118
SKRIPSI ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI SARANA UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI PENGGUNAAN DANA ANTARA PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk DAN PT MAYORA INDAH Tbk OLEH : DEVINA JOVITA RUMUI A 211 08 271 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS HASANUDDIN MAKASSAR 2011

ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

SKRIPSI

ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI SARANA UNTUK MENINGKATKAN EFISIENSI PENGGUNAAN

DANA ANTARA PT INDOFOOD SUKSES MAKMUR Tbk DANPT MAYORA INDAH Tbk

OLEH :DEVINA JOVITA RUMUI

A 211 08 271

JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS HASANUDDINMAKASSAR

2011

Page 2: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

i

Page 3: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

ii

Page 4: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

iii

ABSTRACT

Working capital is very influential for a company. The existence of sufficient working capital allows a firm in carrying out its activities haven't any problems and trouble that might arise. The presence of excessive working capital funds that indicate not productive and this gives the loss due to the available funds are not used effectively in the activities of the company. Company policy in managing the exact amount of working capital will generate returns actually expected by the company while the lack of proper management of capital will result in losses. Good working capital management will be more expedite the company's activities in increasing efforts to achieve the expected benefits. Management of current assets effectively and efficiently is critical for the company, in order to maintain liquidity, which was instrumental in determining how much working capital changes that will be used by companies to achieve the benefits expected by the company.

The variables of this study uses only the independent variables (independent variables), namely Current Ratio, Quick Ratio, Cash Ratio, Cash Turnover, Inventory Turnover, Receivables Turnover and Working Capital Turnover. These variables are used to see a comparison of working capital between PT Indofood Tbk and PT Mayora Indah Tbk from 2006-2010. Samples of this study are two companies Food and Beverages that go public on the BEJ, PT Indofood Sukses Makmur Tbk and PT Mayora Indah Tbk.

Based on the results of research that has been done can be concluded that the hypothesis which states alleged PT Indofood Sukses Makmur Tbk has a greater ability than PT Mayora Indah Tbk to meet its short term liabilities (current ratio), allegedly PT Indofood Sukses Makmur Tbk has the capability for faster PT Mayora Indah Tbk while in carrying out business activities (activity ratio), alleged the use of working capital in PT Indofood Sukses Makmur Tbk is more efficient than PT Mayora Indah Tbk, not truth, because it is based on research results PT Mayora Indah Tbk is more efficient in use of working capital because at PT Indofood Sukses Makmur Tbk has excessive working capital.

Page 5: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

iv

Abstrak

Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. Adanya modal kerja yang cukup memungkinkan suatu perusahaan dalam melaksanakan aktivitasnya tidak mengalami hambatan dan kesulitan yang mungkin akan timbul. Adanya modal kerja yang berlebihan menunjukkan adanya dana yang tidak produktif dan hal ini memberikan kerugian karena dana yang tersedia tidak dipergunakan secara efektif dalam kegiatan perusahaan. Kebijakan perusahaan dalam mengelola jumlah modal kerja secara tepat akan menghasilkan keuntungan yang benar-benar diharapkan oleh perusahaan sedangkan pengelolaan modal yang kurang tepat akan mengakibatkan kerugian. Pengelolaan modal kerja yang baik akan lebih memperlancar aktivitas perusahaan dalam meningkatkan usaha untuk mencapai keuntungan yang diharapkan. Pengelolaan aktiva lancar secara efektif dan efisien sangatlah penting bagi perusahaan, agar dapat mempertahankan likuiditasnya yang sangat berperan dalam menentukan seberapa besar perubahan modal kerja yang akan digunakan perusahaan untuk mencapai keuntungan yang diharapkan oleh perusahaan.

Variabel penelitian ini hanya menggunakan variabel bebas (variable independent) yaitu Rasio Lancar, Rasio Cepat, Rasio Kas, Perputaran Kas, Perputaran Persediaan, Perputaran Piutang dan Perputaran Modal Kerja. Variabel-variabel tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk dari tahun 2006-2010. Sampel penelitian ini adalah dua perusahaan Food and Beverages yang go public di BEJ yaitu PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat diambil kesimpulan bahwa hipotesis yang menyatakan diduga PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kemampuan yang lebih besar daripada PT Mayora Indah Tbk untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya (rasio likuiditas), diduga PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kemampuan yang lebih cepat daripada PT Mayora Indah Tbk dalam melaksanakan kegiatan usaha (rasio aktivitas), diduga penggunaan modal kerja pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk lebih efisien daripada PT Mayora Indah Tbk, tidak terbukti kebenarannya, karena berdasarkan hasil penelitian PT Mayora Indah Tbk lebih efisien dalam penggunaan modal kerjanya karena pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki modal kerja yang berlebihan.

Page 6: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

v

KATA PENGANTAR

Tiada kata yang pantas diucapkan penulis selain puji dan syukur kepada

Tuhan Yang Maha Esa atas berkat, bimbingan, dan karunia-Nya sehingga penulis

dapat menyusun dan menyelesaikan skripsi ini. Penyusunan skripsi dengan judul

“Analisis Perbandingan Modal Kerja Sebagai Sarana Untuk Meningkatkan Efisiensi

Penggunaan Dana Antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah

Tbk ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi untuk menyelesaikan

program memperoleh studi strata (S-1) Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi pada

Universitas Hasanuddin Makassar.

Dalam penyusunan skripsi ini, penulis menyadari bahwa banyak terdapat

kendala yang harus dilalui dan dijalani oleh penulis. Dukungan moril serta bimbingan

sangat dibutuhkan dalam penyelesaian penyusunan skripsi ini. Oleh karena itu berkat

bantuan, dukungan dan bimbingan dari berbagai pihak maka penyusunan skripsi ini

bisa terselesaikan dengan lancar dan tepat waktu.

Untuk itu dengan penuh rasa hormat, penulis dengan sepenuh hati

menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada semua pihak

yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini, terutama kepada :

1. Yang tercinta keluarga besarku beserta William Wijaya yang selalu bisa

memotivasi dan memberikan semangat serta doa kepada penulis.

2. Yang terhormat Bapak Prof. Dr. H. Muhammad Ali,SE.,MS selaku Dekan

Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin.

3. Yang terhormat Bapak Dr. Darwis Said,SE.,MSA.,Ak. selaku Wakil Dekan I

Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin.

Page 7: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

vi

4. Yang terhormat Bapak Dr. Muhammad Yunus Amar, MT selaku Ketua Jurusan

Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin.

5. Yang Terhormat Bapak Dr. Muhammad Ismail, SE., M.Si selaku Sekretaris

Jurusan Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin.

6. Yang terhomat Bapak Dr. Sumardi, SE., M.Si dan Ibu Dra. Debora Rira., M.Si

selaku dosen pembimbing yang telah memberikan masukan dan pengarahan

selama penyusunan skripsi ini.

7. Yang terhormat Bapak H. Muhammad Sobarsyah,.SE.,M.Si. selaku dosen mata

kuliah Seminar Manajemen Keuangan yang telah banyak memberikan masukan

dalam penyusunan skripsi ini.

8. Seluruh staf dan karyawan akademik Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen

Universitas Hasanuddin.

9. Sahabatku Cynthia Edginarda, Ines Ham Anto dan teman-teman angkatan 2008.

10. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu-persatu.

Penulis sudah melakukan usaha terbaik dalam penyelesaian skripsi ini, namun tak

ada kesempurnaan di dalamnya melainkan masih banyak terdapat kekurangan pada

skripsi ini, oleh karena itu penulis dengan senang hati menerima saran dan kritik

membangun dari semua pihak, dan semoga skripsi ini dapat membantu dan

bermanfaat bagi kita semua.

Makassar, Januari 2012

Penulis

Page 8: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

vii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ ii

ABSTRACT......................................................................................................... iii

ABSTRAK ........................................................................................................... iv

KATA PENGANTAR......................................................................................... vi

DAFTAR ISI........................................................................................................ vii

DAFTAR TABEL ............................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR........................................................................................... xi

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ................................................................................... 1

1.2 Perumusan Masalah ............................................................................. 8

1.3 Tujuan Penelitian ................................................................................. 9

1.4 Manfaat Penelitian ............................................................................... 9

1.5 Sistematika Penulisan .......................................................................... 10

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................................ 11

2.1 Modal Kerja ......................................................................................... 11

2.2 Siklus Modal Kerja .............................................................................. 13

2.3 Sebab Perubahan Modal Kerja ............................................................ 14

2.4 Fungsi Modal Kerja ............................................................................ 15

2.5 Faktor-faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Modal Kerja ............... 16

2.6 Sumber Modal Kerja .......................................................................... 18

2.7 Efisiensi Modal Kerja .......................................................................... 19

Page 9: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

viii

2.8 Manfaat Manajemen Modal Kerja ...................................................... 22

2.9 Jenis Modal Kerja ............................................................................... 23

2.10 Kebijaksanaan Modal Kerja .............................................................. 24

2.11 Unsur-unsur Modal Kerja ................................................................. 27

2.12 Rasio Likuiditas ................................................................................ 29

2.13 Rasio Aktivitas .................................................................................. 31

2.14 Efisiensi ............................................................................................. 34

2.15 Penelitian Terdahulu .......................................................................... 34

2.18 Kerangka Pikir ................................................................................... 41

2.19 Hipotesis ............................................................................................ 44

BAB III METODE PENELITIAN ................................................................... 40

3.1 Objek Penelitian …………………………………..……………………. 45

3.2 Jenis dan Sumber Data ………………………………………………….. 45

3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data …………………………….….. 46

3.4 Populasi dan Sampel …………………………………………………… 46

3.5 Definisi Operasional Variabel Penelitian ………………………………. 46

3.6 Metode Analisis Data ………………………………………………….. 49

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ………………………... 52

4.1 Gambaran Umum Perusahaan .......................................................... 52

4.1.1 PT Indofood Sukses Makmur Tbk ......................................... 52

4.1.2 PT Mayora Indah Tbk ............................................................ 54

4.2 Hasil Analisis Data Penelitian ......................................................... 55

4.2.1 Analisis Likuiditas ................................................................. 56

4.2.1.1 Rasio Lancar .............................................................. 57

4.2.1.2 Rasio Cepat ................................................................ 62

4.2.1.3 Rasio Kas ................................................................... 67

4.2.2 Analisis Aktivitas ................................................................... 71

4.2.2.1 Tingkat Perputaran Kas ............................................. 71

Page 10: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

ix

4.2.2.2 Tingkat Perputaran Persediaan dan Umur Rata-rata

Persediaan ................................................................ 76

4.2.2.3 Tingkat Perputaran Piutang dan Umur Rata-rata

Piutang ..................................................................... 83

4.2.2.4 Tingkat Perputaran Modal Kerja ............................. 88

BAB V PENUTUP............................................................................................... 99

5.1 Kesimpulan ....................................................................................... 99

5.2 Saran ................................................................................................. 101

DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................... 103

LAMPIRAN

Page 11: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

x

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 Rangking By Total Assets 2010 & 2009 ........................................... 3

Tabel 1.2 Rangking By Total Assets 2008 & 2007 ........................................... 4

Tabel 1.3 Rangking By Total Assets 2007 & 2006 ........................................... 4

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ......................................................................... 39

Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Penelitian .......................................... 46

Tabel 4.1 Rasio Lancar PT Indofood Sukses Makmur Tbk .............................. 57

Tabel 4.2 Rasio Lancar PT Mayora Indah Tbk ................................................. 59

Tabel 4.3 Perbandingan Rasio Lancar PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan

PT Mayora Indah Tbk ........................................................................ 61

Tabel 4.4 Rasio Cepat PT Indofood Sukses Makmur Tbk ................................ 62

Tabel 4.5 Rasio Cepat PT Mayora Indah Tbk ................................................... 64

Tabel 4.6 Perbandingan Rasio Cepat PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan

PT Mayora Indah Tbk ........................................................................ 66

Tabel 4.7 Rasio Kas PT Indofood Sukses Makmur Tbk ................................... 67

Tabel 4.8 Rasio Kas PT Mayora Indah Tbk ...................................................... 69

Tabel 4.9 Perbandingan Rasio Kas PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT

Mayora Indah Tbk ............................................................................. 70

Tabel 4.10 Perputaran Kas PT Indofood Sukses Makmur Tbk ........................... 72

Tabel 4.11 Perputaran Kas PT Mayora Indah Tbk ............................................... 74

Page 12: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

xi

Tabel 4.12 Perbandingan Perputaran Kas PT Indofood Sukses Makmur Tbk

dan PT Mayora Indah Tbk ............................................................... 75

Tabel 4.13 Perputaran Persediaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk ................ 77

Tabel 4.14 Umur Rata-rata Persediaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk ........ 78

Tabel 4.15 Perputaran Persediaan PT Mayora Indah Tbk ................................... 80

Tabel 4.16 Umur Rata-rata Persediaan PT Mayora Indah Tbk ........................... 81

Tabel 4.17 Perbandingan Perputaran Persediaan PT Indofood Sukses Makmur

Tbk dan PT Mayora Indah Tbk ......................................................... 82

Tabel 4.18 Perputaran Piutang PT Indofood Sukses Makmur Tbk ..................... 84

Tabel 4.19 Umur Rata-rata Pengumpulan Piutang PT Indofood Sukses

Makmur Tbk....................................................................................... 84

Tabel 4.20 Perputaran Piutang PT Mayora Indah Tbk ........................................ 86

Tabel 4.21 Umur Rata-rata Pengumpulan Piutang PT Mayora Indah Tbk ......... 86

Tabel 4.22 Perbandingan Perputaran Piutang PT Indofood Sukses Makmur

Tbk dan PT Mayora Indah Tbk ........................................................ 88

Tabel 4.23 Perputaran Modal Kerja PT Indofood Sukses Makmur Tbk ............. 89

Tabel 4.24 Perputaran Modal Kerja PT Mayora Indah Tbk ................................ 91

Tabel 4.25 Perbandingan Perputaran Modal Kerja PT Indofood Sukses

Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk ......................................... 93

Tabel 4.26 Ringkasan Perbandingan Rasio Likuiditas dan Rasio Aktivitas

antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah

Tbk ..................................................................................................... 94

Page 13: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Kerangka Pikir .................................................................................. 43

Page 14: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Perhitungan Rasio Likuiditas dan Rasio Aktivitas PT Indofood

Sukses Makmur Tbk.

Lampiran 2: Perhitungan Rasio Likuiditas dan Rasio Aktivitas PT Mayora

Indah Tbk.

Lampiran 3: Laporan Keuangan Konsolidasi PT Indofood Sukses Makmur

Tbk tahun 2006,2005, dan 2004.

Lampiran 4 : Laporan Keuangan Konsolidasi PT Indofood Sukses Makmur

Tbk tahun 2008, 2007, dan 2006.

Lampiran 5 : Laporan Keuangan Konsolidasi PT Indofood Sukses Makmur

Tbk tahun 2010 dan 2009.

Lampiran 6 : Laporan Keuangan Konsolidasi PT Mayora Indah Tbk tahun

2007,2006, dan 2005.

Lampiran 7 : Laporan Keuangan Konsolidasi PT Mayora Indah Tbk tahun

2008 dan 2009.

Lampiran 8 : Laporan Keuangan Konsolidasi PT Mayora Indah Tbk tahun

2009 dan 2010.

Page 15: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Keberhasilan suatu perusahaan pada umumnya ditandai dengan

kemampuan manajer dalam melihat kesempatan di masa yang akan datang baik

jangka pendek maupun jangka panjang. Setiap perusahaan dalam melakukan

kegiatannya selalu membutuhkan dana, kebutuhan dana tersebut digunakan untuk

membiayai kebutuhan investasi maupun untuk memenuhi kebutuhan operasioanal

sehari-hari, seperti pembelian bahan baku, pembayaran upah buruh, membayar

hutang, dan pembayaran lainnya.

Oleh karena itu, tugas para manajer suatu perusahaan adalah

merencanakan masa depan dan memperlancar operasi perusahaan sehingga dapat

mencapai tujuan yaitu pencapaian laba maksimal dan kelangsungan hidup

perusahaan.

Kenyataan menunjukkan bahwa waktu manajer keuangan sebagian besar

dicurahkan untuk pekerjaan intern sehari-hari. Salah satu ukuran yang sering

dipakai untuk menilai sukses tidaknya manajer keuangan dalam menjalankan

tugasnya adalah dalam hal pengelolaan manajemen modal kerja sebab

pengelolaan modal kerja erat sekali hubungannya dengan kegiatan usaha sehari-

hari dan kelangsungan hidup usaha.

Dana yang dibutuhkan oleh perusahaan untuk membelanjai operasinya

sehari-hari disebut modal kerja. Modal kerja merupakan investasi perusahaan

Page 16: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

2

dalam bentuk kas, piutang, persediaan dan lainnya yang termasuk aktiva lancar.

Modal kerja adalah salah satu unsur aktiva yang sangat penting dalam

perusahaan. Karena tanpa modal kerja perusahaan tidak dapat memenuhi

kebutuhan dana untuk menjalankan aktivitasnya. Masa perputaran modal kerja

yakni sejak kas ditanamkan pada elemen-elemen modal kerja hingga menjadi kas

lagi, adalah kurang dari satu tahun atau berjangka pendek. Masa perputaran modal

kerja ini menunjukkan tingkat efisiensi penggunaan modal kerja tersebut.

Semakin cepat masa perputaran modal kerja semakin efisien penggunaan modal

kerja, dan tentunya investasi pada modal kerja semakin kecil. Oleh karena itu

manajer keuangan dituntut agar mengelola modal kerja dengan baik sehingga

meningkatkan efisiensi modal kerja. Modal kerja merupakan masalah pokok dan

topik penting yang seringkali dihadapi oleh perusahaan, karena modal kerja dan

aktiva lancar merupakan bagian yang cukup besar dari aktiva, sehingga

perusahaan dituntut untuk selalu meningkatkan efisiensi kerjanya sehingga

dicapai tujuan yang diharapkan oleh perusahaan yaitu mencapai laba yang

optimal.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk adalah dua

perusahaan terbuka yang bergerak dalam bidang industri makanan. Kedua

perusahaan ini merupakan perusahaan makanan terbesar yang memiliki kualitas

dan kinerja yang baik sehingga dapat diperbandingkan satu sama lain dalam

melihat bagaimana pengelolaan modal kerjanya, apakah pengelolaan modal kerja

yang dimiliki telah dikelola dengan baik sehingga dapat meningkatkan efisiensi

Page 17: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

3

penggunaan dana dalam perusahaan masing-masing sehingga kedua perusahaan

tersebut dapat menjadi perusahaan terkemuka hingga saat ini. Berikut ini adalah

tabel Ranking By Total Assets Industri Manufaktur yang termasuk perusahaan

Food and Beverages tahun 2006-2010 yaitu :

Tabel 1.1

RANKING BY TOTAL ASSETS (million Rp) 2010 & 2009

No. Company 2010 2009 Change1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk 42,072,894 40,324,780 4,3%2. PT Sinar Mas Agro Resources And

Techonologi (SMART) Tbk10,685,159 10,570,701 1,1%

3. PT Mayora Indah Tbk 3,619,199 3,097,999 16,8%4. PT Tunas Baru Lampung Tbk 2,939,931 2,773,885 6,0%5. PT Davomas Abadi Tbk 2,786,124 2,957,961 -5,8%6. PT Ultra Jaya Milk Tbk 1,895,964 1,731,089 9,5%7. PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk 1,465,023 1,080,049 35,6%8. PT Aqua Golden Mississipi Tbk 1,283,620 1,105,000 16,2%9. PT Fast Food Indonesia Tbk 1,120,399 860,323 30,2%10. PT Multi Bintang Indonesia Tbk 860,509 786,009 9,5%11. PT Cahaya Kalbar Tbk 755,108 624,557 20,9%12. PT Delta Djakarta Tbk 717,100 697,220 2,9%13. PT Siantar TOP Tbk 585,118 550,341 6,3%14. PT Nippon Indosari Corpindo Tbk 538,439 306,414 75,7%15. PT Prasidha Aneka Niaga Tbk 369,939 334,951 10,4%16. PT Sekar Laut Tbk 192,671 201,239 -5,7%17. PT Akasha Wira International Tbk 183,346 172,517 5,7%18. PT Pioneerindo Gourmet

International Tbk95,459 87,228 9,4%

Sumber : IDX (Internet Data Exchange)

Tahun : 2009 & 2010

Page 18: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

4

Tabel 1.2

RANKING BY TOTAL ASSETS (million Rp) 2008 & 2007

No. Company 2008 2007 Change1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk 39,594,264 29,572,466 33,3%2. PT Sinar Mas Agro Resources And

Techonologi (SMART) Tbk10,025,916 8,063,169 24,3%

3. PT Davomas Abadi Tbk 3,671,081 3,868,528 -5,1%4. PT Mayora Indah Tbk 2,922,998 1,893,175 54,4%5. PT Tunas Baru Lampung Tbk 2,049,163 2,457,120 -16,6%6. PT Ultra Jaya Milk Tbk 1,740,646 1,362,830 27,7%7. PT Sierad Produce Tbk 1,384,707 1,294,773 6,9%8. PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk 1,061,958 792,690 28,3%9. PT Aqua Golden Mississipi Tbk 1,003,488 891,530 12,6%10. PT Multi Bintang Indonesia Tbk 941,389 621,835 51,4%11. PT Fast Food Indonesia Tbk 784,759 629,491 24,7%12. PT Delta Djakarta Tbk 698,297 592,359 17,9%13. PT Siantar TOP Tbk 626,750 517,448 21,1%14. PT Cahaya Kalbar Tbk 604,642 613,680 -1,5%15. PT Prasidha Aneka Niaga Tbk 286,965 291,723 -1,6%16. PT Sekar Laut Tbk 201,003 182,697 10,0%17. PT Sekar Bumi Tbk 189,505 185,055 2,4%18. PT Akasha Wira International Tbk (d/h

Ades Waters Indonesia Tbk)185,015 178,761 3,5%

19. PT Pioneerindo Gourmet International Tbk 81,755 74,009 10,5%Sumber : IDX (Internet Data Exchange)

Tahun : 2008 & 2007

Tabel 1.3

RANKING BY TOTAL ASSETS (million Rp) 2007 & 2006

No. Company 2007 2006 Change1. PT Indofood Sukses Makmur Tbk 29,527,466 16,267,483 81,5%2. PT Sinar Mas Agro Resources And

Techonologi (SMART) Tbk8,063,169 5,311,931 51,8%

3. PT Davomas Abadi Tbk 3,868,528 2,707,801 42,9%4. PT Tunas Baru Lampung Tbk 2,457,120 2,049,163 19,9%5. PT Mayora Indah Tbk 1,893,175 1,553,377 21,9%6. PT Ultra Jaya Milk Tbk 1,362,830 1,249,080 9,1%7. PT Sierad Produce Tbk 1,294,773 1,113,796 16,2%8. PT Aqua Golden Mississipi Tbk 891,560 795,244 12,1%

Page 19: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

5

9. PT Fast Food Indonesia Tbk 629,491 483,575 30,2%10. PT Multi Bintang Indonesia Tbk 621,835 610,437 1,9%11. PT Cahaya Kalbar Tbk 613,680 280,807 118,5%12. PT Delta Djakarta Tbk 592,359 571,243 3,7%13. PT Siantar TOP Tbk 517,448 467,491 10,7%14. PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk 515,609 363,933 41,7%15. PT Prasidha Aneka Niaga Tbk 291,723 288,053 1,3%16. PT Sekar Bumi Tbk 185,055 188,921 -2,0%17. PT Sekar Laut Tbk 182,697 161,879 12,9%18. PT Ades Waters Indonesia Tbk 178,761 233,253 -23,4%19. PT Pioneerindo Gourmet International

Tbk74,009 75,759 -2,3%

Sumber : IDX (Internet Data Exchange)

Tahun : 2007 & 2006

Jumlah aset selama tahun 2006-2010 menyatakan bahwa PT Indofood Sukses

Makmur Tbk berada pada peringkat pertama selama lima tahun sehingga dengan

demikian dapat terlihat bahwa PT Indofood Sukses Makmur merupakan sebuah

perusahaan yang memiliki jumlah aset tertinggi dari 19 perusahaan sejenis.

Sedangkan PT Mayora Indah Tbk walaupun tidak menduduki peringkat pertama,

tetapi PT Mayora Indah Tbk tidak tertinggal jauh dari PT Indofood Sukses Makmur

Tbk melainkan selalu berada dalam posisi lima besar selama lima tahun tersebut.

Jumlah aset penting diketahui dalam penggunaan modal kerja karena di dalam jumlah

aset ini, terdapat nilai dari unsur-unsur modal kerja yaitu kas, piutang dan persediaan,

di mana unsur-unsur tersebut digunakan perusahaan sebagai modal kerja sehingga

kegiatan operasional perusahaan dapat berjalan dengan baik.

Adapun kondisi kinerja keuangan PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan

PT Mayora Indah Tbk pada tahun 2010 berdasarkan sumber dari Press Releases

adalah sebagai berikut :

Page 20: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

6

PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kinerja keuangan untuk periode

yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010. PT Indofood Sukses Makmur Tbk

membukukan penjualan bersih konsolidasi sebesar Rp 38,40 triliun, naik 2,7% dari

Rp 37,40 triliun di tahun 2009. Grup Produk Konsumen Bermerek (“CBP”) yang

terdiri dari Divisi Mi Instan, Dairy, Penyedap Makanan, Makanan Ringan serta

Nutrisi & Makanan Khusus, memberikan kontribusi terhadap penjualan bersih

konsolidasi sebesar 46% di tahun 2010, meningkat dari 43% di tahun 2009, terutama

disebabkan oleh peningkatan volume penjualan di seluruh divisi dan peningkatan

harga jual rata-rata pada beberapa kategori.

Kontribusi Grup Bogasari yang merupakan salah satu divisi dari produk

PT Indofood Sukses Makmur Tbk terhadap penjualan bersih konsolidasi di tahun

2010 turun menjadi 26% dari 29% di tahun 2009, disebabkan oleh turunnya harga

jual tepung terigu sehubungan dengan turunnya harga gandum dunia. Kontribusi dari

Grup Agribisnis dan Distribusi relatif tidak mengalami perubahan, masing-masing

sekitar 20% dan 8%. Laba kotor naik 19,4% menjadi Rp 12,47 triliun di tahun 2010

dari Rp 10,44 triliun di tahun 2009, disebabkan oleh naiknya volume penjualan pada

seluruh Grup serta turunnya biaya bahan baku. Laba usaha tumbuh sebesar 34,5%

menjadi Rp 6,73 triliun di tahun 2010 dari Rp 5,00 triliun di tahun 2009. Laba bersih

naik 42,2% menjadi Rp 2,95 triliun di tahun 2010 dari Rp 2,08 triliun di tahun 2009.

Peningkatan kinerja operasional tercermin dalam peningkatan core profit menjadi

Rp 2,98 triliun di tahun 2010 dari Rp 1,73 triliun di tahun 2009.

Page 21: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

7

Sedangkan PT Mayora Indah Tbk memiliki kinerja keuangan di mana

besarnya tingkat konsumsi masyarakat Indonesia membuat potensi penjualan

PT Mayora Indah Tbk (MYOR) bertumbuh dengan cepat. PT Mayora Indah Tbk

berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp 184,09 miliar. Nilai tersebut terhitung

tumbuh sebesar 30,07% dibanding nilai laba bersih pada periode yang sama tahun

sebelumnya, yang tercatat sebesar Rp 372,15 miliar. Pertumbuhan tersebut ditopang

oleh adanya kebijakan tepat perusahaan dalam segala aspek, baik dalam pemasaran,

teknologi produksi, harga jual, pengembangan produk dan beberapa kebijakan lain

PT Mayora Indah Tbk dalam Hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPST),

menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 96,818 miliar atau sama dengan Rp l30

per saham. Nilai tersebut sebesar 20% dari nilai laba bersih perusahaan di 2010

sebesar Rp 184,09 miliar. Selain pembagian dividen, perseroan juga menganggarkan

laba bersih sebagai saldo laba ditahan dan cadangan untuk kegiatan usaha ke depan.

Kemudian, PT Mayora Indah Tbk juga memperoleh nilai penjualan bersih tumbuh

sekitar 51,36% dari Rp 4,77 triliun di 2009 menjadi Rp 7,22 triliun pada 2010 lalu.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk memiliki kinerja

keuangan yang baik dapat dilihat dari laba bersih yang dihasilkan dari kedua

perusahaan terkemuka tersebut. Dengan memiliki kinerja keuangan yang baik maka

dapat secara jelas terlihat bahwa kedua perusahaan tersebut telah memenuhi tujuan

perusahaan yaitu untuk mencapai laba yang optimal. Dengan mengetahui jumlah aset

dan laba bersih yang dihasilkan oleh PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan

PT Mayora Indah Tbk penulis tertarik untuk mengetahui di antara kedua perusahaan

Page 22: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

8

Food and Beverages tersebut manakah yang telah menggunakan modal kerjanya

secara efisien.

Berdasarkan uraian yang telah dipaparkan dalam latar belakang masalah

tersebut, maka penulis ingin meneliti mengenai “Analisis Perbandingan Modal Kerja

Sebagai Sarana Untuk Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Dana antara PT. Indofood

Sukses Makmur Tbk dan PT. Mayora Indah Tbk.”

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas maka penulis merumuskan

permasalahan dalam bentuk pertanyaan penelitian sebagai berikut :

- Apakah PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kemampuan yang

lebih besar daripada PT Mayora Indah Tbk dalam memenuhi kewajiban

jangka pendeknya (rasio likuiditas) ?

- Apakah PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kemampuan yang

lebih cepat daripada PT Mayora Indah Tbk dalam melaksanakan kegiatan

usahanya (rasio aktivitas)?

- Di antara kedua perusahaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT

Mayora Indah Tbk, manakah yang penggunaan modal kerjanya lebih

efisien?

Page 23: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

9

1.3 Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah yang telah dikemukakan maka yang menjadi

tujuan dari penelitian adalah :

- Untuk mengetahui apakah kemampuan PT Indofood Sukses Makmur Tbk

lebih besar daripada PT Mayora Indah Tbk dalam memenuhi kewajiban

jangka pendeknya tepat waktu (rasio likuiditas).

- Untuk mengetahui apakah kemampuan PT Indofood Sukses Makmur Tbk

lebih cepat daripada PT Mayora Indah Tbk dalam melaksanakan kegiatan

usahanya (rasio aktivitas).

- Untuk mengetahui apakah penggunaan modal kerja pada PT Indofood

Sukses Makmur Tbk lebih efisien dibandingkan pada PT Mayora Indah

atau sebaliknya.

1.4 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai

berikut :

1. Bagi penulis, diharapkan penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan

pengalaman yang pastinya berguna di waktu yang akan datang.

2. Bagi perusahaan yang bersangkutan, diharapkan penelitian ini dapat dijadikan

sebagai referensi atau masukan untuk kebijakan - kebijakan perusahaan pada

periode-periode selanjutnya.

Page 24: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

10

3. Bagi pihak-pihak lain, diharapkan hasil penelitian dapat bermanfaat untuk

menambah pengetahuan serta menjadi referensi atau bahan masukan dalam

penelitian serupa pada penelitian yang akan datang.

1.5 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dalam penelitian ini disajikan untuk memberikan

gambaran keseluruhan isi penelitian. Adapun sistematika pembahasan yang

terdapat dalam penelitian ini terdiri dari lima bab.

BAB I : PENDAHULUAN. Bab ini membahas tentang latar belakang

masalah, perumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan

sistematika penulisan.

BAB II : TINJAUAN PUSTAKA. Bab ini membahas tentang landasan teori

yang digunakan sebagai dasar penelitian yang dilakukan, penelitian terdahulu,

kerangka pemikiran, dan hipotesis yang berhubungan dengan pokok pembahasan.

BAB III : METODE PENELITIAN. Bab ini membahas tentang metode yang

digunakan dalam penelitian yaitu objek penelitian, variabel penelitian, jenis dan

sumber data, metode dan teknik pengumpulan data, populasi dan sampel, definisi

operasional variabel penelitian dan metode analisis data.

BAB IV : HASIL PENELITIAN dan PEMBAHASAN. Bab ini menjelaskan

tentang deskripsi objek penelitian, analisis data dan interpretasi hasil.

BAB V : PENUTUP. Bab ini berisi tentang simpulan dan saran.

Page 25: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

11

BAB 2

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Modal Kerja

Setiap perusahaan dalam menjalankan aktivitas atau operasinya sehari-hari

selalu membutuhkan modal kerja (working capital). Modal kerja ini misalnya

digunakan untuk membayar upah buruh, gaji pegawai, membeli bahan mentah,

membayar persekot dan pengeluaran-pengeluaran lainnya yang gunanya untuk

membiayai operasi perusahaan. Untuk mendapatkan gambaran mengenai

pengertian dari modal kerja di sini penulis mengemukakan beberapa pendapat :

1. James C Van Home (1997:214) menyatakan, bahwa “Modal kerja bersih

adalah aktiva lancar dikurangi kewajiban lancar, dan modal kerja kotor

adalah investasi perusahaan dalam aktiva lancar seperti kas, piutang dan

persediaan”

2. J. Fred Weston and Eugene F. Brigham (1991:157), menyatakan bahwa

“Modal kerja adalah investasi perusahaan dalam harta jangka pendek yaitu

kas, surat berharga jangka pendek, piutang dan persediaan”.

Modal kerja meliputi seluruh aktiva lancar atau aktiva lancar dikurangi hutang

lancar. Contoh manajemen modal kerja adalah manajemen kas, manajemen

piutang manajemen persediaan.Terdapat tiga konsep definisi modal kerja yaitu :

Page 26: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

12

Konsep kuantitatif

Konsep ini menunjukan jumlah dana (fund) yang tersedia untuk tujuan

operasi jangka pendek. Konsep ini menganggap bahwa modal kerja adalah

jumlah aktiva lancar ( gross working capital ). Konsep ini menitikberatkan

pada kuantitas dana yang tertanam dalam unsur-unsur aktiva lancar, aktiva

lancar ini merupakan aktiva sekali berputar kembali dalam bentuk semula atau

dana yang tertanam dalam aktiva akan dapat bebas lagi dalam jangka pendek.

Jadi konsep ini menggambarkan keseluruhan (jumlah) aktiva lancar. Dalam

pengertian ini modal kerja sering disebut modal kerja bruto atau gross

working capital.

Konsep kualitatif

Pada pengertian ini konsep modal kerja dikaitkan dengan besarnya

jumlah hutang lancar atau hutang yang segera harus dibayar. Jadi modal kerja

menurut konsep ini adalah sebagian aktiva lancar yang benar-benar dapat

digunakan untuk membiayai operasi perusahaan tanpa mengganggu

likuiditasnya, yaitu yang merupakan kelebihan aktiva lancar di atas hutang

lancarnya.

Konsep fungsional

Menitikberatkan fungsi dari dana yang dimiliki dalam menghasilkan

laba dari usaha pokok perusahaan yaitu current income dan future income.

Konsep ini menitik beratkan pada fungsi dana dalam menghasilkan

Page 27: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

13

pendapatan. Setiap dana yang digunakan dalam perusahaan adalah

dimaksudkan untuk menghasilkan pendapatan. Aktiva lancar sebagian

merupakan unsur modal kerja, walaupun tidak seluruhnya.

Dari uraian tersebut di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa modal

kerja adalah harta yang dimiliki perusahaan yang dipergunakan untuk

menjalankan kegiatan usaha atau membiayai operasional perusahaan tanpa

mengorbankan aktiva yang lain dengan tujuan memperoleh laba yang optimal.

2.2 Siklus Modal Kerja

Proses pemutaran modal kerja akan selalu berjalan selama perusahaan

masih beroperasi, modal kerja berputar terus-menerus dalam perusahaan karena

dipakai untuk membiayai operasi sehari-hari. Menurut Tunggal (1995: 91) dalam

Ima Hernawati (2007), proses pemutaran modal kerja itu dinamakan lingkaran

modal kerja, yang akan selalu berputar selama perusahaan merupakan “going

concern” atau masih berjalan.

Analisis tentang lingkaran modal kerja dimulai dengan kas. Uang kas

ditanam dalam persediaan dan berbagai alat dan jasa, di samping dibiayai dari

para pemasok dengan kredit, yang kemudian memerlukan pembiayaan dengan

kas. Menurut Tunggal (1995: 91) dalam Ima Hernawati (2007), barang

perusahaan dijual pada para pembeli dengan tunai atau kredit biasa atau dengan

pembayaran wesel/promes dari debitor dan dari wesel/promes diterima kas. Jadi,

siklus modal kerja dimulai dari kas, persediaan, piutang, hingga menjadi uang

Page 28: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

14

merupakan lingkaran modal kerja yang akan menjadi dana yang berputar secara

terus-menerus selama perusahaan itu berjalan.

2.3 Sebab Perubahan Modal Kerja

Sebab- sebab terjadinya perubahan modal kerja, yaitu :

- Adanya kenaikan sektor modal baik yang berasal dari laba maupun adanya

pengeluaran modal saham atau tambahan investasi dari pemilik perusahaan

sehingga modal kerja akan bertambah.

- Adanya pengurangan atau penurunan aktiva tetap yang diimbangi dengan

bertambahnya aktiva lancar karena adanya penjualan aktiva tetap maupun

melalui proses depresiasi, sehingga modal kerja akan bertambah.

- Adanya penambahan hutang jangka panjang baik dalam bentuk obligasi,

hipotek, atau hutang jangka panjang lainnya yang diimbangi dengan

bertambahnya aktiva lancar, maka modal kerja akan bertambah.

- Karena kerugian yang diderita oleh perusahaan, baik kerugian normal maupun

kerugian exidentil, sehingga akan mengurangi modal kerja.

- Adanya pembentukan dana atau pemisahan aktiva lancar untuk tujuan-tujuan

tertentu dalam jangka panjang, akan mengurangi modal kerja.

- Adanya penambahan atau pembelian aktiva tetap akan mengurangi modal

kerja.

- Pengambilan uang atau barang yang dilakukan oleh pemilik perusahaan untuk

kepentingan pribadi.

Page 29: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

15

2.4 Fungsi Modal Kerja

Fungsi modal kerja adalah sebagai berikut:

1. Modal Kerja menampung kemungkinan akibat buruk yang ditimbulkan

karena penurunan nilai aktiva lancar seperti penurunan nilai piutang yang

diragukan dan yang tidak dapat ditagih atau penurunan nilai persediaan.

2. Modal kerja yang cukup, memungkinkan perusahaan untuk membayar semua

utang lancarnya tepat pada waktunya dan untuk memanfaatkan potongan

tunai; dengan menggunakan potongan tunai maka jumlah yang akan

dibayarkan untuk pembelian barang menjadi berkurang.

3. Modal kerja yang cukup, memungkinkan perusahaan untuk memelihara

“Credit standing” perusahaan yaitu penilaian pihak ketiga, misalnya bank

dan para kreditor akan kelayakan perusahaan untuk memelihara kredit. Di

samping itu modal kerja yang mencukupi, memungkinkan perusahaan untuk

menghadapi situasi darurat seperti dalam hal terjadi : pemogokan, banjir, dan

kebakaran.

4. Memungkinkan perusahaan untuk memberikan syarat kredit kepada para

pembeli. Kadang-kadang perusahaan harus memberikan kepada para

pembelinya syarat kredit yang lebih lunak dalam usaha membantu para

pembeli yang baik untuk membiayai operasinya.

5. Memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan persediaan pada suatu

jumlah yang mencukupi untuk melayani kebutuhan para pembeli dengan

lancar.

Page 30: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

16

6. Memungkinkan pimpinan perusahaan untuk menyelenggarakan perusahaan

lebih efisien dengan jalan menghindarkan kelambatan dalam memperoleh

bahan, jasa dan alat-alat yang disebabkan karena kesulitan kredit.

7. Modal kerja yang mencukupi, memungkinkan pula perusahaan untuk

menghadapi masa resesi dan depresi dengan baik.

2.5 Faktor – faktor yang Memengaruhi Kebutuhan Modal Kerja

Menurut Tunggal (1995: 96-101) dalam Ima Hernawati (2007), kebutuhan

perusahaan akan modal tergantung pada faktor-faktor sebagai berikut:

1. Sifat atau Jenis Perusahaan

Kebutuhan modal kerja tergantung pada jenis dan sifat dari usaha yang

dijalankan perusahaan.

2. Waktu yang diperlukan untuk memproduksi dan memperoleh barang yang akan dijual.

Ada hubungan langsung antara jumlah modal kerja dan jangka waktu yang

diperlukan untuk memproduksi barang yang akan dijual pada pembeli. Makin

lama waktu yang diperlukan untuk memperoleh barang, atau makin lama

waktu yang diperlukan untuk memperoleh barang dari luar negeri, maka

jumlah modal kerja yang diperlukan makin besar.

3. Cara-cara atau syarat-syarat pembelian dan penjualan

Kebutuhan modal kerja perusahaan dipengaruhi oleh syarat pembelian dan

penjualan. Makin banyak syarat kredit untuk membeli bahan dari pemasok

maka lebih sedikit modal kerja yang ditanamkan dalam persediaan.

Page 31: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

17

Sebaliknya, semakin longgar syarat kredit yang diberikan pada pembeli maka

akan lebih banyak modal kerja yang ditanamkan dalam piutang.

4. Perputaran persediaan

Makin cepat persediaan berputar maka makin kecil modal kerja yang

diperlukan. Pengendalian persediaan yang efektif diperlukan untuk memelihara

jumlah, jenis, dan kualitas barang yang sesuai dan mengatur investasi dalam

persediaan. Di samping itu biaya yang berhubungan dengan persediaan juga

berkurang.

5. Perputaran piutang

Kebutuhan modal kerja juga dipengaruhi oleh jangka waktu penagihan piutang.

Apabila penagihan piutang dilakukan secara efektif maka tingkat perputaran

piutang akan tinggi sehingga modal kerja tidak akan terikat dalam waktu yang

lama dan dapat segera digunakan dalam siklus usaha perusahaan.

6. Siklus Usaha (Konjungtur)

Dalam masa “prosperti” (konjungtur tinggi), perusahaan akan berupaya untuk

membeli barang mendahului kebutuhan untuk memperoleh harga yang rendah

dan memastikan adanya persediaan yang cukup, sehingga dalam masa tersebut

diperlukan modal kerja yang besar. Sebaliknya, dalam masa “depresi”

(konjungtor menurun) maka volume usaha turun dan banyak perusahaan harus

menukar persediaan dan piutang menjadi uang.

7. Musim

Apabila perusahaan tidak dipengaruhi oleh musim, maka penjualan tiap bulan

rata-rata sama. Tetapi jika dipengaruhi oleh musim, maka perusahaan

Page 32: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

18

memerlukan sejumlah modal kerja yang maksimum untuk jangka relatif

pendek.

Ada 2 macam musim :

a. Musim dalam hal produktif hanya dilakukan dalam bulan-

bulan tertentu saja sedangkan dalam bulan lain tidak ada

produksi atau sedikit produksinya.

b. Musim dalam hal penjualan, yaitu penjualan hanya dilakukan

dalam bulan-bulan tertentu saja, sedangkan dalam bulan lain

penjualan tidak begitu banyak.

2.6 Sumber Modal Kerja

Sumber - sumber modal kerja berasal dari hal-hal sebagai berikut :

1. Hasil operasi perusahaan.

2. Keuntungan dari penjualan surat – surat berharga (investasi jangka pendek).

3. Penjualan aktiva tidak lancar.

4. Penerimaan yang diperoleh dari penjualan obligasi dan saham dan penyetoran

dana oleh para pemilik perusahaan.

5. Penerimaan pinjaman jangka panjang dan jangka pendek yang diperoleh dari

Bank atau pihak lain.

Page 33: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

19

2.7 Efisiensi Modal Kerja

Manajemen atau pengelolaan modal kerja merupakan hal yang sangat penting

agar kelangsungan usaha sebuah perusahaan dapat dipertahankan. Kesalahan atau

kekeliruan dalam pengelolaan modal kerja akan menyebabkan buruknya kondisi

keuangan perusahaan sehingga kegiatan perusahaan dapat terhambat atau terhenti

sama sekali.

Menurut Tunggal (1995: 92) dalam Ima Hernawati (2007), adanya kesalahan

atau kekeliruan dalam pengelolaan modal kerja dapat menimbulkan kelebihan

atau kekurangan dalam penyediaan modal kerja. Adanya kelebihan modal kerja

dalam sebuah perusahaan dapat disebabkan oleh :

1. Pengeluaran obligasi/saham dalam jumlah yang lebih dari yang diperlukan.

2. Penjualan aktiva tak lancar yang tak diganti.

3. Terjadinya laba operasi yang tidak digunakan untuk pembayaran dividen, untuk

pembelian aktiva tetap atau untuk tujuan lain yang serupa.

4. Konversi atau perubahan aktiva tetap ke dalam modal kerja.

Konversi perubahan bentuk yang tak disertai dengan penggantian dari aktiva

tetap ke dalam modal kerja dengan jalan proses depresiasi, deplesi dan

amortisasi.

5. Karena akumulasi atau penimbunan sementara dari berbagai dana yang

disediakan untuk investasi-investasi dan sebagainya.

Page 34: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

20

Sedangkan terjadinya kekurangan modal kerja menurut Wijaya (1995: 93-96)

dalam Ima Hernawati (2007) dapat disebabkan oleh:

1. Karena kerugian usaha, antara lain diakibatkan oleh:

a. Volume penjualan yang tidak mencukupi, jadi terlalu kecil untuk dapat

menutup biaya.

b. Penurunan harga jual yang disebabkan karena persaingan tanpa

adanya penurunan dalam harga pokok penjualan.

c. Terlalu banyak piutang yang tidak dapat ditagih.

d. Kenaikan biaya yang tidak diimbangi dengan bertambahnya

penjualan atau pendapatan .

e. Bertambahnya biaya, sedang penjualan atau pendapatan menurun.

2. Adanya kerugian luar biasa (Extraordinary Losses).

Kerugian luar biasa adalah kerugian yang tidak disebabkan karena

operasi rutin perusahaan.

3. Kebijakan dividen yang kurang baik

Hal ini terjadi karena perusahaan memutuskan membayarkan dividen

meskipun kondisi keuangan perusahaan tidak memungkinkan untuk

memberikan dividen pada para pemegang saham.

4. Penggunaan modal kerja untuk memperoleh aktiva tak lancar.

Kekurangan modal kerja kadang terjadi karena dilakukannya

investasi dari aktiva lancar untuk memperoleh aktiva tak lancar. Hal

ini terjadi apabila suatu aktiva yang tua harus diganti dengan yang

Page 35: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

21

baru atau apabila dibeli aktiva tetap lain yang baru atau karena

pembelian saham perusahaan lain sebagai investasi.

5. Kenaikan tingkat harga umum.

Kekurangan modal kerja dapat disebabkan karena kenaikan harga

yang memerlukan investasi jumlah rupiah yang telah banyak untuk

memelihara kuantitas persediaan dan aktiva pada tingkat fisik yang

sama dan untuk membiayai penjualan kredit pada tingkat penjualan

yang sama.

Menurut Husnan (1997: 98) dalam Ima Hernawati (2007), indikasi

pengelolaan modal kerja yang baik adalah adanya efisiensi modal kerja yang

dilihat dari perputaran modal kerja yang dimulai dari aset kas diinvestasikan

dalam komponen modal kerja sampai saat kembali menjadi kas. Makin

pendek periode perputarannya, makin cepat perputarannya sehingga

perputaran modal kerja makin tinggi dan perusahaan makin efisien yang

pada akhirnya rentabilitas semakin tinggi.

Menurut Van Home (1997: 217) dalam Ima Hernawati (2007),

kebijakan modal kerja yang efisien menghadapkan pihak manajemen pada

keputusan yang mengakibatkan adanya pertukaran (trade off) antara faktor

likuiditas dan profitabilitas. Keputusan untuk menetapkan jumlah modal

kerja yang besar memungkinkan tingkat likuiditas terjaga namun dapat

menurunkan profitabilitas. Sebaliknya keputusan yang cenderung untuk

memaksimalkan profitabilitas dapat mengganggu tingkat kelancaran

likuiditas.

Page 36: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

22

2.8 Manfaat Manajemen Modal Kerja

Manfaat dari manajemen modal kerja adalah sebagai berikut :

- Melindungi perusahaan terhadap krisis modal kerja karena turunnya nilai dari

aktiva lancar.

- Memungkinkan untuk dapat membayar semua kewajiban-kewajiban tepat pada

waktunya.

- Menjamin dimilikinya kredit standing perusahaan semakin besar dan

memungkinkan bagi perusahaan untuk dapat menghadapi bahaya-bahaya atau

kesulitan keuangan yang mungkin terjadi.

- Memungkinkan untuk memiliki persediaan dalam jumlah yang cukup untuk

melayani konsumen.

- Memungkinkan bagi perusahaan untuk memberikan syarat kredit yang lebih

menguntungkan kepada para langganannya.

- Memungkinkan bagi perusahaan untuk dapat beroperasi dengan lebih efisien

karena tidak ada kesulitan untuk memperoleh barang atau jasa yang

dibutuhkan.

- Laporan modal kerja akan sangat berguna bagi management untuk

mengadakan pengawasan terhadap modal kerja.

Page 37: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

23

2.9 Jenis Modal Kerja

Kebutuhan modal kerja dari waktu ke waktu dalam satu periode belum tentu

sama, hal ini disebabkan oleh berubah-ubahnya proyeksi volume produksi yang

akan dihasilkan oleh perusahaan. Perubahan itu sendiri kemungkinan disebabkan

karena adanya permintaan yang tidak sama dari waktu ke waktu, seperti adanya

permintaan yang disebabkan oleh musiman. Oleh karena itu kebutuhan modal

kerja juga bisa mengalami perubahan. Menurut Andri Apriyono (2007) modal

kerja bisa dikelompokkan ke dalam dua jenis sebagai berikut :

1. Modal Kerja Permanen (Primary Working Capital)

Modal kerja permanen adalah modal kerja yang selalu harus ada

dalam perusahaan agar perusahaan dapat menjalankan kegiatannya

untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Modal kerja permanen dibagi

menjadi dua macam yakni :

a. Modal Kerja Primer (Primary Working Capital)

Modal kerja primer adalah modal kerja minimal yang harus

ada dalam perusahaan untuk menjamin agar perusahaan dapat

tetap beroperasi.

b. Modal Kerja Normal (Normal Working Capital)

Merupakan modal kerja yang harus ada agar perusahaan biasa

beroperasi dengan tingkat produksi normal. Produksi normal

merupakan kemampuan perusahaan untuk menghasilkan

barang sebesar kapasitas normal perusahaan.

Page 38: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

24

2. Modal Kerja Variabel (Variable Working Capital)

Modal kerja variabel adalah modal kerja yang jumlahnya berubah-

ubah sesuai dengan perubahan kegiatan ataupun keadaan lain yang

memengaruhi perusahaan. Modal kerja variabel terdiri dari :

a. Modal Kerja Musiman (Seasonal Working Capital)

Merupakan sejumlah dana yang dibutuhkan untuk

mengantisipasi apabila ada fluktuasi kegiatan perusahaan,

misalnya perusahaan biscuit harus menyediakan modal kerja

lebih besar pada saat musim hari raya.

b. Modal Kerja Siklis (Cyclical Working Capital)

Adalah modal kerja yang jumlah kebutuhannya dipengaruhi

oleh fluktuasi konjungtor.

c. Modal Kerja Darurat (Emergency Working Capital)

Modal kerja ini jumlah kebutuhannya dipengaruhi oleh

keadaan-keadaan yang terjadi di luar kemampuan perusahaan.

2.10 Kebijaksanaan Modal Kerja

Kebijaksanaan modal kerja merupakan strategi yang diterapkan oleh

perusahaan dalam rangka memenuhi kebutuhan modal kerja dengan

berbagai alternatif sumber dana. Seperti diketahui bahwa sumber dana

untuk memenuhi modal kerja bisa dipilih dari sumber dana berjangka

panjang atau sumber dana berjangka pendek. Masing-masing alternatif

mempunyai konsekuensi dan keuntungan. Modal kerja pada dasarnya

Page 39: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

25

adalah dana yang masa perputarannya berjangka pendek, tapi karena ada

dana (modal kerja) yang selalu harus ada dalam perusahaan (modal kerja

permanen) artinya dana tersebut harus ada dalam jangka panjang, maka

perlu kebijaksanaan untuk mencari sumber pembelanjaan sehingga

diperoleh biaya dana yang paling murah.

Kebijaksanaan modal kerja apa yang harus diambil oleh perusahaan ini

tergantung dari seberapa besar manajer berani mengambil resiko.

Kebijaksanaan modal kerja yang dapat diambil oleh perusahaan adalah :

a. Kebijaksanaan Konservatif

Rencana pemenuhan kebutuhan dana konservatif merupakan

rencana pemenuhan dana modal kerja yang lebih banyak

menggunakan sumber dana jangka panjang dibandingkan sumber

dana jangka pendek. Dalam kebijakan ini modal kerja permanen dan

sebagian modal kerja variable dipenuhi oleh sumber dana jangka

panjang, sedangkan sebagian modal kerja variable lainnya dipenuhi

dengan sumber dana jangka pendek. Kebijaksanaan ini disebut

konservatif (hati-hati), karena sumber dana jangka panjang

mempunyai jatuh tempo yang lama, sehingga perusahaan memiliki

keleluasaan dalam pelunasan kembali artinya perusahaan

mempunyai tingkat keamanan atau margin of safety yang besar.

Page 40: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

26

b. Kebijaksanaan Moderat

Pada kebijakan atau strategi pendanaan ini perusahaan

membiayai setiap aktiva dengan dana yang jangka waktunya kurang

lebih sama dengan jangka waktu perputaran aktiva tersebut. Artinya

aktiva yang bersifat permanen yakni aktiva tetap dan modal kerja

permanen akan didanai dengan sumber dana jangka panjang, dan

aktiva yang bersifat variabel atau modal kerja variabel akan didanai

dengan sumber dana jangka pendek. Kebijakan ini didasarkan atas

princip matching principle yang menyatakan bahwa jangka waktu

sumber dana sebaiknya disesuaikan dengan lamanya dana tersebut

diperlukan. Bila dana yang diperlukan hanya untuk jangka pendek

maka sebaiknya didanai dengan sumber dana jangka pendek,

demikian pula kalau dana tersebut diperlukan untuk jangka panjang

maka sebaiknya didanai dengan sumber dana jangka panjang.

Dengan demikian risiko yang dihadapi hanya berupa terjadinya

penyimpangan aliran kas yang diharapkan. Oleh karena itu kesulitan

yang dihadapi adalah memperkirakan jangka waktu skedul arus kas

bersih dan pembayaran hutang, yang selau terdapat unsur

ketidakpastian. Dan pada kebijakan ini akan muncul trade-off antara

profitabilitas dan risiko. Semakin besar margin of safety yang

ditentukan untuk menutup penyimpangan arus kas bersih semakin

aman bagi perusahaan, tetapi harus menyediakan dana yang jangka

waktunya melebihi kebutuhan dana yang akan digunakan, akibatnya

Page 41: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

27

akan terjadi dana menganggur dan hal ini akan menurunkan

profitabilitas. Dengan kata lain bila resiko rendah akan

mengakibatkan profitabilitas juga rendah.

c. Kebijaksanaan Agresif

Bila pada kebijakan konservatif perusahaan lebih

mementingkan faktor keamanan sehingga margin of safetynya sangat

besar, tetapi tentunya akan mengakibatkan tingkat profitabilitas

menjadi rendah. Sebaliknya dengan kebijakan agresif, maka

sebagian kebutuhan dana jangka panjang akan dipenuhi dengan

sumber dana jangka pendek. Pada pendekatan ini perusahaan berani

menanggung resiko yang cukup besar, sedangkan trade-off yang

diharapkan adalah memperoleh profitabiltas yang lebih besar.

2.11 Unsur – unsur Modal Kerja

Unsur-unsur dalam modal kerja adalah sebagai berikut :

a. Kas

Kas adalah golongan alat-alat likuid tingkat pertama. Kas di

dalam perusahaan tidak semata-mata untuk memenuhi pembayaran

hutang yang jatuh tempo, akan tetapi juga untuk mengadakan

transaksi.

Setiap perusahaan indusrti ataupun perusahaan jasa dalam

menjalankan usahanya selalu membutuhkan uang kas. Uang kas

adalah uang yang dimiliki dalam bentuk tunai yang digunakan untuk

Page 42: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

28

belanja sehari-hari atau untuk membangun toko, membeli kendaraan

angkutan dan sebagainya. Semua hal tersebut di atas merupakan kas

yang keluar atau yang kita bayarkan. Selain kas yang keluar, ada juga

kas yang masuk atau yang kita terima, misalnya dari hasil penjualan

barang atau jasa dan hasil penagihan piutang sebagai akibat penjualan

secara kredit.

Antara besarnya kas masuk dan kas keluar akan terdapat selisih

yang berupa kelebihan atau kekurangan atau bisa juga terjadi

keseimbangan. Keseimbangan kas masuk dan kas keluar terjadi

apabila terdapat kesesuaian atau pengawasan yang baik.

b. Piutang

Dalam rangka usaha untuk memperbesar volume penjualannya,

kebanyakan perusahaan besar menjual produknya dengan kredit.

Penjualan kredit tidak segera menghasilkan penerimaan kas, tetapi

menimbulkan piutang langganan dan barulah kemudian pada hari jatuh

tempo terjadi aliran kas masuk yang berasal dari pengumpulan piutang

tersebut. Dengan demikian maka piutang merupakan elemen modal

kerja yang juga selalu dalam keadaan berputar secara terus-menerus

dalam rantai perputaran modal kerja, yaitu:

Kas persediaan piutang kas.

Dalam keadaan yang normal dan di mana penjualan pada

umumnya dilakukan dengan kredit, piutang mempunyai tingkat

Page 43: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

29

likuiditas yang lebih tinggi daripada persediaan karena perputaran

piutang ke kas membutuhkan satu langkah saja.

c. Persediaan

Persediaan barang sebagai elemen utama dari modal kerja

merupakan aktiva yang selalu dalam keadaan berputar, di mana secara

terus-menerus mengalami perubahan. Masalah investasi dalam

persediaan merupakan masalah pembelanjaan aktif, seperti halnya

investasi dalam aktiva-aktiva lainnya. Masalah penentuan besarnya

investasi atau alokasi modal dalam persediaan mempunyai efek yang

langsung terhadap keuntungan perusahaan. Kesalahan dalam

penetapan besarnya investasi dalam persediaan akan menekan

keuntungan perusahaan.

2.12 Rasio Likuiditas

Likuiditas adalah kemampuan perusahaan untuk membayar

kewajiban kewajibannya yang harus segera dipenuhi. Kewajiban yang

segera harus dipenuhi adalah hutang jangka pendek, oleh karena itu rasio ini

bisa digunakan untuk mengukur tingkat keamanan kreditor jangka pendek,

serta mengukur apakah operasi perusahaan tidak akan terganggu bila

kewajiban jangka pendek ini segera ditagih. Ukuran rasio likuiditas terdiri

dari tiga alat ukur :

Page 44: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

30

a. Rasio Lancar (Current Ratio).

Rasio lancar adalah rasio yang membandingkan antara aktiva lancar

yang dimiliki perusahaan dengan hutang jangka pendek. Aktiva

lancar di sini meliputi kas, piutang dagang, efek, persediaan, dan

aktiva lancar lainnya. Sedangkan hutang jangka pendek meliputi

hutang dagang, hutang wesel, hutang bank, hutang gaji, dan hutang

lainnya yang segera harus dibayar. Semakin tinggi current ratio,

semakin besar kemampuan perusahaan untuk melunasi hutang-

hutangnya. Rasio lancar yang digunakan sebagai titik tolak untuk

analisis, yaitu sebesar 200%. Rasio lancar sebesar 200% kadang-kadang

sudah memuaskan bagi suatu perusahaan. Rumus Current ratio adalah

:

= Aktiva LancarHutang Lancar x100%b. Rasio Cepat (Quick Ratio atau Acid Test Ratio).

Rasio cepat merupakan rasio antara aktiva lancar sesudah dikurangi

persediaan dengan hutang lancar. Rasio ini menunjukkan besarnya

alat likuid yang paling cepat yang bisa digunakan untuk melunasi

hutang lancar. Persediaan dianggap aktiva lancar yang paling tidak

lancar, sebab untuk menjadi uang tunai (kas) memerlukan dua

langkah yakni menjadi piutang terlebih dahulu sebelum menjadi kas.

Pada umumnya rasio cepat semakin mendekati 100% menunjukkan

Page 45: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

31

posisi likuiditas perusahaan baik. Formulasi untuk menghitung Quick

ratio adalah :

= x100%

c. Rasio kas (Cash Ratio).

Rasio kas adalah rasio yang membandingkan antara kas dan aktiva

lancar yang bisa segera menjadi uang kas dengan hutang lancar.

Aktiva lancar yang bisa segera menjadi uang kas adalah efek atau surat

berharga. Dengan demikian rumus untuk menghitung Cash ratio

adalah sebagai berikut :

ℎ = Kas + EfekHutang Lancar X100%

2.13 Rasio Aktivitas

Rasio aktivitas ini mengukur seberapa besar efektivitas perusahaaan

dalam memanfaatkan sumber dananya. Rasio aktivitas dinyatakan sebagai

perbandingan penjualan dengan berbagai elemen aktiva. Elemen aktiva

sebagai penggunaan dana seharusnya bisa dikendalikan agar bisa

dimanfaatkan secara optimal. Semakin efektif dalam memanfaatkan dana

semakin cepat perputaran dana tersebut, karena rasio aktivitas umumnya

diukur dari perputaran masing-masing elemen aktiva. Rasio aktivitas

meliputi tingkat perputaran kas, tingkat perputaran persediaan, umur rata-

Page 46: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

32

rata persediaan, tingkat perputaran piutang, umur rata-rata piutang, tingkat

perputaran modal kerja.

a. Tingkat Perputaran Kas (Cash Turnover).

Rasio ini digunakan sebagai alat untuk mengukur efisiensi penggunaan kas

oleh perusahaan. Semakin tinggi tingkat perputaran kas berarti semakin tinggi

pula efisiensi penggunaan kas suatu perusahaan dan semakin tinggi pula

tingkat likuiditasnya. Dengan demikian rumus untuk menghitung cash

turnover adalah :

ℎ = Penjualan bersihKas rata − ratab. Tingkat Perputaran Persediaan (Inventory Turnover).

Rasio ini digunakan untuk mengukur berapa kali dana yang tertanam dalam

persediaan berputar dalam satu tahun. Semakin tinggi persediaan berputar

semakin efektif perusahaan dalam mengelola persediaan.

= Harga pokok barang yang dijualPersediaan Rata − ratac. Umur Rata-rata Persediaan (Average Age of Inventory).

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa lama rata-rata persediaan

berada dalam gudang. Dengan perkataan lain, berapa lama rata-rata modal

terikat dalam persediaan.

Page 47: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

33

= Rata − rata persediaan x 360Harga pokok barang (yang dijual)d. Tingkat Perputaran Piutang (Account Receivable Turnover).

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa kali dana yang tertanam dalam

piutang perusahaan dalam satu tahun. Semakin cepat perputaran piutang,

semakin efektif perusahaan dalam mengelola piutangnya.

= Penjualan kredit/tahunRata − rata piutange. Umur Rata-rata Piutang (Average Age of Account Receivable).

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa lama rata-rata piutang berada

dalam perusahaan atau berapa lama rata-rata dana terikat dalam piutang.

= Rata − rata piutang x 360Penjualan kredit/tahunf. Tingkat Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turnover).

Rasio ini digunakan untuk mengetahui besarnya penggunaan modal kerja

dalam suatu perusahaan. Tingkat perputaran modal kerja merupakan salah

satu alat ukur untuk menentukan keberhasilan dan keefektifan manajemen

modal kerja.

= Penjualan bersihAktiva lancar − Hutang lancar

Page 48: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

34

2.13 Efisiensi

Efisiensi merupakan suatu ukuran keberhasilan yang dinilai dari segi

besarnya sumber/biaya untuk mencapai hasil dari kegiatan yang dijalankan.

Pengertian efisiensi menurut Danfar (2009) yang mengutip pernyataan

H. Emerson yaitu “Efisiensi adalah perbandingan yang terbaik antara input

(masukan) dan output (hasil antara keuntungan dengan sumber-sumber yang

dipergunakan), seperti halnya juga hasil optimal yang dicapai dengan

penggunaan sumber yang terbatas. Dengan kata lain hubungan antara apa yang

telah diselesaikan.”

2.16 Penelitian Terdahulu

1. Nama peneliti : Sri Rahaju.

Tahun Penelitian : 1997.

Judul penelititan : Evaluasi Pengelolaan Modal Kerja Sebagai Sarana

Untuk Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Dana.

Variabel Penelitian : Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas, Analisis

Sumber dan penggunaan modal kerja serta Efisiensi Penggunaan

Modal Kerja.

Hasil penelitian :

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, PT. Praxair Indonesia

dari analisa likuiditas yang terdiri dari current ratio, quick ratio, dan

cash ratio yang cenderung menurun, maka dapat disimpulkan bahwa

Page 49: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

35

PT Praxair Indonesia dalam keadaan tidak likuid. Sedangkan dari hasil

analisis ratio aktivitas menunjukkan bahwa perputaran ratio-ratio

aktivitas cenderung meningkat kecuali perputaran kas, hal ini

menunjukkan terjadinya peningkatan efisiensi dalam penggunaan

modal kerjanya dan dari laporan perubahan modal kerja menunjukkan

bahwa penurunan modal kerja pada tahun 1995 dan tahun 1996,

dimana sumber modal kerja yang terbesar adalah modal saham pada

tahun 1995 dan hutang jangka panjang pada tahun 1996 serta

penggunaanya untuk pembelian aktiva tetap dan untuk operasi

perusahaan yang disebabkan adanya penurunan laba yang diperoleh

perusahaan.

2. Nama peneliti : Ima Hernawati.

Tahun Penelitian : 2007.

Judul Penelitian : Analisis Pengaruh Efisiensi Modal Kerja, Likuiditas

dan Solvabilitas Terhadap Profitabilitas.

Variabel Penelitian : Efisiensi Modal Kerja, Likuiditas, Solvabilitas

dan Profitabilitas.

Hasil Penelitian :

- Secara parsial efisiensi modal kerja berpengaruh positif dan signifikan

terhadap profitabilitas pada perusahaan industri barang konsumsi yang

terdafatar di BEJ dari tahun 2002-2005.

Page 50: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

36

- Secara parsial likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap

profitabilitas pada perusahaan industri barang konsumsi yang terdafatar

di BEJ dari tahun 2002-2005.

- Secara parsial solvabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap

profitabilitas pada perusahaan industri barang konsumsi yang terdafatar

di BEJ dari tahun 2002-2005.

- Secara simultan efisiensi modal kerja, likuiditas dan solvabilitas tidak

berpenagruh terhadap profitabilitas pada perusahaan industri barang

konsumsi yang terdafatar di BEJ dari tahun 2002-2005, karena hanya

sebesar 3,2%.

3. Nama Peneliti : Sri Patoyah.

Tahun Penelitian : 2005.

Judul Penelitian : Analisis Efisiensi Penggunaan Modal Kerja Pada

Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “Harapan” Kecamatan

Gemuh Kabupaten Kendal tahun 2001-2003.

Variabel Penelitian : Rasio Likuiditas, Rasio aktivitas, dan Rasio

Rentabilitas.

Hasil Penelitian :

- Berdasarkan analisis rasio likuiditas KPRI “Harapan” Kecamatan

Gemuh Kabupaten Kendal menunjukkan bahwa rasio lancar tahun

2001- 2003 bila dibandingkan dengan standar pengukuran maka rasio

lancar pada tahun 2001 dan 2002 adalah kurang baik, sedangkan untuk

tahun 2003 adalah baik. Dan untuk rasio cepat tahun 2001-2003 bila

Page 51: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

37

dibandingkan dengan standar pengukuran maka rasio cepat pada tahun

2001 dan 2002 adalah kurang baik, sedangkan untuk tahun 2003 adalah

baik.

- Berdasarkan analisis rasio aktivitas KPRI “Harapan” Kecamatan

Gemuh Kabupaten Kendal menunjukkan bahwa perputaran piutang

tahun 2001-2003 bila dibandingkan dengan standar pengukuran maka

perputaran piutang pada tahun 2001-2003 kurang efisien. Dan untuk

perputaran persediaan tahun 2001-2003 bila dibandingkan dengan

standar maka perputaran persediaan pada tahun 2001-2003 adalah

cukup efisien.

- Berdasarkan analisis perputaran modal kerja KPRI “Harapan”

Kecamatan Gemuh Kabupaten Kendal menunjukkan bahwa perputaran

modal kerja tahun 2001-2003 bila dibandingan dengan standar

pengukuran maka perputaran modal kerja pada tahun 2001- 2003

adalah cukup efisien.

- Berdasarkan analisis rasio rentabilitas KPRI “Harapan” Kecamatan

Gemuh Kabupaten Kendal menunjukkan bahwa rasio laba bersih

sebelum pajak dengan total aktiva tahun 2001-2003 bila dibandingkan

dengan standar pengukuran maka pada tahun 2001- 2003 adalah cukup

efisien. Dan bila dilihat dari rentabilitas modal sendiri tahun 2001-2003

yang dibandingkan dengan standar pengukuran maka rentabilitas modal

sendiri pada tahun 2001-2003 adalah cukup efisien.

Page 52: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

38

4. Nama Peneliti : Kusuma Wardhani Samsul.

Tahun Penelitian : 2005.

Judul Penelitian : Analisis Efisiensi Penggunaan Modal Kerja Pada

KPRI Departemen Agama Kabupaten Kudus.

Variabel Penelitian : Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas, dan Rasio

Rentabilitas.

Hasil Penelitian :

- Berdasarkan analisis likuiditas KPRI Kantor Departemen Agama

Kabupaten Kudus menunjukkan bahwa rasio lancar tahun 2002-2004

bila dibandingkan dengan standar pengukuran maka rasio lancar tahun

2002-2004 adalah cukup baik. Dan rasio cepat tahun 2002-2004 adalah

kurang baik.

- Berdasarkan analisis rasio aktivitas KPRI Kantor Departemen Agama

Kabupaten Kudus menunjukkan piutang tahun 2002-2004 bila

dibandingkan dengan standar pengukuran maka perputaran piutang

pada tahun 2002-2004 kurang efisien.

- Berdasarkan analisis perputaran modal kerja pada KPRI Kantor

Departemen Agama Kabupaten Kudus tahun 2002-2004 bila

dibandingkan dengan standar pengukuran maka perputaran modal kerja

pada tahun 2002-2004 adalah cukup efisien.

- Berdasarkan analisis rasio rentabilitas KPRI Kantor Departemen

Agama Kabupaten Kudus menunjukkan bahwa rasio laba bersih

sebelum pajak dengan total aktiva tahun 2002-2004 adalah efisien.

Page 53: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

39

Secara terperinci penelitian terdahulu dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Tabel 2.1

Penelitian Terdahulu

No. Nama Penelitian

Tahun Penelitian

Judul Penelitian

Variabel Penelitian

Hasil Penelitian

1. Sri Rahaju. 1997. Evaluasi Pengelolaan Modal Kerja

Sebagai Sarana Untuk

Meningkatkan Efisiensi

Penggunaan Dana.

Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas, Analisis Sumber dan penggunaan modal kerja serta

Efisiensi Penggunaan Modal Kerja.

Dalam analisa likuiditas disimpulkan bahwa PT Praxair dalam keadaan tidak likuid. Sedangkan dalam hasil analisis rasio aktivitas menunjukkan terjadinya peningkatan efisiensi dalam penggunaan modal kerja.

2. Ima Hernawati. 2007. Analisis Pengaruh

Efisiensi Modal Kerja,

Likuiditas dan Solvabilitas Terhadap

Profitabilitas.

Efisiensi Modal Kerja, Likuiditas, Solvabilitas, dan

Profitabilitas.

Secara parsial efisiensi modal kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap profitabilitas,likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas dan solvabilitas tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Sedangkansecara simultan efisiensi modal kerja, likuiditas dan solvabilitas tidak berpengaruh terhadap profitabilitas.

Page 54: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

40

3. Sri Patoyah. 2005. Analisis Efisiensi

Penggunaan Modal Kerja

Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI)

“Harapan” Kecamatan

Gemuh Kabupaten

Kendal Tahun 2001-2003.

Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas,

dan Rasio Rentabilitas

.

Perputaran piutang kurang efisien dan perputaran persediaan cukup efisien.

Analisis perputaran modal kerja cukup efisien.

Analisis rasio rentabilitas dilihat dari rasio laba bersih sebelum pajak dan dari rentabilitas modal sendiri adalah cukup efisien.

Page 55: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

41

4. Kusuma Wardhani Samsul.

2005. Analisis Efisiensi

Penggunaan Modal Kerja Pada KPRI Departemen

Agama Kabupaten

Kudus.

Rasio Likuiditas, Rasio Aktivitas

dan Rasio Rentabilitas.

Analisis likuiditas menunjukkan bahwa rasio lancar adalah cukup baik dan rasio cepat adalah kurang baik.

Analisis rasio aktivitas menunjukkan kurang efisien.

Analisis perputaran modal menunjukkan cukup efisien.

Analisis rasio rentabilitas menunjukkan rasio laba bersih sebelum pajak adalah efisien.

2.17 Kerangka Pikir

Menurut Tunggal (1995:165) dalam Ima Hernawati (2007), yang

menyebutkan bahwa indikasi pengelolaan modal kerja yang baik adalah

adanya efisiensi modal kerja yang dapat dilihat dari perputaran modal

kerja yang dimiliki dari aset kas yang dinvestasikan dalam komponen

modal kerja sampai saat kembali menjadi kas. Efisiensi modal kerja

dapat dilihat dari perputaran kas (cash turnover,) perputaran modal kerja

(working capital turnover), perputaran persediaan (inventory turnover),

dan perputaran piutang (receivable turnover). Perputaran modal kerja

dimulai dari saat kas dinvestasikan dalam komponen modal kerja sampai

Page 56: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

42

saat kembali menjadi kas. Makin pendek periode peputaran modal kerja

makin cepat perputarannya, sehingga modal kerja semakin tinggi dan

perusahaan makin efisien yang pada akhirnya rentabilitas meningkat.

Perusahaan yang tidak dapat memperhitungkan tingkat modal kerja

yang memuaskan, maka perusahaan kemungkinan mengalami

insolvency (tak mampu memenuhi kewajiban jatuh tempo) dan bahkan

mungkin terpaksa harus dilikuidasi. Aktiva lancar harus cukup besar

untuk dapat menutup hutang lancar sedemikian rupa, sehingga

menggambarkan adanya tingkat keamanan (margin safety) yang

memuaskan.

Dengan demikian untuk mengetahui kemampuan suatu perusahaan

dalam menggunakan dan memanfaatkan modal kerja yang dimilikinya

agar dapat mencapai efisiensi dalam penggunaan dana dapat diketahui

dengan menggunakan metode atau model pengukuran rasio likuiditas

dan rasio aktivitas. Secara sitematis dapat dilihat pada gambar berikut

ini :

Page 57: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

43

Gambar 2.1 Kerangka Pikir

INVESTASI PERUSAHAAN

PIUTANGKAS PERSEDIAAN

MODAL KERJA

KEBUTUHAN PERUSAHAAN

KEWAJIBAN (HUTANG)

EFEKTIVITAS PERUSAHAAN

PENELITIAN

RASIO KEUANGAN (RASIO LIKUIDITAS dan

RASIO AKTIVITAS)

REKOMENDASI (HASIL)

Page 58: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

44

2.18 Hipotesis

Berdasarkan rumusan masalah yang dikemukakan di atas maka hipotesis

penelitian ini adalah sebagai berikut:

- Diduga PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kemampuan yang

lebih besar daripada PT Mayora Indah Tbk dalam memenuhi kewajiban

jangka pendeknya (rasio likuiditas).

- Diduga PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki kemampuan yang

lebih cepat daripada PT Mayora Indah Tbk dalam melaksanakan kegiatan

usahanya (rasio aktivitas).

- Diduga penggunaan modal kerja pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk

lebih efisien daripada PT Mayora Indah Tbk.

Page 59: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

45

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Objek penelitian ini hanya memiliki satu variabel yaitu variabel bebas

(variable independent) yang selanjutnya dinyatakan dengan variabel X. Variabel

bebas dalam penelitian ini adalah Rasio Likuiditas yang terinci dalam Current

Ratio, Quick Ratio, dan Cash Ratio serta Rasio Aktivitas yang terinci dalam Cash

Turnover, Inventory Turn Over, Average Age of Inventory, Account Receivable

Turn Over, Average Age of Account Receivable, dan Working Capital Turnover.

Sehubungan dengan objek penelitian tersebut, maka subjek penelitian ini adalah

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk.

3.2 Jenis dan Sumber Data

Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, terdiri

dari :

g. data kuantitatif adalah data berupa angka-angka yang menunjukkan

jumlah atau banyaknya sesuatu, yaitu laporan keuangan perusahaan

periode 2006-2010 (neraca dan laporan laba rugi).

h. data kualitatif adalah data yang tidak dapat diukur atau dinilai dalam

bentuk angka melainkan dalam bentuk kata-kata seperti, sejarah

singkat perusahaan, anggapan para ahli dalam teori yang digunakan.

Page 60: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

46

3.3 Metode dan Teknik Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan dalam penelitian ini, maka metode

pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi. Metode ini

dilakukan melalui pengumpulan dan pencatatan data laporan keuangan pada

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk selama periode

2006-2010 untuk mengetahui rasio-rasio keuangannya.

3.4 Populasi dan Sampel

Populasi dalam penelitian ini mencakup industri manufaktur yang terdaftar di

BEJ yang termasuk dalam perusahaan Food and Beverages. Penelitian ini

menggunakan sampel PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah

Tbk yaitu perusahaan yang telah terdaftar di BEJ.

3.5 Definisi Operasional Variabel Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah dan model analisis, maka operasionalisasi

variabel dalam penelitian ini dapat dilihat pada tabel di bawah ini :

Tabel 3.1

Definisi Operasional Variabel Penelitian

Variabel Sub Variabel

Definisi Skala Pengukuran

Rasio Likuiditas

(X)

Rasio Lancar/ Current Ratio

Rasio yang membandingkan antara aktiva lancar dengan hutang jangka pendek.

Rasio = Aktiva LancarHutang Lancar x100%

Page 61: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

47

Rasio Cepat/

Quick Ratio

Rasio ini menunjukkan besarnya alat likuid yang paling cepat yang bisa digunakan untuk melunasi hutang lancar.

Rasio =Aktiva Lancar − PersediaanHutang Lancar x100%

Rasio Kas/ Cash Ratio

Rasio yang membandingkan antara kas dan aktiva lancar yang bisa segera menjadi uang kas dengan hutang lancar.

Rasio = Kas + EfekHutang Lancar x100%

Rasio Aktivitas

(X)

Tingkat Perputaran Kas / Cash Turnover

Rasio ini digunakan sebagai alat untuk mengukur efisiensi penggunaan kas oleh perusahaan.

Rasio ℎ = Penjualan bersihKas rata − rata

Tingkat Perputaran Persediaan/ Inventory Turnover

Rasio ini digunakan untuk mengukur berapa kali dana yang tertanam dalam persediaan berputar dalam satu tahun.

Rasio

= Harga pokok barang yang dijualPersediaan Rata − rata

Umur Rata-rata

Persediaan/ Average Age of

Inventory

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa lama rata-rata persediaan berada dalam gudang. Dengan

Rasio A

= Rata − rata persediaan x 360Harga pokok barang (yang dijual)

Page 62: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

48

perkataan lain, berapa lama rata-rata modal terikat dalam persediaan.

Tingkat Perputaran

Piutang/Account

Receivable Turnover

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa kali dana yang tertanam dalam piutang perusahaan dalam satu tahun.

Rasio

= Penjualan kredit/tahunRata − rata piutang

Umur Rata-rata

Piutang/ Average Age of

Account Receivable

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa lama rata-rata piutang berada dalam perusahaan atau berapa lama rata-rata dana terikat dalam piutang.

Rasio

= Rata − rata piutang x 360Penjualan kredit/tahun

Tingkat Perputaran Modal Kerja / Working Capital Turnover)

Rasio ini digunakan untuk mengetahuibesarnya penggunaan modal kerja dalam suatu perusahaan.

Rasio

= Penjualan bersihAktiva lancar − Hutang lancar

Page 63: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

49

3.6 Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

menggunakan metode analisis deskriptif dengan analisis rasio keuangan, di mana

rasio-rasio keuangan yang digunakan adalah Rasio Likuiditas dan Rasio

Aktivitas.

1. Rasio Likuiditas

a. Rasio Lancar (Current Ratio)

Current ratio adalah rasio yang membandingkan antara aktiva lancar yang

dimiliki perusahaan dengan hutang jangka pendek. Rumus Current rasio

adalah:

= Aktiva LancarHutang Lancar x100%b. Rasio Cepat (Quick Ratio atau Acid Test Ratio)

Quick ratio merupakan rasio antara aktiva lancar sesudah dikurangi

persediaan dengan hutang lancar. Rasio ini menunjukkan besarnya alat

likuid yang paling cepat yang bias digunakan untuk melunasi hutang

lancar. Formulasi untuk menghitung Quick ratio adalah :

Quick Ratio = x100%

c. Rasio Kas (Cash Ratio)

Cash ratio adalah rasio yang membandingkan antara kas dan aktiva lancar

yang bisa segera menjadi uang kas dengan hutang lancar. Aktiva lancar

Page 64: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

50

yang bisa segera menjadi uang kas adalah efek atau surat berharga.

Dengan demikian rumus untuk menghitung Cash ratio adalah sebagai

berikut :

ℎ = Kas + EfekHutang Lancar x100%2. Rasio Aktivitas

a. Tingkat Perputaran Kas (Cash Turnover)

Rasio ini digunakan sebagai alat untuk mengukur efisiensi penggunaan kas

oleh perusahaan.

ℎ = Penjualan bersihKas rata − ratab. Tingkat Perputaran Persediaan (Inventory Turnover).

Rasio ini digunakan untuk mengukur berapa kali dana yang tertanam

dalam persediaan berputar dalam satu tahun.

=

c. Umur Rata-rata Persediaan (Average Age of Inventory)

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa lama rata-rata persediaan

berada dalam gudang. Dengan perkataan lain, berapa lama rata-rata modal

terikat dalam persediaan.

= ( )

Page 65: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

51

d. Tingkat Perputaran Piutang (Account Receivable Turnover).

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa kali dana yang tertanam

dalam piutang perusahaan dalam satu tahun.

= /

e. Umur Rata-rata Piutang (Average Age of Account Receivable).

Rasio ini digunakan untuk menghitung berapa lama rata-rata piutang

berada dalam perusahaan atau berapa lama rata-rata dana terikat dalam

piutang.

= Rata − rata piutang x 360Penjualan kredit/tahunf. Tingkat Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turnover).

Rasio ini digunakan untuk mengetahui besarnya penggunaan modal

kerja dalam suatu perusahaan. Tingkat perputaran modal kerja

merupakan salah satu alat ukur untuk menentukan keberhasilan dan

keefektifan manajemen modal kerja.

=

Page 66: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

52

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Gambaran Umum Perusahaan

4.1.1 PT Indofood Sukses Makmur Tbk

PT. Indofood Sukses Makmur Tbk merupakan produsen

berbagai jenis makanan dan minuman. Perseroan berkedudukan di

Jakarta dan didirikan dengan nama PT Panganjaya Intikusuma

berdasarkan Akta Pendirian No.228 tanggal 14 Agustus 1990 yang

diubah dengan Akta No.249 tanggal 15 November 1990 dan yang

diubah kembali dengan Akta No.171 tanggal 20 Juni 1991, semuanya

dibuat di hadapan Benny Kristanto, SH., Notaris di Jakarta dan telah

mendapat persetujuan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia

berdasarkan Surat Keputusan No.C2-2915.HT.01.01 Th.91 tanggal 12

Juli 1991, serta telah didaftarkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan

di bawah No.579, 580 dan 581 tanggal 5 Agustus 1991, dan

diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No.12 tanggal 11

Februari 1992, Tambahan No.611.

Perseroan mengubah namanya yang semula PT Panganjaya

Intikusuma menjadi PT Indofood Sukses Makmur, berdasarkan

keputusan Rapat Umum Luar Biasa Para Pemegang Saham yang

dituangkan dakam Akta Risalah Rapat No.51 tanggal 5 Februari 1994

Page 67: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

53

yang dibuat oleh Benny Kristianto, SH., Notaris di Jakarta.

Perusahaan ini mengekspor bahan makanannya hingga Australia, Asia,

dan Eropa.

Visi dan Misi PT Indofood Sukses Makmur Tbk.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk. mempunyai visi dan misi

sebagai landasan atau pedoman perusahaan. Di bawah ini landasan dan

pedoman yang dipegang oleh PT Indofood Sukses Makmur Tbk. dalam

usahanya yaitu:

a. Visi Perusahaan

Menjadi perusahaan Total Food Company.

b. Misi Perusahaan

- Senantiasa meningkatkan kompetensi karyawan, proses produksi,

dan teknologi.

- Menyediakan produk yang berkualitas tinggi, inovatif dengan harga

terjangkau, yang merupakan pilihan pelanggan.

- Memastikan ketersediaan produk bagi pelanggan domestik maupun

internasional.

- Memberikan kontribusi dalam peningkatan kualitas hidup bangsa

indonesia, khususnya dalam bidang nutrisi.

Page 68: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

54

- Meningkatkan stakeholder’s value secara berkesinambungan.

4.1.2 PT Mayora Indah Tbk

PT. Mayora Indah Tbk merupakan perusahaan besar yang mempunyai

inti usaha di bidang makanan yang diproduksi dari berbagai jenis kebutuhan

pasar seperti biskuit, permen, wafer, cokelat, makanan kesehatan dan juga

kopi.

Visi Misi PT. Mayora Indah Tbk.

- Terus meningkatkan posisi kompetitif.

- Membangun merek yang kuat dan saluran distribusi di semua lini.

- Menyediakan lingkungan kerja yang menantang, menyenangkan dan

menguntungkan secara finansial di mana didorong oleh persaingan yang

adil dan sikap bertanggung jawab.

- Membawa nilai-nilai kepada stakeholder kita dengan mengamankan

pertumbuhan dan struktur keuangan yang kuat di industri.

Profil PT. Mayora Indah Tbk.

Sejak pertama kali didirikan pada tahun 1977, PT. Mayora Indah Tbk

telah menjadi salah satu industri makanan penting di Indonesia. Sebagai hasil

dari pertumbuhan Negara di bidang ekonomi dan pergeseran pola konsumtif

terhadap produk sosial yang lebih praktis, PT Mayora Indah Tbk

menunjukkan pertumbuhan pesat selama bertahun-tahun.

Page 69: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

55

Sekarang, PT. Mayora Indah Tbk dibagi menjadi 6 divisi usaha :

- Biskuit : Roma, Better, Slai O lai, dan Danisa.

- Candy : Kopiko, Kis, Tamarin, dan Plonk.

- Wafer : Beng Beng, Astor, dan Roma.

- Cokelat : Choki Choki, dan Danisa.

- Makanan Kesehatan : Energen.

- Kopi : Torabika.

Untuk memenuhi tuntutan pasar yang semakin meningkat, PT. Mayora

Indah Tbk menjadi go public melalui Initial Public Offering (IPO) pada tahun

1990. Sebuah langkah sukses yang nyata dalam wujud pabrik-pabrik di

Tangerang, Bekasi dan Surabaya, yang memperkerjakan 5.300 pekerja.

Didukung dengan jaringan distribusi yang kuat dan luas, produk

PT Mayora Indah Tbk tersedia di seluruh Indonesia dan beberapa variabel luar

negeri seperti Malaysia, Filipina, Vietnam, Singapura, Hongkong, Arab Saudi,

Australia, Afrika, Amerika dan Italia.

4.2 Hasil Analisis Data Penelitian

Berdasarkan data-data keuangan yang diperoleh penulis yaitu neraca dan

laporan laba rugi PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk

selama lima tahun terakhir yaitu periode 2006, 2007, 2008, 2009 dan 2010, maka

penulis akan menganalisis data-data keuangan tersebut untuk mengetahui

kemungkinan-kemungkinan permasalahan yang sedang dihadapi PT Indofood

Page 70: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

56

Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk terutama yang menyangkut

masalah pengelolaan modal kerjanya.

Untuk menganalisis perbandingan penggunaan modal kerja antara

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk, penulis

menggunakan beberapa alat analisis yaitu rasio likuiditas dan rasio aktivitas

sebagai berikut :

4.2.1 Analisis Likuiditas

Analisis ini menunjukkan perbandingan yang dinyatakan

dengan rasio-rasio yang merupakan perbandingan antara unsur yang

satu dengan yang lainnya dalam laporan keuangan perusahaan pada

suatu saat tertentu untuk dapat diketahui perubahannya.

Jadi, dalam pembahasan ini penulis membandingkan rasio

suatu tahun dengan tahun sebelumnya.

Berdasarkan pada neraca PT Indofood Sukses Makmur Tbk

dan PT Mayora Indah Tbk maka dapat dihitung tingkat likuiditas

perusahaan yang terdiri dari :

Page 71: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

57

4.2.1.1 Rasio Lancar (Current Ratio)

Rasio lancar (current ratio) diketahui dengan cara

membandingkan jumlah aktiva lancar dengan jumlah hutang lancar,

yaitu dengan rumus sebagai berikut :

= Aktiva LancarHutang Lancar x100%Perhitungan rasio lancar (current ratio) PT Indofood Sukses

Makmur Tbk dapat dilihat pada tabel 4.1 berikut ini.

Tabel 4.1Perhitungan Rasio Lancar (Current Ratio) PT Indofood Sukses

Makmur TbkTahun 2006 – 2010

(dalam jutaan rupiah)

Tahun Aktiva Lancar(rupiah)

Hutang Lancar (rupiah)

Rasio Lancar

Naik (Turun)

2006 7.492.484 6.414.006 116,81% -

2007 11.809.129 5.902.707 200,06% 83,25%

2008 14.598.422 16.262.161 89,76% (110,3) %

2009 12.967.241 11.148.529 116,31% 26,55 %

2010 20.077.994 9.859.118 203,64% 87,33 %

Sumber : Neraca dan diolah oleh penulis.

Dari hasil perhitungan di atas dapat diketahui rasio lancar

(current ratio) tahun 2006 sebesar 116,81% yang berarti setiap Rp 1,-

hutang lancar dijamin dengan aktiva lancar sebesar Rp 116,81,-. Pada

Page 72: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

58

tahun 2007 rasio lancar yang dicapai naik menjadi 200,06% yang

berarti setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin dengan aktiva lancar

sebesar Rp 200,06,-. Kemudian rasio lancar turun menjadi 89,76%

pada tahun 2008 yang berarti setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin

dengan aktiva lancar sebesar Rp 89,76,- dan terjadi peningkatan

kembali rasio lancar pada tahun 2009 menjadi 116,31% yang berarti

setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin dengan aktiva lancar sebesar

Rp 116,31,-, sampai pada tahun 2010 rasio lancar meningkat menjadi

203,64% yang berarti setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin dengan

aktiva lancar sebesar Rp 203,64,-.

Kenaikan aktiva lancar disebabkan oleh bertambahnya kas

perusahaan, investasi jangka pendek, piutang, persediaan, uang muka

dan jaminan dan biaya dibayar dimuka dan asset lancar lainnya.

Sedangkan kenaikan hutang lancar disebabkan naiknya hutang bank

jangka pendek maupun jangka panjang, hutang usaha, hutang pajak

dan hutang sewa.

Setelah melakukan perhitungan rasio lancar (current ratio)

pada PT Indofood Sukses Makmur Tbk, maka penulis akan melakukan

juga perhitungan pada PT Mayora Indah Tbk untuk mengadakan

analisis perbandingan terhadap rasio lancar yang dihasilkan.

Perhitungan rasio lancar (current ratio) PT Mayora Indah Tbk dapat

dilihat pada tabel 4.2 berikut ini.

Page 73: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

59

Tabel 4.2

Perhitungan Rasio Lancar (Current Ratio) PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006 – 2010

(dalam rupiah)

Tahun Aktiva Lancar(rupiah)

Hutang Lancar (rupiah)

Rasio Lancar

Naik (Turun)

2006 796.222.894.072 203.672.604.624 390,93% -

2007 1.043.842.500.869 356.122.762.224 293,11% (97,82%)

2008 1.684.852.654.975 769.800.272.970 218,86% (74,25%)

2009 1.750.424.018.336 764.230.447.224 229,04% 10,18%

2010 2.684.853.761.819 1.040.333.647.369 258,07% 29,03%

Sumber : Neraca dan diolah oleh penulis.

Dari hasil perhitungan di atas dapat diketahui rasio lancar (current

ratio) tahun 2006 sebesar 390,93% yang berarti setiap Rp 1,- hutang lancar

dijamin dengan aktiva lancar sebesar Rp 390,93,-. Pada tahun 2007 rasio

lancar yang dicapai turun menjadi 293,11% yang berarti setiap Rp 1,- hutang

lancar dijamin dengan aktiva lancar sebesar Rp 293,11,-. Kemudian rasio

lancar turun menjadi 218,86% pada tahun 2008 yang berarti setiap Rp 1,-

hutang lancar dijamin dengan aktiva lancar sebesar Rp 218,86,- dan terjadi

peningkatan kembali rasio lancar pada tahun 2009 menjadi 229,04% yang

berarti setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin dengan aktiva lancar sebesar Rp

229,04,-, sampai pada tahun 2010 rasio lancar meningkat menjadi 258,07%

Page 74: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

60

yang berarti setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin dengan aktiva lancar sebesar

Rp 258,07,-.

Kenaikan aktiva lancar disebabkan oleh naiknya dana yang

diinvestasikan pada kas perusahaan, piutang, persediaan, uang muka

pembelian, pajak dibayar dimuka, dan biaya dibayar dimuka. Sedangkan

hutang lancar naik disebabkan oleh hutang usaha, hutang lain-lain, biaya yang

masih harus dibayar, dan hutang bank jangka panjang.

Penurunan current ratio pada tahun 2007 disebabkan oleh

meningkatnya aktiva lancar sebesar Rp 247.619.606.000,- sedangkan hutang

lancar juga meningkat sebesar Rp 152.450.157.600,-. Pada tahun 2008 current

ratio kembali mengalami penurunan yang disebabkan oleh meningkatnya

aktiva lancar sebesar Rp 614.010.154.000,- dan kenaikan hutang lancar

sebesar Rp 413.677.510.700,-. Current ratio pada tahun 2009 meningkat

disebabkan oleh pengelolaan aktiva lancar mengalami peningkatan sebesar Rp

65.571.364.000,- dan penurunan hutang lancar yang tidak terlalu besar yaitu

sebesar Rp (5.569.825.700,-). Kemudian pada tahun 2010 current ratio

meningkat yang disebabkan oleh meningkatnya aktiva lancar dan hutang

lancar

Setelah melihat rasio lancar dari masing-masing perusahaan tersebut,

maka penulis akan menyajikan perbandingan rasio lancar (current ratio)

Page 75: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

61

antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk yang

dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.3

Perbandingan Rasio Lancar (Current Ratio) antara

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk

Tahun

Rasio Lancar (Current Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 116,81% 390,93%

2007 200,06% 293,11%

2008 89,76% 218,86%

2009 116,81% 229,04%

2010 203,64% 258,07%

Dengan melihat perbandingan antara rasio lancar antara PT Indofood

Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk maka penulis menyimpulkan

bahwa rasio lancar PT Indofood Sukses Makmur Tbk sudah cukup baik

karena rasio lancar sebesar 200% kadang-kadang sudah memuaskan bagi

suatu perusahaan tetapi rasio lancar dari PT Mayora Indah Tbk memiliki nilai

rasio lancar di atas 200%, dengan demikian rasio lancar PT Mayora Indah Tbk

lebih tinggi daripada PT Indofood Sukses Makmur Tbk sehingga rasio lancar

PT Mayora Indah Tbk lebih baik karena semakin tinggi rasio lancar (current

Page 76: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

62

ratio), semakin besar kemampuan perusahaan untuk melunasi

hutang-hutangnya.

4.2.1.2 Rasio Cepat (Quick Ratio)

Rasio cepat (quick ratio) dapat diketahui dengan cara membandingkan

jumlah aktiva lancar setelah dikurangi persediaan dengan jumlah hutang

lancar, dengan formulasi sebagai berikut:

= Aktiva Lancar − PersediaanHutang Lancar x100%

Perhitungan rasio cepat (quick ratio) dapat dilihat pada tabel berikut.

Tabel 4.4Perhitungan Rasio Cepat (Quick Ratio) PT Indofood Sukses

Makmur TbkTahun 2006-2010

(dalam jutaan rupiah)

Sumber : Neraca dan diolah oleh penulis.

TahunAktiva Lancar

(rupiah)Persediaan

(rupiah)Hutang Lancar

(rupiah) Rasio Cepat Naik (Turun)

2006 7.492.484 2.981.029 6.414.006 70,33% -

2007 11.809.129 4.172.388 5.902.707 129,37% 59,04%

2008 14.598.422 6.061.219 16.262.161 52,49% (76,88%)

2009 12.967.241 5.117.484 11.148.52970,41%

17,92%

2010 20.077.994 5.644.141 9.859.118 146,40% 75,99%

Page 77: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

63

Quick ratio PT Indofood Sukses Makmur Tbk tahun 2006 sebesar

70,33% naik menjadi 129,37% pada tahun 2007 kemudian pada tahun 2008

mengalami penurunan menjadi 52,49% dan pada tahun 2009 hingga tahun

2010 quick ratio mengalami peningkatan kembali yaitu 70,41% dan 146,40%.

Ini berarti setiap Rp 1,- hutang lancar pada tahun 2006 dijamin

dengan Rp 70,33,- aktiva lancar setelah dikurangi persediaan, untuk tahun

2007 Rp 129,37,-, sedangkan untuk tahun 2008 Rp 52,49,-,dan pada tahun

2009 Rp 70,41,- serta tahun 2010 Rp 146,40,-.

Naiknya quick ratio pada tahun 2007 disebabkan naiknya aktiva lancar

setelah dikurangi persediaan lancar sebesar Rp 4.172.388,- dan penurunan

hutang lancar sebesar Rp 511.299,-. Sedangkan tahun 2008 turunnya quick

ratio disebabkan oleh naiknya aktiva lancar setelah dikurangi persediaan

sebesar Rp 6.061.219,- dan juga naiknya hutang lancar yang memiliki selisih

nilai yang cukup tinggi dari aktiva lancar yaitu Rp 16.262.161,-. Kemudian

pada tahun 2009 quick ratio kembali meningkat yang disebabkan oleh

turunnya aktiva lancar setelah dikurangi persediaan sebesar Rp 5.117.484,-

dan menurunnya hutang lancar sebesar Rp 5.113.632,-. Kenaikan quick ratio

bertahan sampai pada tahun 2010 yang disebabkan oleh meningkatnya aktiva

lancar setelah dikurangi persediaan sebesar Rp 5.644.141,- dan menurunnya

hutang lancar sebesar Rp 1.289.411,-.

Page 78: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

64

Setelah melakukan perhitungan rasio cepat (quick ratio) pada

PT Indofood Sukses Makmur Tbk, maka penulis akan melakukan juga

perhitungan pada PT Mayora Indah Tbk untuk mengadakan analisis

perbandingan terhadap rasio cepat yang dihasilkan. Tabel berikut ini

merupakan perhitungan rasio cepat (quick ratio) PT Mayora Indah Tbk.

Tabel 4.5Perhitungan Rasio Cepat (Quick Ratio) PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010(dalam rupiah)

Sumber : Neraca dan diolah oleh penulis.

Quick Ratio PT Mayora Indah Tbk tahun 2006 sebesar 277,67%

mengalami penurunan pada tahun 2007 sebesar (59,46%) menjadi 218,21%,

kemudian terjadi penurunan kembali pada tahun 2008 yaitu sebesar (68,76%)

menjadi 149,45%. Selanjutnya quick ratio pada tahun 2009 mengalami

TahunAktiva Lancar

(rupiah)Persediaan

(rupiah)Hutang Lancar

(rupiah)Rasio Cepat

Naik (Turun)

2006 796.222.894.072 230.680.554.557 203.672.604.624 277,67% -

2007 1.043.842.500.869 266.716.379.613 356.122.762.224 218,21% (59,46%)

2008 1.684.852.654.975 534.328.833.233 769.800.272.970 149,45% (68,76%)

2009 1.750.424.018.336 458.602.867.325 764.230.447.224 169,03% 19,58%

2010 2.684.853.761.819 498.464.228.419 1.040.333.647.369 210,16% 41,03%

Page 79: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

65

peningkatan sebesar 19,58% menjadi 169,03% dan pada tahun 2010 juga

mengalami peningkatan sebesar 41,03% menjadi 210,16%.

Ini berarti setiap Rp 1,- hutang lancar pada tahun 2006 dijamin dengan

Rp 277,67,- aktiva lancar setelah dikurangi persediaan, pada tahun 2007

Rp 218,21,- sedangkan pada tahun 2008 Rp 149,45,-, dan pada tahun 2009

Rp 169,03,- serta pada tahun 2010 adalah sebesar Rp 210,16,-.

Turunnya quick ratio pada tahun 2007 disebabkan naiknya aktiva

lancar setelah dikurangi persediaan lancar sebesar Rp 266.716.379.613,- dan

kenaikan hutang lancar sebesar Rp 152.450.157.600,-. Sedangkan tahun 2008

turunnya quick ratio disebabkan oleh naiknya aktiva lancar setelah dikurangi

persediaan sebesar Rp 534.328.833.233,- dan juga naiknya hutang lancar

sebesar Rp 413.677.510.700,-. Kemudian pada tahun 2009 quick ratio

kembali meningkat yang disebabkan oleh naiknya aktiva lancar setelah

dikurangi persediaan sebesar Rp 458.602.867.325,- dan menurunnya hutang

lancar sebesar Rp 5.569.825.700,-. Kenaikan quick ratio bertahan sampai

pada tahun 2010 yang disebabkan oleh meningkatnya aktiva lancar setelah

dikurangi persediaan sebesar Rp 498.464.228.419,- dan naiknya hutang lancar

sebesar Rp 276.103.199.800,-.

Setelah melihat rasio cepat dari masing-masing perusahaan tersebut

maka penulis akan menyajikan perbandingan rasio cepat (quick ratio) antara

Page 80: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

66

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk pada tabel

berikut ini.

Tabel 4.6

Perbandingan Rasio Cepat (Quick Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010

Dengan melihat tabel perbandingan rasio cepat di atas maka tampak

perbedaan antara rasio cepat PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT

Mayora Indah Tbk di mana PT Indofood Sukses Makmur memiliki rasio cepat

(quick ratio) yang lebih rendah yaitu berkisar antara 50% - 100%

dibandingkan dengan yang dimiliki oleh PT Mayora Indah Tbk yang berkisar

antara 100% - 200%. Sesuai dengan teori yang mengatakan bahwa pada

umumnya rasio cepat semakin mendekati 100% menunjukkan posisi likuiditas

perusahaan baik, sehingga PT Indofood Sukses Makmur Tbk sudah menunjukkan

posisi likuiditas perusahaan yang baik namun PT Mayora Indah Tbk

Tahun

Rasio Cepat (Quick Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 70,33% 277,67%

2007 129,37% 218,21%

2008 52,49% 149,45%

2009 70,41% 169,03%

2010 146,40% 210,16%

Page 81: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

67

menunjukkan kemampuan perusahaannya yang jauh lebih baik dimana rasio

cepat yang dimilikinya mencapai 200% sehingga dinilai lebih baik untuk

membayar hutang lancar yang harus segera dipenuhi dengan aktiva lancar yang

lebih likuid.

4.2.1.3 Rasio Kas (Cash Ratio)

Rasio kas (cash ratio) dapat diketahui dengan cara membandingkan jumlah

kas dan surat-surat berharga (investasi jangka pendek) dengan jumlah hutang

lancar, dengan rumus sebagai berikut :

ℎ = Kas + EfekHutang Lancar X100%

Perhitungan cash ratio PT Indofood Sukses Makmur dapat dilihat pada

tabel sebagai berikut.

Tabel 4.7

Perhitungan Rasio Kas (Cash Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam jutaan rupiah)

Tahun KasInvestasi Jangka Pendek

Hutang Lancar

Rasio KasNaik

(Turun)

2006 1.798.801 542.490 6.414.006 36,50% -

2007 4.538.051 227.337 5.902.707 80,73% 44,23%

2008 4.271.208 623.134 16.262.161 30,09% (50,64%)

Page 82: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

68

Sumber : Neraca dan diolah oleh penulis.

Cash ratio PT Indofood Sukses Makmur Tbk pada tahun 2006 sebesar

36,50% naik menjadi 80,73% pada tahun 2007 tetapi pada tahun selanjutnya

yaitu tahun 2008 cash ratio mengalami penurunan sebesar (50,64%) menjadi

30,09% yang kemudian meningkat kembali pada tahun 2009 menjadi 43,11%

dan pada tahun 2010 cash ratio terus meningkat sebesar 67,45% menjadi

110,56%.

Ini berarti untuk setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin dengan Rp 36,50,-

kas untuk tahun 2006, Rp 80,73,- untuk tahun 2007, Rp 30,09,- untuk tahun

2008, Rp 43,11,- untuk tahun 2009 dan Rp 110,56,- untuk tahun 2010.

Setelah penulis melakukan perhitungan rasio kas (cash ratio) pada

PT Indofood Sukses Makmur Tbk maka selanjutnya akan dilakukan

perhitungan rasio kas pada PT Mayora Indah Tbk yang dapat dilihat pada

tabel berikut ini.

2009 4.474.830 331.330 11.148.529 43,11% 13,02%

2010 10.439.353 461.725 9.859.118 110,56% 67,45%

Page 83: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

69

Tabel 4.8

Perhitungan Rasio Kas (Cash Ratio) PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam rupiah)

TahunKas

Investasi Jangka Pendek

Hutang LancarRasio Kas

Naik (Turun)

2006 54.255.385.079 1.136.520.000 203.672.604.624 27,19% -

2007 120.002.105.073 12.812.087.792 356.122.762.224 37,29% 10,1%

2008 316.330.699.463 27.767.941.221 769.800.272.970 44,69% 7,4%

2009 321.582.619.407 12.665.205.968 764.230.447.224 43,73% (0,96%)

2010 472.105.631.514 4.793.569.466 1.040.333.647.369 45,84% 2,11%

Sumber : Neraca dan diolah oleh penulis.

Cash ratio pada tahun 2006 yaitu sebesar 27,19% naik menjadi 37,29%

pada tahun 2007, kemudian pada tahun 2008 juga mengalami peningkatan

sebesar 7,4% menjadi 44,69% tetapi pada tahun 2009 cash ratio mengalami

penurunan sebesar (0,96%) menjadi 43,73%, dan kemudian pada tahun 2010

cash ratio kembali mengalami peningkatan sebesar 2,11% menjadi 45,84%.

Ini berarti untuk setiap Rp 1,- hutang lancar dijamin dengan Rp 27,19,-

kas untuk tahun 2006, Rp 37,29,- untuk tahun 2007, Rp 44,69,- untuk tahun

2008, Rp 43,73,-untuk tahun 2009, dan untuk tahun 2010 yaitu Rp 45,84,-.

Perbandingan rasio kas (cash ratio) antara PT Indofood Sukses Makmur

Tbk dan PT Mayora Indah Tbk disajikan pada tabel berikut ini.

Page 84: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

70

Tabel 4.9

Perbandingan Rasio Kas (Cash Ratio) PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010

Tahun

Rasio Kas (Cash Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 36,50% 27,19%

2007 80,73% 37,29%

2008 30,09% 44,69%

2009 43,11% 43,73%

2010 110,56% 45,84%

Dengan melihat tabel perbandingan cash ratio di atas antara PT Indofood

Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk maka penulis dapat

menyimpulkan bahwa hasil dari cash ratio PT Indofood Sukses Makmur Tbk

dari tahun ke tahun yaitu tahun 2006-2010 memiliki perubahan nilai yang

cukup besar, berbeda dengan PT Mayora Indah Tbk yang perubahan nilai cash

ratio nya cenderung kecil. Oleh karena itu, PT Indofood Sukses Makmur Tbk

memiliki lebih besar aktiva lancar yang bisa dengan segera menjadi uang kas

seperti surat berharga daripada PT Mayora Indah Tbk.

Page 85: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

71

4.2.2 Analisis Aktivitas

Analisis rasio-rasio aktivitas merupakan alat untuk mengetahui

sampai sejauh mana dan seberapa besar efektivitas perusahaan

dalam mengerjakan atau menggunakan sumber-sumber dananya.

Berdasarkan pada neraca dan laporan laba rugi PT Indofood

Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk maka dapat

dihitung tingkat aktivitas perusahaan yang terdiri dari :

4.2.2.1 Tingkat Perputaran Kas (Cash Turnover).

Tingkat perputaran kas dapat digunakan sebagai alat untuk

mengukur efisiensi penggunaan kas oleh perusahaan. Tingkat

perputaran kas dapat dihitung dengan membandingkan antara

penjualan bersih dengan kas rata-rata. Perbandingan ini

menunjukkan tingkat efisiensi penggunaan kas. Makin tinggi

tingkat perputaran kas berarti makin tinggi pula efisiensi

penggunaan kasnya dan semakin tinggi pula tingkat likuiditasnya.

Namun demikian perputaran kas yang terlampau tinggi dapat berarti

bahwa jumlah kas yang tersedia terlalu kecil untuk volume

penjualan yang bersangkutan dan juga akan membawa perusahaan

dalam keadaan kesulitan keuangan. Sebaliknya tingkat perputaran

kas yang terlampau rendah menunjukkan penggunaan kas tidak

efisien karena banyak dana yang tertanam dalam kas.

Page 86: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

72

Oleh karena itu semakin tinggi tingkat perputaran kas atau

semakin rendah jumlah kas dapat dikatakan efisien apabila

perusahaan tidak mengalami kesulitan keuangan.

Rumus dari tingkat perputaran kas adalah sebagai berikut :

ℎ = Penjualan bersihKas rata − rata

Perhitungan tingkat perputaran kas PT Indofood Sukses

Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk dapat dilihat pada tabel-

tabel berikut ini.

Tabel 4.10

Perputaran Kas PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Tahun 2006-2009

(dalam jutaan rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Keterangan 2006 2007 2008 2009

Penjualan Bersih 21.941.558 27.858.304 36.799.279 37.397.319

Kas awal tahun 1.798.801 4.538.051 4.271.208 4.474.830

Kas akhir tahun 4.538.051 4.271.208 4.474.830 10.439.353

Jumlah Kas 6.336.852 8.809.259 8.746.038 14.914.183

Rata-rata Kas 3.168.426 4.404.629,5 4.373.019 7.457.091,5

Perputaran Kas 6,92 x 6,32 x 8,41 x 5,01 x

Page 87: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

73

Perputaran kas tahun 2006 menurun sebesar (0,6 x) menjadi

6,32 x pada tahun 2007, kemudian mengalami peningkatan sebesar

2,09 x menjadi 8,87 x pada tahun 2008, dan pada tahun 2009

perputaran kas PT Indofood Sukses Makmur Tbk kembali mengalami

penurunan sebesar (3,4 x) menjadi 5,01 x. Penulis tidak dapat

melakukan perhitungan untuk perputaran kas pada tahun 2010 karena

keterbatasan data yaitu laporan keuangan konsolidasi 2011 (audit) PT

Indofood Sukses Makmur Tbk belum terpubikasikan sehingga penulis

tidak dapat memperoleh data untuk mengisi nilai pada kolom kas akhir

tahun pada tahun 2010. Karena sebagai ketentuan dalam sebuah

penelitian dalam bidang keuangan harus menggunakan laporan

keuangan yang telah diaudit.

Kenaikan perputaran kas menunjukkan bahwa modal yang

tertanam dalam kas semakin kecil sehingga efisiensi penggunaan

kasnya meningkat. Sedangkan turunnya perputaran kas menunjukkan

bahwa modal yang tertanam dalam kas semakin besar sehingga

efisiensi penggunaan kasnya menurun.

Berikut ini merupakan tabel perhitungan perputaran kas pada

PT Mayora Indah Tbk.

Page 88: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

74

Tabel 4.11

Perhitungan Perputaran Kas PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2009

(dalam rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Perputaran kas pada tahun 2006 sebesar 22,62 x menurun

menjadi 12,96 x pada tahun 2007, kemudian pada tahun 2008 kembali

mengalami penurunan sebesar (0,71 x) menjadi 12,25 x, dan

selanjutnya pada tahun 2009 kembali mengalami penurunan yaitu

sebesar (0,22 x) sehingga perputaran kas menjadi 12,03 x. Pada

perhitungan perputaran kas PT Mayora Indah Tbk ini penulis juga

tidak dapat melakukan perhitungan terhadap perputaran kas tahun

2010 karena belum tersedianya data laporan keuangan 2011 (audit)

Keterangan 2006 2007 2008 2009

Penjualan Bersih 1.971.513.231.132 2.828.440.024.641 3.907.674.046.231 4.777.175.386.540

Kas awal tahun 54.255.385.079 120.002.105.073 316.330.699.463 321.582.619.407

Kas akhir tahun 120.002.105.073 316.330.699.463 321.582.619.407 472.105.631.514

Jumlah Kas 174.257.490.100 436.332.804.400 637.913.318.800 793.688.250.900

Rata-rata Kas 87.128.745.040 218.166.402.200 318.956.659.400 396.844.125.500

Perputaran Kas 22,62 x 12,96 x 12,25 x 12,03 x

Page 89: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

75

sehingga penulisi tidak dapat memperoleh data untuk mengisi nilai

pada kolom kas akhir tahun pada tahun 2010.

Secara keseluruhan perputaran kas PT Mayora Indah Tbk dari

tahun 2006 mengalami penurunan secara terus-menerus sampai pada

tahun 2009.

Setelah melihat perputaran kas dari masing-masing perusahaan

tersebut, maka penulis akan menyajikan tabel perbandingan perputaran

kas antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah

Tbk pada tabel berikut ini.

Tabel 4.12

Perbandingan Perputaran Kas (Cash Turnover)

Tahun 2006-2009

Tahun

Perputaran Kas (Cash Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 6,92 x 22,62 x

2007 6,32 x 12,96 x

2008 8,87 x 12,25 x

2009 5,01 x 12,03 x

Page 90: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

76

Perhitungan di atas memperlihatkan tingkat perputaran kas

yang dimiliki oleh PT Indofood Sukses Makmur Tbk lebih rendah

daripada tingkat perputaran kas PT Mayora Indah Tbk, yang berarti

tingkat efisiensi penggunaan kas dan tingkat likuiditas PT Mayora

Indah Tbk lebih tinggi daripada PT Indofood Sukses Makmur Tbk.

4.2.2.2 Tingkat Perputaran Persediaan (Inventory Turnover) dan Umur Rata-

rata Persediaan (Average age of Inventory).

Besar kecilnya investasi dalam persediaan harus sesuai dengan

kebutuhan karena penanaman investasi dalam persediaan yang kurang

tepat akan menimbulkan masalah bagi perusahaan itu sendiri.

Untuk mengetahui efisiensi penggunaan modal kerja yang

tertanam dalam persediaan adalah dengan menggunakan perputaran

persediaan. Semakin tinggi perputaran persediaan sehingga modal

kerja yang tertanam dalam persediaan semakin kecil berarti semakin

tinggi efisiensi penggunaan modal kerja dalam persediaan.

Rumus dari tingkat perputaran persediaan (inventory turnover)

adalah:

=Sedangkan rumus dari umur rata-rata persediaan (average age

of inventory) adalah :

Page 91: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

77

= Rata − rata persediaan x 360Harga pokok barang (yang dijual)Perhitungan tingkat perputaran persediaan dan umur rata-rata

persediaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk dapat dilihat pada tabel

berikut ini.

Tabel 4.13

Perputaran Persediaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam jutaan rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Harga Pokok

Penjualan16.761.335 21.232.761 29.822.362 26.955.710 25.932.908

Persediaan awal

tahun2.695.409 2.981.029 4.172.388 6.061.219 5.117.484

Persediaan akhir

tahun2.981.029 4.172.388 6.061.219 5.117.484 5.644.141

Jumlah Persediaan 5.676.438 7.153.415 10.233.605 11.178.703 10.761.625

Rata-rata Persediaan 2.838.219 3.576.708,5 5.116.803,5 5.589.351,5 5.380.812,5

Perputaran

Persediaan5,90 x 5,93 x 5,82 x 4,82 x 4,81 x

Page 92: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

78

Tabel 4.14

Umur Rata-rata Persediaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam jutaan rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Perputaran persediaan (inventory turnover) PT Indofood Sukses

Makmur Tbk tahun 2006 adalah 5,90 x mengalami peningkatan sebesar 0,03 x

pada tahun 2007 menjadi 5,93 x, kemudian pada tahun 2008 perputaran

persediaan menurun sebesar (0,11 x) menjadi 5,82 x, dan pada tahun 2009

perputaran persediaan juga turun menjadi 4,82 x, selanjutnya pada tahun 2010

juga menurun sebesar (0,01 x) menjadi 4,81 x.

Secara keseluruhan perputaran persediaan PT Indofood Sukses

Makmur Tbk meningkat pada tahun 2007 tetapi secara perlahan-lahan

perputaran persediaan tahun 2008-2010 menurun sedangkan umur rata-rata

persediaan atau waktu lamanya barang atau bahan baku tersimpan di gudang

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Rata-rata

Persediaan2.838.219 3.576.708 5.116.803,5 5.589.351,5 5.380.812,5

Rata-rata

Persediaan x 3601.021.758.840 1.287.614.880 1.842.049.260 2.012.166.540 1.937.092.500

Harga Pokok

Penjualan16.761.335 21.232.761 29.822.362 26.955.710 25.932.908

Umur Rata-rata

Persediaan60,95 hari 60,64 hari 61,76 hari 74,64 hari 74,69 hari

Page 93: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

79

pastinya secara otomatis akan lebih cepat apabila perputaran persediaan

meningkat dan akan lebih lama tersimpan sebelum terjual apabila perputaran

persediaannya menurun.

Kenaikan perputaran persediaan pada tahun 2007 menunjukkan bahwa

modal yang tertanam dalam persediaan semakin kecil sehingga efisiensi

penggunaan persediaan meningkat, sedangkan turunnya perputaran persediaan

pada tahun 2008-2010 menunjukkan bahwa modal yang tertanam dalam

persediaan semakin besar sehingga efisiensi penggunaan persediaan menurun.

Setelah melihat tingkat perputaran persediaan PT Indofood Sukses

Makmur Tbk, penulis akan menyajikan pula tingkat perputaran persediaan

PT Mayora Indah Tbk yang dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Page 94: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

80

Tabel 4.15

Perputaran Persediaan (Inventory Turnover) PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2009

(dalam rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Harga Pokok Penjualan 1.464.582.214.740 2.199.880.212.358 3.153.750.902.226 3.643.389.861.189 5.517.778.681.917

Persediaan awal tahun 171.711.512.379 230.680.554.557 266.716.379.613 534.328.833.233 458.602.867.325

Persediaan akhir tahun 230.680.554.557 266.716.379.613 534.328.833.233 458.602.867.325 498.464.228.419

Jumlah Persediaan 402.392.066.800 497.396.934.100 801.045.212.800 992.931.700.500 957.067.095.700

Rata-rata Persediaan 201.196.033.400 248.698.467.100 400.522.606.400 496.465.850.300 478.533.547.900

Perputaran Persediaan 7,27 x 8,84 x 7,87 x 7,33 x 11,53 x

Page 95: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

81

Tabel 4.16

Umur Rata-rata Persediaan PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2009

(dalam rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Perputaran persediaan PT Mayora Indah Tbk pada tahun 2006 yaitu

7,27 x naik sebesar 1,57 x pada tahun 2007 menjadi 8,84 x, kemudian pada

tahun 2008 perputaran persediaan mengalami penurunan sebesar (0,97 x)

menjadi 7,87 x, penurunan tersebut berlanjut sampai pada tahun 2009 yaitu

sebesar (0,54 x) menjadi 7,33 x dan pada tahun 2010 perputaran persediaan

kembali mengalami peningkatan sebesar 4,2 x menjadi 11,53 x.

Naiknya perputaran persediaan pada tahun 2007 dan 2010

menunjukkan bahwa modal yang tertanam dalam persediaan semakin kecil

sehingga efisiensi penggunaan persediaan meningkat. Sedangkan turunnya

perputaran persediaan pada tahun 2008 dan 2009 menunjukkan bahwa modal

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Rata-rata

Persediaan201.196.033.400 248.698.467.100 400.522.606.400 496.465.850.300 478.533.547.900

Rata-rata

Persediaan x 36072.430.572.020.000 89.531.448.160.000 144.188.138.300.000 178.727.706.100.000 172.272.077.200.000

Harga Pokok

Penjualan1.464.582.214.740 2.199.880.212.358 3.153.750.902.226 3.643.389.861.189 5.517.778.681.917

Umur Rata-rata

Persediaan49,45 hari 40,69 hari 45,71 hari 49,05 hari 31,22 hari

Page 96: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

82

yang tertanam dalam persediaan semakin besar sehingga efisiensi penggunaan

persediaan menurun.

Berikut ini penulis akan menyajikan perbadingan perputaran

persediaan (inventory turnover) antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan

PT Mayora Indah Tbk.

Tabel 4.17

Perbandingan Perputaran Persediaan (Inventory Turnover)

Tahun 2006-1010

Tahun

Perputaran Persediaan (Inventory Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 5,90 x 7,27 x

2007 5,93 x 8,84 x

2008 5,82 x 7,87 x

20094,82 x 7,33 x

20104,81 x 11,53 x

Dengan melihat perbandingan perputaran persediaan (inventory

turnover) antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk

pada tabel di atas maka dapat disimpulkan bahwa perputaran persediaan pada

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk mengalami

perubahan (naik-turun) tetapi walaupun demikian dengan melihat tingkat

Page 97: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

83

perputaran persediaan dari masing-masing perusahaan, PT Mayora Indah Tbk

memiliki tingkat perputaran persediaan yang lebih tinggi daripada

PT Indofood Sukses Makmur Tbk, pada tahun 2010 juga jelas terlihat bahwa

perputaran persediaan PT Mayora Indah meningkat daripada perputaran

persediaan PT Indofood Sukses Makmur yang cenderung mengalami

penurunan sehingga dengan demikian tingkat efisiensi penggunaan persediaan

PT Mayora Indah Tbk lebih meningkat.

4.2.2.3 Tingkat Perputaran Piutang (Account Receivable Turnover) dan Umur Rata-

rata Piutang (Average Age of Account Receivable).

Piutang yang dimiliki oleh suatu perusahaan sangat berhubungan erat

dengan volume penjualan kredit. Makin tinggi (cepat) tingkat perputaran

piutang menunjukkan modal kerja yang tertanam dalam piutang rendah

(lambat). Sebaliknya apabila perputaran piutang semakin rendah (lambat)

berarti ada inventasi yang berlebihan dalam piutang sehingga resiko

kemungkinan tidak tertagihnya piutang akan meningkat.

Rumus dari tingkat perputaran piutang (Account Receivable Turnover)

dan Umur Rata-rata Piutang (Average Age of Account Receivable) adalah :

= Penjualan kredit/tahunRata − rata piutang= Rata − rata piutang x 360Penjualan kredit/tahun

Perhitungan tingkat perputaran piutang dan umur rata-rata piutang

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Page 98: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

84

Tabel 4.18Perputaran Piutang (Account Receivable Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur TbkTahun 2006-2010

(dalam jutaan rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Tabel 4.19

Umur Rata-rata Piutang PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam jutaan rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Penjualan Bersih 21.941.558 27.858.304 38.799.279 37.397.319 38.403.360

Piutang awal tahun 1.704.649 1.669.055 2.367.831 2.760.971 2.296.474

Piutang akhir tahun 1.669.055 2.367.831 2.760.971 2.296.474 2.686.273

Jumlah Piutang 3.373.704 4.036.886 5.128.802 5.057.445 4.982.747

Rata-rata Piutang 1.686.852 2.018.443 2.564.401 2.528.722,5 2.491.373,5

Perputaran Piutang 13,00 x 13,80 x 15,12 x 14,78 x 15,41 x

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Rata-rata Piutang 1.686.852 2.018.443 2.564.401 2.528.722,5 2.491.373,5

Rata-rata Piutang

x 360607.266.720 749.319.480 923.184.360 910.340.100 896.894.460

Penjualan Bersih 21.941.558 27.858.304 38.799.279 37.397.319 38.403.360

Umur Rata-rata

Piutang60,95 hari 26,89 hari 23,79 hari 24,34 x 23,35 hari

Page 99: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

85

Perputaran piutang PT Indofood Sukses Makmur Tbk pada tahun 2006

yaitu 13,00 x kemudian pada tahun 2007 meningkat sebesar 0,8 x menjadi

13,80 x, pada tahun 2008 pun perputaran piutang mengalami peningkatan

sebesar 1,32 x menjadi 15,12 x, tetapi pada tahun selanjutnya yaitu tahun

2009 perputaran piutang menurun sebesar (0,34 x) menjadi 14,78 x, namun

pada tahun 2010 perputaran piutang kembali meningkat sebesar 0,63 x

menjadi 15,41 x.

Kenaikan perputaran piutang menunjukkan bahwa modal yang

tertanam dalam piutang semakin kecil sehingga efisiensi penggunaan

piutangnya meningkat. Sedangkan turunnya perputaran piutang menunjukkan

bahwa modal yang tertanam dalam piutang semakin besar sehingga efisiensi

penggunaan piutangnya menurun.

Setelah melihat tingkat perputaran piutang PT Indofood Sukses

Makmur Tbk, selanjutnya penulis menyajikan tingkat perputaran piutang PT

Mayora Indah Tbk pada tabel berikut ini.

Page 100: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

86

Tabel 4.20

Perputaran Piutang (Account Receivable Turnover)

PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Tabel 4.21

Umur Rata-rata Piutang PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam rupiah)

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010Penjualan Bersih

1.971.513.231.132 2.828.440.024.641 3.907.674.046.231 4.777.175.386.540 7.224.164.991.859

Piutang awal tahun

348.044.311.300 459.084.883.800 585.999.492.100 751.625.607.300 880.905.508.700

Piutang akhir tahun

459.084.883.800 585.999.492.100 751.625.607.300 880.905.508.700 1.328.533.917.000

Jumlah Piutang

843.129.195.100 1.045.084.376.000 1.337.625.099.000 1.632.531.116.000 2.209.439.426000

Rata-rata Piutang

421.564.597.600 522.542.188.000 668.812.549.700 816.265.558.000 1.104.719.713.000

Perputaran Piutang

4,67 x 5,41 x 5,84 x 5,85 x 6,53 x

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010Rata-rata Piutang

421.564.597.600 522.542.188.000 668.812.549.700 816.265.558.000 1.104.719.713.000

Rata-rata Piutangx360

145.283.255.100.000 188.115.187.700.000 240.772.517.900.000 293.855.600.900.000 397.699.096.700.000

Penjualan Bersih

1.971.513.231.132 2.828.440.024.641 3.907.674.046.231 4.777.175.386.540 7.224.164.991.859

Umur Rata-rata Piutang

76,97 hari 66,50 hari 61,61 hari 61,51 hari 55,05 hari

Page 101: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

87

Perputaran piutang PT Mayora Indah Tbk pada tahun 2006 yaitu 4,67

x meningkat pada tahun 2007 sebesar 0,47 x menjadi 5,41 x, dan pada tahun

2008 kembali mengalami peningkatan sebesar 0,43 x menjadi 5,84 x,

kemudian pada tahun 2009 meningkat kembali sebesar 0,01 x menjadi 5,85 x,

dan tahun 2010 perputaran piutang PT Mayora Indah Tbk terus mengalami

peningkatan sebesar 0,68 x menjadi 6,53 x.

Secara keseluruhan perputaran piutang PT Mayora Indah Tbk

mengalami peningkatan secara terus-menerus dari tahun 2006-2010. Dengan

demikian periode perputaran piutang atau umur rata-rata piutang PT Mayora

Indah Tbk semakin cepat pada setiap tahunnya yang berarti semakin cepat

perputaran piutang, semakin efektif pula perusahaan dalam mengelola

piutangnya.

Setelah melihat hasil perhitungan perputaran piutang dari masing-

masing perusahaan tersebut, selanjutnya penulis akan menyajikan tabel

perbandingan perputaran piutang antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk

dan PT Mayora Indah Tbk yang dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Page 102: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

88

Tabel 4.22

Perbandingan Perputaran Piutang (Account Receivable Turnover)

Tahun 2006-2010

Tahun

Perputaran Piutang (Account Receivable

Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 13,00 x 4,67 x

2007 13,80 x 5,41 x

2008 15,12 x 5,84 x

2009 14,78 x 5,85 x

2010 15,41 x 6,53 x

Dengan melihat tabel perbandingan di atas maka dapat disimpulkan

bahwa PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki nilai perputaran piutang

yang lebih tinggi sehingga periode perputaran pengumpulan piutangnya lebih

cepat daripada yang dimiliki oleh PT Mayora Indah Tbk sehingga dengan

demikian PT Indofood Sukses Makmur lebih efektif dalam mengelola

piutangnya dan modal yang tertanam dalam piutang semakin kecil sehingga

efisiensi penggunaan piutangnya meningkat

4.2.2.4 Tingkat Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turnover)

Tingkat perputaran modal kerja digunakan untuk mengetahui

besarnya penggunaan modal kerja dalam suatu perusahaan. Perhitungan yang

Page 103: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

89

dilakukan dalam tingkat perputaran modal kerja ini adalah membandingkan

antara penjualan bersih dengan modal kerja, dalam hal ini aktiva lancar

dikurangi hutang lancar. Rasio ini menunjukkan hubungan modal kerja

dengan penjualan dan banyaknya penjualan yang dapat diperoleh perusahaan

dalam rupiah untuk tiap rupiah modal kerja. Berikut merupakan rumus

tingkat perputaran modal kerja (working capital turnover) yaitu :

= Penjualan bersihAktiva lancar− hutang lancarPerhitungan tingkat perputaran modal kerja PT Indofood Sukses

Makmur Tbk dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.23

Perrputaran Modal Kerja (Working Capital Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam jutaan rupiah)

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Penjualan Bersih

21.941.558 27.858.304 38.799.279 37.397..319 38.403.360

Aktiva Lancar

7.492.484 11.809.129 14.598.422 12.967.241 20.077.994

Hutang Lancar 2.981.029 12.888.677 16.262.161 11.148.529 9.859.118

Modal Kerja

1.078.478 (1.079.548) (1.663.739) 1.818.712 10.218.876

Page 104: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

90

Perputaran Modal Kerja

20,86 x (25,80 x) (23,32 x) 20,56 x 3,75 x

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Perputaran modal kerja PT Indofood Sukses Makmur Tbk pada tahun

2006 sebesar 20,86 x turun menjadi (25,80 x) pada tahun 2007 yang berlanjut

pada tahun 2008 yaitu sebesar (23,32 x) kemudian pada tahun 2009 kembali

meningkat menjadi 20,56 x tetapi pada tahun 2010 terjadi kembali penurunan

menjadi 3,75 x. Pada tahun 2010 terjadi penurunan yang drastis karena adanya

kelebihan modal kerja yang tidak lain disebabkan karena adanya kelebihan

dana yang diinvestasikan pada kas, piutang dan persediaaan.

Ini berarti untuk setiap Rp 1,- modal kerja menghasilkan penjualan

bersih sebesar Rp 20,86,- pada tahun 2006, Rp (25,80,-) pada tahun 2007,

Rp (23,32,-) pada tahun 2008, Rp 20,56,- pada tahun 2009 dan Rp 3,75,- pada

tahun 2010.

Secara keseluruhan perputaran modal kerja PT Indofood Sukses

Makmur Tbk semakin menurun selama lima tahun terakhir ini, dapat dilihat

pada tahun 2007 dan 2008 dimana perputaran modal kerjanya menurun

dengan nilai minus, terjadi kenaikan juga hanya dalam waktu sementara yaitu

pada tahun 2009 dan pada tahun 2010 terjadi penurunan kembali. Hal ini

berarti kemampuan modal kerja untuk menghasilkan penjualan makin

Page 105: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

91

menurun pula dan menunjukkan tidak terjadinya peningkatan efisiensi dalam

penggunaan modal kerjanya.

Setelah melihat hasil dari tingkat perputaran modal kerja PT Indofood

Sukses Makmur Tbk maka selanjutnya penulis akan menyajikan tingkat

perputaran modal kerja pada PT Mayora Indah Tbk, yang dapat dilihat pada

tabel berikut ini.

Tabel 4.24

Perrputaran Modal Kerja (Working Capital Turnover)

PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010

(dalam rupiah)

Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010

Penjualan Bersih 1.971.513.231.132 2.828.440.024.641 3.907.674.046.231 4.777.175.386.540 7.224.164.991.859

Aktiva Lancar

796.222.894.072 1.043.842.500.869 1.684.852.654.975 1.750.424.018.336 2.684.853.761.819

Hutang Lancar

203.672.604.624 356.122.762.224 769.800.272.970 764.230.447.224 1.040.333.647.369

Modal Kerja

592.550.289.400 687.719.737.800 915.052.381.100 986.193.570.800 1.644.520.114.000

Perputaran Modal Kerja

3,32 x 4,11 x 4,27 x 4,84 x 4,39 x

Sumber : Neraca dan laporan laba rugi dan diolah oleh penulis.

Keterangan : Tanda (x) berarti kali.

Page 106: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

92

Perputaran modal kerja PT Mayora Indah Tbk pada tahun 2006 yaitu

sebesar 3,32 x, kemudian pada tahun 2007 meningkat sebesar 0,79 x menjadi

4,11 x, dan kembali meningkat pada tahun 2008 sebesar 0,16 x menjadi 4,27

x, pada tahun 2009 pun perputaran modal kerja PT Mayora Indah Tbk tetap

mengalami peningkatan sebesar 0,57 x menjadi 4,84 x tetapi pada tahun 2010

terjadi penurunan sebesar (0,45 x).

Ini berarti untuk setiap Rp 1,- modal kerja menghasilkan penjualan

bersih sebesar Rp 3,32,- pada tahun 2006, Rp 4,11,- pada tahun 2007,

dan Rp 4,27,- pada tahun 2008, kemudian pada tahun 2009 sebesar Rp 4,84,-,

dan Rp 4,39,- pada tahun 2010.

Naiknya tingkat perputaran modal kerja berarti kemampuan modal

kerja untuk menghasilkan penjualan makin meningkat pula dan menunjukkan

terjadinya peningkatan efisiensi dalam penggunaan modal kerjanya.

Sedangkan turunnya tingkat perputaran modal kerja berarti kemampuan

modal kerja dalam menghasilkan penjualan makin menurun dan tidak

menunjukkan terjadinya peningkatan efisiensi dalam penggunaan modal

kerjanya.

Setelah melihat dari masing-masing perusahaan, maka penulis akan

menyajikan tabel perbandingan tingkat perputaran modal kerja antara

PT Indofood Sukses Makmur dan PT Mayora Indah Tbk yang dapat dilihat

pada tabel berikut ini.

Page 107: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

93

Tabel 4.25

Perbandingan Perputaran Modal Kerja (Working Capital Turnover)

Tahun 2006-2010

Tahun

Perputaran Modal Kerja

(Working Capital Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 20,86 x 3,32 x

2007 (25,80 x) 4,11 x

2008 (22,11 x) 4,27 x

2009 20,56 x 4,84 x

2010 3,75 x 4,39 x

Dari tabel perbandingan di atas dapat diketahui bahwa perputaran

modal kerja PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk

mengalami penurunan, terutama PT Indofood Sukses Makmur Tbk

mengalami penurunan yang cukup besar yang disebabkan oleh adanya

kelebihan dana yang diinvestasikan pada kas, piutang dan persediaan.

Begitupula dengan PT Mayora Indah Tbk, namun nilai dari perputaran modal

kerja PT Mayora Indah lebih tinggi daripada PT Indofood Sukses Makmur

Tbk sehingga PT Mayora Indah dianggap memiliki perputaran modal kerja

yang lebih efisien.

Page 108: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

94

Setelah penulis melakukan penelitian tersebut di atas, selanjutnya penulis

akan menyajikan tabel perbandingan yang menunjukkan perbandingan rasio likuiditas

dan rasio aktivitas secara keseluruhan antara PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan

PT Mayora Indah Tbk yang dapat dilihat pada tabel berikut ini.

Tabel 4.26

Ringkasan Perbandingan Rasio Likuiditas dan Rasio Aktivitas antara

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Mayora Indah Tbk

Tahun 2006-2010

RASIO LIKUIDITAS

Tahun 2006-2010

Tahun

Rasio Lancar (Current Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 116,81% 390,93%

2007 200,06% 293,11%

2008 89,76% 218,86%

2009 116,81% 229,04%

2010 203,64% 258,07%

Page 109: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

95

Tahun

Rasio Cepat (Quick Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 70,33% 277,67%

2007 129,37% 218,21%

2008 52,49% 149,45%

2009 70,41% 169,03%

2010 146,40% 210,16%

Tahun

Rasio Kas (Cash Ratio)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 36,50% 27,19%

2007 80,73% 37,29%

2008 30,09% 44,69%

2009 43,11% 43,73%

2010 110,56% 45,84%

RASIO AKTIVITAS

Tahun 2006-2010

Tahun

Perputaran Kas (Cash Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 6,92 x 22,62 x

2007 6,32 x 12,96 x

2008 8,87 x 12,25 x

2009 5,01 x 12,03 x

Page 110: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

96

Tahun

Perputaran Persediaan

(Inventory Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 5,90 x 7,27 x

2007 5,93 x 8,84 x

2008 5,82 x 7,87 x

2009 4,82 x 7,33 x

2010 4,81 x 11,53 x

Tahun

Perputaran Piutang

(Account Receivable Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 13,00 x 4,67 x

2007 13,80 x 5,41 x

2008 15,12 x 5,84 x

2009 14,78 x 5,85 x

2010 15,41 x 6,53 x

Page 111: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

97

Dengan melihat tabel ringkasan tersebut diatas, dapat diketahui

secara langsung perbandingan antara PT Indofood Sukses Makmur

Tbk dan PT Mayora Indah Tbk dalam rasio likuiditas dan rasio

aktivitas, dimana dalam rasio likuiditas yaitu current ratio PT Mayora

Indah Tbk lebih unggul dibandingkan PT Indofood Sukses Makmur

Tbk karena meningkatnya dana yang diinvestasikan pada aktiva lancar

seperti pada kas,persediaan dan piutang, nilai quick ratio PT Mayora

Indah Tbk juga lebih tinggi dibandingkan PT Indofood Sukses

Makmur Tbk, tetapi pada cash ratio PT Indofood Sukses Makmur Tbk

memiliki nilai yang lebih tinggi daripada PT Mayora Indah Tbk yang

disebabkan karena terjadinya kenaikan serta menurunnya nilai dari

aktiva lancar dan hutang lancar dari perusahaan tersebut.

Tahun

Perputaran Modal Kerja (Working

Capital Turnover)

PT Indofood Sukses Makmur

Tbk

PT Mayora Indah Tbk

2006 20,86 x 3,32 x

2007 (25,80 x) 4,11 x

2008 (22,11 x) 4,27 x

2009 20,56 x 4,84 x

2010 3,75 x 4,39 x

Page 112: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

98

Selain itu, dalam rasio aktivitas yaitu pada perputaran kas, perputaran

persediaan, umur rata-rata persediaan, perputaran piutang, umur rata-

rata piutang, dan perputaran modal kerja, PT Indofood Sukses

Makmur Tbk hanya unggul pada perputaran piutangnya saja yang

disebabkan karena adanya kelebihan dana yang diinvestasikan pada

kas dan persediaan, sedangkan PT Mayora Indah Tbk memiliki nilai

rasio-rasio aktivitas yang lebih tinggi kecuali pada perputaran

piutangnya, hal tersebut terjadi karena terdapat kelebihan dana yang

diinvestasikan pada piutang, sehingga hasil dari hipotesis yang

pertama dalam penelitian ini dapat diketahui bahwa PT Mayora Indah

Tbk memiliki kemampuan yang lebih besar daripada PT Indofood

Sukses Makmur Tbk dalam memenuhi kewajiban jangka pendeknya

sehingga hipotesis pertama tidak terbukti, selanjutnya hasil hipotesis

kedua menyatakan bahwa PT Mayora Indah Tbk lebih cepat daripada

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dalam melaksanakan kegiatan

usahanya sehingga hipotesis kedua juga tidak terbukti, dan hipotesis

yang ketiga menyatakan bahwa PT Mayora Indah Tbk lebih efisisen

dalam penggunaan modal kerjanya dibandingkan PT Indofood Sukses

Makmur Tbk sehingga hipotesis ketiga juga tidak terbukti.

Page 113: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

99

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uraian dan analisis yang telah dilakukan, maka

penulis mengambil kesimpulan sebagai berikut :

a. Analisis Rasio Likuiditas PT Indofood Sukses Makmur Tbk

dan PT Mayora Indah Tbk.

PT Mayora Indah memiliki nilai current ratio yang

lebih besar daripada PT Indofood Sukses Makmur Tbk,

sehingga PT Mayora Indah memiliki kemampuan yang lebih

besar untuk melunasi hutang-hutangnya.

PT Mayora Indah Tbk memiliki quick ratio yang lebih

unggul yaitu sebesar 210,16% daripada PT Indofood Sukses

Makmur Tbk yang memiliki nilai quick ratio sebesar 146,40%

sehingga dengan demikian PT Mayora Indah lebih unggul

daripada PT Indofood Sukses Makmur Tbk dalam hutang

lancar yang segera dipenuhi dengan aktiva lancar yang lebih

likuid.

PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki cash ratio

yang lebih besar daripada PT Mayora Indah Tbk sehingga

PT Indofood Sukses Makmur Tbk memiliki lebih besar aktiva

lancar yang bisa dengan segera menjadi uang kas seperti surat

Page 114: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

100

berharga (investasi jangka pendek) daripada PT Mayora Indah

Tbk.

Dari analisis likuiditas yang terdiri dari current ratio,

quick ratio, dan cash ratio antara PT Indofood Sukses Makmur

Tbk dan PT Mayora Indah Tbk dapat disimpulkan bahwa

PT Mayora Indah Tbk memiliki kemampuan yang lebih besar

daripada PT Indofood Sukses Makmur Tbk untuk memenuhi

kewajiban jangka pendeknya, sehingga hipotesis pertama tidak

terbukti.

b. Analisis Rasio Aktivitas PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan

PT Mayora Indah Tbk.

Dari hasil analisis rasio aktivitas menunjukkan bahwa

tingkat perputaran rasio-rasio aktivitas PT Indofood Sukses

Makmur Tbk cenderung rendah, kecuali perputaran piutang,

sedangkan PT Mayora Indah Tbk dilihat dari perputaran rasio-

rasio aktivitasnya cenderung lebih tinggi, kecuali perputaran

piutangnya sehingga hal ini menunjukkan bahwa PT Mayora

Indah Tbk memiliki efisiensi dalam penggunaan modal

kerjanya, sehingga hipotesis kedua tidak terbukti.

Page 115: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

101

c. Dari penelitian yang telah dilakukan oleh penulis melalui

analisis likuiditas dan aktivitas maka dapat disimpulkan bahwa

PT Mayora Indah Tbk lebih efisien dalam penggunaan dananya

(modal kerja) sehingga hipotesis ketiga juga tidak terbukti.

5.2 Saran

Saran yang dapat disampaikan dari hasil penelitian ini adalah

sebagai berikut :

1. Penyediaan modal kerja harus optimal, artinya tidak berlebihan

atau tidak kekurangan, sebab setiap jumlah dana yang lebih

besar dari jumlah yang dibutuhkan akan menaikkan harta

perusahaan tanpa diikuti dengan kenaikan laba yang

proporsional, sehingga menurunkan tingkat hasil pengembalian

atas investasi. Sedangkan setiap jumlah dana yang lebih rendah

berarti perusahaan tidak mampu membayar hutang pada

waktunya.

2. Tingkat perputaran persediaan yang rendah yang dialami

PT Indofood Sukses Makmur Tbk dapat diantisipasi dengan

menetapkan kebijaksanaan baru yang berkaitan dengan

penjualan barang dagangan yaitu dengan cara memberikan

cash discount (potongan tunai) baik untuk penjualan tunai

maupun kredit dan sebaiknya perusahaan tidak melakukan

pembelian. Pembelian dilakukan setelah persediaan benar-

Page 116: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

102

benar dalam keadaan safety stock yaitu jumlah minimal dari

dana yang diinvestasikan dalam persediaan untuk

mempertahankan kontinuitas usahanya.

3. Tingkat perputaran piutang yang rendah yang dialami

PT Mayora Indah Tbk dapat diantisipasi dengan jalan

memperketat kebijaksanaan penjualan kredit, misalnya dengan

jalan memperpendek waktu pembayaran pelanggan.

4. Tingkat perputaran kas yang rendah yang dialami PT Indofood

Sukses Makmur Tbk dapat diatasi dengan cara perusahaan

menambah kekurangan dana dalam kas perusahaan agar

jumlahnya sesuai dengan yang dibutuhkan perusahaan.

Page 117: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

103

DAFTAR PUSTAKA

Abdul Halim. 2007. Manajemen Keuangan Bisnis. Bogor: Ghalia Indonesia.

Andri Apriyono. 2007. Modal Kerja dalam Manajemen Keuangan, (Online),(http://ilmumanajemen.wordpress.com/2007/08/08/modal-kerja/,diakses 15 September 2011).

Aulia Rahma. 2011. Analisis Pengaruh Manajemen Modal Kerja Terhadap Profitabilitas Perusahaan. Semarang: Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro. Terpublikasi melalui link: http://eprints.undip.ac.id/28981/1/Skripsi017.pdf

Bahdin Nur Tanjung dan Ardial. 2005. Pedoman Penulisan Karya Ilmiah (Proposal, Skripsi, dan Tesis dan Mempersiapkan Diri Menjadi Penulis Artikel Ilmiah). Edisi Pertama, Cetakan ke-5. Jakarta: Kencana 2010.

Danfar. 2009. Definisi/ Pengertian Efisiensi. (Online), (http://dansite.wordpress.com/2009/03/28/pengertian-efisiensi,

diakses 17 September 2011).

Home, James C. Van. 1997. Prinsip-prinsip Manajemen Keuangan.Jakarta: Salemba Empat.

http://ardhana12.wordpress.com/2008/02/08/teknik-pengumpulan-data-kualitatif/

Diakses tanggal: 2 November 2011.

http://directory.umm.ac.id/.../PROFIL_PT_INDOFOOD_SUKSES_MAKM... Diakses tanggal: 29 Oktober 2011.

http://organisasi.org/klasifikasi_jenis_dan_macam_data_pembagian_data_dalam_ilmu_eksak_sains_statistik_statistika

Diakses tanggal: 2 November 2011.

http://www.indofood.com/about_vision_mission.aspx. Diakses tanggal: 29 Oktober 2011.

http://bataviase.co.id/node/713590 Diakses tanggal: 29 November 2011.

Page 118: ANALISIS PERBANDINGAN MODAL KERJA SEBAGAI … · 2014-11-25 · Modal kerja sangat berpengaruh bagi suatu perusahaan. ... tersebut digunakan untuk melihat perbandingan modal kerja

104

Ima Hernawati. 2007. Analisis Pengaruh Efisiensi Modal Kerja, Likuiditas, dan Solvabilitas terhadap Profitabilitas (Studi Kasus Pada Industri Barang Konsumsi Di Bursa Efek Jakarta). Semarang: Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Semarang. Terpublikasi melalui link:http://www.scribd.com/doc/50429823/Analisis-Modal-Kerja

Weston, J. Fred and Brigham, Eugene F. 1991. Essentials of Managerial Finance. Tenth Edition.

Kusuma Wardhani Samsul. 2005. Analisis Efisiensi Penggunaan Modal KerjaPada KPRI Kantor Departemen Agama Kabupaten Kudus. Semarang: Program Sarjana Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang. Terpublikasi melalui link: http://lib.unnes.ac.id/4319/

Lukman Syamsuddin. 2007. Manajemen Keuangan Perusahaan: Konsep Aplikasi dalam Perencanaan, Pengawasan dan Pengambilan Keputusan. Edisi Baru 9. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sri Patoyah. 2005. Analisis Efisiensi Penggunaan Modal Kerja Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “HARAPAN” Kecamatan Gemuh Kabupaten Kendal Tahun 2001-2003. Semarang: Program Sarjana Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang. Terpublikasi melaluilink: http://www.scribd.com/doc/37573002/1040

Sri Rahaju. 1997. Evaluasi Pengelolaan Modal Kerja Sebagai Sarana Untuk Meningkatkan Efisiensi Penggunaan Dana Pada PT Praxair Indonesia di Gresik. Surabaya: Program Sarjana Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Petra. Terpublikasi melalui link: http://dewey.petra.ac.id/jiunkpe_dg_15444.html

Sutrisno. 2003. Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi.Yogyakarta: Ekonisia.

Usaha Sukses. Profil Sejarah Mayora Indah Tbk, (0nline), (http://usahasuksesmandiri.blogspot.com/2011/09/profil-sejarah-

mayora-indah- tbk.html, diakses 1 Oktober 2011).

www.indofood.com