Administrasi Pendidikan Sd

Embed Size (px)

DESCRIPTION

semoga bermanfaat

Citation preview

ADMINISTRASI PENDIDIKAN SD

ADMINISTRASI PENDIDIKAN SDBAB IPENDAHULUANLatar BelakangDalam dunia pendidikan di Indonesia,bidang studi administrasi pendidikan boleh dikatakan masih baru. Di negara-negara yang sudah maju,administrasi pendidikan mulai berkembang dengan pesat sejak pertengahan pertama abad ke-20,terutama sejak berakhirnya perang dunia kedua. Khususnya di negara kita,Indonesia,adcministrasi pendidikan baru diperkenalkan melalui beberapa IKIP sejak tahun 1960-an,dan baru dimasukkan sebagai mata pelajaran dengan mata ujian di SGA/SPG sejak tahun ajaran 1965/1966.Oleh karena itu,tidak mengherankan jika para pendidik sendiri banyak yang belum dapat memahami betapa perlu dan pentingnya administrasi pendidikan dalam penyelenggaraan dan pengembangan pendidikan pada umumnya. Disamping itu, administrasi pendidikan itu sendiri sebagai ilmu,terus mengalami perkembangan sesuai dengan perkembangan pendidikan negara masing-masing. Setelah kita mengetahui realita yang terjadi seperti yang sudah tersebut di atas,maka diperlukan sebuah penjelasan secara rinci dan mendetail tentang administrasi pendidikan agar para pendidik dapat memahami betapa perlu dan pentingnya administrasi pendidikan itu. Oleh karena itu para pendidiki terlebih dahulu harus mengetahui dasar-dasar dari administrasi pendidikan. Maka dimakalah ini kami akan menjelaskan tentang dasar-dasar administrasi pendidikan.Rumusan masalahApa pengertian administrasi pendidikan ?Apa fungsi administrasi pendidikan ?Apa saja ruang ingkup administrasi pendidikan SD ?Apa saja tugas-tugas dan fungsi guru SD ?

Tujuan masalahMengetahui pengertian administrasi pendidikanMengetahui fungsi administrasi pendidikanMengetahui ruang lingkup administrasi pendidikan SDMengetahui tugas-tugas dan fungsi guru SDMetode Penulisan Dalam pembuatan makalah ini penulis menggunakan metode kualitatif karena penulis mengumpulkan berbagai bahan dari berbagai sumber dalam menyusun makalah ini, tanpa melakukan penelitian atau perhitungan.Batasan Masalah Dalam penyajian makalah ini penulis hanya memaparkan apa Administrasi Pendidikan Sekolah Dasar, Fungsi Administrasi serta ruang lingkup pendidikan SD, tugas-tugas dan fungsi guru SD.

BAB IIISIA.Pengertian Administrasi Pendidikan(Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1971/1972: 299) : Administrasi pendidikan adalah sesuatu proses keseluruhan, kegiatan bersama dalam bidang pendidikan yang meliputi: perencanaan, pengorganisasian, pengawasan dan pembinaan, dengan menggunakan atau memanfaatkan fasilitas yang tersedia, baik personal maupun materiil, spiritual, untuk mencapai tujuan pendidikan secara efektif dan efesien. (Mulyadi dkk., 1987:3) : Administrasi pendidikan adalah suatu proses rangkaian pada sekelompok orang yang bekerja sama untuk mendayagunakan sumber-sumber daya, fasilitas, ide-ide dan orang-orang yang tergabung dalam unit kerja (organisasi) pendidikan, untuk mencapai tujuan pendidikan yang telah ditetapkan sebelumnya, sehingga lebih efektif dan efesien. (Engkoswara, 1987: 42) : Adminstrasi pendidikan adalah ilmu yang mempelajari penataan sumber daya manusia, kurikulum atau sumber belajar dan fasilitas untuk mencapai tujuan pendidikan secara optimal dan pencapaian suasana yang baik. Administrasi pendidikan pada dasarnya adalah suatu media belaka untuk mencapai tujuan pendidikan secara produktif yaitu efektif dan efesien. Didalam encyclopedia of Research pengertian administrasi pendidikan yaitu proses pengintegrasian kegiatan-kegiatan personal dan pendaya gunaan sumber-sumber material yang sesuai sedemikian rupa guna meningkatkan secara efektif perkembangan kualitas manusia.Sutisna menyatakan bahwa administrasi pendidikan adalah keseluruhan proses dengan mana sumber-sumber manusia dan materi yang cocok dibuat tersedia dan efektif bagi pencapaian maksud-maksud organisasi secara efisien.Soepardi menyatakan bahwa administrasi pendidikan adalah semua aspek kegiatan untuk mendaya gunakan berbagai sumber(manusia,s arana dan prasarana, serta media pendidikan lainnya) secara optimal, relevan, efektif, dan efisien guna menunjang pencapaian pendidikan.