28
MASTOIDECTOMY IN THE FUTURE Oleh : NURUL NADIA Pembimbing : Dr. NOVINA RAHMAWATI, Sp. THT-KL

90506863-tht-slide

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 90506863-tht-slide

MASTOIDECTOMY IN THE FUTURE

Oleh :NURUL NADIA  Pembimbing : 

Dr. NOVINA RAHMAWATI, Sp. THT-KL

Page 2: 90506863-tht-slide

Latar Belakang

Otitis media dan mastoiditis akut merupakan masalah utama sebelum antibiotik ditemukan pada pertengahan 1930-an. Besarnya rasa khawatir pada infeksi kavum timpanomastoid disebabkan komplikasi yang mungkin ditimbulkan terhadap telinga tengah, telinga dalam, di ekstradural dan pada sistem saraf pusat.

Perkembangan ilmu kedokteran saat ini tidak hanya dapat memberikan terapi farmakologi, tetapi juga mampu untuk melakukan berbagai teknik pembedahan di bidang otologi, salah satunya mastoidektomi.

Page 3: 90506863-tht-slide

Anatomi Telinga

Page 4: 90506863-tht-slide

Anatomi

Page 5: 90506863-tht-slide
Page 6: 90506863-tht-slide

Definisi

Mastoidektomi adalah prosedur pembedahan untuk menghilangkan proses infeksi pada tulang mastoid. Tujuan mastoidektomi adalah menghindari kerusakan lebih lanjut terhadap organ telinga dan sekitarnya

Page 7: 90506863-tht-slide

Klasifikasi

Mastoidektomi Canal Wall Up

Mastoidektomi Canal Wall Down

Page 8: 90506863-tht-slide
Page 9: 90506863-tht-slide
Page 10: 90506863-tht-slide

Canal wall up tujuannya membersihkan kolesteatoma atau

jaringan patologik di daerah kavum timpani dan rongga

mastoid dengan mempertahankan keutuhan dinding belakang

liang telinga.

Mastoidektomi Canal Wall Up

Page 11: 90506863-tht-slide

Mastoidektomi canal wall down adalah teknik pembedahan yang

dilakukan dengan meruntuhkan dinding posterior liang telinga menjadi

rongga terbuka. Rongga terbuka tersebut dapat ditutup dengan jaringan

kulit atau tulang, atau fasia, atau tidak ditutup. Luas ukuran rongga

sesuai dengan luas sel yang akan dibuang dan dibersihkan, sesuai dengan

area luas pandang yang dibutuhkan dan margin bedah yang diinginkan

Mastoidektomi Canal Wall Down

Page 12: 90506863-tht-slide

Indikasi mastoidektomi

1. kasus-kasus OMSA (Otitis media supuratif akut) yang gagal dengan terapi antibiotika atau mulai menuju ke mastoiditis koalesen

2. Penatalaksanaan bedah untuk OMSK (Otitis media supuratif kronik) tanpa kolesteatoma

3. OMSK dengan kolesteatoma

Page 13: 90506863-tht-slide

Mikroskop operasi, dengan fokus lensa obyektif 25 cm sehingga tangan operator leluasa untuk operasi.

Alat yang diperlukan untuk operasi mastoidektomi

Page 14: 90506863-tht-slide

Set alat yaitu: Wullstein Retraktor minimal 2 buah, (gigi 3, gigi 2); Scalpel handle; Blade scalpel no 15 dan 11; Klem arteri; Spuit 3 ml dan 5 ml dengan jarum; Spekulum telinga; Needle holder 13 cm; Mosquito forcep; Cauter dan kabelnya serta power suplainya; Gunting; Berbagai macam Forcep mikro; Resparatorium Perios; Macam 2 Hak (hook); Handpiece: straight & angel; Dinamo Injakan kaki Mesin pengebor; Pahat dan Palu; Kuret; Sucction dan sucction tip; Elevator freer;

Alat yang diperlukan untuk operasi mastoidektomi

Page 15: 90506863-tht-slide

Alat yang diperlukan untuk operasi mastoidektomi

Mata Bor, ada 3 macam yaitu:1.cutting buur/ kasar untuk mengikis tulang dengan

cepat2.polizing burr/ lebih halus permukaannya3.diamond buur/ lebih halus dan tajam untuk bekerja di

tempat-tempat rentan.

Page 16: 90506863-tht-slide

Teknik Operasi Mastoidektomi

Page 17: 90506863-tht-slide

Teknik Operasi Mastoidektomi

Page 18: 90506863-tht-slide

Teknik Operasi Mastoidektomi

Page 19: 90506863-tht-slide

Teknik Operasi Mastoidektomi

Page 20: 90506863-tht-slide

Teknik Operasi Mastoidektomi

Page 21: 90506863-tht-slide

Teknik Operasi Mastoidektomi

Page 22: 90506863-tht-slide

Teknik Operasi Mastoidektomi

Page 23: 90506863-tht-slide

Penutupan luka operasi dan pembalutan

*Kavitas operasi harus dibersihkan dulu dari kepingan-kepingan tulang dan debu dengan irigasi cairan fisiologis.

*jaringan lunak ditutup lapis demi lapis, kulit dan periosteum dijahit dengan benang yang bisa diserap badan (cut gut). Untuk mencegah hematom terkumpul di kavitas operasi, dipasang drain kecil atau tampon rol.

*Liang telinga ditampon dengan spongostan dan tampon yang diberi salep antibiotika, setelah itu dipasang perban mastoid

Page 24: 90506863-tht-slide

1. Infus tetap terpasang dalam rangka mengatasi dehidrasi 2. Antibiotik3. Observasi4. Perban dibuka sekitar 3 hari pasca op

Perawatan Pasca Operasi

Page 25: 90506863-tht-slide

Komplikasi segera•Paresis n. Fasialis•tuli saraf (tuli sensorineural)•Trauma pada osikel•Gangguan keseimbangan•Fistel labirin•Trauma Labirin•Trauma pada sinus sigmoid, bulbus jugularis, bocornya LCS •Infeksi

Komplikasi kemudian berupa:•Kolesteatoma rekuren•Reperforasi•Stenosis liang telinga luar, displasia.

Komplikasi Mastoidektomi

Page 26: 90506863-tht-slide

•Mastoidektomi adalah prosedur pembedahan untuk menghilangkan proses infeksi pada tulang mastoid. Tujuan mastoidektomi adalah menghindari kerusakan lebih lanjut terhadap organ telinga dan sekitarnya.•Canal wall up dan canal wall down adalah teknik mastoidektomi dengan mengklasifikan ada tidaknya dinding posterior liang telinga.

Kesimpulan

Page 27: 90506863-tht-slide

•Anatomi penting untuk dipelajari dalam memahami teknik yang bervariasi dalam tindakan pembedahan Mastoidektomi.•Jenis pembedahan dalam penanganan penyakit disesuaikan dengan letak, luasnya jaringan yang akan di evakuasi, dan keadaan umum kesehatan pasien.•Komplikasi yang dapat ditimbulkan dari pembadahan mastoidektomi bisa berupa intrakranial dan ekstrakanial, oleh karena itu dibutuhkan inform consent yang baik.

Kesimpulan

Page 28: 90506863-tht-slide

TERIMA KASIH