2
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 1.1 Kesimpulan Jumlah plugging maksimum adalah 322. Jumlah ini didasarkan atas dasar kecepatan maksimum yang diperbolehkan. Pada dasarnya pembatasan kecepatan ini adalah laju korosi dan erosi yang dapat menyebabkan kebocoran tube. Faktor ini kemudian dijadikan acuan terhadap kebocoran-kebocaran tube selanjutnya. Ada suatu solusi yaitu pengurangan kecepatan dari feedwater namun imbasnya adalah rendahnya total panas yang ditransfer akibat mass flow yang rendah dan juga koefisien perpindahan panas konveksi yang berkurang terhadap kecepatan feedwater. Beberapa factor lain yang dipengaruhi oleh plugging seperti pressure drop dan heat transfer tidak terlalu berpengaruh terhadap batasan yang telah ditentukan. Seperti pressure drop baru akan memasuki batas bahaya ketika plugging ke-1229 dan heat transfer akan memasuki batas bahaya ketika plugging ke-514. 1.2 Saran Berikut saran yang dapat diberikan penulis untuk kedepannya dalam masalah plugging HP Heater : 1. Melakukan metode penambalan dengan pipa yang lebih kecil diameternya. Hal ini dilakukan dengan metode cold expansion, yaitu memasukkan pipa tersebut pada keadaan menyusut kemudian membiarkan memuai sampai menjadi suaian paksa terhapa tube yang lama. 2. Plugging HP Heater untuk heater yang lain memerlukan kalkulasi lanjut yang berhubungan dengan batasan-batasan dengan komponen yang berhubungan. Misalnya, apabila perhitungan HP

8 BAB ViiI

Embed Size (px)

DESCRIPTION

OKE

Citation preview

Page 1: 8 BAB ViiI

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

1.1 Kesimpulan

Jumlah plugging maksimum adalah 322. Jumlah ini didasarkan atas dasar kecepatan maksimum yang diperbolehkan. Pada dasarnya pembatasan kecepatan ini adalah laju korosi dan erosi yang dapat menyebabkan kebocoran tube. Faktor ini kemudian dijadikan acuan terhadap kebocoran-kebocaran tube selanjutnya. Ada suatu solusi yaitu pengurangan kecepatan dari feedwater namun imbasnya adalah rendahnya total panas yang ditransfer akibat mass flow yang rendah dan juga koefisien perpindahan panas konveksi yang berkurang terhadap kecepatan feedwater.

Beberapa factor lain yang dipengaruhi oleh plugging seperti pressure drop dan heat transfer tidak terlalu berpengaruh terhadap batasan yang telah ditentukan. Seperti pressure drop baru akan memasuki batas bahaya ketika plugging ke-1229 dan heat transfer akan memasuki batas bahaya ketika plugging ke-514.

1.2 Saran

Berikut saran yang dapat diberikan penulis untuk kedepannya dalam masalah plugging HP Heater :

1. Melakukan metode penambalan dengan pipa yang lebih kecil diameternya. Hal ini dilakukan dengan metode cold expansion, yaitu memasukkan pipa tersebut pada keadaan menyusut kemudian membiarkan memuai sampai menjadi suaian paksa terhapa tube yang lama.

2. Plugging HP Heater untuk heater yang lain memerlukan kalkulasi lanjut yang berhubungan dengan batasan-batasan dengan komponen yang berhubungan. Misalnya, apabila perhitungan HP Heater 7 harus memperhatikan temperature keluaran feedwater yang berhubungan langsung dengan boiler.

3. Perhitungan yang lebih akurat dan ekonomis dapat dilakukan dengan memasukkan factor efesiensi termal system. Dalam perhitungan kali ini tidak dilakukan karena terbatas permasalahan dari segi material dan konstruksi pabrikan.