Upload
iqbalariansyah
View
233
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
1/46
BAKTERIOLOGI
Laboratorium Mikrobiologi
Fakultas Kedokteran
Universitas Brawijaya
2015
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
2/46
Klasifikasi
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
3/46
Klasifikasi
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
4/46
Topik hari ini
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
5/46
StaphylococcusMorfologi:
kokus gram positif, susunannya bergerombol sepertibuah anggur.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
6/46
Manifestasi Penyakit
Infeksi kulit & jaringan subkutan
- furuncle, carbuncle
Infeksi paru-paru & jantung, tulang(osteomielitis), saluran kening
Sepsis
Toxic shock syndrome
Keraunan makanan, !ll.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
7/46
C!BU"CL#
$CL%#% $K&"$'"%!(M#
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
8/46
"iagnosis laboratorium
#pesimen: tergantung gejala klinik
#e!iaan langsung, at $%M
Kultur pa!a me!ium yang sesuai: 'P,
(P, M#
%eaksi biokimia.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
9/46
Terapi
ntimikroba pilihan: penisilin & !eri)atnya.
M%#*M%#+ yang resisten terha!ap metisilin
harus !iberikan golongan lain.
ebih baik bila !ilakukan tes kepekaan
antimikroba.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
10/46
Streptococcus
Morfologi:
kokus gram positif , tersusun seperti rantai.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
11/46
Manifestasi Penyakit
Infeksi pa!a berbagai organ & sistem
Infeksi khas oleh kuman ini: erisipelas, scarlet
fever, !ll.
Post streptococcal diseases: demam reumatik,
glomerulonefritis akuta.
Terja!i akibat reaksi imunologik setelah infeksi oleh S.pyogenes (BHSGA).
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
12/46
ERYSIPELAS
TONSIITIS
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
13/46
$-arlet Fever
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
14/46
"iagnosis laboratorium
. #pesimen tergantung gejala klinik.
. #e!iaan langsung, at !engan gram.
/. Kultur pa!a (P
0. Tes biokimia.
1. Tes serologis: titer #2.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
15/46
Terapi
ntimikroba pilihan: penisilin& !eri)atnya.
ebih baik bila !ilakukan tes kepekaan
antimikroba.
3ntuk menegah kekambuhan !emam
reumatik, !iberikan long-acting penicillin.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
16/46
!neumokokus(S. pneumoniae)
"iplokokus gram positif, bentuk seperti lanset. Klinik menyebabkan radang paru-paru (pneumonia).
2nset men!a!ak, !emam tinggi, batuk !isertai sputumber!arah, sesak nafas.
Komplikasi:empiema, 2MP, meningitis, !ll.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
17/46
"iagnosis laboratorium & Terapi #pesimen tergantung gejala klinik 4sputum5. (uat se!iaan langsung, at gram.
Kultur pa!a 6P atau (P: hemolisa alfa. %eaksi biokimia Dan lain lain..
Terapi : 2bat pilihan: penisilin & !eri)atnya.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
18/46
Mycobacterium tuberculosis
#ifat khas: ta"an asam karena !in!ing selnya
mengan!ung lilin (wax).(entuk: batang langsing.
Tumbuh lambat sampai 0 - 7 minggu.
Tuberkulosis !apat menyerang paru-paru 4#oc"
!ulmonum $ #!5, tulang, kelenjar limfe
4limfa!enitis5, ginjal, !ll.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
19/46
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
20/46
$ejala klinik
Masa inkubasi lama 4bulan - tahun5
esu, berat badan turun
%emam subfebris, berkeringat malam "ari
atuk k"ronis (dapat disertai dara")
"emopto' "iperberat !engan kon!isi sosio-ekonomi
ren!ah, gi8i jelek, over crowded, !ll.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
21/46
"iagnosis laboratorium
. #pesimen tergantung gejala klinik 4sputum,
6#, !ll5.
. !engecatan ta"an asam 4meto!e ie"l
Neelsen5.
/. Kultur pa!a me!ium o9enstein ensen yang
!iinkubasi sampai 7 minggu.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
22/46
Terapi & Pre)ensi
Terapi
Tuberkulostatika kombinasi: IN*, rifampisin,
et"ambutol, !+S, !ll. selama ;-< bulan.
Pre)ensi
=aksinasi pa!a bayi baru lahir, !an orang
!engan tes antou/ negatif.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
23/46
Tuberulin Test 4Mantou>5
g kuman 42T atau PP"5 !isuntikkan intrakutan pa!a bagian )olar
lengan ba9ah, !an hasil !ibaa 07 - ? jam kemu!ian, !ilihat a!anya
eritema & in!urasi, !iukur !iameternya.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
24/46
Mycobacterium leprae
Penyebab penyakit lepra 4orbus *ansen @
*5.
Pertumbuhannya sangat lambat sehingga masa
inkubasinya lama 4bulan-tahun5, !an perjalanan
penyakitnya khronis.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
25/46
Mycoacteri!" leprae
+P%
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
26/46
Manifestasi klinik & Terapi Tergantung status imunitas seluler pen!erita Tipe TT, , ((, (T, ( 2bat yang !ipakai: rifampisin, dapsone, clofa0imin.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
27/46
"iagnosis laboratorium
. #pesimen: 1eit0 serum, kerokan mukosa"idung.
. (uat se!iaan langsung, at !enganpengeatan Aiehl 'ielsen
/. Inokulasi pa!a telapak kaki menit.
nalog !engan tes tuberkulin, !ikenal teslepromin.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
28/46
Corynebacterium diphtheriae
Penyebab !ifteri, terutama menyerang anak-anak.
(entuk batang gram positif, susunan khasseperti huruf , B, =, !ll. Ter!apat granula2olutin 3ang bersifat metak"romatik.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
29/46
Manifestasi Klinis$ejala terja!i karena eksotoksin
kuman:
Masa inkubasi -? hari
#ubfebris, tampak sakit Ter!apat pseudomembran pa!a
tenggorokan, oe!em pa!a leheratau saluran nafas
+ksotoksin !apat menyerangjantung, s3araf, ginjal
uga !apat menyerang kulittelinga, hi!ung, !ll
Pseu!omembran pa!a
"IPCT+%I
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
30/46
"iagnosis laboratorium
. #pesimen: biasanya usap tenggorokan.
. #e!iaan langsung !iat !engan pe9arnaan
metakhromatik !ari 'eisser.
/. Kultur: pa!a me!ium Pai atau oeffler.
0. Isolasi & i!entifikasi.1. 3ji toksigenisitas: in)itro atau in)i)o
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
31/46
Terapi
4. +%S 4nti "iphtheria #erum5se!ini mungkinD
. ntimikroba: penisilin & !eri)atnya,
eritromisin.
/. #uportif.
Pre)ensi. 5aksinasi !engan %!T atau %T saja.
. 3ntuk mengetahui status imunitas tes kulit
Sc"ick
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
32/46
Clostridium tetani Menyebabkan tetanus, karena bakteri
menghasilkan eksotoksin yang menyerang
syaraf.
(ersifat anaerob mutlakE membentuk spora
!engan bentuk khas seperti raket.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
33/46
Manifestasi Klinis & "iagnosis aboratorium
Masa inkubasi /- hari, tergantung lokasi luka.
$ejala berupa kaku sekitar lukakejang
seluruh tubuh.
"iagnosis aboratorium
4. Spesimen dari daera" luka.. #e!iaan langsung, at gram.
/. Kulturanaeroic #ar
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
34/46
Terapi !an Pre)ensi
Terapi +TS4nti Tetanus #erum5se!ini mungkin 2bat pilihan: penisilin Simptomatik terha!ap gejala.
Penegahan =aksinasi %!Tatau Tt4pa!a ibu hamil5.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
35/46
Clostridiumlain $. per%ringens ($. welc&ii)gas gangren,
sepsis. $ejala: krepitasi 4F5 karena
pembentukan gas.
$. ot!lin!"penyebab botulismus4keraunan makanan fatal5.
$. di%%icilemenyebabkan enterokolitispa!aorang yang minum antimikroba !alam 9aktulama.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
36/46
Neisseria #pesies yang patogen: '. gonorr&oeae
'. "eningitidis
Morfologi
(erbentuk diplokokus4seperti biji kopi5 gram
negatif
3ntuk isolasi primer perlu 62 1-GH Manusia a!alah satu-satunya nat!ral &ost.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
37/46
Manifestasi Klinis infeksi traktus urogenitalisO 4kening nanah5
sampai PI", !ll.
infeksi pa!a matagonoblenorr"oea infeksi pa!a selaput otak meningitis oleh
meningokokus.
9anitaendoser2isitis, sering asimptomatik.
(ila salah satu pasangan terinfeksi, terapi !iberikan pulakepa!a pasangannya4-5 fenomena bola pingpong
$ejala penting: eksudat purulen & ban3ak
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
38/46
'eisseria gonorrhoeae
$2
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
39/46
"iagnosis laboratorium & Terapi. #pesimen: sekret uret"ra, endoser2iks, farings, !ll.
. Pengeatan gram
/. Kultur: me!ium T"a3er artin atau 6P.0. Tes biokimia untuk i!entifikasi
2bat pilihan: penisilin & !eri)atnya, keuali bila !itemukan
strain !!N (penicillinase prod!cing '. gonorr&oea)
!iberi antimikroba golongan lain.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
40/46
Salmonella T3p"i Penyebab penting !emam enterik: !emam tifoi! 4typhus
ab!ominalis5.
$ejala: !emam kontinua, li!ah kotor,hepatosplenomegali, !iare atau obstipasi.
"iagnosa laboratorium: Kultur !arah 4minggu I-II5, tinja 4minggu III-I=5, urine atau
sumsum tulang.
"arah tepi %eaksi serologi: Bi!al.
Pre)ensi: Cigiene, sanitasi, penye!iaan sarana air bersih.
=aksinasi.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
41/46
Shigella dysentriae Penyebab !isentri basiler 4shigellosis5. (akteri
masuk melalui mulut usus halususus
besar menyebabkan ulkuslen!ir, pus, !arahpa!a tinja.
$ejala: febris, tenesmus 4sakit pa!a anus saat
b.a.b.5."iagnosa laboratorium:
Kultur tinja yang a!a pus*len!ir
"i!apatkan leukosit pa!a tinja.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
42/46
Escherichia Enterobacter !lebsiella
#eara umum !isebut sebagai bakteri koliform,
yang !ipakai sebagai in!ikator pemeriksaan air
seara bakteriologis, karena merupakan floranormal saluran erna.
"apat menyebabkan infeksi pa!a berbagai
organ, sering menyebabkan I#K 4infeksi salurankening5, infeksi luka operasi, !ll.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
43/46
(atang gram negatif non +nterobateriaeae
Pseu!omonas". #eruginosainfeksi
nosokomial
=ibrio$. cholerae!iarepro%!se seperti tajin,!ehi!rasi.
(akteri berbentuk koma, tes oksi!ase 4F5.
(or!etella%. pertussisbatuk rejan
Penegahan: )aksinasi "PT.
Cemophilus&. influen'ae
Menyebabkan meningitis purulenta terutama pa!a
anak-anak.
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
44/46
Spiral %acteriaTreponemaT. pallidum
Penyebab sifilis 4lues5, bakteri ti!ak memenuhi
postulat Koh. Penularan transplasenta menyebabkanterja!inya lues kongenita.
"iagnosa laboratorium
(akteriologis: se!iaan langsung !ari lesi genital 4ulkus
!urum5 !ilihat !engan mikroskop lapangan gelap. #erologis 4#T#5:
'ontreponemal: B%, Kahn, ="%
Treponemal: TPC, TPI
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
45/46
7/26/2019 3 Bakteriologi Medik 2015
46/46
Terimakasih