270110120056_Aditya Januar Noor Sahid

Tugas MakalahHow Map can Changes the World

Diajukan sebagai tugas mata kuliah

Teknologi Informasi

Aditya Januar Noor S270110120056

Geologi B

Fakultas Teknik GeologiUniversitas Padjadjaran

2013

How Map can change The World

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan kita berbagai

macam nikmat, sehingga aktifitas hidup yang kita jalani ini akan selalu membawa

keberkahan, baik kehidupan di alam dunia ini, lebih-lebih lagi pada kehidupan akhirat kelak,

sehingga semua cita-cita serta harapan yang ingin kita capai menjadi lebih mudah dan penuh

manfaat.

Terima kasih sebelum dan sesudahnya kami ucapkan kepada Dosen serta teman-

teman sekalian yang telah membantu, baik bantuan berupa moriil maupun materil, sehingga

makalah ini terselesaikan dalam waktu yang telah ditentukan.

Kami menyadari sekali, didalam penyusunan makalah ini masih jauh dari

kesempurnaan serta banyak kekurangan-kekurangnya, baik dari segi tata bahasa maupun

dalam hal pengkonsolidasian kepada dosen serta teman-teman sekalian, yang kadangkala

hanya menturuti egoisme pribadi, untuk itu besar harapan kami jika ada kritik dan saran

yang membangun untuk lebih menyempurnakan makalah-makah kami dilain waktu.

Harapan yang paling besar dari penyusunan makalah ini ialah, mudah-mudahan apa

yang kami susun ini penuh manfaat, baik untuk pribadi, teman-teman, serta orang lain yang

ingin mengambil atau menyempurnakan lagi atau mengambil hikmah dari judul ini

( masyarakat desa dan masyarakat kota ) sebagai tambahan dalam menambah referensi yang

telah ada.

Jatinangor, 16 November 2013

Penyusun

Universitas Padjadjaran 2013


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

DAFTAR ISI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

BAB I PENDAHULUAN

A. Peta. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

B. Pengetahuan Peta . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

C. Fungsi Peta. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

BAB II PEMBAHASAN

A. BE ON GUARD! 1921. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

B. Henricus Martellus WORLD MAP, c1490. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

C. CINA GLOBE, 1623. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

D. Waldseemüller WORLD MAP, 1507. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

E. 'RED Line' MAP OF NORTH AMERICA, 1782-3. . . . . . . . . . . . . . . . . . .

F. EVESHAM WORLD MAP, C1400 . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .

DAFTAR PUSTAKA . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .



BAB I : PENDAHULUAN

A. Peta

Peta adalah gambaran permukaan bumi pada bidang datar dengan skala tertentu

melalui suatu sistem proyeksi. Peta bisa disajikan dalam berbagai cara yang berbeda, mulai

dari peta konvensional yang tercetak hingga peta digital yang tampil di layar komputer. Istilah

peta berasal dari bahasa Yunani mappa yang berarti taplak atau kain penutup meja. Namun

secara umum pengertian peta adalah lembaran seluruh atau sebagian permukaan bumi pada

bidang datar yang diperkecil dengan menggunakan skala tertentu.Sebuah peta adalah

representasi dua dimensi dari suatu ruang tiga dimensi. Ilmu yang mempelajari pembuatan

peta disebut kartografi. Banyak peta mempunyai skala, yang menentukan seberapa besar

objek pada peta dalam keadaan yang sebenarnya. Kumpulan dari beberapa peta disebut atlas.

Letak suatu tempat bisa kita lihat melalui peta. Peta memuat lokasi di permukaan

bumi, baik yang berada di daratan maupun di lautan. Pengetahuan peta sangatlah penting agar

kita tidak tersesat dan dapat tiba dengan cepat dan selamat.

Dari pengetahuan peta juga kita bisa mengetahui daratan tinggi, daratan rendah, letak

perkebunan, jalan darat dan daerah pegunungan. Dengan demikian ketika anda mengetahui

peta dan membawanya pada saat berpergian terutama saat menempuh perjalanan jauh, akan

sangat membantu.

Selain sebagai petunjuk arah, memiliki pengetahuan peta juga sangat membantu

ketika anda ingin mengetahui berbagai kondisi daerah. Dengan memiliki kepandaian

membaca peta, anda bisa menentukan jarak tempuh dari satu kota ke kota lainnya, yang

tentunya sangat bermanfaat untuk berbagai keperluan.

B. Pengetahuan Peta

Pengetahuan peta memudahkan kita untuk bisa melewati jalanan dan bisa

mengindikasikan kondisi jalanan yang kita lewati. Pengetahuan peta ini sebetulnya telah kita

peroleh sejak mengenyam pendidikan di sekolah dasar. Terlebih lagi bagi mereka yang

mengikuti Pramuka, pasti dibekali dengan pengetahuan peta.



Pengetahuan peta meliputi mengenai jenis peta, pembagian peta, bentuk lain peta,

jenis dan warna peta, syarat pada peta, skala peta, dan proyeksi pada peta. Jenis peta terdiri

dari dua yakni peta umum dan peta khusus.

Peta umum berisikan mengenai bentuk fisik suatu wilayah di permukaan bumi, seperti

peta jalan dan gedung suatu kota. Peta khusus berisikan mengenai keadaan khusus suatu

daerah atau keseluruhan bumi, seperti peta curah hujan, peta pembagian waktu, peta

persebaran flora dan fauna, dan sebagainya. Bahkan ada pula peta khusus yang memandu

seorang kapten kapal dari satu petabuhan ke pelabuhan lainnya. Kepandaian membaca peta

khusus seperti itu juga akan sangat membantu bisa sampai ke pelabuhan tujuan dengan tepat

waktu.

Menurut pembagiannya, peta dibagi menjadi peta luas dan peta sempit. Peta luas

berisikan gambaran suatu daerah yang luas, seperti peta Indonesia, peta samudera, peta dunia,

dan sebagainya. Peta sempit berisikan gambaran di perkotaan, pedesaan, denah rumah, peta

harta karun, dan sebagainya.

Namun demikian apakah itu peta sempit maupun peta luas, tetap saja diperlukan

pengetahuan agar dapat membacanya dengan baik. Kesalahan membaca peta bisa berakibat

fatal. Misalnya kita salah membaca peta jarak satu kota ke kota lainnya dengan tidak

memperhatikan skala. Ketika keliru bisa menyebabkan kita salah memprediksi waktu tempuh.

Peta sangat diperlukan oleh manusia untuk berbagai macam kebutuhan, entah yang

bersifat kebutuhan pribadi maupun kebutuhan umum. Dengan menggunakan peta Anda dapat

mengetahui atau menentukan lokasi yang Anda cari, mendapatkan informasi yang ingin anda

temukan menggunakan peta tentang suatu lokasi atau wiyalah. walaupun Anda belum pernah

mengunjungi tempat tersebut.

C. Fungsi Peta

Secara umum fungsi peta dapat disimpulkan sebagai berikut:

Menunjukkan posisi atau lokasi suatu tempat di permukaan bumi.

Memperlihatkan ukuran (luas, jarak) dan arah suatu tempat di permukaan bumi.

Menggambarkan bentuk-bentuk di permukaan bumi, seperti benua, negara, gunung,

sungai dan bentuk-bentuk lainnya.



Membantu peneliti sebelum melakukan survei untuk mengetahui kondisi daerah yang

akan diteliti.

Menyajikan data tentang potensi suatu wilayah.

Alat analisis untuk mendapatkan suatu kesimpulan.

Alat untuk menjelaskan rencana-rencana yang diajukan.

Alat untuk mempelajari hubungan timbal-balik antara fenomena-fenomena (gejala-

gejala) geografi di permukaan bumi.

BAB II : PEMBAHASAN

Dewasa ini peta merupakan suatu benda yan sangat berpengaruh terhadap kehidupan

manusia. Berikut contoh – contoh kasus untuk hal tersebut :

A. BE ON GUARD! 1921

Uni Soviet diancam dengan invasi, kelaparan dan

kerusuhan sosial pada tahun 1921. Untuk mengatasi ini,

desainer yang brilian yaitu Dimitri Moor dipekerjakan

untuk menciptakan propaganda pro-Bolshevik.

Menggunakan peta Rusia Eropa dan negara-negara

tetangganya, dimana peta tersebut menggambarkan penjaga

Bolshevik heroik mengalahkan penyerang 'Whites' . peta ini

membantu menentukan Uni Soviet dalam imajinasi populer

Rusia. Sehingga warga Uni Soviet menjadi lebih kuat.

B. Henricus Martellus WORLD MAP, c1490

Columbus menggunakan peta untuk membujuk Ferdinand dari Aragon untuk

mendukung dia di 1490-an awal. Peta ini dibuat oleh kartografer Jerman yang tinggal di

Florence dan mencerminkan teori-teori terbaru tentang bentuk dunia dan cara yang paling

akurat untuk menggambarkan itu pada permukaan yang datar.



Tampaknya untuk

membuktika pendapat Columbus

yaitu, tidak ada jarak yang besar

antara Eropa dan China jika

berlayar melalui laut. Peta ini juga

yang pertama untuk merekam

pembulatan dari Tanjung Harapan

di Afrika Selatan oleh Portugis

pada 1488. Hal ini membuktikan

bahwa tidak ada hubungan darat

ke Asia di selatan -dan bahwa

Eropa bisa.

C. CINA GLOBE, 1623

Dibuat untuk Kaisar Cina,pet ini adalah awal dikenalnya dunia terestrial Cina, dan

perpaduan budaya Timur dan Barat.

Penciptanya yaitu Jesuit misionaris (1574-

1659), yang memperkenalkan teleskop ke Cina,

dan Nicolo Longobardi (1565-1655.

Keduanya ulama dihormati, dan

penggambaran dunia tentang pantai-pantai Afrika

dan Eropa akan kontras dengan peta tradisional

Cina.

Pada peta Ini ukuran Cina sangat besar dan

menempatkannya di tengah-tengah dunia .Dan

menginterpretasikan seakan akan, dunia mengambil

ide-ide yang dikembangkan di Cina jauh lebih awal

daripada di Barat.



D. Waldseemüller WORLD MAP, 1507

'Amerika' digambarkan sebagai sebuah benua yang terpisah untuk pertama kalinya di

peta ini, disatukan oleh sebuah think tank di Saint-mati di Kadipaten Lorraine.

Peta itu sendiri diciptakan oleh kartografer terampil, Martin Waldseemüller, dan

disertai dengan buklet jelas oleh salah satu Matthias Ringmann. Terkesan dengan tulisan

Florentine navigator Amerigo Vespucci, Ringmann menyarankan bahwa Amerika bukan

bagian dari Asia, seperti pikir Columbus, tapi benua yang terpisah sendiri.

E. 'RED Line' MAP OF NORTH AMERICA, 1782-3

Peta ini digunakan oleh diplomat Inggris

dalam ber negosiasi untuk mengakhiri Perang

Kemerdekaan Amerika di Paris. Richard

Oswald, sekretaris delegasi, menjelaskan dengan

garis berwarna untuk menunjukkan di mana ia

berpikir perjanjian masa lalu mendirikan

perbatasan AS / Kanada. Dalam acara tersebut,

ketika menggambar perbatasan utara Amerika

meminta kurang dari yang diharapkan, dan pada

abad setelah itu mereka mencoba untuk negosiasi ulang.

F. EVESHAM WORLD MAP, C1400



Peta ini menandai lahirnya patriotisme bahasa Inggris modern. Bagian atas adalah peta dunia

dalam arti abad pertengahan tradisional, dengan Taman Eden, Menara Babel dan menjulang

Yerusalem besar. Tetapi pada bagian bawah sebuah wilayah Inggris besar membentang dari

Skandinavia ke Mediterania. Menara yang sangat besar di atas pantai Perancis Calais.

BAB III : PENUTUP

A. Kesimpulan

Kita tahu bahwa peta adalah lembaran seluruh atau sebagian permukaan bumi pada

bidang datar yang diperkecil dengan menggunakan skala tertentu.Sebuah peta adalah

representasi dua dimensi dari suatu ruang tiga dimensi. Ilmu yang mempelajari pembuatan

peta disebut kartografi. Banyak peta mempunyai skala, yang menentukan seberapa besar

objek pada peta dalam keadaan yang sebenarnya.

Peta disini memiliki banyak fungsi,yaitu:

Menunjukkan posisi atau lokasi suatu tempat di permukaan bumi.

Memperlihatkan ukuran (luas, jarak) dan arah suatu tempat di permukaan bumi.

Menggambarkan bentuk-bentuk di permukaan bumi, seperti benua, negara, gunung,

sungai dan bentuk-bentuk lainnya.

Membantu peneliti sebelum melakukan survei untuk mengetahui kondisi daerah yang

akan diteliti.

Menyajikan data tentang potensi suatu wilayah.

Alat analisis untuk mendapatkan suatu kesimpulan.

Alat untuk menjelaskan rencana-rencana yang diajukan.



Alat untuk mempelajari hubungan timbal-balik antara fenomena-fenomena (gejala-

gejala) geografi di permukaan bumi.

Peta mengubah dunia?. Tentu saja itu yang menjadi pertanyaan "How Map can

Changes the World" . Kita harus menyadari bahwa informasi pada peta ada yang tersurat

dan ada yang tersirat, karena peta dapat menyimpan sesuatu informasi yang tersirat maka

pada jaman dahulu hingga sekarang peta sering di gunakan untuk “menyelipkan” suatu

kepentingan atau pemikiran tertentu dimana jika peta tersebut di baca atau dilihat

seseorang maka orang tersebut akan terpengaruh oleh kepentingan atau pemikiran si

pembuat peta. Hal ini terbukti dari 6 kasus yang saya paparkan pada BAB II, dimana

banyak orang terpengaruh oleh sebuah peta dan ber implikasi pada perubahan di dunia.

DAFTAR PUSTAKA

Barber,Peter.2010. http://www.dailymail.co.uk/home/moslive/article-1272921/Ten-greatest-maps-

changed-world.html . Diaskses pada 16 November 2013


http://www.dailymail.co.uk/home/moslive/article-1272921/Ten-greatest-maps-changed-world.html

http://www.dailymail.co.uk/home/moslive/article-1272921/Ten-greatest-maps-changed-world.html


Malcolm,C.2001. http://www.nytimes.com/2001/08/05/books/review/05MCKENNTw.html. Diakses

pada 16 November 2013

Anonym. http://en.wikipedia.org/wiki/The_Map_that_Changed_the_World. Diakses pada 16

November 2013

Anonym. http://id.wikipedia.org/wiki/Peta . Diakses pada 16 November 2013

Ghozaliq. http://ghozaliq.wordpress.com/tag/kegunaan-peta/. Diakses pada 16 November 2013

Anonym. http://www.anneahira.com/pengetahuan-peta.htm . Diakses pada 16 November 2013


http://www.anneahira.com/pengetahuan-peta.htm

http://ghozaliq.wordpress.com/tag/kegunaan-peta/

http://id.wikipedia.org/wiki/Peta

http://en.wikipedia.org/wiki/The_Map_that_Changed_the_World

http://www.nytimes.com/2001/08/05/books/review/05MCKENNTw.html

Documents

270110120056_Aditya Januar Noor Sahid