10
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Satuan Pendidikan : SMAN 5 Bandar lampung Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia Kelas / Semester : XI IPS / Ganjil Tema : Menganalisis Pengaruh Perkembangan Agama dan Kebudayaan Islam terhadap Masyarakat di Berbagai Daerah di Indonesia Pokok bahasan : Kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan agama kerajaan- kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia pada masa kerajaan-kerajaan Hindu budha di Indonesia. Waktu : 1 x pertemuan (45 menit) A Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. 3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual,konseptual,procedural dalam ilmu pengetahuan,teknologi,seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,kebangsaan,kenegaraan, dan peradapan terkait fenomina dan kejadiaan, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah. 4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan

Document2

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Document2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMAN 5 Bandar lampung

Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia

Kelas / Semester : XI IPS / Ganjil

Tema : Menganalisis Pengaruh Perkembangan Agama dan Kebudayaan Islam terhadap Masyarakat di Berbagai Daerah di Indonesia

Pokok bahasan : Kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan agama kerajaan- kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia pada masa kerajaan-kerajaan Hindu budha di Indonesia.

Waktu : 1 x pertemuan (45 menit)

A Kompetensi Inti

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya2. Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli, santun, ramah lingkungan, gotong

royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.

3. Memahami dan menerapkan pengetahuan factual,konseptual,procedural dalam ilmu pengetahuan,teknologi,seni, budaya dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,kebangsaan,kenegaraan, dan peradapan terkait fenomina dan kejadiaan, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai dengan kaidah keilmuan.

B Kompetensi Dasar.

1.1 Memahami kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan agama kerajaan- kerajaan Hindu-Buddha

di berbagai daerah di Indonesia pada masa kerajaan-kerajaan Hindu budha di Indonesia.

1.2 Memahami sistem dan struktur sosial masyarakat pada masa kerajaan Hindu-Budha di

Indonesia.

1.3 Mengetahui sistem struktur sosial dan pelapisan masyarakat hindu

Page 2: Document2

1.4 Mengetahui sistem struktur sosial pada masyarakat budha

1.5 Memahami struktur birokrasi kerajaan- kerajaan hindu budha di berbagai daerah di indonesia

1.6 berlaku jujur dan tanggungjawab mengerjakan tugas-tugas dalam pembelajaran sejarah

C. Indikator Pencapaian Kompetensi.

1. Menunjukkan nilai-nilai syukur pada ciptaan Tuhan YME berupa hasil

Budaya peninggalan Hindu Budha di Indonesia

2. Menunjukkan nilai-nilai toleransi antar umat beragama dengan saling menghargai dari

pembelajaran kehidupan sosial, budaya dan agama pada masa hindu budha

3. Menunjukkan sikap tanggung jawab terhadap peninggalan hasil budaya yang

ditinggalkan Hindu Budha di Indonesia

4. Menunjukkan sikap peduli terhadap peninggalan hasil budaya Hindu budha di Indonesia

5. Menunjukkan sikap jujur dalam mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran sejarah

6. Menjelaskan sistem pelapisan sosial masyarakat pada masa hindu budha

7. Mendeskripsikan struktur birokrasi kerajaan- kerajaan hindu budha di berbagai daerah di

indonesia

D. Tujuan Pembelajaran.

Melalui diskusi, mengamati dan membaca referensi siswa dapat :

1. Memahami sistem struktur sosial dan pelapisan masyarakat hindu dan budha

2. Menunjukkan sikap peduli terhadap peninggalan hasil budaya Hindu-Budha di Indonesia

3. Menunjukkan sikap jujur dalam mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran sejarah

4. Menunjukkan sikap tanggung jawab dalam mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran

sejarah

5. Memahami perbedaan pelapisan masyarakat antara masyarakat hindu dan budha

8. Mengetahui struktur birokrasi kerajaan- kerajaan hindu budha di berbagai daerah di

indonesia

Page 3: Document2

E. Materi Ajar

a. Menumbuhkan rasa ketakjuban atas kebesaran tuhan YME dengan

mempelajari sistem ekonomi, sosial, budaya serta pengaruh yang di

tinggalkan masa kerajaan Hindu budha

b. Menumbuhkan sikap tanggungjawab terhadap peninggalan agama dan

kebudayaan Hindu budha di Indonesia.

c. Peduli terhadap peninggalan kebudayaan yang ada di indonesia

d. Sikap jujur dalam mengerjakan tugas-tugas dari pembelajaran sejarah

e. Sikap tanggung jawab dalam mengerjakan tugas-tugas dari

pembelajaran sejarah

f. Sistem dan struktur sosial masyarakat

- Masa kerajaan – kerajaan hindu

- Masa kerajaan – kerajaan budha

g. struktur birokrasi kerajaan- kerajaan hindu budha di berbagai daerah

di indonesia

- struktur birokrasi kerajaan sriwijaya

- struktur birokrasi kerajaan mataram hindu

- struktur birokrasi kerajaan pajajaran

- struktur birokrasi kerajaan bali

- struktur birokrasi kerajaan majapahit

F. Pendekatan, Strategi dan Methode Pembelajaran.

Pendekatan : SaintifikStrategi : Cooperative Jigsaw, kombinasiMethode : Ceramah, diskusi, tanya jawab dan penugasan

Page 4: Document2

G. Kegiatan Pembelajaran :

No. Kegiatan Deskripsi Alokasi Waktu

1 Pendahuluan Memberi salam, dinajutkan dengan do’a Menanyakan kepada peserta didik tentang

kesiapan belajar. Menanyakan kehadiran peserta didik. Motivasi dan apersepsi kemampuan peserta didik Menyampaikan tujuan pembelajaran melalui

power point.

5

2 Inti Menyampaikan materi melalui power point Bertanya kepada siswa ketika ada gambar-

gambar pada materi di dalam power point Sebelum melanjutkan materi, guru memberikan

kesempatan kepada siswa yang ingin bertanya atau menanyakan cara menjelaskan materi oleh guru dapat dimengerti, terlalu cepat atau terlalu lambat

Proses tanya jawab dan mendiskusikan materi yang telah disampaikan

30

3 Penutup Siswa menarik kesimpulan atau mengulang kembali materi sistem Kehidupan sosial, ekonomi, budaya, dan agama kerajaan- kerajaan Hindu-Buddha di berbagai daerah di Indonesia pada masa kerajaan-kerajaan Hindu budha di Indonesia sambil di dampingi guru

Evaluasi untuk mengukur ketercapaian tujuan pembelajaran

Siswa melakukan refleksi tentang pelaksanaan pembelajaran

Memberi tugas Mengucapkan salam

10

J U M L A H45

H. Hasil belajara. Tes

-uraian

Page 5: Document2

b. Nontes-sikap dalam kelas-aktip dalam proses pembelajaran-siswa mengulang dan mencoba mendeskripsikan di depan kelas apa yang ada dalam pikirannya tentang materi yang telah diberikan guru

I. Sumber belajara. Buku sejarah SMA

Buku sejarah SMA kelas XI, I wayan badrika (erlangga) Buku sejarah SMA kelas XI, nana supriana (grafindo media

pratama) Buku-buku penunjang lain nya Internet

b. Papan tulisc. LCDd. Power pointe. Gambarf. Peta konsep

Bandar Lampung , Sept 2013

Guru Mata Pelajaran Mahasiswa Praktikan

Dra. NURSYAMSIAH ANDRI YANTOMINIP. 1957042719841122001 NPM 10140009

Mengetahui, Kepala Sekolah SMAN 5 Bandar Lampung

Drs. Hi.AHYAUDDIN Mpd NIP. 1963121319901001

Page 6: Document2

Materi

KEHIDUPAN SOSIAL, POLITIK, EKONOMI, DAN BUDAYA PADA MASA KERAJAAN - KERAJAAN HINDU BUDHA

1. Sistem dan struktur sosial masyarakata. Masa kerajaan – kerajaan Hindu

Masuk dan berkembangnya agama hindu di Indonesia mempengaruhi segala sektor kehidupan masyarakat Indonesia, termasuk sistem dan struktur masyarakat nya, pengaruh itu datap dilihat dari diberlakukan nya sistem pembagian masyarakat atau pelapisan masyarakat yg sering disebut dengan sistem kasta. Kasta merupakan penunjuk derajad seseorang, kasta biasanya terjadi secara turun temurun,

Namun kasta di Indonesia sangat berbeda dengan kasta yang ada di india, di india kasta sebagai pembeda antara bangsa arya dan bangsa dravida. Namun di Indonesia kasta merupakan pengukur derajad seseorang. Kasta – kasta yang ada di Indonesia diantaranya:

1. Kasta brahmana Kasta ini merupakan kasta tertinggi dalam struktur sosial masyarakat hindu, kasta ini bertugas menjalankan upacara-upacara keagamaan, dan juga sering dikenal sebagai penghubung antara umat manusia dengan hyang widi, kasta brahmana berkewajiban member nasihat serta petunjuk kepada para raja kaum bangsawan.

2. Kasta kesatriaKasta ini merupakan para raja dan prajurit kerajaan, kasta ini bertugas memimpin dan mensejahterakan kehidupan rakyatnya serta dapat mengayomi bukan sebaliknya menindas, sehingga kasta ksatria sangat dihormati dan dicintai rakyatnya, lebih jauh lagi kasta ini didefinisikan sebagai keturunan pada dewa yg memerintah kerajaan itu

3. Kasta waisyaKasta ini seperti orang pada umum nya, ada yg petani dan pedagang. Para petani terus bercocok tanam untuk memenuhi kebutuhan agar tidak terjadi kekurangan, begitupun para pedagang terus melakukan aktifitas perdagangan hasil industri

4. Kasta sudraKasta ini orang yg tidak memiliki harta apa pun kecuali tenaga, dengan menggunakan tenaga lah mereka menyambung hidup, namun dibawah kasta ini masih ada yg lebih rendah yaitu kasta Pria mereka sering disebut orang yg tak berguna (sampah masyarakat)

Page 7: Document2

b. Masa kerajaan – kerajaan budhaPada masyarakat budha sangat berbeda dengan hindu, -masyarakat biksu dan biksuniYaitu mereka yg hidup dalam vihara, meninggalkan urusan duniawi.-yaitu seperti masyarakat pada umum nya, masih memikirkan urusan duniawi, memiliki hawa nafsu dan lain lain. Namun masyarakat ini juga dapat menjadi biksu dan biksuni ketika telah muncul kesadaran di dalam diri mereka.

2. Struktur birokrasi kerajaan-kerajaan islam di berbagai daerah di Indonesia

(menyimak buku sejarah karya I wayan badrika “SEJARH Untuk SMA Kelas XI” penerbit ERLANGGA) hal 56 – 58.