32
MAKALAH Mata Kuliah : Kimia Anorganik Lanjut Dosen : DR. Siti Sundari Miswadi Disusun Oleh : MARIA ULFAH KEAJA IBAN VITAM IN B12 SUMBER , FUNGSI, STRUKTUR , REAKSI & DEFISIENSI VITAMIN B12

24539707 Makalah Vitamin b12

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 24539707 Makalah Vitamin b12

MAKALAHMata Kuliah : Kimia Anorganik Lanjut

Dosen : DR. Siti Sundari Miswadi

Disusun Oleh :

MARIA ULFAHNIM : 4001507009

KEAJAIBAN VITAMIN B12

SUMBER , FUNGSI, STRUKTUR , REAKSI & DEFISIENSI VITAMIN B12

Page 2: 24539707 Makalah Vitamin b12

PENDIDIKAN IPA PROGRAM PASCASARJANA UNNES

Page 3: 24539707 Makalah Vitamin b12

PENDAHULUAN

Zat gizi adalah zat-zat yang diperoleh dari bahan makanan yang

dikonsumsi, mempunyai nilai yang sangat penting (tergantung dari macam-

macam bahan makanannya) untuk memperoleh energi guna melakukan kegiatan

fisik sehari-hari bagi para pekerja. Termasuk dalam memelihara proses tubuh

dalam pertumbuhan dan perkembangan yaitu penggantian sel-sel yang rusak dan

sebagai zat pelindung dalam tubuh (dengan cara menjaga keseimbangan cairan

tubuh). Proses tubuh dalam pertumbuhan dan perkembangan yang terpelihara

dengan baik akan menunjukkan baiknya kesehatan yang dimiliki seseorang.

Seseorang yang sehat tentunya memiliki daya pikir dan daya kegiatan fisik sehari-

hari yang cukup tinggi.

Tubuh manusia memerlukan sejumlah gizi secara tetap, sesuai dengan

standar kecukupan gizi, namun kebutuhan tersebut tidak selalu dapat terpenuhi.

Keadaan gizi seseorang merupakan gambaran apa yang dikonsumsinya dalam

jangka waktu yang cukup lama. Bila kekurangan itu ringan, tidak akan dijumpai

penyakit defisiensi yang nyata, tetapi akan timbul konsekuensi fungsional yang

lebih ringan dan kadang-kadang tidak disadari kalau hal tersebut karena faktor

gizi.

Untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya tubuh melakukan

pemeliharaan dengan mengganti jaringan yang sudah rusak, melakukan kegiatan,

dan pertumbuhan sebelum usia dewasa. Agar tubuh dapat menjalankan ketiga

fungsi tersebut diperlukan sejumlah gizi setiap hari, yang didapat melalui

makanan. Diperkirakan 50 macam senyawa dan unsur yang harus diperoleh dari

Page 4: 24539707 Makalah Vitamin b12

makanan dengan jumlah tertentu setiap harinya. Bila jumlah yang diperlukan tidak

terpenuhi maka kesehatan yang optimal tidak dapat dicapai.

Prevalensi anemi, kekurangan vitamin dan dalam keadaan gizi kurang,

masih tinggi di Indonesia. Di antara beberapa masalah gizi utama yang terdapat di

Indonesia, maka anemia gizi adalah yang paling umum dijumpai. Prevalensi

anemia gizi pada pekerja di Indonesia terdapat sebanyak 40% dan banyak

dijumpai pada pekerja berat. Prevalensi anemia gizi ini tertinggi di antara negara-

negara ASEAN. Prevalensi yang tinggi membawa akibat yang tidak baik terhadap

individu maupun masyarakat, karena menurunkan kualitas manusia dan sosial

ekonomi, serta menghambat pembangunan bangsa. Hal ini erat hubungannya

dengan konsekuensi fungsional anemia gizi tersebut, yaitu menurunkan

produktifitas kerja.

Penelitian yang dilakukan di luar negeri maupun di Indonesia

menunjukkan bahwa keadaan gizi kurang dapat menghambat aktivitas kerja yang

akan menurunkan produktivitas kerja. Hal ini disebabkan karena kemampuan

kerja seseorang sangat dipengaruhi oleh jumlah energi yang tersedia, dimana

energi tersebut diperoleh dari makanan sehari-hari dan bilamana jumlah makanan

sehari-hari tak memenuhi kebutuhan tubuh, maka energi didapat dari cadangan

tubuh.

Kekurangan zat gizi, pada tahap awal menimbulkan rasa lapar dalam

jangka waktu tertentu berat badan menurun yang disertai dengan kemampuan

(produktivitas) kerja. Kekurangan yang berlanjut akan mengakibatkan keadaan

gizi kurang dan gizi buruk. Pada usia dewasa, faktor gizi berperan untuk

Page 5: 24539707 Makalah Vitamin b12

meningkatkan ketahanan fisik dan produktivitas kerja. Dan selanjutnya disebutkan

bahwa tanpa mengabaikan arti penting dari faktor lain, gizi merupakan faktor

kualitas SDM yang pokok, karena unsur gizi tidak hanya sekedar mempengaruhi

derajat kesehatan dan ketahanan fisik, tetapi juga menentukan kualitas daya pikir

atau kecerdasan intelektual yang sangat esensial bagi kehidupan manusia. Dengan

status gizi yang rendah akan sulit untuk hidup secara sehat, aktif, dan produktif

yang secara berkelanjutan.

Manusia untuk kehidupannya membutuhkan vitamin yang didapat dari

bahan pangan, hal ini demi berlangsungnya proses-proses dalam tubuhnya, seperti

berlangsungnya proses peredaran/sirkulasi darah, denyut jantung, pernapasan,

pencernaan, proses-proses fisiologis lainnya, selanjutnya untuk melakukan

berbagai kegiatan. Apabila makanan tidak cukup mengandung zat-zat gizi yang

dibutuhkan, dan keadaan ini berlangsung lama, akan menyebabkan perubahan

metabolisme dalam otak, berakibat terjadi ketidakmampuan berfungsi normal.

Pada keadaan yang lebih berat dan kronis, kekurangan gizi menyebabkan

pertumbuhan badan terganggu, badan lebih kecil diikuti dengan ukuran otak yang

juga kecil. Lebih jauh disebutkan bahwa keadaan kurang gizi menghasilkan

kenaikan emosional daripada terhadap fungsi kognitif.

Kekurangan dan kelebihan zat gizi yang diterima tubuh seseorang akan

sama mempunyai dampak yang negatif, peningkatan status gizi sesuai atau

seimbang dengan yang diperlukan tubuh jelas merupakan unsur penting yang

berdampak positif bagi peningkatan kualitas hidup manusia, sehat, kreatif dan

produktif (Ari Agung, I.G, 2002).

Page 6: 24539707 Makalah Vitamin b12

Vitamin merupakan nutrien organik yang dibutuhkan dalam jumlah kecil

untuk berbagai fungsi biokimiawi ,umumnya tidak disintesis oleh tubuh sehingga

harus didapat dari makanan.Vitamin yang pertama kali ditemukan adalah vitamin

A dan B , dan ternyata masing-masing larut dalam lemak dan larut dalam air.

Kemudian ditemukan lagi vitamin-vitamin yang lain yang juga bersifat larut

dalam lemak atau larut dalam air. Sifat larut dalam lemak atau larut dalam air

dipakai sebagai dasar klasifikasi vitamin.Vitamin yang larut dalam air ,seluruhnya

diberi simbol anggota B kompleks ( kecuali vitamin C ) dan vitamin larut dalam

lemak yang baru ditemukan diberi simbol menurut abjad (vitamin A,D,E,K ).

Vitamin yang larut dalam air tidak pernah dalam keadaan toksisitas di didalam

tubuh karena kelebihan vitamin ini akan dikeluarkan melalui urin.

Vitamin B12 merupakan kebutuhan pokok manusia dalam jumlah yang

sangat kecil yaitu 2 mikro-gram per hari. Fungsi vitamin B12 adalah membantu

bekerjanya enzim methionine synthase dan 5-metilmalonil-CoA mutase. Produksi

metilkobalamin memerlukan vitamin B12 yang ditemukan pada sistem syaraf pusat

dan otak. Hal tersebut merupakan alasan mengapa kekurangan vitamin B12 dapat

menyebabkan kelainan darah seperti macrocytos dan anemia pernisiosa serta

kerusakan syaraf seperti alzeimer. Perbedaan vitamin B12 dengan vitamin dan

koenzim lainnya adalah strukturnya sangat kompleks. Hal ini juga

menggambarkan banyaknya tahapan biosintesis dengan melibatkan banyak enzim

yang diekspresikan lebih dari tiga puluh gen untuk sintesis lengkap secara de

novo.

Page 7: 24539707 Makalah Vitamin b12

Keunikan lainnya, vitamin B12 tidak dapat diproduksi oleh organisma

eukariotik dan hanya diproduksi oleh beberapa mikroorganisma prokariotik,

diantaranya E. coli dan Ps. Denitrificans, Ps. denitrificans merupakan bakteri

gram negatif yang bersifat obligat aerob dan senyawa-senyawa intermedietnya

antara urogen III dan asam kobirinat menjadi sangat sensitif terhadap oksigen.

Bakteri aerob pensintesis kobalamin mengembangkan sistem penting yang

menjaga senyawa intermediet sensitif oksigen. Intermediet-intermediat tersebut

dapat dialirkan dari urogen III ke asam kobirinat tanpa dikeluarkan kedalam

sitoplasma sehingga kontak dengan oksigen dapat dicegah.

Warna merah vitamin B12 merupakan salah satu pigmen alami dalam

kehidupan seperti warna hijau pada klorofil. Semua pigmen alami diturunkan

secara biosintesis dari urophorpirinogen III yang terdiri dari delapan molekul

asam 5-aminolevulinat (ALA), yang berpasangan dua-dua untuk menghasilkan

empat molekul porfobilinogen (PBG) (Erliandri, I., dan Herianto, G).

TUJUAN PENULISAN MAKALAH

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat disusun tujuan penulisan makalah adalah

Mendapat gambaran tentang sumber, fungsi, struktur, reaksi dan defisiensi

vitamin B12.

VITAMIN-VITAMIN YANG LARUT DALAM AIR

Group ini terdiri dari vitamin B dan vitamin C. Kedua vitamin ini diberi

nama berdasarkan label dari tabung-tabung percobaan pada saat vitamin tersebut

Page 8: 24539707 Makalah Vitamin b12

ditemukan. Selanjutnya diketahui bahwa tabung percobaan dengan vitamin B

ternyata mengandung lebih dari satu vitamin, yang kemudian diberi nama B1, B2

dst. Kedelapan vitamin B berperan penting dalam membantu enzim untuk metabolisme

karbohidrat, lemak dan protein, dan dalam pembuatan DNA dan sel-sel baru.

  Nama standar Nama lain yang umum digunakan

Thiamin Vitamin B1

Riboflavin Vitamin B2

Niacin, Asam nikotinat, Nicotinamida, Niasinamida

Vitamin B3

Piridoksin, Piridoksal, Piridoksamin Vitamin B6

Folat , Folasin, Asam Folat, Asam Pteroilglutamat

Vitamin B9

Kobalamin Vitamin B12

Asam pantotenat Vitamin B5

Biotin Vitamin B8

Diantara vitamin-vitamin yang larut dalam air ,dikenali keadaan defisiensi

berikut ini :

Beri-beri (defisiensi vitamin B1 ).

Keilosis, glositis,sebore, dan fotofobia (defisiensi vitamin B2)

Pellagra (defisiensi vitamin B3).

Neuritis perifer (defisiensi vitamin B6).

Anemia megaloblastik, asiduria metilmalonat dan anemia pernisiosa

(defisiensi vitamin B12).

Anemia megaloblastik (defisiensi vitamin B9).

Page 9: 24539707 Makalah Vitamin b12

Penyakit skorbut / skurvi (defisiensi vitamin C).

Defisiensi vitamin dihindari dengan mengkomsumsi berbagai jenis

makanan dalam jumlah yang memadai. Vitamin yang larut di dalam air kelompok

dari vitamin B kompleks merupakan kofaktor dalam berbagai reaksi enzimatik

yang terdapat di dalam tubuh kita.

Karena kelarutannya dalam air , kelebihan vitamin ini akan diekskresikan

ke dalam urin dan dengan demikian jarang tertimbun dalam konsentrasi yang

toksik. Penyimpanan vitamin B kompleks bersifat terbatas (kecuali vitamin B12)

sebagai akibatnya vitamin B kompleks harus dikomsumsi secara teratur

(Rusdiana, 2004).

Page 10: 24539707 Makalah Vitamin b12

VITAMIN B12

Struktur Vitamin B12

Vitamin B12 (kobalamin) mempunyai struktur cincin yang kompleks

(cincin corrin) dan serupa dengan cincin porfirin, yang pada cincin ini

ditambahkan ion kobalt di bagian tengahnya. Perbedaan vitamin B12 dengan

vitamin dan koenzim lainnya adalah strukturnya sangat kompleks. Hal ini juga

menggambarkan banyaknya tahapan biosintesis dengan melibatkan banyak enzim

yang diekspresikan lebih dari tiga puluh gen untuk sintesis lengkap secara de

novo.

VITAMIN B12

Page 11: 24539707 Makalah Vitamin b12

Vitamin B12 disintesis secara eksklusif oleh mikroorganisme. Dengan

demikian, vitamin B12 tidak terdapat dalam tanaman kecuali bila tanaman tersebut

terkontaminasi vitamin B12 tetapi tersimpan pada binatang di dalam hati tempat

vitamin B12 ditemukan dalam bentuk metilkobalamin, adenosilkobalamin, dan

hidroksikobalamin.

Kebutuhan Vitamin B12

Vitamin B12 merupakan kebutuhan pokok manusia dalam jumlah yang

sangat kecil yaitu 2 mikro-gram per hari.

Sumber Vitamin B12

Vitamin B12 hanya ditemukan di dalam daging hewan dan produk-produk

hewani. Orang yang hanya makan sayuran (vegetarian) dapat melindungi diri

sendiri melawan defisiensi (kekurangan) dengan menambah konsumsi susu, keju

dan telur. Hal ini berarti sekitar satu cangkir susu atau satu butir telur untuk satu

harinya. Untuk seorang vegetarian yang tidak memakan semua produk dari hewan

dapat memperoleh sumber vitamin B12 dari susu kedelai atau ragi yang sudah

ditumbuhkan dalam lingkungan yang kaya akan vitamin B12.

Semua vitamin B12 alami diperoleh sebagai hasil sintesis bakteri, fungi

atau ganggang. Sumber utama didapatkan dari makanan protein hewani yang

memperolehnya dari hasil sintesis bakteri di dalam usus, hati, ginjal, disusul oleh

susu, telur, ikan, keju, dan daging. Terdapat pada daging, susu, dan ikan, tidak

pada produk tumbuhan atau yeast. Vitamin B12 ada dalam sayuran apabila terjadi

Page 12: 24539707 Makalah Vitamin b12

pembusukan atau pada sintesis bakteri. Dalam sayuran terutama sebagai 5-

deoksiadenosil dan hidroksikobalamin, sedikit sebagai metilkobalamin dan sedikit

sekali sebagai sianokobalamin. Kemudian ditemukan juga salah satu jalur

biosintetis dari vitamin B12 ini pada jalur oksigen dependen pada organisme yang

dikenal dengan Ps. Denitrificans.

Fungsi / Peran Vitamin B12

Vitamin B12 berperan penting pada saat pembelahan sel yang berlangsung

dengan cepat. Vitamin B12 juga memelihara lapisan yang mengelilingi dan

melindungi serat syaraf dan mendorong pertumbuhan normalnya. Selain itu juga

berperan dalam aktifitas dan metabolisme sel-sel tulang.

Vitamin B12 juga dibutuhkan untuk melepaskan folat, sehingga dapat

membantu pembentukan sel-sel darah merah. Vitamin B12 diperlukan dalam

fungsi normal metabolisme semua sel, terutama sel-sel saluran pencernaan,

sumsum tulang, dan jaringan saraf.

Fungsi vitamin B12 adalah membantu bekerjanya enzim methionine

synthase dan 5-metilmalonil-CoA mutase. Produksi metilkobalamin memerlukan

vitamin B12 yang ditemukan pada sistem syaraf pusat dan otak. Hal tersebut

merupakan alasan mengapa kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kelainan

darah seperti macrocytos dan anemia pernisiosa serta kerusakan syaraf seperti

alzeimer.

Page 13: 24539707 Makalah Vitamin b12

Reaksi pada Vitamin B12

Reaksi metionin sintetase melibatkan asam folat. Gugus metil 5-metil

tetrahidrofolat (5-metil-H4 folat) dipindahkan ke vitamin B12 untuk

metilkobalamin yang kemudian memberikan gugus metil ke hemosistein. Produk

akhir adalah metionin, vitamin B12, H4 folat yang dibutuhkan utnuk pembentukan

poliglutamilfolat dan 5,10 -metil-H4 folat yang merupakan faktor timidilat

sintetase dan akhirnya untuk sintesis DNA. Terjadinya anemia megaloblastik pada

kekurangan vitamin B12 dan folat terletak pada peranan vitamin B12 dalam reaksi

yang dipengaruhi oleh metionin sintetase ini.

Absorbsi intestinal vitamin B12 terjadi dengan perantaraan tempat-tempat

reseptor dalam ileum yang memerlukan pengikatan vitamin B12, suatu glikoprotein

yang sangat spesifik yaitu faktor intrinsik yang disekresi sel-sel parietal pada

mukosa lambung.. Setelah diserap vitamin B12 terikat dengan protein plasma,

transkobalamin II untuk pengangkutan ke dalam jaringan. Vitamin B12 disimpan

dalam hati terikat dengan transkobalamin I. Koenzim vitamin B12 yang aktif

adalah metilkobalamin dan deoksiadenosilkobalamin. Metilkobalamin merupakan

koenzim dalam konversi hemosistein menjadi metionin dan juga konversi

metiltetrahidrofolat menjadi tetrafidrofolat. Deoksiadenosilkobalamin adalah

koenzim untuk konversi metilmalonil Co-A menjadi suksinil Co-A. (Douglas B.E,

McDaniel D.H, and Alexander J.J, 1983)

Page 14: 24539707 Makalah Vitamin b12

Gejala Kekurangan / Defisiensi Vitamin B12

Kekurangan atau defisiensi vitamin B12 menyebabkan anemia

megaloblastik. Karena defisiensi vitamin B12 akan mengganggu reaksi metionin

sintase . Anemia megaloblastik terjadi akibat terganggunya sintesis DNA yang

mempengaruhi pembentukan nukleus pada ertrosit yang baru . Keadaan ini

disebabkan oleh gangguan sintesis purin dan pirimidin yang terjadi akibat

defisiensi tetrahidrofolat. Homosistinuria dan metilmalonat asiduria juga terjadi.

Kelainan neurologik yang berhubungan dengan defisiensi vitamin B12 dapat

terjadi sekunder akibat defisiensi relatif metionin.

Kekurangan vitamin B12 dapat menyebabkan kekurangan darah (anemia),

yang sebenarnya disebabkan oleh kekurangan folat. Tanpa vitamin B12, folat tidak

dapat berperan dalam pembentukan sel-sel darah merah.

Gejala kekurangan / defisiensi vitamin B12 lainnya adalah sel-sel darah

merah menjadi belum matang (immature), yang menunjukkan sintesis DNA yang

lambat. Kekurangan vitamin B12 dapat juga mempengaruhi sistem syaraf, berperan

pada regenerasi syaraf peripheral, mendorong kelumpuhan. Selain itu juga dapat

menyebabkan hipersensitif pada kulit.

Defisiensi vitamin B12 jarang terjadi karena kekurangan dalam makanan,

akan tetapi sebagian besar sebagai akibat penyakit saluran pencernaan atau pada

gangguan absorpsi dan transportasi. Karena vitamin B12 dibutuhkan untuk

mengubah folat menjadi bentuk aktifnya, salah satu gejala kekurangan vitamin B12

adalah anemia karena kekurangan folat. Anemia pernisiosa terjadi pada atrofi

lambung yang menyebabkan berkurangnya sekresi faktor intrinsik. Separuh dari

Page 15: 24539707 Makalah Vitamin b12

kejadian ini bersifat keturunan dan selebihnya karena proses menua (setelah 40

tahun) dengan meningkatnya proses atrofi jaringan tubuh.

Kekurangan vitamin B12 menimbulkan dua jenis sindroma. Gangguan

sintesis DNA (penghambatan pada sintesis purin dan pirimidin) menyebabkan

gangguan perkembangan sel-sel, terutama sel-sel yang cepat membelah. Sel-sel

membesar (megaloblastosis), terutama prekursor eritrosit dalam sum-sum tulang,

dan sel-sel penyerap pada permukaan usus. Megaloblastosis menyebabkan anemia

megaloblastik, glositis, serta gangguan saluran pencernaan berupa gangguan

absorpsi dan rasa lemah. Sindroma kedua berupa gangguan saraf yang

menunjukkan degenerasi otak, saraf mata, saraf tulang belakang dan saraf periper.

Tanda-tandanya adalah mati rasa, kesemutan, kaki terasa panas, kaku, dan rasa

lemah pada kaki. Kekurangan vitamin B12 lebih banyak terjadi pada orang tua

karena pola makan yang tidak teratur. (Anonim, 2008)

Keracunan Vitamin B12

Tidak ada gejala keracunan yang berhubungan dengan vitamin B12.

SIMPULAN

1. Vitamin adalah nutrien organik yang mempunyai berbagai fungsi yang

essensial dalam proses metabolisme, dibutuhkan dalam jumlah yang kecil dan

harus disuplai dari makanan.

2. Vitamin yang larut dalam air merupakan kelompok vitamin B kompleks dan

vitamin C yang berfungsi sebagai kofaktor enzim.

Page 16: 24539707 Makalah Vitamin b12

3. Vitamin yang larut dalam air kelebihannya dalam tubuh dikeluarkan melalui

urin, sehingga tidak didapati keadaan yang toksik dalam tubuh.

4. Struktur Vitamin B12 (kobalamin) mempunyai struktur cincin yang kompleks

(cincin corrin) dan serupa dengan cincin porfirin, yang pada cincin ini

ditambahkan ion kobalt di bagian tengahnya.

5. Vitamin B12 merupakan kebutuhan pokok manusia dalam jumlah yang sangat

kecil yaitu 2 mikro-gram per hari.

6. Sumber vitamin B12 terdapat pada produk hewani, susu, keju, telur, susu

kedelai, ragi dan ikan.

7. Fungsi vitamin B12 adalah berperan penting pada pembelahan sel, memelihara

lapisan yang mengelilingi dan melindungi sel saraf, berperan dalam aktifitas

dan metabolisme sel-sel tulang, dibutuhkan untuk melepaskan folat sehingga

dapat membantu pembentukan sel darah merah, diperlukan dalam fungsi

normal metabolisme semua sel (terutama sel-sel saluran pencernaan, sumsum

tulang dan jaringan syaraf), membantu kerja enzim metionesintase dan 5-

metilmalonil-CoA mutase.

8. Defisiensi vitamin B12 menyebabkan anemia, hipersensitif kulit, sel-sel darah

merah menjadi belum matang, mendorong kelumpuhan, gangguan sintesis

DNA (penghambatan sintesis purin dan pirimidin), gangguan perkembangan

sel, gangguan saluran pencernaan dan gangguan sistem syaraf.

Page 17: 24539707 Makalah Vitamin b12

HASIL DISKUSI KELAS

1. Jelaskan secara lengkap tentang anemia megaloblastik ?

Anemia adalah keadaan dimana jumlah sel darah merah atau jumlah

hemoglobin dalam sel darah merah berada dibawah normal. Sel darah

merah mengandung hemoglobin, yang mengangkut oksigen dari paru-paru

dan mengantar keseluruh tubuh. Diagnosis suatu anemia tergantung pada

jenis anemia itu sendiri. Jenis dari anemia meliputi anemia megaloblastik,

anemia defisiensi zat besi, anemia karena penyakit kronik.

Anemia megaloblastik adalah anemia yang disebabkan abnormalitas

hematopoieisis dengan karakteristik dismaturitas nukleus dan sitoplasma

sel mieloid dan eritroid sebagai akibat gangguan sintesis DNA. Anemia

megaloblastik disebabkan oleh gangguan pembentukan DNA pada

eritroblas sehingga menyebabkan defisiensi asam folat dan vitamin B12.

a. Etiologi

Anemia megaloblastik diakibatkan dari keadaan sintesis asam nukleat

yang tidak normal, seperti kekurangan asam folat dan vitamin B12. Peran

dari asam folat dan B12 adalah sebagai kofaktor pada konversi deoksiuridin

menjadi deoksitimidin. Vitamin B12 tedapat dalam konsentrasi tinggi

didalam hati hewan. Kekurangan vitamin B12 ini jarang sekali terjadi

kecuali orang-orang yang melakukan vegetarian yang ketat. Sedangkan

asam folat secara luas tersebar pada sayuran yang berdaun hijau.

Defisiensi asam folat pada makanan sering sekali terjadi pada keadaan

malnutrisi.

Page 18: 24539707 Makalah Vitamin b12

b. Patogenesis

Vitamin B12 penting dalam pembentukan myelin. Akibat dari sintesis DNA

pada intiberitroblast malnutrisi menjadi lambat sehingga kromatin menjadi

lebih longgar dan selnya menjadi lebih besar. Hal ini dikarenakan

pembelahan selnya lambat. Sel eritroblas yang ukurannya besar serta

susunan dari kromatin yang longgar disebut sebagai sel megaloblas.

Kelainan ini juga terjadi pada sistem mieloid dan megakariosit sehingga

anemia megaloblastik sering disertai leucopenia dan trombositopenia

ringan.

c. Diagnosis

Gambaran umum dari anemia megaloblastik adalah anemia timbul secara

perlahan dan progresif, kadang-kadang disertai ikterus ringan, dan glositis

dengan lidah berwarna merah. Pada defesiensi vitamin B12 dijumpai gejala

neuropati sedangkan asam folat tidak. Pemeriksaan anemia megaloblastik

dapat dilakukan dengan pemeriksaan sumsum tulang, penentuan

penyebabnya dapat dilakukan dengan pemeriksaan klinis dan

laboratorium. Defisiensi folat identik dengan defisiensi vitamin B12, jadi

dengan pemberian asam folat maka akan menutupi anemia defisiensi

vitamin B12, begitu juga sebaliknya. Tapi dengan pemberian folat tidak

bisa memperbaiki efek neurologik jadi hal pertama yang harus dilakukan

adalah dengan menyingkirkan kekurangan vitamin B12 sebelum mengobati

anemia megaloblastik dengan folat.

d. Pengobatan

Terapi utamanya adalah terapi ganti dengan asam folat atau vitamin B12,

tetapi harus juga dengan terapi perbaikan gizi, yaitu:

1. Untuk defisiensi vitamin B12 dengan pemberian hydroxycobalamin

secara intramuskuler 200 mg/hari atau 1000 mg/minggu selama 7minggu.

Dosis pemeliharaan 200 mg tiap bulan atau 1000 mg tiap 3 bulan.

2. Untuk defisiensi asam folat cukup dengan pemberian asam folat 5

mg/hari selam 4 bulan. Respon untuk pemberian terapi adalah dengan

naiknya retikulosit mulai hari 2-3 dengan puncaknya hari 7-8.

Page 19: 24539707 Makalah Vitamin b12

Hemoglobinnya harus naik 2-3 g/dl tiap 2 minggu, sedangkan neuropati

biasanya membaik tapi kerusakan pada medulla spinalis biasanya

ireversibel.

e. Pencegahan

Pencegahan defisiensi asam folat, dengan memakan makanan yang

mengandung banyak asam folat. Sedangkan untuk ibu hamil dianjurkan

untuk mengkonsumsi tablet asam folat. Untuk defisiensi vitamin B12

dengan pola makan yang seimbang. (Agustriana, 2007)

2. Hubungan asam folat dan Vitamin B12?

Asam folat dan vitamin B12 adalah sebagai kofaktor pada konversi

deoksiuridin menjadi deoksitimidin.

3. Bagaimana vitamin B12 menjadi aktif setelah kita mengonsumsi makanan?

Apabila Vitamin B12 masuk ke dalam tubuh maka akan membentuk suatu

kemajemukan dengan faktor instrinsik yang dipisahkan oleh sel-sel parital

(sel-sel besar kalenjar zat dalam perut yang berfungsi menghancurkan

makanan) pada lendir lambung (mucous membrane) dalam perut, sebelum

diserap oleh lambung penerima (bagian bawah) yang merupakan bagian

bawah perut yang kecil dalam bentuk ion kalsium.  Secara teori, jika

lambung kita berfungsi normal dan kita harus memakan sejumlah kecil ion

kalsium, maka tubuh kita akan menyerap seluruh Vitamin B12 yang

terkandung dalam makanan apapun, sehingga tidak akan terjadi

kekurangan Vitamin B12. Dengan demikian, kemungkinannya tidaklah

benar untuk mengatakan bahwa banyaknya kandungan Vitamin B12 dalam

rumput laut dan beberapa jenis kacang tidak dapat diserap secara langsung

oleh tubuh. Begitu Vitamin B12 diserap maka akan disimpan di dalam hati,

dan dipindahkan oleh faktor intrinsik seperti transkobalamin I dan II

melalui aliran darah apabila tubuh memerlukannya. (Anonim, 2008)

Page 20: 24539707 Makalah Vitamin b12

ABSORPSI VITAMIN B12

4. Bagaimana penyimpanan vitamin B12 pada hati manusia?

Hati adalah organ terbesar dalam tubuh manusia, terletak di sebelah atas

dalam rongga abdomen, disebelah kanan bawah diafragma. Berwarna

merah kecoklatan, lunak dan mengandung banyak vaskularisasi. Hati

terdiri dari lobus kanan yang besar dan lobus kiri yang kecil. Substansi

hati dibentuk dari bagian-bagian yang disebut lobulus, yang dipisahkan

oleh jaringan penghubung. Lobulus terbuat dari kolom-kolom sel yang

dikelilingi kanal-kanal kecil yang disebut kanaliculi, yakni tempat empedu

dibuang oleh sel-sel hati. Kanal-kanal ini bergabung untuk membuat

saluran yang lebih besar, yang kemudian menjadi saluran hepatik. Pada

primata dan karnivora, saluran pankreas biasanya menempel pada saluran

empedu sebelum memasuki usus.

Page 21: 24539707 Makalah Vitamin b12

Absorbsi vitamin B12 lebih sulit dibanding vitamin B lainnya. Sel-sel

dalam perut dapat menghasilkan suatu faktor yang disebut faktor intrinsik

yang dapat mengikat vitamin B12 untuk dapat diabsorbsi dalam usus halus.

Di samping itu, vitamin B12 yang telah diabsorbsi, bolak-balik antara

usus dan hati, diserap dan dipergunakan kembali. Vitamin B12

disimpan dalam hati dalam jumlah yang besar, sehingga defisiensi vitamin

B12 memerlukan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan vitamin B

lainnya (Anonim, 2008).

5. Jelaskan tentang kerusakan vitamin B12 ?

Vitamin B12 dapat bertahan dalam suhu dan panas yang tinggi, tetapi dapat

ditembus oleh asam, alkalis, kelembaban, kopi, tembakau, alkohol,

estrogen, dan obat tidur. Jika dikonsumsi bersama dengan Vitamin B12,

maka akan menetralisir efeknya atau merintangi penyerapan tubuh.

Mengkonsumsi alkohol juga mencegah penyerapan Vitamin B12 (Anonim,

2008).

Page 22: 24539707 Makalah Vitamin b12

DAFTAR PUSTAKA

Agustriana. 2007. Anemia. Yogyakarta : Fakultas Kedokteran Universitas Islam Indonesia Yogyakarta

Ari Agung. 2002. Pengaruh Perbaikan Gizi Kesehatan Terhadap Produktivitas Kerja. Surabaya : Patria UNTAG Surabaya

Anonim. 2008. Vitamin Yang Larut Dalam Air. www.mft.wur.nl. Diakses :

18 Oktober 2008.

Anonim. 2008. Keajaiban Vitamin B12. www.godsdirectcontact.us.com. Kelompok Berita Taipei Formosa. Diakses : 3 November 2008

Douglas B.E, McDaniel D.H, and Alexander J.J. 1983. Concepts and Models of Inorganic Chemistry. Second edition. Canada : John Wiley and Sons.Inc Canada

Erliandri, I., dan Herianto, G. 2007. Produksi Vitamin B12 dengan Galur Ps. Denitrificans pCP19gCA (Rekombinant Strain). Jurnal Saint dan Teknologi BPPT. www.iptek.net.id. Diakses : 18 Oktober 2008.

Rusdiana. 2004. Vitamin. Sumatera Utara : Program Studi Biokimia Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.