32
MENGENAL STRUKTUR DAN KOMPOSISI INTERNAL BUMI Sutarto Laboratorium Petrologi dan Bahan Galian Teknik Geologi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta Email : [email protected]

2. Struktur Internal Bumi

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Internal bumi

Citation preview

Page 1: 2. Struktur Internal Bumi

MENGENAL

STRUKTUR DAN KOMPOSISI

INTERNAL BUMI

SutartoLaboratorium Petrologi dan Bahan Galian

Teknik Geologi Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” YogyakartaEmail : [email protected]

Page 2: 2. Struktur Internal Bumi

Ada berapa lapisan

pada struktur interior Bumi?

Page 3: 2. Struktur Internal Bumi

IntiMantel

Kerak

Secara kimia lapisan internal

bumi dapat dibagi menjadi Kerak,

Mantel, dan Inti

Secara fisik dapat dibagi menjadi

Litosfer, Astenosfer, Mesosfer, Inti

Luar dan Inti Dalam

JARI-JARI = 6371 KM

UMUR = 4.500 JUTA TH

Litosfer

Astenosfer

Mesosfer

Inti

Dalam

Inti Luar

Page 4: 2. Struktur Internal Bumi
Page 5: 2. Struktur Internal Bumi

Unsur logam apa yang

mempunyai kadar terbesar

di kerak Bumi?

Page 6: 2. Struktur Internal Bumi

Daftar kadar beberapa logam penting di kerak bumi

Logam Granit (kerak benua) Diabas (kerak

samodera)

Kadar Dlm

Kerak(%)

Mining

Grade(%)

Au/Emas 0.000 000 4 0.000 000 4 0.000 000 4 0.000 1

Ag/Perak 0.000 0055 0.000 008 0.000 007 0.008

Fe/Besi 1.37 7.76 5 25

Cu/Tembaga 0.0013 0.0110 0.005 0.4

Pb/Timbal 0.0048 0.00078 0.0013 4

Zn/Seng 0.0045 0.0086 0.007 4

Ni/Nikel 0.0001 0.0076 0.0075 0.5

Cr/Krom 0.002 0.0114 0.01 30

Mn/Mangan 0.0195 0.128 0.09 35

Al/Aluminium 7.43 7.94 8.13 30

Sn/Timah 0.00035 0.00032 0.000 2 0.5

Hg/ Raksa 0.000 01 0.000 02 0.000 008 0,2-8

Mo/Molibdenum 0.000 65 0.000 057 0.000 15 0,01-0,6

W/wolfram 0.000 04 0.000 05 0.000 15 0,3-6 WO3

Pt/Platina 0.000 00019 0.000 00012 0.000 001 0,0003-0,0015

Si/Silikon 33.96 24.6 27.7

O/Oksigen 48.5 44.9 46.6

Page 7: 2. Struktur Internal Bumi

Dimana sebagian besar Uusur

logam terkonsentrasi?

Page 8: 2. Struktur Internal Bumi

ROMAN MUKA BUMI

Page 9: 2. Struktur Internal Bumi

Kedelapan lempeng besar tersebut adalah:

Lempeng Afrika (African Plate)

Lempeng Antartik (Antarctic Plate)

Lempeng Hindia-Australia (Indian-Australian Plate)

Lempeng Eurasia (Eurasian Plate)

Lempeng Pasifik (Pasific Plate)

Lempeng Amerika Utara (North American Plate)

Lempeng Amerika Selatan (South American Plate )

Lempeng Nazca (Nazca Plate)

Litosfer bumi dibagi menjadi 8 lempeng besar serta sekitar 24

lempeng kecil, yang bergerak di atas lapisan Astenosfer.

Page 10: 2. Struktur Internal Bumi

Lempeng Pasifik

Lempeng AfrikaLempeng Hindia-Australia

Lempeng Antartik

Lempeng Eurasia

Lempeng Amerika Utara

Lempeng

Amerika Selatan

Batas lempeng tektonik yang besar

Lempeng Nazca

Page 11: 2. Struktur Internal Bumi

Apa ada hubungan antara

keberadaan logam dengan

tektonik lempeng?

Page 12: 2. Struktur Internal Bumi

• SEBAGIAN BESAR MAGMATISME-HIDROTERMAL-VULKANISME

TERBENTUK PADA BATAS LEMPENG TEKTONIK

• BATUAN BEKU ULTRA BASA-BASA TERBENTUK PADA MID OCEANIC

RIDGE, SERTA TRANSFORM FAULT, SEDANGKAN BATUAN BEKU

INTERMEDIET TERBENTUK PADA MAGMATIC ARC YANG TERKAIT

DENGAN SUBDUCTION ZONE

• SEBAGIAN BESAR BAHAN GALIAN DIKONTROL OLEH

MAGMATISME-HIDROTERMAL

• OLEH KARENA ITU TERDAPAT HUBUNGAN YANG KHAS ANTARA

TYPE BATUAN BEKU DENGAN JENIS BAHAN GALIAN LOGAM

HUBUNGAN

TEKTONIK LEMPENG-MAGMATISME-DAN BAHAN GALIAN

Page 13: 2. Struktur Internal Bumi

Batas-batas lempeng tektonik tersebut di atas, membentuk lingkungan tektonik yang beragam, secaraumum dikenal sebagai

1. Mid-oceanic ridge dan back arc rifting dan transform faults, yang membentuk batas lempeng konstruktif

2. Subduction zone, yang merupakan batas lempengdestruktif, menghasilkan island arcs dan active continental margins

3. Oceanic intra-plate, menghasilkan oceanic island (hot spots)

4. Continental intra-plate, yang menghasilkancontinental flood basalt dan continental rift zone

Page 14: 2. Struktur Internal Bumi

KENAMPAKAN INTERAKSI PADA BATAS LEMPENG TEKTONIK BUMI

Batas Lempeng Divergen

Batas Lempeng Konvergen Batas Lempeng Konvergen

Page 15: 2. Struktur Internal Bumi

Pada batas lempeng yang

bagaimanaUusur logam

terkonsentrasi?

Page 16: 2. Struktur Internal Bumi
Page 17: 2. Struktur Internal Bumi
Page 18: 2. Struktur Internal Bumi

Mineralisasi pada magmatic arcs

Page 19: 2. Struktur Internal Bumi

Penunjaman membentuk busur magmatik atau busur gunungapi

Leburan sebagian

Pada mantel astenosfer

Gunungapi

Page 20: 2. Struktur Internal Bumi

Porfiri Cu, Au Kuroko Zn, Cu

Epitermal Au, Ag

Page 21: 2. Struktur Internal Bumi

Sn, W

FNodul Mn

dg Cu, Ni, Co

Porfiri Cu, Mo

Page 22: 2. Struktur Internal Bumi

Gambar 3. Proses magmatisme-

hidrotermal-vulkanisme pada batas

lempeng konvergen. Salah satu lempeng

menyusup di bawah lempeng yang lain.

Proses ini banyak bertanggung jawab

terhadap pembentukan bahan galian.

Page 23: 2. Struktur Internal Bumi
Page 24: 2. Struktur Internal Bumi

Mineralisasi mid oceanic

spreading

Page 25: 2. Struktur Internal Bumi
Page 26: 2. Struktur Internal Bumi

Ni, Cr, Co,

Pt, Fe

Page 27: 2. Struktur Internal Bumi

Ni, Co,

Pt, Fe

Mn

MohoDunit

Sedimen

Harzburgit

Lerzolit

Gabro

Lava Bantal

Basalt

Kromit

Pyrhotit, kalkopirit

(infilling)

Magnetit

Massive Sulphide py, cpy,sf

Serpentinit

Pyrhotoit,

pendlandit

Mikro Gabro

PENAMPANG KOMPLEKS OFIOLIT, KAITANNYA DG MINERALISASI

Page 28: 2. Struktur Internal Bumi

Apakah tambang logam di

indonesia juga terkait dengan

tektonik lempeng?

Page 29: 2. Struktur Internal Bumi

Keberadaan endapan mineral yang signifikan di Indonesia, sebagian besar

berasosianya atau berada pada jalur busur magmatic, seperti endapan

porfir Cu-Au kompleks Grasberg-Ertzberg yang berada pada busur irian

Jaya Tengah, Endapan Cu-Au Batuhijau Sumbawa dan Endapan Au-Ag

Epitermal Pongkor yang berada pada busur Sunda-banda, Endapan Au

Epitermal Kelian pada busur Kalimantan Tengah, Endapan Au Sedimen

Hosted Messel di busur Sulawesi Mindanau, Endapan Au epitermal

Gosowong yang berada pada busur Halmmahera, dan lain sebagainya.

Page 30: 2. Struktur Internal Bumi

Gambar 2.5 Penyebaran busur magmatic di Indonnesia, yang berperan terhadap keberadaan bijih (sumber : Carlile dan Michell, 1994)

Page 31: 2. Struktur Internal Bumi

MALAYSIA MINDANAOKALIMANTAN

SUMATERA

SULAWESI

SUMBAWA WETAR

IRIAN

JAYA

Grasberg/Estberg

(Cu, Au)

Gebe(Ni)

Gag

(Ni)

Lerokis/Kali Kuning

(Au,Ag)

AUSTRALIA

Batu Hijau(Cu, Au)

Gunung Pongkor(Au,Ag)Cikotok

(Au,Ag)

Lebong Simpang(Au,Ag)

Lebong Donok(Au,Ag)

Lebong Tandai(Au,Ag)

Bintan(Al)

Masupa Ria(Au,Ag)

Mt. Muro(Au,Ag)

Busang(Au)

JAWA

Kelapa Kampit(Sn)

Ampalit(Au)

Kelian(Au)

Malala(Ni)

Tombulilato(Ni) Mesel

(Au)

Bulagidun(Cu,Ag)

Soroako(Ni)

Pomalaa(Ni)

Endapan bijih utama

Busur magmatik termineralisasi

( sumber: Carlile dan Mitchel, 1994 )

Mirah(Au,Ag)

Trenggalek

BorneoGosowang

SEBARAN BUSUR MAGMATIK DAN ENDAPAN BIJIH DI INDONESIA

Calang

Geumpang

Logas Burung Mandi(Au)

Cikijang(Au)

Primalirang

SAMODRA HINDIA

LAUT CINA SELATAN

Page 32: 2. Struktur Internal Bumi

Terimakasih