2. Asam nukleat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Biokimia kedokteran

Citation preview

  • METABOLISMEASAM NUKLEAT

    dr. Retno Sintowati

  • ASAM NUKLEATStruktur :- Unit monomerik asam nukleat adalah nukleotida.- Setiap nukleotida mengandung : ~ sebuah basa nitrogen heterosiklik ~ sebuah gula pentosa ~ sebuah fosfat- Basa nitrogen : ~ purin ( adenin & guanin ~ pirimidin ( timin & sitosin )Gula pentosa : ~ D-Ribosa ~ 2-Deoksi ribosa

  • Nukleosida : basa purin / pirimidin + gula pentosa pada N9 / N1Contoh nukleosida :Adenosin : Adenin + D- Ribosa pada N9Guanosin : Guanin + D-Ribosa pada N9Sitidin : Sitosin + D-Ribosa pada N1Uridin : Urasil + D-Ribosa pada N1Timidin

    Asam Nukleat : polinukleotida ( polimer dari nukleotida )Ada 2 macam asam nukleat :DNA, adalah polimer dari : Asam 2-deoksi Adenilat ( dAMP ) Asam 2-deoksi Guanilat(dGMP) Asam 2-deoksi Sitidilat ( dCMP ) Asam Timidilat ( TMP )2. RNA, adalah polimer dari : Asam Adenilat ( AMP )Asam Guanilat ( GMP )Asam Sitidilat ( CMP )Asam Uridilat ( UMP)

  • Nama Basa, Nukleosida dan Nukleotidanya

  • DNASTRUKTUR DAN FUNGSI:- Merupakan dasar keturunan- Mengandung informasi genetika- Terdiri dari unit monomer : deoksiadenilat, deoksiguanilat, deoksisitidilat dan timidilat yang dihubungkan oleh jembatan 3,5-fosfodiester membentuk polimer- Info genetika terletak pada urut-urutan basa pada monomernya- Konsentrasi basa A=T dan G=S- DNA berutas rangkap ( double stranded ), kedua utas dihubungkan oleh ikatan hidrogen dan terpilin dalam bentuk heliks ganda.- Kedua utas mempunyai polaritas antiparalel : 3 ke 5 dan 5 ke 3- Pasangan nukleotida purin dan pirimidin pada utas yang berlawanan sangat spesifik : ~ A hanya berpasangan dengan T ( 2 ikatan hidrogen ) ~ G hanya berpasangan dengan S ( 3 ikatan hidrogen )

  • Fosfat inorganik berikatan dengan monomer nukleotida, membentuk ikatan fosfodiester antara karbon-3 sebuah gula dengan karbon-5 gula berikutnya sepanjang rantai polinukleotida.

  • Pasangan basa DNA dengan ikatan hidrogen

  • - Ikatan hidrogen menstabilkan pasangan basa pada DNA.- Nukleotida deoksiguanosin dan deoksisitidin disatukan oleh 3 ikatan hidrogen, sedangkan pasangan A-T disatukan oleh 2 ikatan hidrogen.- Karena interaksi yang saling bersusun ditambah kekuatan 3 ikatan hidrogen, maka daerah-daerah yang kaya akan ikatan G-C jauh lebih resisten terhadap proses denaturasi / proses peleburan daripada daerah yang kaya akan A-T.- Struktur beruntai ganda DNA dapat dilebur (denaturasi) dengan : 1. Meningkatkan suhu 2. Menurunkan konsentrasi garamDNA yang kaya akan pasangan G-C akan melebur pada suhu yang lebih tinggi daripada DNA yang kaya pasangan A-T.

  • Untai DNA berfungsi sebagai cetakan (template). Selama replikasi, untai heliks terpisah di daerah setempat. Masing-masing untai induk berfungsi sebagai cetakan untuk sintesis untai baru.

  • Untai antiparalel DNA Pada satu untai, oksigen dari setiap cincin gula adalah di atas karbon, sehingga karbon 5 di atas karbon 3 Untai berjalan dalam arah 5 ke 3.

    Pada untai yang lain, oksigen dari setiap cincin gula adalah di bawah karbon, sehingga karbon 3 di atas karbon 5 Untai berjalan dalam arah 3 ke 5.Jadi untai berjalan dalam arah yang berlawanan antiparalel

  • Dua untai DNA memuntir membentuk heliks gandaGugus fosfat terletak di sebelah luar heliks

  • Karakteristik DNAEfek alkali pada DNA dan RNA. Untai DNA tetap utuh, tetapi terpisah. Untai RNA mengalami degradasi menjadi nukleotida

  • Pengorganisasian DNA dalam Sel DNA diorganisasikan menjadi kromosom

  • KromatinKromatin : kompleks DNA dan protein yang terdapat di inti sel

    Jika kromatin diekstraksi dari sel akan tampak seperti manik-manik pada benang manik-manik = inti nukleosom

    Kromatin t.d :~ Molekul DNA beruntai ganda yg sgt panjang~ Histon (massa protein dasar yg agak kecil, hampir sama besar)~ Protein nonhiston (jml sedikit, lebih besar dari histon)~ RNA (sejml kecil)

  • HISTON merupakan protein kromatin yang paling berlimpahAda 5 klp histon :- H1 terikat paling longgar dg kromatin shg mudah dikeluarkan dg larutan garam.- H2A, H2B kaya AA Lisin- H3, H4 kaya Arginin

    Inti nukleosom sbg subunit dari kromatin t.d :~ 2 molekul dari msg-msg klas histon ( H2A, H2B, H3, H4)~ 140 pasangan basa DNA untai ganda

  • - DNA yang melingkar membungkus inti nukleosom bersambungan dg inti nukleosom sebelahnya.- DNA yg menghubungkan inti-inti nukleosom membentuk kompleks dg histon H1.- Benang-benang nukleosom memilin menjadi kumparan heliks tubuler, disebut struktur solenoid- Bila dikeluarkan dari kromatin, histon berinteraksi khusus :H3 & H4 tetramer (H3-H4)2H2A & H2B dimer (H2A-H2B) oligomer (H2A-H2B)n- H1 & protein non histon tdk ikut dlm penyusunan kembali kromatin.

  • GENOM MANUSIAGenom : kandungan genetik total dalam satu selGenom haploid ( sel sperma atau sel telur ) tiap sel pada manusia mengandung 3 milyar pasangan basa. (3 x 109) bpKeseluruhan genom haploid mengandumg DNA yg cukup untuk mengkode hampir 1,5 juta pasangan gen.Genom diploid sel manusia mempunyai : BM : 3 X 10, dibagi menjadi 23 ps kromosom.

    DNA dari semua 46 kromosom dalam sebuah sel manusia diploid mengandung 6 milyar pasangan basa (3 x 109) bp. Apabila disambung ujung ke ujung akan terentang dg jarak 2 meter.1 sel: 2m DNAPanjang total DNA: 8 x jarak bumi bulan

  • RNA

    STRUKTUR DAN SIFAT KIMIAMrpk polimer dari ribonukleotida purin dan pirimidin yang dihubungkan oleh ikatan 3, 5-fosfodiesterPerbedaan DNA dan RNA :1. Gula DNA : 2-deoksi ribosa RNA : ribosa2. Basa pirimidin DNA : timin RNA : urasil3. Utas DNA : rangkap RNA : tunggal4. RNA kandungan A tidak perlu = U G tidak perlu = C5. RNA dapat dihidrolisa oleh alkali menjadi 2,3 siklik diester dari mononukleotida.

  • Rangkaian ribonukleotida dalam molekul RNA bersifat melengkapi rangkaian deoksiribonukleotida dalam satu utas untai pd molekul DNA.

    Untai yang ditranskripsikan ke dalam molekul RNA disebut untai cetakan DNA ( template strand ). Untai DNA yang lain disebut untai pengkode ( coding strand ). Dinamakan untai pengkode karena sama dengan rangkaian transkrip primer yg mengkode protein gen tsb, kecuali T diganti U.Contoh :Untai DNA : Kode 5- TGG AAT TGT GAG CGG ATA 3 Cetakan 3- ACC TTA ACA CTC GCC TAT 5Transkrip RNA : 5- UGG AAU UGU GAG CGG AUA 3

    RNA memiliki struktur sekunder dan tersier karena dapat terbentuk pasangan basa di daerah dimana untai tersebut melengkung terhadap dirinya sendiri. Pasangan basanya juga spt DNA, saling melengkapi ( komplementer ) dan antiparalel.

  • 3 kelompok utama molekul RNA1. Messenger RNA ( mRNA )2. Transfer RNA ( tRNA )3. Ribosomal RNA ( r RNA )

    mRNA- Ukuran dan stabilitas paling heterogen- Fungsi sbg duta yg membawa info gen ke tempat pembuatan protein- Berutas tunggal- mRNA eukariotik memiliki struktur cap di ujung 5 (ujung tertutup). Cap t.d. :guanosin trifosfat termetilasi yg melekat ke gugus hidroksil 5 pada ribosa ujung 5.Gugus hidroksil 2 pada ribosa 1 dan 2 juga termetilasi.- Ujung 3 mRNA mengikat residu adenilat ( nukleotida adenosin ) yang panjangnya 20-250 nukleotida disebut ekor poli (A)

  • tRNA - Ukuran plg kecil dibanding mRNA dan rRNA- Rata-rata mengandung 80 nukleotida, mpy koefisien sedimentasi 4S- Semua molekul tRNA dapat membentuk struktur mirip daun semanggi- Memiliki urutan CCA di ujung 3, yaitu tempat melekatnya AA yang dibawa tRNA- Fungsi membawa AA ke ribosom utk bergabung pd posisi sesuai urutan nukleotida mRNA- 1 tRNA untuk 1 AA, shg dalam 1 sel minimal memiliki 20 jenis molekul tRNA

  • Struktur tRNA A. Bentuk daun semanggiB. Bentuk lipatan 3 dimensi

  • rRNA- Ribosom : struktur nukleoprotein sitoplasma tmp berlgsgnya sintesis protein dr cetakan mRNA- Pd ribosom, mRNA & tRNA slg interaksi utk mentranslasi ke dlm molekul spesifik- Ribosom sitoplasma pd eukariot mengandung 4 jenis rRNA ( 18, 28, 5 dan 5,8S )- rRNA 18S bergab dg protein ribosomal 40S- rRNA 28, 5 dan 5,8S bergab dg protein ribosomal 60S- Subunit 40S & 60S bergab ribosom 80S ( dlm sitoplasma )- Ribosom mitokondria eukariot ( 55S ) lebih kecil dari ribosom sitoplasma.eo

  • Ribosom prokariotikRibosom eukariotik

  • METABOLISME DNASINTESIS DAN REPLIKASISintesis DNA melalui proses replikasi.Msg-msg dr kedua untai DNA induk berfungsi sbg cetakan utk sintesis sebuah untai yg bersifat komplementer bersifat semikonservatif, yaitu msg-msg untai induk berpasangan dg untai baru membentuk 2 pasang kromosom anak.

  • Sintesis DNA pada prokariot Pembukaan rantai indukHelikase membuka pilinan DNA indukProtein pengikat untai tunggal mencegah untai-untai bergabung lagi & melindunginya dr enzim pemutus DNA untai tunggalTopoisomerase memutus dan menyambung untai DNA.Topoisomerase utama pd bakteri : DNA girase

  • Kerja DNA Polimerase- Mrp enzim yg mengkatalisis sintesis DNA- E.coli mpy 3 DNA polimerase : Pol I, Pol II, Pol III. Pol III adalah enzim replikatif.- Kerjanya : menyalin untai cetakan DNA dlm arah 3 ke 5 menghsl untai baru dlm arah 5 ke 3- Deoksiribonukleotida trifosfat sbg prekursor (substrat) utk penambahan nukleotida ke rantai yg sdg tumbuh.Nukleotida yg baru masuk : - membtk pasangan basa dg nukleotida komplementer pd untai cetakan.- Membtk ikatan ester dg gugus 3 hidroksil bebas di ujung rantai yg sdg tumbuh.- Pirofosfat dilepaskan + E utk mendorong polimerisasi

  • Fungsi Primer RNADNA polimerase tdk dpt memulai sintesis untai baru.Utk inisiasi diperlukan Primer RNA (oligonukleotida / RNA yg pendek t.d 10-200 nukleotida ).Primer disintesis oleh RNA polimerase (Primase) dlm arah 5 ke 3 yg menyalin untai cetakan DNA.

    Sintesis DNA di Garpu ReplikasiKedua untai induk disalin pd wkt yg sama dlm arah garpu replikasi, sdg DNA polimerase menghsl rantai hanya dlm arah 5 ke 3. Shg sintesis hrs berlangsung dr 5 ke 3 menuju garpu pd 1 untai dan dr 5 ke 3 menjauhi garpu pd untai satunya.

  • OKAZAKI membuktikan :Sintesis pd 1 untai ( untai pendahulu = leading strand ) secara kontinu dlm arah 5 ke 3 menuju garpu.Untai yg lain ( disebut untai tertinggal = lagging strand ) disintesis secara diskontinu dlm fragmen pendek.Fragmen ini disbt fragmen Okazaki, dibtk dlm arah 5 ke 3 (menjauhi garpu), tp kmdn disatukan shg secara keseluruhan sintesis berlangsung menuju garpu replikasi.Pjg fragmen Okazaki pd E. coli : 1000-2000 nukleotidaFungsi DNA Ligase :Pol I mengeluarkan primer RNA, kmd mengisi celah yg kosong. DNA ligase menyatukan 2 rantai polinukleotida gugus 3hidroksil di ujung fragmen diligasi ke gugus fosfat di ujung 5 fragmen berikutnya.

  • Sintesis DNA pada EukariotProses replikasi pd eukariot serupa dg pd prokariot, hy berbeda pd jml DNA eukariotik >1000 x DNA E.coli & hub DNA dg histon dlm nukleosom.Siklus Sel EukariotikT.d 4 fase : G1, S, dan G2 menghabiskan sebag bsr wkt, aktifitas metabolik normal. Fase M sgt singkat.G1 (fase gap/celah I) : persiapan utk duplikasi kromosomS : DNA bereplikasi, garpu replikasi majunukleosom terurai, sintesis histon & protein lain >>, duplikasi kromosom, nukleosom terbtk cepat di blkg garpu.G2 ( fase gap II) : persiapan membelah, sintesis tubulinM : mitosis

  • Titik Awal ReplikasiKromosom eukariot mpy banyak titik awal replikasi (point of origin)Di titik awal muncul gelembung sintesis dlm 2 arah cepat selesai.Fase S selesai dlm 10-14 jam

  • DNA Polimerase EukariotikAda 5 DNA polimerase pd eukariotik : , , , , .Pol & enzim primer dlm replikasiPol menghsl untai yg tertinggal (diskontinu) memiliki aktifitas primase (primer RNA Frag.Okazaki)Pol menghsl untai pendahulu yg kontinu mpy helikase (mbuka pilinan DNA induk)F.O eukariotik lebih pendek ( 200 nukleotida )Pol , , berperan dlm perbaikan DNAPol dlm mitokondria ( replikasi DNA mitokondria )

  • Degradasi dan Reparasi DNASpesies agar bisa hidup terus harus bisa memperbaiki kerusakan DNA yg disebabkan kesalahan replikasi dan gangguan sekitar. Ketepatan replikasi terletak pada pasangan spesifik basa nukleotida.Jenis-jenis kerusakan DNA :I. Pengubahan basa tunggal a. Depurinasi b. Deaminasi sitosin menjadi urasil c. Deaminasi adenin menjadi hipoxantin d. Alkilasi basa e. Insersi / delesi nukleotida f. Penyatuan analog basa

  • II. Pengubahan dua basa : a. Dimer timin yg diinduksi oleh sinar UV b. Pertalian silang zat alkilasi bifungsionalIII. Pemutusan rantai : a. Radiasi pengion (mis. Sinar X) b. Disintegrasi radioaktif unsur tulang punggungIV. Pertalian silang : a. Antar basa dlm untai yg sama atau berlawanan b. Antara DNA dg molekul protein (mis. Histon) .

  • Mutagen : agen yg merusak DNA shg tjd mutasi dan merusak sel.Karsinogen : mutagen yg menyebabkan sel normal mjd sel kanker.Kerusakan DNA dpt disebabkan radiasi/zat kimia.

  • Mekanisme Reparasi1. Pembelahan langsung dimer timin oleh enzim fotoreaktif ( photoliase ) yg memutus ikatan antara basa-basa dg E dr sinar UV.2. Nukleotida tidak dikeluarkan dari DNA yg rusak.Pembuangan basa yang berubah memerlukan insisi, eksisi, perbaikan replikasi dan ligasi.3. DNA yang rusak direplikasi perbaikan sesudah replikasi.

  • Penyakit karena kelainan kemampuan reparasi DNA a.l :- Xeroderma pigmentosum : sgt sensitif thd SM/UV kanker kulit multipel kematian dini. Autosomal resesif.- Ataksia teleangiektasia : ataksia serebral, neoplasma limforetikuler, autosomal resesif.- Anemia Fanconi : peningkataan frekuensi kanker, ketidakstabilan kromosom, autosomal resesif

  • METABOLISME RNASINTESIS RNASintesis RNA dari model pembentuk DNARangkaian mol RNA merupakan komplemen dari utas sense DNA tetapi T diganti UYang berperan dalam Sintesis RNA -E : RNA polimerase- : faktor sigma :faktor protein yang spesifik- : faktor RHO :faktor pengakhiran

  • PENGOLAHAN MOLEKUL RNASebagian besar mol RNA yang ditranskripsi mengalami modifikasi dan pengolahan sebelum berfungsi pada sintesis protein.Pengolahan terjadi dalam inti dan setelah transportasi dari inti ke sitoplasma.Pengolahan meliputi :-reaksi nukleolitik -ligasi -penambahan terminal pada nukleotida-modifikasi nukleosida

  • Hn RNA Merupakan pra zat mRNA.Mrp RNA nukleus, mpy ukuran sgt heterogen dan cukup besar disbt heterogenous nuclear RNAMengandung ekor poli A pada terminal 3 dan diikatkan dalam intiBanyak mol mRNA tidak mengandung ekor poli A

  • mRNATidak semua mRNA mamalia mempunyai struktur penutup pada terminal 5 dan ekor poli A pada terminal 3Struktur penutup dibentuk dalam inti sebelum transpor ke sitoplasma.Ekor poli A ditambah dalam inti atau dalam sitoplasma.Fungsi struktur penutup diduga membantu mengenal tempat yang cocok pada model pembentuk mRNA untuk mulai sintesis protein.

  • tRNAMolekul tRNA ditranskripsi mengalami pengolahan nukleolitik oleh ribonuklease.Modifikasi molekul tRNA- Metilasi nukleosida- Penyusunan kembali untuk fungsi normal- Pelipatan yang cocok untuk menghasilkan sifat berutas rangkap parsial- Pengikatan terminal CCA yang khas pada ujung 3

  • r RNADalam sel mamalia 2 mol r RNA besar dan satu mol r RNA kecil ditranskripsi dari 1 mol pra zat besar.Pra zat diolah dalam nukleolus untuk menyediakan ribosom untuk sitoplasma. Gen r RNA mamalia terletak dalam nukleoli.Gen rRNA ditranskripsi sebagai unit- unit yang mengandung suatu RNA ribosom : 18S, 5S, 5,8S dan 28S.

  • Inhibitor sintesis DNA dan RNABanyak antibiotik dan analog nukleotida menghambat sintesis DNA dan RNA.Dipakai secara eksperimen dan klinis untuk pengobatan penyakit-penyakit ganas.

  • NUKLEASEMrp enzim yg mampu mendegradasi asam nukleat, t.d :- Deoksiribonuklease : degradasi DNA-- Ribonuklease : degradasi RNA- Endonuklease : membelah ikatan fosfodiester shg menghsl terminal 3 hidroksil dan 5 fosforil atau 5 hidroksil dan 3 fosforil.- Eksonuklease : nuklease yg mampu menghidrolisa nukleotida hanya bila tdp pd terminal molekul

  • HUBUNGAN DNA, RNA & PROTEINFungsi genetik DNA ada 2 :1. Replikasi diri shg informasi dlm struktur primer dpt diteruskan secara benar kepada sel anaknya.2. Informasi harus diekspresikan melalui RNA yg bertindak sbg cetakan untuk sintesis protein.Transkripsi : pemindahan informasi menggunakan bahasa 4 aksara asam nukleat (A,T,G,C). Satu utas DNA sbg cetakan sintesis RNA (komplementer) mRNA

  • Translasi : menterjemahkan bahasa 4 aksara asam nukleat ke dlm bahasa 20 aksara asam amino yg menyusun protein.Translasi selalu satu arahMutasi : perubahan / modifikasi pada urutan DNA shg protein yg dihasilkan tidak/kurang berfungsi.Transisi : penggantian purin dengan purin lain atau pirimidin dengan pirimidin lain.Transversi : perubahan dari purin ke pirimidin atau sebaliknya.