56
ROCK CLIMBING Tehnik Tangan dan Jari Beberapa tehnik tangan yang sangat efektif buat manjat. Diambil dari berbagai sumber, hanya yang paling favorit adalah langsung dari sesama pemanjat karena selain lebih jelas dan bisa langsung dipraktekan biasanya tehnik yang didapat dari rekan pemanjat enggak terdapat di buku manapun. Latih lah tehnik2 dibawah ini sesering mungkin untuk menambah jurus-jurus gerak reflek di kamus engram kamu. genggaman terbuka (open grip) gaston/ doube gaston pelukan tangan (hand wrap) krimp (crimping) kantong jari (pocket grip) gantungan satu jari pada kantong (monodoigt) jepitan jempol (thumb pinch) tumpukan jempol untuk krimper (thumb stack) gapaian lurus (straight on >>>reach up) tangan kembar (matching) gapaian menyilang (cross through) gantungan dari bawah (undercling/undercuts) tarikan samping (side pull) cubit dan jepit (pinching: thumb/ finger) kampus/ manjat tanpa kaki (campus) kuncian siku (lock off) tempelan/ dorongan telapak tangan (palming/ push down) jari ditumpuk (stacked finger) cengkraman cincin (ring grip) genggaman vertikal (vertical grip) pegangan dengan kuku (fingernail cling) pelukan lengan (forearm wrap) pelukan jempol (thumb wrap) pelukan pergelangan tangan (wrist wrap) pelukan jari kelingking (pinky wrap) pertukaran/ gantian tangan (switching hands) jari merayap (finger switch) sloper ---------- kuncian pasak (jamming) dan (camming) kuncian tangan (hand jams) kuncian kepalan tangan (fist jams) palang tangan (arm bar) sayap ayam (chicken wing) tumpukan jari (finger stack) tumpukan tangan (hand stack) kuncian kupu-kupu (butterfly jams)

193386227 eBook Pecinta Alam

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 193386227 eBook Pecinta Alam

ROCK CLIMBING

Tehnik Tangan dan Jari

Beberapa tehnik tangan yang sangat efektif buat manjat. Diambil dari berbagai

sumber, hanya yang paling favorit adalah langsung dari sesama pemanjat karena

selain lebih jelas dan bisa langsung dipraktekan biasanya tehnik yang didapat dari

rekan pemanjat enggak terdapat di buku manapun. Latih lah tehnik2 dibawah ini

sesering mungkin untuk menambah jurus-jurus gerak reflek di kamus engram kamu.

genggaman terbuka (open grip)

gaston/ doube gaston

pelukan tangan (hand wrap)

krimp (crimping)

kantong jari (pocket grip)

gantungan satu jari pada kantong (monodoigt)

jepitan jempol (thumb pinch)

tumpukan jempol untuk krimper (thumb stack)

gapaian lurus (straight on >>>reach up)

tangan kembar (matching)

gapaian menyilang (cross through)

gantungan dari bawah (undercling/undercuts)

tarikan samping (side pull)

cubit dan jepit (pinching: thumb/ finger)

kampus/ manjat tanpa kaki (campus)

kuncian siku (lock off)

tempelan/ dorongan telapak tangan (palming/ push down)

jari ditumpuk (stacked finger)

cengkraman cincin (ring grip)

genggaman vertikal (vertical grip)

pegangan dengan kuku (fingernail cling)

pelukan lengan (forearm wrap)

pelukan jempol (thumb wrap)

pelukan pergelangan tangan (wrist wrap)

pelukan jari kelingking (pinky wrap)

pertukaran/ gantian tangan (switching hands)

jari merayap (finger switch)

sloper

----------

kuncian pasak (jamming) dan (camming)

kuncian tangan (hand jams)

kuncian kepalan tangan (fist jams)

palang tangan (arm bar)

sayap ayam (chicken wing)

tumpukan jari (finger stack)

tumpukan tangan (hand stack)

kuncian kupu-kupu (butterfly jams)

axioo
Typewriter
distributed by www.lentera-rakyat.sos4um.com
Page 2: 193386227 eBook Pecinta Alam

ROCK CLIMBING

Memanjat Tebing Miring

Tebing alam yang yang kita panjat enggak selalu 90 derajat vertikal. Tebing yang

derajat kemiringannya lebih besar dari 90 biasa disebut SLAB. Tergantung dari jenis

batu ditebing tersebut, untuk memanjat slab pada umumnya diperlukan banyak

friksi atau kontak dari sebagian besar karet sepatu. Pada saat memanjat tebing slab

posisi badan harus cenderung tegak lurus yang memungkinkan pusat gravitasi yang

jatuh (tekanan berat badan) sepenuhnya tertumpu pada bagian kaki yang menempel

pada tebing. Kalo kamu memanjat tebing slab dengan posisi badanmu paralel/

sejajar denga kemiringan tebing, kamu bakalan mudah tergelincir dan jatuh. Posisi

yang salah ini sangat populer dikalangan pemula dikarenakan rasa takut jatuh yang

membuat mereka berpikir

dengan memeluk/menempelkan badan ke tebing akan menyelamatkan mereka.

Sedangkan tebing yang kemiringannya lebih kecil dari 90 derajat biasa disebut

OVERHANG kecuali Nol derajat kemiringan atau sepenuhnya horisontal disebut ROOF

(atap). Untuk memanjat tebing overhang diperlukan kekuatan yang tinggi dan tehnik

memanjat yang baik. Salah satu kekuatan yang penting yaitu core strength atau

kekuatan otot-otot perut kita, kenapa demikian? Karena otot perut inilah yang

diperlukan untuk menjembatani kekuatan tangan dan kekuatan kaki sehingga badan

akan tetap dekat dengan tebing yang akan membuat kita lebih mudah untuk

mengontrol keseimbangan. Untuk memperkuat otot perut ini sering-seringlah

melakukan CRUNCH atau juga SIT-UPS, ini bagus supaya

perut enggak buncit buanget :-)

Lebih bagus lagi kalo kamu melakukan olah raga kelenturan dan kekuatan

PILATES (seperti YOGA hanya lebih terfokus pada kekuatan otot perut).

Tip-tip dibawah ini bisa digunakan untuk memanjat tebing overhang:

1. Manjat dengan cepat. Saat kamu memanjat tebing overhang kamu bakalan

lebih cepat cape dan akhirnya jatuh. Dengan memanjat cepat kamu

menggunakan energi kamu se-efeektif dan se-efeisien mungkin. Ini bukan

diartikan kamu memanjat dengan kaku dan enggak karu-karuan. Memanjat

dengan cepat artinya kamu harus cepat dalam mengambil keputusan dimana

kamu bakal menempatkan kakimu dan pegangan mana yang akan kamu sambar

berikutnya.

2. Pertahankan tiga titik kontak atau dalam bahasa inggris sering disebut "Three

points of Contact". Rumus ini udah bukan rahasia lagi dan dikenal sebagai aturan

dasar memanjat tebing untuk para pemula. Kita punya empat titik kontak saat kita

memanjat: 2 tangan dan 2 kaki. Pada saat kita melakukan gerak vertikal usahakan

tiga titik tetap menempel yaitu dua kaki dan satu tangan, atau sebaliknya; dua

tangan dan satu kaki. Artinya, kita memindahkan hanya satu titik kontak setiap saat

kita bergerak. Kalo kedua kakimu terlepas maka kedua tanganmu akan menahan

berat badan sepenuhnya (seperti pada saat melakukan pull-ups) dan ini sangat

melelahkan. Dan kalo kedua tanganmu terlepas pada saat manjat tebing overhang

maka kamu sudah pasti bakal terjungkal dan melayang jatuh bo! Ngerti kan

maksudnya?

3. Pada saat posisimu kukuh/solid (pegangan dan tumpuan kaki sangat bagus dan

mendukung) istirahatlah dan lenturkan/stretch, goyang-goyangkan/shake tangan

Page 3: 193386227 eBook Pecinta Alam

dan jari-jari kamu supaya otot-ototmu lebih segar untuk mengeksekusi gerak

selanjutnya. Untuk pemanjatan rute panjang kamu harus pintar-pintar mengambil

kesempatan untuk sering beristirahat.

4. Tetaplah fokus dan bernafas dengan baik!

ROCK CLIMBING

5 Komponen Dasar Panjat Tebing

Seperti halnya jenis olah raga lain, Panjat Tebing memerlukan tingkat fisik dan

mental yang baik. Satu hal yang mungkin perlu diingat yaitu bahwa dari satu sisi

panjat tebing terlihat sebagai satu olah raga yang bersifat mental, karena untuk

menyelesaikan satu rute/problem kamu harus membuat strategi penyelesaian

masalah (problem solving) dengan kombinasi tehnik yang baik. Disisi lain karena

posisi pemanjat yang menggantung dan arah gerak/posisi tubuh yang berlawanan

dengan daya gravitasi mereka perlu otot yang enggak lembek, yang ini lebih bersifat

fisik.

Saya mengkategorikan komponen dasar ini kedalam dua aspek:

1. Komponen Fisik

2. Komponen Non Fisik

Yang termasuk kedalam komponen fisik yaitu:

Kekuatan

Jangan menganggap bahwa kekuatan yang dimaksud disini yaitu sekedar kekuatan

tangan. Pemanjat enggak manjat cuma dengan tanggannya mereka pake kaki, pake

badan dan yang penting lagi mereka juga pake otak bo. Kekuatan ini cakupannya

menyeluruh termasuk kekuatan tangan dan kaki (limp strength) dan kekuatan tubuh

(core strength) yaitu perut, dada, punggung dan pinggang. Kekuatan ini sangatlah

diperlukan ketika kamu mulai beranjak ke tingkat mahir yang biasa dimulai dengan

pemanjatan dengan kesulitan rute 5.11 keatas.

Daya Tahan

Daya tahan artinya kemampuan kamu untuk memanjat rute yang panjang tanpa

terlalu banyak berhenti/ istirahat. Tentunya ini sangat mendominasi para pemanjat

multi pitch. Training untuk ini jarang sekali dilakukan pada rute dengan kesulitan

tingkat tinggi karena jika demikian maka akan cenderung ke training kekuatan dan

bukannya daya tahan. Cukup dimulai dengan rute mudah dan terus dilanjutkan ke

rute-rute yang tidak terlalu sulit untuk sekitar 15 menit sampe 45 menit (pemula)

tanpa diselingi istirahat.

Kelenturan

Meskipun wanita pada umumnya tidak sekuat pria, biasanya mereka lebih menonjol

dalam bidang ini. Kelenturan bisa sangat menentukan apakah seseorang pemanjat

dapat menyelesaikan satu rute tertentu atau tidak, karena itu janganlah disepelekan.

Selalu lakukan pemanasan kemudian melenturkan tubuh (stretching) sebelum kamu

memanjat. Kombinasi kelenturan dan kekuatan akan menjadikan alur gerak (fluidity)

si pemanjat tampak indah, mudah (padahal sebetulnya sulit) dan mengesankan.

Sedangkan komponen non fisik yaitu:

Page 4: 193386227 eBook Pecinta Alam

Mental dan Sikap

Yang dua ini harus selalu positif. Keadaan mental kamu akan menjelma menjadi

sikap yang mempengaruhi berhasil atau tidaknya suatu pemanjatan. Alasan-alasan

seperti aku kayaknya enggak bisa, aku udah cape, rutenya bukan tipeku, rutenya

untuk pemanjat yang badannya tinggi/ pendek dll merupakan contoh ketidak siapan

mental. Hadapi semua rute/ problem dengan ucapan " Saya akan coba sebaik

mungkin!" Kalo kamu jatoh/ gagal coba lagi dan coba lagi, disinilah proses belajar

memanjat tebing menuju kesempurnaan sampai kamu akhirnya berhasil

menyelesaikan rute tsb tanpa jatuh.

Tehnik

Tehnik ini jangkauannya umum, bisa termasuk gabungan dari komponen fisik diatas.

Namun kalo kita bicara tehnik biasanya enggak secara langsung berhubungan

dengan otot karena itu saya kategorikan komponen ini ke non fisik. Tehnik ini

didapat dari proses belajar yang enggak sebentar, makanya untuk belajar tehnik

dengan cepat dan baik belajarlah langsung dari pemanjat pro yang sudah

berpengalaman. Mereka biasanya bisa langsung menunjukan kelemahan dan

kekurangan pemanjatan kamu. Kadang untuk belajar tehnik ini kamu harus

melakukan gerakan-gerakan yang sama secara terus menerus sampai tubuh kamu

hafal betul untuk mengeksekusi gerak tsb (biasa disebut engram: daya ingat tubuh

dalam melakukan gerakan/posisi tertentu). Tehnik cakupannya luas termasuk

keseimbangan dan perpindahan berat badan, posisi, pernafasan, gerak dinamik dan

statik dll.

Selamat berlatih!

ROCK CLIMBING

Olah Raga Panjat Tebing Mahal???

Jawabannya tergantung dari gimana kamu memulai olah raga ini dan target kedepan

kamu di dunia panjat tebing. Secara alami emang olahrga ini sangat intensif dari segi

peralatan mengingat faktor keselamatan yang enggak bisa diajak kompromi. Ada

berbagai jenis pemanjatan tebing (silahkan baca: Aneka Panjat Tebing). Tergantung dari

jenisnya, panjat tebing bisa terjangkau atau bisa juga mahal sekali. Saya memilih kata

terjangkau karena emang peralatan panjat tebing enggak bisa dibilang murah.

Seperti sudah disebutkan diatas bahwa tidak sedikit peralatan yang diperlukan untuk

panjat tebing, lalu alat apa yang harus dibeli paling awal? Jawaban yang pasti yaitu

SEPATU panjat tebing. Sepatu khusus ini merupakan investasi besar untuk menjadikan

kamu pemanjat tebing yang lebih baik. Sayangnya alat pertama ini cukup mahal (500 ribu

- satu juta rupiah). Berikut ini daftar urutan peralatan yang mesti dimiliki:

a. Sepatu

b. Kantong kapur dan kapurnya

c. Harness

d. Karabiner

e. Belay device atau alat belay/ juga rapell

Page 5: 193386227 eBook Pecinta Alam

f. Tali tambang khusus untuk panjat tebing (kernmantle)

g. Beberapa karabiner tambahan dan beberapa sling (tali nylon/spectra)

Dari peralatan diatas yang paling mahal yaitu sepatu dan tali kernmantle.

Peralatan diatas paling tidak mencukupi untuk memulai toproping. Untuk sport climbing

tinggal ditambah beberapa quickdraws (tergantung dari tingginya rute pemanjatan).

Secara kasar kalo kita harus langsung beli semua alat diatas bisa bangkrut deh keuangan

kita. Paling enggak 3-4 juta harus keluar kantong. Mungkin saya termasuk yang

beruntung bisa beli peralatan tersebut meskipun secara bertahap, tapi saya enggak ingin

peminat panjat tebing yang lain mentok diperjalanan gara2 enggak ada duit dan berhenti

memanjat tebing. Saran dibawah ini mudah2an bisa membantu rekan2 semua:

1. Ciptakan sebuah group dan saling membagi. Cari teman yang benar2 antusias dan

memiliki komitment tinggi untuk sport ini. 3-5 orang cukup memadai. Adakan arisan

setiap bulan untuk pembelian sepatu. Jika anggota ada 5, setiap orangnya bisa

mengeluarkan 100-200 ribu setiap bulannya untuk pembelian sepatu. Pemenang arisan

ditentukan dengan undian. Jadikan arisan ini sistem yang adil artinya sepatu yang dibeli

untuk kelima anggota harus merk dan tipe yang sama, dan jika harga sepatu naik, anggota

harus rela mengeluarkan uang tambahan untuk anggota lain yang belum kebagian sepatu.

Dalam jangka waktu 5 bulan semua anggota bisa mempunyai sepatu tanpa beban berat

harus mengeleuarkan 1 juta sekaligus. Setelah itu sistem arisan bisa digunakan juga untuk

pembelian tali kernmantle. Untuk tali ini, kamu enggak usah punya masing2 satu. Dua

tali kernmantle cukup untuk digunakan bersama.

2. Belilah peralatan dasar yang double/multi fungsi. Contohnya untuk karabiner, belilah

locking (dengan sistem pengunci) karabiner HMS atau biasa disebut karabiner besar

berbentuk buah Pir (berbentuk segitiga) contoh yang gampang yaitu PETZL ATTACHE.

Dengan karabiner HMS ini, kalo kamu tau cara menggunakannya, kamu bisa membelay

tanpa alat belay melainkan langsung dengan simpul Munter Hitch yang diikat ke HMS

karabiner. Kamu bisa membelay dengan cara ini sampai punya cukup uang untuk

membeli belay device. Contoh lain yaitu belay/rapell device. Beli alat yang bisa

digunakan untuk keduanya; membelay dan merapell. Contoh yang gampang yaitu Black

Diamond ATC (Air Traffic Controller). Jangan beli figure eight, karena enggak semua

figure eight dibuat untuk belay, sebagian dibuat hanya untuk rapell.

3. Kamu bisa membuat harness sendiri menggunakan webbing tape atau tali pita terbuat

dari nylon. Praktek ini biasanya digunakan untuk emergensi, tapi harness dari webbing

ini cukup aman dan memadai untuk toproping. Jangan menggunakan harnes buatan ini

untuk lead climbing karena enggak nyaman untuk menahan jatuh yang cukup tinggi .

Kamu harus belajar membuat harnes ini dari pemanjat/ rescuer yang udah berpengalaman

menggunakannya.

4. Enggak usah beli peralatan bermerk terkenal. Petzl, Black Diamond dan Metolius

membuat peralatan panjat tebing berkualitas tinggi namun dengan harga yang lebih tinggi

pula. Kamu bisa membeli peralatan yang enggak bermerek terkenal asalkan bersertifikat/

berlabel UIAA dan CE. Label ini menjamin bahwa alat tersebut udah lulus tes uji

kekuatan/keselamatan yang berstandar internasional.

5. Kesampingkan yang enggak perlu. Saya tau beberapa pemanjat yang tangannya

enggak pernah berkeringat pada saat memanjat dan mereka enggak pernah pake kapur.

Meskipun ini jarang terjadi, kalo emang tanganmu enggak berkeringat buat apa beli

Page 6: 193386227 eBook Pecinta Alam

kantong dan kapurnya, lagian tanpa kapur kamu bisa lebih bersahabat dengan lingkungan

tanpa harus meninggalkan bercak2 putih kapur didinding tebing.

6. Buat sendiri apa yang bisa dibuat. Ini hanya untuk peralatan yang enggak ada

hubungannya dengan aspek kritis keselamatan pada saat memanjat, seperti kantong

kapur. Kalo kamu cukup kreatif kamu bisa bikin atau minta bikinin ke tukang jahit

kantong kapur sendiri. Beli kantong kapur yang udah jadi mungkin lebih gampang ya dan

enggak terlalu mahal.Contoh lain yaitu alat training papan gantung (hangboard).

7. Pelihara dan rawat peralatan dengan baik. Dengan memelihara peralatan dengan baik

maka umur pemakaian alat tersebut bisa lebih panjang artinya kita enggak harus beli alat

baru setiap taunnya. Terutama untuk tali kernmantle. Tali ini merupakan garis hidup

pemanjat tebing yang harus dijaga/dirawat sebersih mungkin dan kalo kotor jangan lupa

untuk dicuci, jangan menginjak tali tsb saat belay/ manjat, juga gunakan tarp/ selimut

untuk dasar penyimpanan tali tsb saat belay, bukannya digeletakin begitu aja diaatas

tanah. Jangan menyimpan tali ditempat yang panas atau didalam mobil untuk jangka

waktu lama atau dekat dengan bahan kimia seperti bensin atau minyak lainnya. Jangan

main lempar/menjatuhkan karabiner dengan sengaja ke tanah, dsb.

8. Kalo kamu udah bener2 profesional dan punya nama, carilah sponsor!

Ada tips lain???

ROCK CLIMBING

Memilih Kursus Pelatihan Panjat Tebing

Bagi para peminat panjat tebing seringkali dihadapi pertanyaan Bagaimana saya memulai

panjat tebing? Apakah mungkin saya nonton orang manjat kemudian pergi ke toko

outdoors membeli peralatan yang diperlukan kemudian langsung cari tebing yang bisa

dipanjat? Jangan coba2 melakukannya kecuali kalo rela panjatan tebing pertama juga

menjadi panjatan tebing yang terakhir (artinya: jatuh dan mati konyol). Kita ingin

memanjat tebing karena kita suka kegiatan olahraga tersebut, kita menikmatinya dan kita

ingin kembali melakukannya. Cara yang benar yaitu selalu memanjat dengan selamat.

Kata SELAMAT ini bukan sekedar didapat dari peralatan yang lengkap, tetapi lebih

merupakan suatu sikap yang harus mendarah daging.

Untuk memulai panjat tebing kita harus langsung belajar dari pemanjat yang sudah

berpengalaman. Enggak bisa dari sekedar nonton orang manjat atau belajar dari buku.

Kita harus praktek langsung.

Kalo uang tidak menjadi hambatan, saran terbaik barangkali mencari pemanjat yang

sudah terkenal dan berpengalaman, juga sudah biasa memberikan pelatihan dasar panjat

tebing. Ambil les / kursus privat dari dia. Dengan kursus privat kamu menjamin bahwa

kamu bakal mendapatkan perhatian penuh dari si pangajar dan dapat menyerap ilmunya

sebanyak mungkin tanpa terganggu oleh murid lain. Saya bilang 'pemanjat pengalaman

yang terbiasa memberikan training' karena tidak sedikit pemanjat2 yang mahir tetapi

mereka tidak tau bagaimana mengajarkannya kepada pemula. Ingat bahwa aspek

keselamatan selalu menjadi bagian paling utama dalam proses belajar memanjat tebing.

Page 7: 193386227 eBook Pecinta Alam

Sangatlah penting untuk menumbuhkan sikap peduli akan keselamatan ini sejak awal

perkenalan dengan dunia panjat tebing

Pilihan lain yaitu mengambil kursus secara kelompok. Dinding panjat nampaknya mulai

menjamur di tanah air. Cari info dimana ada dinding panjat terdekat (bisa lewat FPTI)

dan tanyakan apakah tempat tersebut memberikan kursus Panjat Tebing. Dalam

pandangan saya, setiap tempat dengan dinding panjat dimana pelatihan panjat dinding

dilakukan, sudah semestinya membuka kursus panjat dinding untuk umum. Hal ini bukan

hanya ditujukan untuk mempopulerkan olahraga panjat tebing tetapi juga dapat untuk

mengumpulkan dana untuk biaya perawatan dan perbaikan dinding panjat tsb. Kursus

panjat dinding untuk pemula paling baik dilakukan di dinding panjat buatan bukannya di

tebing alam, paling tidak untuk hari pertama. Kenapa? Karena didinding panjat si

pengajar bisa memperagakan berbagai tehnik dan gerakan yang mungkin sulit dilakukan

ditebing alam selain itu juga dari segi keselamatan dan lingkungan.

Sebelum memilih pelatihan panjat tebing perhatikan point2 berikut (sebagian diambil dari

American Mountain Guide Association):

* Syarat apa saja yang diperlukan untuk mengikuti kursus, temasuk kondisi kesehatan

tubuh

* Siapa yang akan menanggung biaya rumah sakit kalo terjadi kecelakaan, apakah kursus

tsb punya asuransi

* Daftar orang2 yang pernah mengikuti kursus berikut alamatnya untuk referensi (tanya

apakah sekolah tsb memberikan kursus dengan baik)

* Sudah berapa lama kursus /pelatihan tersebut diadakan

* Apakah pernah terjadi kecelakaan ditempat kursus tsb

* Apakah rasio guru murid kecil. Satu pengajar sebaiknya tidak mengajar lebih dari 6

orang dan hanya satu pasang murid bisa manjat dan belay pada setiap saat.

* Pastikan mereka menyediakan helm jika pelatihan diadakan dialam bebas, kalo tidak

jangan berpikir dua kali untuk mengikuti pelatihan ditempat tsb.

* Sebaiknya guide tersebut lokal dan mengenal medan tebing dengan baik.

Mentor panjat tebing yang baik yaitu :

* Sabar. Sikap terburu2 bisa menjadi bakal kecelakaan.

* Selalu mempraktekan prosedur dasar keselamatan

* Punya reputasi baik di dunia panjat tebing

* Penuh percaya diri dan benar2 peduli akan keselamatan

* Mengenakan helmet pada saat manjat, belay dan diarea pemanjatan

* Selalu merawat dan memperlakukan peralatan dengan baik.

* Mengetahui dasar Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan

* Peduli akan lingkungan dengan menerapkan sikap Leave No Trace

ROCK CLIMBING

Persiapan dan Perencanaan Perjalanan Panjat Tebing

Page 8: 193386227 eBook Pecinta Alam

Sebelum ngadain perjalanan manjat ama temen2, pertimbangkan hal-hal berikut:

Besar kecilnya sebuah tim: Usahakan yang mau manjat jangan terlalu banyak

sekitar 6 orang. Kalo lebih dari itu pecah menjadi 2 group dan semua peralatan juga

harus disiapkan untuk 2 group. Dengan dipecahnya 2 group ini kamu bisa tetep

manjat rame-rame tapi lebih terkoordinir dan impak terhadap lingkungan juga lebih

minimal.

Dana: Tunjuk satu bendahara yang bertanggung jawab atas keuangan untuk biaya

bensin, dan makanan juga snack yang bakal dibagi bersama.

Transportasi: Siapa yang bakal minjemin mobilnya atau mau pake angkutan

umum. Keputusan ini kadang dipengaruhi juga oleh jumlah peralatan yang bakal kita

bawa.

Suplai peralatan dan makanan: Kita mau urunan atau bawa masing-masing. Kalo

bawa makanan masing2, saling mengingatkan atau sebarkan ceklis daftar peralatan

dan makanan wajib yang harus dibawa.

Target yang akan dicapai beyond having fun: Untuk sebagian pemanjat mereka

cuma ingin berasyik ria dan bersenang-senang dan sebagian lainnya punya target

untuk manjat rute ini atau itu. Jelaskan keinginan, rencana dan target kamu ke

temen-temen seperjalanan lainnya biar nanti pada saatnya nyampe di tebing kita

udah tau dan saling ngerti akan apa yang masing2 anggota inginkan. Jangan sampe

terjadi bentrok satu pemanjat ingin menetap dan manjat terus satu rute tertentu

sedangkan sebagian lainnya pengen cari rute lain.

Personalitas: Karena sifat kita bermacam-macam, saling mengerti lah dan jangan

selalu ingin menang sendiri. Kebersamaan lebih penting ketimbang kepuasan

pribadi, jadilah seorang petualang yang ingin temen-teman seperjalanan merasa

senang terlebih dahulu.

Kemampuan dan pengalaman anggota: Kamu juga harus tau pengalaman dan

kemampuan anggota dalam hal memanjat dan berpetualang di alam bebas. Ribet

entar jadinya kalo semua anggota udah senior kecuali satu yang masih amatir dan

juga "anak mami". Jelaskan jauh2 hari sebelumnya sama anggota baru akan

beratnya medan dan hidup yang independen di perjalanan manjat biar dia enggak

kaget atau juga rewel minta pulang.

Komitmen anggota: Semua anggota harus berkomitmen untuk menjadikan

perjalanan ini satu petualangan yang sukses dan menyenangkan.

Pemimpin: Pilih satu pemimpin yang bisa ditentukan oleh senioritas dan juga

pengalaman dan keahlian. Pemimpin atau orang yang dituakan diperlukan karena

terkadang dengan anggota yang banyak dan sifat, personalitas juga mood yang

bermacam-macam sulit banget untuk ngambil satu keputusan. Ketua harus handal

dalam menangani situasi seperti ini dengan mengutamakan keinginan mayoritas

anggota. Dan semua anggota juga harus nurut ama pemimpin meskipun keputusan

yang diambil kadang enggak sesuai dengan keinginan pribadi.

Dokumentasi: kalo mau nunjuk seseorang jadi seksi dokumentasi bukan berarti dia

doang yang motret terus2an. Entar kalo udah balik dari perjalanan dan liat

photo2nya seksi dokumentasi bakal jengkel karena dia enggak ada di photo. Gantian

Page 9: 193386227 eBook Pecinta Alam

lah ngambil photonya biar adil.

Pencarian informasi

Tempat kemping: termasuk kondisi, biaya, peraturan dll

Perkiraan cuaca: kalo bakal hujan peralatannya disesuaikan juga atau

perjalanannya ditunda.

Akses, yaitu jalan setapak atau juga perijinan untuk menuju dan menggunakan

arean tertentu.

Rute dan evaluasi: Bagusnya sih salah seorang anggota survey dulu ketempat

yang mau dituju. Tapi kalo mau lebih menantang enggak perlu survey cuma cari info

sebanyak mungkin.

Pertolongan Pertama: Yang namanya kecelakaan enggak bisa ditebak. Informasi

tentang rumah sakit, puskesmas atau tukang urut/pijat terdekat harus dimasukkan

dalam daftar paling atas. (top of the list)

Buku Guide/ Petunjuk Informasi atau Pemanjat Lokal: bisa jadi aset yang tak

ternilai

Plan B: apa yang harus dilakukan kalo .... sesuatu yang tak diharapkan terjadi?

Improvisasi tapi tetaplah berhati-hati dan keselamatan semua anggota selalu

menjadi kepedulian nomor satu.

Waktu Pemanjatan: Rencanakan dengan penuh realitas dan jangan bermuluk-

muluk. Jangan terlalu cepat atau terlalu lambat dan ingat pemanjat juga punya

kehidupan dan kegiatan lain, mereka harus pulang ke rumah dan kembali kerja ke

kantor biar bisa making money dan ngumpulin duit untuk perjalanan manjat

berikutnya. Kalo udah saatnya pulang, ya pulanglah meskipun belum merasa puas.

Kalo udah seratus persen terasa puas kamu enggak bakalan punya rasa rindu untuk

kembali.

Ada apa dengan Sepatu Mendaki Gunung?

Bahan sepatu yang baik harusnya bisa memenuhi empat syarat, yakni; membuat

sepatu terasa lebih nyaman, bisa memperkecil risiko kulit kaki melepuh, bisa

menyerap keringat dari kaki, dan mampu cepat kering.

Banyak produksi sepatu sekarang lebih memilih menggunakan bahan sepatu

bermembran antiair tapi tetap dapat bernapas, seperti bahan Sympatex atau Gore-

Tex. Karena bahan jenis tersebut menjamin tidak akan masuknya berbagai jenis

cairan dan menjamin tercukupinya syarat bahan sepatu yang baik.

Jenis sepatu yang baik sekarang biasanya menggunakan tiga jenis lapisan sol. Sol

terluar (outer sole), paling bagus terbuat dari bahan karet campuran. Karena dapat

mengurangi risiko terpeleset bila sedang melakukan aktivitas di alam bebas. Cobalah

lihat sol bagian terluar tersebut, yang baik biasanya memiliki pola tapak bergerigi

dan pada tumit terdapat pola setengah bulat sehingga dapat menggigit tanah.

Dua lapisan sol yang lain adalah sol tengah (mid sole) dan sol terdalam (in sole). Sol

tengah biasanya terbuat dari plastik atau lapisan nilon yang biasanya berjenis sangat

tipis. Sementara kaku tidaknya lapisan tersebut tergantung dari dan untuk apa

Page 10: 193386227 eBook Pecinta Alam

sepatu ini dibuat. Lapisan sol tengah yang kaku dibuat untuk pendakian gunung

salju, sedangkan lapisan sol tengah yang semi kaku digunakan pada sepatu yang

diperuntukan untuk trekking sampai dengan scrambling.

Sol bagian terdalam sepatu biasanya diambil dari bahan busa empuk. Tapi

kebanyakan sepatu sekarang tidak didesain untuk mengoptimalkan fungsi ‗in sole‘

tersebut. Fungsi sol terdalam yang mendukung kenyamanan dan kualitas peredaman

terhadap kejutan sangat kecil.

Jika anda menginginkan lapisan ini bekerja lebih memuaskan disarankan Anda

membuat anggaran lebih untuk hal tersebut. Sampai sekarang mulai banyak

perusahaan sepatu perusahaan sepatu yang khusus memproduksi lapisan dalam

sepatu seperti ini. Perusahaan seperti Spenco dan Sorbhotone mungkin menjadi

satu-satunya pilihan yang ada sekarang. Meskipun ternyata masih sulit didapatkan di

Indonesia. Tapi minimal Anda bisa membuat sendiri lapisan dalam ini dengan

memotong lapisan busa tipis yang dilapisi kain bersifat menyerap cairan.

Pola Kaki

Bentuk sepatu bagaimana yang cocok untuk kaki kita perlu juga kita ketahui. Seperti

kita ketahui ada berbagai jenis ukuran dan bentuk kaki manusia. Pola tapak yang

berbeda membuat kita harus lebih teliti dalam memilih sepatu. Orang dengan pola

tapak kaki lebar harus memilih sepatu dengan pola tapak lebih lebar, daripada

sepatu yang mempunyai pola tapak sempit. Sekarang banyak perusahaan membuat

sepatu yang disesuaikan dengan kelebaran tapak. Karena, biasanya sepatu untuk

wanita didesain lebih pendek daripada untuk pria.

Semua gambaran di atas tentang bentuk sepatu tidak dapat hanya dilihat saja untuk

mengetahui bagus tidaknya, tapi juga harus dirasakan dengan memakainya.

Rasakan semua bagian dalam sepatu, termasuk lapisan busa yang ada di antara

bagian atas leher sepatu dan rasakan juga bahan pelapis sepatu. Sepatu yang lebih

rendah mutunya memiliki lapisan busa yang mempunyai fungsi penyerapan sedikit

dan memerlukan waktu lama untuk kering.

Dalam kondisi beraktivitas di pegunungan atau alam bebas pilih sepatu yang

memiliki lapisan pelindung mata kaki dan mempunyai lidah sepatu panjang serta

menyatu dengan leher sepatu. Bagian ini kalau bisa ada lapisan nylon atau plastik di

bagian dalamnya, ini dapat dirasakan di sekitar bagian leher dan lidah sepatu.

Lapisan busa yang dilindungi plastik ini dapat mendukung kenyamanan sepatu dan

berguna untuk melindungi kaki. Bagian leher sepatu yang menutup hingga mata

kaki, melindungi kaki dan mata kaki dari terantuk batu dan terkilir

Memilih Sepatu Perjalanan

Memilih sepatu perlu mempertimbangkan kegiatan yang akan dilakukan, kondisi

daerah yang akan dilalui, cuaca serta beban yang akan dibawa. Heavy-duty boots

lebih cocok untuk segala aktifitas.

Sedangkan sepatu yang ringan jangan dipakai untuk membawa beban yang berat.

Sepatu baru jika langsung digunakan dapat mengakibatkan kaki lecet. Oleh karena

itu anda harus mencobanya berulangkali sebelum dipergunakan untuk perjalanan

jauh. Rendam sepatu kulit anda dan pakailah pada saat basah sampai kering

kembali, tetapi jangan mencoba pada saat perjalanan itu sendiri. Kasihan nanti kaki

anda!

Page 11: 193386227 eBook Pecinta Alam

Sepatu Sport

Sepatu sport nyaman di pakai tetapi tidak memberikan perlindungan seperti sepatu

yang keras. Memakai sepatu sport memang terasa lembut di kaki, tetapi mudah

terluka.

Sepatu Bahan

Sepatu bahan lebih nyaman untuk perjalanan jarak singkat, selama daerah yang

dilalui tidak kasar. Sepatu bahan memberikan perlindungan lebih sedikit dibanding

dengan sepatu kulit.

Sepatu Salju Plastik

Sepatu salju melapisi kaki dengan rapat. Didesain untuk membuat kaki keras pada

waktu menggunakan crampon untuk berjalan di es atau salju, sepatu ini membuat

jalan terasa aneh (janggal). Didalam sel plastik yang kuat ada lapisan penghangat

yang terpisah untuk melindungi kaki anda dari permukaan yang membeku. Anda

dapat menggunakan lapisan dalam sepatu ini saat berada di tenda.

Sepatu Gurun

Dengan sol yang kuat dan kulit yang ringan, sepatu gurun memudahkan kaki untuk

bernafas. Bentuknya yang tinggi melindungi pergelangan kaki terkena semak

berduri. Jika basah akan memerlukan waktu yang lama untuk mengering

Sepatu Hutan

Di desain untuk lingkungan yang basah, sepatu ini terdiri dari sol karet dan kanvas

bagian atas yang cepat mengering

Sepatu Hiking

Sepatu jenis ini biasanya lebih berat, lebih kuat, dan memberi perlindungan terhadap

kaki yang lebih baik. Dirancang sedemikian rupa sehingga kekuatannya boleh

diandalkan. Sol yang keras akan lebih mantap ketika berpijak, di samping tahan air

pada bagian pergelangan kaki terdapat lapisan penunjang untuk lebih memperkuat.

MEMBERSIHKAN SEPATU

1 Lepaskan tali dan lapisan dalam sepatu dan bersihkan semua kotoran.

2 Biarkan sepatu kering secara menyeluruh, hindari dari panas matahari langsung

yang akan merusak kulit.

3 Setelah kering, olesi sepatu anda dengan krim anti air dan simpan di tempat yang

sejuk.

LAPISAN ANTI AIR

Sepatu kulit harus dilapisi dengan krim anti air secara teratur agar lebih kuat dan

tahana air. Krim pelapis dengan bahan dasar lilin adalah salah satu yang terbaik.

Page 12: 193386227 eBook Pecinta Alam

Pelapis silikon juga baik dalam melindungi sepatu kulit dari kerusakan pada cuaca

yang sangat dingin.

PERAWATAN KAKI

Kaki anda menanggung beban atas berat badan anda dan juga beban perlengkapan

anda. Selain memberi perlindungan dan kenyamanan kaki dengan sepatu yang baik,

dalam perjalanan kesehatan kaki pun harus juga diperhatikan sepanjang hari. Ingat!

kaki adalah ―mahkota‖ dalam perjalanan. Beberapa hal di bawah ini adalah

perawatan yang harus dilakukan:

Menggunting Kuku

Gunakan pemotong kuku yang besar, potong pendek dan rata kuku kaki anda. Kuku

yang panjang akan patah atau menyebabkan luka pada bagian pangkal kuku.

Mencuci

Dalam kaos kaki tebal dan sepatu hiking kaki akan selalu berkeringat, menyebabkan

timbulnya mikroba. Cuci kaki anda dengan sabun, sedikitnya satu kali sehari,

bersihkan kuku kaki anda secara seksama. Di samping menjadi sehat juga bebas

dari bau.

Pengeringan

Keringkan kaki anda secara teliti dengan handuk atau lap kasar. Setelah kering,

biarkan kaki anda terkena sinar matahari dan udara segar, hati-hatilah untuk

menghindari luka bakar.

Bedak

Gosokan bedak anti jamur pada sela-sela jari kaki anda untuk mencegah kaki anda

tidak lembab dan mudah terkelupas. Untuk menyembuhkan kaki yang terkelupas,

bersihkan kulit yang terkelupas tersebut kemudian gosokan bedak.

MEMIJAT KAKI

Berjalan jauh dengan membawa beban cenderung melebarkan kaki anda,

menegangkan dan melelahkan tulang, otot dan sendi-sendi. Anda dapat

menyembuhkan dengan pijatan. Genggam satu telapak kaki dengan kedua tangan

dan gosok perlahan dengan menggunakan ibu jari. Pijatan juga baik untuk

meningkatkan sirkulasi dan mengurangi gatal yang disebabkan oleh kurangnya

sirkulasi.

MEMILIH KAOS KAKI

Pertimbangkan kondisi perjalanan yang akan anda lalui pada saat memilih kaos kaki.

Kaos kaki tebal yang terbuat dari wool akan memberikan perlindungan yang lebih

baik untuk kkai anda terhadap panas dan permukaan beku. Sediakan beberapa

pasang kaos kaki. Kaos kaki yang tipis akan cepat basah oleh keringat dan akan

mudah sobek.

GAITERS

Page 13: 193386227 eBook Pecinta Alam

Sepatu tahan air dapat membuat kaki panas dan berkeringat, yang akan

menyebabkan kaki berkerut, panas dan gatal. Memakai gaiters adalah lebih baik

karena gaiters memudahkan kaki untuk bernafas, menjaga dari lumpur dan air, dan

mencegah celana dari basah karena rerumputan. Gaiters salju mencegah salju

masuk melalui bagian atas sepatu. Semua gaiters berventilasi baik.

Merawat Sepatu Panjat Tebing

Olahraga panjat tebing adalah olahraga yang berisiko tinggi, tidak sembarangan

orang bisa melakukannya. Di samping membutuhkan latihan yang cukup, diperlukan

juga peralatan yang mendukung pemanjatan.

Berbicara tentang peralatan panjat tebing, sepatu merupakan salah satu pendukung

yang harus dimiliki bagi pemanjat pemula maupun profesional. Di samping

memaksimalkan pemanjatan, jenis sepatu ber-sol karet ini juga melindungi kaki dari

gesekan yang mengakibatkan luka. Melihat interaksi sepatu terhadap batu atau

dinding yang begitu intens, sepatu menjadi barang yang rentan terhadap kerusakan.

Tak jarang kita temui pemanjat pemula yang sepatunya cepat rusak.

Kalau mau ditilik lagi, hal ini bisa jadi disebabkan karena mereka – para pemanjat

pemula tersebut— kurang mengetahui bagaimana cara merawat sepatu. Padahal

masalah merawat sepatu jenis ini tidak sesulit seperti yang kita kira.

Memang ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam masalah ini. Pertama,

biasakan menyikat sepatu setelah dipakai. Proses penyikatan sebaiknya dimulai pada

bagian atas dahulu baru kemudian ke bawah. Kenapa hal ini dilakukan, alasan yang

paling masuk akal adalah karena setiap saat selesai latihan, kulit sepatu panjat

biasanya cenderung kotor dan berdebu. Bila kotoran tersebut dibiarkan, maka

kotoran tersebut akan mengendap pada kulit hingga mempercepat proses kerusakan

dan lapisan sepatu menjadi mudah sobek.

Acara sikat-menyikat sepatu ini kemudian bisa diteruskan menyentuh bagian bawah

sepatu, mulai dari rend hingga bagian sol. Hal ini dilakukan agar debu dan

kotorannya berkurang. Bisa juga diteteskan air sedikit demi sedikit ke bagian sol-

nya, agar permukaan sol bisa lebih terlihat bersih. Kemudian sikat sepatu secara

perlahan hingga bersih. Usahakan jangan sampai kena bagian kulit dari sepatu

panjat, karena hal tersebut akan mengurangi daya tahan bagian kulit sepatu.

Selanjutnya setelah disikat, usaplah sol sepatu panjat dengan kain yang kering.

Usahakan jangan menjemur sepatu langsung terkena sinar matahari, karena akan

merusak bahan sepatu. Mengeringkan sepatu yang baik, cukup diangin-anginkan

saja sejenak hingga kering.

Kemudian bila sepatu dirasa sudah kering taruhlah sillica gel agar lembab sepatu

berkurang. Bila tak ada sillica gel, masukan lembaran koran ke dalam sepatu sebagai

penggantinya. Usahakan bila kita telah mencapai tempat tinggal kita, keluarkan

sepatu dan biarkan tergantung terkena angin. Hal ini membuat sepatu bisa tetap

dalam kondisi kering dan enak dipakai kembali nantinya.

Merawat sepatu panjat adalah salah satu perhatian kita terhadap keselamatan kita

juga. Betapapun sederhana dan mudahnya, namun bila kita tidak mengindahkannya,

percuma juga hasilnya. Mungkin cara yang paling tepat agar kita tak malas merawat

sepatu adalah anggaplah merawat sepatu seperti kita merawat diri kita sendiri

Page 14: 193386227 eBook Pecinta Alam

Memilih Sepatu Lari

Kini tak ada lagi sepatu olahraga multiguna; yang ada sepatu lari, sepatu tenis,

sepatu sepakbola, sepatu voli, dll. Berikut ini panduan bagi Anda yang ingin membeli

sepatu lari, yang sesuai dengan karakter kaki.

Lari itu olahraga yang tertua, termurah, dan paling sederhana. Tidak seperti

olahraga golf yang harus memerlukan bola dan tongkat pemukul, atau sepakbola

yang harus mengumpulkan orang lebih dari sepuluh serta memerlukan bola dan

gawang. Lari hanya bermodalkan sepatu, kendati ada yang cekeran saja. Tempat

pun tak menjadi masalah, bisa di sela-sela rindangnya hutan sekitar taman kota

atau di halaman rumah.

Akan tetapi, setiap mengayunkan kaki dan tumit menjejak tanah, beban yang harus

disangga tumit berkisar 3 - 5 kali berat badan Anda. Itu kalau berat badan Anda

normal, kalau overweight beban tumit tentu semakin berat. Selain berat badan,

kerasnya benturan yang dialami tumit sangat dipengaruhi oleh kualitas sepatu dan

jenis permukaan tanah yang diinjak. Untuk menghindari cedera akibat lari,

disarankan berlari di atas rumput, bata tumbuk (gravel), atau tanah berpasir.

Dalam hal memilih sepatu, banyak pertimbangan yang harus Anda ambil. Terlebih

saat ini hampir semua pabrik sepatu mengklaim produk-produknya sebagai produk

high-tech. Beberapa saran berikut mungkin bisa membantu dalam memperoleh

sepatu yang sesuai dengan karakter kaki.

Langkah 1: Belilah sepatu yang benar-benar bagus kualitasnya. Ini sangat penting

terutama bagi para pemula untuk memberikan kenyamanan terhadap guncangan,

pengendalian gerakan, kelenturan, dan ketahanan. Memang, sebagai pemula Anda

mungkin hanya akan berlari beberapa kilometer. Untuk itu, dalam benak Anda

berpikir, mengapa tidak pakai sepatu yang sudah ada, seperti sepatu tenis atau

sepatu karet lainnya?

Sikap permisif seperti itu hanya menguntungkan untuk jangka pendek. Selain itu,

sikap awal dalam bertindak sangat menentukan langkah di kemudian hari.

Seandainya Anda mendapat cedera dalam latihan awal tersebut, siapa yang rugi?

Pada gerakan awal, kaki masih labil sehingga perlindungan yang ekstra hati-hati

merupakan solusi yang tidak bisa ditawar-tawar lagi. Perlu pula diingat, sepatu lari

yang bagus mutunya akan awet dipakai sampai jarak sejauh 650 - 800 km. Sebuah

investasi jangka panjang yang sebanding dengan harga yang mesti dikeluarkan.

Langkah 2: Pahamilah apa itu pronasi. Lari merupakan proses biomekanik yang

rumit. Secara umum, ketika berlari, bagian kaki yang pertama kali menghantam

tanah adalah sisi luar tumit. Kemudian kaki bergulir ke bawah dan sedikit ke dalam

ketika bertemu dengan tanah. Selanjutnya tumit meninggalkan tanah dan diikuti

dengan dorongan yang diberikan tubuh pada bola-bola depan kaki untuk tinggal

landas dan bergerak maju.

Yang dimaksud dengan pronasi adalah rotasi kaki ke arah dalam ketika mendarat di

tanah. Proses pronasi ini alamiah dan normal pada setiap orang, dan sangat

membantu kaki dalam menyerap dampak guncangan.

Tes basah.

Page 15: 193386227 eBook Pecinta Alam

Basahi kaki dan buatlah jejak pada permukaan kering yang datar.

• Kiri: kaki datar, Anda cenderung overpronate.

• Tengah: kaki normal, pronasi Anda normal.

• Kanan: Kaki berlengkung tinggi, Anda cenderung underpronate.

Namun, tingkat pronasi pada setiap orang berbeda-beda. Ada yang melakukannya

secara berlebihan (overpronate), dalam hal ini kaki pelari bergulir terlalu jauh ke

dalam. Ada juga yang pronasinya kurang (underpronate); kaki hanya bergulir sedikit

ke dalam setelah kontak dengan tanah. Overpronate banyak dijumpai pada beberapa

pelari dan bisa menimbulkan cedera, khususnya di tungkai bawah dan lutut.

Underpronate pun bisa menyebabkan cedera karena kurang baiknya dalam

penyerapan guncangan.

Langkah 3: Kenalilah jenis kaki Anda. Dengan memeriksa ketinggian lengkungan

(arch) kaki, bisa ditentukan dalam golongan manakah pronasi Anda. Bila kaki ceper,

berkecenderungan untuk overpronate. Kaki yang berlengkung tinggi, sangat

mungkin untuk melakukan pronasi yang kurang (underpronate). Bagi yang memiliki

lengkung normal, pronasi yang dilakukan sudah tepat dan betul. Menurut penelitian

John W. Pagliano, D.P.M., ahli kaki di Long Beach, Kalifornia, 50% pelari mempunyai

lengkung kaki normal, 25% berlengkung tinggi, dan sisanya berlengkung rendah.

Untuk mengetahui ketinggian lengkung kaki, lakukan "tes basah" (wet test). Basahi

telapak kaki dan buatlah jejak pada permukaan yang rata dan kering. Hasilnya bisa

dibandingkan dengan gambar.

Langkah 4: Belilah sepatu yang sesuai. Jenis kaki dan tingkatan pronasi menentukan

ciri-ciri sepatu lari Anda. Sepatu lari pada umumnya diproduksi dalam tiga bentuk

yang saling berhubungan dengan tiga jenis telapak kaki seperti pada gambar tes

basah. Bentuk sepatu dengan mudah bisa dilihat dengan membalikkannya dan

melihat dasarnya. Bentuk-bentuk yang ada sebagai berikut:

• Bentuk lurus (straight shape), baik untuk kaki datar (flat foot) atau mereka yang

melakukan pronasi berlebihan (overpronator).

• Bentuk lengkung (curved shape), sesuai untuk kaki lengkung (high-arched foot)

atau mereka yang berkecenderungan melakukan pronasi kurang (underpronator).

• Bentuk agak lengkung, cocok untuk kaki normal (normal foot) atau mereka yang

berpronasi normal (normal pronator).

Bila Anda bertapak datar dan overpronator, sepatu yang dipilih harus membuat kaki

tidak bergulir terlalu jauh ke dalam. Sepatu yang sesuai adalah sepatu kendali gerak

(motion-control shoes). Banyak sepatu jenis ini berbentuk lurus yang memberikan

topangan maksimum bagi kaki. Ciri lainnya, post atau footbridge yang antipronasi,

midsole yang agak keras, dan heel counter yang kuat.

Bagi mereka yang berlengkung kaki tinggi dan underpronate, penyerapan guncangan

menjadi berkurang. Sepatu yang empuk adalah solusinya karena membantu kaki

dalam bergulir ke arah dalam sehingga menyerap guncangan yang terjadi. Carilah

sepatu yang ber-midsole empuk dan berbentuk lengkung (curved shape).

Beruntunglah yang berkaki dan berpronasi normal karena tak perlu mencari sepatu

yang khusus. Pusatkan saja perhatian pada ukuran yang pas dan nyaman. Carilah

sepatu yang berada di antara tipe-tipe sepatu di atas. Umumnya sepatu jenis ini

disebut stability shoes.

Page 16: 193386227 eBook Pecinta Alam

Langkah 5: Carilah sepatu di toko khusus bagi pelari. Di beberapa negara maju, toko

sepatu khusus sudah biasa. Di Indonesia memang masih jarang. Namun ada

beberapa toko sepatu yang bisa membantu dalam memilihkan sepatu yang cocok

sesuai dengan anatomi kaki calon pembeli. Mereka juga terbuka untuk konsultasi

masalah sepatu dan kaki.

Beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum membeli sepatu:

1. Berbelanjalah pada sore hari (late afternoon) saat kaki memiliki ukuran yang

paling besar.

2. Dalam mencoba sepatu, pakailah kaus kaki.

3. Pastikan kedua kaki terukur. Banyak orang yang ukuran kaki kiri dan kanan

berbeda. Sepatu harus dipaskan dengan ukuran kaki yang terbesar.

Selain hal-hal di atas, Anda perlu mempersiapkan jawaban beberapa pertanyaan

berikut yang biasanya ditanyakan oleh pegawai toko sepatu:

1. Sudah berapa lama Anda berolahraga lari?

2. Berapa jarak yang biasa Anda tempuh?

3. Di mana Anda lari?

4. Berapakah berat badan Anda?

5. Apakah Anda memahami istilah-istilah seperti tapak datar, overpronate, dan

underpronate?

Jawaban-jawaban tersebut sangat membantu pegawai toko dalam memilih model

sepatu yang sesuai dan nyaman bagi Anda.

Langkah 6: Pastikan sepatu Anda pas di kaki. Sepatu yang pas akan terasa nyaman

tetapi tidak ketat. "Satu hal yang bisa mencelakakan adalah membeli sepatu yang

kekecilan," kata Tom Brunick, direktur testing sepatu atletik toko sepatu Athlete

Foot. Sepatu lari yang baik harus setengah atau satu ukuran lebih besar daripada

sepatu sehari-hari Anda.

Pedoman berikut mungkin bisa membantu dalam menentukan pas tidaknya sepatu

yang Anda pakai:

1. Periksa apakah ada cukup ruangan di atas ujung jari kaki dalam sepatu Anda.

Masukkan ibu jari ke dalam ujung sepatu dan harus pas berada di atas jari kaki yang

terpanjang.

2. Periksa apakah ada cukup ruang di kiri-kanan kaki Anda. Sepatu tidak boleh

ketat, tapi kaki Anda juga tidak boleh terpeleset ke sana-kemari.

3. Tumit Anda harus nyaman berada di bagian belakang sepatu dan tidak boleh

tergelincir turun-naik ketika berjalan atau berlari.

4. Sepatu harus memegang kaki dengan aman, tetapi tidak boleh menekan dengan

ketat pada daerah kaki mana pun.

Jika semua sudah Anda pahami, mengapa tidak langsung segera pergi ke toko

sepatu? Ikatlah tali sepatu Anda dan segeralah berlari meraih tubuh yang bugar

Asal-Asul Alas Kaki

Asal-Asul Alas Kaki : Sepatu Olahraga, dari Era Yunani Kuno Hingga ke Era Nike

Meneruskan perbincangan mengenai asal-usul alas kaki alias sepatu, kali ini Anda

kami ajak untuk menelusuri sekelumit sejarah sports footwear alias sepatu olahraga.

Dewasa ini, selain semakin fashionable, sepatu olahraga sudah mengalami

perkembangan industri yang cukup signifikan, dimana Keberadaannya bisa

dipersempit lagi menjadi spesifikasi tersendiri. Tidak secara rinci memang, karena

nanti tulisan ringan ini akan berubah menjadi thesis.

Page 17: 193386227 eBook Pecinta Alam

Sepatu Olahraga, Bermula dari Running Shoes

Cikal-bakal sepatu olahraga dengan berbagai tipe, fungsi, jenis dan model ini,

dimulai dari sepatu lari (running shoes) yang dulu masih berbentuk sandal. Hal ini

tidak bisa dipisahkan dari even olimpiade. Adalah bangsa Yunani yang pertama kali

memperkenalkan even olahraga akbar ini, dimana saat itu lomba lari merupakan

olahraga satu-satunya yang diperlombakan. Dengan berjalannya waktu, even-even

berbeda mulai ditambahkan, antara lain wrestling dan pentathlon. Yang menarik,

para atlet lari dahulu kerap tampil telanjang bulat, kecuali pada masa-masa awal

perlombaan, di mana mereka masih menggunakan semacam cawat terbuat dari

kulit.

Dalam lomba lari, para atlet biasa berlari dengan bertelanjang kaki. Seiring dengan

meluasnya kerajaan Yunani, banyak atlet yang berasal dari iklim yang lebih dingin

mulai mengenakan sandal. Pada mulanya, penonton dan atlet lain memandang hal

ini sebagai suatu hal baru dan wujud dari patriotisme, sebelum sejumlah dari atlet

bersandal tadi keluar sebagai pemenang. Penggunaan sandal mulai dipandang

sebagai suatu kecurangan. Ketika ditemukan bahwa bagian sol dari sandal

meningkatkan daya tarik dengan tanah dan mendorong kaki depan dengan efisiensi

yang lebih baik, mulai banyak atlet mengadopsi peggunaan sandal model ini.

Saat itu, penggunaan sandal yang mampu "menyelamatkan" kaki dari luka ketika

menempuh jalan yang berbatu, tetap tidak maksimal, karena bagian pergelangan

kaki masih terbuka. Selain itu, model sandal masih tidak stabil dan kurang nyaman

digunakan. Karena itu, pengembangan dilakukan, antara lain dengan menambahkan

paku metal untuk menahan sepatu lebih lama.

Sejak itu, penemuan-penemuan baru untuk semakin menyempurnakan sepatu

olahraga, mulai bermunculan. Dengan munculnya extreme sport seperti rafting,

muncul model sepatu olahraga yang dianggap tidak mudah "meninggalkan" kaki,

dipopulerkan pertama kali oleh seorang pecinta olahraga bernama Mark Tatcher.

Sandal ini bermodel heel strap ini dinamakan "Teva", bersifat melekat di kaki dalam

keadaan apapun. Adalah Nike, Reebok dan Timberland yang mengembangkan lebih

lanjut eksistensi sandal model ini.

Sepatu olahraga yang dinamakan "Chuck" disahkah pertama kali oleh Chuck Taylor

dan Converse All Star, yang pada 1936 didadopsi oleh US BAsketball Team sebagai

official shoes. Pada abad ke-18, muncul apa yang dinamakan sepatu model "Spike",

mempopulerkan sifat lightweight yang lebih meningkatkan daya tarik kaki ke tanah.

Tahun 1832, Wait Webster mempatenkan proses di mana sol karet dapat

dimanfaatkan untuk sepatu olahraga dan boots. Pada 1860, sepatu criquet mulai

dipasarkan dengan model canvas upper fastened. Setelah model sepatu ini,

muncullah model yang kemudian disebut dengan nama "Sneakers", dipopulerkan di

Amerika pada 1917 di bawah nama "Keds", yang dulu sering dimanfaatkan untuk

bermain tennis.

Adolf Dassler, yang disebut sebagai "Bapak Sepatu Lari Modern", menemukan Adidas

(1948) dengan model sepatu "Puma"-nya. Pada Olimpiade 1950 di Berlin,

penggunaan kaos kaki mulai melengkapi penggunaan sepatu olahraga yang

dikenakan para atlet pada waktu itu.

Nike Shoes, The Brand Leader

Nike dianggap sebagai brand leader dalam hal sepatu olahraga. Reputasinya ini

Page 18: 193386227 eBook Pecinta Alam

meluas sebagai penyedia produk olahraga, mulai dari baju, tas, kaos kaki, topi,

sepatu dan lain-lain. Perusahaan ini menjual sepatu olahraga mereka di US dan luar

negeri, dan memiliki 700 pabrik dikontrak di Indonesia, Vietnam dan China. Dalam

sejumlah pemunculan awalnya, Nike mengambil langkah agresif dengan merekrut

sejumlah atlet top untuk mengenakan produk-produknya.

Pada 1973, track athlete Steve Profontane menjadi orang pertama yang memakai

Nike sebagai outfit resminya, dari baju hingga sepatu. Langkahnya ini diikuti oleh

Jon Anderson dan petenis Ilie Nastase, juga Jimmy COnnors yang memenangkan

Wimbledon dan US Terbuka (ia mengenakan sepatu tenis Nike). Pada 1984, Nike

merekrut Michael Jordan seharga $2.5 juta dan Air Jordan dilahirkan.

Pada perkembangannya, mulai muncul kompetitornya yang tidak bisa dianggap

enteng, seperti Reebok, Adidas dan Converse All Star. Reebok, sebut saja, melihat

pasar potensial dan mulai membuat sneaker dalam material yang lebih lembut dan

berwarna-warna, yang cocok untuk selera wanita.

Sepatu Mendaki Gunung

Sebelum melakukan perjalanan, cobalah untuk memakai sepatu baru anda

disekeliling rumah atau tempat tinggal, ini berguna untuk mencegah lecet dan

membuat kaki terbiasa dengannya. Jika tidak punya waktu untuk itu, buatlah

basahilah sepatu boot kulit baru itu dan pakai hingga kering. Akan tetapi jangan

coba-coba pergunakan cara ini di jalan setapak. Jika sudah berada di jalan setapak

periksalah kaki anda sesering mungkin guna mencegah terjadinya lecet yang

mungkin akan terjadi.

Memilih sepatu

Dalam memilih sepatu, perhatikanlah medan, musin dan berat beban yang anda

bawa. Sepatu boot nountaineering sangat cocok untuk hampir semua medan. Sepatu

olahraga yang ringan sangat tidak dianjurkan untuk dipakai saat membawa beban

yang berat.

Trainers

Trainers atau sepatu olahraga ini memang terasa nyaman, akan tetapi tidak seperti

sepatu khusus mendaki. Jika terus menerus memakai sepatu ini untuk berjalan di

jalan setapak yang basah akan membuat kaki jadi lembab dan akan semakin mudah

untuk lecet.

Fabric Boots

Fabric Boots adalah jenis sepatu treeking untuk dipergunakan pada jarak pendek dan

selama medan masih tidak begitu berat. Jenis ini memberikan perlindungan yang

agak kurang jika dibandingkan dengan boots dari kulit. Akan tetapi lebih sepat

kering jika basah. Memakai fabric boots ini setelah dalam jangka waktu yang

panjang memakai sepatu mountaineering yang berat, membuat kaki sedikit bernafas

dan berasa lebih nyaman.

Hiking Boots

Sepatu botts jenis ini merupakan gabungan antara berat, ketahanan dan

perlindungan. Mempunyai sol yang anti slip dan kuat, water resistant, bagian atas

yang terbuat dari kulit, serta mempunyai bantalan untuk melindungi mata kaki.

Page 19: 193386227 eBook Pecinta Alam

Plastic Snow Boots

Snow botts mempunyai daya isolasi yang sangat kuat. Didisain untuk mencegah kaki

jadi kaku saat memakai crampons saat ditanjapkan pada es dan salju, dan membuat

kaki terasa canggung saat melangkah. Dibagian dalam shell plastic yang keras,

terdapat thermal boots yang terpisah yang melindungi kaki dari permungkaan salju

yang membekukan. Bagian dalam boots ini bisa dipakai didalam tenda, tapi tidak

diluar tenda.

Desert Boots

Mempunyai sol yang kuat dan bagian atas dari kulit yang lembut, Desert boots

membuat kaki tetap bisa bernafas saat melangkah diatas padang pasir yang panas.

Bagian sisinya yang tinggi melindungi mata kaki dari belukar yang berduri. Akan

tetapi jenis ini keringnya agak lama jika basah.

Jungle Boots

Didisain untuk medan yang basah. JUngle botts mempunyai sol karet dan bagian

atas dari kanvas yang cepat mengering. Juga terdapat ventilasi dibagian samping

bawah untuk mengeluarkan air setelah terendam air.

Gaiters

Sepatu yang tahan air bida membuat kaki jadi panas dan berkeringat, yang bisa

mengakibatkan keseleo, lecet dan infeksi parah. Gaiters penggunaannya sangat

dianjurkan karena bisa melindungi kaki dari pasir, percikan air serta melindungi

celana dari basahnya rerumputan. Gaiters salju mencegah masuknya salju ke bagian

atas Boots. Kebanyakan gaiters sangat mudah untuk bersirkulasi udaranya

Tips Merawat Sepatu

Sepatu adalah bagian terpenting dalam kegiatan di alam bebas. Jenisnya banyak,

ada sepatu boot, sepatu panjat tebing dsb. Bahannya juga beraneka macam. Ada yg

dari karet, kain keras, gore tex sampai bahan kulit atau suede.

Sebelum disimpan, sepatu harus dibersihkan dulu. Dicuci dengan air saja atau pakai

shampoo khusus seperti misalnya Sneaker Shampoo buatan Kiwi. Sepatu dari bahan

suede dan kulit perlu disikat dgn sikat khusus sepatu. Caranya, sikat direndam dulu

dalam air. Ada juga bahan pembersih semprot untuk suede/kulit, misalnya Leather

Cleaner buatan Cololite.

Setelah bersih, keringkan dengan cara diangin-anginkan, jangan langsung kena sinar

matahari. Lalu simpan, jangan di dalam kardus karena akan lembab dan terkena

jamur. Boleh pakai silica gel, tapi harus diganti silikanya tiap 2 minggu. Paling baik

sepatu disimpan di rak yg terbuka dgn posisi sepatu berdiri.

Gunakan ganjalan dalam sepatu untuk menjaga bentuk. Kalau tidak punya ganjal

khusus, bisa juga menyumpal bagian dalamnya dengan potongan2 koran.

Kalau bagian sepatu ada yg lepas, rekat kembali dgn lem super atau Aica Aibon.

Ingat, tiap perusahaan sepatu memakai lemnya sendiri, jadi lebih baik dilakukan

Page 20: 193386227 eBook Pecinta Alam

oleh pembuat sepatunya. Setelah itu sepatu bisa disemprot dgn bahan pelindung,

misalnya Protector buatan Dasco dsb. Bahan ini sekaligus melindungi sepatu agar

kedap air. Jika ada, tutupi bagian plastik (sol misalnya). Ada juga bahan parafin /

wax khusus sepatu untuk menutup bagian jahitan antara badan sepatu dengan sol

supaya tidak bocor.

Selamat merawat sepatu.

Search And Rescue

Organisasi SAR Yang Dikenal Di Indonesia

* BASARI (Badan SAR Indonesia) : 6 menteri (Keuangan, Hankam, Dalam Negeri,

Luar Negeri,

Sosial, dan Perhubungan)

* BASARNAS (Badan SAR Nasional) : di bawah koordinasi Departemen Perhubungan.

* KKR (Kantor Koordinator Rescue) : ada dilokasi : Jakarta, Surabaya, Ujung

Pandang, dan Biak

* SKR (Sub Koordinasi Rescue) : ada didaerah : Medan, Padang, Tanjung Pinang,

Denpasar,

Pontianak, Menado, Banjarmasin, Kupang, Ambon, Balikpapan, Sorong, Merauke,

Jayapura.

Organisasi Operasi SAR

* SC (SAR Coordinator) : Biasanya pejabat pemerintah yang mempunyai wewenang

dalam penyediaan fasilitas.

* SMC (SAR Mission Coordinator) : Harus orang yang mempunyai pengetahuan dan

kemampuan

tinggi dalam nenentukan MPP (Most Probable Position), menentukan area pencarian,

strategi pencarian (berapa unit, teknik dan fasilitas).

* OSC (On Scene Commander) : Tidak mutlak ada, tapi juga bias lebih dari satu,

tergantung

wilayah komunikasi dan kesulitan jangkauaanya.

* SRU (Search And Rescue Unit).

Tugas SMC

1. Menganalisa data yang masuk/diperoleh agar :

- menentukan datum (MPP / Most Probable Position)

- menentukan daerah pencarian

- menentukan jumlah unsure yang dipakai

- memperkirakan berapa lama waktu operasi.

2. Melakukan koordinasi dengan semua unsure yang terlibat serta melayani

hubungan.koordinasi (misalnya dengan pejabat-pejabat, wartawan, dan lain-lain).

3. Menyediakan fasilitas logistik yang diperlukan SRU.

Sistem SAR

Ada 5 tahapan dalam operasi SAR :

1. Awareness Stage (Tahap Kekhawatiran)

Adalah kekhawatiran bahwa suatu keadaan darurat diduga akan muncul (saat

Page 21: 193386227 eBook Pecinta Alam

disadarinya terjadi keadaan darurat/ musibah)

2. Initial Action Stage (Tahap Kesiagaan/ Preliminary Mode)

Adalah tahap seleksi informasi yang diterima, untuk segera dianalisa dan ditetapkan

bahwa berdasarkan informasi tersebut, maka keadaan darurat saat itu

diklasifikasikan sebagai :

a. INCERFA (Uncertainity Phase/ Fase meragukan) :

adalah suatu keadaan emergency yang ditunjukkan dengan adanya keraguan

mengenai keselamatan jiwa seseorang karena diketahui kemungkinan mereka dalam

menghadapi kesulitan.

b. ALERFA (Alert Phase/ Fase Mengkhawatirkan/ Siaga) :

adalah suatu keadaan emergency yang ditunjukkan dengan adanya kekhawatiran

mengenai keselamatan jiwa seseorang karena adanya informasi yang jelas bahwa

mereka menghadapi kesulitan yang serius yang mengarah pada kesengsaraan

(distress).

c. DITRESFA (Ditress Phase/ Fase Darurat Bahaya) :

adalah suatu keadaan emergency yang ditunjukkan bila bantuan yang cepat sudah

dibutuhkan oleh seseorang yang tertimpa musibah karena telah terjadi ancaman

serius atau keadaan darurat bahaya. Berarti, dalam suatu operasi SAR informasi

musibah yang diterima bisa ditunjukkan tingkat keadaan emergency dan dapat

langsung pada tingkat Ditresfa yang banyak terjadi.

3. Planning Stage (Tahap Perencanaan/ Confinement Mode)

Yaitu saat dilakukan suatu tindakan sebagai tanggapan (respons) terhadap keadaan

sebelumnya, antara lain :

* Search Planning Event (tahap perencanaan pencarian).

* Search Planning Sequence (urutan perencanaan pencarian).

* Degree of Search Planning (tingkatan perencanaan pencarian).

* Search Planning Computating (perhitungan perencanaan pencarian).

4. Operation Stage (Pertolongan)

Detection Mode/ Tracking Mode And Evacuation Mode, yaitu seperti dilakukan

operasi pencarian dan pertolongan serta penyelamatan korban secara fisik. Tahap

operasi meliputi :

* Fasilitas SAR bergerak ke lokasi kejadian.

* Fasilitas SAR bergerak ke lokasi kejadian.

* Melakukan pencarian dan mendeteksi tanda-tanda yang ditemui yang diperkirakan

ditinggalkan survivor (Detection Mode).

* Mengikuti jejak atau tanda-tanda yang ditinggalkan survivor (Tracking Mode).

*

Menolong/ menyelamatkan dan mengevakuasi korban (Evacuation Mode), dalam hal

ini memberi perawatan gawat darurat pada korban yang membutuhkannya dan

membawa korban yang cedera kepada perawatan yang memuaskan (evakuasi).

* Mengadakan briefing kepada SRU.

* Mengirim/ memberangkatkan fasilitas SAR.

* Melaksanakan operasi SAR di lokasi kejadian.

* Melakukan penggantian/ penjadualan SRU dilokasi Kejadian.

Page 22: 193386227 eBook Pecinta Alam

5. Mission Conclusion Stage (Tahap Akhir Misi / Evaluasi)

Merupakan tahap akhir operasi SAR, meliputi penarikan kembali SRU dari lapangan

ke posko, penyiagaan kembali tim SAR untuk menghadapi musibah selanjutnya yang

sewaktu-waktu dapat terjadi, evaluasi hasil kegiatan, mengadakan pemberitaan

(Press Release) dan menyerahkan jenasah korban, survivor kepada yang berhak

serta mengembalikan SRU pada instansi induk masing-masing dan pada kelompok

masyarakat.

Pola-pola Pencarian

Ada 8 kelompok utama pola pencarian, sebagai berikut :

- track line

- parallel

- creeping line

- square

- sector

- contour

- flare

- homing

Pola-pola pencarian yang sering dilakukan pada misi SAR darat (khususnya di

Indonesia) adalah track line, parallel, dan contour. Untuk menamakan sesuatu pada

pencarian SAR. Biasanya digunakan dengan huruf-huruf awal yang terdiri dari 3

huruf.

Huruf 1 : Pola pencarian yang digunakan, misalnya T (track line), P (parallel)

Huruf 2 : Unit yang terlibat, misalnya : S (single unit), M (multi unit).

Huruf 3 : Keterangan pelengkap, misalnya :

C = coordinated (dengan koordinasi) atau circle (melingkari)

R = radar (digunakan untuk pengendalian) atau return to starting point

N = Non return (tidak perlu kembali ke titik awal)

L = Loran line (sesuai garis loran)

Pencarian dengan pola garis lintasan (track line) digunakan :

* Bila seseorang dinyatakan hilang pada jalur perjalanan yang direncanakan dan

tidak diketahui data-data lain, berarti jalur perjalanan/garis lintasan merupakan

satu-satunya data.

* Untuk usaha pencarian secara fisik yang pertama kali dapat dilakukan misalnya

meminta bantuan pada pesawat komersil yang kebetulan melintas jalur tersebut.

Pola track line dikenal 4 jenis :

TSR (track line, single unit, return)

TMR (track line, multi unit, return)

TSN (track line, single unit, non return)

TMN (track line, multi unit, non return)

Page 23: 193386227 eBook Pecinta Alam

Pencarian dengan pola parallel (sejajar memanjang/melingkar), digunakan :

a. Bila daerah pencarian cukup luas dan medannya relatif datar.

b. Hanya diketahui posisi duga fari sasaran yang dicari.

Dikenal 9 bentuk :

1. PS (parallel track, single unit)

2. PM parallel track, multi unit)

3. PMR (parallel track, multi unit, return)

4. PMN (parallel track, multi unit, non return)

5. PSC (parallel track, singe unit, circle)

6. PMC (parallel track, multi unit, circle)

7. PSS (parallel track, single unit, spiral)

8. PSL (parallel track, single unit, loran)

9. PSA (parallel track, single unit, arc)

Pencapaian dengan pola contour digunakan untuk daerah yang bergunung dan

berbukit. Syarat :

- Anggota SRU harus berpengalaman, mempunyai kondisi dan daya tahan tinggi.

- Briefing harus baik, dengan peta yang cukup luas.

- Keadaan cuaca harus baik, termasuk visibility (jangkauan pandang) dan keadaan

anginnya.

SIMPUL [KNOT]

Figure-of-Eight

Simpul "Figure-of-Eight" (mengkhayalkan 8) adalah simpul yg sangat bermanfaat.

Gampang untuk membuat, gampang untuk membuka setelah memberatkan, dan

stres tali rendah waktu ikat dgn kencang. Anda bisa membuat simpul ini di ujung s/d

ditengah tali, tetapi kalau di ujung ...sebaik kalau Anda membuat simpul kancingan

untuk ahkirNya sehingga dia tak bisa membukadiri. Simpul Fishermans atau Double

Overhand cocok sebagai simpul kancingan.

Dua cara membuat figure of eight.

Memakai cara yg pertama ketika rencanaNya memakai karabiner, yg kedua ketika

Anda mau ikat tali langsung dgn harnes atau barang lain.

Figure-of-Eight loop

Figure-of-Eight re-threaded

Page 24: 193386227 eBook Pecinta Alam

Kebiasaan methode ini cocok untuk mengikat tali langsung dengan harnes.

Bowline

Simpul bowline gampang untuk berubah dan membuka. AWAS, kalau salah

membuat dia berbahaya. PENTING: juga membuat simpul kancingan di ujung bebas

untuk menjaga kemungkinan dia membuka diri.

Clove Hitch

Simpul clove hitch gampang untuk berubah tempatNya setelah membuat, tetapi dia

tak terlalu kuat. If one side of the knot is to be loaded, place the diagonal

underneath. If both sides are to be loaded, place the diagonal at the top.

Mengetatkan dia, sebelum memakai, sehingga dia tidak jalan waktu keberatan.

Highwayman's Hitch

Page 25: 193386227 eBook Pecinta Alam

Simpul "Highwayman's Hitch" ini bisa membawah keberatan Anda (ujung-B) dan

untuk membuka cepat cabut ujung-A.

JANGAN MEMAKAI UNTUK MEMANJAT!

Tetapi dia baik untuk kudaMu kalau Anda mau berangkat dengan cepat!

Fisherman's Knot

Simpul tergampang untuk mengikat dua ujung tali. Anda bisa memakai ini sebagai

kancingan di tali ujung kalau sudah membuat figure of eight. Simpul Double

Fishermans lebih baik.

Double Fisherman's Knot

Lebih baik dari pada Simpul Fisherman's. Dia simpul baik karena dia susah

membuka. Periksa ujungNya sering untuk memastikan ujung tali tak menjadi lebih

Page 26: 193386227 eBook Pecinta Alam

pendek. Kencang dgn keberatanMu.

Lark's Foot

Simpul cepat, tetapi lemah. Sebaik menyingkiri.

Overhand Knot

Barangkali simpul tergampang. Kebiasaan dipakai sebagai simpul kancingan, tetapi

simpul double overhand lebih baik.

Double Overhand Knot

Lebih baik sebagai simpul kancingan dari pada simpul overhand. (DAPALA tersuka

simpul Double fishermans untuk kancingan)

Overhand Loop

Page 27: 193386227 eBook Pecinta Alam

Simpul tergampang untuk membuat lingkaran tali yang tertutup di tengah tali. Susah

membuka telah keberatan.

Tape Knot

Cocok untuk mengikat dua ujung webbing. Dia bisa membuka diri sehinnga periksa

dgn sering. Membuat kancing dengan keberatan badanMu.

Ascending Knots

Lima gambar simpul menaikkan berikut. Setiap simpul punya sifat-sifat kekuatan

dan kelemahan. Cobah semua untuk memastikan yg terbaik menerut Anda.

Prusik Loop

Page 28: 193386227 eBook Pecinta Alam

The Kleimheist

Simpul Hedden atau Kreutzklem

The French Prusik

The Bachmann

Page 29: 193386227 eBook Pecinta Alam

Panjat Tebing Hobi Unik Berusia Ribuan Tahun

Dalam sejarah, manusia selalu berusaha berinteraksi dengan alam untuk

survive. Begitu juga dengan panjat tebing, yang lahir dari usaha

manusia untuk bertahan hidup di alam bebas.

Mungkin kita sudah biasa atau justru ikut melakukan hobi wall climbing

yang sekarang populer. Baik dalam bentuk lomba maupun sekadar mengisi

waktu kosong, hobi ini memang cukup mengasyikkan. Apalagi kalau di

sekolah kita disediakan papan panjat. Tidak heran kalau dari hobi ini

sudah banyak teman-teman kita yang menjalani wall climbing bukan lagi

sekadar hobi, tetapi sudah dalam tingkat yang lebih lanjut. Apalagi

kalau bukan ikut dalam sebuah kejuaraan, malah menjuarainya.

Wall climbing tersebut (mungkin sudah banyak yang tahu ya) merupakan

modifikasi dari hobi panjat tebing. Dari namanya sudah ketahuan kalau

dua hal ini dibedakan dari medianya; yang satu berdasarkan papan

buatan, sedangkan yang lain beneran tebing dari sebuah gunung atau bukit.

Nah, panjat tebing tersebut merupakan subbagian dari mountaineering

(pendakian gunung), yaitu climbing yang dapat diartikan sebagai

pendakian pada tebing-tebing batu atau dinding karang yang membutuhkan

peralatan, teknik, dan metode-metode tertentu. Sebagai bagian dari

mountaineering atau mendaki gunung, panjat tebing tidak dapat

dipisahkan sejarahnya dari perjalanan panjat dan mendaki gunung.

Ribuan tahun

Kegiatan mendaki gunung ini mulai dilakukan manusia sejak berabad-abad

yang lalu. Dimulai sejak manusia harus melintasi bukit-bukit atau

pegunungan baik untuk melakukan peperangan atau pun ketika melakukan

tuntutan hidupnya. Sejarah yang dapat diketahui dari hal ini adalah

perjalanan Panglima Kerajaan Carthage, Hanibal, yang dilakukan di

pegunungan Alpen di tahun 500 SM. Juga petualangan yang dilakukan

Jenghis Khan yang melintasi pegunungan Karakoran dan Kaukasus untuk

menaklukan Asia Tengah. Atau pendakian Mount Argulle oleh para tentara

Page 30: 193386227 eBook Pecinta Alam

Perancis pada tahun 1442.

Dalam sejarah yang lebih maju, pendakian yang gemilang pertama kalinya

dilakukan pada tahun 1786, ketika Dr Paccard berhasil mencapai puncak

Mount Blanc (4087 m). Saat itu pendakian dan panjat tebing sudah

menjadi hobi atau olahraga.

Dalam babak selanjutnya, puncak-puncak Alpen mulai dijajaki para

penggemar olahraga alam bebas ini. Dan, memang puncak-puncak

pegunungan Alpen hanya bisa dipuncaki dengan mempergunakan

teknik-teknik memanjat tebing. Semakin populer ketika Sir Alfred

Willis pada tahun 1854 berhasil mencapai puncak Watterhorn (di Swiss,

3708 m). Pendakian ini menjadi batu loncatan terbentuknya perkumpulan

pendaki gunung tertua di dunia, British Alpine Club pada tahun 1857.

Sejak babak baru itu para pendaki semakin sering melakukan pendakian

menuju puncak-puncak gunung yang lebih tinggi dan mempunyai tingkat

tantangan yang lebih tinggi pula. Keberuntungan dan anugerah akhirnya

datang pada Edmunt Hillary dan Tenzing Norgay dalam suatu ekspedisi.

Ekspedisi yang dipimpin oleh John Hunt pada tahun 1953 tersebut

berhasil memuncaki Everest, sebuah puncak yang menjadi impian para

pendaki di dunia. Rangkaian-rangkaian ini merupakan titik temu bahwa

panjat tebing merupakan bagian dari kegiatan mendaki gunung. Karena

kegiatan memanjat tebing merupakan penunjang kegiatan mendaki gunung.

Olahraga berprestasi

Panjat tebing masuk ke Indonesia seiring dengan berkembangnya teknik

mendaki. Harry Suliztiarto, seorang mahasiswa Seni Rupa ITB,

memperkenalkan panjat tebing pada tahun 1976. Tepatnya ketika memanjat

tebing-tebing alam Citatah. Peristiwa ini kemudian menjadi tonggak

sejarah berdirinya organisasi kegiatan alam bebas yang mengkhususkan

pada kegiatan memanjat, dengan nama Skygers Amateur Rock Climbing Group.

Pada tahun 1980 kegiatan panjat tebing mulai memasuki babak baru, di

mana kegiatan ini bukan lagi bersifat petualangan tetapi telah menjadi

olahraga prestasi. Perkembangan ini dimulai ketika diadakannya lomba

panjat tebing alam di tebing pantai Jimbaran Bali pada tahun 1987.

Nah, di tahun 1988 diperkenalkan deh dinding panjat tebing buatan

(wall climbing) yang langsung diperkenalkan oleh empat pemanjat dari

Perancis. Sekaligus membentuk wadah sebagai tempat menyalurkan

aspirasi dan hobi serta memanajemen kegiatan panjat tebing agar

berjalan dengan baik dengan nama Federasi Panjat Tebing Indonesia

(FPTI). Pada tahun 1990, untuk pertama kalinya diadakan lomba panjat

dinding buatan dengan tinggi papan lima belas meter yang menjadi awal

sejarah dimulainya lomba panjat tebing buatan di Indonesia sampai saat

ini.

Dasar-dasar panjat tebing

Namanya juga hobi panjat tebing, tentu saja tebing merupakan prasarana

dalam kegiatan panjat tebing. Pengetahuan dasar tentang tebing yang

Page 31: 193386227 eBook Pecinta Alam

harus diketahui antara lain: Bentuk tebing, bagian tebing yang dilihat

secara keseluruhan mulai dasar sampai puncak. Bagian-bagiannya antara

lain blank (bentuk tebing yang mempunyai sudut 90 derajat atau biasa

disebut vertikal), overhang (bentuk tebing yang mempunyai sudut

kemiringan antara 10-80 derajat), roof (bentuk tebing yang mempunyai

sudut 0 atau 180 derajat, terletak menggantung), teras (bentuk tebing

yang mempunyai sudut 0 atau 180 derajat, terletak menjorok ke dalam

tebing), dan top (bagian tebing paling atas yang merupakan tujuan

akhir suatu pemanjatan).

Lalu ada soal permukaan tebing yang merupakan bagian dari tebing yang

nantinya akan digunakan untuk berpegang dan berpijak dalam suatu

pemanjatan. Bagian ini di kategorikan menjadi tiga bagian: face

(permukaan tebing yang mempunyai tonjolan), slap/friction (permukaan

tebing yang tidak mempunyai tonjolan atau celah, rata, dan mulus tidak

ada cacat batuan), dan fissure (permukaan tebing yang tidak mempunyai

celah/krack).

Dengan mengenali pengenalan dasar atas medan yang hendak ditempuh,

para pemanjat akan langsung bisa mempersiapkan teknik penaklukannya

dan mengurangi tingkat kesulitannya.

Untuk memudahkan estimasi tingkat kesulitan tersebut, biasanya

digunakan sistem desimal yang dimulai dari angka lima (mengacu pada

standar tingkat kesulitan yang dibuat oleh Amerika).

Tingkat kesulitan 5,7-5,8 adalah tingkat kesulitan pemanjatan yang

amat mudah. Lintasan pemanjatan untuk pegangan dan pijakan sangat

banyak, besar, dan mudah didapat. Sudut kemiringan tebing belum

mencapai 90 derajat.

Tingkat kesulitan 5,9. Tingkat kesulitan pemanjatan yang mulai agak

sulit karena jarak antara pegangan dan pijakan mulai berjauhan tetapi

masih banyak dan besar.

Tingkat kesulitan 5,10. Pada tingkat ini pemanjatan mulai sulit karena

komposisi pegangan dan pijakan sudah bervariasi besar dan kecil. Jarak

antar celah dan tonjolan mulai berjauhan. Terdapat dua tumpuan tangan

dan satu tumpuan kaki, faktor keseimbangan mulai dibutuhkan.

Tingkat kesulitan 5,11. Tingkat kesulitan ini lebih sulit lagi karena

letak antara pegangan yang satu dengan pegangan yang lainnya berjauhan

dan kecil-kecil yang hanya bisa dipegang oleh beberapa jari saja,

kedua tungkai melakukan gerakan melebar agar kaki dapat bertumpu pada

tumpuan berikutnya. Keseimbangan tubuh sangat berpengaruh, bentuk

tebing yang dilalui pada lintasan ini terdapat variasi antara tebing

gantung dan atap.

Tingkat kesulitan 5,13-5,14. Jalur lintasan ini bervariasi antara

tebing gantung dan atap dengan satu tumpuan kaki dan satu tumpuan

tangan. Pemanjat mulai melakukan gerakan gesek (friction) dan bertumpu

pada ujung jari (edginh) bahkan harus mengaitkan tumit pada pijakan

(hooking).

Page 32: 193386227 eBook Pecinta Alam

Selain kriteria kesulitan ini, Negara lain juga membuat tingkat

kesulitan sesuai dengan penilaian masing-masing, antara lain Jerman,

Perancis, UIAA (Union Internationale des Association Alpines).

Etika panjat tebing

Seperti hobi atau olahraga lain, panjat tebing juga mempunyai etika

atau aturan yang disepakati oleh para pelaku hobi ini. Ruang lingkup

etika dalam panjat tebing terdiri dari empat hal.

Pertama, masalah teknik pembuatan jalur. Secara umum terdapat dua cara

dalam pembuatan jalur, yaitu aliran tradisional dan aliran modern.

Pembuatan jalur secara tradisional prinsipnya adalah membuat jalur

sambil memanjat. Teknik ini cenderung bernilai petualangan karena

lintasan yang dilewati sama sekali baru, tanpa pengalaman, tanpa

dicoba terlebih dahulu. Sementara itu, pembuatan jalur secara modern

terdiri dari dua cara. Pertama dengan menggunakan teknik tali tetap

(fix rope technique). Pada teknik ini, pembuatan jalur dapat dilakukan

dengan cara rappeling bolting atau ascending bolting. Terlebih dahulu

pada fix rope yang telah terpasang, sedangkan cara kedua mirip dengan

cara pertama, tetapi tidak dengan tali tetapi melainkan dengan

menggunakan top rope.

Lalu ada tentang masalah penanaman jalur. Siapa yang berhak memberi

nama pada suatu jalur tidak ada kesepakatan jelas yang mengaturnya. Di

Indonesia nama jalur merupakan suatu kesepakatan dari seorang atau

sekelompok pembuat jalur.

Masalah keaslian jalur juga masuk dalam poin etika panjat tebing.

Masalah keaslian jalur ini biasanya dikaitkan dengan banyaknya jumlah

pengaman tetap yang ada pada jalur tersebut. Misalkan satu jalur

setinggi lima belas meter dapat dipanjat hanya dengan menggunakan tiga

pengaman tetap, maka selanjutnya pemanjat yang kemudian memanjat harus

tetap menggunakan tiga pengaman yang pertama, tanpa ditambah atau pun

dikurangi, siapapun dia, karena ini secara harfiah telah menjadi jalur

resmi dan menjadi paten untuk jalur tersebut.

Dan, yang terakhir soal pengubahan bentuk permukaan tebing. Untuk

masalah yang satu ini, hampir semua pemanjat sepakat bahwa hal ini

haram hukumnya untuk dilakukan meski untuk menambah kesulitan atau

membuat jalur tersebut menjadi mudah. Tetapi, sebagian kecil kawasan

pemanjatan menerima perubahan ini, namun hanya pada permukaan tebing

yang tanpa cacat sama sekali agar kesinambungan jalur sebelumnya dan

sesudah tetap terjaga.

Dengan mengetahui segi-segi dasar (baik soal teknik atau

peraturan/etika), diharapkan seseorang mulai bisa mengenali hobi yang

sekarang juga jadi cabang olahraga ini. Tentu saja juga diharapkan

bisa menjadi salah satu aktivitas populer di kalangan anak muda.

Teknik-Teknik Dalam Pemanjatan

Dalam climbing, beberapa teknik kadang bisa dimengerti setelah kita melakukannya,

tidak terkecuali untuk teknik-teknik yang penamaannya memiliki sinonim dengan

Page 33: 193386227 eBook Pecinta Alam

istilah-istilah yang lain.

Adanya teknik didahului oleh adanya penemu. Dan tidak semua orang terpaku pada

teknik yang ada, karena setiap pemanjat memiliki karakter memanjat sendiri-sendiri.

Namun uraian dibawah ini bisa menjadi alternatif bila anda menemui situasi yang

sama dengan yang digambarkan.

Switching Feet

Kenapa disebut demikian? Dan mengapa?

Dalam skema elektrik, switch digambarkan sebagai penghubung (saklar) sehingga

gambar instalasi disebut bagan tertutup, sedangkan bagan akan terbuka apabila

switch tadi mengembang baik kedalam ataupun keluar.

Dalam climbing, istilah inipun dipakai dan disebut Flagging, tapi semua itu diluar

kaidah teori elektrik, hanya sekedar meminjam kesamaan deskriptif untuk

penamaan.

Kita perlu tahu kapan dan bagaimana kegunaannya.

Switching Feet salah satu bentuk balance (keseimbangan) yang menghadapkan kita

pada pemahaman gravitasi terpusat dan Flagging (mengembang; layaknya sayap

pada burung untuk keseimbangan saat meluncur). Saya akan coba memaparkan

kegunaannya pada segala sudut kemungkinan. Saya ulangi "mengembangkan salah

satu kaki anda akan sangat berguna bila anda tidak menemukan pijakan".

Apa maksudnya? maksudnya anda bisa memasuki keseimbangan kadang dengan

Switching Feet, tanpa perlu Flagging. Kemungkinan yang bisa disebabkan apabila

situasinya tetap anda paksakan untuk Flagging:

Memperkecil peluang anda menuju jangkauan lebih tinggi.

mengunci posisi anda.

Switching Feet Untuk Memperkaya Jangkauan

Misalkan pijakan berikutnya mengharuskan gerakan di bagian kiri, sementara anda

tengah berdiri pada kaki kiri, anda punya dua pilihan:

Lewatkan kaki kanan didepan kaki kiri (atau dalam situasi lebih ekstrim;

dibelakang), meraba injakan menyamping (traversing).

Switch feet.

Satu alasan lain tentang perlunya Switch Feet

Fakta Tentang Switch Feet

Ada contoh sederhana mengganti kaki pada pijakan. Katakanlah kaki kiri anda diatas

pijakan, anda menginginkan kaki kanan anda akan berada disana dalam melanjutkan

usaha pemanjatan. Untuk itu, taruh hanya ujung kaki kiri pada pijakan, luangkan

sedikit tempat untuk meletakkan ujung kaki kanan, gunakan jempol. Perlahan putar

Page 34: 193386227 eBook Pecinta Alam

hingga dapat diangkat dan bebas dari pijakan tadi, dengan pasti biarkan ujung kaki

kanan bertengger ringan sambil menggeser menempati pijakan dari kaki

sebelumnya. Gerak yang senantiasa berhasil, sederhana dan lebih elegan. Ini

metode geser-satu-kedalam-geser-yang lain-keluar dari Switching Feet. Disamping

itu, lakukan juga latihan Switch untuk tangan.

Nah, apabila dalam latihan kamu merasa akan jatuh atau kehilangan keseimbangan,

waktunya kita bicarakan kembali tentang Flagging atau Mengembang.

Flagging

Flagging adalah butir awal yang diuraikan dalam dokumen ini dan justru kerja yang

butuh kekuatan. jika tidak percaya cobalah 'menekan meng-counter keseimbangan'.

Itu sama dengan Flagging ketika kamu sedang mati-matian menekan disertai kaki

menyilang dibelakang, untuk menghentikan tubuh yang berputar: Pilihan yang lebih

baik dalam bermacam situasi, posisikan kaki yang bebas diantara dirimu dengan

dinding, lakukanlah!

Keseimbangan di Overhangs

Item ini menggambarkan pola X yang dipasang kait penggantung pada ujung-ujung

atas-bawah disisi yang satu, dan sebelahnya bebas. Ini problem mendasar dan

sangat umum ditemui ketika di overhang: terperangkap situasi layaknya pintu bar

yang bisa ditutup-buka dua arah, keluar dan kedalam. Apa yang terjadi jika anda

bertahan satu tangan pada overhang? Tangan dan kaki yang lain disatu sisi bebas,

dimana kamu akan terapung menjauhi dinding, bayangkan betapa melelahkan!

Terus, bagaimana jika anda sedang berada di overhang, dengan dua tangan

mendapatkan pegangan baik, hendak menjangkau yang lebih tinggi dengan tangan

kanan. Bagaimana melakukannya? Ada beberapa alternatif:

Dog-Scratching, dimana anda menarik kedalam diikuti kaki kanan untuk

menghentikan tangan kanan melebar keluar ketika anda menggerakkan tangan

kanan. Jika memungkinkan untuk meraih dengan Jamming, raihlah! jika tidak, coba

cara lain.

Switching Feet (istilah ini banyak aplikasinya), pilihan ini boleh dikerjakan boleh

tidak. Taruh kaki kanan dimana kaki kiri berada sebelumnya. Gunakan kaki kiri yang

bebas ini sekarang sebagai tongkat penyeimbang kearah kiri luar, sebagai peng-

counter berat, sepintas ada kesamaan dengan 'X berkait' tadi, tapi bertahan

memakai kedua tangan akan lebih hemat tenaga. Jika sisi searah tangan kanan anda

masih jauh dari dinding, tekan ke arah dinding sedang kaki kiri menahan putaran

tubuh.

Flagging, lakukan seperti usaha diatas tapi taruh kaki kiri pada pijakannya dan kaki

yang bebas diantara anda dan dinding, akan memperkaya keseimbangan dan

jangkauan jadi lebih luas.

Teknik Dasar Overhang:

Straight Arms

Membaca dari judulnya, bagian ini menginformasikan hal yang selayaknya patut

Page 35: 193386227 eBook Pecinta Alam

anda ketahui. Dasarnya, jika anda membengkokkan lengan, berat akan dibebankan

pada otot-otot, tapi jika lengan diluruskan beban dipikul oleh tulang.

Pertanyaannya, bagaimana bisa meraih lebih tinggi tanpa membengkokkan lengan?

Gerakkan bahu bersamaan. Satu lengan menekan dan satunya menarik sambil dua-

duanya mengunci pada pegangan, jaga agar keduanya tetap lurus, dan sumbu putar

ada pada dua bahu. Perlu latihan untuk terbiasa melakukannya. Tubuh yang

berputar sejauh tahanan tarik lengan dimanfaatkan untuk meraih jangkauan

selanjutnya.

Kadang memang diperlukan juga untuk membengkokkan lengan. Tapi ingat!

Lakukan seminimal mungkin.

Sejarah Pendakian Gunung dan Panjat Tebing di Indonesia

1492

Sekelompok orang Perancis di bawah pimpinan Anthoine de Ville mencoba memanjat

tebing Mont Aiguille (2097 m), dikawasan Vercors Massif. Tak jelas benar tujuan

mereka, tetapi yang jelas, sampai beberapa dekade kemudian, orang-orang yang

naik turun tebing-tebing batu di Pegunungan Alpen adalah para pemburu chamois,

sejenis kambing gunung. Jadi mereka memanjat karena dipaksa oleh mata

pencaharian, kurang lebih mirip para pengunduh sarang burung walet gua di tebing-

tebing Kalimantan Timur atau Karang Bolong, Jawa Tengah.

1623

Yan Carstensz adalah orang Eropa pertama yang melihat "..... pegunungan yang

sangat tinggi, di beberapa tempat tertutup salju !" di pedalaman Irian. Salju itu

sangat dekat ke khatulistiwa. Laporannya tak dipercaya di Eropa, padahal belum

lama berselang diberitakan ada juga salju di Pegunungan Andes dekat khatulistiwa.

1624

Masih berkaitan dengan pekerjaan juga, pastor-pastor Jesuit merupakan orang-

orang Eropa pertama yang melintasi Pegunungan Himalaya, tepatnya Mana Pass

(pass = pelana/punggungan yang terentang antara dua puncak), dan Garhwal di

India ke kawasan Tibet.

1760

Profesor de Saussure agaknya begitu jatuh cinta pada Mont Blanc di perbatasan

Perancis-Italia, sehingga dia menawarkan hadiah besar bagi siapa saja yang dapat

menemukan lintasan ke puncaknya, untuk penyelidikan ilmiah yang diimpikannya.

Sayang tak ada yang tertarik, terutama karena keder terhadap naga-naga yang

konon mbaurekso di puncak gunung tertinggi di Eropa Barat itu.

1786

Setelah beberapa percobaan gagal, Puncak Mont Blanc (4807 m) digapai manusia.

Mereka adalah Dr.Michel-Gabriel Paccard dan seorang pandu gunung, Jacques

Balmat. Puncak tertinggi di Alpen yang didaki sebelumnya adalah Lysjoch (4153 m),

tahun 1778.

1830

Alexander Gardiner melintasi Pelana Karakoram dari Sinkiang di Cina ke wilayah

Kashmir di India.

Page 36: 193386227 eBook Pecinta Alam

1852

Ahli-ahli ukur tanah di India berhasil menentukan ketinggian Puncak XV, 8840

meter. Berarti puncak tertinggi di dunia, mengalahkan Puncak VIII (Kangchenjunga,

8598 m) yang sebelumnya dianggap paling tinggi. Puncak XV itu lalu diberi nama

Everest (padahal aslinya orang Nepal menyebutnya Sagarmatha, atau Chomolungma

kata orang Tibet). Belakangan ketinggiannya dikoreksi, 8888 meter, lalu dikoreksi

lagi menjadi 8848 meter, sampai sekarang.

1854

Batu pertama Zaman Keemasan dunia pendakian di Alpen, diletakkan oleh Alfred

Wills dalam pendakiannya ke Puncak Wetterhom (3708 m), cikal bakal pendakian

gunung sebagai olah raga.

1857

Alpine Club yang pertama berdiri, di Inggris.

1858

Ketinggian K2 (singkatan Karakoram nomer 2) terukur, 8610 meter, menggeser lagi

kedudukan Kangchenjunga menjadi juara tiga.

1865

Dinding selatan Mont Blanc dipanjat untuk pertama kali lewat lintasan Old Brenva,

menandai lahirnya panjat es (ice climbing). Sementara itu di Alpen bagian tengah,

Edward Whymper dan enam rekannya berhasil menggapai Puncak Matterhorn (4474

m)di Swiss. Tetapi 4 anggota tim, yang saling terikat dalam satu tali, tewas dalam

perjalanan turun, ketika salah seorang terpeleset jatuh dan menyeret yang lain.

Musibah ini mengakhiri 11 tahun Zaman Keemasan. Tak urung lebih dari 180 puncak

besar telah didaki dalam masa itu, sedikitnya satu kali, dan lebih dari setengahnya

oleh orang-orang Inggris.

1874

WA Coolidge mendaki Puncak Jungfrau dan Wetterhorn di musim dingin, sehingga

digelari Bapak Winter Climbing. Pada tahun 1870-an ini muncul trend baru,

pendakian tanpa pemandu, yang segera menjadi ukuran kebanggaan di antara

pendaki.

1878

Regu yang dipimpin Clinton Dent berhasil memanjat Aiguille du Dru di Perancis,

memicu trend baru lagi, yaitu pemanjatan tebing-tebing yang tak seberapa tinggi

namun curam dan sulit.

1883

WW Graham menjadi orang Eropa pertama yang mengunjungi Pegunungan Himalaya

dengan tujuan mendaki gunung sebagai olahraga dan petualangan. Dia mendaki

beberapa puncak rendah di kawasan Nanda Devi dan Sikkim India, bahkan konon

berhasil mencapai Puncak Changabang (6864 m).

1895

Percobaan pertama mendaki gunung berketinggian di atas 8000 meter, Nanga

Parbat (8125 m), oleh AF Mummery. Orang Inggris yang sering disebut Bapak

Pendakian Gunung Modern ini hilang pada ketinggian sekitar 6000 meter.

1899

Page 37: 193386227 eBook Pecinta Alam

Ekspedisi Belanda pembuat peta di Irian menemukan kebenaran laporan Yan

Carstensz, yang dibuat hampir 3 abad sebelumnya. Maka namanya diabadikan di

situ.

1902

Percobaan pertama mendaki K2, oleh ekspedisi dari Inggris.

1907

Ekspedisi di bawah Tom Longstaff mendaki Trisul (7120 m), puncak 7000-an yang

pertama. Longstaff adalah orang pertama yang mencoba penggunaan tabung

oksigen dalam pendakian.

1909

Ekspedisi Persatuan Ahli Burung dari Inggris (BPUE) memasuki rawa-rawa sebelah

selatan kawasan Carstensz. Dalam 16 bulan mereka kehilangan 16 orang anggota

mati dan 120 sakit.

1910

Karabiner buat pertama kali dipakai dalam pendakian gunung, diperkenalkan oleh

pemanjat-pemanjat dari Munich, Jerman Barat, diilhami oleh penggunaannya dalam

pasukan pemadam kebakaran.

1912

Eks anggota ekspedisi BPUE 1090, Dr.AFR Wallaston, kembali ke Irian bersama

C.Bodden Kloss, dengan 224 kuli pengangkut barang dan serdadu. Tiga jiwa

melayang.

1921

George L.Mallory dkk. berhasil sampai di North Col Everest dalam perjalanan

penjajagan mereka dari sisi Tibet.

1922

Usaha pertama mendaki Everest berakhir pada ketinggian 8320 meter di

punggungan timur laut.

1924

Mallory dan Irvine yang kembali mencoba Everest, hilang pada ketinggian sekitar

8400 meter. Rekannya, Edward Norton, mencapai 8570 meter, rekor waktu itu,

sendirian dan tanpa bantuan tabung oksigen.

1931

Schmid bersaudara mencapai Puncak Matterhorn lewat dinding utara, sekaligus

melahirkan demam North Wall Climbing. Peningkatan taraf hidup di Inggris dan

Eropa daratan pada umumnya, menimbulkan perubahan pola penduduk kota

melewatkan waktu luangnya, menyebabkan populernya panjat tebing.

1932

Grivel memperkenalkan cakar es (crampoon) model 12 gigi, yang karena efektifnya

tetap disukai hingga kini.

1933

Comici dari Italia memanjat overhang dinding utara Cima Grande Lavredo di

kawasan Dolomite, Alpen Timur, menandai aid climbing yang pertama. Sekitar tahun

Page 38: 193386227 eBook Pecinta Alam

ini pula sol sepatu Vibram ditermukan oleh Vitale Bramini.

1936

Dr.A.H.Colijn, manajer umum perusahaan minyak Belanda dekat Sorong, dan geolog

DrJ.J.Dozy, menemukan bijih tembaga di kawasan dinding timur Gletser Moriane, tak

jauh dari kawasan Carstensz, Irian.

1937

Bill Murray mengubah tongkat pendaki yang panjang menjadi kapak es, menandai

lahirnya panjat es modern.

1938

Dinding utara Eiger di Swiss akhirnya berhasil dipanjat, oleh tim gabungan Jerman

Barat dan Austria, yang oleh Hitler diiming-imingi dengan medali emas olympiade.

Dinding maut ini sebelumnya telah menelan cukup banyak korban, dan berlanjut

hingga kini. .

1941

Ekspedisi Archbold 'menemukan' Lembah Baliem, kantung suku Dani dengan tingkat

kebudayaan yang amat tinggi, di tengah belantara yang seolah tak berbatas dan tak

tertembus. Irian kian jadi perhatian ilmuwan-ilmuwan dunia.

1949

Nepal membuka perbatasannya bagi orang luar.

1950

Tibet dicaplok Cina. Pendakian Himalaya dari sisi ini tak diperkenankan lagi. Maurice

Herzog memimpin ekspedisi Perancis mendaki Annapurna (8091m), puncak 8000-an

yang pertama, menandai awal 20 tahun Zaman Keemasan pendakian di Himalaya. Di

Alpen, tali nilon mulai dipergunakan. Sebelumnya, tali serat tumbuhan hampir tak

memiliki kelenturan, sehingga ada 'hukum' bahwa seorang leader tak boleh jatuh,

sebab hampir pasti pinggangnya patah tersentak. Pakaian bulu angsa mulai

membuat malam-malam di bivouac lebih nyaman.

1951

Don Whillan menemukan pasangannya, Joe Brown, duet pemanjat terkuat yang

pemah dimiliki Inggris. Panjat bebas (free climbing) gaya Inggris menjadi tolok ukur

dunia panjat tebing. Walter Bonatti dkk. menyelesaikan dinding timur Grand

Capucin, awal aid climbing pada tebing yang masuk kategori big wall.

Bermula di Inggris, terjadi Revolusi Padas. Tebing batu gamping ternyata tak

serapuh yang selama itu disangka. Tebing-tebing granit dan batuan beku lainnya

mendapat saingan.

1952

Herman Buhl solo di dinding timur laut Piz Badile di Swiss, dalam waktu 4 1/2 jam.

Inilah nenek moyang speed climbing. Rekor waktu pada rute tersebut, yang dibuat

tahun 1937, 52 jam !

1953

Herman Buhl dkk. menggapai Puncak Nanga Parbat (8125 m), puncak 8000-an

kedua yang didaki orang. Sir Edmund Hillary dari Selandia Baru dan Sherpa Tenzing

Norgay yang tergabung dalam suatu ekspedisi Inggris, menjadi manusia-manusia

pertama yang berdiri di puncak atap dunia, Everest.

Page 39: 193386227 eBook Pecinta Alam

1954

Ekspedisi Inggris sukses di Kangchenjunga, ekspedisi Perancis sukses di Makalu

(8463 m). Di Alpen, Don Whillan dan Joe Brown mencatat dinding Barat Aiguille du

Dru dalam 2 hari, rekor lagi.

1955

Walter Bonatti solo pilar barat daya du Dru 6 hari.

1956

Ekspedisi Jepang berhasil mendaki Manaslu (8163 m). Jepang segera menjadi salah

satu negara besar dalam dunia pendakian di Himalaya.

1957

Herman Buhl dan tim Austria mencapai Puncak Broad Peak (8047 m), sekaligus

mematok pendakian pertama gunung 8000-an dengan alpine tactic.

1958

Lapangan terbang perintis dibuka pada beberapa lokasi di Irian, membangkitkan

semangat para pendaki gunung untuk menjajal Carstensz, sang perawan salju di

khatulistiwa.

1960

Claudio Barbier dari Belgia solo ketiga dinding utara di Tre Cima Laverdo dalam 1

hari. Pertama kali speed climbing menggunakan teknik gabungan free dan aid

climbing.

Helm mulai sering digunakan para pemanjat tebing.

Harness menjadi wajib, menyusul kematian seorang pemanjat Inggris di Dolomite.

Harness pertama yang diproduksi massal dan dijual untuk umum terbuat dari

webbing, merek Tankey.

Tebing 48 Citatah mulai digunakan sebagai ajang latihan bagi pasukan Angkatan

Darat kita.

1961

Ekspedisi dari Selandia Baru coba mendaki Carstensz Pyramide tapi mengalami

kegagalan sebab keterlambatan dukungan logistik lewat jembatan udara.

1962

Puncak Cerstensz Pyramide akhirnya berhasil digapai oteh tim Heinrich Heiner. Juga

Puncak Eidenburg didekatnya, oleh ekspedisi yang dipimpin oleh Phillip Temple.

Awal pemakaian baut tebing di Alpen; Tebing pantai mulai diminati. Pemanjat

Amerika Serikat mulai bicara di Alpen, diawali Hemmings dan Robbins yang

menciptakan lintasan super sulit di dinding barat du Dru.

1963

Tim gabungan Inggris-AS memanjat dinding selatan Aiguille du Fou, hardest

technical climbing di Alpen waktu ilu, dengan teknik-teknik aid climbing gaya AS.

Kode etik dalam panjat tebing mulai banyak diperdebatkan di rumah-rumah minum.

Pemanjatan solo pertama Eiger Nordwand, oleh Michel Darbellay, dalam satu hari.

Bonatti dan Zapelli menyantap mix climbing (ice dan rock) tersulit di Alpen, dinding

utara Grand Pilier d'Angle di Mont Blanc. Seorang ahli gletser yang baru kembali dari

Antartika berusaha mendaratkan pesawat terbangnya di di Puncak Jaya, dekat

Carstensz. Untung angin kencang mengurungkan niatnya, sebab salju tebal di sana

Page 40: 193386227 eBook Pecinta Alam

terlalu lunak sebagai landas pacu. Tapi buntutnya, dua pesawat DC 3 kandas di

lereng utara dan selatannya, pada ketinggian sekitar 4300 meter.

1964

Ekspedisi Cina berhasil mendaki Shisha Pangma (8046 m)di Tibet, satu-satunya

puncak 8000-an yang terletak diluar Nepal dan Pakistan (Karakoram). Beberapa

pendaki Jepang serta 3 orang ABRI, Fred Athaboe, Sudarto dan Sugirin, yang

tergabung dalam Ekspedisi Cendrawasih, berhasil mencapai Puncak Carstensz (4884

m) di Irian. Dua perkumpulan pendaki gunung tertua lahir, Mapala Ul di Jakarta dan

Wanadri di Bandung. Tahun ini dianggap awal sejarah pendakian gunung di

Indonesia.

1965

Seratus tahun pendakian pertama Matterhorn diperingati dengan peliputan

pendakian Hornli dkk. Oleh BBC/TV sampai ke puncak. Untuk pertama kalinya

pendakian gunung maupun panjat tebing menjadi olahraga yang juga dapat

'ditonton' orang banyak.

Robbins dan John Harlin dri AS bikin lintasan lurus di dinding barat du Dru,

mendemonstrasikan keunggulan pemanjat AS dalam pemanjatan panjang dan berat.

Pemerintah Nepal menutup pendakian Himalaya di wilayahnya.

1967

Revolusi bagi para pemanjat es. Chouinnard memperkenalkan kapak es berujung

lengkung, dan McInnes menawarkan jenis Terodactyl. Lahirnya sekrup es berbentuk

pipa meningkatkan standar pemanjatan ice climbing.

Penggunaan tali kernmantle dipelopori oleh Inggris.

1968

Nafas segar bagi para pendaki, sejumlah lapangan terbang milik misi Katolik dibuka

(Ji Irian. Tapi dasar sial, hampir bersamaan dengan itu Pemerintah Rl tidak lagi

mengeluarkan izin pendakian di kawasan Carstensz.

1969

Reinhold Messner keluar dari pertapaannya di tebing-tebing Alpen Timur, meluruk ke

barat, menyikat dinding es raksasa tes Drotes dalam waktu 81/2 jam solo,

membuyarkan rekor sebelumnya, 3 hari.

Pemanjat-pemanjat Jepang mulai membanjiri pasaran di Alpen, antara lain bikin

lintasan baru di Eiger.

Sensus yang dilakukan British Mountaineering Club (BMC) mengatakan, ada 45.000

pemanjat dan 500.000 walkers, di Inggris saja.

Nomer perdana majalah 'Mountain' beredar, menjadi media pendaki gunung dan

pemanjat tebing pertama yang beredar luas dalam bahasa Inggris, sehingga banyak

mempengaruhi perkembangan lewat perdebatan dan opini.

Pemerintah Nepal membuka kembali wilayahnya bagi pendakian Himalaya, dengan

beberapa peraturan baru dan membatasi pendakian pada puncak-puncak yang

terdaftar dalam permitted peaks saja. Agen-agen trekking komersial tumbuh dan

berjibun seperti kutu yak, menggelitik kelompok-kelompok kecil dari luar 'main-

main' di Himalaya dengan mudah dan murah.

Soe Hok Gie dan ldhan Lubis gugur di Gunung Semeru, terkena gas beracun.

1970

Dinding Selatan Annapurna dirambah tim Inggris, menggunting pita pembukaan era

pendakian jalur-jalur sulit di gunung-gunung besar. Tingkat kesulitan lintasan

Page 41: 193386227 eBook Pecinta Alam

menjadi lebih penting dari pada sekedar mencapai puncak. Ini tak lepas dari kian

canggihnya perlengkapan panjat es, kecepatan pemanjatan meningkat drastis.

Di Alpen artificial climbing tambah populer dan kaya teknik. Kurang lebih tahun ini

pula lahir cabang panjat dinding. Tebing buatan yang pertama dikenal orang

kemungkinan besar didirikan di Universitas Leeds,Inggris. Perancangnya Don

Robinson, yang kemudian juga merancang dinding panjat di Acker's Trust,

Birmingham, dinding panjat pertama yang diklaim mampu menampung segala

pegangan, pljakan dan gerakan panjat tebing, sekaligus menawarkan bentuk

sculpture yang artistik.

Sejalan dengan itu, bentuk-bentuk latihan terpisah dalam panjat tebing mulai

menggema. Salah seorang pelopornya ialah Pete Livesey, pemanjat yang juga

pecinta speleologi dan olahraga kano, serta punya dasar di atletik sebagai pelari.

Pete tahu benar pentingnya latihan spesifik bagi jenis-jenis olahraga tersebut. Dan

dia mencoba menerapkan prinsip yang sama pada panjat tebing. Pelan tapi pasti,

panjat tebing mulai dipandang lebih sebagai kegiatan atletis, ketimbang sekedar

'hura-hura di tebing'. Tak lagi memadai semboyan 'best training for climber is

climbing', apalagi hanya dengan memupuk kejantanan lewat gelas-gelas bir, seperti

yang selama & dianut.

1971

Kawasan Carstensz kembali dibuka untuk pendakian, segera diserbu oleh ekspedisi-

ekspedisi dari Australia, Jerman, AS, bahkan Hongkong. Tahun ini pula Mapala UI

berhasil mencapai Puncak Jaya, antara lain oleh Herman O. Lantang dan Rudy Badil,

orang-orang sipil Indonesia pertama.

1972

Untuk pertama kalinya panjat dinding masuk dalam jadwal olimpiade, yaitu

didemonstrasikan dalam Olympiade Munich.

1974

Pasangan Reinhold Messner dan Peter Habeler mendaki Hidden Peak (8068 m) di

Karakoram, 3 hari dengan Alpine push, kemudian memecahkan rekor kecepatan

Eiger, 10 jam.

1975

Ekspedisi dari Jepang menjadi tim wanita pertama yang menjejakkan Puncak

Everest. Sementara itu Cina mengirimkan tim pertamanya, dari punggungan timur

laut. Perlengkapan panjat es kian lengkap, lalu ramalan cuaca kian akurat dengan

intervensi komputer. Akibatnya, seolah tak ada lagi pelosok Alpen yang terpencil.

Namun, bercak-bercak kapur magnesium mulai terasa merisihkan tebing-tebing di

Inggris dan Eropa daratan, kebanyakan dituduhkan sebagai ulah pemanjat-pemanjat

'hijau', yang mengobral magnesium pada lintasan-lintasan yang seharusnya bisa

dilampaui tanpa bubuk itu.

1976

Harry Suliztiarto tak sanggup lagi menahan obsesinya, dengan tali nilon dia mulai

latihan panjat memanjat di Citatah, dan dibelay oleh pembantu rumahnya. Patok

pertama panjat tebing modern di Indonesia.

1977

Skygers Amateur Rock Climbing Group didirikan di Bandung oleh Harry Suliztiaito,

Agus Resmonohadi, Heri Hermanu, Deddy Hikmat. Inilah awal tersebarnya kegiatan

panjat tebing di Indonesia.

Page 42: 193386227 eBook Pecinta Alam

Ekspedisi Selandia Baru coba mendaki Everest tanpa bantuan sherpa. Mereka cuma

sampai South Col, tapi mereka mereka seolah memukul gong yang gaungnya

merantak ke mana-mana, 'ekspedisi berdikari'. Yang pro mengganggapnya sebagai

kejujuran yang wajib, yang kontra melecehkannya sebagai kesia-siaan yang konyol.

Perdebatan tak selesai hingga kini.

1978

Messner & Habeler menggegerkan dunia kangouw Himalaya dengan pendakian

Everest tanpa bantuan tabung oksigen. Tambah geger ketika Messner bersolo karier

di Nanga PQrtied dalam waktu 12 hari. Pendakian solo ini oleh banyak pakar

dianggap lebih penting daripada pendakian tanpa oksigennya.

Pemerintah Nepal menambahkan beberapa permitted peaks.

1979

Harry Suliztiarto memanjat atap Planetarium, Taman Ismail Marzuki.

1980

Tebing Parang untuk pertama kalinya oleh tim ITB, di bawah pimpinan Harry

Sulisztiarto. Wanadri untuk pertamakalinya menyelenggarakan ekspedisi ke

Carstensz di Pegunungan Jayawijaya. Skygers menyelenggarakan sekolah panjat

tebing untuk pertama kalinya. Sampai kini belum ada lagi kelompok yang membuat

pendidikan panjat tebing untuk umum seperti ini.

Pemerintah Nepal membuka kesempatan pendakian musim dingin, di samping

musim semi dan musim gugur. Kian banyak kaki meratakan jalan-jalan setapak

dipelbagai pelosok Himalaya, kikan tinggi sampah menumpuk di sana-sini. Sebagai

gantinya, konon mata uang asing makin deras mengalir ke sana. Tapi siapa yang

tambah kaya?

1981

Dua ekspedisi Indonesia sekaligus di dinding Selatan Carstensz, Mapala Ul dan ITB.

Salah seorang anggota tim Mapala Ul, Hartono Basuki, gugur di sini. Jayagiri dari

Bandung mengirimkan Danardana mengikuti sekolah pendaki gunung di Glenmore

Lodge, Skotlandia, dilanjutkan pendakian Matterhorn di Swiss.

1982

Jayagiri kembali mengirimkan orang, Irwanto, ke sekolah pendakian di ISM, Swiss,

dilanjulkan ekspedisi 4 orang ke Mont Blanc di Perancis, dan Matterhorn serta Monte

Rosa di Swiss.

Ahmad dari kelompok Gideon Bandung tewas terjatuh di Tebing 48 Citatah, korban

pertama panjat tebing di Indonesia.

1984

UGM (Mapagama) mengirimkan Tim Ekspedisi Gajah Mada ke Irian Jaya. Tim

panjatnya berhasil mencapai puncak Carstensz Pyramide melalui jalur normal.

Tebing Lingga di Trenggalek, Jawa Timur, serta tebing pantai Uluwatu di Bali,

berhasil dipanjat oleh kelompok Skygers bersama GAP (Gabungan Anak Petualang)

dari Surabaya.

1985

Tebing Serelo di Lahat, Sumatra Selatan, berhasil dipanjat oleh tim yang

menamakan dirinya Ekspedisi Anak Nakal. Ekspedisi Mapala Ul gagal mencapai

Puncak Chulu West (6584 m) di Himalaya, Nepal. Ekspedisi Jayagiri gagal memanjat

Page 43: 193386227 eBook Pecinta Alam

Eiger Nordwand.

1986

Kelompok gabungan Exclusive berhasil memanjat Tebing Bambapuang di selatan

Toraja, Sulawesi Selatan.

Ketompok UKL (Unit Kenal Lingkungan) Univeritas Pajajaran Bandung memanjat

tebing Gunung Lanang di Jawa Timur.

Pemanjat-pemanjat Jayagiri Bandung merampungkan Dinding Ponot di air terjun

Sigura-gura, Sumatera Utara.

Ekspedisi Jayagiri mengulang pemanjatan Eiger, berthasil, menciptakan lintasan

baru. Mapala Ul mengirimkan ekspedisi ke Puncak Kilimanjaro (5895 m) di Afrika

antara lain Don Hasman (Wartawan Mutiara).

Kompetisi panjat tebing pertama di dunia diselenggarakan di Uni Soviet, di tebing

alam, dan sempat ditayangkan juga oteh TVRI.

1987

Empat Anggota Ekspedisi Aranyacala Universitas Trisakti tewas diserang Gerombolan

Pengacau Irian dalam perjalanan menuju Jayawaijaya.

Ekspedisi Wanadri menyelesaikan pemanjatan Tebing Batu Unta di Kalimantan Barat.

Kelompok Trupala memanjat tebing Bukit Gajah di Jawa Tengah. Sepikul di Jawa

Timur disantap Skygers.

Beberapa ekspedisi dan pendaki Indonesia dikirimkan keluar negeri. Mapala Ul ke

Puncak Chimborazo (6267 m)dan Cayambe (gagal) di Pegunungan Andes, Amerika

Selatan.

Ekspedisi Wanita Indonesia Mendaki Himalaya ke lmja Tse, Himalaya, hampir

bersamaan dengan dua anggota Ekspedisi Jayagiri Saddle Marathon yang sedianya

berambisi memanggul sepeda ke puncak namun terhadang birokrasi Nepal. Di Afrika,

ekspedisi sepeda ini berhasil mencapal puncak tertingginya, Kilimanjaro (5895 m)

dan Mount Kenya (5199 m, tanpa sepeda).

Ekspedisi Wanadri gagal mencapai Puncak Vasuki Parbat (6792 m) di Garhwal

Himalaya, India.

Lomba panjat tebing pertama di Indonesia dilaksanakan di tebing pantai Jimbaran di

Ball.

1988

Dinding panjat buat pertama kali diperkenalkan di Indonesia, dibawa oleh 4 atlet

pemanjat Prancis yang diundang atas kerjasama Kantor Menpora dengan Kedubes

Perancis di Jakarta. Mereka juga sempat memberikan ilmu lewat kursus singkat

kepada pemanjat-pemanjat kita. Bersamaan, lahir Federasi Panjat Gunung & Tebing

Indonesia, diketuai Harry Suliztiarto.

Untuk pertama kalinya disusun rangkaian kejuaraan untuk memperebutkan Piala

Dunia Panjat Dinding yang direstui dan diawasi langsung oleh UIAA (badan

Internasional yang membawahi federasi-federasi panjat tebing dan pendaki gunung),

diawali dengan kejuaraan di Snowbird, Utah, AS.

Ekspedisi panjat tebing pertama yang dilakukan sepenuhnya oleh wanita, Ekspedisi

Putri Parang Aranyacala, Tower III. Sedangkan kelompok putranya memanjat Tebing

Gunung Kembar di Citeureup, Bogor.

Ekspedisi UKL Unpad Bandung di Batu Unta, Kalbar, kehilangan satu anggotanya,

Yanto Martogi Sitanggang jatuh bebas. Speed climbing pertama di Indonesia

dilakukan oleh Sandy & Jati, di dinding utara Parang, 3 jam. Sekaligus merupakan

pemanjatan big wall pertama tanpa menggunakan alat pengaman sama sekali,

keduanya hanya dihubungkan dengan tali.

Lomba panjat 'tebing buatan' pertama dilakukan di Bandung, mengambil dinding

Page 44: 193386227 eBook Pecinta Alam

gardu listrik.

Ekspedisi Wanadri berhasil menempatkan 3 pendakinya di Puncak Pumori (7145 m)

di Himalaya, Nepal, disusul pasangan Hendricus Mutter dan Vera dari Jayagiri

mendaki Imja Tse (6189 m), tanpa bantuan sherpa.

Lalu di Alpen, Ekspedisi Jayagiri Speed Climbing gagal memenuhi target waktu 2 hari

pemanjatan dinding utara Eiger, mulur menjadi 5 hari. Sedangkan ekspedisi dari

Pataga Jakarta berhasil menciptakan lintasan baru di dinding yang sama.

Di Yosemite, AS, Sandy Febyanto dan Jati Pranoto dari Jayagiri memanjat Tebing

Half Dome (gagal memecahkan retor John Bachar & Peter Croft 4,5 jam) dan Tebing

El Capitan (gagal memecahkan rekor 10,5 jam).

1989

Awal tahun dunia panjat tebing Indonesia merunduk dilanda musibah, gugurnya

salah satu pemanjat terbaik Indonesia, Sandy Febyanto, jatuh di Tebing Pawon,

Citatah. Tapi tak lama, semangat almarhum seolah justru menyebar ke segala

penjuru, memacu pencetakan prestasi panjat tebing di Bumi Pertiwi ini.

Tim Panjat Tebing Yogyakrta/TPTY melakukan ekspedisi ke Dinding Utara Carstensz

tetapi gagal mencapai puncak secara direct, namun jalur normal Carstensz berhasil

dipanjat sebelumnya.

Kembali kawasan Citeureup dirambah anak Aranyacala, kali ini Tebing Rungking.

Arek-arek Young Pioneer dari Malang memanjat tebing Gajah Mungkur di seputaran

dalam kawah Gunung Kelud. Kemudian tim Jayagiri dalam persiapannya ke Lhotse

Shar di Nepal, mematok target memanjati semua pucuk-pucuk tebing sekeliling

kawah Kelud tadi, tapi tak berhasil. Ekspedisi Lhotse Shar itu sendiri batal

berangkat.

Tebing Uluwatu dipanjat ekspedisi putri yang kedua, dari Mahitala Unpar.

Kelompok MEGA Universitas Terumanegara melakukan Ekspedisi Marathon Panjat

Tebing, beruntun di tebing-tebing Citatah, Parang, Gajah Mungkur, dan berakhir di

Uluwatu, dalam waktu hampir sebulan, marathon panjat tebing pertama di

Indonesia. Ekspedisi Putri Lipstick Aranyacala dia Bambapuang, tapi musibah

menimpa sebelum puncak tergapai. Ali Irfan Batubara, fotografer tim, tewas

tergelincir dari ketinggian.

Tahun ini tercatat tak kurang dari sepuluh kejuaraan panjat dinding diselenggarakan

di Indonesia. Beberapa yang besar antara lain di Universitas Parahyangan Bandung,

Universitas Trisakti Jakarta, ISTN Jakarta, di Markas Kopassus Grup I Serang, dua

kali oleh Trupala SMA-6 (di Balai Sidang dan Ancol), lalu SMA 70 Bulungan Jakarta,

kelompok KAPA FT Ul, Geologi ITB.

Mapala Ul bikin 2 ekspedisi, Mount Cook (3764 m) di Selandia Baru dan Puncak

McKinley (6149 m) di Alaska. Empat anggota Wanadri mengikuti kursus pendakian

gunung es di Rainier Mountaineering Institute di AS, dilanjutkan dengan bergabung

dengan ekspedisi AS ke Kangchenjunga di Himalaya.

Di Alpen, Ekspedisi Wanita Alpen Indonesia berhasil pula merampungkan misinya,

mendaki 5 puncak tertinggi di 5 negara Eropa, Mont Blanc (4807m, Perancis), Grand

Paradiso (4601 m, Italia), Marts Rosa (4634 m, Swiss), Grossgiockner (3978 m,

Austria) dan Zugsptee (2964 m, Jerman Barat).

Akhir tahun ini ditutup dengan gebrakan Budi Cahyono melakukan pemanjatan solo

di Tower III Tebing Parang. Artificial solo climbing pada big wall yang pertama di

Indonesia.

1991

Aryati menjadi wanita Asia pertama yang berhasil menjejakkan kakinya di Puncak

Annapurna IV, Himalaya, pada Ekspedisi Annapurna Putri Patria Indonesia.

Tim Srikandi Tim Panjat Tebing Yogyakarta (6 orang) membuat jalur di Bukit

Page 45: 193386227 eBook Pecinta Alam

Tanggul, Tulung Agung, Jawa Timur.

1992

Dunia petualangan Indonesia kembali berduka karena kehilangan dua orang

terbaiknya, Norman Edwin dan Didiek Syamsu, anggota Mapala UI tewas di terjang

badai di Gunung Aconcagua, Argentina.

Ekspedisi Pemanjat Putri Indonesia menjejakkan kakinya di Puncak Tebing Cima

Ovest, Tre Cime, Italia.

Ekspedisi Putri Khatulistiwa Tim Panjat Tebing Yogyakarta memanjat dinding utara

Bukit Kelam, Sintang, Kalimantan Barat.

1996

Clara Sumarwati membuat kontroversi dalam pendakiannya di Everest, puncak

tertinggi di Pegunungan Himalaya pada tanggal 26 September 1996. Banyak pihak di

Indonesia yang meragukan bahwa kedua kakinya telah menjejak puncak tertinggi di

dunia itu. Tetapi berdasarkan data dari Adventure Stats.com pada bulan Januari

2002 nama Clara Sumarwati telah tercatat sebagai pendaki Everest ke 836.

1997

Pratu Asmujiono menyusul Clara menjejakkan kakinya di Puncak Everest pada

tanggal 26 April. Menurut catatan Adventure Stats.com, ia merupakan orang yang ke

851. Asmujiono berangkat bersama tim Ekpedisi Everest Indonesia yang merupakan

gabungan anggota Kopassus dan pendaki sipil lainnya.

GUNUNG

Yang disebut dengan gunung adalah suatu bentuk permukaan tanah yang jauh lebih

tinggi dibandingkan dengan permukaan tanah di sekelilingnya. Gunung pada

umumnya lebih besar dibandingkan dengan bukit, tetapi bukit di suatu tempat bisa

jadi lebih tinggi dibandingkan dengan apa yang disebut gunung ditempat yang lain.

Gunung pada umumnya memiliki lereng yang curam dan tajam bisa juga dikelilingi

beberapa puncak atau pegunungan. Pada beberapa ketinggian gunung bisa memiliki

dua atau lebih iklim, jenis tumbuh- tumbuhan, dan kehidupan yang berbeda.

Pada umumnya iklim menjadi lebih dingin dan basah dengan semakin bertambahnya

ketinggian. Kebanyakan gunung yang menjulang tinggi sekitar 600m dari permukaan

tanah disekelilingnya memiliki 2 daerah iklim.

Gunung bisa jadi hanya memiliki satu puncak, atau merupakan salah satu bagian

dari beberapa gunung. Sekelompok gunung bisa membentuk suatu pegunungan.

Beberapa gunung berapi seperti Semeru, Merapi, Agung dan Ciremei berbentuk

klasik, tetapi gunung Tengger dan Batur memiliki kaldera, puncaknya meletus

meninggalkan dataran atau danau dengan puncak kecil ditengahnya. Kompleks

Gn.Batur memiliki kaldera terbesar dan terindah di dunia.

Sebuah gunung yang berada di bawah permukaan laut sama seperti gunung yang

berada di atas daratan. Beberapa pulau adalah sebuah gunung yang berada di

samudera dengan puncaknya yang muncul ke permukaan air misalnya anak

krakatau yang muncul ke permukaan air, pulau Jawa dan Bali terbentuk dari

beberapa gunung berapi.

Pegunungan Atlantic yang seluruhnya berada di bawah laut merupakan pegunungan

Page 46: 193386227 eBook Pecinta Alam

terpanjang di dunia, yang membentang lebih dari 16.000 km mulai dari Samudera

Atlantic bagian utara dekat Antartika. Beberapa punggung menjulang tinggi

membentuk kepulauan, seperti kepulauan Iceland dan Azores.

Ketinggian suatu gunung menunjukkan seberapa tinggi puncak tersebut menjulang

dari dasar laut. Gunung Everest adalah gunung tertinggi di dunia dengan ketinggian

8.848mdpl.

PENTINGNYA GUNUNG

Pegunungan adalah sangat penting karena ikut menentukan iklim dan aliran air di

sekitarnya. Gunung juga sangat penting bagi berbagai jenis tumbuhan dan binatang

tertentu, selain itu juga sebagai sumber mineral. Pegunungan mempengaruhi

aktivitas manusia, menentukan pola transportasi, komunikasi dan pemukiman.

Iklim

Pegunungan sangat mempengaruhi aliran udara dan curah hujan. Suhu udara

menjadi turun dengan semakin bertambahnya ketinggian. Udara dingin tidak dapat

menahan kelembaban udara sebanyak udara hangat. Ketika udara hangat bertiup ke

atas gunung menjadi dingin dan menguap menjadi embun dan menjadi titik-titik air.

Air ini turun mengikuti arah angin menjadi hujan atau kristal salju.

Pada saat udara melewati puncak gunung, menjadi kehilangan kelembabannya. Dan

akibatnya sisi gunung yang berlawanan dengan arah angin menjadi lebih kering

dibandingkan sisi yang menghadap arah angin. Daerah kering yang berlawanan

dengan arah angin ini di sebut bayangan hujan. Banyak sekali padang pasir di dunia

ini berada di wilayah bayangan hujan.

Aliran air

Page 47: 193386227 eBook Pecinta Alam

Gunung sangat berpengaruh bagi terpenuhinya kebutuhan air untuk daerah yang

sangat luas. Hal ini dikarenakan banyaknya curah hujan yang turun di lereng-lereng

gunung, kebanyakan hulu sungai berasal dari gunung. Beberapa gunung bersalju

berfungsi sebagai penampungan air, yang meleleh pada musim panas, dan mengairi

sungai selama musim panas. Aliran sungai dari gunung yang curam dan deras dapat

di manfaatkan untuk pembangkit listrik tenaga air. Sungai Bengawan Solo yang

mengalir hingga sebelah utara kota Surabaya, airnya berasal dari lereng Gn.Merapi

dan Gn.Lawu

Tanaman dan Binatang

Gunung memiliki keaneka ragaman untuk berbagai ketinggian yang berbeda, yang

menjadi tempat hidup berbagai jenis tumbuhan dan binatang tertentu. Beberapa

jenis mahkluk hidup hanya dapat bertahan di udara yang dingin di puncak-puncak

gunung.

Mineral

Kebanyakan sumber mineral berasal dari daerah pegunungan. Gunung terbentuk

dari proses geologi seperti letusan gunung dan gempa bumi. Proses ini bisa

membawa mineral-mineral yang berharga ke atas mendekati permukaan tanah

sehingga dapat dilakukan penambangan.

Akitivitas Manusia

Di berbagai belahan bumi gunung dapat menjadi penghambat bagi terjalinnya

hungungan transportasi, pemukiman, dan komunikasi. Dengan terisolasinya

masyarakat oleh gunung menciptakan beraneka ragam kebudayaan. Di pegunungan

alpen swis yang berbukit-bukit, telah memunculkan ratusan dialek dan empat

macam bahasa. Masyarakat pegunungan tengger hingga kini tetap mewarisi

berbagai tradisi sejak jaman Majapahit.

Gunung juga dapat menjadi tempat tujuan wisata yang penuh tantangan. Berbagai

kegiatan seperti berkemah, mendaki gunung, panjat tebing, pengamatan satwa dan

penelitian fauna, atau sekedar mencari hawa segar pegunungan dan menyaksikan

pemandangan yang indah.

TERBENTUKNYA GUNUNG

GUNUNG BERAPI

Gunung berapi adalah gunung yang terbentuk jika magma dari perut bumi naik ke

permukaan. Gunung berapi dapat dikelompokkan menurut tingkat kedasyatan

letusan, apakah itu dasyat ataupun tenang, dan tipe bahan yang dimuntahkan

sewaktu meletus.

Di kala meletus, gunung berapi mengeluarkan lava, bom gunung berapi, terak, abu

gunung berapi, gas panas, dan uap. Bahan yang disemburkan oleh letusan gunung

Page 48: 193386227 eBook Pecinta Alam

berapi mempunyai sifat-sifat yang tidak dimiliki batuan lain.

Suhu lava yang dimuntahkan selama letusan gunung berapi dapat melebihi 1000 ºC.

Di dalam perut bumi, batuan-batuan berbentuk cair dengan suhu melebihi 1.000 ºC,

cairan batu ini disebut magma. Selama letusan, magma meluap ke atas permukaan

bumi melalui lubang atau celah yang mencapai pusat bumi.

Gunung berapi dapat berbentuk kerucut, kubah, berpuncak datar, atau seperti

menara, tergantung pada jenis letusan dan sifat-sifat fisik magma yang

disemburkan. Kadangkala kubah tengah gunung berapi runtuh. Pada kasus gunung

Aso di Jepang, setelah lubang tengah yang asli runtuh, terjadilah letusan baru di

tengah kalderanya sendiri.

Selama letusan, magma atau batuan cair mencapai permukaan melalui celah atau

lubang. Kadang kala lava yang terlempar dengan dahsyat keluar dari lubang tengah

membeku di udara, lalu jatuh sebagai bungkah padat di dekat atau sekitar lubang

itu. Kalau beratnya lebih dari beberapa ton, bungkah itu dinamakan "bom gunung

berapi".

Potongan bungkah lava beku yang lebih kecil dengan ukuran 5 sampai 8 cm disebut

terak. Butir-butir yang lebih halus dinamakan abu gunung berapi. Kalau gas dalam

magma terlepas, magma menjadi berbuih dengan gelombang-gelombang busa dan

membentuk suatu jenis lava khas ringan yang menyerupai bunga batu karang, ini

disebut batu apung.

Kecuali gunung berapi gunung-gunung lainnya atau pegunungan itu terbentuk pada

waktu terjadi gerakan kerak bumi yang dalam dan luas. Gerakan vertikal (ke atas

dan ke bawah) yang terjadi di dalam kerak bumi menyebabkan retakan dan sesar.

Pengangkatan tanah sepanjang sesar seperti itu menghasilkan pegunungan atau

gunung bungkah dan plato. Gerakan menyamping menyebabkan batuan kerak bumi

melipat dan menghasilkan pegunungan atau gunung lipat. Dalam waktu yang lama

gunung tinggi yang terkena gaya pelapukan dan pengikisan akan susut menjadi

bukit dengan lereng landai.

PEGUNUNGAN LIPAT

Pegunungan lipat terbentuk bila massa strata sedimen yang besar terlipat oleh

Page 49: 193386227 eBook Pecinta Alam

tekanan dari dalam kerak bumi. Karena proses pelipatan, lebar strata sedimen

menciut, sedangkan tebalnya bertambah. Lapisan strata sedimen yang terlipat ke

atas disebut lipatan atas atau antiklin. Yang terlipat kebawah dinamakan lipatan

bawah atau sinklin.

Pegunugan lipat terdiri dari endapan-endapan seperti kapur dan lempung, yang

terbentuk dari partikel-partikel batu tua, sisa-sisa tanaman dan binatang yang

berada di bawah air dan mengeras. Panas bumi dan tekanan merubah beberapa

batuan menjadi marmer dan batu tulis. Contoh gunung atau pegunungan lipat

adalah pegunungan Himalaya dengan Gn.Everest yakni gunung tertinggi di dunia,

pegunungan Alpen di Eropa, dan pegunungan Appalachian di Amerika Serikat.

PEGUNUNGAN BONGKAH

Pegunungan yang dihasilkan oleh pengang- katan kerak Bumi, khususnya sepanjang

garis sesar atau garis retakan, dinamakan pegunungan bungkah atau horst. Pada

pegunungan bungkah sisi lereng yang curam ter-erosi dan menghasilkan puing-

puing yang mengumpul di dasar gunung. Contoh pegungan bongkah ialah

pegunungan Teton di Wyoming, pegunungan Wasatch di Utah, pegunungan Harz di

Jerman dan Sierra Nevada di California.

PEGUNUNGAN RESIDU

Pegunungan residu terjadi bila pegunungan yang tinggi dikikis dan diauskan angin

dan hujan dalam jangka waktu yang lama.Contoh pegunungan yang terbentuk

karena erosi adalah pegunungan Catskill di New York, Amerika Serikat yakni dataran

tinggi yang dikikis oleh sungai dan aliran gleser sehingga membentuk puncak dan

lembah.

HUTAN

Hutan adalah suatu wilayah luas yang ditumbuhi pepohonan, termasuk juga

tanaman kecil lainnya seperti, lumut, semak belukar, dan bunga liar. Ditambah

dengan beberapa jenis burung, serangga, dan binatang lainnya yang menghuni

hutan tersebut. Berjuta-juta makhluk hidup yang hanya dapat dilihat dibawah

microskop juga menghuni hutan.

Iklim, kesuburan tanah, dan air menentukan jenis-jenis tumbuhan dan binatang

yang dapat hidup di dalam hutan tersebut. Mahkluk hidup dengan alam sekitar

bersama-sama membentuk ekosistem. Suatu ekosistem terdiri dari mahkluk hidup

dan benda mati dalam suatu wilayah tertentu yang saling berhubungan satu sama

lain.

Ekosistem hutan adalah sangat kompleks, pohon-pohon dan tanaman hijau lainnya

membutuhkan sinar matahari untuk memproses makanan yang diambil dari udara,

air dan mineral dari dalam tanah. Tanaman memberi makan pada beberapa binatang

tertentu. Binatang pemakan tumbuhan ini dimakan oleh binatang pemangsa daging.

Tanaman dan binatang yang mati diurai oleh bakteri dan organisme lainnya seperti

protosoa dan jamur. Proses ini mengembalikan mineral ke dalam tanah, yang dapat

digunakan lagi oleh tumbuhan untuk ber-fotosintesis.

Meskipun berbagai mahkluk hidup secara sendiri-sendiri telah mati, hutan itu sendiri

tetap hidup. Jika hutan dikelola secara bijaksana dapat menghasilkan kayu dan

berbagai hasil hutan lainnya secara kontinyu.

Sebelum orang membuka hutan untuk pertanian dan perkotaan, 60 persen daratan

Page 50: 193386227 eBook Pecinta Alam

adalah berupa hutan. Namun kini hanya tinggal sekitar 30 persen daratan yang

masih tertutup hutan. Hutan di satu tempat berbeda dengan tempat lainnya. Misal

hutan di lereng gunung gede berbeda dengan hutan di lereng gunung merbabu.

MANFAAT HUTAN

Hutan sangat penting bagi kehidupan manusia. Manusia jaman dahulu mencari

makan dengan cara berburu dan mengumpulkan tanaman liar di hutan. Beberapa

orang masih tinggal dan hidup di dalam hutan, menjadi bagian alami dari hutan.

Meskipun manusia telah membangun pemukiman pedesaan atau perkotaan tetapi

masih sering memasuki hutan untuk berburu atau mencari kayu.

Sekarang ini orang lebih memperhatikan hutan dibanding sebelumnya terutama

karena faktor : manfaat ekonomi, manfaat bagi lingkungan, dan manfaat hiburan.

Manfaat ekonomi

Hutan menghasilkan beberapa produk. Kayu gelondongan dapat diolah menjadi

kayu, kayu lapis, bantalan kereta api, papan, kertas. Rotan dapat digunakan untuk

furniture. Hutan dapat juga menghasilkan minyak dan berbagai produk lainnya, latex

dapat digunakan untuk membuat karet, terpentin, berbagai jenis lemak, getah,

minyak, dan lilin. Bagi masyarakat pedalaman binatang dan tanaman hutan menjadi

sumber makanan pokok mereka.

Tidak seperti sumber alam lainnya misal batubara, minyak, dan tambang mineral,

sumber alam yang berasal dari hutan dapat tumbuh kembali, sejauh manusia dapat

memperhitungkan pengelolaannya.

Manfaat lingkungan

Hutan membantu konservasi dan memperbaiki lingkungan hidup dalam berbagai

bentuk. Misalnya hutan membantu menahan air hujan, sehingga mencegah tanah

longsor dan banjir, air hujan diserap menjadi air tanah yang muncul menjadi mata

air bersih yang mengalir membentuk sungai, danau, dan untuk air sumur.

Tumbuhan hijau membantu memperbaiki lapisan atmosfir menghasilkan oksigen

yang sangat diperlukan oleh mahkluk hidup dan mengambil karbon dioksida dari

udara. Jika tumbuhan hijau tidak menghasilkan oksigen lagi, maka hampir semua

kehidupan akan berhenti. Jika karbon dioksida bertambah banyak di atmosfer hal ini

dapat merubah iklim di bumi secara drastis.

Hutan menjadi tempat tinggal beberapa jenis tanaman dan binatang tertentu yang

tidak bisa hidup di tempat lainnya. Tanpa hutan berbagai tumbuhan dan hewan

langka akan musnah.

Manfaat hiburan

Keindahan alam dan kedamaian di dalam hutan dapat menjadi hiburan yang sangat

luar biasa dan langka. Mengamati burung atau hewan langka menjadi kegiatan yang

sangat menarik. Beberapa hutan dapat dimanfaatkan untuk berkemah, hiking dan

berburu. Banyak juga yang hanya menikmati suasana dan bersantai di keheningan

yang menyertai keindahan alam.

TIPE HUTAN PEGUNUNGAN

Hutan pegungan dibagi menjadi empat tipe:

1. Hutan dataran rendah pada ketinggian 0 - 1.200m

Page 51: 193386227 eBook Pecinta Alam

2. Hutan pegunungan bawah pada ketinggian 1.200 - 1.800m

3. Hutan pegunungan atas pada ketinggian 1.800 - 3.000m

4. Hutan subalpin pada ketinggian di atas 3.000m

SEJARAH PENEBANGAN HUTAN

Pada jaman dahulu hampir seluruh Jawa pernah ditutupi oleh berbagai bentuk hutan

dengan tipe yang ditentukan oleh ketinggian, musim , dan jenis tanah. Manusia

menghuni Jawa sedikitnya 1 juta tahun yang lalu. Pengaruh terhadap hutan dimulai

setelah mereka menemukan alat-alat potong dan api.

Kehilangan sebagian besar hutan alam yang pertama terjadi sekitar tahun 200-

400M, setelah kayu jati diperkenalkan. Menurut naskah kuno menjelang tahun 1000

sudah terdapat 1,5 juta ha hutan jati. Sekitar tahun 900 M terdapat jabatan "Tuan

Pemburu" yang diyakini pula berkaitan dengan kegiatan kehutanan.

Pada masa candi Hindu-Budha dibangun di Jawa Tengah cukup banyak hutan

berharga di dataran aluvial daerah pantai yang ditebang. Gunung-gunung di daki

oleh para peziarah hindu dan ada anggapan bahwa klimaks kebakaran hutan cemara

gunung Casuaarina junghuhniana yang mengitari hampir seluruh gunung di Jawa

Timur, mungkin bermula dari api yang secara tidak sengaja dinyalakan oleh para

peziarah berabad-abad yang lalu.

Babad tanah jawa adalah sebuah naskah kuno yang menceritakan pembukaan

hutan-hutan di jawa untuk keperluan perluasan pemukiman dan kerajaan.

Selama penjajahan Belanda, memaksa para petani menanam tanaman ekspor

(cengkeh , gula, kopi, teh) diantara tanaman pangan yang ditanam di atas tanah

milik bersama (umumnya hutan). Hingga pertengahan abad yang lalu dataran tinggi

pengalengan di antara Gn.Malabar, Gn.Tilu, Gn.Wayang masih memiliki hutan,

sampai pada saat daerah-daerah yang lebih datar dibuka untuk perkebunan kopi dan

teh.

Beberapa gunung benar-benar gundul tidak berhutan mulai dari kaki gunung sampai

ke puncaknya misalnya Gn.Merbabu, Sumbing, Sindoro.

Antara tahun 1898 dan 1937 telah terjadi kehilangan hutan alam seluas 22.000

km2, terutama untuk pembangunan rel kereta api yang sangat panjang.

JENIS - JENIS HUTAN

Banyak ilmuwan yang mengelompokkan hutan berdasarkan variasi sistem ekologi.

Hutan dengan iklim, tanah dan kelembaban yang mirip dikelompokkan menjadi 6

kelompok:

1. tropical rain forests

2. tropical seasonal forest

3. temperate deciduous forest

4. temperate evergreen forest

5. boreal forest

6. savanna

Hutan hujan tropis tumbuh di dekat garis equator, dimana iklim sepanjang tahun

hangat dan basah. Sebagian besar hutan ini tumbuh di lembah sungai Amazon,

Page 52: 193386227 eBook Pecinta Alam

lembah sungai Kongo, dan di wilayah Asia Tenggara.

Dari ke enam kelompok jenis hutan, hutan hujan tropis paling banyak memiliki

keragaman pohon, sekitar 100 species bisa tumbuh pada wilayah seluas 2,6 Km2.

Sebagian besar pohon berdaun lebar dan selalu hijau sepanjang tahun, terdapat juga

pohon palm dan paku-pakuan. Kebanyakan hutan pohonnya membentuk tiga lapisan

selubung (canopy). Canopy paling atas dapat mencapai ketinggian 46 meter,

tumbuhan yang melebihi canopy di sebut emergent. Tumbuhan understory

membentuk lapisan selubung ke dua.

Lapisan semak belukar dan tumbuhan herbal sangat tipis karena sinar matahari

terhalang oleh lapisan canopy. Seringkali beberapa tanaman merambat dan

menumpang lainnya menempel di cabang-cabang pohon lapisan canopy, sehingga

dapat menyerap sinar matahari secara penuh.

Sebagian besar binatang hutan hujan tropis juga hidup pada lapisan canopy, dimana

mereka dapat menemukan makanan yang sangat berlimpah. Binatang yang

termasuk diantaranya adalah makhluk terbang dan memanjat seperti kelelawar,

berbagai jenis burung, serangga, kadal, tikus, monyet, tupai, kungkang dan ular.

Tropical seasonal forest , tumbuh di wilayah tertentu di daerah beriklim tropis dan

sub tropis. Wilayah ini memiliki musim panas dan musim hujan bergantian setiap

tahunnya, atau iklim yang agak lebih dingin dibanding hutan hujan tropis. Daerah ini

meliputi Amerika tengah, Amerika selatan bagian tengah, selatan Afrika, India, timur

Cina, Australia utara, dan kepulauan di pasifik termasuk Indonesia.

Hutan musim memiliki banyak keragaman pohon, meskipun tidak sebanyak hutan

hujan tropis. Terdapat juga beberapa tanaman rambat dan tumpang. Beberapa

pohon berguguran dan tumbuh kembali, terutama di daerah yang memiliki

perbedaan yang sangat jelas antara musim panas dan musim hujan

Lapisan canopy bisa mencapai ketinggian 30 meter. Satu lapisan understory tumbuh

dibawah canopy. Bambu dan palem memenuhi lapisan semak, dan lapisan tebal

tumbuhan herbal menempel di tanah. Binatang yang tinggal menyerupai, mereka

yang hidup di hutan hujan tropis.

Hutan luruh iklim sedang tumbuh di sebelah timur Amerika utara, eropa barat dan

asia timur. Wilayah ini memiliki musim panas dan musim dingin. Lapisan canopy

mencapai ketinggian 30 meter, dua jenis pohon atau lebih mendominasi lapisan

canopy, yang berguguran daunnya di musim gugur. Lapisan tengah dan semak

mungkin agak tebal. Juga dihuni binatang besar seperti beruang, rusa, dan serigala.

Ada juga ratusan binatang menyusui yang lebih kecil dan burung.

Savana adalah suatu daerah yang memiliki pohon dengan jarak luas. Beberapa

padang rumput pohon tumbuh dalam satu gerombolan, ada juga yang tumbuh

menyendiri. Sebagian besar tanah ditumbuhi oleh semak dan tumbuhan herbal,

terutama rumput, sehingga savana disamakan dengan padang rumput. Savana

terutama ditemukan diwilayah yang memiliki sedikit curah hujan, tanah yang tidak

subur, sering timbul kebakaran, atau hal lain yang menghambat tumbuhnya pohon.

Binatang yang hidup di padang rumput diantaranya,kijang ,banteng, jerapah, singa,

macan dan zebra.

SEJARAH HUTAN

Page 53: 193386227 eBook Pecinta Alam

Hutan yang pertama kali berkembang di atas rawa-rawa sekitar 365 juta tahun yang

lalu, mendekati akhir periode Devonian. Hutan ini terdiri dari paku-pakuan dan lumut

sebesar ukuran pohon, ada diantaranya yang tingginya 12m dan dengan ketebalan

1m. Hutan ini menjadi tempat tinggal binatang amphibi dan serangga.

Pada awal masa karbon, sekitar 360 juta tahun yang lalu, rawa yang amat luas

menutupi sebagian besar amerika utara. Hutan raksasa lumut dan ekor-kuda

mencapai ketinggian hingga 38 meter diatas rawa yang hangat. Paku-pakuan

tumbuh sekitar 3 meter membentuk semak yang tebal menjadi tempat tinggal

kecoa, capung, kalajengking, dan laba-laba.

Pada awal masa Mesozoic, sekitar 240 juta tahun yang lalu, berbagai perubahan

iklim dan permukaan bumi memusnahkan hutan rawa. Hutan yang lebih kering

didominasi oleh pohon gymnosperm, yakni tumbuhan yang bijinya terbuka tidak

dilindungi oleh buah atau kulit pelindung biji. Seperti paku-pakuan dan cemara

primitif yang tumbuh di hutan rawa, pohon cycad dan ginkgo yang menyebar luas.

Page 54: 193386227 eBook Pecinta Alam

Pohon-pohon Gymnosperm membentuk hutan yang menutupi sebagian besar bumi,

amphibi dan serangga, dan reptil yang besar hidup di dalamnya.

Tanaman berbunga muncul pertama kali pada awal jaman Cretaceous, sekitar 138

juta tahun yang lalu. Tanaman ini juga disebut angiosperm, yang menghasilkan biji

yang terlindung di dalam buah atau kantong biji. Tumbuhan ini diantaranya

magnolias, maple, poplar, dan willow. Semak berbunga dan tumbuhan herbal

terbentuk.

Pada awal era Cenozoic, sekitar 65 juta tahun yang lalu cuaca di bumi menjadi lebih

dingin. Hutan dengan suhu yang bagus menyebar melintasi Amerika utara, Eropa,

dan Asia. Hutan-hutan kaya akan tumbuhan berbunga, berdaun lebar, dan cemara

berdaun runcing. Beberapa burung dan binatang menyusui tinggal di dalamnya.

Hutan Modern

Iklim di bumi berlanjut menjadi lebih dingin, sekitar 2,4 juta tahun yang lalu untuk

pertama kalinya beberapa lapisan es terbentuk di Amerika utara, Eropa dan Asia.

Lembaran es ini telah merusakan hutan-hutan beriklim sedang di amerika utara dan

eropa. Hanya hutan-hutan beriklim sedang di asia tenggara yang masih tersisa tanpa

tersentuh es.

Cara Berpakaian Saat Pendakian

Seperti juga saat kita menghadiri suatu acara formal, ternyata di alam bebas pun

memiliki tata cara berpakaian tersendiri. Sebenarnya prinsip berpakaian di alam

bebas tidaklah sulit, tapi banyak orang tidak mengindahkan. Akibatnya terserang

hypotermia (penyakit karena penurunan suhu tubuh) dan berakhir dengan tragis.

Hal penting yang perlu diperhatikan untuk mempertahankan tubuh tetap nyaman

adalah tingkat ketebalan dan kualitas bahan yang dipakai. Maka didesainlah sebuah

sistem yang dapat mempertahankan tubuh tetap dalam temperatur konstan dalam

keadaan cuaca yang paling berat sekalipun. Sistem pertahanan berlapis untuk

menjaga kondisi tubuh ini kemudian sekarang dikenal bernama layering system.

Sistem ini membagi tiga bagian besar lapisan pakaian yang harus digunakan bila

ingin bergiat di alam bebas. Lapisan yang pertama adalah bagian terdalam pakaian

(base layer), kemudian bagian tengah (mid-layer) dan terakhir bagian terluar (outer

layer).

Page 55: 193386227 eBook Pecinta Alam

Prinsip kerja pakaian terdalam (base layer) yang utama adalah mengeluarkan

keringat dari dalam tubuh serta membuat pemakai tetap merasa kering dan

nyaman. Di kondisi suhu tidak terlalu dingin bisa digunakan pakaian dalam seperti

singlet atau kaus tipis. Sedangkan untuk keadaan yang ekstrem kita bisa

menggunakan long john (pakaian dalam seluruh tubuh). Untuk celana dalam dan bra

pilih yang memang digunakan untuk berolahraga. Sekarang ini sudah banyak dijual

bebas di toko-toko di Indonesia.

Tugas kedua dari pakaian dalam adalah menjaga panas tubuh. Tapi karena bahan

pakaian dalam yang rata-rata tipis maka tak dapat dielakkan akan banyak hangat

tubuh yang lepas menuju lapisan yang kedua/tengah.

Bila kita melakukan aktivitas, tubuh kita akan menghasilkan panas. Sangat sayang

sekali bila panas yang sudah timbul tersebut hanya disia-siakan. Maka diperlukan

lapisan yang bisa menahan panas tubuh yang terbuang tersebut, inilah fungsi utama

bagian kedua/tengah (mid layer).

Bagian tengah dari sistem ini berfungsi sebagai motor penghangat. Di bagian ini

sebagian besar panas tubuh yang terlepas dari pakaian dalam dapat tertahan.

Biasanya bagian ini terdiri dari lapisan bahan pakaian berserat atau berbulu. Bahan

berjenis Polar-Tex sangat dianjurkan di sini. Tapi bila tak ada seminimal-minimalnya

sediakan sweater berbahan wol sebagai alternatif.

Pakaian untuk lapisan ini kalau bisa juga mempunyai risleting di bagian mukanya.

Sehingga bila kita merasa panas dan berkeringat ketika memakainya kita tak perlu

repot sampai harus melepaskannya.

Di cuaca ekstrem dianjurkan juga memakai celana yang berbahan serat dan berbulu

seperti jenis Polar-Tex meskipun pada kenyataaannya masih sulit didapat di tanah

air. Tapi celana panjang berbahan polyster bisa menjadi pilihan lain untuk pakaian

bagian bawah, karena selain mudah kering juga ringan dibawa.

Bagian terluar (outer layer) adalah bagian terakhir yang akan dibicarakan dari sistem

ini. Lapisan ini berfungsi untuk melindungi tubuh dari angin dan hujan. Bahan di

lapisan ini haruslah bisa membiarkan uap tubuh yang menembus lapisan dalam dan

tengah keluar. Bahan berjenis Gore-Tex dan Triplepoint dianjurkan untuk lapisan ini.

Membran bahan tersebut yang sangat kecil membuat pakaian berjenis ini dapat

menjalankan tugasnya dengan baik. Di mana pori-pori yang dimiliki bahan tersebut

teramat kecilnya sehingga tak mungkin dapat dimasuki cairan jenis apa pun. Tapi

pori-pori kecil ini ternyata cukup besar untuk membiarkan udara keluar dari dalam

tubuh.

Tapi jangan gunakan bahan jenis ini dalam keadaan cuaca panas. Karena uap panas

yang keluar akan mengkondensasi di bagian dalam lapisan sebelum sempat lepas

keluar. Dan ini akan berakibat lembabnya bagian dalam pakaian.

Ada beberapa orang yang memisahkan dua fungsi utama pakaian terluar ini. Mereka

lebih memilih pakaian penahan angin (wind breaker) yang bisa dipadukan dengan

pakaian anti-air. Keuntungan terbesar dari pemisahan fungsi tersebut adalah dapat

membiarkan uap keringat keluar lebih cepat dan terasa lebih nyaman.

Page 56: 193386227 eBook Pecinta Alam

Pilihan yang paling baik untuk lapisan terluar adalah jaket tebal, tapi usahakan

jangan jaket kulit karena sulit kering dan terasa berat. Juga usahakan lapisan yang

terluar ini mempunyai sistem anti-air. Juga gunakan pakaian yang berwarna cerah.

Karena pakaian yang berwarna cerah cenderung menangkis panas