Upload
mbom-bhowo-cukis
View
223
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Neuroradiologyind
Citation preview
By Thamrin Syamsudin, dr., Sp.S(K)
Definisi :
Pemeriksaaan radiologi berguna untuk mendukung atau mengkonfirmasi dari gangguan saraf
Dua jenis pemeriksaan :
Non-invasive :
Skull X-Ray( sinar X pada tengkorak )
Vertebrae X-Ray( sinar X pada vertebrae )
Invasive (mengunakan bahan kontras) :
Angiography
Myelography
Skull X-Ray
Proyeksi :
•Postero-Anterior (PA) pada berbagai sudut
•Antero-Posterior (AP)
•Lateral kanan/kiri
•Dasar tulang tengkorak
•Gambaran foto khusus:
Sinus paranasal,
Photo sellar (sella turcica )
Skull X-Ray
Digunakan untuk
1. Tulang tengkorak
•external tabulae ( tubula externa )
•intenal tabulae ( tubula interna )
•diploe
•Penanda digital
pada meningioma : endostosis or penonjolan dimasukan ke tabulae interna
2. Sutura : sagital, coronary, lambdoid
anak-anak : belum menutup secara sempurna
Synostosis : sutura menutup lebih awal
Space Occupying Process : pelebaran sutura
3. Sella tursica :
•Tubercel cella
•Dorsum sellae
•Anterior and posterior clinoid process
Pada cronis tekanan intra cranial meningkat sellae rusak : yang terkena pertama adalah dorsum
Hypophyseal tumour : ballooning sellae ( sela menggelembung )
4. Temporal bone :
•Sering fraktur oleh karena cedera kepala
•berbahaya : rupture arteri meningea media perdarahan subarachnoid (menyebabkan kematian jika masif)
•Penanda Vascular
5. Paranasal sinus :
infeksi / inflamasi opaq
Abnormalitas pd Skull X-Ray :
•Congenital : microcephaly, macrocephaly, cranio-synostosis
•Fracture : pada cedera kepala
•Penyakit tulang : osteoporosis, osteoblastic
•Calcification :
Normal – pada glandula hipofisis, pleksus koroideus, duramatter
Abnormal – AVM, tumor otak, tuberculoma, lesi hemoragik
luas
Tanda dari peningkatan tekanan intrakranial (ICP)
Destruksi sela
Impressiones digitatae
Pelebaran sutura (pada anak )
Penningkatan vascular markings
Vertebra X-Ray
Proyeksi :
AP, PA
Lateral, dan
Obligue
Terdiri dari : 7 segmen cervical
12 segments thorakal
5 segments lumbal
5 segments sacrum
Vertebral X-Ray
Digunakan untuk :
bentuk –
Lordosis (normal pada cervical dan lumbal)
Scoliosis : HNP
Kyphosis : Tuberculous spondylitis
Corpus vertebralis –
kerusakan lesi pada metastatic tumor, inflammasi
penekanan lesi pada trauma
Jarak Intervertebral –
penonjilan lempeng pada HNP
Vertebra X-Ray
Pedicles –
mengenai corpus vertebrae : pengikisan dan pengrusakan oleh tumor
Processus Articular : luxation
Foramen Intervertebral : melebar pada neurinoma
Processus Spinosus
Lamina : erosi penyempitan intervertebral
Canalis Spinalis : stenosis jika terjadi penyempitan
Ganguaan pada columna vertebralis
Anomaly kongenital
Fraktur/Dislokasi
Inflamasi
Tumor, dll
Pasien dipersiapkan secara khusus untuk photo lumbo sacral : berikan laxantia pada
malam sebelumnya.
Myelography
Definisi :
memasukkan bahan kontras ke subarachnoid untuk melihat jalur cairan serebrospinal
Prosedur :
Daerah penusukannya
pungsi lumbal untuk myelography bagian atas
pungsi cisternal untuk myelography bagian bawah
Jumlah cairan serebrospinal yang diambil sama dengan jumlah bahan kontras yang dimasukan (sekitar 10-20 mL)
Masukan bahan kontras secara perlahan-lahan
Ambil foto sinar-X dengan proyeksi yang berpariasi sesuai dengan kebutuhan (AP, Lateral, Obligue)