37
(Audit Prosedur) V = Ada/ Terlaksana X = Tidak ada/ Tidak Trlaksana BASYIRUDDIN NUR, SE. Ak. Registered Public Accountant PROSEDUR AUDIT PT DATASCRIP - 2007 - No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDIT STATUS Tgl A. Kas dan Bank 1. * 2. Adakan kas opname (Menghitung uang secara fisik). * 3. Bandingkan saldo uang menurut buku dan kas opname. * 4. Buat berita acara kas opname (kertas kerja kas). * 5. Bandingkan angka neraca dengan saldo akhir buku besar kas. * 6. 7. 8. 9. 10. 11. Notes: - Penerimaan dari tanggal 1 – 10 maka dikurang - Pengeluaran dari tanggal 1 – 10 maka ditambah B. Piutang 1. Bandingkan angka piutang dalam neraca dengan buku besar. 2. √ / X *) Lakukan Penutupan buku kas pada waktu melakukan pemeriksaan dan tentukan saldonya. Posisi kas & setara kas pada tanggal neraca benar -benar ada dan merupakan milik perusahaan (Exsistence & Ownership) Semua transaksi kas dan setara kas telah dicatat dengan lengkap dan merupakan transaksi yang sah Kas di Bank seperti dinyatakan dalam dalam rekonsiliasi telah dijumlahkan dengan benar dan sesuai dengan buku besar (Mathematical Accuracy) Kas di Bank seperti dinyatakan dalam dalam rekonsiliasi adalah absah dan benar (Validity & Valuation) Transaksi penerimaan dan pengeluaran kas dicatat dalam periode yang tepat Lakukan Reconsiliasi Bank untuk uang yang disimpan di Bank (Kertas Kerja Perusahan dari cash in bank) Kas dan setara kas telah diungkapkan dengan benar (Disclousure) Periksa saldo awal account cash pada buku besar dengan saldo akhir (KKP) Kertas Kerja Perusahaan tahun lalu. Periksa penjumlahan lembaran-lembaran buku kas dan perhatikan pemindahan saldo pada lembaran tersebut Jika digunakan imprest fund (petty cash) maka teliti pertanggungjawaban dari dana imprest tersebut telah sesuai Periksa bukti-bukti kas penerimaan dan pengeluaran secara sampling dan bandingkan dengan buku harian yang - Bila tutup buku tanggal 31 Desember maka diperiksa 10 Piutang yang tercatat merupakan tagihan yang sah dan merupakan milik perusahaan (validity & ownership) Lakukan pegujian peneriman piutang pada buku harian yang bersangkutan dengan buku pembantu (periksa kartu piutang).

09. Pedoman Audit Dana Kampanye

Embed Size (px)

DESCRIPTION

4yvf

Citation preview

Page 1: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)1 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

BASYIRUDDIN NUR, SE. Ak.

Registered Public Accountant

PROSEDUR AUDIT PT DATASCRIP

- 2007 -

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl

A. Kas dan Bank 1. *

2. Adakan kas opname (Menghitung uang secara fisik). *

3. Bandingkan saldo uang menurut buku dan kas opname. *

4. Buat berita acara kas opname (kertas kerja kas). *

5. Bandingkan angka neraca dengan saldo akhir buku besar kas. *

6.

7.

8.

9.

10.

11. Notes:- Bila tutup buku tanggal 31 Desember maka diperiksa 10 Januari- Penerimaan dari tanggal 1 – 10 maka dikurang- Pengeluaran dari tanggal 1 – 10 maka ditambah

B. Piutang 1. Bandingkan angka piutang dalam neraca dengan buku besar.

2.

√ / X *)

√ / X *)

Lakukan Penutupan buku kas pada waktu melakukan pemeriksaan dan tentukan saldonya.

Posisi kas & setara kas pada tanggal neraca benar -benar ada dan merupakan milik perusahaan (Exsistence & Ownership)

Semua transaksi kas dan setara kas telah dicatat dengan lengkap dan merupakan transaksi yang sah (Compeletness)

Kas di Bank seperti dinyatakan dalam dalam rekonsiliasi telah dijumlahkan dengan benar dan sesuai dengan buku besar (Mathematical Accuracy)

Kas di Bank seperti dinyatakan dalam dalam rekonsiliasi adalah absah dan benar (Validity & Valuation)

Transaksi penerimaan dan pengeluaran kas dicatat dalam periode yang tepat (Cut-off)Lakukan Reconsiliasi Bank untuk uang yang disimpan di Bank

(Kertas Kerja Perusahan dari cash in bank)Kas dan setara kas telah diungkapkan dengan benar (Disclousure)

Periksa saldo awal account cash pada buku besar dengan saldo akhir (KKP) Kertas Kerja Perusahaan tahun lalu.

Periksa penjumlahan lembaran-lembaran buku kas dan perhatikan pemindahan saldo pada lembaran tersebut kelembaran berikutnya.Jika digunakan imprest fund (petty cash) maka teliti pertanggungjawaban dari dana imprest tersebut telah sesuai dengan pengisian kembali.Periksa bukti-bukti kas penerimaan dan pengeluaran secara sampling dan bandingkan dengan buku harian yang bersangkutan.

Piutang yang tercatat merupakan tagihan yang sah dan

merupakan milik perusahaan (validity & ownership)

Lakukan pegujian peneriman piutang pada buku harian yang bersangkutan dengan buku pembantu (periksa kartu piutang).

Page 2: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)2 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X

*) √ / X *)

3. Bandingkan saldo piutang menurut GL dengan kartu piutang.

4.

5.

6. Adakan konfirmasi piutang dan pemeriksaan penyelesaian. keuangan secara memadai (presentation & disclosure)

7. Teliti ketepatan jumlah penyisihan piutang tak tertagih. Piutang telah diklasifikasikan dngan tepat (classification)

8. Lakukan pengujian potongan, retur serta jumlah piutang9. Periksa piutang cabang dan anak cabang

Semua tagihan perusahaan telah dicatat dengan lengkap

dan tepat dalam pisah batas (completeness & cut-off)

Minta daftar umur piutang dan tetapkan kemungkinan penagihannya dengan mengingat hasil konfirmasi dan pengalaman yang lalu dari debitur yang bersangkutan.

Cadangan piutang tak tertagih atau penghapusan piutang telah dinilai dengan cukup memadai (Valuation)

Lakukan pengujian sah timbulnya piutang utuk mengetahui apakah terdapat atau tidaknya piutang fiktif.

Piutang yang dijadikan jaminan atau dihipotikka telah diungkapkan dalam laporan keuangan secara memadai (Presentation & Disclousure)

Page 3: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)3 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X *)

√ / X *)

10. Periksa piutang dalam valuta asing bila ada.11.

12.

C. Investasi 1.

2.

3.4. Dapatkan daftar harga dari kertas berharga tersebut.5. Periksa pembukuan/penjualan dari kertas berharga tersebut.6.

7. Periksa pendapatan yang timbul dari investasi/kertas berharga.8.

D. 1.

2.

Model kertas kerjanya sebagai berikut:Saldo pada tanggal perhitungan

= Saldo pada tanggal neraca3.

4.

Periksa piutang wesel dan pendapatannya/biaya (lihat jurnal apakah telah dibuat dengan benar).

Periksa dan tentukan apakah penerimaan piutang dibukukan sesuai dengan tanggal penerimaaan, untuk mengetahui apakah terjadi Lapping (Penerimaan piutang yang tidak tercatat pada tanggal penerimaan tetapi dicatat pada penerimaan berikutnya).

Minta daftar surat-surat berharga/investasi yang ada pada tanggal neraca dan bandingkan daftar tersebut dengan buku besar, buku pembantu dan neraca.

Periksa dan teliti semua surat-surat berharga/investasi dan bandingkan dengan daftar pada point 1.

Lakukan konfirmasi atas surat-surat berharga yang ada pada

Periksa apakah mutasi dari investasi tersebut telah mendapat persetujuan/otorisasi.

Periksa dan pisahkan investasi yang merupakan jaminan

Persediaan Barang Dagang

Periksa stock opname yang dilakukan oleh pegawai perusahaan dan diawasi oleh auditor

Hasil penjualan yang tercatat merupakan milik perusahaan

(Ownership)

Review atas transaksi-transaksi diantara tanggal dilakukannya pengamatan atas perhitungan persediaan dan tanggal neraca.

Semua hasil penjualan telah dicatat dengan akurat, lengkap dan tepat dalam pisah batas (Accuracy, Completeness, & Cut-off)

Hasil penjualan telah diklasifikasikan dengan akun yang tepat dan pendapatan di luar usaha dicantumkan terpisah sebagai pendapatan lain-lain pada laporan laba rugi (classification)

Ditambah: Penjualan/pengiriman ke bagian produksi Metode pengakuan penjualan harus sesuai dengan sifat kegiataan perusahaan tersebutdan prinsip akuntansi yang tepat (Accuracy)

Dikurangi: Pembelian/produksi antara tgl opname s/d tgl neraca Hal-hal yang perlu diungkapkan harus dijelaskan dalam

laporan keuangan disertai dengan catatan yang memadai

( Presentation & Disclosure)

Lakukan peninjauan keliling ke tempat persediaan barang untuk melihat apakah ada perubahan yang besar dalam tumpukan persediaan barang dibandingkan dengan susunan tumpukan persediaan barang sewaktu diadakannya pengamatan.

Periksa apakah persediaan barang dijadikan jaminan atas hutang-hutang kepada bank atau pihak-pihak lain?

Page 4: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)4 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X *)

√ / X *)

5.

6.

Kirimkan permintaan konfirmasi kepada pihak-pihak ketiga mengenai persediaan barang langganan yang ada pada mereka (misal: persediaan barang konsinyasi)

Minta surat pernyataan langganan khususnya mengenai persediaan barang atau masukkan hal-hal mengenai persediaan barang ke dalam surat pernyataan tersebut

Page 5: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)5 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X

*)√ / X *)

7.

8.

9.

10.

E. 1. Minta daftar tanah dengan lengkap.2.

3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13. Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan atas tanah.

F. 1. Minta daftar gedung/bangunan beserta daftar penyusutannya.

Lakukan pemeriksaan tiga atau lima hari sebelum dan sesudah tanggal neraca untuk menentukan adanya cut-off yang tepat.

Periksa juga transaksi-transaksi setelah tanggal neraca. (subsequent events atau after blance sheet date events)

Pemeriksaan atas transaksi setelah tanggal neraca juga perlu dilakukan untuk menentukan apakah ada kontrak-kontrak pembelian yang dilakukan dengan harga yang lebih tinggi dari harga yang kemudian terjadi. (kerugian semacam ini harus di disclosed)Pemeriksaan atas transaksi setelah tanggal neraca juga perlu dilakukan untuk menentukan apakah ada kontrak-kontrak penjualan yang dilakukan dengan harga yang lebih rendah dari harga yang kemudian terjadi. (kerugian semacam ini harus di disclosed)

Aktiva tetap, Tanah Bandingkan daftar tersebut dengan buku besar, buku tambahan

dan angka-angka neraca.

Periksa dasar penilaiannya apakah sesuai dengan peraturan yang berlaku dan obyektif, demikian juga mengenai penilaian kembali serta apakah penilaian tanah disajikan terpisah dari nilai bangunannya. Periksa surat-surat yang berhubungan dengan pemilikannya dan golongkan menurut status hukum.

Lakukan pemeriksaan fisik secara uji sampling terutama kepada penambahan yang terjadi dalam tahun buku yang diperiksa dan pemanfaatannya.

Periksa mutasi pada perkiraan tanah dan bandingkan dengan bukti-bukti yang ada.

Periksa persetujuan yang ada apakah persetujuan tersebut dari pejabat yang berwenang atas mutasi tanah yang dilakukan.

Periksa beban yang melekat pada tanah, antara lain perjanjian sewa, hipotik, dan pajak.

Periksa pendapatan yang diperoleh dari tanah, antara lain sewa, hasil bumi dan lainnya.

Periksa biaya-biaya pemeliharaan yang berhubungan dengan pemilikan tanah.

Periksa dan buatkan daftar milik perusahaan yang dikuasi oleh pihak ketiga atau sebaliknya.

Cek saldo awal dengan saldo akhir pada KKP tahun yang lalu. Buat daftar koreksi yang diperlukan

Aktiva tetap, Bangunan

Page 6: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)6 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X

*) √ / X *)

2.

3. Periksa surat-surat sehubungan dengan kepemilikannya (IMB).4.

5.

6.

7.

8.

9. Periksa nilai penutupan asuransinya.10.

11.

12.

13.

14. Buat daftar koreksi yang diperlukan.15.

G. 1.

2.

3.

4. Periksa surat-surat kepemilikannya.5.

Aktiva tetap, Bangunan Cek daftar tersebut dengan buku besar, buku tambahan dan

angka-angka di neraca.

Periksa dasar penilaiannya apakah sesuai dengan peraturan yang berlaku dan obyektif, demikian juga mengenai penilaian kembali. Periksa secara fisik gedung/bangunan tersebut secara uji sampling.periksa dan teliti perubahan/mutasi-mutasi pada perkiraan gedung/bangunan dan cek dengan bukti-bukti serta dengan anggarannya.Periksa beban-beban yang melekat pada gedung/bangunan seperti hipotik dan pajak.

Periksa dan teliti apakah ada pendapatan yang mungkin diperoleh dari gedung/bangunan seperti sewa.

Periksa tarif dan metode penyusutannya, apakah benar perhitungan serta konsisten dengan tahun sebelumya.

Bila ada penjualan dan atau penghapusan seluruhnya apakah telah mendapt persetujua yang berwenang.

Bila ada penjualan, periksa apakah Rigi-Laba layak dan dibukukan dengan lengkap dan tepat pada waktunya.

Periksa dan analisa pengeluaran yang berhubungan dengan gedung/bangunan untuk menentukan apakah harus dijadikan biaya atau dikapitalisir dan selidiki apakah konsisten dengan tahun sebelumnya.Periksa dan buatkan daftar gedung/bangunan milik perusahaan yang dikuasai oleh pihak ketiga atau sebaliknya.

Buat kesimpulan dan komentar hasil pemeriksaan

Aktiva tetap, INSTALASI, PERALATAN DAN AKTIVA TETAP LAINNYA (Termasuk Leasing)

Minta daftar instalasi, peralatan dan aktiva tetap lainya berikut daftar penyusutannya, kemudian cek daftar tersebut dnegan buku besar, buku pembantu dan angka-angka neraca setelah itu cek saldo awal dengan saldo akhir pada KKP tahun yang lalu.

Periksa daftar penilaian apakah konsisten dengan tahun sebelumnya. Periksa secara fisik istalasi, peralatan dan kativa lainnya secara uji sampling.bila ada penilain kembali selidiki alasannya apakah sesuai dengan ketentuan yang berlaku, obyektif dan pembukuannya tepat.

Periksa perubahan/mutasi-mutasi pada perkiran yang bersangkutan dan cek dengan bukti-bukti serta ketepatan pembukuan pada buku tambahan yang bersangkutan dengan anggaran yang ada.

Page 7: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)7 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X *)

√ / X *)

6.

7. Periksa beban-beban yang melekat, seperti pajak dan asuransi.8.

9.

10.

11.

12.

13. Periksa kewajaran nilai penutupan asuransinya, (bila ada).14. Buat daftar koreksi yang diperlukan15.

H. 1.

2.

I. 1.

2.3.

4.

5.

6.

7.

Periksa ada atau tudaknya persetujuan yang berwenang atas perubahan/mutasi aktiva yang bersangkutan.

Periksa apakah ada pendapatan yang diperoleh dari instalasi, peralatan dan aktiva tetap lainnya di luar usaha pokok, seperti sewaPeriksa dan analisa biaya-biaya pemeliharaan ntuk menentukan apakah harus menjadi biaya atau dikapitalisir dan selidiki apakah konsisten dengan tahun sebelumnya.

Periksa tarif dan metode penyusutan serta perhitungan apakah benar dan konsisten dengan tahun sebelumnya.

Periksa dan buatkan daftar instalasi, peralatan dan aktiva tetap lainnya milik perusahaan yang dikuasi oleh pihak III atau sebaliknyaBila ada penjualan dan/ penghapusan seluruhnya atas instalasi, peralatan dan aktiva tetap lainnya, periksa apakah telah mendapatkan persetujuan yang berwenang dan Laba-Rugi apakah layak.

Buat kesimulan dan komentar hasil pemeriksaan instalasi, peralatan dan aktiva tetap lainnya.

Barang Dalam Proses

Minta dan periksa daftar barang dalam perjalanan yang belum diselesaikan (masih terbuka)

Cek jumlah debet dan kredit pos barang dalam perjalanan, kelompokkan waktu dan asal.

Hutang Lancar

Minta daftar hutang yang ada pada anggal neraca atau buat daftar saldo dari hutang tersebut.

Bandingkan daftar saldo dengan buku besar, buku pembantu, Periksa dan teliti mutasi pada perkiraan hutang lancar yang dibandingkan dengan bukti-bukti yang ada.

Periksa persyaratan tertulis/konfirmasi dari orang-orang yang berhutang (bila ada).

Periksa sebab-sebab terjadinya saldo debet hutang dan bila material disajikan sebagai piutang.

Selidiki sebab-sebab saldo hutang yang suadah lama tidak dibayar (Back Order).

Lakukan pengujian faktur pembelian dengan catatan penerimaan barang dan administrasi persedian serta catatan lainnya sehubungan dengan timbulnya hutang.

Page 8: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)8 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X

*) √ / X *)

8.

9.

10.

J. 1.2.

3. Periksa persetujuan dan teliti ketaatan syarat-syarat pinjaman.4.5.

6.7. Buat daftar koreksi audit dan kesimpulan.8. Periksa atas temuan yang dijumpai dalam audit à kertas kerja

K. 1. Minta daftar pinjaman hipotek yang diterbitkan dan yang dilunasi.2.

3. Periksa persetujuan dan teliti ketaatan syarat-syarat pinjaman.4.

5.

6.

7. Buat daftar koreksi audit dan kesimpulan.8. Periksa atas temuan yang dijumpai dalam audit à kertas kerja

L. 1.

2.

3. Periksa persetujuan dan teliti ketaatan syarat-syarat pinjaman.4. Periksa klasifikasi dari masing-masing jenis pinjaman lainnya.5. Buat daftar koreksi audit dan kesimpulan.6. Periksa atas temuan yang dijumpai dalam audit kertas kerja.

Periksa pembayaran hutang pada periode sesudah tanggal neraca untuk mengetahui kemungkinan adanya hutang yang belum dicatat pada tanggal neraca.

Periksa ketepatan pembebanan faktur pembelian dan pembukuan penerimaan potongan

Periksa adanya hutang yang terjadinya karena penjualan barang komisi.

Hutang Jangka Panjang, Pinjaman obligasi

Minta daftar pinjaman obligasi yang diterbitkan dan yang Bandingkan daftar tersebut dengan buku besar, buku pembantu dan angka neraca

Telusuri penerbitan obligasi keperkiraan lawan (yang Lakukan konfirmasi kepada perantara di pasar uang dan modal atau pihak ke-3 atas obligasi yang diterbitkan dan yang belum dilunasi.Periksa mutasi obligasi yang dibeli kembali (treasury bond)

Hutang Jangka Panjang, Pinjaman HIPOTIK

Bandingkan daftar yang ada dngan buku besar, buku pembantu,dan angka neraca.

Periksa bukti penerimaan dan pembayaraan kembali pinjaman (angsuran) beserta bunganya dan pembukuannya.

Lakukan konfirmasi kepada perantara dipasar uang dan modal atau pihak ke-3 atas hipotik yang diterbitkan.

Lakukan pengujian perhitungan nilai hipotik dan periksa angsuran baik pinjaman maupun bunga dikaitkan dgn peraturan yang berlaku.

Hutang Jangka Panjang, lainnya

Minta daftar pinjaman jangka panjang lainya yang diterbitkan dan yang dilunasi.

Bandingkan daftar tersebut dengan buku besar, buku pembantu dan angka neraca.

Page 9: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)9 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

No Perkiraan PROSEDUR AUDIT TUJUAN AUDITSTATUS BUKTI AUDIT

Tgl√ / X

*)√ / X *)

M. Modal 1.

2.3.

4.5.6. Periksa pembayaran bea materai modal

N. 1.

2.

3. Periksa biaya-biaya tertentu juga secara global4.

5.

6.

7.

Periksa anggaran dasar dan risalah-risalah rapat pemegang saham, rapat dewan komisaris, atau rapat direksi. (dapatkan informasi tentang: jenis saham yang dikeluarkan, jumlah modal statuter, nilai nominal untuk setiap jenis saham, dividen yang diberikan paPeriksa perubahan yang terjadi pada perkiraan buku besar Lihat kelengkapan surat-surat saham (surat-surat saham yang telah dikeluarkan kepada pemegang saham, surat-surat saham yang dibatalkan dan surat-surat saham yang belum dikeluarkan)

Periksa transaksi pembelian kembali saham sendiri (treasury Periksa jumlah dividen yang dibayarkan dan perhitungan pajak

Pertimbangkan untuk mengirimkan permintaan konfirmasi mengenai saham yang telah ditempatkan tetapi belum dibayar penuh dari pemegang saham

Pendapatan dan Biaya

Periksa perkiraan-perkiraan pendapatan dan biaya sewaktu melakukan pemeriksaan atas perkiraan-perkiraan neraca

Lakukan pemeriksaan yang sifatnya menentukan volume usaha secara global

Pemeriksaan atas perkiraan-perkiraan rugi laba sangat tepat jika dilakukan dalam bentuk test atas transaksi-transaksi yang dibukukanBandingkan pendapatan dan biaya tahun berjalan dengan pendapatan dan biaya tahun lalu

Lakukan perjalanan keliling disekitar tempat usaha klien untuk melihat kemungkinan sumber-sumber pendapatan langganan.

Bila perusahaan menggunakan sistem anggaran dalam pengendalian biaya dan pendapatan, Bandingkan kenyataan dengan anggaran dari pendapatan dan biaya yang bersangkutan.

Auditor Supervisor Manajer Partner

Nama: Nama: Nama: Nama:

tgl: Paraf: tgl: Paraf: tgl: Paraf: tgl:

Page 10: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)10 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

PROSEDUR AUDIT PT DATASCRIP

- 2007 -

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Page 11: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)11 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Page 12: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)12 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Page 13: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)13 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Page 14: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)14 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Page 15: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)15 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Page 16: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)16 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Page 17: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

(Audit Prosedur)17 / 28

V = Ada/ TerlaksanaX = Tidak ada/ Tidak Trlaksana

TERLAMPIRKETERANGAN

√ / X *)

Partner

Nama:

tgl: Paraf:

Page 18: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

PROSEDUR AUDIT KEPATUHAN

DANA KAMPANYE PEMILIHAN UMUM

PASANGAN CALON : APRI SUJADI DAN H. DALMASRI

Daerah Pemilihan : Kabupaten Bintan

Pemeriksa : Idham, SE, MM / Adiyatma Ronosumitro

No. PROSEDUR PATUH

TEMUAN

1 2 3 4 5 6

A. UMUM

1. Cakupan Laporan

Laporan Dana Kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati1. YA PATUH

2. Apakah terdapat Daftar Aktivitas Pengeluaran Dana Kampanye ? YA PATUH

3.YA PATUH

4. YA PATUH

5. YA PATUH

6.YA PATUH

7.YA PATUH 5 orang

8. Apakah terdapat Surat Pernyataan Penyumbang pihak lain Kelompok ? - -9.

YA PATUH 2 Badan Hukum10. Apakah terdapat Copy Buku/ Rekening Koran Khusus Dana Kampanye ? YA PATUH Bank mandiri11. Apakah terdapat Surat Keterangan data pengelola rekening ? YA PATUH12. Apakah terdapat Bukti Tagihan/ Utang (apabila ada) ?13 YA PATUH Transaksi Pengeluaran Banyak

Melibatkan Masyarakat Dalam Pengelolaan Konsumsi

YA/ TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

Pemeriksaan terhadap Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye dan Tanda Terima Laporan Dana Kampanye.

Apakah terdapat Laporan awal Dana Kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati ?

Apakah terdapat Daftar Saldo Dana Kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati ?

Apakah terdapat Surat Pernyataan Tanggung Jawab atas Laporan Awal Dana Kampanye ?

Apakah terdapat Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye kepada Pasangan Calon ?

Apakah terdapat Daftar penerimaan Sumbangan Dana Kampanye Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati ?

Apakah terdapat Surat Pernyataan Penyumbang Pihak Lain yang berasal dari Perseorangan ?

Apakah terdapat Surat Pernyataan Penyumbang Pihak lain yang berasal dari Badan Hukum Swasta ?

Apakah terdapat Bukti-Bukti Transaksi Penerimaan dan transaksi Pengeluaran ?

Page 19: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

14. Apakah terdapat Pembukuan Dana Kampanye Pihak Lain (apabila ada) ? TIDAK PATUH Tidak Terdapat Pembukuan Pihak L:ain15. Apakah terdapat Asersi Pasangan Calon ? YA PATUH16. Apakah terdapat Foto Copy Laporan Awal Dana Kampanye ? YA PATUH17 YA PATUH

18. Apakah terdapat Tanda Terima Laporan Awal Dana Kampanye ? YA PATUH19 YA PATUH

WAKTU PENYAMPAIAN LPPDK KPD KAP

- YA PATUH

2 PERIODE PENCATATAN DAN PELAPORAN

-

YA PATUH

-YA PATUH

- YA PATUH

- YA PATUH

B PENERIMAAN DAN PENGELUARAN DANA KAMPANYE PEMILIHAN

Apakah terdapat Foto Copy Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye ?

Apakah terdapat Tanda Terima Laporan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye ?

Pemeriksaan terhadap ketepatan waktu penyampaian Laporan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye Pemilihan Umum ("LPPDKP") kepada Kantor Akuntan Publik ("KAP").

Apakah LPPDK disampaikan tepat waktu (paling lambat 1 hari setelah berakhirnya masa kampanye tanggal 06 Desember 2015) pukul 18.00 WITA) ?

Diterima tgl. 06 Desember 2015 Pukul 17.35

Pemeriksaan terhadap ketaatan periode pencatatan dan pelaporan LPPDK terhadap peraturan yang berlaku.

Apakah periode pelaporan sudah sesuai dengan peraturan yang berlaku, yaitu dimulai sejak pasangan calon ditetapkan sebagai Peserta Pemilihan dan ditutup pada saat masa kampanye berakhir ?

Pasangan Calon yang ditetapkan oleh KPU periode pelaporannya adalah tanggal 27 Agustus 2015 s/d 05 Desember 2015

Pemeriksaan terhadap kesesuaian tanggal awal dan akhir pencatatan Penerimaan dan Pengeluaran Dana Kampanye

Ambil sampel pada tanggal awal dan akhir pencatatan penerimaan dan pengeluaran

Terdapat kwitansi yang dibayarkan setelah tanggal kegiatan yang

dilakukan selama 2-3 hari yang terdapat di LPPDK 3.

Lakukan Pengujian pisah batas dengan cara inspeksi , observasi maupun konfirmasi tekait dengan laporan yang diterima

Page 20: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

3 RKDK (Rekening Khusus Dana Kampanye)

a YA PATUH

4 Batasan Maksimum SumbanganPemeriksaan terhadap jumlah nilai sumbangan

-

- YA PATUH

- Rp. 50.000.000 untuk penyumbang perseorangan YA PATUHCatatan:

- Pastikan dana bukan berasal dari sumber yang dilarang- Pihak asing YA PATUH- Penyumbang yang tidak jelas identitasnya YA PATUH- Pemerintah, pemerintah daerah, BUMN atau BUMD YA PATUH- Pemerintah desa atau badan usaha milik desa YA PATUH- Anak BUMN/D, BUMDesa YA PATUH

- Telusuri penerimaan sumbangan di RK (ambil 30 sampel) YA PATUH Semua Pihak Menyatakan Ya- Inspeksi atas catatan dan daftar penerimaan sumbangan (30 sampel) YA PATUH Semua Pihak Menyatakan Ya

sumbangan melalui telepon/ kunjungan- YA PATUH Semua Data Penyumbang Lengkap

1 Nama penyumbang,2 Tempat/tanggal lahir dan umur penyumbang

Pemeriksaan terhadap dana kampanye yang dilaporkan berupa uang pada rekening khusus dana kampanye

Periksa kesesuaian kepemilikan RKDK dengan cara membandingkan nama pemilik RKDK antara informasi yang tercantum dalam rekening koran dengan nama pasangan calon

Periksa dana sumbangan (mencakup uang, barang, dan/atau jasa yang dapat dinilai dengan uang, termasuk hutang dan diskon pembelian barang atau jasa yang melebihi batas kewajaran transaksi jual beli secara umum) yang dilaporkan dalam LPPDK tidak boleh melebihi jumlah jumlah dibawah ini;

Rp. 500.000.0000 untuk penyumbang kelompok atau badan hukum swasta

sumbangan dana kampanye dari suami dan istri pasangan calon, serta pengurus atau anggota Partai Politik diklasifikasikan sebagai sumbangan perseorangan

Periksa sumber pemberi sumbangan (Pastikan sumbangan tidak berasal dari tindak pidana), apakah identitas pemberi sumbangan lengkap seperti tertera dibawah ini ;

Page 21: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

3 Alamat penyumbang4 Jumlah sumbangan5 Asal dana penyumbang6 No NPWP penyumbang,7 Perkerjaan penyumbang8 Alamat perkerjaan penyumbang9 Pernyataan penyumbang, meliputi;

a Tidak Tunggak Pajakb Tidak Sedang Pailitc Asal dana bukan dari tindak pidanad Tidak mengikat

- Buatlah konfirmasi kepada pihak penyumbang YA PATUH- Buatlah surat pernyataan khusus tentang sumber dana YA PATUH

5 Batasan Pengeluaran Dana KampanyePemeriksaan terhadap jumlah pengeluaran Dana Kampanye

- YA PATUH Sesuai Standard Daerah

- Rapat umum = Jumlah peserta x frekuensi kegiatan x SBD Rapat Umum Max Rp.497.475.000-- Pertemuan terbatas = Jumlah peserta x frekuensi kegiatan x SBD Pertemuan Max Rp.44.375.000-- Pertemuan tatap muka = Jumlah peserta x frekuensi kegiatan x SBD-

x 25.000- Jasa manajemen Konsultan

Catatan:

SBD : Standar Biaya Daerah Rapat Umum Max Rp.497.475.000-

- Dapatkan Keputusan terkait Standar Biaya Daerah mengenai kegiatan : YA PATUH- Rapat Umum- Pertemuan terbatas- Pertemuan tatap muka

Periksa jumlah pengeluaran aktivitas kampanye (mencakup uang, barang, dan/atau jasa yang dapat dinilai dengan uang ), yang dilaporkan dalam LPPDK harus sesuai dengan peraturan pembatasan pengeluaran seperti aturan di bawah ini :

Pembuatan Bahan kampanye = persentase jumlah kegiatan (n % ) x pemilih

Pertemuan terbatas Max Rp.1.508.750.000,-. Di LPPDK

sebesar Rp. 1.015. 306.000,-

Tatap Muka Rp.2.570.400.000- di LPPDK sebesar Rp. 100.975.000,-

Bahan Kampanye Rp.1.923.375.000-tidak terdapat di LPPDK

Page 22: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

- Pembuatan Bahan Kampanye- Jasa manajemen Konsultan Jasa Rp.500.000.000-

- Telusuri rincian biaya dan rekapitulasi pengeluaran dana kampanye YA PATUH Sesuai (Terlampir)- Telusuri bukti bukti pendukung terkait dengan pengeluaran dana kampanye YA PATUH Lengkap terlampir- Tentukan keakursian matematatis dokumen dan bukti pendukung dengan cara YA PATUH Telah Dihitung Kembali

penghitungan kembali (penambahan, pengurangan, dll)jika terdapat ketidakakuratan perhitungan matematis, laporkan dalam temuan

- Untuk transaksi pengeluaran dalam bentuk bukan kas, tentukan kesesuaian YA PATUH Sesuai (Lampiran)dengan harga yang berlaku umum

- YA PATUH Sudah diinspeksi dengan

- Telusuri Pengeluaran Dana Kampanye melalui rekening koran YA PATUH- Buatlah konfirmasi atau permintaan keterangan kepada pasangan Calon YA PATUH Terlampir

6 Ketepatan Waktu Pelaporan LADK

- Periksa Kelengkapan Dokumen pendukung LADK YA PATUH

- Periksa kesesuaian tanggal dan waktu tanda terima penyerahan LADK YA 26 AGUSTUS 2015 PATUHPKL 16.30

Ketepatan Waktu Pelaporan LPSDK

- Periksa Kelengkapan dokumen pendukung LPSDK YA PATUH

- Periksa kesesuaian tanggal dan waktu tanda terima penyerahan LPSDK YA 16 OKTOBER 2015 PATUHPKL 14.40

Ketepatan Waktu Setor ke Kas Negara- TIDAK PATUH Tidak Ada Transaksi Penerimaan

Bahan Kampanye Rp.1.923.375.000-tidak terdapat di LPPDK

Dapatkan paling sedikit 30 (tiga puluh sampel) dan lakukan inspeksi atas

catatan dan daftar pengeluaran Dana Kampanyemenelusuri ke Pihak Ketiga (Terlampir)

Periksa periode laporan penerimaan dan pengeluaran pada LADK yaitu lingkup waktu pencatatan penerimaan dan pengeluaran LADK yang dilaporkan pembukuannya ditutup pada saat Pasangan calon ditetapkan sebagai peserta pilkada

Periksa periode laporan LPSDK yaitu waktu pencatatan penerimaan yang dilaporkan, pembukuannya dimulai 1 (satu) hari setelah Pasangan Calon ditetapkan sebagai Peserta Pilkada

Periksa transaksi penerimaan sumbangan untuk melihat ada tidaknya transaksi penerimaan yang dilarang berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku

Page 23: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

Sumbangan Yang Dilarang

- Daftar sumbangan yang dilarang menurut ketentuan :- Pihak asing - PATUH

- Penyumbang yang tidak jelas identitasnya - PATUH

- Pemerintah, pemerintah daerah, BUMN atau BUMD - PATUH

- Pemerintah desa atau badan usaha milik desa - PATUH

- Anak BUMN/D, BUMDesa - PATUH

- - PATUH

C LADK DAN LPSDK7 Periode Pelaporan Penerimaan dan Pengeluaran

Laporan Awal Dana Kampanye (LADK)-

YA PATUH

-

YA PATUH

- YA PATUH

Laporan Peneriman Sumbangan Dana Kampanye (LPSDK)-

YA PATUH

Periksa transaksi penerimaan sumbangan untuk melihat ada tidaknya transaksi penerimaan yang dilarang berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku

Jika terdapat sumbangan yang dilarang, maka ambil paling sedikit 30 (tiga puluh) sampel dari daftar sumbangan yang dilarang, dan lakukan verifikasi dengan bukti lapor kepada KPU dan bukti Surat Setoran Penentuan Penerimaan Negara Bukan Pajak (SSPBPB)

Periksa kesesuaian tanggal awal dan akhir pencatatan penerimaan Dana Kampanye pada LADK yang pembukuannya ditutup pada saat Pasangan calon ditetapkan sebagai peserta pilkada

Periksa kesesuaian tanggal awal dan akhir pencatatan Pengeluaran Dana Kampanye pada LADK yang pembukuannya ditutup pada saat Pasangan calon ditetapkan sebagai peserta pilkada

Dapatkan paling sedikit 30 (tiga puluh sampel) pada tanggal awal dan akhir pencatatan Penerimaan dan Pengeluaran pada LADK, kemudian lakukan konfirmasi kepada pihak yang tercantum dalam dokumen

Periksa kesesuaian tanggal awal dan akhir pencatatan Penerimaan Sumbangan Dana Kampanye pada LPSDK yang pembukuannya dimulai 1 (satu) hari semenjak ditetapkan sebagai pasangan calon dan ditutup 1 (satu) hari sebelum laporan diserahkan kepada KPU yaitu 16 Oktober 2015

Page 24: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

-

YA PATUH

8 Pembukaan RKDKPPemeriksaan terhadap RKDK-

YA PATUH Copy RKDK Terlampir

- YA PATUH Bank Mandiri

- YA PATUH Sesuai

Catatan:

- YA PATUH

9 CAKUPAN LADKPeriksa LADK yang dilaporkan telah mencakupi;

a Rekening Khusus Dana Kampanye YA PATUHb Sumber perolehan saldo awal atau saldo pembukaan YA PATUHc

dYA PATUH

Dapatkan paling sedikit 30 (tiga puluh sampel) pada tanggal awal dan akhir pencatatan Penerimaan Sumbangan pada LPSDK, kemudian lakukan konfirmasi kepada pihak yang tercantum dalam dokumen

Periksa tanggal pembukaan RKDK apa telah sesuai seperti yang ditetapkan (paling lambat tiga hari setelah Pasangan Calon ditetapkan sebagai peserta Pilkada

Periksa Bank Pasangan Calon peserta Pilkada (bank pemerintah atau bukan pemerintah yang mempunyai perwakilan di Provinsi dan/atau kabupaten/kota diseluruh wilayah indonesia)

Periksa RKDK, apakah sama antara informasi yang tercantum dalam rekening koran dengan nama pasangan calon

Pastikan rekening khusus Dana Kampanye terpisah dari rekening Pribadi Pasangan Calon

Periksa kesesuaian spesimen tanda tangan RKDK dengan ketentuan pembukan RKDK bagi pasangan Calon

Rincian perhitungan penerimaan dan pengeluaran yang diperoleh sebelum pembukaan Rekening Khusus Dana Kampanye

Penerimaan Sumbangan yang diperoleh dari Pasangan Calon atau Partai Politik atau Gabungan Partai Politik

Page 25: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

Catatan:

- Tentukan kepatuhan atas Pencatatan Dana Kampanye sesuai peraturan YA PATUH

- Lakukan Permintaan keterangan kepada pasangan calon YA PATUH

- Telusuri Penerimaan Dana Kampanye melalui Rekening Koran YA PATUH

- Inspeksi atas catatan dan daftar penerimaan Dana Kampanye YA PATUH

Peraturan- PeraturanA 1 1) Pasal 36 ayat (1), (2), dan (3) Peraturan KPU No.8 Tahun 2015

2) Pasal 38 Peraturan KPU No.8 Tahun 2015

2 1) Pasal 34 ayat (1), ayat (2) dan ayat (3) Peraturan KPU No. 8 Tahun 2015

B 3 1) Pasal 13 Peraturan KPU No. 8 Tahun 20154 2) Pasal 7 ayat (1) dan ayat (2) Peraturan KPU No. 8 Tahun 20155 3) Pasal 12 ayat (2) Peraturan KPU No. 8 Tahun 2015

C 6 1) Pasal 22 Peraturan KPU No. 8 Tahun 20157 2) Pasal 28 Peraturan KPU No. 8 Tahun 20158 3) Pasal 13 ayat (1), ayat (2), ayat (3), ayat (4) Peraturan KPU No.8 Tahun 20159 4) Pasal 21 Peraturan KPU No. 8 Tahun 2015

PEMERIKSA : Yulis Mantali, SE, Adiyatma RonosumitroPEREVIEW : Tantri Anggraini

SUMBER DATA : 1. LADK

: 2. LPSDK

Penerimaan Sumbangan yang diperoleh dari Pasangan Calon atau Partai Politik atau Gabungan Partai Politik

Pasangan Calon harus menyusun LADK yang memuat informasi pembukuan seluruh penerimaan yang diterima dari partai politik atau Gabungan Partai politik yang mengusulkan pasangan calon

Page 26: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

No. PROSEDUR PATUH

TEMUANYA/

TIDAK

REFERENSI BUKTI

TEMUAN

TIDAK PATUH

: 3. LPPDK

: 3. Bukti penerimaan dan pengeluaran

KESIMPULAN Dari hasil audit kepatuhan terhadap dana kampanye pemilihan umum kami menyimpulkan Pasangan Calon dalam Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati telah mematuhi undang-undang dan peraturan sesuai dengan yang berlaku.

Page 27: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye

PERENCANAAN AUDIT

NAMA AUDITEE : Pasangan Calon Bupati dan Wakil BupatiPROGRAM : Audit KepatuhanPeriode Audit : 07 Desember - 22 Desember 2015

NO Rencana Audit Pemeriksa Waktu1 TUJUAN :

a Memeriksa Laporan yang dibuat oleh Pasangan Calon 1. Sukma Listari, SE(LADK, LPSDK, dan LPPDK) apakah sudah sesuai dengan 2. Sulastri Islamiah, SPperaturan perundang-undangan yang berlaku

b Memberikan Kesimpulan terhadap hasil Pemeriksaan

2 LANGKAH KERJA :a Membuat langkah langkah pemeriksaan sesuai dengan 05 Des-07 Des 2015

penyajian kriteria asersi yang ditetapkanb Mempelajari Undang-Undang atau Peraturan-Peraturan yang 05 Des-07 Des 2015

berkaitan dengan Audit Dana Kampanyec Membuat Timeline pelaksanaan Audit 08 Desember 2015d Merancang Prosedur Audit untuk menilai tingkat materialitas 09 Desember 2015e Pengujian Asersi 10 Des- 17 Des 2015f Memberikan Kesimpulan Audit 20 Desember 2015

Page 28: 09. Pedoman Audit Dana Kampanye