451

Report KLBF FIN.pdf

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Report KLBF FIN.pdf
Page 2: Report KLBF FIN.pdf
Page 3: Report KLBF FIN.pdf

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

www.kalbe.co. id

www.kalbe.co. id/ investor

Kunjungi situs kami

Informasi untuk Investor

Laporan Tahunan 2017 Kalbe Indonesia dapat diunduh di

Visit our website

Information for Investors

Kalbe 2017 Annual Report can be downloaded at

Terdepan melalui Inovasi dan KualitasLeading through Innovation and Quality

Throughout our journey, Kalbe’s growth has been fuelled by spirit of innovation to deliver products and services that create value for our customers. We believe that Innovation will continue to be Kalbe’s driving force ahead to stay abreast of competition, more importantly in an era marked by sweeping changes in technology and life sciences. In doing so, we never abandon our committment to only deliver high quality and well trusted healthcare products for consumers. Quality continues to be one of our most inherent principles in preserving Kalbe’s reputation as a trusted provider of comprehensive healthcare solutions.

We believe that these are essential traits to keep us in the leading position in our quest to improve health for a better life.

Sepanjang perjalanan kami, pertumbuhan Kalbe senantiasa didorong oleh semangat inovasi untuk menawarkan produk dan jasa yang memberikan nilai tambah bagi konsumen. Kami percaya bahwa inovasi akan tetap menjadi pendorong pertumbuhan di masa mendatang untuk memimpin persaingan, terlebih pada era yang ditandai dengan perubahan pesat di bidang teknologi dan ilmu hayati. Dalam prosesnya, kami tidak pernah meninggalkan komitmen kami untuk hanya memberikan produk kesehatan berkualitas tinggi dan terpercaya bagi konsumen. Kualitas tetap menjadi salah satu prinsip utama dalam menjaga reputasi Kalbe sebagai penyedia solusi kesehatan yang komprehensif.

Kami percaya bahwa nilai-nilai tersebut akan mempertahankan posisi kepemimpinan kami dalam perjalanan meningkatkan kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik.

Page 4: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Profil PerusahaanCompany Profile

Informasi PerseroanCorporate Information

Sekilas KalbeKalbe at a Glance

Divisi UsahaBusiness Divisions

Sekilas ProdukProduct Highlights

Struktur OrganisasiOrganization Structure

Struktur Kepemilikan Perseroan dan Entitas AnakShareholding Structure of the Company and Subsidiaries

Visi, Misi, Moto dan Nilai-nilai PerusahaanVision, Mission, Motto and Corporate Values

Profil Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners’ and Board of Directors’ Profile

Profil Komite AuditAudit Committee Profile

Profil Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Profile

Profil Komite Risiko UsahaBusiness Risk Committee Profile

Analisis dan PembahasanManajemenManagement Discussion and Analysis

Tinjauan IndustriIndustrial Review

Tinjauan UsahaBusiness Review

Divisi Obat ResepPrescription Pharmaceuticals Division

Divisi Produk KesehatanConsumer Health Division

Divisi NutrisiNutritionals Division

Divisi Distribusi dan LogistikDistribution and Logistic Division

KALBE InternationalKALBE International

Tinjauan OperasionalOperational Review

Riset dan PengembanganResearch and Development

Profil Komite GCGGCG Committee Profile

Profil Kepala Unit Audit InternalHead of Internal Audit Unit Profile

Profil Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary Profile

Informasi Pemegang SahamShareholders’ Information

Entitas AnakSubsidiaries

Prestasi dan PenghargaanRecognitions and Awards

Jejak LangkahMilestones

Kilasan Peristiwa 20172017 Event Highlights

28

84

Daftar Isi

42

40

63

86

112

92

116

98

126

124

122

144

117

102

132

149

106

30

44

32

61

34

36

67

69

74

80

82

66

68

70

78

38

93

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

Ikhtisar SahamStock Highlights

Kinerja 20172017 Performance

Laporan Dewan KomisarisReport from the Board of Commissioners

Laporan DireksiReport from the Board of Directors

0608

10

12

14

20

Table of Content

Fokus Inovasi untuk Mendukung PertumbuhanInnovatoin Focus to Support Growth

Menuju Kualitas yang PrimaTowards Quality Excellence

Pengelolaan Rantai Pasokan dan Teknologi Informasi Supply Chain Management and Information Technology

Sumber Daya ManusiaHuman Resources Development

PemasaranMarketing

Strategi 20182018 Strategy

Tinjauan KeuanganFinancial Review

Kinerja Keuangan di Tahun 2017Financial Performance in 2017

Laporan Posisi Keuangan KonsolidasianConsolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain KonsolidasianConsolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Laporan Arus Kas KonsolidasianConsolidated Statements of Cashflows

Kemampuan Membayar Utang/Likuiditas dan Struktur PermodalanSolvency/Liquidity and Capital Structure

Investasi Barang ModalCapital Expenditure

Ikatan Material untuk Investasi Barang ModalMaterial Ties for Investment of Capital Goods

Target Tahun 20182018 Outlook

ProduksiManufacturing

PemasaranMarketing

Kebijakan DividenDividend Policies

Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen (ESOP/MSOP)Employee Stock Option Program (ESOP)/Management Stock Option Program (MSOP)

168

170

171

168

172

169

150

165

166

168

151

151

159

Page 5: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

174

181

247

247

181

182

182

183

184

191

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Pedoman GCGGCG Guidelines

Prinsip-prinsip Tata Kelola PerusahaanPrinciples of GCG

Tujuan Pelaksanaan Tata Kelola PerusahaanObjectives of GCG Implementation

Pedoman Pelaksanaan GCG KalbeKalbe’s GCG Implementation Guidelines

Memperkuat Pelaksanaan GCG KalbeReinforcing Kalbe’s GCG Implementation

Penilaian GCG oleh Pihak EksternalExternal GCG Reviews

Fokus GCG di Tahun 20172017 GCG Focus

Struktur dan Hubungan Tata Kelola Perusahaan KalbeKalbes’s Corporate Governance Structure and Relationship

Pemegang SahamShareholders

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)General Meeting of Shareholders (GMS)

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

176

183

186

251

252

200

262

263

220

230

232

232

243

248

236

236

238

247

238

249

258

243

DireksiBoard of Directors

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan DireksiRemuneration Policy for the Board of Commissioners and Board of Directors

Komite-Komite di bawah Dewan KomisarisCommittees under the Board of Commissioners

Audit Internal Internal Audit

Audit EksternalExternal Audit

Sistem Pengendalian InternalInternal Control System

Manajemen RisikoRisk Management

Pencpaian 20172017 Highlights

Aksi KorporasiCorporate Actions

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Hubungan InvestorInvestor Relations

Keterbukaan InformasiInformation Disclosure

Perkara LitigasiLitigation

Transaksi dengan Benturan KepentinganTransaction with Conflict of Interests

Pemberian Dana untuk Kegiatan Politik dan SosialFunding for Political and Social Activities

Komitmen pada KonsumenCommitment to Consumers

Kode EtikCode of Ethics

Sistem Pelaporan Pelanggaran Whistleblowing System

Prioritas Pengembangan GCG di Tahun 2018GCG Development Priorities in 2018

Pemenuhan Rekomendasi SE OJK Nomor 32/SEOJK.04/2015Compliance with Recommendation of SE OJK Number 32/SEOJK.04/2015

Laporan Komite AuditAudit Committee Report

173

174

179

180

172

209

260

173

208

279

Surat Pernyataan Dewan Komisarisdan Direksi Statement of the Board of Commissioners and Board of Directors

Laporan Keuangan KonsolidasianConsolidated Financial Statements

Referensi Silang Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30/SEOJK.04/2016Cross References to the Financial Services Authority Regulation Number 30/SEOJK.04/2016

276

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Kegiatan Pengembangan MasyarakatCommunity Development Activities

Perlindungan LingkunganEnvironmental Stewardship

Ketenagakerjaan, Keselamatan, dan Kesehatan KerjaLabor, Occupational Safety, and Health Practices

Tanggung Jawab ProdukProduct Responsibility

264267

270

271

274

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumUsage of Proceeds from Rights Issue

Transaksi Material dan Kejadian Luar BiasaMaterial Transactions and Extraordinary Events

Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan dan Transaksi dengan Pihak BerelasiTransactions Containing Conflict of Interest and Transaction with Related Parties

Peristiwa Setelah Periode PelaporanSubsequent Events

Perubahan Ketentuan Peraturan Perundang-undanganChanges in Laws and Regulations

Perubahan Kebijakan AkuntansiChanges in Accounting Policies

Laporan Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee Report

Laporan Komite Risiko UsahaBusiness Risk Committee Report

Laporan Komite GCGGCG Committee Report

172

Page 6: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 20176

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Page 7: Report KLBF FIN.pdf

72017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Pertumbuhan penjualan pada tahun 2017 tercatat positif namun masih di bawah ekspektasi, akibat kondisi makroekonomi Indonesia yang menantang dengan penurunan daya beli yang signifikan. Inisiatif kami dalam melakukan efisiensi biaya operasional menghasilkan marjin yang stabil sesuai ekspektasi.

Our 2017 sales growth was positive but below our expectations, attributed to a challenging macroeconomy condition in Indonesia with significantly lower spending power. Our operating expense efficiency initiative delivered stable margin in line with expectations.

51.28

+4.2%

Laba per saham dasarEarnings per share

Pertumbuhan penjualan netoNet sales growth

Rp

Page 8: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 20178

Laporan Posisi KeuanganKonsolidasian

Consolidated Statements of Financial Position

Dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain 2017 2016 2015 2014* 2013 In million of Rupiah,

unless otherwise stated

Total Aset 16,616,239 15,226,009 13,696,417 12,439,267 11,319,399 Total Assets

Investasi pada Entitas Asosiasi 25,476 41,781 45,890 24,296 26,933 Investment in Associates Entities

Total Aset Lancar 10,043,951 9,572,530 8,748,492 8,120,805 7,497,319 Total Current Assets

Total Liabilitas 2,722,208 2,762,162 2,758,131 2,675,166 2,840,008 Total Liabilities

Utang Bank 315,780 279,635 393,875 296,129 583,824 Bank Loans

Total Liabilitas Jangka Pendek 2,227,336 2,317,162 2,365,880 2,385,920 2,640,590 Total Current Liabilities

Modal Kerja Bersih 7,816,615 7,255,368 6,382,611 5,734,885 4,856,729 Net Working Capital

Ekuitas, Neto 13,894,032 12,463,847 10,938,286 9,764,101 8,479,392 Equity, Net

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian

Consolidated Statements of Profit or Lossand Other Comprehensive Income

Dalam jutaan Rupiah,kecuali dinyatakan lain 2017 2016 2015 2014* 2013 In million of Rupiah,

unless otherwise stated

Penjualan Neto 20,182,120 19,374,231 17,887,464 17,368,533 16,002,131 Net Sales

Laba Bruto 9,812,283 9,487,968 8,591,577 8,475,807 7,679,113 Gross Profit

Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan 3,241,187 3,091,188 2,720,881 2,765,593 2,572,523 Income Before Income Tax Expense

Laba Tahun Berjalan 2,453,251 2,350,885 2,057,694 2,122,678 1,970,452 Income for the Year

Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada: Income for the Year

Attributable to:

Pemilik Entitas Induk 2,403,606 2,299,833 2,004,237 2,066,022 1,919,508 Owners of the Parent Company

Kepentingan Non-pengendali 49,645 51,150 53,457 56,656 50,944 Non-controlling Interests

Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan 2,442,945 2,353,924 2,083,403 2,096,408 2,004,244 Total Comprehensive

Income for the Year

Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang DapatDiatribusikan Kepada:

Total Comprehensive Income for the Year Attributable to:

Pemilik Entitas Induk 2,392,807 2,302,751 2,029,813 2,040,329 1,952,589 Owners of the Parent Company

Kepentingan Non-pengendali 50,138 51,173 53,590 56,079 51,655 Non-controlling Interests

Rata-Rata Tertimbang Jumlah Saham yang Beredar (dalam jutaan saham)

46,875 46,875 46,875 46,875 46,875Weighted Average Number

of Shares Outstanding (in million of shares)

Laba per Saham Dasar yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk (Rp)

51.28 49.06 42.76 44.08 41Basic Earnings per Share

Attributable to Owners of the Parent Company (Rp)

Angka-angka pada seluruh tabel dan grafik dalam Laporan Tahunan ini menggunakan notasi Bahasa InggrisNumerical notations in all tables and graphs in this Annual Report are presented in English

* Disajikan kembali As restated

Ikhtisar Keuangan Financial Highlights

Page 9: Report KLBF FIN.pdf

92017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Rasio-rasio Keuangan (%) 2017 2016 2015 2014 2013 Financial Ratios (%)

Marjin Laba Bruto 48.62 48.97 48.03 48.80 47.99 Gross Profit Margin

Marjin Laba Bersih 11.91 11.87 11.20 11.90 12.00 Net Income Margin

Rasio Laba terhadap Aset 14.47 15.10 14.63 16.61 16.96 Return on Assets

Rasio Laba terhadap Ekuitas 17.30 18.45 18.32 21.16 22.64 Return on Equity

Rasio Lancar 450.94 413.11 369.78 340.36 283.93 Current Ratio

Rasio Pinjaman terhadap Aset 1.90 1.84 2.88 2.38 5.16 Debt to Assets Ratio

Rasio Pinjaman terhadap Ekuitas 2.27 2.24 3.60 3.03 6.89 Debt to Equity Ratio

Penjualan Neto (Rp miliar)Net Sales (Rp billion)

2016 2017201520142013

19,3

74

17,8

87

17,3

69

16,0

02

Laba Bruto (Rp miliar)Gross Profit (Rp billion)

2016 20172015201420139,

488

8,59

2

8,47

6

7,67

9

20,182

20,1

82

9,812

9,81

2Laba Bersih per Saham (Rp)Earning per Share (Rp)

Laba Bersih (Rp miliar)Net Income (Rp billion) 2,404

2016 2017201520142013

2,30

0

2,00

4

2,06

6

1,92

0

2016 2017201520142013

49.0

6

42.7

6

44.0

8

412,40

4

51.2851

.28

Rasio Pinjaman terhadap Ekuitas (%)Debt to Equity Ratio (%)

Rasio Laba terhadap Ekuitas (%)Return on Equity Ratio (%) 17.30

2016 2017201520142013

18.4

5

18.3

2

21.1

6

22.6

4

2016 2017201520142013

2.24

3.60

3.03

6.89

17.3

0

2.27

2.27

Page 10: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201710

Volume Perdagangan (Unit)Transaction Volume (Unit)

*Disesuaikan dengan jumlah lembar saham setelah pemecahan nilai nominal saham (stock split) pada tahun 2012 *Adjusted to reflect number of shares after stock split in 2012

Harga Saham (Rp)Stock Price (Rp)

Grafik Harga Saham Tahun 20172017 Stock Price Chart

Grafik Harga Saham Penutupan dalam 10 Tahun Terakhir10-year Historical Stock Closing Price Chart

1,690

20162012 201720152011 201420102008 20132009

1,51

5

1,32

0

680

1,83

0

650

80 1,25

0

1,06

0

260

1,69

0

Ikhtisar Saham Stock Highlights

0 0

400

10,000,000

20,000,000

30,000,000

40,000,000

50,000,000

60,000,000

70,000,000

80,000,000

800

1200

1600

2000

Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec

Harga Saham (Rp)Stock Price (Rp)

Volume Perdagangan (unit)Transaction Volume (unit)

Page 11: Report KLBF FIN.pdf

112017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

*Disesuaikan dengan jumlah lembar saham setelah pemecahan nilai nominal saham (stock split) pada tahun 2012 *Adjusted to reflect number of shares after stock split in 2012

Kinerja Saham Tahun 2017 2017 Stock Performance

Bulan TertinggiHighest (Rp)

TerendahLowest (Rp)

PenutupanClosing (Rp)

Volume Rata-Rata Transaksi per HariAverage Daily Trading Volume Month

Januari 1565 1450 1450 13,690,229 January

Februari 1535 1460 1530 24,221,026 February

Maret 1550 1460 1540 22,538,736 March

April 1615 1540 1585 15,350,441 April

Mei 1585 1500 1540 26,572,165 May

Juni 1625 1535 1625 27,947,787 June

Juli 1735 1585 1735 24,120,200 July

Agustus 1775 1690 1710 32,832,159 August

September 1750 1665 1665 17,068,716 September

Oktober 1730 1600 1600 18,657,336 October

November 1675 1590 1600 26,773,355 November

Desember 1695 1600 1690 21,602,556 December

2016 Q1 Q2 Q3 Q4

Tertinggi (Rp)Highest (Rp) 1,505 1,545 1,815 1,755

Terendah (Rp)Lowest (Rp) 1,250 1,295 1,490 1,385

Penutupan (Rp)Closing (Rp) 1,445 1,530 1,715 1,515

Volume Rata-Rata Transaksi Harian (saham)Average Daily Trading Volume (shares) 63,767,492 44,822,959 34,402,508 28,482,092

Kapitalisasi Pasar (dalam jutaan Rupiah)Market Capitalization (in million of Rupiah) 67,734,551 71,718,937 80,390,834 71,015,810

Rata-Rata Tertimbang Jumlah Saham yang Beredar (dalam jutaan saham)Weighted Average Number of Shares Outstanding (in million of shares) 46,875,122,110 46,875,122,110 46,875,122,110 46,875,122,110

2017 Q1 Q2 Q3 Q4

Tertinggi (Rp)Highest (Rp) 1,565 1,625 1,775 1,730

Terendah (Rp)Lowest (Rp) 1,450 1,500 1,585 1,590

Penutupan (Rp)Closing (Rp) 1,540 1,625 1,665 1,690

Volume Rata-Rata Transaksi Harian (saham)Average Daily Trading Volume (shares) 20,057,202 23,300,338 25,050,602 22,392,277

Kapitalisasi Pasar (dalam jutaan Rupiah)Market Capitalization (in million of Rupiah) 72,187,688 76,172,073 78,047,078 79,218,956

Rata-Rata Tertimbang Jumlah Saham yang Beredar (dalam jutaan saham)Weighted Average Number of Shares Outstanding (in million of shares) 46,875,122,110 46,875,122,110 46,875,122,110 46,875,122,110

Harga Saham, Volume Perdagangan, dan Nilai Kapitalisasi Pasar per Triwulan 2016-2017

2016-2017 Quarterly Share Price, Trading Volume, and Market Capitalization

Page 12: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201712

Divisi Obat ResepPrescription Pharmaceuticals Division

4.69Divisi Obat Resep Kalbe menawarkan rangkaian obat resep yang lengkap untuk seluruh segmen ekonomi masyarakat, dari obat generik tidak bermerek, obat generik bermerek hingga obat paten.

Kalbe’s Prescription Pharmaceuticals Division features a complete product range for all segments, from unbranded generic drugs, branded generics up to licensed drugs.

Kontribusi terhadap Penjualan Neto PerseroanContribution to the Consolidated Net Sales

Kontribusi terhadap Penjualan Neto PerseroanContribution to the Consolidated Net Sales

2017 20172016 2016

4,46

8

3,40

8

4,69

0

3,42

0

23.2%

Rp Rp

5.0% 0.4%17.0%

Kinerja 2017 2017 Performance

Divisi Produk KesehatanConsumer Health Division

3.42Divisi Produk Kesehatan Kalbe meliputi kategori produk obat bebas bersifat kuratif serta produk-produk konsumsi yang memiliki manfaat kesehatan seperti suplemen dan produk bersifat preventif lainnya, minuman energi serta produk minuman kesehatan.

Kalbe’s Consumer Health Division offers over-the-counter drugs with therapeutic benefits, consumer products with health benefits, including supplements and other preventive products, along with energy drinks and healthy ready-to-drink products.

triliuntrillion

triliuntrillion

(Rp miliar) (Rp miliar)(Rp billion) (Rp billion)

Page 13: Report KLBF FIN.pdf

132017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kontribusi terhadap Penjualan Neto PerseroanContribution to the Consolidated Net Sales

Kontribusi terhadap Penjualan Neto PerseroanContribution to the Consolidated Net Sales

2017 20172016 2016

Rp Rp

8.7% 1.4%

triliuntrillion

triliuntrillion

5,88

8

5,61

1

5,97

0

6,10

2

30.2% 29.6%

Divisi NutrisiNutritionals Division

Divisi Distribusi & LogistikDistribution & Logistic Division

6.10Divisi Nutrisi Kalbe menawarkan ragam produk-produk nutrisi yang lengkap untuk seluruh lapisan usia konsumen, mulai dari bayi, balita, anak-anak, pra-remaja, dewasa, ibu hamil dan menyusui, hingga usia senja; serta produk-produk nutrisi untuk konsumen dengan kebutuhan khusus.

Kalbe’s Nutritionals Division showcases a complete product range for all important stages in consumer’s lives, from infants, toddlers, children, tweens, adults, expectant and lactating mothers, up to the elderly; as well as nutritional products for consumers with special medical needs.

5.97Kalbe memiliki Divisi Distribusi dan Logistik yang dijalankan oleh anak perusahaannya PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) yang bertanggung jawab atas distribusi produk-produk Kalbe dan produk prinsipal pihak ketiga ke lebih dari 1 juta outlet di seluruh pelosok Indonesia.

Kalbe has built a Distribution and Logistic Division, run by its subsidiary PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT), which is responsible for delivering Kalbe’s and third party principal products to over 1 million of outlets in Indonesia.

(Rp miliar) (Rp miliar)(Rp billion) (Rp billion)

Page 14: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201714

Sepanjang tahun 2017, Kalbe terus mengembangkan kegiatan usaha dan kapasitasnya guna meraih berbagai peluang pertumbuhan.

During 2017, Kalbe continued to expand its business activities and capacities to capture growth opportunities.

LaporanDewanKomisaris

Report from The Board of Commisioners

Bernadette Ruth Irawati SetiadyPresiden KomisarisPresident Commisioner

Page 15: Report KLBF FIN.pdf

152017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Page 16: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201716

Perekonomian dunia menunjukkan pertumbuhan yang positif di tahun 2017. Negara-negara maju mencapai kinerja yang lebih baik, sedangkan beberapa negara berkembang juga meraih pertumbuhan yang menggembirakan selama tahun 2017.

Di Indonesia, perekonomian tumbuh sebesar 5,07% di tahun 2017, sedikit membaik dari 5,02% di tahun sebelumnya. Relatif rendahnya tingkat inflasi sebesar 3,61% dan Rupiah yang stabil juga memberi kontribusi pada perekonomian Indonesia.

Industri kesehatan Indonesia terus mengalami proses transformasi, ditandai dengan meningkatnya jumlah peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang telah mencapai hampir 190 juta di akhir tahun, atau lebih dari 70% populasi Indonesia. Di sektor produk konsumen, industri ini menghadapi relatif stagnannya pertumbuhan konsumsi domestik sepanjang tahun 2017.

Beberapa indikasi menunjukkan bahwa perekonomian Indonesia mengalami pemulihan di akhir tahun 2017. Akselerasi ekonomi ini diperkirakan akan berlanjut di tahun 2018, didukung oleh kenaikan ekspor komoditas, proyek-proyek infrastruktur serta berbagai kebijakan untuk mendorong daya beli.

Kalbe (“Kalbe” atau “Perseroan”) menutup tahun 2017 dengan laba bersih setelah pajak sebesar Rp2.404 miliar, meningkat 4,5% dari Rp2.300 miliar di tahun sebelumnya, atau laba bersih per saham sebesar Rp51 dari Rp49 tahun sebelumnya.

Pemegang saham telah menyetujui rasio pembayaran dividen sebesar 45%. Dividen final sebesar Rp1.031 miliar, ekuivalen dengan Rp22 per saham, untuk tahun 2016 telah sepenuhnya dibayarkan pada tanggal 7 Juli 2017. Dividen untuk tahun 2017 akan disetujui di Rapat Pemegang Saham Tahunan berikutnya, yang dijadwalkan akan berlangsung pada bulan Juni 2018.

Pencapaian 2017Sepanjang tahun 2017, Kalbe terus mengembangkan kegiatan usaha dan kapasitasnya guna meraih berbagai peluang pertumbuhan.

Divisi obat resep, produk kesehatan dan nutrisi telah memperkenalkan produk-produk baru dan meremajakan produk-produk yang ada sepanjang tahun 2017 agar dapat menawarkan ragam produk yang lebih beragam ke pasar. Bidang usaha distribusi terus melakukan perluasan jaringan distribusi,

The world economy registered a positive showing in 2017. The advanced economies enjoyed a better year, while some emerging markets also recorded encouraging growth in 2017.

In Indonesia, the economy grew at 5.07% in 2017, up modestly from 5.02% in the preceding year. A relatively low inflation at 3.61% and a stable Rupiah also contributed to the Indonesian economy.

Indonesian healthcare industry continues to undergo a considerable transformation, marked with the growing number of National Healthcare Insurance (JKN) participants that reached close to 190 million by year-end, or over 70% of Indonesia’s population. In the fast moving consumer goods (FMCG) sector, the industry had to face a stagnant private consumption growth over the course of 2017.

There were positive indicators that the Indonesian economy was experiencing a stronger rebound at the end of the year. This economic acceleration is expected to continue in 2018, supported by higher commodity exports, ongoing infrastructure projects and policies to drive purchasing power.

Kalbe (“Kalbe” or “the Company”) closed the year with net profit after tax of Rp2,404 billion, a 4.5% increase from Rp2,300 billion in the previous year. This translates to earning per share of Rp51 versus Rp49 a year ago.

Shareholders have approved a dividend payout ratio of 45%. A final dividend of Rp1,031 billion, equivalent to Rp22 per share, for the year 2016 was fully paid on July 7, 2017. Dividend for 2017 will be approved in the next Annual General Shareholders’ Meeting, scheduled to be held in June 2018.

2017 HighlightsDuring 2017, Kalbe continued to expand its business activities and capacities to capture growth opportunities.

Our prescription pharmaceuticals, consumer health and nutritional divisions have introduced new products and rejuvenated their existing products during the year to bring a more diversified product selection to the market. Our distribution business continued expanding its distribution network, supported by supply chain modernization for

Dear Valued Shareholders,Pemegang Saham yang Terhormat,

Page 17: Report KLBF FIN.pdf

172017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

didukung oleh proses modernisasi rantai pasokan guna meraih peningkatan efektivitas dan efisiensi. Hal ini dilengkapi dengan kegiatan electronic commerce Perseroan, yang terus meraih pencapaian positif sejalan dengan pesatnya adopsi Internet oleh konsumen di Indonesia.

Kemajuan positif juga berhasil diraih dalam pembangunan fasilitas produksi kami yang baru untuk obat-obatan biosimilar. Di tahun 2017, fasilitas tersebut telah meraih Izin Industri Farmasi dari Kementerian Kesehatan dan sertifikat CPOB dari Badan Pengawas Obat & Makanan (BPOM), serta akan memulai produksi pada akhir tahun 2018.

Dewan Komisaris juga ingin menggarisbawahi perkembangan positif dari aktivitas bisnis internasional Kalbe. Dalam beberapa tahun terakhir, bidang usaha internasional terus meraih kinerja pertumbuhan yang positif, didukung oleh ragam produk yang ditawarkan, serta kemampuan eksekusi operasional dan pemasaran Kalbe.

Dewan Komisaris memberi dukungan penuh pada aktivitas penelitian dan pengembangan Perseroan, sebagai daya bersaing untuk memperkokoh kehadiran Kalbe sebagai pemain penting di sektor kesehatan. Tahun 2017, Perseroan telah meresmikan Kalbe Innovation and Development Center untuk mendukung pengembangan produk-produk nutrisi, sebagai bukti komitmen jangka panjang Perseroan terhadap aktivitas inovasi.

Pengembangan sumber daya manusia adalah area penting lainnya di mana kami terus melakukan investasi. Sumber daya manusia merupakan penggerak utama dari inisatif inovasi dan berlanjutnya pertumbuhan usaha Kalbe. Hal ini dilengkapi dengan upaya berkelanjutan untuk menanamkan nilai-nilai Perseroan, Kalbe Panca Sradha, ke seluruh organisasi guna membangun organisasi yang menerapkan standar etika dalam menjalankan kegiatan usahanya.

Akhirnya, Dewan Komisaris juga memberikan apresiasi atas upaya Direksi untuk terus membangun kapabilitas Perseroan di bidang manajemen risiko dan manajemen kualitas berdasarkan praktek-praktek industri terbaik.

Dewan Komisaris berpandangan bahwa jajaran Direksi telah mencapai kinerja yang memuaskan di tahun 2017, melalui penerapan strategi yang solid dan keunggulan operasional secara efektif. Apresiasi juga kami sampaikan ke seluruh jajaran karyawan yang telah menunjukkan kerja keras dan loyalitasnya untuk meningkatkan level kinerja Perseroan.

greater effectiveness and efficiency. This is complemented by the Company’s venture in electronic commerce that continued to deliver good results along the phenomenal growth of internet adoption among Indonesian consumers.

Positive progress was also recorded in the construction of our new production plant for biosimilar drugs. In 2017 this facility has received Pharmaceutical License from Indonesia’s Ministry of Health and GMP certificate from Indonesia’s National Agency of Drug and Food Control (NA-DFC), set to commence operation by end of 2018.

The Board of Commissioners would also like to highlight the positive development of Kalbe’s international business activities. In the past few years, our international venture continued to register positive performance growth, backed by our diverse product offerings, as well as by Kalbe’s operation and marketing execution capabilities.

The Board of Commissioners gives its full support to the Company’s research and development activities as a competitive edge to further cement Kalbe’s presence as the leading player the healthcare market. This year, the Company has established its Kalbe Innovation and Development Center to support nutritional product development, another testament of the Company’s long-term commitment toward its innovation activities.

Human capital development is another key area where we continued investing in. They are the main driver of our innovation initiatives and Kalbe’s continuing business growth. This is complemented by ongoing efforts to embed the Company’s living values, Kalbe Panca Sradha, within the entire organization, to create an organization that adopt ethical standards in doing business.

Lastly, the Board of Commissioners also appreciates the Board of Directors’ efforts to continue building the Company’s risk management and quality assurance capabilities based on the industry best practices.

It is the view of the Board of Commissioners that the Board of Directors has delivered satisfactory performance in 2017, through effective implementation of solid strategies and operational excellence. Our appreciation also goes to the all employees who have shown their hard work and loyalty to bring this Company to this level.

Page 18: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201718

Aktivitas Tata Kelola Perusahaan dan Tanggung Jawab Sosial KorporasiSaya ingin menggarisbawahi bahwa aspek tata kelola perusahaan senantiasa menjadi prioritas kami. Untuk itu, kami senantiasa mematuhi seluruh ketentuan dan peraturan yang berlaku, serta menerapkan asas transparansi, tanggung jawab dan profesionalisme dalam menjalankan usaha kami.

Sepanjang tahun 2017, Dewan Komisaris terus melaksanakan tugas-tugas pengawasannya melalui rapat-rapat rutin dan diskusi dengan jajaran Direksi tentang berbagai topik, termasuk kebijakan, strategi usaha dan pencapaian Perseroan, serta perkembangan pasar yang terakhir. Ketika dipandang perlu, Dewan Komisaris telah menyampaikan pedoman dan rekomendasinya atas hal-hal yang penting. Di tahun 2017, Dewan Komisaris telah mengadakan sebanyak 6 rapat Dewan Komisaris, termasuk rapat bersama jajaran Direksi.

Rapat-rapat tersebut didukung oleh rapat-rapat komite yang membantu Dewan Komisaris: rapat Komite Audit, rapat Komite Nominasi & Remunerasi, rapat Komite Risiko Usaha dan rapat Komite GCG. Masing-masing Komite melakukan pengawasan atas fungsi dan bidang spesifik dari Perseroan dan melalui rapat-rapat, melakukan kajian atas kehandalan fungsi pengendalian internal dan pengelolaan risiko Kalbe, serta melakukan pengawasan dan penyempurnaan atas praktek-praktek GCG Perseroan. Saya laporkan bahwa bahwa seluruh komite telah memberikan kontribusi yang berarti selama tahun 2017, guna menjamin penerapan prinsip-prinsip kepatuhan, transparansi, akuntabilitas dan etika profesional dalam organisasi Perseroan.

Dewan Komisaris memberi apresiasi atas aktivitas tanggung jawab sosial Perseroan. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, sepanjang tahun 2017 Kalbe terus memberikan bantuan melalui program-program pengembangan masyarakat, kesehatan masyarakat dan lingkungan di bawah koordinasi inisiatif Kalbe Berbagi. Saya juga ingin menggarisbawahi keterlibatan karyawan kami yang terus membuktikan antusiasme dan keterlibatan mereka dalam melayani masyarakat.

Perubahan Jajaran Dewan Komisaris dan Direksi

Di tahun 2017, terdapat beberapa perubahan pada komposisi Dewan Komisaris dan Direksi.

Rapat Umum Pemegang Saham telah mengangkat saya untuk menggantikan Bapak Johannes Setijono sebagai Presiden Komisaris Perseroan. Mewakili Dewan Komisaris, saya menyampaikan ucapan

Corporate Governance and Corporate Social Responsibility ActivitiesI would like to underscore that corporate governance is always our top priority. As such, we continue to make sure that we fully comply with all prevailing rules and regulations, and are transparent, responsible and professional in the way we run our business.

Over the course of 2017, the Board of Commissioners continued to perform its supervisory duties through regular meetings and discussions with the Board of Directors over various topics, including the Company’s policies, business strategies and results, as well as recent market development. Where necessary, the Board of Commissioners has provided guidance and recommendations on key issues. In 2017, the Board of Commissioners convened 6 Board of Commissioners meetings, including joint meetings with the Board of Directors.

The above meetings were supplemented by meetings conducted by committees under the Board of Commissioners: Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee, Business Risk Committee and GCG Committee. Each Committee monitored more specific functions and areas of the Company and through their respective meetings, assessed the robustness of Kalbe’s internal control and risk management functions as well as monitor and enhance its GCG practices. I would like to report that all committees have delivered valuable contributions during 2017, to ensure full implementation of compliance, transparency, accountability and professional ethics principles within the Company’s organization.

The Board of Commissioners appreciates the Company’s corporate social responsibilities activities. As in the previous years, during 2017 Kalbe continued to provide assistance through its community, public health and environment development programs coordinated under our Kalbe Berbagi initiative. I would also like to underscore the involvement of our employees that continue to demonstrate their enthusiasm and engagement in spreading the good cause.

Changes to the Board of Commissioners and Board of DirectorsThere were a few changes in the composition of the Board of Commissioners and Board of Directors in 2017.

The General Meeting of Shareholders has appointed me to succeed Johannes Setijono as the Chairwoman of the Company’s Board of Commissioners. On behalf of the Board, I would like to thank my predecessor, Johannes

Page 19: Report KLBF FIN.pdf

192017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

terima kasih kepada pendahulu saya, Bapak Johannes Setijono, atas kontribusinya yang sangat berarti bagi Perseroan selama masa jabatan beliau. Pada jajaran Direksi, saya ingin mengumumkan pengangkatan Bapak Vidjongtius sebagai Presiden Direktur Perseroan yang baru. Saya juga mengucapkan selamat datang kepada Bapak Sie Djohan dan Bapak Bernadus Karmin Winata sebagai anggota baru jajaran Direksi.

Kami juga menyampaikan kabar duka atas berpulangnya Bapak Johanes Berchman Apik Ibrahim, Komisaris Independen Perseroan, pada tanggal 1 Maret 2018. Selama karirnya selama lebih dari 33 tahun, Bapak Johanes Berchman Apik Ibrahim telah memberikan kontribusi tak ternilai bagi Perseroan. Beliau akan tetap dikenang oleh setiap orang yang telah tersentuh oleh pribadi beliau.

Penutup dan Ucapan Terima KasihPerekonomian global diperkirakan melanjutkan pemulihan di tahun 2018, didukung oleh meningkatnya aktivitas ekonomi di berbagai negara. Indonesia diproyeksikan akan meraih pertumbuhan PDB sebesar 5,4% di tahun 2018, didorong terutama oleh menguatnya ekspor komoditas, konsumsi domestik dan belanja pemerintah.

Dewan Komisaris telah mereview sasaran usaha dan arah strategi Perseroan yang diformulasikan oleh Direksi. Kami berpendapat target tersebut telah mencerminkan kinerja historis dan visi Perseroan, serta prospek ekonomi dan industri kesehatan. Kami yakin bahwa arah strategi keseluruhan Perseroan akan mendorong Perseroan untuk meraih peluang-peluang usaha dan secara dinamis melakukan adaptasi atas perubahan-perubahan pada kondisi pasar.

Mewakili jajaran Dewan Komisaris, saya sampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pemegang saham, konsumen, mitra usaha, staf dan pemangku kepentingan Perseroan lainnya. Pencapaian tahun 2017 tidak mungkin direalisasikan tanpa dukungan semua pihak. Dengan dukungan tersebut, saya yakin bahwa kami akan mampu terus memberikan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.

Setijono, for his invaluable contributions to the Company during his tenure. At the Board of Directors, I am glad to announce the appointment of Vidjongtius as the Company’s new President Director. I would also like to welcome Sie Djohan and Bernadus Karmin Winata as the new members of the Board of Directors.

However, we have to share the sad news on the untimely demise of Johanes Berchman Apik Ibrahim, our Independent Commissioner, on March 1, 2018. During his over 33 years of outstanding service, Johanes Berchman Apik Ibrahim has delivered innumerable valuable contributions to the Company. He will be deeply missed by everyone whose lives he touched in so many different ways.

Closing and AcknowledgementsThe global economy is expected to be back on track in 2018, driven by increased economy activities in most economies. Indonesia is projected to achieve 5.4% GDP growth in 2018, driven primarily by stronger commodity export, domestic private consumption and government spending.

The Board of Commissioners has reviewed the Company’s business objectives and strategic direction as formulated by the Board of Directors. We are pleased to conclude that the targets represent the Company’s past performance and its vision, as well as the outlook of the economy and the healthcare industry. We are confident that the Company’s overall strategic direction will enable the Company to capture business opportunities and dynamically adapt to any changes in the market condition.

On behalf of the Board of Commissioners, I wish to thank all shareholders, customers, business partners, staff and other stakeholders of the Company. Our achievement in 2017 could not have been realized without their ongoing support. With this support, I am confident that we can continue delivering added values to all stakeholders.

Bernadette Ruth Irawati Setiady Presiden Komisaris

President Commissioner

Page 20: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201720

Walaupun menghadapi berbagai tantangan dari aspek makroekonomi Indonesia, Kalbe mampu mempertahankan pertumbuhan yang positif pada tahun 2017. Kalbe melanjutkan eksekusi berbagai inisiatif strategis yang telah direncanakan.

Despite the challenges in Indonesian macro environment, Kalbe managed to sustain positive growth in 2017. Kalbe continued with the execution of several strategic initiatives as planned.

LaporanDireksi

Report from The Board of Directors

VidjongtiusPresiden DirekturPresident Director

Page 21: Report KLBF FIN.pdf

212017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Page 22: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201722

Perekonomian dunia mulai menunjukkan tanda-tanda pemulihan di tahun 2017. Beberapa perekonomian negara maju mulai menunjukkan pertumbuhan yang membantu mendorong perekonomian negara-negara berkembang.

Perekonomian Indonesia tumbuh sebesar 5,07%, sedikit lebih baik dari pertumbuhan sebesar 5,02% pada tahun 2016, didukung terutama oleh belanja Pemerintah untuk infrastruktur dan layanan sosial, serta peningkatan pendapatan ekspor seiring kenaikan harga-harga komoditas, terutama kelapa sawit dan batu bara.

Walaupun PDB meningkat, inflasi rendah di level 3,61% dan nilai Rupiah relatif stabil, konsumsi domestik rumah tangga tetap rendah, bahkan melambat dibanding tahun sebelumnya.

Momentum ekonomi diperkirakan akan berlanjut di tahun 2018, di mana Pemerintah akan tetap mengalokasikan belanja infrastruktur dan kesejahteraan sosial, sedangkan ekspor komoditas terus tumbuh, didukung oleh menguatnya perekonomian global. Kementerian Keuangan Republik Indonesia memperkirakan bahwa perekonomian Indonesia akan tumbuh sekitar 5.4% di tahun 2018.

Kinerja Usaha Tahun 2017Walaupun menghadapi berbagai tantangan dari aspek makroekonomi Indonesia, Kalbe mampu mempertahankan pertumbuhan yang positif. Laba bersih mencapai sebesar Rp2.404 miliar tahun 2017, meningkat 4,5% dari kinerja tahun sebelumnya sebesar Rp2.300 miliar, sedangkan penjualan bersih tumbuh 4,2% dari Rp19.374 miliar menjadi Rp20.182 miliar di akhir tahun 2017.

Di tahun 2017, Divisi Obat Resep Kalbe membukukan pertumbuhan penjualan sebesar 5,0% mencapai Rp4.690 miliar, dan menyumbang 23,2% dari total penjualan bersih Kalbe. Divisi Produk Kesehatan menutup tahun 2017 dengan membukukan pertumbuhan penjualan bersih sebesar 0,4%, mencapai Rp3.420 miliar, serta menyumbang 17,0% dari total penjualan bersih Kalbe di tahun 2017. Nilai penjualan Divisi Nutrisi mencapai sebesar Rp6.102 miliar per akhir 2017, tumbuh 8.7% dari tahun sebelumnya dan menyumbang 30,2% dari total penjualan bersih Perseroan, sedangkan Divisi Distribusi & Logistik meraih pertumbuhan penjualan bersih sebesar 1,4% dari Rp5.888 miliar menjadi Rp5.970 miliar di akhir tahun 2017, dan menyumbang 29,6% dari total penjualan bersih Perseroan.

The world economy began to register early signs of recoveries in 2017. We witnessed the expansion of several major economies that helped pushing up the emerging economies.

The Indonesian economy grew 5.07%, marginally better than the 5.02% growth in 2016, driven largely by Government spending on infrastructure and social services, as well as greater export revenues from higher commodity prices, particularly for palm oil and coal.

Despite the GDP growth, a relatively low inflation at 3.61% and a stable Rupiah, domestic household consumption has remained largely subdued, expanding at a slower pace compared to the previous year.

It is widely expected that the economic momentum is to continue in 2018, where the Government is expected to maintain its spending on infrastructure and social services and exports of our commodities continue growing, on the back of the strengthening global economy. Ministry of Finance expects the Indonesian economy to grow 5.4% in 2018.

Business Performance in 2017Despite the challenges in Indonesian macro environment, Kalbe managed to sustain positive growth in 2017. Net profit reached Rp2,404 billion in 2017, 4.5% higher than the previous year’s performance of Rp2,300 billion a year earlier, with a 4.2% increase in net sales from Rp19,374 billion to Rp20,182 billion by year end.

In 2017, Kalbe’s Prescription Pharmaceuticals Division booked a 5.0% sales growth to Rp4,690 billion, and accounting 23.2% of Kalbe’s total net sales. Kalbe’s Consumer Health Division ended the year by booking 0.4% growth in net sales to Rp3,420 billion, accounting for 17.0% of Kalbe’s total net sales in 2017. The Nutritionals Division’s net sales reached Rp6,102 billion by year-end, growing by 8.7% from a year ago and accounting 30% of Kalbe’s total net sales, while the Distribution & Logistic Division grew its net sales by 1.4% from Rp5,888 billion to Rp5,970 billion by end 2017, and accounting 29.6% of Kalbe’s total net sales.

Dear Valued Shareholders,Pemegang Saham yang Terhormat,

Page 23: Report KLBF FIN.pdf

232017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Bisnis internasional tetap memberikan sumbangan penting bagi kinerja usaha Grup Kalbe. Pendapatan ekspor terus bertumbuh dan mengkontribusikan 5,4% terhadap total penjualan bersih Perseroan.

Terus Berkembang dan Menjadi Lebih BaikSelain meraih kinerja keuangan, kami juga ingin melaporkan berbagai pencapaian non-finansial yang akan menjadi landasan bagi pertumbuhan jangka panjang Perseroan.

Seluruh divisi berhasil meraih kemajuan positif di tahun 2017. Divisi-divisi Obat Resep, Produk Kesehatan dan Nutrisi terus memperluas portofolio produk masing-masing guna mempertahankan posisi kami sebagai penyedia layanan kesehatan terdepan di Indonesia. Sementara itu, Divisi Distribusi & Logistik terus melakukan investasi perluasan jaringan dan inisiatif penyempurnaan proses untuk memasuki pasar-pasar baru dan menyempurnakan pelayanan.

Bidang usaha internasional berhasil menempatkan beberapa merek lokal Kalbe menjadi merek-merek yang diakui secara regional di pasar ekspor. Kami gembira bahwa pencapaian ini telah memperoleh penghargaan Primaniyarta dari Kementerian Perdagangan dan ASEAN Business Award.

Kami telah menyelesaikan pembangunan fasilitas produksi biosimilar Kalbe yang pertama. Inisiatif ini merupakan bagian penting dari strategi jangka panjang Perseroan untuk mentargetkan terapi-terapi khusus dengan prevalensi yang terus meningkat dan kompetisi yang lebih stabil. Fasilitas tersebut juga akan membantu mengurangi ketergantungan Perusahaan pada bahan baku biologis impor dan membuka peluang untuk menawarkan produk yang lebih ekonomis bagi pasar Indonesia. Pada tahun 2017, fasilitas tersebut memperoleh Izin Industri Farmasi dari Kementerian Kesehatan dan sertifikat CPOB dari Badan Pengawas Obat & Makanan (BPOM) Indonesia, serta dijadwalkan akan beroperasi secara komersial pada akhir tahun 2018.

Perluasan kapasitas produksi terus berlanjut dengan total investasi mencapai lebih sekitar Rp1,2 triliun pada tahun 2017. Kami juga telah mulai mempersiapkan proses relokasi beberapa fasilitas produksi untuk produk kesehatan guna memenuhi ketentuan peraturan peruntukan lahan serta meningkatkan kapasitas.

Untuk mendukung bidang usaha alat-alat kesehatan, kami telah meluncurkan merek baru, “E-Care”, berupa produk medis habis pakai Kalbe, untuk melengkapi penawaran produk dan layanan berkualitas dari Perseroan. Sejalan dengan aspirasi kami menjadi

Our international business continued to become an important contributor to Kalbe Group’s business performance. Export revenue continued to grow and now accounting to 5.4% of the Company’s total net sales.

Continue Growing, Continue ImprovingOn top of delivering financial performance, I would also like to report a set of non-financial achievements that will serve as platform for the Company’s long-term growth.

All divisions registered positive progress during 2017. The Prescription Pharmaceuticals, Consumer Health and Nutritional Divisions continued to expand their respective product portfolio to maintain our position as the premier healthcare provider in Indonesia. Meanwhile, the Distribution & Logistic Division continued to invest on network expansion and process improvement initiatives to penetrate new market territories and to enhance its level of service.

Our overseas venture has successfully promoted some of Kalbe’s local brands to become well-respected regional brands in the export market. We are pleased that these achievements have been recognized with the Primaniyarta award from the Ministry of Trade and the ASEAN Business Award.

We have completed the construction of our first production facility for biosimilar products. This initiative serves as an important part of Kalbe’s long-term strategy to target the less competitive specialty therapies with rising occurrence trends. It will also allow us to gradually reduce our import of biologic raw materials and to offer treatments that are more economical to the Indonesian market. In 2017 this facility has received Pharmaceutical License from Indonesia’s Ministry of Health and GMP certificate from Indonesia’s National Agency of Drug and Food Control (NA-DFC), and scheduled to become commercially operational by the end of 2018.

Production capacity expansion continued with total investments reaching around Rp1.2 trillion in 2017. We are also preparing to relocate some of our production facilities for consumer health products to meet the new zonation regulatory requirements and expand capacity.

To support our medical device business we have launched our new brand, “E-Care”, for Kalbe’s consumable medical products, to better position ourselves as provider of quality products and services. In alignment with our aspiration to become provider of total healthcare solution

Page 24: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201724

penyedia solusi kesehatan total bagi konsumen, kami telah meresmikan usaha baru di bidang perawatan hemodialisis dengan pembukaan klinik hemodialisis Kalbe yang pertama, Klinik RenaMedika.

Dalam beberapa tahun terakhir, berbagai industri mengalami transformasi signifikan akibat teknologi informasi. Indonesia juga mengalami pesatnya adopsi gawai elektronik dan e-commerce di kalangan konsumen.

Kehadiran Kalbe di bisnis e-commerce terus mencatat perkembangan positif pada tahun 2017. Kini, kami telah mengoperasikan beberapa usaha e-commerce yang terus meraih peningkatan loyalitas konsumen: www.kalbestore.com, salah satu toko online produk nutrisi pertama di Indonesia; www.klikdokter.com, situs web kesehatan yang terpercaya, di mana pengunjung dapat memperoleh tips dan saran kesehatan dari tenaga kesehatan profesional; serta www.klik-apotek.com, situs apotek online. Melalui pencapaian ini, kami tengah membangun ekosistem kesehatan yang komprehensif, yang akan menjadi basis yang solid untuk usaha-usaha digital kami ke depan.

Kalbe juga melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan kemampuan manajemen kualitasnya. Tujuan kami adalah menerapkan standar kualitas internasional di seluruh rantai pasokan kami, mulai dari proses pembelian bahan baku, hingga proses pengawasan paska-pemasaran. Sejak tahun 2016, kami telah membentuk struktur organisasi khusus di tingkat korporat untuk manajemen kualitas, dengan tugas menangani hal-hal terkait kualitas di seluruh Grup Kalbe. Kami telah menyiapkan roadmap yang komprehensif, yang menggambarkan langkah-langkah menuju implementasi standar kualitas internasional di seluruh kegiatan operasi Grup Kalbe. Saat ini, kami sedang melakukan proses audit dari World Health Organization (WHO) pada salah satu produk kami, sebagai langkah penting menjadi perusahan kelas dunia di bidang quality assurance.

Kami menyadari bahwa pesatnya kemajuan di penelitian ilmu hayati telah melahirkan berbagai peluang dan tantangan bagi pemain di bidang kesehatan, termasuk Kalbe. Kami juga menyadari pentingnya membangun kemitraan strategis agar dapat menyerap inovasi terkini di industri.

Melalui kerja sama dengan tenaga peneliti dunia, pusat-pusat penelitian canggih kami: Kalbe Genexine Biologics; Stem Cell and Cancer Institute (SCI); Kalbe Genomics (KalGen); Regenerative and Cellular Therapy (ReGeniC), and Innogene Kalbiotech Pte.

to consumers, we have inaugurated our new venture in hemodialysis treatment with the opening of Kalbe’s first hemodialysis clinic, Klinik RenaMedika.

The past few years have witnessed many industries being significantly transformed by information technology. In Indonesia, we also experience the high adoption rate of electronic gadgets and e-commerce among consumers.

Kalbe’s presence in e-commerce businesses continued to register very positive development in 2017. We are now operating a number of e-commerce ventures that enjoy growing customer loyalty: www.kalbestore.com, widely considered as Indonesia’s first online nutrition store; www.klikdokter.com, a trusted health web site where visitors receive health tips and advises from health professionals; and www.klik-apotek.com, an online drugstore site. Through these milestones, we are building a comprehensive healthcare ecosystem, as a solid base for our future digital venture.

Kalbe is also progressing in its efforts to improve its quality management capabilities. We aim to implement internationally accepted quality standards within the entire supply chain, starting from raw material sourcing process, down to the post-marketing surveillance process. Since 2016, we have established a dedicated organization structure for quality management at the corporate level, overseeing quality related matters within the entire Kalbe Group. We have developed a comprehensive roadmap, outlining steps towards promoting a uniform, internationally accepted quality standard within the entire Kalbe Group’s operation. Currently we are undergoing an audit process conducted by the World Health Organization (WHO) for one of our products, an important step toward a world-class company in quality assurance.

We are well aware that the rapid advancements in life science research have presented many opportunities and challenges to healthcare players, including Kalbe. We also acknowledge the importance of establishing strategic partnerships to absorb the latest innovation in the industry.

Through collaboration with world-class researchers and experts, our advanced research centers: Kalbe Genexine Biologics; Stem Cell and Cancer Institute (SCI); Kalbe Genomics (KalGen); Regenerative and Cellular Therapy (ReGeniC), and Innogene Kalbiotech Pte. Ltd. (Innogene),

Page 25: Report KLBF FIN.pdf

252017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Ltd. (Innogene), terus menjadi pelopor aktivitas inovasi Perseroan, melalui kegiatan riset di bidang pengobatan kanker, sel punca, serta tes genomik dan bioteknologi.

Di tahun 2017, kami telah membuka pusat inovasi baru, Kalbe Innovation and Development Center, guna mendukung pengembangan produk-produk nutrisi.

Secara total kami telah mengeluarkan sebesar Rp240 miliar di tahun 2017, untuk aktivitas penelitian dan pengembangan, meningkat 25,1% dari Rp192 miliar tahun 2016, bukti komitmen kami pada kegiatan inovasi mutakhir.

Kami tetap memfokuskan pada peningkatan kapabilitas sumber daya manusia, yang merupakan area penting dalam menghadapi makin ketatnya persaingan dan pesatnya proses transformasi di industri kesehatan. Kami meyakini bahwa sumber daya manusia merupakan aset yang harus senantiasa diberdayakan dan dikembangkan. Pada tahun 2017, kami menginvestasikan sebesar Rp27,1 miliar untuk pengembangan sumber daya manusia. Kami juga telah melaksanakan program Global Talent Management guna membuka kesempatan kepada karyawan untuk menjalani penugasan internasional di negara-negara di mana Perseroan menjalan kegiatan usahanya.

Kalbe berupaya menciptakan hubungan yang saling mendukung dengan seluruh karyawan melalui budaya yang transparan dan komunikasi yang terbuka antara manajemen dan seluruh karyawan. Untuk itu, kami telah melakukan Survei Karyawan di tahun 2017, untuk memperoleh masukan tentang ekspektasi dan pandangan karyawan tentang Perseroan, serta mengidentifikasi hal-hal yang perlu disempurnakan.

Target, Realisasi dan TantanganRendahnya pertumbuhan konsumsi rumah tangga domestik di tahun 2017 telah memberi dampak pada sebagian besar perusahaan di industri kesehatan dan produk konsumsi. Namun demikian, nilai tukar Rupiah yang relatif stabil sepanjang tahun telah membantu menurunkan tekanan akibat fluktuasi mata uang, mengingat masih tingginya ketergantungan kami pada bahan baku impor. Walaupun terus tumbuh, bisnis internasional kami harus menghadapi meningkatnya tren proteksionisme, berupa perubahan-perubahan regulasi yang diterbitkan beberapa negara.

Di tengah kondisi makro ekonomi yang menantang, Kalbe berhasil meraih kinerja yang relatif cukup baik pada sebagian besar indikator keuangannya. Pertumbuhan penjualan bersih mencapai 4,2% dibandingkan target pertumbuhan 8,0% - 10,0% yang ditetapkan di awal tahun, sedangkan laba bersih mencapai 4,5% dibandingkan target pertumbuhan 8,0%-10,0% tahun 2017.

continued to spearhead the Company’s innovation drive with research works in cancer treatment, stem cell, as well as in genomic test and biotechnology.

In 2017, we have opened another innovation center, Kalbe Innovation and Development Center, to support nutritional product development.

In total, we spent Rp240 billion for our research and development activities in 2017, up by 25.1% from Rp192 billion in 2016, a testament of our commitment to cutting-edge innovation.

We remain focus on employee capability enhancement, an important area to face the more competitive environment and the rapid transformation in the healthcare industry. We believe that people are assets that must be constantly empowered and developed. In 2017, we invested roughly Rp27.1 billion for people development. We also run our Global Talent Management program that gives employees opportunities to experience overseas assignments in countries where the Company operates.

Kalbe strives to create a mutually supportive relationship with its workforce through a culture of transparency and open communication between management and all employees nationwide. For this reason, we conducted our Employee Survey in 2017, to gain inputs on employee expectations and views toward the Company, and identify areas for further improvements.

Targets, Realization and ChallengesThe low growth in domestic household consumption during 2017 has impacted most companies in the healthcare and consumer goods industries. However, the relatively stable Rupiah during the course of the year helped ease the pressure of currency fluctuations, given our high dependence on imported raw materials. Although continue growing, our international business needs to address the growing trend of protectionism, as evidenced by regulatory changes issued by some countries.

With this challenging macro economic backdrop, Kalbe has performed comparably well in most of its financial indicators. Net sales growth achieved 4.2%, compared to the target growth of 8.0% - 10.0% set at the beginning of the year, while net profit reached 4.5% compared to target growth of 8.0% - 10.0%.

Page 26: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201726

Tata Kelola Perusahaan Dan Tanggung Jawab SosialKalbe senantiasa meyakini, bahwa praktek Tata Kelola Perusahaan (GCG) merupakan bagian yang tak terpisahkan untuk meraih dan memelihara kepercayaan pada Perseroan. Kami percaya, bahwa pelaksanaan GCG tidak semata-mata terbatas pada memenuhi seluruh persyaratan dalam ketentuan yang berlaku, melainkan juga memastikan terpenuhinya standar kepatuhan, transparansi, akuntabilitas dan etika profesional yang baik. Pada tahun 2017, Direksi melanjutkan upaya komunikasi dan penerapan kode etik Perseroan guna memastikan bahwa seluruh kegiatan usaha dijalankan secara etis dan bertanggung jawab.

Sebagai warga korporasi yang baik, Kalbe telah mengembangkan program tanggung jawab sosial yang komprehensif, guna memberi kontribusi pada masyarakat secara keseluruhan. Program-program tersebut didasarkan pada keyakinan Perseroan bahwa kinerja positif harus diukur berdasarkan kinerja keuangan Perseroan maupun keberhasilan dalam menjalankan tanggung jawabnya kepada masyarakat dan lingkungan.

Seperti di tahun-tahun sebelumnya, melalui Kalbe Berbagi, kami mengambil peran aktif dalam menyediakan akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, perlindungan lingkungan dan pengembangan infrastuktur bagi masyarakat setempat yang membutuhkan.

Terkait perlindungan lingkungan, kami senantiasa mencari peluang untuk menerapkan standar-standar internasional di bidang manajemen lingkungan dalam kegiatan operasi.

Akhirnya, sebagai pemberi kerja yang bertanggung jawab, kami berkomitmen melindungi hak-hak tenaga kerja. Kami senantiasa memberi prioritas pada kesehatan dan keselamatan kerja karyawan, dengan mendorong perilaku yang aman dan melaksanakan pelatihan rutin di bidang keselamatan kerja.

Komposisi Dewan Komisaris dan Direksi

Kami ingin menyampaikan apresiasi kepada pendahulu saya, Bernadette Ruth Irawati Setiady, serta menyampaikan ucapan selamat atas pengangkatan beliau sebagai Presiden Komisaris Perseroan yang baru. Kami menyambut bergabungnya Bapak Sie Djohan dan Bapak Bernadus Karmin Winata yang telah diangkat sebagai Direktur baru Kalbe.

Good Corporate Governance And Social ResponsibilityKalbe always believes that practicing Good Corporate Governance (GCG) is indispensable for earning and maintaining trust in the Company. We feel that GCG is not only a question of meeting all the requirements set in the prevailing regulations, but a matter of ensuring full adherence to the appropriate standards of compliance, transparency, accountability and professional ethics. In 2017, the Board of Directors continued the efforts to communicate and implement the Company’s code of ethics to ensure that all business activities are conducted ethically and responsibly.

As a good corporate citizen, Kalbe has developed a comprehensive social responsibility program to contribute to the overall improvement of society as a whole. These programs are based on the Company’s belief that good performance should be measured both in terms of financial performance as well as its achievements in exercising responsibilities towards the community and the environment.

As in the previous years, through Kalbe Berbagi, we take an ongoing active role in providing wider access to healthcare services, education, environment protection and infrastructure development for local citizens in need.

On environment protection, we always seek opportunities to adopt internationally recognized standards in environmental management within the operation.

Lastly, as a responsible employer we are committed to protect the rights of all employees. We always put priority on employees’ occupational health and safety by promoting safety behaviors and by conducting regular training on workplace safety.

Board of Commissioners and Board of Directors CompositionWe would like to extend our appreciation to my predecessor, Bernadette Ruth Irawati Setiady, and congratulate her for the appointment as the Company’s new President Commissioner. We warmly welcome to Sie Djohan and Bernadus Karmin Winata who have been appointed as Kalbe’s new Directors.

Page 27: Report KLBF FIN.pdf

272017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Dengan duka cita mendalam kami menyampaikan berita duka tentang berpulangnya Komisaris Independen kami, Johanes Berchman Apik Ibrahim, pada tanggal 1 Maret 2018 yang lalu. Beliau akan dikenang untuk kontribusinya yang berharga dalam membangun Perseroan.

Melangkah ke DepanKe depan, kami akan mengembangkan kemampuan untuk menjadi perusahaan penyedia solusi kesehatan total terdepan di kawasan. Kami juga akan meningkatkan upaya bisnis internasional kami, dengan target negara-negara tertentu yang memiliki karakteristik dan demografi pasar yang mendukung.

Untuk itu, kami akan meningkatkan kapasitas manajemen kualitas Kalbe agar dapat memenuhi standar internasional, tidak saja untuk mendukung kegiatan usaha internasional kami, namun juga agar kami dapat menawarkan produk dan layanan terbaik bagi konsumen.

Inisiatif digital juga menjadi prioritas kami untuk membangun ekosistem e-healthcare yang paling komprehensif di pasar. Akhirnya adalah upaya memperkuat sumber daya manusia dan infrastruktur organisasi, termasuk inisiatif berkelanjutan untuk menanamkan semangat Panca Sradha sebagai nilai-nilai hidup Kalbe, dalam kegiatan usaha sehari-hari.

PenutupMewakili seluruh jajaran Direksi, saya ingin menutup laporan ini dengan menyampaikan penghargaan pada Dewan Komisaris atas bimbingan dan panduannya sepanjang tahun 2017. Saya juga ingin menggunakan kesempatan ini untuk menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya pada seluruh pemegang saham, karyawan, pelanggan, pemasok dan mitra-mitra usaha untuk dukungan dan kepercayaannya.

Dengan dukungan komitmen dari seluruh pemangku kepentingan, saya yakin Perseroan dapat terus berkembang meraih kinerja dan pencapaian yang lebih baik.

It is with great sadness that we share the news on the passing of our Independent Commissioner, Johanes Berchman Apik Ibrahim, on March 1, 2018. He will be truly remembered for his invaluable contribution to build the Company.

Facing the FutureMoving forward, we will progressively develop the capabilities necessary to become a premier provider of total healthcare solution in the region. We will also intensify our go-international efforts, targeting selected countries with favorable market characteristics and demographics.

As such, we need to beef up our quality management capacities to meet international standards, not just to facilitate our overseas ventures but also to allow us to provide the best products and services to customers.

Our digital initiative is also priority, as we aim to create the most comprehensive e-healthcare ecosystem in the market. Last but not least is effort to strengthen our human capital and organization infrastructure, including ongoing initiatives to instill the spirit of Panca Sradha, Kalbe’s living values, within our day-to-day business activities.

ClosingOn behalf of the Board of Directors, I would like to close this message by conveying my gratitude to the Board of Commissioners for the counsel and guidance throughout the year. I also would like to take this opportunity to express our highest appreciation to our shareholders, our employees, customers, suppliers and business partners for their continuing support and trust in us.

With the strong commitment of the Company’s entire stakeholders, I have no doubt that Kalbe will continue to grow to reach new heights of achievements and performance.

Vidjongtius Presiden DirekturPresident Director

Page 28: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201728

ProfilPerusahaanCompany Profile

Page 29: Report KLBF FIN.pdf

292017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kalbe adalah perusahaan farmasi terbuka terbesar di Indonesia dan Asia Tenggara, serta menaungi belasan ribu karyawan yang tersebar di lebih dari 35 anak perusahaan. Sebagai penyedia solusi kesehatan komprehensif, kami memiliki portofolio produk dan layanan yang luas mulai dari obat resep dan obat bebas, produk – produk minuman energi dan nutrisi, hingga peralatan medis, termasuk layanan kesehatan.

Kalbe is Indonesia’s and Southeast Asia’s largest listed pharmaceutical company, with thousands of employees in more than 35 entities under its wings. As a provider of comprehensive healthcare solution, we offer a wide portfolio of products and services from prescription pharmaceuticals and OTC drugs, energy drink and nutrition products, to medical devices, including healthcare services.

79Kapitalisasi pasar 20172017 Market capitalization

triliuntrillion

Rp

Page 30: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201730

Corporate InformationInformasi Perseroan

PT Kalbe Farma TbkPerusahaan tidak pernah melakukan perubahan namaThe Company’s name has never been changed

Farmasi, Perdagangan, dan PerwakilanPharmaceuticals, Trading, and Agency

Akta No. 3 tanggal 10 September 1966, dibuatdi hadapan Raden Imam Soesatyo Prawirokoesoemo, Wakil Notaris di JakartaDeed No. 3, dated September 10, 1966, drawn up before Raden Imam Soesatyo Prawirokoesoemo, a Deputy Notary in Jakarta

Bursa Efek Indonesia IndonesiaStock Exchange Building Tower 1Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190Indonesia

Tel. : (62-21) 515 0515Fax. : (62-21) 515 0330E-mail : [email protected]

• Divisi Obat Resep Prescription Pharmaceuticals Division• Divisi Produk Kesehatan Consumer Health Division• Divisi Nutrisi Nutritionals Division• Divisi Distribusi dan Logistik Distribution and Logistic Division

Rp850,000,000,000

Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhIssued and Fully Paid CapitalRp468,751,221,100

10 September 1966

KLBF

30 Juli 1991

Dana Pensiun Kalbe Farma

Nama Perusahaan

Bidang Usaha

Statistik Sumber Daya Manusia

Divisi Usaha

Tanggal Pendirian

Dasar Hukum Pendirian

Bursa

Modal Dasar

Kepemilikan (Per 31 Desember 2017)

Kode Saham

Tanggal Pencatatan

Dana Pensiun

Name of Company

Line of Business

Human Resources Statistics

Business Division

Date of Establishment

Legal Basis of Establishment

Stock Exchange

Authorized Capital

Ownership (As of December 31, 2017)

Ticker Code

Listing Date

Pension Fund

PT Gira Sole Prima 10.19%PT Santa Seha Sanadi 9.66%PT Diptanala Bahana 9.50%PT Lucasta Murni Cemerlang 9.47%PT Ladang Ira Panen 9.29%PT Bina Arta Charisma 8.66%Publik/Public 43.23%

Karyawan TetapPermanent Employees 12,733

Karyawan Tidak TetapContractual Employees 4,593

Page 31: Report KLBF FIN.pdf

312017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Gedung KALBEJl. Let. Jend. Suprapto Kav. 4Cempaka Putih, Jakarta 10510Indonesia

Tel. : (62-21) 4287 3888 (62-21) 4287 3889Fax. : (62-21) 4287 3678Web : www.kalbe.co.id

Purwantono, Sungkoro & Surja (Ernst & Young) Indonesia Stock Exchange Building Tower 2, 7th FloorJl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190Indonesia

Tel. : (62-21) 5289 5000Fax. : (62-21) 5289 4100

PT Adimitra Jasa KorporaRukan Kirana Boutique OfficeJl. Kirana Avenue III Blok F3 No. 5, Jakarta 14250Indonesia

Tel. : (62-21) 2936 5287 (62-21) 2936 5298Fax. : (62-21) 2928 9961

Dr. Irawan Soerodjo, S.H., Msi.Komp. Ketapang Indah Blok B-2 No. 4-5Jl. K.H. Zainul Arifin No. 2, Jakarta 11140Indonesia

Tel. : (62-21) 630 1511Fax. : (62-21) 633 7851

E-mail : [email protected]

E-mail : [email protected]

E-mail : [email protected]

Tel. : 0800-140-2000 (toll free)E-mail : [email protected]

Kawasan Industri Delta SilikonJl. M.H. Thamrin Blok A3-1Lippo Cikarang, Bekasi 17550Indonesia

Tel. : (62-21) 8990 7333 (62-21) 8990 7337Fax. : (62-21) 8990 7360

Hubungi Kami

Sekretaris Perusahaan

Auditor

Biro Administrasi Efek

Notaris

Komunikasi Korporat

Hubungan Investor

Layanan Pelanggan

Kantor Pusat

Pabrik

Nama dan Alamat Lembaga dan/atau Profesi Penunjang Pasar Modal

Contact Us

Corporate Secretary

Auditor

Share Registrar

Notary

Corporate Communication

Investor Relations

Customer Care

Head Office

Factory

Names and Addresses of Capital Market Supporting Institutions and/or Professionals

Page 32: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201732

Kalbe at a GlanceSekilasKalbe

Kalbe didirikan lebih dari lima puluh tahun yang lalu pada tahun 1966 di sebuah garasi sederhana dengan mimpi besar menjadi perusahaan farmasi nasional terkemuka yang juga hadir di pasar internasional.

Dengan berpedoman pada Panca Sradha sebagai nilai dasar Perseroan, Kalbe berhasil meraih pertumbuhan yang solid dan mencatatkan sebagai perusahaan publik tahun 1991 di Bursa Efek Jakarta (sekarang Bursa Efek Indonesia).

Melalui proses pertumbuhan organik serta merjer & akuisisi, Kalbe telah mengembangkan kegiatan usahanya dan bertransformasi menjadi penyedia solusi kesehatan terintegrasi melalui empat kelompok divisi usahanya: divisi obat resep, divisi produk kesehatan, divisi nutrisi, serta divisi distribusi & logistik. Keempat divisi usaha ini mengelola portofolio obat resep dan obat bebas yang komprehensif, produk-produk minuman energi dan nutrisi, serta alat-alat kesehatan, dengan dukungan jaringan distribusi yang menjangkau lebih dari 1 juta outlet di seluruh kepulauan Indonesia.

Kalbe was established more than fifty years ago in 1966 in a simple garage, with a big dream to become a reputable national pharmaceutical company with solid presence in the international market.

Guided by Panca Sradha as the Company’s living values, Kalbe enjoys a solid growth curve over the past decades and went public in 1991 by listing on the Jakarta Stock Exchange (now Indonesia Stock Exchange).

Through organic growth as well as mergers & acquisitions, the Company expands its business and transforms itself to become provider of an integrated healthcare solution through its four business divisions: the prescription pharmaceutical, consumer health, nutritionals and distribution & logistic. These business divisions manage an extensive portfolio of prescription pharmaceuticals and OTC drugs, energy drink and nutrition products, as well as medical devices, with robust distribution arm serving over 1 million outlets across Indonesia’s vast archipelago.

Sejak awal berdirinya, semangat inovasi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari seluruh kegiatan usaha Kalbe. Aktivitas riset dan pengembangan telah menghasilkan produk-produk inovatif dengan nilai tambah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Since its founding, the spirit of innovation has always been part of the very fabric of Kalbe’s entire business processes. Research and development activities generate innovative and value-added products addressing the needs of society.

Page 33: Report KLBF FIN.pdf

332017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Di pasar internasional, Perseroan telah hadir di negara-negara ASEAN serta Afrika, dan menjadi perusahaan produk kesehatan nasional yang mampu bersaing di pasar ekspor.

Sejak awal berdirinya, semangat inovasi telah menjadi bagian tak terpisahkan dari seluruh kegiatan usaha Kalbe. Aktivitas riset dan pengembangan telah menghasilkan produk-produk inovatif dengan nilai tambah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Kini, setelah lima dekade, Kalbe adalah perusahaan produk kesehatan publik yang terbesar di Asia Tenggara dengan nilai kapitalisasi pasar sebesar sekitar Rp79 triliun dan omset penjualan Rp20 triliun di akhir 2017.

In the international market, the Company has established its footprints in ASEAN and Africa countries, positioning Kalbe as a national pharmaceutical company with a competitive edge in the export market.

Since its founding, the spirit of innovation has always been part of the very fabric of Kalbe’s entire business processes. Research and development activities generate innovative and value-added products addressing the needs of society.

Today, Kalbe is the largest publicly listed pharmaceutical company in Southeast Asia, with a market capitalization of approximately Rp79 trillion and Rp20 trillion sales turnover by end of 2017.

Page 34: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201734

Divisi Obat Resep Kalbe menawarkan rangkaian obat resep yang lengkap untuk seluruh segmen ekonomi masyarakat, dari obat generik tidak bermerek, obat generik bermerek hingga obat paten. Produk-produk didistribusikan ke rumah sakit, apotek hingga toko obat di seluruh Indonesia melalui jaringan distribusi yang terintegrasi. Kalbe juga memiliki tim pemasaran yang solid, yang dikelompokkan berdasarkan segmen dan kelas terapi guna menjamin kegiatan pemasaran yang terfokus dan efektif.

Beberapa produk unggulan Kalbe antara lain adalah Brainact, Cefspan, Mycoral, Cernevit, Cravit, Neuralgin, Broadced, Neurotam, Hemapo, dan CPG.

Kalbe’s Prescription Pharmaceuticals Division features a complete product range for all segments, from unbranded generic drugs, branded generics up to licensed drugs. These products are distributed to hospitals, pharmacies and drug stores across the archipelago through an integrated distribution network. Kalbe also has a strong marketing team, divided into groups dedicated to each segment and therapeutical class, allowing focused and effective marketing efforts.

Some of Kalbe’s top products include Brainact, Cefspan, Mycoral, Cernevit, Cravit, Neuralgin, Broadced, Neurotam, Hemapo, and CPG.

Divisi Produk Kesehatan Kalbe meliputi kategori produk obat bebas bersifat kuratif serta produk-produk konsumsi yang memiliki manfaat kesehatan seperti suplemen dan produk bersifat preventif lainnya, minuman energi serta produk minuman kesehatan. Portofolio kategori produk obat bebas Kalbe mencakup lebih dari 6 kelas terapi obat bebas dengan merek-merek dominan yang menguasai pangsa pasar dalam beberapa dekade terakhir.

Beberapa produk unggulan Kalbe seperti Promag, Mixagrip dan Extra Joss telah menerima berbagai penghargaan dari berbagai institusi. Produk unggulan Kalbe lainnya antara lain adalah Komix, Woods, Entrostop, Procold, Fatigon, Hydro Coco, dan Original Love Juice.

Kalbe’s Consumer Health Division offers over-the-counter drugs with therapeutic benefits, consumer products with health benefits, including supplements and other preventive products, along with energy drinks and healthy ready-to-drink products. Kalbe’s over-the-counter portfolio category covers more than 6 therapeutical classes with strong brands, commanding a dominant market share, over recent decades.

Some of Kalbe’s top products such as Promag, Mixagrip and Extra Joss have been recognized and awarded by various institutions. Some other Kalbe’s top products are Komix, Woods, Entrostop, Procold, Fatigon, Hydro Coco, and Original Love Juice.

Business DivisionsDivisi Usaha

Grup Kalbe telah mengembangkan usahanya di segmen kesehatan, dengan rangkaian produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Kalbe Group has successfully expanded its business in the health segment, by offering product and service to serve consumers’ needs.

Divisi Obat ResepPrescription Pharmaceuticals Division

Divisi Produk KesehatanConsumer Health Division

Page 35: Report KLBF FIN.pdf

352017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Divisi Nutrisi Kalbe menawarkan ragam produk-produk nutrisi yang lengkap untuk seluruh lapisan usia konsumen, mulai dari bayi, balita, anak-anak, pra-remaja, dewasa, ibu hamil dan menyusui, hingga usia senja; serta produk-produk nutrisi untuk konsumen dengan kebutuhan khusus.

Beberapa produk unggulan Kalbe antara lain adalah Morinaga Chil Kid, Morinaga Chil School, Morinaga Chil Mil, Morinaga BMT, Prenagen, Milna, dan Diabetasol yang diluncurkan sejak lebih dari 20 tahun yang lalu dan menguasai pangsa pasar yang dominan di Indonesia.

Kalbe terus melengkapi portofolio produknya dengan meluncurkan beberapa produk baru yang menawarkan manfaat kesehatan bagi konsumen seperti Zee, Fitbar, Entrasol, Nutrive Benecol dan Diva.

Kalbe’s Nutritionals Division showcases a complete product range for all important stages in consumer’s lives, from infants, toddlers, children, tweens, adults, expectant and lactating mothers, up to the elderly; as well as nutritional products for consumers with special medical needs.

Some of Kalbe’s top products include Morinaga Chil Kid, Morinaga Chil School, Morinaga Chil Mil, Morinaga BMT, Prenagen, Milna, and Diabetasol, which have been launched over 20 years ago and command dominant market shares in Indonesia.

Kalbe continues to enhance its product portfolio by introducing several new products offering health benefits for consumers such as Zee, Fitbar, Entrasol, Nutrive Benecol and Diva.

Untuk menjamin ketersediaan produk di seluruh wilayah Indonesia, Kalbe mempunyai Divisi Distribusi dan Logistik yang dikelola oleh anak perusahaannya PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) yang bertanggung jawab atas distribusi produk-produk Kalbe dan produk prinsipal pihak ketiga ke lebih dari 1 juta outlet di seluruh pelosok Indonesia. Di samping itu, Kalbe juga telah memperluas portofolio bisnis Divisi tersebut dengan perdagangan bahan baku kimia, peralatan kesehatan serta layanan jasa kesehatan secara ritel.

Jaringan distribusi dan logistik Kalbe merupakan jaringan distribusi yang paling luas di Indonesia untuk produk farmasi. Dengan dukungan 2 Pusat Distribusi Regional (Regional Distribution Center atau RDC) di kota Jakarta dan Surabaya serta 74 cabang yang tersebar di 54 kota, Kalbe mampu menjangkau lebih dari 1 juta outlet di seluruh Indonesia secara langsung dan tidak langsung bekerja sama dengan perusahaan sub-distribusi lokal.

Beberapa prinsipal pihak ketiga utama antara lain adalah PT Interbat Pharmaceutical Industry, PT Kara Santan Pertama, dan PT Beiersdorf Indonesia.

To ensure product availability across the entire nation, Kalbe has built a Distribution and Logistic Division, run by its subsidiary PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT), which is responsible for delivering Kalbe’s and third party principal products to over 1 million of outlets in Indonesia. In addition, Kalbe has also expanded the business portfolio of the Division to include raw material trading, medical device trading and retail and health services.

Kalbe’s distribution and Logistic network for pharmaceuticals products is the most extensive in Indonesia. Supported by 2 Regional Distribution Centers (RDC) in Jakarta and Surabaya, and 74 branches in 54 cities, Kalbe reaches more than 1 million outlets all over Indonesia, both directly and indirectly, in cooperation with local sub-distributors.

Some of the major third party principals include PT Interbat Pharmaceutical Industry, PT Kara Santan Pertama, and PT Beiersdorf Indonesia.

Divisi NutrisiNutritionals Division

Divisi Distribusi dan LogistikDistribution and Logistic Division

Page 36: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201736

DivisiDivision

Obat ResepPrescription Pharmaceuticals

Obat ResepPrescription Pharmaceuticals

Produk KesehatanConsumer Health

Kategori Produk Product Category

Obat biologisBiosimilar product

Obat generik tanpa merekUnbranded generic

Obat bebasOver-the-counter drugs (OTC)

Kandungan Penting Key Ingredients

ErythropoietinErythropoietin

Beragam bahan utama untuk berbagai indikasiVarious active ingredients for a range of indications

HydrotalciteMagnesium HydroxideSimethicone

Petunjuk Pemakaian Suggested Use

Harus dengan resep dokterBy prescription only

Harus dengan resep dokterBy prescription only

Dewasa : 1-2 tablet sehari 3-4 kaliAnak : 1/2 tablet sehari 3-4 kaliAdults : 1-2 tablets, 3-4 times per dayChild : 1/2 tablet, 3-4 times per day

IndikasiFeatures

Mengatasi kondisi anemia (kadar hemoglobin(Hb) yang rendah) pada pasien ginjal kronikOvercoming anemia (low hemoglobin (Hb) levels) in chronic renal patients

Obat generik dengan standar kualitas tinggi dan harga yang terjangkauGeneric drugs with high quality standard yet affordable

1. Bekerja cepat melindungi lambung lebih lama

2. Menetralisasi asam lambung3. Sebagai adsorben4. Memperlambat pengosongan

lambung5. Merangsang produksi mukus1. Relieve painful ulcers quickly and

protect gastric longer2. Neutralize gastric acid3. As adsorbent4. Delaying gastric emptying5. Stimulates production of mucus

Keterangan Remarks

Hemapo akan menjadi produk pertama Kalbe di bidang obat biologisHemapo will be Kalbe’s first product in biosimilar

Kalbe meluncurkan kemasan obat generik bewarna biru untuk memudahkan identifikasi serta menghindari resiko tertukar dengan produk lain yang memiliki ciri fisik yang serupaKalbe launched new blue colored packaging design for its unbranded generic for easy identification, thus avoiding confusion with other products with similar physical features

Selama 46 tahun, Promag telah menjadi produk pilihan masyarakat Indonesia dengan pangsa pasar yang dominanFor 46 years Promag has been the preferred brand in Indonesia with dominant market share

Product HighlightsSekilas ProdukHemapo Generic Drugs Promag

Page 37: Report KLBF FIN.pdf

372017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

DivisiDivision

Produk KesehatanConsumer Health

NutrisiNutritionals

NutrisiNutritionals

Kategori Produk Product Category

Minuman air kelapa siap saji Ready-to-drink coconut water beverage

Susu bubukPowdered milk

Susu Cair Liquid milk

Kandungan Penting Key Ingredients

Air KelapaCoconut Water NutriPro Complex Prebiotic Inulin

Petunjuk Pemakaian Suggested Use

Dapat diminum setiap hariCan be consumed everyday

2 gelas per hari2 glasses per day

Untuk usia 1-12 tahunFor children age 1-12 years old

IndikasiFeatures

1. 97% air kelapa asli2. Tanpa bahan pengawet3. Tanpa pewarna buatan4. Tanpa pemanis buatan1. 97% real coconut water2. No preservatives3. No artificial coloring4. No artificial sweeteners

1. 9 Asam Amino Esensial 2. Prebiotik Inulin3. Kolin4. Kalsium tinggi1. 9 Essential Amino Acids 2. Prebiotic Inulin3. Choline4. High Calcium

1. Kecerdasan multitalenta2. Pertahanan tubuh ganda1. Multitalented intelligence2. Increase immune system

Keterangan Remarks

Hydro Coco merupakan minuman air kelapa pertama dalam kemasan. Dibuat dari air kelapa asli yang berasal dari perkebunan kelapa terbesar di IndonesiaHydro Coco is the first packaged coconut water product in the market. Made from real coconut water sourced from the largest coconut plantation in Indonesia

Zee merupakan salah satu produk unggulan Kalbe pada Divisi Nutrisi. Zee adalah susu anak usia 3-12 tahun dengan nutrisi lengkap agar tumbuh kembang anak lebih optimalZee is one of Kalbe’s rising brands In the Nutritionals Division. Zee is milk product for children age 3-12 years old, fortified with complete nutrition for optimal growth of children

Melihat perkembangan tren menuju susu cair siap saji, Kalbe meluncurkan Morinaga chil go! sebagai produk pertama pada segmen susu cairResponding to growing trend toward ready-to-drink milk, Kalbe has launched Morinaga chil go! as its first liquid milk product

Hydro Coco Zee Morinaga Chil Go

Page 38: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201738

Presiden Komisaris Bernadette Ruth Irawati Setiady President CommissionerKomisaris Santoso Oen CommissionerKomisaris Ferdinand Aryanto CommissionerKomisaris Ronny Hadiana CommissionerKomisaris Independen Farid Anfasa Moeloek Independent CommissionerKomisaris Independen Lucky Surjadi Slamet Independent CommissionerKomisaris Independen Johanes Berchman Apik Ibrahim* Independent Commissioner

Organization StructureStruktur Organisasi

Komite AuditAudit Committee

Komite Nominasi dan RemunerasiNomination and Remuneration Committee

Komite Risiko UsahaBusiness Risk Committee

Komite GCGGCG Committee

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

Dewan Komisaris

Direksi

Presiden Direktur Vidjongtius President DirectorDirektur Independen Bernadus Karmin Winata Independent DirectorDirektur Ongkie Tedjasurja DirectorDirektur Bujung Nugroho DirectorDirektur Djonny Hartono Tjahyadi DirectorDirektur Sie Djohan Director

Board of Commissioners

Board of Directors

Lucky Surjadi Slamet

Johanes Berchman Apik Ibrahim*

Bernadette Ruth Irawati Setiady

Bernadette Ruth Irawati Setiady

*Bapak Johanes Berchman Apik Ibrahim meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2018.*Johanes Berchman Apik Ibrahim passed away on March 1, 2018.

Page 39: Report KLBF FIN.pdf

392017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

PemasaranMarketing

Sistem ManajemenManagement System

Pengembangan UsahaBusiness Development

Sumber Daya Manusia & UmumHuman Resources & General Affairs

HukumLegal

Komunikasi & Tanggung Jawab SosialCommunication & CSR

Perencanaan & Analisis KeuanganFinancial Planning & Analysis

Sistem & Teknologi InformasiInformation Technology & System

Investasi StrategisStrategic Investments

Treasuri & Hubungan InvestorTreasury & Investor Relations

Keuangan, Akunting & PerpajakanFinance, Accounting & Tax

Audit & Penasihat RisikoAudit & Risk Advisory

Rantai PasokanSupply Chain

Regulasi & Kendali MutuRegulatory Affair & Quality Assurance

Fungsi KorporasiCorporate Functions

Ongkie Tedjasurja

Sie Djohan

FX. Widiyatmo

Lanny Soputro

M. Teresa Fabiola

Herda JT. Pradsmadji

Ratnawati Natawiria

Obat ResepPharmaceuticals

Produk Kesehatan 1Consumer Health 1

Produk Kesehatan 2Consumer Health 2

NutrisiNutritionals

Kesehatan HewanAnimal Health

InternasionalInternational

Distribusi dan LogistikDistribution and Logistic

Perawatan MataEye Care

Layanan KesehatanHealth Services

BiofarmaBiopharma

Peralatan KesehatanMedical Devices

Unit Usaha StrategisStrategic Business Units

Bujung Nugroho

Simon Jonatan

Yusuf Hady

Ongkie Tedjasurja

Herman Widjaja

Ongkie Tedjasurja

Djonny Hartono Tjahyadi

Herman Widjaja

Djonny Hartono Tjahyadi

Sie Djohan

Taruna Widjaja

Dino Bramanto

Johannes Bayu

Kartika Setiabudy

Ratnawati Natawiria

Kurniawan Suhartono

Stanley H. Angkasa

Nurul H. Yusuf

Page 40: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201740

Shareholding Structure of the Company and

Subsidiaries

Struktur Kepemilikan Perseroan dan Entitas Anak

Global Vita Nutritech 99%

Kalbio Global Medika 99.90%

Kalbe Genexine Biologics 60%

Kalbe Global Pte. Ltd. 100%

Innolab Sains Internasional 60%

Karsa Lintas Buwana 99.95%

Kalbe Blackmores Nutrition 49.99%

Karya Hasta Dinamika 99%

Medika Komunika Teknologi 55.25%

Cakra Radha Mustika 99%

Sanghiang Perkasa 99.997%

Innogene Kalbiotech Pte. Ltd. 93.34%

Kalbe Morinaga Indonesia 70%

Kalbe Milko Indonesia 51%

Finusolprima Farma Internasional 99.995%

Orange Kalbe Limited 30%

Enseval Putera Megatrading 91.80%

Bifarma Adiluhung 99.996%

0.10%

0.005%

0.003%

0.004%

1%

1%

1%

0.05%

Page 41: Report KLBF FIN.pdf

412017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Hale International 99%

Kalgen DNA 60%

Bintang Toedjoe 99.90%

Milenia Dharma Insani 99.89%

Hexpharm Jaya Laboratories 99.60%

Tri Sapta Jaya 99.99%

Saka Farma Laboratories 75%

Enseval Medika Prima 99.90%

Pharma Metric Laboratories 81.64%

Global Chemindo Megatrading 99.90%

Global Onkolab Farma 90%

Renalmed Tiara Utama 98.75%

Kalbe Vision Pte. Ltd. 100%Asiawide Kalbe Philippines 50%

Medika Renal Citraprima 99.90%

Kalbe International Pte. Ltd. 100%Kalbe Malaysia Sdn. Bhd. 100%

Farmasi

Makanan Kesehatan

Minuman Kesehatan

Perdagangan dan Distribusi

Perusahaan Terbuka

Pemasaran

Pharmaceuticals

Nutritionals

Health Beverages

Trading and Distribution

Listed Company

Marketing

Dankos Farma 99.975%

0.01%

0.011%

0.10%

0.10%

0.10%

0.025%

1%

0.10%

10%

0.40%

25%

Page 42: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201742

Vision, Mission, Mottoand Corporate Values

Visi, Misi Moto dan Nilai Perusahaan

Menjadi perusahaan produk kesehatan Indonesia terbaik dengan skala internasional yang didukung oleh inovasi, merek yang kuat, dan manajemen yang prima. To be the best Indonesian global healthcare company driven by innovation, strong brands, and excellent management.

Meningkatkan kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik. To improve health for a better life.

“The Scientific Pursuit of Healthfor a Better Life”

VisiVision

MisiMission

MotoMotto

Page 43: Report KLBF FIN.pdf

432017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Nilai PerusahaanCorporate Values

Saling percaya adalah perekat di antara kami

Trust is the glue of life

Berlandaskan saling percaya, saling menghargai dengan menjunjung tinggi keterbukaan dan kejujuran, kami mengelola Perseroan untuk memberikan yang terbaik bagi sesama.

With mutual trust and respect, and by upholding openness and honesty, we manage the Company to deliver the very best for all.

Kesadaran penuh adalah dasar setiap tindakan kami

Mindfulness is the foundation of our action

Kesadaran penuh merupakan landasan kami dalam mengambil tindakan yang selaras dengan nilai-nilai Perseroan agar senantiasa tanggap terhadap kebutuhan semua pemangku kepentingan, masyarakat dan lingkungan.

Mindfulness is the foundation for us to take actions that are consistent with the Company’s values in order to always be responsive to the needs of all stakeholders, society, and the environment.

Inovasi adalah kunci keberhasilan kami

Innovation is the key to our success

Berawal dari kesederhanaan disertai dengan semangat untuk terus berinovasi, kami bertumbuh untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.

Starting from simplicity combined with a spirit to sustain innovation, we grow to improve the quality of life.

Bertekad untuk menjadi yang terbaik

Strive to be the best

Kami memberi kesempatan yang sama kepada setiap individu untuk mengembangkan potensinya agar menjadi insan yang handal melalui budaya belajar dan perbaikan yang berkesinambungan.

We provide equal opportunity to every individual to develop their potentials and become a reliable human being through the culture of continuous learning and improvement.

Saling keterkaitan adalah panduan hidup kami

Interconnectedness is a universal way of life

Sebagai bagian dari kehidupan, kami berperan serta memelihara keragaman dan keharmonisan dengan melakukan usaha-usaha yang bermanfaat bagi sesama hingga generasi mendatang.

As part of life, we assume our role and maintain diversity and harmony by making efforts that are useful to others and to the future generations.

Page 44: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201744

The Board ofCommissioners

DewanKomisaris

Dari kiri ke kananFrom left to right

1.Ronny Hadiana

Komisaris Commissioner

Lucky Surjadi Slamet Komisaris Independen

Independent Commissioner

2.

3.Ferdinand Aryanto

Komisaris Commissioner

Bernadette Ruth Irawati Setiady Presiden Komisaris

President Commissioner

4.

Santoso Oen Komisaris

Commissioner

5.

6.Farid Anfasa Moeloek

Komisaris Independen Independent Commissioner

Page 45: Report KLBF FIN.pdf

452017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Page 46: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201746

The Board ofDirectors

Direksi

Dari kiri ke kananFrom left to right

Sie Djohan Direktur Director

1.

Bujung Nugroho Direktur Director

2.

Djonny Hartono Tjahyadi Direktur Director

3.

Bernadus Karmin Winata Direktur Independen Independent Director

4.

Vidjongtius Presiden DirekturPresident Director

5.

Ongkie TedjasurjaDirektur Director

6.

Page 47: Report KLBF FIN.pdf

472017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Page 48: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201748

The Board ofCommissioners’ Profile

Profil DewanKomisaris

Presiden Komisaris Perseroan sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tanggal 19 Mei 1962, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Meraih gelar Master of Science dari Faculty of Food Science, Cornell University Ithaca, New York, Amerika Serikat tahun 1986. Sejak tahun 1987, beliau memulai karirnya sebagai Product Manager di PT Bukit Manikam Sakti, Divisi Infant Food dari PT Kalbe Farma, kemudian tahun 1989, pindah ke PT Sanghiang Perkasa, anak perusahaan PT Kalbe Farma, yang bergerak di bidang makanan kesehatan. Pada bulan Febuari 1992, beliau ditarik kembali oleh PT Bukit Manikam Sakti untuk membangun dan mengembangkan divisi tersebut sebagai Presiden Direktur. Selanjutnya beliau menjabat sebagai Wakil Presiden untuk Manufacturing dan Sumber Daya Manusia di Helios Foods pada bulan November 1992 hingga 1994. Sejak tahun 1994 sampai tahun 2014 beliau menjabat sebagai Presiden Direktur dari PT Sanghiang Perkasa, yang menjadi Divisi Nutrisi Kalbe. Di PT Kalbe Farma Tbk sendiri, beliau menjabat pada tahun 1997 hingga 2005 sebagai Marketing Director of Ethical and OTC Businesses, dan pada tahun 2006 setelah penggabungan usaha menjabat sebagai Direktur untuk bagian Corporate Strategy and Business Development. Pada tahun 2008 hingga 2017, beliau menjabat sebagai Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk.

President Commissioner of the Company since 2017. Currently she serves as the President Commissioner of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Jakarta on May 19, 1962, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Earned a Master’s of Science Degree from the Faculty of Food Science, Cornell University Ithaca, New York, in 1986. In 1987, she began her career as Product Manager at PT Bukit Manikam Sakti, the Infant Food Division of PT Kalbe Farma, and then in 1989 moved to PT Sanghiang Perkasa, a Health Food Subsidiary of PT Kalbe Farma, as Marketing Manager. In February 1992 she returned to nurture and build PT Bukit Manikam Sakti, as President Director and later on became Vice President for Manufacturing and HRD at Helios Foods from November 1992 to 1994. From 1994 until 2014, she has held the position of the President Director of PT Sanghiang Perkasa, which became the Nutritionals Division of Kalbe. At PT Kalbe Farma Tbk, she was appointed as Marketing Director of Ethical and OTC Businesses from 1997 to 2005. In 2006 after the merger, she was responsible as Director for Corporate Strategy and Business Development. In 2008 to 2017, she served as President Director of PT Kalbe Farma Tbk.

Bernadette Ruth Irawati Setiady Presiden Komisaris President Commissioner

Page 49: Report KLBF FIN.pdf

492017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Komisaris Perseroan sejak tahun 2008. Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tanggal 18 Juni 1964, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari University of Colorado, Boulder, Amerika Serikat pada tahun 1991. Pada tahun 1987, beliau memulai karirnya sebagai Production Supervisor dan jabatan terakhir sebagai Presiden Direktur di KC Pharmaceuticals Inc., Amerika Serikat sampai dengan tahun 1997. Sejak tahun 1997, beliau bergabung dengan Grup Kalbe sebagai Wakil Direktur PT Bintang Toedjoe sampai dengan tahun 1999 dan kemudian diangkat sebagai Direktur hingga bulan Januari 2001. Sejak bulan Juni 2002, beliau menjabat sebagai Komisaris PT Dankos Laboratories Tbk sampai dengan saat penggabungan usaha pada tahun 2005. Sejak tahun 2000, beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan hingga Mei 2008.

Commissioner of the Company since 2008. Currently he serves as a Commissioner of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Jakarta on June 18, 1964, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Graduated with a degree in Economics from University of Colorado, Boulder, the U.S., in 1991. He began his career as a Production Supervisor in 1987 at KC Pharmaceuticals Inc., the U.S., eventually being appointed President Director. In 1997, he joined Kalbe Group as the Deputy Director of PT Bintang Toedjoe, a position he held until 1999, when he was appointed as a Director, serving until January 2001. In June 2002, he was appointed as Commissioner of PT Dankos Laboratories Tbk where he served until the merger in 2005. From 2000 until May 2008, he served as Director of the Company.

Santoso Oen Komisaris Commissioner

Page 50: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201750

Komisaris Perseroan sejak tahun 2008. Saat ini Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tanggal 7 Mei 1972, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Mendapatkan gelar sarjana Teknologi Informasi dari California State University of Long Beach, Amerika Serikat di tahun 1995. Beliau bergabung dengan Grup Kalbe sebagai Product Executive di PT Dankos Laboratories Tbk pada tahun 1996, sebelum menjabat sebagai Product Manager di PT Bintang Toedjoe pada tahun 1997 dan kemudian terus memegang berbagai posisi penting di perusahaan yaitu Senior Product Manager, Marketing Manager, General Marketing Manager dan Assistant Marketing Director. Sejak tahun 2001 hingga tahun 2008, beliau menjabat sebagai Komisaris di PT Enseval Putera Megatrading Tbk dan beberapa perusahaan lainnya.

Commissioner of the Company since 2008. Currently he serves as a Commissioner of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Jakarta on May 7, 1972, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Earned his Bachelor’s Degree in Information Technology from California State University at Long Beach, the U.S., in 1995. In 1996, he joined the Kalbe Group as a Product Executive at PT Dankos Laboratories Tbk, before serving as a Product Manager at PT Bintang Toedjoe in 1997. He was then promoted to various senior positions including Senior Product Manager, Marketing Manager, General Marketing Manager and Assistant Marketing Director. Between 2001 and 2008, he served as a Commissioner of PT Enseval Putera Megatrading Tbk and several other companies.

Ferdinand Aryanto Komisaris Commissioner

Page 51: Report KLBF FIN.pdf

512017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Komisaris Perseroan sejak tahun 2015. Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta pada tanggal 7 Oktober 1971, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Beliau meraih gelar Bachelor in Engineering dari Arizona State University pada tahun 1994 and gelar MBA in Finance and Management Information System dari University of Pittsburgh, Jozeph Katz Graduate School in Business pada tahun 1996.

Beliau memulai karirnya di FedEx sebagai Senior Financial and Systems Analyst pada tahun 1996-2000, diikuti dengan posisi analis dan konsultan pada periode 2000-2003. Selanjutnya, beliau menempati beberapa posisi sebagai Hyperion Developer, dengan posisi terakhir di Google pada periode 2006-2008 sebagai Hyperion Developer and System Integrator. Beliau kemudian menduduki jabatan sebagai Direktur IT pada Rumah Sakit Mitra Keluarga sejak tahun 2008 hingga sekarang.

Commissioner of the Company since 2015. Currently he serves as a Commissioner of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. Indonesian Citizen, born in Jakarta on October 7, 1971, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Graduated from Arizona State University in 1994 with a Bachelor in Engineering degree and from University of Pittsburgh, Jozeph Katz Graduate School in Business in 1996 with an MBA in Finance and Management Information System.

He started his career in FedEx as Senior Financial and Systems Analyst in 1996-2000, followed by several analyst and consulting positions in 2000-2003 period. He subsequently assumed several positions as Hyperion Developer, with the latest position in Google in 2006-2008 as Hyperion Developer and System Integrator. He then assumed the role of IT Director at Mitra Keluarga Hospital from 2008 until now.

Ronny Hadiana Komisaris Commissioner

Page 52: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201752

Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2014. Beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Malang, Jawa Timur pada tanggal 12 Juni 1953, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Meraih gelar Master of Science di bidang Community Health and Epidemiology dari Queen’s University, Kingston, Kanada pada tahun 1991, dan Apoteker dari Fakultas MIPA Universitas Indonesia pada tahun 1979. Beliau memiliki karir yang panjang di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada tahun 2001-2013 dengan posisi terakhir sebagai Kepala BPOM hingga pensiun. Hingga kini, beliau masih terlibat aktif dalam kegiatan-kegiatan World Health Organization (WHO), diantaranya sebagai anggota Expert Committee on Specification of Pharmaceutical Product (ECSPP) (2009-sekarang) dan Expert Advisory Panel on Drug Policies and Management (2005-2013). Beliau pernah menjadi wakil Ketua dari Inter-Governmental Working Group on Counterfeit Medical Products mewakili South East Asia Regional Office (SEARO) pada tahun 2010-2012 dan menjadi wakil ketua/ketua dari Developing Country Vaccine Regulator Network pada tahun 2004-2007/2007-2010, serta juga aktif terlibat dalam Dewan Riset Nasional Indonesia: Komite Kesehatan dan Obat serta Kelompok Kerja Uji Klinis Indonesia. Saat ini beliau juga menjabat sebagai Ketua Komite Audit.

Independent Commissioner of the Company since 2014. She serves as an Independent Commissioner of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. Indonesian Citizen, born in Malang, East Java on June 12, 1953, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Achieved Master of Science in Community Health and Epidemiology from Queen’s University, Kingston, Canada, in 1991 and Pharmacist from Faculty of Mathematics and Science University of Indonesia in 1979. She had a long career in National Agency of Food and Drug Control (NA-DFC) in 2001-2013 with her last appointment as the Head of NA-DFC before her retirement. Until now, she is still actively involved in World Health Organization (WHO)’s activities, among others are as a member of the Expert Committee on Specification of Pharmaceutical Product (ECSPP) (2009-now) and Expert Advisory Panel on Drug Policies and Management (2005-2013). She also served as Vice Chairperson of Inter-Governmental Working Group on Counterfeit Medical Products representing South East Asia Regional Office (SEARO) from 2010 to 2012, and Vice-Chair/Chairperson of Developing Country Vaccine Regulator Network in 2004-2007/2007-2010, and was actively involved in the National Research Board: Health and Medicine Committee, Indonesia as well as the Indonesian Clinical Trial Working Group. Currently she also serves as the Chairwoman of Audit Committee.

Lucky Surjadi Slamet Komisaris Independen Independent Commissioner

Page 53: Report KLBF FIN.pdf

532017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2008. Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Lampung pada tanggal 28 Juni 1944, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Meraih gelar Doktor dalam Ilmu Kebidanan dan Ginekologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada tahun 1983 dan Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia pada tahun 1994.

Beliau berperan sebagai Direktur Akademis Universitas Indonesia untuk program Pasca Sarjana (1996-1998), Menteri Kesehatan Indonesia Kabinet Pembangunan VII, Menteri Kesehatan Indonesia Kabinet Reformasi Pembangunan, anggota MPR RI (1999), Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (2003-2006), dan President of Medical Associations of South East Asian Nations (MASEAN) Council (2003-2006). Beberapa penghargaan yang pernah didapatkannya antara lain adalah Penghargaan Adi Satya Utama dari Ikatan Dokter Indonesia (1996), Bintang Republik Indonesia Maha Putra Adipradana (1999), Satyalancana Karya Satya Republik Indonesia (2002), Penghargaan Bina Ekatama dari Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (2002), dan Penghargaan Prof. Mohtar Award dalam Bidang Ilmiah dan Riset dari Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (2007).

Independent Commissioner of the Company since 2008. Currently he serves as an Independent Commissioner of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Lampung on June 28, 1944, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Awarded a Doctorate in Obstetrics and Gynecology by the Faculty of Medicine, University of Indonesia in 1983 and earned a Professor of Faculty of Medicine, University of Indonesia in 1994.

He served as Academic Director at the University of Indonesia for the Master’s Degree Program (1996-1998), as Indonesian Minister of Health in the Development VII Cabinet, as Indonesian Minister of Health in the Development Reform Cabinet, as a member of the Indonesian Consultative Assembly MPR RI (1999), General Chairman of the Supervisory Council of the Indonesian Doctors’ Association, and President of Medical Associations of South East Asian Nations (MASEAN) Council (2003-2006). He has also received several awards, including the Adi Satya Utama Award from the Indonesian Doctors’ Association (1996), the Maha Putra Adipradana Star of the Republic of Indonesia (1999), the Satyalancana Karya Satya of the Republic of Indonesia (2002), the Bina Ekatama Award from the Indonesian Family Planning Association (2002), and the Prof. Mohtar Award in Science and Research from the Indonesian Public Health Association (2007).

Farid Anfasa MoeloekKomisaris Independen Independent Commissioner

Page 54: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201754

Komisaris Independen Perseroan sejak tahun 2015. Beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Purbalingga pada tanggal 6 Maret 1957, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Manajemen dari Universitas Katolik Parahyangan Bandung, berdomisili di Jakarta. Beliau telah memiliki pengalaman yang luas dalam industri farmasi khususnya di bidang pemasaran dan inovasi. Beliau bergabung dengan PT Bintang Toedjoe sejak tahun 1985, dan telah menjabat pada berbagai posisi senior dalam Kalbe Group antara lain sebagai Presiden Direktur PT Dankos Laboratories Tbk dan Direktur Kalbe International Pte. Ltd. sebelum mengundurkan diri pada tahun 2011. Sejak bulan Mei 2014, beliau menjabat sebagai Komisaris Independen PT Enseval Putera Megatrading Tbk. Beliau aktif dalam Gabungan Perusahaan Makanan dan Minuman pada masa bakti 2015–2017. Beliau menjabat sebagai Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi.

Independent Commissioner of the Company since 2015. He served as a Commissioner of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Purbalingga on March 6, 1957, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Graduated from Parahyangan Catholic University in Bandung, with a Bachelor’s Degree in Management. He had accumulated an extensive experience in the pharmaceuticals industry particularly in marketing and innovation. Joining PT Bintang Toedjoe in 1985, he proceeded to hold several key senior positions in Kalbe Group, such as the President Director of PT Dankos Laboratories Tbk, and Director of Kalbe International Pte. Ltd. prior to his resignation in 2011. Since May 2014, he had been appointed as an Independent Commissioner of PT Enseval Putera Megatrading Tbk. He was active in the Association of Food and Beverage in 2015 - 2017. He also served as the Chairman of the Nomination and Remuneration Committee.

Johanes Berchman Apik Ibrahim Komisaris Independen Independent Commissioner

*Bapak Johanes Berchman Apik Ibrahim meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2018.

*Johanes Berchman Apik Ibrahim passed away on March 1, 2018.

Page 55: Report KLBF FIN.pdf

552017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 2017. Beliau ditetapkan sebagai Presiden Direktur Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia. Lahir di Pontianak, Kalimantan Barat, pada tanggal 5 Juli 1964, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti. Pada tahun 1985, beliau memulai kariernya di Kantor Akuntan Publik Drs. Joseph Susilo & Rekan dan sebagai Dosen di STIE Trisakti. Beliau mulai bergabung dengan Perseroan sejak tahun 1990 pada Bagian Keuangan dan Akuntansi. Pada tahun 1992, beliau diangkat menjadi Direktur Keuangan PT Dankos Laboratories Tbk sampai dengan tahun 1997. Sejak tahun 1997 hingga 2017 beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan. Pada tahun 2006 hingga tahun 2010 beliau juga menjabat sebagai Presiden Direktur PT Enseval Putera Megatrading Tbk, anak perusahaan Perseroan di bidang distribusi.

Saat ini beliau juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Kalgen DNA, Komisaris PT Bifarma Adiluhung, Komisaris PT Innolab Sains Internasional, Komisaris PT Kalbio Global Medika, Komisaris PT Kalbe Genexine Biologics.

President Director of the Company since 2017. He was appointed as a President Director of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Pontianak, West Kalimantan, on July 5, 1964, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Earned a Bachelor’s Degree in Economics from Trisakti University. In 1985, he began his career at the Public Accountant Firm of Drs. Joseph Susilo & Partners, and was also a lecturer at STIE Trisakti. He joined Kalbe in 1990, in the Finance and Accounting Department. In 1992, he was appointed the Finance Director of PT Dankos Laboratories Tbk, where he served until 1997. From 1997 to 2017 he served as Director of the Company. In 2006 until 2010 he also served as President Director of PT Enseval Putera Megatrading Tbk, the Company’s distribution division.

Currently he also serves as President Commissioner of PT Kalgen DNA, Commissioner of PT Bifarma Adiluhung, Commissioner of PT Innolab Sains Internasional, Commissioner of PT Kalbio Global Medika, Commissioner of PT Kalbe Genexine Biologics.

The Board ofDirectors’ Profile

ProfilDireksi

Vidjongtius Presiden Direktur President Director

Page 56: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201756

Direktur Perseroan sejak tahun 2011. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Bandung pada tanggal 9 November 1959, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Meraih gelar Master in Business Administration dari Monash University, Mt. Eliza Business School Australia pada tahun 1996 dan menamatkan pendidikan di Columbia University, Columbia Business School Executive Education, Amerika Serikat di tahun 2001. Pada tahun 1984, beliau bergabung dengan PT Enseval Putera Megatrading dengan posisi terakhir sebagai Regional Sales Manager pada tahun 1986. Sejak tahun 1986 hingga tahun 1991, beliau menjabat sebagai Manager pada PT Bukit Manikam Sakti dan Helios Foods. Pada tahun 1991, beliau dipercaya menjadi Marketing Director pada PT Arnott’s Indonesia. Beliau bergabung dengan Indofood Group dari tahun 1996 hingga tahun 2003 sebagai Division Head Dairy Division dan Direktur pada PT Indomilk, PT Indolakto, dan PT Indomeiji, Division Head Edible Oil & Fats Indofood, General Manager PT Intiboga Sejahtera and Managing Director PT Pepsi Indobeverages. Sejak tahun 2003 hingga 2011, beliau menduduki posisi sebagai Managing Director PT Mayora Indah Tbk.

Saat ini beliau juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Bintang Toedjoe, Presiden Komisaris PT Kalbe Morinaga Indonesia, Presiden Komisaris PT Kalbe Blackmores Nutrition, Komisaris PT Kalbe Milko Indonesia, Komisaris PT Karsa Lintas Buwana, Komisaris PT Karya Hasta Dinamika, Komisaris PT Medika Komunika Teknologi, Komisaris PT Cakra Radha Mustika, Presiden Direktur Asiawide Kalbe Philippines, Inc., Presiden Direktur PT Sanghiang Perkasa, Direktur Kalbe Malaysia Sdn. Bhd., dan Direktur Kalbe Global Pte. Ltd.

Director of the Company since 2011. Currently he serves as a Director of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Bandung, on November 9, 1959, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Earned a Master in Business Administration degree from Monash University, Mt. Eliza Business School Australia in 1996 and graduated from Columbia University, Columbia Business School Executive Education, United States of America in 2001. In 1984, he joined PT Enseval Putera Megatrading with latest position as Regional Sales Manager in 1986. From 1986 to 1991, he was appointed as a Manager of PT Bukit Manikam Sakti and Helios Foods. In 1991, he served as Marketing Director of PT Arnott’s Indonesia. He joined Indofood Group from 1996 to 2003 as Division Head Dairy Division and Director of PT Indomilk, PT Indolakto, and PT Indomeiji, Division Head of Edible Oil & Fats Indofood and General Manager of PT Intiboga Sejahtera. and Managing Director of PT Pepsi Indobeverages. From 2003 to 2011, he served as Managing Director of PT Mayora Indah Tbk.

Currently he also serves as President Commissioner of PT Bintang Toedjoe, President Commissioner of PT Kalbe Morinaga Indonesia, President Commissioner of Kalbe Blackmores Nutrition, Commissioner of PT Kalbe Milko Indonesia, Commissioner of PT Karsa Lintas Buwana, Commissioner of PT Karya Hasta Dinamika, Commissioner of PT Medika Komunika Teknologi, Commissioner of PT Cakra Radha Mustika, President Director of Asiawide Kalbe Philippines, Inc., President Director of PT Sanghiang Perkasa, Director of Kalbe Malaysia Sdn. Bhd., and Director of Kalbe Global Pte. Ltd.

Ongkie TedjasurjaDirektur Director

Page 57: Report KLBF FIN.pdf

572017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Direktur Perseroan sejak tahun 2014. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Semarang pada tanggal 31 Maret 1964, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Meraih gelar sarjana dari Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang, pada tahun 1989. Beliau memulai karir di PT Berca Indonesia sebagai Sales Executive pada tahun 1989. Pada tahun 1990 bergabung dengan PT Takeda Indonesia sebagai Product Manager hingga tahun 1996 dan kemudian bergabung dengan PT Ikapharmindo Putramas sebagai Group Product Manager hingga tahun 2000. Pada tahun 2000, beliau bergabung dengan PT Kalbe Farma Tbk. Pada tahun 2011 hingga tahun 2014, beliau menjabat sebagai Presiden Direktur di PT Finusolprima Farma International, PT Hexpharm Jaya Laboratories, dan PT Dankos Farma, yang merupakan anak-anak perusahaan dari Kalbe.

Saat ini beliau juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Finusolprima Farma Internasional, Presiden Komisaris PT Hexpharm Jaya Laboratories, Presiden Komisaris PT Dankos Farma, dan Komisaris PT Kalbio Global Medika.

Director of the Company since 2014. Currently he serves as a Director of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. Indonesian Citizen, born in Semarang on March 31, 1964, domiciled in Jakarta, Indonesia.

In 1989, he graduated with bachelor’s degree from the Medical School of Diponegoro University Semarang. He started his career as Sales Executive at PT Berca Indonesia in 1989. Then, from 1990 until 1996, he joined PT Takeda Indonesia as Product Manager. In late 1996 until 2000, he joined PT Ikapharmindo Putramas as a Group Product Manager. He subsequently joined PT Kalbe Farma Tbk in 2000. In 2011 until 2014, he was appointed as the President Director in PT Finusolprima Farma International, PT Hexpharm Jaya Laboratories, and PT Dankos Farma, subsidiaries of Kalbe.

Currently he also serves as President Commissioner of PT Finusolprima Farma Internasional, President Commissioner of PT Hexpharm Jaya Laboratories, President Commissioner of PT Dankos Farma, and Commissioner of PT Kalbio Global Medika.

Bujung Nugroho Direktur Director

Page 58: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201758

Djonny Hartono Tjahyadi Direktur Director

Direktur Perseroan sejak tahun 2015. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Bandung, tanggal 23 Maret 1964, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Bandung pada tahun 1988 dan gelar MBA dari Sekolah Tinggi Manajemen IMNI, Jakarta, pada tahun 2000. Beliau menjabat sebagai Marketing Manager Divisi Ethical PT Kalbe Farma Tbk pada tahun 1994-1999 dan kemudian bergabung dengan PT Carlo Erba Farmitalia sebagai General Manager pada tahun 1999-2000. Kemudian beliau menjabat sebagai Deputi Direktur Pemasaran Divisi Ethical PT Kalbe Farma Tbk pada tahun 2000-2002, Direktur Pemasaran Divisi Obat Bebas PT Kalbe Farma Tbk pada tahun 2003-2006, dan Presiden Direktur PT Saka Farma pada tahun 2006-2008. Beliau bergabung dengan PT Enseval Putera Megatrading Tbk sebagai Direktur sejak tahun 2009, dan kemudian Beliau diangkat menjadi Presiden Direktur PT Enseval Putera Megatrading Tbk pada tahun 2015 hingga saat ini.

Saat ini Beliau juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Global Chemindo Megatrading dan Presiden Komisaris PT Renalmed Tiara Utama.

Director of the Company since 2015. Currently he serves as a Director of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. Indonesian Citizen, born in Bandung, March 23, 1964, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Graduated from Bandung School of Economics in 1988 and obtained MBA degree from IMNI School of Management, Jakarta, in 2000. He started his career in PT Kalbe Farma Tbk as Marketing Manager in the Ethical Division (1994-1999) and General Manager in PT Carlo Erba Farmitalia (1999-2000). His career includes roles as Deputy to Marketing Director Ethical Division PT Kalbe Farma Tbk (2000-2002), Marketing Director for OTC Medicines Division PT Kalbe Farma Tbk (2003-2006) and President Director of PT Saka Farma (2006-2008). He served as Director of PT Enseval Putera Megatrading Tbk since 2009, and was appointed as President Director of PT Enseval Putera Megatrading Tbk in 2015 until now.

Currently he also serves as President Commissioner of PT Global Chemindo Megatrading and President Commissioner of PT Renalmed Tiara Utama.

Page 59: Report KLBF FIN.pdf

592017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Sie Djohan Direktur Director

Direktur Perseroan sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Medan, pada tanggal 15 Juli 1967, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Beliau meraih gelar Sarjana Farmasi dari Universitas Indonesia pada tahun 1990.

Beliau memulai karirnya di Kalbe Grup dengan menjabat sebagai Group Marketing Manager di PT Dankos Farma pada tahun 1996-2001 dan pada tahun 2001-2006 beliau kemudian menjabat sebagai Asisten Direktur Marketing PT Dankos Farma. Pada tahun 2006-2007 beliau menjabat sebagai Asisten Direktur Corporate Business Development & Management System PT Kalbe Farma Tbk dan pada tahun 2007-sekarang menjabat sebagai Direktur Corporate Business Development, Management System & Regulatory Affairs PT Kalbe Farma Tbk.

Saat ini Beliau juga menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Sanghiang Perkasa, Presiden Komisaris PT Innolab Sains Internasional, Presiden Komisaris PT Kalbe Genexine Biologics, Presiden Direktur PT Kalgen DNA, Direktur PT Bifarma Adiluhung, Direktur PT Kalbio Global Medika dan Direktur Innogene Kalbiotech Pte. Ltd.

Director of the Company since 2017. Currently he serves as a Director of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. Indonesian Citizen, born in Medan, July 15, 1967, domiciled in Jakarta, Indonesia.

He holds a Bachelor degree in Pharmacy from the University of Indonesia in 1990.

He started his career at Kalbe Group by serving as Group Marketing Manager at PT Dankos Farma in 1996-2001 and in 2001-2006 he served as Assistant Marketing Director of PT Dankos Farma. In 2006-2007 he served as Assistant Director of Corporate Business Development & Management System of PT Kalbe Farma Tbk and in 2007-present as Director of Corporate Business Development, Management System & Regulatory Affairs PT Kalbe Farma Tbk.

Currently he also serves as President Commissioner of PT Sanghiang Perkasa, President Commissioner of PT Innolab Sains Internasional, President Commissioner of PT Kalbe Genexine Biologics, President Director of PT Kalgen DNA, Director of PT Bifarma Adiluhung, Director of PT Kalbio Global Medika and Director of Innogene Kalbiotech Pte. Ltd.

Page 60: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201760

Direktur Perseroan sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Independen Perseroan berdasarkan pernyataan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan tanggal 5 Juni 2017. Warga Negara Indonesia, lahir di Jakarta, pada tanggal 2 Juli 1964, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Beliau meraih gelar Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Padjajaran bulan Januari 1988 di Bandung, kemudian mengikuti Program Master of Business Administration dari GS Fame Institute of Business di Jakarta pada tahun 1995. Memulai karir sejak tahun 1988-1997 di beberapa Perusahaan dalam bidang Internal Audit, Akuntansi dan Budgeting di Gunung Sewu Group of Companies, Mitracorp Pacific Nusantara, Artha Holdings. Memulai karir di PT Kalbe Farma Tbk, sebagai Investor Relation Manager sejak Juni 1997, menjabat Asisten Direktur bidang akuntansi, Keuangan dan Investor Relation sejak September 2000 - Desember 2006. Kemudian menjadi Direktur Keuangan PT Kalbe Morinaga Indonesia tahun Februari 2005 - Juli 2016 dan Direktur Keuangan PT Enseval Putera Megatrading Tbk sejak Mei 2007 sampai Juni 2008. Kemudian beliau menjabat sebagai Direktur Divisi Keuangan, Akuntansi dan Pajak Kalbe Grup sejak Januari 2009.

Director of the Company since 2017. Currently he serves as an Independent Director of the Company based on the resolutions of the Annual General Meeting of Shareholders dated June 5, 2017. Indonesian Citizen, born in Jakarta, July 2, 1964, domiciled in Jakarta, Indonesia.

He holds a Bachelor degree in Accounting Economics from Padjadjaran University in January 1988 in Bandung, then attended Master Program of Business Administration from GS Fame Institute of Business in Jakarta in 1995. Started career since 1988-1997 in several Companies in Internal Audit, Accounting and Budgeting at Gunung Sewu Group of Companies, Mitracorp Pacific Nusantara, Artha Holdings. Started his career in PT Kalbe Farma Tbk, as an Investor Relation Manager since June 1997, he was responsible as Assistant Director of Accounting, Finance and Investor Relation from September 2000 to December 2006. He later became Finance Director of PT Kalbe Morinaga Indonesia from February 2005 to July 2016 and Director Finance of PT Enseval Putera Megatrading Tbk from May 2007 to June 2008. Later he served as Director of Kalbe Group’s Finance, Accounting and Tax Division since January 2009.

Bernadus Karmin Winata Direktur Independen Independent Director

Page 61: Report KLBF FIN.pdf

612017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Audit CommitteeProfile

Profil KomiteAudit

Lucky Surjadi Slamet Ketua Komite Audit Chairwoman of Audit Committee

Ketua Komite Audit sejak tanggal 14 Mei 2014.

Saat ini Beliau menjabat sebagai Ketua Komite Audit berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Kalbe Farma Tbk tentang Penunjukan Pejabat Komite Audit No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tertanggal 5 Juni 2017.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Dewan Komisaris.

Chairwoman of the Audit Committee since May 14, 2014.

Currently she serves as the Chairwoman of the Audit Committee based on the Decree of the Board of Commissioners on the appointment of the Audit Committee No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017.

For a complete biography please refer to the Board of Commissioners biography section.

Kurniawan Tedjo Anggota Komite Audit Member of Audit Committee

Anggota Komite Audit sejak tanggal 14 Mei 2014. Saat ini beliau menjabat sebagai anggota Komite Audit berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Kalbe Farma Tbk tentang Penunjukan Pejabat Komite Audit No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tertanggal 5 Juni 2017. Warga negara Indonesia, lahir di Jakarta, 17 Januari 1952, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Beliau adalah lulusan dari Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia jurusan Manajemen dan Akunting dan juga anggota dari Institute of Internal Audit (IIA) - Indonesia Chapter. Beliau juga meraih gelar profesional sebagai Certified Internal Auditor (CIA) dan Certified Control Self Assesment (CCSA). Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau menjabat sebagai Chief Internal Audit - Sales Operation dari PT Astra International Tbk. Beliau bergabung dengan Kalbe sejak tahun 2007 hingga 1 Oktober 2013.

Member of the Audit Committee since May 14, 2014. Currently he serves as a member of the Audit Committee based on the Decree of the Board of Commissioners on the appointment of the the Audit Committee No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Jakarta, on January 17, 1952, domiciled in Jakarta, Indonesia.

He graduated from the Economics Faculty of University of Indonesia, majoring in Management and Accounting and a member of Institute of Internal Audit (IIA) - Indonesia Chapter. He also obtained professional titles as Certified Internal Auditor (CIA) and Certified Control Self Assessment (CCSA). Before joining the Company, he had served as the Chief of Internal Audit in Sales Operation of PT Astra International Tbk. He joined Kalbe from 2007 until October 1, 2013.

Page 62: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201762

Kai Arief Iman Selomulya Anggota Komite Audit Member of Audit Committee

Anggota Komite Audit sejak tanggal 14 Mei 2014. Saat ini beliau menjabat sebagai anggota Komite Audit berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris PT Kalbe Farma Tbk tentang Penunjukan Pejabat Komite Audit No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tertanggal 5 Juni 2017. Warga negara Indonesia, lahir di Kebumen, 13 November 1943, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Menempuh pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti hingga tahun 1967. Beliau bergabung dengan PT Upjohn Company pada tahun 1967-1989 dengan posisi terakhir sebagai Direktur, kemudian menduduki jabatan sebagai Presiden Direktur PT Abbott Indonesia pada tahun 1989-1993 dan Presiden Direktur pada PT Enseval Putera Megatrading Tbk pada tahun 1993-1997. Beliau kemudian menjabat sebagai Direktur Business Development di Hospital Developments International Pty. Ltd. pada tahun 1997-2001 dan Presiden Komisaris di PT Apex Pharma Indonesia pada tahun 2001-2010. Beliau juga memegang jabatan di Gabungan Perusahaan Farmasi Indonesia sebagai Ketua Bidang Industri di tahun 1993-2003 dan anggota Komite sub-departemen Medis dan Kesehatan di Kamar Dagang Indonesia (Kadin) dari tahun 2012 hingga 2017.

Member of the Audit Committee since May 14, 2014. Currently he serves as a member of the Audit Committee based on the Decree of the Board of Commissioners on the Audit Committee No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017. An Indonesian citizen, born in Kebumen, on November 13, 1943, domiciled in Jakarta, Indonesia.

Studied in Faculty of Economy of Trisakti University until 1967. He joined PT Upjohn Company in 1967-1989 with last appointment as Director being appointed as President Director of PT Abbott Indonesia in 1989-1993 and President Director of PT Enseval Putera Megatrading Tbk in 1993-1997. He then served as Business Development Director in Hospital Developments International Pty. Ltd. in 1997-2001 and President Commissioner of PT Apex Pharma Indonesia in 2001-2010. He was also appointed as Head of Industrial Sector in Indonesian Pharmaceuticals Association in 1993-2003 and a Committee member of Health and Medical sub-department in Indonesia Chamber of Commerce in 2012 until 2017.

Page 63: Report KLBF FIN.pdf

632017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Nomination and Remuneration Committee Profile

Profil Komite Nominasi dan Remunerasi

Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi sejak tahun 2015 berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tertanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Nominasi dan Remunerasi.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Dewan Komisaris.

Chairman of the Nomination and Remuneration Committee since 2015 based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the Nomination and Remuneration Committee.

For a complete biography please refer to Board of Commissioners biography section.

Johanes Berchman Apik Ibrahim Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi Chairman of Nomination and Remuneration Committee

*Bapak Johanes Berchman Apik Ibrahim meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2018.

*Johanes Berchman Apik Ibrahim passed away on March 1, 2018.

Page 64: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201764

Johannes Setijono Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Member of Nomination and Remuneration Committee

Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi sejak tahun 2015 berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tertanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Nominasi dan Remunerasi.

Meraih gelar Sarjana Farmasi dari Institut Teknologi Bandung pada tahun 1969. Sejak tahun 1972, beliau telah bergabung dengan Perseroan sebagai Research & Development Manager dan diangkat menjadi Direktur Pemasaran pada tahun 1976. Sejak tahun 1992 hingga tahun 1998, beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan dan beberapa anak perusahaan Perseroan, antara lain sebagai Komisaris PT Kageo Igar Jaya Tbk, Presiden Komisaris PT Hexpharm Jaya Laboratories dan juga sebagai Komisaris PT Sanghiang Perkasa sejak tahun 1993. Dari tahun 1996 sampai dengan tahun 1998 beliau menduduki jabatan Presiden Direktur PT Enseval Putera Megatrading Tbk. Sampai tahun 2008, beliau menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Bintang Toedjoe dan sebagai Presiden Komisaris PT Finusolprima Farma. Beliau juga menjabat beberapa posisi sebagai pemimpin di PT Dankos Laboratories Tbk, yaitu sebagai Direktur pada tahun 1985, sebagai Komisaris pada tahun 1989 hingga 1994, dan sebagai Presiden Komisaris sejak April 1994 sampai dengan penggabungan usaha. Beliau menjadi Presiden Direktur Perseroan sejak tahun 1998 hingga Mei 2008 dan menjabat sebagai Presiden Komisaris sejak 2008 hingga 2017. Pada tahun 2011, beliau terpilih sebagai Ketua Umum GP Farmasi Indonesia untuk periode 2011-2016.

Member of the Nomination and Remuneration Committee since 2015 based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the Nomination and Remuneration.

Graduated with a degree in Pharmaceutical from Bandung Institute of Technology in 1969. He joined Kalbe in 1972 as Research & Development Manager and was appointed as Director of Marketing in 1976. Between 1992 and 1998, he served as a Commissioner of the Company as well as that of several other companies in the Kalbe Group, namely as Commissioner of PT Kageo Igar Jaya Tbk, President Commissioner of PT Hexpharm Jaya Laboratories and also as Commissioner PT Sanghiang Perkasa since 1993. Between 1996 and 1998, he served as President Director of PT Enseval Putera Megatrading Tbk. Up until 2008, he was the President Commissioner of PT Bintang Toedjoe and a Commissioner of PT Finusolprima Farma. He has also held several senior positions in PT Dankos Laboratories Tbk, having been appointed as a Director in 1985, a Commissioner between 1989 and 1994 and President Commissioner from April 1994 until the merger. He served as President Director of the Company from 1998 until May 2008 and as the Company’s President Commissioner from 2008 until 2017. In 2011, he was appointed as the Chairman of the Indonesian Pharmaceutical Association (GP Farmasi) for period of 2011-2016.

Page 65: Report KLBF FIN.pdf

652017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Lanny Soputro Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi Member of Nomination and Remuneration Committee

Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi sejak tahun 2015 berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tertanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Nominasi dan Remunerasi. Warga Negara Indonesia, lahir di Pekalongan tahun 1964, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Beliau meraih gelar Sarjana Ilmu dan Teknologi Pangan dari Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat, pada tahun 1987. Beliau mengawali karirnya di PT Sumber Jaya Abadi pada tahun 1987 dan selanjutnya pada PT ABC Central Food pada Divisi Penelitian dan Pengembangan. Beliau kemudian bergabung dengan kelompok usaha PT Astra International Tbk pada tahun 1989-2003, dan menduduki beberapa jabatan penting dengan posisi terakhir sebagai Kepala Divisi Sumber Daya Manusia (SDM) Astra Sales Operation. Beliau kemudian bergabung dengan Kalbe Group pada PT Sanghiang Perkasa sebagai Direktur SDM dari tahun 2004-2009. Selanjutnya beliau menjabat sebagai Direktur SDM PT Kalbe Farma Tbk sejak tahun 2007 hingga sekarang. Sejak tahun 2015, beliau juga menjabat sebagai Direktur Audit dan Penasihat Risiko pada PT Kalbe Farma Tbk.

Member of Nomination and Remuneration Committee since 2015 based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the Nomination and Remuneration. Indonesian citizen, born in Pekalongan in 1964, domiciled in Jakarta, Indonesia.

She graduated with a Bachelor’s Degree in Food Science and Technology from Bogor Agricultural University, West Java, in 1987. She started her career in PT Sumber Jaya Abadi in 1987 and subsequently in PT ABC Central Food, both in Research and Development team. In 1989-2003 she joined PT Astra International Tbk group, and held several key positions with the last position as the Head of Human Resource Division of Astra Sales Operation. Subsequently, she joined Kalbe Group as the Human Resource Director of PT Sanghiang Perkasa in 2004-2009. Since 2007, she has been appointed as Director of Corporate Human Resource of PT Kalbe Farma Tbk. She has also held the position of Director of Corporate Audit and Risk Advisory of PT Kalbe Farma Tbk since 2015.

Page 66: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201766

Bernadette Ruth Irawati Setiady Ketua Komite Risiko Usaha Chairwoman of Business Risk Committee

Ketua Komite Risiko Usaha sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai Ketua Komite Risiko Usaha berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Risiko Usaha.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Dewan Komisaris.

Chairwoman of the Business Risk Committee since 2017. Currently she serves as the Chairwoman of the Business Risk Committee based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the Business Risk Committee.

For a complete biography please refer to Board of Commissioners biography section.

Business RiskCommittee Profile

Profil Komite Risiko Usaha

Bernadus Karmin Winata Anggota Komite Risiko Usaha Member of Business Risk Committee

Anggota Komite Risiko Usaha sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai anggota Komite Risiko Usaha berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Risiko Usaha.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Direksi.

Member of the Business Risk Committee since 2017. Currently he serves as the member of the Business Risk Committee based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the Business Risk Committee.

For a complete biography please refer to Board of Directors biography section.

Ronny Hadiana Anggota Komite Risiko Usaha Member of Business Risk Committee

Anggota Komite Risiko Usaha sejak tahun 2016. Saat ini beliau menjabat sebagai anggota Komite Risiko Usaha berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Risiko Usaha.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Dewan Komisaris.

Member of the Business Risk Committee since 2016. Currently he serves as the member of the Business Risk Committee based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the Business Risk Committee.

For a complete biography please refer to Board of Commissioners biography section.

Page 67: Report KLBF FIN.pdf

672017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Bernadette Ruth Irawati Setiady Ketua Komite GCG Chairwoman of GCG Committee

Ketua Komite GCG sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai Ketua Komite GCG berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite GCG.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Dewan Komisaris.

Chairwoman of the GCG Committee since 2017. Currently she serves as the Chairwoman of the GCG Committee based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the GCG Committee.

For a complete biography please refer to Board of Commissioners biography section.

GCG CommitteeProfile

ProfilKomite GCG

Bernadus Karmin Winata Anggota Komite GCG Member of GCG Committee

Anggota Komite GCG sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai anggota Komite GCG berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite GCG.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Direksi.

Member of the GCG Committee since 2017. Currently he serves as the member of the GCG Committee based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 on the appointment of the GCG Committee.

For a complete biography please refer to Board of Directors biography section.

Page 68: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201768

Head of InternalAudit Unit Profile

Profil Kepala Unit Audit Internal

Kurniawan Suhartono Kepala Unit Audit Internal Head of Internal Audit Unit

Kepala Unit Audit Internal sejak 1 Oktober 2013. Saat ini beliau menjabat sebagai Kepala Unit Audit Internal berdasarkan Surat Keputusan Direksi tentang pengangkatan Ketua Unit Audit Internal tanggal 1 Oktober 2013. Warga negara Indonesia, lahir di Jakarta, 21 Desember 1965, berdomisili di Jakarta, Indonesia.

Beliau adalah lulusan dari Fakultas Ekonomi Universitas Katolik Atmajaya jurusan Akuntansi dan juga anggota keuangan dari Institute of Internal Audit (IIA) - Indonesia Chapter. Beliau telah menyelesaikan pelatihan khusus untuk kepala audit internal yang diselenggarakan oleh PPAK (Pusat Pengembangan Akuntansi dan Keuangan). Sebelum bergabung dengan Perseroan, beliau berprofesi sebagai auditor di Kantor Akuntan Publik Siddharta-Siddharta afiliasi Coopers and Lybrand. Beliau bergabung dengan Grup Kalbe sejak tahun 1993, sebagai staf Group Financial Controller dan kemudian ditugaskan sebagai kepala bagian Akuntansi dan Keuangan pada PT Dankos Laboratories Tbk dan PT Kalbe Farma Tbk operasional dan korporat sebelum ditugaskan sebagai Kepala Unit Audit Internal.

Head of Internal Audit Unit since October 1, 2013. Currently he serves as the Head of Internal Audit Unit based on the Decree of the Board of Directors on the appointment of the Head of Internal Audit Unit dated October 1, 2013. An Indonesian citizen, born in Jakarta, December 21, 1965, domiciled in Jakarta, Indonesia.

He graduated from the Economics Faculty of Catholic University of Atmajaya, majoring in Accountancy and a financial member of Institute of Internal Audit (IIA) - Indonesia Chapter. He has accomplished special training for chief internal audit from PPAK (Center for Development of Accounting and Finance). Before joining the Company, he had served as an Auditor in Public Accounting Firm, Siddharta-Siddharta, Coopers Lybrand affiliated. He joined Kalbe Group since 1993, as Group Financial Controller staff, and then appointed as Chief Finance and Accounting of PT Dankos Laboratories Tbk and PT Kalbe Farma Tbk both operational and corporate function, before being appointed as Head of Internal Audit Unit.

Page 69: Report KLBF FIN.pdf

692017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Corporate SecretaryProfile

Profil Sekretaris Perusahaan

Bernadus Karmin Winata Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary

Sekretaris Perusahaan sejak tahun 2017. Saat ini beliau menjabat sebagai Sekretaris Perusahaan berdasarkan Surat Keputusan Direksi tentang pengangkatan Sekretaris Perusahaan tanggal 14 Juni 2017.

Riwayat hidup dapat dilihat pada bagian riwayat hidup Direksi.

Corporate Secretary since 2017. Currently he serves as the Corporate Secretary based on the Decree of the Board of Directors on the appointment of the Corporate Secretary dated June 14, 2017.

For the complete biography please refer to the Board of Directors biography section.

Page 70: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201770

Shareholders’ InformationInformasi Pemegang Saham

Kepemilikan SahamPer 31 Desember 2017

Share Ownership as ofDecember 31, 2017

2017 2016Jumlah Lembar

SahamNumber of Shares

%Jumlah Lembar

SahamNumber of Shares

%

PT Gira Sole Prima 4,774,709,485 10.19% 4,767,872,885 10.17%

PT Santa Seha Sanadi 4,527,734,940 9.66% 4,527,734,940 9.66%

PT Diptanala Bahana 4,454,807,040 9.50% 4,447,970,440 9.49%

PT Lucasta Murni Cemerlang 4,439,895,440 9.47% 4,439,895,440 9.47%

PT Ladang Ira Panen 4,356,854,940 9.29% 4,319,452,940 9.21%

PT Bina Arta Charisma 4,060,074,540 8.66% 3,985,786,740 8.50%

Masyarakat (masing-masing di bawah 5%)Public (each below 5%)

20,261,045,725 43.23% 20,386,408,725 43.50%

Total 46,875,122,110 100.00% 46,875,122,110 100.00%

Pemegang Saham Pengendali IndividuIndividual Controlling Shareholders

PT Gira Sole Prima

10.19%

PT Santa Seha Sanadi

9.66%

PT Diptanala Bahana

9.50%

PT Lucasta Murni Cemerlang

9.47%

PT Ladang Ira Panen

9.29%

PT Bina Arta Charisma

8.66%

dr. Khouw Lip Swan

dr. Boenjamin Setiawan, Ph.D. Gerda Veronica Dra. Maria

Karmiladrg. Theresia

Harsini Setiady F. B. Aryanto

KALBE

Page 71: Report KLBF FIN.pdf

712017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris dan Anggota Direksi

Share Ownership by the Board of Commissioners and Directors

Komposisi Kepemilikan Saham Berdasarkan Domisili (per 31 Desember)Share Ownership Composition by Domicile (as of December 31)

69.77% 70.92%30.23% 29.08%

2016 2017Asing / Foreign

Lokal / Domestic

NamaName

PosisiPosition

Jumlah SahamNumber of Share

PersentasePercentage

Dewan Komisaris / Board of Commissioners

Bernadette Ruth Irawati Setiady Presiden Komisaris / President Commissioner 4,372,500 0.01%

Santoso Oen Komisaris / Commissioner - -

Ferdinand Aryanto Komisaris / Commissioner - -

Ronny Hadiana Komisaris / Commissioner - -

Farid Anfasa Moeloek Komisaris Independen / Independent Commissioner - -

Lucky Surjadi Slamet Komisaris Independen / Independent Commissioner - -

Johanes Berchman Apik Ibrahim Komisaris Independen / Independent Commissioner - -

Direksi / Board of Directors

Vidjongtius Presiden Direktur / President Director - -

Bernadus Karmin Winata Direktur Independen / Independent Director - -

Ongkie Tedjasurja Direktur / Director - -

Bujung Nugroho Direktur / Director - -

Djonny Hartono Tjahyadi Direktur / Director - -

Sie Djohan Direktur / Director - -

Page 72: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201772

Komposisi Kepemilikan SahamBerdasarkan Golongan(per 31 Desember)

Share Ownership CompositionBased on Category

(as of December 31)

Status Pemilik Jumlah SahamNumber of Shares

PersentasePercentage Shareholder Status

Pemodal Nasional | Domestic Investors

Perorangan 1,488,711,152 3.18% Individuals

Koperasi 581,900 0.00% Cooperatives

Yayasan 41,794,330 0.09% Foundations

Dana pensiun 1,442,655,000 3.08% Pension Funds

Asuransi 1,254,175,150 2.68% Insurances

Bank 8,937,700 0.02% Banks

Perseroan Terbatas 28,189,070,710 60.14% Limited Liability Companies

Lembaga Keuangan 7,358,697 0.02% Financial Institutions

Reksa Dana 810,972,333 1.73% Mutual Funds

Total Pemodal Nasional 33,244,256,972 70.92% Total Domestic Investors

Pemodal Asing | Foreign Investors

Perorangan 24,190,350 0.05% Individuals

Badan Usaha Asing 13,606,674,788 29.03% Foreign Institutions

Total Pemodal Asing 13,630,865,138 29.08% Total Foreign Investors

Total Pemodal (Nasional Dan Asing) 46,875,122,110 100.00% Total Investors (Domestic And Foreign)

Dividen Historis - Tahun BukuHistorical Dividends - Fiscal Year

2015 20152016 20162014 20142013 20132012 2012

19.0

44%

19.0

43%

17.0

42%

19.0

51%

22.0

45%

Dividen Tunai (Rp/share) Rasio Pembayaran Dividen (%)Cash Dividend (Rp/share) Dividend Payout Ratio (%)

Page 73: Report KLBF FIN.pdf

732017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

*Sebelumnya Bursa Efek Jakarta (BEJ) dan Bursa Efek Surabaya (BES)* Previously Jakarta Stock Exchange (JSX) and Surabaya Stock Exchange (SSX)

TanggalDate

Pencatatan pada Bursa Efek Indonesia* Listing on the Indonesia Stock Exchange*

Peningkatan Jumlah SahamIncrease in the Number of Shares

30 Juli 1991July 30, 1991

Penawaran Umum dan Pencatatan TerbatasInitial Public Offering and Partial Listing

20,000,000

23 April 1992 (BEJ)April 23, 1992 (JSX) Pencatatan seluruh saham

Company listing30,000,000

22 Mei 1992 (BES)May 22, 1992 (SSX)

10 November 1992 (BES)November 10, 1992 (SSX) Saham bonus

Bonus shares50,000,000

17 November 1992 (BEJ)November 17, 1992 (JSX)

4 Mei 1993May 4, 1993

Penawaran Umum Terbatas Rights Issue

8,000,000

15 Juli 1994 (BES)July 15, 1994 (SSX) Saham bonus dan dividen saham

Bonus shares and stock dividend

75,600,000

18 Juli 1994 (BEJ)July 18, 1994 (JSX)

32,400,000

7 Oktober 1996October 7, 1996

Pemecahan saham dari nilai nominal Rp1.000 menjadi Rp500 per saham Change in the nominal value of shares from Rp1,000 to Rp500 per share

216,000,000

24 Agustus 1999August 29, 1999

Pemecahan saham dari nilai nominal Rp500 menjadi Rp100 per saham Change in the nominal value of shares from Rp500 to Rp100 per share

1,728,000,000

6 Desember 2000December 6, 2000

Saham bonusBonus shares

1,900,800,000

19 Desember 2003December 19, 2003

Pemecahan saham dari nilai nominal Rp100 menjadi Rp50 per saham Change in the nominal value of shares from Rp100 to Rp50 per share

4,060,800,000

16 Desember 2005December 16, 2005

Tambahan penempatan saham sehubungan dengan penggabungan usaha Additional issuance of shares in connection with merger

2,034,414,422

2 Oktober 2012October 2, 2012

Pemecahan saham dari nilai nominal Rp50 menjadi Rp10 per saham Change in the nominal value of shares from Rp50 to Rp10 per share

40,624,057,688

20 Mei 2013May 20, 2013

Penurunan modal ditempatkan dan disetor sehubungan dengan penarikan saham yang telah dibeli kembali

Decrease in issued and paid-in shares in connection with the cancellation of treasury stocks

-3,904,950,000

Kronologis Pencatatan Saham Chronological Share Listing

Page 74: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201774

SubsidiariesEntitas Anak

NamaName

AlamatAddress

Kegiatan UsahaLine of Business

Mulai BeroperasiKomersial

Commencement of CommercialOperations

Kepemilikan Efektif

Effective Ownership

Asiawide KalbePhilippines, Inc.

Unit 201 Solmac Building84 Dapitan Street Corner

Banawe StreetQuezon City, Philippines

Tel. : (632) 516 526Fax. : (632) 516 526

Pemasaran dan Distribusi Minuman Energi Siap Saji

Marketing and Distribution of Energy Drink in Ready-to-drink

Format

2010 50.00%

PT Bifarma Adiluhung

Jl. Jend. A. Yani No. 2, PulomasJakarta Timur 13210

Tel. : (62-21) 420 2939

Jasa Pemeriksaan KesehatanHealth Screening Service 1997 100.00%

PT Bintang Toedjoe

Jl. Jend. A. Yani No. 2, Pulomas Jakarta Timur 13210

Tel. : (62-21) 475 7777Fax. : (62-21) 470 1678

FarmasiPharmaceuticals 1949 100.00%

PT Cakra RadhaMustika

Gedung Cementaid Lt. 1Jl. Raya Bekasi KM 17 No. 5

Jakarta TimurTel. : (62-21) 4683 6226

Jasa Pemasaran DigitalDigital Marketing Services 2017 100.00%

PT Dankos Farma

Kawasan Industri PulogadungJl. Rawa Gatel Blok III / S

Kav. 35-40Jakarta Timur 13930

Tel. : (62-21) 460 0158Fax. : (62-21) 461 1301

FarmasiPharmaceuticals 2006 100.00%

PT Enseval MedikaPrima

Kawasan Industri PulogadungJl. Pulo Lentut No. 10Jakarta Timur 13920

Tel. : (62-21) 4682 3234Fax. : (62-21) 4682 2413

Perdagangan Peralatan dan Perlengkapan Kesehatan dan

LaboratoriumTrading of Medical and Laboratory

Equipment and Supplies

2008 91.80%

PT Enseval PuteraMegatrading Tbk

Kawasan Industri PulogadungJl. Pulo Lentut No. 10Jakarta Timur 13920

Tel. : (62-21) 4682 3234Fax. : (62-21) 4682 2413

Distributor Obat-obatan, Barang Konsumsi, Peralatan Kesehatan,

Kosmetik, dan Barang Dagang Lainnya

Distribution of Pharmaceutical Products, Consumer Products,

Medical Equipment, Cosmetics, and Other Trading Products

1993 91.80%

PT FinusolprimaFarma Internasional

Kawasan Industri Rawa PasungJl. Raya Bekasi KM. 28,5

Bekasi 17133Tel. : (62-21) 884 2253Fax. : (62-21) 884 2254

FarmasiPharmaceuticals 1981 100.00%

PT Global ChemindoMegatrading

Kawasan Industri PulogadungJl. Pulo Kambing Raya

Kav. 2E, No. 8Jakarta Timur 13920

Tel. : (62-21) 4683 0028Fax. : (62-21) 4683 6167

Penjualan Bahan BakuObat-obatan

Trading of Raw Materialsfor Pharmaceutical

Products

2008 91.80%

PT Global OnkolabFarma

Gedung DankosJl. Rawa Gatel Blok IIIS Kav. 36Kawasan Industri Pulo Gadung

Jakarta TimurTel. : 021 460 0158

FarmasiPharmaceuticals

Pengurusan Ijin Operasional

Obtaining Operating Licensed

100.00%

Page 75: Report KLBF FIN.pdf

752017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

NamaName

AlamatAddress

Kegiatan UsahaLine of Business

Mulai BeroperasiKomersial

Commencement of CommercialOperations

Kepemilikan Efektif

Effective Ownership

PT Global VitaNutritech

Sektor 1A Blok Q-2Kawasan Industri Indotaisei

Desa Kalihurip, CikampekKarawang

Industri PremixPremix Industry

Pengurusan IjinOperasional

Obtaining OperatingLicense

100.00%

PT Hale International

Jl. Raya Pemuda Kav. 88ADesa Curug Gn. Sindur

Tel. : (62-251) 860 4691Fax. : (62-251) 860 4690

Minuman KesehatanHealth Drinks 2012 100.00%

PT Hexpharm JayaLaboratories

Jl. Angsana Raya Blok A3No.1, Delta Silicon 1,

Kawasan Industri Lippo CikarangBekasi, Jawa Barat 17550

Tel. : (62-21) 420 3030Fax. : (62-21) 424 1140

FarmasiPharmaceuticals 1995 100.00%

Innogene Kalbiotech

Pte. Ltd.

21 Bukit Batok Crescent#28-79 WCEGA Tower

Singapore 658065Tel. : (65) 6501 0400Fax. : (65) 6501 0401

Agen dan PerwakilanProduk Bioteknologi

Agent and Representativefor Biotechnology

Products

2004 93.34%

PT Innolab SainsInternasional

Altira Business Park Blok G07&G08Jl. Yos Sudarso Kav. 85

Sunter Jaya, Tanjung PriokJakarta Utara 14350

Pelayanan KesehatanHealth Service 2016 60.00%

PT Kalbe Blackmores

Nutrition

Altira Office Park Blok G No. 1Jl. Yos Sudarso Kav. 85

Sunter Jaya, Tanjung PriokJakarta Utara 14350

Perdagangan ProdukNutrisi

Trading of NutritionalsProducts

2016 49.99%

PT Kalbe GenexineBiologics

Plaza Property Lt. 3Komplek Pertokoan

Pulomas Blok VIII No. 1Jl. Perintis Kemerdekaan

Pulogadung, Jakarta Timur 13210Tel. : (62-21) 4786 0033

FarmasiPharmaceuticals

Penelitian danPengembangan

ProdukProduct Research and

Development

60.00%

Kalbe GlobalPte. Ltd.

8 Cross Street #24-03/04PWC Building

Singapore 048424

Perusahaan IndukHolding Company 2016 100%

Kalbe InternationalPte. Ltd.

21 Bukit Batok Crescent #27-79WCEGA Tower

Singapore 658065Tel. : (65) 6501 0419Fax. : (65) 6501 0401

Pemasaran Produk Farmasi, Kesehatan, dan Nutrisi

Wholesale of Pharmaceutical, Consumer Health, and Nutritionals

Products

2007 100.00%

PT Karsa LintasBuwana

Gedung Tridana Lt. 8Jl. Pulomas Selatan Kav. 22

Jakarta Timur 13210Tel. : (62-21) 2957 4880

Jasa E-Commerce, MediaOnline dan Layanan Antar

E-Commerce, OnlineMedia and Home Delivery Services

2013 100.00%

PT Karya HastaDinamika

Gedung Cementaid Lt. 3Jl. Raya Bekasi KM 17 No. 5

Jakarta TimurTel. : (62-21) 4600 0968

Jasa Layanan AntarHome Delivery Service 2017 100.00%

Page 76: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201776

NamaName

AlamatAddress

Kegiatan UsahaLine of Business

Mulai BeroperasiKomersial

Commencement of CommercialOperations

Kepemilikan Efektif

Effective Ownership

Kalbe Malaysia Sdn. Bhd.

C-13-4 dan C-13-5Wisma Goshen Plaza Pantai

No. 5 Jalan 4/3AOff Jalan Pantai BaharuKuala Lumpur, MalaysiaTel. : (603) 2282 8507

Pemasaran ProdukFarmasi dan Kesehatan

Wholesale ofPharmaceutical and

Medical Products

2014 100.00%

PT Kalbe MilkoIndonesia

Jl. Raya Mayjen H.R. EdiSukma KM 15 RT 005 RW

002 Kp. BojongkonengDesa Ciherang Pondok

Kecamatan CaringinKabupaten Bogor 16730Tel. : (62-251) 829 1600

Makanan KesehatanHealth Foods 2016 51.00%

PT Kalbe MorinagaIndonesia

Kawasan IndustriIndotaisei Sektor I A

Blok Q1 Kota Bukit IndahCikampek 41373

Tel. : (62-264) 350 681Fax. : (62-264) 350 688

Makanan KesehatanHealth Foods 2007 70.00%

Kalbe VisionPte. Ltd.

21 Bukit Batok Crescent#27-79 WCEGA Tower

Singapore 658065Tel. : (65) 6501 0419Fax. : (65) 6501 0401

Pengembangan, Produksi, Pemasaran dan Distribusi Produk Kesehatan

Mata Development, Production, Marketing

and Distribution of Ophtalmic Products

2008 100.00%

PT Kalbio GlobalMedika

Kawasan Delta Silikon 3Jl. Soka Blok F 19-002Lippo Cikarang, Bekasi

Tel. : (62-21) 4786 0033

FarmasiPharmaceuticals

Pengurusan Registrasi Produk

Obtaining Product Registration

100.00%

PT Kalgen DNAJl. Jend. A. Yani No. 2

Pulomas Jakarta Timur 13210Tel. : (62-21) 4786 0173

Jasa Skrining, TesDiagnostik Penunjang dan Produksi

ReagenScreening Service,

Supporting Diagnostic Test and Reagent Production

2013 60.00%

PT Medika Komunika Teknologi

Gedung Graha Kirana Lt. 8Suite 801

Jl. Yos Sudarso Kav. 88Jakarta Utara

Tel. : (62-21) 6531 1234

Jasa E-commerce, WebPortal dan Media Online

E-commerce, Web Portaland Media Online Services

2016 55.25%

PT Medika RenalCitraprima

Jl. Radio Dalam Raya No. 10Gandaria UtaraKebayoran BaruJakarta Selatan

Klinik Cuci Darah,Perdagangan Barang

Habis Pakai untuk TerapiCuci Darah

Hemodialysis Clinic,Trading of Consumable

Products for Hemodialysis Therapy

2016 91.80%

PT Millenia DharmaInsani

Kawasan Industri PulogadungJl. Pulo Gadung Raya No. 23 Kav II G. 5

Jakarta Timur 13930Tel. : (62-21) 3648 6432Fax. : (62-21) 3683 2942

Klinik PelayananKesehatan

Healthcare Clinics2003 91.80%

Orange Kalbe Limited

70 Town Planning OfficeWay Ilupeju, Lagos, Nigeria

Tel. : (23-41) 165 9238

FarmasiPharmaceutical 2005 30.00%

Page 77: Report KLBF FIN.pdf

772017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

NamaName

AlamatAddress

Kegiatan UsahaLine of Business

Mulai BeroperasiKomersial

Commencement of CommercialOperations

Kepemilikan Efektif

Effective Ownership

PT Pharma MetricLabs

Gedung Indra SentralCempaka Putih Unit R & S

Jl. Let. Jend. Suprapto No. 60Jakarta Pusat 10520

Tel. : (62-21) 426 9475Fax. : (62-21) 421 0302

Jasa Sertifikasi MutuProduk dan Hasil Uji Coba

untuk Produk Farmasi dan KesehatanQuality Control

Certification Serviceand Clinical Trial forPharmaceutical and

Consumer Health Products

2006 81.64%

PT Renalmed TiaraUtama

Kawasan Industri PulogadungJl. Pulo Lentut No. 10Jakarta Timur 13920

Tel. : (62-21) 460 9046Fax. : (62-21) 4682 2457

Perdagangan BarangHabis Pakai untuk Terapi

Cuci DarahTrading of Consumable

Products for Hemodialysis Therapy

2008 90.65%

PT Saka FarmaLaboratories

Jl. Jend. A. Yani No. 2Pulomas Jakarta Timur 13210

Tel. : (62-21) 4786 6556Fax. : (62-21) 4786 6557

FarmasiPharmaceuticals 1997 100.00%

PT Sanghiang Perkasa

Gedung Graha KiranaLantai 5-Suite 501

Jl. Yos Sudarso Kav. 88Jakarta Utara 14350

Tel. : (62-21) 6531 1234Fax. : (62-21) 6531 1213

Makanan KesehatanHealth Foods 1982 100.00%

PT Tri Sapta Jaya

Kawasan Industri PulogadungJl. Pulogadung No. 10Jakarta Timur 13920

Tel. : (62-21) 461 8737Fax. : (62-21) 4683 2926

Distributor Produk Obat-obatan dan Peralatan Kesehatan

Distribution ofPharmaceutical Productsand Medical Equipment

1980 91.80%

Page 78: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201778

Recognitions and AwardsPrestasi dan Penghargaan

Warta Ekonomi

Top 15 Indonesia Most Admired Companies Awards 2017,

Category: Pharmacy

Mark Plus, Inc & Philip Kotler

Indonesia Champion for ASEAN 2017

Mark Plus, Inc & Nikkei BP Consulting, Inc

Brand Asia 2017: The Most Powerful Pharma Brand in

Indonesia

Warta Ekonomi

Social Business Innovation Award 2017 Category Pharmaceuticals

Warta Ekonomi

Indonesia Corporate PR Award 2017 as the Most

Popular Company Category Pharmaceuticals

Warta Ekonomi

Indonesia Most Powerful Company 2017 Category

Pharmaceuticals

ASEAN Business Award

ASEAN Business Award 2017: Priority Integration Sector Award

Healthcare

Indonesian Institute for Corporate Directorship

Top 50 of the Biggest Market Capitalization Public Listed

Company

Primaniyarta

Primaniyarta Export Award 2017 Category for Creator of Global

Brand

International Society for Pharmaceutical Engineering

(ISPE)

Facility of the Year Award 2017 for PT Kalbio Global Medika

LIPI

LIPI - Science Based Innovation Industrial Award Catagory Life

Science

Asia-Pacific Bioprocessing Excellence Award

Asia-Pacific Bioprocessing Excellence Award in Most

Promising New Biologics Facility in Indonesia for PT Kalbio Global

Medika

Page 79: Report KLBF FIN.pdf

792017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Warta Ekonomi

Indonesia Prestige Brand Award 2017 for Extra Joss

Majalah Business News Indonesia

TOP CSR 2017 on Nawacita 5: Scientific Education

& Development

Mark Plus, Inc

Indonesia WOW Brand 2017 for Komix as Gold Champion Category Combination Products - Cold & Flu

Remedies Adult

Economic Review

Indonesia Good Corporate Governance Awards 2017,

Category: Perusahaan Swasta Tbk

SWA Magazine & Frontier Consulting Group

Indonesian Customer Satisfaction Award 2017 for Komix as the

Best in Achieving Total Customer Satisfaction Category Cough

Medicine

Warta Ekonomi

Indonesia Prestige Brand Award 2017 for Hydrococo

Indonesia Mother & Baby Magazine

Mother & Baby Reader’s Choice Award 2017 for Prenagen,

Morinaga, Milna

Mark Plus, Inc

Indonesia WOW Brand 2017 for Promag as Gold Champion

Category Antacid

Warta Ekonomi

Indonesia Prestige Brand Award 2017 for Komix OBH

SWA Magazine & MARS Research Specialist

Indonesia Best Brand Award for Promag as Best Brand Platinum 2017 and Achievement for 14 Consecutive Years Category

Antacids Medicine

SWA Magazine & MARS Research Specialist

Indonesia Best Brand Award for Komix as Best Brand Platinum 2017 and Achievement for 15 Consecutive Years Category

Cough Medicine

Mark Plus, Inc

Indonesia WOW Brand 2017 for Entrostop as Silver Champion

Category Anti Diarrhea

Page 80: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201780

MilestonesJejak Langkah1992Akuisisi PT Sanghiang Perkasa dan konsolidasi bisnis nutrisi ke dalam anak perusahaan iniAcquisition of PT Sanghiang Perkasa and consolidation of nutritional business into this subsidiary

1994• Memulai bisnis minuman energi

dengan peluncuran Extra Joss Entry into energy drink market with the launching of Extra Joss

• PT Enseval Putera Megatrading melakukan Penawaran Umum Perdana PT Enseval Putera Megatrading conducted its Initial Public Offering

1995Dilusi 50% kepemilikan pada PT Helios Arnott’s Indonesia yang bergerak dalam bisnis makananDilution of 50% ownership in PT Helios Arnott’s Indonesia which was engaged in the food business

1997• Penjualan sisa 50% kepemilikan

pada PT Helios Arnott’s Indonesia Divestment of remaining 50% ownership in PT Helios Arnott’s Indonesia

• Penjualan divisi pengemasan gelas kepada Schott Glasswerke Beteiligungs GmbH Divestment of glass packaging division to Schott Glasswerke Beteiligungs GmbH

• Akuisisi merek Woods Acquisition of Woods’ brand

• Akuisisi 80% saham PT Saka Farma Laboratories Acquisition of 80% ownership in PT Saka Farma Laboratories

2005Konsolidasi Grup KalbeConsolidation of Kalbe Group

2006• Memperluas cakupan regional

Expand regional footprint• Membangun merek dan

infrastruktur global Build global brands and infrastructure

• Meningkatkan fokus bisnis melalui penggabungan usaha dan akuisisi Scale up through mergers and acquisitions

• Meningkatkan pengembangan penemuan obat Intensify proprietary drug development

• Membangun jaringan dan kemitraan global Establish global partnerships and networks

2007• Meluncurkan logo perusahaan

yang baru sebagai bagian dari proses transformasi Launch of new corporate logo as part of transformation process

• Produk-produk memasuki semua negara ASEAN, kecuali Laos Products entered all ASEAN countries except Laos

• Pendirian Stem Cell dan Cancer Institute Establishment of the Stem Cell and Cancer Institute

• Implementasi perbaikan pengelolaan rantai pasokan secara menyeluruh End-to-end supply chain management improvements implemented

• Pengintegrasian sistem teknologi informasi Integration of information technology systems

• Memulai program pembelian kembali saham Commencing share buy-back program

1966Pendirian Perseroan dengan nama PT Kalbe FarmaIncorporation of the Company under the name PT Kalbe Farma

1977Memperkuat bisnis farmasi melalui pendirian PT Dankos LaboratoriesStrengthening pharmaceuticals business through the establishment of PT Dankos Laboratories

1981Pengalihan bisnis distribusi kepada PT Enseval sesuai dengan ketentuan peraturan pemerintahSpin-off of the distribution business to PT Enseval to comply with government regulation

1985Ekspansi ke usaha produk kesehatan melalui akuisisi PT Bintang Toedjoe dan memperkuat usaha farmasi melalui akuisisi PT Hexpharm JayaExpansion into consumer health business through acquisition of PT Bintang Toedjoe and pharmaceuticals business through acquisition of PT Hexpharm Jaya

1989PT Igar Jaya dan PT Dankos Laboratories melakukan Penawaran Umum PerdanaPT Igar Jaya and PT Dankos Laboratories conducted their Initial Public Offering

1991PT Kalbe Farma melakukan Penawaran Umum PerdanaPT Kalbe Farma conducted its Initial Public Offering

Page 81: Report KLBF FIN.pdf

812017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

2008• Akuisisi PT Renalmed Tiara

Utama yang bergerak di bidang perdagangan peralatan kesehatan Acquisition of PT Renalmed Tiara Utama which was engaged in trading of medical devices

• Perolehan izin edar TheraCIM di Indonesia dan Filipina TheraCIM secured its registration approval in Indonesia and the Philippines

• Peresmian outlet pertama Klinik Mitrasana di Cikarang Inauguration of the first outlet of Mitrasana Clinic in Cikarang

2009• Peningkatan kepemilikan atas

PT Saka Farma Laboratories hingga 100% melalui PT Bintang Toedjoe Increasing ownership in PT Saka Farma Laboratories up to 100% through PT Bintang Toedjoe

• Peningkatan kepemilikan atas PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) hingga 83,75% melalui Penawaran Tender Increasing ownership in PT Enseval Putera Megatrading Tbk (EPMT) up to 83.75% through Tender Offer

• Pelunasan Obligasi Kalbe Farma I Tahun 2006 sejumlah Rp300 miliar Full repayment of Kalbe Farma I Bonds 2006 amounting to Rp300 billion

• Pelaksanaan Strategi Productivity-Innovation Cash Flow (PIC) Executing Productivity-Innovation-Cash Flow (PIC) Strategy

2010• Pembentukan Perusahaan patungan,

Asiawide Kalbe Phippines, Inc. di Filipina Establishing a Joint Venture Company, Asiawide Kalbe Phippines, Inc. in the Philippines

• Divestasi PT Kageo Igar Jaya Tbk yang merupakan Divisi Kemasan Perseroan Divestment of PT Kageo Igar Jaya Tbk, the Company’s Packaging Division

2011• EPMT melakukan penawaran umum

untuk membiayai ekspansi EPMT Rights Issue to finance expansion

• Peningkatan kepemilikan atas EPMT hingga 91,75%. Increased ownership of EPMT, the Company’s subsidiary, to 91.75%

• Peningkatan rasio pembayaran dividen atas tahun buku 2010 menjadi 51% Increased dividend payout ratio for the year of 2010 to 51%

2012• Peresmian pabrik obat generik

PT Hexpharm Jaya di Cikarang, Jawa Barat Inauguration of new plant dedicated for generic production under PT Hexpharm Jaya in Cikarang, West Java

• Akuisisi 100% saham PT Hale International, sebuah perusahaan minuman kesehatan Indonesia Acquisition 100% shares of PT Hale International, an Indonesian-based health beverage company

2013Mendapatkan izin operasional pertama di Indonesia untuk laboratorium pengolahan sel puncaObtained the first operational license in Indonesia for stem cell laboratory

2014• Peresmian pabrik obat kanker di

Pulogadung, JakartaInauguration of oncology drug factory in Pulogadung, Jakarta

• Pembentukan Perusahaan Patungan, PT Kalbe Milko Indonesia, untuk memproduksi produk nutrisi cair Establishing a Joint Venture Company, PT Kalbe Milko Indonesia, to manufacture liquid nutritional products

2015• Pembentukan Perusahaan

Patungan, PT Kalbe Blackmores Nutrition, untuk mengembangkan pemasaran produk multivitamin dan nutrisiEstablishing a Joint Venture Company,PT Kalbe Blackmores Nutrition, to develop multivitamin and nutrition products

• Pembentukan Perusahaan Patungan, PT Kalbe Genexine Biologics, untuk pengembangan produk obat bioteknologiEstablishing a Joint Venture Company,PT Kalbe Genexine Biologics, to develop biotechnology medicine products

• Peresmian pabrik susu bubuk di CikampekInaguration of powdered milk factory in Cikampek

2016Pembentukan Perusahaan Patungan, PT Medika Komunika Teknologi, untuk pengembangan jasa dan aplikasi teknologi digital kesehatan.Establishing a Joint Venture Company,PT Medika Komunika Teknologi, to develop digital technology healthcare services and applications.

Page 82: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201782

2017 Event HighlightsKilasan Peristiwa 2017

Kalbe menerima kunjungan Kepala BPOM di pabrik obat biologis, PT Kalbio Global Medika di Cikarang

Kalbe hosted Chairperson of BPOM in biosimilar plant, PT Kalbio Global Medika in Cikarang

Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk menjadi salah satu pembicara dalam acara The Economist Events’ Indonesia Summit 2017

President Director of PT Kalbe Farma Tbk as one of the speakers at The Economist Events’ Indonesia Summit 2017

Kalbe bekerja sama Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (PERDOSSI) menyelenggarakan edukasi tentang penyakit saraf (neurologi) dalam seminar dan workshop Grand Kalbe Academia yang bertajuk ”Indonesian Neurologist Forum”

Kalbe in collaboration with the Indonesian Neurologists’ Association (PERDOSSI) holds an educational event on neurology in the Grand Kalbe Akademia seminar and workshop series with the theme ”Indonesian Neurologist Forum”

Kalbe menyelenggarakan Kalbe Community Fair (KCF) yang pertama di Indonesia bersamaan dengan peluncuran umbrella brand dan kemasan baru produk Medical Nutrition

Kalbe holds Kalbe Community Fair (KCF) that is the first in Indonesia alongside the launching of the umbrella brand and new packaging of the Medical Nutrition

Kalbe bekerja sama dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyelenggarakan Indonesian Wound Summit yang bertemakan “Surviving the Shift from Volume of Wound Care Quality”

Kalbe in collaboration with Indonesian Doctors Association (IDI) organized Indonesian Wound Summit with the theme “Surviving the Shift from Volume of the Wound Care Quality”

Kalbe mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2017

Kalbe held the 2017 Annual General Meeting of Shareholders

18 Januari 2017

20 April 2017

4 Februari 2017

30 April 2017

11 Maret 2017

5 Juni 2017

January 18, 2017

April 20, 2017

February 4, 2017

April 30, 2017

March 11, 2017

June 5, 2017

Page 83: Report KLBF FIN.pdf

832017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kalbe berpartisipasi dalam Public Expose Marathon yang diselenggarakan oleh BEI di Surabaya

Kalbe participated in Public Expose Marathon by IDX in Surabaya

Kalbe menerima Primaniyarta Award. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Presiden dan Menteri Perdagangan Republik Indonesia

Kalbe received the Primaniyarta Award. The award was presented by the President and the Trade Minister of Indonesia

Kalbe melakukan penandatanganan kerja sama dengan Kementerian Pariwisata tentang Pelaksanaan Program co-branding Wonderful Indonesia di semua kemasan dan program promosi Hydro Coco

Kalbe signed collaboration with Ministry of Tourism for Wonderful Indonesia co-branding for all of Hydro Coco packaging and promotional programs

Kalbe meresmikan Klinik Hemodialisa RenaMedika yang berlokasi di Jakarta Selatan

Kalbe inaugurated RenaMedika Hemodialysis Clinic located in South Jakarta

Kalbe menerima ASEAN Business Award (ABA) 2017 untuk Sektor Kesehatan. Penghargaan ini diberikan oleh Presiden Filipina, yang disaksikan oleh para Menteri Perdagangan ASEAN

Kalbe received the ASEAN Business Award (ABA) 2017 in Healthcare Sector. The award was presented by the President of the Philippines, witnessed by the ASEAN Trade Ministers

Kalbe meluncurkan perubahan kemasan obat generik dengan kemasan berwarna dasar biru

Kalbe launched the change of generic products packaging with a blue-colored basic packaging

29 Agustus 2017

11 Oktober 2017

14 November 2017

7 Desember 2017

6 September 2017 7 September 2017August 29, 2017

October 11, 2017

November 14, 2017

December 7, 2017

September 6, 2017 September 7, 2017

Page 84: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201784

Analisis dan PembahasanManajemenManagement DIscussion & Analysis

Page 85: Report KLBF FIN.pdf

852017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Di tengah kondisi ekonomi yang menantang, Kalbe mempertahankan pertumbuhan yang positif walau berada di bawah ekspektasi. Meskipun demikian, kami tetap optimis pada prospek jangka panjang dan melanjutkan investasi untuk meningkatkan kapasitas dan sumber daya manusia, serta selalu mendorong inovasi menghasilkan produk dan jasa berkualitas bagi konsumen.

Amidst challenging economic condition, Kalbe maintained positive growth despite below the expectation. Nonetheless, we remain confident in the long term prospect and continued to invest for capacity and people development, while also driving for innovation to deliver quality product and services for customers.

20.2

+4.2%Pertumbuhan penjualan bersih 20172017 Net sales growth

Penjualan Neto 20172017 Net Sales

triliuntrillion

Rp

Page 86: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201786

Industrial ReviewTinjauanIndustri

Tanda-tanda positif dari perekonomian dunia sepanjang tahun 2017 belum mendorong momentum pertumbuhan bagi perekonomian Indonesia. The positive signs of the global economy during the year has not driven growth momentum for the Indonesian economy.

Page 87: Report KLBF FIN.pdf

872017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Tinjauan Makro Ekonomi 2017

Tahun 2017 mulai menunjukkan tanda-tanda pulihnya perekonomian global, dengan prospek ekonomi yang positif tahun depan. Baik perekonomian negara maju maupun negara berkembang mencatatkan pertumbuhan yang positif di tahun 2017, termasuk Amerika Serikat dan lokomotif perekonomian Asia, Tiongkok.

Tanda-tanda positif dari perekonomian dunia sepanjang tahun 2017 belum mendorong momentum pertumbuhan bagi perekonomian Indonesia. PDB Nasional hanya sedikit meningkat mencapai 5,07% tahun 2017 dari sebesar 5,02% di tahun sebelumnya, sedangkan pertumbuhan konsumsi konsumen tetap lemah. Namun demikian, terdapat tanda-tanda pemulihan yang menggembirakan di akhir tahun 2017.

Pertumbuhan global telah meningkatkan permintaan atas produk-produk komoditas yang membantu memulihkan harga-harga komoditas selama kuartal terakhir tahun 2017. Trend tersebut diperkirakan akan berlanjut ke depan, yang akan membantu kinerja ekspor Indonesia untuk tahun 2018, sehingga defisit neraca berjalan dapat tetap terkendali.

2017 Macro Economy Review

The year 2017 witnessed signs of recovery in the global economy that projects a positive economic outlook for next year. Both the advanced and emerging economies showed positive growth in 2017, including the United States and Asia’s economy powerhouse, China.

The positive signs of the global economy during the year has not driven growth momentum for the Indonesian economy. National GDP only raised slightly to 5.07% in 2017 from 5.02% a year earlier, with private consumption growth remaining flat. However, there were encouraging signs of recoveries toward the end of the year.

Stronger global growth has increased demands for commodity products that helped improving commodity prices during the last quarter of the year. This trend is expected to continue going forward, which will help the performance of Indonesia’s exports in 2018 and keep the current account deficit at a manageable level.

Indikator Ekonomi Makro IndonesiaIndonesia Macro Economy Indicators 2016 2017

Pertumbuhan PDB Nasional (% y-o-y)National GDP Growth (% y-o-y)

5.02 5.07

Suku Bunga BI (%, RR 7-Hari)BI Rate (%, 7-Day RR)

4.75 4.25

Tingkat Inflasi (% y-o-y)Inflation (% y-o-y)

3.02 3.61

Kurs Penutupan Rata-Rata Rupiah per US$ (Rp)Closing Average Rupiah Exchange Rate per US$ (Rp)

13,436 13,548

Kajian Ekonomi dan Industri 2017

2017 Economy and Industry in Review

Sumber: Bank Indonesia Source: Bank Indonesia

Page 88: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201788

Inflasi terjaga di level 3,61% di tahun 2017, yang masih di dalam target inflasi Bank Indonesia sebesar 4%. Nilai tukar mata uang Indonesia, Rupiah, relatif stabil sepanjang tahun, ditutup pada angka Rp13.548 per US$ dibandingkan Rp13.436 tahun sebelumnya, menyusul kenaikan tingkat suku bunga Bank Federal Amerika Serikat di akhir tahun.

Ulasan Industri Kesehatan Indonesia

Industri kesehatan terus mencatatkan pertumbuhan jumlah peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan yang mencapai hampir 190 juta di akhir 2017, atau lebih dari 70% dari populasi Indonesia. Jumlah fasilitas kesehatan yang berpartisipasi juga meningkat, mencapai sekitar 27.000 fasilitas per akhir 2017, yang terdiri dari pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas), dokter dan dokter gigi independen, klinik-klinik kesehatan, rumah sakit, apotik, laboratorium medis dan toko kacamata, yang menerima para pasien BPJS.

Inflation was maintained low at 3.61W% in 2017, which was within Bank Indonesia’s (BI) inflation target of 4%. Indonesia’s currency, Rupiah, remained relatively stable throughout the year, ending the year at the Rp13,548 per US$ level compared to Rp13,436 in the previous year, following the US Fed rate hike at year end.

Indonesia’s Healthcare Industry in Review

The healthcare industry continued to witness the growing number of national health care insurance participants (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial or BPJS) that reached close to 190 million by year-end, or over 70% of Indonesia’s population. Number of participating healthcare facilities also grew, reaching roughly 27,000 facilities by end 2017, comprising of community health centers, independent physicians and dentists, health clinics, hospitals, pharmacies, medical laboratories and opticians, that accept BPJS patients.

Peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Participants

187.982.949 Orang / People(per 31 Desember 2017)(as of December 31, 2017)

PBI APBN

Bene

ficia

ries o

f Nat

iona

l Sub

sidy P

rogr

am

Bene

ficia

ries o

f Reg

iona

l Sub

sidy P

rogr

am

Civil

Ser

vant

s

Indo

nesia

Nat

iona

l Arm

ed F

orce

Indo

nesia

Nat

iona

l Pol

ice

Empl

oyee

s of S

tate

-Ow

ned

Ente

rpris

es

Empl

oyee

s of R

egio

nal O

wne

d En

terp

rises

Empl

oyee

s of P

rivat

e Com

pani

es

Entre

pren

eurs

Othe

rs

PBI APBD PPU-PNS PPU-TNI PPU-POLRI PPU-BUMN PPU-BUMD PPU-Swasta PBPU-Pekerja Mandiri

Bukan Pekerja

25.3

97.8

28

26.5

57.1

90

1.57

4.30

3

178.

206

13.8

51.8

21

92.3

80.3

52

1.48

0.97

8

1.24

8.54

4

20.3

05.2

73

5.00

8.45

4

PBI: Penerima Bantuan IuranPPU: Pekerja Penerima Upah

Sumber: BPJS Source: BPJS

Page 89: Report KLBF FIN.pdf

892017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

26.992 Fasilitas / Facilities

Guna memberikan perlindungan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu, Kementerian Kesehatan Indonesia telah menyalurkan dana sebesar Rp25,4 triliun pada tahun 2017 dalam bentuk subsidi premi asuransi BPJS bagi 92,3 juta warga yang kurang mampu. Pesatnya pertumbuhan pasien BPJS dalam beberapa tahun terakhir telah secara signifikan mentransformasi dinamika industri, serta menciptakan peluang pasar baru di sektor kesehatan, dengan makin banyak pemain yang mulai melayani pasar BPJS. Di saat yang sama, program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Indonesia telah menyebabkan terjadinya pergeseran perilaku pasar, dimana konsumen mencari produk dan layanan kesehatan yang paling efektif dan ekonomis sesuai dengan kebutuhan dan ekspektasi mereka.

Industri kesehatan terus mencatat tumbuhnya permintaan untuk produk-produk generik tanpa merek, mengingat program JKN terutama menggunakan produk obat-obatan generik. Walaupun volume penjualan terus meningkat, segmen generik

To provide healthcare protection to the underprivileged communities, the Indonesian Ministry of Health spent a total of Rp25.4 trillion in 2017 to subsidize BPJS insurance premium of 92.3 million underprivileged citizens. The considerable growth of BPJS patients in the past few years has considerably transformed the dynamics of the industry and created a new market opportunity in the healthcare sector, with growing number of players starting to target the BPJS market. At the same time, Indonesia’s Universal Healthcare Coverage, or Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), has also triggered some shifts in market behavior as customers seek the most effective and economical healthcare products and services that suit their needs and expectations.

The industry continued to record accelerated demands for unbranded generic products as JKN program covers mostly generic drugs. Although sales volume continued to rise, the unbranded generic segment is facing intensifying

Fasilitas Kesehatan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) Health Facilities

Inde

pend

ent P

hysic

ians

Dent

ists

Hosp

itals

type

D P

rata

ma

Outp

atien

t Clin

ics

Inpa

tient

Clin

ics

Com

mun

ity H

ealth

Cen

ters

Com

mun

ity H

ealth

Cen

ters

+TT

Mai

n Cl

inics

Hosp

itals

Optic

s

Refe

rrer P

rogr

am a

nd C

hron

ic Ph

arm

acies

Dokter Prakter

Perorangan

Dokter Gigi RS Kelas D Pratama

Klinik Non Rawat Inap

Klinik Rawat Inap

Puskesmas Puskesmas+TT Klinik Utama Rumah Sakit

Optik Apotik PRB dan Kronis

2.08

6

206

5.54

8

2.77

9

164.88

3

7.06

3

286

1.18

8

1.02

2

1.91

5

PRB: Program Rujuk BalikSumber: BPJS Source: BPJS

(per 31 Desember 2017)(as of December 31, 2017)

Page 90: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201790

tanpa merek menghadapi ketatnya persaingan harga, yang berakibat turunnya marjin bagi perusahaan farmasi.

Di sektor produk konsumsi (fast moving consumer goods atau FMCG), industri mencatatkan rendahnya pertumbuhan sebesar 2,7% tahun 2017 dibandingkan 7,7% di tahun sebelumnya (sumber: Nielsen Retail Measurement Services). Hal ini juga merefleksikan lemahnya kinerja penjualan produk-produk minuman siap saji, serta produk nutrisi susu dan non-susu sepanjang tahun 2017. Rendahnya konsumsi produk FMCG terutama diakibatkan oleh melemahnya daya beli konsumen pada segmen menengah ke bawah. Konsumen di segmen ini menghadapi tingkat pendapatan yang stagnan atau lebih rendah, sedangkan biaya hidup terus meningkat didorong oleh kenaikan rekening listrik, biaya pendidikan dan sebagainya. Walaupun demikian, kelas konsumen menengah ke atas tetap dapat mempertahankan daya belinya, walaupun juga menghadapi kenaikan biaya hidup.

Daya beli konsumen diramalkan akan mengalami pemulihan bertahap, seiring peningkatan kondisi makroekonomi di tahun 2018, kenaikan harga-harga komoditas dan dukungan subsidi pemerintah untuk keluarga-keluarga kurang mampu. Hal ini diharapkan meningkatkan belanja konsumen, sehingga menciptakan kenaikan penjualan di sektor industri produk konsumsi.

Prospek 2018

Perekonomian Indonesia diperkirakan akan mengalami peningkatan di tahun 2018, seiring dengan pulihnya perekonomian global. Kementerian Keuangan Republik Indonesia memperkirakan bahwa untuk tahun 2018, pertumbuhan PDB dapat mencapai 5,4%. Tiongkok, perekonomian terbesar di Asia dan tujuan ekspor penting bagi Indonesia, diproyeksikan akan meraih peningkatan pertumbuhan GDP di tahun 2018, yang akan mendorong peningkatan permintaan akan komoditas Indonesia. Pertumbuhan ekonomi Indonesia juga akan didukung oleh berlanjutnya pembangunan infrastruktur oleh Pemerintah.

Sebagai negara dengan jumlah populasi terbanyak keempat di dunia, Indonesia dipandang sebagai salah satu basis konsumen terbesar untuk produk dan

price competition, which results in declining margins among the pharmaceuticals firms.

In the fast moving consumer goods (FMCG) sector, the industry registered a low growth of 2.7% in 2017 from 7.7% growth in the previous year (source: Nielsen Retail Measurement Services). This also reflects the weak sales performance of ready-to-drink, as well as milk and non-milk nutrition products during the course of 2017. This low consumption in FMCG products was mainly attributed to customers’ weakening purchase power that particularly hit the middle low segment. Customers in this segment had to endure stagnant or lower take home pay, with cost of living continued to increase pushed by rising electricity bills, education cost, etc. The middle to upper class customers continued to maintain their buying power however, although this segment also faced higher living expenses.

Consumer buying power is predicted to gradually recover, with the improvement of macro economy condition in 2018, higher commodity prices and support from government subsidies for underprivileged families. This is expected to improve consumer spending, generating higher sales in the consumer sector.

2018 Outlook

Indonesian economic prospects are expected to improve in 2018, along with the global economy recovery. Ministry of Finance predicted that for the year 2018, GDP growth could reach 5.4%. China, Asia’s largest economy and Indonesia’s important export destination, is projected to achieve higher GDP growth in 2018, which will increase demands for Indonesian commodities. Indonesia’s economy growth will also be supported by the Government’s ongoing infrastructure development.

As the fourth most populous country in the world, Indonesia is considered as one of the largest consumer base for healthcare products and services. Meanwile,

Page 91: Report KLBF FIN.pdf

912017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

layanan kesehatan. Sementara itu, belanja kesehatan masih sangat rendah dibandingkan dengan negara-negara tetangga. Belanja untuk produk-produk nutrisi juga lebih rendah dibandingkan negara-negara ASEAN lainnya, yang menciptakan berbagai peluang pertumbuhan pasar.

Industri kesehatan Indonesia akan tetap didukung oleh komitmen Pemerintah untuk menyediakan layanan kesehatan yang terjangkau oleh seluruh rakyat, dengan alokasi anggaran negara untuk layanan kesehatan mencapai sebesar Rp111,0 triliun di tahun 2018. Hal ini diharapkan akan menciptakan berbagai peluang pertumbuhan bagi sektor kesehatan.

Ke depannya, program JKN akan terus menjadi pendorong utama bagi perkembangan industri farmasi, terutama di segmen produk generik tanpa merek. Porsi produk generik tanpa merek terhadap total pasar produk obat resep akan terus meningkat ke depan, seiring dengan makin banyaknya warga Indonesia yang memanfaatkan program JKN.

Sektor kesehatan juga ditunjang oleh struktur demografi Indonesia. Meningkatnya kesadaran akan pentingnya kesehatan, serta tumbuhnya pendapatan di segmen menengah ke atas, akan mendorong permintaan terhadap pelayanan yang lebih baik daripada yang ditawarkan melalui skema JKN. Segmen menengah ke atas juga akan meningkatkan belanja konsumen untuk produk-produk nutrisi dan suplemen makanan.

Namun demikian, seperti di tahun-tahun sebelumnya, industri kesehatan terus harus menghadapi bebagai tantangan logistik, mengingat luasnya negara kepulauan Indonesia dan belum tersedianya infrastruktur transportasi yang mendukung. Namun demikian fokus Pemerintah pada pembangunan infrastruktur dalam beberapa tahun terakhir akan membantu mengatasi berbagai masalah untuk menjangkau berjuta-juta outlet di seluruh Indonesia.

Tantangan lainnya adalah tingginya ketergantungan industri pada impor bahan baku. Sebagai konsekuensi, kemungkinan terjadinya gejolak nilai tukar Rupiah harus senantiasa dicermati dan dikelola secara berhati-hati.

spending on healthcare is very low in comparison to neighboring countries. Spending for nutritional products is also below other ASEAN countries, which creates plenty of market growth opportunities.

Indonesia’s healthcare industry will continue to see Government’s commitment to provide affordable healthcare services to all citizens, with state budget allocated for healthcare services reaching Rp111.0 trillion in 2018. This is expected to translate to plenty of growth opportunities for the healthcare sector.

Going forward, the JKN program continues to become the major driver behind the development in the pharmaceuticals industry, particularly in the unbranded generic product segment. Relative to the total ethical market, shares of unbranded generic products will continue growing going forward, as more Indonesians rely on the JKN program.

The healthcare market is also supported by Indonesia’s favorable demographics. Increased health awareness and rising personal incomes in the fast growing higher-end segment will lift demands for services beyond those provided through the JKN scheme. This higher-end segment will also drive higher consumer spending on nutritional products and food supplements.

However, just as in the previous years, the healthcare industry continued to face various logistical challenges, given Indonesia’s vast archipelago and substandard transportation infrastructure. However, Government’s focus on infrastructure development in the past few years will in the end solve some of the difficulties in reaching millions of outlets across the country.

Another challenge is the industry’s high dependence on imports of raw material. As a consequence, the possibilities of fluctuation in Rupiah exchange rate need to be continuously monitored and carefully addressed.

Page 92: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201792

Business ReviewTinjauanUsaha

Melalui keempat divisinya: Divisi Obat Resep, Divisi Produk Kesehatan, Divisi Nutrisi, dan Divisi Distribusi & Logistik, Perseroan terus menawarkan beragam pilihan produk dan layanan kesehatan untuk seluruh segmen. Sepanjang tahun 2017, Perseroan mencatat berbagai kemajuan dalam memperkuat dan mengintegrasikan portofolio usahanya, guna menawarkan kepada konsumen solusi kesehatan yang komprehensif.

Through its four divisions: the Prescription Pharmaceuticals, Consumer Health, Nutritionals and Distribution & Logistic, the Company continues to offer a vast range of healthcare products and services for all segments. Considerable progress was recorded during the course of the year, as the Company strives to strengthen and integrate its business portfolio, to provide consumers with a comprehensive healthcare solution.

Page 93: Report KLBF FIN.pdf

932017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Divisi Obat Resep

Penjualan bersih mencapai sebesar Rp4.690 miliar, meningkat sebesar 5,0% dengan kontribusi sebesar 23,2% terhadap total penjualan bersih Perseroan untuk tahun berjalan.Net sales reached Rp4,690 billion, growing by 5.0%, and contributing 23.2% of the Company’s total net sales for the year.

PrescriptionPharmaceuticals Division

Page 94: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201794

Divisi Obat Resep Kalbe tetap mempertahankan posisi kepemimpinan dalam industri obat resep nasional pada tahun 2017.

Divisi ini menawarkan ragam produk obat resep yang komprehensif, dari obat generik tanpa merek untuk segmen masyarakat umum, hingga obat generik bermerek dan obat-obat berlisensi bagi segmen kelas menengah dan konsumen premium. Produk-produk tersebut didukung oleh tim pemasaran yang kuat, serta jaringan distribusi yang terintegrasi, melayani rumah sakit, apotek dan toko obat di seluruh penjuru Indonesia.

Divisi Obat Resep menerapkan beberapa strategi utama pada berbagai segmen usahanya. Pada segmen obat berlisensi, Kalbe mencari peluang lisensi baru dengan berbagai perusahaan farmasi global terkemuka. Untuk obat generik bermerek, Perseroan berupaya menjadi produsen pertama di Indonesia yang memproduksi obat-obatan yang telah habis masa patennya. Akhirnya, pada pasar generik tanpa merek, Kalbe memfokuskan diri pada kategori produk tertentu guna mencapai skala ekonomis dan efisiensi biaya produksi.

Divisi Obat Resep Kalbe didukung oleh beberapa fasilitas produksi, yang juga dimanfaatkan untuk memproduksi obat-obatan bebas, mengingat kedua jenis obat tersebut memanfaatkan teknologi dan proses produksi yang serupa.

Kalbe’s Prescription Pharmaceuticals business remains the leading player in the country’s prescription pharmaceutical industry in 2017.

This Division manages a comprehensive range of prescription pharmaceutical products, from unbranded generic drugs for mass-market customers, to branded generics and licensed drugs catering to the middle and premium segments. These products are supported by a solid marketing team, as well as an integrated distribution network, serving hospitals, pharmacies and drug stores across the nation.

The Prescription Pharmaceuticals division adopts a number of key strategies in its business segments. In the licensed drug market, Kalbe maintains and pursues new licensing opportunities with global pharmaceutical companies. For branded generics, the Company seeks to become the country’s first manufacturer to introduce drugs reaching their patent expiration dates. Finally, in the unbranded generics market, Kalbe targets selected product categories to generate scale of economies and production cost efficiency.

Kalbe’s Prescription Pharmaceuticals division is supported by a number of production facilities, which also manufacture some of Kalbe’s over-the-counter drugs, given that both drug categories share the same technology and production process.

SediaanType

SatuanUnit

Kapasitas per TahunAnnual Production Capacity

2017 2016Tablet / Tablet Juta / Million 13,917 13,917

Kapsul / Capsule Juta / Million 1,497 1,497

Cairan / Liquid Juta Botol / Million of Bottles 92 92

Injeksi / Injection Juta Ampul / Million of Ampoules 113 113

Injeksi / Injection Juta Vial / Million Vials 51 51

Krim / Cream Juta Tube / Million of Tubes 33 33

Butiran / Granule Juta Sachet / Million of Sachets 8 8

Dry Syrup / Dry Syrup Juta Botol / Million of Bottles 4 4

Cairan Infus / Intravenous Solution Juta Liter / Million Liters 3 3

Cairan Hemodialisa / Hemodialysis Solution Juta Liter / Million Liters 2 2

Di tahun 2017, penjualan bersih mencapai sebesar Rp4.690 miliar dari Rp4.468 miliar pada tahun sebelumnya, meningkat sebesar 5,0%, dengan kontribusi sebesar 23,2% terhadap total penjualan bersih Perseroan untuk tahun berjalan. Marjin laba kotor tercatat sebesar 56,2%, turun dari 57,8% di tahun 2016.

In 2017, net sales reached Rp4,690 billion from Rp4,468 billion a year earlier, growing by 5.0%, and, contributing 23.2% of the Company’s total net sales for the year. Gross profit margin was recorded at 56.2%, declining from 57.8% in 2016.

Page 95: Report KLBF FIN.pdf

952017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Pencapaian ini sejalan dengan perubahan komposisi produk dengan meningkatnya kontribusi dari kategori obat generik tanpa merek, didorong oleh tren industri seiring meningkatnya jumlah pasien BPJS di Indonesia. Pertumbuhan penjualan didorong oleh meningkatnya penjualan obat generik tanpa merek, dengan dukungan kinerja positif dari kategori obat generik bermerek dan obat-obatan berlisensi. Marjin laba dikelola dengan memastikan tercapainya keseimbangan bauran dari portofolio produk Divisi ini.

Pencapaian 2017

Untuk kategori obat berlisensi, Kalbe terus mencari peluang perluasan produk melalui aliansi strategis dengan perusahaan-perusahaan multinasional terkemuka, guna memanfaatkan transfer pengetahuan dan teknologi, serta untuk terus memperkokoh kehadirannya di pasar nasional.

This performance is in line with changes in the product composition with increasing contribution from unbranded generic drug category, driven by the recent trends in the industry with the growing number of BPJS patients in Indonesia. Sales growth was driven by stronger sales in unbranded generic drugs, with steady support from the performance of the branded generic and licensed drug product categories. Profit margin was maintained by exercising a balanced mix in the Division’s product portfolio.

2017 Highlights

In the licensed drug product category, Kalbe continued to seek product expansion opportunities through strategic alliances with leading multinational companies, to gain knowledge and technology transfer, as well as to further cement its national presence in this market.

Pembuatan Adonan Obat Pengeringan Pengayakan Pencampuran

Kneading Drying Sieving Mixing

Pemadatan

Compressing

Pengemasan

Packing

Pengisian

Filling

Pelapisan

Coating

Kapsul

Tablet

Tablet Salut

Capsule

Tablet

Coated Tablet

Proses Produksi ObatDrug Production Process

Page 96: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201796

Kalbe juga berhasil meraih kemajuan positif dalam memperluas kegiatan usahanya di kategori produk khusus yang menawarkan marjin yang lebih baik. Hal ini meliputi fokus pada beberapa penyakit dengan kecenderungan peningkatan prevalensi di Indonesia, seperti terapi untuk kanker, gagal ginjal dan diabetes.

Sebagai bagian dari strategi tersebut, sejak tahun 2014 Kalbe telah mengoperasikan fasilitas produksi obat-obatan kanker, yang merupakan salah satu fasilitas produksi pertama di Indonesia. Dengan kemampuan memproduksi berbagai obat kemoterapi yang banyak dibutuhkan, fasilitas tersebut mempelopori produksi lokal untuk obat-obat kanker dengan harga terjangkau untuk masyarakat Indonesia.

Kemajuan positif juga diraih dalam pembangunan pabrik produksi baru untuk obat-obatan biosimilar. Setelah melalui proses audit yang menyeluruh, di tahun 2017 fasilitas ini berhasil meraih Izin Industri Farmasi dari Kementerian Kesehatan dan sertifikat CPOB dari Badan Pengawas Obat & Makanan (BPOM) Indonesia. Fasilitas moderen ini akan menjadi salah satu pabrik nasional pertama yang memproduksi obat-obatan biosimilar.

Di pasar obat generik tanpa merek, Kalbe terus mengintensifkan upayanya untuk meningkatkan penetrasi di segmen yang berkembang pesat ini. Agar dapat menawarkan obat generik tanpa merek yang berkualitas dengan harga terjangkau, Perseroan selalu berkomitmen untuk mematuhi standar-standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) sebagai standar dalam industri farmasi. Guna melayani pasar yang kompetitif ini, Perseroan juga telah membangun fasilitas produksi khusus bagi obat generik guna menciptakan efisiensi biaya produksi.

Kalbe has also enjoyed positive progress in expanding its business in the better margin, specialty product categories. This includes a focus on targeting specific therapies with rising occurrence trends in Indonesia, such as cancer, kidney failure and diabetic therapies.

As part of this strategy, since 2014 Kalbe has been operating one of Indonesia’s first production facilities for cancer drugs. Capable of producing a range of much needed chemotherapy drugs, this facility pioneers local production of affordable cancer drugs for Indonesia population.

Positive progress was recorded in the construction of a new production plant for biosmilar drugs. After a rigorous audit process, in 2017 this facility has received Pharmaceutical License from Indonesia’s Ministry of Health and GMP certificate from Indonesia’s National Agency of Drug and Food Control (NA-DFC). This modern facility will also become one of the country’s first plants for the production of biosimilar drugs.

In the unbranded generic market, Kalbe continued to intensify efforts to further penetrate in this rapidly expanding segment. To deliver quality and affordable unbranded generic drugs to the market, the Company maintains its commitment to always adhere to the Good Manufacturing Practice (GMP) standards in pharmaceuticals manufacturing. To serve this competitive market, the Company has also established a dedicated production facility for generic drugs to gain greater production cost efficiency.

Page 97: Report KLBF FIN.pdf

972017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Di tahun 2017, Kalbe telah meluncurkan desain kemasan baru untuk obat-obat generik tanpa mereknya. Desain baru tersebut menampilkan kemasan berwarna biru yang mudah diidentifikasi, untuk menghindari risiko tertukar dengan produk-produk lain yang memiliki fitur fisik serupa. Peluncuran kemasan baru tersebut didukung dengan program edukasi masyarakat, yang mengkomunikasikan pentingnya memilih produk dengan sertifikat CPOB dan membeli produk di outlet-outlet ritel resmi.

Prioritas 2018

Pasar obat generik tanpa merek, serta segmen obat generik bermerek dan obat berlisensi di Indonesia akan terus menawarkan berbagai peluang pertumbuhan ke depan.

Didukung oleh besarnya jumlah pasien BPJS dengan total peserta mencapai hampir 190 juta individu di akhir 2017, segmen obat generik tanpa merek merupakan pasar yang tumbuh peset, walaupun tingkat kompetisi juga ketat. Di saat yang sama, tumbuhnya pasar menengah Indonesia juga merupakan potensi menarik bagi kategori produk obat generik bermerek dan obat-obatan berlisensi.

Kalbe akan mengintensifkan aktivitas pemasarannya guna meraih pertumbuhan di seluruh segmen. Hal ini meliputi kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat untuk memilih obat-obatan generik tanpa merek berkualitas dengan sertifikasi CPOB.

Pengembangan ragam produk juga akan berlanjut, dengan fokus pada obat-obatan khusus berteknologi tinggi, antara lain melalui aliansi strategis dan pembangunan fasilitas produksi baru.

During 2017, Kalbe launched a new packaging design for its unbranded generic drugs. The new design features blue-colored packaging for easy identification, thus avoiding confusion with other products with similar physical features. The new packaging launching was supported with a public education program, communicating the importance of selecting GMP certified products and purchasing products from authorized retail outlets.

2018 Priorities

Indonesia’s unbranded generic drug market, as well as the branded generic and licensed drug segments will continue to offer plenty of growth opportunities going forward.

Backed by the vast number of BPJS patients with total enrollments reaching almost 190 million individuals by end of 2017, the unbranded generic drug segment is a rapidly growing market although competition is also intensifying. At the same time, Indonesia’s growing middle class is also an attractive market for the branded generic and licensed drug product categories.

Kalbe will intensify its marketing activities to deliver growth across all segments. This will include campaigns to increase public’s awareness to choose quality unbranded generic drugs with GMP certification.

Product range expansion will also continue with more focus on specialty drugs with high technology, among others through the development of strategic alliances and the construction of new manufacturing facilities.

Page 98: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 201798

Divisi Produk Kesehatan ConsumerHealth Division

Penjualan bersih relatif stabil dengan pertumbuhan sebesar 0,4% menjadi Rp3.420 miliar di tahun 2017 dari Rp3.408 miliar di tahun sebelumnya. Kontribusi terhadap total penjualan bersih mencapai 17,0%.Net sales were relatively stable, increased by 0.4% to Rp3,420 billion in 2017 from Rp3,408 billion a year ago. Contribution to Company’s total net sales reached 17.0%.

Page 99: Report KLBF FIN.pdf

992017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Portofolio Divisi Produk Kesehatan Kalbe meliputi obat-obat bebas atau obat Over-the-Counter (OTC), minuman energi, serta produk minuman kesehatan siap saji. Produk-produk tersebut menempati posisi yang mantap di masing-masing kategorinya, sebagai produk-produk berkualitas tinggi yang terpercaya oleh konsumen.

Berbagai produk tersebut memiliki merek yang dikenal luas, serta memperoleh kepercayaan dan loyalitas berjuta konsumen selama beberapa dekade. Sejalan dengan perubahan preferensi pasar, dalam beberapa tahun terakhir Divisi Produk Kesehatan telah meluncurkan berbagai produk OTC dengan kandungan herbal dan alami, yang sejauh ini telah meraih tanggapan pasar yang positif karena manfaatnya bagi kesehatan.

Selain melayani konsumen di Indonesia, beberapa produk juga telah diperkenalkan di pasar internasional dan meraih tanggapan positif dari konsumen di pasar ASEAN, Afrika Selatan, dan Nigeria.

Divisi Produk Kesehatan didukung oleh beberapa fasilitas produksi, termasuk fasilitas yang juga digunakan oleh Divisi Obat Resep, mengingat produk-produk tersebut menggunakan teknologi produksi yang serupa.

The Consumer Health Division’s product portfolio spans from over-the-counter (OTC) drugs and energy drinks to of ready-to-drink healthy beverage products. These products hold solid positions in their respective product categories, and perceived as high quality, well-trusted products by consumers.

Many of these products carry strong brand names that have gained the trust and loyalty of millions of consumers for decades. Along with changing market preferences, in the past few years the Consumer Health Division has introduced a series of OTC drugs with herbal and natural ingredients that so far enjoyed positive market acceptance for their health benefits.

On top of serving Indonesian consumers, some products have also been introduced in the international market and enjoyed positive acceptance from consumers in the ASEAN, South Africa, and Nigeria markets.

The Consumer Health Division runs a number of production facilities, which also include facilities that are also used by the Prescription Pharmaceuticals Division, given that these products share the same manufacturing technology.

Peniupan

Blowing

Pembentukan

Pre-forming

Pengisian

Filling

Pendinginan

Cooling

Pelabelan

Labeling

Pengemasan dalam Kardus

Cartoning

Pencampuran

Mixing

Sterilisasi

Sterilizing

Proses Minuman KemasanBeverage Production Process

Produksi Kemasan

Produksi Minuman

Packaging Production

Beverage Production

Page 100: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017100

Untuk produk-produk OTC dengan penjualan yang tinggi, Divisi mengoperasikan lini-lini produksi khusus guna menjamin ketersediaan produk. Untuk kategori minuman energi, Perseroan mengoperasikan lini untuk produk bubuk effervescent, sedangkan untuk produk minuman siap saji, Kalbe mengoperasikan fasilitas untuk produk jus buah secara semi hot-filled.

Kinerja Divisi Produk Kesehatan di tahun 2017 banyak dipengaruhi oleh relatif stagnannya belanja konsumen sepanjang tahun, dimana Indonesia mengalami relatif datarnya pertumbuhan PDB sebesar 5,07% dari 5,02% tahun sebelumnya. Penjualan bersih relatif stabil dengan pertumbuhan sebesar 0,4% menjadi Rp3.420 miliar di tahun 2017 dari Rp3.408 miliar di tahun sebelumnya. Kontribusi terhadap penjualan bersih total turun mencapai 17,0% dari 17,6% di tahun 2016. Namun demikian, marjin laba kotor relatif stabil sebesar 55,7% dibanding 55,9% tahun sebelumnya, didukung oleh stabilnya nilai tukar Rupiah.

Pencapaian 2017

Seperti di tahun-tahun sebelumnya, inovasi produk terus berlanjut di tahun 2017, guna menawarkan pilihan produk yang lebih beragam ke pasar.

Beberapa varian baru produk Extra Joss telah diluncurkan dalam beberapa tahun terakhir, termasuk Extra Joss Blend, produk minuman energi dengan kandungan susu; Extra Joss Blend Bar, produk energy bar baru; serta Extra Joss Mangga Laki yang menawarkan cita rasa mangga yang enak untuk produk yang banyak digemari ini.

Di segmen minuman siap saji (RTD), Kalbe memperluas kehadiran tablet vitamin C chewable-nya yang populer, Xon-Ce, dengan meluncurkan Xon-Ce Drink, produk RTD yang sehat dan menyegarkan, dengan kandungan vitamin C, vitamin D, dan kalsium yang tinggi.

Melalui merek H2-Health & Happines, Divisi Produk Kesehatan juga secara aktif mempromosikan pola hidup yang sehat dengan peluncuran lebih banyak lagi produk dengan manfaat kesehatan, antara lain H2-

For top-selling OTC products, this Division operates dedicated product lines to guarantee product availability. For energy drink category, it operates a line for effervescent powder products, while for ready-to-drink products, the Company runs a facility producing semi hot-filled fruit juice products.

The Consumer Health Division’s 2017 performance is largely affected by the stagnant consumer spending during the year, as the country experienced a flat GDP growth of to 5.07% from 5.02% the year before. Net sales were relatively stable, increased by 0.4% to Rp3,420 billion in 2017 from Rp3,408 billion a year ago. Consequently, contribution to total net sales declined slightly to 17.0% from 17.6% in 2016. Gross profit margin was relatively stable however, at 55.7% in 2017 versus 55.9% a year ago, due to a stable Rupiah currency.

2017 Highlights

As in the previous years, product innovation continued in 2017, to bring a more diversified product selection to the market.

New variants of Extra Joss have been introduced in the last few years, including Extra Joss Blend, an energy drink product with milk content; Extra Joss Blend Bar, a new energy bar product; and Extra Joss Mangga Laki that features a tasty mango flavor for this popular product.

In the ready-to-drink (RTD) segment, Kalbe expands the presence of its popular Xon-Ce chewable vitamin C tablet with the introduction of Xon-Ce Drink, a healthy and refreshing RTD product, high in vitamin C, vitamin D, and calcium content.

Through the H2-Health & Happiness brand, the Consumer Health Division is also actively promoting the adoption of a healthy lifestyle, with the introduction of more products with health benefits, such as H2-Celery to relieve

SediaanType

SatuanUnit

Kapasitas per TahunAnnual Production Capacity

2017 2016Cairan / Liquid Juta Liter / Million Liters 20 20

Tablet / Tablet Juta / Million 424 424

Kapsul / Capsule Juta / Million 33 33

Serbuk Effervecent / Effervescent Powder Ton / Ton 15,000 15,000

Sari Buah / Fruit Juice Juta Liter / Million Liters 27 27

Page 101: Report KLBF FIN.pdf

1012017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Celery untuk meringankan gejala tekanan darah tinggi; H2-Cordyceps Militaris untuk membantu memelihara daya tahan tubuh; serta H2-Chia Seed; H2-Tepung Kelapa; H2-Kakao Instant sebagai alternatif bahan makanan yang lebih sehat.

Di pasar internasional, upaya-upaya telah dilakukan untuk terus melakukan penetrasi di pasar-pasar internasional yang ada, baik dengan meraih peningkatan pertumbuhan dari produk yang ada, maupun dengan mencari peluang memperluas portofolio produk di masing-masing pasar ekspor.

Sepanjang tahun 2017, Perseroan telah meningkatkan upaya untuk memperkokoh dan memperluas jalur penjualan dan distribusinya, sebagai respon atas makin terdiversifikasinya area pertumbuhan di Indonesia. Akhirnya, telah pula dilakukan review atas strategi penjualan dan pemasaran yang ada, guna menetapkan pendekatan penjualan dan pemasaran yang lebih efektif dan berdampak bagi masing-masing kategori produk.

Prioritas 2018

Prospek membaiknya perekonomian Indonesia tahun 2018 diperkirakan akan mendongkrak daya beli konsumen, sehingga akan meningkatkan permintaan akan produk-produk kesehatan. Selain itu, pemulihan perekonomian dunia akan membuat pasar internasional menjadi semakin menarik, terutama pasar-pasar di negara berkembang.

Inovasi produk akan berlanjut di tahun 2018, dengan fokus penekanan pada produk baru dengan kandungan herbal dan alami, termasuk peluncuran varian baru dari produk yang ada guna memenuhi beragamnya selera konsumen Indonesia.

Pasar ekspor tetap menjadi prioritas penting, dengan meluncurkan produk baru, menerapkan strategi pemasaran dan distribusi yang bersifat lokal, berdasarkan karakteristik masing-masing target pasar.

symptoms of high blood pressure; H2-Cordyceps Militaris to help maintain body endurance; H2-Chia Seed; H2-Coconut Flour; and H2- Instant Cocoa as healthier food alternatives.

In the international market, efforts were launched to further penetrate the existing international markets, both by pursuing higher growth from the current products while at the same time seeking opportunities to extend product portfolio in each respective export market.

During 2017, the Company has intensified efforts to solidify and expand its sales and distribution channel to respond to Indonesia’s increasingly diversified growth areas. Finally, reviews were also conducted on the Company’s existing sales and marketing strategies to determine a more effective and impactful sales and marketing approaches for each product category.

2018 Priorities

The improved outlook for the Indonesian economy in 2018 is expected to boost customer buying power, and this will translate to stronger demands for consumer health products. At the same time, world-wide macro economy recoveries will make the international market even more interesting, especially markets in the emerging economies.

Product innovation will continue in 2018, with a stronger focus on new products with herbal and natural ingredients, including the launching of new variants of the existing products to meet the diverse taste preferences of Indonesian consumers.

Export market will remain top priority, by bringing more products, applying local-based marketing and distribution strategies to meet each market’s distinct characteristics.

Page 102: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017102

Divisi Nutrisi Nutritionals Division

Didukung oleh kenaikan volume penjualan, penjualan bersih tercatat sebesar Rp6.102 miliar tahun 2017, meningkat sebesar 8,7% dan menyumbang 30,2% dari total penjualan bersih Perseroan tahun 2017.Driven by higher sales volume, net sales were posted at Rp6,102 billion in 2017, growing by 8.7%, and contributing 30.2% of the Company’s total net sales in 2017.

Page 103: Report KLBF FIN.pdf

1032017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Divisi Nutrisi Kalbe menawarkan berbagai pilihan produk susu untuk setiap segmen usia, dari bayi, balita, anak-anak, pra-remaja, dewasa, ibu hamil dan menyusui, hingga para lansia, dan konsumen dengan kebutuhan medis khusus.

Selain produk-produk susu, Divisi Nutrisi juga menawarkan berbagai produk nutrisi non-susu, seperti Fitbar, sajian snack bar berkalori rendah yang banyak digemari; Nutrive Benecol, produk smoothie yang membantu menurunkan kolesterol; dan Diva, produk minuman kecantikan dengan kandungan untuk perawatan kulit. Menyusul kerjasama strategis dengan Blackmores Ltd. Australia, Divisi Nutrisi juga menawarkan berbagai pilihan produk vitamin dan suplemen kesehatan dari Blackmores.

Produk nutrisi Kalbe juga telah memasuki pasar internasional, terutama di negara-negara ASEAN dengan karakteristik pasar yang serupa dengan Indonesia. Produk Kalbe Diabetasol telah menjadi produk nutrisi pilihan bagi para konsumen penderita diabetes di Filipina, dan produk lainnya seperti, Prenagen dan Milna mulai dikenal sebagai produk yang berkualitas di Myanmar.

Produk-produk nutrisi Kalbe diproduksi di fasilitas pabrik milik Perseroan, maupun di pabrik usaha kerja sama. Sebagai contoh, melalui kerjasama dengan PT Milko Beverage Industry, Kalbe memiliki fasilitas produksi untuk produk nutrisi cair, untuk mendukung strategi Perseroan memasuki segmen susu cair siap saji.

Kalbe’s Nutritionals Division manages a complete range of milk products for all age segments, from infants, toddlers, children, tweens, adults, expectant and lactating mothers, up to the elderlies as well as consumers with special medical needs.

On top of milk products, the Nutritionals Division is in charge of various non-milk nutritional products, from Fitbar, the highly popular snack bar with low calories; Nutrive Benecol, a smoothie product that helps to lower cholesterol level; to Diva, a beauty drink product featuring ingredients for healthier skin. Following the strategic joint venture with Blackmores Ltd. Australia, the Nutritionals Division also offers a range of vitamin and health supplement products from Blackmores.

Kalbe’s nutritional products are also available in the international market, particularly in ASEAN countries that share similar market characteristics with Indonesia. Kalbe’s Diabetasol has become the preferred nutritional product among diabetic customers in the Philippines, while other products, Prenagen and Milna, are starting to create awareness as quality products in Myanmar.

Kalbe’s nutritional products are produced both in Company owned manufacturing plants and plants under joint venture agreements. For example, through Kalbe’s joint venture agreement with PT Milko Beverage Industry, the Company owns a manufacturing facility for liquid nutritional products to support the Company’s strategy to enter the liquid ready-to-drink milk segment.

SediaanType

SatuanUnit

Kapasitas per TahunAnnual Production Capacity

2017 2016Susu Bubuk dan Makanan Lainnya dari Susu Powdered Milk and Other Milk-Based Products

Ton / Ton 24,000 24,000

Makanan Bayi & BiskuitBaby Foods & Biscuits

Ton / Ton 5,000 5,000

Minuman Siap SajiReady-to-Drink Products

Ton / Ton 8,800 8,800

Page 104: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk104

Didukung oleh kenaikan volume penjualan, penjualan bersih tercatat sebesar Rp6.102 miliar tahun 2017 dari Rp5.611 miliar di tahun sebelumnya, meningkat sebesar 8,7% dan menyumbang 30,2% dari total penjualan bersih Perseroan tahun 2017, sedikit lebih tinggi dari kontribusi sebesar 29,0% di tahun sebelumnya. Marjin laba kotor tercatat sebesar 57,1% dibanding 57,6% tahun 2016, terutama karena kenaikan bertahap harga bahan baku selama akhir tahun.

Pencapaian 2017

Inovasi produk baru tetap menjadi prioritas kunci Kalbe di tahun 2017. Beberapa varian produk baru telah diluncurkan sepanjang tahun 2017, seperti Prenagen juice yang menyajikan cita rasa buah segar dan kandungan sayur untuk para ibu hamil; Milna Nature Delight, puree buah untuk anak-anak usia 1-5 tahun; Milna Bubur Organik, bubur bayi pertama di Indonesia dengan bahan organik; serta Fitchips, produk snack kaya fiber, yang dibuat tanpa menggunakan bahan-bahan pengawet, pemanis buatan dan penguat rasa.

Bekerja sama dengan Blackmores Ltd. Australia, di tahun 2017 Kalbe terus membangun merek yang kuat di segmen produk vitamin dan suplemen, juga dengan menjaring lebih banyak outlet guna meningkatkan penetrasi pasar. Pendekatan ini juga dilakukan untuk produk-produk nutrisi lainnya, melalui intensifikasi promosi dan peningkatan ketersediaan produk bekerja sama dengan Divisi Distribusi & Logistik Kalbe.

Driven by higher sales volume, net sales was posted at Rp6,102 billion in 2017, from Rp5,611 billion in the increased by 8.7%, and contributing 30.2% of the Company’s total net sales in 2017, slightly higher than 29% contribution a year ago. Gross profit margin was 57.1% from 57.6% in 2016, mainly due to the gradual increase of raw material price during the end of the year.

2017 Highlights

New product innovation continued to become Kalbe’s key priorities in 2017. New variants of existing products were introduced during the year, such as Prenagen juice, that presents fresh fruit flavor and vegetable content for expecting mothers; Milna Nature Delight, a tasty fruit puree for 1-5 year old children; Milna Organic Porridge, Indonesia’s first baby porridge with organic content; and Fitchips, a fiber rich snack product, made without using any preservatives, artificial sweeteners and taste enhancers.

In partnership with Blackmores Ltd. Australia, Kalbe continued to build brand awareness in the vitamin and supplement product segment during 2017, as well as reaching more outlets during the year to increase market penetration. This approach was also adopted by other nutritional products, by intensifying promotion and improving product availability in coordination with Kalbe’s Distribution & Logistic Division.

Proses Produksi Susu BubukPowdered Milk Production Process

Pencampuran Lemak

Pencampuran

Pengemasan Packing

Spray Drying

Pencampuran Bahan Kering

Fat BlendingMixing

Sachet & Can

Spray Drying

Dry Blending

Page 105: Report KLBF FIN.pdf

105 PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Akhirnya, pertumbuhan penjualan internasional terus didorong melalui kerjasama dengan para mitra lokal guna memastikan ketersediaan dan pemasaran produk di masing-masing negara tujuan.

Prioritas 2018

Indonesia dan negara-negara berkembang di kawasan ASEAN tetap menjadi pasar yang sangat menjanjikan bagi produk-produk nutrisi, mengingat masih rendahnya konsumsi susu di kawasan ini dan makin meningkatnya kesadaran kesehatan konsumen.

Proses inovasi akan berlanjut, guna meluncurkan varian-varian produk baru dengan manfaat kesehatan, baik melalui pengembangan internal maupun melalui kerja sama dengan mitra pihak ketiga.

Ekspansi ekspor akan diintensifkan, didukung oleh inisiatif-inisiatif yang terarah guna meningkatkan brand equity dari produk-produk yang dipasarkan, dengan konsentrasi pada pasar-pasar penting di kawasan ASEAN.

Finally, international sales growth was pursued in conjunction with local partners to ensure improved product availability and visibility in the respective targeted countries.

2018 Priorities

Indonesia and other developing countries in ASEAN remain very promising markets for nutritional products, given the region’s low milk consumption and increasingly health conscious consumers.

Innovation will continue, to introduce new product variants with health benefits, both through internal development and collaboration with third party partners.

Export expansion will intensify, supported by targeted initiatives to boost brand equity of the marketed products, with a focus on key markets in the ASEAN region.

Page 106: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017106

Divisi Distribusi dan Logistik

Distribution and Logistic Division

Divisi Distribusi dan Logistik mencatatkan pertumbuhan penjualan bersih sebesar 1,4%, mencapai Rp5.970 miliar di tahun 2017, dan menyumbang 29,6% terhadap total penjualan bersih untuk tahun berjalan.The Distribution and Logistic Division booked a 1.4% net sales growth to Rp5,970 billion in 2017, contributing 29.6% to Company’s total net sales for the year.

Page 107: Report KLBF FIN.pdf

1072017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Divisi Distribusi dan Logistik Kalbe mengoperasikan layanan distribusi yang terluas di Indonesia untuk produk-produk farmasi. Jangkauan jaringannya melayani seluruh 33 provinsi di Indonesia, sehingga memberikan keunggulan kompetitif bagi Perseroan. Bisnis ini dijalankan melalui anak usaha yang 92% sahamnya dimiliki Kalbe, PT Enseval Putra Megatrading Tbk, yang merupakan perusahaan publik yang sahamnya tercatat di Bursa Efek Indonesia.

Untuk distribusi produk farmasi, jaringan ini menjangkau hampir seluruh rumah sakit, klinik, pusat kesehatan masyarakat, farmasi, dan toko obat di Indonesia. Untuk produk-produk kesehatan dan nutrisi, Divisi ini secara tidak langsung mampu melayani hampir sebanyak satu juta outlet di seluruh Indonesia.

Jaringan distribusi Perseroan telah meraih sertifikasi ISO 9001:2008, OHSAS 18001:2007, serta juga sertifikat Praktek Distribusi Obat yang Baik yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Selain mendistribusikan produk-produk Perseroan, sekitar sepertiga dari kapasitas jaringan dialokasikan untuk melayani kebutuhan prinsipal pihak ketiga.

Kegiatan distribusi dan logistik didukung oleh dua Pusat Distribusi Regional di Jakarta dan Surabaya, dan sebanyak 74 cabang di 54 provinsi.

Divisi Distribusi dan Logistik juga mengelola usaha perdagangan alat kesehatan dan bahan baku, serta usaha layanan kesehatan ritel Perseroan, Klinik Mitrasana, yang merupakan jaringan klinik untuk kelas menengah.

Kalbe’s Distribution and Logistic Division operates the widest distribution coverage for pharmaceuticals products in Indonesia. Its far-reaching network blankets the entire 33 provinces of Indonesia, providing a significant competitive advantage for the Company. This business is run through a 92% owned subsidiary, PT Enseval Putra Megatrading Tbk, a public company listed in the Indonesian Stock Exchange.

For pharmaceutical product distribution, the network covers almost all hospitals, clinics, community health centers, pharmacies and drugstores in Indonesia. For consumer health and nutritional products, this Division can indirectly reach close to one million outlets across the country.

The distribution network has received ISO 9001:2008, OHSAS 18001:2007 certifications, and the Good Distribution Practice certification (GDP) from the National Agency of Drug and Food Control. On top of distributing the Company’s own products, about one third of the network capacity is also allocated to serve the needs of third party principals.

Distribution and Logistic activities are supported by two Regional Distribution Centers in Jakarta and Surabaya, and 74 branches located in 54 provinces.

The Distribution and Logistic Division also runs medical device and raw material trading businesses, as well as Kalbe’s retail health service business, Mitrasana Clinics, clinic chain for the mass market.

GudangWarehouse

JumlahNumber

Jumlah PaletNumber of Pallets

2017 2016Pusat Distribusi RegionalRegional Distribution Centers

2 29,000 29,000

CabangBranches

74 104,500 91,000

Page 108: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017108

Divisi Distribusi dan Logistik mencatatkan pertumbuhan penjualan bersih sebesar 1,4%, dari Rp5.888 miliar menjadi 5.970 miliar di tahun 2017. Dalam catatan penjualan konsolidasi Kalbe, nilai penjualan bersih ini berasal dari penjualan bersih produk-produk prinsipal pihak ketiga dan marjin layanan distribusi untuk produk-produk internal Kalbe.

Rendahnya pertumbuhan penjualan terutama diakibatkan oleh terjadinya perubahan pada komposisi prinsipal pihak ketiga, akibat berakhirnya kerjasama distribusi pada tahun 2016. Pertumbuhan penjualan terutama berasal dengan kontribusi penjualan bersih dari prinsipal pihak ketiga, perdagangan bahan baku serta segmen alat-alat kesehatan.

Untuk tahun 2017, penjualan bersih dari Divisi Distribusi menyumbang 29,6% terhadap total penjualan bersih Kalbe untuk tahun berjalan, hampir sama dengan kontribusi Divisi ini di tahun sebelumnya. Marjin laba kotor juga relatif stabil di level 29,9% dari sebesar 30,1% di tahun sebelumnya.

Pencapaian 2017

Dalam rangka meningkatkan pelayanan bagi pelanggan, serta memanfaatkan pesatnya adopsi perangkat teknologi informasi, sejak tahun 2016 Divisi ini telah memperkenalkan Enseval Mobile Order System (EMOS), aplikasi berbasis android yang menawarkan berbagai fitur yang mudah digunakan bagi outlet produk farmasi. Melalui aplikasi tersebut, para apotik yang telah terdaftar dapat menginput permintaan pesanan produknya, sehingga dapat menikmati pemrosesan dan pengiriman produk yang lebih cepat. Hingga akhir tahun, EMOS telah meraih banyak masukan positif dari para pengguna, sebanyak 11.930 outlet telah bertransaksi menggunakan EMOS per akhir tahun 2017.

Usaha perdagangan alat-alat kesehatan memanfaatkan peluang tumbuhnya permintaan alat-alat kesehatan menyusul implementasi Jaringan Kesehatan Nasional. Guna mendukung pertumbuhan ke depan, Kalbe telah meluncurkan mereknya sendiri, “E-Care”, untuk peralatan medis consumable, yang mendukung reputasi Perseroan sebagai penyedia produk dan layanan kesehatan berkualitas.

The Distribution and Logistic Division booked a 1.4% net sales growth from Rp5,888 billion to 5,970 billion in 2017. On Kalbe’s accounting consolidation basis, this figure represent net sales from third party principals’ and the internal distribution margin from the distribution of Kalbe’s internal products.

The low sales growth is mainly attributed to changes in the composition of third party principals due to the termination of distribution agreement in 2016. Sales growth was mainly derived from net sales contributions from third party principals, raw material trading and medical device segments.

For the year 2017, net sales from Distribution and Logistic Division contributed 29.6% to Kalbe’s total net sales for the year, roughly the same as this Division’s contribution in the previous year. Gross profit margin was also relatively stable at 29.9% from 30.1% a year earlier.

2017 Highlights

To improve service level to its customers and to take advantage of the rapid adoption of information technology gadgets, since 2016 this Division has introduced Enseval Mobile Order System (EMOS), an android-based application that presents many easy-to-use features for pharmaceuticals channels. Through this application, registered drugstores can input their product order requests for faster processing and product deliveries. By year end, EMOS has enjoyed positive reviews from its users, with 11,930 outlets have done transactions using the application by end of 2017.

The medical device trading business has continued to capitalize on growing demands for medical devices following the implementation of National Healthcare Insurance System. To support future growth, Kalbe has launched its own brand, “E-Care”, for its consumable medical products, which signifies the Company’s reputation as provider of quality healthcare products and services.

Page 109: Report KLBF FIN.pdf

1092017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Melalui salah satu anak usaha PT Enseval Putra Megatrading Tbk, pada tahun 2017 Divisi Distribusi dan Logistik telah meluncurkan usaha baru di bidang layanan hemodialisis, seiring peresmian klinik hemodialisis yang pertama, Klinik RenaMedika, yang dikelola oleh PT Renalmed Tiara Utama. Peresmian Klinik RenaMedika sejalan dengan aspirasi jangka panjang Kalbe untuk menjadi penyedia layanan kesehatan menyeluruh di sektor kesehatan.

Prioritas 2018

Luasnya dan tersebarnya kepulauan Indonesia, serta infrastruktur transportasi yang belum sempurna akan tetap menjadi tantangan dan peluang bagi bidang usaha distribusi produk-produk kesehatan. Selain itu, pelaksanaan Jaminan Kesehatan Nasional dan pertumbuhan ekonomi di daerah-daerah telah menciptakan area-area baru yang potensial bagi produk dan layanan kesehatan, sehingga meningkatkan nilai strategis dari kekuatan posisi Kalbe di bidang usaha distribusi.

Untuk tahun 2018, Perseroan telah menyiapkan rencana untuk memperkuat infrastruktur distribusi, yang mencakup peremajaan cabang-cabang yang ada, perluasan kapasitas gudang, serta kerjasama yang lebih erat dengan para sub-distributor untuk memperluas area.

Di tahun mendatang, segmen alat-alat kesehatan juga akan diperluas, dengan mencari peluang pasar baru sejalan dengan pesatnya pertumbuhan anggota BPJS dalam beberapa tahun terakhir.

Akhirnya, Divisi Distribusi dan Logistik akan mencari potensi perjanjian distribusi baru dengan prinsipal pihak ketiga, guna meraih utilisasi kapasitas jaringan distribusi yang optimum, serta meningkatkan pertumbuhan penjualan.

Through one of the subsidiaries of PT Enseval Putra Megatrading Tbk, Kalbe’s Distribution and Logistic Division has launched a new venture in hemodialysis treatment in 2017, with the inauguration of its first hemodialysis clinic, Klinik RenaMedika, under the recently established PT Renalmed Tiara Utama. The launching of Klinik RenaMedika is in line with Kalbe’s long-term aspiration to become the leading provider of a Comprehensive Total Solution in the healthcare sector.

2018 Priorities

Indonesia’s vast and widely dispersed archipelago, as well as the country’s substandard transportation infrastructure will continue to present both challenges and opportunities to the health product distribution business. Further, the implementation of National Healthcare Insurance System and economic growth in the regions have created new potential areas for healthcare products and services, increasing the strategic importance of Kalbe’s strong position in the distribution business.

For 2018, plans are already prepared to strengthen Kalbe’s distribution infrastructure, implemented through existing branch upgrading, warehouse capacity expansion and closer collaboration with sub-distributors to gain territorial expansion.

Next year, Kalbe’s medical device business will also expand its presence, by seeking new market opportunities along with the rapid growth in BPJS enrollment in the past few years.

Lastly, the Distribution and Logistic Division will explore new distribution agreements with third party principals, both to gain optimum utilization of its distribution network capacity and to gain higher sales growth.

Page 110: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017110

2Pusat Distribusi RegionalRegional Distribution Centers (RDC)

74CabangBranches

RDC JakartaCabang / Branches

Sub-Distributors

Page 111: Report KLBF FIN.pdf

1112017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

>200,000GeraiOutlets

>133,000Jumlah PaletNumber of Pallets

RDC SurabayaCabang / BranchesSub-Distributors

Page 112: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017112

Nigeria• Mixagrip• Procold• Extra Joss

Sri Lanka• Clavamox• Nevox XR

• Diabetasol

Myanmar• Mixagrip• Brainact

• Diabetasol• Extra Joss

Cambodia• Extra Joss

• Hemapo• Procold• Woods

Malaysia• Paxus

• Woods• Extra Joss

• Milna

Singapore• Woods

South Africa• Woods

Kalbe InternationalKalbeInternational

“Kalbe tegak berdiri di antara perusahaan farmasi ternama lainnya dengan menjalin hubungan erat yang saling menguntungkan dengan para konsumen. Produk Kalbe telah meraih kepercayaan konsumen, sehingga mengantarkan kami meraih banyak posisi terdepan di pasar. Bangga menjadi bagian dari keluarga yang erat, dinamis, dan berfokus pada pertumbuhan di masa depan.”

“Kalbe stands tall amongst the leader of pharmaceutical companies with strong win-win relationship with customers. Kalbe products have earned the respect of many customers which led us to occupy many leading positions in the market. Proud to be a part of well-connected, dynamic and future focused family.”

Akalanka UdanaBusiness Unit Manager - Sri Lanka

“Kalbe telah memperkenalkan cara-cara yang inovatif untuk menembus pasar lokal di Filipina. Hal tersebut telah membuat Kalbe meraih pangsa pasar yang signifikan, dan membuat produk Diabetasol, Extra Joss, Fitbar, dan Woods menjadi merek yang terpercaya dan menjanjikan di Filipina.”

“Kalbe has introduced new ways of penetrating the local market in Philippines. It has gained significant market share, making Diabetasol, Extra Joss, Fitbar, and Woods trusted and promising household brands in the Philippines.”

Jickie Helena LagamayoSenior Head of Sales - Philippines

Page 113: Report KLBF FIN.pdf

1132017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Vietnam• Paxus• Hemapo• Hydro Coco • Milna

Philippines• Diabetasol• Extra Joss• Fitbar• Woods• Paxus

Ragam produk Kalbe dengan standar kualitas yang tinggi merupakan landasan yang kuat untuk mendukung upaya internasionalisasi Perseroan.

Kalbe’s rich range of product offerings that meet high quality standard serve as a strong base for the Company’s internationalization drive.

Dalam beberapa tahun terakhir, Kalbe International berhasil meraih perkembangan yang baik dan menjadi mesin pertumbuhan masa depan Perseroan. Penjualan internasional terus bertumbuh dalam kurun waktu lima tahun terakhir, dari sebesar Rp656,4 miliar di tahun 2013 hingga mencapai Rp1.082,8 miliar di akhir 2017.

Kegiatan bisnis internasional Kalbe ada di bawah koordinasi Kalbe International. Strategi internasionalisasi Perseroan bertumpu pada perluasan usaha di wilayah-wilayah yang memiliki karakter pasar yang serupa dengan Indonesia. Hingga saat ini, Perseroan telah membangun kehadirannya di beberapa negara ASEAN sebagai salah satu wilayah

In the past few years, Kalbe International has delivered steady developments and become the Company’s future engines of growth. International sales has continued to grow in the past five years, from Rp656.4 billion in 2013 to Rp1,082.8 billion by end of 2017.

Kalbe’s international business activities are coordinated through Kalbe International. Its internationalization strategy rests upon business expansions in regions that share similar market characteristics with Indonesia. So far, the Company has built presence in several ASEAN countries, one of the world’s most vibrant regions, namely

“Kalbe recognizes the importance of multicultural engagement to achieve our vision as a global healthcare company”

“Kalbe menyadari pentingnya multicultural engagement dalam upaya untuk mencapai visi kami sebagai perusahaan produk kesehatan berskala internasional”

Kalbe International Team

Page 114: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017114

Total Penjualan Internasional dalam5 Tahun Terakhir (Rp miliar)Total International Sales In the Last5 Years (Rp billion)

yang paling dinamis di dunia, yakni negara Singapura, Malaysia, Filipina, Vietnam, Myanmar, Kamboja, dan Thailand. Merek-merek produk Kalbe juga memperoleh respon yang positif di beberapa negara Afrika: Mixagrip, Procold dan Extra Joss di Nigeria, serta Woods di Afrika Selatan. Di wilayah lain, Kalbe International juga memiliki kegiatan usaha di Sri Lanka dan beberapa negara Timur Tengah: Uni Emirat Arab dan Yaman.

in Singapore, Malaysia, the Philippines, Vietnam, Myanmar, Cambodia, and Thailand. Kalbe brands also enjoys wide market acceptance in selected African countries: Mixagrip, Procold and Extra Joss in Nigeria, and Woods in South Africa. In other regions, Kalbe International also engages business activities in Sri Lanka and some Middle Eastern countries: United Arab Emirates and Yemen.

Malaysia

2016 2017201520142013

997.

6

888.

7

796.

9

656.

4

1,08

2.8

Di Filipina, Kalbe International telah menyelesaikan proses konsolidasi internal di tahun 2017, guna meraih peningkatan efisiensi distribusi. Dengan selesainya inisiatif di atas, Kalbe International akan dapat melakukan distribusi secara langsung di Filipina ke saluran-saluran penjualan prioritas, serta melaksanakan proses pengawasan yang lebih baik terhadap kinerja key account guna mendukung siklus pengambilan keputusan yang lebih cepat.

In the Philippines, Kalbe International completed its internal consolidation in 2017, to gain greater distribution efficiency. The successful completion of this initiative will allow Kalbe International to execute direct distribution to its top priority sales channels in the Philippines, as well as better monitoring of its key account performance to support faster decision making cycle.

Cambodia

Hongkong Vietnam

Page 115: Report KLBF FIN.pdf

1152017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Philippines

Nigeria

Myanmar

Di Myanmar, Kalbe International telah meluncurkan Extra Joss, salah satu produk unggulan Perseroan, dan melampaui target penjualan satu juta Dollar di tahun 2017, berkat dukungan kampanye product sampling yang masif, tenaga task force eksklusif dan tenaga penjualan, serta keberhasilan program Extra Joss Entrepreneurship.

Di Afrika, Kalbe International saat ini sedang melakukan konsolidasi atas fasilitas produksinya di Nigeria untuk meningkatkan utilisasi di tahun 2018, suatu inisiatif penting guna mengatasi makin ketatnya peraturan impor di negara tersebut. Sementara itu, Kalbe International berhasil meraih pertumbuhan penjualan yang baik di Afrika Selatan, memanfaatkan terjadinya apresiasi nilai tukar mata uang setempat sepanjang tahun 2017.

Walaupun menghadapi tren global menuju kebijakan proteksionisme, pasar ekspor tetap merupakan pasar yang atraktif dengan banyak peluang pertumbuhan. Ragam produk Kalbe dengan standar kualitas yang tinggi merupakan landasan yang kuat untuk mendukung upaya internasionalisasi Perseroan. Didukung oleh pengalaman berusaha selama lebih dari 50 tahun, serta sumber daya manusia global dengan pemahaman mendalam atas karakteristik masing-masing pasar, Kalbe International siap untuk meningkatkan kontribusinya pada kinerja keseluruhan Grup Kalbe.

In Myanmar, Kalbe International has launched Extra Joss, one of the Company’s leading products, and passed the one million USD sales mark in 2017, with the support of a massive product sampling campaign, deployment of exclusive task force and sales personnel and a successful Extra Joss Entrepreneurship program.

In Africa, Kalbe International is currently consolidating its manufacturing facilities in Nigeria to improve plant utilization by 2018, an important initiative to address the increasingly more stringent import regulations in this country. Meanwhile, Kalbe International enjoyed high sales growth in South Africa, benefitting from the local currency appreciation during the year.

Despite the global trend toward protectionism, the export market remains attractive with plenty of growth opportunities. Kalbe’s rich range of product offerings that meet high quality standard serve as a strong base for the Company’s internationalization drive. Supported by Kalbe’s over 50 years business experience and a solid bench of global talents with deep understanding of each market characteristics, Kalbe International looks set to increase its contribution to the Group’s overall performance.

Page 116: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017116

Operational ReviewTinjauanOperasional

Kalbe telah aktif terlibat dalam kegiatan riset mutakhir di bidang pengembangan sistem penghantaran obat (drug delivery system) dan pengobatan kanker, serta riset di bidang sel punca, pengujian genomik dan bioteknologi.Kalbe has been actively involved in state-of-the-art research works in the field of drug delivery system and cancer treatment, stem cell, genomic test and biotechnology.

Page 117: Report KLBF FIN.pdf

1172017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kalbe telah membangun reputasi sebagai perusahaan yang inovatif, yang merupakan daya saing Perseroan. Kegiatan penelitian dan pengembangan berperan penting dalam pengembangan produk-produk unggulan di bidang usaha obat resep, obat bebas, serta produk kesehatan dan nutrisi.

Kalbe telah aktif terlibat dalam kegiatan riset mutakhir di bidang pengembangan sistem penghantaran obat (drug delivery system) dan pengobatan kanker, serta riset di bidang sel punca, pengujian genomik dan bioteknologi. Pusat-pusat risetnya: Kalbe Genexine Biologics, Stem Cell and Cancer Institute (SCI), Kalbe Genomics (KalGen),Regenerative and Cellular Therapy (ReGeniC) dan Innogene Kalbiotech Pte.Ltd (Innogene), diakui peran aktifnya di masing-masing bidangnya. Aktivitas ini merupakan komponen penting dari arah strategi jangka menengah dan jangka panjang Perseroan, untuk melayani segmen kesehatan dengan teknologi yang lebih tinggi.

Selain itu, Kalbe juga telah membangun kehadirannya di dunia digital, seiring berkembangnya popularitas bisnis digital di antara konsumen Indonesia.

Pencapaian 2017

Sepanjang tahun 2017, penelitian dan pengembangan berkontribusi pada peluncuran produk baru dalam bentuk tablet, sirup atau larutan injeksi konvensional, serta produk dengan teknologi khusus seperti produk injeksi liofilisasi.

Paclitaxel 300 mg Injeksi adalah produk onkologi baru yang diperkenalkan di tahun 2017, sementara Pantoprazole Injeksi diarahkan untuk pasar generik. Kedua produk tersebut dikembangkan dengan memanfaatkan teknologi liofilisasi internal Kalbe.

Kalbe has built a reputation for its innovative culture, considered as an important contributor of the Company’s competitive edge. Its research and development activities have been instrumental in the development of winning products for the prescription pharmaceuticals, over-the-counter drug as well as consumer health and nutritional businesses.

Kalbe has been actively involved in state-of-the-art research works in the field of drug delivery system and cancer treatment, stem cell, genomic test and biotechnology. Its dedicated research centers: Kalbe Genexine Biologics, Stem Cell and Cancer Institute (SCI), Kalbe Genomics (KalGen), Regenerative and Cellular Therapy (ReGeniC) and Innogene Kalbiotech Pte.Ltd (Innogene), are recognized for their active participation in their respective fields. These activities are essential components of the Company’s medium and long term strategic direction, to serve the higher technology healthcare segment.

On top of that, Kalbe has also built a presence in the digital world, benefitting from the growing popularity of digital business among Indonesian consumers.

2017 Highlights

During the course of 2017, research and development was involved in the launching of new products, introduced as conventional tablet, syrup or injection solution, as well as products with specific technology like lyophilized injection products.

Paclitaxel 300 mg injection solution was the new oncology product launched during the year, while Pantoprazole injection solution targets the generic market. Both were developed using Kalbe’s in-house lyophilization technologies.

Riset dan Pengembangan

Research and Development

Page 118: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017118

Di segmen obat bebas, untuk menanggapi makin ketatnya regulasi penggunaan prekursor, telah diluncurkan inisiatif rejuvenasi obat bebas dengan penggantian prekursor. Inisiatif tersebut berhasil meningkatkan ketersediaan produk dan membantu Perseroan mempertahankan posisinya di pasar.

Inovasi di bidang pengembangan kemasan juga terus dilakukan, antara lain melalui pengembangan multi-chamber bag sebagai kemasan primer untuk produk parenteral volume besar (cairan infus), yang saat ini telah memasuki tahap pilot batch. Rancangan multi-chamber tersebut akan meningkatkan stabilitas produk di masing-masing chamber, serta mengurangi kontak antar bahan baku.

Untuk mendukung produksi produk injeksi khusus dengan ukuran batch kecil, telah dikembangkan fasilitas Small Batch Production Plant yang saat ini sedang menjalani proses audit oleh BPOM. Proses audit diharapkan akan selesai di tahun 2018 dengan penerbitan sertifikat CPOB.

Di tahun 2017, Kalbe berinisiatif mendaftarkan produknya, tablet Levofloxacine 500 mg untuk mengikuti kualifikasi WHO, di mana proses audit akan dimulai di tahun 2018. Ini merupakan langkah untuk memperoleh pengakuan internasional atas produk Kalbe.

Di tahun 2017, unit penelitian & pengembangan Kalbe bersama dengan SCI berhasil untuk kedua kalinya meraih penghargaan untuk kategori Life Science dalam event the Science-Based Innovation Industrial Award yang diselenggarakan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI).

Untuk mendukung Divisi Nutrisi Kalbe, di tahun 2017 Perseroan telah meresmikan pembukaan Kalbe Innovation and Development Center. Fasilitas baru ini dilengkapi dengan laboratorium modern untuk pengembangan produk-produk dalam bentuk bubuk, cair, biskuit dan bar, serta laboratorium pendukung seperti laboratorium sensory, stabilita dan kemasan. Fasilitas tersebut juga didukung oleh sarana pilot plant untuk pengembangan produk minuman-siap-saji (RTD).

Sepanjang tahun 2017, Divisi Nutrisi telah mengembangkan beragam produk alami yang kaya dengan kandungan buah dan sayur. Hal ini meliputi peluncuran Prenagen fruit & vegie juice dengan ekstrak daun katuk; Milna Nature Delight dengan 100% kandungan jus buah tanpa bahan tambahan; Diabetasol Stevia yang menawarkan pemanis alami dari daun Stevia, serta Diabetasol Rice Organic.

Perseroan melakukan pengembangan untuk mengurangi kandungan gula dalam produk-produknya, sebagai inisiatif untuk mendorong pola hidup yang lebih sehat.

For OTC drugs, in response to the more stringent regulation on the use of drug precursors, initiatives were launched to rejuvenate OTC drugs to replace precursor. This initiative has increased product availability and helped the Company in maintaining its presence in the market.

Innovation in packaging development continued, among others with the development of multi-chamber bags as the primary packaging for large volume parenteral (intravenous solution) products that currently has entered the pilot batch stage. The multi-chamber design will offer greater product stability in each chamber, minimizing interaction among the materials.

To support the production of special injection solution with small batch size, a new Small Batch Production Plant for injection products has been developed and currently under audits by BPOM. Audit process is to be completed by 2018 with the issuance of GMP certificate.

In 2017, Kalbe took the initiative to register its product, Levofloxacine 500 mg tablet, for WHO qualification, which will begin the audit process in 2018. This is a step to qualify Kalbe’s in-house product to as an internationally recognized product.

In 2017, Kalbe’s R&D unit and SCI have for the second year won an award for Life Science category during the Science-Based Innovation Industrial Award event organized by the Indonesian Institute of Sciences (LIPI).

To support Kalbe’s Nutritionals Division, in 2017 the Company has inaugurated the opening of its Kalbe Innovation and Development Center. The new facility is equipped with modern laboratory for the development of powder, liquid, biscuit and bar products, as well as supporting laboratories such as sensory, stability and packaging laboratories. It is also supported by a pilot plant facility for the development of ready-to-drink (RTD) products.

During 2017, the Nutritionals Division has developed a range of natural products with rich fruit and vegetable ingredients. This includes the introduction of Prenagen fruit & vegie juice with Sauropus androgynus leaf extracts; Milna Nature Delight with 100% fruit juice and no additional preservatives; Diabetasol Stevia that presents natural sweeteners from Stevia leaves and Diabetasol Rice Organic.

Progress was also recorded in the implementation of the Company’s policy to reduce the sugar content of its products, as an initiative to promote healthier life style.

Kalbe meraih penghargaan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia Science-Based Industrial Innovation Award 2017 (LIPI SBII Award 2017) untuk kategori Life Science

Kalbe was awarded the Indonesian Science-Based Industrial Innovation Award 2017, from The Indonesian Institute of Sciences (LIPI SBII Award 2017) in Life Science category

Page 119: Report KLBF FIN.pdf

1192017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Divisi Produk Kesehatan terus mengembangkan varian-varian untuk produk minuman energinya yang populer, Extra Joss. Varian produk baru yang diluncurkan di tahun 2017 meliputi Extra Joss Blend Bar, Extra Joss Mangga Laki dalam bubuk effervescent serta Extra Joss Blend Delimax.

Tahun 2017 juga ditandai dengan berbagai inisiatif penyempurnaan produk dan proses. Untuk produk Extra Joss, inisiatif penyempurnaan berhasil mengurangi busa pada saat penyajian. Proses produksi baru yang lebih sederhana telah mulai diterapkan untuk berbagai varian Extra Joss, yang terbukti berhasil meningkatkan efisiensi produksi.

Divisi Produk Kesehatan juga telah menyempurnakan formula untuk produk Komix Lo Han Kuo dengan mengurangi kandungan gula, serta memperbesar ukuran batch produksi guna meningkatkan efisiensi.

Berbagai studi telah dilakukan sepanjang tahun 2017 untuk menyempurnakan kemasan produk, antara lain studi untuk mengurangi kebocoran sachet cair, studi guna mencari bahan kemasan yang tahan terhadap bahan korosif, serta berbagai pengujian untuk kemasan primer.

Kemajuan positif juga berhasil diraih oleh Kalbe Genomics (KalGen), laboratorium diagnostik molekuler Perseroan. Pada tahun 2017 fasilitas modern ini menjadi institusi Indonesia pertama yang meluncurkan pemeriksaan biomarker PD-L1 untuk seleksi pasien kanker paru yang dapat menerima immune-check point immunotherapy.

Di tahun 2017, KalGen juga berhasil lulus uji proficiency dari European Molecular Genetic Quality Network (EMQN) untuk deteksi mutasi gen Epidermal Growth Factor Receptor (EFGR) guna menseleksi obat terapi khusus bagi pasien kanker paru.

SCI, pusat penelitian Kalbe di bidang kegiatan penelitian sel punca dan kanker, telah mendaftarkan paten untuk inovasinya di bidang skrining mutasi gen, yang diberi nama SplitScan. SplitScan memperkenalkan teknik yang lebih efektif dan cepat untuk mengidentifikasi pengobatan yang tepat bagi pasien kanker. Teknik ini telah digunakan secara komersial sejak tahun 2012 oleh KalGen untuk menguji mutasi genetik kanker usus besar dan kanker paru.

Para peneliti SCI juga melakuan studi atas biomarker imunoterapi kanker kolorektal bekerja sama dengan Rumah Sakit Medistra dan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. Untuk pertama kalinya di Indonesia, tim berhasil melakukan pemetaan insiden biomarker PD-L1 protein pada pasien kanker kolorektal yang layak diterapi dengan pendekatan imunoterapi. Temuan ini telah dipresentasikan pada

Consumer Health Division continued to develop new variants for its popular energy drink, Extra Joss. New product variants launched during 2017 include Extra Joss Blend Bar, Extra Joss Mangga Laki in effervescent powder and Extra Joss Blend Delimax.

The year 2017 was also marked with various product and process improvement initiatives. For Extra Joss product, improvement initiatives have reduced the amount of foams during the serving process. A new, simplified production process was introduced for various Extra Joss variants, which proved to deliver greater production efficiency.

Consumer Health Division has also improved the formula for its Komix Lo Han Kuo product with lower the sugar content and increased the production batch size to improve efficiency.

Various studies were conducted during 2017 to improve product packaging. This includes studies to reduce leaks in liquid sachet studies, studies to find packaging materials that are resistant to corrosive substances, as well as various tests for primary packaging.

Good progress was also recorded by Kalbe Genomics (KalGen), the Company’s molecular diagnostic laboratory. This advanced facility marked the year by becoming the first Indonesian institution that launched biomarker PD-L1 checkup for the selection of lung cancer patients, who can receive immune-check point immunotherapy.

In 2017, KalGen has also passed the proficiency examination from the European Molecular Genetic Quality Network (EMQN) for the detection of Epidermal Growth Factor Receptor (EFGR) gene mutation to select targeted therapy medication for lung cancer patients.

SCI, Kalbe’s research center for stem cell and cancer research activities, has registered patent for its innovation in gene mutation screening, called SplitScan. SplitScan introduces a more cost-effective and faster technique to identify the best medication for cancer patients. This technique has been commercially used since 2012 by KalGen to test genetic mutation in colon and lung cancers.

SCI researcher has also conducted studies on colorectal cancer immunotherapy biomarker in partnership with Medistra Hospital and the Faculty of Medicine, University of Indonesia. For the first time in Indonesia, the team has succeeded in mapping protein biomarker PD-L1 incidents for colorectal cancer patients that can be treated using immunotherapy approach. This finding has been presented to the European Society of Medical Oncology

Page 120: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017120

European Society of Medical Oncology Asia dan diterbitkan di Annals of Oncology. Studi serupa juga telah dilakukan untuk tumor otak melalui kemitraan dengan Fakultas Kedokteran Universitas Pelita Harapan dan Siloam Karawaci. Temuan tersebut telah dipresentasikan dalam acara European Society of Medical Oncology Asia.

Setelah melewati proses audit, di tahun 2017 Kalbio Global Medika, fasilitas produksi biologi Kalbe, berhasil meraih Izin Industri Farmasi dari Kementerian Kesehatan dan sertifikat CPOB dari BPOM.

Langkah berikutnya adalah melaksanakan conformance batches dan validasi proses untuk melewati proses registrasi produk. Setelah disetujui, fasilitas tersebut akan siap untuk memasuki tahap komersialisasi.

Kalbio Global Medika menjalin kerjasama dengan Kalbe Genexine Biologics untuk pengembangan produk bio-better melalui proses continuous perfusion bioreactor. Saat ini sedang dilaksanakan proses alih teknologi dengan Genexine, perusahaan riset bioteknologi dari Korea Selatan guna menyediakan produk untuk kebutuhan uji coba klinis. Di tahun 2017, Kalbio Global Medika berhasil meraih penghargaan sebagai pemenang FOYA award (Facility of the Year Award) untuk kategori honorable mentions dalam event ISPE (International Society for Pharmaceutical Engineering). Facility of the Year Award adalah event tahunan untuk memberi penghargaan pada proyek-proyek mutakhir yang memanfaatkan teknologi inovatif baru guna meningkatkan kualitas produk, mengurangi biaya produksi obat-obatan berkualitas tinggi, serta yang membuktikan kemajuan dalam proses pelaksanaan proyek.

Asia and published in Annals of Oncology. Similar study was also conducted for brain tumor in partnership with the Faculty of Medicine, Pelita Harapan University and Siloam Karawaci. Findings have been presented during the European Society of Medical Oncology Asia event.

After passing the audit process, in 2017 Kalbio Global Medika, Kalbe’s biologics manufacturing facility, received the Pharmaceutical License from the Ministry of Health and GMP certificate from BPOM.

The next step is to perform conformance batches and process validation to go through product registration process. Once approved, the facility is ready for commercialization.

Kalbio Global Medika cooperates with Kalbe Genexine Biologics for the development of bio-better products using continuous perfusion bioreactor process. It is currently undergoing the technology transfer process with Genexine, a biotech research company in South Korea to supply products for clinical trial. In 2017, Kalbio Global Medika was recognized as winner of the FOYA award (Facility of the Year Award) in honorable

mentions category from ISPE (International Society for Pharmaceutical Engineering). Facility of the Year Award is an annual event to recognize state-of-the-art projects utilizing new, innovative technologies that improves the quality of products, reduces the cost of producing high-quality medicines, and demonstrates advances in project delivery.

Kalbio Global Medika Menerima Penghargaan FOYA (Facility of the Year Award) di Tahun 2017

Kalbio Global Medika received FOYA Award (Facility of the Year Award) in 2017

Page 121: Report KLBF FIN.pdf

1212017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Page 122: Report KLBF FIN.pdf

Biopharmaceuticals

IT Healthcare

Guna meraih peluang dari berkembangnya produk-produk biologis, kami telah membangun fasilitas produksi untuk produk-produk biosimilar, yang diperkirakan akan beroperasi secara komersial pada akhir tahun 2018. Kami juga sedang mengembangkan portofolio antibodi monoklonal, yang akan diluncurkan di kemudian hari.

Pesatnya penggunaan gawai elektronik oleh konsumen memunculkan berbagai peluang menarik dan juga disruptif di berbagai sektor, termasuk di industri kesehatan. Bagi Kalbe, teknologi informasi membuka peluang untuk mengembangkan cara baru guna merangkul konsumen dan mitra usaha, serta untuk menggabungkan teknologi informasi ke dalam produk dan layanan, sebagai upaya diferensiasi terhadap para pesaing.

To tap into the growing demand for biological products, we have completed Kalbe’s production facility for biosimilar products, estimated to operate commercially by the end of 2018. We are also developing a portfolio of monoclonal antibodies, to be launched for cancer treatments in the medium term.

The rapid adoption of electronic gadgets among consumers presents plenty of exciting and disruptive opportunities for many sectors, including the healthcare industry. At Kalbe, information technology opens opportunities to invent novel ways to engage our consumers and partners and to bundle information technology in our products and services, thus differentiating ourselves against competitors.

Biofarmasi

TI di Bidang Kesehatan

Kegiatan inovasi Kalbe dilatari aspirasi kami untuk membangun kapabilitas di bidang solusi kesehatan personal sebagai pilar pertumbuhan Kalbe di masa depan. Kami berupaya memanfaatkan peluang dari berbagai kemajuan teknologi informasi dan ilmu hayati, dengan berfokus pada area-area berikut:

Kalbe’s innovation drive is guided by our aim to develop capabilities in personalized healthcare solution as Kalbe’s future growth pillars. We seek to seize opportunities presented by breakthroughs in information technology and life sciences, by focusing on the following priority areas:

Innovation Focus to Support Growth

Fokus Inovasi untuk Mendukung Pertumbuhan

Page 123: Report KLBF FIN.pdf

Medical Nutrition

Health Service

Medical Device

Herbal Products

Tumbuhnya industri kesehatan di Indonesia merupakan lahan subur bagi usaha kami di alat-alat kesehatan. Dalam beberapa tahun terakhir, kami telah membangun usaha di bidang peralatan medis habis pakai yang dimulai pada tahun 2017 dengan merek “E-Care”. Pada tahun 2017, kami juga telah mengembangkan kit diagnostik baru untuk penyakit HPV melalui pola kemitraan strategis.

Meningkatnya kesejahteraan dan tumbuhnya kelas menengah di Indonesia, telah mendorong meningkatnya kebutuhan akan layanan kesehatan berkualitas. Di bidang ini, kami telah meluncurkan klinik hemodialisis Kalbe yang pertama, Klinik RenaMedika pada tahun 2017. Kami telah pula menyiapkan rencana untuk inisiatif lainnya di bidang usaha layanan kesehatan lainnya di tahun 2018.

Inovasi Kalbe di bidang nutrisi medis memanfaatkan berbagai penelitian terkini di bidang pola makan sehat untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan. Kami tengah mengembangkan berbagai produk suplemen dan nutrisi dengan bahan-bahan spesifik untuk kategori pasar tertentu, seperti produk nutrisi untuk konsumen penderita diabetes, serta produk untuk meningkatkan kesehatan organ hati dan ginjal konsumen.

Hutan-hutan tropis di Indonesia merupakan sumber dari berbagai tanaman obat yang paling penting di dunia. Didukung oleh budaya inovasi Kalbe, kami berupaya meluncurkan produk-produk dengan kandungan ekstrak dari kekayaan tanaman obat Indonesia.

Indonesia’s growing healthcare industry is a fertile ground for our medical devices business. In the past few years, we have developed our business in consumable medical businesses that starting in 2017 carries our house brand, “E-Care”. In 2017, we have also invented a new diagnostic kit for HPV through a strategic partnership.

Indonesia’s rising affluence and fast-growing middle-class, provides impetus for growing demand for quality health services. In this area, we introduced Kalbe’s first hemodialysis clinic, Klinik RenaMedika in 2017. Plans are already prepared for further initiatives for other healthcare service businesses in 2018.

Kalbe’s innovation in medical nutrition benefits from advanced research in the application of healthy diets to maintain and improve health. We are developing a range of supplement and nutrition products with specific ingredients for the respective market categories, such as nutrition products for diabetic consumers, as well as products for consumers with liver and renal disorders.

The dense tropical forests in Indonesia are the source of some of the world’s most important medicinal herbs. Supported by Kalbe’s culture of innovation, we seek to introduce products featuring extracts of the country’s rich medicinal plants.

Peralatan Kesehatan

Nutrisi Medis

Produk Herbal

Layanan Kesehatan

Page 124: Report KLBF FIN.pdf

Pada tahun 2016, kami membentuk fungsi korporat untuk membawahi semua inisiatif peningkatan kualitas di seluruh jajaran Grup Kalbe. Kami juga menyiapkan roadmap yang komprehensif, yang menetapkan langkah-langkah dan jadwal terkait implementasi standar kualitas internasional secara konsisten di seluruh kegiatan operasional Grup Kalbe.

Kalbe’s Quality Assurance Team

In 2016, we have established a team at the corporate level, tasked with overseeing all quality improvement initiatives in the entire Kalbe Group. We have also prepared a comprehensive roadmap that defines the steps and timelines towards a uniform, internationally accepted quality standard within the entire Kalbe Group’s operation.

Towards Quality ExcellenceMenuju Kualitas yang Prima

Kami mentargetkan untuk menerapkan standar kualitas internasional di seluruh rantai pasokan, mulai dari proses pembelian bahan baku hingga proses post-marketing surveillance, untuk memastikan bahwa kami dapat menawarkan produk dan layanan terbaik bagi konsumen.

We aim to adopt internationally accepted standards on quality within the entire supply chain, starting from raw material sourcing topost-marketing surveillance processes, to ensure that we can present unparalleled products and service offerings to consumers.

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017124

Page 125: Report KLBF FIN.pdf

Di tahun 2017, inisiatif kami menunjukkan berbagai pencapaian positif.

Di tahun 2017, fasilitas produksi biosimilar kami telah meraih Izin Industri Farmasi dari Kementerian Kesehatan dan sertifikasi Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Cara Pembuatan Bahan Baku Aktif Obat yang Baik (CPBBAOB) dari Badan Pengawas Obat & Makanan (BPOM), yang memastikan bahwa produk secara konsisten diawasi berdasarkan persyaratan standard kualitas.

Kami juga telah memulai proyek digitalisasi dokumentasi batch record, guna mendukung proses manajemen kualitas yang lebih akurat dan tepat waktu.

Akhirnya, beberapa produk kami saat ini sedang menjalani proses audit sertifikasi dari World Health Organization (WHO). Hal ini akan menjadi batu pijakan penting bagi kegiatan usaha internasional Kalbe ke depan.

Our initiatives have delivered a set of positive results in 2017.

During the year, our biosimilar production facility has received the Pharmaceutical License from Indonesia’s Ministry of Health and the Good Manufacturing Practice certificate for finished product and Active Pharmaceutical Ingredients (APIs) from Indonesia’s National Agency of Drug and Food Control, ensuring that products are consistently controlled according to required quality standards.

We have also initiated a project to digitize our batch record documentation to facilitate more accurate and timely quality management processes.

Lastly, some of our products are currently undergoing an audit process for World Health Organization (WHO) certification. This will serve as an important stepping-stone for Kalbe’s future international venture.

1252017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Page 126: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017126

Pengelolaan Rantai Pasokan dan Teknologi Informasi

Supply Chain Management and

Information Technology

Keunggulan Kalbe di bidang pengelolaan rantai pasokan telah memberikan kontribusi strategis bagi Perseroan, melalui proses yang efisien dan responsif dalam memastikan ketersediaan produk.Kalbe’s leadership in supply chain management brings considerable strategic edge to the Company, by delivering efficient and responsive end-to-end processes that guarantees product availability.

Page 127: Report KLBF FIN.pdf

1272017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Aktivitas rantai pasokan Kalbe meliputi proses seleksi pemasok, penyimpanan dan perpindahan bahan baku, pengelolaan barang dalam proses dan produk jadi, hingga proses distribusi ke ritel guna menjangkau konsumen. Rantai pasokan tersebut meliputi sejumlah besar produk yang diproduksi di berbagai lokasi terpisah dan didistribusikan ke sekitar satu juta outlet di seluruh kepulauan Indonesia.

Karena tingkat kompleksitas yang tinggi, aktivitas rantai pasokan Kalbe didukung teknologi digital mutakhir, yang memanfaatkan aplikasi Enterprise Resource Planning (ERP) Oracle e-Business Suite sebagai platform teknologi informasi korporat Perseroan.

Rantai pasokan dikelola oleh Divisi Corporate Global Supply Chain, dengan dukungan penuh dari unit TI Korporat, yang bertugas menetapkan strategi jangka panjang, cetak biru teknologi, serta prioritas investasi dan pengembangan teknologi digital.

Pencapaian Penting 2017

Dalam rangka membangun kerja sama yang lebih erat dengan para pemasok eksternal, pada tahun 2017 Perseroan telah menyelenggarakan berbagai forum bagi para pemasok di setiap divisi usaha, guna mengkomunikasikan standar dan persyaratan kualitas Kalbe.

Inisiatif juga terus berlanjut guna meningkatkan efisiensi biaya, ketepatan waktu pengiriman dan ketersediaan produk, antara lain melalui implementasi pengiriman langsung (direct delivery), mengoptimalkan utilisasi armada pengiriman dengan metode milk-run untuk pengambilan produk dari pabrik ke Regional Distribution Centers (RDC) dan pendekatan multi-drop untuk pengiriman produk dari RDC ke cabang. Optimalisasi juga dilakukan dengan peningkatan volume pengiriman moda laut dengan tetap mempertimbangkan volume kebutuhan penjualan.

Inisiatif jangka panjang telah diluncurkan melalui kerjasama erat antara Corporate Global Supply Chain dan unit TI Korporat untuk menyempurnakan proses rantai pasokan, melalui pengembangan database terintegrasi yang dapat menggambarkan kinerja seluruh rantai pasokan.

Kalbe’s supply chain activities extend from vendor selection, raw material storage and movement, management of work-in-process inventory and finished goods, down to product distribution to retail points to reach customers. It deals with a large number of products, manufactured in several different sites and distributed to over 1 million outlets across the entire archipelago.

Given its complexity, Kalbe’s supply chain activities are supported by state-of-the-art digital technologies, utilizing Enterprise Resource Planning (ERP) Oracle e-Business Suite application as the Company’s corporate information technology platform.

The supply chain is managed by a dedicated Corporate Global Supply Chain Division, with the full support of the Corporate IT unit, tasked with setting Kalbe’s long-term technology strategy, blue print, as well as digital technology investment and development priorities.

2017 Key Achievements

In building closer cooperation with external vendors, during 2017 the Company has conducted vendor forum events for each business division, to communicate Kalbe’s quality standards and requirements.

Initiatives also continued to gain greater cost efficiency, improved on-time delivery performance and higher product availability, among others by conducting direct delivery, optimizing the utilization of delivery fleet using milk-run method to collect product from manufacturing sites to Regional Distribution Centers (RDC), and multi-drop approaches to deliver product from RDC to branch. Optimization is also achieved by increasing the volume of sea mode shipment by considering the volume of sales needs.

Long-term initiatives were launched under close cooperation between Corporate Global Supply Chain and Corporate IT units to enhance supply chain processes, by developing an integrated database that reflects end-to-end supply chain performance.

Page 128: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017128

Guna mendukung inisiatif di atas, pada akhir tahun 2017, Kalbe telah menyelesaikan implementasi aplikasi ERP standar di 16 entitas Grup Kalbe.

Sebagai bagian dari rencana strategis dan roadmap Unit TI Korporat, dilakukan pengembangan Enterprise Data Warehouse and Analytics yang disebut CIKA (Central Intelligence Kalbe) yang menggabungkan berbagai informasi yang diperoleh di seluruh anak perusahaan, mencakup informasi mengenai penjualan, profil pelanggan, distribusi, cakupan pasar dan kinerja rantai pasokan. Aplikasi pusat pengolahan data dan analisa ini, diharapkan memberikan analisa bisnis dan proses pengambilan keputusan yang lebih tepat waktu dan akurat.

Inisiatif dalam pengembangan aplikasi berbasis mobile berhasil menciptakan peningkatan produktivitas, terutama dengan mendukung tim di lapangan melalui berbagai otomasi di proses penjualan, transaksi, dan pemantauan operasional.

Guna mendukung tercapainya proses strategi pengembangan dan administrasi sumber daya manusia yang lebih terintegrasi, di tahun 2017 unit TI Korporat telah menyelesaikan pengembangan aplikasi Human Capital Management (HCM), yang juga meliputi penyempurnaan Identification & Access Management untuk menjamin tercapainya integritas dan keamanan TI.

Seiring dengan pesatnya perkembangan di bidang teknologi digital, Kalbe meningkatkan fokus pada pengembangan e-commerce guna mendukung kegiatan penjualan produk dan jasa layanan kesehatan.

Pengembangan infrastruktur TI tetap menjadi prioritas, melalui implementasi platform Disaster Recovery untuk Mission Critical Applications guna meningkatkan kehandalan sistem. Hal ini diikuti dengan pengembangan Business Contigency Plan Kalbe, serta penyempurnaan prosedur operasi standar yang terkait.

Penyempurnaan keamanan TI terus berlanjut melalui pengembangan solusi analisa data kemanan yang lebih menyeluruh guna meraih pengelolaan keamanan yang lebih baik di seluruh fungsi TI Grup Kalbe.

To support these initiatives, by end of 2017 Kalbe has completed the implementation of a standardized ERP application across 16 business entities within Kalbe Group.

As part of of Kalbe IT strategic plan and roadmap, we develop the Enterprise Data Warehouse and Analytics called CIKA that stands for Central Intelligence Kalbe. CIKA combined various information obtained across subsidiaries, covering information on financials, sales, customer profiles, distribution, market coverage and supply chain perfomance. This central information and analytic tools is expected to deliver more timely and accurate business analysis and decision making processes.

Initiatives in mobile application development proved to generate considerable productivity improvements, particularly in supporting field teams through various automation in sales, operation transaction and monitoring processes.

To support more integrated human capital strategy, development and administration processes, in 2017 the Corporate IT unit has completed the development of an integrated Human Capital Management (HCM) application, which also includes enhancements in Identification & Access Management to ensure IT integrity and security.

In line with rapid advancements in digital technologies, Kalbe has increased its focus in e-commerce development to support healthcare product and service sales activities.

IT infrastructure development remained a priority, with the implementation of a Disaster Recovery platform for Mission Critical Applications to improve system reliability. This was followed with the development of Kalbe’s Business Contingency Plan and enhancements in related standard operating procedures.

IT security improvements continued with the development of a more rigorous security data analysis solution to attain higher level of security management across all IT functions within Kalbe Group.

Page 129: Report KLBF FIN.pdf

1292017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Prioritas 2018

Di tahun 2018, inisiatif untuk membangun kemitraan yang lebih erat dengan para pemasok akan berlanjut demi tercapainya peningkatan kualitas produk dan ketersediaan produk di pasar.

2018 Priorities

In 2018, initiatives to build closer partnership with vendors will continue to deliver higher level of product quality and ensure product availability in the market.

Order Cycle Planning Cycle Logistic Cycle

1. Vendor 2. Raw Material & Packaging Warehouse 4. Goods Warehouse

3. Production Site 5. Distribution Center

6. Branches

7. Outlets

1

2

3

4

5

67

Page 130: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017130

Di samping itu, perbaikan berkesinambungan akan terus dilakukan untuk menghasilkan kinerja yang optimal melalui implementasi lean logistic dengan peningkatan utilisasi armada, sistem pengiriman paletisasi, dan sistem inventory pooling.

Inisiatif baru akan dimulai tahun 2018 guna mengembangkan sistem manajemen transportasi terintegrasi untuk meningkatkan layanan dan efisiensi biaya.

Pemanfaatan Oracle e-Business Suite akan terus berlanjut pada tahun 2018 untuk mendukung proses perencanaan rantai pasokan yang lebih akurat dan fleksibel. Investasi di bidang infrastruktur TI juga akan dilanjutkan untuk meningkatkan kehandalan sistem, sedangkan pemanfaatan solusi Identification & Access Management akan diperluas untuk meningkatkan keamanan TI Kalbe.

Di tahun 2018, unit Korporat TI akan memulai penyempurnaan sistem Product Life Cycle Management guna meningkatkan kapabilitas dan integrasi dari seluruh proses. Pengembangan dan implementasi kebijakan, proses operasional standar dan sistem-sistem pendukung juga menjadi prioritas guna menjamin tercapainya tingkat layanan TI yang dapat memenuhi persyaratan internal dan konsumen.

Akhirnya Kalbe akan melanjutkan berbagai upaya guna mengembangkan kemampuan Kalbe di bidang customer relationship management, data analytics, serta pengembangan aplikasi berbasis web dan mobile. Teknologi big data akan dimanfaatkan guna memaksimalkan pemanfaatan seluruh data terkait proses internal dan eksternal guna mendukung kinerja usaha Kalbe ke depan.

Simultaneously, continuous improvement will be continued to reach optimum performance through lean logistic implementation by improving fleet utilization, palletization delivery systems, and inventory pooling systems.

A new initiative will begin in 2018 to develop an integrated transportation management system to improve service level and deliver cost efficiency.

Utilization of Oracle e-Business Suite will continue in 2018 to support a more accurate and flexible supply chain planning process. Investments in IT infrastructure will also continue to attain the required level of system reliability, while the usage of Identification & Access Management solution will be expanded to enhance Kalbe’s IT security.

In 2018, Corporate IT unit will begin to improve its Product Life Cycle Management system for greater capabilities and integration within the entire process. Policy, standard operating procedures and supporting system development and implementation is another priority to ensure the delivery of superior IT service to meet both internal and customer requirements.

Finally, efforts will continue to develop Kalbe’s capabilities in customer relationship management, data analytics, as well as web and mobile based application development. Big data technology will be used to maximize the utilization of all data related to internal and external processes to support Kalbe’s future business performance.

Page 131: Report KLBF FIN.pdf

1312017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Page 132: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017132

Human ResourcesDevelopment

Divisi Sumber Daya Manusia berperan sebagai mitra strategis yang membantu manajemen dalam menetapkan strategi pengembangan calon-calon pemimpin.

The Human Resources Division acts as a strategic partner in assisting management to develop a strategy for nurturing leader candidates.

Sumber Daya Manusia

Page 133: Report KLBF FIN.pdf

1332017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kalbe menyadari bahwa keberhasilan kegiatan usahanya tergantung pada kemampuan Perseroan dalam merekrut talenta terbaik di pasar tenaga kerja, serta kemampuannya dalam mengembangkan, memotivasi dan mempertahankan sumber daya manusianya.

Pengembangan usaha Perseroan, baik secara organik maupun melalui proses merger & akuisisi, serta melalui kegiatan usaha internasional, juga menciptakan berbagai peluang dan tantangan bagi Perseroan dalam mengelola sumber daya manusia dan organisasinya. Selain itu, hadirnya generasi milenial di pasar tenaga kerja akan membawa implikasi yang luas pada cara Perseroan menetapkan strategi sumber daya manusianya.

Bagi Kalbe, pengelolaan sumber daya manusia bukan semata menjadi tanggung jawab Divisi Sumber Daya Manusia. Seluruh anggota manajemen juga aktif terlibat dalam kegiatan pengembangan sumber daya manusia, guna menjamin tercapainya dampak yang optimal terhadap pertumbuhan usaha Perseroan secara keseluruhan.

Kalbe recognizes that the success of its business operation rests upon the Company’s ability in attracting the best talents in the market, as well as its capabilities in developing, motivating and retaining its people.

The Company’s business expansion, both through organic approach and mergers & acquisitions, as well as through overseas business operation also present considerable opportunities and challenges for the Company in managing its human capital and organization. Adding to that is the influx of the millennial generation in the job market, which will bring far-reaching implications in the way the Company defines its human capital strategy.

At Kalbe, human resources management is not only the responsibility of the Human Resources Division. Rather, all members of the management are actively engaged in human capital development activities to guarantee maximum impact on the Company’s overall business development.

Total Investasi Pengembangan SDMTotal Investments for HRD

27.1miliarbillion

17,326karyawanemployee

Total Karyawan Tahun 2017Total Employees for the Year of 2017

Page 134: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017134

Divisi Sumber Daya Manusia berperan sebagai mitra strategis yang membantu manajemen dalam menetapkan strategi pengembangan calon-calon pemimpin, serta dalam membangun dan mengimplementasikan sistem sumber daya manusia sejalan dengan prioritas usaha Kalbe.

Panca Sradha sebagai Nilai Kalbe yang Hidup

Guna mempersatukan seluruh tenaga kerja Perseroan yang mencapai 17.000 karyawan dengan berbagai talenta dan keahlian, serta bekerja di lebih dari 30 entitas usaha di bawah Grup Kalbe, pada tahun 2010 Kalbe memperkenalkan Kalbe Panca Sradha sebagai nilai-nilai korporasi yang menjadi landasan berperilaku bagi seluruh karyawan.

Panca Sradha Kalbe terdiri dari lima prinsip berikut:

• Saling percaya adalah perekat di antara kami• Kesadaran penuh adalah dasar setiap tindakan

kami• Inovasi adalah kunci keberhasilan kami• Bertekad untuk menjadi yang terbaik• Saling keterkaitan adalah panduan hidup kami.

Nilai-nilai tersebut merupakan komitmen Perseroan untuk menerapkan standar etika dalam menjalankan kegiatan usahanya. Nilai-nilai tersebut juga menjadi filosofi pengembangan sumber daya manusia Kalbe, yang bertujuan membangun tenaga kerja yang kompeten secara profesional, serta individu yang berperilaku dan beretika sesuai nilai-nilai Perseroan.

Perseroan secara rutin menyelenggarakan program untuk menyegarkan dan menanamkan nilai-nilai Kalbe Panca Sradha ke dalam seluruh kegiatan usaha Perseroan. Kegiatan ini terus berlanjut, untuk membangun semangat ONE KALBE di seluruh Grup Kalbe dengan berkesinambungan.

Pengembangan SDM guna Mendukung Pertumbuhan

Untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia yang handal, Kalbe melaksanakan proses seleksi dan rekrutmen yang komprehensif, dengan melibatkan partisipasi unit kerja dan pemimpin unit usaha yang

The Human Resources Division acts as a strategic partner in assisting management in developing a strategy for nurturing leader candidates, and for developing and applying its human resources system in line with Kalbe’s business imperatives.

Panca Sradha, Kalbe’s Living Values

To unify the Company’s 17,000 workforce with diverse talents and expertise, working in over 30 business entities under the Kalbe Group, Kalbe introduced Kalbe Panca Sradha in 2010 as the corporate values that serve as the foundation for the behavior of all employees.

Panca Sradha Kalbe comprises of the following five principles: • Trust is the glue of life• Mindfulness is the foundation of our action• Innovation is the key to our success• Strive to be the best, and • Interconnectedness is a universal way of life.

These values reflect the Company’s commitment on the adoption of the ethical standards in the way Kalbe runs its business operation. They also serve as the Company’s human capital development philosophy, which aim to develop professionally competent workforce and individuals with the ethical conduct based on the Company’s living values.

The Company holds regular programs to refresh and embed the Kalbe Panca Sradha values within the Company’s entire operation. These activities continue, to develop a single ONE KALBE spirit within the entire Kalbe Group on an ongoing basis.

Talent Development to Support Growth

To meet the needs for competent human resources, Kalbe runs a comprehensive talent selection and recruitment process, involving the participation of relevant working units and business leaders, ensuring that the competence

Page 135: Report KLBF FIN.pdf

1352017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

terkait, guna memastikan bahwa kandidat memiliki kompetensi dan karakter yang sesuai dengan kebutuhan organisasi.

Kegiatan pelatihan dan pengembangan juga merupakan area penting dalam pengembangan basis SDM Kalbe, dimana Perseroan juga mengajak partisipasi penuh dari para pemimpin unit usaha dan unit fungsional sebagai mentor yang bertanggung jawab atas pengembangan sumber daya manusia Kalbe.

Kalbe menyelenggarakan berbagai program pengembangan sumber daya manusia, yang dirancang untuk mengembangkan kompetensi di bidang-bidang tertentu.

Kalbe Middle Management Program (KMMP) bertujuan mengembangkan para manajer Kalbe untuk menjadi pemimpin-pemimpin masa depan. Diselenggarakan sejak tahun 2011 melalui kemitraan dengan sekolah bisnis terkemuka, Prasetiya Mulya Business School, program ini telah menjadi sumber utama talenta-talenta masa depan organisasi. Empat batch baru dengan 96 peserta telah diselenggarakan selama tahun 2017, dimana peserta belajar mengembangkan pola pikir lintas fungsional dan holistik guna mempercepat dan meningkatkan proses pengambilan keputusan mereka, melalui sesi-sesi pelatihan di kelas dan penugasan proyek praktis di bawah supervisi mentor lintas fungsi.

Finance Officer Development Program (FODP) adalah program untuk mencetak kader-kader manajer di bidang keuangan yang diselenggarakan sejak tahun 2014. Sebanyak 26 peserta telah mengikuti pelatihan di dalam kelas serta program penugasan di tempat kerja, yang dirancang untuk memperkenalkan peserta dengan teori dan praktek manajemen keuangan selama 2,5 tahun.

Business Development Officer Development Program diselenggarakan melalui kerjasama dengan IPMI International Business School, guna mencetak kader-kader manajer yang mampu membuat terobosan untuk mempercepat pengembangan bisnis. Program tersebut berjalan selama dua tahun dan diikuti oleh 26 peserta, di mana peserta belajar melalui sesi-sesi pelajaran dan diskusi di dalam kelas, serta tugas-

and character of the candidates are in line with organization needs.

Training and development is another key area in developing Kalbe’s talent bench, where the Company also seek full participation of business and functional leaders as mentors responsible in the development of Kalbe’s talents.

Kalbe organizes an extensive range of people development programs, designed to develop competencies in selected areas.

Kalbe Middle Management Program (KMMP) aims to develop Kalbe’s managers to become the Company’s future leaders. Delivered since 2011 in partnership with a prominent business school, Prasetiya Mulya Business School, this program has become a key source of future talents for the organization. Four new batches with 96 participants were run in 2017, where participants learn how to develop a cross-functional and holistic thinking approach to accelerate and improve their decision making process, through a blend of in-class training sessions and on-the-job project assignments, supervised by cross function mentors.

Kalbe’s Finance Officer Development Program (FODP) is a program to develop cadre of managers in finance, which was run since 2014. 26 participants have attended in-class training and on-the-job assignment programs, designed to expose them with the theory and practice of financial management for 2.5 years.

Business Development Officer Development Program was conducted in collaboration with IPMI International Business School, to develop cadre of managers capable of creating breakthroughs to accelerate business development. This program runs for two years with 26 participants, where they learn through in-class lecturing and discussion sessions, as well as through

Page 136: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017136

tugas yang praktis. Program ini membekali peserta dengan ilmu dan praktek mengenai pengembangan bisnis, manajemen inovasi serta manajemen pemasaran.

Di tahun 2017, Kalbe menyelenggarakan kembali batch kedua Bio-manufacturing Trainee Program, sebagai program pelatihan untuk para scientist untuk mengelola pabrik biosimilar. Peserta mengikuti program pelatihan selama satu tahun di bidang bio-manufacturing, yang diselenggarakan bersama Indonesia International Institute for Life Sciences (i3L), dimana peserta mengembangkan ketrampilan dan pengetahuannya antara lain di bidang biologi molekuler dasar, kultur sel, purifikasi protein, dan kualitas praktik manufaktur terkini.

Sejak tahun 2012, Perseroan telah mengoperasikan Kalbe Technical Learning Center sebagai pusat pelatihan di bidang teknik manufaktur farmasi. Kalbe Technical Learning Center memiliki kelas-kelas yang dilengkapi dengan fasilitas peralatan simulasi produksi untuk pelatihan praktis.

Peserta memperoleh pelatihan teknis dasar, serta pelatihan di bidang etika, sikap kerja, standar-standar farmasi seperti Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) dan Standar Prosedur Operasional (SOP) di bidang manufaktur farmasi. Kemudian, peserta akan dievaluasi oleh tim panelis yang akan menilai kinerja masing-masing kandidat. Pada tahun 2017, pelatihan ini telah menghasilkan sebanyak 15 operator produksi, 3 peneliti (RnD) dan 13 fungsi pendukung manufaktur, dari sebanyak 31 peserta pelatihan.

Selain program-program pelatihan di atas, berikut merupakan contoh pelatihan inhouse yang wajib dilaksanakan setiap tahun:

practical assignments. This program equips participants with knowledge and skills in business development, management innovation and marketing management.

In 2017 Kalbe held the second batch of Kalbe’s Bio-manufacturing Trainee Program, a training program for scientists to run a biosimilar manufacturing facility.Participants attend a one-full year, training program in bio-manufacturing conducted together with Indonesia International Institute for Life Sciences (i3L), where they develop their skill and knowledge among others on basic molecular biology, cell culture, protein purification, and quality of current manufacturing practices.

Since 2012, the Company operates its Kalbe Technical Learning Center as the hub for technical training in pharmaceuticals manufacturing. Kalbe Technical Learning Center features classrooms with production simulation facilities for practical training.

Participants learn about basic technical skills, ethics and working attitude, as well as pharmaceuticals standards such as Good Manufacturing Practice of Drugs (CPOB) and Standard Operating Procedures (SOP) in pharmaceuticals manufacturing. Participants will then be assessed by a team of panelists to determine each candidate’s performance. In 2017, the training produced a total of 15 production operators, 3 researchers and 13 manufacturing support functions, out of 31 training participants.

In addition to the above training programs, the following are examples of inhouse training that must be undertaken annually:

No. Nama PelatihanTraining

Jenis PelatihanType of Training

Tujuan PelatihanObjectives

Level JabatanPositions

1 New Employee Orientation Program Induction

Memberikan pemahaman tentang visi, misi, dan nilai-nilai PerseroanProvides an introduction to the vision, mission, and values of the Company

Staff, Supervisor & Manager

2 Personnel Effectiveness Program Leadership

Pengembangan diri : Menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan meningkatkan kemampuan dalam berinteraksi dengan orang lainSelf-development : Develop leadership values and improve the ability to interact with others

Supervisor

Page 137: Report KLBF FIN.pdf

1372017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

No. Nama PelatihanTraining

Jenis PelatihanType of Training

Tujuan PelatihanObjectives

Level JabatanPositions

3 Managing People Effectively Leadership

Membekali karyawan dengan kemampuan untuk mengelola timEquip employees with the ability to manage teams

Supervisor & Manager

4 Valuable Leader Leadership

Membangun kepemimpinan yang inspiratif dengan meningkatkan kemampuan memimpin melalui proses observasi dan studi lapanganBuild an inspiring leadership by enhancing leadership skills through observation and field studies

Senior Manager

5 Valuable Person LeadershipMeningkatkan personal value setiap karyawan dalam kehidupan pekerjaan dan keluargaIncreasing the personal value of each employee in their work and family life

Supervisor

6 Project Management Management Skill

Meningkatkan kemampuan pengelolaan proyek dan meningkatkan efektivitas eksekusi proyekImprove project management capabilities and the effectiveness of project execution

Supervisor

7 Emotional Quality Management Personal Skill

Membekali karyawan dengan kemampuan pengelolaan stressEquip employees with stress management capabilities

Supervisor & Manager

8 Presentation Skill Technical SkillMembekali karyawan dengan kemampuan melakukan presentasiEquip employees with presentation skill

Supervisor

9 Negotiation Skill Technical SkillMembekali karyawan dengan prinsip komunikasi yang menarik dan efektifEquip employees with an attractive and effective communication principle

Supervisor

10 Facilitation Skill Technical Skill

Peserta mampu mengembangkan kemampuan fasilitasi yang efektif dalam mengelola peran dan tanggung jawabnyaParticipants are able to develop effective facilitation skills in managing roles and responsibilities

Supervisor

11 Pre-Retirement Program Personal SkillMembekali karyawan dengan kemampuan untuk menyongsong masa pensiunEquip employees with the ability before retirement

Staff, Supervisor & Manager

12 Continuous Improvement : 7 Tools & 8 Steps Technical Skill

• Karyawan memiliki pola pikir perbaikan berkelanjutan• Karyawan memahami tentang konsep 7 Tools & 8 Steps• Karyawan mampu mengidentifikasi potensi perbaikan di bagian

pekerjaannya• Develops continuous improvement mindset to the employees• Employees understand about 7 Tools and 8 Steps concept• Employees are able to identify potential improvements in their work

Supervisor

13 Continuous Improvement : A3 Report Technical Skill

• Karyawan dapat memahami pentingnya perbaikan berkelanjutan dalam organisasi

• Karyawan mampu membuat laporan A3 dengan sistematis dan efektif untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi dalam pekerjaan.

• Employees can understand the importance of continuous improvement in the organization

• Employees are able to make A3 reports systematically and effectively to solve the problems faced in the work.

Supervisor

14 Certified Risk Management Technical Skill

Meningkatkan kompetensi terkait alat dan teknik dalam pengelolaan resikoDevelops competence related to tools and techniques in risk management

Manager

Page 138: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017138

Selain program-program pelatihan inhouse di atas, Kalbe juga menawarkan kesempatan untuk mengikuti berbagai program pelatihan manajemen dan teknis yang diselenggarakan oleh institusi eksternal di Indonesia dan di luar negeri.

Hingga akhir 2017, total investasi untuk pengembangan sumber daya manusia mencapai sebesar Rp27,1 miliar. Pada tahun 2017, Perseroan melakukan serangkaian kegiatan pelatihan yang secara keseluruhan diikuti oleh 15.681 karyawan.

On top of these in-house programs, Kalbe also offers employees the opportunity to attend various management and technical training programs conducted by external institutions in Indonesia and abroad.

By year-end, total investment for people development amounted to Rp27.1 billion. In 2017, the Company conducted a series of people development activities that were attended by 15,681 participants in total.

Untuk mendukung kegiatan usaha internasionalnya, Kalbe juga melaksanakan program Global Talent Management, untuk membekali para pemimpin di negara-negara di mana Perseroan memiliki kegiatan usaha. Program Global Talent Management ini juga merupakan kesempatan untuk memperkenalkan nilai-nilai, etika, dan sistem kerja Kalbe ke para karyawan mancanegara. Program ini diikuti oleh 12 staf domestik dari negara ASEAN, Nigeria, Srilanka, dan Afrika Selatan.

Untuk membangun talent pool bagi kandidat pemimpin di negara-negara dimana Kalbe beroperasi, pada tahun 2017 Kalbe meluncurkan Junior Manager Development Program untuk karyawan di level senior officer. Program ini juga dikembangkan bersama Prasetiya Mulya Business School, yang berlangsung selama 13 bulan dan diikuti oleh 12 peserta.

Sistem Manajemen KalbeSistem Manajemen Kalbe adalah proses manajemen yang komprehensif, meliputi aktivitas perencanaan, implementasi, pengawasan, dan kegiatan penyempurnaan. Sistem tersebut bertujuan menetapkan arah strategi Perseroan dan mendorong sinergi dari upaya-upaya yang dilakukan berbagai unit usaha Grup Kalbe.

Menyusul formulasi rencana tahun 2018-2020 Perseroan, inisiatif dan target tahun per tahun yang lebih rinci telah didefinisikan dan dikomunikasikan ke seluruh unit usaha, guna memastikan bahwa seluruh kegiatan sejalan dengan prioritas dari manajemen puncak.

Membangun Tempat Kerja yang MenyenangkanTempat kerja yang harmonis dipandang sebagai faktor penting agar Perseroan dapat mempertahankan karyawan-karyawan terbaiknya. Hal ini dilaksanakan

To support its international businesses, Kalbe also runs a Global Talent Management program that develop leaders in countries where the Company operates. Global Talent Management program is also an opportunity to introduce Kalbe’s values, work ethics, and systems to its overseas employees. This program was attended by 12 domestic staf from ASEAN countries, Nigeria, Srilanka, and South Africa.

To develop talent pool of future leaders in countries where Kalbe operates, in 2017 Kalbe launched its Junior Manager Development Program for senior officer level employees. This program is also developed with Prasetiya Mulya Business School that extends for 13 months with 12 participants.

Kalbe Management System Kalbe Management System is a comprehensive management process comprising the planning, implementation, monitoring, and improving business activities. The system aims to define the Company’s strategic directions and to encourage synergies among efforts conducted by Kalbe Group’s various business units.

Following the formulation of the Company’s 2018-2020 plan, a more detailed, year-by-year initiatives and targets have been defined and communicated to all business units, to ensure that all activities are in alignment with top management’s overall priorities.

Building A Great Place to WorkA harmonious working place is considered instrumental in the Company’s ability to retain its best talents. This is achieved among others by efforts to promote an open

Page 139: Report KLBF FIN.pdf

1392017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

antara lain melalui upaya menciptakan komunikasi dua arah yang terbuka dan berkelanjutan antara serikat pekerja dan manajemen Perseroan.

Untuk mendukung sasaran tersebut, telah diselenggarakan Forum Hubungan Industrial di tahun 2017, untuk membahas cara-cara menciptakan hubungan industrial yang sehat dan harmonis. Empat gelombang sesi pelatihan tentang hubungan industrial juga telah diselenggarakan sepanjang tahun 2017, masing-masing diikuti oleh 20 peserta.

Beberapa Perjanjian Kerja Bersama telah dirampungkan pada tahun 2017, sebagai refleksi hubungan baik antara manajemen dan karyawan.

and continuous two-way communication between labor unions and the Company’s management.

In support of this objective, an Industrial Relation Forum was organized during the year, discussing ways to create a healthy and harmonious industrial relation. Four batches of industrial relation training sessions were also conducted in 2017, each attended by 20 participants.

Several Collective Labor Agreements have been completed in 2017, which reflects good relations between management and the employees.

Praktik hidup yang seimbang juga merupakan faktor penting dalam membangun tempat kerja yang menyenangkan. Di Kalbe, praktik hidup seimbang dibangun melalui berbagai kegiatan olah raga, seni, keagamaan, dan aktivitas lainnya bagi karyawan.

Tahun 2017 merupakan tahun kedua penyelenggaraan Kompetisi Olimpiade Kalbe Tahunan. Diselenggarakan pada bulan Oktober 2017 selama dua minggu, karyawan berkompetisi di lima bidang olahraga: futsal, bulu tangkis, volley, bola basket, dan aerobik. Dengan dukungan penuh dari seluruh bidang usaha di bawah Grup Kalbe, event tersebut berhasil membangun rasa solidaritas dan semangat berprestasi dari para karyawan. Kalbe juga mengajak karyawan untuk mengembangkan rasa tanggung jawab sosial melalui keikutsertaan dalam program-program pendidikan, kesehatan, perlindungan lingkungan, dan pengembangan infrastruktur

Work and life balance is another important factor to build a great place to work. At Kalbe, work and life balance is developed by providing support for sports, art, religious, and various other activities for employees.

The year 2017 marked as the second year where the Company organized its Annual Kalbe Olympics Competition. Held for two weeks in October 2017, employees competed in five sport categories: indoor football, badminton, volleyball, basketball, and aerobics. With full support from all businesses within the Kalbe Group, the event succeeded in creating a sense of solidarity and the passion to excel among employees.Kalbe also invites employees to develop their sense of social responsibility through participation in Kalbe Berbagi’s education, healthcare, environmental protection, and infrastructure development programs. Aspiring employees can also join Kalbe Sahabat Bumi community,

Kalbe Olympic 2017 Kalbe Olympic 2017

Page 140: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017140

melalui program Kalbe Berbagi. Karyawan juga dapat bergabung dalam komunitas Kalbe Sahabat Bumi, untuk aktif dalam praktek keberlanjutan, antara lain dengan mendorong gerakan Green Office di kantor-kantor Kalbe. Pada tahun 2017, gerakan Sahabat Bumi berhasil melibatkan sekitar 90 karyawan Kalbe.

Setiap tahun, unit Komunikasi Internal menyelenggarakan kegiatan keagamaan dengan aktivitas kunjungan ke rumah yatim piatu dan pembagian donasi untuk membantu keluarga yang kurang mampu.

Sebagai bagian upaya membangun lingkungan kerja yang positif, di tahun 2017 Kalbe telah melakukan Survey Keterlibatan Karyawan untuk mengukur pandangan dan ekspektasi karyawan terhadap Perseroan. Survey tersebut merupakan program rutin yang dilakukan setiap dua tahun sekali untuk memonitor tingkat keterlibatan karyawan. Hasil survey menggambarkan kinerja Kalbe dibandingkan dengan perusahaan-perusahaan lain, untuk kemudian dimanfaatkan untuk menetapkan aksi perbaikan.

Membangun Kapasitas Manajemen SDMGuna meningkatkan kapasitas Kalbe dalam mengelola kegiatan sumber daya manusianya yang makin kompleks, Perseroan telah menyelesaikan inisiatif peremajaan sistem informasi manajemen sumber daya manusianya.

Sistem baru tersebut dilengkapi dengan berbagai fungsi, mencakup modul Workforce Administration, modul Compensation & Benefit, modul People Development dan modul Advanced, yang terdiri dari fungsi-fungsi e-Recruitment, Benefit Administration, Business Travel, Document Management System dan HR Dashboard.

Modul Employee Self-Service yang baru memberikan akses langsung bagi karyawan ke beberapa fungsi administrasi sumber daya manusia untuk meningkatkan layanan fungsi Sumber Daya Manusia bagi karyawan.

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia yang telah diperbaharui tersebut, telah diterapkan di 10 bidang usaha di bawah Grup Kalbe, sehingga dapat melakukan analisa SDM Grup Kalbe yang terintegrasi.

to actively involved in sustainability practices, among others by promoting the Green Office movement in Kalbe’s offices. In 2017, Sahabat Bumi movement succeeded in attracting participation of roughly 90 Kalbe volunteers.

Every year, Kalbe’s Internal Communication unit organizes religious activities through visits to orphanages and distribution of donations to help underprivileged families.

As part of its efforts in building a positive working environment, in 2017 Kalbe conducted its Employee Engagement Survey to measure employees’ views and expectations towards the Company. This has been a regular program conducted every two years to track employees’ level of engagement. Survey outcomes reflect Kalbe’s performance against its peers, to be used to outline action plans for improvement.

Building Human Capital Management CapacitiesTo increase Kalbe’s capacity in managing the increasingly more complex human resources activities, the Company has completed the initiative to upgrade its human capital management information system.

The new system features a rich range of functionalities, covering Workforce Administration, Compensation & Benefit, People Development modules and Advanced Modules comprising of e-Recruitment, Benefit Administration, Business Travel, Document Management System and HR Dashboard functionalities.

The new Employee Self-Service module gives employees direct access to some of these human resources administration functions, to improve the service level of Human Resources function to employees.

The upgraded Human Resources Information System has been implemented in 10 business units within Kalbe Group, enabling an integrated analysis on Kalbe Group human resources management.

Page 141: Report KLBF FIN.pdf

1412017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Prioritas 2018

Pesatnya perkembangan ilmu hayati, serta perubahan peraturan pemerintah akan terus mendorong proses transformasi industri kesehatan, yang juga membawa perubahan pada kompetensi dan keahlian yang dibutuhkan Perseroan.

Untuk itu, pengembangan sumber daya manusia tetap akan berlanjut di tahun 2018, guna meningkatkan pengetahuan dan kompetensi karyawan, yang didukung oleh upaya berkelanjutan untuk menciptakan suasana kerja yang positif.

Upaya juga berlanjut untuk menanamkan nilai-nilai Kalbe Panca Sradha ke seluruh organisasi guna mendukung peningkatan sinergi dari seluruh karyawan Grup Kalbe.

Akhirnya, Perseroan akan terus mencari peluang untuk menyempurnakan kegiatan sumber daya manusianya dalam rangka mendukung pertumbuhan usaha Kalbe.

2018 Priorities

The rapid pace of life science development as well as changes in the government regulations will continue to transform the nature of the healthcare industry, which also brings changes in the type of competences and expertise that the Company requires.

For that reason, people development will continue in 2018, to enhance employee’s knowledge and competence, combined with ongoing efforts to create a positive working environment.

Efforts will also continue to embed Kalbe Panca Sradha values within the entire organization to support greater synergy across Kalbe Group’s entire workforce.

Lastly, the Company will seek opportunities to enhance its human resources operation to support Kalbe’s business growth.

Page 142: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017142

Statistik Karyawan Berdasarkan StatusEmployee Statistic by Status

Statistik Karyawan Berdasarkan GenderEmployee Statistic by Gender

Statistik Karyawan Berdasarkan GolonganEmployee Statistic by Position

Tidak TetapNon-permanent

PriaMale

PriaMale

EksekutifExecutive

EksekutifExecutive

Tidak TetapNon-permanent

TetapPermanent

PerempuanFemale

PerempuanFemale

ManajerManager

ManajerManager

Officer/SupervisorOfficer/Supervisor

Officer/SupervisorOfficer/Supervisor

StafStaff

StafStaff

TetapPermanent

2017

2017

2017

2016

2016

2016

4,975

3,758

4,593

4,247

105108

12,578

8,820

12,733

8,486

865788

2,8612,696

8,9028,986

Page 143: Report KLBF FIN.pdf

1432017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Statistik Karyawan Berdasarkan UsiaEmployee Statistic by Age

Statistik Karyawan Berdasarkan PendidikanEmployee Statistic by Education

18 - < 25 TahunYear-old

18 - < 25 TahunYear-old

S3Doctorate

S3Doctorate

S1Undergraduate

S1Undergraduate

26 - < 35 TahunYear-old

26 - < 35 TahunYear-old

ProfesiProfession

ProfesiProfession

D1 - D3Diploma 1- Diploma 3

D1 - D3Diploma 1- Diploma 3

36 - < 45 TahunYear-old

36 - < 45 TahunYear-old

ApotekerPharmacist

ApotekerPharmacist

SMASenior High School

SMASenior High School

46 - < 55 TahunYear-old

46 - < 55 TahunYear-old

> 55 TahunYear-old

> 55 TahunYear-old

S2Post Graduate

S2Post Graduate

SMPJunior High School

SMPJunior High School

SDElementary School

SDElementary School

2017

2017

2016

2016

88

108

3,9364,530

1,1741,099

11894

2,9492,087

3,2943,130

525160

4,8715,077

6,0306,124

2,2272,217

223295

7397

2848

Page 144: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017144

Pemasaran Marketing

Berbagai media digital Perseroan telah berkembang menjadi sumber informasi yang terpercaya dan terpilih bagi masing-masing target pengunjungnya.

The Company’s various digital media has increasingly grown to become well-trusted and preferred sources of information among each respective targeted audience.

Page 145: Report KLBF FIN.pdf

1452017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Seluruh kegiatan pemasaran Kalbe disinergikan di bawah koordinasi unit Corporate Marketing Office (CMO). Dibentuk sejak tahun 2012, unit CMO bertanggung jawab atas berbagai aktivitas pemasaran Perseroan, dari kegiatan belanja media, hingga aktivitas riset pasar dan corporate branding. Secara rutin, CMO juga menyelenggarakan sesi-sesi berbagi pengetahuan (knowledge enrichment session) guna memperkenalkan ide-ide dan tren pemasaran terbaru yang relevan bagi tim pemasaran.

Untuk mendukung bisnis internasional Kalbe, CMO telah membentuk unit terpisah untuk aktivitas pemasaran internasional. Unit tersebut mengkoordinasikan kegiatan riset pemasaran untuk mengevaluasi potensi-potensi pasar di masing-masing negara sebagai masukan bagi tim pemasaran dalam mengembangkan strategi pemasaran dan komunikasi produk di masing-masing pasar.

Sejak pendiriannya, CMO telah berhasil meraih kemajuan positif dalam mengkonsolidasikan kegiatan pemasaran dari operasi usaha Kalbe yang sangat terdiversifikasi. Upaya konsolidasi ini berhasil meningkatkan efisiensi belanja pemasaran yang dicapai dari peningkatan skala ekonomi. CMO juga berperan penting dalam menanamkan pendekatan Customer Relationship Management (CRM) ke dalam model operasional Kalbe yang sebelumnya berorientasi pada produk. Dengan demikian, Perseroan membina relasi yang lebih erat dengan pelanggan yang akan meningkatkan keterlibatan pelanggan dan memperdalam pemahaman akan kebutuhan pelanggan.

Pencapaian 2017

Seperti di tahun-tahun sebelumnya, aktivitas tetap terpusat di beberapa bidang penting, yakni penyempurnaan media pemasaran direct-to-consumer, pengembangan loyalitas pelanggan, serta aktivitas below-the-line melalui kegiatan promosi, seminar rutin, serta sesi-sesi pelatihan dan workshop.

CMO bertugas mengelola berbagai media pemasaran direct-to-consumer, yang terdiri dari Kalbe Customer Care, Kalbe Home Delivery, Kalbe e-Store dan outlet KALCare. Guna merespon pesatnya pertumbuhan popularitas gawai elektronik di antara para konsumen Indonesia dan untuk merangkul segmen milenial, dalam beberapa tahun terakhir CMO juga aktif terlibat dalam membangun kehadiran Perseroan di dunia maya dan bertanggung jawab dalam pengembangan berbagai usaha Kalbe di media digital dan media sosial.

Kalbe’s entire marketing activities are synergized under the coordination of a dedicated Corporate Marketing Office (CMO) unit. Established since 2012, the CMO unit is responsible for the Company’s various marketing activities, ranging from media procurement, to market research and corporate branding activities. CMO also conducts regular knowledge enrichment sessions to introduce recent marketing ideas and trends relevant to the marketing team.

To support Kalbe’s international businesses, CMO has established a separate unit for international marketing activities. This unit coordinates marketing research activities to assess market potentials in each designated country as input for the marketing team in the development of product marketing and communication strategies for each respective market.

Since its establishment, CMO has achieved good progress in consolidating the marketing activities of Kalbe’s highly diversified business operation. This consolidation has generated considerable marketing spending efficiency from larger economy of scale. CMO also plays a key role in embedding the Customer Relationship Management (CRM) approach across Kalbe’s previously product-focused operating model. This has allowed the Company to enjoy closer relationships with customers that generates higher customer engagement and deeper understanding of customers’ needs.

2017 Highlights

As in the previous years, activities continued to center on several key areas, namely direct-to-consumer marketing channel enhancements, customer loyalty development and below-the-line activities through promotion events, regular seminar, training and workshop sessions.

CMO is tasked with managing a range of direct-to-consumer marketing channels, comprising of Kalbe Customer Care, Kalbe Home Delivery, Kalbe e-Store and KALCare outlets. In response to the rising popularity of electronic gadgets among Indonesian consumers and to embrace the millennial segment, in the past few years CMO has also been actively involved in developing the Company’s presence in the virtual world and is responsible for expanding Kalbe’s various ventures in digital and social media.

Page 146: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017146

Kalbe Customer Care adalah layanan telepon yang memberikan akses bagi pelanggan untuk menerima informasi terkini tentang produk-produk dan kampanye promosi Kalbe. Layanan ini juga merupakan sarana bagi pelanggan untuk menyampaikan keluhan terkait produk dan layanan Perseroan.

Layanan Kalbe Home Delivery (KHD) adalah layanan berbasis telepon dan internet untuk pemesanan produk dan layanan antar, yang sangat populer di antara para konsumen di Indonesia. Total transaksi terus meningkat, dari rata-rata sebesar 23.000 dan 28.000 transaksi per bulan di tahun 2015 dan 2016, hingga mencapai rata-rata sekitar 35.000 transaksi per bulan di tahun 2017.

Pelanggan dapat berbelanja produk-produk nutrisi dan kesehatan Kalbe, dengan menghubungi nomor telepon 1500880, atau mengakses toko online Kalbe, Kalbe e-Store (www.kalbestore.com). Kalbe Home Delivery dan Kalbe e-Store juga menawarkan layanan pengiriman gratis dengan pembelian minimum, yang tersedia di seluruh Indonesia.

KALCare adalah jaringan outlet dengan tujuan mengundang partisipasi konsumen dan membangun brand image Kalbe melalui interaksi temu muka. KALCare menawarkan outlet-outlet di lokasi-lokasi yang mudah dijangkau. Selain menghadirkan produk-produk Kalbe, jaringan outlet KALCare menawarkan pemeriksaan kesehatan sederhana, serta ruang-ruang kebugaran dimana konsumen Kalbe dapat ikut berpartisipasi dalam kelas-kelas kebugaran dan seminar kesehatan. Outlet KALCare juga menghadirkan tenaga ahli nutrisi dan tenaga medis yang memberikan konsultasi nutrisi dan hal-hal seputar kesehatan.

Sepanjang tahun 2017, kegiataan media digital Kalbe juga terus meraih perkembangan yang positif. Berbagai media digital Perseroan telah berkembang menjadi sumber informasi yang terpercaya dan terpilih bagi masing-masing target pengunjungnya.

Aplikasi hallobumil, merupakan aplikasi bagi para ibu untuk memonitor kehamilan dan pertumbuhan bayinya. Sementara itu, Diabetasol Solution Center adalah aplikasi bagi para penderita diabetes yang mencari tip agar dapat tetap sehat.

Kalbe Customer Care is a call center service that provides customer with access to up-to-date information regarding Kalbe’s products and promotion campaigns. It also serves as a channel for customers to voice their complaints related to Kalbe’s products and services.

Kalbe Home Delivery (KHD) is a phone and internet based product ordering and delivery service that is highly popular among Indonesian consumers. Total transactions continued to grow, from an average of 23,000 and 28,000 product deliveries per month in 2015 and 2016 to 35,000 monthly average deliveries in 2017.

Consumers can shop Kalbe’s nutritional and consumer health products at their convenience, by simply dialing 1500880 or accessing Kalbe’s virtual store, Kalbe e-Store (www.kalbestore.com). Kalbe Home Delivery and Kalbe e-Store offer free delivery service for a minimum purchase, available across Indonesia.

KALCare is a network of physical outlets to directly engage with consumers and build Kalbe’s brand image through face-to-face interactions. KALCare comprises physical outlets conveniently located in prominent locations. On top of displaying Kalbe products, KALCare outlets also offer simple health checkups and are fitted with exercise rooms where Kalbe customers can participate in workout classes and health seminars. KALCare outlets are attended by experienced nutritionists and physicians that provide nutrition and other health related consultation.

Over the course of 2017, Kalbe’s digital media activities also continued to witness positive progress. The Company’s various digital media has increasingly grown to become well-trusted and preferred sources of information among each respective targeted audience.

Kalbe’s hallobumil, is an apps for mothers to monitor their pregnancy and infant growth. Meanwhile, Diabetasol Solution Center is an application among diabetes patients that seek tips to stay healthy.

Page 147: Report KLBF FIN.pdf

1472017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Klikdokter (klikdokter.com) adalah aplikasi dan situs web kesehatan yang terpercaya, dimana pengunjung dapat melakukan live chat dengan tenaga dokter dan ahli kesehatan untuk memperoleh tip dan anjuran-anjuran kesehatan. Di samping itu, Kalbe juga memiliki situs web dan aplikasi e-farmasi, Klikapotek (klik-apotek.com) yang memberikan layanan penjualan obat resep secara online dan layanan antar ke rumah.

Media digital Kalbe didukung oleh unit pengembangan konten, yang dibentuk di bawah CMO pada tahun 2014. Unit tersebut terdiri dari tenaga dokter medis, penulis konten dan desainer grafis, yang berperan sebagai pusat pengembangan konten Grup Kalbe, dengan menyiapkan berbagai informasi dan tip kesehatan untuk disebarluaskan melalui seluruh media digital Kalbe.

Guna mendorong terciptanya relasi dan loyalitas pelanggan, sejak tahun 2012 Kalbe telah menerbitkan kartu Kalbe Family Rewards Card sebagai kartu loyalitas pelanggan. Versi e-Card juga telah tersedia sejak tahun 2013 untuk memberikan lebih banyak kemudahan. Pemegang kartu dapat mengumpulkan poin ketika membeli produk-produk Kalbe, yang kemudian dapat ditukar dengan berbagai pilihan hadiah menarik. Pemegang kartu dapat juga menikmati potongan harga ketika berbelanja dengan outlet-outlet mitra yang menampilkan signage Kalbe Family Spot. Keanggotan terus meningkat, hingga sebanyak 1,3 juta pemegang kartu di akhir 2017.

Aktivitas direct-to-consumer tetap menjadi prioritas di tahun 2017, dengan fokus meningkatkan keterlibatan konsumen dan menyebarluaskan tip hidup sehat. Di antaranya, Kalbe melakukan Fun Walk Go Serat Love Juice, Gerakan Edukasi Multivitamin dan Cinta Museum Sakatonik ABC, Fitbar Donor Kalori, dan Parenting Seminar and Alergic Week by Morinaga.

Melalui Kalbe Academia, Kalbe kembali menyelenggarakan kegiatan seminar, workshop, dan simposium kesehatan secara rutin bagi para praktisi kesehatan, serta program pendidikan bagi publik untuk meningkatkan kesadaran tentang hal-hal seputar kesehatan. Kalbe Academia berperan sebagai payung dari berbagai event Perseroan, guna mendorong upaya koordinasi dan sinergi untuk memperkuat posisi merek Kalbe. Setiap tahun, Divisi Obat Resep juga menyelenggarakan simposium kesehatan rutin yang terbuka bagi para tenaga kesehatan dan masyarakat luas.

Klikdokter (klikdokter.com) is a trusted health application and web site, where visitors can access live chats with medical doctors and health experts for health tips and advises. In addition, Kalbe also owns web site and e-pharmacy application, Klikapotek (klik-apotek.com) online sales of prescription drugs and home delivery service.

Kalbe’s digital media is supported by a content development unit, established under CMO in 2014. This unit is staffed with medical doctors, content writers and graphic designers, as Kalbe Group’s content development hub, generating health related information and tips broadcasted through Kalbe’s entire digital media channels.

To promote closer relationship and promote higher loyalty among customers, since 2012 Kalbe has issued its customer loyalty card, Kalbe Family Rewards Card. An e-Card version is also available since 2013 to add more convenience. Cardholders can collect points when they purchase Kalbe products, which can then be exchanged with a wide selection of attractive gifts. Cardholders can also enjoy discounts when shopping in numerous merchant partners bearing the Kalbe Family Spot signages. Membership continued to grow, reaching 1.3 million cardholders by year-end.

Direct-to-consumer activities remained a priority in 2017, focusing on increasing customer engagement and promoting tips to stay healthy. Among others, the Company conducted Fun Walk Go Serat Love Juice, Gerakan Edukasi Multivitamin dan Cinta Museum Sakatonik ABC, Fitbar Donor Kalori, dan Parenting Seminar and Alergic Week by Morinaga.

Through Kalbe Academia, Kalbe continued to conduct regular health seminars, workshops and symposiums for medical professionals and education programs open to public to improve awareness on health issues. Kalbe Academia continues to serve as umbrella for the Company’s many events, to promote better coordination and synergize efforts to strengthen the position of Kalbe brand. Every year, the Prescription Pharmaceuticals Division also holds routine health symposiums open for medical professionals and wider audience.

Page 148: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017148

Prioritas 2018

Ke depan, CMO akan terus fokus dalam menanamkan praktek CRM sebagai pendorong untuk menciptakan relasi yang lebih erat dengan konsumen. Upaya akan ditingkatkan untuk memperkuat kehadiran Kalbe di dunia maya melalui penyempurnaan bisnis digital yang ada, serta dengan mencari peluang untuk usaha digital baru. Kegiatan direct-to-consumer tetap menjadi prioritas di tahun 2018, guna membangun hubungan yang lebih erat dengan para anggota ekosistem Kalbe.

Akhirnya, dukungan pada kegiatan pemasaran internasional juga akan ditingkatkan, dengan mengadaptasikan praktek pemasaran Perseroan dengan karakteristik pasar lokal, serta melalui inovasi pendekatan pemasaran baru untuk masing-masing negara.

2018 Priorities

Moving ahead, CMO will continue to focus on embedding CRM practices as key driver toward closer relationships with customers. More efforts will be invested to strengthen Kalbe’s presence in the virtual world by enhancing its existing digital businesses, as well as by seeking opportunities for new digital ventures. Direct-to-consumer activities remain a priority for 2018, to build closer bonding with members of Kalbe’s extensive ecosystem.

Finally, support for international marketing activities will also increase, by adapting the Company’s marketing best practices to local market characteristics, as well as by innovating marketing approaches for each respective country.

“Diva Beauty Yoga”, Acara Edukasi dan ExperientialEducational and Experiential Event “Diva Beauty Yoga”

“Indonesia Tangkal Kolesterol”, Acara Edukasi dan ExperientialEducational and Experiential Event “Indonesia Tangkal Kolesterol”

Page 149: Report KLBF FIN.pdf

1492017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

2018 StrategyStrategi 2018

Memperkuat dan mempererat hubungan internal karyawan kita yang tersebar di berbagai cabang dan negara, sebagai bagian dari proses pengembangan manusia Kalbe yang selalu berlandaskan Panca Sradha.

To strengthen the internal bonding of our people who are dispersed in various branches and countries, as part of Kalbe’s human capital development program based on Panca Sradha.

Menyelaraskan seluruh sumber daya Perseroan dengan pemikiran end-to-end dan kekinian agar tercipta efek sinergi dan produktivas yang tinggi.

To align all Company resources with an end-to-end and up-to-date mindset to create a solid synergy and high productivity.

Melaksanakan seluruh inisiatif strategi fokus yang telah diarahkan dengan aktivitas pendukung yang efisien dan efektif.

To execute all focus strategic initiatives as directed, with efficient and effective supporting activities.

1

2

3

Page 150: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017150

Financial ReviewTinjauanKeuangan

Kami percaya bahwa posisi keuangan yang mantap akan menciptakan stabilitas internal untuk menghadapi gejolak kondisi makroekonomi global dan domestik, serta memberikan fleksibilitas dalam mendukung perluasan usaha.We believe that a solid financial position will generate internal stability to weather any fluctuation in the global and domestic macroeconomy conditions, as well as to provide the flexibility to support business growth.

Page 151: Report KLBF FIN.pdf

1512017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kinerja Keuangan di tahun 2017

Pembahasan dan analisis berikut mengacu pada laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2017 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor independen, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja (perusahaan anggota Ernst & Young). Kinerja keuangan tahun 2017 yang diperbandingkan dengan tahun 2016, adalah sebagai berikut:

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Perseroan senantiasa berupaya menerapkan pengelolaan keuangan yang berhati-hati dan seksama untuk mempertahankan posisi keuangan yang kuat. Kami percaya bahwa posisi keuangan yang mantap akan menciptakan stabilitas internal untuk menghadapi gejolak kondisi makroekonomi global dan domestik, serta memberikan fleksibilitas dalam mendukung perluasan usaha.

AsetPer tanggal 31 Desember 2017, total aset Perseroan tumbuh 9,1% mencapai sebesar Rp16.616 miliar, dibandingkan total aset per 31 Desember 2016 sebesar Rp15.226 miliar. Aset lancar mencapai Rp10.044 miliar atau 60,4% dari total aset Perseroan.

Financial Performance in 2017

The following discussion and analysis refers to the consolidated financial statements as of December 31, 2017 and for the year then ended with independent auditors’ report as audited by the Public Accounting Firm of Purwantono, Sungkoro & Surja (a member firm of Ernst & Young). The Company’s 2017 financial performance, as compared to its performance in 2016, is as follows:

Consolidated Statements of Financial Position

The Company always strives to implement a prudent and thorough financial management, to maintain a strong financial position. We believe that a solid financial position will generate internal stability to weather any fluctuation in the global and domestic macroeconomy conditions, as well as provide the flexibility to support business growth.

AssetsAs of December 31, 2017, the Company’s total assets grew by 9.1%, reaching Rp16,616 billion from Rp15,226 billion as per December 31, 2016. Current assets reached Rp10,044 billion or representing 60.4% of total assets. The asset increase was mainly driven by growth of trade

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian

Consolidated Statements ofFinancial Position

Keterangan2017 2016 Naik (Turun)

Increase (Decrease)Descriptions

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion %

Aset Lancar 10,044 9,573 471 4.9% Current Assets

Aset Tidak Lancar 6,572 5,653 919 16.3% Non-current Assets

Total Aset 16,616 15,226 1,390 9.1% Total Assets

Liabilitas Jangka Pendek 2,227 2,317 (90) -3.9% Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang 495 445 50 11.2% Non-current Liabilities

Total Liabilitas 2,722 2,762 (40) -1.4% Total Liabilities

Ekuitas, Neto 13,894 12,464 1,430 11.5% Equity, Net

Total Liabilitas dan Ekuitas 16,616 15,226 1,390 9.1% Total Liabilities and Equity

Page 152: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017152

Peningkatan nilai aset terutama didorong oleh peningkatan piutang usaha, persediaan, aset lancar lainnya, serta aset tetap, neto.

Aset LancarAset lancar Perseroan meningkat menjadi Rp10.044 miliar tahun 2017, dibandingkan Rp9.573 miliar tahun sebelumnya, atau meningkat sebesar 4,9%.

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Kas dan Setara Kas 2,785 27.7% 2,896 30.2% (111) -3.8% Cash and Cash

Equivalents

Piutang Usaha, Neto 2,876 28.6% 2,631 27.5% 245 9.3% Trade Receivables, Net

Piutang Lain-Lain 91 0.9% 95 1.0% (4) -3.5% Others Receivables

Aset Keuangan Lancar Lainnya 186 1.9% 179 1.9% 7 4.0% Other Current Financial

Assets

Persediaan, Neto 3,557 35.4% 3,344 34.9% 213 6.4% Inventories, Net

Pajak Pertambahan Nilai Dibayar di Muka

134 1.3% 104 1.1% 30 28.9% Prepaid Value Added Tax

Biaya Dibayar di Muka 62 0.6% 65 0.7% (3) -4.6% Prepaid Expenses

Aset Lancar Lainnya 352 3.5% 259 2.7% 93 36.0% Other Current Assets

Total Aset Lancar 10,044 100.0% 9,573 100.0% 470 4.9% Total Current Assets

receivables, inventories, other current assets and fixed assets, net.

Current AssetsThe Company’s current assets increased to Rp10,044 billion in 2017 from Rp9,573 billion a year ago, growing by 4.9%.

Cash and Cash EquivalentsThe Company’s cash and cash equivalents comprised of cash on hand, cash in banks, call deposits and time deposits (third parties), both in Rupiah and US Dollar denomination, as well as other foreign currencies. Cash and cash equivalents decreased by 3.8%, from Rp2,896 billion in 2016 to Rp2,785 billion in 2017, along with trade receivable and inventory growth.

Trade Receivables, NetIn line with the sales growth, trade receivables increased by 9.3%, from Rp2,631 billion in 2016 to Rp2,876 billion in 2017, after deducting allowance for impairment losses of Rp22 billion in 2017 and Rp15 billion in 2016.

Kas dan Setara KasKas dan setara kas terdiri atas kas, kas pada bank, call deposit dan deposito berjangka (pihak ketiga), baik dalam mata uang Rupiah, Dolar A.S maupun mata uang asing lainnya. Kas dan setara kas menurun sebesar 3,8% dari Rp2.896 miliar tahun 2016 menjadi Rp2.785 miliar di tahun 2017, seiring dengan meningkatnya piutang usaha dan persediaan.

Piutang Usaha, NetoSejalan dengan pertumbuhan penjualan, piutang usaha mengalami peningkatan sebesar 9,3% dari Rp2.631 miliar tahun 2016 menjadi Rp2.876 miliar di tahun 2017, masing-masing setelah dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sebesar Rp22 miliar pada tahun 2017 dan Rp15 miliar pada tahun 2016.

Aset Lancar Current Assets

Page 153: Report KLBF FIN.pdf

1532017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Other ReceivablesThe Company’s other receivables consisted of receivables for customers’ claims, sales discount and others borne by principals and employee receivables. Other receivables declined by 3.5% from Rp95 billion in 2016 to Rp91 billion in 2017.

Other Current Financial AssetsOther current financial assets increased by 4.0% to Rp186 billion in 2017 from Rp179 billion in 2016, along with subsidiaries’ higher unrealized gains on investments in marketable securities.

Inventories, NetAlong with growing sales, inventories increased by 6.4% in 2017 to Rp3,557 billion compared to Rp3,344 billion in 2016. Inventory turnover was 124 days at the end of 2017 from 122 days at the end of 2016, mostly due to higher finished goods inventory.

The Company will continue to optimize its inventory turnover and put priority to raw material and finished goods availability.

Piutang Lain-LainPiutang lain-lain Perseroan terdiri dari piutang atas klaim pelanggan, potongan penjualan dan lainnya yang menjadi tanggungan prinsipal serta piutang karyawan. Piutang lain-lain berkurang 3,5% dari Rp95 miliar tahun 2016 menjadi sebesar Rp91 miliar di tahun 2017.

Aset Keuangan Lancar LainnyaAset keuangan lancar lainnya meningkat sebesar 4,0% mencapai Rp186 miliar di tahun 2017 dari Rp179 miliar di tahun 2016, seiring dengan meningkatnya laba yang belum direalisasi atas surat berharga yang dimiliki entitas anak.

Persediaan, NetoSejalan dengan pertumbuhan penjualan, persediaan mengalami peningkatan pada tahun 2017 sebesar 6,4% menjadi Rp3.557 miliar dibandingkan Rp3.344 miliar di tahun 2016. Perputaran persediaan menjadi 124 hari di akhir tahun 2017 dari 122 hari di akhir tahun 2016, terutama disebabkan oleh peningkatan persediaan barang jadi.

Perseroan akan terus berupaya mengoptimalkan perputaran persediaan dengan tetap mengutamakan ketersediaan bahan baku dan barang jadi.

Analisis Piutang Usaha Berdasarkan Umur Piutang (Miliar Rupiah)

Aging Analysis of the Trade Receivables (Billion Rupiah)

Keterangan 2017 2016 DescriptionLancar 1,925 1,903 Current

Lewat Jatuh Tempo Overdue

1-30 Hari 647 532 1-30 Days

31-60 Hari 162 98 31-60 Days

61-90 Hari 80 51 61-90 Days

Lebih dari 90 Hari 85 62 Over 90 Days

Jumlah 2,899 2,646 Total

Dikurangi Cadangan Penurunan Nilai (22) (15) Less Allowance for Impairment

Piutang Usaha, Neto 2,876 2,631 Trade Receivables, Net

Page 154: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017154

Pajak Pertambahan Nilai Dibayar di MukaPajak pertambahan nilai dibayar di muka meningkat 28,9% dari Rp104 miliar di tahun 2016 menjadi Rp134 miliar di tahun 2017.

Biaya Dibayar di MukaBiaya dibayar di muka menurun 4,6% dari Rp65 miliar di tahun 2016 menjadi Rp62 miliar di tahun 2017, yang disebabkan penurunan biaya asuransi dibayar di muka.

Aset Lancar LainnyaAset lancar lainnya terdiri dari uang muka pembelian bahan baku dan barang jadi, uang muka operasional, perlengkapan penjualan serta lain-lain. Di tahun 2017, aset lancar lainnya meningkat 36,0% dari Rp259 miliar tahun 2016 menjadi Rp352 miliar di tahun 2017, terutama disebabkan oleh uang muka pembelian bahan baku dan barang jadi serta uang muka operasional.

Aset Tidak LancarAset tidak lancar Perseroan meningkat 16,3% dari Rp5.653 miliar tahun 2016 menjadi Rp6.572 miliar di tahun 2017. Peningkatan aset tidak lancar terutama didorong oleh peningkatan aset tetap, neto, serta kenaikan aset tidak lancar lainnya.

Aset Tidak Lancar Non-current Asset

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Aset Keuangan Tidak Lancar Lainnya 53 0.8% 47 0.8% 6 11.9% Other Non-current Financial

Assets

Investasi pada Entitas Asosiasi 25 0.4% 42 0.7% (17) -40.2% Investment in Associates

Aset Pajak Tangguhan, Neto 156 2.4% 160 2.8% (4) -2.6% Deferred Tax Assets, Net

Tagihan Restitusi Pajak Penghasilan 28 0.4% 35 0.6% (7) -19.6% Claims for Tax Refund

Aset Tetap, Neto 5,343 81.3% 4,556 80.6% 787 17.3% Fixed Assets, Net

Aset Tak Berwujud, Neto 420 6.4% 400 7.1% 20 4.9% Intangible Assets, Net

Aset Tidak Lancar Lainnya 547 8.3% 413 7.3% 134 32.3% Other Non-current Assets

Total Aset Tidak Lancar 6,572 100.0% 5,653 100.0% 919 16.3% Total Non-current Assets

Prepaid Value Added TaxPrepaid value added tax increased by 28.9% from Rp104 billion in 2016 to Rp134 billion in 2017.

Prepaid ExpensesPrepaid expenses declined by 4.6% from Rp65 billion in 2016 to Rp62 billion in 2017, mainly due to lower prepaid insurance expenses.

Other Current AssetsOther current assets comprise advance payment for purchase of raw materials and finished goods, advance for operations, selling supplies and others. In 2017, other current assets increased by 36.0%, from Rp259 billion in 2016 to Rp352 billion in 2017, mainly due to advance payment for purchase of raw materials and finished goods, as well as advance for operations.

Non-current AssetsThe Company’s non-current assets increased by 16.3% from Rp5,653 billion in 2016 to Rp6.572 billion in 2017. The increase in non-current assets was primarily driven by increase in fixed assets, net, and higher other non-current assets.

Page 155: Report KLBF FIN.pdf

1552017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Aset Tetap, NetoPada tahun 2017, total aset tetap, neto Perseroan meningkat dari Rp4.556 miliar menjadi Rp5.343 miliar sejalan dengan penambahan aset tetap terutama berupa tanah, mesin dan peralatan serta peralatan kesehatan.

Aset Tidak Lancar LainnyaTotal aset tidak lancar lainnya meningkat dari Rp413 miliar menjadi Rp547 miliar terutama disebabkan oleh peningkatan uang muka pembelian aset tetap.

LiabilitasPada tahun 2017, total liabilitas Perseroan menurun dari Rp2.762 miliar menjadi Rp2.722 miliar, yang disebabkan oleh penurunan liabilitas jangka pendek yang memiliki kontribusi sebesar 81,8% terhadap total liabilitas atau sebesar Rp2.227 miliar di tahun 2017. Liabilitas jangka panjang mencapai Rp495 miliar atau 18,2% dari total liabilitas.

Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Utang Bank 169 7.6% 135 5.8% 34 24.8% Short-term Bank Loans

Utang Usaha 1,109 49.8% 1,127 48.7% (18) -1.7% Trade Payables

Utang Lain-Lain 433 19.4% 451 19.5% (18) -4.1% Other Payables

Beban Akrual 290 13.0% 368 15.9% (78) -21.3% Accrued Expenses

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Pendek 32 1.4% 41 1.8% (9) -21.1% Short-term Liabilities for

Employee Benefits

Utang Pajak 191 8.6% 181 7.8% 10 5.4% Taxes Payable

Bagian Jangka Pendek dari: Current Maturities of:

Utang Bank 3 0.1% 12 0.5% (9) 100.0% Bank Loans

Utang Sewa Pembiayaan 2 0.1% 1 0.1% 1 54.1% Finance Lease Payables

Total Liabilitas Jangka Pendek 2,227 100.0% 2,317 100.0% (90) -3.9% Total Current Liabilities

Fixed Assets, NetIn 2017, total fixed assets, net increased from Rp4,556 billion to Rp5,343 billion, in line with the addition of fixed asset, primarily in the form of land, machinery and equipment, as well as medical equipment.

Other Non-current AssetsTotal other non-current assets increased from Rp413 billion to Rp547 billion, primarily due to higher advance payment for purchase of fixed assets.

LiabilitiesIn 2017, total liabilities decreased from Rp2,762 billion to Rp2,722 billion, due to decrease in current liabilities, which represented 81.8% of total liabilities equivalent to Rp2,227 billion in 2017. Non-current liabilities amounted to Rp495 billion, representing 18.2% to total liabilities.

Page 156: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017156

Liabilitas Jangka PendekLiabilitas jangka pendek menurun sebesar 3,9% menjadi Rp2.227 miliar pada tahun 2017 dibandingkan Rp2.317 miliar pada tahun sebelumnya.

Utang BankPada tahun 2017, utang bank jangka pendek meningkat sebesar 24,8% menjadi Rp169 miliar dari Rp135 miliar di tahun 2016 sejalan dengan bertambahnya kebutuhan modal kerja.

Secara keseluruhan, Perseroan tetap mempertahankan rasio utang terhadap ekuitas yang rendah pada tahun 2017 yaitu sebesar 2,3%, relatif stabil dibandingkan 2,2% pada tahun 2016, mencakup utang jangka pendek dan jangka panjang.

Per tanggal 31 Desember 2017, utang bank jangka pendek dalam mata uang Rupiah diperoleh dari Citibank N.A., The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., PT Bank CIMB Niaga Tbk, dan fasilitas cerukan (overdraft) dalam mata uang Rupiah diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk.

Utang UsahaUtang usaha timbul dari pembelian bahan baku dan barang jadi dari prinsipal pihak ketiga di bidang usaha distribusi.

Utang usaha menurun sebesar 1,7% menjadi Rp1.109 miliar di tahun 2017 dari Rp1.127 miliar di tahun 2016. Tingkat perputaran utang usaha menurun menjadi 38 hari pada tahun 2017 dari 41 hari di tahun sebelumnya.

Utang Lain-LainUtang lain-lain terutama terdiri dari utang kepada agen periklanan dan perusahaan ekspedisi. Utang lain-lain Perseroan pada tahun 2017 menurun sebesar 4,1% dari Rp451 miliar pada tahun 2016 menjadi Rp433 miliar pada tahun 2017.

Beban AkrualBeban akrual terdiri dari akrual untuk biaya-biaya penjualan, royalti, jasa profesional serta biaya lain-lain. Perseroan mencatat adanya penurunan beban akrual sebesar 21,3%, dari Rp368 miliar tahun 2016 menjadi Rp290 miliar di tahun 2017, terutama disebabkan penurunan beban akrual untuk biaya penjualan.

Current LiabilitiesCurrent liabilities decreased by 3.9% to Rp2,227 billion in 2017, compared to Rp2,317 billion in the previous year.

Bank LoansIn 2017, short-term bank loan increased by 24.8% to Rp169 billion from Rp135 billion in 2016 along with higher working capital requirements.

Overall, the Company continued to maintain a low debt to equity ratio at 2.3% in 2017, relatively stable compared to 2.2% in 2016, covering both short term and long term bank loans.

As of December 31, 2017, short-term bank loan in Rupiah was obtained from Citibank N.A., The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., PT Bank CIMB Niaga Tbk, and overdraft facilities in Rupiah were obtained from PT Bank Central Asia Tbk.

Trade PayablesTrade payables arise from purchases of raw materials and finished goods from third party principals under the distribution business.

Trade payable decreased by 1.7% to Rp1,109 billion in 2017 from Rp1,127 billion in 2016. Turnover of trade payables declined to 38 days in 2017 from 41 days in the previous year.

Other PayablesOther payables mainly consist of payables to advertising agencies and expedition companies. Other payables in 2017 declined by 4.1% from Rp451 billion in 2016 to Rp433 billion in 2017.

Accrued ExpensesAccrued expenses comprised of accruals for selling, royalty, professional fee and other expenses. The Company recorded a decrease in accrued expenses of 21.3%, from Rp368 billion of 2016 to Rp290 billion in 2017, mainly attributed to lower accrual for selling expenses.

Page 157: Report KLBF FIN.pdf

1572017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Utang PajakUtang pajak Perseroan meningkat sebesar 5,4% dari Rp181 miliar di tahun 2016 menjadi Rp191 miliar di tahun 2017. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya Pajak Penghasilan 25.

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka PendekLiabilitas imbalan kerja jangka pendek merupakan gaji dan kesejahteraan karyawan yang masih harus dibayar. Pada tahun 2017, liabilitas imbalan kerja jangka pendek menurun dari Rp41 miliar menjadi Rp32 miliar.

Bagian Jangka Pendek Utang BankPada tahun 2017, terdapat bagian jangka pendek utang bank sebesar Rp3 miliar yang merupakan bagian jangka pendek dari fasilitas Installment Loan pada entitas anak, PT Kalbe Milko Indonesia.

Bagian Jangka Pendek Utang Sewa PembiayaanPada tahun 2017, terdapat bagian jangka pendek utang sewa pembiayaan sebesar Rp2 miliar.

Liabilitas Jangka PanjangLiabilitas jangka panjang meningkat sebesar 11,2% mencapai Rp495 miliar pada tahun 2017 dibandingkan Rp445 miliar pada tahun sebelumnya.

Liabilitas Jangka Panjang Non-current Liabilities

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Pinjaman Jangka Panjang, setelah Dikurangi dengan Bagian Jangka Pendek :

Long-term Debts, Net of Current Maturities :

Utang Bank 144 29.1% 132 29.7% 12 8.9% Bank Loans

Utang Sewa Pembiayaan 1 0.2% 2 0.5% (1) -54.0% Finance Lease Payables

Liabilitas Pajak Tangguhan, Neto 1 0.1% 1 0.1% - 0.0% Deferred Tax Liabilities,

Net

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang 339 68.5% 300 67.5% 39 12.9% Long-term Liabilities for

Employee Benefits

Utang Lain-Lain Jangka Panjang 10 2.0% 10 2.2% - 0.0% Other Long-term Liability

Total Liabilitas Jangka Panjang 495 100.0% 445 100.0% 50 11.2% Total Non-current

Liabilities

Taxes PayablesThe Company’s tax payables increased by 5.4%, from Rp181 billion in 2016 to Rp191 billion in 2017. This increase was primarily due higher Income Taxes article 25.

Short-term Liabilities for Employee BenefitsShort-term Liabilities for Employees’ Benefits represent accruals for salaries and bonuses. In 2017, short-term liabilities for employees’ benefits declined from Rp41 billion to Rp32 billion.

Current Maturities of Bank LoansIn 2017, there were current maturities of bank loans of Rp3 billion, representing the short-term portion of the Installment Loan facility on the subsidiary, PT Kalbe Milko Indonesia.

Current Maturities of Finance Lease PayablesIn 2017, there were current maturities of finance lease payables of Rp2 billion.

Non-current LiabilitiesNon-current liabilities increased by 11.2% to Rp495 billion in 2017, compared to Rp445 billion in the previous year.

Page 158: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017158

Utang Bank Jangka PanjangPerseroan memiliki utang bank jangka panjang per 31 Desember 2017, yang terutama merupakan pinjaman investasi dalam mata uang Rupiah sebesar Rp144 miliar dari PT Bank Central Asia Tbk yang diberikan kepada entitas anak, PT Kalbe Milko Indonesia.

Liabilitas Pajak Tangguhan, NetoLiabilitas pajak tangguhan, neto pada tahun 2017 adalah sebesar Rp1 miliar relatif stabil dibandingkan tahun sebelumnya.

Liabilitas Imbalan Kerja Jangka PanjangPada tahun 2017, liabilitas imbalan kerja karyawan mengalami kenaikan menjadi Rp339 miliar dibandingkan Rp300 miliar pada tahun 2016.

EkuitasEkuitas Perseroan meningkat sebesar 11,5% mencapai Rp13.894 miliar dari Rp12.464 miliar di tahun 2016. Peningkatan tersebut terutama disumbangkan oleh akumulasi saldo laba yang mencapai sebesar Rp12.788 miliar di tahun 2017 dari Rp11.415 miliar tahun 2016, atau meningkat sebesar 12,0%. Pada tahun 2017, Perseroan melakukan pembayaran dividen tunai atas laba tahun 2016 sebesar Rp22 per lembar saham atau sejumlah Rp1.031 miliar, sehingga rasio pembayaran dividen meningkat menjadi 45% dari 44% di tahun sebelumnya.

Struktur Modal Capital Structure

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Modal Saham 469 3.4% 469 3.8% - 0.0% Capital Stock

Tambahan Setoran Modal, Neto (34) -0.2% (34) -0.3% - 0.0% Additional Paid-in Capital, Net

Selisih Transaksi dengan Kepentingan Non-pengendali 43 0.3% 33 0.3% 10 31.1%

Differences Arising from Transaction with Non-controlling

Interests

Saldo Laba Retained Earnings

Telah Ditentukan Penggunaannya 177 1.3% 154 1.2% 23 14.7% Appropriated

Belum Ditentukan Penggunaannya 12,611 90.8% 11,261 90.4% 1,350 12.0% Unappropriated

Long-term Bank LoansThe Company had a long-term bank loan as of December 31, 2017, mostly representing investment loan in Rupiah currency of Rp144 billion from PT Bank Central Asia Tbk obtained by a subsidiary, PT Kalbe Milko Indonesia.

Deferred Tax Liabilities, NetDeferred tax liabilities, net in 2017 was Rp1 billion, relatively stable compared to the previous year’s figure.

Long-term Liabilities for Employee BenefitsIn 2017, liabilities for employees’ benefit increased to Rp339 billion from Rp300 billion in 2016.

EquitiesThe Company’s equities increased by 11.5%, reaching Rp13,894 billion from Rp12,464 billion in 2016. The increase was mostly contributed by retained earnings accumulation reaching Rp12,788 billion in 2017 from Rp11,415 billion in 2016, or up by 12.0%. In 2017, the Company distributed cash dividend on fiscal year 2016 profit amounting to Rp22 per share or Rp1,031 billion in total, with dividend payment ratio increased to 45% from 44% a year earlier.

Page 159: Report KLBF FIN.pdf

1592017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Struktur Modal Capital Structure

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Penghasilan (Beban) Komprehensif Lainnya :

Other Comprehensive Income (Expenses) :

Selisih Kurs atas Penjabaran Laporan Keuangan

61 0.4% 57 0.5% 4 7.6% Differences Arising from Foreign Currency Translation

Laba Belum Direalisasi dari Aset Keuangan Tersedia untuk Dijual, Neto

37 0.3% 33 0.3% 4 12.7% Unrealized Gains on Available-for-sale Financial Assets, Net

Kerugian Aktuarial atas Liabilitas Imbalan Kerja Jangka Panjang, Neto

(82) -0.6% (63) -0.5% (19) 29.8%Actuarial Loss on Long-term

Liabilities for Employees' Benefits, Net

Sub-total 13,281 95.6% 11,909 95.6% 1,373 11.5% Sub-total

Kepentingan Non-pengendali 613 4.4% 555 4.4% 58 10.5% Non-controlling Interests

Ekuitas, Neto 13,894 100.0% 12,464 100.0% 1,430 11.5% Equity, Net

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Komprehensif Lain Konsolidasian

Penjualan NetoWalaupun menghadapi kondisi makroekonomi yang menantang, Kalbe mampu mempertahankan pertumbuhan yang positif. Pada tahun 2017, Perseroan meraih pertumbuhan penjualan sebesar 4,2% menjadi Rp20.182 miliar dibandingkan Rp19.374 miliar di tahun sebelumnya. Pertumbuhan penjualan mengalami perlambatan dibandingkan tahun 2016 sebesar 8,3%, serta berada di bawah target Perseroan sebesar 8,0%-10,0%. Hal ini terutama disebabkan melemahnya daya beli yang terutama berdampak pada kinerja divisi produk kesehatan.

Pertumbuhan penjualan pada tahun 2017 terutama didukung oleh pertumbuhan volume penjualan. Dengan mempertimbangkan nilai tukar Rupiah yang relatif stabil dan tingkat inflasi yang terkendali, Perseroan secara umum tidak melakukan kenaikan harga pada tahun 2017.

Consolidated Statement of Profit or Loss and Other Comprehensive Income

Net SalesDespite facing a challenging macroeconomy condition, Kalbe was able to retain its positive growth. In 2017, the Company booked a 4.2% sales growth to Rp20,182 billion from Rp19,374 billion a year earlier. Sales growth declined from the 8.3% growth in 2016, and short from the Company’s sales growth target of 8.0%-10.0%. This was primarily due to lower purchasing power that adversely impacted mostly the performance of the consumer health division.

Net sales growth in 2017 was mainly supported by growth in sales volume. Given the relatively stable Rupiah currency and well-controlled inflation rate, overall the Company did not introduce price increase in 2017.

Page 160: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017160

Penjualan neto disumbangkan oleh 4 Divisi Perseroan: Divisi Obat Resep, Divisi Produk Kesehatan, Divisi Nutrisi, serta Divisi Distribusi dan Logistik. Di antara keempat divisi tersebut, Divisi Nutrisi memberikan kontribusi terbesar, yaitu sebesar 30,2%, diikuti oleh Divisi Distribusi dan Logistik sebesar 29,6%, Divisi Obat Resep sebesar 23,2% dan Divisi Produk Kesehatan sebesar 17,0%.

Laporan Laba Rugi dan PenghasilanKomprehensif Lain Konsolidasian

Consolidated Statement of Profit orLoss and Other Comprehensive Income

Keterangan2017 2016 Naik (Turun)

Increase (Decrease)Descriptions

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion

%

Penjualan Neto 20,182 19,374 808 4.2% Net Sales

Beban Pokok Penjualan 10,370 9,886 484 4.9% Cost of Goods Sold

Laba Bruto 9,812 9,488 324 3.4% Gross Profit

Beban Usaha (6,599) (6,431) (168) 2.6% Operating Expenses

Penghasilan (Beban) Lain-Lain 28 35 (7) -18.9% Other Income (Charges)

Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan 3,241 3,091 150 4.9% Income Before Income Tax Expense

Beban Pajak Penghasilan, Neto (788) (740) (48) 6.4% Income Tax Expense, Net

Laba Tahun Berjalan 2,453 2,351 102 4.4% Income for the Year

Penghasilan (Rugi) Komprehensif Lain setelah Pajak (10) 3 (13) -439.1% Other Comprehensive Income (Loss)

after Tax

Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan 2,443 2,354 89 3.8% Total Comprehensive Income for the Year

Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada Income for the Year Attributable to

Pemilik Entitas Induk 2,404 2,300 104 4.5% Owners of the Parent Company

Kepentingan Non-pengendali 50 51 (1) -2.9% Non-controlling Interests

Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada

Total Comprehensive Income for the Year Attributable to

Pemilik Entitas Induk 2,393 2,303 90 3.9% Owners of the Parent Company

Kepentingan Non-pengendali 50 51 (1) -2.3% Non-controlling Interests

Laba per Saham Dasar yang Dapat Diatribusikan Kepada Pemilik Entitas Induk (Rp)

51.28 49.06 2 4.5%Basic Earnings per Share Income for the

Year Attributable to Owners of the Parent Company (Rp)

Net sales was contributed by the Company’s 4 Divisions: the Prescription Pharmaceuticals, Consumer Health, Nutritionals, and Distribution and Logistic Divisions. Among these four, the Nutrition Division contributed the largest share to the consolidated net sales at 30.2%, followed by the Distribution and Logistic with 29.6%, the Prescription Pharmaceuticals Division with 23.2%, and the Consumer Health Division with 17.0% contributions.

Page 161: Report KLBF FIN.pdf

1612017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Penjualan Neto berdasarkan Segmen UsahaAnalisis penjualan dan marjin masing-masing segmen usaha dipaparkan secara rinci pada bagian Analisis dan Pembahasan Manajemen pada bagian Tinjauan Usaha di dalam Laporan Tahunan ini.

Penjualan Neto berdasarkan Segmen Usaha Net Sales per Business Segment

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Obat Resep 4,690 23.2% 4,468 23.1% 222 5.0% Prescription Pharmaceuticals

Produk Kesehatan 3,420 16.9% 3,408 17.6% 12 0.4% Consumer Health

Nutrisi 6,102 30.2% 5,611 29.0% 491 8.7% Nutritionals

Distribusi dan Logistik 5,970 29.6% 5,888 30.4% 82 1.4% Distribution and Logistic

Total Penjualan Neto 20,182 100.0% 19,374 100.0% 808 4.2% Total Net Sales

Beban Pokok PenjualanBeban pokok penjualan mencapai sebesar Rp10.370 miliar, meningkat 4,9% dibandingkan Rp9.886 miliar di tahun 2016.

Tabel Beban Pokok Penjualanberdasarkan Segmen Usaha

Cost of Goods Sold byBusiness Segment

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Obat Resep 2,053 19.8% 1,888 19.1% 165 8.7% Prescription Pharmaceuticals

Produk Kesehatan 1,514 14.6% 1,502 15.2% 12 0.8% Consumer Health

Nutrisi 2,616 25.2% 2,378 24.1% 238 10.0% Nutritionals

Distribusi dan Logistik 4,187 40.4% 4,118 41.7% 69 1.7% Distribution and Logistic

Total Beban Pokok Penjualan 10,370 100.0% 9,886 100.0% 484 4.9% Total Cost of Goods Sold

Beban pokok penjualan Kalbe terdiri atas beban produksi dari produk-produk obat resep, produk kesehatan dan nutrisi, serta barang jadi untuk dijual pada bisnis distribusi.

Cost of Goods SoldCost of goods sold reached Rp10,370 billion, growing by 4.9% from Rp9,886 billion in 2016.

Kalbe’s cost of goods sold consists of manufacturing costs of pharmaceuticals, consumer health and nutrition products, as well as the cost of goods sold on the distribution side.

Net Sales per Segment BusinessAnalysis on sales and margin of each business segment is further discussed in the Management Discussion and Analysis’ Business Review section in this Annual Report.

Page 162: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017162

Pada tahun 2017, nilai tukar Rupiah relatif stabil sepanjang tahun, ditutup pada angka Rp13.548 per US$ dibandingkan Rp13.436 tahun sebelumnya, dengan rata-rata nilai tukar Rupiah terhadap mata uang Dolar A.S, melemah sebesar 1,4%, menyusul kenaikan tingkat suku bunga Bank Federal Amerika Serikat di akhir tahun.

Perseroan menghadapi risiko fluktuasi mata uang asing dalam beban pokok penjualan karena tidak tersedianya bahan baku dari sumber lokal, sehingga hampir seluruh bahan baku Perseroan diperoleh melalui impor.

Untuk mengendalikan dampak selisih kurs, Perseroan membentuk cadangan dana tunai dalam mata uang asing yang mencukupi kebutuhan impor dalam beberapa bulan ke depan. Dengan demikian, Perseroan memiliki posisi aset mata uang asing yang memadai dan dapat meminimalkan paparan terhadap fluktuasi nilai tukar yang dapat berdampak negatif terhadap kinerja Perseroan.

Laba BrutoPada tahun 2017, Perseroan berhasil membukukan laba bruto sebesar Rp9.812 miliar, meningkat sebesar 3,4% dibanding pencapaian tahun 2016 sebesar Rp9.488 miliar.

Laba Bruto berdasarkanSegmen Usaha

Gross Profit byBusiness Segment

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion % Rp Miliar

Rp Billion % Rp MiliarRp Billion %

Obat Resep 2,637 26.9% 2,579 27.2% 58 2.2% Prescription Pharmaceuticals

Produk Kesehatan 1,906 19.4% 1,906 20.1% 0 0.0% Consumer Health

Nutrisi 3,486 35.5% 3,233 34.1% 253 7.8% Nutritionals

Distribusi dan Logistik 1,783 18.2% 1,770 18.7% 13 0.7% Distribution and Logistic

Total Laba Bruto 9,812 100.0% 9,488 100.0% 324 3.4% Total Gross Profit

Didukung nilai tukar Rupiah yang relatif stabil pada tahun 2017, laba bruto Perseroan tumbuh sebesar 3,4% dengan marjin mencapai 48,6%, relatif stabil dibandingkan 49,0% pada tahun 2016. Untuk

Rupiah currency was relatively stable during the course of 2017, ended at Rp13,548 per US$ from Rp13,436 a year ago, with average Rupiah exchange rate against the US$ depreciated by 1.4%, following the increase of US Federal Reserve’s benchmark rates at the end of the year.

The Company faced risks stemming from fluctuations in foreign currencies in its cost of goods sold, given the unavailability of raw materials from local sourcing, forcing the Company to source most of its raw materials from imports.

To address the impact of exchange rate differences, the Company establishes cash reserve in foreign currencies to support import needs in several coming months. As such, the Company had adequate foreign currency asset position that minimized exposures to exchange rate fluctuations that may bring negative impact to the Company’s performance.

Gross ProfitIn 2017, the Company posted a gross profit of Rp9,812 billion, a 3.4% increase from Rp9,488 billion reached in 2016.

Supported by a relatively stable Rupiah, gross profit recorded a 3.4% increase with gross profit margin of 48.6%, relatively stable compared to 49.0% in 2016. In the future, to maintain its gross profit margin, the

Page 163: Report KLBF FIN.pdf

1632017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

mempertahankan marjin ke depan, Perseroan secara seksama menerapkan pengelolaan bauran produk, pembelian yang tersentralisasi, peningkatan produktivitas dan efisiensi biaya melalui program lean manufacturing.

Beban Usaha dan Pendapatan (Beban) Lain-LainBeban penjualan dan pemasaran merupakan komponen biaya operasional utama Perseroan. Beban penjualan dan pemasaran mencapai Rp5.217 miliar atau sebesar 25,9% dari total penjualan neto, menurun dibandingkan 26,8% pada tahun sebelumnya. Sejalan dengan strategi efisiensi biaya, beban penjualan dan pemasaran meningkat sebesar 0,5% di tahun 2017 dari sebesar Rp5.193 miliar di tahun 2016. Perseroan secara konsisten melakukan kegiatan pemasaran dan meningkatkan efektivitas pemasaran melalui kegiatan pemasaran langsung kepada konsumen, selain terus menjalankan inisiatif corporate branding untuk memanfaatkan kekuatan merek Kalbe sebagai produk kesehatan berkualitas dan terpercaya.

Untuk mempertahankan marjin laba operasional, Perseroan secara konsisten melakukan pengendalian dan efisiensi beban operasional. Rasio beban usaha terhadap penjualan neto relatif stabil sebesar 32,7% di tahun 2017 dari 33,2% pada tahun sebelumnya.

Beban Usaha dan Pendapatan(Beban) Lain-lain

Operating Expenses and OtherIncome (Expenses)

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion %

Beban Penjualan (5,217) (5,193) (24) 0.5% Selling Expenses

Beban Umum dan Administrasi (1,141) (1,047) (94) 9.1% General and Administrative Expenses

Beban Penelitian dan Pengembangan (240) (192) (48) 25.1% Research and Development Expenses

Beban Bunga dan Keuangan (36) (28) (8) 29.3% Interest Expense and Financial Charges

Penghasilan Bunga 135 132 3 2.0% Interest Income

Beban Operasi Lainnya (97) (112) 15 -13.1% Other Operating Expenses

Pendapatan Operasi Lainnya 42 46 (4) -8.4% Other Operating Income

Bagian atas Rugi Entitas Asosiasi (16) (4) (12) 296.8% Share in Losses of the Associates

Company will continue to implement a prudent product mix management, centralized purchasing process, as well as productivity and cost efficiency improvements through lean manufacturing program.

Operating Expenses and Other Income (Expenses)Selling and marketing expense was the Company’s main operating expense. Selling and marketing expense reached Rp5,217 billion, accounted for 25.9% of total net sales, a decline from 26.8% in the previous year. In line with cost efficiency strategy, selling and marketing expense grew by 0.5% in 2017 from Rp5,193 billion in 2016. The Company has consistently conducted marketing activities and marketing effectiveness improvement initiatives through direct-to-consumer marketing and corporate branding initiatives to leverage the strength of Kalbe’s brands as quality and trustworthy healthcare products.

To maintain its operating profit margin, the Company has consistently managed its operating expense efficiency. Net sales ratio was relatively stable at 32.7% in 2017 from 33.2% in the previous year.

Page 164: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017164

Beban umum dan administrasi mencapai Rp1.141 miliar, meningkat 9,1% dari sebesar Rp1.047 miliar tahun 2016, sejalan dengan peningkatan gaji tahunan, biaya depresiasi, dan beban pemeliharaan dan perbaikan. Beban umum dan administrasi sebagai persentase terhadap penjualan neto meningkat dari 5,4% pada tahun 2016 menjadi 5,7% pada tahun 2017.

Sejalan dengan berbagai inisiatif pengembangan produk ke arah produk berbasis teknologi yang lebih tinggi seperti obat kanker dan biosimilar, beban penelitian dan pengembangan meningkat 25,1% dari Rp192 miliar pada tahun 2016 menjadi Rp240 miliar pada tahun 2017. Secara persentase terhadap penjualan neto, beban penelitian dan pengembangan meningkat menjadi 1,2% di tahun 2017.

Penghasilan bunga relatif stabil, meningkat 2,0% menjadi Rp135 miliar di tahun 2017. Posisi kas dan setara kas sedikit menurun dari Rp2.896 miliar di akhir 2016 menjadi Rp2.785 miliar di akhir 2017. Beban bunga dan keuangan mengalami peningkatan sebesar 29,3% mencapai Rp36 miliar pada tahun 2017 sejalan dengan peningkatan rata-rata saldo utang bank.

Beban operasi lainnya menurun 13,1% dari Rp112 miliar di tahun 2016 menjadi Rp97 miliar di tahun 2017, terutama disebabkan oleh berkurangnya nilai penghapusan persediaan dan beban pajak.

Pendapatan operasi lainnya mengalami penurunan 8,4% dari Rp46 miliar di tahun 2016 menjadi Rp42 miliar di tahun 2017.

Laba Sebelum Beban Pajak Penghasilan dan Laba Tahun BerjalanSejalan dengan pertumbuhan penjualan dan laba bruto, laba sebelum manfaat (beban) pajak penghasilan tahun 2017 tercatat sebesar Rp3.241 miliar, meningkat 4,9% dari sebesar Rp3.091 miliar di tahun 2016. Beban pajak penghasilan juga meningkat dari Rp740 miliar menjadi Rp788 miliar di tahun 2017.

Laba tahun berjalan meningkat sebesar 4,4% dari Rp2.351 miliar di tahun 2016 menjadi sebesar Rp2.453 miliar di tahun 2017. Dengan mengalokasikan sebagian laba tahun berjalan yang diatribusikan untuk kepentingan non-pengendali sebesar Rp50 miliar, Perseroan membukukan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp2.404 miliar, meningkat sebesar 4,5% dari tahun sebelumnya.

General and administrative expense was Rp1,141 billion, growing by 9.1% from Rp1,047 billion in 2016, along with annual increase of salary expense, depreciation, as well as repairs and maintenance expense. General and administrative expense as a percentage of net sales increased from 5.4% in 2016 to 5.7% in 2017.

In line with various product development initiatives with more advanced technology, such as cancer and biosimilar drugs, research and development expense grew by 25.1% from Rp192 billion in 2016 to Rp240 billion in 2017. As a percentage of net sales, research and development expense grew to 1.2% in 2017.

Interest incrome was relatively stable, increased by 2.0%, reaching Rp135 billion in 2017. Cash and cash equivalents position declined slightly from Rp2,896 billion at the end of 2016 to Rp2.785 billion at the end 2017. Interest expense and financial charges increased by 29.3% to Rp36 billion in 2017 along with higher average bank loan balance.

Other operating expenses decreased by 13.1% from Rp112 billion in 2016 to Rp97 billion in 2017, primarily due lower inventory write-offs and tax charges.

Other operating income decreased by 8.4% from Rp46 billion in 2016 to Rp42 billion in 2017.

Income before Income Tax Expense and Income for The YearAlong with higher sales and gross profit, income before income tax benefits (expenses) in 2017 was recorded at Rp3,241 billion, a 4.9% increase from Rp3,091 billion in 2016. Income tax expense also rose from Rp740 billion to Rp788 billion in 2017.

Income for the year grew by 4.4%, from Rp2,351 billion in 2016 to Rp2.453 billion in 2017. After allocating part of the income for the year attributable to non-controlling interest amounting to Rp50 billion, the Company booked income for the year attributable to equity holders of the parent company of Rp2,404 billion, growing by 4.5% from the previous year.

Page 165: Report KLBF FIN.pdf

1652017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Jika dibandingkan dengan target, pertumbuhan laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk Perseroan pada tahun 2017 mencapai 4,5%, di bawah kisaran ekspektasi pertumbuhan sebesar 8,0% - 10,0%. Hal ini disebabkan oleh kondisi makroekonomi Indonesia yang menantang dengan penurunan daya beli yang signifikan sehingga pertumbuhan penjualan neto hanya mencapai 4,2%, berada di bawah ekspektasi pertumbuhan sebesar 8,0%-10,0%. Perseroan melakukan efisiensi biaya khususnya pada beban penjualan sehingga mampu mempertahankan pertumbuhan laba operasional dan laba tahun berjalan.

Perseroan mencatat pertumbuhan laba per saham dasar sebesar 4,5% mencapai Rp51,28 pada tahun 2017 dibandingkan Rp49,06 di tahun 2016. Laba per saham dasar meningkat dari tahun ke tahun dari sebesar Rp19 di tahun 2009, Rp27 di tahun 2010, Rp32 di tahun 2011, Rp37 pada tahun 2012, Rp41 di tahun 2013, Rp44 di tahun 2014, dan Rp43 di tahun 2015 setelah penyesuaian atas dampak pengaruh pemecahan nilai nominal saham.

Perseroan mencatat kerugian komprehensif lain sebesar Rp10 miliar, dibandingkan pendapatan komprehensif lain sebesar Rp3 miliar pada tahun 2016. Penurunan tersebut terutama disebabkan oleh lebih rendahnya laba belum direalisasi dari aset keuangan yang tersedia untuk dijual, neto pada tahun 2017.

Laporan Arus Kas KonsolidasianKalbe meyakini pentingnya mempertahankan kemampuan menghasilkan arus kas yang sehat untuk mendukung perkembangan usaha dan rencana ekspansi Perseroan.

Laporan Arus Kas Konsolidasian Consolidated Statement of Cash Flows

Keterangan2017 2016 Naik/Turun

Increase/DecreaseDescription

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion

Rp MiliarRp Billion %

Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Operasi 2,008 2,160 (152) -7.0% Net Cash from Operating Activities

Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Investasi (1,114) (1,015) (99) 9.7% Net Cash used in Investing Activities

Kas Neto Diperoleh dari Aktivitas Pendanaan (976) (941) (35) 3.7% Net Cash used in Financing Activities

Compared to the target, growth of income for the year attributable to equity holders of the parent company in 2017 reached 4.5%, below the expected growth target range of 8.0%-10.0%. This was attributed to a challenging macroeconomy condition in Indonesia with significantly lower spending power, resulting in net sales growth of only 4.2%, below the expected growth of 8.0%-10.0%. The Company implemented operating expense efficiency, particularly its selling expenses, and was able to maintain growth in its operating profit and income for the year.

The Company recorded 4.5% growth in earnings per share, reaching Rp51,28 in 2017 from Rp49.06 in 2016. Earnings per share steadily grew over the past few years from Rp19 in 2009, Rp27 in 2010, Rp32 in 2011, and Rp37 in 2012, Rp41 in 2013 and Rp44 in 2014 and Rp43 in 2015, on adjusted basis for stock split impact.

The Company recorded other comprehensive loss of Rp10 billion compared to other comprehensive income of Rp3 billion in 2016. The decrease was primarily due to lower unrealized gains on available-for-sale financial assets, net, in 2017.

Consolidated Statement of Cash FlowsKalbe recognizes the importance of maintaining its ability to generate healthy cash flows to support the Company’s business growth and expansion plan.

Page 166: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017166

Arus Kas dari Aktivitas OperasiPada tahun 2017, kas neto yang dihasilkan oleh aktivitas operasi mencapai Rp2.008 miliar, menurun 7,0% dari Rp2.160 miliar pada tahun 2016. Penurunan arus kas dari aktivitas operasi ini terutama disebabkan oleh meningkatnya pembayaran kas kepada pemasok dan karyawan dan peningkatan pembayaran untuk beban operasi lainnya, neto.

Sejak tahun 2008, Kalbe terus mengambil langkah-langkah untuk meningkatkan kemampuannya dalam menghasilkan arus kas melalui upaya peningkatan produktivitas dan melalui perbaikan rantai pasokan secara berkelanjutan yang telah menghasilkan level siklus operasional bersih yang lebih optimal.

Dibentuknya tim khusus pada tahun 2008 untuk menangani pengelolaan rantai pasokan telah secara konsisten berhasil memperbaiki siklus operasional bersih. Sebelum dibentuknya tim khusus, siklus operasional bersih dan perputaran persediaan masing-masing sebesar 158 hari dan 142 hari. Pada tahun 2017, siklus operasional bersih dan perputaran persediaan masing-masing adalah 136 hari dan 124 hari.

Arus Kas dari Aktivitas InvestasiKas neto yang digunakan untuk aktivitas investasi meningkat 9,7% dari Rp1.015 miliar di tahun 2016 menjadi Rp1.114 miliar tahun 2017, terutama disebabkan peningkatan perolehan aset tetap. Dana yang digunakan untuk perolehan aset tetap di tahun 2017 terutama digunakan untuk pembiayaan pembangunan pabrik obat biosimilar, serta pembelian lahan untuk persiapan peningkatan kapasitas produksi.

Arus Kas dari Aktivitas PendanaanKas neto yang digunakan untuk aktivitas pendanaan meningkat 3,7% dari Rp941 miliar di tahun 2016 menjadi Rp976 miliar tahun 2017, yang terutama berasal dari meningkatnya pembayaran dividen kas di tahun 2017 meningkat sebesar 16,2% menjadi Rp1.048 miliar dari Rp902 miliar di tahun sebelumnya.

Kemampuan Membayar Utang /Likuiditas dan Struktur PermodalanPerseroan menekankan pentingnya pengelolaan likuiditas dari modal kerja dalam mendukung aktivitas dan pertumbuhan usaha. Pada tahun 2017, Perseroan mencatat adanya peningkatan siklus operasional

Cash Flows from Operating ActivitiesIn 2017, net cash provided by operating activities reached Rp2,008 billion, a 7.0% decline from Rp2,160 billion achieved in 2016. The decrease of cash flows from operating expenses was mainly contributed by the increase in cash paid to suppliers and employees and higher payments for other operating expenses, net.

Since 2008, Kalbe continued to take the steps to increase its cash flow generation capabilities through productivity increase and continuous supply chain improvements, which have delivered a more optimum net operating cycle level.

The establishment of a dedicated supply chain task force in 2008 to manage the value chain has consistently succeeded in improving net operating cycle. Prior to the inception of the team, net operating cycle and inventory turnover stood at 158 days and 142 days, respectively. In 2017, net operating cycle and inventory turnover stood at 136 and 124 days respectively.

Cash Flows from Investing ActivitiesNet cash used in investing activities increased by 9.7% from Rp1,015 billion in 2016 to Rp1,114 billion in 2017, mainly due to higher acquisitions of fixed assets. Cash used in acquisition of fixed assets in 2017 was mainly utilized to finance the construction of biosimilar production facility and land purchase to prepare for upgrade of production capacity.

Cash Flows from Financing ActivitiesNet cash used in financing activities increased by 3.7% from Rp941 billion in 2016 to Rp976 billion in 2017, mainly contributed by higher payments of cash dividends in 2017 that grew by 16.2% to Rp1,048 billion from Rp902 billion in the previous year.

Solvency/Liquidity and Capital Structure

To support business activities and growth, the Company underlines the importance of managing the liquidity of its working capital. In 2017, the Company recorded an increase in net operating cycle from 130 days in

Page 167: Report KLBF FIN.pdf

1672017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

bersih dari 130 hari pada tahun 2016 menjadi 136 hari pada tahun 2017, seiring dengan peningkatan perputaran persediaan dari 122 hari di tahun 2016 menjadi 124 hari di tahun 2017. Perputaran piutang sedikit meningkat menjadi 51 hari di tahun 2017 dibandingkan 49 hari di tahun sebelumnya, sementara perputaran utang sedikit menurun menjadi 38 hari di tahun 2017 dari 41 hari di tahun 2016. Ke depannya pengelolaan modal kerja terus merupakan prioritas bagi Perseroan untuk memperbaiki arus kas.

Perseroan memprioritaskan pembiayaan internal untuk mendanai kebutuhan usaha dan ekspansi. Perseroan mempertahankan rasio pinjaman terhadap ekuitas yang rendah sebesar 2,3%, relatif stabil dibandingkan tahun sebelumnya sebesar 2,2%. Rasio beban bunga pinjaman tercatat sebesar 99x, sama dengan tahun sebelumnya. Rasio tersebut mencerminkan kemampuan Perseroan yang sangat baik dalam membayar kewajiban bunga pinjamannya. Dengan jumlah pinjaman yang rendah serta arus kas yang solid, Kalbe mempertahankan posisi kas netonya di akhir tahun 2017 sebesar Rp2.466 miliar.

Kemampuan Perseroan untuk membayar hutang dapat dilihat dari tiga indikator, yaitu rasio pinjaman terhadap aset, rasio pinjaman terhadap ekuitas, dan rasio beban bunga pinjaman.

Keterangan 2017 2016 Description

Rasio Pinjaman terhadap Aset 1.9% 1.8% Debt to Assets Ratio

Rasio Pinjaman terhadap Ekuitas 2.3% 2.2% Debt to Equity Ratio

Rasio Beban Bunga Pinjaman 99 x 124 x Interest Coverage Ratio

Walaupun memiliki saldo kas yang kuat, Perseroan tetap menyiapkan sumber pendanaan alternatif baik dari perbankan, institusi keuangan dan pasar modal. Selama tahun 2017, Perseroan memiliki fasilitas utang bank, baik utang jangka pendek dan utang jangka panjang, untuk mendukung kebutuhan modal kerja dan investasi Perseroan.

Secara umum, Perseroan tidak mengalami perubahan signifikan dalam struktur modal selama tahun 2017 ataupun mengubah kebijakan terhadap struktur modal.

2016 to 136 days in 2017, in line with an increase in inventory turnover from 122 days in 2016 to 124 days in 2017. Receivable turnover was slightly increased to 51 days compared to 49 days in previous year, while payable turnover declined slighlty to 38 days in 2016 from 41 days in 2016. Going forward, working capital management will remain a priority for the Company to improve its cash flows.

The Company puts priority on internal financing to fund operational and expansion needs. The Company maintains a low debt to equity ratio of 2.3%, relatively stable compared to the previous year of 2.2%. Interest coverage ratio was recorded at 99x, the same level as a year ago. This ratio reflected the Company’s ability to meet interest payments obligation. With low debt and strong cash flow generation, Kalbe maintained a net cash position of Rp2,466 billion at the end of 2017.

The Company’s solvency can be analyzed using three indicators, namely debt to assets ratio, debt to equity ratio and interest coverage ratio.

Despite a strong cash balance, the Company has at its disposal alternative financing from banks, financial institutions and the capital market. During 2017, the Company had bank loans, both short-term and long-term debts, to support working capital and investment requirements.

In general, the Company did not experience any significant changes in the capital structure during 2017 or change the policy on capital structure.

Page 168: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017168

Kolektibilitas PiutangPerputaran piutang pada tahun 2017 adalah 51 hari, sedikit meningkat dibandingkan 49 hari pada tahun sebelumnya. Manajemen berkeyakinan bahwa piutang Perseroan dapat ditagihkan sesuai jadwal dan jumlah cadangan kerugian penurunan nilai senilai Rp22 miliar cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.

Investasi Barang ModalUntuk memperkuat infrastruktur produksi dan operasional lainnya, Perseroan mengalokasikan anggaran untuk kebutuhan investasi barang modal. Pada tahun 2017, Perseroan menginvestasikan dana sejumlah Rp1.164 miliar untuk kebutuhan akuisisi aset tetap, termasuk investasi untuk pembangunan pabrik obat biosimilar serta pembelian lahan untuk persiapan peningkatan kapasitas produksi.

Pengeluaran barang modal tahun 2017 juga dipergunakan untuk kegiatan pemeliharaan dan peremajaan mesin-mesin produksi, pembelian mesin produksi dan peralatan laboratorium baru untuk kebutuhan unit penelitian dan pengembangan, peremajaan perangkat TI, perluasan aplikasi bisnis, dan infrastruktur TI terpadu.

Ikatan Material untuk Investasi Barang ModalSelama tahun 2017, tidak terdapat ikatan material untuk investasi barang modal yang dilakukan Perseroan.

Target Tahun 2018Pada tahun 2018, Perseroan menilai peluang pertumbuhan akan tetap stabil sejalan dengan pemulihan perekonomian Indonesia secara bertahap. Pertumbuhan diperkirakan belum terlalu kuat, namun tetap positif terutama pada sektor-sektor tertentu. Pertumbuhan pada segmen obat resep masih akan didorong oleh pelaksanaan JKN, sementara produk kesehatan dan nutrisi akan memperoleh peluang pertumbuhan dari pemulihan ekonomi.

Keterangan Descriptions

Pertumbuhan Penjualan Bersih 7.0 % - 9.0% Net Sales growth

Marjin Laba Usaha 14.5% - 15.5% Operating Profit Margin

Pertumbuhan Laba Bersih 7.0 % - 9.0% Net Income Growth

Anggaran Belanja Modal Rp1 - 1.5 Trillion Capital Expenditure

Kebijakan Dividen 45.0% -55.0% Dividend Payout Ratio

Receivable CollectabilityReceivables turnover in 2017 was 51 days, slightly higher from 49 days in the previous year. Management is confident that receivables could be collected as scheduled, and the allowance for impairment losses of Rp22 billion was adequate to cover possible losses that may arise from the non-collection of receivables.

Capital ExpenditureTo strengthen its production and operation infrastructure, the Company allocated funding for capital expenditure investments. In 2017, the Company spent Rp1,164 billion for acquisition of property, plant and equipment, including investment for the construction of its biosimilar factory, as well as land purchase to prepare for the upgrading of production capacity.

Capital expenditure in 2017 was also allocated for maintenance and renewal of manufacturing machineries, purchase of new machinery and laboratory equipment for the research and development unit, upgrade of IT hardware, as well as expansion of business applications and integrated IT infrastructures.

Material Ties for Investment of Capital GoodsDuring 2017, there were no material ties for investment of capital goods.

2018 OutlookIn 2018, growth opportunities are projected to remain stable, along with the gradual improvements of Indonesia’s economy. Growth is projected to be moderate, but remain positive particularly in selected sectors. Growth in the prescription pharmaceuticals sector will remain driven by JKN implementation, while consumer health and nutrition will benefit from the economy recovery.

Page 169: Report KLBF FIN.pdf

1692017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kami mentargetkan pertumbuhan penjualan bersih pada kisaran 7,0% - 9,0% dengan proyeksi pertumbuhan laba bersih pada kisaran yang sama yaitu 7,0% - 9,0%. Struktur permodalan ditargetkan tetap stabil dengan modal sendiri sebagai penopang utama dan pinjaman sebagai pelengkap. Rasio hutang terhadap modal diperkirakan berada di kisaran 5,0% - 10,0% Sejalan dengan komitmen Perseroan untuk terus mengoptimalkan imbal hasil dan nilai bagi pemegang saham, kami meningkatkan secara bertahap kebijakan dividen untuk membagikan 45,0% - 55,0% dari laba bersih Perseroan sebagai dividen tunai. Kami tetap berkomitmen untuk berinvestasi demi memperkuat posisi di sektor kesehatan dengan anggaran belanja modal sekitar Rp1-1,5 triliun.

ProduksiUntuk mempertahankan keunggulan dalam sektor farmasi dan kesehatan Indonesia, Perseroan menyadari pentingnya fasilitas produksi dengan standar kualitas tinggi dan skala memadai dalam mata rantai alur pasokan Perseroan. Kemampuan produksi Perseroan yang solid didukung oleh 12 fasilitas produksi, 11 diantaranya berada di Indonesia dan 1 berlokasi di Nigeria.

Perseroan terus meningkatkan kapasitas produksi untuk mendukung pertumbuhan usaha. Untuk merespon tren kebutuhan konsumen dan meraih peluang pasar, Perseroan secara berkelanjutan membangun fasilitas-fasilitas produksi baru dalam beberapa tahun terakhir.

Pada tahun 2012, Perseroan meresmikan pengoperasian fasilitas produksi khusus untuk obat generik tanpa merek untuk mendukung strategi Kalbe untuk memperkuat kehadirannya di segmen obat generik tanpa merek. Melalui proses akuisisi, pada tahun 2012 Perseroan memperoleh fasilitas produksi pertama untuk pembuatan minuman sari buah dengan teknologi semi hot-filled PET dalam rangka mempercepat ekspansi di segmen minuman kesehatan.

Di bulan Oktober 2014, Perseroan mulai mengoperasikan fasilitas produksi obat anti kanker untuk mendukung strategi Kalbe dalam meningkatkan ketersediaan obat kanker dengan harga terjangkau bagi masyarakat Indonesia. Pada tahun 2015, Perseroan telah menyelesaikan penambahan kapasitas

We are targeting to grow net sales by 7.0% - 9.0%, with equally projected net income growth of 7.0% - 9.0%. Capital structure is targeted to remain stable, mainly supported by owner’s equity and complemented by loans. Debt to capital ratio is estimated to be in range of 5.0% - 10.0%. In line with the Company’s commitment to continue optimizing shareholders’ return and values, we gradually increase our dividend policy to distribute 45.0% - 55.0% of net profit as cash dividend. We remain committed to investment activities to strengthen our position in the healthcare sector with capital expenditure between Rp1 -1.5 trillion.

ManufacturingTo maintain leadership in Indonesian pharmaceuticals and healthcare sector, the Company recognizes the importance of advanced and large scale production facilities within the supply chain. The Company’s solid production capabilities are supported by 12 production facilities, 11 in Indonesia and 1 in Nigeria.

The Company continues to increase its production capacity to support business growth. To respond to trends in consumer needs and tap into market opportunities, the Company continues to develop new production facilities in the past few years.

In 2012, the Company inaugurated one production facility dedicated for unbranded generics in support of the Company’s strategy to strengthen its presence in the unbranded generic segment. Through acquisition, in 2012 the Company obtains its first production facility for fruit juice production using semi hot-filled PET technology in order to accelerate expansion in the health beverage segment.

In October 2014, the Company has started the operation of an oncology production facility to support Kalbe’s strategy in increasing the availability of affordable cancer drugs for Indonesia. In 2015, the Company completed additional capacity expansion for powdered milk product. In 2016, the Company has prepared a new production facility of

Page 170: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017170

produksi untuk produk susu bubuk. Pada tahun 2016, Perseroan telah menyiapkan sebuah fasilitas produksi minuman nutrisi cair untuk merespon perubahan trend konsumen terhadap produk nutrisi yang lebih praktis. Pada tahun 2017, Perseroan telah menyelesaikan pembangunan fasilitas produksi biosimilar dalam rangka mempersiapkan terapi masa depan untuk obat biologis, yang saat ini tengah menjalani proses sertifikasi. Pabrik baru tersebut juga dipersiapkan untuk meproduksi bahan baku biologis serta berbagai pengembangan produk jadi obat biologis lainnya.

Fasilitas produksi Perseroan telah memenuhi persyaratan nasional tentang standar Cara Pembuatan Obat yang Baik (CPOB) yang ditetapkan oleh Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM). Fasilitas-fasilitas Perseroan juga telah meraih sertifikasi dengan standar yang diakui secara internasional seperti ISO 9001 untuk Sistem Manajemen Kualitas, ISO 14001 untuk Standar Manajemen Lingkungan, OHSAS 18001 untuk Kesehatan dan Keselamatan Kerja, HACCP atau Hazard Analysis and Critical Control Points untuk analisa keamanan makanan dan ISO 22000 untuk manajemen keamanan makanan. Kami terus meningkatkan standar produksi dan kendali mutu untuk memitigasi potensi risiko dan memastikan keamanan konsumen.

PemasaranUntuk mendorong pertumbuhan, Perseroan menerapkan strategi pemasaran secara tersentralisasi dan lebih dekat dengan konsumen. Perseroan juga berupaya meningkatkan efektivitas pemasaran dan berinovasi memberikan nilai tambah dalam pelayanan terhadap konsumen.

Kegiatan pemasaran secara tersentralisasi dikelola oleh Corporate Marketing Office yang secara berkelanjutan meluncurkan berbagai program pemasaran, termasuk pula aktivitas pengelolaan hubungan pelanggan (customer relationship management). Perseroan secara aktif melakukan kegiatan iklan dan promosi melalui media elektronik, media cetak dan media sosial serta berbagai aktivitas pemasaran langsung kepada konsumen. Dalam rangka membangun hubungan

liquid nutritionals beverage to respond to changes in consumer demands for convenient nutritionals products. In 2017, the Company has completed the construction of a biosimilar production facility to prepare for future biological therapies, which currently is undergoing the certification process. The new plant is also being prepared for the production of biological raw material as well as the development of other biological products.

Kalbe’s production facilities comply with local requirements for current Good Manufacturing Standard (GMP) issued by Indonesia’s National Agency for Drug and Food Control (NADFC). These facilities are also certified with internationally recognized standards such as ISO 9001 for Quality Management System, ISO 14001 for Environmental Management Standard, OHSAS 18001 for Occupational Health and Safety, HACCP or Hazard Analysis and Critical Control Points for food safety analysis, and ISO 22000 for food safety management. We continue to upgrade our production and quality control standard to mitigate any risk potential and ensure consumers’ safety.

MarketingTo support growth, the Company adopts a centralized marketing strategy and builds closer relationship with consumers. The Company also continues to increase marketing effectiveness and innovate to create more added values in servicing customers.

Marketing activities are managed by the Corporate Marketing Office that continues to launch various marketing programs, including customer relationship management activities. The Company actively conducts advertising and promotion efforts through electronic, print and social media, as well as various direct-to-consumer marketing activities. To cement closer relationships with customers, the Company operates its Kalbe Customer

Page 171: Report KLBF FIN.pdf

1712017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

yang lebih dekat dengan konsumen, Perseroan telah memiliki Kalbe Customer Care sebagai pusat layanan pelanggan, Kalbe Home Delivery yang merupakan jasa layanan antar, Kalbe e-Store sebagai situs belanja nutrisi online yang pertama di Indonesia, berikut Kalbe Family Rewards Card untuk membangun loyalitas konsumen.

Kalbe mengelola tim penjualan dan pemasaran yang kuat yang didukung oleh jaringan distribusi yang luas guna melayani area kepulauan Indonesia.

Tim pemasaran Divisi Obat Resep merupakan tim terbesar di sektor farmasi Indonesia, yang terdiri dari hampir 1.500 medical representatives untuk menjangkau 70% dokter umum, 90% dokter spesialis serta 100% rumah sakit dan apotek di Indonesia. Divisi Produk Kesehatan dan Divisi Nutrisi memiliki tim yang terdiri dari sekitar 1.000 tenaga pemasaran yang menjangkau lebih dari 200.000 outlet secara langsung serta 1 juta outlet secara tidak langsung. Divisi Nutrisi didukung pula oleh tim telemarketing, yang secara aktif berinteraksi dengan para konsumen. Divisi Distribusi dan Logistik mengoperasikan 74 cabang di 54 kota di Indonesia.

Kebijakan DividenSelain melalui pertumbuhan fundamental, Perseroan juga berkomitmen untuk mengoptimalkan nilai bagi pemegang saham melalui pembagian dividen tunai. Penentuan nilai dividen dilakukan dengan mempertimbangkan laba yang diperoleh, kondisi keuangan Perseroan, kebutuhan operasional, kewajiban pembentukan dana cadangan sesuai dengan peraturan yang berlaku serta kebutuhan dan rencana ekspansi usaha Perseroan.

Sejalan dengan komitmen Perseroan untuk terus mengoptimalkan imbal hasil dan nilai bagi pemegang saham, kami meningkatkan secara bertahap kebijakan dividen untuk membagikan 45,0% - 55,0% dari laba bersih Perseroan sebagai dividen tunai. Kebijakan dividen Perseroan dapat ditinjau kembali dan disesuaikan berdasarkan kondisi finansial dan rencana Perseroan.

Care as the hub of customer service, Kalbe Home Delivery that provides delivery service, Kalbe e-Store as Indonesia’s first online nutrition store and Kalbe Family Rewards Card to build customer loyalty.

Kalbe manages solid sales and marketing teams backed by an extensive distribution channel to cover Indonesia archipelago.

The Prescription Pharmaceuticals Division’s marketing team is the largest team in the country’s pharmaceuticals sector, comprising close to 1,500 medical representatives reaching over 70% of general practitioners, 90% of specialists, and 100% of hospitals and pharmacies in Indonesia. The Consumer Health Division and Nutritionals Division manage a team of roughly 1,000 sales people, who directly cover more than 200,000 outlets and 1 million outlets indirectly. The Nutritionals Division is also supported by a telemarketing team that actively interacts with consumers. The Distribution and Logistic Division operates 74 branches in 54 cities across Indonesia.

Dividend PoliciesOn top of through fundamental growth, the Company is also committed to deliver optimal value to shareholders through disbursement of cash dividends. Determination of dividend amount is conducted after taking into account the income for the year, the Company’s financial condition, operational requirements, obligations to allocate reserves in accordance with laws and regulation, as well as the Company’s expansion plan.

In line with the Company’s commitment to continue optimizing shareholders’ return and values, we gradually increase our dividend policy to distribute 45.0% - 55.0% of net profit as cash dividend. Dividend policies are subject to reevaluation and adjustments based on the Company’s financial conditions and plans.

Page 172: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017172

Dividen untuk Tahun Fiskal Dividend for Fiscal Years

KeteranganTahun / Years

Description2016 2015 2014 2013 2012

Dividen Tunai(Rp/Lembar)* 22.0 19.0 19.0 17.0 19.0 Cash Dividend (Rp/Share)

Rasio PembagianDividen (%) 45 44 43 42 51 Dividend Payout Ratio (%)

* Disesuaikan dengan pemecahan nilai nominal saham (stock split) pada tahun 2012* Adjusted to stock split in 2012

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan (RUPS Tahunan) yang diselenggarakan pada 5 Juni 2017, Perseroan telah memutuskan untuk membagikan dividen tunai sebesar Rp22 (dua puluh dua Rupiah) per saham kepada para pemegang saham, atau setara dengan 45% dari laba bersih tahun fiskal 2016. Pembayaran dividen telah dilakukan tanggal 7 Juli 2017.

Program Kepemilikan Saham oleh Karyawan dan/atau Manajemen (ESOP / MSOP)Saat ini Perseroan tidak memiliki program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen.

Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran UmumPerseroan tidak melakukan penawaran umum sehingga saat ini tidak terdapat dana hasil penawaran umum yang belum digunakan dan perlu dilaporkan penggunaannya.

Transaksi Material dan Kejadian Luar BiasaTidak terdapat transaksi yang material dalam bentuk investasi, ekspansi, divestasi, akuisisi atau restrukturisasi utang/modal maupun kejadian luar biasa yang dilakukan oleh Perseroan selama tahun 2017.

Based on the Company’s Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) held on June 5, 2017, the Company decided to distribute cash dividends amounting to Rp22 (twenty two Rupiah) per share to shareholders, or equivalent to 45% of 2016 net income. Dividend has been fully paid on July 7, 2017.

Employee Stock Option Program (ESOP) / Management Stock Option Program (MSOP)Currently, the Company does not have Employee Stock Option Program and/or Management Stock Option Program.

Usage of Proceeds from Rights Issue

The Company has not conducted any right issues recently so that there is no proceeds from rights issues to be reported.

Material Transactions and Extraordinary EventsNo material transactions in the form of investment, expansion, divestment, acquisition and debt/capital restructuring or extraordinary events were conducted by the Company during 2017.

Page 173: Report KLBF FIN.pdf

1732017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Transaksi yang Mengandung Benturan Kepentingan dan Transaksi dengan Pihak BerelasiSelama tahun 2017, tidak terdapat transaksi yang mengandung benturan kepentingan yang dilakukan Perseroan.

Dalam kegiatan usaha normal, Grup melakukan transaksi dengan pihak berelasi tertentu, yaitu PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk, PT Proteindo Karyasehat, PT Alpen Agung Raya, PT Ekamita Arahtegar, PT Karyasukses Mandiri, PT Citra Mandiri Prima, PT Ragamsehat Multifita yang merupakan entitas di bawah pengendalian yang sama, dan Orange Kalbe Limited serta PT Kalbe Blackmores Nutrition yang merupakan entitas asosiasi.

Rincian mengenai saldo dan transaksi dari pihak berelasi dapat dilihat pada tabel sebagai berikut:

Deskripsi 2017 2016 Description

Persentase Piutang Usaha dari/kepadaPihak Berelasi terhadap Total Aset 0.15% 0.16% Percentage of Trade Receivables from/to

Related to Total Assets

Persentase Piutang Lain-Lain dari/kepadaPihak Berelasi terhadap Total Aset 0.00% 0.02% Percentage of Other Receivables from/to

Related to Total Assets

Persentase Penjualan Barang Jadi dari/kepada Pihak Berelasi terhadap Total Penjualan Neto 0.89% 0.99% Percentage of Sales of Finished Goods from/to

Related Parties to Total Net Sales

Persentase Utang Usaha dari/kepadaPihak Berelasi terhadap Total Liabilitas 2.50% 2.14% Percentage of Trade Payables from/to

Related Parties to Total Liabilities

Persentase Pembelian Barang Jadi dari/kepada Pihak Berelasi terhadap Total Beban Pokok Penjualan

0.74% 0.30% Percentage of Purchase of Finished Goods from/to Related Parties to Total Cost of Goods Sold

Peristiwa Setelah Periode PelaporanPada tanggal 19 Februari 2018, perjanjian sub-sewa tanah telah ditandatangani melalui pendirian entitas anak baru di Myanmar, Kalbe Myanmar Company Ltd., pada tanggal 14 Februari 2018, yang dimiliki Kalbe International (99%) dan Saka (1%), dengan modal yang disetor sebesar US$9.125.000.

Transactions Containing Conflict of Interest and Transactions with Related Parties

During 2017, the Company did not conduct any transaction with conflict of interest.

In its normal conduct of business, Kalbe Group engages in transactions with certain related parties, PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk, PT Proteindo Karyasehat, PT Alpen Agung Raya, PT Ekamita Arahtegar, PT Karyasukses Mandiri, PT Citra Mandiri Prima, PT Ragamsehat Multifita, which are entities under the same controlling shareholders, as well as Orange Kalbe Limited and PT Kalbe Blackomre Nutrition as associated entities.

Details on balances and transactions with related parties are as follows:

Subsequent EventsOn February 19, 2018, a Land Sublease agreement has been exercised through the incorporation of a new subsidiary located in Myanmar, Kalbe Myanmar Company Ltd., on February 14, 2018 which is owned by Kalbe International (99%) and Saka (1%), with a paid up capital of US$ 9,125,000.

Page 174: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017174

Perubahan Ketentuan Peraturan Perundang-undangan Berikut beberapa perubahan peraturan perundang-undangan yang terkait dengan Perseroan namun menurut pandangan Perseroan tidak diperkirakan akan berdampak signifikan terhadap kegiatan usaha dan laporan keuangan Perseroan.1. Instruksi Presiden No. 3/2017 tentang

Peningkatan Efektivitas Pengawasan Obat dan Makanan, guna mendorong pelaksanaan rekomendasi dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia/BPOM.

2. Peraturan Kepala BPOM tentang Implementasi QR Code untuk Produk Farmasi untuk memfasilitasi otentifikasi dan identifikasi produk, yang akan dilaksanakan secara bertahap mulai tahun 2019.

3. Peresmian Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal pada bulan October 2017 terkait pelaksanaan Undang-undang No. 33/2014 tentang Jaminan Produk Halal, sehingga Sertifikasi Halal untuk produk kesehatan bersifat wajib pada tahun 2019.

4. Peraturan Menteri Kesehatan No. 30/2017 tentang Pedagang Besar Farmasi, yang mengatur distribusi produk farmasi di Indonesia.

5. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 107/PMK.03/2017 tentang Penetapan Saat Diperolehnya Dividen Dan Dasar Penghitungannya Oleh Wajib Pajak Dalam Negeri Atas Penyertaan Modal Pada Badan Usaha Di Luar Negeri Selain Badan Usaha Yang Menjual Sahamnya Di Bursa Efek, yang mengatur mengenai Deemed Dividend terhadap Wajib Pajak dalam negeri yang memiliki penyertaan modal pada badan usaha luar negeri yang tidak terdaftar di Bursa Efek.

Perubahan Kebijakan AkuntansiPada tanggal 1 Januari 2017, Grup menerapkan pernyataan standar akuntansi keuangan dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru dan revisi yang efektif sejak tanggal tersebut. Perubahan kebijakan akuntansi Grup telah dibuat seperti yang disyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar dan interpretasi.

Changes in Laws and Regulations

The following are some changes in laws and regulations that related to the Company but are deemed not to bring significant impact to the Company’s business and financial report.

1. Presidential Instruction No. 3/2017 on Improving the Effectiveness of the Drug and Food Control, to promote the implementation of recommendations issued by Indonesia National Agency of Drug and Food Control (Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia or BPOM).

2. BPOM Regulation on the Implementation of QR Codes for Pharmaceutical Products to facilitate product authentication and identification, to be implemented in phases starting in 2019.

3. Inauguration of Halal Product Security Agency in October 2017 related to the implementation of Government Law no. 33/2014 on Halal Product Guarantee, that Halal Certification for health products is mandatory by 2019.

4. The Ministry of Health Regulation No. 30/2017 on Pharmaceutical Wholesalers, which regulates pharmaceutical product distribution in Indonesia.

5. The Minister of Finance Regulation No. 107 /PMK.03 /2017 on the Determination of Dividend and the Element of Calculation by Domestic Tax Payer on Capital Contribution in Foreign Business Entities other than Business Entities that Selling its Stock in the Stock Exchange, which regulates the Deemed Devidend for the domestic Taxpayers who have equity participation in foreign business entities that are not listed on the Stock Exchange.

Changes in Accounting PoliciesOn January 1, 2017, the Company adopted new and revised statements of financial accounting standards and interpretations of statements of financial accounting standards that are mandatory for application from that date. Changes to the Company’s accounting policies have been made as required, in accordance with the transitional provisions in the respective standards and interpretations.

Page 175: Report KLBF FIN.pdf

1752017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Penerapan standar dan interpretasi yang baru dan direvisi tidak menghasilkan perubahan besar terhadap kebijakan akuntansi Grup dan tidak memiliki dampak material pada jumlah yang dilaporkan untuk tahun keuangan saat ini atau sebelumnya:

• Amandemen Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan.

Amandemen ini mengklarifikasi, bukan mengubah secara signifikan, persyaratan PSAK 1, antara lain, mengklarifikasi mengenai materialitas, fleksibilitas urutan sistematis penyajian catatan atas laporan keuangan dan pengidentifikasian kebijakan akuntansi signifikan.

• PSAK 3 (Penyesuaian 2016): Laporan Keuangan Interim

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa pengungkapan interim yang dipersyaratkan harus dicantumkan dalam laporan keuangan interim atau melalui referensi silang dari laporan keuangan interim seperti komentar manajemen atau laporan risiko yang tersedia untuk pengguna laporan keuangan interim dan harus pada saat yang sama.

• PSAK 24 (Penyesuaian 2016): Imbalan Kerja

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa pasar obligasi korporasi berkualitas tinggi dinilai berdasarkan denominasi mata uang obligasi tersebut dan bukan berdasarkan negara di mana obligasi tersebut berada.

• PSAK 60 (Penyesuaian 2016): Instrumen Keuangan: Pengungkapan

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa entitas harus menilai sifat dari imbalan kontrak jasa untuk menentukan apakah entitas memiliki keterlibatan berkelanjutan dalam aset keuangan dan apakah persyaratan pengungkapan terkait keterlibatan berkelanjutan terpenuhi.

The adoption of the new and revised standards and interpretations did not result in substantial changes to the Company’s accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current or prior financial years:

• Amendment to Statement of Financial Accounting Standard (PSAK) 1: Presentation of Financial Statements on Disclosure Initiative.

This amendment clarifies, rather than significantly change, existing PSAK 1 requirements, among others, to clarify the materiality, flexibility as to the order in which they present the notes to financial statements and identification of significant accounting policies.

• PSAK 3 (2016 Improvement): Interim Financial Reporting

This improvement clarifies that the interim disclosures required should be included in the interim financial statements or through cross-references of the interim financial statements, such as management commentary or risk management report, that available to users of the interim financial statements and should at the same time.

• PSAK 24 (2016 Improvement): Employee Benefits

This improvement clarifies that the market of high quality corporate bonds is valued by denominated bonds and not based on the country in which the bonds are.

• PSAK 60 (2016 Improvement): Financial Instruments: Disclosure

This improvement clarifies that an entity must assess the nature of the service contract benefits to determine whether the entity has a continuing involvement in financial assets and whether the disclosure requirements related to the continuing involvement are met.

Page 176: Report KLBF FIN.pdf

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Page 177: Report KLBF FIN.pdf

Selama lebih dari 50 tahun, Kalbe telah membuktikan konsistensinya dalam melaksanakan prinsip-prinsip GCG yang sehat guna memelihara harmoni dan keseimbangan antara kepentingan Perseroan dan para pemangku kepentingan.

For over 50 years, Kalbe has shown its consistency in implementing sound GCG principles to maintain harmony and balance between the interest of the Company and its stakeholders.

Page 178: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017178

Inisiatif pelaksanaan GCG di Kalbe dimulai dari level manajemen puncak, berlanjut ke seluruh unit operasional dalam organisasi.Kalbe’s GCG implementation initiatives start from the top management level, extending to all operation units within the organization.

Corporate Governance ReportLaporan Tata Kelola Perusahaan

Page 179: Report KLBF FIN.pdf

1792017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Pengantar

Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (GCG) tidak lagi dipandang sebagai sekedar suatu kewajiban, namun telah dianggap sebagai landasan utama untuk menjalankan kegiatan usaha yang berkelanjutan.

Selama lebih dari 50 tahun, Kalbe telah membuktikan konsistensinya dalam melaksanakan prinsip-prinsip GCG yang sehat guna memelihara harmoni dan keseimbangan antara kepentingan Perseroan dan para pemangku kepentingan. Kami percaya, bahwa melalui praktek-praktek GCG, Perseroan dapat meningkatkan kualitas proses pengambilan keputusannya, melaksanakan kegiatan usaha yang sehat, menjaga kepercayaan konsumen dan masyarakat, serta juga memberikan sumbangsih bagi perekonomian nasional.

Seiring dengan berbagai perubahan di lingkungan eksternal dan industri, serta makin kompleksnya organisasi dan proses bisnis Kalbe, secara rutin juga dilakukan pengkajian untuk mengevaluasi praktek tata kelola Perseroan, guna memastikan bahwa seluruh kebijakan, pelaksanaan GCG dan mekanisme pengawasan telah cukup memadai untuk meraih hasil terbaik.

Pedoman GCG

Sebagai perusahaan publik yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI), pelaksanaan GCG Perseroan didasarkan pada ketentuan dan peraturan yang berlaku di Indonesia, termasuk:• Undang-Undang No. 40 tahun 2007 tentang

Perusahaan Terbatas• Undang-Undang No. 8 tahun 1995 tentang Pasar

Modal• Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) No. 33/

POJK.04/2014 tentang Direksi dan Komisaris Emiten atau Perusahaan Publik

• Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi dan Remunerasi Emiten atau Perusahaan Publik

• Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit

• Peraturan OJK No.60/POJK.04/2015 tentang Keterbukaan Informasi Pemegang Saham Tertentu

• Peraturan OJK No. 8/POJK.04/2015 tentang Situs Web Emiten atau Perusahaan Publik;

Introduction

The implementation of Good Corporate Governance (GCG) is no longer seen as a necessity, but is instead considered as a major foundation to run a sustainable business.

For over 50 years, Kalbe has shown its consistency in implementing sound GCG principles to maintain harmony and balance between the interests of the Company and its stakeholders. We believe that through good governance practices, the Company can improve the quality of decision-making, perform sound business activities, maintain customer and public trust, and simultaneously contribute to the economy of Indonesia.

Along with changes in the external environment and industry, as well as Kalbe’s increasingly more complex organization and business processes, regular reviews are also conducted to assess the Company’s good governance practices, ensuring that all policies, GCG implementations and monitoring mechanism are adequate to deliver optimum results.

GCG Guidelines

As a public company with shares listed at the Indonesia Stock Exchange (IDX), the Company’s GCG practices are guided by all prevailing laws and regulations applicable in Indonesia, including:• Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Companies• Law No. 8 of 1995 on Capital Markets• Financial Services Authority (FSA) Regulation

No. 33/POJK.04/2014 regarding Directors and Commissioners of Issuers or Public Company

• FSA Regulation No. 34/POJK.04/2014 regarding Nomination and Remuneration Committee of Issuer or Public Company

• FSA Regulation No. 55/POJK.04/2015 regarding the Establishment and Manual of the Work Implementation of the Audit Committee

• FSA Regulation No. 60/POJK.04/2015 regarding Disclosure of Information of Certain Shareholders

• FSA Regulation No. 8/POJK.04/2015 regarding Website of Issuers or Public Company

Page 180: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017180

• Peraturan OJK No. 29/POJK.04/2016 tentang Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik

• Peraturan OJK No. 21/POJK.04/2015 tentang Penerapan Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka

• Surat Edaran OJK No.32/SEOJK.04/2015 tentang Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka

• Surat Edaran OJK No.30/SEOJK.04/2016 tentang Bentuk dan Isi Laporan Tahunan Emiten atau Perusahaan Publik

• Peraturan terkait lainnya.

Pelaksanaan GCG di Kalbe tidak saja sesuai dengan seluruh peraturan yang berlaku, namun juga mengadopsi praktek-praktek terbaik yang berlaku secara internasional, antara lain dengan melakukan perbandingan antara praktek GCG Perseroan dengan standar-standar lain seperti ASEAN Corporate Governance Scorecard.

Prinsip-Prinsip Tata Kelola Perusahaan

Implementasi GCG di Kalbe dilaksanakan dengan mengaplikasikan prinsip-prinsip Transparansi, Akuntabilitas, Tanggung Jawab, Independensi, dan Kesetaraan. Hal ini dilaksanakan untuk memastikan terciptanya keseimbangan antara kepentingan ekonomis dan sosial, kepentingan individu serta publik, internal dan eksternal, kepentingan jangka pendek dan jangka panjang, serta kepentingan seluruh pemangku kepentingan.

1. Transparansi: yakni transparansi dalam penyampaian informasi material dan relevan, serta transparansi dalam proses pengambilan keputusan untuk melindungi kepentingan pemangku kepentingan.

2. Akuntabilitas: meliputi kejelasan definisi peran, tanggung jawab, dan kewajiban tiap-tiap organ Perusahaan serta tiap posisi dalam organisasi Kalbe.

3. Tanggung Jawab: meliputi komitmen untuk mematuhi semua ketentuan yang berlaku, serta prinsip-prinsip pengelolaan yang sehat sebagai refleksi sebuah perusahaan yang bertanggung jawab.

4. Independensi: memastikan bahwa sebagai seorang profesional, setiap karyawan dapat bekerja secara obyektif untuk memberikan kontribusi bagi kemajuan Perseroan, terlepas dari potensi intervensi atau tekanan benturan kepentingan.

5. Kesetaraan: menjamin perlakuan yang adil dan setara kepada seluruh pemangku kepentingan dalam berbagai hal seperti kesetaraan informasi maupun pengambilan keputusan.

• FSA Regulation No. 29/POJK.04/2016 regarding Annual Report of Issuers or Listed Companies

• FSA Regulation No.21/POJK.04/2015 regarding Implementation of GCG for Listed Companies

• FSA Circular Letter No.32/SEOJK.04/2015 regarding GCG Guidelines for Listed Companies

• FSA Circular Letter No.30/SEOJK.04/2016 regarding Type and Content of Issuer or Public Company Annual Reports

• Other relevant regulations.

GCG implementation at Kalbe does not only conform with prevailing regulations, but also adopts internationally accepted best practices in the business, among others by benchmarking the Company’s GCG practices with other prevailing standards such as the ASEAN Corporate Governance Scorecard.

Principles of GCG

At Kalbe, GCG is implemented by applying the principles of Transparency, Accountability, Responsibility, Independency, and Fairness. This is to ensure the creation of a comprehensive balance between economic and social, individual and public, internal and external, short term and long term interests as well as the interests of all stakeholders.

1. Transparency: refers to transparency in the disclosure of material and relevant information as well as transparency in the decision making process to protect the interests of all stakeholders.

2. Accountability: involves clarity in defining the roles, responsibilities and obligations of the Company’s organs and each position within Kalbe’s organization.

3. Responsibility: involves commitment to comply with all prevailing regulations as well as adherence to sound management principles as a reflection of a good corporate citizen.

4. Independency: ensures that as professionals, all employees can work objectively in contributing to development of the Company, independent from any potential intervention or pressure from conflict of interest.

5. Fairness: ensures fair and equal treatment for all stakeholders in various aspects including information equality and decision making.

Page 181: Report KLBF FIN.pdf

1812017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Tujuan Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan

Penerapan GCG di Kalbe bertujuan untuk:1. Mengarahkan dan mengendalikan hubungan

kerja Organ Perseroan yaitu antara Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris dan Direksi;

2. Meningkatkan pertanggungjawaban pengelolaan Perseroan kepada Pemegang Saham dengan tetap memperhatikan kepentingan para pemangku kepentingan;

3. Menciptakan kejelasan hubungan kerja antara Perseroan dengan para pemangku kepentingan;

4. Mendorong dan mendukung pengembangan usaha, alokasi sumber daya Perseroan dan pengelolaan risiko yang efektif sehingga menjamin peningkatan nilai Perseroan yang berkelanjutan;

5. Mengarahkan pencapaian visi dan misi Perseroan;6. Meningkatkan profesionalisme sumber daya

manusia;7. Menjadi dasar implementasi dan pengembangan

Budaya Perseroan.

Pedoman Pelaksanaan GCG Kalbe

Komitmen Kalbe pada praktek GCG dimanifestasikan dalam berbagai kebijakan, yang ditetapkan sebagai pedoman pelasanaan GCG Perseroan. Pedoman GCG tersebut disusun berdasarkan peraturan yang berlaku di Indonesia serta praktek-praktek internasional GCG terbaik, yang meliputi:

a. Visi, Misi, Motto, serta nilai-nilai Perseroan Kalbe Panca Sradha yang telah tertanam dalam sejarah perjalanan Kalbe dan diperbaharui sesuai dengan perkembangan bisnis Perseroan

b. Pedoman Good Corporate Governance PT Kalbe Farma Tbk, yang telah diberlakukan sejak tahun 2001

c. Buku Saku Panduan Pelaksanaan Tata Kelola Perusahaan yang telah didistribusikan kepada seluruh karyawan Kalbe sejak tahun 2005

d. Piagam Komite-komitee. Piagam Audit Internalf. Kebijakan hukum Kalbe Good Legal Practice sejak

tahun 2006g. Kebijakan Teknologi Informasih. Buku Panduan Kalbe Management System yang

diterbitkan tahun 2013i. Etika Bisnis Kalbe, yang ditetapkan pada tahun

2015j. Kebijakan mengenai hak dan kewajiban

karyawan, termasuk Perjanjian Kerja Bersama dan Peraturan Perusahaan

k. Kebijakan mengenai tanggung jawab sosial Perseroan

l. Berbagai Kebijakan di 15 Fungsi Korporat

Objectives of GCG Implementation

GCG principles are implemented to:1. Govern and control work practices within the

Company’s Organs: the General Meeting of Shareholders (GMS), the Board of Commissioners and Board of Directors;

2. Improve the accountability of the Company’s management toward the shareholders by taking into account the interests of all stakeholders;

3. Ensure clarity in job relationships, between the Company and its stakeholders;

4. Promote and support effective business expansion, resources allocation and risk management to ensure sustainable enhancement of the Company’s values;

5. Guide the attainment of the Company’s Vision and Mission;

6. Improve human resources’ professionalism;7. Serve as the basis for the implementation and

development of Company Culture.

Kalbe’s GCG Implementation Guidelines

Kalbe’s commitment in GCG practices is manifested in the Company’s sets of guidelines, established to guide the implementation of GCG within the Company. These guidelines were developed based on the prevailing regulations in Indonesia as well as the widely accepted international GCG best practices, consisting of:

a. The Company’s Vision, Mission, Motto and Kalbe Panca Sradha as corporate values, which have been cultivated throughout the history of Kalbe and continuously updated in line with the Company’s business development

b. GCG Guidelines of PT Kalbe Farma Tbk, enacted since 2001

c. GCG Implementation Guideline Book, which has been distributed to all Kalbe employees since 2005

d. Committees’ Charterse. Internal Audit Charterf. Kalbe Good Legal Practices as legal policy since

2006g. Information Technology Policyh. Kalbe Management System Guide Book, introduced

in 2013i. Kalbe’s Business Ethics, launched in 2015j. Policies on employee’s rights and obligations,

including the Collective Working Agreement tne the Company’s Regulation

k. Policies on the Company’s social responsibilitiesl. Various Policies on 15 Corporate Functions

Page 182: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017182

Memperkuat Pelaksanaan GCG Kalbe

Inisiatif pelaksanaan GCG di Kalbe dimulai dari level manajemen puncak, berlanjut ke seluruh unit operasional dalam organisasi. Sebagai refleksi komitmennya pada praktek GCG, Kalbe terus berupaya memperkuat pelaksanaan GCG di dalam organisasi melalui inisiatif berikut:

1. Proses internalisasi terus menerus atas Kalbe Panca Sradha dan Etika Bisnis Kalbe sebagai nilai-nilai perusahaan dan pedoman perilaku bagi seluruh karyawan guna memastikan pelaksanaannya di seluruh proses bisnis Perseroan.

2. Penyempurnaan rutin atas kebijakan Perseroan guna mematuhi persyaratan peraturan yang berlaku serta dinamika dunia usaha.

3. Pengembangan rencana kerja tahunan yang mendukung penyempurnaan pelaksanaan prinsip-prinsip GCG di seluruh Perseroan.

4. Review dan penyempurnaan pedoman GCG Kalbe agar tetap sejalan dengan perkembangan terakhir di bidang praktek GCG.

5. Kegiatan penyebarluasan informasi secara rutin kepada pihak-pihak eksternal tentang kinerja keuangan dan operasional Kalbe sebagai pelaksanaan prinsip transparansi melalui:- kegiatan hubungan investor,- paparan publik,- siaran pers dan- pengkinian informasi situs internet Perseroan.

Penilaian GCG oleh Pihak Eksternal

ASEAN Corporate Governance (CG) ScorecardSejak tahun 2012, Kalbe telah berpartisipasi dalam survei kajian GCG yang dilakukan oleh Indonesian Institute for Corporate Directors (IICD). Survei tersebut bertujuan untuk membandingkan praktek-praktek GCG perusahaan-perusahaan di Indonesia dengan persyaratan ASEAN Corporate Governance (CG) Scorecard.

Hasil survei selanjutnya dievaluasi guna mengidentifikasi bagaimana Perseroan dapat terus menyempurnakan praktek GCGnya agar selaras dengan standar-standar yang diterima secara internasional.

Sejak tahun 2012, Kalbe secara konsisten termasuk sebagai salah satu dari 50 perusahaan publik di Indonesia yang terbaik berdasarkan ASEAN CG Scorecard.

Reinforcing Kalbe’s GCG Implementation

Kalbe’s GCG implementation initiatives start from the top management level, extending to all operation units within the organization. As a reflection of its commitment to GCG practices, Kalbe continues to strengthen its GCG implementation within the organization through the following initiatives:

1. Continuous internalization of Kalbe’s corporate values Kalbe Panca Sradha and Kalbe Business Ethics as code of conduct to all employees to ensure their implementation within the Company’s entire business processes.

2. Regular refinements of the Company’s policies to satisfy changes in the prevailing regulatory requirements as well as dynamics of the business environment.

3. Development of Kalbe’s annual work plan that supports improvements in the implementation of GCG principles within the entire Company.

4. Reviews and refinements on Kalbe’s GCG guidelines to stay abreast with the latest development in GCG practices.

5. Routine information dissemination activities to external parties regarding Kalbe’s financial and operational performance to exercise the transparency principle through:- investor relations activities, -public expose, -press releases and - regular updates of the Company’s website.

External GCG Reviews

ASEAN Corporate Governance (CG) ScorecardSince 2012, Kalbe has participated in a GCG assessment survey conducted by the Indonesian Institute for Corporate Directors (IICD). This survey measures GCG practices of Indonesian companies against the requirements of ASEAN Corporate Governance (CG) Scorecard.

Survey results are reviewed to identify how the Company can further improve its GCG practices to align with internationally accepted standards.

Since 2012, Kalbe has been consistently included among the top 50 publicly listed companies in Indonesia based on the ASEAN CG Scorecard.

Page 183: Report KLBF FIN.pdf

1832017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Sustainable & Responsibility Investment (SRI) Kehati IndexKalbe juga terpilih sebagai salah satu perusahaan yang diikutsertakan dalam Indeks Sustainable & Responsibility Investment (SRI) Kehati sejak pertama kali diselenggarakan di tahun 2009. Indeks SRI-Kehati diselenggarakan oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI), guna mengevaluasi praktek investasi yang berkelanjutan dan bertanggung jawab atas perusahaan yang beroperasi di Indonesia.

Fokus GCG di Tahun 2017

Selama tahun 2017, Kalbe memberi prioritas pada inisiatif-inisiatif berikut untuk meningkatkan praktek GCG:1. Sosialisasi berkelanjutan Etika Bisnis Kalbe 2. Peninjauan risiko strategis dengan fokus pada

Risiko Reputasi dengan pemahaman yang diperluas

3. Menekankan kembali model Three Lines of Defense dalam pengelolaan risiko

Struktur dan Hubungan Tata Kelola Perusahaan Kalbe

Struktur tata kelola Kalbe mengikuti Undang-undang Republik Indonesia No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (Undang-Undang Perseroan Terbatas). Struktur tersebut terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris, dan Direksi. Struktur ini ditetapkan guna memastikan pelaksanaan prinsip GCG secara sistematis, serta penentuan yang jelas tentang peran dan tanggung jawab masing-masing. Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, RUPS, Dewan Komisaris dan Direksi berpedoman pada prinsip transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, serta kesetaraan guna memastikan keberlanjutan usaha Perseroan dengan memperhatikan para pemangku kepentingan.

RUPS merupakan organ tertinggi dalam struktur tata kelola Kalbe. RUPS merupakan forum bagi para pemegang saham untuk merumuskan keputusan-keputusan penting dengan memperhatikan kepentingan Perseroan, serta mempertimbangkan ketentuan-ketentuan dalam Anggaran Dasar Perseroan serta semua ketentuan dan peraturan yang berlaku.

Dewan Komisaris dan Direksi secara bersama-sama bertanggung jawab atas kelangsungan usaha perusahaan dalam jangka panjang. Pengelolaan Perseroan dilakukan oleh Direksi, sementara Dewan Komisaris bertanggung jawab melakukan pengawasan

Sustainable & Responsible Investment (SRI) Kehati IndexKalbe has also been selected as one of the companies included in the Sustainable & Responsible Investment (SRI) Kehati Index since it was first launched in 2009. SRI-Kehati Index is organized by Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (Kehati) or the Indonesian Biodiversity Foundation, to evaluate sustainable and responsible investment practices among companies operating in Indonesia.

2017 GCG Focus

During 2017, Kalbe put priority on the following initiatives to enhance its GCG practices:

1. Continuous socialization of Kalbe Business Ethics2. Review of strategic risks with focus on Reputation

Risk on a wider definition3. Reinforce the Three Lines of Defense model in risk

management

Kalbe’s Corporate Governance Structure and Relationship

Kalbe’s corporate governance structure follows the Law of the Republic of Indonesia No. 40 Year 2007 regarding Limited Company (Law of Limited Company). The structure consists of the General Meeting of Shareholders (GMS), the Board of Commissioners and the Board of Directors.This structure is set to ensure systematic implementation of Kalbe’s GCG principles and clear definition of roles and responsibilities.In carrying their duties, the GMS, Board of Commissioners and the Board of Directors are guided by the transparency, accountability, responsibility, independency, and fairness principles to ensure the sustainability of the Company’s business by taking into account the interests of all stakeholders.

GMS serves as the highest body within Kalbe’s governance structure. It serves as the forum for shareholders to formulate important decisions by considering the best interests of the Company, and taking into account the requirements set in the Company’s Articles of Association and all prevailing laws and regulations.

The Board of Commissioners and Board of Directors are collectively responsible for the sustainability of the company’s business in the long term. The management of the Company is carried out by the Board of Directors, whereas the Board of Commissioners is responsible for

Page 184: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017184

terhadap kinerja pengelolaan perusahaan. Oleh karena itu, Dewan Komisaris dan Direksi harus memiliki kesamaan persepsi terhadap visi, misi, dan nilai-nilai Perseroan.

Guna membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsi pengawasannya, Perseroan telah membentuk 4 komite, yakni Komite Audit, Komite Nominasi dan Remunerasi, Komite Risiko Usaha dan Komite GCG.

Selain itu, Perseroan telah membentuk unit-unit Sekretaris Perusahaan, Hubungan Investor, Audit Internal dan Unit Manajemen Risiko, yang bertugas membantu Direksi dalam menjalankan tugas-tugas GCG.

conducting oversight on performance of the Company’s management. Therefore, the Boards of Commissioners and Directors need to have a compatible perception regarding the Company’s Vision, Mission and values.

To assist the implementation of the Board of Commissioners’ supervisory functions, the Company has formed 4 different committees, namely the Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee, Business Risk Committee and the GCG Committee.

In addition, the Company has also established the Corporate Secretary, Investor Relations, Internal Audit and Risk Management Units, tasked with assisting the Board of Directors in performing its GCG duties.

Pemegang Saham

Setiap pemegang saham Kalbe memiliki hak-hak yang sama, yakni:• Pemegang saham berhak menghadiri,

menyampaikan pendapat dan memberikan suara dalam RUPS berdasarkan prinsip satu suara satu saham.

• Pemegang saham berhak menerima informasi material tentang Perseroan secara tepat waktu, akurat dan secara rutin, sesuai dengan ketentuan pasar modal, sehingga pemegang saham dalam membuat keputusan investasi atas Perseroan berdasarkan informasi yang akurat.

• Pemegang saham berhak menerima bagian keuntungan Perseroan yang dialokasikan untuk pemegang saham dalam bentuk dividen atau bentuk pembagian keuntungan lainnya dalam jumlah yang proporsional dengan jumlah saham yang dimiliki.

Shareholders

Every Kalbe’s shareholder is entitled to the same rights, namely:• Shareholders have the rights to attend, express

opinions, and vote at the GMS based on one vote per share.

• Shareholders are entitled to obtain material information about the Company in a timely, correct and regular manner, in accordance with capital market regulations, so as to allow shareholders to make investment decisions regarding the Company based on accurate information.

• Shareholders are entitled to receive a share of the profit of the Company reserved for the shareholders in the form of dividends and other forms of profit sharing in an amount proportional to the number of shares held.

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Dewan DireksiBoard of Directors

Komite AuditAudit Committe

Komite Nominasi & RemunerasiNomination & Remuneration Committe

Komite Resiko UsahaBusiness Risk Committe

Komite GCGGCG Committe

Audit InternalInternal Audit

Sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Hubungan InvestorInvestor Relations

Unit Manajemen ResikoRisk Management Unit

Page 185: Report KLBF FIN.pdf

1852017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

• Pemegang saham berhak menerima penjelasan dan informasi akurat secara menyeluruh tentang prosedur pelaksanaan RUPS, termasuk prosedur pengambilan suara, yang mengatur rapat umum pemegang saham sehingga pemegang saham dapat berpartisipasi dalam proses pengambilan keputusan, termasuk keputusan yang mempengaruhi kelangsungan Perseroan serta hak-hak pemegang saham.

Pemegang saham pengendali berkewajiban:• Memperhatikan kepentingan pemegang saham

minoritas dan para pemangku kepentingan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku.

• Menyampaikan kepada pihak yang berwenang identitas para pemegang saham dalam hal terjadi kecurigaan pelanggaran peraturan dan ketentuan yang berlaku atau jika ada permintaan dari pihak yang berwenang

• Dalam hal pemegang saham pengendali juga merupakan pemegang saham pengendali dari perusahaan lain, transparansi harus dilaksanakan dengan menyampaikan hubungan antara perusahan-perusahan tersebut.

Kalbe telah menetapkan PT Adimitra Jasa Korpora sebagai Biro Administrasi Efek yang bertanggung jawab menyiapkan daftar pemegang saham Perseroan.

Pemegang Saham dengan kepemilikan di atas 5%Shareholders with above 5% holding

2017 2016Jumlah Saham

Total SharesPersentase

Percentage (%)Jumlah Saham

Total SharesPersentase

Percentage (%)

PT Bina Arta Charisma 4,060,074,540 8.66% 3,985,786,740 8.50%

PT Diptanala Bahana 4,454,807,040 9.50% 4,447,970,440 9.49%

PT Gira Sole Prima 4,774,709,485 10.19% 4,767,872,885 10.17%

PT Ladang Ira Panen 4,356,854,940 9.29% 4,319,452,940 9.21%

PT Lucasta Murni Cemerlang 4,439,895,440 9.47% 4,439,895,440 9.47%

PT Santa Seha Sanadi 4,527,734,940 9.66% 4,527,734,940 9.66%

Tahun Year

Jumlah SahamTotal Shares

Pemegang Saham dengan kepemilikan >= 5%Shareholders holding >= 5% shares

Pemegang Saham dengan kepemilikan <= 5%Shareholders holding <= 5% shares

Jumlah SahamTotal Shares

PersentasePercentage (%)

Jumlah SahamTotal Shares

PersentasePercentage (%)

2017 46,875,122,110 26,614,076,385 56.77% 20,261,045,725 43.23%

2016 46,875,122,110 26,488,713,385 56.50% 20,386,408,725 43.50%

2015 46,875,122,110 26,572,005,085 56.68% 20,303,117,025 43.32%

2014 46,875,122,110 26,584,505,085 56.71% 20,290,617,025 43.29%

2013 46,875,122,110 26,581,655,085 56.71% 20,293,467,025 43.29%

• Shareholders hold the rights to obtain full explanations and accurate information on the procedures regarding the holding of the GMS, including voting procedures, which govern general shareholder meetings so that shareholders can participate in the decision-making process, including decisions on matters affecting the Company’s going concern and the rights of shareholders.

The controlling shareholders are responsible for:• Addressing the interests of minority shareholders

and stakeholders in accordance with the provisions of the prevailing laws and regulations.

• Disclosing to law enforcement agencies the identity of the shareholders in the event of suspected breaches of the prevailing laws and regulations or when requested by relevant authorities.

• In the event that the controlling shareholders are also the controlling shareholders of other companies, transparency must be exercised to disclose relationships between these companies.

Kalbe appoints PT Adimitra Jasa Korpora as the Share Registrar, responsible for registering shareholders of the Company.

Page 186: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017186

Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)

Rapat Umum Pemegang Saham merupakan organ tertinggi dalam struktur tata kelola Kalbe. RUPS berperan sebagai mekanisme utama untuk melindungi dan melaksanakan hak-hak pemegang saham. RUPS memegang kekuasaan tertinggi dalam Perseroan, serta memiliki segala kewenangan yang tidak didelegasikan kepada Dewan Komisaris dan Direksi. Namun demikian, RUPS tidak diperkenankan melakukan intervensi terhadap pelaksanaan tugas, fungsi dan wewenang Dewan Komisaris dan Direksi. Hal ini tidak meniadakan otoritas RUPS untuk menjalankan hak dan kewajibannya sesuai ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan yang berlaku.

RUPS merupakan wadah bagi pemegang saham untuk mengambil keputusan penting yang berkaitan dengan modal yang ditanamkan dalam perusahaan, dengan memperhatikan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan. Pengambilan keputusan dalam RUPS harus dilakukan secara wajar dan transparan dan didasarkan pada kepentingan usaha Perseroan dalam jangka panjang.

Kewenangan RUPS antara lain mengangkat dan memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, menyetujui perubahan Anggaran Dasar, menyetujui Laporan Tahunan Perseroan, menunjuk auditor independen Perseroan, memutuskan alokasi keuntungan usaha, menetapkan remunerasi dan kompensasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi, serta mengambil keputusan terkait aksi korporasi atau hal strategis lainnya yang diusulkan oleh Direksi.

Berdasarkan Anggaran Dasar Kalbe, terdapat 2 (dua) jenis RUPS, yakni Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) yang diselenggarakan setiap tahun maksimal 6 (enam) bulan setelah berakhirnya tahun keuangan terakhir, serta Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dapat diselenggarakan kapan saja jika dipandang perlu. Pada tahun 2017, Perseroan menyelenggarakan RUPS Tahunan pada tanggal 5 Juni 2017 dan tidak menyelenggarakan RUPS Luar Biasa.

Sebelum pelaksanaan RUPS, Kalbe telah mempublikasikan pengumuman dan undangan kepada para pemegang saham sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Kalbe telah menetapkan tata cara penyelenggaraan RUPS yang menyatakan bahwa agenda acara RUPS disampaikan beserta pemanggilan RUPS. Resolusi dari RUPS Tahunan kemudian dipublikasikan melalui surat kabar nasional.

Proses penyelenggaraan RUPS tersebut telah mengacu pada UU No. 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas Pasal 81, 82 & 83, Peraturan Otoritas Jasa

General Meeting of Shareholders (GMS)

GMS is the highest body within the governance structure of Kalbe. It serves as the main mechanism to protect and exercise the rights of shareholders. GMS holds the supreme power within the Company and possesses all authorities which cannot be delegated to the Board of Commissioners and Board of Directors. However, the GMS is not authorized to intervene in the functions, duties and authorities of other corporate organs, namely the Board of Commissioners and Board of Directors. This, however, does not diminish the authority of the GMS in carrying out its rights and obligations in accordance with the Articles of Association and prevailing regulations.

The GMS serves as a mechanism for shareholders to make important decisions related to capital invested in the Company, in accordance with statements in the Articles of Association and all prevailing regulations. Decision making by the GMS must be conducted in a fair and transparent manner based on the long-term business interests of the Company’s.

The GMS has, among others, the authority to appoint and dismiss members of the Board of Commissioners and the Board of Directors, approve amendments to the Articles of Association, approve the Company’s Annual Report, appoint the Company’s external auditors, decide the allocation of profit, determine the remuneration and compensation for members of the Board of Commissioners and the Board of Directors, as well as making decisions related to corporate actions or other strategic matters proposed by the Board of Directors.

Based on Kalbe’s Articles of Association, there are 2 (two) types of GMS, namely the Annual General Meeting of Shareholders (Annual GMS) held annually not later than 6 (six) months from the end of the last financial year and the Extraordinary General Meeting of Shareholders (Extraordinary GMS) held at any time deemed necessary. In 2017, the Company held its Annual GMS on June 5, 2017 and no Extraordinary GMS.

Prior to the implementation of the GMS, Kalbe has published announcements and invitations to the shareholders in accordance with the prevailing regulations. Kalbe has a mechanism for GMS implementation that states that the agenda of GMS is to be delivered together with the invitation to the GMS. Resolution of the Annual GMS was then published in national newspapers.

The execution of GMS was conducted pursuant to Law No. 40 Year 2007 concerning Limited Companies, Articles 81, 82 & 83 and Indonesia Financial Services Authority

Page 187: Report KLBF FIN.pdf

1872017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Keuangan No. 32/POJK.04/2014 sebagaimana diubah dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 10/POJK.04/2017 tentang Rencana dan Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Terbuka dan Peraturan Bapepam-LK No.IX.J.1 tentang Pokok-pokok Anggaran Dasar Perusahaan yang Melakukan Penawaran Umum Efek Bersifat Ekuitas dan Perusahaan Publik dengan proses sebagai berikut:

RUPSGMS

PemberitahuanNotification

PengumumanAnnouncement

PemanggilanInvitation

Ringkasan Risalah RUPS

Minutes Brief of GMS

Risalah RUPSMinutes of GMS

April 18, 2017 April 27, 2017 May 12, 2017 June 7, 2017 July 5, 2017

RUPS Tahunan 5 Juni 2017

Annual GMS, June 5, 2017

Melalui surat Perseroan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Bursa Efek Indonesia (BEI) No. 022/CSEC-KF/IV-17 perihal Penyampaian Rencana Pelaksanaan RUPS Tahunan Perseroan.

By letter of the Company No. 022/CSEC-KF/IV-17 to Financial Service Authority (FSA)/Otoritas Jasa Keuangan (OJK) and Indonesia Stock Exchange (IDX) concerning Notification on the Company’s Annual GMS plan.

Melalui iklan di surat kabar Bisnis Indonesia.

By advertisement in daily newspaper Bisnis Indonesia.

Melalui surat Perseroan kepada OJK dan BEI No. 024/CSEC-KF/IV-17 perihal Pengumuman Pelaksanaan RUPS Perseroan serta melalui Situs Web BEI dan Perseroan.

By letter of the Company No. 024/CSEC-KF/IV-17 to FSA/OJK and IDX concerning Announcement on the Company’s Annual GMS as well as on IDX and Company’s website.

Melalui iklan di surat kabar Bisnis Indonesia.

By advertisement in daily newspaper Bisnis Indonesia.

Melalui surat Perseroan kepada OJK dan BEI No. 037/CSEC-KF/V-17 perihal Panggilan Pelaksanaan RUPS Perseroan serta melalui Situs Web BEI dan Perseroan.

By letter of the Company No. 037/CSEC-KF/V-17 to FSA/OJK and IDX concerning Invitation on the Company’s Annual GMS as well as on IDX and Company’s website.

Melalui iklan di surat kabar Bisnis Indonesia.

By advertisement in daily newspaper Bisnis Indonesia.

Melalui surat Perseroan kepada OJK dan BEI No. 042/CSEC-KF/VI-17 perihal Hasil Pelaksanaan RUPS Perseroan serta melalui Situs Web BEI dan Perseroan.

By letter of the Company No. 042/CSEC-KF/VI -17 to FSA/OJK and IDX concerning Results on the Company’s Annual GMS as well as on IDX and Company’s website.

Melalui surat Perseroan kepada OJK No. 059/CSEC-KF/VII-17 perihal Penyampaian Risalah RUPS Perseroan.

By letter of the Company OJK No. 059/CSEC-KF/VII-17 to FSA/OJK concerning Minutes of the Company’s Annual GMS.

Prosedur rapat dan pengambilan suara telah ditetapkan sebelum secara resmi membuka masing-masing RUPS. Berdasarkan prosedur rapat, semua pemegang saham dan kuasa pemegang saham memiliki hak untuk mengajukan pertanyaan dan/atau menyampaikan pendapatnya sebelum proses pengambilan suara untuk masing-masing agenda RUPS. Seluruh pertanyaan dan jawabannya dicatat di dalam risalah rapat.

RUPS TahunanDi tahun 2017, RUPS Tahunan diselenggarakan pada:

Tanggal: Senin, 5 Juni 2017Pukul: 10.30 sampai 11.40 WIBTempat: Gedung Bintang Toedjoe

Jl. Jend. A. Yani No. 2, Pulomas Jakarta 13210

Notaris Publik: Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi.

Biro Administrasi Efek: PT Adimitra Jasa Korpora, yang bertanggung jawab atas perhitungan korum, validasi dan perhitungan suara.

Regulation No. 32/POJK.04/2014 as amended by Indonesia Financial Services Authority Regulation No. 10/POJK.04/2017 regarding plans and implementation of General Meeting of Shareholders of Listed Company and and Bapepam-LK Regulation No. IX.J.1 regarding Principles of Articles of Association of Companies with Equity based Securities and Public Companies with the the following process:

Meeting and voting procedures were declared prior to the official opening of each GMS. Based on the meeting procedures, all shareholders or shareholders’ proxies have the right to ask questions and/or raise their opinions prior to the voting of each agenda of the GMS. All questions and their respective answers were recorded in the minutes of meeting.

Annual GMSIn 2017, the Annual GMS was held on:

Date: Monday, June 5, 2017Time: 10.30 to 11.40 am,Venue: Gedung Bintang Toedjoe

Jl. Jend. A. Yani No. 2, PulomasJakarta 13210

Public Notary: Dr. Irawan Soerodjo, SH, MSi.

Share Registrar: PT Adimitra Jasa Korpora, responsible for quorum, votes validation and counting.

Page 188: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017188

Kehadiran Pemegang Saham dan ManajemenRUPS Tahunan dihadiri oleh segenap anggota Dewan Komisaris, Komite- Komite dan Direksi. Sesuai dengan Daftar Pemegang Saham Kalbe tertanggal 10 Mei 2017, para pemegang saham atau wakilnya yang berhak hadir berjumlah 46.875.122.110 saham. RUPS Tahunan dihadiri oleh pemegang saham dan kuasa pemegang saham dengan jumlah sebesar 38.994.285.872 saham atau mewakili 83,19% dari seluruh saham yang diterbitkan Perseroan.

RUPS Tahunan telah menyetujui keputusan-keputusan dengan hasil pemungutan suara sebagai tabel berikut. Untuk seluruh keputusan, proses pengambilan suara dilaksanakan atas dasar satu saham satu suara. Tabel berikut juga menguraikan status tindak lanjut masing-masing keputusan:

Agenda Keputusan RUPS TahunanAnnual GMS Resolution

1

Menyetujui dan mengesahkan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016, termasuk Laporan Kegiatan Perseroan, Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris, Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja, dan Rencana Kegiatan Usaha Perseroan sebagaimana disampaikan dalam Rapat, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016 (acquit et decharge), sepanjang tindakan-tindakan mereka tersebut tercermin dalam Laporan Keuangan Konsolidasian dan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2016.

Approved and ratified the Annual Report of the Company for the year ended December 31, 2016, including the Activity Report of the Company, the Report of the Supervisory Role of the Board of Commissioners, the Company’s Consolidated Financial Statements for the year ended December 31, 2016, that has been audited by the Independent Public Accountant Purwantono, Sungkoro & Surja, and Company’s Planning Activities as conveyed in the AGMS, and to grant a release and discharge from their responsibilities to all members of the Board of Commissioners and Board of Directors for their management and supervision actions during the financial year ended December 31, 2016 (acquit et decharge), to the extent their actions were reflected in the Consolidated Financial Reports and Annual Report of the Company for the financial year ended December 31, 2016.

Hasil Pemungutan Suara / Voting:

Setuju / Agree: 38.943.036.272 saham / shares (99,87%)Tidak Setuju / Disagree: 0 saham / shares (0%)Abstain: 51.249.600 saham / shares (0,13%)

Status Tindak Lanjut / Follow Up Status:

Laporan Tahunan Perseroan telah disetujui dan disahkan oleh RUPS TahunanThe Company’s Annual Report has been approved and ratified by the Annual GMS

2

1. Menyetujui untuk menetapkan penggunaan laba bersih sebagai berikut:I. Dibagikan sebagai dividen tunai sebesar Rp 22 per saham, atau dengan total seluruhnya

sebesar Rp1.031.252.686.420 kepada para pemegang saham, yang tercatat pada daftar pemegang saham Perseroan pada tanggal pencatatan (recording date) yang akan ditetapkan oleh Direksi;

II. Sebesar Rp22.997.345.725 dialokasikan dan dibukukan sebagai dana cadangan; danIII. Sisanya dibukukan sebagai laba ditahan Perseroan.

2. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan untuk melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan pembagian dividen tunai tersebut, termasuk tidak terbatas untuk menentukan waktu, tanggal, dan cara pembayaran dividen tunai tersebut.

1. Approved net profit to be appropriated as follows:I. Distributed as cash dividend Rp22 per share, or a total of Rp 1,031,252,686,420 to its Shareholders as recorded in the

Company’s register of Shareholders on the recording date, to be determined by the Board of Directors;II. The amount of Rp 22,997,345,725 is allocated as a Company's reserved fund; andIII. The remaining amount is recorded as retained earnings of the Company.

2. Delegated authority to the Board of Directors of the Company to perform all and any necessary actions in connection with the

distribution of cash dividend, including but not limited to determining the time, date, and method of payment of the cash dividend.

Hasil Pemungutan Suara / Voting:

Setuju / Agree: 38.549.384.772 saham / shares (98,86%)Tidak Setuju / Disagree: 353.430.700 saham / shares (0,91%)Abstain: 91.470.400 saham / shares (0,23%)

Status Tindak Lanjut / Follow Up Status:

Dividen tunai sebesar Rp22 per saham telah dibayarkan tanggal 7 Juli 2017 kepada pemegang saham yang tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 15 Juni 2017.A cash dividend of Rp22 per share has been fully paid on July 7, 2017 to Shareholders as recorded in the Company’s resgister of Shareholders dated June 15, 2017.

Attendance of Shareholders and ManagementThe Annual GMS was attended by members of the Board of Commissioners, the Committees and the Board of Directors. In accordance with Kalbe’s Shareholder Register List dated May 10, 2017, shareholders entitled to attend or be represented hold a total of 46,875,122,110 shares. The Annual GMS was attended by shareholders and proxies who in total held 38,994,285,872 shares, representing 83.19% of the total shares issued by the Company.

The Annual GMS has approved resolutions with voting results as described in the following table. All votings were performed using the one-share-one-vote basis. The following table also describes the follow-up status of each resolution:

Page 189: Report KLBF FIN.pdf

1892017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

3

a. Memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang akan berakhir masa jabatannya segera setelah ditutupnya Rapat atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang mereka lakukan selama melaksanakan jabatannya, sepanjang tindakan tersebut tercermin dalam buku-buku atau catatan-catatan Perseroan.

b. Menyetujui pengangkatan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan yang baru untuk masa jabatan 3 (tiga) tahun terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan yang akan diselenggarakan pada tahun 2020 (dua ribu dua puluh), dengan susunan sebagai berikut:

Dewan Komisaris: Presiden Komisaris : Ibu BERNADETTE RUTH IRAWATI SETIADY; Komisaris : Bapak SANTOSO OEN; Komisaris : Bapak FERDINAND ARYANTO; Komisaris : Bapak RONNY HADIANA; Komisaris Independen : Bapak FARID ANFASA MOELOEK; Komisaris Independen : Ibu LUCKY SURJADI SLAMET; Komisaris Independen : Bapak JOHANES BERCHMAN APIK IBRAHIM.

Direksi: Presiden Direktur : Bapak VIDJONGTIUS; Direktur : Bapak ONGKIE TEDJASURJA; Direktur : Bapak BUJUNG NUGROHO; Direktur : Bapak DJONNY HARTONO TJAHYADI; Direktur : Bapak SIE DJOHAN; Direktur Independen : Bapak BERNADUS KARMIN WINATA.

Memberikan wewenang dan kuasa dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan, sehubungan dengan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan tersebut di atas termasuk tetapi tidak terbatas untuk membuat atau meminta untuk dibuatkan serta menandatangani segala akta yang dibuat dihadapan Notaris, selanjutnya memberitahukan kepada pihak yang berwenang serta melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.

a. Granted full discharges from their responsibilities (acquit et decharge) to all members of the Board of Commissioners and Board of Directors for their management and supervision actions during their tenure, as long as the actions were reflected in the Company’s Books or Report.

b. Appointed and determined the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company for the next 3 (three) years effective from the closing of the Annual GMS until the closing the Annual GMS in the third year in 2020 (two thousand twenty) as follows:

Board of Commissioners: President Commissioner : BERNADETTE RUTH IRAWATI SETIADY; Commissioner : SANTOSO OEN; Commissioner : FERDINAND ARYANTO; Commissioner : RONNY HADIANA; Independent Commissioner : FARID ANFASA MOELOEK; Independent Commissioner : LUCKY SURJADI SLAMET; Independent Commissioner : JOHANES BERCHMAN APIK IBRAHIM. Board of Directors: President Director : VIDJONGTIUS; Director : ONGKIE TEDJASURJA; Director : BUJUNG NUGROHO; Director : DJONNY HARTONO TJAHYADI; Director : SIE DJOHAN; Independent Director : BERNADUS KARMIN WINATA.

Granted authority and power with rights of substitution to the Board of Directors to take all necessary actions with regards to the appointment of the Board of Commissioners and Board of Directors, including but not limited to make or to request to make and sign all deeds drawn up before a Notary, and to subsequently inform authorized party and take all necessary actions required in relation to the decision in accordance with prevailing laws and regulations.

Hasil Pemungutan Suara / Voting:

Setuju / Agree: 37.800.053.281 saham / shares (96,94%)Tidak Setuju / Disagree: 1.194.232.591 saham / shares (3,06%)Abstain: 0 saham / shares (0%)

Status Tindak Lanjut / Follow Up Status:

Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi telah disetujui dan disahkan oleh RUPS The composition of Board of Commissioner dan Board of Directors has been approved and ratified by GMS

4

Menyetujui dan menetapkan jumlah gaji dan/atau honorarium anggota Dewan Komisaris Perseroan sebanyak-banyaknya tidak melebihi 0.07% dari nilai penjualan bersih Perseroan tahun buku 2016 dan melimpahkan wewenang penetapan gaji dan/atau honorarium anggota Direksi kepada Dewan Komisaris Perseroan, dengan memperhatikan masukan/rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi.

Approved and determined the amount of salary and/or honorarium of the Company’s Board of Commissioners not exceeding 0.07% of Company’s net sales for year 2016 and granted authority to the Board of Commissioners of the Company by taking into account the input/recommendations of theNomination and Remuneration Committee to determine the salary and/or honorarium of the members of the Board of Directors.

Page 190: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017190

Hasil Pemungutan Suara / Voting:

Setuju / Agree: 38.252.936.470 saham / shares (98,10%)Tidak Setuju / Disagree: 520.399.780 saham / shares (1,33%)Abstain: 220.949.622 saham / shares (0,57%)

Status Tindak Lanjut / Follow Up Status:

RUPS telah menyetujui penetapan jumlah gaji dan/atau honorarium Dewan Komisaris PerseroanGMS has approved the amount of salary and/or honorarium of the Company’s Board of Commissioners

Wewenang telah diberikan kepada Dewan Komisaris Perseroan dengan memperhatikan masukan/rekomendasi dari Komite Nominasi dan Remunerasi, untuk menetapkan jumlah gaji dan/atau honorarium anggota DireksiAuthority has been granted to the Board of Commissioners of the Company by taking into account the input/recommendations of the Nomination and Remuneration Committee to determine the salary and/or honorarium of the members of Board of Directors.

5

1. Menunjuk Akuntan Publik yang akan mengaudit untuk melakukan pemeriksaan Laporan Keuangan (Laporan Keuangan Konsolidasian) Perseroan untuk tahun buku 2017 adalah Akuntan Publik dari Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja sebagaimana telah mempertimbangkan usulan dari Dewan Komisaris Perseroan.

2. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Akuntan Publik pengganti maupun memberhentikan Akuntan Publik yang telah ditunjuk, bilamana karena sebab apapun juga berdasarkan ketentuan Pasar Modal di Indonesia Akuntan Publik yang telah ditunjuk tersebut tidak dapat melakukan/menyelesaikan tugasnya.

3. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium dari Akuntan Publik tersebut berikut syarat-syarat penunjukkannya.

1. Appointed Public Accountant from Public Accountant Firm Purwantono, Sungkoro & Surja as the Independent Public Accountant to perform an audit on the Company’s Financial Statements for the fiscal year ended December 31, 2017, by taking into account the input from Company’s Board of Commissioners.

2. Granted authority and power to the Board of Commissioners of the Company to appoint the replacement of Independent Public Accountant or to discharge the appointed Public Accountant, incase with any reasons and based on Indonesia Capital Market Regulations, the appointed Accountant Public unable to perform/accomplish their duty.

3. Granted authority and power to the Board of Directors with approval from Board of Commissioners to determine the honorarium of the Independent Public Accountant and other appointment’s conditions.

Hasil Pemungutan Suara / Voting:

Setuju / Agree: 37.806.628.356 saham / shares (96,95%)Tidak Setuju / Disagree: 1.041.105.536 saham / shares (2,67%)Abstain: 146.551.980 saham / shares (0,38%)

Status Tindak Lanjut / Follow Up Status:

RUPS telah menyetujui penunjukkan Akuntan Publik dari Kantor Akuntan Publik Purwantono, Sungkoro & Surja yang akan mengaudit untuk melakukan pemeriksaan Laporan Keuangan (Laporan Keuangan Konsolidasian) Perseroan untuk tahun buku 2017 GMS has approved the appointment of Public Accountant from Public Accountant Firm Purwantono, Sungkoro & Surja as the Independent Public Accountant to perform an audit on the Company’s Financial Statements for the fiscal year ended December 31, 2017

Wewenang telah diberikan kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Akuntan Publik pengganti maupun memberhentikan Akuntan Publik yang telah ditunjuk, bilamana karena sebab apapun juga berdasarkan ketentuan Pasar Modal di Indonesia, Akuntan Publik yang telah ditunjuk tersebut tidak dapat melakukan/menyelesaikan tugasnyaAuthority has been granted to the Board of Commissioners of the Company to appoint the replacement of Independent Public Accountant or to discharge the appointed Public Accountant, incase with any reasons and based on Indonesia Capital Market Regulations, the appointed Accountant Public unable to perform/accomplish their duty

Wewenang telah diberikan kepada Direksi dengan persetujuan Dewan Komisaris untuk menetapkan honorarium dari Akuntan Publik tersebut berikut syarat-syarat penunjukkannyaAuthority has been granted to the Board of Directors with approval from Board of Commissioners to determine the honorarium of the Independent Public Accountant and other appointment’s conditions

Keputusan-keputusan RUPS Tahunan telah sesuai dengan agenda rapat yang diuraikan dalam pemberitahuan RUPS.

Statistik Kehadiran Pemegang SahamDalam 5 tahun terakhir, jumlah kehadiran pemegang saham adalah di antara 74,46% hingga 83,19% dari total saham yang diterbitkan, sebagai bukti tingkat partisipasi pemegang saham dan efektivitas pengumuman dan pemberitahuan RUPS Kalbe.

All resolutions of the Annual GMS have been taken in compliance with the prescribed agenda outlined in the GMS notice.

Shareholders’ Attendance Statistics:In the past 5 years, shareholders’ attendance represented between 74.46% and 83.19% of total shares issued, an evidence of shareholders’ particpation and the effectiveness of Kalbe’s GMS announcements and notices.

Page 191: Report KLBF FIN.pdf

1912017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Statistik Kehadiran Pemegang Saham / Shareholders’ Attendance Statistics

TahunYear

% Kehadiran Pemegang Saham% Shareholders’ Attendance

2017 83,19%

2016 74,46%

2015 82,00%

2014 80,65%

2013 78,54%

Dewan Komisaris

Dewan Komisaris bertugas dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi atas kegiatan pengurusan, termasuk memastikan bahwa Kalbe melaksanakan GCG pada seluruh tingkatan atau jenjang organisasi.

Dewan Komisaris secara kolektif memiliki keahlian untuk dapat melaksanakan tanggung jawab yang diamanahkan, dan terdiri dari anggota yang memiliki pemahaman yang memadai, memiliki kompetensi untuk dapat menghadapi permasalahan yang timbul dalam usaha, kemampuan membuat keputusan secara independen dan mendorong peningkatan kinerja Perseroan, serta dapat secara efektif melakukan penelaahan dan memberikan masukan konstruktif terhadap kinerja manajemen. Seluruh anggota Dewan Komisaris memiliki integritas dan reputasi yang baik.

Dalam rangka mendukung efektivitas pelaksanaan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris telah membentuk empat komite yakni:

• Komite Audit, • Komite Nominasi dan Remunerasi,• Komite Risiko Usaha, dan • Komite GCG.

Anggota Dewan Komisaris tidak mengambil dan/atau menerima keuntungan pribadi dari Perseroan selain remunerasi dan fasilitas lainnya yang ditetapkan RUPS. Dalam melaksanakan tugas, Dewan Komisaris bertanggung jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Dewan Komisaris kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengawasan atas pengelolaan Perseroan dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip GCG.

Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris sejalan dengan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Board of Commissioners

The Board of Commissioners has the collective duty and responsibility to supervise and provide advises to the Board of Directors in managing the Company, including ensuring that Kalbe has implemented GCG within its entire organization.

Collectively, the Board of Commissioners possesses the expertise to carry out its mandated responsibilities, and consists of members with adequate understanding, the competences to deal with problems arising in business, ability to make decisions independently and drive improvements of the Company’s performance, can effectively conduct reviews and give constructive feedback on the performance of management. All members of the Board of Commissioners demonstrate sound integrity and possess good reputation.

To ensure effective execution of its duties, the Board of Commissioners has established four Committees, namely:

• The Audit Committee, • The Nomination and Remuneration Committee, • The Business Risk Committee, and • The GCG Committee.

Members of the Board of Commissioners do not take and/or receive any personal benefits from the Company other than the remuneration or other facilities as stipulated by the GMS. In carrying out its duties, the Board of Commissioners is responsible to the GMS. The Board of Commissioners’ accountability to the GMS is a manifestation of supervisory accountability on the management of the Company in the implementation of the principles of GCG.

Duties and Responsibilities of the Board of CommissionersThe execution of the duties and responsibilities of the Board of Commissioners is in accordance with the Articles of Association and all applicable regulations.

Page 192: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017192

Tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris dapat dirinci sebagai berikut: a. Melakukan pengawasan dan bertanggung

jawab atas pengawasan terhadap kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberi nasihat kepada Direksi.

b. Memberikan persetujuan atas rencana kerja tahunan dan jangka panjang Perseroan, selambat-lambatnya sebelum tahun buku yang baru dimulai.

c. Melakukan tugas yang secara khusus diberikan kepadanya menurut Anggaran Dasar, peraturan perundang-undangan yang berlaku dan/atau berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.

d. Melakukan tugas, wewenang, dan tanggung jawab sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perseroan dan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham.

e. Meneliti dan menelaah laporan tahunan yang dipersiapkan oleh Direksi serta menandatangani laporan tahunan tersebut.

f. Mematuhi Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan, serta wajib melaksanakan prinsip-prinsip profesionalisme, efisiensi, transparansi, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban, serta kewajaran.

g. Menetapkan kebijakan serta kriteria dalam proses nominasi, remunerasi, evaluasi kinerja, penilaian sendiri (self assessment) bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris, dan kebijakan dan kriteria suksesi/regenerasi dalam proses nominasi calon anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

h. Menetapkan kebijakan serta kriteria uji dan penilaian dari aspek keuangan yang baik, stabil, bertumbuh, dan berkelanjutan.

i. Menetapkan kriteria pemantauan penerapan prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

Piagam Dewan KomisarisSebagai pedoman dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Dewan Komisaris telah dilengkapi dengan Piagam Dewan Komisaris, yang telah ditetapkan tanggal 30 November 2015. Piagam tersebut mengatur semua hal terkait tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris serta juga standar etik bagi anggota Dewan Komisaris. Piagam tersebut diformulasikan berdasarkan peraturan yang berlaku dan dievaluasi secara rutin. Pengkinian Piagam dilakukan pada 7 Desember 2016 untuk menyesuaikan dengan perkembangan terkini.

The duties and responsibilities of the Board of Commissioners are as follows:a. Conducting supervision and being responsible for

the oversight of the management policy, the conduct of overall management of the Company and its business and providing advisory to the Board of Directors.

b. Approving the Company’s annual plan at the latest before the start of the new fiscal year.

c. Performing special tasks assigned to them based on the Articles of Association, prevailing laws and/or based on the resolution of the General Meeting of Shareholders.

d. Performing roles, authorities and responsibilities in accordance with the requirements of the Articles of Association and the resolution of the General Meeting of Shareholders.

e. Reviewing and assessing the annual report prepared by the BOD as well as signing the annual report.

f. Complying with the Articles of Association and laws and regulation, and upholding the principles of professionalism, efficiency, transparency, independency, accountability, responsibilities and fairness.

g. Determining policies and criteria in nomination and remuneration processes, performance evaluation through self assessment for Board of Directors and Board of Commissioners, and the policies and criteria of succession/regeneration in the nomination of candidates of the Board of Directors and/or Board of Commissioners.

h. Determining policies and criteria of evaluation of a sound, stable, and sustainably growing financial performance.

i. Determining the performance evaluation criteria of good corporate governance principle implementation.

Board of Commissioners’ CharterTo provide guidance in performing its duties and responsibilities, the Board of Commissioners has equipped itself with its Board of Commissioners Charter, formally ratified on November 30, 2015. The charter regulates all matters related to the duties and responsibilities of the Board of Commissioners as well as standard ethics for members of the Board of Commissioners. This Charter is formulated based on prevailing regulations and is reviewed on a regular basis. The last amendment was conducted on December 7, 2016 to adjust it to latest requirements.

Page 193: Report KLBF FIN.pdf

1932017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Prosedur Pengangkatan Para Anggota Dewan KomisarisDewan Komisaris terdiri dari Komisaris dan Komisaris Independen. Komisaris Independen harus berjumlah sekurang-kurangnya 30% dari jumlah seluruh anggota Dewan Komisaris.

Kecuali untuk Komisaris Independen, kandidat anggota Dewan Komisaris dinominasikan oleh pemegang saham pengendali. Komite Nominasi dan Remunerasi kemudian mendiskusikan profil, kualifikasi dan kesesuaian masing-masing kandidat untuk posisi tersebut. Kandidat terpilih kemudian diusulkan kepada RUPS untuk memperoleh persetujuan pemegang saham.

Guna memenuhi kebutuhan Perseroan, kandidat terpilih harus memenuhi kualifikasi berikut:• Memiliki karakter moral yang baik• Kompeten dalam melaksanakan tindakan hukum• Tidak pernah dinyatakan bangkrut atau menjadi

anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang terbukti bersalah menyebabkan sebuah perusahan mengalami kebangkrutan dalam kurun waktu 5 tahun sebelum pengangkatan

• Tidak pernah melakukan tindakan kriminal di sektor keuangan dalam kurun waktu 5 tahun sebelum pengangkatan

• Tidak pernah menjabat anggota Dewan Komisaris atau Direksi pada suatu perusahaan yang tidak mengadakan RUPS, laporan pertanggungjawabannya ditolak RUPS atau tidak menyampaikan laporan tahunan dan laporan keuangan dalam 5 tahun sebelum pengangkatan

• Memiliki komitmen untuk mematuhi peraturan perundang-undangan

• Memiliki pengetahuan dan/atau keahlian di bidang yang dibutuhkan Perseroan.

Komisaris Independen juga wajib memenuhi persyaratan berikut:• Tidak menjabat dalam posisi kepengurusan

dalam Perseroan dalam waktu 6 bulan sebelum pengangkatan, kecuali sebagai Komisaris Independen yang akan diangkat kembali

• Tidak memiliki kepemilikan saham secara langsung atau tidak langsung dalam Perseroan

• Tidak terafiliasi dengan Perseroan, Direksi, Dewan Komisaris dan pemegang saham utama

• Tidak memiliki hubungan usaha dengan Perseroan.

Evaluasi Kinerja Dewan KomisarisPenilaian mandiri atas kinerja Dewan Komisaris dan Direksi dilakukan berdasarkan kerangka Balanced Scorecard, yang menerapkan keseimbangan dalam empat area utama yaitu pengembangan sumber daya manusia, perbaikan proses internal, pelanggan dan keuangan. Kinerja Dewan Komisaris dievaluasi

Procedure for the Appointment of Members of the Board of CommissionersThe Board of Commissioners consists of Commissioners and Independent Commissioners. The number of Independent Commissioners must at least account for 30% of the total members of the Board of Commissioners.

Except for Independent Commissioners, candidates of the Board of Commissioners are nominated by the controlling shareholder. The Nomination and Remuneration Committee then discusses the profile, qualifications and suitability of each candidate for the position. Selected candidate will later be proposed to GMS for shareholders’ approval.

In order to meet the needs of the Company, the Candidate must meet the following qualifications:• Having good moral character• Competent in carrying out legal actions• Never been declared bankrupt or been a member of

the Board of Commissioners or Board of Directors found guilty in causing a company to go bankrupt within 5 years prior to appointment

• Never been convicted of any crime in the financial sector within 5 years prior to appointment

• Never been a member of a Board of Commissioners or Board of Directors in a company that failed to conduct GMS, whose accountability report was rejected by GMS or failed to deliver annual report within 5 years prior to appointment

• Is committed to comply with prevailing laws and regulations

• Possesses the necessary skill set required by the Company.

Independent Commissioners must additionally meet the following requirements:• Is not a person who was in a management position

in the Company within the period of 6 months prior the appointment, unless as an Independent Commissioner seeking reappointment

• Has no direct or indirect ownership in the Company• Is not affiliated with the Company, the Board of

Directors,the Board of Commissioners and the controlling shareholders

• Has no business relationship with the Company.

Board of Commissioners’ Performance AssessmentSelf-assessment on the performance of the Board of Commissioners is conducted under the framework of Balanced Scorecard, which focuses on obtaining balance among four major areas - people development, internal process improvement, customer and financials. The

Page 194: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017194

berdasarkan ukuran-ukuran evaluasi kinerja yang ditetapkan secara independen oleh Dewan Komisaris, yang meliputi:• Pembangunan budaya dan penanaman nilai-nilai

Kalbe Panca Sradha• Mendorong praktik bisnis yang bertanggung

jawab• Mendorong inovasi dalam mengembangkan

rangkaian produk dan jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen

• Pencapaian kinerja keuangan yang sehat dan berkelanjutan.

Penilaian sendiri dilakukan satu kali dalam setahun dan disampaikan hasilnya kepada Komite Nominasi dan Remunerasi. Hal ini menjadi masukan bagi Komite Nominasi dan Remunerasi dalam menyusun program pengembangan kemampuan serta memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris terkait struktur, besaran dan kebijakan remunerasi untuk diajukan dalam Rapat Umum Pemegang Saham.

Selain penilaian sendiri, laporan atas kegiatan pengelolaan Direksi disampaikan secara berkala dalam rapat gabungan dengan Dewan Komisaris, serta disampaikan kepada pemegang saham secara tahunan dalam RUPS Tahunan.

Komposisi dan Independensi Dewan Komisaris

Di tahun 2017, RUPS Tahunan telah menetapkan Ibu Bernadette Ruth Irawati Setiady, yang sebelumnya menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan, untuk menggantikan Bapak Johannes Setijono sebagai Presiden Komisaris.

Per tanggal 31 Desember 2017, Dewan Komisaris terdiri dari 7 anggota, termasuk Presiden Komisaris dan 3 anggota Komisaris Independen.

Komisaris Independen meliputi 43% dari total jumlah anggota Dewan Komisaris. Hal ini telah memenuhi kriteria jumlah, komposisi dan independensi sesuai peraturan yang berlaku.

Berikut adalah susunan Dewan Komisaris per tanggal 31 Desember 2017:

NamaName

JabatanTitle

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Representasi Pemegang Saham

Shareholders’ Representation

Masa JabatanPeriod

Bernadette Ruth Irawati Setiady

Presiden KomisarisPresident Commissioner

RUPS Tahunan 5 Juni 2017 / Annual GMS, June 5, 2017 - 2017 - 2020

Santoso Oen KomisarisCommissioner

RUPS Tahunan 5 Juni 2017 / Annual GMS, June 5, 2017 - 2017 - 2020

Ronny Hadiana KomisarisCommissioner

RUPS Tahunan 5 Juni 2017 / Annual GMS, June 5, 2017 - 2017 - 2020

performance of the Board of Commissioners is evaluated based on independently determined criteria comprising:• Building a corporate culture and Kalbe Panca Sradha

corporate values • Promoting responsible business practices• Driving innovation to strengthen product and service

portfolio to meet consumers’ needs• Achieving a healthy and sustainable financial result.

Assessments are carried out once every year and the results are reported to the Nomination and Remuneration Committee. This will be a feedback for the Nomination and Remuneration Committee to create a development program and provide recommendations to the Board of Commissioners regarding the structure, amount and remuneration policy to be proposed to the General Meeting of Shareholders.

Aside from self-assessment, report on the Board of Directors’ management performance is regularly submitted in the joint meeting with the Board of Commissioners, as well as to the shareholders in the Annual GMS.

Composition and Independency of the Board of CommissionersIn 2017, the Annual GMS has appointed Ms. Bernadette Ruth Irawati Setiady, who previously served as the Company’s President Director, to succeed Mr. Johannes Setijono as President Commissioner.

As at December 31, 2017, the Board of Commissioners comprised 7 members, including the President Commissioner and 3 Independent Commissioner members.

Independent Commissioners represent 43% of the total members the Board of Commissioners. This has fulfilled the number, composition, and independency criteria pursuant to all prevailing regulations.

Following is the composition of the Board of Commissioners as at December 31, 2017:

Page 195: Report KLBF FIN.pdf

1952017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

NamaName

JabatanTitle

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Representasi Pemegang Saham

Shareholders’ Representation

Masa JabatanPeriod

Ferdinand Aryanto KomisarisCommissioner

RUPS Tahunan 5 Juni 2017 / Annual GMS, June 5, 2017 - 2017 - 2020

Lucky Surjadi Slamet Komisaris IndependenIndependent Commissioner

RUPS Tahunan 5 Juni 2017 / Annual GMS, June 5, 2017

IndependenIndependent 2017 - 2020

Farid Anfasa Moeloek Komisaris IndependenIndependent Commissioner

RUPS Tahunan 5 Juni 2017 / Annual GMS, June 5, 2017

IndependenIndependent 2017 - 2020

Johanes Berchman Apik Ibrahim

Komisaris IndependenIndependent Commissioner

RUPS Tahunan 5 Juni 2017 / Annual GMS, June 5, 2017

IndependenIndependent 2017 - 2020

Keragaman Komposisi Dewan Komisaris

Komposisi dari Dewan Komisaris mencerminkan keragaman dari para anggotanya, dalam hal latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, usia, dan gender. Berdasarkan keragaman ini, Dewan Komisaris mampu mengembangkan pandangan yang komprehensif pada hal-hal yang dibahas sebelum pengambilan keputusan. Biografi Dewan Komisaris dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan Tahunan ini.

Keragaman Komposisi Dewan KomisarisDiversity in the Composition of the Board of Commissioners

Latar Belakang Pendidikan/ Education Background

Latar Belakang Pendidikan: Teknologi Pangan, Ekonomi, Teknologi Informasi, Enjineering, Keuangan & Sistem Infor-masi Manajemen, Kesehatan Masyarakat dan Epidemiologi, Kebidanan & Ginekologi, ManajemenFields of Education: Food Science, Economics, Information Technology, Engineering, Finance & Management Information System, Community Health and Epidemiology, Obstetrics & Ginecology, Management

Pengalaman Kerja/ Working Experience

Mantan Menteri Kesehatan Indonesia/ Former Indonesian Minister of Health,Ketua dari Medical Associations of South East Asian Nations Council/ President of Medical Associations of South East Asian Nations CouncilKetua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia/ General Chairman of the Supervisory Council of the Indonesian Doctors’ AssociationDirektur Akademis Universitas Indonesia untuk program Pasca Sarjana/ Academic Director at the University of Indonesia for the Master’s Degree ProgramKepala Badan Pengawas Obat dan Makanan/ Head of the National Agency of Food and Drug ControlAnggota Expert Committee on Specification of Pharmaceutical Product, World Health Organization/ Member of the Expert Committee on Specification of Pharmaceutical Product, World Health Organization (WHO)Anggota Dewan Riset Nasional Indonesia: Komite Kesehatan dan Obat/ Member of the National Research Board: Health and Medicine Committee, IndonesiaAnggota Kelompok Kerja Uji Klinis Indonesia/ Member of the Indonesian Clinical Trial Working GroupMantan Komisaris dan Direktur Utama perusahaan swasta/ Former Commissioners and President Directors at private companies

Usia/ Age40 hingga 50 tahun/ 40 to 50 years: 2 anggota/members51 hingga 60 tahun/51 to 60 years: 3 anggota/membersDi atas 60 tahun/above 60 years: 2 anggota/members

Gender/ Gender dua orang anggota wanita/two female members

Komisaris IndependenKomisaris Independen adalah anggota Dewan Komisaris yang tidak memiliki hubungan finansial, hubungan manajemen, hubungan kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga hingga tingkat kedua dengan Komisaris yang lain, anggota Direksi dan/atau pemegang saham pengendali, atau hubungan lainnya yang dapat mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak secara independen.

Diversity in the Composition of the Board of CommissionersThe composition of the Board of Commissioners reflects the diversity of its members, in terms of education background, working experience, age, and gender. This diversity allows the Board to develop comprehensive views on matters discussed before making decisions. Detailed biography of members of the Board of Commissioners is available in the Company Profile section on this Annual Report.

Independent CommissionersIndependent Commissioners are members of the Board of Commissioners without any financial relationships, management relationships, shareholdings and/or family relationships up to the second degree with other Commissioners, members of the Board of Directors and/or the controlling shareholders, or other relationships that could influence their ability to act independently.

Page 196: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017196

Pengangkatan Komisaris Independen bertujuan untuk meningkatkan kewajaran dan kesetaraan, serta melindungi kepentingan pemegang saham minoritas dan pemangku kepentingan lainnya. Komisaris Independen Kalbe tidak boleh memiliki benturan kepentingan dan wajib senantiasa bertindak secara independen, yang berarti bahwa tidak terjadi benturan kepentingan yang dapat mempengaruhi kemampuannya bertindak secara independen dan kritis, baik terkait dengan komisaris lainnya, anggota Direksi maupun pemegang saham.

Hingga tanggal 31 Desember 2017, seluruh Komisaris Independen aktif tidak memiliki hubungan finansial, manajemen, kepemilikan saham dan/atau hubungan keluarga hingga derajat kedua dengan Komisaris lainnya, anggota Direksi dan/atau pemegang saham pengendali.

Hubungan Afiliasi Anggota Dewan Komisaris

Berikut disajikan hubungan afiliasi anggota-anggota Dewan Komisaris:

Hubungan Afiliasi Dengan / Affiliated Relation with

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

DireksiBoard of Directors

Pemegang Saham Pengendali

Controlling Shareholders

Nama Anggota Dewan KomisarisName of Members of the Board of Commissioners

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

Bernadette Ruth Irawati Setiady

Santoso Oen

Ronny Hadiana

Ferdinand Aryanto

Lucky Surjadi Slamet

Farid Anfasa Moeloek

Johanes Berchman Apik Ibrahim

The appointment of Independent Commissioners is to enhance fairness and equality, including protecting the interests of minority shareholders and other stakeholders. Kalbe’s Independent Commissioners must not have conflicts of interest and shall act independently at all times, meaning that no conflict of interest will affect their ability to act independently and critically, whether in their relations with other commissioners, the Directors or the shareholders.

As of December 31, 2017, all active Independent Commissioners have no financial, management, shareholding and/or family relationships to the second degree with other Commissioners, members of the Board of Directors and/or the controlling shareholders.

Affiliated Relationships of Members of the Board of CommissionersThe following table presents affiliated relationships of members of the Board of Commissioners:

Page 197: Report KLBF FIN.pdf

1972017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Disclosure of Board of Commissioners’ Share OwnershipAs of 31 December 2017, members of the Board of Commissioners have share-ownership in Kalbe as follows:

Pengungkapan Kepemilikan Saham Serta Hubungan KeuanganPer 31 Desember 2017, anggota Dewan Komisaris tercatat memiliki saham di Kalbe sebagai berikut:

NamaName

JabatanTitle

Jumlah Lembar SahamTotal Shares

Bernadette Ruth Irawati Setiady Presiden Komisaris President Commissioner 4,372,500

Santoso Oen KomisarisCommissioner -

Ronny Hadiana KomisarisCommissioner -

Ferdinand Aryanto KomisarisCommissioner -

Lucky Surjadi Slamet Komisaris IndependenIndependent Commissioner -

Farid Anfasa Moeloek Komisaris IndependenIndependent Commissioner -

Johanes Berchman Apik Ibrahim Komisaris IndependenIndependent Commissioner -

Frekuensi Pertemuan, Tingkat Kehadiran dan Agenda Rapat Dewan Komisaris Sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan, rapat Dewan Komisaris diselenggarakan minimal satu kali dalam setiap dua bulan. Selain itu, Dewan Komisaris wajib mengadakan rapat gabungan dengan Direksi sekurang-kurangnya sekali dalam empat bulan.

Sepanjang tahun 2017, telah diselenggarakan sebanyak 6 kali Rapat Internal Dewan Komisaris dan 5 kali Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi.

Daftar kehadiran rapat di tahun 2017 dapat dilihat pada tabel berikut:

Ketentuan Anggaran Dasar Kalbe/ Kalbe’s Articles of Association Requirements

Frekuensi Rapat Dewan Komisaris/ Frequency of Board of Commissioners Meetings Satu kali setiap 2 bulan/ Once every 2 months

Frekuensi Rapat Gabungan Dewan Komisaris & Direksi/ Frequency of Joint Board of Commissioners & Board of Directors Meetings

Satu kali setiap 4 bulan/ Once every 4 months

Meeting Frequency, Meeting Attendance and Meeting Agenda of Board of Commissioners’ MeetingsPursuant to the Articles of Association, Board of Commissioners’ meetings are carried out at least once every two months. In addition, the Board of Commissioners must convene for joint meetings with the Board of Directors at least once in four months.

6 Internal Board of Commissioners Meetings and 5 Board of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings were held during the course of 2017.

The meeting attendance record in 2017 is as follows:

Page 198: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017198

Statistik Rapat & Kehadiran Rapat 2017/ Meeting and Meeting Attendance Statistics 2017

NamaName

Rapat Dewan KomisarisBOC Meetings

Rapat Dewan Komisaris dan Direksi

BOC - BOD Meetings

Jumlah RapatNumber of Meetings 6 5

Dewan KomisarisBoard of CommissionersJohannes Setijono* 2 2

Bernadette Ruth Irawati Setiady** 4 5

Santoso Oen 4 4

Ronny Hadiana 5 5

Ferdinand Aryanto 5 4

Lucky Surjadi Slamet 5 4

Farid Anfasa Moeloek 4 3

Johanes Berchman Apik Ibrahim 5 4

Catatan / Note: * Menjabat sampai dengan tanggal 5 Juni 2017 / Served until June 5, 2017** Mulai menjabat sejak tanggal 5 Juni 2017 / Appointed since June 5, 2017

Adapun agenda masing-masing Rapat Dewan Komisaris dan Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi dapat dilihat pada tabel berikut:

Tanggal RapatMeeting Date

Agenda RapatMeeting Agenda

8 Februari 2017 February 8, 2017

• Pembahasan kinerja keuangan yang belum diaudit dan kinerja operasional tahun 2016Discussion of 2016 unaudited financial and operational performance

• Pembahasan pelaksanaan inisiatif strategis Perseroan selama tahun 2016Progress report on the implementation of the Company’s strategic initiatives in 2016

• Penyampaian strategi Perseroan tahun 2017Update on the Company’s strategies in 2017

• Pembahasan beberapa kendala utama yang dihadapi di awal tahun 2017 beserta langkah perbaikanDiscussion on major issues at the beginning of the year 2017 along with the corrective actions

17 Mei 2017 May 17, 2017

• Pembahasan kinerja keuangan dan operasional triwulan 1-2017Discussion of quarter 1-2017 financial and operational performance

• Pembahasan pelaksanaan inisiatif strategis PerseroanProgress report on the implementation of the Company’s strategic initiatives

• Pembahasan beberapa kendala utama yang dihadapi selama triwulan 1-2017 beserta langkah perbaikanDiscussion on major issues in quarter 1-2017 along with the corrective actions

26 Juli 2017 July 26, 2017

• Pembahasan mengenai Kalbe Sustainable PlanDiscussion on Kalbe Sustainable Plan

• Pembahasan dan evaluasi pelaksanan ERM dalam unit bisnis PerseroanDiscussion and evaluation on ERM implementation in Company’s business unit

• Pembahasan Pelaksanaan Etika Bisnis KalbeUpdate on the implementation of Kalbe Business Ethics

30 Agustus 2017August 30, 2017

• Pembahasan kinerja keuangan dan operasional triwulan 2-2017Discussion of quarter 2-2017 financial and operational performance

• Pembahasan pelaksanaan inisiatif strategis PerseroanProgress report on the implementation of the Company’s strategic initiatives

• Pembahasan beberapa kendala utama yang dihadapi selama triwulan 2-2017 beserta langkah perbaikanDiscussion on major issues in quarter 2-2017 along with the corrective actions

Meeting agenda of the Board of Commissioners’ and Joint Board of Commissioners’ and Board of Directors’ Meetings are presented in the following table:

Page 199: Report KLBF FIN.pdf

1992017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Tanggal RapatMeeting Date

Agenda RapatMeeting Agenda

1 November 2017November 1, 2017

• Pembahasan pelaksanaan inisiatif strategis PerseroanProgress report on the implementation of the Company’s strategic initiatives

• Pembahasan perkembangan bisnis Internasional PerseroanUpdate on the Company’s International Business

13 Desember 2017 December 13, 2017

• Pembahasan kinerja keuangan dan operasional triwulan 3-2017Discussion of quarter 3-2017 financial and operational performance

• Pembahasan pelaksanaan inisiatif strategis PerseroanProgress report on the implementation of the Company’s strategic initiatives

• Pembahasan beberapa kendala utama yang dihadapi selama triwulan 3-2017 beserta langkah perbaikanDiscussion on major issues in quarter 3-2017 along with the corrective actions

• Penyampaian perkembangan proses persiapan Anggaran 2018Update on the preparation of 2018 Budget

Supervisi dan Rekomendasi Dewan Komisaris di tahun 2017Sebagai bagian dari tugas supervisinya, Dewan Komisaris secara aktif menyampaikan pandangan kepada Direksi perihal pengelolaan Perseroan. Supervisi dilakukan secara langsung, termasuk dengan memonitor tindak lanjut rekomendasi yang disampaikan kepada Direksi, baik secara langsung atau melalui komite yang dibentuk.

Sepanjang tahun 2017, Dewan Komisaris menggarisbawahi pentingnya perhatian pada aspek-aspek berikut:• Upaya memperkuat pengawasan kualitas produk

dan kewaspadaan pasar (market vigilance)• Mendorong upaya pengembangan bisnis

internasional• Perencanaan sumber daya manusia• Upaya memperbaiki pengelolaan modal kerja• Meningkatkan penerapan pengelolaan risiko• Upaya memperkuat pelaksanaan GCG

Pelatihan Dewan KomisarisUntuk meningkatkan kompetensi dan untuk menunjang pelaksanaan tugas Dewan Komisaris, Dewan Komisaris senantiasa mengikuti berbagai seminar dan program pelatihan dan pembelajaran untuk menyelaraskan pengetahuan dan kompetensi dengan perkembangan industri.

TanggalDate

PerihalTopic

PenyelenggaraOrganizer

Lokasi Venue

5-8 April 2017April 5-8, 2017 Harmony in Diversity MIC Transformer Malang

9-12 September 2017 September 9-12, 2017 The RAPS 2017 Regulatory Convergence Regulatory Affairs Professionals

Society WDC - USA

7-8 Desember 2017 December 7-8, 2017 ERMA International Conference : Risk Beyond 2017 PT Mitra Kalyana Sejahtera Yogyakarta

Supervision and Recommendations of the Board of Commissioners in 2017As part of its supervisory duties, the Board of Commissioners proactively presents advices to the Board of Directors regarding the management of the Company. Supervision is conducted directly, including through monitoring follow ups of recommendations to the Board of Directors, either submitted directly or through the established committees.

During 2017, the Board of Commissioners has highlighted the following areas of improvement:

• Efforts to strengthen product quality assurance and market vigilance

• Promoting international business• Human resource planning• Improving working capital management• Improving risk management implementation• Strengthening the GCG implementation

Training of the Board of CommissionersTo develop the Board of Commissioners’ competence and to support the accomplishment of their duties, the Board of Commissioners continuously participate in seminars and training & education programs, to stay abreast with the latest knowledge and competence development in the industry.

Page 200: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017200

Direksi

Direksi memiliki tanggung jawab kolektif dalam mengelola Perseroan sesuai dengan Anggaran Dasarnya. Tanggung jawab Direksi dalam pengelolaan Perseroan bertujuan menciptakan nilai tambah dan memastikan kesinambungan usaha. Masing-masing anggota Direksi melaksanakan tugas dan mengambil keputusan sesuai dengan pembagian tugas dan wewenang. Tugas, wewenang, dan hal-hal lain yang terkait dengan Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Dalam melaksanakan tugasnya, Direksi bertanggung jawab kepada RUPS. Pertanggungjawaban Direksi kepada RUPS merupakan perwujudan akuntabilitas pengelolaan perusahaan dalam rangka pelaksanaan prinsip-prinsip GCG. Kinerja Direksi dievaluasi secara kolegial melalui mekanisme penilaian sendiri (self assessment) berdasarkan unsur-unsur penilaian kinerja yang disusun oleh Komite Nominasi dan Remunerasi. Pelaksanaan penilaian dilakukan pada tiap akhir periode tahun buku. Hasil penilaian kinerja Direksi oleh Dewan Komisaris disampaikan dalam RUPS.

Tugas dan Wewenang DireksiDalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya, Direksi senantiasa berpegang dan berpedoman pada Anggaran Dasar maupun ketentuan internal serta eksternal lainnya.

Berdasarkan ketentuan Anggaran Dasar Kalbe, tugas dan wewenang Direksi adalah sebagai berikut: • Direksi bertanggung jawab penuh dalam

melaksanakan tugasnya dalam mencapai maksud tujuan Perseroan.

• Setiap anggota Direksi wajib mempertanggungjawabkan tugasnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku dan Anggaran Dasar Perseroan.

• Tugas pokok Direksi adalah sebagai berikut:a. Memimpin, mengurus, dan mengendalikan

Perseroan sesuai dengan maksud dan tujuan Perseroan berdasarkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik.

b. Menguasai, memelihara, dan mengurus kekayaan Perseroan.

c. Menyusun rencana kerja tahunan dan jangka panjang Perseroan, dan wajib disampaikan kepada Dewan Komisaris untuk memperoleh persetujuan dari Dewan Komisaris, sebelum tahun buku yang baru dimulai.

d. Menyelenggarakan RUPS Tahunan dan RUPS lainnya sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan dan Anggaran Dasar.

Board of Directors

The Board of Directors holds collective responsibility in the management of the Company in accordance with its Articles of Association. The Board of Directors’ responsibility in corporate management is aimed at creating added value and ensuring business continuity. Each Director performs its duties and makes decisions in accordance with the division of duties and authorities. Duties, authorities, and other matters related to the Board of Directors must be in accordance with the Articles of Association and prevailing regulations.

In conducting its duties, the Board of Directors is responsible to the GMS. This responsibility is a manifestation of corporate management accountability for conducting GCG principles. The Board of Directors’ collective performances are evaluated through a self assessment mechanism, based on performance evaluation parameters prepared by the Nomination and Remuneration Committee. The evaluation is conducted at the end of every fiscal year. Results from the evaluation are submitted by the Board of Commissioners to the GMS.

Duties and AuthoritiesIn performing its duties and responsibilities, the Board of Directors upholds and are guided by the Articles of Association and other internal and external regulations.

Based on Kalbe’s Articles of Association, the duties and authorities of the Board of Directors are as follows:• The Board of Directors is fully responsible for

conducting its duties in order to achieve corporate objectives.

• Every member of the Board of Directors must be accountable for its duties, and comply with the prevailing regulations and the Company’s Articles of Association.

• The Board of Directors’ main duties are as follows:a. To lead, manage, and control the Company

according to its objectives based on principles of good corporate governance;

b. To control, maintain, and manage the Company’s assets;

c. To formulate an annual work plan comprising the Company’s annual budget, and to convey it to the Board of Commissioners for approval, before the beginning of a fiscal year.

d. To convene Annual GMS and other GMS as stipulated in prevailing regulations and Articles of Association.

Page 201: Report KLBF FIN.pdf

2012017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

• Direksi berhak mewakili Perseroan di dalam dan di luar Pengadilan tentang segala hal dan kejadian yang menyangkut Perseroan dengan pihak lain, serta menjalankan segala tindakan yang dibutuhkan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

• Segala tindakan Direksi yang menyangkut penggunaan aset serta penerimaan dan pemberian pinjaman dalam jumlah dan jangka waktu yang telah ditetapkan wajib mendapatkan persetujuan dari Dewan Komisaris, dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku di bidang Pasar Modal.

• Apabila terjadi benturan kepentingan antara Perseroan dengan salah satu anggota Direksi Perseroan, Perseroan akan diwakili oleh anggota Direktur lainnya yang tidak mempunyai bentuan kepentingan. Dalam hal Perseroan mempunyai benturan kepentingan dengan seluruh anggota Direksi, maka Perseroan akan diwakili oleh Dewan Komisaris. Dalam hal Perseroan mempunyai benturan kepentingan dengan seluruh anggota Direksi dan Dewan Komisaris, maka Perseroan akan diwakili oleh pihak lain yang tidak mempunyai benturan kepentingan dengan Perseroan yang ditunjuk oleh Rapat Umum Pemegang Saham dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

• Presiden Direktur berhak dan berwenang bertindak atas nama Direksi serta mewakili Perseroan. Dalam hal Presiden Direktur berhalangan untuk hadir, hal mana tidak perlu dibuktikan sebabnya oleh pihak ketiga, maka dua anggota Direksi lainnya berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi dan Perseroan.

• Tanpa mengurangi tanggung jawabnya, Direksi berhak mengangkat seseorang atau lebih sebagai wakil atau kuasanya dengan memberikan kekuasaan atas tindakan tertentu yang diatur di dalam surat kuasa serta sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.

Piagam DireksiGuna membantu pelaksanaan tugas dan tanggung jawabnya, Direksi telah menetapkan Piagam Direksi, yang diresmikan pada tanggal 30 November 2015. Piagam tersebut mengatur hal-hal terkait tugas dan tanggung jawab para anggota Direksi and hal-hal terkait pedoman perilaku. Piagam tersebut

• The Board of Directors has the rights to represent the Company intra- and extra-Court regarding matters in relation with other parties, and performs all actions deemed necessary in accordance with prevailing regulations in Indonesia.

• Any action by the Board of Directors concerning the use of assets as well as receiving and granting loans of a predetermined amount and period of time is subject to the approval of the Board of Commissioners, taking into account existing regulations applicable in the Capital Market.

• In the event of any conflict of interests between the Company and a member of the Board of Directors, the Company will be represented by other members of the Board with no conflict of interests. In the event that there is a conflict of interest between the Company and all members of the Board of Directors, the Company will be represented by the Board of Commissioners. In the event of a conflict of interest between the Company and all members of the Boards, the Company will be represented by another party who has no conflict of interest with the Company, which is appointed by the GMS with duly consideration to all laws and regulations applicable in Indonesia.

• The President Director is entitled and authorized to act on behalf of the Board of Directors and to represent the Company. In the event that the President Director is absent, the cause of which is not required to be proven by third parties, two other members of the Board of Directors are entitled and authorized to act for and on behalf of the Board of Directors and the Company.

• Without reducing its responsibilities, the Board of Directors is entitled to appoint one or more people as its representative(s) and give them power to perform certain actions as stipulated in the letter of authority and in accordance with the Company’s Articles of Association.

Board of Directors’ CharterTo assist the implementation of its duties and responsibilities, the Board of Directors has established its Board of Directors’ Charter, formally ratified on November 30, 2015. The Charter regulates specific matters pertaining to duties and responsibilities of members of the Board of Directrs and matters that govern code

Page 202: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017202

telah diformulasikan berdasarkan ketentuan dan peraturan yang berlaku di Indonesia, serta dievaluasi secara periodik untuk memastikan kesesuaiannya dengan perkembangan Kalbe dan lingkungan usaha. Pengkinian yang terakhir dilakukan pada 7 Desember 2016 untuk menyesuaikan dengan ketentuan peraturan pasar modal.

Pengangkatan Anggota DireksiAnggota Direksi diangkat oleh RUPS yang menetapkan jangka waktu jabatan dan tanggal efektif pengangkatan. Sebelum disampaikan untuk mendapat persetujuan dari RUPS, kandidat dievaluasi oleh Komite Nominasi dan Remunerasi yang melakukan kajian atas profil, kualifikasi dan kesesuaikan masing-masing kandidat posisi tersebut.

Evaluasi Kinerja DireksiEvaluasi atas anggota Direksi dilaksanakan secara mandiri (self assessment) berdasarkan indikator-indikator kinerja yang telah disepakati, yang ditetapkan di awal tahun bersama Komite Nominasi dan Remunerasi.

Seperti sebelumnya, pada tahun 2017, indikator-indikator kinerja tersebut ditetapkan berdasarkan kerangka Balanced Scorecard, yang terdiri dari indikator-indikator evaluasi di empat bidang, yakni Finansial, Pelanggan, Proses dan Sumber Daya Manusia. Kerangka penilaian diterjemahkan menjadi sekitar 23 inisiatif yang menjadi indikator kinerja Direksi.

Beberapa indikator adalah sebagai berikut:

Area Key Performance Indicators

FinansialFinancial

Pertumbuhan yang berkelanjutan, keunggulan operasionalSustainable growth, operational excellence

PelangganCustomer

Pasar ekspor, solusi yang lengkap, digitalisasi Export market, comprehensive total solution, digitalization

ProsesProcess

Inovasi melalui kolaborasi, pengelolaan operasional yang menyeluruh Collaborative innovation, end-to-end operation management

Sumber Daya ManusiaHuman Capital

Pengembangan kepemimpinan, pengelolaan informasi dan pengetahuan, memperkuat kerja sama internal Leadership development, information and knowledge management, strengthening internal synergy

Susunan DireksiDi tahun 2017, RUPS Tahunan telah mengangkat Bapak Vidjongtius sebagai Presiden Direktur Perseroan yang baru menggantikan Ibu Bernadette Ruth Irawati Setiady.

RUPS Tahunan juga mengangkat Bapak Sie Djohan dan Bapak Bernadus Karmin Winata sebagai anggota-anggota Direksi yang baru.

of conduct. The Charter was formulated in accordance with prevailing rules and regulations in Indonesia, and is reviewed periodically to ensure alignment with Kalbe’s development and changes in the business environment. The latest update was conducted on December 7, 2016 to adjust to the capital market requirements.

Appointment of Members of the Board of DirectorsMembers of the Board of Directors are appointed by a GMS that determines the term of office, and effective date of the appointment. Before being presented at the GMS for approval, candidates are evaluated by the Nomination and Remuneration Committee that reviews the profile, qualifications and suitability of each candidate for the position.

Board of Directors’ Performance AssessmentAssessments of members of the Board of Directors are conducted based self assessment mechanism, using a set of agreed upon Key Performance Indicators determined at the beginning of the year together with the Nomination and Remuneration Committee.

As in previous years, in 2017, these Key Performance Indicators are developed utilizing the Balanced Scorecard Framework, comprising of assessment indicators in four different areas, namely Financial, Customer, Process and Human Capital. This framework is translated into around 23 initiatives as performance indicators of the Board of Directors.

Some measures are listed below:

Members of the Board of DirectorsIn 2017, the Annual GMS has appointed Vidjongtius as the Company’s new President Director to succeed Bernadette Ruth Irawati Setiady.

The Annual GMS also appointed Sie Djohan and Bernadus Karmin Winata as new members of the Board of Directors.

Page 203: Report KLBF FIN.pdf

2032017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Per 31 Desember 2017, Direksi terdiri dari 6 anggota, termasuk Presiden Direktur.

Berikut susunan dan masa jabatan Direksi per tanggal 31 Desember 2017:

NamaName

JabatanTitle

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanPeriod

Vidjongtius Presiden DirekturPresident Director

RUPS Tahunan, 5 Juni 2017Annual GMS, June 5, 2017 2017-2020

Ongkie Tedjasurja Direktur Director

RUPS Tahunan, 5 Juni 2017Annual GMS, June 5, 2017 2017-2020

Bujung Nugroho DirekturDirector

RUPS Tahunan, 5 Juni 2017Annual GMS, June 5, 2017 2017-2020

Djonny Hartono Tjahyadi Direktur Director

RUPS Tahunan, 5 Juni 2017Annual GMS, June 5, 2017 2017-2020

Sie Djohan Direktur Director

RUPS Tahunan, 5 Juni 2017Annual GMS, June 5, 2017 2017-2020

Bernadus Karmin Winata Direktur IndependenIndependent Director

RUPS Tahunan, 5 Juni 2017Annual GMS, June 5, 2017 2017-2020

Keberagaman Komposisi DireksiKomposisi dari anggota Direksi mencerminkan keberagaman dari para anggotanya, dalam hal latar belakang pendidikan, pengalaman kerja, usia, dan gender. Keragaman ini memungkinkan Direksi untuk mengembangkan pandangan yang komprehensif pada hal-hal yang dibahas sebelum pembuatan keputusan. Biografi Direksi dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan Tahunan ini.

Latar Belakang PendidikanEducation Background

Ekonomi, Administrasi Bisnis, Farmasi, Kedokteran Economics, Business Administration, Pharmaceuticals, Medical

Pengalaman KerjaWorking Experience

Direktur perusahaan swasta di bidang farmasi dan produk konsumen/ Director at private companies in pharmacy and fast moving consumer goods (FMCG)Auditor di Kantor Akuntan Publik/ Auditor at a public accountant firm

UsiaAge

50 hingga 55 tahun/ 50 to 55 years: 5 anggota/membersDi atas 55 tahun/above 55 years: 1 anggota member

Pembidangan Tugas DireksiDalam rangka menunjang pelaksanaan yang efektif dari tugas, telah dilakukan pembagian tugas di antara anggota Direksi. Pembagian tugas didasarkan pada keahlian dan pengalaman masing-masing Direksi dengan tujuan mendukung proses pengambilan keputusan secara tepat dan cepat. Masing-masing Direksi dapat mengambil keputusan sesuai bidang dan tanggung jawab masing-masing, namun pelaksanaan tugas Direksi merupakan tanggung jawab bersama.

As at December 31, 2017, the Board of Directors comprised 6 members, including the President Director.

Following is the composition and term of office of the Board of Directors as at December 31, 2017:

Diversity in the Composition of the Board of DirectorsThe composition of the Board of Directors reflects the diversity of its members, in terms of education background, working experience, age, and gender. This diversity allows the Board of Directors to develop comprehensive views on matters discussed before making decisions. Detailed biography of members of the Board of Directors is available in the Company Profile section on this Annual Report.

Division of Duties among the DirectorsIn order to support effective implementation of its duties, division of duties has been made among the members of the Board of Directors. The assignments are based on the expertise and experience of each member, with the aim of supporting an accurate and quick decision-making process. Each member of the Board may make decisions according to their field and responsibilities, but the conduct of the Board’s duties is a shared responsibility.

Page 204: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017204

NamaName

JabatanTitle

Vidjongtius

Presiden DirekturPresident Director

Bertanggung jawab untuk mengkoordinasikan seluruh kegiatan operasional Perusahaan dan segmen usaha Produk Kesehatan Responsible for coordinating all of the Company’s operational activities, as well as the Consumer Health Division

Ongkie Tedjasurja

Direktur Director

Bertanggung jawab untuk segmen usaha Nutrisi, kegiatan Perdagangan Internasional dan bidang Pemasaran KorporasiResponsible for Nutritionals Division, International Business and Corporate Marketing

Bujung Nugroho

DirekturDirector

Bertanggung jawab untuk segmen usaha Obat Resep Responsible for the Prescription Pharmaceuticals Division

Djonny Hartono Tjahyadi

Direktur Director

Bertanggung jawab untuk segmen usaha Distribusi dan Logistik, serta Layanan KesehatanResponsible for the Distribution and Logistic Division and Health Services

Sie Djohan

Direktur Director

Bertanggung jawab untuk segmen usaha Biofarma dan Pengembangan Usaha Responsible for the Biopharmaceuticals Unit and Business Development

Bernadus Karmin Winata

Direktur IndependenIndependent Director

Bertanggung jawab untuk aspek Keuangan, Teknologi Informasi, dan KomunikasiResponsible for Finance, Information Technology, and Communication aspects

Hubungan Afiliasi Anggota Direksi

Tabel berikut menguraikan hubungan afiliasi anggota-anggota Direksi:

Hubungan Afiliasi Dengan / Affiliated Relation with

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

DireksiBoard of Directors

Pemegang Saham Pengendali

Controlling Shareholders

Nama Anggota DireksiName of Members of the BoD

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

YaYes

TidakNo

Vidjongtius

Ongkie Tedjasurja

Bujung Nugroho

Djonny Hartono Tjahyadi

Sie Djohan

Bernadus Karmin Winata

Affiliation Relationships of Members of the Board of DirectorsThe following table outlines affiliation relationships of members of the Board of Directors:

Page 205: Report KLBF FIN.pdf

2052017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Pengungkapan Kepemilikan SahamPer posisi 31 Desember 2017, tidak terdapat anggota Direksi yang memiliki saham di Kalbe.

Rangkap Jabatan Direksi Posisi dan jabatan anggota Direksi di Perseroan dan anak perusahaannya dapat dilihat pada tabel berikut:

NamaName

Presiden Komisaris President

Commissioner

KomisarisCommissioner

Presiden DirekturPresident Director

DirekturDirector

Direktur IndependenIndependent

Director

Vidjongtius

PT Kalgen DNA PT Bifarma Adiluhung

PT Kalbe Farma Tbk

PT Innolab Sains Internasional

PT Kalbio Global Medika

PT Kalbe Genexine Biologics

Bujung Nugroho

PT Hexpharm Jaya Laboratories

PT Kalbio Global Medika

PT Kalbe Farma Tbk

PT Finusolprima Farma Internasional

PT Dankos Farma

Djonny Hartono Tjahyadi

PT Global Chemindo Megatrading

PT Enseval Putera Megatrading Tbk

PT Kalbe Farma Tbk

PT Renalmed Tiara Utama

Ongkie Tedjasurja

PT Bintang Toedjoe PT Kalbe Milko Indonesia

PT Sanghiang Perkasa

PT Kalbe Farma Tbk

PT Kalbe Morinaga Indonesia

PT Karsa Lintas Buwana

Asiawide Kalbe Philippines, Inc.

Kalbe Malaysia Sdn. Bhd.

PT Kalbe Blackmores Nutrition

PT Karya Hasta Dinamika

Kalbe Global Pte. Ltd.

PT Medika Komunika Teknologi

PT Cakra Radha Mustika

Concurrent Positions of the DirectorsConccurrent positions held by members of the Board of Directors in the Company and its Subsidiaries are presented in the following table:

Disclosure of Share OwnershipsAs of December 31, 2017, there were no members of the Board of Directors with shares ownership in Kalbe.

Page 206: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017206

NamaName

Presiden Komisaris President

Commissioner

KomisarisCommissioner

Presiden DirekturPresident Director

DirekturDirector

Direktur IndependenIndependent

Director

Sie Djohan

PT Sanghiang Perkasa PT Kalgen DNA PT Kalbe Farma Tbk

PT Innolab Sains Internasional

PT Bifarma Adiluhung

PT Kalbe Genexine Biologics

PT Kalbio Global Medika

Innogene Kalbiotech Pte.

Ltd.

Bernadus Karmin Winata

PT Kalbe Farma Tbk

Frekuensi Pertemuan, Tingkat Kehadiran, dan Agenda Rapat DireksiRapat Direksi diselenggarakan minimal sebulan sekali.Rapat Direksi tersebut dapat berupa Rapat internal Direksi maupun rapat gabungan bersama Dewan Komisaris.

Rapat internal Direksi merupakan forum dan sekaligus mekanisme bagi pengambilan keputusan Direksi secara kolektif. Selain itu, Direksi juga mengadakan rapat gabungan dengan Dewan Komisaris untuk membahas kinerja Kalbe.

Jadwal rapat Direksi dipersiapkan dan dibagikan kepada seluruh anggota Direksi saat memulai tahun keuangan baru. Keputusan diambil secara musyawarah untuk mufakat. Dalam hal mufakat tidak tercapai, keputusan harus memperoleh persetujuan minimum dari 1/2 anggota Direksi.

Selama tahun 2017, Direksi telah mengikuti berbagai rapat antara lain: Rapat Internal Direksi yang dilakukan sebanyak 27 kali dan Rapat Dewan Komisaris - Direksi yang dilakukan sebanyak 5 kali. Berikut tingkat kehadiran masing-masing anggota Direksi dalam berbagai rapat tersebut:

Statistik Rapat & Kehadiran Rapat 2017/ Meeting and Meeting Attendance Statistics 2017

NamaName

Rapat DireksiBOC Meetings

Rapat Dewan Komisaris dan DireksiBOC - BOD Meetings

Jumlah RapatNumber of Meetings 27 5

Direksi Board of DirectorsVidjongtius* 24 4

Djonny Hartono Tjahyadi 20 -

Meeting Frequency, Attendance, and Meeting Agendas

Meetings of the Board of Directors are held at least once a month. Meetings may be either in the form of internal meetings of the Board of Directors or jointly with the Board of Commissioners.

The internal meeting of the Board of Directors is a forum and a mechanism for collective decision-making by the Board of Directors. In addition, the Board of Directors also holds a joint meeting with the Board of Commissioners to discuss the performance of Kalbe.

Schedule of Board of Directors’ meetings are arranged and distributed to all members of the Board of Directors at the start of new financial year. Decisions should be achieved through consensus. In the case that consensus cannot be reached, the decision must be approved minimum by 1/2 members of the Board of Directors.

During the course of 2017, the Board of Directors attended various meetings including: 27 Internal Meetings of the Board of Directors and 5 Joint Board of Commissioners – Board of Directors Meetings. The attendance record of each member of the Board of Directors was as follows:

Page 207: Report KLBF FIN.pdf

2072017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Statistik Rapat & Kehadiran Rapat 2017/ Meeting and Meeting Attendance Statistics 2017

NamaName

Rapat DireksiBOC Meetings

Rapat Dewan Komisaris dan DireksiBOC - BOD Meetings

Bujung Nugroho 22 2

Ongkie Tedjasurja 21 5

Sie Djohan* 12 3

Bernadus Karmin Winata* 15 1

Catatan / Note: * Mulai menjabat sejak tanggal 5 Juni 2017 / Appointed since until June 5, 2017

Adapun agenda masing-masing Rapat Direksi dan Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan Direksi terlihat dari tabel berikut:

Agenda Rapat Meeting Agenda

1. Evaluasi berkala kinerja unit bisnis Perseroan Regular evaluation of the Company’s business unit performance

2. Pembahasan kinerja keuangan bulanan Perseroan Evaluation of the Company’s monthly financial performance

3. Pembahasan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan yang telah diaudit oleh auditor independen untuk tahun buku 2017

Reviewed the Company’s audited financial statements for fiscal year 2017

4. Pembahasan rencana penyelenggaraan RUPS Tahunan 2017 Preparation of the implementation and agenda of the 2017 Annual GMS

5. Pembahasan rencana kerja menyeluruh dan anggaran tahun 2018

Discussion of comprehensive work plan and budget for year 2018

6. Pembahasan rencana kerja jangka menengah dan jangka panjang Perseroan baik secara organik maupun inorganik termasuk kebutuhan belanja modal

Discussion on medium and long term plan of the Company both organic and inorganic including working capital requirements

7. Pembahasan mengenai Corporate Sustainability Discussion on Corporate Sustainability

8. Pembahasan Strategic Risk untuk level Korporat Discussion on Strategic Risk for Corporate level

9. Pembahasan peraturan OJK mengenai Tata Kelola Perusahaan Terbuka

Update on the regulation of FSA on Corporate Governance of Public Listed Company

Pelatihan Direksi Dalam rangka peningkatan dan pengembangan kompetensi untuk menunjang tugas pengelolaan perusahaan, anggota Direksi telah mengikuti berbagai seminar, workshop, conference, dan talk show baik di dalam maupun luar negeri antara lain. Pada tahun 2017, pelatihan yang telah dijalankan oleh Direksi adalah sebagi berikut:

TanggalDate

PerihalTopic

PenyelenggaraOrganizer

LokasiVenue

22 Februari 2017Februari 22, 2017

Kalbe Executive Gathering: Change & Make Your Move Rhenald Kasali Bekasi

3 April 2017 April 3, 2017 Macro Economy Overview Cyrillus Harinowo Jakarta

5-8 April 2017April 5-8, 2017 Harmony in Diversity MIC Transformer Malang

24 Juli 2017July 24, 2017 Introduction and Importance of PR Prominent PR Jakarta

Training Programs for Members of the Board of Directors To improve and develop their competencies and stay abreast with the latest development in the industry, members of the Board of Directors regularly attends various seminars, workshops, conferences, and talkshows. During 2017, training sessions attended by the Board of Directors are as follows:

Meeting agenda of the Board of Directors and Joint Board of Commissioners’ and Board of Directors’ Meetings are presented in the following table:

Page 208: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017208

TanggalDate

PerihalTopic

PenyelenggaraOrganizer

LokasiVenue

31 Juli 2017July 31, 2017 Innovation Realized : Health & Well-being Ernst & Young Jakarta

20 November 2017November 20, 2017 PWC Sharing: Fit for Growth Pricewaterhouse Coopers Jakarta

Kebijakan Suksesi Anggota DireksiKebijakan suksesi Direksi merupakan bagian penting dari pengelolaan sumber daya manusia Kalbe untuk keberlanjutan usaha Perseroan. Di Kalbe, Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab atas proses suksesi Direksi.

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Pemberian remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi mengacu kepada keputusan dari Pemegang Saham sebagaimana ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham dengan memperhatikan hasil kajian yang dilakukan oleh Perseroan. Kajian dalam penetapan remunerasi mempertimbangkan aspek seperti: 1. Kinerja keuangan dan pencapaian Key Performance

Indicator (KPI) Perseroan.2. Prestasi kerja individu.3. Kewajaran dengan peer perusahaan lainnya.4. Pertimbangan sasaran dan strategi jangka

panjang Perusahaan.

Dalam penetapan remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi tersebut, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Remunerasi dan Nominasi yang memberikan masukan kepada Dewan Komisaris dalam bentuk kebijakan remunerasi, melakukan peninjauan remunerasi berdasarkan perkembangan usaha Perseroan dan salary survey serta memberikan usulan jumlah remunerasi.

Kebijakan Remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi

Komite Nominasi dan Remunerasi

Nomination and Remuneration Committee

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Rapat Umum Pemegang SahamGeneral Meeting of Shareholders

Komite Nominasi dan Remunerasi mengevaluasi kebijakan remunerasi Perseroan untuk menyiapkan proposal jumlah remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi.The Nomination and Remuneration Committee conducts reviews on the Company’s remuneration policy to prepare a proposal on the amount of remuneration for Board of Commissioners and Board of Directors.

Dewan Komisaris mengevaluasi proposal remunerasi yang disiapkan oleh Komite Nominasi dan Remunerasi untuk selanjutnya disampaikan pada Rapat Umum Pemegang Saham.The Board of Commissioners reviews the remuneration proposal prepared by the Nomination and Remuneration Committee to be submitted to the General Meeting of Shareholders.

Rapat Umum Pemegang Saham melakukan evaluasi untuk memberi persetujuan atas proposal remunerasi yang disampaikan.The General Meeting of Shareholders evaluates to approve remuneration proposal.

Policy on Member of Board of Directors’ SuccessionPolicy on Board of Directors’ succession is an important part of the Company’s human resources management to ensure Kalbe’s business sustainability. At Kalbe, the Nomination and Remuneration Committee is charged with the Board of Directors’ succession process.

Remuneration Policy for the Board of Commissioners and Board of Directors

Remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors is based on the resolution made by the Shareholders as stipulated in the General Meeting of the Shareholders, taking into account the results from reviews conducted by the Company. Remuneration reviews consider the following aspects:1. Financial performance and achievement of Corporate

Key Performance Indicators (KPI).2. Individual performance.3. Fairness with other peer companies.4. Consideration of long-term goals and strategies of

the Company.

To determine the remuneration of the Board of Commissioners and Board of Directors, the Board of Commissioners is assisted by the Nomination and Remuneration Committee, tasked with providing inputs to the Board of Commissioners in the form of remuneration policy, remuneration reviews based on the Company’s business development and salary surveys, to propose the amount of remuneration.

Remuneration Policy for the Board of Commissioners and Board of Directors

Page 209: Report KLBF FIN.pdf

2092017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Sesuai ketetapan hasil RUPS tanggal 5 Juni 2017, jumlah gaji dan/atau honorarium anggota Dewan Komisaris Perseroan ditetapkan sebanyak-banyaknya tidak melebihi 0,07% dari nilai penjualan bersih Perseroan tahun buku 2016, sedangkan wewenang penetapan besaran tantiem, gaji, honorarium, dan pemberian fasilitas dan tunjangan lainnya bagi Direksi dilimpahkan kepada Dewan Komisaris.

Gaji dan tunjangan yang dibayarkan kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan adalah sejumlah Rp47,87 miliar di tahun 2017.

Program Orientasi bagi Anggota Baru Dewan Komisaris dan Direksi

Para anggota baru Dewan Komisaris dan Direksi mengikuti Program Orientasi untuk memperkenalkan kegiatan usaha, struktur organisasi, personil manajemen puncak dan kinerja keuangan Kalbe Group. Program ini dirancang untuk mempercepat adaptasi para anggota baru dengan operasi usaha Kalbe. Program Orientasi tersebut secara rutin dievaluasi dan diperbaharui guna memastikan efektivitasnya dan relevansinya dengan perkembangan Perseroan yang terkini.

Komite-Komite di bawah Dewan Komisaris

Untuk membantu Dewan Komisaris dalam menjalankan tugas pengawasannya, Dewan Komisaris didukung oleh komite-komite berikut:• Komite Audit, • Komite Nominasi dan Remunerasi, • Komite Risiko Usaha dan • Komite GCG.

Komite Audit

Komite Audit dibentuk berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Audit.

Komite Audit diketuai oleh Komisaris Independen dan dua orang anggota yang profesional yang seluruhnya berasal dari luar lingkungan Perseroan (independen). Hal tersebut telah memenuhi ketentuan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 55/POJK.04/2015 Tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

Pursuant to the resolution of the GMS on June 5, 2017, the amount of salary and/or honoraria of the Company’s Board of Commissioners has been determined not exceeding 0.07% of Company’s net sales for year 2016, while the authority to determine the amount of bonus, salary, honoraria, as well as the provision of facilities and other allowances for the Board of Directors is delegated to the Board of Commissioners.

Total salaries and benefits paid to the Board of Commissioners and Board of Directors amounted Rp47.87 billion in 2017.

Orientation Program for New Members of the Board of Commissioners and Board of Directors

New members of the Board of Commissioners and Board of Directors undergo an Orientation Program to introduce Kalbe Group’s businesses, organization structure, top management personnel and financial performance. This program is designed to accelerate new members’ adaptation with Kalbe’ business operation. The Orientation Program is routinely reviewed and updated to ensure its effectiveness and relevance with the Company’s latest development.

Committees under the Board of Commissioners To assist the Board of Commissioners in performing their supervisory duties, the Board of Commissioners is supported by the following Committees:• The Audit Committee, • The Nomination and Remuneration Committee, • The Business Risk Committee and • The GCG Committee.

Audit Committee

The Audit Committee was established based on the Decree of the Board of Commissioners No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017 regarding the Appointment of an Audit Committee.

The Audit Committee is chaired by an Independent Commissioner with two members; all are professionals from outside the company (independent). The composition of the Committee has complied with stipulations in the Financial Services Authority Regulation No 55/POJK.04/2015 regarding the Establishment and Implementation Guidance for an Audit Committee.

Page 210: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017210

Komposisi Keanggotaan Komite AuditPer 31 Desember 2017, susunan Anggota Komite Audit terdiri dari:

No. NamaName

JabatanTitle

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanPeriod

1 Lucky Surjadi Slamet KetuaChairwoman

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017-2020

2 Kai Arief Iman Selomulya AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017-2020

3 Kurniawan Tedjo AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-7/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017-2020

Biografi anggota Komite Audit dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan Tahunan ini.

Independensi Anggota KomiteSeluruh keanggotaan Komite Audit telah memenuhi kriteria independensi, keahlian, dan integritas yang dipersyaratkan dalam berbagai peraturan yang berlaku.

Indikator IndependensiIndependence Indicator Lucky Surjadi Slamet Kai Arief Iman

Selomulya Kurniawan Tedjo

Tidak Memiliki Hubungan KeuanganNo Financial Relationship

Tidak Memiliki Hubungan KepengurusanNo Management Relationship

Tidak Memiliki Kepemilikan SahamNo Share Ownership

Tidak Memiliki Hubungan Keluarga dengan Pemegang Saham PengendaliNo Family Relationship with Majority Shareholders

Tidak Sebagai Anggota Dewan KomisarisNot a Member of the Board of Commissioners

Tugas, Tanggung Jawab dan Wewenang Komite Audit

Tugas utama Komite Audit adalah mendorong diterapkannya GCG, terbentuknya struktur pengendalian internal yang memadai, meningkatkan kualitas keterbukaan dan pelaporan keuangan serta mengkaji ruang lingkup, ketepatan, kemandirian dan objektivitas akuntan publik. Komite Audit bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris.

Audit Committee CompositionAs of December 31, 2017, the Audit Committee consists of:

Detailed biography of members of the Audit Committee is available in the Company Profile section of this Annual Report.

Independency of Committee MembersAll members of Audit Committee have fulfilled the criteria for independency, professional experience and integrity, as required by applicable laws and regulations.

Duties, Responsibilities and Authorities of the Audit CommitteeThe main duty of the Audit Committee is to promote the implementation of good corporate governance, the establishment of adequate internal control structure, to improve the quality of disclosure and financial reporting, and to review the scope, accuracy, independency and objectivity of the public accountant. The Audit Committee is responsible to the Board of Commissioners.

Page 211: Report KLBF FIN.pdf

2112017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Adapun tugas dan tanggung jawab Komite Audit adalah sebagai berikut:1. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan

yang akan dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Perseroan.

2. Melakukan penelaahan atas ketaatan terhadap peraturan perundang-undangan yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan.

3. Memberikan pendapat independen jika terjadi perbedaan pendapat antara Perseroan dan auditor eksternal.

4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukan Akuntan yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan imbalan jasa.

5. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh Unit Audit Internal serta mengawasi tindak lanjut atas temuan-temuan dari Unit Audit Internal.

6. Mendukung pengawasan Dewan Komisaris atas pelaksanaan manajemen risiko .

7. Melakukan penelaahan dan melaporkan kepada Dewan Komisaris atas pengaduan yang berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan.

8. Melakukan penelaahan dan memberikan saran atas potensi benturan kepentingan kepada Dewan Komisaris.

9. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan.

Wewenang Komite Audit antara lain adalah memiliki akses terhadap catatan, karyawan, dana, aset serta sumber daya Perseroan lainnya yang berkaitan dengan tugasnya.

Piagam Komite AuditSebagai panduan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Audit telah memiliki Piagam Komite Audit, yang telah diresmikan penggunaannya pada tanggal 13 Desember 2012. Piagam tersebut mengatur segala hal terkait tugas dan tanggung jawab Komite Audit serta standar etika bagi para anggota Komite Audit. Pengkinian terakhir dilakukan pada tanggal 7 Februari 2018 untuk menyesuaikan dengan peraturan pasar modal.

Frekuensi Pertemuan Sesuai dengan ketentuan Piagam Komite Audit, Komite Audit wajib menyelenggarakan rapat setidaknya satu kali dalam periode 3 bulan.

The duties and responsibilities of the Audit Committee are:

1. Conducting reviews of financial information to be issued by the Company, including financial statements, projections and other financial information.

2. Conduting review on the compliance to prevailing laws and regulations relevant to the Company’s business.

3. Providing independent opinion where dissenting opinions occur between the Company and the external auditor.

4. Providing recommendations on the appointment of external auditor.

5. Conducting reviews on audits performed by the Internal Audit Unit and monitoring follow-up of findings of the Internal Audit Unit.

6. Submitting Reports to the Board of Commissioners on the various risks faced by the Company as well as on the implementation of the risk management performed by the Board of Directors.

7. Conducting reviews and reporting to the Board of Commissioners on any reports or complaints related to the accounting process and financial reporting of the Company.

8. Performing reviews and providing recommendations on any potentials of conflict of interest to the Board of Commissioners.

9. Protecting the confidentiality of the Company’s documents, data and information.

The Audit Committee is vested with the authority among others to have access to records, employees, funds, assets as well as other resources within the Company in support of its duties.

Audit Committee CharterTo provide guidance in performing its duties and responsibilities, the Audit Committee has prepared its Audit Committee Charter, formally ratified on December 13, 2012. The charter regulates all matters related to the duties and responsibilities of the Audit Committee as well as standard ethics for members of the Audit Committee. The last amendment of the Charter was conducted in February 7, 2018 to adjust to the prevailing capital market requirements.

Frequency of MeetingsBased on its Audit Commitee Charter, the Committee is to convene meetings at least once every 3 months.

Page 212: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017212

Selama tahun 2017 Komite Audit mengadakan rapat sebanyak 4 kali dengan tingkat kehadiran seperti tercantum pada tabel di bawah:

No. Tanggal RapatDate of Meeting

Kehadiran / AttendanceLucky Surjadi Slamet Kai Arief Iman Selomulya Kurniawan Tedjo

1 8 Februari 2017 February 8, 2017

2 17 Mei 2017 May 17, 2017

3 26 Juli 2017 July 26, 2017

4 13 Desember 2017 December 13, 2017

Di tahun 2017, berbagai hal yang dibahas dalam Rapat Komite Audit antara lain:1. Pemantauan perkembangan pelaksanaan audit

Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan oleh auditor independen untuk tahun buku 2016.

2. Pembahasan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan yang telah diaudit untuk tahun buku 2016.

3. Pembahasan Laporan Keuangan per kuartal tahun 2017 secara rutin.

4. Memberikan evaluasi atas pelaksanaan pengendalian internal yang dijalankan selama tahun 2017.

5. Pembahasan rencana kerja Unit Audit Internal untuk tahun 2017.

6. Pembahasan sosialisasi dan implementasi etika bisnis.

Pelatihan Anggota Komite Audit Dalam rangka peningkatan dan pengembangan kompetensi dan untuk mengikuti perkembangan industri terkini, anggota Komite Audit secara rutin mengikuti berbagai seminar, workshop, dan conference. Pada tahun 2017, pelatihan yang telah diikuti oleh anggota Komite Audit adalah sebagai berikut:

TanggalDate

PerihalTopic

PenyelenggaraOrganizer

LokasiVenue

8-10 Mei 2017 May 8-10, 2017

Program Sertifikasi "Certified Risk Governance Professional" Risk Advisory & Performance (RAP) Malaysia

22-29 Juli 2017 July 22-29, 2017 The IIA's 2017 International Conference IIA Indonesia Sydney

10-11 Oktober 2017 October 10-11, 2017 IIA Indonesia 2017 National Conference IIA Indonesia Bandung

9-12 September 2017 September 9-12, 2017 The RAPS 2017 Regulatory Convergence Regulatory Affairs Professionals

Society WDC - USA

7-8 Desember 2017 December 7-8, 2017

ERMA International Conference : Risk Beyond 2017 PT Mitra Kalyana Sejahtera Yogyakarta

During 2017, the Audit Committee Meetings have discussed the following matters:1. Monitored the progress of the audit of the

Company’s Consolidated Financial Statements by independent auditor for the fiscal year 2016.

2. Discussions on the Company’s Audited Consolidated Financial Statements for the fiscal year 2016.

3. Regular discussions on the Company’s quarterly financial reports in 2017.

4. Evaluation on the internal control implementation during 2017.

5. Discussion on the Internal Audit Unit’s work plan for 2017.

6. Discussions on business ethics socialization and implementation.

Training Programs for Members of the Audit CommitteeTo improve and develop their competencies and stay abreast with the latest development in the industry, members of the Audit Committee regularly attend various seminars, workshops and conferences. During 2017, training sessions attended by members of the Audit Committee were as follows:

Throughout 2017 the Audit Committee held 4 committee meetings with the following attendance record:

Page 213: Report KLBF FIN.pdf

2132017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Laporan Kerja Komite AuditLaporan Kerja Komite Audit disampaikan pada halaman tersendiri dalam Laporan Tahunan ini.

Komite Nominasi dan Remunerasi

Kalbe telah mengangkat para anggota Komite Nominasi dan Remunerasi berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Nominasi dan Remunerasi. Komite Nominasi dan Remunerasi bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris.

Tugas dan Tanggung jawab Komite Nominasi dan RemunerasiKomite Nominasi dan Remunerasi bertugas membantu Dewan Komisaris untuk menentukan kebijakan nominasi dan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi sebagai berikut:1. Secara umum, wajib bertindak independen dalam

melaksanakan tugasnya dan bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris.

2. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai komposisi anggota Dewan Komisaris dan Direksi, kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam proses nominasi, kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

3. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi, termasuk dengan menetapkan prosedur penilaian sendiri (self assessment) bagi Direksi dan Dewan Komisaris.

4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

5. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham.

6. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai struktur, kebijakan, dan besaran remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk diajukan dalam RUPS, serta kebijakan evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi.

7. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja dengan kesesuaian Remunerasi yang diterima masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

Audit Committee ReportThe Audit Committee Report is presented on a separate section of this Annual Report.

Nomination and Remuneration Committee

Kalbe has appointed members of the Nomination and Remuneration Committee based on Board of Commissioners’ Decree No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017, regarding the Appointment of Members of the Nomination and Remuneration Committee. The Nomination and Remuneration Committee is responsible to the Board of Commissioners.

Duties and Responsibilities of the Nomination and Remuneration Committee The Nomination and Remuneration Committee is tasked with assisting the Board of Commissioners in determining the nomination and remuneration policies for the Board of Commissioners and the Board of Directors, as follows:1. In general, the Committee must act independently in

performing its duties and is responsible to the Board of Commissioners.

2. Providing recommendations to the Board of Commissioners regarding the composition of the Board of Commissioners and Directors, policy and criteria needed in the nomination process, the policy for performance evaluation for the Directors and Commissioners.

3. Assisting the Board of Commissioners in conducting performance evaluation of the Directors and/or Commissioners based on criteria set as evaluation materials, including by setting the self assessment criteria for the Directors and Board of Commissioners.

4. Providing recommendations to the Board of Commissioners regarding competence development program for Directors and/or Commissioners.

5. Recommending candidates that meet the criteria of Directors and/or Commissioners to the Board of Commissioners to be submitted to the General Meeting of Shareholders.

6. Providing recommendations to the Board of Commissioners regarding the structure, policy, and amount of remuneration for the Board of Commissioners and Directors to be proposed in the GMS, as well as the performance assessment policy of the Board of Commissioners and Directors.

7. Assisting the Board of Commissioners to conduct evaluation on performance and remuneration received by each Director and/or Commissioner.

Page 214: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017214

Piagam Komite Nominasi dan RemunerasiSebagai panduan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Nominasi dan Remunerasi telah menyiapkan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, yang telah diresmikan pada tanggal 30 November 2015. Piagam tersebut mengatur segala hal terkait tugas dan tanggung jawab Komite Nominasi dan Remunerasi serta standar etika bagi para anggota Komite Nominasi dan Remunerasi. Piagam tersebut terakhir diperbarui pada 7 Desember 2016 untuk menyesuaikan dengan ketentuan terbaru.

Komposisi Keanggotaan Komite Nominasi dan RemunerasiSampai dengan tanggal 31 Desember 2017, susunan Komite Nominasi dan Remunerasi Kalbe adalah sebagai berikut:

No. NamaName

JabatanTitle

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanPeriod

1 Johanes Berchman Apik Ibrahim*

Ketua Chairman

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017-2020

2 Johannes Setijono AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017 - 2020

3 Lanny Soputro AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017-2020

Catatan / Note: * Bapak Johanes Berchman Apik Ibrahim meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2018 / Johanes Berchman Apik Ibrahim passed away on March 1, 2018

Biografi anggota Komite Nominasi dan Remunerasi dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan Tahunan ini.

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite Nominasi dan RemunerasiSesuai dengan ketentuan Piagam Komite Nominasi dan Remunerasi, Komite wajib menyelenggarakan rapat setidaknya satu kali dalam periode 4 bulan.

Selama tahun 2017 Komite Nominasi dan Remunerasi menyelenggarakan rapat sebanyak 3 kali dengan tingkat kehadiran seperti berikut:

Nomination and Remuneration Committee CharterTo provide guidance in performing its duties and responsibilities, the Nomination and Remuneration Committee has prepared its Nomination and Remuneration Committee Charter, formally ratified on November 30, 2015. The charter regulates all matters related to the duties and responsibilities of the Nomination and Remuneration Committee as well as standard ethics for members of the Nomination and Remuneration Committee. The Charter was last updated in 7 December 2016 to adjust to the latest regulation requirements.

Nomination and Remuneration Committee Composition

As of December 31, 2017, the Nomination and Remuneration Committee consisted of:

Detailed biography of members of the Nomination and Remuneration Committee is available in the Company Profile section of this Annual Report.

Meeting Frequency and Meeting Attendance of the Nomination and Remuneration CommitteeBased on its Nomination and Remuneration Commitee Charter, the Committee is to convene meetings at least once every 4 months.

During 2017 the Nomination and Remuneration Committee convened 3 Committee meetings with the following attendance record:

Page 215: Report KLBF FIN.pdf

2152017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

No. Tanggal RapatDate of Meeting

Kehadiran / Attendance

Johanes Berchman Apik Ibrahim Johannes Setijono Lanny Soputro

1 1 Februari 2017 Februari 1, 2017

2 18 Juli 2017 July 18, 2017

3 19 Oktober 2017 October 19, 2017

Pelatihan Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi

Dalam rangka peningkatan dan pengembangan kompetensi dan agar dapat mengikuti perkembangan industri terkini, anggota Komite Komite Nominasi dan Remunerasi secara rutin mengikuti berbagai seminar, workshop, dan conference. Pada tahun 2017, pelatihan yang telah diikuti oleh anggota Komite Komite Nominasi dan Remunerasi adalah sebagai berikut:

TanggalDate

PerihalTopic

PenyelenggaraOrganizer

LokasiVenue

5-8 April 2017April 5-8, 2017 Harmony in Diversity MIC Transformer Malang

27 April 2017 April 27, 2017 Leadership Series Perempuan Pemimpin QB Leadership Center Jakarta

14 September 2017 September 14, 2017

Peran Sentral Komite Audit dalam Penerapan POJK No.13 Tentang Penggunaan Jasa Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik Dalam Kegiatan Jasa

Keuangan

Pers. Ikatan Komite Audit Indonesia Jakarta

10-12 Oktober 2017 October 10-12, 2017

4th Indonesia Industrial Relation Conference 2017: Effective Employee Cost Reinforce Sustainability

BusinessPT Pusat Studi APINDO Padang

15-17 November 2017 November 15-17, 2017

Asia Organization Development Network Summit 2017 PT Cipta Jaya Indonesia Tangerang

7-8 Desember 2017 December 7-8, 2017 ERMA International Conference : Risk Beyond 2017 PT Mitra Kalyana Sejahtera Yogyakarta

Laporan Kerja Komite Nominasi dan RemunerasiLaporan Kerja Komite Nominasi dan Remunerasi disampaikan pada halaman tersendiri dalam Laporan Tahunan ini.

Komite Risiko Usaha

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Risiko Usaha, Kalbe telah menunjuk anggota Komite Risiko Usaha yang bertugas untuk membantu Dewan Komisaris.

Training Programs for Members of the Nomination and Remuneration CommitteeTo improve and develop their competencies and stay abreast with the latest development in the industry, members of the Nomination and Remuneration Committee regularly attends various seminars, workshops and conferences. During 2017, training sessions attended by members of the Nomination and Remuneration Committee were as follows:

Nomination and Remuneration Committee ReportThe Nomination and Remuneration Committee Report is presented on a separate section of this Annual Report.

Business Risk Committee

Based on Board of Commissioners’ No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017, regarding the Appointment and Amendment of Members of the Business Risk Committee, Kalbe has appointed members of the Business Risk Committee to assist the Board of Commissioners.

Page 216: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017216

Tugas dan Tanggung Jawab Komite Risiko Usaha

Komite Risiko Usaha bertanggung jawab dalam memantau kebijakan serta pengelolaan risiko serta tindakan mitigasi yang diambil oleh Perseroan. Komite Risiko Usaha bertanggung jawab terhadap Dewan Komisaris. Adapun tugas dan tanggung jawab Komite Risiko Usaha adalah sebagai berikut:1. Melakukan penelaahan terhadap aktivitas

pelaksanaan manajemen risiko yang dilakukan oleh Direksi

2. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris dalam upaya meningkatkan manajemen risiko dan pengendalian internal Perseroan

3. Melaksanakan tugas lainnya yang didelegasikan oleh Dewan Komisaris

Piagam Komite Risiko UsahaSebagai panduan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Komite Risiko Usaha telah menyiapkan Piagam Komite Risiko Usaha, yang telah diresmikan penggunaannya pada tanggal 30 November 2015. Piagam tersebut mengatur segala hal terkait tugas dan tanggung jawab Komite Risiko Usaha serta standar etika bagi para anggota Komite Risiko Usaha.

Komposisi Keanggotaan Komite Risiko UsahaSampai dengan tanggal 31 Desember 2017, susunan Komite Risiko Usaha Kalbe adalah sebagai berikut:

No. NamaName

JabatanTitle

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanPeriod

1 Bernadette Ruth Irawati Setiady

KetuaChairwoman

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017 - 2020

2 Bernadus Karmin Winata

AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017 - 2020

3 Ronny Hadiana AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017 - 2020

Duties and Responsibilities of the Business Risk CommitteeThe Business Risk Committee is responsible for the monitoring of policies, the management of risks and mitigation actions performed by the Company. The Business Risk Committee is responsible to the Board of Commissioners. The duties and responsibilities of the Business Risk Committee are as follows:1. Conducting reviews of the risk management activities

performed by the Board of Directors 2. Providing recommendations to the Board of

Commissioners on improving the Company’s overall risk management and internal control

3. Performing other duties as delegated by the Board of Commissioners

Business Risk Committee CharterTo provide guidance in performing its duties and responsibilities, the Business Risk Committee has prepared its Business Risk Committee Charter, formally ratified on November 30, 2015. The charter regulates all matters related to the duties and responsibilities of the Business Risk Committee as well as standard ethics for members of the Business Risk Committee.

Business Risk Committee CompositionAs of December 31, 2017, the Business Risk Committee consisted of:

Page 217: Report KLBF FIN.pdf

2172017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Biografi anggota Komite Risiko Usaha dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan Tahunan ini.

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite Risiko UsahaSesuai dengan ketentuan Piagam Komite Risiko Usaha, Komite wajib menyelenggarakan rapat setidaknya dua kali dalam periode 1 tahun.

Selama tahun 2017 Komite Risiko Usaha mengadakan rapat sebanyak 2 kali dengan tingkat kehadiran sebagai berikut:

No. Tanggal RapatDate of Meeting

Kehadiran / Attendance

Johannes Setijono* Vidjongtius*

Bernadette Ruth Irawati

Setiady**

Bernadus Karmin Winata** Ronny Hadiana

1 17 Mei 2017May 17, 2017

2 26 Juli 2017July 26, 2017

Catatan / Note:* Menjabat sampai dengan tanggal 5 Juni 2017 / Served until June 5, 2017**Menjabat sejak tanggal 5 Juni 2017 / Appointed since June 5, 2017

Program Pelatihan Anggota Komite Risiko Usaha

Dalam rangka peningkatan dan pengembangan kompetensi dan guna mengikuti perkembangan industri yang terkini, anggota Komite Risiko Usaha secara rutin mengikuti berbagai seminar, workshop dan conference. Pada tahun 2017, pelatihan yang telah diikuti oleh anggota Komite Risiko Usaha adalah sebagai berikut:

TanggalDate

PerihalTopic

PenyelenggaraOrganizer

LokasiVenue

22 Februari 2017Februari 22, 2017 Kalbe Executive Gathering: Change & Make Your Move Rhenald Kasali Bekasi

3 April 2017 April 3, 2017 Macro Economy Overview Cyrillus Harinowo Jakarta

5-8 April 2017April 5-8, 2017 Harmony in Diversity MIC Transformer Malang

24 Juli 2017July 24, 2017 Introduction and Importance of PR Prominent PR Jakarta

31 Juli 2017July 31, 2017 Innovation Realized : Health & Well-being Ernst & Young Jakarta

20 November 2017November 20, 2017 PWC Sharing: Fit for Growth Pricewaterhouse Coopers Jakarta

Laporan Kerja Komite Risiko UsahaLaporan Kerja Komite Risiko Usaha disampaikan pada halaman tersendiri dalam Laporan Tahunan ini.

Detailed biography of members of the Business Risk Committee is available in the Company Profile section of this Annual Report.

Meeting Frequency and Meeting Attendance of the Business Risk CommitteeBased on its Business Risk Commitee Charter, the Committee is to convene meetings at least twice every year.

During 2017, the Business Risk Committee held a total of 2 meetings,with thefollowing attendance record:

Training Programs for Members of the Business Risk CommitteeTo improve and develop their competencies and stay abreast with the latest development in the industry, members of the Business Risk Committee regularly attend various seminars, workshops, and conferences. During 2017, training sessions attended by members of the Business Risk Committee were as follows:

Business Risk Committee ReportThe Business Risk Committee Report is presented on a separate section of this Annual Report.

Page 218: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017218

Komite GCG

Berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite GCG, Kalbe telah menunjuk anggota Komite GCG yang bertugas untuk membantu Dewan Komisaris.

Tugas dan Tanggung jawab Komite GCGKomite GCG bertanggung jawab atas peningkatan dan penyempurnaan praktik GCG sehubungan dengan tugas dan fungsi pengawasan Dewan Komisaris. Komite GCG bertanggung jawab terhadap Dewan Komisaris.

Adapun tugas dan tanggung jawab Komite GCG adalah sebagai berikut:1. Mengevaluasi implementasi GCG di lingkungan

Perseroan.2. Memberikan rekomendasi mengenai

penyempurnaan dan pelaksanaan GCG dalam Perseroan.

3. Memastikan kebijakan yang berlaku dalam Perseroan telah sesuai dengan budaya, etika, nilai Perseroan dan sesuai dengan asas GCG.

4. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan Komisaris terkait dengan pengembangan dan penerapan GCG.

Piagam Komite GCGSebagai panduan dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Komite GCG telah menyiapkan Piagam Komite GCG, yang telah diresmikan penggunaannya pada tanggal 30 November 2015. Piagam tersebut mengatur segala hal terkait tugas dan tanggung jawab Komite GCG serta standar etika bagi para anggota Komite GCG.

Komposisi Keanggotaan Komite GCGPer 31 Desember 2017, susunan Anggota Komite GCG terdiri dari:

No. NamaName

JabatanTitle

Dasar PengangkatanBasis of Appointment

Masa JabatanPeriod

1 Bernadette Ruth Irawati Setiady

KetuaChairwoman

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017 - 2020

2 Bernadus Karmin Winata

AnggotaMember

Surat Keputusan Dewan Komisaris No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017

Board of Commissioners’ Decree No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017

2017 – 2020

GCG Committee

Based on Board of Commissioners’ Decree No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017, regarding the Appointment and Amendment of Members of the GCG Committee, Kalbe has appointed members of the GCG Committee to assist the Board of Commissioners.

Duties and Responsibilities of GCG CommitteeThe GCG Committee is responsible for enhancing and improving the Company’s good corporate governance practices in connection with the supervision duties and functions of the Board of Commissioners. The GCG Committee reports to the Board of Commissioners.

The duties and responsibilities of the GCG Committee are as follows:1. To evaluate the implementation of GCG in the

Company.2. To submit recommendations regarding the

enhancements and implementation of GCG within the Company.

3. To ensure that the Company’s policies are in line with its culture, ethics, values and GCG principles.

4. To carry out other duties mandated by the Board of Commissioners related to the development and implementation of GCG.

GCG Committee CharterTo provide guidance in performing its duties and responsibilities, the GCG Committee has prepared its GCG Committee Charter, formally ratified on November 30, 2015. The charter regulates all matters related to the duties and responsibilities of the GCG Committee as well as standard ethics for members of the GCG Committee.

GCG Committee Membership CompositionAs of 31 December 2017, members of the GCG Committee consist of:

Page 219: Report KLBF FIN.pdf

2192017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Biografi anggota Komite GCG dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan Tahunan ini.

Frekuensi Pertemuan dan Tingkat Kehadiran Komite GCGSesuai dengan ketentuan Piagam Komite GCG, Komite wajib menyelenggarakan rapat setidaknya dua kali dalam periode 1 tahun.

Selama tahun 2017 Komite GCG mengadakan rapat sebanyak 2 kali dengan tingkat kehadiran sebagai berikut:

No. Tanggal RapatDate of Meeting

Kehadiran / Attendance

Johannes Setijono* Vidjongtius*Bernadette

Ruth Irawati Setiady**

Bernadus Karmin Winata**

1 17 Mei 2017May 17, 2017

2 26 Juli 2017July 26, 2017

Catatan / Note:* Menjabat sampai dengan tanggal 5 Juni 2017 / Served until June 5, 2017**Menjabat sejak tanggal 5 Juni 2017 / Appointed since June 5, 2017

Program Pelatihan Anggota Komite GCGDalam rangka peningkatan dan pengembangan kompetensi dan guna mengikut perkembangan industri yang terkini, anggota Komite GCG secara rutin mengikuti berbagai seminar, workshop, dan conference. Pada tahun 2017, pelatihan yang telah diikuti oleh anggota Komite Komite GCG adalah sebagai berikut:

TanggalDate

PerihalTopic

PenyelenggaraOrganizer

LokasiVenue

22 Februari 2017Februari 22, 2017 Kalbe Executive Gathering: Change & Make Your Move Rhenald Kasali Bekasi

3 April 2017 April 3, 2017 Macro Economy Overview Cyrillus Harinowo Jakarta

5-8 April 2017April 5-8, 2017 Harmony in Diversity MIC Transformer Malang

24 Juli 2017July 24, 2017 Introduction and Importance of PR Prominent PR Jakarta

31 Juli 2017July 31, 2017 Innovation Realized : Health & Well-being Ernst & Young Jakarta

20 November 2017November 20, 2017 PWC Sharing: Fit for Growth Pricewaterhouse Coopers Jakarta

Laporan Kerja Komite GCGLaporan Kerja Komite GCG disampaikan pada halaman tersendiri dalam Laporan Tahunan ini.

Detailed biography of members of the GCG Committee is available in the Company Profile section of this Annual Report.

Meeting Frequency and Meeting Attendance of the GCG CommitteeBased on its GCG Commitee Charter, the Committee is to convene meetings at least twice every year.

In 2017 the GCG Committee conducted 2 meetings with the following attendance record:

Training Programs for Members of the GCG CommitteeTo improve and develop their competencies and stay abreast with the latest development in the industry, members of the GCG Committee regularly attend various seminars, workshops, and conferences. During 2017, training sessions attended by members of the GCG Committee were as follows:

GCG Committee ReportThe GCG Committee Report is presented on a separate section of this Annual Report.

Page 220: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017220

Evaluasi atas Kinerja KomiteEvaluasi atas kinerja Komite di bawah Dewan Komisaris dilaksanakan setiap tahun dengan menggunakan metodologi yang ditetapkan oleh Dewan Komisaris. Kegiatan-kegiatan dan kinerja masing-masing Komite dievaluasi dan dikaji secara berkala guna terus meningkatkan efektivitas dari seluruh Komite.

Audit Internal

Unit Audit Internal (UAI) adalah unit kerja dalam Emiten atau Perusahaan Publik yang menjalankan fungsi audit internal. Dalam struktur organisasi Kalbe, Peran UAI ini tergabung dengan Fungsi Pendukung Korporat, yang dalam hal ini berada dalam Corporate Audit and Risk Advisory (CARA). Sejak tahun 2016, tugas dan tanggung jawab UAI telah disesuaikan seperti yang disyaratkan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.

UAI membantu Manajemen dalam mengelola Perseroan untuk mencapai tujuannya, dengan menyusun pendekatan yang sistematis serta teratur dalam melaksanakan tugas pemantauan untuk mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas pengelolaan risiko, pengendalian, serta proses penerapan tata kelola perusahaan. UAI melakukan kegiatan assurance dan konsultasi secara independen dan obyektif, yang dirancang untuk memberikan nilai tambah dan meningkatkan kegiatan operasi perseroan dalam hal mengevaluasi efektivitas kecukupan kontrol atas pengelolaan risiko, memberi masukan berupa saran/rekomendasi sesuai dengan pemahaman yang dimiliki, namun bukan berupa solusi/keputusan bisnis yang harus langsung dilakukan.

Guna mendukung pelaksanaan tugas-tugasnya, UAI bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur dan Dewan Komisaris melalui Komite Audit. UAI memiliki akses tak terbatas ke seluruh aktivitas, fungsi, catatan, properti, dan sumber daya manusia Kalbe dan anak-anak usahanya.

UAI juga berkoordinasi dengan fungsi kontrol lainnya, baik di Kalbe maupun yang dimiliki anak-anak usahanya. Koordinasi dilaksanakan melalui pertemuan rutin secara triwulanan yang membahas inisiatif strategis, penyebaran arahan strategis, rencana dan pembagian kerja tahunan, perkembangan tindak lanjut hasil audit, serta saling berbagi praktik terbaik guna meningkatkan kompetensi dan menyamakan informasi terkini dalam hal pelaksanaan fungsi assurance tersebut.

Piagam Audit InternalDalam mendukung pelaksanaan tugasnya, UAI telah memiliki Piagam Audit Internal sebagai pedoman

Evaluation of the Performance of CommitteesEvaluation of the performance of Board of Commissioners’ Committees are carried out every year using methodologies determined by the Board of Commissioners. Activities conducted and achievements of each Committee are evaluated and assessed regularly with the objective to continue improving the effectiveness of all the Committees.

Internal Audit

The Internal Audit Unit (IAU) is a working unit within the Issuer or Public Listed companies, tasked with the internal audit function. In Kalbe’s organization structure, IAU’s roles are integrated under the function of Corporate Audit and Risk Advisory (CARA). Since 2016, the IAU’s duties and responsibilities have been adjusted as required by Regulation of the Financial Services Authority Number 56/POJK.04/2015, on the Establishment and Preparation Guideline of the Internal Audit Unit’s Charter.

IAU assists the Management in managing the Company to reach its objectives and is responsible for developing a systematic and orderly approach to perform the monitoring to evaluate and increase the effectiveness of risk management, control and implementation of the corporate governance processes. IAU provides independent, objective assurance and consulting activities, designed to create value added and improve the Company’s operational activities in evaluating control adequacy in managing risks, providing input/recommendations based on the scope of its understanding, but not in the form of mandatory solution/business decision.

To support the implementation of its duties, IAU reports directly to the President Director and to the Board of Commissioners through the Audit Committee. IAU has unlimited access to all activities, functions, records, properties and personnel of Kalbe and its subsidiaries.

IAU also coordinates with other control functions both within Kalbe and within its subsidiaries. Coordination is conducted through routine, quarterly meetings, discussing strategic initiatives, strategic directions, annual activity plans, and work allocation, progress of audit result follow-ups, as well as best practice sharing to increase competence and update information in the execution of the assurance function.

Internal Audit CharterTo support the implementation of its duties, IAU has developed its Internal Audit Charter that serves as the

Page 221: Report KLBF FIN.pdf

2212017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

dasar yang mengatur tentang struktur dan kedudukan, tugas dan tanggung jawab, wewenang, serta lingkup kerja dalam menjalankan tugas auditor internal untuk mewujudkan sistem pengendalian internal yang efektif di Perseroan.

Piagam Audit Internal merupakan bagian dari kelengkapan kebijakan GCG yang penting terkait dengan penerapan prinsip transparansi, akuntabilitas, responsibilitas, independensi dan kewajaran dalam pengelolaan Perseroan. Piagam Audit Internal tersebut ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.003/BOD/CA-KF/VIII/2009 tertanggal 14 Agustus 2009.

Pengkinian terakhir dilakukan pada tanggal 7 Desember 2016 dengan No. 138D/Piagam Audit Internal/XII/16/SK-CARA untuk menyesuaikan dengan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 56/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam Unit Audit Internal.

Piagam Audit Internal memuat tentang:1. Visi dan Misi2. Struktur dan Kedudukan3. Maksud dan Tujuan4. Tugas dan Tanggung Jawab5. Wewenang6. Lingkup Kerja7. Kode Etik dan Standar Perilaku

Piagam Audit Internal ini menunjukkan komitmen Direksi dalam menetapkan fungsi dan peran UAI sebagai komponen penting dalam organisasi Perseroan. Dengan adanya Piagam Audit Internal, UAI dapat bekerja secara independen, obyektif dan transparan serta dapat mempertanggungjawabkan hasil kerjanya secara profesional dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Visi dan MisiVisi dan UAI adalah menjadi mitra kerja yang independen, obyektif serta memiliki dedikasi dan profesionalisme tinggi untuk membantu Direksi dan Jajaran Manajemen dalam usaha mencapai sasaran Perseroan secara efisien dan efektif.

Misi UAI adalah mengoptimalkan nilai Perseroan dengan memastikan efektivitas proses tata kelola, manajemen risiko dan proses pengendalian.

Maksud dan TujuanTujuan dari peran Audit Internal adalah memberikan nilai tambah kepada Perseroan berupa:1. Pemberian keyakinan yang bersifat independen

dan objektif terkait kecukupan kontrol dalam pelaksanaan pengawasan internal yang

basic guidelines governing its structure and position, task and responsibilities, authority as well as the scope of work in performing its internal auditing duties to achieve an effective internal control system in the Company.

The Internal Audit Charter is an essential part of the GCG policy related to the application of the principle of transparency, accountability, responsibility, independence and fairness in management of the Company. The Internal Audit Charter was formalized based on the Decree of the Board of Directors No.003/BOD/CA-KF/VIII/ 2009 dated 14 August 2009.

The last update was conducted on December 7, 2016, through the Board of Directors decree No. 138D/Piagam Audit Internal/XII/16/SK-CARA to adjust to the latest requirements in line with Regulation of the Financial Services Authority Number 56/POJK.04/2015, on the Establishment and Preparation Guideline of the Internal Audit Unit’s Charter.

The outline of Internal Audit Charter includes:1. Vision and Mission2. Structure and Position3. Purpose and Objective4. Roles and Responsibilities5. Authorities6. Scope of Work7. Code of Ethics and Code of Conduct

This Internal Audit Charter underscores the commitment of the Board of Directors in establishing the functions and the role of IAU as an important component in the Company’s organization. With the presence of the Internal Audit Charter, IAU is able to work independently, objectively, in a transparent manner, and be responsible professionally of any outputs in accordance with the prevailing regulations.

Vision and MissionThe vision of IAU is to become an independent, objective, as well as highly dedicated and professional working partner that assist the Company’s Board of Directors and Management in achieving the Company’s goals efficiently and effectively.

The mission of IAU is to optimize the Company’s value by ensuring effective governance, risk management and control processes.

Purposes and ObjectivesThe objective and role of the Internal Audit is to add value for the Company, in terms of:1. Provide independent and objective assurance

in term of adequate control opinion in the implementation of internal control function as

Page 222: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017222

merupakan salah satu komponen utama dalam menjalankan prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, khususnya dalam kerangka model Tiga Lini Pertahanan (Three Lines of Defense Model) guna menjamin tercapainya tujuan pendirian Perseroan.

2. Konsultasi berupa pemberian rekomendasi dan pendapat/ saran terkait kecukupan kontrol, bukan berupa solusi atau keputusan bisnis yang merupakan tugas dan kewenangan Manajemen.

Tugas dan Tanggung Jawab UAITugas dan tanggung jawab UAI sesuai dengan Piagam Audit Internal antara lain mencakup:1. Membantu Direksi, Dewan Komisaris, dan/

atau Komite Audit dalam penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik yang meliputi pemeriksaan, penilaian, penyajian, evaluasi, saran perbaikan serta mengadakan kegiatan assurance dan konsultasi kepada unit usaha di dalam Perseron untuk dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara efektif dan efisien sesuai dengan kebijakan yang ditentukan.

2. Menyusun dan melaksanakan rencana kerja Audit Internal tahunan berdasarkan hasil analisis risiko (risk-based audit) yang dihadapi manajemen dalam pencapaian misi, visi, strategi unit usaha, dan strategi korporasi.

3. Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan unit usaha.

4. Mempersiapkan dan melaksanakan audit kepatuhan (compliance audit) terhadap berbagai ketentuan dan peraturan, termasuk anggaran, audit keuangan (financial audit) atas pos-pos tertentu untuk mendukung audit laporan keuangan oleh eksternal auditor dan audit operasional (operational audit) untuk mengukur tingkat efisiensi dan efektivitas kegiatan manajemen dan audit strategis untuk memastikan penerapan inisiatif strategis (strategic initiatives) dalam hal risiko dan kecukupan kontrol.

5. Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efektivitas dan efisiensi dalam bidang keuangan, akuntansi, operasional, pemasaran, sumber daya manusia, teknologi informasi dan kegiatan lainnya.

6. Memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat Manajemen.

7. Membuat laporan/ringkasan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Presiden Direktur, Dewan Komisaris dan Komite Audit.

8. Memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan (corrective action) yang telah disarankan.

9. Bekerja sama dengan Komite Audit.

a main component in Good Corporate Governance principle, particularly within the Three Lines of Defense Model to guarantee the attainment of the Company’s objectives.

2. Provide consultation in terms of recommendations and opinions/suggestions regarding control adequacy, and not in the form of solution/ business decisions that should be the responsibilities and authorities of Management.

Roles and Responsibilities of IAUIn accordance with the Internal Audit Charter, the roles and responsibilities of UAI among others include:1. Assisting the Board of Directors, Board of

Commissioners and/or the Audit Committee in the implementation of GCG, covering examination, review, presentation, evaluation, improvement recommendation, as well as assurance and consultation activities for the business units in the Company to ensure effective and efficient implementation of tasks and responsibilities in line with the policies.

2. Developing and implementing its annual Internal Audit work plan based on risk analysis (risk-based audit) faced by management in the attainment of the Business Units’ mission, vision, strategy and business strategies.

3. Testing and evaluating the implementation of internal control and risk management system in accordance with the business units’ policy.

4. Preparing and conducting compliance audits on various policies and regulations, including budget, financial audits on certain posts/ accounts to support the financial audit reporting by external auditor and operational audits to measure the efficiency and effectiveness of management activities, as well as strategic audits to ensure the implementation of strategic initiatives with regards to risks and adequacy of control.

5. Conducting audits and evaluations on the effectiveness and efficiency of financial, accounting, operational, marketing, human resources, information technology and other activities.

6. Providing improvement suggestions and objective information regarding audited activities at all levels of management.

7. Preparing audit reports/summaries to the President Director, the Board of Commissioners and the Audit Committee.

8. Monitoring, analyzing and reporting the implementation of the proposed corrective actions.

9. Establishing cooperation with the Audit Committee.10. Conducting coordination with other internal audit/

Page 223: Report KLBF FIN.pdf

2232017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

10. Melakukan koordinasi dengan fungsi audit internal/ pengendalian internal lainnya di dalam Perseroan untuk menghindari tumpang tindih lingkup dan fokus audit dalam kaitannya dengan rencana audit internal tahunan/ penugasan.

11. Melaksanakan pemeriksaan khusus dalam lingkup pengendalian internal yang ditugaskan oleh Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit.

12. Menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit internal yang dilakukannya.

Wewenang UAIUAI mempunyai kewenangan dalam hal:1. Menyusun, mengubah, dan melaksanakan

kebijakan audit internal termasuk untuk mengalokasikan sumber daya audit, mengkoordinasikan kegiatan audit internal dan fungsi control lainnya dari unit usaha di dalam Perseroan, menentukan fokus, prosedur, ruang lingkup dan jadwal pelaksanaan audit serta menerapkan teknik yang dipandang perlu untuk mencapai tujuan audit.

2. Mengakses semua informasi yang relevan tentang unit usaha, dan meminta keterangan dan informasi terkait atas obyek audit yang dilaksanakan, baik secara lisan maupun tertulis.

3. Melakukan verifikasi dan uji kehandalan terhadap informasi yang diperoleh, dalam kaitannya dengan penilaian efektivitas sistem atau pengendalian internal yang diaudit.

4. Memastikan bahwa manajemen telah melaksanakan tindak lanjut atas rekomendasi hasil laporan.

5. Melakukan komunikasi secara langsung dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit serta anggota dari Direksi, Dewan Komisaris, dan/ atau Komite Audit.

6. Mengadakan rapat secara berkala dan insidentil dengan Direksi, Dewan Komisaris, dan/atau Komite Audit.

7. Melakukan koordinasi kegiatannya dengan kegiatan Auditor Eksternal.

UAI tidak mempunyai kewenangan pelaksanaan dan tanggung jawab atas aktivitas yang direview/diaudit, tetapi tanggung jawabnya terletak pada penilaian dan analisa atas efektivitas faktor pengendalian dari aktivitas tersebut.

Auditor internal tidak dapat dituntut sepanjang yang bersangkutan telah menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan Kode Etik dan Standar Profesi Audit Internal.

Lingkup Kerja UAILingkup kerja UAI mencakup:1. Melakukan audit dan evaluasi tentang

kemampuan, efektivitas, ketaat-azasan dan

control functions within the Company to avoid overlaps in scope and audit focus in the annual audit assignment plan.

11. Implementing special audits within the internal audit scope as assigned by the Board of Directors, Board of Commissioners and/or Audit Committee.

12. Preparing the programs to evaluate the quality of internal audit activities conducted.

IAU AuthoritiesIAU possesses the following authorities:1. Preparing, revising, and implementing the internal

audit policies, including allocating audit resources, coordinating other internal audit or control functions of business units in the Company, determining audit focus, procedure, scope and audit schedule, as well as utilizing certain necessary techniques to achieve audit objectives.

2. Accessing all relevant information regarding the business unit, and requesting both oral as well as written explanation and information on the implemented audit object.

3. Conducting verification and reliability testing of information received related to the evaluation on the effectiveness of the audited system or internal control.

4. Ensuring that management has followed up the recommended report results.

5. Conducting direct communication with the Board of Directors, Board of Commissioners, and/or Audit Committee, as well as members of the Board of Directors, Board of Commissioners, and/or Audit Committee.

6. Conducting regular and incidental meetings with the Board of Directors, Board of Commissioners, and/or Audit Committee.

7. Coordinating its activities with the External Auditor.

IAU does not possess any authority and is not responsible for the reviewed/audit activities, but is responsible for the evaluation and analysis of the control effectiveness of the corresponding activities.

Internal Auditor cannot be charged as long as he/she has conducted its duties and responsibilities according to the Internal Audit’s Code of Ethics and Profession Standards.

IAU Scope of WorkIAU scope of work covers:1. Performing audits and evaluation on the capability,

effectiveness, compliance and quality of the

Page 224: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017224

kualitas pelaksanaan tugas manajemen operasi dan manajemen penunjang unit usaha.

2. Melakukan penilaian tentang efektivitas dan efisiensi dalam penggunaan sarana yang tersedia dan kualitas pelaksanaan tugas seluruh unit kerja dalam lingkungan unit usaha atas perintah Direksi dan Dewan Komisaris.

3. Melakukan koordinasi dengan Komite Audit dalam hal:• Menyampaikan ringkasan laporan audit

internal secara berkala kepada Komite Audit.

• Mengadakan rapat berkala untuk membahas tindak lanjut temuan hasil audit.

Kode Etik dan Standar Prilaku Audit InternalBerikut adalah kode etik Audit Internal menurut Institut Internal Auditor Indonesia:

1. Integritas:• Wajib melaksanakan pekerjaannya secara jujur

dan hati-hati.• Wajib mematuhi hukum dan membuat

pengungkapan sebagaimana diharuskan oleh hukum atau profesi.

• Tidak boleh secara sadar terlibat dalam kegiatan ilegal, atau melakukan kegiatan yang dapat mendiskreditkan profesi audit internal atau organisasi.

• Wajib menghormati dan mendukung tujuan organisasi yang sah dan etis.

2. Objektivitas:• Tidak boleh berpartisipasi dalam kegiatan

atau hubungan apapun yang dapat, atau patut diduga dapat, menghalangi penilaian Auditor Internal yang adil. Termasuk dalam hal ini adalah kegiatan atau hubungan apapun yang mengakibatkan timbulnya pertentangan kepentingan dengan organisasi.

• Tidak boleh menerima apapun yang dapat, atau patut diduga dapat, mengganggu pertimbangan profesionalnya.

• Wajib mengungkapkan semua fakta material yang diketahuinya, yang apabila tidak diungkapkan, dapat mendistorsi laporan atas kegiatan yang direview.

3. Kerahasiaan:• Wajib berhati-hati dalam menggunakan dan

menjaga informasi yang diperoleh selama melaksanakan tugasnya.

• Tidak boleh menggunakan informasi untuk memperoleh keuntungan pribadi, atau dalam cara apapun, yang bertentangan dengan hukum atau merugikan tujuan organisasi yang sah dan etis.

implementation of the duties of the business unit operation and supporting unit’s management.

2. Conducting audits on the effectiveness and efficiency of the utilization of available resources and the quality of the implementation of duties of all working units within the business unit as requested by the Board of Directors and Board of Commissioners.

3. Establishing coordination with the Audit Committee on:• Submission of regular internal audit summary

reports to the Audit Committee.• Regular meetings to discuss the follow up of

audit findings.

Internal Audit Code of Ethics and ConductsFollowing is the code of ethics and conducts for internal auditors according to Indonesian Institute of Internal Auditors:1. Integrity:

• Shall perform their duties honestly and prudently

• Shall abide the law and prepare the disclosure as required by law or profession.

• Shall refrain from participating in illegal activities, or perform activities that may discredit the internal audit’s profession or organization.

• Shall respect and support the organization’s legal and ethical objectives.

2. Objectivity:• Shall refrain from participating in any activity

or relationship that may interfere with Internal Auditor’s fair assessments. This includes activities or any relation that may create conflicts of interest with the organization.

• Shall not accept any kind of prizes that may potentially interfere with the Internal Auditor’s professional assessments.

• Shall disclose all known material facts, where nondisclosure may distort the reporting of the reviewed activities.

3. Confidentiality:• Shall prudently use and protect all information

accessed during the execution of duties.• Shall not use the information accessed for

personal benefits, or in any means, against the relevant law or may harm the Company’s legal and ethical goals.

Page 225: Report KLBF FIN.pdf

2252017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

4. Kompetensi:• Hanya terlibat dalam pemberian jasa yang

memerlukan pengetahuan, kecakapan dan pengalaman yang dimilikinya.

• Wajib memberikan jasa audit internal sesuai dengan Standar Internasional Praktik Profesional Audit Internal (Standar).

• Wajib senantiasa meningkatkan keahlian, keefektifan dan kualitas jasanya secara berkelanjutan.

Sesuai dengan kode etik/ standar perilaku Audit Internal, Auditor Internal wajib memenuhi persyaratan sebagai berikut:

• Berperilaku dan bersikap independen, jujur, objektif dan cermat dalam melaksanakan tugas.

• Memiliki integritas dan loyalitas tinggi terhadap profesi, Perseroan dan UAI.

• Menghindari kegiatan atau perbuatan yang merugikan atau patut diduga dapat merugikan profesi Audit Internal atau Perseroan.

4. Competence:• Shall only involve in providing services that

require the Internal Auditor’s knowledge, expertise and experience.

• Shall provide internal audit services in accordance with the Internal Audit’s International Standard on Professional Practices (Standard).

• Shall always enhance Internal Audit’s expertise and service effectiveness and quality.

In accordance to the Internal Audit’s code of conduct, Internal Auditors are required to meet the following requirements:

• To act and behave independently, honestly, objectively and thoroughly in performing their duties.

• Possess high integrity and loyalty to the profession, Company and IAU.

• Avoid activities or conducts that may adversely harm the Internal Audit’s profession or Company.

Struktur Organisasi Unit Audit InternalOrganization Structure of the Internal Audit Unit

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Komite AuditAudit Committee

Senior Manajer Audit InternalInternal Audit Senior Manager

Manajer AuditAudit Manager

Tim Penasihat RisikoRisk Advisory Team

Kepala Tim AuditAudit Team Leader

Tim PengembanganDevelopment Team

Tim AuditAudit Team

Senior Manajer Penasihat Risiko dan PengembanganRisk Advisory and Development Senior Manager

Manajer Penasihat Risiko dan PengembanganRisk Advisory and Development Manager

DireksiBoard of Directors

Kepala Unit Audit InternalHead of Internal Audit Unit

Page 226: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017226

• Menghindari aktivitas yang bertentangan dengan kepentingan Perseroan atau yang mengakibatkan tidak dapat melakukan tugas dan kewajiban secara objektif.

• Tidak menerima imbalan/suap dari pihak manapun yang terkait dengan temuan.

• Mematuhi sepenuhnya standar profesi Audit Internal, kebijakan Perusahaan, kode etik Audit Internal dan peraturan perundang-undangan.

• Memelihara dan mempertahankan moral dan martabat Auditor Internal.

• Menjaga kerahasiaan informasi dan/atau data Perseroan terkait dengan pelaksanaan tugas dan tanggung jawab Audit Internal kecuali diwajibkan berdasarkan peraturan perundang-undangan atau penetapan atau putusan pengadilan.

• Melaporkan semua hasil audit dengan mengungkapkan kebenaran sesuai fakta yang ada dan tidak menyembunyikan hal yang dapat merugikan Perseroan dan atau dapat melanggar hukum.

• Meningkatkan kompetensi serta efektivitas dan kualitas pelaksanaan tugasnya secara terus menerus, misalnya wajib mengikuti pendidikan profesional berkelanjutan atau pelatihan lainnya.

• Memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai teknis audit dan disiplin ilmu lain yang relevan dengan bidang tugasnya.

• Memiliki pengetahuan tentang peraturan perundang-undangan di bidang Pasar Modal dan peraturan perundang-undangan terkait lainnya.

• Memiliki kecakapan untuk berinteraksi dan berkomunikasi baik lisan maupun tertulis secara efektif.

• Memahami prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan manajemen risiko.

Struktur dan Kedudukan UAISesuai dengan isi Piagam Audit Internal, struktur dan kedudukan UAI adalah sebagai berikut:

• UAI terdiri dari 1 orang auditor internal atau lebih, yang jumlahnya disesuaikan dengan besaran dan tingkat kompleksitas kegiatan Perseroan, serta dipimpin oleh seorang kepala UAI. Dalam hal UAI terdiri dari 1 orang auditor internal, auditor internal dimaksud juga bertindak sebagai kepala UAI.

• Kepala UAI dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab langsung kepada Presiden Direktur Perseroan.

• Kepala UAI diangkat dan diberhentikan oleh Presiden Direktur atas persetujuan Dewan Komisaris. Setiap pengangkatan, penggantian, atau pemberhentian kepala UAI segera diberitahukan kepada Otoritas Jasa Keuangan.

• Presiden Direktur dapat memberhentikan

• Avoid activities that are against the interests of the Company or that may interfere with the objective conduct of their duties and responsibilities.

• Refrain from accepting rewards/briberies from any parties related to the audit findings.

• Fully comply with the Internal Audit Professional Standard, the Company’s policies, Internal Audit code of conduct and the relevant regulations.

• Maintain and protect Internal Auditors’ moral and dignity.

• Protect the confidentiality of the Company’s information and/or data related to the execution of Internal Audit’s duties and responsibilities, unless required by the law and regulations or decision of the court.

• Report all audit results by disclosing the truth based on the existing facts and not concealing facts that may harm the interests of the Company and or violate the relevant laws.

• Always improve competences as well as the effectiveness and quality of the execution of their duties, for instance by attending professional education or other trainings.

• Possess the knowledge and experience in audit techniques and other disciplines relevant to the scope of duties.

• Possess the knowledge regarding Capital Market regulations as well as other relevant laws and regulations.

• Possess good oral and written interaction and effective communication skills.

• Understand Good Corporate Governance and risk management principles.

IAU Structure and PositionPursuant to the Internal Audit Charter, the structure and position of IAU is as follows:

• The IAU comprises of 1 internal auditor or more, depending on the size and complexity of the Company’s activities, and is led by the IAU Head. If IAU comprises of 1 internal auditor, the respective internal auditor also serves as the IAU Head.

• In conducting its duties, the IAU Head is directly responsible to the President Director of the Company.

• IAU Head is appointed and dismissed by the President Director, subject to the approval of the Board of Commissioners. The appointment, replacement or dismissal of IAU Head has to be reported to the Financial Service Authority.

• The President Director may dismiss IAU Head after

Page 227: Report KLBF FIN.pdf

2272017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kepala UAI setelah mendapat persetujuan Dewan Komisaris, jika tidak memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam Piagam Audit Internal dan/atau tidak cakap menjalankan tugas.

• Auditor dan jajaran UAI bertanggung jawab secara langsung kepada Kepala UAI.

• Kepala dan staf UAI tidak diperkenankan memegang jabatan dan fungsi operasional di dalam Perseroan.

Jika terjadi benturan kepentingan, Kepala UAI akan melaporkan secara tertulis kepada Presiden Direktur.

Kepala UAIUAI dipimpin oleh Kurniawan Suhartono yang menjabat sebagai Kepala Unit Auditor Internal berdasarkan Keputusan Direksi tentang penunjukan Kepala Auditor Internal tertanggal 1 Januari 2014. Biografi dari Kepala UAI dapat dilihat pada bagian Profil Perseroan dari Laporan Tahunan ini.

Sumber Daya Manusia UAIDalam melaksanakan tugasnya, Kepala UAI dibantu oleh Senior Manager dan didukung oleh Manager, Supervisor dan Officer/Auditor lainnya.

Selama tahun 2017 UAI/CARA terdiri dari 19 personil seperti diuraikan dalam tabel berikut, di mana seluruh personil telah memenuhi persyaratan kompetensi yang diuraikan dalam Piagam Internal Audit.

JabatanTitle

Target Jumlah PersonilTargeted No. of Personnel

Jumlah Personil AktualActual No. of Personnel

Senior General Manager 1 1

Senior Manager 2 2

Manager 4 3

Supervisor 3 2

Officer 9 10

Administrator 1 1

Pengembangan Sumber Daya Manusia UAIProses pengembangan sumber daya manusia tetap menjadi salah satu prioritas UAI Kalbe, baik melalui program pelatihan berkelanjutan maupun melalui sertifikasi profesional.

Keseluruhan program pengembangan sumber daya manusia dilaksanakan sesuai dengan Program Pengembangan Individu, Perencanaan Karir Individu, dalam panduan/arahan matriks kompetensi untuk kebutuhan profesi, teknikal dan kepemimpinan dari CARA, sejalan dengan kebijakan dari Fungsi Korporat Sumber Daya Manusia Kalbe.

approval of the Board of Commissioners, in the event that IAU Head fails to fulfill requirements as stated in the Internal Audit Charter and/or if his/her performance is considered to be less than satisfactory.

• The auditors and the entire IAU are directly responsible to the IAU Head.

• The IAU Head and staff are not allowed to hold operational positions and functions within the Company.

In the event of conflict of interests, then the IAU Head shall submit written reports to the President Director.

IAU HeadIAU is led by Kurniawan Suhartono who serves as the Head of Internal Audit Unit based on the Decree of the Board of Directors on the appointment of the Head of Internal Audit Unit on January 1, 2014. Detailed biography of the IAU Head is available in the Company Profile section of this Annual Report.

IAU - Human ResourcesIn performing its duties, the IAU Head is assisted by the Senior Managers and supported by Managers, Supervisors and other Officers/ Auditors.

In 2017, IAU/CARA comprised of 19 personnel as described in the following table, all possessing the competencies as stated in the Internal Audit Charter.

Human Capital Development at IAUHuman capital development continued to be one of the priorities of Kalbe’s IAU, both through ongoing training programs and professional certifications.

The human resource development program is conducted in accordance with Individual Development Program, Individual Career Planning, in the competency matrix guide for professional, technical and leadership requirements from CARA, in relation with Kalbe’s Corporate Human Resources policies.

Page 228: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017228

Sepanjang tahun 2017, Kalbe telah melakukan investasi rata-rata Rp11,6 juta/personil untuk kegiatan pelatihan yang diikuti oleh seluruh personil UAI/CARA.

PelatihanTraining

Jumlah PesertaNo. of Participants

Biaya Pelatihan (Rp juta)Investment (Rp Million)

LembagaInstitution

Professional Internal Auditor Certification 2 37.5 Pusat Pengembangan

Akuntansi dan Keuangan

Qualified Internal Auditor Certification 3 31.5 Yayasan Pendidikan Internal

Audit

Konferensi Nasional Internal Auditor/ Internal Audit National Conference 1 5.1 Asosiasi Auditor Internal

Seminar National Internal Auditor 2017/ 2017 Internal Audit National Seminar

1 9 Yayasan Pendidikan Internal Audit

Konferensi National Anti Fraud/Anti Fraud National Conference 2 18.5 Association of Certified Fraud

Examiners

Seminar Pencegahan Kecurangan di Industri Kesehatan/Fraud Prevention in Health Industy

1 9.8 Association of Certified Fraud Examiners

Sertifikasi CRMO/ Certification Risk Management Officers 1 6.2 Lembaga Sertifikasi Profesi

Manajemen Risiko

Konferensi Nasional Profesional Manajemen Risiko IV /National Conference of Risk Management Professionals IV

1 7.3 RAP Asia Consulting

Pelatihan Simulasi KRI/ Simulation Based Workshop Key Risk Indicator 1 5.7 Lembaga Sertifikasi Profesi

Manajemen Risiko

Sertifikasi BCMCP/ Business Contiunutiy Management Certified Professional

1 10.5 Lembaga Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko

Developing a Crisis Management Plan 1 8 Interlink

IPPF 2017 Training/ International Professional Practices Framework 2 10.3 IIA-Global (The Institute of

Internal Auditors)

Pelatihan Kepemimpinan/ Developing & Transforming Organisation for SMART Growth in Asia

1 10 Global Leadership Centre

Personal Power 2 6.2 NLP Indo

Valuable Leader 1 13 MIC Transformer

Valuable Person 2 15 MIC Transformer

Internal Training 6 17 Internal Training

Sesuai dengan Kalender Kegiatan tahun 2017, UAI sebagai bagian fungsi penunjang korporat, menyelenggarakan beberapa pertemuan Best Practice Sharing dengan mengundang pembicara baik dari dalam maupun luar grup Kalbe. Adapun topik/tema yang dipilih adalah ‘Cyber Risk and Fraud Awareness’, hal ini sejalan dengan persiapan yang perlu dilakukan oleh setiap tingkatan unit usaha guna pemenuhan skenario strategis (rencana kerja) sesuai dengan peta jalan CARA 2018-2020.

During 2017, Kalbe has invested on average Rp11.6 million/personnel for training and development, participated by all personnel within IAU/CARA.

As planned in 2017 Calendar of Event, IAU as a corporate support function, has organized several Best Practice Sharing events, inviting both inhouse and external speakers. ‘Cyber Risk and Fraud Awareness’ was among the chosen topics, in line with the need of readiness at the business unit level to fulfill the strategic scenario (work plan) in CARA’s road map 2018-2020.

Page 229: Report KLBF FIN.pdf

2292017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Selain tema tersebut, para penanggung jawab fungsi kontrol, selalu diingatkan kembali mengenai konsep dan pola pikir ‘Three Lines of Defense Model’, yang perlu dibangun dan dijalankan, khususnya dalam pelaksanaan pengelolaan risiko, baik operasional maupun strategis.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh perwakilan fungsi kontrol dari seluruh unit-unit terkait di dalam Grup Kalbe dengan tujuan menciptakan pemahaman yang sama tentang peran dan tanggung jawab UAI dan dalam menjalankan peran dari fungsi kontrol yang diharapkan dan tugas-tugas operasional.

Sertifikasi Internal AuditorUAI terus mendorong sumber daya manusianya untuk memperoleh sertifikasi profesional yang diterbitkan oleh institusi nasional terkemuka.

Tabel berikut menguraikan sertifikasi yang telah diraih hingga tanggal 31 Desember 2017:

SertifikasiCertification

InstitusiInstitution

Jumlah PersonelNo. of People

Professional Internal Auditor Pusat Pengembangan Akuntansi dan Keuangan 2

Qualified Internal Auditor Yayasan Pendidikan Internal Audit 1

Certified Risk Management Professional Lembaga Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko 2

Certified Risk Governance Professional Lembaga Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko 1

Certified Risk Management Officer Lembaga Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko 3

Business Continuity Management Certified Professional Lembaga Sertifikasi Profesi Manajemen Risiko 1

Rencana dan Realisasi Audit 2017Pelaksanaan audit tahun 2017 didasarkan pada rencana audit yang telah disetujui dengan keputusan manajemen, alokasi sumber daya UAI dan prioritas audit berbasis faktor risiko yang digunakan serta permintaan kebutuhan khusus.

Surat keputusan Direksi Perseroan No. 001/CARA-KF/03/2017, tertanggal 15 Maret 2017, tentang rencana audit dan fasilitasi penerapan manajemen risiko 2017 tersebut, telah disampaikan kepada para pimpinan unit usaha, sebagai bentuk pelaksanaan pertahanan lini ketiga.

Sesuai dengan rencana audit tersebut, sepanjang tahun 2017 telah berhasil dituntaskan audit atas 15 unit usaha Perseroan (dengan 1 unit usaha yang ditunda pelaksanaannya), sebagai berikut:1. Kegiatan audit yang dilakukan mengambil fokus

pada inisiatif strategis terkait dengan kajian penyebaran strategi pemasaran, pengelolaan rantai pasokan dan pengelolaan persediaan, perkembangan bisnis baru, studi kelayakan proyek, pengelolaan kualitas pada infrastruktur

In addition, the concept and mindset of ‘Three Lines of Defense Model’ have been reintroduced to individuals in charge of control function, since it needs to be developed and implemented, especially in the risk management implementation, for either operational or strategic risks.

Meetings were attended by representatives from the control function of all business units within the Kalbe Group in order to create a common understanding of the roles and responsibilities of the IAU and in running the role of control function and operational duties.

Internal Auditor CertificationIAU continued to encourage its human resources to obtain professional certifications issued by recognized national institutions.

The following table describes certifications obtained as at 31 December 2017:

2017 Audit Plan and RealizationThe 2017 audit activities were based on the audit plan as approved through management decision, allocation of IAU resources and the risk based audit prioritization, as well as any specific audit requests.

The Board of Directors Decision Letter No.001/CARA-KF/03/2017, dated March 15, 2017, regarding audit plan and risk management facilitation, has been circulated to all respective business entity leaders, as the implementation of the third line of defense.

As outlined in the audit plan, during 2017 audit works have been completed in 15 of the Company’s business units (with delays in one business unit) as follow:

1. Audit activities focusing on strategic initiatives in relation to strategic review on marketing strategy deployment, supply chain and inventory management, new business development, feasibility study projects, quality management of new infrastructure and Cost of Goods Sold.

Page 230: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017230

terbaru dan Harga Pokok Penjualan.2. Pelaksanaan audit dengan fokus tersebut di atas

melibatkan beberapa unit usaha dalam sebaran 4 segmen operasi, yaitu Nutrisi (3), Obat Resep (5), Produk Kesehatan (2), Distribusi & Logistik (3) serta lintas usaha internasional (2).

3. Kegiatan audit juga melibatkan fungsi control/ audit internal yang tersedia di unit usaha terkait, serta fungsi penunjang korporat, dalam bentuk koordinasi pelaksaan audit guna menghindarkan penugasan yang tumpang tindih dengan kegiatan audit di unit usaha.

4. Hasil audit tersebut telah disampaikan kepada pimpinan unit usaha dalam rapat penutupan pelaksanaan audit, penyerahan laporan audit, rencana aksi tanggapan audit, umpan balik atas kinerja tim audit.

5. Laporan audit tersebut juga disampaikan kepada Presiden Direktur Perseroan, Presiden Komisaris dan Komite Audit berupa ringkasan eksekutif, serta laporan triwulanan dalam rapat berkala Dewan Direksi dan Komite Audit, yang disertai dengan status pembaruan terkini atas tindak lanjut hasil audit tersebut.

Rencana Audit 2018Selaras dengan rencana peta jalan UAI/CARA, khususnya untuk melakukan Audit berbasis risiko di tahun 2018, maka UAI telah menyusun tim audit yang akan melakukan rencana audit berbasis risiko atas penerapan manajemen risiko. Di samping itu UAI tetap melakukan audit, yang disiapkan berdasarkan arahan dan fokus perhatian dari Komite Audit, Direksi, kajian atas hasil audit 2017 dan analisa kondisi terkini dari kinerja unit usaha.

Rencana audit tahun 2018 mencakup lanjutan atas kajian penyebaran strategi pemasaran (dalam hubungannya dengan perkembangan bisnis baru, dukungan riset dan pengembangan), pengelolaan rantai pasokan dan pengelolaan persediaan, Harga Pokok Penjualan, pengelolaan modal kerja, studi kelayakan proyek dan pengelolaan kualitas pada infrastruktur terbaru.

Berdasarkan rencana tersebut, maka kegiatan audit pada tahun 2018 akan dilaksanakan terhadap 15 unit usaha Perseroan sesuai dengan persetujuan Direksi dan Dewan Komisaris. Kegiatan audit tersebut akan melibatkan fungsi control/ audit internal yang tersedia di unit usaha terkait dan fungsi penunjang korporat lainnya dalam bentuk koordinasi rencana kerja audit.

Audit Eksternal

Sesuai dengan ketentuan yang berlaku, perusahaan terbuka wajib menunjuk Akuntan Publik untuk memberikan pernyataan tentang kewajaran laporan

2. The audit implementation of the above mentioned focus was executed in correlation with several business units in 4 (four) operating segments, namely the Nutritionals (3), Prescription Pharmaceuticals (5), Consumer Health (2), Distribution & Logistic (3) and International cross business units (2).

3. Audit activities involved the participation of the control/internal audit functions within the respective business units, as well as the corporate support function, in the form of coordination on audit execution to avoid audit assignment overlaps in the business units.

4. Audit results have been delivered to business unit leaders in the final audit meeting at the end of audit engagement, including audit report delivery, audit response action plan, and feedback on the performance of the audit team.

5. Audit reports have also been submitted to the Company’s President Director, President Commissioner and the Audit Committee, in the form of executive summary report, and quarterly report during the periodic Board of Directors and Audit Committee meetings, including updates on the latest status of the follow up of the audit result.

2018 Audit PlanIn accordance with the IAU/CARA roadmap, particularly those related to the implementation of risk-based audit in 2018, IAU has established an audit team that will conduct a risk-based audit plan on risk management implementation. On top of that, IAU will continue to conduct audits, prepared based on the guidance and the focus of the Audit Committee, Board of Directors, reviews on the 2017 audit results and analysis of the latest performance of business units.

The 2018 audit plan will cover the continuation of reviews on the marketing strategy deployment (in relation to new business development, support to research and development), supply chain and inventory management, Cost of Goods Sold, working capital management, project feasibility study and quality management of new infrastructure.

Based on this plan, in 2018 audit activities will be performed in 15 business units, as approved by the Board of Directors and Board of Commissioners. Audit activities will involve the control/internal audit functions within the respective business units and other corporate functions, in the form of coordination in audit working plan.

External Audit

According to the prevailing regulation, listed companies are required to appoint a Public Accountant tasked with providing statement expressing fairness for the

Page 231: Report KLBF FIN.pdf

2312017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

keuangan tahunan, semua aspek material, posisi keuangan, output usaha serta perubahan ekuitas dan arus kas Perseroan sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku di Indonesia.

Berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Kalbe Farma Tbk yang diselenggarakan pada tanggal 5 Juni 2017 wewenang dan kuasa penunjukan Akuntan Publik Independen untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 diberikan kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris dan setelah mempertimbangkan evaluasi dan rekomendasi yang disampaikan oleh Komite Audit.

Pada tahun 2017, Direksi menunjuk Kantor Akuntan Publik (KAP) Purwantono, Sungkoro & Surja untuk melaksanakan audit atas Laporan Keuangan untuk Tahun Buku 2017. Kantor Akuntan Publik tersebut merupakan Kantor Akuntan Publik yang terdaftar di OJK.

Tahun 2017 merupakan tahun ketiga bagi KAP Purwantono, Sungkoro & Surja dalam melakukan audit terhadap laporan keuangan Perseroan. Selain memberikan layanan audit ke Kalbe, di tahun 2017 KAP yang ditunjuk tidak memberikan layanan yang lain kepada Perseroan.

Untuk memastikan pelaksanaan audit eksternal yang efektif, proses audit eksternal dan temuan-temuannya dikaji dan dievaluasi oleh Komite Audit melalui rapat rutin antara Komite Audit dan auditor independen. KAP yang ditunjuk telah menyelesaikan tugasnya secara independen sesuai standar profesional akuntan publik, perjanjian kerja serta ruang lingkup audit yang telah ditetapkan. Berdasarkan telaah audit mereka, KAP yang ditunjuk telah menerbitkan opini “wajar tanpa syarat” atas Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017.

Berikut adalah daftar kantor akuntan publik yang telah melakukan audit atas laporan keuangan konsolidasi Perseroan dalam lima tahun terakhir:

Tahun FiskalFiscal Year

Kantor Akuntan PublikPublic Accountant Firm

Nama AkuntanAccountant Name

2017 Purwantono, Sungkoro & Surja Sinarta

2016 Purwantono, Sungkoro & Surja Arief Somantri

2015 Purwantono, Sungkoro & Surja Arief Somantri

2014 Purwantono, Suherman & Surja Sinarta

2013 Purwantono, Suherman & Surja Peter Surja

Company’s annual financial report, all material matters, financial position, business output, and change in equity and cash flow according to generally-accepted accounting principles in Indonesia.

Based on the resolution of PT Kalbe Farma Tbk’s Annual General Meeting of Shareholders held on June 5, 2017, the authority to appoint an Independent Public Accountant to conduct audits on the Company’s Financial Statements for the fiscal year that ended on 31 December 2017 was granted to the Company’s Board of Directors with the approval of the Board of Commissioners and after taking into account the evaluation and recommendation provided by the Audit Committee.

In 2017, the Board of Directors appointed Public Accountant Purwantono, Sungkoro & Surja to perform audits on the Company’s Financial Statementsfor Fiscal Year 2017. The Public Accounting Firm (PAF) is registered in Financial Services Authority (OJK).

The year 2017 was the third year for Kalbe to retain public accounting firm Purwantono, Sungkoro & Surja to conduct audit of financial statements of the Company. Other than providing audit services to Kalbe, in 2017 the appointed PAF did not provide other services to the Company.

To ensure effective external audit implementation, the external audit process and findings are reviewed and evaluated by the Audit Committee through regular meetings between the Audit Committee and the external auditor. The appointed PAF has completed its work independently, according to professional standards of public accountant, and the agreed contracts and scope of audit work. Based on their audit works, the appointed public accounting firm has issued its “unqualified opinion” for the Company’s Financial Statements for the year that ended on 31 December 2017.

Following are public accounting firms which audited the Company’s consolidated financial statements in the last five years:

Page 232: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017232

Komite Audit telah melakukan evaluasi atas kinerja auditor eksternal untuk tahun buku 2016 dan memberikan rekomendasi atas penunjukan auditor eksternal untuk tahun buku 2017 sebagaimana telah disampaikan kepada OJK.

Keseluruhan biaya audit atas Laporan Keuangan Perseroan dan entitas anak tahun 2017 adalah sebesar Rp3,8 miliar.

Sistem Pengendalian Internal

Manajemen RisikoSebagaimana disebutkan pada tahun sebelumnya, maka tahun 2017 merupakan lanjutan dari periode yang penting bagi penerapan manajemen risiko. Hal ini ditandai melalui komitmen Perseroan dengan menetapkan Manajemen Risiko Korporasi terintegrasi (Enterprise Risk Management/ERM) sebagai salah satu Fokus Inisiatif Strategis (Strategic Focus Initiative).

Kalbe menyadari bahwa pelaksanaan sistem pengelolaan risiko korporat yang terintegrasi berperan penting untuk meningkatkan kepastian dalam mencapai tujuan Perseroan, dengan mengelola berbagai risiko usaha yang dihadapi. Risiko usaha yang dimaksud berupa risiko operasional dan risiko strategis, dalam bentuk kemungkinan kejadian yang tidak diinginkan terhadap penyimpangan hasil maupun peluang yang dapat mengoptimalisasi hasil Perseroan secara menyeluruh.

Penerapan manajemen risiko korporasi terintegrasi diharapkan memberikan manfaat berupa:

1. Meningkatkan kepastian terwujudnya pencapaian tujuan dari para pemangku kepentingan;

2. Penyediaan informasi kepada Manajemen mengenai paparan risiko yang dihadapi dan bagaimana pengelolaannya;

3. Perbaikan metode dan proses pengambilan keputusan secara sistematis;

4. Penilaian risiko yang melekat pada setiap produk atau kegiatan usaha Kalbe.

Struktur Organisasi Manajemen RisikoKalbe telah membentuk Corporate Audit and Risk Advisory (CARA). Sehubungan dengan ERM, Unit CARA bertanggung jawab memfasilitasi kemampuan pengungkapan risiko dan mendorong efektivitas pengembangan dan penerapan strategi pengendalian risiko secara keseluruhan. Hal tersebut dilaksanakan melalui proses konsultasi dan evaluasi, guna memastikan bahwa setiap unit usaha melakukan identifikasi faktor-faktor risiko utama dan melaksanakan kebijakan pengendalian untuk memitigasi risiko-risiko tersebut.

The Audit Committee has performed evaluation on the performance of audit service for financial year 2016 and provided recommendation on the appointment of the external auditor for financial year 2017, as submitted to the FSA.

Total audit fee for the audit of 2017 Financial Statements of the Company and its subsidiaries amounted to Rp3.8 billion.

Internal Control Systems

Risk ManagementAs described last year, the year 2017 was the continuation of an important period for the implementation of risk management. This was marked by the inclusion of the integrated Corporate Risk Management (Enterprise Risk Management/ ERM) as one of the Strategic Focus Initiatives.

Kalbe recognizes that the implementation of an integrated corporate risk management plays an important role in increasing the certainty of objective attainment by managing various risks faced by the Company. Business risks may cover operational risks and strategic risks, in the form of unexpected events, deviation of results or opportunities to optimize the overall performance of the Company.

The objective of integrated corporate risk management implementation within Kalbe is to provide the following benefits:1. To increase the certainty of the attainment of

shareholders’ objectives;2. To provide information to Management on risk

exposure and its management approaches;3. To improve the decision-making methods and

processes;4. To assess risks inherent in Kalbe’s products and

business activities.

Risk Management Organization StructureKalbe has established a dedicated Corporate Audit and Risk Advisory, or CARA Unit. In relation with ERM, the CARA Unit is responsible for facilitating improvement efforts on the Company’s risk identification capabilities and promoting an integrated risk management development and implementation strategy. This is implemented through consultation and evaluation, ensuring that every business unit can identify its respective major risk factors and implement applicable policies to mitigate those risks.

Page 233: Report KLBF FIN.pdf

2332017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kerangka Kerja Manajemen RisikoPerseroan telah menerapkan pendekatan Top-down sebagai pelengkap pendekatan Bottom-up yang dilaksanakan tahun-tahun sebelumnya. Pendekatan tersebut dijalankan dalam koridor Sistem Manajemen Kalbe (Kalbe Management System).

Selain memfasilitasi setiap departemen di dalam entitas/unit usaha untuk mengidentifikasi dan memahami risiko-risiko terkait proses usaha yang dijalankannya, CARA juga membantu Manajemen dalam mengidentifikasi risiko-risiko strategis dalam kaitannya dengan inisiatif strategis korporasi yang dihadapi entitas/unit usaha.

Kerangka kerja tersebut dapat diikhtisarkan sebagai berikut:1. Risiko Strategis Korporasi2. Risiko Strategis Unit Usaha3. Menyelaraskan Risiko Strategis Korporasi dengan

Risiko Strategis Unit Usaha4. Risiko Operasional Unit Usaha5. Menghubungkan Risiko Strategis dengan Risiko

Operasional Unit Usaha

Profil RisikoBeberapa risiko utama yang memiliki pengaruh penting terhadap kegiatan usaha Kalbe antara lain:1. Risiko Kompetisi Bisnis

Dalam era pasar terbuka sekarang ini, persaingan dalam sektor farmasi dan produk kesehatan lainnya semakin ketat dengan banyaknya produsen lokal maupun internasional. Persaingan timbul diberbagai aspek, antara lain akses pada sumber daya, kemampuan operasional pesaing internasional yang lebih handal, serta inovasi produk, pemasaran dan promosi. Seluruh unit usaha perlu memperhatikan perubahan teknologi, perubahan permintaan pasar dan perilaku atau selera konsumen, daya beli masyarakat, serta kesiapan Perseroan menghadapi persaingan bisnis yang tidak sehat.

Pengelolaan risiko ini dilakukan antara lain dengan meningkatkan kepekaan terhadap perubahan pasar dan kemampuan menyesuaikan diri serta menangkap peluang yang tersedia. Disamping itu, Kalbe juga dituntut untuk mampu memberikan nilai lebih dari produk dan jasa yang ditawarkan oleh Kalbe dibandingkan dengan yang dapat ditawarkan oleh perusahaan lain yang sejenis. Kalbe juga perlu membangun aliansi strategis, termasuk dengan pihak yang memiliki keunggulan kompetitif yang dibutuhkan untuk dapat meningkatkan daya saing.

2. Risiko KeuanganDalam menjalankan kegiatan bisnis, Grup Kalbe juga menghadapi risiko keuangan yang timbul

Risk Management FrameworkThe Company has implemented a “Top-down” approach, complementing the “Bottom-up” risk management implementation approach used in the previous years. The approach is implemented in the corridor of Kalbe Management System.

On top of facilitating each department in the Company’s business units or entities in identifying and understanding the risks related to its business process, CARA also assists Management in identifying strategic risks related to corporate strategic initiatives faced by the entities/business units.

The working framework can be outlined as follows:

1. Corporate Strategic Risks2. Business Unit Strategic Risks3. Aligning Corporate Strategic Risks and Business Unit

Strategic Risks4. Business Unit Operating Risks5. Connecting Strategic Risks with Business Unit

Operating Risks

Risk ProfileFollowing are major risks with considerable impact to Kalbe’s business activities:1. Business Competition Risk

In today’s era of open markets, competition in the pharmaceutical sector and other health products will increase, considering the number of international and local producers crowding the field. Competition arises in various aspects, including access to resources and operational capabilities, where international competitors are leading, as well as product innovation, marketing and promotion. All players also need to address changes in technology, market demand, consumer behavior or preferences, limited purchasing power and readiness to face unhealthy business competition.

Management of this risk can be done among others by enhancing sensitivity to market changes and ability to adapt and seize new opportunities. Kalbe is also required to increase its ability to offer more values from its products and services as compared to those offered by competing firms. Kalbe also needs to build strategic alliances with, but not limited to, parties possessing competitive advantages that the Company needs to increase its competitive edge.

2. Financial RiskIn running its business, Kalbe Group also faces financial risks arising from fluctuations in foreign

Page 234: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017234

sebagai akibat fluktuasi mata uang asing, anggaran, pembiayaan, serta likuiditas. Karena sebagian besar bahan baku Kalbe diimpor, hal ini menimbulkan dampak dalam bentuk kerentanan terhadap fluktuasi valuta asing. Fluktuasi mata uang asing, terutama dalam Dollar Amerika Serikat, sangat berdampak pada biaya produksi.

Penanganan risiko ini dilakukan antara lain dengan melakukan lindung nilai melalui pengelolaan manajemen kas secara berhati-hati untuk menjamin kebutuhan impor, menjaga tingkat persediaan bahan baku dan barang jadi yang mencukupi dengan selalu memperhatikan kondisi perekonomian domestik dan global.

3. Risiko Hukum dan RegulasiDi dalam menjalankan kegiatan operasionalnya, Perseroan menghadapi berbagai jenis peraturan hukum dan perubahan regulasi yang terkait serta aturan yang dibuat dalam perjanjian dengan pihak ketiga yang mengikat Perseroan, sehingga dapat menimbulkan risiko hukum atau akibat hukum lainnya. Antisipasi proses perubahan peraturan yang berkenaan dengan industri kesehatan dan kondisi makro ekonomi dapat memberikan kesempatan bagi Perseroan untuk terus bertumbuh.

Proses registrasi merek dan produk, termasuk perolehan hak paten, serta kekayaan intelektual lainnya merupakan kewajiban secara hukum yang harus dijalankan secara berkesinambungan untuk menghindari klaim atau pengakuan dari pihak luar yang dapat terjadi di kemudian hari. Perjanjian-perjanjian yang mengikat dengan pihak ketiga dapat membawa konsekuensi hukum, sehingga dalam proses pembuatan dan pengesahannya harus dilakukan pemeriksaan secara legal untuk menyelaraskan antara hak dan kewajiban. Selain itu, kegiatan ekspor atau ekspansi ke luar negeri perlu dipertimbangkan dengan mempelajari dan memahami mengenai peraturan yang berlaku di masing-masing negara.

Pengelolaan risiko ini dilakukan antara lain dengan terus melakukan pemantauan atas perubahan peraturan dengan baik untuk mengantisipasi kesempatan atau dampak suatu risiko, menghindari gugatan hukum dari pihak lain, dan mematuhi hukum dan regulasi lainnya yang berlaku. Perseroan juga terus meningkatkan kompetensi sumber daya dan kesiapan dari segi legalitas dalam menghadapi gugatan dari pihak ketiga.

4. Risiko ReputasiRisiko reputasi ini meliputi keluhan konsumen, penarikan kembali produk dan juga kemungkinan

currencies, budgets, financing, and liquidity. Since most of Kalbe’s raw materials are imported, the Company is vulnerable to fluctuations in foreign currencies. Fluctuations in foreign currencies, mainly U.S. dollars, exert a significant impact on production costs.

Risk management is exercised partly by performing a thorough hedge, by exercising prudent cash management to meet import requirements, as well as by maintaining sufficient raw material and finished goods inventory while always paying close attention to domestic and global economic conditions.

3. Legal and Regulatory RiskIn carrying out its business operation, Kalbe Group faces various types of legal regulations and related regulatory changes, and agreements with third parties which bind Kalbe Group, which may raise legal risks or other legal consequences. Anticipation of regulatory change process in the health care industry and the macro economic conditions may provide opportunities for growth.

Registrations of brands and products, including the acquisition of patents and other intellectual property rights, is a legal obligation that must be continuously addressed to avoid any potential claims from other parties in the future. Binding agreements with third parties may bring legal consequences, so that the ratification process and legal due diligence must be performed in order to ensure a balance between rights and obligations. In addition, export or overseas expansion initiatives need to consider any legal and regulation differences in each designated country.

Risk management is conducted, among others, by ongoing monitoring of regulatory changes to avoid any legal action from other parties, by abiding to the prevailing rules and regulations. The Company also continues to increase the competence and readiness of its human capital as well as to enhance its legal readiness to face any potential claims from third parties.

4. Reputation RiskReputational risk includes consumer complaints, product recalls and also risks arising from product

Page 235: Report KLBF FIN.pdf

2352017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

adanya sabotase terhadap produk, serta pencemaran nama baik. Perilaku dalam menjalin relasi dan usaha dengan badan atau instansi terkait juga dapat mempengaruhi penilaian terhadap reputasi perusahaan. Di saat seperti sekarang ini, dimana citra perusahaan sangatlah penting, maka pencemaran reputasi merupakan risiko yang harus diperhatikan.

Pengelolaan risiko ini dilakukan antara lain dengan mempertahankan dan meningkatkan kualitas produk yang meliputi hasil proses bisnis Perseroan yang menyeluruh, sejak tahap riset dan pengembangan hingga masa kadaluarsa produk, termasuk kewaspadaan terhadap pemalsuan produk yang selalu menjadi salah satu fokus utama Perseroan sehingga dapat meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk-produk Kalbe. Perseroan juga meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan melalui pembinaan sumber daya manusia. Perseroan juga telah menyiapkan dan melakukan sosialisasi Etika Bisnis, yang berisi panduan etika bagi seluruh insan Kalbe di dalam menjalankan bisnis yang sesuai dengan nilai-nilai yang dianut Perseroan.

5. Risiko Sumber Daya ManusiaKeberlangsungan perkembangan Perseroan tidak lepas dari kualitas sumber daya manusia yang dimiliki. Risiko akan tingkat pergantian karyawan, keluarnya karyawan-karyawan yang berpotensi, permasalahan dalam perekrutan maupun hal lain akan berpengaruh dalam kebutuhan dan ketersediaan tenaga kerja yang berkualitas.

Penanganan risiko ini dilakukan antara lain dengan melakukan berbagai kegiatan pelatihan dan pengembangan kemampuan sumber daya manusia serta memberikan kesempatan yang setara kepada karyawan dalam mengembangkan karir dan kompetensi secara profesional. Evaluasi sistem kompensasi agar senantiasa kompetitif dan sejalan dengan perkembangan pasar juga terus dilakukan. Perseroan juga terus mengelola dan mengembangkan talent pool agar selalu tersedia personil yang handal untuk menjamin kelanjutan kinerja yang baik. Membangun program keterlibatan karyawan (employee engagement), khususnya terkait dengan generasi milenial, juga menjadi salah satu fokus untuk meningkatkan ikatan antar karyawan dan dengan Perseroan.

6. Risiko Interupsi BisnisDalam menjalankan bisnisnya Kalbe harus selalu siap untuk menghadapi dan mengatasi risiko yang bersifat bencana alam, yang dapat berdampak pada lumpuhnya fasilitas perusahaan dan terhentinya kegiatan produksi, seperti

sabotage possibilities as well as defamation. Conduct in doing business with partners will also influence opinions on the Company’s reputation. Today, where corporate image becomes increasingly important, risks arising from reputation defamation needs to be properly addressed.

Risk management is achieved partly by maintaining and improving the quality of products, covering the Company’s overall business process, i.e. from research and development to product expiration, including maintaining vigilance against counterfeit products that has always been one major focus of Kalbe Group to increase consumer confidence. Equally important, Kalbe also strives to improve its service quality through human capital development. Kalbe has also established and socialized its Kalbe Business Ethics, which outlines ethical guideliness for every individual in conducting their business activities based on the Company’s values.

5. Human Resource RiskThe Company’s business sustainability cannot be separated from the quality of its human resources.The risk of employee turn-over, attrition of potential talents, as well as recruitment and other issues may adversely impact the ability to meet the needs for qualified people.

The management of this risk has been conducted among others through various training activities and human capital capacity building initiatives, and by providing equal opportunities to employees in professional career and competence development. Evaluation on the Company’s compensation system to ensure alignment with market development is always conducted. Kalbe also continues to develop and manage its talent pool to ensure the availability of appropriate talent to ensure continued good performance. Building employee engagement, especially with millennial generation, is also a focus to increase bonding among employees, and between employees and the Company.

6. Business Interruption RiskIn running its business, Kalbe should always be prepared to confront and overcome risks induced by natural disasters, which may interrupt the operation of facilities and terminate production activities;

Page 236: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017236

gempa bumi, kebakaran, banjir, dan sebagainya. Risiko ini memiliki kemungkinan yang kecil, namun memberikan dampak yang signifikan. Risiko lain yang juga perlu dipertimbangkan adalah perubahan (disrupsi) pada rantai pasokan, distribusi, teknologi, model bisnis, dan/atau integrasi bisnis (merger).

Untuk mengantisipasi kemungkinan tersebut, Kalbe senantiasa menerapkan program asuransi yang memadai atas aset, fasilitas produksi serta persediaan, memperkuat rantai pasokan yang mencakup pemilihan vendor, jumlah persediaan, jaringan distribusi, serta membangun aliansi strategis dengan pihak-pihak yang memiliki kompetensi yang dibutuhkan.

7. Risiko Informasi PerusahaanDi dalam era perkembangan teknologi yang semakin maju sekarang ini, di mana berbagai informasi dapat diperoleh/diakses melalui internet, keamanan data perusahaan merupakan sesuatu yang mutlak. Risiko informasi ini tidak hanya berkaitan dengan permasalahan Teknologi Informasi (hardware dan software), namun juga terkait dengan semua data informasi yang dimiliki Perseroan. Kegagalan dalam menjaga kerahasiaan informasi tersebut dapat mengakibatkan kerugian bagi Perseroan.

Pengelolaan risiko ini dilakukan dengan penetapan dan pengembangan Kebijakan Teknologi Informasi dan pengadaan Pusat Data (Data Center) yang memadai dengan standar yang tinggi yang merupakan salah satu langkah mitigasi perseroan dalam menjaga keamanan akan akses informasi-informasi penting tersebut. Melakukan studi banding secara berkala juga akan membantu Perseroan mengerti perkembangan proteksi keamanan.

Risiko-risiko tersebut di atas akan selalu dimonitor dan dievaluasi dengan memperhatikan dinamika kegiatan usaha dan peraturan-peraturan terkait, termasuk memetakan risiko-risiko yang mungkin belum teridentifikasi.

Pencapaian 2017Pada tahun 2017 Perseroan melanjutkan proses peninjauan ulang atas risiko strategis pada tingkatan unit usaha strategis (Strategic Business Unit/SBU) dan pada tingkat Perseroan. Proses identifikasi risiko strategis ini dijalankan bersamaan dengan proses perencanaan jangka panjang dan perencanaan anggaran tahunan unit usaha yang dimulai pada bulan April 2017. Hasil peninjauan ulang risiko strategis tersebut juga menjadi dasar untuk meninjau ulang profil risiko Perseroan, yang terakhir dirumuskan pada tahun 2011.

such as earthquakes, fires, floods, and others. The occurrence probability of this risk is likely small, but may exert significant consequences. Other risks that need to be considered are disruptions in supply chain, distribution and technology, as well as changes in business model, and/or business integration (merger).

In anticipation of that possibility, Kalbe has implemented an adequate insurance coverage on its assets, production facilities and inventory, strengthened the supply chain that includes vendor selection, inventory quantities, distribution networks, and established strategic alliances with those who own the required competencies.

7. Company Information RiskIn today’s era marked with advanced technology development, where vast quantities of information can be easily obtained / accessed via the internet, ensuring the security of company data is absolutely essential. Information risk does not only relate to Information Technology (hardware and software), but also addresses the safeguarding of all data held by Kalbe Group. Failures to maintain the confidentiality of such information may result in losses for the Company.

The management of this risk is conducted by establishing and developing an Information Technology Policy, and by building an adequate Data Center that meets the highest standards as one of the mitigation measures taken to protect access to important information. Performing regular benchmarkings can also help the Company to understand the current issues in security and protection.

These risks will be continuously monitored and evaluated by taking into account the business dynamics and related regulations, including by mapping potentially unidentified risks.

2017 HighlightsIn 2017, the Company continued to review its strategic risks, both at the strategic business unit (SBU) as well as at the Corporate levels. Strategic risk identification was executed in parallel with the long term planning and annual budgeting processes that started in April 2017. The result serves as the basis for reviewing the risk profile of the Company, which was formulated back in 2011.

Page 237: Report KLBF FIN.pdf

2372017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Perseroan juga melakukan peninjauan ulang atas pengelolaan risiko di seluruh unit usaha Kalbe yang telah mengimplementasikan dan memfasilitasi pengelolaan risiko di unit usaha yang belum menjalankannya.

Periode 2017, kegiatan fasilitasi peninjauan ulang pengelolaan risiko masih berlanjut dengan mengambil topik ‘Risiko Reputasi’, yang definisinya pada tahun 2016 telah diperluas, dengan menambahkan beberapa unsur selain hanya dari Kualitas produk dan layanan, yaitu unsur Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Lingkungan Hidup serta Etika Bisnis.

Dengan demikian proses peninjauan kembali pengelolaan risiko yang dijalankan dalam periode 2017, mengutamakan dan menerapkan metode:• Manajemen Risiko Kualitas (Quality Risk

Management) berdasarkan referensi ICH Q9 dari International Conference of Harmonization di unit usaha Obat Resep.

• Fokus pada topik Risiko Reputasi yang meliputi Kualitas, Kesehatan dan Keselamatan Kerja, Lingkungan Hidup serta Etika Bisnis.

• Kebijakan dan komitmen dari pimpinan puncak untuk mengidentifikasi risiko strategis pada tingkat korporat dan unit usaha strategis.

• Pemilihan risiko kunci dalam setiap proses bisnis pada tingkat unit usaha.

Proses fasilitasi yang dilakukan oleh tim CARA adalah melanjutkan proses tahun-tahun sebelumnya sesuai dengan peta jalan 2020 (2020 road map) dari implementasi pengelolaan risiko Kalbe. Sesuai dengan peta jalan tersebut maka tahun 2017 ini merupakan tahun dimana seluruh unit usaha Kalbe seharusnya telah menyelesaikan proses pemetaan manajemen risikonya, untuk selanjutnya secara keseluruhan menerapkannya dalam kesatuan Sistem Manajemen Kalbe (Kalbe Management System).

Sepanjang tahun ini, CARA telah memfasilitasi pengelolaan risiko untuk unit usaha strategis; obat resep/biopharma (5), produk kesehatan (1), nutrisi (1), distribusi & logistik/jasa kesehatan (3) dan fungsi korporasi (2), kesemuanya dalam tatanan pengelolaan risiko operasional.

Sedangkan untuk kebutuhan pengelolaan risiko strategis telah dilakukan secara menyeluruh pada tingkat unit usaha strategis. Secara keseluruhan proses peninjauan ulang pengelolaan risiko telah selesai dilakukan pada 5 unit usaha dan korporasi serta 9 unit usaha strategis. Untuk peninjauan ulang unit usaha yang belum terselesaikan akan dilanjutkan dan diselesaikan pada tahun 2018.

Peninjauan ulang serta pengembangan proses pengelolaan risiko akan terus berlanjut di tahun 2018, sejalan dengan peta jalan CARA 2020, guna

The Company also reviewed the risk management implementation within Kalbe’s entire business units, starting from business units that have yet to implement the risk management process.

For the 2017 period, the facilitation of risk management reviews continued by selecting ‘Reputation Risk’ as its topic, which definition was extended in 2016 beyond the current definition used in profiling the Company’s risk, adding a few factors on top of product and service quality, namely factors related to Employee Health and Safety, Environment Protection and Business Ethics.

Reviews on risk management implementation during 2017 put priority and applied the following methodologies:• Quality Risk Management based on the ICH Q9 reference

from International Conference of Harmonization, performed in the Prescription Pharmaceuticals business unit.

• Focus on Reputational Risk topics, covering Quality, Employee Health and Safety, Environment and Business Ethics.

• Policies and commitment of top management to identify strategic risks at the corporate and strategic business unit levels.

• Selection of key risks within each business process at the business unit level.

The facilitation process conducted by the CARA team is continuation of the previous years’ process, in line with the 2020 road map for Kalbe’s risk management implementation. Based on the road map, 2017 was the year where all Kalbe’s business units completed the mapping process of their respective risk management, followed by inclusive implementation within the Kalbe Management System.

During 2017, CARA has provided facilitation in risk management for the following strategic business units: pharmaceuticals/biopharma (5), consumer health (1), nutrition (1), distribution & Logistic/health services (3) and the corporate functions (2), all within the framework of operational risks.

Strategic risk management has been implemented comprehensively at the strategic business unit level. In total, 5 business and corporate units, as well as 9 strategic business units have completely revisited their risk management. Reviews on the remaining business units will continue and finalize in 2018.

The revisiting and development of risk management process will continue in 2018, in line with the CARA’s 2020 road map, to align the Corporate strategic initiatives

Page 238: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017238

menyelaraskan inisiatif strategis Perseroan dengan; risiko strategis perseroan, risiko strategis unit usaha dan mengkonsolidasikan risiko-risiko utama dari setiap unit usaha.

Upaya-upaya peningkatan kesadaran pengelolaan risiko terus berlanjut sepanjang tahun, melalui forum komunikasi, saling berbagi praktik-praktik terbaik, program pelatihan, serta penyebaran informasi melalui jaringan intranet Perseroan.

Dengan demikian, sasaran pelaksanaan rencana kerja CARA yang meliputi fasilitasi peninjauan ulang pengelolaan risiko unit usaha, identifikasi risiko strategis unit usaha dan Perseroan, telah diserahterimakan untuk dijalankan. Adapun kegiatan tersebut masih menyisakan penyelesaian proses untuk unit usaha obat resep, biofarma, nutrisi, dan distribusi & logistik, yang membutuhkan tambahan waktu pada tahun 2018.

Aksi Korporasi

Untuk mendorong perkembangan usaha dan mengoptimalkan nilai bagi pemegang saham, selama tahun 2017, Kalbe telah melakukan aksi korporasi pembagian dividen tunai untuk tahun fiskal 2016 sebesar Rp22 per lembar saham dengan rasio pembagian dividen sebesar 45%.

Sekretaris Perusahaan

Sebagai perusahaan terbuka, Sekretaris Perusahaan memiliki peranan penting sebagai pihak yang menjembatani kepentingan antara Perseroan dengan pihak eksternal. Sekretaris Perusahaan terutama bertanggung jawab menjaga persepsi publik atas citra Perseroan dan pemenuhan tanggung jawab keterbukaan Perseroan sebagai perusahaan publik.

Berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 35/POJK.04/2014 tentang Sekretaris Perusahaan Emiten atau Perusahaan Publik dan berdasarkan Keputusan Direksi No. 11/VI/2017/SK/KF-LD tentang Penunjukan Sekretaris Perusahaan, maka efektif sejak tanggal 14 Juni 2017, posisi Sekretaris Perusahaan dijabat oleh Bernadus Karmin Winata menggantikan Vidjongtius yang telah menduduki posisi tersebut sejak tahun 2008. Biografi Sekretaris Perusahaan dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dalam Laporan Tahunan ini.

Tugas Sekretaris Perusahaan mencakup tugas-tugas kesekretariatan Perseroan, hubungan investor dan masyarakat, legal dan kepatuhan terhadap otoritas industri dan pasar modal serta ketentuan

with corporate and business unit strategic risk, as well as consolidation of the key risks of each business unit.

Efforts to increase risk awareness continued during the year, through various communication forums, best practices sharing session, training programs, as well as information dissemination utilizing the Company’s intranet network.

As such, CARA’s working plan targets, covering facilitation to revisit business unit’s risk management, identification of business units and the Company’s strategic risks, have been handed over for implementation. The completion of processes within the prescription pharmaceuticals, nutritionals, biopharmaceuticals, and distribution & logistic business units will extend until 2018.

Corporate Actions

To promote business growth and optimize shareholders’ value, during 2017, Kalbe has conducted corporate action of cash dividend payment for fiscal year 2016 of Rp22 per share with dividend payout ratio of 45%.

Corporate Secretary

As a listed company, a Corporate Secretary plays an important role as a liaison bridging the interests of the Company and external parties. The Corporate Secretary is mainly responsible for maintaining a positive public perception of the Company’s image and the fulfillment of Company’s responsibilities for transparency as a public company.

Pursuant to Financial Service Authority Regulation No. 35/POJK.04/2014 regarding Corporate Secretary of Issuer or Public Company and based on Board of Director’s Decree No. 11/VI/2017/SK/KF-LD regarding the Appointment of Corporate Secretary, effective since June 14, 2017 the position of Corporate Secretary is held by Bernadus Karmin Winata, replacing Vidjongtius, who has served in this position since 2008. Detailed biography of the Company’s Corporate Secretary is available in the Company Profile section of this Annual Report.

The duties of a Corporate Secretary include secretarial duties, public relations with investors, legal matters and compliance to regulations issued by industry and capital market authorities as well as to GCG related regulations.

Page 239: Report KLBF FIN.pdf

2392017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Melalui berbagai kegiatan yang berhubungan dengan publik, Sekretaris Perusahaan turut membangun citra Kalbe dan mewakili Direksi dalam setiap kegiatan komunikasi eksternal, khususnya dengan pihak regulator, investor, komunitas pasar modal, dan para pemangku kepentingan lainnya.

Fungsi Sekretaris Perusahaan mencakup tugas-tugas antara lain:1. Memantau perkembangan dan perubahan

regulasi yang terjadi di bidang pasar modal, bursa efek dan UU Perseroan Terbatas, serta memberikan rekomendasi dan masukan kepada Direksi terkait dampak perkembangan perubahan-perubahan tersebut pada Perseroan serta pelaksanaan atas perubahan-perubahan tersebut di lingkungan Perseroan.

2. Bertanggung jawab atas pemenuhan kepatuhan terhadap peraturan pasar modal yang berlaku, terutama terkait keterbukaan informasi untuk publik secara tepat waktu, termasuk melalui situs internet Perseroan.

3. Mengelola administrasi kesekretariatan atau korespondensi Direksi kepada pihak-pihak yang berkepentingan termasuk OJK dan Bursa Efek Indonesia.

4. Bertanggung jawab dalam penyelenggaraan Rapat Dewan Komisaris, Rapat Direksi dengan Dewan Komisaris dan RUPS.

5. Mewakili Perseroan dalam hubungannya dengan seluruh pemangku kepentingan dalam mengkomunikasikan kegiatan Perseroan terutama terkait dengan keterbukaan informasi.

6. Mengendalikan pengelolaan strategi komunikasi eksternal dan internal dengan segenap pemangku kepentingan untuk menyampaikan berita dari Perseroan secara terbuka dan bertanggungjawab serta membangun citra positif Perseroan.

7. Menangani Hubungan Investor dalam rangka menjaga dan meningkatkan komunikasi antara Perseroan dengan para investor baik di tingkat lokal maupun internasional.

8. Menangani Hubungan Masyarakat.

Pelaksanaan Tugas-Tugas Sekretaris Perusahaan Tahun 2017Sepanjang tahun 2017, berbagai kegiatan berikut telah dilaksanakan oleh Sekretaris Perusahaan:1. Melakukan korespondensi dengan OJK dan BEI

sebagai regulator pasar modal;2. Menyampaikan perkembangan komunitas

investor kepada Direksi;3. Melakukan pertemuan, kunjungan, konferensi

dan road show dalam rangka menjalin hubungan dengan komunitas investor dan para analis;

Through various public activities, the Corporate Secretary helps building the image of Kalbe and represents the Board of Directors in any external communications, especially with regulators, investors, the capital market community, and other stakeholders.

The duties of the Company’s Corporate Secretary include among others:1. To monitor any developments and changes in

capital market and stock exchange regulations, as well as the Limited Liability Company Law, and to submit recommendations and inputs to the Board of Directors on the impact of these changes to the Company as well as the implementation of these changes within the Company.

2. To be responsible for ensuring full compliance to all applicable capital market regulations, particularly those regarding timely information disclosure to public, including through the Company’s web site.

3. To manage the secretarial administration or Board of Directors’ correspondence with related parties including OJK and Indonesia Stock Exchange.

4. To be responsible for organizing Board of Commissioners meetings, meetings of the Board of Directors’ meetings with the Board of Commissioners and the GMS.

5. To represent the Company in any relationship with all stakeholders in communicating the Company’s activities, primarily those related to information disclosure.

6. To control the management of external and internal communications strategies with all stakeholders to ensure an open and accountable dissemination of Company information while maintaining the Company’s positive image.

7. To manage Investor Relations in order to maintain and enhance communications between the Company and domestic as well as international investors.

8. To manage the Company’s public relation activities.

Execution of Corporate Secretary Duties in 2017

Over the course of 2017, the Corporate Secretary has conducted completed the following activities:1. Correspondence with OJK and IDX as capital market

regulators;2. Regular updates on recent development in the

investment community to the Board of Directors;3. Conducted meetings, visits, conferences and road

shows to maintain good relation with investor communities and analysts;

Page 240: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017240

4. Menyampaikan perkembangan Perseroan kepada masyarakat melalui keterbukaan informasi dalam bentuk siaran pers, situs Perseroan dan melayani permintaan informasi. Siaran pers yang dilakukan selama tahun 2017 adalah sebanyak 47 kali;

5. Menyampaikan Laporan Tahunan dan 4 kali Laporan Keuangan berkala kepada OJK dan BEI serta menyediakan laporan tersebut pada situs Perseroan serta mengumumkan Laporan Keuangan Tahunan dan Laporan Keuangan Tengah Tahunan pada surat kabar nasional;

6. Menyelenggarakan 1 kali RUPS Tahunan;7. Mengadakan konferensi pers, pertemuan dan

peliputan media;8. Berpartisipasi dalam Public Expose Marathon

yang diadakan oleh BEI pada tanggal 29 Agustus 2017 di Surabaya.

Komunikasi Eksternal

Sekretaris Perusahaan juga mengelola berbagai tugas-tugas komunikasi eksternal. Kegiatan komunikasi eksternal Kalbe bertujuan membangun reputasi yang positif dengan membangun hubungan yang erat dengan media dan melalui berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan.

Fungsi Komunikasi Eksternal antara lain bertanggung jawab atas:1. Menjalin hubungan baik dengan media guna

memastikan jalur komunikasi yang lancar dan pemberitaan yang berimbang atas Perseroan.

2. Menyampaikan pesan Perseroan melalui media kepada publik secara akurat, sistematis dan terarah.

3. Secara aktif melakukan penanganan krisis terutam dalam mengurangi dampak dari berita negatif tentang Perseroan.

Sepanjang tahun 2017, fungsi komunikasi eksternal bekerja sama dengan fungsi CSR antara lain telah melaksanakan kegiatan berikut: 1. Mengkoordinasikan penyelenggaraan Kalbe Junior

Scientist Award (KJSA) 2017 sebagai program berkelanjutan dalam rangka memperkenalkan inovasi dan sains kepada masyarakat khususnya anak-anak. Rangkaian kegiatan KJSA 2017 meliputi kompetisi karya sains tingkat Sekolah Dasar di Indonesia, pelatihan guru sains di tiga kota yakni Medan, Palembang dan Balikpapan, menyediakan sarana pendidikan dan sains di sembilan sekolah pemenang KJSA, sesi sharing finalis KJSA 2017 dengan Menteri Kesehatan Prof. Dr. Nila F. Moeloek dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi,

4. Provided update of the Company’s development to the public through press releases, corporate website, and fulfillment of Company data requests. A total of 47 Press Releases were issued in 2017;

5. Submission of 4 periodic Financial Reports and one Annual Report to OJK and IDX, as well as publication of these reports on the Company’s website and announcements of full year financial statements and half year financial statements in national newspapers;

6. Conducted 1 Annual GMS; 7. Organized press conferences, meetings and media

coverage activities;8. Participation in the Public Expose Marathon

organized by IDX on August 29, 2017 in Surabaya.

External Communication

The Corporate Secretary also manages various external communication duties. Kalbe’s external communication activities aim at building a positive reputation by forging close relationships with media, as well as through various corporate social activities.

The External Communication function among others is responsible for:1. Maintaining strong relationship with the media to

ensure smooth communication flow and thus fair and balanced coverage of the Company.

2. Delivering the Company’s message through the mediato the public in an accurate, systematic and targeted manner.

3. Actively engaging in crisis management, particularly in minimizing the impact of negative news about the Company.

During 2017, the external communication function collaborated with the CSR function to conduct among others the following activities:1. Coordinating the execution of Kalbe Junior Scientist

Award (KJSA) 2017 as an ongoing program to introduce innovation and science to the public, particularly children. Activities of KJSA 2017 covered science competition for Indonesia’s Primary Schools; training sessions for science teachers in three cities: Medan, Palembang and Balikpapan; donation of education and science supports for nine schools that won in KJSA; sharing session of KJSA 2017 finalists to the Minister of Health Prof. Dr. Nila F. Moeloek, and the Minister of Foreign Affairs Retno Marsudi; donation of science props to Pusat Peraga Ilmu

Page 241: Report KLBF FIN.pdf

2412017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

menyediakan alat peraga sains pada wahana Pusat Peraga Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PPIPTEK) serta membangun sinergi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk memberikan beasiswa pendidikan bagi pemenang KJSA 2017. Sebanyak 1.103 karya sains dari 26 propinsi di Indonesia menjadi peserta KJSA 2017.

2. Bersama Stem Cell and Cancer Institute (SCI) menyelenggarakan kegiatan seminar Internasional Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series (DBSDLS) 2017, yang bertujuan untuk memberikan edukasi dan informasi terbaru mengenai perkembangan ilmu pengetahuan khususnya perkembangan penyakit Kanker sekaligus juga membuka peluang membangun kolaborasi penelitian dengan akademisi atau peneliti baik di dalam maupun luar negeri. Kegiatan seminar ini dilakukan di Jakarta, serta 4 perguruan tinggi di Jakarta (Universitas Indonesia dan Universitas Katolik Atmajaya Jakarta), Surabaya (Universitas Airlangga) dan Jogjakarta (Universitas Gajah Mada).

3. Melakukan berbagai pertemuan dengan media cetak, elektronik dan online baik berupa kunjungan resmi (media visit), press conference, wawancara, ataupun pertemuan informal untuk menginformasikan perkembangan atau isu-isu terkait Perseroan. Di tahun 2017, tercatat 47 press release, 4 kali media visit dan 19 kali press/media conference.

4. Melakukan pelatihan (workshop) kepada wartawan mengenai isu atau topik kesehatan tertentu, seperti Neurologi, Sendi dan Tulang, Insulin, Hepatitis, termasuk mengundang wartawan untuk mengikuti program Kalbe Akademia, antara lain Indonesia Neurologist Forum pada tanggal 4 Februari 2017, Indonesia Wound Summit pada tanggal 11 Maret 2017.

5. Menyelenggarakan kompetisi menulis bagi wartawan periode September-November dengan tema “Air Kelapa dan Kekayaan Alam Indonesia” dalam rangka mendukung aktivasi Co-Branding Kalbe dengan Kementerian Pariwisata serta mengajak wartawan pemenang lomba menulis mengunjungi lokasi wisata Labuan Bajo yang juga menjadi destinasi wisata yang ada dalam kemasan produk Hydro Coco.

6. Menyelenggarakan buka puasa bersama media tanggal 13 Juni 2017 sebagai sarana berbagi informasi dan membangun relasi, dengan media. Hadir pada saat itu 50 media cetak dan online di Jakarta, serta sharing informasi mengenai topik MamaPrint.

7. Melakukan pertemuan dengan para blogger kesehatan dengan topik kesehatan pentingnya serat pada tanggal 6 Mei 2017 maupun obat generik.

8. Membangun website edukasi sains untuk anak-anak www.ahaakutahu.com sebagai pengganti versi cetak dari majalah Aha! Aku Tahu.

Pengetahuan dan Teknologi (PPIPTEK), and building synergies with the Ministry of Education and Culture to provide scholarships to winners of KJSA 2017. Total, 1,103 science works from Indonesia’s 26 provinces participated in KJSA 2017.

2. Organized Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series (DBSDLS) 2017 international seminar in collaboration with Stem Cell and Cancer Institute (SCI), to educate and share the latest information in science development, particularly in cancer development and to build research collaboration with domestic, as well as overseas, academicians and researchers. This seminar was held in Jakarta with 4 universities in Jakarta (University of Indonesia, Atmajaya Catholic University Jakarta), Surabaya (Airlangga University) and Yogyakarta (Gajah Mada University).

3. Organized contacts with print, electronic and online media through media visits, press conferences, interviews and informal meetings to inform latest development and issues related to the Company. 47 press releases, 4 media visits and 19 press/media conferences were held during 2017.

4. Organize workshops for reporters on selected health issues or topics, such as Neurology, Joints and Bones, Insulin, Hepatitis, including reporter invitation to attend Kalbe Akademia program such as Indonesia Neurologist Forum on February 4, 2017 and Indonesia Wound Summit on March 11, 2017.

5. Organized writing competition for reporters during the September-November 2017 period, presenting “Coconut Water and Indonesia’s Natural Wealth” as theme to support Kalbe’s Co-Branding activation with the Ministry of Tourism, and inviting winners of the writing competition to visit Labuan Bajo as the tourism destination displayed on the packaging of Hydro Coco.

6. Fast breaking with the media on June 13, 2017 as a way to share information and to build relationships with the media. The event was attended by 50 print and online media in Jakarta, sharing information about MamaPrint.

7. Gathering with health bloggers on May 6, 2017 sharing information on the value of fibers and about generic drugs.

8. Developing www.ahaakutahu.com, a science education web site for children to replace Aha! Aku Tahu print magazine.

Page 242: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017242

9. Melakukan inisiasi pemberitaan atas kegiatan brand atau produk, maupun peresmian fasilitas produksi Kalbe Grup antara lain peluncuran fasilitas E-Care, peringatan Hari Kanker Sedunia, Peringatan Hari Ginjal Sedunia, Peluncuran produk insulin Ezelin, Hari Lanjut Usia Nasional, Peringatan Hari Hepatitis Sedunia, Penyerahan Sertifikasi Cara Distribusi Obat yang Baik untuk EPMT, peresmian Hexpharm Jaya Learning Center, Peluncuran Obat Generik Kemasan Biru, Co-Branding Hydro Coco dengan Kemenpar, Peringatan Bulan Peduli Kanker Payudara, Peringatan Hari Osteoporosis Sedunia, MoU antara anak perusahaan, PT Bifarma Adiluhung ,dengan RSCM dan FKUI dan lain-lain.

10. Mengadakan berbagai pertemuan dengan media dan pihak eksternal lainnya untuk memberikan penjelasan dan informasi terkini Perseroan.

Komunikasi Internal

Sekretaris Perusahaan Kalbe juga membawahi fungsi Komunikasi Internal yang bertugas memastikan ketersediaan serta sirkulasi informasi bagi seluruh karyawan termasuk karyawan anak-anak perusahaan dan memelihara jaringan komunikasi internal. Untuk mengembangkan budaya komunikasi yang terbuka dan transparan antar karyawan Kalbe, portal intranet www.onekalbe.com terbukti tetap menjadi media yang efektif untuk saling berbagi informasi antar karyawan.

Portal OneKalbe memberikan berbagai informasi untuk kepentingan karyawan serta juga memberikan akses informasi untuk mendukung pekerjaan sehari-hari. Portal ini disiapkan untuk dapat menjadi fasilitas yang mendukung aktivitas kerja menjadi lebih baik, sekaligus menjadi media informasi yang efektif.

Rata-rata kunjungan portal per bulan mencapai 475.824 rata-rata kunjungan per bulan di tahun 2017. Jumlah informasi yang diunggah mencapai sekitar 353 unggahan informasi. Jumlah kontributor mencapai 33 orang, yang merupakan wakil-wakil dari anak usaha dan unit usaha Grup Kalbe.

Kalbe juga memanfaatkan e-mail blast sebagai fasilitas sirkulasi informasi massal baik kepada seluruh karyawan, maupun kelompok karyawan tertentu. Fasilitas tersebut merupakan sarana yang efektif bagi Perseroan untuk menyampaikan informasi secara cepat kepada karyawan Kalbe dan anak perusahaan yang tersebar di seluruh Indonesia. Selama tahun 2017, tak kurang dari 379 e-mail blast telah dikirimkan, meningkat dari 306 e-mail blast di tahun sebelumnya.

9. Initiating reports on brand or product activities and inauguration of Kalbe Group’s production facility, such as the launching of E-Care facility, World Cancer Day and World Kidney Day commemorations, launching of Ezelin insulin product, National Day for Older Persons, World Hepatitis Day, Submission of Good Distribution Practice Certificate for EPMT, inauguration of Hexpharm Jaya Learning Center, Launching of Generic Drug in Blue Packaging, Co-Branding Hydro Coco with the Ministry of Tourism, Breast Cancer Month and World Osteoporosis Day commemorations, Memorandum of Understanding between PT Bifarma Adiluhung, a subsidiary, with RSCM and Faculty of Medicine, University of Indonesia, and others.

10. Gathering events with media and other external parties to share latest information about the Company.

Internal Communication

Kalbe’s Corporate Secretary also manages the Company’s Internal Communication function, responsible for ensuring the availability and circulation of information for all employees, including employees of subsidiaries, and maintaining the internal communication network. To enhance a culture of open communication and transparency among Kalbe’s many employees, the Company’s intranet portal, www.onekalbe.com continues to prove as an effective media for information sharing among employees.

OneKalbe Portal presents valuable information for all employees and also provides access to information that supports their daily work. This portal is prepared as a facility that can better support work activities, as well as an effective information exchange media.

Average monthly portal views reached 475,824 average views per month in 2017. Total uploaded information also reached 353 information uploads. Number of contributors reached 33 people, who were representatives of Kalbe Group’s subsidiaries and business units.

Kalbe also utilizes e-mail blasts as an information circulation facility to all employees or to a selected employee group. The facility is an effective means for the Company to quickly disseminate information to Kalbe and its subsidiaries’ employees spread throughout Indonesia. Over 379 email blasts were disseminated during 2017, rising from 306 email blasts a year ago.

Page 243: Report KLBF FIN.pdf

2432017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Hubungan Investor

Sekretaris Perusahaan juga bertanggung jawab atas aktivitas hubungan investor Kalbe. Kegiatan hubungan investor merupakan aktivitas penting untuk membangun komunikasi positif antara Perseroan dengan investor lokal maupun internasional, dengan menyebarluaskan informasi terkini mengenai kinerja usaha dan prospek yang dapat membantu investor dalam mengambil keputusan investasi atas saham Perseroan.

Fungsi Hubungan Investor Kalbe secara rutin melakukan penyebarluasan informasi kepada investor, menyelenggarakan pertemuan dengan analis pasar modal dan publik tentang kinerja Perseroan melalui siaran pers, presentasi maupun pertemuan dengan analis dan investor. Di tahun 2017, Hubungan Investor menyelenggarakan kegiatan-kegiatan berikut:

Kegiatan FrekuensiFrequency Event

Konferensi & Roadshow 9 Conferences & Roadshows

Kunjungan ke Pabrik 4 Site Visits

Pertemuan dan Telekonferensi 160 Meetings and Teleconferences

Paparan Publik 1 Public Exposes

Pertemuan Analis 1 Analyst Gathering

Keterbukaan InformasiSebagai wujud kepatuhan kepada prinsip transparansi dan peraturan bursa saham dan pasar modal tentang keterbukaan informasi, Kalbe secara rutin menyampaikan informasi terkini tentang perkembangan Perseroan kepada pemegang saham dan otoritas pasar modal melalui berbagai saluran guna memastikan komunikasi yang efektif dan adil. Selain penyampaian informasi langsung kepada otoritas pasar modal dan bursa saham, informasi juga didistribusikan kepada pemegang saham melalui pengumuman BEI dan media massa, serta melalui situs internet Perseroan dan surat elektronik. Berikut daftar kegiatan keterbukaan informasi di tahun 2017:

Laporan Eksternal Frekuensi Frequency External Reports

Pelaporan ke OJK dan BEI 66 Reports to OJK and IDX

Laporan Tahunan 1 Annual Report

Siaran Pers 47 Press Release

Investor Relations

The Corporate Secretary is also in charge of Kalbe investors relations activities. Investor relations activities serve as important activities to build positive communication between the Company and its domestic and international investors, by disseminating up-to-date information on the Company’s performance and outlook, ensuring that investors can make sound investment decisions regarding the Company’s shares.

Kalbe’s Investor Relations function performs regular information distribution to investors, capital market analysts and the public regarding the Company’s performance through press releases, presentations as well as periodic analyst and investor meetings. In 2017, Investor Relations held the following activities:

Information DisclosureIn compliance with the transparency principle and the stock exchange and capital market information disclosure’s rules and regulations, Kalbe regularly presents up-to-date information regarding any developments in the Company to the shareholders and capital market authorities through various channels to ensure effective and equal communication. In addition to direct reporting to the capital market and stock exchange authorities, information is distributed to the shareholders through IDX announcements and the mass media, as well as the Company’s website and through e-mails. Following is a list of information disclosure activities in 2017:

Page 244: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017244

Siaran Pers 2017:

No TanggalDate

No. Siaran PersPress Release No.

TopikSubject

1 18-Jan-17 NO. 001/ KFCP-DIR/PR/I/17 Kalbe Kembangkan Pabrik Biosimilar Kalbe Develops Biosimilar Factory

2 4-Feb-17 NO. 002/KFCP-DIR/PR/II/17 Kalbe Academia Dukung Pendidikan Dokter Berkelanjutan Kalbe Academia Supports Continuous Medical Education

3 17-Feb-17 NO. 003/KFCP-DIR/PR/II/17 Laba Bersih Indikatif Tahun 2016 Meningkat 13,5% 2016 Indicative Net Profit Increased by 13.5%

4 19-Feb-17 NO. 004/KFCP-DIR/PR/II/17 Kalbe Peringati Hari Kanker Sedunia Kalbe Farma Commemorates World Cancer Day

5 21-Feb-17 NO. 005/KFCP-DIR/PR/II/17 Kalbe Luncurkan Kalbe Junior Scientist Award 2017 Kalbe Launches Kalbe Junior Scientist Award 2017

6 2-Mar-17 NO. 006/KFCP-DIR/PR/III/17 Kalbe Edukasi Kesehatan Sendi Kalbe Educates on Joint Health

7 11-Mar-17 NO. 007/KFCP-DIR/PR/III/17 Kalbe Edukasi Perawatan Luka Terkini Kalbe Educates on Recent Wound Care

8 12-Mar-17 NO. 008/KFCP-DIR/PR/III/17 Kalbe Peringati Hari Ginjal Sedunia Kalbe Commemorates World Kidney Day

9 23-Mar-17 NO. 009/KFCP-DIR/PR/III/17

Kalbe Gelar Pelatihan Sains dalam Rangka Kalbe Junior Scientist Award 2017 (Medan) Kalbe Holds Science Training in Conjuction with the Kalbe Junior Scientist Award 2017 (Medan)

10 25-Mar-17 NO. 010/KFCP-DIR/PR/III/17Kalbe Luncurkan Insulin Basal Analog Biosimilar Pertama di Indonesia Kalbe Launches the First Biosimilar Basal Analogue Insulin in Indonesia

11 29-Mar-17 NO. 011/KFCP-DIR/PR/III/17 Kalbe Latih Relawan Kelola Sampah Plastik Kalbe Trains Volunteers in Plastic Waste Management

12 31-Mar-17 NO. 012/KFCP-DIR/PR/III/17 Pertumbuhan Laba Bersih yang Sehat Mencapai 14,7% Healthy Net Profit Growth of 14.7%

13 6-Apr-17 NO. 013/KFCP-DIR/PR/IV/17

Kalbe Gelar Pelatihan Sains dalam Rangka Kalbe Junior Scientist Award 2017 (Palembang) Kalbe Holds Science Training in Conjuction with the Kalbe Junior Scientist Award 2017 (Palembang)

14 11-Apr-17 NO. 014/KFCP-DIR/PR/IV/17

Kalbe Gelar Pelatihan Sains dalam Rangka Kalbe Junior Scientist Award 2017 (Balikpapan) Kalbe Holds Science Training in Conjuction with the Kalbe Junior Scientist Award 2017 (Balikpapan)

15 28-Apr-17 NO. 015/KFCP-DIR/PR/IV/17 Mempertahankan Pertumbuhan Penjualan yang Positif Keeping a Positive Top Line Growth

16 30-Apr-14 NO. 016/KFCP-DIR/PR/IV/17 Kalbe Gelar Community Fair Pertama di Indonesia Kalbe Holds the First Community Fair in Indonesia

17 6-May-17 NO. 017/KFCP-DIR/PR/V/17 Kalbe Edukasi Pentingnya Asupan Sayur dan Buah Kalbe Educates in the Importance of Vegetables and Fruit Intake

18 14-May-17 NO. 018/KFCP-DIR/PR/V/17

Kalbe Selenggarakan HJ Learning Forum “Management Klinik di Era BPJS” (Bekasi) Kalbe Holds HJ Learning Forum “Clinic Management in the BPJS Era” (Bekasi)

19 17-May-17 NO. 019/KFCP-DIR/PR/V/17 Kalbe Resmikan Outlet ke Lima Kalcare Kalbe Opened the Fifth Kalcare Outlet

20 22-May-17 NO. 020/KFCP-DIR/PR/V/17 Kalbe Peringati Hari Lanjut Usia Nasional Kalbe Celebrates National Seniors' Day

21 5-Jun-17 NO. 021/KFCP-DIR/PR/VI/17 Kalbe Membagikan Dividen Sebesar Rp1,03 triliun Kalbe to Distribute Dividend of Rp1.03 trillion

22 15-Jul-17 NO. 022/KFCP-DIR/PR/VII/17 Kalbe Edukasi Kesehatan Bagi Bidan Kalbe Holds Health Education for Midwives

23 16-Jul-17 NO. 023/KFCP-DIR/PR/VII/17

Kalbe Selenggarakan HJ Learning Forum “Management Klinik di Era BPJS” (Cirebon) Kalbe Holds HJ Learning Forum “Clinic Management in the BPJS Era” (Cirebon)

Press Release in 2017:

Page 245: Report KLBF FIN.pdf

2452017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

No TanggalDate

No. Siaran PersPress Release No.

TopikSubject

24 23-Jul-17 NO. 024/KFCP-DIR/PR/VII/17 Kalbe Selenggarakan Khitanan Massal dan Edukasi KesehatanKalbe Holds Mass Circumcisions and Health Education

25 31-Jul-17 NO. 025/KFCP-DIR/PR/VIII/17 Menjaga Momentum Pemulihan Keeping the Recovery Momentum

26 6-Aug-17 NO. 026/KFCP-DIR/PR/VIII/17 Kalbe Peringati Hari Hepatitis Sedunia Kalbe Commemorates World Hepatitis Day

27 6-Aug-17 NO. 027/KFCP-DIR/PR/VIII/17 Kalbe Luncurkan Mixagrip "Explore Budaya Indonesia" Kalbe Launches Mixagrip "Explore Indonesia's Culture"

28 20-Aug-17 NO. 028/KFCP-DIR/PR/VIII/17

Kalbe Selenggarakan HJ Learning Forum “Management Klinik di Era BPJS” (Malang) Kalbe Holds HJ Learning Forum “Clinic Management in the BPJS Era” (Malang)

29 23-Aug-17 NO. 029/KFCP-DIR/PR/VIII/17 Kalbe Grup Kembali Gelar Kurban Kalbe Group Conducts Qurban

30 25-Aug-17 NO. 030/KFCP-DIR/PR/VIII/17 Kalbe Group Berikan Bantuan Obat-Obatan Kalbe Group Provides Aid of Medications

31 27-Aug-17 NO. 031/KFCP-DIR/PR/VIII/17 Kalbe Selenggarakan Kompetisi Anak Berbakat Kalbe Holds Competition for Talented Children

32 7-Sep-17 NO. 032/KFCP-DIR/PR/IX/17 Kalbe Luncurkan Kemasan Baru Obat Generik Kalbe Launched New Packaging for Generic Medications

33 29-Sep-17 NO. 033/KFCP-DIR/PR/IX/17 Co-Branding Kalbe dengan Kementerian Pariwisata Co-Branding Kalbe with Ministry of Tourism

34 3-Oct-17 NO. 034/KFCP-DIR/PR/X/17 Hexpharm Jaya Hasilkan Obat Generik Berkualitas Hexpharm Jaya Produced Quality Generic Medicines

35 11-Oct-17 NO. 035/KFCP-DIR/PR/X/17

Kalbe Seleksi 18 Karya Sains Finalis Kalbe Junior Scientist Award 2017 Kalbe Selected 18 Science Projects as the Finalists of Kalbe Junior Scientist Award 2017

36 14-Oct-17 NO. 036/KFCP-DIR/PR/X/17

Kalbe Umumkan Pemenang Karya Sains Kalbe Junior Scientist Award 2017 Kalbe Announces Winner of Science Project of Kalbe Junior Scientist Award 2017

37 14-Oct-17 NO. 037/KFCP-DIR/PR/X/17 Kalbe Peringati Bulan Peduli Kanker Payudara Kalbe Celebrates Breast Cancer Awareness Month

38 22-Oct-17 NO. 038/KFCP-DIR/PR/X/17 Kalbe Farma Peringati Hari Osteoporosis Sedunia 2017 Kalbe Celebrates World Osteoporosis Day 2017

39 28-Oct-17 NO. 039/KFCP-DIR/PR/X/17 Kalbe Selenggarakan Explore Budaya Indonesia Kalbe Holds Explore Indonesia Culture

40 28-Oct-17 NO. 040/KFCP-DIR/PR/X/17

Kalbe Selenggarakan Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series 2017 (Yogyakarta) Kalbe Holds Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series 2017 (Yogyakarta)

41 28-Oct-17 NO. 041/KFCP-DIR/PR/X/17

Kalbe Selenggarakan Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series 2017 (Surabaya) Kalbe Holds Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series 2017 (Surabaya)

42 31-Oct-17 NO. 042/KFCP-DIR/PR/X/17 Mempertahankan Momentum Pemulihan Maintaining Recovery Momentum

43 4-Nov-17 NO. 043/KFCP-DIR/PR/XI/17

Kalbe Selenggarakan Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series 2017 (Jakarta) Kalbe Holds Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series 2017 (Jakarta)

44 11-Nov-17 NO. 044/KFCP-DIR/PR/XI/17

Kalbe Gelar Grand Final Turnamen Futsal Nasional Hydro Coco Cup 2017 Kalbe Holds Grand Final National Futsal Tournament Hydro Coco Cup 2017

45 19-Nov-17 NO. 045/KFCP-DIR/PR/XI/17 Kalbe Edukasi Hidup Sehat Bagi Wanita Indonesia Kalbe Educates Indonesian Woman a Healthy Life

46 1-Dec-17 NO. 046/KFCP-DIR/PR/XII/17 Kalbe Selenggarakan Khitanan Massal dan Edukasi Kesehatan Kalbe Holds Mass Circumcisions and Health Education

47 4-Dec-17 NO. 047/KFCP-DIR/PR/XII/17 Kalbe Membawa Juara Nasional Hydro Coco Cup 2017 ke Bangkok Kalbe Brings Hydro Coco Cup 2017 Champion to Bangkok

Page 246: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017246

Portal informasi Kalbe, www.kalbe.co.id, menyediakan informasi Kalbe yang terkini dalam bahasa Indonesia dan Inggris. Siaran pers juga dapat diakses melalui situs internet Perseroan.

Sebagai bentuk kepatuhan terhadap prinsip keterbukaan informasi, Kalbe senantiasa melakukan pelaporan akan informasi dan fakta material melalui surat kepada OJK dan pelaporan elektronik kepada BEI. Keterbukaan informasi Perseroan yang disampaikan melalui pelaporan elektronik tersedia di website Bursa Efek Indonesia (www.idx.co.id).

Kalbe mengundang seluruh pemangku kepentingan untuk menjalin komunikasi dua arah yang terbuka melalui fitur ‘kontak kami’ yang tersedia pada situs internet Perseroan atau melalui surat elektronik kepada [email protected], yang mengakomodasi semua pertanyaan tentang Perseroan.

Institusi atau pihak-pihak yang berhubungan dengan pasar modal serta para investor dapat langsung menghubungi Sekretaris Perusahaan atau Hubungan Investor Perseroan dengan alamat sebagai berikut:

Bernadus Karmin Winata Sekretaris PerusahaanTel.(021) 4287 3888Fax. (021) 4287 3680E-mail: [email protected] InvestorTel. (021) 4287 3888Fax. (021) 4287 3680Email: [email protected]

Perkara Litigasi Sepanjang tahun 2017, Kalbe tidak terlibat dalam perkara hukum perdata maupun pidana apapun.

Pokok Perkara/Gugatan Selama tahun 2017, anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Kalbe tidak menghadapi permasalahan hukum dan tidak sedang berperkara hukum baik secara perdata maupun pidana.

Sanksi Administratif yang Dikenakan pada Perseroan, Anggota Dewan Komisaris dan Direksi Sepanjang tahun 2017 tidak terdapat sanksi administratif yang dikenakan pada Perseroan, atau anggota Dewan Komisaris maupun Direksi.

Kalbe’s web information portal, www.kalbe.co.id, is available to present latest Kalbe’s information in Indonesian and English. Press releases are also accessible through the Company’s website.

To comply with information disclosure principles, Kalbe always submits reports regarding material information and facts through letters to OJK and through electronic reporting to the Indonesian Stock Exchange. The Company’s information disclosure is presented through electronic reporting available in the Indonesian Stock Exchange website (www.idx.co.id).

Kalbe invites all stakeholders to an open two-way communication through the ‘contact us’ feature available inthe Company’s website or via email to [email protected], which accomodates all questions concerning the Company.

Institutions or parties related to capital markets and investors are invited to directly contact the Company’s Corporate Secretary and Investor Relations at the following addresses:

Bernadus Karmin Winata Corporate SecretaryTel.(021) 4287 3888Fax. (021) 4287 3680Email: [email protected] RelationsTel. (021) 4287 3888Fax. (021) 4287 3680Email: [email protected]

Litigation During the course of 2017, Kalbe was not involved in any civil or criminal legal cases.

Legal Suits/Claims During the course of 2017, members of Kalbe’s Board of Commissioners and Board of Directors did not face any legal problems and were not under civil or criminal litigation.

Administrative Sanctions imposed to the Company, Members of the Board of Commissioners and Board of Directors During 2017, there was no administrative sanction imposed to the Company, or members of the Board of Commissioners and Board of Directors.

Page 247: Report KLBF FIN.pdf

2472017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Transaksi dengan Benturan Kepentingan Di tahun 2016, Kalbe telah menerbitkan pedoman Kode Etiknya, yang mencantumkan kebijakan Perseroan tentang transaksi dengan benturan kepentingan. Kebijakan tersebut menjadi pedoman untuk memastikan bahwa transaksi dilaksanakan berdasarkan syarat-syarat komersial yang lazim dan adil, serta tidak memberi dampak negatif terhadap kepentingan Perseroan dan pemegang saham minoritas.

Tidak terdapat transaksi yang mengandung benturan kepentingan selama tahun 2017, yang dijabarkan sebagai terjadinya konflik antara kepentingan ekonomis Kalbe dan kepentingan ekonomis pribadi Anggota Direksi, Anggota Dewan Komisaris, pemegang saham utama atau pihak terafiliasi dari Anggota Direksi, Anggota Dewan Komisaris atau pemegang saham utama.

Pemberian Dana untuk Kegiatan Politik dan Sosial Sehubungan dengan kegiatan politik, Kalbe tidak mengambil bagian aktif di dalam kegiatan politik dan tidak memberikan donasi untuk kepentingan politik.

Namun demikian, kepedulian yang tinggi terhadap masalah sosial dan lingkungan hidup merupakan bagian penting dari tugas dan tanggung jawab Kalbe terhadap masyarakat, yang disalurkan melalui berbagai inisiatif di bidang sosial dan lingkungan. Penjelasan secara lebih rinci tentang kegiatan sosial yang telah dilakukan oleh Kalbe terdapat di bagian Laporan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dalam Laporan Tahunan 2017 ini.

Komitmen pada Konsumen Kalbe meyakini bahwa komitmen pada konsumen merupakan kunci keberhasilan Perseroan di masa kini dan mendatang. Untuk menjaga kesinambungan usaha dan pertumbuhan Perseroan, Kalbe memberikan komitmen pada pelanggan untuk mendapatkan produk dan layanan yang terbaik, baik dengan menjaga kualitas produk dan memberikan layanan dan nilai tambah bagi konsumen. Penjelasan secara lebih rinci tentang kegiatan perlindungan konsumen yang telah dilakukan oleh Kalbe terdapat di bagian Laporan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan dalam Laporan Tahunan 2017 ini.

Transactions with Conflict of Interests In 2016, Kalbe has published its Code of Conduct, which outlines the Company’s policies on transactions with conflict of interests. These policies serve as guidelines to ensure that transactions are conducted based on normal, fair commercial terms, and do not adversely affect the interests of the Company and its minority shareholders.

No transaction with conflict of interests occurred during the course of 2017, which is defined as a circumstance where there is a conflict between the economic interests of Kalbe and personal economic interests of members of Kalbe’s Board of Directors, Board of Commissioners, majority shareholders or their affiliated parties.

Funding for Political and Social Activities

With regards to political activity, Kalbe is not actively involved in any political activity and does not make donations with political interests.

However, strong awareness of social and environmental issues is an important part of Kalbe’s duties and responsibilities towards society, and is channeled through various initiatives in the social and environmental fields. A more detailed account of activities carried out by Kalbe is presented in the Corporate Social Responsibility Report in this 2017 Annual Report.

Commitment to Consumers Kalbe believes that commitment to consumers is the key to the Company’s success currently and in the future. To maintain business continuity and growth, Kalbe is committed to deliver the best products and service to its consumers, either through enforcing product quality and providing service and added value for consumers. A more detailed account of consumer protection activities carried out by Kalbe is presented in the Corporate Social Responsibility Report in this 2017 Annual Report.

Page 248: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017248

Kode Etik

Di tahun 2015, Perseroan telah menerbitkan Kode Etiknya sebagai pedoman berperilaku bagi seluruh jajaran Kalbe dalam melakukan interaksi dan hubungan dengan segenap pemangku kepentingan. Kode Etik tersebut dikembangkan dengan mengacu pada prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik dan kepada Kalbe Panca Sradha yang merupakan nilai-nilai perusahaan yang menjiwai perkembangan sejarah Kalbe.

Kode Etik bertujuan menghindari terjadinya penyimpangan terhadap standar perilaku yang ditetapkan dan menjadi pedoman dalam mendeteksi pelanggaran yang terjadi. Kepatuhan terhadap Kode Etik akan menghindari timbulnya hubungan yang tidak wajar dengan para pemangku kepentingan yang pada kelanjutannya akan merugikan Perseroan.

Penyusunan Pedoman Etika bertujuan untuk mencapai tujuan-tujuan berikut:1. Menjabarkan nilai-nilai Perusahaan ke dalam

standar etika bisnis yang harus dipatuhi oleh setiap insan Kalbe dalam pelaksanaan tugas sehari-hari

2. Mengembangkan perilaku yang baik sesuai dengan standar etika yang tinggi bagi korporasi, komisaris, direksi dan seluruh karyawan

3. Mengembangkan hubungan yang baik dengan para pemangku kepentingan sesuai dengan prinsip-prinsip tata kelola dan nilai-nilai Perusahaan

4. Menunjang pelaksanaan praktek tata kelola yang baik dalam Perusahaan dalam rangka mencapai kinerja keuangan, sosial dan lingkungan yang baik dan berkelanjutan

Selain kewajiban untuk mentaati Kode Etik Perseroan, karyawan Kalbe juga akan diwajibkan mematuhi aturan dan kebijakan Perseroan lainnya serta tidak bersikap diam apabila menemukan atau mengetahui perbuatan atau tindakan yang merupakan pelanggaran atas Kode Etik. Karyawan wajib melaporkan pelanggaran atas Kode Etik tersebut melalui Whistleblowing System.

Sosialisasi Kode Etik PerusahaanPada tahun 2017, Perseroan telah mencakup seluruh karyawan dalam proses sosialisasi Etika Bisnis. Perseroan berupaya meningkatkan pemahaman atas Etika Bisnis Kalbe melalui diskusi kelompok yang dilakukan baik di unit usaha maupun fungsi pendukung. Proses ini bertujuan membangun pemahaman atas praktik etika bisnis melalui diskusi kelompok. Sosialisasi untuk karyawan baru telah diikutsertakan dalam materi program induksi Perseroan.

Code of Ethics

In 2015, the Company has issued its Code of Ethics to serve as as a guideline for all Kalbe employees in conducting interaction and relationships with the stakeholders. The Code of Ethics is developed based on the principles of good corporate governance and Kalbe Panca Sradha as the corporate values which have been the spirit along Kalbe’s journey.

The Code of Ethics is to prevent any deviation against the established standards of behavior and to serve as a guideline in detecting deviations. Compliance to the Code of Ethics will avoid the occurrence of improper relationship with stakeholders that would be detrimental to the Company.

The Code of Ethics is established with the following objectives:1. To translate the Company’s values into business ethic

standards that must be obeyed by Kalbe employees in performing their daily activities

2. To promote the development of ethical behavior in accordance with the highest ethical standards for the corporations, commissioners, directors an demployees

3. To develop good relationships with stakeholders in accordance with GCG principles and the Company’s values

4. To support the implementation of GCG practices in order to achieve sound and sustainable financial, social, and a environmental performance

In addition to compliance with the Company’s Code of Ethics, employees are also required to comply with other rules and policies, as well as not to be ignorant on incidences that violate the Code of Ethics. Employees shall report any violation of the Code of Ethics through a Whistleblowing System.

Socialization of Kalbe’s EthicsIn 2017, the Company has covered all employees under the Business Ethics socialization process. We continued to improve understanding of Kalbe Business Ethics through group discussion conducted in business units and supporting functions. The objective is to improve understanding of business ethics practices through discussion setting. Socialization for new employees has also been incorporated into the Company’s induction program.

Page 249: Report KLBF FIN.pdf

2492017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Perseroan juga melanjutkan upaya memperkuat landasan tata kelola dengan mempersiapkan berbagai kebijakan korporasi pada seluruh fungsi pendukung, dalam rangka menyelaraskan seluruh kegiatan dengan praktik bisnis yang diharapkan.

Budaya dan Nilai-Nilai PerusahaanBudaya perusahaan Kalbe dikembangkan berdasarkan nilai-nilai perusahaannya, Panca Sradha Kalbe.

Kalbe Panca Sradha terdiri dari prinsip-prinsip berikut:1. Saling percaya adalah perekat di antara kami2. Kesadaran penuh adalah dasar setiap tindakan

kami3. Inovasi adalah kunci keberhasilan kami4. Bertekad untuk menjadi yang terbaik5. Saling keterkaitan adalah panduan hidup kami

Kelima aspek ini menjadi dasar bagi setiap insan Kalbe dalam bersikap, berperilaku dan berinteraksi dengan para stakeholders Kalbe. Panca Sradha juga berperan sebagai platform pemersatu bagi berbagai kegiatan usaha Kalbe yang terdiversifikasi serta identitas bagi seluruh karyawan.

Untuk menanamkan nilai-nilai tersebut ke seluruh organisasi, kegiatan internalisasi dilakukan secara rutin, termasuk melalui program orientasi bagi karyawan baru, serta melalui rapat-rapat, workshop dan berbagai forum lainnya.

Opsi Saham

Sampai dengan periode pelaporan yang berakhir pada 31 Desember 2017, Kalbe tidak melakukan penerbitan hak opsi atas saham Perseroan.

Program Opsi Saham bagi Karyawan

Sampai dengan periode pelaporan yang berakhir pada 31 Desember 2017, Kalbe tidak memiliki adanya Program Opsi Saham bagi Karyawan.

Sistem Pelaporan Pelanggaran

Sistem Pelaporan Pelanggaran atau Whistleblowing System (WBS) merupakan bagian tidak terpisahkan dari pelaksanaan Kode Etik Perseroan. WBS diharapkan mendorong partisipasi aktif karyawan untuk menegakkan Pedoman Etika sehingga akan tercipta iklim keterbukaan dan transparansi dalam kegiatan operasional Perseroan.

The Company continues the effort to strengthen its governance foundation by developing a range of corporate policies for all supporting functions, in an effort to align all activities with the expected business practices.

Corporate Culture and Company ValuesKalbe’s corporate culture is developed based on its corporate values, Panca Sradha Kalbe.

Kalbe Panca Sradha consists of the following principles:1. Trust is the glue of life2. Mindfullness is the foundation of our actions3. Innovation is the key to our success4. Strive to be the best5. Interconnectedness is a universal way of life

These five aspects have served as the basis for every Kalbe individual’s attitude, behavior and interaction with the stakeholders. Panca Sradha also serves as the the single, unifying platform for Kalbe’s highly diversified business activities and the identity of the entire workforce.

To embed these values within the entire organization, internalization activities are carried out regularly, including through the orientation program for new recruits, as well as through meetings, workshops and various other forums.

Stock Options

Up to the reporting period which ended on December 31, 2017, Kalbe did not introduce option rights on shares of the Company.

Employee Stock Option Program

Up to the reporting period that ended on December 31, 2017, Kalbe did not offer any Employee Stock Option Program.

Whistleblowing System

Whistleblowing System (WBS) is an integral part of the implementation of the Company’s Code of Ethics. WBS is expected to promote active participation of employees to enforce Code of Ethics, thus creating a climate of openness and transparency in the Company’s operational activities.

Page 250: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017250

Pelanggaran Kode Etik dan kecurangan dapat merusak kinerja, reputasi dan kelangsungan usaha Perseroan. Oleh karenanya, kami berkomitmen untuk menciptakan lingkungan kerja dan kegiatan operasional yang bebas dari praktik-praktik korupsi, kolusi dan nepotisme serta menjunjung tinggi Pedoman Etika. WBS diharapkan berfungsi sebagai suatu sistem untuk menangani laporan pelanggaran atas Kode Etik melalui mekanisme yang adil, transparan dan aman.

Pokok-pokok Etika Bisnis Kalbe mencakup standar perilaku dan kepatuhan terhadap hukum dan perundang-undangan, komitmen terhadap karyawan, pemegang saham, mitra usaha, prinsip-prinsip persaingan usaha, integritas bisnis, benturan kepentingan, standar produk dan layanan, penghargaan atas hak kekayaan intelektual, komitmen terhadap lingkungan, kemitraan dengan masyarakat, serta aktivitas organisasi dan politik.

Beberapa manfaat yang diharapkan adalah sebagai berikut:1. Mendukung penerapan Kode Etik secara efektif2. Menimbulkan keengganan untuk melakukan

pelanggaran3. Menjadi sistem peringatan dini bagi Perseroan

terkait potensi masalah akibat pelanggaran4. Mengurangi risiko hukum, keuangan,

keselamatan kerja dan reputasi, serta biaya yang timbul dari penanganan masalah akibat terjadinya pelanggaran

5. Memberikan masukan bagi Perseroan mengenai area yang memiliki kelemahan pengendalian internal.

Pelaporan terbuka bagi pihak internal Kalbe dan ditujukan kepada Dewan Komisaris Perseroan, dan dalam pelaksanaan harian dibantu oleh Tim Tata Kelola. Tim Tata Kelola beranggotakan perwakilan dari berbagai fungsi terkait yang mencakup Sumber Daya Manusia, Audit Internal, Hukum, Sekretaris Perusahaan dan Komunikasi Korporat.

Pada tahun 2017, Tim Tata Kelola menerima 4 pelaporan dan/atau konsultasi, yang seluruhnya telah ditanggapi dan ditindaklanjuti.

Violation of Code of Ethics and fraud may damage the Company’s performance, reputation and business continuity. We are committed to create a working environment and operational activities that is free from corrupt practices, collusion and nepotism, and to uphold the Code of Ethics. WBS is expected to work as a system to handle reports on violation of conducts through a fair, transparent and safe mechanism.

Principles of Kalbe Business Ethics includes code of conduct and compliance with prevailing laws and regulations, commitment to the employees, shareholders, and business partners, business competition, business integrity, conflict of interest, the standard of products and services, respects the right of intellectual property, commitment to the environment, partnership with communities, and organizational and political activity.

Benefits expected from the WBS include:

1. Supporting an effective implementation of Code of Ethics

2. Creating reluctance to conduct any violation3. To serve as an early warning system for the

Company regarding potential issues resulting from the violation

4. Minimizing legal, financial, work safety and reputation risks, as well as cost incurred from handling the impact of these violations, and

5. Providing input for the Company regarding areas with weak internal control.

Report is open for all internal parties within Kalbe and is addressed to the Board of Commissioners, who is assisted in its day-to-day operation by the Governance Team. The Governance Team consists of representatives of various related functions, such as Human Resources, Internal Audit, Legal, Corporate Secretary and Corporate Communication.

In 2017, the Governance Team received 4 reports and/or consultation, all of which have been responded and followed up.

Page 251: Report KLBF FIN.pdf

2512017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Prioritas Pengembangan GCG Tahun 2018

Dalam rangka mendorong terciptanya implementasi GCG secara merata, Perseroan secara aktif mendukung implementasi GCG di anak perusahaan. Penyebarluasan GCG di Anak Perusahaan difokuskan pada internalisasi Etika Bisnis Kalbe yang dikaitkan dengan Kalbe Panca Sradha sebagai nilai Perseroan. Pada tahun 2018, Perseroan juga melanjutkan upaya membangun kesadaran akan Tata Kelola dan Etika Bisnis melalui sistem manajemen dan kebijakan di unit usaha dan fungsi pendukung, maupun konsultasi dengan Tim Tata Kelola.

Pada tahun 2018, Perseroan akan melanjutkan proses fasilitasi pengelolaan risiko pada unit usaha. Berbagai upaya untuk meningkatkan kesadaran risiko akan dilanjutkan melalui berbagai forum komunikasi, berbagai praktik terbaik, program pelatihan dan penyebaran informasi lainnya.

GCG Development Priorities in 2018

To ensure group-wide GCG implementation, the Company is actively expanding GCG implementation in its subsidiaries. The dissemination of GCG principles is also linked to the internalization of Kalbe Panca Sradha as the corporate values. In 2018, the Company continued to build awareness of corporate governance and Business Ethics principles through management system and guidelines in units and supporting functions, as well as consultation with Governance Team.

In 2018, the Company will continue with its risk management facilitation in the business units. Efforts to increase risk awareness will also be continued through various communication forums, best practices sharing session, training programs, as well as information dissemination.

Page 252: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017252

PemenuhanRekomendasiSE OJK Nomor 32 /SEOJK.04/2015

Recommendation Compliance ofSE OJK Number 32 /SEOJK.04/2015

Prinsip/Principles:Meningkatkan Nilai Penyelenggaraan Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)Improving the Value of General Meeting of Shareholders (GMS) Implementation

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

1

Perusahaan Terbuka memiliki cara atau prosedur teknis pengumpulan suara (voting) baik secara terbuka maupun tertutup yang mengedepankan independensi dan kepentingan pemegang saham.

Public Companies should be equipped with either open or closed voting technical procedures, which focuses on independence and the interest of shareholders.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Proses pengambilan keputusan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Kalbe Farma Tbk dilakukan secara musyawarah mufakat. Apabila keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak tercapai, akan dilakukan pemungutan suara (voting) dalam pengambilan keputusan.Prosedur teknis voting tersebut telah tertuang dalam tata tertib RUPS Kalbe.

Recommendation is already implemented.

Decision making process in the General Meeting of Shareholders (GMS) of PT Kalbe Farma Tbk is conducted based on mutual consensus. In the event that decisions could not be made through mutual consensus, decisions will be made through voting. Voting technical procedure has been outlined in the GMS Kalbe’s code of conducted.

2

Seluruh anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris Perusahaan Terbuka hadir dalam RUPS Tahunan.

All members of the Board of Directors and Board of Commissioners of the Public Company shall attend the Annual GMS.

Rekomendasi telah diterapkan namun belum seluruhnya terpenuhi pada tahun 2017.

RUPS Tahunan PT Kalbe Farma tahun 2017 dihadiri oleh seluruh anggora Direksi dan 6 anggota Dewan Komisaris. Satu anggota Dewan Komisaris berhalangan hadir, yaitu Bapak Santoso Oen (Komisaris) dikarenakan adanya perjalanan dinas.

Recommendation is has been implemented but was not fully complied with in 2017.

All members of the Board of Directors and 6 members of the Board of Commissioners of the Public Company attended the 2017 Annual GMS of PT Kalbe Farma. One member of the Board of Commissioners, namely Santoso Oen (Commissioner) was not able to attend the meeting due to business trip.

3

Ringkasan risalah RUPS tersedia dalam Situs Web Perusahaan Terbuka paling sedikit selama 1 (satu) tahun.

Summary of GMS minutes should be available in the Public Company’s web site for at least 1 (one) year.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Ringkasan risalah RUPS Perseroan telah tersedia dalam Situs Web Perseroan. Informasi tersebut dapat diakses melalui http://www.kalbe.co.id/investor/information-for-shareholders.

Recommendation is already implemented.

Summary of the Company’s GMS minutes is already available in the Company’s web site. Information can be accessed through http://www.kalbe.co.id/investor/information-for-shareholders.

Prinsip/Principles:Meningkatkan Kualitas Komunikasi Perusahaan Terbuka dengan Pemegang Saham atau InvestorImproving Public Company’s Communication with Shareholders or Investors

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

4

Perusahaan Terbuka memiliki suatu kebijakan komunikasi dengan pemegang saham atau investor.

Public Companies shall have policies on the communication with shareholders or investors.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Perseroan memiliki kebijakan terkait komunikasi dengan pemegang saham dan investor yang tertuang dalam Kebijakan Hubungan Investor. Kebijakan tersebut mengatur mengenai pedoman komunikasi, tata cara proses pengungkapan informasi, media serta bentuk-bentuk komunikasi yang dilakukan dengan investor.

Recommendation is already implemented.

The Company has a policy on communicating with shareholders and investors, as outlined in the Investor Relations Policy. The policy describes communication guidelines, information disclosure process, media and communication methods with investors.

Page 253: Report KLBF FIN.pdf

2532017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

5

Perusahaan Terbuka mengungkapkan kebijakan komunikasi Perusahaan Terbuka dengan pemegang saham atau investor dalam Situs Web.

Public Companies shall announce its policies on communication with the shareholders and investors in its web site.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan Hubungan Investor telah tersedia dalam Situs Web Perseroan dan dapat diakses melalui http://www.kalbe.co.id/corporate-governance/corporate-secretary-and-investor-relations.

Recommendation is already implemented.

The Investor Relation Policy is already available and can be accessed through http://www.kalbe.co.id/corporate-governance/corporate-secretary-and-investor-relations.

Prinsip/Principles:Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi Dewan Komisaris

Strengthening the Membership and Composition of the Board of Commissioners

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

6

Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka.

Decisions on the number of members of the Board of Commissioners should consider the condition of the respective Public Company.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Penentuan jumlah anggota Dewan Komisaris diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dengan memperhatikan rekomendasi jumlah dan komposisi anggota Dewan Komisaris dari Komite Nominasi dan Remunerasi, serta sesuai dengan peraturan pasar modal yang berlaku.

Recommendation is already implemented.

Decision on the number of members of the Board of Commissioners is regulated in the Company’s Articles of Association, by considering the Nomination and Remuneration recommendations on the number and composition of members of the Board of Commissioners, and fulfillment of the prevailing capital market regulation.

7

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.

Decision on the composition of the Board of Commissioners should consider diversity in the required expertise, knowledge and experience.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Penentuan komposisi anggota Dewan Komisaris telah memperhatikan keberagaman sesuai dengan kebutuhan Perseroan. Keberagaman komposisi Dewan Komisaris dapat dilihat pada bagian Tata Kelola dari Laporan ini.

Recommendation is already implemented.

Decision on the composition of the Board of Commissioners has considered the Company’s diversity requirements. The composition and diversity of the Board of Commissioners is further described in the Corporate Governance section of this Report.

Prinsip/Principles:Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab Dewan Komisaris

Improving the Quality of the Execution of the Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

8

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris.

The Board of Commissioners shall have a self-assessment policy to measure the performance of the Board.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan penilaian sendiri untuk Dewan Komisaris tertuang dalam Pedoman Dewan Komisaris dan Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi. Komite Nominasi dan Remunerasi memberikan rekomendasi terkait pelaksanaan dan kriteria penilaian kepada Dewan Komisaris. Evaluasi atas anggota Komisaris dilaksanakan berdasarkan indikator-indikator kinerja yang telah disepakati, yang ditetapkan di awal tahun. Indikator-indikator kinerja tersebut ditetapkan berdasarkan kerangka Balanced Scorecard.

Recommendation is already implemented.

The Board of Commissioners’ policy on self-assessment is outlined in the Board of Commissioners’ Charter and Nomination and Remuneration Committee Charter. The Nomination and Remuneration Committee provided recommendation to the Board of Commissioners regarding the implementation and criteria of self assessment. Evaluation on members of the Board of Commissioners is conducted through an agreed performance indicators, developed at the beginning of the year. These indicators are developed using the Balanced Scorecard framework.

Page 254: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017254

9

Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Dewan Komisaris, diungkapkan melalui Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka.

Policy on self assessment to measure the performance of the Board of Commissioners shall be reported in the Public Company’s Annual Report.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan penilaian sendiri untuk Dewan Komisaris telah tercantum pada Laporan Tahunan bagian Tata Kelola.

Recommendation is already implemented.

Self assessment policy for the Board of Commissioners is reported in the Corporate Governance section of this Annual Report.

10

Dewan Komisaris mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.

The Board of Commissioners shall have a resignation policy for its members in the event of any financial fraud.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan terkait pengunduran diri anggota Dewan Komisaris karena terlibat dalam kejahatan keuangan maupun pelanggaran hukum lainnya telah tercantum dalam Pedoman Dewan Komisaris Perseroan.

Recommendation is already implemented.

Resignation policy for members of the Board of Commissioners in the event of financial frauds or other kinds of legal violation is outlined in the Charter of the Board of Commissioners.

11

Dewan Komisaris atau Komite yang menjalankan fungsi Nominasi dan Remunerasi menyusun kebijakan suksesi dalam proses Nominasi anggota Direksi.

The Board of Commissioners or the Committee in charge of executing the Nomination and Remuneration function shall prepare succession policy for the Nomination of members of the Board of Directors.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Komite Nominasi dan Remunerasi Kalbe bertugas menyusun komposisi dan proses Nominasi anggota Dewan Komisaris dan Direksi, serta kebijakan dan kriteria dalam proses nominasi calon anggota Dewan Komisaris dan Direksi yang meliputi antara lain prosedur identifikasi kandidat potensial, mentoring dan program pengembangan kandidat. Hal tersebut tercantum dalam Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi Kalbe.

Recommendation is already implemented.

The Nomination and Remuneration Committee is tasked with preparing the composition and the nomination process of members of the Board of Commissioners and Board of Directors, as well as preparing policies and criteria for the nomination of members of the Board of Commissioners and Board of Directors, covering among others the procedure to identify potential candidates, mentoring and candidate development program. This has been outlined in Kalbe’s Charter of the Nomination and Remuneration Committee.

Prinsip/Principles:Memperkuat Keanggotaan dan Komposisi DireksiStrengthening the Membership and Composition of the Board of Directors

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

12

Penentuan jumlah anggota Direksi mempertimbangkan kondisi Perusahaan Terbuka serta efektifitas dalam pengambilan keputusan.

Decisions on the number of members of the Board of Directors shall consider the condition of the respective Public Company and the effectiveness of decision making process.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Penentuan jumlah anggota Direksi diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan dengan memperhatikan rekomendasi jumlah dan komposisi anggota Direksi dari Komite Nominasi dan Remunerasi, serta sesuai dengan peraturan pasar modal yang berlaku.

Recommendation is already implemented.

Decision on the number of members of the Board of Directors is regulated in the Company’s Articles of Association, by considering the Nomination and Remuneration recommendations on the number and composition of members of the Board of Directors, and fulfillment of the prevailing capital market regulation.

13

Penentuan komposisi anggota Direksi memperhatikan, keberagaman keahlian, pengetahuan, dan pengalaman yang dibutuhkan.

Decision on the composition of the Board of Directors should consider diversity in the required expertise, knowledge and experience.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Komposisi anggota Direksi Kalbe telah memperhatikan keberagaman keahlian, pengetahuan dan pengalaman yang dibutuhkan oleh Perseroan. Keberagaman komposisi Direksi dapat dilihat pada bagian Tata Kelola dari Laporan Tahunan ini.

Recommendation is already implemented.

Decision on the composition of the Board of Directors has considered the Company’s expertise, knowledge and experience diversity requirements. The composition diversity of the Board of Directors is further described in the Corporate Governance section of this Report.

Page 255: Report KLBF FIN.pdf

2552017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

14

Anggota Direksi yang membawahi bidang akuntansi atau keuangan memiliki keahlian dan/atau pengetahuan di bidang akuntansi.

Director in charge of accounting or finance shall have the expertise and/or knowledge in accounting.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Direktur Keuangan Kalbe memiliki keahlian dan pengalaman dalam bidang akuntansi dan keuangan. Profil Direktur Keuangan Kalbe dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan ini.

Recommendation is already implemented.

Kalbe’s Director in charge of Finance possesses the necessary expertise and experience in accounting and finance. The profile of the respective Director is available in the Corporate Profile section of this Report.

Prinsip/Principles:Meningkatkan Kualitas Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab DireksiImproving the Quality of the Execution of the Duties and Responsibilities of the Board of Directors

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

15

Direksi mempunyai kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi.

The Board of Directors shall have a self-assessment policy to measure the performance of the Board.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan penilaian sendiri untuk Direksi tertuang dalam Pedoman Direksi dan Pedoman Komite Nominasi dan Remunerasi. Komite Nominasi dan Remunerasi memberikan rekomendasi terkait pelaksanaan dan kriteria penilaian kepada Dewan Komisaris. Evaluasi atas anggota Direksi dilaksanakan berdasarkan indikator dari empat perspektif, yakni Pembelajaran dan Pertumbuhan, Bisnis Proses Internal, Pelanggan dan Finansial.Indikator-indikator kinerja tersebut ditetapkan berdasarkan kerangka Balanced Scorecard. Setiap tahunnya kerangka penilaian tersebut diterjemahkan menjadi sekitar 18-20 inisiatif yang menjadi indikator kinerja Direksi.

Recommendation is already implemented.

The Board of Directors’ policy on self-assessment is outlined in the Board of Directors’ Charter and Nomination and Remuneration Committee Charter. The Nomination and Remuneration Committee provided recommendation to the Board of Commissioners regarding the implementation and criteria of self assessment. Evaluation on members of the Board of Directors is conducted based on indicators from four perspectives, namely Learning & Growth, Internal Business Process, Customer and Financial perspectives. These indicators are developed using the Balanced Scorecard framework. Every year, this evaluation framework is translated into around 18-20 initiatives that serve as the Board of Directors’ performance indicators.

16

Kebijakan penilaian sendiri (self assessment) untuk menilai kinerja Direksi diungkapkan melalui laporan tahunan Perusahaan Terbuka.

Policy on self-assessment to measure the performance of the Board of Directors shall be reported in the Public Company’s Annual Report.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan penilaian sendiri untuk Direksi telah tercantum pada Laporan Tahunan pada bagian Tata Kelola.

Recommendation is already implemented.

Self assessment policy for the Board of Directors is reported on Corporate Governance section of this Annual Report.

17

Direksi mempunyai kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi apabila terlibat dalam kejahatan keuangan.

The Board of Directors shall have a resignation policy for its members in the event of any financial fraud.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan terkait pengunduran diri anggota Direksi karena terlibat dalam kejahatan keuangan maupun pelanggaran hukum lainnya telah tercantum dalam Pedoman Direksi.

Recommendation is already implemented.

Resignation policy for members of the Board of Directors in the event of financial frauds or other kinds of legal violation is outlined in the Charter of the Board of Directors.

Page 256: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017256

Prinsip/Principles:Meningkatkan Aspek Tata Kelola Perusahaan melalui Partisipasi Pemangku KepentinganImproving the Company’s Corporate Governance through Stakeholders’ Participation

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

18

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan untuk mencegah terjadinya insider trading.

Public Companies shall have policies to address insider trading.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kalbe telah memiliki kebijakan untuk mencegah kemungkinan terjadinya insider trading dalam Perseroan.

Recommendation is already implemented.

Kalbe has prepared a policy to address insider trading.

19

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan anti korupsi dan anti fraud.

Public Companies shall have anti- corruption and anti-fraud policies.

Rekomendasi telah terpenuhi.

Kebijakan mengenai anti korupsi dan anti fraud tertuang dalam Etika Bisnis Kalbe, yang merupakan pedoman perilaku bagi Dewan Komisaris, Komite, Direksi dan seluruh karyawan Kalbe.

Recommendation is already implemented.

Kalbe’s anti- corruption and anti-fraud policies are addressed in Kalbe Business Ethics, which serves as a guide for the conduct of Kalbe’s Board of Commissioners, Committees, Board of Directors and entire employees.

20

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang seleksi dan peningkatan kemampuan pemasok atau vendor.

Public Companies shall have policies on vendor selection and capability improvement.

Rekomendasi telah dilaksanakan dan akan dikembangkan.

Kalbe memiliki kebijakan pengadaan barang dan jasa mengenai sistem yang harus dikelola dengan baik, adil, akuntabel, dan bebas dari konflik kepentingan, termasuk bagi para pemasok dan vendor. Perseroan akan mengembangkan komitmen ke arah upaya peningkatan kemampuan pemasok secara bertahap.

Recommendation is already implemented and will be improved.

Kalbe has prepared its goods and service procurement policy, as well as goods and service procurement system that must be managed in a proper, fair, accountable and free of conflict of interests manner, including for the vendors. The Company will improve its policy towards vendor capability improvement gradually.

21

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan tentang pemenuhan hak-hak kreditur.

Public Companies shall have policies on the fulfillment of creditors’ rights.

Rekomendasi telah terpenuhi.

Kalbe memiliki kebijakan mengenai pemenuhan hak-hak kreditur yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Recommendation is already implemented.

Kalbe has prepared a policy to protect the rights of creditors based on the prevailing regulations.

22

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan sistem whistleblowing.

Public Companies shall have policies on whistleblowing system.

Rekomendasi telah dilaksanakan.

Kebijakan mengenai sistem whistleblowing tertuang dalam Etika Bisnis Kalbe, yang merupakan pedoman perilaku bagi Dewan Komisaris, Komite, Direksi dan seluruh karyawan Kalbe. Perseroan membentuk Tim Tata Kelola untuk membantu Dewan Komisaris menangani pelaporan pelanggaran yang diterima.

Recommendation is already implemented.

Kalbe’s whistleblowing policy is outlined in the Kalbe Business Ethics, which serves as a guide for the conduct of Kalbe’s Board of Commissioners, Committees, Board of Directors and entire employees. The Company has established a Governance Team, tasked with assisting the Board of Commissioners in handling received violation reports.

Page 257: Report KLBF FIN.pdf

2572017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

23

Perusahaan Terbuka memiliki kebijakan pemberian insentif jangka panjang kepada Direksi dan karyawan.

Public Companies shall have policies on long-term incentives for the Board of Directors and employees.

Rekomendasi dalam proses pengembangan.

Saat ini, Perseroan sedang mengembangkan struktur remunerasi untuk mendukung pencapaian strategi jangka panjang Perseroan.

Recommendation is in process of development.

Currently, the Company is developing a remuneration structure to support the achievement of the Company’s long term strategies.

Prinsip/Principles:Meningkatkan Pelaksanaan Keterbukaan InformasiImproving the Implementation of Information Transparency

No RekomendasiRecommendations

KeteranganRemarks

24

Perusahaan Terbuka memanfaatkan penggunaan teknologi informasi secara lebih luas selain Situs Web sebagai media keterbukaan informasi.

Public Companies shall utilize information technology beyond its web site as a medium for information transparency.

Rekomendasi telah dilaksanakan dan akan dikembangkan.

Perseroan menggunakan situs web dan email sebagai media keterbukaan informasi utama. Ke depannya, Perseroan akan mengembangkan penggunaan teknologi informasi yang sesuai dan efektif dalam menyampaikan keterbukaan informasi Kalbe.

Recommendation has been implemented and will be expanded.

The Company utilizes web site and email as main media for information disclosure. The Company is planning to utilize other appropriate and effective information technologies to disseminate Kalbe’s information.

25

Laporan Tahunan Perusahaan Terbuka mengungkapkan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka paling sedikit 5%, selain pengungkapan pemilik manfaat akhir dalam kepemilikan saham Perusahaan Terbuka melalui pemegang saham utama dan pengendali.

The Annual Report of Public Companies shall report final beneficiaries of at least 5% share ownership other than the majority and controlling shareholders.

Rekomendasi telah terpenuhi.

Saat ini, Kalbe tidak memiliki pemegang saham yang kepemilikannya minimal 5% selain pemegang saham utama dan pengendali. Pengungkapan mengenai kepemilikan saham utama dan pengendali dapat dilihat pada bagian Profil Perusahaan dari Laporan Tahunan ini.

Recommendation is already implemented.

Beyond the Company’s major and controlling shareholders, currently no other shareholders hold at least 5% shares. Disclosure of share ownerships of major and controlling shareholders are presented in Corporate Profile section of this Annual Report.

Page 258: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017258

Kepada Yth.Dewan KomisarisPT Kalbe Farma TbkJakarta

Sesuai dengan ketentuan yang berlaku tentang Komite Audit dan mengingat peran Komite Audit dalam mendukung Dewan Komisaris dalam melaksanakan tanggung jawab pengawasan sehubungan dengan integritas laporan keuangan, manajemen risiko dan pengendalian internal, kepatuhan kepada hukum dan peraturan, serta kinerja, kualifikasi dan independensi akuntan publik serta kinerja fungsi audit internal, dengan ini kami menyampaikan Laporan Tahunan kegiatan Komite Audit untuk periode yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 sebagai berikut:

1. Dasar Pembentukan Komite AuditPembentukan Komite Audit didasarkan pada Undang- Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas; peraturan-peraturan mengenai Good Corporate Governance yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG); terutama adalah Peraturan OJK No. 55/POJK.04/2015 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit.

2. Keanggotaan Komite AuditSusunan keanggotaan Komite Audit Perseroan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan No.83-7/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017 tentang Penunjukan Pejabat Komite Audit yang masih berlaku hingga Laporan Tahunan ini dibuat adalah sebagai berikut:

Ketua : Lucky Surjadi SlametAnggota : Kai Arief Iman SelomulyaAnggota : Kurniawan Tedjo

3. Tugas dan Tanggung Jawab Komite AuditSesuai dengan fungsi Komite Audit yang mendampingi Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi pengawasan, maka tugas Komite Audit antara lain adalah: a. Melakukan penelaahan atas informasi keuangan

yang akan dikeluarkan Perseroan seperti laporan keuangan, proyeksi, dan informasi keuangan lainnya, termasuk laporan keuangan yang diaudit, proses audit, evaluasi kinerja serta rekomendasi penunjukkan auditor eksternal.

b. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh Unit Audit Internal serta mengawasi tindak lanjut atas temuan-temuan dari Unit Audit Internal.

c. Menelaah dan memberikan masukan seputar manajemen risiko dan pengendalian internal Perseroan.

To:Board of CommissionersPT Kalbe Farma TbkJakarta

Based on the prevailing regulations regarding the Audit Committee, and considering the roles of the Audit Committee to support the Board of Commissioners in conducting its oversight function on the integrity of the financial reports, risk management and internal control, compliance to rules and regulations, as well as the performance, qualifications and independency of the public accountant and the performance of the internal audit function, we herewith submit the following Audit Committee’s Annual Report for the period that ended on December 31, 2017:

1. Basis for the Establishment of the Audit CommitteeThe Audit Committee was established based on Law No. 40 Year 2007 regarding Limited Liability Companies; regulations regarding Good Corporate Governance issued by the Financial Services Authority (FSA), Indonesia Stock Exchange and the National Committee of Governance Policy; in particular FSA Regulation No. 55/POJK.04/2015 regarding the Establishment and Guidance for the Implementation of Duties of the Audit Committee.

2. Composition of the Audit CommitteeFollowing is the composition of the Company’s Audit Committee based on the Decision Letter of the Board of Commissioners No.83-7/SR/KF LD/VI/2017 dated June 5, 2017 regarding Appointment of the Audit Committee, which remains valid at the time of the issuance of this Annual Report:

Chairwoman : Lucky Surjadi SlametMember : Kai Arief Iman SelomulyaMember : Kurniawan Tedjo

3. Duties and Responsibilities of the Audit CommitteeBased on the role of the Audit Committee to support the Board of Commissioners in performing its oversight functions, the duties of the Audit Committee among others are:a. To conduct reviews of the financial information

to be disclosed by the Company, such as financial reports, financial projections and other financial information, including the audited financial reports, the audit process, performance evaluation and recommendation of external auditors.

b. To conduct reviews on the audit process conducted by the Internal Audit Unit and to monitor the follow ups on findings submitted by the Internal Audit Unit.

c. To review and provide recommendations regarding the Company’s risk management and internal control practices.

Laporan Komite Audit Audit Committee Report

Page 259: Report KLBF FIN.pdf

2592017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

d. Mendukung pengembangan pelaksanaan GCG termasuk menelaah ketaatan terhadap Peraturan Perundang-undangan yang relevan dengan kegiatan Perseroan.

4. Rapat Komite AuditSelama tahun 2017, Komite Audit telah melakukan 4 (empat) rapat rutin yang telah dijadwalkan dan rapat lain sesuai kebutuhan. Rapat rutin dihadiri oleh Ketua, Anggota Komite Audit dan Sekretaris Perusahaan, Kepala Unit Audit Internal dan Bagian Hukum Perseroan. Agenda Rapat antara lain membahas hal-hal sebagai berikut:1. Perkembangan kinerja Perseroan2. Proses audit oleh eksternal auditor3. Sistem pengendalian internal4. Pelaksanaan dan hasil dari proses pengendalian

internal5. Peninjauan kembali manajemen risiko6. Kepatuhan terhadap hukum dan peraturan

yang terkait dengan berbagai isue strategis perusahaan

7. Implementasi Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) dan Etika Bisnis

Laporan Komite Audit disampaikan kepada Dewan Komisaris, melalui Komisaris Independen sebagai Ketua Komite Audit. Berdasarkan hasil laporan dari Komite Audit, Dewan Komisaris memberikan rekomendasi dan masukan kepada Direksi sehubungan dengan aspek operasional dan kontrol internal Perseroan.

Komite Audit mendukung upaya Manajemen untuk lebih memperkuat aktivitas Manajemen Risiko dalam Perseroan dan anak perusahaan sebagai bagian dari implementasi lebih lanjut Tata Kelola Perusahaan yang Baik dalam Perseroan.

Jakarta, 7 Februari 2018

d. To support the improvement of GCG implementation, including reviews on compliance on laws and regulations relevant to the Company’s activities.

4. Audit Committee MeetingDuring 2017, the Audit Committee has conducted 4 (four) scheduled regular meetings and other meetings as necessary. Regular meetings were attended by the Committee’s Chairwoman, Members and the Company’s Corporate Secretary, Internal Audit Unit Head and the Company’s Legal Function. The Meeting Agenda among others are as follow:1. The Company’s progress and performance2. Progress of external audit process3. Internal control system4. Implementation and results of the internal control

process5. Reviews on risk management6. Compliance to rules and regulations related to the

Company’s various strategic issues7. Good Corporate Governance and Business Ethics

implementation

The Audit Committee Report is submitted to the Board of Commissioners through the Independent Commissioner as the Chairman of the Committee. Based on the report of the Audit Committee, the Board of Commissioners submits recommendations and inputs to the Company’s Board of Directors regarding the Company’s operation and internal control.

The Audit Committee supports the Management’s efforts to strengthen the Company’s and its subsidiaries’ Risk Management activities, as part of the Company’s Good Corporate Governance implementation.

Jakarta, February 7, 2018

Lucky Surjadi Slamet Ketua

Chairwoman

Kai Arief Iman Selomulya AnggotaMember

Kurniawan Tedjo AnggotaMember

Page 260: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017260

Laporan Komite Nominasi dan Remunerasi

Nomination and Remuneration

Committee Report

Kepada Yth.Dewan KomisarisPT Kalbe Farma TbkJakarta

Laporan Tahunan Komite Nominasi dan Remunerasi untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017.

Berdasarkan Surat Keputusan No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017, Dewan Komisaris membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi dalam rangka membantu pelaksanaan tugas kepengawasan dan pemberian nasehat oleh Dewan Komisaris dan kepada Direksi dalam pengelolaan Perusahaan.

Komite Nominasi dan Remunerasi bertugas dan bertanggung jawab membantu Dewan Komisaris untuk menentukan kebijakan nominasi dan remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi, antara lain sebagai berikut:

1. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai komposisi anggota Dewan Komisaris dan Direksi, kebijakan dan kriteria yang dibutuhkan dalam proses nominasi, kebijakan evaluasi kinerja bagi anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

2. Membantu Dewan Komisaris melakukan penilaian kinerja anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris berdasarkan tolok ukur yang telah disusun sebagai bahan evaluasi.

3. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai program pengembangan kemampuan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

4. Memberikan usulan calon yang memenuhi syarat sebagai anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris kepada Dewan Komisaris untuk disampaikan kepada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

5. Memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai struktur, kebijakan, dan besaran remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi untuk diajukan dalam RUPS, serta kebijakan evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi. Dalam lingkup ini termasuk pula upaya pengembangan struktur remunerasi untuk mendukung pencapaian strategi jangka panjang Perseroan.

To:Board of CommissionersPT Kalbe Farma TbkJakarta

The Nomination and Remuneration Committee Report for the Year Ended December 31, 2017.

Based on the Decision Letter No. 83-4/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017, the Board of Commissioners established the Nomination and Remuneration Committee to assist in the implementation of the supervisory and advisory functions of the Board of Commissioners to the Board of Directors in the management of the Company..

The Nomination and Remuneration Committee is responsible for assisting the Board of Commissioners in determining nomination and remuneration policies for the Board of Commissioners and the Board of Directors, are as follows:

1. Providing recommendations to the Board of Commissioners regarding the composition of the Board of Commissioners and Directors, policy and criteria needed in the nomination process, the policy for performance evaluation for the Directors and Commissioners.

2. Assisting the Board of Commissioners in conducting performance evaluation of the Directors and/or Commissioners based criteria set as evaluation materials.

3. Providing recommendations to the Board of Commissioners regarding competence development program for Directors and/or Commissioners.

4. Recommending candidates that meet the criteria as Directors and/or Commissioners to the Board of Commissioners to be submitted to the General Meeting of Shareholders.

5. Providing recommendations to the Board of Commissioners regarding the structure, policy, and amount of remuneration for the Board of Commissioners and Directors to be proposed in the General Meeting of Shareholders. The role includes identifying improvements in remuneration structure to support the achievement of the Company’s long term strategies.

Page 261: Report KLBF FIN.pdf

2612017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

6. Membantu Dewan Komisaris mengembangkan kebijakan evaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi serta melakukan penilaian atas kesesuaian Remunerasi yang diterima masing-masing anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris.

Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi ditunjuk oleh Dewan Komisaris dengan keanggotaan berjumlah tiga anggota. Susunan keanggotaan Komite Remunerasi sampai akhir tahun 2017 adalah sebagai berikut:

Ketua* : Johanes Berchman Apik IbrahimAnggota : Johannes SetijonoAnggota : Lanny Soputro* juga menjabat sebagai Komisaris Independen

Selama tahun 2017, Komite Nominasi dan Remunerasi telah menyelenggarakan rapat sebanyak 3 kali yang dihadiri lengkap oleh Ketua dan Anggota Komite Nominasi dan Remunerasi. Materi rapat yang dibahas antara lain adalah meninjau dan menilai kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, mengevaluasi sistem penilaian kinerja dan memberikan rekomendasi komposisi Dewan Komisaris dan Direksi, kebijakan dan kriteria nominasi Dewan Komisaris dan Direksi, serta memberikan rekomendasi atas jumlah remunerasi yang meliputi gaji, bonus, serta tunjangan bagi Dewan Komisaris dan Direksi.

Jakarta, 7 Februari 2018

6. Assisting the Board of Commissioners in developing remuneration policy as well as to conduct evaluation on remuneration received by each Director and/or Commissioner.

The Nomination and Remuneration Committee members are appointed by the Board of Commissioners and comprise three members. As of the end of 2017, the composition of the Remuneration Committee is as follows:

Chairman* : Johanes Berchman Apik IbrahimMember : Johannes SetijonoMember : Lanny Soputro*also an Independent Commissioner

In 2017, the Nomination and Remuneration Committee has conducted 3 meetings, fully attended by the Chairman and members of the Nomination and Remuneration Committee. The meeting agenda included reviewing and assessing the performance of the Board of Commissioners and Board of Directors, evaluating the Company performance assessment system, providing recommendations on the composition of the Board of Commissioners and Board of Directors, the nomination policy and criteria of the Board of Commissioners and Board of Directors, as well as providing recommendations regarding the amount of remuneration including salary, bonuses, and benefits for the Board of Commissioners and Board of Directors.

Jakarta, February 7, 2018

Johanes Berchman Apik IbrahimKetua

Chairman

Johannes Setijono AnggotaMember

Lanny Soputro AnggotaMember

Page 262: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017262

Laporan Komite Risiko Usaha

Business Risk Committee Report

Kepada Yth.Dewan KomisarisPT Kalbe Farma TbkJakarta

Laporan Tahunan Komite Risiko Usaha untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017

Berdasarkan Surat Keputusan No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017, Dewan Komisaris memperbaharui keanggotaan Komite Risiko Usaha. Komite Risiko Usaha dibentuk dalam rangka membantu pelaksanaan tugas kepengawasan dan pemberian nasehat oleh Dewan Komisaris kepada Direksi dalam pengelolaan Perusahaan. Komite Risiko Usaha bertanggung jawab kepada Dewan Komisaris dalam memantau kebijakan serta pengelolaan risiko serta tindakan mitigasi yang diambil oleh Perseroan, antara lain sebagai berikut:1. Menyusun kebijakan terkait dengan penilaian risiko

dan manajemen risiko2. Menyampaikan evaluasi kepada Dewan Komisaris

atas pelaksanaan prinsip-prinsip manajemen risiko Perseroan

3. Mengevaluasi pengelolaan risiko dan pengawasan internal

4. Memberikan rekomendasi perbaikan serta penanganan risiko yang dihadapi oleh Perseroan.

Anggota Komite Risiko Usaha ditunjuk oleh Dewan Komisaris dengan keanggotaan berjumlah tiga orang. Susunan keanggotaan Komite Risiko Usaha pada akhir tahun 2017 adalah sebagai berikut:

Ketua : Bernadette Ruth Irawati SetiadyAnggota : Bernadus Karmin WinataAnggota : Ronny Hadiana

Selama tahun 2017, Komite Risiko Usaha telah menyelenggarakan rapat sebanyak 2 kali yang dihadiri lengkap oleh Ketua dan Anggota Komite Risiko Usaha. Materi rapat yang dibahas antara lain adalah menelaah profil risiko strategis Perseroan dan mengevaluasi efektivitas manajemen risiko berikut tindakan mitigasi yang dilakukan oleh manajemen. Komite Risiko Usaha juga menelaah risiko-risiko utama yang dihadapi pada tahun 2018, berikut rencana strategis mitigasi yang akan diterapkan.

Jakarta, 7 Februari 2018

To:Board of CommissionersPT Kalbe Farma TbkJakarta

The Business Risk Committee Report for the Year Ended December 31, 2017

Based on the Decision Letter No. 83-5/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017, the Board of Commissioners amended the composition of the Business Risk Committee. The Business Risk Committee is formed to assist with implementation of the supervisory and advisory functions of the Board of Commissioners to the Board of Directors in the management of the Company. The Business Risk Committee is responsible for assisting the Board of Commissioners in monitoring policies, for management of risks and for acts of mitigation conducted by the Company, are as follows:1. To develop policies related to assessment of risks and

management of risks.2. To present an evaluation to the Board of Commissioners

on the implementation of the Company’s risk management principles.

3. To evaluate risk management and internal monitoring.4. To present improvement recommendations and risk

mitigation.

The Business Risk Committee members are appointed by the Board of Commissioners and comprise three members. As of the end of 2017, the composition of the Business RiskCommittee is as follows:

Chairwoman : Bernadette Ruth Irawati SetiadyMember : Bernadus Karmin WinataMember : Ronny Hadiana

In 2017, the Business Risk Committee has conducted 2 meetings, fully attended by the Chairman and member of the Business Risk Committee. The meeting agenda included reviewing the profiles of the Company’s strategic risks and evaluating the effectiveness of its risk management, as well as the mitigating factors as implemented by the management of the Company. The Business Risk Committee also performed reviews to identify major risks that may be faced by the Company in 2018, as well as providing recommendations on the strategic mitigating plan to be implemented.

Jakarta, February 7, 2018

Bernadette Ruth Irawati SetiadyKetua

Chairwoman

Bernadus Karmin Winata AnggotaMember

Ronny Hadiana AnggotaMember

Page 263: Report KLBF FIN.pdf

2632017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Laporan Komite GCG GCG Committee Report

Bernadette Ruth Irawati SetiadyKetua

Chairwoman

Bernadus Karmin Winata AnggotaMember

Kepada Yth.Dewan KomisarisPT Kalbe Farma TbkJakarta

Laporan Tahunan Komite GCG untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017.

Berdasarkan Surat Keputusan No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 tanggal 5 Juni 2017, Dewan Komisaris memperbaharui keanggotaan Komite Good Corporate Governance (GCG). Komite GCG dibentuk dalam rangka membantu pelaksanaan tugas kepengawasan dan pemberian nasehat oleh Dewan Komisaris kepada Direksi dalam pengelolaan Perusahaan. Komite GCG bertanggung jawab untuk membantu Dewan Komisaris sehubungan dengan peningkatan dan penyempurnaan praktik GCG di lingkungan Perseroan.

Susunan keanggotaan Komite GCG pada akhir tahun 2017 adalah sebagai berikut:

Ketua : Bernadette Ruth Irawati SetiadyAnggota : Bernadus Karmin Winata

Selama tahun 2017, Komite GCG telah menyelenggarakan rapat sebanyak 2 kali yang dihadiri lengkap oleh Ketua dan Anggota Komite GCG. Pembahasan utama dalam rapat antara lain meliputi upaya peningkatan implementasi GCG yang juga didasari oleh Kalbe Panca Sradha sebagai nilai luhur Perseroan, penelaahan Etika Bisnis Kalbe sebagai standar perilaku Insan Kalbe dan melakukan kajian serta memberikan rekomendasi atas penyempurnaan pelaksanaan GCG serta implementasinya.

Jakarta, 7 Februari 2018

To:Board of CommissionersPT Kalbe Farma TbkJakarta

The GCG Committee Report for the Year Ended December 31, 2017.

Based on the Decision Letter No. 83-6/SR/KF-LD/VI/2017 dated June 5, 2017, the Board of Commissioners amended the composition of the GCG Committee. The GCG Committee is formed to assist with implementation of the supervisory and advisory functions of the Board of Commissioners to the Board of Directors in the management of the Company. The GCG Committee is responsible for the improvement and refinement of GCG practices in the Company.

As of the end of 2017, the composition of the GCG Committee is as follows:

Chairwoman : Bernadette Ruth Irawati SetiadyMember : Bernadus Karmin Winata

In 2017, the GCG Committee has conducted 2 meetings, fully attended by the Chairman and member of the GCG Committee. The meeting agenda included efforts to upgrade GCG implementation based on Kalbe Panca Sradha as company values, review of Kalbe Business Ethics as the standard of conduct expected from Kalbe Individuals and performing reviews as well as providing recommendation for the improvements of the GCG implementations.

Jakarta, February 7, 2018

Page 264: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017264

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Page 265: Report KLBF FIN.pdf

2652017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Perseroan berkomitmen untuk menempatkan filosofi dan sasaran tanggung jawab sosial sebagai bagian integral dari aktivitas usahanya.

The Company is committed to positioning its CSR philosophy and objectives as an integral part of its business activities.

> 6,000Berpatisipasi menjadi Relawan Kalbe Berbagi 2017Participated as Volunteer in Kalbe Berbagi 2017

karyawanemployees

Page 266: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017266

Komitmen dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perlindungan terhadap lingkungan telah dijabarkan melalui produk dan layanannya, serta melalui pendekatan Perseroan dalam menjalankan kegiatan usahanya.Kalbe’s commitment to help promote community welfare and environment protection is implied both in its products and services, as well as the way the Company operates its business.

Corporate Social Responsibility

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan

Page 267: Report KLBF FIN.pdf

2672017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Kalbe sepenuhnya menyadari bahwa dalam membuat keputusan-keputusan yang penting, Perseroan tidak saja harus mempertimbangkan dampaknya bagi kinerja usaha, tetapi juga melihat konsekuensinya bagi lingkungan dan masyarakat.

Untuk itu, Kalbe berkomitmen mengembangkan usahanya secara bertanggung jawab, antara lain melalui program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility atau CSR). Perseroan berkomitmen untuk menempatkan filosofi dan sasaran tanggung jawab sosial sebagai bagian integral dari aktivitas usahanya. Oleh karenanya, komitmen Kalbe dalam membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan perlindungan terhadap lingkungan telah dijabarkan melalui produk dan layanannya, serta melalui pendekatan Perseroan dalam menjalankan kegiatan usahanya.

Program-program CSR Kalbe meliputi empat area penting berikut: pemberdayaan masyarakat; perlindungan lingkungan; praktik ketenagakerjaan, keselamatan dan kesehatan kerja; dan tanggung jawab produk.

Kegiatan Pengembangan Masyarakat

Kegiatan pengembangan masyarakat Kalbe dikelola oleh unit Corporate Social Responsibility di tingkat kantor pusat, yang langsung bertanggung jawab kepada Direksi. Unit tersebut bertanggung jawab mengelola aktivitas Kalbe Berbagi, sebagai payung dari seluruh kegiatan pemberdayaan masyarakat Perseroan.

Aktivitas Kalbe Berbagi dikategorikan ke dalam 4 pilar berikut:• Kalbe Berbagi – Kesehatan, memfokuskan pada

aktivitas peningkatan kesehatan masyarakat, sejalan dengan aktivitas usaha utama Perseroan, serta keyakinan bahwa akses ke layanan kesehatan merupakan hak dari setiap individu;

• Kalbe Berbagi – Pendidikan, dengan fokus pada inisiatif pengembangan pendidikan, khususnya di bidang pendidikan ilmu hayati;

• Kalbe Berbagi – Lingkungan, untuk membantu masyarakat membangun dan memelihara lingkungan yang baik dan sehat yang dapat mendukung peningkatan kualitas hidup, serta

Kalbe is fully aware that in making important decisions, the Company needs to consider not only the impact of those decisions on its business performance but also on their consequences to the environment and the community.

To that end, Kalbe is committed to responsibly develop its business, among others, through its Corporate Social Responsibility (CSR) programs. The Company is committed to positioning its CSR philosophy and objectives as an integral part of its business activities. Therefore, Kalbe’s commitment to help promote community welfare and environment protection is implied in both in its products and services, as well as the way the Company operates its business.

Kalbe’s CSR programs cover the following four key areas: community development; environmental stewardship; labor, occupational safety and health practices; and product responsibility.

Community Development Activities

Kalbe’s community development activities are managed by a dedicated Corporate Social Responsibility Unit at the head office, with direct reporting line to the Board of Directors. This Unit is responsible for overseeing the Company’s Kalbe Berbagi activities, an umbrella for the entire community development activities within the Company.

Kalbe Berbagi activities are categorized into the following 4 pillars:• Kalbe Berbagi – Health, focusing on public health

development activities, in line with the Company’s main business activities as well as belief that access to healthcare is the right of every individual;

• Kalbe Berbagi – Education, focusing in education development initiatives, especially in the field of life science education;

• Kalbe Berbagi – Environment, to help communities build and maintain a sound and healthy environment that support improvements in the quality of life, and

Page 268: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017268

• Kalbe Berbagi – Infrastruktur, untuk membantu pembangunan Infrastruktur dasar, terutama yang berhubungan dengan perbaikan sarana kesehatan dan pendidikan.

Kalbe Berbagi KesehatanKalbe Berbagi Kesehatan merupakan aktivitas pengembangan masyarakat yang utama bagi Perseroan, mengingat keberadaan Perseroan yang signifikan di sektor kesehatan Indonesia. Kalbe Berbagi – Kesehatan mencakup kegiatan layanan medis dan pemeriksaan kesehatan gratis, serta pembagian donasi peralatan kesehatan dan suplemen ke berbagai masyarakat di seluruh Indonesia.

Sepanjang tahun 2017, Kalbe Berbagi Kesehatan telah melaksanakan kegiatan-kegiatan berikut:• Kalbe berkolaborasi dengan berbagai komunitas

sosial dan nirlaba termasuk di dalamnya TNI di seluruh Indonesia dalam hal penyediaan obat dan layanan kesehatan gratis. Tercatat di tahun 2017, Kalbe bekerjasama dengan 53 komunitas dan menjangkau lebih dari 63.000 pasien.

• Kalbe bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) menyelenggarakan program Donor Darah dengan diikuti oleh 5.793 karyawan dan menghasilkan 5.367 kantong darah yang diterima oleh PMI.

• Kalbe juga mengadakan program tanggap bencana dengan memberikan bantuan obat dan layanan kesehatan kepada 305 kepala keluarga korban kebakaran di Kampung Bulak, Klender, Jakarta pada tanggal 25 Agustus 2017.

Kalbe Berbagi PendidikanKeikutsertaan Kalbe dalam pengembangan pendidikan difokuskan pada peningkatan minat di bidang pendidikan ilmu hayati melalui berbagai program rutin, seperti event science fair dan kompetisi riset, serta juga pembagian buku-buku pelajaran dan alat bantu mengajar untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

Berikut merupakan kegiatan pengembangan pendidikan yang penting selama tahun 2017:• Kalbe terus konsisten mengenalkan sains kepada

masyarakat khususnya anak-anak melalui program Kalbe Junior Scientist Award 2017. Program ini diikuti oleh 1.103 karya sains dari 374 sekolah di 26 propinsi. Kegiatan ini juga dihadiri Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebagai mitra Kalbe dalam penyelenggaraan KJSA 2017.

• Sejalan dengan usaha pengembangan sains di Indonesia, Kalbe juga menyelenggarakan workshop bagi guru-guru sains di 3 kota besar di Indonesia yakni Medan, Palembang dan Balikpapan. Tercatat 200 guru sains ikut dalam workshop ini.

• Kalbe Berbagi – Infrastructure, to help basic infrastructure development, particularly those related to improvements in health and education infrastructure.

Kalbe Berbagi for HealthKalbe Berbagi – Health is the Company’s main community development activities, given its considerable presence in Indonesian healthcare market. Kalbe Berbagi for Health’s activities cover free medical and health checkup services as well as distribution of medical supply and supplement donations to various communities across Indonesia.

During 2017, Kalbe Berbagi for Health has conducted the following initiatives:• Kalbe collaborates with various social and non-profit

communities including Indonesia National Armed Force throughout Indonesia in terms of providing medicine aid and free health services. Recorded in 2017, Kalbe works with 53 communities and reached more than 63,000 patients.

• Kalbe in collaboration with the Indonesian Red Cross (PMI) held a Blood Donor program which participated by 5,793 employees and resulted in 5,367 blood bags received by PMI.

• Kalbe also held a disaster response program by providing medicines and health services to 305 families of fire victims in Kampung Bulak, Klender, Jakarta on August 25, 2017.

Kalbe Berbagi For EducationKalbe’s participation in education development focuses on raising interest in life science education through regular programs such as science fairs and research competitions, as well as textbook and teaching tool distribution to improve the quality of Indonesian education.

Following are notable education development activities during 2017:• Kalbe continues to consistently promote science to

the community especially children through Kalbe Junior Scientist Award (KJSA) 2017 program. This program is participated by 1,103 works of science from 374 schools in 26 provinces. This activity was also attended by the Ministry of Education and Culture as a partner of Kalbe in the implementation of KJSA 2017.

• As part of the effort to promote science in Indonesia, Kalbe also organized workshops for science teachers in 3 major cities in Indonesia namely Medan, Palembang and Balikpapan, where 200 science teachers participated in this workshop.

Page 269: Report KLBF FIN.pdf

2692017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

• Program seminar internasional DBSDLS (Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series) 2017 merupakan program yang setiap tahun diselenggarakan sejak tahun 2013. Program ini ditujukan untuk menyebarluaskan perkembangan ilmu pengetahuan terkini di bidang teknologi kesehatan sekaligus membuka peluang kerjasama penelitian bagi para tenaga akademis, tenaga riset, praktisi dan regulator di Indonesia. Seminar ini dilakukan di 4 perguruan tinggi di Indonesia yakni Universitas Indonesia, Universitas Gajah Mada, Universitas Airlangga dan Universitas Atmajaya Jakarta. Total peserta yang hadir dalam seminar internasional ini mencapai lebih dari 1.700 peserta.

Kalbe Berbagi LingkunganMelalui kegiatan ini, Kalbe aktif mempromosikan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Aktivitas yang diselenggarakan di tahun 2017, antara lain adalah sebagai berikut:• Kalbe bekerja sama dengan Forum Bank

Sampah Kabupaten Bekasi mengadakan program pemanfaatan limbah pabrik. Pelatihan pemanfaatan limbah menjadi EcoBrick dilakukan pada 29 Maret 2017 dengan peserta sebanyak 150 orang yang terdiri dari 15 relawan Kalbe, 128 orang dari Forum Bank Sampah Kabupaten Bekasi dan 7 orang dari Forum Bank Sampah Pulo Kambing serta perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi dan LPBI Nahdlatul Ulama (NU).

• Dalam rangka mewujudkan lingkungan kerja yang bersih dan sehat, Kalbe juga melakukan green campaign di lingkungan kerja, melalui edukasi, poster dan lomba inovasi yang berkaitan tema lingkungan.

Kalbe Berbagi Sarana & PrasaranaKalbe Berbagi Sarana & Prasarana mengambil bagian dalam pengembangan infrastruktur publik yang mendorong masyarakat sekitar untuk menjalani hidup yang lebih sehat.

Sepanjang tahun 2017, Kalbe Berbagi Sarana & Prasarana telah melaksanakan kegiatan-kegiatan berikut:• Seperti di tahun-tahun sebelumnya, di tahun 2017

Kalbe secara konsisten menyumbangkan alat peraga pendidikan yang dikembangkan oleh pemenang Kalbe Junior Scientist Award (KJSA) 2017 kepada Pusat Peraga Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PPIPTEK) Taman Mini. Sumbangan ini bertujuan sebagai sumber pembelajaran bagi siswa-siswa sekolah dasar yang mengunjungi pusat peraga tersebut.

• International seminar program DBSDLS (Dr. Boenjamin Setiawan Distinguished Lecture Series) 2017 is an annual program held since 2013. This program is intended to share the latest development of science in health technology as well as open opportunities for research cooperation for academicians, researchers, practitioners and regulators in Indonesia. The seminar was conducted in 4 universities in Indonesia, namely University of Indonesia, Gajah Mada University, Airlangga University and Atmajaya University Jakarta. As many as 1,700 participants attended the seminar.

Kalbe Berbagi for the EnvironmentThrough this activity, Kalbe actively promotes the importance of maintaining a clean environment. Activities conducted in 2017, among others were:

• Kalbe in cooperation with regional Waste Bank Forum Bekasi held a waste utilization program. The waste utilization training to EcoBrick was conducted on March 29, 2017 with 150 participants consisting of 15 Kalbe volunteers, 128 participants from Waste Bank Forum Bekasi and 7 participants from Waste Bank Forum Pulo Kambing as well as representatives from Environment Agency of Bekasi Regency and LPBI Nahdlatul Ulama (NU).

• In order to create a clean and healthy working environment, Kalbe also conducted a green campaign in the working environment, through education, posters and innovation contests related to environmental themes.

Kalbe Berbagi for InfrastructureKalbe Berbagi - Infrastructure takes the issue of improving public infrastructure that helps the surrounding communities to live a healthier life.

During the course of 2017, Kalbe Berbagi – Infrastructure has conducted the following activities:

• As in the previous years, in 2017 Kalbe consistently donated educational tools created by winners of the 2017 Kalbe Junior Scientist Award (KJSA) to be displayed in the Taman Mini Science and Technology Center (PPIPTEK). This donation is intended as a learning resource for elementary school students who visit the display center.

Page 270: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017270

Diperkirakan 20% dari 500.000 pengunjungan PPIPTEK telah mengunjungi pameran KJSA ini. Kalbe juga turut membantu penyediaan sarana pendidikan sains kepada sembilan sekolah pemenang KJSA tahun 2017.

Karyawan terus membuktikan tingkat komitmen dan antusiasme yang tinggi dengan secara aktif memberikan dukungan pada kegiatan ini. Sebanyak 6.084 karyawan turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sosial Kalbe di tahun 2017, bukti nyata bahwa karyawan Kalbe juga bersemangat menjadi agen pemberdaya masyarakat. Pada tahun 2017, Perseroan mengalokasikan Rp100 miliar untuk kegiatan tanggung jawab sosial.

Kalbe Berbagi 2017Kalbe Berbagi 2017

Jumlah Partisipasi Relawan /No. of Employee Volunteerism

Jumlah Penerima Manfaat /No. of Beneficiaries

Kalbe Berbagi – KesehatanKalbe Cares – Health

5,913 268,993

Kalbe Berbagi – PendidikanKalbe Cares - Education

109 8,955

Kalbe Berbagi – LingkunganKalbe Cares - Environment

52 1,798

Kalbe Berbagi – InfrastrukturKalbe Cares - Infrastructure

10 100,900

TOTAL 6,084 380,646

Perlindungan Lingkungan

Selain mematuhi semua peraturan perlindungan lingkungan yang berlaku, Kalbe Grup juga telah mengimplementasikan ISO 14001:2004, standar di bidang sistem pengelolaan lingkungan yang diakui secara internasional, di sebagian besar fasilitas produksinya. Hal ini merefleksikan komitmen Perseroan untuk mengadopsi standar perlindungan lingkungan yang baik.

Di tahun 2017, telah dibentuk unit baru, yakni Corporate Health, Safety, Security and Environment (CHSSE). Semangat dasar CHSSE adalah melindungi setiap individu, produktifitas, lingkungan kerja, dan profit Perseroan.

Salah satu tugas dari unit tersebut adalah melakukan sinkronisasi dan standarisasi kegiatan Health, Safety, Security and Environment di seluruh Grup Kalbe guna memastikan kepatuhan terhadap seluruh peraturan yang berlaku. Unit CHSSE telah mengidentifikasi beberapa elemen penting dari sistem manajemen HSSEnya, serta telah mulai mengkomunikasikan prioritas tersebut ke seluruh unit usaha di bawah Grup Kalbe.

It is estimated that 20% of 500,000 PPIPTEK visitors have visited this KJSA display. Kalbe also provided science education facilities to the nine schools of KJSA winners in 2017.

Employees continued to manifest a high degree of commitment and enthusiasm by actively supporting Kalbe Berbagi activities. A total of 6,084 employees participated in Kalbe’s social activities during 2017, a clear testament that Kalbe’s employees are also enthusiastic community developers.In 2017, the Company allocates Rp100 billion for its corporate social responsibility activities.

Environmental Stewardship

On top of complying the prevailing environment protection regulations, Kalbe Group has implemented ISO 14001:2004, an internationally recognized standard in environmental management system, in most of its production facilities. This reflects the Company’s commitment in adopting a high standard of environmental stewardship.

A new unit, Corporate Health, Safety, Security and Environment (CHSSE) unit was established in 2017. The underlying spirit of CHSSE is to protect every individual, productivity, workplace, environment and profit of the Company.

One of the tasks of this unit was to synchronize and standardize the Health, Safety, Security and Environment activities within the entire Kalbe Group to ensure full adherence with all prevailing regulations. The CHSSE unit has identified some key elements of its HSSE management system and has started to communicate these priorities to all business units within the Kalbe Group.

Page 271: Report KLBF FIN.pdf

2712017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Guna mendorong penyempurnaan berkelanjutan di bidang perlindungan lingkungan, di tahun 2017, Perseroan telah melaksanakan inisiatif berikut:• Optimalisasi operasi fasilitas utilitas (chiller,

HVAC, air compressor, dsb.) guna mengurangi konsumsi listrik hingga 518.077 kWh

• Merancang kembali mesin chiller menjadi sistem parallel yang terkoneksi guna mengoptimalkan kinerja sistem cooler yang dapat menghemat hingga 1.143.495 kWh konsumsi energi

• Pemanfaatan air buangan 8.196 m3 melalui proses regenerasi untuk kebutuhan domestik dan taman.

Untuk meningkatkan pemanfaatan energi terbarukan, sejak tahun 2012 Perseroan telah menggunakan teknologi sel surya untuk penerangan. Pada tahun 2017, salah satu unit usaha juga telah memperkenalkan teknologi sel surya untuk mengoperasikan instalasi pengolahan air limbahnya. Melalui inisiatif tersebut, unit pengolahan air limbah berhasil mengurangi konsumsi energi sebesar 42% di tahun 2017.

Ketenagakerjaan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Kalbe berkomitmen melaksanakan praktek ketenagakerjaan yang bertanggung jawab, serta mengembangkan ketrampilan dan pengetahuan karyawan, dan memperhatikan tingkat kesejahteraan karyawan. Untuk itu, Perseroan memiliki komitmen memberikan kesempatan yang setara kepada seluruh karyawan. Keputusan-keputusan terkait penetapan tanggung jawab dan jabatan dilaksanakan tanpa memperhatikan suku, agama, gender atau karakteristik individu lainnya, sedangkan karyawan baru diseleksi berdasarkan kapabilitas, latar belakang pendidikan dan potensinya.

Praktek KetenagakerjaanKalbe telah memenuhi semua hukum dan peraturan ketenagakerjaan. Perseroan berupaya memenuhi hak-hak karyawan dalam bentuk kepastian kerja, upah dan tunjangan yang adil, serta lingkungan kerja yang nyaman.

Perseroan menawarkan kepada seluruh karyawan banyak peluang untuk pengembangan pribadi dan profesional. Berbagai program pelatihan secara rutin ditawarkan untuk pengembangan kemampuan teknis dan non-teknis, meningkatkan kompetensi karyawan, meningkatkan daya saing organisasi serta meningkatkan kepuasan konsumen dan para pemangku kepentingan lainnya.

Sepanjang tahun 2017, Kalbe telah melakukan total investasi sebesar Rp27,1 miliar untuk kegiatan pelatihan dan pengembangan.

To promote ongoing improvements in environment stewardship, during 2017 the Company has initiated the following initiatives:• Operation optimization of utility facilities (chiller,

HVAC, air compressor, etc) to reduce electricity consumption by 518,077 kWh

• Chiller redesign to a parallel and connected system to optimize cooler system performance that can generate up 1.143.495 kWh savings in energy consumption

• Utilization of 8,196 m3 excess water through regeneration process for domestic and gardening use.

To increase the use of renewable energy, since 2012 the Company has used solar cell technology for lightings. In 2017, one of the Company’s business units has also introduced solar cell technology to operate its wastewater processing installation. With this initiative, the wastewater processing unit was able to reduce energy consumption by 42% in 2017.

Labor, Occupational Safety and Health Practices

Kalbe is dedicated to implementing responsible employment practices, developing the skills and knowledge of its employees, and safeguarding the welfare of its people. For this reason, the Company is committed to providing equal opportunities to all employees. Decisions on responsibility and position assignments are made regardless of race, religion, gender or any other individual characteristics, while new employees are selected based on their capabilities, education background and potentials.

Labor PracticesKalbe complies with prevailing labor laws and regulations. It strives to fulfill employees’ rights in the form of job security, fair wages and benefits, as well as a convenient working environment.

The Company aims to provide its employees at all levels with ample opportunities for personal and professional development. It regularly offers numerous training programs aimed at developing technical and non-technical skills, improving employee competencies, increasing organizational competitiveness and enhancing the satisfaction of customers and other stakeholders.

Over the course of 2017, Kalbe has invested a total of Rp27.1 billion for training and development activities.

Page 272: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017272

Kebebasan BerserikatKalbe menghormati hak karyawan untuk membentuk dan berpartisipasi dalam serikat pekerja. Perseroan telah membina hubungan yang saling mendukung dengan Serikat Pekerja berdasarkan konsep kemitraan dan dialog. Untuk menjamin bahwa karyawan memahami hak dan tanggungjawabnya, Perseroan secara rutin mendistribusikan informasi tentang peraturan ketenagakerjaan kepada seluruh karyawan.

Prosedur Penyelesaian KeluhanPerseroan telah memiliki mekanisme keluhan ketenagakerjaan yang komprehensif, meliputi empat langkah berikut:1. Tingkat Pertama

Pekerja yang bersangkutan membahas keluhan dan pengaduannya kepada atasan langsung.

2. Tingkat KeduaBilamana penyelesaian pada tingkat pertama belum dapat diterima oleh pekerja, dengan sepengetahuan atasannya, yang bersangkutan dapat membicarakan masalah tersebut kepada atasan langsung yang lebih tinggi.

3. Tingkat KetigaApabila penyelesaian pada tingkat ke dua masih belum dapat diterima, maka keluhan diteruskan kepada bagian Personalia.

4. Tingkat KeempatDalam hal penyelesaian pada tingkat ketiga belum juga dapat diterima oleh pekerja, maka dapat diselesaikan melalui Perselisihan Hubungan Industrial sesuai Peraturan Perundang-undangan Ketenagakerjaan yang berlaku.

Setiap tahap penyelesaian keluhan harus dapat diselesaikan selama maksimum 1 minggu, atau seluruh tahap harus dapat diselesaikan paling laman dalam waktu 4 minggu. Selain itu, semua permasalahan keluhan atau aduan yang diselesaikan melalui mekanisme Hubungan Industrial wajib didokumentasikan dengan baik.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)Aspek keselamatan dan kesehatan dalam lingkungan kerja senantiasa menjadi prioritas utama bagi Kalbe. Hal ini dirumuskan tidak saja dalam kebijakan perusahaan untuk mencegah terjadinya kecelakaan kerja, namun juga dituangkan ke dalam Key Performance Indicator untuk memastikan bahwa setiap individu memiliki tanggung jawab untuk pencapaian target zero accident.

Pada salah satu unit, Perseroan mulai menerapkan pendekatan Behavior Driven Progam yang dilakukan secara sistematis dan konsisten untuk menumbuhkan komitmen, keterlibatan dan keteladanan di lingkungan kerja. Perbaikan berkesinambungan dilakukan untuk

Freedom of AssociationKalbe respects the rights of its employees to form and participate in trade unions. The Company has established a mutually supportive relationship with the Labor Union through the concept of partnership and dialogue. To ensure that employees understand their rights and responsibilities, the Company regularly disseminates information on employment rules and regulations to all employees.

Complaint Resolution ProcedureThe Company has established a comprehensive labor complaint resolution mechanism, covering the following four steps:1. First Level

The respective employee raises their complaints and grievances to their direct supervisor.

2. Second LevelIn the event that resolution at the first level is deemed insufficient by the respected employee, with the supervisor consent employee can discuss their complaints to a higher level supervisor.

3. Third LevelIn the event that resolution at the second level is deemed insufficient by the respected employee, complaints can be directed to the Personnel unit.

4. Fourth LevelIn the event that resolution at the third level is still deemed as insufficient, complaints can be resolved through the Industrial Relation Conflict Resolution based on the applicable Labor Laws.

Every complaint resolution level should to be completed at a maximum of 1 week, or all levels must be completed by at most 4 weeks. Additionally, all complaint or grievance issues resolved through the Industrial Relations mechanism must be properly documented.

Occupational Health and Safety (OHSA)A safe and healthy working environment is a top priority for Kalbe. This is defined no just within the Company’s policy to prevent work related accidents and sickness, but is also included in the Key Performance Indicators to ensure that every individual has the responsibility to achieve the zero accident target.

In one of the units, the Company has started to implement a Behavior Driven Program which is systematically and consistently performed to build commitment, involvement and exemplary practices in the workplace.

Page 273: Report KLBF FIN.pdf

2732017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

meningkatkan sumber daya manusia dengan titik berat pada mentalitas, kemampuan teknis, kecukupan sumber daya serta pengelolaan pengetahuan. Untuk mendorong perbaikan, program kerja strategis dilakukan dengan mengadopsi strategic tools, process tools dan improvement tools yang relevan dengan memanfaatkan Teknologi Informasi dan sarana.

Sebagai panduan dalam penerapan sistem manajemen K3, Perseroan telah meraih sertifikasi OHSAS 18001:2007 untuk beberapa fasilitas produksinya. Berikut beberapa kegiatan terkait sistem manajemen K3:1. Komite P2K3 / OHSE Committee

Komite P2K3 atau OHSE Committee dibentuk dengan melibatkan personil dari berbagai fungsi, serta bertanggung-jawab dalam perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi program-program K3 Perseroan, yang meliputi Inspeksi K3, inspeksi K3 Kontraktor, Briefing Kontraktor, Briefing Karyawan, Pelatihan Tanggap Darurat dan sebagainya.

2. Pelatihan Tanggap DaruratUntuk meningkatkan kompetensi petugas yang bertanggung jawab atas penanggulangan keadaan darurat, Perseroan menyelenggarakan pelatihan-pelatihan tanggap darurat yang terdiri dari pelatihan tentang pemadaman kebakaran, evakuasi dan pertolongan pertama pada kecelakaan. Pelatihan rutin diadakan dengan melibatkan pihak sekuriti dan karyawan.

3. Simulasi Tanggap DaruratSimulasi keadaan darurat dilakukan untuk menguji kehandalan prosedur dan peralatan/ sarana tanggap darurat. Sesi simulasi dilakukan setahun sekali dengan melibatkan seluruh karyawan.

4. Total Productive Maintenance – SHEMelalui pelaksanaan Total Productive Maintenance (TPM), aktivitas untuk mencegah terjadinya kecelakaan terkait interaksi manusia dengan mesin menjadi pusat perhatian. Perseroan memberi perhatian khusus pada perangkat-perangkat keselamatan pada mesin untuk memastikan performa terbaik. Selain itu, para operator mesin didorong untuk membangun pola pikir bahwa keselamatan merupakan tanggung jawab setiap orang.

5. Inspeksi Rutin atas Fasilitas Tanggap DaruratInspeksi secara rutin dilakukan atas fasilitas tanggap darurat untuk memastikan kesiapan, termasuk inspeksi atas fasilitas pertolongan pertama, tangga darurat dan jalur evakuasi.

Continuous improvement is implemented to improve human resources quality with emphasis on mentality, technical competence, resource adequacy and knowledge management. To drive improvement, strategic action plan is implemented by adopting relevant strategic tools, process tools and improvement tools by leveraging on information technology and infrastructure.

As a guide for its OHSA management system, the Company has received OHSAS 18001:2007 certifications for some of its production facilities. Following are some of the activities related to OHSA management system:

1. OHSE CommitteeOHSE Committee was established by involving people from various functions, and is responsible for the planning, implementation and evaluation of the Company’s OHSA programs, covering OHSA inspection, Contractor’s OHSA inspection, Contractor Briefing, Employee Briefing, Rapid Disaster Response Training and other types of activities.

2. Rapid Disaster Response TrainingTo enhance the competence of officers in charge of disaster response activities, the Company holds rapid disaster response training sessions, covering trainings on fire drills, evacuation and first aid in the event of accidents. Training sessions are conducted regularly, participated by the security staff and Kalbe’s employees.

3. Rapid Disaster Response SimulationSimulations on rapid disaster response are conducted to test the reliability of the rapid disaster response procedures and facilities. Simulation sessions are conducted once every year with full participation from all employees.

4. Total Productive Maintenance – SHEWith the implementation of Total Productive Maintenance (TPM), activities to avoid the occurrence of man-machine interaction related accidents become the center of focus. The Company gives adequate attention to the safety tools of its machines to ensure the best performance. In addition, machine operators are encouraged creating the mindset that safety is the responsibility of every individual.

5. Routine Emergency Facility InspectionRoutine inspection on emergency facility is held to ensure readiness, including inspection on first aid facilities, emergency stairs and evacuation routes.

Page 274: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017274

Dalam beberapa tahun terakhir, jajaran manajemen senior telah memulai transformasi paradigma yang signifikan untuk fungsi keamanan di masing-masing unit usaha Kalbe. Guna mengantisipasi potensi terjadinya risiko keamanan, Perseroan telah meluncurkan dan menyempurnakan sistem manajemen keamanan internalnya.

Fungsi keamanan Kalbe telah memenuhi persyaratan, kompetensi dan standar mutu yang berlaku. Pengawasan dan evaluasi rutin atas program keamanan internal dilakukan setiap 6 bulan guna menjamin kesesuaian dengan peraturan yang berlaku.

Sebagai bagian dari upaya kami membangun tempat kerja yang sehat, Perseroan mengadakan kampanye “Kita Sehat Kalbe Kuat” pada tahun 2017, yang merupakan kampanye internal berupa aktivitas fisik, pemeriksaan dan edukasi kesehatan serta pemberian nutrisi tambahan dan vaksinasi, untuk meningkatkan gaya hidup sehat dan rasa bangga karyawan terhadap produk dan layanan Kalbe. Perseroan juga mengadakan Kompetisi Kalbe Olympic yang kedua, dimana acara tersebut berhasil membangun rasa kebersamaan dan semangat berprestasi di antara karyawan Kalbe Group.

Tanggung Jawab Produk

Kalbe senantiasa menjaga kepercayaan konsumen dengan melaksanakan prinsip kehati-hatian dan memberi prioritas pada keamanan dan layanan kepada konsumen. Hal ini dilakukan melalui sistem manajemen mutu yang komprehensif dan terintegrasi, serta program pengendalian kualitas yang ketat.

Seluruh fasilitas produksi wajib memenuhi persyaratan nasional berdasarkan Cara Pembuatan Obat yang Baik yang dikeluarkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM. Selain itu, fasilitas Kalbe juga telah meraih sertifikasi dengan standar yang diakui secara internasional, seperti ISO 9001 untuk Sistem Manajemen Kualitas, ISO 14001 untuk Standar Manajemen Lingkungan, OHSAS 18001 untuk Kesehatan dan Keselamatan Kerja, HACCP atau Hazard Analysis and Critical Control Points untuk analisa keamanan makanan dan ISO 22000 untuk manajemen keamanan makanan.

Fasilitas Produksi / Production Facility Sertifikasi / CertificationKalbe Farma ISO 9001, ISO 14001,

OHSAS18001

Bintang Toedjoe ISO 9001, ISO 14001, OHSAS18001, HACCP, SMK3

Dankos Farma ISO 9001, ISO 14001, OHSAS18001

Sanghiang Perkasa ISO 9001, ISO 22000, ISO 14001, HACCP, FSSC 22000, SMK3, NKV, Halal, PSB (BPOM), OHSAS18001

In the past few years, senior management has initiated a considerable paradigm transformation in the security function within Kalbe’s respective business units. To anticipate the potential occurrence of security risks, the Company has introduced and strengthened its internal security management system.

Kalbe’s security function has adhered to prevailing requirements, competence and quality standard. Routine monitoring and evaluation on internal security is conducted every 6 months to ensure compliance with the applicable regulation.

As part of our effort to create a healthy workplace, the Company has been promoting “Kita Sehat Kalbe Kuat” in 2017, as one of the Company’s internal campaign in the form of physical activities, medical examination and education, as well as providing additional nutrition and vaccinations, in order to improve employees’ healthy lifestyle and sense of pride with Kalbe’s products and services. In 2017 the Company organized its second Annual Kalbe Olympics Competition, which succeeded in creating a sense of solidarity and the passion to excel among Kalbe Group employees.

Product Responsibility

Kalbe strives to maintain customer trust by applying the principle of prudence and prioritizing customer safety and service. This is executed through a comprehensive and integrated quality management system and a program of stringent quality controls.

All production facilities must comply with the national requirements for current Good Manufacturing Standard (GMP) issued by the Indonesian Food and Drug Administration (Badan Pengawas Obat dan Makanan or BPOM). In addition, Kalbe’s facilities are certified with internationally recognized standards such as ISO 9001 for Quality Management System, ISO 14001 for Environmental Management Standard, OHSAS 18001 for Occupational Health and Safety, HACCP or Hazard Analysis and Critical Control Points for food safety analysis, and ISO 22000 for food safety management.

Page 275: Report KLBF FIN.pdf

2752017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

Fasilitas Produksi / Production Facility Sertifikasi / CertificationHexpharm Jaya ISO 9001, ISO 14001,

OHSAS18001

Finusolprima Farma ISO 9001, ISO 14001, OHSAS18001

Kalbe Morinaga Indonesia ISO 9001, ISO 22000, FSSC 22000, SMK3, NKV, Halal, CPPOB, TPM Excellent & Consistency Award, OHSAS 18001

Orange Kalbe Ltd. NAFDAC (local FDA)

Hale International ISO 22000/2005 GMP, HACCP

Kalbe Milko Halal, PSB (BPOM), FSSC 22000

Bifarma Adiluhung (SCI) CPOB (BPOM)

Kalbio Global Medika GMP

Kegiatan komunikasi pemasaran Kalbe dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku dari BPOM sebagai institusi pengawas yang bertanggung jawab atas keamanan obat dan makanan di Indonesia.

Sesuai dengan persyaratan standar etika, informasi dan klaim produk wajib ditampilkan secara jelas dan obyektif, berdasarkan bukti-bukti ilmiah. Kalbe memastikan bahwa informasi produk ditampilkan secara jelas untuk menghindari terjadinya misinterpretasi. Informasi produk terkini, termasuk tentang keamanan produk, kontra-indikasi, serta peringatan dan efek sampingan, wajib mendapat persetujuan dari BPOM.

Informasi terkait produk-produk juga dapat diakses melalui beberapa situs internet, termasuk www.kalbenutritionals.com untuk produk nutrisi, serta www.ahlinyalambung.com untuk produk antasid Kalbe, Promag. Informasi umum lainnya tersedia melalui situs korporat Kalbe, www.kalbe.co.id.

Perseroan menyimpan sampel produk dari setiap batch produksi hingga berakhirnya masa pakai (expiry date). Jika terdapat keluhan atas produk tersebut, maka hal tersebut dapat ditelusuri dengan menggunakan contoh produk yang disimpan.

Kalbe telah membangun Kalbe Customer Care sebagai jalur kontak di mana konsumen dapat melakukan pengecekan, mengajukan pertanyaan serta menyampaikan keluhan-keluhan. Kalbe Customer Care menyediakan nomor hotline bebas biaya (0800-140-2000), alamat surat elektronik ([email protected]) dan PIN Blackberry, 25DCA47C. Kalbe Customer Care telah meraih sertifikasi ISO 9001:2000.

Sepanjang tahun 2017, Kalbe Customer Care telah menerima sebanyak 530.273 kontak konsumen, sebagian besar berupa pertanyaan terkait produk dan promosi.

Kalbe’s marketing communication activities are implemented in compliance with prevailing regulations issued by BPOM as the supervisory body that oversees drugs and food safety in Indonesia.

In accordance with the ethical standard requirements, product information and claims should be presented in a fair and objective manner, based on scientific evidences. Kalbe ensures that product information is presented in non-misleading manner to avoid any misinterpretation. Latest product information including product safety, contra-indication, warning and side effects, must be approved by BPOM.

Product information is available online through several websites, including www.kalbenutritionals.com for nutritionals products and www.ahlinyalambung.com for Kalbe’s antacid product, Promag. Other general information is available via the Company’s corporate website, www.kalbe.co.id.

The Company keeps samples of products from every production batch until after the expiry date. In the event of complaints, the Company will be able to trace the issues using the product samples kept.

Kalbe has established its Kalbe Customer Care, a contact channel where customers can check, ask questions, and file complaints. Kalbe Customer Care provides a toll free hotline number (0800-140-2000), email address ([email protected]) and a Blackberry PIN, 25DCA47C. Kalbe Customer Care has been awarded with ISO 9001:2000 certification.

In 2017, Kalbe Customer Care received more than 530,273 customer contacts, most of which were requests for product information and promotions.

Page 276: Report KLBF FIN.pdf

Surat Pernyataan Dewan Komisaris dan Direksi Tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2017PT Kalbe Farma Tbk

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan 2017 PT Kalbe Farma Tbk telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan.

Jakarta, 20 April 2018

We, the undersigned, hereby declare that all information in the 2017 Annual Report of PT Kalbe Farma Tbk has been presented in its entirety, and that we assume full responsibility for the accuracy of the content of this Annual Report.

Bernadette Ruth Irawati Setiady Presiden Komisaris

President Commissioner

Santoso Oen Komisaris

Commissioner

Ferdinand Aryanto Komisaris

Commissioner

Ronny Hadiana Komisaris

Commissioner

Lucky Surjadi Slamet Komisaris Independen

Independent Commissioner

Farid Anfasa MoeloekKomisaris Independen

Independent Commissioner

Dewan Komisaris Board of Commissioners

Page 277: Report KLBF FIN.pdf

Statement of the Board of Commissioners and Board of

Directors on the Responsibility for the 2017 Annual Report of

PT Kalbe Farma Tbk

Kami yang bertanda tangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan 2017 PT Kalbe Farma Tbk telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan.

Jakarta, 20 April 2018

We, the undersigned, hereby declare that all information in the 2017 Annual Report of PT Kalbe Farma Tbk has been presented in its entirety, and that we assume full responsibility for the accuracy of the content of this Annual Report.

Vidjongtius Presiden DirekturPresident Director

Ongkie TedjasurjaDirektur Director

Bujung Nugroho Direktur Director

Djonny Hartono Tjahyadi Direktur Director

Sie Djohan Direktur Director

Bernadus Karmin Winata Direktur Independen Independent Director

Direksi Board of Directors

Page 278: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017278

Page 279: Report KLBF FIN.pdf

2792017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Profil PerusahaanCompany Profile

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlights

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility

Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement and Discussion Analysis

PT Kalbe Farma Tbk dan Entitas Anaknya Laporan keuangan konsolidasian tanggal 31 Desember 2017 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut beserta laporan auditor independenPT Kalbe Farma Tbk and its Subsidiaries Consolidated financial statements as of December 31, 2017 and for the year then ended with independent auditors’ report.

Consolidated Financial Statements

Laporan Keuangan Konsolidasian

Page 280: Report KLBF FIN.pdf

Halaman ini sengaja dikosongkan

This page is intentionally left blank

Page 281: Report KLBF FIN.pdf
Page 282: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

TANGGAL 31 DESEMBER 2017 DAN UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA

TANGGAL TERSEBUT BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS

AS OF DECEMBER 31, 2017 AND FOR THE YEAR THEN ENDED

WITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Daftar Isi Table of Contents

Halaman/ Page

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian ........................ 1-3 .......... Consolidated Statements of Financial Position

Laporan Laba Rugi dan Penghasilan Consolidated Statements of Profit or Loss Komprehensif Lain Konsolidasian ............................ 4-5 ..................... and Other Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian .................... 6 ......... Consolidated Statements of Changes in Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian .................................... 7-8 ................... Consolidated Statements of Cash Flows

Catatan Atas Laporan Keuangan Konsolidasian ............. 9-146 ....... Notes to the Consolidated Financial Statements

***************************

Page 283: Report KLBF FIN.pdf
Page 284: Report KLBF FIN.pdf
Page 285: Report KLBF FIN.pdf

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statement form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

1

g

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT

OF FINANCIAL POSITION As of December 31, 2017

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember 2017/ Catatan/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 Notes December 31, 2016

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS Kas dan setara kas 2.784.705.831.122 2e,2s,2v,4,40 2.895.582.003.331 Cash and cash equivalents Piutang usaha 2s,2v,5,40 Trade receivables Pihak ketiga, neto 2.851.855.047.281 2.606.612.666.119 Third parties, net Pihak berelasi 24.562.301.353 2f,8a 24.593.763.005 Related parties Piutang lain-lain 2s,2v,6,40 Other receivables Pihak ketiga 91.081.776.623 91.335.763.079 Third parties Pihak berelasi 194.143.183 2f,8b 3.265.389.174 Related parties Aset keuangan lancar lainnya 186.495.242.626 2e,2s,2v,7,40 179.326.120.554 Other current financial assets Persediaan, neto 3.557.496.638.218 2g,9 3.344.404.151.105 Inventories, net Pajak pertambahan nilai dibayar di muka 133.890.272.364 2u 103.889.084.625 Prepaid value added tax Biaya dibayar di muka 61.651.218.626 2h,10 64.619.010.784 Prepaid expenses Aset lancar lainnya 352.018.029.182 11 258.901.816.121 Other current assets

Total Aset Lancar 10.043.950.500.578 9.572.529.767.897 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETS Aset keuangan tidak lancar lainnya 53.386.000.000 2v,12,40 47.350.500.000 Other non-current financial assets Investasi pada entitas asosiasi 25.475.566.035 2i,13 41.781.440.332 Investment in associates Aset pajak tangguhan, neto 155.865.496.386 2u,22 160.215.778.533 Deferred tax assets, net Tagihan restitusi pajak 28.498.715.436 2u,22 34.842.506.365 Claims for tax refund 2j,2k,2l,2q, Aset tetap, neto 5.342.659.713.054 14,17,41 4.555.756.101.580 Fixed assets, net 2d,2l,2m, Aset takberwujud, neto 419.572.828.665 2n,2o,15,41 400.206.315.434 Intangible assets, net 2j,2l,2p,2v, Aset tidak lancar lainnya 546.830.596.181 16,40,41 413.326.800.516 Other non-current assets

Total Aset Tidak Lancar 6.572.288.915.757 5.653.479.442.760 Total Non-current Assets

TOTAL ASET 16.616.239.416.335 15.226.009.210.657 TOTAL ASSETS

Page 286: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements taken as a whole. 2

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

(lanjutan) Tanggal 31 Desember 2017

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT

OF FINANCIAL POSITION (continued) As of December 31, 2017

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember 2017/ Catatan/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 Notes December 31, 2016

LIABILITAS LIABILITIES LIABILITAS JANGKA PENDEK CURRENT LIABILITIES Utang bank jangka pendek 168.774.628.237 2s,2v,17,40 135.186.107.287 Short-term bank loans Utang usaha 2s,2v,18,40 Trade payables Pihak ketiga 1.040.508.502.669 1.068.305.280.044 Third parties Pihak berelasi 68.042.882.218 2f,8d 59.001.960.214 Related parties Utang lain-lain 2s,2v,19,40,41 Other payables Pihak ketiga 432.571.986.284 451.213.413.753 Third parties Beban akrual 289.821.941.676 2s,2v,20,40 368.413.556.679 Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja Short-term liabilities jangka pendek 32.208.894.121 2v,21,40 40.566.890.894 for employee benefits Utang pajak 190.792.898.939 2u,22 180.968.069.393 Taxes payable Bagian jangka pendek dari: Current maturities of: Utang bank 2.666.666.667 2s,2v,17,40 12.208.333.333 Bank loans Utang sewa pembiayaan 1.947.610.904 2k,2s,2v,14,40 1.298.175.503 Finance lease payables

Total Liabilitas Jangka Pendek 2.227.336.011.715 2.317.161.787.100 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIES Pinjaman jangka panjang, setelah dikurangi dengan Long-term debts, net of bagian jangka pendek: current maturities: Utang bank 144.338.491.229 2s,2v,17,40 132.240.967.009 Bank loans Utang sewa pembiayaan 1.264.503.262 2k,2s,2v,14,40 2.176.009.095 Finance lease payables Liabilitas pajak tangguhan, neto 636.618.114 2u,22 581.578.848 Deferred tax liabilities, net Liabilitas imbalan kerja Long-term liabilities for jangka panjang 338.832.009.326 2t,37 300.201.727.520 employee benefits Utang lain-lain jangka panjang Other long-term liability Pihak ketiga 9.800.000.000 2v,40 9.800.000.000 Third party

Total Liabilitas Jangka Panjang 494.871.621.931 445.000.282.472 Total Non-current Liabilities

TOTAL LIABILITAS 2.722.207.633.646 2.762.162.069.572 TOTAL LIABILITIES

Page 287: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements taken as a whole. 3

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN

(lanjutan) Tanggal 31 Desember 2017

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT

OF FINANCIAL POSITION (continued) As of December 31, 2017

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) 31 Desember 2017/ Catatan/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 Notes December 31, 2016

EKUITAS EQUITY

Ekuitas yang Dapat Diatribusikan kepada Equity Attributable to the Pemilik Entitas Induk Owners of the Parent Company Modal saham - nilai nominal Capital stock - Rp10 par value Rp10 per saham per share Modal dasar - Authorized - 85.000.000.000 saham 85,000,000,000 shares Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh - 46.875.122.110 saham 468.751.221.100 23 468.751.221.100 46,875,122,110 shares Tambahan modal disetor, neto (34.118.673.814) 2d,24 (34.118.673.814) Additional paid-in capital, net Differences arising from Selisih transaksi dengan transaction with kepentingan non-pengendali 42.779.769.837 2c,25 32.791.625.188 non-controlling interests Saldo laba Retained earnings Telah ditentukan penggunaannya 177.354.070.991 23 154.356.725.266 Appropriated Belum ditentukan penggunaannya 12.610.504.063.055 11.261.148.161.801 Unappropriated Penghasilan komprehensif lain: Other comprehensive income: Selisih kurs atas penjabaran Differences arising from foreign laporan keuangan 60.871.490.099 2c 56.687.535.152 currency translation Laba belum direalisasi Unrealized gains on dari aset keuangan tersedia available-for-sale untuk dijual, neto 36.878.429.914 7,12 32.825.755.156 financial assets, net Kerugian aktuarial atas Actuarial loss on long-term liabilitas imbalan kerja liabilities for employee jangka panjang, neto (82.212.896.444) 2t (63.177.641.800) benefits, net

Sub-total 13.280.807.474.738 11.909.264.708.049 Sub-total Kepentingan Non-pengendali 613.224.307.951 2c,26 554.582.433.036 Non-controlling Interests

Ekuitas, Neto 13.894.031.782.689 12.463.847.141.085 Equity, Net

TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND EKUITAS 16.616.239.416.335 15.226.009.210.657 EQUITY

Page 288: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements taken as a whole. 4

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME For the Year Ended December 31, 2017

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 Catatan/ 2017 Notes 2016

2f,2r,2w,8c

PENJUALAN NETO 20.182.120.166.616 27,28 19.374.230.957.505 NET SALES 2f,2r,2w,8e, BEBAN POKOK PENJUALAN (10.369.836.693.616) 27,29 (9.886.262.652.473) COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 9.812.283.473.000 9.487.968.305.032 GROSS PROFIT

Beban penjualan (5.217.254.463.765) 2w,27,30 (5.193.013.838.459) Selling expenses General and administrative Beban umum dan administrasi (1.141.381.509.277) 2w,27,31 (1.046.592.722.481) expenses Beban penelitian Research and development dan pengembangan (239.905.662.440) 2o,2w,27,32 (191.713.233.922) expenses Pendapatan operasi lainnya 42.115.570.263 2j,2s,2w,27,36 45.975.818.025 Other operating income Beban operasi lainnya (96.887.474.326) 2s,2u,2w, 27,35 (111.512.015.811 ) Other operating expenses Penghasilan bunga 134.914.292.587 2w,27,34 132.333.575.576 Interest income Interest expense and Beban bunga dan keuangan (36.391.625.753) 2w,27,33 (28.148.525.280) financial charges Bagian atas rugi Share in losses of the entitas asosiasi (16.305.874.297) 2i,2w,13,27 (4.108.902.450) associates

LABA SEBELUM BEBAN INCOME BEFORE PAJAK PENGHASILAN 3.241.186.725.992 3.091.188.460.230 INCOME TAX EXPENSE BEBAN PAJAK PENGHASILAN, Neto (787.935.315.388) 2u,2w,22,27 (740.303.526.679) INCOME TAX EXPENSE, Net

LABA TAHUN BERJALAN 2.453.251.410.604 2.350.884.933.551 INCOME FOR THE YEAR

PENGHASILAN OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN: INCOME: Pos yang tidak akan direklasifikasi Item that will not be reclassified ke laba rugi: to profit or loss: Kerugian aktuarial atas Actuarial loss on long-term liabilitas imbalan kerja liabilities for employee jangka panjang, neto (25.600.704.750) 2t,37 (26.416.054.446) benefits, net Pos-pos yang akan direklasifikasi Items that will be reclassified ke laba rugi: to profit or loss: Laba belum direalisasi Unrealized gains on dari aset keuangan tersedia available-for-sale untuk dijual, neto 5.042.399.005 7,12 29.159.662.697 financial assets, net Selisih kurs atas penjabaran Differences arising from foreign laporan keuangan 4.155.729.626 2c (6.146.991.115) currency translation Pajak penghasilan terkait 6.096.477.893 6.442.390.000 Related income tax

Penghasilan (Rugi) Komprehensif Other Comprehensive Lain Setelah Pajak (10.306.098.226) 3.039.007.136 Income (Loss) After Tax

TOTAL LABA KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVE TAHUN BERJALAN 2.442.945.312.378 2.353.923.940.687 INCOME FOR THE YEAR

Page 289: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statements form an integral part of these consolidated

financial statements taken as a whole. 5

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN

KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN (lanjutan) Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2017 (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS

AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME (continued)

For the Year Ended December 31, 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 Catatan/ 2017 Notes 2016

Laba Tahun Berjalan Yang Income For The Year Dapat Diatribusikan Kepada: Attributable To: Pemilik entitas induk 2.403.605.933.399 2w,27 2.299.734.572.550 Owners of the parent company Kepentingan non-pengendali 49.645.477.205 2w,27 51.150.361.001 Non-controlling interests

Total 2.453.251.410.604 2.350.884.933.551 Total

Total Laba Komprehensif Tahun Berjalan Yang Total Comprehensive Income Dapat Diatribusikan Kepada: For The Year Attributable To: Pemilik entitas induk 2.392.807.308.460 2.302.751.188.880 Owners of the parent company Kepentingan non-pengendali 50.138.003.918 51.172.751.807 Non-controlling interests

Total 2.442.945.312.378 2.353.923.940.687 Total

Laba per Saham Dasar Basic Earnings per Yang Dapat Diatribusikan Share Attributable to Owners kepada Pemilik Entitas Induk 51,28 2x,23,44 49,06 of the Parent Company

Page 290: Report KLBF FIN.pdf

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

are

in th

e In

done

sian

lang

uage

.

Cat

atan

ata

s la

pora

n ke

uang

an k

onso

lidas

ian

terla

mpi

r m

erup

akan

bag

ian

yang

tida

k te

rpis

ahka

n

dari

lapo

ran

keua

ngan

kon

solid

asia

n se

cara

kes

elur

uhan

. T

he a

ccom

pany

ing

note

s to

the

cons

olid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

form

an

inte

gral

par

t of

thes

e co

nsol

idat

ed fi

nanc

ial s

tate

men

ts ta

ken

as a

who

le.

6

PT

KA

LB

E F

AR

MA

Tb

k. D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

NY

A

LA

PO

RA

N P

ER

UB

AH

AN

EK

UIT

AS

KO

NS

OL

IDA

SIA

N

Un

tuk

Tah

un

yan

g B

erak

hir

pad

a T

ang

gal

31

Des

emb

er 2

017

(Dis

ajik

an d

alam

Ru

pia

h, k

ecu

ali d

inya

taka

n la

in)

PT

KA

LB

E F

AR

MA

Tb

k. A

ND

ITS

SU

BS

IDIA

RIE

S

CO

NS

OL

IDA

TE

D S

TA

TE

ME

NT

OF

C

HA

NG

ES

IN E

QU

ITY

F

or

the

Yea

r E

nd

ed D

ecem

ber

31,

201

7 (E

xpre

ssed

in R

up

iah

, un

less

oth

erw

ise

stat

ed)

Eku

itas

yan

g D

apat

Dia

trib

usi

kan

kep

ada

Pem

ilik

En

tita

s In

du

k/E

qu

ity

Att

rib

uta

ble

to

th

e O

wn

ers

of

the

Par

ent

Co

mp

any

Pen

gh

asila

n K

om

pre

hen

sif L

ain

/

O

ther

Co

mp

reh

ensi

ve In

com

e

S

elis

ih K

urs

Sel

isih

atas

K

eru

gia

n

Tra

nsa

ksi

P

enja

bar

an

Lab

a B

elu

m

Akt

uar

ial a

tas

den

gan

Kep

entin

gan

L

apo

ran

D

irea

lisas

i dar

i

Lia

bili

tas

Imb

alan

M

od

al

No

n-p

eng

end

ali/

Sal

do

Lab

a/

Keu

ang

an/

Ase

t K

euan

gan

Ker

ja J

ang

ka

D

item

pat

kan

dan

D

iffe

ren

ces

Ret

ain

ed E

arn

ing

s D

iffe

ren

ces

T

erse

dia

un

tuk

P

anja

ng

, Net

o/

Dis

eto

r P

enu

h/

Tam

bah

an

A

risi

ng

fro

m

A

risi

ng

fro

m

Diju

al, N

eto

/

Act

uar

ial L

oss

on

K

epen

ting

an

Is

sued

an

d

M

od

al D

iset

or,

Net

o/

T

ran

sact

ion

wit

h

Tel

ah D

iten

tuka

n

B

elu

m D

iten

tuka

n

F

ore

ign

Un

real

ized

Gai

ns

on

Lo

ng

-Ter

m L

iab

iliti

es

No

n-p

eng

end

ali/

Cat

atan

/

Fu

lly P

aid

Ad

diti

on

al

N

on

-co

ntr

olli

ng

P

eng

gu

naa

nn

ya/

Pen

gg

un

aan

nya

/

Cu

rren

cy

A

vaila

ble

-fo

r-S

ale

fo

r E

mp

loye

e

Su

b-t

ota

l/

No

n-c

on

tro

llin

g

Eku

itas

, Net

o/

N

ote

s

Cap

ital

P

aid

-in

Cap

ital

, Net

Inte

rest

s

Ap

pro

pri

ated

Un

app

rop

riat

ed

T

ran

slat

ion

Fin

anci

al A

sset

s, N

et

B

enef

its,

Net

Su

b-t

ota

l

Inte

rest

s

Eq

uit

y, N

et

Sal

do

pad

a ta

ng

gal

31

Des

emb

er 2

015

46

8.75

1.22

1.10

0

(34.

118.

673.

814

) 77

7.24

4.13

4

134.

314.

355.

465

9.

872.

083.

279.

142

62

.386

.164

.106

4.72

5.65

5.16

2

(43.

796.

281.

405

)

10.4

65.1

22.9

63.8

90

47

3.16

3.02

1.37

9

10.9

38.2

85.9

85.2

69

Bal

ance

as

of

Dec

emb

er 3

1, 2

015

Sal

do la

ba y

ang

tela

h di

tent

ukan

pen

ggun

aann

ya u

ntuk

cad

anga

n um

um

23

-

- -

20

.042

.369

.801

(20.

042.

369.

801

) -

- -

- -

- A

ppro

pria

tion

of r

etai

ned

earn

ings

for

gene

ral r

eser

ves

Sel

isih

kur

s at

as p

enja

bara

n la

pora

n ke

uang

an

2c

- -

- -

- -

- -

- (3

25.5

15.2

91 )

(325

.515

.291

)

Diff

eren

ces

aris

ing

from

fore

ign

curr

ency

tran

slat

ion

Set

oran

mod

al d

ari k

epen

tinga

n no

n-pe

ngen

dali

pada

ent

itas

anak

25

- -

33

.396

.874

.810

-

- -

- -

33.3

96.8

74.8

1044

.278

.125

.190

77

.675

.000

.000

A

dditi

onal

cap

ital f

rom

sub

sidi

arie

s’ n

on-c

ontr

ollin

g in

tere

sts

Aku

isis

i dar

i kep

entin

gan

non-

peng

enda

li

25

- -

(1

.382

.493

.756

) -

-

- -

-(1

.382

.493

.756

)(2

.323

.247

.494

)

(3.7

05.7

41.2

50 )

A

cqui

sitio

n fr

om n

on-c

ontr

ollin

g in

tere

sts

Pem

bagi

an d

ivid

en k

as

23

- -

- -

(8

90.6

27.3

20.0

90)

- -

-

(890

.627

.320

.090

)(1

1.38

2.70

2.55

5 )

(902

.010

.022

.645

)

Dis

trib

utio

n of

cas

h di

vide

nds

Rea

lisas

i lab

a da

ri as

et k

euan

gan

ters

edia

unt

uk d

ijual

7,

12

- -

- -

- -

3.49

4.31

5

-3.

494.

315

-3.

494.

315

Rea

lized

gai

ns o

n av

aila

ble-

for-

sale

fina

ncia

l ass

ets

Tot

al la

ba k

ompr

ehen

sif t

ahun

201

6-

- -

-

2.29

9.73

4.57

2.55

0

(5.6

98.6

28.9

54 )

28

.096

.605

.679

(19.

381.

360.

395

)

2.30

2.75

1.18

8.88

0

51.1

72.7

51.8

07

2.35

3.92

3.94

0.68

7 T

otal

com

preh

ensi

ve in

com

e fo

r 20

16

Sal

do

pad

a ta

ng

gal

31

Des

emb

er 2

016

46

8.75

1.22

1.10

0

(34.

118.

673.

814

)

32.7

91.6

25.1

88

15

4.35

6.72

5.26

6

11.2

61.1

48.1

61.8

01

56

.687

.535

.152

32.8

25.7

55.1

56

(6

3.17

7.64

1.80

0 )

11

.909

.264

.708

.049

554.

582.

433.

036

12

.463

.847

.141

.085

B

alan

ce a

s o

f D

ecem

ber

31,

201

6

Sal

do la

ba y

ang

tela

h di

tent

ukan

pen

ggun

aann

ya u

ntuk

cad

anga

n um

um

23

-

- -

22

.997

.345

.725

(22.

997.

345.

725

) -

- -

- -

- A

ppro

pria

tion

of r

etai

ned

earn

ings

for

gene

ral r

eser

ves

Sel

isih

kur

s at

as p

enja

bara

n la

pora

n ke

uang

an

2c

- -

- -

- -

- -

- 80

.312

.711

80.3

12.7

11

D

iffer

ence

s ar

isin

g fr

om fo

reig

n cu

rren

cy tr

ansl

atio

n S

etor

an m

odal

dar

i kep

entin

gan

non-

peng

enda

li pa

da e

ntita

s an

ak

25

-

-

9.9

88.1

44.6

49

- -

- -

-9.

988.

144.

649

24.9

61.8

55.3

51

34.9

50.0

00.0

00

Add

ition

al c

apita

l fro

m s

ubsi

diar

ies’

non

-con

trol

ling

inte

rest

s P

emba

gian

div

iden

kas

23

-

- -

-

(1.0

31.2

52.6

86.4

20)

- -

-

(1.0

31.2

52.6

86.4

20)

(16.

538.

297.

065)

(1.

047.

790.

983.

485 )

Dis

trib

utio

n of

cas

h di

vide

nds

Tot

al la

ba k

ompr

ehen

sif t

ahun

201

7-

- -

-

2.40

3.60

5.93

3.39

9

4.18

3.95

4.94

7

4.

052.

674.

758

(1

9.03

5.25

4.64

4 )

2.

392.

807.

308.

460

50

.138

.003

.918

2.

442.

945.

312.

378

Tot

al c

ompr

ehen

sive

inco

me

for

2017

Sal

do

pad

a ta

ng

gal

31

Des

emb

er 2

017

46

8.75

1.22

1.10

0

(34.

118.

673.

814)

42.7

79.7

69.8

37

17

7.35

4.07

0.99

1

12.6

10.5

04.0

63.0

55

60

.871

.490

.099

36.8

78.4

29.9

14

(8

2.21

2.89

6.44

4 )

13

.280

.807

.474

.738

613.

224.

307.

951

13

.894

.031

.782

.689

B

alan

ce a

s o

f D

ecem

ber

31,

201

7

Page 291: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statement form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

7

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS

For the Year Ended December 31, 2017 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 Catatan/ 2017 Notes 2016

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERASI OPERATING ACTIVITIES Penerimaan kas dari pelanggan 21.749.971.834.444 20.992.766.084.488 Cash received from customers Pembayaran kas ke pemasok (10.313.828.848.696) (9.963.536.354.184) Cash paid to suppliers Pembayaran kas ke karyawan (2.445.183.497.732) (2.286.813.695.656) Cash paid to employees

Kas yang dihasilkan dari operasi 8.990.959.488.016 8.742.416.034.648 Cash provided by operations Penerimaan tagihan restitusi pajak 30.905.828.919 22 20.862.019.950 Receipts of claims for tax refund Pembayaran pajak penghasilan (782.316.500.559) (752.684.488.364) Payments for income taxes Pembayaran untuk beban operasi Payments for other operating lainnya, neto (6.231.232.280.310) (5.850.760.285.058) expenses, net

Kas Neto Diperoleh dari Net Cash from Aktivitas Operasi 2.008.316.536.066 2.159.833.281.176 Operating Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTASI INVESTING ACTIVITIES Penerimaan penghasilan bunga 106.714.283.722 106.332.828.963 Interest income received Penerimaan hasil penjualan Proceeds from sale of aset tetap 22.728.114.639 14 11.889.719.365 fixed assets Pencairan (penempatan pada) aset Withdrawal of (placements in) keuangan lancar lainnya 5.500.000.000 (22.000.000.000) other current financial assets Penerimaan dividen kas 467.506.938 5.012.000 Cash dividends received Perolehan aset tetap (1.163.835.079.101) 27 (1.039.051.354.604) Acquisitions of fixed assets Perolehan aset takberwujud (71.647.647.708) (59.842.208.598) Acquisitions of intangible assets Penempatan pada aset keuangan Placements in other non-current tidak lancar lainnya (13.490.500.000) (20.050.500.000) financial assets Penerimaan hasil penjualan Proceeds from sale of other aset keuangan lancar lainnya - 11.499.415.320 current financial assets Perolehan saham Entitas Anak Acquisition of Subsidiary dari pihak ketiga - (3.705.741.250) shares from third parties

Kas Neto Digunakan untuk Net Cash Used in Aktivitas Investasi (1.113.563.321.510) (1.014.922.828.804) Investing Activities

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM PENDANAAN FINANCING ACTIVITIES Penerimaan utang bank Proceeds from jangka pendek 584.496.491.577 604.320.032.346 short-term bank loans Penerimaan setoran modal Receipts of capital contributions saham dari kepentingan non- from subsidiaries’ non- pengendali entitas anak 34.950.000.000 77.675.000.000 controlling interests Penerimaan utang bank Proceeds from long-term jangka panjang 6.977.080.000 17.617.600.423 bank loans Pembayaran dividen kas: Payments of cash dividends: Perusahaan (1.031.252.686.420) 23 (890.627.320.090) Company Entitas anak (16.538.297.065) 23 (11.382.702.555) Subsidiaries Pembayaran utang bank Payments of short-term jangka pendek (513.237.968.440) (712.325.749.702) bank loans Pembayaran beban bunga (35.950.288.674) (32.783.760.014) Payments of interest expense Pembayaran utang bank Payments of long-term jangka panjang (4.393.728.705) (1.888.888.889) bank loans Pembayaran utang Payments of finance sewa pembiayaan (1.437.473.403) (1.799.803.499) lease payables Penerimaan pinjaman dari pihak ketiga - 9.800.000.000 Loan proceeds from a third party

Kas Neto Digunakan untuk Net Cash Used in Aktivitas Pendanaan (976.386.871.130) (941.395.591.980) Financing Activities

Page 292: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financial statement form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

8

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan)

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS

(continued) For the Year Ended December 31, 2017

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated) Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 Catatan/ 2017 Notes 2016

KENAIKAN (PENURUNAN) NET INCREASE (DECREASE) IN NETO KAS DAN SETARA KAS (81.633.656.574) 203.514.860.392 CASH AND CASH EQUIVALENTS Pengaruh Neto Perubahan Net Effect of Changes in Foreign Kurs pada Kas dan Setara Kas Exchange Rates of Foreign yang Didenominasi dalam Currency Denominated Mata Uang Asing 8.659.719.349 (7.184.584.812) Cash and Cash Equivalents KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AWAL TAHUN 2.853.905.140.110 2.657.574.864.530 AT BEGINNING OF YEAR

KAS DAN SETARA KAS CASH AND CASH EQUIVALENTS AKHIR TAHUN * 2.780.931.202.885 2.853.905.140.110 AT END OF YEAR *

*Komposisi kas dan setara kas Cash and cash equivalents* terdiri dari: consist of: Kas dan setara kas 2.784.705.831.122 4 2.895.582.003.331 Cash and cash equivalents Cerukan (3.774.628.237) 17 (41.676.863.221) Overdrafts

Neto 2.780.931.202.885 2.853.905.140.110 Net

Tambahan informasi arus kas Supplemental cash flows information diungkapkan dalam Catatan 46 is presented in Note 46

Page 293: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. Establishment of the Company

PT Kalbe Farma Tbk. (“Perusahaan”) didirikan di Negara Republik Indonesia, dalam rangka Undang-undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6 Tahun 1968 yang telah diubah dengan Undang-undang No. 12 Tahun 1970, berdasarkan Akta Notaris Raden Imam Soesetyo Prawirokoesoemo No. 3 pada tanggal 10 September 1966. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. J.A.5/72/23 tanggal 12 September 1967 dan diumumkan dalam Tambahan No. 234, Berita Negara Republik Indonesia No. 102 pada tanggal 22 Desember 1967. Anggaran dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan Akta Notaris DR. Irawan Soerodjo, S.H., Msi., No. 131, tanggal 18 Mei 2015, mengenai perubahan anggaran dasar Perusahaan untuk disesuaikan dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Perubahan ini telah diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0939509 tanggal 10 Juni 2015.

PT Kalbe Farma Tbk. (the “Company”) was established in the Republic of Indonesia, within the framework of the Domestic Capital Investment Law No. 6 Year 1968, as amended by Law No. 12 Year 1970, based on Notarial Deed No. 3 of Raden Imam Soesetyo Prawirokoesoemo dated September 10, 1966. The Deed of establishment was approved by the Ministry of Justice of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. J.A.5/72/23 dated September 12, 1967, and was published in Supplement No. 234 of State Gazette No. 102 dated December 22, 1967. The Company’s Articles of Association have been amended several times, the latest amendment of which was drawn up in Notarial Deed No. 131 of DR. Irawan Soerodjo, S.H., Msi., dated May 18, 2015, regarding the changes in the Company’s articles of association to comply with Financial Services Authority (OJK) regulation. The amendment had been accepted by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0939509 dated June 10, 2015.

Seperti yang dinyatakan dalam Anggaran

Dasarnya, ruang lingkup kegiatan Perusahaan meliputi, antara lain usaha dalam bidang farmasi, perdagangan dan perwakilan. Saat ini, Perusahaan terutama bergerak dalam bidang pengembangan, pembuatan dan perdagangan sediaan farmasi termasuk obat dan produk konsumsi kesehatan. Perusahaan memulai operasi komersial pada tahun 1966.

As stated in its Articles of Association, the scope of activities of the Company comprises, among others, pharmaceutical, trading and representative. Currently, the Company is primarily engaged in the development, manufacturing and trading of pharmaceutical products including medicines and consumer health products. The Company started its commercial operations in 1966.

Perusahaan berkedudukan di Jakarta, dimana

kantor pusat berada di Gedung KALBE, Jl. Let. Jend. Suprapto Kav. 4, Cempaka Putih, Jakarta 10510 sedangkan fasilitas pabriknya berlokasi di Kawasan Industri Delta Silicon, Jl. M.H. Thamrin, Blok A3-1, Lippo Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

The Company is domiciled in Jakarta, with its head office located at KALBE Building Jl. Let. Jend. Suprapto Kav. 4, Cempaka Putih, Jakarta 10510, while its production plant is located at Kawasan Industri Delta Silicon, Jl. M.H. Thamrin, Block A3-1, Lippo Cikarang, Bekasi, West Java.

Page 294: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran umum saham Perusahaan dan kegiatan Perusahaan lainnya

b. Public offering of the Company’s shares and other corporate actions

Ringkasan kegiatan Perusahaan (corporate

actions) yang mempengaruhi efek yang diterbitkan Perusahaan sejak tanggal penawaran umum perdana sampai dengan tanggal 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

A summary of the Company’s corporate actions that affected the issued shares of the Company from the date of the initial public offering of its shares up to December 31, 2017 is as follows:

Jumlah Saham/ Number of Tanggal/ Kegiatan Perusahaan Shares Date Nature of Corporate Actions

Penawaran umum perdana dan pencatatan sebagian saham 30 Juli 1991/ Initial public offering and partial listing of Perusahaan 20.000.000 July 30, 1991 the Company’s shares Pencatatan saham Perusahaan 30.000.000 Listing of the Company’s shares in Bursa Efek Jakarta 23 April 1992/ Jakarta Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) April 23, 1992 (currently Indonesia Stock Exchange) Bursa Efek Surabaya 22 Mei 1992/ Surabaya Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) May 22, 1992 (currently Indonesia Stock Exchange) Pembagian saham bonus 50.000.000 Distribution of bonus shares Bursa Efek Surabaya 10 November 1992/ Surabaya Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) November 10, 1992 (currently Indonesia Stock Exchange) Bursa Efek Jakarta 17 November 1992/ Jakarta Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) November 17, 1992 (currently Indonesia Stock Exchange) Penawaran umum terbatas 8.000.000 4 Mei 1993/ Rights issue May 4, 1993 Pembagian saham bonus 75.600.000 Distribution of bonus shares Bursa Efek Surabaya 15 Juli 1994/ Surabaya Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) July 15, 1994 (currently Indonesia Stock Exchange) Bursa Efek Jakarta 18 Juli 1994/ Jakarta Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) July 18, 1994 (currently Indonesia Stock Exchange) Pembagian dividen saham 32.400.000 Distribution of share dividends Bursa Efek Surabaya 15 Juli 1994/ Surabaya Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) July 15, 1994 (currently Indonesia Stock Exchange) Bursa Efek Jakarta 18 Juli 1994/ Jakarta Stock Exchange (sekarang Bursa Efek Indonesia) July 18, 1994 (currently Indonesia Stock Exchange) Perubahan nilai nominal saham dari Change in the nominal value of shares Rp1.000 menjadi Rp500 per 7 Oktober 1996/ from Rp1,000 to Rp500 per share saham (stock split) 216.000.000 October 7, 1996 (stock split)

Perubahan nilai nominal saham dari Change in the nominal value of shares Rp500 menjadi Rp100 per saham 24 Agustus 1999/ from Rp500 to Rp100 per share (stock split) 1.728.000.000 August 24, 1999 (stock split) 6 Desember 2000/ Pembagian saham bonus 1.900.800.000 December 6, 2000 Distribution of bonus shares

Perubahan nilai nominal saham dari Change in the nominal value of shares Rp100 menjadi Rp50 per saham 19 Desember 2003/ from Rp100 to Rp50 per share (stock split) 4.060.800.000 December 19, 2003 (stock split)

Page 295: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued) b. Penawaran umum saham Perusahaan dan

kegiatan Perusahaan lainnya (lanjutan) b. Public offering of the Company’s shares

and other corporate actions (continued) Jumlah Saham/ Number of Tanggal/ Kegiatan Perusahaan Shares Date Nature of Corporate Actions

Tambahan penempatan saham sehubungan dengan 16 Desember 2005/ Additional issuance of shares in penggabungan usaha 2.034.414.422 December 16, 2005 connection with merger transaction Perubahan nilai nominal saham dari Change in the nominal value of shares Rp50 menjadi Rp10 per saham 5 Oktober 2012/ from Rp50 to Rp10 per share (pemecahan saham) 40.624.057.688 October 5, 2012 (stock split)

Penarikan kembali modal ditempatkan Withdrawal of issued and fully paid shares dan disetor penuh sebesar saham 31 Oktober 2013/ capital which have been reacquired yang dibeli kembali (modal treasuri) (3.904.950.000) October 31, 2013 as treasury stock

Total 46.875.122.110 Total

c. Dewan Komisaris dan Dewan Direksi, Komite Audit, Sekretaris Perusahaan dan Karyawan

c. Boards of Commissioners and Directors, Audit Committee, Corporate Secretary and Employees

Susunan Dewan Komisaris dan Dewan Direksi

Perusahaan adalah sebagai berikut: The members of the Company’s Boards of

Commissioners and Directors are as follows:

31 Desember, 2017/ December 31, 2017

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Dewan Komisaris Board of Commissioners Presiden Komisaris : Bernadette Ruth Irawati

Setiady Johannes Setijono : President Commissioner

Komisaris : Santoso Oen Santoso Oen : Commisioner Komisaris : Ferdinand Aryanto Ferdinand Aryanto : Commisioner Komisaris : Ronny Hadiana Ronny Hadiana : Commisioner Komisaris Independen : Farid Anfasa Moeloek Farid Anfasa Moeloek : Independent Commisioner Komisaris Independen : Lucky Surjadi Slamet Lucky Surjadi Slamet : Independent Commisioner Komisaris Independen : Johanes Berchman

Apik Ibrahim*) Johanes Berchman

Apik Ibrahim*) : Independent Commisioner

Dewan Direksi Board of Directors Presiden Direktur : Vidjongtius Bernadette Ruth Irawati

Setiady : President Director

Direktur Independen : Bernadus Karmin Winata

Vidjongtius : Independent Director

Direktur : Ongkie Tedjasurja Ongkie Tedjasurja : Director Direktur : Bujung Nugroho Bujung Nugroho : Director Direktur : Djonny Hartono

Tjahyadi Djonny Hartono

Tjahyadi : Director

Direktur : Sie Djohan - : Director

*) Bapak Johanes Berchman Apik Ibrahim meninggal dunia pada tanggal 1 Maret 2018.

*) Mr. Johanes Berchman Apik Ibrahim has passed away on March 1, 2018.

Page 296: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

c. Dewan Komisaris dan Dewan Direksi, Komite Audit, Sekretaris Perusahaan dan Karyawan (lanjutan)

c. Boards of Commissioners and Directors, Audit Committee, Corporate Secretary and Employees (continued)

Susunan Komite Audit dan Sekretaris

Perusahaan adalah sebagai berikut: The composition of the Company’s Audit

Committee and Corporate Secretary is as follows:

31 Desember 2017 dan 2016/

Komite Audit December 31, 2017 and 2016 Audit Committee

Ketua Lucky Surjadi Slamet Chairman Anggota Kai Arief Iman Selomulya Member Anggota Kurniawan Tedjo Member

31 Desember 2017 December 31, 2017

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Sekretaris Perusahaan Corporate Secretary Sekretaris Perusahaan Bernadus Karmin

Winata Vidjongtius Corporate Secretary

Perusahaan memiliki unit audit internal yang

bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris untuk melakukan fungsi audit terhadap kegiatan operasional dan pelaporan keuangan yang dilakukan Perusahaan.

The Company has an internal audit unit which is directly responsible to the Board of Commissioners, in performing its audit functions on the operations and financial reporting performed by the Company.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016,

Perusahaan dan entitas anaknya (secara kolektif disebut sebagai “Grup”) mempunyai karyawan tetap masing-masing sebanyak 12.733 dan 12.736 karyawan (tidak diaudit).

As of December 31, 2017 and 2016, the Company and its subsidiaries (collectively referred to as “the Group”) have a combined total of 12,733 and 12,736 permanent employees, respectively (unaudited).

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak d. Corporate Structure and Subsidiaries Entitas anak yang secara langsung dan/atau

tidak langsung dimiliki Perusahaan dengan pemilikan saham lebih dari 50% adalah sebagai berikut:

The subsidiaries, in which the Company has control and/or directly or indirectly owns more than 50% of the voting shares, are as follows:

Total Aset Sebelum Eliminasi Persentase Pemilikan (Dalam Jutaan)/

Kegiatan Mulai Efektif/ Total Assets Usaha/ Beroperasi Effective Percentage Before Elimination Produk/ Komersial/ of Ownership (In Millions) Nama Nature of Commencement

Entitas Anak/ Business Tempat of 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/

Names of Activities/ Kedudukan/ Commercial December 31, 2017 December 31, 2016 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ Subsidiaries Products Domicile Operations % % December 31, 2017 December 31, 2016

Farmasi:/ Pharmaceutical: PT Bintang Toedjoe Farmasi/ Jakarta 1949 100,00 100,00 888.881 814.973 - Bintang Pharmaceutical

Toedjoe (1)

PT Hexpharm Jaya Farmasi/ Jakarta 1995 100,00 100,00 557.387 430.603 Laboratories Pharmaceutical - Hexpharm (1)

PT Saka Farma Farmasi/ Jakarta 1997 100,00 100,00 219.926 192.812 Laboratories Pharmaceutical - Saka (1)

Page 297: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

Total Aset Sebelum Eliminasi Persentase Pemilikan (Dalam Jutaan)/

Kegiatan Mulai Efektif/ Total Assets Usaha/ Beroperasi Effective Percentage Before Elimination Produk/ Komersial/ of Ownership (In Millions) Nama Nature of Commencement

Entitas Anak/ Business Tempat of 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/

Names of Activities/ Kedudukan/ Commercial December 31, 2017 December 31, 2016 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ Subsidiaries Products Domicile Operations % % December 31, 2017 December 31, 2016

Farmasi:/ (lanjutan) Pharmaceutical: (continued) PT Finusolprima Farma Farmasi/ Jakarta 1981 100,00 100,00 376.826 321.136 Internasional Pharmaceutical - Finusolprima (1) (d) PT Bifarma Adiluhung Jasa Jakarta 1997 100,00 100,00 14.150 12.096 - Bifarma (1) Pemeriksaan Kesehatan/ Health Screening Service Innogene Kalbiotech Agen dan Singapura/ 2004 93,34 93,34 81.069 72.277 Pte. Ltd. Perwakilan Singapore - Innogene (1) Produk Bioteknologi/ Agent and Representative for Biotechnology Products PT Dankos Farma Farmasi/ Jakarta 2006 100,00 100,00 371.033 223.752 - Danfar (1) Pharmaceutical PT Pharma Metric Labs. Jasa Jakarta 2006 81,64 81,64 12.031 7.000 - PML (1) Sertifikasi Mutu Produk dan Hasil Uji Coba untuk Produk Farmasi dan Kesehatan/ Quality Control Certification Service and Clinical Trial for Pharmaceutical and Consumer Health Products PT KalGen DNA Jasa Jakarta 2013 60,00 60,00 5.807 4.546 - KalGen (4) Skrinning, Tes Diagnostik Penunjang dan Produksi Reagen/ Screening Service, Supporting Diagnostic Test and Reagen Production PT Kalbio Global Farmasi/ Jakarta - *) 100,00 100,00 597.000 492.623 Medika Pharmaceutical - KGM (1) (c)

Page 298: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

Total Aset Sebelum Eliminasi Persentase Pemilikan (Dalam Jutaan)/

Kegiatan Mulai Efektif/ Total Assets Usaha/ Beroperasi Effective Percentage Before Elimination Produk/ Komersial/ of Ownership (In Millions) Nama Nature of Commencement

Entitas Anak/ Business Tempat of 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/

Names of Activities/ Kedudukan/ Commercial December 31, 2017 December 31, 2016 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ Subsidiaries Products Domicile Operations % % December 31, 2017 December 31, 2016

Farmasi:/ (lanjutan) Pharmaceutical: (continued) PT Kalbe Genexine Farmasi/ Jakarta -**) 60,00 60,00 56.711 34.752 Biologics Pharmaceutical - KGB (1) (f)

PT Innolab Sains Pelayanan Jakarta 2016 60,00 60,00 59.033 57.810 Internasional Kesehatan/ - ISI (6) (e) Health Service

PT Global Onkolab Farma Farmasi/ Jakarta -***) 100,00 - 23.247 - - GOF (8) (l) Pharmaceutical

Makanan dan Minuman Kesehatan:/ Health Foods and Drinks: PT Sanghiang Perkasa Makanan Jakarta 1982 100,00 100,00 3.260.469 2.978.168 - Sanghiang (1) Kesehatan/ Health Foods

PT Kalbe Morinaga Makanan Jakarta 2007 70,00 70,00 366.339 354.676 Indonesia Kesehatan/ - KMI (1) Health Foods

PT Hale Minuman Bogor 2012 100,00 100,00 104.330 88.121 International Kesehatan/ - Hale (1) Health Drinks PT Kalbe Milko Makanan Bogor 2016 51,00 51,00 204.710 203.250 Indonesia Kesehatan/ - KAMI (1) Health Foods

PT Global Vita Nutritech Industri Premix/ Jakarta -***) 100,00 100,00 5.066 5.003 - GVN (5) (j) Premix Industry

Distribusi dan Logistik:/ Distribution and Logistic: PT Enseval Putera Distribusi Jakarta 1993 91,80 91,80 7.428.800 7.087.270 Megatrading Tbk. Obat-obatan,

- EPMT (1) Barang Konsumsi, Peralatan Kesehatan, Kosmetik dan Barang Dagang Lainnya/ Distribution of Pharmaceutical Products, Consumer Products, Medical Equipment, Cosmetics and Other Trading Products

PT Tri Sapta Jaya Distribusi Produk Jakarta 1980 91,80 91,80 437.430 403.847 - TSJ (2) Obat-obatan

dan Peralatan Kesehatan/

Distribution of Pharmaceutical Products and Medical Equipment

Page 299: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

Total Aset Sebelum Eliminasi Persentase Pemilikan (Dalam Jutaan)/

Kegiatan Mulai Efektif/ Total Assets Usaha/ Beroperasi Effective Percentage Before Elimination Produk/ Komersial/ of Ownership (In Millions) Nama Nature of Commencement

Entitas Anak/ Business Tempat of 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/

Names of Activities/ Kedudukan/ Commercial December 31, 2017 December 31, 2016 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ Subsidiaries Products Domicile Operations % % December 31, 2017 December 31, 2016

Distribusi dan Logistik:/ (lanjutan) Distribution and Logistic: (continued) PT Millenia Dharma Klinik Jakarta 2003 91,80 91,80 7.996 12.515 Insani Pelayanan

- MDI (2) Kesehatan/ Health Care Clinics

PT Enseval Medika Perdagangan Jakarta 2008 91,80 91,80 670.668 697.834 Prima Peralatan dan

- EMP (2) Perlengkapan Kesehatan dan Laboratorium/ Trading of Medical and Laboratory Equipment and Supplies

PT Global Chemindo Penjualan Jakarta 2008 91,80 91,80 571.253 497.373 Megatrading Bahan Baku

- GCM (2) Obat-obatan/ Trading of Raw Materials for Pharmaceutical Products

PT Renalmed Tiara Perdagangan Jakarta 2008 90,65 90,65 117.503 83.220 Utama Barang Habis

- RTU (2) Pakai untuk Terapi Cuci Darah/ Trading of Consumable Products for Hemodialysis Therapy

Kalbe Vision Pte. Ltd. Pengembangan, Singapura/ 2008 100,00 100,00 21.790 26.841

- KV (1) Produksi, Singapore Pemasaran dan Distribusi Produk Kesehatan Mata/ Development, Production, Marketing and Distribution of Opthalmic Products

Kalbe International Pemasaran Singapura/ 2007 100,00 100,00 525.483 491.484 Pte. Ltd. Produk Singapore

- KI (1) Farmasi, Kesehatan

dan Nutrisi/ Wholesale of Pharmaceutical, Consumer Health and Nutrition Products

Page 300: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

Total Aset Sebelum Eliminasi Persentase Pemilikan (Dalam Jutaan)/

Kegiatan Mulai Efektif/ Total Assets Usaha/ Beroperasi Effective Percentage Before Elimination Produk/ Komersial/ of Ownership (In Millions) Nama Nature of Commencement

Entitas Anak/ Business Tempat of 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/

Names of Activities/ Kedudukan/ Commercial December 31, 2017 December 31, 2016 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ Subsidiaries Products Domicile Operations % % December 31, 2017 December 31, 2016

Distribusi dan Logistik:/ (lanjutan) Distribution and Logistic: (continued) Asiawide Kalbe Pemasaran Filipina/ 2010 50,00 50,00 24.997 25.547 Philippines, Inc. dan Distribusi Philippines

- AKPI (3) Minuman Energi ‘Ready-to-Drink’/ Marketing and Distribution of Energy Drinks in a Ready-to-Drink Format PT Karsa Lintas Jasa E-Commerce, Jakarta 2013 100,00 100,00 201.530 120.065 Buwana Media Online

- KLB (5) (a) dan Layanan Antar/ E-Commerce, Online Media and Home Delivery Services Kalbe Malaysia Pemasaran Malaysia 2014 100,00 100,00 52.007 51.627 Sdn., Bhd. Produk

- Kalbe Malaysia Farmasi (3) dan Kesehatan/ Wholesale of Pharmaceutical and Medical Products PT Medika Renal Klinik Cuci Darah, Jakarta 2016 91,80 91,80 39.833 40.139 Citraprima Perdagangan Barang

- MRC (2) (b) Habis Pakai untuk Terapi Cuci Darah/

Hemodialysis Clinic, Trading of Consumable Products for Hemodialysis Therapy PT Medika Komunika Jasa E-Commerce, Jakarta 2016 55,25 69,93 42.684 27.748 Teknologi Web Portal dan

- MKT (7) (i) Media Online/ E-Commerce,

Web Portal and Online Media Services

PT Cakra Radha Jasa Pemasaran Jakarta 2017 100,00 100,00 109.156 36.900 Mustika Digital/Digital Marketing - CRM (7) (h) Service PT Karya Hasta Jasa Layanan Antar/ Jakarta 2017 100,00 100,00 6.236 3.972 Dinamika Home Delivery Service

- KHD (7) (g)

Page 301: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

Total Aset Sebelum Eliminasi Persentase Pemilikan (Dalam Jutaan)/

Kegiatan Mulai Efektif/ Total Assets Usaha/ Beroperasi Effective Percentage Before Elimination Produk/ Komersial/ of Ownership (In Millions) Nama Nature of Commencement

Entitas Anak/ Business Tempat of 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/

Names of Activities/ Kedudukan/ Commercial December 31, 2017 December 31, 2016 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ Subsidiaries Products Domicile Operations % % December 31, 2017 December 31, 2016

Distribusi dan Logistik:/ (lanjutan) Distribution and Logistic: (continued)

Kalbe Global Pte. Ltd. Perusahaan Induk/ Singapura/ 2016 100,00 - 35.221 -

- KG (1) (k) Holding Company Singapore

*) Sampai dengan tanggal 31 Desember 2017, KGM masih dalam proses penyelesaian pembangunan gedung pabrik.

*) Up to December 31, 2017, KGM is still in the process of finishing the construction of its factory building.

**) Sampai dengan tanggal 31 Desember 2017, KGB masih

dalam tahap penelitian dan pengembangan produk. **) Up to December 31, 2017, KGB is still in the process of

performing product research and development. ***) Sampai dengan tanggal 31 Desember 2017, GVN dan GOF

masih dalam tahap proses pengurusan ijin operasional. ***) Up to December 31, 2017, GVN and GOF are still in the

process of obtaining their operating licenses.

Entitas anak yang dimiliki secara langsung oleh: The subsidiaries are directly owned by: (1) Perusahaan (1) Company

(2) EPMT (2) EPMT (3) KI (3) KI (4) Bifarma (4) Bifarma (5) Sanghiang (5) Sanghiang (6) KGM (6) KGM (7) KLB (7) KLB (8) Danfar (8) Danfar

(a) Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 3 tanggal 11 Januari 2016, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal dasar KLB dari Rp5.000.000.000 menjadi Rp15.000.000.000 serta meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari Rp4.000.000.000 menjadi Rp12.000.000.000. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh tersebut telah disetor seluruhnya oleh Sanghiang dan Bifarma. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0001105.AH.01.02 tanggal 20 Januari 2016.

(a) Based on Notarial Deed No. 3 of Tjong Trisnawati, S.H., dated January 11, 2016, the shareholders agreed to increase the authorized share capital of KLB from Rp5,000,000,000 to Rp15,000,000,000 and also increase the issued and fully paid share capital from Rp4,000,000,000 to Rp12,000,000,000. The increase of the issued and fully paid share capital have been fully paid by Sanghiang and Bifarma. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0001105.AH.01.02 dated January 20, 2016.

Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 4 tanggal 11 Mei 2016, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal dasar KLB dari Rp15.000.000.000 menjadi Rp200.000.000.000 serta meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari Rp12.000.000.000 menjadi Rp50.000.000.000. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh tersebut telah disetor seluruhnya oleh Sanghiang dan Bifarma. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0009699.AH.01.01 tanggal 24 Mei 2016.

Based on Notarial Deed No. 4 of Tjong Trisnawati, S.H., dated May 11, 2016, the shareholders agreed to increase the authorized share capital of KLB from Rp15,000,000,000 to Rp200,000,000,000 and also increase the issued and fully paid share capital from Rp12,000,000,000 to Rp50,000,000,000. The increase of the issued and fully paid share capital have been fully paid by Sanghiang and Bifarma. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0009699-AH.01.01 dated May 24, 2016.

Page 302: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

(a) Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 2 tanggal 6 Desember 2016, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh KLB dari Rp50.000.000.000 menjadi Rp86.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Sanghiang dan Bifarma. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0105773 tanggal 7 Desember 2016.

(a) Based on Notarial Deed No. 2 of Tjong Trisnawati, S.H., dated December 6, 2016, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of KLB from Rp50,000,000,000 to Rp86,000,000,000, which have been issued and fully paid by Sanghiang and Bifarma. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0105773 dated December 7, 2016.

Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 10 tanggal 16 Maret 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh KLB dari Rp86.000.000.000 menjadi Rp134.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Sanghiang dan Bifarma. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0120132 tanggal 22 Maret 2017.

Based on Notarial Deed No. 10 of Tjong Trisnawati, S.H., dated March 16, 2017, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of KLB from Rp86,000,000,000 to Rp134,000,000,000, which have been issued and fully paid by Sanghiang and Bifarma. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0120132 dated March 22, 2017.

Berdasarkan Akta Notaris Ny. Elly Puspita

Sunarya, S.H., No. 60 tanggal 16 Oktober 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh KLB dari Rp134.000.000.000 menjadi Rp142.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Sanghiang dan Bifarma. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0183275 tanggal 23 Oktober 2017.

Based on Notarial Deed No. 60 of Mrs. Elly Puspita Sunarya, S.H., dated October 16, 2017, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of KLB from Rp134,000,000,000 to Rp142,000,000,000, which have been issued and fully paid by Sanghiang and Bifarma. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0183275 dated October 23, 2017.

Berdasarkan Akta Notaris Ny. Elly Puspita

Sunarya, S.H., No. 131 tanggal 18 Desember 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh KLB dari Rp142.000.000.000 menjadi Rp150.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Sanghiang dan Bifarma. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0204100 tanggal 21 Desember 2017.

Based on Notarial Deed No. 131 of Mrs. Elly Puspita Sunarya, S.H., dated December 18, 2017, the shareholders agreed to increase the issued and fuly paid share capital of KLB from Rp142,000,000,000 to Rp150,000,000,000, which have been issued and fully paid by Sanghiang and Bifarma. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0204100 dated December 21, 2017.

(b) Berdasarkan pernyataan keputusan para

pemegang saham MRC tanpa mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham yang ditandatangani pada tanggal 19 Desember 2016 dan diaktakan dalam Akta Notaris Arnasya A. Pattinama, S.H., No. 25 tanggal 19 Desember 2016, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh MRC dari Rp30.000.000.000 menjadi Rp40.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh EPMT dan TSJ. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0109478 tanggal 20 Desember 2016.

(b) Based on MRC shareholders’ statement of decree without holding the General Meetings of Shareholders which was signed on December 19, 2016, and covered by Notarial Deed No. 25 of Arnasya A. Pattinama, S.H., dated December 19, 2016, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of MRC from Rp30,000,000,000 to Rp40,000,000,000, which have been issued and fully paid by EPMT and TSJ. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0109478 dated December 20, 2016.

Page 303: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

(c) Pada tanggal 2 September 2016, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal dasar KGM dari Rp500.000.000.000 menjadi Rp700.000.000.000 serta meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari semula Rp200.000.000.000 menjadi Rp510.000.000.000. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh tersebut telah disetor seluruhnya oleh Perusahaan dan Bifarma. Perubahan tersebut telah diaktakan dalam Akta Notaris Sri Buena Brahmana, S.H., M.Kn., No. 7 dan telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0016053.AH.01.02 tanggal 5 September 2016.

(c) On September 2, 2016, the shareholders agreed to increase the authorized share capital of KGM from Rp500,000,000,000 to Rp700,000,000,000 and also increase the issued and fully paid share capital from Rp200,000,000,000 to Rp510,000,000,000. The increase of the issued and fully paid share capital have been fully paid by the Company and Bifarma. The aforesaid change was covered by Notarial Deed No. 7 of Sri Buena Brahmana, S.H., M.Kn., and was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0016053.AH.01.02 dated September 5, 2016.

(d) Pada tanggal 6 Desember 2016, para

pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh Finusolprima dari Rp171.577.000.000 menjadi Rp264.577.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Perusahaan dan Bifarma. Perubahan tersebut telah diaktakan dalam Akta Notaris Sri Buena Brahmana, S.H., M.Kn., No. 8, dan telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0150321.AH.01.11 tanggal 15 Desember 2016.

(d) On December 6, 2016, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of Finusolprima from Rp171,577,000,000 to Rp264,577,000,000, which have been issued and fully paid by the Company and Bifarma. The aforesaid change was covered by Notarial Deed No. 8 of Sri Buena Brahmana, S.H., M.Kn., and was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0150321.AH.01.11 dated December 15, 2016.

(e) Pada tanggal 5 Desember 2016, para

pemegang saham ISI sepakat untuk mengalihkan 1 (satu) lembar saham yang dimiliki TSJ pada KGM dan meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh ISI dari Rp19.000.000.000 menjadi Rp31.668.000.000 dengan menerbitkan 12.668 lembar saham baru, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Health Sciences Research Institute, Inc. dan Toyota Tsusho Corporation masing-masing sebesar Rp6.334.000.000, dengan persentase kepemilikan masing-masing sebesar 20%. Perubahan tersebut telah diaktakan dalam Akta Notaris DR. Irawan Soerojo, S.H., M.Si., No. 115 tanggal 6 Desember 2016 dan telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0113559 dan No. AHU-AH.01.03-0113560 tanggal 28 Desember 2016.

(e) On December 5, 2016, the shareholders of ISI agreed to transfer 1 (one) share owned by TSJ to KGM and increased the issued and fully paid share capital of ISI from Rp19,000,000,000 to Rp31,668,000,000 by issuing 12,668 new shares, which have been issued and fully paid by Health Sciences Research Institute, Inc. and Toyota Tsusho Corporation amounting to Rp6,334,000,000, with 20% share of ownership, respectively. The aforesaid change was covered by Notarial Deed No. 115 of DR. Irawan Soerojo, S.H., M.Si., dated December 6, 2016 and was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letters No. AHU-AH.01.03-0113559 and No. AHU-AH.01.03-0113560 dated December 28, 2016.

(f) Berdasarkan pernyataan keputusan para

pemegang saham KGB yang ditandatangani pada tanggal 29 Mei 2017 dan diaktakan dalam Akta Notaris Sri Buena Brahmana, S.H., M.Kn., No. 121 tanggal 31 Mei 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh KGB dari Rp33.000.000.000 menjadi Rp61.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Perusahaan dan Genexine Inc., Korea. Perubahan tersebut telah di dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0141755 tanggal 2 Juni 2017.

(f) Based on KGB’s shareholders statement of decree which was signed on May 29, 2017 and covered by Notarial Deed No. 121 of Sri Buena Brahmana, S.H., M.Kn., dated May 31, 2017, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of KGB from Rp33,000,000,000 to Rp61,000,000,000, which have been issued and fully paid by the Company and Genexine Inc., Korea. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0141755 dated June 2, 2017.

Page 304: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

(g) Pada tanggal 28 Januari 2016, KLB dan

Sanghiang mendirikan PT Karya Hasta Dinamika (KHD) berdasarkan Akta Notaris Weliana Salim, S.H., No. 16 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0005254.AH.01.01 tanggal 28 Januari 2016. Modal dasar KHD terbagi atas 4.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp4.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh KLB dan Sanghiang.

(g) On January 28, 2016, KLB and Sanghiang established PT Karya Hasta Dinamika (KHD) based on Notarial Deed No. 16 of Weliana Salim, S.H., and was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0005254.AH.01.01 dated January 28, 2016. The authorized share capital of KHD was divided into 4,000 shares with nominal value amounting to Rp4,000,000,000, which have been issued and fully paid by KLB and Sanghiang.

Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 12 tanggal 16 Maret 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal dasar KHD dari Rp5.000.000.000 menjadi Rp20.000.000.000 serta meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari Rp4.000.000.000 menjadi Rp5.500.000.000. Peningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh tersebut telah disetor seluruhnya oleh KLB dan Sanghiang. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0006950.AH.01.02 tanggal 22 Maret 2017.

Based on Notarial Deed No. 12 of Tjong Trisnawati, S.H., dated March 16 2017, the shareholders agreed to increase the authorized share capital of KHD from Rp5,000,000,000 to Rp20,000,000,000 and also increase the issued and fully paid share capital from Rp4,000,000,000 to Rp5,500,000,000. The increase of the issued and fully paid share capital have been fully paid by KLB and Sanghiang. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0006950.AH.01.02 dated March 22, 2017.

Berdasarkan Akta Notaris Ny. Elly Puspita

Sunarya, S.H., No. 154 tanggal 19 Desember 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh KHD dari Rp5.500.000.000 menjadi Rp10.500.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh KLB dan Sanghiang. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0204052 tanggal 21 Desember 2017.

Based on Notarial Deed No. 154 of Mrs. Elly Puspita Sunarya, S.H., dated December 19, 2017, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of KHD from Rp5,500,000,000 to Rp10,500,000,000, which have been issued and fully paid by KLB and Sanghiang. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0204052 dated December 21, 2017.

(h) Pada tanggal 28 Januari 2016, KLB dan

Sanghiang mendirikan PT Cakra Radha Mustika (CRM) berdasarkan Akta Notaris Weliana Salim, S.H., No. 17 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0013430.AH.01.11 tanggal 1 Februari 2016. Modal dasar CRM terbagi atas 2.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp2.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh KLB dan Sanghiang.

(h) On January 28, 2016, KLB and Sanghiang established PT Cakra Radha Mustika (CRM) based on Notarial Deed No. 17 of Weliana Salim, S.H., and was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0013430.AH.01.11 dated February 1, 2016. The authorized share capital of CRM was divided into 2,000 shares with nominal value amounting to Rp2,000,000,000, which have been issued and fully paid by KLB and Sanghiang.

Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 3 tanggal 13 Desember 2016, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal dasar serta modal ditempatkan dan disetor penuh CRM dari Rp2.000.000.000 menjadi Rp37.000.000.000, yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh KLB dan Sanghiang. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0023797.AH.01.01 tanggal 13 Desember 2016.

Based on Notarial Deed No. 3 of Tjong Trisnawati, S.H., dated December 13, 2016, the shareholders agreed to increase the authorized share capital and also increase the issued and fully paid share capital of CRM from Rp2,000,000,000 to Rp37,000,000,000, which have been issued and fully paid by KLB and Sanghiang. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0023797.AH.01.01 dated December 13, 2016.

Page 305: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

(h) Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 11 tanggal 16 Maret 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal dasar CRM dari Rp55.000.000.000 menjadi Rp150.000.000.000 serta meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari Rp37.000.000.000 menjadi Rp89.500.000.000. Peningkatan modal ditempatkan dan disetor penuh tersebut telah disetor seluruhnya oleh KLB dan Sanghiang. Perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0006945.AH.01.02 tanggal 22 Maret 2017.

(h) Based on Notarial Deed No. 11 of Tjong Trisnawati, S.H., dated March 16, 2017, the shareholders agreed to increase the authorized share capital of CRM from Rp55,000,000,000 to Rp150,000,000,000 and also increase the issued and fully paid share capital from Rp37,000,000,000 to Rp89,500,000,000. The increase of the issued and fully paid share capital have been fully paid by KLB and Sanghiang. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU.0006945.AH.01.02 dated March 22, 2017.

(i) Pada tanggal 30 Mei 2016, KLB dan Sanghiang

mendirikan PT Media Komunika Teknologi (MKT) berdasarkan Akta Notaris Herry Julianto, S.H., No. 6 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0026297.AH.01.01 tanggal 30 Mei 2016. Modal dasar MKT terbagi atas 4.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp2.000.000.000. Dari modal dasar tersebut, 1.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp500.000.000, telah ditempatkan dan disetor seluruhnya oleh KLB dan Sanghiang.

(i) On May 30, 2016, KLB and Sanghiang established PT Media Komunika Teknologi (MKT) based on Notarial Deed No. 6 of Herry Julianto, S.H., and was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0026297.AH.01.01 dated May 30, 2016. The authorized share capital of MKT was divided into 4,000 shares with nominal value amounting to Rp2,000,000,000. From the aforesaid authorized share capital, 1,000 shares amounting to Rp500,000,000, have been issued and fully paid by KLB and Sanghiang.

Berdasarkan pernyataan keputusan para

pemegang saham MKT tanpa mengadakan Rapat Umum Pemegang Saham yang ditandatangani pada tanggal 27 September 2016 dan diaktakan dalam Akta Notaris Ferry Sanjaya, S.H. No. 235 dan 236 tanggal 28 September 2016, para pemegang saham sepakat untuk: (a) menjual 1 (satu) lembar saham milik Sanghiang kepada KLB; (b) mengubah seri saham biasa dengan nilai nominal sebesar Rp500.000 menjadi saham seri A dan saham seri B dengan nilai nominal per saham masing-masing sebesar Rp500.000 dan Rp62.500.000; (c) meningkatkan modal dasar MKT dari Rp2.000.000.000 menjadi Rp109.500.000.000 serta meningkatkan modal ditempatkan dan disetor penuh dari Rp500.000.000 menjadi Rp27.375.000.000 melalui penerbitan 430 saham baru seri B dengan nominal seluruhnya sebesar Rp26.875.000.000, yang telah disetor penuh oleh PT Kreatif Media Karya (KMK). Dengan perubahan tersebut, persentase kepemilikan KLB di MKT menjadi 69,93%. Saham seri A dan B memiliki hak dan kedudukan yang sama. Perubahan anggaran dasar MKT telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0017740.AH.01.02 tanggal 29 September 2016.

Based on MKT shareholders’ statement of decree without holding the General Meetings of Shareholders which was signed on September 27, 2016, and covered by Notarial Deeds No. 235 and 236 of Ferry Sanjaya, S.H., dated September 28, 2016, the shareholders agreed to: (a) sell 1 (one) share owned by Sanghiang to KLB; (b) change the serial of ordinary shares with nominal value of Rp500,000 to series A and B shares with nominal value of Rp500,000 and Rp62,500,000, respectively; (c) increase the authorized share capital of MKT from Rp2,000,000,000 to Rp109,500,000,000 and also increase the issued and fully paid share capital from Rp500,000,000 to Rp27,375,000,000 by issuing 430 new shares of serial B with nominal value of Rp26,875,000,000, which has been fully paid by PT Kreatif Media Karya (KMK). With the aforesaid changes, the percentage of ownership of KLB in MKT is 69.93%. Series A and B shares have the same right and position. The articles of association changes of MKT was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0017740.AH.01.02 dated September 29, 2016.

Page 306: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

(i) Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 1 tanggal 11 April 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal disetor penuh MKT dari Rp27.375.000.000 menjadi Rp39.250.000.000 melalui penerbitan 190 saham baru seri B dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp11.875.000.000, yang telah disetor penuh oleh KMK. Dengan perubahan tersebut, persentase kepemilikan KLB di MKT menjadi 61,73%. Akta perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0127903 tanggal 18 April 2017. .

(i) Based on Notarial Deed of Tjong Trisnawati, S.H., No. 1 dated April 11, 2017, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of MKT from Rp27,375,000,000 to Rp39,250,000,000 by issuing 190 new shares of serial B with nominal value of Rp11,875,000,000, which has been fully paid by KMK. With the aforesaid change, the percentage of ownership of KLB in MKT is 61.73%. The aforesaid change was acknowledged by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0127903 dated April 18, 2017.

Berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati,

S.H., No. 1 tanggal 2 Oktober 2017, para pemegang saham sepakat untuk meningkatkan modal disetor penuh MKT dari Rp39.250.000.000 menjadi Rp51.125.000.000 melalui penerbitan 190 saham baru seri B dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp11.875.000.000, yang telah disetor penuh oleh KMK. Dengan perubahan tersebut, persentase kepemilikan KLB di MKT menjadi 55,25%. Akta perubahan tersebut telah dicatatkan pada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-017724 tanggal 4 Oktober 2017 .

Based on Notarial Deed of Tjong Trisnawati, S.H., No. 1 dated October 2, 2017, the shareholders agreed to increase the issued and fully paid share capital of MKT from Rp39,250,000,000 to Rp51,125,000,000 by issuing 190 new shares of serial B with nominal value of Rp11,875,000,000, which has been fully paid by KMK. With the aforesaid change, the percentage of ownership of KLB in MKT is 55.25%. The aforesaid change was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-017724 dated October 4, 2017.

(j) Pada tanggal 14 September 2016, Sanghiang

dan GCM mendirikan PT Global Vita Nutritech (GVN) berdasarkan Akta Notaris Mohamad Fajri Mekka Putra, S.H., M.Kn., No. 1164 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0041175.AH.01.01 tanggal 17 September 2016. Modal dasar GVN terbagi atas 10.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp10.000.000.000. Dari modal dasar tersebut, 5.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp5.000.000.000 telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Sanghiang dan GCM. GVN akan bergerak di industri premix makanan kesehatan.

(j) On September 14, 2016, Sanghiang and GCM established PT Global Vita Nutritech (GVN) based on Notarial Deed No. 1164 of Mohamad Fajri Mekka Putra, S.H., M.Kn., and was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0041175.AH.01.01 dated September 17, 2016. The authorized share capital of GVN was divided into 10,000 shares with nominal value amounting to Rp10,000,000,000. From the aforesaid authorized share capital, 5,000 shares amounting to Rp5,000,000,000 have been issued and fully paid by Sanghiang and GCM. GVN shall engage in the premix of health foods industry.

(k) Pada tanggal 2 November 2016, Perusahaan

mendirikan Kalbe Global Pte. Ltd. (KG) di Singapura dengan modal saham sebesar US$1. KG bergerak sebagai perusahaan induk.

(k) On November 2, 2016, the Company established Kalbe Global Pte. Ltd. (KG) in Singapore with share capital of US$1. KG engages as a holding company.

Perusahaan melakukan penyetoran modal

saham ke KG sebesar US$2.750.000 pada tahun 2017, dimana sebesar US$2.575.000 digunakan sebagai setoran modal KG di KI.

The Company made capital contribution to KG amounting to US$2,750,000 in 2017, whereby the amount of US$2,575,000 was remitted as capital contribution of KG in KI.

Page 307: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

d. Struktur Perusahaan dan Entitas Anak (lanjutan)

d. Corporate Structure and Subsidiaries (continued)

(l) Pada tanggal 30 November 2016, Danfar dan

Finusolprima mendirikan PT Global Onkolab Farma (GOF) berdasarkan Akta Notaris Tjong Trisnawati, S.H. No. 8. dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-0053710.AH.01.01 tanggal 1 Desember 2016. Modal dasar GOF terbagi atas 500 lembar saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp500.000.000. Dari modal dasar tersebut, 300 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp300.000.000 telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Danfar dan Finusolprima. GOF akan bergerak di industri farmasi.

(l) On November 30, 2016, Danfar and Finusolprima established PT Global Onkolab Farma (GOF) based on Notarial Deed No. 8 of Tjong Trisnawati, S.H. and was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-0053710.AH.01.01 dated December 1, 2016. The authorized share capital of GOF was divided into 500 shares with nominal value amounting to Rp500,000,000. From the aforesaid authorized share capital, 300 shares amounting to Rp300,000,000 have been issued and fully paid by Danfar and Finusoprima. GOF shall engage in the pharmaceutical industry.

e. Penyelesaian Laporan Keuangan

Konsolidasian

e. Completion of the Consolidated Financial Statements

Laporan keuangan konsolidasian Grup tanggal 31 Desember 2017 dan untuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebut diselesaikan dan diotorisasi untuk terbit oleh Dewan Direksi Perusahaan pada tanggal 23 Maret 2018. Direksi Perusahaan yang menandatangani Surat Pernyataan Direksi bertanggung jawab atas penyusunan dan penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian tersebut.

The Group’s consolidated financial statements as of December 31, 2017 and for the year then ended are completed and authorized for issuance by the Company’s Board of Directors on March 23, 2018. The Company’s Directors who signed the Directors’ Statement letter are responsible for the fair preparation and presentation of such consolidated financial statements.

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

POLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangan konsolidasian

a. Basis of preparation of the consolidated financial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusun

dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”), yang mencakup Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (“PSAK”) dan Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (“ISAK”) yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia, serta Peraturan No. VIII.G.7 Lampiran Keputusan Ketua BAPEPAM No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 yang terdapat di dalam Peraturan dan Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan yang diterbitkan oleh Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“BAPEPAM-LK”, yang fungsinya dialihkan kepada OJK sejak tanggal 1 Januari 2013). Kebijakan ini telah diterapkan secara konsisten terhadap seluruh tahun yang disajikan, kecuali jika dinyatakan lain.

The consolidated financial statements have been prepared and presented in accordance with Indonesian Financial Accounting Standards (“SAK”), which comprise the Statements of Financial Accounting Standards (“PSAK”) and Interpretations to Financial Acccounting Standards (“ISAK”) issued by the Financial Accounting Standards Board of the Indonesian Institute of Accountants, and Rule No. VIII.G.7 Attachment of Chairman of BAPEPAM’s Decision No. KEP-347/BL/2012 dated June 25, 2012 on the Regulations and the Guidelines on Financial Statement Presentation and Disclosures issued by Capital Market and Financial Institution Supervisory Agency (“BAPEPAM-LK”, which function has been transferred to OJK starting on January 1, 2013). These policies have been consistently applied to all years presented, unless otherwise stated.

Page 308: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

a. Dasar penyusunan laporan keuangan

konsolidasian (lanjutan) a. Basis of preparation of the consolidated

financial statements (continued) Laporan keuangan konsolidasian telah disusun

sesuai dengan Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan (PSAK) 1 (Revisi 2013), "Penyajian Laporan Keuangan".

The consolidated financial statements have been prepared in accordance with Statement of Financial Accounting Standards (PSAK) 1 (Revised 2013), “Presentation of Financial Statements”.

Laporan keuangan konsolidasian, kecuali

untuk laporan arus kas konsolidasian, disusun berdasarkan basis akrual, menggunakan dasar akuntansi biaya historis, kecuali untuk beberapa akun tertentu yang disajikan berdasarkan pengukuran lain sebagaimana diuraikan dalam kebijakan akuntansi masing-masing akun tersebut.

The consolidated financial statements, except for the consolidated statement of cash flows, have been prepared on the accrual basis, using the historical cost basis of accounting, except for certain accounts which are measured on the basis described in the related accounting policies for those accounts.

Laporan arus kas konsolidasian disajikan

dengan menggunakan metode langsung, menyajikan penerimaan dan pengeluaran kas dan setara kas yang diklasifikasikan menjadi aktivitas operasi, investasi dan pendanaan.

The consolidated statement of cash flows, which have been prepared using the direct method, presents receipts and disbursements of cash and cash equivalents classified into operating, investing and financing activities.

Untuk tujuan laporan arus kas konsolidasian, kas dan setara kas terdiri dari kas dan bank, call deposit dan deposito berjangka dikurangi dengan cerukan.

For the purpose of the consolidated statement of cash flows, cash and cash equivalents comprise of cash on hand and in banks and call and time deposits, net of overdrafts.

Secara umum, mata uang fungsional dan

penyajian yang digunakan oleh Grup adalah Rupiah.

Generally, the functional and presentation currency used by the Group is Rupiah.

b. Perubahan kebijakan akuntansi b. Changes of accounting principles Pada tanggal 1 Januari 2017, Grup

menerapkan pernyataan standar akuntansi keuangan dan interpretasi standar akuntansi keuangan baru dan revisi yang efektif sejak tanggal tersebut. Perubahan kebijakan akuntansi Grup telah dibuat seperti yang disyaratkan, sesuai dengan ketentuan transisi dalam masing-masing standar dan interpretasi.

On January 1, 2017, the Group adopted new and revised statements of financial accounting standards and interpretations of statements of financial accounting standards that are mandatory for application from that date. Changes to the Group’s accounting policies have been made as required, in accordance with the transitional provisions in the respective standards and interpretations.

Penerapan standar dan interpretasi yang baru

dan direvisi tidak menghasilkan perubahan besar terhadap kebijakan akuntansi Grup dan tidak memiliki dampak material terhadap jumlah yang dilaporkan untuk tahun berjalan atau tahun sebelumnya:

The adoption of the new and revised standards and interpretations did not result in substantial changes to Group’s accounting policies and had no material effect on the amounts reported for the current or prior financial years:

Page 309: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

b. Perubahan kebijakan akuntansi (lanjutan) b. Changes of accounting principles

(continued)

· Amandemen PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan tentang Prakarsa Pengungkapan

· Amendment to PSAK 1: Presentation of Financial Statements on Disclosure Initiative

Amandemen ini mengklarifikasi, bukan

mengubah secara signifikan, persyaratan PSAK 1, antara lain, mengklarifikasi mengenai materialitas, fleksibilitas urutan sistematis penyajian catatan atas laporan keuangan dan pengidentifikasian kebijakan akuntansi signifikan.

This amendment clarifies, rather than significantly change, existing PSAK 1 requirements, among others, to clarify the materiality, flexibility as to the order in which they present the notes to financial statements and identification of significant accounting policies.

· PSAK 3 (Penyesuaian 2016): Laporan

Keuangan Interim · PSAK 3 (2016 Improvement): Interim

Financial Reporting

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa pengungkapan interim yang dipersyaratkan harus dicantumkan dalam laporan keuangan interim atau melalui referensi silang dari laporan keuangan interim seperti komentar manajemen atau laporan risiko yang tersedia untuk pengguna laporan keuangan interim dan harus pada saat yang sama.

This improvement clarifies that the interim disclosures required should be included in the interim financial statements or through cross-references of the interim financial statements, such as management commentary or risk management report, that available to users of the interim financial statements and should at the same time.

· PSAK 24 (Penyesuaian 2016): Imbalan

Kerja · PSAK 24 (2016 Improvement): Employee

Benefits

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa pasar obligasi korporasi berkualitas tinggi dinilai berdasarkan denominasi mata uang obligasi tersebut dan bukan berdasarkan negara di mana obligasi tersebut berada.

This improvement clarifies that the market of high quality corporate bonds is valued by denominated bonds and not based on the country in which the bonds are.

· PSAK 60 (Penyesuaian 2016): Instrumen

Keuangan: Pengungkapan · PSAK 60 (2016 Improvement): Financial

Instruments: Disclosure

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa entitas harus menilai sifat dari imbalan kontrak jasa untuk menentukan apakah entitas memiliki keterlibatan berkelanjutan dalam aset keuangan dan apakah persyaratan pengungkapan terkait keterlibatan berkelanjutan terpenuhi.

This improvement clarifies that an entity must assess the nature of the service contract benefits to determine whether the entity has a continuing involvement in financial assets and whether the disclosure requirements related to the continuing involvement are met.

c. Prinsip-prinsip konsolidasian c. Principles of consolidation Laporan keuangan konsolidasian meliputi

laporan keuangan Perusahaan dan entitas anaknya. Kendali diperoleh bila Grup terekspos atau memiliki hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal hasil tersebut melalui kekuasaannya atas investee.

The consolidated financial statements comprise the financial statements of the Company and its subsidiaries. Control is achieved when the Group is exposed, or has rights, to variable returns from its involvement with the investee and has the ability to affect those returns through its power over the investee.

Page 310: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasian (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

Dengan demikian, Grup mengendalikan investee, jika dan hanya jika, Grup memiliki seluruh hal berikut ini:

Thus, the Group controls an investee, if and only if, the Group has all of the following:

i) Kekuasaan atas investee, yaitu hak yang ada saat ini yang memberi Grup kemampuan kini untuk mengarahkan aktivitas relevan dari investee,

ii) Eksposur atau hak atas imbal hasil variabel dari keterlibatannya dengan investee, dan

iii) Kemampuan untuk menggunakan kekuasaannya atas investee untuk mempengaruhi jumlah imbal hasil.

i) Power over the investee, that is existing rights that give the Group current ability to direct the relevant activities of the investee,

ii) Exposure, or rights, to variable returns from its involvement with the investee, and

iii) The ability to use its power over the investee to affect its returns.

Umumnya, ada dugaan bahwa mayoritas hak suara menghasilkan pengendalian. Untuk mendukung anggapan ini dan bila Grup memiliki kurang dari mayoritas hak suara atau hak serupa dari investee, Grup mempertimbangkan semua fakta dan keadaan yang relevan dalam menilai apakah Grup memiliki kuasa atas investee, termasuk:

Generally, there is a presumption that majority of voting rights results in control. To support this presumption and when the Group has less than a majority of the voting or similar rights of an investee, the Group considers all relevant facts and circumstances in assessing whether it has power over an investee, including:

i) Pengaturan kontraktual dengan pemilik

hak suara lainnya dari investee, ii) Hak yang timbul atas pengaturan

kontraktual lain, dan iii) Hak suara dan hak suara potensial yang

dimiliki Grup.

i) The contractual arrangement with the other vote holders of the investee,

ii) Rights arising from other contractual arrangements, and

iii) The Group's voting rights and potential voting rights.

Grup menilai ulang apakah pengendaliannya melibatkan investee jika fakta dan keadaan menunjukkan bahwa ada perubahan pada satu atau lebih dari tiga elemen pengendalian. Konsolidasi entitas anak dimulai pada saat Grup memperoleh kendali atas entitas anak dan berhenti pada saat Grup kehilangan kendali atas entitas anak tersebut. Aset, liabilitas, penghasilan dan beban entitas anak yang diakuisisi selama periode/tahun berjalan termasuk dalam laporan keuangan konsolidasian sejak tanggal Grup memperoleh kendali sampai dengan tanggal Grup tidak lagi mengendalikan entitas anak.

The Group re-assesses whether or not it controls an investee if facts and circumstances indicate that there are changes to one or more of the three elements of control. Consolidation of a subsidiary begins when the Group obtains control over the subsidiary and ceases when the Group loses control of the subsidiary. Assets, liabilities, income and expenses of a subsidiary acquired during the period/year are included in the consolidated financial statements from the date the Group gains control until the date the Group ceases to control the subsidiary.

Seluruh laba rugi dan setiap komponen penghasilan komprehensif lain diatribusikan pada pemilik entitas induk dan pada kepentingan non-pengendali (“KNP”), walaupun hal ini akan menyebabkan KNP mempunyai saldo defisit. Bila dipandang perlu, penyesuaian dilakukan terhadap laporan keuangan entitas anak untuk diselaraskan dengan kebijakan akuntansi Grup.

Profit or loss and each component of other comprehensive income are attributed to the equity holders of the parent of the Group and to the non-controlling interests (“NCI”), even if this results in the NCI having a deficit balance. When necessary, adjustments are made to the financial statements of subsidiaries to bring their accounting policies into line with the Group’s accounting policies.

Page 311: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

c. Prinsip-prinsip konsolidasian (lanjutan) c. Principles of consolidation (continued)

Seluruh aset dan liabilitas, ekuitas, penghasilan dan beban dan arus kas atas transaksi antar anggota Grup dieliminasi sepenuhnya pada saat konsolidasian.

All intra-group assets and liabilities, equity, income, expenses and cash flows relating to transactions between members of the Group are eliminated in full on consolidation.

Perubahan dalam bagian kepemilikan entitas induk pada entitas anak, yang tidak mengakibatkan hilangnya pengendalian, dicatat sebagai transaksi ekuitas. Bila kehilangan pengendalian atas suatu entitas anak, maka Grup menghentikan pengakuan atas aset (termasuk goodwill), liabilitas, KNP dan komponen lain dari ekuitas terkait, dan selisihnya diakui pada laba rugi. Bagian dari investasi yang tersisa diakui pada nilai wajar.

A change in the parent’s ownership interest in a subsidiary, without a loss of control, is accounted for as an equity transaction. If the Group loses control over a subsidiary, it derecognizes the related assets (including goodwill), liabilities, NCI and other components of equity, while the difference is recognized in the profit or loss. Any investment retained is recognized at fair value.

Entitas anak asing Foreign subsidiaries Akun-akun entitas anak yang berkedudukan di

luar negeri dijabarkan dalam mata uang Rupiah untuk tujuan konsolidasian dengan dasar sebagai berikut:

For consolidation purposes, the accounts of foreign subsidiaries are translated into Rupiah amounts on the following basis:

Akun-akun laporan posisi keuangan

konsolidasian menggunakan kurs tengah Bank Indonesia (BI) pada tanggal laporan posisi keuangan (Rp13.548 per US$1 pada tanggal 31 Desember 2017 dan Rp13.436 per US$1 pada tanggal 31 Desember 2016).

The consolidated statement of financial position accounts used Bank Indonesia (BI) middle rates of exchange at statement of financial position date (Rp13,548 to US$1 as of December 31, 2017 and Rp13,436 to US$1 as of December 31, 2016).

Akun-akun laporan laba rugi dan penghasilan

komprehensif lain konsolidasian menggunakan kurs rata-rata BI selama tahun berjalan (Rp13.384 per US$1 pada tahun 2017 dan Rp13.330 per US$1 pada tahun 2016).

The consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income accounts used BI average exchange rates during the year (Rp13,384 to US$1 in 2017 and Rp13,330 to US$1 in 2016).

Selisih kurs karena penjabaran mata uang

asing yang terjadi pada entitas anak luar negeri dicatat dalam Penghasilan Komprehensif Lain sebagai “Selisih Kurs atas Penjabaran Laporan Keuangan”.

The differences resulting from translation made of foreign subsidiaries are recorded as part of Other Comprehensive Income as “Differences Arising from Foreign Currency Translation”.

d. Kombinasi bisnis dan Goodwill d. Business combinations and Goodwill Kombinasi bisnis dicatat dengan menggunakan

metode akuisisi. Biaya perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan jumlah setiap KNP pihak yang diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis, Grup memilih apakah mengukur KNP pada entitas yang diakuisisi baik pada nilai wajar ataupun pada proporsi kepemilikan KNP atas aset neto yang teridentifikasi dari entitas yang diakuisisi. Biaya-biaya akuisisi yang timbul dibebankan langsung dan termasuk dalam beban administrasi.

Business combinations are accounted for using the acquisition method. The cost of an acquisition is measured as the aggregate of the consideration transferred, measured at acquisition date fair value, and the amount of any NCI in the acquiree. For each business combination, the Group elects whether it measures the NCI in the acquiree either at fair value or at the proportionate share of the acquiree’s identifiable net assets. Acquisition costs incurred are directly expensed and included in administrative expenses.

Page 312: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Kombinasi bisnis dan Goodwill (lanjutan) d. Business combinations and Goodwill

(continued)

Ketika melakukan akuisisi atas sebuah bisnis, Grup mengklasifikasikan dan menentukan aset keuangan yang diperoleh dan liabilitas keuangan yang diambil alih berdasarkan pada persyaratan kontraktual, kondisi ekonomi dan kondisi terkait lain yang ada pada tanggal akuisisi. Dalam suatu kombinasi bisnis yang dilakukan secara bertahap, Grup mengukur kembali kepentingan ekuitas yang dimiliki sebelumnya pada pihak yang diakuisisi pada nilai wajar tanggal akuisisi dan mengakui keuntungan atau kerugian yang dihasilkan.

When the Group acquires a business, it assesses the financial assets acquired and liabilities assumed for appropriate classification and designation in accordance with the contractual terms, economic circumstances and pertinent conditions as at the acquisition date. If the business combination is achieved in stages, the acquisition date fair value of the Group’s previously held equity interest in the acquiree is remeasured to fair value at the acquisition date through profit or loss.

Setiap pertimbangan kontinjensi yang akan ditransfer oleh perusahaan pengakuisisi akan diakui pada nilai wajar pada tanggal akuisisi. Kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai ekuitas tidak diukur kembali dan penyelesaian selanjutnya adalah diperhitungkan dalam ekuitas. Kontinjensi yang diklasifikasikan sebagai aset atau liabilitas yaitu instrumen keuangan dan dalam lingkup PSAK 55: Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran, diukur pada nilai wajar dengan perubahan nilai wajar yang diakui dalam laporan laba rugi sesuai dengan PSAK 55. Pertimbangan kontinjensi lain yang tidak termasuk dalam PSAK 55 diukur sebesar nilai wajar pada setiap tanggal pelaporan dengan perubahan nilai wajar yang diakui pada laba atau rugi.

Any contingent consideration to be transferred by the acquirer will be recognised at fair value at the acquisition date. Contingent consideration classified as equity is not remeasured and its subsequent settlement is accounted for within equity. Contingent consideration classified as an asset or liability that is a financial instrument and within the scope of PSAK 55: Financial Instruments: Recognition and Measurement, is measured at fair value with the changes in fair value recognised in the statement of profit or loss in accordance with PSAK 55. Other contingent consideration that is not within the scope of PSAK 55 is measured at fair value at each reporting date with changes in fair value recognised in profit or loss.

Goodwill awalnya diukur dengan biaya perolehan (menjadi kelebihan agregat dari imbalan yang ditransfer dan jumlah yang diakui untuk KNP dan kepentingan sebelumnya yang dimiliki atas aset teridentifikasi dan liabilitas yang diambil alih). Jika nilai wajar aset neto yang diakuisisi melebihi imbalan agregat yang ditransfer, Grup akan menilai ulang apakah telah mengidentifikasi dengan benar semua aset yang diperoleh dan semua liabilitas yang diambil alih dan menelaah prosedur yang digunakan untuk mengukur jumlah yang akan diakui pada tanggal akuisisi. Jika penilaian kembali tersebut masih menghasilkan selisih antara nilai wajar aset neto yang diperoleh dengan imbalan agregat yang dialihkan, maka keuntungan tersebut diakui dalam laporan laba rugi.

Goodwill is initially measured at cost (being the excess of the aggregate of the consideration transferred and the amount recognised for NCI and any previous interest held over the net identifiable assets acquired and liabilities assumed). If the fair value of the net assets acquired is in excess of the aggregate consideration transferred, the Group re-assesses whether it has correctly identified all of the assets acquired and all of the liabilities assumed and reviews the procedures used to measure the amounts to be recognised at the acquisition date. If the reassessment still results in an excess of the fair value of net assets acquired over the aggregate consideration transferred, then the gain is recognised in profit or loss.

Page 313: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

d. Kombinasi bisnis dan Goodwill (lanjutan) d. Business combinations and Goodwill

(continued)

Setelah pengakuan awal, goodwill diukur pada jumlah tercatat dikurangi akumulasi kerugian penurunan nilai. Untuk tujuan pengujian penurunan nilai, goodwill yang diperoleh dari suatu kombinasi bisnis, sejak tanggal akuisisi dialokasikan kepada setiap Unit Penghasil Kas (“UPK”) dari Grup yang diharapkan akan bermanfaat dari sinergi kombinasi tersebut, terlepas dari apakah aset atau liabilitas lain dari pihak yang diakuisisi ditetapkan atas UPK tersebut.

After initial recognition, goodwill is measured at cost less any accumulated impairment losses. For the purpose of impairment testing, goodwill acquired in a business combination is, from the acquisition date, allocated to each of the Group’s Cash-generating Units (“CGU”) that are expected to benefit from the combination, irrespective of whether other assets or liabilities of the acquiree are assigned to those CGUs.

Jika goodwill telah dialokasikan pada suatu UPK dan operasi tertentu atas UPK tersebut dihentikan, maka goodwill yang diasosiasikan dengan operasi yang dihentikan tersebut termasuk dalam jumlah tercatat operasi tersebut ketika menentukan keuntungan atau kerugian dari pelepasan. Goodwill yang dilepaskan tersebut diukur berdasarkan nilai relatif operasi yang dihentikan terhadap bagian dari UPK yang ditahan.

Where goodwill has been allocated to a CGU and part of the operations within that CGU is disposed of, the goodwill associated with the disposed operation is included in the carrying amount of the operation when determining the gain or loss on disposal of the operation. Goodwill disposed of in these circumstances is measured based on the relative values of the disposed operation and the portion of the CGU retained.

Kombinasi bisnis entitas sepengendali Business combinations under common control Kombinasi bisnis entitas sepengendali dicatat dengan menggunakan metode penyatuan kepentingan, dimana selisih antara jumlah imbalan yang dialihkan dengan jumlah tercatat aset neto entitas yang diakuisisi diakui sebagai bagian dari akun "Tambahan Modal Disetor" pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Business combinations under common control are accounted for using the pooling-of-interests method, whereby the difference between the considerations transferred and the book value of the net assets of the acquiree is recognized as part of "Additional Paid-in Capital" account in the consolidated statement of financial position.

Dalam menerapkan metode penyatuan kepentingan tersebut, unsur-unsur laporan keuangan dari entitas yang bergabung disajikan seolah-olah penggabungan tersebut telah terjadi sejak awal periode entitas yang bergabung berada dalam kesepengendalian.

In applying the said pooling-of-interest method, the components of the financial statements of the combining entities are presented as if the combination has occurred since the beginning of the period of the combining entity become under common control.

e. Setara kas e. Cash equivalents

Setara kas merupakan call deposit dan deposito berjangka dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal penempatan dan tidak digunakan sebagai jaminan.

Cash equivalents comprise call and time deposits with maturities of 3 (three) months or less at the time of placement and not pledged as collateral.

Deposito berjangka dengan jangka waktu lebih

dari 3 (tiga) bulan diklasifikasikan sebagai “Aset Keuangan Lancar Lainnya”.

Time deposits with maturities of more than 3 (three) months are classified as “Other Current Financial Assets”.

Page 314: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

f. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi f. Transactions with related parties Grup mempunyai transaksi dengan pihak

berelasi sebagaimana didefinisikan pada PSAK 7.

The Group has transactions with related parties as defined in PSAK 7.

Suatu pihak dianggap berelasi dengan Grup

jika: A party is considered to be related to the

Group if:

a. Orang atau anggota keluarga terdekat mempunyai relasi dengan Grup jika orang tersebut (i) memiliki pengendalian atau pengendalian bersama atas Grup; (ii) memiliki pengaruh signifikan atas Grup; atau (iii) personil manajemen kunci Grup;

a. A person or a close member of that person family is related to the Group if that person (i) has control, or joint control over the Group; (ii) has significant influence over the Group; or, (iii) is a member of the key management personnel of the Group;

b. Entitas dan perusahaan adalah anggota dari Grup yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain);

b. The entity and the company are members of the same group (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others);

c. Suatu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama dari entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu Grup, yang mana entitas lain tersebut adalah anggotanya);

c. One entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of a member of a group of which the other entity is a member);

d. Kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;

d. Both entities are the joint ventures of the same third parties;

e. Suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;

f. Entitas adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari Grup atau entitas yang terkait dengan Grup;

e. One entity is a joint venture of a third entity and the other entity is an associate of the third entity;

f. The entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the Group or an entity related to the Group;

g. Entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam poin (a);

g. The entity is controlled or jointly controlled by a person identified in (a);

h. Orang yang diidentifikasi dalam poin (a.i) memiliki pengaruh signifikan atas entitas atau personil manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).

h. A person identified in (a.i) has significant influence over the entity or is a member of the key management personnel of the entity (or of the parent of the entity).

Transaksi ini dilakukan berdasarkan

persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain yang dilakukan dengan pihak-pihak yang tidak berelasi.

The transactions are made based on terms agreed by the parties. Such terms may not be the same as those of the transactions between unrelated parties.

Seluruh transaksi dan saldo yang material

dengan pihak-pihak berelasi diungkapkan dalam Catatan 8 atas laporan keuangan konsolidasian.

All significant transactions and balances with related parties are disclosed in Note 8 to the consolidated financial statements.

Page 315: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

g. Persediaan g. Inventories Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih

rendah antara biaya perolehan atau nilai realisasi neto. Nilai realisasi neto persediaan adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usaha biasa dikurangi estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan untuk menjual.

Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less estimated cost of completion and the estimated cost necessary to make sales.

Biaya perolehan persediaan ditentukan dengan

menggunakan metode rata-rata bergerak atau metode rata-rata tertimbang, kecuali untuk biaya perolehan persediaan pada EPMT, Bifarma, KalGen, RTU, TSJ, KI, AKPI dan MRC, entitas anak, ditentukan dengan menerapkan metode masuk pertama, keluar pertama (“FIFO”).

The cost of inventories is determined using the moving-average or weighted-average method, except for the cost of inventories of EPMT, Bifarma, KalGen, RTU, TSJ, KI, AKPI and MRC, subsidiaries, which are determined using the first-in, first-out (“FIFO”) method..

Cadangan kerugian penurunan nilai untuk

persediaan usang ditentukan berdasarkan hasil penelaahan berkala terhadap keadaan fisik persediaan dan nilai realisasi neto persediaan.

Allowance for impairment losses for inventory obsolescence is provided based on the periodic reviews of the physical conditions of inventories and net realizable value of the inventories.

h. Biaya dibayar di muka h. Prepaid expenses Biaya dibayar di muka dibebankan pada

operasi sesuai masa manfaat biaya yang bersangkutan.

Prepaid expenses are charged to operations over the periods benefited.

i. Investasi pada entitas asosiasi i. Investments in associates Investasi Grup pada entitas asosiasi diukur

dengan menggunakan metode ekuitas. Entitas asosiasi adalah suatu entitas dimana Grup mempunyai pengaruh signifikan. Sesuai dengan metode ekuitas, nilai perolehan investasi ditambah atau dikurang dengan bagian Grup atas laba atau rugi neto dan penerimaan dividen dari investee sejak tanggal perolehan.

The Group’s investment in its associates is accounted for using the equity method. An associate is an entity in which the Group has significant influence. Under the equity method, the cost of investment is increased or decreased by the Group’s share in net earnings or losses, and dividends received from the investee since the date of acquisition.

Laporan laba rugi dan penghasilan

komprehensif lain konsolidasian mencerminkan bagian atas hasil operasi dari entitas asosiasi. Bila terdapat perubahan yang diakui langsung pada ekuitas dari entitas asosiasi, Grup mengakui bagiannya atas perubahan tersebut dan mengungkapkan hal ini, jika dapat diterapkan, dalam laporan perubahan ekuitas konsolidasian.

The consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income reflect the share of the results of operations of the associates. Where there has been a change recognized directly in the equity of the associate, the Group recognizes its share of any such changes and discloses this, when applicable, in the consolidated statement of changes in equity.

Page 316: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

i. Investasi pada entitas asosiasi (lanjutan) i. Investments in associates (continued) Laba atau rugi yang belum direalisasi sebagai

hasil dari transaksi-transaksi antara Grup dengan entitas asosiasi dieliminasi pada jumlah sesuai dengan kepentingan Grup pada entitas asosiasi.

Unrealized gains or losses resulting from transactions between the Group and the associates are eliminated to the extent of the Group’s interest in the associates.

Setelah menerapkan metode ekuitas, Grup

menentukan apakah diperlukan untuk mengakui tambahan rugi penurunan nilai atas investasi Grup pada entitas asosiasi. Grup menentukan pada setiap tanggal pelaporan apakah terdapat bukti yang objektif yang mengindikasikan bahwa investasi pada entitas asosiasi mengalami penurunan nilai. Dalam hal ini, Grup menghitung jumlah penurunan nilai berdasarkan selisih antara jumlah terpulihkan atas investasi pada entitas asosiasi dan nilai tercatatnya dan mengakuinya dalam laba rugi.

After applying the equity method, the Group determines whether it is necessary to recognize an additional impairment loss on the Group’s investment in its associates. The Group determines at each reporting date whether there is any objective evidence that the investment in the associates is impaired. If this is the case, the Group calculates the impairment as the difference between the recoverable amount of the investment in associates and its carrying value and recognizes the amount in profit or loss.

j. Aset tetap j. Fixed assets Grup telah memilih model biaya sebagai

kebijakan akuntansi sebagai pengukuran aset tetapnya.

The Group has chosen to use the cost model as the accounting policy for its fixed assets.

Aset tetap, kecuali tanah, dinyatakan sebesar

biaya perolehan dikurangi akumulasi penyusutan dan rugi penurunan nilai, jika ada. Biaya perolehan termasuk biaya penggantian bagian aset tetap saat biaya tersebut terjadi, jika memenuhi kriteria pengakuan. Selanjutnya, pada saat inspeksi yang signifikan dilakukan, biaya inspeksi itu diakui ke dalam jumlah tercatat aset tetap sebagai suatu penggantian jika memenuhi kriteria pengakuan. Semua biaya pemeliharaan dan perbaikan yang tidak memenuhi kriteria pengakuan diakui sebagai laba rugi pada saat terjadinya.

Fixed assets, except land, are stated at cost less accumulated depreciation and impairment losses, if any. Such cost includes the cost of replacing part of the fixed assets when that cost is incurred, if the recognition criteria are met. Likewise, when a major inspection is performed, its cost is recognized in the carrying amount of the fixed assets as a replacement if the recognition criteria are satisfied. All other repairs and maintenance costs that do not meet the recognition criteria are recognized as profit or loss as incurred.

Grup umumnya menghitung penyusutan

dengan menggunakan metode garis lurus, kecuali untuk aset tetap entitas anak tertentu, berdasarkan estimasi umur manfaat ekonomis aset tetap yang bersangkutan dengan rincian sebagai berikut:

The Group generally computes depreciation using the straight-line method, except for certain subsidiaries’ fixed assets, based on the estimated useful lives of the fixed assets as follows:

Page 317: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)

Tahun/ Years

Bangunan dan prasarana 10 - 20 Buildings and improvements Perbaikan kantor disewa 3 - 8 Leasehold improvements Mesin dan peralatan 2 - 20 Machinery and equipment Perlengkapan kantor 2 - 8 Office equipment, furniture and fixtures Kendaraan dan alat transportasi 2 - 8 Vehicles and transportation equipment Peralatan kesehatan 5 Medical equipment

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehan dan tidak disusutkan. Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketika tanah diperoleh pertama kali diakui sebagai bagian dari biaya perolehan tanah pada akun “Aset Tetap” dan tidak diamortisasi. Sementara biaya pengurusan atas perpanjangan atau pembaruan legal hak atas tanah diakui sebagai bagian dari akun “Beban Tangguhan” yang merupakan bagian dari “Aset Tidak Lancar Lainnya” pada laporan posisi keuangan konsolidasian dan diamortisasi sepanjang mana yang lebih pendek antara umur hukum hak dan umur ekonomis tanah.

Land is stated at cost and not depreciated. The legal cost of land rights when the land was initially acquired are recognized as part of the cost of the land under the “Fixed Assets” account and not amortized. Meanwhile, the extension or the legal renewal costs of land rights are recognized as part of “Deferred Charges” account under “Other Non-current Assets” in the consolidated statement of financial position and are amortized over the shorter of the right’s legal life and land's economic life.

Bintang Toedjoe, selain untuk bangunan dan

prasarana, menghitung penyusutan dengan menggunakan metode saldo menurun ganda sampai tahun 2016. Nilai buku neto aset tetap tersebut adalah sekitar 2,64% dari nilai buku neto aset tetap konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2016.

Bintang Toedjoe, except for building and improvements, computed depreciation using the double-declining balance method up to 2016. The net carrying value of the aforesaid fixed assets accounted for about 2.64% of the consolidated net carrying value of fixed assets as of December 31, 2016.

TSJ, selain untuk perbaikan kantor disewa,

menghitung penyusutan kendaraan dan perlengkapan kantor dengan menggunakan metode saldo menurun ganda. Nilai buku neto aset tetap tersebut adalah sekitar 0,17% dan 0,24% dari nilai buku neto aset tetap konsolidasian masing-masing pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

TSJ, except for leasehold improvements, computes depreciation of its vehicles and office equipment using the double-declining balance method. The net carrying value of the aforesaid fixed assets accounted for about 0.17% and 0.24% of the consolidated net carrying value of fixed assets as of December 31, 2017 and 2016, respectively.

Jumlah tercatat dari suatu aset tetap dihentikan

pengakuannya pada saat dilepaskan atau saat tidak ada manfaat ekonomis masa depan yang diharapkan dari penggunaan atau pelepasannya. Keuntungan atau kerugian yang timbul dari penghentian pengakuan aset (dihitung sebagai perbedaan antara jumlah neto hasil pelepasan dan jumlah tercatat dari aset) diakui sebagai laba rugi pada tahun aset tersebut dihentikan pengakuannya.

The carrying amount of an item of fixed assets is derecognized upon disposal or when no future economic benefits are expected from its use or disposal. Any gain or loss arising on derecognition of the asset (calculated as the difference between the net disposal proceeds and the carrying amount of the asset) is recognized as profit or loss in the year the asset is derecognized.

Page 318: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

j. Aset tetap (lanjutan) j. Fixed assets (continued)

Pada setiap akhir tahun buku, nilai residu, umur

manfaat dan metode penyusutan di-reviu, dan jika sesuai dengan keadaan, disesuaikan secara prospektif.

The asset’s residual values, useful lives and methods of depreciation are reviewed, and adjusted prospectively, if appropriate, at each financial year end.

Aset dalam pengerjaan dinyatakan sebesar biaya perolehan dan disajikan sebagai bagian dari aset tetap. Akumulasi biaya perolehan akan direklasifikasi ke akun aset tetap yang bersangkutan pada saat aset yang bersangkutan telah selesai dikerjakan dan siap untuk digunakan. Aset dalam pengerjaan tidak disusutkan karena belum tersedia untuk digunakan.

Construction-in-progress is stated at cost and presented as part of fixed assets. The accumulated costs will be reclassified to the appropriate fixed assets account when the construction is substantially completed and the asset is ready for its intended use. Assets under construction are not depreciated as these are not yet available for use.

k. Sewa k. Leases Grup mengklasifikasikan sewa berdasarkan

sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee, dan pada substansi transaksi daripada bentuk kontraknya, pada tanggal pengakuan awal.

The Group classifies leases based on the extent to which risks and rewards incidental to the ownership of a leased asset are vested upon the lessor or the lessee, and the substance of the transaction rather than the form of the contract, at inception date.

Sewa pembiayaan - sebagai Lessee Finance lease - as Lessee

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewa. Sewa tersebut dikapitalisasi sejak awal masa sewa sebesar nilai wajar aset sewaan atau sebesar nilai kini dari pembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebih rendah dari nilai wajar. Pembayaran sewa minimum harus dipisahkan antara bagian yang merupakan beban keuangan dan bagian yang merupakan pelunasan liabilitas, sedemikian rupa sehingga menghasilkan suatu tingkat suku bunga periodik yang konstan atas saldo liabilitas. Beban keuangan dibebankan langsung pada laba rugi.

A lease is classified as a finance lease if it transfers substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Such leases are capitalized at the inception of the lease at the fair value of the leased assets or, if lower, at the present value of the minimum lease payments. Minimum lease payments are apportioned between the finance charges and reduction of the lease liability so as to achieve a constant rate of interest on the remaining balance of liability. Finance charges are charged directly to profit or loss.

Page 319: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

k. Sewa (lanjutan) k. Lease (continued) Sewa pembiayaan - sebagai Lessee (lanjutan) Finance lease - as Lessee (continued)

Jika terdapat kepastian yang memadai bahwa lessee akan mendapatkan hak kepemilikan pada akhir masa sewa, maka aset pembiayaan disusutkan selama masa penggunaan aset yang diestimasi berdasarkan umur manfaat aset tersebut. Jika tidak terdapat kepastian tersebut, maka aset pembiayaan disusutkan selama periode yang lebih pendek antara umur manfaat aset sewaan atau masa sewa.

If there is a reasonable certainty that the lessee will obtain ownership by the end of the lease term, then, the leased assets are depreciated over their useful lives. If not, then the capitalized leased assets are depreciated over the shorter of the useful lives of the asset or the lease term.

Sewa operasi - sebagai Lessee Operating lease - as Lessee

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Dengan demikian, pembayaran sewa diakui sebagai beban pada operasi tahun berjalan dengan menggunakan metode garis lurus selama masa sewa.

A lease is classified as an operating lease if it does not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets. Accordingly, the related lease payments are recognized as expense in the current year operations using the straight-line method over the lease term.

l. Penurunan nilai aset non-keuangan l. Impairment of non-financial assets Grup menilai apakah terdapat indikasi suatu

aset mengalami penurunan nilai pada setiap akhir periode pelaporan. Jika terdapat indikasi tersebut atau pada saat pengujian penurunan nilai aset tahunan (yaitu aset takberwujud dengan umur manfaat tidak terbatas, aset takberwujud yang belum dapat digunakan atau goodwill yang diperoleh dalam suatu kombinasi bisnis) diperlukan, Grup membuat estimasi formal jumlah terpulihkan aset tersebut.

The Group assesses, at the end of each reporting date, whether there is an indication that an asset may be impaired. If any such indication exists or when annual impairment testing for an asset (i.e. an intangible asset with an indefinite useful life, an intangible asset not yet available for use or goodwill acquired in a business combination) is required, the Group estimates the asset’s recoverable amount.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk aset

individual adalah jumlah yang lebih tinggi antara nilai wajar aset atau UPK dikurangi biaya untuk menjual dengan nilai pakainya, kecuali aset tersebut tidak menghasilkan arus kas masuk yang sebagian besar independen dari aset atau kelompok aset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besar daripada nilai terpulihkannya, maka aset tersebut dipertimbangkan mengalami penurunan nilai dan nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai terpulihkannya.

An asset’s recoverable amount is the higher of an asset’s or CGU’s fair value less costs to sell and its value-in-use (VIU), and is determined for an individual asset, unless the asset does not generate cash inflows that are largely independent of those from other assets or groups of assets. When the carrying amount of an asset or CGU exceeds its recoverable amount, the asset is considered impaired and is written down to its recoverable amount.

Page 320: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset non-keuangan

(lanjutan) l. Impairment of non-financial assets

(continued)

Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset. Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dipadukan dengan penilaian berganda atau indikator nilai wajar yang tersedia.

In assessing the VIU, the estimated future net cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the risks specific to the asset. In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. If no such transactions can be identified, an appropriate valuation model is used. These calculations are corroborated by valuation multiples, quoted share prices for publicly traded companies or other available fair value indicators.

Grup mendasarkan perhitungan penurunan nilai pada rincian perhitungan anggaran atau prakiraan yang disusun secara terpisah untuk masing-masing UPK Grup atas aset individual yang dialokasikan. Perhitungan anggaran dan prakiraan ini secara umum mencakup periode selama 5 (lima) atau 10 (sepuluh) tahun sesuai dengan stabilitas arus kas UPK terkait. Setelah periode yang dianggarkan, proyeksi arus kas diestimasi dengan melakukan ekstrapolasi arus kas yang dianggarkan dengan menggunakan tingkat pertumbuhan jangka panjang yang tetap.

The Group bases its impairment calculation on detailed budgets and forecast calculations, which are prepared separately for each of the Group’s CGU to which the individual assets are allocated. These budgets and forecast calculations are generally covering a period of 5 (five) or 10 (ten) years in accordance with the stability of each CGU’s cash flows. Beyond the forecasted period, the estimated cash flows are determined by extrapolating the forecasted cash flows using a steady long-term growth rate.

Kerugian penurunan nilai dari operasi yang berkelanjutan, jika ada, diakui pada laba rugi sesuai dengan kategori biaya yang konsisten dengan fungsi dari aset yang diturunkan nilainya.

Impairment losses of continuing operations, if any, are recognized in the profit or loss in expense categories consistent with the functions of the impaired asset.

Untuk aset selain goodwill, penilaian dilakukan pada akhir setiap tanggal pelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugi penurunan nilai yang telah diakui dalam tahun sebelumnya mungkin tidak ada lagi atau mungkin telah menurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan, maka Grup mengestimasi jumlah terpulihkan aset atau UPK tersebut. Kerugian penurunan nilai yang telah diakui dalam tahun sebelumnya untuk aset selain goodwill dibalik hanya jika terdapat perubahan asumsi-asumsi yang digunakan untuk menentukan jumlah terpulihkan aset tersebut sejak rugi penurunan nilai terakhir diakui. Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlah tercatat aset tidak melebihi jumlah terpulihkannya maupun jumlah tercatat, neto setelah penyusutan, seandainya tidak ada rugi penurunan nilai yang telah diakui untuk aset tersebut pada tahun sebelumnya. Pembalikan rugi penurunan nilai diakui pada laba rugi.

For assets excluding goodwill, an assessment is made at each reporting date as to whether there is any indication that previously recognized impairment losses may no longer exist or may have decreased. If such indication exists, the Group estimates asset’s or CGU’s recoverable amount. A previously recognized impairment loss for an asset other than goodwill is reversed only if there has been a change in the assumptions used to determine the asset’s recoverable amount since the last impairment loss was recognized. The reversal is limited so that the carrying amount of the assets does not exceed its recoverable amount, nor exceed the carrying amount that would have been determined, net of depreciation, had no impairment loss been recognized for the asset in prior years. Such reversal is recognized in the statement of profit or loss.

Page 321: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

l. Penurunan nilai aset non-keuangan (lanjutan)

l. Impairment of non-financial assets (continued)

Setelah pembalikan tersebut, penyusutan aset tersebut disesuaikan di periode mendatang untuk mengalokasikan jumlah tercatat aset yang direvisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasar yang sistematis selama sisa umur manfaatnya.

After such a reversal, the depreciation charge on the said asset is adjusted in future periods to allocate the asset’s revised carrying amount, less any residual value, on a systematic basis over its remaining useful life.

Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahun (pada tanggal 31 Desember) dan ketika terdapat indikasi bahwa nilai tercatatnya mungkin mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkan dengan menentukan jumlah tercatat tiap UPK (atau kelompok UPK) terkait dari goodwill tersebut. Jika jumlah terpulihkan UPK kurang dari jumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui. Rugi penurunan nilai terkait goodwill tidak dapat dibalik pada periode berikutnya.

Goodwill is tested for impairment annually (as at December 31) and when circumstances indicate that the carrying value may be impaired. Impairment is determined for goodwill by assessing the recoverable amount of each CGU (or group of CGUs) to which the goodwill relates. Where the recoverable amount of the CGU is less than its carrying amount, an impairment loss is recognized. Impairment losses relating to goodwill cannot be reversed in future periods.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak ada indikasi penurunan nilai aset tetap dan aset non-keuangan tidak lancar lainnya yang disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, kecuali untuk cadangan kerugian penurunan nilai botol isi ulang milik AKPI. Selain tu, hasil pengujian penurunan nilai atas UPK terkait tidak menunjukkan adanya penurunan nilai yang harus diakui Grup.

Management believes that there is no indication of impairment in values of fixed assets and other non-current, non-financial assets presented in the consolidated statement of financial position as of December 31, 2017 and 2016, except for the allowance of impairment losses on returnable bottles in AKPI. In addition, the results of impairment test on the CGUs did not show any impairment loss to be recognized by the Group.

m. Merek dagang, hak paten, formula dan

lisensi teknologi m. Trademarks, patents, formulas and

technology license Beban yang terjadi sehubungan dengan

akuisisi/perolehan atas merek dagang, hak paten, formula dan lisensi teknologi diamortisasi dengan menggunakan metode garis lurus selama umur merek dagang, hak paten, formula dan lisensi teknologi tersebut. Merek dagang, hak paten, formula dan lisensi teknologi disajikan sebagai bagian dari “Aset Takberwujud, Neto” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Cost incurred in connection with the acquisition of trademarks, patents, formulas and technology license are amortized using the straight-line method over the life of trademarks, patents, formulas and technology license. Trademarks, patents, formulas and technology license are presented as part of “Intangible Assets, Net” account in the consolidated statement of financial position.

n. Biaya perolehan piranti lunak n. Software cost Biaya perolehan piranti lunak komputer meliputi

seluruh biaya yang dapat dikaitkan langsung dalam mempersiapkan aset tersebut hingga siap digunakan dan diamortisasi selama 4 (empat) hingga 5 (lima) tahun dengan metode garis lurus. Biaya perolehan piranti lunak disajikan sebagai bagian dari “Aset Takberwujud, Neto” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

Cost incurred in connection with the acquisitions of computer software, including all costs which are directly associated in preparing such assets until they are ready for use, is amortized using the straight-line method over 4 (four) until 5 (five) years. Software cost is presented as part of “Intangible Assets, Net” account in the consolidated statement of financial position.

Page 322: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

n. Biaya perolehan piranti lunak (lanjutan) n. Software cost (continued) Bintang Toedjoe menghitung amortisasi untuk

piranti lunak komputer dengan menggunakan metode saldo menurun ganda sampai tahun 2016. Nilai buku neto aset takberwujud tersebut adalah sekitar 0,73% dari nilai buku neto aset takberwujud konsolidasian pada tanggal 31 Desember 2016.

Bintang Toedjoe computed amortization of its computer software using the double-declining balance method up to 2016. The net carrying value of the aforesaid intangible assets accounted for about 0.73% of the consolidated net carrying value of intangible assets as of December 31, 2016.

o. Beban penelitian dan pengembangan o. Research and development costs

Aset takberwujud yang timbul dari

pengembangan diakui jika entitas dapat menunjukkan semua hal berikut ini: (i) kelayakan teknis penyelesaian aset takberwujud tersebut sehingga aset tersebut dapat digunakan atau dijual, (ii) niat untuk menyelesaikan aset takberwujud tersebut dan menggunakannya atau menjualnya, (iii) bagaimana aset takberwujud akan menghasilkan manfaat ekonomis masa depan, (iv) tersedianya kecukupan sumber-sumber daya untuk menyelesaikan pengembangan aset takberwujud, dan (v) kemampuan untuk mengukur secara andal pengeluaran yang terkait dengan aset takberwujud selama pengembangannya. Nilai tercatat dari beban pengembangan diuji untuk penurunan nilai setiap tahun jika aset belum digunakan atau lebih sering bila terdapat indikasi penurunan nilai pada periode pelaporan. Pada saat penyelesaian, beban pengembangan diamortisasi selama estimasi masa manfaat ekonomis dari aset takberwujud terkait, dan diuji untuk penurunan nilai bila terdapat indikasi penurunan nilai dari aset takberwujud.

An intangible asset arising from development expenditures on an individual project is recognized only when the entities could demonstrate: (i) the technical feasibility of completing the intangible asset so that it will be available for use or sale, (ii) its intention to complete and its ability to use or sell the intangible asset, (iii) how the intangible asset will generate future economic benefits, (iv) the availability of resources to complete, and (v) the ability to measure reliably the expenditures during the development. The carrying value of development costs is reviewed for impairment annually when the asset is not yet in use or more frequently when an indication of impairment arises during the reporting period. Upon completion, the development costs is amortized over the estimated useful lives of the related intangible asset, and assessed for impairment whenever there is an indication that the intangible asset may be impaired.

Keuntungan atau kerugian yang muncul dari

penghentian pengakuan aset takberwujud merupakan perbedaan antara hasil neto pelepasan dan jumlah tercatat aset, dan diakui dalam laba rugi ketika aset tersebut dihentikan pengakuannya.

Gain or loss arising from derecognition of an intangible asset is measured as the difference between the net disposal proceeds and the net carrying amount of the asset, and is recognized in profit or loss when the asset is derecognized.

Page 323: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

p. Beban tangguhan p. Deferred charges

Biaya perolehan botol isi ulang milik AKPI, entitas anak, dinyatakan sebesar biaya perolehan dikurangi akumulasi amortisasi dan cadangan kerugian penurunan nilai, serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Tangguhan” yang merupakan bagian dari “Aset Tidak Lancar Lainnya” dalam laporan posisi keuangan konsolidasian. Total biaya perolehan botol diamortisasi berdasarkan jumlah penggunaan (setara dengan 40 kali penggunaan) dan disesuaikan, apabila diperlukan, pada setiap akhir periode pelaporan. Nilai tercatat aset diturunkan ke nilai terpulihkan apabila nilai tercatat aset lebih besar dari estimasi nilai terpulihkannya.

Cost of returnable bottles belonging to AKPI, a subsidiary, is carried at acquisition cost less accumulated amortization and allowance for impairment losses, and presented as part of “Deferred Charges” account under “Other Non-current Assets” in the consolidated statement of financial position. The total cost of bottles is amortized over the number of trips (equivalent to 40 times) and is adjusted, if appropriate, at the end of each reporting period. An asset’s carrying amount is written down immediately to its recoverable amount if the asset’s carrying amount is greater than its estimated recoverable amount.

q. Biaya pinjaman q. Borrowing costs

Biaya pinjaman yang dapat diatribusikan langsung dengan perolehan, pembangunan atau pembuatan aset kualifikasian, jika ada, dikapitalisasi sebagai bagian biaya perolehan aset tersebut. Jika tidak memenuhi syarat, biaya pinjaman diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Biaya pinjaman terdiri dari biaya bunga dan biaya lain yang ditanggung Grup sehubungan dengan peminjaman dana.

Borrowing costs that are directly atttributable to acquisition, construction or production of a qualifying asset, if any, are capitalized as part of the cost of the related asset. If it doesn’t comply with the requirements, borrowing costs are recognized as expenses when incurred. Borrowing costs consist of interests and other financing charges that the Group incurs in connection with the borrowing of funds.

Kapitalisasi biaya pinjaman dimulai pada saat aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya dan pengeluaran untuk aset kualifikasian dan biaya pinjamannya telah terjadi. Kapitalisasi biaya pinjaman dihentikan ketika secara substansial seluruh aktivitas yang diperlukan untuk mempersiapkan aset kualifikasian agar dapat digunakan sesuai dengan maksudnya telah selesai.

Capitalization of borrowing costs commences when the activities to prepare the qualifying assets for its intended use are in progress and the expenditures for the qualifying asset and the borrowing costs have been incurred. Capitalization of borrowing costs cease when all the activities necessary to prepare the qualifying assets are substantially completed for their intended use.

r. Pengakuan pendapatan dan beban r. Revenue and expense recognition

Pendapatan diakui bila besar kemungkinan manfaat ekonomi akan diperoleh oleh Grup dan jumlahnya dapat diukur secara handal. Pendapatan diukur pada nilai wajar pembayaran yang diterima atau dapat diterima, tidak termasuk diskon, rabat dan Pajak Pertambahan Nilai (“PPN”). Grup mengevaluasi perjanjian pendapatannya terhadap kriteria spesifik untuk menentukan apakah Grup bertindak sebagai prinsipal atau agen. Grup menyimpulkan bahwa Grup bertindak sebagai prinsipal pada semua perjanjian pendapatannya. Kriteria spesifik berikut juga harus dipenuhi sebelum pendapatan diakui: Pendapatan dari penjualan barang dan jasa diakui pada saat semua risiko signifikan dan manfaat kepemilikan barang telah dipindahkan kepada pembeli. Beban diakui pada saat terjadinya.

Revenue is recognized to the extent that it is probable that the economic benefits will flow to the Group and the revenue can be reliably measured. Revenue is measured at the fair value of the consideration received or receivable, excluding discounts, rebates and Value Added Taxes (“VAT”). The Group assesses its revenue arrangements against specific criteria to determine if it is acting as principal or agent. The Group has concluded that it is acting as principal in all of its revenue arrangement. The following specific recognition criteria must also be met before revenue is recognized: Revenue from the sale of goods and services are recognized when all significant risks and rewards of ownership of the goods have been passed to the buyer. Expenses are recognized as incurred.

Page 324: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

s. Transaksi dan saldo dalam mata uang asing s. Foreign currency transactions and

balances

Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke dalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlaku pada saat transaksi dilakukan. Pada akhir periode pelaporan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing disesuaikan berdasarkan rata-rata kurs jual dan beli yang diterbitkan Bank Indonesia pada tanggal transaksi perbankan terakhir untuk tahun yang bersangkutan. Laba atau rugi selisih kurs yang terjadi dikreditkan atau dibebankan pada operasi tahun berjalan. Nilai kurs yang digunakan masing-masing adalah sebagai berikut:

Transactions in foreign currencies are recorded in Rupiah at the rates of exchange prevailing on the date of the transactions. At the end of reporting period, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are adjusted to reflect the average of the selling and buying rates of exchange prevailing at the last banking transaction date of the year, as published by Bank Indonesia. The resulting net foreign exchange gains or losses are credited or charged to current year operations. The exchange rates used are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

1 Euro/Rupiah 16.174 14.162 EUR1/Rupiah 1 Dolar Amerika Serikat/Rupiah 13.548 13.436 U.S. Dollar 1/Rupiah 100 JP¥/Rupiah 12.022 11.540 JP¥100/Rupiah 1 SGD Dolar/Rupiah 10.134 9.299 SGD Dollar 1/Rupiah 1 PHP/Rupiah 271 271 PHP1/Rupiah

Transaksi dalam mata uang asing lainnya dinilai

tidak signifikan. Transactions in other foreign currencies are

considered not significant.

t. Dana pensiun dan liabilitas imbalan kerja jangka panjang

t. Pension fund and long-term liabilities for employee benefits

Beban atas pemberian imbalan dalam program

imbalan pasti ditentukan dengan metode Projected Unit Credit (PUC).

The cost of providing benefits under the defined benefits plan is determined using the Projected Unit Credit (PUC) method.

Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto, yang diakui sebagai penghasilan komprehensif lain, terdiri dari:

Remeasurements of the net defined benefit liability (asset), which are recognized as other comprehensive income, consists of:

i. Keuntungan dan kerugian aktuarial; i. Actuarial gains and losses;

ii. Imbal hasil atas aset program, tidak termasuk jumlah yang dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto; dan

ii. The return on plan assets, excluding the amounts included in net interest on the net defined benefit liability (asset); and

iii. Setiap perubahan dampak batas aset,

tidak termasuk jumlah yang dimasukkan dalam bunga neto atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto.

iii. Any change in the effect of the asset ceiling, excluding the amounts included in net interest on the net defined benefit liability (asset).

Page 325: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

t. Dana pensiun dan liabilitas imbalan kerja

jangka panjang (lanjutan) t. Pension fund and long-term liabilities for

employee benefits (continued)

Pengukuran kembali atas liabilitas (aset) imbalan pasti neto yang diakui sebagai penghasilan komprehensif lain tidak direklasifikasi ke laba rugi pada periode berikutnya.

Remeasurements of the net defined benefit liability (asset) recognized in other comprehensive income will not be reclassified to profit or loss in the next periods.

Biaya jasa lalu diakui dalam laba rugi pada

tanggal yang lebih awal antara: Past service costs are recognized in profit or

loss at the earlier of: • Tanggal amandemen atau kurtailmen program; dan • Tanggal pada saat Grup mengakui biaya restrukturisasi terkait.

• The date of the plan amendment or curtailment; and • The date that the Group recognizes related restructuring costs.

Bunga neto ditentukan dengan mengalikan

liabilitas (aset) imbalan pasti neto dengan tingkat diskonto. Grup mengakui perubahan atas liabilitas imbalan pasti neto berikut pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian:

Net interest is calculated by applying discount rate to the net defined benefit liability (asset). The Group recognizes the following changes in the net defined benefit obligation in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income:

• Biaya jasa yang terdiri dari biaya jasa kini,

biaya jasa lalu dan keuntungan dan kerugian atas kurtailmen; dan

• Beban atau pendapatan bunga neto.

• Service costs comprising current service costs, past-service costs and gains and losses on curtailments; and

• Net interest expense or income.

Keuntungan atau kerugian atas kurtailmen atau penyelesaian suatu program imbalan pasti diakui ketika kurtailmen atau penyelesaian terjadi.

Gains or losses on the curtailment or settlement of a defined benefit plan are recognized when the curtailment or settlement occurs.

Kurtailmen terjadi apabila salah satu dari

kondisi berikut terpenuhi: A curtailment occurs when a condition either:

i. Menunjukkan komitmennya untuk

mengurangi secara signifikan jumlah pekerja yang ditanggung oleh program; atau

i. Is demonstrably committed to make a significant reduction in the number of employees covered by a plan; or

ii. Mengubah ketentuan dalam program

imbalan pasti yang menyebabkan bagian yang signifikan dari jasa masa depan pekerja tidak lagi memberikan imbalan atau memberikan imbalan yang lebih rendah.

ii. Amends the terms of a defined benefit plan so that a significant element of future service by current employees will no longer qualify for benefits, or will qualify only for reduced benefits.

Penyelesaian program terjadi ketika Grup

melakukan transaksi yang menghapuskan semua kewajiban hukum atau konstruktif atas sebagian atau seluruh imbalan dalam program imbalan pasti.

A settlement occurs when the Group enters into a transaction that eliminates all further legal or constructive obligation for part or all of the benefits provided under a defined benefit plan.

Page 326: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

t. Dana pensiun dan liabilitas imbalan kerja

jangka panjang (lanjutan) t. Pension fund and long-term liabilities for

employee benefits (continued)

Selain itu, Grup menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti untuk seluruh karyawan tetapnya yang pendanaannya dilakukan seluruhnya oleh Grup. Kewajiban imbalan pensiun tersebut merupakan nilai kini kewajiban imbalan pasti pada akhir periode pelaporan dikurangi dengan nilai wajar aset program. Kewajiban imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode PUC.

Further, the Group has defined benefit pension plans covering substantially all of its permanent employees which pension costs are funded by the Group. The pension benefit obligation is the present value of the defined benefit obligation at the end of the reporting period less the fair value of plan assets. The defined benefit obligation is calculated annually by an independent actuary using the PUC method.

u. Perpajakan u. Taxation Pajak final Final tax Peraturan perpajakan di Indonesia mengatur

beberapa jenis penghasilan dikenakan pajak yang bersifat final. Pajak final yang dikenakan atas nilai bruto transaksi tetap dikenakan walaupun atas transaksi tersebut pelaku transaksi mengalami kerugian.

Tax regulation in Indonesia determined that certain taxable income is subject to final tax. Final tax applied to the gross value of transactions is applied even when the parties carrying the transactions are recognizing losses.

Pajak final tersebut tidak termasuk dalam

lingkup yang diatur oleh PSAK 46 (Revisi 2014). Oleh karena itu, Grup memutuskan untuk menyajikan beban pajak final sehubungan dengan penghasilan bunga sebagai bagian dari “Beban Operasi Lainnya”.

Final tax is no longer governed by PSAK 46 (Revised 2014). Therefore, the Group has decided to present the final tax arising from interest income as part of “Other Operating Expenses”.

Pajak kini Current tax Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahun

berjalan diukur sebesar jumlah yang diharapkan dapat direstitusi dari atau dibayarkan kepada otoritas perpajakan. Beban pajak kini ditentukan berdasarkan laba kena pajak tahun berjalan yang dihitung berdasarkan tarif pajak yang berlaku.

Current income tax assets and liabilities for the current year are measured at the amount expected to be recovered from or paid to the taxation authority. Current tax expense is determined based on the taxable profit for the year computed using the prevailing tax rates.

Kekurangan/kelebihan pembayaran pajak

penghasilan dicatat sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Grup juga menyajikan bunga/penalti, jika ada, sebagai bagian dari “Beban Operasi Lainnya”.

The underpayments/overpayments of income taxes are presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. The Group also presents interest/penalty, if any, as part of “Other Operating Expenses”.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui

pada saat surat ketetapan pajak diterima atau, jika diajukan keberatan, pada saat keputusan atas keberatan ditetapkan.

Amendments to tax obligations are recorded when a tax assessment letter is received or, if appealed against, when the result of the appeal is determined.

Page 327: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

43

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

u. Perpajakan (lanjutan) u. Taxation (continued)

Pajak tangguhan Deferred tax

Pajak tangguhan diakui dengan menggunakan

metode liabilitas atas perbedaan temporer pada tanggal pelaporan antara dasar pengenaan pajak dari aset dan liabilitas dan nilai tercatatnya untuk tujuan pelaporan keuangan pada tanggal pelaporan.

Deferred tax is recognized using the liability method on temporary differences at the reporting date between the tax bases of assets and liabilities and their carrying amounts for financial reporting purposes at the reporting date.

Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semua perbedaan temporer yang kena pajak, kecuali: i. liabilitas pajak tangguhan yang terjadi dari

pengakuan awal goodwill atau dari aset atau liabilitas dari transaksi yang bukan transaksi kombinasi bisnis, dan pada waktu transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi dan laba kena pajak/rugi pajak;

ii. dari perbedaan temporer kena pajak atas investasi pada entitas anak dan asosiasi, yang saat pembalikannya dapat dikendalikan dan besar kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak akan dibalik dalam waktu dekat.

Deferred tax liabilities are recognized for all taxable temporary differences, except:

i. where the deferred tax liability arises from

the initial recognition of goodwill or of an asset or liability in a transaction that is not a business combination and, at the time of the transaction, affects neither the accounting profit nor taxable profit or loss;

ii. in respect of taxable temporary differences associated with investments in subsidiaries and associates, when the timing of the reversal of the temporary differences can be controlled and it is probable that the temporary differences will not be reversed in the foreseeable future.

Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruh perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dan akumulasi rugi pajak sebelum dikompensasi, bila kemungkinan besar laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer dapat dikurangkan tersebut, dan rugi pajak belum dikompensasi, dapat dimanfaatkan, kecuali: i. jika aset pajak tangguhan timbul dari

pengakuan awal aset atau liabilitas dalam transaksi yang bukan transaksi kombinasi bisnis dan saat transaksi tidak mempengaruhi laba akuntansi maupun laba kena pajak/rugi pajak; atau

ii. dari perbedaan temporer yang dapat dikurangkan atas investasi pada entitas anak, aset pajak tangguhan hanya diakui bila besar kemungkinannya bahwa beda temporer itu tidak akan dibalik dalam waktu dekat dan laba kena pajak dapat dikompensasi dengan beda temporer tersebut.

Deferred tax assets are recognized for all deductible temporary differences and carry forward of unused tax losses, to the extent that it is probable that taxable profits will be available against which deductible temporary differences, and the carry forward of unused tax losses can be utilized, except: i. where the deferred tax asset relating to

the deductible temporary difference arises from the initial recognition of an asset or liability in a transaction that is not a business combination and, at the time of the transaction, affects neither the accounting profit nor taxable profit or loss; or

ii. in respect of deductible temporary differences associated with investments in subsidiaries, deferred tax assets are recognized only to be the extent that it is probable that the temporary differences will not be reversed in the foreseeable future and taxable profit will be available against which the temporary differences can be utilized.

Page 328: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

44

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

u. Perpajakan (lanjutan) u. Taxation (continued)

Pajak tangguhan (lanjutan) Deferred tax (continued)

Nilai tercatat aset pajak tangguhan ditelaah

pada setiap tanggal pelaporan dan nilai tercatat tersebut diturunkan apabila laba fiskal mungkin tidak memadai untuk mengkompensasi sebagian atau semua manfaat aset pajak tangguhan.

The carrying amount of a deffered tax asset is reviewed at each reporting date and reduced to the extent that is no longer probable that sufficient taxable profit will be available to allow all or part of the benefit of that deferred tax asset to be utilized.

Pada setiap tanggal pelaporan, Grup menilai

kembali aset pajak tangguhan yang tidak diakui dan mengakui aset pajak tangguhan yang sebelumnya tidak diakui apabila besar kemungkinan bahwa laba fiskal pada masa yang akan datang akan tersedia untuk pemulihannya.

Unrecognized deferred tax assets are reassessed at each reporting date and are recognized to the extent that it has become probable that future taxable profit will allow the deferred tax assets to be recovered.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukur

dengan menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan berlaku pada tahun saat aset dipulihkan atau liabilitas diselesaikan berdasarkan tarif pajak dan peraturan pajak yang berlaku atau yang telah secara substantif telah berlaku pada tanggal pelaporan.

Deferred tax assets and liabilities are measured at the tax rates that are expected to apply to the year when the asset is realized or the liability is settled, based on the tax rates and tax laws that have been enacted or substantively enacted as at the reporting date.

Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajak

tangguhan disaling-hapuskan jika terdapat hak secara hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini terhadap liabilitas pajak kini, atau aset dan liabilitas pajak tangguhan pada entitas yang sama, atau Grup yang bermaksud untuk memulihkan aset dan liabilitas pajak kini dengan dasar neto.

Deferred tax assets and deferred tax liabilities are offset when a legally enforceable right exists to offset current tax assets against current tax liabilities, or the deffered tax assets and the deferred tax liabilities relate to the same taxable entity, or the Group intends to settle its current assets and liabilities on a net basis.

Penyesuaian atas pajak penghasilan kini dan

tangguhan tahun sebelumnya (tidak termasuk bunga dan penalti yang disajikan sebagai bagian dari beban operasi lainnya) disajikan sebagai bagian dari beban pajak penghasilan, neto.

The adjustments in respect of current and deferred income tax of the previous years (exclusive of interests and penalties, which are presented as part of other operating expenses) are presented as part of the income tax expense, net.

PPN VAT Pendapatan, beban dan aset diakui neto atas

jumlah PPN kecuali: Revenue, expenses and assets are

recognized net of the amount of VAT except:

i. PPN yang muncul dari pembelian aset atau jasa yang tidak dapat dikreditkan oleh kantor pajak, yang dalam hal ini PPN diakui sebagai bagian dari biaya perolehan aset atau sebagai bagian dari item beban-beban yang diterapkan; dan

i. where the VAT incurred on a purchase of assets or services is not recoverable from the taxation authority, in which case the VAT is recognized as part of the cost of acquisition of the asset or as part of the expense item as applicable; and

ii. Piutang dan utang yang disajikan termasuk

dengan jumlah PPN. ii. Receivables and payables that are stated

with the amount of VAT included. Jumlah PPN neto yang terpulihkan dari, atau

terutang kepada, kantor pajak termasuk sebagai bagian dari piutang atau utang pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

The net amount of VAT recoverable from, or payable to, the taxation authorities is included as part of receivables or payables in the consolidated statement of financial position.

Page 329: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

45

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan v. Financial instruments

i. Aset keuangan i. Financial assets

Pengakuan dan pengukuran awal Initial recognition and measurement

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang, investasi yang dimiliki hingga jatuh tempo dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Grup menentukan klasifikasi aset keuangan pada saat pengakuan awal dan, jika diperbolehkan dan sesuai, akan dievaluasi kembali setiap akhir periode pelaporan.

Financial assets are classified as financial assets at fair value through profit or loss, loans and receivables, held-to-maturity investments and available-for-sale (AFS) financial assets. The Group determines the classification of its financial assets at initial recognition and, where allowed and appropriate, re-evaluates this designation at each end of reporting period.

Pada saat pengakuan awal, aset keuangan diukur pada nilai wajar. Dalam hal investasi tidak diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, nilai wajar tersebut ditambah dengan biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial assets are recognized initially at fair value. In the case of investments that are not being measured at fair value through profit or loss, directly attributable transaction costs are being added to the fair value.

Pembelian atau penjualan aset keuangan yang memerlukan penyerahan aset dalam kurun waktu yang telah ditetapkan oleh peraturan dan kebiasan yang berlaku di pasar (pembelian secara reguler) diakui pada tanggal perdagangan, seperti tanggal perusahaan berkomitmen untuk membeli atau menjual aset.

Purchases or sales of financial assets that require delivery of assets within a time frame established by regulation or convention in the marketplace (regular way purchases) are recognized on the trade date, i.e., the date that the companies commit to purchase or sell the assets.

Aset keuangan Grup mencakup kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, aset keuangan lancar lainnya, aset keuangan tidak lancar lainnya dan aset tidak lancar lainnya (uang jaminan).

The Group’s financial assets include cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, other current financial assets, other non-current financial assets and other non-current assets (security deposits).

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal dari aset keuangan tergantung pada klasifikasi sebagai berikut:

The subsequent measurement of financial assets depends on their classification as follows:

• Aset keuangan yang dinilai pada nilai

wajar melalui laba atau rugi • Financial assets at fair value through

profit or loss

Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi meliputi aset keuangan yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan dan aset keuangan yang pada saat pengakuan awalnya telah ditetapkan untuk dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

Financial assets at fair value through profit or loss include financial assets held for trading and financial assets designated upon initial recognition at fair value through profit or loss.

Page 330: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

46

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

• Aset keuangan yang dinilai pada nilai

wajar melalui laba atau rugi (lanjutan) • Financial assets at fair value through

profit or loss (continued)

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai kelompok diperdagangkan jika diperoleh atau dimiliki untuk tujuan dijual dalam waktu dekat. Aset derivatif juga diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan kecuali derivatif yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai. Aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi dicatat dalam laporan posisi keuangan konsolidasian pada nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian diakui sebagai laba rugi.

Financial assets are classified as held for trading if they are acquired for the purpose of selling in the near term. Derivative assets are also classified as held for trading unless they are designated as effective hedging instruments. Financial assets at fair value through profit and loss are carried in the consolidated statements of financial position at fair value with gains or losses recognized in profit or loss.

Derivatif melekat dalam kontrak utama dihitung sebagai derivatif terpisah ketika risiko dan karakteristiknya tidak berkaitan dengan kontrak utama dan kontrak utama tidak dicatat pada nilai wajar. Derivatif melekat diukur berdasarkan nilai wajar dengan keuntungan atau kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar tersebut diakui sebagai laba rugi. Penilaian kembali hanya timbul jika terdapat perubahan kontrak yang secara signifikan mengubah arus kas yang dipersyaratkan oleh kontrak.

Derivatives embedded in host contracts are accounted for as separate derivatives when their risks and characteristics are not closely related to those of the host contracts and the host contracts are not carried at fair value. These embedded derivatives are measured at fair value with gains or losses arising from changes in fair value recognized as profit or loss. Reassessment only occurs if there is a change in the terms of the contract that significantly modifies the cash flows that would otherwise be required.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak ada aset keuangan yang dinilai pada nilai wajar melalui laba atau rugi.

As of December 31, 2017 and 2016, there are no financial assets at fair value through profit or loss.

Page 331: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

47

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

• Pinjaman yang diberikan dan piutang • Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan atau kerugian diakui sebagai laba rugi pada saat pinjaman dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market. Such financial assets are carried at amortized cost using the effective interest rate method. Gains and losses are recognized as profit or loss when the loans and receivables are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain dan aset tidak lancar lainnya (uang jaminan) Grup termasuk dalam kategori ini.

The Group’s cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables and other non-current asset (security deposits) are included in this category.

• Investasi dimiliki hingga jatuh tempo • Held-to-maturity (HTM) investments

Aset keuangan non derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah ditetapkan diklasifikasi sebagai investasi dimiliki hingga jatuh tempo jika Grup mempunyai maksud dan kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo diukur pada biaya perolehan yang diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Metode ini menggunakan suku bunga efektif untuk mendiskonto penerimaan kas di masa yang akan datang selama perkiraan umur aset keuangan menjadi nilai tercatat netonya. Laba atau rugi diakui pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian ketika investasi dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

Non-derivative financial assets with fixed or determinable payments and fixed maturities are classified as HTM investments when the Group has the positive intention and ability to hold them to maturity. After initial measurement, HTM investments are measured at amortized cost using the effective interest rate method. This method uses an effective interest rate that exactly discounts estimated future cash receipts through the expected life of the financial asset to the net carrying amount of the financial asset. Gains and losses are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income when the investments are derecognized or impaired, as well as through the amortization process.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak ada investasi dimiliki hingga jatuh tempo.

As of December 31, 2017 and 2016, there are no HTM investments.

Page 332: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

48

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

• Aset keuangan tersedia untuk dijual • AFS financial assets

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non derivatif yang ditetapkan sebagai tersedia untuk dijual atau yang tidak diklasifikasikan ke dalam tiga kategori sebelumnya. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur pada nilai wajar dengan laba atau rugi yang belum direalisasi diakui dalam ekuitas sampai investasi tersebut dihentikan pengakuannya. Pada saat itu, laba atau rugi kumulatif yang sebelumnya diakui dalam ekuitas harus direklasifikasi ke dalam laba atau rugi sebagai reklasifikasi.

AFS financial assets are non-derivative financial assets that are designated as available-for-sale or are not classified in any of the three preceding categories. After initial measurement, AFS financial assets are measured at fair value with unrealized gains or losses recognized in the equity until the investment is derecognized. At that time, the cumulative gain or loss previously recognized in the equity shall be reclassified to profit or loss as a reclassification.

Investasi yang diklasifikasi sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut:

The investments classified as AFS financial assets are as follows:

- Investasi pada saham yang tidak

tersedia nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dan investasi jangka panjang lainnya dicatat pada biaya perolehannya.

- Investments in shares of stock that do not have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% and other long-term investments are carried at cost.

- Investasi dalam modal saham yang

tersedia nilai wajarnya dengan kepemilikan kurang dari 20% dicatat pada nilai wajar.

- Investments in equity shares that have readily determinable fair value in which the equity interest is less than 20% are recorded at fair value.

Investasi yang diklasifikasikan sebagai

aset keuangan tersedia untuk dijual adalah investasi jangka pendek dalam surat-surat berharga dan investasi jangka panjang yaitu investasi pada saham dengan kepemilikan kurang dari 20% yang dinyatakan sebesar nilai pasar wajar.

Investment classified as AFS financial assets are short-term investments in marketable securities and long-term investment in shares of stock which the equity interest is less than 20% and are stated at their fair market values.

Aset keuangan lancar lainnya dan aset

keuangan tidak lancar lainnya termasuk dalam kategori ini.

Other current financial assets and other non-current financial assets are included in this category.

Page 333: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

49

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penghentian pengakuan Derecognition Penghentian pengakuan atas suatu aset keuangan (atau, apabila dapat diterapkan untuk bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) terjadi bila: (1) hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir; atau (2) Grup memindahkan hak untuk menerima arus kas yang berasal dari aset tersebut atau menanggung liabilitas untuk membayar arus kas yang diterima tersebut tanpa penundaan yang signifikan kepada pihak ketiga melalui suatu kesepakatan penyerahan dan salah satu di antara (a) Grup secara substansial memindahkan seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset tersebut, atau (b) Grup secara substansial tidak memindahkan dan tidak memiliki seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset keuangan tersebut, namun telah memindahkan pengendalian atas aset tersebut.

A financial asset (or where applicable, a part of a financial asset or part of a group of similar financial assets) is derecognized when: (1) the rights to receive cash flows from the financial asset have expired; or (2) the Group has transferred its rights to receive cash flows from the asset or has assumed an obligation to pay the received cash flows in full without material delay to a third party under a “pass-through” arrangement; and either (a) the Group has transferred substantially all the risks and rewards of the asset, or (b) the Group has neither transferred nor retained substantially all the risks and rewards of the asset, but has transferred control of the asset.

Penurunan nilai aset keuangan Impairment of financial assets

Pada setiap tanggal pelaporan, Grup mengevaluasi apakah terdapat bukti yang objektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Penurunan nilai atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan dianggap telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang objektif mengenai penurunan nilai sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa kerugian), dan peristiwa kerugian tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara andal.

The Group assesses at each reporting date whether there is any objective evidence that a financial asset or a group of financial assets is impaired. A financial asset or a group of financial assets is deemed to be impaired if, and only if, there is objective evidence of impairment as a result of one or more events that have occurred after the initial recognition of the asset (loss event) and that loss event has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or the group of financial assets that can be reliably estimated.

Page 334: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

50

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)

Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasi pihak peminjam atau kelompok peminjam mengalami kesulitan keuangan signifikan, wanprestasi atau tunggakan pembayaran bunga atau pokok, terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya dan pada saat data yang dapat diobservasi mengindikasikan adanya penurunan yang dapat diukur atas estimasi arus kas masa datang, seperti meningkatnya tunggakan atau kondisi ekonomi yang berkorelasi dengan wanprestasi.

Evidence of impairment may include indications that the debtors or a group of debtors is experiencing significant financial difficulty, default or delinquency in interest or principal payments, the probability that they will enter bankruptcy or other financial reorganization, and when observable data indicate that there is a measurable decrease in the estimated future cash flows, such as increase in arrears or economic conditions that correlate with defaults.

• Aset keuangan yang dicatat pada biaya

perolehan yang diamortisasi • Financial assets carried at amortized

cost

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutang yang dicatat pada biaya perolehan yang diamortisasi, Grup pertama kali secara individual menentukan bahwa terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual.

For loans and receivables carried at amortized cost, the Group first assesses individually whether objective evidence of impairment exists individually for financial assets that are individually significant, or collectively for financial assets that are not individually significant.

Jika Grup menentukan tidak terdapat bukti objektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, terlepas aset keuangan tersebut signifikan atau tidak, maka Grup memasukkan aset tersebut ke dalam kelompok aset keuangan yang memiliki karakteristik risiko kredit yang sejenis dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif. Aset yang penurunan nilainya dinilai secara individual dan untuk itu kerugian penurunan nilai diakui atau tetap diakui, tidak termasuk dalam penilaian atau penurunan nilai secara kolektif.

If the Group determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed financial asset, whether significant or not, it includes the asset in a group of financial assets with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment. Assets that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is, or continues to be, recognized are not included in a collective assessment or impairment.

Page 335: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

51

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)

• Aset keuangan yang dicatat pada biaya

perolehan yang diamortisasi (lanjutan) • Financial assets carried at amortized

cost (continued)

Jika terdapat bukti objektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara nilai tercatat aset dengan nilai kini estimasi arus kas masa datang (tidak termasuk kerugian kredit di masa mendatang yang belum terjadi). Nilai kini estimasi arus kas masa datang didiskonto menggunakan suku bunga efektif awal dari aset keuangan tersebut. Jika pinjaman yang diberikan atau piutang memiliki suku bunga variabel, tingkat diskonto untuk mengukur kerugian penurunan nilai adalah suku bunga efektif terkini.

When there is objective evidence that an impairment loss has been incurred, the amount of the loss is measured as the difference between the asset’s carrying amount and the present value of estimated future cash flows (excluding future credit losses that have not been incurred). The present value of the estimated future cash flows is discounted at the financial asset’s original effective interest rate. If a loan or receivable has a variable interest rate, the discount rate for measuring impairment loss is the current effective interest rate.

Nilai tercatat aset keuangan dikurangi melalui penggunaan akun cadangan dan jumlah kerugian tersebut diakui secara langsung dalam laba rugi. Pendapatan bunga terus diakui atas nilai tercatat yang telah dikurangi tersebut berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa depan dengan tujuan untuk mengukur kerugian penurunan nilai.

The carrying amount of the financial asset is reduced through the use of an allowance account and the amount of the loss is directly recognized in profit or loss. Interest income continues to be accrued on the reduced carrying amount based on the rate of interest used to discount future cash flows for the purpose of measuring impairment loss.

Pinjaman yang diberikan dan piutang beserta dengan cadangan terkait dihapuskan jika tidak terdapat kemungkinan yang realistis atas pemulihan di masa mendatang dan seluruh agunan, jika ada, sudah direalisasi atau ditransfer kepada Grup.

Loans and receivables, together with the associated allowance, are written off when there is no realistic prospect of future recovery and all collaterals, if any, have been realized or transferred to the Group.

Jika, dalam tahun berikutnya, nilai estimasi kerugian penurunan nilai aset keuangan bertambah atau berkurang yang dikarenakan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui ditambahkan atau dikurangi (dipulihkan) dengan menyesuaikan akun cadangan.

If, in a subsequent year, the amount of the estimated impairment loss increases or decreases because of an event occurring after the impairment was recognized, the previously recognized impairment loss is increased or reduced (recovered) by adjusting the allowance account.

Page 336: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

52

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued) • Aset keuangan yang dicatat pada biaya

perolehan yang diamortisasi (lanjutan) • Financial assets carried at amortized

cost (continued)

Pemulihan tersebut tidak boleh mengakibatkan nilai tercatat aset keuangan melebihi biaya perolehan diamortisasi yang seharusnya jika penurunan nilai tidak diakui pada tanggal pemulihan dilakukan. Jika penghapusan nantinya terpulihkan, jumlah pemulihan aset keuangan diakui pada laba rugi.

The reversal may not result in a carrying amount of the financial asset exceeding the amortized cost that should be charged if the impairment were not recognized at the date of the impairment is reversed. If a future write-off is later recovered, the recovery is recognized in profit or loss.

• Aset keuangan yang tersedia untuk

dijual • AFS financial assets

Dalam hal investasi ekuitas diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang tersedia untuk dijual, bukti objektif akan termasuk penurunan nilai wajar yang signifikan dan berkepanjangan di bawah nilai perolehan investasi tersebut.

In the case of equity investment classified as AFS financial assets, objective evidence would include a significant or prolonged decline in the fair value of the investment below its cost.

Ketika terdapat bukti penurunan nilai, kerugian kumulatif - yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai investasi yang sebelumnya diakui pada laba atau rugi direklasifikasikan dari ekuitas ke dalam laba atau rugi.

Where there is evidence of impairment, the cumulative loss - measured as the difference between the acquisition cost and the current fair value, less any impairment loss on that investment previously recognized in profit or loss is reclassified from equity to profit or loss.

Kerugian penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak dihapuskan melalui laba atau rugi; sedangkan peningkatan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.

Impairment losses on equity investments are not written-off through the profit or loss; increases in their fair value after impairment are recognized in equity.

Dalam hal instrumen utang yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual, penurunan nilai dinilai berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi. Pendapatan bunga masa depan didasarkan pada nilai tercatat dikurangi dan diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa depan dengan tujuan untuk mengukur kerugian penurunan nilai.

In the case of debt instruments classified as AFS investments, impairment is assessed based on the same criteria as financial assets carried at amortized cost. Future interest income is based on the reduced carrying amount and is accrued based on the rate of interest used to discount future cash flows for the purpose of measuring impairment loss.

Page 337: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

53

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

i. Aset keuangan (lanjutan) i. Financial assets (continued)

Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan) Impairment of financial assets (continued)

• Aset keuangan yang tersedia untuk

dijual (lanjutan) • AFS financial assets (continued)

Akrual tersebut dicatat sebagai bagian dari "Penghasilan Bunga" dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Jika, pada tahun berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut dapat secara objektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui dalam laba rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laba rugi.

Such accrual is recorded as part of “Interest Income” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. If, in subsequent year, the fair value of a debt instrument increased and the increase can be objectively related to an event occurring after the impairment loss was recognized in profit or loss, the impairment loss is reversed through the profit or loss.

ii. Liabilitas keuangan ii. Financial liabilities

Pengakuan awal Initial recognition

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagai liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba atau rugi, liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi atau derivatif yang telah ditetapkan untuk tujuan lindung nilai yang efektif, jika sesuai. Grup menentukan klasifikasi liabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are classified as financial liabilities at fair value through profit or loss, financial liabilities at amortized cost, or as derivatives designated as hedging instruments in an effective hedge, as appropriate. The Group determines the classification of its financial liabilities at initial recognition.

Saat pengakuan awal, liabilitas keuangan diukur pada nilai wajar dan, dalam hal liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi, termasuk biaya transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung.

Financial liabilities are recognized initially at fair value and, in the case of financial liabilities at amortized cost, inclusive of directly attributable transaction costs.

Liabilitas keuangan Grup mencakup utang bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek, utang sewa pembiayaan, utang bank jangka panjang dan utang lain-lain jangka panjang.

The Group’s financial liabilities include short-term bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, short-term liabilities for employee benefits, finance lease payables, long-term bank loan and other long-term liability.

Pengukuran setelah pengakuan awal Subsequent measurement

Setelah pengakuan awal, utang dan pinjaman yang dikenakan bunga diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

After initial recognition, interest-bearing loans and borrowings are subsequently measured at amortized cost using the effective interest rate method.

Page 338: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

54

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

ii. Liabilitas keuangan (lanjutan) ii. Financial liabilities (continued)

Pengukuran setelah pengakuan awal (lanjutan)

Subsequent measurement (continued)

Pada tanggal pelaporan, beban bunga masih harus dibayar dicatat secara terpisah dari pokok pinjaman terkait dalam bagian liabilitas lancar. Keuntungan atau kerugian harus diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian ketika liabilitas tersebut dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi suku bunga efektif.

At the reporting dates, accrued interest is recorded separately from the associated borrowings within the current liabilities section. Gains and losses are recognized in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income when the liabilities are derecognized as well as through the effective interest rate amortization process.

Biaya perolehan diamortisasi dihitung dengan mempertimbangkan diskonto atau premium atas perolehan dan komisi atau biaya yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari suku bunga efektif. Amortisasi suku bunga efektif dicatat sebagai beban keuangan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Amortized cost is calculated by taking into account any discount or premium on acquisition and fee or costs that are an integral part of the effective interest rate. The effective interest rate amortization is included in finance expenses in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Liabilitas untuk utang usaha, utang lain-lain, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek dan utang lain-lain jangka panjang dinyatakan sebesar jumlah tercatat (jumlah nominal) yang kurang lebih sebesar nilai wajarnya.

Liabilities for trade payables, other payables, accrued expenses, short-term liabilities for employee benefits and other long-term liability are stated at carrying amounts (nominal amounts), which approximate their fair value.

Penghentian pengakuan Derecognition

Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas yang ditetapkan dalam kontrak dihentikan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when the obligation under the liability is discharged or cancelled or has expired.

Ketika liabilitas keuangan awal digantikan dengan liabilitas keuangan lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan ketentuan yang berbeda secara substansial, atau modifikasi secara substansial atas liabilitas keuangan yang saat ini ada, maka pertukaran atau modifikasi tersebut dicatat sebagai penghapusan liabilitas keuangan awal dan pengakuan liabilitas keuangan baru dan selisih antara nilai tercatat liabilitas keuangan tersebut diakui sebagai laba atau rugi.

When an existing financial liability is replaced by another from the same lender on substantially different terms, or the terms of an existing liability are substantially modified, such an exchange or modification is treated as a derecognition of the original liability and the recognition of a new liability, and the difference in the respective carrying amounts is recognized in profit or loss.

Page 339: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

55

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

iii. Saling hapus instrumen keuangan iii. Offsetting of financial instruments

Aset keuangan dan liabilitas keuangan saling hapus dan nilai bersihnya disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian jika, dan hanya jika, terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui dari aset keuangan dan liabilitas keuangan tersebut dan terdapat intensi untuk menyelesaikan dengan menggunakan dasar neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitasnya secara bersamaan.

Financial assets and financial liabilities are offset and the net amount reported in the consolidated statement of financial position if, and only if, there is a currently enforceable legal right to offset the recognized amounts and there is an intention to settle on a net basis, or to realize the assets and settle the liabilities simultaneously.

iv. Nilai wajar instrumen keuangan iv. Fair value of financial instruments

Nilai wajar adalah nilai dimana suatu aset dapat dipertukarkan, atau suatu liabilitas diselesaikan antara pihak yang memahami dan berkeinginan untuk melakukan transaksi wajar (arm's length transaction) pada tanggal pengukuran.

Fair value is the amount for which an asset could be exchanged, or a liability settled, between knowledgeable, willing parties in an arm's length transaction on the measurement date.

Jika tersedia, Grup mengukur nilai wajar instrumen keuangan dengan menggunakan harga kuotasi di pasar aktif untuk instrumen tersebut. Suatu pasar dianggap aktif jika harga kuotasi sewaktu-waktu dan secara berkala tersedia dan mencerminkan transaksi pasar yang aktual dan rutin dalam suatu transaksi yang wajar.

When available, the Group measures the fair value of an instrument using quoted prices in an active market for that instrument. A market is regarded as active if quoted prices are readily and regularly available and represent actual and regularly occurring market transactions on an arm's length basis.

Jika pasar untuk suatu instrumen keuangan tidak aktif, Grup menentukan nilai wajar dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik penilaian mencakup penggunaan transaksi pasar terkini yang dilakukan secara wajar oleh pihak-pihak yang memahami, berkeinginan, dan jika tersedia, referensi atas nilai wajar terkini dari instrumen lain yang secara substansial sama, penggunaan analisa arus kas yang didiskonto dan penggunaan model penetapan harga opsi (option pricing model).

If a market for a financial instrument is not active, the Group establishes fair value using a valuation technique. Valuation techniques include using recent arm's length transactions between knowledgeable and willing parties, and if available, reference to the current fair value of other instruments that are substantially the same, discounted cash flows analysis and option pricing models.

Page 340: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

56

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

iv. Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan)

iv. Fair value of financial instruments (continued)

Teknik penilaian yang dipilih memaksimalkan penggunaan input pasar, dan meminimalkan penggunaan estimasi yang bersifat spesifik dari Grup, memasukkan semua faktor yang akan dipertimbangkan oleh para pelaku pasar dalam menetapkan suatu harga dan konsisten dengan metodologi ekonomi yang diterima dalam penetapan harga instrumen keuangan.

The chosen valuation technique makes maximum use of market inputs, relies as little as possible on estimates specific to the Group, incorporates all factors that market participants would consider in setting a price, and is consistent with accepted economic methodologies for pricing financial instruments.

Input yang digunakan dalam teknik penilaian secara memadai mencerminkan ekspektasi pasar dan ukuran atas faktor risiko dan pengembalian (risk-return) yang melekat pada instrumen keuangan. Grup mengkalibrasi teknik penilaian dan menguji validitasnya dengan menggunakan harga-harga dari transaksi pasar terkini yang dapat diobservasi untuk instrumen yang sama atau atas dasar data pasar lainnya yang tersedia yang dapat diobservasi.

Inputs to valuation techniques reasonably represent market expectations and measures of the risk-return factors inherent in the financial instrument. The Group calibrates valuation techniques and tests them for validity using prices from observable current market transactions in the same instrument or based on other available observable market data.

Bukti terbaik atas nilai wajar instrumen keuangan pada saat pengakuan awal adalah harga transaksi, yaitu nilai wajar dari pembayaran yang diberikan atau diterima, kecuali jika nilai wajar dari instrumen keuangan tersebut ditentukan dengan perbandingan dengan transaksi pasar terkini yang dapat diobservasi dari suatu instrumen yang sama (yaitu tanpa modifikasi atau pengemasan ulang), atau berdasarkan suatu teknik penilaian yang variabelnya hanya menggunakan data dari pasar yang dapat diobservasi.

The best evidence of the fair value of a financial instrument at initial recognition is the transaction price, i.e, the fair value of the consideration given or received, unless the fair value of that instrument is evidenced by comparison with the other observable current market transactions in the same instrument (i.e., without modification or repackaging), or based on a valuation technique whose variables include only data from observable markets.

Jika harga transaksi memberikan bukti terbaik atas nilai wajar pada saat pengakuan awal, maka instrumen keuangan pada awalnya diukur pada harga transaksi dan selisih antara harga transaksi dan nilai yang sebelumnya diperoleh dari model penilaian diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain setelah pengakuan awal tergantung pada masing-masing fakta dan keadaaan dari transaksi tersebut namun tidak lebih lambat dari saat penilaian tersebut didukung sepenuhnya oleh data pasar yang dapat diobservasi atau saat transaksi ditutup.

When transaction price provides the best evidence of fair value at initial recognition, the financial instrument is initially measured at the transaction price and any difference between this price and the value initially obtained from a valuation model is subsequently recognized in the statement of profit or loss and other comprehensive income depending on the individual facts and circumstances of the transaction but not later than when the valuation is supported wholly by observable market data or the transaction is closed out.

Page 341: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

57

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

v. Instrumen keuangan (lanjutan) v. Financial instruments (continued)

iv. Nilai wajar instrumen keuangan

(lanjutan) iv. Fair value of financial instruments

(continued)

Nilai wajar mencerminkan risiko kredit atas instrumen keuangan dan termasuk penyesuaian yang dilakukan untuk memasukkan risiko kredit Grup dan pihak lawan, mana yang lebih sesuai. Estimasi nilai wajar yang diperoleh dari model penilaian akan disesuaikan untuk mempertimbangkan faktor-faktor lainnya, seperti risiko likuiditas atau ketidakpastian model penilaian, sepanjang Grup yakin bahwa keterlibatan suatu pasar pihak ketiga akan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut dalam penetapan harga suatu transaksi.

Fair values reflect the credit risk of the financial instruments and include adjustments to take account of the credit risk of the Group and counterparty where appropriate. Fair value estimates obtained from models are adjusted for any other factors, such as liquidity risk or model uncertainties, to the extent that the Group believes a third-party market participation would take them into account in pricing a transaction.

Semua aset dan liabilitas dimana nilai wajar

diukur atau diungkapkan dalam laporan keuangan konsolidasian dapat dikategorikan pada level hirarki nilai wajar, berdasarkan tingkatan sebagai berikut:

All assets and liabilities which fair value is measured or disclosed in the consolidated financial statements can be classified in fair value hierarchy levels, based on the following:

- Tingkat 1: Harga kuotasian (tidak

disesuaikan) dari pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik.

- Tingkat 2: Input selain harga yang

dikutip dari pasar yang disertakan pada tingkat 1 yang dapat diobservasi untuk aset dan liabilitas, baik secara langsung (yaitu sebagai suatu harga) atau secara tidak langsung (sebagai turunan dari harga).

- Tingkat 3: Input untuk aset atau

liabilitas yang tidak didasarkan pada data pasar yang dapat diobservasi (informasi yang tidak dapat diobservasi).

- Level 1: Quted price (unadjusted) in active markets for identical assets or liabilities.

- Level 2: inputs other than quoted

prices included within Level 1 that are observable for the asset or liability, either directly (as a price) or indirectly (as derived from price).

- Level 3: input for asset or liabilities

based on unobservable inputs for the asset or liability.

w. Informasi segmen w. Segment information

Segmen merupakan komponen Grup yang

dapat dibedakan dalam menghasilkan produk atau jasa (segmen usaha), atau menghasilkan produk atau jasa dalam suatu lingkungan ekonomi (segmen geografis).

A segment is a distinguishable component of the Group that is engaged either in providing products or services (business segment), or in providing products or services within a particular economic environment (geographical segment).

Page 342: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

58

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

w. Informasi segmen (lanjutan) w. Segment information (continued)

Segmen usaha menyajikan produk atau jasa yang memiliki risiko dan hasil yang berbeda dengan risiko dan hasil segmen usaha yang lain. Segmen geografis menyajikan produk atau jasa pada lingkungan ekonomi tertentu dan komponen tersebut memiliki risiko dan imbalan yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponen yang beroperasi pada lingkungan ekonomi (wilayah) lain.

Business segments provide products or services that are subject to risks and returns that are different from those of other business segments. Geographical segments provide products or services within a particular economic environment that is subject to risks and returns that are different from those of components operating in other economic environments (area).

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitas segmen merupakan item-item yang dapat diatribusikan langsung kepada suatu segmen serta yang dapat dialokasikan dengan dasar yang sesuai kepada segmen tersebut. Segmen ditentukan setelah saldo dan transaksi antar Grup dieliminasi sebagai bagian dari proses konsolidasian.

Segment revenue, expenses, results, assets and liabilities include items directly attributable to a segment as well as those that can be allocated on a reasonable basis to that segment. They are determined after intra-group balances and intra-group transactions are eliminated as part of consolidation process.

x. Laba per saham dasar x. Basic earnings per share

Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dengan jumlah rata-rata tertimbang saham yang beredar pada tahun yang bersangkutan.

Basic earnings per share are computed by dividing income for the year attributable to owners of the parent company by the weighted-average number of shares outstanding during the year.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Perusahaan tidak mempunyai potensi saham biasa yang bersifat dilutif.

As of December 31, 2017 and 2016, the Company has no outstanding potential dilutive ordinary shares.

y. Provisi y. Provision

Provisi diakui jika Grup memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif) yang akibat peristiwa masa lalu, besar kemungkinannya penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber daya yang mengandung manfaat ekonomi dan estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat.

Provisions are recognized when the Group has a present obligation (legal or constructive) where, as a result of a past event, it is probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation and a reliable estimate of the amount of the obligation can be made.

Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporan dan disesuaikan untuk mencerminkan estimasi terbaik yang paling kini. Jika arus keluar sumber daya untuk menyelesaikan kewajiban kemungkinan besar tidak terjadi, maka provisi dibatalkan.

Provisions are reviewed at each reporting date and adjusted to reflect the current best estimate. If it is no longer probable that an outflow of resources embodying economic benefits will be required to settle the obligation, the provision is reversed.

z. Peristiwa setelah priode pelaporan z. Events after the reporting period

Peristiwa setelah periode pelaporan yang memberikan informasi tambahan tentang posisi Grup pada periode pelaporan (menyesuaikan peristiwa) tercermin dalam laporan keuangan konsolidasian. Peristiwa setelah periode pelaporan yang tidak menyesuaikan peristiwa, jika ada, diungkapkan ketika material terhadap laporan keuangan konsolidasian.

Events after the reporting period that provide additional information about the Group’s position at the reporting period (adjusting events) are reflected in the consolidated financial statements. Events after the reporting period that are not adjusting events, if any, are disclosed when material to the consolidated financial statements.

Page 343: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

59

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Standar akuntansi yang telah diterbitkan

tetapi belum berlaku efektif aa. Accounting standards issued but not yet

effective Standar akuntansi dan interpretasi yang telah

disahkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK), tetapi belum berlaku efektif untuk laporan keuangan konsolidasian Grup tahun berjalan diungkapkan di bawah ini. Grup bermaksud untuk menerapkan standar tersebut, jika dipandang relevan, saat telah menjadi efektif.

The standards and interpretations that are issued by the Indonesian Financial Accounting Standards Board (DSAK), but not yet effective for current consolidated financial statements of the Group are disclosed below. The Group intends to adopt these standards, if applicable, when they become effective.

Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2018 Effective beginning on or after January 1, 2018

· Amandemen PSAK 2: Laporan Arus Kas

tentang Prakarsa Pengungkapan, berlaku efektif 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperkenankan.

· Amendment to PSAK 2: Statement of Cash Flows on the Disclosures Initiative, effective January 1, 2018, and earlier application is permitted.

Amandemen ini mensyaratkan entitas untuk menyediakan pengungkapan yang memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi perubahan pada liabilitas yang timbul dari aktivitas pendanaan, termasuk perubahan yang timbul dari arus kas maupun non-kas.

This amendment requires entities to provide disclosures that enable the financial statements users to evaluate the changes in liabilities arising from financing activities, including cash flow and non-cash changes.

· Amandemen PSAK 46: Pajak Penghasilan

tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi, berlaku efektif 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperkenankan.

· Amendment to PSAK 46: Income Taxes on the Recognition of Deferred Tax Assets for Unrealized Losses, effective January 1, 2018, and earlier application is permitted.

Amandemen ini mengklarifikasi bahwa untuk menentukan apakah laba kena pajak akan tersedia sehingga perbedaan temporer yang dapat dikurangkan dapat dimanfaatkan; estimasi atas kemungkinan besar laba kena pajak masa depan dapat mencakup pemulihan beberapa aset entitas yang melebihi jumlah tercatatnya.

This amendment clarifies that to determine whether the taxable income will be available so that the deductible temporary differences can be utilized; estimates of the most likely future taxable income can include recovery of certain assets of the entity that exceeds its carrying amount.

· PSAK 15 (Penyesuaian 2017): Investasi

pada Entias Asosiasi dan Ventura Bersama, berlaku efektif 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperkenankan.

· PSAK 15 (2017 Improvement): Investments in Associates and Joint Ventures, effective January 1, 2018, and earlier application is permitted.

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa pada saat pengakuan awal entitas dapat memilih untuk mengukur investasinya pada nilai wajar atas dasar investasi-per-investasi.

This improvement clarifies that at initial recognition an entity may elect to measure its investee at fair value on an investment-by-investment basis.

Page 344: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

60

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Standar akuntansi yang telah diterbitkan

tetapi belum berlaku efektif (lanjutan) aa. Accounting standards issued but not yet

effective (continued)

· PSAK 67 (Penyesuaian 2017): Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain, berlaku efektif 1 Januari 2018 dengan penerapan dini diperkenankan.

· PSAK 67 (2017 Improvement): Disclosure of Interests in Other Entities, effective January 1, 2018, and earlier application is permitted.

Penyesuaian ini mengklarifikasi bahwa persyaratan pengungkapan dalam PSAK 67, selain yang dideskripsikan dalam paragraf PP10-PP16, juga diterapkan pada setiap kepentingan dalam entitas yang diklasifikasikan sesuai PSAK 58.

This improvement clarifies the disclosure requirements in PSAK 67, in addition to those described in paragraphs PP10-PP16, also applied to any interest in the entity that is classified in accordance with PSAK 58.

Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2019 Effective beginning on or after January 1, 2019

· ISAK 33 - Transaksi Valuta Asing dan

Imbalan di Muka, berlaku efektif 1 Januari 2019 dengan penerapan dini diperkenankan.

· ISAK 33 - Foreign Currency Transaction and Advance Consideration, effective January 1, 2019, and earlier application is permitted.

Amandemen ini mengklarifikasi penggunaan tanggal transaksi untuk menentukan kurs yang digunakan pada pengakuan awal aset, beban atau penghasilan terkait pada saat entitas telah menerima atau membayar imbalan di muka dalam valuta asing.

This amendment clarifies the use of the transaction date to determine the exchange rate used in the initial recognition of the related asset, expense or income at the time the entity has received or paid advance consideration in the foreign currency.

Mulai efektif pada atau setelah 1 Januari 2020 Effective beginning on or after January 1, 2020

· PSAK 71: Instrumen Keuangan, yang

diadopsi dari IFRS 9, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan.

· PSAK 71: Financial Instruments, adopted from IFRS 9, effective January 1, 2020, and earlier application is permitted.

PSAK ini mengatur klasifikasi dan pengukuran instrumen keuangan berdasarkan karakteristik dari arus kas kontraktual dan model bisnis entitas; metode kerugian kredit ekspektasian untuk penurunan nilai yang menghasilkan informasi yang lebih tepat waktu, relevan dan dimengerti oleh pemakai laporan keuangan; akuntansi untuk lindung nilai yang merefleksikan manajemen risiko entitas lebih baik dengan memperkenalkan persyaratan yang lebih umum berdasarkan pertimbangan manajemen.

This PSAK provides for classification and measurement of financial instruments based on the characteristics of contractual cash flows and business model of the entity; expected credit loss impairment model resulting to information that are more timely, relevant and understandable to users of the financial statements; accounting for hedging that reflect the entity's risk management better by introducing more general requirements based on management's judgment.

Page 345: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

61

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Standar akuntansi yang telah diterbitkan

tetapi belum berlaku efektif (lanjutan) aa. Accounting standards issued but not yet

effective (continued)

· PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan, yang diadopsi dari IFRS 15, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan.

· PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers, adopted from IFRS 15, effective January 1, 2020, and earlier application is permitted.

PSAK ini adalah standar tunggal untuk pengakuan pendapatan yang merupakan proyek bersama antara International Accounting Standards Board (IASB) dan Financial Accounting Standards Board (FASB), yang mengatur model pengakuan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan, dan entitas diharapkan melakukan analisis sebelum mengakui pendapatan.

This PSAK is a single standard for revenue recognition that represents a joint project between the International Accounting Standards Board (IASB) and the Financial Accounting Standards Board (FASB), which provides revenue recognition from contracts with customers, and expects the entity to perform assessment before recognizing the revenue.

· PSAK 73: Sewa, yang diadopsi dari

IFRS 16, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan, tetapi untuk entitas yang juga telah menerapkan PSAK 72: Pendapatan dari Kontrak dengan Pelanggan.

· PSAK 73: Leases, adopted from IFRS 16, effective January 1, 2020, and earlier application is permitted, but not before an entity applies PSAK 72: Revenue from Contracts with Customers.

PSAK ini menetapkan prinsip pengakuan, pengukuran, penyajian dan pengungkapan atas sewa dengan memperkenalkan model akuntansi tunggal, dengan mensyaratkan untuk mengakui aset hak-guna (right-of-use assets) dan liabilitas sewa. Terdapat 2 (dua) pengecualian opsional dalam pengakuan aset dan liabilitas sewa, yakni untuk: (i) sewa jangka-pendek dan (ii) sewa yang aset pendasarnya (underlying assets) bernilai-rendah.

This PSAK established the principles of recognition, measurement, presentation, and disclosure of the lease by introducing a single accounting model, with the requirement to recognize the right-of-use assets and liability of the lease; there are 2 (two) optional exclusions in the recognition of the lease assets and liabilities: (i) short-term lease and (ii) lease with low-value underlying assets.

· Amandemen PSAK 15 - Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama: Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan.

· Amendment to PSAK 15 - Investments in Joint Associates and Joint Ventures: Long-term Interests in Associates and Joint Ventures, effective January 1, 2020, and earlier application is permitted.

Amendemen ini mengatur bahwa entitas juga menerapkan PSAK 71 atas instrumen keuangan pada entitas asosiasi atau ventura bersama dimana metode ekuitas tidak diterapkan. Hal ini termasuk kepentingan jangka panjang yang secara substansi membentuk bagian investasi neto entitas pada entitas asosiasi atau ventura bersama.

This amendment provides that the entity also applies PSAK 71 on the financial instruments to associates or joint ventures where the equity method is not applied. This includes long-term interests that substantively form the entity's net investment in associates or joint ventures.

Page 346: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

62

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING (lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)

aa. Standar akuntansi yang telah diterbitkan

tetapi belum berlaku efektif (lanjutan) aa. Accounting standards issued but not yet

effective (continued)

· Amandemen PSAK 71 - Instrumen Keuangan: Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif, berlaku efektif 1 Januari 2020 dengan penerapan dini diperkenankan.

· Amendment to PSAK 71 - Financial Instruments: Prepayment Features with Negative Compensation, effective January 1, 2020, and earlier application is permitted.

Amendemen ini mengatur bahwa aset keuangan dengan fitur percepatan pelunasan yang dapat menghasilkan kompensasi negatif memenuhi kualifikasi sebagai arus kas kontraktual yang berasal semata dari pembayaran pokok dan bunga dari jumlah pokok terutang.

This amendment provides that a financial asset with prepayment features that may result in negative compensation qualifies as a contractual cash flow derived solely from the principal and interest of the principal amount owed.

Grup sedang mengevaluasi dampak dari standar akuntansi tersebut dan belum menentukan dampaknya terhadap laporan keuangan konsolidasian Grup.

The Group is presently evaluating and has not determined the effects of these accounting standards on its consolidated financial statements.

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN 3. SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY

Penyusunan laporan keuangan konsolidasian Grup mengharuskan manajemen untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang mempengaruhi jumlah yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada akhir tahun pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas dalam tahun pelaporan berikutnya.

The preparation of the Group’s consolidated financial statements requires management to make judgments, estimates and assumptions that affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of the reporting year. Uncertainty about these assumptions and estimates could result in outcomes that require a material adjustment to the carrying amounts of the assets and liabilities affected in future years.

Pertimbangan Judgments Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen

dalam rangka penerapan kebijakan akuntansi Grup yang memiliki pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam laporan keuangan konsolidasian:

The following judgments are made by management in the process of applying the Group’s accounting policies that have the most significant effects on the amounts recognized in the consolidated financial statements:

Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial

liabilities Grup menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas

tertentu sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK 55 (Revisi 2014) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi Grup seperti diungkapkan pada Catatan 2v.

The Group determines the classification of certain assets and liabilities as financial assets and financial liabilities based on their evaluation if they meet the definition set forth in PSAK 55 (Revised 2014). Accordingly, the financial assets and financial liabilities are accounted for in accordance with the Group’s accounting policies disclosed in Note 2v.

Page 347: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

63

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (lanjutan)

3. SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)

Pertimbangan (lanjutan) Judgments (continued) Sewa Leases Sewa operasi Operating leases Grup mempunyai perjanjian-perjanjian sewa dimana

Grup bertindak sebagai lessee untuk beberapa sewa outlet dan gudang. Grup mengevaluasi apakah terdapat risiko dan manfaat yang signifikan dari aset sewa yang dialihkan berdasarkan PSAK 30, ”Sewa”, yang mensyaratkan Grup untuk membuat pertimbangan dan estimasi dari pengalihan risiko dan manfaat terkait dengan kepemilikan aset.

The Group has several leases whereas the Group acts as lessee in respect of several outlets and warehouses rental. The Group evaluates whether significant risks and rewards of ownership of the leased assets are transferred based on PSAK 30, ”Leases”, which requires the Group to make judgment and estimates of the transfer of risks and rewards related to the ownership of asset.

Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukan Grup

atas perjanjian sewa outlet dan gudang yang ada saat ini, maka transaksi sewa tersebut diklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Based on the review performed by the Group for the current rental agreement of outlets and warehouses, accordingly, the rent transactions were classified as operating lease.

Sewa pembiayaan Finance leases Grup mempunyai perjanjian sewa dimana Grup

bertindak sebagai lessee. Grup telah menentukan bahwa berdasarkan evaluasi syarat dan ketentuan perjanjian sewa, lessee telah memindahkan semua risiko signifikan dan pemilikan aset sewa kepada lessor.

The Group has a lease whereby the Group acts as lessee. The Group has determined that based on an evaluation of the terms and conditions of lease arrangements, that it had transferred all significant risks and rewards of ownership of the leased assets to the lessor.

Penentuan mata uang fungsional Determination of functional currency Mata uang fungsional Grup adalah mata uang dari

lingkungan ekonomi primer dimana entitas beroperasi. Mata uang tersebut adalah mata uang yang mempengaruhi pendapatan dan beban dari jasa yang diberikan.

The functional currency of the Group is the currency of the primary economic environment in which each entity operates. It is the currency that mainly influences the revenue and cost of rendering services.

Alokasi harga beli dan penurunan nilai goodwill Purchase price allocation and goodwill impairment Akuntansi akuisisi mensyaratkan penggunaan

estimasi akuntansi secara ekstensif dalam mengalokasikan harga beli kepada nilai pasar wajar aset dan liabilitas yang diakuisisi, termasuk aset takberwujud. Akuisisi bisnis tertentu oleh Grup menimbulkan goodwill. Sesuai PSAK 22 (Revisi 2010), “Kombinasi Bisnis”, goodwill tidak diamortisasi dan diuji penurunan nilainya setiap tahun.

Acquisition accounting requires extensive use of accounting estimates to allocate the purchase price to the fair market values of the assets and liabilities purchased, including intangible assets. Certain business acquisition of the Group has resulted in goodwill. Under PSAK 22 (Revised 2010), “Business Combinations”, such goodwill is not amortized and subject to an annual impairment testing.

Nilai tercatat goodwill Grup pada tanggal

31 Desember 2017 dan 2016 sebesar Rp293.279.778.022. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 15.

The carrying amount of the Group’s goodwill as of December 31, 2017 and 2016 amounted to Rp293,279,778,022. Further details are disclosed in Note 15.

Page 348: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

64

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (lanjutan)

3. SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)

Alokasi harga beli dan penurunan nilai goodwill

(lanjutan) Purchase price allocation and goodwill impairment

(continued) Uji penurunan nilai dilakukan apabila terdapat

indikasi penurunan nilai. Dalam hal ini, goodwill diuji untuk penurunan nilai setiap tahunnya dan jika terdapat indikasi penurunan nilai. Manajemen harus menggunakan pertimbangan dalam mengestimasi nilai terpulihkan dan menentukan adanya indikasi penurunan nilai.

Impairment test is performed when certain impairment indication is present. In case of goodwill, such assets are subject to annual impairment test and whenever there is an indication that such asset may be impaired. Management has to use its judgment in estimating the recoverable value and determining if there is any indication of impairment.

Estimasi dan Asumsi Estimates and Assumptions Asumsi utama masa depan dan sumber utama

estimasi ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat aset dan liabilitas untuk periode berikutnya diungkapkan di bawah ini.

The key assumptions concerning the future and other key sources of estimation uncertainty at the reporting date that have a significant risk of causing a material adjustment to the carrying amounts of assets and liabilities within the next financial period are disclosed below.

Grup mendasarkan asumsi dan estimasi pada

parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan konsolidasian disusun. Situasi saat ini dan asumsi mengenai perkembangan di masa depan dapat berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar kendali Grup. Perubahan tersebut dicerminkan dalam asumsi terkait pada saat terjadinya.

The Group bases its assumptions and estimates on parameters available when the consolidated financial statements were prepared. Existing circumstances and assumptions about future developments may change due to market changes or circumstances arising beyond the control of the Group. Such changes are reflected in the assumptions when they occur.

Cadangan atas kerugian penurunan nilai piutang

usaha Allowance for impairment losses on trade

receivables Grup mengevaluasi akun-akun tertentu yang

diketahui bahwa beberapa pelanggannya tidak dapat memenuhi liabilitas keuangannya. Dalam hal tersebut, Grup mempertimbangkan, berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas pada, jangka waktu hubungan dengan pelanggan dan status kredit pelanggan berdasarkan catatan kredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yang telah diketahui, untuk mencatat provisi spesifik atas pelanggan terhadap jumlah terutang guna mengurangi jumlah piutang yang diharapkan dapat diterima oleh Grup. Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dan disesuaikan jika tambahan informasi yang diterima mempengaruhi jumlah cadangan kerugian penurunan nilai atas piutang usaha.

The Group evaluates specific accounts where it has information that certain customers are unable to meet their financial obligations. In these cases, the Group uses judgment, based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the length of its relationship with the customer and the customer’s current credit status based on third party credit reports and known market factors, to record specific provisions for customers against amounts due to reduce its receivable amounts that the Group expects to collect. These specific provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amounts of allowance for impairment losses on trade receivables.

Nilai tercatat piutang usaha Grup sebelum

cadangan kerugian penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp2.898.393.974.870 (31 Desember 2016: Rp2.646.216.029.018). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 5.

The carrying amount of the Group’s trade receivables before allowance for impairment losses as of December 31, 2017 is Rp2,898,393,974,870 (December 31, 2016: Rp2,646,216,029,018). Further details are disclosed in Note 5.

Page 349: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

65

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (lanjutan)

3. SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued) Pensiun dan liabilitas imbalan kerja jangka panjang Pension and long-term liabilities for employee

benefits

Penentuan liabilitas dan biaya pensiun dan liabilitas imbalan kerja jangka panjang Grup bergantung pada pemilihan asumsi tertentu yang digunakan oleh aktuaria independen dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Grup langsung diakui dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian pada saat terjadinya. Sementara Grup berkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Grup dapat mempengaruhi secara material liabilitas atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan kerja neto.

The determination of the Group’s obligations and cost for pension and long-term liabilities for employee benefits is dependent on its selection of certain assumptions used by the independent actuaries in calculating such amounts. Those assumptions include among others, discount rates, future annual salary increase, annual employee turn-over rate, disability rate, retirement age and mortality rate. Actual results that differ from the Group’s assumptions are recognized immediately in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income when they occur. While the Group believes that its assumptions are reasonable and appropriate, significant differences in the Group’s actual experiences or significant changes in the Group’s assumptions may materially affect its liabilities for pension and employee benefits and net employee benefits expense.

Nilai tercatat liabilitas imbalan kerja jangka

panjang Grup pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp338.832.009.326 (31 Desember 2016: Rp300.201.727.520). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 37.

The carrying amount of the Group’s long-term liabilities for employee benefits as of December 31, 2017 is Rp338,832,009,326 (December 31, 2016: Rp300,201,727,520). Further details are disclosed in Note 37.

Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomisnya, kecuali untuk aset tetap tertentu pada entitas anak. Kendaraan dan perlengkapan kantor TSJ serta mesin dan peralatan, kendaraan dan perlengkapan kantor Bintang Toedjoe (sampai tahun 2016) disusutkan dengan menggunakan metode saldo menurun ganda.

The costs of fixed assets are depreciated on a straight-line method over their estimated economic useful lives, except for certain fixed assets of subsidiaries. Vehicles and office equipment of TSJ, and machinery and equipment, vehicles and office equipment of Bintang Toedjoe (up to 2016), are depreciated using the double-declining balance method.

Manajemen mengestimasi umur manfaat ekonomis aset tetap antara 2 (dua) sampai dengan 20 (dua puluh) tahun. Ini adalah umur yang secara umum diharapkan dalam industri dimana Grup menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan masa depan dapat direvisi.

The management estimates the economic useful lives of these fixed assets to be within 2 (two) to 20 (twenty) years. These are common life expectancies applied in the industries where the Group conducts its businesses. Changes in the expected level of usage and technological development could impact the economic useful lives and the residual values of these assets, and therefore future depreciation charges could be revised.

Nilai tercatat neto aset tetap Grup pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp5.342.659.713.054 (31 Desember 2016: Rp4.555.756.101.580). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 14.

The net carrying amount of the Group’s fixed assets as of December 31, 2017 is Rp5,342,659,713,054 (December 31, 2016: Rp4,555,756,101,580). Further details are disclosed in Note 14.

Page 350: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

66

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (lanjutan)

3. SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued) Amortisasi aset takberwujud Amortization of intangible assets Biaya perolehan aset takberwujud diamortisasi

dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan estimasi masa manfaat ekonomisnya, kecuali untuk piranti lunak komputer Bintang Toedjoe diamortisasi dengan menggunakan metode saldo menurun ganda sampai tahun 2016.

The costs of intangible assets are amortized on a straight-line method over their estimated economic useful lives, except for computer software of Bintang Toedjoe which was amortized using the double-declining balance method up to 2016.

Nilai tercatat neto aset takberwujud Grup pada

tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp419.572.828.665 (31 Desember 2016: Rp400.206.315.434). Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 15.

The net carrying amount of the Group’s intangible assets as of December 31, 2017 is Rp419,572,828,665 (December 31, 2016: Rp400,206,315,434). Further details are disclosed in Note 15.

Pajak penghasilan Income tax Pertimbangan signifikan dilakukan dalam

menentukan provisi atas pajak penghasilan badan. Terdapat transaksi dan perhitungan tertentu yang penentuan pajak akhirnya tidak pasti dalam kegiatan usaha normal. Grup mengakui liabilitas atas pajak penghasilan badan berdasarkan estimasi apakah akan terdapat tambahan pajak penghasilan badan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 22.

Significant judgment is involved in determining provision for corporate income tax. There are certain transactions and computation for which the final tax determination is uncertain during the ordinary course of business. The Group recognizes liabilities for expected corporate income tax issues based on estimates of whether additional corporate income tax will be due. Further details are disclosed in Note 22.

Aset pajak tangguhan Deferred tax assets Aset pajak tangguhan diakui atas seluruh rugi fiskal

yang belum digunakan sepanjang besar kemungkinannya bahwa penghasilan kena pajak akan tersedia sehingga rugi fiskal tersebut dapat digunakan. Estimasi signifikan oleh manajemen disyaratkan dalam menentukan jumlah aset pajak tangguhan yang dapat diakui, berdasarkan saat penggunaan dan tingkat penghasilan kena pajak dan strategi perencanaan pajak masa depan. Penjelasan lebih rinci diungkapkan dalam Catatan 22.

Deferred tax assets are recognized for all unused tax losses to the extent that it is probable that taxable profit will be available against which the losses can be utilized. Significant management estimates are required to determine the amount of deferred tax assets that can be recognized, based upon the likely timing and the level of future taxable profits together with future tax planning strategies. Further details are disclosed in Note 22.

Page 351: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

67

3. SUMBER ESTIMASI KETIDAKPASTIAN (lanjutan)

3. SOURCES OF ESTIMATION UNCERTAINTY (continued)

Estimasi dan Asumsi (lanjutan) Estimates and Assumptions (continued) Cadangan penurunan nilai pasar dan keusangan

persediaan Allowance for decline in market values and

obsolescence of inventories Cadangan penurunan nilai pasar dan keusangan

persediaan diestimasi berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia, termasuk namun tidak terbatas kepada, kondisi fisik persediaan yang dimiliki, harga jual pasar, estimasi biaya penyelesaian dan estimasi biaya yang timbul untuk penjualan. Penyisihan dievaluasi kembali dan disesuaikan jika terdapat tambahan informasi yang mempengaruhi jumlah yang diestimasi. Nilai tercatat persediaan sebelum cadangan keusangan persediaan Grup pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebesar Rp3.564.168.524.214 (31 Desember 2016: Rp3.350.855.196.033). Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalam Catatan 9.

Allowance for decline in market values and obsolescence of inventories is estimated based on the best available facts and circumstances, including but not limited to, the inventories’ own physical conditions, their market selling prices, estimated costs of completion and estimated costs to be incurred for their sales. The provisions are re-evaluated and adjusted as additional information received affects the amount estimated. The carrying amount of the Group’s inventories before allowance for inventories obsolescence as of December 31, 2017 is Rp3,564,168,524,214 (December 31, 2016: Rp3,350,855,196,033). Further details are disclosed in Note 9.

Penurunan nilai aset non-keuangan Impairment of non-financial assets Penurunan nilai timbul saat nilai tercatat aset atau

UPK melebihi jumlah terpulihkannya, yaitu yang lebih tinggi antara nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual dan nilai pakainya. Nilai wajar dikurangi biaya untuk menjual didasarkan pada data yang tersedia dari transaksi penjualan yang mengikat dalam transaksi normal atas aset serupa atau harga pasar yang dapat diamati dikurangi dengan biaya tambahan yang dapat diatribusikan dengan pelepasan aset. Dalam menghitung nilai pakai, estimasi arus kas masa depan neto didiskontokan ke nilai kini dengan menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang menggambarkan penilaian pasar kini dari nilai waktu uang dan risiko spesifik atas aset.

An impairment exists when the carrying value of an asset or CGU exceeds its recoverable amount, which is the higher of its fair value less costs to sell and its VIU. The fair value less costs to sell calculation is based on available data from binding sales transactions in an arm’s length transaction of similar assets or observable market prices less incremental costs for disposing the asset. In assessing the value in use, the estimated net future cash flows are discounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current market assessments of the time value of money and the specific risks to the asset.

Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biaya untuk

menjual, digunakan harga penawaran pasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapat transaksi tersebut, Grup menggunakan model penilaian yang sesuai untuk menentukan nilai wajar aset. Perhitungan-perhitungan ini dipadukan dengan penilaian berganda atau indikator nilai wajar yang tersedia. Perhitungan nilai pakai didasarkan pada model arus kas yang didiskontokan.

In determining fair value less costs to sell, recent market transactions are taken into account, if available. If no such transactions can be identified, an appropriate valuation model is used to determine the fair value of the assets. These calculations are corroborated by multiples valuation or other available fair value indicators. The VIU calculation is based on a discounted cash flow model.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat

indikasi atas kemungkinan penurunan nilai potensial atas aset non-keuangan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, kecuali untuk cadangan kerugian penurunan nilai botol isi ulang milik AKPI.

Management believes that there is no indication of potential impairment of non-financial assets as of December 31, 2017 and 2016, except for the allowance of impairment losses on returnable bottles in AKPI.

Page 352: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

68

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS Kas dan setara kas terdiri dari: Cash and cash equivalents consist of the following:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Kas Cash on hand Rupiah 11.063.843.806 11.092.735.541 Rupiah Dolar A.S. 2.323.740.669 5.057.617.726 U.S. Dollar Mata uang lainnya 1.531.869.336 2.943.837.297 Other currencies

Sub-total 14.919.453.811 19.094.190.564 Sub-total

Bank - pihak ketiga Cash in banks - third parties Rupiah Rupiah PT Bank CIMB Niaga Tbk. 139.802.475.521 11.760.792.241 PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank Central Asia Tbk. 138.970.971.925 125.955.944.945 PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 132.113.583.714 127.862.929.517 PT Bank Danamon Indonesia Tbk. PT Bank Negara Indonesia PT Bank Negara Indonesia

(Persero) Tbk. 58.277.978.800 50.855.053.793 (Persero) Tbk. PT Bank Permata Tbk. 40.421.135.912 36.340.654.903 PT Bank Permata Tbk.

PT Bank Maybank Indonesia Tbk. 29.677.942.292 4.341.576.553 PT Bank Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah

Jawa Timur Tbk. 20.219.241.202 30.732.919.240 Jawa Timur Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 15.598.788.869 35.271.606.740 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Citibank N.A., Jakarta 15.166.547.556 15.621.605.815 Citibank N.A., Jakarta PT Bank OCBC NISP Tbk. 9.415.139.796 4.290.021.937 PT Bank OCBC NISP Tbk. PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 5.650.381.279 9.091.509.635 (Persero) Tbk.

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 9.144.740.949 7.623.778.887 Others (each below Rp5 billion) Dolar A.S. U.S. Dollar Citibank N.A., Singapura 38.690.006.691 6.430.187.116 Citibank N.A., Singapore Citibank N.A., Jakarta 32.987.478.001 47.215.497.588 Citibank N.A., Jakarta The Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai

Banking Corporation Ltd., Singapura 21.830.093.588 13.524.178.879 Banking Corporation Ltd., Singapore PT Bank Central Asia Tbk. 8.365.128.079 7.447.378.594 PT Bank Central Asia Tbk.

PT Bank Permata Tbk. 4.140.453.188 7.124.236.654 PT Bank Permata Tbk. PT Bank HSBC Indonesia 597.908.194 11.047.077.778 PT Bank HSBC Indonesia Lain-lain (masing-masing

di bawah Rp5 miliar) 14.595.409.138 12.732.509.163 Others (each below Rp5 billion) Euro Euro The Bank of Tokyo - Mitsubishi Bank of Tokyo - Mitsubishi

UFJ, Ltd., Jakarta 32.347.240.000 - UFJ, Ltd., Jakarta Citibank N.A., Jakarta 8.731.490.170 133.164.227 Citibank N.A., Jakarta PT Bank Central Asia Tbk. 8.177.203.068 2.713.556.906 PT Bank Central Asia Tbk. Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 1.738.896.565 1.639.474.288 Others (each below Rp5 billion) Dolar Singapura Singapore Dollar Citibank N.A., Singapura 5.370.034.291 2.647.541.637 Citibank N.A., Singapore Mata uang lainnya Other currencies Malayan Banking Berhad 16.187.720.596 4.153.439.042 Malayan Banking Berhad PT Bank Central Asia Tbk. 14.011.121.254 3.385.259.049 PT Bank Central Asia Tbk. Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 11.205.857.995 5.520.292.117 Others (each below Rp5 billion)

Sub-total 833.434.968.633 585.462.187.244 Sub-total

Page 353: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

69

4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued) 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Setara kas - call deposit dan Cash equivalents - call and deposito berjangka - pihak ketiga time deposits - third parties Rupiah Rupiah PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. 293.457.492.283 96.319.487.619 Nasional Tbk. PT Bank Bukopin Tbk. 269.481.915.952 45.600.000.000 PT Bank Bukopin Tbk. PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk. 211.616.871.532 50.805.000.000 PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk. PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. 189.871.542.508 37.400.000.000 Jawa Barat dan Banten Tbk. PT Bank Maybank Indonesia Tbk. 109.256.155.259 120.000.000.000 PT Bank Maybank Indonesia Tbk. PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah 100.449.837.356 75.055.000.000 Nasional Syariah PT Bank KEB Hana Indonesia 85.410.000.000 95.045.000.000 PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank Permata Tbk. 50.800.000.000 97.000.000.000 PT Bank Permata Tbk. PT Bank Tabungan Negara Syariah 36.300.000.000 21.005.273.653 PT Bank Tabungan Negara Syariah PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 33.954.814.500 101.254.814.500 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank UOB Indonesia 30.000.000.000 30.000.000.000 PT Bank UOB Indonesia PT Bank Tabungan Negara PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. 28.500.000.000 122.550.000.000 (Persero) Tbk. PT Bank Central Asia Tbk. 15.815.232.933 168.000.000.000 PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 15.000.000.000 46.110.000.000 PT Bank Danamon Indonesia Tbk. PT Bank OCBC NISP Tbk 14.000.000.000 19.000.000.000 PT Bank OCBC NISP Tbk. PT Bank DBS Indonesia 7.173.834.729 4.000.000.000 PT Bank DBS Indonesia PT Bank CIMB Niaga Tbk. 6.200.000.000 40.000.000.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk. Citibank N.A., Jakarta 6.000.000.000 182.000.000.000 Citibank N.A., Jakarta PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. - 249.100.000.000 (Persero) Tbk. PT Bank QNB Indonesia Tbk. - 98.886.000.000 PT Bank QNB Indonesia Tbk. PT Bank Mayapada Internasional Tbk. - 56.062.149.226 PT Bank Mayapada Internasional Tbk. PT Bank Syariah Bukopin - 21.300.000.000 PT Bank Syariah Bukopin PT Bank Pan Indonesia Tbk. - 21.000.000.000 PT Bank Pan Indonesia Tbk. PT Bank Bukopin Tbk. - 500.000.000 PT Bank Bukopin Tbk.

Dolar A.S. U.S. Dollar PT Bank CIMB Niaga Tbk. 121.932.000.000 75.241.600.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank Tabungan Pensiunan PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. 108.384.000.000 161.685.593.179 Nasional Tbk. PT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 56.901.600.000 - (Persero) Tbk. PT Bank KEB Hana Indonesia 47.587.651.037 - PT Bank KEB Hana Indonesia PT Bank Pembangunan Daerah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. 28.616.162.417 10.759.372.654 Jawa Barat dan Banten Tbk. Citibank N.A., Singapura 10.838.400.000 Citibank N.A., Singapore PT Bank Permata Tbk. - 107.488.000.000 PT Bank Permata Tbk. PT Bank UOB Indonesia - 81.959.600.000 PT Bank UOB Indonesia PT Bank Bukopin Tbk. - 33.590.000.000 PT Bank Bukopin Tbk. Dolar Australia Australian Dollar PT Bank Central Asia Tbk. 42.229.160.000 13.614.034.000 PT Bank Central Asia Tbk.

Rand Afrika Selatan South African Rand Standard Bank, Afrika Selatan 15.075.686.790 7.215.776.928 Standard Bank, South Africa

Peso Filipina Philippine Peso Philippine Business Bank 1.499.051.382 1.478.923.764 Philippine Business Bank

Sub-total 1.936.351.408.678 2.291.025.625.523 Sub-total

Total 2.784.705.831.122 2.895.582.003.331 Total

Page 354: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

70

4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

Suku bunga per tahun untuk call deposit dan deposito berjangka adalah sebagai berikut:

Interest rates per annum on call and time deposits are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 2017 2016

Call deposit dan deposito berjangka Call and time deposits Rupiah 3,50% - 9,00% 3,25% - 9,75% Rupiah Dolar A.S. 0,50% - 2,10% 0,20% - 2,25% U.S. Dollar Peso Filipina 1,75% - 2,25% 1,75% - 2,00% Philippines Peso Rand Afrika Selatan 6,20% - 6,45% 5,25% - 6,45% South African Rand Dolar Australia 1,00% 1,00% Australian Dollar

5. PIUTANG USAHA, NETO 5. TRADE RECEIVABLES, NET Akun ini terdiri dari: This account consists of: 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Pihak berelasi (Catatan 8a) Related parties (Note 8a) Pelanggan dalam negeri 24.562.301.353 24.558.157.605 Domestic customers Pelanggan luar negeri - 35.605.400 Foreign customers

Sub-total 24.562.301.353 24.593.763.005 Sub-total

Pihak ketiga Third parties Pelanggan dalam negeri 2.458.065.823.601 2.204.333.042.977 Domestic customers Pelanggan luar negeri 415.765.849.916 417.289.223.036 Foreign customers

Sub-total 2.873.831.673.517 2.621.622.266.013 Sub-total Dikurangi cadangan kerugian Less allowance for impairment penurunan nilai piutang usaha (21.976.626.236) (15.009.599.894) losses on trade receivables

Pihak ketiga, neto 2.851.855.047.281 2.606.612.666.119 Third parties, net

Total 2.876.417.348.634 2.631.206.429.124 Total

Analisis piutang usaha berdasarkan umur piutang adalah sebagai berikut:

An aging analysis of trade receivables are as follows:

31 Desember 2017/ December 31, 2017

Mata Uang Asing (Setara dalam Rupiah)/ Foreign Currencies (Equivalent in Total/ Rupiah Rupiah) Total

Pihak berelasi (Catatan 8a) Related parties (Note 8a) Lancar 17.463.059.267 - 17.463.059.267 Current Lewat jatuh tempo Overdue 1 - 30 hari 6.569.581.755 - 6.569.581.755 1 - 30 days 31 - 60 hari 339.076.723 - 339.076.723 31 - 60 days 61 - 90 hari 104.990 - 104.990 61 - 90 days Lebih dari 90 hari 190.478.618 - 190.478.618 Over 90 days

Total pihak berelasi 24.562.301.353 - 24.562.301.353 Total related parties

Page 355: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

71

5. PIUTANG USAHA, NETO (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES, NET (continued) Analisis piutang usaha berdasarkan umur piutang

adalah sebagai berikut: (lanjutan) An aging analysis of trade receivables are as

follows: (continued)

31 Desember 2017/ December 31, 2017 Mata Uang Asing (Setara dalam Rupiah)/ Foreign Currencies (Equivalent in Total/ Rupiah Rupiah) Total

Pihak ketiga Third parties Lancar 1.660.287.126.063 247.501.376.045 1.907.788.502.108 Current Lewat jatuh tempo Overdue 1 - 30 hari 584.514.773.960 55.454.492.812 639.969.266.772 1 - 30 days 31 - 60 hari 110.265.858.046 51.029.439.948 161.295.297.994 31 - 60 days 61 - 90 hari 66.263.396.667 14.183.436.560 80.446.833.227 61 - 90 days Lebih dari 90 hari 36.734.668.865 47.597.104.551 84.331.773.416 Over 90 days

Sub-total 2.458.065.823.601 415.765.849.916 2.873.831.673.517 Sub-total Dikurangi cadangan kerugian Less allowance for impairment penurunan nilai piutang usaha (10.299.876.978) (11.676.749.258) (21.976.626.236) losses on trade receivables

Pihak ketiga, neto 2.447.765.946.623 404.089.100.658 2.851.855.047.281 Third parties, net

Piutang Usaha, Neto 2.472.328.247.976 404.089.100.658 2.876.417.348.634 Trade Receivables, Net 31 Desember 2016/ December 31, 2016 Mata Uang Asing (Setara dalam Rupiah)/ Foreign Currencies (Equivalent in Total/ Rupiah Rupiah) Total

Pihak berelasi (Catatan 8a) Related parties (Note 8a) Lancar 21.351.869.145 - 21.351.869.145 Current Lewat jatuh tempo Overdue 1 - 30 hari 3.027.986.209 - 3.027.986.209 1 - 30 days 31 - 60 hari 14.515.000 35.605.400 50.120.400 31 - 60 days 61 - 90 hari - - - 61 - 90 days Lebih dari 90 hari 163.787.251 - 163.787.251 Over 90 days

Total pihak berelasi 24.558.157.605 35.605.400 24.593.763.005 Total related parties

Pihak ketiga Third parties Lancar 1.636.256.204.388 245.644.272.138 1.881.900.476.526 Current Lewat jatuh tempo Overdue 1 - 30 hari 452.845.432.525 76.315.390.609 529.160.823.134 1 - 30 days 31 - 60 hari 67.697.322.956 30.117.910.853 97.815.233.809 31 - 60 days 61 - 90 hari 24.150.924.731 27.085.482.882 51.236.407.613 61 - 90 days Lebih dari 90 hari 24.381.657.679 37.127.667.252 61.509.324.931 Over 90 days

Sub-total 2.205.331.542.279 416.290.723.734 2.621.622.266.013 Sub-total Dikurangi cadangan kerugian Less allowance for impairment penurunan nilai piutang usaha (9.568.342.358) (5.441.257.536) (15.009.599.894) losses on trade receivables

Pihak ketiga, neto 2.195.763.199.921 410.849.466.198 2.606.612.666.119 Third parties, net

Piutang Usaha, Neto 2.220.321.357.526 410.885.071.598 2.631.206.429.124 Trade Receivables, Net

Page 356: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

72

5. PIUTANG USAHA, NETO (lanjutan) 5. TRADE RECEIVABLES, NET (continued)

Analisis mutasi saldo cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha adalah sebagai berikut:

An analysis of the movements in balance of allowance for impairment losses on trade receivables is as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 2017 2016

Saldo awal tahun 15.009.599.894 11.715.032.356 Balance at beginning of year Cadangan penurunan nilai Provision for selama tahun berjalan impairment losses (Catatan 35) 8.314.730.523 4.422.193.714 (Note 35) Penghapusan dan pembalikan Write-off and reversal selama tahun berjalan (1.347.704.181) (1.127.626.176) during the year

Saldo akhir tahun 21.976.626.236 15.009.599.894 Balance at end of year

Berdasarkan hasil penelaahan keadaan akun

piutang masing-masing pelanggan pada akhir tahun, manajemen Grup berpendapat bahwa jumlah cadangan kerugian penurunan nilai piutang usaha tersebut di atas cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang usaha.

Based on the review of the status of the individual receivable accounts at the end of the year, the Group’s management is of the opinion that the above allowance for impairment losses on trade receivables is adequate to cover the possible losses that may arise from the non-collection of accounts.

6. PIUTANG LAIN-LAIN 6. OTHER RECEIVABLES

Akun ini terdiri dari piutang lain-lain dari pihak ketiga atas klaim pelanggan, potongan penjualan dan lainnya yang menjadi tanggungan prinsipal serta piutang karyawan.

This account consists of other receivables from third parties for customers’ claims, sales discount and others to be borne by principals, and receivables from employees.

Rincian piutang lain-lain dari pihak berelasi diungkapkan pada Catatan 8b.

The details of other receivables from related parties are disclosed in Note 8b.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap adanya penurunan nilai pada akhir tahun, manajemen berpendapat bahwa piutang lain-lain dapat tertagih sehingga tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai piutang lain-lain.

Based on the result of review for impairment at the end of the year, management has the opinion that all of other receivables can be collected, and therefore, an allowance for impairment losses on other receivables is not considered necessary.

7. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA 7. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS

Aset keuangan lancar lainnya terdiri dari unit reksadana, obligasi, deposito berjangka dan surat berharga lainnya.

Other current financial assets consist of mutual funds unit, bonds, time deposits and other marketable securities.

Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Surat-surat berharga - pihak ketiga Marketable securities - third parties Tersedia untuk dijual Available-for-sale Unit reksadana 127.912.426.792 127.912.426.792 Mutual funds unit Obligasi Bonds Dolar A.S. 20.772.358.145 20.600.635.078 U.S. Dollar Surat berharga lainnya Other marketable securities (masing-masing di bawah Rp1 juta) 850.766 850.766 (each below Rp1 million) Laba yang belum direalisasi, neto Unrealized gains, net Perusahaan 906.887.999 483.116.966 Company Entitas anak 29.902.718.924 17.829.090.952 Subsidiaries Deposito berjangka - Rupiah 7.000.000.000 12.500.000.000 Time deposits - Rupiah

Total 186.495.242.626 179.326.120.554 Total

Page 357: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

73

7. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (lanjutan) 7. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS (continued)

Rincian aset keuangan lancar lainnya atas obligasi

tersedia untuk dijual adalah sebagai berikut: The details of other current financial assets - bonds

under available-for-sale are as follows:

31 Desember 2017 dan 2016/ December 31, 2017 and 2016

Mata Uang/ Harga Perolehan/ Rating Currency Cost

Perusahaan Penerbit SBSN Perusahaan Penerbit SBSN Indonesia III TR14 BBB- USD 1.008.242 Indonesia III TR14 PLN 2020 (Majapahit Holding B.V) BB USD 525.000 PLN 2020 (Majapahit Holding B.V)

Suku bunga per tahun untuk obligasi adalah sebagai berikut:

Interest rates per annum on bonds are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 2017 2016

Dolar A.S. 4,35% - 7,75% 4,35% - 7,75% U.S. Dollar

Grup menempatkan investasi dalam reksa dana yang diterbitkan oleh PT Kresna Graha Sekurindo Tbk. dengan rincian sebagai berikut:

The Group placed investment in mutual funds issued by PT Kresna Graha Sekurindo Tbk. with details as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Prestasi Alokasi Portofolio Investasi 127.912.426.792 127.912.426.792 Investments Portfolio Allocation

Laba yang belum direalisasi dari aset keuangan lancar lainnya masing-masing sebesar Rp12.497.399.005 dan Rp13.619.662.697 pada tahun 2017 dan 2016 dan disajikan sebagai bagian dari “Penghasilan Komprehensif Lain” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Unrealized gains from other current financial assets amounted to Rp12,497,399,005 and Rp13,619,662,697 in 2017 and 2016, respectively, and are presented as part of “Other Comprehensive Income” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Page 358: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

74

7. ASET KEUANGAN LANCAR LAINNYA (lanjutan) 7. OTHER CURRENT FINANCIAL ASSETS (continued)

Deposito berjangka merupakan deposito dengan

jangka waktu 6 (enam) bulan yang ditempatkan oleh MKT dan KLB pada PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk., dan memperoleh suku bunga 6,75% per tahun pada tahun 2017 dan berkisar antara 7,25% sampai 7,50% per tahun pada tahun 2016.

Time deposits represent deposits with 6 (six) months period placed by MKT and KLB in PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk., and earn interests at 6.75% per annum in 2017 and ranging from 7.25% to 7.50% per annum in 2016.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat

kondisi atau peristiwa yang menimbulkan indikasi penurunan nilai atas jumlah tercatat aset keuangan lancar lainnya, sehingga tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai.

The management believes that there were no conditions or events that indicate impairment in the carrying amount of its other current financial assets, and therefore an allowance for impairment losses is not considered necessary.

8. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN DENGAN

PIHAK BERELASI 8. SIGNIFICANT BALANCES AND TRANSACTIONS

WITH RELATED PARTIES Dalam kegiatan usaha normal, Grup melakukan

transaksi dengan pihak-pihak berelasi. The Group, in its regular conduct of business,

engages in transactions with related parties.

Rincian sifat hubungan dan jenis transaksi yang material dengan pihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

Details of the nature of relationship and types of material transactions with related parties are as follows:

Pihak yang Berelasi/ Sifat Hubungan/ Transaksi/ Related Parties Nature of Relationship Transactions

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. Entitas di bawah Piutang usaha dan penjualan barang jadi/ (MKK) pengendalian yang sama/ Trade receivables and sale of Entity under common control finished goods PT Proteindo Karyasehat (PKS) Entitas di bawah Piutang usaha, piutang lain-lain dan pengendalian yang sama/ penjualan barang jadi/ Trade receivables, Entity under common control other receivables and sale of finished goods PT Alpen Agungraya (AAR) Entitas di bawah Piutang usaha dan penjualan barang jadi/ pengendalian yang sama/ Trade receivables and sale of Entity under common control finished goods PT Ekamita Arahtegar (EAT) Entitas di bawah Piutang usaha dan penjualan barang jadi/ pengendalian yang sama/ Trade receivables and sale of Entity under common control finished goods PT Karyasukses Mandiri (KSM) Entitas di bawah Piutang usaha dan penjualan barang jadi/ pengendalian yang sama/ Trade receivables and sale of Entity under common control finished goods PT Citra Mandiri Prima (CMP) Entitas di bawah Piutang usaha dan penjualan barang jadi/ pengendalian yang sama/ Trade receivables and sale of Entity under common control finished goods PT Ragamsehat Multifita (RSM) Entitas di bawah Piutang usaha dan penjualan barang jadi/ pengendalian yang sama/ Trade receivables and sale of Entity under common control finished goods Orange Kalbe Limited (OKL) Entitas asosiasi/Associate Piutang usaha, piutang lain-lain, utang usaha, penjualan bahan baku dan pembelian barang jadi/ Trade receivables, other receivables, trade payables, sale of raw materials and purchase of finished goods PT Kalbe Blackmores Nutrition (KBN) Entitas asosiasi/Associate Piutang lain-lain, utang usaha, pembelian barang jadi dan jasa pemasangan iklan /Other receivables, trade payables, purchase of finished goods and advertising service

Page 359: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

75

8. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan)

8. SIGNIFICANT BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

Saldo dan transaksi-transaksi dari/kepada pihak

berelasi adalah sebagai berikut: Balances and transactions from/to related parties

are as follows:

a. Piutang usaha (Catatan 5) a. Trade receivables (Note 5) 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

PKS 7.779.592.234 7.670.324.255 PKS EAT 4.988.987.407 5.277.173.745 EAT AAR 4.284.722.428 4.628.660.044 AAR RSM 2.986.539.689 3.643.971.721 RSM KSM 2.238.482.145 2.462.444.446 KSM KBN 1.529.506.326 - KBN CMP 751.267.924 872.526.274 CMP MKK 3.203.200 3.057.120 MKK OKL (US$2.650 pada tahun 2016) - 35.605.400 OKL (US$2,650 in 2016)

Total 24.562.301.353 24.593.763.005 Total

Persentase terhadap total aset 0,15% 0,16% Percentage to total assets

b. Piutang lain-lain b. Other receivables

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

KBN 193.763.683 2.257.584.442 KBN

PKS 379.500 379.500 PKS OKL (US$74.980 pada tahun 2016) - 1.007.425.232 OKL (US$74,980 in 2016)

Total 194.143.183 3.265.389.174 Total

Persentase terhadap total aset 0,00% 0,02% Percentage to total assets

c. Penjualan c. Sales

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 2017 2016

Bahan baku Raw materials OKL(US$85.683 pada tahun 2017 OKL (US$85,683 in 2017 and dan US$24.323 pada tahun 2016) 1.146.784.440 321.793.942 US$24,323 in 2016)

Barang jadi Finished goods PKS 55.369.068.833 60.429.959.934 PKS EAT 39.839.695.827 44.824.425.445 EAT AAR 32.195.044.287 34.057.727.055 AAR RSM 22.554.589.104 26.980.312.877 RSM KSM 18.747.035.245 18.384.373.320 KSM CMP 6.405.285.735 6.567.319.124 CMP MKK - 7.188.700 MKK

Lain-lain Others KBN 3.517.251.722 - KBN

Total 179.774.755.193 191.573.100.397 Total

Persentase terhadap total penjualan neto 0,89% 0,99% Percentage to total net sales

Page 360: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

76

8. SALDO DAN TRANSAKSI SIGNIFIKAN DENGAN PIHAK BERELASI (lanjutan)

8. SIGNIFICANT BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED PARTIES (continued)

Saldo dan transaksi-transaksi dari/kepada pihak berelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan)

Balances and transactions from/to related parties are as follows: (continued)

d. Utang usaha (Catatan 18) d. Trade payables (Note 18)

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

OKL (US$3.791.483 pada tahun 2017 OKL (US$3,791,483 in 2017 and dan US$3.410.291 pada tahun 2016) 51.367.012.228 45.820.669.876 and US$3,410,291 in 2016) KBN 16.675.869.990 13.181.290.338 KBN

Total 68.042.882.218 59.001.960.214 Total

Persentase terhadap total liabilitas 2,50% 2,14% Percentage to total liabilities

e. Pembelian barang jadi e. Purchase of finished goods

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31 2017 2016

KBN 53.284.317.411 18.677.061.344 KBN

OKL (US$1.726.704 pada tahun 2017 OKL (US$1,726,704 in 2017 and dan US$798.247 pada tahun 2016) 23.110.206.336 10.560.672.108 US$798,247 in 2016)

Total 76.394.523.747 29.237.733.452 Total

Persentase terhadap total Percentage to total cost of beban pokok penjualan 0,74% 0,30% goods sold

f. Beban gaji dan tunjangan kepada manajemen

kunci (termasuk Dewan Komisaris dan Dewan Direksi) Perusahaan yang merupakan imbalan jangka pendek masing-masing sebesar Rp47,87 miliar dan Rp39,99 miliar pada tahun 2017 dan 2016.

f. The salaries and compensation benefits incurred for the key management (including Boards of Commissioners and Directors) of the Company which consist of short-term employee benefits amounted to Rp47.87 billion and Rp39.99 billion in 2017 and 2016, respectively.

9. PERSEDIAAN, NETO 9. INVENTORIES, NET Persediaan terdiri dari: Inventories consist of:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Bahan baku dan kemasan 897.856.038.839 925.590.818.652 Raw and packaging materials Barang dalam proses (Catatan 29) 63.547.877.309 87.826.594.366 Work-in-process (Note 29) Barang jadi (Catatan 29) 1.599.336.452.520 1.409.498.342.854 Finished goods (Note 29) Barang dagangan (Catatan 29) 952.659.801.871 880.558.480.756 Merchandise inventories (Note 29) Suku cadang dan lain-lain 49.818.760.807 45.847.093.873 Spareparts and others Bahan baku dalam perjalanan 949.592.868 1.533.865.532 Materials in-transit

Total 3.564.168.524.214 3.350.855.196.033 Total Dikurangi penyisihan persediaan usang (6.671.885.996) (6.451.044.928) Less allowance for inventory obsolescence

Persediaan, Neto 3.557.496.638.218 3.344.404.151.105 Inventories, Net

Page 361: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

77

9. PERSEDIAAN, NETO (lanjutan) 9. INVENTORIES, NET (continued)

Analisis mutasi saldo penyisihan persediaan usang adalah sebagai berikut:

An analysis of the movements in balance of allowance for inventory obsolescence is as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Saldo awal tahun 6.451.044.928 10.150.640.086 Balance at beginning of year Penyisihan selama tahun berjalan Provision for inventory obsolescence (Catatan 35) 39.466.329.162 29.292.739.067 (Note 35) Penghapusan persediaan selama tahun berjalan (39.245.488.094) (32.992.334.225) Inventory written-off during the year

Saldo akhir tahun 6.671.885.996 6.451.044.928 Balance at end of year

Manajemen berpendapat bahwa penyisihan

persediaan usang yang ada cukup untuk menutup kemungkinan kerugian karena persediaan usang.

Management has the opinion that the allowance for inventory obsolescence is adequate to cover the possible losses from obsolescence of inventories.

Persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat kebakaran, kebanjiran dan risiko lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu kepada PT Asuransi Kresna Mitra Tbk. dengan nilai keseluruhan pertanggungan sebesar Rp3,31 triliun dan US$511 ribu pada tanggal 31 Desember 2017, yang berdasarkan pendapat manajemen Grup adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas persediaan terhadap risiko yang dipertanggungkan.

Inventories are covered by insurance against losses by fire, flood and other risks under blanket policies to PT Asuransi Kresna Mitra Tbk. with combined coverage amounting to about Rp3.31 trillion and US$511 thousand as of December 31, 2017, which in the Group management’s opinion, are adequate to cover the possible losses that may arise from the said insured risks.

10. BIAYA DIBAYAR DI MUKA 10. PREPAID EXPENSES Akun ini terdiri dari: This account consists of: 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Sewa 42.863.958.301 41.561.207.447 Rental Asuransi 10.356.131.978 16.737.891.933 Insurance Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 8.431.128.347 6.319.911.404 Others (each below Rp5 billion)

Total 61.651.218.626 64.619.010.784 Total

11. ASET LANCAR LAINNYA 11. OTHER CURRENT ASSETS Akun ini terdiri dari: This account consists of: 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Uang muka pembelian bahan baku Advance payment for purchase of dan barang jadi 168.004.556.214 105.096.586.985 raw materials and finished goods Uang muka operasional 122.672.052.208 102.419.975.972 Advance for operations Perlengkapan penjualan 23.123.581.250 16.409.146.726 Selling supplies Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 38.217.839.510 34.976.106.438 Others (each below Rp5 billion)

Total 352.018.029.182 258.901.816.121 Total

Page 362: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

78

12. ASET KEUANGAN TIDAK LANCAR LAINNYA 12. OTHER NON-CURRENT FINANCIAL ASSETS Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows: 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

PT Champion Pacific Indonesia Tbk. PT Champion Pacific Indonesia Tbk. Nilai perolehan 11.318.955.767 11.318.955.767 Cost Akumulasi laba yang belum direalisasi dari Accumulated unrealized gains on aset keuangan tersedia untuk dijual 8.526.044.233 15.981.044.233 available-for-sale financial asset

Nilai Pasar Wajar 19.845.000.000 27.300.000.000 Fair Market Value Fenox Venture Capital Inc. Fenox Venture Capital Inc. Nilai perolehan 33.541.000.000 20.050.500.000 Cost

Total 53.386.000.000 47.350.500.000 Total

Kepemilikan Perusahaan pada PT Champion Pacific

Indonesia Tbk. adalah sebesar 52.500.000 saham atau setara dengan 5% pemilikan saham.

The Company’s share ownership in PT Champion Pacific Indonesia Tbk. amounted to 52,500,000 shares or equivalent to 5% shares of ownership.

(Penurunan) dan penambahan akumulasi laba yang

belum direalisasi atas investasi pada PT Champion Pacific Indonesia Tbk. masing-masing sebesar (Rp7.455.000.000) dan Rp15.540.000.000 pada tahun 2017 dan 2016, dan disajikan sebagai bagian dari “Penghasilan Komprehensif Lain” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

(Decrease) and increase in the accumulated unrealized gains from investment in PT Champion Pacific Indonesia Tbk. amounting to (Rp7,455,000,000) and Rp15,540,000,000 in 2017 and 2016, respectively, are presented as part of “Other Comprehensive Income” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

KLB menempatkan investasi saham pada Lark

Technologies melalui Fenox Venture Capital Inc., yang dicatat dengan metode biaya perolehan. Pada tahun 2017, investasi tambahan di Fenox adalah sebesar Rp13.490.500.000.

KLB has investment in shares of stock in Lark Technologies through Fenox Venture Capital Inc., which is recorded using the cost method. In 2017, additional investment in Fenox amounted to Rp13,490,500,000.

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat

kondisi atau peristiwa yang menimbulkan indikasi penurunan nilai atas jumlah tercatat aset keuangan tidak lancar lainnya, sehingga tidak diperlukan cadangan kerugian penurunan nilai.

The management believes that there were no conditions or events that indicate impairment in the carrying amount of its other non-current financial assets, and therefore an allowance for impairment losses is not considered necessary.

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 13. INVESTMENT IN ASSOCIATES Rincian akun ini adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows: 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Orange Kalbe Limited Orange Kalbe Limited Nilai perolehan 37.403.818.827 37.403.818.827 Cost Akumulasi bagian atas rugi (15.677.223.359) (14.895.275.446) Accumulated share in losses

Nilai Tercatat 21.726.595.468 22.508.543.381 Carrying Value

PT Kalbe Blackmores Nutrition PT Kalbe Blackmores Nutrition Nilai perolehan 22.499.000.000 22.499.000.000 Cost Akumulasi bagian atas rugi (18.750.029.433) (3.226.103.049) Accumulated share in losses

Nilai Tercatat 3.748.970.567 19.272.896.951 Carrying Value

Total 25.475.566.035 41.781.440.332 Total

Page 363: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

79

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 13. INVESTMENT IN ASSOCIATES (continued)

Ringkasan informasi keuangan entitas asosiasi adalah sebagai berikut:

The summary of financial information of associate entities are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Orange Kalbe Limited Orange Kalbe Limited Persentase kepemilikan Effective percentage of ownership

efektif grup 30% 30% of the group Total aset 133.903.309.230 135.122.061.436 Total assets Total liabilitas 13.223.088.477 12.822.737.965 Total liabilities Penjualan neto 26.338.877.909 20.374.262.322 Net sales Rugi neto tahun berjalan (2.606.493.045) (2.814.908.189) Net loss for the year PT Kalbe Blackmores Nutrition PT Kalbe Blackmores Nutrition Persentase kepemilikan Effective percentage of ownership

efektif grup 49,99% 49,99% of the group Total aset 38.227.584.445 52.626.682.764 Total assets Total liabilitas 30.729.310.055 14.079.175.636 Total liabilities Penjualan neto 49.692.569.150 18.016.451.912 Net sales Rugi neto tahun berjalan (31.049.232.737) (6.529.150.165) Net loss for the year

Pada tanggal 23 Agustus 2005, Perusahaan menandatangani perjanjian joint venture dengan Orange Drugs Ltd., Nigeria (ODL), sehubungan dengan pendirian Orange Kalbe Limited (OKL) di Lagos, Nigeria. Dalam perjanjian diatur mengenai kewajiban masing-masing pihak sehubungan dengan kegiatan pendirian dan pengembangan OKL. Selanjutnya berdasarkan akta pendirian OKL pada tanggal 29 November 2005, dinyatakan modal dasar OKL adalah sebesar NGN100 juta yang terbagi atas 100 juta saham biasa dengan nilai nominal NGN1 per saham.

On August 23, 2005, the Company entered into a joint venture agreement with Orange Drugs Ltd., Nigeria (ODL) in connection with the establishment of Orange Kalbe Limited (OKL) in Lagos, Nigeria. The said agreement also provides for, among others, the obligations of each party in respect of the establishment and development of OKL. Further, based on OKL’s Deed of Establishment dated November 29, 2005, the initial authorized capital amounted to NGN100 million, consisting of 100 million common shares, with par value per share of NGN1.

Pada tanggal 9 Januari 2013, otoritas Republik Federal Nigeria menyetujui peningkatan modal dasar OKL dari NGN100 juta menjadi NGN2,06 miliar yang terbagi atas 2.059.865.000 saham biasa dengan nilai nominal NGN1 per saham. Persentase kepemilikan saham Perusahaan dan ODL masing-masing sebesar 30% dan 70%. Perusahaan dan ODL masing-masing telah melakukan penyetoran modal sesuai dengan persentase kepemilikannya.

On January 9, 2013, The Federal Republic of Nigeria approved the increase in OKL’s authorized share capital from NGN100 million to NGN2.06 billion, consisting of 2,059,865,000 common shares, with par value per share of NGN1. The Company’s and ODL’s percentage of ownership were 30% and 70%, respectively. The Company and ODL have paid their capital contribution based on each percentage of ownership.

OKL bergerak di bidang pabrikan yang memproduksi produk-produk obat ODL dan Perusahaan dan telah memulai kegiatan komersialnya sejak tahun 2011.

OKL engages in the manufacture of ODL’s and the Company’s pharmaceutical products and has started its commercial operations in 2011.

Pada tanggal 16 Oktober 2015, Sanghiang dan Blackmores International Pte. Ltd., Singapura (Blackmores) mendirikan PT Kalbe Blackmores Nutrition (KBN) berdasarkan Akta Notaris DR. Irawan Soerodjo, S.H., Msi., No. 114 dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-2461866.AH.01.01 tanggal 20 Oktober 2015. Modal dasar KBN terbagi atas 48.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp48.000.000.000.

On October 16, 2015, Sanghiang and Blackmores International Pte. Ltd., Singapore (Blackmores) established PT Kalbe Blackmores Nutrition (KBN) based on Notarial Deed No. 114 of DR. Irawan Soerodjo, S.H., Msi., and was approved by the Ministry of Laws and Human Rights of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. AHU-2461866.AH.01.01 dated October 20, 2015. The authorized share capital of KBN was divided into 48,000 shares with nominal value amounting to Rp48,000,000,000.

Page 364: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

80

13. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 13. INVESTMENT IN ASSOCIATES (continued)

Dari modal dasar tersebut, 45.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya sebesar Rp45.000.000.000 telah ditempatkan dan disetor penuh oleh Sanghiang dan Blackmores. Sanghiang melakukan penyertaan modal sebanyak 22.499 lembar saham atau sebesar 49,99% kepemilikan pada KBN dengan nilai investasi sebesar Rp22.499.000.000. KBN bergerak dalam bidang impor suplemen nutrisi, suplemen vitamin dan obat tradisional.

From the aforesaid authorized capital, 45,000 shares with nominal value amounting to Rp45,000,000,000 have been issued and fully paid by Sanghiang and Blackmores. Sanghiang made capital contribution for 22,499 shares or equal to 49.99% ownership on KBN with nominal value amounting to Rp22,499,000,000. KBN engages in the importation of nutrition supplement, vitamin supplement and traditional medicines.

Investasi pada OKL dan KBN dicatat dengan

menggunakan metode ekuitas. Bagian Grup atas rugi neto entitas asosiasi pada tahun 2017 dan 2016 masing-masing sebesar Rp16.305.874.297 dan Rp4.108.902.450 dan disajikan sebagai “Bagian atas Rugi Entitas Asosiasi” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

The investments in OKL and KBN are recorded using the equity method. Equity in net losses of the associated entities in 2017 and 2016 amounting to Rp16,305,874,297 and Rp4,108,902,450, respectively, and was recorded as “Share in Losses of the Associates” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

14. ASET TETAP, NETO 14. FIXED ASSETS, NET Aset tetap terdiri dari: Fixed assets consist of:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017/ Year Ended December 31, 2017

Saldo Awal/ Selisih Kurs/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Foreign Currency Ending Balance Additions Deductions Reclassifications Translation Balance

Nilai Tercatat Carrying Value Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 887.360.505.051 400.946.628.476 835.585.000 - - 1.287.471.548.527 Land Bangunan dan prasarana 2.084.007.581.658 30.812.172.739 456.348.918 118.397.857.640 149.910.121 2.232.911.173.240 Buildings and improvements Perbaikan kantor disewa 31.432.304.823 11.758.292.727 22.242.500 12.515.438.467 1.471.476 55.685.264.993 Leasehold improvements Mesin dan peralatan 1.873.452.666.609 102.606.057.552 14.464.106.037 148.377.423.368 (440.522) 2.109.971.600.970 Machinery and equipment Perlengkapan kantor 669.494.796.735 95.854.166.913 12.345.467.276 16.547.538.221 108.110.582 769.659.145.175 Office equipment, furniture and fixtures Kendaraan dan alat transportasi 293.072.978.560 17.738.830.291 21.543.345.490 (968.115.078) 49.878.137 288.350.226.420 Vehicles and transportation equipment Peralatan kesehatan 236.973.413.801 110.789.971.082 8.813.677.950 29.127.139 1.413.593 338.980.247.665 Medical equipment

Sub-total 6.075.794.247.237 770.506.119.780 58.480.773.171 294.899.269.757 310.343.387 7.083.029.206.990 Sub-total

Aset Sewa Pembiayaan Assets under Finance Lease Perlengkapan kantor 5.746.946.289 1.206.000.000 - - 3.308.057 6.956.254.346 Office equipment, furniture and fixtures

Aset dalam Pengerjaan Constructions in Progress Bangunan dan prasarana 359.634.060.406 172.777.364.545 - (133.121.946.107) - 399.289.478.844 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 573.716.055.793 256.913.901.606 - (161.777.323.650) - 668.852.633.749 Machinery and equipment

Sub-total 933.350.116.199 429.691.266.151 - (294.899.269.757) - 1.068.142.112.593 Sub-total

Total Nilai Tercatat 7.014.891.309.725 1.201.403.385.931 58.480.773.171 - 313.651.444 8.158.127.573.929 Total Carrying Value

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan dan prasarana 535.073.051.508 114.020.343.266 339.473.915 1.792.410.539 102.934.740 650.649.266.138 Buildings and improvements Perbaikan kantor disewa 23.066.204.334 3.756.238.507 22.242.500 (3.736.049.412) 282.132 23.064.433.061 Leasehold improvements Mesin dan peralatan 1.056.823.688.505 139.150.696.130 14.289.190.499 (280.965.846) (440.522) 1.181.403.787.768 Machinery and equipment Perlengkapan kantor 479.535.214.212 77.549.898.721 11.902.235.426 3.746.026.436 97.682.635 549.026.586.578 Office equipment, furniture and fixtures Kendaraan dan alat transportasi 222.132.305.144 31.956.425.612 19.976.221.919 (1.427.138.947) 44.764.929 232.730.134.819 Vehicles and transportation equipment Peralatan kesehatan 140.783.284.360 35.219.569.546 576.261.272 (94.282.770) 1.408.624 175.333.718.488 Medical equipment

Sub-total 2.457.413.748.063 401.653.171.782 47.105.625.531 - 246.632.538 2.812.207.926.852 Sub-total

Aset Sewa Pembiayaan Assets under Finance Lease Perlengkapan kantor 1.721.460.082 1.536.851.920 - - 1.622.021 3.259.934.023 Office equipment, furniture and fixtures

Total Akumulasi Penyusutan 2.459.135.208.145 403.190.023.702 47.105.625.531 - 248.254.559 2.815.467.860.875 Total Accumulated Depreciation

Nilai Buku Neto 4.555.756.101.580 5.342.659.713.054 Net Carrying Value

Page 365: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

81

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016/ Year Ended December 31, 2016

Saldo Awal/ Selisih Kurs/ Saldo Akhir/ Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ Foreign Currency Ending Balance Additions Deductions Reclassifications Translation Balance

Nilai Tercatat Carrying Value Pemilikan Langsung Direct Ownership Tanah 789.409.138.683 79.330.366.368 - 18.621.000.000 - 887.360.505.051 Land Bangunan dan prasarana 1.749.058.467.339 25.228.173.640 899.357.189 311.100.810.327 (480.512.459) 2.084.007.581.658 Buildings and improvements Perbaikan kantor disewa 32.963.888.715 3.213.167.260 5.326.292.907 583.848.265 (2.306.510) 31.432.304.823 Leasehold improvements Mesin dan peralatan 1.630.746.979.473 101.435.055.293 16.685.227.684 157.985.060.808 (29.201.281) 1.873.452.666.609 Machinery and equipment Perlengkapan kantor 643.358.291.427 80.606.010.499 56.909.317.927 2.874.686.139 (434.873.403) 669.494.796.735 Office equipment, furniture and fixtures Kendaraan dan alat transportasi 298.032.610.501 16.472.031.001 21.880.132.362 624.662.910 (176.193.490) 293.072.978.560 Vehicles and transportation equipment Peralatan kesehatan 212.807.689.215 27.235.455.484 3.065.205.124 - (4.525.774) 236.973.413.801 Medical equipment

Sub-total 5.356.377.065.353 333.520.259.545 104.765.533.193 491.790.068.449 (1.127.612.917) 6.075.794.247.237 Sub-total

Aset Sewa Pembiayaan Assets under Finance Lease Perlengkapan kantor 5.349.805.001 397.141.288 - - - 5.746.946.289 Office equipment, furniture and fixtures

Aset dalam Pengerjaan Constructions in Progress Bangunan dan prasarana 440.989.875.378 248.008.264.107 - (329.364.079.079) - 359.634.060.406 Buildings and improvements Mesin dan peralatan 296.654.606.788 439.666.688.375 - (162.605.239.370) - 573.716.055.793 Machinery and equipment

Sub-total 737.644.482.166 687.674.952.482 - (491.969.318.449) - 933.350.116.199 Sub-total

Total Nilai Tercatat 6.099.371.352.520 1.021.592.353.315 104.765.533.193 (179.250.000) (1.127.612.917) 7.014.891.309.725 Total Carrying Value

Akumulasi Penyusutan Accumulated Depreciation Pemilikan Langsung Direct Ownership Bangunan dan prasarana 433.150.257.335 104.814.167.463 899.357.189 (1.792.885.872) (199.130.229) 535.073.051.508 Buildings and improvements Perbaikan kantor disewa 22.601.140.959 3.440.695.236 4.766.211.232 1.792.885.872 (2.306.501) 23.066.204.334 Leasehold improvements Mesin dan peralatan 929.359.241.345 144.119.068.747 16.336.705.276 (288.701.206) (29.215.105) 1.056.823.688.505 Machinery and equipment Perlengkapan kantor 465.258.894.090 70.449.560.868 56.130.257.382 288.701.206 (331.684.570) 479.535.214.212 Office equipment, furniture and fixtures Kendaraan dan alat transportasi 198.646.642.925 41.963.120.277 18.377.647.269 - (99.810.789) 222.132.305.144 Vehicles and transportation equipment Peralatan kesehatan 111.526.761.571 30.896.110.978 1.635.107.867 - (4.480.322) 140.783.284.360 Medical equipment

Sub-total 2.160.542.938.225 395.682.723.569 98.145.286.215 - (666.627.516) 2.457.413.748.063 Sub-total

Aset Sewa Pembiayaan Assets under Finance Lease Perlengkapan kantor 334.362.812 1.386.704.972 - - 392.298 1.721.460.082 Office equipment, furniture and fixtures

Total Akumulasi Penyusutan 2.160.877.301.037 397.069.428.541 98.145.286.215 - (666.235.218) 2.459.135.208.145 Total Accumulated Depreciation

Nilai Buku Neto 3.938.494.051.483 4.555.756.101.580 Net Carrying Value

Penyusutan Depreciation Beban penyusutan pada tahun 2017 dan 2016 yang

dibebankan ke operasi sebagai bagian dari berikut ini:

Depreciation expenses in 2017 and 2016 were charged to operations as part of the following:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Beban pabrikasi 167.308.403.601 167.609.723.711 Manufacturing overhead Beban penjualan (Catatan 30) 111.932.979.362 116.653.623.784 Selling expenses (Note 30) Beban umum dan administrasi General and administrative expenses (Catatan 31) 105.152.668.324 98.724.529.717 (Note 31) Beban penelitian dan pengembangan Research and development expenses (Catatan 32) 18.795.972.415 14.081.551.329 (Note 32)

Total 403.190.023.702 397.069.428.541 Total

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, nilai

perolehan aset tetap Grup yang telah disusutkan penuh namun masih digunakan masing-masing sebesar Rp1.433.222.658.675 dan Rp1.046.170.072.727, yang terutama terdiri atas bangunan dan prasarana, mesin dan peralatan, perlengkapan kantor, kendaraan dan peralatan kesehatan.

As of December 31, 2017 and 2016, the costs of the Group’s fixed assets that have been fully depreciated but are still being utilized amounted to Rp1,433,222,658,675 and Rp1,046,170,072,727, respectively, which mainly consist of buildings and improvements, machinery and equipment, office equipment, vehicles and medical equipment.

14. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 14. FIXED ASSETS, NET (continued)

Page 366: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

82

Pengurangan dan Reklasifikasi Deductions and Reclassifications Pengurangan aset tetap pemilikan langsung pada

tahun 2017 dan 2016 termasuk penghapusan aset tetap dengan nilai buku neto masing-masing sebesar Rp307.747.075 dan Rp1.175.947.056.

Deductions to fixed assets under direct ownership in 2017 and 2016 included write-off of fixed assets with net carrying value amounting to Rp307,747,075 and Rp1,175,947,056, respectively.

Analisis laba terkait yang timbul dari penjualan aset

tetap adalah sebagai berikut: An analysis of the related gains arising from the

sale of fixed assets is as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Harga jual 22.728.114.639 11.889.719.365 Selling price Nilai buku neto 11.067.400.565 5.444.299.922 Net carrying value

Laba atas penjualan aset tetap Gain on sale of fixed (Catatan 36) 11.660.714.074 6.445.419.443 assets (Note 36)

Aset sewa pembiayaan Assets under finance lease

Perusahaan mengadakan perjanjian sewa pembiayaan dengan PT Hewlett-Packard Finance dan PT Orix Indonesia Finance untuk sewa pembiayaan komputer dan peralatan laboratorium dengan jangka waktu masing-masing 4 (empat) tahun dan 3 (tiga) tahun.

The Company entered into lease agreements with PT Hewlett-Packard Finance and PT Orix Indonesia Finance for a 4 (four) years and 3 (three) years lease, respectively, of computer and laboratory equipment.

Innogene mengadakan perjanjian sewa

pembiayaan dengan Hitachi Capital Asia Pacific Pte. Ltd., untuk sewa pembiayaan peralatan kantor dengan jangka waktu 5 (lima) tahun.

Innogene entered into a lease agreement with Hitachi Capital Asia Pacific Pte. Ltd., for a 5 (five) years lease of office equipment.

Pembayaran sewa pembiayaan minimum di masa

yang akan datang berdasarkan perjanjian-perjanjian tersebut adalah sebagai berikut:

Future minimum lease payments under the above-mentioned lease commitments are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Sampai dengan satu tahun 2.055.367.894 1.379.312.888 Within one year Lebih dari satu sampai lima tahun 1.324.252.576 2.240.439.564 Between one to five years

Total 3.379.620.470 3.619.752.452 Total Bunga yang belum jatuh tempo (167.506.304) (145.567.854) Amounts applicable to interest

Utang sewa pembiayaan 3.212.114.166 3.474.184.598 Finance lease payables

Bagian jangka pendek (1.947.610.904) (1.298.175.503) Current maturities

Bagian jangka panjang 1.264.503.262 2.176.009.095 Long term portion

14. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 14. FIXED ASSETS, NET (continued)

Page 367: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

83

14. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 14. FIXED ASSETS, NET (continued)

Aset dalam pengerjaan Construction-in-progress

Perusahaan Company

Bangunan dan prasarana dalam pengerjaan sebesar Rp12,06 miliar merupakan perluasan dan renovasi bangunan pabrik dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp217,79 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Oktober 2021. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 6% dari nilai kontrak keseluruhan.

Building and improvements under construction of Rp12.06 billion represents the expansion and renovation of factory building with total contract value of Rp217.79 billion. The project is estimated to be completed in October 2021. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 6% of the total contract value.

Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar

Rp242,28 miliar merupakan penambahan fasilitas pabrik dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp302,57 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan April 2019. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 80% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp242.28 billion represents the additions to factory facilities with total contract value of Rp302.57 billion. The project is estimated to be completed in April 2019. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 80% of the total contract value.

Entitas Anak Subsidiaries EPMT EPMT

Bangunan dan prasarana dalam pengerjaan sebesar Rp103,55 miliar merupakan pembangunan gedung baru dan renovasi atas bangunan dan prasarana EPMT dengan nilai kontrak sebesar Rp117 miliar. Proyek ini diperkirakan akan diselesaikan pada bulan Desember 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 89% dari nilai kontrak keseluruhan.

Building and improvements construction in progress of Rp103.55 billion represents the construction of a new building and renovation of building and improvements of EPMT with total contract value of Rp117 billion. The projects are estimated to be completed in December 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 89% of the total contract value.

KAMI KAMI Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar

Rp9,7 miliar merupakan penambahan fasilitas pabrik dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp9,8 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Maret 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 99% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp9.7 billion represents the additions to factory facilities with total contract value of Rp9.8 billion. The project is estimated to be completed in March 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 99% of the total contract value.

Page 368: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

84

14. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 14. FIXED ASSETS, NET (continued)

Aset dalam pengerjaan (lanjutan) Construction-in-progress (continued)

Entitas anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

Dankos Dankos (continued) Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar

Rp6,96 miliar merupakan pengerjaan mesin dan peralatan dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp12,7 milliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan September 2019. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 55% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp6.96 billion represents the construction of machine and equipment with total contract value of Rp12.7 billion. The project is estimated to be completed in September 2019. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 55% of the total contract value.

Hale Hale Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar

Rp501 juta merupakan pengerjaan mesin dan peralatan dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp501 juta. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Januari 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 99% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp501 million represents the construction of machine and equipment with total contract value of Rp501 million. The project is estimated to be completed in January 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 99% of the total contract value.

KMI KMI

Bangunan dan prasarana dalam pengerjaan sebesar Rp634 juta merupakan renovasi gedung KMI dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp981 juta. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Mei 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 65% dari nilai kontrak keseluruhan.

Building and improvements under construction of Rp634 million represents the renovation of building of KMI with total contract value of Rp981 million. The project is estimated to be competed in May 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 65% of the total contract value.

Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar

Rp21,84 miliar merupakan penambahan mesin untuk lini produksi baru, casepacker, robotic dan peralatan pabrik KMI dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp22,29 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Maret 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 98% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp21.84 billion represents the additions of machines for new project line, casepacker, robotic and factory equipment of KMI with total contract value of Rp22.29 billion. The project is estimated to be completed in March 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 98% of the total contract value.

Finusolprima Finusolprima

Bangunan dan prasarana dalam pengerjaan sebesar Rp23,95 milliar merupakan renovasi bangunan pabrik Finusolprima dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp26,08 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Juni 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 92% dari nilai kontrak keseluruhan.

Building and improvements under construction of Rp23.95 billion represents the renovation of factory building of Finusolprima with total contract value of Rp26.08 billion. The project is estimated to be completed in June 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 92% of the total contract value.

Page 369: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

85

14. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 14. FIXED ASSETS, NET (continued) Aset dalam pengerjaan (lanjutan) Construction-in-progress (continued) Entitas anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) Finusolprima (lanjutan) Finusolprima (continued)

Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar Rp135,98 miliar merupakan penambahan peralatan pabrik Finusolprima dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp146,21 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Juni 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 93% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp135.98 billion represents the additions to factory equipment of Finusolprima with total contract value of Rp146.21 billion. The project is estimated to be completed in June 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 93% of the total contract value.

KGM KGM

Bangunan dan prasarana dalam pengerjaan sebesar Rp252,4 miliar merupakan pembangunan gedung pabrik KGM dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp252,74 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Februari 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 99% dari nilai kontrak keseluruhan.

Building and improvements under construction of Rp252.4 billion represents the construction of factory building of KGM with total contract value of Rp252.74 billion. The project is estimated to be completed in February 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 99% of the total contract value.

Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar Rp234,56 miliar merupakan penambahan peralatan pabrik KGM dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp262,08 milliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Desember 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 89% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp234.56 billion represents the addition to factory equipment of KGM with total contract value of Rp262.08 billion. The project is estimated to be completed in December 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 89% of the total contract value.

Hexpharm Hexpharm

Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar Rp8,17 miliar merupakan penambahan peralatan pabrik Hexpharm dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp9,07 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Januari 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 90% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp8,17 billion represents the addition to factory equipment of Hexpharm with total contract value of Rp9.07 billion. The project is estimated to be completed in January 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 90% of the total contract value.

Saka Saka Bangunan dan prasarana dalam pengerjaan

sebesar Rp2,85 miliar merupakan pembangunan gedung pabrik Saka dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp209,98 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Januari 2019. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 1,4% dari nilai kontrak keseluruhan.

Building and improvements under construction of Rp2.85 billion represents the construction of factory building of Saka with total contract value of Rp209.98 billion. The project is estimated to be completed in January 2019. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 1.4% of the total contract value.

Page 370: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

86

14. ASET TETAP, NETO (lanjutan) 14. FIXED ASSETS, NET (continued)

Aset dalam pengerjaan (lanjutan) Construction-in-progress (continued)

Entitas anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

ISI ISI

Bangunan dan prasarana dalam pengerjaan sebesar Rp3,84 miliar merupakan renovasi gedung kantor ISI dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp4,03 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Januari 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 95% dari nilai kontrak keseluruhan.

Building and improvements under construction of Rp3.84 billion represents the renovation of office building of ISI with total contract value of Rp4.03 billion. The project is estimated to be completed in January 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 95% of the total contract value.

Mesin dan peralatan dalam pengerjaan sebesar Rp8,86 miliar merupakan pembelian peralatan laboratorium ISI dengan nilai kontrak keseluruhan sebesar Rp8,86 miliar. Proyek ini diperkirakan akan selesai pada bulan Januari 2018. Pada tanggal 31 Desember 2017, persentase penyelesaian dari aset dalam pengerjaan tersebut (secara finansial) adalah sekitar 99% dari nilai kontrak keseluruhan.

Machinery and equipment under construction of Rp8,86 billion represents the purchase of laboratory equipment of ISI with total contract value of Rp8.86 billion. The project is estimated to be completed in January 2018. As of December 31, 2017, the percentage of completion of the aforesaid construction in progress (in financial terms) is about 99% of the total contract value.

Hal lain-lain Other matters

Hak atas tanah Grup adalah dalam bentuk Hak Guna Bangunan (“HGB”) dengan sisa masa manfaat yang berakhir berkisar antara tahun 2022 sampai dengan tahun 2045. Manajemen berpendapat bahwa masa manfaat hak atas tanah tersebut dapat diperbaharui/diperpanjang pada saat jatuh tempo.

The titles of ownership of the Group on its landrights are all in the form of “Usage Rights for Building” (“HGB”) with limited duration, which have remaining terms expiring on various dates between 2022 until 2045. Management is of the opinion that the terms of the aforesaid landrights can be renewed/extended upon expiration.

Aset tetap dengan pemilikan langsung, diasuransikan terhadap risiko kerugian akibat kebakaran, kebanjiran dan risiko lainnya berdasarkan suatu paket polis tertentu kepada PT Asuransi Kresna Mitra Tbk., AIG Asia Pacific Insurance Pte. Ltd., MSIG Insurance (Singapore) Pte. Ltd., Mutual and Federal (Afrika Selatan) dan Asia Insurance (Filipina) Corporation dengan nilai pertanggungan keseluruhan sebesar Rp2,94 triliun, US$56,03 juta, SGD954 ribu, JP¥9,35 juta, EUR6,72 juta, ZAR47 ribu dan PHP450 ribu pada tanggal 31 Desember 2017, yang berdasarkan pendapat manajemen Grup adalah cukup untuk menutup kemungkinan kerugian atas aset tetap terhadap risiko yang dipertanggungkan.

Fixed assets under direct ownership, are covered by insurance against losses by fire, flood and other risks under blanket policies to PT Asuransi Kresna Mitra Tbk., AIG Asia Pacific Insurance Pte. Ltd., MSIG Insurance (Singapore) Pte. Ltd., Mutual and Federal (South Africa) and Asia Insurance (Philippines) Corporation with combined insurance coverage totaling Rp2.94 trillion, US$56.03 million, SGD954 thousand, JP¥9.35 million, EUR6.72 million, ZAR47 thousand and PHP450 thousand as of December 31, 2017, which in the Group’s management opinion, is adequate to cover the possible losses that may arise from the said insured risks.

Pada tanggal 31 Desember 2017, aset tetap KAMI berupa tanah dan bangunan pabrik, mesin dan peralatan produksi serta kendaraan digunakan sebagai jaminan atas fasilitas kredit yang diperoleh dari PT Bank Central Asia Tbk. (Catatan 17).

As of December 31, 2017, the fixed assets of KAMI which consist of land and factory building, machinery and production equipment, and vehicles are pledged as collateral for the credit facilities obtained from PT Bank Central Asia Tbk. (Note 17).

Beban bunga pinjaman KAMI yang dikapitalisasi pada aset tetap pada tahun 2016 sebesar Rp4.656.187.117.

The amount of interest expense on KAMI’s loans which was capitalized to fixed assets in 2016 amounted to Rp4,656,187,117.

Manajemen Grup berpendapat bahwa nilai tercatat aset tetap Grup dapat dipulihkan, sehingga tidak diperlukan penurunan nilai atas aset tersebut.

The Group’s management has the opinion that the carrying values of the fixed assets of the Group are fully recoverable, hence, no impairment in value is necessary.

Page 371: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

87

15. ASET TAKBERWUJUD, NETO 15. INTANGIBLE ASSETS, NET Aset takberwujud terdiri dari goodwill, merek

dagang, hak paten, formula dan lisensi teknologi serta piranti lunak komputer. Analisis saldo dari akun ini adalah sebagai berikut:

Intangible assets consist of goodwill, trademarks, patents, formulas and technology license and computer software. An analysis of the balance of this account is as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Nilai tercatat Carrying value Goodwill 293.279.778.022 293.279.778.022 Goodwill Piranti lunak komputer 295.729.495.198 248.855.207.729 Computer software Merek dagang, hak paten, formula Trademarks, patents, formulas dan lisensi teknologi (Catatan 41) 129.321.597.612 104.798.594.869 and technology license (Note 41)

Total 718.330.870.832 646.933.580.620 Total

Akumulasi amortisasi Accumulated amortization Saldo awal tahun Balance at beginning of year Piranti lunak komputer (171.583.429.217) (137.768.074.592) Computer software Merek dagang, hak paten, formula Trademarks, patents, formulas dan lisensi teknologi (75.143.835.969) (65.266.549.918) and technology license

Sub-total (246.727.265.186) (203.034.624.510) Sub-total

Amortisasi tahun berjalan Amortization during the year Piranti lunak komputer (41.232.072.888) (33.815.354.625) Computer software Merek dagang, hak paten, formula Trademarks, patents, formulas

dan lisensi teknologi (10.798.704.093) (9.877.286.051) and technology license

Sub-total (52.030.776.981) (43.692.640.676) Sub-total

Saldo akhir tahun (298.758.042.167) (246.727.265.186) Balance at end of year

Aset Takberwujud, Neto 419.572.828.665 400.206.315.434 Intangible Assets, Net

Seperti diungkapkan pada Catatan 2, sesuai dengan

ketentuan dari PSAK 48 (Revisi 2014), Grup melakukan pengujian penurunan nilai atas goodwill yang tercatat pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

As disclosed in Note 2, in accordance with the provision of PSAK 48 (Revised 2014), the Group performed impairment tests on its goodwill reported in the consolidated statement of financial position.

Untuk tujuan pengujian penurunan nilai tersebut, jumlah terpulihkan aset takberwujud ditentukan berdasarkan nilai pakai dengan menggunakan metode arus kas yang didiskontokan.

For impairment testing purposes, the recoverable amounts of intangible assets was determined based on VIU using discounted cash flow method.

Tidak ada kerugian penurunan nilai yang diakui

pada tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, karena jumlah terpulihkan dari goodwill lebih tinggi dari nilai tercatatnya.

There was no impairment loss recognized for the years ended December 31, 2017 and 2016 as the recoverable amounts of the goodwill were in excess of their carrying values.

Page 372: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

88

16. ASET TIDAK LANCAR LAINNYA 16. OTHER NON-CURRENT ASSETS Akun ini terdiri dari: This account consists of:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Advance payment for purchase of Uang muka pembelian aset tetap 445.300.608.764 307.584.969.103 fixed assets Uang muka pembelian aset Advance payment for purchase of takberwujud 42.409.129.700 33.437.508.000 intangible assets Uang jaminan (Catatan 41) 28.401.860.519 17.687.007.353 Security deposits (Note 41) Peralatan kesehatan yang belum terpasang 9.983.072.234 33.643.860.277 Uninstalled medical instrument Beban tangguhan, neto 7.532.759.641 12.629.979.730 Deferred charges, net Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 13.203.165.323 8.343.476.053 Others (each below Rp5 billion)

Total 546.830.596.181 413.326.800.516 Total

17. UTANG BANK 17. BANK LOANS

Rincian utang bank adalah sebagai berikut: The details of bank loans are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Utang bank jangka pendek Short-term bank loans Rupiah Rupiah Citibank N.A., Jakarta 97.000.000.000 12.000.000.000 Citibank N.A., Jakarta The Bank of Tokyo - Mitsubishi The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta 38.000.000.000 - UFJ, Ltd., Jakarta PT Bank CIMB Niaga Tbk. 30.000.000.000 75.000.000.000 PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Dolar Singapura Singapore Dollar DBS Bank Ltd., Singapura DBS Bank Ltd., Singapore (SGD700.000 pada tahun 2016) - 6.509.244.066 (SGD700,000 in 2016)

Cerukan Overdraft Rupiah Rupiah PT Bank Central Asia Tbk. 3.774.628.237 41.676.863.221 PT Bank Central AsiaTbk.

Total 168.774.628.237 135.186.107.287 Total

Utang bank jangka panjang Long-term bank loans PT Bank Central Asia Tbk. (Rp137,2 miliar PT Bank Central Asia Tbk.

dan Euro440.000 pada tahun 2017 (Rp137.2 billion and Euro440,000 dan Rp144,4 miliar pada tahun 2016) 147.005.157.896 144.449.300.342 in 2017 and Rp144.4 billion in 2016) Dikurangi bagian jangka pendek (2.666.666.667) (12.208.333.333) Less current maturities

Bagian jangka panjang 144.338.491.229 132.240.967.009 Long-term portion

Page 373: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

89

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued)

Suku bunga per tahun untuk fasilitas pinjaman yang diperoleh Grup adalah sebagai berikut:

Annual interest rates on the loan facilities obtained by the Group are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Rupiah 6,00% - 10,75% 6,90% - 12,50% Rupiah Dolar Singapura 2,69 - 2,74% 2,62% - 3,00% Singapore Dollar Dolar A.S. - 1,75% - 1,94% U.S. Dollar

Seluruh pinjaman di atas merupakan penarikan dari fasilitas-fasilitas pinjaman terkait yang diperoleh Perusahaan dan entitas anak tertentu sebagai berikut:

All of the above loans represent drawdowns from the related credit facilities obtained by the Company and certain subsidiaries as follows:

Perusahaan Company

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank DBS Indonesia (DBS), yang terdiri dari fasilitas uncommitted revolving loan facility dan Sublimit LC dengan batas maksimum masing- masing sebesar Rp100 miliar dan Rp20 miliar. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 18 Februari 2018 dan sedang dalam proses perpanjangan pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained credit facilities from PT Bank DBS Indonesia (DBS), consisting of uncommitted revolving loan facility and Sublimit LC with maximum limit of Rp100 billion and Rp20 billion, respectively. These facilities are valid until February 18, 2018 and are still in the process of renewal as of the completion date of the consolidated financial statements. These facilities are provided on a clean-basis.

Berdasarkan perjanjian tersebut, Saka dan Hale juga dapat menggunakan fasilitas dari DBS. Rincian fasilitas yang dapat digunakan oleh masing-masing entitas adalah sebagai berikut:

Based on the agreement, Saka and Hale can also use the facilities from DBS. The details of the facilities which can be used by each entities as follows:

· Saka: fasilitas uncommitted revolving loan

dengan batas maksimum sebesar Rp30 miliar. · Saka: uncommitted revolving loan facility with

maximum limit of Rp30 billion.

· Hale: fasilitas uncommitted revolving loan dengan batas maksimum sebesar Rp20 miliar dan fasilitas uncommitted import letter of credit dengan batas maksimum sebesar Rp20 milliar.

· Hale: uncommitted revolving loan facility with maximum limit of Rp20 billion and uncommitted import letter of credit facility with maximum limit of Rp20 billion.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut.

As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities.

Page 374: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

90

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) Company (continued) Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman dari Citibank, N.A. (Citibank), Jakarta, yang terdiri dari fasilitas pinjaman jangka pendek dan cerukan dengan batas maksimum gabungan sebesar US$16,8 juta (setara dengan Rp218,4 miliar). Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 21 Oktober 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained credit facilities from Citibank N.A. (Citibank), Jakarta, consisting of short-term loan and overdraft facilities with maximum combined limit of US$16.8 million (equivalent to Rp218.4 billion). These facilities are valid until October 21, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Berdasarkan perjanjian tersebut, Hexpharm dan Danfar juga dapat menggunakan fasilitas tersebut di atas dari Citibank, dengan pembagian limit yang dapat digunakan oleh masing-masing entitas sebagai berikut:

Based on the agreement, Hexpharm and Danfar can also use the aforesaid facilities from Citibank, with the limit amount which can be used by each entities as follows:

· Hexpharm: US$5 juta (setara dengan

Rp65 miliar) · Hexpharm: US$5 million (equivalent to

Rp65 billion) · Danfar: US$9 juta (setara dengan

Rp117 miliar) · Danfar: US$9 million (equivalent to

Rp117 billion)

Saldo utang bank dari Citibank merupakan penggunaan fasilitas pinjaman jangka pendek oleh Danfar masing-masing sebesar Rp27 miliar dan Rp12 miliar pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

The outstanding bank loans from Citibank represents the usage of short-term loan facility by Danfar amounting to Rp27 billion and Rp12 billion as of December 31, 2017 and 2016, respectively.

Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari

PT Bank Central Asia Tbk. (BCA), yang terdiri dari fasilitas cerukan, time revolving loan, pinjaman berjangka money market, letter of credit line dan foreign exchange line masing-masing sebesar Rp25 miliar, Rp75 miliar, Rp100 miliar, US$2 juta dan US$5 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 11 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained credit facilities from Bank Central Asia Tbk. (BCA), which consist of overdraft, time revolving loan, money market time loan, letter of credit line and foreign exchange line facilities amounting to Rp25 billion, Rp75 billion, Rp100 billion, US$2 million and US$5 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until September 11, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Berdasarkan perjanjian tersebut, KGM juga dapat menggunakan fasilitas tersebut di atas dari BCA, dengan pembagian limit yang dapat digunakan oleh KGM sebagai berikut:

Based on the agreement, KGM can also use the aforesaid facilities from BCA, with the limit amount which can be used by KGM as follows:

· US$2 juta untuk fasilitas letter of credit line · US$2 million for letter of credit line facility · US$3 juta untuk fasilitas foreign exchange line · US$3 million for foreign exchange line facility

Page 375: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

91

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued) Perusahaan (lanjutan) Company (continued)

Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Permata Tbk., (Permata) yang terdiri dari fasilitas revolving loan dan foreign exchange line masing-masing sebesar Rp25 miliar dan US$1,5 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 20 April 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis). Berdasarkan perjanjian, GCM dan EMP juga dapat menggunakan fasilitas dari Permata yang terdiri dari: · GCM: fasilitas foreign exchange line dengan

batas maksimum sebesar US$1 juta · EMP: fasilitas foreign exchange line dengan

batas maksimum sebesar US$500 ribu

The Company obtained credit facilities from PT Bank Permata Tbk., (Permata) consisting of revolving loan and foreign exchange line facilities amounting to Rp25 billion and US$1.5 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until April 20, 2018. These facilities are provided on a clean-basis. Based on the agreement, GCM and EMP can also use the facilities from Permata which consists of:

· GCM: foreign exchange line facility with

maximum limit of US$1 million · EMP: foreign exchange line facility with

maximum limit of US$500 thousand

Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank CIMB Niaga Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan, pinjaman tetap dan foreign exchange line masing-masing sebesar Rp25 miliar, Rp175 miliar dan US$1 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, saldo terutang atas fasilitas pinjaman tetap masing-masing sebesar nihil dan Rp75 miliar. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 8 Juli 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained credit facilities from PT Bank CIMB Niaga Tbk., consisting of overdraft, fixed loan and foreign exchange line facilities amounting to Rp25 billion, Rp175 billion and US$1 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, the outstanding balance of fixed loan amounted to nil and Rp75 billion, respectively. These facilities are valid until July 8, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd. (HSBC), Jakarta, yang terdiri dari fasilitas impor, revolving loan dan treasury masing-masing sebesar US$5 juta, Rp20 miliar dan US$5 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 30 Juni 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained credit facilities from The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd. (HSBC), Jakarta, consisting of import, revolving loan and treasury facilites amounting to US$5 million, Rp20 billion and US$5 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until June 30, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari Bank of China Ltd., Jakarta, yang terdiri dari fasilitas fixed loan on demand dan letter of credit masing-masing sebesar Rp100 miliar dan US$5 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 26 Maret 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained credit facilities from Bank of China Ltd., Jakarta, consisting of fixed loan on demand and letter of credit facilities amounting to Rp100 billion and US$5 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until March 26, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Page 376: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

92

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) Company (continued) Perusahaan memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan, kredit tidak langsung, foreign exchange line dan derivative line masing-masing sebesar Rp50 miliar, US$15 juta, US$200 ribu dan US$550 ribu. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 31 Juli 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained credit facilities from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., consisting of overdraft, indirect credit, foreign exchange line and derivative line facilities amounting to Rp50 billion, US$15 million, US$200 thousand and US$550 thousand, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until July 31, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman jangka pendek dari Deutsche Bank AG, Jakarta, dengan batas maksimum sebesar Rp70 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 30 November 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained the short-term loan facility from Deutsche Bank AG, Jakarta, with maximum limit of Rp70 billion. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilitiy. This facility is valid until November 30, 2018. This facilitiy is provided on a clean-basis.

Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman jangka pendek dari The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta, dengan batas maksimum sebesar Rp1 trilliun. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 9 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company obtained short-term loan facility from The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta, with maximum limit of Rp1 trillion. As of December 31, 2017 and 2016, there was no outstanding balance for the aforesaid credit facility. This facility is valid until September 9, 2018. This facility is provided on a clean-basis.

Perusahaan dan entitas anaknya (Danfar, GCM dan Bintang Toedjoe) memperoleh fasilitas kredit dari The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 9 Oktober 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

The Company and its subsidiaries (Danfar, GCM and Bintang Toedjoe) obtained credit facilities from The Bank of Tokyo - Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta. These facilities are valid until October 9, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Berdasarkan perjanjian, Perusahaan dan entitas anak tersebut dapat menggunakan fasilitas kredit, dengan pembagian limit masing-masing entitas sebagai berikut:

Based on the agreement, the Company and aforesaid subsidiaries can use the credit facilities, with the limit amount which can be used by each entities as follows:

· Perusahaan: Rp250 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek dan US$15 juta untuk fasilitas forex line

· Company: Rp250 billion for the short-term loan facility and US$15 million for the forex line facility

· GCM: Rp250 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek, Rp250 miliar untuk fasilitas pembiayaan piutang dan US$10 juta untuk fasilitas forex line

· GCM: Rp250 billion for the short-term loan facility, Rp250 billion for receivable financing facility and US$10 million for the forex line facility

· Bintang Toedjoe: Rp200 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek dan US$5 juta untuk fasilitas forex line

· Bintang Toedjoe: Rp200 billion for the short-term loan facility and US$5 million for the forex line facility

· Danfar: Rp110 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek dan US$5 juta untuk fasilitas forex line

· Danfar: Rp110 billion for the short-term loan facility and US$5 million for the forex line facility

Pada tanggal 31 Desember 2017, saldo terutang atas fasilitas pinjaman jangka pendek yang digunakan oleh Danfar sebesar Rp38 miliar.

As of December 31, 2017, the outstanding balance for the short-term loan facility withdrawn by Danfar amounted to Rp38 billion.

Page 377: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

93

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) Company (continued) Pada tahun 2017, Perusahaan memperoleh fasilitas pinjaman jangka pendek dan forex line dari PT Bank Mandiri (Persero), Tbk., Jakarta, masing-masing sebesar Rp1 trilliun dan US$8 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 27 Januari 2018 dan sedang dalam proses perpanjangan pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

In 2017, the Company obtained short-term loan and forex line facilities from PT Bank Mandiri (Persero), Tbk., Jakarta, amounting to Rp1 trillion and US$8 million, respectively. As of December 31, 2017, there was no outstanding balance for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until January 27, 2018 and are still in the process of renewal as of the completion date of the consolidated financial statements. These facilities are provided on a clean-basis.

Berdasarkan perjanjian, TSJ, Finusolprima, RTU dan Sanghiang juga dapat menggunakan fasilitas kredit tersebut, dengan batas jumlah untuk masing-masing entitas sebagai berikut:

Based on the agreement, TSJ, Finusolprima, RTU and Sanghiang can also use the aforesaid facilities, with the limit amount which can be used by each entities as follows:

· Perusahaan: Rp725 miliar untuk kredit jangka pendek. Batas maksimum fasilitas untuk Perusahaan dapat ditingkatkan menjadi Rp1 triliun dengan menggunakan fasilitas entitas anak

· Company: Rp725 billion for the short-term loan facility. The maximum limit for the Company’s facility can be increased up to Rp1 trillion by utilizing the subsidiaries’ facilities

· TSJ: Rp50 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek

· TSJ: Rp50 billion for the short-term loan facility

· Finusolprima: Rp100 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek

· Finusolprima: Rp100 billion for the short-term loan facility

· RTU: Rp25 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek

· RTU: Rp25 billion for the short-term loan facility

· Sanghiang: Rp100 miliar untuk fasilitas kredit jangka pendek

· Sanghiang: Rp100 billion for the short-term loan facility

Entitas Anak Subsidiaries

Finusolprima Finusolprima

Finusolprima memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan, time revolving loan, foreign exchange line dan bank garansi masing-masing sebesar Rp10 miliar, Rp10 miliar, US$500 ribu dan Rp500 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 14 Agustus 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

Finusolprima obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., consisting of overdraft, time revolving loan, foreign exchange line and bank guarantee amounting to Rp10 billion, Rp10 billion, US$500 thousand and Rp500 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until August 14, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Hexpharm Hexpharm Hexpharm memperoleh fasilitas pinjaman dari

PT Bank Central Asia Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan, time revolving loan dan foreign exchange line masing-masing sebesar Rp10 miliar, Rp10 miliar dan US$1 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 14 Agustus 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

Hexpharm obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., consisting of overdraft, time revolving loan and foreign exchange line facilities amounting to Rp10 billion, Rp10 billion and US$1 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until August 14, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Page 378: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

94

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued)

Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

Innogene Innogene

Innogene memperoleh fasilitas kredit dan letter of credit dari DBS Bank Ltd., Singapura, sebesar SGD1,3 juta dan SGD250 ribu. Saldo terutang atas fasilitas kredit sebesar SGD700 ribu (setara dengan Rp6,51 miliar) pada tanggal 31 Desember 2016. Innogene tidak lagi menggunakan fasilitas tersebut pada tahun 2017.

Innogene obtained credit and letter of credit facilities from DBS Bank Ltd., Singapore, amounting to SGD1.3 million and SGD250 thousand, respectively. The outstanding balance for credit facility amounted to SGD700 thousand (equivalent to Rp6.51 billion) as of December 31, 2016. Innogene has no longer used the aforesaid facilities in 2017.

Sanghiang Sanghiang Sanghiang memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk., yang terdiri dari fasilitas pinjaman berjangka money market, cerukan, fasilitas multi dan foreign exchange line masing-masing sebesar Rp400 miliar, Rp50 miliar, US$3 juta dan US$10 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 11 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

Sanghiang obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., which consist of money market time loan, overdraft, multi facilities and foreign exchange line facilities amounting to Rp400 billion, Rp50 billion, US$3 million and US$10 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until September 11, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Sanghiang memperoleh fasilitas kredit dari Citibank N.A., Jakarta, yang terdiri dari fasilitas pinjaman jangka pendek dan cerukan dengan batas maksimum gabungan sebesar US$5 juta (setara dengan Rp69 miliar). Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 2 Desember 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

Sanghiang obtained credit facilities from Citibank N.A., Jakarta, which consist of short-term loan and overdraft facilities with maximum combined limit of US$5 million (equivalent to Rp69 billion). As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until December 2, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Bintang Toedjoe Bintang Toedjoe

Bintang Toedjoe memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank CIMB Niaga Tbk. berupa fasilitas pinjaman tetap sebesar Rp100 miliar. Saldo terutang atas fasilitas pinjaman kredit masing-masing sebesar Rp30 miliar dan nihil pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 8 Juli 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

Bintang Toedjoe obtained credit facility from PT Bank CIMB Niaga Tbk. consisting of fixed loan facility amounting to Rp100 billion. The outstanding balance for credit facility amounting to Rp30 billion and nil as of December 31, 2017 and 2016, respectively. This facility is valid until July 8, 2018. This facility is provided on a clean-basis.

Bintang Toedjoe memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk., yang terdiri dari fasilitas time revolving loan, fasilitas multi (terdiri dari letter of credit dan bank garansi) dan foreign exchange line masing-masing sebesar Rp100 miliar, Rp1 miliar dan US$2 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 11 Maret 2018 dan sedang dalam proses perpanjangan pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

Bintang Toedjoe obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., which consist of time revolving loan, multi facilities (consist of letter of credit and bank guarantee) and foreign exchange line facilities amounting to Rp100 billion, Rp1 billion and US$2 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until March 11, 2018 and are still in the process of renewal as of the completion date of the consolidated financial statements. These facilities are provided on a clean-basis.

Page 379: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

95

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) Bintang Toedjoe (lanjutan) Bintang Toedjoe (continued) Bintang Toedjoe memperoleh fasilitas pinjaman dari Citibank N.A., Jakarta, yang terdiri dari fasilitas pinjaman jangka pendek dan cerukan dengan batas maksimum gabungan sebesar US$7 juta (setara dengan Rp77 miliar). Saldo terutang atas fasilitas pinjaman masing-masing sebesar Rp70 miliar dan nihil pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 6 Februari 2018 dan akan secara otomatis diperpanjang terus menerus untuk jangka waktu 1 (satu) tahun berikutnya, kecuali salah satu pihak ingin mengakhiri fasilitas tersebut. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

Bintang Toedjoe obtained credit facilities from Citibank N.A., Jakarta, consisting of short-term loan and overdraft facilities with maximum combined limit of US$7 million (equivalent to Rp77 billion). The outstanding balance for credit facility amounting to Rp70 billion and nil as of December 31, 2017 and 2016, respectively. These facilities are valid until February 6, 2018 and is automatically extended continuously for a period of 1 (one) year, unless either party wish to terminate the facilities. These facilities are provided on a clean-basis.

EPMT EPMT

Pada tanggal 14 Juli 2011 dan berdasarkan perubahan perjanjian terakhir pada tanggal 23 Juni 2016, EPMT dan HSBC, Jakarta menandatangani perjanjian kredit yang terdiri dari fasilitas impor, bank garansi, surat kredit berdokumentasi siaga dan pembiayaan piutang dengan batas maksimum gabungan sebesar US$15.000.000, fasilitas revolving loan dan cerukan dengan batas maksimum gabungan sebesar Rp180.000.000.000 serta fasilitas treasury dengan batas maksimum sebesar US$2.000.000.

On July 14, 2011 and based on the latest amendment dated June 23, 2016, EPMT and HSBC, Jakarta entered into a credit agreement which consists of import, bank guarantee, stand-by documentary credit and receivable financing facilities with maximum combined limit of US$15,000,000, revolving loan and overdraft facilities with maximum combined limit of Rp180,000,000,000 and treasury facility with maximum limit of US$2,000,000.

Berdasarkan perjanjian tersebut, GCM, EMP, TSJ dan RTU juga dapat menggunakan fasilitas dari HSBC. Rincian fasilitas yang dapat digunakan oleh masing-masing entitas adalah sebagai berikut:

Based on the agreement, GCM, EMP, TSJ dan RTU can also use the facilities from HSBC. The details of the facilities which could be used by each entities as follows:

· EPMT: fasilitas impor, bank garansi, revolving loan dan treasury dengan batas maksimum masing-masing sebesar US$3.000.000, Rp100.000.000.000, Rp130.000.000.000 dan US$2.000.000

· EPMT: import, bank guarantee, revolving loan and treasury facilities with maximum limit of US$3,000,000, Rp100,000,000,000, Rp130,000,000,000 and US$2,000,000, respectively

· GCM: fasilitas impor dan revolving loan dengan batas maksimum masing-masing sebesar US$10.000.000

· GCM: import and revolving loan facilities with maximum limit of US$10,000,000, each

· EMP: fasilitas impor, surat kredit berdokumentasi siaga, pembiayaan piutang, revolving loan dan cerukan dengan batas maksimum masing-masing sebesar US$5.000.000, US$3.000.000, Rp5.000.000.000, Rp10.000.000.000 dan Rp10.000.000.000

· EMP: import, stand-by documentary credit, receivable financing, revolving loan and overdraft facilities with maximum limit of US$5,000,000, US$3,000,000, Rp5,000,000,000, Rp10,000,000,000 and Rp10,000,000,000, respectively

· TSJ dan RTU: fasilitas revolving loan dan cerukan dengan batas maksimum masing-masing sebesar Rp10.000.000.000

· TSJ and RTU: revolving loan and overdraft facilities with maximum limit of Rp10,000,000,000, each

Page 380: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

96

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) EPMT (lanjutan) EPMT (lanjutan)

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak ada saldo terhutang atas fasilitas tersebut.

As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances of the aforesaid credit facilities.

Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis) dan berlaku sampai dengan tanggal 30 Juni 2017. Berdasarkan surat No. CDT/2017/07/0555 tanggal 17 Juli 2017, fasilitas diperpanjang sementara hingga pemberitahuan selanjutnya dan sesuai dengan permintaan EPMT, fasilitas tersebut telah diakhiri dan disetujui pengakhirannya efektif pada tanggal 8 Januari 2018 dengan surat No. JAK/180008/C/171101.

The facilities are provided on a clean-basis and valid until June 30, 2017. Based on letter No. CDT/2017/07/0555 dated July 17, 2017, the facilities are temporarily extended until further notice and in accordance with the request of EPMT, the facilities have been terminated and the termination is approved effective on January 8, 2018 per letter No. JAK/180008/C/171101.

EPMT memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Permata Tbk., yang terdiri dari fasilitas impor letter of credit dengan batas maksimum sebesar US$1,5 juta dalam multi currency, penerbitan bank garansi sebesar Rp75 miliar serta fasilitas cerukan sebesar Rp25 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 20 April 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

EPMT obtained credit facilities from PT Bank Permata Tbk., which consist of letter of credit import facility with maximum limit of US$1.5 million in multi currencies, the issuance of bank guarantee amounting to Rp75 billion and overdraft facility amounting to Rp25 billion. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until April 20, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

EPMT memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk., yang terdiri dari fasilitas time revolving loan, cerukan, bank garansi dan foreign exchange line dengan batas maksimum masing-masing sebesar Rp40 miliar, Rp35 miliar, Rp150 miliar dan US$2 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 11 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

EPMT obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., which consist of time revolving loan, overdraft, bank guarantee and foreign exchange line facilities with maximum limit of Rp40 billion, Rp35 billion, Rp150 billion and US$2 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until September 11, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

EPMT memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan dan bank garansi masing-masing sebesar Rp50 miliar dan Rp100 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas tersebut berlaku sampai dengan tanggal 12 Agustus 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

EPMT obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk., which consist of overdraft and bank guarantee facilities amounting to Rp50 billion and Rp100 billion, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilies are valid until August 12, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Page 381: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

97

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) EPMT (lanjutan) EPMT (continued) EPMT memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., yang terdiri dari fasilitas bank garansi, letter of credit (L/C), kredit modal kerja dan foreign exchange line dengan batas maksimum masing-masing sebesar Rp150 miliar, US$10 juta, Rp25 miliar dan US$150 ribu. Fasilitas bank garansi dan letter of credit (L/C) juga dapat digunakan oleh GCM, TSJ, RTU, MDI dan EMP. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas tersebut berlaku sampai dengan tanggal 31 Juli 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

EPMT obtained credit facilities from PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk., which consist of bank guarantee, letter of credit (L/C), working capital loan and foreign exchange line facilities with maximum limit of Rp150 billion, US$10 million, Rp25 billion and US$150 thousand, respectively. Bank guarantee and letter of credit (L/C) facilities can also be used by GCM, TSJ, RTU, MDI and EMP. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until July 31, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Pada tanggal 26 September 2014 dan berdasarkan perpanjangan perjanjian pada tanggal 6 Januari 2015, EPMT memperoleh fasilitas pinjaman dari Citibank, yang terdiri dari fasilitas kredit jangka pendek dan cerukan dengan batas maksimum gabungan sebesar US$12 juta. Berdasarkan perjanjian tersebut, GCM juga dapat menggunakan fasilitas tersebut di atas.

On September 26, 2014 and based on the latest extended agreement dated January 6, 2015, EPMT obtained credit facilities from Citibank, which consist of short-term loan and overdraft facilites with maximum combined limit of US$12 million. Based on the agreement, GCM can also use the aforesaid facilities.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas tersebut berlaku sampai dengan tanggal 26 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilies are valid until September 26, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

GCM GCM GCM memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan, fasilitas multi (terdiri dari letter of credit dan bank garansi) dan foreign exchange line masing-masing sebesar Rp15 miliar, US$7 juta dan US$5 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 11 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

GCM obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., which consist of overdraft, multi facilities (consist of letter of credit and bank guarantee) and foreign exchange line facilities amounting to Rp15 billion, US$7 million and US$5 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until September 11, 2018. These facilities are provided on a clean-basis..

GCM memperoleh fasilitas pinjaman dari PT Bank Permata Tbk., yang terdiri dari fasilitas time revolving loan, letter of credit, post import loan dan bank garansi dengan batas maksimum sebesar US$5 juta, yang dapat ditarik dalam mata uang Dolar A.S. dan/atau Rupiah serta fasilitas cerukan dengan batas maksimum sebesar Rp5 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 20 April 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

GCM obtained credit facilities from PT Bank Pemata Tbk., which consist of time revolving loan, letter of credit, post import loan and bank guarantee facilities with maximum limit of US$5 million which could be drawn in U.S. Dollar currency and/or Rupiah currency, and overdraft facility with maximum credit limit of Rp5 billion. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until April 20, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Page 382: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

98

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) TSJ TSJ TSJ memperoleh fasilitas pinjaman kredit dari PT Bank Permata Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan dan bank garansi dengan batas maksimum masing-masing sebesar Rp10 miliar dan Rp5 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 20 April 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

TSJ obtained credit facilities from PT Bank Permata Tbk., which consist of overdraft and bank guarantee facilities with maximum limit of Rp10 billion and Rp5 billion, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until April 20, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

TSJ memperoleh fasilitas pinjaman kredit dari PT Bank Central Asia Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan dan bank garansi dengan batas maksimum masing-masing sebesar Rp50 miliar dan Rp10 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, saldo terutang atas fasilitas cerukan masing-masing sebesar nihil dan Rp41,68 miliar. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 11 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

TSJ obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., which consist of overdraft and bank guarantee facilities with maximum limit of Rp50 billion and Rp10 billion, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, the outstanding balances for overdraft facility amounted to nil and Rp41.68 billion, respectively. These facilities are valid until September 11, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

TSJ memperoleh fasilitas pinjaman kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan dan bank garansi dengan batas maksimum masing-masing sebesar Rp30 miliar dan Rp60 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 12 Agustus 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

TSJ obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk., which consist of overdraft and bank guarantee facilities with maximum limit of Rp30 billion and Rp60 billion, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until August 12, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

EMP EMP EMP memperoleh fasilitas time revolving loan, cerukan, fasilitas multi (terdiri dari letter of credit dan bank garansi) dan foreign exchange line dari PT Bank Central Asia Tbk. masing-masing sebesar Rp20 miliar, Rp5 miliar, US$5 juta dan US$2 juta. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 11 September 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

EMP obtained time revolving loan, overdraft, multi facilities (consisting of letter of credit and bank guarantee) and foreign exchange line facilities from PT Bank Central Asia Tbk. amounting to Rp20 billion, Rp5 billion, US$5 million and US$2 million, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until September 11, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

EMP memperoleh fasilitas revolving loan dari PT Bank Permata Tbk. yang terdiri dari fasilitas letter of credit, post import loan dan bank garansi dengan batas gabungan maksimum sebesar US$7,5 juta, yang dapat ditarik dalam mata uang Dolar A.S. dan/atau Rupiah. Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 20 April 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

EMP obtained revolving loan facilities from PT Bank Permata Tbk. covering letter of credit, post import loan and bank guarantee facilities with an aggregate maximum limit of US$7.5 million, which could be drawn in U.S. Dollar currency and/or Rupiah currency. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until April 20, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

Page 383: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

99

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) RTU RTU RTU memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Danamon Indonesia Tbk., yang terdiri dari fasilitas cerukan dan kredit modal kerja masing-masing sebesar Rp1 miliar dan Rp9 miliar. Pada tanggal 31 Desember 2017 and 2016, tidak terdapat saldo terutang atas fasilitas tersebut. Fasilitas ini berlaku sampai dengan tanggal 12 Agustus 2018. Fasilitas ini diberikan tanpa jaminan (clean-basis).

RTU obtained credit facilities from PT Bank Danamon Indonesia Tbk., which consist of overdraft and working capital facilities amounting to Rp1 billion and Rp9 billion, respectively. As of December 31, 2017 and 2016, there were no outstanding balances for the aforesaid credit facilities. These facilities are valid until August 12, 2018. These facilities are provided on a clean-basis.

KAMI KAMI

KAMI memperoleh fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk., (BCA) yang terdiri dari fasilitas kredit investasi 1 (KI-1), kredit investasi 2 (KI-2), kredit investasi 3 (KI-3), installment loan (IL), cerukan, bank garansi dan forex line masing-masing sebesar Rp125 miliar, Rp13 miliar, Rp17,5 miliar, Rp8,5 miliar, Rp10 miliar, Rp1 miliar dan US$2 juta.

KAMI obtained credit facilities from PT Bank Central Asia Tbk., (BCA) which consist of investment loan 1 (KI-1), investment loan 2 (KI-2), investment loan 3 (KI-3), installment loan (IL), overdraft, bank guarantee and forex line facilities amounting to Rp125 billion, Rp13 billion, Rp17.5 billion, Rp8.5 billion, Rp10 billion, Rp1 billion and US$2 million, respectively.

Fasilitas KI-1 dan KI-2 akan jatuh tempo pada tanggal 26 Januari 2023, sedangkan fasilitas KI-3 berlaku sampai tanggal 26 Januari 2024. Fasilitas IL akan jatuh tempo pada tanggal 28 April 2019, sedangkan fasilitas cerukan, bank garansi dan foreign exchange line berlaku sampai dengan tanggal 25 Maret 2018.

KI-1 and KI-2 facilities will mature on January 26, 2023, while for KI-3 facility is valid until January 26, 2024. IL facility will mature on April 28, 2019, while the overdraft, bank guarantee and foreign exchange line facilities are valid until March 25, 2018.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, saldo terutang atas fasilitas cerukan masing-masing sebesar Rp3,77 miliar dan nihil.

As of December 31, 2017 and 2016, the outstanding balance of overdraft facility amounted to Rp3.77 billion and nil, respectively.

Berdasarkan Surat Pemberitahuan Pemberian Kredit No. 40129/GBK/2017 tanggal 13 April 2017, BCA menyetujui perpanjangan dan perubahan fasilitas kredit KAMI yang mencakup, antara lain, perubahan tanggal jatuh tempo fasilitas KI-1 dan KI-2. Dengan persetujuan perubahan tersebut, pada tanggal 31 Desember 2017, bagian jangka pendek dari saldo utang bank jangka panjang terdiri dari fasilitas IL sebesar Rp2,7 miliar, sedangkan saldo terutang atas utang bank jangka panjang terdiri dari fasilitas KI-1, KI-2, KI-3 dan IL masing-masing sebesar Rp125 miliar, Rp11,5 miliar, EUR440.000 (setara dengan Rp7,1 miliar dalam bentuk L/C) dan Rp722 juta. Pada tanggal 31 Desember 2016, bagian jangka pendek dari saldo utang bank jangka panjang terdiri dari fasilitas KI-1 dan IL masing-masing sebesar Rp9,4 miliar dan Rp2,7 miliar sedangkan saldo terutang atas utang bank jangka panjang terdiri dari fasilitas KI-1, KI-2 dan IL masing-masing sebesar Rp125 miliar, Rp12,8 miliar dan Rp6,6 milar.

Based on Surat Pemberitahuan Pemberian Kredit No. 40129/GBK/2017 dated April 13, 2017, BCA approved the extension and changes in the credit facilities of KAMI which covers, among others, changes in the maturity date of KI-1 and KI-2 facilities. With the aforesaid approved changes, as of December 31, 2017, the current maturity of the outstanding of long-term bank loans consists of IL facility amounting to Rp2.7 billion, while the outstanding balance of long-term bank loans consists of KI-1, KI-2, KI-3 and IL facilities amounting to Rp125 billion, Rp11.5 billion, EUR440,000 (equivalent to Rp7.1 billion which represents L/C) and Rp722 million, respectively. As of December 31, 2016, the current maturities of the outstanding of long-term bank loans consists of KI-1 and IL facilities amounting to Rp9.4 billion and Rp2.7 billion, respectively, while the outstanding balance of long-term bank loans consists of KI-1, KI-2 and IL facilities amounting to Rp125 billion, Rp12.8 billion and Rp6.6 billion, respectively.

Page 384: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

100

17. UTANG BANK (lanjutan) 17. BANK LOANS (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) KAMI (lanjutan) KAMI (continued) Bank garansi yang diterbitkan BCA sebesar Rp46.200.000 dan US$15.888,97 pada tanggal 31 Desember 2017.

The bank guarantees issued by BCA amounted to Rp46,200,000 and US$15,888.97 as of December 31, 2017.

Fasilitas ini dijamin dengan tanah dan bangunan pabrik, mesin dan peralatan produksi serta kendaraan milik KAMI (Catatan 14).

These facilities are collateralized by KAMI’s land and factory building, machinery and production equipment, and vehicles (Note 14).

Rasio keuangan dan kepatuhan atas syarat pinjaman

Financial ratios and compliance with loan covenants

Sehubungan dengan fasilitas kredit tersebut di atas, Grup diharuskan memelihara rasio keuangan tertentu, seperti rasio laba sebelum bunga, pajak, penyusutan dan amortisasi (EBITDA) terhadap biaya bunga tidak kurang dari 1,5 kali, rasio lancar tidak kurang dari 1,2 kali, rasio utang terhadap EBITDA tidak lebih dari 3 kali, rasio utang terhadap ekuitas tidak lebih dari 2,5 kali, gearing ratio tidak lebih dari 1 kali, rasio interest bearing debt terhadap ekuitas tidak lebih dari 1 kali dan debt service coverage tidak kurang dari 100%.

In relation to the aforesaid loan facilities, the Group shall maintain certain financial ratios, such as, ratio of earnings before interest, taxes, depreciation and amortization (EBITDA) to interest expense shall be at least 1.5 times, current ratio shall be at least 1.2 times, ratio of debt to EBITDA shall not exceed 3 times, ratio of debt to equity shall not exceed 2.5 times, gearing ratio shall not exceed 1 time, ratio of interest bearing debt to equity shall not exceed 1 time and debt service coverage shall be at least 100%.

Selain rasio keuangan tersebut di atas, Grup juga diharuskan untuk memenuhi ketentuan-ketentuan berikut: menjaga status terdaftar pada Bursa Efek Indonesia; memberitahukan secara tertulis kepada bank dalam hal terjadi perubahan susunan pemegang saham mayoritas, menjual/mengalihkan aset tetap ke pihak lain dengan nilai transaksi lebih dari 5%, reorganisasi dan pembagian dividen; tidak mengajukan permohonan penundaan pembayaran; tidak mengikatkan diri sebagai penjamin terhadap pihak ketiga; tidak mengubah jenis usaha; serta melaporkan laporan keuangan auditan tidak lebih dari 120 hari setelah tahun pajak berakhir.

Beside the aforesaid financial ratios, the Group is also required to fulfill the following criteria: maintain its Indonesia Stock Exchange listing status; notify the bank in writing in the event of changes in majority shareholders composition, sale/transfer of fixed assets with nominal value more than 5% to third party, reorganization and dividend distribution; would not submit a request for late payment; would not engage as a guarantor of the third parties; would not change course of business; and submit the audited financial statements not later than 120 days after end of fiscal year.

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, Grup telah memenuhi semua rasio keuangan sebagaimana dinyatakan dalam perjanjian kredit.

As of December 31, 2017 and 2016, the Group has complied with all financial ratios and covenants as stated in the credit agreements.

Page 385: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

101

18. UTANG USAHA 18. TRADE PAYABLES

Utang usaha timbul terutama dari pembelian bahan baku dan barang jadi kepada pihak ketiga dan pihak berelasi. Rincian akun ini adalah sebagai berikut:

Trade payables mainly arise from purchases of raw materials and finished goods from third parties and related parties. The details of this account are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Pihak ketiga Third parties Pemasok lokal Local suppliers PT Kara Santan Pertama 70.348.366.440 82.081.809.387 PT Kara Santan Pertama PT Anta Tirta Kirana 50.678.515.707 46.885.007.809 PT Anta Tirta Kirana PT Berno Farm 32.121.847.287 14.605.989.783 PT Berno Farm PT Philips Indonesia Commercial 31.207.475.161 51.374.484.162 PT Philips Indonesia Commercial PT Beiersdorf Indonesia 29.973.271.984 36.153.794.451 PT Beiersdorf Indonesia PT Roche Indonesia 17.509.480.150 13.389.341.900 PT Roche Indonesia PT Indogravure 17.054.783.260 14.404.569.320 PT Indogravure PT Panverta Cakrakencana 15.873.741.800 10.989.252.450 PT Panverta Cakrakencana PT Tata Nutrisana 15.737.909.934 11.090.850.880 PT Tata Nutrisana PT Permata Dunia Sukses Utama 12.278.379.716 8.574.409.350 PT Permata Dunia Sukses Utama PT Avesta Continental Pack 12.032.686.507 27.616.342.003 PT Avesta Continental Pack PT Cerebos Indonesia 11.911.129.698 576.339.133 PT Cerebos Indonesia PT Maju Jaya Sarana Grafika 11.835.991.880 13.143.408.029 PT Maju Jaya Sarana Grafika PT Menjangan Sakti 11.703.912.141 10.441.835.119 PT Menjangan Sakti PT Sorini Agro Asia Corporindo, Tbk 11.319.611.279 5.311.597.655 PT Sorini Agro Asia Corporindo, Tbk PT Barentz 10.960.701.863 14.687.904.960 PT Barentz PT Mega Andalan Kalasan 10.173.289.555 13.682.479.857 PT Mega Andalan Kalasan PT Givaudan Indonesia 8.870.296.556 12.439.206.453 PT Givaudan Indonesia PT Karunia Makmur Selaras 1.886.508.621 14.724.128.623 PT Karunia Makmur Selaras PT L’Oreal Indonesia 58.628.174 21.073.572.885 PT L’Oreal Indonesia Lain-lain (masing-masing di bawah Rp10 miliar) 356.465.307.169 319.520.698.103 Others (each below Rp10 billion)

Sub-total 740.001.834.882 742.767.022.312 Sub-total

Pemasok luar negeri Foreign suppliers Baxter Healthcare Baxter Healthcare (US$2.073.991 pada tahun 2017 (US$2,073,991 in 2017 dan US$3.004.907 pada tahun 2016) 28.098.432.778 40.373.925.481 and US$3,004,907 in 2016) Murray Goulburn Co-operative Co.Ltd. Murray Goulburn Co-operative Co.Ltd. (AU$2.619.327 pada tahun 2017 (AU$2,619,327 in 2017 and dan AU$2.008.914 pada tahun 2016) 27.652.995.588 19.535.300.066 AU$2,008,914 in 2016) Starway Pharm Co. Ltd. Starway Pharm Co. Ltd. (US$1.420.175 pada tahun 2017 (US$1,420,175 in 2017 dan US$591.468 pada tahun 2016) 19.240.530.900 7.946.964.048 and US$591,468 in 2016) Morinaga Nutritional Foods Morinaga Nutritional Foods (Asia Pacific) Pte. Ltd. (Asia Pacific) Pte. Ltd. (JPY136.501.319 pada tahun 2017 (JPY136,501,319 in 2017 dan JPY17.410.681 pada tahun 2016) 16.410.188.677 2.009.192.622 and JPY17,410,681 in 2016) Biomerieux Biomerieux (US$1.160.292 pada tahun 2017 (US$1,160,292 in 2017 dan US$4.184.442 pada tahun 2016) 15.719.631.069 56.222.162.577 and US$4,184,442 in 2016) Sinar Berlian Sdn. Bhd. Sinar Berlian Sdn. Bhd. (US$1.022.782 pada tahun 2017 (US$1,022,782 in 2017

dan US$292.896 pada tahun 2016) 13.856.645.252 3.935.350.656 and US$292,896 in 2016) Fonterra Ingredients Limited Fonterra Ingredients Limited (US$883.389 pada tahun 2017 (US$883,389 in 2017 dan US$1.097.300 pada tahun 2016) 11.968.157.477 14.743.330.470 and US$1,097,300 in 2016)

Page 386: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

102

18. UTANG USAHA (lanjutan) 18. TRADE PAYABLES (continued) 31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Pihak ketiga (lanjutan) Third parties (continued) Pemasok luar negeri (lanjutan) Foreign suppliers (continued)

Kyowa Hakko Bio Singapore Pte. Ltd. Kyowa Hakko Bio Singapore Pte. Ltd. (US$775.775 pada tahun 2017 (US$775,775 in 2017 dan US$375.875 pada tahun 2016) 10.510.199.700 5.050.256.500 and US$375,875 in 2016) FrieslandCampina Domo FrieslandCampina Domo (EUR477.755 pada tahun 2017 (EUR477,755 in 2017 dan EUR1.174.898 pada tahun 2016) 7.727.031.867 16.638.377.616 and EUR1,174,898 in 2016) Thermo Fisher Scientific Thermo Fisher Scientific (EUR196.267 dan GBP231.987 (EUR196,267 and pada tahun 2017 dan GBP231,987 in 2017 dan EUR736.713 pada tahun 2016) 7.400.699.312 10.433.001.455 and EUR$736,713 in 2016) Lain-lain (masing-masing di bawah Rp10 miliar) 141.922.155.167 148.650.396.241 Others (each below Rp10 billion)

Sub-total 300.506.667.787 325.538.257.732 Sub-total

Total Pihak Ketiga 1.040.508.502.669 1.068.305.280.044 Total Third Parties

Pihak berelasi (Catatan 8d) Related parties (Note 8d) Pemasok dalam negeri Local supplier KBN 16.675.869.990 13.181.290.338 KBN Pemasok luar negeri Foreign supplier

OKL (US$3.791.483 pada tahun 2017 OKL (US$3,791,483 in 2017 dan US$3.410.291 pada tahun 2016) 51.367.012.228 45.820.669.876 and US$3,410,291 in 2016)

Sub-total 68.042.882.218 59.001.960.214 Sub-total

Total 1.108.551.384.887 1.127.307.240.258 Total

Utang usaha tidak dijamin, tidak dikenakan bunga dan pada umumnya memiliki syarat pelunasan selama 30 (tiga puluh) hari sampai dengan 45 (empat puluh lima) hari.

Trade payables are unsecured, non-interest bearing and normally have a payment term of 30 (thirty) days to 45 (forty five) days.

Analisis umur utang usaha berdasarkan tanggal faktur adalah sebagai berikut:

An aging analysis of trade payables based on invoice date is as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Lancar 869.265.225.733 955.529.213.202 Current Lewat jatuh tempo: Overdue: Lebih 1 bulan sampai 3 bulan 190.827.240.369 126.293.992.046 Over 1 month up to 3 months

Lebih 3 bulan sampai 6 bulan 7.514.767.093 4.331.076.090 Over 3 months up to 6 months Lebih 6 bulan 40.944.151.692 41.152.958.920 Over 6 months

Total 1.108.551.384.887 1.127.307.240.258 Total

Page 387: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

103

18. UTANG USAHA (lanjutan) 18. TRADE PAYABLES (continued) Rincian utang usaha berdasarkan mata uang adalah sebagai berikut:

The details of trade payables by currency denomination are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Rupiah 751.289.217.162 753.018.869.426 Rupiah Dolar A.S. U.S. Dollar (US$20.080.962 pada tahun 2017 dan (US$20,080,962 in 2017 and US$21.418.212 pada tahun 2016) 272.056.875.450 287.775.091.230 US$21,418,212 in 2016) Mata uang asing lainnya 85.205.292.275 86.513.279.602 Other foreign currencies

Total 1.108.551.384.887 1.127.307.240.258 Total

19. UTANG LAIN-LAIN 19. OTHER PAYABLES

Akun utang lain-lain pihak ketiga terutama terdiri dari utang kepada agen periklanan, perusahaan ekspedisi dan saldo utang pembelian tanah (Catatan 41).

Other payables to third parties consist of payables to advertising agencies, expedition companies and outstanding payables from land purchases (Note 41).

20. BEBAN AKRUAL 20. ACCRUED EXPENSES

Akun ini terdiri dari akrual untuk biaya-biaya sebagai berikut:

This account consists of accruals for the following expenses:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Penjualan 165.667.970.871 256.452.344.459 Selling Royalti 43.771.178.665 37.015.230.440 Royalty Jasa profesional 12.229.724.245 3.437.207.819 Professional fee Listrik, air dan gas 11.560.986.527 14.571.069.487 Electricity, water and gas Dana pensiun 9.996.899.492 1.147.382.261 Pension fund Transportasi dan pengiriman 9.438.106.702 7.627.502.095 Transportation and delivery Konferensi dan pertemuan 8.382.662.539 12.339.789.934 Conferences and conventions Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 28.774.412.635 35.823.030.184 Others (each below Rp5 billion)

Total 289.821.941.676 368.413.556.679 Total

Akrual penjualan mencakup akrual promosi, perlengkapan penjualan dan lainnya.

Selling accrual includes accrual for promotions, selling supplies and others.

21. LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PENDEK 21. SHORT-TERM LIABILITIES FOR EMPLOYEE

BENEFITS

Liabilitas imbalan kerja jangka pendek seluruhnya merupakan akrual atas gaji dan kesejahteraan karyawan.

Short-term liabilities for employee benefits represent accruals for salaries and employee benefits.

Page 388: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

104

22. PERPAJAKAN 22. TAXATION Utang pajak terdiri dari: Taxes payable consist of the following:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Pajak penghasilan: Income taxes: Pasal 21 28.154.893.951 26.211.847.273 Article 21 Pasal 22 1.690.842.087 1.996.964.894 Article 22 Pasal 23 7.706.188.970 13.014.896.048 Article 23 Pasal 25 42.715.750.420 7.324.615.355 Article 25 Pasal 26 136.026.199 278.503.420 Article 26 Pasal 29 86.052.820.967 101.527.920.220 Article 29 Pajak pertambahan nilai 22.271.607.576 28.860.649.263 Value added tax Lain-lain 2.064.768.769 1.752.672.920 Others

Total 190.792.898.939 180.968.069.393 Total

Rincian beban pajak penghasilan, neto yang dilaporkan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:

Details of income tax expense, net reported in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Kini Current Tahun berjalan 777.361.166.572 750.844.412.061 Current year Penyesuaian tahun sebelumnya 72.349.510 31.695.722.319 Adjustments in respect of the previous years Pajak final atas revaluasi aset tetap - 11.218.353.760 Final tax on revaluation of fixed assets

Sub-total 777.433.516.082 793.758.488.140 Sub-total Tangguhan Deferred Tahun berjalan 10.501.799.306 (53.454.961.461) Current year

Beban pajak penghasilan, neto Income tax expense, net menurut laporan laba rugi per consolidated statement

dan penghasilan komprehensif of profit or loss and other lain konsolidasian 787.935.315.388 740.303.526.679 comprehensive income

Page 389: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

105

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued) Rekonsiliasi antara laba sebelum beban pajak penghasilan, seperti yang disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian, dan estimasi penghasilan kena pajak Perusahaan adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income before income tax expense, as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income, and the estimated taxable income of the Company are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Laba sebelum beban pajak Income before income tax penghasilan menurut laporan laba expense per consolidated rugi dan penghasilan statement of profit or loss and komprehensif lain konsolidasian 3.241.186.725.992 3.091.188.460.230 other comprehensive income Ditambah: Add: Bagian atas rugi entitas asosiasi 16.305.874.297 4.108.902.450 Share in losses of the associates Dikurangi: Deduct: Laba entitas anak sebelum Income of subsidiaries before beban pajak penghasilan, neto (2.484.040.029.137) (2.343.570.676.550) income tax expense, net

Laba Perusahaan sebelum Income before income tax expense beban pajak penghasilan 773.452.571.152 751.726.686.130 attributable to the Company Beda temporer: Temporary differences: Penyisihan liabilitas imbalan kerja Provision for long-term liabilities jangka panjang, neto 8.534.223.066 7.180.763.626 for employee benefits, net Penyusutan aset tetap (27.865.679.211) (32.783.064.687) Depreciation of fixed assets Laba penjualan aset tetap (465.977.841) (964.835.800) Gain on sale of fixed assets Beda tetap: Permanent differences: Deemed dividends on controlled 28.424.874.982 - Deemed dividends on controlled foreign companies foreign companies Sumbangan dan hubungan masyarakat 11.342.733.248 12.663.190.135 Donations and public relation expenses Beban terkait penghasilan sewa 10.825.968.226 7.876.841.003 Expenses related with rent income Penghapusan piutang 591.090.973 932.893.029 Receivables written-off Beban bunga 147.178.939 794.211.829 Interest expense Penghasilan sewa yang telah Rent income already subjected dikenakan pajak final, neto (34.700.230.280) (29.218.914.630) to final tax, net Penghasilan bunga dan investasi Interest and investment income yang telah dikenakan pajak final, neto (17.519.845.856) (8.651.102.859) already subjected to final tax, net Lain-lain 125.351.602 (277.075.653) Others

Estimasi penghasilan kena pajak - Estimated taxable income - Perusahaan 752.892.259.000 709.279.592.123 Company

Page 390: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

106

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued) Perhitungan beban pajak penghasilan (tahun berjalan) dan estimasi utang (tagihan restitusi) pajak penghasilan Grup adalah sebagai berikut:

The income tax expense (current year) and the computation of the estimated income tax payable (claims for income tax refund) of the Group are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Estimasi penghasilan kena Estimated taxable income - pajak - dibulatkan rounded-off Perusahaan 752.892.259.000 709.279.592.000 Company

Entitas anak 2.508.851.756.985 2.437.268.344.000 Subsidiaries

Beban pajak penghasilan kini - Current income tax tahun berjalan expense - current year Perusahaan 150.578.451.800 141.855.918.400 Company Entitas anak 626.782.714.772 608.988.493.661 Subsidiaries

Total menurut laporan laba rugi dan Total per consolidated statement of penghasilan komprehensif profit or loss and other lain konsolidasian 777.361.166.572 750.844.412.061 comprehensive income

Dikurangi pajak penghasilan dibayar di muka Less prepayments of income taxes Perusahaan Company Pasal 22 18.924.859.289 19.614.017.598 Article 22 Pasal 23 2.125.967.333 3.178.855.452 Article 23

Pasal 25 109.768.937.246 87.820.867.698 Article 25

Sub-total 130.819.763.868 110.613.740.748 Sub-total

Entitas anak Subsidiaries Pasal 22 121.955.664.858 113.211.793.476 Article 22 Pasal 23 11.570.081.541 16.840.559.696 Article 23 Pasal 24 21.385.040.705 33.240.559 Article 24 Pasal 25 430.143.041.623 412.553.834.808 Article 25

Sub-total 585.053.828.727 542.639.428.539 Sub-total

Total pajak penghasilan dibayar di muka 715.873.592.595 653.253.169.287 Total prepayments of income taxes

Estimasi utang pajak Estimated income tax penghasilan - Pasal 29 payable - Article 29 Perusahaan 19.758.687.932 31.242.177.652 Company Entitas anak 66.294.133.035 70.285.742.568 Subsidiaries

Total 86.052.820.967 101.527.920.220 Total

Estimasi tagihan restitusi Estimated claims for income pajak penghasilan - tahun berjalan tax refund - current year Perusahaan - - Company Entitas anak 24.565.246.990 3.936.677.446 Subsidiaries

Total 24.565.246.990 3.936.677.446 Total

Page 391: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

107

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued)

Rincian dari estimasi tagihan restitusi pajak adalah sebagai berikut:

The details of the estimated claims for tax refund are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/

Tahun fiskal December 31, 2017 December 31, 2016 Fiscal Year

Pajak penghasilan Income tax 2017 24.565.246.990 - 2017 2016 3.933.468.446 3.936.677.446 2016 2015 - 4.433.791.638 2015 Surat Ketetapan Kurang Bayar Additional Tax Underpayment Tambahan (SKPKBT) - 26.421.979.521 Assesment Letter (SKPKBT) PPN - 50.057.760 VAT

Total 28.498.715.436 34.842.506.365 Total

Estimasi tagihan restitusi pajak disajikan di dalam “Aset Tidak Lancar” pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

The above estimated claims for tax refund are presented under “Non-current Assets” in the consolidated statement of financial position.

Pada tanggal 21 November 2013, Presiden Republik Indonesia menandatangani Peraturan Presiden No. 77 (“PP 77/2013”) tentang “Penurunan Tarif Pajak Penghasilan Bagi Wajib Pajak Badan Dalam Negeri yang Berbentuk Perseroan Terbuka”. PP 77/2013 ini mencabut PP 81/2007 tertanggal 28 Desember 2007.

On November 21, 2013, the President of the Republic of Indonesia signed Presidential Decree No. 77 (“PP 77/2013”) regarding “Reduction of Income Tax Rate on Domestic Corporate Taxpayers in the Form of Publicly-listed Companies”. PP 77/2013 revoked PP 81/2007 dated December 28, 2007.

Berdasarkan PP 77/2013 ini, perseroan terbuka dalam negeri di Indonesia dapat memperoleh penurunan tarif Pajak Penghasilan sebesar 5% lebih rendah dari tarif tertinggi Pajak Penghasilan sebagaimana diatur dalam Pasal 17 ayat 1b Undang-undang Pajak Penghasilan, jika memenuhi kriteria yang ditentukan, sebagai berikut:

According to PP 77/2013, domestic tax payers in the form of public companies can avail of income tax reduction at 5% lower than the highest income tax rate in the same manner as stated in subsection 1b of Article 17 on Income Tax Regulation (“Undang-undang Pajak Penghasilan”) if the following criteria are met:

1. Apabila jumlah kepemilikan saham publiknya 40% (empat puluh persen) atau lebih dari keseluruhan saham yang disetor dan saham tersebut dimiliki paling sedikit oleh 300 (tiga ratus) pihak.

1. The total publicly-owned shares are 40% (forty percent) or more of the total fully paid shares and such shares are owned by at least 300 (three hundred) parties.

2. Masing-masing dari 300 pihak tersebut di atas hanya boleh memiliki saham kurang dari 5% (lima persen) dari keseluruhan saham yang disetor dalam waktu paling singkat 6 (enam) bulan atau 183 (seratus delapan puluh tiga) hari kalender dalam jangka waktu 1 (satu) tahun pajak.

2. Each of the above-mentioned 300 parties can only own less than 5% (five percent) shares from the total fully paid shares, and should be fulfilled by the taxpayer within 6 (six) months or 183 (one hundred and eighty three) calendar days in 1 (one) tax/fiscal year.

Berdasarkan surat dari Biro Administrasi Efek tertanggal 5 Januari 2018 dan 6 Januari 2017, Perusahaan telah memenuhi kriteria-kriteria tersebut di atas dan oleh karena itu Perusahaan telah menerapkan penurunan tarif pajak dalam perhitungan pajak penghasilan tahun 2017 dan 2016.

Based on the letter from Security Administration Agency dated January 5, 2018 and January 6, 2017, the Company has complied with the above criteria and accordingly, has applied the tax reduction in its 2017 and 2016 income tax calculation.

Estimasi penghasilan kena pajak untuk tahun 2017 akan dilaporkan Perusahaan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan tahun 2017 berdasarkan jumlah yang disajikan di atas.

The amount of estimated taxable income for 2017 will be reported by the Company in its 2017 Annual Income Tax Return based on the related amount stated in the foregoing.

Page 392: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

108

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued) Estimasi penghasilan kena pajak untuk tahun 2016 telah dilaporkan Perusahaan dalam Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan tahun 2016 berdasarkan jumlah yang disajikan di atas.

The amount of estimated taxable income for 2016 that was reported by the Company in its 2016 Annual Income Tax Return conformed to the related amount stated in the foregoing.

Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan, neto yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku untuk laba sebelum beban pajak penghasilan dengan jumlah beban pajak penghasilan, neto seperti yang tercantum dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:

A reconciliation between income tax expense, net calculated by applying the applicable tax rates to the income before income tax expense and the total income tax expense, net as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Laba sebelum beban pajak Income before income tax penghasilan menurut expense per consolidated laporan laba rugi dan penghasilan statement of profit or loss komprehensif lain konsolidasian 3.241.186.725.992 3.091.188.460.230 and other comprehensive income

Beban pajak penghasilan dengan Income tax expense based tarif pajak yang berlaku 810.296.681.498 772.797.115.057 on prevailing tax rates Perbedaan tarif pajak*) (76.658.344.746 ) (38.335.683.277) Difference in tax rates*) Beda tetap: Permanent differences: Sumbangan dan hubungan Donations and public relation masyarakat 7.163.970.998 2.028.620.418 expenses Promosi 6.996.163.790 4.186.844.544 Promotion Beban bunga 2.335.574.423 198.552.957 Interest expense Denda pajak 1.245.363.251 2.176.766.954 Tax penalties

Penghasilan bunga dan investasi Interest and investment income yang telah dikenakan pajak already subjected to final, neto (26.634.015.725) (27.051.395.023) final tax, net Penghasilan sewa yang telah Rent income already dikenakan pajak final, neto (11.623.724.751) (10.662.419.981) subjected to final tax, net Beban terkait penghasilan sewa 2.706.492.057 1.969.210.251 Expenses related with rent income Efek eliminasi 46.845.041.263 25.357.065.016 Elimination effect Deemed dividends on controlled 5.684.974.996 - Deemed dividends on controlled foreign companies foreign companies Aset pajak tangguhan yang tidak diakui 4.833.340.674 4.818.629.260 Unrecognized deferred tax assets Akumulasi rugi fiskal 4.659.322.852 13.971.523.010 Accumulated fiscal loss Adjustments in respect of the Penyesuaian tahun sebelumnya 72.349.510 31.695.722.319 previous years Pajak final atas revaluasi aset tetap - 11.218.353.760 Final tax on revaluation of fixed assets Koreksi saldo awal pajak tangguhan Correction on beginning balance atas aset tetap (496.871.783) 3.379.336.534 of deferred tax on fixed assets

Pajak tangguhan dari revaluasi aset Deferred tax from fixed assets revaluation tetap untuk tujuan fiskal - (63.624.802.358) for fiscal purpose Lain-lain 10.508.997.081 6.180.087.238 Others

Beban pajak penghasilan, neto Income tax expense, net menurut laporan laba rugi dan per consolidated statement

penghasilan komprehensif of profit or loss and other lain konsolidasian 787.935.315.388 740.303.526.679 comprehensive income

*) Perbedaan tarif pajak yang berasal dari Perusahaan (sesuai dengan Peraturan Presiden No. 77 Tahun 2013), entitas anak dengan peredaran bruto kurang dari Rp50 miliar (sesuai dengan Undang-undang Pajak Penghasilan Pasal 31E) dan entitas anak luar negeri.

*) Difference in tax rates arising from the Company (in accordance with Presidential Decree No. 77 Year 2013), subsidiaries with gross revenue below Rp50 billion (in accordance with Income Tax Regulation Article 31E) and foreign subsidiaries.

Page 393: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

109

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued) Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan, seperti yang disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut:

The details of deferred tax assets and liabilities, as presented in the consolidated statement of financial position, are as follows:

31 Desember 2017/December 31, 2017

Dikreditkan/ (dibebankan) ke ekuitas dari Dikreditkan/ penghasilan (dibebankan) komprehensif ke lain/ laba rugi Credited/ tahun berjalan/ (charged) to Credited/ equity through Saldo awal/ (charged) to other Saldo akhir/ Beginning profit or loss comprehensive Ending balance for the year income balance

Aset pajak tangguhan: Deferred tax assets: Penyisihan liabilitas imbalan Provision for long-term liabilities

kerja jangka panjang 18.524.913.007 1.706.844.613 1.217.376.609 21.449.134.229 for employee benefits Penyusutan 11.127.943.604 (5.666.331.410) - 5.461.612.194 Depreciation

Liabilitas pajak tangguhan: Deferred tax liabilitiy:

Deemed dividends on controlled Deemed dividends on controlled foreign companies - (5.394.543.689) - (5.394.543.689) foreign companies

Perusahaan 29.652.856.611 (9.354.030.486) 1.217.376.609 21.516.202.734 Company

Entitas anak: Subsidiaries:

EPMT 57.543.558.736 1.313.941.549 1.854.907.740 60.712.408.025 EPMT Hale 21.173.822.240 (5.745.608.873) (4.345.069) 15.423.868.298 Hale Sanghiang 5.036.161.486 (558.968.937) 640.249.129 5.117.441.678 Sanghiang Bintang Toedjoe 18.926.976.477 (1.421.525.699) 1.476.098.217 18.981.548.995 Bintang Toedjoe Danfar 2.788.697.451 166.776.856 275.466.716 3.230.941.023 Danfar Hexpharm 2.147.390.690 1.362.797.139 231.165.509 3.741.353.338 Hexpharm KV 873.919.495 (565.689.081) 351.434 308.581.848 KV Finusolprima 2.051.540.015 658.323.907 279.778.054 2.989.641.976 Finusolprima Saka 2.321.988.518 5.121.088 47.243.965 2.374.353.571 Saka Bifarma 468.528.997 (14.080.236) 15.852.117 470.300.878 Bifarma PML 171.690.661 (34.201.267) 13.216.724 150.706.118 PML KMI 16.672.928.121 3.142.667.876 18.547.065 19.834.143.062 KMI RTU 156.565.989 262.961.387 4.561.687 424.089.063 RTU KGM 229.153.046 359.007.634 1.755.099 589.915.779 KGM

Total 160.215.778.533 (10.422.507.143) 6.072.224.996 155.865.496.386 Total

Liabilitas pajak tangguhan: Deferred tax liabilities:

KAMI (48.811.718) 1.377.592 1.227.839 (46.206.287) KAMI KLB (30.784.734) (80.669.755) 27.209.490 (84.244.999) KLB KI (501.982.396) - (4.184.432) (506.166.828) KI

Total (581.578.848) (79.292.163) 24.252.897 (636.618.114) Total

Page 394: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

110

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued)

Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan, seperti yang disajikan dalam laporan posisi keuangan konsolidasian adalah sebagai berikut: (lanjutan)

The details of deferred tax assets and liabilities, as presented in the consolidated statement of financial position, are as follows: (continued)

31 Desember 2016/December 31, 2016

Dikreditkan/ (dibebankan) ke ekuitas dari Dikreditkan/ penghasilan (dibebankan) komprehensif ke lain/ laba rugi Credited/ tahun berjalan/ (charged) to Credited/ equity through Saldo awal/ (charged) to other Saldo akhir/ Beginning profit or loss comprehensive Ending balance for the year income balance

Aset pajak tangguhan: Deferred tax assets: Penyisihan liabilitas imbalan Provision for long-term liabilities

kerja jangka panjang 17.861.127.740 17.290.829 646.494.438 18.524.913.007 for employee benefits Penyusutan (8.082.072.227) 19.210.015.831 - 11.127.943.604 Depreciation

Perusahaan 9.779.055.513 19.227.306.660 646.494.438 29.652.856.611 Company

Entitas anak: Subsidiaries:

EPMT 51.549.410.927 4.091.842.207 1.902.305.602 57.543.558.736 EPMT Hale 26.741.450.846 (5.577.197.224) 9.568.618 21.173.822.240 Hale Sanghiang 5.602.706.469 (1.756.535.867) 1.189.990.884 5.036.161.486 Sanghiang Bintang Toedjoe 4.250.806.447 13.689.815.375 986.354.655 18.926.976.477 Bintang Toedjoe Danfar 2.221.448.749 84.359.531 482.889.171 2.788.697.451 Danfar Hexpharm 1.968.327.366 (310.837.111) 489.900.435 2.147.390.690 Hexpharm KV 1.750.435.549 (876.516.054) - 873.919.495 KV Finusolprima 1.138.591.599 968.752.630 (55.804.214) 2.051.540.015 Finusolprima Saka 761.322.174 1.414.469.799 146.196.545 2.321.988.518 Saka Bifarma 457.193.010 (511.699.283) 523.035.270 468.528.997 Bifarma PML 118.441.574 49.444.013 3.805.074 171.690.661 PML KMI (6.422.270.360) 23.022.070.105 73.128.376 16.672.928.121 KMI RTU (160.558.136) 296.120.454 21.003.671 156.565.989 RTU KGM - 205.631.570 23.521.476 229.153.046 KGM

Total 99.756.361.727 54.017.026.805 6.442.390.000 160.215.778.533 Total

Liabilitas pajak tangguhan: Deferred tax liabilities:

KAMI (9.558.435) (39.253.283) - (48.811.718) KAMI KLB (9.955.069) (20.829.665) - (30.784.734) KLB KI - (501.982.396) - (501.982.396) KI

Total (19.513.504) (562.065.344) - (581.578.848) Total

Manajemen berpendapat bahwa aset pajak tangguhan dapat dipulihkan seluruhnya dengan penghasilan kena pajak di masa yang akan datang.

Management is of the opinion that the above deferred tax assets can be fully recovered through future taxable income.

Berikut adalah ringkasan pemeriksaan pajak signifikan yang diterima oleh Grup pada tahun 2017 dan 2016:

Following is the summary of the significant tax assessments received by the Group in 2017 and 2016:

Perusahaan Company Sesuai dengan perkembangan peraturan perpajakan di Indonesia, estimasi restitusi pajak penghasilan sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 tidak dapat diklaim kembali sehingga Perusahaan membebankan estimasi restitusi pajak penghasilan sebesar Rp12.611.176.421 pada tahun 2016, dan disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

According to the development of tax regulation in Indonesia, the estimated claim for income tax refund up to December 31, 2015 cannot be claimed, therefore the Company charged the estimated claim for income tax refund amounting to Rp12,611,176,421 in 2016, and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Page 395: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

111

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued)

Perusahaan (lanjutan) Company (continued)

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak (DJP) No. KEP-624/WPJ.19/2016 tanggal 21 Desember 2016, DJP menyetujui permohonan Perusahaan atas penilaian kembali aset tetap untuk tujuan perpajakan. Selisih lebih penilaian kembali aset tetap yang disetujui DJP adalah sebesar Rp129.797.979.639. Pajak penghasilan final yang terhutang sebesar Rp5.191.920.731 telah dilunasi dan dibebankan pada tahun 2016 serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Based on Decree of Director General of Taxation (DJP) No. KEP-624/WPJ.19/2016 dated December 21, 2016, DJP aproved the Company’s request on the revaluation of fixed assets for fiscal purpose. The excess difference on the fixed assets revaluation which was approved by DJP amounting to Rp129,797,979,639. The final tax payable amounting to Rp5,191,920,731 was settled and charged in 2016, and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Entitas Anak Subsidiaries

Bintang Toedjoe Bintang Toedjoe

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pajak (DJP) No. KEP-563/WPJ.19/2016 tanggal 25 Oktober 2016, DJP menyetujui permohonan Bintang Toedjoe atas penilaian kembali aset tetap untuk tujuan perpajakan. Selisih lebih penilaian kembali aset tetap yang disetujui DJP adalah sebesar Rp61.411.033.730. Pajak penghasilan final yang terhutang sebesar Rp2.456.441.349 telah dilunasi dan dibebankan di tahun 2016 serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Based on Decree of Director General of Taxation (DJP) No. KEP-563/WPJ.19/2016 dated October 25, 2016, DJP approved Bintang Toedjoe’s request on the revaluation of fixed assets for fiscal purpose. The excess difference on the fixed assets revaluation which was approved by DJP amounting to Rp61,411,033,730. The final tax payable amounting to Rp2,456,441,349 was settled and charged in 2016, and presented as part of “ Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

GCM GCM

Pada tanggal 30 Januari 2018, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) menerbitkan Surat Ketetapan Pajak Lebih Bayar (SKPLB) No. 00003/406/16/007/18 yang mengkoreksi taksiran penghasilan kena pajak untuk tahun fiskal 2016 dari yang dilaporkan sebelumnya menjadi Rp26.344.024.000, serta taksiran lebih bayar pajak penghasilan badan dari yang dilaporkan sebelumnya menjadi Rp2.684.634.960. GCM belum menyetujui SKPLB tersebut dan, sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian, masih dalam proses untuk mengajukan keberatan.

On January 30, 2018, the tax office (KPP) issued Tax Overpayment Assessment Letter (SKPLB) No. 00003/406/16/007/18 which corrected the estimated taxable income for fiscal year 2016 from the previously reported amount to become Rp26,344,024,000, and the related excess payment of corporate income tax from the previously reported amount to become Rp2,684,635,960. GCM did not agree with such SKPKLB and, as of the completion date of the consolidated financial statements, GCM is still in the process to submit an appeal against it.

Di samping itu, KPP juga menerbitkan beberapa Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) dan STP atas pajak penghasilan dan PPN untuk tahun fiskal 2016 yang menimbulkan tambahan liabilitas pajak sebesar Rp576.850.595. GCM tidak setuju dengan beberapa SKPKB dan, sampai dengan tanggal penyelesaian laporan keuangan, GCM masih dalam proses untuk mengajukan keberatan. Sedangkan tambahan liabilitas pajak sisanya sebesar Rp222.594.841 telah dilunasi dan dibebankan pada tahun 2017 serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Operasi Lainnya” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

In addition, KPP also issued several Tax Underpayment Assessment Letters (SKPKB) and STP on income tax and VAT for fiscal year 2016 that resulting to additional tax liabilities of Rp576,850,595. GCM did not agree with several SKPKBs and, as of the completion date of the consolidated financial statements, GCM is still in the process to submit an appeal against them. While the remaining amount of additional tax assessments amounting to Rp222,594,841 was settled and charged in 2017, and presented as part of “Other Operating Expenses” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Page 396: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

112

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) GCM (lanjutan) GCM (continued) Pada tanggal 26 April 2016, KPP menerbitkan SKPLB No. 00053/406/14/007/16 yang mengkoreksi taksiran penghasilan kena pajak untuk tahun fiskal 2014 dari yang dilaporkan sebelumnya menjadi Rp86.396.392.519, serta taksiran lebih bayar pajak penghasilan badan dari yang dilaporkan sebelumnya menjadi Rp7.460.342.235. Bagian lebih bayar pajak penghasilan badan yang tidak disetujui sejumlah Rp38.524.000 dibebankan pada tahun 2016 dan disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On April 26, 2016, KPP issued SKPLB No. 00053/406/14/007/16 which corrected the estimated taxable income for fiscal year 2014 from the previously reported amount to become Rp86,396,392,519, and the related excess payment of corporate income tax from the previously reported amount to become Rp7,460,342,235. The unapproved portion of excess payment of corporate income tax amounting to Rp38,524,000 was charged in 2016 and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 21 Desember 2016, KPP menerbitkan SKPKB No. 00018/206/12/007/16 yang mengkoreksi taksiran penghasilan kena pajak untuk tahun fiskal 2012 dari yang dilaporkan sebelumnya menjadi Rp50.452.177.077, serta taksiran beban pajak penghasilan badan dari yang dilaporkan sebelumnya menjadi Rp12.613.044.250. Tambahan beban pajak penghasilan badan sebesar Rp540.180.250 telah dilunasi dan dibebankan pada tahun 2016, serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On December 21, 2016, the KPP issued SKPKB No. 00018/206/12/007/16 which corrected the estimated taxable income for fiscal year 2012 from the previously reported amount to become Rp50,452,177,077, and the estimated corporate income tax expense from the previously reported amount to become Rp12,613,044,250. The additional corporate income tax expense amounting Rp540,180,250 was settled and charged in 2016, and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Sesuai dengan perkembangan peraturan perpajakan di Indonesia, estimasi restitusi pajak penghasilan sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 tidak dapat diklaim kembali, sehingga GCM membebankan estimasi restitusi pajak penghasilan sebesar Rp2.923.839.045 pada tahun 2016, dan disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

According to the development of tax regulation in Indonesia, the estimated claim for income tax refund up to December 31, 2015 cannot be claimed, therefore GCM charged the estimated claim for income tax refund amounting to Rp2,923,839,045 in 2016, and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Danfar Danfar Sesuai dengan perkembangan peraturan perpajakan di Indonesia, estimasi restitusi pajak penghasilan sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 tidak dapat diklaim kembali, sehingga Danfar membebankan estimasi restitusi pajak penghasilan sebesar Rp8.252.101.014 pada tahun 2016, serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

According to the development of tax regulation in Indonesia, the estimated claim for income tax refund up to December 31, 2015 cannot be claimed, therefore Danfar charged the estimated claim for income tax refund amounting to Rp8,252,101,014 in 2016, and charged as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Page 397: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

113

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued)

Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

MRC MRC

Pada bulan Juni 2017, MRC melakukan penyesuaian atas SPT Pajak Penghasilan Badan untuk tahun fiskal 2016, yang mengakibatkan dihapuskannya rugi fiskal untuk tahun 2016, serta menimbulkan tambahan beban pajak final sebesar Rp1.447.390, yang dilunasi dan dibebankan pada tahun 2017 serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

In June 2017, MRC amended the SPT of Corporate Income Tax for fiscal year 2016, that resulted in the write-off of fiscal loss for year 2016, and additional final tax amounting to Rp1,447,390, which was settled and charged in 2017 and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Hexpharm Hexpharm

Pada tanggal 25 Januari 2017, Hexpharm telah memperoleh SKPLB No. 00004/406/15/441/17 yang mengkoreksi taksiran lebih bayar pajak penghasilan badan untuk tahun fiskal 2015 dari yang dilaporkan sebelumnya sebesar Rp8.171.209.877 menjadi Rp4.049.496.638. Selisih lebih bayar pajak badan yang dilaporkan sebelumnya dengan yang disetujui sebesar Rp4.121.713.237 telah dibebankan pada tahun 2016 dan disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On January 25, 2017, Hexpharm received SKPLB No. 00004/406/15/441/17 which corrected the estimated excess payment of corporate income tax for fiscal year 2015 from previously reported amounting to Rp8,171,209,877 to become Rp4,049,496,638. The difference between the previously reported and the approved excess payment of corporate income tax amounting to Rp4,121,713,237 was charged in 2016 and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 11 April 2016, Hexpharm memperoleh SKPLB No. 00025/406/14/441/16 yang mengkoreksi taksiran lebih bayar pajak penghasilan badan untuk tahun fiskal 2014 dari yang dilaporkan sebelumnya sebesar Rp7.003.053.114 menjadi Rp3.816.443.520. Selisih lebih bayar pajak penghasilan badan yang dilaporkan sebelumnya dengan yang disetujui sebesar Rp3.186.609.596 dibebankan pada tahun 2016 dan disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Lebih bayar pajak penghasilan badan yang disetujui tersebut telah diterima pada bulan Mei dan November 2016.

On April 11, 2016, Hexpharm received SKPLB No. 00025/406/14/441/16 which corrected the estimated excess payment of corporate income tax for fiscal year 2014 from the previously reported amounting to Rp7,003,053,114 to become Rp3,816,443,520. The difference between the previously reported and the approved excess payment of corporate income tax amounting to Rp3,186,609,596 was charged in 2016 and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. The approved excess payment of corporate income tax were collected in May and November 2016.

Pada tanggal 24 Agustus 2016, Pengadilan Pajak mengeluarkan beberapa keputusan atas banding yang diajukan Hexpharm kepada DJP sebelumnya dengan rincian sebagai berikut:

On August 24, 2016, Tax Court issued decisions on the appeals which submitted by Hexpharm to DJP with the following details:

· Mengabulkan seluruhnya banding keberatan atas SKPKBT PPN No. 00001/307/04/441/13 tahun fiskal 2004 sebesar Rp2.044.868.748

· Fully granted the appeal on SKPKBT VAT No. 00001/307/04/441/13 fiscal year 2004 amounting to Rp2,044,868,748

· Mengabulkan seluruhnya banding keberatan atas SKPKB PPN No. 00037/207/05/441/13 tahun fiskal 2005 sebesar Rp2.995.875.155

· Fully granted the appeal on SKPKB VAT No. 00037/207/05/441/13 fiscal year 2005 amounting to Rp2,995,875,155

· Mengabulkan seluruhnya banding keberatan atas SKPKB PPN No. 00044/207/06/441/13 tahun fiskal 2006 sebesar Rp12.893.263.620

· Fully granted the appeal on SKPKB VAT No. 00044/207/06/441/13 fiscal year 2006 amounting to Rp12,893,263,620

Page 398: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

114

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued)

Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) Hexpharm (lanjutan) Hexpharm (continued) Pada tanggal 24 Agustus 2016, Pengadilan Pajak mengeluarkan beberapa keputusan atas banding yang diajukan Hexpharm kepada DJP sebelumnya dengan rincian sebagai berikut:

On August 24, 2016, Tax Court issued decisions on the appeals which submitted by Hexpharm to DJP with the following details:

· Mengabulkan seluruhnya banding keberatan

atas SKPKB PPN No. 00089/207/07/441/13 tahun fiskal 2007 sebesar Rp8.487.971.998

· Fully granted the appeal on SKPKB VAT No. 00089/207/07/441/13 fiscal year 2007 amounting to Rp8,487,971,998

Pada tanggal 10 Januari 2017, Hexpharm telah menerima seluruh pembayaran atas restitusi pajak tersebut di atas Rp26.421.979.521.

On January 10, 2017, Hexpharm fully collected the aforesaid tax restitutions amounting to Rp26,421,979,521.

KMI KMI Pada bulan Januari 2017, KMI melakukan pembetulan SPT Pajak Penghasilan Badan untuk tahun fiskal 2013 dan 2014. Atas pembetulan tersebut, KMI melunasi kurang bayar pajak sebesar Rp14.956.249 yang dibebankan pada tahun 2017, serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

In January 2017, KMI amended SPT of Corporate Income Tax for fiscal years of 2013 and 2014. On such amendments, KMI paid additional tax amounting to Rp14,956,249, which was charged in 2017 and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tanggal 20 Desember 2016, KMI melakukan pembetulan SPT Pajak Penghasilan Badan untuk tahun fiskal 2015. Atas pembetulan tersebut, KMI melunasi kurang bayar pajak sebesar Rp21.578.750 dan dibebankan pada tahun 2016, serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On December 20, 2016, KMI amended SPT of Corporate Income Tax for fiscal year 2015. On such amendment, KMI paid additional tax amounting to Rp21,578,750, which was charged in 2016 and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jendral Pajak (DJP) No. KEP-838/WPJ.07/2016 tanggal 19 Oktober 2016, DJP menyetujui permohonan KMI atas penilaian kembali aset tetap untuk tujuan perpajakan. Selisih lebih penilaian kembali asset tetap yang disetujui DJP adalah sebesar Rp89.249.791.989. Pajak penghasilan final yang terhutang sebesar Rp3.569.991.680 telah dilunasi dan dibebankan di tahun 2016 serta disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

Based on Decree of Director General of Taxation (DJP) No. KEP-838/WPJ.07/2016 dated October 19, 2016, DJP approved KMI’s request on the revaluation of fixed assets for fiscal purpose. The excess difference on the fixed assets revaluation which was approved by DJP amounting to Rp89,249,791,989. The final tax payable amounting to Rp3,569,991,680 was settled and charged in 2016, and presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Page 399: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

115

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued)

Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) KAMI KAMI Pada tanggal 27 April 2017, KPP menerbitkan SKPLB No. 00004/406/15/434/17 yang menyetujui taksiran lebih bayar pajak pajak penghasilan badan tahun fiskal 2015 sebesar Rp384.295.000, yang telah diterima pada bulan Mei 2017.

On April 27, 2017, KPP issued SKPLB No. 00004/406/15/434/17 which approved the estimated excesspayment of corporate income tax for fiscal year of 2015 amounting to Rp384,295,000, which was collected in May 2017.

Pada bulan Januari dan Februari 2017, KPP menerbitkan SKPLB PPN yang menyetujui tagihan restitusi PPN masa Desember 2015 dan Januari 2016 masing-masing sebesar Rp330.382.875 dan Rp111.221.170, yang telah diterima pada bulan Februari dan Maret 2017.

In January and February 2017, KPP issued SKPLB VAT which approved the VAT restitution for December 2015 and January 2016 amounting to Rp330,382,875 and Rp111,221,170, respectively, which were collected in February and March 2017.

Pada tahun 2017, KPP juga menerbitkan beberapa STP atas Pajak Penghasilan Pasal 21 masa Januari dan Maret 2017, serta STP atas pajak penghasilan masa Februari 2017 yang menimbulkan tambahan liabilitas pajak sebesar Rp240.325 dan telah dilunasi serta dibebankan sebagai bagian dari ”Beban Operasi Lainnya” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif konsolidasian.

In 2017, KPP issued several STPs on Income Tax Article 21 for January and March 2017, and STP for income tax of February 2017 which resulted to additional tax liabilities of Rp240,325 which were settled and charged as part of “Other Operating Expenses” in consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Pada tahun 2016, KAMI menerima Surat Keputusan Pengembalian Pendahuluan Kelebihan Pajak (SKPPKP) atas PPN untuk masa Februari dan Maret 2016. Restitusi PPN tersebut sebesar Rp73.440.000 telah diterima pada bulan Juni dan Juli 2016.

In 2016, KAMI received Decree of Preliminary Tax Restitution (SKPPKP) on VAT for February and March 2016. The aforesaid VAT restitutions amounting to Rp73,440,000 were collected in June and July 2016.

Pada tanggal 31 Maret 2016, KAMI menerima SKPLB No. 00002/406/14/434/16 yang menyetujui taksiran lebih bayar pajak penghasilan badan untuk tahun fiskal 2014 sebesar Rp712.790.000. Selain itu, KPP menerbitkan STP atas pajak penghasilan final dan fiskal luar negeri untuk tahun fiskal 2013 yang menimbulkan tambahan liabilitas pajak sebesar Rp153.870.000. Tambahan liabilitas pajak tersebut telah dibebankan pada tahun 2016 dan disajikan sebagai bagian dari "Beban Operasi Lainnya" di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Jumlah lebih bayar pajak penghasilan badan yang disetujui, setelah dikurangi dengan tambahan liabilitas pajak, sebesar Rp558.920.000 telah diterima pada bulan Mei 2016.

On March 31, 2016, KAMI received SKPLB No. 00002/406/14/434/16 which approved the estimated excess payment of corporate income tax for fiscal year 2014 amounting to Rp712,790,000. In addition, KPP issued STP on final income tax and overseas fiscal for fiscal year 2013 which resulted to additional tax liabilities of Rp153,870,000. The addional tax liabilities were charged in 2016 and presented as part of “Other Operating Expenses” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. The approved excess payment of corporate income tax, net of the aforesaid additional tax liabilities, amounting to Rp558,920,000 was fully collected in May 2016.

Page 400: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

116

22. PERPAJAKAN (lanjutan) 22. TAXATION (continued)

Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) KAMI (lanjutan) KAMI (continued)

Pada tanggal 27 September 2016, KAMI menerima SKPLB No. 00002/407/15/434/16 yang mengkoreksi tagihan restitusi PPN masa Agustus 2015 dari yang dilaporkan sebelumnya menjadi sebesar Rp6.115.168.509. Selisih lebih bayar PPN yang dilaporkan sebelumnya dengan yang disetujui sebesar Rp1.467.217 telah dibebankan pada tahun 2016 dan disajikan sebagai bagian dari ”Beban Operasi Lainnya” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian. Selain itu, KPP juga menerbitkan SKPKB PPN untuk masa Januari sampai dengan April 2015 yang menimbulkan tambahan liabilitas pajak sebesar Rp24.786.332. Tambahan liabilitas pajak tersebut dibebankan pada tahun 2016 dan disajikan sebagai bagian dari "Beban Operasi Lainnya" di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

On September 27, 2016, KAMI received SKPLB No. 00002/407/15/434/16 which corrected the VAT restitution for August 2015 from the previously reported to become Rp6,115,168,509. The difference between the previously reported and the approved excess payment of VAT amounting to Rp1,467,217 was charged in 2016 and presented as part of “Other Operating Expenses” in consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income. In addition, KPP also issued SKPKB on VAT for the period from January to April 2015 which resulted to additional tax liabilities amounting to Rp24,786,332. The additional tax liabilities was charged in 2016 and presented as part of “Other Operating Expenses” in consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Restitusi PPN yang disetujui, setelah dikurangi dengan tambahan liabilitas pajak, sebesar Rp6.090.382.177 telah diterima pada bulan Oktober 2016.

The approved restitution on VAT, net of the aforesaid additional tax liabilities, amounting to Rp6,090,382,177 was collected in October 2016.

Pada bulan Oktober, November dan Desember 2016, KAMI menerima SKPLB PPN yang menyetujui tagihan restitusi PPN masa September, Oktober dan November 2015 masing-masing sebesar Rp137.596.640, Rp572.087.498 dan Rp50.057.760 yang telah diterima masing-masing pada bulan November, Desember 2016 dan Januari 2017.

In October, November and December 2016, KAMI received SKPLB on VAT which approved the VAT restitutions for September, October and November 2015 amounting to Rp137,596,640, Rp572,087,498 and Rp50,057,760, respectively, which were collected in November, December 2016 and January 2017, respectively.

Pada bulan Agustus 2017, KPP memulai pemeriksaan kewajiban perpajakan KAMI untuk tahun fiskal 2016. Pemeriksaan tersebut masih berlangsung pada tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian.

In August 2017, KPP started the examination of KAMI’s tax obligation for fiscal year 2016. The examination is still in progress as of the completion date of the consolidated financial statements.

KI KI

Pada tahun 2017, KI telah menyesuaikan kelebihan penyisihan atas pajak penghasilan kini tahun 2016 sebesar Rp156.458.960 yang disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

In 2017, KI has adjusted for the overprovision on its 2016 current income tax amounting to Rp156,458,960 that is presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Kalbe Malaysia Kalbe Malaysia

Pada tahun 2017, Kalbe Malaysia telah menyesuaikan kekurangan penyisihan atas pajak penghasilan kini tahun 2016 sebesar Rp212.404.831 yang disajikan sebagai bagian dari “Beban Pajak Penghasilan, Neto” di laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.

In 2017, Kalbe Malaysia has adjusted for the under-provision on its 2016 current income tax amounting to Rp212,404,831 that is presented as part of “Income Tax Expense, Net” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.

Page 401: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

117

23. MODAL SAHAM 23. CAPITAL STOCK

Rincian pemilikan saham adalah sebagai berikut: The details of share ownerships are as follows:

31 Desember 2017/ December 31, 2017

Jumlah Saham Ditempatkan Persentase dan Disetor Penuh/ Pemilikan/ Number of Percentage Shares Issued of Jumlah/ Pemegang Saham and Fully Paid Ownership (%) Amount Shareholders

PT Gira Sole Prima 4.774.709.485 10,19 47.747.094.850 PT Gira Sole Prima PT Santa Seha Sanadi 4.527.734.940 9,66 45.277.349.400 PT Santa Seha Sanadi PT Diptanala Bahana 4.454.807.040 9,50 44.548.070.400 PT Diptanala Bahana PT Lucasta Murni Cemerlang 4.439.895.440 9,47 44.398.954.400 PT Lucasta Murni Cemerlang PT Ladang Ira Panen 4.356.854.940 9,29 43.568.549.400 PT Ladang Ira Panen PT Bina Arta Charisma 4.060.074.540 8,66 40.600.745.400 PT Bina Arta Charisma Masyarakat (masing-masing pemilikan di bawah 5%) 20.261.045.725 43,23 202.610.457.250 Public (each below 5% ownership)

Total 46.875.122.110 100,00 468.751.221.100 Total

31 Desember 2016/ December 31, 2016

Jumlah Saham Ditempatkan Persentase dan Disetor Penuh/ Pemilikan/ Number of Percentage Shares Issued of Jumlah/ Pemegang Saham and Fully Paid Ownership (%) Amount Shareholders

PT Gira Sole Prima 4.767.872.885 10,17 47.678.728.850 PT Gira Sole Prima PT Santa Seha Sanadi 4.527.734.940 9,66 45.277.349.400 PT Santa Seha Sanadi PT Diptanala Bahana 4.447.970.440 9,49 44.479.704.400 PT Diptanala Bahana PT Lucasta Murni Cemerlang 4.439.895.440 9,47 44.398.954.400 PT Lucasta Murni Cemerlang PT Ladang Ira Panen 4.319.452.940 9,21 43.194.529.400 PT Ladang Ira Panen PT Bina Arta Charisma 3.985.786.740 8,50 39.857.867.400 PT Bina Arta Charisma Masyarakat (masing-masing pemilikan di bawah 5%) 20.386.408.725 43,50 203.864.087.250 Public (each below 5% ownership)

Total 46.875.122.110 100,00 468.751.221.100 Total

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham

Tahunan yang diselenggarakan masing-masing pada tanggal 5 Juni 2017 dan 31 Mei 2016, yang diaktakan dengan Akta Notaris DR. Irawan Soerodjo, S.H., Msi., No. 63 dan Akta Notaris Simon Yos Sudarso, S.H., M.L. No. 10, para pemegang saham memutuskan hal-hal sebagai berikut:

Based on the Shareholders’ Annual General Meetings held on June 5, 2017 and May 31, 2016, which were covered by Notarial Deed No. 63 of DR. Irawan Soerodjo, S.H., Msi., and Notarial Deed No. 10 of Simon Yos Sudarso, S.H., M.L., respectively, the shareholders approved the following:

i. Penambahan cadangan umum atas saldo laba yang telah ditentukan penggunaannya masing-masing sebesar Rp22.997.345.725 dan Rp20.042.369.801 pada tahun 2017 dan 2016.

i. Additional appropriation of retained earnings for general reserves amounting to Rp22,997,345,725 and Rp20,042,369,801 in 2017 and 2016, respectively.

ii. Pembagian dividen kas yang berasal dari saldo laba sebesar Rp22 per saham atau Rp1.031.252.686.420 pada tahun 2017 dan Rp19 per saham atau Rp890.627.320.090 pada tahun 2016.

ii. Distribution of cash dividends from the retained earnings of Rp22 per share or amounting to Rp1,031,252,686,420 in 2017 and Rp19 per share or amounting to Rp890,627,320,090 in 2016.

Seluruh saham Perusahaan telah dicatat di Bursa Efek Indonesia.

All of the Company’s shares are listed on the Indonesia Stock Exchange.

Page 402: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

118

23. MODAL SAHAM (lanjutan) 23. CAPITAL STOCK (continued) Komisaris Perusahaan pada tahun 2017 dan Direksi

Perusahaan pada tahun 2016 yang juga memiliki saham Perusahaan adalah Ibu Bernadette Ruth Irawati Setiady yaitu sebanyak 4.372.500 saham pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

The Company’s Commisioner in 2017 and Director in 2016 who is also a shareholder of the Company, Ms. Bernadette Ruth Irawati Setiady, owns 4,372,500 shares as of December 31, 2017 and 2016.

Entitas perusahaan tertentu juga membagikan dividen tunai kepada masing-masing pemegang saham bukan pengendali masing-masing sebesar Rp16.538.297.065 dan Rp11.382.702.555 pada tahun 2017 dan 2016.

Certain subsidiaries also distributed cash dividends to their respective non-controlling shareholders amounting to Rp16,538,297,065 and Rp11,382,702,555 in 2017 and 2016, respectively.

24. TAMBAHAN MODAL DISETOR, NETO 24. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL, NET

Rincian akun adalah sebagai berikut: The details of this account are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Agio saham 2.640.000.000 2.640.000.000 Share premium Selisih nilai transaksi dengan entitas Difference in value of transactions with

sepengendali (36.758.673.814) (36.758.673.814) entities under common control

Neto 34.118.673.814 34.118.673.814 Net

Selisih nilai transaksi dengan entitas sepengendali

terutama terjadi pada saat penggabungan Danfar dan EPMT ke dalam Perusahaan masing-masing sebesar Rp18,23 miliar dan (Rp50,88 miliar).

Differences in value of transactions with entities under common control was mainly incurred from the merger of Danfar and EPMT into the Company amounting to Rp18.23 billion and (Rp50.88 billion), respectively.

25. SELISIH TRANSAKSI DENGAN KEPENTINGAN

NON-PENGENDALI 25. DIFFERENCES ARISING FROM TRANSACTION

WITH NON-CONTROLLING INTERESTS

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Saldo awal 32.791.625.188 777.244.134 Beginning balance Penambahan tahun berjalan 9.988.144.649 32.014.381.054 Addition during the year

Saldo akhir 42.779.769.837 32.791.625.188 Ending balance

Selisih transaksi dengan pihak non-pengendali

berasal dari perubahan kepemilikan saham Perusahaan pada EPMT akibat penerbitan saham melalui Penawaran Umum Terbatas 1 (rights issue) dan transaksi perubahan ekuitas pada entitas anak lainnya.

Differences arising from transaction with non-controlling interests pertains to changes in the Company’s equity ownership in EPMT through Limited Public Offering 1 (rights issue) and changes of equity transaction in other subsidiaries.

Pada tahun 2017, penambahan berasal dari

transaksi penerbitan saham baru pada MKT yang diambil bagian oleh PT Kreatif Media Karya, pihak ketiga. Perbedaan antara jumlah penyesuaian atas kepentingan non-pengendali dengan nilai wajar imbalan yang diterima sebesar Rp9.988.144.649.

In 2017, the addition arising from the issuance of new shares in MKT which was taken up by PT Kreatif Media Karya, a third party. The differences between the adjustment of non-controlling interests with the fair value of the consideration received amounting to Rp9,988,144,649.

Page 403: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

119

25. SELISIH TRANSAKSI DENGAN KEPENTINGAN NON-PENGENDALI (lanjutan)

25. DIFFERENCES ARISING FROM TRANSACTION WITH NON-CONTROLLING INTERESTS (continued)

Pada tahun 2016, penambahan berasal dari

transaksi pembelian saham EPMT dari masyarakat, penerbitan saham baru pada MKT yang diambil bagian oleh PT Kreatif Media Karya, pihak ketiga, dan penerbitan saham baru pada ISI yang diambil bagian oleh Health Sciences Research Institute, Inc. dan Toyota Tsusho Corporation, pihak ketiga. Perbedaan antara jumlah penyesuaian atas kepentingan non-pengendali dengan nilai wajar imbalan yang diberikan atau diterima masing-masing sebesar (Rp1.382.493.756), Rp18.643.356.644 dan Rp14.753.518.166.

In 2016, the additions arising from the acquisition of EPMT shares from public, issuance of new shares in MKT which was taken up by PT Kreatif Media Karya, a third party, and issuance of new shares in ISI which were taken up by Health Sciences Research Institute, Inc. and Toyota Tsusho Corporation, third parties. The differences between the adjustment of non-controlling interests with the fair value of the consideration paid or received amounting to (Rp1,382,493,756), Rp18,643,356,644 and Rp14,753,518,166, respectively.

26. KEPENTINGAN NON-PENGENDALI 26. NON-CONTROLLING INTERESTS

Akun ini merupakan hak kepentingan non-pengendali atas aset neto entitas anak yang tidak dimiliki sepenuhnya oleh Grup (Catatan 2c), dengan rincian sebagai berikut:

This account represents the equity shares of non-controlling interests in the net assets of the subsidiaries that are not wholly-owned by the Group (Note 2c), the details of which are as follows:

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

EPMT 421.184.754.429 379.301.969.074 EPMT KMI 103.255.628.751 101.474.549.644 KMI KGB 22.653.746.235 11.978.084.087 KGB KGM 22.007.762.149 22.715.585.605 KGM Sanghiang 18.187.922.021 8.053.881.923 Sanghiang KAMI 14.191.485.518 18.249.964.521 KAMI KI 4.701.488.430 6.866.501.390 KI

Innogene 3.997.955.583 3.673.243.150 Innogene Bifarma 2.110.234.349 1.460.376.793 Bifarma PML 933.330.486 808.276.849 PML

Total 613.224.307.951 554.582.433.036 Total

27. INFORMASI SEGMEN 27. SEGMENT INFORMATION

Sesuai dengan PSAK 5 (Penyesuaian 2015),

“Segmen Operasi”, informasi keuangan berikut ini disajikan berdasarkan informasi yang digunakan manajemen dalam mengevaluasi kinerja tiap segmen dan menentukan pengalokasian sumber daya.

In accordance with PSAK 5 (Improvement 2015), “Operating Segment”, the following financial information is presented based on the information used by management in evaluating the performance of each segment and in determining allocations of resources.

Page 404: Report KLBF FIN.pdf

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

are

in In

done

sian

lang

uage

.

PT

KA

LB

E F

AR

MA

Tb

k. D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

NY

A

CA

TA

TA

N A

TA

S L

AP

OR

AN

KE

UA

NG

AN

KO

NS

OL

IDA

SIA

N

Tan

gg

al 3

1 D

esem

ber

201

7 d

an

Un

tuk

Tah

un

yan

g B

erak

hir

pad

a T

ang

gal

Ter

seb

ut

(D

isaj

ikan

dal

am R

up

iah

, kec

ual

i din

yata

kan

lain

)

P

T K

AL

BE

FA

RM

A T

bk.

AN

D IT

S S

UB

SID

IAR

IES

N

OT

ES

TO

TH

E C

ON

SO

LID

AT

ED

F

INA

NC

IAL

ST

AT

EM

EN

TS

A

s o

f D

ecem

ber

31,

201

7 an

d

Fo

r th

e Y

ear

then

En

ded

(E

xpre

ssed

in R

up

iah

, un

less

oth

erw

ise

stat

ed)

12

0

27.

INF

OR

MA

SI S

EG

ME

N (

lan

juta

n)

27

. S

EG

ME

NT

INF

OR

MA

TIO

N (

con

tin

ued

)

G

rup

men

gkla

sifik

asik

an k

egia

tan

usah

anya

men

jadi

4 (

empa

t) s

egm

en o

pera

si

utam

a. In

form

asi s

egm

en o

pera

si te

rseb

ut a

dala

h se

baga

i ber

ikut

:

T

he

Gro

up

clas

sifie

s its

bu

sine

ss

activ

ities

in

to

4 (f

our)

m

ajor

op

erat

ing

segm

ents

. The

info

rmat

ion

conc

erni

ng th

ese

oper

atin

g se

gmen

ts is

as

follo

ws:

T

ahu

n y

ang

ber

akh

ir p

ada

31 D

esem

ber

201

7/

Yea

r en

ded

Dec

emb

er 3

1, 2

017

P

rod

uk

D

istr

ibu

si d

an

Ob

at R

esep

/

K

eseh

atan

/

Lo

gis

tik/

P

resc

rip

tio

n

Co

nsu

mer

N

utr

isi/

Dis

trib

uti

on

an

d

K

on

solid

asia

n/

Ph

arm

aceu

tica

l

H

ealt

h

Nu

trit

ion

als

Lo

gis

tic

Co

nso

lidat

ed

P

enju

alan

net

o

4.6

89.6

83.5

09.6

37

3.

420.

187.

690.

085

6

.102

.161

.056

.240

5.97

0.08

7.91

0.65

4 20

.182

.120

.166

.616

Net

sal

es

B

eban

pok

ok p

enju

alan

(2.0

53.1

15.4

69.8

20)

(1.

513.

884.

414.

796)

(2.

616.

108.

874.

999)

(4

.186

.727

.934

.001

) (1

0.36

9.83

6.69

3.61

6)

C

osts

of g

oods

sol

d

La

ba b

ruto

2.6

36.5

68.0

39.8

17

1.

906.

303.

275.

289

3

.486

.052

.181

.241

1

.783

.359

.976

.653

9

.812

.283

.473

.000

Gro

ss p

rofit

B

eban

pen

jual

an

(5

.217

.254

.463

.765

)

Sel

ling

expe

nses

Beb

an u

mum

dan

adm

inis

tras

i

(1.1

41.3

81.5

09.2

77)

G

ener

al a

nd a

dmin

istr

ativ

e ex

pens

es

B

eban

pen

eliti

an d

an p

enge

mba

ngan

(2

39.9

05.6

62.4

40)

R

esea

rch

and

deve

lopm

ent e

xpen

ses

P

enda

pata

n op

eras

i lai

nnya

42.1

15.5

70.2

63

O

ther

ope

ratin

g in

com

e

Beb

an o

pera

si la

inny

a

(96

.887

.474

.326

)

Oth

er o

pera

ting

expe

nses

Pen

ghas

ilan

bung

a

13

4.91

4.29

2.58

7

In

tere

st in

com

e

Beb

an b

unga

dan

keu

anga

n

(

36.3

91.6

25.7

53)

In

tere

st e

xpen

se a

nd fi

nanc

ial c

harg

es

B

eban

paj

ak p

engh

asila

n, n

eto

(78

7.93

5.31

5.38

8)

In

com

e ta

x ex

pens

e, n

et

B

agia

n at

as r

ugi e

ntita

s as

osia

si

(16.

305.

874.

297)

Sha

re in

loss

es o

f the

ass

ocia

tes

La

ba ta

hun

berja

lan

yang

dap

at

di

atrib

usik

an k

epad

a ke

pent

inga

n

In

com

e fo

r th

e ye

ar a

ttrib

utab

le to

no

n-pe

ngen

dali

(49

.645

.477

.205

)

non-

cont

rolli

ng in

tere

sts

La

ba ta

hun

berja

lan

yang

dap

at

di

atrib

usik

an k

epad

a pe

mili

k

In

com

e fo

r th

e ye

ar a

ttrib

utab

le

entit

as in

duk

2.

403.

605.

933.

399

to o

wne

rs o

f the

par

ent c

ompa

ny

T

otal

ase

t

16.6

16.2

39.4

16.3

35

T

otal

ass

ets

T

otal

liab

ilita

s

2.72

2.20

7.63

3.64

6

T

otal

liab

ilitie

s

P

enyu

suta

n

40

3.19

0.02

3.70

2

D

epre

ciat

ion

P

enge

luar

an u

ntuk

bar

ang

mod

al

1

.163

.835

.079

.101

Cap

ital e

xpen

ditu

res

Page 405: Report KLBF FIN.pdf

The

orig

inal

con

solid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

her

ein

are

in In

done

sian

lang

uage

.

PT

KA

LB

E F

AR

MA

Tb

k. D

AN

EN

TIT

AS

AN

AK

NY

A

CA

TA

TA

N A

TA

S L

AP

OR

AN

KE

UA

NG

AN

KO

NS

OL

IDA

SIA

N

Tan

gg

al 3

1 D

esem

ber

201

7 d

an

Un

tuk

Tah

un

yan

g B

erak

hir

pad

a T

ang

gal

Ter

seb

ut

(D

isaj

ikan

dal

am R

up

iah

, kec

ual

i din

yata

kan

lain

)

PT

KA

LB

E F

AR

MA

Tb

k. A

ND

ITS

SU

BS

IDIA

RIE

S

NO

TE

S T

O T

HE

CO

NS

OL

IDA

TE

D

FIN

AN

CIA

L S

TA

TE

ME

NT

S

As

of

Dec

emb

er 3

1, 2

017

and

F

or

the

Yea

r th

en E

nd

ed

(Exp

ress

ed in

Ru

pia

h, u

nle

ss o

ther

wis

e st

ated

)

121

27.

INF

OR

MA

SI S

EG

ME

N (

lan

juta

n)

27.

SE

GM

EN

T IN

FO

RM

AT

ION

(co

nti

nu

ed)

Tah

un

yan

g b

erak

hir

pad

a 31

Des

emb

er 2

016/

Yea

r en

ded

Dec

emb

er 3

1, 2

016

P

rod

uk

D

istr

ibu

si d

an

Ob

at R

esep

/

Kes

ehat

an/

L

og

isti

k/

Pre

scri

pti

on

C

on

sum

er

N

utr

isi/

Dis

trib

uti

on

an

d

K

on

solid

asia

n/

P

har

mac

euti

cal

H

ealt

h

N

utr

itio

nal

s

Lo

gis

tic

C

on

solid

ated

P

enju

alan

net

o 4

.467

.523

.263

.889

3.40

7.56

0.95

4.97

1

5.6

11.2

24.2

72.4

70

5.

887.

922.

466.

175

19.3

74.2

30.9

57.5

05

Net

sal

es

B

eban

pok

ok p

enju

alan

(1

.888

.230

.116

.664

) (

1.50

1.66

9.80

7.65

3)

(2.3

78.2

78.4

63.4

35)

(4.1

18.0

84.2

64.7

21)

(9.

886.

262.

652.

473)

Cos

ts o

f goo

ds s

old

La

ba b

ruto

2.5

79.2

93.1

47.2

25

1.

905.

891.

147.

318

3

.232

.945

.809

.035

1

.769

.838

.201

.454

9

.487

.968

.305

.032

G

ross

pro

fit

B

eban

pen

jual

an

(5.1

93.0

13.8

38.4

59)

S

ellin

g ex

pens

es

B

eban

um

um d

an a

dmin

istr

asi

(1

.046

.592

.722

.481

)

Gen

eral

and

adm

inis

trat

ive

expe

nses

Beb

an p

enel

itian

dan

pen

gem

bang

an

(1

91.7

13.2

33.9

22)

R

esea

rch

and

deve

lopm

ent e

xpen

ses

P

enda

pata

n op

eras

i lai

nnya

4

5.97

5.81

8.02

5 O

ther

ope

ratin

g in

com

e

Beb

an o

pera

si la

inny

a (

111.

512.

015.

811)

Oth

er o

pera

ting

expe

nses

Pen

ghas

ilan

bung

a

132.

333.

575.

576

Inte

rest

inco

me

B

eban

bun

ga d

an k

euan

gan

(2

8.14

8.52

5.28

0)

In

tere

st e

xpen

se a

nd fi

nanc

ial c

harg

es

B

eban

paj

ak p

engh

asila

n, n

eto

(74

0.30

3.52

6.67

9)

In

com

e ta

x ex

pens

e, n

et

B

agia

n at

as r

ugi e

ntita

s as

osia

si

(4

.108

.902

.450

) S

hare

in lo

sses

of t

he a

ssoc

iate

s

Laba

tahu

n be

rjala

n ya

ng d

apat

di

atrib

usik

an k

epad

a ke

pent

inga

n In

com

e fo

r th

e ye

ar a

ttrib

utab

le to

non-

peng

enda

li

(51.

150.

361.

001)

non-

cont

rolli

ng in

tere

sts

Laba

tahu

n be

rjala

n ya

ng d

apat

di

atrib

usik

an k

epad

a pe

mili

kIn

com

e fo

r th

e ye

ar a

ttrib

utab

le

en

titas

indu

k

2.2

99.7

34.5

72.5

50

to

ow

ners

of t

he p

aren

t com

pany

Tot

al a

set

15.

226.

009.

210.

657

Tot

al a

sset

s

T

otal

liab

ilita

s

2.7

62.1

62.0

69.5

72

T

otal

liab

ilitie

s

P

enyu

suta

n

39

7.06

9.42

8.54

1

D

epre

ciat

ion

P

enge

luar

an u

ntuk

bar

ang

mod

al

1

.039

.051

.354

.604

C

apita

l exp

endi

ture

s

Page 406: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

122

27. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 27. SEGMENT INFORMATION (continued)

Informasi mengenai segmen operasi Grup berdasarkan wilayah geografis adalah sebagai berikut:

Information about the Group’s operating segments by geographical location is as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Penjualan neto Net sales Domestik 19.099.297.113.198 18.376.621.320.832 Domestic Ekspor 1.082.823.053.418 997.609.636.673 Export

Total 20.182.120.166.616 19.374.230.957.505 Total

Aset Assets Domestik 15.976.962.621.671 14.654.231.389.233 Domestic

Pengeluaran untuk barang modal Capital expenditures Domestik 1.162.364.326.206 1.021.592.353.315 Domestic

Aset tidak lancar selain instrumen keuangan Non-current assets except financial dan aset pajak tangguhan instruments and deferred tax Domestik 6.275.270.057.108 5.393.173.201.005 Domestic Negara-negara asing 59.365.501.744 35.052.955.869 Foreign

Total 6.334.635.558.852 5.428.226.156.874 Total

28. PENJUALAN NETO 28. NET SALES

Rincian penjualan neto diklasifikasi berdasarkan

segmen operasi Grup seperti yang dijelaskan pada Catatan 27 di atas, adalah sebagai berikut:

The details of net sales classified according to the Group’s core operating segments, as explained in Note 27 above, are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Domestik Domestic

Obat resep 4.263.666.822.710 4.092.182.345.192 Prescription pharmaceutical Produk kesehatan 2.957.491.895.953 2.947.108.188.301 Consumer health Nutrisi 5.909.535.276.574 5.449.730.115.106 Nutritionals Distribusi dan logistik 5.968.603.117.961 5.887.600.672.233 Distribution and logistic

Sub-total 19.099.297.113.198 18.376.621.320.832 Sub-total

Ekspor Export

Obat resep 426.016.686.927 375.340.918.697 Prescription pharmaceutical Produk kesehatan 462.695.794.132 460.452.766.670 Consumer health Nutrisi 192.625.779.666 161.494.157.364 Nutritionals Distribusi dan logistik 1.484.792.693 321.793.942 Distribution and logistic

Sub-total 1.082.823.053.418 997.609.636.673 Sub-total

Total 20.182.120.166.616 19.374.230.957.505 Total

Pada tahun 2017 dan 2016, tidak terdapat penjualan kepada satu pelanggan yang jumlah penjualan selama setahun melebihi 10% dari penjualan neto konsolidasian.

In 2017 and 2016, there were no sales to any single customer with annual cumulative amount exceeding 10% of consolidated net sales.

Page 407: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

123

29. BEBAN POKOK PENJUALAN 29. COST OF GOODS SOLD

Rincian beban pokok penjualan adalah sebagai berikut:

The details of cost of goods sold are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Bahan baku dan kemasan yang digunakan 3.950.154.367.554 3.915.076.278.121 Raw and packaging materials used Upah buruh langsung 243.900.083.377 237.607.269.561 Direct labor Beban pabrikasi 1.529.493.058.874 1.334.636.945.714 Manufacturing overhead

Total Beban Produksi 5.723.547.509.805 5.487.320.493.396 Total Manufacturing Cost Persediaan Barang dalam Proses Work in Process Inventories Awal tahun 87.826.594.366 104.571.817.070 At beginning of year Akhir tahun (Catatan 9) (63.547.877.309) (87.826.594.366) At end of year (Note 9)

Beban Pokok Produksi 5.747.826.226.862 5.504.065.716.100 Cost of Goods Manufactured Persediaan Barang Jadi Finished Goods Inventories Awal tahun 747.319.848.800 543.200.557.185 At beginning of year Pembelian 502.333.938.828 468.231.963.267 Purchases Akhir tahun (Catatan 9) (814.371.254.875) (747.319.848.800) At end of year (Note 9)

Beban Pokok Penjualan - produksi 6.183.108.759.615 5.768.178.387.752 Cost of Goods Sold - manufacturing

Distribusi Distribution Persediaan Barang Jadi Finished Goods Inventories Awal tahun 1.542.736.974.810 1.550.393.996.947 At beginning of year Pembelian 4.381.615.958.707 4.110.427.242.584 Purchases

Persediaan Barang Jadi yang Tersedia untuk Dijual 5.924.352.933.517 5.660.821.239.531 Finished Goods Available for Sale Persediaan barang jadi akhir tahun (Catatan 9) (1.737.624.999.516) (1.542.736.974.810) Finished goods at end of year (Note 9)

Beban Pokok Penjualan - distribusi 4.186.727.934.001 4.118.084.264.721 Cost of Goods Sold - distribution

Total 10.369.836.693.616 9.886.262.652.473 Total

Pada tahun 2017 dan 2016, tidak ada pembelian

dari satu pihak pemasok dengan jumlah akumulasi setahun di atas 10% dari total penjualan neto konsolidasian.

In 2017 and 2016, there were no purchases made from any single supplier with annual cumulative amount exceeding 10% of consolidated net sales.

Page 408: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

124

30. BEBAN PENJUALAN 30. SELLING EXPENSES

Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The details of selling expenses are as follows: Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Promosi 1.770.001.487.841 1.754.483.283.401 Promotions Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 1.175.038.169.851 1.138.608.285.736 Salaries, wages and employee benefits

Transportasi dan pengiriman 484.781.590.363 455.778.361.660 Transportation and delivery Penelitian dan pengembangan pasar 386.007.082.090 378.723.531.559 Market research and development Perlengkapan penjualan 355.994.255.068 346.821.818.650 Selling supplies Perjalanan, konferensi dan pertemuan 248.667.700.644 262.716.371.030 Travelling, conferences and conventions Royalti (Catatan 41) 176.899.581.729 161.194.937.159 Royalty (Note 41)

Penyusutan (Catatan 14) 111.932.979.362 116.653.623.784 Depreciation (Note 14) Sewa 99.136.797.189 112.435.295.998 Rental

Jasa profesional 69.906.481.814 89.290.612.200 Professional fees Penghapusan persediaan 64.462.648.203 86.701.128.376 Inventories written-off

Pemeliharaan dan perbaikan 57.093.439.043 51.457.755.361 Repairs and maintenance Peralatan dan perlengkapan 40.447.398.319 51.743.558.435 Equipment and supplies Pensiun 37.606.646.912 25.902.661.896 Pension costs Listrik, air dan gas 29.758.260.758 26.728.551.898 Electricity, water and gas

Pos dan telekomunikasi 27.427.714.521 37.464.504.207 Postage and telecommunication Representasi dan jamuan 26.518.864.209 31.873.147.349 Representation and entertainment Keamanan dan kebersihan 26.191.936.536 24.108.577.353 Security and housekeeping Asuransi dan pajak 16.575.277.909 17.146.400.596 Insurance and taxes Penjualan kanvasing 5.350.990.452 14.497.659.652 Sales canvassing Pelatihan dan perekrutan 3.402.701.851 5.480.284.540 Training and recruitment

Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 4.052.459.101 3.203.487.619 Others (each below Rp5 billion)

Total 5.217.254.463.765 5.193.013.838.459 Total

31. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 31. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Rincian beban umum dan administrasi adalah sebagai berikut:

The details of general and administrative expenses are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 590.723.905.886 529.766.583.709 Salaries, wages and employee benefits Penyusutan (Catatan 14) 105.152.668.324 98.724.529.717 Depreciation (Note 14) Pemeliharaan dan perbaikan 80.319.012.274 75.067.427.752 Repairs and maintenance Perjalanan, konferensi dan pertemuan 72.917.962.390 81.019.788.838 Travelling, conferences and conventions Amortisasi 45.357.367.964 38.602.856.730 Amortization Jasa profesional 39.213.562.621 31.657.019.673 Professional fees Pelatihan dan perekrutan 31.530.273.200 25.129.580.131 Training and recruitment expense Listrik, air dan gas 29.405.341.305 26.176.487.597 Electricity, water and gas Perijinan dan keamanan 28.040.556.500 24.912.455.483 License and security Sewa 24.423.279.248 20.248.496.677 Rental Pos dan telekomunikasi 17.926.603.514 18.197.955.991 Postage and telecommunication Asuransi dan pajak 17.403.786.206 16.079.025.224 Insurance and taxes Peralatan dan perlengkapan 16.563.225.433 16.775.249.827 Equipment and supplies Pensiun 14.568.308.554 14.427.247.432 Pension costs Hubungan masyarakat 10.552.188.893 13.293.987.535 Public relations Transportasi dan pengiriman 6.529.281.893 6.175.353.890 Transportation and delivery Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 10.754.185.072 10.338.676.275 Others (each below Rp5 billion)

Total 1.141.381.509.277 1.046.592.722.481 Total

Page 409: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

125

32. BEBAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN 32. RESEARCH AND DEVELOPMENT EXPENSES Rincian beban penelitian dan pengembangan

adalah sebagai berikut: The details of research and development expenses

are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 112.948.137.674 94.554.463.807 Salaries, wages and employee benefits Bahan baku 27.079.249.280 20.955.902.375 Materials Penelitian dan pengembangan 20.900.742.587 15.800.325.134 Research and development Penyusutan (Catatan 14) 18.795.972.415 14.081.551.329 Depreciation (Note 14)

Percobaan klinis 17.385.325.934 13.073.561.610 Clinical trials Peralatan dan perlengkapan 9.480.341.091 6.734.854.385 Equipment and supplies Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 33.315.893.459 26.512.575.282 Others (each below Rp5 billion)

Total 239.905.662.440 191.713.233.922 Total

33. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN 33. INTEREST EXPENSE AND FINANCIAL

CHARGES

Rincian beban bunga dan keuangan adalah sebagai berikut:

The details of interest expense and financial charges are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Bunga dari utang bank 26.023.916.550 17.887.935.273 Interest from bank loans Beban administrasi 10.261.662.489 10.113.178.166 Administration charges Bunga atas utang sewa pembiayaan 106.046.714 147.411.841 Interest from finance lease payables

Total 36.391.625.753 28.148.525.280 Total

34. PENGHASILAN BUNGA 34. INTEREST INCOME

Penghasilan bunga diperoleh dan dihasilkan dari: Interest income was derived and earned from the

following: Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Call deposit dan deposito berjangka 119.839.200.690 121.377.232.726 Call and time deposits Jasa giro dan lainnya 14.089.106.739 9.549.908.084 Current accounts and others Aset keuangan lancar lainnya 985.985.158 1.406.434.766 Other current financial assets

Total 134.914.292.587 132.333.575.576 Total

Page 410: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

126

35. BEBAN OPERASI LAINNYA 35. OTHER OPERATING EXPENSES Beban operasi lainnya terdiri dari: Other operating expenses consist of:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Penyisihan persediaan Provision for inventory usang (Catatan 9) 39.466.329.162 29.292.739.067 obsolescence (Note 9) Beban pajak final atas penghasilan bunga 26.755.479.718 26.074.295.699 Final tax expense on interest income Penghapusan persediaan 11.756.454.078 33.909.635.396 Inventories written-off

Cadangan penurunan Provision for impairment losses on nilai piutang usaha (Catatan 5) 8.314.730.523 4.422.193.714 trade receivables (Note 5)

Beban pajak final atas penghasilan sewa 4.788.644.493 3.453.682.595 Final tax expense on rent income Beban pajak 1.464.266.112 9.405.244.769 Tax charges Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 4.341.570.240 4.954.224.571 Others (each below Rp5 billion)

Total 96.887.474.326 111.512.015.811 Total

36. PENDAPATAN OPERASI LAINNYA 36. OTHER OPERATING INCOME Pendapatan operasi lainnya terdiri dari: Other operating income consist of:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Laba penjualan aset tetap (Catatan 14) 11.660.714.074 6.445.419.443 Gain on sale of fixed assets (Note 14) Lain-lain (masing-masing di bawah Rp5 miliar) 30.454.856.189 39.530.398.582 Others (each below Rp5 billion)

Total 42.115.570.263 45.975.818.025 Total

37. DANA PENSIUN DAN LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG

37. PENSION FUND AND LONG-TERM LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS

Grup menyelenggarakan program dana pensiun manfaat pasti untuk seluruh karyawan tetapnya. Program ini memberikan imbalan pasca kerja berdasarkan penghasilan dasar pensiun dan masa kerja karyawan. Dana pensiun Grup dikelola oleh Dana Pensiun Kalbe, yang telah memperoleh izin dari Menteri Keuangan Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Kep-036/KM/12/2006 tanggal 27 Juli 2006. Pendanaan program pensiun Grup berasal dari kontribusi pemberi kerja berkisar antara 7,60% sampai dengan 9,03% dari penghasilan dasar pensiun.

The Group has defined benefit retirement plans covering all of its permanent employees. These plans provide post employment benefits based on basic pensionable earnings and years of service of the employees. The Group’s pension plans are managed by Dana Pensiun Kalbe, which has obtained license from the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia in its Decision Letter No. Kep-036/KM/12/2006 dated July 27, 2006. The Group’s contribution/funding to the said pension programs are determined at rates ranging from 7.60% to 9.03% of basic pensionable earnings of the covered employees.

Page 411: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

127

37. DANA PENSIUN DAN LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG (lanjutan)

37. PENSION FUND AND LONG-TERM LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Selain program dana pensiun manfaat pasti, Grup juga memberikan imbalan pasca-kerja lainnya untuk karyawan sesuai dengan Undang-undang Ketenagakerjaan.

Besides defined benefit retirement plans, the Group also provides other post-employment benefits for employees under the Labor law.

Komponen dari beban imbalan kerja Grup yang dibebankan pada beban gaji, upah dan kesejahteraan karyawan pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian dan total liabilitas yang diakui di laporan posisi keuangan konsolidasian untuk dana pensiun dan estimasi liabilitas imbalan kerja jangka panjang karyawan berdasarkan perhitungan aktuaris independen yang dilakukan oleh PT Pointera Aktuarial Strategis adalah sebagai berikut:

The components of employee benefits expense of the Group which are charged to the salaries, wages and employee benefits expenses in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income and total amount of defined benefit retirements and estimated long-term liabilities for employee benefits recognized in the consolidated statement of financial position based on an independent actuary’s calculation performed by PT Pointera Aktuarial Strategis are as follows:

Beban imbalan kerja, neto Employe benefits expense, net

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017/ Year Ended December 31, 2017

Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Total/ Program Unfunded Total

Beban jasa kini 92.709.426.699 38.004.918.757 130.714.345.456 Current service costs Beban bunga 53.830.767.203 20.457.653.430 74.288.420.633 Interest costs Hasil yang diharapkan Expected investments atas aset program (69.667.283.186) - (69.667.283.186) income of plan assets

Total 76.872.910.716 58.462.572.187 135.335.482.903 Total

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016/ Year Ended December 31, 2016

Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Total/ Program Unfunded Total

Beban jasa kini 82.363.604.530 33.452.754.249 115.816.358.779 Current service costs Beban bunga 51.606.659.442 20.428.332.910 72.034.992.352 Interest costs Hasil yang diharapkan Expected investments atas aset program (75.772.108.612) - (75.772.108.612) income of plan assets

Total 58.198.155.360 53.881.087.159 112.079.242.519 Total

Liabilitas imbalan kerja jangka panjang Long-term liabilities for employee benefits

31 Desember 2017/ December 31, 2017 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Nilai kini liabilitas imbalan 891.143.975.295 338.732.404.430 Present value of long-term kerja jangka panjang liabilities for employee benefits Nilai wajar aset neto (978.897.802.834) - Net fair value of plan assets

Estimasi liabilitas imbalan Estimated long-term liabilities for kerja jangka panjang employee benefits (aset dana pensiun) (87.753.827.539) 338.732.404.430 (pension plan assets)

Page 412: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

128

37. DANA PENSIUN DAN LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG (lanjutan)

37. PENSION FUND AND LONG-TERM LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Liabilitas imbalan kerja jangka panjang (lanjutan) Long-term liabilities for employee benefits

(continued) 31 Desember 2016/ December 31, 2016 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Nilai kini liabilitas imbalan 782.024.531.878 300.079.433.632 Present value of long-term kerja jangka panjang liabilities for employee benefits Nilai wajar aset neto (960.766.134.135) - Net fair value of plan assets

Estimasi liabilitas imbalan Estimated long-term liabilities for kerja jangka panjang employee benefits (aset dana pensiun) (178.741.602.257) 300.079.433.632 (pension plan assets)

Mutasi nilai kini dari liabilitas imbalan kerja jangka panjang adalah sebagai berikut:

The movements in the present value of long-term liabilities for employee benefits are as follows:

31 Desember 2017/ December 31, 2017 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Saldo awal tahun 782.024.531.878 300.079.433.632 Beginning balance Beban jasa kini 92.709.426.699 38.004.918.757 Current service cost Beban bunga 53.830.767.203 20.457.653.430 Interest cost Imbalan yang dibayarkan (75.518.549.482) (45.410.306.139) Benefits paid Rugi pengukuran kembali 38.097.798.997 25.600.704.750 Remeasurement loss

Saldo akhir tahun 891.143.975.295 338.732.404.430 Balance at end of the year 31 Desember 2016/ December 31, 2016 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Saldo awal tahun 649.354.699.791 254.536.598.211 Beginning balance Beban jasa kini 82.363.604.530 33.452.754.249 Current service cost Beban bunga 51.606.659.442 20.428.332.910 Interest cost Imbalan yang dibayarkan (38.629.280.962) (34.754.306.184) Benefit paid Rugi pengukuran kembali 37.328.849.077 26.416.054.446 Remeasurement loss

Saldo akhir tahun 782.024.531.878 300.079.433.632 Balance at end of the year

Page 413: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

129

37. DANA PENSIUN DAN LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG (lanjutan)

37. PENSION FUND AND LONG-TERM LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Liabilitas imbalan kerja jangka panjang (lanjutan) Long-term liabilities for employee benefits

(continued)

Mutasi nilai wajar dari aset dana pensiun adalah sebagai berikut:

The movements in the fair value of pension plan assets are as follows:

Program Dana Pensiun/ Pension Program 2017 2016

Saldo awal tahun 960.766.134.135 902.048.912.050 Beginning balance Pendapatan Bunga 69.667.283.186 75.772.108.612 Interest income Kontribusi yang dibayarkan Grup 64.491.877.949 35.517.680.180 Group contribution paid Imbalan yang dibayarkan (75.518.549.482) (38.629.280.962) Benefit paid Rugi pengukuran kembali (40.508.942.954) (13.943.285.745) Remeasurement loss

Saldo akhir tahun 978.897.802.834 960.766.134.135 Balance at end of the year

Mutasi liabilitas imbalan kerja jangka panjang (aset dana pensiun) Grup adalah sebagai berikut:

Movements in the long-term liabilities for employeee benefits (pension plan assets) of the Group are as follows:

31 Desember 2017/ December 31, 2017 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Saldo awal tahun (178.741.602.257) 300.079.433.632 Balance at beginning of year Biaya diakui di laba rugi 76.872.910.716 58.462.572.187 Expense recognized in profit or loss Biaya diakui di penghasilan Expense recognized in other komprehensif lain 78.606.741.951 25.600.704.750 comprehensive income Imbalan yang dibayarkan - (45.410.306.139) Benefit paid Kontribusi yang dibayarkan Grup (64.491.877.949) - Group contribution paid

Saldo akhir tahun (87.753.827.539) 338.732.404.430 Balance at end of year

31 Desember 2016/ December 31, 2016 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Saldo awal tahun (252.694.212.259) 254.536.598.211 Balance at beginning of year Biaya diakui di laba rugi 58.198.155.360 53.881.087.159 Expense recognized in profit or loss Biaya diakui di penghasilan Expense recognized in other komprehensif lain 51.272.134.822 26.416.054.446 comprehensive income Imbalan yang dibayarkan - (34.754.306.184) Benefit paid Kontribusi yang dibayarkan Grup (35.517.680.180) - Group contribution paid

Saldo akhir tahun (178.741.602.257) 300.079.433.632 Balance at end of year

Page 414: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

130

37. DANA PENSIUN DAN LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG (lanjutan)

37. PENSION FUND AND LONG-TERM LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Mutasi dari keuntungan (kerugian) aktuarial pada penghasilan komprehensif lain adalah sebagai berikut:

The movement of actuarial gains (losses) recognized as other comprehensive income is as follows:

31 Desember 2017/ December 31, 2017 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Saldo awal tahun (205.987.950.510) (84.725.505.771) Balance at beginning of year Kerugian tahun berjalan (78.606.741.951) (25.600.704.750) Actual loss during the year

Saldo akhir tahun (284.594.692.461) (110.326.210.521) Balance at end of year

31 Desember 2016/ December 31, 2016 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

Saldo awal tahun (154.715.815.688) (58.309.451.325) Balance at beginning of year Kerugian tahun berjalan (51.272.134.822) (26.416.054.446) Actual loss during the year

Saldo akhir tahun (205.987.950.510) (84.725.505.771) Balance at end of year

Nilai kini liabilitas imbalan kerja jangka panjang dan penyesuaian berdasarkan pengalaman atas liabilitas adalah sebagai berikut:

The present value of long-term liabilities for employee benefits and experience adjustments on liabilities are as follows:

2017 2016

Nilai kini liabilitas Present value of long-term imbalan kerja jangka panjang 338.732.404.430 300.079.433.632 liabilities for employee benefits Penyesuaian berdasarkan pengalaman atas liabilitas 22.280.189.016 16.203.221.858 Experience adjustments on liabilities

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, AKPI, entitas anak di Filipina, mengakui liabilitas imbalan kerja masing-masing sebesar Rp99.604.896 dan Rp122.293.888, yang dihitung berdasarkan “The Retirement Pay Law R.A. No. 7641, Philippines.”

As of December 31, 2017 and 2016, AKPI, a subsidiary in the Philippines, recognized the employee benefits liability amounting to Rp99,604,896 and Rp122,293,888, respectively, which were calculated based on “The Retirement Pay Law R.A. No. 7641, Philippines.”

Pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016, jumlah estimasi liabilitas imbalan kerja jangka panjang yang diakui Grup masing-masing sebesar Rp338.832.009.326 dan Rp300.201.727.520.

As of December 31, 2017 and 2016, the total estimated long-term liabilities for employee benefits recognized by the Group amounting to Rp338,832,009,326 and Rp300,201,727,520, respectively.

Page 415: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

131

37. DANA PENSIUN DAN LIABILITAS IMBALAN KERJA JANGKA PANJANG (lanjutan)

37. PENSION FUND AND LONG-TERM LIABILITIES FOR EMPLOYEE BENEFITS (continued)

Asumsi utama yang digunakan oleh aktuaris adalah sebagai berikut:

The principal assumptions used for the said actuarial calculations are as follows:

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember/ Year Ended December 31

2017 2016

Tingkat diskonto 7,25% 8,40% Discount rate Tingkat kenaikan gaji per tahun 7,00% 8,00% Annual rate of increase in compensation Tabel mortalita 100% TMI2011 100% TMI2011 Mortality table Tingkat cacat tetap 0,01% TMI2011 0,01% TMI2011 Permanent disability rate Tingkat pengunduran diri 0,5% - 2% 0,5% - 2% Resignation rate Usia pensiun 55 tahun/years 55 tahun/years Retirement age

Tabel berikut menunjukkan sensitivitas atas kemungkinan perubahan tingkat suku bunga pasar, dengan variabel lain dianggap tetap, terhadap liabilitas imbalan kerja jangka panjang, beban jasa kini dan beban bunga pada tanggal 31 Desember 2017:

The following table demonstrates the sensitivity to a reasonably possible change in market interest rates, with all other variables held constant, of the long-term liabilities for employee benefits, current service cost and interest cost as of December 31, 2017:

Liabilitas imbalan kerja Beban jasa jangka panjang/ kini dan Long-term beban bunga/ liabilities for Current service employee cost and benefits interest cost

Kenaikan suku bunga dalam basis 100 poin (1.891.186.012) (1.551.930.366) Increase in interest rate in 100 basis points Penurunan suku bunga dalam basis 100 poin 2.916.814.771 1.909.884.357 Decrease in interest rate in 100 basis points

Analisis profil jatuh tempo pembayaran imbalan kerja jangka panjang pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016:

The maturity profile analysis of the long-term employee benefits payments as of December 31, 2017 and 2016:

31 Desember 2017/December 31, 2017 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

1 tahun 39.621.057.814 12.245.952.428 Within 1 year 2 - 5 tahun 163.037.298.177 55.623.380.871 2 - 5 years 5 - 10 tahun 240.726.845.678 88.628.251.075 5 - 10 years Lebih dari 10 tahun 447.758.773.626 182.234.820.056 Beyond 10 years

Total 891.143.975.295 338.732.404.430 Total

31 Desember 2016/December 31, 2016 Program Dana Pensiun/ Tanpa Pension Pendanaan/ Program Unfunded

1 tahun 48.277.485.352 14.677.167.208 Within 1 year 2 - 5 tahun 139.310.495.030 47.601.155.036 2 - 5 years 5 - 10 tahun 207.013.859.395 76.834.200.316 5 - 10 years Lebih dari 10 tahun 387.422.692.101 160.966.911.072 Beyond 10 years

Total 782.024.531.878 300.079.433.632 Total

Page 416: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

132

38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN

38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES

Liabilitas keuangan utama Grup terdiri dari utang bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek, utang sewa pembiayaan, utang lain-lain jangka panjang dan utang bank jangka panjang. Grup juga mempunyai aset keuangan yang terdiri dari kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, aset keuangan lancar lainnya, aset keuangan tidak lancar lainnya dan aset tidak lancar lainnya. Tujuan utama dari instrumen keuangan ini adalah untuk membiayai kegiatan operasional Grup.

The Group’s principal financial liabilities consist of short-term bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, short-term liabilities for employee benefits, finance lease payables, other long-term liability and long-term bank loans. The Group also has financial assets, which consist of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, other current financial assets, other non-current financial assets and other non-current assets. The main purpose of these financial instruments is to fund the Group’s operations.

Telah menjadi kebijakan Grup bahwa tidak akan ada perdagangan dalam instrumen keuangan yang akan dilakukan.

It is and has been the Group's policy that no trading in financial instruments shall be undertaken.

Risiko utama dari instrumen keuangan Grup adalah risiko tingkat suku bunga, risiko fluktuasi mata uang asing, risiko kredit dan risiko likuiditas. Berikut adalah penjelasan masing-masing risiko dan kebijakan yang disetujui Grup untuk mengelola risiko tersebut:

The main risks arising from the Group’s financial instruments are interest rate risk, foreign currency risk, credit risk and liquidity risk. Following are the description for each risks and policy which has been agreed by the Group to manage the risks:

a. Risiko tingkat suku bunga a. Interest rate risk Risiko tingkat suku bunga yang dihadapi Grup

terutama timbul dari pinjaman untuk tujuan modal kerja dan investasi. Pinjaman dengan berbagai tingkat suku bunga variabel menghadapkan Grup kepada nilai wajar risiko tingkat suku bunga.

The Group’s interest rate risk mainly arises from loans for working capital and investment purposes. Loans at variable rates expose the Group to fair value interest rate risk.

Saat ini, Grup tidak mengimplementasikan

kebijakan formal lindung nilai atas risiko suku bunga.

Currently, the Group does not implement a formal hedging policy for interest rate exposures.

Pada tanggal 31 Desember 2017, jika tingkat

suku bunga pinjaman lebih tinggi/lebih rendah sebesar 100 basis poin dengan semua variabel konstan, laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 akan lebih rendah/tinggi sebesar Rp3,16 miliar.

As at December 31, 2017, had the interest rates of the loans and borrowings been 100 basis points higher/lower with all other variables held constant, consolidated income before income tax expense for the year ended December 31, 2017 would have been Rp3.16 billion lower/higher.

b. Risiko mata uang asing b. Foreign currency risk Risiko mata uang asing adalah risiko nilai wajar

arus kas masa depan yang berfluktuasi karena perubahan kurs pertukaran mata uang asing.

Foreign currency risk is the risk that the fair value or future cash flows of a financial instrument will fluctuate because of changes in foreign exchange rates.

Mata uang penyajian adalah Rupiah. Kinerja

keuangan Grup dipengaruhi oleh fluktuasi dalam nilai tukar mata uang Rupiah, Dolar A.S. dan Euro.

The presentation currency is Rupiah. The Group’s financial performance is influenced by the fluctuation in the exchange rates between Rupiah, U.S. Dollar and Euro.

Page 417: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

133

38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

b. Risiko mata uang asing (lanjutan) b. Foreign currency risk (continued) Selain karena pinjaman, Grup juga membeli

alat-alat kesehatan dan bahan baku dalam mata uang asing, antara lain Dolar A.S., Euro atau harga yang secara signifikan dipengaruhi oleh tolak ukur perubahan harganya dalam mata uang asing (terutama Dolar A.S.) seperti yang dikutip dari pasar internasional.

Besides loans, the Group also purchases medical equipment and raw materials using foreign currencies, such as U.S. Dollar, Euro or which price is significantly influenced by their benchmark price movements in foreign currencies (mainly U.S. Dollar) as quoted in the international markets.

Grup akan menghadapi risiko mata uang asing

jika pendapatan dan pembelian Grup dalam mata uang asing tidak seimbang dalam hal jumlah atau pemilihan waktu.

The Group has exposure to foreign currency risk if the revenue and purchases of the Group denominated in foreign currency are not evenly matched in terms of quantity or timing.

Saat ini, Grup tidak mengimplementasikan

kebijakan formal lindung nilai untuk laju pertukaran mata uang asing. Untuk mengurangi risiko ini, Grup merencanakan pembelian mata uang asing yang cukup untuk pembelian produk impor, pemantauan mata uang asing yang intensif serta perencanaan waktu pembelian yang tepat.

Currently, the Group does not implement any formal hedging policy for foreign exchange exposure. The Group plans for the proper buying of foreign currencies for the import purchase, intensive foreign currency monitoring and proper timing in purchasing to reduce the foreign currency risk.

Pada tanggal 31 Desember 2017, jika nilai tukar

Rupiah terhadap Dolar A.S. dan Euro melemah/menguat sebanyak 1% dengan semua variabel konstan, laba konsolidasian sebelum beban pajak penghasilan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 akan lebih rendah/tinggi sebesar Rp5,06 miliar, terutama sebagai akibat kerugian/keuntungan translasi kas dan setara kas, piutang, utang, utang bank, utang sewa pembiayaan dan beban akrual dalam Dolar A.S. dan Euro.

As at December 31, 2017, had the exchange rate of Rupiah against U.S. Dollar and Euro depreciated/appreciated by 1%, with all other variables held constant, consolidated income before income tax expense for the year ended December 31, 2017 would have been Rp5.06 billion lower/higher, mainly as a result of foreign exchange losses/gains on the translation of cash and cash equivalents, account receivables, account payables, bank loans, finance lease payables and accrued expenses denominated in U.S. Dollar and Euro.

c. Risiko kredit c. Credit risk Risiko kredit adalah risiko jika pihak debitur

tidak memenuhi liabilitasnya yang menyebabkan kerugian keuangan.

Credit risk is the risk that the counterparty will not meet its obligations, leading to a financial loss.

Risiko kredit yang dihadapi oleh Grup berasal

dari kredit yang diberikan kepada pelanggan dan penempatan rekening koran dan deposito.

The Group is exposed to credit risk arising from the credit granted to its customers and placement of current accounts and deposits in the banks.

Grup telah mengambil beberapa kebijakan yang

dianggap penting untuk mengurangi risiko ini, yaitu untuk memastikan bahwa penjualan produk hanya ditujukan kepada pelanggan yang dapat dipercaya dan terbukti mempunyai sejarah kredit yang baik.

To mitigate this risk, the Group has policies in place to ensure that sales of products are made only to creditworthy customers with proven track record or good credit history.

Page 418: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

134

38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

c. Risiko kredit (lanjutan) c. Credit risk (continued) Grup juga memberlakukan kebijakan dimana

semua pelanggan yang akan melakukan pembelian secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit dan memberlakukan batasan kredit untuk pelanggan tertentu. Grup memberikan jangka waktu kredit berkisar antara 30 (tiga puluh) sampai dengan 45 (empat puluh lima) hari dari tanggal penerbitan faktur. Langkah preventif lain yang diambil Grup adalah sebagai berikut: pemantauan yang intensif terhadap saldo dan umur piutang serta pemberian diskon untuk pembayaran tunai guna mengurangi kemungkinan piutang yang tidak tertagih. Untuk mengurangi risiko kredit, Grup akan menghentikan penyaluran semua produk kepada pelanggan yang gagal bayar.

It is the Group's policy that all customers who wish to trade on credit are subject to credit verification procedures and credit limitations for some customers. The Group grants customers credit terms ranging from 30 (thirty) to 45 (forty five) days from the issuance of invoice. The other preventive actions taken by the Group are as follows: the intensive monitoring on the receivables amount and aging and granting discount for cash payment to reduce the uncollectible receivables. To minimize credit risk, the Group will hold all products distribution to defaulted customers.

Risiko kredit atas penempatan rekening koran

dan deposito dikelola oleh manajemen sesuai dengan kebijakan Grup. Grup memilih menempatkan dananya pada bank-bank terkemuka yang telah memiliki reputasi yang baik. Investasi atas kelebihan dana dibatasi untuk tiap-tiap bank dan kebijakan ini dievaluasi setiap tahun oleh dewan direksi. Pembatasan tersebut ditetapkan untuk meminimalkan risiko kredit sehingga mengurangi kemungkinan kerugian akibat kebangkrutan bank-bank tersebut.

Credit risk arising from placements of current accounts and deposits is managed in accordance with the Group’s policy. The Group opted to place its fund in leading and reputable banks. Investments of surplus funds are limited for each bank and reviewed annually by board of directors. Such limits are set to minimize the concentration of credit risk and therefore mitigate financial loss through potential failure of the banks.

Pada tanggal pelaporan, eksposur maksimum Grup terhadap risiko kredit adalah sebesar nilai tercatat masing-masing kategori dari aset keuangan yang disajikan pada laporan posisi keuangan konsolidasian.

At the reporting date, the Group’s maximum exposure to credit risk is represented by the carrying amount of each class of financial assets presented in the consolidated statement of financial position.

d. Risiko likuiditas d. Liquidity risk Risiko likuiditas adalah risiko atas kekurangan

dana dan untuk mengatasinya dengan menggunakan perangkat rencana likuiditas.

Liquidity risk is the risk to a shortage of funds and to solve the problem using a liquidity planning tool.

Grup mengelola likuiditasnya dalam membiayai

modal kerja dan melunasi utang yang jatuh tempo dengan menyediakan kas dan setara kas yang cukup. Untuk itu, Grup secara berkala menyusun dan mengevaluasi anggaran atau proyeksi arus kas dan realisasinya.

The Group manages its liquidity in financing its working capital and repayment of matured loan by providing sufficient cash and cash equivalents. Therefore, the Group prepares and evaluates budget or cash flow projection and its realization on regular basis.

Page 419: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

135

38. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan)

38. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVES AND POLICIES (continued)

d. Risiko likuiditas (lanjutan) d. Liquidity risk (continued)

Tabel di bawah ini merangkum profil jatuh

tempo liabilitas keuangan Grup berdasarkan arus kas kontraktual yang tidak terdiskonto.

The table below summarizes the maturity profile of the Group’s financial liabilities based on undiscounted contractual cashflows.

Dalam waktu Dalam waktu Lebih dari Total/ 1 tahun/ 1 - 5 tahun/ 5 tahun/ Total Within 1 year Within 1 - 5 years More than 5 years

31 Desember 2017 December 31, 2017 Utang bank jangka pendek 168.774.628.237 168.774.628.237 - - Short-term bank loans

Utang usaha 1.108.551.384.887 1.108.551.384.887 - - Trade payables Utang lain-lain 432.571.986.284 432.571.986.284 - - Other payables Beban akrual 289.821.941.676 289.821.941.676 - - Accrued expenses Liabilitas imbalan kerja Short-term liabilities jangka pendek 32.208.894.121 32.208.894.121 - - for employee benefits Utang sewa pembiayaan 3.212.114.166 1.947.610.904 1.264.503.262 - Finance lease payable Utang bank jangka panjang 147.005.157.896 2.666.666.667 144.338.491.229 - Long-term bank loans Utang lain-lain jangka panjang 9.800.000.000 - 9.800.000.000 - Other long-term liability

39. MANAJEMEN RISIKO PERMODALAN 39. CAPITAL RISK MANAGEMENT Tujuan utama pengelolaan modal Grup adalah untuk

memastikan pemeliharaan rasio modal yang sehat untuk mendukung usaha dan memaksimalkan imbalan bagi pemegang saham.

The primary objective of the Group’s capital management is to ensure that it maintains healthy capital ratios in order to support its business and maximize shareholder value.

Selain itu, Grup dipersyaratkan oleh Undang-

Undang Perseroan Terbatas efektif tanggal 16 Agustus 2007 untuk mengkontribusikan sampai dengan 20% dari modal saham ditempatkan dan disetor penuh ke dalam dana cadangan yang tidak boleh didistribusikan. Persyaratan permodalan eksternal tersebut dipertimbangkan oleh Grup pada Rapat Umum Pemegang Saham.

In addition, the Group is also required by the Corporate Law effective August 16, 2007 to contribute and to maintain a non-distributable reserve fund until the said reserve reaches 20% of the issued and fully paid share capital. This externally imposed capital requirements are considered by the Group at the Annual Shareholders’ General Meeting.

Grup mengelola struktur permodalan dan melakukan

penyesuaian terhadap perubahan kondisi ekonomi. Untuk memelihara dan menyesuaikan struktur permodalan, Grup dapat menyesuaikan pembayaran dividen kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru. Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakan maupun proses pada tahun 2017 dan 2016.

The Group manages its capital structure and makes adjustments to it, in light of changes in economic conditions. To maintain or adjust the capital structure, the Group may adjust the dividend payment to shareholders or issue new shares. No changes were made in the objectives, policies or processes for managing capital in 2017 and 2016.

Kebijakan Grup adalah mempertahankan struktur

permodalan yang sehat untuk mengamankan akses terhadap pendanaan pada biaya yang wajar.

The Group’s policy is to maintain a healthy capital structure in order to secure access to finance at a reasonable cost.

Page 420: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

136

40. NILAI WAJAR DARI INSTRUMEN KEUANGAN 40. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENTS

Tabel berikut menyajikan nilai tercatat dan estimasi nilai wajar dari instrumen keuangan Grup.

The following table sets out the carrying values and estimated fair values of the Group’s financial instruments.

31 Desember 2017/ 31 Desember 2016/ December 31, 2017 December 31, 2016

Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Nilai tercatat/ Nilai wajar/ Carrying values Fair values Carrying values Fair values

Aset Keuangan Financial Assets Kas dan setara kas 2.784.705.831.122 2.784.705.831.122 2.895.582.003.331 2.895.582.003.331 Cash and cash equivalents Piutang usaha 2.876.417.348.634 2.876.417.348.634 2.631.206.429.124 2.631.206.429.124 Trade receivables Piutang lain-lain 91.275.919.806 91.275.919.806 94.601.152.253 94.601.152.253 Other receivables Aset keuangan lancar lainnya 186.495.242.626 186.495.242.626 179.326.120.554 179.326.120.554 Other current financial assets Aset keuangan tidak lancar lainnya 53.386.000.000 53.386.000.000 47.350.500.000 47.350.500.000 Other non-current financial assets Aset tidak lancar lainnya 28.401.860.519 28.401.860.519 17.687.007.353 17.687.007.353 Other non-current assets

Total 6.020.682.202.707 6.020.682.202.707 5.865.753.212.615 5.865.753.212.615 Total

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities Utang bank jangka pendek 168.774.628.237 168.774.628.237 135.186.107.287 135.186.107.287 Short-term bank loans Utang usaha 1.108.551.384.887 1.108.551.384.887 1.127.307.240.258 1.127.307.240.258 Trade payables Utang lain-lain 432.571.986.284 432.571.986.284 451.213.413.753 451.213.413.753 Other payables Beban akrual 289.821.941.676 289.821.941.676 368.413.556.679 368.413.556.679 Accrued expenses Short-term liabilities Liabilitas imbalan kerja jangka pendek 32.208.894.121 32.208.894.121 40.566.890.894 40.566.890.894 for employee benefits

Utang sewa pembiayaan 3.212.114.166 3.212.114.166 3.474.184.598 3.474.184.598 Finance lease payables Utang bank jangka panjang 147.005.157.896 147.005.157.896 144.449.300.342 144.449.300.342 Long-term bank loans

Utang lain-lain jangka panjang 9.800.000.000 9.800.000.000 9.800.000.000 9.800.000.000 Other long-term liability

Total 2.191.946.107.267 2.191.946.107.267 2.280.410.693.811 2.280.410.693.811 Total

Berikut metode dan asumsi yang digunakan untuk estimasi nilai wajar:

The following methods and assumptions are used to estimate the fair value:

Nilai wajar kas dan setara kas, piutang usaha, piutang lain-lain, aset tidak lancar lainnya, utang bank jangka pendek, utang usaha, utang lain-lain, beban akrual, liabilitas imbalan kerja jangka pendek dan utang lain-lain jangka panjang mendekati nilai tercatat karena jangka waktu jatuh tempo yang singkat atas instrumen keuangan tersebut.

The fair value of cash and cash equivalents, trade receivables, other receivables, other non-current assets, short-term bank loans, trade payables, other payables, accrued expenses, short-term liabilities for employee benefits and other long-term liability approximate their carrying amounts largely due to short-term maturities of these instruments.

Nilai wajar atas utang sewa pembiayaan dinilai menggunakan diskonto arus kas berdasarkan tingkat suku bunga efektif.

The fair value of finance lease payables is determined by discounting cash flows effective interest rate.

Nilai wajar utang bank jangka panjang ditentukan sebesar biaya perolehan yang diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif dan tingkat diskonto yang digunakan adalah suku bunga pinjaman tambahan pada pasar saat ini untuk jenis pinjaman yang sama.

The fair value of long-term bank loans is carried at amortized cost using the effective interest rate method and the discount rates used are the current market incremental lending rate for similar types of lending.

Aset keuangan lancar lainnya dan aset keuangan tidak lancar lainnya dicatat sebesar nilai wajar mengacu pada harga kuotasi yang dipublikasikan pada pasar aktif (Tingkat 1).

Other current financial assets and other non-current financial assets are carried at fair value using the quoted prices published in the active market (Level 1).

Page 421: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

137

41. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN 41. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS

Pihak Ketiga Third Parties Perusahaan Company

a. Perusahaan mengadakan perjanjian lisensi

dimana Perusahaan dapat memproduksi produk tertentu antara lain dengan perusahaan farmasi berikut: PT Pfizer Indonesia dan PT Eracita Astamida (secara bersama-sama disebut “Pemberi Lisensi”).

a. The Company entered into licensing agreements wherein the Company can manufacture certain products, among others with the following pharmaceutical companies: PT Pfizer Indonesia and PT Eracita Astamida (collectively referred to herein as the “Licensors”).

Berdasarkan perjanjian lisensi tersebut,

Perusahan memperoleh hak eksklusif untuk memproduksi, memasarkan dan melakukan pendaftaran produk-produk lisensi yang bersangkutan di Indonesia.

Under the related licensing agreements, the Company has the exclusive rights to produce, market and register the licensed products in Indonesia.

Sebagai kompensasinya, Perusahaan

membayar royalti kepada Pemberi Lisensi tertentu yang dihitung berdasarkan persentase tertentu yang telah disepakati dari penjualan neto produk berlisensi tersebut. Beban royalti tersebut disajikan sebagai bagian dari “Beban Penjualan” (Catatan 30).

As compensation, the Company pays royalty fees to certain Licensors computed based on certain agreed percentages of the net sales of the licensed products. Such royalty fees are presented as part of “Selling Expenses” (Note 30).

b. Perusahaan mengadakan perjanjian distribusi,

antara lain dengan Baxter Healthcare (Asia) Pte. Ltd., Singapura; Boryung Pharmaceutical Co., Ltd., Korea; PT Medtronic Indonesia; Cell Biotech Co., Ltd., Korea; Mundipharma Laboratories, GmbH, Jerman; Gan & Lee Pharmaceutical, Cina; Octapharma AG, Swiss; Sun Pharmaceutical Industries Ltd., India, sehubungan dengan pendistribusian produk-produk pemasok di wilayah Indonesia sesuai dengan syarat dan kondisi yang ditetapkan dalam perjanjian.

b. The Company entered into distribution agreements, among others with Baxter Healthcare (Asia) Pte. Ltd., Singapore; Boryung Pharmaceutical Co., Ltd., Korea; PT Medtronic Indonesia; Cell Biotech Co., Ltd., Korea; Mundipharma Laboratories GmbH, Germany; Gan & Lee Pharmaceutical, China; Octapharma AG, Switzerland; Sun Pharmaceutical Industries Ltd., India, in relation to the distribution of their products in the territory of Indonesia under the terms and conditions as stipulated in the agreements.

c. Pada tanggal 20 Mei 2013, Perusahaan

mengadakan perjanjian transfer teknologi dengan Shandong Kexing Bioproducts Co. Ltd., yang kemudian dirubah pada tanggal 1 Juni 2015. Sesuai perjanjian, Perusahaan sepakat untuk membayar beban transfer teknologi sebesar US$1,5 juta. Beban transfer teknologi yang telah dibayarkan Perusahaan sampai dengan tanggal 31 Desember 2017 sebesar US$1 juta (setara dengan Rp13.055.600.000) yang disajikan sebagai bagian akun “Aset Tidak Lancar Lainnya” di laporan posisi keuangan konsolidasian.

c. On May 20, 2013, the Company entered into a technology transfer agreement with Shandong Kexing Bioproducts Co. Ltd., which subsequently was amended on June 1, 2015. Based on this agreement, the Company agreed to pay the technology transfer fee for the amount of US$1.5 million. The technology transfer fee paid by the Company up to December 31, 2017 amounting to US$1 million (equivalent to Rp13,055,600,000) which is presented as part of ”Other Non-Current Assets” in the consolidated statement of financial position.

Page 422: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

138

41. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN (lanjutan)

41. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)

Pihak Ketiga (lanjutan) Third Parties (continued) Entitas Anak Subsidiaries Sanghiang Sanghiang d. Sanghiang mengadakan perjanjian lisensi

dengan Morinaga Milk Industry Co. Ltd., Jepang (Morinaga), yang berlaku efektif sampai dengan tanggal 1 September 2004. Perjanjian tersebut berlaku untuk setiap periode 10 (sepuluh) tahun dan apabila tidak ada pemberitahuan pada tahun kelima, periode perjanjian otomatis diperpanjang selama 5 (lima) tahun dari batas akhir dari periode terakhir yang berlaku. Berdasarkan perjanjian tersebut, Sanghiang berhak untuk memproduksi dan memasarkan produk susu bubuk berlisensi dengan merek dagang Morinaga di pasaran lokal.

Selain itu, Sanghiang juga mengadakan perjanjian lisensi dengan Morinaga yang berlaku dari tanggal 4 Juli 2014 sampai dengan tanggal 4 Juli 2019. Perjanjian ini otomatis diperpanjang selama 5 (lima) tahun. Berdasarkan perjanjian tersebut, Sanghiang berhak untuk memproduksi dan memasarkan produk minuman jadi berlisensi dengan merek dagang Morinaga di pasaran lokal. Sebagai kompensasinya, Sanghiang membayar royalti kepada Morinaga sesuai dengan persyaratan dan kondisi yang terdapat di dalam perjanjian. Beban royalti tersebut disajikan sebagai bagian dari “Beban Penjualan” (Catatan 30).

d. Sanghiang entered into a license agreement with Morinaga Milk Industry Co. Ltd., Japan (Morinaga), which was initially valid up to September 1, 2004. This agreement applied for every 10 (ten) years period and if there is no notice in the fifth year, the agreement period will automatically be extended for 5 (five) years starting from the said expiry date of the previous contract period. Based on this agreement, Sanghiang has the right to produce and distribute in the domestic market the licensed milk powder products under Morinaga’s trademarks.

In addition, Sanghiang also entered into a license agreement with Morinaga which is valid from July 4, 2014 until July 4, 2019. This agreement is automatically renewable for 5 (five) years. Based on this agreement, Sanghiang has the right to produce and distribute in the domestic market the licensed ready to drink products under Morinaga’s trademarks. As compensation, Sanghiang pays Morinaga royalty fees in accordance with the relevant terms and conditions, as defined in the agreements. Such royalty fees are presented as part of “Selling Expenses” (Note 30).

e. Sanghiang mengadakan beberapa perjanjian

dengan PT Monsyaga Prima (MP), PT Ultra Jaya Milk Tbk. (UJ), PT Milko Beverage Industry (MBI) dan PT Netania Kasih Karunia (NKK) untuk memproduksi produk tertentu atas nama Sanghiang. Perjanjian ini diperpanjang secara otomatis kecuali dihentikan oleh salah satu pihak. Sebagai kompensasinya, Sanghiang membayar MP, UJ, MBI dan NKK biaya produksi sesuai dengan persyaratan dan kondisi yang relevan untuk masing-masing perjanjian.

e. Sanghiang entered into separate agreements with PT Monsyaga Prima (MP), PT Ultra Jaya Milk Tbk. (UJ), PT Milko Beverage Industry (MBI) and PT Netania Kasih Karunia (NKK) to manufacture certain products on behalf of Sanghiang. These agreements are all automatically renewable unless written notice of termination is given by either party. As compensation, Sanghiang pays MP, UJ, MBI and NKK manufacturing fees in accordance with the relevant terms and conditions of their respective agreements.

Page 423: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

139

41. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN (lanjutan)

41. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)

Pihak Ketiga (lanjutan) Third Parties (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

Hexpharm Hexpharm f. Pada tanggal 2 Januari 2001, Hexpharm

mengadakan perjanjian kerjasama toll manufacturing (out) dengan PT Bernofarm. Biaya toll manufacturing ditentukan berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak. Perjanjian ini telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir pada tanggal 3 Juni 2009. Perjanjian ini diperpanjang secara otomatis kecuali dihentikan oleh salah satu pihak.

f. On January 2, 2001, Hexpharm entered into a toll manufacturing (out) agreement with PT Bernofarm. Toll manufacturing cost is determined based on the terms agreed by both parties. The agreement has been amended several times, the last amendment was on June 3, 2009. This agreement is automatically renewable unless written notice of termination is given by either party.

g. Hexpharm mengadakan perjanjian pengikatan

jual beli (PPJB) tanah dengan PT Pembangunan Deltamas, dimana Hexpharm sepakat untuk membeli sebidang tanah seluas 50.025 meter persegi di Kota Deltamas (Bekasi, Jawa Barat) sebesar Rp90,7 miliar (tidak termasuk PPN). Pada tanggal 31 Desember 2017, uang muka pembelian tanah tersebut sebesar Rp20,6 miliar (tidak termasuk PPN) dan disajikan sebagai bagian dari “Aset Tidak Lancar Lainnya” di laporan posisi keuangan konsolidasian.

g. Hexpharm entered into a binding sale and purchase agreement (PPJB) with PT Pembangunan Deltamas, wherein Hexpharm agreed to purchase a parcel of land covering a total area of 50,025 square meters in Kota Deltamas (Bekasi, West Java) with total amount of Rp90.7 billion (excluding VAT). As of December 31, 2017, the related advance payment amounting to Rp20.6 billion (excluding VAT) and is presented as part of “Other Non-current Assets” in the consolidated statement of financial position.

Saka Saka h. Saka mengadakan PPJB tanah dengan

PT Pembangunan Deltamas, dimana Saka sepakat untuk membeli sebidang tanah seluas 49.784 meter persegi di Kota Deltamas (Bekasi, Jawa Barat) sebesar Rp82 miliar (tidak termasuk PPN). Pada tanggal 31 Desember 2016, uang muka atas pembelian tanah tersebut sebesar Rp20,5 miliar dan disajikan sebagai bagian dari “Aset Tidak Lancar Lainnya” di laporan posisi keuangan konsolidasian. Sesuai ketentuan dalam PPJB, penandatanganan akta jual beli dan pemecahan sertifikat hak atas tanah akan dilakukan pada tahun 2018.

h. Saka entered into a PPJB with PT Pembangunan Deltamas, wherein Saka agreed to purchase a parcel of land covering a total area of 49,784 square meters in Kota Deltamas (Bekasi, West Java) with total amount Rp82 billion (excluding VAT). As of December 31, 2016, the related advance payment amounting to Rp20.5 billion and is presented as part of “Other Non-current Assets” in the consolidated statement of financial position. Pursuant to the provision in PPJB, the signing of final sale and purchase agreement, and the transfer of landrights ownership will be undertaken in 2018.

Pada tanggal 31 Desember 2017, tanah

tersebut telah dicatat sebagai bagian dari ”Aset Tetap”. Saldo utang dari pembelian tanah tersebut sebesar Rp24,6 miliar (termasuk PPN) dan disajikan sebagai bagian dari ”Utang Lain-lain - Pihak Ketiga” di laporan posisi keuangan konsolidasian.

As of December 31, 2017, the aforesaid land is presented as part of “Fixed Assets”. The outstanding payables arising from such land purchase amounting to Rp24.6 billion (including VAT) and is presented as part of “Other Payables - Third Parties” in the consolidated statement of financial position.

Page 424: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

140

41. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN (lanjutan)

41. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)

Pihak Ketiga (lanjutan) Third Parties (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) Saka (lanjutan) Saka (continued) i. Saka mengadakan perjanjian kerjasama toll

manufacturing (out) dengan PT Rama Emerald Multi Sukses, PT Mersifarma Tirmaku Mercusuar, PT Sampharindo Perdana dan PT Sukses Abadi Farmindo untuk memproduksi produk-produk OTC dan ethical tertentu. Biaya toll manufacturing ditentukan berdasarkan kesepakatan kedua belah pihak. Perjanjian ini diperpanjang secara otomatis kecuali dihentikan oleh salah satu pihak.

i. Saka entered into toll manufacturing (out) agreements with PT Rama Emerald Multi Sukses, PT Mersifarma Tirmaku Mercusuar, PT Sampharindo Perdana dan PT Sukses Abadi Farmindo to produce certain OTC and ethical products. Toll manufacturing cost is determined based on the terms agreed by both parties. This agreement is automatically renewable unless written notice of termination is given by either party.

Finusolprima Finusolprima j. Finusolprima mengadakan perjanjian kontrak

produksi dengan PT Fresenius Medical Care Indonesia (prinsipal), dimana Finusolprima setuju untuk memproduksi dan mengemas produk-produk tertentu milik prinsipal tersebut berdasarkan suatu kontrak produksi. Perjanjian tersebut berlaku selama 1 (satu) tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis kecuali dihentikan oleh salah satu pihak.

j. Finusolprima entered into a production contract with PT Fresenius Medical Care Indonesia (principal), wherein Finusolprima agreed to produce and package certain products owned by the principal based on the production contract. The agreement is valid for a period of 1 (one) year and is automatically renewable unless written notice of termination is given by either party.

Hale Hale k. Pada tanggal 27 Maret 2013, Hale

mengadakan perjanjian kerjasama dengan PT Pulau Sambu untuk penyediaan dan pembelian produk Hydro Coco, dimana PT Pulau Sambu ditunjuk sebagai pihak yang menyediakan dengan memproduksi dan menjual Hydro Coco kepada Hale sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati dalam perjanjian. Perjanjian ini berlaku selama 3 (tiga) tahun dan berakhir pada tanggal 27 Maret 2016 dan dapat diperpanjang secara otomatis kecuali dihentikan oleh salah satu pihak.

k. On March 27, 2013, Hale entered into a supply and purchase of Hydro Coco product agreement with PT Pulau Sambu, wherein PT Pulau Sambu was appointed as the supplier to produce and sell Hydro Coco to Hale in accordance with the terms as defined in the agreement. The agreement was valid for 3 (three) years up to March 27, 2016 and is automatically renewable unless written notice of termination is given by either party .

EPMT EPMT

l. EPMT mengadakan perjanjian distribusi

dengan beberapa pihak ketiga, yang terdiri dari pemasok dalam dan luar negeri, sehubungan dengan pendistribusian produk-produk pemasok di wilayah Indonesia sesuai dengan syarat dan kondisi yang ditetapkan dalam perjanjian. Perjanjian ini berlaku selama 1 (satu) hingga 5 (lima) tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis, kecuali bila diakhiri oleh salah satu pihak dengan pemberitahuan tertulis 90 (sembilan puluh) hari sebelumnya.

l. EPMT entered into distributorship agreements with several third parties, which consist of local and foreign suppliers, in relation to the distribution of their products in the territory of Indonesia under the terms and conditions as stated in the agreements. The agreements are valid for a period of 1 (one) to 5 (five) years and are automatically renewable, unless terminated by either party with a written notice 90 (ninety) days in advance.

Page 425: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

141

41. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN (lanjutan)

41. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)

Pihak Ketiga (lanjutan) Third Parties (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued) EMP EMP m. EMP mengadakan perjanjian distribusi dengan

PT Mega Andalan Kalasan (MAK), dimana EMP ditunjuk sebagai distributor eksklusif untuk memasarkan, menjual, menyalurkan dan melakukan pelayanan purnajual perabot dan peralatan rumah sakit yang diproduksi MAK untuk seluruh wilayah Indonesia. Perjanjian ini berlaku sampai dengan tanggal 10 Januari 2019.

m. EMP entered into a distributorship agreement with PT Mega Andalan Kalasan (MAK), whereby EMP is appointed as an exclusive distributor to market, sell, distribute and post-sale service of hospital furniture and equipment produced by MAK for all areas in Indonesia. This agreement is valid up to January 10, 2019.

ISI ISI n. ISI mengadakan perjanjian kerjasama dengan

PT Astrazeneca Indonesia (AZI), dimana ISI melakukan pengujian yang sudah ditentukan di dalam perjanjian untuk kepentingan AZI dan sebagai kompensasinya, ISI berhak menagih AZI imbal jasa yang disepakati. Perjanjian ini berlaku untuk periode 2 (dua) tahun.

n. ISI entered into an agreement with PT Astrazeneca Indonesia (AZI), whereby ISI will perform the clinical trials for AZI as stated in the agreement and as compensation, ISI charged an agreed service fee to AZI. This agreement is valid for a period of 2 (two) years.

KalGen KalGen o. KalGen mengadakan perjanjian lisensi dengan

DNA Laboratories Sdn. Bhd., (DNA) dimana DNA sepakat untuk memberikan lisensi eksklusif dan pengetahuan teknologi produk atas perlengkapan diagnostik dan/atau jasa pengujian analitis tertentu kepada KalGen. Sebagai kompensasi, KalGen harus membayar beban lisensi teknologi kepada DNA yang ditangguhkan dan dicatat sebagai bagian dari “Aset Takberwujud” (Catatan 15). Di samping itu, KalGen juga harus membayar royalti yang dihitung berdasarkan nilai penjualan produk yang dimaksud dalam perjanjian lisensi. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 10 (sepuluh) tahun dan dapat diperpanjang secara otomatis setiap tahun. Beban royalti tersebut disajikan sebagai bagian dari “Beban Penjualan” (Catatan 30).

o. KalGen entered into a license agreement with DNA Laboratories Sdn. Bhd., (DNA) whereby DNA agreed to grant an exclusive license and product technology know-how for certain diagnostic kits and/or analytical test services to KalGen. As compensation, KalGen shall pay technology license which was deferred and recorded as part of “Intangible Assets” (Note 15). In addition, KalGen shall also pay royalty fee calculated based on the sales value of such products stipulated in the license agreement. The agreement is valid for a period of 10 (ten) years and automatically renewable every year. Such royalty fee is presented as part of “Selling Expenses” (Note 30).

PML PML p. PML mengadakan perjanjian pemberian jasa

dengan pihak ketiga sehubungan dengan jasa uji produk untuk kepentingan klien sesuai dengan ketentuan dan syarat-syarat yang ditetapkan dalam perjanjian.

p. PML entered into service agreements with third parties, in relation to the product testing for its clients under the terms and conditions as stated in the agreements.

Page 426: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

142

41. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN (lanjutan)

41. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)

Pihak Ketiga (lanjutan) Third Parties (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

Bintang Toedjoe Bintang Toedjoe q. Pada tanggal 25 Juli 2017, Bintang Toedjoe

telah menandatangani Akta Jual Beli dengan PT Pembangunan Delta Mas, atas pembelian sebidang tanah seluas 100.085 meter persegi di Kota Deltamas sebesar Rp181.654.275.000 (termasuk PPN). Bintang Toedjoe telah melunasi seluruh pembayaran pembelian tanah tersebut.

q. On July 25, 2017, Bintang Toedjoe entered into sale and purchase agreement with PT Pembangunan Delta Mas, for the purchase of a parcel of land covering a total area of 100,085 square meters in Kota Deltamas (Bekasi, West Java) amounting to Rp181,654,275,000 (including VAT). Bintang Toedjoe has fully paid the aforesaid purchase of land.

r. Pada tanggal 4 April 2017, Bintang Toedjoe

mengadakan perjanjian kerjasama dengan PT Tata Nutrisana untuk menyediakan produk Ekstra Joss Bar. Perjanjian ini berlaku untuk jangka waktu 3 (tiga) tahun sampai dengan tanggal 10 Maret 2020, dan dapat diperpanjang secara otomatis kecuali dihentikan oleh salah satu pihak.

r. On April 4, 2017, Bintang Toedjoe entered into an agreement with PT Tata Nutrisana for the supply of Ekstra Joss Bar product. The agreement is valid for 3 (three) years up to March 10, 2020, and is automatically renewable unless written notice of termination is given by either party.

s. Pada tanggal 6 November 2017, Bintang

Toedjoe mengadakan perjanjian penelitian dengan Hangbang-Bio Co. Ltd., (HB) dan Universitas Surabaya untuk meneliti dan mengembangkan Cultivated Root of Mountain Gingseng (CRMG) untuk dapat menerapkan budidaya CRMG di Indonesia. Ruang lingkup perjanjian ini antara lain adalah dalam hal penyediaan bibit, peralatan dan ruang laboratorium. Jangka waktu penelitian adalah selama 1 (satu) tahun setelah ruang laboratorium selesai direnovasi dan siap beroperasi. Berdasarkan perjanjian, seluruh Hak atas Kekayaan Intelektual atas hasil atau akibat dari perjanjian ini merupakan milik Bintang Toedjoe.

s. On November 6, 2017, Bintang Toedjoe entered into a research agreement with Hangbang-Bio Co. Ltd., (HB) and University of Surabaya to conduct research and development of Cultivated Root of Mountain Gingseng (CRMG) which is applicable to CRMG cultivation in Indonesia. The scope of the aforesaid agreement, among others covers the supplies of the seeds, equipment and laboratory room. The period of the research is 1 (one) year after the laboratory room renovation is completed and ready to use. Based on the agreement, all of the resulting Intellectual Property Rights will belong to Bintang Toedjoe.

KGB KGB t. KGB mengadakan perjanjian lisensi dengan

Genexine dimana KGB sepakat untuk membayar beban lisensi setelah alih teknologi berhasil dilakukan sesuai dengan kriteria dan termin pembayaran di dalam perjanjian. Beban lisensi yang telah dibayarkan KGB sampai dengan tanggal 31 Desember 2017 sebesar Rp21.937.200.000 (2016: Rp19.914.000.000) yang disajikan sebagai bagian dari “Aset Tidak Lancar Lainnya” di laporan posisi keuangan konsolidasian.

t. KGB entered into a license agreement with Genexine whereby KGB agreed to pay the license fee after the technology transfer is completed based on the criteria and payment terms as stipulated in the agreement. The license fee paid by KGB up to December 31, 2017 amounting to Rp21,937,200,000 (2016: Rp19,914,000,000) was presented as part of ”Other Non-Current Assets” in the consolidated statement of financial position.

Page 427: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

143

41. PERJANJIAN PENTING DAN KOMITMEN (lanjutan)

41. SIGNIFICANT AGREEMENTS AND COMMITMENTS (continued)

Pihak Ketiga (lanjutan) Third Parties (continued) Entitas Anak (lanjutan) Subsidiaries (continued)

GCM GCM

u. GCM mengadakan PPJB tanah dengan PT Pembangunan Deltamas, dimana GCM sepakat untuk membeli sebidang tanah seluas 25.020 meter persegi di Kota Deltamas (Bekasi, Jawa Barat) sebesar Rp41,2 miliar (tidak termasuk PPN). Pada tanggal 31 Desember 2016, uang muka atas pembelian tanah tersebut sebesar Rp10,3 miliar dan disajikan sebagai bagian dari “Aset Tidak Lancar Lainnya” di laporan posisi keuangan konsolidasian. Sesuai ketentuan dalam PPJB, penandatanganan akta jual beli dan pemecahan sertifikat hak atas tanah akan dilakukan pada tahun 2018.

u. GCM entered into a PPJB with PT Pembangunan Deltamas, wherein GCM agreed to purchase a parcel of land covering a total area of 25,020 square meters in Kota Deltamas (Bekasi, West Java) with total amount Rp41.2 billion (excluding VAT). As of December 31, 2016, the related advance payment amounting to Rp10.3 billion and is presented as part of “Other Non-current Assets” in the consolidated statement of financial position. Pursuant to the provision in PPJB, the signing of final sale and purchase agreement, and the transfer of landrights ownership will be undertaken in 2018.

Pada tanggal 31 Desember 2017, tanah

tersebut telah dicatat sebagai bagian dari ”Aset Tetap”. Saldo utang dari pembelian tanah tersebut sebesar Rp13,6 miliar (termasuk PPN) dan disajikan sebagai bagian dari dari ”Utang Lain-lain - Pihak Ketiga” di laporan posisi keuangan konsolidasian.

As of December 31, 2017, the aforesaid land is presented as part of “Fixed Assets”. The outstanding payables arising from such land purchase amounting to Rp13.6 billion (including VAT) and is presented as part of “Other Payables - Third Parties” in the consolidated statement of financial position.

KI KI v. Pada tahun 2017, KI melakukan pembayaran

uang muka sebesar US$729.600 atas pemesanan sebidang tanah di Myanmar untuk pembangunan fasilitas produksi. Uang muka tersebut dikembalikan jika KI menandatangani perjanjian Sub-sewa Tanah sebelum tanggal periode pemesanan kadaluwarsa. Program pengembangan tanah telah disetujui setelah periode pelaporan dan perjanjian Sub-sewa Tanah ditandatangani (Catatan 43). Uang muka tersebut disajikan sebagai bagian dari “Uang Jaminan” dalam “Aset Tidak Lancar Lainnya” di laporan posisi keuangan konsolidasian.

v. In 2017, KI paid an advance payment amounting to US$729,600 to reserve a piece of land in Myanmar for the development of production facility. The deposit is refundable if KI exercised the Land Sublease agreement prior to the expired date of the reservation period. The land development programme has been approved subsequent to the reporting period and the Land Sublease was excercised (Note 43). The aforesaid advance payment is presented as part of “Security Deposits” under “Other Non-current Assets” in the consolidated statement of financial position.

42. KONTINJENSI 42. CONTINGENCIES

Grup tidak mempunyai liabilitas kontijensi yang signifikan pada tanggal 31 Desember 2017 dan 2016.

The Group did not have any significant contingent liabilities as of December 31, 2017 and 2016.

43. PERISTIWA SETELAH PERIODE PELAPORAN 43. EVENT AFTER THE REPORTING PERIOD

Pada tanggal 19 Februari 2018, perjanjian Sub-sewa Tanah yang diungkapkan pada Catatan 41v telah ditandatangani melalui pendirian entitas anak baru di Myanmar, Kalbe Myanmar Company Ltd., pada tanggal 14 Februari 2018, yang dimiliki KI (99%) dan Saka (1%), dengan modal disetor sebesar US$9.125.000.

On February 19, 2018, the Land Sublease agreement disclosed on Note 41v has been excercised through the incorporation of a new subsidiary located in Myanmar, Kalbe Myanmar Company Ltd., on February 14, 2018 which is owned by KI (99%) and Saka (1%), with a paid up capital of US$9,125,000.

Page 428: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

144

44. LABA PER SAHAM DASAR 44. BASIC EARNINGS PER SHARE

Rincian perhitungan laba per saham dasar adalah sebagai berikut:

The details of basic earnings per share computation are as follows:

Laba Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk/ Income For the Year Rata-rata Laba per Attributable to Tertimbang Saham/ Saham Dasar/ Owners of the Weighted Average Basic earnings Parent Company Number of Shares per Share

Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2017 2.403.605.933.399 46.875.122.110 51,28 Year Ended December 31, 2017 Tahun yang Berakhir pada Tanggal 31 Desember 2016 2.299.734.572.550 46.875.122.110 49,06 Year Ended December 31, 2016

45. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING

45. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2017, Grup memiliki aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing yang signifikan. Nilai yang setara dengan Rupiah atas aset dan liabilitas dalam mata uang asing tersebut pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut:

As of December 31, 2017, the Group has significant monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies. The equivalent Rupiah values of the said foreign currency denominated assets and liabilities as of December 31, 2017 are as follows:

Total dalam Mata Uang Asing/ Amount in Foreign Dalam Rupiah/ Currencies In Rupiah

Aset Lancar Current Assets Dalam Dolar A.S. In U.S. Dollar Kas dan setara kas 36.742.695 497.790.031.003 Cash and cash equivalents Piutang usaha dan lain-lain 26.930.935 364.860.305.296 Trade and other receivables Aset keuangan lancar lainnya 1.600.195 21.679.441.860 Other current financial assets Dalam Euro In Euro Kas dan setara kas 3.157.223 51.063.714.419 Cash and cash equivalents Piutang usaha dan lain-lain 20.673 334.357.790 Trade and other receivables Mata uang asing lainnya 154.776.934.431 Other foreign currencies

Total Aset Lancar 1.090.504.784.799 Total Current Assets

Liabilitas Lancar Current Liabilities Dalam Dolar A.S. In U.S. Dollar Utang usaha dan lain-lain 27.276.560 369.542.828.123 Trade and other payables Beban akrual 1.439.261 19.499.106.519 Accrued expenses Bagian jangka pendek Current maturities of utang sewa pembiayaan 99.693 1.350.640.904 finance lease payables Dalam Euro In Euro Utang usaha dan lain-lain 1.921.310 31.074.526.882 Trade and other payables Beban akrual 9.300 150.414.666 Accrued expenses

Page 429: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

145

45. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANG ASING (lanjutan)

45. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGN CURRENCIES (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2017, Grup memiliki aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing yang signifikan. Nilai yang setara dengan Rupiah atas aset dan liabilitas dalam mata uang asing tersebut pada tanggal 31 Desember 2017 adalah sebagai berikut (lanjutan):

As of December 31, 2017, the Group has significant monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies. The equivalent Rupiah values of the said foreign currency denominated assets and liabilities as of December 31, 2017 are as follows (continued):

Total dalam Mata Uang Asing/ Amount in Foreign Dalam Rupiah/ Currencies In Rupiah

Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities Dalam Euro In Euro Bagian jangka panjang Long-term maturities of utang bank 440.000 7.116.390.600 bank loans Dalam Dolar A.S. In U.S. Dollar Bagian jangka panjang Long-term maturities of utang sewa pembiayaan 63.959 866.523.262 finance lease payables Mata uang asing lainnya 93.607.012.274 Other foreign currencies

Total Liabilitas 523.207.443.231 Total Liabilities Aset (liabilitas) neto Net assets (liabilities) Dalam Dolar A.S. 36.394.353 493.070.693.272 In U.S. Dollar Dalam Euro 807.286 13.056.740.061 In Euro Mata uang asing lainnya 61.169.922.158 Other foreign currencies

Aset Neto 567.297.355.491 Net Assets

Tabel di bawah ini menyajikan fluktuasi nilai tukar Rupiah terhadap mata uang asing utama berdasarkan kurs tengah mata uang asing yang dipublikasikan oleh Bank Indonesia:

The following table presents the fluctuations in value of Rupiah vis-a-vis the major foreign currencies based on the average of the buying and selling rates of exchange on bank note transactions quoted by Bank Indonesia:

23 Maret 2018/ 31 Desember 2017/ Jenis Mata Uang March 23, 2018 December 31, 2017 Foreign Currencies

Euro (EUR1) 16.997 16.174 Euro (EUR1) Dolar A.S. (US$1) 13.780 13.548 U.S. Dollar (US$1) Yen Jepang (JP¥100) 13.148 12.022 Japanese Yen (JP¥100) Dolar Singapura (SGD1) 10.480 10.134 Singapore Dollar (SGD1) Rand Afrika Selatan (ZAR1) 1.162 1.099 South African Rand (ZAR1)

Peso Filipina (PHP1) 263 271 Philippines Peso (PHP1)

Apabila nilai tukar pada tanggal 23 Maret 2018 (tanggal penyelesaian laporan keuangan konsolidasian) digunakan untuk menyajikan kembali aset dan liabilitas moneter Grup dalam mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2017, aset neto dalam mata uang asing di atas akan naik sekitar Rp11,10 miliar.

Had the above foreign exchange rates prevailing on March 23, 2018 (the completion date of the consolidated financial statements) been used to translate the balances of the Group’s foreign currency denominated monetary assets and liabilities as of December 31, 2017, the above foreign currency denominated net assets would have increased by approximately Rp11.10 billion.

Page 430: Report KLBF FIN.pdf

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT KALBE FARMA Tbk. DAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN Tanggal 31 Desember 2017 dan

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut (Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT KALBE FARMA Tbk. AND ITS SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED

FINANCIAL STATEMENTS As of December 31, 2017 and

For the Year then Ended (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

146

46. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 46. SUPPLEMENTARY CASH FLOW INFORMATION Transaksi non-kas: Non-cash transactions:

Tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31 2017 2016

Penambahan aset tetap dari: Additions of fixed assets from: Reklasifikasi uang muka Reclassification of advance payment pembelian aset tetap 307.584.969.103 281.198.357.417 for purchase of fixed assets Utang lain-lain 123.992.246.485 46.210.230.111 Other payables Reklasifikasi persediaan 45.764.954.222 8.706.535.252 Reclassification of inventories Utang sewa pembiayaan 1.193.940.000 397.141.288 Finance lease payables Reklasifikasi aset Reclassification of other tidak lancar lainnya 50.543.035.895 15.408.411.951 non-current assets

Penambahan aset takberwujud dari: Additions of intangible assets from: Reklasifikasi uang muka Reclassification of advance payment aset takberwujud 33.437.508.000 3.026.050.000 for intangible assets Utang lain-lain 8.221.249.010 2.195.075.000 Other payables Reclassification of other Reklasifikasi aset tidak lancar lainnya 2.271.000.000 - non-current assets

Page 431: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

1. Ketentuan Umum 1. General Provision

a. Laporan Tahunan paling sedikit memuat informasi mengenai:

a. Annual Report should contain at least the following information:

1) ikhtisar data keuangan penting; 8-9 1) summary of key financial information;

2) informasi saham (jika ada); 10-11 2) stock information (if any);

3) laporan Direksi; 20-27 3) the Board of Directors report;

4) laporan Dewan Komisaris; 14-19 4) the Board of Commissioners report;

5) profil Emiten atau Perusahaan Publik; 28-83 5) profile of Issuer or Public Company;

6) analisis dan pembahasan manajemen; 84-175 6) management discussion and analysis;

7) tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik; 175-263 7) corporate governance applied by the Issuer or Public Company;

8) tanggung jawab sosial dan lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik; 264-275 8) corporate social and environmental responsibility

of the Issuer or Public Company;

9) laporan keuangan tahunan yang telah diaudit; dan 279-LK 9) audited annual report; and

10) surat pernyataan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris tentang tanggung jawab atas Laporan Tahunan;

276-27710) statement that the Board of Directors and the

Board of Commissioners are fully responsible for the Annual Report;

b. Laporan Tahunan dapat menyajikan informasi berupa gambar, grafik, tabel, dan/atau diagram dengan mencantumkan judul dan/atau keterangan yang jelas, sehingga mudah dibaca dan dipahami;

b. Annual Report may present the information in form of images, charts, tables, and diagrams are presented by mentioning the title and/or clear description, that is easy to read and be understood;

2. Uraian Isi Laporan Tahunan 2. Description of Content of Annual Report

a. Ikhtisar Data Keuangan Penting Ikhtisar Data Keuangan Penting memuat informasi keuangan yang disajikan dalam bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya jika Emiten atau Perusahaan Publik tersebut menjalankan kegiatan usahanya kurang dari 3 (tiga) tahun, paling sedikit memuat:

8-9

a. Summary of Key Financial Information Summary of Key Financial Information contains financial information presented in comparison with previous 3 (three) fiscal years or since commencement of business if the Issuers or the Public Company commencing the business less than 3 (three) years, at least contain:

1) pendapatan/penjualan; 1) income/sales;

2) laba bruto; 2) gross profit;

3) laba (rugi); 3) profit (loss);

Cross References to the Financial

Services Authority Regulation Number 30/SEOJK.04/2016

Referensi Silang Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan Nomor 30/SEOJK.04/2016

Page 432: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

4) jumlah laba (rugi) yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali;

4) total profit (loss) attributable to equity holders of the parent entity and non-controlling interest;

5) total laba (rugi) komprehensif 5) total comprehensive profit (loss);

6) jumlah laba (rugi) komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk dan kepentingan non pengendali;

6) total comprehensive profit (loss) attributable to equity holders of the parent entity and non controlling interest;

7) laba (rugi) per saham; 7) earning (loss) per share;

8) jumlah aset; 10) jumlah ekuitas; 8) total assets;

9) jumlah liabilitas; 9) total liabilities;

10) jumlah ekuitas; 10) total equities;

11) rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset; 11) profit (loss) to total assets ratio;

12) rasio laba (rugi) terhadap ekuitas; 12) profit (loss) to equities ratio;

13) rasio laba (rugi) terhadap pendapatan/penjualan;

13) profit (loss) to income ratio;

14) rasio lancar; 14) current ratio;

15) rasio liabilitas terhadap ekuitas; 15) liabilities to equities ratio;

16) rasio liabilitas terhadap jumlah aset; dan 16) liabilities to total assets ratio; and

17) informasi dan rasio keuangan lainnya yang relevan dengan Emiten atau Perusahaan Publik dan jenis industrinya;

17) other information and financial ratios relevant to the Issuer or Public Company and type of industry;

b. Informasi Saham 10-11 b. Stock Information

Informasi Saham (jika ada) paling sedikit memuat: Stock Information (if any) at least contains:

1) saham yang telah diterbitkan untuk setiap masa triwulan (jika ada) yang disajikan dalam bentuk perbandingan selama 2 (dua) tahun buku terakhir, paling sedikit meliputi:

10-11

1) shares issued for each three-month period in the last 2 (two) fiscal years (if any), at least covering:

a) jumlah saham yang beredar; a) number of outstanding shares;

b) kapitalisasi pasar berdasarkan harga pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan;

b) market capitalization based on the price at the Stock Exchange where the shares listed on;

Page 433: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

c) harga saham tertinggi, terendah, dan penutupan berdasarkan harga pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan; dan

c) highest share price, lowest share price, closing share price at the Stock Exchange where the shares listed on; and

d) volume perdagangan pada Bursa Efek tempat saham dicatatkan;

d) share volume at the Stock Exchange where the shares listed on;

Informasi pada huruf a) diungkap oleh Emiten yang merupakan Perusahaan Terbuka yang sahamnyatercatat maupun tidak tercatat di Bursa Efek;

Information in point a) should be disclosed by the Issuer, the public company whose shares is listed or not listed in the Stock Exchange;

Informasi pada huruf b), c), dan huruf d) hanya diungkapkan jika Emiten merupakan Perusahaan Terbuka dan sahamnya tercatat di Bursa Efek;

Information in point b), point c), and point d) only be disclosed if the Issuer is a public company whose shares is listed in the Stock Exchange;

2) dalam hal terjadi aksi korporasi, seperti pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham, informasi saham sebagaimana dimaksud pada angka 1) ditambahkan penjelasan paling sedikit mengenai:

10-11

2) in the event of corporate actions, including stock split, reverse stock, dividend, bonus share, and change in par value of shares, then the share price referred to in point 1), should be added with explanation on:

a) tanggal pelaksanaan aksi korporasi; a) date of corporate action;

b) rasio pemecahan saham (stock split), penggabungan saham (reverse stock), dividen saham, saham bonus, dan perubahan nilai nominal saham;

b) stock split ratio, reverse stock, dividend, bonus shares, and change in par value of shares;

c) jumlah saham beredar sebelum dan sesudah aksi korporasi; dan

c) number of outstanding shares prior to and after corporate action; and

d) harga saham sebelum dan sesudah aksi korporasi;

d) share price prior to and after corporate action;

3) dalam hal terjadi penghentian sementara perdagangan saham (suspension), dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) dalam tahun buku, Emiten atau Perusahaan Publik menjelaskan alasan penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) tersebut; dan

N/A

3) in the event that the company’s shares were suspended and/or delisted from trading during the year under review, then the Issuers or Public Company should provide explanation on the reason for the suspension and/or delisting; and

4) dalam hal penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) sebagaimana dimaksud pada angka 3) masih berlangsung hingga akhir periode Laporan Tahunan, Emiten atau Perusahaan Publik menjelaskan tindakan yang dilakukan untuk menyelesaikan penghentian sementara perdagangan saham (suspension) dan/atau penghapusan pencatatan saham (delisting) tersebut;

N/A

4) in the event that the suspension and/or delisting as referred to in point 3) was still in effect until the date of the Annual Report, then the Issuer or the Public Company should also explain the corporate actions taken by the company in resolving the suspension and/or delisting;

Page 434: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

c. Laporan Direksi 20-27 c. The Board of Directors Report

Laporan Direksi paling sedikit memuat: The Board of Directors Report should at least contain the following items:

1) uraian singkat mengenai kinerja Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit meliputi:

1) the performance of the Issuer or Public Company, at least covering:

a) strategi dan kebijakan strategis Emiten atau Perusahaan Publik;

a) strategy and strategic policies of the Issuer or Public Company;

b) perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan; dan

b) comparison between achievement of results and targets; and

c) kendala yang dihadapi Emiten atau Perusahaan Publik;

c) challenges faced by the Issuer or Public Company;

2) gambaran tentang prospek usaha; 2) description on business prospects;

3) penerapan tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik; dan

3) implementation of good corporate governance by Issuer or Public Company; and

4) perubahan komposisi anggota Direksi dan alasan perubahannya (jika ada);

4) changes in the composition of the Board of Directors and the reason behind (if any);

d. Laporan Dewan Komisaris 14-19 d. The Board of Commissioners Report

Laporan Dewan Komisaris paling sedikit memuat: The Board of Commissioners Report should at least contain the following items:

1) penilaian terhadap kinerja Direksi mengenai pengelolaan Emiten atau Perusahaan Publik;

1) assessment on the performance of the Board of Directors in managing the Issuer or the Public Company;

2) pengawasan terhadap implementasi strategi Emiten atau Perusahaan Publik;

2) supervision on the implementation of the strategy of the Issuer or Public Company;

3) pandangan atas prospek usaha Emiten atau Perusahaan Publik yang disusun oleh Direksi;

3) view on the business prospects of the Issuer or Public Company as established by the Board of Directors;

4) pandangan atas penerapan tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik;

4) view on the implementation of the corporate governance by the Issuer or Public Company;

5) perubahan komposisi anggota Dewan Komisaris dan alasan perubahannya (jika ada); dan

5) changes in the composition of the Board of Commissioners and the reason behind (if any); and

6) frekuensi dan cara pemberian nasihat kepada anggota Direksi;

6) the frequency and procedure of providing advice to members of the Board of Directors;

e. Profil Emiten atau Perusahaan Publik 28-83 e. Profile of the Issuer or Public Company

Profil Emiten atau Perusahaan Publik paling sedikit memuat:

Profile of the Issuer or Public Company should cover at least:

1) nama Emiten atau Perusahaan Publik termasuk apabila terdapat perubahan nama, alasan perubahan, dan tanggal efektif perubahan nama pada tahun buku;

30-31

1) name of Issuer or Public Company, including change of name, reason of change, and the effective date of the change of name during the year under review;

Page 435: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

2) akses terhadap Emiten atau Perusahaan Publik termasuk kantor cabang atau kantor perwakilan yang memungkinkan masyarakat dapat memperoleh informasi mengenai Emiten atau Perusahaan Publik, meliputi:

30-31

2) access to Issuer or Public Company, including branch office or representative office, where public can have access of information of the Issuer or Public Company, which include:

a) alamat; a) address;

b) nomor telepon; b) telephone number;

c) nomor faksimile; c) facsimile number;

d) alamat surat elektronik; dan d) e-mail address; and

e) alamat Situs Web; e) website address;

3) riwayat singkat Emiten atau Perusahaan Publik; 32-33,80-81

3) brief history of the Issuer or Public Company;

4) visi dan misi Emiten atau Perusahaan Publik; 42-43 4) vision and mission of the Issuer or Public Company;

5) kegiatan usaha menurut anggaran dasar terakhir, kegiatan usaha yang dijalankan pada tahun buku, serta jenis barang dan/atau jasa yang dihasilkan;

34-37

5) line of business according to the latest Articles of Association, and types of products and/or services produced;

6) struktur organisasi Emiten atau Perusahaan Publik dalam bentuk bagan, paling sedikit sampai dengan struktur 1 (satu) tingkat di bawah Direksi, disertai dengan nama dan jabatan;

38-39

6) structure of organization of the Issuer or Public Company in chart form, at least 1 (one) level below the Board of Directors, with the names and titles;

7) profil Direksi, paling sedikit memuat: 55-60 7) the Board of Directors profiles include:

a) nama dan jabatan yang sesuai dengan tugas dan tanggung jawab; 204 a) name and short description of duties and

functions;

b) foto terbaru; b) latest photograph;

c) usia; c) age;

d) kewarganegaraan; d) citizenship;

e) riwayat pendidikan; e) education;

f) riwayat jabatan, meliputi informasi: f) history position, covering information on:

(1) dasar hukum penunjukan sebagai anggota Direksi pada Emiten atau Perusahaan Publik yang bersangkutan;

55-60,203

(1) legal basis for appointment as member of the Board of Directors to the said Issuer or Public Company;

(2) rangkap jabatan, baik sebagai anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan

55-60,205-206

(2) dual position, as member of the Board of Directors, member of the Board of Commissioners, and/or member of committee, and other position (if any); and

(3) pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik;

55-60,203

(3) working experience and period in and outside the Issuer or Public Company;

Page 436: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

g) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti anggota Direksi dalam meningkatkan kompetensi dalam tahun buku (jika ada); dan 207-208

g) competency enhancement education and/ or training program for member of the Board of Directors during the year under review (if any); and

h) hubungan Afiliasi dengan anggota Direksi lainnya, anggota Dewan Komisaris, dan pemegang saham utama (jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi;

204

h) disclosure of affiliation with other members of the Board of Directors, members of the Board of Commissioners, and major shareholders (if any) including name of the affiliated party;

8) profil Dewan Komisaris, paling sedikit memuat: 48-54 8) the Board of Commissioners profiles, at least include:

a) nama; a) name;

b) foto terbaru; b) latest photograph;

c) usia; c) age;

d) kewarganegaraan; d) citizenship;

e) riwayat pendidikan; e) education;

f) riwayat jabatan, meliputi informasi: f) history position, covering information on:

(1) dasar hukum penunjukan sebagai anggota Dewan Komisaris yang bukan merupakan Komisaris Independen pada Emiten atau Perusahaan Publik yang bersangkutan;

48-54,194-195

(1) legal basis for the appointment as member of the Board of Commissioners who is not Independent Commissioner at the said Issuer or Public Company;

(2) dasar hukum penunjukan pertama kali sebagai anggota Dewan Komisaris yang merupakan Komisaris Independen pada Emiten atau Perusahaan Publik yang bersangkutan;

48-54,194-195

(2) legal bases for the first appointment as member of the Board of Commissioners who also Independent Commissioner at the said Issuer or Public Company;

(3) rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan

N/A

(3) dual position; as member of the Board of Commissioners, member of the Board of Directors, and/or member of committee and other position (if any); and

(4) pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik;

48-54,195

(4) working experience and period in and outside the Issuer or Public Company;

g) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti anggota Dewan Komisaris dalam meningkatkan kompetensi dalam tahun buku (jika ada);

199

g) competency enhancement education and/ or training program for member of the Board of Commissioner during the year under review (if any);

h) hubungan Afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lainnya dan pemegang saham utama (jika ada) meliputi nama pihak yang terafiliasi; dan

196

h) affiliation with other members of the Board of Commissioners, and major shareholders (if any) including name of the affiliated party; and

i) pernyataan independensi Komisaris Independen dalam hal Komisaris Independen telah menjabat lebih dari 2 (dua) periode (jika ada);

N/A

i) statement of independence of Independent Commissioner in the event that the Independent Commissioner has been appointed more than 2 (two) periods (if any);

Page 437: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

9) dalam hal terdapat perubahan susunan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang terjadi setelah tahun buku berakhir sampai dengan batas waktu penyampaian Laporan Tahunan, susunan yang dicantumkan dalam Laporan Tahunan adalah susunan anggota Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris yang terakhir dan sebelumnya;

N/A

9) in the event that there were changes in the composition of the Board of Commissioners and/or the Board of Directors occurring between the period after year-end until the date the Annual Report submitted, then the last and the previous composition of the Board of Commissioners and/or the Board of Directors shall be stated in the Annual Report;

10) jumlah karyawan dan deskripsi sebaran tingkat pendidikan dan usia karyawan dalam tahun buku;

30,142-143

10) number of employees and description of distribution of education level and age of the employee in the year under review;

11) nama pemegang saham dan persentase kepemilikan pada akhir tahun buku, yang terdiri dari:

70-7311) names of shareholders and ownership percentage

at the end of the fiscal year, including:

a) pemegang saham yang memiliki 5% (lima persen) atau lebih saham Emiten atau Perusahaan Publik;

a) shareholders having 5% (five percent) or more shares of Issuer or Public Company;

b) anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris yang memiliki saham Emiten atau Perusahaan Publik; dan

197, 205b) Commissioners and Directors who own

shares of the Issuers or Public Company; and

c) kelompok pemegang saham masyarakat, yaitu kelompok pemegang saham yang masing-masing memiliki kurang dari 5% (lima persen) saham Emiten atau Perusahaan Publik;

c) groups of public shareholders, or groups of shareholders, each with less than 5% (five percent) ownership shares of the Issuers or Public Company;

12) jumlah pemegang saham dan persentase kepemilikan per akhir tahun buku berdasarkan klasifikasi:

7212) number of shareholders and ownership

percentage at the end of the fiscal year, based on:

a) kepemilikan institusi lokal; a) ownership of local institutions;

b) kepemilikan institusi asing; b) ownership of foreign institutions;

c) kepemilikan individu lokal; dan c) ownership of local individual; and

d) kepemilikan individu asing; d) ownership of foreign individual;

13) informasi mengenai pemegang saham utama dan pengendali Emiten atau Perusahaan Publik, baik langsung maupun tidak langsung, sampai kepada pemilik individu, yang disajikan dalam bentuk skema atau bagan;

70

13) information on major shareholders and controlling shareholders the Issuers of Public Company, directly or indirectly, and also individual shareholder, presented in the form of scheme or diagram;

14) nama entitas anak, perusahaan asosiasi, perusahaan ventura bersama dimana Emiten atau Perusahaan Publik memiliki pengendalian bersama entitas, beserta persentase kepemilikan saham, bidang usaha, total aset, dan status operasi Emiten atau Perusahaan Publik tersebut (jika ada);

40-41,74-77

14) name of subsidiaries, associated companies, joint venture controlled by Issuers or Public Company, with entity, percentage of stock ownership, line of business, total assets and operating status of the Issuers of Public Company (if any);

Untuk entitas anak, ditambahkan informasi mengenai alamat entitas anak tersebut; 74-77 For subsidiaries, include the addresses of the

said subsidiaries;

Page 438: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

15) kronologi pencatatan saham, jumlah saham, nilai nominal, dan harga penawaran dari awal pencatatan hingga akhir tahun buku serta nama Bursa Efek dimana saham Emiten atau Perusahaan Publik dicatatkan (jika ada);

73

15) chronology of share listing, number of shares, par value, and bid price from the beginning of listing up to the end of the financial year, and name of Stock Exchange where the Issuers of Public Company shares are listed;

16) kronologi pencatatan Efek lainnya selain Efek sebagaimana dimaksud pada angka 15), yang paling sedikit memuat nama Efek, tahun penerbitan, tanggal jatuh tempo, nilai penawaran, dan peringkat Efek (jika ada);

N/A

16) chronology of securities listing in addition to the said security in point 15), which at least should contain the name of the Securities, year of issuance, date of maturity, bid price, and rating of the securities (if any);

17) nama dan alamat lembaga dan/atau profesi penunjang pasar modal; 31 17) name and address of capital market supporting

institutions and/or professionals;

18) dalam hal terdapat profesi penunjang pasar modal yang memberikan jasa secara berkala kepada Emiten atau Perusahaan Publik, diungkapkan informasi mengenai jasa yang diberikan, komisi (fee), dan periode penugasan; dan

31,231-232

18) in the event that the capital market supporting professionals provide services on a regular basis to the Issuer or the Public Company, then information on the services provided, fee and period of assignment should be disclosed; and

19) penghargaan dan/atau sertifikasi yang diterima Emiten atau Perusahaan Publik baik yang berskala nasional maupun internasional dalam tahun buku terakhir (jika ada), yang memuat:

78-79

19) awards and/or certification of national and international scales bestowed on the Issuer or Public Company during the last fiscal year (if any), covering:

a) nama penghargaan dan/atau sertifikasi; a) name of award and/or certification;

b) badan atau lembaga yang memberikan; dan b) organization/institution that gives the awards; and

c) masa berlaku penghargaan dan/atau sertifikasi (kalau ada);

c) award/certificate validity period (if any);

f. Analisis dan Pembahasan Manajemen 84-175 f. Management Discussion and Analysis

Analisis dan pembahasan manajemen memuat analisis dan pembahasan mengenai laporan keuangan dan informasi penting lainnya dengan penekanan pada perubahan material yang terjadi dalam tahun buku, yaitu paling sedikit memuat:

Management Analysis and Discussion Annual should contain discussion and analysis on financial statements and other material information emphasizing material changes that occurred during the year under review, at least including:

1) tinjauan operasi per segmen operasi sesuai dengan jenis industri Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai:

92-1151) operational review per business segment,

according to the type of industry of the Issuer or Public Company including:

a) produksi, yang meliputi proses, kapasitas, dan perkembangannya;

a) production, including process, capacity, and growth;

b) pendapatan/penjualan; dan b) income/sales; and

c) profitabilitas; c) profitability;

Page 439: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

2) kinerja keuangan komprehensif yang mencakup perbandingan kinerja keuangan dalam 2 (dua) tahun buku terakhir, penjelasan tentang penyebab adanya perubahan dan dampak perubahan tersebut, paling sedikit mengenai:

150-175

2) comprehensive financial performance analysis which includes a comparison between the financial performance of the last 2 (two) fiscal years, and explanation on the causes and effects of such changes, among others concerning:

a) aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset; a. current assets, non-current assets, and total assets;

b) liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total liabilitas;

b) short term liabilities, long term liabilities, total liabilities;

c) ekuitas; c) equities;

d) pendapatan/penjualan, beban, laba (rugi), penghasilan komprehensif lain, dan total laba (rugi) komprehensif; dan

d) sales/operating revenues, expenses and profit (loss), other comprehensive revenues, and total comprehensive profit (loss); and

e) arus kas; e) cash flows;

3) kemampuan membayar utang dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan; 166-167 3) the capacity to pay debts by including the

computation of relevant ratios;

4) tingkat kolektibilitas piutang Emiten atau Perusahaan Publik dengan menyajikan perhitungan rasio yang relevan;

1684) accounts receivable collectability of the Issuer or

Public Company, including the computation of the relevant ratios;

5) struktur modal (capital structure) dan kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure) tersebut disertai dasar penentuan kebijakan dimaksud;

166-167

5) capital structure and management policies concerning capital structure, including the basis for determining the said policy;

6) bahasan mengenai ikatan yang material untuk investasi barang modal dengan penjelasan paling sedikit meliputi:

1686) discussion on material ties for the investment of

capital goods, including the explanation on at least:

a) tujuan dari ikatan tersebut; a) the purpose of such ties;

b) sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan tersebut;

b) source of funds expected to fulfill the said ties;

c) mata uang yang menjadi denominasi; dan c) currency of denomination; and

d) langkah yang direncanakan Emiten atau Perusahaan Publik untuk melindungi risiko dari posisi mata uang asing yang terkait;

d) steps taken by the Issuer of Public Company to protect the position of a related foreign currency against risks;

7) bahasan mengenai investasi barang modal yang direalisasikan dalam tahun buku terakhir, paling sedikit meliputi:

1687) discussion on investment of capital goods which

was realized in the last fiscal year, at least include:

a) jenis investasi barang modal; a) type of investment of capital goods;

b) tujuan investasi barang modal; dan b) objective of the investment of capital goods; and

c) nilai investasi barang modal yang dikeluarkan; c) value of the investment of capital goods;

8) informasi dan fakta material yang terjadi setelah tanggal laporan akuntan (jika ada); 172-173

8) material Information and facts that occurring after the date of the accountant’s report (if any);

Page 440: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

9) prospek usaha dari Emiten atau Perusahaan Publik dikaitkan dengan kondisi industri, ekonomi secara umum dan pasar internasional disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya;

86-91

9) information on the prospects of the Issuer or the Company in connection with industry,economy in general, accompanied with supporting quantitative data if there is a reliable data source;

10) perbandingan antara target/proyeksi pada awal tahun buku dengan hasil yang dicapai (realisasi), mengenai:

158-16510) comparison between target/projection at

beginning of year and result (realization), concerning:

a) pendapatan/penjualan; a) income/sales;

b) laba (rugi); b) profit (loss);

c) struktur modal (capital structure); atau c) capital structure; or

d) hal lainnya yang dianggap penting bagi Emiten atau Perusahaan Publik;

d) others that deemed necessary for the Issuer or Public Company;

11) target/proyeksi yang ingin dicapai Emiten atau Perusahaan Publik untuk 1 (satu) tahun mendatang, mengenai:

168-16911) target/projection at most for the next one year

of the Issuer or Public Company, concerning:

a) pendapatan/penjualan; a) income/sales;

b) laba (rugi); b) profit (loss);

c) struktur modal (capital structure); c) capital structure; or

d) kebijakan dividen; atau d) dividend policy;

e) hal lainnya yang dianggap penting bagi Emiten atau Perusahaan Publik;

e) or others that deemed necessary for the Issuer or Public Company;

12) aspek pemasaran atas barang dan/atau jasa Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai strategi pemasaran dan pangsa pasar;

144-148170-171

12) marketing aspects of the company’s products and/or services the Issuer or Public Company, among others marketing strategy and market share;

13) uraian mengenai dividen selama 2 (dua) tahun buku terakhir (jika ada), paling sedikit: 171-172 13) description regarding the dividend policy during

the last 2 (two) fiscal years, at least:

a) kebijakan dividen; a) dividend policy;

b) tanggal pembayaran dividen kas dan/atau tanggal distribusi dividen non kas;

b) the date of the payment of cash dividend and/or date of distribution of non-cash dividend;

c) jumlah dividen per saham (kas dan/atau non kas); dan

c) amount of cash per share (cash and/or non cash); and

d) jumlah dividen per tahun yang dibayar; d) amount of dividend per year paid;

14) realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum, dengan ketentuan: 172 14) use of proceeds from Public Offerings, under the

condition of:

a) dalam hal selama tahun buku, Emiten memiliki kewajiban menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana, maka diungkapkan realisasi penggunaan dana hasil Penawaran Umum secara kumulatif sampai dengan akhir tahun buku; dan

a) during the year under review, on which the Issuer has the obligation to report the realization of the use of proceeds, then the realization of the cumulative use of proceeds until the year end should be disclosed; and

Page 441: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

b) dalam hal terdapat perubahan penggunaan dana sebagaimana diatur dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum, maka Emiten menjelaskan perubahan tersebut;

b) in the event that there were changes in the use of proceeds as stipulated in the Regulation of the Financial Services Authority on the Report of the Utilization of Proceeds from Public Offering, then Issuer should explain the said changes;

15) informasi material (jika ada), antara lain mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/ peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal, transaksi Afiliasi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan, yang terjadi pada tahun buku, antara lain memuat:

172-173

15) material information (if any), among others concerning investment, expansion, divestment, acquisition, debt/capital restructuring, transactions with related parties and transactions with conflict of interest that occurred during the year under review, among others include:

a) tanggal, nilai, dan objek transaksi; a) transaction date, value, and object;

b) nama pihak yang melakukan transaksi; b) name of transacting parties;

c) sifat hubungan Afiliasi (jika ada); c) nature of related parties (if any);

d) penjelasan mengenai kewajaran transaksi; dan

d) description of the fairness of the transaction; and

e) pemenuhan ketentuan terkait; e) compliance with related rules and regulations;

16) perubahan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap Emiten atau Perusahaan Publik dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada); dan

174

16) changes in regulation which have a significant effect on the Issuer or Public Company and impacts on the company (if any); and

17) perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya terhadap laporan keuangan (jika ada);

174-17517) changes in the accounting policy, rationale and

impact on the financial statement (if any);

g. Tata Kelola Emiten atau Perusahaan Publik 175-263 g. Corporate Governance of the Issuer or Public Company

Tata kelola Emiten atau Perusahaan Publik paling sedikit memuat uraian singkat mengenai:

Corporate Governance of the Issuer or Public Company contains at least:

1) Direksi, mencakup antara lain: 200-209 1) the Board of Directors, covering:

a) tugas dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi;

a) the tasks and responsibilities of each member of the Board of Directors;

b) pernyataan bahwa Direksi memiliki pedoman atau piagam (charter) Direksi;

b) statement that the Board of Directors has already have board manual or charter;

c) prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi masing-masing anggota Direksi, serta hubungan antara remunerasi dengan kinerja Emiten atau Perusahaan Publik;

c) procedure, legal basis, structure, and amount of remuneration of each member of the Board of Directors, relation between remuneration and performance of the Issuer or Public Company;

d) kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Direksi, termasuk rapat bersama Dewan Komisaris, dan tingkat kehadiran anggota Direksi dalam rapat tersebut;

d) the policies and the frequency of the meeting of the Board of Directors, including the joint meeting with Board of Commissioners, and attendance of member of the Board of Directors in the said meeting;

Page 442: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

e) informasi mengenai keputusan RUPS 1 (satu) tahun sebelumnya, meliputi: 186-190 e) information on the resolution from the AGM

of the previous 1 (one) year, covering:

(1) keputusan RUPS yang direalisasikan pada tahun buku; dan

(1) AGM resolutions that were realized during the fiscal year; and

(2) alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan;

(2) explanation for the unrealized resolution;

f) informasi mengenai keputusan RUPS pada tahun buku, meliputi: 186-190 f) information regarding the AGM resolution in

the year under review, including:

(1) keputusan RUPS yang direalisasikan pada tahun buku; dan

(1) AGM resolutions that were realized during the fiscal year; and

(2) alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan; dan

(2) explanation for the unrealized resolution;

g) penilaian terhadap kinerja komite yang mendukung pelaksanaan tugas Direksi;

g) assessment on the performance of the committee under the Board of Directors;

2) Dewan Komisaris, mencakup antara lain: 190-199 2) the Board of Commissioners, among others include:

a) tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris; a) duties and responsibilities of the Board of Commissioners;

b) pernyataan bahwa Dewan Komisaris memiliki pedoman atau piagam (charter) Dewan Komisaris;

b) statement that the Board of Commissioner has already have the board manual or charter;

c) prosedur, dasar penetapan, struktur, dan besarnya remunerasi masing-masing anggota Dewan Komisaris;

c) procedure, legal basis, structure, and amount of remuneration for each member of Board of Commissioners;

d) kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Dewan Komisaris, termasuk rapat bersama Direksi, dan tingkat kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat tersebut;

d) policies and frequency of meeting of the Board of Commissioners, including meeting with the Board of Directors, and attendance of each member of the Board of Commissioners in the said meetings;

e) kebijakan Emiten atau Perusahaan Publik tentang penilaian terhadap kinerja anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris dan pelaksanaannya, paling sedikit meliputi:

e) policies of the Issuer or Public Company regarding the assessment on the performance of the Board of Directors and Board of Commissioners and the implementation, at least covering:

(1) prosedur pelaksanaan penilaian kinerja; (1) procedure for the implementation of performance assessment;

(2) kriteria yang digunakan; dan (2) criteria for assessment; and

(3) pihak yang melakukan penilaian; (3) assessor;

f) penilaian terhadap kinerja komite yang mendukung pelaksanaan tugas Dewan Komisaris; dan

f) assessment on the performance of the committees under the Board of Commissioners; and

Page 443: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

g) dalam hal Dewan Komisaris tidak membentuk Komite Nominasi dan Remunerasi, dimuat informasi paling sedikit mengenai:

g) in the event that the Board of Commissioners does not establish the Nomination and Remuneration Committee, than should contain at least:

(1) alasan tidak dibentuknya komite; dan (1) reason not to establish the committee; and

(2) prosedur nominasi dan remunerasi yang dilakukan dalam tahun buku;

(2) procedure of nomination and remuneration performed in the year under review;

3) Dewan Pengawas Syariah, bagi Emiten atau Perusahaan Publik yang menjalankan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah sebagaimana tertuang dalam anggaran dasar, paling sedikit memuat:

N/A

3) Sharia Supervisory Board, for Issuer or Public Company that conduct business based on sharia law, as stipulated in the articles of association, at least containing:

a) nama; a) name;

b) tugas dan tanggung jawab Dewan Pengawas Syariah; dan

b) duty and responsibility of Sharia Supervisory Board; and

c) frekuensi dan cara pemberian nasihat dan saran serta pengawasan pemenuhan Prinsip Syariah di Pasar Modal terhadap Emiten atau Perusahaan Publik;

c) frequency and procedure in providing advice and suggestion, as well as the compliance of Sharia Principles by the Issuer or Public Company in the Capital Market;

4) Komite Audit, mencakup antara lain: 61-62,209-213,258-259

4) Audit Committee, among others covering:

a) nama dan jabatannya dalam keanggotaan komite;

a) name and position in the committee;

b) usia; b) age;

c) kewarganegaraan; c) citizenship;

d) riwayat pendidikan; d) education background;

e) riwayat jabatan, meliputi informasi: e) history of position; including:

(1) dasar hukum penunjukan sebagai anggota komite;

(1) legal basis for the appointment as member of the committee;

(2) rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan

(2) dual position, as member of Board of Commissioners, member of Board of Directors, and/or member of committee, and other position (if any); and

(3) pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik;

(3) working experience and period in and outside the Issuer or Public Company;

f) periode dan masa jabatan anggota Komite Audit;

f) period and terms of office of the member of Audit Committee;

g) pernyataan independensi Komite Audit; g) statement of independence of the Audit Committee;

Page 444: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

h) kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat Komite Audit dan tingkat kehadiran anggota Komite Audit dalam rapat tersebut;

h) policies and implementation of the frequency of meeting of the Audit Committee and attendance of member of Audit Committee;

i) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku (jika ada); dan

i) education and/or training during the year under review (if any); and

j) pelaksanaan kegiatan Komite Audit pada tahun buku sesuai dengan yang dicantumkan dalam pedoman atau piagam (charter) Komite Audit;

j) the activities of the Audit Committee in the year under review, in accordance with the Audit Committee Charter;

5) komite lain yang dimiliki Emiten atau Perusahaan Publik dalam rangka mendukung fungsi dan tugas Direksi dan/atau Dewan Komisaris, seperti Komite Nominasi dan Remunerasi, mencakup antara lain:

63-67,213-219,260-263

5) other committee of the Issuer or the Public Company formed to support the function and duty of the Board of Directors and/or the Board of Commissioners, such as Nomination and Remuneration Committee, containing:

a) nama dan jabatannya dalam keanggotaan komite;

a) name and position in the Committee;

b) usia; b) age;

c) kewarganegaraan; c) citizenship;

d) riwayat pendidikan; d) education background;

e) riwayat jabatan, meliputi informasi: e) history of position, including:

(1) dasar hukum penunjukan sebagai anggota komite;

(1) legal basis for the appointment as member of the committee;

(2) rangkap jabatan, baik sebagai anggota Dewan Komisaris, anggota Direksi, dan/atau anggota komite serta jabatan lainnya (jika ada); dan

(2) dual position, as member of Board of Commissioners, member of Board of Directors, and/or member of committee, and other position (if any); and

(3) pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik;

(3) working experience and period in and outside the Issuer or Public Company;

f) periode dan masa jabatan anggota komite; f) period and terms of office of the member of Audit Committee;

g) uraian tugas dan tanggung jawab; g) description of duty and responsibility;

h) pernyataan bahwa telah memiliki pedoman atau piagam (charter) komite;

h) statement that the Committee has already have the Charter;

i) pernyataan independensi komite; i) statement of independence of the Committee;

j) kebijakan dan pelaksanaan tentang frekuensi rapat komite dan tingkat kehadiran anggota komite dalam rapat tersebut;

j) policies and frequency of meeting of the committee, and attendance of each member of the committee in the said meetings;

k) pendidikan dan/atau pelatihan yang telah diikuti dalam tahun buku (jika ada); dan

k) education and/or training during the year under review (if any); and

l) uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite pada tahun buku;

l) brief description on the activities of the committee;

6) Sekretaris Perusahaan, mencakup antara lain: 69,238-246

6) Corporate Secretary, including:

Page 445: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

a) nama; a) name;

b) domisili; b) domicile;

c) riwayat jabatan, meliputi informasi: c) history of position, including:

(1) dasar hukum penunjukan sebagai Sekretaris Perusahaan; dan

(1) legal basis for the appointment as Corporate Secretary; and

(2) pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik;

(2) working experience and period in and outside the Issuer or Public Company;

d) riwayat pendidikan; d) education background;

e) pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti dalam tahun buku; dan

e) education and/or training during the year under review; and

f) uraian singkat pelaksanaan tugas Sekretaris Perusahaan pada tahun buku;

f) brief description on the implementation of duties of the Corporate Secretary in the year under review;

7) Unit Audit Internal, mencakup antara lain: 68,220-230

7) Internal Audit Unit, among others including:

a) nama kepala Unit Audit Internal; a) name of Head of Internal Audit Unit;

b) riwayat jabatan, meliputi informasi: b) history of position, including:

(1) dasar hukum penunjukan sebagai kepala Unit Audit Internal; dan

(1) legal basis for the appointment as Head of Internal Audit Unit; and

(2) pengalaman kerja beserta periode waktunya baik di dalam maupun di luar Emiten atau Perusahaan Publik;

(2) working experience and period in and outside the Issuer or Public Company;

c) kualifikasi atau sertifikasi sebagai profesi audit internal (jika ada);

c) qualification or certification as internal auditor (if any);

d) pendidikan dan/atau pelatihan yang diikuti dalam tahun buku;

d) education and/or training during the year under review;

e) struktur dan kedudukan Unit Audit Internal; e) structure and position of Internal Audit Unit;

f) uraian tugas dan tanggung jawab; f) description of duties and responsibilities;

g) pernyataan bahwa telah memiliki pedoman atau piagam (charter) Unit Audit Internal; dan

g) statement that the Internal Audit Unit has already have Internal Audit Unit charter; and

h) uraian singkat pelaksanaan tugas Unit Audit Internal pada tahun buku;

h) brief description on the implementation of duty of Internal Audit Unit during the year under review;

8) Uraian mengenai sistem pengendalian internal (internal control) yang diterapkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai:

232-2388) Description on internal control system adopted

by the Issuer or Public Company, at least covering:

a) pengendalian keuangan dan operasional, serta kepatuhan terhadap peraturan perundangundangan lainnya; dan

a) financial and operational control, and compliance to the other prevailing rules; and

b) tinjauan atas efektivitas sistem pengendalian internal;

b) review on the effectiveness of internal control systems;

Page 446: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

9) Sistem manajemen risiko yang diterapkan oleh Emiten atau Perusahaan Publik, paling sedikit mengenai:

232-2389) Risk management system implemented by the

company, at least includes:

a) gambaran umum mengenai sistem manajemen risiko Emiten atau Perusahaan Publik;

a) general description about the company’s risk management system the Issuer or Public Company;

b) jenis risiko dan cara pengelolaannya; dan b) types of risk and the management; and

c) tinjauan atas efektivitas sistem manajemen risiko Emiten atau Perusahaan Publik;

c) review the effectiveness of the risk management system applied by the Issuer or Public Company;

10) Perkara penting yang dihadapi oleh Emiten atau Perusahaan Publik, entitas anak, anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris (jika ada), antara lain meliputi:

10) Important cases faced by the Issuer or Public Company, subsidiaries, current members of the Board of Commissioners and the Board of Directors, among others include:

a) pokok perkara/gugatan; a) substance of the case/claim;

b) status penyelesaian perkara/gugatan; dan b) status of settlement of case/claim; and

c) pengaruhnya terhadap kondisi Emiten atau Perusahaan Publik;

c) potential impacts on the condition of the Issuer or Public Company;

11) Informasi tentang sanksi administratif yang dikenakan kepada Emiten atau Perusahaan Publik, anggota Dewan Komisaris dan Direksi, oleh otoritas Pasar Modal dan otoritas lainnya pada tahun buku (jika ada);

246

11) Information about administrative sanctions imposed to Issuer or Public Company, members of the Board of Commissioners and the Board of Directors, by the Capital Market Authority and other authorities during the last fiscal year (if any);

12) Informasi mengenai kode etik Emiten atau Perusahaan Publik meliputi: 248 12) Information about codes of conduct of the Issuer

or Public Company, includes:

a) pokok-pokok kode etik; a) key points of the code of conduct;

b) bentuk sosialisasi kode etik dan upaya penegakannya; dan

b) socialization of the code of conduct and enforcement; and

c) pernyataan bahwa kode etik berlaku bagi anggota Direksi, anggota Dewan Komisaris, dan karyawan Emiten atau Perusahaan Publik;

c) statement that the code of conduct is applicable for the Board of Commissioners, the Board of Directors, and employees of the Issuer of Public Company;

13) Informasi mengenai budaya perusahaan (corporate culture) atau nilai-nilai perusahaan (jika ada);

43,249

13) Information about corporate culture (if any) of the Issuer or Public Company;

14) Uraian mengenai program kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau manajemen yang dilaksanakan Emiten atau Perusahaan Publik (jika ada), antara lain mengenai:

249

14) Description of employee or management stock ownership program of the Issuer or Public Company, among others contains:

a) jumlah saham dan/atau opsi; a) number of share and/or option;

b) jangka waktu pelaksanaan; b) period;

c) persyaratan karyawan dan/atau manajemen yang berhak; dan

c) requirement for eligible employee and/or management; and

Page 447: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

d) harga pelaksanaan; d) exercised price;

15) Uraian mengenai sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) di Emiten atau Perusahaan Publik (jika ada), antara lain meliputi:

249-25015) Description of whistleblowing system at the

Issuer or Public Company (if any), among others include:

a) cara penyampaian laporan pelanggaran; a) mechanism for violation reporting;

b) perlindungan bagi pelapor; b) protection for the whistleblower;

c) penanganan pengaduan; c) handling of violation reports;

d) pihak yang mengelola pengaduan; dan d) unit responsible for handling of violation report; and

e) hasil dari penanganan pengaduan, paling sedikit meliputi:

e) results from violation report handling, at least includes:

(1) jumlah pengaduan yang masuk dan diproses dalam tahun buku; dan

(1) number of complaints received and processed during the fiscal year; and

(2) tindak lanjut pengaduan; (2) follow up of complaints;

16) Penerapan atas Pedoman Tata Kelola Perusahaan Terbuka bagi Emiten yang menerbitkan Efek Bersifat Ekuitas atau Perusahaan Publik, meliputi:

251-257

16) Implementation of the Guidelines of Corporate Governance for Public Companies for Issuer issuing Equity-based Securities or Public Company, including:

a) pernyataan mengenai rekomendasi yang telah dilaksanakan; dan/atau

a) statement regarding recommendation that have been implemented; and/or

b) penjelasan atas rekomendasi yang belum dilaksanakan, disertai alasan dan alternatif pelaksanaannya (jika ada);

b) description of recommendation that have not been implemented, along with the reason and alternatives of implementation (if any);

h. Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik 264-275 h. Social and Environmental Responsibility of the Issuer

or Public Company

1) Informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan Emiten atau Perusahaan Publik meliputi kebijakan, jenis program, dan biaya yang dikeluarkan, antara lain terkait aspek:

264-275

1) Information on social and environmental responsibility of the Issuer or Public Company that covers policies, types of programs, and cost, among others related to:

a) lingkungan hidup, antara lain: 269-271 a) environment, among others:

(1) penggunaan material dan energi yang ramah lingkungan dan dapat didaur ulang;

(1) the use of environmentally friendly and recyclable materials and energy;

(2) sistem pengolahan limbah Emiten atau Perusahaan Publik;

(2) the waste treatment systems of the Issuer or Public Company;

(3) mekanisme pengaduan masalah lingkungan; dan

(3) mechanism for filling complaint on environmental issues; and

(4) sertifikasi di bidang lingkungan yang dimiliki;

(4) environmental certifications;

b) praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan keselamatan kerja, antara lain: 271-274 b) employment practices, occupational health

and safety, among others:

(1) kesetaraan gender dan kesempatan kerja;

(1) gender equality and equal work opportunity;

Page 448: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

(2) sarana dan keselamatan kerja; (2) work and safety facilities;

(3) tingkat perpindahan (turnover) karyawan; (3) employee turnover;

(4) tingkat kecelakaan kerja; (4) work incident rate;

(5) pendidikan dan/atau pelatihan; (5) education and/or training;

(6) remunerasi; dan (6) remuneration; and

(7) mekanisme pengaduan masalah ketenagakerjaan;

(7) mechanism for filling complaint on employment issues;

c) pengembangan sosial dan kemasyarakatan, antara lain: 267-269 c) social and community development, among

others:

(1) penggunaan tenaga kerja lokal; (1) the use of local work force;

(2) pemberdayaan masyarakat sekitar Emiten atau Perusahaan Publik antara lain melalui penggunaan bahan baku yang dihasilkan oleh masyarakat atau pemberian edukasi;

(2) empowerment of local communities among others through the use of raw material produced by the community or by providing education;

(3) perbaikan sarana dan prasarana sosial; (3) improvement of public social facilities and infrastructure;

(4) bentuk donasi lainnya; dan (4) other form of donation; and

(5) komunikasi mengenai kebijakan dan prosedur anti korupsi di Emiten atau Perusahaan Publik, serta pelatihan mengenai anti korupsi (jika ada);

(5) dissemination of the policies and procedures of anti-corruption at the Issuers or Public Company, and training on anti-corruption (if any);

d) tanggung jawab barang dan/atau jasa, antara lain: 274-275 d) products and/or services responsibilities,

among others:

(1) kesehatan dan keselamatan konsumen; (1) consumers’ health and safety;

(2) informasi barang dan/atau jasa; dan (2) products and/or services information; and

(3) sarana, jumlah, dan penanggulangan atas pengaduan konsumen.

(3) facilities, number, and resolution of consumer complaint.

2) Dalam hal Emiten atau Perusahaan Publik menyajikan informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan sebagaimana dimaksud pada angka 1) pada laporan tersendiri seperti laporan tanggung jawab sosial dan lingkungan atau laporan keberlanjutan (sustainability report), Emiten atau Perusahaan Publik dikecualikan untuk mengungkapkan informasi mengenai tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam Laporan Tahunan; dan

2) In the event that the Issuer or the Public Company imparts information on social and environmental responsibility as referred to in point 1) in separate report such corporate social and environmental responsibility report, or sustainability report, then the Issuers or the Public Company is excluded from disclosing information on social and environmental responsibility in Annual Report; and

Page 449: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017

Keterangan Halaman Description

Isi Laporan Tahunan Page Content Of Annual Report

3) Laporan sebagaimana dimaksud pada angka 2) disampaikan kepada Otoritas Jasa Keuangan bersamaan dengan penyampaian Laporan Tahunan;

3) The said report in point 2) should be submitted to the Financial Service Authority along with the Annual Report;

i. Laporan Keuangan Tahunan yang Telah Diaudit 279-LK i. Audited Annual Financial Statement

Laporan keuangan tahunan yang dimuat dalam Laporan Tahunan disusun sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia dan telah diaudit oleh Akuntan. Laporan keuangan dimaksud memuat pernyataan mengenai pertanggungjawaban atas laporan keuangan sebagaimana diatur dalam peraturan perundangundangan di sektor Pasar Modal yang mengatur mengenai tanggung jawab Direksi atas laporan keuangan atau peraturan perundang-undangan di sektor Pasar Modal yang mengatur mengenai laporan berkala Perusahaan Efek dalam hal Emiten merupakan Perusahaan Efek; dan

Financial Statements included in Annual Report should be prepared in accordance with theFinancial Accounting Standards in Indonesia and audited by an Accountant. The said financial statement should be included with statement of responsibility for financial report as stipulated in the legislations in the Capital Markets sector governing the responsibility of the Board of Directors on the financial report or the legislations in the Capital Markets sector governing the periodic reports of securities company in the event the Issuer is a Securities Company; and

j. Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atasLaporan Tahunan

276-277j. Letter of Statement of the Board of Directors and the Board of Commissioners regarding theResponsibility for Annual Reporting

Surat pernyataan anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris tentang tanggung jawab atas Laporan Tahunan disusun sesuai dengan format Surat Pernyataan Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris tentang Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan sebagaimana tercantum dalam Lampiran yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan ini.

Letter of statement of the Board of Directors and the Board of Commissioners regarding the responsibility for Annual Reporting should be prepared according to the format of letter of statement of member of Board of Directors and the Board of Commissioners regarding the responsibility for Annual Reporting as attached in the Attachment, which is an integral part of this Circulation Letter of the Financial Services Authority.

Page 450: Report KLBF FIN.pdf

2017 Annual Report | PT Kalbe Farma Tbk

Halaman ini sengaja dikosongkan

This page is intentionally left blank

Page 451: Report KLBF FIN.pdf

PT Kalbe Farma Tbk | Laporan Tahunan 2017302