5

Msi(pendektan historid)

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Msi(pendektan historid)
Page 2: Msi(pendektan historid)

Pendekatan historis

Secara bahasa sejarah mempunyai arti cerita suatu rekronstruksi atau kumpulan gejala empiris masa lampau. Menurut metetinya(subject metter).sejarah dibagi sebagai berikut:• Daerah (Asia,Eropa, Amerika, dan lain sebagainya)• Zaman (zaman klasik, modern, pertengahan dan

lain sebagainya)• Temtik (sejarah politik, sejarah agama, sejarah

seni, dan lain sebagainya)

Page 3: Msi(pendektan historid)

• Pendekatan sejarah merupakan penyelidik atas suatu masalah dengan mengaplikasikan jalan pemecahannya dari perspektif. Lebih khusus penelitian sejarah merupakan seperangkat aturan dan prinsip sistematis untuk mengumpulkan sumber-sumber sejarah secara efektif, menilainya secara kritis dan mengajukan sintesis dari hasil-hasil yang dicapai dalam bentuk tertulis.

Page 4: Msi(pendektan historid)

Ilmu sejarah mengamati proses terjadinya perilaku manusia. Sistematisasi langkah-langkah pendekatan/metode sejarah sebagai berikut :

• Pengumpulan objek yang berasal dari suatu zaman dan pengumpulan bahan-bahan tertulis dan lisan yang relevan (heuristik).

• Menyingkirkan bahan-bahan atau bagian-bagian dari padanya yang tidak otentik (kritik atau verivikasi).

• Menyimpulkan kesaksian yang dapat dipercaya berdasarkan bahan-bahan yang otentik (aufassung atau interpretasi).

• Penyusunan kesaksian yang dapat dipercaya berdasarkan kisah atau penyajian yang berarti

Page 5: Msi(pendektan historid)

• Objek penelitian agama dalam prespektif sejarah akan lebih mudah bila didasarkan pada periodisasi sejarah islam sebagaimana yang telah dikembangkan para ahli seperti Ira M. Lapidus, philip K.Hitti, dan lain sebagainya.

• Jika hukum dipelajari dengan mempergunakan pendekatan analisis sejarah, maka orang akan menjadi terbuka terdapat perubahan dan pembaruan hukum. Orang tidak lagi akan memegang teguh pendirian bahwa hanya suatu aliran hukum sajalah yang paling benar dan berlaku disemua dan sepanjang waktu.dengan mengunakan analisis sejarah, akan terlihat yang universal pada hukum islam adalah dasar dan tujuan. Dasarnya ialah tauhid yang tidak ada seorang muslim pun mengikarinya dan tujuanya adalah kemaslahatanya umat dalam upaya mencapai kebahagiaan akhirat. Perbedaan satu aliranlain akan membawa maslahat bagi umat.