Upload
eko-mardianto
View
727
Download
6
Embed Size (px)
Citation preview
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 1
PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI TERHADAP PERKEMBANGAN BISNIS DI INDONESIA
Mata Kuliah Manajemen Informasi dan Teknologi
Disusun Oleh :
Eko Mardianto
Dwi Aprilianto
Jamaludin
Ferry Budi Prasetya
Ayu Indah Puspita
Nur Syahida
Ria Ratnasari
Delly
Nafsiah Hening Pujiastuti
Linda Farida
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 2
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah swt. karena berkat rahmat
dan hidayah-Nya penulis mampu menyelesaikan Makalah berjudul “Pengaruh
Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis di Indonesia”. Makalah ini
disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Manajemen Informasi dan
Teknologi.
Teknologi Informasi mengalami kemajuan yang sangat pesan dalam dekade
terakhir. Pemanfaatannya pun makin meluas dan intensif, dinikmati hampir setiap
umat manusia di dunia. Bahkan kini teknologi Informasi sudah menjadi kebutuhan
umum. Fenomena ini tentu turut mempengaruhi dunia bisnis di Indonesia, yang
amat bergantung pada skema yang berkembang di tengah-tengah masyarakat.
Seberapa besar dan bagaimana tepatnya pengaruh teknologi Informasi terhadap
bisnis di Indonesia? Makalah “Pengaruh Teknologi Infomasi Terhadap
Perkembangan Bisnis di Indonesia” akan menyajikannya secara mendalam bagi
Anda.
Penulis menyadari bahwa selama penulisan makalah ini penulis banyak
mendapat bantuan dari berbagai pihak. Oleh sebab itu, penulis mengucapkan
terima kasih kepada :
1. Bapak Sugeng selaku dosen mata kuliah Manajemen Informasi dan Teknologi
yang telah membantu penulis menyusun makalah ini.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 3
2. Rekan - rekan seangkatan yang telah memotivasi penulis untuk menyelesaikan
penyusunan makalah ini.
3. Semua pihak yang tidak bisa penulis sebut satu per satu. Semoga Allah SWT.
membalas kebaikannya.
Makalah ini bukanlah karya yang sempurna karena masih memiliki banyak
kekurangan, baik dalam hal isi maupun sistematika dan teknik penulisannya. Oleh
sebab itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi
kesempurnaan makalah ini. Akhirnya semoga makalah ini bisa memberikan
manfaat bagi penulis dan pembaca. Aamiin.
Bogor 11 Maret 2015
Penulis
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 4
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perubahan kondisi lingkungan menjadi salah satu faktor penting dalam
berbagai pertimbangan bisnis. Bagaimanapun, sebuah perusahaan dituntut untuk
selalu siap menghadapi perubahan jika ingin tetap eksis di dunia bisnis. Ini
dikarenakan tuntutan pasar yang juga akan berubah dari waktu ke waktu seiring
berubahnya kondisi lingkungan. Sehingga tak heran bila kemampuan adaptasi
terhadap perubahan menjadi salah satu aspek krusial dalam perkembangan sebuah
perusahaan.
Salah satu perubahan kondisi lingkungan yang dinamikanya paling cepat
adalah teknologi Informasi. Tak bisa dipungkiri bahwa pertumbuhan teknologi
Informasi bisa saja terjadi di setiap menit setiap harinya. Penemuan - penemuan
serta inovasi - inovasi baru tak henti-hentinya mewarnai segala aspek kehidupan
tak hanya di negara maju, namun juga di negara - negara berkembang sekalipun,
tak terkecuali Indonesia.
Semua perusahaan kini dituntut untuk memenuhi standar teknologi
Informasi yang berlaku secara informal di tengah - tengah masyarakat. Tak ada
acuan baku mengenai hal ini, namun kemajuan teknologi Informasi menjadi salah
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 5
satu pertimbangan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya. Kemudahan serta
kualitas yang ditawarkan oleh kemajuan teknologi Informasi menjadi nilai plus di
mata masyarakat. Salah satu contoh mudah adalah perusahaan transportasi yang
kini beramai - ramai memberlakukan pemesanan tiket on - line. Pelayanan -
pelayanan semacam ini amat mempengaruhi minat pasar yang pada akhirnya
mempengaruhi omset perusahaan. Pengaruh teknologi yang amat besar dan
dirasakan amat penting bagi dunia perkembangan bisnis ini akan dielaborasi secara
lebih spesifik pada bab - bab selanjutnya.
B. Rumusan Masalah
Bagaimana pengaruh Teknologi Informasi terhadap Perkembangan bisnis
meliputi:
1. Pemilik ( pemegang saham ).
2. Kreditur.
3. Karyawan.
4. Pemasok.
5. Pelanggan.
6. Pesaing.
7. Organisasi.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 6
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Bisnis
1. Pengertian Bisnis
Bisnis adalah serangkaian usaha yang dilakukan individu / kelompok
terhadap individu / kelompok lain dengan menawarkan barang atau jasa guna
mendapatkan keuntungan. Bisnis berawal dari keinginan manusia untuk
memenuhi kebutuhannya yang tidak mungkin dilakukan oleh dirinya sendiri.
Sehingga muncullah keinginan untuk berinteraksi dan saling membantu. Dalam
perkembangannya, manusia memiliki berbagai kebutuhan dan kepentingan
yang terus berkembang. Sehingga tidak cukup dengan memberi dan menerima,
manusia mencoba suatu sistem yang mendatangkan keuntungan untuk
memenuhi naluri individunya untuk menyejahterakan diri.
Dalam perkembangannya, bisnis amat kecil kemungkinannya jika
hanya dilakukan oleh individu. Bisnis menjadi suatu sistem tersetruktur untuk
memperoleh kesejahteraan hidup. Keuntungan yang besar akan diperoleh
manakala ada kerja sama dan manajemen yang terorganisir, yang disebut
dengan organisasi. Akhirnya kini bisnis lebih dikenal erat kaitannya dengan
perusahaan, yakni organisasi yang dijalankan dengan tujuan mendapatkan
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 7
keuntungan bagi anggotanya. Perusahaan tersusun secara terstruktur dan
terdapat pembagian kerja yang jelas pada masing-masing anggotanya.
Selanjutnya, pengatur dalam perusahaan disebut manajer dan pelaksananya
disebut karyawan atau pegawai.
2. Bentuk perusahaan
Pembagian bentuk perusahaan didasarkan pada jumlah pemilik dan
kekuatan hukumnya. Ada 4 bentuk perusahaan yang kini berkembang, yakni:
A. Perusahaan perorangan, dimiliki oleh perorangan. Bentuk ini populer
berkat kemudahan dan biaya pengelolaan yang rendah. Sedangkan
kelemahannya adalah sumber daya yang relatif lebih rendah.
B. Persekutuan, dimiliki lebih dari satu individu yang hanya mencangkup
wilayah lokal. Sumber dayanya relatif lebih besar dari perusahaan
perorangan walau tak sebesar perseroan.
C. Korporasi (Perseroan), dibentuk berdasarkan peraturan pemerintah
sebagai badan hukum yang terpisah. Kepemilikannya terbagi dalam lembar
saham atau sero. Keuntungannya adalah adanya sumber daya yang besar
dari para pemegang saham korporasi.
D. Perusahaan dengan Kewajiban Terbatas, menggabungkan karakteristik
persekutuan dan perseroan. Maksudnya, pengelolaannya bertipe sama
dengan korporasi, hanya saja pemiliknya hanya bertanggung jawab sebatas
nilai investasinya dan dikenakan pajak pribadi.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 8
3. Pemangku Kepentingan
Pemangku kepentingan merupakan orang-orang atau entitas yang
turut memiliki kepentingan terhadap kinerja perusahaan. Kepentingan dapat
berupa campur tangan maupun kebergantungan. Menurut Carl Warren dkk.
(2005), yang termasuk pemangku kepentingan antara lain pemilik, manajer,
karyawan, pelanggan, kreditor, dan pemerintah.
Pemilik (owner) sebagai pihak yang menginvestasikan sumber
dayanya tentu mempunyai kepentingan untuk mengetahui seberapa baik
kinerja perusahaa. Sebagian besar pemilik ingin memperoleh nilai yang paling
ekonomis atas investasi mereka. Dengan mengtahui perkembangan kinerja
perusahaan, pemilik memiliki pertimbangan untuk tetap mempertahankan
sahamya atau menjualnya. Kemungkinan terbesar dalam pengambilan
keputusan adalah besarnya laba yang dihasilkan dari investasinya.
Manajer adalah orang yang diberi kewenangan oleh pemilik untuk
mengoperasikan perusahaan.tugas utamanya adalah mengevaluasi kinerja
ekonomi suatu perusahaan. Sedangkan karyawan adalah orang yang bekerja
atau memberikan jasanya kepada perusahaan sehingga mendapat upah atas
apa yang mereka dedikasikan. Kerja dan pengangkatan karyawan diatur oleh
manajer.
Pelanggan adalah orang yang memanfaatkan barang atau jasa yang
disediakan sebuah perusahaan. Mereka turut berkepentingan karena apabila
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 9
perusahaan berkembang semakin baik, kepuasan mereka meningkat.
Sedangkan apabila perusahaan bangkrut, pelanggan bisa kehilangan pasokan
barang dan pelayanan.
Pemerintah bekepentingan terhadap perusahaan melalui pajak yang
dipungut melalui peraturan-peraturan pemerintah. Semakin baik kinerja
perusahaan dan atau semakin besar omsetnya, maka semakin besar pula nilai
pajaknya.
B. Perubahan Informasi Teknologi
Teknologi Informasi dewasa ini berkembang begitu pesat dan beragam.
Keberadaannya pun kini telah memasuki berbagai aspek kehidupan. Teknologi
Informasi menawarkan kehidupan yang lebih mudah, efisien, dan nyaman. Kini
hampir tidak ada satupun area kehidupan yang tak mamanfaatkan teknologi
Informasi mulai dari yang sederhana sampai yang kompleks. Teknologi informasi
memiliki area yang amat luas sehingga tidak mudah untuk dikategorikan secara
spesifik. Sukanto Reksohadiprodjo (1992) menjelaskan pada hakikatnya,
perubahan teknologi Informasi dapat dikelompokkan dalam 4 bidang, meliputi:
1. Bidang komputer.
2. Bidang transportasi dan Komunikasi.
3. Bidang energi dan sumber daya alam.
4. Bidang proses produksi baru.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 10
Perkembangan teknologi Informasi di bidang komputer turut
mempengaruhi kinerja internal perusahaan, terutama di bidang administrasi. Sitem
database dapat dengan mudah mengklasifikasi data perusahaan secara detail dan
akurat. Bahkan sistem ini juga dapat dimanfaatkan untuk absensi pegawai. Pada
umumnya, sistem database mengambil peran penting dalam pendataan inventaris
perusahaan.
Kecanggihan komputer yang semula dikhawatirkan akan menambah jumlah
pengangguran kini malah berlaku sebaliknya, yakni menambah kesempatan kerja.
Hampir semua perusahaan besar kini butuh ahli komputer di bidang pendataan,
informatika (pemrograman), serta tentunya teknisi komputer. Ini dikarenakan
pentingnya keberadaan sumber daya teknologi yang menopang aktivitas
perusahaan.
Kemampuan komputer mengatasi soal - soal kompleks saat ini tidak bisa
disangkal lagi amat membantu kinerja pegawai perusahaan. Pengolahan berbagai
variabel yang akan mamakan waktu lama jika diselesaikan secara manual kini akan
menjadi amat mudah dan cepat dengan komputer. Apalagi ditunjang kemajuan
berbagai aplikasi analisa yang amat beragam. Banyak pilihan bagi perusahaan untuk
menggunakan aplikasi mana yang cocok untuk kebutuhan perusahaan.
Penyimpanan dan back up yang mudah juga menjadi nilai plus komputer. Kini tidak
perlu lagi khawatir data hilang asal komputer tidak error.
Kemajuan teknologi di bidang transportasi turut memudahkan perpindahan
arus barang bagi sebuah perusahaan. Berbagai pelayanan kiki tersedia baik ddari
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 11
jalur darat, laut, dan yang paling express yakni jalur udara. Anggaran transportasi
kini menjadi salah satu hal yang paling diperhitungkan mengingat konsekuensi
antara dana dan kecepatan yang kini semakin setara. Transportasi darat memiliki
kelebihan berupa dana yang lebih murah. Transportasi laut memungkinkan
pelayanan antarpulau dan kapasitas dalam jumlah besar. Transportasi udara yang
kini menjadi primadona memiliki banyak kelabihan, antara lain fleksibilitas dan
kecepatan, tapi tidak untuk besarnya kapasitas angkut dan biaya.
Komunikasi menjadi bidang yang paling banyak diperbincangkan.
Kemudahan akses akibat meluasnya jaringan internet telah menggeser keberadaan
alat-alat seperti faksimile, telegram, atau pos. Fasilitas e-mail yang mudah, murah,
dan menyenangkan dengan berbagai fitur menarik kini menjadi pilihan
utama.Internet juga menjadi senjata ampuh untuk pemasaran, mengingat
konsumsi publik yang semakin lama terus meningkat terhadap internet. Adanya
jejaring-jejaring juga membantu mempermudah komunikasi baik antarkaryawan
maupun jajaran direksi. Hubungan-hubungan informal kini dirasa lebih dibutuhkan
karena dinilai lebih mempunyai efek untuk mempererat hubungan.
Selain internet, TV dan radio tetap menjadi fokus konsumsi publik terbesar
yang dimanfaatkan perusahaan terutama dan beriklan. Program TV yang makin
beragam dan bermutu kini juga bisa disisipi kepentingan-kepentingan oleh pihak
tertentu. Misalnya, acara otomotif yang digagas oleh perusahaan transportasi kini
telah banyak menghiasi layar kaca.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 12
Menurut Sukanto Reksohadiprodjo (1992), usaha-usaha untuk
mempertahankan keseimbangan anara penggunaan serta tersedianya sumber daya
dalam menghadapi berbagai persoalan yang sifatnya teknis dan ekonomis.
Kemungkinan saling mengganti antara sumber-sumber yang satu dengan yang lain
sejatinya amat terbatas, namun perkembangan teknologi memungkin hal itu, walau
terkadang dibutuhkan biaya yang amat tinggi.
Satu hal yang dikhawatirkan dari pemanfaatan teknologi informasi yang
berlebihan adalah pencemaran lingkungan. Tak bisa dipungkiri, alat-alat teknologi
lebih banyak berbahan anorganik (kimia) daripada bahan alami (organik). Emisi
karbon juga amat besar, terutama pada alat-alat canggih seperti komputer,
kendaraan bermotor, dan Pendingin Ruangan. Sehingga kini para ilmuan mulai
mencari solusi untuk penggunaan teknologi ramah lingkungan yang digagas
perusahaan-perusahaan maju, terutama dari jepang.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 13
BAB III
PEMBAHASAN
A. Pengaruh teknologi informasi bagi pemegang saham
Perkembangan teknologi yang pesat memacu globalisasi di seluruh dunia.
Jarak tak lagi menjadi hambatan karena berkat teknologi dunia seolah menjadi
satu. Teknologi informasi menawarkan ruang tanpa batas berikut kemudahan bagi
siapa saja yang memakainya. Setiap negara berlomba lomba mempromosikan
negerinya agar investor bersedia menanamkan modalnya. Salah satu produk
teknologi, yaitu internet, menjadi media komunikasi dan informasi yang penting
bagi pelaku bisnis. Arus informasi yang mengalir melalui internet tak terbendung
lagi dan dapat diakses oleh siapa saja di belahan bumi mana pun. Banyak pihak
menggunakan arus informasi ini sebagai sarana promosi. Salah satunya dapat
dijadikan sebagai ajang promosi potensi usaha suatu daerah untuk menarik
investor datang.
Perkembangan teknologi informasi juga mempermudah investor untuk
mengetahui profil suatu perusahaan. Hal tersebut memacu investor untuk
menanamkan modalnya. Memacu pelaku bisnis untuk berinovasi untuk
memberikan nilai lebih pada perusahaannya. Memacu terjadinya persaingan antar
perusahaan untuk menggaet investor datang. Hal ini memberi ruang lebih luas bagi
investor untuk menentukan dimana akan menanamkan modalnya.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 14
Investor dapat menanamkan modalnya dengan mudah dengan transaksi
secara online.Transaksi bisnis yang dilakukan melalui perbankan pun telah tersedia
secara online.Transaksi tidak harus dengan uang yang berwujud.Pola bisnis telah
berubah seiring kemajuan teknologi yang menuntut segala sesuatu cepat,aman,dan
nyaman.
B. Pengaruh teknologi informasi bagi kreditur
Kreditur adalah pihak atau badan atau instansi baik yang ada dibawah
naungan pemerintah maupun tidak yang memiliki tanggung jawab untuk
memberikan pinjaman kepada debitur yang merupakan individu, badan, maupun
organisasi.
Kreditur berperan wajib dalam memutuskan kelayakan debitur untuk
memperoleh pinjaman/ kredit atau dengan kata lain mengestimasi besarnya resiko
yang akan mungkin ditanggung oleh kreditur itu sendiri bila memberikan pinjaman/
kredit pada debitur. Berikut ini adalah beberapa hal yang sangat essensial yang
wajib diketahui oleh kreditur sebelum memberikan pinjaman kepada debitur:
1. Likuiditas perusahaan: Kemampuan perusahaan untuk melunasi
kewajibannya dengan tepat pada waktunya dalam suatu periode
akuntansi. Ini dapat dilihat melalui menghitung selisih antara aktiva lancar
dan hutang lancar.
2. Solvabilitas perusahaan: Kemampuan perusahaan untuk menyelesaikan
permasalahan yang ada dalam diri perusahaan itu sendiri yang dapat
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 15
mempengaruhi jumlah harta yang nantinya akan digunakan untuk
melunasi/memenuhi kewajibannya kepada kreditur. Ini dapat dilihat
dengan cara menghitung selisih antara aktiva dan hutang.
Teknologi informasi memegang peranan yang sangat penting bagi semua
pelaku bisnis khususnya kreditur ini karena teknologi informasi yang semakin hari
semakin canggih ini memiliki manfaat atau pengaruh yang sangat banyak. Berikut
ini adalah beberapa pengaruh / dampak teknologi bagi kreditur:
1. Proses pemberian kredit oleh kreditur kepada debitur jadi lebih mudah
karena dibantu oleh fasilitas internet yang menyediakan informasi bagi
debitur tentang kreditur tertentu.
2. Memberikan kemudahan bagi kreditur untuk mengadakan proses
komunikasi jarak jauh dengan menggunakan handphone, internet (E-
mail), facsimile, dll.
3. Memberikan kemudahan bagi kreditur memeriksa kembali laporan
keuangan yang disajikan oleh kreditur sebagai persyaratan utama untuk
memberikan pinjaman/ kredit kepada debitur. Contoh: menggunakan
fasilitas pengauditan laporan keuangan yang ada di computer (Computer
Auditing)
4. Memberikan kenyamanan bagi kreditur untuk mengetahui pasti profil
debitur yang ingin mendapatkan pinjaman/ kredit. Contoh: melalui
internet, dll
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 16
5. Memberikan kemudahan bagi kreditur untuk mendokumenkan siapa saja
debitur yang telah meminjam sejumlah dana kas kepada kreditur
tersebut.
6. Memberikan informasi yang cepat dan akurat mengenai perusahaan-
perusahaan yang memperjualbelikan saham (sero)nya di Bursa Efek
sehingga melalui ini kreditur bisa menawarkan bantuan kredit kepada
perusahaan yang agaknya ingin gulung tikar bahkan membeli saham
mereka yang nantinya juga akan menjadi keuntungan di pihak kreditur.
C. Pengaruh teknologi informasi bagi pelanggan
Pada dasarnya, pelanggan adalah bos perusahaan yang sesungguhnya.
Pelangganlah yang menentukan alur produksi suatu perusahaan. Apa yang
dilakukan perusahaan semata-mata adalah untuk memenuhi keinginan pelanggan.
Syarat mutlak perusahaan untuk berkembang adalah kemampuan bersaing dalam
menciptakan dan mempertahankan pelanggan. Parameternya tentu adalah tingkat
kepuasan.
Salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan pelanggan adalah kualitas
pelayanan. Peningkatan kualitas yang kini menjadi fokus utama perusahaan adalah
melalui pengembangan teknologi informasi pelayanan. Teknologi informasi
memungkinkan sebuah perusahaan meningkatkan kualitas pelayanan demi
kepuasan pelanggan. Kualitas pelayanan yang dimaksud meliputi periklanan dan
pemesanan, pembelian dan pengiriman, serta pembayaran.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 17
Perusahaan dengan basis teknologi informasi yang cukup akan
memudahkan pelanggan mendapatkan info mengenai produk atau jasa sebuah
perusahaan. Sistem e-commerce yang berlaku saat ini memungkinkan pelanggan
melakukan pemesanan layanan tanpa batasan waktu. Periklanan yang memiliki
influensi besar juga bisa melalui TV atau radio. Kedua media ini adalah yang paling
banyak dan sering dikonsumsi masyarakat. Kedua media ini juga merupakan yang
paling tepat dalam memasarkan tren baru.
Kemajuan teknologi informasi juga bisa mendatangkan kepuasan pelanggan
melalui pembelian barang. Pengiriman produk kini bisa dilakukan dengan lebih
cepat dan aman akibat majunya teknologi transportasi. Cara yang ditawarkan pun
makin variatif. Bahkan kini telah beredar sistem delivery service. Juga marak
layanan kiriman-kiriman kilat baik lintas kota, pulau, bahkan negara.
Selain itu pembayaran juga mengalami kemudahan dengan majunya
teknologi. Kini telah berlaku sistem pembayaran melalui transfer banking yang
bahkan bisa dilakukan melalui telepon seluler yang compatible. Sistem ini
memungkin pembayaran tanpa harus bertemu antara produsen dan konsumen.
Sistem pembayaran manualpun juga semakin praktis dengan hadirnya alat hitung
dan deteksi canggih yang diberlakukan di banyak toko swalayan di Indonesia.
D. Pengaruh teknologi Informasi bagi pesaing
Perkembangan teknologi informasi yang semakin tinggi, semakin canggih,
dan semakin hebat tanpa disadari membawa pengaruh terhadap perkembangan
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 18
dunia usaha. Hal ini dapat dilihat dalam dunia usaha yang menggunakan teknologi
informasi dalam memenangkan persaingan. Karena jika suatu perusahaan ingin
memenangkan persaingan dalam dunia usaha, tanpa didukung dengan teknologi
informasi maka perusahaan tersebut belum tentu mampu memenangkannya. Oleh
karena itu, teknologi informasi mempunyai pengaruh yang cukup besar terhadap
dunia usaha. Dengan menggunakan teknologi informasi perusahaan dapat memiliki
keunggulan dalam berkompetisi. Teknologi informasi memberikan peluang bagi
perusahaan untuk mendapatkan keunggulan daya saing di pasar dunia. Teknologi
informasi memberikan pengaruh yang cukup besar karena dapat memberi
informasi bagi perusahaan untuk membantu manajemen menciptakan strategi
menghadapi pasar dalam bersaing. Teknologi informasi sangat dibutuhkan bagi
perusahaan untuk menetahui perkembangan pasar.
E. Pengaruh teknologi informasi bagi suplier
Suplier merupakan salah satu pemangku kepentingan dalam kegiatan bisnis.
Peranan suplier adalah menyediakandan menjual bahan baku kepada pemangku
kepentingan bisnis lain yakni pemilik sebagai pihak pembeli, yang selanjutnya akan
diolah menjadi suantu produk baik dalam bentuk barang maupun jasa. Dalam
peranannya ini pemasok memerlukan komunikasi dengan pihak pembeli untuk
menentukan jenis, kualitas, kuantitas, dan harga bahan baku. Seiring dengan
pesatnya perkembangan teknologi komunikasi, pemasok mendapatkan kemudahan
dalam melakukan komunikasi dengan pemilik. Sebagai ilustrasi, seorang pemasok
akan menjual bahan baku kertas kepada perusahaan A. Dalam hal ini, pihak
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 19
perusahaan sebagai pembeli tentunya ingin mengetahui jenis, kualitas, kuantitas,
dan harga bahan baku kertas tersebut. Jika sebelum adanya alat komunikasi seperti
telepon selular dan internet, kedua pihak harus bertatap muka di satu tempat
untuk melakukan negosiasi. Namun kini dengan hadirnya alat komunikasi, mereka
cukup bernegosiasi melalui telepon.
F. Pengaruh teknologi informasi bagi karyawan
Karyawan merupakan salah satu faktor penting yang harus diperhatikan
oleh perusahaan dalam rangka mencapai tujuannya dalam dunia bisnis.
Kemampuan perusahaan dalam mengelola sumber-sumber daya secara terencana,
terutama sumber daya manusia sebagai tenaga pelaksana operasional perusahaan
sangat dibutuhkan disini. Karena itu perusahaan tidak hanya dapat
mempertahankan keuntungan yang diperoleh, tetapi juga dapat mempertahankan
eksistensinya dalam dunia bisnis.
Perkembangan sebuah perusahaan juga dipengaruhi oleh perkembangan
teknologi informasi, karena untuk dapat berkembang, selain didukung oleh sistem
manajemen yang baik juga disertai dengan penggunaan teknologi, baik untuk
keperluan operasional maupun administrasi perusahaan. Dengan tingkat teknologi
yang ada di era globalisasi sekarang, kinerja karyawan dapat meningkat. Baik dalam
hal efisiensi waktu, maupun dalam hal ketepatan atau keakurasian. Kerja karyawan
menjadi lebih ringan, karena untuk menghitung misalnya, sekarang sudah ada
komputer yang bisa membantu menyelesaikan tugas hampir di segala bidang.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 20
Dengan hal ini, produktivitas karyawan pun bisa meningkat. Hal tersebut pastinya
juga akan sangat berpengaruh dan berdampak positif bagi perusahaan.
Namun ada juga dampak negatif bagi perusahaan. Karyawan-karyawan
tersebut juga harus bisa menguasai teknologi demi menjalankan pekerjaannya di
perusahaannya. Di sini mau tidak mau perusahaan harus mampu menyediakan dan
menciptakan tenaga-tenaga yang terampil, cakap, ahli serta siap pakai dalam
melaksanakan pekerjaan-pekerjaan yang semakin menuntut kemampuan kerja
yang lebih tinggi, dan penggunaan teknologi yang semakin berkembang seiring
berjalannya waktu.
G. Pengaruh teknologi Informasi bagi organisasi
Infrastruktur teknologi informasi merupakan isu sentral dalam beberapa
tahun terakhir baik dalam bisnis maupun dalam manajemen sistem informasi.
Infrastruktur teknologi informasi telah menjadi alat yang dapat mempengaruhi
kemampuan perusahaan untuk mencapai keunggulan bersaing sehingga
menjadikan penggunaan infrastruktur teknologi informasi sebagai kebutuhan
strategi yang merupakan kunci yang memungkinkan implementasi dari sistem
inovasi, mengurangi biaya, meningkatkan bargaining power, mendefinisikan
kembali dan meningkatkan pelayanan dan memungkinkan perusahaan untuk
menawarkan produk-produk baru. Selain itu, infrastruktur teknologi informasi
dibutuhkan oleh perusahaan agar dapat mengalami perubahan-perubahan gradual
untuk mendapatkan keuntungan dengan adanya teknologi baru dan efisiensi.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 21
Infrastruktur teknologi informasi juga dibutuhkan untuk mengadakan perubahan-
perubahan proses bisnis guna memenuhi kebutuhan strategi saat ini dan untuk
memenuhi kebutuhan konsumen.
Teknologi Informasi adalah bagian dari sistem informasi dan teknologi
informasi merujuk pada pada teknologi yang digunakan dalam menyampaikan dan
mengolah informasi. Teknologi informasi sudah memberikan perubahan yang
sangat mendasar baik bagi organisasi swasta maupun publik.
Oleh sebab itu teknologi informasi sangat berperan penting dalam
menentukan daya saing dan kemampuan perusahaan untuk meningkatkan kinerja
bisnis di masa yang akan datang.Sumber daya teknologi informasi dapat digunakan
para pemimpin perusahaan dan konsultan untuk menentukan keberhasilan dalam
suattu perusahaan. Hubungan teknologi informasi dengan kinerja perusahaan
sangant erat kaitannya. Menurut para peneliti sistem informasi, teknologi informasi
dapat meningkatkan Knowledge Management Capability Organisasi. Knowledge
Management Capability dapat memberikan manfaat kompetitif serta meningkatkan
kinerja suatu perusahaan.Oleh sebab itu teknologi informasi dapat mempengaruhi
kinerja perusahaan melalui Knowledge Management Capability.
Broadbent dan Weill (1996) mengemukakan bahwa infrastruktur teknologi
informasi memberikan pondasi dasar bagi kapabilitas teknologi informasi yang
digunakan untuk membangun aplikasi bisnis dan biasanya dikelola oleh kelompok
sistem teknologi informasi.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 22
Tingkat paling dasar dari komponen teknologi informasi, seperti komputer
dan teknologi komunikasi, yang saat ini merupakan komoditi utama dan dapat
dengan mudah diperoleh di market place. Pada lapisan kedua terdiri dari
serangkaian pelayanan yang tersedia seperti: management of large scale data
processing, provision of electronic data interchange (EDI) capability, atau
management of firm-wide database. Komponen tingkat dasar diubah ke dalam
penggunaan pelayanan infrastruktur teknologi informasi oleh human information
technology infrastructure yang merupakan kombinasi dari knowledge, skill dan
experience. Dengan demikian, human information technology infrastructure
mengubah komponen infrastruktur teknologi informasi menjadi serangkaian
pelayanan infrastruktur teknologi informasi yang dapat dipercaya. Investasi
teknologi informasi yang digunakan, dan terletak di atas, merupakan aplikasi
infrastruktur, seperti order entry pembukaan rekening bank, analisis penjualan dan
sistem pembayaran, yang merupakan bentuk proses bisnis sesungguhnya.
Duncan et al (1995) mengemukakan ada empat dimensi infrastruktur
teknologi informasi aspek manusia yaitu: (1) pengetahuan dan keahlian manajemen
tentang teknologi informasi, (2) pengetahuan dan keahlian fungsional tentang
bisnis, (3) keahlian interpersonal dan manajemen, dan (4) pengetahuan dan
keahlian teknikal. Pengetahuan dan keahlian manajemen tentang teknologi
berhubungan dengan dimana dan bagaimana menyebarkan teknologi informasi
secara efektif dan menguntungkan untuk mencapai tujuan-tujuan strategi bisnis.
Pengetahuan dan keahlian fungsional tentang bisnis meliputi tingkat pengetahuan
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 23
dan variasi fungsi di dalam bisnis dan kemampuan untuk mengetahui semua
lingkungan bisnis. Keahlian interpersonal dan manajemen meliputi kemampuan
untuk berkomunikasi secara efektif dengan personal dalam area fungsional dan
untuk bekerja di dalam suatu lingkungan kolaborasi, serta kemampuan untuk
memimpin tim proyek. Pengetahuan dan keahlian teknikal mengukur dalam dan
luasnya keistimewaan teknologi informasi teknik (sistem operasi, bahasa
pemrogaman, sistem manajemen database, network, telekomunikasi, dan lain-lain)
di dalam organisasi.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 24
BAB IV
KESIMPULAN
Teknologi informasi terbukti dalam perkembangannya mengambil peranan
penting bagi dunia bisnis. Intensitas dan kualitas teknologi informasi suatu
perusahaan turut menentukan efisiensi kinerja perusahaan tersebut. Apalagi saat
ini, teknologi informasi juga menjadi salah satu area paling menjanjikan untuk
berbisnis, mengingat mobilitasnya yang hebat dan urgensinya bagi masyarakat.
Secara singkat, pengaruh teknologi informasi bagi dunia bisnis adalah
sebagai berikut.
A. Pengaruh teknologi informasi bagi pemegang saham, antara lain untuk
mengetahui profil perusahaan, memudahkan komunikasi dengan manajer, dan
memudahkan transaksi permodalan.
B. Pengaruh teknologi informasi bagi kreditur, yakni memudahkan proses
pemberian kredit, memudahkan komunikasi sesama kreditur maupun dengan
manajer, memudahkan pemeriksaan laporan keuangan, dan mengetahui profil
debitur.
C. Pengaruh teknologi informasi bagi pelanggan, yakni memberi kemudahan
dalam proses periklanan, pemesanan, pembelian, pengiriman, dan
pembayaran.
Pengaruh Teknologi Informasi Terhadap Perkembangan Bisnis Indonesia | 25
D. Pengaruh teknologi informasi bagi pesaing, yakni memberikan informasi untuk
meningkatkan daya saing di pasar.
E. Pengaruh teknologi informasi bagi suplier, yakni memudahkan komunikasi
dengan perusahaan dalam proses negosiasi.
F. Pengaruh teknologi informasi bagi karyawan, antara lain memudahkan
administrasi dan meningkatkan efisiensi kinerja.
G. Pengaruh teknologi informasi bagi organisasi, meningkatkan kualitas
manajemen perusahaan, menghemat biaya produksi, meningkatkan inovasi
dan pelayanan, serta memperluas jaringan.
DAFTAR PUSTAKA
Reksohadiprodjo, Sukanto. 1992. Dasar-Dasar Manajemen. Yogyakarta
Warren, Carl dkk. 2005. Pengantar Akuntansi. Edisi 21. Jakarta : Salemba Empat