pengemasan Produk Kosmetik

Preview:

Citation preview

Assalamualaikum Wr. Wb

Kelompok 5

Ifhami Asma Al HusnaErick Erdyana GunawanIndra HerlianaKhrisnendy Sri HaryatnoNina OktavianiPengemasan

Produk Kosmetik

Berdasarkan kamus bahasa Indonesia makna kataKEMASAN adalah Bunkus atau Pelindung, dari kata kemas yangkurang lebih artinya rapi atau bersih, jadi kemasan secarasederhana dapat diartikan suatu benda yang digunakan untukmembungkus atau untuk melindungi suatu barang agar rapi ataubersih.

Berdasarkan bahasa Inggris Kemasan/packaging berasaldari kata package yang artinya sama dengan kata kerja‘membungkus’ atau ‘mengemas’ dalam bahasa Indonesia,sehingga secara harfiah pengertian packaging dapat diartikansebagai pembungkus atau kemasan.

Definisi Kemasan

Pengemasan disebut juga pembungkusan, pewadahanatau pengepakan. Pengemasan memegang peranan pentingdalam pengawetan dan mempertahankan mutu bahan hasilpertanian.Adanya wadah atau pembungkus dapat membantumencegah atau mengurangi kerusakan,melindungi bahanpangan yang ada di dalamnya,melindungi dari bahayapencemaran serta gangguan fisik (gesekan,benturan,getaran).

Pengertian Pengemasan

Fungsi Kemasan

• Sebagai pelindung terhadap kotoran dan kontaminasi.

• Sebagai pelindung terhadap kerusakan fisik,perubahankadar air dan penyinaran (cahaya).

• Mempunyai fungsi yang baik, efisien dan ekonomiskhususnya selama proses penempatan bahan kedalamwadah kemasan.

• Mempunyai kemudahan dalam membuka atau menutupdan juga memudahkan dalam tahap-tahappenanganan,pengangkutan dan distribusi.

• Mempunyai ukuran,bentuk dan bobot yang sesuai denganstandar yang ada,mudah dibuang,dan mudah dibentuk ataudicetak.

• Menampakkan identitas ,informasi dan penampilan yang jelas agar dapat membantu promosi atau penjualan.

Manfaat Kemasan

• sebagai Branding atau pencitraan suatu merekdari produk dan perusahaan.

• Mencegah rusaknya Produk dari FaktorEksternal maupun Internal.

• Memudahkan distribusi/ pengangkutanProduk.

• Menjaga Mutu dan kualitas Dari Produk.

• Kertas

• Plastik

• Alumunium Foil

• Logam/Kaleng

• Natural

• Kaca/Gelas

Jenis - Jenis Bahan Kemasan

Pesyaratan Kemasan

• Memiliki permeabilitas (kemampuan melewatkan) udara yang sesuai dengan jenis Produk yang akandikemas.

• Harus bersifat tidak beracun dan inert (tidak bereaksidengan bahan Produk).

• Harus kedap air.

• Tahan panas.

• Mudah dikerjakan secara masinal dan harganya relatifmurah.

• Frekuensi Pemakaian kemasan

• Struktur Sistem Kemas Berdasarkan letakatau kedudukan kemasan

• Sifat Kekakuan Bahan kemasan

• Sifat Perlindungan Terhadap Lingkungan

• Tingkat Kesiapan pakai

Pengelompokkan Kemasan

• Kemasan Sekali Pakai (Disposable), yaitu kemasan yang langsungdibuang setelah satu kali pakai. Contohnya bungkus plastik es, bungkus permen, bungkus daun, karton dus, makanan kaleng.

• Kemasan yang Dapat Dipakai Berulang Kali (Multi Trip), sepertibeberapa jenis botol minuman (limun, bir) dan botol kecap. Wadah-wadah tersebut umumnya tidak dibuang oleh konsumen, akantetapi dikembalikan lagi pada agen penjual untuk kemudiandimanfaatkan ulang oleh pabrik.

• Kemasan yang Tidak Dibuang (Semi Disposable). Wadah-wadah inibiasanya digunakan untuk kepentingan lain di rumah konsumensetelah dipakai, misalnya kaleng biskuit, kaleng susu, dan berbagaijenis botol. Wadah-wadah tersebut digunakan untuk penyimpananbumbu, kopi, gula, dan sebagainya.

Frekuensi Pemakaian

• Kemasan Primer, yaitu bahan kemas langsungmewadahi bahan pangan (kaleng susu, botol minuman, bungkus tempe)

• Kemasan Sekunder, yaitu kemasan yang fungsiutamanya melindungi kelompok kemasan lainnya, seperti misalnya kotak karton untuk wadah kalengsusu, kotak kayu untuk wadah buah-buahan yang dibungkus, keranjang tempe, dan sebagainya.

• Kemasan Tersier dan Kuartener, yaitu apabila masihdiperlukan lagi pengemasan setelah kemasan primer, sekunder dan tersier. Umumnya digunakan sebagaipelindung selama pengangkutan.

Letak dan Kedudukan Kemasan

Halo...............

Hai...........Halo...............

Hai...........Halo...............

Hai...........

• Kemasan fleksibel, yaitu bila bahan kemas mudahdilenturkan, misalnya plastik, kertas, foil.

• Kemasan kaku, yaitu bila bahan kemas bersifatkeras, kaku, tidak tahan lenturan, patah biladipaksa dibengkokkan. Misalnya kayu, gelas, danlogam.

• Kemasan semi kaku/semi fleksibel, yaitu bahankemas yang memiliki sifat-sifat antara kemasanfleksibel dan kemasan kaku, seperti botol plastik(susu, kecap, saus) dan wadah bahan yang berbentuk pasta.

Sifat Kekakuan Kemasan

• Kemasan Hermetis, yaitu wadah yang secarasempurna tidak dapat dilalui oleh gas, misalnyakaleng dan botol gelas.

• Kemasan Tahan Cahaya, yaitu wadah yang tidakbersifat transparan, misalnya kemasan logam, kertas dan foil. Kemasan ini cocok untuk bahanpangan yang mengandung lemak dan vitaminyang tinggi, serta makanan yang difermentasi.

• Kemasan Tahan Suhu Tinggi, jenis ini digunakanuntuk bahan pangan yang memerlukan proses pemanasan, sterilisasi, atau pasteurisasi.

Pelindungan terhadap lingkungan

• Wadah Siap Pakai, yaitu bahan kemas yang siapuntuk diisi dengan bentuk yang telah sempurnasejak keluar dari pabrik. Contohnya adalah wadahbotol, wadah kaleng, dan sebagainya.

• Wadah Siap Dirakit atau disebut juga wadahlipatan, yaitu kemasan yang masih memerlukantahap perakitan sebelum pengisian, misalnyakaleng dalam bentuk lempengan dan silinderfleksibel, wadah yang terbuat dari kertas, foil atauplastik.[4]

Tingkat Kesiapan Pakai

>> Botol Plastik PET 100 mlCocok untuk kemasan kosmetik,Spa,Sabun Cair,Shampo Dll yang di desaign dengan berbagai jenis tutup : Disk stop, Spray, Pump

Pot Lulur 250 GrmTutup : PP warna PutihPot : PP warna Putih

Pot Lulur 250 GrmDiameter bagian atas 10, 5 cmDiameter bagian atas 9, 8 cmTinggi 4, 3 cmTutup ulir putar

Contoh Produk

Kosmetik Alami

Lulur Madu

Bahan – Bahan

• Lemon Atau Jeruk nipis

• Madu

• Minyak zaitun

• Putih Telur

Alat – Alat Yang diperlukan

• Mangkok atau wadah kecil

• Alat pengaduk atau sendok

• Pisau atau kater

Cara pembuatan

• Masukan satu sendok makan madu kedalammangkuk kecil , jika dirasa kurang bisatambahkan satu sendok teh lagi. Setelah itumasukan minyak zaitun dan kuning telur .

• Campurkan ketiga bahan tersebut lalu kocokhingga berubah menjadi krim

• Lalu oleskan ke bagian tubuh

• Diamkan selama 15 menit lalu bilas dengan air hangat

Ada lima langkah cerdas memilihkosmetik yang aman yaitu KLIKK

Kemasan,

Label, Izin, Kegunaan, dan

Kedaluwarsa.

Berikut ini tips dalam mengidentifikasi aman atautidaknya suatu produk kosmetik.

Tanya Jawab…!!!!!

Kosmetik secara terminology memiliki pengertianyakni bahan atau material yang dimanfaatkan pada bagianluar tubuh manusia seperti bagian epidermis, rambut, kuku, bibir dan organ genital bagian luar manusia.

Dalam perkembangannya, kosmetik juga seringkalidimanfaatkan untuk perawatan gigi dan mukosa mulutterutama untuk membersihkan, mewangikan, mengubahpenampilan atau memperbaiki bau badan atau melindungiserta memelihara tubuh sehingga tetap berada pada kondisiyang baik.

Kosmetik cenderung digunakan oleh kaum wanitameski tak sedikit kaum pria yang menggunakan kosmetikguna merawat kesehatan tubuh dan kulit mereka.

Info!

• Pastikan label tercantum jelas dan lengkap. Setiapkosmetik wajib mencantumkan penandaan/label yang benar, meliputi :

• Nama produk

• Nomor izin edar

• Nomor badge/kode produksi

• Nama dan alamat produsen/importir/distributor

• Netto dan komposisi bahan

• Batas kedaluwarsa (expiration date)

Suatu produk kosmetik yang aman pastimencantumkan keguanaan dan carapenggunaannya secara singkat dan eksplisitsehingga memudahkan pengguna dalam proses pemakaian. Biasanya, produk kosmetik yang telahmemiliki izin dari Badan POM, mencantumkaninformasi yang lengkap dalam Bahasa Indonesia, kecuali untuk produk kosmetik tertentu yang sudah jelas cara penggunaannya.

• Lihatlah apakah kosmetikyang anda beli tersebutsudah memiliki Nomor IzinEdar dari Badan POM

• Setiap kosmetik yang akandiedarkan wajib memilikiNomor Izin Edar dariBadan POM

KedaluwarsaPilihlah kosmetik yang sesuai kebutuhan

Anda dan bukan karena iklan semata. Bacalahterlebih dahulu kegunaan dan cara penggunaanyang tercantum pada label (untuk produk yangbelum jelas cara penggunaannya). Kosmetikdengan kestabilan kurang dari 30 bulan wajibmencantumkan batas kedaluwarsa (minimal dalambulan dan tahun). Kosmetik dengan kestabilanlebih dari 30 bulan boleh tidak mencantumkanbatas kedaluwarsa (expiration date). Untukmengetahui suatu kosmetik telah terdaftar ataubelum, anda dapat melihatnya di website BadanPOM dengan alamat www.pom.go.id.

Wait…………………………………………

Recommended