View
1
Download
0
Category
Preview:
Citation preview
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 1 | P a g e
Pojok Redaksi Isu panas seputar politik masih didominasi pemberitaan mengenai rencana kenaikan harga BBM, menjelang paripurna DPR RI. Demikian juga dengan analisa dampak sosial ekonomi akibat kenaikan harga BBM juga dominan menghiasi berita media. Selain itu, lemahnya rupiah dan masih lesunya kondisi ekonomi global menjadi perhatian dalam sajian ekonomi. Beberapa catatan negatif terkait dengan perlindungan tenaga kerja Indonesia di luar negari menjadi satu laporan kajian LSM internasional yang patut untuk diperhatikan untuk dapat disegerakan mencari solusi alternatif. Menjelang pemilu 2014, kandidat caleg sudah mulai ancang-‐ancang mencari dukungan. Beberapa kritik dari politisi mengenai sistem politik kita sekarang ini mengarah pada kanibalisasi, persaingan bukan hanya ‘keras’ diantara caleg dari parpol lain, namun di internal juga persaingan cukup keras untuk merebut suara terbanyak dalam satu dapil. Hal ini mungkin menjadi perhatian bagi PG, karena ujungnya caleg hanya berlomba untuk memenangkan dirinya dan mengabaikan eksistensi kelembagaan PG. Ini akan melemahkan konsolidasi internal PG terutama dalam mengusung capres 2014. Demikian beberapa warta media yang disajikan dalam Analisa Reportase berita hari ini.
Selamat menikmati, semoga informasi ini berguna.
REDAKSI 86
Penanggung jawab: H.M Irsjad Djuwaeli
Pemimpin Redaksi Drs. Sanusi (Ambs.)
Redaktur Pelaksana Wawan Fahrudin
PESTA RAKYAT TV ONE
tvOne Gelar "Pesta Rakyat" di Yogyakarta Dimulai dengan acara bersepeda santai One Fun Bike pada 16 Juni. VIVAnews -‐ Memeriahkan ulang tahun yang kelima, tvOne menggelar "Pesta Rakyat" di Yogyakarta, 15-‐16 Juni 2013. Pesta rakyat ini mengambil tema "Jogjakarta Adem Tentrem".
Pesta Rakyat dimulai dengan One Fun Bike pada 16 Juni dengan targer 17 ribu peserta. Sepeda santai ini mengambil rute Tugu Yogyakarta melewati berbagai jalur utama dan berakhir di Alun-‐Alun Selatan Keraton. "Door prize yang disiapkan grand prize satu Mitsubishi Mirage dan puluhan hadiah hiburan yang menarik, seperti sepeda motor matik, sepeda gunung, dan barang
POLITIK
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 2 | P a g e
elektronik," kata CEO tvOne Ardiansyah Bakrie di Yogyakarta, Rabu 12 Juni 2013
Jogja penonton TVOne paling setia Jogjakarta (sorotjogja.com) – http://sorotjogja.com/berita-‐jogja-‐935-‐jogja-‐penonton-‐tvone-‐paling-‐setia.html Rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) TVOne yang ke-‐5 akan dirayakan di Jogjakarta, pada 16 hingga 17 Juni mendatang. Untuk memeriahkan perayaan HUT tersebut TVOne akan menggelar Pesta Rakyat dengan tema "Yogya Dab! Aman lan tentrem". Menurut CEO TVOne, Ardiansyah Bakrie tema tersebut diambil untuk menggambarkan kondisi Yogyakarta. "Kata tersebut merupakan kata kebersamaan persatuan dan keamanan di kota Jogja," katanya dalam Jumpa Pers di salah satu resto di Jalan Laksda Adisucipto, Rabu (12/6/2013). Ardie menambahkan, Jogja dipilih sebagai tempat perayaan HUT TVOne ini merupakan sebuah apresiasi kepada kesetian pemirsa TVOne di Jogja. "Memang pemirsa Jogja tidak menempati presentasi tertinggi penonton TVOne, namun dilihat dari presentasi kesetiaan terhadap TVOne, Jogja menempati posisi paling tinggi," katanya.
Muspida Kota Dukung Pesta Rakyat TV One YOGYA (KRjogja.com) – Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti, Kapolres Kota Yogyakarta Kombes Pol Mirzam Mustaqien dan Kasdim Kota Yogyakarta Mayor Inf Suwarno mendukung pelaksanaan ‘Pesta Rakyat HUT ke-‐5 tvOne’. Menurut Rencana digelar hari, 15-‐16 Juni 2013 di Alun-‐alun Selatan Kraton Yogyakarta mengangkat tema ‘Yogya Dab?, Adhem lan Tentrem’. “Apalagi mengangkat tema yang diangkat sangat dikenal dan akrab oleh masyarakat Yogyakarta, tentunya masyarakat Kota Yogyakarta tidak marah,” kata Walikota Yogyakarta kepada wartawan di Parsley Bakery Cake Shop & Resto Jl Laksda Adisutjipto, Rabu (12/6) sore yang dihadiri pula Chief Executive Officer (CEO) tvOne Ardiansyah Bakrie.
HOT ISSUES
Mayoritas Wakil Rakyat Setuju Harga BBM Naik Rakyat Merdeka, Senin 17 Juni 2013 Tone Positif ( +) Hari ini DPR akan menggelar paripurna pengesahan RUU APBN Perubahan
“Jika Pertaruhannya adalah nasib anak-‐anak kita, maka tidak boleh ada kuning, merah, biru, hijau atau putih. Yang ada adalah Merah Putih. Merah Putih yang gagah.
(ABURIZAL BAKRIE, CALON PRESIDEN RI)
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 3 | P a g e
2013. Paripurna diprediksi alot dan panas karena ikut membahas rencana kenaikan harga BBM dan pemberian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM). Meski tak semudah membalikan telapak tangan, mayoritas wakil rakyat diprediksi setuju BBM naik. Ada enam fraksi yang mendukung kebijakan pemerintah untuk menaikan Harga BBM bersubsidi, diantaranya: Partai Demokrat, (148 Kursi), Partai Golkar (106 kursi), PAN (46 kursi), PPP (38 kursi), PKB (28 kursi), dan Gerindra (26 kursi). Sementara tiga sisanya menolak harga BBM naik, yaitu PDIP (94 kursi), PKS (57 kursi), dan Hanura (17 kursi).
BLSM Dinilai Untungkan Demokrat Seputar Indonesia, Senin 17 Juni 2013 Tone Negatif (-‐) Direktur Citra Komunikasi Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Toto Izzul Fattah mengatakan, bahwa Partai Demokrat merupakan pihak yang paling diuntungkan dalam kebijakan pemberian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) yang digulirkan sebagai kompensasi atas kenaiknan harga BBM bersubsidi. Dalam survei sekitar dua bulan lalu, citra demokrta terus mengalami kemerosotan elektabilitas yang cukup signifikan sekitar 10 persen. Fakta survei membuktikan bahwa duet bapak-‐anak membuktikan bahwa tak cukup mujarab menaikan elektabilitas partai. Sehingga untuk menaikan citra Partai tersebut melalui kebijakan bersifat populis dan yang beraroma belas kasihan kepada rakyat,
misalnya, dengan memberikan Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).
PARPOL
Kanibalisasi Antar Caleg Kompas, Senin 17 Juni 2013 Tone Negatif (-‐) Anggota Komisi I DPR frakasi Golkar, Nurul Arifin mengatakan, Sistem keterpilihan berdasarkan suara terbanyak dalam pemiu 2014 tidak hanya membuat biaya kampanye membesar, tetapi juga terjadi pertarungan keras antarcalon legislator. Tidak hanya saling sikut dengan caleg dari partai lain, tetapi justru bisa terjadi kanibalisasi dengan sesama caleg dalam satu parpol. Apa lagi setiap parpol menyiapkan caleg andalan, yang dipercaya bisa meraih suara sebanyak-‐banyaknya. Tokoh popular, selebriti, tokoh masyarakat, pengusaha, dan lain-‐lain.
Parpol Islam Masih Ego Indopos, Senin 17 Juni 2013 Tone Negatif (-‐) Pengamat Politik Universitas Muhammadiyah Usni
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 4 | P a g e
Hasanuddin mengatakan, bahwa sebagai negara yang mayoritas berpenduduk muslim, partai Islam yang ada di Indonesia harusnya lebih unggul dari partai-‐partai nasionalis. Namun sayangnya, antara partai Islam dan lainnya malah sibuk bersaing meraih posisi. Faktor inilah yang menghancurkan partai Islam itu sendiri. Disamping itu, parpol Islam belum bisa menunjukan keistimewaannya masing-‐masing. Inilah penyebab mengapa partai Islam tidak pernah menang dalam pemilu maupun menang pilpres. Suara mereka selalu di urutan bawah, kalaupun unggul menempati papan tengah. KEBANGSAAN
Menantikan Kehadiran Sang Negarawan Kompas, Senin 17 Juni 2013 Tone Positif ( +)
Sebagian besar publik mengetahui sepak terjang politik tokoh-‐tokoh politik nasional seperti Abdurrahman Wahid
ataupun Taufik Kiemas. Namun tak bayak publik yang tahu dan menyadari peran-‐peran komunikasi politik yang mereka jalankan, sehingga para tokoh penghubung itu menghilang dan peran-‐peran itu masih dibiarkan kosong. Almarhum Gusdur adalah tokoh yang pluralisme yang bisa bergaul diterima semua kelompok. Kemudian Taufik Kiemas, yang hadir sebagai komunikator yang mampu memecah kebuntuan komunikasi yang terjadi di negeri ini. Seperti peran Taufik
Kiemas dalam menghubungkan antara Megawati Soekarnoputri dengan lawan-‐lawan politiknya, terutama presiden SBY.
KEBIJAKAN ENERGI
RAPBN-P
Pengesahan APBN-P Amat Mungkin Voting Media Indonesia, Senin 17 Juni 2013 Tone Netral Ketua DPR Marzuki Alie mengatakan, Rapat paripurna DPR untuk mengesahkan Anggaran Pendapatan dan belanja Negara (APBN-‐P) 2013 menjadi undang-‐undang, diprediksi berjalan alot. Pasalnya, dalam rapat Badan Angaran DPR, sabtu 15/6, hanya enam fraksi, yaitu: Demokrat, Golkar, PKB, PBB, PPP, dan Hanura. Yang menyepakati secara bulat RUU APBN-‐P 2013 tersebut. Tiga fraksi lain, PDIP, PKS, dan Gerindra, menyetujui, tetapi dengan memberikan catatan kepada sejumlah pasal.
KEUANGAN
Rupiah Loyo, Pemain Lokal Diminta Borong Saham Rakyat Merdeka, Senin 17 Juni 2013
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Ito Warsito mengajak investor lokal meramaikan bursa saham setelah banyaknya investor asing
EKONOMI DAN KEBIJAKAN
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 5 | P a g e
menjual sahamnya. Kalau banayak investor dalam negeri membeli saham, BEI optimis bahwa prospek ekonomi Indonesia akan lebih baik dari saat ini. Selain itu, pemerintah membenahi persoalan ekonomi di dalam negeri. Rupiah melemah disebabkan oleh faktor kebijakan ekonomi Amerika Serikat yang mendorong investor melepas saham. Namun persoalan ekonomi di dalam negeri juga cukup besar memberikan kontribusi. Selain defisit anggaran, pemerintah lalai mengambil kebijakan pemghematan subsidi BBM.
Pemerintah Perkuat Suplai Valas Media Indonesia, Senin 17 Juni 2013 Tone Positif ( +) Pemerintah akan menambah porsi penerbitan Surat Berharga Negara (SBN) balas tahun ini. Salah satu yang dijajaki ialah emisi SBN valas pasar dalam negeri. Plt Dirjen Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan Robert Pakhpahan mengatakan, penerbitan SBN tahun ini akan mengalami peningkatan dari rencana semula. Hal itu sesuai dengan rencana desain defisit 2,38% dalam RAPBN-‐P 2013. Dengan jumlah defisit Rp. 224,286 triliun, pemerintah akan menerbitkan SBN neto Rp. 231,8 triliun.
WACANA KENAIKAN BBM
Atasi Kenaikan BBM, Organda Minta Insentif Rp. 4,7 Triliun Rakyat Merdeka, Senin 17 Juni 2013 Tone Netral
Sekjen Organisasi Pengusaha Angkutan bermotor di jalan (Organda) Andriansyah
mengatakan, kenaikan tarif angkutan umum akibat kenaikan harga BBM bersubsidi seharusnya lebih dari 20 persen untuk menutupi biaya operasional. Berdasarkan perhitungannya, kenaikan tarif angkutan umum itu 30-‐35 persen. Kurang dari 20 persen otomatis tidak mampu mengganti biaya sparepart, kendaraan akan menurun dan pelayanpun menurun. Karena itu Organda meminta insentif dari pemerintah berupa, pembiayaan pajak kendaraan, bea masuk khusus untuk suku cadang angkutan umum dan insentif suku bunga angkutan umum. Tahun 2012, Organda meminta insentif Rp. 4,7 trilun. Harapan kami tahun ini (2013) juga sama seperti tahun 2012.
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 6 | P a g e
INDUSTRI
Pengusaha Keluhkan Ongkos Sertifikasi Legal Kayu Tempo, Senin 17 Juni 2013 Tone Negatif (-‐) Ketua Asosiasi Industri Mebel dan kerajinan Indonesia Ambar Thahyono mengatakan, sejumlah pengusaha kayu mengeluhkan tingginya biaya pengurusan sistem verifikasi legalitas kayu yang diterapkan pemerintah. SVLK adalah sertifikasi untuk kayu yang akan diekspor. Satu kali penerbitan SVLK bisa mencapai Rp. 100-‐150 juta. BANSOS DAN PEMILU Anggaran Bansos Naik Jelang Pemilu Seputar Indonesia, Senin 17 Juni 2013 Tone Negatif (-‐) Wakil Ketua Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Ali Maskur Musa mengatakan, anggaran belanja bantuan sosial dari tahun ke tahun
disesuaikan dengan ritme politik. Pola penyaluran tersebut berpotensi memunculkan penyimpangan dalam penganggaran bansos oleh kementerian/Lembaga negara. Ini tidak bisa dipungkiri bahwa bantuan sosial berkaitan dengan ritme politik. Dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Laporan Keungan Pemerintah Pusat (LKPP) yang diserahkn ke DPR dan Pemerintah. Anggaran bansos sebesar Rp. 57 triliun pada 2008 menjadi Rp. 75,6 triliun pada 2012. Anggaran bansos yang begitu besar diduga dimanfaatkan untuk kepentingan politik.
KEMISKINAN
Kenaikan Harga BBM Munculkan Kemiskinan Rakyat Merdeka, Senin 17 Juni 2013 Tone Negatif (-‐) Ketua Umum Partai nasinal Demokrat Surya Paloh mengatakan, Dewan Pimpinan Pusat Partai NasDem menolak rencana pemerintah menaikan harga BBM. Karena waktunya tidak tepat, menjelang hari raya dan menjelang pemilu. Partai NasDem harus mengkritisi kebijakan tersebut yang tidak sesuai harapan rakyat. Kondisi bangsa yang saat ini menghadapi tantangan yang sangat kompleks dibidang ekonomi, sosial dan politik. Jika pemerintah memaksakan kenaikan harga BBM sama
SOSIAL BUDAYA
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 7 | P a g e
saja pemerintah menaikan angka kemiskinan di tanah air.
Subsidi BBM Diarahkan ke Padat Karya Indopos, Senin 17 Juni 2013 Tone Positif ( +) Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar mengatakan, Pemerintah memahami jika banyak masyarakat yang menolak kenaikan harga BBM bersubsidi. Meskipun berat, namun hal tersebut tidak dapat dihindari lagi, demi penyelamatan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Kenaikan harga BBM pun dibarengi dengan pemberian subsidi untuk masyarakat miskin yang membutuhkan. Subsidi pun bisa digunakan untuk mendukung program wirausaha dan membuka lapangan kerja baru bagi para pengangguran melalui program padat karya produktif dan pembangunan di perkotaan serta pedesaan.
NGO
DPR Minta Pemerintah Waspadai LSM Asing Seputar Indonesia, Senin 17 Juni 2013 Tone Negatif (-‐)
Anggota Komisi I DPR Hanura, Susaningtyas Nefo Handayani mengatakan, DPR meminta pemerintah dan semua pihak agar mewaspadai semua kegiatan LSM asing yang ada di Indonesia, diantaranya
Greenpeace. Tujuannya agar semua kegiatan LSM tersebut tidak mengancam kedaulatan negara kita. Keberadaan Greenpeace di Indonesia jangan sampai ada kegiatan desepsi untuk mengetahui atau memonitoring kondisi negara dan alam Indonesia untuk kepentingan warga asing. PERLINDUNGAN TENAGA KERJA
Ambil Langkah Konkret Lindungi TKI Media Indonesia, Senin 17 Juni 2013 Tone Positif ( +)
Amnesty Internasional, sebuah lembaga non-‐pemerintahan yang fokus pada isu Hak Asasi Manusia (HAM), meminta pemerintah Indonesia mengambil langkah konkret untuk melindungi Pekerja Rumah Tangga (PRT) yang bekerja di luar negeri. Sejalan dengan rekomendasi yang dibuat Komite Penghapusan Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Perempuan pada 2012. Pemerintah Indonesia belum serius melindungi TKI yang bekerja di negeri orang. Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan TKI Jumhur Hidayat mengatakan, ada sejumlah perbaikan yang terus dilakukan untuk memberikan perlindungan kepada TKI di luar negeri. Diantaranya, upaya diplomasi dengan negara-‐negara tujuan utama TKI, adanya ratifikasi Konvensi Perlindungan Hak-‐Hak Seluruh Pekerja Migran dan Keluarganya, pada 12 April 2012 yang diputuskan oleh DPR.
DOKUMEN MEDIA MONITORING // EDISI 17 JUNI 2013
Redaksi PAIM (Policy Analysis and Issues Management) 8 | P a g e
TWITTER FACEBOOK
Tone Positif ( +)
Dari Facebook Aburizal Bakrie: Tadi saat memberikan kuliah umum di Universitas Bakrie. Terus terang, saya berikan kuliah umum di UB ini setelah ada yang menegur/mengingatkan saya, baik langsung, melalui facebook ini, atau mention twitter saya: "ke kampus lain udah, kok ke UB belum?" Jadi memang saya sering kuliah umum ke tempa-‐tempat yang jauh, malah yang dekat lupa. Terima kasih yang sudah mengingatk.
Presly Johanes Korengkeng ARB Pilihanku....Kapan dTang ke manado....?Golkar Sulut lagi Terpuruk Pak... Riza Aditya Seperti kata pepatah donk pak, semut di ujung lautan terlihat, gajah di dpn mata gak terlihat.. hehe.. maju terus pak!! Rendy Cag Teruskan perjuanganx. ARB sgat pantas jdi presiden RI, Brafo ARB Brago ARB, Brafo ARB............. Bobby Raemy Tambusai Saya minta bapak ingat nama saya klo jdi presiden pak .. Jgan lupa saya dn rakyat ... Jgan lupa panggil saya ke kabinet bapak .. Sandy Gunarso Full Pak Bakrie memang sangat pengetian. Semoga sukses selalu ya Pak. Semangat terus.....
Kakak Tinggi Piala konfederasi di tvone dan antv jangan diacak dengan xcrypt tapi dengan bisskey saja!demi rakyat pelosok. Madiono Faperik kapan ke lamongan
Tone Negatif (-‐)
Ronggo Lawe kuliah d korban lumpur lapindo sidoarjo kpn..? Acong Wong Liwat Kuliah ilmu perlumpuran. ! Semoga tambah maju pengusaha lumpur di indonesia. ! Krisno Nugroho golkar n arb gak punya nyali untuk menentang kenaikan bbm, Hadi Basrah Al-‐farizy knapa piala konpedrasi d acak??,jdi kecewa nih wong clik.
Hak cipta©Yayasan Luhur Bakti Pertiwi
Wisma Bakrie 2 Lt.12
Jl. HR Rasuna Said Kav B2 Jakarta Selatan 12920 Email redaksi: redaksiwb12@gmail.com
KOMENTAR SOSIAL MEDIA
Recommended