SIKLUS SEL & REGULASINYA · PDF fileSiklus Sel Siklus sel adalah ... mitotik dalam sel...

AYNISALUGER & LES SULKIS SIKLUS SEL & REGULASINYA

ASHFAR KURNIA

Akfar Mahadhika

Siklus Sel

Siklus sel adalah rangkaian dari kejadian yang mana sel

menduplikasikan kandungannya dan membagi 2 bagian.

Semua organisme hidup adalah produk dari proses

pengulangan dari perkembangan sel dan pembelahan.

Sel Eukariotik

Fase-S (S adalah sintesis DNA)

Kromosom berduplikasi

Waktunya selama 10-12 jam

Fase-M (M adalah mitoses)

Kurang dari 1 jam pada sel mamalia

Terdiri dari 2 kejadian

Pembagian nukleus

Pembagian sitoplasma

Mitosis dibagi menjadi 4 fase

PROFASE

dua molekul DNA secara berangsur-angsur terpilin dan

memadat menjadi bagian yang kompak sister chromatids

METAFASE

sister chromatids ditempeli oleh spindel dan diletakkan tepat

di ekuator spindel

ANAFASE

sister chromatids dipisahkan dan ditarik ke bagian kutub yang

berlawanan

TELOFASE

kromosom terpisah dan terbungkus oleh nukleus

Pemisahan sel eukaryotik

Fase tambahan pada siklus sel eukaryotik

Kebanyakan siklus sel memiliki celah fase (gap phase)

Fase G1 antara fase M dan fase S

Fase G2 antara fase S dan fase M

• Memberikan waktu bagi sel untuk memonitor

lingkungan internal & eksternal untuk memulai

siklus

Kon

trol pada s

iklu

s s

el

Cyclin-Dependent Protein Kinase (Cdks) Aktivitas dari protein kinase meningkat dan turun seketika

pada saat sel siap untuk masuk siklus

Perubahan siklis dalam aktivitas Cdk dikontrol oleh

susunan kompleks dari enzim dan protein lain yang

mengatur kinase protein paling penting yang disebut

Cyclins.

Empat kelas Cyclins

G1/S-cyclins

mengaktivasi Cdks dalam akhir G1 pemicu masuknya

siklus sel

S-cyclins

menstimulasi duplikasi kromosom

M-cyclins

mengaktivasi Cdks yang menstimulasi masuknya kedalam

mitosis pada cekpoin G2/M

G1-cyclins

membantu mengatur aktivitas dari G1/S-cyclins

Dua komponen penting dari pengatur siklus

sel

Tanpa cyclins Cdk tidak aktif

Kompleks Cyclin-Cdk dalam pegaturan

siklus sel

Gambaran pengaturan siklus sel

Fase S

Replikasi DNA

Setiap nukleotida dalam genom pasti akan dikopi hanya

sekali untuk mencegah efek kerusakan pada amplifikasi

gen.

S-Cdk akan menginisiasi replikasi DNA sekali per siklus

S-Cdk menstimulasi peningkatan dalam sintesis kromatin

Tiga kelas mikrotubulus pada spindel

mitotik dalam sel hewan

Protein motor utama pada spindel

Sitokinesis (pemisahan sitoplasma)

Tahap akhir dari siklus sel

Mengkerut membentuk cincin

- Inaktivasi pada Cdk oleh APC/C

- pertumbuhan sel dan pengaturannya

sebelum melakukan pemisahan baru

Sinyal ekstraseluler yang mengatur ukuran

dan jumlah sel

MITOGEN

menstimulasi pemisahan sel oleh pemicu G1/S-Cdk

FAKTOR PERTUMBUHAN

menstimulasi pertumbuhan sel (peningkatan pada masa

sel) oleh sintesis dari protein dan makromolekul lain

FAKTOR KELANGSUNGAN HIDUP

meningkatkan kelangsungan hidup oleh penekanan

apoptosis

Mitogen stimulasi pemisahan sel

Mitogen menanggulangi intraseluler mekanisme istirahat

yang memblok perkembangan siklus sel

PDGF (Platelet-Derived Growth factor) menstimulasi

pemisahan sel pada waktu penyembuhan luka

EGF (Epidermal Growth factor) perubahan tidak

hanya pada sel epidermal

Eritropoietin, hanya menginduksi proliferasi dari

prekursor RBC

Sel dapat menunda pemisahan oleh

memasuki kebagian khusus non-pemisahan

Kerusakan

DNA dapat

memblok

pemisahan

sel

Referensi

Albert, B., et al. (2008). Molecular Biology of The Cell, 6th ed.

Snustad, DP., et al. (2010). Principles of Genetics, 5th ed.