Presus Skabies

Preview:

DESCRIPTION

presus skabies

Citation preview

SKABIES

Program Internsip Dokter Indonesia (PIDI)

Rumkit Tk.III R.W. MongisidiManado, Sulawesi Utara

Pendamping:

dr. Debby Lestary Mintjelungan

Presentan:dr. Leony Anatasia Maranatha

Tinjauan Pustaka

DEFINISI

Skabies adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infestasi

dan sensitisasi terhadap Sarcoptes scabei var, hominis dan

produknya

CARA PENULARAN

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN

EPIDEMIOLOGI

ETIOPATOGENESIS

DIAGNOSISTANDA KARDINAL

Diagnosis dapat dibuat dengan menemukan 2 dari 4 tanda cardinal tersebut.

SKABIES

TEMPAT PREDILEKSISKABIES

DIAGNOSIS BANDING

PEMBANTU DIAGNOSIS

PENATALAKSANAANSKABIES

PENATALAKSANAANSKABIES

PRESENTASI KASUS

Nama : JRKUsia : 12 tahunJenis Kelamin : PriaAlamat : Teling Atas Lingk.IVAgama : IslamPekerjaan : PelajarTanggal Diperiksa : 21 Agustus 2015

IDENTITAS PASIEN

KELUHAN UTAMAPasien mengeluh gatal-gatal ± 1 minggu SMRS

KELUHAN TAMBAHAN-

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG

± 1 minggu SMRS

RIWAYAT PENYAKIT DAHULURiwayat alergi disangkalRiwayat Hipertensi disangkalRiwayat DM disangkalRiwayat Penyakit Jantung disangkalRiwayat Asma disangkal

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

RIWAYAT KELUARGARiwayat atopi disangkalRiwayat DM disangkalRiwayat Penyakit Jantung disangkalRiwayat Asma disangkalRiwayat penyakit ginjal, liver, dan empedu disangkal

RIWAYAT SOSIALPasien bersekolah di pondok pesantren, dan mengaku banyak teman-temannya menderita penyakit yang sama.

KU:Tampak Baik

Kesadaran:

Compos mentis;

GCS15 (E=4;M=6;V=5)

PEMERIKSAAN FISIK

TD = 120/80 mmHgNadi = 72 x/menitLaju nafas = 20 x/menitSuhu = 36,2o CBerat badan = 50 kgBMI = Kesan normal

Mata: konjungtiva anemis -/-

sklera ikterik -/-,

THT, mulut dan Leher : dalam batas

normal

Paru Inspeksi : bentuk dada normal, simetris kanan = kiri pada pergerakan napas statis dan dinamis, retraksi subkostal -Palpasi : fremitus kanan = kiriPerkusi : SonorAuskultasi : suara nafas vesikuler +/+, ronkhi -/-, wheezing -/-

PEMERIKSAAN FISIK

AbdomenInspeksi : Datar, caput medusa (-), spider angioma (-), rash (-), massa (-), striae (-), luka operasi (-)Palpasi : Supel, nyeri tekan (-) hepar tidak teraba, lien tidak terabaPerkusi : TimpaniAuskultasi : Bising usus (+)

JantungInspeksi: Ictus cordis tidak terlihatPalpasi: Ictus cordis teraba 1 jari di ICS 5 linea midklavikula sinistraPerkusi: batas atas : ICS II sinistra linea parasternalis sinistrabatas kanan : ICS V linea sternalis dextrabatas kiri : ICS V linea axilla anteriorAuskultasi: irama reguler, murmur (-), gallop (-)

Ekstremitas: dalam batas normal

STATUS DERMATOLOGIS

PEMERIKSAAN PENUNJANG

Tidak Dilakukan

RESUME

AnamnesisPasien laki-laki, 18 tahun datang dengan keluhan gatal-gatal di seluruh tubuh ± 1 minggu SMRS. Gatal dirasakan paling sering di malam hari, bila berkeringat juga terasa gatal. Pada mulanya timbul bentol-bentol kemerahan kecil-kecil di leher, badan dan kedua tangan namun semakin meluas ke sela-sela jari tangan, kedua kaki, dan sekitar kemaluan. Pasien sering menggaruk tangan, kaki dan badannya karena gatal . Pasien bersekolah di pondok pesantren, dan mengaku banyak teman-temannya menderita penyakit yang sama.

Pada status dermatologis didapatkan :Lokasi: Leher, dada, perut, punggung, kedua tangan, sela-sela jari tangan, kedua kaki kanan dan kiri, dan area skrotum. Efloresensi : Multiple makula papul vesikel eritematous dan hiperpigmentasi diameter 1 cm dengan erosi, dan krusta.

Pemeriksaan FisikKeadaan Umum : Tampak Baik Kesadaran : CM (GCS 15)

TD= 120/80 mmHg N= 72 x/menit RR= 20 x/menit Suhu = 36,2o C

DIAGNOSIS KERJA

PENATALAKSANAAN

EDUKASI

Kajian Kasus

KAJIAN KASUSSkabies

Anamnesis •Pasien laki-laki, 12 tahun•keluhan gatal-gatal di seluruh tubuh ± 1 minggu SMRS. Gatal dirasakan paling sering di malam hari, bila berkeringat juga terasa gatal. •Pada mulanya timbul bentol-bentol kemerahan kecil-kecil di leher, badan dan kedua tangan namun semakin meluas ke sela-sela jari tangan, kedua kaki, dan sekitar kemaluan. •Pasien sering menggaruk tangan, kaki dan badannya karena gatal . •Pasien bersekolah di pondok pesantren, dan mengaku banyak teman-temannya menderita penyakit yang sama.

KAJIAN KASUSSKABIES

Pemeriksaan FisikKeadaan Umum : Tampak BaikKesadaran : CM (GCS 15)TD= 120/80 mmHg N= 72 x/menit RR= 20 x/menit Suhu = 36,2o C

Pada status dermatologis didapatkan :Lokasi: Leher, dada, perut, punggung, kedua tangan, sela-sela jari tangan, kedua kaki kanan dan kiri, dan area skrotum. Efloresensi : Multiple makula papul vesikel eritematous dan hiperpigmentasi diameter 1 cm dengan erosi, dan krusta.

PenatalaksanaanTerapi medikamentosaAntihistamin : Cetirizin 1x10mgTopikal : Cream Permethrin 5% dioleskan merata pada seluruh permukaan kulit dari kepala sampai jari-jari kaki selama 8-12 jam, kemudian cuci bersih. Penggunaan sekali pakai, dapat diulangi 1 minggu kemudian

KAJIAN KASUSSKABIES

Prognosis