View
437
Download
9
Category
Preview:
Citation preview
7/28/2019 Drama Atau Dialog Peran Perawat Kepada Pasien
1/5
Kelompok I (ETIKA KEP)
- KASUS NUTRISI
- ALUR CERITA
Ketika itu ada seorang pasien yang mengalami korban kecelakaan, beserta 3 orang lain yang
ikut menolong korban kecelakaan ini..
Tahap prainteraksi :
Penolong dengan perawat..
Penolong 1, 2 ,3 : tolong tolong tolong sus tolong bapak
dan ibuk ini mengalami kecelakaan sus
Perawat oja : Tenang .. tenang pak ibuk iya-iya kami akan
segera bertindak cepat. Suster Murti ayo kita bawa bapak ini dulu.
Perawat Murti : Iya . Iya susteroja ...
Maaf pak .. buk ibu dan bapak silahkan tunggu diluar
dulu ya.
Kami harap bapak-bapak dan ibu menunggu diluar ruangan ini dulu.
Penolong 1, 2 ,3 : Baiklah sus
Setelah suster oja dan suster murti menyuruh penolong tadi menunggu dilur. Selanjutnya kedua
perawat tadi langsung saja memeriksa si pasien/bapak tersebut untuk di Visum. Ternyata
setelah di Visum si pasien tadi ternyata sudah meninggal dan tidak ada tanda-tanda kehidupan
.
Perawat oja : Suster murti ayo kita periksa nafas pasien .
Perawat Murti : Iya sus .
Perawat oja : Apa benar sus. Coba saya periksa dulu sus.. iya sus sepertinya
bapak ini nafasnya berhenti, nadinya pun tak berdenyut sus
sepertinya bapak ini sudah meninggal sus
7/28/2019 Drama Atau Dialog Peran Perawat Kepada Pasien
2/5
Kamudian, perawat oja dan perawat murti sama-sama mengucapkan : innalillahi wainnalillahi
rajjiun..
Tak lama kemudian perawat oja dan perawat murti keluar dari ruangan dan menjelaskan
kepada penolong tadi bahwa : pasien tersebut telah meninggal.. tadi kedua perawat
tersebut meminta penolong tadi memberi tahu dulu kepada istrinya karna keadaan istrinya juga
masih shok, pusing dan lelah .. tak berdaya sehingga dipasang infuse agar tidak
kekurangan nutrisi.
Perawat Murti : Maaf bapak-bapak ..dan ibu pasiennya sudah tidak
bernyawa lagi . Maksudnya sudah meninggal.
Penolong 1, 2 ,3 : innalillahi wainnalillahi rajjiun.. apakah tidak bias di hidup/jalan lain
sus
Perawat oja : Maaf bapak-bapak ibu pasien sudah kami periksa memang
pasien tersebut sudah tidak bias lagi diselamatkan, tapi saya minta
kepada bapak-bapak dan ibu jangan dulu memberi tahu kepada istrinya
.. karena istrinya masih mengalami shok dan sekarang sudah ddi
infuse di ruangan sebelah.
Penolong 1, 2 ,3 : Baaik sus . Kami semua disini akan menjaga hal ini .. kalau
memang ini yang suster bilang, kami mengerti sus
Perawat oja dan
Murti
: Kalau begitu bapak ibu-ibu kami permisi dulu hendak melihat
istrinya bapak ini
Penolong 1, 2 ,3 : Silahkan sus..iya. Iya sus ..silhkan
Kemudian perawat murti dan perawat oja menghampiri istri pasien dari bapak yang meninggal
tadi .
Tahap pra prientasi
Perawat murti dan perawat oja : selamat sore buk . Sepertinya ibu kelihatan lelah sekali
.. ohya buk kalau boleh saya tahu nama ibu siapa buk ..
7/28/2019 Drama Atau Dialog Peran Perawat Kepada Pasien
3/5
Istri/pasien : Nama saya ibu kiki sus
Perawat oja : Oh yakenalkan dulu ya buk nama saya suster oja.
Perawat murti : Kalau nama saya suster murti.. kami berdua dinas hari ini mulai
jam 2 siangjam 5 malam nanti kalau boleh saya tahu apakah
ibu sudah makan buk
Istri/klien : Saya hari ini tidak mau makan, mana suami saya sus.. dimana dia
sus saya ingin bertemu dengan suami saya
Perawat oja : Ibu. (sambil mengelur-elur pundak ibu). Ibu sabar ya .. ibu
pasti ketemu sama suami ibu.. karna kondisi ibu sangat lemah, dan
kondisi ibu sekarang mengalami penurunan nutrisi sehingga ibu hari ini
sangat butuh istirahat sebaiknya ibu jan shok dulu.mmm suami ibu
baik.. baik saja buk.percayalah
Perawat murti : Iya buk suami ibu masih dirawat sekarang tidak apa-apa ibu jangan
kawati ya buk.., sebaiknya ibu makan dulu yahh, supaya kondisi ibu
kuat ya.. Buk.
Istri Klien : Tidak.., pokoknya tidak kata saya suster ini gimana ini masa saya
disuruh makan mana ada nafsu makan saya, sumi saya aja belum
ketemu sama saya,
Ah..,saya tidak mau makan
Mana tenang hati saya.., kalau sudah jelas suami saya entah dimana..,
Makan aja sendiri tu nasinya.., KONFLIK
Konflik disini terjadilah permasalahan / pertengkaran antara pasien dan
perawaa. bagaimana peran perawat dalam menangani peristiwa yang
terjadi ???.
Jadi peran perawat sebagai perawat dalam menghadapi klien.. adalah
bersikap bersabar .. harus memahami keadaan dan kondisi yang terjadi
dan harus bijaksana dalam menangani persolan / kasus yang dihadapi
pasien kecelakaan.,,
Jadi ceritanya
7/28/2019 Drama Atau Dialog Peran Perawat Kepada Pasien
4/5
Perawat oja : Ibu coba dengar kata saya dulu buk. saya mengerti sekali yang ibu
rasakan saat ini buk (sambil memeluk ibu tersebut/klien dengan penuh
kasih sayang dan penuh perhatian )
Ibu jangan shok dulu ya buk.. percayalah sama saya buk.. suami ibu
tidak apa, kalo ibu shok.. marah.. marah terus nanti ibu tambah sakit.
(sambil memijit ibu tersebut).
Sekarang ibu makan dulu ya.. buk, biar saya yang menyuapin ibuk
yah.
Perawat murti : Ya buk.. ibu makan yahh sambalnya emak.. atau biar saya yang
menyuapin ibu yahh.., ohh.. iya Sus..! mana bapak-bapan dn ibu
menolong tadi.
Tak lama kemudian pertolongan tadi 1,2,3,4,
Pasien/ Ibu
tersebut
: Sambil mengasih tau bahwa keadaan suaminya baik-baik saja.
Perawat Oja
dan murti
Perawat murti
:
:
Ibu karna ibu sudah makan sekarang ibu istirahat dulu ya bukk..,
Kalo ibu ada ssesuatu nanti hubgi saja kami di kantor kep. .., permisi
Bukselamat sore permisi bapak ibu..,
Perawat 1,2,3,4 dan klien/ istri ya sus terima kasih..,
jadi dari cerita/ /kisah yang kami tampilkan ini kami ambil kasus ini. kesimpulannya : bahwa
perawat/ peran perawat daalam menghadapi pasien ha rus tegar, kuat saling memahami dan
mempertahankan hak perawat sebagai perawat. haknya untuk berbohong.. hak yang harus
dipertahankan sebagai perawat walaupun berbohong untuk kebaikan pasien dan pasien.
walaupun seorang istrinya. bersikukuh/bersikeras memang itu haknya sebagai pasien.., dan
TAHAP TERMINASI
7/28/2019 Drama Atau Dialog Peran Perawat Kepada Pasien
5/5
hak pasien ini berhak atas prilakunya sebagai klien sama bersikeras ingin bertemu suaminya ..
jai antar perawat dengan klien sama-sama berhak atas prilakuk masing-masing
perawat oja dan perawat murti : mendekati pasien (istri) suster murti sepertinyas ibu sudah
mulai membaik, begini buk, sebenarnya kami ingin mengasih tau tentangn keadaan suami ibu.,
tapi kami belum sanggup untuk menungkapkan buk. karna mengingat kondisi ibu yangn lemah.
jadi suami ibu sebenarnya sudah meninggal buk..,
maafkan kami. kammi sebagai perwat terpaksa berbohong demi kebaikan dan menyangkut
kondisi ibu dan ibu harus bisa menerima kenyataan ini buk,
ibu harus sabar ya bukk.. saya sebagai perawat sangat dan sangat mengerti perasaan ibu, ibu
harus kuat dan tabah ya.. buk,
Istri
perawat
:
:
Bagaimana saya bisa menerima kenyataan ini suster saya belum bisa menerima
kenyataan ini (Isambil menangis-nangis dengan sekuat-kuatnya) saya belum bisa
menerima kenyataan ini, saya tidak sanggup hidup tanpa suami saya sus..
Karna saya sangat mencintai suami saya..,
Oja dan murti :
Ibu sabar ya buk.. mungkin mungkin suratan takdir .. uk karna semua ini milik
allah, kita sebagai ummatnya harus bisa menerima kenyataan takdir. kami sangat
prihatin,, tentang hal ini.
Kalau begitu kami permisi dulu buk..,
TAHAP TERMINASI
Recommended