11

Click here to load reader

KIMIA larutan Elektrolit

  • Upload
    dypee

  • View
    3.441

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KIMIA larutan Elektrolit

LARUTAN I

LARUTAN ELEKTROLIT DAN

NON ELEKTROLIT

KELAS X SMT 2

Page 2: KIMIA larutan Elektrolit

Membedakan sifat larutan berdasar Daya Hantarnya

terhadap Arus Listrik.

1. Mengapa ada Larutan yang bersifat dapat

menghantarkan Arus Listrik (Larutan Elektrolit) ?

2. Mengapa ada juga Larutan tidak dapat bersifat

sebagai penghantar Arus Listrik (Larutan non-

Elektrolit) ?

3. Memakai Alat apakah kita dapat membedakan

Larutan Elektrolit dan Larutan Non-Elektrolit ?

4. Zat terlarut mana yang dapat memberikan sifat

larutan sebagai Larutan Elektrolit dan Larutan

Non-Elektrolit itu ?

Page 3: KIMIA larutan Elektrolit

PENGERTIAN DASAR

1. Larutan adalah campuran homogen (serbasama) terdiri dari zat terlarut (jumlahnya sedikit) dan zat pelarut (jumlahnya banyak).

2. Berdasarkan daya hantar listrik, larutan terbagi dua yaitu larutan elektrolit dan larutan non elektrolit.

3. Larutan elektrolit adalah larutan yang dapat menghantarkan listrik karena terjadi proses ionisasi (penguraian zat terlarut menjadi ion-ion yang dapat bergerak bebas dalam larutannya). Sedangkan larutan non elektrolit tidak terjadi proses ionisasi.

4. Larutan elektrolit dapat dibedakan menjadi elektrolit kuat dan elektrolit lemah.

5. Elektrolit ditinjau dari jenis ikatan, didapatkan senyawa ion, yang berikatan ion dan senyawa kovalen polar yang berikatan kovalen polar.

Page 4: KIMIA larutan Elektrolit

Persamaan Ionisasi Zat Elektrolit.

• Dari pengertian di atas, bahwa larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik disebabkan oleh penguraian zat yang terlarut menjadi ion-ion penyusunnya (proses ionisasi) dalam pelarut air.

• Apakah Anda sudah mampu menuliskan reaksi ionisasi elektrolit?

• Apakah ada perbedaan penulisan reaksi ionisasi elektrolit kuat dengan elektrolit lemah ?

• Agar Anda dapat menjawab pertanyaan tersebut di atas, cobalah Anda pelajari uraian materi berikut dengan tekun.

• Reaksi Ionisasi Elektrolit Kuat dan Elektrolit Lemah

• Jenis dan konsentrasi (kepekatan) suatu larutan dapat berpengaruh terhadap daya hantar listriknya. Untuk menunjukkan kekuatan elektrolit digunakan derajat ionisasi ( α ) yaitu jumlah ion bebas yang dihasilkan oleh suatu larutan. Makin besar α, makin kuat elektrolit tersebut.

• Bagaimanakah Anda dapat membedakan reaksi ionisasi elektrolit kuat dengan elektrolit lemah? Untuk dapat menjawabnya, pelajarilah uraian materi berikut.

Page 5: KIMIA larutan Elektrolit

Zat Elektrolit Kuat

1. Reaksi Ionisasi Elektrolit Kuat

• Larutan yang dapat memberikan lampu terang pada alat uji elektrolit, gelembung gasnya banyak, maka larutan ini merupakan elektrolit kuat. Umumnya elektrolit kuat adalah larutan garam. Dalam proses ionisasinya, elektrolit kuat menghasilkan banyak ion, harga α = 1 (terurai semua), pada persamaan reaksi ionisasi elektrolit kuat ditandai dengan anak panah satu arah ke kanan.

• Perlu diketahui pula elektrolit kuat ada beberapa dari asam dan basa.

Contoh :

1. NaCl (aq) → Na+(aq) + Cl- (aq)

2. KI (aq) → K+(Aq) + I- (aq)

3. Ca(NO3)2 (aq) → Ca2+(aq) + NO3

-(aq)

Di bawah ini diberikan kation dan anion yang dapat membentuk elektrolit kuat (senyawa ion yang berupa garam garam).

• Kation : Na+, Li+, K+, Mg2+, Ca2+, Sr2+, Ba2+, NH4+ .

• Anion : Cl-, Br-, I-, SO42-, NO3

-, ClO4-, HSO4

2-, CO32-, HCO3

- .

• Untuk latihan tuliskan rumus kimia (senyawa garam) yang terbentuk dari penggabungan Kation dan Anion tersebut.

• Dan Tuliskan persamaan ionisasi dari masing masing rumus kimia itu.

Page 6: KIMIA larutan Elektrolit

Latihan menggabung Kation dan Anion dan menuliskan pers. ionisasinya

kembali.

• Cobalah Anda buatkan 10 macam garam lengkap dengan reaksi ionisasinya sesuai dengan kation dan anion pembentuknya seperti di bawah ini.

No Kation dan Anion Rumus Senyawa Reaksi ionisasi

1. Mg2+ dan Br- … . … .

2. Na+ dan SO42- … . … .

3. Ca2+ dan ClO4- … . … .

4. Ba2+ dan NO3- … . … .

5. NH4+ dan Cl- … . … .

6. NH4+ dan CO3

2- … . … .

7. Al3+ dan C2O42- … . … .

8. Sn4+ dan SO32- … . … .

9. Fe2+ dan CrO42- … . … .

10.Fe3+ dan NO2- … . … .

Jawaban Anda sudah benar bukan?

Page 7: KIMIA larutan Elektrolit

Zat Elektrolit Lemah.

2. Reaksi Ionisasi Elektrolit Lemah

• Larutan yang dapat memberikan nyala redup atau tidak menyala pada alat uji Elektrolit, tetapi masih terdapat gelembung gas pada elektrodanya maka larutan ini merupakan elekrtolit lemah. Daya hantarnya buruk dan memiliki α (derajat ionisasi) kecil, karena sedikit larutan yang terurai (terionisasi). Makin sedikit yang terionisasi, makin lemah elektrolit tersebut. Dalam persamaan reaksi ionisasi elektrolit lemah ditandai dengan panah dua arah (bolak-balik) artinya tidak semua molekul terurai (ionisasi tidak sempurna).

Catatan : 1. Zat Elektrolit Kuat α = 1. 2. Zat Elektrolit Lemah 0<α<1. 3. Zat Non-Elektrolit α = 0.

Page 8: KIMIA larutan Elektrolit

Persamaan Ionisasi Zat Elektrolit lemah

• Contoh :

1. CH3COOH (aq) ↔ CH3COO - (aq) + H+(aq)

2. NH4OH (aq) ↔ NH4+

(aq) + OH - (aq)

• Di bawah ini diberikan beberapa larutan elektrolit

lemah, tuliskanlah reaksi ionisasinya.

a. H2S (aq) d. HCOOH (aq) g. Al(OH)3 (aq)

b. H3PO3 (aq) e. HCN (aq) h. H2CO3 (aq).

c. HF (aq) f . H2C2O4 (aq) i . Be(OH)2 (aq)

Page 9: KIMIA larutan Elektrolit

Membedakan senyawa Ion dan Kovalen.

• Sudah pahamkah Anda dengan uraian di atas?

Cobalah jawab pertanyaan-pertanyaan berikut :

• Kelompokkan senyawa-senyawa berikut ke dalam

kelompok senyawa ion dan senyawa kovalen, dan

buatlah reaksi ionisasinya di dalam kotak

jawaban.

• KCl, CaCl2, NaBr, HI, HBr, H2SO4, HClO4, H2S,

Na2SO4, MgCl2, NH4Cl, NH4OH,HNO3, Fe2(SO4)3,

Ba(NO3)2, H2CO3 .

Page 10: KIMIA larutan Elektrolit

Larutan Non Elektrolit

• Larutan Non-Elektrolit bersifat tidak dapat menghantarkan arus Listrik. Zat terlarutnya disebut Zat Non-Elektrolit.

• Zat-zat Non-Elektrolit antara lain :

1. Gula Tebu (Sukrosa) : C12H22O11

2. Glukosa : C6H12O6

3. Urea (Ureum) : CO(NH2)2

4. Alkohol (Ethanol) : C2H5OH

5. Alkohol (Methanol) : CH3OH

6. Aseton : C2H5-CO-C2H5

7. Eter : C2H5-O-C2H5

8. Ethanal : CH3CHO

9. Formalin (Formaldehide) : HCHO

10.Kloroform : CH3Cl

Page 11: KIMIA larutan Elektrolit

Latihan 1.

1. Kelompokkan senyawa berikut ke

dalam kelompok zat Elektrolit

kuat, zat Elektrolit Lemah dan zat

non Elektrolit.

a. Amonium Klorida ( NH4Cl )

b. Asam Sianida ( HCN )

c. Kalium Karbonat ( K2CO3 )

d. Ureum ( CO(NH2)2 )

e. Barium Nitrat ( Ba(NO3)2 )

f. Besi (III) Bromida ( FeBr3 )

g. Ethanol ( C2H5OH )

h. Tembaga (II) Sulfat ( CuSO4 )

i. Timbal (II) Nitrat ( Pb(NO3)2 )

j. Glukosa ( C6H12O6 )

k. Asam Format ( HCOOH )

l. Kalsium Oksalat ( CaC2O4 )

m. Amonium Hidroksida ( NH4OH )

n. Asam Bromida ( HBr )

2. Zat yang termasuk Elektrolit

pada soal no 1, tuliskan

persamaan ionisasinya.

3. Mengapa Larutan Elektrolit

dapat menghantarkan arus

Listrik ? Jelaskan !

4. Bagaimana cara mengamati

pengujian Larutan dengan Alat

Uji Elektrolit ? Jelaskan !

5. Apa yang dimaksud dengan

derajat ionisasi ( α ) itu ?

Jelaskan !

Selamat belajar !