Metode Shahih MenegakkanKhilafah islamiyyah

Pernah Mendengar Istilah atau kata

“Khilafah”Dimana ? Kapan ?

Mengapa harus khilafah ?

اء�يل� ر� م� ك�ا ن�ت� ب�ن�و إ�س� ه� و س� ل�ك� ت�س� ا ه� ن�ب�ي�اء� ك�ل.م�ا�أل�

هن�بي. ل�ف� �ن�ه�خ� � ن�ب�ي7 و� اي�ك�و ن� اال� ن�ب�ي. ب�ع�د� ي و�س� ل�ف� ا خ� م� ال�واف� ون� ق� ر� ي�ك�ش� ء�ف�

ن�ا ر� ت�أ� م�و.ل� فا ا�أل� و. ل� أ� ع�ط�و

وا ب�ب�ي�ع�ة� أ� أل� ال ف� ق�ت�ر� ع�ا ه�م� ا ا س� م� ع�م. ا ء�ل�ه� ا� ن. لله س� م� ف� ه� ق. ه�م� ح�

Dahulu Para bani israil selalu diurusi/di Pelihara urusannya oleh Para Nabi,setiap kali Para Nabi meninggal,digantikkan oleh nabi yang Lain.dan sesungguhnya tidak akan ada nabi lagi sesudahku,

(tetapi) akan ada banyak khalifah .Para sahabat bertanya,Apa yang engkau Perintahkan kepada kami ?

Beliau menjawab, “Penuhilah bai’at yang Pertama,dan yang Pertama itu saja.Berikanlah kepada mereka haknya,

karena Allah nanti akan menuntut Pertanggung jawaban merekaTerhadap rakyat yang dibebankan urusannya kepada mereka

(HR.Bukhari no 3196)

Pemimpin kaum muslimin adalah

Khalifah

Apakah

Presiden..??Apakah Raja..??

Apakah Kekaisaran..??

Jadi kaum muslimin harus ada Pemimpin…??

Jika sudah ada Konsep Memilih Pemimpin Yang di Anjurkan, Lalu Bagaimana

Konsep yang shahih dalam Menjalankan Kepemimpinan model islam..??

Konsep yang shahih dalam Menjalankan Kepemimpinan model islam adalah model

Khilafah ala manhaj nubuwah

Khilafah

Khilafah adalah Lembaga Pemerintahan dalam islam.

Istilah Khilafah berasal dari kata khalf yang berarti wakil,

Pengganti,dan Penguasa.

Menurut ibnu khaldun, khilafah adalah tanggung jawab umum yang sesuai dengan tujuan

syara(hukum islam) yang bertujuan untuk mewujudkan kemaslahatan dunia dan akherat bagi umat

Menurut imam Al-mawardi (Ahli fikih), khilafah atau imamah berfungsi

untuk memelihara agama,mengatur urusan dunia dan akherat

Imam an-Nawawi, dalam kitabnya, Raudhatu at-Thalibin wa ‘Umdatu al-Muftin menyatakan, bahwa mendirikan

imamah hukumnya Fardhu Kifayah. Jika hanya ada satu orang (yang layak), maka dia wajib diangkat. Jika tidak ada yang mengajukannya, maka imamah itu wajib diusahakan (Lihat, an-

Nawawi, Raudhatu at-Thalibin wa ‘Umdatu al-Muftin, Juz VIII/369). Imamah yang dimaksud oleh Imam an-Nawawi di sini tak lain adalah Khilafah, atau Negara Islam.

Ibarat ikan yang tidak mungkin hidup dalam ekosistemnya itulah umat islam.

Maka tiada mungkin bisa membangun kehidupan islam kecuali menerapkan syariah islam dalam

wadah daulah khilafah islamiyyah

Metode-Metode keliru dalam Menegakkan Khilafah

1. Metode Demokrasi2. Metode Perbaikan Sosial-

Demokrasi3. Metode Perbaikan Individu4. Metode People Power5. Metode Kudeta

Metode Umat memperjuangkan Syariah

Islam & khilafah dalam Metode Demokrasiapakah akan berhasil..??

1. Demokrasi sistem kufur

2. Jalan Demokrasi Penuh Permainan Politik

Demokrasi Sistem Kufur

Menetapkan hukum itu hanyalah hak Allah. Dia menerangkan yang sebenarnya dan Dia Pemberi keputusan yang paling

baik".(Q.s.Al-An'am ; 57)

ك�م� إ�ال. ل�لbه� إ�ن� ال�ح�

ل� اللbه� ا أ�نز� م ب�م� ك�م ب�ي�ن�ه� ن� اح�أ� و�

ه�م� أ�ن ذ�ر� و�اءه�م� و�اح� و�ال� ت�ت.ب�ع� أ�ه�ل� اللbه� ا أ�نز� ت�ن�وك� ع�ن ب�ع�ض� م� ي�ف�

�ل�ي�ك� إ

dan hendaklah kamu memutuskan perkara di antara mereka menurut apa yang diturunkan Allah, dan janganlah kamu mengikuti hawa

nafsu mereka. Dan berhati-hatilah kamu terhadap mereka, supaya mereka tidak

memalingkan kamu dari sebahagian apa yang telah diturunkan Allah kepadamu.

(Q.s.Al-mai’dah ; 49)

Jalan Demokrasi Penuh Permainan Politik

Partai Fis di Al-jazair 1991-1992Partai Refah diturkey 1995Partai Hamas di Palestina 2006 Ikhwanul Muslimin di Mesir 2013Hizbun Nur di mesir 2012Hizbun Nahdhah di Tunisia 2011

Metode People Power (Tsawrah Sya’biyah)

Apakah Metode People Power ini

akan menghantarkan tegakkanya

Syariah dan Khilafah..??

• Soeharto (1998)• Hosni Mubarak (2012)

People Power dalam Perspektif Syariah

• Metode Ini bertentangan dari segi aspek Fikroh(ide) & Thoriqoh(Metode) islam. Visi dan Misi masa masih bias dan cenderung terarah dengan Koalisi Semu

• Tidak Terwujudnya opini umum/roýul am terjadi Pergolakan sengit antara keinginan daulah islam dan daulah madaniyah (Negara sipil)

Metode kudeta (Al-Inqilabi AL-Askari)

Istilah Kudeta dalam dunia Politik adalah sebuah gerakkan/Operasi yang bertujuan untuk menggulingkan kekuasaan dengan

kekuatan militer yang bertujuan menggulingkan kekuasaan dengan

kekuatan militer. Secara definsi Kudeta adalah

Pengorganisasian Kelompok melalui Penggunaan Senjata untuk memperoleh kekuasaan(M.Haikal, Al-Jihad wa al-Qital

fi Siyasah as-syar’iyah,1/302)2009 militer Honduras melakukan kudeta militer

presiden terguling Manuel Zelaya dan mengasingkannya ke Kosta Rika. Kemudian ketua

parlemen Roberto Micheletti ditunjuk menjadi presiden sementara Honduras.

Kudeta Bukanlah Metode sesuai Syariah untuk menegakkan Khilafah, Mengapa..??

• Karna Rosulullah.saw. Melarang Penggunaan Senjata Pada Pasca Daulah islam belum diberdiri

• Metode Rosulullah.saw. Adalah Thalabun an-nushrah bukan Kudeta

• Metode Kudeta tidak akan membangun trust kepemimpinan berlangsung Lama,Karna tidak menucul dari kesadaran Masyarakatnya ;

Mu’ammar khadafi

Metode Perbaikan Sosial-Ekonomi Masyarakat

Metode Umat memperjuangkan Syariah Islam dan khilafah

melalui Perbaikan Sosial-Ekionomi Masyarakatapakah akan berhasil..??

LKS(Lembaga Keuangan Syariah) BMT(Baitul Mal Wa Tamwil) BPRS(Bank Perkreditan Rakyat Syariah)

Metode Perbaikan Ekonomi Masyarakat

Metode Perbaikan Sosial

• Membangun Pengobatan Geratis• Membangun Sekolah Geratis• Sembako murah• Membangun Infrastruktur seperti

jembatan,sungai,Rumah Murah..dll• Nikah Geratis dan Sunat Geratis

“Imam(Khalifah) adalah Pengurus Rakyat.dia akan dimintai Pertanggung jawaban atas urusan Rakyatnya

(HR.Al-Bukhari)

So…Metode Perbaikkan sosial-Ekonomi Rakyat

tidak akan BerhasilKarna ide perubahan sosial dan ekonomi

bukanlah ide yang mengarahkan perubahan pada sistem dan kepemimpinan untuk

mewujudkan kehidupan islami

uاع ام� ر� اإل�م�ئ�ولy ع�ن� و�م�س�

ي.ت�ه� ع� ر�

Metode Perbaikan Individu

Apakah Metode Perbaikkan Individu ini akan menghantarkan tegakkanya

Syariah dan Khilafah..??

“Negara atau Masyarakat itu bergantung Pada individu-

individunya. Jika Individunya (Memilki Kesalihan Pribadi, baik

akhlak dan ibadahnya) maka Negara ataupun Masyarakatnya otomatis

akan menjadi baik

Karena..!!

• Kita Harus Bisa memahami Perbedaan Individu dan Masyarakat

• Kita harus Bisa Memahami Metode Perbaikkan Individu dan Metode Perbaikkan Masyarakat

Itulah Ke lima Metode yang sampai saat ini tidak berhasil menegakkan

syariah islam dan khilafah

Lalu Bagaimana Metode ShahihMenegakkan Daulah Khilafah islamiyyah

‘’Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagi kalian’’

(QS. Al Ahzab : 21)

“Katakanlah: ‘Jika kalian (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni dosa-dosa kalian.”

(QS. Ali Imran : 31)

“Apa saja yang dibawa Rasul untuk kalian, maka ambilah. Dan apa saja yang dilarangnya bagi kalian, maka tinggalkanlah.”

(QS. Al Hasyr : 7)

dan bahwa (yang Kami perintahkan ini) adalah jalanKu yang lurus, maka ikutilah dia, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan (yang lain) , karena jalan-jalan itu mencerai beraikan

kamu dari jalanNya. Yang demikian itu diperintahkan Allah agar kamu bertakwa.(Q.s. Al-An'am : 153)

يما| ت�ق� اط�ي م�س� ر� ـذ�ا ص� أ�ن. ه� و�ب�ل� ات.ب�ع�وه� و�ال� ت�ت.ب�ع�وا� الس7 ف�

ب�يل�ه� ق� ب�ك�م� ع�ن س� ر. ت�ف� ف�ون� اك�م ب�ه� ل�ع�ل.ك�م� ت�ت.ق� ذ�ل�ك�م� و�ص.

maka hendaklah orang-orang yang menyalahi perintahnya takut akan ditimpa cobaan atau ditimpa azab yang pedih.

(Q.sAn-Nuur : 63)

Metode Shahih Rosulullah.saw.Menegakkan Daulah Khilafah islamiyyah

MadinahMekkah

Tatsqif

Tafaul maal

ummah

Tathbiq Ahkamul

Islam

Rosulullah melakukan TatsqifAli bin abi thalib, abu bakar,Uthsman bin affan, ja’far bin

abi thalib, zaid bin haritsah,zubair bin awwm,tholahah bin ubaidillah , Mushab bin umair dll

(Rosul berhasil membentuk Kutlah)Rosulullah melakukan Tafaul maal ummah

Melalui kifahus siyasi dan siroul fikr untuk membentuk roýul am

Rasulullah SAW Melakukan tholabun nusrah : Rosulullah mendatangi 15 kabilah; di antaranya Kabilah

Kindah, Hanifah, Bani ‘Amir bin Sha’sha’ah, Kalb, Bakar bin Wail, Hamdan.

Hanya kaum AnsharLah yang Bersedia menjadi Ahlul quwah

Tathbiq Ahkamul IslamRosulullah dibaiat oleh Para sahabat dan kaum Anshar dan

rosulullah hijrah ke madinah Untuk menerapkan hukum syariah islam dimadinah

(Daulah islam Nabawiyah)

Dakwah Rosulullah.saw. Di makkah

Fikriyyah & Laa madiya

Rosulullah membentuk struktur Negara

1. Khalifah.2. Para Mu'awin (Wuzrat at-Tafwidh),3. Wuzarat at-Tanfidz,4. Para Wali (Gubernur)5. Amirul Jihad6. Departeman Keamanan Dalam Negeri7. Departemen Luar Negeri8. Departemen Industri9. Peradilan10.Departemen Negara Pelayanan Masyarakat11.Baitul Mal 12.Departemen Penerangan13.Majelis Umat.

Da’wah & Futuhat

Aktivitas Rosulullah.saw. Di Madinah

(Siyasah)

15 Abad-2/3 Dunia

Lalu bagaimana Perjuangan yang harus di Lakukan saat ini..??

Sesungguhnya jawaban orang-orang mu'min, bila mereka dipanggil kepada ALLAH dan ROSUL-Nya agar rasul

menghukum (mengadili) di antara mereka ialah ucapan. "Kami mendengar, dan kami patuh".

Dan mereka itulah orang-orang yang beruntung.(Q.s.Annur : 51)

�ل�ى �ذ�ا د�ع�وا إ ن�ين� إ ؤ�م� و�ل� ال�م� ا ك�ان� ق� �ن.م� إ

ول�وا م� أ�ن ي�ق� ك�م� ب�ي�ن�ه� ول�ه� ل�ي�ح� س� الل.ه� و�ر�

ون� ل�ح� ل�ئ�ك� ه�م� ال�م�ف� و�أ� أ�ط�ع�ن�ا و� ع�ن�ا و� م� س�

ةy ي�د�ع�ون� إ�ل�ى م.نك�م� أ� ل�ت�ك�ن م� و�

وف� ع�ر� ون� ب�ال�م� ر� م�ي�أ� ي�ر� و� ال�خ�

ئ�ك� لـ� و�أ� نك�ر� و� و�ن� ع�ن� ال�م� ي�ن�ه� و�ون� ل�ح� ف� ه�م� ال�م�

Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang munkar.

merekalah orang-orang yang beruntung.(Q.s.Ali-imran : 104)

وف� ع�ر� ون� ب�ال�م� م�ر�ت� ل�لن.اس� ت�أ� ر�ج� ةu أ�خ� م.

ي�ر� أ� ك�نت�م� خ�ن�ون� ب�اللbه� ت�ؤ�م� نك�ر� و� و�ن� ع�ن� ال�م� ت�ن�ه� و�

Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman

kepada Allah.(Q.s.Ali-Imran : 110)

Membangun kehidupan

islam melalui daulah khilafah

Islamiyyah

Kelompok

(Partai)

Anggota

kelompok

Beraqidah islam

Berideologi Islam

Da’wah&

Berámar ma’rufNahi Munkar

Tatsqif(Membentuk halqoh-halqoh)

Tafaul maal ummah(Membentuk Kelompok/Partai)

Melakukan aktivitas Kifahus SiyasihMelakukan Siroul Fikr

Dan aktivitas Thalabun Nusrah

Tathbiq Ahkamul IslamIstilamul Hukm

(Daulah islam Nabawiyah)

DakwahFikriyyah islam

& La madiya

“Dialah yang telah mengutus RasulNya (dengan membawa) petunjuk(Al-Qur’an) dan agama yang benar untuk dimenangkanNya atas segala agama, walaupun orang-orang

musyrikin tidak menyukai.” (Q.s.At-Taubah : 33)

“Allah telah menghimpun (mengumpulkan dan menyatukan) bumi ini untukku. Oleh karena itu aku dapat

menyaksikan belahan Bumi Barat dan Timur. Sungguh kekuasaan umatku akan sampai ke daerah yang

dikumpulkan (diperlihatkan) kepadaku itu.” (HR.Muslim, Abu Daud , Turmudzi, Ibnu Majah & Ahmad)

Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-

sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan

sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan)

mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahku-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji)

itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik.(Q.s.An-nur ; 55)

Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu

dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh-sungguh

akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum

mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang

telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan

menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahku-Ku dengan

tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku. Dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu,

maka mereka itulah orang-orang yang fasik.(Q.s.An-nur ; 55)