8
PENGULANGAN MELAKUKAN TINDAK PIDANA (RECIDIVE) DITA PUTRI UTAMI

Pengulangan melaukan tindak pidana

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pengulangan melaukan tindak pidana

PENGULANGAN MELAKUKAN TINDAK

PIDANA (RECIDIVE)

DITA PUTRI UTAMI

Page 2: Pengulangan melaukan tindak pidana

Pengulangan tindak pidana (recidive) terjadi dalam hal seseorangyang melakukan tindak pidana dan telah di jatuhi pidana dengansuatu putusan hakim yang berkekuataan hukum tetap (inkrah). Kemudian melakukan tindak pidana yang sejenis lagi.

Recidive merupakan alasan yang dapat memperberatpemidanaan.

Page 3: Pengulangan melaukan tindak pidana

Macam-macam Recidive

• Recidive terhadap kejahatan

• Recidive terhadap pelanggaran

Page 4: Pengulangan melaukan tindak pidana

Recidive kejahatan

• 1. recidive kejahatan kelompok sejenis yaitu tersebar dalam 11 pasal kejahatan KUHP yaitu, pasal 137(2), 144(2), 155(2), 157(2), 161(1),163(2), 208(2), 216(2), 321(2), 393(2), dan 303 bis (2)

• 2. recidive kejahatan kelompok jenis diatur dalam pasal 486, 487, 489 KUHP.

Page 5: Pengulangan melaukan tindak pidana

Beberapa penjatuhan pemberatan pidana

1. Pidana tambahan berupa pencabutan hak menjalankanpencahariannya

2. Pidana pokok ditambah 1/3

3. Pidana penjara dikalikan 2( berlaku khusus pasal 393)

Page 6: Pengulangan melaukan tindak pidana

Syarat-syarat Recidive terhadap kejahatan:

1. Kejahatan yang diulangi harus sama/sejenis

2. Antara kejahatan yang terdahulu dengan kejahatan yang diulangi harus telah ada putusan hakim yang berkekuatan hukumtetap

3. Pelaku melakukan kejahatan pada waktu menjalankanpencaharian

4. Pengulangan tindak pidana dalam tenggang waktu tertentu

a. 2 tahun sejak adanya putusan hakim yang tetap

b. 5 tahun sejak adanya putusan hakim yang tetap

Page 7: Pengulangan melaukan tindak pidana

Recidive pelanggaran

• Menganut system recidive khusus.

• Syaratnya:

1. Pelanggaran yang diulangi harus sama atau sejenis.

2. Antara pelanggaran yang terdahulu dengan pelanggaran yang diulangi harus telah ada putusan hakim telah berkekuataanhukum tetap

3. Belum lewat tenggang waktu pengulangannya

a. Belum lewat waktu 1 tahun

b. Belum lewat waktu 2 tahun

Page 8: Pengulangan melaukan tindak pidana

THANKYOU!!!

ALSA ALWAYS BE ONE…..