Upload
formasi-org
View
42
Download
1
Embed Size (px)
Citation preview
Kritis-Konstruktif-Kesetaraan
Ke-SADAR-an Mewujudkan Desa Kuat, Mandiri, Berkeadilan dan Meningkatkan Kinerja Aparatur
Desa Untuk Melayani Rakyat Desa
Sambutan FORMASI pada Acara :Kuliah Umum Pembukaan SADAR
Angkatan ke 6
Kebumen, 16 September 2016
Disiarkan langsung melalui :Radio live streaming : http:/formasi.caster.fm
ASSAALAMU’ALAIKUM WR.WB Yang terhormat Direktur Jenderal Pembangunan, Pemberdayaan
Masyarakat Desa Kementerian Desa, PDT, & Transmigrasi, Bapak Prof.Ehmad Erani Yustika, beserta rombongan
Yang terhormat Bapak Wakil Bupati Kebumen, KH Yazid Mahfud Yth. Para Pimpinan DPRD Kebumen, Para Pimpinan Fraksi DPRD
Kebumen Yang Terhormat Bapak Sekretaris Daerah Kab.Kebumen, H.Adi
Pandoyo,SH, Para Assisten Setda, Para Kepala Dinas/Badan/Kantor/Bagian di lingkungan Pemda Kab.Kebumen dan Para Camat se Kab.Kebumen
Para tamu undangan, dari unsur media, akademisi, LSM/Ormas Para Kepala Desa, Perangkat Desa, BPD, khususnya para alumni
SADAR dan Calon Peserta SADAR, kawan-kawan panitia dari FORMASI yang berbahagia….
Seraya mengucapkan puji syukur Alhamdulillah, dan dengan segala keterbatasan pelaksanaan Kuliah Umum dalam rangka pembukaan Sekolah Desa dan Anggaran (SADAR) angkatan ke 6 dapat terselenggara sesuai harapan FORMASI, para alumni SADAR, Calon Peserta SADAR serta desa di kebumen pada umumnya.
Terutama kehadiran Bapak Dirjen PPMD beserta rombongan kami sangat menghaturkan ucapan terima kasih, karena hal ini sudah merupakan keinginan bersama yang sangat besar dari kita semua untuk lebih memberikan dorongan optimisme dan peningkatan kinerja desa seiring pelaksanaan UU Desa.
Selanjutnya ucapan terima kasih khususnya kepada Bapak Bupati, Wakil Bupati, Bapak Sekda, dan juga kepada Kepala Bapermades Kab.Kebumen, Bapak Moh.Amiruddin,S.IP, MM yang telah memberikan dukungan penuh atas terselenggaranya kegiatan hari ini.
Kepada para alumni dan Calon Peserta SADAR yang telah kompak hadir dan memberkan kepercayaan kepada FORMASI untuk dijadikan pusat pembelajaran bersama selama ini.
APA ITU SADAR
SADAR akronim dari Sekolah Desa dan Anggaran merupakan pusat pembelajaran bagi rakyat tentang seluk beluk kebijakan dan anggaran mulai desa – daerah /Kabupaten
SADAR diselenggarakan oleh FORMASI sejak Tahun 2011sebagai wujud kepedulian terhadap kondisi desa yang selalu “dilemah”kan agar mampu bangkit, mandiri dengan kapasitas yang dimiliki.
MENGAPA SADAR ??? Kegelisahan hilangnya ke-SADAR-an dan
ketidakpedulian atas kebijakan anggaran yang diskriminatif, tidak memiliki keberpihakan pada pemenuhan hak-hak dasar rakyat
Rendahnya ke-SADAR-an untuk memperkuat posisi desa sebagai subyek pembangunan yang dapa mengurus dan mengatur rumah tangganya sendiri
Meredupnya ke-SADAR-an untuk mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan yang baik (Transparansi, partisipasi, akuntabilitas dan kesetaraan)
Tertutupnya ke-SADAR-an para pemangku kebijakan terhadap pentingnya suara dan partisipasi rakyat dalam setiap tahapan proses pengambilan kebijakan publik
PRINSIP Setara : seluruh proses pembelajaran dibangun atas dasar
kesetaraan untuk memperkuat nilai-nilai humanisme dan non diskriminatif, memperkuat kesetaraan gender dan mendorong pemberdayaan perempuan
Analitis : kajian terhadap persoalan yang cermat dan kritis berbasis data untuk merumuskan hasil yang komprehensif dalam mendorong peningkatan kualitas kebijakan publik yang pro poor dan responsif gender
Dinamis & Inovatif : kecerdasan dan progresifitas berfikir dan bertindak bagi rakyat kebanyakan untuk selalu menghasilkan karya baru yang dapat mendorong keberpihakan kebijakan publik
Advokatif : komitmen melakukan pengawalan kebijakan publik agar mencerminkan keberpihakan pada hak-hak rakyat
Rasional : gerakan yang dibangun mudah dipahami dan diterima rakyat kebanyakan
MAKSUD & TUJUAN
Tujuan : Mendorong ke-SADAR-an dan penguatan kapasitas
para pegiat desa dan anggaran berperan sebagai motor penggerak perubahan kebijakan desa dan anggaran yang berpihak rakyat
Membangun gerakan desa dan anggaran sebagai gerakan ke-SADAR-an social yang selalu bersama rakyat;
Menjadikan SADAR sebagaia pusat informasi dan data, pusat analisis, pusat capacity building dan pusat advokasi kebijakan yang inklusif
Membangun ke-SADAR-an kolektif untuk mendudukkan desa sebagai subyek pembangunan sebagaimana diamanatkan konstitusi
Maksud didirikannya SADAR sebagai wadah bersama saling tukar pengetahuan, ketrampilan dan keahlian
guna membangun desa yang lebih mandiri dan kebijakan anggaran yang lebih pro poor dan responsif
gender
OUT PUT Berkembangnya pelaku/ aktivis dan pegiat desa
dan anggaran yang SADAR dan sensitif terhadap ketidakberpihakan kebijakan
Menguatnya kapasitas dan sikap kritis dalam upaya advokasi kebijakan desa dan anggaran yang SADAR untuk lebih pro poor dan responsif gender Jaringan advokasi kebijakan desa dan anggaran
lebih solid untuk mendorong ke-SADAR-an para pemangku kepentingan
Tersedianya data dan informasi yang lebih murah, cepat dan efektif untuk diakses rakyat kebanyakan
yang SADAR untuk melakukan perubahan
MANFAAT Memperkuat kapasitas dan ke-SADAR-an para pemangku
kepentingan di desa untuk meningkatkan kualitas kinerja pelayanan publik di desa
Memberikan kesempatan yang lebih mudah, murah dan efektif bagi para aktivis dan pegiat anggaran serta para pemangku kepentingan untuk secara SADAR saling tukar pengetahuan
Mempertemukan berbagai kelompok kepentingan untuk menciptakan saling kesepahaman dan ke-SADAR-an membangun negara dari desa
Memberikan kemudahan terhadap akses data, percepatan distribusi informasi kebijakan dan transformasi pengetahuan
Menumbuhkan ke-SADAR-an untuk mengungkit potensi ekonomi desa dan lintas desa
SASARAN Komunitas basis, warga marginal (warga
miskin dan perempuan) dan para pemangku kepentingan di tingkat desa
Forum-forum komunitas sektoral di tingkat kabupaten
Kelompok masyarakat sipil (LSM,Ormas,Media, PT )
Para pemangku kepentingan di tingkat kabupaten, terutama eksekutif dan
legislatif/DPRD Jaringan Desa secara nasional
MUATAN MATERI Penguatan nilai-nilai sosial - kultural masyarakat
desa Pendalaman berbagai kebijakan publik desa
Penguatan kapasitas tehnokratis para pemangku kepentingan di desa
Pendalaman nilai-nilai gerakan sosial Landasan filosofis-sosiologis dan yuridis kebijakan
publik di tingkat daerah Strategi membaca cepat, menganalisa kebijakan
anggaran Strategi pengawalan/Advokasi kebijakan publik
Penguatan kapasitas tehnokratik kerja-kerja perencanaan dan penganggaran daerah
METODOLOGI Prinsip pembelajaran orang
dewasa (participatory andragogi) Praktek menulis, Testimoni,
Sharing, Praktek lapangan/advokasi
Input Nara Sumber dan Dipandu relawan pengajar
Program khusus magang
WAKTU & TEMPAT
Waktu pembelajaran SADAR di Markas FORMASI setiap hari sabtu dan sesuai kesepakatan peserta desa apabila tempat pembelajaran SADAR di desa (untuk peserta desa yang melibatkan satu kecamatan atau lebih)
Lama pembelajaran SADAR selama minimal 4 bulan
SWADAYA PENDANAAN Seluruh kebutuhan anggaran operasional
secara sah dan sadar bersumber dari swadaya bersama antara FORMASI dan peserta SADAR dan peserta magang dari jaringan desa.› Kegiatan SADAR di FORMASI biaya snack ringan,
aneka minuman dan perlengkapan ATK ditanggung FORMASI. Sedangkan transport peserta ditanggung masing-masing peserta
› Kegiatan SADAR di Desa/kecamatan anggaran snack, minuman, dll ditanggung bersama antar peserta. Sedangkan transport relawan pengajar ditanggung FORMASI kadangkala juga dibawakan kertas plano, spidol, dan solatif dari FORMASI
TEAM PENGELOLA Yusuf Murtiono : Penanggung Jawab Mustika Aji : Dewan Pakar Kebijakan Agus Khanif : Dewan Penguatan
Kelembagan Bintang Bawono : Kepala Pelaksana Relawan Pengajar : Fuad Habib
Umi Arifah Jaswati Gunung Wiryanto Anang Ikhsan
Relawan Perlengkapan: Farhan, Rohyati, Ety, Ambar, Ais
HASIL PEMBELAJARAN BAIK SADAR• Partisipasi kelompok marjinal di desa semakin kuat• Keswadayaan dan gotong royong mulai bangkit
kembali• menjadi tim perumus kebijakan di desa yang aktif• Lolos seleksi ujian perangkat desa dan menjadi aktor
kunci peningkatan kinerja pemdes
KOMUNITAS
• Kapasitas SDM aparatur desa lebih merata (tidak ada dominasi) dan kemauan belajar
• Peningkatan kualitas pelayanan publik • Memiliki perspektif pembangunan yang mengutamakan
pemenuhan hak dasar rakyat• Peningkatan kualitas penyelenggaraan pemerintahan desa
yang baik• Kemampuan dan keberanian serta inovasi mengungkit
potensi ekonomi desa
PEMDES• Proses penyusunan regulasi yang mengatur desa sangat
terbuka melibatkan unsur desa• Adanya percepatan dalam merespon implementasi UU Desa
secara konsisten• Pemenuhan prasyarat implementasi UU Desa sudah cukup
komprhensif dan tidak tumpang tindih• Program penguatan kapasitas desa semakiin meningkat• Pusat belajar desa dari kabupaten lain
KABUPATEN
• Kunjungan belajar, magang, ToT, dll dari luar kabupaten Kebumen
• Replikasi penerapan implementasi UU Desa ala Kebumen, termasuk regulasi Kebumen dijadikan referensi
• lebih memehami keseimbangan pelaksanaan UU Desa antara tehnokratis dan idiologis
• Mengembangkan diskusi-diskusi informal dengan para pendamping desa
JARINGAN DESA
GAMBARAN RENCANA SADAR ANGKATAN KE 6
Insya Allah dimulai hari Sabtu, 1 Oktober bertepatan dengan hari kesaktian Pancasila biar peserta SADAR tambah sakti
Peserta lanjutan : lebih dari 80 peserta Pendaftar baru via on line 29 Pendaftar baru ke markas FORMASI 6 orang Unsur peserta : Kades, perangkat desa, Lembaga
Desa,Masyarakat, dan Pegiat Desa Ada beberapa desa yang sudah menginisiasi pelaksanaan
SADAR bertempat di wilayah desa dalam satu kecamatan Via on line ada beberapa yang dari luar Jawa (Purworejo,
Situbondo, Pekalongan, Cilacap, Sulawesi Selatan, Sumatra Selatan, Maluku, Sumedang, Banten)
Sehingga direncanakan setiap kegiatan pembelajaran SADAR akan di live streaming