56
SISTEM PEREKONOMIAN DAN AKTIVITAS PEMERINTAH KELOMPOK 1 : SANDY MAHENDRA JAYA LUSIANA

Hyman ch 1 dan 3

  • Upload
    lushie

  • View
    175

  • Download
    1

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Hyman ch 1 dan 3

SISTEM PEREKONOMIAN DAN

AKTIVITAS PEMERINTAH KELOMPOK 1 :

SANDY MAHENDRA JAYA

LUSIANA

Page 2: Hyman ch 1 dan 3

INDIVIDUALS AND GOVERNMENT

David N. Hyman

Page 3: Hyman ch 1 dan 3

Pemerintah dan Lembaga Politik

Pemerintah

Lembaga Politik

Pemerintah adalah organisasi yang dibentuk untuk menjalankan otoritas/wewenang atas tindakan orang-orang yang hidup bersama

dalam masyarakat dan untuk menyediakan dan melayani kepentingan keuangan.

Lembaga politik adalah aturan dan prosedur yang berlaku umum yang disusun untuk

menentukan apa yang dilakukan pemerintah dan bagaimana pengeluaran pemerintah

dibiayai.

Page 4: Hyman ch 1 dan 3

Pertahanan Nasional

Sekolah

Polisi

PEMERINTAH Makanan

Perumahan

Kendaraan

Pakaian

PRIVAT

Page 5: Hyman ch 1 dan 3

A Production-Possibility Frontier

C

G2

G1

0

B

A

M X2 X1

Go

ve

rnm

en

t G

oo

ds

an

d

Se

rvic

es

pe

r Y

ea

r

Private Goods and Services per Year

Page 6: Hyman ch 1 dan 3

DISTRIBUSI BARANG DAN JASA PEMERINTAH

Nonmarket rationing

Barang-barang dan layanan pemerintah tidak tersedia untuk orang-orang sesuai dengan kesediaan mereka untuk membayar dan penggunaannya tidak dijatah oleh harga.

Page 7: Hyman ch 1 dan 3

EKONOMI CAMPURAN, PASAR DAN POLITIK

Sistem Perekonomian

Ekonomi Campuran

Pemerintah memasok sejumlah besar barang dan jasa dan mengatur

kegiatan ekonomi swasta.

Ekonomi Pasar Murni

Barang dan jasa akan dipasok oleh perusahaan-

perusahaan swasta untuk keuntungan dan

semua pertukaran barang dan jasa akan berlangsung melalui pasar, dengan harga

yang ditentukan oleh interaksi bebas antara

penawaran dan permintaan.

Page 8: Hyman ch 1 dan 3

Circular Flow in the Mixed Economy

Input

Market

Output

Market

Government Households Firms

Subsidies

Taxes, fees, charges

Government Services

Taxes, fees, charges

Government Services

Income Support & Subsidies

Dollars

Resources

Dollars

Goods & Services

Dollars

Goods & Services

Dollars

Resources

Page 9: Hyman ch 1 dan 3

PENGELUARAN PEMERINTAH AS

Belanja

Pembelian

Konsumsi

Investasi

Transfer Perlindungan

sosial

Page 10: Hyman ch 1 dan 3

Growth in Government Expenditures

Table 1.1 (abbreviated)

Year

GDP

Federal Government

State and Local Government

Total Government

Percentage of GDP Total

1929

103.6

2.6

7.2

9.8

9.46

1960

526.4

93.6

44.0

137.6

26.14

1975

1638.3 355.2 177.9 533.1 32.54

1999

9268.4 1818.7 1034.0 2852.7 30.78

2008 14264.6 3247.2 1747.2 4994.4

35.01

Page 11: Hyman ch 1 dan 3

Figure 1.3 Total Government Expenditure as a Percentage of GDP 1929-1999

45

40

35

30

25

20

15

10

5

0

Pe

rce

nta

ge

of

GD

P

Year

Page 12: Hyman ch 1 dan 3

International Comparisons

Country

Government Current Expenditures as a Percentage of GDP 2001

Denmark

53.5

France

50.5

Germany

46.2

Canada

40.7

United Kingdom

39.5

Japan

38.2

United States

29.7

Page 13: Hyman ch 1 dan 3

STRUKTUR PENGELUARAN PEMERINTAH FEDERAL

Page 14: Hyman ch 1 dan 3

STRUKTUR PENGELUARAN PEMERINTAH FEDERAL

Page 15: Hyman ch 1 dan 3

ALOKASI BELANJA PEMERINTAH FEDERAL

Page 16: Hyman ch 1 dan 3

ALOKASI BELANJA PEMERINTAH LOKAL DAN NEGARA BAGIAN

Page 17: Hyman ch 1 dan 3

PENERIMAAN PEMERINTAHAN FEDERAL

Page 18: Hyman ch 1 dan 3

PENERIMAAN PEMERINTAHAN LOKAL DAN NEGARA BAGIAN

Page 19: Hyman ch 1 dan 3

Alokasi Belanja Negara Indonesia pada APBN 2015

(https://id.wikipedia.org/wiki/Anggaran_Pendapatan_dan_Belanja_Negara_Indonesia_Tahun_Anggaran_2015)

Page 20: Hyman ch 1 dan 3

Alokasi Belanja Negara Indonesia pada APBN-P 2015

(https://id.wikipedia.org/wiki/Anggaran_Pendapatan_dan_Belanja_Negara_Indonesia_Tahun_Anggaran_2015)

Page 21: Hyman ch 1 dan 3

Alokasi Belanja Pemerintah Pusat 2015

(https://id.wikipedia.org/wiki/Anggaran_Pendapatan_dan_Belanja_Negara_Indonesia_Tahun_Anggaran_2015)

Page 22: Hyman ch 1 dan 3

PENUAAN POPULASI: IMPLIKASI UNTUK KEUANGAN PUBLIK

Negara atau Wilayah 2009 2050

Dunia 10.8 21.9

Amerika Latin dan

Carribbean

10.0 26.0

Afrika 5.0 11.0

China 11.9 31.1

India 74.4 19.6

Jepang 29.7 44.2

AS 17.9 27.4

Eropa 22.0 34.0

Italia 26.4 39.1

Spanyol 22.2 37.4

Jerman 25.7 39.5

Swedia 24.7 30.2

Page 23: Hyman ch 1 dan 3

EXTERNALITIES AND

PUBLIC POLICY

David N. Hyman

Page 24: Hyman ch 1 dan 3

EKSTERNALITAS

• Merupakan biaya atau manfaat dari transaksi pasar tidak tercermin dalam harga

Eksternalitas Negatif, merupakan biaya yang dibebankan pada pihak ketiga yang tidak tercermin dalam harga. Contoh polusi industri, limbah dll

Eksternalitas Positif, merupakan manfaat yang didapat oleh pihak ketiga dan tidak tercermin dalam harga. Contoh pembelian alarm asap dll

Page 25: Hyman ch 1 dan 3

Eksternalitas dan Efisiensi

PENJUAL PEMBELI

Transaksi

Ekternalitas Positif

Ekternalitas Negatif

Page 26: Hyman ch 1 dan 3

Eksternalitas Negatif

Eksternalitas Negatif Marjinal

Eksternal Cost (MEC)

Merupakan biaya tambahan untuk pihak ketiga yang dihasilkan dari produksi unit lain dari barang atau jasa

MSC = MPC + MEC

Page 27: Hyman ch 1 dan 3

Contoh Ilustrasi

Industri kertas beroperasi dalam pasar persaingan sempurna, yang menyiratkan bahwa kekuatan pasar disebarkan dan bahwa tidak ada satu penjual atau pembeli dapat mempengaruhi harga. Harga saat ini kertas adalah $ 100 per ton, dan industri memproduksi 5 juta ton per tahun pada harga. Dan diasumsikan bahwa biaya eksternal marginal terkait dengan setiap ton kertas adalah konstan sebesar $10 per ton yang tidak dipertimbangkan dalam pilihan output produsen

Page 28: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.1 Market Equilibrium, A Negative Externality and Efficiency

D = MSB

S = MPC

MPC + MEC = MSC

10

Pri

ce

, B

en

efi

t, a

nd

Co

st

(Do

llars

)

Tons of Paper Per Year (Millions)

110

105

100

4.5 5

A

B

G

10

Page 29: Hyman ch 1 dan 3

Eksternalitas Positif

Eksternalitas Positif Marjinal

Eksternal Benefit (MEB)

Merupakan manfaat yang didapat pihak ketiga yang dihasilkan dari produksi unit lain dari barang atau jasa

MSB = MPB + MEB

Page 30: Hyman ch 1 dan 3

Contoh Ilustrasi

Penjualan jasa suntikan, dimana suntikan terhadap hasil penyakit dalam eksternalitas positif. Mereka yang divaksinasi menguntungkan diri mereka tentu saja, dengan mengurangi probabilitas bahwa mereka akan mengidap penyakit menular. Tapi mereka juga memberikan manfaat bagi mereka yang tidak menerima imunisasi dengan mengurangi jumlah orang yang akan menjadi tuan rumah untuk penyakit ini Pada saat itu, 10 juta suntikan yang dijual per tahun dengan harga $ 25 per suntikan. Berdasarkan itu, manfaat eksternal marjinal (MEB), manfaat dari output tambahan yang diperoleh kepada pihak selain pembeli atau penjual yang baik, adalah $ 20 untuk setiap suntikan

Page 31: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.2 Market Equilibrium, A Positive Externality and Efficiency

S = MSC

MPB + MEB = MSB

H

Z

U

V

Pri

ce

, B

en

efi

t, a

nd

Co

st

(Do

llars

)

Inoculations Per

Year (Millions)

10

25

30

45

10 12 0

Page 32: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.3 A Positive Externality for Which MEB Declines With Annual Output

S' = MSC'

C

B F

A

S = MSC

MPBi

MPBi + MEB = MSB

Pri

ce

, B

en

efi

t, a

nd

Co

st

(Do

lla

rs)

Inoculations per Year (Millions)

0

30

25

20

10 12 16 20

Page 33: Hyman ch 1 dan 3

INTERNALISASI DARI EKSTERNALISASI

• Eksternalitas dapat diinternalisasi apabila terdapat kebijakan dimana disebabkan partisipan pasar menambahkan biaya atau manfaat sehingga harga mencerminkan secara penuh biaya sosial marginal atau manfaat barang

Page 34: Hyman ch 1 dan 3

Pajak Korektif: Sebuah Metode Internalisasi Eksternalitas Negatif

Pajak korektif dirancang untuk menyesuaikan marjinal private cost (MPC) barang atau jasa sedemikian rupa untuk internalisasi eksternalitas. Sehingga pajak harus sama dengan biaya marginal eksternal per unit output

Page 35: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.4 A Corrective Tax P

ric

e, B

en

efi

t, a

nd

Co

st

(Do

llars

)

Tons of Paper Per Year (Millions)

100

5

110

105

95

4.5

D = MSB

S = MPC

A

S’ = MPC + T = MSC

Tax Revenue = Total

External Costs T

Net Gains in

Well-Being

G

B

Page 36: Hyman ch 1 dan 3

Hasil Dari Pajak Korektif

Tingkat optimal secara sosial produksi yang dicapai.

Penerimaan pajak cukup untuk membayar biaya kepada pihak ketiga

Page 37: Hyman ch 1 dan 3

Bagaimana Pajak Korektif Bisa Digunakan untuk Mengurangi Pemanasan Global Pemanasan global yang dihasilkan kemudian bisa

memiliki biaya tinggi, termasuk penurunan produktivitas pertanian, peningkatan banjir dari kenaikan permukaan laut, dan kerusakan lainnya terhadap lingkungan alam.

Pajak karbon merupakan salah satu cara yang mungkin untuk mengurangi biaya ekonomi yang terkait dengan pemanasan global.

Hal ini disebut pajak karbon karena jumlah pajak yang akan tergantung pada jumlah karbon dalam bahan bakar

Page 38: Hyman ch 1 dan 3

Internalisasi Eksternalitas Negatif Terkait dengan Barang Terjual di Pasar kompetitif tak sempurna

• Eksternalitas negatif dikaitkan dengan output yang dijual oleh pihak yang memonopoli dimana awalnya monopoli adalah menghasilkan tingkat output tahunan yang lebih rendah daripada yang seharusnya.

• Sehingga untuk mencapai efisien, marjinal cost telah ditingkatkan. Akibatnya, distorsi monopoli dapat mengimbangi sebagian atau seluruh distorsi yang dihasilkan dari eksternalitas negatif

Page 39: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.5 A Second Best Efficient Solution

D = MSB

MPC

MPC + MEC = MSC

MR

Pri

ce

Output per Year 0 Q M Q*

P M

A

F

B

C

Page 40: Hyman ch 1 dan 3

Subsidi korektif: Sebuah Sarana Internalisasi Eksternalitas Positif

• Subsidi korektif merupakan pembayaran yang dilakukan oleh pemerintah baik pembeli atau penjual yang baik sehingga harga yang dibayar oleh konsumen berkurang. Pembayaran harus sama dengan marjinal manfaat eksternal (MEB) barang atau jasa

Page 41: Hyman ch 1 dan 3

Subsidy Payments

Figure 3.6 A Corrective Subsidy

i

i

Y

D = MPB

D' = MPB + $20 = MSB

S = MSC

Price

, B

en

efit, a

nd

Co

st (D

olla

rs)

Inoculations per Year (Millions) 0

45

30

25

10

10 12

Z

V R

X

U

Page 42: Hyman ch 1 dan 3

Teorema Coase

Eksternalitas timbul karena hak milik beberapa pengguna sumber daya tidak dianggap di pasar oleh pembeli atau penjual produk.

Dalam Teorema Coase menyatakan bahwa hak pertukaran bebas ditetapkan untuk pembayaran tunai antara pihak yang terkena dampak akan mencapai efisiensi.

Page 43: Hyman ch 1 dan 3

Contoh Ilustrasi Teorema Coase – internalisasi Eksternalitas Negatif

Seorang peternak sapi dan petani gandum beroperasi pada dua petak yang berdampingan tanah. Kedua produsen menjual output mereka di pasar persaingan sempurna; Oleh karena itu, mereka tidak memiliki control atas harga yang mereka terima untuk barang-barang mereka. Namun ternak terkadang ke ladang gandum sehingga banyak gandum yang rusak. Sehingga peningkatan output dari daging sapi diperoleh hanya dengan penurunan dalam output gandum atau petani gandum akan dirugikan oleh kerusakan yang dilakukan oleh ternak.

Page 44: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.7 Coase’s Theorem

B A

MCW MC*

W

MPCB + MEC = MSC

MPCB

Pri

ce o

f B

ee

f (D

oll

ars

)

Pri

ce o

f W

heat

(Do

llars

)

Wheat Output per Year

PW

Q* W QW1

Beef Output per Year

Q* B QB1

PB

Page 45: Hyman ch 1 dan 3

Keterbatasan dari Coase’s Theorem

• Biaya transaksi tidak nol dalam banyak situasi.

• Namun Anda mengalokasikan hak milik, distribusi pendapatan terkena dampak

Page 46: Hyman ch 1 dan 3

Aplikasi Teorema Coase

•Penerapan hak polusi, dimana pihak berwenang memberikan ijin untuk membuang limbah dengan batas tertentu dan dimonitoring. Hak polusi tersebut ditawarkan dan dijual di pasar. Keuntungan dari izin atas emisi atau pajak korektif adalah bahwa pihak berwenang dengan ketat bisa mengontrol jumlah emisi dengan mengeluarkan sejumlah izin yang tetap

Page 47: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.8 Pollution Rights and Emissions

S = Supply of Pollution Rights

D = MSB of

Emitting Wastes

Pri

ce

an

d M

arg

ina

l S

oc

ial

Be

ne

fit

Tons of Annual Emissions and Number of Pollution Rights

0

$20

75,000 100,000

Page 48: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.9 The Efficient Amount of Pollution Abatement

E

MSB

MSC M

arg

ina

l S

oc

ial

Co

st

an

d B

en

efi

t

Percent Reduction in Wastes Emitted per Year 0 A * 100

Page 49: Hyman ch 1 dan 3

KEBIJAKAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN DI AMERIKA SERIKAT

• Pembentukan standar yang membatasi jumlah polutan yang bisa dipancarkan ke udara atau air

Page 50: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.10 Regulating Emissions: Losses in Efficiency From Differences in the Marginal Social Benefit of Emissions

A

MEC = MSC

MSB

MEC = MSC

MSB

B

C

F

DQRB

DQRA

G

H

0 QR

10

Firm A

10 Co

st

an

d B

en

efi

t (D

oll

ars

)

Firm B

Q* A

Q* B

QB1

QB1

Tons of Emissions per Year

Page 51: Hyman ch 1 dan 3

Figure 3.11 Losses in Efficiency From Emissions Standards When MEC Differs Among Regions

MEC = MSC

MSB MEC = MSC

S

Y

Z T R

X

DQRD

DQRC

Firm C

Tons of Emissions per Year

Firm D

20

Q* C

Q R

Q* D

Q R C

ost

an

d B

en

efi

t (D

oll

ars

)

Page 52: Hyman ch 1 dan 3
Page 53: Hyman ch 1 dan 3

Bagaimana Perdagangan Hak Polusi Bisa Mengurangi Biaya Perlindungan lingkungan

•pajak korektif atau hak polusi dipasarkan dapat menurunkan biaya dari jumlah yang diberikan pengurangan emisi

Page 54: Hyman ch 1 dan 3

Manfaat dan Biaya Kebijakan Perlindungan Lingkungan

Meskipun ini adalah perkiraan hanya kasar biaya tahunan, namun dapat ditentukan apakah manfaat dari kebijakan saat ini melebihi biaya ini dan apakah secara keseluruhan, telah ada keuntungan bersih dari kebijakan pemerintah untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan pada tahun 2000 telah diperoleh $ 225 miliar per tahun

Page 55: Hyman ch 1 dan 3

TERIMAKASIH

Page 56: Hyman ch 1 dan 3

DISKUSI