Upload
bbpptpmedan
View
309
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
KERAGAAN LABORATORIUM BBPPTP Medan
Nama Laboratorium:1.Laboratorium Perbenihan.2.Laboratorium Lapangan.3.Laboratorium Analisa Pestisida.4.Laboratorium Pengendalian Hama Vertebrata.
Status & Alamat:Terakreditasi KAN dengan
Kode Laboratorium: LP-624 IDN Tanggal 30 Agustus 2012.
Alamat: Jalan Asrama No. 124 Sei Sikambing-Pondok Kelapa Medan-Sumatera Utara.
1
MUTU
B ENIH
Mutu Fisik
Mutu Genetik
Mutu Fisiologis
Kesehatan Benih
Analisis Kemurnian Fisik
Penetapan Kadar Air
Analisis DNA
Pengujian Daya Berkecambah, Kesegaran
Pengujian Virus, Jamur, Bakteri dan Nematoda
Terbawa BenihPPC (Petugas
Pengambil Contoh)
PENGUJIAN MUTU BENIH
Uji Tetrazolium
2
RUANG LINGKUP (Terakreditasi)1. Pengujian Mutu Benih
Tanaman Perkebunan: Benih Kopi (Kadar Air,
Daya Kecambah). Benih Karet (Kadar Air,
Kesegaran). Benih Kakao (Kadar Air,
Daya Kecambah).
3
MUTU
P ESTISIDA
Mutu Pestisida
Produk Perkebunan
Kandungan Bahan Aktif Pestisida (Klorpirifos, Profenofos, Deltametrin,
Sihalotrin, dan Sipermetrin)
Kandungan Residu Pestisida (DDT, DDE, Endosulfan, Klorpirifos,
Profenofos, Diazinon, Deltametrin, Sihalotrin, dan Sipermetrin)
Kandungan MikotoksinPPC (Petugas
Pengambil Contoh)
PENGUJIAN PESTISIDA
4
Fisiko Kimia: (pH, Kadar Air, Kekentalan, Ukuran Partikel)
RUANG LINGKUP(Terakreditasi)
2. Mutu Pestisida: Bahan Aktif: Sihalotrin Bahan Aktif: Chlorfirifos Bahan Aktif: Deltametrin Bahan Aktif: Cypermetrin Bahan Aktif: Permetrin
5
RUANG LINGKUP(Tambahan)
3. Residu Pestisida: Pestisida Golongan
Organochlor. Pestisida Golongan
Organophosfat. Pestisida Golongan
Carbamat.
6
RUANG LINGKUP(Tambahan)
4. Mikotoksin Okratoksin Pada Pala,
Kakao, Kopi, Lada. Aflatoksin Pada Pala,
Kakao, Kopi, Lada.
7
MUTU
T ANAH&PUPUK
Hara Makro
Fisik Produk
Kandungan N, P, K, Ca, Mg, S
Kandungan Mn, B, Cu, Cl, Mo, Zn dan Fe
Kandungan Hg, Cd, Ag, Ni, Pb, As, Cr, Sn
Pengambilan Contoh PPC
PENGUJIAN TANAH & PUPUK
Hara Mikro
Logam Berat
Kandungan Kadar Air dan pH,.
Tekstur , Struktur Tanah dan Pupuk
8
MUTU
A PH
Kerapatan Spora
Viabilitas Spora
Kemurnian spora
Kadar Air
PPC (Petugas Pengambil Contoh)
PENGUJIAN MUTU APH
Virulensi/Antagonisme
10
RUANG LINGKUP(Tambahan)
6. Agens Pengendali Hayati (APH) Lab. Lapangan: Viabilitas spora
APH Densitas spora APH
11
INSTRUMEN & PENGUJIANNo Nama Instrumen Pengujian
1. GC (Gas Chromatography) Menganalisis Pestisida Golongan Organochlor dan Organophosfat.
2. GC-MS (Gas Chromatography Mass Spectrometer-Mass Spectrometer)
Menganalisis Pestisida Golongan Organochlor dan Organophosfat.
3. LCMSMS (LiqudMass SpectrometerMass Spectrometer)
Menganalisis Pestisida Golongan Organochlor , Organophosfat.
4. HPLC (High Performance Liquid Chromatography)
Menganalisi Pestisida Golongan Karbamat, Mikotoksin, Vitamin, dll.
5. AAS (Atomic Absorption Spectrometer)
Menganalisis Unsur Hara pada Tanah dan Pupuk
6. Spectrophotometer Menganalisis Unsur Hara Tanah dan Pupuk
7 Nitrogen Analyzer Menganalisis Nitrogen Tanah dan Pupuk
8. Karl Fisher Kadar Air
9. Mikroskop dan Asesories Menganalisis APH (Agens Pengendali Hayati)
12
SDM LABORATORIUMNo Laboratorium S2 S1 D3 S01
1. Lab. Perbenihan 8 4 0 0
2. Lab. Lapangan 4 8 0 0
3. Lab. Analisa Pestisida
0 7 2 2
4 Laboratorium Pengendalian Hama Vertebrata
0 2 1 1
Jumlah 12 21 3 2
13
15
No Parameter Satuan Biaya (Rp)
2. a. Mutu Pestisida: Kadar bahan aktif pestisida per bahanaktif per contoh
400.000
b. Sifat fisiko kimia formula: pH per contoh 75.000
c. Sifat fisiko kimia formula: Kadar Air per contoh 200.000
3. a. Residu Pestisida (Gas Chromatography) per bahanaktif percontoh
500.000
b. Residu Pestisida HPLC (High Performance Liquid Chromatography)
per bahanaktif percontoh
900.000
c. Residu Mikotoksin High Performance Liquid Chromatography (Mikotoksin HPLC)
per sampel 600.000
Pestisida dan Mikotoksin
16
No Parameter Satuan Biaya (Rp)
4. a. pH per sampel 75.000
b. Kadar Air (metode oven) per sampel 50.000
c. Kadar Air (metode karl fischer) per sampel 200.000
d. Unsur N-NH4 per sampel 75.000
e. Unsur N-NO3 per sampel 50.000
f. Nitrogen Total per sampel 200.000
g. Unsur makro dan mikro: Atomic Absorption Spectrometer (AAS)P, K, Ca, Mg, Na, S, Fe, Mn, Zn, Mo,Cu, Al, B, Pd, Cd, Cr, Ni, Ag, Zn, dan Co
per sampelper unsur
100.000
h. Unsur Hg: Atomic Absorption Spectrometer (AAS) per sampel 150.000
Tanah dan Pupuk
MUTU APH
17
No Parameter Satuan Biaya (Rp)
1 Media cair EKG (Ekstrak Kentang Gula) per liter 25.000
2 Media Agar SDA (Sumber Daya Alam)/ PDA (Potato Dextrose Agar)
test tube 40.000
3 Pemesanan APH: Media Sederhana (min. 100 gram) per paket 1.000
4 Pemesanan APH: Tabung Reaksi (Tes Tube) per buah 11.000
5 Pemesanan APH : Cawan petri per buah 21.000
6 Perbanyakan agens Hayati: Trichoderma spp per kilogram
50.000
7 Perbanyakan agens Hayati: Metarhizium Spp per kilogram
50.000
8 Perbanyakan agens Hayati: Beauveria Spp per kilogram
50.000
IMPLEMENTASI LAB PENGUJIAN DIPERANKAN SMM (Tim Akreditasi)
Menjaga Sistem Mutu Laboratorium Pengujian BBPPTP Medan dapat terimplementasi sesuai dengan SNI-ISO/IEC 17025: 2008.
Mempertahankan status akreditasi KAN (LP-624-IDN) dan memperkaya ruang lingkup yang akan dikembangkan.
Menjaga kekompakan dan semangat kerja dalam mengembangkan laboratorium pengujian di sub-sektor perkebunan.
18
AKTIVITAS SMM TAHUNANNo Kegiatan
Status (2013)
Terealisasi Tdk Terealisasi
01 Iuran Wajib ke KAN √
02 Menyempurnakan dan melengkapi Dokumen Sistem Mutu Laboratorium
√
03 Surveilen dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) √
04 Perbaikan Tindakan Ketidaksesuaian dari Asesor KAN √
05 Kaliberasi dan perawatan peralatan √
06 In-house Training: Pemahaman SNI-ISO/IEC 17025: 2008 √
07 Audit Internal √
08 Kaji Ulang Manajemen √
09 Uji Banding Laboratorium Perbenihan, APH √
10 Promosi Laboratorium Pengujian Melalui Seminar √
11 Rapat-Rapat Bulanan dan Insidentil Tim Akreditasi √
12 Survey Kepuasan Pelanggan √ 19
HASIL-HASIL PENGUJIAN LABORATORIUMNo Parameter
PengujianRencana Pengujian Realisasi Pengujian
2011 2012 2013 2011 2012 2013
1 Pengujian Mutu Benih 100 120 150 671 357 295
2 Pengujian Mutu Pestisida 80 100 100 198 206 115
3 Pengujian Residu Pestisida 80 100 100 150 167 119
21
PERMASALAHAN & SOLUSI1. Usulan Program Seringkali belum dapat
terfasilitasi dengan semestinya, sehingga tidak dapat memproses pengujian yang direncanakan. Program Semestinya Didiskusikan kembali dengan Pelaksana Laboratorium.
2. Belum Tersedia Biaya Operasional Tahunan Khusus Laboratorium untuk kebutuhan biaya pembelian bahan yang mendadak dibutuhkan. Usulan mesti tetap dikawal di tingkat perencana program.
38
KESIMPULAN1. Laboratorium BBPPTP Medan sudah mengimplementasikan
ISO/IEC-17025:2008 dalam melakukan berbagai pengujian secara laboratorium.
2. Sesuai tuntutan jaman, semua ruang lingkup pengujian pada Laboratorium BBPPTP Medan akan dilakukan proses akreditasi yang dilakukan oleh KAN.
3. Hubungan kerja sesama personil yang tergabung dalam mengimplementasikan Sistem Mutu, masih cukup baik dan lancar.
4. Besarnya biaya analisis pengujian didasarkan pada Peraturan Pemerintah RI No. 48 Tahun 2012 Tentang PNBP.
5. Pengembangan dan Penguatan SDM Laboratorium masih sangat diperlukan.
6. Membangun jaringan dengan sesama laboratorium pengujian, berbagai lembaga lain dan narasumber perlu untuk dicari dan ditingkatkan.
7. Adanya pengujian khusus pestisida secara rutin dapat mengetahui gambaran umum tentang Mutu dan Residu Pestisida pada Produk Perkebunan.
8. Dukungan pembiayaan secara rutin masih diperlukan.39
REFERENSIBBPPTP Medan, 2010. Laporan Hasil Kegiatan LAP Tahun
2010. BBPPTP Medan.BBPPTP Medan, 2011. Laporan Hasil Kegiatan LAP Tahun
2011. BBPPTP Medan.BBPPTP Medan, 2012 Laporan Hasil Kegiatan LAP Tahun
2012. BBPPTP Medan.BBPPTP Medan, 2011. Laporan Tahunan Tim Akreditasi
2011. BBPPTP Medan.BBPPTP Medan, 2012. Laporan Tahunan Tim Akreditasi
2012. BBPPTP Medan.BBPPTP Medan, 2013. Laporan Tahunan Tim Akreditasi
2013. BBPPTP Medan.40