25
PILE DYNAMIC ANALYZER (PDA) TEST & HAMMER TEST Made By Group 6 : Ganar Afrian Dwi Atma (16) Gilang Bagus Abadi(17) Inkaana Bi Haqqi (18)

Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

PILE DYNAMIC ANALYZER (PDA) TEST &

HAMMER TEST

Made By Group 6 :

Ganar Afrian Dwi Atma (16)

Gilang Bagus Abadi(17)

Inkaana Bi Haqqi (18)

Page 2: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

Pile Dynamic Analyzer

(PDA) Test

Hammer Test

Page 3: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA ITU PDA TEST ?

PDA Test merupakan singkatan dari Pile Dynamic

Analyzer Test yang merupakan sebuah test untuk

mengukur kapasitas tiang tekan secara dinamik pada

pondasi dalam baik itu tiang pancang atau tiang bor,

integritas tiang, dan energi dari hammer.

Page 4: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA ITU PDA TEST ?

Alat PDA Test sendiri berupa

komputer khusus yang

telah dibuat untuk mampu

mengukur variable yang

dibutuhkan dalam perhitungan

dinamik tersebut dengan

menggunakan prinsip wave

mechanics.

Sedangkan Wave Mechanics

adalah suatu metode analisis

perilaku fenomena atom

dengan partikel diwakili oleh

persamaan gelombang.

Dan menurut judul standard ASTM nya yaitu ASTM D 4945, PDA ini

lebih tepat disebut dengan High Strain Dynamic Test

Page 6: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

SENSOR PDA : STRAIN TRANSDUCER &

ACCELEROMETER

Page 8: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA YANG DIUKUR DARI KOMPUTER PDA INI ?

Melalui strain transducer akan terukur nilai Force yang terjadi

didekat kepala tiang / pada posisi sensor setelah ada impact

dari tumbukan hammer terhadap kepala tiang.

Dan melalui accelerometer akan terukur nilai percepatan yang

akan dihitung untuk mendapatkan variable velocity.

Page 9: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA YANG DIUKUR DARI KOMPUTER PDA INI ?

Awal mulanya pengembangan alat

PDA ini terinspirasi dari teori yang

dikembangkan oleh Jean Le Rond

D’Alambert 1747, dimana

persamaaan yang dikenalkan

D’Alambert tersebut adalah

sebagai berikut :

Disebutkan bahwa ketika ada

impact dari hammer ketika

ditumbukan maka akan terjadi

gelombang turun (wave down)

dan gelombang naik (wave up),

dengan kecepatan yang sama.

Page 10: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA YANG DIUKUR DARI KOMPUTER PDA INI ?

Sehingga dapat diasumsikan bahwa ketika ada perlawanan

dari tanah, perubahan kecepatan gelombang, akan

mengembalikan gelombang naik (wave up). Dan metode

dinamik ini menggunakan effect dari refleksi gelombang

naik ini pada velocity dan force yang terukur dekat kepala

tiang untuk mengevaluasi kapasitas tiang dan/atau

integritas tiang.

Page 11: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

LALU BAGAIMANA PERHITUNGAN DAYA DUKUNG

AKSIAL TIANG NYA ?

Yang bisa dihitung dari alat PDA diantaranya adalah sebagai berikut :

1. Kapasitas tiang termobilisasi,menggunakan simplified CASE

method(RMX).

2. Tegangan tarik maksimum sepanjang tiang (TSX).

3. Energi maksimum yang ditransfer ke tiang selama tumbukan (EMX).

Page 12: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA SAJA HAL – HAL YANG MENETUKAN

KUALITAS DARI PDA ?

1. Alat yang digunakan harus dalam kondisi prima, baikkomputer, kabel, dan sensor yang dipakaimempunyai sertifikasi kabilbrasi yang update.(Kalibrasi alat minimal 2 tahun sekali).

2. Testing Engineer harus mengerti dasar teori tentangPDA test dan mengerti tentang kapasitas aksial tiangpondasi dalam, serta memahami penggunaanparameter yang digunakan dalam PDA test.

3. Kondisi kepala tiang uji harus rata, kondisi darikepala tiang hingga dasar tiang terhadap tanahharus rata dan bagus (beton tidak keropos), umurbeton sudah memenuhi syarat > 28 hari, dan hasiltest tekan betonnya sudah sesuai dengan spesifikasidesign.

Page 13: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA SAJA HAL – HAL YANG MENETUKAN

KUALITAS DARI PDA ?

4. Berat hammer yang digunakan harus antara (1- 2 %) daridaya dukung ultimate, dengan ukuran hammer yangproporsional dengan ukuran tiang.

5. Untuk pengetesan yang menggunakan drop hammerharus menggunakan ladder/selongsong yang tepat untukmenjaga eksentrisitas tumbukan hammer. Tumbukanyang tidak sentris menyebabkan kualitas data PDA tidakrepresentative, sering kita kenal istilah GIGO, garbage ingarbage out.

6. Safety saat pelaksanaan test harus sangat diutamakanbaik terhadap sensor dari kemungkinan rusak karenaimpact dari hammer dan sebagainya, dan juga safety darialat pendukung saat pelaksaan test, terutama semuaorang/pekerja yang terlibat pada saat pengetesan.

Page 14: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA SAJA HAL – HAL YANG MENETUKAN

KUALITAS DARI PDA ?

7. Laporan hasil PDA test harus dibawah pengawasan oleh geotechnical engineer yang berpengalaman dan mengerti betul tentang batasan yang ada dalam PDA test, dibuktikan dengan sertifikasi dari PDI, inc.

8. Safety Factor minimal pada PDA test adalah 2.25 dari daya dukung design.

9. Semua prosedur pengetesan PDA test harus memenuhi standard yang telah ditentukan oleh ASTM D- 4945 terbaru.

Page 15: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA ITU HAMMER TEST ?

Hammer test yaitu

suatu alat pemeriksaan

mutu beton tanpa

merusak beton, metode

ini akan diperoleh

cukup banyak data

dalam waktu yang

relatif singkat dengan

biaya yang murah.

Metode pengujian ini dilakukan dengan

memberikan beban intact (tumbukan)

pada permukaan beton dengan

menggunakan suatu massa yang

diaktifkan dengan menggunakan energi

yang besarnya tertentu. Jarak pantulan

yang timbul dari massa tersebut pada

saat terjadi tumbukan dengan

permukaan beton benda uji dapat

memberikan indikasi kekerasan juga

setelah dikalibrasi, dapat memberikan

pengujian ini adalah jenis "Hammer".

Page 16: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA ITU HAMMER TEST ?

Alat ini sangat berguna untuk mengetahui keseragaman

material beton pada struktur.

Alat ini sangat peka terhadap variasi yang ada pada

permukaan beton, misalnya keberadaan partikel batu pada

bagian-bagian tertentu dekat permukaan. Oleh karena itu,

diperlukan pengambilan beberapa kali pengukuran

disekitar setiap lokasi pengukuran, yang hasilnya kemudian

dirata-ratakan.

Secara umum alat ini bisa digunakan untuk:

1. Memeriksa keseragaman kwalitas beton pada struktur.

2. Mendapatkan perkiraan kuat tekan beton.

Page 18: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

APA KELEBIHAN DARI HAMMER TEST ?

Kelebihan metode

hammer test :

• Murah Pengukuran

bisa dilakukan

dengan cepat

• Praktis (mudah

digunakan).Tidak

merusak

Kekurangan metode hammer test :

• Hasil pengujian dipengaruhi oleh

kerataan permukaan, kelembaban

beton, sifat sifat dan jenis agregat

kasar, derajad karbonisasi dan umur

beton. Oleh karena itu perlu diingat

bahwa beton yang akan diuji haruslah

dari jenis dan kondisi yang sama.

• Sulit mengkalibrasi hasil pengujian.

Tingkat keandalannya rendah.

• Hanya memberikan imformasi

mengenai karakteristik beton pada

permukaan

Page 19: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

BAGAIMANA CARA MELAKSANAKAN HAMMER

TEST ?

Persiapan Pengujian :

1. Menyusun rencana jadwal pengujian,

mempersiapkan peralatan yang diperlukan.

2. Mencari data tentang letak detail konstruksi,

tata ruang dan mutu bahan konstruksi

selama pelaksanaan bangunan

berlangsung.

3. Menentukan titik test.

Page 20: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

BAGAIMANA CARA MELAKSANAKAN HAMMER

TEST ?

Menentukan Titik :

Titik test untuk kolom diambil sebanyak 5 (lima)

titik, masing-masing titik test terdiri dari 8

(delapan) titik tembak

balok diambil sebanyak 3 (tiga) titik test masing-

masing titik terdiri dari 5 (lima) titik tembak

pelat lantai diambil sebanyak 5 (lima) titik test

masing-masing terdiri dari 5 (lima) titik tembak.

Page 21: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

BAGAIMANA CARA MELAKSANAKAN HAMMER

TEST ?

Pelaksanaan Pengujian :

1. Letakkan ujung plunger yang terdapat pada ujung alat hammer test pada titik yang akan ditembak dengan memegang hammer dengan arah tegak lurus atau miring bidang permukaan beton yang akan ditest.

2. Plunger ditekan secara perlahan - lahan pada titik tembak dengan tetap menjaga kestabilan arah dari alat hammer. Pada saat ujung plunger akan lenyap masuk kesarangnya akan terjadi tembakan oleh plunger terhadap beton, dan tekan tombol yang terdapat dekat pangkal hammer.

Page 22: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

BAGAIMANA CARA MELAKSANAKAN HAMMER

TEST ?

3. Lakukan pengetesan terhadap masing-masing titik tembak yang telah ditetapkan semula dengan cara yang sama.

4. Tarik garis vertikal dari nilai pantul yang dibaca pada grafik 1 yaitu hubungan antara nilai pantul dengan kekuatan tekan beton yang terdapat pada alat hammer sehingga memotong kurva yang sesuai dengan sudut tembak hammer.

5. Besar kekuatan tekan beton yang ditest dapat dibaca pada sumbu vertikal yaitu hasil perpotongan garis horizontal dengan sumbu vertikal.

Page 23: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

VIDEO PDA TEST

Page 24: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

VIDEO HAMMER TEST

Page 25: Pile Dynamic Analyzer (PDA) Test and Hammer Test

SELESAI.......

TERIMAKASIH SEMUA.....