16
RPP Kimia 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran SMA: Reaksi Redoks dan Elektrokimia Satuan Pendidikan : SMA Negeri 7 Plus Kota Bengkulu Mata Pelajaran : Kimia Kelas/Semester : Kelas XII/ Semester I Materi Pembelajaran : Reaksi reduksi – oksidasi dalam sel elektrolisis Alokasi Waktu : 2 x 45 menit __________________________________________________________ ___________ I. Standar Kompetensi : 1. 2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari. II. Kompetensi Dasar : 2.2 Menjelaskan reaksi oksidasi reduksi dalam sel elektrolisis III. Indikator A.Kognitif 1. Produk: a. Menuliskan reaksi yang terjadi di anode dan katode pada larutan atau cairan dengan elektrode aktif ataupun elektrode inert. 1

Rpp elektrolisis

Embed Size (px)

DESCRIPTION

RPP Elektrolisis

Citation preview

Page 1: Rpp elektrolisis

RPP Kimia 1

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran SMA: Reaksi Redoks dan Elektrokimia

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 7 Plus Kota Bengkulu

Mata Pelajaran : Kimia

Kelas/Semester : Kelas XII/ Semester I

Materi Pembelajaran : Reaksi reduksi – oksidasi dalam sel

elektrolisis

Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

_____________________________________________________________________

I. Standar Kompetensi : 1. 2. Menerapkan konsep reaksi oksidasi reduksi dan

elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan

sehari-hari.

II. Kompetensi Dasar : 2.2 Menjelaskan reaksi oksidasi reduksi dalam sel

elektrolisis

III. Indikator

A. Kognitif

1. Produk:

a. Menuliskan reaksi yang terjadi di anode dan katode pada larutan atau

cairan dengan elektrode aktif ataupun elektrode inert.

b. Menjelaskan aplikasi dari sel elektrolisis dalam kehidupan sehari – hari

2. Proses:

a. Menentukan reaksi yang terjadi di anode dan katode pada larutan atau

cairan dengan elektrode aktif ataupun elektrode inert.

b. Menuliskan aplikasi dari sel elektrolisis dalam kehidupan sehari – hari

B. Psikomotor

a. Menentukan reaksi yang terjasi di anode dan katode pada larutan atau

cairan dengan elektrode aktif maupun inert

b. Menyebutkan aplikasi dari sel elektrolisis dalam kehidupan sehari – hari

C. Afektif

1. Karakter

a. jujur,

1

Page 2: Rpp elektrolisis

b. tanggung jawab,

c. hati-hati,

d. teliti.

2. Keterampilan sosial:

a. bertanya,

b. menyumbang ide atau berpendapat,

c. menjadi pendengar yang baik,

d. berkomunikasi.

IV. Tujuan Pembelajaran:

A. Kognitif

1. Produk:

a. Secara mandiri siswa mampu menentukan reaksi yang terjasi di anode

dan katode pada larutan atau cairan dengan elektrode aktif maupun inert

b. Secara mandiri siswa mampu menjelaskan aplikasi dari sel eletrolisis

dalam kehidupan sehari - hari

2. Proses

Diberikan soal latihan utuk didiskusikan dengan kelompok

B. Psikomotor

Dibentuk kelompok dan diberikan tugas latihan serta diskusi kelas mengenai

sel elektrolisis serta aplikasi sel elektrolisis dalam kehidupan sehari – hari

C. Afektif

1. Karakter:

Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak

siswa dinilai Membuat kemajuan dalam menunjukkan karakter kejujuran,

tanggung jawab,hati-hati, dan teliti.

2. Keterampilan sosial:

Terlibat dalam proses belajar mengajar berpusat pada siswa, paling tidak

siswa dinilai Membuat kemajuan dalam menunjukkan perlaku

keterampilan sosial bertanya, menyumbang ide atau berpendapat, menjadi

pendengar yang baik, dan berkomunikasi.

2

Page 3: Rpp elektrolisis

V. Materi Ajar

Reaksi reduksi-oksidasi pada reaksi elektrolisis.

Sel Elektrolisis

Sel elektrolisis merupakan kebalikan dari sel volta, yaitu perubahan energi

listrik menjadi energi kimia. Sel elektrolisis juga memerlukan elektrode-elektrode.

Ada 2 elektrode yang digunakan dalam elektrolisis, yaitu:

a. Elektrode inert yaitu elektrode yang tidak dapat bereaksi (Pt, C, Au).

b. Elektrode tak inert yaitu elektrode yang dapat bereaksi (Cu dan Ag).

Sel elektrolisis tidak memerlukan jembatan garam. Komponen utamanya

adalah sebuah wadah, elektrode, elektrolit dan sumber arus searah. Pada sel

elektrolisis digunakan elektrode inert yang hanya menyediakan permukaannya

sebagai tempat berlangsungnya reaksi.

Dua batang Pt atau karbon dicelupkan dalam larutan elektrolit. Masing-

masing batang bertindak sebagai anode (tempat berlangsungnya oksidasi) dan katode

(tempat berlangsungnya reduksi), karena kation (ion positif) menuju katode maka

katode merupakan elektrode negatif. Dan sebaliknya anode merupakan elektrode

positif karena didatangi oleh anion (ion negatif).

Reaksi-reaksi Elektrolisis

a) Katoda (-)

Untuk ion-ion Na+, K+, Mg+, Ca2+, Al3+, Mn2+ tidak tereduksi, yang tereduksi

adalah pelarutnya yaitu H2O. Reakinya : 2H2O + 2e- 2OH- + H2 (g). Hal ini

tidak berlaku kalau ion-ion tersebut berasal dari lelehan atau leburan garamnya,

maka ion itu akan tereduksi.

Ion H+ akan tereduksi. Reaksinya : 2H+ + 2e- H2(g)

Ion lain selain 1 dan 2 dapat tereduksi. Misalnya Ag dan Cu. Reaksinya :

Ag+ + e- Ag(s) , dan Cu2+ + 2e- Cu(s)

b) Anoda

Kalau anodanya inert atau tidak aktif (Pt, Au, C), yang akan teroksidasi adalah :

Ion OH- akan teroksidasi. Reaksinya : 4OH- 2H2O + O2 + 2e-

Ion Cl-, Br-, I-, akan teroksidasi. Reaksi :

2Cl- Cl2 + 2e- ,

3

Page 4: Rpp elektrolisis

2Br- Br2 + 2e- ,

2I- I2 + 2e-

Ion sisa asam oksi seperti SO42-, NO3-, tidak teroksidasi, yang teroksidasi adalah

pelarutnya yaitu H2O. Reaksinya : 2H2O 4H+ + O2 + 4e-

Jika anodanya aktif seperti Cu dan Fe, dan lain-lain, maka anodanya akan

teroksidasi. Reaksinya : Cu Cu2+ + 2e- dan Fe Fe2+ + 2e-

a. Skema Reaksi Elektrolisis

Reaksi di katoda bergantung pada jenis kation

Logam aktif (golongan IA, IIA, Al dan

Mn): Air yang tereduksi.

H2O(l) + 2e à H2(g) + 2OH-(aq)

Kation

Kation lain: kation tereduksi

2H+(aq) + 2e à H2(g)

Lx+(aq) + xe à L(s)

Reaksi di anoda bergantung pada jenis anoda dan anion

sisa asam oksi: air teroksidasi

Anoda Inert:à anion 2H2O(l) à O2(g)+ 4H+(aq) + 4e

(Pt, Au, C)

sisa asam lain atau OH- :

Anoda anion teroksidasi

2Br-(aq) à Br2(aq) + 2e

4OH-(aq) à 2H2O(l) + O2(g) + 4e

Anoda tak inert: anoda teroksidasi

4

Page 5: Rpp elektrolisis

L(s) à Lx+(aq)

+ xe

Contoh :

A. Elektrolisis lelehan NaCl dengan elektrotrode Pt

anoda : 2 Cl-(aq) à Cl2(aq) + 2e

Katode : Na+(aq) + e à Na(l) x2

_______________________________________

reaksi sel : 2Na+(aq) + 2Cl-

(aq) à 2Na(l) + Cl2(g)

B. Elektrolisis larutan NaCl dengan elektrode Pt

Kemungkinan reaksi di anode:

2Cl-(aq) à Cl2(aq) + 2e Eo

oks = -1,36 V

2H2O(l) à O2(g)+ 4H+(aq) + 4e Eo

oks = -1,42 V

Kemungkinan reaksi di katode:

Na+(aq) + e à Na Eo

red= -2,71 V

2H2O(l) + 2e à H2(g) + 2OH-(aq) Eo

red= -0,82 V

Karena Eooks Cl-/Cl2 > Eo

oks H2O/O2, di anoda terjadi oksidasi Cl- menjadi Cl2

Karena Eored H2O/H2 > Eo

red Na+/Na, di katoda terjadi reduksi H2O menjadi H2

Reaksi yang terjadi dalam sel tersebut adalah:

anoda : 2Cl- à Cl2 + 2e

katoda : 2H2O + 2e à H2 + 2OH-

2H2O + 2Cl- à Cl2 + H2 + 2OH

anoda katoda

VI. Model dan Metode Pembelajaran:

Model Pembelajaran: Model Pembelajaran Kooperatif

Metode Pembelajaran: Diskusi dan pemberian tugas

5

Page 6: Rpp elektrolisis

VII. Alat dan Media Pembelajaran

Alat : Papan tulis, Sepidol, Infokus, Leptop

Media Pembelajaran : Infokus, RPP,

VIII. Langkah – Langkah Pembelajaran

A. Pendahuluan

Kegiatan Alokasi Waktu

(Menit)

1. Memotivasi siswa dengan memperlihatkan berbagai macam

alat dan bahan yang sering dijumpai dalam kehidupan sehari-

hari.

2. Mengkomunikasikan tujuan pembelajaran produk, proses,

psikomotor, keterampilan sosial, dan karakter.

5 Menit

B. Inti

Kegiatan Alokasi Waktu(Menit)

Penggalan 1

1. Guru menyampaikan materi ajar mengenai Sel elektrolisis

yang mengacu pada buku Yudhistira.

2. Menjelaskan cara kerja sel elektrolisis pada siswa

3. Menulikan reaksi kimia dalam sel elektrolisis

4. Membimbing siswa dalam penyelesaian tugas latihan

Penggalan 2

1. Mengorganisasikan siswa dalam kelompok diskusi

kooperatif. Setiap kelompok terdiri dari 3 – 4 siswa.

2. Membimbing siswa merumuskan hipotesis atas rumusan

masalah yang telah diberikan tersebut dengan cara

meminta siswa jujur mengatakan bila belum dapat

merumuskan hipotesis.

3. Membimbing siswa mengidentifikasi variabel

manipulasi, variabel respon, dan variabel kontrol, dengan

cara menunjuk siswa untuk menyumbang ide dan meminta

75 menit

6

Page 7: Rpp elektrolisis

Kegiatan Alokasi Waktu(Menit)

siswa lain menjadi pendengar yang baik saat temannya

menyampaikan idenya.

Penggalan 3

1. Meminta masing-masing siswa dalam setiap kelompok

agar bertanggung jawab atas terselesaikannya tugas itu.

2. Melakukan evaluasi formatif dengan asesmen kinerja

psikomotor dengan cara meminta siswa menunjukkan

keterampilan mengencerkan suatu larutan.

Penggalan 4

1. Membimbing kelompok melakukan analisis. Ditekankan

perlunya mendengarkan ide teman dalam tugas analisis ini.

2. Melakukan evaluasi formatif dengan cara meminta satu-

dua kelompok mempresentasikan kinerjanya dan

kelompok lain menjadi pendengar yang baik agar dapat

menanggapi saat diminta guru.

3. Membimbing kelompok berkomunikasi untuk

menyampaian pendapat dalam menarik kesimpulan.

4. Melakukan evaluasi formatif dengan cara meminta satu-

dua kelompok mempresentasikan kinerjanya dan

ditanggapi kelompok lain.

5. Memberikan penghargaan kepada individu dan kelompok

yang berkinerja baik dan amat baik dalam kegiatan belajar

mengajar tersebut.

C. Penutup

KegiatanAlokasi Waktu

(Menit)

1. Menutup pelajaran serta memberikan kesimpulan diakhir

pelajaran

10 menit

7

Page 8: Rpp elektrolisis

IX. Sumber Pembelajaran

1. Buku Kimia 3 Yudhistira

2. Buku siswa

3. LP 4: Pengamatan Perilaku Berkarakter

4. LP 5: Pengamatan Keterampilan Sosial

5. Silabus

X. Penilaian Hasil Belajar

a. Tehnik penilaian

Tes tulis

Daftar Pustaka

Justiana, Sandi. Muchataridi. 2009. Kimia 3. Jakarta : Yudhistira

Purba, Michael. 2006. Kimia 3. Jakarta : Erlangga

Bengkulu, 2014

8

Page 9: Rpp elektrolisis

Penilaian Psikomotor1. Siswa mampu menjawab pertanyaan sebagai bentuk feed back yang

ditanyakan oleh guru2. Siswa aktif dalam diskusi kelompok

Format Asesmen Kinerja Psikomotor

No Nama SiswaSiswa mampu menjawab pertanyaan sebagai bentuk feed back yang ditanyakan oleh guru

Siswa aktiv dalam diskusi kelompok

Bengkulu, 2014

9

Page 10: Rpp elektrolisis

Penilaian AfektifFormat Pengamatan Perilaku Berkarakter

Siswa: Kelas: Tanggal:Petunjuk:Untuk setiap perilaku berkarakter berikut ini, beri penilaian atas perilaku berkarakter siswa menggunakan skala berikut ini:A = sangat baik B = MemuaskanC = menunjukkan kemajuan D = memerlukan perbaikan

No Rincian Tugas Kinerja (RTK) A B C D Keterangan1 Jujur2 Tanggungjawab3 Hati-hati4 Teliti

Bengkulu, 2014

10

Page 11: Rpp elektrolisis

Format Pengamatan Keterampilan Sosial

Siswa: Kelas: Tanggal:Petunjuk:Untuk setiap keterampilan sosial berikut ini, beri penilaian atas keterampilan sosial siswa itu menggunakan skala berikut ini:A = sangat baik B = MemuaskanC = menunjukkan kemajuan D = memerlukan perbaikan

No Rincian Tugas Kinerja (RTK)

A B C D Keterangan

1 Bertanya

2 Menyumbang ide atau pendapat

3 Menjadi pendengar yang baik

4 Komunikasi

XII . Pedoman penilaian1. Untuk Task 1 nilai setiap kelompok akan bervariasi sesuai banyaknya hasil

identifikasi mereka saat berdiskusi

2. Nilai Siswa = Skor perolehanSkor maksimal

x 10

Bengkulu, 2014

11

Page 12: Rpp elektrolisis

12