9
MANEGMEN RESIKO RISK MANAGEMENT A.K.A

Risk Management in Construction Management

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Risk Management in Construction Management

MANEGMEN RESIKO

RISK MANAGEMENT A.K.A

Page 2: Risk Management in Construction Management

MANEGMEN RESIKO

Manajemen Resiko atau Risk Management adalah prosedur atau sistem yang ditujukan untuk mengelola secara efektif suatu “potential opportunities” dan efeknya terhadap minimal satu tujuan proyek (waktu, biaya, ruang lingkup, mutu).

Besarnya resiko dapat dihitung dari hasil perkalian antara dampak/ akibat yang terjadi dan tingkat kemungkinan terjadinya. Manajemen resiko merupakan cara penanganan resiko yang tepat dan efisien untuk mengurangi kerugian yang ditimbulkan oleh resiko.

Page 3: Risk Management in Construction Management

KATEGORI RESIKO 1. Resiko Murni (pure risk)

adalah resiko yang apabila terjadi tentu menimbulkan kerugian dan terjadinya tanpa disengaja. Contoh : resiko terjadinya kebakaran, bencana alam, pencurian  2. Resiko Spekulatif (speculatif risk)

adalah resiko yang sengaja ditimbulkan oleh yang bersangkutan, agar terjadinya ketidakpastian memberikan keuntungan kepadanya. Contoh : resiko produksi, resiko moneter (kurs valuta asing).  3. Resiko Fundamental (fundamental risk)

adalah resiko yang penyebabnya tidak dapat dilimpahkan kepada seseorang dan yang menderita tidak hanya satu atau beberapa orang saja, tetapi banyak orang. Contoh : resiko terjadinya kebakaran, bencana alam, resiko perang, polusi udara.  

Page 4: Risk Management in Construction Management

4. Resiko Khusus (particular risk) adalah resiko yang bersumber pada peristiwa yang

mandiri dan umumnya mudah diketahui penyebabnya, seperti kapal kandas, pesawat jatuh, tabrakan mobil dan sebagainya.  5. Resiko Dinamis (dynamic risk)

adalah resiko yang timbul karena perkembangan dan kemajuan (dinamika) masyarakat di bidang ekonomi, ilmu dan teknologi, seperti resiko keusangan, resiko penerbangan luar angkasa.  6. Resiko Statis (static risk)

adalah resiko yang keberadaannya tidak tergantung dari perubahan-perubahan yang terjadi di masyarakat, seperti resiko hari tua, risiko kematian.

Page 5: Risk Management in Construction Management

PERENCANAAN MANAJEMEN

RISIKO

IDENTIFIKASI RISIKO

ANALISIS RISIKO PERENCANAAN RESPON RISIKO

PENGENDALIAN DAN MONITORING

RISIKO

PROCESS MANEJMEN RESIKO

Page 6: Risk Management in Construction Management

• Proses memutuskan bagaimana mendekati dan

melaksanakan aktivitas manajemen risiko untuk proyek.• Memastikan tingkat, tipe, dan

visibilitas manajemen risiko yang setara dengan risiko dan

kepentingan proyek bagi organisasi

•Menyediakan sumberdaya dan waktu yang memadai untuk aktivitas manajemen risiko• Menetapkan basis yang

disepakati untuk mengevaluasi risiko.

PERENCANAAN MANAJEMEN

RISIKOIDENTIFIKASI

RISIKO

•Menentukan risiko-risiko yang mempengaruhi proyek dan

mendokumentasikan karakteristiknya.

•Peserta yang terlibat: manajer proyek, anggota tim proyek, anggota manajemen risiko,

ahli teknis diluar tim proyek, customer, end user, dan ahli

manajemen risiko• Merupakan proses iteratif

karena risiko-risiko baru mungkin diketahui sebagai kemajuan proyek melalui

siklus hidupnya.

Page 7: Risk Management in Construction Management

ANALISA RISIKOIM

PACT

/ D

AMPA

K RESIKO SEDANG RESIKO UTAMA

RESIKO MINOR

LIKELIHOOD /

Dapat diterima atau diabaikan

Mungkin terjadi & mempunyai dampak besar, pengukuran manajemen harus

diperjelas

Kemungkinan terjadi tinggi & dampak besar,

resiko ini akan membutuh perhatian & persiapan suatu jadwal tindakan resiko formal

RESIKO SEDANG

Page 8: Risk Management in Construction Management

Proses mengembangkan pilihan dan menentukan tindakan untuk meningkatkan kesempatan dan mengurangi ancaman terhadap

tujuan proyek. Ini mengikuti analisis risiko kualitatif dan

kuantitatif.

PERENCANAAN RESPON RISIKO

•Proses mengidentifikasi, menganalisis, dan merencanakan risiko-risiko yang

baru muncul, melacak risiko teridentifikasi, menganalisis ulang risiko

sekarang, memonitor kondisi pemicu rencana kontingensi, memonitor sisa

risiko, dan mereview pelaksanaan respon risiko saat mengevaluasi

keefektivannya.• Tujuan lainnya adalah untuk

memastikan bila: asumsi proyek masih valid, risiko (sebagaimana telah dinilai)

berubah dari sebelumnya, kebijakan dan prosedur manajemen risiko diikuti, cadangan biaya dan jadwal kontingensi

dimodifikasi sesuai risiko proyek .

PENGENDALIAN DAN MONITORING

RISIKO

Page 9: Risk Management in Construction Management

BIBLIOGRAPHY•http://nightshin12.blogspot.com/2012/11/pengertian-risk-management.htmls•http://pengertianmanagement.blogspot.com/2012/11/management-resiko.html•https://ourmanagement.files.wordpress.com/2009/03/manajemen-risiko-proyek.ppt.•http://dya08webmaster.blog.com/manajemen-proyek-resiko/