Upload
bukik-setiawan
View
668
Download
1
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Citation preview
Berpikir Desainsebagai Faktor Kunci
Budi Setiawan M
www.mppo.psikologi.unair.ac.id
2009Tahun Industri Kreatif
!
!"#$%&!'#()"%*+,%!!"#-+'!-#./,)%'!*"+)#!%(-+,)"%!'"/0)%$!
"#$%&'()! *(+,')-! )#)! '+.,/! 0,01%! 0+02+()*,#! &%02,#3,#! *+1,$,! 456! #,&)7#,.! &+8,(,!
&)3#)-)*,#! 9,)'%! $+#3,#! !"#"!!"#"" $%&#!'()*'" +,!'%-," .//.!.//0" *,(,*"!" 1/23045" #!'6')&"
!)+'"7",',%!$+#3,#!!"#"!!"#""+,!*,&#"*,"$%&#!'()*'"+,!'%-,".//.!.//0"*,(,*"!"03.89"9,)'%!
$)! ,',&!*7#'()2%&)! &+*'7(" :;<!1+#3,#3*%',#!$,#!*70%#)*,&)=! :><!6,#3%#,#=!$,#! :?<! .)&'()*@!
3,&@!$,#!,)(!2+(&)/A!!
4,$,! ',/%#! >BBC" *7#'()2%&)! 456! )#$%&'()! *(+,')-!0+#3,.,0)! 1+#%(%#,#! 9,#3!$)&+2,2*,#!
7.+/!0+.+&%#9,! 2)&#)&! $)! &%2&+*'7(! )#$%&'()! *+(,D)#,#@! $+&,)#@! -+&9+#@! $,#! E).0@!F)$+7!G!
E7'73(,-)!9,#3!0+(%1,*,#!2,3),#!$,()!)#$%&'()!*(+,')-A!4,$,!#"7)&".//0!)#)@!*7#'()2%&)!456!
"#$%&'()!H(+,')-!2+($,&,(*,#!/,(3,!*7#&',#!>BBB!,$,.,/!&+2+&,(!1/23585"#!'6')&"!)+'"7!9,)'%!
:3059! $,()! '7',.! 456! I,&)7#,.A! J)*,! $)/)'%#3! $+#3,#! #).,)! #70)#,.! &+#).,)! 18;32" #!'6')&"
!)+'"7A!
Jasa Kemasyarakatan/
Public Services
167.544.819.489
9,07%
Industri Kreatif
104.787.209.313
5,67%
Pengangkutan dan
Komunikasi
124.399.000.000
6,74%
Perdagangan, Hotel dan
Restoran
259.272.101.124
14,04%
Bangunan
112.762.200.000
6,11%
Industri Pengolahan
479.928.098.413
25,99%
Pertanian, Peternakan,
Kehutanan, dan
Perikanan
261.296.800.000
14,15%
Listrik, Gas, dan Air
Bersih
12.263.600.000
0,66%
Pertambangan
dan Penggalian
168.729.900.000
9,14%
Keuangan,
Real Estat dan Jasa
Perusahaan
155.633.748.390
8,43%
!
<"=("!"".">'6"'"?@A";"B,$#%!"C"+"&D"&"E*"7""E#"=""-"&"F&-)*#!'"G!,"#'H"-'"F&-%&,*'""I"7)&".//0"A,!-"*"!"
J"!D""G%&*#"&"I"7)&".///"KL'()"L+M"
4+(&+#',&+! *7#'()2%&)! 456! &%2&+*'7(! "#$%&'()! *(+,')-! :&%2&+*'7(! )#$%&'()! *(+,')-<! '+(/,$,1!
&+*'7(!)#$%&'()!*(+,')-!1,$,!',/%#!>BBC@!$)$70)#,&)!7.+/!&%2&+*'7(!K1M"N,*O,&"K243519"#!"#$%!
&'()(*+!'*,(-./P"K.M"G,!"Q'&"&"K.:3:19"#!.035"#!'6')&"!)+'"7M"P"-"&"K4M"?,!'$6"&"&"K53;49"#"834"
#!'6')&"!)+'"7M@!$)0,#,!(,',"(,',!*7#'()2%&)!456!&%2&+*'7(! )#$%&'()!*(+,')-! '+(/,$,1!&+*'7(!
)#$%&'()!*(+,')-!!1,$,!',/%#!>BBC!,$,.,/!&+2+&,(!53129A!
2009Tahun Industri Kreatif
!
!"#$%&!'#()"%*+,%!!"#-+'!-#./,)%'!*"+)#!%(-+,)"%!'"/0)%$!
"#$%&'()! *(+,')-! )#)! '+.,/! 0,01%! 0+02+()*,#! &%02,#3,#! *+1,$,! 456! #,&)7#,.! &+8,(,!
&)3#)-)*,#! 9,)'%! $+#3,#! !"#"!!"#"" $%&#!'()*'" +,!'%-," .//.!.//0" *,(,*"!" 1/23045" #!'6')&"
!)+'"7",',%!$+#3,#!!"#"!!"#""+,!*,&#"*,"$%&#!'()*'"+,!'%-,".//.!.//0"*,(,*"!"03.89"9,)'%!
$)! ,',&!*7#'()2%&)! &+*'7(" :;<!1+#3,#3*%',#!$,#!*70%#)*,&)=! :><!6,#3%#,#=!$,#! :?<! .)&'()*@!
3,&@!$,#!,)(!2+(&)/A!!
4,$,! ',/%#! >BBC" *7#'()2%&)! 456! )#$%&'()! *(+,')-!0+#3,.,0)! 1+#%(%#,#! 9,#3!$)&+2,2*,#!
7.+/!0+.+&%#9,! 2)&#)&! $)! &%2&+*'7(! )#$%&'()! *+(,D)#,#@! $+&,)#@! -+&9+#@! $,#! E).0@!F)$+7!G!
E7'73(,-)!9,#3!0+(%1,*,#!2,3),#!$,()!)#$%&'()!*(+,')-A!4,$,!#"7)&".//0!)#)@!*7#'()2%&)!456!
"#$%&'()!H(+,')-!2+($,&,(*,#!/,(3,!*7#&',#!>BBB!,$,.,/!&+2+&,(!1/23585"#!'6')&"!)+'"7!9,)'%!
:3059! $,()! '7',.! 456! I,&)7#,.A! J)*,! $)/)'%#3! $+#3,#! #).,)! #70)#,.! &+#).,)! 18;32" #!'6')&"
!)+'"7A!
Jasa Kemasyarakatan/
Public Services
167.544.819.489
9,07%
Industri Kreatif
104.787.209.313
5,67%
Pengangkutan dan
Komunikasi
124.399.000.000
6,74%
Perdagangan, Hotel dan
Restoran
259.272.101.124
14,04%
Bangunan
112.762.200.000
6,11%
Industri Pengolahan
479.928.098.413
25,99%
Pertanian, Peternakan,
Kehutanan, dan
Perikanan
261.296.800.000
14,15%
Listrik, Gas, dan Air
Bersih
12.263.600.000
0,66%
Pertambangan
dan Penggalian
168.729.900.000
9,14%
Keuangan,
Real Estat dan Jasa
Perusahaan
155.633.748.390
8,43%
!
<"=("!"".">'6"'"?@A";"B,$#%!"C"+"&D"&"E*"7""E#"=""-"&"F&-)*#!'"G!,"#'H"-'"F&-%&,*'""I"7)&".//0"A,!-"*"!"
J"!D""G%&*#"&"I"7)&".///"KL'()"L+M"
4+(&+#',&+! *7#'()2%&)! 456! &%2&+*'7(! "#$%&'()! *(+,')-! :&%2&+*'7(! )#$%&'()! *(+,')-<! '+(/,$,1!
&+*'7(!)#$%&'()!*(+,')-!1,$,!',/%#!>BBC@!$)$70)#,&)!7.+/!&%2&+*'7(!K1M"N,*O,&"K243519"#!"#$%!
&'()(*+!'*,(-./P"K.M"G,!"Q'&"&"K.:3:19"#!.035"#!'6')&"!)+'"7M"P"-"&"K4M"?,!'$6"&"&"K53;49"#"834"
#!'6')&"!)+'"7M@!$)0,#,!(,',"(,',!*7#'()2%&)!456!&%2&+*'7(! )#$%&'()!*(+,')-! '+(/,$,1!&+*'7(!
)#$%&'()!*(+,')-!!1,$,!',/%#!>BBC!,$,.,/!&+2+&,(!53129A!
2009Tahun Industri Kreatif
5,67%PDB
84 Harvard Business Review | June 2008 | hbr.org
Art
Cre
dit
Design
Art
Cre
dit
Art
Cre
dit
HOMAS EDISON created the electric light-bulb and then wrapped an entire indus-
try around it. The lightbulb is most often thought of as his signature invention, but
Edison understood that the bulb was little more than a parlor trick without a system of electric power generation and transmission to make it truly useful. So he created that, too.
Thus Edison’s genius lay in his ability to conceive of a fully developed marketplace, not simply a dis-crete device. He was able to envision how people would want to use what he made, and he engineered toward that insight. He wasn’t always prescient (he
Thinking
hbr.org | June 2008 | Harvard Business Review 85
TP
hoto
s co
urte
sy o
f ID
EO
!
Empati
Berpikir IntegratifOptimis
EksperimentalisKolaborasi
Subyektif
T H E R I S I N G O F C R E A T I V E I N D O N E S I A
4! RCI
dapat menghasilkan sebuah solusi inovatif
yang diinginkan sekaligus praktis.
! Berpikir desain adalah salah satu
pendekatan yang merevolusi pola berpikir
kita. Dalam berbagai bidang kehidupan,
k i ta menggunakan cara pandang
pemecahan masa lah . Kehidupan
diasumsikan sebagai masalah yang harus
diselesaikan. Tidak heran apabila dalam
banyak kesempatan, kita memulai dengan
mengeksplorasi “apa masalah atau
kesulitan yang dihadapi” dan penyebab
permasalahan yang dihadapi.
" Fokus pada permasalahan dan
penyebabnya akan mengarahkan pikiran
kita pada kelemahan dan kekurangan.
Semakin banyak masalah semakin
banyak kekurangan. Upaya ini mengikis
sedikit demi sedikit kepercayaan diri dan
keyakinan akan kemampuan diri. Bahkan
pencarian penyebab ini juga berdampak
pada upaya mencari kambing hitam dan
timbulnya konflik dalam organisasi.
" P e n e m u a n a k a n p e n y e b a b
permasalahan akan membawa kita pada
pencarian alternatif solusi. Pilihan solusi
yang ditemukan tidak akan beranjak jauh
dari persoalan dan penyebabnya.
Akibatnya, solusi yang ditawarkan
biasanya bersifat perbaikan. Tidak
melahirkan suatu inovasi.
" Sebaliknya, berpikir desain justru
fokus pada solusi inovatif. Awalnya,
pencarian data untuk mencari inspirasi di
lapangan. Pencarian ini meliputi
kebutuhan dan hasrat orang-orang,
kapabilitas teknologi dan komunitas, serta
ketersediaan finansial . Penemuan
kapabilitas teknologi dan komunitas akan
berdampak semakin percaya dirinya suatu
komunitas dalam melakukan perubahan.
Pemahaman akan ketersediaan finansial
akan menjadi batasan yang harus
dilampui oleh solusi inovatif yang akan
didesain. Kesadaran akan kebutuhan dan
hasrat membangun harapan orang akan
kehidupan yang lebih baik.
" Kebutuhan, ketersediaan dan batasan
di lapangan itu yang menjadi sumber
energi bagi seorang pemikir desain untuk
mengimajinasikan solusi inovatif. Apa
solusi yang bisa menjawab itu semua?
Pemikir desain memandang organisasi
atau komunitas sebagai keseluruhan,
sebagai kesatuan sistem. Proses trial and
error dilakukan berulang-ulang untuk
menemukan solusi yang tepat. Proses ini
dilakukan dengan menyusun prototipe
sehingga anggota tim desain dapat
member ikan umpan ba l ik untuk
mengembangkan ide inovatif itu.
" Prototipe yang berhasil melalui
ujicoba akan dibawa dalam tahap
implementasi. Setelah fase produksi,
maka tim desain akan mendesain strategi
marketing. Penggunaan sebuah karya
desain yang inovatif sifatnya akan
membutuhkan perubahan perilaku. Oleh
karena itu, pemasaran desain inovatif
akan menjadi kunci penting.
" Proses berpikir desain ini sifatnya
iteratif, bukannya linear sebagai langkah
yang berurutan. Artinya, setiap langkah
dapat berulang, dapat kembali pada
tahap awal, sebelum nantinya masuk ke
tahap akhir. Prosesnya lebih menyerupai
perjalanan luar angkasa yang bebas dan
multi jalur untuk mencapai sasaran yang
dituju.
! S e o r a n g d e s a i n e r m e l a k u k a n
pengamatan, mendengarkan kisah-kisah,
dan mendapatkan inspirasi langsung di
l a p a n g a n . D e s a i n e r t i d a k b i s a
mendapatkan jawaban langsung apa yang
dibutuhkan komunitas. Seringkali orang
tidak tahu solusi yang tepat untuk
memenuhi kebutuhan mereka. Tanggung
jawab desainerlah untuk mendesain solusi
inovatif, yang akan dikomentari oleh
orang-orang, “solusi inilah yang selama
kami idam-idamkan”. Oleh karena itulah,
proses desain akan dipandu oleh intuisi
dan imajinasi desainer.
" Seorang pemikir desain tidak harus
menempuh pendidikan profesional
desainer. Walau kebanyakan desainer
adalah lulusan sekolah desain. Tetapi ada
b a nya k o r a n g ya n g m e m p u nya i
kecenderungan alami untuk menjadi
seorang desainer. Kecenderungan alami
ini dapat berkembang apabila mendapat
kesempatan belajar dan pengalaman yang
tepat . T im Brown (2008 , 2009 )
mengidentifikasi 6 karakteristik yang
nampak dimiliki seorang yang berpikir
desain, yaitu:
1. Empati. Karakteristik ini membuat
seseorang dapat membayangkan
dunia dari berbagai cara pandang
dari para pihak yang terlibat atau
terkait proses dan hasil desain. Ketika
mendengar atau mengamati suatu
kejadian, seorang desainer langsung
dapat membayangkan berbagai solusi
yang diinginkan dan memenuhi
kebutuhan eksplisit maupun implisit.
2. Berpikir integratif. Seorang desainer
bisa mengamati berbagai ciri atau
penanda penting, yang terkadang
k o n t r a d i k t i f , d a r i s e b u a h
permasalahan dan menciptakan
solusi baru yang melampui dan
mengembangkan alternatif solusi
yang ada secara dramatis. Berpikir
Kunci
PerbedaanPemecahan Masalah Berpikir Desain
Fokus Persoalan Solusi inovatif
Sifat
Analitis, memilih dari pilihan
yang ada
Sintesis, menggabungkan
berbagai faktor-kemungkinanSifat
Parsial SistemikSifat
Mencari kelemahan Apresiasi apa yang ada
Langkah
1. Mendefinisikan persoalan
2. Menemukan penyebab
permasalahan
3. Mencari alternatif solusi
4. Memilih alternatif terbaik
1. Inspirasi. Menemukan
inspirasi di lapangan
2. Ideation. Menemukan
prototipe solusi inovatif
3. Implementasi. Menciptakan
dan memasarkan solusi
inovatif
Design- and production workshop in Temanggung, Central Java, Indonesia.Designwerkstatt und Produktionsstätte in Temanggung, Mittel-Java, Indonesien.
Final sanding.Feinschliff.