11
Praktikum Algoritma dan Pemrograman Teknik Informatika UIN Sunan Gunung Djati Bandung Fungsi dan Prosedur pada java

Pertemuan vi (Function Java)

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Pertemuan vi (Function Java)

Praktikum Algoritma dan PemrogramanTeknik Informatika UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Fungsi dan Prosedur pada java

Page 2: Pertemuan vi (Function Java)

Pada dasarnya, prosedur dan fungsi memiliki pengertian yang hampir sama, yaitu berupa sub-program yang merupakan kumpulan dari beberapa baris syntax agar ketika anda ingin menggunakannya di lain waktu, anda hanya perlu memanggil sub-program tersebut.

Perbedaannya, bila prosedur tidak memerlukan nilai balik (return value) sedangkan fungsi wajib memberikan nilai balik.

Teori Prosedur dan Fungsi

Page 3: Pertemuan vi (Function Java)

Prosedur adalah kumpulan ekspresi-ekspresi algoritma yang berguna untuk menjalankan proses tertentu. Prosedur sudah banyak dikenal mulai dari bahasa mesin hingga bahasa level tinggi (Query).

Dalam bahasa Java prosedur biasanya diawali dengan kata “void”. Dan kebanyakan aplikasi berjalan melalui prosedur.

Teori Prosedur pada Java

Page 4: Pertemuan vi (Function Java)

Fungsi dan prosedur memiliki kesamaan dalam bentuknya hanya saja fungsi memiliki nilai yang bisa dihasilkan kembali (Dikembalikan). 

Fungsi dibuat biasanya untuk menyederhanakan sebuah operasi. Ketika dua buah prosedur membutuhkan sebuah operasi yang sama maka operasi tersebut dapat ditulis kedalam fungsi sehingga bisa menghemat waktu penulisan tanpa harus menulis dua kali.

Dalam bahasa Java fungsi biasanya diawali dengan tipe data (int, char, bool). Dan diakhir statementnya terdapat kata “return”. Nilai yang direturn harus nilai yang sama seperti yang dideklarasikan di nama fungsi. 

Teori Fungsi pada Java

Page 5: Pertemuan vi (Function Java)

Syntax Fungsi dan ProsedurUntuk penulisan syntax nya sendiri adalah sebagai berikut :

- Fungsi

static int tambah(nama fungsi)(int a, int b){         i = a + b;         return i;}

- Prosedur

static void inputData(){         Scanner sc = new Scanner(System.in);         System.out.println("Masukkan bil pertama : ");         int a = sc.nextInt();         System.out.println("Masukkan bil kedua    : ");          int b = sc.nextInt();         tambah();         System.out.println("Hasil penjumlahan adalah : "+i);}

Page 6: Pertemuan vi (Function Java)

Perbedaan Anda dapat melihat perbedaan dalam penulisannya, yaitu

pada fungsi tidak menggunakan "void" sedangkan pada prosedur menggunakan "void".

Sedangkan untuk memanggil fungsi dan prosedur tersebut kita perlu "syntax main" misalnya seperti berikut :

public static void main(String args[]){          inputData();        

}

Page 7: Pertemuan vi (Function Java)

Prosedur adalah program yang mengerjakan aktivitas yang spesifik yang menghasilkan efek netto

Efek netto yaitu perubahan kondisi awal menjadi kondisi akhir setelah prosedur dijalankan

Prosedur bukan program yang berdiri sendiri , sehingga untuk menjalankan prosedur dengan dipanggil di program utama.

Definisi Prosedur

Page 8: Pertemuan vi (Function Java)

import java.util.Scanner;public class ContohProsedur{

public static double nilaiAkhir=0; public static char nilaiHuruf=' ';

//prosedur Hitung Nilai

public static void HitungNilai(){ Scanner keyboard=new Scanner(System.in); System.out.print("Nilai UTS : "); double uts = keyboard.nextDouble(); System.out.print("Nilai UAS : ");

double uas = keyboard.nextDouble(); System.out.print("Nilai Tugas : ");

double tugas = keyboard.nextDouble(); nilaiAkhir=0.3*uts+0.5*uas+0.2*tugas; System.out.printf("Nilai Akhir %.2f : \n" ,nilaiAkhir);

}

Contoh Program Prosedur

//Prosedur Nilai Huruf

public static void NilaiHuruf(){

if (nilaiAkhir>=85) nilaiHuruf='A'; else if (nilaiAkhir>=70)

nilaiHuruf='B'; else if (nilaiAkhir>=50)

nilaiHuruf='C'; else if (nilaiAkhir>=30)

nilaiHuruf='D'; else nilaiHuruf='E';

System.out.println("Nilai Huruf : "+nilaiHuruf);}//Program Utama

public static void main(String[] args){

HitungNilai();NilaiHuruf();

}}

Page 9: Pertemuan vi (Function Java)

Konsekuensi penggunaan sub program adalah adanya identifier (variabel atau konstanta) global dan lokal

Identifier global adalah identifier yang dikenali di semua bagian program, pada program diatas contohnya adalah nilaiAkhir dan nilaiHuruf

Identifier lokal adalah identifier yang hanya dikenali oleh sub program yang mendeklarasikannya, contohnya adalah uts, uas dan tugas yang hanya dikenali oleh prosedur hitungNilai.

Keterangan Program

Page 10: Pertemuan vi (Function Java)

Fungsi adalah sub program yang mengembalikan (return) sebuah nilai bertipe data primitif (int, float, double, boolean, string, atau char)

Mirip dengan fungsi dalam matematika yang tugasnya mengubah nilai input menjadi nilai output

Umumnya fungsi disertai penggunaan parameter untuk input data

Definisi Fungsi

Page 11: Pertemuan vi (Function Java)

import java.util.Scanner;public class ContohFungsi {

//Fungsi Hitung Nilai

public static double HitungNilai(double a, double b,double c){double na = a*0.3+b*0.5+c*0.2;return (na);}//FungsiNilai Huruf

public static char NilaiHuruf(double na){char nh = ' ';if (na>=85) nh='A';

else if (na>=70) nh='B';else if (na>=50) nh='C';else if (na>=30) nh='D';else nh='E';

return(nh);}

Contoh Program Fungsi//Program Utamapublic static void main(String[] args) {Scanner keyboard = new Scanner(System.in);System.out.print("Nilai UTS : ");

double uts = keyboard.nextDouble();System.out.print("Nilai UAS : ");

double uas = keyboard.nextDouble();System.out.print("Nilai Tugas : ");

double tugas =keyboard.nextDouble();double nilaiAkhir =

HitungNilai(uts,uas,tugas);System.out.printf("Nilai Akhir : %.2f \n",nilaiAkhir);System.out.println("Nilai Huruf : "+NilaiHuruf(nilaiAkhir));

}}