Upload
ade-ahmad
View
101
Download
3
Embed Size (px)
Citation preview
PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
(PKN)
IMPLEMENTASI PASAL 34 UUD 1945 DALAM PENEGAKKAN HUKUM DAN
HAM DI INDONESIAKELOMPOK 2 : ADE AHMAD PAUZI
AGUNG MUFLIH NASRULHAQQ
FARHAN NUR RIZKIIMAM ABDUL MALIKKHUSNUL KHOTIMAHRENA YUNINDIA
LATAR BELAKANG
1. Implementasi Konsep Negara Hukum DAN HAM bisadikatakan Hanya Formalitas belaka
meningkatnya kriminalitas banyaknya kasus korupsi Mudahnya si kaya lolos, dan susahnya si miskin mencari keadilan KURANG BERJALANNYA PASAL 34 UUD 1945
UUD PASAL 34 AYAT 1“Fakir miskin dan anak terlantar dipelihara oleh
Negara”
PASAL 34 AYAT 1“Orang kaya tidak pernah salah”,AYAT 2 : “Jika Orang kaya salah lihatlah ayat 1”.
#LAH…??
LANDASAN TEORI
KONSEP NEGARA HUKUM
RECHTSSTA
ATHukum sebagai
dasar kekuasaannegara
Perlindungan bagikebebasan individu
terhadap kesewenang-wenangan oleh
penguasa
THE RULE OF LAW
HAK ASASI MANUSIA
1. Hak asasi pribadi / personal Right
2. Hak asasi politik / Political Right
3. Hak azasi hukum / Legal Equality Right
4. Hak azasi Ekonomi / Property Rigths
5. Hak Asasi Peradilan / Procedural Rights
6. Hak asasi sosial budaya / Social Culture
Right
PEMBAGIAN BIDANG, JENIS DAN
MACAM HAK ASASI MANUSIA
Pasal 34, Yaitu Yang Berbunyi :
(1). Fakir miskin dan anak terlantar dipelihara olehNegara.
(2). Negara mengembangkan sistem jaminan sosialbagi seluruh rakyat dan memberdayakanmasyarakat yang lemah dan tidak mampusesuai dengan martabat kemanusiaan.
(3). Negara bertanggung jawab atas penyediaanfasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitas danfasilitas pelayanan umum yang layak.
PASAL 34 UUD 1945
KURANG BERJALANNYA UUD PASAL 34
Dari pada memelihara fakir miskindan anak terlantar, Negara lebihmemilih memelihara para koruptor,para mafia pajak, para penghisapkeringat rakyat dan para penghisapkekayaan Negara, Yang justrumerugikan Negara sendiri.
Masyarakat
miskin di
Indonesia
mencapai 28 juta
jiwa..
AYAT 1
“Fakir miskin dan anak terlantardipelihara oleh Negara”.
Masih banyaknya
anak-anak yang
mengamen,
mengemis,
mengasong, bahkan
mencopet.
Masih banyaknya anak-anak
yang mengamen, mengemis,
mengasong, bahkan
mencopet.
Benar dipeliharakah fakir miskin oleh Negara, ?
tidak sama sekali, jika kita lihat koruptor yang mencuri triliunan asset
Negara yang dimana itu adalah uang dari rakyat, keluar dari penjara
masih bugar adanya, wajah semakin bersinar saja, badan semakin
semangat, bahkan karena mereka punya uang mereka bisa
menyewa pengacara hebat dan akhirnyapun bebas dengan mudah
ataupun bebas dengan cara menyuap hakim, tapi kita lihat seorang
nenek tua yang mencuri 3 buah biji kakao harus berhadapan dengan
hakim di meja hijau tanpa adanya pengacara yang membela dan
mendampinginya, apalagi untuk melakukan suap kepada hakim dan
akhirnyapun ditahan, lalu dimanakah hukum yang adil, hukum yang
merata dan ditujukan untuk semua kalangan itu, dan dimanakah Hak
Asasi Manusia itu. Dengan kata lain, sepertinya koruptor lah yang
dipelihara oleh negara.
• Bila kita mengevaluasi kinerja Pemerintah berdasarkanpada pasal 34 ayat 1 maka dapat disimpulkan bahwaPemerintah Republik Indonesia semenjak masa OrdeLama, kemudian Orde Baru hingga Orde Reformasi saatini, belum dapat memenuhi amanat konstitusi UUD'45 untuk memakmurkan dan mensejahterakan seluruhrakyat Indonesia, yang bebas dari kemiskinan. Faktanyamasih banyak saudara-saudara kita sebangsa setanahair yang hidup dalam kemiskinan (bahkan dibawahgaris kemiskinan) dalam negara yang kaya raya dantelah merdeka selama 68 tahun ini.
Masyarakat miskin di
Indonesia mencapai 28
juta jiwa.
S
SUMATERAKALIMANTAN
JAVA
IRIAN JAYA
Penyesalan aparatur
Desa terhadap
pendataan yang
dilakukan BPS yang
tanpa melibatkan
pemerintah desa,
karena yang
mengetahui secara
detail warganyaadalah orang desa.
.
Semerawutnya
pemberian
bantuan
langsung
sementara
masyarakat
(BLSM).
Pemdes Menggelar
rapat dadakan
dengan 166 Kepala
Keluarga (KK) yang
resmi menjadi
penerima BLSM
supaya mau berbagi
uang dengan ratusan
warga miskin lainnya
yang Tidak Kebagian
AYAT 2
Negara mengembangkan sistem
jaminan sosial bagi seluruh rakyat
dan memberdayakan masyarakat
yang lemah dan tidak mampu
sesuai dengan martabat
kemanusiaan.
SUMATERAKALIMANTAN
JAVA
IRIAN JAYA
SEBENARNYA MASIH BANYAK BUKTIYANG LAIN, TAPI ITUPUN SUDAH BISAMEWAKILI DAN MENJELASKANBAHWA
“Tidak maksimalnya kerja aparaturpemerintah, mereka tidak bisamembedakan mana yang miskin danmana yang mampu, mereka tidakterlalu peduli dengan masayarakatmiskin, jika ini hanya kesalahan wajardari seorang manusia, pasti kesalahanini hanya akan terjadi sekali tapibuktinya beberapa tahun selaluterjadi masalah salah sasaran,sehingga implementasi dari pasal 34ayat 2 yang memberdayakanmasyarakat lemah dan tidak mampuini, masih belum tercapai.
AYAT 3 :“Negara bertanggung jawab atas penyediaan
fasilitas pelayanan kesehatan dan fasilitasdan fasilitas pelayanan umum yang layak.”
Dalam praktiknya, pelayanankesehatan bagi masyarakat yang kurang mampu masih menyisakanbeberapa masalah yang harusdibenahi. Fakta menunjukanbahwa pelayanan kesehatan bagimasyarakat miskin sangat terasaperbedaannya dengan pelayananbagi masyarakat yang berkecukupan dalam bidangekonominya.
JAMKESMAS.
KARTU GAKINASKESKIN
BPJS.
FAKTA
NIAT
PEMERINTAH
KARTU SAKTI
Tewasnya bayi
mungil berumur 3
bulan bernama
Zahra Naveen
karena penyakit
jantung.
ALASAN
Jamkesda over limit,
karena maksimal
Jamkesda hanya Rp
100 juta. Sedang biaya
operasi Rp. 200 juta
Seorang bayi, anak
ketiga dari Budi jaksa
medan, meninggal
dunia karena kanker
paru-paru pada 2010.
Anak yang baru berusia 45 hari
ini menghembuskan nafas
terakhir karena biaya berobat
sebesar Rp 250 juta tidak ada.
Kasi Pidum Kejari Sumut itu tak
mampu menanggung biaya
berobat sebesar itu. Askes yang
dia punya, hanya mampu
menjamin sampai anak kedua
saja.
FAKTA
LALAI
PEMERINTAH
Dengan Penjelasan diatas terbukti bahwa, penegakan hukum dan HAM di Indonesia tidakselalu rata, malah seakan-akan orang kaya kebalterhadap hukum dan mendapatkan pelayanan HAM maksimal berbeda dengan orang miskin, penegakkan hukum dan HAM cenderung lebihmerugikan rakyat rakyat kecil yang tidakmempunyai materi cukup dan pelayanan HAM pun jauh dari maksimal.
“Orang MiskinDilarangSakit”!!!!
Sering kali Ada ungkapan “Orang Miskin Dilarang Sakit” karena pada kenyataannya memang banyak sekali Rumah
Sakit yang lebih mementingkan uang dari padakeselamatan pasiennya yang kurang mampu.
1. Perbaikan Sistem Hukum
2. Meningkatkan Kesadaran Hukum Dan Ham
Semua Kalangan
3. Reformasi Konsep Penegakkan HAM Oleh
Pemerintah Dan Masyarakat
Solusi Agar Hukum dan HAM Bekerja DenganBaik
PERBAIKAN
SISTEM
HUKUM
STRUKTUR
Struktur di ibaratkan sebagai
mesin yang di dalamnya ada
institusi-institusi pembuat
dan penegakan hukum,
seperti DPR, Eksekutif,
Legislatif, kepolisian,
kejaksaan dan pengadilan.
Terkait dengan ini, maka
perlu dilakukan seleksi yang
objektif dan transparan
terhadap aparatur
penegakan hukum.
SUBSTANSI
Substansi adalah apa yang di
kerjakan dan dihasilkan oleh
mesin itu, yang berupa
putusan dan ketetapan, aturan
baru yang mereka susun,
substansi juga mencakup
aturan yang hidup dan bukan
hanya aturan yang ada dalam
kitab undang-undang.
membentuk suatu
karakter masyarakat yang
baik agar dapat
melaksanakan prinsip-
prinsip maupun nilai-nilai
yang terkandung didalam
suatu peraturan
perundang-undangan
(norma hukum).
KULTUR
1. Supremasi hukum dan demokrasi harus ditegakkan.
2. Pendekatan hukum dan pendekatan dialogis harusdikemukakan
3. Sentralisasi kekuasaan yang terjadi selama ini perludibatasi
4. Reformasi aparat pemerintah dengan merubah paradigmapenguasa menjadi pelayan masyarakat
5. Kaum perempuan berhak untuk menikmati danmendapatkan perlindungan yang sama di semua bidang.
6. Perlu adanya social control
7. Dalam bidang penyebarluasan prinsip-prinsip dan nilai-nilai HAM, perlu diintensifkan
Reformasi Konsep Penegakkan HAM
Oleh Pemerintah
1. Meningkatkan profesionalisme lembagakeamanan dan pertahanan Masyarakat.
2. Menegakkan hukum secara adil, konsekuen, dantidak diskriminatif.
3. Meningkatkan kerja sama yang harmonisantarkelompok atau golongan dalam masyarakatagar mampu saling memahami dan menghormatikeyakinan dan pendapat masing-masing.
4. Memperkuat dan melakukan konsolidasidemokrasi.
Reformasi Konsep Penegakkan HAM
Oleh Masyarakat
TERAKHIR !!!Salah satu faktor yang perlu mendapat perhatian serius dalam
mengembalikan kepercayaan masyarakat terhadap hukum dan
HAM melalui kinerja aparat penegak hukum adalah, perlu
adanya pembaharuan perilaku dan moral para petugas
penegak hukum dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawabnya dalam menegakkan hukum tanpa adanya
diskriminasi, selain itu, moral dan kesadaran hukum
masyarakat juga perlu ditingkatkan.
TANGGUNG !!!
Selanjutnya Diperlukan niat dan kemauan yang serius dari pemerintah, aparat penegak hukum, dan para elite politik agar penegakan HAM berjalan sesuai dengan apa yang dicita-citakandan memastikan bahwa hak asasi warganegaranya dapat terwujud dan terpenuhidengan baik. Dan sudah menjadi kewajibanbersama segenap komponen bangsa untukmencegah agar pelanggaran HAM di masa lalutidak terulang kembali di masa kini dan masayang akan datang.
DIKIT LAGI !!!
Kita sebagai generasi penerus bangsa dansebagai mahasiswa sudah semestinyamembantu pemerintah untuk terusmenegakkan Hukum dan HAM di Indonesia, dan juga sebagai makhluk sosial kita harusmampu mempertahankan danmemperjuangkan HAM kita sendiri. Di sampingitu kita juga harus bisa menghormati danmenjaga HAM orang lain jangan sampai kitamelakukan pelanggaran HAM. Dan jangansampai pula HAM kita dilanggar dan dinjak-injak oleh orang lain.
HARAPAN !!!
Kami berharap dengan solusi yang telah
diuraikan bisa dijadikan solusi penegakan
Hukum dan Hak Asasi Manusia di
Indonesia. Dan berharap kepada semua
pihak masyarakat, politisi, akademisi, tokoh
masyarakat, dan pers. Agar upaya
penegakan hak asasi manusia bergerak ke
arah positif sesuai harapan kita bersama.
APAPUN KENDALA
YANG ADA
HADAPI !!!!!!
SINGKIRKAN SEMUA
!!!!
EH, BALIK LAGI !!!!SINGKIRKAN LAGI AJA !!!
APAPUN MASALAH YANG ADA KITA HADAPI, MESKIPUN MASALAHNYA SELALU MUNCUL LAGI, LAGI DAN
LAGI, JANGAN MENYERAH !!!!!
KARENATAKUT ITU WAJAR, TAPI MENYERAH
DAN JADI PENGECUT ADALAH SEBUAH PILIHAN.
THINK SMART FOR NKRI
HIDUP DAN JAYALAH
INDONESIAKU !!!!!!!