26
1. Azizan Hakim 41213A0014 2. Herman Zuhdi 41213A0016 3. Juniansah Asmadi 41313A0008 4. Nurul Sabatini F. 41313A0016 5. Adeka Yanti 41313A0036 PROGRAM STUDI PRENCANAAN WILAYAH DAN KOTA (TEKNIK PLANOLOGI) UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM Masalah Perencanaan KECAMATAN MATARAM

Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

1. Azizan Hakim 41213A00142. Herman Zuhdi 41213A00163. Juniansah Asmadi 41313A00084. Nurul Sabatini F. 41313A00165. Adeka Yanti 41313A0036

PROGRAM STUDIPRENCANAAN WILAYAH DAN KOTA (TEKNIK PLANOLOGI)UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM

Masalah Perencanaan

KECAMATAN MATARAM

Page 2: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

PENDAHULUANMataram merupakan salah satu kecamatan yang ada di Kota Mataram, berbatasan dengan Kecamatan Selaparang di sebelah utara, Kecamatan Sekarbela di sebelah selatan dan sebelah barat, dan Kecamatan Mataram di sebelah timur.

Luas wilayah Kecamatan Mataram adalah 10, 76 Km2 yang terbagi dalam 9 (sembilan) kelurahan. Kelurahan Pagesangan merupakan kelurahan yang memiliki wilayah paling luas, yakni sekitar 18,17% dari luas wilayah kecamatan Semua wilayah Mataram merupakan daerah bukan pantai dengan rata-rata curah hujannya ,117,56 mm per bulan pada tahun 2014.

Page 3: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

LOKASI

STUDI

Page 4: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

FUNGSI RUANG WILAYAHRTRW Nasional : Kota Mataram sebagai Pusat Kegiatan Nasional (PKN) yang berfungsi sebagai pintu gerbang dan simpul utama transportasi serta kegiatan perdagangan dan jasa skala regional. RTRW Provinsi NTB, Kota Mataram ditetapkan sebagai Kawasan Strategis Provinsi (KSP) Mataram Metro di bidang pertumbuhan ekonomi. Keberadaan Kota Mataram sebagai PKN dan KSP memiliki potensi yang sangat strategis dalam pengembangan wilayah kota. Secara kewilayahan Kota Mataram dibagi menjadi beberapa pusat pelayanan dengan fungsi utama adalah:

Wilayah Ampenan berfungsi

sebagai pusat pelayanan bagi

kegiatan perdagangan dan jasa serta

pariwisata;

Wilayah Mataram berfungsi

sebagai pusat pelayanan bagi

kegiatan perkantoran

pemerintahan dan fasilitas

social, seperti pendidikan;

Wilayah Cakranegara

berfungsi sebagai pusat pelayanan

bagi kegiatan perdagangan dan

pusat bisnis.

Page 5: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Peta Jumlah Penduduk dan Kepadatan per Kelurahan di Kecamatan MataramKEL. L. P J RT

Page 6: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Permasalahan Penduduk

KONDISI

Permasalahan yang timbul pada permukiman kepadatan tinggi yaitu kawasan permukiman seringkali terkesan kumuh, karna ruang aksesibilitas dan ruang gerak yang terbatas baik karna jumlah penduduk yang tinggi dan juga karna kerapatan bangunan yang tinggi. Salah satu contoh permukiman padat di Lingkungan Timbrah, Kelurahan Pagesangan Barat.

Page 7: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

PETA TATA GUNA LAHAN

Penggunaan lahan di dominasi oleh lahan perumahan dan permukiman

Page 8: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Pusat Kegiatan wilayah mempengaruhi pola

pergerakan dan Konektivitas antar

wilayah

ANALISA PUSAT KEGIATAN

Page 9: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

ANALISA POLA PERMUKIMAN

Pola Campuran

Pola Grid

Secara umum pola permukiman di Kecamatan Maram berbentuk grid, hal ini dipengaruhi oleh bentuk jalan dan dekat dengan fungsi utama kawasan.Sedangkan wilayah permukiman yang berbentuk campuran terdapat di wilayah pinggir yang umumnya di alih fungsi lahan dari perswawahan.

Page 10: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Fasilitas Penunjang Permukiman

Page 11: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Permasalahan Permukiman

Penempatan lokasi pembuangan sampah sementara yang dekat dengan pusat kegiatan masyarakat. Koridor Jl. Gajah Mada, permasalahan yang timbul :

1.Menggangu aksesibilitas dan aktivitas2.Mengurangi estetika kawasan3.Menimbulkan bau tak sedap

Page 12: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Wilayah Kecamatan

Mataram Sesuai Rencana Struktur

Ruang

Kecamatan Mataram Termasuk Dalam Wilayah Pusat Pelayanan Kota Yang berada Koridor Jalan Pejanggik, yang mencakup kelurahan pejanggik dan Kelurahan Mataram timur.Dan Sub pusat pelayanan umum di wilayah kelurahan Pagutan, Pagutan Timur dan Pagesangan Barat.

Page 13: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Sesuai dengan RTRW peruntukan sebagai kawasan perkantoran dan

Pelayanan Sosial.Sesuai dengan RTRW dengan peruntukan sebagai kawasan

Perdagangan.Sesuai dengan RTRW dengan peruntukan sebagai kawasan Perumahan dan permukiman.

Wilayah Kecamatan

Sesuai Rencana

Pola Ruang

Page 14: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

POTENSI KAWASAN

1

1

2

3

Berpotensi Sebagai Kawasan Perkantoran dan Pelayanan Sosial

Potensi Pusat Pertumbuhan Perdagangan

Potensi Pertumbuhan dan

Perkembangan Permukiman dan Perumahan Baru

Page 15: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

BLOK 1BLOK 2

BLOK 3

PEMBAGIAN BLOK

BLOK 1

Page 16: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

ANALISA POTENSI KAWASANBLOK

1

1. Pemerintahan2. Perkantoran 3. Pendidikan4. Kesehatan

BLOK 1

Page 17: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

KONDISI EKSISTING PERUNTUKAN LAHAN

BLOK

2

BLOK 21. Perdagangan dan

Jasa2. Kesehatan3. Permukiman

Page 18: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

KONDISI EKSISTING PERUNTUKAN LAHAN

BLOK

3BLOK 3

1. Perdagangan dan Jasa

2. Pendidikan3. Kesehatan4. Permukiman

Page 19: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

HUBUNGAN ANTAR

KAWASANDILIHAT DARI FUNGSI KAWASAN YANG ADA DI Kecamatan Mataram yaitu fungsi 1 di peruntukkan sebagai fungsi perkantoran karna dapat di lihat dari peta penggunaan lahan bahwa yang mendominasi adalah perkantoran. Sedangkan untuk fungsi yang 2 di peruntukkan untuk fungsi perdagangan ( perekonomian). Dan untuk fungsi yang 3 di peruntukkan untuk fungsi perumahan dan permukiman. Jadi korelasi antara fungsi 1, 2, dan 3 sudah jelas bahwa fungsi pertama mempunyai daya tarik tersendiri yaitu adanya aktivitas perkantoran yang dapat menimbulkan konektivitas dari kawasan permukiman ke kawasan perkantoran .

Page 20: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Infrastruktur Jalan di Kecamatan Maratam

Page 21: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Permasalahan Infrastruktur Kecamatan Mataram

Pedestrian

Masalah Imfrastruktur wilayah kecamatan mataram yaitu salah satunya adalah pedestarian yang tidak difungsikan sebagai mestinya. Contohnya Koridor Jl. Airlangga Permasalahan yang timbul:

1.Tidak nyamannya para pejalan kaki yang berjalan karena kondisi pedestarian yang rusak

2.Sempitnya ruang gerak untuk pejalan kaki

Page 22: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Parkir

Permasalahan Infrastruktur Kecamatan Mataram

Begitu juga dengan parkir yang bukan pada tempatnya.Cotoh Permasalahan Area Dilarang Parkir di Koridor Jl.

Pejanggik :1.Mengganggu kelancaran aktivitas pengguna jalan

Page 23: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

PUBLIC SIGNAGE

Permasalahan Infrastruktur Kecamatan Mataram

Page 24: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

Permasalahan signage

Permasalahan Infrastruktur Kecamatan Mataram

Page 25: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

STRATEGI1. Penempatan tempat pembuangan sampah

yang dapat mempermudah untuk pembuangan sampah

2. Penempatan lahan parkir yang dapat mempermudah pengendara dari tempat parkir ke tempat singgah tujuan

3. Mengadakan vegetasi didekat pedestarian atau membuat vegetasi menjadi pembatas agar tidak merusak pedestarian dan badan jalan agar tidak menggangu pengguna pedestarian atau pejalan kaki

4. Untuk menggunakan public signage, harus menggunakan standart SNI yang sudah ada

Page 26: Masalah Perencanaan Kecamatan Mataram 2016

SEKIAN DAN

TERIMA KASIH