98

Click here to load reader

Komik Indonesia

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Konsep Kompetisi Komik Indonesia

Citation preview

Page 1: Komik Indonesia

KOMIK INDONESIA

Page 2: Komik Indonesia

Daftar Isi

• Apa itu Komik?• Sejarah Komik Indonesia• Karakter Komik Indonesia• Permasalahan Komik Indonesia• Potensi Komik • Kompetisi Komik Indonesia– Workshop dan sosialisasi kompetisi– Kompetisi– Fasilitasi

• Media Sosialisasi• Indikasi Keberhasilan

Page 3: Komik Indonesia

KOMI

K

Page 4: Komik Indonesia

APA ITU KOMIK?

Pada jaman Mesir Kuno

komik digunakan

untuk mencatat

sejarah dan mengajuka

n suatu konsep

“Tulisan hieroglif terdiri dari sekitar 500 simbol. Sebuah hieroglif dapat mewakili kata atau suara. Simbol yang sama dapat menyajikan tujuan yang berbeda dalam konteks yang berbeda pula.”

Page 5: Komik Indonesia

Menurut WILL EISNER : KOMIK adalah “Seni Sekuensial”

Page 6: Komik Indonesia

APA ITU KOMIK?

Scott McCloud :“Panel-panel bergambar yang diatur dengan urutan tertentu untuk memberikan informasi dan/atau membentuk efek estetika pada pembaca.”

Page 7: Komik Indonesia

APA ITU KOMIK?

Kamus Besar Bahasa Indonesia :ko·mik n cerita bergambar (dl majalah, surat kabar, atau berbentuk buku) yg umumnya mudah dicerna dan lucu.

Page 8: Komik Indonesia

APA ITU KOMIK?

Arswendo Atmowiloto :“Cerita gambar atau disingkat menjadi cergam yang dicetuskan oleh seorang komikus Medan bernama Zam Nuldyn sekitar tahun 1970.”

Page 9: Komik Indonesia

APA ITU KOMIK?

“Seno Gumira Ajidarma : mengemukakan bahwa komikus Teguh Santosa dalam komik Mat Romeo (1971) pernah mengiklankan karya mereka dengan kata-kata -disadjikan setjara filmis dan kolosal- yang sangat relevan dengan novel bergambar.”

Page 10: Komik Indonesia

Cara bercerita dengan

menggunakan gambar sudah

dikenal di Indonesia sejak zaman kerajaan-

kerajaan di kepulauan nusantara.

Salah satu contoh cara

bercerita menggunakan

gambar ini pada masa purbakala

adalah relief-relief yang

terdapat pada candi-candi yang

tersebar di seluruh

Indonesia.

Page 11: Komik Indonesia

SEJARAH

Page 12: Komik Indonesia

GENERASI 1930

Pertama hadir Komik Put On, seorang peranakan Tionghoa adalah karakter komik Indonesia yang pertama-tama merupakan karya Kho Wan Gie yang terbit rutin di surat kabar Sin Po.

Page 13: Komik Indonesia

GENERASI 1940 - 1950• Akhir tahun 1940-an, komik

seperti Tarzan, Rip Kirby, Phantom and Johnny Hazard disisipkan sebagai suplemen mingguan suratkabar.1

• Awal 1950, Abdulsalam menerbitkan komik di harian Kedaulatan Rakyat, Yogyakarta, berjudul “Kisah Pendudukan Jogja”. 2

• Siaw Tik Kwei menampilkan legenda adaptasi dari pahlawan Tiongkok ‘Sie Djin Koei’ yang popularitasnya melebihi Tarzan. (Pada masa itu sedang dibanjiri oleh komik asing)

Page 14: Komik Indonesia

GENERASI 1940 - 1950

• R.A. Kosasih, yang kemudian dikenal sebagai Bapak Komik Indonesia, memulai karirnya dengan mengimitasi Wonder Woman menjadi pahlawan wanita bernama Sri Asih.

• Adaptasi pahlawan superlainnya, adalah Siti Gahara, Puteri Bintang, Garuda Putih and Kapten Comet, yang mendapatkan inspirasi dari Superman dan petualangan Flash Gordon.

Page 15: Komik Indonesia

GENERASI 1960 - 1970

• Periode ini merupakan periode emas komik Indonesia

• Mengambil cerita-cerita dari wayang Sunda dan Jawa menjadi tema-tema prioritas dalam penerbitan komik.

• R.A. Kosasih membawa epik Mahabharata dari wayang ke dalam media buku komik.

Page 16: Komik Indonesia

1990 - Sekarang

Komik Amerika

MangaKomik Independen

Page 17: Komik Indonesia

KARAKTER KOMIK

Page 18: Komik Indonesia

“Sepanjang periode 1980an industri komik tidak terdengar, sampai terciptanya karakter Caroq pada periode 1990an.”

“Pada periode 2000an awal, para komikus muda Indonesia mulai bangkit dengan berbagai teknik dan gaya, kemajuan teknologi sangat mendukung perkembangan komik Indonesia”

Page 19: Komik Indonesia

PANJI TENGKORAK (1968)

Page 20: Komik Indonesia

PANJI KOMING (1979)

Page 21: Komik Indonesia

CAROQ (1992)

Page 22: Komik Indonesia

BENNY and MICE (2007)

Page 23: Komik Indonesia

“Kekuatan karakter dan alur

cerita adalah kunci

keberhasilan dari komik itu sendiri”

Page 24: Komik Indonesia

PERMASALAHAN KOMIK INDONESIA

Page 25: Komik Indonesia

Mengapa pembaca komik tidak (berminat) membeli

komik Indonesia ??

Page 26: Komik Indonesia

Polling di Komikoo.co

m

Dari 550 responden, 30% diantaranya

menjawab “Ceritanya kurang bagus” 22% menjawab

“Sukar ditemui di toko buku”

Page 27: Komik Indonesia

Kemampuan bercerita

Konsistensi menggambar

dan memproduksi

komik

Susah ditemui di toko buku

Apresiasi Masyarakat

Page 28: Komik Indonesia

Permasalahan Komik Indonesia

Komikus

Komik Indonesia

dibuat tanpa

bekal cara bercerita yang baik

Penerbit dan

Distributor

Kurangnya Editor yang

berkualitas

Komik Indonesia secara umum terkena imbas

dari opini tersebut

Masyarakat

Pembaca membeli komik

Indonesia Pembaca

membaca komik Indonesia

Pembaca kecewa karena ceritanya membosankan

Pembaca antipati dan ogah membeli komik

Indonesia

Pembaca menyebarkan opini

negatifnya

Page 29: Komik Indonesia

PERMASALAHAN PENGEMBANGAN

KOMIK

Kurangnya perluasan

dan penetrasi pasar bagi

produk Komik di

dalam dan luar negeri

Pengembangan industri Komik yang

belum optimal dan belum ada

kelembagaan industri Komik

Pengembangan sumber daya yang

belum optimal

Pengembangan Konten

komik yang belum

optimal SDM Potensial

lebih tertarik

mengerjakan komik

luar negeri

Minimnya akses

pembiayaan pelaku

komik

Page 30: Komik Indonesia

RENDAHNYA DAYA TARIK INDUSTRI KOMIK

Banyak yang belum mengetahui mengenai potensi komik Indonesia

LEMAHNYA PENETRASI PASARSedikitnya penerbit yang berminat

menerbitkanRendahnya dukungan kebijakan

penerbitan

PERSEPSI NEGATIF KUALITAS KOMIK INDONESIACara bercerita yang kurang baik Kualitas visual yang kurang terjaga

Pengembangan Industri Komik yang belum optimal

Page 31: Komik Indonesia

Lemahnya Kelembagaan Industri Komik

KOMIK –

sebagai karya intelektual

bernilai tinggi

Pemahaman komik sebagai

HAKI

Dukungan pemerintah

dalam bentuk perlindungan hukum bagi

komikus

Pemberdayaan komik

sebagai HAKI di industri

lain

Page 32: Komik Indonesia

POTENSI KOMIK

Page 33: Komik Indonesia

Kreativitas

Pemuda Indonesi

a

Keragaman warisan budaya

Tingginya Pasar Dalam Negeri

Edukasi

Page 34: Komik Indonesia

Kreativitas Pemuda Indonesia

• Menjelang tahun 2012, setidaknya ada 6 entitas yang tumbuh dan berkembang, diantaranya adalah, – komikindonesia.com,– Akademi Samali,– PragatComic, – ngomik.com, – KOIN (Komik Indonesia),– Comical Magz dan– Komikoo.com (rata-rata beranggotakanlebih dari 2000 orang. Untukkomikindonesia.com dankomikoo.com telah memiliki lebihdari 6000 anggota.)

Page 35: Komik Indonesia

Keragaman Warisan Budaya

• Fakta :– Indonesia memiliki

lebih dari 130 buah candi

– candi Borobudur yang merupakan salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO memiliki lebih dari 2000 panel relief yang menceritakan tiga tingkatan ranah dalam kosmologi Buddha.

Page 36: Komik Indonesia

Tingginya Pasar Dalam Negeri

• Contoh kasus :Penerbit Nalar, salah satu pemegang lisensi komik “Benny and Mice” berhasil membeli hak penerbitan untuk novel grafis Will Eisner, hanya dari penjualan satu judul buku Benny and Mice

Page 37: Komik Indonesia

Komik sebagai sarana Edukasi

Fungsi komik lainnya adalah sebagai media komunikasi dan penyampai ide untuk masyarakat, khususnya dibidang edukasi

Page 38: Komik Indonesia

WHAT’S NEXT??

Page 39: Komik Indonesia

KOMPETISI KOMIK

INDONESIA

Page 40: Komik Indonesia

Mengapa

KOMPETISI ??

Kenapa ya?

Iya

Page 41: Komik Indonesia

acuan pemetaan potensi pelaku kreatif komik

(komikus), industri komik

dan jalur distribusi komik

sehingga mampu

melakukan koordinasi dan

langkah pengembangan

mengambil intervensi untuk menciptakan iklim usaha kondusif dan harmonisasi pengembangan Komik

melakukan monitoring

dan evaluasi atas

pengembangan Komik

MA

KSU

D

MAKSUD

Pemerintah

Page 42: Komik Indonesia

Maksud2

• Pelaku Usaha– informasi peluang ekonomi industri Komik serta

acuan dalam melakukan pengembangan bisnis

• Masyarakat– sebagai informasi potensi sosial dari industri Komik

sehingga menjadi referensi untuk turut berkontribusi terhadap pengembangan Komik

• Intelektual– melakukan studi dan penelitian, – menyelenggarakan pendidikan dan

mengembangkan kurikulum yang terkait dengan pengembangan industri Komik maupun SDM Komik itu sendiri

Page 43: Komik Indonesia

Tujuan1

• Memacu kreativitas dan potensi komikus Indonesia dalam berkarya serta membagi informasi tentang kiat-kiat membuat suatu karakter komik yang tematik dengan latar belakang budaya dan karakter masyarakat Indonesia;

• Memberikan informasi tentang teknik dan prosedur penerbitan komik baik untuk komik cetak maupun daring dengan dukungan pihak penerbit besar maupun dengan penerbit mandiri;

• Membangun jaringan berbasiskan komunitas untuk menciptakan skenario distribusi di daerah bagi penerbit-penerbit mandiri, baik secara daring maupun cetak;

Page 44: Komik Indonesia

Tujuan2

• Memperkuat basis komunitas komik online maupun cetak dengan meningkatkan produktivitas dan kualitas karya komikus;

• Memfasilitasi dan memberikan tantangan kepada pelaku kreatif khususnya komikus untuk mewujudkan ide dan impiannya menjadi kenyataan;

• Memberikan ruang publik bagi para pemula di industri komik untuk menampilkan karyanya;

Page 45: Komik Indonesia

SASARAN

Page 46: Komik Indonesia

Outcome1

• Pemerintah– Komik Indonesia menjadi tuan rumah di negeri

sendiri.

• Masyarakat– Memahami industri Komik, termasuk potensi

ekonomi dan sosialnya;– Menjadi referensi bagi kelompok sosial untuk

berkontribusi dalam melakukan pengembangan Komik

Page 47: Komik Indonesia

Outcome2

• Pelaku Usaha– Memperoleh informasi mengenai peluang-

peluang ekonomi yang terkait industri Komik sehingga dapat membangun industri baru yang dapat dimanfaatkan oleh kolaborasi lintas sektoral;

– Memahami arah kebijakan dan strategi pengembangan Komik Indonesia sehingga pelaku usaha dapat pelaku usaha dapat menyeleraskan arah pengembangan bisnisnya;

Page 48: Komik Indonesia

Outcome3

• Intelektual– Menjadi referensi dalam melakukan

studi/penelitian lebih lanjut untuk mengembangkan Komik dengan lebih spesifik dan bersinergi;

– Pengembangkan kurikulum terkait Komik, menyelenggarakan pendidikan formal yang berkelanjutan,

– Menyusun pendidikan non-formal maupun insidental untuk memperkuat kemampuan SDM yang bergerak pada industri Komik.

Page 49: Komik Indonesia

Output

• Bekerja sama dengan penerbit untuk membuat Kompilasi Komik dari kompetisi ini;

• Workshop komik di 7 kota di Indonesia; • Menyediakan wadah untuk berekspresi, bertukar ide

dan mengembangkan gagasan untuk ide-ide, karakter, cerita dan bisnis dalam industri komik;

• Menyaring opini mengenai peranan komik sebagai media komunikasi dan penyampai ide dalam masyarakat;

• Menyaring opini dari penggiat, kolektor dan penggemar komik mengenai faktor-faktor yang sebenarnya dibutuhkan untuk memuluskan jalur distribusi.

Page 50: Komik Indonesia

KOMIK

RUANG LINGKUP

Page 51: Komik Indonesia

•Workshop

KOMPETISI•

Fasilitasi•

Page 52: Komik Indonesia

Workshop

• Wilayah Workshop :– Bandung– Jakarta– Yogyakarta– Solo– Surabaya– Malang– Semarang– Denpasar*– Medan*– Makassar*

Page 53: Komik Indonesia

Mate

ri U

mu

m

Materi Workshop

1. Sejarah Komik Dunia dan Indonesia ;2. Perkembangan bisnis dalam industri komik Indonesia;3. Peranan komik sebagai hiburan, cerita, pendidikan,

eksplorasi dan ekspresi, refleksi kondisi masyarakat, imperialisme, dan propaganda; sebagai media komunikasi dan penyampai ide, tidak sekedar media hiburan belaka ;

Mate

ri Kh

usu

s

1. Teknik dasar membuat komik 2. Bagaimana mendapatkan inspirasi dan ide untuk menciptakan kreasi

komik baru;3. Pengaruh dan dampak terlibatnya karakter pengarang komik terhadap

komik ciptaannya; 4. Proses kreatif yang tercipta dalam proses membuat komik;5. Apa yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan dalam membuat

komik.

Page 54: Komik Indonesia

Silabus Workshop

• Silabus 1 : Bercerita lewat Komik• Silabus 2 : Membuat Storyboard Komik• Silabus 3 : Membuat Karakter di dalam

komik

Page 55: Komik Indonesia

Format Workshop

Kuliah Umum• Pengenalan mengenai

Komik akan diberikan selama maksimum satu jam oleh pengajar sebelum masuk ke sesi praktek belajar membuat Komik.

• Pengenalan ini meliputi aspek sejarah, bisnis, dan fungsi dari Komik sebagai karya budaya.

Studio Praktek• Setelah kuliah umum

akan dilakukan praktek langsung belajar membuat komik yang akan dibagi menjadi 1 modul selama 1 hari.

• Panitia dan narasumber akan menentukan materi workshop yang akan diberikan di setiap kota.

Page 56: Komik Indonesia

Pemateri Workshop dan Juri

• Beng Rahadian• Iqbal Aribaskara• Hikmat Darmawan• Tita Larasati* - komik diari• Mice* - komik strip• Sunny Gho* - penerbitan luar negeri• Chris Lie* - penerbitan luar negeri

Page 57: Komik Indonesia

Format Tempat Workshop

Tempat kegiatan memiliki syarat-syarat sebagai berikut:

• Kapasitas ruangan antara 30-50 orang di mana mereka bisa berinteraksi dengan baik

• Memiliki Proyektor LCD dan layar • Ruangan memiliki perlengkapan pendukung untuk

melakukan praktek membuat komik• Terlindung dari panas, hujan dan dilengkapi AC• Ruangan kelas dan ruang makan merupakan 2

ruangan yang berbeda• Lay out ruangan tidak terlalu formal • Memiliki sistem pengeras suara yang memadai.

Page 58: Komik Indonesia

Layout Ruangan Pa

ngg

ung/

Main

Sta

ge

Ruang dan Meja Peserta Worksho

p

Ruang Operator

Meja Pendaftaran

Meja Coffebreak

Masuk

Page 59: Komik Indonesia

Pengajar

1. Seniman/Artis komik terkemuka, yang telah mempunyai karya yang diakui;

2. Tokoh-tokoh komunitas komik; 3. Storyline Experts/Penulisan; 4. Pelaku dan Penggiat Komunitas

Komik 5. Penerbit dan Editorial Komik.

Page 60: Komik Indonesia

KOMPETISI

Page 61: Komik Indonesia

Deskripsi Kompetisi Panitia menyediakan materi-materi untuk lomba (berbasis

website) seperti karakter-karakter yang akan digunakan peserta lomba

Page 62: Komik Indonesia

Deskripsi Kompetisi

Akan dibuat beberapa karakter yang mewakili sifat

manusia Indonesia pada umumnya untuk dijadikan

tokoh utama dalam ceritanya

Page 63: Komik Indonesia
Page 64: Komik Indonesia

Kolom hal-hal yang paling disukai/

diinginkan si tokoh

Kolom hal-hal yang paling tidak disukai yang nantinya akan

menjadi penghambat bagi si tokoh dalam mendapatkan hal-hal yang

diinginkan tersebut

Selain itu...

Page 65: Komik Indonesia
Page 66: Komik Indonesia

Setting lokasi mis : desa/pantai/pegunungan/dataran/padang rumput

Page 67: Komik Indonesia
Page 68: Komik Indonesia

Akan ditentukan beberapa “keywords” sebagai guidlines

komikus

Page 69: Komik Indonesia

Deskripsi Kompetisi

• Karya komik dibuat dalam format A4, berwarna, minimal 16 halaman, pembuatan judul terpisah.

• Boleh dikerjakan perorangan dan kelompok, Untuk kategori diatas, lomba diperuntukkan bagi peserta umum

• Karya dikirim via pos dan disertakan file, serta biodata peserta dan pernyataan orisinalitas karya bermaterai.

Page 70: Komik Indonesia

METODA PELAKSANAAN

Page 71: Komik Indonesia

TARGET PESERT

A

Pelajar/Mahasiswa/Umum

Page 72: Komik Indonesia

Persyaratan Peserta

• Peserta dapat mendaftar seorang diri ataupun dalam tim. Satu tim maksimal terdiri dari 4 orang peserta.

• Usia minimal 13 tahun maksimal 35 tahun.

Page 73: Komik Indonesia

Jumlah Peserta

Lima Ratus Peserta (Tim/Perorangan)•

TARGET PESERTA

Page 74: Komik Indonesia

• Mekanisme Kompetisi

Page 75: Komik Indonesia

Peserta Mendaftar Via Halaman Situs

Dengan Mengisi Form di situs.

Peserta Memilih Karakter, Setting, dan Konflik (via form di situs)

Pendaftaran Peserta dengan

Mengikuti Workshop Di

Kota-kota Terpilih Peserta submit

komiknya dengan mengunggah ke

indonesiakreatif.net

Peserta mengerjakan

komiknya sesuai dengan

pilihan karakter,

setting, dan konflik

Page 76: Komik Indonesia

Komik Terkirim

dipersiapkan Untuk

penjurian Pemenang diumumkan Via sosial media dan indonesiakreatif.net

Tim juri menilai dan Mengkurasi hasil karya

Penyerahan Hadiah/Awarding

Page 77: Komik Indonesia

ATURAN KOMPETISI

Page 78: Komik Indonesia

Biaya dan Peserta

Biaya Pendaftaran • Bebas biaya

pendaftaran • Biaya pengiriman

karya ditanggung oleh peserta

• Apabila terpilih sebagai finalis, maka peserta menanggung sendiri biaya perjalanan dan akomodasi selama kegiatan penjurian.

Peserta• Peserta dapat berupa

Perorangan atau Kelompok

Page 79: Komik Indonesia

Tata Cara dan Ide Cerita

Tata Cara• Setiap tim atau peserta

boleh memasukkan lebih dari satu karya.

• Peserta harus menepati semua tenggat waktu yang telah ditetapkan.

• Peserta yang memberikan data yang tidak benar akan didiskualifikasi.

• Juri berhak untuk mendiskualifikasi peserta.

Ide Cerita• Karya Peserta yang

diserahkan kepada panitia harus merupakan ide asli peserta dan belum pernah memenangkan lomba atau penghargaan yang sama

• Peserta wajib mengikuti aturan main yang telah ditentukan oleh panitia yang tersedia di situs yang telah ditentukan oleh panitia

Page 80: Komik Indonesia

Kerahasiaan dan Regulasi

Kerahasiaan Karya Peserta

• Orang yang berhak untuk melihat karya yang diberikan ke panitia hanya tim juri yang diberi wewenang untuk melakukan penilaian.

• Peserta dapat menandai karyanya dengan kata "rahasia" apabila dianggap perlu.

Regulasi Juri• Tim juri terdiri dari para

profesional yang secara reguler berhadapan dengan informasi rahasia dalam pekerjaan keseharian mereka.

• Tim juri harus memperlakukan karya yang masuk ke Panitia dengan perlakuan yang sama dengan dokumen yang sering ditangani.

• Juri harus mengundurkan diri apabila memiliki konflik kepentingan dalam kontes ini.

Page 81: Komik Indonesia

Hak Kekayaan Inteletual

• Sebelum memasukkan karya, panitia lomba menganjurkan peserta untuk menghubungi konsultan legal terkait masalah HKI agar karya para peserta terlindungi.

• Panitia Perlombaan Komik Nasional juga menyarankan agar peserta memeriksa apakah dalam karyanya terdapat HKI, hak cipta, atau kekayaan properti lainnya milik orang lain.

Page 82: Komik Indonesia

TAHAPAN KOMPETISI

Page 83: Komik Indonesia

Tahap Penyisihan & Final

Penyisihan

Pada babak penyisihan ini, tim/peserta memasukkan formulir pendaftaran, karya serta penjelasan karya (maksimal 2 halaman) melalui surat elektronik (email).

Final

Pada babak final, tim/ peserta yang terpilih akan menghadiri acara malam penghargaan dan menerima langsung apresiasi yang diberikan.

Page 84: Komik Indonesia

Hadiah Lomba

• Pajak hadiah ditanggung pemenang.• Panitia merekomendasikan bahwa tim mencari

konsultasi hukum sebelum menandatangani kesepakatan tersebut, apabila diperlukan.

• Pemenang wajib menandatangani kesepakatan dengan Panitia terkait hadiah yang diberikan.

• Hadiah uang yang disiapkan panitia untuk setiap kategori adalah:- Pemenang Pertama – Rp 50.000.000,- (tim/orang)- Pemenang Kedua – Rp 25.000.000,- (tim/orang)- Pemenang Ketiga – Rp 12.000.000,- (tim/orang)- 10 Pemenang Keempat @ Rp 3.000.000,-

Page 85: Komik Indonesia

Pasca Final

• Karya komikus pemenang akan dijadikan buku kompilasi komik.

• Bekerja sama dengan penerbitan dan distributor, buku kompilasi tersebut akan dijual di toko-toko buku

• Penerbitan di Media Cetak Nasional• Para pemenang Kompetisi Komik

Indonesia akan diikutkan ke program “Fasilitasi Komikus Indonesia”

Page 86: Komik Indonesia

FASILITASI

Page 87: Komik Indonesia

Fasilitasi

• Buku Kompilasi 3000 pcs• Berkunjung ke Festival di Prancis/Belgia,

Jepang, Korea dan site visit di studio komik/seniman negara tsb

• Inkubasi : Pemenang 1 – 3 melanjutkan karya mereka di buku selanjutnya

• Ikut Sosialisasi/Roadshow hasil kunjungan ke festival komik, site visit dan promosi buku komik mereka

Page 88: Komik Indonesia

Fasilitasi

• Penerbitan – CAB, Gramedia Grup• Distributor – Nalar • Toko – Gramedia• Toko Ritel – Alfamart dan Indomaret• Surat Kabar – Koran Kompas, Tempo

Page 89: Komik Indonesia

MEDIA SOSIALISASI

Page 90: Komik Indonesia

SOSIALISASI AWAL

• Media InternetSosialisasi tahap awal akan dilakukan melalui internet dengan melibatkan blogger dan tokoh jejaring sosial yang berpengaruh untuk menyebarluaskan informasi dimaksud. Beberapa upaya sosialisasi yang akan dilakukan antara lain sebagai berikut:• Pembuatan Facebook Group ‘Kompetisi Komik Indonesia’.• Pembuatan account Twitter dengan nama ‘@kokom_id’.• Pembuatan blog resmi sebagai rujukan peserta untuk menerangkan Kompetisi

Komik Indonesia, dimana informasi dan formulir dapat diunduh.• Memasukkan informasi mengenai perlombaan ke situs dan mailing list terkait,

misalnya www.kompetisiKomikIndonesia.com atau lainnya.• Memasang iklan di situs berita atau toko online, misalnya www.detik.com atau

www.komikoo.com. • Pemasangan pop up artikel atau informasi di situs terkait kegiatan ini, misalnya

situs Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Pendidikan Nasional, Kementerian Koperasi dan UKM, dan lainnya.

Page 91: Komik Indonesia

SOSIALISASI AWAL

• Pelatihan Komik di beberapa kotaStrategi lainnya adalah dengan menyelenggarakan pelatihan (workshop) komik di delapan (10) kota yaitu Bandung, Jakarta, Solo, Yogyakarta, Semarang, Surabaya, Denpasar, Malang, Medan dan Makassar.

Page 92: Komik Indonesia

Media Publikasi

Seluruh peserta diminta untuk berpartisipasi dalam konferensi pers dan kegiatan pemberitaan lainnya terkait Perlombaan Komik Nasional. Hal tersebut termasuk:– Seluruh finalis harus mempersiapkan siaran pers yang terdiri

100-200 kata yang dapat dipergunakan seluruhnya maupun potongan dari dokumen tersebut.

– Seluruh finalis dapat diminta untuk berbicara di depan media untuk wawancara yang terkait dengan Perlombaan Komik Nasional.

– Seluruh finalis akan diminta untuk menyediakan kutipan dan/atau isi untuk siaran pers terkait kontes.

– Kesempatan publikasi oleh media tidak akan mengeluarkan informasi rahasia yang ingin dijaga oleh para finalis terkait karya mereka.

Page 93: Komik Indonesia

INDIKASI KEBERHASIL

AN

Page 94: Komik Indonesia

Indikasi Keberhasilan

Keberhasilan acara ini akan ditentukan oleh beberapa hal berikut:– Pencapaian jumlah peserta yang mengikuti

kontes (minimal 80% dari target)– Hasil evaluasi yang diberikan oleh peserta

(minimal skala 2.5 dari maksimum 4.0)– Pemberitaan positif dari media massa (80%

pemberitaan positif dari publikasi di media resmi)– Ketepatan waktu dan kelancaran pelaksanaan

kegiatan (tingkat ketepatan waktu adalah 80% dari jadwal yang sudah ditepatkan)

Page 95: Komik Indonesia

Organisasi TimJadwal Kegiatan dan Anggaran

Page 96: Komik Indonesia

Struktur OrganisasiKoodinator (Tri)

Kehumasan (Iqbal) Workshop (Beng)

PJ Per Kota

PJ Modul Workshop

PJ Narasumber

Kompetisi

Pendaftaran (Iqbal)

Penjurian (Beng)

Awarding Night (Jiban) Fasilitasi (Tri)

Penerbitan/Inkubasi

Festival/Site Visit

Sekretariat (Jiban)

Page 97: Komik Indonesia

Jadwal Kegiatan

Page 98: Komik Indonesia