45
UNSUR-UNSUR PERIODE KETIGA Farisna Juliani Chairilda Dian Permata Dani Wahyu

Kimia (periode 3)

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Kimia (periode 3)

UNSUR-UNSUR PERIODE KETIGA

Farisna JulianiChairilda

Dian PermataDani Wahyu

Page 2: Kimia (periode 3)

UNSUR PERIODE KETIGA

NaMg

Al

Si

P SCl

Ar

Natrium

Magnesium

Aluminium

Silikon

Fosfor

Sulfur

Klorin

Argon

Page 3: Kimia (periode 3)

Na (s)Mg (s)Al (s)Si (s)P (s)S (s)Cl (g)Ar (g)

Logam

Metaloid / semilogam

Nonlogam

Page 4: Kimia (periode 3)

1. Jari2. Ei 3. Sifat logam & basa , Asam 4. Reduktor , Oksidator

Na Mg Al Si P S Cl Ar

Sifat periodik

Page 5: Kimia (periode 3)

SifatUnsur

Na Mg Al Si P S Cl Ar

Nomor atom 11 12 13 14 15 16 17 18

No massa 23 24 27 28 31 32 35,5 40

Jari-jari ( Å ) 2,23 1,72 1,82 1,46 1,23 1,09 0,97 0,88

Titik Didih 892 1107 2467 2355 280 445 -35 -186

Titik Lebur 98 651 660 1410 44 119 -101 -189

Energi Ionisiasi 495 738 577 787 1060 1000 1260 1520

Elektronegitifitas 1,00 1,25 1,45 1,74 2,05 2,45 2,85 -

Tingkat Oks. Max +1 +2 +3 +4 +5 +6 +7 -

StrukturKristal logam

Kristal logam

Kristal logam

Kristal kovalen raksasa

Molekul poliatom

Molekul poliatom

Molekul diatom

Molekul monoato

m

Wujud padat padat padat padat padat padat gas gas

Sifat Fisis

Page 6: Kimia (periode 3)

Kekuatan sifat reduktor dan oksidator

• Na+ + e → Na E° = –2,71 volt

• Mg2+ + 2e → Mg E° = –2,38 volt

• Al3+ + 3e → Al E° = –1,66 volt

• S + 2e → S2- E° = –0,51 volt

• Cl2 + 2e → 2Cl- E° = +1,36 volt

Page 7: Kimia (periode 3)

Sifat Asam Basa Hidroksida Unsur Periode Ketiga

• Hidroksida unsur periode ketiga terdiri dari NaOH, Mg(OH)2,

Al(OH)3, Si(OH)4, P(OH)5, S(OH)6 dan Cl(OH)7. Berdasar energi

ionisasinya, bila energi ionisasi unsur periode ketiga rendah ikatan antara unsur periode ketiga dengan –OH adalah ion sehingga dalam air melepaskan ion OH- (bersifat basa).

• NaOH tergolong basa kuat dan mudah larut dalam air,

sedangkan Mg(OH)2 meskipun tergolong basa kuat tetapi tidak

sekuat NaOH. Al(OH)3 bersifat amfoter, artinya dapat bersifat

sebagai asam sekaligus basa tergantung lingkungannya. Dalam

lingkungan asam, Al(OH)3 bersifat sebagai basa dan sebaliknya

dalam lingkungan basa, Al(OH)3 bersifat sebagai asam.

Page 8: Kimia (periode 3)

Reaksi asam-basa pada unsur-unsur periode ke 3

BasaNaOH → Na+ + OH– (Basa kuat)Mg(OH)2 → Mg2+ + OH– (Basa kuat)Reaksi pada Al(OH)3 (Amfoter)Al(OH)3(s) + H+

(aq) →Al3+(aq) + 3H2O(l)

asamAl(OH)3(s) + OH–

(aq) → Al(OH)4–(aq)

Basa

AsamSi(OH)4 → H2SiO3 + H2O (Asam sangat lemah)asam silikatP(OH)5 → H3PO4 + H2O (Asam lemah)asam fosfatS(OH)6 → H2SO4 + 2H2O (Asam kuat)asam sulfatCl(OH)7 → HClO4 + 3H2O (Asam sangat kuat)asam perklorat

Reaksi asam-basa pada unsur-unsur periode ke 3

BasaNaOH → Na+ + OH– (Basa kuat)Mg(OH)2 → Mg2+ + OH– (Basa kuat)Reaksi pada Al(OH)3 (Amfoter)Al(OH)3(s) + H+

(aq) →Al3+(aq) + 3H2O(l)

asamAl(OH)3(s) + OH–

(aq) → Al(OH)4–(aq)

Basa

AsamSi(OH)4 → H2SiO3 + H2O (Asam sangat lemah)asam silikatP(OH)5 → H3PO4 + H2O (Asam lemah)asam fosfatS(OH)6 → H2SO4 + 2H2O (Asam kuat)asam sulfatCl(OH)7 → HClO4 + 3H2O (Asam sangat kuat)asam perklorat

Page 9: Kimia (periode 3)

Sumber, Pembuatan dan Kegunaan Unsur-Unsur

Periode Ketiga

Page 10: Kimia (periode 3)

Dihasilkan dengan elektrolisis lelehan NaCl. Prosesnya disebut proses Downs, yaitu dengan menambah 58% CaCl2 dan KF pada elektrolisis lelehan NaCL. Tujuan penambahan untuk menurunkan titik lebur NaCl hingga mencapai 550 C

NatriumNa

Page 11: Kimia (periode 3)

NATRIUMNa

Kegunaan: Pendinginan reactor

nuklir (Na cair) Na-benzoat dipakai

dalam pengawetan makanan

Na-glutamat dipakai untuk penyedap makanan

NAOH dipakai untuk membuat sabun, deterjen, kertas

NAHCO3 dipakai sebagai pengembang kue

Memurnikan logam K, Rb, Cs

NACO3 Pembuatan kaca dan pemurnian air sadah

Page 12: Kimia (periode 3)

Dapat ditemukan di: • garam dapur

• sendawa chili

Pembuatan: Logam Na dibuat dengan elektrolisis leburan NaCl. Reksi yang terjadi:

Katode : Na+(l) + e

Na(l) Anode : 2Cl-

(l) Cl2(g) + 2e

Page 13: Kimia (periode 3)

Dihasilkan dengan elektrolisis lelehan MgCl2. Prosesnya disebut proses Dowyaitu dengan menambah NaCl dan KCl pada elektrolisis lelehan MgCl2 . Tujuan penambahan untuk menurunkan titik lebur MgCl2 hingga mencapai 700 C

MagnesiumMg

Page 14: Kimia (periode 3)

Mg Magnesium Kegunaan:

 Dipakai pada proses produksi logam, kaca, dan semen.

 Untuk membuat konstruksi pesawat.  Pemisah sulfur dari besi dan baja.

 Dipakai pada lempeng yang digunakan di industri percetakan.

 Untuk membuat lampu kilat.

 Sebagai katalis reaksi organik.

Page 15: Kimia (periode 3)

Sumber di alam:Pada air laut dan dalam mineral

Pembuatan: Magnesium dibuat melalui elektrolisis lelehan garam kloridanya. Mg diolah dari air laut melalui proses Dow: 1. Air laut dicampur CaO sehingga Mg diendapkan sebagai Mg(OH)2 2. Endapan direaksikan dengan HCl pekat, mengahasilkan larutan MgCl2 3. Larutan MgCl2 diuapkan sehingga diperoleh kristalnya. 4. Kristal MgCl2 dielektrolisis

Page 16: Kimia (periode 3)

Alumunium bersifat amfoterAlumunium dapat diperoleh melalui proses Hall Heroult, yaitu:-biji bauksit dimurnikan dengan menambah NaOH dan HCl sehingga diperoleh Al2O3 (l)

-Al2O3 yang diperoleh kemudian disaring dan dilelehkan baru kemudian dielektrolisisAnoda : 3O2- O2(g) + 6eKatoda : 2Al+3 + 6e 2Al

-Sebelum elektrolisis, ditambahkan kriolit (NaAIF6) untuk menurunkan titik leleh AL2O3

Aluminium Al

Page 17: Kimia (periode 3)
Page 18: Kimia (periode 3)

ALUMINIUMAl Kegunaan:Banyak dipakai dalam industri pesawatUntuk membuat konstruksi bangunanUntuk membuat magnet yang kuatTawas sebagai penjernih airMembuat berbagai alat masak

• Sumber utamanya adalah biji bauksit dan kriolit

Page 19: Kimia (periode 3)

Pembuatan:Aluminium diperoleh dengan cara elektrolisis aluminim oksida cair yangdiperoleh dari bauksit, yaitu aluminium oksida hidrat yang mengandung kotoran,misalnya Fe2O3 dan SiO2, melalui langkah-langkha sebagai berikut:1. Bauksit yang masih kotor direaksikan dengan

NaOH pekat. Al2O3 dan SiO2 larut, tetapi Fe2O3 dan kotoran lain disaring

dengan alat filtrasi. Al2O3 (S) + 2NaOH (aq) + 3H2O 2NaAl(OH)4(aq) 2. Filtratnya diencerkan dengan air, dan direaksikan dengan CO2 untuk mengendapkan aluminium hidroksida. 2NaAl(OH)4(aq) + CO2(g) 2Al(OH)3(s) + Na2CO3(aq) + H2O(l) 3. Produk disaring untuk memperoleh Al(OH)3, kemudian dipanaskan untuk meperoleh Al2O3 2Al(OH)3(s) Al2O3(s) + 3H2O(g)

Page 20: Kimia (periode 3)

SILIKONSi

Kegunaan:Dipakai dalam pembuatan kacaTerutama dipakai dalam pembuatan semi konduktorDigunakan untuk mengisi bagian tubuh pasien dalam bentuk silikone (polimer silikon untuk mengubah jaringan pada tubuh)

Page 21: Kimia (periode 3)

Si

Page 22: Kimia (periode 3)

Ditemukan pada banyak senyawa dioksida dan pasir silika

Pembuatan:Pasir kuarsa (SiO2) dipanaskan dengan kokas (C) pada suhu sekitar 30000C dalam tanur listrik (reaktan ditambahkan dari atas tanur)

SiO2(s) + 2C(s) Si(l) + 2CO(g) Lelehan Si yang dihasilkan akan membentuk padatan dengan titik leleh 14100C. Si ini dapat digunakan dalam pembuatan aliase dengan logam lain. Untuk penggunaan seperti transitor, chips kompoter, dan sel surya diperlukan Si ulta murni, sehingga Si perlu dipanaskan dengan Cl2 , kemudian hasilnya direduksi dengan mengalirkan campuran uap SiCl4 dengan gas H2 melalu tabung yang dipanaskan. Si(s) + 2Cl2(g) SiCl4(l) SiCl4(l) + 2H2(g) Si(s) + 4HCl(g)

Page 23: Kimia (periode 3)

P

tiga

Page 24: Kimia (periode 3)

3. Fosfor Hitam Kurang reaktif dibanding fosfor merah Atomnya tersusun dalam bidang datar

melalui ikatan kovalen Antarbidang terdapat gaya van der Waals

yang lemah

Page 25: Kimia (periode 3)

Contoh fosfor :

Kepala korek api yang menyala ketika dibakar terbuat dari fosfor merah

Fosfor putih sangat reaktif dan harus disimpan dalam air untuk melindungi dari oksigen

Page 26: Kimia (periode 3)
Page 27: Kimia (periode 3)

FOSFORP

Kegunaan:Dipakai pada proses produksi logam, kaca, dan semenUntuk membuat konstruksi pesawat. Logamnya disebut magnalumPemisah sulfur dari besi dan bajaDipakai pada lempeng yang digunakan di industri percetakanUntuk membuat lampu kilatSebagai katalis reaksi organik

Page 28: Kimia (periode 3)

Ditemukan pada apatit

Pembuatan:Fosforus Putih. Diperoleh dengan proses Wohler, yaitu dengan memanaskan campuran Ca3(PO4). SiO2 dan kokas pada suhu 13000C dalam tanur listrik. 2Ca(PO4)2(s) + 6SiO2(s) + 10C(s) 6CaSiO3(s) + 10CO(g) + P4(g)

Uap fosfor didiginkan dalam uap pengembun yaitu dengan melewatkan uap P4 melalui air.

Fosfor merah diperoleh melalui pemanasan fosfor putih.

Page 29: Kimia (periode 3)

S

Page 30: Kimia (periode 3)

SULFUR (BELERANG)

SKegunaan:

Bahan baku obat kulit Bahan pembuatan

asam sulfat. Kegunaan asam sufat :

Untuk membuat pupukUntuk memperoleh

asam-asam lain (missal HCl, HNO3 , H3PO4 , dan HF)

Untuk elektrolit pada aki dan pembuatan bahan peledak dan polimer serat

Page 31: Kimia (periode 3)

Ditemukan pada sulfida, gips, dan unsur bebas

Pembuatan:• Sulfur kemungkinan merupakan hasil reaksi gas SO2 dan H2S yang terdapat dalam gas vulkanik. 8SO2(g) + 16H2S(g) 16H2O(l) +3S8(s)

• Deposit belerang yang terdapat dibawah permukaan, ditambang dengan proses Frasch.

Page 32: Kimia (periode 3)
Page 33: Kimia (periode 3)
Page 34: Kimia (periode 3)

KLORINClKegunaan:Dipakai pada proses pemurnian airCl2 dipakai pada disinfectanKCl digunakan sebagai pupukNH4Cl digunakan sebagai pengisi batereDigunakan untuk menghilangkan tinta dalam proses daur ulang kertasDipakai untuk membunuh bakteri pada air minumDipakai pada berbagai macam industri

Page 35: Kimia (periode 3)

Ditemukan pada garam dapur

Pembuatan: Klorin dibuat melalui proses Downs, yang dilakukan dengan cara mengelektrolisis leburan NaCl, yang dicampur dngan sedikit NaF sebelume dicairkan, dengan tujuan untuk menurunkan titik lebur NaCl dari 800 menjadi 10000C. Pada elektrolisis ini digunakan diafragma lapisan besi tipis untuk mencegah reaksi antara logam Na dan gas Cl2 yang terbentuk.

Page 36: Kimia (periode 3)

ARGONArKegunaan:

 Sebagai pengisi bola lampu karena Argon tidak bereaksi dengan kawat lampu

 Dipakai dalam industri logam sebagai inert saat pemotongan dan proses lainnya

 Untuk membuat lapisan pelindung pada berbagai macam proses

 Untuk mendeteksi sumber air tanah

 Dipakai dalam roda mobil mewah

Page 37: Kimia (periode 3)

Argon dapat ditemukan di alam, yakni di udara karena

merupakan penyusun udara.

Cara memperoleh Argon:Dengan memperolehnya dari atmosfer / udara bebas secara destilasi fraksional

Page 38: Kimia (periode 3)

LATIHAN SOAL :

1. Unsur periode ketiga yang terdapat bebas dialam adalah …

A. Si dan Cl D. S dan Cl

B. Cl dan Ar E. Ar dan S

C. P dan S

Argon dan Sulfur berada dalam bentuk senyawa monoatomik dan terdapat bebas di alam

JAWABAN= E

Page 39: Kimia (periode 3)

2. Tabel berikut berisi data sifat fisik dan sifat kimia unsur tak dikenal.

Urutan berdasarkan kenaikan nomor atom dari unsur tersebut adalah….

A. K-L-M C. L-K-M

B. K-M-L D. L-M-K E. M-L-K

Unsur Sifat

K L M

Wujud Gas Padat Padat

Sifat asam/basa

Asam Basa Amfoter

Potensial reduksi (Volt)

+1,36 -2,71 -1,66

Daya hantar listrik

Tidak Menghantarkan

Menghantarkan

Tidak Menghantarkan

Page 40: Kimia (periode 3)

DARI TABLE DIATAS DAPAT DIKETAHUI BAHWA :L= LOGAM, M= SEMI-LOGAM, K= NON-LOGAMJADI, URUTAN BERDASARKAN KENAIKAN NOMOR ATOM YANG TEPAT ADALAH L,M,K

JAWABAN = D

Ciri-ciri Non-logam (K)

Logam (L) Semi-logam (M)

Wujud Gas Padat Padat

Sifat asam/basa

Asam Basa Amfoter

Potensial reduksi (Volt)

Rendah Tinggi Rendah

Daya hantar listrik

Tidak Baik Tidak

Page 41: Kimia (periode 3)

3. Berikut ini beberapa proses pengolahan logam :

1. Proses Down 4. Bessemer

2. Tanur tiup 5. Hall-Heroult

3. Ekstrasi

Nama yang palng tepat untuk pembuatan unsur aluminium adalah …

A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5

Poses penolahan logam :1. Proses down = pengolahan logam

natrium2. Tanur tiup = pengolahan logam besi3. Ekstraksi = pengolahan logam tembaga4. Bessemer = pengolahan besi baja5. Hall-heroult = pengolahan aluminium

dari bijih bauksit.JAWBAN = E

Page 42: Kimia (periode 3)

4. Peranan logam natrium cair sangat penting diantaranya dimanfaatkan pada reactor nuklir, Natrium cair dapat diperoleh dengan cara sesuai persamaan reaksinya :

2Na+(l) + 2Cl-

(l) 2Na(l) + Cl2(g)

Proses pembuatan unsur Natrium tersebut dilakukan dengan cara …A. Elektrolisis leburan garamnya

B. Elektrolisis larutan garamnya

C. Pemangganan larutan garamnya

D. Mereduksi larutan garamnya

E. Proses Fransch

Page 43: Kimia (periode 3)

PENGOLAHAN LOGAM NA DILAKUKAN DENGAN PROSES ELEKTROLISIS LEBURAN GARAMNYA

JAWABAN= A

Page 44: Kimia (periode 3)

5. Kegunaan dari hasil pengolahan logam Na cair tersebut antara lain sebagai …

a. Lampu penerbangan

b. Pemutih pakaian

c. Pendinginan reactor nuklir

d. Bahan baku pembuatan kue

e. Pengawetan ikan

Salah satu fungsi pengolahan logam Na cair adalah pendingin reactor nuklir

JAWABAN = C

Page 45: Kimia (periode 3)

Thank YouThank You