13
ِ ه ل ل ا ُ ه َ مْ ح َ ر َ و ْ م ُ ك ْ ي َ ل َ ع ُ م َ ا ل َ ّ س ل اُ ه ُ ت ا َ ك َ ر َ " ب َ وFAKTOR PENDUKUNG ISLAM CEPAT BERKEMBANG DI INDONESIA

Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

Embed Size (px)

DESCRIPTION

isi dari ppt ini adalah tentang "faktor faktor islam cepat menyebar di indonesia" semoga dengan saya meng.upload ini bisa membantu teman teman aaamiiin :)

Citation preview

Page 1: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

اللِه�   ْحَم�ُة� َو�َر� �ْم ُك �ْي َع�ل �ُم� َال الَّس��ِه� �اُت َك �َر�  َو�َب

FAKTOR PENDUKUNG ISLAM CEPAT BERKEMBANG DI

INDONESIA

Page 2: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

KELOMPOK 3 XII 3 IPA

ADE KADARUSMANANNISA OKTAVIANIASRI LAILA YUNITA

BAMBANG EKO NUGROHOMUHAMMAD NUR ARIFIN

NIDYA PRATIWI HERLAMBANGUCI SRI HARTINI

Page 3: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia
Page 4: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

Perkembangan islam di indonesia dapat dikatakan berjalan begitu cepat dan menyebar secara meluas di berbagai pulau nusantara. Begitu strategisnya kepulauan Indonesia sehingga banyak dari negara-negara lain mengunjungi negeri ini dengan tujuan untuk berdagang. Tapi lama-kelamaan tidak hanya untuk berdagang. Banyak penduduk asing yang mulai menetap di negara ini. Selain itu, mereka juga menyebarkan ajaran agama salah satunya adalah agama Islam.

Islam masuk ke wilayah Indonesia pada abad ke-7 Masehi, dibawa oleh para pedagang Muslim yang berlayar dan singgah di negeri ini. Mereka adalah para pedagang Muslim asal Arab, Melayu, Persia serta India. Para pedagang ini merupakan salah satu faktor yang menyebabkan islam cepat berkembang di Indonesia.

Page 5: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

FAKTOR PENDUKUNG ISLAM CEPAT BERKEMBANG DI INDONESIA

• Ajarannya Sederhana,mudah dimengerti dan diterima

• Syaratnya mudah, hanya dengan mengucapkan 2 kalimat syahadat, yang berisi pengakuan adanya Allah SWT, tuhan yang Maha Esa dan Nabi Muhammad utusan Allah SWT.

• Islam tidak mengenal kasta, sehingga lebih mudah menarik bagi rakyat biasa yang jumlahnya justru lebih besar

• Upacara – upacara keagamaan sangat sederhana

• Islam disebarkan dengan cara damai lewat kesenian dan akulturasi dengan kebudayaan setempat

• Jatuhnya Majapahit dan Sriwijaya menyebabkan kerajaan Islam berkembang dengan pesat

• Dalam Islam dikenal adanya kewajiban bagi orang yang mampu untuk mengeluarkan zakat. Zakat ini bertujuan untuk menciptakan kesetaraan dan kepedulian hidup di masyarakat.

Page 6: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

MELALUI PERDAGANGANIslam masuk ke Indonesia melalui perdagangan yang dibawa oleh para

pedagang Muslim yang telah lama melewati jalur pelayaran Indonesia. Tujuan mereka bukanlah mencari keuntungan materi semata namun yang lebih penting adalah melakukan dakwah Islam untuk memenuhi kewajiban Allah Swt. Dakwah adalah pekerjaan utama para pedagang yang datang ke nusantara, sehingga banyak yang mengatakan perkembangan islam di indonesia adalah berawal dari mereka.

Apalagi setelah adanya kerajaan Islam seperti kerajaan Malaka dan Samudera Pasai. Jalan untuk menyebarkan agama Islam semakin mudah dan semakin luas karena para pedagang Arab bisa mendatangkan para ulamanya unuk berdakwah di negeri ini.

Page 7: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

BUDAYA Melalui budaya inilah Islam disebarkan. Pada zaman dahulu banyak warga

yang menggunakan sarana-sarana kebudayaan tetapi yang bersifat menyesatkan dan tidak sesuai dengan syariat Islam. Terkadang media ini dijadikan sebagai media penyembahan terhadap dewa-dewa.

Atas dasar dan inisiatif dari para wali Songo, media ini dijadikan sebagai alat menyebarkan agama Islam. Salah satunya melalui pertunjukan wayang kulit dan kesenian tradisional seperi jalungan, jamuran, ilir-ilir, dan cublak suweng. Dengan cara inilah perkembangan islam di indonesia dapat berkembang, catatan ini ditulis oleh beberapa sejahrawan dari kalangan tradisional dan nasionalis.

Page 8: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

PENDIDIKAN Cara menyebarkan Islam di Indonesia pada zaman dahulu adalah melalui pendidikan. Pada saat itu, penyebaran diawali dengan membangun pesantren. Pembangunan pesantren ini dianggap sebagai sarana yang efekif untuk menyebarkan agama Islam sehingga pendidikan pesantren tidak bisa dilepaskan dengan perkembangan islam di Indonesia.

Para da’i dan mubalig yang mengenyam pendidikan di pesantren akan dipersiapkan untuk berdakwah ke seluruh pelosok Nusantara. Strategi ini berhasil, misalnya tokoh alumni pesantren, Dauk Ribandang yang berhasil mengIslamkan kerajaan Gowa dan Tallo. Sampai sekarang pesantren terbukti sebagai sarana yang efektif untuk penyebaran agama Islam

Page 9: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

AKULTURASI

Akulturasi dan Asimilasi kebudayaan, hal ini dilakukan dengan menggunakan unsur – unsur kebudayaan lama untuk usaha penyebaran Islam. Misalnya, menggunakan doa – doa dalam upacara adat seperti kelahiran, perkawinan, seni wayang kulit untuk dakwah dsb.

Page 10: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

PERKAWINAN Pedagang pada saat itu merupakan orang yang dihormati dan

memiliki kedudukan yang tinggi di tengah-tengah masyarakat. Kondisi ini mengakibatkan penduduk pribumi menginginkan untuk menikahkan putri-putrinya dengan para pedagang tersebut, dengan terlebih dahulu mereka diislamkan. Cara ini merupakan langkah efektif, karena dengan pernikahan ini akan terlahir seorang anak yang muslim juga. Harapan lainnya, dengan pernikahan akan terbentuk masyarakat sehingga suatu saat dapat terbentuk kerajaan dan pemerintahan Islam.

Beberapa contoh peristiwa pernikahan antara pedagang Islam dengan penduduk pribumi adalah perkawinan Raden Rakhmat atau Sunan Ampel dengan Nya Manila, perkawinan Sunan Gunung Djati dengan putri Kawungaten, perkawinan antara Raja Brawijaya dengan putri Jeumpa yang bergama Islam yang kemudian berputra Raden Patah yang menjadi Raja Demak.

Page 11: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

TASAWUF Para sufi mengajarkan tasawuf yang diramu dengan ajaran yang sudah dikenal

oleh masyarakat Indonesia. Seorang sufi biasa dikenal dengan gaya hidup yang penuh kesederhanaan. Seorang sufi biasa menghayati kehidupan masyarakatnya dan hidup bersama di tengah-tengah masyarakat.

Para sufi terbiasa membantu masyarakat, diantara mereka ada yang ahli dalam menyembuhkan penyakit. Selain itu juga aktif menyiarkan dan mengajarkan ajaran Islam. Diantara para sufi itu yang melakukan islamisasi dengan pendekatan tasawuf adalah Hamzah Fansuri dari Aceh dan Ki Ageng Pengging di Jawa.

Page 12: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

POLITIK Islamisasi melalui jalur politik dilakukan secara

berkesinambungan antara penguasa dan pemerintahan. Setelah penguasa atau raja masuk Islam, hampir dapat dipastikan bahwa rakyatnya juga masuk Islam. Misalnya yang terjadi di Maluku dan Sulawesi. Hal itu terjadi karena masyarakat memiliki kepatuhan yang tinggi terhadap pemerintah, dan seorang raja akan menjadi panutan bahkan menjadi contoh bagi rakyatnya.

Di Jawa proses perkaninan para wali dan juru dakwah dengan putri-putri keturunan kerajaan, membuat status dakwah dan penyebaran Islam mendapatkan perlindungan dan berkembang lebih cepat.

Setelah raja dan rakyat memeluk Islam, kepentingan politik dilakukan dengan cara perluasan wilayah kerajaan, yang diikuti dengan penyebaran agama Islam. Misalnya Sultan Demak yang mengirimkan pasukan di bawah komandi Fatahillah untuk menguasai wilayah Jawa Barat dan menyebarkan Islam di wilayah tersebut.

Page 13: Faktor Islam Cepat Berkembang di Indonesia

TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA

اللِه� ْحَم�ُة� َو�َر� �ْم ُك �ْي َع�ل �ُم� َال الَّس� َو��ِه� �اُت َك �َر� َو�َب