Upload
indra-abdam-muwakhid
View
152
Download
2
Embed Size (px)
Citation preview
PSEUDOCODEPertemuan ke-3 & 4
Pembahasan Materi• Penjelasan Singkat• Ciri-ciri Pseudocode• Contoh Pembahasan• Bagian Penting Pseudocode• Operasi dasar dari Pseudocode
Pseudocode ( Kode Palsu )• Menurut wikipedia, pengertian pseudocode adalah deskripsi
tingkat tinggi informal dan ringkas atas algoritma pemrograman komputer yang menggunakan konvensi struktural atas suatu bahasa pemrograman, dan ditujukan untuk dibaca oleh manusia dan bukan oleh mesin.
• Pseudo code adalah algoritma yang bentuknya (strukturnya) sangat mirip dengan bahasa pemrograman khususnya bahasa pemrograman seperti pascal.
Pseudocode• Adalah cara untuk menuliskan sebuah algoritma secara high-level• Biasanya dituliskan dengan kombinasi Bahasa Inggris dan notasi
matematikao Lebih terstruktur daripada bahasa Inggris biasao Tidak detil dibanding program• Pseudocode merupakan kode yang mirip dengan pemrograman
sebenarnya. Pseudocode berasal dari kata Pseudo yang berarti imitasi, mirip, atau menyerupai dengan kode bahasa pemograman.• Lebih tepat digunakan untuk menggambarkan algoritma yang
akan dikomunikasikan kepada programmer.
Tujuan Penggunaan Pseudocode• Tujuan dari penggunaan pseudocode adalah untuk
mempermudah manusia dalam pemahaman dibandingkan menggunakan bahasa pemrograman yang umum digunakan, terlebih aspeknya yang ringkas serta tidak bergantung pada suatu sistem tertentu merupakan prinsip utama dalam suatu algoritma.
Ciri Pseudocode• Pseudocode adalah kode / tanda / notasi yang menyerupai atau
merupakan penjelasan cara menyelesaikan suatu masalah• Pseudocode sering digunakan oleh seseorang untuk menuliskan
algoritma dari suatu permasalahan• Pseudocode berisikan langkah-langkah untuk menyelesaikan
suatu masalah (hampir sama dengan algoritma), hanya saja bentuknya sedikit berbeda dari algoritma• Pseudocode menggunakan bahasa yang hampir menyerupai
bahasa pemograman. Selain itu biasanya pseudocode menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal dan juga lebih ringkas dari pada algoritma.• Tidak ada aturan baku yang mengikat tentang penulisan
pseudocode
Perbedaan Pseudocode dengan Algoritma• Contoh algoritma mencari luas persegi panjang :
Algoritma Pseudocode
Masukkan Panjang Input Panjang
Masukkan Lebar Input LebarNilai luas adalah panjang x lebar Luas panjang x lebar
Tampilkan Luas Print Luas
Bentuk Flowchart START
Masukkan p, l
Luas = p x l
Cetak Luas
STOP
Bagian-bagian Pseudocode• Judul Algoritma Program <NamaProgram>
Bagian yang terdiri atas nama algoritma dan penjelasan (spesifikasi) dari algoritma tersebut. Nama sebaiknya singkat dan menggambarkan apa yang dapat dilakukan oleh algoritma tersebut.• Deklarasi <namaVariabel> : <tipe_data>
Bagian untuk mendefinisikan semua nama yang digunakan di dalam program. Nama tersebut dapat berupa nama tetapan, peubah atau variabel, tipe, prosedur, dan fungsi.• Deskripsi
Bagian ini berisi uraian langkah-langkah penyelesaian masalah yang ditulis dengan menggunakan aturan-aturan yang akan dijelaskan selanjutnya.
• Algoritma untuk permasalahan di atas yaitu mencari luas persegi panjang yang dimasukkan dengan menggunakan pseudocode adalah:
Algoritma Luas Persegi Panjang{algoritma ini mencari luas persegi panjang yang dimasukkan}
Deklarasip, l, Luas : integer
Deskripsiread (p, l)Luas p*lwrite (Luas)
end
ENAM OPERASI DASAR KOMPUTER:1. Menerima informasi (Input)2. Menampilkan Informasi (Output)3. Melakukan perhitungan aritmetika (Compute)4. Memberikan nilai ke suatu identifier (Store)5. Membandingkan dan Memilih (Compare)6. Melakukan pengulangan (Loop)
1. Menerima Informasi• Sewaktu komputer menerima informasi atau input, maka
statement yang biasa digunakan adalah “Read”, “Get”, “Baca” ,”Input” atau “KeyIn”
• Contoh:Read BilanganGet kode_pajakBaca nama_mahasiswa
2. Menampilkan Informasi• Sewaktu komputer menampilkan informasi ataupun output,
maka statement yang biasa digunakan adalah “Print”, “Write”, “Put”,“Output”, “Display” ataupun “Cetak”
• Contoh:Print “ITP”Cetak “Metode Perancangan Program”Output Total
3. Melakukan perhitungan Aritmetika• Untuk melakukan operasi aritmetika digunakan pseudocode
berikut:+ untuk penjumlahan (add)- Untuk pengurangan (subtract)* Untuk perkalian (multiply)/ Untuk pembagian (divide)() Untuk kurung
• Statement “Compute”, “Calculate” ataupun “Hitung” juga dapat digunakan.• Contoh:
Add number to totalTotal = Total + number
4. Memberikan nilai ke Identifier• Ada tiga cara untuk memberikan nilai ke dalam variabel : Memberikan nilai awal, menggunakan statement “Initialize”
atau “Set” Memberikan nilai sebagai hasil dari suatu proses, maka tanda
“=“ digunakan Untuk menyimpan suatu nilai maka statement “Save” atau
“Store” digunakan
• Contoh:Set Counter to 0Total = Harga * Jumlah
5. Membandingkan dan memilih• Salah satu operasi terpenting yang dapat dilakukan komputer
adalah membandingkan dan memilih salah satu alternatif solusi.• Keyword yang digunakan : “IF”, “THEN” dan “ELSE”
• ContohIF Pilih = ‘1’ THEN
Discount = 0.1 * hargaELSE
Discount = 0.2 * hargaEND IF