20
1 TEMUAN/PERMASALAHAN TERKAIT PENGELOLAAN BARANG DAERAH Sarjono, SE, Ak, CFE

02 permasalahan aset

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Pengelolaan Barang Daerah, (permasalahan aset)

Citation preview

Page 1: 02 permasalahan aset

1

TEMUAN/PERMASALAHAN TERKAIT PENGELOLAAN

BARANG DAERAH

Sarjono, SE, Ak, CFE

Page 2: 02 permasalahan aset

2

AGENDA WORKSHOP

• Permasalahan• Solusi

Page 3: 02 permasalahan aset

PERMASALAHAN1. Perencanaan

kebutuhan dan penganggaran

2. Pengadaan3. Penerimaan,

penyimpanan dan penyaluran

4. Penggunaan5. Penatausahaan6. Pemanfaatan

3

7. Pengamanan dan pemeliharaan

8. Penilaian9. Penghapusan10.

Pemindahtanganan

11. Pembinaan, pengawasan dan pengendalian

12. Pembiayaan, dan

13. Tuntutan ganti rugi.

Page 4: 02 permasalahan aset

Penunjukan Pejabat

• The right man on the right place?• Motivasi?• Integritas?

• Solusi?– Penerapan SPI (lingkungan

pengendalian)– Rekam jejak (track record)

4

Page 5: 02 permasalahan aset

Pejabat Pengelola BMD

• Kepala Daerah sebagai Pemegang Kekuasaan Pengelolaan Barang Daerah

• Sekretaris Daerah: sebagai Pengelola BMD• Kepala Biro/Kepala Bagian Perlengkapan

sebagai Pembantu Pengelola Barang• Kepala SKPD sebagai Pengguna BMD• Penyimpan Barang bertugas sebagai

Penerima, penyimpan dan pengeluaran Barang Daerah

• Pengurus Barang bertugas Mengurus Pemakaian Barang Daerah

5

Page 6: 02 permasalahan aset

Perencanaan Kebutuhan dan Penganggaran• Harga satuan antar SKPD sangat bervariasi

untuk barang yang sejenis• Penentuan jumlah yang harus diadakan tidak

berdasarkan proses penentuan yang ‘fair’ & ‘reassonable’.

• Penentuan barang dan jumlah barang yang diadakan tidak dikorelasikan dengan jumlah sumber daya (spt SDM) yang ada.

• Tidak ada korelasi antara RKA-SKPD, RDKBMD, RKPBMD, Daftar Rencana Tahunan Barang, dan Daftar Kebutuhan BMD

6

Page 7: 02 permasalahan aset

Perencanaan yang baik?

• Harus menjawab:a. Barang apa yang dibutuhkan (nama,

jenis, spesifikasi dan sebagainya) ?b. Mengapa dibutuhkan ?c. Berapa banyak yang dibutuhkan ?d. Kapan dibutuhkan ?e. Dimana dibutuhkan ?f. Siapa yang akan menggunakannya dan

siapa yang mengurusnya ?g. Berapa biayanya ?h. Bagaimana cara pengadaanya ?

7

Page 8: 02 permasalahan aset

Solusi perencanaan

• Standarisasi sarana dan prasarana kerja pemerintahan daerah (standar barang, standar kebutuhan) dan standarisasi harga – Ditetapkan dalam Keputusan KDh

• Pertimbangan sisa/persediaan BMD yang ada

• Hindari proses yang ‘ujug-ujug’• Hindari proses yang terlalu

mengakomodasi permintaan pihak tertentu.

8

Page 9: 02 permasalahan aset

Pelaksanaan Pengadaan dan Pemeliharaan Aset/BMD• Perangkat• Proses• Output/Hasil

• Titik krusial bagi Bendahara Barang terkait dengan pengadaan BMD

9

Page 10: 02 permasalahan aset

Pengadaan BMD

• Panitia tidak profesional• HPS tidak disusun sesuai dengan

proses yang semestinya• HPS tidak wajar• Pengadaan dipecah-pecah• Pengadaan secara berlebihan• Pengadaan fiktif• Harga tidak wajar / ‘mark-up’

10

Page 11: 02 permasalahan aset

• Pengawas tidak melakukan tugasnya secara cermat

• Berita Acara Pemeriksaan dibuat proforma

• Berita Acara Penerimaan Barang tidak dicek secara cermat (proforma) – titik kritis Bendahara Barang

11

Page 12: 02 permasalahan aset

Solusi

• Cukupkah dengan ‘pakta integritas’?

• Komitmen para pejabat terkait:– Panitia/Pejabat Pengadaan– Pengawas/Pemeriksa– Pejabat Pembuat SPM (PPK)– Bendahara Barang– PA/KPA

12

Page 13: 02 permasalahan aset

Penggunaan dan Pemanfaatan BMD• Penggunaan tidak sesuai tujuan

awal pengadaan• Penggunaan secara berlebihan• Pinjam pakai tidak sesuai

ketentuan• Penggunaan untuk kepentingan

pribadi

13

Page 14: 02 permasalahan aset

Solusi

• Penguatan SPI– Lingkungan Pengendalian

• Perancangan sisdur yang lebih mendetail

14

Page 15: 02 permasalahan aset

Penilaian, Penghapusan, dan Pemindahtanganan BMD• Aset tanpa nilai rupiah• Aset rusak tidak dikeluarkan dari

pembukuan• Aset dihapuskan tanpa prosedur

yang tepat• Aset dipindahtangankan tanpa

melalui prosedur yang berlaku– Tanpa studi kelayakan– Tanpa persetujuan pihak berwenang, dll

15

Page 16: 02 permasalahan aset

• Nilai yang dicatat di Buku Inventaris, Buku Induk Inventaris berbeda dengan nilai yang dicatat dalam proses akuntansi (penyusunan neraca)– Di BI/BII: hanya nilai kontruksi– Di SAKD: harga perolehan kontruksi

dan biaya lain yang dapat dikapitalisasi

16

Page 17: 02 permasalahan aset

Solusi

• Pengurus Barang / Bendahara Barang harus memperoleh dokumen sumber yang mengandung informasi seluruh pengeluaran yang dapat dikaitkan dengan pengadaan suatu aset / BMD

• Pemda menciptakan sisdur yang memadai.

17

Page 18: 02 permasalahan aset

Penatausahaan dan Pelaporan• Tidak seluruh hasil pengadaan

BMD dicatat• Nilai yang dicatat tidak

mencerminkan seluruh pengeluaran yang seharusnya dikapitalisasi

• Pelaporan tidak tertib

18

Page 19: 02 permasalahan aset

Solusi

• Pemahaman secara mendalam (in-depth) terhadap ketentuan yang berlaku

• Ketelitian/kecermatan dalam memperoleh bukti transaksi

• Peran internal auditor (inspektorat) yang lebih luas dan intensif

19

Page 20: 02 permasalahan aset

20

PENUTUP

• Diskusi• Reviu• Telp: 081703002299, 085257922023• [email protected],

[email protected],