Mata Kuliah: Komunikasi Islam
Oleh:Syarifudin
1. Bagaimana bentuk komunikasi Islam dalam kajian
ontologi, epistemology, dan aksiologi
2. Bagaimana teori kebenaran menurut komunikasi Islam
dalam kajian ontologi, epistemologi, aksiologi.
3. Bagaimana proses integrasi komunikasi Islam dakwah
dan komunikasi.
1. Komunikasi Islam ini lahir untuk mengantitesa teori-teori komunikasi
moderen yang berkembang di Eropa dan di Indonesia yang kering
dengan nilai-nilai hakikat keilmuan.
2. Warisan pemikiran Ibnu Rus, Ibnu Sina yang diadopsi oleh dunia
Eropa kurang memahami proses penerapan epsitemologi universal,
sehingga dapat memicu pola pikir praktisi ilmuan menilai manusia
hanya sekedar materi belaka.
3. Dampak dari kekeliruan tersebut berpengaruh terhadap bangunan
epistemologi keilmuan, sehingga melahirkan eksplotasi terhadap
alam, pelacuran sumber-sumber energi tanpa ada program
konservasi alam .
4. Orientasi epistemologi keilmuan melahirkan idiologi kapitalis,
materialisme, positifisme dan pragmatisme yang berdampak pada
teori ilmu komunikasi.
5. Hemat penulis ini telah menyalahi adab/etika keilmuan yang merubah
pola pikir manusia menjadi bijaksana, cinta alam dan berbakti pada
Tuhan
Unsur manusia terdiri dari unsur:
Jazat : 1. ( Unsur: Jiwa, Naps, Akal,
Hati, dan fuad).
2. ( Unsur Sifat: Air, Api,
Tanah dan Angin
(AATA/Hamba).
Unsur cosmos
Ruh (Zat Allah)
1. Sebelum mengkaji ilmu pengetahuan perlu diketahui
apa tujuan manusia diciptakan dan bagaimana
perannya di dunia ini berdasarkan informasi wahyu
langsung mapun tidak langsung serta batas
kekuatan, kelemahan, hal yang diketahui, yang
tidak dapat diketahui yang diberikan kepada Allah.
2. Pandangan Ulama Fisika, metafisika dan Ulama
Tafsir Al-Quran tentang manusia masih sangat
terbatas penyelidikan tentang keilmuan yang
berhubungan dengan manusia karena terlalu sibuk
mengurus alam kosmos, mempertahankan hidup
dibanding mengetahui dirinya sendiri.
Bagian II
KAJIAN FILSAFAT: OBJEK MATERIL LOGIKA
DAN DIALEKTIKA SERTA PROSES DAN
CARA KERJA TEORI ILMU PENGETAHUAN
(ONTOLOGI, EPISTEMOLOGI DAN
AKSIOLOGI).
LOGIKA MATRIIL
Masalah Pokok yang dibahas dalam filsafat:
a. Ontologi (Wujud Metafisika): Mengkaji, menyelidikitentang Teologi, Kosmologi dan Antropologi.
b. Epistemologi: Cara mengetahui wujud Mengkaji,menyelidiki tentang Hakikat pengetahuan, SumberPengetahuan dan Metode Pengetahuan.
c. Aksiologi: Mengkaji, menyelidiki tentang etika (akhlaqnatural dan akhlaq teologis), dan Estetika (keindahannatural dan keindahan teologis).
1. Arti Logika Komunikasi Islam
2. Objek formal logika materiil Komunikasi Islam
3. Manfaat logika materiil Komunikasi Islam
4. Manfaat logika materil Komunikasi Islam
PARADIGMA ANALISIS ILMU
PENGETAHUAN
1. Analisis Materi Ilmu Komunikasi Islam
2. Kriteria Ilmu Pengetahuan Komunikasi
Islam
3. Antropologi Ilmu Pengetahuan
Komunikasi Islam
4. Sosiologi Ilmu Pengetahuan Komunikasi
Islam
5. Instrumen Ilmu Pengetahuan Komunikasi
Islam
1. Corak Pengetahuan ilmu Komunikasi
Islam
2. Kegunaan Teori ilmiah Komunikasi Islam
3. Perkembangan Komunikasi Islam
4. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
5. Prinsip Dasar Ilmu Penerapan ilmu
pengetahuan komunikasi Islam dan
teknologi
6. Kriteria Kebenaran Komunikasi Islam
(ASPEK ONTOLOGI )
Menyelidiki, Mempelajari yang ada: seperti membuat pertanyaan
apa hakikat adanya wujud realitas manusia, malaikat, syetan , alam
semesta dan bagaimana cara berinteraksi tentang:
1. Allah: mengkaji dan mempelajari Persoalan aqidah, Syari’ah
dan akhlaq
2. Kosmologi: mengkaji dan mempelajari persoalan cara
berkomunikasi interpersonal Allah terhadap penciptaan alam
semesta dan struktur alam semesta dan bagamana cara alam
berkomunikasi (bertasbih) kepada Allah.
3. Antropologi: mengkaji dan mempelajari persoalan siapa
sebenarnya manusia pertama dan bagaimana cara
berkominikasi sesamanya, bagaimana cara mempertahankan
diri dan bagaimana kedudukannya di alam semesta ini serta
bagaimana cara pengadiannya kepada Allah.
Ruang Lingkup Kajian Epistemologi
1. Hakikat Pengetahuan
2. Sumber Pengetahuan
3. Metode Pengetahuan
1. Niat dan Motivasi Pengkajian
2. Instrumen Filosofis: Aspek Ontologi
3. Pengertian dan Dasar ontologi
4. Materi Pengkajian : Aspek Fisika dan
metafisika
5. Teori Nilai: Pengetahuan Komunikasi Islam
6. Sifat realitas materi pengetahuan (Cara
meyenbarkan dan menerima ilmu).
7. Kelebihan dan Kekurangan Ilmu dan cara
berfikir secara keilmuan.
8. Batas pengkajian ilmu Komunikasi Islam
9. Adab pengabdian ilmu pengetahuan.
Langkah-Langkah Pengkajian
ASPEK ONTOLOGI
PROSES LAHIRNYA ILMU PENGETAHUAN
DARI ASPEK ONTOLOGI
PRINSIP SISTEM
INFORMASI KOMUNIKASI
ISLAM BERSIFAT TOP DOUWN LAHIRNYA ILMU
KOMUNIKASI ISLAM YANG
DIMULAI DARI TRADISI
LISAN KE TULISAN
(WAHYU YANG BERSIFAT
SYARI’AH DAN NO
SYARI’AH
Adam as Musa asDaud as Isa asIbrahim as
Khulafaurasyidin
Abubakar (Sifat Air)
Umar (Sifat Api)
Usman (Sifat Tanah)
Ali (Sifat Angin)
ALIM ULAMA
Filosof Aliran Teologis Klasik: Mu’tazila,
Khawarij, Murji’ah,Qadariah
Jabarian, Maturidiyah
Ahlusunnah & Syia’h
Tasawuf
Komuniaksi Islam Institusi
Komuniaksi Islam
Interpersonal
Komuniaksi Islam
Interpersonal
AQIDAH, SYARIAH DAN
AKHLAQ
Ruang Lingkup Kajian Epistemologi
1. Hakikat Pengetahuan
2. Sumber Pengetahuan
3. Metode Pengetahuan
CARA MENIMBA ILMU KOMUNIKASI
ISLAM (ASPEK EPISTEMOLOGI )
1. Niat dan Motivasi Pengkajian
2. Instrumen Filosofis: Aspek epistemologi
3. Pengertian dan Dasar ontologi
4. Materi Pengkajian : Aspek Fisika dan metafisika
5. Teori Nilai: Pengetahuan Komunikasi Islam
6. Sifat realitas materi pengetahuan (Cara meyenabrkan dan menerima ilmu).
7. Kelebihan dan Kekurangan Ilmu dan cara berfikirsecara keilmuan.
8. Batas pengkajian ilmu Komunikasi Islam
9. Adab pengabdian ilmu pengetahuan.
Menyelidiki, Mempelajari yang ada: seperti membuat pertanyaan
apa hakikat adanya wujud realitas manusia, malaikat, syetan , alam
semesta dan bagaimana cara berinteraksi tentang:
1. Allah: mengkaji dan mempelajari Persoalan aqidah, Syari’ah
dan akhlaq
2. Kosmologi: mengkaji dan mempelajari persoalan cara
berkomunikasi interpersonal Allah terhadap penciptaan alam
semesta dan struktur alam semesta dan bagamana cara alam
berkomunikasi (bertasbih) kepada Allah.
3. Antropologi: mengkaji dan mempelajari persoalan siapa
sebenarnya manusia pertama dan bagaimana cara
berkominikasi sesamanya, bagaimana cara mempertahankan
diri dan bagaimana kedudukannya di alam semesta ini serta
bagaimana cara pengadiannya kepada Allah.
(ASPEK EPISTEMOLOGI )
1. Kajian Filsafat: Objek Materil
Logika dan Dialektika serta
Proses dan cara kerja teori ilmu
pengetahuan (Ontologi,
Epistemologi dan Aksiologi).
1. Niat dan Motivasi Pengkajian
2. Instrumen Filosofis: Aspek Ontologi
3. Pengertian dan Dasar ontologi
4. Materi Pengkajian : Aspek Fisika dan
metafisika
5. Teori Nilai: Pengetahuan Komunikasi Islam
6. Sifat realitas materi pengetahuan (Cara
meyenbarkan dan menerima ilmu).
7. Kelebihan dan Kekurangan Ilmu dan cara
berfikir secara keilmuan.
8. Batas pengkajian ilmu Komunikasi Islam
9. Adab pengabdian ilmu pengetahuan.
Langkah-Langkah Pengkajian
ASPEK ONTOLOGI
Ilmu Komunikasi Islam
Eksperimen
Perenungan
Dialektika
Kontemplasi
IDE
Proses Kemasan Ilmu (Tulis )
Referensi (Bahan mentah):
1. Wahyu (Al-Quran & Alam:
Qaulia dan Qauniah).
2. Assunnah dan Hadis
3. Naskah Klasik dan
Konteporer (Idialisme dan
Empirisme).
4. Buku Ilmu Dakwah dan
Komunikasi
SKEMA MEMBANGUN ILMU PENGETAHUAN
KOMUNIKASI ISLAM
Komunikasi Profetik
Komunikasi Ulil Albab
Komunikasi Spiritual
Teknologi Komuniaksi Islam
Teknologi Komuniaksi Islam
1. Komputer Grafis
2. Desain Komunikasi Visual Islam
3. Advertising : Animasi Islam
4. Komunikasi Penyiaran Islam:
Bidang Pertelevisian Media Cetak.
Komunikasi Fardhiah
Komunikasi Jamaah
Komuniaksi Media
Intergrasi Keilmuan
Proses integrasi komunikasi Islam dakwah dan komunikasi. Salah satu ciri ilmu harus menggunakan teori ilmu pengetahuan yakni ontologi (menkaji hakikat wujud yang ada), Epstemologi (Cara menyusun pengetahuan menjadi ilmu) dan Aksiologi (mengkaji nilai Akhlaq dan keindahan senuah ilmu). Dari ciri khas ilmu ini menunjukkah bahwa 2:1 duamengarah pada hakikat pencipta dan 1 mengarah pada hasil ciptaan. Hal inimenunjukkan integrasi keimuan yang permanenkarena semua ilmu di planet bumi menggunakanke tiga teori ilmu pengetahuan tersebut.
Kesimpulan
1. Teori ilmu pengetahuan ontologi, epistemology, dan aksiologi adalah
syarat adalah mesin proses pengetahuan yang berserahkan
kemudian disusun sehingga membentuk menjadi satu ilmu
pengetahuan.
2. Teori kebenaran menurut komunikasi Islam dalam kajian ontologi,
epistemologi, aksiologi adalah keberan universal yang sesuai
dengan materi hakikat manusia alam sesuai ketentuan Tuhan, inilah
kebenaran yang dianut oleh sistem komunikasi Islan. Adapun
kebenaran lokal itu disesuaikan dengan kondisi setempat.
3. Proses integrasi komunikasi Islam dakwah dan komunikasi. Dari ciri
khas ilmu ini menunjukkah bahwa 2:1 dua mengarah pada hakikat
pencipta dan 1 mengarah pada hasil ciptaan. Hal ini menunjukkan
integrasi keimuan yang permanen karena semua ilmu di planet bumi
menggunakan ke tiga teori ilmu pengetahuan tersebut.