TUHAN YME telah menyajikan kemasan:
Jagung dibungkus seludang
Buah-buahan dibungkus kulitnya
Buah kelapa dilindungi sabut dan tempurungnya
Kacang-kacangan terbungkus kulitnya
27/05/2013 2
Look at our self….
Manusia menggunakan “kemasan” sebagai pelindung tubuhnya dari gangguan cuaca, binatang, serta supaya tampak lebih anggun, cantik, cakep & menarik
It have similarities with food product
27/05/2013 3
Could you mention it ?
Bahan kemasan (pengemas) adalah media atau sarana yang mewadahi produk dan membawa atau memindah produk dari produsen ke konsumen atau pelanggan dalam keadaan yang baik dan memuaskan.
Pengemasan adalah proses yang menjadikan suatu produk terkemas dengan baik menggunakan bahan pengemas.
Pengemasan disebut juga dgn pembungkusan, pewadahan atau pengepakan, memegang peranan penting dlm pengawetan bahan hsl pertanian ataupun olahan
Pengemasan merupakan proses akhir utk menentukan kelancaran distribusi atau pemasaran produk
27/05/2013 4
Manajemen adalah seni pengaturan atau pengelolaan (Wikipedia) atau menurut Ricky W. Griffin, manajemen adalah sebuah proses perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran (goals) secara efektif dan efisien
Manajemen pengemasan adalah seni dalam pengaturan atau pengelolaan pengemasan suatu produk agar sesuai dengan fungsi dan kadarnya (biaya kemasan disesuaikan dengan produk)
27/05/2013 5
Menjaga produk bahan pangan agar selalu bersih dan melindungi produk dari kontaminan
Melindungi produk dari kerusakan fisik, kelembaban, dan sinar UV
Fleksibilitas dalam buka tutup kemasan
Mudah dalam penanganan, pengangkutan dan distribusi
Memiliki fungsi ekonomis, efisien dan ramah lingkungan
Menampilkan rincian label kemasan yang baik (identifikasi, informasi, daya tarik, dan tampilan yang jelas) untuk promosi
Tidak berlebihan (ukuran, bentuk, dan bobot sesuai standar), mudah dibuang, dibentuk dan dicetak
Biaya pengemasan wajar dan ekonomis27/05/2013 6
Pengemasan telah ada sejak 4000 SM, bukti adanya barang perniagaan antara Mesir, Mesopotamia, Cina & India
Kosmetika lebih dahulu dikemas sebelum bahan pangan wadah kosmetika & parfum di makam Mesir purba 3000 SM
Tradisional nenek moyang menggunakan bambu, daun, pelepah & kulit pohon, kulit binatang, tanah liat, dll.
27/05/2013Introd/SPI/208 7
Bahan kemas alami tidak akan dapat memenuhi sebagian besar persyaratan kemasan ideal
Dengan ilmu & teknologi, manusia membuat kemasan sintetik
27/05/2013 8
Perkembangan kemasan untuk masa depan lebih ditekankan pada kemasan ramah lingkungandan peraturan pemerintah untuk lebih melindungi konsumen sehingga memaksa perusahaan dan pihak terkait untuk melakukan penelitian.
Pengurangan sedikit demi sedikit bahan pengemas yang sulit didegradasai oleh lingkungan dan penggunaan kemasan yang aman bagi produk dan konsumen akan menjadi awal yang baik bagi kelangsungan hidup manusia di bumi.
27/05/2013 9
Kemasan polystyrene oxodegradable
Kemasan ini memiliki kelebihan yaitu
adanya penambahan bahan aditif
ramah lingkungan “oxium” sehingga
mempercepat terjadinya penguraian.
Polystyrene tanpa oxium butuh 500
hingga 1000 tahun untuk degradasi
sedangkan polystyrene
oxodegradable hanya butuh 4 tahun
27/05/2013 10
1. Sbg tempat / wadah mudah dlm membuka / menutup, penyimpanan, transportasi handling efisien & ekonomis
2. Mencegah / mengurangi kerusakan dari bahaya fisik, kimia & biologis
3. Memperpanjang daya simpan produk4. Segi promosi identifikasi, informasi, daya tarik
customer
27/05/2013 11
1. Kerusakan alamiah produk (perubahan fisik, biokimia, kimia & mikrobiologi) yang tdk dapat dicegah dgn pengemasan saja
2. Kerusakan yg tergantung lingkungan dan hampir dapat dikontrol dg pengemasan mis: kerusakan mekanis, perubahan kadar air, oksidasi, kehilangan / penambahan flavor.
27/05/2013 12
Kemasan harus bisa mewadahi produk
Kemasan harus bisa melindungi produk
Kemasan harus bisa menjual produk / menarik perhatian pembeli
Biaya yang minimal secara keseluruhan
27/05/2013 13
1. Fungsi penyatu: menyatukan produk yang
satu dengan yang lain
2. Kompatibilitas: sesuai dengan produk yang
dikemas (interaksi produk dengan kemasan)
3. Penyimpanan: menambah kestabilan dari
produk pada batas kadaluarsa, tahan
terhadap gangguan fisik, kimia dan
lingkungan
4. Pemisahan: memisahkan satu produk
dengan produk lain agar tidak bergesekan
27/05/2013 14
5. Clearance: space penahan (mis: potongan
kertas, serbuk gergaji)
6. Positioning: penempatan yang tepat (mis:
letak produk yg mengikuti bentuknya)
7. Support: penahan dalam keadaan transit
8. Distribusi berat: pengaturan berat secara
merata
9. On abrasi: melapisi produk dengan kertas
dalam suatu kemasan
10.Penutup: harus rapat, tetapi jangan terlalu
sulit untuk menutup / membuka
27/05/2013 15
Kemasan digolongkan berdasarkan pada:
1. Frekuensi pemakaian
2. Struktur sistem kemasan
3. Sifat kekakuan bahan kemas
4. Sifat perlindungan terhadap lingkungan
5. Tingkat kesiapan pakai
6. Bahan kemasan
27/05/2013 16
1. Kemasan sekali pakai (disposable), contoh: bungkus permen, bungkus dari daun, kaleng hermetis, karton dus
2. Kemasan berulang kali (multi trip), contoh: botol minuman (limun, bir, softdrink), kecap, saus.
3. Kemasan yg tidak dibuang/dikembalikan, contoh: berbagai jenis botol, wadah dari kaleng (susu, biskuit)
27/05/2013 17
Berdasarkan letak/kedudukan bahan kemas dalam sistem kemasan, dibedakan:
1. Kemasan primer bahan kemas langsung mewadahi/membungkus produk (kaleng susu, botol minuman, bungkus snack
2. Kemasan sekunder kemasan yg fungsi utamanya melindungi kelompok kemasan lainnya. Contoh: karton jenang apel, karton wadah susu kaleng
3. Kemasan tersier/kuartener yaitu apabila masih diperlukan lagi kemasan setelah primer, sekunder dan tersier (untuk kuartener). Umumnya digunakan sbg pelindung selama pengangkutan
27/05/2013 18
1. Kemasan fleksibel bila bhn kemas mudah dilenturkan tanpa retak/patah. Umumnya tipis, contoh: plastik, kertas, aluminium foil
2. Kemasan kaku bila bhn kemas keras, kaku, tdk tahan lenturan, patah bila dibengkokkan. Relatif tebal, contoh: kayu, gelas & logam
3. Kemasan semi kaku / semi fleksibel bhn kemas yg bersifat antara fleksibel & kaku, contoh: botol plastik (susu, kecap, saus, air mineral) dan wadah bhn berbentuk pasta (pasta gigi, facial foam)
27/05/2013 19
1. Kemasan hermetis (tahan uap & gas) bhnkemas yg tidak dpt dilalui gas/uap air, bakteri, ragi, kapang & debu. Contoh: kaleng & botolgelas. Wadah fleksibel tdk selalu hermetis
2. Kemasan tahan cahaya tidak transparan, gelap. Contoh: logam, kertas, foil, botol/gelaskeruh. Baik utk produk mengandung lemak, vitamin tinggi & makanan fermentasi, bahankimia yg mdh teroksidasi
3. Kemasan tahan suhu tinggi untuk produkyg perlu panas, sterilisasi & pasteurisasi. Contoh: logam, gelas, tetrapack
27/05/2013 20
1. Wadah siap pakai bhn kemas yg siap diisi dgn bentuk yg sempurna sejak keluar dari pabrik kemasan. Contoh: botol, kaleng, dsb
2. Wadah siap dirakit / wadah lipatan bhn kemas yg masih perlu tahap perakitan sbl pengisian. Contoh: kemasan dr kertas, foil, plastik. Keuntungan: hemat ruang, bebas dibentuk.
3. Untuk kemasan sosis dan permen saat ini dapat langsung dimakan, kemasan disebut edipleks yg berasal dari pati
27/05/2013 21