WEBINAR SDA-SERI 2.PENATAAN ULANG KEBIJAKAN DAN REGULASI SDA DI INDONESIA : RAGAM, MASALAH, DAN PEMBELAJARAN
Dr. Bambang HendroyonoSekretaris Jenderal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan
TRANSFORMASI PENGELOLAAN SDA : PRAKTEK BAIK DAN AKSI KOLEKTIF
POTRET : BEBAN MASA LALU YANG BERANGSUR TUNTAS
2.83
0.820.223
0.68
0.28 0.216
3.51
1.09
0.44
1990-1996 1996-2000 2000-2003 2003-2006 2006-2009 2009-2011 2011-2012 2012-2013 2013-2014 2014-2015 2015-2016 2016-2017 2017-2018
FOREST AREA NON FOREST AREA INDONESIA
Langkah korektif yang semakin dapat mengendalikan laju penyusutan hutan
Perbaikan Tata Kelola Gambut (hutan tanaman
industry, perkebunan sawit dan lahan milik
masyarakat)
Penataan Alokasi Hutan dan Lahan (termasuk
penataan perizinan dan percepatan pengukuhan
kawasan hutan)
Penguatan Entitas di Tingkat Tapak
(termasuk pencegahan kebakaran hutan
dan peningkatan usaha ekonomi)
L a n g k a h p e r b a i k a n y a n g d i l a k u k a n
Penegakan
Hukum (termasuk tindak pembakaran dan
tindak pidana lainnya
2,65 jutahektare
4,07 jutahektare
Luas tanah obyek reforma
agraria yang dari kawasanhutan yang telah
direalisasikan
Luas akses kelola hutan oleh
masyarakat dalam
perhutanan sosial
Hutan Desa Batu Ampar, Padang Tikar, Kubu Raya. Telah memproduksi
kepiting 220 kg/keramba/bulan dengan penghasilan Rp. 15,4
juta/keramba/bulan. Saat ini telah ada 6 keramba, 1
keramba/kelompok untuk 15 nelayan. Produksi madu 18-30 kg/60
kotak/bulan atau setara 3 ton/tahun. Dijual dengan harga 150-200
ribu/kg. Saat ini setiap hamper setiap rumah memiliki 60-100 kotak
sarang lebah madu kelut. Off taker : CV Gerai Tembawang (madu kelut)
dan PT. Kayuh Nusantara Jaya (kepiting)
Hutan Kemasyarakatan GEMPA 01, Pulau Bangka. Sebuah Wisata
Mangrove Mengelola Hutan Kemasyarakatan sebagai pilihan untuk
menahan gempuran tambang timah di Pulau Bangka. 2.000
pengunjung/bulan memadati hutan Mangrove Munjang. Dengan
perahu tempel yang dikenakan tarif Rp. 10.000,-/orang setiap
pengunjung dapat menikmati suasana menelusuri hutan mangrove
dengan jalur sungai sepanjang 3 km atau kurang lebih 30 menit. Tidak
hanya itu di dalam hutan masih ada wahana permainan lain seperti
spot swafoto, sepeda gantung dan flying fox.
PENATAAN ALOKASI HUTAN DAN LAHAN.LANGKAH KOREKTIF UNTUK MENGURANGI KONFLIK TENURIAL, DAN
MENGAYUNKAN PENDULUM EKONOMI BAGI MASYARAKAT
Mendorong keadilan bagi masyarakat,
sekaligus menjadi instrumen pemerataan
wilayah.
AcehSumatera Utara
RiauSumatera Barat
JambiBengkul
u
Sumatera
Selatan
Lampung
Kalimantan Barat
Kalimantan
Selatan
Kalimantan
Tengah
Kalimantan Timur
Kalimantan Utara
SulawesiBarat
SulawesiTengah
PapuaBarat
Papua
FLEG 20,067 57,321 147,112 14,095 16,446 1,520 90,095 14,179 131,072 11,926 42,778 24,869 9,643 7,714 3,323 3,855 3,890
FBEG 18,274 32,811 160,688 7,365 19,794 4 51,321 10,582 149,563 27,023 121,541 10,437 7,645 10,756 465 11,945 7,774
Jumlah 38,341 90,132 307,800 21,460 36,240 1,524 141,416 24,761 280,635 38,949 164,319 35,306 17,288 18,470 3,788 15,800 11,664
he
kta
re
Pemulihan Ekosistem Gambut di Usaha Perkebunan
Riau JambiBangkaBelitung
SumateraSelatan
KalimantanBarat
KalimantanTengah
KalimantanTimur
KalimantanUtara
Papua Barat
FLEG 685,747 73,910 4,479 403,782 100,098 0 1,887 20,684 12,542
FBEG 384,101 42,739 10,741 284,202 112,188 11,305 5,113 34,814 38,440
Jumlah 1,069,848 116,649 15,220 687,984 212,286 11,305 7,000 55,498 50,982
he
kta
re
Pemulihan Ekosistem Gambut di Hutan Tanaman Industri
3,4 jutahektare
Luas pemulihan ekosistem gambut
selama 2015-2019 di hutan
tanaman industri, areal
perkebunan dan lahan milik
masyarakat.
TATA KELOLA GAMBUT MEMBENTUK KESEIMBANGAN BARU
Di areal pemulihan gambut, tidak terjadi lagi kebakaran dan
perikehidupan kembali tumbuh
Tidak terdapat hotspot dan firespot pada areal Pemulihan Ekosistem Gambut yang dipulihkan
Labuhan Batu, Sumatera Utara (lingkaran merah)
KPHP Gedong Wani, Kabupaten Lampung Selatan. Mengelola entitas
hutan bersama Kelompok Tani Hutan “Agro Sumber Rejeki” telah
mampu memproduksi minyak serah wangi (lemon grass oil). Dalam
sebulan tidak kurang dari Rp. 8 juta mengalir ke kas kelompok tani
hutan agro sumber rejeki. Selain minyak sereh, saat ini juga sedang
upaya pengembangan produk sereh wangi yang akan diproduksi
dalam bentuk balsam sereh.
KPH Batulanteh, Sumbawa. Kelompok Tani Hutan Brang Tampu di
Dusun Panik, Sumbawa, memproduksi kopi arabika 5.292 kilogram
dan kopi robusta 19.450 kilogram. Produksi Kemiri sebesar 316,24
ton mengisi sebagian besar pendapatan petani hutan. Produk lain
madu sebesar 4,5 ton di tahun 2018. Kopi, madu dan kemiri adalah
primadona di KPH Batu Lanteh. Sejak Pemerintah mendorong usaha
hasil hutan bukan kayu, KPH Bau Lanteh belum lagi terdengar cerita
soal pembukaan lahan di Kawasan hutan secara illegal.
TN. Bromo Tengger Semeru. Berawal dari 5 Jip, yang ongkos
jalannya masih berkisar di angka Rp 25.000. Sampai saat ini, sudah
ada lebih dari 600 unit Jip yang beroperasi di kawasan wisata
Bromo. Dalam sehari supir jip bias membawa pulang Rp. 450.000.
Selain itu terdapat juga Paguyuban Kuda di Kawasan Wisata Bromo,
dengan anggota sebanyak 400 orang. Tarif untuk menaiki kuda ini
berkisar Rp. 150.000 sekali jalan atau Rp. 250.000 rupiah untuk
Pulang-Pergi (PP). Tercatat pada tahun 2018 sebanyak 825.206
wisatwan datang ke TN Bromo Tengger Semeru.
TN. Tanjung Puting. Wisatawan menyusuri Sungai Sekonyer untuk
menikmati keindahan alam tropika menuju Camp Leaky untuk
trekking dan melihat Orangutan. Kapal-kapal ini dioperasikan oleh
masyarakat sekitar yang biasanya disewa dengan sistem paket
termasuk menginap. Biaya sewa berkisar Rp.50 juta selama 4
hari untuk 4-8 orang (tergantung ukuran kapal). Jumlah kapal
saat ini berjumlah 96 kapal dan 15 speed boat.
PENGUATAN ENTITAS
DI TINGKAT TAPAKGeliat tapak hutan yang semakin pada skala ekonomi yang
memeratakan ekonomi wilayah
K e s a t u a n P e n g e l o l a a n H u t a n T a m a n N a s i o n a l
KERJA KOREKTIF GAKKUM
562 684529
902
1439
2015 2016 2017 2018 2019
238
597
1094
1428
1734
2015 2016 2017 2018 2019
48
220126 158
659
2015 2016 2017 2018 2019
25
40 39
23 25
2015 2016 2017 2018 2019
858
Penanganan Pengaduan Pengawasan Izin Sanksi Administratif Kesepakatan di Luar
Pengadilan
Hakim Bersertifikasi
Lingkungan
4,116Penanganan Pengaduan
1,211Sanksi Administratif
152Kesepakatan di Luar Pengadilan
26Gugatan Perdata Melalui
Pengadilan
757P-21
1,228Operasi
194Fasilitasi Polisi & Jaksa
2 I n k r a c h t( S u d a h
E k s e k u s i )
7 I n k r a c h t ( P r o s e s
E k s e k u s i )
2 I n k r a c h t( P e r s i a p a n
E k s e k u s i )
- U p a y a h u k u m / P K
9 P r o s e s S i d a n g
( P N )
2 P e n d a f t a r a n
G u g a t a n
Putusan Perdata Terbesar
dalam Sejarah Indonesia” 4P e n y u s u n a n
G u g a t a n
GUGATAN PERDATA
38
65 68 76
4327 18
137
217
77
2539
88
172
138
2015 2016 2017 2018 2019
118
150134
166189
48 4534 32 35
2015 2016 2017 2018 2019
757 P-21 194 Fasilitasi
476Perambahan
290TSL
462Pembalakan Liar
5,091Pengawasan Izin
19.4IDR Triliun Nilai
Putusan
11 Inkracht
19.3IDR Triliun
Belum Eksekusi
TERIMA KASIH