PowerPoint Presentation
PendahuluanPada geologi minyak bumi dan kimiawi, perengkahan adalah proses dimana molekul organik komplex terkonversi menjadi molekul sederhana (contoh : hidrokarbon ringan) dengan cara pemutusan ikatan rangkap C=C pada awalnya. laju perengkahan dan produk akhir sangat dipengaruhi oleh temperatur dan keberadaan katalis.
1.2. Rumusan Masalah
Apa itu proses perengkahan ?Menunjukan reaksi yang terjadi, uraian proses, diagram alir,sifat fisik dan kimia bahan baku serta produkApa kegunaan dari produk hasil proses perengkahan ?
1.3. Tujuan1.3.1 Dapat menjelaskan apa itu perengkahan1.3.2 Dapat memberikan gambar diagram alir dari proses perengkahan1.3.3 Dapat menunjukan reaksi yang terjadi, sifat fisik dan kimia bahan baku dan produk1.3.4 Dapat memberikan informasi kegunaan dari produk hasil perengkahan
Perengkahan TermisThermal (thermal Cracking) adalah suatu proses pemecahan rantai hydrocarbon dari senyawa rantai panjang menjadi hydrocarbon dengan rantai yang lebih kecil melalui bantuan panas. Suatu proses perengkahan thermal bertujuan untuk mendapatkan fraksi minyak bumi dengan boiling range yang lebih rendah dari feed (umpannya). Sifat Fisik dan Kimia Bahan Baku dan Produk
Sifat fisik dan kimia bahan bakuMinyak mentahCrude oil mengandung sejumlah senyawaan non hidrokarbon, terutama senyawaan Sulfur, senyawaan Nitrogen, senyawaan Oksigen, senyawaan Organo Metalik (dalam jumlah kecil/trace sebagai larutan) dan garam-garam anorganik (sebagai suspensi koloidal).
Sifat fisik dan kimia produk
GasolineRentang rantai karbon : C6 sampai C11Trayek didih : 50 sampai 85CPeruntukan : Bahan bakar motor, bahan bakar penerbangan bermesin piston, umpan proses petrokomia
HGOHGO juga komponen Automotive Diesel Oil (ADO). Umumnya produk LGO dan HGO langsung di-blending menjadi ADO atau solar.
Reaksi Yang Terjadi
a. Diagram Alir Proses Vibreaking
b. Diagram Alir Proses Perengkahan Fasa Campuran
c. Diagram Alir Proses Perengkahan Fasa Uap
Perengkahan Katalis
Metode ini menggunakan katalis asam padat dan menggunakan temperatur yang tinggi untuk menghasilkan proses untuk menguraikan molekul hidrokarbon yang besar menjadi yang kecilSifat Fisik dan Kimia Bahan Baku dan Produk
Sifat fisik dan kimia bahan bakuMinyak mentahCrude oil mengandung sejumlah senyawaan non hidrokarbon, terutama senyawaan Sulfur, senyawaan Nitrogen, senyawaan Oksigen, senyawaan Organo Metalik (dalam jumlah kecil/trace sebagai larutan) dan garam-garam anorganik (sebagai suspensi koloidal).
Magnesium SilikaRumus Molekul: MgO3SiBerat Molekul: 100,39 gmol1Densitas : 2,51 gcm3
GasolineRentang rantai karbon : C6 sampai C11Trayek didih : 50 sampai 85CPeruntukan : Bahan bakar motor, bahan bakar penerbangan bermesin piston, umpan proses petrokomia
Minyak ringanMinyak mentah ringan (light crude oil) yang mengandung kadar logam dan belerang rendah, berwarna terang dan bersifat encer (viskositas rendah).
Flue gasRentang rantai karbon : C1 sampai C5Trayek didih : 0 sampai 50CPeruntukan : Gas tabung, BBG, umpan proses petrokomia.
Reaksi Yang Terjadi
Diagram Alir Proses Perengkahan Shell 2 tingkat
Diagram Alir Proses Perengkahan Hodresid
Diagram Alir Proses Perengkahan Katalis Unggun Tetap
Diagram Alir Proses Perengkahan Suspensoid
3.1 KesimpulanPerengkahan adalah proses dimana molekul organik kompleks terkonversi menjadi molekul sederhana (contoh : hidrokarbon ringan) dengan cara pemutusan ikatan rangkap C=C pada awalnya. laju perengkahan dan produk akhir sangat dipengaruhi oleh temperatur dan keberadaan katalis. Proses perengkahan ada 3 jenis yaitu ; perengkahan termis dan perengkahan katalis.Thermal (thermal Cracking) adalah suatu proses pemecahan rantai hydrocarbon dari senyawa rantai panjang menjadi hydrocarbon dengan rantai yang lebih kecil melalui bantuan panas. Suatu proses perengkahan thermal bertujuan untuk mendapatkan fraksi minyak bumi dengan boiling range yang lebih rendah dari feed (umpannya).Metode ini menggunakan katalis asam padat dan menggunakan temperatur yang tinggi untuk menghasilkan proses untuk menguraikan molekul hidrokarbon yang besar menjadi yang kecil. katalis yang biasa digunakan adalah alumina, silica, zeolit, dan beberapa jenis lainnya seperti clay.
3.2 SaranMenurut kami, makalah yang kami buat belum seutuhnya pantas untuk dijadikan bahan referensi untuk teknologi pengolahan minyak bumi, karena pada makalah ini kami tidak menjelaskan seluruh proses yang terjadi pada masing masing jenis perengkahan katalis dan termal. Selain itu reaksi kimia yang kami buat dalam makalah ini adalah reaksi kimia keseluruhan untuk perengkahan katalis dan termal.
Recommended