MODUL 7
PEKERJAAN ATAP
Ada beberapa tahap dalam item pekerjaan atap, yaitu pekerjaan kuda-
kuda dan pekerjaan rangka atap. Setelah kedua tahap selesai, pekerjaan
selanjutnya adalah proses kerja penutupan atap. Pembuatan dan penyetelan
rangka kuda-kuda dilakukan di atas tanah. Setelah selesai barulah rangka kuda-
kuda dilepaskan kembali untuk dibawa ke atas rumah.
Sudah barang tentu Anda mengetahui apa itu apap. Atap adalah unsur
bangunan yang berfungsi sebagai penutup bagian atas suatu bangunan.
Pekerjaan atap ini memiliki tiga unsur, yaitu kuda-kuda, rangka atap, dan
penutup atap.
Pembentukan Atap Rumah dengan Kuda-kuda Atap
Kuda-kuda adalah balok kayu dengan ukuran tertentu yang dibentuk
sehingga membentuk segitiga sama kaki. Setelah kuda-kuda telah kita susun
baru kita dapat kita letakan pada beton ring balk bersudut tertentu dengan fungsi
sebagai pembentuk model atap bangunan, tumpuan balok gording, dan rangka
atap genting.
Kuda-kuda dihitung dengan satuan m3 dengan kebutuhan bahan baku
balok kayu yang bervariasi sesuai dengan penggunaannya seperti 6/12, 8/12 dan
8/15.
Cara menghitung volume kuda-kuda sebagai berikut.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 1
Volume = luas penampang x panjang x kebutuhan batangMisalnya ukuran balok yang dipakai adalah 8/12 cm dengan panjang 4 m dan kebutuhan batang balok 21 batang maka penghitungnya :Volume = (0,08 x 0,12 cm) x 4 21 btg
= 0,8 m3
Sedangkan untuk membangun kuda-kuda setiap 1 m3 memerlukan
bahan-bahan sebagai berikut.
Kayu balok = 1,2 m3
Paku 10 cm dan 12 cm = 5,8 kg
Baut dan besi pelat = sesuai dengan kebutuhan
Mari kita buat penghitungan kuda-kuda atap dengan sebuah kasus.
Misalnya, akan dibuat kuda-kuda sebanyak 2 buah. Untuk satu buah kuda-kuda
dengan ukuran 8/12 panjang balok tarik = 6 m’ dan tinggi makelar = 2,165 m
maka kebutuhan kayunya sebagai berikut.
a. Balok tarik = 2 x 6 m = 12 m
b. Kaki kuda-kuda = 2 x 4,33 m = 8,66 m
c. Makelar CD = 2,165 = 2,165 m
d. Skor DE + DF = 2 x 2,165 = 4,33 m
= 27,155 m
Jadi, kebutuhan material kuda-kuda di atas sebagai berikut.
Kayu (8/12) = 27,155 x 0,08 x 0,12 m
= 0,260688 m3 = 0,26 m3 (dibulatkan)
= 0,26 + (10% kayu hilang x 0,26)
= 0,286 m3
Paku 10 dan 12 cm = 5,8 kg x 0,286 m3 = 1,6588 kg
Berikut adalah analisis harga satuan material pekerjaan kontruksi kuda-
kuda kayu borneo.
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Pasang kontruksi kuda-kuda kayu borneo
1,1 m3 Kayu borneo, balok 1.800.000 1.980.000
15 kg Besi strip 20.250 303.750
0.8 kg Paku biasa 2”- 5” 14.000 11.200
Jumlah 2.294.950
Keterangan :
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 2
1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
Catatan Griya
1. Pada contoh rumah tipe 36/120 tidak menggunakan kuda-kuda rangka
atap, hanya gording dan nok
2. Pada umumnya, pembangunan rumah saat ini lebih banyak
menggunakan rangka atap baja ringankarena lebih awet dan tahan rayap.
Oleh karena itu, perhitungan RAB rumah tipe 36/120 menggunakan atap baja
ringan
Kaso dan Reng sebagai Rangka Atap
Rangka atap terdiri dari gording, usuk, dan reng. Pekerjaan atap
tergantung dari jenis penutup atap yang dipakai. Sebagai contoh, bila penutup
atap yang dipakai hanya asbes atau seng maka rangk hanya memaki gording.
Atap yang memerlukan rangka atap adalah genting beton, genting plentong,
genting glazur, asbes genting dan genting metal.
Kaso adalah balok kayu dengan ukuran 4 x 6 cm atau 5 x 7 cm yang
berfungsi sebagai dudukan reng. Kaso dipasang dengan jarak rata-rata 50 cm.
Sementara reng adalah balok kayu berukuran 2 x 3 cm atau 3 x 4 cm yang
berfungsi sebagai sebagai dudukan atap genting. Jarak harus disesuaikan
dengan ukuran genting.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 3
Jadi, dapat disimpulkan biaya kebutuhan material untuk pemasangan kuda-kuda atap ukuran 8/12 adalah = kebutuhan material kuda-kuda x harga satuan material pekerjaan kontruksi kuda-kuda kayu borneo= 0,286 m2 x Rp. 2.294.950= Rp. 656.355,7= Rp. 656.356 (dibulatkan)
Volume rangka atap dinyatakan dengan satuan m2. cara
penghitungannya sebagai berikut.
Analisis harga satuan material pemasangan kaso dan reng genting beton
kayu borneo per m2 sebagai berikut.
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Pasang kaso 5/7 + reng ¾ genting beton kayu borneo
0,011 m3 Kayu kaso 5/7 2.500.000 27.200
0,006 m3 Kayu reng ¾ 2.500.000 15.000
0,150 kg Paku biasa 2”- 5” 14.000 2.100
Jumlah 44.600
Keterangan :1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
Aksesoris Atap Bernama Nok Genting
Nok genting merupakan aksesori atap agar rumah dapat terlihat lebih rapi
dan estetis. Merupakan sisi atap yang teratas dan selalu dalam keadaan datar
serta umumnya menentukan arah bangunan. Fungsi nok genting adalah sebagai
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 4
Volume = panjang sisi miring x lebar atap = (2 x 3,7 m) x 6 m= 44,4 m3
Jadi, dapat disimpulkan biaya kebutuhan material untuk pemasangan rangka atap adalah= volume rangka atap x harga satuan material pemasangan kaso dan reng= 44,4 m2 x Rp. 44.600= Rp. 1.980.240
pengikat pertemuan antara dua susunan atap genting sehingga atap genting
tidak akan terlepas dari dudukan reng kayu. Ada berbagai macam bentuk dan
kegunaan nok genting antara lain :
Nok atas
Nok segi tiga
Nok ujung
Nok pinggir
Volume nok genting beton dihitung menjumlahkan semua balok nok dan
jurai luar yang akan ditutup nok genting. Contoh cara menghitung volumenya bila
gording kayu berukuran lebar 8 cm, tinggi 12 cm, dan panjang 6 m, sesuai
dengan contoh rumah tipe 36/120 dihitung dengan satuan m3.
Analisis harga satuan material pemasangan kaso dan reng genting beton
kayu borneo per m2 sebagai berikut.
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Pasang nok genting beton
3,5 bh Nok genting beton 20.000 70.000
0,05 kg Paku biasa 2”-5” 14.000 700
10,8 kg Portland cement (PC) 1.050 11.340
0,032 m3 Pasir pasang 140.000 4.480
1 kg Semen warna 2.000 2.000
Jumlah 88.520
Keterangan :1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 5
V = P x L x T= 6 x 0,08 x 0,12 m= 0,0576 m3 = 0,058 m3 (dibulatkan)
Keterangan :P = jumlah semua panjang kontruksi kuda-kuda kayu yang berukuran samaL = lebar penampang kayuT = tinggi penampang kayu
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
Tip Griya
Perletakan antara gording sebaiknya tidak melebihi 150 cm. Hal ini dilakukan
untuk menghindari lendutan pada rangka atap kaso dan reng.
Perlindungan Menyeluruh pada Rumah dengan Pemasangan Penutup Atap
Pada dasarnya pemasangan genting, baik itu genting tanah, genting
beton, genting keramik, dan genting metal, adalah sama. Genting selalu
dipasang di atas konstruksi atap yang terdiri dari gording, usuk, dan reng.
Genting dipasang tepat di atas reng dengan sudut k emiringan 20o – 40o.
Agar genting dapat terpasang dengan baik, rapi dan tidak ada celah yang
dapat menimbulkan kebocoran maka pemasangan reng hendaknya tegak lurus
dengan kaso. Jarak reng harus disesuaikan dengan ukuran genting.
Untuk menghitung biaya pemasangan genting dapat diambil contoh kasus
dengan menggunakan jenis bahan genting beton dengan panjang 25 cm dan
lebar 20 cm. Sedangkan rangka kaso 5/7 dan reng 3/4 dengan luas atap 60 m2
sesuai dengan contoh rumah tipe 36/120. satuan pekerjaan pemasangan genting
adalah m2.
Volume rangka atap dinyatakan dengan satuan m2. cara
penghitungannya dengan contoh rumah tipe 36/120 sebagai berikut.
Analisis harga satuan material pekerjaan atap genting beton per m2
sebagai berikut.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 6
Volume = L = Lra = 60 m2
Keterangan :L = jumlah luas bidang atapLra = luas bidang atap (kaso dan reng)
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Pasang atap genting beton
11 bh Genting beton 7.000 77.000
0,03 kg Paku biasa 2”- 5” 14.000 420
Jumlah 77.420
Keterangan :1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
Menahan Ujung Genting dengan Lisplang
Papan lisplang terletak di ujung lepas genting dan berfungsi sebagai
penahan ujung genting agar terlihat rapi. Biasanya ukuran papan lisplang yang
umum digunakan adalah dengan tebal 3 cm dan lebar 20 cm (3/20). Satuan
dalam pekerjaan ini adalah mi1.
Analisis harga satuan material pembuatan danpemasangan lisplang per
m sebagai berikut.
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Pembuatan dan pemasangan lisplang kayu kamper ukuran (3 x 20) m
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 7
Jadi, biaya pekerjaan atap genting beton = 60 m2 x Rp. 77.420= Rp. 4.645.200
Volume = panjang = ( 6 + 6 m) = 12 m
0,0072 m3 Kayu kamper, papan 3.500.000 25.200
0,050 kg Paku biasa 2”- 5” 18.000 900
Jumlah 26.100
Keterangan :1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
Variasi Jenis Bahan Penutup Atap
Tidak perlu ditanyakan lagi, bahwa sebuah rumah harus selalu memiliki
penutup atap untuk melindungi penghuninya dari hujan atau panas matahari.
Namun, apakah Anda tahu jenis penutup atap apa yang baik bagi rumah? Nah,
untuk bahan pertimbangan sebelum Anda memilih penutup genting, berikut
adalah beberapa jenis penutup atap dilengkapi kelemahan dan kelebihannya.
Tip Griya
Untukmemilih genting tanah yang bagus sebaiknya
Anda memerhatikan warnanya. Warna merah yang merata yang berarti
pembarakannya merata dangenting tersebut berkualitas baik
Genting yang baik adalah yang terdengar nyaring
apabila diketuk-ketuk karena berarti telah mengalami pembakaran yang
matang.
Pilihlah genting yang rapi dan ukurannya relatif sama
sehingga dapat memudahkan pemasangan
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 8
Jadi, kira-kira biaya pemasangan dan pembuatan papan lisplang 3/20= panjang lisplang x biaya satuan material pembuatan dan pemasangan lisplang= 12 m x Rp. 26.100= Rp. 313.200
Untuk pemeliharaan, supaya genting tanah tidak
cepat lumutan ada baiknya Anda menggunakan cat khusus atap.
Genting Tanah Liat
Jenis genting inilah yang paling banyak digunakan masyarakat
Indonesia karena harganya relatif murah dan banyak tersedia di toko-toko
material. Genting tanah ini terbuat dari tanah liat yang kemudian dibakar
dengan suhu yang sangat tinggi untuk mendapatkan kekuatan yang cukup
dan daya tahan yang cukup lama.
Tipe genting ini bervariasi, mulai dari tipe S (vlaam), tipe kodok, tipe
plentong, tipe Morando, dan tipe Turbo. Genting tipe S merupakan tipe yang
paling sederhana dilihat dari bentuk dan kualitas. Genting ini cukup baik
menahan air. Sementara tipe plentong bentuknya mirip dengan genting tipe
S, tetapi memiliki bentuk yang lebih terstruktur yang membuat genting ini
lebih rapi dan kuat ketika menahan beban pijakan manusia di atasnya.
Sedangkan genting tanah tipe kodok strukturnya lebih kokoh dan tebal
dengan tonjolan bulat di bagian bawah yang menjadi pengunci antara genting
satu dengan lainnya.
Kelebihan
Murah dan mudah diperoleh
Tidak menyerap panas sehingga menamabh
kesejukan pada ruangan
Kekurangan
Dibanding dengan jenis genting yang lain, jenis ini
tidak terlalu kuat
Sering ditumbuhi lumut
Genting Beton
Genting beton berasal dari campuran pasir, semen dan bahan
pangikat, zat aditif yang berupa penguat, dan bahan pewarna. Ukuran
genting beton bervariasi tergantung pada bentuk dan tipenya.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 9
Genting beton biasanya sudah terpabrikasi. Hal ini menyebabkan
ukuran genting selalu sama sehingga memudahkan dalam pemasangan
Kelebihan
Genting memiliki banyak warna pilihan
Meskipun murah genting beton memiliki kekuatan
sampai dengan 20 tahuan
Sangat kuat menahan beban
Kekurangan
Genting beton memiliki sifat menyerap panas
sehingga ruangan di bawah nya akan mudah menjadi panas
Genting Keramik
Bahan baku atap genting keramik terbuat dari tanah dengan diberi
campuran khusus dan dilapisi bahan keramik. Untuk mendapatkan genting
yang berkualitas dan tingkat presis, genting ini dibakar dalam temperatur
yang sangat tinggi. Bentuk dan ragamnya bermacam-macam tergantung dari
prosedurnya.
Kelebihan
Genting keramik cukup kuat, kokoh dan menahan
bobot yang berat
Antilumut, tahap api dan licin sehingga air dapat
mengalir dengan mudah
Kadar keawetannya cukup lama dapat mencapai 30
tahun dan tidak memerlukan perawatan khusus
Kekurangan
Harga di pasaran relatif mahal karena waktu dan
biaya pembuatannya cukup besar
Tidak semua toko material menyediakan genting
jenis keramik
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 10
Genting Asbes
Atap genting asbes berasal dari campuran semen danbahan serat
yang dipadatkan. Bentuk dan ukurannya beragam dengan tipe gelombang
antara lain gelombang 5 ½, gelombang 6 ½ dan gelombang 14.
Biaya pemasangan atap asbes cukup murah karena dalam
pemasangannya pekerjaan ini tidak memerlukan kaso dan reng sehingga
penggunaan kayu lebih sedikit.
Kelebihan
Harga atap asbes dan biaya pekerjaan lebih murah
Sangat mudah didapatkan di pasaran
Kekurangan
Atap ini menyerap panas sehingga ruangan yang ada
di bawahnya menjadi panas
Mudah ditumbuhi lumut
Tidak dapat menahan bobot yang berat
Tidak tahan lama
Genting Sirap
Atap gentng sirap berbahan baku kayu ulin dan kayu jati. Bentuknya
berupa lembaran tipis dengan panjang 40-60 cm, leber 7-20 cm, dan tebal 3-
5 mm. genting sirap dipasang dengan susunan berlapis sehingga
memungkinkan air tidak dapat bocor. Bisanya pemasangan genting sirap
menggunakan sudut kemiringan 25o-40o.
Kelebihan
Bobotnya ringan, kuat, dan kokoh menahan beban
yang berat
Tidak menyerap panas
Memiliki keindahan yang tinggi
Kekurangan
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 11
Waktu pemasangan relatif lama
Apabila terjadi kebocoran, sangat sulit menentukan
dimana letak kebocorannya
Harga relatif mahal disebabkan bahannya terbuat
dari kayu yang jarang didapatkan di pasaran
Genting Metal (Zincalume)
Atap genting metal yang terbuat dari zincalume merupakan
bahanpenutup atap yang terbilang baru dari segi pemakaian untuk rumah
hunian. Jenis genting ini sangat unggul biola dibanding dengan jenis genting
lainnya.
Bahan dasar genting ini terdiri dari zinc atau seng (Zn) dan campuran
alumunium (Al) untuk menghindari karat.
Kelebihan
Bobotnya ringan, tetapi kokoh dan kuat bila menahan
beban yang berat
Harganya relatif murah
Pilihan warna beraga,
Meski mengandung seng genting metal tidak akan
menyerap panas
Kelemahan
Genting jenis ini jarang didapatkan di tokoh-tokoh
material kecil.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 12
PLAFON : PEMBATAS RANGKA RUMAH DAN RANGKA ATAP
Awalnya, plafon hanya berfungsi sebagai peredam kebisingan suara dan
peredam panas yang berasal dari sinar matahari yang mengenai atap. Namun,
sering perkembangan waktu dan tren, kini plafon menjadi bagian elemen yang
berfungsi sebagai pemanis tampilan rumah.
Plafon atau yang sering juga disebut langit-langit adalah suatu lapisan
yang membatasi antara rangka rumah dengan rangka atap. Untuk mencapai
kualitas plafon dengan baik sangat tergantung dengan bentuk atau struktur
bangunan serta jenis bahan plafon yang digunakan. Ini disebabkan setiap jenis
bahan plafon memiliki karakter dan spesifikasi yang berbeda-beda. Pemilihan
jenis bahan plafon harus disesuaikan dengan kebutuhan agar desain dan fungsi
yang direncanakan dapat tercapai.
Nah, apa fungsi plafon pada struktur bangunan rumah? Ada beberapa
fungsi plafon yang perlu Anda ketahui sebagai berikut.
Membatasi tinggi suatu ruangan
Isolasi panas yang datang dari atap
Meredam suara air hujan yang jatuh di atas atap
Menahan kotoran yang mungkin datang dari atap
Membuat ruangan di bawah tampak bersih
Menutup rangka atap sehingga tidak tampak dari
bawah
Tempat mengguntungkan bola lampu dan kipas
angin
Untuk meletakkan kabel-kabel listrik pada bagian
atasnya.
Untuk mengukur tinggi plafon juga tergantung pada berbagai faktor
pertimbangan, yaitu iklim, desain rumah, dan tentunya selera pemilik rumah
tinggal tersebut.
Tipe Griya
- Untuk bangunan rumah yang di iklim panas, plafon yang tinggi akan
memberikan kesejukan yang lebih baik di dalam ruangan
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 13
- Sedangkan bangunan yang berada di iklim dingin, lebih baik plafon di-
setting lebih rendah
Jenis Bahan Plafon
Jenis-jenis plafon yang baik digunakan untuk rumah tinggal, yaitu plafon
eternit, plafon gipsum, dan plafon kayu. Untuk mempermudah Anda ketika
memilik jenis plafon berikut beberapa bahan-bahan yang sering digunakan.
1. Plafon Eternit
Plafon eternit biasanya berasal dari bahan asbes yang dibuat dari
campuran semen dan kain perca. Eternit di pasaran berukuran 100 x 100 cm.
Finishing dari eternit sebaiknya menggunakan cat tembok atau khusus
plafon.
Kelebihan
- Harganya relatif terjangkau dan mudah dicari
- Membuat ruangan menjadi lebih sejuk
- Tidak lapuk jika terkena tetesan air
Kekurangan
- Eternit mudah patah bila tidak hati-hati pada saat pemasangan
2. Plafon gipsum
Plafon gipsum berbahan dasar gyps yang diolah secara pabrikasi.
Dilihat dari bentuknya hampir sama dengan kapur hanya saja lebih halus.
Produk pabrik ini di kedua sisinya dilapisi kerta. Anda akan melihat plafon
jenis ini di pasaran berbentuk lembaran, gipsum juga berbentuk lis dengan
panjang maksimum 2,7 m.
Gipsum memiliki ukuran yang berbeda-beda sesuai dengan
karakteristiknya. Untuk plafon akustik biasanya berbentuk lembaran
berluabng-lubang kecil agar plafon ini kedap suara, sedangkan untuk plafon
wet area bersifat anti air. Ukuran standar plafon gipsum adalah tebal 6,5 mm,
lebar 1,2 m, dan panjang 2,4 m. untuk finishing plafon gipsum Anda dapat
menggunakan cat tembok atau cat khusus plafon.
Kelebihan
- Tidak mudah terbakat dan tidak menyebarkan api
- Tidak akan dimakan rayap
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 14
- Stabil dan tidak memuai/susut
- Mudah dipotong dengan pisau cutter
Kekurangan
- Tidak kuat menahan bobot yang berat
- Kurang tahan terhadap air, seperti rembesan dan kebocoran.
3. Plafon Kayu
Plafon berbahan kayu sangat beragam diantaranya lumber, tirplek,
multipleks, teakwood, MDF, dan particle board, Lumber sering berasal dari
kayu pinus meranti dan merbau yang berbentuk papan. Tripleks, multipleks,
dan teakwood berasal dari kayu sengon yang diolah menjadi kayu lapis.
MDF merupakan bahan plafon dari kayu yang berbahan dasar kertas
daur ulang dan dipadatkan dalam bentuk lembaran. Sementara particel board
terbuat dari serbuk kayu yang dipadatkan dalam bentuk lembaran.
Kelebihan
- Bobot ringan
- Mudah dipotong dan dibentuk sesuai dengan desain
- Tidak mudah patah
Kekurangan
- Mudah mengalami muai atau susut
- Tidak tahan terhadap serangga pengerat seperti rayap
- Tidak tahan air dan juga mudah terbakar
Pemasangan Plafon
Dalam bagian ini, akan dijelaskan tentang bagaimana penghitungan
material dalam pekerjaan plafon dengan contoh kasus. Sebagai contoh kasus
adalah jenis gipsum dengan rangka plafon menggunakan besi hollow.
a. Pekerjaan pembuatan dan pemasangan rangka plafon
Rangka plafon berfungsi sebagai penggantung papan gipsum yang
dipasang menggunakan sekrup. Sementara itu, yang digunakan sebagai
penggantung plafon pada rangka atap adalah besi root. Material rangka
plafon adalah besi hollow 2 cm x 4 cm. Satuan dalam perhitungan pekerjaan
rangka plafon adalah m2.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 15
Volume rangka plafon hitungannya sama dengan luas ruangan yang
akan dipasang plafon gipsum.
Analisis harga satuan material pekerjaan rangka plafon per 1 m2
sebagai berikut.
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Pasang rangka langit-langit (20 x 30 cm) dan plafon gipsum board, tebal 9 mm
0,012 m3 Kayu balok 2.500.000 30.000
0.100 kg Paku biasa 2” – 5” 18.000 1.800
0.364 lbrGipsum board (120 x 240 x 9) mm
50.000 18.200
0,11 kg Paku sekrup 25.000 2.750
Jumlah 52.750
Keterangan :1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
b. Pemasangan Plafon Gipsum
Material yang akan digunakan sebagai contoh adalah plafon gipsum 9
mm. satuan dalam penghitungan plafon gipsum adalah m2 dan volume yang
digunakan sebagai ukuran beberapa penggunaan plafon nantinya dapat
menggunakan volume rangka plafon yang sebelumnya telah dihitung.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 16
Volume = R = 51,83 m2
= 52 m2 (dibulatkan)Keterangan :R = jumlah luas ruangan yang akan dipasang plafon gispum
Berikut adalah contoh perhitungan plafon gispum sesuai contoh
rumah 36/120.
Analisis harga satuan material untuk pemasangan plafon gipsum
sebgaai berikut.
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Plafon gipsum board, tebal 9 mm
0,364 lbrGypsum Board (120 x 240 x 9) mm
130.000 47.320
0,11 kg Paku sekrup 15.000 1.650
Jumlah 48.970
Keterangan :1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
c. Pemasangan Lis Gipsum
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 17
Volume = R = 51,83 m2
= 52 m2 (dibulatkan)Keterangan :R = jumlah luas ruangan yang akan dipasang plafon gispum
Jadi, biaya material pekerjaan pemasangan plafon gipsum= luas permukaan plafon x harga satuan material pemasangan plafon gipsum= 52 m2 x Rp. 48.970= Rp. 2.546.440
Pada sudut pertemuan antara hollow dengan acian dinding bata
terdapat percantikan gipsum yang sering disebut sebagai lis gipsum. Fungsi
dari lis tersebut adalah untuk menambah keindahan sebuah ruangan di
dalam rumah. Satuan perhitungan pemasangan lis gipsum adalah m2
Berikut adalah contoh perhitungan lis gipsum sesuai contoh rumah
36/120.
Analisis harga satuan material untuk pemasangan lis gipsum per m’
sebagai berikut.
URAIAN PEKERJAANHARGA SATUAN
(dalam Rp)
JUMLAH HARGA
(dalam Rp)1 m2 – Pasang lis plafon
1,050 m’ Lis gipsum 15.000 15.750
Jumlah 15.750
Keterangan :1. Tabel di atas merupakan contoh analisis harga satuan
2. Item-item jenis pekerjaan dapat berubah sesuai kebutuhan di lapangan
3. Harga hanya berisi analisis satuan harga material dan belum termasuk
harga tukang, mandor, kepala tukang, IMB, biaya kuli turun, keamanan
lingkungan, dan lainnya di luar item pekerjaan
4. Harga mengacu harga standar toko bangungan dan bahan material di
Jakarta pada Mei 2009 dengan kualitas yang baik.
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 18
Volume = Ls = 50,4 m2
= 50 m2 (dibulatkan)Keterangan :Ls = jumlah keliling ruangan yang akan dipasang lis gipsum
Jadi, biaya material pekerjaan pemasangan lis plafon gipsum= luas permukaan plafon x harga satuan material pemasangan lis gipsum= 50 m2 x Rp. 15.750= Rp. 787.500
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB Ir. Muji Indarwanto MM. MT.
MATERIAL BANGUNAN 19