Download pdf - PENCEMARAN PESISIR DAN LAUT MANSUR RUMATA.pdf

8/18/2019 PENCEMARAN PESISIR DAN LAUT MANSUR RUMATA.pdf

1/6

TUGAS

PENCEMARAN PESISIR DAN LAUT

Oleh :

Nama : Mansur Rumata

Nim : 201364014

Prodi : Ilmu Keluatan

Jurusan Manajemen Sumberdaya Perairan

Fakultas Perikanan Dan Ilmu Kelautan

Universitas Pattimura

Ambon

2016


2/6

1. Berikan contoh-contoh klasifikasi jenis bahan pencemar berdasrkan sumber pencemar

baik pesisir maupun laut.?

Jawaban :

Jadi berdasrkan sumber pencemar ini terbagi atas dua yaitu :

1. Sumber Pencemaran Point Source

Yaitu sumber pencemaran yang berasal dari lokasi tertentu saja sperti

cerobong asap pabrik, saluran limba industri. Mengapa di katakan berasal dari

lokasi tertentu saja, hal ini karena pencemaran point source bersifat lokal dan

mempunyai volume yang relativ tetap.

2. Sumber Pencemaran Non Poit Source

Misalnya limpasan dari daerah pertanian yang mengandung pestisida dan pupuk,

limpasan dari daerah pemukiman dan limpasan dari daerah perkotaan. Mengapadikatakan non point source, hal ini karena non point source dapat berupa point source

dalam jumlah yang banyak.

Tetapi sumber pencemar yang masuk atau berasal dari, baik pesisir maupun laut ini

ada juga yang mempunyai bahan pencemar yang bersifat tak toksik dan toksik yaitu :

1.

Bahan pencemar yang bersifat tak toksik

Dimana bahan ini telah ada pada ekosistem secara almiah. Sehingga dapat

menganggu kesetimbangan ekositem melalui perubahan proses fisik dan kimia

perairan. Bahan pencemar tak toksik ini terdiri dari bahan-bahan tersuspensi dannutrient.

2. Bahan pencemar yang bersifat toksik

Biasanya berupa bahan-bahan yang bukan alamiah, yaitu bahan pencemar

yang diproduksi oleh manusia (man made substances). Seperti bahan-bahan kimia

yang bersifat konservatif, misalnya pestisida, diterjen, hidrokarbon dan logam berat

Hg, Cu, Cd, Zn, Pb, dan sebagainya. Bahan pencemar ini dikenal dengan istilah

xenobiotic (bahan pencemar artificial) dimana bahan pencemar ini berasal dari atau

dari limbah tangga maupun dari daerah limpasan pertanian, pabrik dan daerah

perkotaan.


3/6

1. Berikan contoh-contoh klasifikasi jenis bahan pencemar berdasrkan sumber

pencemar baik pesisir maupun laut.?

Jawaban :

Jadi berdasrkan sumber pencemar ini terbagi atas dua yaitu :

1. Sumber Pencemaran Point Source

Yaitu sumber pencemaran yang berasal dari lokasi tertentu saja sperti

cerobong asap pabrik, saluran limba industri. Mengapa di katakan berasal dari

lokasi tertentu saja, hal ini karena pencemaran point source bersifat lokal dan

mempunyai volume yang relativ tetap.

2. Sumber Pencemaran Non Poit Source

Misalnya limpasan dari daerah pertanian yang mengandung pestisida dan pupuk,

limpasan dari daerah pemukiman dan limpasan dari daerah perkotaan. Mengapadikatakan non point source, hal ini karena non point source dapat berupa point source

dalam jumlah yang banyak.

Tetapi sumber pencemar yang masuk atau berasal dari, baik pesisir maupun laut ini

ada juga yang mempunyai bahan pencemar yang bersifat tak toksik dan toksik yaitu :

1. Bahan pencemar yang bersifat tak toksik

Dimana bahan ini telah ada pada ekosistem secara almiah. Sehingga dapat

menganggu kesetimbangan ekositem melalui perubahan proses fisik dan kimia

perairan. Bahan pencemar tak toksik ini terdiri dari bahan-bahan tersuspensi dannutrient.

2. Bahan pencemar yang bersifat toksik

Biasanya berupa bahan-bahan yang bukan alamiah, yaitu bahan pencemar

yang diproduksi oleh manusia (man made substances). Seperti bahan-bahan kimia

yang bersifat konservatif, misalnya pestisida, diterjen, hidrokarbon dan logam berat

Hg, Cu, Cd, Zn, Pb, dan sebagainya. Bahan pencemar ini dikenal dengan istilah

xenobiotic (bahan pencemar artificial) dimana bahan pencemar ini berasal dari atau

dari limbah tangga maupun dari daerah limpasan pertanian, pabrik dan daerah

perkotaan.


4/6

Contoh dari bahan pencemar baik pesisir maupun laut :

Pencemaran oleh minyak

Yaitu Tumpahan minyak ke laut yang berasal dari kapal tanker yang

mengalami tabrakan ataupun kandas, atau dari proses yang disengaja seperti

pencucian tangki, transfer minyak antar kapal maupun kelalaian awak

kapal. Tetapi secara umum pencemaran minyak dari kapal tanker berasal

dari pembuangan air tangki balas.

Pencemaran oleh logam berat

Jenis-jenis Pencemaran logam berat yang ada di pesisir maupun

laut seperti tabel di bawa ini yaitu :

Jenis-Jenis Industri Pembuang Limbah yang Mengandung Logam Berat :

No Jenis Industri Logam Berat

1 Kertas Cr, Cu, Hg, Pb, Ni, Zn

2 Petro-chemical Cd, Cr, Hg, Pb, Sn, Zn

3 Pengelantang Cd, Cr, Hg, Pb, Sn, Zn

4 Pupuk Cd, Cr, Cu, Hg, Pb, Ni, Zn

5 Kilang minyak Cd, Cr, Cu, Pb, Ni, Zn

6 Baja Cd, Cr, Cu, Hg, Pb, Ni, Sn, Zn

7 Logam bukan besi Cr, Cu, Hg, Pb, Zn

8 Kendaraan bermotor, pesawat terbang Cd, Cr, Cu, Hg, Pb, Sn, Zn

9 Gelas, semen, keramik Cr

10 Tekstil Cr

11 Industri kulit Cr

12 Pembangkit listrik tenaga uap Cr, Zn

Pencemaran oleh sampah

Seperti Plastik yang telah menjadi masalah global. Sampah plastik

yang dibuang, terapung dan terendap di lautan. Dan akan terbawah ombak

sehingga terdampar di pesisir pantai.


5/6

Pencemaran oleh Pestisida

Yaitu kerusakan yang disebabkan oleh pestisida adalah dapat

membunuh organisme – organisme dan merusak hewan lainnya, tetapi

pada pestisida bisa membunuh biota air yang ada di laut, karena pestisida

ini bersifat akumulatif.

Pencemaran akibat proses Eutrofikasi

Adalah proses terjadinya peningkatan/pengkayaan nutrisi di

perairan, sehingga senyawa yang mengandung nitrogen atau fosfor, dalam

jumlah banyak. Hal ini dapat mengakibatkan peningkatan produktivitas

primer (ditandai peningkatan pertumbuhan tanaman yang berlebihan dan

cenderung cepat membusuk). Efek lebih lanjut adalah dapat menurunkan

kadar oksigen, penurunan kualitas air, serta menganggu kestabilan

populasi organisme lain yang ada di sekitar..

3. Bagaiman karakteristik kecendrungan susunan zat-zat kimia di laut dan bagaiman

interaksi antara atmosfir di samudera serta proses alam, aliran air dan pergerakan

arus.

http://anjas-cyber.blogspot.com/2013/05/tes-blog-pengertian-pencemaran-laut.htmlhttp://anjas-cyber.blogspot.com/2013/05/tes-blog-pengertian-pencemaran-laut.html


6/6

DAFTAR PUSTAKA

Effendi, H. 2003. Telaah Kualitas Air. Bagi Pengolahan Sumber Daya Dan Lingkungan

Periaran.

Gerlach, S.A. 1981. Marine Pullution. Diagnosis and Therapy.

http://id.wikipedia.org/wiki/Pencemaran_air,

http://www.bplhdjabar.go.id/index.php/did-you-know/lingkungan/305-pencemaran-

air http://alamendah.wordpress.com/2010/08/01/pencemaran-air-di-indonesia

Mukhtasor, 2007. Pencemaran Pesisir dan Laut
http://id.wikipedia.org/wiki/Pencemaran_airhttp://www.bplhdjabar.go.id/index.php/did-you-know/lingkungan/305-pencemaran-airhttp://www.bplhdjabar.go.id/index.php/did-you-know/lingkungan/305-pencemaran-airhttp://alamendah.wordpress.com/2010/08/01/pencemaran-air-di-indonesia/http://alamendah.wordpress.com/2010/08/01/pencemaran-air-di-indonesia/http://www.bplhdjabar.go.id/index.php/did-you-know/lingkungan/305-pencemaran-airhttp://www.bplhdjabar.go.id/index.php/did-you-know/lingkungan/305-pencemaran-airhttp://id.wikipedia.org/wiki/Pencemaran_air