PEGAWAI ANDA BERJIWA
INOVATOR
SEPTO INDARTO
(TEAM DOUBLE S)
WIKIPEDIA: Steve Jobs, Thomas Edison, Benjamin Franklin
Mempunyai seorang pegawai yang berjiwa
inovator adalah sebuah keharusan saat ini.
Mereka akan memberikan nilai baru kepada
perusahaan Anda.
Ide-ide mereka sangat dibutuhkan karena akan
memperkuat kinerja perusahaan saat ini dan
disaat mendatang. Ketika perusahaan berjalan
dengan nilai-nilai lama dan Leadership yang
sudah kuno maka mempunyai pegawai yang
berjiwa inovator adalah ancaman bagi semua
orang, hal ini disebabkan perusahaan sangat
tidak siap dengan perubahan-perubahan yang
akan dilakukan dengan cepat.
Maka tidak heran akan banyak orang yang
merasa iri dan dengki akhirnya politik kantor
digunakan dengan sangat kejam untuk mengusir
pegawai-pegawai yang berjiwa inovator.
Steve Jobs is the real innovator
Mereka akan mencari segala cara dengan
menciptakan isu-isu baru yang tidak revelan
dengan banyak cara tetapi tujuannya hanya satu
untuk mengusir pegawai-pegawai yang berjiwa
inovator.
Perusahaan-perusahaan yang memakai nilai-
nilai baru sangat senang untuk merekrut para
pegawai yang berjiwa inovator, karena ini
merupakan DNA perusahaan untuk menghadapi
berbagai macam perubahan yang akan
diciptakan dari lingkungan internal perusahaan.
Pegawai-pegawai yang berjiwa inovator
mempunyai banyak kelebihan, mereka adalah
orang-orang yang tidak mau membatasi diri,
kemauan belajar yang kuat untuk mempelajari
hal-hal yang baru, berani bertindak untuk
menciptakan persaingan yang positif, berani
bertukar ide dan selalu menemukan ide-ide baru
dalam lingkungan pekerjaan.
Pegawai yang berjiwa inovator selalu merasa
tidak puas, bahwa setiap detik waktu adalah
bekerja untuk mencapai hasil yang lebih baik,
mereka tidak pernah melihat ke masa lalu tetapi
selalu melihat ke masa depan untuk
menciptakan perubahan-perubahan yang besar.
Mereka sadar bahwa persaingan akan semakin
ketat dari waktu ke waktu, mereka mempunyai
kelebihan karena mereka mempunyai ide-ide
yang sangat brilian untuk dijadikan fondasi
perubahan.
Perusahaan-perusahaan diabad 21 selalu ingin
mencari para pegawai yang berjiwa inovator,
karena hal iani merupakan sebuah keharusan
untuk selalu berjalan di rel yang tepat, rel yang
telah diuji kealayakan.
Perusahaan-perusahaan ini akan terus
menciptakan inovasi-inovasi baru karena selalu
ingin menciptakan perubahan besar memasuki
bisnis baru untuk terus berada dalam kompetisi
dan selalu berpikir untuk memenangkan
kompetisi tersebut.
Perusahaan-perusahaan besar seperti Amazon,
Google, Apple, Samsung, LG, AirBus, Boeing
tidak pernah merasa puas dengan riset-riset
yang dihasilkan untuk menciptakan produk-
produk baru, perusahaan-perusahaan tersebut
akan selalu berinovasi untuk menciptakan
produk-produk baru yang disesuaikan dengan
perkembangan jaman. Inovasi-inovasi produk
baru akan selalu menjadi perhatian masyarakat,
karena masyarakat pada abad ke 21 hidup pada
era inovasi yang didukung oleh penyebaran
informasi dalam jumlah luar biasa besar.
Pegawai-pegawai yang berjiwa inovator sangat
dibutuhkan untuk menciptakan hal itu semua,
mereka diberikan ruang untuk bekerja oleh
perusahaan dengan fasilitas riset yang lengkap
dan modal yang cukup untuk mewujudkan ide-
ide mereka. Ide-ide brilian harus diwujudkan
untuk menciptakan hal-hal baru yang dapat
meningkatkan produktivitas manusia dalam
bekerja dan beraktivitas.
Google adalah perusahaan yang sangat
menghargai lahirnya ide-ide baru dan
bagaimana mewujudkannya untuk digunakan
oleh semua orang melalui jaringan internet.
Internet banyak mendorong inovasi-inovai baru
dan itu merupakan bisnis inti Google, bagaimana
meningkatkan produktivitas kerja melalui
jaringan internet.
Ketika internet mulai booming di era 1990-an,
distribusi jalur informasi terjadi ke seluruh
dunia, setiap orang dapat mencari informasi
dengan mudah kemudian dapat menyebarkanya
lagi ke orang lain.
Internet telah banyak melahirkan para pegawai
yang berjiwa inovator karena mereka lahir
dalam dunia yang digerakan oleh revolusi
teknologi. Internet menjadi media penting yang
menyebabkan perubahan dalam cara berpikir
dan cara berproduktivitas.