Pengertian Nilai
• Cabang Filsafat yg membicarakan nilai disebut Aksiologi ( Filsafat nilai )
• Nilai sebagai kata benda abstrak berarti keberhargaan ( Worth) atau kebaikan ( Goodness )
• Nilai pd hakekatnya adalah sifat atau kualitas yang melekat pada suatu obyek ( kenyataan yg bersembunyi dibelakang kenyataan–kenyataan lainnya.
• Menilai artinya kegiatan utk menghubungkan sesuatu dgn sesuatu yg lain, kemudian diambil keputusan.
• Keputusan itu merupakan keputusan nilai yg dapat menyatakan sesuatu itu : berguna, Indah atau Jelek , benar atau salah, baik atau buruk dsb.
email : [email protected]
Nilai mengandung cita-cita, harapan atau keharusan
• Berbicara nilai berati berbicara yg Ideal, ( das sollen ) dan berkaitan dgn bidang Normatif.
• Nilai dipakai utk menjadi landasan, motivasi dlm segala sikap, tingkah laku atau perbuatan.
email : [email protected]
Macam-Macam Nilai :
Menurut Walter G Everet : 1. Nilai ekonomi 2. Nilai kejasmanian 3. Nilai hiburan 4. Nilai sosial 5. Nilai watak 6. Nilai estetis 7. Nilai intelektual 8. Nilai keagamaan
email : [email protected]
Menurut Notonagara :
1. Nilai Material : segala sesuatu yg berguna bagi kebutuhan jasmani
2. Nilai vital : segala sesuatu yg berguna utk dpt mengadakan kegiatan atau aktivitas
3. Nilai kerohanian : segala sesuatu yg berguna bagi rohani. Nilai rohani ada empat :
a. Nilai kebenaran, bersumber pd akal/Rasio b. Nilai keindahan bersumber pada perasaan c. Nilai kebaikan ( Nilai Moral ) bersumber pada kehendak
maunusia d. Nilai religius, merupakan nilai kerohanian tertinggi atau
mutlak ( sumber pada keyakinan dan kepercayaan manusia )
email : [email protected]
Nilai-nilai tersebut abstrak ( nilai dasar ) perlu dijabarkan ke dlm norma. ( Norma Agama, norma Kesusilaan, norma kesopanan Dan norma hukum )
Nilai dasar ( Pancasila )
Nilai Instrumental /Norma (UUD 1945)
Nilai praksis /Konkrit ( UU )
email : [email protected]
Sistem Nilai dlm Pancasila
Pedoman
Arah
Konsep Gagasan
Seseorang
Ttg hal yg :
Baik
berharga
Konsep
Gagasan
Sebagian besar masyarakat
email : [email protected]
Pancasila sbg suatu sistem nilai termasuk nilai moral/ kerohanian/
kebaikan
Pancasila mengakui :
Nilai :
Material
Vital
Nilai : Kebenaran
Estestis
Etis
Nilai :
Religius
email : [email protected]
Kualitas Nilai Pancasila Bersifat Obyektif dan Subyektif
• Menurut Kaelan Nilai Pancasila dikatakan bersifat Obyektif :
1. Rumusan Sila-Sila dari Pancasila bersifat Universal/Umum
2. Inti nilai-nilai Pacasila tidak terikat ruang dan waktu
3. Pancasila terkandung dlm Pembukaan UUD 1945 sebagai Pokok Kaidah Negara yang Fundamental, sehingga sbg sumber hukum positif Indonesia
email : [email protected]
Pancasila bersifat subyektif artinya nilai Pancasila terlekat pd pendukung nilai Pancasila yaitu masyarakat, bangsa dan negara Indonesia
1. Nilai-nilai Pancasila timbul dari bangsa Indonesia sendiri ( Bangsa Indonesia sbg kausa material )
2. Nilai – nilai Pancasila merupakan Filsafat ( Pandangan Hidup ) bgs Indonesia. Diyakini sbg sumber kebenaran, kebaikan, keadilan, kebijaksanaan.
3. Nilai-nilai Pancasila sesuai dengan hati nurani bgs Indonesia. Karena bersumber pada kepribadian bgs Indonesia
Nilai nilai Pancasila mendasari dan memotivasi atas segala
perbuatan baik dlm kehidupan sehari-hari dan kehidupan bernegara.
email : [email protected]
email : [email protected]