MASA BAYI BARU LAHIR
Kuliah 4
Psikologi Perkembangan I
Adriatik Ivanti, M.Psi
PENDAHULUAN
Masa bayi neonate adl : permulaan atau periode awal
keberadaan individu dan bukan sebagai parasit di
dalam tubuh ibu.
Selama periode ini keadaan bayi sama sekali tidak
berdaya namun kemudian lambat laun akan
meningkat kemandiriannya.
PEMBAGIAN MASA BAYI NEONATAL
Periode Partunate (kelahiran – 15/30 menit stlh lahir)
periode ini bermula dari keluarnya janin dari rahim
ibu dan berakhirnya setelah tali pusar dipotong.
Sampai hal ini selesai dilakukan, bayi masih
merupakan pascamatur, yi lingk di luar tubuh ibu
Periode neonate dari pemotongan dan pengikatan
tali pusar sampai sekitar akhir mgg kedua dari
kehidupan pascamatur
CIRI-CIRI BAYI NEONATAL
Setiap periode dalam rentang kehidupan ditandai
oleh gejala perkembangan tertentu yang
membedakan dari periode2 yang mendahului atau
yang mengikuti.
Ada beberapa gejalan yg dpt dikaitkan dgn periode
lain, tetapi ada yg muncul dalam bentuk yang berbeda
selama masa bayi neonatal atau bayi baru lahir.
Ada beberapa ciri periode ini :
CIRI-CIRI MASA NEONATAL
1. Periode tersingkat dr seluruh periode
perkembangan krn dimulai dari kelahiran dan
berakhir ketika bayi berusia 2 mgg lepasnya tali
pusat kriteria fisiologis = ketika bayi kembali
gemuk stlh kehilangan BB
2. Penyesuaian diri yang “radikal” kelahiran itu
normal, tapi tetap merupakan gangguan
perkembangan yg dimulai saat pembuahan
peralihan dari lingkungan rahim ke dunia luar
CIRI-CIRI MASA NEONATAL (CONT)
3. Terhentinya perkembangan pertumbuhan dan perkembangan pesat yg terjadi selama periode pranatal tiba2 terhenti pd saat kelahiran pasti terjadi kemunduran (BB turun) tp nanti akan membaik
4. Masa neonatal merupakan pendahuluan u/ perkembangan selanjutnya
5. Merupakan periode berbahaya bagi perkembangan fisik dan psikologis bayi. Fisik = hrs mlkk pssu diri. Psi = terbentuk sikap dari significant person thdp si bayi
MACAM2 PENYESUAIAN YG DLKK NEONATE
1. Perubahan Suhu didalam rahim suhunya tetap,
tapi di luar rahim suhunya tidak tetap
2. Bernafas Bila tali pusar diputus, maka bayi
mulahi harus bernafas sendiri
3. Mengisap dan menelan perolehan makanan dari
dua kegiatan ini. Refleks2 blm berkembang
sempurna sehingga seringkali si bayi tdk mendapat
makanan yg cukup
MACAM2 PENYESUAIAN YG DLKK NEONATE
(CONT)
4. Pembuangan alat2 pembuangan bayi mulai
berfungsi segera stlh dilahirkan, sebelumnya
pembuangan dilakukan melalui tali pusar
Namun para bayi tsb mengalami semua kesulitan
penyesuaian di atas, paling hanya di beberapa
bagian. Krn ada bayi yang sehat ada yg tidak sehat.
Biasanya bayi yang sehat kesulitan pssu hanya
sesaat, akan berbeda bila bayi lahir prematur, pssu
harus lama.
KONDISI YG MEMPENGARUHI PSSU DIRI
NEONATE
Ada beberapa kondisi yg mempengaruhi pssu si neonate, yaitu :
1. Lingkungan Pranatal si ibu sehat atau tidak, asupan gizi maksimal atau tidak, kemiskinan yg nantinya dpt mengakibatkan komplikasi selama persalinan misal ibu menderita DM, ibu mengalami tekanan yg hebat pd akhir2 kehamilan yg msebabk bayi mjd hiperaktif, sulit makan, gagal menambah BB, sulit tidur, sangat peka dan cepat terganggu.
KONDISI YG MEMPENGARUHI PSSU DIRI
NEONATE (CONT)
2. Jenis persalinan yg berperan disini adalah kepercayaan tradisional mengenai waktu kelahiran, jenis persalinan misal : bayi yg dilahirkan normal biasanya cend lbh kuat dan lebih cepat mssuk diri dgn lingk luar drpd bayi2 yg dilahirkan sec cesar, wanita yg badannya lebih kecil seringkali melahirkan bayi2 yg mati atau membutuhkan alat2 medis, bayi yg dilahirkan dgn alat2 medis dpt mengalami CP, ketidakmampuan motorik, dll.
KONDISI YG MEMPENGARUHI PSSU DIRI
NEONATE (CONT)
3. Pengalaman yg berhubungan dgn persalinan ini kaitannya dgn apakah si ibu byk mkonsumsi obat2 stlh kelahiran atau tidak atau seberapa jauh si ibu terpengaruh obat2an dan mudah atau sulitnya si bayi dapat bernafas.
4. Lamanya periode kehamilan prematur dan postterm bayi yg lahir terlambat jarang tjd krn sdh ada perangsang kelahiran, tapi yg prematur semakin meningkat dulu kriteria prematur hanya BB, tp skrg melibatkan juga
KONDISI YG MEMPENGARUHI PSSU DIRI
NEONATE (CONT)
4. Usia kehamilan, panjang badan bayi, pengerasan tulang, lingkar kepala, iritabilitas, refleks, keadaan gizi, dan penilaian neurologis. Bayi2 yg prematur biasanya mengalami komplikasi dlm mssu diri dgn lingk pascanatal tapi nantinya ia dapat mengejar ketertinggalan
5. Sikap orang tua (ibu & ayah) bila sikap ot kurang menyenangkan maka perlakuan thd bayi akan menghalangi bayi dpt mlkk pssu diri, sebaliknya bila ot sikapnya menyenangkan maka bayi mudah mssu diri
KONDISI YG MEMPENGARUHI PSSU DIRI
NEONATE (CONT)
6. Perawatan pascanatal tergantung tiga aspek, yi
banyaknya perhatian yg diperoleh bayi, banyaknya
rangsangan yg diperoleh dari waktu ke waktu, dan
derajat kepercayaan ot terutama ibu dalam
memenuhi kebutuhan bayi.
PERKEMBANGAN FISIK
1. Ukuran pada saat dilahirkan berat bayi rata-rata
3.4 kg dengan panjang tubuh 49.5 cm. pada
umumnya bayi laki2 lebih berat dan panjang
daripada bayi perempuan
2. Anggota tubuh bayi otot masih kecil dan halus,
gerakan tidak terkendali, tulang juga masih sangat
rapuh jd mudah patah, terdapat rambut2 halus di
pungung dan kepala
PERKEMBANGAN FISIK (CONT)
3. Proporsi fisik kepala lebih besar daripada badan,
hidung sangat kecil dan hampir rata sedangkan
mulut yang kecil seperti celah.
4. Fungsi fisiologis paru2 mulai dipompa dan
pernafasan dimulai, denyut jantung bayi lebih cepat
dibandingkan ordes, gerakan refleks berupa
menghisap bila bayi lapar atau bibirnya disentuh.
AKTIVITAS BAYI
Kegiatan terbesar bayi setelah lahir adalah tidur.
Pengalaman2 pranatal pada saat dilahirkan mempengaruhi kegiatan bayi.
Bayi2 yg sangat giat pada waktu janin cend sangat aktif selama periode lahir. Bayi yg lahir melalui cesar biasanya cenderung kurang aktif.
Gerak refleks gerak mata, bibir dan lidah, mengisap, ketegangan otot, sentakan lutut, dan bersin.
VOKALISASI BAYI
1. Menangis merupakan komunikasi sosial pertama
dari bayi. Menangis dapat terjadi setiap saat.
Aktivitas tubuh yang menyertai tangisan merupakan
petunjuk bahwa bayi membutuhkan perhatian.
EMOSI BAYI NEONATE
Reaksi emosional bayi hanya dapat diuraikan sebagai keadaan menyenangkan dan tidak menyenangkan
Yang pertama ditandai oleh tubuh yang tenang dan yang kedua ditandai oleh tubuh yang tegang menangis.
Ciri menonjol dari keadaan emosi adalah tidak ada tingkatan reaksi yg menunjukkan tingkat intensitas yang berbeda. Apapun rangsangannya, yg dihasilkan adalah emosi yg kuat.
BAHAYA PADA BAYI NEONATE
Periode ini singkat namun paling berbahaya dalam
rentang kehidupan.
Bahaya pada neonate ada 3, yaitu :
1. Bahaya fisik
2. Bahaya psikologis
3. Kedua2nya
Masing2 bahaya ini bila tidak diintervensi dapat
mempengaruhi perkembangan selanjutnya.
BAHAYA FISIK
Beberapa bahaya fisik dapat bersifat sementara
sedangkan beberapa lainnya dapat mempengaruhi
seluruh pola kehidupan individu.
Bahaya fisik yang sangat parah berhubungan dngan
lingk pranatal yg tidak baik, persalinan sulit dan
ruwet, kelahiran bayi kembar, kelahiran prematur dan
pascamatur, kematian bayi
PERSALINAN SULIT DAN RUWET
Persalinan yang sulit dan ruwet biasanya dapat
menyebabkan kerusakan otak sementara atau
seterusnya.
Misal : persalinan yg beresiko mengakibatkan
kerusakan otak adalah bayi yg terlalu besar dan harus
dibantu untuk turun ke saluran persalinan, atau
kelahiran yg dibantu alat2 medis = seperti vacum
atau bayi sungsang.
PERSALINAN SULIT DAN RUWET (CONT)
Pembedahan cesar atau kelahiran yang dipercepat
dapat menyebabkan anoxia, yi hilangnya oksigen
untuk otak yang bersifat sementara.
Bila anoxia sangat hebat maka kerusakan otak akan
jauh lebih besar daripada kalau anoxia hanya
berlangsung bbrp detik.
Efek kerusakan otak sangat sering tampak dalam
perilaku yang tidak terkoordinasi, hiperaktivitas,
kesulitan belajar, dan masalah emosional.
KELAHIRAN KEMBAR
Bayi kembar biasanya lebih kecil dan lebih lemah
daripada bayi tunggal, karena keadaan penuh sesak
dalam periode pranatal.
Bayi kembar biasanya lahir sebelum waktunya dan
menambah permasalhan dalam penyesuaian diri.
POSTMATUR
Kelahiran postmatur berbahaya hanya apabila janin
menjadi begitu besar sehingga memerlukan
penggunaan alat bantu atau pembedahan
Jadi bahaya lebih disebabkan krn kondisi yg berkaitan
dengan persalinan dan bukan semata2 kelewat umur.
Penelitian melaporkan bahwa ada bayi yg dilahirkan
lewat 3 mgg, mengalami masalah dlm pssu sosial dan
memerlukan pddk khusus pd usia 7
PREMATUR
Keadaan belum cukup umur biasanya menyebabkan
lebih banyak kematian. Bayi prematur juga biasanya
mengalami kerusakan otak krn tengkorak kepala
belum cukup berkembang untuk melindungi otak
dari tekanan2 yg dialami selama persalinan
Masalah yang dialami bayi prematur :
1. Kesulitan bernafas shg mbutuhkan 3x lbh banyak
oksigen
PREMATUR (CONT)
2. Gerakan refleks dan menghisap belum berkembang optimal, maka pemberian makanan dengan menggunakan alat pipet
3. Suhu tubuh blm terkendali jadi harus masuk inkubator biar sama dengan suhu dalam rahim
4. Penyesuaian diri selama bayi terganggu krn akibat langsung dari kenyataan bahwa otak dan susunan saraf blm punya waktu berkembang sepenuhnya kelambatan perkembangan jg disebabkan sikap ot yg tll protektif.
KEMATIAN BAYI
Waktu paling kritis kematian neonate adalah hari
kedua dan ketiga setelah lahir.
Sebab2 kematian bayi ada banyak dan bermacam2
infeksi, anoxia, SIDS, banyaknya pengobatan
pada ibu selama persalinan.
BAHAYA-BAHAYA PSIKOLOGIS
Meskipun bahaya psikologis tidak terlalu banyak
mempengaruhi pessu diri bayi pada kehidupan
pascanatal dibandingkan bahaya fisik, namun
bahaya2 psikologis cukup penting krn efek jangka
panjang yang ditimbulkan
Ada beberapa bahaya psikologis, yaitu :
BAHAYA-BAHAYA PSIKOLOGIS (CONT)
1. Kelambatan perkembangan BB tidak kembali seperti semula, malah terus turun, ot yg cemas terlihat dari bagaimana ia memperlakukan bayinya, jalannya pelan2, bayi tidak boleh keberisikan, tidak mengajak berbicara, tidak mengayun2 atau melatih tangan dan kakinya sec teratur pada waktu ttt
2. Kurang rangsangan rangsangan dini membantu bayiu untuk mengatasi keadan kaget yg merupakan ciri hari pertama.
BAHAYA-BAHAYA PSIKOLOGIS (CONT)
3. Sikap yg kurang menyenangkan dari orang2 yg
berarti sikap ini biasanya semakin meningkat
dengan adanya komplikasi persalinan, kelahiran
kembar 2 3, atau 4, kemurungan pada ibu baru,
bayi menangis dicuekin.