Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Financeii
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Menyikapi perkembangan industri
pembiayaan yang semakin kompetitif,
PT Astra Sedaya Finance (“Perseroan”)
atau dikenal dengan brand Astra Credit
Companies ("ACC") terus beradaptasi untuk
menghadirkan layanan solusi pembiayaan
terbaik kepada seluruh nasabah. Selain
kebutuhan untuk mempertahankan market
share di industri pembiayaan automotif,
khususnya kendaraan roda empat, Perseroan
juga menghadapi perkembangan teknologi
informasi yang pesat dan berdampak pada
lanskap sektor pembiayaan nasional.
Langkah untuk menjawab tantangan yang
hadir pada tahun 2018 dilaksanakan antara
lain melalui peningkatan kualitas operasional
melalui efisiensi dan inovasi di seluruh lini
operasional. Salah satu terobosan yang
berhasil diimplementasikan pada tahun 2018
adalah peluncuran aplikasi internal “ACC ME
1.0” dan Business Rule Management (“BRM”)
untuk memperkuat keunggulan operasional.
In responding to financing industry growth
towards a more competitive sector, PT
Astra Sedaya Finance (“the Company”) or
acknowledged as Astra Credit Companies
("ACC") brand continuously adapts to
deliver best financing solution service to the
customers. Besides the necessity to maintain
market share in the automotive financing
industry, specifically the four-wheels vehicle,
the Company also deals with rapid growth
of information technology that affected to
national financing sector landscape.
The initiatives to solve every challenge in
2018 was implemented namely through
operational quality improvement carried out
as efficiency and innovation in the entire
operational lines. A breakthrough that was
successfully implemented in 2018 was the
launching of “ACC ME 1.0” and Business Rule
Management (“BRM”) internal application to
strengthen operational excellence.
Tema dan PenjelasanTheme and Explanation
SuStainable growth through operational
excellence
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 1
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Kinerja UnggUlExcellent Performance
pembiayaan barunew financing
unit/units
157.985
Laba Bersih PerusahaanCompany Net Profit
triliun/ trillionRp1,1
Pertumbuhan laba bersihNet profit growth
dibandingkan tahun 2017compared to 2017
16%
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance2
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Gearing Ratio
3,28x
NP Gross
0,55%
kantor cabang di 50 kota di Indonesiabranch offices in 50 cities in Indonesia
75
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 3
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
dafTar isiTable of Content
LAPORAN MANAJEMENManagement Report 28
PROFIL PERUSAHAANCompany Profile 84
Tema dan PenjelasanTheme And Explanation
1
Kinerja UnggulExcellent Performance
2
daftar isiTable Of Content
4
ikhtisar KeuanganFinancial Highlights
8
ikhtisar ObligasiOverview Of Bonds
11
Peristiwa Penting Tahun 2018Event Highlights In 2018
16
Penghargaan 2018Awards 2018
24
Sertifikasi 2018Certifications 2018
27
laporan dewan KomisarisReport From Board Of Commissioners
31
Profil Dewan KomisarisBoard Of Commissioners Profile
38
laporan direksiReport From Board Of Directors
51
Profil DireksiBoard Of Directors Profile
60
laporan dewan Pengawas syariah (dPs)Report From Sharia Supervisory Board (DPS)
73
Profil Dewan Pengawas Syariah (dPs)Profile Of Sharia Supervisory Board (DPS)
76
Tanggung jawab atas laporan Tahunan 2018Responsibility On Annual Report 2018
82
identitas PerseroanCorporate Identity
86
riwayat singkatBrief History
88
jejak langkahMilestones
90
Visi dan misiVision And Mission
92
Bidang UsahaLine Of Business
96
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance4
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
SUMBER DAYA MANUSIAHuman Resources 128
Produk dan jasaProducts And Services
97
struktur OrganisasiOrganization Structure
98
Komposisi Pemegang sahamShareholders Composition
100
struktur grup PerusahaanCorporate Group Structure
103
informasi entitas anak, Perusahaan asosiasi atau Ventura BersamaInformation On Subsidiary, Associated Company Or Joint Venture
104
Kronologis Pencatatan sahamShares Listing Chronology
105
Kronologis Pencatatan efek lainnyaOther Securities Listing Chronology
106
lembaga dan Profesi Penunjang Pasar modalStock Market Supporting Institution And Profession
109
alamat Kantor Cabang dan Kantor PelayananAddress Of Branch Office And Service Office
114
Wilayah OperasiOperational Area
120
informasi mengenai situs Perusahaan Information About Compan’s Website
122
Komposisi KaryawanEmployee Composition
129
Pendidikan dan PelatihanEducation and Training
130
Biaya Pendidikan dan PelatihanEducation and Training Budget
134
Kesejahteraan KaryawanEmployee Welfare
136
ikatan KaryawanWorkers Union
137
138ANALISIS & PEMBAHASAN MANAJEMENManagement's Discussion & Analysis
Tinjauan makro ekonomi global dan nasionalGlobal And National Macroeconomics Review
140
Tinjauan Operasional Per segmen UsahaOperational Review By Business Segment
145
Kinerja KeuanganFinancial Performance
155
Prospek UsahaBusiness Prospect
191
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 5
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance 210
Komitmen dan landasan Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang BaikGood Corporate Governance Implementation Commitment And Framework
212
rapat Umum Pemegang sahamGeneral Meetings of Shareholders
217
dewan KomisarisBoard Of Commissioners
230
direksiBoard Of Directors
247
dewan Pengawas syariahSharia Supervisory Board
257
Penilaian Kinerja dewan Komisaris dan direksiBoard Of Commissioners And Board Of Directors Performance Assessment
264
Kebijakan dan Prosedur remunerasi Remuneration Policy And Procedure
267
Informasi Hubungan Afiliasi Information On Affiliated Relation
272
Komite auditAudit Committee
274
fungsi nominasi dan remunerasiNomination And Remuneration Function
286
Komite Pemantau risikoRisk Monitoring Committee
288
sekretaris PerusahaanCorporate Secretary
295
Unit audit internalInternal Audit Unit
299
audit eksternalExternal Audit
309
manajemen risikoRisk Management
310
sistem Pengendalian internalInternal Control System
319
Perkara Penting Hukum Yang dihadapi Oleh PerusahaanLitigation Of The Company
329
akses data dan Transparansi informasi PerusahaanCorporate Data Access And Information Disclosure
331
Kode etik & nilai-nilai Budaya Perusahaan Code Of Conducts And Corporate Values
333
sistem Pelaporan PelanggaranWhistleblowing System
340
Keberagaman Komposisi dewan Komisaris dan direksiBoard Of Commissioners And Board Of Directors Composition Diversity
344
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance6
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
LAPORAN KEUANGANFinancial Statements 372
346TANGGUNG JAwAB SOSIAL PERUSAHAANCorporate Social Responsibility
Tanggung jawab sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
348
Tanggung jawab sosial Bidang lingkunganSocial Responsibility On Environment
350
Tanggung jawab sosial Bidang sosial KemasyarakatanSocial Responsibility In Social And Community Aspect
352
Tanggung jawab sosial Bidang Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)Responsibility In Occupational Health, Safety And Employment
358
Tanggung jawab sosial Terhadap Produk dan nasabahSocial Responsibility On Products And Customers
368
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 7
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
iKHTisar KeUanganFinancial Highlights
LAPORAN LABA RUGI 2018 2017 2016 2015 2014Statements of Profit or
Loss
Jumlah pendapatan - bersih
5.277 5.570 5.319 5.468 5.232 Total Revenues - Net
Jumlah beban 3.834 4.340 4.120 4.228 3.739 Total expenses
Laba bruto 1.479 1.270 1.230 1.271 1.533 Gross profit
Laba bersih 1.113 957 934 969 1.169 Net income
Total penghasilan/ (rugi) komprehensif lain tahun berjalan setelah pajak
94 (44) (225) 268 (112)Total other comprehensive income/ (loss) for the year
net of tax
Total penghasilan komprehensif tahun berjalan
1.207 913 709 1,237 1,057Total comprehensive income for the year
Laba dasar per saham (Rupiah penuh)
1.171 1,007 983 1,020 1,283Basic earnings per share
(full Rupiah amount)
LAPORAN POSISI KEUANGAN
2018 2017 2016 2015 2014Statements of Financial
Position
Jumlah aset 31.105 29.614 31.478 30.392 33.303 Total assets
Aset lancar 30.943 29.460 31.332 30.253 33.156 Current assets
Aset tidak lancar 162 154 146 139 147 Non-current assets
Total liabilitas 24.146 23.862 25.696 24.699 28.289 Total liabilities
Liabilitas jangka pendek 13.074 14.699 15.798 9.981 13.012 Current liabilities
Liabilitas jangka panjang 11.072 9.163 9.898 14.718 15.277 Non-current liabilities
Jumlah ekuitas 6.959 5.752 5.782 5.693 5.014 Total equity
RASIO-RASIO KEUANGAN 2018 2017 2016 2015 2014 Financial Ratio
RASIO LIKUIDITAS & SOLVABILITAS
LIqUIDITy & SOLVENCy RATIO
Rasio lancar (%) 237 200 198 303 255 Current ratio (%)
Pinjaman dan surat berharga yang diterbitkan terhadap jumlah aset (x)
0,73 0.77 0.78 0.79 0.82Debt and marketable
securities to total assets (x)
Total liabilitas terhadap ekuitas (x)
3,47 4.15 4.44 4.34 5.64 Debt to equity ratio (x)
Total liabilitas terhadap aset (x)
0,78 0.81 0.82 0.81 0.85 Debt to assets ratio (x)
Gearing ratio (x) 3,28 3.98 4.23 4.19 5.45 Gearing ratio (x)
Jumlah pembiayaan kredit baru yang diberikan sepanjang tahun terhadap jumlah aset (x)
0,03 0.86 0.82 0.67 0.77Total new credit financing
to total assets (x)
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance8
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
RASIO-RASIO KEUANGAN 2018 2017 2016 2015 2014 Financial Ratio
Total ekuitas terhadap jumlah modal disetor (x)
7,33 6.05 6.09 5.99 5.28Total equity to paid-in
capital (X)
RASIO PROFITABILITAS PROFITABILITy RATIO
Laba sebelum pajak penghasilan/ pendapatan (%)
28,03 22.80 23.12 23.24 29.30 Operating profit margin (%)
Laba bersih/pendapatan (%)
21,09 17.18 17.56 17.72 22.34 Net profit margin (%)
Laba bersih/ekuitas (%) 15,99 16.64 16.15 17.02 23.31 Return on equity (%)
Laba bersih/jumlah aset (%) 3,58 3.23 2.97 3.19 3.51 Return on asset (%)
Pendapatan/jumlah aset (%)
16,97 18.81 16.90 17.99 15.71 Total assets turn over (%)
RASIO ASET PRODUKTIFPRODUCTIVE ASSET
RATIOS
Piutang pembiayaan konsumen bermasalah (termasuk joint finance) dibandingkan piutang pembiayaan konsumen bruto (termasuk joint finance) (%)
0,55 0,61 0,63 0,54 0,51
Non-performing loan (including joint finance) to consumer financing
receivables gross (including joint finance) (%)
Non-Performing Loan gross (NPL gross) (%)
0,55 0,61 0,63 0,54 0,51Non-performing loan gross
(NPL gross) (%)
RASIO PERTUMBUHAN Growth ratio
Jumlah pendapatan (%) -5,26 4,72 -2,72 4,51 19,15 Total revenue (%)
Laba bersih (%) 16,30 2,46 -3,61 -17,11 15,17 Net income (%)
Jumlah aset (%) 5,03 -5,92 3,57 -8,74 7,40 Total assets (%)
Jumlah liabilitas (%) 1,19 -7,14 4,04 -12,69 6,69 Total liabilities (%)
Jumlah ekuitas (% 20,98 -0,52 1,56 13,54 11,60 Total equity (%)
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 9
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
JUMLAH PENDAPATAN - BERSIHTotal Revenues - Net (Rp billion)
(Rp miliar)
3,888
2017
3,730
2018
JUMLAH ASETTotal Assets (Rp billion)
(Rp miliar)
29,614
2017
31,105
2018
GEARING RATIoGearing Ratio (in X)
(Dalam X)
3.99
2017
3.28
2018
LABA BERSIHNet Income (Rp billion)
(Rp miliar)
957
2017
1,113
2018
JUMLAH EkUITASTotal Equity (Rp billion)
(Rp miliar)
5,752
2017
6,959
2018
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance10
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
iKHTisar OBligasioverview of Bonds
NoNama ObligasiBonds Name
SeriSeries
Jumlah Nominal
(Rp Miliar)Total
Nominal(Rp billion)
Tingkat BungaInterest
Rate
Jangka WaktuTerms
PeringkatRating
Tanggal Efektif
Effective Date
Jatuh Tempo
Maturity
Jumlah yang Terhutang(Rp Miliar)
Outstanding(Rp billion)
1
Obligasi Berkelanjutan I Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I Tahun 2012.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds I Phase I of 2012 with Fixed Interest Rate.
A 750.0 6.600% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
idAAA 13-Feb-12 3-Mar-13 -
B 2,000.0 8.000% 36 bulan36 months
idAAA 13-Feb-12 21-Feb-15 -
C 2,250.0 8.600% 60 bulan60 months
idAAA 13-Feb-12 21-Feb-17 -
2
Obligasi Berkelanjutan I Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap II Tahun 2012.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds I Phase II of 2012 with Fixed Interest Rate.
A 589.0 6.650% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
idAAA 13-Feb-12 22-Oct-13 -
B 941.0 7.500% 24 bulan24
months
idAAA 13-Feb-12 12-Oct-14 -
3
Obligasi Berkelanjutan I Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap III Tahun 2013.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds I Phase III of 2013 with Fixed Interest Rate.
A 350.0 6.750% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
idAAA 13-Feb-12 4-Mar-14 -
B 1,120.0 7.750% 36 bulan36 months
idAAA 13-Feb-12 22-Feb-16 -
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 11
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
NoNama ObligasiBonds Name
SeriSeries
Jumlah Nominal
(Rp Miliar)Total
Nominal(Rp billion)
Tingkat BungaInterest
Rate
Jangka WaktuTerms
PeringkatRating
Tanggal Efektif
Effective Date
Jatuh Tempo
Maturity
Jumlah yang Terhutang(Rp Miliar)
Outstanding(Rp billion)
4
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I Tahun 2013.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds II Phase I of 2013 with Fixed Interest Rate.
A 650.0 6.750% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
idAAA 19-Jun-13 7-Jul-14 -
B 100.0 7.250% 24 bulan24 months
idAAA 19-Jun-13 27-Jun-15 -
C 950.0 7.750% 36 bulan36 months
idAAA 19-Jun-13 27-Jun-16 -
5
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap II Tahun 2013.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds II Phase II of 2013 with Fixed Interest Rate.
A 545.0 8.750% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
idAAA 19-Jun-13 6-Dec-14 -
B 870.0 9.500% 36 bulan36 months
idAAA 19-Jun-13 26-Nov-16 -
C 385.0 9.750% 48 bulan48 months
idAAA 19-Jun-13 26-Nov-17 -
6
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap III Tahun 2014.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds II Phase III of 2014 with Fixed Interest Rate.
A 1,135.0 9.600% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
AAAidn 19-Jun-13 14-Apr-15 -
B 740.0 10.500% 36 bulan36 months
AAAidn 19-Jun-13 4-Apr-17 -
C 75.0 10.600% 48 bulan48 months
AAAidn 19-Jun-13 4-Apr-18 -
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance12
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
NoNama ObligasiBonds Name
SeriSeries
Jumlah Nominal
(Rp Miliar)Total
Nominal(Rp billion)
Tingkat BungaInterest
Rate
Jangka WaktuTerms
PeringkatRating
Tanggal Efektif
Effective Date
Jatuh Tempo
Maturity
Jumlah yang Terhutang(Rp Miliar)
Outstanding(Rp billion)
7
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap IV Tahun 2014.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds II Phase IV of 2014 with Fixed Interest Rate.
A 1,000.0 9.600% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
AAAidn 19-Jun-13 9-Nov-15 -
B 1,500.0 10.500% 36 bulan36 months
AAAidn 19-Jun-13 29-Oct-17 -
8
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap V Tahun 2015.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds II Phase V of 2015 with Fixed Interest Rate.
A 750.0 8.500% 370 Hari Kalender
370 Calendar
Days
AAAidn 19-Jun-13 12-Jul-16 -
B 825.0 9.250% 36 Bulan36 months
AAAidn 19-Jun-13 2-Jul-18 -
9 Obligasi Berkelanjutan III Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I Tahun 2016.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds III Phase I of 2016 with Fixed Interest Rate.
A
B
770.0
1,230.0
7.950%
8.500%
370 Hari Kalender
370 Calendar
Days36 bulan
36 months
AAAidn
AAAidn
3-Mei-16
3-Mei-16
21-Mei-17
11-Mei-19
-
1,230.00
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 13
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
NoNama ObligasiBonds Name
SeriSeries
Jumlah Nominal
(Rp Miliar)Total
Nominal(Rp billion)
Tingkat BungaInterest
Rate
Jangka WaktuTerms
PeringkatRating
Tanggal Efektif
Effective Date
Jatuh Tempo
Maturity
Jumlah yang Terhutang(Rp Miliar)
Outstanding(Rp billion)
10 Obligasi Berkelanjutan III Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap II Tahun 2016.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds III Phase II of 2016 with Fixed Interest Rate.
A
B
850.0
850.0
7.250%
7.950%
370 Hari Kalender370 Hari Kalender
36 bulan36 months
AAAidn
AAAidn
3-Mei-16
3-Mei-16
18-Okt-17
18-Okt-19
-
850.00
11 Obligasi Berkelanjutan III Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap III Tahun 2017.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds III Phase III of 2017 with Fixed Interest Rate.
A
B
C
1,000.0
1,125.0
375.0
7.400%
8.500%
8.750%
370 Hari Kalender
370 Calendar
Days36 Bulan
36 months
60 Bulan60 months
AAAidn
AAAidn
AAAidn
3-Mei-16
3-Mei-16
3-Mei-16
13-Mar-18
3-Mar-20
3-Mar-22
-
1,125.00
375.00
12 Obligasi Berkelanjutan III Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap IV Tahun 2017.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds III Phase IV of 2017 with Fixed Interest Rate.
A
B
C
975.0
625.0
200.0
6.250%
7.500%
7.650%
370 Hari Kalender
370 Calendar
Days36 Bulan
36 months
60 Bulan60 months
AAAidn
AAAidn
AAAidn
3-Mei-16
3-Mei-16
3-Mei-16
12-Nov-18
2-Nov-20
2-Nov-22
-
625.00
200.00
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance14
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
NoNama ObligasiBonds Name
SeriSeries
Jumlah Nominal
(Rp Miliar)Total
Nominal(Rp billion)
Tingkat BungaInterest
Rate
Jangka WaktuTerms
PeringkatRating
Tanggal Efektif
Effective Date
Jatuh Tempo
Maturity
Jumlah yang Terhutang(Rp Miliar)
Outstanding(Rp billion)
13 Obligasi Berkelanjutan IV Astra Sedaya Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I Tahun 2018.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Bonds IV Phase I of 2018 with Fixed Interest Rate.
A
B
570.0
550.0
6.100%
7.500%
370 Hari Kalender
370 Calendar
Days36 Bulan
36 months
AAAidn
AAAidn
21-Mei-18
21-Mei-18
5-Jun-19
25-Mei-21
570.00
550.00
14 Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Astra Sedaya Finance Tahap I Tahun 2018.Astra Sedaya Finance Shelf-Registration Sukuk Mudharabah I Phase I of 2018.
A
B
325.0
175.0
6.100%
7.500%
370 Hari Kalender
370 Calendar
Days36 Bulan
36 months
AAAidn
AAAidn
21-Mei-18
21-Mei-18
5-Jun-19
25-Mei-21
325.00
175.00
15
Medium Term Note III Astra Sedaya Finance Tahun 2015.Astra Sedaya Finance Medium Term Note III of 2015.
A 150.0 6.500% 24 Bulan24 months
idAAA 19-Jun-15 19-Jun-17 -
B
150.0
6.500%
36 Bulan36 months
idAAA
19-Jun-15
19-Jun-18
-
16 Singapore Dollar Guaranteed Bonds.Singapore Dollar Guaranteed Bonds.
SGD100.0 2.115% 36 Bulan36 months
18-Dec-14 18-Dec-17 -
17 Euro Medium Term Note I.Euro Medium Term Note I.
USD300.0 2.875% 36 Bulan36 months
1-Apr-15 1-Apr-18 -
18 Euro Medium Term Note II.Euro Medium Term Note II.
JPy5,300.0 0.550% 36 Bulan36 months
19-Mar-18 19-Mar-21 JPy5,300.00
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 15
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PerisTiWa PenTing TaHUn 2018Event Highlights In 2018
ACC Ramadan Auto FairAstra Credit Companies (ACC) menggelar bursa mobil bekas ACC Ramadan Auto Fair, pada 26-27 Mei 2018. Dalam ajang ini dipamerkan 35 unit kendaraan fast moving yang tersebar di lima kantor cabang, yaitu ACC Fatmawati, ACC Depok, ACC Kelapa Gading, ACC Bekasi dan ACC Tangerang.
Mobil-mobil yang ditawarkan antara lain Agya, Alya, Calya, Sigra, Avanza dan Xenia. Pelanggan dan masyarakat langsung melihat koleksi mobil yang dipamerkan di ACC Ramadhan Auto Fair baik dengan datang langsung ke kantor cabang maupun dengan mengakses katalog online.
ACC Ramadan Auto FairAstra Credit Companies (ACC) held ACC Ramadan Auto Fair used car bazaar on May 26 – 27, 2018. In this event 35 units fast moving vehicle were exhibited and located in five branch offices such as ACC Fatmawati, ACC Depok, ACC Kelapa Gading, ACC Bekasi and ACC Tangerang.
The offered cars were including Agya, Alya, Calya, Sigra, Avanza and Xenia. The customers and public were invited to directly see the car collection exhibited at ACC Ramadan Auto Fair either by directly visiting the branch offices or accessing online catalogue.
mei/ may
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance16
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Sharing Knowledge dengan Perusahaan Start-Up, Silicon Valley, Amerika SerikatAstra Credit Companies (ACC) melaksanakan kunjungan studi banding ke Amerika (Silicon Valley) pada Mei 2018. Peserta studi banding berasal dari jajaran direksi dan kepala divisi dari grup Astra Financial, salah satunya Chief Executive Officer ACC, Siswadi, dan IT Division Head, Daniel Gunawan Soesilo. Tujuan studi banding adalah mendapatkan wawasan baru mengenai perkembangan teknologi dan perusahaan start-up khususnya di Silicon Valley. Terdapat sekitar belasan perusahaan start-up yang dikunjungi, di antaranya Facebook, Juvo, Metromile, Affirm, Palantir, Zendrive, dan sebagainya.
Sharing Knowledge with Start-Up Companies, Sillicon Valley, United StatesAstra Credit Companies (ACC) organized benchmark visit to United States (Sillicon Valley) in May 2018. Participants of the study were the Board of Directors and Division Head from Astra Fianncial group, including Siswadi, Chief Executive Officer of ACC and Daniel Gunawan Soesilo, IT Division Head. Purpose of the benchmark is to gain new insight on technology and start-up companies development, particularly at Sillicon Valley. There were numbers of start-up companies viisted, such as Facebook, Juvo, Metromile, Affirm, Palantir, Zendrive and others.
mei/ may
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 17
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Soft Launching BidMartBidMart Soft Launching event diadakan pada hari Jumat, 31 Agustus 2018 di kantor ACC Cabang Fatmawati dihadiri oleh Chief IT & Risk Officer, Handoko Liem, Chief Marketing & Sales Officer, Tan Chian Hok, Chief Operation Officer, Ezar Kumendong, Chief Human Capital Officer, Matilda Esther dan peserta lelang yang biasa hadir di Balai Lelang. Acara dibuka dengan sambutan dari Direksi dan dilanjutkan dengan perkenalan aplikasi BidMart oleh Riadi Prasodjo selaku National Remarketing Head. Kemudian setelah itu langsung dilaksanakan lelang melalui jaringan online di aplikasi BidMart. Aplikasi ini merupakan produk hasil kerja sama Divisi Business Development, Operation dan IT dimana tujuan dari aplikasi ini untuk memperkenalkan kepraktisan mengikuti lelang melalui gadget yang bisa dilakukan dari mana saja tanpa harus hadir di lokasi balai lelang.
Soft Launching BidMartBidMart Soft Launching event was held in Friday, August 31, 2018 at ACC Fatmawati Branch Office and attended by Handoko Liem as Chief IT & Risk Officer, Tan Chian Hok as Chief Marketing & Sales Officer, Ezar Kumendong as Chief Operation Officer, Matilda Esther as Chief Human Capital Officer and other regular auction participants at Auction Hall. The event was opened with speech from the Board of Directors and followed by introduction of BidMart application by Riadi Prasodjo as National Remarketing Head. Next, the auction was directly held via online network at BidMart application. This application is a product in collaboration between Busines Development, Operation and IT Division where purpose of this application is to introduce the easy steps to participate in the auction without gadget that can be done anywhere without attending the auction hall location.
agustus/ august
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance18
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018Astra Credit Companies (ACC) bersama dengan enam lembaga keuangan yang tergabung dalam Astra Financial menjadi sponsor utama Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. Untuk mengoptimalkan layanan, ACC menyiapkan delapan booth di GIIAS 2018, ICE BSD City, Tangerang, Banten, pada 2 - 12 Agustus 2018. Selain itu, ACC juga hadir di booth-booth ATPM yang tersebar di GIIAS 2018.
Dalam kesempatan ini, ACC mendekatkan diri kepada pelanggan dalam bentuk penawaran produk terbaik, kemudahan proses, serta kecepatan layanan. Ketiga hal tersebut diwujudkan oleh ACC melalui penawaran bunga spesial mulai dari 0,38 persen dengan DP minimum 30 persen dan tenor 1 tahun untuk merk Toyota, Daihatsu dan Isuzu tipe tertentu. Untuk pembiayaan mobil merk lainnya ACC juga memberikan layanan pembiayaan dengan bunga terjangkau dan program menarik. ACC juga mempersiapkan beragam keseruan di booth seperti game interaktif berhadiah suvenir eksklusif dari ACC.
Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018Astra Credit Companies (ACC) altogether with six financial institutions joined under Astra Financial acted as main sponsor of Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2018. To optimize services, ACC prepared eight booths at GIIAS 2018, ICE BSD City, South Tangerang, Banten on August 2 – 12, 2018. In addition, ACC also attended at ATPM booths located in several area of GIIAS 2018.
In this event, ACC moved closer to the customers by offering best products, simple process and fast services. Those three services are carried out by ACC through special interest rate promo from 0.38 per cent with minimum DP of 30 per cent and 1 year terms for Toyota, Daihatsu, and Isuzu brands for specific types. For other car-brands financing services, ACC also offers financing services with affordable interest rate and interesting program. ACC also prepared various entertainments at the booths such as interactive game with exclusive souvenir prize from ACC.
agustus/ august
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 19
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Hari Pelanggan Nasional 2018Astra Credit Companies (ACC) memberikan empat program spesial di Hari Pelanggan Nasional 2018. Program spesial yang bertajuk “September Surprise” ini diluncurkan untuk pelanggan ACC dalam rangka memperingati Hari Pelanggan Nasional yang jatuh pada tanggal 4 September 2018. Keempat program September Surprise ini adalah sebagai wujud apresiasi dan rasa terima kasih kepada pelanggan setia ACC.
Keempat program September Surprise tersebut adalah hadiah Samsung Galaxy J2 Prime untuk pelanggan yang melakukan repeat order pembiayaan mobil baru, Hadiah voucher belanja Rp 500.000 untuk pelanggan yang melakukan pengajuan kredit multiguna ACC, diskon denda sebesar 36 persen dan juga penawaran menarik untuk pelanggan yang melakukan rescheduling pembayaran angsuran.
ACC memberikan hadiah menarik kepada pelanggan setia yang melakukan repeat order khusus untuk pembiayaan mobil baru. Pelanggan yang permohonan kreditnya valid di bulan September 2018 akan mendapatkan hadiah langsung berupa Samsung Galaxy J2 Prime. Selain itu ACC juga memberikan
National Customers Day 2018Astra Credit Companies (ACC) presented special program at National Customers Day 2018. The special program carried the theme of “September Surprise” and launched for ACC customers to celebrate National Customer Days on September 4, 2018. The four September Surprise programs are manifestation of appreciation and gratitude to loyal customers of ACC.
The fourth program of September Surprise also included Samsugn Galaxy J2 Prime prize for customers with repeat new car financing order, Rp500,000 shopping voucher for customers who submitted ACC multipurpose loans, penalty discount of 36% and also interesting offer for customres who performed loans intallment rescheduling.
ACC also gave interesting prizes to loyal customers with repeat new car financing order. The customers with valid loans application by September 2018 will receive Samsung Galazy J2 Prime as direct prize. Moreover, ACC also gave Rp500,000 shopping voucher as prize for customer who submitted ACC
september
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance20
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
hadiah voucher belanja sebesar Rp 500.000 kepada pelanggan yang melakukan pengajuan kredit multiguna ACC dan disetujui di Bulan September 2018.
Khusus untuk pelanggan yang melakukan pembayaran denda akan mendapatkan diskon khusus sebesar 36%. Terakhir, ACC memberikan penawaran khusus bagi pelanggan yang melakukan proses rescheduling pembayaran angsuran di tanggal 4 sampai 8 September 2018.
multipurpose laonsa nd approved by September 2018.
Especially for customers who paid their penalty will receive special discount of 36%. Last but not least, ACC also gave special offer for customers who performed payment process rescheduling from Septembre 4 – 8, 2018.
Rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) kategori “Mobil City Car dengan Jumlah Sneaker Terbanyak”Astra Credit Companies (ACC) pertama kalinya berhasil memecahkan rekor Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI) dengan kategori “Mobil City Car dengan Jumlah Sneaker Terbanyak”.
Total sebanyak 342 pasang sneakers berhasil dimasukkan ke dalam mobil Toyota yaris. Rekor ini berhasil dipecahkan pada acara ACC Fun Gathering yang diselenggarakan pada Hari Sabtu, 6 Oktober 2018 di Pluit Village.
Indonesia World-Record Museum (MURI) for “City Car with the Most Sneaker” Category
For the first time, Astra Credit Company (ACC) broke the Indonesian World-Record Museum (MURI) record in “City Car with The Most Sneakers” category.
There were total of 342 sneakers were successfully placed in Toyota yaris car. This record was broke during ACC Fun Gathering held in Wednesday, October 6, 2018 at Pluit Village.
Oktober/ October
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 21
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Financial Institution (FinExpo) & SunDown Run 2018Astra Credit Companies (ACC) hadir pada event Financial Institution (FinExpo) & SunDown Run 2018 di Epicentrum Walk, Jakarta, yang digagas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dalam serangkaian puncak Bulan Inklusi Keuangan 2018 di Jakarta. ACC hadir sebagai wujud dukungan terhadap kegiatan Literasi dan Inklusi Keuangan yang digagas oleh OJK.
Pada acara FinEXPO & SunDown Run 2018 yang bertema “Semua Inklusi, Perlindungan Pasti” ini ACC menghadirkan program menarik untuk pembiayaan kendaraan bermotor khusus untuk merek Toyota, Daihatsu, dan Isuzu. Selain itu di booth ACC juga memberikan literasi keuangan dalam bentuk games berhadiah untuk seluruh pengunjung. Pengunjung yang mengajukan aplikasi pembiayaan lewat ACC juga mendapatkan hadiah langsung souvenir.
Financial Institution (FinExpo) & SunDown Run 2018Astra Credit Companies (ACC) participated in Financial Institution (FinExpo) & SunDown Run 2018 event at Epicentrum Walk, Jakarta, initiated by the Financial Service Authority (OJK) in series of Financial Inclusion Month 2018 celebration event in Jakarta. ACC participated to manifest its support for Financial Literacy and Inclusin activities initiated by OJK.
In the FinEXPO & SunDown Run 2018 event with theme “Semua Inklusi, Perlindungan Pasti,” ACC presented interesting program for motor vehicle financing especially for Toyota, Daihatsu and Isuzu brands. Moreover, ACC booth also provided financial literacy in form of prize games for all visitors. The visitors who submitted financing applications via ACC also received souvenir as direct prizes.
Oktober/ October
Selain pemecahan rekor MURI, pada acara ACC Fun Gathering ini juga diadakan rally yang diikuti oleh para anggota Toyota yaris Club Indonesia (TyCI). Rally dengan rute yang melewati kantor cabang ACC di Kwitang, Bekasi dan Bintaro ini finish di Pluit Village. Selanjutnya peserta mengikuti acara gathering yang dimeriahkan dengan games dan doorprize.
Besides the MURI record breaking, a rally event was also hed in the ACC Fun Gathering particiapted by members of Toyota yaris Club Indonesia (TyCI). The rally route pased ACC branch offices at Kwitang, Bekasi and Bintaro and finished at Pluit Village. Next, the participants were entertained by gathering event with games and doorprize.
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance22
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Multifinance Day 2018Astra Credit Companies (ACC) turut berpartisipasi dalam rangkaian acara Multifinance Day 2018 yang digelar oleh APPI di Trans Studio Mall Makassar, 16-18 Oktober 2018. Dalam acara ini, ACC melakukan inklusi keuangan atas produk & program perusahaan kepada para pengunjung yang hadir dengan menyediakan berbagai paket pembiayaan. Terdapat games yang disediakan bagi pengunjung stand booth ACC beserta souvenir menarik.
Multifinance Day 2018Astra Credit Companies (ACC) participated in Multifinance Day 2018 event held by APPI at Trans Studio Makassar Mall, October 16 – 18, 2018. In this event, ACC conducted financial inclusin on the Company’s products and program to the visitors by providing financing packages. There were also games for customers who visited ACC booth stand with interesting souvenir prizes.
Oktober/ October
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 23
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Contact Center Service Excellence AwardCCSL dan Majalah Service Excellence10 April 2018
Service Quality Award 2018Carre & Service Excellence Magazine6 Agustus/ August 2018
PengHargaan 2018Awards 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance24
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Indonesia Best Companies In Creating Leaders From Within 2018 – The 1st Rank Financial Services CompaniesSWA & NBOGroup31 Oktober/ October 2018
The Most Expansive Finance Company – Infobank Multifinance Awards 2018Infobank6 September 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 25
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Lima Perusahaan Pembiayaan Terbaik Tahun 2018 Kategori Aset diatas 5 triliunAsosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)5 Desember/ December 2018
Indonesia Best Companies In Creating Leaders From Within 2018 – The 3rd Rank Best of The BestSWA & NBOGroup31 Oktober/ October 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance26
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
serTifiKasi 2018Certifications 2018
ISO 9001:2015PT SGS Indonesia2018 – 2021
ISO 14001:2015PT SGS Indonesia
2018 – 2021
OHSAS 18001:2007PT SGS Indonesia2018 – 2021
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 27
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
STRATEGI UTAMA PERSERoAN PADA TAHUN 2018
BERFokUS UNTUk MEMPERTAHANkAN PANGSA PASAR
SERTA PERBAIkAN PRoSES oPERASIoNAL DENGAN
PENEkANAN PADA PENGELoLAAN PIUTANG PELANGGAN
SERTA PENGEMBANGAN PoRTFoLIo BISNIS BARU.
key strategies of the Company in 2018 focused to maintain market share and operational process improvement that emphasized management of
customers receivables and new business portfolio development.
LAPORAN MANAJEMEN
Management Report
sUParnO djasminPresiden komisarisPresident Commissioner
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance30
laPOran deWan KOmisarisReport from Board of Commissioners
Para Pemangku Kepentingan yang terhormat,
Pada tahun 2018 perekonomian Indonesia
berhasil mencatat pertumbuhan sebesar
5.17% sedikit lebih baik dari tahun sebelumnya
yang sebesar 5.07%, dengan laju inflasi yang
terkendali sebesar 3.13%. Namun demikian,
kenaikan suku bunga Fed mendorong
kenaikan tingkat suku bunga acuan 7 Days
Repo Rate (7 DRR) sebanyak 6 kali ke angka
6.00% sepanjang tahun ini.
Di sisi lain, industri otomotif tumbuh sekitar
7% dari tahun sebelumnya ke angka 1.15
juta unit. Hal ini memberikan warna pada
lingkungan operasional Perseroan di tahun
2018 yang lalu.
Penilaian atas Kinerja direksi Tahun 2018Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi telah
berhasil dalam mengelola kinerja Perseroan di
tahun 2018 baik dari sisi keuangan maupun
operasional.
Dari sisi keuangan, penyaluran pembiayaan
Perseroan menurun di tahun 2018 dikarenakan
strategi Perseroan untuk mengurangi
ekposur pada pembiayaan dealer (dealer
financing). Namun di sisi lain, Perseroan
berhasil mencatatkan peningkatan laba
bersih menjadi Rp1.11 triliun, atau naik 16%
dari tahun sebelumnya. Perseroan juga dinilai
mampu menjaga kualitas aset yang dikelola,
terefleksi dari rasio gross NPF yang terus
Dear our respected stakeholders,
In 2018 the Indonesian economy managed to
record growth of 5.17% slightly better than
the previous year which was 5.07%, with a
controlled inflation rate of 3.13%. However,
a rise in the Fed’s interest rate pushed the
benchmark 7 Days Repo Rate (7 DRR) interest
rate 6 times to 6.00% so far this year.
On the other hand, the automotive industry
grew by around 7% from the previous year
to 1.15 million units. This gives color to the
operational environment of the Company in
2018 ago.
assessment on directors Performance in 2018The Board of Commissioners considers that
the Board of Directors has succeeded in
managing the Company’s performance in
2018 both financially and operationally.
In terms of finance, the Company’s financing
distribution declined in 2018 due to the
Company’s strategy to reduce dealer
financing. But on the other hand, the Company
managed to record an increase in net profit
to Rp1.11 trillion, up 16% from the previous
year. The company is also considered capable
of maintaining the quality of assets managed,
reflected in the gross NPF ratio that continues
to decline. This good performance can be
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 31
menurun. Kinerja yang baik ini dapat dicapai
dengan dijalankannya rencana bisnis yang
telah digariskan Perseroan di awal tahun.
Pengawasan atas implementasi strategi 2018Dalam melakukan pengawasan, selama
tahun 2018 Dewan Komisaris secara aktif
memanfaatkan fungsi komite-komite di bawah
Dewan Komisaris untuk melakukan review
secara periodik terhadap rencana dan strategi
kerja serta pelaksanaannya. Mengakhiri tahun
2018, Dewan Komisaris melihat bahwa Direksi
telah berhasil melaksanakan rencana dan
strategi kerjanya dengan efektif.
Pandangan atas Prospek UsahaDewan Komisaris optimis dengan
perekonomian Indonesia di tahun 2019. Hal
ini juga didukung kurs rupiah dan tingkat
suku bunga yang diprediksi akan relatif stabil.
Selain itu, kondisi pasar otomotif domestik
diperkirakan tumbuh lebih baik di tahun 2019.
Di era digital sekarang ini, Perseroan juga
menghadapi tantangan dari pesaing-pesaing
dan layanan-layanan baru yang bermunculan.
Dengan dilakukannya peluncuran berbagai
inisiatif rencana pengembangan usaha
pembiayaan, sistem teknologi informasi
dan produk-produk pembiayaan baru,
achieved by implementing the business plan
that has been outlined by the Company at the
beginning of the year.
supervision on strategy implementation 2018Supervision role of the Board of Commissioners
during 2018 is utilized in active portion
of the committees functions under the
Board of Commissioners with periodically
review on work plans and strategies and
their implementation. At the end of 2018,
the Board of Commissioners sees that the
Directors have successfully implemented their
work plans and strategies effectively.
View on Business Prospects
The Board of Commissioners is optimistic
about the Indonesian economy in 2019. This
is also supported by the rupiah exchange rate
and interest rates which are predicted to be
relatively stable. In addition, the condition of
the domestic automotive market is expected
to grow better in 2019.
In today’s digital era, the Company also faces
challenges from competitors and emerging
services.
With the launch of various initiatives for
financing business development plans,
information technology systems and
new financing products, the Board of
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance32
Dewan Komisaris meyakini Perseroan dapat
menjaga momentum pertumbuhannya secara
berkelanjutan. Melalui sinergi dan kerja sama
yang tercipta dengan baik di seluruh insan
Perseroan, Dewan Komisaris memandang
Perseroan akan dapat terus meningkatkan
kinerja serta meningkatkan kualitas pelayanan
kepada para pelanggan di tahun 2019.
Penerapan Tata Kelola PerusahaanSelama tahun 2018, Dewan Komisaris
telah melakukan fungsi pengawasan
secara aktif dan berkala atas pelaksanaan
Tata Kelola Perusahaan yang baik demi
menjamin tercapainya kepentingan para
Pemangku Kepentingan Perseroan.
Dalam pelaksanaannya, Dewan Komisaris
memandang bahwa struktur tata kelola
perusahaan yang telah dikembangkan di
lingkungan Perseroan sudah sesuai dengan
Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku sehingga
dinilai dapat mendukung pertumbuhan yang
sehat secara berkesinambungan.
Penilaian Kinerja Komite di Bawah dewan Komisaris
Sebagai perusahaan pembiayaan terkemuka
di Indonesia yang selalu mengutamakan
prinsip kehati-hatian (prudent), Dewan
Komisaris senantiasa memberikan arahan
kepada Direksi untuk meningkatkan
Commissioners believes that the Company can
maintain its growth momentum on an ongoing
basis. Through synergies and cooperation that
have been created well in all of the Company’s
people, the Board of Commissioners views the
Company will be able to continue to improve
performance and improve the quality of
services to customers in 2019.
Corporate governance implementationDuring 2018, the Board of Commissioners
has carried out an active and periodic
supervisory function on the implementation
of Good Corporate Governance to ensure the
achievement of the interests of the Company’s
Stakeholders. In its implementation, the
Board of Commissioners views that the
corporate governance structure that has been
developed in the Company’s environment is
in accordance with the Company’s Articles
of Association and the prevailing laws and
regulations so that it is considered to support
sustainable healthy growth.
evaluation for Committee Under the Board of CommissionersAs a leading finance company in Indonesia
that always prioritizes prudent principles,
the Board of Commissioners always gives
direction to the Board of Directors to improve
aspects of corporate governance, one of which
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 33
aspek tata kelola perusahaan yang salah
satunya dilakukan dengan mematuhi setiap
peraturan perundangan yang berlaku. Dalam
melaksanakan fungsi dan tugasnya Dewan
Komisaris dibantu oleh 2 (dua) Komite yaitu
Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko
serta Fungsi Nominasi dan Remunerasi.
Dewan Komisaris menilai bahwa seluruh
komite telah memberikan dukungan secara
aktif dan efektif kepada Dewan Komisaris
dalam kapasitasnya sebagai pengawas atas
pelaksanaan tata kelola perusahaan.
Komite audit
Komite Audit bertugas membantu Dewan
Komisaris memantau dan melaksanakan
evaluasi terhadap pelaksanaan tugas audit
internal, melakukan kajian atas informasi yang
terkait dengan penyusunan laporan keuangan
yang diterbitkan Perseroan, termasuk kajian
tentang aspek bisnis ini adalah fungsi Komite
Pemantau Risiko, melakukan kajian atas
kesesuaian pelaksanaan audit oleh kantor
akuntan publik eksternal dengan prinsip dan
standar audit yang berlaku di Indonesia,
memberikan rekomendasi kepada Dewan
Komisaris tentang penunjukan akuntan publik.
Komite Pemantau risiko
Komite Pemantau Risiko telah menyusun
pedoman kerja komite dalam bentuk piagam
(charter) dengan mengacu pada berbagai
peraturan perundang-undangan yang
berlaku. Komite Pemantau Risiko juga telah
membantu Dewan Komisaris dalam memantau
is done by complying with all applicable laws
and regulations. In carrying out its functions
and duties the Board of Commissioners is
assisted by 2 (two) Committees namely the
Audit Committee and the Risk Monitoring
Committee and also the Nomination and
Remuneration Functions. The Board of
Commissioners considers that all committees
have actively and effectively supported the
Board of Commissioners in their capacity
as supervisors on the implementation of
corporate governance.
audit Committee
The Audit Committee has the task of assisting
the Board of Commissioners to monitor and
carry out evaluations of the implementation
of internal audit tasks, conduct reviews of
information related to the preparation of
financial reports issued by the Company,
including studies of business aspects this is a
function of the Risk Monitoring Committee,
conduct studies on the suitability of audits
by external public accounting firms with the
applicable audit principles and standards
in Indonesia, provide recommendations to
the Board of Commissioners regarding the
appointment of public accountants.
risk monitoring Committee
The Risk Monitoring Committee has compiled
a work guideline in the form of a charter with
reference to various applicable laws and
regulations. The Risk Monitoring Committee
has also assisted the Board of Commissioners
in monitoring the implementation of risk
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance34
pelaksanaan manajemen risiko yang disusun
oleh Direksi serta menilai toleransi yang dapat
diambil Perseroan.
fungsi nominasi dan remunerasi
Fungsi Nominasi dan Remunerasi dalam
Perseroan sebelum RUPS Tahunan tanggal 23
April 2018 dibantu oleh Komite Nominasi dan
Remunerasi yang bertugas membantu Dewan
Komisaris terkait dengan nominasi dan
remunerasi Dewan Komisaris dan Direksi serta
kebijakan remunerasi bagi pejabat eksekutif
dan karyawan secara keseluruhan. Sejak
RUPS Tahunan tanggal 23 April 2018 maka
fungsi nominasi dan remunerasi tersebut
diemban oleh Dewan Komisaris secara
langsung sebagaimana dimungkinkan oleh
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor
34/POJK.04/2014 tentang Komite Nominasi
dan Remunerasi bagi Emiten dan Perusahaan
Publik, dengan mengikuti pedoman dan
kebijakan yang telah ada di Perseroan
dan mengacu pada peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
frekuensi arahan dan nasihat dewan Komisaris
Dalam menjalankan tugas dan tanggung
jawab sebagai Pengawas, Dewan Komisaris
selalu menjaga komunikasi yang baik
dengan seluruh jajaran Direksi dan bersama-
sama berkomitmen untuk pertumbuhan
yang berkelanjutan dengan senantiasa
management prepared by the Board of
Directors and assessing the tolerance that the
Company can take.
nomination and remuneration function
The Nomination and Remuneration function in
the Company before the Annual GMS on April
23, 2018 is assisted by the Nomination and
Remuneration Committee with its duties to
assist the Board of Commissioners in relation
to the nomination and remuneration of the
Board of Commissioners and Directors as well
as remuneration policies for executive officials
and employees as a whole. Since the Annual
GMS on April 23, 2018, the function of the
nomination and remuneration is carried out by
the Board of Commissioners directly as made
possible by the Financial Services Authority
Regulation Number 34/POJK.04/2014
concerning the Nomination and Remuneration
Committee for Issuers and Public Companies,
by following guidelines and policies that
already exists in the Company and refers to the
applicable laws and regulations.
frequency of Board of Commissioners direction and adviseIn carrying out its duties and responsibilities
as a Supervisor, the Board of Commissioners
always maintains good communication
with all levels of the Board of Directors and
together commits to sustainable growth by
always prioritizing the principles of Good
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 35
mengedepankan prinsip-prinsip Good
Corporate Governance (“GCG”) dalam setiap
kegiatan usaha Perseroan dan pada seluruh
level Organisasi. Dewan Komisaris memiliki
mekanisme rapat bersama Komite Eksekutif
dan Komite Audit Perseroan yang terjadwal
dan melakukan review secara regular
bersama Direksi beserta jajarannya dalam
rangka menjalankan fungsi pengawasan
dan monitoring atas perkembangan bisnis
Perseroan. Selama tahun 2018, Dewan
Komisaris telah mengadakan rapat dengan
Direksi sebanyak 6 kali baik sirkuler maupun
tatap muka.
Perubahan Komposisi dewan Komisaris
Berdasarkan keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Perseroan tanggal 25
Mei 2018, terdapat perubahan komposisi
Dewan Komisaris dari sebelumnya terdiri dari
5 (lima) anggota Dewan Komisaris menjadi
3 (tiga) anggota Dewan Komisaris dengan
mengundurkan dirinya Bapak H. Mohammad
Husni sebagai Komisaris Independen
Perseroan dan Bapak Iwan Nataliputra
sebagai Komisaris Perseroan.
Corporate Governance (“GCG”) in each of the
Company’s business activities and all levels of
the Organization. The Board of Commissioners
has a meeting mechanism with the Company’s
Executive Committees and Audit Committees
and conducts regular reviews with the Board
of Directors and staff in carrying out the
supervisory and monitoring functions of the
Company’s business developments. During
2018, the Board of Commissioners has held
meetings with the Board of Directors 6 times
both circularly and face to face.
Changes in the the Board of Commissioners CompositionBased on the resolution of the Company’s
General Meeting of Shareholders dated
May 25, 2018, there was a change in the
composition of the Board of Commissioners
from previously consisting of 5 (five) members
of the Board of Commissioners to 3 (three)
members of the Board of Commissioners
following resignation of Mr. H. Mohammad
Husni as Independent Commissioner of
the Company and Mr. Iwan Nataliputra as
Commissioner of the Company.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance36
Jakarta, Februari 2019/February 2019
Suparno DjasminPresiden Komisaris
President Commissioner
Sehingga susunan Dewan Komisaris Perseroan
sebagai berikut:
NamaName
JabatanPosition
Suparno DjasminPresiden Komisaris
President Commissioner
Buyung SyamsudinKomisaris Independen
Independent Commissioner
Djony Bunarto TjondroKomisaris
Commissioner
apresiasiMewakili seluruh anggota Dewan Komisaris,
saya menyampaikan ucapan terima kasih
kepada jajaran Direksi dan karyawan atas
dedikasi dan loyalitasnya terhadap Perseroan.
Selain itu, apresiasi juga saya berikan kepada
pemegang saham, mitra bisnis, pelanggan,
dan para pemangku kepentingan lainnya, atas
dukungan dan kepercayaan yang diberikan
kepada Perseroan. Semoga dengan terjalinnya
sinergi dan kerja sama yang baik selama ini,
serta didukung juga dengan perkembangan
bisnis serta inovasi yang tiada henti, Perseroan
dapat mewujudkan visinya untuk menjadi 1st
choice financing company with total solution.
So that the composition of the Company’s
Board of Commissioners is as follows:
appreciationon behalf of all Board of Commissioners
members to express our appreciation to
the Board of Directors and employees for
their dedication and loyalty to the Company.
Furthermore, our appreciation is also
addressed to our shareholders, business
partners, customers and other stakeholders
as within their given supports and trusts to
the Company’s. May this good synergy and
cooperation was well as supported by business
growth and continuous innovation, the
Company will always be capable to optimize
every coming business opportunity to achieve
vision of the Company to become the 1st
choice financing company with total solution.
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 37
PrOfil deWan KOmisarisBoard of Commissioners Profile
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance38
NoNamaName
JabatanPosition
1 Suparno Djasmin Presiden KomisarisPresident Commissioner
2 Djony Bunarto Tjondro KomisarisCommissioner
3 Buyung SyamsudinKomisaris Independen
Commissioner Independent
12 3
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 39
sUParnO djasminPresiden komisaris
President Commissioner
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat Tanggal LahirAge, Place & Date of Birth
Berusia 57 tahun per 31 Desember 2018Singkawang, 7 Juli 1961
57 years old per 31 December 2018Singkawang, 7 July 1961
Riwayat PendidikanEducation Background
Institut Pertanian Bogor – Teknologi Pangan dan Gizi (1986)
Bogor Agricultural University – Food Science & Technology (1986)
SertifikasiCertification
Sertifikasi Dasar Pembiayaan Komisaris - PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2016.
Basic Financing Certification for Commissioner – PT. Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2016.
Dasar Hukum PenunjukkanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Presiden Komisaris Perseroan melalui RUPS Tahunan tanggal 13 April 2017 dan terakhir diangkat kembali sebagai Presiden Komisaris Perseroan melalui RUPS Tahunan tanggal 23 April 2018.
Appointed as President Commissioner of the Company for the first time in Annual GMS on 13 April 2107 and reappointed lastly in Annual GMS on 21 April 2018.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance40
Pengalaman KerjaCareer History
2017 – sekarang/now
- Presiden Komisaris PT Astra Mitra Ventura
- Presiden Komisaris PT Asuransi Astra Buana
- Presiden Komisaris PT Astra Sedaya Finance
- Wakil Komisaris Utama PT Bank Permata Tbk
- President Commissioner PT Astra Mitra Ventura
- President Commissioner PT Asuransi Astra Buana
- President Commissioner PT Astra Sedaya Finance
- Vice President Commissioner PT Bank Permata Tbk
2016 – sekarang/now
- Ketua Dewan Pengawas Dana Pensiun Astra Satu
- Ketua Dewan Pengawas Dana Pensiun Astra Dua
- Presiden Komisaris PT Federal International Finance
- Presiden Direktur PT Sedaya Multi Investama
- Wakil Presiden Komisaris PT Astra Aviva Life
- Presiden Komisaris PT Garda Era Sedaya
- Presiden Komisaris PT Sedaya Pratama
- Chairman of Supervisory Board Dana Pensiun Astra Satu
- Chairman of Supervisory Board Dana Pensiun Astra Dua
- President Commissioner PT Federal International Finance
- President Director PT Sedaya Multi Investama
- Vice President Commissioner PT Astra Aviva Life
- President Commissioner PT Garda Era Sedaya
- President Commissioner PT Sedaya Pratama
April 2016 – April 2017 Komisaris PT Astra Mitra Ventura Commissioner PT Astra Mitra Ventura
Maret/ March 2016 – April 2017
Wakil Presiden Komisaris PT Astra Sedaya Finance
Vice President Commissioner PT Astra Sedaya Finance
Januari/ January 2016– April 2017 Komisaris PT Asuransi Astra Buana Commissioner PT Asuransi Astra Buana
Februari/ February 2015 – April 2016 Komisaris PT Menara Astra February 2015 – April 2016: Commissioner
PT Menara Astra
April 2014 – sekarang/now Direktur PT Astra International Tbk Director PT Astra International Tbk
April 2014 – November 2015
Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
Director PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
Maret/March 2014 – April 2017 Komisaris PT Serasi Autoraya Commissioner PT Serasi Autoraya
Maret/March 2014 – Januari/January 2016
Direktur PT Toyofuji Serasi Indonesia Director PT Toyofuji Serasi Indonesia
Juli/July 2013 – Maret/March 2016 Komisaris PT Astra Sedaya Finance Commissioner PT Astra Sedaya Finance
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 41
Juli/July 2013 – November 2015 CEO PT Astra International Tbk – Toyota CEO PT Astra International Tbk – Toyota
Juli/July 2013 – April 2014
Deputi Direktur Bidang Toyota Sales Operation and Astra World Sales Operation PT Astra International Tbk
Deputy Director Toyota Sales Operation and Astra World Sales Operation PT Astra International Tbk
Maret/March 2010 – Juni/June 2013
Deputi Direktur Bidang Astra Motor III (non-Toyota) – Sales Operation PT Astra International Tbk
Deputy Director Astra Motor III (non-Toyota) – Sales Operation PT Astra International Tbk
April 2007 – Juni/June 2013 CEO PT Astra International Tbk – Daihatsu CEO PT Astra International Tbk – Daihatsu
April 2007 – Maret/March 2008
Direktur Marketing PT Astra Daihatsu Motor
Marketing Director PT Astra Daihatsu Motor
April 2001 – Maret /March 2007 CEO PT Astra International Tbk – Isuzu April 2001 – March 2007: CEO PT Astra
International Tbk – Isuzu
Juli/July 1992 – Maret/March 2001
Direktur Sales & Marketing PT Astra CMG Life
Sales & Marketing Director PT Astra CMG Life
Juni/June 1990 – Juni/June 1992
Manager Marketing Research & Development PT Astra Sedaya Finance
Manager Marketing Research & Development PT Astra Sedaya Finance
November 1987 – Mei/May 1990:
Staf Divisi Corporate HR PT Astra International
Staff at Corporate HR Division PT Astra International
Hubungan AfiliasiAffiliated Relationship
Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lain, anggota Direksi dan Pemegang Saham Perseroan.
Is not affiliated to any member of the Board of Directors, the Board of Commissioners and majority shareholders of the Company.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance42
djOnY BUnarTO TjOndrOkomisaris
Commissioner
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat Tanggal LahirAge, Place & Date of Birth
Berusia 54 tahun per 31 Desember 2018Pontianak, 2 Mei 1964
54 years old per 31 December 2018Pontianak, 2 May 1964
Riwayat PendidikanEducation Background
- Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI)/Monash Mt. Eliza Business School, Australia -Magister Manajemen, Jurusan Bisnis Administrasi (1996)
- Universitas Trisakti – Fakultas Teknik, Jurusan Teknik Mesin (1989)
- Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI)/ Monash Mt. Eliza Business School, Australia - Master Degree of Management Business Administration (1996)
- Universitas Trisakti – Faculty of Engineering, Mechanical Engineering (1989)
SertifikasiCertification
Sertifikasi Dasar Pembiayaan Komisaris - PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2016.
Basic Financing Certification for Commissioner – PT. Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2016.
Dasar Hukum PenunjukkanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan Keputusan RUPS Perseroan tanggal 31 Maret 2016 dan terakhir diangkat kembali sebagai Komisaris Perseroan melalui RUPS Tahunan tanggal 23 April 2018.
Appointed as Commissioner of the Company for the first time according to GMS Resolution on 31 March 2016 and reappointed lastly in Annual GMS on 23 April 2018.
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 43
Pengalaman KerjaCareer History
April 2018 – sekarang/ now
- Direktur Independen PT Astra International Tbk
- Wakil Presiden Komisaris PT Isuzu Astra Motor Indonesia
- Independent Director PT Astra International Tbk
- Vice President Commissioner PT Isuzu Astra Motor Indonesia
2017 – sekarang/ now
- Komisaris PT Astra Agro Lestari Tbk- Komisaris PT United Tractors Tbk- Komisaris PT Astra Honda Motor
- Commissioner PT Astra Agro Lestari Tbk- Commissioner PT United Tractors Tbk- Commissioner PT Astra Honda Motor
2016 – sekarang/ now
- Wakil Presiden Komisaris PT Astra Daihatsu Motor
- Presiden Komisaris PT Tjahja Sakti Motor
- Presiden Komisaris PT Gaya Motor- Komisaris PT Astra Sedaya Finance
- Vice President Commissioner PT Astra Daihatsu Motor
- President Commissioner PT Tjahja Sakti Motor
- President Commissioner PT Gaya Motor- Commissioner PT Astra Sedaya Finance
2016 – 2018 Presiden Komisaris PT Isuzu Astra Motor Indonesia
President Commissioner PT Isuzu Astra Motor Indonesia
2015 – sekarang/ now
- Presiden Komisaris PT Astra Otoparts Tbk
- Presiden Komisaris PT Astra Multi Trucks Indonesia
- President Commissioner PT Astra Otoparts Tbk
- President Commissioner PT Astra Multi Trucks Indonesia
2015 – 2018 Direktur PT Astra International Tbk Director PT Astra International Tbk
2015 – 2017 Komisaris PT Astra Graphia Tbk Commissioner PT Astra Graphia Tbk
2013 – sekarang/ now
Chief Executive PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation
Chief Executive PT Astra International Tbk – Daihatsu Sales Operation
2013 – 2015 Deputi Direktur PT Astra International Tbk Deputy Director PT Astra International Tbk
2009 – 2013
- Chief Executive Officer Astra Credit Companies (ACC)
- Presiden Direktur PT Astra Sedaya Finance
- Chief Executive Officer Astra Credit Companies (ACC)
- President Director PT Astra Sedaya Finance
2007 – 2008
- Chief Executive PT Astra International Tbk – Isuzu Sales Operation
- Direktur Marketing PT Isuzu Astra Motor Indonesia
- Chief Executive PT Astra International Tbk – Isuzu Sales Operation
- Marketing Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia
2006 Presiden Direktur PT Astra Nissan Diesel Indonesia
President Director PT Astra Nissan Diesel Indonesia
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance44
1990 – 2006
- Chief Executive PT Astra International Tbk – Nissan Diesel Sales Operation
- Wakil Presiden Direktur PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Production Division Head PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Procurement Department Head PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Engineering Assistant Manager PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Engineering Staff PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Chief Executive PT Astra International Tbk – Nissan Diesel Sales Operation
- Vice President Director PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Production Division Head PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Procurement Department Head PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Engineering Assistant Manager PT Astra Nissan Diesel Indonesia
- Engineering Staff PT Astra Nissan Diesel Indonesia
Hubungan AfiliasiAffiliated Relationship
Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lain, anggota Direksi dan Pemegang Saham Perseroan.
Is not affiliated to any member of the Board of Directors, the Board of Commissioners and majority shareholders of the Company.
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 45
BUYUng sYamsUdinkomisaris Independen
Commissioner Independent
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat Tanggal LahirAge, Place & Date of Birth
Berusia 64 tahun per 31 Desember 2018Medan, 10 Oktober 1954
64 years old per 31 December 2018Medan, 10 October 1954
Riwayat PendidikanEducation Background
Universitas Indonesia – Fakultas Ekonomi Jurusan Studi Pembangunan (1980)
University of Indonesia – Economic Development Studies (1980)
SertifikasiCertification
Sertifikasi Dasar Pembiayaan Komisaris - PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2015.
Basic Financing Certification for Commissioner – PT. Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2015.
Dasar Hukum PenunjukkanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Komisaris Independen Perseroan melalui Keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 18 April 2012 dan diangkat kembali sebagai Komisaris Independen Perseroan melalui RUPS Tahunan Perseroan tanggal 23 April 2018.
Appointed as Independent Commissioner of the Company for the first time according to Annual GMS on 18 April 2012 and reappointed lastly in Annual GMS on 23 April 2018.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance46
Pengalaman KerjaCareer History
2018 – sekarang/ now
- Ketua Komite Audit PT Astra Sedaya Finance
- Ketua Komite Pemantau Risiko PT Astra Sedaya Finance
- Chairman of Audit Committee PT Astra Sedaya Finance
- Chairman of Risk Monitoring Committee PT Astra Sedaya Finance
April 2016 – sekarang/ now
- Komisaris Independen PT Federal International Finance
- Ketua Komite Audit PT Federal International Finance
- Independent Commissioner PT Federal International Finance
- Chairman of Audit Committee PT Federal International Finance
April 2016 – April 2018
Ketua Komite Nominasi dan Remunerasi PT Astra Sedaya Finance
Chairman of Nomination and Remuneration Committee PT Astra Sedaya Finance
April 2017 – sekarang/ now
Anggota Komite Audit PT Astra Multi Finance
Member of Audit Committee PT Astra Multi Finance
April 2013 – April 2017
Anggota Komite Audit PT Astra Otoparts Tbk
Member of Audit Committee PT Astra Otoparts Tbk
2012 – sekarang/ now
Komisaris Independen PT Astra Sedaya Finance
Independent Commissioner PT Astra Sedaya Finance
2012 – 2016 Ketua Komite Audit PT Astra Sedaya Finance
Chairman of Audit Committee PT Astra Sedaya Finance
2008 – 2012
- Komisaris Independen PT Astra Graphia Tbk
- Ketua Komite Audit PT Astra Graphia Tbk
- Komisaris Independen PT Serasi Autoraya
- Ketua Komite Audit PT Serasi Autoraya
- Independent Commissioner PT Astra Graphia Tbk
- Chairman of Audit Committee PT Astra Graphia Tbk
- Komisaris Independen PT Serasi Autoraya
- Chairman of Audit Committee PT Serasi Autoraya
2004 – 2008
- Komisaris Independen PT Astra Sedaya Finance
- Ketua Komite Audit PT Astra Sedaya Finance
- Komisaris Independen PT Federal International Finance
- Ketua Komite Audit PT Federal International Finance
- Independent Commissioner PT Astra Sedaya Finance
- Chairman of Audit Committee PT Astra Sedaya Finance
- Independent Commissioner PT Federal International Finance
- Chairman of Audit Committee PT Federal International Finance
1995 – 2000 Komisaris PT Asuransi Astra Buana Commissioner PT Asuransi Astra Buana
1989 – 2000 Komisaris PT Astra Sedaya Finance Commissioner PT Asuransi Astra Buanae
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 47
1988 – 1989 General Manager Bank Universall General Manager Bank Universal
1983 – 1988 Senior Manager, PT Multinational Finance Corporation.
Senior Manager, PT Multinational Finance Corporation.
1981 – 1983 Economist & Kepala Departemen Kredit Citibank N.A.
Economist & Head of Credit Department Citibank N.A.
1977 – 1981
- Asisten Dosen di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia
- Staf Peneliti Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia (LPEM FEUI)
- Assistant Lecturer Economy Faculty of Economics, Universitas Indonesia
- Researcher Staff at Economics and Society Research Institute Faculty of Economics Universitas Indonesia (LPEM FEUI)
Hubungan AfiliasiAffiliated Relationship
Tidak memiliki hubungan afiliasi dengan anggota Dewan Komisaris lain, anggota Direksi dan Pemegang Saham Perseroan.
Is not affiliated to any member of the Board of Directors, the Board of Commissioners and majority shareholders of the Company.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance48
Halaman ini sengaja dikosongkan
This page is intentionally left blank
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 49
sisWadiPresiden DirekturPresident Directors
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance50
laPOran direKsiReport from Board of Directors
Di tengah dinamika makro ekonomi dan
pertumbuhan industri pembiayaan di
Indonesia, Perseroan berhasil membukukan
kinerja yang memuaskan. Atas nama Direksi
dan seluruh Manajemen, perkenankan
saya untuk menyampaikan laporan atas
pengelolaan Perseroan selama tahun buku
2018.
Pemegang Saham dan Pemangku Kepentingan Yang Kami Hormati,Laju pertumbuhan ekonomi global secara
keseluruhan tercatat stabil pada level 3,7%,
atau sama dengan tahun 2017. Pertumbuhan
ekonomi global ditopang oleh perbaikan net
ekspor, konsumsi rumah tangga dan konsumsi
pemerintah, yang mengimbangi penurunan
investasi. Dinamika makroekonomi pada tahun
2018 ditandai oleh laju pertumbuhan ekonomi
yang stagnan di negara maju disebabkan
berbagai faktor, antara lain perang dagang
antara Amerika Serikat dan Cina, kenaikan
suku bunga The Fed Fund Rate serta faktor
bencana alam yang terjadi di Jepang.
Pada tingkat domestik, perekonomian
Indonesia sepanjang tahun 2018 masih
menunjukkan pencapaian yang positif. Laju
pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2018
berada di angka 5,17% atau lebih tinggi
dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2017
yang berada di angka 5,07%. Permintaan
domestik terutama dari sisi konsumsi rumah
tangga, investasi dan konsumsi pemerintah
masih menjadi motor penggerak utama
pertumbuhan ekonomi pada 2018. Di sisi
nilai tukar Rupiah, sepanjang tahun 2018
In the midst of macroeconomics and financing
industry growth dynamics in Indonesia, the
Company successfully record a satisfying
performance. On behalf of the Board of
Directors and Management, allow me to
present the Company’s management report
for fiscal year 2018.
Dear Honored Shareholders and Stakeholders,The global economic growth has rapidly
recorded stable at 3.7% level, or remained
the same with 2017. The global economic
growth was supported by improvement of
net export, household consumption and
government consumption that balanced the
decreasing investment. The macroeconomics
dynamics in 2018 was marked by stagnant
economic growth in advanced countries due
to several factors such as trade war between
United States and China, increasing The Fed
Fund Rate and natural disaster that occurred
in Japan.
At domestic level, throughout 2018, the
Indonesian economy still indicated a positive
achievement. Indonesian economic growth
in 2018 stood at 5.17% level or higher than
5.07% economic growth in 2017. Domestic
demand, which was mostly coming from
household consumption, investment and
government consumption still became engine
of the economic growth in 2018. The Rupiah
exchange rate throughout 2018, from January
until December, was depreciated until 5.7%
to United States Dollar. The heaviest pressure
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 51
sejak Januari hingga Desember, Rupiah
mengalami depresiasi hingga 5,7% terhadap
Dolar Amerika Serikat. Tekanan paling kuat
terhadap nilai tukar Rupiah terjadi pada bulan
Oktober 2018 menembus level Rp15.300 per
Dolar Amerika Serikat.
Sektor industri otomotif roda empat Indonesia
yang menjadi portofolio utama Perseroan
tumbuh sebesar 7,4% dengan penjualan dari
1,07 juta unit di tahun 2017 menjadi 1,15
juta unit pada tahun 2018. Pertumbuhan
industri pembiayaan salah satunya tercermin
dari peningkatan aset multifinance yang
menembus Rp500 triliun. Di tengah
pertumbuhan pasar otomotif yang relatif
stagnan, persaingan industri pembiayaan
juga mengalami kondisi yang sangat ketat.
isu dan Tantangan Tahun 2018Berkaitan dengan kondisi makroekonomi dan
perkembangan industri, tantangan utama di
tahun 2018 secara eksternal bersumber dari
tren suku bunga yang cenderung bergerak
naik serta kenaikan biaya operasional akibat
inflasi dan fluktuasi nilai Rupiah.
Di sisi lain, pertumbuhan industri otomotif yang
stagnan menyebabkan kompetisi cenderung
makin ketat, khususnya pembiayaan otomotif
roda empat. Terbatasnya jumlah konsumen
yang menjadi target market, mendorong
perusahaan pembiayaan melakukan berbagai
macam strategi untuk dapat saling bersaing
merebutkan pangsa pasar. Sekalipun berbagai
on the Rupiah exchange rate was occurred
in October 2018 that hit Rp15,300 level per
United States Dollar.
Indonesian four-wheels automotive industry
sector as main portfolio of the Company
grew by 7.4% with sales from 1.07 million
units in 2017 to 1.15 million units in 2018.
The financing industry growth was namely
reflected from the growth of multifinance
assets that achieved Rp500 trillion. In the
midst of stagnant automotive market growth,
competition in the financing industry also
experienced a very tight condition.
issues and Challenges in 2018Related to macroeconomics condition and
industry growth, main challenge in 2018
was externally caused by increasing trend
of the interest rate followed by increasing
operational cost due to inflation and Rupiah
exchange rate volatility.
On the other hand, stagnant growth of
the automotive industry caused tighter
competition, especially for four-wheels
automotive vehicle. The limited number of
customers as target market had triggered
the financing companies to execute various
strategies to compete in winning the market
share. Although several initiatives had been
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance52
inisiatif telah dilakukan untuk mempertahankan
angka penyaluran pembiayaan yang baik,
yaitu dengan mempertahankan angka pangsa
pasar yang baik di pembiayaan mobil baru,
dan melakukan penetrasi pasar di segmen
Multiguna. Kondisi tersebut dapat menjadi
kesempatan maupun tantangan bagi setiap
perusahaan pembiayaan.
Di sisi internal, kebutuhan untuk terus
melakukan efisiensi proses dan digitalisasi
menjadi tantangan tersendiri bagi Perseroan
untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan
mengikuti perkembangan zaman. Sebagai
respon atas kebutuhan tersebut, Perseroan
telah merancang inisiatif untuk mengatasi
hal tersebut dengan melakukan transformasi
proses bisnis dengan meluncurkan aplikasi
yang ditujukan untuk membantu proses
secara internal maupun eksternal.
implementasi strategi Tahun 2018Untuk mengatasi tantangan yang terjadi
pada tahun 2018, Perseroan berfokus untuk
mempertahankan pangsa pasar melalui
implementasi rangkaian rencana bisnis di
tahun 2018. Secara spesifik, Perseroan telah
merancang 8 (delapan) langkah strategis guna
mendukung perbaikan performa 2018, yaitu:
1. Mempertahankan pertumbuhan
pembiayaan mobil baru yang
didistribusikan PT Astra International Tbk.
dan pembiayaan mobil bekas.
implemented to maintain sound financing
disbursement rate, namely by maintaining
sound market share in new car financing,
and market penetration to multipurpose
segment. The condition brought challenge
and opportunity for every financing company.
In internal side, a requirement to continuously
perform process efficiency and digitalization
brought another challenge for the Company
to fulfill needs of the customers and follow the
current era. As response on the requirements,
the Company has designed initiatives to solve
these challenges through business process
transformation and launching application
that is dedicated to help the process both
internally and externally.
implementation of strategy in 2018To overcome challenges occurred in 2018,
the Company focused to maintain its
market share through series of business plan
implementation in 2018. Specifically, the
Company has designed 8 (eight) strategic
initiatives to encourage performance
improvement in 2018, among others:
1. Maintain growth of new car financing that
is distributed by PT Astra International
Tbk. and used-car financing.
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 53
2. Perbaikan proses operasional dengan
penekanan pada pengelolaan piutang
pelanggan.
3. Pengembangan portofolio bisnis baru.
4. Utilisasi dari database pelanggan.
5. Inisiatif program efisiensi perihal
pengurangan biaya operasional
perusahaan.
6. Penguatan budaya perusahaan.
7. Memastikan kesiapan Sumber Daya
Manusia.
8. Meningkatkan kapasitas teknologi
informasi dalam mendukung pertumbuhan
bisnis.
realisasi Kinerja Tahun 2018Didukung oleh implementasi strategi
yang efektif, Per 31 Desember 2018,
Perseroan berhasil membukukan 157.985
unit pembiayaan baru. Jumlah penyaluran
pembiayaan Perseroan pada tahun 2018
mencapai Rp23,8 triliun.
Dengan realisasi kinerja tersebut, Perseroan
mencatat laba bersih sebesar Rp1,113
triliun, atau naik 16% dari tahun sebelumnya.
Perseroan juga berhasil mencatat dan
mengelola total piutang pembiayaan sebesar
Rp48.147 miliar atau turun 0,09% dibanding
tahun sebelumnya.
Sejalan dengan hal tersebut, Perseroan mampu
menjaga rasio gross NPF (persentase kredit
bermasalah) di level rendah yaitu sebesar 0,55%
di akhir tahun 2018, dimana persentase tersebut
2. Operational process improvement by
emphasizing customer receivables
management.
3. New business portfolio development.
4. Customer database utilization.
5. Efficiency program incentive on the
Company’s operational cost reduction.
6. Corporate culture strengthening.
7. Ensuring Human Capital readiness.
8. Increasing information technology capacity
to support business growth.
Performance realization in 2018Supported by effective strategy
implementation, as of December 31, 2018, the
Company successfully booked 157,985 units
new financing. Total financing disbursement
booked by the Company in 2018 reached
Rp23.8 trillion.
With this performance realization, the
Company recorded net income of Rp1.113
trillion or increased by 16% from previous
year. The Company also successfully booked
and managed total financing receivables
of Rp48,147 billion or decreased by 0.09%
compared to previous year.
In line with this achievements, the Company
also managed to maintain NPF (Non-
Performing Financing) ratio at low level
of 0.55% by the end of 2018, where the
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance54
masih jauh lebih baik dibandingkan dengan
NPF industri pembiayaan Nasional yang tercatat
pada level 2,71% di akhir tahun 2018.
Sebagai apresiasi atas kinerja Perseroan
selama tahun 2018, Perseroan menerima
penghargaan dari berbagai institusi
terkemuka antara lain The Most Expansive
Finance Company dari Infobank dan Top 6
Best Consumer Choice Multifinance Company
untuk kategori Car Leasing dari Majalah Warta
Ekonomi.
Penerapan Tata Kelola PerusahaanSebagai Good Corporate Citizen, Perseroan
berkomitmen untuk terus memperbaiki
penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik
(GCG). Pada tahun 2018, Perseroan telah
menerapkan sistem pengendalian internal,
manajemen risiko, whistleblowing system,
membentuk fraud oversight committee, fraud
risk management, anti fraud management
system, dan menerapkan berbagai prosedur
lainnya sebagai bagian yang tidak terpisahkan
dari penerapan prinsip-prinsip GCG di
lingkungan Perseroan.
Melalui unit kerja kepatuhan dan internal audit
yang bekerja di bawah pengawasan Dewan
Komisaris, Perseroan melakukan pemantauan
pelaksanaan GCG berdasarkan Pedoman Tata
Kelola Perusahaan untuk memastikan bahwa
pengembangan usaha perusahaan dan
pengelolaan sumber daya, serta mitigasi risiko
sudah dilakukan secara efektif dan efisien,
percentage is even better than NPF realization
of the National financing industry booked at
2.71% level at the end of 2018.
As appreciation on the Company’s
performance in 2018, the Company received
awards from various prominent institutions
such as The Most Expansive Finance Company
by Infobank and Top 6 Best Consumer
Choice Multifinance Company for Car Leasing
category by Warta Ekonomi Magazine.
Corporate governance implementationAs a Good Corporate Citizen, the Company
is committed to continuously improve Good
Corporate Governance (GCG) implementation.
In 2018, the Company has implemented
internal control system, risk management,
whistleblowing system, establishing fraud
oversight committee, fraud risk management,
anti-fraud management system and also
applied other procedures as integrated part
of GCG principles implementation in the
Company’s circumstances.
Through the compliance and internal
audit working units under the Board of
Commissioners supervision, the Company
also supervised GCG implementation based
on Code of Good Corporate Governance
to ensure that the Company’s business
development and resources management as
well as risk mitigation have been carried out
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 55
serta pertanggungjawaban seluruh Organ
Perusahaan dan pemangku kepentingan
lainnya sudah dilakukan berdasarkan prinsip-
prinsip GCG yang berlaku universal.
aktivitas Tanggung jawab sosial PerusahaanPerseroan merupakan anak perusahaan PT
Astra International Tbk. yang tergabung
dalam group Astra Financial yang dalam
menjalankan usahanya selalu memperhatikan,
menerapkan dan mengembangkan program-
program pengembangan bidang sosial dan
lingkungan hidup. Perseroan mengupayakan
partisipasi dari komunitas di sekitar tempat
usaha Perseroan dan pelanggan untuk ikut
terlibat dalam kegiatan sosial dan lingkungan
hidup yang diadakan oleh Perseroan.
Implementasi program dan kegiatan
Corporate Social Responsibility (“CSR”)
Perseroan berpedoman pada CSR group Astra
yang terbagi dalam 4 (empat) bidang utama,
yaitu pendidikan, lingkungan, kesehatan dan
pengembangan UMKM. Program CSR yang
dilakukan Perseroan bersama-sama dengan
perusahaan lain yang tergabung dalam Astra
Credit Companies (“ACC”) di tahun 2018
telah difokuskan pada bidang pendidikan,
lingkungan, kesehatan dan pengembangan
UMKM dengan total realisasi anggaran CSR
sebesar Rp 4.313.793.861,- pada tahun 2018.
effectively and efficiently, and accountability
of all Company’s Organs and other
stakeholders have been carried out based on
GCG principles that are generally applied.
Corporate social responsibility activityAs a subsidiary of PT Astra International Tbk.
under Astra Financial group, in operating
its business, the Company always concerns,
implements and enhances social and
environmental development programs. The
Company attempts participation from the
community in the Company’s operational area
and also the customers to participate in the
social an environmental activities held by the
Company.
Implementation of Corporate Social
Responsibility (“CSR”) program and
activity refers to Astra Group CSR that
is divided into 4 (four) core area such as
education, environment, health and MSMEs
development. CSR program that is done by
the Company also cooperated with other
companies under Astra Credit Companies
(“ACC”) that focused on education,
environmental, health and MSMEs
development in 2018 with total CSR budget
realization of Rp4,313,793,861 for 2018.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance56
Prospek Bisnis Tahun 2019Di tengah tren pertumbuhan industri otomotif
yang relatif stagnan, prospek usaha Perseroan
di tahun mendatang akan ditopang oleh daya
beli masyarakat serta potensi terkait rasio
kepemilikan kendaraan yang relatif masih
rendah diIndonesia. Dengan rasio sekitar
87 kendaraan per 1.000 penduduk, pasar
kendaraan bermotor di Indonesia masih
sangat menjanjikan.
Seiring dengan proyeksi pertumbuhan
ekonomi yang diprediksi akan tetap stabil
pada tahun 2019, Perseroan memandang
prospek bisnis pada tahun 2019 lebih
baik dibandingkan tahun 2018. Sekalipun
demikian, Manajemen melihat adanya
beberapa tantangan yang harus diwaspadai
terkait 4 (empat) faktor, yaitu: pasar yang
kompetitif, digitalisasi, sumber daya manusia
dan efisiensi terhadap proses internal.
Di sisi lain, dengan mempertimbangkan
tren kinerja selama beberapa tahun terakhir,
perseroan menargetkan pertumbuhan laba
bersih menjadi Rp1,132 triliun atau naik
11,86% dibandingkan tahun 2018. Untuk
mengatasi setiap tantangan dan mencapai
target sesuai harapan, Perseroan telah
mempersiapkan rangkaian strategi dan akan
terus meningkatkan operational excellence
sebagai modal utama Perseroan.
Business Prospect in 2019In the midst of stagnant growth in automotive
industry, the Company’s business prospect in
the next year will still be supported by public
purchasing power and potential related to
relatively slow vehicle ownership ratio. With
ratio of 87 vehicle per 1,000 population,
motor vehicle market in Indonesia remains
promising.
As the economic growth projection is projected
to remain stable in 2019, the Company views
business prospect in 2019 will be better
than 2018. However, the Management views
several challenges that shall be aware of
related to 4 (four) factors such as competitive
market, digitalization, human resource and
internal process efficiency.
On the other hand, by considering
performance trend for the last few years,
the Company targeted net profit growth to
Rp1.132 trillion or 11.86% growth compared
to 2018. To solve every challenge and
achieve target as expected, the Company
has prepared series of strategy and will
continuously improve operational excellence
as main strength of the Company.
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 57
Perubahan anggota direksi Tahun 2018Sehubungan dengan masa jabatan Direksi
telah habis pada RUPS Tahunan 2018 maka
sesuai dengan keputusan RUPS Tahunan 2018,
komposisi Direksi mengalami pergantian,
dengan digantikannya anggota Direksi
sebagai berikut:
1. Bapak Jodjana J sebagai Presiden Direktur;
2. Bapak Samuel Manasseh sebagai Direktur;
dan
3. Bapak Wie Mia sebagai Direktur.
Melakukan perubahan dan pengangkatan
anggota Direksi yang baru, yaitu:
1. Bapak Siswadi sebagai Presiden Direktur;
2. Bapak Hendry Christian W. sebagai
Direktur;
3. Bapak Ezar Kumendong sebagai Direktur;
dan
4. Bapak Tan Chian Hok sebagai Direktur.
Kepada Bapak Jodjana J., Bapak Samuel
Manasseh dan Bapak Wie Mia, kami sampaikan
terima kasih dan apresiasi mendalam atas
dedikasi dan kontribusi dalam memajukan
Perseroan. Kemudian kepada Bapak Hendry
Christian W., Bapak Ezar Kumendong dan
Bapak Tan Chian Hok, kami ucapkan selamat
bergabung dan marilah kita bekerja sama
dalam membangun Perseroan dan mencapai
tujuan yang diharapkan.
Change in Board of directors members in 2018As the Board of Directors terms has been
ended in Annual GMS 2018, according to
Annual GMS resolutions 2018, the Board of
Directors composition has been changed
within the replacement of Board of Directors
members, as follows:
1. Mr. Jodjana J as President Director;
2. Mr. Samuel Manasseh as Director; and
3. Mr. Wie Mia as Director.
To inaugurate the new and current Board of
Directors members, as follows:
1. Mr. Siswadi as President Director;
2. Mr. Hendry Christian W. as Director;
3. Mr. Ezar Kumendong as Director; and
4. Mr. Tan Chian Hok as Director.
To Mr. Jodjana J., Mr. Samuel Manasseh and
Mr. Wie Mia, We would express the utmost
gratitude and appreciation for dedication and
contribution in developing the Company. To
Mr. Hendry Christian W., Mr. Ezar Kumendong
and Mr. Tan Chian Hok, welcome and let’s
work together in building the Company and
achieving the expected goals.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance58
Penutup dan apresiasi
Akhir kata, seluruh Direksi mengucapkan
apresiasi dan terima kasih kepada para
pemegang saham, mitra bisnis, pelanggan
dan para pemangku kepentingan lainnya.
Apresiasi mendalam juga kami berikan
kepada Dewan Komisaris yang telah menjadi
mitra Perseroan dalam menjalankan fungsi
pengawasan dengan baik, termasuk kepada
komite-komite di bawah Dewan Komisaris,
serta seluruh insan Perseroan yang telah
berkontribusi terhadap pencapaian Perseroan
sebagaimana saat ini.
Semoga Tuhan yang Maha Esa senantiasa
memberikan kemudahan bagi Perseroan
dalam mencapai visi serta tujuan perusahaan
guna memberikan nilai tambah optimal bagi
konsumen, pemegang saham, karyawan,
masyarakat luas dan terlebih lagi bagi
Indonesia.
Closing remarks and appreciationFinally, the Board of Directors would
express appreciation and gratitude to
all of shareholders, business partners,
customers and other stakeholders. Our
utmost appreciation is also addressed to the
Board of Commissioners as partner of the
Company in carrying out supervisory function
appropriately, including to the committees
under the Board of Commissioners, as well
as all of the Company’s personnel who have
contributed for the Company’s achievement
until today.
May the Almighty God will always ease the
Company in achieving our vision and goals
as well as to provide optimum value for the
customers, shareholders, employees, public
and furthermore for Indonesia.
Jakarta, Februari/ February 2019
Siswadi
Presiden Direktur
President Directors
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 59
PrOfil direKsiBoard of Directors Profile
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance60
NoNamaName
JabatanPosition
1 SiswadiPresiden Direktur
President Directors
2 Hendry Christian W.DirekturDirectors
3 Tan Chian HokDirekturDirectors
4 Handoko LiemDirekturDirectors
5 Ezar KumendongDirekturDirectors
123 54
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 61
sisWadiPresiden Direktur
President Directors
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesia
Usia, Tempat dan Tanggal LahirAge, Place and Date of Birth
Berusia 47 tahun per 31 Desember 2018Jakarta, 4 September 1971
47 years old as of December 31, 2018Jakarta, September 4, 1971
Riwayat PendidikanEducational background
- Sarjana Ekonomi, Universitas Brawijaya (1990 – 1994)
- Magister Hukum, Universitas Padjajaran (2002 – 2004)
- Bachelor Degree of Economics, Universitas Brawijaya (1990 – 1994)
- Master Degree of Law, Universitas Padjajaran (2002 – 2004)
SertifikasiCertification
- Sertifikasi Dasar Pembiayaan dari PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2015
- Sertifikasi Dasar Pembiayaan Komisaris dari PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2016
- Sertifikasi Manajemen Risiko bagi Perusahaan Pembiayaan dari Badan Sertifikasi Manajemen Risiko, 2018
- Basic Financing Expert by PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2015
- Basic Financing Commissioner Expert by PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2016
- Risk Management Certification for Financing Company by Risk Management Certification, 2018
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance62
Dasar Hukum PenunjukanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Presiden Direktur Perseroan melalui Keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 23 April 2018.
First appointment as President Director through Annual GMS Resolutions dated April 23, 2018.
Pengalaman KerjaCareer History
April 2018 – sekarang/ Now
- Presiden Direktur – PT Astra Sedaya Finance
- Chief Executive Officer Astra Credit Companies (ACC)
- Komisaris - PT Garda Era Sedaya
- President Director – PT Astra Sedaya Finance
- Chief Executive Officer Astra Credit Companies (ACC)
- Commissioner - PT Garda Era Sedaya
2013 – sekarang/ Now
- Presiden Komisaris - PT Astra Auto Finance
- Komisaris - PT Sedaya Pratama- Komisaris - PT Stacomitra Graha
- President Commissioner– PT Astra Auto Finance
- Commissioner - PT Sedaya Pratama- Commissioner - PT Stacomitra Graha
2017 – 2018 Deputy Chief Executive Officer – PT Astra Sedaya Finance
Deputy Chief Executive Officer – PT Astra Sedaya Finance
2014 – 2017 Chief Human Capital & GA Officer – PT Astra Sedaya Finance
Chief Human Capital & GA Officer – PT Astra Sedaya Finance
2013 – April 2018 Direktur – PT Astra Sedaya Finance Director– PT Astra Sedaya Finance
2013 – 2014 Chief HR, IT & Commercial Fleet Officer – PT Astra Sedaya Finance
Chief HR, IT & Commercial Fleet Officer – PT Astra Sedaya Finance
2012 – 2013 Chief Commercial Fleet Officer – PT Astra Sedaya Finance
Chief Commercial Fleet Officer – PT Astra Sedaya Finance
2008 – 2013 Presiden Direktur – PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance
President Director– PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance
2007 – 2013 Komisaris – PT Astra Auto Finance Commissioner– PT Astra Auto Finance
2007 – 2012 Commercial Business Division Head – PT Astra Sedaya Finance
Commercial Business Division Head – PT Astra Sedaya Finance
2007 – 2008 Presiden Direktur – PT Astra Multi Finance Presiden Direktur – PT Astra Multi Finance
1997 – 2007 Berbagai posisi penting di PT Astra Sedaya Finance
Berbagai posisi penting di PT Astra Sedaya Finance
1994 – 1997 Senior Internal Auditor – PT Tigaraksa Satria Tbk
Senior Internal Auditor – PT Tigaraksa Satria Tbk
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 63
HendrY CHrisTian W.Direktur
Directors
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat dan Tanggal LahirAge, Place and Date of Birth
Berusia 48 tahun per 31 Desember 2018Jakarta, 23 Mei 1970
48 years old as of December 31, 2018Jakarta, May 23, 1970
Riwayat PendidikanEducational background
Sarjana Teknik Mesin, Universitas Indonesia (1991 – 1995)
Bachelor Degree of Mechanical
Engineering, Universitas Indonesia (1991
– 1995)
SertifikasiCertification
- Sertifikasi Ahli Pembiayaan dari PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2015
- Sertifikasi Manajemen Risiko bagi Perusahaan Pembiayaan dari Badan Sertifikasi Manajemen Risiko, 2017
- Financing Expert Certification by
PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan
Indonesia, 2015
- Risk Management Certificaiton for
Financing Company by Risk Mangement
Certification Agency, 2017
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance64
Dasar Hukum PenunjukanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 23 April 2018.
First appointment as Director through Annual GMS Resolutions dated April 23, 2018
Pengalaman KerjaCareer History
Juni 2018 – sekarang/ Now
Sekretaris Perusahaan PT Astra Sedaya Finance
Sekretaris Perusahaan PT Astra Sedaya Finance
April 2018 – sekarang/ Now
- Direktur PT Astra Sedaya Finance- Deputy Chief Executive Officer Astra
Credit Companies (ACC)- Presiden Komisaris PT Swadharma
Bhakti Sedaya Finance
- Direktur PT Astra Sedaya Finance- Deputy Chief Executive Officer Astra
Credit Companies (ACC)- Presiden Komisaris PT Swadharma
Bhakti Sedaya Finance
2014 – April 2018 Finance & Risk Management Director – PT Federal International Finance
Finance & Risk Management Director – PT Federal International Finance
2012 – 2014 IT & Risk Management Director – PT Federal International Finance
IT & Risk Management Director – PT Federal International Finance
2010 – 2012 Marketing Director – PT Federal International Finance
Marketing Director – PT Federal International Finance
2006 – 2010 Risk Management Division Head – PT Federal International Finance
Risk Management Division Head – PT Federal International Finance
2003 – 2006 Collection Management Department Head – PT Federal International Finance
Collection Management Department Head – PT Federal International Finance
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 65
Tan CHian HOKDirektur
Directors
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat dan Tanggal LahirAge, Place and Date of Birth
Berusia 48 tahun per 31 Desember 2018Jakarta, 24 April 1970
48 years old as of December 31, 2018Jakarta, April 24, 1970
Riwayat PendidikanEducational background
Sarjana Ekonomi jurusan Manajemen, Universitas Tarumanegara (1994)
Bachelor Degree of Economics majoring Management studies, Universitas Tarumanegara (1994)
SertifikasiCertification
- Sertifikasi Ahli Pembiayaan dari PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2018
- Sertifikasi Manajemen Risiko bagi Perusahaan Pembiayaan dari Badan Sertifikasi Manajemen Risiko, 2018
- Financing Expert Certification by PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2018
- Risk Management Certificaiton for Financing Company by Risk Maangement Certification Agency, 2018
Dasar Hukum PenunjukanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 23 April 2018.
First appointment as Director through Annual GMS Resolutions dated April 23, 2018
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance66
Pengalaman KerjaCareer History
April 2018 –
sekarang/ Now
Direktur – PT Astra Sedaya FinanceChief Marketing Sales Officer Astra Credit Companies (ACC)
- Director – PT Astra Sedaya Finance- Chief Marketing Sales Officer Astra
Credit Companies (ACC)
2014 – 2018 Operation Manager DKI 1 – PT Astra International, TSO
Operation Manager DKI 1 – PT Astra International, TSO
2009 Kepala Cabang Sudirman – PT Astra International, TSO
Sudirman Branch Head – PT Astra International, TSO
2007 Kepala Cabang Bekasi Timur – PT Astra International, TSO
Bekasi Timur Branch Head – PT Astra International, TSO
2006 Kepala Cabang Kalimalang – PT Astra International, TSO
Kalimalang Branch Head – PT Astra International, TSO
2001 Kepala Cabang Wahid Hasyim – PT Astra International, TSO
Wahid Hasyim Branch Head – PT Astra International, TSO
2000 Kepala Cabang Bekasi Timur – PT Astra International, TSO
Bekasi Timur Branch Head – PT Astra International, TSO
1999 Kepala Cabang Daan Mogot – PT Astra International, TSO
Daan Mogot Branch Head – PT Astra International, TSO
1998 Kepala Cabang Mangga Dua – PT Astra International, TSO
Mangga Dua Branch Head – PT Astra International, TSO
1995 Kepala Cabang Surabaya Sungkono – PT Astra International, TSO
Surabaya Sungkono Branch Head – PT Astra International, TSO
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 67
ezar KUmendOngDirektur
Directors
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat dan Tanggal LahirAge, Place and Date of Birth
Berusia 46 tahun per 31 Desember 2018Makassar, 5 Desember 1972
46 years old as of December 31, 2018Makassar, December 5, 1972
Riwayat PendidikanEducational background
- Sarjana Teknologi Pangan, Institut Pertanian Bogor (IPB) (1991 – 1996)
- Magister Manajemen, Prasetiya Mulya (2015 – 2017)
- Bachelor Degree of Food Engineering, Institut Pertanian Bogor (IPB) (1991 – 1996)
- Master Degree of Management, Prasetiya Mulya (2015 – 2017)
SertifikasiCertification
- Sertifikasi Ahli Pembiayaan dari PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2015
- Sertifikasi Manajemen Risiko bagi Perusahaan Pembiayaan dari Badan Sertifikasi Manajemen Risiko, 2017
- Financing Expert Certification by PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan Indonesia, 2015
- Risk Management Certification for Financing Company by Risk Management Certification Agency, 2017
Dasar Hukum PenunjukanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Keputusan RUPS Tahunan Perseroan tanggal 23 April 2018.
First appointment as Director through Annual GMS Resolutions dated April 23, 2018
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance68
Pengalaman KerjaCareer History
April 2018 – sekarang/ Now
- Direktur – PT Astra Sedaya Finance- Chief Operating Officer Astra Credit
Companies (ACC)- Komisaris PT Swadharma Bhakti
Sedaya Finance
- Director of – PT Astra Sedaya Finance- Chief Operating Officer Astra Credit
Companies (ACC)- Commissioner of PT Swadharma Bhakti
Sedaya Finance
2014 – 2018 Presiden Direktur – PT Astra Auto Finance President Director of – PT Astra Auto Finance
2012 – 2014 Presiden Direktur – PT Staco Estika Sedaya Finance
President Director of – PT Staco Estika Sedaya Finance
2009 – 2016 Retail Sales Division Heads, Astra Brands – PT Astra Sedaya Finance
Retail Sales Division Heads, Astra Brands – PT Astra Sedaya Finance
2008 – 2009 Regional Retail Sales Head, Area DKI – PT Astra Sedaya Finance
Regional Retail Sales Head, Area DKI – PT Astra Sedaya Finance
2007 – 2008 Area Manager, Area DKI – PT Astra Sedaya Finance
Area Manager, Area DKI – PT Astra Sedaya Finance
2005 – 2007 Fleet Commercial Finance Head – PT Astra Sedaya Finance
Fleet Commercial Finance Head – PT Astra Sedaya Finance
2004 – 2005National Marketing & Sales Head, Brand Daihatsu dan Isuzu – PT Astra Sedaya Finance
National Marketing & Sales Head, Brand Daihatsu dan Isuzu – PT Astra Sedaya Finance
2003 – 2004 National marketing Head, Brand Daihatsu dan Isuzu – PT Astra Sedaya Finance
National marketing Head, Brand Daihatsu dan Isuzu – PT Astra Sedaya Finance
2000 – 2003 Area Fleet Head, Indonesia Timur – PT Astra Sedaya Finance
Area Fleet Head, Indonesia Timur – PT Astra Sedaya Finance
1998 – 2000 Area Account Officer, Indonesia Timur – PT Astra Sedaya Finance
Area Account Officer, Indonesia Timur – PT Astra Sedaya Finance
1997 – 2998 Fleet Account Officer, Brand Toyota – PT Astra Sedaya Finance
Fleet Account Officer, Brand Toyota – PT Astra Sedaya Finance
1996 – 1997 Management Trainee (Astra Basic Training Program) – PT Astra Sedaya Finance
Management Trainee (Astra Basic Training Program) – PT Astra Sedaya Finance
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 69
HandOKO liemDirektur
Directors
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat dan Tanggal LahirAge, Place and Date of Birth
Berusia 47 tahun per 31 Desember 2018
Purworejo, 19 Mei 1971
47 years old as of December 31, 2018
Purworejo, May 19, 1971
Riwayat PendidikanEducational background
Sarjana Ekonomi jurusan Akuntansi,
Universitas Atmajaya Yogyakarta (1990 –
1995)
Bachelor Degree of Economics majoring
Accounting, Universitas Atmajaya
Yogyakarta (1990 – 1995)
SertifikasiCertification
- Sertifikasi Ahli Pembiayaan dari
PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan
Indonesia, 2015
- Sertifikasi Dasar Pembiayaan Komisaris
dari PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan
Indonesia, 2017
- Sertifikasi Manajemen Risiko bagi
Perusahaan Pembiayaan dari Badan
Sertifikasi Manajemen Risiko, 2016
- Financing Expert Certification by
PT Sertifikasi Profesi Pembiayaan
Indonesia, 2015
- Financing Expert Commissioner
Certification by PT Sertifikasi Profesi
Pembiayaan Indonesia, 2017
- Risk Management Certification
for Financing Company by Risk
Management Certification Agency,
2016
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance70
Dasar Hukum PenunjukanAppointment Decree
Pertama kali diangkat sebagai Direktur Perseroan melalui Keputusan RUPS Perseroan tanggal 2 Juli 2014 dan diangkat kembali sebagai Direktur Perseroan melalui RUPS Tahunan Perseroan tanggal 23 April 2018.
First appointment as Director through GMS Resolutions dated July 2, 2014 and reappointed as Director through Annual GMS dated April 23, 2018.
Pengalaman KerjaCareer History
2017 – sekarang/ Now
Presiden Komisaris PT Staco Estika Sedaya Finance
President Commissioner – PT Staco Estika Sedaya Finance
2014 – sekarang/ Now
- Direktur – PT Astra Sedaya Finance- Chief Commercial, IT & Digital,
Business Development Officer Astra Credit Companies (ACC)
- Director of – PT Astra Sedaya Finance- Chief Commercial, IT & Digital, Business
Development Officer – Astra Credit Companies (ACC)
2012 – 2014 Treasury, Finance, Banking Division Head PT Astra Sedaya Finance
Treasury, Finance, Banking Division Head – PT Astra Sedaya Finance
2012 – 2017 Komisaris PT Staco Estika Sedaya Finance Commissioner – PT Staco Estika Sedaya Finance
2009 – 2014 Presiden Direktur PT Astra Auto Finance President Director – PT Astra Auto Finance
2008 – 2012 Risk Division Head PT Astra Sedaya Finance
Risk Division Head – PT Astra Sedaya Finance
2007 – 2014 Financial Planning and Analysis Head PT Astra Sedaya Finance
Financial Planning and Analysis Head – PT Astra Sedaya Finance
2005 – 2007 Corporate Planning and Strategy Manager PT Astra International Tbk
Corporate Planning and Strategy Manager – PT Astra International Tbk
2003 – 2005 Corporate Planning and Investor Relation PT Astra International Tbk
Corporate Planning and Investor Relation – PT Astra International Tbk
2002 – 2003 Finance & Accounting Manager PT Adira Dinamika Mobilindo
Finance & Accounting Manager – PT Adira Dinamika Mobilindo
2002 Finance, Accounting and Budget Manager PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk
Finance, Accounting and Budget Manager – PT Sumalindo Lestari Jaya Tbk
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 71
aHmad mUKri ajiketua DPSChairman DPS
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance72
laPOran deWan PengaWas sYariaH (dPs)Report from Sharia Supervisory Board (DPS)
Assalamualaikum Wr.Wb
Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan yang
Maha Kuasa atas segala berkah-Nya kepada
kita semua dalam menjalankan aktivitas dan
amanah selama ini. Sholawat dan salam kita
haturkan kepada Nabi Muhammad SAW
yang telah mencontohkan dan membimbing
manusia cara-cara berbisnis dan bekerja
sehingga memberi manfaat untuk sesama.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan,
hingga Desember 2018 Piutang Pembiayaan
Syariah Multifinance tercatat Rp19,47 triliun
atau 4,46% dari total Piutang Pembiayaan
Nasional Multifinance. Segmen bisnis
pembiayaan syariah memiliki potensi yang
besar untuk dieksplorasi mengingat halal
life style tengah menjadi tren di tengah
masyarakat. Namun ada sejumlah tantangan
untuk bisa mengoptimalkan potensi ini, yaitu
terkait literasi keuangan syariah yang masih jadi
pekerjaan rumah agar bisa menggenjot bisnis
pembiayaan syariah. Di sisi lain perusahaan
pembiayaan syariah harus merespon dengan
variasi produk yang dapat mengakomodasi
kebutuhan konsumen.
Pembiayaan syariah multifinance diawasi
oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS) yang
direkomendasikan oleh Dewan Syariah
Nasional Majelis Ulama Indonesia (DSN-
MUI) dan ditetapkan pada saat Rapat Umum
Pemegang Saham (RUPS). Berdasarkan
keputusan RUPS Tahunan tanggal 23 April
2018 sebagaimana tertuang dalam Akta
Pernyataan Keputusan Rapat PT Astra Sedaya
Assalamualaikum Wr.Wb
Praise Allah SWT, the Almighty God for all of
His blessings to us in carrying out our activities
and mandates. Sholawat and greetings to
Prophet Muhammad SAW as role model
and guidance for the human being in doing
business and working to bring benefit for
other people.
According to the data released by Financial
Service Authority, as of December 2018, Sharia
Financing Receivables of the Multifinance
achieved Rp19.47 trillion or 4.46% from total
National Multifinance Financing Receivables.
The sharia financing business segment has a
great potential to be explored considering
halal lifestyle is now trending among the
society. However, there are couple of
challenges in optimizing this potential related
to sharia financial literacy as the homework
to drive the sharia financing business. On the
other hand, the sharia financing company
shall also respond to variety of products to
accommodate customer’s needs.
The multifinance sharia financing is
supervised by the Sharia Supervisory Board
as recommended by the National Sharia
Board – Indonesia Ulama Council (DSN –
MUI) and stipulated in the General Meetings
of Shareholders. According to Annual GMS
dated April 23, 2018, as disclosed in PT Astra
Sedaya Finance Meetign Resolutions Deed
Number 54 dated April 23, 2018, the Sharia
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 73
Finance Nomor 54 Tanggal 23 April 2018,
susunan keanggotaan DPS Perseroan terdiri
dari:
Ketua : Ahmad Mukri Aji
Anggota : Aminudin yakub
: Endy M. Astiwara
Sepanjang tahun 2018, DPS melaksanakan
tugas pengawasan yang mencakup (1)
Kegiatan dan produk pembiayaan syariah; (2)
Akad pembiayaan syariah yang dipasarkan oleh
Perseroan; (3) Praktik pemasaran pembiayaan
syariah yang dilakukan oleh Perseroan;
dan (4) Kegiatan pendanaan usaha syariah
Perseroan. Seluruh operasional pembiayaan
syariah Perseroan telah ditetapkan dengan
persetujuan DPS agar sesuai dengan prinsip-
prinsip syariah. DPS berterima kasih kepada
seluruh jajaran manajemen dan karyawan
Perseroan yang telah mendukung dan
melaksanakan kerja sama yang baik sehingga
DPS dapat menjalankan tugas tersebut.
Pandangan dPs terhadap Prospek Usaha Perusahaan Tahun 2019DPS menyampaikan apresiasi sebesar-
besarnya terhadap manajemen atas prestasi
hasil kinerja pembiayaan syariah selama tahun
2018. Keberhasilan kegiatan pembiayaan
syariah Perseroan ini dapat ditinjau dari sisi
proses, kualitas, dan volume pembiayaan.
Supervisory Board membership composition
in the Company is as follows:
Chairman : Ahmad Mukri Aji
Members : Aminudin yakub
: Endy M. Astiwara
Throughout 2018, the Sharia Supervisory Board
has implemented supervisory duty including
(1) Sharia financing activity and products; (2)
Agreement of sharia financing that is marketed
by the Company; (3) Sharia financing marketing
done by the Company; and (4) Sharia financing
business activity. All of the operations of
sharia financing had been stipulated with
approval from the Sharia Supervisory Board
to comply with the sharia principles. The
Sharia Supervisory Board thanked all of the
Company’s management and employees for
supporting and having good relationship so
that the Sharia Supervisory Board is capable to
exercise our duty.
View from dPs on Business Prospect in 2019
The Sharia Supervisory Board would express
the highest appreciation to the management
for the sharia financing performance result
achievement in 2018. The sharia financing
performance result achievement recorded by
the Company can be analyzed from process,
quality and financing volume sides.
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance74
Atas Nama Dewan Pengawas Syariah/ On Behalf of Sharia Supervisory Board
DR. KH. Ahmad Mukri Aji, MA, MH
Ketua
Chairman
Perseroan berencana menambah variasi
produk pembiayaan syariah untuk
mengakomodasi kebutuhan konsumen dan
membuka pasar potensial dari kalangan yang
mendambakan keadilan dalam bermuamalah
dan keuntungan dalam berbisnis. Variasi
produk baru ini diharapkan dapat mendorong
pertumbuhan pembiayaan syariah Perseroan
di tahun mendatang.
Melihat pencapaian target usaha yang
ditetapkan pada tahun 2018 dan rencana
penambahan variasi produk, DPS
berpandangan bahwa Perseroan akan mampu
memanfaatkan peluang dan potensi yang
ada sehingga kegiatan pembiayaan syariah
Perseroan akan lebih baik.
Demikian Laporan DPS untuk tahun 2018. DPS
berharap Perseroan dapat menjaga komitmen
dalam menerapkan prinsip-prinsip syariah serta
kepatuhan terhadap peraturan perundang-
undangan yang berlaku, sehingga Perseroan
dapat menjadi perusahaan pembiayaan yang
memberi kemudahan dan sesuai dengan
prinsip syariah. Mudah-mudahan Allah SWT
meridhoi dan memberikan berkah terhadap
usaha pembiayaan syariah Perseroan. Aamiin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
The Company plans to add sharia financing
product variety to accommodate customers’
needs and pursue potential market of the
group, who desires fairness in muamalah
and profit from business. The new product
variation is expected to encourage the
Company’s sharia financing growth in the next
year.
Considering achievement of business target
as stipulated in 2018 and additional product
variation plans, the Sharia Supervisory Board
views that the Company will be capable to
address coming opportunity and potential to
operate sharia financing activity better in the
future.
Herewith the Sharia Supervisory Board Report
for 2018. The Sharia Supervisory Board expects
to maintain the commitment in implementing
sharia principles as well as compliance with
the prevailing law so that the Company will
become a financing company that providing
ease and based on sharia principle. May Allah
SWT blesses the sharia financing business by
the Company. Aamiin.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 75
PrOfil deWan PengaWas sYariaH (dPs)Profile of Sharia Supervisory Board (DPS)
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat danTanggal LahirUsia, Tempat danAge, Place and Date of Birth
Berusia 61 tahun per 31 Desember 2018
Bogor, 12 Maret 1957
61 years old as of December 31, 2018
Bogor, March 12, 1957
Riwayat PendidikanEducational background
- Doktor (Bidang Pengkajian Islam)
Program Pasca Sarjana, UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta (2004)
- Master (Bidang Pengkajian Islam)
Program Pasca Sarjana, IAIN Syarif
Hidayatullah Jakarta (1994)
- Jurusan Qadha’ (Peradilan), Fakultas
Syariah IAIN Jakarta (1982)
- Ph.D Degree (Islamic Studies),
Posgraduate Program, UIN Syarif
Hidayatullah Jakarta in 2004
- Master Degree (Islamic Studies)
Posgraduate Program, IAIN Syariaf
Hidayatullah Jakarta in 1994
- Qadha’ (Court) Studies, Faculty of
Sharia IAIN Jakarta in 1982
Dasar Hukum PenunjukanLegal Basis of Appointment
Pertama kali diangkat sebagai Ketua
DPS melalui Keputusan RUPS Perseroan
tanggal 1 Juni 2012 dan terakhir
diangkat kembali sebagai Ketua
DPS kembali melalui RUPS Tahunan
Perseroan tanggal 23 April 2018.
First appointment as Chairman of DPS
through GMS Resolutions dated June
1, 2012 and the latest re-appointment
as Chairman of DPS through Annual
GMS dated April 23, 2018.
aHmad mUKri ajiketua DPS
Chairman DPS
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance76
Pengalaman KerjaCareer History
2015 – sekarang/
Now
Wakil Ketua Umum MUI Prov. Jawa
Barat
Vice Chairman of MUI Prov. West Java
2013 – sekarang/
Now
Dosen Pascasarjana FSH dan Fakultas
Tarbiyah UIN Syahid Jakarta
Lecturer at FSH Post-Graduate and
Faculty of Tarbiyah UIN Syahid Jakarta
2012 – sekarang/
Now
Ketua Dewan Pengawas Syariah PT
Astra Sedaya Finance
Chairman of the Sharia Supervisory
Board of PT Astra Sedaya Finance
2010 – 2015
Wakil Dekan I - Bidang Akademik
Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syahid
Jakarta
Vice Dean I – Academics Sector Faculty
of Sharia and Law UIN Syahid Jakarta
2010 – 2015
Ketua Bidang Da`wah IKALUIN (Ikatan
Alumni UIN Syarif Hidayatullah) Jakarta
Chariman of Da`wah Division IKALUIN
(UIN Syarif Hidayatullah Alumni
Association) Jakarta
2008 – sekarang/
Now
Ketua III HISSI (Himpunan Sarjana
Syariah Indonesia) Pusat
Chairman III HISSI (Indonesia Sharia
Scholars Association) Central
2005 – 2015Anggota Komisi Fatwa MUI Pusat Member of Fatwa Commission MUI
Central
2006 – sekarang/
Now
Dosen Pendidikan Kader Ulama MUI
Kab. Bogor
Lecturer at Ulama Candidate Education
MUI Bogor Regency
2005 – sekarang/
Now
Ketua Umum MUI Kab. Bogor Chariman of MUI Bogor Regency
2003 – 2010Ketua Jurusan PMH Fakultas Syariah
UIN Syahid Jakarta
Chairman of PMH Studies Faculty of
Sharia Syahid Jakarta
1994 – 2004Ketua MUI Kec. Parung Kab. Bogor
Jawa Barat
Chairman of MUI Parung District Bogor
Regency West Java
1992 – 1996Dosen Pendidikan Kader Ulama MUI
Prov. DKI Jakarta
Lecturer at Ulama Candidate Education
MUI Prov. DKI Jakarta
1990 – 1995Anggota Komisi Fatwa MUI Prov. DKI
Jakarta
Member of Fatwa Commission MUI
Prov. DKI Jakarta
1986 – 1994Sekretaris Jurusan PPI Fakultas Syariah
IAIN Syahid Jakarta
Secretary to PPI studies Faculty of
Sharia IAIN Syahid Jakarta
1984 – sekarang/
Now
Dosen tetap Fakultas Syariah UIN
Syahid Jakarta
Permanent Lecturer at Faculty of Sharia
UIN Syahid Jakarta
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 77
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat danTanggal LahirUsia, Tempat danAge, Place and Date of Birth
Berusia 47 tahun per 31 Desember 2018
Bekasi, 14 Februari 1971
47 years old as of December 31, 2018
Bekasi, February 14, 1971
Riwayat PendidikanEducational background
- UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
(Islamic Studies) (2010 – sekarang)
- IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta
(Islamic Studies) (1995 – 1997)
- IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta-
Fakultas Tarbiyah (1989 – 1995)
- UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
(Islamic Studies) (2010 - Now)
- IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta
(Islamic Studies) (1995 - 1997)
- Syarif Hidayatullah IAIN Jakarta-
Tarbiyah Faculty (1989 - 1995)
Dasar Hukum PenunjukanLegal Basis of Appointment
Pertama kali diangkat sebagai anggota
DPS melalui Keputusan RUPS Perseroan
tanggal 1 Juni 2012 dan terakhir
diangkat kembali sebagai anggota
DPS melalui RUPS Tahunan Perseroan
tanggal 23 April 2018.
First appointment as Chairman of DPS
through GMS Resolutions dated June
1, 2012 and the latest re-appointment
as Chairman of DPS through Annual
GMS dated April 23, 2018.
aminUdin YaKUBAnggota DPSMember DPS
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance78
Pengalaman KerjaCareer History
2012 – sekarang/
Now
Dewan Pengawas Syariah PT Astra
Sedaya Finance
Sharia Supervisory Board PT Astra
Sedaya Finance
2010 – sekarang/
Now
Dewan Pengawas Syariah Bank Panin
Dubai Syariah
Sharia Supervisory Board Bank Panin
Dubai Syariah
2007 – sekarang/
Now
Badan Pelaksana Harian Dewan Syariah
Nasional MUI
Steering Committee of National Sharia
Board MUI
2006 – sekarang/
NowDewan Pengawas Syariah FIF Syariah Sharia Supervisory Board FIF Syariah
2002 – sekarang/
Now
Dewan Pengawas Syariah Asuransi PT
Tripakarta
Insurance Sharia Supervisory Board PT
Tripakarta
2000 – sekarang/
Now
Wakil Sekretaris/Anggota Komisi Fatwa
MUI Pusat
Vice Secretary/Member of Fatwa
Commission MUI Central
1997 – sekarang/
NowDosen UIN Syarif Hidayatullah Lecturer at UIN Syarif Hidayatullah
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 79
KewarganegaraanNationality Indonesia Indonesian
Usia, Tempat danTanggal LahirUsia, Tempat danAge, Place and Date of Birth
Berusia 55 tahun per 31 Desember 2018
Surakarta, 10 Agustus 1963
55 years old as of 31 December 2018
Surakarta, 10 August 1963
Riwayat PendidikanEducational background
- Doktor bidang Metodologi Hukum
Islam (Ushul al-Fiqh) UIN Syarif
Hidayatullah, Jakarta (2015)
- Magister Studi Islam konsentrasi
Ekonomi Islam, Universitas
Muhamadiyah Jakarta (1999)
- Dokter Umum, Universitas Padjajaran
Bandung (1990)
- Ph.D Decree in Islamic Law
Methodology (Ushul al-Fiqh) UIN
Syarif Hidayatullah, Jakarta in 2015
- Master Degree of Islamic Studies
Islamic Economy concentration,
Universitas Muhammadiyah Jakarta
in 1999
- General Practicioner, Universitas
Padjajaran Bandung in 1990
endY m. asTiWaraAnggota DPSMember DPS
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance80
Dasar Hukum PenunjukanLegal Basis of Appointment
Pertama kali diangkat sebagai anggota
DPS melalui Keputusan RUPS Perseroan
tanggal 1 Juni 2012 dan terakhir
diangkat kembali sebagai anggota
DPS melalui RUPS Tahunan Perseroan
tanggal 23 April 2018.
First appointment as Chairman of DPS
through GMS Resolutions dated June
1, 2012 and the latest re-appointment
as Chairman of DPS through Annual
GMS dated April 23, 2018.
Pengalaman KerjaCareer History
2017 – sekarang/
Now
Anggota Komisi Fatwa, Majelis Ulama
Indonesia
Member of Fatwa Commission,
Indonesia Ulama Council
2012 – sekarang/
Now
Dewan Pengawas Syariah PT Astra
Sedaya Finance
Sharia Supervisory Board PT Astra
Sedaya Finance
2011 – 2015
Anggota Dewan Standar Akuntansi
Syariah – Ikatan Akuntan Indonesia
(DSAS-IAI)
Member of Sharia Accounting Standard
Board – Indonesia Accountant
Association (DSAS-IAI)
2003 – sekarang/
Now
Anggota Dewan Pengawas Syariah
Nasional, Majelis Ulama Indonesia
(DSN-MUI)
Member of National Sharia Board,
Indonesia Ulama Council (DSN-MUI)
2003 – sekarang/
Now
Pengajar di sejumlah perguruan tinggi
dan pemateri dalam berbagai training,
workshop, maupun seminar tentang
ekonomi dan keuangan syariah
Lecturer in universities and speakers
in various training, workshop, and
seminar on sharia economy and
finance
2000 – sekarang/
Now
Komisaris Utama PT Muna Bina Insani
(Muna Tour)
President Commissioner of PT Muna
Bina Insani (Muna Tour)
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 81
Surat Pernyataan Anggota Dewan Komisaris
Tentang Tanggung Jawab atas Laporan
Tahunan 2018 PT Astra Sedaya Finance.
Kami yang bertanda tangan di bawah ini
menyatakan bahwa semua informasi dalam
laporan tahunan PT Astra Sedaya Finance
tahun 2018 telah dimuat secara lengkap dan
bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi
laporan tahunan Perseroan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan
sebenarnya.
Board of Commissioners Members Statements
of Responsibility on PT Astra Sedaya Finance
Annual Report 2018.
We, the undersigned, declare that all
information in the PT Astra Sedaya Finance
Annual Report 2018 have been disclosed
completely and being fully responsible
over the accountability of contents on the
Company's Annual Report.
This Statement is made truthfully.
Suparno Djasmin
Presiden Komisaris
President Commissioner
Buyung Syamsudin
Komisaris Independen
Independent Commissioner
Djony Bunarto Tjondro
Komisaris
Commissioner
TanggUng jaWaB aTas laPOran TaHUnan 2018Responsibility on Annual Report 2018
Jakarta, Februari/February 2019
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual ReportPT Astra Sedaya Finance82
Surat Pernyataan Anggota Direksi Tentang
Tanggung Jawab atas Laporan Tahunan 2018
PT Astra Sedaya Finance
Kami yang bertanda tangan di bawah ini
menyatakan bahwa semua informasi dalam
laporan tahunan PT Astra Sedaya Finance
tahun 2018 telah dimuat secara lengkap dan
bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi
laporan tahunan Perseroan.
Demikian pernyataan ini dibuat dengan
sebenarnya.
Board of Directors Members Statements of
Responsibility on PT Astra Sedaya Finance
Annual Report 2018.
We, the undersigned, declare that all
information in the PT Astra Sedaya Finance
Annual Report 2018 have been disclosed
completely and being fully responsible
over the accountability of contents on the
Company's Annual Report.
This Statement is made truthfully.
Siswadi
Presiden Direktur
President Director
Hendry Christian W.
Direktur
Director
Ezar Kumendong
Direktur
Director
Handoko Liem
Direktur
Director
Tan Chian Hok
Direktur
Director
TanggUng jaWaB aTas laPOran TaHUnan 2018Responsibility on Annual Report 2018
Jakarta, Februari/February 2019
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report PT Astra Sedaya Finance 83
PADA TAHUN 2018, PERSERoAN DIDUkUNG oLEH
75 kANToR CABANG yANG TERSEBAR DI 50 koTA DI
INDoNESIA SERTA MELUNCURkAN APLIkASI INTERNAL “ACC
ME 1.0” DAN BUSINESS RULE MANAGEMENT (“BRM”) UNTUk
MEMPERkUAT kEUNGGULAN oPERASIoNAL.
In 2018, the Company is supported by 75 branch offices located in 50 cities across Indonesia and
successfully launched of “ACC ME 1.0” and Business Rule Management (“BRM”) internal application to
strengthen operational excellence.
PROFIL PERUSAHAAN
Company Profile
idenTiTas PerserOanCorporate Identity
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance86
Nama Perusahaan
Company NamePT Astra Sedaya Finance
Bidang usaha
Line of Business
Pembiayaan mobil dan alat berat
Car and Heavy Equipment Financing
Kepemilikan saham
Shares Ownership
PT Astra International Tbk (46,87%)
PT Garda Era Sedaya (28,13%)
PT Sedaya Multi Investama (25,00%)
Tanggal Pendirian
Date of
Establishment
15 Juli/ July 1982
Dasar Hukum
Pendirian
Legal Basis of
Establishment
Akta Notaris Rukmasanti Hardjasatya, S.H., No. 50. Akta Pendirian
Perseroan ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia
pada tanggal 20 Januari 1983 dalam Surat Keputusan No. C2 474.
HT.01.01.TH.83 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik
Indonesia No. 13 tanggal 15 Februari 1983, Tambahan No. 231.
Notarial Deed of Rukmasanti Hardjasatya, S.H., No. 50. the Company’s
Establishment Deed was ratified by the Minsiter of Justice Republic of
Indonesia on January 20, 1983 in Decree No. C2 474.HT.01.01.TH.83
and had been announced in Republic of Indonesia State Gazette No.
13 dated February 15, 1983, Appendix No. 231.
Modal Dasar
Authorized CapitalRp1.500.000.000.000
Modal Ditempatkan
dan Disetor Penuh
Issued and Fully
Paid-in Capital
Rp950.439.958.000
Alamat
Address
TB. SIMATUPANG (HO)
Jl. TB. Simatupang No. 90
Jakarta Selatan 12530
Telepon
Phone(021) 78859000
Faksimile
Fax (021) 78851182
Email [email protected]
Website www.acc.co.id
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 87
Berdiri sejak tahun 1982, Perseroan yang
dulunya bernama PT Rahardja Sedaya
merupakan perusahaan pembiayaan yang
dibentuk untuk mendukung penjualan produk
Astra. Pada tahun 1990, PT Rahardja Sedaya
berganti nama menjadi PT Astra Sedaya
Finance.
Seiring perkembangan usaha, Perseroan
memiliki penyertaan saham pada beberapa
perusahaan asosiasi, yaitu PT Swadharma
Bhakti Sedaya Finance, PT Staco Estika
Sedaya Finance, PT Astra Auto Finance serta
PT Pratama Sadya Sadana (dahulu PT Pratama
Sedaya Finance). Seluruh perusahaan tersebut
telah terdaftar dan diawasi oleh OJK serta
mendapatkan izin dari Departemen Keuangan
Republik Indonesia Direktorat Jenderal
Lembaga Keuangan.
Perseroan senantiasa berkomitmen penuh
dalam meningkatkan pelayanan kepada
masyarakat. Sejalan dengan upaya tersebut,
pada tahun 1994, Perseroan bersama
perusahaan asosiasi mengembangkan merk
Astra Credit Companies (“ACC”). Kegiatan
utamanya adalah menyediakan fasilitas
pembiayaan untuk pembelian mobil dan alat
berat (baru dan bekas), pembiayaan investasi,
pembiayaan modal kerja, multiguna dan sewa
operasi, baik melalui skema konvensional
maupun syariah. Selain pembiayaan,
Perseroan juga mendukung penjualan mobil
melalui jaringan dealer, showroom maupun
usaha perseorangan.
Established since 1982, the Company was
formerly known as PT Rahardja Sedaya, a
fiancning company that was established to
support Astra product sales. In 1990, PT
Rahardja Sedaya had its name changed into
PT Astra Sedaya Finance.
In line with business growth, the Company has
shares investment with associated companies
such as PT Swadharma Bhakti Sedaya
Finance, PT Staco Estika Sedaya Finance, PT
Astra Auto Finance and PT Pratama Sadya
Sadana (formerly known as PT Pratama
Sedaya Finance). All of the companies have
been registered and supervised by OJK and
has acquired permit from Ministry of Finance
Republic of Indonesia, General Directorate of
Financial Institution.
The Company always upholds full commitment
in improving services to the society. In line
with this initiative, in 1994, the Company
developed Astra Credit Companies (“ACC”)
altogether with the associated company.
Main activity is to provide financing facility
for car and heavy equipment (new and used)
purchase, investment financing, working
capital financing, multipurpose and operating
lease, either under conventional and sharia
schemes. Besides financing, the Company also
supports car sales through dealers, showroom
or showroom or individual enterprise.
riWaYaT singKaTBrief History
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance88
Sebagai perusahaan pembiayaan, Perseroan
telah membuktikan sepak terjang dan
kepiawaiannya dalam mengelola usaha. Hal
tersebut telah teruji ketika krisis ekonomi
melanda Indonesia pada tahun 1998, di
mana Perseroan mampu melewati badai
krisis dengan kinerja yang memuaskan.
Bahkan pada tahun 1999, Perseroan mampu
melunasi pinjaman sindikasi tanpa melakukan
restrukturisasi.
Selanjutnya, pada tahun 2000, Perseroan
mulai melakukan penerbitan obligasi dengan
rating A- dari PT Pemeringkat Efek Indonesia.
Saat ini, Perseroan telah meraih peringkat
AAA (idn) Stable Outlook dari PT Fitch
Ratings Indonesia dan peringkat idAAA dari
PT Pemeringkat Efek Indonesia. Sebagai
salah satu perusahaan pembiayaan terkemuka
di Indonesia, Perseroan senantiasa menjaga
reputasi dan kepercayaan para pemangku
kepentingan, salah satunya melalui ketepatan
waktu dalam melakukan pembayaran nilai
pokok utang dan bunga.
Pada tahun 2018, Perseroan tercatat telah
memiliki 75 kantor cabang yang tersebar di
50 kota di Indonesia. Ke depan, Perseroan
akan terus menjangkau kota-kota baru dan
menambah jaringan usahanya.
As a financing company, the Company has
proven its track record and expertise in
managing the business. This has been proven
when the economic crisis hit Indonesia in
1998, where the Company successfully
passed the crisis turbulence with satisfying
performance. Even in 1999, the Company
successfully repaid syndicated loans without
restructuring.
Next in 2000, the Company started to issue
bonds with A- rating from PT Pemeringkat
Efek Indonesia. Currently, the Company has
acquired AAA (idn) rating with Stable Outlook
from PT Fitch Ratings Indonesia and idAAA
rating from PT Pemeringkat Efek Indonesia.
As one of reputable financing companies in
Indonesia, the Company strives to maintain
its reputation and trust fom the stakeholders,
namely through punctuality on the bonds
principal and interest payment.
In 2018, the Company has 75 branch offices
located in 50 cities across Indonesia. Going
forward, the Company will continuously cover
new cities and expand its business network.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 89
jejaK langKaHMilestones
ASF pertama kali didirikan pada 15 Juli 1982, dengan nama PT Rahardja Sedaya.
PT Rahardja Sedaya yang awalnya difokuskan untuk berjualan produk Astra berganti nama menjadi PT Astra Sedaya Finance dan mengembangkan kegiatan usahanya menjadi jasa pembiayaan untuk pembelian mobil dan alat berat.
PT Rahardja Sedaya which initially focused on selling Astra products changed its name into PT Astra Sedaya Finance and expanded business activity into financing service for car and heavy equipment purchase.
ASF meraih sertifikat ISO (International Standard Organization) 14000 dan OHSAS 18000.
ASF obtained the certificate of ISO (International Standards Organization) 14000 and OHSAS 18000.
ASF tercatat sebagai perusahaan pembiayaan pertama yang mengeluarkan obligasi berkelanjutan di tahun 2012.
ASF was listed as the first finance company to issue sustainable bonds in 2012.
Untuk pertama kalinya ASF memperkenalkan brand Astra Credit Companies (“ACC”).
For the first time, ASF launched Astra Credit Companies (“ACC”).
ASF meraih sertifikat ISO (International Standard Organization) 9001:2008 di bidang manajemen mutu.
ASF obtained the certificate of ISO (International Standards Organization) 9001:2008 in the field of quality management.
PT Astra Sedaya Finance was first established on July 15th 1982, under the name of PT Rahardja Sedaya.
1982 20021994
1990 2000 2012
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance90
ASF meluncurkan logo baru ACC.
ASF launched the new logo of ACC.
- ASF meluncurkan Travel Financing.
- ASF menerbitkan Euro Medium Term Note (EMTN) dengan rating BBB- dari Fitch Ratings.
- ASF mendapatkan peringkat Baa3/P-3 (stable outlook) dari Moody’s.
- ASF meluncurkan produk pembiayaan multiguna, pembiayaan modal kerja dan pembiayaan pendidikan.
- ASF melakukan peluncuran aplikasi “ACC yES!” berbasis Android dan iOS.
- ASF berhasil memperoleh peringkat Baa3 dari Moody’s dan BBB- dari Fitch Ratings.
- Penandatanganan kerja sama dengan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil (Dirjen Dukcapil) untuk meningkatkan akurasi data pelanggan.
- Pembukaan 2 (dua) kantor cabang baru di Pondok Cabe dan Harapan Indah sehingga secara keseluruhan jumlah jaringan Perseroan di Indonesia menjadi 75 kantor cabang.
- ACC melakukan peluncuran aplikasi internal pendukung kerja "ACC ME 1.0", sistem pendukung kerja "BRM" (Business Rule Management), dan aplikasi lelang online "Bidmart."
- ACC menerbitkan obligasi berkelanjutan dengan peringkat AAAidn dari PT Fitch Ratings Indonesia, dan sukuk mudharabah dengan peringkat AAAidn (sy) dari PT Fitch Ratings Indonesia.
- ACC launched “ACC ME 1.” a work support internal application, “BRM” (Business Rule Management), a work supporting system, and “Bidmart” an online auction application.
- ACC issued shelf-registration bonds with AAAidn rating by PT Fitch Ratings Indonesia, and sukuk mudharabah with AAAidn (Sy) rating by PT Fitch Ratings Indonesia.
- Signing of cooperation with the Directorate General of Population and Civil Registry (Directorate General of Dukcapil) to improve the accuracy of customer data.
- Opening of 2 (two) new branch offices in Pondok Cabe and Harapan Indah so that the total number of the Company’s network in Indonesia becomes 75 branches.
- ASF launched Travel Financing.
- ASF issued a Euro Medium Term Note (EMTN) with rating of BBB- by Fitch Ratings.
- ASF obtained a rating Baa3/P-3 (stable outlook) by Moody’s.
- ASF launched a product of multipurpose
Financing, working capital financing, education financing.
- ASF launched application named “ACC yES!”
Android-based and iOS-based.
- ASF successfully obtained Baa3 rating by Moody’s and BBB- by Fitch Ratings.
2014 20182016
2015 2017
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 91
Visi dan misi Perseroan telah ditetapkan dan
di review oleh Dewan Komisaris dan Direksi
pada tahun buku 2018.
Vision and mission of the Company has
been stipulated and reviewed by the Board
of Commissioners and Board of Directors in
2018.
Visi dan misiVision and Mission
VisiVision
Become the 1st choice financing company with total solution
To promote credit for a better living
MisiMission
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance92
nilai-nilai dan BUdaYaDalam menjalankan kegiatan operasional
bisnis sehari- hari, Perseroan senantiasa
mengacu pada nilai-nilai budaya Perseroan
di seluruh aspek lingkungan kerja sebagai
pedoman perilaku bagi manajemen dan
seluruh karyawan.
Keberadaan nilai-nilai budaya Perseroan juga
bertujuan untuk memacu kinerja Perseroan
dalam rangka mengoptimalkan nilai tambah
bagi para pemangku kepentingan. Nilai-
nilai budaya Perseroan dirumuskan ke dalam
empat pilar, yaitu :
ValUes and CUlTUreIn carrying out daily business operations,
the Company continuesly implements
corporate culture values in all aspects at
working environment as a code of conduct for
management and employees.
Moreover, the existence of cultural values of
the Company also meant to maximize the
Company’s added value for stakeholders. The
cultural values of the Company formulated
into four (4) pillars, namely:
inTegriTas
Berani menaati peraturan berlandaskan
asas dan etika yang berlaku serta menunjukkan sikap
profesional dan bertanggung jawab.
inTegriTY
courage to comply with regulation based on prevailing norms and ethics as well as showing professional
and responsible attitues.
Kerja sama
Bersinergi melalui interaksi yang positif dan terbuka dengan komitmen mencapai target perusahaan.
TeamWOrK
Synergy through positive and transparent
interaction with commitment ot achieve
target.
QUaliTY
Fast and accurate process with continuous
improvement mindset for achievable and excellent results.
CUsTOmer saTisfaCTiOn
providing best experience for
customers through reliable and trusted
services.
KUaliTas
Proses yang cepat dan akurat dengan
mentalitas perbaikan secara terus menerus
untuk hasil yang terukur dan terbaik.
KePUasan Pelanggan
Memberikan pengalaman terbaik
bagi pelanggan melalui pelayanan yang andal
dan terpercaya.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 93
Brand asTra CrediT COmPanies
asTra CrediT COmPanY Brands
Pada tahun 2016, logo ACC mengalami
perubahan dengan penambahan frase
“Member of Astra”. Perubahan tersebut
mengikuti kebijakan PT Astra Internasional
Tbk selaku induk Perseroan dan berlaku
bagi seluruh anak perusahaan PT Astra
Internasional Tbk.
Tagline
- Font kecil mencerminkan ACC yang
rendah hati.
- Supergrafis dan frame melengkung
mencerminkan ACC yang dinamis.
- Warna putih mencerminkan keterbukaan.
In 2016, the logo of Astra Credit Companies
(“ACC”) was transformed by adding the
phrase “Member of Astra”. The change was in
compliance the policy of PT Astra Internasional
Tbk. as parent company and applied to all
subsidiaries of PT Astra Internasional Tbk.
Tagline
- Small fonts reflect the humble ACC.
- Super graphic and curvy frame reflect the
dynamic of ACC.
- The white color reflects the transparency.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance94
TerPerCaYa
Garis tegas dan luwes merefleksikan reputasi
ACC sebagai merek yang terpercaya.
anTUsias
- Terlihat dari ekspresi senyum lebar (happy)
dan dasi berkibar yang dibuat lebih jelas
dan terang.
- Warna oranye mencerminkan sikap
antusias, hangat, bersahabat dan mudah
dijangkau
resPOnsif
- Terlihat dari ekspresi orang di logo yang
menunjukkan sikap responsif, ramah dan
suka menolong.
- Dasi yang berkibar.
sOlUsi TerBaiK
Ditunjukkan dengan gambar ibu jari yang ke
atas.
PrOfesiOnal
- Terlihat dari ilustrasi penampilan orang
yang memakai kemeja dan dasi dengan
rapi.
- Garis tubuh yang tegas, rambut yang
tertata rapi serta raut muka yang solid
mencerminkan kesan profesional.
- Warna biru juga mencerminkan kesan
profesional.
TrUsTed
Firm and flexible lines represent a trustworthy
reputation of ACC.
enTHUsiasT
- As visible from a big smile expression
(happy) and fluttering tie, which is pictured
in clearer and brighter images.
- Orange color reflects enthusiastic, warm,
friendly, and reachable.
resPOnsiVe
- As visible from the expression of people
at the logo showing Responsive, Friendly
and Helpful attitudes.
- fluttering Tie.
BesT sOlUTiOn
As illustrated by a thumb pointing upwards.
PrOfessiOnal
- Illustrated by neat appearance of a man
wearing shirt and tie.
- Strict body lines, neat hair and solid face
color symbolize professional image.
- Blue color also reflects professional image.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 95
Sesuai Anggaran Dasar Perseroan yang
termuat dalam Akta Pernyataan Keputusan
Para Pemegang Saham No. 34 tanggal 25
Mei 2018, yang dibuat di hadapan Aryanti
Artisari, S.H., M.Kn., notaris di Jakarta yang
telah diterima dan dicatat dalam Sisminbakum
Direktorat Jenderal Administrasi Hukum
Umum Kementerian Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-
AH.01.03-0209676 tanggal 25 Mei 2018,
maka Perseroan dapat melaksanakan kegiatan
usaha sebagai berikut:
1. Pembiayaan Investasi;
2. Pembiayaan Modal Kerja;
3. Pembiayaan Multiguna;
4. Menjalankan usaha dalam bidang sewa
operasi (operating lease) dan/atau
kegiatan berbasis fee;
5. Pembiayaan Syariah.
According to the Articles of Association
as disclosed in Shareholders Resolutions
Statements Deed No. 34 dated May 25, 2018,
drafted before Aryanti Artisari, SH., M.Kn.,
Notary in Jakarta that had been accepted
and recorded in the Sisminbakum of General
Directorate of General Law Administration, the
Ministry of Law and Human Rights Republic of
Indonesia Number AHU-AH.01.03-0209676
dated May 25, 2018, the Company is eligible
to commence business activities, as follows:
1. Investment Financing;
2. Working Capital Financing;
3. Multipurpose Financing;
4. Business in operating lease and/or fee-
based activity;
5. Sharia Financing.
Bidang UsaHaLine of Business
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance96
Dengan mengacu pada Anggaran Dasar
Perseroan, saat ini Perseroan telah memiliki
sejumlah produk dan jasa sebagai berikut :
By referring to Articles of Assocaition, the
Company currently has products and services
as follows:
PrOdUK dan jasaProducts and Services
Pembiayaan mobil Baru dan Pembiayaan multiguna
- Toyota, Daihatsu, Isuzu, Peugeot, BMW, Lexus, UD Trucks, dan merk lainnya.
- Multi Purposes Financing including Travel Financing, Education Financing,
Marriage Financing, and Customer to Customer.
Pembiayaan mobil Bekas
Pembiayaan mobil dari showroom
Pembiayaan syariah
Murabahah
Pembiayaan alat Berat
Pembiayaan alat berat dan barang modal lainnya.
Used Car financing
Car financing from showroom.
sharia financing
Murabahah
Heavy equipment financing
Heavy equipment and other capital goods financing.
new Car financing and multipurpose financing
- Toyota, Daihatsu, Isuzu, Peugeot, BMW, Lexus, UD Trucks and other brands.
- Multi Purposes Financing including Travel Financing, Eduction Financing, Marriage
Financing and Customer to Customer.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 97
sTrUKTUr Organisasiorganization Structure
Siswadi
President Director
Ronggur Saragih
Corporate Compliance & Audit Head
Eva Rosalina
Corporate Compliance Head
Ronggur Saragih*
Corporate Internal Audit Head
Moh Anshori
Fraud Risk Management Head
Wisnu Wardhana
Unit Usaha Syariah Head
Tan Chian Hok
Marketing & Sales Director
Ezar Kumendong
Operating Director
Marketing Division Head
Denny Santoso
Deputy Marketing Division Head
Vivi Irianty
Retail Sales Division Head
Hary Santoso
Deputy Retail Sales Division
Head
Vivi Elfira
Retail Operation Division Head
Dean
Retail AR Management Division Head
Agung Waluyo S.
Retail Operation Development Division Head
Reni Sri Futsy Y.
Product & Portofolio Management Division Head
Hary Santoso*
*Merangkap/ Concurrent
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance98
Handoko Liem
Commercial, IT, & Digital, Bussiness
Development Director
Kanfido Sindaran
Corporate Strategic Head
Arifianto Soendoro
Corporate Communication &
Strategic Mgt Head
Bagus Dwiantho
Corporate Secretary & Legal Head
Anugrah Trinanto
Corporate Legal Head
Bagus Dwiantho*
Corporate Secretary Head
Ikhsan Abdillah
Legal Business Head
Hendry Christian W.*
Risk & Finance Director
Siswadi
Human Capital & GA Director
Arifianto Soendoro
Financial Planning & Analysis Head
Information Technology
Division Head
Daniel Gunawan
Treasury, Financial & Banking
Division Head
Dharmawan Pie
Fleet Commercial Division Head
Eddy Kurnia
Risk Division Head
Handri Susanto
Human Capital Division Head
Matilda Esther
Strategic Biz Division & Digital
Division Head
Selly Meilania
Accounting & Tax Division
Head
Silviana Halim
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 99
Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari,
S.H., M.Kn. Nomor 33 tanggal 25 Mei
2018 dan Nomor 34 tanggal 25 Mei 2018
sehubungan dengan perubahan susunan
pemegang saham dan perubahan anggaran
dasar yang telah mendapatkan pengesahan
dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia dalam Surat Keputusan
Nomor AHU-AH.01.03-0209661 tanggal 25
Mei 2018 dan Surat Keputusan No. AHU-
AH.01.03-0209676 tanggal 25 Mei 2018
maka pemegang saham adalah PT Astra
International, Tbk sebesar 46,87%, PT Garda
Era Sedaya sebesar 28,13% dan PT Sedaya
Multi Investama sebesar 25,00% dengan
total jumlah saham yang ditempatkan dan
disetor penuh yaitu sebanyak 950.439.958
lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000
per lembar. Sehingga ilustrasi komposisi
pemegang saham Perseroan per 31 Desember
2018 adalah sebagai berikut:
KeteranganDescription
Nilai Nominal Rp1.000 per sahamNominal Value of Rp1,000 per share
Jumlah SahamTotal Shares
Jumlah Nilai Nominal (Rupiah)
Total nominal Value(Rupiah)
%
Modal DasarAuthorized Capital
1,500,000,000 1,500,000,000,000
Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh:Issued and Fully Paid-in Capital
- PT Astra International Tbk 445.518.730 445.518.730.000 46.87
- PT Garda Era Sedaya 267.311.238 267.311.238.000 28.13
- PT Sedaya Multi Investama 237.609.990 237.609.990.000 25.00
Jumlah Modal Ditempatkan dan Disetor PenuhTotal Issued and Fully Paid in Capital
950.439.958 950.439.958.000 100.00
Saham Dalam PortepelShares Portfolio
549.560.042 549.560.042.000 100.00
According to Notarial Deed by Aryanti
Artisari, S.H., M.Kn Number 33 dated May
25, 2018 and Number 34 dated May 25,
2018 in relation with change in shareholders
composition and amendment of articles of
association has been ratified by the Minister of
Law and Human Rights Republic of Indonesia
in Decree Number AHU-AH.01.03/0209661
dated May 25, 2018 and Decree No. AHU-
AH.01.0300209676 dated May 25, 2018, the
Shareholders are PT Astra International Tbk.
with 46.87% ownership, PT Garda Era Sedaya
with 28.13% ownership and PT Sedaya Multi
Investama with 25.00% ownership and tital
issued and fully paid-in shres amounted
950,439,958 shares with par value of
Rp1,000 per share. Therefore, illustration of
shareholders composition as of December 31,
2018 is as follows:
KOmPOsisi Pemegang saHamShareholders Composition
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance100
Pemegang Saham yang Mencapai 5% Atau Lebih Per 31 Desember 2018 Shareholders with 5% or Higher Ownership as of December 31, 2018
NamaName
Total SahamTotal Shares
Persentase KepemilikanOwnership Percentage
PT Astra International Tbk 445.518.730.000 46.87%
PT Garda Era Sedaya 267.311.238.000 28.13%
PT Sedaya Multi Investama 237.609.990.000 25.00%
Total 950.439.958.000 100.00%
Kepemilikan Saham Dewan Komisaris dan Direksi Per 31 Desember 2018Board of Commissioners and Board of Directors Shares Ownership as of December 31, 2018
NamaName
JabatanPosition
Kepemilikan SahamShare Ownership
Pribadi pada PerusahanIndividual Shares Ownership at The
Company
Keluarga pada Perusahaan Family Shares Ownership at
the Company
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Suparno Djasmin Presiden KomisarisPresident Commissioner
- -
Djony Bunarto Tjondro
Komisaris Commissioner
- -
Buyung Syamsudin Komisaris IndependenIndependent Commissioner
- -
DireksiBoard of Directors
Siswadi Presiden DirekturPresident Director
- -
Hendry Christian W. DirekturDirector
- -
Handoko Liem DirekturDirector
- -
Ezar Kumendong DirekturDirector
- -
Tan Chian Hok DirekturDirector
- -
Jumlah Pemegang Saham Dan Persentase
Kepemilikan Per 31 December 2018
Berdasarkan Klasifikasi:
Total Shareholders and Ownership
Percentage as of December 31, 2018 based
on Classification:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 101
KeteranganDescription
Jumlah Pemegang Saham Number of Shareholders
Jumlah SahamTotal Shares
Persentase (%)Percentage (%)
Institusi LokalLocal Institution
3 950,439,958,000 100.00%
Institusi AsingForeign Institution
- - -
Individu LokalLocal Individual
- - -
Individu AsingForeign Individual
- - -
informasi Pemegang saham Utama dan Pengendali
Pemegang Saham Utama Perseroan adalah
PT Astra International Tbk. dengan informasi
sebagai berikut:
information about majority and Controlling shareholdersMajority shareholders of the Company is PT
Astra International Tbk. with information as
follows:
PT Astra Sedaya Finance
PT Astra International Tbk PT Garda Era Sedaya PT Sedaya Multi Investama
51%
99,99% 99,99%
28,13% 25,00%46,87%
Jardines Cycle & Carriage Ltd
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance102
sTrUKTUr grUP PerUsaHaanCorporate Group Structure
PT Astra Auto Finance PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance
PT Staco Estika Sedaya Finance PT Pratama Sadya Sadana(d/h PT Pratama Sedaya Finance)
25,00% 25,00% 25,00% 25,00%
PT Astra Sedaya Finance
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 103
Per 31 Desember 2018, Perseroan memiliki 4
(empat) anak perusahaan yaitu PT Astra Auto
Finance, PT Staco Estika Sedaya Finance, PT
Swadharma Bhakti Sedaya Finance dan PT
Pratama Sadya Sadana (d/h PT Pratama Sedaya
Finance) dan tidak memiliki perusahaan
asosiasi maupun ventura bersama.
As of December 31, 2018, the Company has
4 (four) subsidiaries, such as PT Astra Auto
Finance, PT Staco Estika Sedaya Finance,
PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance dan
PT Pratama Sadya Sadana (d/h PT Pratama
Sedaya Finance) and not having any associated
company or joint ventures.
infOrmasi enTiTas anaK, PerUsaHaan asOsiasi aTaU VenTUra BersamaInformation on Subsidiary, Associated Company or Joint Venture
Nama PerusahaanCompany Name
Tahun Pendirian
Establishment Date
Bidang UsahaLine of Business
Kepemilikan Saham (%)
Shares Ownership (%)
StatusAlamatAddress
PT Astra Auto Finance
4 September/ September
1991
PembiayaanFinancing
25,00%BeroperasiOperating
Jl. TB. Simatupang No. 90 Jakarta Selatan 12530Telp: (021) 78859000
PT Staco Estika Sedaya Finance
17 Januari/January 1990
PembiayaanFinancing
25,00%BeroperasiOperating
Jl. Raya Barat Boulevard BlokXB No. 7 Kelapa GadingJakarta Utara 14240Telp: (021) 78859000
PT SwadharmaBhakti Sedaya Finance
23 April/ April 1986
PembiayaanFinancing
25,00%BeroperasiOperating
Jl. Kwitang Raya No. 10 JakartaPusat 10420Telp: (021) 78859000
PT Pratama SadyaSadana (dahuluPT PratamaSedaya Finance)
10 Juli/ July 1989
Jasa PenunjangPerusahaanPembiayaanSupporting Service for Financing Company
25,00%BeroperasiOperating
Jl. Raya Barat Boulevard BlokXB No. 7Kelapa GadingJakarta Utara 14240Telp: (021) 4509000
25,00% 25,00% 25,00% 25,00%
PT Astra Auto FinancePT Pratama Sadya Sadana (d/h PT Pratama Sedaya
Finance)
PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance
PT Staco Estika Sedaya Finance
PT Astra Sedaya Finance
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance104
Per 31 Desember 2018, Perseroan belum
melakukan pencatatan saham sehingga
informasi mengenai jumlah saham, nilai
nominal dan harga penawaran dari awal
pencatatan hingga akhir tahun buku serta
nama Bursa Efek di mana saham Perseroan
dicatatkan tidak relevan untuk disajikan dalam
Laporan Tahunan ini.
As of December 31, 2018, the Company had
not executed any shares listing, therefore,
information about shares outstanding,
nominal value and offering price from the
initial listing until end of fiscal year and name
of Stock Exchange where the Company’s
shares are listed are irrelevant to be presented
in this Annual Report.
KrOnOlOgis PenCaTaTan saHamShares Listing Chronology
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 105
Tanggal 28 Mei 2018, Perseroan mencatatkan
Obligasi Berkelanjutan IV Astra Sedaya
Finance dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap
I dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I
Astra Sedaya Finance Tahap I Tahun 2018
di PT Bursa Efek Indonesia (BEI). Penjamin
Pelaksana Emisi Obligasi dan Sukuk
Mudharabah yaitu PT BCA Sekuritas, PT BNI
Sekuritas, PT CGS - CIMB Securitas Indonesia,
PT DBS Vickers Sekuritas Indonesia, PT Indo
Premier Sekuritas, PT Mandiri Sekuritas dan
PT Trimegah Sekuritas Indonesia Tbk. Obligasi
Seri A akan jatuh tempo pada 05 Juni 2019,
Obligasi Seri B akan jatuh tempo pada 25
Mei 2021, sedangkan Sukuk Mudharabah Seri
A akan jatuh tempo pada 05 Juni 2019 dan
Sukuk Mudharabah Seri B akan jatuh tempo
pada 25 Mei 2021.
Obligasi tersebut memiliki nilai realisasi
nominal sebesar Rp1.120.000.000.000
dengan masing- masing nilai realisasi nominal
untuk seri A sebesar Rp570.000.000.000, seri
B sebesar Rp550.000.000.000 dan untuk sukuk
Mudharabah tersebut memiliki nilai realisasi
nominal sebesar Rp. 500.000.000.000,
dengan masing-masing nilai realisasi nominal
untuk seri A sebesar Rp325.000.000.000,
seri B sebesar Rp175.000.000.000. Obligasi
Berkelanjutan IV Astra Sedaya Finance
Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I
dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I
Astra Sedaya Finance Tahap I Tahun 2018
memperoleh peringkat AAAidn dan AAAidn
(Sy) (Triple A Syariah) dari PT Fitch Rating
Indonesia, berdasarkan hasil pemantauan
khusus terhadap Perseroan.
On May 28, 2018, the Company issued
Astra Sedaya Finance Shelf-Registration
Bonds VIV Phase I with Fixed Interest Rate
and Astra Sedaya Finance Shelf-Registration
Sukuk Mudharabah I Phase I of 2018 at PT
Bursa Efek Indonesia (IIDX). The Bonds and
Sukuk Mudharabah Underwriters are PT BCA
Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT CGS - CIMB
Securitas Indonesia, PT DBS Vickers Sekuritas
Indonesia, PT Indo Premier Sekuritas, PT
Mandiri Sekuritas and PT Trimegah Sekuritas
Indonesia Tbk. Bonds Series A will due on
June 5, 2019, Bonds Series B will due on May
25, 2021 and Sukuk Mudharabah Series A will
due on June 5, 2019 and Sukuk Mudharabah
Series B will due on May 25, 2021.
The Bonds has nominal realization value of
Rp1,120,000,000,000 with nominal realization
value for Series a of Rp570,000,000,000,
series B of Rp550,000,000,000, respectively,
and for Sukuk Mudharabah has nominal
realization value of Rp500,000,000,000
with nominal realization value for Series
A of Rp325,000,000,000, series B of
Rp175,000,000,000. Astra Sedaya Finance
Shelf-Registration Bonds IV Phase I with Fixed
Interest Rate and Astra Sedaya Fiannce Shelf-
Registration Sukuk Mudharabah I Phase I of
2018 acquired AAAidn and AAAidn (Sy) (Triple
A Sharia) rating by PT Fitch Rating Indonesia,
based on result of special monitoring on the
Company.
KrOnOlOgis PenCaTaTan efeK lainnYaother Securities Listing Chronology
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance106
Rencana penggunaan dana obligasi akan
dialokasikan sebagai modal kerja pembiayaan
konsumen sehubungan dengan kegiatan
usaha sebagaimana yang ditentukan oleh
izin yang dimiliki Perseroan, dan rencana
penggunaan dana sukuk mudharabah akan
dipergunakan untuk pengembangan usaha
syariah dalam bentuk pembiayaan murabahah
yang tidak bertentangan dengan prinsip-
prinsip syariah.
PeringKaT PerUsaHaanBerdasarkan hasil pemeringkatan atas surat
utang jangka panjang sesuai dengan surat dari
PT Fitch Ratings Indonesia No. Ref.:122/DIR/
RAT/V/2018 tanggal 11 Mei 2018, Obligasi
Berkelanjutan IV Tahap I ASF mendapatkan
peringkat AAAidn.
Kemudian, Berdasarkan hasil pemeringkatan
atas surat utang jangka panjang sesuai dengan
surat PT Fitch Ratings Indonesia No. Ref.:122/
DIR/RAT/V/2018 tanggal 11 Mei 2018, Sukuk
Mudharabah Berkelanjutan I Tahap I ASF juga
mendapatkan peringkat AAAidn (Sy).
Selanjutnya berdasarkan Surat Keputusan No.
243/ DIR/RAT/XI/2018 perihal Peringkat PT
Astra Sedaya Finance tanggal 16 November
2018, PT Fitch Ratings Indonesia (“Fitch”)
telah mengafirmasi peringkat nasional jangka
panjang Perseroan di AAA(idn) dengan outlook
stabil, pada saat bersamaan PT Fitch Ratings
Indonesia juga telah mengafirmasi peringkat
nasional senior tanpa jaminan dan peringkat
Nasional Jangka Panjang untuk Obligasi
The Bonds proceeds realization plan will be
allocated as consumer financing working
capital in relation with business activity as
determined by permit held by the Company,
and sukuk mudharabah proceeds realization
plan will be used for sharia business
development as murabahah financing that
not contradictory the sharia principles.
COmPanY raTingBased on result of rating on long-term bonds
according to letter from PT Fitch Ratings
Indonesia No. Ref.:122/DIR/RAT/V/2018
dated May 11, 2018, ASF Shelf-Registration
Bonds IV Phase I acquired AAAidn rating.
Next, based on the long-term bonds rating
result according to letter frm PT Fitch Ratings
Indonesia No. Ref.:122/DIR/RAT/V/2018
dated May 11, 2018, ASF Shelf-Registration
Sukuk Mudharabah I Phase I also acquired
AAAidn (Sy) rating.
Hereinafter, according to Decree No. 243/
DIR/RAT/XI/2018 regarding Rating of PT
Astra Sedaya Fiannce dated November 16,
2018, PT Fitch Ratings Indonesia (“Fitch”) has
affirmed the Company’s long-term national
rating at AAA(idn) with stable outlook, during
the same time, PT Fitch Ratings Indonesia
also has affirmed the unsecured national
rating and Long-Term National Rating for
Shelf-Registration Bonds III, Shelf-Registration
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 107
Berkelanjutan III, Obligasi Berkelanjutan IV
dan juga Sukuk Mudharabah Berkelanjutan
I di AAA(idn). Peringkat tersebut diberikan
berdasarkan informasi faktual yang diterima
dari emiten dan underwriters dan dari sumber
lain yang kredibilitasnya terpercaya. Selain
itu, pemeringkatan ini juga didasarkan pada
kriteria dan metodologi yang telah ditetapkan
oleh Fitch serta dievaluasi dan diperbaharui
secara berkelanjutan.
Selain itu, berdasarkan surat yang
dipublikasikan pada tanggal 16 November
2018, Fitch Ratings mengafirmasi peringkat
BBB- atas PT Astra Sedaya Finance.
Sementara, berdasarkan press release yang
dipublikasikan pada tanggal 13 April 2018,
Moody’s Investor mengupgrade peringkat PT
Astra Sedaya Finance menjadi Baa2.
Bonds IV and also Shelf-Registration Sukuk
Mudharabah I at AAA(idn). The rating is
granted baed on factual information accepted
from the issuers and underwriters as well
as other sources with trusted credibility. In
addition, the rating is also based on criteria
and methodology as applied by Fitch as well
as evaluated and renewed continuously.
In addition, based on letter published on
November 16, 2018, Fitch Ratigns affirmed
BBB- rating on PT Astra Sedaya Fiannce.
However, according to press release published
on April 13, 2018, Moody’s Investor upgraded
rating of PT Astra Sedaya Fiannce into Baa2.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance108
aKUnTan PUBliKKAP Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan (a
member firm of PwC global network)
Jl. HR Rasuna Said Kav. X-7 No. 6, Jakarta
12940, Indonesia
Nomor STTD: 236/STTD-AP/DM/1998
Keanggotaan Asosiasi: Ikatan Akuntan
Indonesia (IAI) No.100202961
Pedoman Kerja:Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
(PSAK) dan Standar Profesional Akuntan
Publik (SPAP).
Tugas Pokok:Melakukan audit berdasarkan Standar
Auditing yang ditetapkan oleh Institut
Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut
mengharuskan Akuntan Publik merencanakan
dan melaksanakan audit agar diperoleh
keyakinan yang memadai bahwa laporan
keuangan bebas dari salah saji yang material.
Akuntan Publik bertanggung jawab atas
pendapat yang diberikan terhadap laporan
keuangan yang diaudit.
Tugas Akuntan Publik meliputi pemeriksaan
atas dasar pengujian, bukti-bukti
yang mendukung jumlah-jumlah dan
pengungkapan dalam laporan keuangan.
Audit juga meliputi penilaian atas prinsip
PUBliC aCCOUnTanTKAP Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partners
(a member firm of PwC global network)
Jl. HR Rasuna Said Kav. X-7 No. 6, Jakarta
12940, Indonesia
STTD Number: 236/STTD-AP/DM/1998
Association Membership: Indonesia
Accounting Association (IAI) No.100202961
Working Manual:Statements of Financial Accounting Standards
(SFAS) and Public Accountant Professional
Standards (SPAP).
Main Duty:Performa udit based on Auditing Standard
applied by Indonesia Public Accountant
Institute. The standard requires the Public
Accountant to plan and perform audit
to generate sufficient assurance that the
financial statements is free from material
mispresentation. The Public Accountant is
responsible upon opinion granted on the
audited financial statements.
Duty of the Public Accountant includes basis
of examination, supporting evidences for
the amounts and disclosure in the financial
statements. Audit also includes assessment on
applied accounting principle and significant
lemBaga dan PrOfesi PenUnjang Pasar mOdalStock Market Supporting Institution and Profession
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 109
akuntansi yang digunakan dan estimasi
signifikan yang dibuat oleh manajemen,
serta penilaian terhadap penyajian laporan
keuangan secara keseluruhan.
Biaya: Rp1.716.000.000,-
Wali amanaT dan agen jaminanPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Gedung BRI II Lantai 3, Jl. Jenderal Sudirman,
Kav. 44 – 46
P.O. Box 1094, Jakarta 10210, Indonesia
Nomor STTD: 08/STTD-WA/PM/1996 atas
nama PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Pedoman Kerja:Undang-undang Pasar Modal. Perseroan
menunjuk Wali Amanat berdasarkan Surat No.
023/Trea/PUBIV-1/III/2018.
Tugas Pokok:Mewakili kepentingan Pemegang Obligasi
baik di dalam maupun di luar pengadilan
mengenai pelaksanaan hak-hak Pemegang
Obligasi sesuai dengan syarat- syarat Obligasi
dan pengelolaan jaminan fidusia untuk
kepentingan Pemegang Obligasi, dengan
memperhatikan ketentuan-ketentuan yang
tercantum dalam Perjanjian Perwaliamanatan
serta peraturan perundang-undangan yang
berlaku.
Biaya : Rp125.000.000,-
estimation made by the management,a s well
as assessment on overall financial statements
presentation.
Fee: Rp1,716,000,000,-
TrUsTee and dePOsiT agenTPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Gedung BRI II 3rd Floor, Jl. Jenderal Sudirman,
Kav. 44 – 46 P.O. Box 1094, Jakarta 10210,
Indonesia
STTD Number: 08/STTD-WA/PM/1996 for PT
Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Working Manual:Stock Market Law. The Company appointed
Trustee according to Letter No. 023/Trea/
PUBIV-1/III/2018.
Main Duty:Representing interests of the Bondsholders on
and off the court regarding implementation of
Bondsholders rights according to the Bonds
and fiduciary management requirements for
the Bondsholders interest, by concerning
provisions as disclosed in the Trustee
Agreement as well as prevailing Law.
Fee: Rp125,000,000,-
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance110
nOTarisMina Ng, S.H., M.Kn.
Kantor BKPM
Jl. Jenderal Gatot Subroto No.44, Jakarta
Selatan, 12190, Indonesia
Gedung Ismail Saleh, Pelayanan Terpadu Satu
Pintu Pusat, Lantai 2
Nomor STTD: 578/PM/STTD-N/2003 tanggal
28 Januari 2003
KeanggOTaan asOsiasiIkatan Notaris Indonesia (INI) No. 0493319730410
Pedoman Kerja:Perseroan menunjuk Notaris berdasarkan
Surat No. 022/Trea/PUBIV-1/III/2018.
Pernyataan Undang-undang No. 30 tahun
2004 tentang Jabatan Notaris juncto Undang-
undang No. 2 tahun 2014 tentang Perubahan
atas Undang-Undang No. 30 tahun 2004
tentang Jabatan Notaris dan Kode Etik Ikatan
Notaris Indonesia.
Tugas Pokok:Membuat akta-akta dalam rangka Penawaran
Umum Obligasi Berkelanjutan IV Astra Sedaya
Finance Dengan Tingkat Bunga Tetap Tahap I
Tahun 2018 dan Sukuk Mudharabah I Tahap I
2018, antara lain Perjanjian Perwaliamanatan,
Pengakuan Utang, Perjanjian Agen Jaminan,
Akta Jaminan Fidusia dan Perjanjian
Penjaminan Emisi Obligasi, serta akta-akta
perubahannya.
Biaya: Rp110.000.000,-
nOTarYMina Ng, S.H., M.Kn.
BKPM Office
Jl. Jenderal Gatot Subroto No.44, Jakarta
Selatan, 12190, Indonesia
Ismail Saleh Building, Pelayanan Terpadu Satu
Pintu Pusat, 2nd Floor
STTD Number: 578/PM/STTD-N/2003 dated
January 28, 2003
memBersHiP assOCiaTiOnIndonesia Notary Association (INI) No.
0493319730410
Working Manual:The Company appointed the Notary according
to Letter No. 022/Trea/PUBI-1/III/2018.
Declaration in Law No. 30 of 2004 on
Notary position juncto Law No. 2 of 2014 as
Amendment on Law No. 30 of 2004 regarding
Notary Position and Ethical Code of Indonesia
Notary Association.
Main Duty:Prepare deeds in the event of Astra Sedaya
Finance Shelf-Registration Bonds IV Phase
I of 2018 with fixed interest rate and
Sukuk Mudharabah I Phase I 2018 Public
Offering, including Trustee Agreement,
Bonds Acknowledgement, Deposit Agent
Agreement, Fiduciary Collateral Deed and
Bonds Underwriting Agreement as well as the
addendum deeds.
Fee: Rp110,000,000,-
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 111
KOnsUlTan HUKUmHKGM & Partners
Pondok Indah Plaza 3, Blok E/4 & E/5
Jl. TB Simatupang, Jakarta 12310, Indonesia
Nomor STTD: 388/PM/STTD-KH/2001 atas
nama Ruli Fajar Hidayat
Keanggotaan Asosiasi:Himpunan Konsultan Hukum Pasar Modal No.
200134.
Pedoman Kerja:Standar Profesi Konsultan Hukum Pasar
Modal Lampiran dari Keputusan Himpunan
Konsultan Hukum Pasar Modal No. KEP.01/
HKHPM/2005 tanggal 18 Februari 2005.
Perseroan menunjuk Konsultan Hukum
berdasarkan Surat No. 024/Trea/ PUBIV-1/
III/2018.
Tugas Pokok:Melakukan pemeriksaan dan penelitian dengan
kemampuan terbaik yang dimilikinya atas fakta
dari segi hukum yang ada mengenai Perseroan
dan keterangan lain yang berhubungan
dengan itu sebagaimana disampaikan oleh
Perseroan. Hasil pemeriksaan dan penelitian
telah dimuat dalam Laporan Pemeriksaan dari
segi hukum yang menjadi dasar dari Pendapat
dari segi Hukum yang diberikan secara
obyektif dan mandiri serta guna meneliti
informasi yang dimuat dalam Prospektus
sepanjang menyangkut segi Hukum. Selain
legal COnsUlTanTHKGM & Partners
Pondok Indah Plaza 3, Blok E/4 & E/5
Jl. TB Simatupang, Jakarta 12310, Indonesia
STTD Number: 388/PM/STTD-KH/2001 for
Ruli Fajar Hidayat
Membership Association:Stock Market Legal Consultant Association
No. 200134
Working Manual:Stock Market Legal Consultant Professional
Standard Attachment from Stock Market
Legal Consultant Association No. KEP.01/
HKHPM/2005 dated February 18, 2005. The
Company appointed the Legal Consultant
according to Letter No. 024/Trea/PUBIV-1/
III/2018.
Main Duty:Examine and observe with best expertise
in terms of the facts based on current legal
aspect regarding the Company and other
related information as disclosed by the
Company. Result of the examination and
observation have been disclosed in Legal
review Report as basis of Legal Opinion that
is given objectively and independently as
well as to review information included in the
Prospectus as long related to Legal aspect. In
addition, also performs examination on Public
Offering Agreement, Trustee Agreement,
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance112
itu, juga melakukan pemeriksaan terhadap
Perjanjian Penawaran Umum, Perjanjian
Perwaliamanatan, Perjanjian - Perjanjian Emisi
obligasi dan perjanjian terkait lainnya. Tugas
dan fungsi Konsultan Hukum yang diuraikan
di sini adalah sesuai dengan Standar Profesi
dan Peraturan Pasar Modal yang berlaku guna
melaksanakan prinsip keterbukaan.
Biaya: Rp150.000.000,-
lemBaga PemeringKaT efeKPT Fitch Ratings Indonesia
DBS Tower, 24th Floor, Suite 2403, Jl. Prof. Dr.
Satrio Kav 3-5, Jakarta 12940
Telp: 62-21 2988 6800
Fax: 62-21 2988 6822
Bonds Underwriting Agreements and other
related agreements. Duty and function of the
Legal Consultant described in this section
have complied to the prevailing Stock Market
Professional Standard and Regualtion to
perform transparency principle.
Fee: Rp150,000,000,-
seCUriTies raTing agenCYPT Fitch Ratings Indonesia
DBS Tower, 24th Floor, Suite 2403, Jl. Prof. Dr.
Satrio Kav 3-5, Jakarta 12940
Telp: 62-21 2988 6800
Fax: 62-21 2988 6822
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 113
alamaT KanTOr CaBang dan KanTOr PelaYananAddress of Branch Office and Service Office
alamaT KanTOr CaBang
NoDKI Jakarta dan sekitarnya
DKI Jakarta and surrounding
1 TB. SIMATUPANG (C2C)Jl. TB. Simatupang No. 90Jakarta Selatan 12530Telp. : (021) 78859000Fax. : (021) 78851182
2 BEKASIRuko Suncity Square Blok A5-7, Jl. Mayor Hasibuan,MargajayaBekasi 17141Telp. : (021) 88863600Fax. : (021) 8886368
3 BINTARORuko Emerald Avenue Blok EB-B Nomor 19 & 20,BintaroTangerang SelatanTelp. : (021) 7458999Fax. : (021) 7453077
4 BOGORJl. Raya Pajajaran No. 24Bogor 16151Telp. : (0251) 8379000 (H)Fax. : (0251) 8313837
5 CIBINONGRukan Cibinong City Centre Blok B No.18Jl. Tegar Beriman No.1 CibinongBogor 16915Telp. : (021) 29230999Fax. : (021) 29230656
6 CIBUBURRuko Madison SquareBlok SHC 1 No. 33,35,36Kota Wisata CibuburGunung Putri, Bogor 16961
7 CIDENGJl. Musi No. 44 B-C, Kel. Cideng, Kec. GambirJakarta 10160Telp. : (021) 3523969Fax. : (021) 3516937
NoDKI Jakarta dan sekitarnya
DKI Jakarta and surrounding
8 CIKARANGJl. MH Thamrin Ruko Robson Blok B1 dan B2Cikarang SelatanBekasiTelp. : (021) 89903009Fax. : (021) 3516937
9 DEPOKJl. Siliwangi Ruko 39 Kav. 2, 3, 4Kel. Depok, Kec. Pancoran MasDepok Telp. : (021) 77205888Fax. : (021) 77215630
10 FATMAWATIJl. RS Fatmawati No. 9Jakarta Selatan 12420Telp. : (021) 7509000 (H)Fax. : (021) 75998620
11 HARAPAN INDAHRukan Mega Boulevard Blok RV 1 No 7 Harapan Indah,Kelurahan Pusaka rakyat, Kecamatan TarumajayaKabupaten Bekasi - 17214Telp. : (021) 88383450Fax. : (021) 88383411
12 KALIMALANGJl. Raden Inten II No.62 E & 62 FKel. Duren Sawit, Kec. Duren Sawit,Jakarta Timur 13440Telp. : (021) 8604500Fax. : (021) 8604501
13 KARAWACIRuko Victoria Park Blok A2 No.68Jl. Imam Bonjol KarawaciTangerang 15115Telp. : (021) 29025995 (H)Fax. : (021) 29025996
BranCH OffiCe address
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance114
NoDKI Jakarta dan sekitarnya
DKI Jakarta and surrounding
14 KEBON JERUKRukan Graha Kencana Blok AJl. Perjuangan No. 88 Kebon Jeruk,Jakarta 11530Telp. : (021) 5325919Fax. : (021) 5325920
15 KELAPA GADINGJl. Raya Barat Boulevard Blok XB No. 7 Kelapa GadingJakarta Utara 14240Telp. : (021) 4509000 (H)Fax. : (021) 4507466
16 KWITANGJl. Kwitang Raya No. 10Jakarta Pusat 10420Telp. : (021) 3919000 (H)Fax. : (021) 3100400
17 PANCORANJl. Minangkabau Barat 28 G-HJakarta SelatanTelp. : (021) 7998041Fax. : (021) 7998042
18 PLUITJl. Pluit Karang Utara No.129 A-BBlok A3 Utara Kav. No.7Pluit, Jakarta Utara 14450Telp. : (021) 66602852Fax. : (021) 6601140
19 PONDOK CABEKomplek City Point Pondok Cabe A2/07Pondok Cabe Udik, Pamulang, Kota TangerangSelatan - 15418Telp. : (021) 22741900Fax. : (021) 22741992
20 SERANGJl. Raya Serang CilegonKompleks Titan Arum Blok KSerang, Banten 42162Telp. : (0254) 201887Fax. : (0254) 201864
21 TANGERANGJl. Raya Serpong No. 90Tangerang Selatan 15311Telp. : (021) 53989000Fax. : (021) 53125175
22 WTC MANGGA DUAWTC Mangga Dua Area Lt. 5 Blok CJl. Mangga Dua Raya No.8Jakarta Utara 14420Telp. : (021) 29986193Fax. : (021) 29986182
NoJawa BaratWest Java
23 BANDUNG NARIPANJl. Naripan No. 24-26Bandung - 40112Telp. : (022) 4241552 (H)Fax. : (022) 4209318
24 BANDUNG ASTRA CENTERAstra BIZ CenterJl. Soekarno Hatta No. 438 D, Kel. Pasirluyu, Kec. RegolBandung - 40254Telp. : (022) 88889900 (H)Fax. : (022) 88889800
25 BANDUNG CIBIRUJalan Soekarno Hatta KM 15 No. 855 Kav. A5-07Kelurahan Cipadung Wetan, Kecamatan PanyileukanBandung - 40254Telp. : (022) 87836036Fax. : (022) 87836033
26 CIREBONJl. Brigjen Dharsono No. 84Cirebon - 45153Telp. : (0231) 4899000 (H)Fax. : (0231) 489908
27 KARAWANGRuko Courtyard Galuh Mas Blok C3,C5 dan C6Jl. Galuh Mas Raya, Puseur Jaya, Telukjambe TimurKarawang, Jawa BaratTelp. : (0267) 8452929Fax. : (0267) 8453177
28 SUKABUMIJl. Bhayangkara No. 109 Blok B dan CKel. Gunungpuyuh, Kec. Gunungpuyuh, KotaSukabumi - 43123Telp. : (0266) 232999Fax. : (0266) 236159
29 TASIKMALAyARuko Permata RegencyJl. KH Zainal Mustopa Nomor 1Tasikmalaya - 46181Telp. : (0265) 313000Fax. : (0265) 328500
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 115
NoJawa TengahCentral Java
30 KUDUSRuko Kudus Sudirman Centre No.1,2,3Jalan Raya Kudus-Pati KM 5, Kel. Ngembalrejo, Kec. BaeKudus - 59347Telp. : (0291) 4248900Fax. : (0291) 4248899
31 MAGELANGRuko Metro Square Blok F10Jl. Mayjend Bambang Soegeng, Kel. Mertoyudan, Kec. MertoyudanMagelang - 56172Telp. : (0293) 326999Fax. : (0293) 326895
32 PURWOKERTOJl. Jend. Sudirman No.69Purwokerto - 53133Telp. : (0281) 6353 89Fax. : (0281) 6345 98
33 SEMARANGJl. M.H Thamrin No.150Semarang - 50134Telp. : (024) 8319000 (H)Fax. : ( 024 ) 8411910
34 SURAKARTAKomplek Officer ParkJl. Ir. Soekarno, The Park Solo Blok B1, DesaMadegondo, Kecamatan GrogolKabupaten Sukoharjo - 57552Telp. : (0271) 2949000
35 TEGALRuko Nirwana Square Blok A 14 & A 15Jl. yos Sudarso, Kel. Mintaragen, Kec. Tegal TimurKota Tegal - 52114Telp. : (0283) 342800Fax. : (0283) 351298
36 yOGyAKARTAKomplek Ruko Sumber Baru Square 2 No.7 & 8Jl.Magelang - Purworejo / Jl Jogja Ring Road BaratYogyakarta - 55284Telp. : (0274) 625100Fax. : (0274) 625123
NoJawa TimurEast Java
37 GRESIKRuko SentralJalan Dr. Wahidin SH, RT 02/ RW 11, Desa Kembangan,Kecamatan KebomasGresik – 61121Telp. : (031) 3970900Fax. : (031) 3970400
38 JEMBERKomplek Ruko Gajah Mada Square, Blok A-20Jl. Gajah Mada No. 187Jember - 68131Telp. : (0331) 339000Fax. : (0331) 485841
39 KEDIRIJl. Letjen. Suparman No. 73Kediri - 64133Telp. : (0354) 689000 (H)Fax. : (0354) 680578
40 MALANGJl. Jaksa Agung Suprapto No.28Malang - 65111Telp. : (0341) 364996 (H)Fax. : (0341) 360981
41 SURABAyA MERRRuko Icon 21 Blok S No 5-6Jl. Ir. H. Soekarno (MERR)Surabaya - 60117Telp. : (031) 99005200Fax. : (031) 99005222
42 SURABAyA PANGLIMA SUDIRMANJl. Panglima Sudirman 24-30Surabaya - 60271Telp. : (031) 5353400Fax. : (031) 5464527
43 SURABAyA WARURuko Gateway Blok A No. 18-19Jalan Raya Sawotratap Waru, Desa Sawotratap, Kec.GedanganKab. Sidoarjo - 61256Telp. : (031) 8533900Fax. : (031) 8534900
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance116
No Bali & Nusa Tenggara
44 DENPASARJl. Gatot Subroto Barat No. 99ZDenpasar - 80111Telp. : (0361) 419000 (H)Fax. : (0361) 437000
45 DENPASAR RENONKomplek Ruko Griya Alamanda Kav. 15Jl. Cok Agung Tresna, RenonDenpasar - 80235Telp. : (0361) 8487600Fax. : (0361) 8497700
46 MATARAMJl. Brawijaya No. 8 dan 9, CakranegaraMataram, Nusa Tenggara Barat - 83234Telp. : (0370) 648000Fax. : (0370) 621728
No Sulawesi
47 GORONTALOKompleks Gorontalo Mall Jl. CokroaminotoBusiness Park Gorontalo Blok C 17Gorontalo - 96135Telp. : (0435) 830905Fax. : (0435) 824455
48 KENDARIJl. Achmad yani No. 184. Kel. Mataiwoi, Kec. KadiaKendari - 93117Telp. : (0401) 3190299 (H)Fax. : (0401) 3196296
49 MAKASSARJl. Jend. Sudirman No. 68Makassar - 90113Telp. : (0411) 8309000Fax. : (0411) 833050
50 MANADOJl. Bethesda No. 34Manado - 95116Telp. : (0431) 876000 (H)Fax. : (0431) 874000
51 PALUJl. Mohammad Hatta No. 62Kelurahan Lolu Utara, Kecamatan Palu TimurKota Palu, Sulawesi TengahTelp. : (0451) 458900Fax. : (0451) 485909
No Sulawesi
52 PARE PAREJl. Bau Massepe No.112, Ruko No.7Kel. Ceppagalung, Kec. Bacukiki BaratPare Pare - 91122Telp. : (0421) 25800Fax. : (0421) 28765
No Kalimantan
53 BALIKPAPANJl. MT. Haryono No. 99Balikpapan - 76136Telp. : (0542) 7206890Fax. : (0542) 7206891
54 BANJARMASINJl. Jend. Achmad yani KM 11.125Kel. Mekar Jaya, Kec. Kerthanyar, Kab. BanjarKalimantan SelatanTelp. : (0511) 3259000Fax. : (0511) 3250214
55 PALANGKARAyAJl. Tjilik Riwut KM 6, Kel. Bukit Nunggal, Kec. Jekan RayaPalangkaraya - 74874Telp. : (0536) 3239955Fax. : (0536) 3238982
56 PONTIANAKJl. Perdana, Komp. Rukan Perdana Square Blok I No. 1Kel. Parit Tokaya, Kec. Pontianak SelatanPontianak - 78115Telp. : (0561) 769000Fax. : (0561) 575375
57 SAMARINDAJl. Ir. H. Juanda No. 39Samarinda - 75243Telp. : (0541) 765900 (H)Fax. : (0541 ) 765734
No SUMBAGUT
58 BANDA ACEHJl. Dr. Mr. Teuku H. Muhammad HasanDesa Batoh, Kec. Leung BataBanda Aceh Telp. : (0651) 34900Fax. : (0651) 33499
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 117
No SUMBAGUT
59 BATAMKomplek Seruni Indah Blok I-2 No. 8, Batam CenterBatam - 29461Telp. : (0778) 7486625Fax. : (0778) 7486620
60 BUKIT TINGGIKomplek Ruko Jambu AirJalan Raya Jambu Air No. 112, Nagari Taluak IV Suku,Kec. Banuhampu Sungai PuarKab. Agam, Prov. Sumatera Barat - 26181Telp. : (0752) 35600Fax. : (0752) 34813
61 DURIJl. Hang Tuah No. 98BKel. Duri Barat, Kec. Mandau, Kab. BengkalisRiau - 28784Telp. : (0765) 92810Fax. : (0765) 93120
62 MEDAN ADAM MALIKJl. H. Adam Malik No.28Glugur By PassMedan - 20231Telp. : (061) 4159900 (H)Fax. : (061) 4151160
63 MEDAN JUANDAJl. Sisingamangaraja No. 41, Simpang LimunKelurahan Sitirejo II, Kecamatan MedanMedan - 20219Telp. : (061) 42771927Fax. : (061) 42771917
64 MEDAN BINJAIJl. Gatot Subroto, Makro Business Center Blok A No.7-8 Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan SunggalMedan - 20126Telp. : (061) 8445198Fax. : (061) 8445198
65 PADANGJl. Khatib Sulaiman No. 102Kel. Ulak Karang, Kec. Padang Utara, Padang 25173Telp. : (0751) 41300 (H)Fax. : (0751) 41303
66 PEKANBARUJl. Ahmad yani No.152Pekanbaru - 28126Telp. : (0761) 32177Fax. : (0761) 3236
No SUMBAGUT
67 RANTAU PRAPATJl. Sisingamangaraja, Kelurahan Bakaran Batu, Kec.Rantau SelatanKab. Labuhan Batu - 21415Telp. : (0624) 22234Fax. : (0624) 25092
No. SUMBANGSEL
68 BANDAR JAyAJalan Proklamator Raya Desa Seputih Jaya, Ruko BlokB5-B6, Kelurahan Bandar Jaya, Kecamatan Terbanggi Besar,Kabupaten Lampung TengahLampung - 34163Telp. : (0725) 25110Fax. : (0725) 25118
69 BENGKULUJl. Pangeran NatadirjaKel. Jalan Gedang, Kec. Gading Cempaka, Kota BengkuluBengkulu – 38224Telp. : (0736) 21827Fax. : (0736) 25152
70 JAMBIJl. Sumantri Brojonegoro No. 96Jambi - 36135Telp. : (0741) 667456Fax. : (0741) 62177
71 LAMPUNGJl. Jenderal Sudirman No. 6Bandar lampung – 35213Telp. : (0721) 259999Fax. : (0721) 262495
72 MUARA BUNGOKomplek Ruko Wiltop Blok C No. 18Kel. Bungo Barat, Kec. Pasar Muara Bungo, Kab. BungoJambi - 37212Telp. : (0747) 7324007 (H)Fax. : (0747) 7324006
73 PALEMBANGJl. Veteran No.195-197BPalembang - 30111Telp. : (0711) 368368 (H)Fax. : (0711) 364018
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance118
No. SUMBANGSEL
74 PALEMBANG PLAJUJl. Ahmad yani No. 10 & 11, RT 02, RW 01Kelurahan 9-10 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu IPalembang - 30121Telp. : (0711) 517070Fax. : (0711) 517068
alamaT KanTOr PelaYanan
No.AlamatAddress
1. KolakaJalan Pahlawan Nomor 14, Watuliandu, Lamokato, Kolaka, Kab. Kolaka, Sulawesi Tenggara
2. BitungJalan Sam Ratulangi No. 23, Bitung Tengah, Maesa, Kota Bitung, Sulawesi Utara
3. PalopoJalan Andi Kambo Nomor 58, Desa Surutanga, Kecamatan Wara Timur, Palopo, Sulawesi Selatan
4. MajalengkaBlok Kepuh, Majalengka Kulon, Majalengka, Jawa Barat
5. JombangJalan Soekarno Hatta Blok B/8, Komplek Ruko Cempaka Mas, Jombang
6. KebumenJalan Tentara Pelajar Nomor 37 B RT.02/RW.08, Panggel, Panjer, Kebumen
7. TulungagungDusun Gempolan, RT. 001 RW. 004, Desa Ketanon, Kecamatan Kedungwaru, Tulungagung, Jawa Timur
8. PasuruanRuko, Kelurahan Pohjentrek, Kecamatan Purworejo, Kota Pasuruan
serViCe OffiCe address
No. SUMBANGSEL
75 PANGKAL PINANGGedung yy Tower No.7Jl. Depati Amir Kel. Pintu Air Kec. Rangkui, PangkalPinangBangka Belitung - 33133Telp. : (0717) 433195Fax. : (0717) 435060
No.AlamatAddress
9. BontangJalan Mas Tirtodarmo Haryono, Kelurahan Gunung Elai, Kecamatan Bontang Utara, Kota Bontang
10. PringsewuJalan Ahmad yani Nomor 02, Pringsewu, Lampung
11. GroboganJalan A. yani Desa Putatsari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah
12. JayapuraJalan Gerilyawan, yobo, Abepura, Jayapura, Papua
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 119
19
56
58
63
5759
64
65
66
68
73
67
72
69
70
51
53
52
54
55
PANGKAL PINANG
40
37
36
41
383934
31
3332
25 2426
27
23
24
25
SUKABUMI
10
11
12
13
14
15
16
17
20
21
22
BALIKPAPAN
SAMARINDA
PALANGKARAYA
PONTIANAK
BANJARMASIN
BANDA ACEH
BATAM
JAMBI
DURI
PEKANBARU
RANTAU PRAPAT
BUKIT TINGGI
PADANG
BANDAR JAYA
BENGKULU
MUARA BUNGO
PALEMBANG PLAJU
PALEMBANG
LAMPUNG
SERANG
TANGERANG
60 MEDAN ADAM MALIK
61 MEDAN JUANDA
62 MEDAN BINJAI
1
2
3
4
5
6
7
8
9
CIREBONSEMARANG
TEGALKARAWANG
TASIKMALAYA
KUDUS
SURAKARTA
DENPASAR
JEMBER
GRESIK
MALANGKEDIRI
DENPASAR RENON
MATARAMYOGYAKARTA
MAGELANG
PURWOKERTO
42 SURABAYA PANGLIMAS
43 SURABAYA MERRS
44 SURABAYA WARU
D35
45
50
47
46
48
49
GORONTALO
KENDARI
MANADO
MAKASSAR
PARE PARE
PALU
DKI JAKARTA WEST JAVA JAWA BARAT
JAWA TENGAHCENTRAL JAVA
JAWA TIMUREAST JAVA
SULAWESI KALIMANTAN
SUMBAGUT
NORTH SUMATERA
SUMBAGSEL
SOUTH SUMATERA
FATMAWATI
KALIMALANG
KARAWACI
KEBON JERUK
KELAPA GADING
KWITANG
PANCORAN
PLUIT
WTC MANGGA DUA
HARAPAN INDAH
PONDOK CABE
TB. SIMATUPANG (HO & C2C)
BEKASI
BINTARO
BOGOR
CIBINONG
CIBUBUR
CIDENG
CIKARANG
DEPOK
BANDUNG NARIPAN
BANDUNG ASTRA CENTER
BANDUNG CIBIRU
WilaYaH OPerasioperational Area
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance120
19
56
58
63
5759
64
65
66
68
73
67
72
69
70
51
53
52
54
55
PANGKAL PINANG
40
37
36
41
383934
31
3332
25 2426
27
23
24
25
SUKABUMI
10
11
12
13
14
15
16
17
20
21
22
BALIKPAPAN
SAMARINDA
PALANGKARAYA
PONTIANAK
BANJARMASIN
BANDA ACEH
BATAM
JAMBI
DURI
PEKANBARU
RANTAU PRAPAT
BUKIT TINGGI
PADANG
BANDAR JAYA
BENGKULU
MUARA BUNGO
PALEMBANG PLAJU
PALEMBANG
LAMPUNG
SERANG
TANGERANG
60 MEDAN ADAM MALIK
61 MEDAN JUANDA
62 MEDAN BINJAI
1
2
3
4
5
6
7
8
9
CIREBONSEMARANG
TEGALKARAWANG
TASIKMALAYA
KUDUS
SURAKARTA
DENPASAR
JEMBER
GRESIK
MALANGKEDIRI
DENPASAR RENON
MATARAMYOGYAKARTA
MAGELANG
PURWOKERTO
42 SURABAYA PANGLIMAS
43 SURABAYA MERRS
44 SURABAYA WARU
D35
45
50
47
46
48
49
GORONTALO
KENDARI
MANADO
MAKASSAR
PARE PARE
PALU
DKI JAKARTA WEST JAVA JAWA BARAT
JAWA TENGAHCENTRAL JAVA
JAWA TIMUREAST JAVA
SULAWESI KALIMANTAN
SUMBAGUT
NORTH SUMATERA
SUMBAGSEL
SOUTH SUMATERA
FATMAWATI
KALIMALANG
KARAWACI
KEBON JERUK
KELAPA GADING
KWITANG
PANCORAN
PLUIT
WTC MANGGA DUA
HARAPAN INDAH
PONDOK CABE
TB. SIMATUPANG (HO & C2C)
BEKASI
BINTARO
BOGOR
CIBINONG
CIBUBUR
CIDENG
CIKARANG
DEPOK
BANDUNG NARIPAN
BANDUNG ASTRA CENTER
BANDUNG CIBIRU
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 121
Perseroan memberikan kemudahan akses
informasi secara transparan dan akurat
kepada seluruh pemegang saham dan
pemangku kepentingan melalui situs resmi
Perseroan www.acc.co.id Situs resmi tersebut
tercatat telah memenuhi informasi yang wajib
dimuat sesuai dengan Peraturan OJK No. 8/
POJK.4/2015 tanggal 25 Juni 2015, yang
meliputi:
1. Informasi Pemegang Saham,
2. Riwayat Singkat Perseroan,
3. Tonggak Sejarah Perseroan,
4. Struktur Organisasi dan Grup Perseroan,
5. Visi, Misi dan Nilai Perusahaan,
6. Kode Etik,
7. Informasi Rapat Umum Pemegang
Saham (RUPS), meliputi: risalah RUPS,
informasi tanggal pengumuman RUPS,
tanggal pemanggilan RUPS, tanggal
RUPS dan tanggal ringkasan risalah RUPS
diumumkan,
8. Laporan Keuangan,
9. Laporan Tahunan,
10. Profil Dewan Komisaris dan Direksi,
11.Profil Sekretaris Perusahaan,
12. Piagam/Charter Dewan Komisaris, Direksi,
Komite-komite dan Unit Audit Internal.
Selain informasi wajib sesuai dengan Peraturan
Otoritas Jasa Keuangan No. 8/POJK.4/2015,
situs Perseroan juga memuat informasi yang
lebih spesifik, yaitu:
Peta Situs www.acc.co.id
The Company provides information access
transparently and accurately to all Shareholders
and Stakeholders website via www.acc.co.id.
The official website is noted to have complied
with the information required to be published
according to the Financial Services Authority
Regulation No. 8/POJK.4/2015 dated June
25, 2015, including:
1. Shareholders Information,
2. Corporate Brief History,
3. Corporate Milestone,
4. Organizational Structure and Group Structure,
5. Vision, Mission and Values,
6. Code of Conducts,
7. General Meeting of Shareholders (GMS),
including: minutes of the GMS, information
on the date of the GMS announcement,
the date of the GMS’s invitation, the date
of the GMS, and the summary date of the
minutes of the GMS,
8. Financial Statements,
9. Annual Report,
10. Board of Commissioners and Board of
Directors Profile,
11. Corporate Secretary Profile,
12. Charter of the Board of Commissioners,
Board of Directors, Committees and
Internal Audit Unit.
Besides mandatory information according
to Financial Service Authority Regulation
Number 8/POJK.04/2015, the Company’s
website also published more specific
information, as follows:
Site Map www.acc.co.id
infOrmasi mengenai siTUs PerUsaHaan Information About Company’s Website
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance122
Tentang Kami
About Us
- Riwayat Singkat Perusahaan
- Tonggak Perusahaan
- Visi, Misi dan Nilai
- Struktur Grup dan Kepemilikan
- Struktur Organisasi
- Dewan Komisaris
- Dewan Pengawas Syariah
- Direksi
- Sekretaris Perusahaan
- Komite
- Perusahaan-perusahaan Pemilik
Ekuitas
- Anggaran Dasar Perusahaan
- Penghargaan dan Pencapaian
- Brief History
- Milestone
- Vision, Mission and Values
- Group and Ownership Structure
- Organization Structure
- Board of Commissioners
- Sharia Supervisory Board
- Board of Directors
- Corporate Secretary
- Committees
- Equity Owners Companies
- Articles of Association
- Awards
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 123
Informasi Investor
Information for
Investors
- Laporan Tahunan
- Laporan Keuangan
- Informasi Surat Utang/Obligasi
- Lembaga dan Profesi Penunjang
- Nama & Alamat Relasi PT ASF
- Annual Report
- Financial Statements
- Bonds Information
- Supporting Institution and
Profession
- Name & Address of PT ASF
Relation
Tata Kelola
Perusahaan
Corporate
Governance
- Dokumen Tata Kelola
- Pedoman Kepengurusan
- Pedoman dan Kebijakan Komite
- Tata Kelola Perusahaan
- Piagam Unit Audit Internal
- Kebijakan Manajemen Risiko
- Kebijakan Mekanisme Sistem
Pelaporan Pelanggaran
- Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan
- Governance Documents
- Board Manual
- Committee Charter
- Corporate Governance
- Internal Audit Unit Charter
- Risk Management Policy
- Whistle Blowing System
Mechanism Policy
- Corporate Social Responsibility
Berita
News
- Berita
- Berita Otomotif
- Berita Keuangan
- Berita Gaya Hidup
- Siaran Pers
- Agenda Kegiatan Perusahaan
- News
- Automotive News
- Financial News
- Lifestyle News
- Press Release
- Corporate Activity Agenda
Produk & Layanan
Products &
Services
- Jenis dan Produk
- Paket Kredit
- Simulasi Kredit
- Harga Mobil
- Promo
- Cara Pengajuan Kredit
- Cara Pembayaran Angsuran
- Cek Kontrak
- Layanan Asuransi, Astra Credit
Protection (ACP), STNK dan
BPKB
- Testimoni
- Type of Products and Services
- Credit Package
- Credit Simulation
- Car Price
- Promotion
- Credit Application Procedure
- Installment Payment Procedure
- Contract Status
- Insurance Service, Astra Credit
Protection (ACP), STNK, and
BPKB
- Testimony
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance124
Jaringan ACC
ACC Network
Hubungi Kami
Contact Us
FAq
Kamus Pembiayaan
Financing Dictionary
Kebijakan Website
Website Policy
Jalur Pelayanan & Penyelesaian
Service & Settlement Channel
Pengaduan
Complaint
Karier
Career
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 125
PERSERoAN MERANCANG SISTEM MANAJEMEN SUMBER
DAyA MANUSIA SESUAI DENGAN kEBUTUHAN BISNIS
UNTUk MEMBERIkAN LAyANAN PEMBIAyAN BERNILAI
TAMBAH SESUAI PERkEMBANGAN zAMAN.
The Company has designed the Human Resources System based on business needs to deliver added-value
financing business that is suitable with current era.
SUMBER DAyA MANUSIAHuman Resources
Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM)
merupakan pendayagunaan SDM di
dalam organisasi, yang dilakukan melalui
fungsi perencanaan, rekrutmen, seleksi,
pengembangan kompetensi, perencanaan
dan pengembangan karier, pemberian
kompensasi dan kesejahteraan, hubungan
industrial dan/atau perawatan pekerja. Pada
tahun 2018, strategi dan pengelolaan SDM
Perseroan diselaraskan dengan kebutuhan
bisnis. Selain itu, Perseroan juga terus
melakukan pembenahan sistem dalam bidang
penataan organisasi dan jabatan, sistem
imbalan, sistem penilaian kinerja dan sistem
pelatihan dan pengembangan.
Human Resources (HR) Management is a HR
empowerment in the organization that is done
through planning, recruitment, selection,
competency development, career planning
and development, compensation and benefit
package, industrial relation and/or employee
retention functions. In 2018, HR strategy and
management in the Company is aligned with
the business needs. In addition, the Company
also continuously improves organization and
position arrangement, remuneration system,
performance assessment system as well as
training and development systems.
sUmBer daYa manUsiaHuman Resources
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance128
KOmPOsisi KarYaWanHingga akhir tahun 2018, total karyawan
Perseroan tercatat sebanyak 3807 karyawan,
menunjukkan sedikit peningkatan dari tahun
sebelumnya. Berikut perbandingan komposisi
karyawan Perseroan dalam kurun waktu 3
(tiga) tahun terakhir:
Komposisi Karyawan Berdasarkan Jenis KelaminEmployee Composition by Gender
Jenis Kelamin 2018 2017 2016 Gender
Pria 2.901 3.096 3.117 Male
Wanita 906 860 832 Female
Jumlah Karyawan 3.807 3.956 3.949 Total Employees
Komposisi Karyawan Berdasarkan Status KepegawaianEmployee Composition by Employment Status
Status Kepegawaian 2018 2017 2016 Employment Status
Pekerja Tetap 2.759 2.633 2.234 Permanent Employees
Pekerja Kontrak 1.048 1.323 1.715 Contract Employees
Jumlah Karyawan 3807 3.956 3.949 Total Employees
Komposisi Karyawan Berdasarkan Kelompok JabatanEmployee Composition by Job Grade
Kelompok Jabatan 2018 2017 2016 Job Grade
Non-Manajerial (Golongan I – III) 3.262 3.421 3.433 Non-Managerial (Grade I – III)
Manajerial (Golongan IV – VII) 545 535 516 Managerial (Grade IV – VII)
Jumlah Karyawan 3.807 3.956 3.949 Total Employees
Komposisi Karyawan Berdasarkan Tingkat PendidikanEmployee Composition by Education Level
Tingkat Pendidikan 2018 2017 2016 Education Level
SD/SLTP 12 14 15 Elementary School/Junior High School
SMU 828 903 890 High School
Diploma (D3) 611 653 681 Diploma (D3)
Sarjana (S1) 2.328 2.357 2.335 Bachelor Degree (S1)
Pasca Sarjana (S2) 28 29 28 Postgraduate Degree (S2)
Jumlah Karyawan 3.807 3.956 3.949 Total Employees
emPlOYee COmPOsiTiOnBy the end of 2018, total employees reached
3,807 employees, indicated slight increase
from previous year. Comparison of employee
composition in the last 3 (three) years are as
follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 129
Komposisi Karyawan Berdasarkan Kelompok UsiaEmployee Composition by Age Group
Kelompok Usia 2018 2017 2016 Age Group
18 – 30 tahun 2.191 2.377 2.354 18 – 30 years
31 – 40 tahun 1.194 1.162 1.179 31 – 40 years
41 – 50 tahun 319 323 330 41 – 50 years
>50 tahun 103 94 86 >50 years
Jumlah Karyawan 3.807 3.956 3.949 Total Employees
PendidiKan dan PelaTiHanDalam rangka menjamin serta memastikan
bahwa kapabilitas SDM Perseroan telah
selaras dan mampu beradaptasi terhadap
perubahan lingkungan, pertumbuhan usaha
dan pengembangan organisasi, Perseroan
berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi
dan kualitas karyawan melalui pelaksanaan
program pelatihan dan pengembangan
karyawan yang berkesinambungan.
Selama tahun 2018, Perseroan telah
mengikutsertakan karyawan pada 287
pelatihan. Adapun rincian jumlah peserta
pelatihan selama 5 (lima) tahun terakhir
diuraikan sebagai berikut :
Tahun/ year Jumlah Peserta/ Total Participants
2014 5.614 orang/ employees
2015 5.362 orang/ employees
2016 4.400 orang/ employees
2017 4.856 orang/ employees
2018 8.627 orang/ employees
edUCaTiOn and Training
In order to guarantee and ensure that
capability of the Company’s personnel
has been consistent and adaptive with the
environmental change, business growth and
organizational development. The Company
is committed to improve competency and
quality of the employees through continuous
training and development program for the
employees.
Throughout 2018, the Company has
participated the employees on 287 trainings.
Detail information about training participants
in the last 5 (five) years is as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance130
Beberapa pelatihan yang diselenggarakan
tahun 2018, antara lain:
NoNama Pelatihan
Name of TrainingPenyelenggara
OrganizerJumlah Peserta
Participants
1. ACC Basic Training ACC 149
2. ACC Ways ACC 40
3. ACC Win Today ACC 15
4. AMS ACC 11
5. AR Basic Training ACC 104
6. Astra Jardine Joint Workshop 2018 PT Astra International Tbk 2
7. Astra Management System ACC 56
8. Astra Management System PT Astra International Tbk 1
9. Basic Excel ACC 89
10. Certified Risk Management Officer PPM Manajemen 1
11. Financial Performance Analysis Prasetya Mulya 2
12. HC For Leader ACC 31
13. In Class Internal Job Posting ACC 2
14. Kursus Web Programmer Baba Studio 1
15. MCS ACC 4
16. National Anti Fraud Conference ACFE Indonesia 2
17. NEOP ACC 64
18. Pembekalan Kedisiplinan REMO dan ARRO Marinir Cilandak 10
19. Pembekalan Operation Head ACC 11
20. Pembekalan PE ACC 17
21. Pembekalan Permanent Exhibition ACC 19
22. PKPA FHP Edulaw 1
23. Preliminary AR Development Program ACC 10
24. Preliminary Sales Development Program ACC 28
25. Preliminary AR Management ACC 2
26. Preliminary Underwriting ACC 4
27. Presentation Skill ACC 102
28. Problem Solving ACC 108
29. Profitability ACC 31
30. Recovery Management Basic Training ACC 107
31.Refresh and Basic Assessor Astra Security Management System
PT Astra International Tbk 1
32. Repossession Basic Training ACC 84
Trainings that were held in 2018 are among
others:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 131
NoNama Pelatihan
Name of TrainingPenyelenggara
OrganizerJumlah Peserta
Participants
33. Risk Management Forum TICMI 2
34. Roadshow MGU Baik Untuk Semua ACC 3429
35. Sales Agent Leader ACC 123
36. Sales Basic Training ACC 48
37. Seminar Nasional APPI 28
38. Sertifikasi Ahli Pembiayaan SPPI 2
39. Sertifikasi Manajemen Risiko Level 1 BSMR 1
40. Sertifikasi Manajemen Risiko Program Eksekutif BSMR 4
41. Sertifikasi Perusahaan Pembiayaan SPPI 579
42. Service Basic Training ACC 57
43. Sharing LDP Program for IT ACC 8
44. Sharing Targeted Selection for JLDP 2018 ACC 8
45. Sharing Training BRM ACC 11
46. Sharing Training Effective Fraud Mitigation ACC 6
47. Sharing Training IT Basic Training ACC 27
48. Sharing Training IT UNIPASS ACC 5
49. Sharing Training Pelatihan Aplikasi MALEO ACC 12
50. SOP Refreshment ACC 66
51. SOP Refreshment for JLDP ACC 16
52. Targeted Selected Interviewer PT Daya Dimensi Indonesia 8
53. Technical Skill MCS for JLDP 18 ACC 8
54. Training ACC ME ACC 388
55. Training ACC Recovery Officer ACC - Marinir Cilandak 10
56. Training ACC Ways ACC 58
57. Training ACC Win ACC 32
58. Training Accelerator 511 Steps ACC 20
59. Training Analisa Properti KJPP ANA 24
60. Training Analisis Lingkungan Hidup (TAL) 2018 OJK 1
61. Training Astra Attachment Program PT Astra International Tbk 20
62. Training Astra Middle Management Program PT Astra International Tbk 1
63. Training Basic Leadership & Character Building Pelopor Adventure 80
64. Training Basic Tools & Technique Audit PT Astra International Tbk 1
65. Training Binar Master Class Binar 4
66. Training Brevet A/B Tax Training House 1
67. Training Business Presentation PT Astra International Tbk 1
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance132
NoNama Pelatihan
Name of TrainingPenyelenggara
OrganizerJumlah Peserta
Participants
68. Training CIA Review Course IIA Indonesia 1
69. Training CISCO Switch PT Inti Prima 4
70. Training Development Negotiation Skill PT Astra International Tbk 3
71. Training Effective Fraud Mitigation Asia Anti Fraud 1
72. Training Exploring The Rising Opportunities Petromindo 2
73. Training Financial Modelling in Excel Riverstone 1
74. Training Financial Performance Analysis Prasetya Mulya 1
75. Training Introduction to Fraud and Basic Legal PT Astra International Tbk 1
76. Training IT IL Professional Silikon Asia 1
77. Training Junior Analyst ACC 16
78. Training Man Management Astra PT Astra International Tbk 3
79.Training Operational Risk Management For Financial Institution
Surya Hutama Konsultan 1
80. Training P3K Palang Merah Indonesia 10
81. Training PE For Save ACC 10
82. Training Pemadam Kebakaran Dinas Pemadam Jakarta Selatan 24
83. Training Pensiun Dana Pensiun Astra 46
84. Training PMN For JLDP 15 ACC 8
85. Training Project Management Professional Fast Track DCOLEARNING 1
86. Training Risk Management PT United Tractors 1
87. Training Risk Management For AFS AFS Learning Center 3
88.Training Root Cause Analysis & Effective Report Writing
PT Astra International Tbk 2
89. Training Tech In Asia Conference Tech In Asia Conference 5
90. Training Technical Skill MT – Appraisal ACC 21
91. Training Technical Skill MT – Credit ACC 30
92. Training Technical Skill MT – HC for Leader ACC 30
93. Training Technical Skill MT - MCS ACC 30
94. Training Technical Skill MT – Service ACC 30
95. Training The 6th Indonesia Assessment Center INTIPESAN 1
96. Training Risk Management INTRAGLOBAL DEVELOPMENT 1
97. Underwriting Basic Training For Surveyor ACC 14
98. Workshop A to Z Multifinance Business APPI 8
99. Workshop Investigative Interview Skill ACFE Indonesia 1
100. Workshop PSAK 71 (IFRS 9) APPI 1
101. Workshop Talking Millenial Daya Dimensi Indonesia 18
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 133
BiaYa PendidiKan dan PelaTiHanBiaya pelatihan dan pengembangan
kompetensi karyawan Perseroan sepanjang
tahun 2018 adalah sekitar Rp24,7 miliar,
meningkat 41,1% dari total biaya yang
digunakan pada tahun 2017 sebesar Rp17,5
miliar atau sebesar 4% dari biaya karyawan dan
pengurus sumber daya manusia Perseroan.
Persentase tersebut telah memenuhi
POJK No. 28/POJK.05/2014 tanggal 19
November 2014 yang mengatur tentang
ketentuan biaya pengembangan tenaga
kerja yang mensyaratkan bahwa Perseroan
merealisasikan 2,5% dari biaya pegawai dan
pengurus sumber daya manusia Perseroan
untuk pengembangan dan pelatihan pegawai.
Peningkatan biaya pelatihan Perseroan terjadi
akibat peningkatan jumlah peserta pelatihan,
seiring dengan kebijakan Perseroan untuk
meningkatkan keahlian dan pengembangan
karyawan Perseroan.
Perseroan telah merancang program
pengembangan kompetensi karyawan secara
terstruktur, sistematis dan komprehensif agar
mampu menjawab kebutuhan kompetensi
karyawan baik dari aspek teknis maupun
kepemimpinan. Secara keseluruhan program
pengembangan karyawan Perseroan
dilakukan melalui 2 (dua) cara, yaitu:
edUCaTiOn and Training BUdgeTThe employee training and competency
development budget in 2018 is approximately
Rp24.7 billion, increased by 41.1% from total
budget realization in 2017 that was Rp17.5
billion or 4% of total employee and human
resources management expenses. The
percentage has fulfilled the Financial Service
Authority Regulation No. 28/POJK.05/2014
concerning manpower development budget
policy, which requires the Company to allocate
2.5% of the employee and human resources
management budgets for employee training
and development programs.
The increasing training budget was occurred
following the increasing number of training
participants in line with the Company’s policy
on skill and employees development.
The Company has designed employee
competency development program in
achievable, systematic and comprehensive
ways to answer employee competency
requirements both technical and leadership
aspect. Overall, the employee development
program is carried out through 2 (two)
mechanisms, as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance134
Pengembangan Kompetensi fungsional
Program pengembangan karyawan dilakukan
untuk semua karyawan di setiap level
jabatan. Program ini telah dipersiapkan
sejak penerimaan karyawan. Dimulai dari
program New Employee Orientation Program
(NEOP) bagi seluruh karyawan baik yang
dilakukan secara self learning (e-Learning)
ataupun tatap muka (in class) dilanjutkan
dengan program pengembangan sesuai
dengan fungsi pekerjaan, antara lain AR Basic
Management Training (ARBT), Sales Basic
Training (SBT), Service Basic Training (SvBT)
dan Underwriting Basic Training (UBT) untuk
level staf. Untuk pengembangan kompetensi
fungsional leader, antara lain Profitability
Training untuk level kepala divisi (Head),
Branch Manager Training, Operation Head
Training, AR Management Head Training.
Pengembangan Kompetensi Kepemimpinan
Pola pengembangan kepemimpinan di
Perseroan tertuang dalam program Leadership
Development Program (LDP). Kegiatan
pengembangan kepemimpinan dilakukan
sebagai bagian dari proses kaderisasi dalam
mencetak pimpinan yang andal di masa
depan. Program LDP dilakukan dengan
berbagai metode antara lain: In Class, Tandem,
Couching & Counseling, On Job Training dan
Acting Head, di mana kader-kader pimpinan
Perseroan berasal dari internal dan eksternal.
Beberapa program pengembangan kader
functional Competency development
Employee development programs is provided
for all employees at every management level.
The program has been prepared starting
from employee recruitment, through New
Employee Orientation Program (NEOP)
either through self-learning (e-Learning) or in
class and next continued with development
program based on job functions, such as AR
Basic Management Training (ARBT), Sales
Basic Training (SBT), Service Basic Training
(SvBT) and Underwriting Basic Training
(UBT) for officer level. The competency
development for leader officers includes
Profitability Training for Division (Head) level,
Branch Manager Training, Operation Head
Training, AR Management Head Training.
leadership Competency development
Leadership development scheme in the
Company is stipulated in the Leadership
Development Program (LDP). The leadership
development program is carried out as part
of the regeneration process to create reliable
future leader. LDP program were conducted
through several methods, such as: In Class,
Tandem, Couching & Counseling, On Job
Training and Acting Head, where the leader
talents are recruited internally and externally.
Some of the leadership talent development
program from the Company’s internal talent
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 135
pimpinan dari internal Perseroan, antara lain
Enhancement Managerial, Enhancement
Reguler dan ACC Firstline Management
Program (AFLMP). Sementara program -
program pengembangan bagi kader pimpinan
yang berasal dari eksternal dilakukan melalui
ACC Management Trainee Program (AMTP)
dan Junior Leader Development Program
(JLDP).
KesejaHTeraan KarYaWanDalam rangka meningkatkan kesejahteraan
karyawan, Perseroan telah menyesuaikan
gaji karyawan sesuai dengan Upah Minimum
Provinsi (UMP) pada masing- masing
kantor cabang. Selain itu, Perseroan juga
menyediakan berbagai tunjangan, fasilitas
dan sarana fisik lainnya, seperti:
- Tunjangan makan dan transportasi;
- Fasilitas kesehatan berupa pengobatan
dan perawatan rumah sakit bagi karyawan
serta anggota keluarga;
- Program jaminan sosial tenaga kerja (BPJS)
bagi seluruh karyawan;
- Dana Pensiun;
- Koperasi Karyawan;
- Fasilitas perumahan bagi karyawan
yang ditempatkan di luar kota asal;
- Fasilitas kepemilikan kendaraan bermotor
- Fasilitas asuransi jiwa;
- Fasilitas olahraga;
- Tempat beribadah.
are Enhancement Managerial, Enhancement
Regular and ACC First Line Management
Program (AFLMP). Meanwhile, development
programs of leader talents recruited from
external party are conducted through the
ACC Management Trainee Program (AMTP)
and Junior Leader Development Program
(JLDP).
emPlOYee Welfare
In order to increase welfare of the employees,
the Company has adjusted employees’ salary
in accordance with the Provincial Minimum
Wages (UMP) in every branch office, in
addition, the Company also provides various
benefits, facilities and other physical facilities,
such as:
- Meals and transportation allowance;
- Healthcare facilities as medical treatment
and inpatient facilities for employees and
their family;
- Workers social insurance Program (BPJS)
for all employees;
- Pension Funds;
- Employees’ cooperative;
- Housing facility for employees who are
assigned outside their hometown;
- Vehicle ownership facility;
- Life insurance facility;
- Sports facilities;
- Praying room.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance136
iKaTan KarYaWanKaryawan Perseroan memiliki organisasi
yang bernama Ikatan Karyawan ACC
(IKAR-ACC), yang telah mendapatkan
pengesahan dari Departemen Tenaga
Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia,
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Tenaga
Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia
No.KEP.54/M/BW/2001 tanggal 19 Februari
2001, di mana berdasarkan surat keputusan
tersebut IKAR-ACC telah terdaftar pada
Departemen Tenaga Kerja dan Transmigrasi
Pusat dengan No. Pendaftaran 235/IKAR-
ACC/DFT/BW/II/2001.
Fungsi IKAR-ACC antara lain:
- Memberi perlindungan atau pembelaan
terhadap hak dan kepentingan anggota;
- Sebagai forum untuk menampung dan
menyalurkan aspirasi anggota secara
demokratis;
- Sebagai forum untuk informasi
pengembangan karyawan dan organisasi;
- Menjaga ketertiban Perseroan;
- Menjalankan kegiatan untuk minat & bakat
karyawan seperti olahraga dan seni.
WOrKers UniOnThe employees has established organization
named Ikatan Karyawan ACC (IKAR-ACC) as
ratified by the Manpower and Transmigration
Ministry of Republic of Indonesia, according to
the Minister of Manpower and Transmigration
Republic of Indonesia Decree Number
KEP.54/M/BW/2001 dated February 19, 2001,
based on the Decree, IKAR-ACC has been
registered at Central Department of Manpower
and Transmigration with Registration Number
235/IKAR-ACC/DFT/BW/II/2001.
IKAR – ACC has the following functions:
- Give protection/or defense the rights and
interests of members;
- As a forum to accommodate and channel
the aspirations members democratically;
- As a forum to inform issues that are
related to the employee development and
organization;
- Maintain the Company’s order;
- Conduct employee program such as sport
and arts program.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 137
DI TENGAH DINAMIkA koNDISI EkoNoMI DAN kETATNyA
PERSAINGAN DI SEkToR INDUSTRI PEMBIAyAAN,
PERSERoAN BERHASIL MENJAGA STABILITAS kINERJA
DAN MEMBUkUkAN LABA BERSIH SEBESAR RP1,113
TRILIUN PADA TAHUN 2018.
In the midst of dynamics economic condition and tight competition in financing industry sector, the Company
successfully maintained performance stability and booked net income of Rp1.113 trillion in 2018.
ANALISA & PEMBAHASAN MANAJEMENManagement's Discussion
& Analysis
TinjaUan maKrO eKOnOmi glOBal dan nasiOnalGlobal and National Macroeconomics Review
Kondisi makroekonomi di tingkat global
diwarnai oleh berbagai dinamika pada
tahun 2018. Seiring dengan membaiknya
perekonomian Amerika Serikat, Bank Sentral
Amerika Serikat (The Fed) melakukan
normalisasi kebijakan moneter melalui
pengetatan likuiditas yang juga berlangsung
pada tahun 2018 ditandai oleh kenaikan
Fed Fund Rate secara bertahap. Menyikapi
kondisi tersebut, investor merelokasikan
portfolio investasi dari negara berkembang
kembali ke negara maju dan berdampak pada
kenaikan tingkat bunga pada skala global
Macroeconomics condition at global level
was influenced by several dynamics in 2018.
As the recovering economy in United States,
the United States Central Bank (The Fed)
implemented monetary policy normalization
by tightening liquidity that was also occurred
throughout 2018 marked by gradual
increase of the Fed Fund Rate. Responding
to this condition,t he investors relocated
their investment portfolio from developing
countries back to the advanced countries and
affected to increasing interest rate at global
level and led to currency depreciation in
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance140
serta berujung pada depresiasi mata uang di
beberapa negara, termasuk Indonesia.
Di sisi lain, beberapa faktor yang juga
berdampak signifikan terhadap perkembangan
ekonomi nasional adalah terjadinya perang
dagang antara Amerika Serikat dan Cina
serta tensi geopolitik dan krisis di beberapa
negara berkembang yang turut menekan
pasar keuangan, neraca transaksi berjalan dan
pertumbuhan ekonomi negara berkembang.
Hal ini memberikan tekanan cukup signifikan
atas perkembangan pasar modal Indonesia di
mana per akhir September 2018, Indeks Harga
Saham Gabungan (IHSG) turun sebesar 5,9%
disertai depresiasi Rupiah yang mencapai
8,8%. Dengan fundamental ekonomi domestik
yang masih terjaga serta fundamental kinerja
emiten yang stabil, kondisi ekonomi Indonesia
pada tahun 2018 masih menunjukkan kinerja
yang cukup baik.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik
(BPS), perekonomian Indonesia pada tahun
2018 tercatat tumbuh sebesar 5,17%, atau
lebih tinggi dibandingkan 5,07% pada tahun
2017. Realisasi belanja pemerintah (APBN
pada Kuartal IV/2018) mencapai Rp690,36
triliun, mengalami kenaikan dibandingkan
Rp623,36 triliun pada tahun 2017. Nilai
ekspor barang Indonesia pada tahun 2018
mencapai USD44,98 miliar atau turun 1,04%
dibandingkan tahun 2017.
Inflasi IHK pada Desember 2018 tercatat
3,13% atau lebih rendah dibandingkan 3,61%
pada tahun sebelumnya. Perkembangan
several countries, including Indonesia.
On the other hand, other factors that also
significantly affected national economic
growth was trade war between United States
and China as well as geopolitical tension and
crisis that occurred in developing countries
that also pressured the financial market,
current transaction balance sheet and
economic growth of the developing countries.
This brought significant pressure on stock
market growth in Indonesia where as end
of September 2018, the Compound Index
(IHSG) price decreased by 5.9% followed
by Rupiah depreciation that reached 8.8%.
With relatively stable domestic economy
fundamental and positive performance of
the Issuers, throughout 2018, the Indonesian
economy still presented positive performance.
Based on data released by the Central
Statistics Bureau (BPS), Indonesian economy
in 2018 was reported grew by 5.17% or higher
compared to 5.07% in 2017. Realization of
government expenditure (APBN as of 4th
Quarter/2018) achieved Rp690.36 trillion,
increased from Rp623.36 trillion in 2017.
Total Indonesian commodities export in 2018
reached USD44.98 billion or decreased by
1.04% compared to 2017.
As of December 2018, the IHK inflation
stood at 3.13% or lower than 3.61% booked
in previous year. This growth encouraged
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 141
ini membuat inflasi IHK tetap terjaga dalam
kisaran sasaran selama 4 (empat) tahun terakhir.
Inflasi IHK yang terkendali dipengaruhi oleh
inflasi inti dan inflasi volatile food yang terjaga
serta inflasi administered prices yang lebih
rendah. Di sisi nilai tukar Rupiah, sepanjang
tahun 2018 sejak Januari hingga Desember,
Rupiah mengalami depresiasi hingga 5,7%
terhadap Dolar Amerika Serikat. Tekanan
paling kuat terhadap nilai tukar Rupiah terjadi
pada bulan Oktober 2018 menembus level
Rp15.300 per Dolar Amerika Serikat.
Tinjauan industri OtomotifDi tengah dinamika perkembangan ekonomi
global dan nasional, sektor industri otomotif
menunjukkan tren yang cukup positif selama
tahun 2018. Data perdagangan otomotif
tahun 2018 mencatat kenaikan 4,46% (yoy)
ditopang oleh industri logam dan mesin
dalam negeri. Secara spesifik, industri
otomotif roda empat Indonesia yang menjadi
portofolio utama Perseroan tumbuh sebesar
7,4% dengan penjualan dari 1,07 juta unit di
tahun 2017 menjadi 1,15 juta unit pada tahun
2018.
Seiring dengan pertumbuhan positif sektor
otomotif tersebut, penjualan mobil selama
tahun 2018 berhasil melampaui target 1,1 juta
unit yang ditetapkan oleh Gabungan Industri
Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO).
Realisasi tersebut tercapai seiring pergerakan
angka wholesales (penjualan dari pabrik ke
the IHK inflation to remain stable around
the targeted level for the last 4 (four) years.
The stable IHK inflation was also contributed
from stable core inflation and volatile food
inflation as well as lower administered price
inflation. From the Rupiah exchange rate
perspective, throughout 2018 since January
until December, Rupiah was depreciated by
5.7% to United States Dollar. The heaviest
pressure on Rupiah exchange rate occurred
in October 2018 which headed Rp15,300 per
United States Dollar.
automotive industry reviewAmidst the global and national economic
growth dynamics, automotive industry sector
indicated a positive trend throughout 2018.
Automotive trading data for 2018 showed an
increase of 4.46% (yoy) backed by domestic
metal and machineries industries. Specifically,
the Indonesian four-wheels automotive
industry as main portfolio of the Company
grew by 7.4% with sales from 1.07 million
units in 2017 to 1.15 million units in 2018.
In line with positive growth in the automotive
sector, car sales successfully exceeded the
target of 1.1 million units target set by the
Indonesia Motor Vehicle Industry Association
(GAIKINDO). The realization was achieved
in line with the shifting of wholesales (sales
from factory to dealers) for all brands that
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance142
dealer) untuk seluruh merk yang mencapai
87.946 unit per Desember 2018. Secara
akumulatif, penjualan mobil nasional
mencapai 1.151.291 unit selama tahun 2018.
Tinjauan industri PembiayaanDi tengah pertumbuhan pasar otomotif
yang relatif rendah, persaingan industri
pembiayaan juga mengalami kondisi yang
sangat ketat. Di era digital ini juga mulai
bermunculan perusahaan start-up berbasis
teknologi (FinTech companies) yang
menawarkan berbagai kemudahan dan mulai
mendapatkan pasar dalam industri ini. Di sisi
lain, suku bunga acuan kredit perbankan untuk
korporasi cenderung masih tinggi dikarenakan
masih terbatasnya ruang likuiditas perbankan
untuk segera mengikuti tren penurunan suku
bunga acuan dari Bank Indonesia.
Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan
(OJK), perkembangan industri pembiayaan
pada tahun 2018 secara umum masih
menunjukkan pertumbuhan positif
dibandingkan dengan tahun 2017. Per
November 2018, nilai aset perusahaan
pembiayaan mencapai Rp500,39 triliun atau
tumbuh sebesar 6,12% (yoy) dan mencatat
adanya 185 perusahaan pembiayaan yang
terdiri dari 182 perusahaan pembiayaan
konvensional dan 3 perusahaan pembiayaan
syariah, serta 33 perusahaan yang memiliki
Unit Usaha Syariah (UUS).
reached 87,946 units as of December 2018.
Accumulatively, the national car sales reached
1,151,291 units in 2018.
financing industry review
In the midst of automotive market stagnant
growth, competition in the financing industry
was also tighter. In this digital era, start-up
companies based on technology (FinTech
companies) appears and offers range of
convenience and starts to penetrate the
market in this industry. On the other hand,
banking credit benchmark rate for corporate
sectors remained high due to limited liquidity
in the banking sector to immediately follow
the decreasing trend of benchmark rate
applied by Bank Indonesia.
According to data released by Financial
Service Authority (OJK), the financing industry
growth throughout 2018 was generally
showed positive growth compared to 2017. As
of November 2018, total financing company
assets value reached Rp500.39 trillion or grew
by 6.12% (yoy) and recorded 185 financing
companies comprising of 182 conventional
financing companies and 3 sharia financing
financing companies, and 33 companies with
Sharia Business Unit (UUS).
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 143
Pertumbuhan industri pembiayaan salah
satunya tercermin dari peningkatan aset
multifinance yang menembus Rp500
triliun. Komposisi aset industri perusahaan
pembiayaan terdiri dari aset perusahaan
konvensional sebesar Rp477,51 triliun
(95,43%) dan aset perusahaan syariah
sebesar Rp22,88 triliun. Piutang pembiayaan
mengalami pertumbuhan sebesar 5,14% (yoy)
dengan nilai outstanding per November 2018
mencapai Rp433,86 triliun. Nilai outstanding
tersebut terdiri dari pembiayaan multiguna
sebesar Rp254,29 triliun (58,61%), pembiayaan
investasi sebesar Rp135,69 triliun (31,27%),
pembiayaan modal kerja sebesar Rp23,87
triliun (5,5%), pembiayaan berdasarkan prinsip
syariah sebesar Rp19,87 triliun dan sisanya
pembiayaan lain berdasarkan persetujan OJK.
Kondisi perkembangan industri pembiayaan
yang kondusif juga tercermin dari tren
penurunan pembiayaan bermasalah (NPF).
Berdasarkan data OJK, selama periode
Desember 2016-November 2018, NPF
industri multifinance menunjukkan perbaikan
dari rasio NPF 3,08% pada November 2017
menjadi 2,83% pada November 2018.
The financing industry growth was namely
reflected from increasing multifinance assets
that reached Rp500 trillion. Composition of the
financing company industry assets comprised
of conventional company assets of Rp477.51
trillion (95.43%) and sharia company assets of
Rp22.88 trillion. Financing receivables grew
by 5.14% (yoy) with outstanding value reached
Rp433.86 trillion as of November 2018. The
outstanding consisted of multifinancing
by Rp254.29 trillion (58.61%), investment
financing by Rp135.69 trillion (31.27%),
working capital financing by Rp23.87 trillion
(5.5%), financing based on sharia principle
by Rp19.87 trillion and from other financings
based on approval from OJK.
The conducive financing industry trend was
also seen from Non-Performing Financing
(NPF) decreasing trend. Based on the data
by OJK, during the December 2016 –
November 2018 period, NPF of multifinance
industry indicated improvement from NPF
ratio of 3.08% in November 2017 to 2.83% in
November 2018.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance144
Segmen usaha Perseroan terdiri dari 4 (empat)
segmen yaitu Pembiayaan Konsumen,
Pembiayaan Murabahah, Sewa Pembiayaan
dan Pembiayaan Anjak Piutang. Pada tahun
2018, dari ke-4 segmen usaha tersebut
kegiatan Pembiayaan Konsumen menjadi
kontributor utama atas keseluruhan jumlah
pendapatan Perseroan yang mencapai
70,68%, lebih tinggi dibandingkan tahun
2017 yang mencapai 69,80%. Selanjutnya,
pendapatan yang berasal dari kegiatan unit
usaha syariah memberi kontribusi sebesar
13,45% dan kegiatan unit sewa pembiayaan
sebesar 7,30% per akhir tahun 2018.
Sedangkan, Pembiayaan Anjak Piutang masih
menjadi kontributor terkecil yaitu sebesar
0,02% terhadap total pendapatan Perseroan
The Company’s business segment consists
of 4 (four) segments, such as Consumer
Financing, Murabahah Financing, Financing
Lease and Factoring Financing. In 2018, from
those four business segments, Consumer
Financing activity is still main contributors
of total the Company’s revenues with
70.68% contribution, which headed 69.80%
contribution in 2017. Furthermore, revenues
from sharia business unit activity shared
13.45% contribution and from financing lease
unit activity contributed 7.30% as end of
2018. Meanwhile, Factoring Financing shared
the smallest contributor of 0.02% to total
revenues booked by the Company in 2018.
Comprehensively, operational review for each
segment is as follows:
TinjaUan OPerasiOnal Per segmen UsaHaoperational Review by Business Segment
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 145
di sepanjang tahun 2018. Secara rinci, tinjauan
operasional untuk masing- masing segmen di
bawah ini adalah sebagai berikut:
Pembiayaan Konsumen- Jumlah kontrak pembiayaan baru di tahun
2018 tercatat sebanyak 148.821 accounts.
- Pembiayaan baru di tahun 2018 mencapai
Rp22,47 triliun.
Pembiayaan Murabahah- Jumlah kontrak pembiayaan baru di tahun
2018 tercatat sebanyak 7.848 accounts.
- Pembiayaan baru di tahun 2018 mencapai
Rp1,18 triliun.
Sewa Pembiayaan- Jumlah kontrak pembiayaan baru di tahun
2018 tercatat sebanyak 1.298 accounts.
- Pembiayaan baru di tahun 2018 mencapai
Rp 194 miliar.
Pembiayaan Anjak Piutang- Jumlah kontrak pembiayaan baru di tahun
2018 tercatat sebanyak 18 accounts.
- Pembiayaan baru di tahun 2018 mencapai
Rp3 miliar.
Pada akhir tahun 2018, Perseroan telah
membukukan 157.985 unit pembiayaan baru
yang berasal dari beberapa wilayah yang
tersebar di seluruh Indonesia. Berikut laporan
kinerja pembiayaan berdasarkan geografis
wilayah usaha Perseroan:
Consumer Financing- Total new financing contracts in 2018
reached 148,821 accounts.
- New financing in 2018 reached Rp22.47
trillion.
Murabahah Financing- Total new financing contracts in 2018
reached 7,848 accounts.
- New financing in 2018 reached Rp1.18
trillion.
Financing Lease- Total new financing contracts in 2018
reached 1,298 accounts.
- New financing in 2018 reached Rp194
billion.
Factoring Financing- Total new financing contracts in 2018
reached 18 accounts.
- New financing in 2018 reached Rp3 billion.
By the end of 2018, the Company booked
157,985 new financing units from several area
across Indonesia. The report of financing
performance by geographical area is
presented below:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance146
Jumlah Pembiayaan BaruTotal New Financing (Rp billion)
(Rp miliar)
1.090
1.208SULAWESI
SUMBAGSEL
SUMBAGUT
1.491
2.245
2.910
2.981
4.060
6.917
JATENG
JABAR
JATIM
FLEET
DkI
Unit Pembiayaan BaruNew Financing Units (Units)
(Unit)
9.265
8.768SULAWESI
SUMBAGSEL
SUMBAGUT
11.568
15.757
22.023
21.943
15.728
46.616
JATENG
JABAR
JATIM
FLEET
DkI
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 147
Profitabilitas Per Segmen Usaha
Tabel Profitabilitas per Segmen Usaha Tahun 2018 (dalam miliar Rupiah)Table of Profitability by Business Segment in 2018 (in billion Rupiah)
Pembiayaan KonsumenConsumer Financing
Pembiayaan MurabahahMurabahah Financing
Sewa Pembiayaan
Finance Lease
Pembiayaan Anjak
PiutangFactoring Financing
Tidak dapat dialokasikanUnallocated
JumlahTotal
Laporan Laba RugiIncome Statement
Pendapatan Income
Pendapatan Pembiayaan
3,730 710 385 1 - 4,826Financing income
Lain-lain 432 4 - - 51 487 Others
Jumlah pendapatan
4,162 714 385 1 51 5,313 Total income
Beban Expenses
Beban bunga dan keuangan - - - - 1,804 1,804
Interest and financing charges
Beban usaha- - - - 916 916
Operating expenses
Penyusutan aset tetap - - - - 36 36
Depreciation on fixed assets
Beban pajak final
- - - - 3 3Final tax expenses
Penyisihan kerugian penurunan nilai
953 113 22 - - 1,088Allowance for impairment losses
Penyisihan kerugian penurunan nilai lainnya
(11) (2) - - - (13)
Allowance for other impairment loses
Jumlah beban 942 111 22 - 2,759 3,834Total expenses
Laba (rugi) sebelum pajak penghasilan
3,220 603 363 1 (2,708) 1,479Income/(loss) before tax
Beban pajak penghasilan
- - - - (366) (366)Income tax expenses
Laba bersih 3,220 603 363 1 (3,074) 1,113 Net income
Profitability by Business segment
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance148
Tabel Profitabilitas per Segmen Usaha Tahun 2018 (dalam miliar Rupiah)Table of Profitability by Business Segment in 2018 (in billion Rupiah)
Pembiayaan KonsumenConsumer Financing
Pembiayaan MurabahahMurabahah Financing
Sewa Pembiayaan
Finance Lease
Pembiayaan Anjak
PiutangFactoring Financing
Tidak dapat dialokasikanUnallocated
JumlahTotal
Laporan Posisi KeuanganStatement of Financial Position
Aset Assets
Piutang - bersih
23,228 3,300 2,785 5 - 29,318Receivable – net
Lain-lain 86 13 - - 1,688 1,787 Others
Jumlah aset 23,314 3,313 2,785 5 1,688 31,105 Total assets
Liabilitas Liabilities
Pinjaman - - - - 16,080 16,080 Borrowings
Surat berharga yang diterbitkan- obligasi- Sukuk Mudharabah
-
-
-
-
-
-
-
-
6,211
500
6,211
500
Securities issued
- Bonds - SukukMudharabah
Lain-lain 144 - - - 1,211 1,355 Others
Jumlah liabilitas
144 - - - 24,002 24,146 Total liabilities
Pembiayaan Konsumen
Kinerja segmen pembiayaan konsumen
menunjukkan hasil yang disajikan dalam tabel
berikut:
Tabel Profitabilitas Pembiayaan Konsumen Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Consumer Financing Profitability Table 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Profitabilitas Pembiayaan Konsumen
2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease Profitability of Consumer
FinancingSelisihDeviation
%
Pendapatan Income
Pendapatan pembiayaan 3.730 3.888 (158) -4% Financing income
Lain-lain 432 448 (16) -4% Other
Jumlah pendapatan 4.162 4.336 (174) -4% Total income
Consumer financing
Performance of consumre financing segment
indicates results as presented in table below:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 149
Tabel Profitabilitas Pembiayaan Konsumen Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Consumer Financing Profitability Table 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Profitabilitas Pembiayaan Konsumen
2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease Profitability of Consumer
FinancingSelisihDeviation
%
Beban Expense
Beban usaha - - - - Operating expenses
Penyusutan aset tetap - - - - Depreciation on fixed assets
Beban bunga dan keuangan - - - - Interest and financing charges
Beban pajak final - - - - Final tax expenses
Penyisihan kerugian penurunan nilai
953 948 5 1%Allowance for impairment losses
Penyisihan kerugian penurunan nilai lainnya
(11) 8 (19) -238%Allowance for other impairment losses
Jumlah beban 942 956 (14) -1% Total expense
Laba sebelum pajak penghasilan
3.220 3.380 (160) -5% Profit before tax
Beban pajak penghasilan - - - - Tax income expense
Laba bersih 3.220 3.380 (160) -5% Net income
Segmen pembiayaan konsumen membukukan
jumlah pendapatan usaha sebesar Rp4.162
miliar pada tahun 2018, mengalami sedikit
penurunan sebesar Rp158 miliar atau 4%
dibandingkan tahun sebelumnya sebesar
Rp4.336 miliar. Jumlah beban pembiayaan
konsumen mengalami penurunan sebesar
1% dari sebesar Rp956 miliar pada tahun
2017 menjadi Rp942 miliar pada tahun 2018.
Dengan demikian, segmen pembiayaan
bersih membukukan laba bersih sebesar
Rp3.220 miliar, mengalami sedikit penurunan
sebesar 5% dibandingkan Rp3.380 miliar
yang dibukukan tahun 2017.
Pembiayaan murabahah
Kinerja segmen pembiayaan murabahah
menunjukkan hasil yang disajikan dalam tabel
berikut:
Consumer financing segment booked total
revenues of Rp4,162 billion in 2018, was
slightly decreased by Rp158 billion or 4%
compared to Rp4,336 billion in previous
year. Total consumer financing expenses
decrased by 1% from Rp956 billion in 2017
to Rp942 billion in 2018. Therefore, net
financing segment booked net income of
Rp3,220 billion, was slightly decreased by 5%
compared to Rp3,380 billion booked in 2017.
murabahah financing
Performance of murabahah financing segment
indicates results as presented in table below:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance150
Tabel Profitabilitas Pembiayaan Murabahah Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Profitability Of Murabahah Financing Table In 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Profitabilitas Pembiayaan Murabahah
2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease Profitability Of Murabahah
FinancingSelisihDeviation
%
Pendapatan pembiayaan 710 870 (160) -18% Financing income
Lain-lain 4 5 (1) -20% Others
Jumlah pendapatan 714 875 (161) -18% Total income
Beban Expense
Beban usaha - - - - Operating expenses
Penyusutan aset tetap - - - - Depreciation on fixed assets
Beban bunga dan keuangan - - - - Interest and financing charges
Beban pajak final - - - - Final tax expenses
Penyisihan kerugian penurunan nilai
113 290 (177) -61%Allowance for the impairment losses
Penyisihan/ (pemulihan) kerugian penurunan nilai lainnya
(2) 1 (3) -300%Allowance/ (reversal) for other impairment losses
Jumlah beban 111 291 (180) -62% Total expense
Laba sebelum pajak penghasilan
603 584 19 3% Profit before tax
Beban pajak penghasilan - - - - Tax income expense
Laba bersih 603 584 19 3% Net income
Segmen pembiayaan murabahah
membukukan jumlah pendapatan usaha
sebesar Rp710 miliar pada tahun 2018,
mengalami penurunan sebesar Rp160
miliar atau 18% dibandingkan tahun
sebelumnya sebesar Rp870 miliar. Jumlah
beban pembiayaan murabahah mengalami
penurunan sebesar 62% dari sebesar Rp291
miliar pada tahun 2017 menjadi Rp111 miliar
pada tahun 2018. Dengan demikian, segmen
pembiayaan murabahah membukukan laba
bersih sebesar Rp603 miliar, tumbuh sebesar
3% atau Rp19 miliar dibandingkan Rp584
miliar yang dibukukan tahun 2017.
Murabahah financing segment booked total
revenues of Rp710 billion in 2018, decreased
by Rp160 billion or 18% compared to Rp870
billion in previous year. Total murabahah
financing expenses decreased by 62% from
Rp291 billion in 2017 to Rp111 billion in 2018.
Therefore, murabahah financing segment
booked net income of Rp603 billion, grew by
3% or Rp19 billion compared to Rp584 billion
booked in 2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 151
sewa Pembiayaan
Kinerja segmen sewa pembiayaan
menunjukkan hasil yang disajikan dalam tabel
berikut:
Tabel Profitabilitas Sewa Pembiayaan Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Profitability Leases Financing Table In 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Profitabilitas Sewa Pembiayaan 2018 2017
Kenaikan/Penurunan
Increase/Decrease Leases Financing Profitability
SelisihDeviation
%
Pendapatan Income
Pendapatan pembiayaan 385 334 51 15% Financing income
Lain-lain - - - - Others
Jumlah pendapatan 385 334 51 15% Total income
Beban Expense
Beban usaha - - - - Operating expenses
Penyusutan aset tetap - - - - Depreciation on fixed assets
Beban bunga dan keuangan - - - - Interest and financing charges
Beban pajak final - - - - Final tax expenses
Penyisihan kerugian penurunan nilai
22 33 (11) -33% Allowance for impairment losses
Penyisihan kerugian penurunan nilai lainnya
- - - -Allowance for other impairment losses
Jumlah beban 22 33 (11) -33% Total expense
Laba sebelum pajak penghasilan
363 301 62 21% Profit before tax
Beban pajak penghasilan - - - - Tax income expense
Laba bersih 363 301 62 21% Net income
Segmen sewa pembiayaan membukukan
jumlah pendapatan usaha sebesar Rp385
miliar pada tahun 2018, mencatat kenaikan
sebesar Rp51 miliar atau 15% dibandingkan
Rp334 yang dibukukan tahun 2017. Jumlah
beban sewa pembiayaan mengalami
penurunan sebesar 33% dari sebesar Rp33
financing lease
Performance of financing lease indicates
results as presented in table below:
Financing lease segment booked total
revenues of Rp385 billion in 2018, increased
by Rp51 billion or 15% compared to Rp334
billion booked in 2017. Total financing lease
expenses decreased by 33% from Rp33 billion
in 2017 to Rp22 billion in 2018. Therefore,
financing lease segment booked net income
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance152
miliar pada tahun 2017 menjadi Rp22 miliar
pada tahun 2018. Dengan demikian, segmen
sewa pembiayaan membukukan laba bersih
sebesar Rp363 miliar, tumbuh sebesar 21%
atau Rp62 miliar dibandingkan Rp301 miliar
yang dibukukan tahun 2017.
Pembiayaan anjak Piutang
Kinerja segmen pembiayaan anjak piutang
menunjukkan hasil yang disajikan dalam tabel
berikut:
Tabel Profitabilitas Pembiayaan Anjak Piutang Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Profitability Of Factoring Financial Rating Table In 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Profitabilitas Pembiayaan Anjak Piutang
2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease Profitability Of Factoring
Financial RatingSelisihDeviation
%
Pendapatan Income
Pendapatan pembiayaan 1 3 (2) -67% Financing income
Lain-lain - - - - Others
Jumlah pendapatan 1 3 (2) -67% Total income
Beban Expense
Beban usaha - - - - Operating expenses
Penyusutan aset tetap - - - - Depreciation on fixed assets
Beban bunga dan keuangan - - - - Interest and financing charges
Beban pajak final - - - - Final tax expenses
Pemulihan kerugian penurunan nilai
- (1) 1 -100% Reversal for impairment losses
Penyisihan kerugian penurunan nilai lainnya
- - - - Allowance for other impairment losses
Jumlah beban 0 (1) 1 -100% Total expense
Laba sebelum pajak penghasilan
1 4 (3) -75% Profit before tax
Beban pajak penghasilan - - - - Tax income expense
Laba bersih 1 4 (3) -75% Net income
of Rp363 billion, grew by 21% or Rp62 billion
compared to Rp301 billion booked in 2017.
factoring financing
Performance of factoring financing segmen
indicates results as presented in table below:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 153
Segmen pembiayaan anjak piutang
membukukan jumlah pendapatan usaha
sebesar Rp1 miliar pada tahun 2018,
mengalami penurunan sebesar 67%
dibandingkan Rp3 miliar yang dibukukan
tahun 2017. Jumlah beban pembiayaan
anjak piutang mengalami penurunan sebesar
100% dari sebesar Rp1 miliar pada tahun
2017 menjadi nihil pada tahun 2018. Dengan
demikian, segmen pembiayaan anjak piutang
membukukan laba bersih sebesar Rp1
miliar, mengalami penurunan sebesar 75%
dibandingkan Rp4 miliar yang dibukukan
tahun 2017.
Factoring financing segment booked total
revenues of Rp1 billion in 2018, decreased by
67% compared to Rp3 billion booked in 2017.
Total factoring financing expenses decreased
by 100% from Rp1 billion in 2017 to zero in
2018. Therefore, factoring financing segment
booked net income of Rp1 billion, decreased
by 75% compared to Rp4 billion booked in
2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance154
laporan Posisi Keuangan
Laporan Posisi Keuangan Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Statements of Financial Positions In 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Laporan Posisi Keuangan 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease Statements of Financial
PositionsSelisihDeviation
%
ASET ASSETS
Aset Lancar 30.943 29.460 1.483 5% Current Assets
Aset Tidak Lancar 162 154 8 5% Non-Current Assets
Jumlah Aset 31.105 29.614 1.491 5% Total Assets
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas Jangka Pendek 13.074 14.699 (1.800) -12% Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang 11.072 9.163 2,084 23% Non-Current Liabilities
Jumlah liabilitas 24.146 23.862 284 1% Total liabilities
EKUITAS 6,959 5.752 1.207 21% EqUITy
Jumlah liabilitas dan ekuitas 31.105 29.614 1.491 5% Total liabilities And equity
aseTPerseroan membukukan jumlah aset sebesar
Rp31.105 miliar per 31 Desember 2018, yang
terbagi atas aset lancar sebesar Rp30.943
miliar atau 99,48% dan aset tidak lancar
sebesar Rp162 miliar atau 0,52%. Jumlah
aset yang dikelola oleh Perseroan mengalami
pertumbuhan sebesar Rp1.491 miliar atau 5%
dibandingkan Rp29.614 miliar tahun 2017.
Pertumbuhan jumlah aset terutama
disebabkan oleh meningkatnya piutang
pembiayaan konsumen dan investasi bersih
dalam sewa pembiayaan.
statements of financial Position
asseTsThe Company booked total assets of Rp31,105
billion as of December 31, 2018, which is
divided into current assets of Rp30,943 billion
or 99.48% and non-current assets of Rp162
billion or 0.52%. Total assets under managed
by the Company grew by Rp1,491 billion or
5% compared to Rp29,614 billion in 2017.
The total assets growth was mainly driven
by increasing consumer financing receivables
and net investment in financing lease.
Kinerja KeUanganFinancial Performance
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 155
Tabel Aset Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Asset Comparative Table In 2018 And 2017 (In Billions
Aset 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease
AssetsSelisih
Deviation%
Aset Lancar Current Assets
Kas dan setara kas Current Assets
- Pihak ketiga 315 89 226 254% - Third party
- Pihak berelasi 83 1.026 (943) -92% - Related party
Piutang pembiayaan konsumen – setelah dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar Rp869 (2016: Rp852)
Consumer financing receivables penyisihan net of allowance for impairment losses of rp 869 (2016: rp852)
- Pihak ketiga 23.221 20.642 2.579 12% - Third party
- Pihak berelasi 7 23 (16) -70% - Related party
Piutang pembiayaan Murabahah – setelah dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar Rp194 (2016: Rp177)
Murabahah financing receivables-net-of allowance for impairment losses of rp 194 (2016: rp 177)
- Pihak ketiga 3.300 4.615 (1.315) -28% - Third party
Investasi bersih dalam sewa pembiayaan - setelah dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar Rp105 (2016: Rp84)
Net investment in finance leases-net of allowance for impairment losses of rp 105 (2016: rp 84)
- Pihak ketiga 2.703 2.275 428 19% - Third party
- Pihak berelasi 82 73 9 12% - Related party
Tagihan pembiayaan anjak piutang – setelah dikurangi penyisihan kerugian penurunan nilai sebesar Rp nihil (2016: Rp1)
Factoring financing receivables net of allowance for impairment losses of Rp nil (2016: Rp 1)
- Pihak ketiga 5 3 2 67% - Third party
Piutang lain-lain Other receivables
- Pihak ketiga 218 235 (17) -7% - Third party
- Pihak berelasi 1 2 (1) -50% - Related party
Beban dibayar dimuka Prepaid expenses
- Pihak ketiga 54 49 5 10% - Third party
- Pihak berelasi 15 15 0 0% - Related party
Aset derivative 642 96 546 569% Derivative assets
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance156
Tabel Aset Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Asset Comparative Table In 2018 And 2017 (In Billions
Aset 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease
AssetsSelisih
Deviation%
Aset pajak tangguhan – bersih
39 69 (30) -43% Deferred tax asset - net
Investasi pada entitas asosiasi
258 248 10 4% Deferred tax asset - net
Jumlah Aset Lancar 30.943 29.460 1.483 5% Total current assets
Aset Tidak Lancar Non-current assets
Aset tetap – setelah dikurangi akumulasi penyusutan sebesar Rp337 (2016: Rp310)
162
154
8
5%
Property, plant and equipment - net of accumulated depreciation of Rp 337 (2016: Rp310)
Jumlah Aset Tidak Lancar 162 154 8 5% Total Non-Current Assets
Jumlah Aset 31.105 29.614 1.491 5% Total Assets
aset lancar
Aset lancar Perseroan tercatat sebesar
Rp30.943 miliar per 31 Desember 2018,
mengalami pertumbuhan sebesar Rp1.483
miliar atau 5% dibandingkan Rp29.460 miliar
pada tahun 2017.
Pertumbuhan aset lancar terutama disebabkan
oleh meningkatnya piutang pembiayaan
konsumen dan investasi bersih dalam sewa
pembiayaan.
Kas dan setara Kas
Per 31 Desember 2018, Perseroan
membukukan kas dan setara kas sebesar
Rp398 miliar, mencatat penurunan sebesar
Rp717 miliar atau 64% dibandingkan
Rp1.115 miliar pada tahun 2017. Penurunan
Current assets
As of December 31, 2018, the Company
recorded current assets of Rp30,943 billion,
grew by Rp1,483 billion or 5% compared to
Rp29,460 billion in 2017.
The current assets growth was mainly
contributed from increasing consumer
financing receivables and net investment in
financing lease.
Cash and Cash equivalents
As of December 31, 2018, the Company
booked cash and cash equivalents of Rp398
billion, was decreasing by Rp717 billion or
64% compared to Rp1,115 billion in 2017.
The decrease was mainly due to increasing
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 157
yang terjadi terutama disebabkan oleh
meningkatnya pengeluaran kas dari aktivitas
operasi menjadi sebesar Rp814 Miliar,
peningkatan kas bersih yang digunakan
untuk aktivitas investasi menjadi sebesar
Rp24 miliar, namun penggunaan kas yang
berasal dari aktivitas pendanaan mengalami
penurunan menjadi sebesar Rp130 Miliar
pada tahun 2018.
Piutang Pembiayaan Konsumen
Perseroan mencatat piutang pembiayaan
konsumen pihak ketiga sebesar Rp23.221 miliar
pada tahun 2018, tumbuh sebesar Rp2.579
miliar atau 12% dibandingkan Rp20.642
miliar pada tahun 2017. Pertumbuhan jumlah
piutang pembiayan konsumen terutama
dikontribusikan oleh meningkatnya piutang
pembiayaan konsumen – bruto pihak ketiga
sebesar 14,27% dibandingkan tahun 2017.
Piutang pembiayaan konsumen pihak
berelasi pada tahun 2018 tercatat sebesar
Rp7 miliar, mengalami penurunan sebesar
Rp16 miliar atau 70% dibandingkan Rp23
miliar pada tahun 2017. Penurunan jumlah
piutang pembiayaan konsumen pihak berelasi
terutama disebabkan oleh menurunnya
piutang pembiayaan konsumen – bruto pihak
berelasi sebesar 69,23% dibandingkan tahun
2017.
Piutang Pembiayaan murabahah
Perseroan mencatat piutang pembiayaan
murabahah sebesar Rp3.300 miliar pada
tahun 2018, mengalami penurunan sebesar
outflow cash from operating activity to Rp814
billion, increasing net cash used for investing
activities of Rp24 billion, however, cash used
from financing activities decreased by Rp130
billion in 2018.
Consumer financing receivables
The Company recorded consumer financing
receivables with third parties of Rp23,221
billion in 2018, grew by Rp2,579 billion or 12%
compared to Rp20,642 billion in 2017. The
consumer financing receivables growth was
mainly contributed from increasing consumer
financing receivables – gross with third parties
by 14.27% compared to 2017.
The consumer financing receivables with
related parties achieved Rp7 billion in 2018,
decreased by Rp16 billion or 70% compared
to Rp23 billion in 2017. The decreasing
total consumer financing receivables with
related parties was mainly due to decreasing
consumer financing receivables – gross with
related parties by 69.23% compared to 2017.
murabahah financing receivables
The Company recorded murabhah financing
receivables of Rp3,300 billion in 2018,
decreased by Rp1,315 billion or 28%
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance158
Rp1.315 miliar atau 28% dibandingkan
Rp4.615 miliar pada tahun 2017. Penurunan
yang terjadi terutama disebabkan oleh
menurunnya piutang pembiayaan murabahah
- bruto sebesar 31,30% dibandingkan tahun
2017.
investasi bersih dalam sewa pembiayaan
Investasi bersih dalam sewa pembiayaan pihak
ketiga tercatat sebesar Rp2.703 miliar per 31
Desember 2018, mencatat kenaikan sebesar
Rp428 miliar atau 19% dibandingkan Rp2.275
miliar pada tahun 2017. Kenaikan investasi
bersih dalam sewa pembiayaan pihak ketiga
disebabkan oleh meningkatnya investasi
bersih dalam sewa pembiayaan pihak ketiga
- bruto sebesar 16,42% dibandingkan tahun
2017.
Investasi bersih dalam sewa pembiayaan
pihak berelasi tercatat sebesar Rp82 miliar
pada tahun 2018, tumbuh sebesar Rp9 miliar
atau 12% dibandingkan Rp73 miliar pada
tahun 2017. Pertumbuhan investasi bersih
dalam sewa pembiayaan pihak berelasi
terutama disebabkan oleh meningkatnya
investasi dalam sewa pembiayaan pihak
berelasi – bruto sebesar 8,04% dibandingkan
tahun 2017.
Tagihan Pembiayaan anjak Piutang
Perseroan membukukan tagihan pembiayaan
anjak piutang pihak ketiga sebesar Rp5
miliar pada tahun 2018, tumbuh Rp2 miliar
compared to Rp4,615 billion in 2017. The
decrease was mainly due to decreasing
murabahah financing receivables – gross by
31.30% compared to 2017.
net investment in finance lease
As of December 31, 2018, net investment
in finance lease amounted Rp2,703 billion,
increased by Rp428 billion or 19% compared
to Rp2,275 billion in 2017. The increasing
net investment in finance lease with third
parties was attributable from increasing net
investment in finance lease with third parties –
gross by 16.42% compared to 2017.
In 2018, net investment in financing lease with
third parties amounted Rp82 billion, grew
by Rp9 billion or 12% compared to Rp73
billion in 2017. The net investment in finance
lease growth was mainly contributed from
increasing investment in financing lease with
related parties – gross by 8.04% compared to
2017.
factoring financing receivables
The Company booked factoring financing
receivables with third parties of Rp5 billion in
2018, grew by Rp2 billion or 67% compared
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 159
atau 67% dibandingkan Rp3 miliar yang
dibukukan tahun 2017. Pertumbuhan jumlah
tagihan pembiayaan anjak piutang pihak
ketiga disebabkan oleh meningkatnya tagihan
pembiayaan anjak piutang pihak ketiga – bruto
sebesar 50,00% dibandingkan tahun 2017.
Piutang lain-lain
Perseroan mencatat piutang lain-lain pihak
ketiga Rp218 miliar, mengalami penurunan
sebesar Rp17 miliar atau 7% dibandingkan
Rp235 miliar pada tahun 2017. Penurunan
jumlah piutang lain-lain pihak ketiga
disebabkan oleh penurunan piutang dari
jaminan kendaraan – bersih sebesar 23,8%.
Piutang lain-lain pihak berelasi tercatat
sebesar Rp1 miliar pada tahun 2018,
mengalami penurunan sebesar Rp1 miliar
atau 50% dibandingkan Rp2 miliar pada
tahun 2017. Penurunan piutang lain-lain
pihak berelasi disebabkan oleh menurunnya
piutang karyawan sebesar 50,0%.
Beban dibayar dimuka
Perseroan mencatat beban dibayar dimuka
pihak ketiga sebesar Rp54 miliar di tahun
2018, naik sebesar Rp5 miliar atau 10%
dibandingkan Rp49 miliar pada tahun 2017.
Peningkatan yang terjadi terutama disebabkan
oleh meningkatnya pembayaran di muka ke
dealer sebesar 75,0%.
Beban dibayar dimuka pihak berelasi sebesar
Rp15 miliar pada tahun 2018 atau tercatat
sama dengan tahun 2017. Hal ini disebabkan
to Rp3 billion booked in 2017. The factoring
financing receivables with third parties growth
was contributed from increasing factoring
financing receivables with third parties – gross
by 50.00% compared to 2017.
Other receivables
The Company booked other receivables with
third parties of Rp218 billion, decreased by
Rp17 billion or 7% compared to Rp235 billion
in 2017. The decreasing total other receivables
with third parties was due to decreasing
receivables from vehicles collateral – net by
23.8%.
Other receivables with related parties was
booked Rp1 billion in 2018, decreased by
Rp1 billion or 50% compared to Rp2 billion
in 2017. The decreasing other receivables
with related parties was drivenby decreasing
employee receivables by 50.0%.
Prepaid expenses
The Company booked prepaid expenses with
third parties of Rp54 billion in 2018, increased
by Rp5 billion or 10% compared to Rp49
billion in 2017. The increase was mainly due
to increasing advance payment to dealers by
75.0%.
Prepaid expenses with related parties
amounted Rp15 billion in 2018 or remained
the same amount with 2017. This was
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance160
oleh biaya sewa kantor ke pihak berelasi
ditetapkan dengan nilai yang sama dengan
tahun 2017.
aset derivatif
Perseroan membukukan aset derivatif sebesar
Rp642 miliar, mencatat kenaikan signifikan
sebesar Rp546 miliar atau 569% dibandingkan
Rp96 miliar pada tahun 2017. Peningkatan
yang terjadi terutama disebabkan oleh
peningkatan nilai wajar lindung nilai arus kas
dari cross currency swap dan interest rate
swap akibat fluktuasi nilai tukar dan tingkat
suku bunga.
aset Pajak Tangguhan - Bersih
Aset pajak tangguhan – bersih tercatat
sebesar Rp39 miliar pada tahun 2018,
mengalami penurunan sebesar Rp30 miliar
atau 43% dibandingkan Rp69 miliar pada
tahun 2017. Penurunan yang terjadi terutama
disebabkan oleh pembebanan atas cadangan
lindung nilai arus kas sebesar Rp31 miliar dan
pengkreditan atas penyisihan imbalan kerja
sebesar Rp4 miliar.
investasi Pada entitas asosiasi
Investasi pada entitas asosiasi tercatat sebesar
Rp258 miliar di tahun 2018, meningkat Rp10
miliar atau 4% dibandingkan tahun 2017
sebesar Rp248 miliar. Peningkatan yang
terjadi terutama disebabkan oleh adanya
penambahan dari bagian laba bersih entitas
asosiasi sebesar Rp36 Miliar.
contributed from office lease expense with
related parties that was recognized in the
same amount with 2017.
derivative assets
The Company booked derivative assets of
Rp642 billion, recorded significant increase
by Rp546 billion or 569% compared to Rp96
billion in 2017. The increase was mainly
contributed from increasing cash flows hedge
fair value from cross currency swap and
interest rate swap following the exchange rate
and interest rate volatility.
deferred Tax assets – net
Deferred tax assets – net booked Rp39
billion in 2018, decreased by Rp30 billion or
43% compared to Rp69 billion in 2017. The
decrease was mainly due to charge on cash
flows hedge reserves of Rp31 billion and
credit on the allowance for employee benefits
of Rp4 billion.
investment with associated entity
In 2018, investment with associated entity
amounted Rp258 billion, increased by Rp10
billion or 4% compared to Rp248 billion in
2017. The increase was mainly contributed
from additional of share in associates’ net
income of Rp36 billion.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 161
aset Tidak lancar
Perseroan membukukan aset tidak lancar
sebesar Rp162 miliar di tahun 2018,
meningkat Rp8 miliar atau 5 % dibandingkan
tahun 2017 sebesar Rp154 miliar. Peningkatan
yang terjadi terutama dipengaruhi oleh
penambahan aset tetap selama tahun 2018
sebesar Rp8 miliar.
liaBiliTasJumlah liabilitas yang dicatat Perseroan
sebesar Rp24.146 miliar per 31 Desember
2018. Jumlah tersebut terbagi menjadi
liabilitas jangka pendek sebesar Rp12.899
miliar (atau 53%) dan liabilitas jangka panjang
sebesar Rp11.247 miliar (atau 47%). Jumlah
liabilitas per 31 Desember 2018 mencatat
kenaikan sebesar Rp284 miliar atau 1%
dibandingkan Rp23.862 miliar pada tahun
2017.
non-Current assets
The Company booked non-current assets of
Rp162 billion in 2018, increased by Rp8 billion
or 5% compared to Rp154 billion in 2017. The
increase was mainly driven by fixed assets
acquisition of Rp8 billion throughout 2018.
liaBiliTiesThe Company booked total liabilities of
Rp24,146 billion as of December 31, 2018.
The amount was divided into Rp12,899 billion
current liabilities (or 53%) and Rp11,247
billion non-current liabilities (or 47%). As of
December 31, 2018, total liabilities increased
by Rp284 billion or 1% compared to Rp23,862
billion in 2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance162
Tabel Liabilitas Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Liabilities Comparative Table 2018 And 2017 (In Billion)
Liabilitas 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease
LiabilitiesSelisih
Deviation%
Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities
Utang penyalur kendaraan Payable to dealers
- Pihak ketiga - 4 (4) -100% - Third parties
- Pihak berelasi 3 - 3 100% - Related parties
Utang lain-lain Other Payables
- Pihak ketiga 514 315 199 63% - Third parties
- Pihak berelasi 151 170 (19) -11% - Related parties
Akrual Accrued expenses
- Pihak ketiga 182 204 (22) -11% - Third parties
Liabilitas pajak Tax liabilities
- Pajak penghasilan badan 43 13 30 231% - Corporate income tax
- Pajak lainnya 21 9 12 133% - Other taxes
Liabilitas derivatif 194 16 178 1113% Derivative liabilities
Pinjaman 8.960 6.858 2.102 31% Borrowings
Surat berharga yang diterbitkan Securities issued
- Obligasi 2.646 6.930 (4.459) -64% - Bonds
-Sukuk Mudharabah 325 - 325 100% -Mudharabah bonds
- Medium term notes - 150 (150) -100% - Medium term notes
Imbalan Kerja 35 30 5 17% Employee Benefits
Jumlah Liabilitas Jangka Pendek 13.074 14.699 (1.625) -11% Total Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities
Pinjaman Borrowings
- Pihak ketiga 7.120 4.564 2.556 56% - Third parties
Surat berharga yang diterbitkan Securities issued
- Obligasi 3.565 4.400 (660) -15% - Bonds
-Sukuk Mudharabah 175 - 175 100% -Mudharabah bonds
- Medium Term Notes - - - - - Medium term notes
Utang Lain-lain 68 75 (7) -9% Others payables
Imbalan kerja 144 124 20 16% Employee benefits
Jumlah Liabilitas Jangka Panjang 11.072 9.163 2.084 23% Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 24.146 23.862 284 1% Total Liabilities
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 163
liabilitas jangka PendekLiabilitas Jangka Pendek Perseroan terdiri dari
Utang Penyalur Kendaraan Pihak Ketiga dan
Pihak Berelasi, Utang lain-lain Pihak Ketiga
dan Pihak Berelasi, Akrual Pihak Ketiga,
Liabilitas Pajak (Pajak Penghasilan Badan) dan
Pajak Lainnya, Liabilitas derivatif, Pinjaman,
Surat berharga yang diterbitkan (obligasi,
sukuk mudharabah, medium term notes) dan
imbalan kerja.
Perseroan mencatat liabilitas jangka
pendek sebesar Rp13.074 miliar di tahun
2018, menurun Rp1.625 miliar atau 11 %
dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp14.699
miliar. Penurunan yang terjadi terutama
disebabkan oleh telah dilunasinya pokok
surat berharga yang diterbitkan yang telah
jatuh tempo sebesar Rp6,93 triliun dan di
set-off dengan penerimaan pokok atas surat
berharga yang diterbitkan sebesar Rp2,97
triliun dan penerimaan pinjaman sebesar
Rp2,10 triliun.
Utang Penyalur Kendaraan
Perseroan mencatat saldo nihil untuk utang
penyalur kendaraan pihak ketiga pada tahun
2018, sementara utang penyalur kendaraan
tercatat sebesar Rp4 miliar pada tahun
2017. Tidak ada nya realisasi utang penyalur
kendaraan pihak ketiga pada tahun 2018
disebabkan oleh telah dibayarkan kepada
penyalur kendaraan pihak ketiga atas
pembiayaan yang telah disetujui. Di sisi lain,
utang penyalur kendaraan pihak berelasi
tercatat sebesar Rp3 miliar atau tumbuh 100%
dibandingkan nihil pada tahun 2017.
Current liabilitiesCurrent liabilities of the Company consist
of Payable to dealers with third parties and
related parties, Other payables with third
parties and related parties, Accrued expenses
with third parties, Tax liabilities (Corporate
income tax and Other taxes), Derivative
liabilities, Borrowings, Securities issued
(bonds, mudharabah bonds, medium term
notes) and employee benefits.
The Company booked current liabilities
of Rp13,074 billion in 2018, decreased
by Rp1,625 billion or 11% compared to
Rp14,699 billion in 2017. The decrease was
mainly driven by repayment of matured
marketable securities issued of Rp6.93 trillion
and was set-off by receipt from principal of
marketable securities issued of Rp2.97 trillion
and borrowings of Rp2.10 trillion.
Payable to dealers
The Company had no balance payable to
dealers – third parties in 2018, meanwhile,
the payable to dalers was Rp4 billion in 2017.
There is no realization of payable to dealers –
third parties in 2018 as the payable as been
paid to third parties dealers for the approved
financing. On the other hand, payable to
dealers with related parties is recorded Rp3
billion or grew 100% compared to zero
in 2017. The increase was mainly due to
approvied financings, that were unpaid to the
related parties dealers.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance164
Utang lain-lain
Perseroan mencatat utang lain-lain pihak
ketiga sebesar Rp514 miliar pada tahun
2018, meningkat Rp199 miliar atau 63%
dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp315 miliar.
Peningkatan yang terjadi terutama disebabkan
oleh meningkatnya titipan pelanggan sebesar
65,47% dan administrasi pembiayaan sebesar
40,38% dibandingkan tahun 2017.Perseroan
mencatat utang lain-lain pihak berelasi sebesar
Rp151 miliar pada tahun 2018, menurun Rp19
miliar atau 11 % dibandingkan tahun 2017
sebesar Rp170 miliar Penurunan yang terjadi
terutama disebabkan oleh penurunan utang
premi asuransi kepada pihak berelasi sebesar
9,30% dan utang pembiayaan bersama without
recourse sebesar 16,67% dibandingkan tahun
2017.
akrual
Perseroan mencatat akrual pihak ketiga sebesar
Rp182 miliar pada tahun 2018, menurun Rp22
miliar atau 11% dibandingkan tahun 2017
sebesar Rp204 miliar. Penurunan yang terjadi
terutama disebabkan oleh penurunan akrual
atas bunga surat berharga yang diterbitkan
sebesar 51,64% dibandingkan tahun 2017.
liabilitas Pajak
Perseroan mencatat liabilitas pajak penghasilan
badan sebesar Rp43 miliar pada tahun 2018,
mencatat peningkatan sebesar Rp30 miliar
atau 231% dibandingkan Rp13 miliar pada
tahun 2017. Peningkatan yang terjadi terutama
disebabkan oleh peningkatan liabilitas pajak kini
atas pajak penghasilan pasal 29 dibandingkan
tahun 2017. Perseroan mencatat liabilitas pajak
Other Payables
The Company booked other payables with
third parties of Rp514 billion in 2018, increased
by Rp199 billion or 63% compared to Rp315
billion in 2017. The increase was mainly driven
by increasing customers deposit by 65.47%
and financing administration by 40.38%
compare to 2017. The Company recorded
other payables with related parties of Rp151
billion in 2018, decreased by Rp19 billion
or 11% compared to Rp170 billion in 2017.
The decreased was mainly due to decreasing
insurance premium payable with related
parties by 9.30% and joint financing payable
without resource by 16.67% compared to
2017.
accrued expenses
The Company booked accrued expenses
with third parties of Rp182 billion in 2018,
decreased by Rp22 billion or 11% compared
to Rp204 billion in 2017. The decrease was
mainly driven by decreasing accrued expenses
on interest of marketable securities issued by
51.64% compared to 2017.
Tax liabilities
The Company booked entities income tax
liabilities of Rp43 billion in 2018, increased
by Rp30 billion or 231% compared to Rp13
billion in 2017. The increase was mainly
due to increasing current tax liabilities on
income tax article 29 compared to 2017. The
Company recored other tax liabilities of Rp21
billion in 2018, increased by Rp12 billion or
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 165
lainnya sebesar Rp21 miliar pada tahun 2018,
mengalami kenaikan sebesar Rp12 miliar
atau 133% dibandingkan tahun 2017 sebesar
Rp9 miliar. Peningkatan yang terjadi terutama
disebabkan oleh meningkatnya liabilitas pajak
lainnya untuk pajak penghasilan pasal 21
sebesar Rp13 miliar.
liabilitas derivatif
Perseroan mencatat liabilitas derivatif sebesar
Rp194 miliar pada tahun 2018, meningkat
Rp178 miliar atau 1.113% dibandingkan
tahun 2017 sebesar Rp16 miliar. Peningkatan
signifikan tersebut terutama disebabkan oleh
meningkatnya nilai wajar liabilitas derivatif
atas cross currency swap dan interest rate
swap akibat fluktuasi nilai tukar dan tingkat
suku bunga.
Pinjaman
Perseroan mencatat pinjaman sebesar Rp8.960
miliar pada tahun 2018, mengalami kenaikan
sebesar Rp2.102 miliar atau 31% dibandingkan
tahun 2017 sebesar Rp6.858 miliar.
Peningkatan tersebut terutama disebabkan
oleh pergeseran jatuh tempo pinjaman jangka
panjang menjadi jangka pendek selama tahun
2018 sebesar Rp7,56 triliun setoff dengan
pelunasan pinjaman jangka pendek selama
tahun 2018 sebesar Rp9,7 triliun.
surat Berharga yang diterbitkan
Perseroan mencatat surat berharga yang
diterbitkan berupa obligasi sebesar Rp2.646
miliar pada tahun 2018, menurun Rp4.284
miliar atau 62 % dibandingkan tahun 2017
133% compared to Rp9 billion in 2017. The
increase was mainly due to increasing other
tax liabilities for income tax article 21 of Rp13
billion.
derivative liabilities
The Company recorded derivative liabilities
of Rp194 billion in 2018, increased by Rp178
billion or 1,113% compared to Rp16 billion
in 2017. The significant increase was mainly
due to increasing derivative liabilities fair
value on cross currency swap and interest rate
swap due to exchange rate and interest rate
volatility.
Borrowings
The Company recorded borrowings of
Rp8,960 billion in 2018, increased by Rp2,102
billion or 31% compared to Rp6,858 billion in
2017. The increase was mainly due to shifting
of long-term loans maturity to short-terms of
Rp7.56 trillion in 2018 that was set-off with
short-term loans repayment of Rp9.7 trillion
in 2018.
securities issued
The Company recorded securities issued as
bonds of Rp2.646 billion in 2018, decreased
by Rp4,284 billion or 62% compared to
Rp6,930 billion in 2017. The decrease was
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance166
sebesar Rp6.930 miliar. Penurunan yang terjadi
terutama disebabkan oleh telah dilunasinya
pokok surat berharga yang diterbitkan yang
telah jatuh tempo.
Pada tahun 2018, Perseroan menerbitkan surat
berharga baru berupa Sukuk mudharabah
yang dicatat pada liabilitas jangka pendek
senilai Rp325 miliar.
imbalan Kerja
Perseroan mencatat imbalan kerja sebesar Rp35
miliar di tahun 2018, meningkat Rp5 miliar
atau 17% dibandingkan tahun 2017 sebesar
Rp30miliar. Peningkatan yang terjadi terutama
disebabkan oleh meningkatnya imbalan pensiun
dan imbalan pasca kerja lainnya.
liabilitas jangka PanjangLiabilitas Jangka Panjang Perseroan terdiri
dari Pinjaman pihak ketiga, Surat berharga
yang diterbitkan (obligasi, sukuk mudharabah,
medium term notes), Utang lain-lain dan
imbalan kerja.
Perseroan mencatat liabilitas jangka panjang
sebesar Rp11.072 miliar pada tahun 2018,
mengalami kenaikan sebesar Rp1.909 miliar
atau 23% dibandingkan tahun 2017 sebesar
Rp9.163 miliar. Peningkatan tersebut terutama
disebabkan oleh peningkatan penerimaan
pinjaman selama tahun 2018 sebesar
Rp2,56 triliun setoff dengan penurunan surat
berharga jangka panjang yang diterbitkan
berupa obligasi selama tahun 2018 sebesar
Rp835 miliar.
mainly due to repayment of principal of past-
due marketable securities issued.
In 2018, the Company issed new securities in
form of Sukuk Mudharabah that was recorded
Rp325 billion on current liabilities.
Employee Benefits
The Company booked employee benefits of
Rp35 billion in 2018, increased by Rp5 billion
or 17% compared to Rp30 billion in 2017.
The increase was mainly due to increasing
pensionbenfit and other post-employment
benefits.
non-Current liabilitiesNon-Current liabilities of the Company consist
of Borrowings with third parties, Securities
issued (bonds, mudharabah bonds, medium
term notes), other payables and employee
benefits.
The Company booked non-current liabilities
of Rp11,072 billion in 2018, increased by
Rp1,909 billion or 23% compared to Rp9,163
billion in 2017. The increase was mainly driven
by increasing borrowings by Rp2.56 trillion in
2018 that was set-of with decreasing long-
term marketable securities in form of bonds
by Rp835 billion throughout 2018.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 167
Pinjaman
Perseroan mencatat pinjaman pihak
ketiga sebesar Rp7.120 miliar di tahun
2018, meningkat Rp2.556 miliar atau 56%
dibandingkan tahun 2017 sebesar Rp4.564
miliar. Peningkatan yang terjadi terutama
disebabkan oleh penerimaan pinjaman
selama tahun 2018 sebesar Rp10,51 triliun
set-off dengan pelunasan pinjaman selama
tahun 2018 sebesar Rp9,04 triliun.
surat Berharga yang diterbitkan
Perseroan mencatat surat berharga yang
diterbitkan berupa obligasi sebesar Rp3.565
miliar pada tahun 2018, menurun Rp835
miliar atau 19% dibandingkan tahun 2017
sebesar Rp4.400 miliar. Penurunan yang
terjadi terutama disebabkan oleh bergesernya
jatuh tempo surat berharga yang diterbitkan
sebesar Rp2,08 triliun dan di set-off dengan
penerimaan pokok atas surat berharga yang
diterbitkan sebesar Rp1,25 triliun.
Pada tahun 2018, Perseroan menerbitkan
sukuk mudharabah yang dibukukan senilai
Rp175 miliar.
Utang lain-lain
Perseroan mencatat utang lain-lain sebesar
Rp68 miliar pada tahun 2018, menurun Rp7
miliar atau 9% dibandingkan tahun 2017
sebesar Rp75 miliar. Penurunan yang terjadi
terutama disebabkan oleh penurunan utang
premi asuransi kepada pihak ketiga.
Borrowings
The Company recorded borrowings with third
parties of Rp7,120 billion in 2018, increased by
Rp2,556 billion or 56% compared to Rp4,564
billion in 2017. The increase was mainly driven
by increasing borrowings by Rp10.51 trillion
in 2018 that was set-off with repayment of
borrowings amounted Rp9.04 trillion in 2018.
marketable securities issued
The Company recorded marketable securities
issued in form of bonds valued Rp3,565
billion in 2018, decreased by Rp835 billion
or 19% compared to Rp4,400 billion in 2017.
The decrease was mainly driven by shifting of
maturity of the marketable securities issued
by Rp2.08 trillion that was set-off with receipt
on marketable securities issued principal
amounted Rp1.25 trillion.
In 2018, the Company issued sukuk
mudharabah and booked Rp175 billion.
Other Payables
The Company booked other payables of
Rp68 billion in 2018, decreased by Rp7 billion
or 9% compared to Rp75 billion in 2017.
The decrease was mainly due to decreasing
insurance premium payables with third parties.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance168
imbalan Kerja
Perseroan mencatat imbalan kerja sebesar
Rp144 miliar di tahun 2018, meningkat
Rp20 miliar atau 16% dibandingkan tahun
2017 sebesar Rp124 miliar. Peningkatan
yang terjadi terutama disebabkan oleh
meningkatnya imbalan pensiun dan imbalan
pasca kerja lainnya.
eKUiTasJumlah ekuitas yang dicatat Perseroan sebesar
Rp6.959 miliar di tahun 2018. Jumlah tersebut
terdiri dari modal saham, agio saham, saldo
laba dan cadangan lindung nilai arus kas.
Jumlah ekuitas mengalami kenaikan sebesar
Rp1.207 miliar atau 21% dibandingkan
tahun 2017 sebesar Rp5.752 miliar. Kenaikan
tersebut terutama dipengaruhi oleh kenaikan
saldo laba – belum ditentukan penggunaannya
sebesar Rp1,12 triliun.
Tabel Ekuitas Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Equity Comparative Table 2018 And 2017 (In Billion)
Ekuitas 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease
EquitySelisih
Deviation%
Modal saham - nilai nominal Rp1,000 per saham (Rupiah penuh)
Share capital - Rp 1,000 par value (full Rupiah amount) Per Share
Modal dasar - 1,500,000,000 saham
Authorised - 1,500,000,000 Shares
Modal ditempatkan dan disetor penuh - 950,439,958 saham
950 950 - 0%Issued and fully paid 950,439,958 shares
Agio saham 1.987 1.987 - 0%Capital Paid In Excess of Par Value
Saldo laba Retained earnings
Employee Benefits
The Company booked employee benfits of
Rp144 billion in 2018, increased by Rp20
billion or 16% compared to Rp124 billion
in 2017. The increase was mainly due to
increasing pension benefits and other post-
employment benefits.
eQUiTYThe Company booked total equity of Rp6,959
billion in 2018. The amount consists of share
capital, Capital paid in excess of par value
(share agio), retained earnings and cash
flows hedge reserves. Total equity increased
by Rp1,207 billion or 21% compared to
Rp5,752 billion in 2017. The incrase was
mainly driven by increasing retained earnings
– unappropriated by Rp1,12 trillion.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 169
Tabel Ekuitas Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Equity Comparative Table 2018 And 2017 (In Billion)
Ekuitas 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease
EquitySelisih
Deviation%
- Telah ditentukan penggunaannya
1 1 - 0% - Appropriated
- Belum ditentukan penggunaannya
4.000 2.880 1.120 39% - Unappropriated
Cadangan lindung nilai arus kas
21 (66) 87 -132% Cash flow hedge reserves
Jumlah Ekuitas 6.959 5.752 1.207 21% Total Equity
laPOran laBa rUgi dan PengHasilan KOmPreHensif lain
Tabel Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Statement of Profit Or Loss And Other Comprehensive Incomes Comparative Table 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif
lain2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease Statement of Profit Or Loss
And Other Comprehensive Incomes Selisih
Deviation%
PENDAPATAN INCOME
Pembiayaan konsumen 3.730 3.888 (158) -4% Consumer financing
Marjin Murabahah 710 870 (160) -18% Murabahah margin
Sewa pembiayaan 385 334 51 15% Finance leases
Pembiayaan anjak piutang 1 3 (2) -67% Factoring financing
Bunga bank 15 22 (7) -32% Interest income
Lain-lain – bersih 436 453 (17) -4% Miscellaneous - Net
Jumlah pendapatan - bersih 5.277 5.570 (293) -5% Total Income - Net
BEBAN EXPENSES
Beban bunga dan keuangan 1.804 2.189 (385) -18%Interest and financing charges
Beban usaha 952 868 84 10% Operating expense
Beban pajak final 3 4 (1) -25% Final tax expenses
Penyisihan kerugian penurunan nilai
1.088 1.270 (182) -14%Allowance for impairment losses
Penyisihan/(pemulihan) kerugian penurunan nilai lainnya
(13) 9 (22) -244%Allowance/(reversal) for other impairment losses
sTaTemenTs Of PrOfiT Or lOss and OTHer COmPreHensiVe inCOme
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance170
Tabel Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif Lain Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Statement of Profit Or Loss And Other Comprehensive Incomes Comparative Table 2018 And 2017 (In Billion Rupiah)
Laporan Laba Rugi Dan Penghasilan Komprehensif
lain2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease Statement of Profit Or Loss
And Other Comprehensive Incomes Selisih
Deviation%
Jumlah beban 3.834 4.340 (506) -12% Total expenses
Laba sebelum bagian laba bersih entitas asosiasi dan pajak penghasilan
1.443 1.230 213 17%Income before share in associates et income and income tax
Bagian laba bersih entitas asosiasi
36 40 (4) -10%Share in Associates Net Income
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN
1.479 1.270 209 16%INCOME BEFORE INCOME TAX
BEBAN PAJAK PENGHASILAN
(366) (313) (53) 17% INCOME TAX EXPENSE
LABA BERSIH 1.113 957 156 16% NET INCOME
Penghasilan/(rugi) komprehensif lain:
Other Comprehensive Income/(Loss):
Pos yang tidak akan direklasifikasi ke laba rugi:
Item That Will Not Be Reclassified to Profit or Loss:
Keuntungan aktuarial program pensiun
10 8 2 25%Actuarial Gain from Pension Plan
Pajak penghasilan terkait (3) (2) (1) 50% Related Income Tax
7 6 1 17%
Pos yang akan direklasifikasi ke laba rugi:
Item That Will Be Reclassified to Profit or Loss:
Cadangan lindung nilai arus kas
125 (65) 190 -292% Cash Flow Hedge Reserves
Bagian cadangan lindung nilai arus kas entitas asosiasi setelah pajak
(7) (1) (6) 600%Share of Cash Flow Hedge Reserves of Associates - Net of Tax
Pajak penghasilan terkait (31) 16 (47) -294% Related Income Tax
87 (50) 137 -274%
PENDAPATAN KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK
94 (44) 138 -314%OTHER COMPREHENSIVE LOSS FOR THE yEAR NET OF TAX
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
1.207 913 294 32%TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE yEAR
LABA DASAR PER SAHAM (Rupiah penuh)
1.171 1.007 164 16%BASIC EARNINGS PER SHARE (full Rupiah amount)
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 171
Pendapatan Bersih
Perseroan membukukan pendapatan bersih
sebesar Rp5.277 miliar atau mengalami
sedikit penurunan sebesar Rp293 miliar atau
5% dibandingkan Rp5.570 miliar pada tahun
2017. Faktor-faktor yang mempengaruhi
kenaikan pendapatan bersih Perseroan pada
tahun 2018 adalah sebagai berikut:
Pendapatan Pembiayaan Konsumen
Penurunan pendapatan pembiayaan
konsumen Perseroan sebesar Rp158 miliar
atau 4,06% dari Rp3,89 triliun pada tahun
2017 menjadi Rp3,73 triliun pada tahun 2018
disebabkan oleh di tahun 2018 Perseroan
membukukan pendapatan atas penurunan
rata-rata suku bunga pembiayaan konsumen
tahun 2017 walaupun pada tahun 2018
piutang pembiayaan konsumen - bersih
mengalami peningkatan sebesar Rp2,56
triliun atau 12,40% dibandingkan tahun 2017.
Pendapatan marjin murabahah
Penurunan pendapatan marjin murabahah
Perseroan sebesar Rp160 miliar atau 18,39%
dari Rp870 miliar pada tahun 2017 menjadi
Rp710 miliar pada tahun 2018 disebabkan
oleh di tahun 2018 Perseroan membukukan
pendapatan atas penurunan piutang
pembiayaan murabahah – bersih yang
mengalami penurunan sebesar Rp1,31 triliun
atau 28,49% dibandingkan tahun 2017.
net revenues
The Company booked net revenues of
Rp5,277 billion or was slightly decreased by
Rp293 billion or 5% compared to Rp5,570
billion in 2017. Factors that affected the
increasing net revenues of the Company in
2018 are as follows:
Consumer financing
Revenues from consumer financing decreased
by Rp158 billion or 4.06% from Rp3.89 trillion
in 2017 to Rp3.73 trillion in 2018 as throughout
2018, the Company booked revenues from
decreasing average consumer financing
in 2017 although the consumer financing
receivables – net in 2018 increased by Rp2.56
trillion or 12.40% compared to 2017.
murabahah margin
Revenues from murabahah margin decreased
by Rp160 billion or 18.39% from Rp870 billion
in 2017 to Rp710 billion in 2018 as throughout
2018 the Company booked revenues from
decreasing murabahah financing receivables
– net that decreased by Rp1.31 trillion or
28.49% compared to 2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance172
Pendapatan sewa Pembiayaan
Pertumbuhan pendapatan sewa pembiayaan
Perseroan sebesar Rp51 miliar atau 15,27%
dari Rp334 miliar pada tahun 2017 menjadi
Rp385 miliar pada tahun 2018 disebabkan
oleh meningkatnya saldo investasi bersih
dalam sewa pembiayaan - bersih sebesar
Rp437 miliar atau 18,61% dibandingkan
tahun 2017.
Pendapatan Pembiayaan anjak Piutang
Penurunan pendapatan pembiayaan anjak
piutang Perseroan sebesar Rp2 miliar
atau 66,67% dari Rp3 miliar pada tahun
2017 menjadi Rp1 miliar pada tahun 2018
disebabkan oleh penurunan rata-rata suku
bunga pembiayaan anjak piutang pada tahun
2018.
Pendapatan Bunga Bank
Penurunan pendapatan bunga bank Perseroan
sebesar Rp7 miliar atau 31,82% dari Rp22
miliar pada tahun 2017 menjadi Rp15 miliar
pada tahun 2018 disebabkan oleh penurunan
saldo rata-rata mengendap selama tahun
2018.
Pendapatan lain-lain – Bersih
Penurunan pendapatan lain-lain - bersih
Perseroan sebesar Rp17 miliar atau 3,75%
dari Rp453 miliar pada tahun 2017 menjadi
Rp436 miliar pada tahun 2018 disebabkan oleh
penurunan pendapatan potongan premi asuransi
sebesar 9,68% dibandingkan tahun 2017.
finance lease
Revenues from finance lease grew by Rp51
billion or 15.27% from Rp334 billion in 2017
to Rp385 billion in 2018 driven by increasing
net investment balance in the financing lease
– net of Rp437 billion or 18.61% compared
to 2017.
factoring financing
Revenues from factoring financing decreased
by Rp2 billion or 66.67% from Rp3 billion in
2017 to Rp1 billion in 2018 due to average
decrease on the factoring financing interest
rate throughout 2018.
interest income
Revenues from the bank’s interest income
decreased by Rp7 billion or 31.82% from
Rp22 billion in 2017 to Rp15 billion in 2018
due to decreasing average deposit balance in
2018.
Others - net
Revenues from others – net decreased by
Rp17 billion or 3.75% from Rp453 billion
in 2017 to Rp436 billion in 2018 due to
decreasing insurance premium deduction
income by 9.68% compared to 2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 173
BeBanBeban Perseroan terealisasi menurun sebesar
Rp506 miliar atau 12% dari Rp4.340 miliar
pada tahun 2017 menjadi Rp3.834 miliar pada
tahun 2018. Faktor-faktor yang memengaruhi
penurunan beban Perseroan pada tahun 2018
adalah sebagai berikut:
- Beban Bunga dan Keuangan
Penurunan beban bunga dan keuangan
Perseroan sebesar Rp385 miliar atau
17,59% dari Rp2,19 triliun pada tahun
2017 menjadi Rp1,80 triliun pada tahun
2018 disebabkan oleh menurunnya beban
bunga atas pinjaman dan surat berharga
yang diterbitkan.
- Beban Usaha
Pertumbuhan beban usaha Perseroan
sebesar Rp84 miliar atau 9,68% dari
Rp868 miliar pada tahun 2017 menjadi
Rp952 miliar pada tahun 2018 disebabkan
terutama oleh kenaikan beban atas gaji,
upah dan tunjangan sebesar 11,3%
dibandingkan tahun 2017.
- Beban Pajak Final
Penurunan beban pajak final Perseroan
sebesar Rp1 miliar atau 25,00% dari Rp4
miliar pada tahun 2017 menjadi Rp3
miliar pada tahun 2018 disebabkan oleh
penurunan atas penghasilan bunga bank
yang pembebanan pajaknya bersifat final.
- Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai
Penurunan penyisihan kerugian penurunan
nilai Perseroan sebesar Rp182 miliar atau
14,33% dari Rp1,27 triliun pada tahun 2017
menjadi Rp1,09 triliun pada tahun 2018
disebabkan oleh penurunan penghapusan
piutang setelah dikurangkan dengan
penerimaan penghapusan piutang.
exPensesRealization of the Company’s expenses
decreased by Rp506 billion or 12% from
Rp4,340 billion in 2017 to Rp3,834 billion in
2018. Factors that affecting the decreasing
expenses in 2018 are as follows:
- Interst and Financing Charges
Interest and financing charges decreased
by Rp385 billion or 17.59% from Rp2.19
trillion in 2017 to Rp1.80 trillion in 2018
due to decreasing interest expense with
borrowings and marketable securities
issued.
- Operating Expenses
Operating expenses grew by Rp84 billion
or 9.68% from Rp868 billion in 2017 to
Rp952 billion in 2018 that was mainly
driven by increasing expenses on salary,
wages and allowance by 11.3% compared
to 2017.
- Final Tax Expenses
Final tax expenses decreased by Rp1 billion
or 25.00% from Rp4 billion in 2017 to Rp3
billion in 2018 due to decreasing bank
interest income with final tax calculation.
- Allowance for Impairment Losses
Allowance for impairment losses amounted
Rp182 billion or 14.33% from Rp1.27 billion
in 2017 to Rp1.09 trillion in 2018 due to
decreasing written-off receivables after
deducted with receipt from the written-off
receivables.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance174
- Penyisihan/ (pemulihan) Kerugian
Penurunan Nilai Lainnya
Penurunan penyisihan kerugian penurunan
nilai lainnya Perseroan sebesar Rp22 miliar
atau 244,44% dari penyisihan kerugian
penurunan nilai lainnya sebesar Rp9 miliar
pada tahun 2017 menjadi pemulihan
kerugian penurunan nilai lainnya sebesar
Rp13 miliar pada tahun 2018 disebabkan
oleh penurunan piutang dari jaminan
kendaraan pada akhir tahun 2018
dibandingkan dengan akhir tahun 2017.
laba sebelum Bagian laba Bersih entitas asosiasi dan Pajak Penghasilan
Laba sebelum bagian laba bersih entitas
asosiasi dan pajak penghasilan merupakan
selisih dari pendapatan dan beban Perseroan
serta berhasil dibukukan sebesar Rp1.443
miliar pada tahun 2018, tumbuh sebesar
Rp213 miliar atau 17% dari tahun 2017
sebesar Rp1.230 miliar. Pertumbuhan yang
terjadi terutama dipengaruhi oleh penurunan
jumlah beban sebesar 11,66% dibandingkan
tahun 2017.
laba sebelum Pajak Penghasilan
Laba sebelum pajak penghasilan merupakan
laba bersih sebelum dikurangi beban pajak
penghasilan dan berhasil dibukukan sebesar
Rp1.479 miliar pada tahun 2018, tumbuh
sebesar Rp209 miliar atau 16% dari tahun 2017
sebesar Rp1.270 miliar. Pertumbuhan yang
terjadi terutama dipengaruhi oleh penurunan
jumlah beban sebesar 11,66% dibandingkan
tahun 2017.
- Allowance/(Reversal) of Others Impairment
Losses
Allowance for others impairment losses
decreased by Rp22 billion or 244.44%
from allowance for other impairment
losses of Rp9 billion in 2017 to reversal of
other impairmentlosses of Rp13 billion in
2018 due to decreasing receivables from
vehicles collateral by the end of 2018
compared with end of 2017.
income Before share in associates’ net income and income Tax
Income before share in Associates’ net income
and income tax is mismatch between the
Company’s revenues and expenses and was
successfully booked Rp1,443 billion in 2018,
grew by Rp213 billion or 17% from Rp1,230
billion in 2017. The growth was mainly driven
by decreasing total expense by 11.66%
compared to 2017.
income Before imcome Tax
Income before income tax is net income
before deduced by income tax and was
successfulyy booked Rp1,479 billion in 2018,
grew by Rp209 billion or 16% from Rp1,270
billion in 2017. The growth was mainly driven
by decreasing total expenses by 11.66%
compared to 2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 175
Beban Pajak Penghasilan
Beban pajak penghasilan Perseroan terealisasi
naik sebesar Rp53 miliar atau 17% dari Rp313
miliar pada tahun 2017 menjadi Rp366 miliar
pada tahun 2018. Kenaikan yang terjadi
terutama dipengaruhi oleh kenaikan atas laba
sebelum pajak penghasilan sebesar 16,46%.
laba Bersih
Laba bersih merupakan laba sebelum pajak
penghasilan setelah dikurangi beban pajak
penghasilan dan berhasil dibukukan sebesar
Rp1.113 miliar pada tahun 2018, tumbuh sebesar
Rp156 miliar atau 16% dari tahun 2017 sebesar
Rp957 miliar. Pertumbuhan yang terjadi terutama
dipengaruhi oleh penurunan jumlah beban
sebesar 11,66% dibandingkan tahun 2017.
Pendapatan Komprehensif lain Tahun Berjalan setelah Pajak
Pendapatan komprehensif lain merupakan
penghasilan dan beban, termasuk
penyesuaian reklasifikasi yang tidak diakui
dalam bagian laba (rugi) dan penghasilan
komprehensif lain tahun berjalan dan
dibukukan sebesar Rp94 miliar pada tahun
2018, mengalami peningkatan sebesar Rp138
miliar atau 314% dibandingkan (Rp44) miliar
pada tahun 2017. Pertumbuhan yang terjadi
terutama dipengaruhi oleh peningkatan
cadangan lindung nilai arus kas sebesar
292,31% dibandingkan tahun 2017.
income Tax expense
Realization of the Company’s income tax
expense increased by Rp53 billion or 17%
from Rp313 billion in 2017 to Rp366 billion
in 2018. The increase was mainly driven by
increasing income before income tax by
16.46%.
net income
Net income is income before income tax net
of income tax expense and was successfully
booked Rp1,113 billion in 2018, grew by
Rp156 billion or 16% from Rp957 billion in
2017. The growth was mainly attributable
from decreasing total expenses by 11.66%
compared to 2017.
Other Comprehensive income for The Year net of Tax
Other comprehensive income refers to
revenues and expenses, including adjustment
of reclassification that is unrecognized in the
profit (loss) portion and other comprehensive
income for the year and achieved Rp94
billion in 2018, increased by Rp138 billion
or 314% compared to (Rp44) billion in 2017.
The growth was mainly contributed from
increasing cash flows hedging reserves by
292.31% compared to 2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance176
jumlah Penghasilan Komprehensif Tahun Berjalan
Jumlah penghasilan komprehensif tahun
berjalan merupakan laba bersih setelah
dikurangi penghasilan/ rugi komprehensif lain
dan berhasil dibukukan sebesar Rp1.207 miliar
pada tahun 2018, tumbuh sebesar Rp294
miliar atau 32% dari tahun 2017 sebesar Rp913
miliar. Pertumbuhan yang terjadi terutama
dipengaruhi oleh kenaikan laba bersih dan
kenaikan pendapatan komprehensif lainnya.
laba dasar Per saham
Laba dasar per saham Perseroan terealisasi
tumbuh sebesar Rp164 miliar atau 16 % dari
Rp1.007 miliar pada tahun 2017 menjadi
Rp1.171 miliar pada tahun 2018. Peningkatan
yang terjadi terutama dipengaruhi oleh
kenaikan laba bersih yang dibukukan oleh
Perseroan.
arUs KasArus kas masuk Perseroan yang utama
diperoleh dari penerimaan angsuran
pelanggan dan penerimaan fasilitas
pembiayaan bersama dengan bank. Arus kas
keluar Perseroan yang utama adalah untuk
membayar utang dealer dan membayar
angsuran yang menjadi porsi dari pembiayaan
bersama dengan bank.
Total Comprehensive income for The Year
Total comprehensive income for th year is net
income deduced by other comprehensive
income/loss and was successfully booked
Rp1,207 billion in 2018, grew by Rp294 billion
or 32% from Rp913 billion in 2017. The growth
was mainly driven by increasing net income
and other comprehensive incomes.
Basic earnings per share
Realization of the Company’s basic earnings
per share grew by Rp164 billion or 16% from
Rp1,007 billion in 2017 to Rp1,171 billion
in 2018. The increased was mainly due to
increasing net profit booked by the Company.
CasH flOWsThe Company’s main cash inflows was
acquired from customer installment receipt
and financing facility with the bank. The
Company’s main cash outflows were to
repay the debts to the dealer and pay the
installments that became the portion of joint
financing with the bank.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 177
Tabel Laporan Arus Kas Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Cash Flows Comparative Table 2018 And 2017 (In Billions Rupiah)
Laporan Arus Kas 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease
Statements of Cash FlowsSelisih
Deviation%
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flows from operating activities
Penerimaan kas dari pelanggan:
Cash flows from operating activities
- Pembiayaan konsumen 24.125 26.365 (2.240) -8% - Consumer financing
- Pembiayaan Murabahah 3.756 4.847 (1.091) -23% - Murabahah financing
- Sewa pembiayaan 2.214 2.607 (393) -15% - Direct financing leases
- Anjak piutang 98 95 3 3% Factoring financing -
Denda keterlambatan pembayaran 288 287 1 0% Late payment penalties
Penerimaan dari piutang yang telah dihapusbukukan 121 180 (59) -33%
Recovery from written off receivables
Bunga bank 13 18 (5) -28% Interest income
Lain-lain 5 11 (6) -55% Others
Jumlah 30.620 34.410 (3.790) -11% Total
Pengeluaran kas untuk: Cash disbursements for:
- Pembayaran kepada penyalur (20.466) (21.112) 646 -3% Payments to dealers -
- Pembayaran porsi fasilitas pembiayaan bersama without recourse (6.202) (4.807) (1.395) 29%
Repayments of joint - financing without recourse
facilities
- Anjak piutang - (48) 48 -100% Factoring financing -
- Premi asuransi (1.668) (1.892) 224 -12% Insurance premium -
- Beban usaha (964) (837) (127) 15% Operating expenses -
- Beban bunga dan keuangan (1.794) (2.160) 366 -17%Interest and financing -
charges
Jumlah (31.094) (30.856) (238) 1% Total
Penerimaan/(pengeluaran) kas bersih (474) 3.554 (4.028) -113%
Net cash received/(disbursed)
Pembayaran pajak penghasilan badan (340) (324) (16) 5%
Payment of corporate income tax
Arus kas bersih yang diperoleh dari/(digunakan untuk) aktivitas operasi (814) 3.230 (4.044) -125%
Net cash flows (used for)/ provided from operating
activities
Arus kas dari aktivitas investasi Cash flows from investing
Pembelian aset tetap (45) (40) (5) 13% Purchase of fixed assets
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance178
Tabel Laporan Arus Kas Tahun 2018 Dan 2017 (Dalam Miliar Rupiah)Cash Flows Comparative Table 2018 And 2017 (In Billions Rupiah)
Laporan Arus Kas 2018 2017
Kenaikan/PenurunanIncrease/Decrease
Statements of Cash FlowsSelisih
Deviation%
Dividen yang diterima dari asosiasi 19 17 2 12%
Dividends received from associates
Hasil penjualan aset tetap 2 - 2 100% Proceeds from sale of fixed
assets
Arus kas bersih yang (digunakan/ untuk)/diperoleh dari aktivitas investasi (24) (23) (1) 4%
Net cash flows (used for)/ provided from investing
activities
Arus kas dari aktivitas pendanaan
Cash flows from approval activities
Penerimaan pinjaman 21.375 20.391 984 5%Cash flows from Financing
Activities
Pembayaran pinjaman (16.717) (18.691) 1,974 -11% Borrowings receipt
Pembayaran pokok surat berharga yang diterbitkan (7.089) (7.658) 569 -7% Borrowings payment
Penerimaan pokok surat berharga yang diterbitkan 2.301 4.300 (1.999) -46%
Proceed from securities issued principal
Pembayaran dividen - (943) 943 -100% Payments of dividend
Arus kas bersih yang digunakan untuk aktivitas pendanaan (130) (2.601) 2.471 -95%
Net cash flows used for financing activity
(Penurunan)/kenaikan bersih kas dan setara kas (968) 606 1.574 260%
Net (decrease)/increase of cash and cash equivalents
Kas dan setara kas pada awal tahun 1.115 509 (606) -119%
Cash and cash equivalent at beginning of year
Kas dan setara kas pada akhir tahun 147 1.115 (968 ) -87%
Cash and cash equivalent at end of year
Kas dan setara kas pada akhir tahun
2018 terealisasi sebesar Rp147 miliar dari
sebesar Rp1.115 miliar di akhir tahun 2017.
Penurunan sebesar Rp968 miliar atau 87%
dari dipengaruhi oleh:
- Arus Kas Operasional
Sampai dengan 31 Desember 2018, arus kas
bersih yang diperoleh dari aktivitas operasi
Perseroan mengalami penurunan sebesar
By the end of 2018, realization of cash and
cash equivalents reached Rp147 billion
from Rp1,115 billion by the end of 2017. An
decrease of Rp968 billion or 87% is affected
by:
- Cash Flows From Operating Activities
As of December 31, 2018, net cash
flows provided from operating activities
decreased by Rp4,044 billion or 125% to
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 179
Rp4.044 miliar atau 125% menjadi (Rp814)
miliar dari arus kas bersih yang digunakan
untuk aktivitas operasi sebesar Rp3.230 miliar
di akhir tahun 2017. Penurunan yang terjadi
terutama karena penurunan penerimaan kas
yang berasal dari pembiayaan konsumen,
piutang pembiayaan Murabahah dan sewa
pembiayaan.
- Arus Kas Investasi
Sampai dengan 31 Desember 2018, arus
kas bersih yang digunakan untuk aktivitas
investasi Perseroan naik sebesar (Rp1)
miliar atau 4% menjadi (Rp24) miliar
dari arus kas bersih yang diperoleh dari
aktivitas investasi sebesar (Rp23) miliar di
akhir tahun 2017. Kenaikan yang terjadi
terutama karena pembelian aset tetap.
- Arus Kas Pendanaan
Sampai dengan 31 Desember 2018, arus
kas bersih yang digunakan untuk aktivitas
pendanaan Perseroan turun sebesar
Rp2.471 miliar atau 95% menjadi (Rp130)
miliar dari arus kas bersih yang diperoleh
dari aktivitas pendaaan sebesar (Rp2.601)
miliar pada tahun 2017. Penurunan
diakibatkan oleh penurunan pembayaran
pinjaman, pembayaran obligasi yang telah
jatuh tempo dan pembayaran dividen.
rasiO Kinerja KeUanganRASIO KINERJA KEUANGAN 2018 2017 2016 FINANCIAL RATIO
RASIO LIKUIDITAS & SOLVABILITAS LIqUIDITy & SOLVENCy RATIOS
Rasio lancar (%) 237 200 198 Current ratio (%)
Pinjaman dan surat berharga yang diterbitkan terhadap jumlah aset (x) 0,73 0,77 0,78
Loans and securities issued to total assets (x)
Total liabilitas terhadap ekuitas (x) 3,47 4,15 4,44 Total debt to equity (x)
Total liabilitas terhadap aset (x) 0,78 0,81 0,82 Total debt to asset (x)
(Rp814) billion compared to net cash flows
used for operating activities of Rp3,230
billion by the end of 2017. The decrease
was mainly due to decreasing cash receipt
from consumer financing, murabahah
financing receivables and financing lease.
- Cash Flows From Investing Activities
As of December 31, 2018, net cash flows
used for investing activities increased
by (Rp1) billion or 4% to (Rp24) billion
compared to net cash flows provided from
investing activities of (Rp23) billion by
the end of 2017. The increase was mainly
attributable from purchase of fixed assets.
- Cash Flows From Financing Activities
As of December 31, 2018, net cash flows
used for financing activities decreased
by Rp2,471 billion or 95% to (Rp130)
billion from net cash flows provided from
financing activities of (Rp2,601) billion in
2017. The decrease was due to decreasing
proceeds from borrowings, payments of
overdue securities issued and payments of
dividend.
finanCial raTiO
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance180
RASIO KINERJA KEUANGAN 2018 2017 2016 FINANCIAL RATIO
Gearing ratio (x) 3,28 3,98 4,23 Gearing ratio (x)
Jumlah pembiayaan kredit baru yang diberikan sepanjang tahun terhadap jumlah aset (x) 0,03 0,86 0,82
Amount of new credit financing given throughout the year to total assets (x)
Total ekuitas terhadap jumlah modal disetor (x)
7,33 6,05 6,09Total equity to the number of paid-in capital (X)
RASIO PROFITABILITAS PROFITABILITy RATIO
Laba sebelum pajak penghasilan / pendapatan (%)
28,03 22,80 23,13 Operating profit margin (%)
Laba bersih/pendapatan (%) 21,09 17,18 17,56 Net profit margin (%)
Laba bersih/ekuitas (%) 15,99 16,64 16,15 Return on equity (%)
Laba bersih/jumlah aset (%) 3,58 3,23 2,97 Return on asset (%)
Pendapatan/jumlah aset (%) 16,97 18,81 16,90 Income / total assets (%)
RASIO ASET PRODUKTIF PRODUCTIVE ASSET RATIOS
Piutang pembiayaan konsumen bermasalah (termasuk joint finance) dibandingkan piutang pembiayaan konsumen bruto (termasuk joint finance) (%)
0,55 0,61 0,63
Non-performing loan (including joint finance) to consumer financing receivables gross (including joint finance) (%)
Non-Performing Loan gross (NPL gross) (%)
0,55 0,61 0,63Non-Performing Loan Gross (NPL Gross) (%)
RASIO PENURUNAN GROWTH RATIOS
Jumlah pendapatan (%) -5,26 4,72 -2,72 Total revenue (%)
Laba bersih (%) 16,30 2,46 -3,61 Net income (%)
Jumlah aset (%) 5,03 -5,92 3,57 Total assets (%)
Jumlah liabilitas (%) 1,19 -7,14 4,04 Total liabilities (%)
Jumlah ekuitas (%) 20,98 -0,52 1,56 Total equity (%)
Berikut adalah analisa rasio-rasio keuangan
Perseroan yang paling signifikan untuk tahun
buku 2018:
rasio likuiditas
Likuiditas dalam perusahaan pembiayaan
merupakan gambaran dan kemampuan
Perseroan dalam hal mengelola perputaran
arus kas dalam jangka pendek, yang terdiri dari
arus kas masuk ataupun arus kas keluar. Arus
kas masuk Perseroan yang utama diperoleh dari
Below explained the key financial ratio
analyses of the Company for fiscal year 2018:
liquidity ratio
Liquidity in the financing company is an
illustration and the ability of the Company
in managing its cash flow turnover for
short-term period which consisting of cash
inflow or cash outflow. The Company’s main
cash inflows were obtained from consumer
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 181
penerimaan angsuran konsumen, pinjaman
bank dan/ atau obligasi dan penerimaan
fasilitas pembiayaan bersama dengan bank. Di
sepanjang tahun 2018, pengeluaran arus kas
Perseroan yang utama adalah untuk membayar
utang kepada dealer dan membayar angsuran
yang menjadi porsi dari pembiayaan
bersama dengan bank. Perseroan mengelola
likuiditasnya melalui kebijakan keuangan yang
terpusat dan konsisten khususnya dalam hal
penyelarasan waktu antara sumber pendanaan
dengan piutang pembiayaan. Kemampuan
Perseroan dalam mengelola arus kas tercermin
dari nilai rasio lancar tahun 2018 yang tercatat
sebesar 237%.
rasio solvabilitas
Solvabilitas adalah kemampuan Perseroan
untuk membayar kembali kewajiban
pinjaman jangka pendek maupun jangka
panjang yang mengandung beban bunga.
Salah satu pengukur solvabilitas adalah
melalui perhitungan rasio kewajiban yang
mengandung beban bunga terhadap ekuitas
(gearing ratio) atau tingkat perbandingan
kewajiban yang mengandung beban bunga
dengan ekuitas. Seperti diketahui, gearing
ratio Perseroan di akhir tahun 2017 dan
2018 masing-masing tercatat sebesar
3,98x dan 3,28x . Dengan demikian, posisi
gearing ratio Perseroan berada di bawah
ketentuan yang berlaku, dimana berdasarkan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 29/
POJK.05/2014 tanggal19 November 2014
tentang Penyelenggaraan Usaha Perusahaan
Pembiayaan yang berlaku sejak September
2014 sampai dengan diganti dengan
installment receipt, bank loans and/or bonds
and financing facility with the bank. During
2018, the Company’s main cash outflows
were derived from payment of debts to
dealer and payment of installments which
become the portion of financing with the
bank. The Company manages its liquidity
through a centralized and consistent financial
policy especially in terms of time alignment
between the sources of funding with financing
receivables. The Company’s ability to manage
cash flow reflected by the current ratio
realization in 2018, which stood at 237%.
solvency ratio
Solvency is the Company’s ability to repay loan
obligations either short-term or long-term
which containing interest expense (interest
bearing). One of the solvency measurement
is by calculating the liability ratio that contain
interest expense to equity (gearing ratio) or
liability comparison level which contain interest
expense to equity. As known, the Company’s
gearing ratio at the end of 2017 and 2018,
respectively were at 3.98x and 3.28x. Thus,
the position of the Company’s gearing ratio
was under the applicable regulations, which
according to the Financial Service Authority
Regulation Number 29/POJK.05/2014
dated November 19, 2014 on the Financing
Company Business Implementation that
applies since September 2014 until amended
through the Financial Service Authority
RegulationNo. 35/POJK.05/2018 dated
December 27, 2018, gearing ratio is regulated
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance182
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No 35/
POJK.05/2018 tanggal 27 Desember 2018,
gearing ratio ditetapkan paling tinggi 10 kali.
Dengan demikian, Perseroan telah memenuhi
tingkat kesehatan perusahaan pembiayaan
sebagaimana dipersyaratkan oleh OJK dan
hal ini menunjukan pula bahwa Perseroan
memiliki kesempatan dan kemampuan untuk
berkembang yang masih sangat besar.
Rasio Profitabilitas
Profitabilitas merupakan kemampuan
Perseroan memperoleh laba dalam hubungan
dengan penjualan, total aktiva produktif
maupun modal sendiri. Rasio profitabilitas ini
akan memberikan gambaran tentang tingkat
efektivitas pengelolaan Perseroan. Tingkat
imbal hasil atas aset menunjukkan kemampuan
Perseroan dalam menghasilkan laba tahun
berjalan dari aset yang dimiliki Perseroan, yang
diukur dari perbandingan antara laba tahun
berjalan dengan jumlah aset yang dimiliki
Perseroan dimana tingkat imbal hasil atas aset
Perseroan untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2017 dan 31 Desember
2018 masing-masing tercatat sebesar 3,23%
dan 3,58%. Sementara itu, tingkat imbal hasil
ekuitas menunjukkan kemampuan Perseroan
dalam menghasilkan laba tahun berjalan dari
ekuitas yang ditanamkan, yang diukur dari
perbandingan antara laba tahun berjalan
dengan jumlah ekuitas, di mana tingkat imbal
hasil ekuitas Perseroan untuk tahun yang
berakhir pada tanggal 31 Desember 2017 dan
31 Desember 2018 masing-masing tercatat
sebesar 16,64% dan 15,99%.
maximum is 10 times. Therefore, the Compny
has fulfilled soundness level indicator for
financing company as required by OJK and
this also indicates that the Company has a
very promoising opportunity and capability to
grow.
Profitability Ratio
Profitability is the Company’s capability to
gain profit related to sales, total earning assets
or equity. The profitability ratio will generate
an illustration of the Company’s managerial
effectiveness level. Return on Assets indicates
the Company’s capability to gain profit for the
year from assets owned by the Company, that
is measured from comparison between profit
for the year and total assets where the return
on assets for year ended on December 31,
2017 and December 31, 2018 stood at 3.23%
and 3.58%, respectively. On the other hand,
return on equity indicated the Company’s
capability in generating profit for the year
from the invested equity, that is measured
from comparison between profit for the year
with total equity, where the Company booked
return on equity of 16.64% and 15.99%,
respectively for year ended on December 31,
2017 and December 31, 2018.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 183
rasio aset Produktif
Kualitas aktiva produktif adalah earnings asset
quality yang merupakan tolak ukur untuk
menilai tingkat kemungkinan diterimanya
kembali dana yang ditanamkan dalam
aktiva produktif (pokok termasuk bunga)
berdasarkan kriteria tertentu yang berlaku
di Indonesia, kualitas aktiva produktif yang
dinilai berdasarkan tingkat kolektibilitasnya,
yaitu lancar, dalam perhatian khusus, kredit
kurang lancar, kredit diragukan, atau kredit
macet. Untuk mengukur kualitas aset
produktif Perseroan, Perseroan secara berkala
melakukan perhitungan beberapa indikator
rasio yang relevan digunakan yaitu melalui
perhitungan rasio Non- Performing Financing
(NPF).
rasio Pertumbuhan
Rasio pertumbuhan (growth ratio)
merupakan rasio yang digunakan untuk
menggambarkan kemampuan perseroan
dalam mempertahankan posisi ekonominya
di tengah penurunan perekonomian dan
sektor usahanya. Di sepanjang tahun 2018,
dapat dilihat bahwa nilai aset, liabilitas dan
ekuitas Perseroan tercatat tumbuh dengan
nilai masing-masing sebesar 5,03%, 1,19%
dan 20,98%.
earnings assets ratio
The earnings assets quality is an indicator to
measure level of possibility to receive return
of funds invested in the earnings assets
(principal and included the interest rate) based
on specific criteria applied in Indonesia, the
earnings assets quality is calculated based
on collectiability level such as current , under
special mention, substandard, doubtful or loss
credit. To measure quality of the Company’s
earning assets, the Company calculates
several relevant ratio indicators periodically,
such as Non-Performing Financing (NPF) ratio.
growth ratio
Growth ratio is a ratio that is applied to
illustrate the Company’s capability to maintain
its economic position in the midst of economy
and business sector moderation. Throughout
2018, it can be inferred that the Company
booked total assets, liabilities and equity grew
of 5.03%, 1.19% and 20.98%, respectively.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance184
KemamPUan memBaYar UTangAnalisis mengenai kemampuan Perseroan
untuk mengatasi masalah terkait dengan
kolektibilitas piutang dan pembayaran utang,
baik utang jangka pendek maupun utang
jangka panjang disimpulkan menggunakan
analisis gearing ratio. Gearing ratio diukur
melalui perbandingan kewajiban yang
mengandung beban bunga dengan ekuitas.
Seperti diketahui, gearing ratio Perseroan di
akhir tahun 2017 dan 2018 masing-masing
tercatat sebesar 3,98x dan 3,28x. Dengan
demikian, posisi gearing ratio Perseroan
berada di bawah ketentuan yang berlaku,
dimana berdasarkan Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan No. 29/POJK.05/2014 tanggal 19
November 2014 tentang Penyelenggaraan
Usaha Perusahaan Pembiayaan yang berlaku
sejak September 2014 sampai dengan diganti
dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No
35/POJK.05/2018 tanggal 27 Desember 2018,
gearing ratio ditetapkan paling tinggi 10 kali.
Dengan demikian, Perseroan telah memenuhi
tingkat kesehatan perusahaan pembiayaan
sebagaimana dipersyaratkan oleh OJK dan
hal ini menunjukan pula bahwa Perseroan
memiliki kesempatan dan kemampuan untuk
berkembang yang masih sangat besar.
sOlVenCY
Analysis on the Company’s capability to
overcome issues related to receivables
collection and debt payment, both short-term
and long-terms liabilities are summarized
using gearing ratio analysis. The gearing
ratio is measured by comparing liabilities
containing interest expense with equity. As
acknowledged, the Company booked gearing
ratio of 3.98x and 3.28x, respectively, by the
end of 2017 and 2018. Therefore, position
of the Company’s gearing ratio is still below
the prevailing regulation, where according
to the Financial Service Authority Regulation
No. 29/POJK.05/2014 dated November
19, 2014 regarding Financing Company
Business Implementation that applies since
September 2014 until amended through the
Financial Service Authority RegulationNo. 35/
POJK.05/2018 dated December 27, 2018,
gearing ratio is regulated maximum is 10
times. Therefore, the Compny has fulfilled
soundness level indicator for financing
company as required by OJK and this also
indicates that the Company has a very
promising opportunity and capability to grow.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 185
TingKaT KOleKTiBiliTas PiUTang
KETERANGAN
Tahunyear DESCRIPTION
2018 2017
Piutang Pembiayaan Konsumen 23.228 20.665 Consumer Financing Receivables
Piutang Pembiayaan Murabahah 3.300 4.615 Murabahah Financing Receivables
Piutang Sewa Pembiayaan 2.785 2.348 Lease Financing Receivables
Tagihan Anjak Piutang 5 3 Factoring Receivables
Piutang Lain-lain 219 237 Other Receivables
Jumlah Piutang Usaha 29.318 27.631 Total Accounts Receivable
Jumlah Pendapatan 5.277 5.570 Total Income
Tingkat Kolektibilitas Piutang (hari) 6 5 Collectibility Rate Receivable (Days)
Tingkat kolektibilitas piutang Perseroan
pada tahun 2018 dan 2017 adalah masing-
masing selama 6 (enam) hari dan 5 (lima)
hari. Hal ini menunjukkan upaya Perseroan
dalam mengelola penagihan dari tahun ke
tahun berhasil menjaga stabilitas tingkat
kolektibilitas piutang dengan menerapkan
prinsip manajemen risiko yang penuh kehati-
hatian.
Piutang bermasalah senantiasa dapat ditekan
melalui strategi-strategi yang inovatif dalam
melakukan seleksi pengajuan pembiayaan
yang wajar, namun tidak mengurangi kualitas
serta melalui mekanisme kebijakan yang
efektif dan tepat dalam melakukan proses
penagihan.
reCeiVaBles COlleCTiBiliTY
The Company recorded receivables collection
period in 6 (six) days and 5 (five) days
respectively, in 2018 and 2017. This indicated
the Company’s initiative in managing collection
over years has successfully maintained
stability of the receivables collection period
by implementing risk management principle
carefully.
Non-performing financing is always be
minimized through innovative strategy in
doing fair financing application selection,
although not compromising quality and
through effective and right mechanism in
doing the collection process.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance186
sTrUKTUr mOdal
Struktur Modal 2018 2017 Capital Structure
Aset 31.105 100,00% 29.614 100,00% Asset
Liabilitas 24.146 77,63% 23.862 80,58% Liability
Ekuitas 6.959 22,37% 5.752 19,42% Equity
Struktur modal merupakan kombinasi dari
modal sendiri (ekuitas) dan utang (liabilitas).
Kombinasi struktur modal yang optimal adalah
memaksimalkan nilai Perseroan. Struktur
modal Perseroan lebih didominasi oleh
liabilitas dibandingkan dengan ekuitas. Pada
tahun 2018, aset yang dibiayai oleh liabilitas
sebesar 77,63% lebih rendah dibandingkan
tahun 2017 sebesar 80,58%. Adapun aset
yang dibiayai oleh ekuitas tahun 2018 sebesar
22,37 % lebih tinggi dibandingkan tahun 2017
sebesar 19,42 %.
KeBijaKan manajemen aTas sTrUKTUr mOdalDalam menentukan kebijakan permodalan,
Perseroan senantiasa mengedepankan prinsip
kehati-hatian dan selalu patuh terhadap
seluruh peraturan yang berlaku, termasuk
Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang
Perseroan Terbatas, yang mengharuskan
perusahaan di Indonesia untuk membuat
penyisihan cadangan wajib sekurang-
kurangnya sebesar 20% dari jumlah modal
yang ditempatkan dan disetor penuh.
CaPiTal sTrUCTUre
Capital structure is combination between
equity and liabilities. The optimum capital
structure combination will optimize the
Company’s values. Capital structure of the
Company is more dominated by liabilities
than equity. In 2018, total assets backed by
liabilities is 77.63%, lower than 80.58% in
2017. The assets backed by equity is 22.37%
in 2018, higher than 19.42% in 2017.
managemenT’s POliCY On CaPiTal sTrUCTUreIn determining capital policy, the Company
always prioritizes prudent principle and always
complies with prevailing Law, including Law
No. 40 of 2007 on Limited Liability Company,
which requires the Company in Indonesia to
allocate statutory reserves of 20% from total
issued and fully paid-in capital.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 187
Struktur modal merupakan kombinasi dari
modal sendiri (ekuitas) dan utang (liabilitas).
Kombinasi struktur modal yang optimal adalah
memaksimalkan nilai Perseroan. Struktur modal
Perseroan lebih didominasi oleh liabilitas
dibandingkan dengan ekuitas. Pada tahun
2018, aset yang dibiayai oleh liabilitas sebesar
77,63% lebih rendah dibandingkan tahun 2017
sebesar 80,58 %. Adapun aset yang dibiayai
oleh ekuitas tahun 2018 22,37% lebih tinggi
dibandingkan tahun 2017 sebesar 19,42 %.
inVesTasi Barang mOdalInvestasi Barang Modal
Capital Goods Investment
No InvestasiTujuan Investasi
Investment Objectives2018 Investment
1. Tanah
Pendukung operasionalOperational support
61 Land
2. Bangunan dan prasarana 36 Building and infrastructure
3. Peralatan kantor 330 Office equipment
4. Perabot 64 Furniture
5. Kendaraan 20 Vehicle
6. Aset dalam penyelesaian 0 Assets in progress
Aset sewa pembiayaan kendaraan 19 Vehicle leased assets
Jumlah 530 total
Capital structure is combination between
equity and liabilities. The optimum capital
structure combination will optimize the
Company’s values. Capital structure of the
Company is more dominated by liabilities than
equity. In 2018, total assets backed by liabilities
is 77.63%, lower than 80.58% in 2017. The
assets backed by equity is 22.37% in 2018,
higher than 19.42% in 2017.
CaPiTal gOOds inVesTmenT
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance188
Perbandingan Target antara awal Tahun Buku dengan Hasil Yang dicapai
Perbandingan Antara Target Pada Awal Tahun Buku Dengan Hasil yang Dicapai (Realisasi) Dan Target Atau Proyeksi yang Ingin Dicapai Untuk Satu Tahun Mendatang
Comparison Between Target At Beginning of Fiscal Year With Achievement (Realization) and Target or Projection For Next One year
Keterangan
Realisasi 2018
Realization 2018
Target 2018
Target 2018
PencapaianAchievement
Proyeksi 20192019
Projection
Description
ASET ASSETS
Aset Lancar 30.943 31.336 99% 32.386 Current Assets
Aset Tidak Lancar 162 131 124% 137 Non-Current Assets
Jumlah Aset 31.105 31.467 99% 32.523 TOTAL ASSETS
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas Jangka Pendek 13.074 13.862 95% 13.837 Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang 11.072 11.709 95% 11.718 Non-Current Liabilities
Jumlah Liabilitas 24.146 25.535 95% 25.555 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS 6.959 5.932 117% 6.968 EqUITy
PENDAPATAN 5.277 5.481 96% 5.548 INCOME
BEBAN 3.834 4.180 109% 4.088 EXPENSE
Laba sebelum bagian laba bersih entitas asosiasi dan pajak penghasilan
1.443 1.301 100% 1.460 Income Before Equity Income of Associates And Income Tax
Bagian laba bersih entitas Asosiasi
36 36 100% 39Equity In Net Earnings of Associated Entities
LABA SEBELUM PAJAK PENGHASILAN
1.479 1.337 111% 1.500 NET BEFORE TAX INCOME
BEBAN PAJAK PENGHASILAN
(366) (325) 113% (367) TAX INCOME EXPENSES
LABA BERSIH 1.113 1.012 110% 1.132 NET INCOME
Comparison Between Target at Beginning of fiscal Year with result
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 189
Perbandingan Antara Target Pada Awal Tahun Buku Dengan Hasil yang Dicapai (Realisasi) Dan Target Atau Proyeksi yang Ingin Dicapai Untuk Satu Tahun Mendatang
Comparison Between Target At Beginning of Fiscal Year With Achievement (Realization) and Target or Projection For Next One year
Keterangan
Realisasi 2018
Realization 2018
Target 2018
Target 2018
PencapaianAchievement
Proyeksi 20192019
Projection
Description
PENGHASILAN/ (RUGI) KOMPREHENSIF LAIN TAHUN BERJALAN SETELAH PAJAK
OTHER COMPREHENSIVE INCOME /(LOSS) FOR THE yEAR NET OF TAX
JUMLAH PENGHASILAN KOMPREHENSIF TAHUN BERJALAN
1.207 1.012 119% 1132TOTAL COMPREHENSIVE INCOME FOR THE yEAR
LABA DASAR PER SAHAM (Rupiah penuh)
1.171
1.065 110% 1.191
BASIC PER SHARE (in Full Rupiah)
Arus kas dari aktivitas operasi
(814) 1.437 -57% 2.828 Cash flow from operating activities
Arus kas dari aktivitas Investasi
(24) (24) 100% (24) Cash flow from investing
Arus kas dari aktivitas Pendanaan
(130) (1.413) 9% (2.804)Cash flow from financingActivities
Kenaikan/(penurunan) bersih kas dan setara kas
(968) (0) 100% (0)Increase / (decrease) in net cash and cash equivalents
Kas dan setara kas pada awal Tahun
1.115 1.115 100% 147 Cash and cash equivalents at the beginning of the year
Kas dan setara kas pada akhir Tahun
147 1.115 13% 147 Cash and cash equivalents at end of year
infOrmasi dan faKTa maTerial Yang Terjadi seTelaH Tanggal laPOran aKUnTanPer 31, Desember 2018, tidak ada informasi
dan fakta material yang terjadi setelah tanggal
laporan akuntan.
sUBseQUenT maTerial infOrmaTiOn and faCT afTer aCCOUnTanT rePOrTing daTeAs of December 31, 2018, there was no
subsequent material information and fact
after accountant reporting date.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance190
Walaupun pada beberapa tahun terakhir
penurunan industri otomotif stagnan, rasio
kepemilikan kendaraan Indonesia masih
rendah yaitu sekitar 87 kendaraan per 1.000
penduduk. Jika dibandingkan dengan negara
tetangga Malaysia dengan tingkat rasio
kepemilikan kendaraan 400 unit mobil per
1.000 penduduk atau Thailand dengan rasio
200 unit per 1.000 penduduk. kepemilikan
kendaraan di Indonesia cukup jauh tertinggal.
Maka dari itu potensi kepemilikan kendaraan
di Indonesia masih besar untuk digarap.
Gaikindo menyatakan proyeksi penurunan
pasar industri otomotif setiap tahun
ialah sebesar 5%-10%. Untuk menjaga
pertumbuhan industri otomotif, Pemerintah
harus menjaga daya beli masyarakat sehingga
permintaan terhadap otomotif juga terus
meningkat. Sebagai perbandingan, di
Thailand ada sejumlah kemudahan yang
diberikan kepada calon konsumen misalnya
lewat skema uang muka dan tenor cicilan.
Dengan 260 Juta penduduk. Indonesia punya
peluang pasar besar untuk digarap. Sebab
rasio kepemilikan mobil saat ini di Indonesia
ialah 80 : 1000 penduduk.
Pemerintah terus mendorong industri otomotif
di Indonesia agar menjadi basis produksi
mobil berbagai tipe untuk mendongkrak
devisa sekaligus mendorong kemajuan
industri otomotif.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor
Indonesia (GAIKINDO) memprediksi penjualan
mobil sekitar 1.1 juta unit di tahun 2019
Despite stagnant and decreasing automotive
industry, vehicle ownership ratio in Indonesia is
still low around 87 vehicles per 1,000 people.
If compared to neighbor countries, such as in
Malaysia where the vehicle ownership ratio
is 400 cars per 1,000 people or Thailand
with a ratio of 200 units per 1,000 people.
Vehicle ownership in Indonesia is far behind.
Therefore, the vehicle ownership potential in
Indonesia is still promising to grow.
Gaikindo explained the projection of annual
decline in the automotive industry market is 5%
-10%. To maintain the growth of automotive
industry, the Government shall maintain
public purchasing power yo boost demand
on automotive sector. As a comparison, in
Thailand, the prospective customers are
foffered with range of conveniences such as
down payment scheme and installment terms.
With 260 million residents, Indonesia has a
market with great opportunity to be optimized.
This considers the current car ownership ratio
in Indonesia is 80: 1000 people.
The government continues to encourage the
automotive industry in Indonesia to become
basis of production of various car types to
boost foreign exchange while also support
the growth of automotive industry.
The Indonesian Automotive Industries
Association (GAIKINDO) estimated car sales
will reach around 1.1 million units in 2019
PrOsPeK UsaHaBusiness Prospect
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 191
atau sama dengan target penjualan di tahun
2018. Proyeksi tersebut mempertimbangkan
peluang penurunan ekonomi Indonesia dan
pergerakan suku bunga acuan. Di tahun 2019.
suku bunga acuan diprediksi masih memiliki
dampak signifikan terhadap penjualan mobil
di mana hampir 70% pembelian mobil di
Indonesia dilakukan melalui skema kredit.
Berdasarkan prospek peluang pertumbuhan
sektor otomotif tersebut, Perseroan telah
mempersiapkan rangkaian strategi untuk
mengoptimalkan peluang untuk memperkuat
basis nasabah pembiayaan secara berkelanjutan.
diViden
Pembagian dividen Tahun 2018
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan Perseroan pada tanggal
23 April 2018 para Pemegang Saham telah
menyetujui pembagian dividen sebesar
Rp306.992.106.434 dari laba bersih tahun
2017.
Pembagian dividen Tahun 2017
Berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham
Tahunan Perseroan pada tanggal 13 April
2017 telah disetujui pembagian dividen untuk
tahun buku 2016 sebesar lebih kurang 100%
(seratus persen) dari laba bersih Perseroan.
yaitu Rp933.332.038.756 kepada para
pemegang saham Perseroan.
or the same as the sales target in 2018.
These projection considers the possibility
of Indonesian economy moderation and
benchmark rate movement. In 2019, the
benchmark interest rate is projected to still
have a significant impact on car sales where
almost 70% of car purchases in Indonesia are
executed through credit schemes.
Based on the automotive sector growth
prospect, the Company has prepared couple
of strategies to optimize opportunities to
strengthen basis of financing customer on an
ongoing basis.
diVidend
dividend Payment 2018
Pursuant to the Annual General Meetings
of Shareholders on April 23, 2018
amounted approved dividend payment of
Rp306,992,106,434 from net profit in 2017.
dividend Payment 2017
According to the Annual General Meetings
of Shareholders on April 23, 2018, the
Shareholders have approved dividend
payments of Rp306,992,106,434 from net
income in 2017.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance192
Dividen 2018 2017 Dividend
Laba bersih setelah pajak penghasilan 957 934 Net income after income tax
Dividen 307 933 Dividend
Persentase Dividen 32% 100% Number of shares (units)
Dividen per Lembar Saham (dalam Rupiah penuh)
323 982 Dividend per Shareholder (in full amount)
KOnTriBUsi KePada negara
Keterangan 2018 2017 Description
PPh Pasal 21 18 5 Income Tax Article 21
PPh Pasal 26 2 2 Income Tax Article 26
PPh Pasal 25/29 Badan 43 13 Income Tax Article 25/29
PrOgram KePemiliKan saHam OleH KarYaWan dan/aTaU manajemen Yang dilaKsanaKan PerUsaHaan (esOP/msOP)Perseroan tidak memiliki program
kepemilikan saham oleh karyawan dan/atau
manajemen sehingga Laporan Tahunan ini
tidak menyajikan informasi terkait program
tersebut, seperti informasi jumlah saham,
jangka waktu, persyaratan karyawan dan/atau
manajemen yang berhak.
COnTriBUTiOn TO THe COUnTrY
emPlOYee and/Or managemenT sTOCK OPTiOn Plan (esOP/msOP)
The Company does not have any employee
and/or management stock option plan,
therefore, this Annual Report does not present
any information related to the program such
as information about total shares, terms,
requirements of the eligible employees and/
or management.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 193
realisasi PenggUnaan dana Hasil PenaWaran UmUmHingga Laporan Tahunan ini diterbitkan,
Perseroan tidak melakukan penawaran umum
saham kepada publik (Initial Public Offering),
sehingga informasi mengenai realisasi
penggunaan dana hasil penawaran umum
tidak relevan untuk disajikan pada Laporan
Tahunan ini.
infOrmasi maTerial mengenai inVesTasi, eKsPansi, diVesTasi, PenggaBUngan/PeleBUran UsaHa. aKUisisi aTaU resTrUKTUrisasi UTang/ mOdalHingga Laporan Tahunan ini diterbitkan,
Perseroan tidak memiliki informasi material
mengenai investasi, ekspansi, divestasi,
penggabungan/peleburan usaha, akuisisi
atau restrukturisasi utang/modal.
realizaTiOn Of PUBliC Offering PrOCeeds Use
As publication of this Annual Report, the
Company does not conducted shares public
offering to public (Initial Public Offering),
therefire, information about realization of the
public offering proceeds is irrelevant to be
presente din this Annual Report.
maTerial infOrmaTiOn inVesTmenT, exPansiOn, diVesTmenT, BUsiness merger/jOinT, aCQUisiTiOn deBT/CaPiTal resTrUCTUring
As publication of this Annual Report, the
Company did not record any material
information about investment, expansion,
divestment, business merger/joint, acquisition
or debt/capital restructuring.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance194
infOrmasi TransaKsi maTerial Yang mengandUng BenTUran KePenTingan dan/aTaU TransaKsi dengan PiHaK afiliasiPerseroan melakukan transaksi dengan pihak
berelasi. Definisi dari pihak-pihak berelasi
sesuai dengan PSAK 7 “Pengungkapan Pihak-
pihak yang Berelasi”. yang dimaksud dengan
pihak yang berelasi adalah orang atau entitas
yang berelasi dengan entitas pelapor sebagai
berikut:
a. Orang atau anggota keluarga terdekatnya
berelasi dengan entitas pelapor jika orang
tersebut:
i. Memiliki pengendalian atau
pengendalian bersama terhadap
entitas pelapor;
ii. memiliki pengaruh signifikan terhadap
entitas pelapor; atau
iii. Personal manajemen kunci entitas
pelapor atau entitas induk pelapor.
b. Suatu entitas berelasi dengan entitas
pelapor jika memenuhi hal-hal sebagai
berikut:
i. Entitas dan entitas pelapor adalah
anggota dari kelompok usaha yang
sama (artinya entitas induk, entitas
anak dan entitas anak berikutnya terkait
dengan entitas lain);
ii. Suatu entitas adalah entitas asosiasi
atau ventura bersama bagi entitas
lain (atau entitas asosiasi atau ventura
bersama yang merupakan anggota
infOrmaTiOn On maTerial TransaCTiOn WiTH COnfliCT Of inTeresT and/Or TransaCTiOn WiTH affiliaTed ParTYThe Company has transactions with related
parties. The definition of related parties used
is in accordance with the SFAS 7 “Related
Party Disclosures”, the meaning of related
party is a person or entity that is related to a
reporting entity as follow:
a. A person or a close member of that
person’s family is related to a reporting
entity if that person:
i. has control or joint control over the
reporting entity;
ii. has significant influence over the
reporting entity; or
iii. is member of the key management
personel of the reporting entity or a
parent of the reporting entity.
b. An entity is related to a reporting entity if
any of the following conditions applies:
i. the entity and the reporting entity are
members of the same the Company
(which means that each parent,
subsidiary and fellow subsidiary is
related to the others);
ii. one entity is an associate or joint venture
of the other entity (or an associate or
joint venture of member of a company
of which the other entity is a member);
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 195
suatu kelompok usaha. dimana entitas
lain tersebut adalah anggotanya);
iii. Kedua entitas tersebut adalah ventura
bersama dari pihak ketiga yang sama;
iv. Suatu entitas adalah ventura bersama
dari entitas ketiga dan entitas yang
lain adalah entitas asosiasi dari entitas
ketiga;
v Entitas tersebut adalah suatu program
imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja
dari suatu entitas pelapor atau entitas
yang terkait dengan entitas pelapor;
vi. Entitas yang dikendalikan atau
dikendalikan bersama oleh orang yang
diidentifikasi dalam butir (a);
vii. Orang yang diidentifikasi. dalam butir
(a) (i) memiliki pengaruh signifikan
terhadap entitas atau anggota
manajemen kunci entitas (atau entitas
induk dari entitas).
Pihak berelasi adalah sebagai berikut:
a. PT Astra International Tbk. (AI)
Perseroan dikendalikan oleh AI, induk
perusahaan yang berdomisili di Indonesia.
Pemegang saham terbesar AI adalah
Jardine Cycle & Carriage, perusahaan yang
berdomisili di Singapura. Jardine Cycle
and Carriage adalah anak perusahaan
dari Jardine Matheson Holdings Limited,
perusahaan yang berdomisili di Bermuda.
AI merupakan pemegang saham dari
Perseroan. kepemilikan AI di Perseroan
sebesar 46,875%. AI juga merupakan
salah satu penyalur kendaraan dalam
pembiayaan konsumen yang dibiayai
Perseroan.
iii. both entities are joint ventures of the
same third party;
iv. one entity is a joint venture of a
third entity and the other entity is an
associate of the third entity;
v. the entity is a post-employment benefit
plan for the benefit of employees of
either the reporting entity or an entity
related to the reporting entity;
vi. the entity controlled or jointly controlled
by a person identified in (a);
vii. a person identified in (a) (i) has
significant influence over the entity or
is a member of the key management
personel
The related parties are as follows:
a. PT Astra International Tbk. (AI)
The Company is controlled by AI, a
company incorporated in Indonesia.
AI’s largest shareholder is Jardine Cycle
& Carriage, a company incorporated in
Singapore. Jardine Cycle and Carriage is
a subsidiary of Jardine Matheson Holdings
Limited, a company incorporated in
Bermuda.
AI is a shareholder of the Company, AI
ownership of the Company is 46.875%. AI
is also one of the car dealers in consumer
financing funded by the Company.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance196
b. PT Sedaya Multi Investama (SMI)
SMI anak perusahaan AI, merupakan
pemegang saham Perseroan. SMI
merupakan Perseroan holding dari PT
Asuransi Astra Buana yang merupakan
anak perusahaan AI. Kepemilikan SMI di
Perseroan adalah sebesar 25%.
c. PT Garda Era Sedaya (GES)
GES anak perusahaan AI, merupakan
pemegang saham Perseroan. Kepemilikan
GES di Perseroan sebesar 28,125%.
d. PT Bank Permata Tbk (BP)
AI merupakan salah satu pemegang saham
BP, kepemilikan AI di BP adalah sebesar
44,56%. Perseroan memiliki rekening bank
di BP dan perjanjian pembiayaan bersama
dengan BP.
e. PT Asuransi Astra Buana (AAB)
Sesuai dengan perjanjian kerjasama
Perseroan dengan AAB, Perseroan
melakukan penutupan asuransi melalui
AAB atas kendaraan bermotor yang
dibiayai. Perseroan juga mengasuransikan
aset tetapnya melalui AAB.
f. PT Sedaya Pratama (SP)
AI merupakan pemegang saham SP,
Perseroan mengadakan perjanjian sewa
menyewa untuk gedung kantor pusat dan
cabang-cabang dengan SP. Perseroan
juga menyewa perangkat lunak dan
keras komputer untuk pemrosesan data
keuangan. Penentuan harga sewa gedung
dilakukan dengan survei harga sewa pasar
gedung sejenis pada lokasi yang dekat
dengan gedung SP dan sesuai dengan
kesepakatan antara kedua belah pihak.
Perseroan juga mengadakan perjanjian
b. PT Sedaya Multi Investama (SMI)
SMI a subsidiary of AI, is a shareholder of
the Company. SMI is the holding company
of PT Asuransi Astra Buana which are the
indirect subsidiaries of AI. SMI’s ownership
of the Company is 25%.
c. PT Garda Era Sedaya (GES)
GES a subsidiary of AI, is a shareholder
of the Company. GES’ ownership of the
Company is 28.125%.
d. PT Bank Permata Tbk (BP)
AI is one of the shareholders of BP, AI’s
ownership of BP is 44.56%. The Company
has bank accounts in BP and also entered
into a joint financing agreement with BP.
e. PT Asuransi Astra Buana (AAB)
In accordance with cooperation agreement
between the Company and AAB, the
Company insures financed vehicles to
AAB. The Company also insures its fixed
assets to AAB.
f. PT Sedaya Pratama (SP)
AI is the shareholder of SP. The Company
entered into a rental agreement for its
head office and branches building with SP.
The Company has also rented computer
software and hardware for processing
financial data. The determination of
building rent price is performed through
survey of market rent price for identical
building located near to SP building and in
accordance with the agreement between
both parties. The Company has entered
into a leasing agreement with SP for
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 197
sewa pembiayaan untuk pembelian aset
properti.
g. PT Stacomitra Graha (SG)
SG dikendalikan oleh SP. Perseroan
mengadakan perjanjian pembiayaan mobil
untuk SG. Penentuan harga dan tarif sesuai
dengan kesepakatan antara kedua belah
pihak.
h. Dana Pensiun Astra (DPA)
Dana Pensiun Astra didirikan oleh AI untuk
menyelenggarakan program pensiun
manfaat pasti (DPA 1) dan iuran pasti (DPA
2).
i. PT Astra Auto Finance (AAF)
AAF merupakan entitas asosiasi Perseroan.
Perseroan memiliki 25% saham di AAF.
Perseroan memiliki perjanjian sewa guna
usaha untuk kendaraan dengan AAF.
j. PT Astra Aviva Life (Aviva)
AI merupakan pemegang saham Aviva.
Perseroan melakukan perjanjian dengan
Aviva untuk asuransi perlindungan kredit
atas piutang pembiayaan.
k. PT United Tractors. Tbk. (UT)
AI merupakan pemegang saham utama
UT. Perseroan mempunyai pinjaman dari
UT.
l. PT Acset Indonusa Tbk (Acset)
Acset merupakan anak perusahaan dari
PT. Karya Supra Perkasa. anak perusahaan
dari UT. Perseroan mengadakan perjanjian
pembiayaan dengan Acset.
m. PT Serasi Auto Raya
AI merupakan pemegang saham utama PT
Serasi Auto Raya. Perseroan mempunyai
transaksi sewa guna usaha dengan PT
Serasi Auto Raya.
financing a property asset.
g. PT Stacomitra Graha (SG)
SG is controlled by SP. The Company
entered into a lease agreement for vehicle
with SG. The determination of price and
rate is in accordance with the agreement
between both parties.
h. Dana Pensiun Astra (DPA)
Dana Pensiun Astra is established by AI
to facilitate defined benefit pension plan
(DPA 1) and defined contribution pension
plan (DPA 2).
i. PT Astra Auto Finance (AAF)
AAF is the associate company of the
Company. The Company has 25% share
ownership in AAF. The Company has
finance lease arrangement for vehicles
with AAF.
j. PT Astra Aviva Life (Aviva)
AI is the shareholder of Aviva. The
Company entered with agreement with
Aviva to provide credit shield insurance
coverage on the financing receivable.
k. PT United Tractors, Tbk. (UT)
AI is the ultimate shareholder of UT. The
Company has loan from UT.
l. PT Acset Indonusa Tbk (Acset)
Acset is a subsidiary company from PT.
Karya Supra Perkasa, a subsidiary from
UT. The Company entered into a financing
agreement with Acset.
m. PT Serasi Auto Raya
AI is the ultimate shareholder of PT Serasi
Auto Raya. The Company has a lease
arrangement with PT Serasi Auto Raya.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance198
n. Personil manajemen kunci
Personil manajemen kunci adalah orang-orang
yang mempunyai wewenang dan tanggung
jawab untuk merencanakan. memimpin dan
mengendalikan aktivitas Perseroan. secara
langsung atau tidak langsung. Personil
manajemen kunci Perseroan adalah Direksi
dan Komisaris Perseroan.
o. Lain-lain
Dalam menjalankan usahanya, Perseroan
melakukan transaksi normal dalam usaha
sehari-hari dengan entitas asosiasi seperti
PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance,
PT Staco Estika Sedaya Finance, PT Astra
Auto Finance dan PT Pratama Sadya
Sadana. Entitas-entitas di atas mempunyai
sebagian anggota manajemen kunci atau
pemegang saham utama yang sama
dengan Perseroan.
realisasi Transaksi Pada Periode Tahun Buku Terakhir
Pada tahun 2018, besaran realisasi transaksi
adalah:
2018 2017
Aset Asset
Kas dan setara kas Cash and cash equivalents
- PT Bank Permata Tbk 83 1.026 - PT Bank Permata Tbk
Piutang pembiayaan konsumen – bersih Consumer financing receivables - net
- PT Acset Indonusa Tbk - 10 - PT Acset Indonusa Tbk
- Personil manajemen kunci 7 13 - Key management personnel
7 23
Investasi bersih dalam sewa pembiayaan - bersih Net investment in finance leases - net
- PT Sedaya Pratama 56 42 - PT Sedaya Pratama
- PT Stacomitra Graha 26 31 - PT Stacomitra Graha
82 73
m. Key management personnel
Key management personnel are those
people whom have the authority and
responsibility to plan, lead, and control
activities of the Company, directly or
indirectly. Key management personnel of
the Company are Board of Directors and
Commissioners of the Company.
o. Others
In the course of business, the Company
does normal transactions for day to day
operations with associates such as PT
Swadharma Bhakti Sedaya Finance, PT
Staco Estika Sedaya Finance and PT Astra
Auto Finance and PT Pratama Sadya
Sadana. The above companies have
common members of key management or
ultimate shareholder with the Company.
realization of Transaction in Current fiscal Year
In 2018, amount of transaction realization is
as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 199
2018 2017
Beban dibayar dimuka Prepaid expenses
- PT Sedaya Pratama 15 15 - PT Sedaya Pratama
Piutang lain Other receivables
- Personil manajemen kunci 1 2 - Key management personnel
Investasi pada entitas asosiasi 258 248 Investment in associates
Jumlah aset dengan pihak berelasi 446 1.387 Amount of assets with related parties
Persentase terhadap jumlah asset 1.43% 4.68% Percentage of total assets
Liabilitas Liability
Medium Term Notes Medium Term Notes
- PT United Tractors Tbk - 150 - PT United Tractors Tbk
Pinjaman Borrowing
- PT United Tractors Tbk 100 - - PT United Tractors Tbk
Utang penyalur kendaraan Vehicle debt
- PT Astra International Tbk 3 - - PT Astra International Tbk
Utang lain-lain Other debts
Utang premi asuransi Insurance premium debt
- PT Asuransi Astra Buana 76 83 - PT Asuransi Astra Buana
- PT Astra Aviva Life 2 3 - PT Astra Aviva Life
78 86
Utang pembayaran bersama (without recourse) Debt joint payments (without recourse)
- PT Bank Permata Tbk 60 72 - PT Bank Permata Tbk
60 72
Lain-lain Other
- PT Astra Auto Finance 8 8 - PT Astra Auto Finance
- PT Sedaya Pratama 3 2 - PT Sedaya Pratama
- PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance 2 1 - PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance
- PT Staco Estika Sedaya Finance - 1 - PT Staco Estika Sedaya Finance
13 12
151 170
Jumlah liabilitas dengan pihak berelasi 254 320 Amount of liabilities with related parties
Persentase terhadap jumlah liabilitas 1.05% 1.34% Percentage of total liabilities
Pendapatan Income
Pendapatan pembiayaan konsumen Consumer financing income
- Personil manajemen kunci 1 2 - Key management personnel
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance200
2018 2017
Bagian laba bersih entitas asosiasi 36 40 Share of net income of associates
Pendapatan bunga Interest income
- PT Bank Permata Tbk 11 16 - PT Bank Permata Tbk
Jumlah pendapatan dengan pihak 48 58 Amount of income with parties
Persentase terhadap jumlah pendapatan 0.91% 1.04% Percentage of total income
Beban Expenses
Beban usaha Operating expenses
- PT Sedaya Pratama 29 23 - PT Sedaya Pratama
- PT Serasi Autoraya 5 5 - PT Serasi Autoraya
- PT Stacomitra Graha 2 3 - PT Stacomitra Graha
- Dana Pensiun Astra 9 8 - Astra Pension Fund
Gaji dan tunjangan Direksi dan Komisaris 32 27Directors' salaries and benefits and Commissioner
Asuransi Insurance
PT Asuransi Astra Buana 1 2 PT Asuransi Astra Buana
Jumlah beban dengan pihak berelasi 78 68 Amount of expenses with related parties
Persentase terhadap total beban 2.03% 1.57% Percentage of total expenses
KOmPensasi PersOnil manajemen KUnCiPersonil manajemen kunci adalah orang-orang
yang mempunyai wewenang dan tanggung
jawab untuk merencanakan. memimpin dan
mengendalikan aktivitas Perseroan. secara
langsung atau tidak langsung. Personil
manajemen kunci Perseroan adalah Direktur
dan Komisaris Perseroan. Jumlah personil
manajemen kunci akhir tahun 2018 adalah
6 orang, sedangkan per akhir tahun 2017
adalah 10 orang.
KeY managemenT PersOnnel COmPensaTiOnKey management personnel are those people
whom have the authority and responsibility
to plan, lead, and control activities of
the Company, directly or indirectly. Key
management personnel of the Company
are Board of Directors and Commissioners
of the Company. As end of 2018, total
key management personnel is 6 person,
meanwhile, by the end of 2017 the personnel
were 10 person.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 201
Kompensasi manajemen kunci adalah
sebagai berikut:
(dalam miliar Rupiah)(in billion Rupiah)
2018 2017
Imbalan jangka pendek 24 23 Short-term benefits
Imbalan pasca kerja dan jangka panjang lainnya
8 4 Post-employment and other long-term benefits
Jumlah 32 27 total
PerUBaHan PeraTUran PerUndang-Undangan Yang BerPengarUH signifiKan TerHadaP PerserOanDalam rangka mendukung stabilitas dan
mengembangkan sektor jasa keuangan,
mendukung pertumbuhan ekonomi serta
melindungi kepentingan konsumen, Otoritas
Jasa Keuangan telah menerbitkan beberapa
peraturan di tahun 2018, diantaranya :
- Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor
34/POJK.03/2018 tentang Penilaian
Kembali bagi Pihak Utama Lembaga Jasa
Keuangan.
- Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
Nomor 35/POJK.05/2018 tentang
Penyelenggaraan Usaha Perusahaan
Pembiayaan.
Perseroan senantiasa meningkatkan
pelayanan serta mematuhi peraturan yang
berlaku, sehingga Perseroan akan melakukan
penyesuaian dan perbaikan pada sistem
The key management personnel
compensation is as follows:
CHange in regUlaTiOn WiTH signifiCanT imPaCT On THe COmPanY
In order to support stability and develop the
financial service sector, to support economic
growth as well as protect interest of the
customres, the Financial Service Authority
has issued some regulations in 2018, among
others:
- Financial Service Authority Regulation
Number 34/POJK.03/2018 regarding Re-
assessment on Main Party in Financial
Service Institution.
- Financial Service Authority Regulation
Number 35/POJK.05/2018 regarding
Financing Company Business
Implementation.
The Company strives to improve its services
and complies with the prevailing regulation,
therefore, the Company will perform
adjustment and improvement system and
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance202
maupun prosedur baik secara internal
maupun dalam keterkaitan dengan pihak-
pihak eksternal sebagai bentuk pelayanan
bagi para pemangku kepentingan, tentunya
termasuk para pelanggan, serta penyesuaian
atas peraturan-peraturan yang diterbitkan
tersebut.
PerUBaHan KeBijaKan aKUnTansi Yang signifiKanDewan Standar Akuntansi Keuangan
Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) telah
menerbitkan standar baru. amandemen dan
interpretasi berikut. namun belum berlaku
efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1
Januari 2018 sebagai berikut :
- ISAK 33 “Transaksi Valuta Asing dan
Imbalan di Muka”;
- ISAK 34 “Ketidakpastian dalam Perlakuan
Pajak Penghasilan”;
- Amandemen PSAK 24 “Imbalan
Kerja: Amandemen. Kurtailmen atau
Penyelesaian Program”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 22
“Kombinasi Bisnis”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 26
“Biaya Pinjaman”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 46
“Pajak Penghasilan”; dan
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 66
“Pengendalian Bersama”.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1
Januari 2019.
procedure both internally or related to
external parties as manifestation of services
to our stakeholders, that will surely include
the customers, and adjustment on the issued
regulations.
CHange in signifiCanT aCCOUnTing POliCY
Financial Accounting Standard Board of
Indonesian Institute of Accountants (DSAK-
IAI) has issued the following new standards,
amendments and interpretations, but not yet
effective for the financial year beginning on
January 1, 2018 as follows:
- ISFAS 33 "Foreign Currency Transactions
and Advance Consideration";
- ISFAS 34 “Uncertainty Over Income Tax
Treatments”;
- The amendments to SFAS 24 “Employee
Benefits: Plan amendment, Curtailment or
Settlement”;
- Annual Improvement 2018 SFAS 22
“Business Combination”;
- Annual Improvement 2018 SFAS 26
“Borrowing Cost”;
- Annual Improvement 2018 SFAS 46
“Income Taxes”; and
- Annual Improvement 2018 SFAS 66 “Joint
Arrangements”.
The above standards will be effective on 1
January 2019.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 203
- PSAK 71 “Instrumen Keuangan”;
- PSAK 72 “Pendapatan dari Kontrak
dengan Pelanggan”;
- PSAK 73 “Sewa”;
- Amendemen PSAK 15 “Investasi pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama
tentang Kepentingan Jangka Panjang pada
Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”;
- Amandemen PSAK 62 “Kontrak asuransi
-Menerapkan PSAK 71 : Instrumen
Keuangan”; dan
- Amandemen PSAK 71 “Instrumen
Keuangan: tentang Fitur Percepatan
Pelunasan dengan Kompensasi Negatif”.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1
Januari 2020.
- PSAK 112 “Akuntansi Wakaf”.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1
Januari 2021.
Pada saat penerbitan laporan keuangan
Perseroan masih mempelajari dampak yang
mungkin timbul dari penerapan standar baru
dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada
laporan keuangan Perseroan.
- SFAS 71 "Financial Instruments";
- SFAS 72 “Revenus from Contracts with
Customers”;
- SFAS 73 “Leases”;
- The amendments to SFAS 15 "Investments
in Associates and Joint Ventures: Long-
term Interests in Associates and Joint
Ventures";
- The amendments to SFAS 62 "Insurance
contract -Implementation of SFAS 71:
Financial Instruments”; and
- The amendments to SFAS 71 “Financial
Instruments: Prepayment Features with
Negative Compensation.
The above standards will be effective on 1
January 2020.
- SFAS 112 ”Accounting for Endowments”.
The above standard will be effective on 1
January 2021.
As at the authorisation date of these financial
statements, the Company is still evaluating
the potential impact of these new and
revised standards to the Company’s financial
statements.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance204
infOrmasi KelangsUngan UsaHa
Informasi Potensi Signifikan Penghambat Kelangsungan 2018
Sampai dengan akhir tahun 2018, tidak
terdapat hal- hal penghambat yang
berpengaruh secara signifikan terhadap
kelangsungan usaha Perseroan.
asumsi dasar Kelangsungan usaha
Pada akhir tahun 2018. Perseroan telah
melakukan berbagai macam analisa. Adapun
SWOT atas kerangka rencana bisnis strategis
Perseroan untuk tahun buku 2018 guna
infOrmaTiOn On BUsiness COnTinUiTY
information about Continuity Potential Significant Issue
As end of 2018, there was no issues with
significant impact on the Company’s business
continuity.
Business Continuity Basic assumption
By the end of 2018, the Company has
conducted various analysis. The SWOT
analysis on the Company’s strategic business
plan for fiscal year 2018 to ensure sustainable
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 205
memastikan penurunan yang berkelanjutan
dan menjamin kelangsungan usaha Perseroan.
Hasil analisis SWOT tersebut dijadikan
sebagai asumsi dasar bagi kelangsungan
usaha Perseroan dengan rincian sebagai
berikut:
A. Analisa Kekuatan
- Dengan pengalaman 36 tahun berkiprah
di industri pembiayaan otomotif
dengan skala Nasional. Perseroan
memiliki hubungan yang kuat dengan
berbagai dealer, showroom dan pelaku
industri otomotif roda empat lainnya
sebagai mitra strategis dalam bisnis
pembiayaan utama Perseroan.
- Perseroan per 31 Desember 2018
memiliki 430.075 pelanggan aktif
yang dapat dioptimalkan untuk
mengembangkan produk dan layanan
dalam meningkatkan loyalitas
pelanggan dan penurunan Perseroan.
- Perseroan memiliki sistem kontrol yang
memadai. baik dalam proses kerja
dan manajemen resiko yang berbasis
scoring.
- Perseroan berada pada posisi resiko
yang sehat dengan level NPF yang
rendah.
decrease and sustainability of the Company’s
business. Result of the SWOT analysis
is consider as basic assumption for the
Company’s business sustainability with detail
as follows:
A. Strength Analysis
- With 36 years of experience in
automotive financing industry at
National scale, the Company has
strong relationship with various delaers,
showroom and other four-wheels
vehicle automotive industry players as
strategic partners in the Company’s
core financing business.
- The company as of December 31, 2018
has 430,075 active customers that can
be optimized to develop products and
services to increase customer loyalty
and decrease the Company.
- The Company has sufficient control
system either in working process and
risk management based on scoring.
- The Company is on healthy position
with low NPF level.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance206
B. Analisa Kelemahan
- Pengembangan variasi produk
pembiayaan Perseroan dengan usaha
didalam peningkatan daya saing di
industri pembiayaan yang semakin
ketat.
- Pengembangan infrastruktur IT
(Information Technology) Perseroan
dalam upaya penyempurnaan lebih
lanjut agar dapat menangkap peluang-
peluang terhadap pasar berbasis
teknologi digital.
- Tingkat turnover karyawan Perseroan
tinggi walaupun tidak setinggi
dengan tingkat turnover industri
pembiayaan. Penguatan terhadap nilai
– nilai organisasi dan program karyawan
Perseroan diperlukan.
C. Analisa Peluang/Kesempatan
• Kesempatan pengembangan
portofolio bisnis baru sejalan dengan
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
Nomor 29/POJK.05/2014 yang telah
diubah dengan Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan Nomor 35/POJK.05/2018
tentang Penyelenggaraan Usaha
Perusahaan Pembiayaan yaitu mengenai
diversifikasi produk pembiayaan
diantaranya: Pembiayaan Multiguna,
Pembiayaan Modal Kerja, Pembiayaan
Anjak Piutang. Pembiayaan Investasi
dan Pembiayaan Lainnya berdasarkan
persetujuan OJK.
B. Weakness Analysis
- Development of various financing
products of the Company followed with
initiatives to increase competitiveness
at tighter financing industry.
- IT (Information Technology)
infrastructure development as the
effort to further improve and seize
opportunities on the market based on
digital technology.
- High employee turnover rate although
not as high as turnover rate in financing
industry. The organizational value
consolidation and employee program
are required.
C. Opportunity Analysis
- New business portfolio development
opportunity in line with Financial
Service Authority Regulation Number
29/POJK.05/2014 as amended under
Financial Service Authority Regulation
Number 35/POJK.05/2018 regarding
Financing Company Busienss
Implementation concerning financing
products diversification, including:
Multipurpose Financing, Working
Capital Financing, Leasing, Investment
Financing and Other Financing based
on OJK approval.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 207
- Adanya upaya atas pemanfaatan atas
ketentuan pada Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan Nomor 35/POJK.05/2018
tentang Penyelenggaraan Usaha
Perusahaan Pembiayaan juncto Surat
Edaran Otoritas Jasa Keuangan
Nomor 47/SEOJK.05/2016 mengenai
Besaran Uang Muka (Down Payment)
Pembiayaan Kendaraan Bermotor Bagi
Perusahaan Pembiayaan.
- Peluang terhadap perbaikan performa
NPF (Non Performing Financing) atas
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan
Nomor 18/POJK.03/2017 tentang
Pelaporan dan Permintaan Informasi
Debitur melalui Sistem Layanan
Informasi Keuangan.
- Tersedianya diversifikasi atas berbagai
instrumen pendanaan.
- Trend perkembangan bisnis melalui
platform digital dimana hal tersebut
dapat digunakan untuk memperkuat
awareness serta sosialisasi produk
pembiayaan hingga program layanan
di dalam usaha peningkatan loyalitas
dan retensi pelanggan Perseroan.
- Considering the efforts on utilization of
provisions mentioned in the Financial
Service Authority Regulation Number
35/POJK.05/2018 regarding Financing
Company Business Implementation
juncto Financial Service Authority
Circular Letter Number 47/
SEOJK.05/2016 regarding Amount
of Down Payment for Motor Vehicle
Financing Applied for the Financing
Companies.
- Opportunity on Non-Performing
Financing (NPF) performance on the
Financial Service Authority Regulation
Number 18/POJK.03/2017 regarding
Debtors Information Reporting and
Request via Financial Information
Service System.
- Availability of funding instrument
diversification.
- Business growth trend using digital
platform, in this case, the devices can
be used to strengthen awareness and
socialization of the financing program
so tha tht service program in doing
business will have higher customer
loyalty and retention.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance208
D. Threat Analysis
- Decreasing macroeconomics that was
less significant where the issue will
cause limitation on available market.
- Tighter competition and appearance of
financing company based on banking.
- Development of financial technology
(fintech) that will be the disruptive in
financing industry business.
D. Analisis Ancaman
- Penurunan makro ekonomi yang tidak
cukup signifikan di mana hal tersebut
mengakibatkan keterbatasan atas
pasar yang tersedia.
- Kompetisi yang semakin ketat dan
munculnya berbagai perusahan
pembiayaan dengan basis perbankan.
- Perkembangan financial technology
(fintech) yang dapat menjadi disruptive
dalam bisnis industri pembiayaan.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 209
"DALAM PERJALANANNyA SELAMA LEBIH DARI 30 TAHUN,
PERSERoAN TELAH SECARA koNSISTEN MENERAPkAN
PRINSIP-PRINSIP TATA kELoLA PERUSAHAAN yANG BAIk
UNTUk MENJAGA kESELARASAN DAN kESEIMBANGAN
ANTARA kEPENTINGAN PERSERoAN DAN PARA PEMANGkU
kEPENTINGAN DALAM MERAIH kINERJA yANG oPTIMAL"
"In more than 30 years of journey, the Company has consistently implemented Good Corporate Governance principles to maintain balance and
harmony between interests of the Company and Stakeholders in achieving optimum performance."
TATAkELOLA PERUSAHAAN
Good Coorporate Governance
KOmiTmen dan landasan PeneraPan TaTa KelOla PerUsaHaan Yang BaiKGood Corporate Governance Implementation Commitment and Framework
Sebagai bagian dari Astra Group, Perseroan
menjalankan praktik Tata Kelola Perusahaan
yang Baik (GCG) sebagai upaya untuk
terus tumbuh dan berkembang secara
berkelanjutan (sustainable) dan pada akhirnya
berkontribusi kepada pembangunan bangsa
dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Komitmen tersebut dilaksanakan melalui
pengelolaan perusahaan secara beretika
dengan mengadaptasi prinsip Transparansi
(Transparency), Akuntabilitas (Accountability),
Tanggung Jawab (Responsibility),
Independensi (Independency) serta
Kesetaraan (Fairness). Penerapan Tata Kelola
ini dilakukan berlandaskan pada integritas
yang kokoh dan menjaga terpenuhinya
seluruh peraturan perundang-undangan
pada setiap tingkatan organisasi, proses dan
aktivitas dari Perseroan secara konsisten dan
berkesinambungan.
Pedoman Tata Kelola yang dibuat dan
diterapkan oleh Perseroan disusun
sesuai dengan Peraturan OJK Nomor
30/POJK.05/2014 Tentang Tata Kelola
Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan
Pembiayaan, serta berpedoman juga
pada pokok-pokok dan format tata kelola
perusahaan yang dikeluarkan oleh Komite
Nasional Kebijakan Governance (KNKG)
yang disesuaikan dengan industri perusahaan
pembiayaan. Pedoman yang dibuat Perseroan
As part of Astra Group, the Company exercises
Good Corporate Governance (GCG) as
effort to have sustainable development and
growth and to finally contribute for the nation
development and welfare of Indonesian
people. The commitment is carried out
through ethical management of the Company
by adapting Transparency, Accountability,
Responsibility, Independency and Fairness
principles. The Governance implementation
is done based on firm integrity and maintain
compliance with every law and regulation at
every organization level, process, and activity
of the Company in consistent and continuous
manners.
The Code of Governance prepared and
implemented by the Company is drafted
according to Good Corporate Governance
for Financing Company, and also refers
to corporate governance principals and
formats issued by National Committee of
Governance Policy (KNKG) that is adjusted
with financing company industry. The Code
is general, standard and flexible according
to the Company’s growth altogether with the
necessary improvements.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance212
bersifat umum, standard dan fleksibel
sesuai dengan perkembangan Perseroan
berikut penyempurnaan-penyempurnaan yang
diperlukan.
Penilaian KUaliTas PeneraPan TaTa KelOla PerUsaHaan Yang BaiKGuna meningkatkan dan mempertahankan
kinerja penerapan tata kelola perusahaan
yang baik, Perseroan secara rutin melakukan
penilaian mandiri secara berkala. Pada
periode laporan 2018, Penilaian Tata Kelola
Terintegrasi (TKT) Perseroan dan Perusahaan
Anak dilaksanakan dengan mengacu kepada
Surat Edaran OJK No. 15/SEOJK.03/2015
tentang Penerapan Tata Kelola Terintegrasi
Bagi Konglomerasi Keuangan tanggal 15 Mei
2015 dan mengacu kepada peraturan sektoral
Perusahaan Anak. Hasil penilaian TKT selama
tahun 2018 adalah sebagai berikut:
- Penilaian Semester I Tahun 2018
Hasil penilaian mandiri TKT Perseroan
pada semester I tahun 2018 menunjukkan
Perseroan telah melakukan penerapan
TKT yang secara umum sangat baik,
ditunjukkan dengan nilai akhir 1 (satu) dari
skala 5 (lima) berdasarkan sistem penilaian
TKT secara mandiri. Hal ini tercermin dari
pemenuhan yang sangat memadai atas
penerapan prinsip TKT. Apabila terdapat
kelemahan dalam penerapan TKT, secara
umum kelemahan tersebut tidak signifikan
dan dapat segera dilakukan perbaikan
oleh Perseroan.
gOOd COrPOraTe gOVernanCe assessmenT
To improve and maintain good corporate
governance performance, the Company
performs self-assessment periodically. During
the 2018 reporting period, the Integrated
Governance (TKT) Assessment on the
Company and Subsidiaries is done by referring
to OJK Circular Letter No. 15/SEOJK.03/2015
concerning Integrated Governance
Implementation for Financial Conglomeration
dated May 15, 2015 and referring to the
sector regulations of the subsidiaries. Result
of TKT in 2018 is as follows:
- Assessment as of 1st Semester of 2018
Result of the Company’s TKT self-
assessment in 1st semester of 2018
indicated the Company had implemented
TKT that is generally very good as indicated
from final score 1 (one) from scale of 5 (five)
based on TKT self-assessment system.
This is reflected from very sufficient
fulfillment on the TKT principle. If there
is any weakness in TKT implementation,
the weakness is generally less significant
and the Company is capable to perform
improvement immediately.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 213
- Penilaian Semester II Tahun 2018
Hasil penilaian mandiri TKT Perseroan
pada semester II tahun 2018 menunjukkan
Perseroan telah melakukan penerapan TKT
yang secara umum sangat baik, ditunjukkan
dengan nilai akhir 1 (satu) dari skala 5 (lima)
berdasarkan sistem penilaian TKT secara
mandiri. Hal ini tercermin dari pemenuhan
yang sangat memadai atas penerapan prinsip
TKT. Apabila terdapat kelemahan dalam
penerapan TKT, secara umum kelemahan
tersebut tidak signifikan dan dapat segera
dilakukan perbaikan oleh Perseroan.
No. Poin Penilaian Tata Kelola Terintegrasi
PeriodePeriod Integrated Governance Assessment Point
S1-2018 S2-2018
1 Persyaratan Anggota Direksi & Dewan Komisaris
1 1 Board of Directors & Board of Commissioners Members Requiremetns
2 Persyaratan Anggota Dewan Pengawas Syariah
1 1 Sharia Supervisory Board Members Requiremetns
3 Struktur Direksi & Dewan Komisaris 1 1 Board of Directors and Board of Commissioners Structure
4 Struktur Dewan Pengawas Syariah 1 1 Sharia Supervisory Board Structure
5 Independensi Tindakan Dewan Komisaris 1 1 Independency of Board of Commissioners Action
6 Independensi Fungsi Pengurusan LJK oleh Direksi
1 1 Independency of Financial Service Institution Managerial Function by Board of Directors
7 Independensi Fungsi Pengawasan LJK oleh Dewan Komisaris
1 1 Independency of Financial Service Institution Supervisory Function by Board of Commissioners
8 Independensi Fungsi Pengawasan LJK oleh Dewan Komisaris
1 1 Independency of Financial Service Institution Supervisory Function by Board of Commissioners
9 Pelaksanaan Fungsi Kepatuhan, Fungsi Audit Internal dan Fungsi Audit Eksternal
1 1 Implementation of Compliance, Internal Audit and External Audit Functions
10 Pelaksanaan Fungsi Manajemen Risiko 1 1 Risk Management Function Implementation
11 Kebijakan Remunerasi 1 1 Remuneration Policy
12 Pengelolaan Benturan Kepentingan 1 1 Conflict of interest Management
Nilai Akhir 1,0 1,0 Final Score
- Assessment as of 2nd Semester of 2018
Result of the Company’s TKT self-
assessment in 1st semester of 2018
indicated the Company had implemented
TKT that is generally very good as indicated
from final score 1 (one) from scale of 5 (five)
based on TKT self-assessment system.
This is reflected from very sufficient
fulfillment on the TKT principle. If there
is any weakness in TKT implementation,
the weakness is generally less significant
and the Company is capable to perform
improvement immediately.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance214
Di samping penilaian mandiri (self-
assessment) berdasarkan ketentuan TKT, pada
tahun 2018 Perseroan pun telah melakukan
penilaian mandiri (self-assessment) khusus
untuk Perusahaan Pembiayaan berdasarkan
Peraturan OJK No. 30/POJK.05/2014 Tahun
2014 tentang Tata Kelola Perusahaan yang
Baik bagi Perusahaan Pembiayaan dan Surat
Edaran OJK No. 15/SEOJK.05/2016 Tahun
2016 tentang Laporan Penerapan Tata Kelola
Perusahaan yang Baik bagi Perusahaan
Pembiayaan tanggal 9 Mei 2016. Hasil
penilaian mandiri (self-assessment) Perseroan
pada tahun 2018 untuk tahun buku 2017
dinilai telah melakukan penerapan tata kelola
perusahaan pembiayaan yang secara umum
sangat baik.
sTrUKTUr dan meKanisme TaTa KelOla PerUsaHaan Yang BaiKPenerapan GCG di Perseroan dilaksanakan
oleh organ utama dan organ pendukung
perusahaan. Organ utama terdiri dari Rapat
Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan
Komisaris dan Direksi. Organ utama tersebut
didukung oleh organ pendukung antara lain
komite-komite di bawah Dewan Komisaris
yaitu Komite Audit dan Komite Pemantau
Risiko, Sekretaris Perusahaan, Sistem
Manajemen Risiko dan Unit Audit Internal.
Besides self-assessment based on Integrated
Governance Assessment (TKT), in 2018, the
Company also had conducted specific self-
assessment for Finance Company based
on OJK Regulation No. 30/POJK.05/2014
concerning Good Corporate Governance
Implementation Report for Financing
Company and OJK Circular Letter No. 15/
SEOJK.05/2016 of 2016 concerning Good
Corporate Governance Implementation for
Financing Company dated May 9, 2016. Result
of the Company’s self-assessment in 2018 for
corporate governance implementation in the
financing company had been generally good
for fiscal year 2017.
gOOd COrPOraTe gOVernanCe sTrUCTUre and meCHanismGCG implementation in the Company
is carried out by main and supporting
organs. Main organs consists of General
Meetings of Shareholders (GMS), Board of
Commissioners and Board of Directors. The
main structures are supported by supporting
organs such as committees under the Board
of Commissioners, the Audit Committee
and Risk Monitoring Committee, Corporate
Secretary, Risk Management System and
Internal Audit Unit.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 215
Hubungan dan struktur organ perusahaan
digambarkan sebagai berikut:
The corporate organs structure and
mechanism are illustrated as follows:
Praktik GCG di Perseroan juga dilengkapi
oleh infrastruktur GCG lainnya yaitu Pedoman
GCG, Piagam Komite dan Piagam Internal
Audit, Kode Etik dan Budaya Perusahaan
serta Sistem Pelaporan Pelanggaran.
GCG practice in the Company is also
equipped with other GCG infrastructures, such
as Code of GCG, Committee Charters and
Internal Audit Charter, Code of Conducts and
Corporate Culture as well as Whistleblowing
System.
RUPSGMS
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
DireksiBoard of Directors
Komite AuditAudit Committee
Komite Pemantau RisikoRisk Monitoring Committee
Unit Audit InternInternal Audit Unit
Sistem Manajemen RisikoRisk Management System
Sekretaris PerusahaanCompany Secretary
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance216
raPaT UmUm Pemegang saHamGeneral Meetings of Shareholders
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)
merupakan organ tertinggi dalam tata kelola
Perseroan yang merupakan wadah bagi
para pemegang saham untuk mengambil
keputusan. RUPS memiliki wewenang yang
tidak diberikan kepada Direksi dan Dewan
Komisaris sebagaimana diatur dalam
Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan
perundang- undangan yang berlaku.
Adapun RUPS yang diselenggarakan oleh
Perseroan mengacu pada dasar hukum
berikut:
1. Undang-undang No. 40 Tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas;
2. Anggaran Dasar Perseroan; dan
3. Peraturan perundang-undangan lainnya
yang berlaku.
KeWenangan rUPsKewenangan RUPS sebagai organ Perseroan,
antara lain sebagai berikut:
1. Menyetujui Laporan Tahunan termasuk
mengesahkan Laporan Keuangan dan
Laporan Tugas Pengawasan Dewan
Komisaris Perseroan dan memberikan
pelunasan dan pembebasan tanggung
jawab kepada anggota Direksi dan
Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan
pengurusan dan pengawasan yang telah
dilakukannya;
2. Menetapkan penggunaan laba bersih
Perseroan;
3. Memberikan persetujuan atas perubahan
Anggaran Dasar Perseroan;
General Meetings of Shareholders (GMS) is the
highest structure in the Company’s governance
as mechanism for the shareholders to take
decision. The GMS has the authority that is
neither delegated to the Board of Directors or
Board of Commissioners as regulated in the
Articles of Association and prevailing law.
The GMS is held by the Company according
to legal framework, as follows:
1. Law No. 40 of 2007 on Limited Liability
Company;
2. Articles of Association; and
3. Other prevailing law.
gms aUTHOriTYAuthority of GMS as the Company’s structure
is including:
1. To approve Annual Report including to
ratify Financial Statements and Board
of Commissioners Supervisory Duty
and to grant responsibility discharge
and dismissal to the Board of Directors
and Board of Commissioners upon the
managerial and supervisory duties that
had been implemented;
2. To stipulate the Company’s net profit
allocation;
3. To approve the Company’s Articles of
Association amendment;
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 217
4. Melakukan pengangkatan dan/atau
perubahan susunan anggota Direksi,
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas
Syariah Perseroan; dan
5. Memutuskan segala tindakan berdasarkan
Anggaran Dasar Perseroan dan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
meKanisme PenYelenggaraan rUPsDalam menyelenggarakan RUPS, Perseroan
selalu berpedoman pada peraturan
perundang-undangan yang berlaku dan
Anggaran Dasar Perseroan. Mekanisme
penggunaan hak suara oleh para pemegang
saham baik dalam RUPST ataupun RUPS
lainnya telah diatur sedemikian rupa sehingga
para pemegang saham dapat menggunakan
hak suaranya secara langsung maupun melalui
kuasanya. RUPST Perseroan diselenggarakan
secara rutin setiap tahun, paling lambat 6
(enam) bulan setelah tahun buku Perseroan
berakhir.
PenYelenggaraan rUPsT 2018Pada tahun 2018, Perseroan telah
menyelenggarakan RUPST pada tanggal 23
April 2018 yang dihadiri oleh anggota Dewan
Komisaris, Direksi serta seluruh pemegang
saham Perseroan. Adapun keputusan RUPST
tahun 2018 adalah sebagai berikut:
4. To appoint and/or amend the Board of
Directors, Board of Commissioners and
Sharia Supervisory Board membership
composition; and
5. To decide any action based on the
Company’s Articles of Association and
prevailing law.
gms imPlemenTaTiOn meCHanismIn implementing GMS, the Company always
refers to the prevailing law and Articles of
Association. The voting rights mechanism
by the shareholders, either in the AGMS or
other GMS has been arranged to enable the
shareholders to use their voting rights directly
or through their attorneys. The Company’s
AGMS is held periodically every year,
maximum 6 (six) months after the Company’s
fiscal year ended.
agms imPlemenTaTiOn 2018In 2018, the Company held AGMS on
April 23, 2018 attended by the Board of
Commissioners, Board of Directors and all
shareholders of the Company. The AGMS
resolutions in 2018 are as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance218
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Resolutions
1. Menyetujui dan menerima baik Laporan Tahunan 2017, termasuk mengesahkan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris yang tercantum dalam Laporan Tahunan 2017; dan
2. Mengesahkan Laporan Keuangan 2017;
dan dengan disetujuinya Laporan Tahunan 2017 dan disahkannya Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris Perseroan dan Laporan Keuangan 2017, memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et decharge) kepada semua anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2017, sejauh tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan 2017 dan Laporan Keuangan 2017.
Terealisasi
1. Approved and accepted in good the Annual Report 2017, including ratified the Board of Commissioners Supervisory Duty Report as disclosed in the Annual Report 2017; and
2. Ratified Financial Statements 2017;
and within the approval on Annual Report 2017 and ratification of Board of Commissioner Supervisory Duty Report and Financial Statements 2017, to grant full responsibility release and discharge (acquit et de charge) to all Board of Directors and Board of Commissioners members upon managerial and supervisory actions done throughout fiscal year 2017, as long those actions had been reflected in the Annual Report 2017 and Financial Statements 2017.
Had been realized
Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2017 sebesar Rp 957.075.754.265 (sembilan ratus lima puluh tujuh miliar tujuh puluh lima juta tujuh ratus lima puluh empat ribu dua ratus enam puluh lima Rupiah) sebagai berikut:1. sebesar Rp 50.000.000 (lima puluh juta Rupiah) disisihkan sebagai dana cadangan Perseroan; 2. untuk dividen interim sebesar Rp 306.992.106.434,- (tiga ratus enam miliar sembilan ratus
Sembilan puluh dua juta seratus enam ribu empat ratus tiga puluh empat Rupiah) yang telah dibagikan pada tanggal 20 Oktober 2017 kepada para pemegang saham Perseroan dianggap atau diperhitungkan sebagai dividen final, sehingga juga merupakan dividen tunai Perseroan tahun buku 2017, dengan rincian sebagai berikut:
Pemegang Saham Jumlah
PT Astra International Tbk Rp 86.341.529.874,-
PT Garda Era Sedaya Rp 86.341.529.874,-
PT Bank Permata Tbk Rp 76.748.026.770,-
PT Sedaya Multi Investama Rp 57.561.019.916,-
Total Rp306.992.106.434,-
3. sisanya sebesar Rp 650.033.647.831,- (enam ratus lima puluh miliar tiga puluh tiga juta enam ratus empat puluh tujuh ribu delapan ratus tiga puluh satu Rupiah) akan dibukukan sebagai laba ditahan.
Terealisasi
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 219
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Resolutions
Approved stipulated of allocation of the Company’s net income for fiscal year 2017 amounted Rp957,075,754,265 (nine hundred and fifty seven billion seventy five million seven hundred and fifty four thousand two hundred and sixty five Rupiah), as follows:1. Rp50,000,000 (fifty million Rupiah) is booked as the Company’s reserves;2. For dividend interim of Rp306,992,106,434 (three hundred and six billion nine hundred and
ninety two million one hundred and six thousand four hundred and thirty five Rupiah) had been paid on October 20, 2017 to the Shareholders and considered or calculated as final dividend, also as cash dividend of the Company in fiscal year 2017, with detail as follows:
Shareholders Total
PT Astra International Tbk Rp 86.341.529.874,-
PT Garda Era Sedaya Rp 86.341.529.874,-
PT Bank Permata Tbk Rp 76.748.026.770,-
PT Sedaya Multi Investama Rp 57.561.019.916,-
Total Rp306.992.106.434,-
3. remaining of Rp650,033,647,831 (six hundred and fifty billion thirty three million six hundred and forty seven thousand eight hundred and thirty one Rupiah) will be booked as retained earnings.
Had been realized
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance220
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Resolutions
Mengangkat:1. Bapak Siswadi sebagai Presiden Direktur Perseroan;2. Bapak Handoko Liem sebagai Direktur Perseroan;3. Bapak Ezar Kumendong sebagai Direktur Perseroan;4. Bapak Hendry Christian W. sebagai Direktur Perseroan;5. Bapak Tan Chian Hok sebagai Direktur Perseroan;6. Bapak Suparno Djasmin sebagai Presiden Komisaris Perseroan;7. Bapak Buyung Syamsudin sebagai Komisaris Independen Perseroan;8. Bapak H. Mohammad Husni sebagai Komisaris Independen Perseroan;9. Bapak Djony Bunarto Tjondro sebagai Komisaris Perseroan;10. Bapak Iwan Nataliputra sebagai Komisaris Perseroan
untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2020, kecuali untuk Bapak H. Mohammad Husni sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2019.
Sehingga susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut :
Jabatan Nama
Presiden Direktur Bapak Siswadi*
Direktur Bapak Handoko Liem
Direktur Bapak Hendry Christian W.*
Direktur Bapak Ezar Kumendong*
Direktur Bapak Tan Chian Hok*
Presiden Komisaris Bapak Suparno Djasmin
Komisaris Independen Bapak Buyung Syamsudin
Komisaris Independen Bapak H. Mohammad Husni
Komisaris Bapak Djony Bunarto Tjondro
Komisaris Bapak Iwan Nataliputra
untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2020, kecuali untuk Bapak H. Mohammad Husni sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2019, dengan catatan bahwa untuk Bapak Siswadi, Bapak Hendry Christian W., Bapak Ezar Kumendong dan Bapak Tan Chian Hok, segala fungsi, tugas dan wewenangnya baru akan menjadi efektif terhitung sejak tanggal surat pernyataan lulus uji penilaian kemampuan dan kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2020 dan akan ditegaskan kembali dalam suatu Keputusan Pemegang Saham tersendiri.
Terealisasi
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 221
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Resolutions
Appointed:1. Mr. Siswadi as President Director;2. Mr. Handoko Liem as Director;3. Mr. Ezar Kumendong as Director;4. Mr. Hendry Christian W. as Director;5. Mr. Tan Chian Hok as Director;6. Mr. Suparno Djasmin as President Commissioner;7. Mr. Buyung Syamsudin as Independent Commissioner;8. Mr. H. Mohammad Husni as Independent Commissioner;9. Mr. Djony Bunarto Tjondro as Commissioner;10. Mr. Iwan Nataliputra as Commissioner
for terms effective since closing of this Meeting until Annual Genral Meetings of Shareholders closing in 2020, except for Mr. H. Mohammad Husni until closing of Annual General Meetings of Shareholders in 2019.
Therefore, the Board of Directors and Board of Commissioners composition is as follows:
Position Name
President Director Bapak Siswadi*
Director Bapak Handoko Liem
Director Bapak Hendry Christian W.*
Director Bapak Ezar Kumendong*
Director Bapak Tan Chian Hok*
President Commissioner Bapak Suparno Djasmin
Independent Commissioner Bapak Buyung Syamsudin
Independent Commissioner Bapak H. Mohammad Husni
Commissioner Bapak Djony Bunarto Tjondro
Commissioner Bapak Iwan Nataliputra
For terms effective since closing of this Meetign until closing of Annual General Meetings of Shareholders in 2020, except for Mr. H. Mohammad Husni that will apply until closing of the Annual General Meetings of Shareholders in 2019, with terms and condition that for Mr. Siswadi, Mr. Hendry Christian W., Mr. Ezar Kumendong and Mr. Tan Chian Hok, every new function, duty and authority will be effective since the date of passing fit and proper test letter by the Financial Service Authority until Annual General Meetings of Shareholders in2020 and will be reaffirmed in a separated Shareholders Resolutions..
Had been realized
Memberikan wewenang dan kuasa kepada Presiden Direktur Perseroan untuk menetapkan pembagian tugas dan wewenang masing-masing anggota Direksi Perseroan;
Terealisasi
Delegated authority and attorney to the President Director to stipulate division of duty and authority for each Board of Directors member in the Company.
Had been realized
1. Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji dan tunjangan anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2018;
2. Menetapkan gaji atau honorarium dan tunjangan anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2018 sebagaimana diuraikan dalam dokumen yang akan dilampirkan dalam Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ini.
Terealisasi
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance222
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Resolutions
1. Delegated authority to the Board of Commissioners to stipulate salary and allowance for the Board of Directors for fiscal year 2018;
2. Stipulated salary or honorarium and allowances for the Board of Commissioners members for fiscal year 2018 as described in the documents attached in this Annual General Meetings of Shareholders Minutes of Meeting.
Had been realized
Mengangkat:1. Bapak Dr. Ahmad Mukri Aji, MA sebagai Ketua Dewan Pengawas Syariah Perseroan;2. Bapak Dr. H. Endy M. Astiwara sebagai Anggota Dewan Pengawas Syariah Perseroan; dan3. Bapak Drs. H. Aminudin yakub, MA sebagai Anggota Dewan Pengawas Syariah Perseroan
untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan Tahun 2020.
Sehingga susunan anggota Dewan Pengawas Syariah Perseroan menjadi sebagai berikut:
Jabatan Nama
Ketua Dr. Ahmad Mukri Aji, MA
Anggota Dr. H. Endy M. Astiwara
Anggota Drs. H. Aminudin yakub, MA
untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan Tahun 2020.
Terealisasi
Appointed:1. Mr. Dr. Ahmad Mukri Aji, MA as Chairman of Sharia Supervisory Board; 2. Mr. Dr. H. Endy M. Astiwara as Member of Sharia Supervisory Board; and3. Mr. Drs. H. Aminudin Yakub, MA as Member of Sharia Supervisory Board
for terms since closing of this Meeting until closing of Annual General Meetings of Shareholders in 2020.
Therefore, the Sharia Supervisory Board membership composition is as follows:
Position Name
Chairman Dr. Ahmad Mukri Aji, MA
Member Dr. H. Endy M. Astiwara
Member Drs. H. Aminudin yakub, MA
For terms since closing of this Meeting until the closing of Annual General Meetings of Shareholders in 2020.
Had been realized
1. Menunjuk Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis, & Rekan, anggota jaringan firma PricewaterhouseCoopers, yang merupakan kantor akuntan publik yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan, untuk melakukan audit Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2018; dan
2. Memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan untuk menetapkan jumlah honorarium dan persyaratan lainnya sehubungan dengan penunjukan Kantor Akuntan Publik tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Terealisasi
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 223
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Resolutions
1. Appointed Public Accountant Firm Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partners, member of PricewaterhouseCoopers firm, as public accountant firm that is registered at Financial Service Authority, to audit the Company’s Financial Statements for fiscal year 2018; and
2. To delegate authority to the Board of Directors to stipulate amount of honorarium and other requirements related to the Public Accountant Firm appointment according to prevailing Law.
Had been realized
PenYelenggaraan dan sTaTUs realisasi KePUTUsan rUPsT TaHUn seBelUmnYa
Pada tahun 2017, Perseroan telah
menyelenggarakan RUPST pada tanggal 13
April 2017 yang dihadiri oleh anggota Dewan
Komisaris, Direksi serta seluruh pemegang
saham Perseroan. Adapun keputusan RUPST
tahun 2017 adalah sebagai berikut:
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Realizations
Menyetujui dan menerima baik Laporan Tahunan Perseroan tahun buku 2016, termasuk mengesahkan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris yang tercantum dalam Laporan Tahunan; dan
Terealisasi
Approved and accepted the Company’s Annual Report for fiscal year 2016 including to ratify the Board of Commissioners Supervisory Report as disclosed in the Annual Report; and
Had been realized
Mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 2016 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan, sebagaimana dimuat dalam laporan mereka tanggal 16 Februari 2017 dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material; dan dengan disetujuinya Laporan Tahunan dan disahkanya Laporan Keuangan Perseroan, memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada semua anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2016, sejauh tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan tahun buku 2016.
Terealisasi
Ratified the Company’s Financial Statements for fiscal year 2016 as audited by Public Accountant Firm Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partners, as mentioned in the report dated February 16, 2017 with unqualified opinion in all material aspects; granted full responsibility release (acquit et de charge) to all Board of Directors an Board of Commissioners upon managerial and supervisory actions implemented in fiscal year 2016, as long those actions had been reflected in the Company’s Annual Report and Financial Statements fiscal year 2016.
Had been realized
PreViOUs Year’s gms imPlemenTaTiOn and sTaTUs Of THe resOlUTiOns realizaTiOn Pada tahun 2017, Perseroan telah
menyelenggarakan RUPST pada tanggal 13
April 2017 yang dihadiri oleh anggota Dewan
Komisaris, Direksi serta seluruh pemegang
saham Perseroan. Adapun keputusan RUPST
tahun 2017 adalah sebagai berikut:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance224
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Realizations
Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Perseroan tahun buku 2016 sebesar Rp933.658.878.883 (sembilan ratus tiga puluh tiga miliar enam ratus lima puluh delapan juta delapan ratus tujuh puluh delapan ribu delapan ratus delapan puluh tiga Rupiah) sebagai berikut:
1. sebesar Rp50.000.000 (lima puluh juta Rupiah) disisihkan sebagai dana cadangan Perseroan;2. membagikan dividen tunai untuk tahun buku 2016 sebesar lebih kurang 100% (seratus
persen) dari laba bersih Perseroan, yaitu Rp933.332.038.756 (sembilan ratus tiga puluh tiga miliar tiga ratus tiga puluh dua juta tiga puluh delapan ribu tujuh ratus lima puluh enam Rupiah), kepada para pemegang saham Perseroan dengan rincian sebagai berikut:i. sebesar Rp297.487.706.854 (dua ratus sembilan puluh tujuh miliar empat ratus delapan
puluh tujuh juta tujuh ratus enam ribu delapan ratus lima puluh empat Rupiah) telah dibagikan sebagai dividen interim kepada para Pemegang Saham Perseroan pada tanggal 17 Oktober 2016 berdasarkan Keputusan Sirkuler Direksi Perseroan nomor 08/CIR-BOD/DIVIDEN/ASF/X/2016 tanggal 30 September 2016 dan Keputusan Sirkuler Dewan Komisaris Perseroan nomor 09/CIR-BOC/DIVIDEN/ASF/X/2016 tanggal 30 September 2016 kepada para pemegang saham Perseroan dengan rincian sebagai berikut:
Pemegang Saham Jumlah
PT Astra International Tbk Rp83.668.417.494
PT Garda Era Sedaya Rp83.668.417.494
PT Bank Permata Tbk Rp74.371.926.870
PT Sedaya Multi Investama Rp55.778.944.996
Total Rp297.487.706.854
ii. sebesar Rp635.844.331.902 (enam ratus tiga puluh lima miliar delapan ratus empat puluh empat juta tiga ratus tiga puluh satu ribu sembilan ratus dua Rupiah) akan dibagikan sebagai dividen final kepada para pemegang saham Perseroan dengan rincian sebagai berikut:
Pemegang Saham Jumlah
PT Astra International Tbk Rp178.831.218.222
PT Garda Era Sedaya Rp178.831.218.222
PT Bank Permata Tbk Rp158.961.083.310
PT Sedaya Multi Investama Rp119.220.812.148
Total Rp635.844.331.902
yang akan dibayarkan kepada pemegang saham selambat-lambatnya tanggal 12 Mei 2017, dengan memperhatikan ketentuan perpajakan yang berlaku.
3. Sisanya sebesar Rp276.840.127 (dua ratus tujuh puluh enam juta delapan ratus empat puluh ribu seratus dua puluh tujuh Rupiah) dibukukan sebagai laba ditahan.
Terealisasi
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 225
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Realizations
Approved stipulation of the allocation of the Company’s net income for fiscal year 2016 amounted Rp933,658,878,883 (nine hundred and thirty three billion six hundred and fifty eight million eight hundred and seventy eight thousand eight hundred and eighty three Rupiah), as follows:
1. Rp50,000,000 (fifty million Rupiah) is allocated as the Company’s reserves;2. Paid cash dividend for fiscal year 2016 in amount of 100% (one hundred per cent) from the
Company’s net income, Rp933,332,038,756 (nine hundred and thirty three billion three hundred and thirty two million thirty eight thousand seven hundred and fifty six Rupiah) to the Shareholders with detail, as follows:i. Rp297,487,706,854 (two hundred and ninety seven billion four hundred and eighty
seven million seven hundred and six thousand eight hundred and fifty four Rupiah) had been paid as interim dividend to the Company’s shareholders on October 17, 2016 according to the Board of Directors Circular Shareholders Number 08/CIR-BOD/DIVIDEN/ASF/X/2016 dated September 30, 2016 and Board of Commissioners Circular Resolutions Number 09/CIR-BOC/DIVIDEN/ASF/X/2016 dated September 30, 2016 to the Shareholders with detail as follows:
Shareholders Total
PT Astra International Tbk Rp83.668.417.494
PT Garda Era Sedaya Rp83.668.417.494
PT Bank Permata Tbk Rp74.371.926.870
PT Sedaya Multi Investama Rp55.778.944.996
Total Rp297.487.706.854
ii. Rp635,844,331,902 (six hundred and thirty five billion eight hundred and forty five million three hundred and thirty one thousand nine hundred and two Rupiah) to be distributed as final dividend to the Company’s shareholders with detail as follows:
Shareholders Total
PT Astra International Tbk Rp178.831.218.222
PT Garda Era Sedaya Rp178.831.218.222
PT Bank Permata Tbk Rp158.961.083.310
PT Sedaya Multi Investama Rp119.220.812.148
Total Rp635.844.331.902
which will be paid to shareholders no later than 12 May 2017, taking into account the applicable tax provisions.
3. The remaining amount of Rp276,840,127 (two hundred seventy six million eight hundred forty thousand one hundred twenty seven Rupiah) was recorded as retained earnings.
Had been realized
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance226
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Realizations
Menerima dan menyetujui pengunduran diri bapak Anton Rusli selaku Direktur Perseroan dan Bapak Gunawan Geniusahardja selaku Presiden Komisaris Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini;
Terealisasi
Accepted and approved resignation of Mr. Anton Rusli as the Company’s Director and Mr. Gunawan Geniusahardja as the Company’s President Commissioner since closing of this Meeting;
Had been realized
Mengangkat Bapak Suparno Djasmin selaku Presiden Komisaris Perseroan dan Bapak Iwan Nataliputra selaku Komisaris Perseroan untuk masa jabatan sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2018;sehingga, dengan demikian susunan anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan menjadi sebagai berikut :
Jabatan Nama
Presiden Direktur Jodjana J.
Direktur Samuel Manasseh
Direktur Wie Mia
Direktur Siswadi
Direktur Handoko Liem
Presiden Komisaris Suparno Djasmin*
Komisaris Independen Buyung Syamsudin
Komisaris Independen H. Mohammad Husni
Komisaris Djony Bunarto Tjondro
Komisaris Henry Santoso
Komisaris Iwan Nataliputra*
Untuk masa jabatan terhitung sejak ditutupnya Rapat ini sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2018, dengan catatan bahwa untuk Bapak Suparno Djasmin dan Bapak Iwan Nataliputra, segala fungsi, tugas dan wewenangnya baru akan menjadi efektif terhitung sejak tanggal surat pernyataan lulus uji penilaian kemampuan dan kepatutan dari Otoritas Jasa Keuangan sampai dengan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tahun 2018.
Terealisasi
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 227
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Realizations
Appointing Mr. Suparno Djasmin as the Company’s President Commissioner and Mr. Iwan Nataliputra as the Company’s Commissioner for terms of office since closing of this Meeting until Annual General Meetings of Shareholder sin 2018;therefore, the Board of Directors and Board of Commissioners membership composition is as follows:
Position Name
President Director Jodjana J.
Director Samuel Manasseh
Director Wie Mia
Director Siswadi
Director Handoko Liem
President Commissioner Suparno Djasmin*
Independent Commissioner Buyung Syamsudin
Independent Commissioner H. Mohammad Husni
Commissioner Djony Bunarto Tjondro
Commissioner Henry Santoso
Commissioner Iwan Nataliputra*
For the terms since closing of this Meeting until closing the Company's Annual General Meetings of Shareholders in 2018, with terms and condition that for Mr. Suparno Djasmin and Mr. Iwan Nataliputra, every of new function, duty and authority will be effective since the date of passing fit and proper test by Financial Service Authority until the Annual General Meetings of Shareholders in 2018.
Had been realized
Memberikan wewenang dan kuasa kepada Presiden Direktur Perseroan untuk menetapkan pembagian tugas dan wewenang masing-masing anggota Direksi Perseroan.Delegating attorney and authority to the President Director to stipulate individual duty and authority for the Board of Directors members.
Terealisasi
Had been realized
Memberikan kuasa kepada Dewan Komisaris Perseroan untuk menetapkan gaji dan tunjangan anggota Direksi Perseroan untuk tahun buku 2017 dengan memperhatikan kebijakan dari Komite Nominasi dan Remunerasi;
Terealisasi
To delegate authority to the Board of Commissioners to stipulate salary and allowance to the Board of Directors members for fiscal year 2017 by considering policy from the Nomination and Remuneration Committee;
Had been realized
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance228
Keputusan RUPSTAGMS Resolutions
Realisasi RUPSTAGMS Realizations
Menetapkan gaji atau honorarium dan tunjangan anggota Dewan Komisaris Perseroan untuk tahun buku 2017 sebagaimana diuraikan dalam dokumen yang akan dilampirkan dalam Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ini.
Terealisasi
To stipulate salary or honorarium and allowance of the Board of Commissioners members for fiscal year 2017 as described in the documents attached in the Annual General Meetings of Shareholders Minutes of Meetings.
Had been realized
Memberikan kuasa kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan terlebih dahulu dari Dewan Komisaris Perseroan untuk:1. Menunjuk salah satu kantor akuntan publik di Indonesia yang terdaftar di Otoritas Jasa
Keuangan dan terafiliasi dengan salah satu dari 4 (empat) besar kantor akuntan publik internasional, untuk melakukan audit laporan keuangan Perseroan untuk tahun buku 2017;
2. Menetapkan jumlah honorarium dan persyaratan lainnya sehubungan dengan penunjukan kantor akuntan publik tersebut.
Terealisasi
Delegated authority to the Board of Directors with approval from the Board of Commissioners to:1. Appoint one of public accountant firm in Indonesia, which is registered at Financial Service
Authority and affiliated with one of the Big Four of international public accountant firm to audit the Company’s financial statements for fiscal year 2017;
2. To stipulate total honorarium and other requirements in relation with the public accountant firm appointment.
Had been realized
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 229
deWan KOmisarisBoard of Commissioners
Dewan Komisaris Perseroan merupakan salah
satu organ dalam tata kelola Perseroan yang
menjalankan fungsi pengawasan terhadap
kegiatan pengelolaan Perseroan, untuk
memastikan sesuai dengan tujuan usaha
yang ditetapkan. Dewan Komisaris wajib
melaksanakan pengawasan dan memberikan
saran terkait pelaksanaan tugas dan tanggung
jawab Direksi. Dalam memenuhi tugas dan
tanggung jawab tersebut, Dewan Komisaris
wajib bertindak secara independen.
Dalam menjalankan fungsinya, Dewan
Komisaris Perseroan dibantu oleh beberapa
komite antara lain Komite Audit dan Komite
Pemantau Risiko.
Piagam deWan KOmisaris (BOard manUal)Pedoman dan Tata Tertib Kerja Dewan
Komisaris Perseroan diatur dalam Pedoman
Kepengurusan Perusahaan Perseroan tanggal
9 Februari 2015, mencakup antara lain:
Persyaratan termasuk Etika Kerja Dewan
Komisaris dan Larangan serta Transparansi,
Proses/Tata Cara Penunjukan dan
Pengangkatan anggota Dewan Komisaris,
Proses/Tata Cara Penggantian Dewan
Komisaris, Proses/Tata Cara Pemberhentian
Dewan Komisaris, Pengangkatan Dewan
Komisaris dan Pengakhiran Masa Jabatan
Dewan Komisaris.
Board of Commissioners is one of main
structure of GCG governance who performed
supervisory function towards managerial
activity of the Company to ensure it suitable
with the business target. The Board of
Commissioners shall perform the supervision
and provide advice related to the duty
and responsibility implementation of the
Board of Directors. In fulfilling the duty and
responsibility, the Board of Commissioners
should also act independently.
In carrying out its function, the Board of
Commissioners is assisted by Committees
such as Audit Committee and Risk Monitoring
Committee.
BOard Of COmmissiOners manUalThe Board of Commissioners Working
Manual and Guideline is regulated in the
Company Management Guideline dated
February 9, 2015, including among others:
Requirements and Work Ethics for the
Board of Commissioners and Prohibition
and Transparency, Board of Commissioners
members Selection and Appointment
Process/Procedure, Board of Commissioners
Succession Process/Procedure, Board of
Commissioners Dismissal Process/Procedure,
Board of Commissioners Appointment and
End of Board of Commissioners Terms.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance230
Pedoman tersebut disusun berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang
berlaku bagi Perseroan sebagai perusahaan
pembiayaan emiten.
TUgas dan TanggUng jaWaB deWan KOmisaris
Dalam menjalankan fungsi pengawasan,
Dewan Komisaris secara kolektif bertugas dan
bertanggung jawab kepada pemegang saham
dalam mengawasi pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab Direksi, serta memberikan
nasihat kepada Direksi sehubungan dengan
kebijakan yang akan diambil dalam kegiatan
pengelolaan Perseroan. Dewan Komisaris
senantiasa menjalankan fungsi pengawasannya
semata-mata demi menjamin kepentingan
Perseroan dengan mengedepankan prinsip
itikad baik, kehati-hatian dan tanggung jawab
sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan,
peraturan perundang-undangan yang berlaku
dan pedoman tata kelola perusahaan yang
baik. Adapun tugas, tanggung jawab dan
wewenang Dewan Komisaris Perseroan,
antara lain:
1. Melakukan pengawasan atas risiko
Perseroan.
2. Melaksanakan pengawasan atas pelaksanaan
pedoman tata kelola perusahaan yang baik
dalam kegiatan usaha Perseroan.
3. Memberikan tanggapan, rekomendasi
dan juga persetujuan jika diperlukan,
atas usulan dan rencana pengembangan
strategi Perseroan yang diajukan Direksi.
The Manual is prepared based on the
prevailing law for the Company as financing
company issuer.
BOard Of COmmissiOners dUTY and resPOnsiBiliTYIn performing its supervision function, the
Board of Commissioners is collectively
responsible to the shareholders in
supervising the implementation of duties
and responsibilities of the Board of Directors
and giving advice to the Board of Directors
related to management policy that will be
made by the Board of Directors in managing
the Company. The Board of Commissioners
always performed its monitoring function
solely to ensure the Company’s interests
to prioritize the principles of good ethics,
prudence and responsibility based on
Articles of Association, applicable rules and
regulations and principles of Good Corporate
Governance. The duties, responsibilities and
authorities of the Board of Commissioners are
among others:
1. Perform Supervision on the Company’s
risks.
2. Perform Supervision over the
implementation of GCG principles in the
business activities of the Company.
3. Provide feedback, recommendations and
approval to the development planning
and suggestion of the Company that is
proposed by the Board of Directors.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 231
sUsUnan dan KOmPOsisi deWan KOmisaris
Perseroan mengalami perubahan susunan dan
komposisi Dewan Komisaris mengacu pada
Keputusan Pemegang Saham tanggal 25
Mei 2018 sehubungan adanya pengunduran
diri dari Bapak H. Muhammad Husni selaku
Komisaris Independen dan Bapak Iwan
Nataliputra selaku Komisaris Perseroan.
Adapun komposisi Dewan Komisaris
Perseroan telah memenuhi semua ketentuan
yang berlaku, di mana sebelum tanggal 25
Mei 2018, jumlah Dewan Komisaris lebih dari
3 (tiga) orang yaitu 6 (enam) orang, seluruh
anggota Dewan Komisaris berdomisili di
Indonesia dan 2 (dua) orang merupakan
Komisaris Independen, dan setelah
pengunduran diri Komisaris Independen dan
Komisaris Perseroan pada tanggal 25 Mei
2018, jumlah Dewan Komisaris Perseroan
tetap memenuhi jumlah yang disyaratkan
yaitu 3 (tiga) orang, seluruh anggota Dewan
Komisaris berdomisili di Indonesia dan 1 (satu)
orang merupakan Komisaris Independen, hal
ini telah memenuhi ketentuan OJK untuk
memiliki Komisaris Independen sebanyak
30% dari seluruh anggota Dewan Komisaris,
serta dipimpin oleh Presiden Komisaris.
Penggantian dan/atau pengangkatan anggota
Dewan Komisaris telah memperhatikan Fungsi
Nominasi dan Remunerasi serta memperoleh
persetujuan dari RUPS dan OJK. Seluruh
anggota Dewan Komisaris Perseroan telah
lulus Fit and Proper Test (FPT).
BOard Of COmmissiOners memBersHiP and COmPOsiTiOnThe Company experienced a change in Board
of Commissioners composition according to
Shareholders Resolutions on May 25, 2018 in
the event of resignation from Mr. H. Muhammad
Husni as Independent Commissioner and Mr.
Iwan Nataliputra as Commissioner. The Board
of Commissioners composition has fulfilled
every prevailing regulation, where before
May 24, 2018, the Board of Commissioners
members comprised of more than 3 (three)
members, which was 6 (six) members, and
all of the Board of Commissioners members
live in Indonesia and 2 (two) are Independent
Commissioners, and after the resignation of
the Company’s Independent Commissioner
and Commissioner on May 25, 2018, number
of the Board of Commissioners still complies
with the required number of 3 (three) members,
all of the Board of Commissioners members
live in Indonesia and 1 (one) is Independent
Commissioner, this also has complied with
OJK regulation that requires 30% Independent
Commissioner of total Board of Commissioners
members and chaired by the President
Commissioner.
The Board of Commissioners members
succession and/or appointment had considered
Nomination and Remuneration Function as
well as obtained approval from GMS and OJK.
All of the Board of Commissioners members
have passed Fit and Proper Test (FPT).
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance232
Komposisi dewan Komisaris dan masa jabatan
Dewan Komisaris Perseroan saat ini ditetapkan
dalam RUPS tanggal 23 April 2018 sebagaimana
diperbaharui oleh Keputusan Pemegang
Saham tanggal 25 Mei 2018 dan disesuaikan
dengan Anggaran Dasar Perseroan. Hal
tersebut dimaksudkan agar tercipta sebuah
akivitas pengawasan yang efektif terutama
dalam hal pengambilan keputusan yang cepat
dan tepat serta independen. Adapun jumlah
dan komposisi Dewan Komisaris Perseroan per
31 Desember 2018 terdiri dari 3 (tiga) orang
anggota dengan komposisi Dewan Komisaris
sebagai berikut:
NoNamaName
JabatanPosition
Dasar PengangkatanAppointment Decree
1 Suparno DjasminPresiden Komisaris
President CommissionerAkta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
2 Djony Bunarto TjondroKomisaris
CommissionerAkta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
3 Buyung SyamsudinKomisaris Independen
Independent CommissionerAkta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
Dewan Komisaris merupakan majelis
dan setiap anggota Dewan Komisaris
tidak dapat bertindak sendiri-sendiri
melainkan berdasarkan keputusan Dewan
Komisaris. Presiden Komisaris bertugas
mengoordinasikan berbagai kegiatan Dewan
Komisaris.
BOard Of COmmissiOners COmPOsiTiOn and Terms Of OffiCeThe Board of Commissionres is currently
stipulated in GMS on April 23, 2018 as
revised under the Shareholders Resolutions
dated May 25, 2018 and adjusted with the
Company’s Articles of Association. This aims
to create an effective monitoring activity
in fast and accurate as well as independent
decision-making. As of December 31, 2018,
number and composition of the Board of
Commissioners consisted of 3 (three) members
with Board of Commissioners composition, as
follows:
Board of Commissioners is a board and
every Board of Commissioners member
can not act individually but under the
Board of Commissioners decree. The
President Commissioners is in charge to
coordinate various activities of the Board of
Commissioners.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 233
PrOgram PengemBangan KOmPeTensi deWan KOmisarisSelama tahun 2018, seluruh anggota Dewan
Komisaris berpartisipasi dalam kegiatan
pengembangan kompetensi berupa seminar
dengan topik yang relevan terhadap
bisnis Perseroan. Program pengembangan
kompetensi Dewan Komisaris selama tahun
2018, sebagai berikut:
NamaName
JabatanPosition
Jenis Pelatihan/Seminar/LokakaryaType of Trainng/Seminar/Workshop
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Suparno Djasmin
Presiden KomisarisPresident
Commissioner
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun
Politik” National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan
Indonesia (APPI)Indonesia Financing
Company Association (APPI)
7 Maret 2018March 7, 2018
Djony Bunarto Tjondro
KomisarisKomisaris
Seminar Nasional “Peluang & Tantangan Tahun 2019”
National Seminar “Challenges & Opportunities in2 019”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan
Indonesia (APPI)Indonesia Financing
Company Association (APPI)
15 November 2018November 15,
2018
Buyung Syamsudin
KomisarisKomisaris
Seminar Nasional “Perusahaan Pembiayaan di Mata Perbankan”
National Seminar “Financing Company in Banking Perspective”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan
Indonesia (APPI)Indonesia Financing
Company Association (APPI)
8 Mei 2018May 8, 2018
raPaT deWan KOmisaris
Perseroan memiliki kebijakan untuk
mengadakan Rapat Dewan Komisaris
sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam setiap 2
(dua) bulan. Mengacu pada kebijakan tersebut,
sepanjang tahun 2018, Dewan Komisaris telah
menyelenggarakan 6 (enam) kali Rapat Dewan
Komisaris termasuk rapat bersama dengan
BOard Of COmmissiOners COmPeTenCY deVelOPmenT PrOgramThroughout 2018, all of the Board of
Commissioners members participated in
competency development activities such as
seminars with relevant topics to the Company’s
business. The Board of Commissioners
competency development programs in 2018
are as follows:
BOard Of COmmissiOners meeTingThe Company has a policy to hold meeting
of the Board of Commissioners at least once
every 2 (two) months. According to these
policies, the Board of Commissioners has held
6 (six) meetings throughout 2018, including
joint meeting with the Board of Directors to
discuss the performance of the Company. The
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance234
Direksi yang membahas antara lain agenda
mengenai kinerja Perseroan. Dewan Komisaris
juga dapat mengambil keputusan yang sah
tanpa mengadakan Rapat Dewan Komisaris,
dengan ketentuan semua anggota Dewan
Komisaris telah diberitahu secara tertulis
mengenai usulan yang dimintakan keputusan
dan semua anggota Dewan Komisaris
memberikan persetujuan secara tertulis
terhadap usul tersebut serta menandatangani
keputusan tersebut secara sirkuler.
Rapat Dewan Komisaris dipimpin oleh Presiden
Komisaris Perseroan dan bila berhalangan hadir
dapat dilakukan oleh salah seorang Komisaris
yang dipilih oleh para anggota Dewan
Komisaris lainnya. Sepanjang 2018, Dewan
Komisaris telah menyelenggarakan 6 (enam)
kali rapat internal dengan tingkat kehadiran
anggota Dewan Komisaris sebagaimana tersaji
pada tabel berikut ini:
NamaName
PosisiPosition
Jumlah RapatTotal Meetings
Jumlah Kehadiran Total Attendance
Tingkat Kehadiran* Attendance Level*
Suparno DjasminPresiden Komisaris
President Commissioner6 6 100%
Djony Bunarto Tjondro
KomisarisCommissioner
6 3 100%
Buyung SyamsudinKomisaris Independen
Independent Commissioner6 6 100%
*Dewan Komisaris yang tidak hadir dalam Rapat memberikan kuasa kepada anggota Dewan Komisaris yang lain
Catatan: Bapak Iwan Nataliputra selaku
Komisaris Perseroan dan Bapak H. Mohammad
Husni selaku Komisaris Independen Perseroan
telah efektif mengundurkan diri pertanggal 25
Mei 2018.
Board of Commissioners is also able to make
legitimate decision without any meeting by
providing written notification from all members
of the Board of Commissioners regarding
the proposal and approved decision with
circular written approval and signature from
all members of the Board of Commissioners.
Board of Commissioners Meeting is chaired
by President Commissioner and if failed to
attend may by conducted by a Commissioner
appointed from other Board of Commissioners
members. Throughout 2018, the Board of
Commissioners held 6 (six) internal meetings
with attendance level of the Board of
Commissioners members is presented in
table below:
*Board of Commissioners who did not attend in the Meeting may delegate authority to other Board of Commissioners members.
Notes: Mr. Iwan Nataliputra as Commissioner
and Mr. H. Mohammad Husni as Independent
Commissioner has effectively resigned on
May 25, 2018.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 235
Agenda Internal Rapat Dewan KomisarisBoard of Commissioners Internal Meeting Agenda
NoTanggal
DateAgenda
PesertaParticipants
17 Februari 2018February 7, 2018
1 Laporan Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko Perseroan
2 Laporan Pelaksanaan Tata Kelola Perseroan
3 Laporan Kinerja Perseroan Periode Desember 2017
4 Agenda Lain-lain5 Update Pelaksanaan Kebijakan Komite
Nominasi dan Remunerasi Perseroan
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat)2 Iwan Nataliputra3 Buyung Syamsudin4 H. Mohammad Husni5 Thomas Secokusumo6 Lindawati Gani7 Ronggur Cahyadi P Saragih
Dikuasakan:1 Djony Bunarto Tjondro
1. Report from Audit Committee and Risk Monitoring Committee
2. Corporate Governance Implementation Report
3. Performance report as of December 2017
4. Other agenda5. Update on Nomination and
Remuneration Committee Policy Implementation
1 Suparno Djasmin (Meeting Chairman)
2 Iwan Nataliputra3 Buyung Syamsudin4 H. Mohammad Husni5 Thomas Secokusumo6 Lindawati Gani7 Ronggur Cahyadi P Saragih
Represented:1 Djony Bunarto Tjondro
29 April 2018April 9, 2018
1 Laporan Kinerja Perseroan Periode Februari 2018
2 Update Agenda Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan Tahun 2018
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat)2 Iwan Nataliputra3 Rosalia Abadi4 Buyung Syamsudin5 H. Mohammad Husni
Dikuasakan:1 Djony Bunarto Tjondro
1 Company Performance Report for February 2018 Period
2 Update of the Agenda of the Company's Annual General Meeting of Shareholders in 2018
1 Suparno Djasmin (Meeting Chairman)
2 Iwan Nataliputra3 Rosalia Abadi4 Buyung Syamsudin5 H. Mohammad Husni
Represented:1 Djony Bunarto Tjondro
330 Mei 2018May 30, 2018
Laporan Kinerja Perseroan Periode April 2018
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat)2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin
Performance report as of April 2018 period 1 Suparno Djasmin (Meeting Chairman)
2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance236
Agenda Internal Rapat Dewan KomisarisBoard of Commissioners Internal Meeting Agenda
NoTanggal
DateAgenda
PesertaParticipants
413 Agustus 2018August 13, 2018
1 Laporan Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko Perseroan
2 Laporan Kinerja Perseroan Periode Juni 2018
3 Update pelaksanaan kebijakan Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat)2 Buyung Syamsudin
Dikuasakan:1 Djony Bunarto Tjondro
1. Report from Audit Committee and Risk Monitoring Committee
2. Performance report as of June 20183. Update on Nomination and
Remuneration Committee Policy Implementation
1 Suparno Djasmin (Meeting Chairman)
2 Buyung Syamsudin
Represented:1 Djony Bunarto Tjondro
517 Oktober 2018October 17, 2018
Laporan Kinerja Perseroan Periode Agustus 2018
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat)2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin
Performance Report as of August 2018 1 Suparno Djasmin (Meeting Chairman)
2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin
6 28 November 2018
1 Laporan Komite Audit dan Komite Pemantau Risiko Perseroan
2 Laporan Pelaksanaan Tata Kelola Perseroan
3 Laporan Kinerja Perseroan Periode Oktober 2018
4 Update pelaksanaan kebijakan Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat)2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin
1. Report from Audit Committee and Risk Monitoring Committee
2. Corporate Governance Implementation Report
3. Performance report as of October 20184. Update on Nomination and
Remuneration Committee Policy Implementation
1 Suparno Djasmin (Meeting Chairman)
2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin
raPaT gaBUngan deWan KOmisaris dan direKsi
Dewan Komisaris juga menyelenggarakan
rapat gabungan antara Dewan Komisaris dan
Direksi sebanyak 6 (enam) kali pada tahun
2018 dengan rincian tingkat kehadiran dapat
dilihat pada tabel di bawah ini:
BOard Of COmmissiOners and BOard Of direCTOrs jOinT meeTingThe Board of Commissioners also held Board
of Commissioners and Board of Directors joint
meetings in 6 (six) meetings throughout 2018
with detail attendance level is explained in
table below:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 237
NamaName
PosisiPosition
Jumlah RapatTotal Meetings
Jumlah Kehadiran Total Attendance
Tingkat Kehadiran* Attendance Level*
Suparno DjasminPresiden Komisaris
President Commissioner6 6 100%
Djony Bunarto TjondroKomisaris
Commissioner6 3 100%
Buyung SyamsudinKomisaris Independen
Independent Commissioner6 6 100%
Iwan NataliputraKomisaris
Commissioner2 2 100%
H. Mohammad HusniKomisaris Independen
Independent Commissioner2 2 100%
SiswadiPresiden DirekturPresident Director
6 5 100%
Hendry Christian W.DirekturDirector
4 3 100%
Handoko LiemDirekturDirector
6 5 100%
Ezar KumendongDirekturDirector
4 4 100%
Tan Chian HokDirekturDirector
4 4 100%
Jodjana J.Presiden DirekturPresident Director
2 2 100%
Samuel ManassehDirekturDirector
2 2 100%
Wie MiaDirekturDirector
2 2 100%
*Direksi dan Dewan Komisaris yang tidak hadir dalam Rapat memberikan kuasa kepada anggota Dewan Komisaris yang lain
Catatan:- Bapak Hendry Christian W., Bapak Tan Chian Hok dan
Bapak Ezar Kumendong diangkat sebagai anggota Direksi Perseroan pada RUPST 2018 tanggal 23 April 2018.
- Bapak Iwan Nataliputra selaku Komisaris Perseroan dan Bapak H. Mohammad Husni selaku Komisaris Independen Perseroan telah efektif mengundurkan diri pertanggal 25 Mei 2018.
- Bapak Jodjana J. selaku Presiden Direktur serta Bapak Samuel Manasseh dan Bapak Wie Mia selaku Direktur Perseroan telah habis masa jabatannya pada RUPST 2018 tanggal 23 April 2018
*Board of Directors and Board of Commissioners who did not attend in the Meeting may delegate authority to other Board of Commissioners members.
Notes:- Mr. Hendry Christian W., Mr. Tan Chian Hok and Mr.
Ezar Kumendong are appointed as Board of Directors members in AGMS 2018 on April 23, 2018.
- Mr. Iwan Nataliputra as Commissioner and Mr. H. Mohammad Husni as Independent Commissioner has effectively resigned on May 25, 2018.
- Mr. Jodjana J. as President Director and Mr. Samuel Manasseh and Mr. Wie Mia as Directors had their terms ended in AGMS 2018 on April 23, 2018.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance238
Agenda Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings Agenda
NoTanggal
DateAgenda
PesertaParticipants
1 7 Februari 2018 February 7, 2018
1 Laporan Kinerja Perseroan Periode Desember 2017
2 Agenda Lain-lain1 Performance Report as of December
2017 Period 2 Other Agenda
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat/ Meeting Chairman)
2 Iwan Nataliputra3 Buyung Syamsudin4 H. Mohammad Husni5 Jodjana J.6 Samuel Manasseh7 Wie Mia8 Siswadi9 Handoko Liem10 Thomas Secokusumo11 Lindawati Gani12 Ronggur Cahyadi P Saragih
Dikuasakan/ Represented:1 Djony Bunarto Tjondro
2 9 April 2018 1 Laporan Kinerja Perseroan Periode Februari 2018
2 Update Agenda Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan Tahun 2018
1 Performance Report as of February 2018 Period
2 Update on Annual General Meetings of Shareholders 2018 Agenda
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat/ Meeting Chairman)
2 Iwan Nataliputra3 Rosalia Abadi4 Buyung Syamsudin5 H. Mohammad Husni6 Jodjana J.7 Samuel Manasseh8 Wie Mia9 Siswadi10 Handoko Liem
Dikuasakan/ Represented:1 Djony Bunarto Tjondro
3 30 Mei 2018May 30, 2018
Laporan Kinerja Perseroan Periode April 2018Performance Report as of April 2018 Period
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat/ Meeting Chairman)
2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin4 Siswadi5 Hendry Christian W.6 Handoko Liem7 Ezar Kumendong8 Tan Chian Hok
4 13 Agustus 2018August 13, 2018
Laporan Kinerja Perseroan Periode Juni 2018Performance Report as of June 2018 Period
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat/ Meeting Chairman)
2 Buyung Syamsudin3 Siswadi4 Hendry Christian W.5 Handoko Liem6 Ezar Kumendong7 Tan Chian Hok8 Matilda Esther Rotinsulu9 R. Bagus Dwiantho
Dikuasakan/ Represented:1 Djony Bunarto Tjondro
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 239
Agenda Rapat Gabungan Dewan Komisaris dan DireksiBoard of Commissioners and Board of Directors Joint Meetings Agenda
NoTanggal
DateAgenda
PesertaParticipants
5 17 Oktober 2018 October 17, 2018
Laporan Kinerja Perseroan Periode Agustus 2018Performance Report as of August 2018 Period
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat/ Meeting Chairman)
2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin4 Ezar Kumendong5 Tan Chian Hok6 Matilda Esther Rotinsulu
Dikuasakan/ Represented:1 Siswadi2 Hendry Christian W.3 Handoko Liem
6 28 November 2018November 28, 2018
Laporan Kinerja Perseroan Periode Oktober 2018Performance Report as of October 2018 Period
1 Suparno Djasmin (Ketua Rapat/ Meeting Chairman)
2 Djony Bunarto Tjondro3 Buyung Syamsudin4 Siswadi5 Hendry Christian W.6 Handoko Liem7 Ezar Kumendong8 Tan Chian Hok9 Ronggur Cahyadi P Saragih
Keterangan:
Direksi dan atau Dewan Komisaris yang tidak
hadir dalam Rapat memberikan kuasa kepada
anggota Direksi dan atau Dewan Komisaris
yang lain.
KOmisaris indePenden
Komisaris Independen adalah anggota
Komisaris yang berasal dari luar Perseroan,
tidak mempunyai saham baik langsung
maupun tidak langsung pada Perseroan,
tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan
Perseroan, Komisaris, Direksi atau pemegang
saham pengendali Perseroan dan tidak memiliki
hubungan usaha baik langsung maupun tidak
langsung yang berkaitan dengan kegiatan
Remarks:
Board of Directors and Board of Commissioners
who did not attend the Meeting may delegate
authority to other Board of Directors or Board
of Commissioners members.
indePendenT COmmissiOnerIndependent Commissioner is a member of
the Board of Commissioners from outside of
the Company, not having any shares ownership
both direct or indirect to the Company, not
affiliated with the Company, the Board of
Commissioners, the Board of Directors or
first shareholders of the Company, and not
having any business relationship, both direct
or indirect to the business activities of the
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance240
usaha Perseroan. Oleh karena itu, dalam
rangka mendorong terciptanya iklim bisnis
yang lebih objektif, Perseroan telah menunjuk
2 (dua) orang Komisaris Independen dalam
keanggotaan Dewan Komisaris yaitu Bapak
Buyung Syamsudin dan Bapak H Muhammad
Husni, adapun pada tanggal 25 Mei 2018 Bapak
H Muhammad Husni efektif mengundurkan
diri, sehingga Komisaris Independen Perseroan
berjumlah 1 (Satu) orang dari 3 (tiga) orang
anggota Dewan Komisaris yang merupakan
33% dari jumlah seluruh Dewan Komisaris.
KriTeria PenenTUan KOmisaris indePenden
Dengan berpedoman pada Peraturan OJK
No. 33/ POJK.04/2014, maka kriteria anggota
Dewan Komisaris yang juga merupakan
Komisaris Independen sebagaimana
ditetapkan oleh OJK adalah sebagai berikut:
1. Anggota Dewan Komisaris yang tidak
memiliki hubungan keuangan, hubungan
kepengurusan, hubungan kepemilikan
saham, hubungan keluarga dengan
anggota Dewan Komisaris lainnya, Direksi
dan/atau Pemegang Saham Pengendali
atau hubungan dengan Bank, yang dapat
mempengaruhi kemampuannya untuk
bertindak independen.
2. Bukan merupakan orang yang bekerja atau
mempunyai wewenang dan tanggung
jawab untuk merencanakan, memimpin,
mengendalikan, atau mengawasi kegiatan
Emiten atau Perusahaan Publik dalam
Company. Therefore, in order to enhance
a more objective business climate, the
Company has appointed two (2) Independent
Commissioners in the membership of the Board
of Commissioners, Mr. Buyung Syamsudin
and Mr. H. Muhammad Husni, however, since
May 25, 2018, Mr. H. Muhammad Husni is
effectively resigned so that the Company’s
Independent Commissioner is currently 1
(one) Commissioner of 3 (three) Board of
Commissioners members or 33% of total
Board of Commissioners members.
indePendenT COmmissiOner aPPOinTmenT CriTeriaBy referring to the POJK No. 33/POJK.04/2014,
the criteria of members for the Board of
Commissioners whom are also the Independent
Commissioners as decided by the Financial
Services Authority (OJK) are as follows:
1. Members of the Board of Commissioners
without any relationship in financial,
stewardship, share ownership, family
relationship with other members of
the Board of Commissioners, Board of
Directors and/or Controlling Shareholders
or relationship with the Bank, which affect
its capacity to be independent.
2. Not working or having the authority and
responsibility to plan, lead, control, or
supervise a Public Company’s activities
within the last six months, except
the reappointment as Independent
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 241
waktu 6 (enam) bulan terakhir, kecuali untuk
pengangkatan kembali sebagai Komisaris
Independen Emiten atau Perusahaan
Publik pada periode berikutnya.
3. Tidak mempunyai saham baik langsung
maupun tidak langsung pada Emiten atau
Perusahaan Publik tersebut.
4. Tidak mempunyai hubungan afiliasi dengan
Emiten atau Perusahaan Publik, anggota
Dewan Komisaris, anggota Direksi, atau
pemegang saham pengendali Emiten atau
Perusahaan Publik.
5. Memenuhi persyaratan Komisaris
Independen sebagaimana diatur dalam
peraturan yang berlaku.
6. Tidak mempunyai hubungan usaha baik
langsung maupun tidak langsung yang
berkaitan dengan kegiatan usaha Emiten
atau Perusahaan Publik.
indePendensi KOmisaris indePenden
Komisaris Independen wajib memenuhi
persyaratan Perseroan pada saat diangkat
dan selama menjabat, antara lain:
a. Tidak mempunyai hubungan afiliasi
dengan anggota Direksi, anggota Dewan
Komisaris, anggota Dewan Pengawas
Syariah atau pemegang saham, dalam
perusahaan yang sama;
b. Tidak pernah menjadi anggota Direksi,
anggota Dewan Komisaris, anggota DPS
atau menduduki jabatan 1 (satu) tingkat
di bawah Direksi pada perusahaan yang
Commissioner of the Company or other
public companies in the next period.
3. Not having any shares ownership both
direct and indirect to the Company or
other Public Company.
4. Not having any affiliation with the Company
or other public company, members of the
Board of Commissioners, members of the
Board of Directors or first shareholders of
the Issuer or a Public Company.
5. Fulfilled the requirements of Independent
Commissioner as stated in the valid
regulation.
6. Not having any business affiliation both
direct and indirect related to the business
activities of the Company or other Public
Company.
indePendenCY Of indePendenT COmmissiOnerThe Independent Commissioner shall fulfill the
requirements of the Company when appointed
and during his terms of office, such as:
a. Not having any affiliation with members
of the Board of Directors, Board of
Commissioners, members of the Sharia
Supervisory Board or the shareholders
within the same company;
b. Not serving as member of the Board
of Directors, Board of Commissioners,
members of Sharia Supervisory Board
or held a position of one level below the
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance242
sama atau perusahaan lain yang memiliki
hubungan afiliasi dengan perusahaan
tersebut dalam kurun waktu 2 (dua) tahun
terakhir;
c. Memahami peraturan perundang-
undangan di bidang pembiayaan dan
peraturan perundang- undangan lain yang
relevan;
d. Memiliki pengetahuan yang baik
mengenai kondisi keuangan perusahaan
tempat Komisaris Independen dimaksud
menjabat;
e. Memiliki kewarganegaraan Indonesia; dan
f. Berdomisili di Indonesia.
laPOran PelaKsanaan TUgas PengaWasan deWan KOmisaris TaHUn 2018Sepanjang tahun 2018, Dewan Komisaris
telah melakukan serangkaian kegiatan dalam
rangka menjalankan fungsi pengawasan
atas kebijakan pengurusan dan jalannya
Perseroan yang dilakukan oleh Direksi dengan
memberikan nasihat kepada Direksi.
Dalam pelaksanaannya, Dewan Komisaris
menjunjung tinggi kepentingan Perseroan
dengan itikad baik, kehati- hatian dan
tanggung jawab sesuai dengan Anggaran
Dasar Perseroan, peraturan perundang-
undangan yang berlaku dan prinsip-prinsip
tata kelola perusahaan yang baik. Pelaksanaan
tugas pengawasan Dewan Komisaris pada
tahun 2018, antara lain:
Board of Directors in the same company or
any other company that affiliated with the
company within two years;
c. Having good understanding on the
legislation in the field of financing and
other relevant law and regulations;
d. Having good knowledge on the financial
condition of the Company on the place of
Independent Commissioner served;
e. Indonesian citizen; and
f. Lives in Indonesia.
BOard Of COmmissiOners sUPerVisOrY dUTY imPlemenTaTiOn rePOrT in 2018Throughout 2018, the Board of Commissioners
has carried out several activities to perform
supervisory function over the managerial policy
and the Company’s operations conducted by
the Board of Directors by providing advise to
the Board of Directors.
In its implementation, the Board of
Commissioners upholds the Company’s
interests with good will, prudence and
responsibility according to the Company’s
Articles of Association, prevailing law and
good corporate governance principles. The
Board of Commissioners supervisory duty
implementation in 2018 are among others:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 243
1. Melakukan pengawasan atas risiko usaha
Perseroan;
2. Melaksanakan prinsip-prinsip tata kelola
perusahaan yang baik dalam kegiatan
usaha Perseroan;
3. Memberikan tanggapan, rekomendasi
dan juga persetujuan jika diperlukan,
atas usulan dan rencana pengembangan
strategi Perseroan yang diajukan Direksi.
Dalam menjalankan tugasnya, Dewan
Komisaris dibantu oleh Komite Audit, dan
Komite Pemantau Risiko.
rekomendasi dan Keputusan dewan Komisaris 2018
Di tahun 2018, Dewan Komisaris telah
mengambil 20 ( dua puluh ) keputusan tanpa
mengadakan rapat, di antaranya:
NoTanggal
DateSurat Keputusan
Decree
1 28 Februari 2018February 28, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Penerbitan Obligasi Perseroan (PUB IV Tahap 1)Board of Commissioners Decree related to Bonds Issuance (PUB IV Phase 1)
2 28 Februari 2018February 28, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
3 28 Februari 2018February 28, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
4 12 Maret 2018March 12, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
5 12 Maret 2018March 12, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
6 12 Maret 2018March 12, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
7 25 Mei 2018May 25, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Pemusnahan SahamBoard of Commissioners Decree related to Shares Disposal
1. Performed monitoring on the Company’s
business risk;
2. Implemented good corporate governance
principles in the Company’s business
activity;
3. Provided opinion, recommendation and
approval if necessary, on the Company’s
strategy development recommendation
and plan proposed by the Board of
Directors.
In carrying out those duties, the Board
of Commissioners is assisted by Audit
Committee and Risk Monitoring Committee.
Board of Commissioners recommendation and decree 2018
In 2018, Board of Commissioners has taken
20 (twenty) circular resolutions, as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance244
NoTanggal
DateSurat Keputusan
Decree
8 22 Juni 2018June 22, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
9 22 Juni 2018June 22, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
10 28 Juni 2018June 28, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
11 06 Juli 2018July 06, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Pengangkatan Komite Audit Perseroan Board of Commissioners Decree related to Appointment of Audit Committee
12 06 Juli 2018July 06, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Pengangkatan Komite Pemantau Risiko PerseroanBoard of Commissioners Decree related to Appointment of Risk Monitoring Committee
13 23 November 2018November 23, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
14 30 November 2018November 30, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Rencana Kerja dan Anggaran Tahunan Perseroan Tahun 2019Board of Commissioners related to Work and Budget Plan 2019
15 03 Desember 2018December 03, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Kebijakan Internal Sehubungan Dengan Perlakuan Khusus Debitur di Prov. Sulawesi TengahBoard of Commissioners Decree related to Internal Policy concerning Special Treatment for Debtor in Central Sulawesi Province
16 07 Desember 2018December 07, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
17 07 Desember 2018December 07, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
18 07 Desember 2018December 07, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
19 07 Desember 2018December 07, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Funding / Fasilitas KreditBoard of Commissioners Decree related to Funding/Credit Facility
20 07 Desember 2018December 07, 2018
Surat Keputusan Dewan Komisaris Terkait Penerbitan Obligasi Perseroan (PUB IV Tahap 1)Board of Commissioners Decree related to Bonds Issuance (PUB IV Phase 1)
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 245
Penilaian aTas Kinerja KOmiTe PenUnjang deWan KOmisaris
Perseroan melakukan evaluasi kinerja anggota
komite baik secara individual maupun secara
kolektif, setiap 1 (satu) tahun secara self-
assessment dengan menggunakan metode
evaluasi dalam suatu sistem yang ditetapkan
dalam Keputusan Dewan Komisaris dan
menjadi bahan penilaian perpanjangan masa
kerja anggota komite untuk tahun berikutnya.
Indikator penilaian kinerja komite terdiri atas
indikator umum dan indikator khusus. Indikator
umum di antaranya meliputi kehadiran
dalam rapat, kemampuan bekerjasama dan
berkomunikasi secara aktif sesama anggota
komite, integritas, kemampuan memahami
visi misi dan rencana strategis Perseroan.
Indikator khusus meliputi kualitas atas saran/
rekomendasi yang diberikan terkait program
kerja masing-masing komite.
assessmenT On PerfOrmanCe Of COmmiTTees Under THe BOard Of COmmissiOnersThe Company evaluates performance of
the Committee members both individually
and collectively, every 1 (one) year through
self-assessment by using evaluation method
in a system that is stipulated in Board of
Commissioners Decree and becomes basis
of consideration for the reappointment
of the Committee members for next year.
Performance assessment indicators for
the committees comprise of general and
specific indicators. General indicators include
attendance in the meeting, active cooperation
and communication skills among the
committee members, capability to understand
vision, mission and strategic plan of the
Company. Specific indicators include quality
of the suggestion/recommendation related to
working program of each committee.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance246
direKsiBoard of Directors
Direksi merupakan organ utama dalam
pelaksanaan GCG, yang bertanggung jawab
atas jalannya pengelolaan Perseroan, bertindak
untuk dan atas nama mewakili kepentingan
Perseroan dalam perkara di dalam maupun di luar
pengadilan. Direksi Perseroan bertugas sesuai
bidang kerja masing-masing, demi mencapai
efektivitas pengelolaan dan pencapaian hasil
yang maksimal. Dalam pelaksanaan tugasnya,
Direksi Perseroan senantiasa menjunjung
tinggi sikap profesional, objektif, berpikiran
strategis dan mengedepankan kepentingan
Perseroan, untuk meningkatkan nilai tambah
bagi Pemangku Kepentingan dan memastikan
keberlanjutan usaha.
Piagam direKsi (BOard manUal)Pedoman dan Tata Tertib Kerja Direksi Perseroan
diatur dalam Pedoman Kepengurusan
Perusahaan Perseroan tanggal 9 Februari
2015, mencakup antara lain: Persyaratan
termasuk Etika Kerja Direksi dan Larangan serta
Transparansi, Proses/Tata Cara Penunjukan dan
Pengangkatan anggota Direksi, Proses/Tata
Cara Penggantian Direksi, Proses/Tata Cara
Pemberhentian Direksi, Pengangkatan Direksi
dan Pengakhiran Masa Jabatan Direksi.
Pedoman tersebut disusun berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang
berlaku bagi Perseroan sebagai perusahaan
pembiayaan dan emiten (termasuk Undang-
Undang Perseroan Terbatas, Peraturan
Menteri Keuangan, Peraturan Otoritas Jasa
Keuangan) dan Anggaran Dasar Perseroan.
Board of Directors is the main organ of GCG
implementation with responsibility upon the
managerial of the Company and on behalf
of the Company inside and outside of the
Court. The Company’s Board of Directors is
responsible based on their job description
to achieve effectiveness of the management
and optimal result. In the implementation
of their responsibility, the Company’s
Board of Directors is always committed to
professionalism, objectiveness, strategic
thinking and emphasized on the interest of
the Company to increase additional values
for the Stakeholders and ensure the business
going.
BOard Of direCTOrs manUalBoard of Directors Working Manual and
Guideline is regulated in Management
Guideline of the Company on February 9, 2015
which covers Requirements including Work
Ethics of the Board of Directors and Prohibition
and Transparency, Selection and Appointment
Process/Procedure of members of the Board of
Directors, Dismissal Process/Procedure of the
Board of Directors, Appointment and End of
Functional Period of the Board of Directors.
The Manual is arranged according to prevailing
laws and regulations of the Company as a
financing company and issuer (including Act
of Limited Liability Company, Regulation of the
Ministry of Finance, Regulation of the Financial
Services Authority) and Articles of Association
of the Company.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 247
KriTeria, KeTenTUan dan PemiliHan direKsi
Selain mengacu pada ketentuan yang
tertuang dalam Anggaran Dasar dan
Pedoman Kepengurusan Perseroan, kriteria
dan prosedur pemilihan serta pengangkatan
Direksi Perseroan juga berpedoman pada
ketentuan lain peraturan perundang-
undangan yang berlaku bagi Perseroan
sebagai perusahaan pembiayaan dan emiten
(termasuk Undang-Undang Perseroan
Terbatas, Peraturan Menteri Keuangan,
Peraturan Otoritas Jasa Keuangan).
Persyaratan untuk menjadi anggota Direksi,
antara lain:
1. Calon anggota Direksi wajib
berkewarganegaraan Indonesia apabila
seluruh pemegang saham Perseroan
merupakan warga negara Indonesia dan/
atau badan hukum Indonesia yang dimiliki
secara langsung maupun tidak langsung
oleh Warga Negara Indonesia;
2. Perseroan wajib memiliki paling sedikit 50%
(lima puluh persen) anggota Direksi yang
merupakan Warga Negara Indonesia apabila
di dalamnya terdapat kepemilikan asing baik
secara langsung maupun tidak langsung;
3. Calon anggota Direksi wajib berdomisili di
wilayah negara Republik Indonesia;
4. Calon anggota Direksi yang
berkewarganegaraan asing wajib untuk
memiliki:
i. Surat izin menetap dari instansi
berwenang; dan
BOard Of direCTOrs CriTeria, reQUiremenTs and aPPOnTmenTIn addition to the provision in the Articles
of Association and Charter of the Board of
Directors, criteria and procedures for the
selection and appointment of the Board of
Directors are also guided by the provision
of other valid legislation to the Company
as financing company and listed company
(including the Act of Limited Liability
Company, Regulation of the Minister of
Finance, Regulation of the Financial Services
Authority).
The requirements to be a member of the
Board of Directors are as follows:
1. Candidates of the Board of Directors should
be a citizen of Indonesia if all shareholders
of the Company is a citizen of Indonesia
and/or Indonesian legal entity both direct
and indirect by a citizen of Indonesia;
2. The Company is required to have at least
50% (fifty percent) of members of the
Board of Directors is a citizen of Indonesia,
if there is ownership of foreign nationality,
both direct and indirect;
3. Candidates of the Board of Directors must
be based in the Republic of Indonesia;
4. Candidates of the Board of Directors with
foreign nationality should possess:
i. Letter residence permit from the
authorized agency; and
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance248
ii. Surat izin bekerja dari instansi
berwenang.
5. Memiliki komitmen untuk mematuhi
peraturan perundang-undangan dan
cakap dalam melakukan perbuatan hukum,
serta dalam waktu 5 (lima) tahun sebelum
pengangkatan dan selama menjabat:
a. Tidak pernah dinyatakan pailit;
b. Tidak pernah menjadi anggota Direksi
dan/atau anggota Dewan Komisaris
yang dinyatakan bersalah dengan
menyebabkan suatu perusahaan
dinyatakan pailit;
c. Tidak pernah dihukum karena
melakukan tindak pidana yang
merugikan keuangan negara dan/atau
berkaitan dengan sektor keuangan;
d. Tidak pernah menjadi anggota Direksi
dan/atau Dewan Komisaris yang selama
menjabat:
1). Pernah tidak menyelenggarakan RUPS;
2).Pertanggungjawabannya sebagai
anggota Direksi pernah tidak
diterima oleh RUPS atau pernah tidak
memberikan pertanggungjawaban
sebagai anggota Direksi kepada
RUPS; dan
3). Pernah menyebabkan perusahaan
yang memperoleh izin, persetujuan,
atau pendaftaran dari otoritas tidak
memenuhi kewajiban menyampaikan
laporan tahunan dan/atau laporan
keuangan kepada OJK.
6. Calon anggota Direksi telah lulus FPT yang
dibuktikan dengan surat keterangan lulus
FPT yang dikeluarkan oleh OJK
ii. Work permit from the authorized
agency.
5. Committed to comply the legislation and
competent in performing legal acts and
within five years before the appointment
and during his tenure:
a. Not declared in bankruptcy;
b. Not a member of the Board of Directors
and/or members of the Board of
Commissioners whose found guilty as
cause of bankruptcy of the Company;
c. Not convicted in a criminal offense that
cause of financial loss to the country
and/or related to financial sector;
d. Not a member of the Board of Directors
and/or the Board of Commissioners
during their tenure:
1) Not failed in implementing the GMS;
2) The responsibility as a member of
the Board of Directors not declined
by the GMS or failed to address
obligation as a member of the Board
of Directors to the GMS;
3) Not cause of the company that has
been licensed, approved, or registered
from the authority to fail of fulfilling the
obligation to submit annual reports
and/or financial reports to the Financial
Services Authority (OJK).
6. Candidates of the Board of Directors has
passed Fit and Proper Test (FPT) as proven
by the certification from the Financial
Services Authority (OJK).
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 249
Selain itu, dalam penunjukan anggota
Direksi harus mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut:
a. Seorang anggota Direksi harus
memenuhi prinsip profesional dan
bertanggung jawab;
b. Seorang anggota Direksi harus memiliki
kompetensi dan kapabilitas dalam
menjalankan peran dan tanggung
jawab Perseroan;
c. Pemilihan anggota Direksi harus melalui
proses penelitian dan pengujian
secara internal, sebelum dilakukan
proses penetapan penunjukannya dan
diangkat dalam RUPS;
d. Memiliki akhlak, moral dan integritas
yang baik serta cakap dalam melakukan
perbuatan hukum; dan
e. Usulan pengangkatan calon
anggota Direksi kepada RUPS harus
memperhatikan rekomendasi dari
Dewan Komisaris atau komite yang
menjalankan fungsi nominasi.
sUsUnan dan KOmPOsisi direKsi
Seluruh anggota Direksi Perseroan telah lulus
FPT. Hingga saat ini Perseroan memiliki 5
(lima) orang anggota Direksi, di mana masing-
masing anggota Direksi (termasuk Presiden
Direktur) memiliki kedudukan yang setara
dan Presiden Direktur memiliki tugas untuk
mengoordinasikan kegiatan Direktur lain
dalam mengelola Perseroan.
In addition, the appointment of members
of the Board of Directors should consider
following conditions:
a. A member of the Board of Directors
must fulfill the principle of professional
and responsible;
b. A member of the Board of Directors
should be competent and capable to
perform roles and responsibilities of
the Company;
c. Selection of a member of the Board
of Directors should passed a process
of internal research and test before
the appointment process and officially
appointed in the GMS;
d. Having good character, morals and
integrity and proficient in legal acts;
e. Proposing appointment of a member
of the Board of Directors to the GMS
should consider the recommendations
of the Board of Directors or Committees
that perform the function of nomination.
BOard Of direCTOrs memBersHiP and COmPOsiTiOnAll of the Board of Directors have passed FPT.
Currently, the Company has 5 (five) Board
of Directors members, where every Board
of Directors member (including President
Director) has equal position and President
Director holds the duty to coordinate activities
of other Directors in managing the Company.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance250
Berdasarkan keputusan RUPST Perseroan
tanggal 23 April 2018, jumlah dan komposisi
Direksi Perseroan per 31 Desember 2018,
adalah sebagai berikut:
No.NamaName
JabatanPosition
Dasar PengangkatanAppointment Decree
1. Siswadi Presiden DirekturPresident Director
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
2. Hendry Christian W. DirekturDirector
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
3. Tan Chian Hok DirekturDirector
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
4. Ezar Kumendong DirekturDirector
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
5. Handoko Liem DirekturDirector
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
TUgas dan TanggUng jaWaB direKsiDireksi memimpin dan mengurus Perseroan
untuk kepentingan Perseroan dengan itikad
baik, kehati- hatian dan tanggung jawab sesuai
dengan Anggaran Dasar Perseroan, peraturan
perundang-undangan yang berlaku dan
prinsip GCG. Tugas Direksi dalam mencapai
maksud dan tujuan Perseroan, meliputi antara
lain:
1. Menyusun visi, misi dan nilai-nilai serta
rencana strategis Perseroan dalam bentuk
rencana korporasi (corporate plan) dan
rencana bisnis (business plan).
2. Menetapkan struktur organisasi Perseroan
lengkap dengan rincian tugas setiap divisi
dan unit usaha.
3. Mengelola sumber daya yang dimiliki
Perseroan secara efektif dan efisien.
According to AGMS Resolutions dated April
23, 2018, number and composition of the
Company’s Board of Directors as of December
31, 2018 is as follows:
BOard Of direCTOrs dUTY and resPOnsiBiliTYThe Board of Directors leads and manages
the Company for the Company’s interest
with good will, prudence and responsibility
according to the Articles of Association,
the prevailing legislation and principles
of corporate governance. The duty of the
Board of Directors in achieving purposes and
objectives of the Company are as follows:
1. Developing a vision, mission and values
and the strategic plan of the Company in
the form of corporate plan and business
plan.
2. Deciding a complete organizational
structure of the Company with details of
duty of each division and business unit.
3. Managing the resources of the Company
in effectiv and efficient.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 251
4. Membentuk sistem pengendalian internal
dan manajemen risiko.
5. Memperhatikan kepentingan yang wajar
dari pemangku kepentingan Perseroan.
PemBagian TUgas direKsiMasing-masing anggota Direksi (termasuk
Presiden Direktur) memiliki kedudukan
yang setara. Khusus untuk Presiden Direktur
memiliki tugas untuk mengoordinasikan
kegiatan Direktur lain dalam mengelola
Perseroan. Pembagian tugas masing-masing
anggota Direksi sesuai bidang kegiatan yang
menjadi tanggung jawabnya adalah sebagai
berikut:
NamaName
JabatanPosition
Ruang Lingkup & Tanggung JawabScope of Duty & Responsibility
Siswadi
Presiden Direktur Direktur (President Director)/Chief Executive OfficerChief Human Capital andGeneral Affair Officer
1. Corporate Communication & Strategic Division2. Corporate Compliance & Audit Division3. Unit Usaha Syariah4. Corporate Secretary & Legal Division5. Fraud Risk Management6. Human Capital Division7. General Affair
Hendry Christian W.Direktur (Director) /Deputy Chief Executive Officer /Chief Finance & Risk Officer
1. Financial Planning & Analysis2. Risk Division3. Treasury, Finance & Banking Division4. Accounting & Tax Division
Ezar KumendongDirektur (Director)/Chief Operating Officer
1. Retail Operation Development Division2. Retail Operation Division3. Retail AR Management Division
Tan Chian HokDirektur (Director)/ Chief Marketing& Sales Officer
1. Marketing Division2. Retail Sales Divison3. Product & Portofolio Management Division
Handoko Liem
Direktur (Director)/ Chief Commercial, IT & Digital Business DevelopmentOfficer
1. Fleet Commercial Division2. Information Technology Division3. Strategic Business Development & Digital Division
4. Establishing the internal control system
and risk management.
5. Concerning to the normal interest of
stakeholders of the Company.
BOard Of direCTOrs diVisiOn Of dUTYEach of Board of Directors member
(including President Director) has equal
position. Particularly, the President Director
is responsible to coordinate duty of other
Directors in managing the Company.
Division of duty of members of the Board of
Directors according to scope of activity as its
responsibility is as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance252
raPaT direKsi
Perseroan memiliki kebijakan mengadakan
rapat Direksi sekurang-kurangnya 1 (satu) kali
dalam sebulan atau dapat diadakan setiap
waktu jika dianggap perlu atas permintaan satu
atau lebih anggota Direksi atau atas permintaan
Dewan Komisaris atau atas permintaan tertulis
dari satu atau lebih pemegang saham yang
memiliki sedikitnya sepersepuluh atau lebih
dari jumlah saham biasa yang beredar.
Kuorum rapat dicapai apabila lebih dari setengah
dari anggota Direksi hadir atau diwakili dengan
sah secara hukum dalam rapat tersebut. Setiap
anggota Direksi yang hadir memiliki satu suara
(dan satu suara untuk setiap Direktur lainnya
yang diwakili). Pengambilan keputusan rapat
Direksi berdasarkan musyawarah untuk mufakat
dan apabila mufakat tidak tercapai, maka
pengambilan keputusan akan dilaksanakan
berdasarkan pengambilan suara mayoritas dari
anggota Direksi yang hadir.
Direksi juga dapat mengambil keputusan yang
sah tanpa mengadakan Rapat Direksi, dengan
syarat semua anggota Direksi menyetujui
secara tertulis dengan menandatangani
usul yang disampaikan secara tertulis
(secara sirkuler). Di tahun 2018, Direksi telah
mengambil 18 ( delapan belas ) keputusan
tanpa mengadakan rapat. Selama tahun 2018,
Direksi telah menyelenggarakan 12 (dua belas)
kali rapat internal Direksi dengan tingkat
kehadiran anggota Direksi dan agenda rapat
sebagaimana tersaji pada tabel berikut ini:
BOard Of direCTOrs meeTingThe Company has a policy to hold meeting of
the Board of Directors at least once a month
or can be held at any time if necessary upon
request of one or more members of the
Board of Directors, or request of the Board of
Commissioners or written request of one or
more shareholders that have at least one tenth
or more of outstanding common shares.
Meeting quorum is achieved when more than
half of the Directors are present or legally
represented in the meeting. Each member
of the Board of Directors who attended is
having one vote (and one vote for each other
represented Directors). Meeting for Decision-
making of the Board of Directors based on
deliberation and consensus, and if consensus
is not reached then the decision will be based
on the voting of majority attended members of
the Board of Directors.
The Board of Directors can also make a legal
decision without holding any meeting by
written approval from all members of the
Board of Directors on the proposal with written
submission (in circular). In 2017, the Board
of Directors has made 15 (fifteen) decisions
without holding a meeting. In 2017, the Board
of Directors has held 12 (twelve) internal
meetings of the Board of Directors with the
attendance level of the Board of Directors and
meeting agenda are described in the following
table:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 253
Rapat Internal Direksi sebelum RUPST tanggal 23 April 2018Board of Directors Internal Meetings before AGMS on April 23, 2018
NamaName
PosisiPosition
Jumlah RapatTotal Meetings
Jumlah Kehadiran Total Attendance
Tingkat Kehadiran Attendance Level
Jodjana JPresiden DirekturPresident Director
4 4 100%
SiswadiDirekturDirector
4 4 100%
Wie MiaDirekturDirector
4 4 100%
Samuel ManassehDirekturDirector
4 4 100%
Handoko LiemDirekturDirector
4 4 100%
Rapat Internal Direksi setelah RUPST tanggal 23 April 2018Board of Directors Internal Meetings after AGMS on April 23, 2018
NamaName
PosisiPosition
Jumlah RapatTotal Meetings
Jumlah Kehadiran Total Attendance
Tingkat Kehadiran Attendance Level
SiswadiPresiden DirekturPresident Director
8 8 100%
Hendry Christian W.DirekturDirector
8 8 100%
Tan Chian HokDirekturDirector
8 8 100%
Ezar KumendongDirekturDirector
8 8 100%
Handoko LiemDirekturDirector
8 8 100%
Agenda Rapat Internal DireksiBoard of Directors Internal Meeting Agenda
No.Tanggal
DateAgenda
1 11 Januari/ January 2018 sales performance, risk update, financial performance
2 13 Februari/ February 2018 sales performance, risk update, financial performance
3 19 Maret/ March 2018 sales performance, risk update, financial performance
4 12 April/ April 2018 sales performance, risk update, financial performance
5 14 Mei/ May 2018 sales performance, risk update, follow up notes, financial perfomance.
6 8 Juni/ June 2018 corporate update
7 26 Juli/ July 2018 sales performance, risk update, financial performance
8 10 Agustus/ August 2018 sales performance, risk update, financial perfomance
9 13 September/ Septermber 2018 sales performance, risk update, financial performance
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance254
Agenda Rapat Internal DireksiBoard of Directors Internal Meeting Agenda
No.Tanggal
DateAgenda
10 18 Oktober/ October 2018 sales performance, risk update, financial performance
11 01 November/ November 2018 Finalisasi target sales, finalisasi target AR, update project
12 12 Desember / December 2018
PrOgram PendidiKan/PelaTiHan direKsi TaHUn 2018Selama tahun 2018, seluruh anggota Direksi
berpartisipasi dalam kegiatan pengembangan
kompetensi berupa seminar dengan topik
yang relevan terhadap bisnis Perseroan.
Program pengembangan kompetensi Direksi
selama tahun 2018, sebagai berikut:
NamaName
JabatanPosition
Topik Pelatihan/Seminar/LokakaryaTraining Topics / Seminars / Workshops
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Siswadi Presiden DirekturPresident Director
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun Politik” National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
7 Maret/ March 2018
Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Pasar Modal” National Seminar “Financing Company at Stock Market”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
26 Juli/ July 2018
Seminar Nasional “Peluang & Tantangan Tahun 2019” National Seminar “Challenges & Opportunities in 2019”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
15 November 2018
BOard Of direCTOrs edUCaTiOn/Training PrOgram in 2018Throughout 2018, all of the Board of Directors
members have participated in competency
development activity as seminar with relevant
topic with the Company’s business. The Board
of Directors competency development in
2018 is as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 255
NamaName
JabatanPosition
Topik Pelatihan/Seminar/LokakaryaTraining Topics / Seminars / Workshops
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Hendry Christian W.
DirekturDirector
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun Politik” National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
7 Maret/ March 2018
Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Pasar Modal” National Seminar “Financing Company at Stock Market”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
26 Juli/ July 2018
Seminar Nasional “Peluang & Tantangan Tahun 2019” National Seminar “Challenges & Opportunities in 2019”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
15 November 2018
Tan Chian Hok DirekturDirector
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun Politik” National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
7 Maret/ March 2018
Seminar Nasional “Peluang & Tantangan Tahun 2019” National Seminar “Challenges & Opportunities in 2019”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
15 November 2018
Ezar Kumendong
DirekturDirector
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun Politik” National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
7 Maret/ March 2018
Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Pasar Modal” National Seminar “Financing Company at Stock Market”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
26 Juli/ July 2018
Seminar Nasional “Peluang & Tantangan Tahun 2019” National Seminar “Challenges & Opportunities in 2019”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
15 November 2018
Handoko Liem DirekturDirector
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun Politik” National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
7 Maret/ March 2018
Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Pasar Modal” National Seminar “Financing Company in Banking Perspective”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
26 Juli/ July 2018
Seminar Nasional “Peluang & Tantangan Tahun 2019” National Seminar “Challenges & Opportunities in 2019”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
15 November 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance256
deWan PengaWas sYariaHSharia Supervisory Board
Perseroan memiliki Dewan Pengawas Syariah
(DPS) di dalam struktur organisasi perusahaan
sebagaimana diatur pada ketentuan
peraturan perundangan yang berlaku
yaitu setiap perusahaan yang menjalankan
kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah
wajib memiliki DPS. Kedudukan hukum DPS
dalam Perseroan berdampingan dan sejajar
dengan Dewan Komisaris yang sama-sama
bertugas dan berwenang serta bertanggung
jawab dalam melakukan pengawasan dan
memberikan nasihat kepada Direksi dalam
menjalankan pengurusan Perseroan.
Piagam dPsPedoman dan Tata Tertib Kerja DPS Perseroan
diatur dalam Pedoman Kepengurusan
Perusahaan Perseroan tanggal 9 Februari
2015, mencakup antara lain: Persyaratan
termasuk Etika Kerja DPS dan larangan serta
transparansi, Proses/Tata Cara Pengangkatan
dan Penggantian DPS, Proses Pengakhiran
Masa Jabatan DPS dan Pedoman Pelaksanaan
Tugas dan Tanggung Jawab DPS Perseroan
tanggal 19 Januari 2017, mencakup antara
lain: Tugas dan Tanggung Jawab, Tata Cara
dan Prosedur Kerja, Penyelenggaraan Rapat
dan Pelaporan.
Pedoman tersebut disusun berdasarkan
peraturan perundang-undangan yang
berlaku bagi Perseroan sebagai perusahaan
pembiayaan dan emiten obligasi (termasuk
Undang-Undang Perseroan Terbatas,
Peraturan Menteri Keuangan, Peraturan OJK)
dan Anggaran Dasar Peseroan.
The Company has the Sharia Supervisory
Board (“DPS”) in the organizational structure
of the company as stated in the provision of
prevailing law in every company that performs
business activities based on sharia principles
requiring for DPS. The legal position of DPS
in the Company is in line with the Board of
Commissioners that assigned and authorized
and responsible for supervising and advising
the Board of Directors in performing
management of the Company
dPs CHarTerWorking Guidelines and Manual of the
Company’s Sharia Supervisory Board (DPS)
is regulated in the Company Management
Guideline on February 9, 2015, which covers
Requirements including DPS Work Ethics and
Prohibition and Transparency, DPS Selection
and Replacement Process/Procedure, End
of DPS Functional Period and DPS Duty and
Responsibility Manual on January 19, 2017,
including: Duty and Responsibility, Working
Rules and Procedures, Meeting Conduct and
Report.
The Manual is arranged according to prevailing
law and regulation to the Company as a
finance company and issuer (including Limited
Liability Company Law, Ministry of Finance
Regulation, Financial Services Authority
Regulation) and Articles of Association of the
Company.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 257
TUgas dan TanggUng jaWaB dPsDPS menjalankan tugas pengawasan dan
memberikan nasihat serta saran kepada Direksi
Perseroan khusus di bidang usaha syariah,
agar pengelolaan Perseroan yang dijalankan
Direksi sesuai dengan prinsip-prinsip
syariah. Pelaksanaan tugas pengawasan dan
pemberian nasihat dan saran yang dilakukan
DPS mencakup:
1. Kegiatan dan Produk Pembiayaan Syariah;
2. Akad Pembiayaan Syariah yang dipasarkan
oleh Perseroan;
3. Praktik pemasaran Pembiayaan Syariah
yang dilakukan oleh Perseroan; dan
4. Kegiatan Pendanaan Usaha Syariah
Perseroan.
sUsUnan dan KOmPOsisi dPsBerdasarkan keputusan RUPST Perseroan
tahun 2018, susunan keanggotaan DPS
Perseroan terdiri dari 3 (tiga) orang anggota
dengan komposisi 1 (satu) orang ketua dan
2 (dua) orang anggota di mana masing-
masing DPS memiliki kedudukan yang
setara dan Ketua DPS memiliki tugas untuk
mengoordinasikan kegiatan DPS lain dalam
mengawasi kegiatan syariah Perseroan.
Susunan anggota DPS Perseroan yang masih
menjabat pada saat diterbitkannya Laporan
Tahunan 2018 sebagai berikut:
dUTY and resPOnsiBiliTY Of dPsDPS performed supervision and given advice
and suggestions to the Board of Directors of
the Company especially in the field of sharia to
ensure that the management of the Company
is performed by the Board of Directors based
on the Sharia principles. Implementation of
supervisory duties and the provision of advice
and suggestions by the DPS on:
1. Activities and Sharia Financing Products;
2. Agreement of Sharia financing which is
marketed by the Company;
3. Marketing practice of Sharia financing
conducted by the Company; and
4. Financing Activities for the Company’s
Sharia Business.
dPs memBersHiP and COmPOsiTiOnAccording to AGMS resolutions in 2018,
DPS membership in the Company comprises
of 3 (three) members with 1 (one) chairman
and 2 (two) members where every DPS has
equal position and the Chairman of DPS is in
charge to coordinate activities of other DPS in
supervising the Company’s sharia activity. The
DPS membership serving as the publication of
Annual Report 2018 is as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance258
No.NamaName
JabatanPosition
Dasar PengangkatanAppointment Decree
1. Ahmad Mukri Aji Ketua DPSChairman of DPS
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
2. Aminudin yakub Anggota DPSMember of DPS
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
3. Endy M. Astiwara Anggota DPSMember of DPS
Akta No 54 tanggal 23 April 2018Deed No. 54 dated April 23, 2018
raPaT dPsPerseroan memiliki kebijakan untuk
mengadakan rapat DPS sekurang-kurangnya
6 (enam) kali dalam 1 (satu) tahun. Sesuai
dengan kebijakan tersebut, di sepanjang
2018, DPS Perseroan telah menyelenggarakan
8 (delapan) kali rapat DPS, dengan tingkat
kehadiran dan agenda rapat, sebagai berikut:
NamaName
PosisiPosition
Jumlah RapatTotal Meetings
Jumlah Kehadiran Total Attendance
Tingkat Kehadiran Attendance Level
Ahmad Mukri Aji Ketua DPSChairman of DPS
8 6 75
Aminudin yakub Anggota DPSMember of DPS
8 8 100
Endy M. Astiwara Anggota DPSMember of DPS
8 7 88
No.Tanggal
DateAgenda
PesertaParticipant
1 27 Februari 2018February 27, 2018
- Pembahasan Rencana Penerbitan dan Skema Sukuk ASF
- Syariah Performance Update (Regular Report)- Discussion on ASF Sukuk Issuance and Scheme- Sharia Performance Update (Regular Report)
Aminudin yakub Endy M. Astiwara
2. 15 Mei 2018May 15, 2018
- Syariah Performance Update (Regular Report);- Perubahan Pasal dalam Kontrak Syariah- Sharia Performance Update (Regular Report);- Amendment on Articles in Sharia Contract
Ahmad Mukri AjiAminudin yakub Endy M. Astiwara
dPs meeTingThe Company has a policy to hold DPS
meetings of at least 6 (six) times in 1 (one) year.
In accordance with this policy, throughout
2018, the DPS of the Company has held 8
(eight) DPS meetings, with attendance and
meeting agendas as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 259
No.Tanggal
DateAgenda
PesertaParticipant
3. 24 Juli 2018July 24, 2018
- Pembahasan Rencana Pembuatan Produk Multiguna Syariah
- Syariah Performance Update (Regular Report)- Dicussion on Sharia Multipurpose Product
Development- Sharia Performance Update (Regular Report)
Ahmad Mukri AjiAminudin yakub Endy M. Astiwara
4. 4 September 2018September 4, 2018
- Pembahasan Mengenai Update Kontrak Murabahah- Pembahasan Mengenai Pembuatan Kontrak Ijarah- Syariah Performance Update (Regular Report)- Dicussion on Murabahah Contract Update - Discussion on Ijarah Contract Preparation- Sharia Performance Update (Regular Report)
Ahmad Mukri AjiAminudin yakub Endy M. Astiwara
5. 24 September 2018September 24, 2018
- Pembahasan Mengenai Dokumen Kontrak Ijarah Untuk Produk Multiguna Syariah
- Discussion on Ijarah Contract Document for Sharia Multipurpose Product
Ahmad Mukri AjiAminudin yakub
6. 8 Oktober 2018October 8, 2018
- Pembahasan Mengenai Dokumen Accounts Receivable Terkait Pembiayaan Ijarah
- Pembahasan Mengenai Service terkait Pembiayaan Ijarah
- Syariah Performance Update (Regular Report)- Discussion on Accounts Receivable Document related
Ijarah Financing- Discussion on Sevices related to Ijarah Financing- Sharia Performance Update (Regular Report)
Aminudin yakub Endy M. Astiwara
7. 29 Oktober 2018October 29, 2018
- Penyampaian Dokumen Final Pembiayaan Ijarah- Pembahasan Dokumen Izin Prinsip Produk Syariah
(IPPS)- Pembahasan Dokumen Buku Pedoman Pembiayaan
Syariah (BPPS)- Submission of Ijarah Financing Final Document- Discussion of Sharia Product Principle Permit (IPPS)
Document- Discussion on Sharia Financing Manual Book (BPPS)
Document
Ahmad Mukri AjiAminudin yakub Endy M. Astiwara
8. 18 Desember 2018December 18, 2018
- Rencana Pembuatan Produk Musyarakah Mutanaqishah (MMq) dan Bai’ dalam Rangka MMq
- Penyampaian Performance dan Rencana Kerja & Anggaran Tahunan (RKAT) 2019
- Audit Dokumen Kontrak Syariah- Persetujuan Penggunaan Dana Ta’zir- Syariah Performance Update (Regular Report)- Musyarakah Mutanaqishah (MMQ) and Bai’ product
development plan for MMQ event- Submission of Annual Performance and Work &
Budget Plan (RKAT) 2019- Audit on Sharia Contract Document- Approval to use of Ta’zir proceeds- Syariah Performance Update (Regular Report)
Ahmad Mukri AjiAminudin yakub Endy M. Astiwara
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance260
laPOran PelaKsanaan TUgas dPs TaHUn 2018DPS sepanjang tahun 2018 sudah
menjalankan tugas dalam rangka pengawasan
dan memberikan nasihat serta saran terkait
kegiatan usaha syariah Perseroan diantaranya
mengawasi proses kegiatan pembiayaan
dengan akad murabahah, saran dan
persetujuan terkait rencana penggunaan akad
ijarah dan musyarakah mutanaqishah.
Laporan lengkap mengenai kegiatan DPS
di sepanjang 2018 dapat dilihat pada Bab
“Laporan Manajemen”, Sub-Bab “Laporan
Dewan Pengawas Syariah”
PrOgram PendidiKan/PelaTiHan dPs TaHUn 2018Selama tahun 2018, seluruh anggota DPS
berpartisipasi dalam kegiatan pengembangan
kompetensi berupa seminar, workshop dan
Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) dengan
topik yang relevan terhadap bisnis Perseroan.
Program pengembangan kompetensi DPS
selama tahun 2018, sebagai berikut:
dPs dUTY imPlemenTaTiOn rePOrT 2018Throughout 2018, the DPS had carried out the
duties to supervise and provide advise as well
as suggestion related to sharia business activity
in the Company, namely supervising financing
activity process with murabahah agreement,
suggestion and approval related to the use
of ijarah and musyarakah mutanaqishah
agreements.
Complete report on DPS activity in 2018 is
presented on “Management Report” Chapter,
“Report from Sharia Supervisory Board” Sub-
Chapter.
dPs edUCaTiOn/Training PrOgram in 2018
Throughout 2018, all of the DPS members have
participated in competency development
activities such as seminars, workshop and
ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) with relevant
topics with the Company’s business. DPS
competency development program in 2018
are as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 261
NamaName
JabatanPosition
Topik Pelatihan/Seminar/LokakaryaTraining Topics / Seminars / Workshops
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Ahmad Mukri Aji
Ketua Dewan Pengawas SyariahChairman of Sharia Supervisory Board
Workshop Pra Ijtima’ Sanawi Bidang Pembiayaan, Modal Ventura dan Pegadaian SyariahWorkshop Pra Ijtima’ Sanawi in Financing, Capital Venture and Sharia Pawning Pegadaian Syariah
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI)National Sharia Board – Indonesia Ulama Council (DSN – MUI)
3 Oktober/ October
2018
Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS Lembaga Keuangan Syariah se-Indonesia Tahun 2018Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS Sharia Financial Institution in Indonesia 2018
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI)National Sharia Board – Indonesia Ulama Council (DSN – MUI)
8-9 November
2018
Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Pasar Modal” (Seminar untuk Direktur, Komisaris, Pemegang Saham Pengendali dan Dewan Pengawas Syariah)(Seminar for Director, Commissioner, Controlling Shareholders and Sharia Supervisory Board)
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
26 Juli/ July 2018
Aminudin yakub
AnggotaMember
Workshop Pra Ijtima’ Sanawi Bidang Pembiayaan, Modal Ventura dan Pegadaian SyariahWorkshop Pra Ijtima’ Sanawi in Financing, Capital Venture and Sharia Pawning Pegadaian Syariah
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI)National Sharia Board – Indonesia Ulama Council (DSN – MUI)
3 Oktober/ October
2018
Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS Lembaga Keuangan Syariah se-Indonesia Tahun 2018Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS Sharia Financial Institution in Indonesia 2018
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI)National Sharia Board – Indonesia Ulama Council (DSN – MUI)
8-9 November
2018
Industri Pembiayaan di Pasar Modal" (Seminar untuk Direktur, Komisaris, Pemegang Saham Pengendali dan Dewan Pengawas Syariah)Financing Industry in the Capital Market" (Seminar for Directors, Commissioners, Controlling Shareholders and Sharia Supervisory Board)
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
26 Juli/ July 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance262
NamaName
JabatanPosition
Topik Pelatihan/Seminar/LokakaryaTraining Topics / Seminars / Workshops
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Endy M. Astiwara
AnggotaMember
Workshop Pra Ijtima’ Sanawi Bidang Pembiayaan, Modal Ventura dan Pegadaian SyariahWorkshop Pra Ijtima’ Sanawi in Financing, Capital Venture and Sharia Pawning Pegadaian Syariah
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI)National Sharia Board – Indonesia Ulama Council (DSN – MUI)
3 Oktober/ October
2018
Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS Lembaga Keuangan Syariah se-Indonesia Tahun 2018Ijtima’ Sanawi (Annual Meeting) DPS Sharia Financial Institution in Indonesia 2018
Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI)National Sharia Board – Indonesia Ulama Council (DSN – MUI)
8-9 November
2018
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun Politik” (Seminar untuk Direktur, Komisaris, Pemegang Saham Pengendali dan Dewan Pengawas Syariah)National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year” (Seminar for Director, Commissioner, Controlling Shareholders and Sharia Supervisory Board)
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financing Company Association (APPI)
7 Maret/ March 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 263
Penilaian Kinerja deWan KOmisaris dan direKsiBoard of Commissioners and Board of Directors Performance Assessment
Kebijakan Penilaian Kerja dewan KomisarisPenilaian terhadap kinerja Dewan Komisaris
dilaksanakan oleh Fungsi Nominasi dan
Remunerasi di Perseroan. Penilaian kinerja
Dewan Komisaris dilaksanakan secara berkala
setiap tahun.
Kriteria Penilaian Kinerja dewan Komisaris
Penilaian kinerja Dewan Komisaris meliputi
kriteria, sebagai berikut:
1. Tingkat kehadiran dalam Rapat Dewan
Komisaris;
2. Komitmen dalam memajukan kepentingan
Perseroan; dan
3. Ketaatan terhadap peraturan perundang-
undangan yang berlaku serta kebijakan
Perseroan.
Kebijakan Penilaian Kinerja direksi
Penilaian kinerja Direksi, baik secara kolegial
dan individual per anggota Dewan Komisaris
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris sebagai
Fungsi Nominasi dan Remunerasi. Secara
umum, penilaian kinerja Direksi dilaksanakan
berdasarkan penilaian atas realisasi tugas
dan kewajiban Direksi. Hasil evaluasi atas
Board of Commissioners Performance assessmentAssessment on Board of Commissioners
performance is carried out by Nomination
and Remuneration function in the Company.
The Board of Commissioners performance
assessment is done periodically every year.
Board of Commissioners Performance assessment CriteriaBoard of Commissioners performance
assessment includes criteria, as follows:
1. Attendance level in the Board of
Commissioners meeting;
2. Commitment in driving the Company’s
interest; and
3. Compliance with prevailing law and policy
of the Company.
Board of directors Performance assessment PolicyBoard of Directors performance assessment,
both collegially and individually per Board of
Commissioners member is carried out by the
Board of Commissioners as Nomination and
Remuneration Function. Generally, the Board
of Directors performance assessment is done
based on assessment on realization of Board
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance264
kinerja Direksi secara keseluruhan dan kinerja
masing-masing anggota Direksi secara
individual merupakan bagian tak terpisahkan
dalam skema kompetensi anggota Direksi.
Kriteria Penilaian Kinerja direksi
Penilaian terhadap kinerja Direksi mencakup
kriteria, sebagai berikut:
1. Performance Planning
Kegiatan awal dari Performance
Management yang meliputi Policy
Deployment, yaitu transformasi dari visi
dan misi Perseroan serta rencana strategis
tahunan Perseroan yang dituangkan dalam
Corporate Letter Attachment (CLA).
2. Performance Review
Proses review kinerja setiap anggota Direksi
Perseroan yang dilakukan secara periodik
meliputi coaching, konseling dan kontrol
untuk melihat pencapaian, permasalahan
serta penyimpangan terhadap rencana.
3. Performance Evaluation
Performance Evaluation merupakan proses
penilaian kinerja anggota Direksi Perseroan
yang didasarkan pada Process, Result/Value
Creation dan People Management serta
dilaksanakan setahun sekali. Hasil evaluasi
kinerja tersebut di atas menjadi dasar
Perseroan untuk memberikan Rewards atau
Penalty kepada anggota Direksi.
of Directors duty and obligation. Result of
evaluation on the Board of Directors overall
performance and individual performance of
the Board of Directors member is integrated
part of the Board of Directors members
competency scheme.
Board of directors Performance assessment CriteriaAssessment on the Board of Directors
performance includes criteria, as follows:
1. Performance Planning
Initial activity of Performance Management
includes Policy Deployment, which is
transformation of the Company’s vision
and mission as well as the Company’s
annual strategic plan as disclosed in the
Corporate Letter Attachment (CLA).
2. Performance Review
Performance review process for every
Board of Directors member that is done
periodically including coaching, counseling
and control to review achievement, issue
and deviation from the plan.
3. Performance Evaluation
Performance Evaluation is the Board of
Directors member performance assessment
process based on Process, Result/Value
Creation and People Management as
well as done once in a year. Result of the
performance evaluation becomes basis for
the Company to give Rewards or Penalty
to the Board of Directors members.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 265
Kriteria kinerja Direksi juga dapat dilakukan
secara individu, meliputi kriteria sebagai
berikut:
1. Kontribusi terhadap aktivitas bisnis
Perseroan;
2. Keterlibatan dalam penugasan-penugasan
tertentu;
3. Komitmen dalam memajukan kepentingan
Perseroan;
4. Ketaatan terhadap peraturan perundang-
undangan yang berlaku serta kebijakan
Perseroan;
5. Pencapaian target yang telah ditetapkan;
dan
6. Komitmen terhadap “Code of Conduct.”
Board of Directors performance criteria can
be also done individually including criteria, as
follows:
1. Contribution for the Company’s business
activity;
2. Involvement in specific assignment;
3. Commitment in driving the Company’s
interest;
4. Compliance with prevailing law and policy
of the Company;
5. Target achievement; and
6. Commitment on “Code of Conduct.”
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance266
KeBijaKan dan PrOsedUr remUnerasi Remuneration Policy and Procedure
Perseroan menyediakan berbagai sistem
remunerasi untuk menunjang kesejahteraan
Dewan Komisaris, Direksi, Dewan Pengawas
Syariah (DPS) serta karyawan baik yang
bersifat wajib sesuai peraturan perundang-
undangan yang berlaku, maupun yang sifatnya
tambahan. Sistem remunerasi ini menjadi
salah satu aspek penting dalam menarik,
memotivasi dan mempertahankan karyawan-
karyawan terbaik dalam rangka penyediaan
SDM yang berkualitas.
Penyusunan kebijakan remunerasi ini tidak
terlepas dari kemampuan Perseroan serta
senantiasa berlandaskan faktor kompetitif,
adil dan berbasis risiko yang sejalan dengan
arahan dan kebijakan dari OJK. Untuk
menjaga remunerasi Perseroan agar tetap
kompetitif, Perseroan senantiasa melakukan
benchmarking melalui survei yang dilakukan
oleh pihak independen.
indiKaTOr PeneTaPan remUnerasiPengkajian sistem remunerasi dan
kesejahteraan karyawan dilakukan secara
berkala dan berkesinambungan, dengan
memperhatikan hal-hal antara lain sebagai
berikut:
- Kinerja Keuangan Perseroan;
- Kompetensi dan kinerja karyawan; dan
- Praktik remunerasi yang berlaku di pasar.
The Company provides various remuneration
system to support welfare of the Board of
Commissioners, Board of Directors, Sharia
Supervisory Board and employees both
mandatory by regulation, additional. This
remuneration system becomes an important
aspect to attract, motivate and retain best
talents to provide high quality Human
Resources.
Formulation of this remuneration policy is
considering the Company’s capability and
based on competitive, fair and risk factors in
line with direction and policy issued by OJK.
To maintain the Company’s remuneration to
stay competitive, the Company performs
benchmarking through survey by independent
party.
remUneraTiOn indiCaTOrsReview on the employee remuneration
and welfare system is done periodically
and continuously by considering following
aspects:
- Financial Performance of the Company;
- Employee competency and performance;
and
- Remuneration practice that is applied at
the market.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 267
Perseroan berkomitmen untuk menerapkan
sistem remunerasi yang kompetitif, adil
dan seimbang, serta selalu memastikan
bahwa tidak ada karyawan yang menerima
imbalan di bawah ketentuan yang telah
ditetapkan oleh Pemerintah. Perseroan juga
melakukan kaji ulang dan pengkinian atas
kebijakan remunerasi agar relevan dengan
perkembangan industri dan strategi bisnis
serta mengadopsi aspek-aspek kepatuhan
pada ketentuan perusahaan pembiayaan yang
berlaku terkait remunerasi secara bertahap.
PrOsedUr PeneTaPan remUnerasi deWan KOmisarisProsedur penetapan dan besarnya remunerasi
Dewan Komisaris Perseroan berdasarkan
pada Kebijakan Nominasi dan Remunerasi
Perseroan, mengatur bahwa:
- Fungsi Nominasi dan Remunerasi
melakukan pembahasan atas
remunerasi Dewan Komisaris dengan
mempertimbangkan informasi atas kisaran
dan standar remunerasi dengan industri
sejenis (peers group) di pasaran serta
kemampuan Perseroan;
- Rekomendasi remunerasi untuk kemudian
dibahas dalam Rapat Dewan Komisaris;
- Dewan Komisaris mempelajari dan
mengusulkan remunerasi tersebut kepada
RUPS.
The Company is committed to implement
competitive, fair and balance remuneration
system as well as always ensure that there is no
employees who receive remuneration below
the policy implemented by the Government.
The Company also reviews and updates the
remuneration policy to stay relevant with
the industry growth and business strategy as
well as adopting compliance practice with
the prevailing financing company regulation
related to remuneration gradually.
BOard Of COmmissiOners remUneraTiOn PrOCedUreBoard of Commissioners remuneration
procedure and amount are based on the
Company’s Nomination and Remuneration
Policy that regulates:
- Nomination and Remuneration Function
conducts discussion on the Board of
Directors remuneration by considering
information about remuneration range and
standard with peers group in the market,
the Company’s capability;
- Recommendation to be discussed in the
Board of Commissioners meeting;
- Board of Commissioners proposes the
remuneration to the GMS.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance268
sTrUKTUr remUnerasi deWan KOmisarisStruktur remunerasi Dewan Komisaris
Perseroan antara lain terdiri dari:
- Honorarium diberikan secara bulanan
dengan besaran sesuai dengan hasil
RUPST.
- Tunjangan Hari Raya Keagamaan
dibayarkan sebelum Hari Raya Keagamaan
dengan besaran 1 (satu) bulan honorarium.
KeBijaKan remUnerasi direKsiSetiap anggota Direksi berhak atas remunerasi
bulanan dan tunjangan lainnya berdasarkan
kinerja dan pencapaian Perseroan yang
besarannya ditentukan oleh pemegang
saham dalam RUPS. Anggota Direksi juga
berhak mendapatkan tunjangan secara lump
sum pada saat mereka berhenti dari posisinya.
Penetapan besaran remunerasi bagi anggota
Direksi dihitung dengan menggunakan
formula yang disusun oleh Fungsi Nominasi
dan Remunerasi.
Prosedur Penetapan remunerasi direksiProsedur penetapan dan besarnya remunerasi
Direksi Perseroan dan hubungan antara
remunerasi dengan kinerja perusahaan
berdasarkan pada Kebijakan Nominasi dan
Remunerasi Perseroan, mengatur bahwa:
- Fungsi Nominasi dan Remunerasi
melakukan pembahasan atas remunerasi
BOard Of COmmissiOners remUneraTiOn sTrUCTUreStructure of the Company’s Board of
Commissioners remuneration comprises of:
- Monthly salary with amount based on
AGMS resolutions.
- Religious Holiday that is paid before the
Religious Holiday amounted 1 (one) month
salary.
BOard Of direCTOrs remUneraTiOn POliCYEvery Board of Directors member is entitled
upon monthly salary and other allowances
based on performance and the Company’s
achievement with amount as stipulated by
the shareholders in the GMS. The Board of
Directors members are also entitled to receive
lump sum allowance when retiring from their
positions. Stipulation of remuneration amount
for the Board of Directors is calculated using
a formulate prepared by the Nomination and
Remuneration function.
BOard Of direCTOrs remUneraTiOn PrOCedUreProcedure to determine structure and amount of
the Board of Directors and the correlation between
remuneration with Company’s performance
are based on the Company’s Nomination and
Remuneration Policy that regulates:
- Nomination and Remuneration Function
conducts discussion on the Board of
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 269
Direksi dengan mempertimbangkan
informasi atas kisaran dan standar
remunerasi dengan industri sejenis (peers
group) di pasaran, kinerja Perseroan,
kinerja dan risiko masing-masing Direksi
dengan pencapaian Key Performance
Indicator (KPI) yang telah ditetapkan, serta
kemampuan Perseroan;
- Rekomendasi untuk kemudian dibahas
dalam Rapat Dewan Komisaris;
- Dewan Komisaris mengusulkan remunerasi
tersebut kepada RUPS;
- RUPS menetapkan remunerasi untuk Direksi
dengan memberikan wewenang kepada
Dewan Komisaris untuk menetapkan
remunerasi Direksi, untuk kemudian
diimplementasikan sesuai penetapannya
oleh Direksi.
indiKaTOr PeneTaPan remUnerasi direKsi
Penetapan remunerasi Direksi didasarkan
pada indikator pencapaian kinerja Perseroan
yang mencakup hasil kinerja keuangan dan
tingkat kesehatan Perseroan. Remunerasi
juga ditetapkan dengan mempertimbangkan
kondisi perekonomian nasional. Lebih lanjut
mengenai indikator kinerja diuraikan pada
bagian Penilaian Kinerja Dewan Komisaris
dan Direksi pada Laporan Tahunan ini.
Directors remuneration by considering
information about remuneration range and
standard with peers group in the market,
the Company’s performance, Board of
Directors individual performance and risk
with achievement of Key Performance
Indicators (KPI) as stipulated, and capability
of the Company;
- Recommendation to be discussed in the
Board of Commissioners meeting;
- Board of Commissioners proposes the
remuneration to the GMS;
- The GMS stipulates remuneration for the
Board of Directors by delegating authority
to the Board of Commissioners to stipulate
the Board of Directors remuneration, to be
implemented according to the stipulation
by the Board of Directors.
BOard Of direCTOrs remUneraTiOn indiCaTOrsStipulation of the Board of Directors
remuneration considers the Company’s
performance achievement indicators
including financial performance achievement
and the Company’s soundness level. Further
explanation about the performance indicators
is explained on the Board of Commissioners
and Board of Directors performance
assessment in this Annual Report.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance270
struktur remunerasiStruktur remunerasi Dewan Komisaris dan
Direksi Perseroan terdiri dari gaji, bonus,
tunjangan serta fasilitas lainnya sesuai
keputusan RUPST 2018. Besaran remunerasi
secara keseluruhan Dewan Komisaris dan
Direksi Perseroan per 31 Desember 2018
adalah sebesar Rp30.368.246.105,-
Kebijakan remunerasi dPsSetiap anggota DPS berhak atas remunerasi
bulanan dan tunjangan lainnya berdasarkan
kinerja dan pencapaian Perseroan. Anggota
DPS juga berhak mendapatkan tunjangan
secara lump sum pada saat mereka berhenti
dari posisinya.
Prosedur Penetapan remunerasi dPsProsedur penetapan remunerasi atas anggota
DPS Perseroan didasari pada prinsip-prinsip
sebagai berikut:
1. Prinsip kehati-hatian
yang sejalan dengan kepentingan jangka
panjang Perseroan;
2. Prinsip perlakuan adil terhadap Debitur,
Kreditur dan atau Pemangku Kepentingan
lainnya.
remuneration structureRemuneration structure of the Board of
Commisioners and Board of Directors of
the Company consists of salary, bonus,
allowances, and other facilities as stipulated
in the AGMS 2018. Total amount of Board
of Commissioners and Board of Directors
remuneration as of December 31, 2018 is
Rp30,368,246,105,-
dPs remuneration PolicyEvery DPS member is entitled upon monthly
remuneration and other allowances baased
on their performance and the Company’s
achievement. The DPS members are also
entitled to receive lump sum allowance when
retiring from their positions.
dPs remuneration ProcedureRemuneration procedure for DPS member is
based on principles, as follows:
1. Prudent principle that conforms with the
Company’s long-term interest;
2. Fair treatment principle on the Debtor,
Creditor and/or other Stakeholders.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 271
infOrmasi HUBUngan afiliasi Information on Affiliated Relation
Penjelasan mengenai hubungan afiliasi
antara anggota Direksi, Dewan Komisaris dan
Pemegang Saham Pengendali sebagai salah
satu kriteria yang digunakan untuk mengukur
independensi Dewan Komisaris dijelaskan
secara rinci pada tabel di bawah ini, yang
meliputi:
1. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi
dengan anggota Direksi lainnya;
2. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi
dengan anggota Dewan Komisaris;
3. Hubungan afiliasi antara anggota Direksi
dengan Pemegang Saham Utama dan/
atau pengendali;
4. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan
Komisaris dengan anggota Komisaris
lainnya; dan
5. Hubungan afiliasi antara anggota Dewan
Komisaris dengan Pemegang Saham
Utama dan/atau pengendali.
NamaName
Hubungan Keuangan denganFinancial Affiliation With
Hubungan Keuangan denganFinancial Affiliation With
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
DireksiBoard of Directors
Pemegang Saham
PengendaliControlling
Shareholders
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
DireksiBoard of Directors
Pemegang Saham
PengendaliControlling
Shareholders
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
Dewan KomisarisBoard of Commissioners
Suparno Djasmin - √ - √ - √ - √ - √ - √
Djony Bunarto Tjondro
- √ - √ - √ - √ - √ - √
Buyung Syamsudin - √ - √ - √ - √ - √ - √
Explanation about affiliation among the
members of Board of Directors, Board of
Commissioners and Majority Shareholders
as one of criteria applied to measure
independency of the Board of Commissioners
is explained comprehensively in below table,
including:
1. Affiliation among the Board of Directors
members;
2. Affiliation between Board of Directors and
Board of Commissioners members;
3. Affiliation between Board of Directors
members and Majority and/or controlling
Shareholders;
4. Affiliation among the Board of
Commissioners members; and
5. Affiliation between Board of
Commissioners members and/or Majority
and/or controlling shareholders.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance272
NamaName
Hubungan Keuangan denganFinancial Affiliation With
Hubungan Keuangan denganFinancial Affiliation With
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
DireksiBoard of Directors
Pemegang Saham
PengendaliControlling
Shareholders
Dewan KomisarisBoard of
Commissioners
DireksiBoard of Directors
Pemegang Saham
PengendaliControlling
Shareholders
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
yayes
TidakNo
DireksiDirectors
Siswadi - √ - √ - √ - √ - √ - √
Hendry Christian W. - √ - √ - √ - √ - √ - √
Tan Chian Hok
Ezar Kumendong - √ - √ - √ - √ - √ - √
Handoko Liem - √ - √ - √ - √ - √ - √
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 273
KOmiTe aUdiTAudit Committee
Komite Audit dibentuk untuk mendukung
Dewan Komisaris dalam melaksanakan fungsi
pengawasan di bidang pelaksanaan dan
pelaporan pencatatan keuangan, kecukupan
pengelolaan risiko dan pengendalian internal
secara efektif dan independen. Komite Audit
juga melakukan pengawasan pada kepatuhan
terhadap peraturan dan perundang-undangan
yang berlaku.
Piagam KOmiTe aUdiTPerseroan memiliki Piagam (Charter) Komite
Audit yang mengatur tentang lingkup tugas,
tanggung jawab dan wewenang Komite
Audit yang berperan untuk membantu
Dewan Komisaris dalam menjalankan fungsi
pengawasan di lingkungan Perseroan. Piagam
Komite Audit terakhir dikinikan pada tanggal
1 November 2013. Selanjutnya, piagam
Komite Audit senantiasa ditinjau kembali
secara periodik agar sesuai dengan ketentuan
yang berlaku.
TUgas dan KeWajiBan KOmiTe aUdiTDalam menjalankan tugasnya, Komite Audit
Perseroan memiliki tugas dan wewenang
sebagai berikut:
Tugas:
1. Melakukan penelaahan atas informasi
keuangan yang akan dikeluarkan Perseroan
kepada publik dan/atau pihak otoritas
antara lain laporan keuangan, proyeksi,
Audit Committee is established to support
Board of Commissioners in performing
supervisory function in financial administration
implementation and reporting, sufficiency of
risk management and internal audit effectively
and independently. The Audit Committee
also oversees compliance with prevailing law
and regulation
aUdiT COmmiTTee CHarTerThe Company has the Audit Committee
Charter that regulates the scope of duties,
responsibilities and authorities of the Audit
Committee that play a role to assist the Board
of Commissioner in carrying out the oversight
functions within the Company. The Audit
Committee Charter is updated the latest on
November 1, 2013. The Audit Committee
Charter will be reviewed periodically to
comply with prevailing Law.
aUdiT COmmiTTee dUTY and OBligaTiOnIn conducting its duties, the Audit Committee
has the duty and authority as follows:
Duty:
1. To review financial information that will be
issued by the Company for public and/
or authorized party, including, financial
statements, projections and other reports
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance274
dan laporan lainnya terkait dengan
informasi keuangan perusahaan;
2. Melakukan penelaahan atas ketaatan
terhadap peraturan perundang-undangan
yang berhubungan dengan kegiatan
Perseroan;
3. Memberikan pendapat indepen dalam
hal terjadi perbedaan pendapat antara
manajemen dan Akuntan atas jasa yang
diberikannya;
4. Memberikan rekomendasi kepada Dewan
Komisaris mengenai penunjukan Akuntan
yang didasarkan pada independensi,
ruang lingkup penugasan, dan imbalan
jasa;
5. Melakukan penelaahan atas pelaksanaan
pemeriksaan oleh auditor internal dan
mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh
Direksi atas temuan auditor internal;
6. Menelaah pengaduan yang berkaitan
dengan proses akuntansi dan pelaporan
keuangan perusahaan;
7. Menelaah dan memberikan saran kepada
Dewan Komisaris terkait dengan adanya
potensi benturan kepentingan Perseroan;
dan
8. Menjaga kerahasiaan dokumen, data dan
informasi Perseroan.
Wewenang:
1. Mengakses dokumen, data dan informasi
Perseroan tentang karyawan, dana, aset
serta sumber daya Perseroan lainnya yang
berkaitan dengan pelaksanaan tugasnya;
2. Berkomunikasi langsung dengan
karyawan, termasuk Direksi dan pihak
yang menjalankan fungsi audit internal,
related to the Company’s financial
statements;
2. To review compliance with the law and
regulation related to the Company’s
activity;
3. To give independent opinion in the
case of dissenting opinion between the
management and Accountant regarding
the provided service;
4. To provide recommendation to the Board
of Commissioners regarding appointment
of the Accountant based on independency,
scope of assignment and fee;
5. To review audit implementation by internal
auditor and supervise implementation of
the follow-up by the Board of Directors
upon the internal auditor’s findings;
6. To review complaint related with
accounting process and financial reporting
of the Company;
7. To review and provide recommendation
to the Board of Commissioners related
to Conflict of Interest potential in the
Company; and
8. To protect confidentiality of the Company’s
documents, data and information.
Authority:
1. Access to documents, data and information
about the Company’s employees, funds,
assets and other resources related to the
Company’s performance of its duties;
2. Communicate directly with employees,
including the Board of Directors and those
who perform the function of internal audit,
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 275
manajemen risiko dan akuntan yang terkait
tugas dan tanggung jawab Komite Audit;
3. Melakukan kewenangan lain yang
diberikan oleh Dewan Komisaris.
indePendensi KOmiTe aUdiTSeluruh anggota Komite Audit Perseroan
adalah independen sesuai dengan Peraturan
OJK No. 55/ POJK.04/2015 tentang
Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan
Kerja Komite Audit.
sUsUnan dan KOmPOsisi KOmiTe aUdiT
Komite Audit diangkat oleh Dewan Komisaris
dan diketuai oleh Komisaris Independen.
Keanggotaan Komite Audit sekurang-
kurangnya terdiri dari 1 (satu) orang Komisaris
Independen dan sekurang-kurangnya 2 (dua)
orang anggota lainnya yang berasal dari
luar Perseroan. Masa jabatan Komite Audit
berlaku efektif sejak tanggal 23 April 2018
(23-04-2018) sampai dengan penutupan
RUPST Perseroan tahun 2020.
risk management and accounting related
to duties and responsibilities of the Audit
Committee;
3. Perform other authorities given by the
Board of Commissioners.
indePendenCY Of aUdiT COmmiTTeeAll of the Audit Committee members are
independent according to OJK Regulation
No. 55/POJK.04/2017 regarding Audit
Committee Establishment and Charter.
aUdiT COmmiTTee sTrUCTUre and COmPOsiTiOnAudit Committee is appointed by the
Board of Commissioners and is chaired
by the Independent Commissioner. The
Audit Committee consists of at least 1 (one)
member of the Board of Commissioners and
at least 2 (two) other members from outside
of the Company. The term of office of the
Audit Committee is effective following April
23, 2018 until Annual GMS closing in 2020..
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance276
Berdasarkan Surat Persetujuan Dewan
Komisaris Perseroan No. 08/CIR-BOC/Komite
Audit/ASF/VI/2018 tertanggal 06 Juli 2018,
keanggotaan Komite Audit seluruhnya berasal
dari pihak yang independen dengan kualifikasi
memenuhi ketentuan OJK. Anggota Komite
Audit yang merupakan Komisaris Independen
bertindak sebagai Ketua. Adapun susunan
keanggotaan Komite Audit Perseroan per 31
Desember 2018 adalah sebagai berikut:
Ketua : Buyung Syamsudin
Anggota : Lindawati Gani
Anggota : Thomas H. Secokusumo
PrOfil singKaT KOmiTe aUdiT
BUYUng sYamsUdin
Ketua
Profil Buyung Syamsudin dapat dilihat pada
bab “Profil Perusahaan”, sub bab “Profil
Dewan Komisaris”.
According to Board of Commissioners on the
Approval Letter of the Board of Commissioners
No. 08/CIR-BOC/Komite Audit/ASF/IV/2018
dated July 6, 2018, membership of Audit
Committee are entirely appointed and act as
Chairman. The Audit Committee composition
as of December, 31, 2018:
Chairman : Buyung Syamsudin
Member : Lindawati Gani
Member : Thomas H. Secokusumo
Brief PrOfile Of aUdiT COmmiTTee memBers
BUYUng sYamsUdin
Chairman
Profile of Buyung Syamsudin is presented on
“Management Report” chapter, “Profile of
Board of Commissioners” sub-chapter.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 277
Riwayat PendidikanEducational Background
2002Doktor di bidang Akuntansi Manajemen dari Fakutas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia
Ph.D Degree in Management Accounting studies from Faculty of Economics and Business, Universitas Indonesia
1994Magister Manajemen dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Indonesia
Master Degree of Management from Faculty of Economics and Business, Universitas Indonesia
1986
Master of Business Administration dari Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI) yang berafiliasi dengan Harvard Business School
Master of Business Administration from Institut Pengembangan Manajemen Indonesia (IPMI), an affiliation of Harvard Business School
1985Sarjana Akuntansi dari Fakultas Ekonomi, Universitas Airlangga
Accounting Degree from Faculty of Econmics, Universitas Airlangga
Riwayat Karier ProfesionalProfessional Career Experience
2018 - sekarang/now
Komite Audit PT Adaro Energy Tbk. Audit Committee PT Adaro Energy Tbk.
2017 - sekarang/now
Komite Audit PT Astra International, Tbk. Audit Committee PT Astra International, Tbk.
lindawati ganiAnggotaMember
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance278
2016 - sekarang/now
- Komite Audit PT Astra Sedaya Finance- Komite Audit PT Astra Graphia, Tbk.- Anggota Komite Profesi Akuntan Publik
- Anggota Accountancy Monitoring Committee Indonesia
- Audit Committee PT Astra Sedaya Finance- Audit Committee PT Astra Graphia, Tbk.- Member of Public Accountant Professional
Committee- Member of Accountancy Monitoring
Committee Indonesia
2015 - sekarang/now
- Technical Advisor of International Accounting Education Standard Board (IAESB) International Federation of Accountants (IFAC)
- Wakil Ketua Dewan Pengurus Independen Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD)
- Komisaris Independen PT AXA Financial Indonesia
- Technical Advisor of International Accounting Education Standard Board (IAESB) International Federation of Accountants (IFAC)
- Vice Chairman of Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) Independent Organizing Board
- Independent Commissioner PT AXA Financial Indonesia
2014 – sekarang/now
- Council Member of ASEAN Federation of Accountants (AFA)
- Dewan Pengurus Nasional Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
- Council Member of ASEAN Federation of Accountants (AFA)
- National Organizing Board of Indonesia Accountant Association (IAI)
2013 – sekarang/now
Komite Audit PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk.
Audit Committee PT Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk.
2012 – sekarang/now
Komisaris Independen PT Hero Supermarket Tbk
Independent Commissioner PT Hero Supermarket Tbk
2013 – 2015 Anggota Dewan Sertifikasi Akuntan Profesional Ikatan Akuntan Indonesia (DSAP IAI)
Member of Professional Accountant Certification Board Indonesia Accountant Association (DSAP IAI)
2006 – 2015 Anggota Dewan Penguji Certified Professional Management Accountant (CPMA)
Member of Certified Professional Management Accountant (CPMA) Examiners Board
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 279
Riwayat PendidikanEducational Background
1987Sarjana Akuntansi dari Fakultas Ekonomi, Universitas Indonesia
Bachelor Degree of Accounting from Faculty of Economics, Universitas Indonesia
1990
Master of Business Administration di bidang Keuangan dan Master of Science di bidang pemasaran dari Universitas Wisconsin, Madison, Amerika Serikat
Master of Business Administration in Finance and Master of Science in Marketing from University of Wisconsin, Madison, United States.
Riwayat Karier ProfesionalProfessional Career Experience
2017 - sekarang/now
- Komite Audit di PT Astra Otoparts Tbk- Komite Audit di PT Kirana Megatara Tbk
- Audit Committee at PT Astra Otoparts Tbk- Audit Committee at PT Kirana Megatara Tbk
2016 - sekarang/now
- Komite Audit di PT Hero Supermarket Tbk- Komite Audit di PT Toyota Astra Finance- Komite Audit di PT Astra Sedaya Finance
- Audit Committee at PT Hero Supermarket Tbk- Audit Committee at PT Toyota Astra Finance- Audit Committee at PT Astra Sedaya Finance
2015 - sekarang/now
- Komisaris Independen di PT Astra Aviva Life- Anggota Dewan Sertifikasi Akuntan
Profesional di Ikatan Akuntan Indonesia/IAI
- Independent Commissioner at PT Astra Aviva Life
- Member of Professional Accountant Certification Board at Indonesia Accountant Association/IAI
2014 – sekarang/now
Komite Audit PT Tigaraksa Satria Tbk Audit Committee PT Tigaraksa Satria Tbk
Thomas H. secokusumoAnggotaMember
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance280
2012 – sekarang/now
Komisaris Independen PT Adi Sarana Armada Tbk
Independent Commissioner PT Adi Sarana Armada Tbk
2010 – 2012 Anggota Komite Audit PT Federal International Finance
Member of Audit Committee PT Federal International Finance
2011 – 2015 Komite Audit PT Astra Otoparts Tbk Audit Committee PT Astra Otoparts Tbk
2011 – 2014 Komite Audit PT Surya Artha Nusantara Finance Audit Committee PT Surya Artha Nusantara
Finance
2003 – 2005 Komite Audit PT Dirgantara Indonesia Audit Committee PT Dirgantara Indonesia
Program Pendidikan/ Pelatihan Komite Audit Tahun 2018Audit Committee Education / Training Program in 2018
NamaName
Jenis Pelatihan/Seminar/LokakaryaType of Training/Seminar/Workshop
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Buyung Syamsudin
Seminar Nasional “Perusahaan Pembiayaan di Mata Perbankan” National Seminar “Financing Company in Banking Perspective”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia
(APPI)Indonesia Financing
Company Association (APPI)
8 Mei/ May 2018
Lindawati Gani Aneka Modus dan Tindak Kecurangan pada Industri AsuransiModus and Fraud in Insurance Industry
Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI)Indonesia Insurance Management Expert Association (AAMAI)
19 Februari/ February 2018
The 6th National Conference, Transforming young Accountants Generation to Enhance Our Nation Comparativeness “Sub Theme: The Role of Professional Accountants in Industrial Revolution 4.0”
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) & ICAEWIndonesia Accountant
Association (IAI) & ICAEW
28 September 2018
CIMA Academic Discourse: Future of Finance Implications
CIMA 9 Oktober/ October 2018
Full Congress Delegate - World Congress of Accountants
CPA Australia - IFAC 5 November/November 2018
Seminar Internasional dalam rangka Kongres XIII dan HUT 61 IAI, Beyond 2030: Embracing Revolutionary Changes of Global Environment: “Modern Accountant: Riding the New Wave of Evolutionary Change”International Seminar in IAI’s XIII Congress and 61st Anniversary, Beyond 2030: Embracing Revolutionary Changes of Global Environment: “Modern Accountant: Riding the New Wave of Evolutionary Change”
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
Indonesia Accountant Association (IAI)
11 Desember/ December 2018
ASPIRING PROFESSIONAL ACCOUNTANTS Event (APA Event) 2018Simposium Nasional Akuntansi 2018: “Beyond 2030: Embracing Revolutionary Changes of Global Environment” – for the Accounting Students”
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
Indonesia Accountant Association (IAI)
12 Desember/ December 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 281
Program Pendidikan/ Pelatihan Komite Audit Tahun 2018Audit Committee Education / Training Program in 2018
NamaName
Jenis Pelatihan/Seminar/LokakaryaType of Training/Seminar/Workshop
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Thomas H. Secokusumo
Akuntansi Manajemen LanjutanAdvance Management Accounting
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)
Indonesia Accountant Association (IAI)
15 Maret/ March 2018
Analisis Laporan KeuanganFinancial Report Analysis
LKDI 14 Maret/ March 2018
Analisis Laporan KeuanganFinancial Report Analysis
Telkom 8 Maret/ March 2018
raPaT KOmiTe aUdiTSepanjang tahun 2018, Komite Audit telah
mengadakan 6 kali rapat internal. Rapat ini
telah melebihi persyaratan jumlah minimal
rapat yang tercantum dalam Piagam Komite
Audit. Rapat Komite Audit bertujuan
untuk memfasilitasi pelaksanaan tugas dan
tanggung jawab setiap anggota Komite
Audit. Pada tahun 2018, jumlah pertemuan
dan tingkat kehadiran anggota Komite Audit
adalah sebagai berikut:
NamaName
PosisiPosition
Jumlah KehadiranTotal Attendance
Tingkat KehadiranAttendance Level
H. Mohammad Husni* Ketua Komite Audit sd 23 April 2018 (RUPST 2018)* Audit Committee Chairman until April 23 April, (AGMS 2018)
KetuaChairman
2 100%
Buyung SyamsudinKetua Komite Audit per 23 April 2018 (RUPST 2018)Audit Committee Chairman as of April 23 April (AGMS 2018)
KetuaChairman
4 100%
Lindawati GaniAnggotaMember
6 100%
Thomas H. SecokusumoAnggotaMember
6 100%
aUdiT COmmiTTee meeTingThroughout 2018, the Audit Committee
held 6 internal meetings. Those meetings
have exceeded total minimum meetings
requirement as disclosed in the Audit
Committee Charter. The Audit Committee
meeting aims to facilitate implementation
of duty and responsibility of each Audit
Committee member. In 2018, number of
meetings and attendance level of the Audit
Committee members are as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance282
Tanggal RapatMeeting Date
Agenda RapatMeeting Agenda
29 Januari/ January 2018
- Update kinerja keuangan kuartal 4 2017 - Update aktivitas dan temuan Audit Internal kuartal 4 2017- Update aktivitas Legal Business & Litigasi- Update financial performance as of 4th quarter 2017 - Update Internal Audit Internal Activities and Findings as of 4th Quarter 2017- Update Legal Business & Litigation Activities
6 Februari/ February 2018
Update laporan Eksternal AuditorUpdate External Auditor Report
18 Juli/ July 2018 - Update kinerja keuangan kuartal 2 2018- Update aktivitas dan temuan Audit Internal kuartal 2 2018- Update aktivitas Legal Business & Litigasi semester 1 2018- Update financial performance as of 2nd quarter 2018- Update Internal Audit Internal Activities and Findings as of 2nd Quarter 2018- Update Legal Business & Litigation Activities 1st semester 2018
1 Oktober/ October 2018
Ikhtisar Rencana Audit Eksternal 2018 – PT ASFExternal Audit Plan Highlights 2018 – PT ASF
16 Oktober/ Oktober 2018
- Update kinerja keuangan kuartal 3 2018 - Update aktivitas dan temuan Audit Internal kuartal 3 2018- Update financial performance as of 3rd quarter 2018 - Update Internal Audit Internal Activities and Findings as of 3rd quarter 2018
27 November/November 2018
Rencana & Laporan Kemajuan Audit Eksternal 2018Plan & Progress Report by External Auditor 2018
laPOran PelaKsanaan TUgas KOmiTe aUdiT TaHUn 2018Melalui rapat rutin, Komite Audit bertemu
dengan beberapa departemen/bagian untuk
membahas program kerja dan isu yang relevan
dengan fungsi masing-masing departemen/
bagian. Rincian jumlah pertemuan dengan
masing-masing departemen/bagian adalah
sebagai berikut: Direksi dan Manajemen (6
kali), Auditor Internal (6 kali), Manajemen
Risiko (3 kali), Auditor Eksternal (3 kali), Bagian
Legal (2 kali) dan Bagian Litigasi dan Fraud
Risk Management (2 kali). Hal-hal penting
yang diperoleh dari pertemuan dengan
masing-masing departemen/bagian ini selalu
aUdiT COmmiTTee dUTY imPlemenTaTiOn rePOrT in 2018Through regular meetings, Audit Committee
convened with several departments/sections
to discuss work programs and issues relevant
to the functions of each department/section.
Details of the number of meetings with each
department/unit such as: Board of Directors
and Management (6 times), Internal Auditors
(6 times), Risk Management (3 times), External
Auditors (3 times), Legal Unit (2 times) and
Litigation and Fraud Risk Management
Section (2 times). Important things obtained
from meetings with each department/section
are always reported by the Audit Committee
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 283
dilaporkan Komite Audit pada rapat Dewan
Komisaris yang diadakan setiap 2 (dua) bulan.
Komite Audit telah membahas program kerja
Audit Internal, mendiskusikan temuan-temuan
utama Audit Internal dengan manajemen
Perseroan dan memantau pelaksanaan
tindakan perbaikan yang diusulkan Audit
Internal. Komite Audit mendukung upaya
manajemen untuk pemberdayaan fungsi
Audit Internal dengan mengacu kepada
Piagam Audit Internal dan Prinsip Tata
Kelola Perusahaan yang Baik, serta menjaga
pemenuhan kuantitas dan kualitas sumber
daya manusia di fungsi tersebut.
Komite Audit juga telah merekomendasikan
Kantor Akuntan Publik (“KAP”) Tanudiredja,
Wibisana, Rintis & Rekan sebagai KAP
Perseroan untuk melakukan Audit Laporan
Keuangan Perseroan Tahun Buku 2018,
mengacu pada Berita Acara RUPS Tahunan
Perseroan mengenai penunjukan KAP dan
sesuai dengan pertimbangan sebagaimana
disyaratkan dalam POJK Nomor 13/
POJK.03/2017 tentang Penggunaan Jasa
Akuntan Publik dan Kantor Akuntan Publik
dalam Kegiatan Jasa Keuangan.
Selain itu, Komite Audit juga telah melakukan
evaluasi atas pelaksanaan audit laporan
keuangan Perseroan untuk tahun buku yang
berakhir per 31 Desember 2017 oleh KAP
Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan yang
telah ditunjuk oleh Perseroan sebagai Auditor
Independen. Komite Audit berpandangan
bahwa KAP sebagai Auditor Independen
at the Board of Commissioners meeting that
will be held every 2 (two) months.
The Audit Committee has discussed the
Internal Audit work program, discussed
the main findings of Internal Audit with the
Company's management and monitored
the implementation of the corrective actions
proposed by Internal Audit. The Audit
Committee supports management's efforts to
empower the Internal Audit function by referring
to the Internal Audit Charter and the Principles
of Good Corporate Governance, as well as
maintaining the fulfillment of the quantity and
quality of human resources in the function.
The Audit Committee also recommended
Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan Public
Accountant Firm (KAP) as the Company's KAP
to audit the Company's Financial Statements
for 2018, referring to the Company's Annual
General Meeting of Shareholders regarding
the appointment of KAP and in accordance
with the considerations required POJK
Number 13/POJK.03/2017 concerning Use
of Public Accountant Services and Public
Accounting Firms in Financial Service
Activities.
In addition, the Audit Committee has also
evaluated the audit of the Company's financial
statements for the financial year ended
31 December 2017 by KAP Tanudiredja,
Wibisana, Rintis & Partners who have been
appointed by the Company as Independent
Auditors. The Audit Committee is of the view
that KAP as an Independent Auditor has been
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance284
telah secara profesional, independen dan
objektif melaksanakan auditnya, serta terbuka
dalam mendiskusikan permasalahan yang
terkait dengan pelaksanaan audit dan aplikasi
standard keuangan.
Komite Audit juga telah membahas program
kerja Manajemen Risiko dari Perseroan,
mendiskusikan risiko-risiko utama yang
dihadapi Perseroan serta membahas
kebijakan- kebijakan yang telah diambil
Perseroan untuk mengatasi risiko-risiko
tersebut. Untuk selanjutnya, Komite Audit
akan terus mendorong pemberdayaan fungsi
manajemen risiko sesuai dengan kebutuhan
Perseroan.
Seluruh masukan dan rekomendasi yang
disampaikan oleh Komite Audit telah diterima
dan diimplementasikan dengan baik oleh
manajemen Perseroan. Komite Audit menilai
seluruh kegiatan yang dijalankan oleh
Perseroan telah sesuai dengan perundang-
undangan dan prinsip-prinsip tata kelola
perusahaan yang baik.
Buyung Syamsudin
Ketua Komite Pemantau Risiko
Chairman of Risk Monitoring Committee
Jakarta, Februari/ February 2019
professional, independent and objective in
carrying out its audits, as well as being open
in discussing issues related to the conduct of
audits and application of financial standards.
The Audit Committee has also discussed
the Risk Management work program of the
Company, discussed the main risks faced
by the Company and discussed the policies
that the Company has taken to address these
risks. Furthermore, the Audit Committee will
continue to encourage the empowerment of
the risk management function in accordance
with Company’s reqirements.
All suggestion and recommendations
submitted by the Audit Committee have
been received and implemented properly
by the Company's management. The Audit
Committee assesses that all activities carried
out by the Company are in accordance with
the laws and good corporate governance
principles.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 285
fUngsi nOminasi dan remUnerasiNomination and Remuneration Function
Sesuai RUPS Tahunan pada bulan April 2018,
masa jabatan untuk seluruh anggota Komite
Nominasi dan Remunerasi telah habis dan
dinyatakan untuk tidak diperpanjang kembali.
Efektif sejak penutupan RUPS Tahunan
2018, Fungsi Nominasi dan Remunerasi
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris.
Fungsi Nominasi dan Remunerasi yang
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris meliputi
Fungsi Nominasi dan Fungsi Remunerasi
sesuai Peraturan OJK No. 34/POJK.04/2014
tentang Komite Nominasi dan Remunerasi
Emiten atau Perusahaan Publik, yaitu:
Fungsi Nominasi• Mengatur komposisi jabatan anggota
Direksi dan/atau Dewan Komisaris;
• Menetapkan kebijakan dan kriteria yang
dibutuhkan dalam proses nominasi;
• Menetapkan kebijakan evaluasi kinerja
bagi anggota Direksi dan/atau anggota
Dewan Komisaris;
• Melakukan penilaian kinerja anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan Komisaris
berdasarkan tolak ukur yang telah disusun
sebagai bahan evaluasi;
• Menyusun program pengembangan
kemampuan anggota Direksi dan/atau
anggota Komisaris; dan
• Memberikan usulan calon yang memenuhi
syarat sebagai anggota Direksi dan/atau
anggota Dewan Komisaris kepada RUPS.
According to Annual GMS in April 2018,
terms of all Nomination and Remuneration
Committee members has been ended and
will not be extended. Effective since closing
of the Annual GMS 2018, Nomination and
Remuneration Function is carried out by the
Board of Commissioners.
Nomination and Remuneration Function that
is carried out by the Board of Commissioners
includes the Nomination and Remuneration
Function according to OJK Regulation No.
34/POJK.04/2014 concerning Nomination
and Remuneration Committee of Issuer or
Public Company, as follows:
Nomination Function• Arrange composition and terms of office
for the Board of Directors andor Board of
Commissioners members;
• Stipulate policy and criteria that are
required in the nomination process;
• Stipulate performance evaluation policy
for the Board of Directors and/or Board of
Commissioners members;
• Perform performance assesment for
the Board of Directors and/or Board
of Commissioners members based on
designated indicators as evaluation
material;
• Prepare competency development
program for Board of Directors and/or
Board of Commissioners members; and
• Provide recommendation on candidate
who fulfills requirements as Board of
Directors and/or Board of Commissioners
members to the GMS.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance286
Fungsi Remunerasi• Menetapkan struktur remunerasi anggota
Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris;
• Menetapkan kebijakan atas remunerasi
anggota Direksi dan/atau anggota Dewan
Komisaris;
• Menentukan besaran atas remunerasi
anggota Direksi; dan
• Melakukan penilaian kinerja dengan
kesesuaian remunerasi yang diterima
masing-masing anggota Direksi dan/atau
anggota Dewan Komisaris.
Pada tahun 2018, pelaksanaan Fungsi
Nominasi dan Remunerasi telah direalisasikan
dalam kegiatan dan rapat Dewan Komisaris
serta dilaporkan dalam Laporan Pengawasan
Dewan Komisaris tahun 2018.
Remuneration Function• Stipulate remuneration structure for
the Board of Directors and/or Board of
Commissioners members;
• Stipulate remuneration policy for the
Board of Directors and/or Board of
Commissioners members;
• Stipulate amount of remuneration for
Board of Directors members; and
• Perform performance assesment
conformity with remuneration package for
each Borad of Directors and/or Board of
Commissioners members.
In 2018, implementation of Nomination and
Remuneration Function had been carried out
in the Board of Commissioners activity and
meeting as well as reported in the Board of
Commissioners Supervisory Report 2018.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 287
KOmiTe PemanTaU risiKORisk Monitoring Committee
Komite Pemantau Risiko bertanggung jawab
kepada Dewan Komisaris dalam rangka
mendukung efektivitas pelaksanaan tugas
dan tanggung jawab Dewan Komisaris yang
berhubungan dengan penerapan Manajemen
Risiko di Perseroan.
Piagam KOmiTe PemanTaU risiKOPerseroan telah memiliki pedoman Komite
Pemantau Risiko yang mengatur mengenai
tugas dan tanggung jawab, komposisi
dan struktur keanggotaan, pengangkatan,
pengunduran diri, tata cara dan prosedur
kerja, penyelenggaraan rapat dan pelaporan
Komite Pemantau Risiko dalam menjalankan
tugasnya. Pedoman Komite Pemantau Risiko
disesuaikan dengan Surat Edaran OJK No. 10/
SEOJK.05/2016 yang berlaku di tahun 2016.
Piagam Komite Pemantau Risiko terakhir
dikinikan pada tanggal 16 Juni 2017 dan telah
diunggah di situs web Perseroan. Selanjutnya,
piagam Komite Komite Pemantau Risiko
senantiasa ditinjau kembali secara periodik
agar sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
TUgas dan TanggUng jaWaBKomite Pemantau Risiko menjalankan tugas
dan tanggung jawab secara profesional dan
independen tanpa campur tangan dari pihak
manapun yang tidak sesuai dengan peraturan
perundang-undangan.
Risk Monitoring Committee is responsible to
the Board of Commissioners in supporting
effectiveness of the Board of Commissioners
obligation and responsibility implementation
related to Risk Management Implementation
in the Company.
risK mOniTOring COmmiTTee CHarTerThe Company has Risk Monitoring
Committee which regulates obligations and
responsibility, membership composition
and structure, appointment, resignation,
working mechanism and procedure, meeting
and reporting implementation of the Risk
Monitoring Committee in carrying out the
obligations. The Risk Monitoring Committee
Charter has been adjusted with SEOJK
Number 10/SEOJK.05/2016 prevails in 2016.
The Risk Monitoring Committee Charter is the
latest updated on June 16, 2017 and has ben
uploaded at the Company’s website. The Risk
Monitoring Committee Charter is updated
periodically to comply with prevailing
regulation.
dUTY and resPOnsiBiliTY
Risk Monitoring Committee performs
obligations and responsibility professionally
and independently without intervention from
any party who may violate the Law.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance288
Secara umum tugas dan tanggung jawab
utama dari Komite Pemantau risiko adalah
untuk memberikan rekomendasi kepada
Dewan Komisaris dalam rangka mendukung
efektivitas pelaksanaan tugas dan tanggung
jawab Dewan Komisaris yang berkaitan dengan
manajemen risiko, seperti mengevaluasi dan
memonitor:
1. Kebijakan Manajemen Risiko, prosedur,
ruang lingkup, panduan (Risk Management
Framework) dan rekomendasi untuk
perubahan yang diperlukan;
2. Kecukupan proses dalam mengidentifikasi
dan memitigasi risiko bisnis dan finansial
melalui manajemen risiko yang efektif;
3. Pelaksanaan tugas divisi/unit bidang risiko,
yaitu Satuan Kerja Manajemen Risiko.
indePendensi KOmiTe PemanTaU risiKOKomite Pemantau Risiko wajib bertindak
secara independen dalam melaksanakan
tugas dan tanggung jawabnya sebagaimana
diatur dalam Pedoman Komite Pemantau
Risiko Perseroan.
sUsUnan dan KOmPOsisi KOmiTe PemanTaU risiKO
Komite Pemantau Risiko Perseroan pertama
kali diangkat dengan Surat Persetujuan
Dewan Komisaris Perseroan No. 09/CIR-
BOC/Komite Pemantau Risiko/ASF/VI/2017
Diangkat Anggota Komite Pemantau Risiko,
In general, the main obligations and
responsibility of Risk Monitoring Committee
is to give recommendation to the Board of
Commissioners in supporting effectiveness of
the Board of Commissioners obligations and
responsibility implementation related to risk
management such as to evaluate and monitor:
1. Risk Management Policy, procedures,
scope, guidelines (Risk Management
Framework) and recommendations for
necessary changes;
2. Sufficiency of process in identifying and
mitigating business and financial risk
through effective risk management;
3. Implementation of division/unit in risk
aspect, which is Risk Management Unit.
indePendenCY Of risK mOniTOring COmmiTTeeThe Risk Monitoring Committee is compulsory
to act independently in carrying out the
obligations and responsibility as regulated in
Risk Monitoring Committee Charter.
risK mOniTOring COmmiTTee memBersHiP and COmPOsiTiOnRisk Monitoring Committee is first appointed
under Board of Commissioners appointment
Decision Letter Number 09/CIR-BOC/Komite
Pemantau Risiko/ASF/VI/2017, appointment
of Risk Monitoring Committee members is
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 289
terhitung efektif sejak tanggal 15 Juni 2017.
Masa jabatan Komite Pemantau Risiko berlaku
efektif sejak penutupan RUPST Perseroan
tahun 2017 sampai dengan penutupan
RUPST Perseroan tahun 2018 yang telah
diperpanjang melalui Surat Persetujuan
Dewan Komisaris Perseroan No. 11/CIR-
BOC/Komite Pemantau Risiko/ASF/VI/2018
tertanggal 06 Juli 2018. Masa Jabatan Komite
Pemantau Risiko berlaku efektif sejak tanggal
23 April 2018 sampai dengan penutupan
RUPST Perseroan tahun 2020. Susunan
keanggotaan Komite Pemantau Risiko per 31
Desember 2018 adalah sebagai berikut:
Ketua : Buyung Syamsudin
Anggota : Lindawati Gani
Anggota : Thomas H. Secokusumo
Profil Ketua dan anggota Komite Pemantau
Risiko dapat dilihat pada Bab “Laporan
Manajemen”, Sub-Bab “Profil Dewan
Komisaris”.
Program Pendidikan/ Pelatihan Komite Pemantau Risiko Tahun 2018Risk Monitoring Committee Education/Training Program 2018
NamaName
JabatanPosition
Jenis Pelatihan/Seminar/LokakaryaType of Training/Seminar/Workshop
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Buyung Syamsudin
KomisarisCommissioner
Seminar Nasional “Perusahaan Pembiayaan di Mata Perbankan” National Seminar “Financing Company in Banking Perspective”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)Indonesia Financign Company Association (APPI)
8 Mei/ May 2018
Lindawati GaniPeserta
Participants
Aneka Modus dan Tindak Kecurangan pada Industri AsuransiModus and Fraud in Insurance Industry
Asosiasi Ahli Manajemen Asuransi Indonesia (AAMAI)Indonesia Insurance Management Expert Association (AAMAI)
19 Februari/ February 2018
effective since June 15, 2017. Terms of the
Risk Monitoring Committee is effective since
closing of AGMS 2017 until closing of AGMS
in 2019 that has been extended through Board
of Commissioners Decree No. 11/CIR-BOC/
Komite Pemantau Risiko/ASF/VI/2018 dated
July 6, 2018. Terms of the Risk Monitoring
Committee is effectively applied since April
23, 2018 until closing of GMS in 2020. As
of December 31, 2018, the Risk Monitoring
Committee membership composition is as
follows:
Chairman : Buyung Syamsudin
Member : Lindawati Gani
Member : Thomas H. Secokusumo
Profile of Chairman and Members of Risk
Monitoring Committee is presented on
“Management Report” Chapter, “Profile of
Board of Commissioners” Sub-Chapter..
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance290
Program Pendidikan/ Pelatihan Komite Pemantau Risiko Tahun 2018Risk Monitoring Committee Education/Training Program 2018
NamaName
JabatanPosition
Jenis Pelatihan/Seminar/LokakaryaType of Training/Seminar/Workshop
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
PembicaraSpeaker
The 6th National Conference, Transforming young Accountants Generation to Enhance Our Nation Comparativeness “Sub Theme: The Role of Professional Accountants in Industrial Revolution 4.0”
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI) & ICAEW Indonesia Accountant Association (IAI) & ICAEW
28 September 2018
Komite PengarahSteering
Committee
CIMA Academic Discourse: Future of Finance Implications
CIMA9 Oktober/
October 2018
PesertaParticipants
Full Congress Delegate - World Congress of Accountants
CPA Australia - IFAC5 November
2018
ModeratorModerator
Seminar Internasional dalam rangka Kongres XIII dan HUT 61 IAI, Beyond 2030: Embracing Revolutionary Changes of Global Environment: “Modern Accountant: Riding the New Wave of Evolutionary Change”International Seminar in IAI’s XIII Congress and 61st Anniversary, Beyond 2030: Embracing Revolutionary Changes of Global Environment: “Modern Accountant: Riding the New Wave of Evolutionary Change”
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)Indonesia Accountant Association (IAI)
11 Desember/ December
2018
ModeratorModerator
- ASPIRING PROFESSIONAL ACCOUNTANTS Event (APA Event) 2018
- Simposium Nasional Akuntansi 2018: “Beyond 2030: Embracing Revolutionary Changes of Global Environment” – for the Accounting Students”
- ASPIRING PROFESSIONAL ACCOUNTANTS Event (APA Event) 2018
- Accounting National Symposium 2018: “Beyond 2030: Embracing Revolutionary Changes of Global Environment” – for the Accounting Students”
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)Indonesia Accountant Association (IAI)
12 Desember/ December
2018
Thomas H. Secokusumo
AnggotaMember
Akuntansi Manajemen LanjutanAdvance Management Accounting
Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)Indonesia Accountant Association (IAI)
15 Maret/ March 2018
Analisis Laporan KeuanganFinancial Report Analysis
LKDI14 Maret/
March 2018
Analisis Laporan KeuanganFinancial Report Analysis
Telkom8 Maret/
March 2018
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 291
raPaT dan KegiaTan KOmiTe PemanTaU risiKO
Sepanjang tahun 2018, Komite Pemantau
Risiko telah mengadakan 3 (tiga) kali rapat
internal dengan rincian agenda rapat serta
tingkat kehadiran masing-masing anggota
Komite Pemantau Risiko adalah sebagai
berikut:
Rapat Internal Komite Pemantau RisikoInternal Risk Monitoring Committee Meeting
NamaName
PosisiPosition
Jumlah KehadiranTotal Attendance
Persentase KehadiranAttendance Percentage
H. Mohammad Husni* Ketua KPR sd 23 April 2018 (RUPST 2018)* Chairman of Risk Monitoring Committee until April 23, 2018 (AGMS 2018)
KetuaChairman
1 100%
Buyung SyamsudinKetua KPR per 23 April 2018 (RUPST 2018)Chairman of Risk Monitoring Committee as of April 23, 2018 (AGMS 2018)
KetuaChairman
2 100%
Lindawati Gani AnggotaChairman
3 100%
Thomas H. Secokusumo AnggotaChairman
3 100%
Rapat Internal Komite Pemantau RisikoInternal Risk Monitoring Committee Meeting
NoTanggal
DateAgenda
PesertaParticipant
1. 29 Januari/ January 2018
Update manajemen risiko kuartal 4 2017Risk Management update as of 4th quarter 2017
8 orang/ Person
2. 18 Juli/ July 2018 Update manajemen risiko kuartal 2 2018Risk Management update as of 2nd quarter 2018
11 orang/ Person
3. 16 Oktober/ October 2018
Update manajemen risiko kuartal 3 2018Risk Management update as of 3rd quarter 2018
10 orang/ Person
risK mOniTOring COmmiTTee meeTing and aCTiViTYThroughout 2018, the Risk Monitoring
Committee held 3 (three) internal meetings
with detail of meeting agenda and attendance
level of each Risk Monitoring Committee
members as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance292
laporan Pelaksanaan Tugas Komite Pemantau risiko Tahun 2018Selama tahun 2018, Komite Pemantau
Risiko telah melaksanakan kegiatan-kegiatan
sesuai dengan Rencana Kerja Komite, yang
dibuat setahun sekali mengacu pada tugas
dan tanggung jawab Komite sebagaimana
tercantum dalam Piagam Komite. Adapun
aktivitas dan rekomendasi yang dihasilkan
selama tahun 2018 di antaranya:
1. Melakukan kaji ulang dan penyampaian
rekomendasi kepada Dewan Komisaris
atas kebijakan/kerangka kerja yang diambil
oleh Direksi berkaitan dengan manajemen
risiko.
2. Evaluasi pelaksanaan tugas Satuan
Kerja Manajemen Risiko serta evaluasi
kesesuaian antara kebijakan manajemen
risiko dengan pelaksanaannya melalui
pembahasan:
- Laporan internal yang meliputi hasil
pemantauan atas kondisi makro
ekonomi, kinerja keuangan Perseroan
dan indikator-indikator risiko dalam
rangka memastikan kesesuaian dengan
risk appetite Perseroan.
- Laporan wajib kepada pengawas
Perseroan yang terdiri dari Laporan
Profil Risiko, Laporan Kesehatan
Perseroan dan laporan-laporan lainnya
dalam rangka memastikan kesesuaian
penyampaian informasi kepada
pengawas Perseroan atas kondisi risiko
yang dihadapi Perseroan.
risk monitoring Committee duty implementation report 2018Throughout 2018, the Risk Monitoring
Committee had implemented activities as in
the Committee Work Plan, that is drafted once
in a year referring to duty and responsibility of
the Committee as disclosed in the Committee
Charter. Activities and reported are as follows
1. Performed review and submitted
recommendation to the Board of
Commissioners upon the policy/framework
taken by the Board of Directors related to
risk management.
2. Evaluation on Risk Management Working
Unit duty implementation as well as
evaluation on conformity between risk
management policy with its implementation
through following discussions:
- Internal report including result of
monitoring on macroeconomics
condition, financial performance of the
Company and risk indicators to ensure
conformity with the Company’s risk
appetite.
- Mandatory report to the Company’s
supervisor including Risk Profile Report,
Company’s Soundness Report and
other reports to ensure conformity of
information disclosure to the Company’s
supervisor regarding risk condition
experienced by the Company.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 293
3. Pemantauan kondisi risiko kredit Perseroan
melalui pembahasan:
- Status dan proyeksi kualitas aset
setiap segmen kredit dalam rangka
memastikan bahwa masing-masing
bisnis telah melakukan langkah- langkah
yang diperlukan guna menjaga dan
memperbaiki kualitas aset Perseroan
sehingga sesuai dengan risk appetite
yang ditetapkan.
- Kaji ulang secara tematik atas portofolio
kredit yang mempunyai korelasi tinggi
dengan fluktuasi ekonomi 2018.
- Status pelaksanaan sebagai inisiatif
dalam penyempurnaan proses kredit.
4. Evaluasi langkah dan strategis Perseroan
melalui pembahasan:
- Rencana anggaran, strategi bisnis dan
Rencana Bisnis Perseroan 2019 yang
sesuai dengan risk appetite Perseroan
- Aspek risiko atas inisiatif/proyek
strategis yang sedang berjalan termasuk
pengajuan produk dan aktivitas baru.
5. Pemantauan atas temuan audit signifikan
dari sudut pandang manajemen risiko
operasional termasuk laporan hasil
investigasi serta tindak lanjut perbaikan
dan mitigasi yang harus dilakukan.
Komite Pemantau Risiko melaporkan aktivitas
dan rekomendasi kepada Dewan Komisaris
secara berkala.
3. Monitoring credit risk condition through
following discussion:
- Assets quality status and projection
in every credit segment to ensure
that every business had implemented
necessary actions to maintain and
improve quality of the Company’s
assets to conform with the designated
risk appetite.
- Thematic review on credit portfolio
with high correlation with economics
volatility in 2018.
- Implementation status as initiative in
credit process improvement.
4. Evaluation on the Company’s initiative and
strategy through following discussions:
- Budget plan, business strategy and
Business Plan 2019 based on the
Company’s risk appetite.
- Risk aspect on strategic initiative/
projects under construction including
submission of new product and activity.
5. Monitoring on every significant audit
finding based on risk management
perspective including investigation report
as well as improvement plan and mitigation
program.
The Risk Monitoring Committee reports
activities and recommendations to the Board
of Commissioners periodically.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance294
seKreTaris PerUsaHaanCorporate Secretary
Sekretaris Perusahaan (Corporate Secretary)
berperan penting dalam hal komunikasi
antara Perseroan dengan sesama organ
Perseroan, juga dalam membangun relasi
yang baik antara Perseroan dengan Pemangku
Kepentingan lainnya.
PrOfil seKreTaris PerUsaHaanPerseroan memiliki Sekretaris Perusahaan
yang dirangkap oleh Direksi Perseroan di
mana fungsi dan tanggung jawabnya berada
di bawah pengawasan Presiden Direktur
Perseroan. Di bawah ini adalah profil ringkas
Sekretaris Perusahaan per 31 Desember 2018:
Sekretaris Perusahaan adalah Bapak Hendry
Christian W., dengan dasar penunjukkan
sebagai Sekretaris Perusahaan Perseroan
berdasarkan Surat Nomor 08/CIR-BOD/ASF/
IV/2018 yang mulai berlaku efektif tanggal 8
Juni 2018.
Profil Bapak Hendry Christian W. dapat dilihat
pada bab “Laporan Manajemen”, sub bab
“Profil Direksi”.
TUgas dan TanggUng jaWaB seKreTaris PerUsaHaanSesuai dengan peraturan OJK No. 35/
POJK.04/2014 dan BEI No. 1A, maka fungsi
dan tugas utama Sekretaris Perusahaan antara
lain:
Corporate Secretary has vital role in terms
of the Company’s communication with
other corporate organs, also to build good
relationship between the Company and other
Stakeholders.
COrPOraTe seCreTarY PrOfileThe Company has appointed Corporate Secretary
that is concurrently served by the Company’s
Director where the function and responsibility is
under supervision of the Company’s President
Director. The brief profile of Corporate Secretary
as of December 31, 2018 is as follows:
Corporate Secretary is served by Mr. Hendry
Christian W., with appointment decree as
Corporate Secretary according to Decree
Number 08/CIR-BOD/ASF/IV/2018 that is
effectively applied since June 8, 2018.
Profile of Mr. Hendry Christian W. is presented
on “Management Report” Chapter, “Profile
of Board of Directors” sub-chapter.
dUTY and resPOnsiBiliTY Of COrPOraTe seCreTarYAccording to OJK Regulation No. 35/
POJK.04/2014 and IDX No. 1A, main function
and duty of Corporate Secretary are among
others:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 295
• Mengikuti perkembangan pasar modal,
khususnya peraturan-peraturan yang
berlaku di pasar modal;
• Memberi masukan kepada Direksi, Dewan
Komisaris dan Dewan Pengawas Syariah
Perseroan untuk mematuhi peraturan
perundangan di bidang Pasar Modal;
• Membantu Direksi dan Dewan Komisaris
dalam mengawasi pelaksanaan prinsip
Tata Kelola yang Baik (GCG) meliputi:
- Keterbukaan informasi kepada
masyarakat, termasuk ketersediaan
informasi pada situs web Emiten atau
Perusahaan Publik.
- Penyampaian laporan kepada Otoritas
Jasa Keuangan tepat waktu.
- Penyelenggaraan dan dokumentasi
Rapat Umum Pemegang Saham.
- Penyelenggaraan dan dokumentasi
Rapat Direksi, Dewan Komisaris, dan
Dewan Pengawas Syariah; dan
- Pelaksanaan program orientasi
terhadap perusahaan bagi Direksi,
Dewan Komisaris dan Dewan Pengawas
Syariah;
- Sebagai penghubung antara Perseroan
dengan pemegang saham, Otoritas
Jasa Keuangan dan pemangku
kepentingan lainnya.
• Following stock market progress, especially
prevailing regulations at the stock market;
• Providing recommendation to the Board
of Directors, Board of Commissioners and
Sharia Supervisory Board to comply with
stock market regulation;
• Supporting the Board of Directors and
Board of Commissioners in monitoring
implementation of Good Corporate
Governance (GCG) principles, including:
- Public information disclosure, including
availability of information at website of
the Issuers or Public Company.
- Submit report to the Financial Service
Authority on time.
- General Meetings of Shareholders
implementation and documentation.
- Organizing and documenting the Board
of Directors, Board of Commissioners
and Sharia Supervisory Board meetings;
and
- Implementation of corporate
orientation program for the Board of
Directors, Board of Commissioners and
Sharia Supervisory Board;
- As liaison officer between the Company
and shareholders, Financial Service
Authority and other stakeholders.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance296
PrOgram PendidiKan/ PelaTiHan seKreTaris PerUsaHaan TaHUn 2018
Jenis Pelatihan/Seminar/LokakaryaTraining/Seminar/Workshop
PenyelenggaraProvider
TanggalDate
Seminar Nasional “Mengenali Debitur Pembiayaan di Tahun Politik” National Seminar “Understanding Financing Debtor in Political year”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)
Indonesia Financing Company Association (APPI)
7 Maret/ March 2018
Seminar Nasional “Industri Pembiayaan di Pasar Modal” National Seminar “Financing Company at Stock Market”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)
Indonesia Financing Company Association (APPI)
26 Juli/ July 2018
Seminar Nasional “Peluang & Tantangan Tahun 2019” National Seminar “Challenges & Opportunities in 2019”
Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI)
Indonesia Financing Company Association (APPI)
15 November/ November 2018
laporan Kegiatan sekretaris Perusahaan Tahun 2018Selama tahun 2018, Sekretaris Perusahaan
telah melakukan berbagai kegiatan, antara
lain mewakili Perseroan dalam melakukan
korespondensi dengan investor, regulator
dan pemangku kepentingan lainnya. Selain
itu, Sekretaris Perusahaan bekerja sama
dengan unit kerja terkait di dalam Perseroan,
menyampaikan keterbukaan informasi,
Laporan Keuangan, melakukan koordinasi
dalam rangka penyusunan Laporan Tahunan,
menyiapkan Daftar Khusus anggota Direksi
dan Dewan Komisaris, menyampaikan
laporan kepada OJK dan Bursa Efek Indonesia
termasuk hasil pelaksanaan RUPS serta tindak
korporasi Perseroan, mengawasi pemenuhan
kewajiban melakukan keterbukaan informasi
yang harus diketahui publik.
COrPOraTe seCreTarY edUCaTiOn/Training PrOgram in 2018
Corporate secretary activity report 2018
Throughout 2018, Corporate Secretary
had carried out several activities, including,
representing the Company in doing
correspondence with investors, regulators and
other stakeholders. In addition, the Corporate
Secretary cooperates with related working
units in the Company, submits information
disclosure, Financial Statements, coordination
in Annual Report preparation, preparing
Special List of the Board of Directors and
Board of Commissioners, submits reports to
OJK and Indonesia Stock Exchange including
result of GMS and corporate actions of the
Company, monitoring fulfillment of obligation
to disseminate public information disclosure.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 297
Keterbukaan informasi di Tahun 2018Di sepanjang tahun 2018, Sekretaris
Perusahaan telah menyampaikan informasi
kepada masyarakat melalui media massa,
situs web Perseroan dengan menggunakan
Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta
menyampaikan laporan secara berkala
maupun insidentil kepada BEI dan OJK.
information disclosure in 2018Throughout 2018, Corporate Secretary has
disseminated information to the society
through mas media, website using Indonesian
and English languages as well as submit
periodic and incidental reports to IDX and
OJK.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance298
UniT aUdiT inTernalInternal Audit Unit
Audit Internal merupakan unit kerja yang
independen terhadap unit-unit kerja lain
dan bertanggung jawab langsung kepada
Presiden Direktur. Dalam pelaksanaannya,
unit kerja Audit Internal Perseroan berperan
dalam memberikan keyakinan dan konsultasi
yang bersifat independen dan objektif
dengan tujuan untuk meningkatkan nilai serta
memperbaiki operasional Perseroan melalui
pendekatan yang sistematis dengan cara
mengevaluasi dan meningkatkan efektivitas
manajemen risiko, pengendalian dan proses
tata kelola perusahaan. Dalam menjalankan
kegiatan audit yang berbasis risiko, Perseroan
senantiasa berpedoman pada standar
internasional dari Institute of Internal Audit
(IIA) dan The Committee of Sponsoring
Organizations of the Treadway Commission
(COSO), yang bertujuan untuk memberikan
jaminan yang independen kepada Manajemen
bahwa kepatuhan terhadap standar operasi
dan peraturan serta sistem pengendalian
internal telah berfungsi sesuai dengan acuan
yang ditetapkan.
sTrUKTUr & KedUdUKan aUdiT inTernalMengacu pada Peraturan OJK No. 56/
POJK.04/2015, Unit Audit Internal Perseroan
secara struktural bertanggung jawab
langsung kepada Presiden Direktur. Dalam
pelaksanaan tugasnya, Auditor Internal
dilarang merangkap tugas dan jabatan terkait
Internal Audit is an independent unit towards
other working units and responsible directly
to the President Director. In its practice,
the Internal Audit working unit plays an
important role in providing independent
and objective consultation and assurance in
order to increase the value and improve the
operational of the Company with a systematic
approach by evaluating and improving the
effectiveness of risk management, control,
and good corporate governance processes. In
performing risk-based audit, the Company is
always referred to the international standards
from Institute of Internal Auditing (IIA) and
the Committee of Sponsoring Organizations
of the Treadway Commission (COSO), which
aims to provide independent assurance to
the management that compliance towards
the operational standard and regulation and
internal control system has been functioned
according to the designated framework.
inTernal aUdiT sTrUCTUre & POsiTiOnAccording to Financial Services Authority
(OJK) Regulation No. 56/POJK.04/2015,
Internal Audit Unit is structurally and directly
responsible to the President Director. In its
implementation of duty, the Internal Auditor is
prohibited to serve in dual duty and position
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 299
pelaksanaan kegiatan operasional baik di
Perseroan maupun anak perusahaan. Berikut
ini adalah struktur dan kedudukan Audit
Internal Perseroan:
related to implementation of operational
activity both in the Company and subsidiary.
The structure and position of Internal Audit in
the Company are as follows:
Bagan struktur & Kedudukan audit internal
Chart of internal audit structure & Position
Corporate Internal Audit Head
Non Branch Audit Head
Senior Auditor Senior Auditor
Junior Auditor Junior Auditor Junior Auditor
Auditor Auditor Auditor
Branch Audit Head Area-I
Corporate Audit Administrator
Branch Audit Head Area-II
Audit System Development
Analyst
Senior Auditor
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance300
PrOfil KePala aUdiT inTernal
Head Of inTernal aUdiT UniT PrOfile
ronggur Cahyadi. P. saragih
Kepala Audit InternalDasar pengangkatan sebagai Kepala Audit
Internal Perseroan berdasarkan Keputusan
Dewan Komisaris Perseroan No. 17/CIR-BOC/
KEPALA AUDIT INTERNAL/ASF/XII/2017
yang telah dinyatakan kembali melalui akta
No.49 tanggal 29 Januari 2018, Nanny Wiana
Setiawan, SH., Notaris Jakarta Pusat.
Riwayat Pendidikan
- Universitas Gadjah Mada – Magister
Manajemen (2005 – 2007)
- Universitas Gadjah Mada – Fakultas
Geografi (2000 – 2005)
ronggur Cahyadi. P. saragih
Head of Internal AuditAppointment Decree as Head of Internal
Audit in the Company refers to Board of
Commissioners Decree No. 17/CIR-BOC/
KEPALA AUDIT INTERNAL/ASF/XII/201 as re-
affirmed under Deed No. 49 dated January
28, 2018 by Nanny Wiana Setiawan, SH.,
Notary in Central Jakarta.
Educational Background
- Universitas Gadjah Mada – Master Degree
of Management (2005 – 2007)
- Universitas Gadjah Mada – Faculty of
Geography (2000 – 2005)
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 301
Riwayat Pekerjaan
- Kepala Audit Internal - PT Astra Sedaya
Finance (2018 – sekarang)
- Regional Manager Operation - PT Astra
Sedaya Finance (2015 – 2017)
- Kepala Departemen Manajemen Risiko –
PT Astra Sedaya Finance (2011 – 2014)
- Analis Manajemen Risiko – PT Astra Sedaya
Finance (2007 – 2011)
indePendensi, PengangKaTan dan PemBerHenTian KePala UniT aUdiT inTernalMengacu pada Peraturan OJK No. 56/
POJK.04/2015, disebutkan bahwa unit
Audit Internal merupakan unit kerja yang
independen terhadap unit-unit kerja lain
dan bertanggung jawab langsung kepada
Presiden Direktur. Oleh karena itu, Kepala
Audit Internal Perseroan diangkat dan
diberhentikan oleh Presiden Direktur setelah
mendapat persetujuan dari Dewan Komisaris.
Piagam (CHarTer) aUdiT inTernalUnit Audit Internal Perseroan telah dilengkapi
dengan Piagam Audit Internal (Internal Audit
Charter) yang berisi tentang uraian visi, misi,
struktur, status, tugas, tanggung jawab dan
wewenang, termasuk persyaratan personil
auditor Audit Internal. Dalam menyusun
Piagam Audit Internal, Perseroan senantiasa
berpedoman pada standar Internasional bagi
Career History
- Head of Internal Audit - PT Astra Sedaya
Finance (2018 – present)
- Regional Manager Operation - PT Astra
Sedaya Finance (2015 – 2017)
- Head of Risk Management Department Risiko
– PT Astra Sedaya Finance (2011 – 2014)
- Risk Manaement Analysis – PT Astra
Sedaya Finance (2007 – 2011)
indePendenCY, aPPOinTmenT and dismissal Of Head Of inTernal aUdiT UniTAccording to OJK Regulation No. 56/
POJK.04/2015 explaining that the Internal
Audit Unit is an independent work unit of
other work units and directly responsible to
the President Director. Therefore, the Head of
Internal Audit of the Company is appointed
and dismissed by the President Director with
the approval of the Board of Commissioners.
inTernal aUdiT CHarTer
The Internal Audit Unit is completed by the
Internal Audit Charter, which discloses the
description of the vision, mission, structure,
status, duties, responsibilities and authority,
including the requirements of Internal Audit
Auditors. In preparing the Internal Audit
Charter, the Company always referred to the
international standards for the professional
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance302
praktik profesi Audit Internal yang dikeluarkan
oleh IIA dan telah disetujui oleh Presiden
Direktur maupun Komite Audit pada 30 Juni
2009 perihal Internal Audit Charter.
TUgas dan TanggUng jaWaB aUdiT inTernalDalam menjalankan tugasnya, audit internal
diberikan kewenangan untuk melakukan audit
sekaligus memberikan konsultasi terhadap
permasalahan pengendalian internal dan
aktivitas terkait lainnya pada seluruh proses
dalam unit bisnis dengan memperhatikan
tingkat risiko yang wajar. Uraian tugas dan
tanggung jawab unit Audit Internal adalah
sebagai berikut:
1. Mengembangkan dan melaksanakan
rencana audit internal berbasis risiko bagi
Perseroan.
2. Memastikan bahwa struktur organisasi,
kebijakan, prosedur standar operasional,
prinsip akuntansi, proses bisnis, manajemen
risiko, pengendalian internal, pencegahan
fraud, tata kelola dan sistem informasi
Perseroan berjalan selaras, efektif dan
efisien demi mencapai tujuan Perseroan
dengan menekan risiko ke tingkat yang
dapat terjaga dan mematuhi hukum serta
peraturan perundang- undangan yang
berlaku.
3. Memastikan kepatuhan melalui Kebijakan
dan Prosedur Kerja Audit Internal melalui
peninjauan atas kualitas kerja Audit
Internal.
practice of Internal Auditing which issued by
IIA and has been approved by the President
Director and Audit Committee on June 30,
2009 regarding the Internal Audit Charter.
dUTY and resPOnsiBiliTY Of inTernal aUdiTIn carrying out the duties, the internal audit
has the authority to perform audit and provide
consultations to internal control issues and
other related activities in all processes in every
business units by considering acceptable risk
level. Description of duties and responsibilities
of Internal Audit Unit is as follows:
1. Developing and implementing risk-based
internal audit plan for the Company
2. Ensuring organizational structures,
policies, standard operating procedures,
accounting principles, business processes,
risk management, internal control, fraud
prevention, governance and information
systems of the Company are appropriately
aligned to effectively and efficiently
achieve the goals of the Company within
an acceptable level of risk while complying
with the appropriate laws and regulations.
3. Monitoring compliance with Internal Audit
Policies and Procedures through reviewing
the quality of Internal Audit Work.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 303
4. Mengidentifikasi peluang-peluang untuk
meningkatkan efektivitas dan efisiensi
penggunaan sumber daya audit internal.
5. Berkoordinasi dan bekerja sama dengan
Unit Audit Internal pemegang saham
(Astra International) untuk menilai
kecukupan Rencana Audit Internal,
cakupan audit, perkembangan aktivitas
Audit Internal, mereviu dan memantau
permasalahan audit yang muncul dan
melaporkannya secara triwulanan kepada
entitas pemegang saham.
6. Melaksanakan penugasan khusus yang
diminta oleh Presiden Direktur, Direksi
atau Senior Management, Dewan
Komisaris dan Komite Audit dengan cara
yang tidak bertentangan dengan prinsip
independensi.
7. Berkoordinasi dengan Unit Audit Internal
pemegang saham dan Auditor Eksternal
untuk menghindari duplikasi dalam
melaksanakan kegiatan audit.
8. Bekerja sama dan memberikan laporan
kepada Komite Audit dan Dewan
Komisaris.
9. Memberikan rekomendasi yang tepat sasaran,
tepat guna dan tepat waktu sehingga dapat
memitigasi risiko bisnis dan permasalahan
pengendalian internal yang dihadapi
dalam aktivitas bisnis Perseroan.
10. Menjaga hubungan kerja yang baik dan
positif dengan seluruh jajaran Manajemen.
4. Identifying opportunities to increase
effectiveness and efficiency in the use of
internal audit resources.
5. Coordinating and cooperating closely with
Internal Audit Unit of shareholders (Astra
International) for assessing the adequacy
of Internal Audit Plan, audit scope,
progress of Internal Audit activities, review
and monitoring the audit issues and report
it on a quarterly basis to the shareholders
of the entity.
6. Performing special projects as requested
by the President Director, the Board of
Directors or Senior Management, the Board
of Commissioners, and Audit Committee
in a orderly manner as not conflicted to the
principle of independency.
7. Coordinating with the Internal Audit Unit of
shareholders and External Auditor to avoid
duplication in conducting audit activities.
8. Collaborating and providing report to
the Audit Committee and the Board of
Commissioners.
9. Providing appropriate recommendations in
a timely manner to address business risk
and internal control issues in the business
activities of the Company.
10. Maintaining a good and positive work
relation with all level of management.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance304
KOde eTiK aUdiT inTernalDalam menjalankan tugasnya sesuai dengan
isi piagam audit internal, Auditor Internal
Perseroan memiliki kode etik yang mengikat
dalam berperilaku di lingkungan Perseroan,
antara lain:
1. Integritas;
2. Objektivitas;
3. Kerahasiaan;
4. Kompetensi.
PrOgram PendidiKan/ PelaTiHan aUdiT inTernal TaHUn 2018Selama tahun 2018, seluruh anggota Unit
Audit Internal diikutsertakan dalam berbagai
kegiatan pendidikan/pelatihan sesuai dengan
kebutuhan audit Perseroan, sebagai berikut:
Nama TrainingTraining Name
AuditorTahunyear
LembagaProvider
Tools & Teknik AuditAudit Tools & Techniques
Erita Rachma Puteri Sulandri2 - 7 Mei/ May
18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
Introduction to Fraud and Basic Legal
Asngat Wijatmiko8 - 10 Agust/
Aug 18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
Fraud Investigation Audit Intermediate
Erica Rosalia Cintia Dewi13 - 15 Nov/
Nov 18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
Fraud Investigation Audit Intermediate
Bunga Tara Sitanggang G.E13 - 15 Nov/
Nov 18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
Root Cause Analysis & Effective Report Writing
Imelda M. Barnas 30 Nov/Nov 18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
Root Cause Analysis & Effective Report Writing
Aditya Limansyah 30 Nov/Nov18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
Project Management Lintang Handayani3 – 4 Des/ Dec
18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
Project Management Rendy Triawan3 – 4 Des/ Dec
18Group Audit & Risk Advisory
Astra International
inTernal aUdiT eTHiCal COdesIn performing its duties based on the contents
of the internal audit charter, Internal Auditor
of the Company has a binding ethical codes
for their conducts in the Company, such as:
1. Integrity;
2. Objectivity;
3. Confidentiality;
4. Competency.
inTernal aUdiT edUCaTiOn/Training PrOgram in 2018Throughout 2018, all of the Internal Audit
unit personnel were participated in various
educations/training activities based on the
Company’s audit requirements, as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 305
Sertifikasi Profesi Audit InternalInternal Auditor Professional Certification
Nama/Jenis SertifikasiName/Type of Certifications
Jumlah AuditorTotal Auditor
Qualified Internal Audit (QIA) 2
laPOran singKaT PelaKsanaan TUgas aUdiT inTernal TaHUn 2018Di sepanjang 2018, kegiatan audit internal
berfokus pada peningkatan kontrol internal
di seluruh unit bisnis guna memitigasi risiko
yang dapat menghambat pencapaian tujuan
Perseroan. Kegiatan audit internal pada
tahun ini diselenggarakan di seluruh kantor
cabang Perseroan dan pada beberapa fungsi
di kantor pusat. Sementara itu, pelaksanaan
fungsi konsultasi difokuskan untuk
meningkatkan efektivitas proses bisnis dan
memperkuat pengendalian tanpa mengurangi
independensi atas pelaksanaan aktivitas audit
yang termasuk di dalamnya menjalankan
program-program control awareness.
Guna meningkatkan efisiensi dan efektivitas
kerja serta mengoptimalkan penggunaan
sumber daya audit, Perseroan telah
menerapkan sistem informasi audit berbasis
sistem TI yang dibangun berdasarkan
metodologi standar audit dalam pengelolaan
proses kerja audit dalam mengidentifikasi
risiko-risiko kritis dan pengaturan sumber
daya audit yang optimal, termasuk
penggunaan perangkat audit berkelanjutan
inTernal aUdiT dUTY imPlemenTaTiOn rePOrT 2018
The internal audit is focused on improving
internal controls in all business units to mitigate
risk that can obstruct goal achievement of
the Company throughout 2018. During this
year, the internal audit activity is held at all
branch offices and some functions at the
head office. Meanwhile, implementation of
consultancy functions is focused on improving
the effectiveness of business processes
and strengthening control towards the
implementation without compromising the
independence of audit including performing
awareness control programs.
To improve efficiency and effectiveness along
with the optimizing use of audit resources, the
Company has implemented IT-based audit
information system that built based on audit
standard in processing information to identify
any critical risk and allocate the resources in
an optimal manner. This includes the use of
continuous auditing tools that is expanded
continuously following the progress of
business and operational risks.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance306
yang dikembangkan secara terus menerus
mengikuti perubahan bisnis dan risiko
operasional.
Perseroan secara periodik juga melakukan
kajian secara internal maupun independen
atas quality assurance unit audit internal
demi memastikan bahwa proses audit yang
dilaksanakan oleh Perseroan telah sesuai
dengan standar yang berlaku dan juga untuk
mendeteksi potensi pengembangan proses
audit secara berkesinambungan.
Secara keseluruhan, implementasi kegiatan
Audit Internal Perseroan dilakukan dengan
mengacu kepada rencana audit, permasalahan
yang ditemukan, dan aspek yang diidentifikasi
memerlukan perbaikan. Berikutnya, tindak
lanjut atas rekomendasi rencana perbaikan
dipantau secara terus menerus. Pelaporan
atas seluruh aktivitas tersebut dilakukan oleh
Perseroan secara triwulan dan didiskusikan
dengan Direksi serta Dewan Komisaris melalui
Komite Audit.
Pada tahun 2018, Satuan Kerja Audit Internal
telah melaksanakan tugas-tugas sebagai
berikut:
1. Menyusun rencana dan pelaksanaan
audit tahunan tahun 2018 dengan
mempertimbangkan alokasi waktu, skala
prioritas, sumber daya audit dan anggaran
yang tersedia.
2. Melakukan pemeriksaan atas kegiatan
operasional di 75 kantor cabang, 5 unit
khusus terkait operasional cabang (centro)
dan 4 unit kerja di kantor pusat.
The Company is also conducted an internal
and independent study peridoically towards
the quality assurance of the internal audit unit
to ensure that the audit process conducted
by the Company is according to the standard
and also detect potential development of the
audit process continuously.
In whole, the implementation of internal audit
of the Company is completed by referring
to the audit plan, the identified problems,
and aspects requiring improvement. Them,
the follow-up towards the recommendation
for improvement is continuously supervised.
The report of all activities is performed by the
Company on a quarterly basis and discussed
with the Board of Directors and Commissioners
by the Audit Committee.
In 2018, the Internal Audit Unit has carried out
several duties as follows:
1. Prepared and implemented annual audit in
2018 by considering the allocation of time,
the scale of priorities, resources and the
availability of audit budget.
2. The examination of operational activities
at 75 branch offices, 5 special units related
to branch operations (centro) and 4 (four)
workings units at Head Office.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 307
TemUan dan TindaK lanjUT Hasil aUdiT 2018Temuan hasil Audit Internal diinformasikan
dan didiskusikan kepada unit bisnis yang
diaudit agar unit bisnis tersebut dapat
melakukan perbaikan-perbaikan dalam
memperkuat manajemen risikonya. Temuan
dan tindaklanjut hasil audit tersebut dilaporkan
kepada Presiden Direktur, Direksi, dan Dewan
Komisaris melalui Komite Audit.
aUdiT findings and fOllOW-UP 2018Internal Audit findings are informed and
discussed with audited business unit so that
the business unit can perform improvements
in strengthening the risk management. The
audit findings and follow-up are reported
to the President Director, Board of Directors
and Board of Commissioners through Audit
Committee.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance308
aUdiT eKsTernalExternal Audit
RUPST tahun buku 2018 yang diselenggarakan
tanggal 23 April 2018 telah menunjuk Kantor
Akuntan Publik (KAP) Tanudiredja, Wibisana,
Rintis & Rekan untuk melakukan audit
terhadap Laporan Keuangan Perseroan tahun
buku 2018. Berikut adalah rincian KAP yang
telah melakukan audit Laporan Keuangan
Perseroan pada tahun buku terkait selama 5
(lima) tahun terakhir:
Tahunyear
Public Accountant Firm (KAP)Akuntan Publik
Public AccountantBiaya (dalam juta Rupiah)Fee (in million Rupiah)
2018 Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan Jimmy Pangestu, S.E. 1,716
2017 Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan Angelique Dewi Daryanto, S.E., CPA 1,605
2016 Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan Lucy Luciana Suhenda, S.E., Ak., CPA 1,515
2015 Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan Lucy Luciana Suhenda, S.E., Ak., CPA 1,407
2014 Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan Lucy Luciana Suhenda, S.E., Ak., CPA 1,165
jasa lain Yang dilaKUKan aKUnTan & KaP TerHadaP PerserOan selain jasa aUdiT KeUanganSelama tahun 2018, Kantor Akuntan Publik
Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan tidak
melakukan jasa audit lain di Perseroan selain
jasa audit Laporan Keuangan.
AGMS fiscal year 2018 held on April 23, 2018
had appointed Public Accountant Firm (KAP)
Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partners to
audit the Company’s Financial Statements
fiscal year 2018. Below table explained Public
Accountant Firm who audited the Company’s
Financial Statements in the last 5 (five) recent
fiscal years:
OTHer nOn-finanCial aUdiT serViCes frOm aCCOUnTanT & PUBliC aCCOUnTanT firm fOr THe COmPanYThroughout 2018, Public Accountant Firm
Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Partner did
not provide other non-Financial Statements
audit services in the Company.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 309
manajemen risiKORisk Management
PeneraPan manajemen risiKOSalah satu fokus utama Perseroan adalah
melakukan pengelolaan risiko Perseroan
dengan manajemen risiko yang efektif dan
efisien. Dalam implementasinya, pengelolaan
manajemen risiko Perseroan dilakukan secara
sistematis, terstruktur dan diterapkan di
seluruh bagian Perseroan guna meminimalisir
kemungkinan terjadinya risiko-risiko yang
dapat berakibat negatif atau menghambat
pencapaian sasaran Perseroan.
Sebagai perusahaan yang memiliki jaringan
yang luas, sistem manajemen yang kompleks,
serta keterkaitan dengan banyak pihak luar
dalam menjalankan bisnisnya, Perseroan
memerlukan sebuah perencanaan dan
pengelolaan terhadap keseluruhan risiko yang
telah terjadi maupun yang diperkirakan akan
terjadi. Tahapan manajemen risiko meliputi
proses identifikasi, analisis/ pengukuran,
pemantauan dan pengendalian risiko.
Melalui penerapan kebijakan Enterprise
Risk Management (ERM) yang terpadu dan
berdasarkan prinsip-prinsip pengendalian
risiko yang diadopsi dari COSO (Committee
of Sponsoring Organizations of the Treadway
Commission), pengelolaan risiko Perseroan
tidak hanya terbatas pada risiko kredit tetapi
juga pada seluruh proses yang melekat
pada fungsi-fungsi yang crucial di seluruh
risK managemenT imPlemenTaTiOnOne of the Company’s main focus is
implemented an effective and efficient risk
management. In its implementation, risk
management of the Company is performed in
a systematical, structured way and applicable
for all structures of the Company in order to
minimize the possibility of risks that negatively
impact or obstruct the goals achievement of
the Company.
As a company with a vast network, complex
management system and relation with external
parties in conducting the business, the
Company needs a planning and management
towards all occurred or predicted risk. Risk
management process consists of identification,
analysis/measurement, monitoring, and risk
control.
Through the implementation of Enterprise
Risk Management (ERM) policy and based
on the principles of risk management
adopted from Committee of Sponsoring
Organizations of the Treadway Commission
(COSO), risk management of the Company
is not only limited to the credit risk but also
all process related the crucial functions in all
management to insure that the operational
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance310
lapisan Manajemen untuk memastikan bahwa
kelangsungan operasional bisnis Perseroan
telah berjalan dengan efisien dan efektif.
Pelaksanaan kebijakan ini juga mencakup
laporan penilaian risiko kepada OJK secara
berkala, Top Risk Report, penentuan
Key Risk Indicators (KRI) serta mitigasi
risiko-risiko secara company wide. Dalam
mensosialisasikan kebijakan ERM, Perseroan
telah melakukan beberapa kegiatan seperti
mendistribusikan kebijakan ERM melalui
sistem Perseroan, adanya PIC kebijakan untuk
menjawab pertanyaan terkait ERM, training
dan workshop, dan perihal lainnya.
sTrUKTUr dan Organisasi PengelOlaan manajemen risiKOStruktur dan organisasi Perseroan telah
disesuaikan dengan Peraturan OJK No:
1/POJK.05/2015 tentang Penerapan
Manajemen Risiko Bagi Lembaga Jasa
Keuangan Non-Bank dan Surat Edaran OJK
No: 14/ SEOJK.03/2015 tentang Penerapan
Manajemen Risiko Terintegrasi bagi
Konglomerasi Keuangan.
business sustainability of the Company is
efficient and effective. The implementation of
this policy consists of regular risk assessment
report to the Financial Services Authority
(OJK), Top Risk Report, Key Risk Indicators
(KRI) decision, and risk mitigation by company
wide. In socializing the ERM policy, the
Company has conducted several activities
such as distributing ERM policy to the system
of the Company, the existence of PIC policy
in answering questions related to ERM, Risk
Bulletin, training and workshop and other
issues.
risK managemenT sTrUCTUre and OrganizaTiOnThe Company’s structure and organization
have been adjusted to the POJK No. 1/
POJK.05/2015 concerning the Implementation
of Risk Management for Non-Bank Financial
Services Institutions and SEOJK No. 14/
SEOJK.03/2015 concerning Integrated Risk
Management Implementation for Financial
Conglomeration.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 311
serTifiKasi/KUalifiKasi manajemen risiKO
Seluruh top risk management telah memiliki
sertifikasi Manajemen Risiko bagi Perusahaan
Pembiayaan dari Badan Sertifikasi Manajemen
Risiko (BSMR).
risK managemenT CerTifiCaTiOn/QUalifiCaTiOnAll of the top risk management team have
received Certification on Risk Management
for Financial Services from Risk Management
Certification Body (BSMR).
Bagan sTrUKTUr dan Organisasi PengelOlaan manajemen risiKO
sTrUCTUre CHarTs and risK managemenT managemenT OrganizaTiOns
Legenda:
RCO (Risk Control Owner):- Kepengurusan/ Managerial : Corp Sec- Tata Kelola Kepatuhan/ Governance &
Compliance: Compliance- Strategi & Reputasi/ Strategy & Reputation:
CSCO- Operasional: Operation- Aset & Liabilitas/ Pasar & Likuiditas/ Assets &
Liabilities/ Market & Liquidity: Treasury
Anggota/ Member- RMCH: RDH- RMoC: BOC, CRO, CFO & RMCH- SKMR: ERM & Op. Risk Dept.
- Pembiayaan/Financing/ Kredit/Credit: Risk- Dukungan Dana/ Funds Support : FP&A- Hukum/ Legal: Legal & Litigasi/ Legal &
Litigation- Intra-Group/ Inter Group: Accounting
BOC
BOD
RMCH (Risk Management
Committe Head)
Risiko KepengurusanManagerial Risk
RCO:Corp Sec
Supporting Function:1. Compliance2. HC
Komite Manajemen RisikoRisk Management Committee
Steering Committee
Supporting Function:1. Corp Sec2. Legal &
Litigasi3. HC
Supporting Function:1. Risk2. FP&A3. Service
Supporting Function:1. FP&A2. Accounting3. Finance
Supporting Function:1. AR2. Risk3. IT4. GA5. HC
Supporting Function:1. Marketing2. Sales3. Operation4. Cross Selling5. Fleet5. AR
Supporting Function:1. Treasury2. Accounting3. Finance4. Legal &
Litigasi5. CSCO
Supporting Function:1. FRM2. Corp Sec3. HC
Supporting Function:1. Treasury2. Finance3. FP&A
6. Marketing7. Sales8. Legal &
Litigasi9. FRM10. Fleet
RCO:Compliance
RCO:CSCO
RCO:Operation
RCO:Risk
RCO:FP&A
RCO:Legal & Litigasi
RCO:AccountingRCO:
Treasury
Risiko Aset & Liabilitas/ Pasar &
LikuiditasAssets &
Liabilities/ Market & Liquidity Risk
Risiko Tata Kelola & Kepatuhan
Governance & Compliance Risk
Risiko Strategi & Reputasi
Strategy & Reputation Risk
Risiko Operasional
Operational Risk
Risiko Dukungan Dana
Funds Support Risk
Risiko HukumLegal Risk
Risiko Intra-GroupInter-Group Risk
Risiko Pembiayaan/ Kredit
Financing/ Credit Risk
Co-Leader (Internal Audit
Head)
Komite Pemantau Risiko (RMoC)Risk Monitoring Committee (RMoC)
Komite AuditAudit Committee
SKMR (Satuan Kerja Manajemen Risiko/ Risk
Management Working Unit)
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance312
idenTifiKasi dan UPaYa miTigasi risiKOPada tahun 2018, kebijakan Perseroan terkait
manajemen risiko telah disesuaikan dengan
Peraturan OJK No. 1/POJK.05/2015 dan
Surat Edaran OJK No. 14/ SEOJK.05/2015, di
mana terdapat 11 (Sebelas) jenis risiko yang
perlu dimonitor dan dikontrol oleh Perseroan,
yaitu:
1. Risiko Kredit / Pembiayaan
Untuk meminimalisasi risiko ini, Perseroan
menerapkan pemberian pembiayaan
dengan prinsip kehati-hatian yang
dimulai dengan proses verifikasi identitas
pelanggan (kerjasama dengan Direktorat
Jendral Kependudukan dan Pencatatan
Sipil), survei ke lapangan, dilanjutkan
dengan proses analisis pembiayaan dan
proses AAV yang memadai. Begitu pun
dalam melakukan penagihan, Perseroan
memiliki berbagai metode mulai
dari pesan singkat, telepon, ataupun
kunjungan langsung berdasarkan suatu
sistematika yang sesuai dengan kondisi
lapangan. Dalam hal pengembalian
utang terkait dengan objek jaminan
fidusia, maka langkah yang dilakukan
oleh Perseroan melalui eksekusi jaminan
fidusia atau amicable settlement sehingga
kendaraan akan dilakukan proses lelang
untuk melindungi masing-masing pihak.
Strategi penyediaan dana dan kecukupan
pencadangan juga dilakukan secara
matang untuk meminimalisasi kerugian
dari debitur yang gagal memenuhi
kewajibannya.
risK idenTifiCaTiOn and miTigaTiOn PlanIn 2018, the policy of the Company related
to risk management has been adjusted to
POJK No. 1/POJK.05/2015 and SEOJK No.
14/SEOJK.05/2015 of which there are 11 risk
profiles to be monitored and mitigated by the
Company as follows:
1. Credit/Financing Risk
To minimize this risk, the company
implemented financing disbursement with
the prudent principle starting from identity
verification of the customer (in cooperation
with Population and Civil Registration
Agency), field survey, and is also equipped
with financial analysis and AAV process.
Similarly with the billing process where
the Company has various methods such as
short messages, telephone or direct visit by
a systematic method based on the actual
conditions. In the event of the warranty
vehicles being taken over, the company
will conduct an open bidding process in
order to protect the rights of consumers
in whose the vehicle was taken over. The
strategy of fund provision and reserves
adequacy is also carefully implemented
to minimize losses from borrowers who is
default in fulfilling their obligations.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 313
2. Risiko Hukum
Perseroan memperkuat aspek yuridis
dengan membentuk fungsi legal dan
litigasi yang berfungsi sebagai penasihat
hukum sehingga risiko tidak terpenuhinya
syarat perjanjian dan pengikatan agunan
yang tidak sempurna dapat dihindari.
3. Risiko Operasional
Perseroan melakukan manajemen risiko
operasional secara komprehensif. Untuk
memastikan operasional berjalan dengan
baik, Perseroan mengimplementasikan
teknologi informasi yang memadai. Selain
itu, Perseroan memiliki fungsi Human
Capital dan Fraud untuk memastikan
sumber daya manusia terpenuhi
sesuai dengan kebutuhan Perseroan
serta menjaga kredibilitas karyawan
agar kegiatan operasional Perseroan
dapat berjalan dengan baik. Dalam hal
memastikan keberlangsungan operasional
dari kejadian eksternal, Perseroan telah
memiliki contingency plan.
4. Risiko Likuiditas
Perseroan melakukan diversifikasi
pendanaan melalui sejumlah instrument,
baik dari dalam maupun luar negri,
seperti pinjaman bank bilateral, pinjaman
sindikasi, club loan, pembiayaan Bersama,
penerbitan medium term loan, ataupun
penerbitan obligasi. Melalui disversifikasi
ini, Perseroan dapat menjalankan
usahanya dengan skema yang fleksibel
dan komprehensif serta tetap dapat
memenuhi kewajiban yang jatuh tempo
dari Pendanaan tanpa mengganggu
aktivitas dan kondisi keuangan.
2. Legal Risk
The Company strengthens the juridical
aspect by establishing legal and litigation
functions as legal advisor so that the risk of
default to the agreements and imperfect
collateral binding can be avoided.
3. Operational Risk
The Company implemented a comprehensive
operational risk management. In ensuring
the well-operational system, the Company
implemented sophisticated information
technology supported by adequate
Information Technology function. In addition,
the Company has the function of Human
Capital and fraud to ensure that human
resources fulfilled the needs of the Company
and kept the credibility of employees to
ensure good operational activity of the
Company. In ensuring operational continuity
from any external risk, the Company currently
has a contingency plan.
4. Liquidity Risk
The Company performed diversification
of funding by a number of instruments,
both local and overseas, such as bilateral
bank loans, syndicated loans, club loans,
co-financing, the issuance of medium
term loan, or the issuance of bonds. With
this diversification, the Company is able
to conduct its business in a flexible and
competitive scheme and able to fulfill
liabilities of funding without disrupting
activities and financial condition.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance314
5. Risiko Pasar
Perseroan menerapkan kebijakan keselarasan
antara profil jatuh tempo piutang dengan
profil jatuh tempo liabilitas agar dapat
meminimalisasi kerugian akibat perubahan
variable pasar seperti suku bunga, nilai tukar,
nilai komoditas dan ekuitas.
6. Risiko Kepatuhan
Dalam menghadapi risiko kepatuhan,
Perseroan menerapkan aspek kehati-
hatian sesuai dengan etika bisnis yang ada,
termasuk dengan menjalankan Tata Kelola
Perusahaan yang baik dan pemenuhan
kepatuhan terhadap peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
7. Risiko Reputasi
Perseroan melakukan pemantauan secara
berkala terhadap reputasi perusahaan
dengan melihat keluhan pelanggan serta
pengawasan terhadap Kredibilitas pemilik
dan perusahaan terkait.
8. Risiko Strategis
Perseroan menyusun strategi perusahaan
dengan matang untuk mencegah terjadinya
risiko atas kegagalan dalam pengambilan
keputusan strategis serta kegagalan dalam
mengantisipasi perubahan lingkungan
bisnis. Perseroan secara berkala, yaitu
setahun sekali, melakukan perencanaan
strategi dengan mempertimbangkan kondisi
makro ekonomi, kompetisi pasar, aktivitas
competitor, serta perubahan perilaku
konsumen. Selain itu, Perseroan juga
mempertimbangkan kesiapan internal untuk
mengeksekusi semua strategi yang akan
dijalankan beserta risiko-risiko yang mungkin
5. Market Risk
The Company implemented an alignment
policy between maturity profile of
receivables with maturity profile of liability
in order to minimize losses due to changes
in market variables, such as interest rates,
exchange rates, the value of commodities,
and equities.
6. Compliance Risk
In facing compliance risk, the Company
implemented prudential aspects according
to the existing business ethics, including in
performing good corporate governance
and compliance.
7. Reputational Risk
The Company made regular monitoring
towards its reputation by knowing the
customer complaints and monitoring
the credibility of the owners and related
companies.
8. Strategic Risk
The Company has arranged an exact
strategic planning to prevent the risk
of failure in strategic decision-making
and failure to anticipate changes in the
business environment. The Company
is regularly implemented strategic
planning by considering macroeconomics
condition, market competition, competitor
activity and change in customer behavior
in once a year. In addition, the Company
also considered internal readiness to
execute all strategies to be implemented
altogether with each possible risk. Next,
the Company will determine short-term
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 315
muncul. Selanjutnya, Perseroan menemukan
arah tujuan jangka pendek maupun jangka
Panjang, portofolio produk serta target
pasar yang diharapkan dan diturunkan ke
rencana aktivitas dari masing-masing fungsi.
Secara berkala, akan dilakukan review dan
monitoring terhadap aktivitas-aktivitas yang
sudah direncanakan.
9. Risiko Kepengurusan
Beberapa hal yang diperhatikan Perseroan
pada risiko kepengurusan antara lain
penunjukan dan pemberhentian pengurus
dilakukan dengan memadai, komposisi dan
proposisi pengurus mencukupi dan sesuai
dengan kebutuhan Perseroan. Begitu
juga dengan kecakapan kompetensi dan
integritas pengurus demi menunjang tugas
wewenang pengurus. Selain itu, Perseroan
senantiasa mengevaluasi system remunasi
yang memadai dengan Direksi dan Dewan
Komisaris.
10. Risiko Tata Kelola
Perseroan membuat pedoman tata kelola
yang memadai untuk Perseroan dan terus
menjaga serta mengawasi prinsip-prinsip
tata kelola perusahaan yang baik di dalam
Perseroan. Selain itu, Perseroan mencegah
terjadinya intervensi dari pihak lain yang
dapat mengakibatkan kegagalan dalam
pelaksanaan tata kelola perusahaan yang
baik.
11. Risiko Dukungan Dana
Dalam menanggapi risiko dukungan
pendanaan, Perseroan selalu menjaga
kondisi kemampuan pendanaan yang baik
dan berimbang dengan memperhatikan
posisi aset dan liabilitas agar Perseroan
memiliki struktur pendanaan yang kuat.
and long-term direction, product portfolio
and expected target market and cascades
into activity plan for each function. Review
and monitoring will be done regularly on
the planned activities.
9. Managerial Risk
Some issues that are concerned by the
Company on managerial risk, such as
adequate appointment and dismissal of
the Board performed, the composition and
the proportion of the Management already
sufficient and appropriate to the needs of
the Company, adequate competence and
integrity of the Board and support duties
and authority of the Board as well as the
availability of sufficient remuneration
system for the Board of Directors and the
Board of Commissioners.
10. Governance Risk
The Company has prepared sufficient code
of GCG as well as continuously maintained
and supervised the principles of good
governance in the Company. In addition,
the Company prevents the intervention of
other parties, which may cause failure in
the implementation of good governance.
11. Financial Supporting Risk
In facing the risk of financial support, the
Company always maintained funding
capacity condition to be sound and
balance by considering Asset and
Liabilities position to ensure the Company
has a strong financing structure.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance316
KegiaTan manajemen risiKO TaHUn 2018Direksi Perseroan bertanggung jawab untuk
memonitor identifikasi dan penilaian risiko
minimal dua kali dalam setahun. Sementara,
Audit Internal bertugas melakukan penilaian
atas implementasi dari kerangka manajemen
risiko di Perseroan yang terdiri dari proses
identifikasi, penilaian, monitor dan kontrol.
Pada tanggal 26 Desember 2018, Otoritas
Jasa Keuangan mengeluarkan surat dengan
nomor S-39/PB.12/2018 tentang Penetapan
Perusahaan Pembiayaan menjadi Pelapor
Sistem Layanan Informasi Kredit (SLIK) dimana
PT Astra Sedaya Finance merupakan salah satu
Perseroan yang ditetapkan sebagai pelapor.
Hal ini menguatkan Perseroan sebagai
perusahaan yang memenuhi ketentuan
yang dikeluarkan oleh pihak otoritas dan
meningkatkan kemampuan Perseroan dalam
melakukan kontrol terhadap Risiko Kredit. Per
31 Desember 2018, Perseroan telah terdaftar
sebagai Pelapor dalam SLIK OJK.
eValUasi aTas efeKTiViTas imPlemenTasi manajemen risiKOUntuk memastikan penerapan manajemen
risiko dilakukan secara memadai, tepat
guna dan konsisten dalam mengidentifikasi,
mengukur, mencegah dan menanggulangi
terjadinya risiko di lingkungan bisnis
risK managemenT aCTiViTY in 2018The Board of Directors are responsible for
monitoring identification and risk assessment
for minimum 2 (two) times a year. Internal
Audit has assessed the implementation of
risk management framework of the Company
that comprises of identification, assessment,
monitoring, and control.
On December 26, 2018, the Financial
Service Authority issued Letter Number
S039/PB.12/2018 concerning Stipulation
of Financing Company as Pioneer in Credit
Information System Service (SLIK) where
PT Astra Sedaya Finance is one of the
reporting companies. This had strengthens
the Company as a Company with compliance
issued by the authority and increase the
Company's capability in controlling Credit
Risk. As of December 31,2 018, the Company
has been registered as Reported in SLIK OJK.
eValUaTiOn On effeCTiVeness Of risK managemenT imPlemenTaTiOnIn ensuring the risk management
implementation is carried out adequately,
effectively and consistently identifying,
measuring, preventing and controlling
the risks in the Company’s business
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 317
Perseroan, maka dilakukan evaluasi secara
menyeluruh dan independen oleh unit kerja
Audit Internal, sesuai standar pemenuhan
ketentuan Peraturan OJK No. 1/ POJK.05/2015
tentang Penerapan Manajemen Risiko bagi
Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank dan Surat
Edaran OJK No.14/SEOJK.03/2015 tentang
Penerapan Manajemen Risiko Terintegrasi
bagi Konglomerasi Keuangan. Di tahun 2018,
laporan tahunan Risk Based Supervision (RBS)
Perseroan dan laporan semester Manajemen
Risiko Terintegrasi Konglomerasi Astra
mencatatkan nilai sangat baik.
Evaluasi difokuskan untuk mengetahui dan
mengukur kesesuaian sistem manajemen
risiko dengan kebutuhan operasional bisnis
Perseroan serta efektivitas implementasinya.
Dalam hal ini, Perseroan dinilai telah dapat
menerapkan sistem manajemen risiko secara
memadai, terutama dalam memitigasi risiko-
risiko signifikan yang berpengaruh pada bisnis
Perseroan baik risiko saat ini maupun antisipasi
atas risiko-risiko di masa yang akan datang.
Beberapa perbaikan dan pengembangan
dalam sistem manajemen risiko Perseroan
akan ditindaklanjuti oleh manajemen untuk
memastikan kesinambungan pengelolaan
risiko Perseroan dalam jangka panjang.
activities, the Company has conducted a
comprehensive and independent evaluation
by the Internal Audit unit. Adjusted to the
compliance standards of OJK Regulation
No. 1/POJK.05/2015 concerning of Risk
Management Implementation for Non-
Bank Financial Institutions Services and
SEOJK 14/SEOJK.03/2015 concerning
the Implementation of Integrated Risk
Management for Financial Conglomeration. In
2017, annual report on Risk-Based Supervision
(RBS) of the Company and Semester report
of Integrated Astra Conglomeration Risk
Management recorded an excellent score.
Evaluation on the Risk Management
implementation is Evaluation is focused to
identify and measure its conformity to the
Company’s operational business needs as
well as effectiveness of its implementation. In
this case, the Company is considered capable
to implement an adequate risk management
system, particularly in mitigating significant
risks that affect to the business risks of the
Company either the current risk or anticipation
upon the risk potential. Some improvements
and development in the risk management
system of the Company will be implemented
by the management to ensure sustainability of
the Company’s long-term risk management.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance318
sisTem Pengendalian inTernalInternal Control System
Perseroan menetapkan Sistem Pengendalian
Internal sebagai komponen pengawasan yang
penting dalam pengelolaan Perseroan dan
menjadi acuan kegiatan operasional Perseroan
yang sehat dan terkendali. Sistem Pengendalian
Internal mendukung pencapaian tujuan kinerja
Perseroan, untuk meningkatkan nilai bagi
pemangku kepentingan, meminimalisasi
risiko kerugian dan menjaga kepatuhan
pada ketentuan dan peraturan perundang-
undangan yang berlaku.
Perseroan menerapkan Sistem Pengendalian
Internal yang mengacu pada Committee
of the Sponsoring Organizations of the
Treadway Commission (COSO) - Internal
Control Integrated Framework dalam
menyusun kerangka kerja pengendalian
internal yang memastikan kecukupan
pengendalian operasional maupun finansial,
pelaporan keuangan, efektivitas dan efisiensi
operasional, serta kepatuhan terhadap hukum
dan peraturan yang berlaku.
Di samping itu, Sistem Pengendalian
Internal (SPI) Perseroan turut mengacu pada
pengelolaan risiko, kebijakan dan prosedur,
serta regulasi/peraturan perundang-undangan
yang berlaku agar Perseroan senantiasa dapat
menyediakan informasi keuangan yang andal,
mengamankan aset Perseroan dari risiko
kerugian dan kecurangan, serta melaksanakan
kegiatan operasional yang efektif dan efisien.
Dalam pelaksanaannya, SPI Perseroan
melibatkan semua pihak mulai dari Dewan
Komisaris, Direksi, Unit Audit Internal, seluruh
The Company has stipulated Internal
Control System as important monitoring
component in the Company’s management
and reference for healthy and well-controlled
operational activity of the Company. Internal
Control System supports achievement of the
Company’s performance target, to increase
value for the stakeholders, minimize loss risk
and maintain compliance with the prevailing
provision and law.
The Company has implemented Internal
Control System referring to the Committee of
the Sponsoring Organizations of the Treadway
Commission (COSO) – Internal Control
Integrated Framework to design internal
control framework to ensure sufficiency of
operational and financial control, financial
control, operational effectiveness and
efficiency, and compliance with prevailing law
and regulation.
Moreover, the Company’s Internal Control
System (SPI) also refers to the risk management,
policy and procedure as well as prevailing
regulation/law so that the Company will
always provide reliable financial information,
secure the Company’s assets from loss and
fraud risks as well as implement effective and
efficient operational activities.
In its implementation, the Company’s SPI
involves everyone starting from Board
of Commissioners, Board of Directors,
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 319
jajaran Manajemen dan pihak eksternal
yang berkepentingan demi mewujudkan
terlaksananya sistem pengendalian internal
yang efektif. Terkait hal tersebut, efektivitas
sistem pengendalian internal Perseroan
dimonitor oleh Satuan Kerja Audit Internal dan
Satuan Kerja Kepatuhan. Divisi Satuan Kerja
Audit Internal merupakan unit independen
yang dipimpin oleh Ketua Audit Internal
dan bertanggung jawab langsung kepada
Presiden Direktur, didukung oleh para auditor
dari berbagai latar belakang pendidikan.
PeneraPan sisTem Pengendalian inTern dan KesesUaian dengan COsO - inTernal COnTrOl frameWOrKPengendalian internal Perseroan diterapkan
atas 2 (dua) aspek yaitu pengendalian
operasional dan pengendalian keuangan.
Pengendalian internal atas operasional dan
pelaporan keuangan Perseroan dijalankan
dengan mengacu pada acuan internasional
COSO - Internal Control Integrated
Framework.
Dalam COSO disebutkan bahwa pengendalian
internal merupakan sistem atau proses yang
dijalankan oleh Dewan Komisaris, Direksi,
manajemen serta karyawan dalam sebuah
perusahaan, untuk menyediakan jaminan
yang memadai demi tercapainya tujuan
pengendalian.
Internal Audit Unit, all Management levels
and interested external parties to achieve
implementation of effective internal control
system. Related to this purposes, effectiveness
of the Company’s internal control system is
monitored by the Internal Audit Working Unit
and Compliance Working Unit. The Internal
Audit Working Unit is an independent unit
led by Head of Internal Audit and directly
responsible to the President Director
supported by the auditors from various
educational backgrounds.
inTernal COnTrOl sYsTem imPlemenTaTiOn and COnfOrmiTY WiTH COsO – inTernal COnTrOl frameWOrKInternal control in the Company is
implemented on 2 (two) aspects that are
operational and financial control. Internal
control on operational and financial reporting
of the Company is carried out by referring
to international framework COSO – Internal
Control Integrated Framework.
COSO explains internal control as a system
or process implemented by the Board
of Commissioners, Board of Directors,
management and employees in a company,
to provide sufficient assurance to achieve
control purpose.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance320
COSO – Internal Control Framework, terdiri
dari 5 (lima) komponen pengendalian yaitu:
a. Lingkungan Pengendalian (Control
Environment);
b. Penilaian risiko (Risk Assessment);
c. Kegiatan Pengendalian (Control Activities);
d. Informasi dan Komunikasi (Information
and Communication);
e. Pemantauan (Monitoring).
Berikut penerapan pengendalian internal di
Perseroan yang mengacu pada COSO:
1. Lingkungan Pengendalian
Dewan Komisaris, melalui komite-komite
yang telah dibentuk, secara berkala
melakukan pengkajian atas lingkungan
pengendalian dan melakukan penilaian
secara independen yang dikomunikasikan
kepada Direksi untuk ditindaklanjuti.
2. Penilaian risiko dan Pengelolaan Risiko
Direksi telah menetapkan prosedur untuk
mengantisipasi, mengidentifikasi dan
menanggapi kejadian dan kendala yang
dapat berpengaruh terhadap pencapaian
sasaran. Dewan Komisaris, melalui Komite
Pemantau Risiko, memastikan bahwa
Direksi telah melaksanakan pengelolaan
risiko secara baik.
3. Kegiatan Pengendalian
Kebijakan dan prosedur bagi unit-unit
bisnis utama dan unit-unit pendukung telah
disusun serta disetujui oleh Direksi yang
secara berkala ditinjau dan diperbarui oleh
Satuan Kerja Manajemen risiko. Satuan
Kerja Kepatuhan bertanggung jawab untuk
melakukan sosialisasi kembali ketentuan
pembiayaan yang berlaku, melakukan uji
COSO – Internal Control Framework consists
of 5 (five) control components, as follows:
a. Control Environment;
b. Risk Assessment;
c. Control Activities;
d. Information and Communication;
e. Monitoring.
Internal control implementation in the Company
that refers to COSO is explained below:
1. Control Environment
Through the established committees, the
Board of Commissioners performs testing
on control environment periodically
and independent assessment that is
communicated to the Board of Directors
to be processed.
2. Risk Assessment and Risk Management
The Board of Directors has stipulated
procedure to anticipate, identify and
respond to any event and issue that may
influence goals achievement. Through
the Risk Monitoring Committee, the
Board of Commissioners ensures that the
Board of Directors had implemented risk
management appropriately.
3. Control Activity
Policy and procedure for main business
units and supporting units that are prepared
and approved by the Board of Directors
that are reviewed and updated regularly
by the Risk Management Working Unit.
Compliance Working Unit is responsible
to perform refreshment as socialization
program on the prevailing financing
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 321
kepatuhan atas kebijakan internal baru serta
usulan atas produk ataupun aktivitas baru.
Satuan Kerja Kepatuhan menyampaikan
laporan kepatuhan secara berkala kepada
Dewan Komisaris, Direksi dan Regulator.
Pejabat Perseroan secara berkala meninjau
kembali keberadaan dan efektivitas
pengendalian, melakukan pembagian
tugas yang memadai, melakukan verifikasi
rutin atas akurasi data serta memiliki dan
menguji rencana penanganan kondisi
darurat.
4. Informasi dan Komunikasi
Telah tersedia prosedur mengenai
pengumpulan data dan teknologi informasi
yang dapat menghasilkan laporan kegiatan
usaha, kondisi keuangan, penerapan
manajemen risiko dan pemenuhan
ketentuan yang mendukung pemenuhan
tugas Direksi dan Dewan Komisaris.
5. Pemantauan
Direksi, Pejabat Perseroan dan SKAI
melakukan pemantauan secara terus
menerus terhadap efektivitas keseluruhan
pelaksanaan pengendalian internal.
Pemantauan terhadap risiko utama telah
diprioritaskan dan menjadi bagian dari
kegiatan sehari-hari, termasuk evaluasi
secara berkala. Direksi dan Pejabat
Perseroan memiliki komitmen dan
telah melakukan tindak lanjut atas hasil
pemantauan yang telah dilakukan maupun
rekomendasi SKAI. Dalam kerangka
sistem pengendalian internal, Perseroan
mengadopsi konsep Three Lines of
regulation, performing compliance test on
new internal policy as well as new product
or activity proposal. The Compliance
Working Unit submits compliance report
regularly to the Board of Commissioners,
Board of Directors and Regulators.
Executives of the Company reviews
existence and effectiveness of the control
regularly, arrange adequate segregation of
duty, periodic verification on data accuracy
as well as having and testing emergency
response plan.
4. Information and Communication
Procedure on data collection and
information technology has been available
to produce business activity report,
financial condition, risk management
implementation and regulatory compliance
to support fulfillment of the Board of
Directors and Board of Commissioners
duties.
5. Monitoring
The Board of Directors, Executives and
SKAI perform continuous monitoring on
overall effectiveness of internal control
implementation. the monitoring on key
risk has been prioritized and becomes
part of daily activities, including regular
evaluation. The Board of Directors and
Executives of the Company are committed
and had followed-up result of monitoring
activity and recommendation from SKAI. In
the internal control system framework, the
Company adopted Three Lines of Defense
concept as current implementation of
control strategy in the COSO – Internal
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance322
Defense yang merupakan implementasi
terkini dari strategi pengendalian dalam
sistem pengawasan COSO – Internal
Control Framework.
PengaWasan manajamen dan KUlTUr PengendalianDewan Komisaris bertanggung jawab dalam
memastikan pemantauan atas efektivitas
pelaksanaan sistem pengendalian internal
oleh Direksi dan Manajemen. Hal ini dilakukan
melalui management review atas pelaksanaan
strategi Perseroan secara berkala termasuk
pemantauan atas tindak lanjut temuan
dan rekomendasi yang disampaikan oleh
regulator, audit internal dan audit eksternal.
Direksi bersama dengan manajemen
melakukan reviu secara berkala terhadap
pelaksanaan strategi Perseroan dalam
kegiatan operasional sehari- hari berdasarkan
kebijakan dan prosedur pengendalian internal
menggunakan suatu management tools
yang disebut sebagai Management Control
System yang menekankan pada aspek-
aspek pengidentifikasian, pengukuran dan
pemantauan kinerja serta pengendalian risiko
dalam mencapai target kinerja yang optimal.
Untuk menciptakan kultur pengendalian
internal yang efektif, Manajemen berpedoman
pada pelaksanaan dan pemantauan etika
bisnis dan etika kerja serta nilai-nilai inti
Perseroan yang berpijak pada integritas di
seluruh jajaran dan tingkat manajemen. Selain
Control Framework monitoring system.
managemenT sUPerVisiOn and COnTrOlling CUlTUreThe Board of Commissioners is responsible
to ensure monitoring on effectiveness of
internal control system implementation by
the Board of Directors and Management.
This is done through management review
on the Company’s strategy implementation
regularly including monitoring on the follow-
up findings and recommendation submitted
by the regulator, internal audit and external
audit. Altogether with the Management, the
Board of Directors and Management review
the Company’s strategy implementation
periodically in the daily operational activities
based on internal control policy and
procedure using a management tool known
as Management Control System emphasizing
on risk identification, measurement and
performance monitoring and control aspects
to achieve optimum performance.
To create an effective internal control culture,
the Management refers to implementation
and monitoring of business and work ethics as
well as Core values grounded on integrity in
all managerial levels and stages. In addition,
high-quality personnel management and
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 323
itu, pengelolaan dan penempatan sumber
daya manusia yang berkualitas sesuai dengan
kompetensinya dan didukung dengan
pelatihan yang berkesinambungan sesuai
bidangnya termasuk hal-hal yang berkaitan
dengan Aspek Legal, Peraturan Perusahaan,
Standardisasi/Prosedur Kerja, serta Internal
Control dan Anti-Fraud Management System
telah turut membantu Perseroan dalam
menciptakan kultur pengendalian yang
kondusif.
Pengendalian KeUangan dan OPerasiOnalKegiatan pengendalian internal Perseroan
dilakukan pada semua level manajemen
melalui proses reviu kinerja operasional
secara berkala oleh Direksi untuk mendeteksi
permasalahan yang ada, termasuk kelemahan
pengendalian, penyimpangan operasional,
fraud, ataupun kesalahan dalam pelaporan
keuangan termasuk permasalahan
kepatuhan terhadap regulasi/ peraturan
perundangan yang berlaku. Adapun bentuk
upaya pengendalian yang sudah dilakukan
Perseroan dalam mengamankan sistem
informasi dan aset fisik Perseroan yaitu
dengan memperkuat pengamanan akses
terhadap pusat penyimpanan informasi,
data dan sistem aplikasi serta aset-aset fisik
penting lainnya terutama jaminan (collateral).
Untuk memastikan konsistensi pelaksanaan
seluruh proses operasional berikut
pengendaliannya serta ketersediaan informasi
assignment according to their competency that
is support with sustainable training based on
each sector including related to legal Aspect,
Corporate Regulation, Work Standardization/
Procedure, and Internal Control and Anti-
Fraud Management System has also helped
the Company in creating conducive control
culture.
finanCial and OPeraTiOnal COnTrOl
Internal control activity of the Company is
done at every management level through
operational performance review periodically
by the Board of Directors to detect current
issues, including control weakness, operational
deviation, fraud or financial reporting error
including issue on compliance with prevailing
law/regulation. Type of control activity that has
been done by the Company in securing the
Company’s information system and physical
assets includes strengthening assets security
on information archive center, database and
application system as well as other important
physical assets, especially the collaterals.
To ensure consistency of the entire operational
process implementation altogether with the
information and data control and availability
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance324
dan data saat diperlukan oleh pihak-pihak
yang berkepentingan, Perseroan telah
membangun sebuah sistem dokumentasi
terpadu atas seluruh proses dan dokumen
Perseroan yang berisi tentang kebijakan,
prosedur, sistem dan standar akuntansi serta
proses audit menurut standar internasional.
Selanjutnya, demi menunjang efektivitas
pelaksanaan Sistem Pengendalian Internal,
Perseroan melakukan pemisahan fungsi
dan jabatan demi mencegah terjadinya
penyalahgunaan atas pemakaian wewenang
dan tanggung jawab yang dapat menimbulkan
berbagai benturan kepentingan. Dengan
demikian, setiap jabatan dalam organisasi
tidak memiliki peluang untuk melakukan
atau menyembunyikan kesalahan atau
penyimpangan dalam pelaksanaan tugas
sehari-hari. Terkait hal ini, pemisahan fungsi
ini dievaluasi secara independen dan berkala
oleh unit audit internal.
fUngsi Pengendalian Pada sisTem aKUnTansi, infOrmasi dan KOmUniKasiDalam menjalankan sistem pengendaliannya,
Perseroan telah merancang sebuah sistem
akuntansi yang mutakhir demi memenuhi
prinsip-prinsip identifikasi, pengelompokan,
analisis, klasifikasi, pencatatan/ pembukuan
dan pelaporan dalam suatu sistem aplikasi yang
terintegrasi. Tidak hanya itu, untuk menjamin
informasi akuntansi yang akurat dan konsisten
when needed by the interested parties,
the Company has developed an integrated
documentation system for all Company’s
process and documents containing policy,
procedure, system and accounting standard
as well as audit process according to
international standard.
Furthermore, in order to support effectiveness
of the Internal Control System, the Company
has separated function and position to avoid
abuse of authority and responsibility that may
cause conflict of interest. Therefore, every
position in the organization does not have
any opportunity to perform or conceal any
mistake or deviation during the daily duty
implementation. In this term, this segregation
of function is evaluated independently and
periodically by the internal audit unit.
COnTrOlling fUnCTiOn On aCCOUnTing, infOrmaTiOn and COmmUniCaTiOn sYsTemIn implementing its control system, the
Company has designed a sophisticated
accounting system to fulfill identification,
grouping, analysis, classification, recording/
administration and reporting principles into
an integrated application system. Moreover,
to guarantee accurate and consistent
accounting information based on application
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 325
berdasarkan pengolahan sistem aplikasi,
Perseroan juga secara berkala melakukan
proses rekonsiliasi harian dan bulanan yang
dimonitor pelaksanaannya oleh manajemen
dan diaudit secara independen. Demikian juga
dengan arsitektur sistem informasi, Perseroan
telah membangun sebuah sistem informasi
terkini yang diharapkan dapat memberikan
informasi yang relevan dan andal atas seluruh
kegiatan usaha, kondisi keuangan, serta
penerapan manajemen risiko.
Demi memastikan ketersediaan sistem
informasi dari risiko kegagalan bisnis akibat
bencana, Perseroan juga telah membuat suatu
rencana pemulihan darurat yang diuji dan dinilai
secara berkala minimal satu tahun sekali untuk
memastikan keberlangsungannya. Sementara
itu, dalam menjalankan fungsi pengendalian
seputar komunikasi, Perseroan telah
menggunakan berbagai saluran komunikasi
untuk kepentingan internal dan eksternal. Selain
menyampaikan laporan tahunan, kuartalan,
bulanan dan informasi material yang wajib
diungkapkan, pengelolaan situs Perseroan dan
mengeluarkan surat edaran dari Manajemen,
Perseroan juga membuka kesempatan
berkomunikasi secara formal maupun informal
bagi para pemangku kepentingan agar
dapat memperoleh informasi yang relevan
tentang bisnis Perseroan sesuai ketentuan
perundangan yang berlaku, di mana hal
tersebut sudah diwujudkan Perseroan melalui
penyelenggaraan berbagai forum seperti
Rapat Pimpinan, Genba, Annual Review,
Forum Komunikasi Manajerial, training berkala
dan media sosialisasi lainnya.
system management, the Company has
conducted daily and monthly reconciliation
process regularly which implementation is
monitored by the management and audited
independently. Similarly with the information
system architecture, the Company has
developed an up-to-date information system
that is expected to provide relevant and
reliable information for every business activity,
financial condition and risk management
implementation.
To ensure availability of the information
system from business default risk due to
disaster, the Company has also prepared
an emergency recovery plan that has been
tested and assessed regularly minimum once
in a year to assure its sustainability. However,
in carrying out control function related to
communication aspect, the Company has
used various communication channels for
internal and external purposes. Besides
submitting annual, quarter, monthly reports
and material information that shall be
disclosed, management of the Company’s
website and issued circular letter from the
Management, the Company also offers formal
and non-formal communication channel with
all stakeholders to obtain relevant information
about the Company’s business according
to the prevailing regulation, where this is
also manifested by the Company through
implementation of various forums such
as Management Meeting, Genba, Annual
Review, Managerial Communication Forum,
regular training and other socialization media.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance326
laPOran KegiaTan sisTem Pengendalian inTernal TaHUn 2018Pelaksanaan pengendalian internal yang
dilakukan Perseroan selama tahun 2018
antara lain:
1. Perseroan telah menyusun rencana bisnis
yang membahas perihal strategi bisnis
terhadap arah pengembangan bisnis
Perseroan.
2. Penetapan strategi bisnis perusahaan telah
memperhitungkan seluruh risiko yang akan
berdampak bagi Perseroan.
3. Perseroan melakukan proses pengendalian
keuangan melalui upaya pemantauan
realisasi keuangan terhadap budget.
4. Perseroan terus melengkapi prosedur
standar operasional perusahaan untuk
setiap aktivitas baru dan melakukan
penyesuaian terhadap aktivitas yang
mengalami perubahan.
5. Perluasan implementasi Management
Control System ke seluruh kantor cabang
dan menyusun rencana pembangunan
Control Room sebagai monitoring tools
manajemen atas kegiatan operasional
kantor cabang.
6. Unit Audit Internal telah melakukan
pemeriksaan dan penilaian atas kecukupan
dan efektivitas kegiatan operasional
Perseroan dengan melaksanakan rencana
audit tahunan untuk kantor cabang, unit
khusus terkait operasional kantor cabang
(centro) dan unit kerja di kantor pusat.
inTernal COnTrOl sYsTem aCTiViTY rePOrT in 2018Implementation of internal control done by
the Company throughout 2018 is among
others:
1. The Company has prepared business
plan explaining business strategy on
the Company’s business development
direction.
2. Stipulation of the Company’s business
strategy has considered the entire risks
that may affect the Company.
3. The Company has conducted financial
control process through monitoring on
financial realization compared to budget.
4. The Company continuously completes the
Company’s standard operating procedure
for every new activity and adjust the
changing activity.
5. Expansion of Management Control System
implementation to all branch offices and
prepare Control Room development plan
as monitoring tools for the management
on the operational activity of branch
offices.
6. Internal Audit had carried out audit and
assessment on adequacy and effectiveness
of the Company’s operational activity by
implementing annual audit plan for branch
office, special unit related to operations of
branch office (centro) and working units at
head office.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 327
7. Perseroan berkomitmen untuk mematuhi
peraturan dan perundang-undangan
yang berlaku serta mengambil langkah-
langkah untuk memperbaiki jika terdapat
kelemahan.
eValUasi aTas efeKTiViTas PengaWasan dan Pengendalian inTernal TaHUn 2018Perseroan telah mengintegrasikan
pemantauan sistem pengendalian internal ke
dalam kegiatan operasional sehari-hari dalam
setiap fungsi dan menyediakan laporan rutin
atas berbagai pengendalian yang direviu
secara berkala. Seluruh penyelenggaraan
pemantauan ini diaudit oleh Satuan Kerja
Audit Internal untuk memberikan penilaian
yang independen mengenai efektivitas dan
kecukupan pengendalian internal termasuk
kepatuhan terhadap kebijakan dan prosedur
yang berlaku serta tindak lanjutnya dan
dilaporkan kepada Presiden Direktur dan
Dewan Komisaris.
7. The Company is committed to comply with
prevailing law and regulation as well as
take initiatives to improve every possible
weakness.
eValUaTiOn On effeCTiVeness Of inTernal aUdiT and inTernal COnTrOl in 2018The Company has integrated internal control
system into daily operational activity in every
function and provides regular report on the
various control that is reviewed periodically.
All of the control implementation is audited
by the Internal Audit Working Unit to provide
independent assessment on effectiveness and
sufficiency of the internal control including
compliance with the prevailing policy and
procedure as well as its follow-up and
reported to the President Director and Board
of Commissioners.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance328
PerKara PenTing HUKUm Yang diHadaPi OleH PerUsaHaanLitigation of The Company
Selama tahun 2018 perkara hukum yang
dihadapi oleh Perseron merupakan perkara-
perkara reguler yang muncul dari kegiatan
operational Perseroan dan terhadap perkara-
perkara tersebut, Perseroan telah melakukan
mitigasi dan penanganan dengan baik
serta mengingat perkara tersebut bukan
merupakan perkara material maka Perseroan
berkeyakinan apabila putusan badan
peradilan mengalahkan Perseroan, maka
keputusan tersebut tidak akan berdampak
signifikan terhadap kondisi keuangan dan
kelangsungan kegiatan usaha Perseroan.
Pada tanggal Laporan Tahunan ini dibuat,
Perseroan tidak terlibat dalam suatu sengketa
hukum/perselisihan material lain yang terjadi
di luar pengadilan dengan atau memperoleh
teguran (somasi) dari pihak ketiga yang dapat
berpengaruh secara material terhadap kondisi
keuangan dan kegiatan usaha Perseroan.
PermasalaHan HUKUm Yang diHadaPi enTiTas anaKPada tanggal Laporan Tahunan ini dibuat,
Entitas Anak Perseroan tidak terlibat dalam
suatu sengketa hukum/perselisihan yang
dapat berpengaruh secara material terhadap
kondisi keuangan dan kegiatan usaha
Perseroan.
Litigation of the Company in 2018 refers to
regular cases arising from the Company’s
operational activity and the Company has
conducted mitigation and handling those
cases appropriately and considering the cases
are not material, the Company believes that
if the verdicts by court office declared the
Company lost in the case, the verdict will not
cause significant impact on the Company’s
financial condition and business activity
continuity.
During the date of this Annual Report
preparation, the Company is not involved in
any legal dispute/other material disputes with
or receiving warning (subpoena) from third
parties that may cause material impact on the
Company’s financial condition and business
activity.
liTigaTiOn Of sUBsidiarY
During the date of this Annual Report
preparation, Subsidiary of the Company is not
involved in any legal dispute/other material
disputes that may cause material impact
on the Company’s financial condition and
business activity.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 329
PermasalaHan HUKUm Yang diHadaPi OleH deWan KOmisaris dan direKsiSelama tahun 2018, Dewan Komisaris dan
Direksi Perseroan tidak terlibat permasalahan
hukum apapun dengan pihak manapun.
sanKsi adminisTraTifSelama tahun 2018, Perseroan tidak pernah
menerima sanksi administrasi apapun dari
pihak manapun yang dapat berpengaruh
secara material terhadap kondisi keuangan
dan kegiatan usaha Perseroan.
liTigaTiOn Of BOard Of COmmissiOners and BOard Of direCTOrs
Throughout 2018, the Board of Commissioners
and Board of Directors are not involved in any
litigation with any party.
adminisTraTiVe sanCTiOnThroughout 2018, the Company has never
received any administrative sanction from any
party, which may cause material impact on the
Company’s financial condition and business
activity.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance330
aKses daTa dan TransParansi infOrmasi PerUsaHaanCorporate data Access and Information Disclosure
Perseroan menerapkan prinsip transparansi
atau keterbukaan dalam tata kelola
perusahaan yang baik dengan mengelola
informasi yang tepat dan akurat, serta
dapat diakses para pemangku kepentingan.
Pengelolaan informasi dilaksanakan dengan
tetap memperhatikan ketentuan yang
mengatur tentang hal tersebut, di antaranya
Undang-undang No. 14 Tahun 2008 tentang
Pedoman Pengelolaan Layanan Informasi
Publik.
Perseroan memberikan akses luas pada para
pemangku kepentingan untuk mendapatkan
informasi maupun data terbuka pada seluruh
saluran informasi yang menjadi kewenangan
publik. Berdasarkan media yang digunakan,
informasi dan data mengenai Perseroan dapat
diperoleh melalui:
1. Situs Web
Akses informasi dan data terbuka mengenai
Perseroan dapat diakses para pemangku
kepentingan melalui situs Perseroan: www.
acc.co.id.
2. Media Massa
Perseroan memberikan informasi kepada
pemegang saham dan pemangku
kepentingan dalam berbagai media cetak
yang mencakup seluruh kegiatan internal
Perseroan yang perlu diketahui oleh
pemegang saham, pemangku kepentingan
maupun publik secara luas.
The Company implements transparency or
disclosure principle in the good corporate
governance in managing the information
correctly and accurately, as well as accessible
for the stakeholders. The information
management is done by complying with the
regulations, including Law No. 14 of 2008
on Public Information Service Management
Guideline.
The Company provides broad access to the
stakeholders to obtain public information
and data in all information channels as public
authority. Based on the selected media,
the corporate information and data can be
obtained through:
1. Website
Public information and data access about
the Company that can be accessed by
the stakeholders through the Company’s
website: www.acc.id.
2. Mass Media
The Company provides information to
the shareholders and stakeholders in
various printed media including all of the
Company’s internal activity that needs to
be acknowledged by the shareholders,
stakeholders and public generally.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 331
3. Media Elektronik
Perseroan menggunakan media elektronik
seperti surat elektronik untuk menyebarkan
informasi. Para pemangku kepentingan
dapat menghubungi corporate_secretary@
acc.co.id untuk mendapatkan informasi
yang relevan.
4. Forum Komunikasi Internal
Perseroan memiliki IKAR – ACC yang
menjadi sarana diskusi bagi karyawan
dengan manajemen secara berkala.
5. Media Komunikasi Lain
Media komunikasi lain dengan
pemegang saham selama tahun 2018
telah terselenggara antara lain melalui:
Penerbitan Laporan Tahunan
Laporan Tahunan adalah bentuk
penyampaian informasi dan data terbuka,
yang bisa diakses oleh para pemangku
kepentingan. Setiap tahun Perseroan
menyusun dan menerbitkan Laporan
Tahunan.
6 Media Sosial
Perseroan memiliki akun media sosial, di
mana publik dapat mengakses kegiatan
dan berita terbaru dari Perseroan.
Facebook: @acckreditmobil
Twitter: @acckreditmobil
Instagram: @acckreditmobil dan @lensaacc
youtube: Astra Credit Companies
3. Electronic Media
The Company uses electronic media
such as electronic mail to disseminate
information. The Stakeholders may contact
[email protected] to obtain
relevant information.
4. Internal Communication Forum
The Company has IKAR-ACC as
discussion channel for the employees with
management periodically.
5. Other Communication Channel
Other communication channels with the
shareholders throughout 2018 had been
carried out through:
Annual Report Publication
Annual report is means of public
information and data dissemination that
is accessible for the stakeholders. The
Company prepares and publishes Annual
Report every year.
6. Social Media
The Company has social media accounts,
where public can access recent activity and
news about the Company.
Facebook: @acckreditmobil
Twitter: @acckreditmobil
Instagram: @acckreditmobil and @lensaacc
youtube: Astra Credit Companies
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance332
KOde eTiK & nilai-nilai BUdaYa PerUsaHaan Code of Conducts and Corporate Values
KeBeradaan KOde eTiK di lingKUngan Organisasi
Perseroan senantiasa menjunjung tinggi
integritas dengan memiliki dan menerapkan
pedoman standar mengenai tata cara perilaku
yaitu Kode Etik. Kode Etik yang dimiliki
Perseroan merupakan dasar sikap dan tindakan
etis dengan prinsip-prinsip dasar yang mengacu
kepada visi, misi dan nilai-nilai Perseroan.
Tujuan dari adanya Kode Etik ini adalah:
1. Sebagai pedoman dalam penyusunan
kebijakan, prosedur maupun praktik-
praktik manajemen yang ada di Perseroan.
2. Sebagai pedoman dasar sikap dan
tindakan dalam menjalankan tugas dan
pengambilan keputusan.
3. Memberikan pemahaman mengenai
kepatutan karyawan dalam menjalin
hubungan antar sesama karyawan,
hubungan dengan Perseroan, hubungan
dengan pelanggan, hubungan dengan
pesaing, hubungan dengan otoritas atau
hubungan dengan pemangku kepentingan
lainnya.
4. Memastikan adanya kesamaan dan
konsistensi sikap maupun tindakan dalam
aktivitas operasional sehari-hari.
exisTenCe Of COde Of COndUCTs in THe OrganizaTiOnThe Company is always committed for integrity
by having and implementing standard manual
on conducts which is Code of Conduct. The
Code of Conduct is basis of ethical values
and behavior with basic principles referring to
vision, mission and values of the Company.
Purposes of the Code of Conducts are as
follows:
1. As a guideline in arranging policy,
procedure and managerial practice of the
Company.
2. As a guideline for conducts and attitudes in
implementing duty and decision-making.
3. Provide understanding on employee’s
appropriateness in engaging relationship
among employees, relationship with
the Company, customers, competitors,
authority or other Stakeholders.
4. Ensured conformity and consistency of
attitudes and actions in daily operational
activity.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 333
KOde eTiK BerlaKU Bagi selUrUH leVel OrganisasiPerseroan senantiasa memegang teguh
moral dan etika yang menjadi landasan atas
implementasi Tata Kelola yang baik dengan
mengedepankan prinsip kewajaran (fairness)
di lingkungan Perseroan. Untuk mendukung
hal tersebut, Perseroan telah memiliki Kode
Etik yang menjadi pedoman perilaku bagi
seluruh insan Perseroan dalam menjalankan
kegiatan usaha di lingkungan Perseroan. Etika
bisnis Perseroan memiliki ruang lingkup yang
luas meliputi pemegang saham, pelanggan,
pesaing, investor, afiliasi, penyelenggara
negara, penyalur dan pemasok, serta
masyarakat dan media massa.
Guna menjamin interaksi yang baik dan
kondusif serta bertanggung jawab di antara
seluruh individu dengan Perseroan, maka
Perseroan telah membentuk rumusan etika
kerja yang harus dipahami dan dipatuhi
oleh seluruh jenjang karyawan dari tingkatan
manajemen atas hingga bawah yang meliputi
Direksi dan seluruh karyawan Perseroan
termasuk Dewan Komisaris.
isi PenTing KOde eTiK
Kebijakan dan Surat Edaran yang menyangkut
Kode Etik Perseroan antara lain sebagai
berikut:
1. Kebijakan Penerimaan dan Pemberian
Hadiah atau Bingkisan
COde Of COndUCTs aPPlY fOr all OrganizaTiOn leVelThe Company is always committed to morality
and ethics as basis of GCG implementation
that emphasized on fairness principles in office
area. To support this goal, the Company has
a Code of Conduct as a guideline for human
behavior of all employees of the Company
to conduct business activities in the office
area. The business ethics of the Company
has a wide scope, including shareholders,
customers, competitors, investors, affiliates,
state administrators, distributors and
suppliers, society and mass media.
In ensuring a harmonious, conducive, and
responsible interaction of all individuals
with the Company thus the Company
has established work ethics that shall be
understood and complied by all level of
employees from top management level to the
lower level that covers the Board of Directors
and the employees of the Company, including
the Board of Commissioners.
COde Of COndUCTs KeY PrOVisiOnsPolicy and Circular Letter related to Code of
Conducts are as follows:
1. Gratification or Souvenir Acceptance and
Giving Policy.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance334
Dengan latar belakang hari raya keagamaan
dan perayaan khusus, kebijakan ini
mengatur mengenai penerimaan dan
pemberian bingkisan dalam bentuk
apapun dari pihak ketiga terkait aktivitas
bisnis Perseroan.
2. Surat Edaran Penggunaan Media Sosial
Perseroan mengatur penggunaan media
sosial untuk memastikan bahwa publikasi
yang dilakukan karyawan melalui media
sosial tidak berdampak buruk pada
reputasi Perseroan di mata publik dan
juga pada kelangsungan bisnis Perseroan
secara keseluruhan.
PenYeBarlUasan KOde eTiKKode Etik Perseroan senantiasa
disosialisasikan pada setiap kegiatan yang
diselenggarakan oleh Perseroan, termasuk di
dalamnya sebagai materi pelatihan dasar bagi
karyawan baru. Perseroan juga menyediakan
saluran komunikasi bagi karyawan untuk
menyampaikan setiap pelanggaran yang
terjadi atas nilai dan etika Perseroan yang
dilanggar untuk kemudian ditindaklanjuti oleh
Manajemen dan bagian terkait.
Selain itu, Perseroan juga mendistribusikan
satu buku/ salinan Peraturan Perusahaan yang
di dalamnya terdapat pemaparan lengkap
terkait Kode Etik dan Budaya Perusahaan
kepada seluruh karyawan, termasuk pada
setiap karyawan baru. Guna memastikan
bahwa setiap karyawan telah membaca,
memahami dan siap melaksanakan Kode
With background of religious holiday and
special occasions, this policy regulated on
gratification acceptance and giving from
any third party related to the business
activity of the Company.
2. Circular Letter on the Social Media Use
The Company regulated the use of social
media to ensure that the shared publication
by the employees through social media
is not cause of negative impact to the
reputational of the Company for public or
overall business going of the Company.
COde Of COndUCTs disseminaTiOnCode of Conduct is continuously socialized
in any activities of the Company, including as
basic training materials for new employees.
The Company also provided a communication
channel for employees to share any violation
against the corporate values and ethics of the
will be processed by the management and
related unit.
In addition, the Company has also distributed
books/copies of Company regulations which
included a complete explanation related
to Code of Conduct and Work Ethics of the
Company to all employees, including to new
employees. In order to ensure that every
employee has read, understand and ready to
implement the Code of Conduct and Work
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 335
Etik dan Budaya Perusahaan, maka setiap
karyawan diwajibkan untuk menandatangani
buku/salinan Peraturan Perusahaan tersebut.
eValUasi imPlemenTasi KOde eTiK
Pada tahun 2018, unit kerja kepatuhan
telah melaksanakan kegiatan survei tahunan
kepada seluruh karyawan Perseroan terkait
implementasi Kode Etik dan tingkat penerapan
kepatuhan. Untuk meningkatkan nilai tambah
Perseroan di mata para pemegang saham
dan pemangku kepentingan, maka Perseroan
melakukan serangkaian kegiatan perbaikan
berdasarkan hasil survei untuk:
1. Meningkatkan pengetahuan dan
kepedulian seluruh karyawan dalam hal
perilaku beretika sesuai kondisi lingkungan
bisnis terkini dan tantangan yang dihadapi.
2. Meningkatkan pengetahuan seluruh
karyawan terkait peraturan-peraturan
terbaru yang dikeluarkan oleh Pemerintah
melalui sosialisasi secara berkala atas
setiap peraturan-peraturan terbaru yang
dikeluarkan terutama yang relevan dengan
industri bisnis Perseroan.
3. Mengoptimalkan penggunaan sistem
untuk pelaporan, pemantauan dan tindak
lanjut pelanggaran termasuk dalam
menjamin kerahasiaan para pelapor.
Ethics of the Company, thus every employee
is required to sign the Corporate Regulation
book/copy.
eValUaTiOn On COde Of COndUCTs imPlemenTaTiOnThe compliance working unit has organized
annual survey for all employees regarding
the implementation of Code of Conduct and
the implementation level of compliance in
2018. In order to enhance the added value
of the Company on the shareholders and
stakeholders, the Company has performed
some improvements based on the survey
result to:
1. Increase knowledge and awareness of all
employees in case of behavior related to
the business ethics and work ethics of the
Company according to the condition of
current business environment and challenges.
2. Increase knowledge of all employees
related to the recent regulations of the
government by holding socialization at
regular intervals for any recent regulation
which is especially relevant to the business
industry of the Company.
3. Optimize the use of system for reporting,
monitoring, and following up violations
of whistle blowing system included in
keeping confidentiality of the reporters.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance336
Pelanggaran KOde eTiK
Bagi karyawan yang melakukan pelanggaran
terhadap Kode Etik Perseroan terkait tata tertib
dan aturan kedisiplinan maka akan dikenakan
sanksi sesuai dengan yang tercantum
pada Peraturan Perusahaan. Adapun jenis
sanksi yang diberikan berkenaan dengan
pelanggaran yang dilakukan antara lain:
1. Surat Teguran.
2. Surat Peringatan Pertama.
3. Surat Peringatan Kedua.
4. Surat Peringatan Ketiga.
5. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
jenis sanKsi dan jUmlaH Pelanggaran KOde eTiK 2018Perseroan menerapkan pemberian sanksi
bagi yang melakukan pelanggaran terhadap
ketentuan yang berlaku. Sepanjang tahun
2018, seluruh pelanggaran yang terkait dengan
Kode Etik Perseroan telah ditangani oleh divisi
yang berwenang dan sudah diberikan sanksi
sesuai dengan tingkat pelanggarannya. Berikut
uraian jumlah sanksi ditahun 2018:
No SanksiJumlah Sanksi
Total PunishmentPunishment
1. Surat Teguran 2 Warning Letter
2. Surat Peringatan Pertama 4 First Warning Letter
3. Surat Peringatan Kedua 3 Second Warning Letter
4. Surat Peringatan Ketiga. 11 Third Warning Letter
5. Pemutusan Hubungan Kerja (PHK). 12 Employment Termination
Jumlah 32 Total
COde Of COndUCTs ViOlaTiOnFor the employees who have violated Code of
Conduct of the Company that related to the
code of ethics and rules of discipline will be
given sanction according to the Regulation of
the Company. While, type of sanctions given
in accordance with the violation such as:
1. Letter of Reprimand.
2. First Warning Letter.
3. Second Warning Letter.
4. Third Warning Letter.
5. Employment Termination (PHK).
TYPe Of PUnisHmenT and COde Of COndUCTs ViOlaTiOns 2018The Company has implemented punishment
for those who committed violation against the
prevailing law. All violations related to Code of
Conduct had been processed by authorized
division and punished according to level of
the violation throughout 2018. The number of
sanction in 2018 is described in the following:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 337
nilai-nilai BUdaYa PerUsaHaanPerseroan menilai bahwa keberlangsungan
bisnis perusahaan bergantung pada nilai-
nilai budaya yang dimiliki demi terciptanya
iklim usaha yang kondusif serta untuk
mendukung daya saing perusahaan dalam
menghasilkan produk dan jasa yang bernilai
tinggi bagi pelanggan. Budaya Perusahaan
telah dibentuk dari seperangkat sistem dan
nilai berdasarkan prinsip- prinsip etika bisnis
dan etika kerja, nilai-nilai Perusahaan dan
Prinsip Dasar Astra (Catur Dharma). Nilai-nilai
perusahaan berpedoman pada:
1. Integrity (Integritas)
Berani menaati peraturan berlandaskan
asas dan etika yang berlaku serta
menunjukkan sikap profesional dan
bertanggung jawab.
2. Teamwork (Kerja Sama)
Bersinergi melalui interaksi yang positif
dan terbuka, dengan komitmen mencapai
target Perseroan.
3. Quality (Kualitas)
Proses yang cepat dan akurat dengan
mentalitas perbaikan secara terus-menerus
untuk hasil yang terukur dan terbaik.
4. Customer Satisfaction (Kepuasan
Pelanggan)
Memberikan pengalaman terbaik bagi
pelanggan melalui pelayanan yang andal
dan terpercaya
COrPOraTe CUlTUre
The Company considered that the
sustainability of the business is relied
on cultural values in order to create
conducive business climate and support the
competitiveness of the company in providing
highly value of products and services for the
customer. The culture of the Company has
been formed from a set of system and value
system based on the principles of business
ethics and work ethics, corporate values, and
the Basic Principles of Astra (Catur Dharma).
The culture of Company is guided on:
1. Integrity
Courage to comply with the rules based
on the principles and ethics and showing
professional attitude and responsibility.
2. Teamwork
Synergy through positive and open
interaction with a commitment to achieve
targets of the Company.
3. quality
The rapid and accurate process with the
mentality of continuous improvement for
the best and measurable result.
4. Customer Satisfaction
Providing best experience for customers
through a reliable and trustworthy service.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance338
Keempat nilai-nilai Perusahaan berikut 12
(dua belas) perilaku kuncinya yang termasuk
kode etik dan tidak terlepas dari Budaya
Perusahaan, telah menjadi dasar bagi
seluruh karyawan untuk berpikir, bertindak
dan berperilaku dalam menjalankan seluruh
aktivitas operasional sehari-hari baik di
dalam maupun di luar Perseroan selama
aktivitas karyawan tersebut mewakili atau
mengatasnamakan Perseroan. Selain itu, Kode
Etik merupakan bagian yang tidak terpisahkan
dalam pembentukan setiap kebijakan yang
terdapat dalam Peraturan Perusahaan.
Four values of the Company and 12 key
behaviors including Code of Conduct and
cannot be separated from the culture of the
Company which have been the basis for
all employees to think, act, and behave in
performing all daily operational activities, both
inside and outside of the Company as long as
the employee activity is representing or acting
on behalf of the Company. In addition, the
Code of Conduct is an inseparable formula of
any policy on the Regulation of the Company.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 339
sisTem PelaPOran PelanggaranWhistleblowing System
Dalam rangka menegakkan peraturan serta
etika dan nilai-nilai budaya perusahaan,
Perseroan telah membangun suatu
mekanisme penanganan pelanggaran
mulai dari pelaporan, proses penanganan
dan umpan balik kepada Manajemen dan
pelapor, yang bernama Whistleblowing
System di mana sistem tersebut merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari Anti Fraud
Management System Perseroan. Lebih luas,
pelaporan melalui Whistleblowing System
tidak hanya dibatasi pada permasalahan
fraud semata, tetapi juga pelaporan atas
kepatuhan dan/atau pelanggaran terhadap
kebijakan dan prosedur serta etika dan
nilai- nilai Perusahaan. Sistem pelaporan
ini memungkinkan pelapor tidak hanya dari
karyawan internal namun juga dari pihak
eksternal atau intermediary dan masyarakat
umum yang memiliki kepentingan dengan
Perseroan baik secara langsung maupun tidak
langsung. Identitas pelapor bersifat rahasia
dan laporan dapat disampaikan oleh pelapor
tanpa mencantumkan identitasnya (anonim).
meKanisme PenYamPaian dan PengelOlaan PelaPOran PelanggaranPerseroan senantiasa melakukan sosialisasi
whistleblowing system yang telah digunakan,
baik kepada pihak internal maupun eksternal.
Oleh karena itu, mekanisme pelaporan atas
In order to enforce regulation as well as ethics
and corporate values, the Company has
develop a violation processing mechanism
starting from reporting, processing and
feedback process to the Management and
whistleblower, known as Whistleblowing
System where the system is an integrated
part of Anti Fraud Management System in
the Company. In broader terms, reporting via
whistleblowing system is not limited only on
fraud issue but also reporting on compliance
and/or violation against the Company’s
procedure, ethics and values. This reporting
system enables the whistleblower not only
coming from internal employees but also
external or intermediary parties as well as
public with direct and non-direct interests with
the Company. Identity of the whistleblower is
confidential and the report can be submitted
by the whistleblower without enclosing the
identity (anonymous).
rePOrT sUBmissiOn and PrOCessing managemenT meCHanismThe Company always conducts socialization of
the implemented whistleblowing system both
to internal and external parties. Therefore,
the violation reporting mechanism can be
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance340
pelanggaran dapat disampaikan kepada
Perseroan melalui berbagai media komunikasi
seperti surat elektronik (e-mail), surat pos dan
telepon yang nantinya dilanjutkan kepada
unit kerja yang telah ditunjuk untuk kemudian
ditindaklanjuti.
PerlindUngan Bagi PelaPOr (WHisTleBlOWer)Perseroan senantiasa menjamin kerahasiaan
identitas pelapor (whistleblower) untuk
melindungi pelapor dari hal-hal yang merugikan
atau bahkan membahayakan pelapor.
PiHaK Yang mengelOla PengadUanPelaporan atas pelanggaran maupun dugaan
pelanggaran dapat disampaikan melalui
berbagai media komunikasi kepada unit
kerja yang telah ditunjuk untuk kemudian
ditindaklanjuti. Khusus untuk pelanggaran
fraud akan ditindaklanjuti dalam forum Fraud
Oversight Committee (FOC) yang memiliki
gugus tugas Fraud Risk Management Team
untuk menentukan dan menindaklanjuti
pelaporan permasalahan fraud, menentukan
langkah-langkah tindak lanjut, hingga umpan
baliknya kepada pelapor.
submitted to the Company through various
communication channels such as electronic
mail (e-mail), postal mail and telephone that
will be forwarded to appointed working unit
that has been appointed to be processed.
PrOTeCTiOn fOr WHisTleBlOWerThe Company always ensures confidentiality
of the whistleblower identity to protect the
whistleblower from any issue that may cause
loss or threat the whistleblower.
rePOrT manager
The fraud or fraud indication report can be
submitted through various communication
channels to the appointed working units to
be processed. Specifically for fraud case, the
report will be processed by Fraud Oversight
Committee (FOC) forum supported by
Fraud Risk Management Team task force
to determine and process the fraud case
report as well as determine the follow-up and
feedback to the whistleblower.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 341
Hasil Penanganan PengadUanDi tahun 2018 telah dilakukan penanganan
dengan klasifikasi laporan atas laporan
kecurangan yang masuk melalui WBS (Whistle
Blowing System) meliputi penggelapan,
pencurian, penipuan, penyuapan dan
gratifikasi dengan dilakukan investigasi,
pemberian sanksi kepada pihak terkait dan
perbaikan proses yang menjadi penyebabnya.
Adapun dari laporan yang masuk selama
tahun 2018 terdapat kasus penggelapan,
penipuan dan gratifikasi dalam kegiatan bisnis
yang tidak berdampak signifikan pada aspek
finansial dan operasional bisnis Perseroan.
resUlT Of rePOrTing
In 2018, report processing had been done to
reports classified as fraud reports accepted
via WBS (Whistle Blowing System) including
embezzlement, robbery, fraud, bribery and
gratification through investigation, punishment
to related parties and improvement on the
underlying process. The incoming reports
in 2018 included embezzlement, fraud and
gratification assets in the business activity,
which did not cause significant impact on
the Company’s financial aspect and business
operations.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance342
sanKsi aTas PengadUan
Seluruh pelaporan pelanggaran yang telah
dibahas dan ditindaklanjuti di tahun 2018 telah
diberikan umpan baliknya kepada manajemen
dan pelapor serta telah dijatuhkan putusan
sanksi sesuai dengan tingkat pelanggaran
yang dilakukan. Adapun sepanjang tahun 2018
jenis sanksi yang diberikan berkenaan dengan
pelanggaran yang dilakukan antara lain:
No. Jenis SanksiJumlah (orang)Total (Person)
Type of Punishment
1 Surat Teguran 1 Warning Letter
2 Surat Peringatan Pertama 3 First Warning Letter
3 Surat Peringatan Kedua 1 Second Warning Letter
4 Surat Peringatan Ketiga 4 Surat Peringatan Ketiga
5 Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) 10 Third Warning Letter
6 Sanksi Pidana - Criminal Punishment
PUnisHmenT fOr THe rePOrTFeedback of the fraud reporting that has been
discussed and followed-up in 2018 had been
given to the management and whistleblower,
and the punishment had been administered
based on degree of the violation. Throughout
2018, types of punishment related to the
violation are as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 343
KeBeragaman KOmPOsisi deWan KOmisaris dan direKsiBoard of Commissioners and Board of Directors Composition Diversity
Perseroan yakin bahwa faktor keberagaman
dalam aspek keahlian, pengalaman dan latar
belakang pendidikan berkontribusi positif
terhadap efektivitas pelaksanaan tugas
Dewan Komisaris dan Direksi. Oleh karena itu,
Perseroan mengimplementasikan kebijakan
yang tidak mengenal perbedaan gender dan
bersifat non diskriminatif.
Pada periode 2018, keberagaman komposisi
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
tercermin dalam pendidikan, pengalaman
kerja, usia dan jenis kelamin, sebagaimana
diuraikan pada tabel di bawah ini:
NamaName
JabatanPosition
UsiaAge
Jenis KelaminGender
PendidikanEducation
Pengalaman KerjaCareer Experience
Dewan Komisaris/ Board of Commissioners
Suparno Djasmin Presiden KomisarisPresident
Commissioner
57 Laki – laki Male
Teknologi PanganFood Technology
Otomotif, Pembiayaan, PerbankanAutomotive, Financing, Banking
Djony Bunarto Tjondro
KomisarisCommissioner
54 Laki – laki Male
Teknik Mesin Bisnis AdministrasiMechanical EngineeringBusiness
Otomotif, Pembiayaan, AgribisnisAutomotive, Financing, Agrobusiness
BuyungSyamsudin
Komisaris IndependenIndependent
Commissioner
64 Laki – laki Male
EkonomiPembangunanDevelopment Economics
Otomotif, Pembiayaan, Perbankan,PendidikanAutomotive, Financing, Banking, Educaiton
The Company believes that diversity factor
in expertise, experience and educational
background aspects have positive
contribution on effectiveness of Board of
Commissioners and Board of Directors duty
implementation. Therefore, the Company
implements a non-discriminative policy that
does not acknowledged gender-bias.
In 2018 period, diversity on the Company’s
Board of Commissioners and Board of
Directors composition is reflected form
education, career experience, age and
gender, as tabulated below:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance344
NamaNama
JabatanJabatan
UsiaUsia
Jenis KelaminJenis Kelamin
PendidikanPendidikan
Pengalaman KerjaPengalaman Kerja
Direksi/ Board of Directors
Siswadi Presiden DirekturPresident Director
47 Laki – laki Male
HukumEkonomiLawEconomy
Otomotif, Pembiayaan, AuditAutomotive, Financing, Audit
Hendry Christian W DirekturDirector
48 Laki – laki Male
Teknik MesinMechanical Engineering
Otomotif, Pembiayaan, Keuangan,Manajemen RisikoAutomotive, Financing, Finance, Risk Management
Handoko Liem DirekturDirector
47 Laki – laki Male
AkuntansiAccounting
Perbankan, Ekonomi, PembiayaanBanking, Economics, Financing
Ezar Kumendong DirekturDirector
46 Laki – laki Male
Teknologi Pangan,ManajemenFood Technology,Management
Otomotif, Pembiayaan,PemasaranAutomotive, Financing, Marketing
Tan Chian Hok DirekturDirector
48 Laki – laki Male
ManajemenManagement
Otomotif, OperasionalAutomotive, Operations
Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa anggota
Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan
berasal dari latar belakang dan kompetensi
yang beragam, akan tetapi hingga akhir
tahun 2018, Perseroan belum memiliki
kebijakan tentang keberagaman komposisi
anggota Dewan Komisaris dan Direksi dan
pengungkapannya.
From above table, it can be inferred that
the Board of Commissioners and Board of
Directors members are appointed rom var-
ious background and competency, howev-
er, by the end of 2018, the Company has
not implemented any policy on Board of
Commissioners and Board of Directors
membership composition and its disclo-sure.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 345
BAGI PERSERoAN, kELESTARIAN LINGkUNGAN DAN
kESEJAHTERAAN MASyARAkAT MERUPAkAN URAT NADI
PERSERoAN DALAM MEMBANGUN DAN MENGEMBANGkAN
USAHA DEMI MENCAPAI TUJUAN BERSAMA..
The Company views the environmental conservation and public welfare as backbones on business
development and growth to achieve common goals.
TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN
Corporate Social Responsibility
PendaHUlUanPerseroan berkomitmen mendukung
pembangunan berkelanjutan guna
meningkatkan kualitas kehidupan dan
lingkungan yang bermanfaat dalam wujud
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
(Corporate Social Responsibility/CSR).
Komitmen tersebut berlandaskan pada
Undang-undang No. 40 tahun 2007 Pasal 1
ayat 3 yang menegaskan bahwa “Tanggung
Jawab Sosial dan Lingkungan adalah
komitmen Perseroan untuk berperan serta
dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan
guna meningkatkan kualitas kehidupan dan
lingkungan yang bermanfaat, baik bagi
Perseroan sendiri, komunitas setempat,
maupun masyarakat pada umumnya”.
Penerapan CSR merupakan salah satu bentuk
kinerja dan investasi sosial Perseroan kepada
masyarakat. Bagi Perseroan, kelestarian
lingkungan dan kesejahteraan masyarakat
bukan hanya sekedar sebuah Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan semata, namun merupakan
urat nadi Perseroan dalam membangun dan
mengembangkan usaha demi mencapai
tujuan bersama. Perseroan menyadari
bahwa pertumbuhan dan perkembangan
perusahaan tercipta karena adanya hubungan
yang harmonis dan berkesinambungan
antar pemangku kepentingan. Karena bagi
Perseroan, semakin erat dan harmonis
jalinan yang tercipta maka makin terintegrasi
dengan baik setiap kebijakan dan aktivitas
pembangunan berkelanjutan yang dihasilkan.
PrefaCeThe Company sic omitted to support
sustainable growth to improve quality of
beneficiary living and environment in form
of Corporate Social Responsibility (CSR).
The commitment refers to the law No. 40 of
2007 Article 1 point 3 affirming that “Social
and Environmental Responsibilties are
commitment of the Company to participate
in sustainable economy development to
improve quality of beneficiary living and
environment, either for the Company itself,
local community or public generally.”
CSR implementation is one of the Company’s
social performance and investment. The
Company defines the environmental
conservation and public welfare beyond
the Corporate Social Responsibility but also
have become backbone of the Company in
building and developing business to achieve
common goals. The Company realizes that
the Company’s growth and development will
be achieved supported by harmonious and
sustainable relationship among stakeholers.
The Company views that the stronger and
harmonious bonds will create stronger
integration in every implemented sustainable
development policy and activity.
TanggUng jaWaB sOsial PerUsaHaanCorporate Social Responsibility
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance348
KeBijaKan CsrPerseroan merupakan anak perusahaan PT Astra
International Tbk (“Astra”) yang tergabung
dalam group Astra Financial yang dalam
menjalankan usahanya selalu memperhatikan,
menerapkan dan mengembangkan program-
program pengembangan bidang sosial dan
lingkungan hidup. Perseroan mengupayakan
partisipasi dari komunitas di sekitar tempat
usaha Perseroan dan pelanggan untuk ikut
terlibat dalam kegiatan sosial dan lingkungan
hidup yang diadakan oleh Perseroan.
Corporate Social Responsibility (“CSR”)
Perseroan berpedoman pada CSR group Astra
yang terbagi dalam 4 (empat) bidang utama,
yaitu pendidikan, lingkungan, kesehatan dan
pengembangan UMKM.
Program CSR yang dilakukan Perseroan
bersama-sama dengan perusahaan lain yang
tergabung dalam Astra Credit Companies
(“ACC”) di tahun 2018 telah difokuskan pada
bidang pendidikan, lingkungan, kesehatan
dan pengembangan UMKM.
realisasi Biaya Csr 2018
Per 31 Desember 2018, realisasi biaya
untuk kegiatan CSR bidang lingkungan
dan sosial kemasyarakatan tercatat sebesar
Rp4.413.793.861
Csr POliCYThe Company is a subsidiary of PT Astra
International Tbk. (“Astra”) that is under
Astra Financial group that always concern,
implement and develop social and
environmental programs in running its
business. The Company attempts participation
of communities in the Company’s operational
area while also invites the customers to also
participate in the social and environmental
activities provided by the Company.
The Corporate Social Responsibility (“CSR”)
refers to Astra Group CSR guideline that is
divided into 4 (four) main aspects that are
education, environment, health and MSMEs
development.
CSR programs that were done through
cooperation with other companies under
Astra Credit Companies (“ACC”) in 2018 also
focused on education, environment, health
and MSMEs development aspects.
realization of Csr Budget in 2018
As of December 31, 2018, realization of CSR
budget for environment and social community
aspects are recorded Rp4,413,793,861.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 349
Pelaksanaan kegiatan tanggung jawab sosial
bidang lingkungan hidup pada tahun 2018
berfokus pada upaya pelestarian lingkungan
dan penghematan sumber daya, dimulai dari
lingkungan kantor Perseroan. Komitmen untuk
menjaga kelestarian lingkungan salah satunya
diwujudkan melalui kegiatan operasional
yang mematuhi hukum yang berlaku serta
kebijakan dan standar sistem manajemen
lingkungan.
Beberapa inisiatif terkait tanggung jawab
terhadap lingkungan hidup pada tahun 2018,
antara lain:
• Efisiensi Penggunaan Material
Penggunaan material terbesar di kantor
Perseroan adalah kertas. Untuk menghemat
penggunaan material, Perseroan
menerapkan kebijakan penghematan
kertas, dengan mengoptimalkan
penggunaan surat elektronik sebagai media
untuk menyebarluaskan pengumuman
atau sosialisasi di internal Perseroan dan
menyederhanakan dokumen perjanjian
agar menjadi lebih singkat dan padat.
• Penghematan Energi
Perseroan senantiasa melakukan
penghematan energi dalam menjalankan
kegiatan operasional Perseroan. Untuk
mewujudkan hal tersebut, Perseroan telah
melakukan beberapa upaya penghematan
energi, antara lain dengan mengganti
lampu neon menjadi lampu berjenis
Implementation of environmental social
responsibility activities in 2018 focused on
initiatives to conserve the environment and
save resources, starting from the Company's
office environment. One of the commitments
to protect the environment is realized
through operational activities that comply
with prevailing laws as well as environmental
management systems and policies.
Several initiatives related to environmental
responsibility in 2018 include:
• Material Use Efficiency
The highest material consumption in the
Company's office is paper. To save the
material use, the Company applied a paper
saving policy, by optimizing the use of
electronic mail as a channel to disseminate
announcements or socialization within
the Company and simplify the agreement
documents to be shorter and concise.
• Save Energy
The Company continues to save energy in
carrying out its operational activities. To
carry out this initiative, the Company has
made several energy saving measures,
including replacing fluorescent lights into
LED type lamps, turning off the central
air conditioner during recess hours that
TanggUng jaWaB sOsial Bidang lingKUnganSocial Responsibility on Environment
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance350
LED, mematikan AC sentral selama jam
istirahat yang sudah diberlakukan di kantor
pusat dan kantor cabang Perseroan di
Fatmawati.
• Penghematan Air
Dalam rangka mendukung terciptanya
keseimbangan ekosistem lingkungan
hidup, Perseroan telah menerapkan
kebijakan pemanfaatan air limbah (sewage
treatment plan/STP) di lingkungan kantor
pusat yang dikelola oleh pihak ketiga. Selain
itu, Perseroan mengimbau penghematan
air melalui pemasangan stiker yang berisi
himbauan untuk menghemat air di toilet.
• Program Penghijauan
Pada tahun 2018, Perseroan turut
berpartisipasi dalam program peduli
lingkungan dengan mengembangkan
taman produktif di Universitas Indonesia
sebanyak 381 bibit pohon. Kegiatan ini
juga disertai dengan Fun Bike.
have been implemented at the head
office and the Company's branch offices in
Fatmawati.
• Save Water
In order to support the creation of a
balance of environmental ecosystems,
the Company has implemented a sewage
treatment plan (STP) at the head office
environment managed by third parties. In
addition, the Company appealed for water
savings through the installation of stickers
containing information to save water at the
toilet.
• Reforestation Program
In 2018, the Company participated in
an environmental awareness program
by developing 381 productive trees at
Universitas of Indonesia. This activity is
also followed by a Fun Bike event.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 351
Perseroan senantiasa menjaga komitmen
untuk tidak semata hanya mementingkan
keuntungan finansial bagi Perseroan, tetapi
juga mewujudkan kesejahteraan masyarakat
dan lingkungan sekitar. Oleh karena
itu, di sepanjang 2018, Perseroan telah
melaksanakan berbagai kegiatan CSR di
bidang sosial dan masyarakat, meliputi:
1. Bidang Pendidikan
- ACC Educlass
Program pendidikan yang ditujukan
kepada siswa sekolah mulai tingkat
menengah sampai Guru-Guru yang
The Company always upholds its commitment
not only to prioritize financial benefit for
the Company but also to create welfare for
the surrounding society and environment.
Therefore, throughout 2018, the Company
has implemented various CSR activities in
social and community aspects, including:
1. Education
- ACC Educlass
Education program that is dedicated
for school students from junior high
schools until Teachers levels that were
TanggUng jaWaB sOsial Bidang sOsial KemasYaraKaTanSocial Responsibility in Social and Community Aspect
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance352
telah dilaksanakan di tiga kota, yaitu
Jakarta, Mataram, dan Tangerang
dengan total 2.616 (dua ribu enam
ratus enam belas) jumlah jam mengajar,
untuk 172 (seratus tujuh puluh dua)
pelajar. Program pendidikan yang
diberikan turut mendukung kegiatan
literasi keuangan yang dicanangkan
OJK.
- Renovasi Fasilitas Sekolah
Bantuan pendidikan berupa renovasi
bangunan yang menunjang kegiatan
pendidikan dilakukan di 2 sekolah,
yaitu MTSN 4 Jakarta dan Pesantren
Tahfiz Khusus Anak Al-Azka.
- Mini Perpustakaan
Mini perpustakaan dan pojok edukasi
yang diperuntukkan bagi anak-anak
usia dini dibangun di Kantor Kelurahan
Tanjung Barat.
2. Bidang Kesehatan
- Pengobatan Gratis & Penyuluhan
Kesehatan
Kegiatan pemeriksaan kesehatan,
pengobatan, dan penyuluhan
kesehatan diberikan kepada masyarakat
di Banda Aceh. Total sebanyak 100
(seratus) orang yang telah menerima
penyuluhan, layanan pemeriksaan
kesehatan dan pengobatan gratis, dan
Pemberian Makanan Tambahan (PMT).
- Pelatihan Kader Posyandu
Pemberian pelatihan tambahan kepada
kader-kader posyandu yang berasal
dari 5 (lima) Posyandu di Purwokerto.
Guna untuk meningkatkan kualitas
layanan kesehatan di setiap Posyandu,
organized in three cities such as Jakarta,
Mataram, and Tangerang with total
2,616 (two thousand six hundred and
sixteen) teaching hours, for 172 (one
hundred and seventy two) students.
The provided educaiton program also
supported financial literacy activity
initiated by OJK.
- School Facilities Renovation
Educational aid in form of building
renovation to support educational
activities at 2 schools, such as MTSN
4 Jakarta and Al-Azka Children Tahfiz
Islamic Boarding School.
- Mini Library
Mini librarty and educatio corner that
are dedicated for toddlers at Tanjung
Barant Village Office.
2. Health
- Free Medical Tretment & Counseling
Medical check-up, treatment and
counseling activities that were provided
for the society in Banda Aceh. Total of
100 (one hundred) people received the
free medical counseling, check-up and
treatment, as well as food supplement
(PMT) donation.
- Posyandu Cadre Training
Additional training program for the
Posyandu cadres that are coming from
5 (five) Posyandu in Purwokerto. TO
improve health care quality in every
Posyandu, the Company also donated
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 353
juga diberikan bantuan alat kesehatan
kepada masing-masing Posyandu.
- Donor Darah
Kegiatan donor darah dilaksanakan
oleh ACC bekerja sama dengan
Palang Merah Indonesia (PMI) dengan
melibatkan partisipasi dari karyawan,
pelanggan serta masyarakat umum.
Kegiatan donor darah ini dilakukan di
sepanjang tahun 2018 dengan total
1.602 (Seribu Enam Ratus Dua) kantong
darah, yang berasal dari kontribusi ACC
Head Office, C2C, Jember, Karawang,
yogyakarta, Denpasar, Solo, Bogor,
Serang, Muara Bungo, Bandung 2,
Medan 1, dan Sukabumi.
medical devices to each Posyandu.
- Blood Donation
Blood donation event was held at ACC
in collaboration with Indonesia Red
Cross (PMI) by involving participation
from the employes, customers and
public. The blood donation activiies
were done throughout 2018 with
total of 1,602 (one thousand and two)
blood bags, acquired from contribution
of ACC Head Office, C2C, Jember,
Karawang, yogyakarta, Denpasar, Solo,
Bogor, Serang, Muara Bungo, Bandung
2, Medan 1 and Sukabumi.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance354
3. Bidang Pengembangan UMKM
- ACC "Indoestri" Class
Program pengembangan Usaha
Mikro Kecil dan Menengah (UMKM)
khususnya para pelaku usaha dengan
ketertarikan di bidang tekstil. Fokus
pelatihan industri ini yaitu “Natural
Technique Dyeing”. Diikuti oleh 15
peserta yang diadakan di Jakarta.
- Pendampingan UMKM
Pendampingan UMKM dilakukan di
Solo, Jawa Tengah. UMKM ini berada di
dalam Kampung Berseri Astra, dengan
nama Kelompok Usaha Bersama (KUBE)
BIMA yang beranggotakan 15 orang.
Pada program pendampingan ini fokus
diisi dengan pelatihan pemasaran
online, manajemen keuangan,
pembaruan pengemasan produk,
dan pengadaan alat-alat penunjang
produksi.
4. Kegiatan Lainnya
- Perayaan Ramadhan 1439 H
Perwujudan rasa syukur bulan ramadhan
dan menyambut Idul Fitri dengan
berbagi kepada 50 (lima puluh) anak-
anak yatim dan dhuafa panti asuhan
sekitar kantor ACC dalam bentuk
sumbangan dan pemberian kado
pendidikan berupa alat-alat sekolah.
- Perayaan Idul Adha
Perayaan Idul Adha dengan pemberian
hewan qurban kepada masyarakat yang
bertempat tinggal di sekitar kantor
ACC yang tersebar di seluruh Indonesia
yang dilaksanakan pada bulan Agustus
2018, dengan total 10 ekor sapi dan
3. MSMEs Development
- ACC "Indoestri" Class
Micro, Small and Medium Enteprrises
(MSMSEs) development program,
especially for entrepreneurs with
interest on textile sector. Focus of this
industrial traning is “Natural Technique
Dyeing.” The event was participated by
15 participants in Jakarta.
- MSMEs Assistance
MSMEs assistance was held in Solo,
Central Java. The MSMEs was located
at Berseri Astra Vilalge with the name
of BIMA Joint Business Group (KUBE)
with 15 members. In this assistance
progra, the focus was presenting
online marketing training, financial
managment, product packaging
update and production supporting
tools procurement.
4. Other Activities
- Ramadhan 1439 H Celebration
As gratitude on the Ramadhan month
and welcoming Ied al Fitr by sharing
to 50 (fifty) orphans and dhuafa at
orphanages in ACC operational area in
form of donation and educational prize
such as school equipment.
- Eid Al Adha Celebration
Eid al Adha celebration by donating
sacrifical animal to the society located
at ACC office neighborhood spread
accross Indonesia that was held in
August 218, with total 10 cows and 189
(one hundred and eighty nine) goats.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 355
189 (seratus delapan puluh sembilan)
kambing.
- Donasi Bencana Alam
Aktivitas donasi yang dilakukan
Perseroan sebagai wujud tanggung
jawab sosial dan bentuk aksi tanggap
terhadap bencana yang menimpa
negeri kita dilakukan di musibah banjir
Tanjung Barat, musibah gempa dan
tsunami Palu Donggala, dan juga
musibah tsunami Banten dan Lampung.
- Natural Disaster Donation
Donation activity that is done by the
Company as manifestation of social
responsibility and emergency response
on the disaster occured in the Country
such as at Tanjung Barat, earthquake at
Palu Donggala and Tsunami at Banten
and Lampung.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance356
- Donasi Program
Aktivitas donasi yang dilakukan
Perseroan sebagai wujud tanggung
jawab sosial dan bentuk respon terhadap
dinamika masyarakat dan perubahan
lingkungan. Donasi diberikan kepada
lingkungan sekitar ACC baik kantor
pusat, maupun kantor cabang, seperti
donasi pengadaan ambulance PMI,
donasi yatim dan dhuafa, donasi Astra
Gema Islami, dan donasi pembentukan
Bank Wakaf Mikro.
- Donation Program
Donation activity that is done by the
Company as manifestation of social
responsibility and response towards
dynamics society and environmental
changes. The donation was provided
for ACC neighborhood, either the
head office, branch offices such as PMI
ambulance procurement, donation for
orphans and dhuafa, Astra Gema Islami
donation or donation for Micro Waqf
Bank establishment.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 357
Dalam menjalankan kegiatan bisnisnya
terutama yang berkaitan dengan tenaga
kerja, Perseroan senantiasa berpedoman
pada UU No. 1 Tahun 1970 tentang
Keselamatan Kerja, UU No. 23 Tahun 1992
tentang Kesehatan dan UU No. 13 Tahun
2003 tentang Ketenagakerjaan. Menyadari
bahwa keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
karyawan merupakan hal penting yang dapat
menunjang produktivitas kerja perusahaan
secara optimal, maka Perseroan selalu
menjaga komitmen untuk secara konsisten
In running its business activity, especially
related to workers aspect, the Company always
refers to Law No. 1 of 1970 on Occupational
Safety, Law No. 23 of 1992 on Health and Law
No. 13 of 2003 on Employment. Realizing
that the employee’s occupational health and
safety (OHS) still becomes important aspect to
support working productivity of the Company
optimally, the Company always maintains
commitment to be consistent in concerning
and guaranteeing occuaptional health and
safety for all employees as important assets
TanggUng jaWaB sOsial Bidang KeTenagaKerjaan, KeseHaTan dan KeselamaTan Kerja (K3)Responsibility in occupational Health, Safety and Employment
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance358
memberikan perhatian serta menjamin
keselamatan dan kesehatan kerja seluruh
karyawan yang merupakan aset penting bagi
Perseroan. Setiap tahun, Perseroan selalu
melakukan reviu terhadap kebijakan yang
ada dan menyesuaikannya dengan kebijakan
terbaru yang memiliki korelasi relevan
dengan Perseroan. Selain itu, Manajemen
juga melakukan sosialisasi kepada seluruh
karyawan setiap tahunnya untuk bersama-
sama menerapkan kebijakan tersebut.
KebijakanPerseroan memiliki komitmen tinggi untuk
meningkatkan kenyamanan bekerja bagi
karyawan. Dalam mendukung komitmen
tersebut, pihak Manajeman merumuskan
kebijakan yang bertujuan untuk mendukung
sikap profesionalisme dari para karyawan serta
kepastian jenjang karir melalui mekanisme
penilaian kerja dan pemberian reward yang
kompetitif dalam industri pembiayaan.
Peningkatan kompetensi dan profesionalisme
juga dilakukan melalui berbagai pelatihan.
Berikut beberapa kebijakan di bidang sumber
daya manusia yang diimplementasikan
Perseroan selama tahun 2018:
- Melakukan penilaian kinerja karyawan
secara berkala untuk tujuan pengembangan
karier karyawan dan pemberian reward
yang layak.
- Mengimplementasikan regulasi mengenai
Upah Minimum Regional (UMR) yang
ditetapkan oleh Pemerintah. Penerapan
gaji karyawan baru disesuaikan dengan
for the Company. Every year, the Company
reviews existing policy and aligns with
recent policies with relevant correlation with
the Company. Moreover, the Management
also performs socialization to all employees
annually to altogether implement the policy.
PolicyThe Company has high commitment to
improve working convenience for employees.
In supporting this commitment, the
Management has formulated policy to support
professionalism of the employes as well as
assurance of career patht hrough competitive
working assessment and reward mechanism
in the financing industry. The competency
and professionalism development are done
through various trainings.
Some policies in Human Resources aspect
implemented by the Company in 2018 are as
follows:
- Regular employee performance
assessment wth purpose of adequate
employee career development and
reward.
- Implementation of Regional Minimum
Wages (UMR) regulation as stipulated
by the Government. Implementation of
salary for new employees is adjusted
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 359
ketentuan dan Standard Operating
Procedures (SOP) yang ada di Perseroan.
- Pemberian cuti kepada para karyawan, baik
bagi wanita hamil maupun bagi karyawan
yang lainnya.
- Perseroan menjamin hak-hak karyawan
untuk mengeluarkan pendapat pendapat
sehingga terciptanya hubungan industrial
yang harmonis.
Penerapan Praktik Ketenagakerjaan, Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)Perseroan senantiasa memperhatikan dan
menjamin aspek keselamatan dan kesehatan
kerja seluruh karyawan sebagai prioritas
utama yang menunjang keberlangsungan
operasional bisnis Perseroan. Untuk
mewujudkan hal tersebut, Perseroan berupaya
menciptakan lingkungan kerja yang kondusif
melalui pelaksanaan berbagai program guna
meningkatkan kesadaran karyawan terhadap
pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(K3). Sebagai wujud nyata atas komitmen
tersebut, Perseroan telah melaksanakan
beberapa kegiatan CSR terkait sistem
manajemen keselamatan dan kesehatan kerja
adalah sebagai berikut:
with regulation and Standard Operating
Procedures (SOP) in the Company.
- Leaves for employees both pregnant
women other employees.
- The Company guarantees rights of the
employees to express opinion that creates
a harmonious industrial relation.
Occupational Health, safety and employment (OHse) Practice
The Company always concerns and guarantee
occupational health and safety aspects for all
employees as main priority to support the
Company’s business operations sustainability.
To support this purpose, the Company strives
to create conducive working environment
through implementation of various programs
to increase employee’s awareness on
importance of occupatonal health and safety
(OHS) as concrete manifestation on the
commitment, the Company has implemented
various CSR activities realted to occupational
health and safety managment, as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance360
Kesejahteraan Karyawan
Sebagai perusahaan pembiayaan terkemuka
di Indonesia, Perseroan senantiasa
memperhatikan kesejahteraan seluruh
karyawannya agar dapat saling bersinergi
demi terciptanya produktivitas kerja yang
optimal. Program peningkatan kesejahteraan
karyawan diberikan dalam bentuk tunjangan
transportasi, tunjangan makan, tunjangan
pensiun, tunjangan hari raya, tunjangan
jabatan, bonus, sumbangan pendidikan,
tunjangan pengobatan, seragam perusahaan,
tunjangan cuti, sumbangan dukacita dan
sumbangan pernikahan. Selain dalam
bentuk materi, Perseroan juga berupaya
meningkatkan kesejahteraan karyawan
dengan menyediakan ruang laktasi khusus
bagi karyawan perempuan yang sedang
menyusui di kantor pusat. Selain memfasilitasi
ruang laktasi, Perseroan juga menyediakan
fasilitas kepada para karyawan yang sudah
memiliki anak dengan membuka Tempat
Penitipan Anak (TPA) yang beroperasi selama
satu minggu setelah masa masa libur hari
Raya Idul Fitri. Perseroan juga menyediakan
toilet disabilitas di kantor pusat.
Kesetaraan gender dan Kesempatan Kerja
Dalam melakukan perekrutan karyawan,
Perseroan senantiasa memberikan hak dan
kesempatan yang sama kepada semua
pelamar tanpa memandang perbedaan
agama, etnis, ras, status sosial, warna kulit,
jenis kelamin, ataupun kondisi fisik lainnya.
employee Welfare
As a reputable financing Company in Indonesia,
the Company always concerns employees
of all employe sto always have synergy in
creasing optimum working productivity. The
employee welfare improvement program is
provided in form of transportation allowance,
meal allowance, position allowance, bonus,
educational donation, medical donation,
corporate uniform, leaves allowance, griveing
allowance and wedding donation. Besides in
material aspect, the Company also provides
welfare for employees by providing special
nursery room for female employees who are
currently breasfeding at head offices. Besides
facilitating nursery room, the Company
also perovides facilities for employees with
children by opening Daycare operated one
week after Eid Al Fitr holiday. The Company
also provides disable toilet at head office.
gender equality and Working experience
In recruiting employees, the Company always
provides equal rights and opportunity to all
applicants without discriminating religion
ethnicity, race, social status, skin color, gender
o other physical conditions. Similarly with
the emplyee candidate appointment, the
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 361
Demikian juga dalam hal pengangkatan
calon karyawan, Perseroan tidak melakukan
diskriminasi atas alasan apapun karena
mendasarkan keputusannya pada hasil
seleksi, hasil evaluasi pada masa percobaan
dan orientasi pekerja.
Kesetaraan dalam Program Pendidikan dan Pelatihan
Dalam rangka meningkatkan kemampuan
dan kapasitas karyawan, Perseroan secara
berkesinambungan menyelenggarakan
beberapa program pendidikan dan pelatihan
untuk menunjang kegiatan operasional
Perseroan. Dalam pelaksanaannya, Perseroan
senantiasa menjamin bahwa setiap karyawan
memiliki kesempatan yang sama untuk
mengikuti setiap program pendidikan
dan pelatihan yang dibuka sesuai dengan
kebutuhan dan rencana pengembangan
Perseroan. Penjelasan lebih lanjut mengenai
Program Pelatihan dan Pendidikan yang
telah dilaksanakan di sepanjang 2018 dapat
dilihat pada Bab “Profil Perusahaan”, sub-bab
“Sumber Daya Manusia”.
ikatan KaryawanDalam rangka mendukung iklim kerja yang
harmonis antara Perseroan dengan seluruh
karyawan, Perseroan memfasilitasi seluruh
karyawannya untuk bergabung dalam
sebuah organisasi bernama Ikatan Karyawan
ACC (IKAR-ACC). Pembahasan lebih lanjut
mengenai hal ini dapat dilihat pada Bab
“Profil Perusahaan”, sub-bab “Sumber Daya
Manusia.”
Company does not perform discrimination
based any reason concerning the decision on
employee selection, evaluation as well as trial
and orientation process.
fairness in education and Training Program
In order to develop employee’s competency
and capacity, the Company continuously holds
various education and training programs to
suport the Company’s operational activity. In
its implementation, the Company guarantees
that every employee has equal opportunity
to participate in every education and training
program that is offered according to the
Company’ development needs and plan.
Further explanation about Training and
Education program held in 2018 and 2016 are
presented in “Company Profile” and “Human
Reosurces” Sub-Champion.
Workers UnionIn order to support harmonious working climate
between the Company and all employees, the
Company facilitates all employees to join an
organization named Ikatan Karyawan ACC
(IKAR-ACC). Further discussion on the union
can be seen in “Company Profile,” chapter at
“Human Capital” Sub-Chapter.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance362
remunerasiPerseroan telah menaati seluruh regulasi yang
berlaku terkait remunerasi karyawan, di mana
besaran remunerasi seluruh karyawan telah
disesuaikan berada di atas standar Upah
Minimum yang berlaku di wilayah operasi
Perseroan.
Tingkat Turnover KaryawanPerseroan senantiasa berkomitmen untuk
menciptakan lingkungan kerja yang
kondusif bagi seluruh karyawan untuk
mempertahankan best talents di Perseroan.
Sekalipun demikian, Perseroan mencatat
adanya tingkat perpindahan karyawan yang
disebabkan oleh berbagai alasan. Realisasi
tingkat perpindahan (turnover) karyawan
selama 3 (tiga) tahun terakhir sebagai berikut:
Per 31 Desember 2018, Perseroan mencatat
tingkat perpindahan karyawan sebesar
10,07% atau mengalami penurunan dari
12,83% pada tahun 2017 atau merupakan
yang terendah selama 3 (tiga) tahun terakhir.
Hal ini menunjukkan peningkatan kualitas
lingkungan kerja yang kondusif di Perseroan
sehingga menjadikan Perseroan sebagai
tempat kerja pilihan karyawan.
mekanisme Pengaduan masalah Ketenagakerjaan Dalam rangka menciptakan iklim kerja yang
kondusif, Perseroan menjamin agar hak
seluruh karyawan senantiasa terpenuhi. Oleh
remunerationThe Company has complied with all prvaoling
law regarding remuneration for employees,
where amount of the remuneration or
all employees have been adjusted to be
higher than Minimum Wages applied in the
Company’s operational area.
employee Turnover rateThe Company is always be committed to
create conducive working environment for
all employees to retain best talents in the
Company. However, the Company recorded
employee turnove rate due to various reasons.
Realization of the employee turnover rate in
the last 3 (three) years is illustrate dbelow:
As of December 31, 2018, the Company
recorded employee turnover rate at 10.07%
or decreased from 12.83% in 2017 or
the lowest in the last 3 (three) years. This
indicated improvement of conducive working
circumstances in the Company that brings the
Company as most-preferred workplace for the
employees.
employment issue reporting mechanism In order to create a conducive climate,
the Company guarantees that rights of all
employes to always be fulfilled. Therefore,
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 363
karena itu, Perseroan menyediakan fasilitas
pengaduan bagi karyawan yang berkaitan
dengan ketenagakerjaan yaitu berkonsultasi
ke Departemen Human Capital. Masalah yang
diadukan dapat beragam, baik mengenai hak-
hak karyawan ataupun kewajiban karyawan
yang terkait dengan ketenagakerjaan.
Bidang Kesehatan
Perseroan menyadari bahwa kualitas kesehatan
seluruh karyawan merupakan salah satu
hal penting karena dinilai memiliki peranan
penting dalam mendukung kinerja karyawan
sebagai individu maupun perusahaan secara
keseluruhan. Oleh karenanya, Perseroan
senantiasa berupaya menunjang kualitas
kesehatan seluruh karyawan dengan
memberikan fasilitas general medical check-
up dan fasilitas jaminan kesehatan kepada
seluruh karyawan baik yang berstatus
karyawan tetap maupun tidak tetap dengan
harapan agar setiap karyawan dapat lebih
termotivasi dalam menjaga kesehatannya
masing-masing. Selain itu, Perseroan juga
memberikan fasilitas kesehatan kepada
keluarga karyawan. Sepanjang tahun 2018,
Perseroan telah mengadakan serangkaian
kegiatan untuk menunjang kualitas kesehatan
seluruh karyawan, antara lain:
• Medical check-up
Perseroan secara berkala memfasilitasi
karyawan untuk melakukan medical check-
up.
• Fogging
Guna menjamin lingkungan kerja yang
aman bagi seluruh karyawan, Perseroan
secara rutin melakukan fogging di area
the Company provides complaint facilities
for all employees who are related with
employement aspect, such as consulting to
the Human Capital Department. The reported
issues may be varied, either related to rights
or obligations of the employees related to
employment.
Health
The Company realizes that health quality of
all employees are one of the most important
aspects as seen for having vital role in
supporting performance of the employee,
both as individual and corporation in general.
Therefore, the Company strives to support
health quality of all employees by providing
general medical check-up and health
insurance facilities to all employees both
permanent and non-permanent employes
expecting that every employee can be
more motivated in maintaining their health
personally. In addition, the COmpanya lso
provides health facilities to families of the
employees. Throughout 2018, the Company
has organized various activities to support
health quality of all employees, among others:
• Medical Check-Up
The Company facilitates the employees to
partificate in medical check-up regularly.
• Fogging
To ensure safety working environment for
all employees, the Company regularly
done fogging at head office area minimum
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance364
kantor pusat secara rutin minimal setiap
2 (dua) minggu sekali. Selain itu, kegiatan
fogging juga dilakukan di kantor-kantor
cabang Perseroan sesuai dengan jadwal
masing-masing.
Bidang Pendidikan dan Pelatihan Karyawan
Sumber daya manusia merupakan penggerak
utama dalam operasional Perseroan, karena
itu potensi yang dimiliki karyawan harus dapat
dipertahankan dan dikembangkan serta
dipergunakan secara maksimal agar tujuan
yang telah direncanakan dapat tercapai.
Dalam hal ini, Perseroan berperan dan
berkewajiban dalam memberikan perhatian
terkait pengembangan potensi. Bentuk
perhatian tersebut salah satunya dituangkan
dalam penyelenggaraan pendidikan dan
pelatihan. Hal ini terbukti dengan terus
meningkatnya jumlah pendidikan dan
pelatihan yang dilakukan pada tahun 2018.
Informasi lengkap mengenai program
pelatihan dan realisasi biaya pelatihan
dan pengembangan karyawan tahun 2018
terdapat dalam bab Sumber Daya Manusia.
Bidang Keselamatan Kerja
Perseroan sadar bahwa karyawan adalah aset
Perseroan yang perlu dikelola serta dipenuhi
hak dan kewajibannya, salah satunya dalam hal
keselamatan kerja. Oleh karena itu, Perseroan
selalu mengutamakan keselamatan kerja
dengan menyediakan lingkungan kerja yang
aman dan sehat. Perseroan selalu memastikan
in every 2 (two) weeks. In addition, fogging
is also done at the Company’s branch
offices based on each schedule.
employee education and Training
Human resources are engine of the
Company’s operations, therefore, potential of
the employees shall be utilized optimally to
achieve the designated goals. In this term, the
Company is expected and has an obligation
to concern issues related to potential
development. Manifestation of the concern
is namely carried out through education and
training implementation. This is done from the
increasing number of education and training
programs held in 2018.
Detail information about training program
as well as employee training and education
budget realization in 2018 are presented in
Human Resources chapter.
Occupational safety
The Company realizes that employees are
assets of the Company that shall be managed
in terms of their rights and obligations
fulfillment, including in occupational safety
aspect. Therefore, the Company always
prioritzes occupational safety by providing
safety and healthy working environment.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 365
bahwa lokasi usaha serta fasilitas, sarana
dan prasarana lain yang dimiliki Perseroan
telah memenuhi peraturan perundang-
undangan yang berlaku. Sepanjang tahun
2018, Perseroan telah mengadakan beberapa
kegiatan di bidang keselamatan kerja, antara
lain:
• Latihan Kesiapan Prosedur Tanggap
Sosialisasi Pelatihan Pemadaman Api
dilakukan secara rutin minimal 1x setiap
tahun dan diikuti oleh seluruh karyawan
yang tergabung dalam Tim Tanggap
Darurat.
• Sosialisasi Tanggap Darurat Gedung
Kegiatan ini dilakukan secara rutin minimal
1x setiap tahun dan diikuti oleh seluruh
karyawan di kantor pusat.
• Sosialisasi Pelatihan First Aid
Kegiatan ini dilakukan secara rutin minimal
1x setiap tahun dan diikuti oleh seluruh
karyawan yang tergabung dalam Tim
Tanggap Darurat.
• Inspeksi Alat-Alat Kebakaran
Selain memberikan pelatihan kesiapan
prosedur tanggap darurat, Perseroan juga
secara berkala melakukan pengecekan
peralatan dan sarana keselamatan gedung.
Pengecekan dilakukan secara internal dan
eksternal. Pengecekan internal dilakukan
oleh General Affairs minimal 1x di setiap
bulan, sedangkan pengecekan eksternal
dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran
yang rutin dilakukan pada bulan April di
setiap tahunnya.
The Company always ensures that business
location and facilities, other facilities and
infrastructures owned by the Company have
complied with the prevailing Law. Throughout
2018, the Company successfully held
occupational safety activities, as follows:
• Emergency Response Procedure Drilling
Fire fighting training socialization is
done regularly minimum 1x in a year and
participated by all employees as meber sof
Emergency Response Team.
• Building Emergency Response Socialization
This activity is done regularly minimum 1x
in a year and participated by all employees
at Head Office.
• First Aid Training Socialization
This activity is carried out regularly
minimum 1x in a year and participated
by all employees as members of the
Emergency Response Team.
• Fire Extinguishers Inspection
Besides providing emergency response
procedure training, the Company also
perform building safety equipment and
facilities inspection periodically. The
inspection is done internally and externally.
Internal inspection is done by the General
Affaird minimum 1x in every month,
however, external inspection is done by
Fire Fighter Office that is regularly done
every year
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance366
Terkait bidang keselamatan kerja, Perseroan
telah mendapatkan sertifikasi yang
mendukung jaminan keselamatan kerja
karyawan sebagai berikut:
Jenis SertifikasiType of Certification
Pemberi SertifikasiCertifying Agency
Masa BerlakuValid Period
OHSAS 18001 PT SGS Indonesia 2015 – 2018
In terms of occupational safety, the Company
has obtained certification that support
occupational safety assurance for employees,
as follows:
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 367
KebijakanBagi Perseroan, pelanggan merupakan
salah satu pemangku kepentingan yang
berperan paling besar dalam menjamin
keberlangsungan usaha jangka panjang.
Oleh sebab itu, kepercayaan serta kepuasan
pelanggan merupakan elemen penting
yang harus dikelola dengan baik. Perseroan
senantiasa memenuhi tanggung jawab sosial
PolicyThe Company views customers as one of our
stakeholders with the most important role in
ensuring our long-term business sustainability.
Therefore, trust and satisfaction of the
customers are essential elements that shall be
managed appropriately. The Company always
fulfills social responsibility to the customers
to increase satisfaction and convenience of
TanggUng jaWaB sOsial TerHadaP PrOdUK dan nasaBaHSocial Responsibility on Products and Customers
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance368
terhadap pelanggan demi meningkatkan
kepuasan dan kenyamanan seluruh pelanggan
dengan selalu berupaya memberikan
pelayanan prima.
Selain itu, dalam rangka senantiasa
meningkatkan pelayanan kepada pelanggan,
Perseroan juga menyediakan layanan
pelanggan yang bertugas untuk menjelaskan
segala sesuatu yang berkaitan dengan
produk, berikut manfaatnya termasuk
kegunaan produk, hak dan kewajiban atas
produk dimaksud, termasuk posisi masing-
masing pihak, kapan perjanjian berakhir
dan bagaimana penyelesaian bila terjadi
perselisihan.
Sebagai wujud atas komitmen Perseroan
tersebut, di sepanjang 2018, Perseroan telah
menjalankan berbagai kegiatan CSR terhadap
pelanggan melalui berbagai implementasi
kegiatan, antara lain:
Penyelesaian Keluhan PelangganPengaduan pelanggan merupakan wadah
penting bagi pertumbuhan bisnis pembiayaan,
di mana kebutuhan dan keinginan pelanggan
dapat direkam dari setiap aduan yang masuk.
Dalam hal ini, setiap insan Perseroan dituntut
untuk mampu menangani pengaduan
pelanggan sebaik mungkin, sehingga
Perseroan tetap konsisten dalam memberikan
pengalaman yang baik kepada pelanggan.
all customers by always delivering excellent
services.
In addition, in order to always improve
service to the customers, the Company
also provides customer care officers who
are in charge to explain information about
products, altogether with the benefit and
advantages, rights and obligations over the
products, including position of each parties,
end of the agreement and dispute settlement
mechanism.
As manifestation of the Company’s
commitment, throughout 2018, the Company
has carried out various CSR activities for
the customers through implementation of
following activities:
Customer Care settlement
Customer care is an important mechanism for
the financing business growth, where every
customer’s needs and expectation can be
recorded from every incoming report. In this
case, every Company’s people is expected to
handle customer’s complaint appropriately,
so that the Company is always be consistent
in delivering positive experience to the
customers.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 369
Terkait dengan pengaduan pelanggan,
Perseroan memiliki mekanisme penyelesaian
pengaduan pelanggan yang baik dan
bertanggung jawab yang dituangkan dalam
kebijakan internal Perseroan dan memiliki
unit khusus yang bertugas untuk menangani
pengaduan pelanggan.
Selain program di atas, berbagai aktivitas
yang dilakukan Perseroan dalam kerangka
pemberdayaan pelanggan, memperkenalkan
produk dan mendidik masyarakat agar lebih
menyadari pentingnya fungsi perusahaan.
saluran Pengaduan PelangganPerseroan menyediakan sarana pengaduan
pelanggan melalui nomor: hotline 1500599
Tindak lanjut atas Pengaduan PelangganSelama tahun 2018, Perseroan mencatat
seluruh aduan pelanggan yang telah
ditindaklanjuti dengan baik sesuai dengan
aturan dan kebijakan yang berlaku.
Related to the customer’s complaint, the
Company has a good and accountable
customer complaint settlement mechanism
as disclosed in the Company’s internal policy
with special unit that is assigned to handle the
customer’s complaint.
Besides the program mentioned above, the
Companya also carried out various activities to
empower the customers, introduce products
and educate the society to have higher
awareness on function o fthe Company.
Custmer Care Channel
The Company provides customer care channel
via: hotline number 1500599.
Customer Care follow-Up
Throughout 2018, the Company recorded
that all of the customer complaints have
been followed up appropriately according to
prevailing law and regulation.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Laporan ManajemenManagement Report
Profil PerusahaanCompany Profile
Sumber Daya Manusia Human Resources
PT Astra Sedaya Finance370
edukasi PelangganPerseroan memiliki empat akun media
sosial yang bertujuan untuk mengedukasi
dan memberikan informasi terkini kepada
pelanggan seputar produk, layanan dan
kegiatan Perseroan. Keempat akun tersebut
adalah:
Facebook : ACC Kredit Mobil
Twitter : @acckreditmobil
Instagram : @acckreditmobil dan @lensaacc
youtube : Astra Credit Companies
Pelayanan PrimaPerseroan memiliki aplikasi ACC yes!
yang mulai efektif sejak awal tahun 2016.
ACC Yes! memiliki fitur online payment
yang memudahkan pelanggan ACC untuk
membayar angsuran secara online dan
real time. Online payment berlaku untuk
pelanggan Permatabank, CIMB Niaga, Bank
Mandiri dan Bank Danamon. Fitur lain di
dalam aplikasi ini, yaitu FastPass Services,
Credit Package dan Budget Simulation.
Customer educationThe Company has four social media accounts
that are used to educate and provide up-to-
date information to the customers about the
Company’s products, services and activities.
The four accounts are as follows:
Facebook : ACC Kredit Mobil
Twitter : @acckreditmobil
Instagram : @acckreditmobil dan @lensaacc
youtube : Astra Credit Companies
service excellenceThe Company has ACC yes! application that
runs effectively since beginning of 2016. ACC
yes! has online payment feature that ease
the ACC customers to pay installment online
and realtime. Online payment is available
for customers of Permatabank, CIMB Niaga
and Danamon Bank. Other features in this
application include FastPass Services, Credit
Package and Budget Simulation.
Laporan Tahunan 2018 Annual Report
Analisa & Pembahasan ManajemenManagement’s Discussion & Analysis
Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance
Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Responsibility
PT Astra Sedaya Finance 371
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN KEUANGAN/FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER/DECEMBER 2018 DAN/AND 2017
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN KEUANGAN/FINANCIAL STATEMENTS
31 DESEMBER/DECEMBER 2018 DAN/AND 2017
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN POSISI KEUANGAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION AS AT 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 1 - Page
2018 Catatan/
Notes 2017 ASET ASSETS Kas dan setara kas Cash and cash equivalents - Pihak ketiga 315 2a,2c,2d,2p,4 89 Third parties - - Pihak berelasi 83 2u,30 1,026 Related party - Piutang pembiayaan konsumen - Consumer financing setelah dikurangi penyisihan - receivables net of kerugian penurunan nilai allowance for impairment sebesar Rp 1.006 2c,2e losses of Rp 1,006 (2017: Rp 869) 2j,3,5 (2017: Rp 869) - Pihak ketiga 23,221 20,642 Third parties - - Pihak berelasi 7 2u,30 23 Related parties - Piutang pembiayaan Murabahah - Murabahah financing setelah dikurangi penyisihan receivables - net of allowance kerugian penurunan nilai sebesar 2c,2f for impairment losses Rp 138 (2017: Rp 194) 2j,3,6 of Rp 138 (2017: Rp 194) - Pihak ketiga 3,300 4,615 Third parties - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan - finance leases - net of setelah dikurangi penyisihan allowance for impairment kerugian penurunan nilai 2c,2g,2j losses of Rp 119 sebesar Rp 119 (2017: Rp 105) 2p,3,7 (2017: Rp 105) - Pihak ketiga 2,703 2,275 Third parties - - Pihak berelasi 82 2u,30 73 Related parties - Tagihan pembiayaan anjak piutang - Factoring financing setelah dikurangi - receivables net of penyisihan kerugian penurunan allowance for impairment nilai sebesar Rp nihil 2c,2h losses of Rp nil (2017: Rp nihil) 2j,3,8 (2017: Rp nil) - Pihak ketiga 5 3 Third parties - Piutang lain-lain 2c,2i,10 Other receivables - Pihak ketiga 218 235 Third parties - - Pihak berelasi 1 2u,30 2 Related parties - Beban dibayar dimuka 2k,9 Prepaid expenses - Pihak ketiga 54 49 Third parties - - Pihak berelasi 15 2u,30 15 Related party - Aset derivatif 642 2c,2q,3,14 96 Derivative assets Aset pajak tangguhan - bersih 39 2r,18c 69 Deferred tax asset - net Investasi pada entitas asosiasi 258 2m,2u,11,30 248 Investments in associates Aset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of Rp 368 (2017: Rp 337) 162 2l,2u,12,30 154 Rp 368 (2017: Rp 337) JUMLAH ASET 31,105 29,614 TOTAL ASSETS
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN POSISI KEUANGAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION AS AT 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 1 - Page
2018 Catatan/
Notes 2017 ASET ASSETS Kas dan setara kas Cash and cash equivalents - Pihak ketiga 315 2a,2c,2d,2p,4 89 Third parties - - Pihak berelasi 83 2u,30 1,026 Related party - Piutang pembiayaan konsumen - Consumer financing setelah dikurangi penyisihan - receivables net of kerugian penurunan nilai allowance for impairment sebesar Rp 1.006 2c,2e losses of Rp 1,006 (2017: Rp 869) 2j,3,5 (2017: Rp 869) - Pihak ketiga 23,221 20,642 Third parties - - Pihak berelasi 7 2u,30 23 Related parties - Piutang pembiayaan Murabahah - Murabahah financing setelah dikurangi penyisihan receivables - net of allowance kerugian penurunan nilai sebesar 2c,2f for impairment losses Rp 138 (2017: Rp 194) 2j,3,6 of Rp 138 (2017: Rp 194) - Pihak ketiga 3,300 4,615 Third parties - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan - finance leases - net of setelah dikurangi penyisihan allowance for impairment kerugian penurunan nilai 2c,2g,2j losses of Rp 119 sebesar Rp 119 (2017: Rp 105) 2p,3,7 (2017: Rp 105) - Pihak ketiga 2,703 2,275 Third parties - - Pihak berelasi 82 2u,30 73 Related parties - Tagihan pembiayaan anjak piutang - Factoring financing setelah dikurangi - receivables net of penyisihan kerugian penurunan allowance for impairment nilai sebesar Rp nihil 2c,2h losses of Rp nil (2017: Rp nihil) 2j,3,8 (2017: Rp nil) - Pihak ketiga 5 3 Third parties - Piutang lain-lain 2c,2i,10 Other receivables - Pihak ketiga 218 235 Third parties - - Pihak berelasi 1 2u,30 2 Related parties - Beban dibayar dimuka 2k,9 Prepaid expenses - Pihak ketiga 54 49 Third parties - - Pihak berelasi 15 2u,30 15 Related party - Aset derivatif 642 2c,2q,3,14 96 Derivative assets Aset pajak tangguhan - bersih 39 2r,18c 69 Deferred tax asset - net Investasi pada entitas asosiasi 258 2m,2u,11,30 248 Investments in associates Aset tetap - setelah dikurangi Fixed assets - net of akumulasi penyusutan sebesar accumulated depreciation of Rp 368 (2017: Rp 337) 162 2l,2u,12,30 154 Rp 368 (2017: Rp 337) JUMLAH ASET 31,105 29,614 TOTAL ASSETS
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN POSISI KEUANGAN PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF FINANCIAL POSITION AS AT 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 2 - Page
2018 Catatan/
Notes 2017 LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY LIABILITAS LIABILITIES Utang penyalur kendaraan 2c,31b Payable to dealers - Pihak ketiga - 4 Third parties - - Pihak berelasi 3 2u,30 - Related party - Utang lain-lain 2c,13 Other payables - Pihak ketiga 582 390 Third parties - - Pihak berelasi 151 2u,30 170 Related parties - Akrual 2c,15 Accrued expenses - Pihak ketiga 182 204 Third parties - Liabilitas pajak 2r,3,18a Tax liabilities - Pajak penghasilan badan 43 13 Corporate income tax - - Pajak lainnya 21 9 Other taxes - Liabilitas derivatif 194 2c,2q,3,14 16 Derivative liabilities Pinjaman 2c,2w,16 Borrowings - Pihak ketiga 15,980 11,422 Third parties - - Pihak berelasi 100 2u,30 - Related party - Surat berharga yang diterbitkan 2c,2s,17 Securities issued - Obligasi 6,211 11,330 Bonds - - Sukuk Mudharabah 500 - Mudharabah Bonds - - Medium Term Notes - 2u,30 150 Medium Term Notes - Imbalan kerja 179 2n,3,32 154 Employee benefits Jumlah Liabilitas 24,146 23,862 Total Liabilities EKUITAS EQUITY Share capital - Rp 1,000 Modal saham - nilai nominal par value
Rp 1.000 per saham (Rupiah penuh) (full Rupiah amount) per share - Modal dasar Authorised -
1.500.000.000 saham 1,500,000,000 shares - Modal ditempatkan dan disetor Issued and fully paid - penuh 950.439.958 saham 950 19 950 950,439,958 shares
Capital paid in excess of Agio saham 1,987 20 1,987 par value Saldo laba Retained earnings - Telah ditentukan penggunaannya 1 21 1 Appropriated - - Belum ditentukan penggunaannya 4,000 2,880 Unappropriated - Cash flow hedge Cadangan lindung nilai arus kas 21 2q,14 (66) reserves Jumlah Ekuitas 6,959 5,752 Total Equity JUMLAH LIABILITAS TOTAL LIABILITIES
DAN EKUITAS 31,105 29,614 AND EQUITY
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billion Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 3 - Page
2018 Catatan/
Notes
2017 PENDAPATAN INCOME 2e,2o Pembiayaan konsumen 3,730 2u,23,30 3,888 Consumer financing Marjin Murabahah 710 2f,2o,24 870 Murabahah margin Sewa pembiayaan 385 2h,2o,25 334 Finance leases Pembiayaan anjak piutang 1 2h,2o 3 Factoring financing Bunga bank 15 2o,2u,30 22 Interest income Lain-lain - bersih 436 2o,26 453 Miscellaneous - net
Jumlah pendapatan - bersih 5,277 5,570 Total income - net BEBAN EXPENSES
Beban bunga dan keuangan 1,804 2o,27 2,189 Interest and financing charges Beban usaha 952 2o,2u,28,30 868 Operating expenses Beban pajak final 3 4 Final tax expenses Penyisihan kerugian penurunan nilai 1,088 2j,5,6,7,8 1,270 Allowance for impairment losses Penyisihan/(pemulihan) kerugian Allowance/(reversal) for other penurunan nilai lainnya (13) 2i,10 9 impairment losses
Jumlah beban 3,834 4,340 Total expenses
Laba sebelum bagian laba bersih Income before share in entitas asosiasi dan pajak associates’ net income penghasilan 1,443 1,230 and income tax Bagian laba bersih entitas Share in associates’ asosiasi 36 2m,2u,11,30 40 net income
LABA SEBELUM INCOME BEFORE PAJAK PENGHASILAN 1,479 1,270 INCOME TAX
BEBAN PAJAK PENGHASILAN (366) 2r, 3, 18b (313) INCOME TAX EXPENSE
LABA BERSIH 1,113 957 NET INCOME
Penghasilan/(rugi) Other comprehensive komprehensif lain: income/(loss): Pos yang tidak akan Item that will not be direklasifikasi reclassified to ke laba rugi: profit or loss: Keuntungan aktuarial Actuarial gain from program pensiun 10 2n,3,32 8 pension plan Pajak penghasilan terkait (3) 2r, 18c (2) Related income tax
7 6 Pos yang akan direklasifikasi Item that will be reclassified ke laba rugi: to profit or loss: Cadangan lindung nilai arus kas 125 2q, 14 (65) Cash flow hedge reserves Bagian cadangan lindung nilai Share of cash flow hedge arus kas entitas asosiasi reserves of associates setelah pajak (7) (1) - net of tax Pajak penghasilan terkait (31) 2r, 18c 16 Related income tax
87 (50)
PENGHASILAN/(RUGI) OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN TAHUN INCOME/(LOSS) FOR BERJALAN SETELAH PAJAK 94 (44) THE YEAR NET OF TAX
JUMLAH PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF INCOME FOR TAHUN BERJALAN 1,207 913 THE YEAR
LABA DASAR PER SAHAM BASIC EARNINGS PER SHARE (Rupiah penuh) 1,171 2t, 29 1,007 (full Rupiah amount)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
FOR THE YEARS ENDED 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billion Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 3 - Page
2018 Catatan/
Notes
2017 PENDAPATAN INCOME 2e,2o Pembiayaan konsumen 3,730 2u,23,30 3,888 Consumer financing Marjin Murabahah 710 2f,2o,24 870 Murabahah margin Sewa pembiayaan 385 2h,2o,25 334 Finance leases Pembiayaan anjak piutang 1 2h,2o 3 Factoring financing Bunga bank 15 2o,2u,30 22 Interest income Lain-lain - bersih 436 2o,26 453 Miscellaneous - net
Jumlah pendapatan - bersih 5,277 5,570 Total income - net BEBAN EXPENSES
Beban bunga dan keuangan 1,804 2o,27 2,189 Interest and financing charges Beban usaha 952 2o,2u,28,30 868 Operating expenses Beban pajak final 3 4 Final tax expenses Penyisihan kerugian penurunan nilai 1,088 2j,5,6,7,8 1,270 Allowance for impairment losses Penyisihan/(pemulihan) kerugian Allowance/(reversal) for other penurunan nilai lainnya (13) 2i,10 9 impairment losses
Jumlah beban 3,834 4,340 Total expenses
Laba sebelum bagian laba bersih Income before share in entitas asosiasi dan pajak associates’ net income penghasilan 1,443 1,230 and income tax Bagian laba bersih entitas Share in associates’ asosiasi 36 2m,2u,11,30 40 net income
LABA SEBELUM INCOME BEFORE PAJAK PENGHASILAN 1,479 1,270 INCOME TAX
BEBAN PAJAK PENGHASILAN (366) 2r, 3, 18b (313) INCOME TAX EXPENSE
LABA BERSIH 1,113 957 NET INCOME
Penghasilan/(rugi) Other comprehensive komprehensif lain: income/(loss): Pos yang tidak akan Item that will not be direklasifikasi reclassified to ke laba rugi: profit or loss: Keuntungan aktuarial Actuarial gain from program pensiun 10 2n,3,32 8 pension plan Pajak penghasilan terkait (3) 2r, 18c (2) Related income tax
7 6 Pos yang akan direklasifikasi Item that will be reclassified ke laba rugi: to profit or loss: Cadangan lindung nilai arus kas 125 2q, 14 (65) Cash flow hedge reserves Bagian cadangan lindung nilai Share of cash flow hedge arus kas entitas asosiasi reserves of associates setelah pajak (7) (1) - net of tax Pajak penghasilan terkait (31) 2r, 18c 16 Related income tax
87 (50)
PENGHASILAN/(RUGI) OTHER COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF LAIN TAHUN INCOME/(LOSS) FOR BERJALAN SETELAH PAJAK 94 (44) THE YEAR NET OF TAX
JUMLAH PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVE KOMPREHENSIF INCOME FOR TAHUN BERJALAN 1,207 913 THE YEAR
LABA DASAR PER SAHAM BASIC EARNINGS PER SHARE (Rupiah penuh) 1,171 2t, 29 1,007 (full Rupiah amount)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY FOR THE YEARS ENDED
31 DECEMBER 2018 AND 2017 (Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 4 - Page
Saldo laba/Retained earnings
Catatan/
Notes
Modal saham/ Share capital
Agio saham/ Capital paid in
excess of par value
Telah ditentukan
penggunaannya/ Appropriated
Belum ditentukan
penggunaannya/ Unappropriated
Cadangan lindung nilai
arus kas/ Cash flow
hedge reserves
Jumlah ekuitas/
Total equity
Saldo pada tanggal Balance as at 1 Januari 2017 950 1,987 1 2,860 (16) 5,782 1 January 2017 Jumlah penghasilan Total comprehensive komprehensif tahun 2m,2n,2q income for the year berjalan setelah pajak net of tax - Laba bersih - - - 957 - 957 Net income - - Penghasilan/(rugi) Other comprehensive - komprehensif lain: income/(loss): - Cadangan lindung nilai Cash flow hedge - arus kas setelah reserves
pajak 14 - - - - (50) (50) net of tax - Keuntungan aktuarial Actuarial gain from - program pensiun pension plan setelah pajak 32 - - - 6 - 6 net of tax 963 (50) 913 Dividen final 2016 2v, 22 - - - (636) - (636) 2016 final dividend Dividen final 2017 2v, 22 - - - (307) - (307) 2017 final dividend Saldo pada tanggal Balance as at 31 Desember 2017 950 1,987 1 2,880 (66) 5,752 31 December 2017 Jumlah penghasilan Total comprehensive komprehensif tahun 2m,2n,2q income for the year berjalan setelah pajak net of tax - Laba bersih - - - 1,113 - 1,113 Net income - - Penghasilan Other comprehensive - komprehensif lain: income: - Cadangan lindung nilai Cash flow hedge - arus kas setelah reserves net of tax
pajak 14 - - - - 87 87 net of tax - Keuntungan aktuarial Actuarial gain from - program pensiun pension plan setelah pajak 32 - - - 7 - 7 net of tax - - - 1,120 87 1,207 Saldo pada tanggal Balance as at 31 Desember 2018 950 1,987 1 4,000 21 6,959 31 December 2018
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED
31 DECEMBER 2018 AND 2017 (Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 5 - Page
2018 Catatan/
Notes 2017 Cash flows from operating Arus kas dari aktivitas operasi activities Penerimaan kas dari pelanggan: Cash received from customers: - Pembiayaan konsumen 24,125 26,365 Consumer financing - - Pembiayaan Murabahah 3,756 4,847 Murabahah financing - - Sewa pembiayaan 2,214 2,607 Finance leases - - Anjak piutang 98 95 Factoring financing - Sanksi keterlambatan pembayaran 288 26 287 Late payment penalties Penerimaan dari piutang Recovery from written off yang telah dihapusbukukan 121 5,6 180 receivables Bunga bank 13 18 Interest income Lain-lain 5 11 Others
Jumlah 30,620 34,410 Total
Pengeluaran kas untuk: Cash disbursements for: - Pembayaran kepada penyalur kendaraan (20,466) (21,112) Payments to dealers - - Pembayaran porsi fasilitas Repayments of joint - pembiayaan bersama financing without without recourse (6,202) (4,807) recourse facilities - Anjak piutang - (48) Factoring - - Premi asuransi (1,668) (1,892) Insurance premium - - Beban usaha (964) (837) Operating expenses - Interest and financing - - Beban bunga dan keuangan (1,794) (2,160) charges
Jumlah (31,094) (30,856) Total
(Pengeluaran)/penerimaan kas bersih (474) 3,554 Net cash (disbursed)/received Pembayaran pajak Payment of corporate penghasilan badan (340) (324) income tax
Arus kas bersih yang (digunakan untuk) Net cash flows (used for)/ /diperoleh dari aktivitas provided from operating operasi (814) 3,230 activities
Arus kas dari aktivitas Cash flows from investing investasi activities Pembelian aset tetap (45) 12 (40) Purchase of fixed assets Dividen yang diterima dari Dividends received from entitas asosiasi 19 11 17 associates Proceeds from sale of Hasil penjualan aset tetap 2 26 - fixed assets
Arus kas bersih yang Net cash flows digunakan untuk used for aktivitas investasi (24) (23) investing activities
Arus kas dari aktivitas Cash flows from financing pendanaan activities Penerimaan pinjaman 21,375 20,391 Proceeds from borrowings Pembayaran pinjaman (16,717) (18,691) Payments of borrowings Pembayaran pokok surat berharga Payments of securities issued yang diterbitkan (7,089) (7,658) principal Penerimaan pokok surat Proceeds from securities issued berharga yang diterbitkan 2,301 17 4,300 principal Pembayaran dividen - 22 (943) Payments of dividend
Arus kas bersih yang Net cash flows digunakan untuk used for aktivitas pendanaan (130) (2,601) financing activities
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED
31 DECEMBER 2018 AND 2017 (Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 5 - Page
2018 Catatan/
Notes 2017 Cash flows from operating Arus kas dari aktivitas operasi activities Penerimaan kas dari pelanggan: Cash received from customers: - Pembiayaan konsumen 24,125 26,365 Consumer financing - - Pembiayaan Murabahah 3,756 4,847 Murabahah financing - - Sewa pembiayaan 2,214 2,607 Finance leases - - Anjak piutang 98 95 Factoring financing - Sanksi keterlambatan pembayaran 288 26 287 Late payment penalties Penerimaan dari piutang Recovery from written off yang telah dihapusbukukan 121 5,6 180 receivables Bunga bank 13 18 Interest income Lain-lain 5 11 Others
Jumlah 30,620 34,410 Total
Pengeluaran kas untuk: Cash disbursements for: - Pembayaran kepada penyalur kendaraan (20,466) (21,112) Payments to dealers - - Pembayaran porsi fasilitas Repayments of joint - pembiayaan bersama financing without without recourse (6,202) (4,807) recourse facilities - Anjak piutang - (48) Factoring - - Premi asuransi (1,668) (1,892) Insurance premium - - Beban usaha (964) (837) Operating expenses - Interest and financing - - Beban bunga dan keuangan (1,794) (2,160) charges
Jumlah (31,094) (30,856) Total
(Pengeluaran)/penerimaan kas bersih (474) 3,554 Net cash (disbursed)/received Pembayaran pajak Payment of corporate penghasilan badan (340) (324) income tax
Arus kas bersih yang (digunakan untuk) Net cash flows (used for)/ /diperoleh dari aktivitas provided from operating operasi (814) 3,230 activities
Arus kas dari aktivitas Cash flows from investing investasi activities Pembelian aset tetap (45) 12 (40) Purchase of fixed assets Dividen yang diterima dari Dividends received from entitas asosiasi 19 11 17 associates Proceeds from sale of Hasil penjualan aset tetap 2 26 - fixed assets
Arus kas bersih yang Net cash flows digunakan untuk used for aktivitas investasi (24) (23) investing activities
Arus kas dari aktivitas Cash flows from financing pendanaan activities Penerimaan pinjaman 21,375 20,391 Proceeds from borrowings Pembayaran pinjaman (16,717) (18,691) Payments of borrowings Pembayaran pokok surat berharga Payments of securities issued yang diterbitkan (7,089) (7,658) principal Penerimaan pokok surat Proceeds from securities issued berharga yang diterbitkan 2,301 17 4,300 principal Pembayaran dividen - 22 (943) Payments of dividend
Arus kas bersih yang Net cash flows digunakan untuk used for aktivitas pendanaan (130) (2,601) financing activities
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
LAPORAN ARUS KAS UNTUK TAHUN-TAHUN YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
STATEMENTS OF CASH FLOWS FOR THE YEARS ENDED
31 DECEMBER 2018 AND 2017 (Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Catatan atas laporan keuangan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan
The accompanying notes form an integral part of these financial statements
Halaman - 6 - Page
2018
Catatan/ Notes 2017
(Penurunan)/kenaikan bersih kas Net (decrease)/increase in cash dan setara kas (968) 606 and cash equivalents Kas dan setara kas Cash and cash equivalents pada awal tahun 1,115 4 509 at the beginning of the year Kas dan setara kas Cash and cash equivalents pada akhir tahun 147 4,16 1,115 at the end of the year For the purpose of the statements of cash flows, Untuk tujuan laporan arus kas, cash and cash equivalents kas dan setara kas pada at end of the year comprise akhir tahun terdiri dari: of the following: Bank 398 4 1,115 Cash in banks Cerukan (251) 16 - Overdraft Jumlah 147 1,115 Total
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 7 - Page
1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION PT Astra Sedaya Finance (“Perseroan”) didirikan
dengan nama PT Raharja Sedaya pada tanggal 15 Juli 1982 berdasarkan Akta Notaris Rukmasanti Hardjasatya, S.H., No. 50. Akta Pendirian Perseroan ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia pada tanggal 20 Januari 1983 dalam Surat Keputusan No. C2-474.HT.01.01.TH.83 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 13 tanggal 15 Februari 1983, Tambahan No. 231. Sejak pendiriannya, Anggaran Dasar Perseroan dan data Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, diantaranya perubahan yang penting adalah:
PT Astra Sedaya Finance (the “Company”) was incorporated with the name of PT Raharja Sedaya on 15 July 1982 based on the Notarial Deed of Rukmasanti Hardjasatya, S.H., No. 50. The Company's Articles of Association were approved by the Ministry of Law on 20 January 1983 based on its Decision Letter No. C2-474.HT.01.01.TH.83 and published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 13, Supplement No. 231 dated 15 February 1983. After its establishment, Company’s Articles of Association have been amended from time to time, where such significant amendments are as follows:
Berdasarkan Akta Notaris Kumala Tjahjani Widodo,
SH, MKn., No. 35 tanggal 15 Desember 2011, sehubungan dengan peningkatan modal dasar dan modal ditempatkan dan disetor Perseroan. Perubahan ini telah memperoleh pesetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan keputusan No. AHU-63447.AH.01.02.Tahun 2011 tanggal 22 Desember 2011 dan pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum dibawah No. AHU-AH.01.10-00221 tanggal 3 Januari 2012. Perubahan ini telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 14 tanggal 15 Februari 2013, Tambahan No. 5735.
Based on the Notarial Deed of Kumala Tjahjani Widodo, SH, MKn., No. 35 dated 15 December 2011 concerning the additional authorised capital and issued and paid capital. This amendment has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-63447.AH.01.02.Tahun 2011 dated 22 December 2011 and the notification has been accepted and recorded in the Regulation of the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia Number AHU-AH.01.10-00221 dated 3 January 2012. This amendment has been published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 14, Supplement No. 5735 dated 15 February 2013.
Berdasarkan Akta Notaris Kumala Tjahjani Widodo,
SH, MH, MKn., No. 117 tanggal 31 Mei 2012, sehubungan dengan perubahan Maksud, Tujuan, dan Kegiatan Usaha Perseroan. Perubahan ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-31291.AH.01.02. Tahun 2012 tanggal 11 Juni 2012 serta pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di bawah No. AHU.01.10-21512 tanggal 13 Juni 2012.
Based on Notarial Deed No. 117, dated 31 May 2012 of Kumala Tjahjani Widodo, SH, MH, MKn., concerning the amendment of the Company’s Intents, Purposes, and Business Activities. This amendment has been legalised by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-31291.AH.01.02.Tahun 2012 dated 11 June 2012, and the notification has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, Directorate General of Public Laws Administration in his Decree Number AHU.01.10-21512 dated 13 June 2012.
Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, S.H.,
M.Kn. No. 64 tanggal 28 Februari 2014 dan No. 92 tanggal 20 Oktober 2014 sehubungan dengan perubahan modal dan pemegang saham Perseroan. Perubahan ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-AH.01.10-10055 tanggal 11 Maret 2014 serta pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di bawah No. AHU-0020803.AH.01.09.Tahun 2014 tanggal 11 Maret 2014 dan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-07535.40.21.2014 tanggal 20 Oktober 2014 serta pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di bawah No. AHU-0108192.40.80.2014 tanggal 20 Oktober 2014.
Based on Notarial Deed No. 64, dated 28 February 2014 and No. 92, dated 20 October 2014 of Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., concerning the amendment of the Company’s Capital and Shareholders. This amendment has been legalised by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-AH.01.10-10055 dated 11 March 2014, the notification has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, Directorate General of Public Laws Administration in his Decree Number AHU-0020803.AH.01.09.Tahun 2014 dated 11 March 2014 and legalised by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-07535.40.21.2014 dated 20 October 2014, the notification has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, Directorate General of Public Laws Administration in his Decree Number AHU-0108192.40.80.2014 dated 20 October 2014.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 7 - Page
1. INFORMASI UMUM 1. GENERAL INFORMATION PT Astra Sedaya Finance (“Perseroan”) didirikan
dengan nama PT Raharja Sedaya pada tanggal 15 Juli 1982 berdasarkan Akta Notaris Rukmasanti Hardjasatya, S.H., No. 50. Akta Pendirian Perseroan ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia pada tanggal 20 Januari 1983 dalam Surat Keputusan No. C2-474.HT.01.01.TH.83 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 13 tanggal 15 Februari 1983, Tambahan No. 231. Sejak pendiriannya, Anggaran Dasar Perseroan dan data Perseroan telah mengalami beberapa kali perubahan, diantaranya perubahan yang penting adalah:
PT Astra Sedaya Finance (the “Company”) was incorporated with the name of PT Raharja Sedaya on 15 July 1982 based on the Notarial Deed of Rukmasanti Hardjasatya, S.H., No. 50. The Company's Articles of Association were approved by the Ministry of Law on 20 January 1983 based on its Decision Letter No. C2-474.HT.01.01.TH.83 and published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 13, Supplement No. 231 dated 15 February 1983. After its establishment, Company’s Articles of Association have been amended from time to time, where such significant amendments are as follows:
Berdasarkan Akta Notaris Kumala Tjahjani Widodo,
SH, MKn., No. 35 tanggal 15 Desember 2011, sehubungan dengan peningkatan modal dasar dan modal ditempatkan dan disetor Perseroan. Perubahan ini telah memperoleh pesetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan keputusan No. AHU-63447.AH.01.02.Tahun 2011 tanggal 22 Desember 2011 dan pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum dibawah No. AHU-AH.01.10-00221 tanggal 3 Januari 2012. Perubahan ini telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 14 tanggal 15 Februari 2013, Tambahan No. 5735.
Based on the Notarial Deed of Kumala Tjahjani Widodo, SH, MKn., No. 35 dated 15 December 2011 concerning the additional authorised capital and issued and paid capital. This amendment has been approved by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-63447.AH.01.02.Tahun 2011 dated 22 December 2011 and the notification has been accepted and recorded in the Regulation of the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia Number AHU-AH.01.10-00221 dated 3 January 2012. This amendment has been published in the State Gazette of the Republic of Indonesia No. 14, Supplement No. 5735 dated 15 February 2013.
Berdasarkan Akta Notaris Kumala Tjahjani Widodo,
SH, MH, MKn., No. 117 tanggal 31 Mei 2012, sehubungan dengan perubahan Maksud, Tujuan, dan Kegiatan Usaha Perseroan. Perubahan ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-31291.AH.01.02. Tahun 2012 tanggal 11 Juni 2012 serta pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di bawah No. AHU.01.10-21512 tanggal 13 Juni 2012.
Based on Notarial Deed No. 117, dated 31 May 2012 of Kumala Tjahjani Widodo, SH, MH, MKn., concerning the amendment of the Company’s Intents, Purposes, and Business Activities. This amendment has been legalised by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-31291.AH.01.02.Tahun 2012 dated 11 June 2012, and the notification has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, Directorate General of Public Laws Administration in his Decree Number AHU.01.10-21512 dated 13 June 2012.
Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, S.H.,
M.Kn. No. 64 tanggal 28 Februari 2014 dan No. 92 tanggal 20 Oktober 2014 sehubungan dengan perubahan modal dan pemegang saham Perseroan. Perubahan ini telah mendapatkan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-AH.01.10-10055 tanggal 11 Maret 2014 serta pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di bawah No. AHU-0020803.AH.01.09.Tahun 2014 tanggal 11 Maret 2014 dan pengesahan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-07535.40.21.2014 tanggal 20 Oktober 2014 serta pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di bawah No. AHU-0108192.40.80.2014 tanggal 20 Oktober 2014.
Based on Notarial Deed No. 64, dated 28 February 2014 and No. 92, dated 20 October 2014 of Aryanti Artisari, S.H., M.Kn., concerning the amendment of the Company’s Capital and Shareholders. This amendment has been legalised by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-AH.01.10-10055 dated 11 March 2014, the notification has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, Directorate General of Public Laws Administration in his Decree Number AHU-0020803.AH.01.09.Tahun 2014 dated 11 March 2014 and legalised by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia in his Decree Number AHU-07535.40.21.2014 dated 20 October 2014, the notification has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia, Directorate General of Public Laws Administration in his Decree Number AHU-0108192.40.80.2014 dated 20 October 2014.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 8 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)
Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, S.H.,
M.Kn. No. 16 tanggal 10 November 2015 sehubungan dengan perubahan maksud dan tujuan serta kegiatan usaha. Perubahan ini telah mendapatkan persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia dengan keputusan No. AHU-0945752.01.02.TAHUN 2015 tanggal 12 November 2015 serta pemberitahuan perubahan anggaran dasarnya telah diterima dan dicatat pada pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum di bawah No. AHU-AH.01.03.0979433 tanggal 12 November 2015.
Based on Notarial Deed Aryanti Artisari, SH, M.Kn. No. 16 dated 10 November 2015 in connection with the change of purpose, objectives and business activities. This change has been approved by the Ministry of Law and Human Rights with the decision No. AHU-0945752.01.02.TAHUN 2015 dated 12 November 2015 and notification of changes to the articles of association has been received and recorded at the Ministry of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia, the Directorate General of General Law Administration under No. AHU-AH.01.03.0979433 dated 12 November 2015.
Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, S.H.,
M.Kn. No. 33 tanggal 25 Mei 2018 dan No. 34 tanggal 25 Mei 2018 sehubungan dengan perubahan susunan pemegang saham dan perubahan anggaran dasar Perseroan. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0209661 tanggal 25 Mei 2018 dan Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0209676 tanggal 25 Mei 2018.
Berdasarkan Akta Notaris Aryanti Artisari, S.H., M.Kn. No. 30 tanggal 25 Mei 2018, sehubungan dengan perubahan susunan anggota Dewan Komisaris Perseroan. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0209649 tanggal 25 Mei 2018.
Perubahan data Perseroan terakhir dengan Akta Notaris Nanny Wiana Setiawan, S.H., No. 39 tanggal 28 September 2018, sehubungan dengan penegasan kembali anggota Direksi Perseroan. Perubahan tersebut telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam Surat Keputusan No. AHU-AH.01.03-0249344 tanggal 4 Oktober 2018.
Based on Notarial Deed Aryanti Artisari, S.H., M.Kn. No. 33 dated 25 May 2018 and No. 34 dated 25 May 2018, concerning the amendment of the Company’s Shareholders and Articles of Association. This amendment has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights based on its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0209661 dated 25 May 2018 and No. AHU-AH.01.03-0209676 dated 25 May 2018.
Based on Notarial Deed Aryanti Artisari, S.H., M.Kn. No. 30 dated 25 May 2018, concerning the changes in composition of Board of Commissioners. This amendment has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights based on its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0209649 dated 25 May 2018.
The latest amendment by Notarial Deed Nanny Wiana Setiawan, S.H., No. 39 dated 28 September 2018, concerning the confirmation in composition of Board of Directors. This amendment has been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights based on its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0249344 dated 4 October 2018.
Perseroan memperoleh izin usaha dalam bidang usaha lembaga pembiayaan dari Menteri Keuangan Republik Indonesia berdasarkan Surat Keputusan No. 1093/KMK.013/1989 tanggal 26 September 1989 dan Surat Menteri Keuangan Republik Indonesia No. S-1216/MK.10/2012 tanggal 18 September 2012 Perseroan bergerak dalam bidang pembiayaan konsumen, anjak piutang, sewa pembiayaan untuk mobil dan motor dan kegiatan usaha berdasarkan prinsip syariah. Perseroan mulai beroperasi secara komersial sejak pertengahan tahun 1983.
The Company obtained the license to operate as a finance company from the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia based on its Decision Letter No. 1093/KMK.013/1989 dated 26 September 1989 and letter from the Ministry of Finance of the Republic of Indonesia No S-1216/MK.10/2012 dated 18 September 2012. The Company is engaged in consumer financing, factoring, car and motorcycle leasing activities, and sharia. The Company commenced its commercial operations since mid 1983.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 9 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) Pada tanggal 22 Juni 2012 Perseroan melaporkan ke
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“Bapepam - LK”) (sejak 1 Januari 2013, menjadi Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”)) mengenai turut sertanya Perseroan dalam kegiatan pembiayaan dengan prinsip Syariah. Pelaporan ini telah diterima dan dicatat dalam administrasi Biro Pembiayaan dan Penjaminan Bapepam LK melalui surat No. S-1216/MK.10/2012 tanggal 18 September 2012. Perseroan juga telah memperoleh surat rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia pada tanggal 30 Mei 2012 dan izin pembukaan unit usaha syariah perusahaan pembiayaan dari Otoritas Jasa Keuangan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-367/NB.223/2015 tanggal 2 September 2015.
On 22 June 2012, the Company has informed to the Capital Market Supervisory Agency of Financial Institution (“Bapepam - LK”) (since 1 January 2013 became Financial Services Authority - Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”)) regarding its participation in Sharia Financing. This reporting has been accepted and recorded in the administrating of Finance and Guarantee Bureau of Bapepam-LK Regulation No S-1216/MK.10/2012 dated 18 September 2012. The Company also has obtained a recommendation letter from National Sharia Board – Indonesian Ulama Council on 30 May 2012 and the license to open sharia business unit finance company from Financial Service Authority – Otoritas Jasa Keuangan based on the Decision Letter of Board of Commissioners of the Financial Services Authority – Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-367/NB.223/2015 dated 2 September 2015.
Kantor pusat Perseroan berlokasi di Jalan T.B.
Simatupang No. 90, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta. Pada tanggal 31 Desember 2018, Perseroan mempunyai 75 kantor cabang (tidak diaudit) yang berlokasi di Banjarmasin, Balikpapan, Banda Aceh, Batam, Bengkulu, Bukit Tinggi, Bandung, Bekasi, Bogor, Cirebon, Denpasar, Depok, Duri, Gorontalo, Gresik, Jakarta, Jambi, Jember, Karawang, Kediri, Kendari, Kudus, Lampung, Magelang, Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Padang, Palangkaraya, Palembang, Palu, Pangkal Pinang, Parepare, Pekanbaru, Pontianak, Purwokerto, Rantau Prapat, Samarinda, Semarang, Serang, Sukabumi, Surabaya, Surakarta, Tangerang, Tasikmalaya, Tegal dan Yogyakarta (2017: 75 kantor cabang) (tidak diaudit).
The Company’s head office is located at Jalan T.B. Simatupang No. 90, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta. As at 31 December 2018, the Company has 75 branch offices (unaudited) located in Banjarmasin, Balikpapan, Banda Aceh, Batam, Bengkulu, Bukit Tinggi, Bandung, Bekasi, Bogor, Cirebon, Denpasar, Depok, Duri, Gorontalo, Gresik, Jakarta, Jambi, Jember, Karawang, Kediri, Kendari, Kudus, Lampung, Magelang, Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Padang, Palangkaraya, Palembang, Palu, Pangkal Pinang, Parepare, Pekanbaru, Pontianak, Purwokerto, Rantau Prapat, Samarinda, Semarang, Serang, Sukabumi, Surabaya, Surakarta, Tangerang, Tasikmalaya, Tegal and Yogyakarta (2017: 75 branch offices) (unaudited).
Surat berharga yang diterbitkan Securities issued Selama beberapa tahun, Perseroan telah menerbitkan
surat berharga sebagai berikut: Throughout the years, the Company has issued the
following securities:
Obligasi/ Bonds
Jumlah yang
diterbitkan/ Amount issued
(Rp/IDR) Tanggal efektif/ Effective Date
Tanggal pencatatan di
Bursa Efek Indonesia/
Listing Date
Perjanjian Perwaliamanatan/ Trusteeship Agreements
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance/(Self Registration Bonds II ASF)
7,950 19 Juni 2013/ 19 June 2013
(No. S. 178/D.04/2013)
Tahap I/ Phase I: 28 Juni /
June 2013
Tahap II/ Phase II:
27 November / November 2013
Tahap III/ Phase III: 4 April /
April 2014
Tahap IV/ Phase IV:
29 Oktober / October 2014
Tahap V/ Phase V: 12 Juli /
July 2015
Tahap I: No 22 tanggal 11 April 2013 yang telah mengalami beberapa kali perubahan, perubahan terakhir No. 48 tanggal 12 Juni 2013/No. 22 dated 11 April 2013 which have been amended from time to time, the latest is No. 48 dated 12 June 2013
Tahap II: No. 6 tanggal 7 November 2013/No. 6 dated
7 November 2013 Tahap III : No. 31 tanggal 18 Maret 2014/No. 31
dated 18 March 2014 Tahap IV : No. 44 tanggal 10 Oktober 2014/No. 44
dated 10 October 2014 Tahap V : No. 43 tanggal 11 Juni 2015/No. 43 dated
11 June 2015
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 9 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) Pada tanggal 22 Juni 2012 Perseroan melaporkan ke
Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan (“Bapepam - LK”) (sejak 1 Januari 2013, menjadi Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”)) mengenai turut sertanya Perseroan dalam kegiatan pembiayaan dengan prinsip Syariah. Pelaporan ini telah diterima dan dicatat dalam administrasi Biro Pembiayaan dan Penjaminan Bapepam LK melalui surat No. S-1216/MK.10/2012 tanggal 18 September 2012. Perseroan juga telah memperoleh surat rekomendasi dari Dewan Syariah Nasional – Majelis Ulama Indonesia pada tanggal 30 Mei 2012 dan izin pembukaan unit usaha syariah perusahaan pembiayaan dari Otoritas Jasa Keuangan berdasarkan Surat Keputusan Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-367/NB.223/2015 tanggal 2 September 2015.
On 22 June 2012, the Company has informed to the Capital Market Supervisory Agency of Financial Institution (“Bapepam - LK”) (since 1 January 2013 became Financial Services Authority - Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”)) regarding its participation in Sharia Financing. This reporting has been accepted and recorded in the administrating of Finance and Guarantee Bureau of Bapepam-LK Regulation No S-1216/MK.10/2012 dated 18 September 2012. The Company also has obtained a recommendation letter from National Sharia Board – Indonesian Ulama Council on 30 May 2012 and the license to open sharia business unit finance company from Financial Service Authority – Otoritas Jasa Keuangan based on the Decision Letter of Board of Commissioners of the Financial Services Authority – Otoritas Jasa Keuangan No. KEP-367/NB.223/2015 dated 2 September 2015.
Kantor pusat Perseroan berlokasi di Jalan T.B.
Simatupang No. 90, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta. Pada tanggal 31 Desember 2018, Perseroan mempunyai 75 kantor cabang (tidak diaudit) yang berlokasi di Banjarmasin, Balikpapan, Banda Aceh, Batam, Bengkulu, Bukit Tinggi, Bandung, Bekasi, Bogor, Cirebon, Denpasar, Depok, Duri, Gorontalo, Gresik, Jakarta, Jambi, Jember, Karawang, Kediri, Kendari, Kudus, Lampung, Magelang, Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Padang, Palangkaraya, Palembang, Palu, Pangkal Pinang, Parepare, Pekanbaru, Pontianak, Purwokerto, Rantau Prapat, Samarinda, Semarang, Serang, Sukabumi, Surabaya, Surakarta, Tangerang, Tasikmalaya, Tegal dan Yogyakarta (2017: 75 kantor cabang) (tidak diaudit).
The Company’s head office is located at Jalan T.B. Simatupang No. 90, Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta. As at 31 December 2018, the Company has 75 branch offices (unaudited) located in Banjarmasin, Balikpapan, Banda Aceh, Batam, Bengkulu, Bukit Tinggi, Bandung, Bekasi, Bogor, Cirebon, Denpasar, Depok, Duri, Gorontalo, Gresik, Jakarta, Jambi, Jember, Karawang, Kediri, Kendari, Kudus, Lampung, Magelang, Makassar, Malang, Manado, Mataram, Medan, Padang, Palangkaraya, Palembang, Palu, Pangkal Pinang, Parepare, Pekanbaru, Pontianak, Purwokerto, Rantau Prapat, Samarinda, Semarang, Serang, Sukabumi, Surabaya, Surakarta, Tangerang, Tasikmalaya, Tegal and Yogyakarta (2017: 75 branch offices) (unaudited).
Surat berharga yang diterbitkan Securities issued Selama beberapa tahun, Perseroan telah menerbitkan
surat berharga sebagai berikut: Throughout the years, the Company has issued the
following securities:
Obligasi/ Bonds
Jumlah yang
diterbitkan/ Amount issued
(Rp/IDR) Tanggal efektif/ Effective Date
Tanggal pencatatan di
Bursa Efek Indonesia/
Listing Date
Perjanjian Perwaliamanatan/ Trusteeship Agreements
Obligasi Berkelanjutan II Astra Sedaya Finance/(Self Registration Bonds II ASF)
7,950 19 Juni 2013/ 19 June 2013
(No. S. 178/D.04/2013)
Tahap I/ Phase I: 28 Juni /
June 2013
Tahap II/ Phase II:
27 November / November 2013
Tahap III/ Phase III: 4 April /
April 2014
Tahap IV/ Phase IV:
29 Oktober / October 2014
Tahap V/ Phase V: 12 Juli /
July 2015
Tahap I: No 22 tanggal 11 April 2013 yang telah mengalami beberapa kali perubahan, perubahan terakhir No. 48 tanggal 12 Juni 2013/No. 22 dated 11 April 2013 which have been amended from time to time, the latest is No. 48 dated 12 June 2013
Tahap II: No. 6 tanggal 7 November 2013/No. 6 dated
7 November 2013 Tahap III : No. 31 tanggal 18 Maret 2014/No. 31
dated 18 March 2014 Tahap IV : No. 44 tanggal 10 Oktober 2014/No. 44
dated 10 October 2014 Tahap V : No. 43 tanggal 11 Juni 2015/No. 43 dated
11 June 2015
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 10 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) Surat berharga yang diterbitkan (lanjutan) Securities issued (continued) Selama beberapa tahun, Perseroan telah menerbitkan
surat berharga sebagai berikut: (lanjutan) Throughout the years, the Company has issued the
following securities: (continued)
Obligasi/ Bonds
Jumlah yang
diterbitkan/ Amount issued
(Rp/IDR) Tanggal efektif/ Effective Date
Tanggal pencatatan di
Bursa Efek Indonesia/
Listing Date
Perjanjian Perwaliamanatan/ Trusteeship Agreements
Obligasi Berkelanjutan III Astra Sedaya Finance/(Self Registration Bonds III ASF)
8,000 3 Mei 2016/ 3 May 2016
(No. S. 217/D.04/2016)
Tahap I/ Phase I: 11 Mei /
May 2016
Tahap II/ Phase II:
18 Oktober / October 2016
Tahap III/ Phase III: 6 Maret /
March 2017
Tahap IV/ Phase IV:
3 November / November 2017
Tahap I: No 7 tanggal 2 Maret 2016 yang telah mengalami perubahan dengan perjanjian No. 88 tanggal 25 April 2016/No. 7 dated 2 March 2016 which have been amended, the latest with agreement No. 88 dated 25 April 2016
Tahap II: No. 65 tanggal 28 September 2016/No. 65
dated 28 September 2016 Tahap III: No. 24 tanggal 16 Februari 2017/No. 24
dated 16 February 2017 Tahap IV: No. 25 tanggal 13 Oktober 2017/No. 25
dated 13 October 2017
Obligasi Berkelanjutan IV Astra Sedaya Finance/(Self Registration Bonds IV ASF)
8,000 21 Mei 2018/ 21 May 2018
(No. S. 5/D.04/2018)
Tahap I/ Phase I: 25 Mei /
May 2018
Tahap I: No 6 tanggal 7 Maret 2018 yang telah mengalami perubahan dengan perjanjian No. 25 tanggal 11 Mei 2018/No. 6 dated 7 March 2018 which have been amended, the latest with agreement No. 25 dated 11 May 2018
Sukuk Mudharabah
Berkelanjutan I Astra Sedaya Finance/(Self Registration Sukuk Mudharabah I ASF)
2,000 21 Mei 2018/ 21 May 2018
(No. S. 5/D.04/2018)
Tahap I/ Phase I: 25 Mei /
May 2018
Tahap I: No 9 tanggal 7 Maret 2018 yang telah mengalami perubahan dengan perjanjian No. 29 tanggal 11 Mei 2018/No. 9 dated 7 March 2018 which have been amended, the latest with agreement No. 29 dated 11 May 2018
Medium term notes
Jumlah yang
diterbitkan/ Amount issued
(Rp/IDR) Tanggal efektif/ Effective date
Tanggal didaftarkan di
KSEI/ Listing Date
Perjanjian Perwaliamanatan/ Trusteeship Agreements
MTN Astra Sedaya Finance III tahun 2015
300
9 Juni 2015/ 9 June 2015
9 Juni 2015/ 9 June 2015
No. 10 tanggal 16 Juni 2015/No. 10 dated 16 June 2015
Obligasi/ Bonds
Jumlah yang diterbitkan/
Amount issued (Nilai penuh/Full
amount) Tanggal efektif/ Effective date
Perjanjian/ Agreement
ASF SGD Guaranteed Bond Dolar SG/SG Dollar 100,000,000
18 Desember 2014/ 18 December 2014
Global certificate No. ISIN: XS1157119543 tanggal 18 Desember 2014/dated 18 December 2014
ASF Euro Medium Term Note Dolar AS/US Dollar 300,000,000
1 April 2015/ 1 April 2015
Global certificate No. ISIN: XS1210971682 tanggal 1 April 2015/dated 1 April 2015
ASF Euro Medium Term Note Yen/JPY 5,300,000,000
19 Maret 2018/ 19 March 2018
Global certificate No. ISIN: XS1792107465 tanggal 19 Maret 2018/dated 19 March 2018
Hasil penerbitan Obligasi Berkelanjutan II ASF tahap I,
II, III, IV, V; Obligasi Berkelanjutan III ASF tahap I, II, III, IV; Obligasi Berkelanjutan IV ASF Tahap I; Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF Tahap I; ASF SGD Guaranteed Bond; ASF Euro Medium Term Note I,II dan MTN Astra Sedaya Finance III tersebut di atas setelah dikurangi dengan biaya-biaya emisi digunakan oleh Perseroan sebagai modal kerja.
The proceeds from Self Registration Bonds II ASF Phase I, II, III, IV,V; Self Registration Bonds III ASF Phase I, II, III, IV; Self Registration Bonds IV ASF Phase I; Self Registration Sukuk I ASF Phase I; ASF SGD Guaranteed Bond; ASF Euro Medium Term Note I, II and MTN Astra Sedaya Finance III net of issuance costs were used by the Company for working capital.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 11 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) Surat berharga yang diterbitkan (lanjutan) Securities issued (continued) Obligasi Berkelanjutan II ASF tahap I, II, III, IV, V;
Obligasi Berkelanjutan III ASF tahap I, II, III, IV; Obligasi Berkelanjutan IV ASF Tahap I; Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF Tahap I; ASF SGD Guaranteed Bond; ASF Euro Medium Term Note I,II dan MTN Astra Sedaya Finance III dijual dengan harga nominal pada pasar perdana dan dengan tingkat suku bunga tetap.
Beberapa dari surat berharga yang diterbitkan telah
jatuh tempo dan dibayar penuh. Informasi mengenai tanggal jatuh tempo dan saldo surat berharga yang diterbitkan disajikan di Catatan 17.
Self Registration Bonds II ASF Phase I, II, III, IV,V; Self Registration Bonds III ASF Phase I, II, III, IV; Self Registration Bonds IV ASF Phase I; Self Registration Sukuk I ASF Phase I; ASF SGD Guaranteed Bond; ASF Euro Medium Term Note I, II and MTN Astra Sedaya Finance III were offered at par value in the primary market and at fixed interest rate
Several securities issued have been due and fully
repaid. Information regarding the due date and outstanding balance of securities issued are disclosed in Note 17.
Susunan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Komite
Nominasi dan Remunerasi, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan adalah sebagai berikut:
The members of the Company's Board of Commissioners, Directors, Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee, and Sharia Supervisory Board are as follows:
31 Desember/December 2018
Komisaris: Board of Commissiones : Presiden Komisaris Suparno Djasmin President Commissioner
Komisaris Djony Bunarto Tjondro Commissioner Komisaris Independen Buyung Syamsudin Independent Commissioner
31 Desember/December 2017
Komisaris: Board of Commissiones : Presiden Komisaris Suparno Djasmin President Commissioner Komisaris Djony Bunarto Tjondro Commissioner Komisaris Iwan Nataliputra Commissioner Komisaris Independen Buyung Syamsudin Independent Commissioner Komisaris Independen H. Mohammad Husni Independent Commissioner
31 Desember/December 2018
Direksi: Board of Directors: Presiden Direktur President Director
Direktur Sumber Daya Human Capital and Manusia dan Syariah Siswadi Sharia Director
Direktur Keuangan Finance Director dan Manajemen Risiko Hendry Christian W and Risk Management Director
Direktur Operasi Ezar Kumendong Operations Director Direktur Pemasaran Tan Chian Hok Marketing Director Direktur Teknologi Informasi Handoko Liem Information Technology Director
31 Desember/December 2017
Direksi: Board of Directors: Presiden Direktur President Director
Direktur Sumber Daya Human Capital and Manusia dan Syariah Jodjana J. Sharia Director
Direktur Keuangan Samuel Manasseh Finance Director Direktur Operasi Siswadi Operations Director Direktur Pemasaran Wie Mia Marketing Director Direktur Teknologi Informasi Information Technology dan Manajemen Risiko Handoko Liem and Risk Management Director
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 11 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) Surat berharga yang diterbitkan (lanjutan) Securities issued (continued) Obligasi Berkelanjutan II ASF tahap I, II, III, IV, V;
Obligasi Berkelanjutan III ASF tahap I, II, III, IV; Obligasi Berkelanjutan IV ASF Tahap I; Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF Tahap I; ASF SGD Guaranteed Bond; ASF Euro Medium Term Note I,II dan MTN Astra Sedaya Finance III dijual dengan harga nominal pada pasar perdana dan dengan tingkat suku bunga tetap.
Beberapa dari surat berharga yang diterbitkan telah
jatuh tempo dan dibayar penuh. Informasi mengenai tanggal jatuh tempo dan saldo surat berharga yang diterbitkan disajikan di Catatan 17.
Self Registration Bonds II ASF Phase I, II, III, IV,V; Self Registration Bonds III ASF Phase I, II, III, IV; Self Registration Bonds IV ASF Phase I; Self Registration Sukuk I ASF Phase I; ASF SGD Guaranteed Bond; ASF Euro Medium Term Note I, II and MTN Astra Sedaya Finance III were offered at par value in the primary market and at fixed interest rate
Several securities issued have been due and fully
repaid. Information regarding the due date and outstanding balance of securities issued are disclosed in Note 17.
Susunan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Komite
Nominasi dan Remunerasi, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan adalah sebagai berikut:
The members of the Company's Board of Commissioners, Directors, Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee, and Sharia Supervisory Board are as follows:
31 Desember/December 2018
Komisaris: Board of Commissiones : Presiden Komisaris Suparno Djasmin President Commissioner
Komisaris Djony Bunarto Tjondro Commissioner Komisaris Independen Buyung Syamsudin Independent Commissioner
31 Desember/December 2017
Komisaris: Board of Commissiones : Presiden Komisaris Suparno Djasmin President Commissioner Komisaris Djony Bunarto Tjondro Commissioner Komisaris Iwan Nataliputra Commissioner Komisaris Independen Buyung Syamsudin Independent Commissioner Komisaris Independen H. Mohammad Husni Independent Commissioner
31 Desember/December 2018
Direksi: Board of Directors: Presiden Direktur President Director
Direktur Sumber Daya Human Capital and Manusia dan Syariah Siswadi Sharia Director
Direktur Keuangan Finance Director dan Manajemen Risiko Hendry Christian W and Risk Management Director
Direktur Operasi Ezar Kumendong Operations Director Direktur Pemasaran Tan Chian Hok Marketing Director Direktur Teknologi Informasi Handoko Liem Information Technology Director
31 Desember/December 2017
Direksi: Board of Directors: Presiden Direktur President Director
Direktur Sumber Daya Human Capital and Manusia dan Syariah Jodjana J. Sharia Director
Direktur Keuangan Samuel Manasseh Finance Director Direktur Operasi Siswadi Operations Director Direktur Pemasaran Wie Mia Marketing Director Direktur Teknologi Informasi Information Technology dan Manajemen Risiko Handoko Liem and Risk Management Director
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 12 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued) Susunan Komisaris, Direksi, Komite Audit, Komite
Nominasi dan Remunerasi, dan Dewan Pengawas Syariah Perseroan adalah sebagai berikut: (lanjutan)
The members of the Company's Board of Commissioners, Directors, Audit Committee, Nomination and Remuneration Committee, and Sharia Supervisory Board are as follows: (continued)
2018 2017
Komite Audit: Audit Committee: Ketua Buyung Syamsudin H. Mohammad Husni Chairman Anggota Thomas H. Secokusumo Thomas H. Secokusumo Member Anggota Lindawati Gani Lindawati Gani Member
2018 2017
Komite Pemantau Risiko Risk Monitoring Committee Ketua Buyung Syamsudin H. Mohammad Husni Chairman Anggota Thomas H. Secokusumo Thomas H. Secokusumo Member Anggota Lindawati Gani Lindawati Gani Member
31 Desember/December 2018 dan/and 2017 Dewan Pengawas Syariah: Sharia Supervisory Board: Ketua Ahmad Mukri Aji Chairman Anggota Endy Mohammad Astiwara Member Anggota Aminudin Yakub Member
Pembentukan Komite Audit Perseroan telah sesuai
dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55/POJK.04/2015 Tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksanaan Kerja Komite Audit. Pengangkatan Komite Audit berdasarkan Surat Persetujuan Dewan Komisaris Perseroan No. 08/CIR-BOC/Komite Audit/ASF/VI/2018 tanggal 6 Juli 2018, efektif per tanggal 23 April 2018 sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Perseroan Tahun 2020.
The establishment of the Company’s Audit Committee is in compliance with Financial Services Authority – Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) regulation Number 55/POJK.04/2015 on the Establishment and Implementation Guidelines of Audit Committee. The appointment of Audit Committee is based on the Letter of Approval from the Board of Commissioners of Company No. 08/CIR-BOC/Komite Audit/ASF/VI/2018 dated 6 July 2018, effective since 23 April 2018 until the closing of Company’s Annual General Meeting of Shareholders Year 2020.
Pembentukan Komite Pemantau Risiko Perseroan telah sesuai dengan Nomor 1/POJK.05/2015 tentang Penerapan Manajemen Risiko Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank juncto Lampiran VII Surat Edaran Otoritas Jasa Keuangan No. 10/SEOJK.05/2016 tentang Pedoman Penerapan Manajemen Risiko dan Laporan Hasil Penilaian Sendiri Penerapan Manajemen Risiko Bagi Lembaga Jasa Keuangan Non-Bank. Pengangkatan Komite Pemantau Risiko berdasarkan Surat Persetujuan Komisaris Perseroan tanggal 6 Juli 2018 No. 11/CIR-BOC/Komite Pemantau Risiko/ASF/VI/2018, efektif per tanggal 23 April 2018 sampai dengan penutupan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan Tahun 2020.
The establishment of the Company’s Risk Monitoring Committee is in compliance with Financial Services Authority – Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) regulation Number 1/POJK.05/2015 concerning The Application of Risk Management For Non-Bank Financial Sevices Institutions juncto Appendix VII Circular of Financial Services Authority No. 10/SEOJK.05/2016 on Guidelines for Risk Management and Self Assessment Report on Application of Risk Management for Non-Bank financial institution. Appointment of the Risk Monitoring Committee is based on the Letter of Approval of the Board of Commissioners of Company dated 6 July 2018 No. 11/CIR-BOC/Komite Pemantau Risiko/ASF/VI/2018, effective on 23 April 2018 until the closing of Company’s Annual General Meeting of Shareholders Year 2020.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 13 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)
Pelaksanaan Fungsi Nominasi Dan Remunerasi Perseroan telah sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 34/POJK.04/2014 Tentang Komite Nominasi Dan Remunerasi Emiten Atau Perusahaan Publik yakni dilakukan oleh Dewan Komisaris Perseroan.
The implementation of the Company's Nomination and Remuneration Function has been in accordance with the Financial Services Authority Regulation No. 34/ POJK.04/2014 Concerning the Nomination and Remuneration Committee of Issuers or Public Companies, namely by the Board of Commissioners of the Company.
Pada tanggal 31 Desember 2018, Perseroan
mempunyai 3.807 karyawan (2017: 3.956 karyawan) (tidak diaudit).
As at 31 December 2018, the Company has 3,807 employees (2017: 3,956 employees) (unaudited).
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Komisaris
Perseroan No. 49 tanggal 29 Januari 2018 yang dibuat dihadapan Notaris Nanny Wiana Setiawan, S.H., Perseroan telah menerima pengunduran diri Antonius Januar Sare selaku Kepala Audit Internal Perseroan yang berlaku efektif pada tanggal 31 Desember 2017 dan mengangkat Ronggur Cahyadi P Saragih sebagai Kepala Audit Internal Perseroan yang berlaku efektif pada tanggal 2 Januari 2018.
Based on Notarial Deed of Nanny Wiana Setiawan, S.H., No. 49 dated 29 January 2018 on the Resolution of the Company’s Board of Comissioner, the Company has accepted the resignation of Mr. Antonius Januar Sare as a Head of Internal Audit effective on 31 December 2017 and appointment of Ronggur Cahyadi P Saragih as a Head of Internal Audit effective on 2 January 2018.
Berdasarkan Keputusan Direksi No. 08/CIR-
BOD/ASF/VI/2018 tanggal 8 Juni 2018, Sekretaris Perusahaan dirangkap oleh Direksi Perseroan yaitu Bapak Hendry Christian W.
Based on the Board of Directors Decree No. 08/CIR-BOD/ASF/VI/2018 dated 8 June 2018, Corporate Secretary role is currently handled by a Director of the Company, Hendry Christian W.
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Laporan keuangan Perseroan ini diotorisasi oleh Direksi
pada tanggal 20 Februari 2019. The Company’s financial statements were authorised
by the Board of Directors on 20 February 2019. Berikut ini adalah kebijakan akuntansi utama yang
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan Perseroan.
Presented below are the principal accounting policies implemented in preparing the financial statements of the Company.
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of financial statements Laporan keuangan pada tanggal 31 Desember
2018 dan 2017 telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan Bapepam dan LK No. VIII.G.7. Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK (sejak 1 Januari 2013, OJK telah mengambil alih fungsi dari Bapepam-LK) No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang “Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.
The financial statements as at 31 December 2018 and 2017 have been prepared and presented in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards issued by the Indonesian Institute of Accountants and Bapepam and LK Regulation No.VIII.G.7. Attachment of the Chairman of Bapepam-LK degree (since 1 January 2013, OJK takes over the function of Bapepam-LK) No. KEP-347/BL/2012 dated 25 June 2012 regarding “Guidelines for Financial Statements Presentation and Disclosures for Issuers or Public Entities”.
Laporan keuangan disusun berdasarkan harga
perolehan, kecuali untuk aset dan liabilitas keuangan yang ditetapkan dan efektif sebagai instrument lindung nilai, yang diukur berdasarkan nilai wajar. Laporan keuangan disusun berdasarkan akuntansi berbasis akrual, kecuali laporan arus kas.
The financial statements have been prepared under the historical cost, except for financial assets and liabilities designated and effective as hedging instruments, which have been measured at fair value. The financial statements are prepared under the accrual basis of accounting, except for the statements of cash flows.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 13 - Page
1. INFORMASI UMUM (lanjutan) 1. GENERAL INFORMATION (continued)
Pelaksanaan Fungsi Nominasi Dan Remunerasi Perseroan telah sesuai dengan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 34/POJK.04/2014 Tentang Komite Nominasi Dan Remunerasi Emiten Atau Perusahaan Publik yakni dilakukan oleh Dewan Komisaris Perseroan.
The implementation of the Company's Nomination and Remuneration Function has been in accordance with the Financial Services Authority Regulation No. 34/ POJK.04/2014 Concerning the Nomination and Remuneration Committee of Issuers or Public Companies, namely by the Board of Commissioners of the Company.
Pada tanggal 31 Desember 2018, Perseroan
mempunyai 3.807 karyawan (2017: 3.956 karyawan) (tidak diaudit).
As at 31 December 2018, the Company has 3,807 employees (2017: 3,956 employees) (unaudited).
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Komisaris
Perseroan No. 49 tanggal 29 Januari 2018 yang dibuat dihadapan Notaris Nanny Wiana Setiawan, S.H., Perseroan telah menerima pengunduran diri Antonius Januar Sare selaku Kepala Audit Internal Perseroan yang berlaku efektif pada tanggal 31 Desember 2017 dan mengangkat Ronggur Cahyadi P Saragih sebagai Kepala Audit Internal Perseroan yang berlaku efektif pada tanggal 2 Januari 2018.
Based on Notarial Deed of Nanny Wiana Setiawan, S.H., No. 49 dated 29 January 2018 on the Resolution of the Company’s Board of Comissioner, the Company has accepted the resignation of Mr. Antonius Januar Sare as a Head of Internal Audit effective on 31 December 2017 and appointment of Ronggur Cahyadi P Saragih as a Head of Internal Audit effective on 2 January 2018.
Berdasarkan Keputusan Direksi No. 08/CIR-
BOD/ASF/VI/2018 tanggal 8 Juni 2018, Sekretaris Perusahaan dirangkap oleh Direksi Perseroan yaitu Bapak Hendry Christian W.
Based on the Board of Directors Decree No. 08/CIR-BOD/ASF/VI/2018 dated 8 June 2018, Corporate Secretary role is currently handled by a Director of the Company, Hendry Christian W.
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES Laporan keuangan Perseroan ini diotorisasi oleh Direksi
pada tanggal 20 Februari 2019. The Company’s financial statements were authorised
by the Board of Directors on 20 February 2019. Berikut ini adalah kebijakan akuntansi utama yang
diterapkan dalam penyusunan laporan keuangan Perseroan.
Presented below are the principal accounting policies implemented in preparing the financial statements of the Company.
a. Dasar penyusunan laporan keuangan a. Basis of preparation of financial statements Laporan keuangan pada tanggal 31 Desember
2018 dan 2017 telah disusun dan disajikan sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia yang dikeluarkan oleh Ikatan Akuntan Indonesia dan Peraturan Bapepam dan LK No. VIII.G.7. Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK (sejak 1 Januari 2013, OJK telah mengambil alih fungsi dari Bapepam-LK) No. KEP-347/BL/2012 tanggal 25 Juni 2012 tentang “Pedoman Penyajian dan Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Publik”.
The financial statements as at 31 December 2018 and 2017 have been prepared and presented in accordance with the Indonesian Financial Accounting Standards issued by the Indonesian Institute of Accountants and Bapepam and LK Regulation No.VIII.G.7. Attachment of the Chairman of Bapepam-LK degree (since 1 January 2013, OJK takes over the function of Bapepam-LK) No. KEP-347/BL/2012 dated 25 June 2012 regarding “Guidelines for Financial Statements Presentation and Disclosures for Issuers or Public Entities”.
Laporan keuangan disusun berdasarkan harga
perolehan, kecuali untuk aset dan liabilitas keuangan yang ditetapkan dan efektif sebagai instrument lindung nilai, yang diukur berdasarkan nilai wajar. Laporan keuangan disusun berdasarkan akuntansi berbasis akrual, kecuali laporan arus kas.
The financial statements have been prepared under the historical cost, except for financial assets and liabilities designated and effective as hedging instruments, which have been measured at fair value. The financial statements are prepared under the accrual basis of accounting, except for the statements of cash flows.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 14 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
a. Dasar penyusunan laporan keuangan (lanjutan) a. Basis of preparation of financial statements
(continued) Laporan arus kas disusun menggunakan metode
langsung dengan mengelompokan arus kas ke dalam aktivitas operasi, investasi dan pendanaan. Untuk tujuan laporan arus kas, kas dan setara kas mencakup kas dan kas di bank yang tidak dibatasi penggunaannya dan tidak digunakan sebagai jaminan pinjaman, setelah dikurangi cerukan.
The statements of cash flows are prepared based on the direct method by classifying cash flows into operating, investing and financing activities. For the purpose of the statements of cash flows, cash and cash equivalents include cash on hand and cash in banks which are not restricted and pledged as collateral for any borrowings, net of overdraft.
Seluruh angka dalam laporan keuangan ini,
dibulatkan menjadi dan dinyatakan dalam miliaran Rupiah yang terdekat, kecuali dinyatakan lain.
Amounts in the financial statements are rounded to and expressed in billion of Rupiah unless otherwise stated.
Penyusunan laporan keuangan sesuai dengan
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia mengharuskan penggunaan estimasi dan asumsi. Hal tersebut juga mengharuskan Manajemen untuk membuat pertimbangan dalam proses penerapan kebijakan akuntansi Perseroan. Area yang kompleks atau memerlukan tingkat pertimbangan yang lebih tinggi atau area dimana asumsi dan estimasi dapat berdampak signifikan terhadap laporan keuangan diungkapkan di Catatan 3.
The preparation of financial statements in conformity with Indonesian Financial Accounting Standards requires the use of certain critical accounting estimates and asumptions. It also requires Management to exercise its judgement in the process of applying the Company’s accounting policies. The areas involving a higher degree of judgement or complexity, or areas where assumptions and estimates are significant to the financial statements are disclosed in Note 3.
b. Perubahan kebijakan akuntansi yang signifikan b. Change in significant accounting policies Kebijakan akuntansi telah diterapkan secara
konsisten dengan laporan keuangan pada tanggal 31 Desember 2017, yang telah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia.
The accounting policies applied are consistent with those of the financial statements as at 31 December 2017, which conform to the Indonesian Financial Accounting Standards.
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan
Indonesia (“DSAK-IAI”) telah menerbitkan standar baru amandemen dan interpretasi yang berlaku efektif pada tanggal 1 Januari 2018 (kecuali dinyatakan lain) sebagai berikut:
Financial Accounting Standard Board of Indonesia Institute of Accounting (“DSAK-IAI”) has issued the following new standards, amendments and interpretation which are effective as at 1 January 2018 (unless otherwise stated) as follows:
- PSAK 69 “Agrikultur”; - SFAS 69 “Agriculture”; - Amandemen PSAK 2 “Laporan Arus Kas
tentang Prakarsa Pengungkapan”; - The Amendments to SFAS 2 “Statements of
Cash Flows about Disclosure Initiative”; - Amendemen PSAK 13 "Properti Investasi
tentang Pengalihan Properti Investasi"; - The Amendments to SFAS 13 “Investment
Property about Transfers of Investment Property”;
- Amandemen PSAK 16 “Aset Tetap”; - The Amendments to SFAS 16 “Property, Plant and Equipment”;
- Amandemen PSAK 46 “Pajak Penghasilan tentang Pengakuan Aset Pajak Tangguhan untuk Rugi yang Belum Direalisasi”;
- The Amendments to SFAS 46 “Income Tax about Deferred Tax Assets Recognition for Unrealised Loss”;
- Amendemen PSAK 53 "Pembayaran Berbasis Saham tentang Klasifikasi dan Pengukuran Transaksi Pembayaran Berbasis Saham";
- The Amendments to SFAS 53 “Share-based Payments about Classification and Measurement of Share-based Payment Transactions”;
- Penyesuaian Tahunan PSAK 15 “Investasi pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama”; dan
- Annual Improvements to SFAS 15 “Investments in Associates and Joint Ventures”; and
- Penyesuaian Tahunan PSAK 67 “Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain”.
- Annual Improvements to SFAS 67 “Disclosures of Interests in Other Entities”.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 15 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan kebijakan akuntansi yang signifikan
(lanjutan) b. Change in significant accounting policies
(continued)
Amandemen atas standar dan interpretasi tersebut di atas tidak menghasilkan perubahan kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap jumlah yang dilaporkan pada tahun berjalan atau tahun sebelumnya.
The above amendments of standards and interpretations do not result in changes to the Company’s accounting policies and had no significant impact on the amounts reported for current or prior financial years.
c. Instrumen keuangan c. Financial instruments Perseroan mengklasifikasikan instrumen keuangan
dalam bentuk aset keuangan dan liabilitas keuangan.
The Company classifies its financial instruments into financial assets and financial liabilities.
Aset keuangan Financial assets Perseroan mengklasifikasikan aset keuangannya
hanya dalam satu kategori, yaitu pinjaman yang diberikan dan piutang, dikarenakan Perseroan tidak memiliki aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Perseroan memiliki instrumen lindung nilai atas arus kas (lihat Catatan 2q). Klasifikasi ini tergantung dari tujuan perolehan aset keuangan tersebut. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat awal pengakuannya.
The Company classifies its financial assets only into one category, which is loans and receivables, as the Company does not have financial asset classified as fair value through statements of profit or loss, held-to-maturity financial assets and available-for-sale financial assets. The Company has hedging instruments in cash flow hedges (refer to Note 2q). The classification depends on the purpose for which the financials assets were acquired. Management determines the classification of its financial assets at initial recognition.
(i) Pinjaman yang diberikan dan piutang (i) Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali:
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market, other than:
yang dimaksudkan oleh Perseroan untuk
dijual segera atau dalam waktu dekat, yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan, serta yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi;
those that the Company intends to sell immediately or in the short term, which are classified as held for trading, and those that the entity upon initial recognition designates as at fair value through statements of profit or loss;
yang pada saat pengakuan awal ditetapkan dalam kelompok tersedia untuk dijual; atau
dalam hal Perseroan mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman yang diberikan dan piutang.
those that the Company upon initial recognition designates as available for sale; or
those for which the Company may not recover substantially all of its initial investment, other than because of credit deterioration of the loans and receivables.
Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang
diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan dikurangi pendapatan administrasi (jika ada) yang dapat diatribusikan secara langsung. Selanjutnya pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Loans and receivables are initially recognised at fair value plus transaction costs and less administration income (if any) that are directly attributable to the receivables. Subsequently, loans and receivable are measured at amortised cost using the effective interest rate method.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 15 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
b. Perubahan kebijakan akuntansi yang signifikan
(lanjutan) b. Change in significant accounting policies
(continued)
Amandemen atas standar dan interpretasi tersebut di atas tidak menghasilkan perubahan kebijakan akuntansi Perseroan dan tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap jumlah yang dilaporkan pada tahun berjalan atau tahun sebelumnya.
The above amendments of standards and interpretations do not result in changes to the Company’s accounting policies and had no significant impact on the amounts reported for current or prior financial years.
c. Instrumen keuangan c. Financial instruments Perseroan mengklasifikasikan instrumen keuangan
dalam bentuk aset keuangan dan liabilitas keuangan.
The Company classifies its financial instruments into financial assets and financial liabilities.
Aset keuangan Financial assets Perseroan mengklasifikasikan aset keuangannya
hanya dalam satu kategori, yaitu pinjaman yang diberikan dan piutang, dikarenakan Perseroan tidak memiliki aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, aset keuangan yang dimiliki hingga jatuh tempo dan aset keuangan tersedia untuk dijual. Perseroan memiliki instrumen lindung nilai atas arus kas (lihat Catatan 2q). Klasifikasi ini tergantung dari tujuan perolehan aset keuangan tersebut. Manajemen menentukan klasifikasi aset keuangan tersebut pada saat awal pengakuannya.
The Company classifies its financial assets only into one category, which is loans and receivables, as the Company does not have financial asset classified as fair value through statements of profit or loss, held-to-maturity financial assets and available-for-sale financial assets. The Company has hedging instruments in cash flow hedges (refer to Note 2q). The classification depends on the purpose for which the financials assets were acquired. Management determines the classification of its financial assets at initial recognition.
(i) Pinjaman yang diberikan dan piutang (i) Loans and receivables
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif, kecuali:
Loans and receivables are non-derivative financial assets with fixed or determinable payments that are not quoted in an active market, other than:
yang dimaksudkan oleh Perseroan untuk
dijual segera atau dalam waktu dekat, yang diklasifikasikan dalam kelompok diperdagangkan, serta yang pada saat pengakuan awal ditetapkan sebagai diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi;
those that the Company intends to sell immediately or in the short term, which are classified as held for trading, and those that the entity upon initial recognition designates as at fair value through statements of profit or loss;
yang pada saat pengakuan awal ditetapkan dalam kelompok tersedia untuk dijual; atau
dalam hal Perseroan mungkin tidak akan memperoleh kembali investasi awal secara substansial kecuali yang disebabkan oleh penurunan kualitas pinjaman yang diberikan dan piutang.
those that the Company upon initial recognition designates as available for sale; or
those for which the Company may not recover substantially all of its initial investment, other than because of credit deterioration of the loans and receivables.
Pada saat pengakuan awal, pinjaman yang
diberikan dan piutang diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan dikurangi pendapatan administrasi (jika ada) yang dapat diatribusikan secara langsung. Selanjutnya pinjaman yang diberikan dan piutang diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Loans and receivables are initially recognised at fair value plus transaction costs and less administration income (if any) that are directly attributable to the receivables. Subsequently, loans and receivable are measured at amortised cost using the effective interest rate method.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 16 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued) Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
(i) Pinjaman yang diberikan dan piutang (lanjutan) (i) Loans and receivables (continued)
Pendapatan dari aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang dicatat di dalam laporan laba rugi dan dicatat sebagai ”Pendapatan pembiayaan konsumen”, ”Pendapatan sewa pembiayaan”, ”Pendapatan marjin Murabahah”, dan ”Pendapatan pembiayaan anjak piutang”.
Income from financial assets classified as loans and receivables is included in the statements of profit or loss and is recognised as “Consumer financing income”, “Finance leases income”, “Murabahah margin income”, and “Factoring financing income”.
(ii) Pengakuan (ii) Recognition Perseroan menggunakan akuntansi tanggal
penyelesaian untuk kontrak reguler ketika mencatat transaksi aset keuangan.
The Company uses settlement date accounting for regular way contracts when recording financial asset transactions.
(iii) Penurunan nilai dari aset keuangan (iii) Impairment of financial assets
Pada setiap tanggal laporan posisi keuangan, Perseroan mengevaluasi apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai. Aset keuangan atau kelompok aset keuangan diturunkan nilainya dan kerugian penurunan nilai telah terjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yang obyektif mengenai penurunan nilai tersebut sebagai akibat dari satu atau lebih peristiwa yang terjadi setelah pengakuan awal aset tersebut (peristiwa yang merugikan), dan peristiwa yang merugikan tersebut berdampak pada estimasi arus kas masa depan atas aset keuangan atau kelompok aset keuangan yang dapat diestimasi secara handal.
Kesulitan keuangan yang dialami debitur, kemungkinan debitur akan bangkrut, atau kegagalan atau penundaan pembayaran angsuran dapat dipertimbangkan sebagai indikasi adanya penurunan nilai atas piutang tersebut.
The Company assesses at each reporting date whether there is objective evidence that a financial asset or group of financial assets is impaired. Financial assets or group of financial assets are impaired and impairment losses are incurred only if there is objective evidence of impairment as a result of one or more events that occured after the initial recognition of the asset (a “loss event”) and that loss event (or events) has an impact on the estimated future cash flows of the financial asset or group of financial assets that can be reliably estimated. Significant financial difficulties of the debtors, probability that the debtors will enter bankruptcy and default or delinquency in payments are considered as indicators that the receivable is impaired.
Perseroan menentukan penurunan nilai secara
individual atas piutang yang signifikan secara individual, dan untuk piutang yang tidak signifikan secara individual penentuan penurunan nilai dilakukan secara kolektif.
The Company assesses impairment of financial assets individually for receivables that are individually significant, and collectively for receivables that are not individually significant.
Jika Perseroan menentukan tidak terdapat
bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas piutang yang dinilai secara individual dan untuk piutang yang tidak signifikan secara individual, maka Perseroan memasukkan piutang tersebut ke dalam kelompok piutang yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dan menilai penurunan nilai kelompok tersebut secara kolektif.
If the Company determines that no objective evidence of impairment exists for an individually assessed receivables and for receivables that are not individually significant, it includes the receivables in a group of receivables with similar credit risk characteristics and collectively assesses them for impairment.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 17 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
(iii) Penurunan nilai dari aset keuangan (lanjutan) (iii) Impairment of financial assets (continued)
Piutang yang penurunan nilainya dinilai secara
individual, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif. Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai secara kolektif, aset keuangan dikelompokkan berdasarkan kesamaan karakteristik risiko kredit. Karakteristik yang dipilih adalah relevan dengan estimasi arus kas masa datang dari kelompok aset tersebut yang mengindikasikan kemampuan debitur atau rekanan untuk membayar seluruh jumlah yang jatuh tempo sesuai persyaratan kontrak dari aset yang dievaluasi.
Receivables that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is or continues to be recognised are not included in a collective assessment of impairment. For the purpose of a collective evaluation of impairment, financial asset are grouped on the basis of similar credit risk characteristics. Those characteristics are relevant to the estimation of future cash flows for groups of such assets which indicate debtors or counterparties’ ability to pay all amounts due according to the contractual terms of the assets being evaluated.
Arus kas masa datang dari kelompok aset keuangan yang penurunan nilainya dievaluasi secara kolektif, diestimasi berdasarkan kerugian historis yang pernah dialami atas aset-aset yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dengan karakteristik risiko kredit kelompok tersebut di dalam Perseroan. Kerugian historis yang pernah dialami kemudian disesuaikan berdasarkan data terkini yang dapat diobservasi untuk mencerminkan kondisi saat ini yang tidak berpengaruh pada periode terjadinya kerugian historis tersebut, dan untuk menghilangkan pengaruh kondisi yang ada pada periode historis namun sudah tidak ada lagi saat ini.
Future cash flows in a group of financial assets that are collectively evaluated for impairment are estimated on the basis of historical loss experience for assets with credit risk characteristics similar to those in the Company. Historical loss experience is adjusted on the basis of current observable data to reflect the effects of current conditions that did not affect the period on which the historical loss experience is based and to remove the effects of conditions in the historical period that do not currently exist.
Dalam hal terjadi penurunan nilai, penyisihan
kerugian penurunan nilai dilaporkan sebagai pengurang dari nilai tercatat dari aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang, dan diakui di dalam laporan laba rugi sebagai “Penyisihan kerugian penurunan nilai”.
In the case of impairment, allowance for impairment losses is reported as a deduction from the carrying value of the financial assets classified as loan and receivables recognised in the statements of profit or loss as “Allowance for impairment losses”.
Jika pada periode berikutnya, jumlah kerugian
penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif pada peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui (seperti meningkatnya peringkat piutang debitur), maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui harus dipulihkan, dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jumlah pemulihan aset keuangan diakui pada laporan laba rugi.
If in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognised (such as an improvement in the debtor’s receivable rating), the previously recognised impairment loss is reversed by adjusting the allowance account. The amount of the impairment reversal is recognised in the statements of profit or loss.
Ketika suatu piutang tidak tertagih, piutang
tersebut dihapus buku dengan menjurnal balik penyisihan kerugian penurunan nilai. Piutang tersebut dapat dihapus buku setelah semua prosedur yang diperlukan telah dilakukan dan jumlah kerugian telah ditentukan.
When a receivable is uncollectible, it is written off against the related allowance for impairment losses. Such receivables are written off after all the necessary procedures have been completed and the amount of the loss has been determined.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 17 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
(iii) Penurunan nilai dari aset keuangan (lanjutan) (iii) Impairment of financial assets (continued)
Piutang yang penurunan nilainya dinilai secara
individual, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif. Untuk tujuan evaluasi penurunan nilai secara kolektif, aset keuangan dikelompokkan berdasarkan kesamaan karakteristik risiko kredit. Karakteristik yang dipilih adalah relevan dengan estimasi arus kas masa datang dari kelompok aset tersebut yang mengindikasikan kemampuan debitur atau rekanan untuk membayar seluruh jumlah yang jatuh tempo sesuai persyaratan kontrak dari aset yang dievaluasi.
Receivables that are individually assessed for impairment and for which an impairment loss is or continues to be recognised are not included in a collective assessment of impairment. For the purpose of a collective evaluation of impairment, financial asset are grouped on the basis of similar credit risk characteristics. Those characteristics are relevant to the estimation of future cash flows for groups of such assets which indicate debtors or counterparties’ ability to pay all amounts due according to the contractual terms of the assets being evaluated.
Arus kas masa datang dari kelompok aset keuangan yang penurunan nilainya dievaluasi secara kolektif, diestimasi berdasarkan kerugian historis yang pernah dialami atas aset-aset yang memiliki karakteristik risiko kredit yang serupa dengan karakteristik risiko kredit kelompok tersebut di dalam Perseroan. Kerugian historis yang pernah dialami kemudian disesuaikan berdasarkan data terkini yang dapat diobservasi untuk mencerminkan kondisi saat ini yang tidak berpengaruh pada periode terjadinya kerugian historis tersebut, dan untuk menghilangkan pengaruh kondisi yang ada pada periode historis namun sudah tidak ada lagi saat ini.
Future cash flows in a group of financial assets that are collectively evaluated for impairment are estimated on the basis of historical loss experience for assets with credit risk characteristics similar to those in the Company. Historical loss experience is adjusted on the basis of current observable data to reflect the effects of current conditions that did not affect the period on which the historical loss experience is based and to remove the effects of conditions in the historical period that do not currently exist.
Dalam hal terjadi penurunan nilai, penyisihan
kerugian penurunan nilai dilaporkan sebagai pengurang dari nilai tercatat dari aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang, dan diakui di dalam laporan laba rugi sebagai “Penyisihan kerugian penurunan nilai”.
In the case of impairment, allowance for impairment losses is reported as a deduction from the carrying value of the financial assets classified as loan and receivables recognised in the statements of profit or loss as “Allowance for impairment losses”.
Jika pada periode berikutnya, jumlah kerugian
penurunan nilai berkurang dan pengurangan tersebut dapat dikaitkan secara obyektif pada peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui (seperti meningkatnya peringkat piutang debitur), maka kerugian penurunan nilai yang sebelumnya diakui harus dipulihkan, dengan menyesuaikan akun penyisihan. Jumlah pemulihan aset keuangan diakui pada laporan laba rugi.
If in a subsequent period, the amount of the impairment loss decreases and the decrease can be related objectively to an event occurring after the impairment was recognised (such as an improvement in the debtor’s receivable rating), the previously recognised impairment loss is reversed by adjusting the allowance account. The amount of the impairment reversal is recognised in the statements of profit or loss.
Ketika suatu piutang tidak tertagih, piutang
tersebut dihapus buku dengan menjurnal balik penyisihan kerugian penurunan nilai. Piutang tersebut dapat dihapus buku setelah semua prosedur yang diperlukan telah dilakukan dan jumlah kerugian telah ditentukan.
When a receivable is uncollectible, it is written off against the related allowance for impairment losses. Such receivables are written off after all the necessary procedures have been completed and the amount of the loss has been determined.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 18 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Aset keuangan (lanjutan) Financial assets (continued)
(iii) Penurunan nilai dari aset keuangan (lanjutan) (iii) Impairment of financial assets (continued)
Penerimaan kemudian atas piutang yang telah
dihapusbukukan pada periode berjalan ataupun periode yang telah lalu, dikreditkan dengan menyesuaikan pada akun penyisihan kerugian penurunan nilai.
Subsequent recoveries of receivable written off at current period or previous period are credited to the allowance for impairment losses.
Liabilitas keuangan Financial liabilities Perseroan mengklasifikasikan liabilitas keuangannya hanya dalam satu kategori yaitu liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi, dikarenakan Perseroan tidak memiliki liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi. Perseroan memiliki instrumen lindung nilai atas arus kas (lihat Catatan 2q).
The Company classified its financial liabilities only into one category, which is financial liabilities measured at amortised cost, as the Company does not have financial liabilities classified as fair value through profit or loss. The Company has hedging instruments in cash flow hedges (refer to Note 2q).
(i) Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya
perolehan diamortisasi (i) Financial liabilities measured at amortised cost
Pada saat pengakuan awal, liabilitas keuangan
yang diukur dengan biaya perolehan yang diamortisasi diukur pada nilai wajar ditambah biaya transaksi (jika ada) yang dapat diatribusikan secara langsung dengan liabilitas keuangan tersebut dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Amortisasi suku bunga efektif diakui di dalam laporan laba rugi sebagai “Beban bunga dan keuangan”.
Financial liabilities measured at amortised cost are initially recognised at fair value plus transaction cost (if any) that are directly attributable to the financial liabilities and subsequently measured at amortised cost using effective interest rate. Effective interest rate amortization is recognised in the statements of profit or loss as “Interest and financing charges”.
Penentuan nilai wajar Determination of fair value Nilai wajar adalah harga yang akan diterima untuk menjual suatu aset atau harga yang akan dibayar untuk mengalihkan suatu liabilitas dalam transaksi teratur (orderly transaction) antara pelaku pasar (market participants) pada tanggal pengukuran di pasar utama atau, jika tidak terdapat pasar utama, di pasar yang paling menguntungkan dimana Perseroan memiliki akses pada tanggal tersebut. Nilai wajar liabilitas mencerminkan risiko wanprestasinya.
Fair value is the price that would be received to sell an asset or paid to transfer a liability in an orderly transaction between market participants at the measurement date in the principal market or, in its absence, the most advantageous market to which the Company has access at that date. The fair value of a liability reflects its non-performance risk.
Jika tersedia, Perseroan mengukur nilai wajar instrumen keuangan dengan menggunakan harga kuotasian di pasar aktif untuk instrumen tersebut.
When available, the Company measures the fair value of a financial instrument using the quoted price in an active market for that instrument.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 19 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Penentuan nilai wajar (lanjutan) Determination of fair value (continued)
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan nilai pasar yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan menggunakan harga yang dipublikasikan secara rutin dan berasal dari sumber yang terpercaya, seperti quoted market price atau broker’s quoted price dari Bloomberg dan Reuters.
The fair value of financial instruments traded in active markets is determined based on quoted market prices at the statements of financial position date and based on routinely published and reputable sources such as quoted market prices or broker’s quoted price from Bloomberg and Reuters.
Instrumen keuangan dianggap memiliki kuotasi di pasar aktif, jika harga kuotasi tersedia sewaktu-waktu dan dapat diperoleh secara rutin dari bursa, pedagang efek (dealer), perantara efek (broker), kelompok industri, badan pengawas (pricing service atau regulatory agency), dan harga tersebut mencerminkan transaksi pasar yang aktual dan rutin dalam suatu transaksi yang wajar. Jika kriteria di atas tidak terpenuhi, maka pasar aktif dinyatakan tidak tersedia. Indikasi-indikasi dari pasar tidak aktif adalah terdapat selisih yang besar antara harga penawaran dan permintaan atau kenaikan signifikan dalam selisih harga penawaran dan permintaan dan hanya terdapat beberapa transaksi terkini.
A financial instrument is considered has quoted in an active market, if quoted prices are readily and regularly available from an exchange, dealer, broker, industry group, pricing service or regulatory agency, and those prices represent actual and regularly occurring market transactions on an arm’s length basis. If the above criteria are not met, the market is regarded as being inactive. Indications that a market is inactive are when there is a wide bid-offer spread or significant increase in the bid-offer spread or there are few recent transactions.
Untuk instrumen keuangan yang tidak mempunyai harga pasar, estimasi atas nilai wajar ditetapkan dengan mengacu pada nilai wajar instrumen lain yang secara substansi memiliki karakteristik yang sama atau dihitung berdasarkan ekspektasi arus kas yang didiskonto dengan tingkat suku bunga pasar yang relevan.
For financial instruments with no quoted market price, a reasonable estimate of the fair value is determined by reference to the current market value of another instrument which substantially have the same characteristic or calculated based on the expected cash flows discounted by relevant market rates.
Nilai wajar atas piutang pembiayaan, serta pinjaman dari bank ditentukan menggunakan nilai kini berdasarkan arus kas kontraktual dengan mempertimbangkan kualitas kredit, likuiditas, dan biaya.
The fair value for financing receivables as well as borrowings are determined using a present value model on the basis of contractually agreed cash flows, taking into account credit quality, liquidity, and costs.
Bukti terbaik dari nilai wajar pada saat pengakuan awal adalah harga transaksinya (yaitu nilai wajar pembayaran yang diserahkan atau diterima), kecuali nilai wajar dari instrumen tersebut dapat dibuktikan dengan perbandingan transaksi untuk instrumen yang sama di pasar terkini yang dapat diobservasi (yaitu yang tanpa modifikasi atau re-packaging) atau berdasarkan teknik penilaian dimana variabelnya hanya data dari pasar yang dapat diobservasi.
The best evidence of fair value at initial recognition is the transaction price (that is, the fair value of the consideration given or received), unless the fair value of that instrument is evidenced by comparison with other observable current market transactions in the same instrument (that is, without modification or re-packaging) or based on a valuation technique whose variables include only data from observable markets.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 19 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Penentuan nilai wajar (lanjutan) Determination of fair value (continued)
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di pasar aktif ditentukan berdasarkan nilai pasar yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan menggunakan harga yang dipublikasikan secara rutin dan berasal dari sumber yang terpercaya, seperti quoted market price atau broker’s quoted price dari Bloomberg dan Reuters.
The fair value of financial instruments traded in active markets is determined based on quoted market prices at the statements of financial position date and based on routinely published and reputable sources such as quoted market prices or broker’s quoted price from Bloomberg and Reuters.
Instrumen keuangan dianggap memiliki kuotasi di pasar aktif, jika harga kuotasi tersedia sewaktu-waktu dan dapat diperoleh secara rutin dari bursa, pedagang efek (dealer), perantara efek (broker), kelompok industri, badan pengawas (pricing service atau regulatory agency), dan harga tersebut mencerminkan transaksi pasar yang aktual dan rutin dalam suatu transaksi yang wajar. Jika kriteria di atas tidak terpenuhi, maka pasar aktif dinyatakan tidak tersedia. Indikasi-indikasi dari pasar tidak aktif adalah terdapat selisih yang besar antara harga penawaran dan permintaan atau kenaikan signifikan dalam selisih harga penawaran dan permintaan dan hanya terdapat beberapa transaksi terkini.
A financial instrument is considered has quoted in an active market, if quoted prices are readily and regularly available from an exchange, dealer, broker, industry group, pricing service or regulatory agency, and those prices represent actual and regularly occurring market transactions on an arm’s length basis. If the above criteria are not met, the market is regarded as being inactive. Indications that a market is inactive are when there is a wide bid-offer spread or significant increase in the bid-offer spread or there are few recent transactions.
Untuk instrumen keuangan yang tidak mempunyai harga pasar, estimasi atas nilai wajar ditetapkan dengan mengacu pada nilai wajar instrumen lain yang secara substansi memiliki karakteristik yang sama atau dihitung berdasarkan ekspektasi arus kas yang didiskonto dengan tingkat suku bunga pasar yang relevan.
For financial instruments with no quoted market price, a reasonable estimate of the fair value is determined by reference to the current market value of another instrument which substantially have the same characteristic or calculated based on the expected cash flows discounted by relevant market rates.
Nilai wajar atas piutang pembiayaan, serta pinjaman dari bank ditentukan menggunakan nilai kini berdasarkan arus kas kontraktual dengan mempertimbangkan kualitas kredit, likuiditas, dan biaya.
The fair value for financing receivables as well as borrowings are determined using a present value model on the basis of contractually agreed cash flows, taking into account credit quality, liquidity, and costs.
Bukti terbaik dari nilai wajar pada saat pengakuan awal adalah harga transaksinya (yaitu nilai wajar pembayaran yang diserahkan atau diterima), kecuali nilai wajar dari instrumen tersebut dapat dibuktikan dengan perbandingan transaksi untuk instrumen yang sama di pasar terkini yang dapat diobservasi (yaitu yang tanpa modifikasi atau re-packaging) atau berdasarkan teknik penilaian dimana variabelnya hanya data dari pasar yang dapat diobservasi.
The best evidence of fair value at initial recognition is the transaction price (that is, the fair value of the consideration given or received), unless the fair value of that instrument is evidenced by comparison with other observable current market transactions in the same instrument (that is, without modification or re-packaging) or based on a valuation technique whose variables include only data from observable markets.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 20 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Penentuan nilai wajar (lanjutan) Determination of fair value (continued)
Untuk instrumen keuangan yang diukur menggunakan nilai wajar, Perseroan menggunakan hirarki nilai wajar yang mencerminkan signifikansi input yang digunakan dalam melakukan pengukuran (tingkat 1, 2, dan 3) seperti dijelaskan pada Catatan 34 (v).
For financial instruments that measured at fair value, the Company use the fair value hierarchy which reflect the significance of input used in the measurement (level 1, 2, and 3) as explained in Notes 34 (v).
Penghentian pengakuan Derecognition Penghentian pengakuan aset keuangan dilakukan ketika hak kontraktual atas arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut berakhir, atau ketika aset keuangan tersebut telah ditransfer dan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas kepemilikan aset tersebut telah ditransfer (jika secara substansial seluruh risiko dan manfaat tidak ditransfer, maka Perseroan melakukan evaluasi untuk memastikan keterlibatan berkelanjutan atas kendali yang masih dimiliki tidak mencegah penghentian pengakuan). Liabilitas keuangan dihentikan pengakuannya ketika liabilitas telah dilepaskan atau dibatalkan atau kadaluwarsa.
Financial assets are derecognised when the contractual rights to receive the cash flows from these assets have ceased to exist or the assets have been transferred and substantially all the risks and rewards of ownership of the assets are also transferred (if substantially all the risks and rewards are not transferred, hence the Company evaluates to ensure that continuing involvement on the basis of any retained powers of control does not prevent derecognition). Financial liabilities are derecognised when they have been redeemed or otherwise extinguished.
Piutang pembiayaan konsumen, piutang pembiayaan Murabahah, investasi bersih dalam sewa pembiayaan, dan tagihan pembiayaan anjak piutang dihentikan pengakuannya ketika piutang tersebut telah dihapusbukukan.
Consumer financing receivables, Murabahah financing receivables, net investment in finance leases, and factoring financing receivables are derecognised when the receivables have been written-off.
Saling Hapus Offsetting Aset keuangan dan liabilitas keuangan disalinghapuskan dan jumlah netonya disajikan pada laporan posisi keuangan jika, dan hanya jika Perseroan memiliki hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus atas jumlah yang telah diakui tersebut dan adanya maksud untuk menyelesaikan secara neto, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan liabilitas secara bersamaan. Hak berkekuatan hukum tersebut haruslah tidak bergantung pada kondisi masa depan dan hak tersebut harus dapat tetap didapatkan dalam kondisi bisnis normal dan dalam hal terjadinya kegagalan, ketidakmampuan membayar maupun kebangkrutan dari perseroan ataupun pihak rekanan.
Financial assets and liabilities are offset and the net amount is presented in the statements of financial position, if and only if, the Company has a legal enforceable right to offset the recognised amounts and there is an intention to settle on a net basis, or realise the assets and settle the liabilities simultaneously. The legally enforceable right must not be contingent on future events and must be enforceable in the normal course of business and in the event of default, insolvency or bankruptcy of the company or the counterparty.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 21 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Klasifikasi instrumen keuangan Classification of financial instruments Perseroan mengklasifikasikan instrumen keuangan ke dalam klasifikasi tertentu yang mencerminkan sifat dari informasi dan mempertimbangkan karakteristik dari instrumen keuangan tersebut. Klasifikasi ini dapat dilihat pada tabel berikut:
The Company classifies the financial instruments into classes that reflects the nature of information and take into account the characteristic of those financial instruments. The classification can be seen in the table below:
Kategori/ Category
Golongan/ Classes
Sub-golongan/ Sub-classes
Aset keuangan/ Financial
assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang/Loans and receivables
Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents
Piutang pembiayaan konsumen/Consumer financing receivables
Investasi bersih dalam sewa pembiayaan/Net investments in finance leases
Piutang pembiayaan murabahah/Murabahah financing receivables
Tagihan pembiayaan anjak piutang/Factoring financing receivables
Piutang lain-lain/Other receivables
- Piutang dari jaminan kendaraan/ Receivables from collateral vehicles
- Lain-lain/Others
Derivatif lindung nilai/ Hedging derivatives
Lindung nilai atas arus kas/Hedging instruments in cash flow hedges
Aset derivatif - lindung nilai atas arus kas/Derivative assets - hedging instruments in cash flow hedges
Liabilitas keuangan/ Financial liabilities
Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi/Financial liabilities at amortised cost
Utang penyalur kendaraan/Payable to dealers
Utang lain-lain/Other payables
- Administrasi pembiayaan/Financing administration
- Premi asuransi/ Insurance premium
- Pembiayaan bersama/ Joint financing
- Lain-lain/Others Akrual/Accrued expenses
Pinjaman/Borrowings
Surat berharga yang diterbitkan/Securities issued
Obligasi/ Bonds Medium Term Notes Sukuk Mudharabah/
Mudharabah Bonds
Derivatif lindung nilai/ Hedging derivatives
Lindung nilai atas arus kas/Hedging instruments in cash flow hedges
Liabilitas derivatif - lindung nilai atas arus kas/ Derivative liabilities - hedging instruments in cash flow hedges
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 21 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial instruments (continued)
Klasifikasi instrumen keuangan Classification of financial instruments Perseroan mengklasifikasikan instrumen keuangan ke dalam klasifikasi tertentu yang mencerminkan sifat dari informasi dan mempertimbangkan karakteristik dari instrumen keuangan tersebut. Klasifikasi ini dapat dilihat pada tabel berikut:
The Company classifies the financial instruments into classes that reflects the nature of information and take into account the characteristic of those financial instruments. The classification can be seen in the table below:
Kategori/ Category
Golongan/ Classes
Sub-golongan/ Sub-classes
Aset keuangan/ Financial
assets
Pinjaman yang diberikan dan piutang/Loans and receivables
Kas dan setara kas/Cash and cash equivalents
Piutang pembiayaan konsumen/Consumer financing receivables
Investasi bersih dalam sewa pembiayaan/Net investments in finance leases
Piutang pembiayaan murabahah/Murabahah financing receivables
Tagihan pembiayaan anjak piutang/Factoring financing receivables
Piutang lain-lain/Other receivables
- Piutang dari jaminan kendaraan/ Receivables from collateral vehicles
- Lain-lain/Others
Derivatif lindung nilai/ Hedging derivatives
Lindung nilai atas arus kas/Hedging instruments in cash flow hedges
Aset derivatif - lindung nilai atas arus kas/Derivative assets - hedging instruments in cash flow hedges
Liabilitas keuangan/ Financial liabilities
Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi/Financial liabilities at amortised cost
Utang penyalur kendaraan/Payable to dealers
Utang lain-lain/Other payables
- Administrasi pembiayaan/Financing administration
- Premi asuransi/ Insurance premium
- Pembiayaan bersama/ Joint financing
- Lain-lain/Others Akrual/Accrued expenses
Pinjaman/Borrowings
Surat berharga yang diterbitkan/Securities issued
Obligasi/ Bonds Medium Term Notes Sukuk Mudharabah/
Mudharabah Bonds
Derivatif lindung nilai/ Hedging derivatives
Lindung nilai atas arus kas/Hedging instruments in cash flow hedges
Liabilitas derivatif - lindung nilai atas arus kas/ Derivative liabilities - hedging instruments in cash flow hedges
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 22 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
d. Kas dan setara kas d. Cash and cash equivalents Kas dan setara kas mencakup kas, kas di bank,
dan cerukan, yang tidak dibatasi penggunaannya dan tidak digunakan sebagai jaminan atas pinjaman. Pada laporan posisi keuangan, cerukan disajikan bersama sebagai pinjaman dalam liabilitas jangka pendek.
Cash and cash equivalent include cash on hand, cash in bank, and bank overdrafts, which are not restricted and pledged as collateral for any borrowing. In the statements of financial position, bank overdrafts are shown as part of short term liabilities.
e. Pembiayaan konsumen e. Consumer financing Piutang pembiayaan konsumen merupakan jumlah
piutang setelah dikurangi dengan bagian pembiayaan bersama dimana risiko kredit ditanggung pemberi pembiayaan bersama sesuai dengan porsinya (without recourse), pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui dan penyisihan kerugian penurunan nilai.
Consumer financing receivables are stated at their outstanding balance less the portion of joint financings where the credit risk is assumed by joint financing providers in accordance with the financings portion (without recourse), unearned consumer financing income and the allowance for impairment losses.
Pendapatan pembiayaan konsumen yang belum
diakui merupakan selisih antara jumlah keseluruhan pembayaran angsuran yang akan diterima dari konsumen dengan jumlah pokok pembiayaan, yang akan diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu kontrak dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Unearned consumer financing income is the difference between total installments to be received from customers and the total amount financing, which is recognised as income over the term of the contract using effective interest rate method.
Penyelesaian kontrak sebelum masa pembiayaan
konsumen berakhir diperlakukan sebagai pembatalan kontrak pembiayaan konsumen dan laba dan rugi yang terjadi pada saat transaksi timbul diakui dalam laporan laba rugi tahun berjalan.
Early termination is treated as a cancellation of an existing contract and the resulting gain or loss is credited or charged to the current year statements of profit or loss at the transaction date.
Piutang pembiayaan konsumen diklasifikasikan
sebagai aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang.
Consumer financing receivables are classified as financial assets in loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
Pembiayaan bersama Joint financing Piutang pembiayaan konsumen yang dibiayai
bersama pihak lain, di mana masing-masing pihak menanggung risiko kredit sesuai dengan porsinya (without recourse) disajikan di laporan posisi keuangan secara bersih. Pendapatan pembiayaan konsumen dan beban bunga yang terkait dengan pembiayaan bersama without recourse disajikan secara bersih di laporan laba rugi.
Joint financing receivables where the Company and joint financing providers bear credit risk in accordance with their portion (without recourse) are presented on a net basis in the statements of financial position. Consumer financing income and interest expenses related to joint financing without recourse are also presented in a net basis in the statements of profit or loss.
Dalam pembiayaan bersama without recourse,
Perseroan berhak menentukan tingkat bunga yang lebih tinggi kepada pelanggan dari tingkat bunga yang ditetapkan dalam perjanjian dengan pemberi pembiayaan bersama. Selisihnya, diakui sebagai pendapatan pembiayaan konsumen yang belum diakui dan diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu kontrak dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
For joint financing without recourse, the Company has the right to set higher interest rates to customers than those as stated in the joint financing agreements with joint financing providers. The difference is recognised as part of unearned consumer financing income and recognised as income over the term of the contract using effective interest method.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 23 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
f. Pembiayaan Murabahah f. Murabahah financing Piutang pembiayaan Murabahah merupakan
jumlah piutang setelah dikurangi dengan bagian pembiayaan bersama di mana risiko pembiayaan ditanggung oleh pemberi pembiayaan bersama sesuai dengan porsinya (without recourse), pendapatan marjin yang belum diakui dan penyisihan kerugian penurunan nilai.
Murabahah financing receivables are stated at their outstanding balance less the portion of net of joint financing receivables where joint financing providers bear financing risk in accordance with its portion (without recourse), unearned margin income and the allowance for impairment losses.
Piutang pembiayaan Murabahah diakui pada awalnya pada nilai wajar ditambah biaya transaksi dan dikurangi pendapatan administrasi (jika ada) yang dapat diatribusikan secara langsung dan selanjutnya diukur dengan biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode imbal hasil efektif.
Murabahah financing receivables are recognised initially at fair value, plus the transaction cost and less the administration income (if any) that are directly attributable to its acquisition, and subsequently measured at amortised cost using the effective rate of return method.
Pendapatan marjin Murabahah yang belum diakui
merupakan selisih antara jumlah keseluruhan pembayaran angsuran yang akan diterima dari konsumen dengan jumlah pokok pembiayaan, yang akan diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu kontrak dengan menggunakan metode anuitas.
Murabahah margin income is the difference between total installments to be received from customers and the total amount financing, which is recognised as income over the term of the contract using annuity method.
Piutang pembiayaan Murabahah diklasifikasikan
sebagai aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang.
Murabahah financing receivables are classified as financial assets in loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
Pembiayaan bersama Joint financing Piutang pembiayaan Murabahah yang dibiayai
bersama pihak lain, dimana masing-masing pihak menanggung risiko kredit sesuai dengan porsinya (without recourse) disajikan di laporan posisi keuangan secara bersih. Pendapatan marjin dan beban marjin Murabahah yang terkait dengan pembiayaan bersama Murabahah without recourse disajikan secara bersih di laporan laba rugi.
Murabahah financing receivables where the Company and joint financing providers bear credit risk in accordance with their portion (without recourse) are presented on a net basis in the statements of financial position. Murabahah margin income and margin expenses related to Murabahah joint financing without recourse are also presented in a net basis in the statements of profit or loss.
Dalam pembiayaan bersama without recourse,
Perseroan berhak menentukan tingkat marjin yang lebih tinggi kepada pelanggan dari tingkat marjin yang ditetapkan dalam perjanjian dengan pemberi pembiayaan bersama. Selisihnya, diakui sebagai pendapatan marjin Murabahah yang belum diakui dan diakui sebagai pendapatan marjin sesuai dengan jangka waktu kontrak dengan menggunakan metode imbal hasil efektif.
For joint financing without recourse, the Company has the right to set higher margin rates to customers than those stated in the joint financing agreements with joint financing providers. The difference is recognised as part of unearned Murabahah financing income and recognised as Murabahah margin income over the term of the contract using effective rate of return method.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 23 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
f. Pembiayaan Murabahah f. Murabahah financing Piutang pembiayaan Murabahah merupakan
jumlah piutang setelah dikurangi dengan bagian pembiayaan bersama di mana risiko pembiayaan ditanggung oleh pemberi pembiayaan bersama sesuai dengan porsinya (without recourse), pendapatan marjin yang belum diakui dan penyisihan kerugian penurunan nilai.
Murabahah financing receivables are stated at their outstanding balance less the portion of net of joint financing receivables where joint financing providers bear financing risk in accordance with its portion (without recourse), unearned margin income and the allowance for impairment losses.
Piutang pembiayaan Murabahah diakui pada awalnya pada nilai wajar ditambah biaya transaksi dan dikurangi pendapatan administrasi (jika ada) yang dapat diatribusikan secara langsung dan selanjutnya diukur dengan biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode imbal hasil efektif.
Murabahah financing receivables are recognised initially at fair value, plus the transaction cost and less the administration income (if any) that are directly attributable to its acquisition, and subsequently measured at amortised cost using the effective rate of return method.
Pendapatan marjin Murabahah yang belum diakui
merupakan selisih antara jumlah keseluruhan pembayaran angsuran yang akan diterima dari konsumen dengan jumlah pokok pembiayaan, yang akan diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu kontrak dengan menggunakan metode anuitas.
Murabahah margin income is the difference between total installments to be received from customers and the total amount financing, which is recognised as income over the term of the contract using annuity method.
Piutang pembiayaan Murabahah diklasifikasikan
sebagai aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang.
Murabahah financing receivables are classified as financial assets in loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
Pembiayaan bersama Joint financing Piutang pembiayaan Murabahah yang dibiayai
bersama pihak lain, dimana masing-masing pihak menanggung risiko kredit sesuai dengan porsinya (without recourse) disajikan di laporan posisi keuangan secara bersih. Pendapatan marjin dan beban marjin Murabahah yang terkait dengan pembiayaan bersama Murabahah without recourse disajikan secara bersih di laporan laba rugi.
Murabahah financing receivables where the Company and joint financing providers bear credit risk in accordance with their portion (without recourse) are presented on a net basis in the statements of financial position. Murabahah margin income and margin expenses related to Murabahah joint financing without recourse are also presented in a net basis in the statements of profit or loss.
Dalam pembiayaan bersama without recourse,
Perseroan berhak menentukan tingkat marjin yang lebih tinggi kepada pelanggan dari tingkat marjin yang ditetapkan dalam perjanjian dengan pemberi pembiayaan bersama. Selisihnya, diakui sebagai pendapatan marjin Murabahah yang belum diakui dan diakui sebagai pendapatan marjin sesuai dengan jangka waktu kontrak dengan menggunakan metode imbal hasil efektif.
For joint financing without recourse, the Company has the right to set higher margin rates to customers than those stated in the joint financing agreements with joint financing providers. The difference is recognised as part of unearned Murabahah financing income and recognised as Murabahah margin income over the term of the contract using effective rate of return method.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 24 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
g. Investasi bersih dalam sewa pembiayaan g. Net investment in finance leases Sesuai dengan PSAK 30, klasifikasi sewa
didasarkan atas sejauh mana risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset sewaan berada pada lessor atau lessee.
Under SFAS 30, the classification of leases is based on the extent to which risks and rewards related to ownership of a leased asset lie with the lessor or the lessee.
Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa
pembiayaan jika sewa tersebut mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset. Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewa operasi jika sewa tidak mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan kepemilikan aset.
Leases are classified as finance lease if the leases transfer substantially all the risks and rewards related to ownership of the leased assets. Leases are classified as operating leases if the leases do not transfer substantially all the risks and rewards incidental to ownership of the leased assets.
Transaksi sewa pembiayaan yang dilakukan
Perseroan diklasifikasikan sebagai sewa pembiayaan.
Leases transactions conducted by the Company are classified as finance lease.
Pada saat pengakuan awal, nilai wajar investasi
bersih dalam sewa pembiayaan merupakan jumlah piutang sewa pembiayaan ditambah nilai sisa yang akan diterima oleh perusahaan sewa pada akhir masa sewa pembiayaan dikurangi dengan pendapatan sewa pembiayaan yang ditangguhkan dan simpanan jaminan. Selisih antara nilai piutang bruto dan nilai kini piutang diakui sebagai pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui. Pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui tersebut kemudian diakui sebagai pendapatan sesuai dengan jangka waktu kontrak dengan menggunakan metode tingkat suku bunga efektif, atas investasi neto Perseroan sebagai lessor dalam sewa pembiayaan.
At initial recognition, the fair value of net investment in finance lease represents lease financing receivables plus the residual value at the end of the lease period deducted by unearned lease income and security deposits. The difference between the gross lease receivables and the present value of the lease receivables is recognised as unearned lease income. Unearned lease income is then recognised as income over the term of the contract using the effective interest rate, on the Company’s net investment as a lessor in the financing lease.
Penyewa pembiayaan memiliki hak opsi untuk membeli aset yang disewapembiayakan pada akhir masa sewa pembiayaan dengan harga yang telah disetujui bersama pada saat dimulainya perjanjian sewa pembiayaan.
The lessee has the option to purchase the leased asset at the end of the lease period at a price mutually agreed upon at the commencement of the finance lease agreement.
Penyelesaian kontrak sebelum masa sewa pembiayaan berakhir diperlakukan sebagai pembatalan kontrak sewa dan laba atau rugi yang timbul diakui dalam laporan laba rugi tahun berjalan pada tanggal terjadinya transaksi.
Early termination is treated as a cancellation of an existing contract and the resulting gain or loss is credited or charged to the current year statements of profit or loss at the transaction date.
Investasi bersih dalam sewa pembiayaan
diklasifikasikan sebagai pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk kebijakan akuntansi atas pinjaman yang diberikan dan piutang.
Net investment in finance leases are classified as loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 25 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
h. Pembiayaan anjak piutang h. Factoring financing
Tagihan anjak piutang with recourse merupakan jumlah piutang setelah dikurangi pendapatan pembiayaan anjak piutang yang belum diakui dan penyisihan kerugian penurunan nilai.
Factoring receivables acquired with recourse are stated at the outstanding balance less the unearned factoring income and the allowance for impairment losses.
Tagihan anjak piutang with recourse diakui pada awalnya pada nilai wajar dan selanjutnya diukur dengan biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.
Factoring receivables with recourse are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest rate method.
Tagihan anjak piutang with recourse diklasifikasikan sebagai aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang.
Factoring receivables with recourse are classified as financial assets in loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
i. Piutang dari jaminan kendaraan i. Receivables from collateral vehicles Piutang dari jaminan kendaraan dinyatakan
berdasarkan nilai realisasi bersih yaitu nilai tercatat piutang pembiayaan konsumen terkait, piutang pembiayaan Murabahah atau investasi bersih dalam sewa pembiayaan dikurangi penyisihan penurunan nilai pasar atas jaminan kendaraan. Piutang pembiayaan konsumen, piutang pembiayaan Murabahah, atau investasi bersih dalam sewa pembiayaan direklasifikasikan menjadi piutang dari jaminan kendaraan ketika jaminan kendaraan dititipkan dalam pengawasan Perseroan karena konsumen tidak dapat memenuhi kewajibannya.
Receivables from collateral vehicles are stated at net realisable value, which is carrying value of related consumer financing receivables, Murabahah financing receivables or net investment in finance leases deducted for impairment in market value of the collateral vehicles. Consumer financing receivables, Murabahah financing receivables, or net investment in financing are reclassified as receivables from collateral vehicles when collateral assets have been placed under the Company’s authority because customers cannot fulfill their obligations.
Selisih antara nilai tercatat piutang dengan nilai
realisasi bersih dicatat sebagai “(Pemulihan)/ penyisihan kerugian penurunan nilai lainnya” di laporan laba rugi.
Difference between carrying value of related receivables with net realizable value is recorded as “(Reversal)/allowance for other impairment losses” in the statements of profit or loss.
Pada saat terjadi wanprestasi terhadap perjanjian
pembiayaan, Perseroan memfasilitasi pelanggan untuk menjual kendaraan yang dijaminkan dengan fiducia untuk keperluan penyelesaian piutang. Selisih lebih antara hasil penjualan dengan utang bersih pelanggan merupakan hak dari pelanggan. Sedangkan selisih kurang akan dibebankan sebagai kerugian atas penjualan piutang dari jaminan kendaraan.
In case of default, the Company facilitates the customer to sell the collateral vehicles under fiducia arrangement for the purpose of recovering the outstanding receivables. Differences between the proceeds from sales of vehicles and the outstanding receivables if positive are to be refunded to customers. If negative, are recorded as losses from disposal of receivables from collateral vehicles.
Piutang dari jaminan kendaraan diklasifikasikan
sebagai aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang.
Receivables from collateral vehicles are classified as financial assets in loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 25 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
h. Pembiayaan anjak piutang h. Factoring financing
Tagihan anjak piutang with recourse merupakan jumlah piutang setelah dikurangi pendapatan pembiayaan anjak piutang yang belum diakui dan penyisihan kerugian penurunan nilai.
Factoring receivables acquired with recourse are stated at the outstanding balance less the unearned factoring income and the allowance for impairment losses.
Tagihan anjak piutang with recourse diakui pada awalnya pada nilai wajar dan selanjutnya diukur dengan biaya perolehan diamortisasi menggunakan metode suku bunga efektif.
Factoring receivables with recourse are recognised initially at fair value and subsequently measured at amortised cost using the effective interest rate method.
Tagihan anjak piutang with recourse diklasifikasikan sebagai aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang.
Factoring receivables with recourse are classified as financial assets in loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
i. Piutang dari jaminan kendaraan i. Receivables from collateral vehicles Piutang dari jaminan kendaraan dinyatakan
berdasarkan nilai realisasi bersih yaitu nilai tercatat piutang pembiayaan konsumen terkait, piutang pembiayaan Murabahah atau investasi bersih dalam sewa pembiayaan dikurangi penyisihan penurunan nilai pasar atas jaminan kendaraan. Piutang pembiayaan konsumen, piutang pembiayaan Murabahah, atau investasi bersih dalam sewa pembiayaan direklasifikasikan menjadi piutang dari jaminan kendaraan ketika jaminan kendaraan dititipkan dalam pengawasan Perseroan karena konsumen tidak dapat memenuhi kewajibannya.
Receivables from collateral vehicles are stated at net realisable value, which is carrying value of related consumer financing receivables, Murabahah financing receivables or net investment in finance leases deducted for impairment in market value of the collateral vehicles. Consumer financing receivables, Murabahah financing receivables, or net investment in financing are reclassified as receivables from collateral vehicles when collateral assets have been placed under the Company’s authority because customers cannot fulfill their obligations.
Selisih antara nilai tercatat piutang dengan nilai
realisasi bersih dicatat sebagai “(Pemulihan)/ penyisihan kerugian penurunan nilai lainnya” di laporan laba rugi.
Difference between carrying value of related receivables with net realizable value is recorded as “(Reversal)/allowance for other impairment losses” in the statements of profit or loss.
Pada saat terjadi wanprestasi terhadap perjanjian
pembiayaan, Perseroan memfasilitasi pelanggan untuk menjual kendaraan yang dijaminkan dengan fiducia untuk keperluan penyelesaian piutang. Selisih lebih antara hasil penjualan dengan utang bersih pelanggan merupakan hak dari pelanggan. Sedangkan selisih kurang akan dibebankan sebagai kerugian atas penjualan piutang dari jaminan kendaraan.
In case of default, the Company facilitates the customer to sell the collateral vehicles under fiducia arrangement for the purpose of recovering the outstanding receivables. Differences between the proceeds from sales of vehicles and the outstanding receivables if positive are to be refunded to customers. If negative, are recorded as losses from disposal of receivables from collateral vehicles.
Piutang dari jaminan kendaraan diklasifikasikan
sebagai aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang. Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi aset keuangan dalam kelompok pinjaman yang diberikan dan piutang.
Receivables from collateral vehicles are classified as financial assets in loans and receivables. Refer to Note 2c for the accounting policy of loans and receivables.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 26 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
j. Penyisihan kerugian penurunan nilai j. Allowance for impairment losses Metode dalam melakukan perhitungan penyisihan
kerugian penurunan nilai dilakukan dengan menggunakan metode ”incurred losses”. Lihat Catatan 2c untuk kebijakan akuntansi atas penurunan nilai dari aset keuangan.
Provisioning methodology of allowance for impairment losses is calculated using the incurred losses methodology. Refer to Note 2c for the accounting policy of impairment of financial assets.
Piutang pembiayaan konsumen, piutang
pembiayaan Murabahah, investasi bersih dalam sewa pembiayaan, dan tagihan anjak piutang akan dihapusbukukan setelah menunggak lebih dari 150 hari atau pada saat piutang tersebut diputuskan tidak dapat tertagih.
Consumer financing receivables, Murabahah financing receivables, net investment in finance leases, and factoring financing receivables are written-off when they are overdue for more than 150 days or determined to be not collectible.
Skema restrukturisasi yang dilakukan oleh
Perseroan meliputi penyesuaian kembali jangka waktu pembayaran piutang dan tidak terdapat laba/(rugi) yang diakui Perseroan. Setelah restrukturisasi, semua penerimaan kas masa depan yang akan ditetapkan dalam persyaratan baru dicatat sebagai pengembalian pokok piutang dan pendapatan bunga sesuai dengan syarat-syarat restrukturisasi.
Restructuring scheme entered into by the Company includes adjustment of financing tenor and there is no earnings/(losses). Thereafter, all cash receipts under the new terms shall be accounted for as the recovery of principal and interest income, in accordance with the restructuring scheme.
k. Beban dibayar dimuka k. Prepaid expenses Beban dibayar dimuka diamortisasi dan
dibebankan selama masa manfaat masing-masing biaya dengan menggunakan metode garis lurus.
Prepaid expenses are amortised and charged as an expense over the periods of benefit using the straight-line method.
l. Aset tetap dan penyusutan l. Fixed assets and depreciation Aset tetap, kecuali tanah, diakui sebesar harga
perolehan setelah dikurangi dengan akumulasi penyusutan sesuai dengan PSAK 16 – Aset Tetap.
Fixed assets, except land, are stated at cost less accumulated depreciation in accordance with SFAS 16 – Fixed Assets.
Harga perolehan mencakup semua pengeluaran
yang terkait secara langsung dengan perolehan aset tetap.
Acquisition cost covers expenditure that is directly attributable to the acquisition of the assets.
Biaya legal awal untuk mendapatkan hak legal
diakui sebagai bagian biaya akuisisi tanah, dan biaya-biaya tersebut tidak didepresiasikan. Biaya terkait dengan pembaruan hak atas tanah diakui sebagai aset tak berwujud dan diamortisasi sepanjang umur hukum hak.
Initial legal costs incurred to obtain legal rights are recognised as part of the acquisition cost of the land, and these costs are not depreciated. Costs related to renewal of land rights are recognised as intangible assets and amortised during the period of the land rights.
Tanah tidak disusutkan. Land is not depreciated. Penyusutan aset tetap selain tanah dihitung
dengan menggunakan metode garis lurus sepanjang estimasi masa manfaatnya sampai nilai sisa aset sebagai berikut:
Depreciation of fixed assets other than land is calculated using the straight-line method over their estimated useful lives to their residual values as follows:
Tahun/ Years
Tarif/ Rates
Bangunan dan prasarana 20 5% Buildings and improvements Peralatan kantor 5 20% Office equipments Perabot 5 20% Furnitures and fixtures Kendaraan 5 20% Vehicles
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 27 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
l. Aset tetap dan penyusutan (lanjutan) l. Fixed assets and depreciation (continued)
Nilai sisa aset, masa manfaat dan metode
penyusutan ditelaah dan jika perlu disesuaikan, pada setiap akhir periode pelaporan.
The assets’ residual values, useful lives and depreciation method are reviewed and adjusted if appropriate, at the end of each reporting period.
Biaya pemeliharaan dan perbaikan diakui sebagai
beban pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat aset atau yang memberikan tambahan manfaat ekonomis dikapitalisasi pada aset yang bersangkutan.
Maintenance and repair costs are charged as expense as incurred. Expenditure which extends the future life of assets or provides further economic benefits is capitalised into the related assets.
Apabila nilai tercatat aset tetap lebih besar dari nilai
yang dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali yang ditentukan berdasarkan nilai tertinggi antara harga jual bersih dan nilai pakai.
When the carrying amount of fixed asset is greater than its estimated recoverable amount, it is written down immediately to its recoverable amount, which is determined based on the higher of net selling price or value in use.
Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan
pemasangan peralatan kantor atau perabot dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan tujuan yang diinginkan manajemen.
The accumulated costs of the construction of buildings, and the installation of office equipments or furniture and fixtures are capitalised as construction in progress. These costs are reclassified to fixed assets when the construction or installation is complete. Depreciation is charged from the date the assets are ready for use in the manner intended by management.
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual,
maka harga perolehan dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari laporan keuangan dan keuntungan atau kerugian yang dihasilkan diakui dalam laporan laba rugi.
When fixed assets are retired or otherwise disposed of, their acquisition costs and the related accumulated depreciation are eliminated from the financial statements and the resulting gains or losses are recognised in the statements of profit or loss.
m. Investasi pada entitas asosiasi m. Investments in associates Entitas asosiasi adalah entitas dimana Perseroan
memiliki pengaruh signifikan namun bukan pengendalian, biasanya melalui kepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan metode ekuitas dan diakui awalnya sebesar harga perolehan. Selanjutnya, investasi pada entitas asosiasi dinyatakan sebesar biaya perolehannya dan ditambah atau dikurangi dengan bagian Perseroan atas laba/(rugi) bersih dan akumulasi penghasilan/(rugi) komprehensif lainnya perusahaan asosiasi sesuai dengan jumlah persentase kepemilikan dan dikurangi dividen yang diterima sejak tanggal perolehan.
Associates are all entities over which the Company has significant influence but not control, generally through a voting right shareholding between 20% and 50%. Investment in associates are accounted for using the equity method and initially recognised at its carrying value. Subsequently, the investment in associates are recognised at its carrying value and adjusted for increased or decreased by the Company’s share in the net income/(losses) and accumulated other comprehensive income/(loss) of the associate companies in accordance with its percentage of ownership from the date of acquisition, less any cash dividend received.
Apabila nilai tercatat investasi telah mencapai nilai
nol, kerugian selanjutnya akan diakui bila Perseroan mempunyai komitmen untuk menyediakan bantuan pendanaan atau menjamin liabilitas perusahaan asosiasi yang bersangkutan.
Once an investment’s carrying value has been reduced to zero, further losses are taken up if the Company has committed to provide financial support or have guaranteed the obligations of the associates.
Perubahan nilai investasi yang disebabkan oleh perubahan lindung nilai yang belum direklasifikasi pada laporan laba rugi dicatat sebagai ”Cadangan lindung nilai arus kas” di ekuitas sebesar proporsi kepemilikan pada entitas asosiasi.
Changes in the value of investment due to changes of cash flow hedges that has not been reclassified in the statements of profit or loss are recognised as “Cash flow hedge reserves” in equity at the proportionate interest in the associates.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 27 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
l. Aset tetap dan penyusutan (lanjutan) l. Fixed assets and depreciation (continued)
Nilai sisa aset, masa manfaat dan metode
penyusutan ditelaah dan jika perlu disesuaikan, pada setiap akhir periode pelaporan.
The assets’ residual values, useful lives and depreciation method are reviewed and adjusted if appropriate, at the end of each reporting period.
Biaya pemeliharaan dan perbaikan diakui sebagai
beban pada saat terjadinya. Pengeluaran yang memperpanjang masa manfaat aset atau yang memberikan tambahan manfaat ekonomis dikapitalisasi pada aset yang bersangkutan.
Maintenance and repair costs are charged as expense as incurred. Expenditure which extends the future life of assets or provides further economic benefits is capitalised into the related assets.
Apabila nilai tercatat aset tetap lebih besar dari nilai
yang dapat diperoleh kembali, nilai tercatat aset diturunkan menjadi sebesar nilai yang dapat diperoleh kembali yang ditentukan berdasarkan nilai tertinggi antara harga jual bersih dan nilai pakai.
When the carrying amount of fixed asset is greater than its estimated recoverable amount, it is written down immediately to its recoverable amount, which is determined based on the higher of net selling price or value in use.
Akumulasi biaya konstruksi bangunan dan
pemasangan peralatan kantor atau perabot dikapitalisasi sebagai aset dalam penyelesaian. Biaya tersebut direklasifikasi ke akun aset tetap pada saat proses konstruksi atau pemasangan selesai. Penyusutan dimulai pada saat aset tersebut siap untuk digunakan sesuai dengan tujuan yang diinginkan manajemen.
The accumulated costs of the construction of buildings, and the installation of office equipments or furniture and fixtures are capitalised as construction in progress. These costs are reclassified to fixed assets when the construction or installation is complete. Depreciation is charged from the date the assets are ready for use in the manner intended by management.
Apabila aset tetap tidak digunakan lagi atau dijual,
maka harga perolehan dan akumulasi penyusutannya dikeluarkan dari laporan keuangan dan keuntungan atau kerugian yang dihasilkan diakui dalam laporan laba rugi.
When fixed assets are retired or otherwise disposed of, their acquisition costs and the related accumulated depreciation are eliminated from the financial statements and the resulting gains or losses are recognised in the statements of profit or loss.
m. Investasi pada entitas asosiasi m. Investments in associates Entitas asosiasi adalah entitas dimana Perseroan
memiliki pengaruh signifikan namun bukan pengendalian, biasanya melalui kepemilikan hak suara antara 20% dan 50%. Investasi pada entitas asosiasi dicatat dengan metode ekuitas dan diakui awalnya sebesar harga perolehan. Selanjutnya, investasi pada entitas asosiasi dinyatakan sebesar biaya perolehannya dan ditambah atau dikurangi dengan bagian Perseroan atas laba/(rugi) bersih dan akumulasi penghasilan/(rugi) komprehensif lainnya perusahaan asosiasi sesuai dengan jumlah persentase kepemilikan dan dikurangi dividen yang diterima sejak tanggal perolehan.
Associates are all entities over which the Company has significant influence but not control, generally through a voting right shareholding between 20% and 50%. Investment in associates are accounted for using the equity method and initially recognised at its carrying value. Subsequently, the investment in associates are recognised at its carrying value and adjusted for increased or decreased by the Company’s share in the net income/(losses) and accumulated other comprehensive income/(loss) of the associate companies in accordance with its percentage of ownership from the date of acquisition, less any cash dividend received.
Apabila nilai tercatat investasi telah mencapai nilai
nol, kerugian selanjutnya akan diakui bila Perseroan mempunyai komitmen untuk menyediakan bantuan pendanaan atau menjamin liabilitas perusahaan asosiasi yang bersangkutan.
Once an investment’s carrying value has been reduced to zero, further losses are taken up if the Company has committed to provide financial support or have guaranteed the obligations of the associates.
Perubahan nilai investasi yang disebabkan oleh perubahan lindung nilai yang belum direklasifikasi pada laporan laba rugi dicatat sebagai ”Cadangan lindung nilai arus kas” di ekuitas sebesar proporsi kepemilikan pada entitas asosiasi.
Changes in the value of investment due to changes of cash flow hedges that has not been reclassified in the statements of profit or loss are recognised as “Cash flow hedge reserves” in equity at the proportionate interest in the associates.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 28 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Imbalan kerja n. Employee benefits Imbalan kerja jangka pendek Short-term employee benefits Imbalan kerja jangka pendek diakui pada saat
terutang kepada karyawan. Short-term employee benefits are recognised when
they accrue to the employees. Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja
lainnya Pension benefits and other post-employment
benefits Perseroan memiliki program pensiun imbalan pasti
dan iuran pasti. The Company has defined benefit and defined
contribution pension plans. Program pensiun imbalan pasti merupakan
program pensiun yang menetapkan jumlah imbalan pensiun yang akan diterima oleh karyawan pada saat pensiun, yang biasanya tergantung pada satu faktor atau lebih seperti umur, masa kerja dan jumlah kompensasi.
A defined benefit pension plan is a pension plan that defines an amount of pension that will be received by the employee on becoming entitled to a pension, which usually depends on one or more factors such as age, years of service and compensation.
Program pensiun iuran pasti adalah program
pensiun dimana Perseroan akan membayar iuran tetap kepada sebuah entitas yang terpisah (dana pensiun) dan Perseroan tidak memiliki liabilitas hukum atau konstruktif untuk membayar kontribusi lebih lanjut.
A defined contribution plan is a pension plan under which the Company pays fixed contributions into a separate entity (pension fund) and the Company has no legal or constructive obligation to pay further contributions.
Perseroan diharuskan menyediakan imbalan
pensiun minimum yang diatur dalam UU No. 13/2003, yang merupakan liabilitas imbalan pasti. Jika imbalan pensiun sesuai dengan UU No. 13/2003 lebih besar, selisih tersebut diakui sebagai bagian dari liabilitas imbalan pensiun. Karena UU Ketenagakerjaan menentukan rumus tertentu untuk menghitung jumah minimal imbalan pensiun, pada dasarnya program pensiun berdasarkan UU Ketenagakerjaan adalah program manfaat pasti.
The Company is required to provide minimum pension benefits as stipulated in the Law No. 13/2003 which represents an underlying defined benefit obligation. If the pension benefits based on Law No. 13/2003 are higher, the difference is recorded as part of the overall pension benefits obligation. Since the Labor Law sets the formula for determining the minimum amount of benefits, in substance pension plans under the Labor Law represent defined benefit plans.
Program pensiun imbalan pasti ditujukan untuk
karyawan yang telah menjadi peserta Dana Pensiun Astra sebelum atau pada tanggal 20 April 1992. Sedangkan program pensiun iuran pasti ditujukan untuk karyawan yang menjadi peserta Dana Pensiun Astra sesudah tanggal 20 April 1992.
Defined benefit pension plan is designated for all employees who became member of Dana Pension Astra on or before 20 April 1992. Hence, defined contribution pension plan is designated for employees who become a member of Dana Pensiun Astra after 20 April 1992.
Liabilitas program pensiun imbalan pasti yang
diakui di laporan posisi keuangan adalah nilai kini liabilitas imbalan pasti pada tanggal laporan posisi keuangan dikurangi nilai wajar aset program. Liabilitas imbalan pasti dihitung setiap tahun oleh aktuaris independen dengan menggunakan metode Projected Unit Credit. Nilai kini liabilitas imbalan pasti ditentukan dengan mendiskontokan estimasi arus kas keluar di masa yang akan datang dengan menggunakan tingkat bunga Obligasi Pemerintah dalam mata uang yang sama dengan mata uang pensiun yang akan dibayarkan dan waktu jatuh tempo yang kurang lebih sama dengan waktu jatuh tempo pensiun yang bersangkutan.
The liability recognised in the statement of financial position in respect of defined benefit pension plans is the present value of the defined benefit obligation at the statement of financial position’s date less the fair value of plan assets. The defined benefit obligation is calculated annually by independent actuaries using the Projected Unit Credit method. The present value of the defined benefit obligation is determined by discounting the estimated future cash outflows using interest rates of Government Bonds that are denominated in the currency in which the pension will be paid, and that have terms to maturity approximating the terms of the related pension liability.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 29 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Imbalan kerja (lanjutan) n. Employee benefits (continued)
Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja
lainnya (lanjutan) Pension benefits and other post-employment
benefits (continued)
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lainnya pada saat terjadinya.
Actuarial gain and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumption charged or credited to equity in other comprehensive income in the period in which they arise.
Biaya jasa lalu diakui segera dalam laporan laba rugi.
Past-service cost are recognised immediately in statements of profit or loss.
Keuntungan dan kerugian dari kurtailmen atau
penyelesaian program manfaat pasti diakui di laba rugi ketika kurtailmen atau penyelesaian tersebut terjadi.
Gains or losses on the curtailment or settlement of a defined benefit plan are recognised in profit or loss when the curtailment or settlement occurs.
Perseroan juga memberikan imbalan pasca-kerja
lainnya, seperti uang penghargaan dan uang pisah. Imbalan berupa uang penghargaan diberikan apabila karyawan bekerja hingga mencapai usia pensiun. Sedangkan imbalan berupa uang pisah, dibayarkan kepada karyawan yang mengundurkan diri secara sukarela, setelah memenuhi minimal masa kerja tertentu. Imbalan ini dihitung dengan menggunakan metodologi yang sama dengan metodologi yang digunakan dalam perhitungan program pensiun imbalan pasti.
The Company also provide other post-employment benefits, service pay and separation pay. The service pay benefit vests when the employees reach their retirement age. The separation pay benefit is paid to employees in the case of voluntary resignation, subject to a minimum number of years of service. These benefits have been accounted for using the same methodology as for the defined benefit pension plan.
Imbalan jangka panjang lainnya Other long-term benefits Imbalan jangka panjang lainnya seperti cuti
berimbalan jangka panjang dan penghargaan jubilee dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit dan didiskontokan ke nilai kini. Imbalan ini dihitung dengan menggunakan metodologi yang sama dengan metodologi yang digunakan dalam perhitungan program pensiun imbalan pasti, kecuali untuk pengukuran kembali yang diakui pada laba rugi.
Other long-term employee benefits such as long service leave and jubilee awards are calculated using the projected unit credit method and discounted to present value. These benefits are accounted for using the same methodology as for the defined benefit pension plan, except for remeasurements which are recognised in profit or loss.
o. Pengakuan pendapatan dan beban o. Income and expense recognition Pendapatan dari pembiayaan konsumen, sewa
pembiayaan, pembiayaan anjak piutang serta beban bunga untuk semua instrumen keuangan dengan interest bearing diakui sesuai dengan jangka waktu kontrak berdasarkan metode suku bunga efektif.
Income from consumer financing, finance leases, factoring financing and interest expense for all interest bearing financial instruments are recognised over the term of the respective contracts using the effective interest rate method.
Metode suku bunga efektif adalah metode yang
digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau beban bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga efektif, Perseroan mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, namun tidak mempertimbangkan kerugian kredit di masa datang. Perhitungan ini mencakup biaya transaksi.
The effective interest method is a method of calculating the amortised cost of financial assets or financial liabilities and of allocating the interest income or interest expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash payments or receipts through the expected life of the financial instrument or, when appropriate, a shorter period to the net carrying amount of the financial assets or financial liabilities. When calculating the effective interest rate, the Company estimates cash flows considering all contractual terms of the financial instruments but does not consider future credit losses. These calculations include transaction costs.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 29 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
n. Imbalan kerja (lanjutan) n. Employee benefits (continued)
Imbalan pensiun dan imbalan pasca-kerja
lainnya (lanjutan) Pension benefits and other post-employment
benefits (continued)
Keuntungan dan kerugian aktuarial yang timbul dari penyesuaian dan perubahan dalam asumsi-asumsi aktuarial langsung diakui seluruhnya melalui penghasilan komprehensif lainnya pada saat terjadinya.
Actuarial gain and losses arising from experience adjustments and changes in actuarial assumption charged or credited to equity in other comprehensive income in the period in which they arise.
Biaya jasa lalu diakui segera dalam laporan laba rugi.
Past-service cost are recognised immediately in statements of profit or loss.
Keuntungan dan kerugian dari kurtailmen atau
penyelesaian program manfaat pasti diakui di laba rugi ketika kurtailmen atau penyelesaian tersebut terjadi.
Gains or losses on the curtailment or settlement of a defined benefit plan are recognised in profit or loss when the curtailment or settlement occurs.
Perseroan juga memberikan imbalan pasca-kerja
lainnya, seperti uang penghargaan dan uang pisah. Imbalan berupa uang penghargaan diberikan apabila karyawan bekerja hingga mencapai usia pensiun. Sedangkan imbalan berupa uang pisah, dibayarkan kepada karyawan yang mengundurkan diri secara sukarela, setelah memenuhi minimal masa kerja tertentu. Imbalan ini dihitung dengan menggunakan metodologi yang sama dengan metodologi yang digunakan dalam perhitungan program pensiun imbalan pasti.
The Company also provide other post-employment benefits, service pay and separation pay. The service pay benefit vests when the employees reach their retirement age. The separation pay benefit is paid to employees in the case of voluntary resignation, subject to a minimum number of years of service. These benefits have been accounted for using the same methodology as for the defined benefit pension plan.
Imbalan jangka panjang lainnya Other long-term benefits Imbalan jangka panjang lainnya seperti cuti
berimbalan jangka panjang dan penghargaan jubilee dihitung dengan menggunakan metode projected unit credit dan didiskontokan ke nilai kini. Imbalan ini dihitung dengan menggunakan metodologi yang sama dengan metodologi yang digunakan dalam perhitungan program pensiun imbalan pasti, kecuali untuk pengukuran kembali yang diakui pada laba rugi.
Other long-term employee benefits such as long service leave and jubilee awards are calculated using the projected unit credit method and discounted to present value. These benefits are accounted for using the same methodology as for the defined benefit pension plan, except for remeasurements which are recognised in profit or loss.
o. Pengakuan pendapatan dan beban o. Income and expense recognition Pendapatan dari pembiayaan konsumen, sewa
pembiayaan, pembiayaan anjak piutang serta beban bunga untuk semua instrumen keuangan dengan interest bearing diakui sesuai dengan jangka waktu kontrak berdasarkan metode suku bunga efektif.
Income from consumer financing, finance leases, factoring financing and interest expense for all interest bearing financial instruments are recognised over the term of the respective contracts using the effective interest rate method.
Metode suku bunga efektif adalah metode yang
digunakan untuk menghitung biaya perolehan diamortisasi dari aset keuangan atau liabilitas keuangan dan metode untuk mengalokasikan pendapatan bunga atau beban bunga selama periode yang relevan. Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di masa datang selama perkiraan umur dari instrumen keuangan, atau jika lebih tepat, digunakan periode yang lebih singkat untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku bunga efektif, Perseroan mengestimasi arus kas dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, namun tidak mempertimbangkan kerugian kredit di masa datang. Perhitungan ini mencakup biaya transaksi.
The effective interest method is a method of calculating the amortised cost of financial assets or financial liabilities and of allocating the interest income or interest expense over the relevant period. The effective interest rate is the rate that exactly discounts estimated future cash payments or receipts through the expected life of the financial instrument or, when appropriate, a shorter period to the net carrying amount of the financial assets or financial liabilities. When calculating the effective interest rate, the Company estimates cash flows considering all contractual terms of the financial instruments but does not consider future credit losses. These calculations include transaction costs.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 30 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
o. Pengakuan pendapatan dan beban (lanjutan) o. Income and expense recognition (continued)
Pendapatan marjin pembiayaan Murabahah diakui
berdasarkan metode imbal hasil efektif selama jangka waktu kontrak.
Margin income from Murabahah financing is recognised using the effective rate of return over the term of the respective contracts.
Potongan pendapatan premi asuransi diakui pada
saat terjadinya. Discount on insurance premium is recognised
when earned. Sanksi keterlambatan pembayaran diakui pada
saat penerimaan dapat dipastikan. Late payment penalties are recognised when
realisation is certain.
Pendapatan dan beban lainnya diakui pada saat
terjadinya, menggunakan dasar akrual. Others income and expense are recognised as
incurred on an accrual basis. p. Penjabaran mata uang asing p. Foreign currency translation Mata uang penyajian Presentation currency Laporan keuangan disajikan dalam mata uang
Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional Perseroan.
The financial statements are presented in Rupiah, which is the functional currency of the Company.
Transaksi dan saldo Transactions and balances Transaksi dalam mata uang asing dicatat ke dalam
mata uang Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku pada tanggal transaksi. Pada tanggal laporan posisi keuangan, aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing dijabarkan dengan kurs yang berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan.
Transactions denominated in foreign currencies are converted into Rupiah at the exchange rates prevailing at the transaction date. At statements of financial position date, monetary assets and liabilities denominated in foreign currencies are translated at the exchange rates prevailing at that date.
Keuntungan dan kerugian selisih kurs yang timbul
dari transaksi dalam mata uang asing dan penjabaran aset dan liabilitas moneter dalam mata uang asing diakui pada laporan laba rugi.
Exchange gains and losses arising on transactions in foreign currencies and on the translation of foreign currency monetary assets and liabilities are recognised in the statements of profit or loss.
Pada tanggal 31 Desember 2018, kurs nilai tukar
yang digunakan adalah kurs tengah Bank Indonesia dan masing-masing dalam Rupiah penuh adalah Rp 14.481 (2017: Rp 13.548) untuk 1 Dolar Amerika Serikat (Dolar AS), Rp 10.603 (2017: Rp 10.133) untuk 1 Dolar Singapura (Dolar SG) dan Rp 131 untuk 1 Yen Jepang.
As at 31 December 2018, the exchange rates used are the Bank Indonesia middle rates in full amount of Rp 14,481 (2017: Rp 13,548) for 1 United States Dollar (US Dollar), Rp 10,603 (2017: Rp 10,133) for 1 Singapore Dollar (SG Dollar) and Rp 131 for 1 Japan Yen.
q. Instrumen keuangan derivatif dan akuntansi
lindung nilai q. Derivative financial instrument and hedge
accounting Dalam rangka penerapan kebijakan manajemen
risiko, Perseroan melakukan instrumen derivatif untuk lindung nilai atas perubahan variabel yang mendasari. Berdasarkan kebijakan tersebut, Perseroan tidak memiliki instrumen keuangan derivatif untuk tujuan spekulasi.
For risk management purposes, the Company entered into derivative instruments in order to hedge the changes in underlying exposures. In accordance with that policy, the Company does not hold derivative financial instruments for speculative purposes.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 31 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Instrumen keuangan derivatif dan akuntansi
lindung nilai (lanjutan) q. Derivative financial instrument and hedge
accounting (continued) Instrumen derivatif diakui pertama-tama pada nilai
wajar pada saat kontrak tersebut dilakukan, dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya. Derivatif dicatat sebagai aset apabila memiliki nilai wajar positif dan sebagai liabilitas apabila memiliki nilai wajar negatif.
Derivative instruments are initially recognised at fair value on the date the contracts are entered into and are subsequently remeasured at their fair values. Derivatives are carried as assets when the fair value is positive and as liabilities when the fair value is negative.
Perseroan menggunakan instrumen keuangan
derivatif sebagai bagian dari aktivitas manajemen aset dan liabilitas untuk melindungi dampak risiko tingkat suku bunga dan risiko mata uang asing. Perseroan menerapkan akuntansi lindung nilai arus kas pada saat transaksi tersebut memenuhi kriteria perlakuan akuntansi lindung nilai.
The Company uses derivative financial instruments as part of its asset and liability management activities to manage exposures to interest rate and foreign currency. The Company applies cash flow hedges accounting when transactions meet the specified criteria for hedge accounting treatment.
Pada saat terjadinya transaksi, Perseroan
melakukan dokumentasi mengenai hubungan antara instrumen lindung nilai dan unsur yang dilindungi nilainya, juga tujuan manajemen risiko dan strategi yang diterapkan dalam melakukan berbagai macam transaksi lindung nilai. Proses dokumentasi ini menghubungkan derivatif yang ditujukan sebagai lindung nilai dengan aset dan liabilitas tertentu atau dengan komitmen penuh tertentu atau transaksi yang diperkirakan. Pada saat terjadinya transaksi lindung nilai dan pada periode berikutnya, Perseroan juga melakukan dokumentasi atas penilaian apakah derivatif yang digunakan sebagai transaksi lindung nilai memiliki efektivitas yang tinggi dalam menandingi (offsetting) perubahan nilai wajar atau arus kas dari unsur yang dilindungi nilainya.
The Company documents, at the inception of the transaction, the relationship between hedging instruments and hedged items, as well as its risk management objective and strategy for undertaking various hedge transactions. This process includes linking all derivatives designated as hedges to specific assets and liabilities or to specific firm commitments or forecast transactions. The Company also documents its assessment, both at the hedge inception and on an ongoing basis, as to whether the derivatives that are used in hedging transactions are highly effective in offsetting changes in fair values or cash flows of hedged items.
Lindung nilai dinyatakan efektif oleh Perseroan
hanya jika memenuhi kriteria sebagai berikut: i) pada saat terjadinya dan sepanjang umur transaksi lindung nilai memiliki efektivitas yang tinggi dalam menandingi (offsetting) perubahan nilai wajar atau arus kas yang melekat pada risiko-risiko yang dilindungi nilainya, dan ii) tingkat efektivitas lindung nilai berkisar antara 80% - 125%. Perseroan akan menghentikan penerapan akuntansi lindung nilai ketika derivatif tersebut tidak atau tidak lagi efektif; ketika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, dihentikan, atau dibayar; pada saat unsur yang dilindungi tersebut jatuh tempo, dijual atau dibayar kembali; atau ketika transaksi yang diperkirakan akan terjadi tidak lagi diperkirakan akan terjadi.
The Company regards a hedge as highly effective only if the following criteria are met: i) at inception of the hedge and throughouts its life, the hedge is expected to be highly effective in achieving offsetting changes in fair value or cash flows attributable to the hedged risks, and ii) the actual results of the hedge are within a range of 80% -125%. The Company discontinues hedge accounting when it determines that a derivative is not, or has ceased to be, highly effective as a hedge; when the derivative expires or is sold, terminated or exercised; when the hedged item matures, is sold or repaid; or when a forecast transactions is no longer deemed highly probable.
Metode pengakuan keuntungan atau kerugian atas
instrumen derivatif tergantung kepada apakah derivatif tersebut ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dan sifat dari risiko yang dilindung nilai.
The method of recognising the resulting gains or losses is dependent on whether the derivative is designated as a hedging instrument at the outset and the nature of the risk being hedged.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 31 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Instrumen keuangan derivatif dan akuntansi
lindung nilai (lanjutan) q. Derivative financial instrument and hedge
accounting (continued) Instrumen derivatif diakui pertama-tama pada nilai
wajar pada saat kontrak tersebut dilakukan, dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya. Derivatif dicatat sebagai aset apabila memiliki nilai wajar positif dan sebagai liabilitas apabila memiliki nilai wajar negatif.
Derivative instruments are initially recognised at fair value on the date the contracts are entered into and are subsequently remeasured at their fair values. Derivatives are carried as assets when the fair value is positive and as liabilities when the fair value is negative.
Perseroan menggunakan instrumen keuangan
derivatif sebagai bagian dari aktivitas manajemen aset dan liabilitas untuk melindungi dampak risiko tingkat suku bunga dan risiko mata uang asing. Perseroan menerapkan akuntansi lindung nilai arus kas pada saat transaksi tersebut memenuhi kriteria perlakuan akuntansi lindung nilai.
The Company uses derivative financial instruments as part of its asset and liability management activities to manage exposures to interest rate and foreign currency. The Company applies cash flow hedges accounting when transactions meet the specified criteria for hedge accounting treatment.
Pada saat terjadinya transaksi, Perseroan
melakukan dokumentasi mengenai hubungan antara instrumen lindung nilai dan unsur yang dilindungi nilainya, juga tujuan manajemen risiko dan strategi yang diterapkan dalam melakukan berbagai macam transaksi lindung nilai. Proses dokumentasi ini menghubungkan derivatif yang ditujukan sebagai lindung nilai dengan aset dan liabilitas tertentu atau dengan komitmen penuh tertentu atau transaksi yang diperkirakan. Pada saat terjadinya transaksi lindung nilai dan pada periode berikutnya, Perseroan juga melakukan dokumentasi atas penilaian apakah derivatif yang digunakan sebagai transaksi lindung nilai memiliki efektivitas yang tinggi dalam menandingi (offsetting) perubahan nilai wajar atau arus kas dari unsur yang dilindungi nilainya.
The Company documents, at the inception of the transaction, the relationship between hedging instruments and hedged items, as well as its risk management objective and strategy for undertaking various hedge transactions. This process includes linking all derivatives designated as hedges to specific assets and liabilities or to specific firm commitments or forecast transactions. The Company also documents its assessment, both at the hedge inception and on an ongoing basis, as to whether the derivatives that are used in hedging transactions are highly effective in offsetting changes in fair values or cash flows of hedged items.
Lindung nilai dinyatakan efektif oleh Perseroan
hanya jika memenuhi kriteria sebagai berikut: i) pada saat terjadinya dan sepanjang umur transaksi lindung nilai memiliki efektivitas yang tinggi dalam menandingi (offsetting) perubahan nilai wajar atau arus kas yang melekat pada risiko-risiko yang dilindungi nilainya, dan ii) tingkat efektivitas lindung nilai berkisar antara 80% - 125%. Perseroan akan menghentikan penerapan akuntansi lindung nilai ketika derivatif tersebut tidak atau tidak lagi efektif; ketika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual, dihentikan, atau dibayar; pada saat unsur yang dilindungi tersebut jatuh tempo, dijual atau dibayar kembali; atau ketika transaksi yang diperkirakan akan terjadi tidak lagi diperkirakan akan terjadi.
The Company regards a hedge as highly effective only if the following criteria are met: i) at inception of the hedge and throughouts its life, the hedge is expected to be highly effective in achieving offsetting changes in fair value or cash flows attributable to the hedged risks, and ii) the actual results of the hedge are within a range of 80% -125%. The Company discontinues hedge accounting when it determines that a derivative is not, or has ceased to be, highly effective as a hedge; when the derivative expires or is sold, terminated or exercised; when the hedged item matures, is sold or repaid; or when a forecast transactions is no longer deemed highly probable.
Metode pengakuan keuntungan atau kerugian atas
instrumen derivatif tergantung kepada apakah derivatif tersebut ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai dan sifat dari risiko yang dilindung nilai.
The method of recognising the resulting gains or losses is dependent on whether the derivative is designated as a hedging instrument at the outset and the nature of the risk being hedged.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 32 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
q. Instrumen keuangan derivatif dan akuntansi
lindung nilai (lanjutan) q. Derivative financial instrument and hedge
accounting (continued)
Lindung nilai arus kas Cash flow hedges Bagian yang efektif atas perubahan nilai wajar
derivatif yang ditujukan dan memenuhi kualifikasi sebagai lindung nilai arus kas, diakui sebagai cadangan lindung nilai arus kas pada bagian penghasilan/rugi komprehensif lain. Keuntungan atau kerugian atas bagian yang tidak efektif (jika ada) diakui langsung pada laporan laba rugi. Jumlah akumulasi dalam ekuitas dibebankan ke laporan laba rugi ketika unsur yang dilindungi nilainya mempengaruhi laba rugi. Ketika instrumen lindung nilai kadaluwarsa atau dijual atau ketika suatu lindung nilai tidak lagi memenuhi persyaratan sebagai akuntansi lindung nilai, akumulasi penghasilan/(rugi) komprehensif lain yang ada diakui pada laporan laba rugi.
The effective portion of changes in the fair value of derivatives that are designated and qualify as cash flow hedges are recognised in other comprehensive income/(loss) under cash flow hedge reserves. The gain or loss relating to the ineffective portion (if any) is recognised immediately in the statements of profit or loss. Amounts accumulated in equity are recycled to the statements of profit or loss in the periods in which the hedged item will affect profit or loss. When a hedging instrument expires or is sold, or when a hedge no longer meets the criteria for hedge accounting, any cumulative gain or loss existing in the other comprehensive income/(loss) at that time is recognised in the statements of profit or loss.
Lihat Catatan 2c untuk perlakuan akuntansi
instrumen keuangan. Refer to Note 2c for the accounting policy of
financial instruments. r. Perpajakan r. Taxation Pajak penghasilan terdiri dari pajak penghasilan
kini dan tangguhan. Pajak penghasilan ini diakui dalam laba rugi, kecuali jika pajak tersebut terkait dengan transaksi atau kejadian yang langsung diakui ke penghasilan komprehensif lain atau langsung diakui ekuitas. Dalam hal ini pajak tersebut masing-masing diakui dalam penghasilan komprehensif lain atau ekuitas.
The income tax comprises current and deferred tax. Tax is recognised in profit or loss, except to the extent that it relates to items recognised directly in other comprehensive income or directly in equity. In this case, the tax is also recognised in other comprehensive income or equity.
Beban pajak kini dihitung berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku pada tanggal pelaporan keuangan. Direksi mengevaluasi secara periodik implementasi terhadap peraturan perpajakan yang berlaku terutama yang memerlukan interpretasi lebih lanjut mengenai pelaksanaannya termasuk juga evaluasi terhadap surat ketetapan pajak yang diterima dari kantor pajak. Lebih lanjut, manajemen membentuk cadangan, jika dianggap perlu berdasarkan jumlah yang diestimasikan akan dibayarkan ke otoritas pajak.
The current income tax charge is calculated on the basis of the tax laws enacted or substantially enacted at the reporting date. The Directors periodically evaluate the implementation of prevailing tax regulations especially those that are subject to further interpretation on its implementation, including evaluation on tax assessment letters received from tax authorities. Where appropriate management establishes provisions based on the amounts expected to be paid to the tax authorities.
Pajak penghasilan tangguhan disajikan dengan
menggunakan metode liabilitas, untuk semua perbedaan temporer yang muncul akibat perbedaan perhitungan tarif dasar pajak untuk aset dan liabilitas dengan nilai tercatatnya dalam rangka kebutuhan laporan keuangan per tanggal pelaporan. Pajak penghasilan tangguhan ditentukan dengan menggunakan tarif pajak yang telah berlaku atau secara substantif telah berlaku pada akhir periode pelaporan dan diharapkan diterapkan ketika aset pajak penghasilan tangguhan direalisasi atau liabilitas pajak penghasilan tangguhan diselesaikan.
Deferred income tax is determined using the liability method, for all temporary differences arising between the tax bases of assets and liabilities and their carrying values for financial reporting purposes at each reporting date. Deferred income tax is determined using tax rates that have been enacted or substantially enacted as at reporting period and is expected to apply when the related deferred income tax asset is realised or the deferred income tax liability is settled.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 33 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
r. Perpajakan (lanjutan) r. Taxation (continued) Aset pajak tangguhan diakui apabila besar
kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal pada masa mendatang akan memadai untuk mengkompensasi aset pajak tangguhan yang muncul akibat perbedaan temporer tersebut.
A deferred tax asset is recognised to the extent that it is probable that future taxable profits will be available against which the deferred tax asset arising from temporary differences can be utilised.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan
dapat saling hapus apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut secara neto.
Deferred income tax assets and liabilities are offset when there is a legally enforceable right to offset current tax assets against current tax liabilities and when the deferred income taxes assets and liabilities relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities where there is an intention to settle the balances on a net basis.
Manajemen juga dapat membentuk pencadangan
terhadap liabilitas pajak di masa depan sebesar jumlah yang diestimasikan akan dibayarkan ke kantor pajak jika berdasarkan evaluasi pada tanggal laporan posisi keuangan terdapat risiko pajak yang probable. Asumsi dan estimasi yang digunakan dalam perhitungan pembentukan cadangan tersebut memiliki unsur ketidakpastian.
Pajak final Peraturan perpajakan di Indonesia mengatur
beberapa jenis penghasilan dikenakan pajak yang bersifat final.
Mengacu pada Revisi PSAK No. 46, “Pajak
Penghasilan” pajak final tersebut tidak termasuk dalam lingkup yang diatur oleh PSAK No. 46. Oleh karena itu, Perseroan memutuskan untuk menyajikan beban pajak final sehubungan dengan pendapatan bunga dari rekening giro sebagai pos tersendiri.
Management provides provision for future tax liability at the amount that will be paid to the tax office on probable tax exposure, based on assessment as at the date of statement of financial position. Assumption and estimation used in the provisioning calculation may involve element of uncertainty.
Final tax Tax regulation in Indonesia determined that certain
taxable income is subject to final tax. Referring to Revised SFAS No. 46: Income Taxes”
as mentioned above, final tax is no longer governed by SFAS No. 46. Therefore, the Company has decided to present all of the final tax arising from interest income from current accounts as a separate line item.
s. Surat berharga yang diterbitkan s. Securities issued Surat berharga yang diterbitkan Perseroan adalah
Obligasi, Sukuk Mudharabah, dan Medium Term Notes.
Securities issued by the Company are Bonds, Mudharabah Bonds and Medium Term Notes.
Obligasi dan Medium Term Notes yang diterbitkan
dicatat sebesar nilai wajar dikurangi dengan biaya emisi yang belum diamortisasi. Biaya emisi yang dapat diatributkan secara langsung dengan penerbitan surat berharga diakui sebagai diskonto dan dikurangkan langsung dari hasil emisi dan diamortisasi selama jangka waktu surat berharga yang diterbitkan tersebut dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Bonds and Medium Term Notes are presented at fair value net of unamortised securities issuance cost. Costs incurred that are directly attributable to the securities issuance are recognised as a discount and offset directly from the proceeds derived from such offerings and amortised over the period of the securities issued using effective interest rate method.
Bunga atas surat berharga yang diterbitkan diakui
sebagai beban bunga dan keuangan berdasarkan basis akrual.
Interest on securities issued are recorded as interest and financing charges using accrual basis.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 33 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
r. Perpajakan (lanjutan) r. Taxation (continued) Aset pajak tangguhan diakui apabila besar
kemungkinan bahwa jumlah laba fiskal pada masa mendatang akan memadai untuk mengkompensasi aset pajak tangguhan yang muncul akibat perbedaan temporer tersebut.
A deferred tax asset is recognised to the extent that it is probable that future taxable profits will be available against which the deferred tax asset arising from temporary differences can be utilised.
Aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan
dapat saling hapus apabila terdapat hak yang berkekuatan hukum untuk melakukan saling hapus antara aset pajak kini dengan liabilitas pajak kini dan apabila aset dan liabilitas pajak penghasilan tangguhan dikenakan oleh otoritas perpajakan yang sama, baik atas entitas kena pajak yang sama ataupun berbeda dan adanya niat untuk melakukan penyelesaian saldo-saldo tersebut secara neto.
Deferred income tax assets and liabilities are offset when there is a legally enforceable right to offset current tax assets against current tax liabilities and when the deferred income taxes assets and liabilities relate to income taxes levied by the same taxation authority on either the same taxable entity or different taxable entities where there is an intention to settle the balances on a net basis.
Manajemen juga dapat membentuk pencadangan
terhadap liabilitas pajak di masa depan sebesar jumlah yang diestimasikan akan dibayarkan ke kantor pajak jika berdasarkan evaluasi pada tanggal laporan posisi keuangan terdapat risiko pajak yang probable. Asumsi dan estimasi yang digunakan dalam perhitungan pembentukan cadangan tersebut memiliki unsur ketidakpastian.
Pajak final Peraturan perpajakan di Indonesia mengatur
beberapa jenis penghasilan dikenakan pajak yang bersifat final.
Mengacu pada Revisi PSAK No. 46, “Pajak
Penghasilan” pajak final tersebut tidak termasuk dalam lingkup yang diatur oleh PSAK No. 46. Oleh karena itu, Perseroan memutuskan untuk menyajikan beban pajak final sehubungan dengan pendapatan bunga dari rekening giro sebagai pos tersendiri.
Management provides provision for future tax liability at the amount that will be paid to the tax office on probable tax exposure, based on assessment as at the date of statement of financial position. Assumption and estimation used in the provisioning calculation may involve element of uncertainty.
Final tax Tax regulation in Indonesia determined that certain
taxable income is subject to final tax. Referring to Revised SFAS No. 46: Income Taxes”
as mentioned above, final tax is no longer governed by SFAS No. 46. Therefore, the Company has decided to present all of the final tax arising from interest income from current accounts as a separate line item.
s. Surat berharga yang diterbitkan s. Securities issued Surat berharga yang diterbitkan Perseroan adalah
Obligasi, Sukuk Mudharabah, dan Medium Term Notes.
Securities issued by the Company are Bonds, Mudharabah Bonds and Medium Term Notes.
Obligasi dan Medium Term Notes yang diterbitkan
dicatat sebesar nilai wajar dikurangi dengan biaya emisi yang belum diamortisasi. Biaya emisi yang dapat diatributkan secara langsung dengan penerbitan surat berharga diakui sebagai diskonto dan dikurangkan langsung dari hasil emisi dan diamortisasi selama jangka waktu surat berharga yang diterbitkan tersebut dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Bonds and Medium Term Notes are presented at fair value net of unamortised securities issuance cost. Costs incurred that are directly attributable to the securities issuance are recognised as a discount and offset directly from the proceeds derived from such offerings and amortised over the period of the securities issued using effective interest rate method.
Bunga atas surat berharga yang diterbitkan diakui
sebagai beban bunga dan keuangan berdasarkan basis akrual.
Interest on securities issued are recorded as interest and financing charges using accrual basis.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 34 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
s. Surat berharga yang diterbitkan (lanjutan) s. Securities issued (continued)
Perseroan pada awalnya mengakui Sukuk
Mudharabah pada saat Sukuk Mudharabah diterbitkan sebesar nominalnya.
The Company initially recognises Mudharabah Bonds on the date of issuance of Mudharabah Bonds at the nominal amount.
Setelah pengakuan awal, Sukuk Mudharabah dicatat pada biaya perolehan.
Subsequent to initial recognition, Mudharabah Bonds are measured at cost.
Biaya transaksi sehubungan dengan penerbitan Sukuk Mudharabah diakui secara terpisah dari Sukuk Mudharabah. Biaya transaksi diamortisasi menggunakan metode garis lurus selama jangka waktu Sukuk Mudharabah dan dicatat sebagai bagian dari beban bunga dan keuangan.
Transaction cost related to the issuance of Mudharabah Bonds are recognised separately from Mudharabah Bonds. Transaction cost are amortised over the term of Mudharabah Bonds using straight-line method and are recorded as part of interest and financing charges.
Sukuk Mudharabah disajikan sebagai bagian dari liabilitas dan biaya transaksi sehubungan penerbitan Sukuk Mudharabah disajikan dalam aset sebagai beban dibayar dimuka.
Mudharabah Bonds are presented as a part of liabilities and the transaction cost related to the issuance of Mudharabah Bonds are presented on assets as a part of prepaid expenses.
Surat berharga yang diterbitkan diklasifikasikan
sebagai liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Lihat Catatan 2c untuk kebijakan akuntansi atas liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.
Securities issued are classified as financial liabilities measured at amortised cost. Refer to Note 2c for accounting policy of financial liabilities measured at amortised cost.
t. Laba per saham t. Earnings per share Laba bersih per saham dasar dihitung dengan
membagi laba dengan jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar sepanjang tahun. Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 jumlah rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar adalah 950.439.958 saham.
Earnings per share are computed by dividing net income for the year by the weighted average number of ordinary shares outstanding during the year. In 31 December 2018 and 2017 weighted average number of ordinary share outstanding are 950,439,958 shares.
Laba per saham dilusian adalah sama dengan laba per saham dasar dikarenakan Perseroan tidak memiliki saham dilusian.
Diluted earnings per share is the same with basic earnings per share as the Company does not have diluted shares.
Laba per saham dasar dicatat sesuai dengan
PSAK 56 – Laba Per Saham. Earnings per share is recorded in accordance with
SFAS 56 – Earning Per Share.
u. Transaksi dengan pihak berelasi u. Transaction with related parties Perseroan melakukan transaksi dengan pihak
berelasi. Definisi dari pihak-pihak berelasi sesuai dengan PSAK 7 “Pengungkapan Pihak-pihak yang Berelasi”, yang dimaksud dengan pihak yang berelasi adalah orang atau entitas yang berelasi dengan entitas pelapor sebagai berikut:
The Company has transactions with related parties. The definition of related parties used is in accordance with the SFAS 7 “Related Party Disclosures”, the meaning of related party is a person or entity that is related to a reporting entity as follow:
a. Orang atau anggota keluarga terdekatnya
berelasi dengan entitas pelapor jika orang tersebut:
a. A person or a close member of that person’s family is related to a reporting entity if that person:
i. memiliki pengendalian atau pengendalian bersama terhadap entitas pelapor;
ii. memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas pelapor; atau
iii. personal manajemen kunci entitas pelapor atau entitas induk pelapor.
i. has control or joint control over the reporting entity;
ii. has significant influence over the reporting entity; or
iii. is member of the key management personel of the reporting entity or a parent of the reporting entity.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 35 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) u. Transaction with related parties (continued)
b. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor
jika memenuhi hal-hal sebagai berikut:
b. An entity is related to a reporting entity if any of the following conditions applies:
i. entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain);
ii. suatu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama bagi entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, dimana entitas lain tersebut adalah anggotanya);
iii. kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;
iv. suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;
i. the entity and the reporting entity are members of the same the Company (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others);
ii. one entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of member of a company of which the other entity is a member);
iii. both entities are joint ventures of the
same third party; iv. one entity is a joint venture of a third
entity and the other entity is an associate of the third entity;
v. entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari suatu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor;
vi. entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam butir (a);
vii. orang yang diidentifikasi, dalam butir (a) (i) memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas atau anggota manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
v. the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity;
vi. the entity controlled or jointly controlled by a person identified in (a);
vii. a person identified in (a) (i) has significant
influence over the entity or is a member of the key management personel of the entity (or of a parent of the entity).
Jenis transaksi dan saldo dengan pihak berelasi
diungkapkan pada Catatan 30. The nature of transactions and balances of
accounts with related parties are disclosed in Note 30.
v. Dividen v. Dividends Pembagian dividen kepada para pemegang saham
Perseroan diakui sebagai sebuah liabilitas dalam laporan keuangan pada periode ketika dividen tersebut disetujui oleh para pemegang saham Perseroan. Pembagian dividen interim diakui sebagai liabilitas ketika dividen disetujui berdasarkan keputusan rapat Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.
Dividend distribution to the Company’s shareholders is recognised as a liability in the financial statements in the period which the dividends are approved by the Company’s shareholders. Interim dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved based on a Board of Directors’ resolution in accordance with the Company’s Articles of Association.
w. Pinjaman w. Borrowings Pinjaman pada awalnya diakui sebesar nilai wajar
setelah dikurangi biaya-biaya transaksi (jika ada) yang dapat diatribusikan secara langsung. Pinjaman yang diterima selanjutnya dicatat menggunakan biaya perolehan diamortisasi. Selisih antara jumlah yang diterima (bersih setelah dikurangi biaya-biaya transaksi) dan nilai penyelesaian pinjaman yang diterima tersebut diakui dalam laba rugi sepanjang masa pinjaman dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Borrowings are recognised initially at fair value, net of directly attributable transaction costs (if any). Borrowings are subsequently measured at amortised cost. Any difference between the proceeds (net of transaction costs) and the redemption value is recognised in profit or loss over the period of the borrowings using the effective interest rate method.
Bunga pinjaman diakui sebagai beban bunga dan
keuangan berdasarkan basis akrual. Interest on borrowings are recorded as interest and
financing charges using accrual basis. Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas
keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Lihat Catatan 2c untuk kebijakan akuntansi atas kewajiban keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.
Borrowings are classified as financial liabilities measured at amortised cost. Refer to Note 2c for the accounting policy for financial liabilities measured at amortised cost.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 35 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
u. Transaksi dengan pihak berelasi (lanjutan) u. Transaction with related parties (continued)
b. Suatu entitas berelasi dengan entitas pelapor
jika memenuhi hal-hal sebagai berikut:
b. An entity is related to a reporting entity if any of the following conditions applies:
i. entitas dan entitas pelapor adalah anggota dari kelompok usaha yang sama (artinya entitas induk, entitas anak dan entitas anak berikutnya terkait dengan entitas lain);
ii. suatu entitas adalah entitas asosiasi atau ventura bersama bagi entitas lain (atau entitas asosiasi atau ventura bersama yang merupakan anggota suatu kelompok usaha, dimana entitas lain tersebut adalah anggotanya);
iii. kedua entitas tersebut adalah ventura bersama dari pihak ketiga yang sama;
iv. suatu entitas adalah ventura bersama dari entitas ketiga dan entitas yang lain adalah entitas asosiasi dari entitas ketiga;
i. the entity and the reporting entity are members of the same the Company (which means that each parent, subsidiary and fellow subsidiary is related to the others);
ii. one entity is an associate or joint venture of the other entity (or an associate or joint venture of member of a company of which the other entity is a member);
iii. both entities are joint ventures of the
same third party; iv. one entity is a joint venture of a third
entity and the other entity is an associate of the third entity;
v. entitas tersebut adalah suatu program imbalan pasca kerja untuk imbalan kerja dari suatu entitas pelapor atau entitas yang terkait dengan entitas pelapor;
vi. entitas yang dikendalikan atau dikendalikan bersama oleh orang yang diidentifikasi dalam butir (a);
vii. orang yang diidentifikasi, dalam butir (a) (i) memiliki pengaruh signifikan terhadap entitas atau anggota manajemen kunci entitas (atau entitas induk dari entitas).
v. the entity is a post-employment benefit plan for the benefit of employees of either the reporting entity or an entity related to the reporting entity;
vi. the entity controlled or jointly controlled by a person identified in (a);
vii. a person identified in (a) (i) has significant
influence over the entity or is a member of the key management personel of the entity (or of a parent of the entity).
Jenis transaksi dan saldo dengan pihak berelasi
diungkapkan pada Catatan 30. The nature of transactions and balances of
accounts with related parties are disclosed in Note 30.
v. Dividen v. Dividends Pembagian dividen kepada para pemegang saham
Perseroan diakui sebagai sebuah liabilitas dalam laporan keuangan pada periode ketika dividen tersebut disetujui oleh para pemegang saham Perseroan. Pembagian dividen interim diakui sebagai liabilitas ketika dividen disetujui berdasarkan keputusan rapat Direksi sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan.
Dividend distribution to the Company’s shareholders is recognised as a liability in the financial statements in the period which the dividends are approved by the Company’s shareholders. Interim dividend distributions are recognised as a liability when the dividends are approved based on a Board of Directors’ resolution in accordance with the Company’s Articles of Association.
w. Pinjaman w. Borrowings Pinjaman pada awalnya diakui sebesar nilai wajar
setelah dikurangi biaya-biaya transaksi (jika ada) yang dapat diatribusikan secara langsung. Pinjaman yang diterima selanjutnya dicatat menggunakan biaya perolehan diamortisasi. Selisih antara jumlah yang diterima (bersih setelah dikurangi biaya-biaya transaksi) dan nilai penyelesaian pinjaman yang diterima tersebut diakui dalam laba rugi sepanjang masa pinjaman dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Borrowings are recognised initially at fair value, net of directly attributable transaction costs (if any). Borrowings are subsequently measured at amortised cost. Any difference between the proceeds (net of transaction costs) and the redemption value is recognised in profit or loss over the period of the borrowings using the effective interest rate method.
Bunga pinjaman diakui sebagai beban bunga dan
keuangan berdasarkan basis akrual. Interest on borrowings are recorded as interest and
financing charges using accrual basis. Pinjaman diklasifikasikan sebagai liabilitas
keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi. Lihat Catatan 2c untuk kebijakan akuntansi atas kewajiban keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi.
Borrowings are classified as financial liabilities measured at amortised cost. Refer to Note 2c for the accounting policy for financial liabilities measured at amortised cost.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 36 - Page
2. KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG SIGNIFIKAN
(lanjutan) 2. SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES (continued)
x. Informasi segmen x. Segment information Sebuah segmen operasi adalah suatu komponen
dari entitas: An operating segment is a component of entity
which:
i. yang terlihat dalam aktivitas bisnis yang memperoleh pendapatan dan menimbulkan beban (termasuk pendapatan dan beban yang terkait dengan transaksi dengan komponen lain dari entitas yang sama);
ii. hasil operasinya dikaji ulang secara berkala oleh kepala operasional untuk pembuatan keputusan tentang sumber daya yang dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai kinerjanya; dan
iii. tersedia informasi keuangan yang dapat dipisahkan.
i. involves with business activities to generate income and expenses (include income and expenses relating to the transactions with other components with the same entity);
ii. operations result is observed regularly by chief
decision maker to make decisions regarding the allocation of resources and to evaluate the works; and
iii. separate financial information is available.
Segmen operasi Perseroan disajikan berdasarkan segmen produk usaha dan area geografis (lihat Catatan 33).
The Company disclose the operating segment based on product segment and geographical areas (see Note 33).
3. ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES Beberapa estimasi dan asumsi dibuat dalam rangka
penyusunan laporan keuangan. Hal ini membutuhkan pertimbangan manajemen dalam menentukan metodologi yang tepat untuk penilaian aset dan liabilitas.
Certain estimates and assumption are made in the preparation of the financial statements. These often require management judgement in determining the appropriate methodology for valuation of assets and liabilities.
Manajemen membuat estimasi dan asumsi yang
berimplikasi pada pelaporan nilai aset dan liabilitas atas tahun keuangan satu tahun kedepan. Semua estimasi dan asumsi yang diharuskan oleh PSAK adalah estimasi terbaik yang didasarkan standar yang berlaku. Estimasi dan pertimbangan dievaluasi secara terus menerus dan berdasarkan pengalaman masa lalu dan faktor-faktor lain termasuk harapan atas kejadian yang akan datang.
Management makes estimates and assumptions that affect the reported amounts of assets and liabilities within the next financial year. All estimates and assumptions required in conformity with SFAS are best estimates undertaken in accordance with the applicable standard. Estimates and judgements are evaluated on a continuous basis, and are based on past experience and other factors, including expectations with regard to future events.
Walaupun estimasi dan asumsi ini dibuat berdasarkan
pengetahuan terbaik manajemen atas kejadian dan tindakan saat ini, hasil yang timbul mungkin berbeda dengan estimasi dan asumsi semula.
Although these estimates and assumption are based on management’s best knowledge of current events and activities, actual result may differ from those estimates and assumptions.
Sumber utama ketidakpastian estimasi: Key sources of estimation uncertainty:
a. Nilai wajar dari instrumen keuangan a. Fair value of financial instruments Dalam menentukan nilai wajar aset keuangan dan
liabilitas yang tidak mempunyai harga pasar, Perseroan menggunakan teknik penilaian seperti yang dijelaskan dalam Catatan 2c. Untuk instrumen keuangan yang jarang diperdagangkan dan memiliki informasi harga yang terbatas, nilai wajar menjadi kurang obyektif dan membutuhkan berbagai tingkat penilaian tergantung pada likuiditas, konsentrasi, faktor ketidakpastian pasar, asumsi harga dan risiko lainnya yang mempengaruhi instrumen spesifik tersebut.
In determining the fair value for financial assets and financial liabilities for which there is no observable market price, the Company uses the valuation techniques as described in Note 2c. For financial instruments that are traded infrequently and lack of price transparency, fair value is less objective and requires varying degrees of judgement depending on liquidity, concentration, uncertainty of market factors, pricing assumptions and other risks affecting the specific instrument.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 37 - Page
3. ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES (continued) Sumber utama ketidakpastian estimasi: (lanjutan) Key sources of estimation uncertainty: (continued)
b. Penyisihan kerugian penurunan nilai aset
keuangan b. Allowance for impairment losses of financial assets
Perseroan melakukan review atas aset keuangan
pada setiap tanggal laporan untuk melakukan penilaian atas penyisihan kerugian penurunan nilai yang telah dicatat. Pertimbangan Manajemen diperlukan dalam menentukan estimasi yang digunakan untuk menentukan tingkat penyisihan yang dibutuhkan.
The Company reviews its financial assets at reporting date to evaluate the allowance for impairment losses. Management’s judgement is applied in the estimation when determining the level of allowance required.
Untuk penilaian secara individu, kondisi spesifik penurunan nilai debitur dalam pembentukan penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan dievaluasi secara individu berdasarkan estimasi terbaik manajemen atas nilai kini arus kas yang diharapkan akan diterima. Dalam mengestimasi arus kas tersebut, manajemen membuat pertimbangan tentang situasi keuangan debitur dan nilai realisasi bersih dari setiap agunan. Setiap aset yang mengalami penurunan nilai dinilai sesuai dengan manfaat yang ada dan strategi penyelesaian serta estimasi arus kas yang diperkirakan dapat diterima disetujui secara independen oleh Manajemen Risiko.
For individual assessment, the specific debtors' conditions in determining allowance for impairment amount of the financial assets is evaluated individually and is based upon management's best estimate of the present value of the cash flows that are expected to be received. In estimating these cash flows, management makes judgements about the debtors' financial situation and the net realizable value of any underlying collateral. Each impaired asset is assessed on its merits and the workout strategy and estimated cash flows considered recoverable are independently approved by the Risk Management.
Perseroan juga membentuk penyisihan penurunan
nilai kolektif atas eksposur piutang yang diberikan, dimana evaluasi dilakukan berdasarkan data kerugian historis (lihat Catatan 2c).
The Company also estimates the collective impairment allowance for its receivables portfolio, where evaluation is performed based on historical data (refer to Note 2c).
Perhitungan penyisihan penurunan nilai kolektif
meliputi kerugian kredit yang melekat dalam portofolio aset keuangan dengan karakteristik ekonomi yang sama dan aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Dalam menilai kebutuhan untuk penyisihan penurunan nilai kolektif, Manajemen mempertimbangkan faktor-faktor seperti antara lain kualitas kredit dan jenis produk. Guna membuat estimasi penyisihan yang diperlukan, Manajemen membuat asumsi untuk menentukan kerugian yang melekat, dan untuk menentukan parameter input yang diperlukan, berdasarkan pengalaman masa lalu dan kondisi ekonomi saat ini.
Collectively assessed impairment allowances covers credit losses inherent in portfolios of financial assets with similar economic characteristics and financial assets that are individually insignificant. In assessing the need for collective impairment allowances, management considers factors such as credit quality and type of product, among others. In order to estimate the required allowance, assumptions are made to define the way inherent losses are modelled and to determine the required input parameters, based on historical experience and current economic conditions.
Keakuratan penyisihan tergantung pada seberapa
baik estimasi arus kas masa depan untuk cadangan counterparty tertentu dan asumsi model dan parameter yang digunakan dalam menentukan penyisihan penurunan nilai kolektif.
The accuracy of the allowances depends on how well these estimate future cash flows for specific counterparty allowances and the model assumptions and parameters used in determining collective impairment allowances.
c. Imbalan kerja c. Employee benefits
Nilai kini imbalan kerja karyawan tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Perubahan atas asumsi-asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat atas imbalan kerja karyawan.
The present value of the employee benefit obligations depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of employee benefit obligations.
Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya/(pendapatan) untuk imbalan kerja karyawan antara lain tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji di masa datang, tingkat pengembalian investasi, tingkat pengunduran diri, tingkat mortalita dan lain-lain.
The assumptions used in determining the net cost/ (income) for employee benefit included the discount rate, salary increment rate,expected return on investments, resignation rate, mortality rate and others.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 37 - Page
3. ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES (continued) Sumber utama ketidakpastian estimasi: (lanjutan) Key sources of estimation uncertainty: (continued)
b. Penyisihan kerugian penurunan nilai aset
keuangan b. Allowance for impairment losses of financial assets
Perseroan melakukan review atas aset keuangan
pada setiap tanggal laporan untuk melakukan penilaian atas penyisihan kerugian penurunan nilai yang telah dicatat. Pertimbangan Manajemen diperlukan dalam menentukan estimasi yang digunakan untuk menentukan tingkat penyisihan yang dibutuhkan.
The Company reviews its financial assets at reporting date to evaluate the allowance for impairment losses. Management’s judgement is applied in the estimation when determining the level of allowance required.
Untuk penilaian secara individu, kondisi spesifik penurunan nilai debitur dalam pembentukan penyisihan kerugian penurunan nilai atas aset keuangan dievaluasi secara individu berdasarkan estimasi terbaik manajemen atas nilai kini arus kas yang diharapkan akan diterima. Dalam mengestimasi arus kas tersebut, manajemen membuat pertimbangan tentang situasi keuangan debitur dan nilai realisasi bersih dari setiap agunan. Setiap aset yang mengalami penurunan nilai dinilai sesuai dengan manfaat yang ada dan strategi penyelesaian serta estimasi arus kas yang diperkirakan dapat diterima disetujui secara independen oleh Manajemen Risiko.
For individual assessment, the specific debtors' conditions in determining allowance for impairment amount of the financial assets is evaluated individually and is based upon management's best estimate of the present value of the cash flows that are expected to be received. In estimating these cash flows, management makes judgements about the debtors' financial situation and the net realizable value of any underlying collateral. Each impaired asset is assessed on its merits and the workout strategy and estimated cash flows considered recoverable are independently approved by the Risk Management.
Perseroan juga membentuk penyisihan penurunan
nilai kolektif atas eksposur piutang yang diberikan, dimana evaluasi dilakukan berdasarkan data kerugian historis (lihat Catatan 2c).
The Company also estimates the collective impairment allowance for its receivables portfolio, where evaluation is performed based on historical data (refer to Note 2c).
Perhitungan penyisihan penurunan nilai kolektif
meliputi kerugian kredit yang melekat dalam portofolio aset keuangan dengan karakteristik ekonomi yang sama dan aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Dalam menilai kebutuhan untuk penyisihan penurunan nilai kolektif, Manajemen mempertimbangkan faktor-faktor seperti antara lain kualitas kredit dan jenis produk. Guna membuat estimasi penyisihan yang diperlukan, Manajemen membuat asumsi untuk menentukan kerugian yang melekat, dan untuk menentukan parameter input yang diperlukan, berdasarkan pengalaman masa lalu dan kondisi ekonomi saat ini.
Collectively assessed impairment allowances covers credit losses inherent in portfolios of financial assets with similar economic characteristics and financial assets that are individually insignificant. In assessing the need for collective impairment allowances, management considers factors such as credit quality and type of product, among others. In order to estimate the required allowance, assumptions are made to define the way inherent losses are modelled and to determine the required input parameters, based on historical experience and current economic conditions.
Keakuratan penyisihan tergantung pada seberapa
baik estimasi arus kas masa depan untuk cadangan counterparty tertentu dan asumsi model dan parameter yang digunakan dalam menentukan penyisihan penurunan nilai kolektif.
The accuracy of the allowances depends on how well these estimate future cash flows for specific counterparty allowances and the model assumptions and parameters used in determining collective impairment allowances.
c. Imbalan kerja c. Employee benefits
Nilai kini imbalan kerja karyawan tergantung pada beberapa faktor yang ditentukan dengan dasar aktuarial berdasarkan beberapa asumsi. Perubahan atas asumsi-asumsi ini akan mempengaruhi jumlah tercatat atas imbalan kerja karyawan.
The present value of the employee benefit obligations depends on a number of factors that are determined on an actuarial basis using a number of assumptions. Any changes in these assumptions will impact the carrying amount of employee benefit obligations.
Asumsi yang digunakan dalam menentukan biaya/(pendapatan) untuk imbalan kerja karyawan antara lain tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji di masa datang, tingkat pengembalian investasi, tingkat pengunduran diri, tingkat mortalita dan lain-lain.
The assumptions used in determining the net cost/ (income) for employee benefit included the discount rate, salary increment rate,expected return on investments, resignation rate, mortality rate and others.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 38 - Page
3. ESTIMASI AKUNTANSI YANG PENTING (lanjutan) 3. CRITICAL ACCOUNTING ESTIMATES (continued)
c. Imbalan kerja (lanjutan) c. Employee benefits (continued) Perseroan menentukan tingkat diskonto yang tepat
pada setiap akhir periode pelaporan. Ini merupakan tingkat suku bunga yang harus digunakan untuk menentukan nilai kini atas arus kas keluar masa depan yang diestimasi dan akan digunakan untuk membayar imbalan kerja karyawan. Dalam menentukan tingkat diskonto yang tepat, Perseroan mempertimbangkan tingkat suku bunga obligasi pemerintah yang mempunyai jangka waktu yang menyerupai jangka waktu imbalan kerja karyawan.
The Company determines the appropriate discount rate at the end of each reporting period. This is the interest rate that should be used to determine the present value of estimated future cash outflows expected to be required to settle the employee benefit obligations. In determining the appropriate discount rate, the Company considers the interest rates of government bonds that have terms to maturity approximating the terms of the related employee benefit obligations.
Tingkat kenaikan gaji per tahun didasarkan pada
informasi historis atas tingkat kenaikan gaji sebelumnya, tingkat inflasi, masa kerja, dan faktor lainnya.
Annual salary increment rate is determined based on historical information of previous salary increment rate, inflation rate, length of service, and other factors.
Asumsi tingkat mortalitas telah didasarkan pada tabel mortalita terbaru yang dihitung dengan menggunakan metode aktuaria yang diterima secara umum.
Mortality rate assumption is based on the latest mortality table which is calculated using actuarial method that is generally accepted.
Tingkat pengembalian investasi didasarkan pada informasi historis dan proyeksi pasar ke depan.
Expected rate of return on investment is based on historical information and future market projections.
Asumsi tingkat pengunduran diri didasarkan pada informasi historis dan disesuaikan dengan kondisi saat ini.
Resignation rate assumption is based on historical information and adjusted for current condition.
d. Perpajakan d. Taxation Pertimbangan siginifikan diperlukan dalam
menentukan provisi pajak. Significant judgement is required in determining the
provision for taxes. Perseroan menentukan provisi perpajakan
berdasarkan estimasi atas kemungkinan adanya tambahan beban pajak. Jika hasil akhir dari hal ini berbeda dengan jumlah yang dicatat semula, maka perbedaan tersebut akan berdampak pada laporan laba rugi.
The Company provides for tax provision based on estimates whether the additional taxes will be due. Where the final tax outcome of these matters is different from the amounts that were initially recorded, such differences will impact to the statements of profit or loss.
4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS
2018 2017
Bank/Cash in banks Pihak ketiga/Third parties Rupiah PT Bank DBS Indonesia 204 - PT Bank Central Asia Tbk. 48 52 PT Bank BNP Paribas 40 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. 6 4 PT Bank Commonwealth 5 -
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. 4 4 PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. 3 7 PT Bank Danamon Indonesia Tbk. 2 1 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. - 18 Lain-lain/Others 1 1 313 87 Dolar SG/SG Dollar The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Ltd 2 2 315 89
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 39 - Page
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
2018 2017
Bank/Cash in banks (lanjutan/continued) Pihak berelasi/Related party Rupiah PT Bank Permata Tbk. 81 1,024 Dolar AS/US Dollar PT Bank Permata Tbk. 2 2 83 1,026 Jumlah/Total 398 1,115
Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo dalam mata
uang asing untuk kas dan setara kas adalah sebesar 113.250 Dolar AS (2017: 143.927 Dolar AS) (nilai penuh), 170.083 Dolar SG (2017: 192.143 Dolar SG) (nilai penuh), dan 925.821 Yen Jepang (2017: nihil Yen Jepang) (nilai penuh).
As at 31 December 2018, the balance in foreign currency for cash and cash equivalents was US Dollar 113,250 (2017: US Dollar 143,927) (full amount), 170,083 SG Dollar (2017: SG Dollar 192,143) (full amount), and 925,821 Japan Yen (2017: nil Japan Yen) (full amount).
Suku bunga rekening bank per tahun berkisar antara
0% - 8,50% pada tahun 2018 untuk mata uang Rupiah (2017: 0% - 6%), 0% pada tahun 2018 untuk mata uang Dolar AS (2017: 0%), dan 0% pada tahun 2018 untuk mata uang Dolar SG (2017: 0%).
The bank accounts earned annual interest at rates ranging between 0% - 8.50% in 2018 for Rupiah balances (2017: 0% - 6%), 0% in 2018 for US Dollar balances (2017: 0%), and 0% in 2018 for SG Dollar balances (2017: 0%).
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 5. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN – BERSIH 5. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES - NET
2018 2017 Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen - bruto: receivables - gross: Pembiayaan langsung: Direct financing: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 28,975 25,357 Third parties - - Pihak berelasi 8 26 Related parties - 28,983 25,383 Pembiayaan yang dibiayai bersama pihak-pihak lain Joint financing without recourse: without recourse: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 9,429 10,840 Third parties - 38,412 36,223 Dikurangi: Pembiayaan bersama Less: Joint financing without recourse bagian yang without recourse amount dibiayai pihak ketiga (7,783) (8,946) financed by third parties Piutang pembiayaan konsumen - Consumer financing bruto 30,629 27,277 receivables - gross
Dikurangi: Less: Pendapatan pembiayaan Unearned income konsumen yang belum diakui: on consumer financing: Pembiayaan langsung: Direct financing: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga (5,782) (4,904) Third parties - - Pihak berelasi (1) (3) Related parties - (5,783) (4,907)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 39 - Page
4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)
2018 2017
Bank/Cash in banks (lanjutan/continued) Pihak berelasi/Related party Rupiah PT Bank Permata Tbk. 81 1,024 Dolar AS/US Dollar PT Bank Permata Tbk. 2 2 83 1,026 Jumlah/Total 398 1,115
Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo dalam mata
uang asing untuk kas dan setara kas adalah sebesar 113.250 Dolar AS (2017: 143.927 Dolar AS) (nilai penuh), 170.083 Dolar SG (2017: 192.143 Dolar SG) (nilai penuh), dan 925.821 Yen Jepang (2017: nihil Yen Jepang) (nilai penuh).
As at 31 December 2018, the balance in foreign currency for cash and cash equivalents was US Dollar 113,250 (2017: US Dollar 143,927) (full amount), 170,083 SG Dollar (2017: SG Dollar 192,143) (full amount), and 925,821 Japan Yen (2017: nil Japan Yen) (full amount).
Suku bunga rekening bank per tahun berkisar antara
0% - 8,50% pada tahun 2018 untuk mata uang Rupiah (2017: 0% - 6%), 0% pada tahun 2018 untuk mata uang Dolar AS (2017: 0%), dan 0% pada tahun 2018 untuk mata uang Dolar SG (2017: 0%).
The bank accounts earned annual interest at rates ranging between 0% - 8.50% in 2018 for Rupiah balances (2017: 0% - 6%), 0% in 2018 for US Dollar balances (2017: 0%), and 0% in 2018 for SG Dollar balances (2017: 0%).
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 5. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN – BERSIH 5. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES - NET
2018 2017 Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen - bruto: receivables - gross: Pembiayaan langsung: Direct financing: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 28,975 25,357 Third parties - - Pihak berelasi 8 26 Related parties - 28,983 25,383 Pembiayaan yang dibiayai bersama pihak-pihak lain Joint financing without recourse: without recourse: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 9,429 10,840 Third parties - 38,412 36,223 Dikurangi: Pembiayaan bersama Less: Joint financing without recourse bagian yang without recourse amount dibiayai pihak ketiga (7,783) (8,946) financed by third parties Piutang pembiayaan konsumen - Consumer financing bruto 30,629 27,277 receivables - gross
Dikurangi: Less: Pendapatan pembiayaan Unearned income konsumen yang belum diakui: on consumer financing: Pembiayaan langsung: Direct financing: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga (5,782) (4,904) Third parties - - Pihak berelasi (1) (3) Related parties - (5,783) (4,907)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 40 - Page
5. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN – BERSIH
(lanjutan) 5. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES – NET
(continued)
2018 2017 Pendapatan pembiayaan Unearned income konsumen yang belum diakui: (lanjutan) on consumer financing: (continued) Pembiayaan yang dibiayai bersama pihak-pihak lain Joint financing without recourse: without recourse: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga (1,531) (1,924) Third parties - (7,314) (6,831) Dikurangi: Pembiayaan bersama Less: Joint financing without recourse bagian yang without recourse amount dibiayai pihak ketiga 919 1,088 financed by third parties Pendapatan pembiayaan konsumen Unearned income on yang belum diakui (6,395) (5,743) consumer financing Penyisihan kerugian penurunan nilai (1,006) (869) Allowance for impairment losses Bersih 23,228 20,665 Net
Piutang pembiayaan konsumen – bersih terdiri dari: Consumer financing receivables – net consists of:
2018 2017 Pihak ketiga 23,221 20,642 Third parties Pihak berelasi 7 23 Related parties 23,228 20,665
Rata-rata jangka waktu kontrak pembiayaan yang
disalurkan oleh Perseroan atas kendaraan bermotor dan alat-alat berat berkisar antara 6 – 60 bulan (2017: 6 - 60 bulan).
The average period of consumer financing contracts for motor vehicles and heavy equipments ranged from 6 - 60 months (2017: 6 - 60 months).
Piutang pembiayaan konsumen – bruto (cicilan) yang
akan diterima sesuai dengan tanggal jatuh temponya adalah sebagai berikut:
The above consumer financing receivables – gross (installment) have the following settlement schedule profile:
2018 2017
< 1 tahun 12,269 11,034 < 1 year 1 - 2 tahun 9,218 7,978 1 - 2 years 2 - 3 tahun 5,774 5,145 2 - 3 years > 3 tahun 3,368 3,120 > 3 years 30,629 27,277
Analisa umur piutang pembiayaan konsumen - bruto
(cicilan) adalah sebagai berikut:
Aging analysis of the gross consumer financing receivables (installment) is as follows:
2018 2017 Belum jatuh tempo 30,452 27,096 Current Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 126 129 1 - 30 days 31 - 60 hari 28 28 31 - 60 days 61 - 90 hari 13 13 61 - 90 days > 90 hari 10 11 > 90 days 30,629 27,277
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 41 - Page
5. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN – BERSIH
(lanjutan) 5. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES – NET
(continued) Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai adalah
sebagai berikut: Movements of the allowance for impairment losses are
as follows:
2018 2017 Saldo awal 869 852 Beginning balance Penambahan 953 948 Additions Penghapusan piutang (920) (1,094) Written-off receivables Penerimaan penghapusan piutang 104 163 Recovery from written-off receivables Saldo akhir 1,006 869 Ending balance
Suku bunga efektif per tahun untuk kontrak pembiayaan
baru rata-rata berkisar antara 7% - 30% pada tahun 2018 (2017: 7% - 29%).
Effective annual interest rates for new consumer financing contracts in average ranged between 7% - 30% in 2018 (2017: 7% - 29%).
Sebagai jaminan atas piutang pembiayaan konsumen,
Perseroan menerima jaminan dari konsumen berupa Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor dari kendaraan bermotor yang dibiayai Perseroan. Pada tanggal 31 Desember 2018, piutang pembiayaan konsumen yang digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank yang diterima oleh Perseroan dan surat berharga yang diterbitkan seperti yang dijelaskan pada Catatan 16 dan 17 adalah sejumlah Rp 11.616 (2017: Rp 9.324).
The consumer financing receivables are mainly secured by fiduciary on vehicles subject to finance whereby the Company receives Motor Vehicle Ownership Certificates. As at 31 December 2018, Rp 11,616 (2017: Rp 9,324) of total consumer financing receivables are pledged as collateral for bank loans and securities issued as disclosed in Notes 16 and 17.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 jumlah
piutang pembiayaan konsumen - bruto berdasarkan jenis obyek pembiayaan adalah sebagai berikut:
As at 31 December 2018 and 2017, total consumer financing receivables - gross based on financing object is as follows:
2018 2017
Kendaraan bermotor: Vehicles: - Baru 24,167 21,985 New -
- Bekas 6,248 4,917 Used - Properti 207 362 Property Peralatan berat 7 13 Heavy equipment
30,629 27,277 Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang pembiayaan konsumen.
Directors believe that the existing allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses arising from uncollectible consumer financing receivables.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions.
6. PIUTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH – BERSIH 6. MURABAHAH FINANCING RECEIVABLES – NET
2018 2017 Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah – bruto: receivables - gross: Pembiayaan langsung: Direct financing: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 3,722 5,418 Third parties - Pembiayaan yang dibiayai bersama pihak lain Joint financing without recourse: without recourse: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 2,630 3,699 Third parties - 6,352 9,117
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 41 - Page
5. PIUTANG PEMBIAYAAN KONSUMEN – BERSIH
(lanjutan) 5. CONSUMER FINANCING RECEIVABLES – NET
(continued) Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai adalah
sebagai berikut: Movements of the allowance for impairment losses are
as follows:
2018 2017 Saldo awal 869 852 Beginning balance Penambahan 953 948 Additions Penghapusan piutang (920) (1,094) Written-off receivables Penerimaan penghapusan piutang 104 163 Recovery from written-off receivables Saldo akhir 1,006 869 Ending balance
Suku bunga efektif per tahun untuk kontrak pembiayaan
baru rata-rata berkisar antara 7% - 30% pada tahun 2018 (2017: 7% - 29%).
Effective annual interest rates for new consumer financing contracts in average ranged between 7% - 30% in 2018 (2017: 7% - 29%).
Sebagai jaminan atas piutang pembiayaan konsumen,
Perseroan menerima jaminan dari konsumen berupa Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor dari kendaraan bermotor yang dibiayai Perseroan. Pada tanggal 31 Desember 2018, piutang pembiayaan konsumen yang digunakan sebagai jaminan atas pinjaman bank yang diterima oleh Perseroan dan surat berharga yang diterbitkan seperti yang dijelaskan pada Catatan 16 dan 17 adalah sejumlah Rp 11.616 (2017: Rp 9.324).
The consumer financing receivables are mainly secured by fiduciary on vehicles subject to finance whereby the Company receives Motor Vehicle Ownership Certificates. As at 31 December 2018, Rp 11,616 (2017: Rp 9,324) of total consumer financing receivables are pledged as collateral for bank loans and securities issued as disclosed in Notes 16 and 17.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 jumlah
piutang pembiayaan konsumen - bruto berdasarkan jenis obyek pembiayaan adalah sebagai berikut:
As at 31 December 2018 and 2017, total consumer financing receivables - gross based on financing object is as follows:
2018 2017
Kendaraan bermotor: Vehicles: - Baru 24,167 21,985 New -
- Bekas 6,248 4,917 Used - Properti 207 362 Property Peralatan berat 7 13 Heavy equipment
30,629 27,277 Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang pembiayaan konsumen.
Directors believe that the existing allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses arising from uncollectible consumer financing receivables.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions.
6. PIUTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH – BERSIH 6. MURABAHAH FINANCING RECEIVABLES – NET
2018 2017 Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah – bruto: receivables - gross: Pembiayaan langsung: Direct financing: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 3,722 5,418 Third parties - Pembiayaan yang dibiayai bersama pihak lain Joint financing without recourse: without recourse: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga 2,630 3,699 Third parties - 6,352 9,117
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 42 - Page
6. PIUTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH – BERSIH
(lanjutan) 6. MURABAHAH FINANCING RECEIVABLES – NET
(continued)
2018 2017
Dikurangi: pembiayaan bersama Less: Joint financing without recourse bagian yang without recourse amount dibiayai pihak ketiga (2,077) (2,883) financed by third parties Piutang pembiayaan Murabahah- Murabahah financing bruto 4,275 6,234 receivables - gross Dikurangi: Less: Pendapatan marjin pembiayaan Unearned margin income Murabahah yang belum diakui: on Murabahah financing: Pembiayaan langsung: Direct financing : Rupiah Rupiah - Pihak ketiga (670) (1,144) Third parties - Pembiayaan yang dibiayai bersama pihak-pihak lain Joint financing without recourse: without recourse: Rupiah Rupiah - Pihak ketiga (404) (663) Third parties - (1,074) (1,807) Dikurangi: pembiayaan bersama Less: Joint financing without recourse bagian yang without recourse amount dibiayai pihak ketiga 237 382 financed by third parties Pendapatan pembiayaan Unearned margin income on Murabahah yang belum diakui (837) (1,425) Murabahah financing Penyisihan kerugian penurunan nilai (138) (194) Allowance for impairment losses
Bersih 3,300 4,615 Net Rata-rata jangka waktu kontrak pembiayaan
Murabahah yang disalurkan oleh Perseroan atas kendaraan bermotor berkisar antara 12 - 60 bulan (2017: 6 - 60 bulan).
The average period of Murabahah financing contracts for motor vehicle ranged from 12 - 60 months (2017: 6 - 60 months).
Piutang pembiayaan Murabahah – bruto (cicilan) yang
akan diterima sesuai dengan tanggal jatuh temponya adalah sebagai berikut:
The above Murabahah financing receivables – gross (installment) have the following settlement schedule profile:
2018 2017
< 1 tahun 1,852 2,208 < 1 year 1 - 2 tahun 1,365 1,906 1 - 2 years 2 - 3 tahun 756 1,334 2 - 3 years > 3 tahun 302 786 > 3 years
4,275 6,234 Analisa umur piutang pembiayaan Murabahah – bruto
(cicilan) adalah sebagai berikut: Aging analysis of the gross Murabahah financing
receivables (installment) is as follows:
2018 2017
Belum jatuh tempo 4,248 6,193 Current Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 20 30 1 - 30 days 31 - 60 hari 4 6 31 - 60 days 61 - 90 hari 2 3 61 - 90 days >90 hari 1 2 >90 days
4,275 6,234
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 43 - Page
6. PIUTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH – BERSIH
(lanjutan) 6. MURABAHAH FINANCING RECEIVABLES – NET
(continued) Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai adalah
sebagai berikut: Movements of the allowance for impairment losses are
as follows:
2018 2017
Saldo awal 194 177 Beginning balance Penambahan 113 290 Additions Penghapusan piutang (186) (290) Written-off receivables Penerimaan penghapusan piutang 17 17 Recovery from written-off receivables Saldo akhir 138 194 Ending balance
Rata-rata imbal hasil efektif per tahun untuk kontrak
pembiayaan Murabahah baru rata-rata berkisar antara 7% - 26% pada tahun 2018 (2017: 7% - 29%).
The effective annual return for new Murabahah financing contracts in average ranged between 7% - 26% in 2018 (2017: 7% - 29%).
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 jumlah
piutang pembiayaan Murabahah – bruto berdasarkan jenis obyek pembiayaan adalah sebagai berikut:
As at 31 December 2018 and 2017 total Murabahah financing receivables – gross based on financing object is as follows:
2018 2017
Kendaraan bermotor: Vehicles - Baru 4,133 5,998 New -
- Bekas 142 236 Used -
4,275 6,234 Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang pembiayaan Murabahah.
Directors believe that the existing allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses arising from uncollectible Murabahah financing receivables.
7. INVESTASI BERSIH DALAM SEWA PEMBIAYAAN 7. NET INVESTMENT IN FINANCE LEASES
2018 2017
Investasi bersih dalam sewa Net investment pembiayaan in finance leases - Piutang sewa pembiayaan - bruto Finance lease receivables - gross -
- Pihak ketiga 3,211 2,758 Third parties - - Pihak berelasi 94 87 Related parties - 3,305 2,845
Dikurangi: Less: - Pendapatan sewa pembiayaan Unearned income - yang belum diakui on finance leases
- Pihak ketiga (389) (378) Third parties - - Pihak berelasi (12) (14) Related parties - (401) (392)
Nilai sisa yang terjamin 1,227 1,174 Guaranteed residual values
Simpanan jaminan (1,227) (1,174) Security deposit 2,904 2,453 Penyisihan kerugian penurunan nilai (119) (105) Allowance for impairment losses Bersih 2,785 2,348 Net
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 43 - Page
6. PIUTANG PEMBIAYAAN MURABAHAH – BERSIH
(lanjutan) 6. MURABAHAH FINANCING RECEIVABLES – NET
(continued) Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai adalah
sebagai berikut: Movements of the allowance for impairment losses are
as follows:
2018 2017
Saldo awal 194 177 Beginning balance Penambahan 113 290 Additions Penghapusan piutang (186) (290) Written-off receivables Penerimaan penghapusan piutang 17 17 Recovery from written-off receivables Saldo akhir 138 194 Ending balance
Rata-rata imbal hasil efektif per tahun untuk kontrak
pembiayaan Murabahah baru rata-rata berkisar antara 7% - 26% pada tahun 2018 (2017: 7% - 29%).
The effective annual return for new Murabahah financing contracts in average ranged between 7% - 26% in 2018 (2017: 7% - 29%).
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 jumlah
piutang pembiayaan Murabahah – bruto berdasarkan jenis obyek pembiayaan adalah sebagai berikut:
As at 31 December 2018 and 2017 total Murabahah financing receivables – gross based on financing object is as follows:
2018 2017
Kendaraan bermotor: Vehicles - Baru 4,133 5,998 New -
- Bekas 142 236 Used -
4,275 6,234 Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang pembiayaan Murabahah.
Directors believe that the existing allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses arising from uncollectible Murabahah financing receivables.
7. INVESTASI BERSIH DALAM SEWA PEMBIAYAAN 7. NET INVESTMENT IN FINANCE LEASES
2018 2017
Investasi bersih dalam sewa Net investment pembiayaan in finance leases - Piutang sewa pembiayaan - bruto Finance lease receivables - gross -
- Pihak ketiga 3,211 2,758 Third parties - - Pihak berelasi 94 87 Related parties - 3,305 2,845
Dikurangi: Less: - Pendapatan sewa pembiayaan Unearned income - yang belum diakui on finance leases
- Pihak ketiga (389) (378) Third parties - - Pihak berelasi (12) (14) Related parties - (401) (392)
Nilai sisa yang terjamin 1,227 1,174 Guaranteed residual values
Simpanan jaminan (1,227) (1,174) Security deposit 2,904 2,453 Penyisihan kerugian penurunan nilai (119) (105) Allowance for impairment losses Bersih 2,785 2,348 Net
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 44 - Page
7. INVESTASI BERSIH DALAM SEWA PEMBIAYAAN
(lanjutan)
7. NET INVESTMENT IN FINANCE LEASES (continued)
Piutang sewa pembiayaan – bersih terdiri dari: Finance lease receivables – net consists of:
2018 2017 Pihak ketiga 2,703 2,275 Third parties Pihak berelasi 82 73 Related parties 2,785 2,348
Rata-rata jangka waktu kontrak sewa pembiayaan yang disalurkan oleh Perseroan atas kendaraan bermotor dan alat-alat berat berkisar antara 36 – 60 bulan (2017: 36 - 60 bulan).
The average period of finance leases for vehicle and heavy equipment contracts ranged from 36 - 60 months (2017: 36 - 60 months).
Piutang sewa pembiayaan – bruto (cicilan) sesuai
dengan tanggal jatuh temponya: Finance lease receivables – gross (installment) have
the following settlement schedule profile:
2018 2017
< 1 tahun 1,906 1,488 < 1 year 1 - 2 tahun 1,015 909 1 - 2 years 2 - 3 tahun 334 374 2 - 3 years > 3 tahun 50 74 > 3 years
3,305 2,845
Analisa umur piutang sewa pembiayaan-bruto (cicilan)
adalah sebagai berikut: Aging analysis of the finance lease receivables-gross
(installment) is as follows:
2018 2017
Belum jatuh tempo 3,265 2,788 Current Lewat jatuh tempo: Overdue: 1 - 30 hari 32 50 1 - 30 days 31 - 60 hari 4 4 31 - 60 days 61 - 90 hari 1 1 61 - 90 days > 90 hari 3 2 > 90 days 3,305 2,845
Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
Movements of the allowance for impairment losses are as follows:
2018 2017
Saldo awal 105 84 Beginning balance Penambahan 22 33 Additions Penghapusan piutang (8) (12) Written-off receivables Saldo akhir 119 105 Ending balance
Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo piutang sewa
pembiayaan - bruto dan pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui, dalam mata uang asing adalah masing - masing sebesar 504.003 Dolar AS dan 21.362 Dolar AS (2017: 2.174.960 Dolar AS dan 55.680 Dolar AS) (nilai penuh).
As at 31 December 2018, the balance of finance leases receivables - gross and the unearned income on finance lease in foreign currencies are US Dollar 504,003 and US Dollar 21,362, respectively (2017: US Dollar 2,174,960 and US Dollar 55,680) (full amount).
Suku bunga efektif per tahun untuk kontrak sewa
pembiayaan baru rata-rata berkisar antara 7% - 17% pada tahun 2018 (2017: 9% - 19%).
The effective annual interest rates for new finance leases contracts in average ranged between 7% - 17% in 2018 (2017: 9% - 19%).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 45 - Page
7. INVESTASI BERSIH DALAM SEWA PEMBIAYAAN
(lanjutan) 7. NET INVESTMENT IN FINANCE LEASES (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 jumlah
investasi bruto dalam sewa pembiayaan berdasarkan jenis obyek pembiayaan adalah sebagai berikut:
As at 31 December 2018 and 2017 total gross investment in finance leases based on financing object is as follows:
2018 2017
Kendaraan Bermotor: Vehicles - Baru 1,434 1,270 New - - Bekas 184 235 Used - Peralatan Berat 1,687 1,340 Heavy Equipments
3,305 2,845
Pada saat transaksi sewa pembiayaan ditandatangani,
penyewa pembiayaan memberikan uang jaminan yang akan diperhitungkan dengan nilai jual aset sewa pembiayaan pada saat transaksi berakhir bila penyewa pembiayaan menggunakan hak opsinya untuk membeli aset sewa pembiayaan tersebut, bila tidak, jaminan tersebut akan dikembalikan kepada penyewa pembiayaan.
At the signing of lease contracts, the lessee is required to pay a security deposit, which will be applied against the selling price of the leased asset at the end of the lease term if the lessee exercises his option to purchase the leased asset, otherwise, the security deposit will be refunded to the lessee.
Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya investasi bersih dalam sewa pembiayaan.
Directors believe that the existing allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses arising from uncollectible net investment in finance leases.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
8. TAGIHAN PEMBIAYAAN ANJAK PIUTANG - BERSIH 8. FACTORING FINANCING RECEIVABLES - NET
2018 2017 Tagihan pembiayaan anjak piutang - bruto Factoring financing receivables - gross - Pihak ketiga 6 4 Third parties - 6 4 Dikurangi: Less: Pendapatan pembiayaan anjak Unearned income piutang yang belum diakui on factoring financing receivables - Pihak ketiga (1) (1) Third parties - (1) (1) Penyisihan kerugian penurunan nilai - - Allowance for impairment losses Bersih 5 3 Net
Tagihan pembiayaan anjak piutang – bersih terdiri dari: Factoring financing receivables – net consists of:
2018 2017 Pihak ketiga 5 3 Third parties 5 3
Jangka waktu kontrak pembiayaan anjak piutang berkisar antara 36 - 60 bulan (2017: 5 - 60 bulan).
The period of factoring financing contracts ranged from 36 – 60 months (2017: 5 - 60 months).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 45 - Page
7. INVESTASI BERSIH DALAM SEWA PEMBIAYAAN
(lanjutan) 7. NET INVESTMENT IN FINANCE LEASES (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 jumlah
investasi bruto dalam sewa pembiayaan berdasarkan jenis obyek pembiayaan adalah sebagai berikut:
As at 31 December 2018 and 2017 total gross investment in finance leases based on financing object is as follows:
2018 2017
Kendaraan Bermotor: Vehicles - Baru 1,434 1,270 New - - Bekas 184 235 Used - Peralatan Berat 1,687 1,340 Heavy Equipments
3,305 2,845
Pada saat transaksi sewa pembiayaan ditandatangani,
penyewa pembiayaan memberikan uang jaminan yang akan diperhitungkan dengan nilai jual aset sewa pembiayaan pada saat transaksi berakhir bila penyewa pembiayaan menggunakan hak opsinya untuk membeli aset sewa pembiayaan tersebut, bila tidak, jaminan tersebut akan dikembalikan kepada penyewa pembiayaan.
At the signing of lease contracts, the lessee is required to pay a security deposit, which will be applied against the selling price of the leased asset at the end of the lease term if the lessee exercises his option to purchase the leased asset, otherwise, the security deposit will be refunded to the lessee.
Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya investasi bersih dalam sewa pembiayaan.
Directors believe that the existing allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses arising from uncollectible net investment in finance leases.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
8. TAGIHAN PEMBIAYAAN ANJAK PIUTANG - BERSIH 8. FACTORING FINANCING RECEIVABLES - NET
2018 2017 Tagihan pembiayaan anjak piutang - bruto Factoring financing receivables - gross - Pihak ketiga 6 4 Third parties - 6 4 Dikurangi: Less: Pendapatan pembiayaan anjak Unearned income piutang yang belum diakui on factoring financing receivables - Pihak ketiga (1) (1) Third parties - (1) (1) Penyisihan kerugian penurunan nilai - - Allowance for impairment losses Bersih 5 3 Net
Tagihan pembiayaan anjak piutang – bersih terdiri dari: Factoring financing receivables – net consists of:
2018 2017 Pihak ketiga 5 3 Third parties 5 3
Jangka waktu kontrak pembiayaan anjak piutang berkisar antara 36 - 60 bulan (2017: 5 - 60 bulan).
The period of factoring financing contracts ranged from 36 – 60 months (2017: 5 - 60 months).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 46 - Page
8. TAGIHAN PEMBIAYAAN ANJAK PIUTANG - BERSIH
(lanjutan) 8. FACTORING FINANCING RECEIVABLES - NET
(continued) Tagihan pembiayaan anjak piutang – bruto sesuai
dengan tanggal jatuh temponya: Factoring financing receivables - gross have the
following settlement aging profile:
2018 2017
< 1 tahun 2 2 < 1 year 1 - 2 tahun 2 1 1 - 2 years 2 - 3 tahun 2 1 2 - 3 years
6 4
Analisa umur tagihan pembiayaan anjak piutang –
bruto adalah sebagai berikut: Aging analysis of the gross factoring financing
receivables is as follows:
2018 2017
Belum jatuh tempo 6 4 Current
Perubahan penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
Movements of the allowance for impairment losses are as follows:
2018 2017
Saldo awal - 1 Beginning balance Pemulihan - (1) Reversal Saldo akhir - - Ending balance
Suku bunga efektif per tahun untuk kontrak tagihan anjak piutang baru rata-rata berkisar 11% - 13% pada tahun 2018 (2017: 11% - 13%).
The effective annual interest rates for new factoring receivables contracts in average ranged between 11% - 13% in 2018 (2017: 11% - 13%).
Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai yang dibentuk adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat tidak tertagihnya tagihan pembiayaan anjak piutang.
Directors believe that the existing allowance for impairment losses is adequate to cover possible losses arising from uncollectible factoring financing receivables.
9. BEBAN DIBAYAR DIMUKA 9. PREPAID EXPENSES
2018 2017 Pihak ketiga: Third parties: - Biaya administrasi fasilitas Administration expense on - pinjaman 25 29 borrowing facility - Pembayaran dimuka ke dealer 21 12 Advanced payment to dealer - - Sewa kantor 4 5 Office rental -
- Emisi Sukuk Mudharabah 1 - Mudharabah Bonds issuance - - Biaya dibayar dimuka - 1 Advance payment - - Lain-lain 3 2 Others -
54 49 Pihak berelasi: Related party: - Sewa kantor 15 15 Office rental -
69 64
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 47 - Page
9. BEBAN DIBAYAR DIMUKA (lanjutan) 9. PREPAID EXPENSES (continued)
Jangka waktu kontrak sewa kantor kepada pihak ketiga
dan pihak berelasi berkisar antara 12 - 60 bulan (2017: 12 - 60 bulan).
The period of office rental contracts with both third parties and related parties ranged from 12 - 60 months (2017: 12 - 60 months).
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 10. PIUTANG LAIN-LAIN 10. OTHER RECEIVABLES
2018 2017 Pihak ketiga: Third parties: - Piutang dari jaminan kendaraan 149 193 Receivables from collateral vehicles - Dikurangi: Less: - Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment - pasar (50) (63) losses
99 130 - Piutang dari balai lelang 46 28 Receivables from auction houses -
- Piutang dari PT Pos Indonesia 45 47 Receivables from PT Pos Indonesia - - Piutang dari karyawan 26 27 Receivables from employees -
- Piutang dari dealers 2 3 Receivables from dealers - 218 235 Pihak berelasi: Related parties : - Piutang dari karyawan 1 2 Receivables from employees - Jumlah 219 237 Total
Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai pasar yang dibentuk untuk piutang dari jaminan kendaraan adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat penurunan nilai pasar.
The Directors believe that the existing allowance for impairment losses for collateral vehicles is adequate to cover possible losses from the decline in market value.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES 31 Desember/December 2018
Jenis Usaha/ Nature of Business
Persentase kepemilikan/
Percentage of ownership
Nilai tercatat/ Carrying amount
Saldo awal/ Beginning
balance
Penerimaan dividen/ Dividend received
Bagian laba bersih entitas
asosiasi/ Share of
associates’ net income
Bagian penghasilan
komprehensif lain entitas asosiasi/ Share of
associates’ other
comprehensive income
Nilai tercatat/ Carrying amount
Saldo akhir/ Ending balance
Metode ekuitas entitas asosiasi/ Equity accounted in associates PT Swadharma Bhakti Lembaga Pembiayaan/ Sedaya Finance Financing Company 25% 112 (8) 16 - 120 PT Astra Auto Finance Lembaga Pembiayaan/ Financing Company 25% 97 (10) 16 (7) 96 PT Staco Estika Sedaya Lembaga Pembiayaan/ Finance Financing Company 25% 32 (1) 4 - 35 PT Pratama Sadya Sadana Penjualan mobil bekas/ Used car trading 25% 7 - - - 7
248 (19) 36 (7) 258
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 47 - Page
9. BEBAN DIBAYAR DIMUKA (lanjutan) 9. PREPAID EXPENSES (continued)
Jangka waktu kontrak sewa kantor kepada pihak ketiga
dan pihak berelasi berkisar antara 12 - 60 bulan (2017: 12 - 60 bulan).
The period of office rental contracts with both third parties and related parties ranged from 12 - 60 months (2017: 12 - 60 months).
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 10. PIUTANG LAIN-LAIN 10. OTHER RECEIVABLES
2018 2017 Pihak ketiga: Third parties: - Piutang dari jaminan kendaraan 149 193 Receivables from collateral vehicles - Dikurangi: Less: - Penyisihan penurunan nilai Allowance for impairment - pasar (50) (63) losses
99 130 - Piutang dari balai lelang 46 28 Receivables from auction houses -
- Piutang dari PT Pos Indonesia 45 47 Receivables from PT Pos Indonesia - - Piutang dari karyawan 26 27 Receivables from employees -
- Piutang dari dealers 2 3 Receivables from dealers - 218 235 Pihak berelasi: Related parties : - Piutang dari karyawan 1 2 Receivables from employees - Jumlah 219 237 Total
Direksi berpendapat bahwa jumlah penyisihan kerugian
penurunan nilai pasar yang dibentuk untuk piutang dari jaminan kendaraan adalah cukup untuk menutup kerugian yang mungkin timbul akibat penurunan nilai pasar.
The Directors believe that the existing allowance for impairment losses for collateral vehicles is adequate to cover possible losses from the decline in market value.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES 31 Desember/December 2018
Jenis Usaha/ Nature of Business
Persentase kepemilikan/
Percentage of ownership
Nilai tercatat/ Carrying amount
Saldo awal/ Beginning
balance
Penerimaan dividen/ Dividend received
Bagian laba bersih entitas
asosiasi/ Share of
associates’ net income
Bagian penghasilan
komprehensif lain entitas asosiasi/ Share of
associates’ other
comprehensive income
Nilai tercatat/ Carrying amount
Saldo akhir/ Ending balance
Metode ekuitas entitas asosiasi/ Equity accounted in associates PT Swadharma Bhakti Lembaga Pembiayaan/ Sedaya Finance Financing Company 25% 112 (8) 16 - 120 PT Astra Auto Finance Lembaga Pembiayaan/ Financing Company 25% 97 (10) 16 (7) 96 PT Staco Estika Sedaya Lembaga Pembiayaan/ Finance Financing Company 25% 32 (1) 4 - 35 PT Pratama Sadya Sadana Penjualan mobil bekas/ Used car trading 25% 7 - - - 7
248 (19) 36 (7) 258
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 48 - Page
11. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI (lanjutan) 11. INVESTMENTS IN ASSOCIATES (continued) 31 Desember/December 2017
Jenis Usaha/ Nature of Business
Persentase kepemilikan/
Percentage of ownership
Nilai tercatat/ Carrying amount
Saldo awal/ Beginning
balance
Penerimaan dividen/ Dividend received
Bagian laba bersih entitas
asosiasi/ Share of
associates’ net income
Bagian penghasilan
komprehensif lain entitas asosiasi/ Share of
associates’ other
comprehensive income
Nilai tercatat/ Carrying amount
Saldo akhir/ Ending balance
Metode ekuitas entitas asosiasi/ Equity accounted in associates PT Swadharma Bhakti Lembaga Pembiayaan/ Sedaya Finance Financing Company 25% 102 (6) 16 - 112 PT Astra Auto Finance Lembaga Pembiayaan/ Financing Company 25% 87 (9) 20 (1) 97 PT Staco Estika Sedaya Lembaga Pembiayaan/ Finance Financing Company 25% 30 (2) 4 - 32 PT Pratama Sadya Sadana Perusahaan servis/ Service Company 25% 7 - - - 7 226 (17) 40 (1) 248
Tidak terdapat penurunan nilai atas investasi pada
entitas asosiasi. Semua entitas asosiasi berlokasi di Indonesia.
There is no impairment in investments in associates. All associates are located in Indonesia.
Aset dan liabilitas agregat dari entitas asosiasi adalah
sebagai berikut: The aggregated assets and liabilities of the associates
are as follows:
2018 2017
Entitas asosiasi Associates Jumlah aset 2,911 2,685 Total assets Jumlah liabilitas 1,878 1,692 Total liabilities
Hasil usaha agregat dari entitas asosiasi adalah
sebagai berikut: The aggregate results of operations from associates are
as follows:
2018 2017
Entitas asosiasi Associates Jumlah pendapatan - bersih 483 454 Total income - net Jumlah beban 290 242 Total expenses Laba bersih 146 160 Net income
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
12. ASET TETAP 12. FIXED ASSETS 31 Desember/December 2018
1 Januari/ January
Penambahan/ Additions
(Pengurangan)/ (Deductions)
Pemindahan/ Transfer
31 Desember/ December
Harga perolehan Cost Pemilikan langsung Direct Ownership Tanah 61 - - - 61 Land Bangunan dan Buildings and prasarana 36 - - - 36 improvements Peralatan kantor 298 30 (1) 3 330 Office equipments Perabot 55 9 - - 64 Furnitures and fixtures Kendaraan 22 3 (5) - 20 Vehicles Aset dalam penyelesaian 3 - - (3) - Construction in progress
475 42 (6) - 511 Aset sewa pembiayaan Leased asset Kendaraan 16 3 - - 19 Vehicles 491 45 (6) - 530
Akumulasi Accumulated penyusutan depreciation Pemilikan langsung Direct Ownership Bangunan dan Buildings and prasarana 20 1 - - 21 improvements Peralatan kantor 250 25 (1) - 274 Office equipments Perabot 45 3 - - 48 Furnitures and fixtures Kendaraan 17 6 (4) - 19 Vehicles
332 35 (5) - 362 Aset sewa pembiayaan Leased asset Kendaraan 5 1 - - 6 Vehicles 337 36 (5) - 368 Nilai buku bersih 154 162 Net book value
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 49 - Page
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued) 31 Desember/December 2017
1 Januari/ January
Penambahan/ Additions
(Pengurangan)/ (Deductions)
31 Desember/
December Harga perolehan Cost Pemilikan langsung Direct ownership Tanah 61 - - 61 Land Bangunan dan Buildings and prasarana 34 2 - 36 improvements Peralatan kantor 272 26 - 298 Office equipments Perabot 53 2 - 55 Furniture and fixtures Kendaraan 19 4 (1) 22 Vehicles Aset dalam Construction penyelesaian 2 1 - 3 in progress
441 35 (1) 475 Aset sewa pembiayaan Leased asset Kendaraan 15 1 - 16 Vehicles
456 36 (1) 491 Akumulasi Accumulated penyusutan depreciation Pemilikan langsung Direct ownership Bangunan dan Buildings and prasarana 18 2 - 20 improvements Peralatan kantor 233 17 - 250 Office equipments Perabot 43 2 - 45 Furniture and fixtures Kendaraan 14 4 (1) 17 Vehicles
308 25 (1) 332 Aset sewa pembiayaan Leased asset Kendaraan 2 3 - 5 Vehicles
310 28 (1) 337
Nilai buku bersih 146 154 Net book value Pada tanggal 31 Desember 2018, sisa utang sewa
guna usaha atas kendaraan yang diperoleh melalui sewa guna usaha adalah sebesar Rp 7 (2017: Rp 7).
As at 31 December 2018, the remaining finance lease payable related to vehicles acquired through finance lease amounted to Rp 7 (2017: Rp 7).
Pada tanggal 31 Desember 2018, Perseroan
mempunyai 19 bidang tanah dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan (2017: 19) (tidak diaudit) yang jangka waktu penggunaannya akan berakhir antara tahun 2020 - 2043 dan dapat diperbaharui.
As at 31 December 2018, the Company has 19 plots of land with “Building-Right-To-Use” Title (2017: 19) (unaudited) which have useful periods ranging up to 2020 - 2043 and are renewable.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tanah milik
Perseroan seluruhnya atas nama Perseroan. As at 31 December 2018 and 2017, all land titles are
held under the Company’s name. Aset tetap Perseroan kecuali tanah dan perabot telah
diasuransikan kepada PT Asuransi Astra Buana, pihak yang berelasi, terhadap kemungkinan terjadinya kerugian yang ditimbulkan dari kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan berjumlah Rp 105 untuk tahun 2018 (2017: Rp 106). Direksi berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut sudah memadai.
Fixed assets, except land and furniture and fixtures, are insured with PT Asuransi Astra Buana, a related party, for potential losses arising from fire and other risks with total coverage of approximately Rp 105 for the year 2018 (2017: Rp 106). The Directors believe that the coverage is adequate.
Berdasarkan evaluasi Direksi, tidak terdapat kejadian-
kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
Based on Director’s assessment, there have been no events or changes in circumstances which may indicate impairment in value of fixed assets as at 31 December 2018 and 2017.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perseroan
melakukan peninjauan kembali atas masa manfaat, metode penyusutan, dan nilai residu aset tetap dan menyimpulkan bahwa tidak terdapat perubahan atas metode dan asumsi tersebut.
As at 31 December 2018 and 2017, the Company performed a review on useful life, depreciation method, and residual value of fixed assets and concluded that there was no change in those methodology and assumptions.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 49 - Page
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued) 31 Desember/December 2017
1 Januari/ January
Penambahan/ Additions
(Pengurangan)/ (Deductions)
31 Desember/
December Harga perolehan Cost Pemilikan langsung Direct ownership Tanah 61 - - 61 Land Bangunan dan Buildings and prasarana 34 2 - 36 improvements Peralatan kantor 272 26 - 298 Office equipments Perabot 53 2 - 55 Furniture and fixtures Kendaraan 19 4 (1) 22 Vehicles Aset dalam Construction penyelesaian 2 1 - 3 in progress
441 35 (1) 475 Aset sewa pembiayaan Leased asset Kendaraan 15 1 - 16 Vehicles
456 36 (1) 491 Akumulasi Accumulated penyusutan depreciation Pemilikan langsung Direct ownership Bangunan dan Buildings and prasarana 18 2 - 20 improvements Peralatan kantor 233 17 - 250 Office equipments Perabot 43 2 - 45 Furniture and fixtures Kendaraan 14 4 (1) 17 Vehicles
308 25 (1) 332 Aset sewa pembiayaan Leased asset Kendaraan 2 3 - 5 Vehicles
310 28 (1) 337
Nilai buku bersih 146 154 Net book value Pada tanggal 31 Desember 2018, sisa utang sewa
guna usaha atas kendaraan yang diperoleh melalui sewa guna usaha adalah sebesar Rp 7 (2017: Rp 7).
As at 31 December 2018, the remaining finance lease payable related to vehicles acquired through finance lease amounted to Rp 7 (2017: Rp 7).
Pada tanggal 31 Desember 2018, Perseroan
mempunyai 19 bidang tanah dengan Sertifikat Hak Guna Bangunan (2017: 19) (tidak diaudit) yang jangka waktu penggunaannya akan berakhir antara tahun 2020 - 2043 dan dapat diperbaharui.
As at 31 December 2018, the Company has 19 plots of land with “Building-Right-To-Use” Title (2017: 19) (unaudited) which have useful periods ranging up to 2020 - 2043 and are renewable.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tanah milik
Perseroan seluruhnya atas nama Perseroan. As at 31 December 2018 and 2017, all land titles are
held under the Company’s name. Aset tetap Perseroan kecuali tanah dan perabot telah
diasuransikan kepada PT Asuransi Astra Buana, pihak yang berelasi, terhadap kemungkinan terjadinya kerugian yang ditimbulkan dari kebakaran dan risiko lainnya dengan nilai pertanggungan berjumlah Rp 105 untuk tahun 2018 (2017: Rp 106). Direksi berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut sudah memadai.
Fixed assets, except land and furniture and fixtures, are insured with PT Asuransi Astra Buana, a related party, for potential losses arising from fire and other risks with total coverage of approximately Rp 105 for the year 2018 (2017: Rp 106). The Directors believe that the coverage is adequate.
Berdasarkan evaluasi Direksi, tidak terdapat kejadian-
kejadian atau perubahan-perubahan keadaan yang mengindikasikan adanya penurunan nilai aset tetap pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
Based on Director’s assessment, there have been no events or changes in circumstances which may indicate impairment in value of fixed assets as at 31 December 2018 and 2017.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perseroan
melakukan peninjauan kembali atas masa manfaat, metode penyusutan, dan nilai residu aset tetap dan menyimpulkan bahwa tidak terdapat perubahan atas metode dan asumsi tersebut.
As at 31 December 2018 and 2017, the Company performed a review on useful life, depreciation method, and residual value of fixed assets and concluded that there was no change in those methodology and assumptions.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 50 - Page
12. ASET TETAP (lanjutan) 12. FIXED ASSETS (continued) Berdasarkan laporan tertanggal 9 Februari 2018,
penilaian atas nilai wajar tanah dan bangunan yang dimiliki Perseroan pada 31 Desember 2017 telah dilakukan oleh KJPP Amin, Nirwan, Alfiantori dan Rekan, penilai independen dengan Ijin Usaha Nomor: 2.09.0044 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan RI Nomor: 550/KM.1/2009 dan terdaftar sebagai Penilai Pasar Modal dengan STTD Nomor: 09/BL/STTD-P/AB/2006 atas nama Ir. Muhammad Amin, M.Sc., MAPPI (Cert.) sebagai Pemimpin Rekan. Metode penilaian yang digunakan adalah Metode Pendekatan Pendapatan dan Pendekatan Biaya. Pada tanggal valuasi, nilai wajar tanah dan bangunan yang dimiliki Perseroan bernilai Rp 327 (tingkat 2 – Hirarki nilai wajar). Lihat Catatan 34 (v) untuk penentuan hirarki nilai wajar.
Based on the report dated 9 February 2018, the valuation to determine the fair values of the Company’s land and buildings as at 31 December 2017 has been performed by KJPP Amin, Nirwan, Alfiantori and Rekan, an independent valuer which has been granted a permit based on the Decree of the Minister of Finance No: 550/KM.1/2009 with License No: 2.09.0044 and Registered License of the Capital Market Profession with No: 09/BL/STTD-P/AB/2006 on behalf of Mr. Ir. Muhammad Amin, M.Sc., MAPPI (Cert.) as Partner Leader. The appraisal method used is Income Approach and Cost Approach Method. As at valuation date, fair values of the Company’s land and buildings amounted to Rp 327 (level 2 – fair value hierarchy). Refer to Note 34 (v) for determination of fair value hierarchy.
Untuk aset tetap selain tanah dan bangunan, tidak ada
perbedaan yang signifikan antara nilai wajar dengan nilai tercatatnya.
For fixed assets other than land and building, there is no significant difference between the fair values and carrying values.
Seluruh aset tetap yang ada pada tanggal pelaporan
digunakan untuk menunjang aktivitas operasi Perseroan. Aset-aset sejumlah Rp 278 telah disusutkan penuh (2017: Rp 273).
All of fixed assets as at the reporting date are fully used to support the Company’s operation activities. Assets amounting to Rp 278 has been fully depreciated (2017: Rp 273).
Tidak terdapat aset yang dijaminkan sebagai jaminan
sehubungan dengan fasilitas pinjaman yang diperoleh Perseroan.
There are no fixed asset pledged as security collateral for the Company’s credit facilities.
13. UTANG LAIN-LAIN 13. OTHER PAYABLES
2018 2017
Pihak ketiga: Third parties: - Titipan kliring pelanggan 230 139 Customer clearing account - - Administrasi pembiayaan 146 104 Financing administration - - Premi asuransi Insurance premium - (lihat Catatan 31c) 72 28 (refer to Note 31c) - Potongan premi asuransi Deferred discount - yang ditangguhkan 68 71 on insurance premium - Pembiayaan bersama without recourse 16 19 Joint financing without recourse - - Klaim asuransi pelanggan - 3 Customer insurance claim -
- Lain-lain 50 26 Others - 582 390 Pihak berelasi: Related parties: - Premi asuransi Insurance premium - (lihat Catatan 31c) 78 86 (refer to Note 31c) - Pembiayaan bersama without recourse 60 72 Joint financing without recourse - - Lain-lain 13 12 Others - 151 170 733 560
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 51 - Page
13. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 13. OTHER PAYABLES (continued) Titipan kliring pelanggan adalah setoran dari konsumen
terkait dengan deposit angsuran atau transaksi pembiayaan lainnya yang masih dalam proses identifikasi.
Customer clearing accounts represents deposits from consumers related to installments or other financing transactions that are still in the process of identification.
Utang administrasi pembiayaan adalah utang
Perseroan sehubungan dengan administrasi fidusia perjanjian pembiayaan atas kendaraan yang dibiayai.
Payables for financing administration represents the Company’s payables in relation to fiducia administration fee of financing agreements on financed vehicles.
Utang pembiayaan bersama without recourse adalah
utang yang timbul sehubungan dengan belum disetorkannya cicilan dari konsumen yang merupakan porsi dari pemberi pembiayaan bersama.
Joint financing payables without recourse represents payables to joint financing providers arising from installments received from consumers which have not yet been paid to the joint financing providers.
Termasuk di dalam lain-lain pihak ketiga adalah utang kepada BPJS, utang asuransi tenaga kerja, utang koperasi karyawan, dan lain-lain.
Included in others third parties are accruals for payable to BPJS, employee insurance payable, payable to employee cooperative and others.
Termasuk di dalam lain-lain pihak berelasi adalah utang sewa guna usaha dan titipan kliring pelanggan.
Included in others related parties are finance lease payables and customer clearing accounts.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES Perseroan memiliki beberapa kontrak cross currency
dan interest rate swap dengan beberapa bank. Perincian dari kontrak–kontrak tersebut adalah sebagai berikut:
The Company has several cross currency and interest rate swap contracts with several banks. The details of these contracts are as follows:
31 Desember/December 2018
Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges
Cross currency and
interest rate swaps
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 3,750 11-08-16 13-08-19 5 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 6,250 30-03-17 30-03-20 8 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 3,750 18-05-17 18-05-20 4 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 5,000 23-05-17 23-05-20 6 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 11,250 22-02-18 22-02-21 13 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 28,750 26-03-18 26-03-21 28 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 8,750 26-03-18 26-03-21 8 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 13,750 27-09-18 27-09-21 - (7)
PT Bank ANZ Indonesia USD 6,250 15-09-16 16-09-19 9 - PT Bank ANZ Indonesia USD 7,500 21-07-16 22-07-19 10 - PT Bank ANZ Indonesia USD 1,667 11-02-16 11-02-19 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 2,500 17-03-16 17-03-19 3 - PT Bank ANZ Indonesia USD 3,750 11-08-16 11-08-19 5 - PT Bank ANZ Indonesia USD 10,000 27-04-17 27-04-20 12 - PT Bank ANZ Indonesia USD 7,500 18-05-17 18-05-20 9 - PT Bank ANZ Indonesia USD 15,000 23-05-17 26-05-20 19 - PT Bank ANZ Indonesia USD 23,333 10-08-17 10-08-20 29 - PT Bank ANZ Indonesia USD 10,000 25-10-17 25-10-20 11 - PT Bank ANZ Indonesia USD 25,000 11-04-18 12-04-21 22 - PT Bank ANZ Indonesia USD 13,750 08-08-18 10-08-21 - - PT Bank ANZ Indonesia USD 2,292 08-08-18 10-08-21 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 3,334 14-04-16 14-04-19 4 -
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 51 - Page
13. UTANG LAIN-LAIN (lanjutan) 13. OTHER PAYABLES (continued) Titipan kliring pelanggan adalah setoran dari konsumen
terkait dengan deposit angsuran atau transaksi pembiayaan lainnya yang masih dalam proses identifikasi.
Customer clearing accounts represents deposits from consumers related to installments or other financing transactions that are still in the process of identification.
Utang administrasi pembiayaan adalah utang
Perseroan sehubungan dengan administrasi fidusia perjanjian pembiayaan atas kendaraan yang dibiayai.
Payables for financing administration represents the Company’s payables in relation to fiducia administration fee of financing agreements on financed vehicles.
Utang pembiayaan bersama without recourse adalah
utang yang timbul sehubungan dengan belum disetorkannya cicilan dari konsumen yang merupakan porsi dari pemberi pembiayaan bersama.
Joint financing payables without recourse represents payables to joint financing providers arising from installments received from consumers which have not yet been paid to the joint financing providers.
Termasuk di dalam lain-lain pihak ketiga adalah utang kepada BPJS, utang asuransi tenaga kerja, utang koperasi karyawan, dan lain-lain.
Included in others third parties are accruals for payable to BPJS, employee insurance payable, payable to employee cooperative and others.
Termasuk di dalam lain-lain pihak berelasi adalah utang sewa guna usaha dan titipan kliring pelanggan.
Included in others related parties are finance lease payables and customer clearing accounts.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak
berelasi. Refer to Note 30 for details of related parties balances
and transactions. 14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES Perseroan memiliki beberapa kontrak cross currency
dan interest rate swap dengan beberapa bank. Perincian dari kontrak–kontrak tersebut adalah sebagai berikut:
The Company has several cross currency and interest rate swap contracts with several banks. The details of these contracts are as follows:
31 Desember/December 2018
Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges
Cross currency and
interest rate swaps
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 3,750 11-08-16 13-08-19 5 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 6,250 30-03-17 30-03-20 8 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 3,750 18-05-17 18-05-20 4 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 5,000 23-05-17 23-05-20 6 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 11,250 22-02-18 22-02-21 13 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 28,750 26-03-18 26-03-21 28 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 8,750 26-03-18 26-03-21 8 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 13,750 27-09-18 27-09-21 - (7)
PT Bank ANZ Indonesia USD 6,250 15-09-16 16-09-19 9 - PT Bank ANZ Indonesia USD 7,500 21-07-16 22-07-19 10 - PT Bank ANZ Indonesia USD 1,667 11-02-16 11-02-19 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 2,500 17-03-16 17-03-19 3 - PT Bank ANZ Indonesia USD 3,750 11-08-16 11-08-19 5 - PT Bank ANZ Indonesia USD 10,000 27-04-17 27-04-20 12 - PT Bank ANZ Indonesia USD 7,500 18-05-17 18-05-20 9 - PT Bank ANZ Indonesia USD 15,000 23-05-17 26-05-20 19 - PT Bank ANZ Indonesia USD 23,333 10-08-17 10-08-20 29 - PT Bank ANZ Indonesia USD 10,000 25-10-17 25-10-20 11 - PT Bank ANZ Indonesia USD 25,000 11-04-18 12-04-21 22 - PT Bank ANZ Indonesia USD 13,750 08-08-18 10-08-21 - - PT Bank ANZ Indonesia USD 2,292 08-08-18 10-08-21 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 3,334 14-04-16 14-04-19 4 -
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 52 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember/December 2018 (lanjutan/continued) Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative Assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges (lanjutan/continued) Cross currency and interest rate swaps (lanjutan/continued) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 5,000 21-07-16 22-07-19 6 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 3,750 11-08-16 11-08-19 4 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 1,750 17-03-16 17-03-19 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 6,250 30-03-17 30-03-20 7 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 3,750 27-04-17 27-04-20 4 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 6,250 27-04-17 27-04-20 7 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 7,500 18-05-17 18-05-20 8 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 14,583 10-08-17 10-08-20 17 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 10,000 12-10-17 12-10-20 10 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 4,375 18-01-18 18-01-21 5 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 10,625 18-01-18 18-01-21 13 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 11,250 25-01-18 25-01-21 14 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 7,500 22-02-18 22-02-21 8 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 3,750 22-02-18 22-02-21 4 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 6,250 11-04-18 11-04-21 5 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 12,500 11-04-18 11-04-21 10 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 13,750 27-09-18 27-09-21 - (8) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 2,292 27-09-18 27-09-21 - (1) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 13,750 18-07-18 18-07-21 - (3) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 2,292 18-07-18 18-07-21 - (1) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 30,000 08-11-18 08-11-21 - (28) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 20,000 21-11-18 21-11-21 - (13) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 13,400 23-11-18 23-11-21 - (6) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 1,400 23-11-18 23-11-21 - (1) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 10,050 05-12-18 05-12-21 - (1) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 1,050 05-12-18 05-12-21 - -
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 53 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember/December 2018 (lanjutan/continued) Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges (lanjutan/continued)
Cross currency and interest rate swaps (lanjutan/continued)
PT Bank Central Asia Tbk. USD 11,250 18-01-18 18-01-21 12 - PT Bank Central Asia Tbk. USD 15,000 26-03-18 26-03-21 10 - PT Bank Central Asia Tbk. USD 16,667 11-04-18 12-04-21 9 - PT Bank Central Asia Tbk. USD 16,750 05-12-18 06-12-21 - (6) PT Bank Central Asia Tbk. USD 1,750 05-12-18 06-12-21 - (1) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 3,333 14-04-16 14-04-19 4 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 7,500 11-08-16 11-08-19 9 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 1,167 11-02-16 11-02-19 1 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 3,750 07-04-17 13-04-20 4 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 6,250 07-04-17 13-04-20 6 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 12,500 23-05-17 26-05-20 14 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 5,833 10-08-17 10-08-20 7 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 9,444 12-10-17 12-10-20 9 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 3,889 12-10-17 12-10-20 4 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 11,458 08-08-18 08-08-21 - (2)
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 573 08-08-18 08-08-21 - -
PT Bank DBS Indonesia USD 10,000 12-10-17 12-10-20 11 -
PT Bank DBS Indonesia USD 4,375 25-01-18 25-01-21 6 -
PT Bank DBS Indonesia USD 10,625 25-01-18 25-01-21 14 -
PT Bank DBS Indonesia USD 2,083 28-06-18 28-06-21 - - PT Bank DBS Indonesia USD 25,000 28-06-18 28-06-21 6 - PT Bank DBS Indonesia USD 13,750 18-07-18 18-07-21 - (2) PT Bank DBS Indonesia USD 22,500 04-10-18 04-10-21 - (18) PT Bank DBS Indonesia USD 1,875 04-10-18 04-10-21 - (2) PT Bank Danamon
Indonesia Tbk. USD 5,000 27-04-17 27-04-20 6 - PT Bank Danamon
Indonesia Tbk. USD 11,250 18-01-18 19-01-21 14 - PT Bank UOB Indonesia USD 20,833 11-04-18 11-04-21 17 - PT Bank UOB Indonesia USD 20,000 08-11-18 08-11-21 - (18)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 53 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember/December 2018 (lanjutan/continued) Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges (lanjutan/continued)
Cross currency and interest rate swaps (lanjutan/continued)
PT Bank Central Asia Tbk. USD 11,250 18-01-18 18-01-21 12 - PT Bank Central Asia Tbk. USD 15,000 26-03-18 26-03-21 10 - PT Bank Central Asia Tbk. USD 16,667 11-04-18 12-04-21 9 - PT Bank Central Asia Tbk. USD 16,750 05-12-18 06-12-21 - (6) PT Bank Central Asia Tbk. USD 1,750 05-12-18 06-12-21 - (1) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 3,333 14-04-16 14-04-19 4 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 7,500 11-08-16 11-08-19 9 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 1,167 11-02-16 11-02-19 1 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 3,750 07-04-17 13-04-20 4 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 6,250 07-04-17 13-04-20 6 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 12,500 23-05-17 26-05-20 14 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 5,833 10-08-17 10-08-20 7 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 9,444 12-10-17 12-10-20 9 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 3,889 12-10-17 12-10-20 4 -
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 11,458 08-08-18 08-08-21 - (2)
PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 573 08-08-18 08-08-21 - -
PT Bank DBS Indonesia USD 10,000 12-10-17 12-10-20 11 -
PT Bank DBS Indonesia USD 4,375 25-01-18 25-01-21 6 -
PT Bank DBS Indonesia USD 10,625 25-01-18 25-01-21 14 -
PT Bank DBS Indonesia USD 2,083 28-06-18 28-06-21 - - PT Bank DBS Indonesia USD 25,000 28-06-18 28-06-21 6 - PT Bank DBS Indonesia USD 13,750 18-07-18 18-07-21 - (2) PT Bank DBS Indonesia USD 22,500 04-10-18 04-10-21 - (18) PT Bank DBS Indonesia USD 1,875 04-10-18 04-10-21 - (2) PT Bank Danamon
Indonesia Tbk. USD 5,000 27-04-17 27-04-20 6 - PT Bank Danamon
Indonesia Tbk. USD 11,250 18-01-18 19-01-21 14 - PT Bank UOB Indonesia USD 20,833 11-04-18 11-04-21 17 - PT Bank UOB Indonesia USD 20,000 08-11-18 08-11-21 - (18)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 54 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember/December 2018 (lanjutan/continued) Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges (lanjutan/continued)
Cross currency and
interest rate swaps (lanjutan/continued)
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 3,750 18-05-17 18-05-20 5 -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 1,667 14-04-16 15-04-19 2 -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 2,500 18-05-17 18-05-20 3 -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 5,000 23-05-17 26-05-20 6 -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 11,250 25-01-18 25-01-21 15 -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 11,250 22-02-18 22-02-21 13 -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 9,167 08-08-18 08-08-21 - -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 3,125 30-03-17 30-03-20 4 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 5,208 30-03-17 30-03-20 6 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 15,000 12-04-17 13-04-20 15
-
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 22,500 26-03-18 26-03-21 21 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 15,000 22-02-18 22-02-21 16 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 30,000 17-10-18 17-10-21 - (40)
Citibank, N.A., Jakarta USD 3,889 25-10-17 26-10-20 4 -
Citibank, N.A., Jakarta USD 19,444 25-10-17 26-10-20 19 -
Citibank, N.A., Jakarta USD 30,000 25-10-18 25-10-21 - (36)
PT Bank Mizuho Indonesia Tbk. USD 6,250 15-09-16 16-09-19 8 -
USD 905,598 630 (194)
Cross currency swap PT Bank ANZ Indonesia JPY 2,300,000 19-03-18 19-03-21 8 - PT Bank Mizuho Indonesia Tbk. JPY 3,000,000 19-03-18 19-03-21 4 -
JPY 5,300,000 12 -
Total 642 (194)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 55 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember/December 2017 Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges
Cross currency and
interest rate swaps JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 8,750 11-08-16 13-08-19 1 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 11,250 30-03-17 30-03-20 1 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 6,250 18-05-17 18-05-20 - -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 8,333 23-05-17 23-05-20 - -
PT Bank ANZ Indonesia USD 833 12-03-15 12-03-18 - - PT Bank ANZ Indonesia USD 3,333 10-04-15 10-04-18 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 3,333 10-04-15 10-04-18 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 700 10-04-15 10-04-18 - - PT Bank ANZ Indonesia USD 14,583 15-09-16 16-09-19 4 - PT Bank ANZ Indonesia USD 17,500 21-07-16 22-07-19 2 - PT Bank ANZ Indonesia USD 8,333 11-02-16 11-02-19 - (5) PT Bank ANZ Indonesia USD 12,500 17-03-16 17-03-19 2 - PT Bank ANZ Indonesia USD 8,750 11-08-16 11-08-19 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 16,667 27-04-17 27-04-20 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 12,500 18-05-17 18-05-20 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 25,000 23-05-17 26-05-20 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 36,667 10-08-17 10-08-20 4 - PT Bank ANZ Indonesia USD 15,000 25-10-17 25-10-20 - (1) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 2,083 12-02-15 14-02-18 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 4,400 12-03-15 12-03-18 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 25,000 01-04-15 28-03-18 4 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 10,000 14-04-16 14-04-19 1 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 11,667 21-07-16 22-07-19 1 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 8,750 11-08-16 11-08-19 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 8,750 17-03-16 17-03-19 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 11,250 30-03-17 30-03-20 1 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 6,250 27-04-17 27-04-20 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 10,417 27-04-17 27-04-20 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 12,500 18-05-17 18-05-20 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 22,917 10-08-17 10-08-20 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 15,000 12-10-17 12-10-20 - (1) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 2,733 18-02-14 20-02-18 2 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 22,000 01-04-15 28-03-18 3 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 10,000 14-04-16 14-04-19 1 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 17,500 11-08-16 11-08-19 4 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 5,833 11-02-16 11-02-19 - (3) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 6,250 07-04-17 13-04-20 - (1) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 10,417 07-04-17 13-04-20 - - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 20,833 23-05-17 26-05-20 2 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 9,167 10-08-17 10-08-20 1 -
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 55 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember/December 2017 Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges
Cross currency and
interest rate swaps JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 8,750 11-08-16 13-08-19 1 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 11,250 30-03-17 30-03-20 1 -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 6,250 18-05-17 18-05-20 - -
JP Morgan Chase Bank, N.A., Jakarta
USD 8,333 23-05-17 23-05-20 - -
PT Bank ANZ Indonesia USD 833 12-03-15 12-03-18 - - PT Bank ANZ Indonesia USD 3,333 10-04-15 10-04-18 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 3,333 10-04-15 10-04-18 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 700 10-04-15 10-04-18 - - PT Bank ANZ Indonesia USD 14,583 15-09-16 16-09-19 4 - PT Bank ANZ Indonesia USD 17,500 21-07-16 22-07-19 2 - PT Bank ANZ Indonesia USD 8,333 11-02-16 11-02-19 - (5) PT Bank ANZ Indonesia USD 12,500 17-03-16 17-03-19 2 - PT Bank ANZ Indonesia USD 8,750 11-08-16 11-08-19 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 16,667 27-04-17 27-04-20 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 12,500 18-05-17 18-05-20 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 25,000 23-05-17 26-05-20 1 - PT Bank ANZ Indonesia USD 36,667 10-08-17 10-08-20 4 - PT Bank ANZ Indonesia USD 15,000 25-10-17 25-10-20 - (1) PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 2,083 12-02-15 14-02-18 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 4,400 12-03-15 12-03-18 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 25,000 01-04-15 28-03-18 4 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 10,000 14-04-16 14-04-19 1 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 11,667 21-07-16 22-07-19 1 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 8,750 11-08-16 11-08-19 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 8,750 17-03-16 17-03-19 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 11,250 30-03-17 30-03-20 1 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 6,250 27-04-17 27-04-20 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 10,417 27-04-17 27-04-20 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 12,500 18-05-17 18-05-20 - - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 22,917 10-08-17 10-08-20 2 - PT Bank BNP Paribas Indonesia USD 15,000 12-10-17 12-10-20 - (1) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 2,733 18-02-14 20-02-18 2 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 22,000 01-04-15 28-03-18 3 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 10,000 14-04-16 14-04-19 1 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 17,500 11-08-16 11-08-19 4 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 5,833 11-02-16 11-02-19 - (3) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 6,250 07-04-17 13-04-20 - (1) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 10,417 07-04-17 13-04-20 - - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 20,833 23-05-17 26-05-20 2 - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 9,167 10-08-17 10-08-20 1 -
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 56 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued)
31 Desember/December 2017 (lanjutan/continued)
Nilai wajar/Fair values
Instrumen/ Instruments
Jumlah nosional/ Notional amount (“000”)
Tanggal perjanjian/ Agreement date
Tanggal jatuh tempo/Maturity date
Aset derivatif/
Derivative assets
Liabilitas derivatif/
Derivative liabilities
Lindung nilai arus kas/ Cashflows hedges (lanjutan/continued) Cross currency and
interest rate swaps (lanjutan/continued) PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 5,833 12-10-17 12-10-20 - - PT Bank CIMB Niaga Tbk. USD 14,167 12-10-17 12-10-20 - (1) PT Bank DBS Indonesia USD 3,150 12-02-15 13-02-18 2 - PT Bank DBS Indonesia USD 50,000 01-04-15 28-03-18 6 - PT Bank DBS Indonesia USD 18,000 01-04-15 28-03-18 3 - PT Bank DBS Indonesia USD 15,000 12-10-17 12-10-20 - (1) PT Bank Danamon
Indonesia Tbk. USD 350 18-02-15 20-02-18 - -
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. USD 2,500 18-02-15 20-02-18 2 -
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. USD 1,667 10-04-15 10-04-18 1 -
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. USD 8,333 27-04-17 27-04-20 1 -
PT Bank Internasional Indonesia Tbk. USD 2,134 10-04-15 10-04-18 1 - Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 50,000 01-04-15 28-03-18 4 -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 6,250 18-05-17 18-05-20 - -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 5,000 14-04-16 15-04-19 - -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 4,167 18-05-17 18-05-20 - -
Standard Chartered Bank, Indonesia
USD 8,333 23-05-17 26-05-20 1 -
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Jakarta
USD 50,000 01-04-15 28-03-18 6 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 85,000 01-04-15 28-03-18 13 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 5,625 30-03-17 30-03-20 1 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 9,375 30-03-17 30-03-20 1 -
Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ USD 25,000 12-04-17 13-04-20 - (1)
Citibank, N.A., Jakarta USD 5,833 25-10-17 26-10-20 - - Citibank, N.A., Jakarta USD 29,167 25-10-17 26-10-20 - (2) PT Bank Mizuho Indonesia Tbk. USD 14,583 15-09-16 16-09-19 4 - USD 883,466 96 (16) Interest rate swap PT UOB Indonesia USD 350 12-02-15 12-02-18 - - PT Bank Chinatrust Indonesia
USD 350 12-03-15 12-03-18 - -
USD 700 - -
Total 96 (16)
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 57 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued) Perseroan melakukan kontrak cross currency swap dan
interest rate swap dalam rangka mengantisipasi risiko fluktuasi tingkat bunga dan nilai tukar atas pinjaman bank dalam mata uang asing.
The Company entered into cross currency swap and interest rate swap contracts in order to mitigate the risk of fluctuations in interest rates and exchange rates from bank loans in foreign currency.
Seluruh instrumen derivatif ini memenuhi kriteria
akuntansi lindung nilai arus kas berdasarkan PSAK 55. All of these derivative instruments qualified the criteria
of cashflow hedge accounting based on SFAS 55. Perubahan atas nilai wajar dari kontrak cross currency
swap dan interest rate swap yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai, yang secara efektif menghapus variabilitas arus kas dari pinjaman terkait, dicatat di pendapatan komprehensif lainnya. Nilai ini kemudian diakui dalam laporan laba rugi sebagai penyesuaian atas laba atau rugi selisih kurs dan beban bunga pinjaman terkait yang dilindung nilai pada periode yang sama dimana selisih kurs dan beban bunga tersebut diakui pada laporan laba rugi.
Changes in the fair value of the cross currency swaps and interest rate swap designated hedging instruments that effectively offset the variability of cash flows associated with the borrowings are recorded in other comprehensive income. The amounts are subsequently recognised to the statements of profit or loss as adjustments of the exchange rate differences and interest payments related to the hedged borrowings in the same period in which the related exchange rate differences and interest affects the statements of profit or loss.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah sebesar Rp 34 (debit) telah direklasifikasikan dari ekuitas ke laporan laba rugi tahun berjalan (2017: Rp 660 (debit)). Jumlah tersebut terdiri dari Rp 591 yang dikredit pada laba rugi selisih kurs-bersih dan Rp 625 yang didebit pada beban bunga dan keuangan di laba rugi (2017: masing-masing Rp 170 (kredit) dan Rp 830 (debit)). Jumlah laba rugi selisih kurs yang di reklasifikasi dari ekuitas dikompensasikan di laporan laba rugi terhadap laba rugi selisih kurs dari pinjaman dan surat berharga yang diterbitkan, yang terkait dengan lindung nilai. Dampak dari beban bunga dan keuangan yang direklasifikasi dari ekuitas adalah untuk mengubah bunga mengambang menjadi bunga tetap.
For the year ended 31 December 2018, the total amount of Rp 34 (debit) has been reclassified from equity to the current year statements of profit or loss (2017: Rp 660 (debit)). The amount consist of Rp 591 credit to gain or loss on foreign exchange - net and Rp 625 debit to interest and financing charges in profit and loss (2017: Rp 170 (credit) and Rp 830 (debit), respectively). The foreign exchange gain or loss reclassified from equity is offset in the statements of profit or loss against the foreign exchange gain or loss from related hedged borrowings and securities issued. The impact of interest and financing charges reclassified from equity is to convert the floating-rate interest into fixed-rate interest financing charges.
Nilai wajar bersih dari aset dan liabilitas derivatif setelah
pajak, pada tanggal 31 Desember 2018 sejumlah Rp 21 (kredit) (2017: Rp 66 (debit)) dicatat sebagai “Cadangan lindung nilai arus kas” pada Ekuitas.
The net fair value of derivatives assets and liabilities net of tax, as at 31 December 2018 amounting to Rp 21 (credit) (2017: Rp 66 (debit)) is recorded as “Cash flow hedges reserves” in the Equity.
15. AKRUAL 15. ACCRUED EXPENSES
2018 2017 - Bunga pinjaman 62 35 Borrowings interest - - Bunga surat berharga Interest on securities - yang diterbitkan 59 122 issued - Kesejahteraan karyawan 24 10 Employee welfare - - Komisi dan promosi 10 7 Commission and promotion - - Keamanan 5 5 Security - - Konsultan 5 4 Consultant fees - - Komunikasi 2 2 Communication - - Perbaikan dan pemeliharaan 1 5 Repair and maintenance - - Lain-lain 14 14 Others - 182 204
Termasuk di dalam lain-lain adalah akrual biaya jasa
bank, biaya outsourcing, dan lain-lain. Included in others are accruals for bank service,
outsourcing fee, and others.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 57 - Page
14. ASET DAN LIABILITAS DERIVATIF (lanjutan) 14. DERIVATIVE ASSETS AND LIABILITIES (continued) Perseroan melakukan kontrak cross currency swap dan
interest rate swap dalam rangka mengantisipasi risiko fluktuasi tingkat bunga dan nilai tukar atas pinjaman bank dalam mata uang asing.
The Company entered into cross currency swap and interest rate swap contracts in order to mitigate the risk of fluctuations in interest rates and exchange rates from bank loans in foreign currency.
Seluruh instrumen derivatif ini memenuhi kriteria
akuntansi lindung nilai arus kas berdasarkan PSAK 55. All of these derivative instruments qualified the criteria
of cashflow hedge accounting based on SFAS 55. Perubahan atas nilai wajar dari kontrak cross currency
swap dan interest rate swap yang ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai, yang secara efektif menghapus variabilitas arus kas dari pinjaman terkait, dicatat di pendapatan komprehensif lainnya. Nilai ini kemudian diakui dalam laporan laba rugi sebagai penyesuaian atas laba atau rugi selisih kurs dan beban bunga pinjaman terkait yang dilindung nilai pada periode yang sama dimana selisih kurs dan beban bunga tersebut diakui pada laporan laba rugi.
Changes in the fair value of the cross currency swaps and interest rate swap designated hedging instruments that effectively offset the variability of cash flows associated with the borrowings are recorded in other comprehensive income. The amounts are subsequently recognised to the statements of profit or loss as adjustments of the exchange rate differences and interest payments related to the hedged borrowings in the same period in which the related exchange rate differences and interest affects the statements of profit or loss.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah sebesar Rp 34 (debit) telah direklasifikasikan dari ekuitas ke laporan laba rugi tahun berjalan (2017: Rp 660 (debit)). Jumlah tersebut terdiri dari Rp 591 yang dikredit pada laba rugi selisih kurs-bersih dan Rp 625 yang didebit pada beban bunga dan keuangan di laba rugi (2017: masing-masing Rp 170 (kredit) dan Rp 830 (debit)). Jumlah laba rugi selisih kurs yang di reklasifikasi dari ekuitas dikompensasikan di laporan laba rugi terhadap laba rugi selisih kurs dari pinjaman dan surat berharga yang diterbitkan, yang terkait dengan lindung nilai. Dampak dari beban bunga dan keuangan yang direklasifikasi dari ekuitas adalah untuk mengubah bunga mengambang menjadi bunga tetap.
For the year ended 31 December 2018, the total amount of Rp 34 (debit) has been reclassified from equity to the current year statements of profit or loss (2017: Rp 660 (debit)). The amount consist of Rp 591 credit to gain or loss on foreign exchange - net and Rp 625 debit to interest and financing charges in profit and loss (2017: Rp 170 (credit) and Rp 830 (debit), respectively). The foreign exchange gain or loss reclassified from equity is offset in the statements of profit or loss against the foreign exchange gain or loss from related hedged borrowings and securities issued. The impact of interest and financing charges reclassified from equity is to convert the floating-rate interest into fixed-rate interest financing charges.
Nilai wajar bersih dari aset dan liabilitas derivatif setelah
pajak, pada tanggal 31 Desember 2018 sejumlah Rp 21 (kredit) (2017: Rp 66 (debit)) dicatat sebagai “Cadangan lindung nilai arus kas” pada Ekuitas.
The net fair value of derivatives assets and liabilities net of tax, as at 31 December 2018 amounting to Rp 21 (credit) (2017: Rp 66 (debit)) is recorded as “Cash flow hedges reserves” in the Equity.
15. AKRUAL 15. ACCRUED EXPENSES
2018 2017 - Bunga pinjaman 62 35 Borrowings interest - - Bunga surat berharga Interest on securities - yang diterbitkan 59 122 issued - Kesejahteraan karyawan 24 10 Employee welfare - - Komisi dan promosi 10 7 Commission and promotion - - Keamanan 5 5 Security - - Konsultan 5 4 Consultant fees - - Komunikasi 2 2 Communication - - Perbaikan dan pemeliharaan 1 5 Repair and maintenance - - Lain-lain 14 14 Others - 182 204
Termasuk di dalam lain-lain adalah akrual biaya jasa
bank, biaya outsourcing, dan lain-lain. Included in others are accruals for bank service,
outsourcing fee, and others.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 58 - Page
16. PINJAMAN 16. BORROWINGS Pinjaman terdiri dari pinjaman yang diperoleh dari bank-
bank berikut: Borrowings consists of loans obtained from the
following banks:
2018 2017 Bank/Banks Pihak ketiga/Third parties: Rupiah/Rupiah - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. 1,000 1,000 - PT Bank Syariah Mandiri 651 425 - PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta 400 - - Deutsche Bank, AG., Jakarta 251 - - PT Bank CIMB Niaga Tbk. 200 825 - PT Bank Central Asia Tbk. 194 1,111 - PT Bank Nationalnobu Tbk. 125 50 - PT Bank Danamon Tbk. 100 100 - PT BTPN Tbk. - 40 2,921 3,551 Dolar AS/US Dollar - Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch –
Club loan 4,030 - - CTBC Bank Co., Ltd. – sindikasi/syndicated 3,138 1,355 - Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore – bilateral/bilateral 1,611 988 - Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore – sindikasi/syndicated 1,387 2,579 - The Bank ICBC Indonesia, Jakarta, Ltd. – sindikasi/syndicated 1,177 1,778 - PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta – sindikasi wakalah/wakalah syndicated 1,025 734 - PT Bank DBS Indonesia – sindikasi/syndicated 643 - - Australia and New Zealand Banking Group Limited – sindikasi/syndicated 103 480 - Citibank, NA., Jakarta Ltd. – bilateral/bilateral - 5
13,114 7,919 Pihak berelasi/Related party: Rupiah/Rupiah - PT United Tractor Tbk. 100 -
16,135 11,470
Biaya provisi yang belum diamortisasi/Unamortised provision costs (55) (48)
16,080 11,422
Cicilan pokok pinjaman sesuai dengan tanggal jatuh temponya:
Installments of principal borrowings based on its maturity dates:
2018 2017
< 1 tahun 9,015 6,906 < 1 year 1 - 2 tahun 5,063 3,174 1 - 2 years 2 - 3 tahun 2,057 1,390 2 - 3 years 16,135 11,470
Pada tanggal 31 Desember 2018, pinjaman - pinjaman tersebut di atas dikenakan suku bunga per tahun antara 6,50% - 9,00% untuk pinjaman dalam mata uang Rupiah (2017: 5,00% - 8,75%) dan 2,15% - 3,65% untuk pinjaman dalam mata uang Dolar AS (2017: 1,76% - 2,76%). Beberapa pinjaman bank dijamin dengan jaminan fidusia atas piutang pembiayaan sejumlah 50% - 60% dari jumlah sisa pokok pinjaman (lihat Catatan 5).
As at 31 December 2018, the above loans bear interest at rates ranging from 6.50% - 9.00% per annum for borrowings in Rupiah (2017: 5.00% - 8.75%) and 2.15% - 3.65% for borrowings in US Dollar (2017: 1.76% - 2.76%). Some of the loans are secured with fiduciary on the Company’s account receivables amounting to 50% - 60% of total outstanding loans (refer to Note 5).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 59 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan)
16. BORROWINGS (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pada tanggal 11 Mei 2016, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja Money Market Line tanpa jaminan dengan jumlah maksimum sebesar Rp 1.000. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 1.000 (2017: Rp 1.000) dan fasilitas ini telah digunakan sepenuhnya. Fasilitas ini telah diperpanjang dan akan jatuh tempo pada tanggal 25 September 2019.
On 11 May 2016, the Company obtained working capital Money Market Line without collateral facility with maximum facility of Rp 1,000. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 1,000 (2017: Rp 1,000), and the facility has been used entirely. This facility was renewed and will mature on 25 September 2019.
PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Syariah Mandiri Pada tanggal 14 Juni 2017, Perseroan memperoleh
Fasilitas Kredit Mudharabah Line Executing Non-Revolving dengan jumlah maksimum sebesar Rp 500. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 266 (2017: Rp 425). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 22 Juni 2020.
On 14 June 2017, the Company obtained Line Facility Mudharabah Line Executing Non-Revolving with maximum facility of Rp 500. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 266 (2017: Rp 425). This facility will mature on 22 June 2020.
Pada tanggal 22 Maret 2018, Perseroan memperoleh
Fasilitas Kredit Mudharabah Line Executing Non-Revolving dengan jumlah maksimum sebesar Rp 500. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 385 (2017: Rp nihil). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 26 Maret 2021.
On 22 March 2018, the Company obtained Line Facility Mudharabah Line Executing Non-Revolving with maximum facility of Rp 500. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 385 (2017: Rp nil). This facility will mature on 26 March 2021.
PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta
Pada tanggal 7 April 2005, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja yang dapat diperpanjang dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 300. Fasilitas pinjaman modal kerja ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman ini adalah sebesar Rp 290, dan fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar Rp 10. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2019.
On 7 April 2005, the Company obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of Rp 300. The working capital loan facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018 the outstanding Loan balance is Rp 290, and the facility available for use is Rp 10. This working capital loan facility will mature on 30 November 2019.
Pada tanggal 8 Agustus 2008, Perseroan juga memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 10.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas pinjaman modal kerja ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman ini adalah sebesar Rp 110, fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar Rp 35. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2019.
On 8 August 2008, the Company also obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of US Dollar 10,000,000 (full amount). The working capital loan facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018 the outstanding Loan balance is Rp 110, the loan facility available for use is amounting to Rp 35. This working capital loan facility will mature on 30 November 2019.
Deutsche Bank AG., Jakarta Deutsche Bank AG., Jakarta Pada tanggal 1 Oktober 2012, Perseroan memperoleh fasilitas cerukan dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 20.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Pada tanggal 26 Juni 2014, fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar 35.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 251, fasilitas cerukan ini masih dapat digunakan sebesar Rp 256. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 20 Mei 2019.
On 1 October 2012, the Company obtained an overdraft facility of US Dollar 20,000,000 (full amount). On 26 June 2014, this facility was renewed with a maximum amount of US Dollar 35,000,000 (full amount). This facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018 the outstanding Loan balance is Rp 251, the facility of Rp 256 is available for use. This facility will mature on 20 May 2019.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 59 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan)
16. BORROWINGS (continued)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. Pada tanggal 11 Mei 2016, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja Money Market Line tanpa jaminan dengan jumlah maksimum sebesar Rp 1.000. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 1.000 (2017: Rp 1.000) dan fasilitas ini telah digunakan sepenuhnya. Fasilitas ini telah diperpanjang dan akan jatuh tempo pada tanggal 25 September 2019.
On 11 May 2016, the Company obtained working capital Money Market Line without collateral facility with maximum facility of Rp 1,000. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 1,000 (2017: Rp 1,000), and the facility has been used entirely. This facility was renewed and will mature on 25 September 2019.
PT Bank Syariah Mandiri PT Bank Syariah Mandiri Pada tanggal 14 Juni 2017, Perseroan memperoleh
Fasilitas Kredit Mudharabah Line Executing Non-Revolving dengan jumlah maksimum sebesar Rp 500. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 266 (2017: Rp 425). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 22 Juni 2020.
On 14 June 2017, the Company obtained Line Facility Mudharabah Line Executing Non-Revolving with maximum facility of Rp 500. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 266 (2017: Rp 425). This facility will mature on 22 June 2020.
Pada tanggal 22 Maret 2018, Perseroan memperoleh
Fasilitas Kredit Mudharabah Line Executing Non-Revolving dengan jumlah maksimum sebesar Rp 500. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 385 (2017: Rp nihil). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 26 Maret 2021.
On 22 March 2018, the Company obtained Line Facility Mudharabah Line Executing Non-Revolving with maximum facility of Rp 500. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 385 (2017: Rp nil). This facility will mature on 26 March 2021.
PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta
Pada tanggal 7 April 2005, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja yang dapat diperpanjang dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 300. Fasilitas pinjaman modal kerja ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman ini adalah sebesar Rp 290, dan fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar Rp 10. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2019.
On 7 April 2005, the Company obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of Rp 300. The working capital loan facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018 the outstanding Loan balance is Rp 290, and the facility available for use is Rp 10. This working capital loan facility will mature on 30 November 2019.
Pada tanggal 8 Agustus 2008, Perseroan juga memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 10.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas pinjaman modal kerja ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman ini adalah sebesar Rp 110, fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar Rp 35. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 November 2019.
On 8 August 2008, the Company also obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of US Dollar 10,000,000 (full amount). The working capital loan facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018 the outstanding Loan balance is Rp 110, the loan facility available for use is amounting to Rp 35. This working capital loan facility will mature on 30 November 2019.
Deutsche Bank AG., Jakarta Deutsche Bank AG., Jakarta Pada tanggal 1 Oktober 2012, Perseroan memperoleh fasilitas cerukan dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 20.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Pada tanggal 26 Juni 2014, fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar 35.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 251, fasilitas cerukan ini masih dapat digunakan sebesar Rp 256. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 20 Mei 2019.
On 1 October 2012, the Company obtained an overdraft facility of US Dollar 20,000,000 (full amount). On 26 June 2014, this facility was renewed with a maximum amount of US Dollar 35,000,000 (full amount). This facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018 the outstanding Loan balance is Rp 251, the facility of Rp 256 is available for use. This facility will mature on 20 May 2019.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 60 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued)
PT Bank CIMB Niaga Tbk. PT Bank CIMB Niaga Tbk.
Pada tanggal 10 November 2011, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja Money Market Line tanpa jaminan dengan maksimum penarikan sebesar Rp 500. Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar Rp 1.000. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 200 (2017: Rp 825) dan fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar Rp 800. Fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 31 Januari 2019 dan masih dalam proses perpanjangan.
On 10 November 2011, the Company obtained working capital facility Money Market Line without collateral with a maximum amount of Rp 500. This facility was renewed with maximum amount of Rp 1,000. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 200 (2017: Rp 825), and the facility available for use is amounting to Rp 800. This facility has been mature on 31 January 2019 and still in renewal process.
PT Bank Central Asia Tbk. PT Bank Central Asia Tbk. Pada tanggal 16 November 2000, Perseroan
memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja Money Market Line dengan maksimum penarikan sebesar Rp 300. Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar Rp 1.200. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman sebesar nihil (2017: Rp 750), dan fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar Rp 1.200. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 24 Maret 2019.
On 16 November 2000, the Company obtained a revolving working capital Money Market Line facility agreement of Rp 300. This facility was renewed with a maximum amount Rp 1,200. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp nil (2017: Rp 750) and the facility available for use is Rp 1,200. This working capital loan facility will mature on 24 March 2019.
Pada tanggal 19 Maret 2003, Perseroan juga
memperoleh fasilitas cerukan dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 75. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman sebesar Rp nihil (2017: Rp nihil) dan fasiltas ini masih dapat digunakan kembali sebesar Rp 75. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 24 Maret 2019.
On 19 March 2003, the Company also obtained an overdraft facility of Rp 75. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp nil (2017: Rp nil) and the facility available for use is Rp 75. This facility will mature on 24 March 2019.
Pada tanggal 29 Desember 2016, Perseroan
memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja dalam bentuk term loan non revolving dengan maksimum penarikan sebesar Rp 500. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar Rp 194 (2017: Rp 361) dan fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar Rp 306. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 10 Februari 2020.
On 29 December 2016, the Company obtained non revolving term working capital loan facility with a maximum amount of Rp 500. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 194 (2017: Rp 361) and the facility available for use is Rp 306. The facility will mature on 10 February 2020.
PT Bank Nationalnobu Tbk. Pada tanggal 21 Desember 2016, Perseroan
memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja Money Market Line tanpa jaminan dengan jumlah maksimum sebesar Rp 50. Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar Rp 125. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman ini adalah sebesar Rp 125 (2017: Rp 50), dan fasilitas ini telah digunakan seluruhnya. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 21 Desember 2019.
PT Bank Nationalnobu Tbk. On 21 December 2016, the Company obtained working
capital Money Market Line without collateral with maximum facility of Rp 50. This working capital loan facility has been renewed with a maximum amount of Rp 125. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 125 (2017: Rp 50), and the facility has been used entirely. This facility will mature on 21 December 2019.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 61 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued)
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Pada tanggal 18 Juni 2008, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja revolving dengan maksimum penarikan Rp 100. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 100 (2017: Rp 100). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 Agustus 2019.
On 18 June 2008, the Company obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of Rp 100. As at 31 December 2018 the outstanding loan balance is Rp 100 (2017: Rp 100).This facility will mature on 30 August 2019.
PT BTPN Tbk. PT BTPN Tbk.
Pada tanggal 14 Agustus 2012, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja tanpa jaminan dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 350. Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar Rp 300. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman ini adalah sebesar nihil (2017: Rp 40) dan masih dapat digunakan sebesar Rp 300. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 Maret 2019.
On 14 August 2012, the Company obtained a revolving working capital loan facility without collateral with a maximum amount of Rp 350. This working capital loan facility has been renewed with a maximum amount of Rp 300. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is nil (2017: Rp 40) and the facility available for use is Rp 300. This facility will mature on 30 March 2019.
PT Bank Pan Indonesia Tbk. PT Bank Pan Indonesia Tbk.
Pada tanggal 26 Juni 2009, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja Money Market Line dengan maksimum penarikan sebesar Rp 200. Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar Rp 1.000. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman sebesar Rp nihil (2017: Rp nihil) dan masih terdapat fasilitas yang dapat digunakan kembali sebesar Rp 1.000. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 25 Juli 2019.
On 26 June 2009, the Company obtained a revolving working capital Money Market Line facility with a maximum amount of Rp 200. This facility was renewed with a maximum amount Rp 1,000. As at 31 December 2018, total outstanding loan balance is Rp nil (2017: Rp nil) and the remaining available facility is Rp 1,000. This working capital loan facility will mature on 25 July 2019.
Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch – Club Loan
Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch – Club Loan
Pada tanggal 11 Oktober 2017, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 325.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,83% untuk Onshore dan 0,75% untuk Offshore per tahun, dengan Mizuho Bank, Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch, Australia and New Zealand Banking Group Limited, Singapore Branch, BNP Paribas, DBS Bank Ltd., Standard Chartered Bank Singapore Branch, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., The Korea Development Bank, dan United Overseas Bank Limited. Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch sebagai facility agent dan PT Bank Mizuho Indonesia sebagai security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 278.281.250 Dolar AS, dan fasilitas ini telah digunakan seluruhnya. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya dan fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 11 Oktober 2021.
On 11 October 2017, the Company obtained a Club Loan working capital facility of US Dollar 325,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.83% for Onshore and 0.75% for Offshore per annum, with Mizuho Bank, Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch, Australia and New Zealand Banking Group Limited, Singapore Branch, BNP Paribas, DBS Bank Ltd., Standard Chartered Bank Singapore Branch, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ,Ltd., The Korea Development Bank, and United Overseas Bank Limited. Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch acted as facility agent, and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. As at 31 December 2018, the outstanding foreign currency loan balance is US Dollar 278,281,250 and the facility has been used entirely. The Company has fully hedged the outstanding loan balance and this working capital loan facility will mature on 11 October 2021.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 61 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued)
PT Bank Danamon Indonesia Tbk. PT Bank Danamon Indonesia Tbk. Pada tanggal 18 Juni 2008, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja revolving dengan maksimum penarikan Rp 100. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 100 (2017: Rp 100). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 Agustus 2019.
On 18 June 2008, the Company obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of Rp 100. As at 31 December 2018 the outstanding loan balance is Rp 100 (2017: Rp 100).This facility will mature on 30 August 2019.
PT BTPN Tbk. PT BTPN Tbk.
Pada tanggal 14 Agustus 2012, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja tanpa jaminan dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 350. Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar Rp 300. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman ini adalah sebesar nihil (2017: Rp 40) dan masih dapat digunakan sebesar Rp 300. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 30 Maret 2019.
On 14 August 2012, the Company obtained a revolving working capital loan facility without collateral with a maximum amount of Rp 350. This working capital loan facility has been renewed with a maximum amount of Rp 300. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is nil (2017: Rp 40) and the facility available for use is Rp 300. This facility will mature on 30 March 2019.
PT Bank Pan Indonesia Tbk. PT Bank Pan Indonesia Tbk.
Pada tanggal 26 Juni 2009, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja Money Market Line dengan maksimum penarikan sebesar Rp 200. Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar Rp 1.000. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman sebesar Rp nihil (2017: Rp nihil) dan masih terdapat fasilitas yang dapat digunakan kembali sebesar Rp 1.000. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 25 Juli 2019.
On 26 June 2009, the Company obtained a revolving working capital Money Market Line facility with a maximum amount of Rp 200. This facility was renewed with a maximum amount Rp 1,000. As at 31 December 2018, total outstanding loan balance is Rp nil (2017: Rp nil) and the remaining available facility is Rp 1,000. This working capital loan facility will mature on 25 July 2019.
Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch – Club Loan
Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch – Club Loan
Pada tanggal 11 Oktober 2017, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 325.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,83% untuk Onshore dan 0,75% untuk Offshore per tahun, dengan Mizuho Bank, Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch, Australia and New Zealand Banking Group Limited, Singapore Branch, BNP Paribas, DBS Bank Ltd., Standard Chartered Bank Singapore Branch, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., The Korea Development Bank, dan United Overseas Bank Limited. Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch sebagai facility agent dan PT Bank Mizuho Indonesia sebagai security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 278.281.250 Dolar AS, dan fasilitas ini telah digunakan seluruhnya. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya dan fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 11 Oktober 2021.
On 11 October 2017, the Company obtained a Club Loan working capital facility of US Dollar 325,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.83% for Onshore and 0.75% for Offshore per annum, with Mizuho Bank, Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch, Australia and New Zealand Banking Group Limited, Singapore Branch, BNP Paribas, DBS Bank Ltd., Standard Chartered Bank Singapore Branch, The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ,Ltd., The Korea Development Bank, and United Overseas Bank Limited. Sumitomo Mitsui Banking Corporation, Singapore Branch acted as facility agent, and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. As at 31 December 2018, the outstanding foreign currency loan balance is US Dollar 278,281,250 and the facility has been used entirely. The Company has fully hedged the outstanding loan balance and this working capital loan facility will mature on 11 October 2021.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 62 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued)
CTBC Bank Co., Ltd. – Sindikasi CTBC Bank Co., Ltd. – Syndicated Pada tanggal 14 Juni 2017, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 300.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,10% untuk Onshore dan 1,00% untuk Offshore per tahun, dengan Citigroup Global Market Singapore Pte. Ltd., CTBC Bank Co., Ltd.,dan The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited sebagai mandated lead arrangers. CTBC Bank Co., Ltd. sebagai facility agent dan PT Bank Mizuho Indonesia sebagai security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman ini sebesar 216.666.667 Dolar AS (nilai penuh) (2017: 100.000.000 Dolar AS (nilai penuh)) dan fasilitas ini telah digunakan seluruhnya. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 29 Juni 2021.
On 14 June 2017, the Company obtained a syndicated working capital loan facility of US Dollar 300,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.10% for Onshore and 1.00% for Offshore per annum, Citigroup Global Market Singapore Pte. Ltd., CTBC Bank Co., Ltd.,and The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited acted as mandated lead arrangers. CTBC Bank Co., Ltd, acted as facility agent and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. As at 31 December 2018 the total outstanding loan balance is US Dollar 216,666,667 (full amount) (2017: US Dollar 100,000,000 (full amount)) and the loan facility has been used entirely. The Company has fully hedged the outstanding loan balance. The facility will mature on 29 June 2021.
Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore – Bilateral Pada tanggal 18 Maret 2015, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja luar negeri sebesar 125.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,45% dengan Mizuho Bank, Ltd. Singapore Branch sebagai lender dan PT Bank Mizuho Indonesia sebagai security agent, fasilitas ini telah digunakan seluruhnya. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 31.250.000 Dolar AS (31 Desember 2017: 72.916.667 Dolar AS). Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya atas pinjaman modal kerja ini. Fasilitas ini akan jatuh tempo tanggal 18 September 2019.
Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore – Bilateral On 18 March 2015, the Company obtained working
capital loan facility of US Dollar 125,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.45% Mizuho Bank, Ltd. Singapore Branch acted as lender and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent, the working capital loan facility has been used entirely. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is US Dollar 31,250,000 (31 December 2017: US Dollar 72,916,667). This working capital loan facility has been fully hedged by the Company. This facility will mature on 18 September 2019.
Pada tanggal 29 Maret 2018, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja luar negeri sebesar 100.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,69% dengan Mizuho Bank, Ltd. Singapore Branch sebagai lender dan PT Bank Mizuho Indonesia sebagai security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 80.000.000 Dolar AS dan akan jatuh tempo pada tanggal 21 November 2021. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya atas pinjaman modal kerja ini. Fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar 20.000.000 Dolar AS (nilai penuh) sampai dengan 29 Maret 2019.
On 29 March 2018, the Company obtained working capital loan facility of US Dollar 100,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.69% Mizuho Bank, Ltd. Singapore Branch acted as lender and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is US Dollar 80,000,000 and will mature on 21 November 2021. This working capital loan facility has been fully hedged by the Company. The loan facility available for us is amounting to US Dollar 20,000,000 (full amount) until 29 March 2019.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 63 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued) Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore – Sindikasi Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore –
Syndicated Pada tanggal 11 April 2014, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 670.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,65% untuk Onshore dan 1,50% untuk Offshore per tahun, dengan The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., CIMB Bank Berhad, Singapore Branch, Citigroup Global Markets Singapore Pte, Ltd., CTBC Bank Co., Ltd., Singapore, DBS Bank Ltd., The Korea Development Bank, Malayan Banking Berhad, Mizuho Bank, Ltd., The Royal Bank of Scotland PLC, Sumitomo Mitsui Banking Corporation, United Overseas Bank Limited sebagai mandated lead arrangers and Bookrunners. Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore Branch sebagai facility agent dan PT Bank Mizuho Indonesia bertindak sebagai security agent. Fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 11 April 2018 dan tidak diperpanjang. (2017: Dolar AS 27.916.667).
On 11 April 2014, the Company also obtained a syndicated working capital loan facility of US Dollar 670,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.65% for Onshore and 1.50% for Offshore per annum, with The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., CIMB Bank Berhad, Singapore Branch, Citigroup Global Markets Singapore Pte, Ltd., CTBC Bank Co., Ltd., Singapore, DBS Bank Ltd., The Korea Development Bank, Malayan Banking Berhad, Mizuho Bank, Ltd. The Royal Bank of Scotland PLC, Sumitomo Mitsui Banking Corporation, United Overseas Bank Limited acted as mandated lead arrangers and Bookrunners. Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore Branch acted as facility agents and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. This working capital loan facility has matured on 11 April 2018 and was not renewed. (2017: US Dollar 27,916,667).
Pada tanggal 7 Oktober 2016, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri (dengan opsi peningkatan plafond fasilitas) sebesar 90.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,10% untuk Onshore dan 1,00% untuk Offshore per tahun, dengan Mizuho Bank, Ltd., The Bank Of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd.,dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation sebagai mandated lead arrangers. Mizuho Bank, Ltd., bertindak sebagai agent dan PT Bank Mizuho Indonesia bertindak sebagai security agent. Pada tanggal 6 Januari 2017, fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan peningkatan fasilitas sampai dengan 200.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 18 Mei 2020. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 95.833.333 Dolar AS (2017: 162.500.000 Dolar AS (nilai penuh)). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah dipergunakan seluruhnya dan atas saldo pinjaman modal kerja tersebut, Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya.
On 7 October 2016, the Company obtained a loan syndicated working capital loan facility (with option to increase maximum facility limit) of US Dollar 90,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.10% for Onshore and 1.00% for Offshore per annum, with Mizuho Corporate Bank, Ltd., The Bank Of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., and Sumitomo Mitsui Banking Corporation, as mandated lead arrangers. Mizuho Bank, Ltd. acted as agent and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. On 6 January 2017, this working capital loan facility was amended to increase the maximum facility limit to become US Dollar 200,000,000 (full amount). This facility will mature on 18 May 2020. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is US Dollar 95,833,333 (2017: US Dollar 162,500,000 (full amount)). The working capital loan facility has been used entirely and the Company has fully hedged the outstanding loan balance.
The Bank ICBC Indonesia, Jakarta – Sindikasi The Bank ICBC Indonesia, Jakarta – Syndicated Pada tanggal 29 Desember 2016, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 150.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,10% untuk Onshore dan 1,00% untuk Offshore per tahun, dengan Industrial and Commercial Bank of China (Asia) Limited sebagai mandated lead arrangers. PT Bank ICBC Indonesia bertindak sebagai agent dan security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman ini sebesar 81.250.000 Dolar AS (nilai penuh) (2017: 131.250.000 Dolar AS (nilai penuh)). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah dipergunakan seluruhnya dan atas saldo pinjaman modal kerja tersebut, Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 29 Juni 2021.
On 29 December 2016, the Company obtained a loan syndicated working capital loan facility of US Dollar 150,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.10% for Onshore and 1.00% for Offshore per annum, with Industrial and Commercial Bank of China (Asia) Limited as mandated lead arrangers. PT Bank ICBC Indonesia acted as agent and PT Bank ICBC Indonesia acted as security agent. As at 31 December 2018 the total outstanding loan balance is US Dollar 81,250,000 (full amount) (2017: US Dollar 131,250,000 (full amount)). The working capital loan facility has been used entirely and the Company has fully hedged the outstanding loan balance. The facility will mature on 29 June 2021.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 63 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued) Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore – Sindikasi Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore –
Syndicated Pada tanggal 11 April 2014, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 670.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,65% untuk Onshore dan 1,50% untuk Offshore per tahun, dengan The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., CIMB Bank Berhad, Singapore Branch, Citigroup Global Markets Singapore Pte, Ltd., CTBC Bank Co., Ltd., Singapore, DBS Bank Ltd., The Korea Development Bank, Malayan Banking Berhad, Mizuho Bank, Ltd., The Royal Bank of Scotland PLC, Sumitomo Mitsui Banking Corporation, United Overseas Bank Limited sebagai mandated lead arrangers and Bookrunners. Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore Branch sebagai facility agent dan PT Bank Mizuho Indonesia bertindak sebagai security agent. Fasilitas ini telah jatuh tempo pada tanggal 11 April 2018 dan tidak diperpanjang. (2017: Dolar AS 27.916.667).
On 11 April 2014, the Company also obtained a syndicated working capital loan facility of US Dollar 670,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.65% for Onshore and 1.50% for Offshore per annum, with The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., CIMB Bank Berhad, Singapore Branch, Citigroup Global Markets Singapore Pte, Ltd., CTBC Bank Co., Ltd., Singapore, DBS Bank Ltd., The Korea Development Bank, Malayan Banking Berhad, Mizuho Bank, Ltd. The Royal Bank of Scotland PLC, Sumitomo Mitsui Banking Corporation, United Overseas Bank Limited acted as mandated lead arrangers and Bookrunners. Mizuho Corporate Bank, Ltd., Singapore Branch acted as facility agents and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. This working capital loan facility has matured on 11 April 2018 and was not renewed. (2017: US Dollar 27,916,667).
Pada tanggal 7 Oktober 2016, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri (dengan opsi peningkatan plafond fasilitas) sebesar 90.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,10% untuk Onshore dan 1,00% untuk Offshore per tahun, dengan Mizuho Bank, Ltd., The Bank Of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd.,dan Sumitomo Mitsui Banking Corporation sebagai mandated lead arrangers. Mizuho Bank, Ltd., bertindak sebagai agent dan PT Bank Mizuho Indonesia bertindak sebagai security agent. Pada tanggal 6 Januari 2017, fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan peningkatan fasilitas sampai dengan 200.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 18 Mei 2020. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 95.833.333 Dolar AS (2017: 162.500.000 Dolar AS (nilai penuh)). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah dipergunakan seluruhnya dan atas saldo pinjaman modal kerja tersebut, Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya.
On 7 October 2016, the Company obtained a loan syndicated working capital loan facility (with option to increase maximum facility limit) of US Dollar 90,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.10% for Onshore and 1.00% for Offshore per annum, with Mizuho Corporate Bank, Ltd., The Bank Of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., and Sumitomo Mitsui Banking Corporation, as mandated lead arrangers. Mizuho Bank, Ltd. acted as agent and PT Bank Mizuho Indonesia acted as security agent. On 6 January 2017, this working capital loan facility was amended to increase the maximum facility limit to become US Dollar 200,000,000 (full amount). This facility will mature on 18 May 2020. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is US Dollar 95,833,333 (2017: US Dollar 162,500,000 (full amount)). The working capital loan facility has been used entirely and the Company has fully hedged the outstanding loan balance.
The Bank ICBC Indonesia, Jakarta – Sindikasi The Bank ICBC Indonesia, Jakarta – Syndicated Pada tanggal 29 Desember 2016, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 150.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,10% untuk Onshore dan 1,00% untuk Offshore per tahun, dengan Industrial and Commercial Bank of China (Asia) Limited sebagai mandated lead arrangers. PT Bank ICBC Indonesia bertindak sebagai agent dan security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018 jumlah saldo pinjaman ini sebesar 81.250.000 Dolar AS (nilai penuh) (2017: 131.250.000 Dolar AS (nilai penuh)). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah dipergunakan seluruhnya dan atas saldo pinjaman modal kerja tersebut, Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 29 Juni 2021.
On 29 December 2016, the Company obtained a loan syndicated working capital loan facility of US Dollar 150,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.10% for Onshore and 1.00% for Offshore per annum, with Industrial and Commercial Bank of China (Asia) Limited as mandated lead arrangers. PT Bank ICBC Indonesia acted as agent and PT Bank ICBC Indonesia acted as security agent. As at 31 December 2018 the total outstanding loan balance is US Dollar 81,250,000 (full amount) (2017: US Dollar 131,250,000 (full amount)). The working capital loan facility has been used entirely and the Company has fully hedged the outstanding loan balance. The facility will mature on 29 June 2021.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 64 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued)
PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta – Sindikasi
Wakalah
PT Bank HSBC Indonesia, Jakarta – Wakalah Syndicated
Pada tanggal 25 Februari 2015, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja syariah sindikasi luar negeri sebesar 100.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,45% untuk Offshore per tahun, dengan CIMB Bank Berhad, Singapore Branch, First Gulf Bank PJSC, Singapore Branch, HSBC Amanah Malaysia Berhad dan Standard Chartered Saadiq Berhad sebagai arrangers. The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Jakarta Branch sebagai facility agent. PT Bank CIMB Niaga Tbk sebagai wakalah security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 20.833.333 Dolar AS (31 Desember 2017: 54.166.667 Dolar AS). Fasilitas ini sudah digunakan seluruhnya. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya atas pinjaman modal kerja ini. Fasilitas ini akan jatuh tempo tanggal 25 Agustus 2019.
On 25 February 2015, the Company obtained a syndicated sharia working capital loan facility of US Dollar 100,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.45% for Offshore per annum with CIMB Bank Berhad, Singapore Branch, First Gulf Bank PJSC, Singapore Branch, HSBC Amanah Malaysia Berhad dan Standard Chartered Saadiq Berhad acted as arrangers. The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Jakarta Branch acted as facility agent. PT Bank CIMB Niaga Tbk acted as wakalah security agent. As at 31 December 2018, the total outstanding foreign currency loan balance is US Dollar 20,833,333 (31 December 2017: US Dollar 54,166,667). This facility has been used entirely. This working capital loan facility has been fully hedged by the Company. This facility will mature on 25 August 2019.
Pada tanggal 28 Juni 2018, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja syariah sindikasi luar negeri sebesar 100.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,75%. The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Jakarta Branch sebagai facility agent. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 50.000.000 Dolar AS dan akan jatuh tempo pada tanggal 8 November 2021. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya atas pinjaman modal kerja ini. Fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar 50.000.000 Dolar AS sampai dengan tanggal 28 Juni 2019.
On 28 June 2018, the Company obtained a syndicated sharia working capital loan facility of US Dollar 100,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.75%. The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited, Jakarta Branch acted as facility agent. As at 31 December 2018, the total outstanding foreign currency loan balance is US Dollar 50,000,000 and will mature on 8 November 2021. This working capital loan facility has been fully hedged by the Company. The facility available for use is US Dollar 50,000,000 until 28 June 2019.
PT Bank DBS Indonesia – Sindikasi PT Bank DBS Indonesia – Syndicated Pada tanggal 16 Juli 2018, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 370.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,90% untuk Onshore dan 0,80% untuk Offshore per tahun, dengan DBS Bank Ltd., Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch, dan Taipei Fubon Commercial Bank Co., Ltd sebagai Mandated Lead Arrangers dan Bookrunners. PT Bank DBS Indonesia sebagai facility agent dan security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 44.400.000 Dolar AS (nilai penuh) dan akan jatuh tempo pada tanggal 5 Desember 2021. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya atas pinjaman modal kerja ini. Fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar 325.600.000 Dolar AS sampai tanggal 16 Juli 2019.
On 16 July 2018, the Company obtained a syndicated
working capital loan facility of US Dollar 370,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.90% for Onshore and 0.80% for Offshore per annum, with DBS Bank Ltd., Citigroup Global Markets Singapore Pte. Ltd., Oversea-Chinese Banking Corporation Limited, Sumitomo Mitsui Banking Corporation Singapore Branch, and Taipei Fubon Commercial Bank Co., Ltd acted as Mandated Lead Arrangers and Bookrunners. PT Bank DBS Indonesia acted as facility and security agent. As at 31 December 2018, the outstanding foreign currency loan balance is US Dollar 44,400,000 (full amount) and will mature on 5 December 2021. This working capital loan facility has been fully hedged by the Company. The facility available for use is US Dollar 325,600,000 until 16 July 2019.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 65 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued) Australia and New Zealand Banking Group Limited –
Sindikasi Australia and New Zealand Banking Group Limited –
Syndicated Pada tanggal 28 April 2015, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 85.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,45% per tahun, dengan Australia And New Zealand Banking Group Limited, Westpac Banking Corporation, dan State of India, Sydney Branch sebagai mandated lead arrangers. Australia And New Zealand Banking Group Limited bertindak sebagai facility agent dan The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta Branch bertindak sebagai security agent. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 28 Juli 2019. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 7.083.333 Dolar AS (nilai penuh) (2017: 35.416.667 Dolar AS (nilai penuh)). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah dipergunakan seluruhnya dan atas saldo pinjaman modal kerja tersebut, Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya.
On 28 April 2015, the Company obtained a syndicated working capital loan facility of US Dollar 85,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.45% per annum, Australia And New Zealand Banking Group Limited, Westpac Banking Corporation, dan State of India, Sydney Branch as mandated lead arrangers. Australia And New Zealand Banking Group Limited acted as facility agent and The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta Branch acted as security agent. This facility will mature on 28 July 2019. As at 31 December 2018, the total outstanding foreign currency loan balance is US Dollar 7,083,333 (full amount) (2017: US Dollar 35,416,667 (full amount)). The working capital loan facility has been used entirely and the Company has fully hedged the outstanding loan balance.
Citibank, N.A., Jakarta Citibank, N.A., Jakarta Pada tanggal 7 Juli 2000, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja yang dapat diperpanjang dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 100. Fasilitas ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman adalah nihil (2017: 350.000 Dolar AS) dan fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar Rp 100. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 11 Oktober 2019.
On 7 July 2000, the Company obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of Rp 100. This facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is nil (2017: US Dollar 350,000), and the facility available for use is Rp 100. This working capital loan facility will mature on 11 October 2019.
The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd, Jakarta The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd, Jakarta
Pada tanggal 24 Mei 2016, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja tanpa jaminan dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 25.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar 50.000.000 Dolar AS (nilai penuh), fasilitas ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman adalah sebesar nihil (2017: nihil). Fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar 50.000.000 Dolar AS (nilai penuh), fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 24 Mei 2019.
On 24 May 2016, the Company obtained a clean basis revolving working capital loan facility with a maximum amount of US Dollar 25,000,000 (full amount) This facility has been renewed with maximum amount of US Dollar 50,000,000 (full amount), this facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. The total outstanding loan balance is nil (full amount) (2017:nil). As at 31 December 2018, the total loan facility of US Dollar 50,000,000 (full amount) is available for use, the facility will mature on 24 May 2019.
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore
Branch – Bilateral
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch – Bilateral
Pada tanggal 29 Maret 2018, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja luar negeri sebesar 30.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,82% dengan Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch, sebagai lender. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar nihil. Fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar 30.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas ini akan jatuh tempo tanggal 29 Maret 2019.
On 29 March 2018, the Company obtained working capital loan facility of US Dollar 30,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.82% Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch., acted as lender. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is nil. The loan facility available for use is amounting to US Dollar 30,000,000 (full amount). This facility will mature on 29 March 2019.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 65 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued) Australia and New Zealand Banking Group Limited –
Sindikasi Australia and New Zealand Banking Group Limited –
Syndicated Pada tanggal 28 April 2015, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 85.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 1,45% per tahun, dengan Australia And New Zealand Banking Group Limited, Westpac Banking Corporation, dan State of India, Sydney Branch sebagai mandated lead arrangers. Australia And New Zealand Banking Group Limited bertindak sebagai facility agent dan The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta Branch bertindak sebagai security agent. Fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 28 Juli 2019. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar 7.083.333 Dolar AS (nilai penuh) (2017: 35.416.667 Dolar AS (nilai penuh)). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah dipergunakan seluruhnya dan atas saldo pinjaman modal kerja tersebut, Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya.
On 28 April 2015, the Company obtained a syndicated working capital loan facility of US Dollar 85,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 1.45% per annum, Australia And New Zealand Banking Group Limited, Westpac Banking Corporation, dan State of India, Sydney Branch as mandated lead arrangers. Australia And New Zealand Banking Group Limited acted as facility agent and The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd., Jakarta Branch acted as security agent. This facility will mature on 28 July 2019. As at 31 December 2018, the total outstanding foreign currency loan balance is US Dollar 7,083,333 (full amount) (2017: US Dollar 35,416,667 (full amount)). The working capital loan facility has been used entirely and the Company has fully hedged the outstanding loan balance.
Citibank, N.A., Jakarta Citibank, N.A., Jakarta Pada tanggal 7 Juli 2000, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja yang dapat diperpanjang dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 100. Fasilitas ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman adalah nihil (2017: 350.000 Dolar AS) dan fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar Rp 100. Fasilitas pinjaman ini akan jatuh tempo pada tanggal 11 Oktober 2019.
On 7 July 2000, the Company obtained a revolving working capital loan facility with a maximum amount of Rp 100. This facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is nil (2017: US Dollar 350,000), and the facility available for use is Rp 100. This working capital loan facility will mature on 11 October 2019.
The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd, Jakarta The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ, Ltd, Jakarta
Pada tanggal 24 Mei 2016, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja tanpa jaminan dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 25.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas pinjaman modal kerja ini telah diperbaharui kembali dengan jumlah maksimum menjadi sebesar 50.000.000 Dolar AS (nilai penuh), fasilitas ini dapat ditarik dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman adalah sebesar nihil (2017: nihil). Fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar 50.000.000 Dolar AS (nilai penuh), fasilitas ini akan jatuh tempo pada tanggal 24 Mei 2019.
On 24 May 2016, the Company obtained a clean basis revolving working capital loan facility with a maximum amount of US Dollar 25,000,000 (full amount) This facility has been renewed with maximum amount of US Dollar 50,000,000 (full amount), this facility can be withdrawn in both Rupiah and US Dollar. The total outstanding loan balance is nil (full amount) (2017:nil). As at 31 December 2018, the total loan facility of US Dollar 50,000,000 (full amount) is available for use, the facility will mature on 24 May 2019.
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore
Branch – Bilateral
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch – Bilateral
Pada tanggal 29 Maret 2018, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja luar negeri sebesar 30.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,82% dengan Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch, sebagai lender. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar nihil. Fasilitas ini masih dapat digunakan sebesar 30.000.000 Dolar AS (nilai penuh). Fasilitas ini akan jatuh tempo tanggal 29 Maret 2019.
On 29 March 2018, the Company obtained working capital loan facility of US Dollar 30,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.82% Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch., acted as lender. As at 31 December 2018, the total outstanding loan balance is nil. The loan facility available for use is amounting to US Dollar 30,000,000 (full amount). This facility will mature on 29 March 2019.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 66 - Page
16. PINJAMAN (lanjutan) 16. BORROWINGS (continued)
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch – Sindikasi
Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch – Syndicated
Pada tanggal 21 Desember 2018, Perseroan memperoleh fasilitas pinjaman modal kerja sindikasi luar negeri sebesar 60.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat bunga mengambang 3-month LIBOR plus 0,83% untuk Onshore dan 0,75% untuk Offshore per tahun, dengan The Norinchukin Bank, Singapore Branch, Shinsei Bank, Limited, Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch sebagai Mandated Lead Arrangers dan Bookrunners. Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch sebagai facility agent dan PT Bank DBS Indonesia sebagai security agent. Pada tanggal 31 Desember 2018, saldo pinjaman modal kerja adalah sebesar nihil Dolar AS, dan fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar 60.000.000 Dolar AS (nilai penuh) sampai dengan tanggal 21 Desember 2019.
On 21 December 2018, the Company obtained a syndicated working capital loan facility of US Dollar 60,000,000 (full amount) with floating interest rate of 3-month LIBOR plus 0.83% for Onshore and 0.75% for Offshore per annum, with The Norinchukin Bank, Singapore Branch, Shinsei Bank, Limited, Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch acted as Mandated Lead Arrangers and Bookrunners. Sumitomo Mitsui Trust Bank, Limited Singapore Branch acted as facility and PT Bank DBS Indonesia acted as security agent. As at 31 December 2018, the outstanding foreign currency loan balance is nil US Dollar and the facility available for use is US Dollar 60,000,000 (full amount) until 21 December 2019.
PT United Tractor Tbk. PT United Tractor Tbk. Pada tanggal 29 Juni 2018, Perseroan memperoleh
fasilitas pinjaman modal kerja dengan jumlah maksimum penarikan sebesar Rp 200. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah saldo pinjaman sebesar Rp 100 (2017: Rp nihil) dan akan jatuh tempo pada tanggal 30 Oktober 2021. Fasilitas ini masih dapat digunakan kembali sebesar Rp 100 sampai tanggal 29 Juni 2019.
On 29 June 2018, the Company obtained a working capital loan facility with a maximum amount of Rp 200. As at 31 December 2018, the outstanding loan balance is Rp 100 (2017: Rp nil) and will mature on 30 October 2021. The facility available for use is Rp 100 until 29 June 2019.
Informasi lainnya Other information Fasilitas pinjaman modal kerja dari beberapa bank
mensyaratkan Perseroan untuk memberikan pemberitahuan tertulis dalam hal perubahan modal dan pemegang saham, perubahan susunan direksi dan komisaris serta perubahan bisnis utama. Dalam perjanjian pinjaman tersebut, Perseroan diwajibkan untuk menjaga rasio keuangan tertentu dan kewajiban penyampaian laporan lainnya.
The loan facilities from those banks require the Company to provide written notice in respect of changes of capital and shareholders, changes of directors and commissioners, and changes of main business. Under the loan agreements, the Company is obliged to maintain certain financial ratio and other reporting obligations.
Perseroan telah memenuhi pembatasan-pembatasan
yang diwajibkan dalam perjanjian pinjaman modal kerja. The Company has fulfilled the debt covenants
requirements outlined in loan agreements.
Pada tanggal 31 Desember 2018, nilai tercatat pinjaman adalah Rp 16.142 (31 Desember 2017: Rp 11.457) yang mencakup nilai nominal pinjaman, biaya provisi yang belum diamortisasi dan utang bunga.
As at 31 Desember 2018, the carrying value of borrowing is Rp 16,142 (31 December 2017: Rp 11,457) which includes the nominal amount of the borrowing, unamortised provision costs and interest payable.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 67 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN 17. SECURITIES ISSUED
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
2018 2017
Nilai nominal: Par value: Rupiah: Rupiah: - Obligasi Berkelanjutan III 4,405 6,380 Self Registration Bonds III - - Obligasi Berkelanjutan IV 1,120 - Self Registration Bonds IV - - Sukuk Mudharabah Self Registration - Berkelanjutan I 500 - Mudharabah Bonds I - Obligasi Berkelanjutan II - 900 Self Registration Bonds II - 6,025 7,280 Dolar AS: US Dollar: - Euro Medium Term Note - 4,064 Euro Medium Term Note -
Yen Jepang: Japan Yen - - Euro Medium Term Note 695 - Euro Medium Term Note -
6,720 11,344 Dikurangi : Less : Biaya emisi obligasi Unamortised bonds yang belum diamortisasi (9) (14) issuance costs
Bersih 6,711 11,330 Net
Beban amortisasi biaya emisi Amortisation of bonds issuance obligasi (lihat Catatan 27) 12 53 costs (refer to Note 27)
2018 2017
Utang obligasi sesuai dengan jatuh temponya: Bonds payable by maturity profile: < 1 tahun 2,975 6,939 < 1 year 1 - 2 tahun 1,750 2,080 1 - 2 years 2 - 3 tahun 1,420 1,750 2 - 3 years 3 - 4 tahun 575 575 3 - 4 years
6,720 11,344
Seri/Series
Nilai
nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/ Due date
Status saldo/ Balance status
Cicilan/ Installment
Obligasi Berkelanjutan II Tahap III/Self Registration Bonds II Phase III Seri/ Series C
75 10.60% 4 Apr/ Apr 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./ The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a quarterly basis.
Obligasi Berkelanjutan II Tahap V/Self Registration Bonds II Phase V Seri/ Series B
825 9.25% 12 Jul/ Jul 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a quarterly basis.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 67 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN 17. SECURITIES ISSUED
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
2018 2017
Nilai nominal: Par value: Rupiah: Rupiah: - Obligasi Berkelanjutan III 4,405 6,380 Self Registration Bonds III - - Obligasi Berkelanjutan IV 1,120 - Self Registration Bonds IV - - Sukuk Mudharabah Self Registration - Berkelanjutan I 500 - Mudharabah Bonds I - Obligasi Berkelanjutan II - 900 Self Registration Bonds II - 6,025 7,280 Dolar AS: US Dollar: - Euro Medium Term Note - 4,064 Euro Medium Term Note -
Yen Jepang: Japan Yen - - Euro Medium Term Note 695 - Euro Medium Term Note -
6,720 11,344 Dikurangi : Less : Biaya emisi obligasi Unamortised bonds yang belum diamortisasi (9) (14) issuance costs
Bersih 6,711 11,330 Net
Beban amortisasi biaya emisi Amortisation of bonds issuance obligasi (lihat Catatan 27) 12 53 costs (refer to Note 27)
2018 2017
Utang obligasi sesuai dengan jatuh temponya: Bonds payable by maturity profile: < 1 tahun 2,975 6,939 < 1 year 1 - 2 tahun 1,750 2,080 1 - 2 years 2 - 3 tahun 1,420 1,750 2 - 3 years 3 - 4 tahun 575 575 3 - 4 years
6,720 11,344
Seri/Series
Nilai
nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/ Due date
Status saldo/ Balance status
Cicilan/ Installment
Obligasi Berkelanjutan II Tahap III/Self Registration Bonds II Phase III Seri/ Series C
75 10.60% 4 Apr/ Apr 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./ The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a quarterly basis.
Obligasi Berkelanjutan II Tahap V/Self Registration Bonds II Phase V Seri/ Series B
825 9.25% 12 Jul/ Jul 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a quarterly basis.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 68 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN (lanjutan) 17. SECURITIES ISSUED (continued)
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH
(lanjutan) A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
(continued)
Seri/Series
Nilai
nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/ Due date
Status saldo/ Balance status
Cicilan/ Installment
Obligasi Berkelanjutan III Tahap I/Self Registration Bonds III Phase I Seri/ Series B
1,230 8.50% 11 Mei/ May 2019
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Obligasi Berkelanjutan III Tahap II/Self Registration Bonds III Phase II Seri/ Series B
850 7.95% 18 Okt/ Oct 2019
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Obligasi Berkelanjutan III Tahap III/Self Registration Bonds III Phase III Seri/ Series A
1,000 7.40% 13 Mar/ Mar 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a quarterly basis.
Seri/ Series B
1,125
8.50%
3 Mar/ Mar 2020
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Seri/ Series C
375 8.75% 3 Mar/ Mar 2022
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis
Obligasi Berkelanjutan III Tahap IV/Self Registration Bonds III Phase IV Seri/ Series A
975 6.25% 12 Nov/ Nov 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a quarterly basis.
Seri/ Series B
625 7.50% 2 Nov/ Nov 2020
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Seri/ Series C
200 7.65% 2 Nov/ Nov 2022
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap enam bulan/The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a half yearly basis.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 69 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN (lanjutan) 17. SECURITIES ISSUED (continued)
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH
(lanjutan) A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
(continued)
Seri/Series
Nilai
nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/ Due date
Status saldo/ Balance status
Cicilan/ Installment
Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I/Self Registration Bonds IV Phase I Seri/ Series A
570 6.10% 5 Jun/ Jun 2019
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Seri/ Series B
550 7.50% 25 Mei/ May 2021
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF Tahap I/Self Registration Mudharabah Bonds I Phase I Seri/ Series A
325 6.10% 5 Jun/ Jun 2019
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Sukuk secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Sukuk. Pembayaran bunga Sukuk dibayarkan setiap triwulanan./The Sukuk principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Seri / Series B
175 7.50% 25 Mei/ May 2021
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Sukuk secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Sukuk. Pembayaran bunga Sukuk dibayarkan setiap triwulanan./The Sukuk principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Nilai nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/
Due date Status saldo/
Balance status
Cicilan/
Installment
Obligasi Euro Medium Term Note I (Dolar AS penuh)/ Euro Medium Term Note Bonds I (US Dollar full amount)
300,000,000 2.875% 1 Apr/ Apr 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap enam bulan/The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a half yearly basis.
Obligasi Euro Medium Term Note II (JPY penuh)/Euro Medium Term Note Bonds II (JPY full amount)
5,300,000,000 0.55% 19 Mar/ Mar 2021
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap enam bulan/The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a half yearly basis.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 69 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN (lanjutan) 17. SECURITIES ISSUED (continued)
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH
(lanjutan) A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
(continued)
Seri/Series
Nilai
nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/ Due date
Status saldo/ Balance status
Cicilan/ Installment
Obligasi Berkelanjutan IV Tahap I/Self Registration Bonds IV Phase I Seri/ Series A
570 6.10% 5 Jun/ Jun 2019
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Seri/ Series B
550 7.50% 25 Mei/ May 2021
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap triwulanan./The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF Tahap I/Self Registration Mudharabah Bonds I Phase I Seri/ Series A
325 6.10% 5 Jun/ Jun 2019
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Sukuk secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Sukuk. Pembayaran bunga Sukuk dibayarkan setiap triwulanan./The Sukuk principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Seri / Series B
175 7.50% 25 Mei/ May 2021
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Sukuk secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Sukuk. Pembayaran bunga Sukuk dibayarkan setiap triwulanan./The Sukuk principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a quarterly basis.
Nilai nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/
Due date Status saldo/
Balance status
Cicilan/
Installment
Obligasi Euro Medium Term Note I (Dolar AS penuh)/ Euro Medium Term Note Bonds I (US Dollar full amount)
300,000,000 2.875% 1 Apr/ Apr 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap enam bulan/The Bond principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a half yearly basis.
Obligasi Euro Medium Term Note II (JPY penuh)/Euro Medium Term Note Bonds II (JPY full amount)
5,300,000,000 0.55% 19 Mar/ Mar 2021
Belum jatuh tempo/ Not yet due
Pembayaran pokok Obligasi secara penuh akan dilakukan pada tanggal jatuh tempo Obligasi. Pembayaran bunga Obligasi dibayarkan setiap enam bulan/The Bond principal will be paid in a lump sum amount on the due date. Interest is paid on a half yearly basis.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 70 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN (lanjutan) 17. SECURITIES ISSUED (continued)
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH
(lanjutan) A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
(continued)
Berdasarkan hasil pemeringkatan dari Fitch Ratings dengan surat 243/DIR/RAT/XI/2018 tertanggal 16 November 2018 Obligasi Berkelanjutan III ASF, Obligasi Berkelanjutan IV ASF, dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF telah mendapat peringkat idAAA(idn).
Based on the letter of Fitch Ratings 243/DIR/RAT/XI/2018 dated 16 November 2018 Self Registration Bonds III ASF, Self Registration Bonds IV ASF and Self Registration Mudharabah Bonds I ASF are rated at idAAA(idn).
Berdasarkan hasil siaran pers dari Moodys tertanggal 13 April 2018, Euro Medium Term Note ASF telah mendapat peringkat Baa2.
Based on the press release of Moodys dated 13 April 2018, ASF Euro Medium Term Note is rated at Baa2.
Perseroan menunjuk PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk sebagai Wali Amanat untuk:
The Company has appointed PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk as the Trustee for the following Bonds:
Obligasi Berkelanjutan II ASF tahap III, sesuai dengan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., No. 31 tanggal 18 Maret 2014;
Self Registration Bonds II ASF phase III, based on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No. 31 dated 18 March 2014;
Obligasi Berkelanjutan II ASF tahap V, sesuai dengan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., No. 43 tanggal 11 Juni 2015.
Self Registration Bonds II ASF phase V, based on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No. 43 dated 11 June 2015.
Obligasi Berkelanjutan III ASF tahap I, sesuai dengan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., No. 7 tanggal 2 Maret 2016, perubahan terakhir dengan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., No. 88 tanggal 25 April 2016;
Obligasi Berkelanjutan III ASF tahap II, sesuai dengan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., No. 65 tanggal 28 September 2016;
Obligasi Berkelanjutan III ASF Tahap III, sesuai dengan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., No. 24 tanggal 16 Februari 2017;
Obligasi Berkelanjutan III ASF Tahap IV, sesuai dengan Akta Notaris Linda Herawati, S.H., No. 25 tanggal 13 Oktober 2017.
Obligasi Berkelanjutan IV ASF Tahap I, sesuai dengan Akta Notaris Mina Ng, S.H., No. 5 tanggal 7 Maret 2018, perubahan terakhir dengan Akta Notaris Mina Ng, S.H., No.21 tanggal 11 Mei 2018.
Self Registration Bonds III ASF phase I, based on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No. 7 dated 2 March 2016, the latest amendment by Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No. 88 dated 25 April 2016;
Self Registration Bonds III ASF phase II, based on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No. 65 dated 28 September 2016;
Self Registration Bonds III ASF phase III, based on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No. 24 dated 16 February 2017;
Self Registration Bonds III ASF phase IV, based on Notarial Deed of Linda Herawati, S.H., No. 25 dated 13 October 2017.
Self Registration Bonds IV ASF phase I, based on Notarial Deed of Mina Ng, S.H., No. 5 dated 7 March 2018, the latest amendment by Notarial Mina Ng, S.H., No. 21 dated 11 May 2018.
Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF Tahap I, sesuai dengan Akta Notaris Mina Ng, S.H., No. 8 tanggal 7 Maret 2018, perubahan terakhir dengan Akta Notaris Mina Ng, S.H., No.27 tanggal 11 Mei 2018.
Self Registration Sukuk Mudharabah I ASF phase I, based on Notarial Deed of Mina Ng, S.H., No. 8 dated 7 March 2018, the latest amendment by Notarial Mina Ng, S.H., No. 27 dated 11 May 2018.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 71 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN (lanjutan) 17. SECURITIES ISSUED (continued)
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH
(lanjutan) A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
(continued)
Dalam perjanjian perwaliamanatan Obligasi Berkelanjutan II ASF, Obligasi Berkelanjutan III ASF, Obligasi Berkelanjutan IV ASF dan sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF juga diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Perseroan antara lain memberikan jaminan fidusia berupa piutang pembiayaan sebesar 50% untuk Obligasi Berkelanjutan III, IV dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF dari jumlah sisa pokok (lihat Catatan 5) dan rasio jumlah pinjaman terhadap ekuitas tidak melebihi rasio 10:1. Selain itu, selama pokok obligasi belum dilunasi, Perseroan tidak diperkenankan, antara lain, membagi dividen atau pembayaran distribusi lainnya ke pemegang saham Perseroan selama Perseroan lalai dalam membayar jumlah terhutang obligasi, melakukan penggabungan usaha serta menjual atau mengalihkan lebih dari 40% aset Perseroan yang bukan piutang pembiayaan konsumen. Perseroan telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian tersebut.
The trustee agreements Self Registration Bonds II ASF, Self Registration Bonds III, Self Registration Bonds IV ASF and self Registration Sukuk Mudharabah I ASF enforce several negative covenants to the Company, among others, collateral with fiduciary of account receivables amounting to 50% for Self Registration Bonds III, IV and Self Registration Sukuk Mudharabah I ASF of total outstanding bonds principals (refer to Note 5) and debt to equity ratio at the maximum 10:1. Moreover, on the condition that the payments for bonds payable are still not yet paid on the due date, the Company is not allowed to, among others, declare dividends to the Company’s shareholders or make any other payment distributions to the shareholders in the event that the Company defaults on its bond obligations, merges and sells or hands over more than 40% of the Company’s non consumer financing receivable assets. The Company has complied with the covenants on the trustee agreement.
Pada tanggal 19 Maret 2015, Perseroan menerbitkan Euro Medium Term Notes dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 1.000.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dan menunjuk The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited sebagai fiscal agent. Pada tanggal 1 April 2015, Perseroan telah melakukan penarikan pertama sebesar 300.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat suku bunga tetap 2,875%.
On 19 March 2015, the Company issued an Euro Medium Term Notes of US Dollar 1,000,000,000 (full amount) and appointed The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited as fiscal agent. On 1 April 2015, the Company issued first drawdown amounting to US Dollar 300,000,000 (full amount) at 2.875% fixed rate.
Pada tanggal 19 Maret 2018, Perseroan melakukan penarikan kedua atas fasilitas Euro Medium Term Notes dengan jumlah sebesar 5.300.000.000 Japanese Yen (nilai penuh) dengan tingkat suku bunga tetap 0,55%. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya atas fasilitas Euro Medium Term Notes ini.
On 19 March 2018, the Company issued second drawdown of Euro Medium Term Notes facility amounting to Japanese Yen 5,300,000,000 (full amount) at 0.55% fixed rate. The Company has fully hedged the outstanding Euro Medium Term Notes facility.
B. MEDIUM TERM NOTES (MTN) B. MEDIUM TERM NOTES (MTN)
2018 2017 Pihak berelasi: Related party:
Nilai nominal: Par value: - MTN III seri B - 150 MTN III series B -
- 150
Utang MTN sesuai dengan jatuh temponya: MTN payable by maturity profile:
2018 2017
≤ 1 tahun - 150 ≤ 1 year
- 150
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 71 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN (lanjutan) 17. SECURITIES ISSUED (continued)
A. OBLIGASI DAN SUKUK MUDHARABAH
(lanjutan) A. BONDS AND MUDHARABAH BONDS
(continued)
Dalam perjanjian perwaliamanatan Obligasi Berkelanjutan II ASF, Obligasi Berkelanjutan III ASF, Obligasi Berkelanjutan IV ASF dan sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF juga diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Perseroan antara lain memberikan jaminan fidusia berupa piutang pembiayaan sebesar 50% untuk Obligasi Berkelanjutan III, IV dan Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I ASF dari jumlah sisa pokok (lihat Catatan 5) dan rasio jumlah pinjaman terhadap ekuitas tidak melebihi rasio 10:1. Selain itu, selama pokok obligasi belum dilunasi, Perseroan tidak diperkenankan, antara lain, membagi dividen atau pembayaran distribusi lainnya ke pemegang saham Perseroan selama Perseroan lalai dalam membayar jumlah terhutang obligasi, melakukan penggabungan usaha serta menjual atau mengalihkan lebih dari 40% aset Perseroan yang bukan piutang pembiayaan konsumen. Perseroan telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian tersebut.
The trustee agreements Self Registration Bonds II ASF, Self Registration Bonds III, Self Registration Bonds IV ASF and self Registration Sukuk Mudharabah I ASF enforce several negative covenants to the Company, among others, collateral with fiduciary of account receivables amounting to 50% for Self Registration Bonds III, IV and Self Registration Sukuk Mudharabah I ASF of total outstanding bonds principals (refer to Note 5) and debt to equity ratio at the maximum 10:1. Moreover, on the condition that the payments for bonds payable are still not yet paid on the due date, the Company is not allowed to, among others, declare dividends to the Company’s shareholders or make any other payment distributions to the shareholders in the event that the Company defaults on its bond obligations, merges and sells or hands over more than 40% of the Company’s non consumer financing receivable assets. The Company has complied with the covenants on the trustee agreement.
Pada tanggal 19 Maret 2015, Perseroan menerbitkan Euro Medium Term Notes dengan jumlah maksimum penarikan sebesar 1.000.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dan menunjuk The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited sebagai fiscal agent. Pada tanggal 1 April 2015, Perseroan telah melakukan penarikan pertama sebesar 300.000.000 Dolar AS (nilai penuh) dengan tingkat suku bunga tetap 2,875%.
On 19 March 2015, the Company issued an Euro Medium Term Notes of US Dollar 1,000,000,000 (full amount) and appointed The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited as fiscal agent. On 1 April 2015, the Company issued first drawdown amounting to US Dollar 300,000,000 (full amount) at 2.875% fixed rate.
Pada tanggal 19 Maret 2018, Perseroan melakukan penarikan kedua atas fasilitas Euro Medium Term Notes dengan jumlah sebesar 5.300.000.000 Japanese Yen (nilai penuh) dengan tingkat suku bunga tetap 0,55%. Perseroan sudah melakukan lindung nilai sepenuhnya atas fasilitas Euro Medium Term Notes ini.
On 19 March 2018, the Company issued second drawdown of Euro Medium Term Notes facility amounting to Japanese Yen 5,300,000,000 (full amount) at 0.55% fixed rate. The Company has fully hedged the outstanding Euro Medium Term Notes facility.
B. MEDIUM TERM NOTES (MTN) B. MEDIUM TERM NOTES (MTN)
2018 2017 Pihak berelasi: Related party:
Nilai nominal: Par value: - MTN III seri B - 150 MTN III series B -
- 150
Utang MTN sesuai dengan jatuh temponya: MTN payable by maturity profile:
2018 2017
≤ 1 tahun - 150 ≤ 1 year
- 150
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 72 - Page
17. SURAT BERHARGA YANG DITERBITKAN (lanjutan) 17. SECURITIES ISSUED (continued)
B. MEDIUM TERM NOTES (MTN) (lanjutan) B. MEDIUM TERM NOTES (MTN) (continued)
Seri/Series
Nilai
nominal/ Par value
Tingkat bunga/ Interest
rate
Jatuh tempo/ Due date
Status saldo/
Balance status
Cicilan/ Installment
Medium Term Note III
Seri/ Series B
150 6.5% 19 Jun/ Jun 2018
Dibayar penuh/ Fully repaid
Pembayaran pokok MTN secara penuh telah dilakukan pada tanggal jatuh tempo. Pembayaran bunga dibayarkan setiap triwulanan/The MTN principal was fully repaid in a lump sum amount on the due date. Interest was paid on a quarterly basis.
Berdasarkan hasil siaran pers dari PT Pemeringkat Efek Indonesia tanggal 6 Maret 2018 MTN III telah mendapat peringkat idAAA (2017: idAAA).
Based on the press release from PT Pemeringkat Efek Indonesia dated 6 March 2018 MTN III is rated at idAAA (2017: idAAA).
Pada tanggal 16 Juni 2015, Perseroan menerbitkan MTN Astra Sedaya Finance III Seri A sebesar Rp 150 dan Seri B sebesar Rp 150 di mana PT Ciptadana Securities sebagai arranger. Penerbitan MTN Astra Sedaya Finance III Seri A dan Seri B dilakukan sesuai dengan Perjanjian Penerbitan No. 10 tanggal 16 Juni 2015 yang dibuat antara Perseroan dengan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk yang bertindak sebagai Wali Amanat Pemegang MTN. MTN telah dibayar lunas pada tanggal jatuh temponya.
As at 16 June 2015, the Company issued MTN Astra Sedaya Finance III Series A amounting to Rp 150 and Series B amounting to Rp 150 with PT Ciptadana Securities acting as arranger. The issuance of MTN Astra Sedaya Finance III Series A and Series B was based on Trustee Agreement No. 10 dated 16 June 2015 between the Company and PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk as the Trustee for the bond holders. The MTN was fully repaid on its maturity date.
Dalam perjanjian perwaliamanatan MTN juga diatur beberapa pembatasan yang harus dipenuhi oleh Perseroan antara lain memberikan jaminan fidusia berupa piutang pembiayaan konsumen sebesar 60% dari jumlah sisa pokok (lihat Catatan 5) dan rasio jumlah pinjaman terhadap ekuitas tidak melebihi rasio 10:1. Selain itu, selama pokok MTN belum dilunasi, Perseroan tidak diperkenankan, antara lain, membagi dividen selama Perseroan lalai dalam membayar jumlah terhutang MTN, melakukan penggabungan usaha serta menjual atau mengalihkan lebih dari 40% aset Perseroan yang bukan piutang pembiayaan konsumen. Perseroan telah memenuhi batasan-batasan yang diwajibkan dalam perjanjian tersebut.
The MTN trustee agreements requires several negative covenants to the Company, among others, collateral with fiduciary transfer of account receivables amounting to 60% of total outstanding principals (refer to Note 5) and debt to equity ratio at the maximum 10:1. Moreover, on the condition that the MTN payable are still outstanding, the Company is not allowed to, among others, declare dividends in the event the Company defaults its MTN obligations, merges and sells or hands over more than 40% of the Company’s non consumer financing receivables. The Company has complied with the covenants on the trustee agreements.
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 73 - Page
18. PERPAJAKAN 18. TAXATION
a. Liabilitas pajak a. Taxes liabilities
2018 2017
Liabilitas pajak kini Current taxes liabilities - Pasal 29 (lihat Catatan 18b) 43 13 Article 29 (refer to Note 18b) - 43 13 Liabilitas pajak lainnya Other taxes liabilities - Pasal 21 18 5 Article 21 - - Pasal 26 2 2 Article 26 - - Lain-lain 1 2 Others - 21 9 64 22
b. Beban pajak penghasilan b. Income tax expense
2018 2017 Kini - non final 370 319 Current - non final Tangguhan (lihat Catatan 18c) (4) (6) Deferred (refer to Note 18c) 366 313
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan
dengan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak penghasilan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
The reconciliation between income tax expense and the theoretical tax amount on the Company’s profit before income tax is as follows:
2018 2017
Laba sebelum pajak penghasilan 1,479 1,270 Income before income tax Bagian laba bersih Share of associates’ net entitas asosiasi (36) (40) income 1,443 1,230 Pajak dihitung menggunakan tarif pajak 361 308 Tax calculated with tax rate
Penghasilan kena pajak final (3) (6) Income subject to final tax Beban yang tidak dapat dikurangkan 8 11 Non-deductible expenses Beban pajak penghasilan 366 313 Income tax expense
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dengan estimasi penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut:
Reconciliations between income before tax, as shown in the statements of profit or loss, and estimated taxable income are as follow:
2018 2017
Laba sebelum pajak penghasilan 1,479 1,270 Income before income tax Bagian laba bersih entitas asosiasi (36) (40) Share of associates’ net income 1,443 1,230 Beda waktu: Timing differences: - Penyisihan imbalan kerja 30 24 Employee benefits expense - - Selisih antara penyusutan Difference between commercial - komersial dan fiskal (3) (6) and fiscal depreciation - Penyisihan/(pemulihan) kerugian penurunan Allowance/(reversal) - nilai atas piutang for impairment losses dari jaminan kendaraan (14) 9 for collateral vehicles - Realisasi akrual 3 (4) Realisation accrued expenses - 16 23
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 73 - Page
18. PERPAJAKAN 18. TAXATION
a. Liabilitas pajak a. Taxes liabilities
2018 2017
Liabilitas pajak kini Current taxes liabilities - Pasal 29 (lihat Catatan 18b) 43 13 Article 29 (refer to Note 18b) - 43 13 Liabilitas pajak lainnya Other taxes liabilities - Pasal 21 18 5 Article 21 - - Pasal 26 2 2 Article 26 - - Lain-lain 1 2 Others - 21 9 64 22
b. Beban pajak penghasilan b. Income tax expense
2018 2017 Kini - non final 370 319 Current - non final Tangguhan (lihat Catatan 18c) (4) (6) Deferred (refer to Note 18c) 366 313
Rekonsiliasi antara beban pajak penghasilan
dengan hasil perkalian laba akuntansi sebelum pajak penghasilan dan tarif pajak yang berlaku adalah sebagai berikut:
The reconciliation between income tax expense and the theoretical tax amount on the Company’s profit before income tax is as follows:
2018 2017
Laba sebelum pajak penghasilan 1,479 1,270 Income before income tax Bagian laba bersih Share of associates’ net entitas asosiasi (36) (40) income 1,443 1,230 Pajak dihitung menggunakan tarif pajak 361 308 Tax calculated with tax rate
Penghasilan kena pajak final (3) (6) Income subject to final tax Beban yang tidak dapat dikurangkan 8 11 Non-deductible expenses Beban pajak penghasilan 366 313 Income tax expense
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak penghasilan menurut laporan laba rugi dengan estimasi penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut:
Reconciliations between income before tax, as shown in the statements of profit or loss, and estimated taxable income are as follow:
2018 2017
Laba sebelum pajak penghasilan 1,479 1,270 Income before income tax Bagian laba bersih entitas asosiasi (36) (40) Share of associates’ net income 1,443 1,230 Beda waktu: Timing differences: - Penyisihan imbalan kerja 30 24 Employee benefits expense - - Selisih antara penyusutan Difference between commercial - komersial dan fiskal (3) (6) and fiscal depreciation - Penyisihan/(pemulihan) kerugian penurunan Allowance/(reversal) - nilai atas piutang for impairment losses dari jaminan kendaraan (14) 9 for collateral vehicles - Realisasi akrual 3 (4) Realisation accrued expenses - 16 23
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 74 - Page
18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)
b. Beban pajak penghasilan (lanjutan) b. Income tax expense (continued)
Rekonsiliasi antara laba sebelum pajak
penghasilan menurut laporan laba rugi dengan estimasi penghasilan kena pajak adalah sebagai berikut: (lanjutan)
Reconciliations between income before tax, as shown in the statements of profit or loss, and estimated taxable income are as follow: (continued)
2018 2017
16 23 Beda tetap: Permanent differences: - Kesejahteraan karyawan 27 15 Employee welfare - - Beban yang tidak dapat dikurangkan 9 26 Non-deductible expenses - - Beban pajak final 3 4 Final tax expenses - - Penghasilan yang dikenakan pajak final (15) (22) Income subject to final tax - Penghasilan kena pajak 1,483 1,276 Taxable income Beban pajak penghasilan Current income tax
kini - non final 370 319 expense - non final Dikurangi: Less: Pajak dibayar dimuka (327) (306) Prepaid tax Liabilitas pajak kini (Pasal 29) 43 13 Current taxes liabilities (Article 29)
Perhitungan pajak penghasilan badan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2018 adalah suatu perhitungan sementara yang dibuat untuk maksud akuntansi dan kemungkinan dapat berubah pada saat Perseroan menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajaknya.
The corporate income tax calculation for the year ended 31 December 2018 is a preliminary estimate made for accounting purposes and is subject to revision when the Company lodges its Annual Corporate Income Tax Return.
Perhitungan pajak penghasilan badan untuk tahun
yang berakhir tanggal 31 Desember 2017 adalah sesuai dengan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Perseroan.
The calculation of income tax for the year ended 31 December 2017 conformed to the Company’s Annual Tax Return.
c. Aset/(liabilitas) pajak tangguhan – bersih c. Deferred tax assets/(liabilities) – net
31 Desember/December 2018
Saldo awal/ Beginning
balance
Dikreditkan/ (dibebankan)
ke penghasilan komprehensif
lainnya/ Credited/ (charged) to other
comprehensive income
Dikreditkan/ (dibebankan)
ke laporan laba rugi/ Credited/
(charged) to profit or loss
Saldo akhir/ Ending balance
Akrual - - 1 1 Accrued expenses Selisih penyusutan komersial Difference between commercial
dan fiskal 1 - (1) - and fiscal depreciation Penyisihan kerugian penurunan Allowance for impairment nilai atas piutang dari losses for receivables jaminan kendaraan 14 - (3) 11 from collateral vehicles Penyisihan imbalan kerja 32 (3) 7 36 Provision for employee benefit Cadangan lindung nilai arus kas 22 (31) - (9) Cash flow hedges reserve 69 (34) 4 39
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 75 - Page
18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)
c. Aset/(liabilitas) pajak tangguhan – bersih (lanjutan)
c. Deferred tax assets/(liabilities) – net (continued)
31 Desember/December 2017
Saldo awal/ Beginning
balance
Dikreditkan/ (dibebankan)
ke penghasilan komprehensif
lainnya/ Credited/ (charged) to other
comprehensive income
Dikreditkan/ (dibebankan)
ke laporan laba rugi/ Credited/
(charged) to profit or loss
Saldo akhir/ Ending balance
Akrual 1 - (1) - Accrued expenses Selisih penyusutan komersial Difference between commercial
dan fiskal 2 - (1) 1 and fiscal depreciation Penyisihan kerugian penurunan Allowance for impairment nilai atas piutang dari losses for receivables jaminan kendaraan 12 - 2 14 from collateral vehicles Penyisihan imbalan kerja 28 (2) 6 32 Provision for employee benefit Cadangan lindung nilai arus kas 6 16 - 22 Cash flow hedges reserve 49 14 6 69
Direksi berpendapat bahwa nilai aset pajak tangguhan di atas dapat dipulihkan.
Directors believe that the deferred tax assets balances above can be recovered.
d. Administrasi d. Administration Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang
berlaku di Indonesia, Perseroan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terhutang. Direktur Jenderal Pajak ("DJP") dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak tersebut dalam batas waktu lima tahun sejak saat terhutangnya pajak.
Under the taxation laws of Indonesia, the Company submits tax returns on the basis of self assessment. The Director General of Tax (DGT) may assess or amend taxes within five years of the time the tax becomes due.
19. MODAL SAHAM 19. SHARE CAPITAL Komposisi pemegang saham Perseroan pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: The Company’s shareholders as at 31 December 2018
and 2017 are as follows:
31 Desember/December 2018
Pemegang saham/Shareholders
Jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh/
Number of shares subcribed and fully paid
Persentase pemilikan/
Percentage of ownership
Jumlah/ Total
PT Astra International Tbk. 445,518,730 46.875% 445 PT Garda Era Sedaya 267,311,238 28.125% 267 PT Sedaya Multi Investama 237,609,990 25.000% 238 950,439,958 100.000% 950
31 Desember/December 2017
Pemegang saham/Shareholders
Jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh/
Number of shares subcribed and fully paid
Persentase pemilikan/
Percentage of ownership
Jumlah/ Total
PT Astra International Tbk. 267,311,238 28.125% 267 PT Garda Era Sedaya 267,311,238 28.125% 267 PT Bank Permata Tbk. 237,609,990 25.000% 237 PT Sedaya Multi Investama 178,207,492 18.750% 179 950,439,958 100.000% 950
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 75 - Page
18. PERPAJAKAN (lanjutan) 18. TAXATION (continued)
c. Aset/(liabilitas) pajak tangguhan – bersih (lanjutan)
c. Deferred tax assets/(liabilities) – net (continued)
31 Desember/December 2017
Saldo awal/ Beginning
balance
Dikreditkan/ (dibebankan)
ke penghasilan komprehensif
lainnya/ Credited/ (charged) to other
comprehensive income
Dikreditkan/ (dibebankan)
ke laporan laba rugi/ Credited/
(charged) to profit or loss
Saldo akhir/ Ending balance
Akrual 1 - (1) - Accrued expenses Selisih penyusutan komersial Difference between commercial
dan fiskal 2 - (1) 1 and fiscal depreciation Penyisihan kerugian penurunan Allowance for impairment nilai atas piutang dari losses for receivables jaminan kendaraan 12 - 2 14 from collateral vehicles Penyisihan imbalan kerja 28 (2) 6 32 Provision for employee benefit Cadangan lindung nilai arus kas 6 16 - 22 Cash flow hedges reserve 49 14 6 69
Direksi berpendapat bahwa nilai aset pajak tangguhan di atas dapat dipulihkan.
Directors believe that the deferred tax assets balances above can be recovered.
d. Administrasi d. Administration Berdasarkan Undang-Undang Perpajakan yang
berlaku di Indonesia, Perseroan menghitung, menetapkan dan membayar sendiri besarnya jumlah pajak yang terhutang. Direktur Jenderal Pajak ("DJP") dapat menetapkan atau mengubah kewajiban pajak tersebut dalam batas waktu lima tahun sejak saat terhutangnya pajak.
Under the taxation laws of Indonesia, the Company submits tax returns on the basis of self assessment. The Director General of Tax (DGT) may assess or amend taxes within five years of the time the tax becomes due.
19. MODAL SAHAM 19. SHARE CAPITAL Komposisi pemegang saham Perseroan pada tanggal
31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut: The Company’s shareholders as at 31 December 2018
and 2017 are as follows:
31 Desember/December 2018
Pemegang saham/Shareholders
Jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh/
Number of shares subcribed and fully paid
Persentase pemilikan/
Percentage of ownership
Jumlah/ Total
PT Astra International Tbk. 445,518,730 46.875% 445 PT Garda Era Sedaya 267,311,238 28.125% 267 PT Sedaya Multi Investama 237,609,990 25.000% 238 950,439,958 100.000% 950
31 Desember/December 2017
Pemegang saham/Shareholders
Jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh/
Number of shares subcribed and fully paid
Persentase pemilikan/
Percentage of ownership
Jumlah/ Total
PT Astra International Tbk. 267,311,238 28.125% 267 PT Garda Era Sedaya 267,311,238 28.125% 267 PT Bank Permata Tbk. 237,609,990 25.000% 237 PT Sedaya Multi Investama 178,207,492 18.750% 179 950,439,958 100.000% 950
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 76 - Page
19. MODAL SAHAM (lanjutan) 19. SHARE CAPITAL (continued)
Berdasarkan Keputusan Pemegang Saham Perseroan No. 07/ASF/RUPS-SIR/V/2018 tanggal 23 Mei 2018, para pemegang saham menyetujui pengalihan 237.609.990 saham yang keseluruhannya telah ditempatkan dan disetor penuh dari PT Bank Permata Tbk. dengan nilai nominal Rp 1.000 per saham (nilai Rupiah penuh). Jumlah yang dialihkan dari PT Bank Permata Tbk. adalah sebesar Rp 178.207.492.000 (nilai Rupiah penuh) ke PT Astra International Tbk. dan Rp 59.402.498.000 (nilai Rupiah penuh) ke PT Sedaya Multi Investama. Keputusan Pemegang Saham ini telah dinyatakan dalam Akta Notaris Aryanti Artisari S.H., M.Kn., No. 33 tanggal 25 Mei 2018. Perubahan ini telah diterima dan dicatat pada Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia dalam surat keputusan No. AHU-AH.01.03-0209661 tanggal 25 Mei 2018.
Based on the Decisions of the Shareholders of the Company No. 07/ASF/RUPS-SIR/V/2018 dated 23 May 2018, the shareholders approved the transfer of 237,609,990 new shares, all issued and fully paid by PT Bank Permata Tbk. with nominal value of Rp 1,000 per share (full Rupiah amount). PT Bank Permata Tbk. has transferred amounted Rp 178,207,492,000 (full Rupiah amount) to PT Astra International Tbk. and Rp 59,402,498,000 (full Rupiah amount) to PT Sedaya Multi Investama. This shareholder resolution was notarised by Notarial Deed of Aryanti Artisari S.H., M.Kn., No. 33 dated 25 May 2018. This change had been accepted and recorded by the Ministry of Law and Human Rights of the Republic of Indonesia based on its Decision Letter No. AHU-AH.01.03-0209661 dated 25 May 2018.
20. AGIO SAHAM 20. CAPITAL PAID IN EXCESS OF PAR VALUE Pada tahun 1995, General Electric Capital Asia
Investment mengkonversikan pinjamannya sebesar 25.500.000 Dolar AS (nilai penuh) menjadi 27.400.968 lembar saham Perseroan atau setara dengan 17% kepemilikan pada Perseroan. Selisih antara nilai buku pinjaman yang dikonversikan dengan nilai nominal saham sebesar Rp 30 dicatat sebagai “Agio Saham”.
In 1995, General Electric Capital Asia Investment converted its US Dollar loan amounting to US Dollar 25,500,000 (full amount). The converted note represents 27,400,968 shares in the Company, which is equivalent to 17% ownership of the Company. The difference between the carrying value of the loan and shares’ par value of Rp 30 was recognised as ”Capital paid in excess of par value”.
Pada tahun 2014, tambahan agio saham sebesar Rp 1.957 merupakan agio atas pengeluaran saham baru Perseroan yang telah ditempatkan dan disetor penuh oleh PT Bank Permata Tbk.
In 2014, the addition of capital paid in excess of par value of Rp 1,957 represents those of the Company’s new shares issuance, issued and fully paid by PT Bank Permata Tbk.
21. CADANGAN WAJIB 21. STATUTORY RESERVE Berdasarkan Rapat Umum Tahunan Pemegang Saham
tanggal 23 April 2018 para pemegang saham menyetujui penambahkan cadangan wajib Perseroan sejumlah Rp 50 (dalam jutaan Rupiah) dari saldo laba tahun 2017. Cadangan ini dibuat sesuai dengan Undang-Undang No. 40/2007 mengenai Perseroan Terbatas tertanggal 16 Agustus 2007, yang mengharuskan Perseroan Indonesia untuk membuat penyisihan cadangan mencapai sekurang-kurangnya 20% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Undang-Undang tersebut tidak mengatur jangka waktu untuk mencapai cadangan wajib minimum tersebut. Pada tanggal 31 Desember 2018, cadangan wajib Perseroan sebesar Rp 1 atau mencapai 0,116% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh (2017: sebesar Rp 1 atau 0,110%).
Based on the Annual General Meetings of Shareholders dated 23 April 2018, the shareholders approved a transfer to the statutory reserve of Rp 50 (in millions Rupiah) from the 2017 profit. It is in accordance with the Indonesian Limited Company Law No. 40/2007 dated 16 August 2007, which requires companies to set up a reserve reaching to a minimum 20% of the issued and paid up share capital. There is no set period of time over which this amount should be accumulated. As at 31 December 2018, the Company’s statutory reserve is amounted Rp 1 or 0.116% of issued and paid up share capital (2017: amounted Rp 1 or 0.110%).
22. DIVIDEN 22. DIVIDENDS
Pada tanggal 23 April 2018 dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan, para pemegang saham menyetujui pembagian dividen sebesar Rp 307 dari laba bersih tahun 2017 yang telah dibayarkan pada 20 Oktober 2017 (2017: Rp 636 dari laba bersih tahun 2016).
At the Annual General Meeting of Shareholders on 23 April 2018, the shareholders approved dividend payment amounted Rp 307 from 2017 net profit and has been paid on 20 October 2017 (2017: Rp 636 paid from 2016 net profit).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 77 - Page
23. PENDAPATAN PEMBIAYAAN KONSUMEN 23. CONSUMER FINANCING INCOME
2018 2017
Pendapatan pembiayaan konsumen 3,215 3,353 Consumer financing income Ditambah: Add: Pendapatan dari pembiayaan Income from joint financing bersama without recourse 515 535 without recourse 3,730 3,888 Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
24. PENDAPATAN MARJIN MURABAHAH 24. MURABAHAH MARGIN INCOME
2018 2017
Pendapatan marjin Murabahah 548 711 Murabahah margin income Ditambah: Add: Pendapatan dari pembiayaan Income from joint financing bersama without recourse 162 159 without recourse 710 870
25. PENDAPATAN SEWA PEMBIAYAAN 25. FINANCE LEASES INCOME Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2018,
pendapatan sewa pembiayaan dalam mata uang asing adalah sebesar 65.117 Dolar AS (2017: 481.959 Dolar AS).
For the year ended 31 December 2018, finance lease income in foreign currency is US Dollar 65,117 (2017: US Dollar 481,959).
26. PENDAPATAN LAIN-LAIN – BERSIH 26. MISCELLANEOUS INCOME – NET
2018 2017 - Sanksi keterlambatan pembayaran 288 287 Late payment penalties - - Potongan premi asuransi 140 155 Discount on insurance premium - - Laba dari penjualan aset tetap 2 - Gain on sale of fixed assets - - Lain-lain - bersih 6 11 Others - net - 436 453
Lain-lain – bersih terutama merupakan pendapatan dari penanganan kontrak pelanggan.
Others – net mainly represents the income earned from handling customers’ contracts.
27. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN 27. INTEREST AND FINANCING CHARGES
2018 2017 - Bunga pinjaman bank 1,060 830 Bank loan interest - - Bunga surat berharga Interest on securities - yang diterbitkan 681 1,257 issued - Biaya transaksi Transaction cost - - Amortisasi biaya Amortisation of deferred - provisi pinjaman 51 49 bank loan provision costs - Amortisasi biaya emisi Amortisation of bonds - obligasi yang diterbitkan issuance costs (lihat Catatan 17) 12 53 (refer to Note 17) 1,804 2,189
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 77 - Page
23. PENDAPATAN PEMBIAYAAN KONSUMEN 23. CONSUMER FINANCING INCOME
2018 2017
Pendapatan pembiayaan konsumen 3,215 3,353 Consumer financing income Ditambah: Add: Pendapatan dari pembiayaan Income from joint financing bersama without recourse 515 535 without recourse 3,730 3,888 Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
24. PENDAPATAN MARJIN MURABAHAH 24. MURABAHAH MARGIN INCOME
2018 2017
Pendapatan marjin Murabahah 548 711 Murabahah margin income Ditambah: Add: Pendapatan dari pembiayaan Income from joint financing bersama without recourse 162 159 without recourse 710 870
25. PENDAPATAN SEWA PEMBIAYAAN 25. FINANCE LEASES INCOME Untuk tahun yang berakhir 31 Desember 2018,
pendapatan sewa pembiayaan dalam mata uang asing adalah sebesar 65.117 Dolar AS (2017: 481.959 Dolar AS).
For the year ended 31 December 2018, finance lease income in foreign currency is US Dollar 65,117 (2017: US Dollar 481,959).
26. PENDAPATAN LAIN-LAIN – BERSIH 26. MISCELLANEOUS INCOME – NET
2018 2017 - Sanksi keterlambatan pembayaran 288 287 Late payment penalties - - Potongan premi asuransi 140 155 Discount on insurance premium - - Laba dari penjualan aset tetap 2 - Gain on sale of fixed assets - - Lain-lain - bersih 6 11 Others - net - 436 453
Lain-lain – bersih terutama merupakan pendapatan dari penanganan kontrak pelanggan.
Others – net mainly represents the income earned from handling customers’ contracts.
27. BEBAN BUNGA DAN KEUANGAN 27. INTEREST AND FINANCING CHARGES
2018 2017 - Bunga pinjaman bank 1,060 830 Bank loan interest - - Bunga surat berharga Interest on securities - yang diterbitkan 681 1,257 issued - Biaya transaksi Transaction cost - - Amortisasi biaya Amortisation of deferred - provisi pinjaman 51 49 bank loan provision costs - Amortisasi biaya emisi Amortisation of bonds - obligasi yang diterbitkan issuance costs (lihat Catatan 17) 12 53 (refer to Note 17) 1,804 2,189
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 78 - Page
28. BEBAN USAHA 28. OPERATING EXPENSES
2018 2017 Gaji, upah dan tunjangan 621 558 Salaries, wages and allowances Sewa 50 46 Rent Jasa tenaga ahli 38 37 Professional fees Penyusutan (Catatan 12) 36 28 Depreciation (Note 12) Beban kantor 32 30 Office expenses Promosi pemasaran 29 29 Marketing promotion Keamanan 27 25 Security Pelatihan 25 18 Training Komunikasi 22 23 Communication Perbaikan dan pemeliharaan 21 21 Repairs and maintenance Transportasi dan perjalanan 20 20 Transportation and travelling Listrik 12 12 Electricity Pajak dan perizinan 5 8 Taxes and licenses Administrasi bank 5 4 Bank charges Asuransi 1 2 Insurance Lain-lain 8 7 Others 952 868
Lihat Catatan 30 untuk rincian saldo dan transaksi pihak berelasi.
Refer to Note 30 for details of related parties balances and transactions.
29. LABA PER SAHAM DASAR DAN DILUSIAN 29. BASIC AND DILUTIVE EARNINGS PER SHARE Laba per saham dasar Basic earnings per share Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba
bersih pemegang saham dengan rata-rata tertimbang saham biasa yang beredar pada tahun yang bersangkutan.
Basic earnings per share is calculated by dividing the net profit attributable to shareholders by the weighted average number of ordinary shares on issue during the year.
2018 2017
Laba bersih yang tersedia bagi pemegang saham 1,113 957 Net profit attributable to shareholders Rata-rata tertimbang lembar Weighted average number of saham biasa yang beredar 950,439,958 950,439,958 share on issue Laba per saham dasar Basic earnings per share (nilai Rupiah penuh) 1,171 1,007 (full Rupiah amount)
Laba per saham dilusian Diluted earnings per share Dalam perhitungan laba bersih per saham dilusian
jumlah rata-rata tertimbang jumlah yang beredar disesuaikan dengan asumsi bahwa semua efek berpotensi saham biasa yang sifatnya dilutif dikonversi.
Diluted earnings per share is calculated by adjusting the weighted average number of ordinary shares outstanding to assume conversion of all potential dilutive ordinary shares.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, Perseroan
tidak memiliki potensi saham yang bersifat dilutif. As at 31 December 2018 and 2017, the Company has
no potential dilutive shares.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 79 - Page
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK
BERELASI 30. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES Pihak berelasi adalah sebagai berikut: Related parties are as follows:
a. PT Astra International Tbk. (AI) a. PT Astra International Tbk. (AI)
Perseroan dikendalikan oleh AI, induk perusahaan yang berdomisili di Indonesia. Pemegang saham terbesar AI adalah Jardine Cycle & Carriage, perusahaan yang berdomisili di Singapura. Jardine Cycle and Carriage adalah anak perusahaan dari Jardine Matheson Holdings Limited, perusahaan yang berdomisili di Bermuda.
The Company is controlled by AI, a company incorporated in Indonesia. AI’s largest shareholder is Jardine Cycle & Carriage, a company incorporated in Singapore. Jardine Cycle and Carriage is a subsidiary of Jardine Matheson Holdings Limited, a company incorporated in Bermuda.
AI merupakan pemegang saham dari Perseroan, kepemilikan AI di Perseroan sebesar 46,875%. AI juga merupakan salah satu penyalur kendaraan dalam pembiayaan konsumen yang dibiayai Perseroan.
AI is a shareholder of the Company, AI ownership of the Company is 46.875%. AI is also one of the car dealers in consumer financing funded by the Company.
b. PT Sedaya Multi Investama (SMI) b. PT Sedaya Multi Investama (SMI) SMI anak perusahaan AI, merupakan pemegang
saham Perseroan. SMI merupakan Perseroan holding dari PT Asuransi Astra Buana yang merupakan anak perusahaan AI. Kepemilikan SMI di Perseroan adalah sebesar 25%.
SMI a subsidiary of AI, is a shareholder of the Company. SMI is the holding company of PT Asuransi Astra Buana which are the indirect subsidiaries of AI. SMI’s ownership of the Company is 25%.
c. PT Garda Era Sedaya (GES) c. PT Garda Era Sedaya (GES) GES anak perusahaan AI, merupakan pemegang
saham Perseroan. Kepemilikan GES di Perseroan sebesar 28,125%.
GES a subsidiary of AI, is a shareholder of the Company. GES’ ownership of the Company is 28.125%.
d. PT Bank Permata Tbk (BP) d. PT Bank Permata Tbk (BP)
AI merupakan salah satu pemegang saham BP,
kepemilikan AI di BP adalah sebesar 44,56%. Perseroan memiliki rekening bank di BP dan perjanjian pembiayaan bersama dengan BP.
AI is one of the shareholders of BP, AI’s ownership of BP is 44.56%. The Company has bank accounts in BP and also entered into a joint financing agreement with BP.
e. PT Asuransi Astra Buana (AAB) e. PT Asuransi Astra Buana (AAB) Sesuai dengan perjanjian kerjasama Perseroan
dengan AAB, Perseroan melakukan penutupan asuransi melalui AAB atas kendaraan bermotor yang dibiayai (lihat Catatan 31c). Perseroan juga mengasuransikan aset tetapnya melalui AAB.
In accordance with cooperation agreement between the Company and AAB, the Company insures financed vehicles to AAB (refer to Note 31c). The Company also insures its fixed assets to AAB.
f. PT Sedaya Pratama (SP) f. PT Sedaya Pratama (SP) AI merupakan pemegang saham SP. Perseroan
mengadakan perjanjian sewa menyewa untuk gedung kantor pusat dan cabang-cabang dengan SP. Perseroan juga menyewa perangkat lunak dan keras komputer untuk pemrosesan data keuangan. Penentuan harga sewa gedung dilakukan dengan survei harga sewa pasar gedung sejenis pada lokasi yang dekat dengan gedung SP dan sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah pihak. Perseroan juga mengadakan perjanjian sewa pembiayaan untuk pembelian aset properti.
AI is the shareholder of SP. The Company entered into a rental agreement for its head office and branches building with SP. The Company has also rented computer software and hardware for processing financial data. The determination of building rent price is performed through survey of market rent price for identical building located near to SP building and in accordance with the agreement between both parties. The Company has entered into a leasing agreement with SP for financing a property asset.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 79 - Page
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK
BERELASI 30. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES Pihak berelasi adalah sebagai berikut: Related parties are as follows:
a. PT Astra International Tbk. (AI) a. PT Astra International Tbk. (AI)
Perseroan dikendalikan oleh AI, induk perusahaan yang berdomisili di Indonesia. Pemegang saham terbesar AI adalah Jardine Cycle & Carriage, perusahaan yang berdomisili di Singapura. Jardine Cycle and Carriage adalah anak perusahaan dari Jardine Matheson Holdings Limited, perusahaan yang berdomisili di Bermuda.
The Company is controlled by AI, a company incorporated in Indonesia. AI’s largest shareholder is Jardine Cycle & Carriage, a company incorporated in Singapore. Jardine Cycle and Carriage is a subsidiary of Jardine Matheson Holdings Limited, a company incorporated in Bermuda.
AI merupakan pemegang saham dari Perseroan, kepemilikan AI di Perseroan sebesar 46,875%. AI juga merupakan salah satu penyalur kendaraan dalam pembiayaan konsumen yang dibiayai Perseroan.
AI is a shareholder of the Company, AI ownership of the Company is 46.875%. AI is also one of the car dealers in consumer financing funded by the Company.
b. PT Sedaya Multi Investama (SMI) b. PT Sedaya Multi Investama (SMI) SMI anak perusahaan AI, merupakan pemegang
saham Perseroan. SMI merupakan Perseroan holding dari PT Asuransi Astra Buana yang merupakan anak perusahaan AI. Kepemilikan SMI di Perseroan adalah sebesar 25%.
SMI a subsidiary of AI, is a shareholder of the Company. SMI is the holding company of PT Asuransi Astra Buana which are the indirect subsidiaries of AI. SMI’s ownership of the Company is 25%.
c. PT Garda Era Sedaya (GES) c. PT Garda Era Sedaya (GES) GES anak perusahaan AI, merupakan pemegang
saham Perseroan. Kepemilikan GES di Perseroan sebesar 28,125%.
GES a subsidiary of AI, is a shareholder of the Company. GES’ ownership of the Company is 28.125%.
d. PT Bank Permata Tbk (BP) d. PT Bank Permata Tbk (BP)
AI merupakan salah satu pemegang saham BP,
kepemilikan AI di BP adalah sebesar 44,56%. Perseroan memiliki rekening bank di BP dan perjanjian pembiayaan bersama dengan BP.
AI is one of the shareholders of BP, AI’s ownership of BP is 44.56%. The Company has bank accounts in BP and also entered into a joint financing agreement with BP.
e. PT Asuransi Astra Buana (AAB) e. PT Asuransi Astra Buana (AAB) Sesuai dengan perjanjian kerjasama Perseroan
dengan AAB, Perseroan melakukan penutupan asuransi melalui AAB atas kendaraan bermotor yang dibiayai (lihat Catatan 31c). Perseroan juga mengasuransikan aset tetapnya melalui AAB.
In accordance with cooperation agreement between the Company and AAB, the Company insures financed vehicles to AAB (refer to Note 31c). The Company also insures its fixed assets to AAB.
f. PT Sedaya Pratama (SP) f. PT Sedaya Pratama (SP) AI merupakan pemegang saham SP. Perseroan
mengadakan perjanjian sewa menyewa untuk gedung kantor pusat dan cabang-cabang dengan SP. Perseroan juga menyewa perangkat lunak dan keras komputer untuk pemrosesan data keuangan. Penentuan harga sewa gedung dilakukan dengan survei harga sewa pasar gedung sejenis pada lokasi yang dekat dengan gedung SP dan sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah pihak. Perseroan juga mengadakan perjanjian sewa pembiayaan untuk pembelian aset properti.
AI is the shareholder of SP. The Company entered into a rental agreement for its head office and branches building with SP. The Company has also rented computer software and hardware for processing financial data. The determination of building rent price is performed through survey of market rent price for identical building located near to SP building and in accordance with the agreement between both parties. The Company has entered into a leasing agreement with SP for financing a property asset.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 80 - Page
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK
BERELASI (lanjutan) 30. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES (continued) Pihak berelasi adalah sebagai berikut: (lanjutan) Related parties are as follows: (continued)
g. PT Stacomitra Graha (SG) g. PT Stacomitra Graha (SG) SG dikendalikan oleh SP. Perseroan mengadakan
perjanjian pembiayaan mobil untuk SG. Penentuan harga dan tarif sesuai dengan kesepakatan antara kedua belah pihak.
SG is controlled by SP. The Company entered into a lease agreement for vehicle with SG. The determination of price and rate is in accordance with the agreement between both parties.
h. Dana Pensiun Astra (DPA) h. Dana Pensiun Astra (DPA) Dana Pensiun Astra didirikan oleh AI untuk
menyelenggarakan program pensiun manfaat pasti (DPA 1) dan iuran pasti (DPA 2).
Dana Pensiun Astra is established by AI to facilitate defined benefit pension plan (DPA 1) and defined contribution pension plan (DPA 2).
i. PT Astra Auto Finance (AAF) i. PT Astra Auto Finance (AAF)
AAF merupakan entitas asosiasi Perseroan. Perseroan memiliki 25% saham di AAF. Perseroan memiliki perjanjian sewa guna usaha untuk kendaraan dengan AAF.
AAF is the associate company of the Company. The Company has 25% share ownership in AAF. The Company has finance lease arrangement for vehicles with AAF.
j. PT Astra Aviva Life (Aviva) j. PT Astra Aviva Life (Aviva) AI merupakan pemegang saham Aviva. Perseroan
melakukan perjanjian dengan Aviva untuk asuransi perlindungan kredit atas piutang pembiayaan (lihat Catatan 31c).
AI is the shareholder of Aviva. The Company entered with agreement with Aviva to provide credit shield insurance coverage on the financing receivable (refer to Note 31c).
k. PT United Tractors, Tbk. (UT) k. PT United Tractors, Tbk. (UT) AI merupakan pemegang saham utama UT.
Perseroan mempunyai pinjaman dari UT. AI is the ultimate shareholder of UT. The Company
has loan from UT. l. PT Acset Indonusa Tbk (Acset) l. PT Acset Indonusa Tbk (Acset) Acset merupakan anak perusahaan dari PT. Karya
Supra Perkasa, anak perusahaan dari UT. Perseroan mengadakan perjanjian pembiayaan dengan Acset.
Acset is a subsidiary company from PT. Karya Supra Perkasa, a subsidiary from UT. The Company entered into a financing agreement with Acset.
m. PT Serasi Auto Raya m. PT Serasi Auto Raya
AI merupakan pemegang saham utama PT Serasi
Auto Raya. Perseroan mempunyai transaksi sewa guna usaha dengan PT Serasi Auto Raya.
AI is the ultimate shareholder of PT Serasi Auto Raya. The Company has a lease arrangement with PT Serasi Auto Raya.
n. Personil manajemen kunci m. Key management personnel Personil manajemen kunci adalah orang-orang
yang mempunyai wewenang dan tanggung jawab untuk merencanakan, memimpin dan mengendalikan aktivitas Perseroan, secara langsung atau tidak langsung. Personil manajemen kunci Perseroan adalah Direksi dan Komisaris Perseroan.
Key management personnel are those people whom have the authority and responsibility to plan, lead, and control activities of the Company, directly or indirectly. Key management personnel of the Company are Board of Directors and Commissioners of the Company.
o. Lain-lain n. Others Dalam menjalankan usahanya, Perseroan
melakukan transaksi normal dalam usaha sehari-hari dengan entitas asosiasi seperti PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance, PT Staco Estika Sedaya Finance dan PT Astra Auto Finance. Entitas - entitas di atas mempunyai sebagian anggota manajemen kunci atau pemegang saham utama yang sama dengan Perseroan.
In the course of business, the Company does normal transactions for day to day operations with associates such as PT Swadharma Bhakti Sedaya Finance, PT Staco Estika Sedaya Finance and PT Astra Auto Finance. The above companies have common members of key management or ultimate shareholder with the Company.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 81 - Page
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK
BERELASI (lanjutan) 30. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES (continued) Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah
sebagai berikut: Balances and transactions with related parties are as
follow:
2018 2017 Aset Assets Kas dan setara kas Cash and cash equivalents - PT Bank Permata Tbk. 83 1,026 PT Bank Permata Tbk. -
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen - bersih receivables – net - PT Acset Indonusa Tbk. - 10 PT Acset Indonusa Tbk. - - Personil manajemen kunci 7 13 Key management personnel - 7 23 Investasi bersih Net investment in dalam sewa pembiayaan - bersih finance leases - net - PT Sedaya Pratama 56 42 PT Sedaya Pratama - - PT Stacomitra Graha 26 31 PT Stacomitra Graha - 82 73 Beban dibayar dimuka Prepayments - PT Sedaya Pratama 15 15 PT Sedaya Pratama - Piutang lain-lain Other receivables - Piutang dari karyawan 1 2 Receivables from employees - Investasi pada entitas asosiasi 258 248 Investments in associates Jumlah aset dengan pihak berelasi 446 1,387 Total assets with related parties Persentase terhadap jumlah aset 1.43% 4.68% Percentage of total assets
Liabilitas Liabilities Medium Term Notes Medium Term Notes - PT United Tractors Tbk. - 150 PT United Tractors Tbk. - Pinjaman Borrowing - PT United Tractors Tbk. 100 - PT United Tractors Tbk. - Utang penyalur kendaraan Payable to dealers - PT Astra International Tbk. 3 - PT Astra International Tbk. - Utang lain-lain Other payables Utang premi asuransi Insurance premium payable - PT Asuransi Astra Buana 76 83 PT Asuransi Astra Buana - - PT Astra Aviva Life 2 3 PT Astra Aviva Life - 78 86 Utang pembiayaan bersama (without Joint financing payable (without recourse) recourse) - PT Bank Permata Tbk. 60 72 PT Bank Permata Tbk. - Lain-lain Others - PT Astra Auto Finance 8 8 PT Astra Auto Finance - - PT Sedaya Pratama 3 2 PT Sedaya Pratama - - PT Swadharma Bhakti PT Swadharma Bhakti - Sedaya Finance 2 1 Sedaya Finance - PT Staco Estika Sedaya Finance - 1 PT Staco Estika Sedaya Finance - 13 12 151 170 Jumlah liabilitas dengan Total liabilities pihak berelasi 254 320 with related parties
Persentase terhadap jumlah liabilitas 1.05% 1.34% Percentage of total liabilities
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 81 - Page
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK
BERELASI (lanjutan) 30. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES (continued) Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah
sebagai berikut: Balances and transactions with related parties are as
follow:
2018 2017 Aset Assets Kas dan setara kas Cash and cash equivalents - PT Bank Permata Tbk. 83 1,026 PT Bank Permata Tbk. -
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen - bersih receivables – net - PT Acset Indonusa Tbk. - 10 PT Acset Indonusa Tbk. - - Personil manajemen kunci 7 13 Key management personnel - 7 23 Investasi bersih Net investment in dalam sewa pembiayaan - bersih finance leases - net - PT Sedaya Pratama 56 42 PT Sedaya Pratama - - PT Stacomitra Graha 26 31 PT Stacomitra Graha - 82 73 Beban dibayar dimuka Prepayments - PT Sedaya Pratama 15 15 PT Sedaya Pratama - Piutang lain-lain Other receivables - Piutang dari karyawan 1 2 Receivables from employees - Investasi pada entitas asosiasi 258 248 Investments in associates Jumlah aset dengan pihak berelasi 446 1,387 Total assets with related parties Persentase terhadap jumlah aset 1.43% 4.68% Percentage of total assets
Liabilitas Liabilities Medium Term Notes Medium Term Notes - PT United Tractors Tbk. - 150 PT United Tractors Tbk. - Pinjaman Borrowing - PT United Tractors Tbk. 100 - PT United Tractors Tbk. - Utang penyalur kendaraan Payable to dealers - PT Astra International Tbk. 3 - PT Astra International Tbk. - Utang lain-lain Other payables Utang premi asuransi Insurance premium payable - PT Asuransi Astra Buana 76 83 PT Asuransi Astra Buana - - PT Astra Aviva Life 2 3 PT Astra Aviva Life - 78 86 Utang pembiayaan bersama (without Joint financing payable (without recourse) recourse) - PT Bank Permata Tbk. 60 72 PT Bank Permata Tbk. - Lain-lain Others - PT Astra Auto Finance 8 8 PT Astra Auto Finance - - PT Sedaya Pratama 3 2 PT Sedaya Pratama - - PT Swadharma Bhakti PT Swadharma Bhakti - Sedaya Finance 2 1 Sedaya Finance - PT Staco Estika Sedaya Finance - 1 PT Staco Estika Sedaya Finance - 13 12 151 170 Jumlah liabilitas dengan Total liabilities pihak berelasi 254 320 with related parties
Persentase terhadap jumlah liabilitas 1.05% 1.34% Percentage of total liabilities
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 82 - Page
30. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK
BERELASI (lanjutan) 30. BALANCES AND TRANSACTIONS WITH RELATED
PARTIES (continued) Saldo dan transaksi dengan pihak-pihak berelasi adalah
sebagai berikut: (lanjutan) Balances and transactions with related parties are as
follow: (continued)
2018 2017 Pendapatan Income Pendapatan pembiayaan konsumen Consumer financing income
- Personil manajemen kunci 1 2 Key management personnel - Bagian laba bersih Share in associate’s Share in associates’ entitas asosiasi (lihat Catatan 11) 36 40 net income (refer to Note 11) Pendapatan bunga Interest income - PT Bank Permata Tbk. 11 16 PT Bank Permata Tbk. -
Jumlah pendapatan dengan Total income pihak berelasi 48 58 with related parties Persentase terhadap jumlah pendapatan 0.91% 1.04% Percentage of total income Beban Expenses Beban usaha Operating expenses - Sewa Rent - - PT Sedaya Pratama 29 23 PT Sedaya Pratama - - PT Serasi Autoraya 5 5 PT Serasi Autoraya - - PT Stacomitra Graha 2 3 PT Stacomitra Graha - - Dana Pensiun Astra 9 8 Dana Pensiun Astra - - Gaji dan tunjangan Direksi dan Directors’ and Commissioners’ - Komisaris 32 27 salaries and allowances - Asuransi Insurance -
- PT Asuransi Astra Buana 1 2 PT Asuransi Astra Buana -
Jumlah beban dengan Total expenses with pihak berelasi 78 68 related parties Persentase terhadap total beban 2.03% 1.57% Percentage of total expenses
Kompensasi manajemen kunci Key management compensation Kompensasi manajemen kunci adalah sebagai berikut: Compensation of key management are as follows:
2018 2017 Imbalan jangka pendek 24 23 Short-term benefit Imbalan pasca kerja dan jangka Retirement and other long term panjang lainnya 8 4 benefit 32 27 Jumlah personil manajemen kunci per 31 Desember 2018 adalah 7 orang (2017: 7 orang).
Total key management personnel as at 31 December 2018 are 7 members (2017: 7 members).
31. PERJANJIAN KERJASAMA YANG PENTING 31. SIGNIFICANT COOPERATION AGREEMENTS
a. Pembiayaan bersama a. Joint financing Perseroan mempunyai perjanjian kerjasama dalam
pemberian pembiayaan bersama, dimana Perseroan menanggung risiko kredit sesuai dengan porsi pembiayaannya (without recourse) dengan PT Bank Permata Tbk., PT Bank Commonwealth dan PT Bank CIMB Niaga Tbk.
The Company entered a joint financing agreement, where the Company bears the credit risk in accordance with its financing portion (without recourse) with PT Bank Permata Tbk., PT Bank Commonwealth and PT Bank CIMB Niaga Tbk.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 83 - Page
31. PERJANJIAN KERJASAMA YANG PENTING
(lanjutan) 31. SIGNIFICANT COOPERATION AGREEMENTS
(continued)
a. Pembiayaan bersama (lanjutan) a. Joint financing (continued) Dalam perjanjian kerjasama di bawah ini, pada
tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, porsi fasilitas pembiayaan yang akan diberikan untuk pelanggan dari masing-masing pihak adalah 10% dari Perseroan dan 90% dari pemberi pembiayaan bersama. Fasilitas maksimum pembiayaan adalah sebagai berikut:
Based on the agreements, as at 31 December 2018 and 2017, the amount of funds to be financed by each party will be 10% from the Company and 90% from joint financing providers. Maximum financing facilities are as follows:
31 Desember/December 2018
Pemberi pembiayaan bersama/
Joint financing provider
Mata uang/ Currency
Fasilitas maksimum/
Maximum facility
Jangka waktu/
Period
PT Bank Permata Tbk. Rp 10,700 1 tahun/year PT Bank Commonwealth Rp 3,000 2 tahun/years PT Bank CIMB Niaga Tbk. Rp 1,000 1 tahun/year
31 Desember/December 2017
Pemberi pembiayaan bersama/
Joint financing provider
Mata uang/ Currency
Fasilitas maksimum/
Maximum facility
Jangka waktu/
Period
PT Bank Permata Tbk. Rp 10,700 1 tahun/year PT Bank Commonwealth Rp 3,000 2 tahun/years PT Sahabat Finansial Keluarga Rp 1,000 1 tahun/year PT Bank CIMB Niaga Tbk. Rp 1,000 1 tahun/year PT Bank OCBC NISP Tbk. Rp 500 3 tahun/years
Fasilitas tersebut di atas berlaku sampai dengan dibayarkannya angsuran terakhir piutang pembiayaan bersama oleh pelanggan.
The above facility will be expired at the time consumers pay the latest instalment of joint financing receivables.
Perseroan bersama dengan pemberi pembiayaan
bersama di atas bertindak sebagai penyedia dana dalam pemberian pembiayaan kepada pelanggan yang memenuhi kriteria tertentu. Perseroan bertanggung jawab untuk mengelola dokumentasi dan administrasi setiap pelanggan.
Di samping itu, Perseroan juga memiliki kerja sama
dengan PT Federal International Finance (“FIF”), di mana Perseroan bertindak sebagai pemberi pembiayaan bersama, dimana porsi pembiayaan Perseroan adalah 30% untuk kendaraan bekas dan 70% untuk kendaraan baru; dan porsi pembiayaan FIF 70% untuk kendaraan bekas dan 30% untuk kendaraan baru.
The Company, together with the joint financing providers mentioned above, extend credit to consumers in accordance with certain criteria laid down in agreements. The Company is responsible to maintain the customers’ documentation and administration.
In addition, the Company has agreement with PT Federal International Finance (“FIF”) where the Company acted as joint financing provider. The Company’s financing portions is 30% for used car and 70% for new car and FIF’s financing portions are 70% for used car and 30% for new car.
b. Penyalur kendaraan b. Dealers Perseroan mengadakan perjanjian kerjasama
dengan beberapa penyalur kendaraan. Pembiayaan yang telah disetujui namun belum dibayarkan kepada penyalur kendaraan dicatat sebagai utang penyalur kendaraan.
The Company has entered into cooperation agreements with dealers of motor vehicles. Approved financing that has not yet been paid to dealers are recorded as payable to dealers.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 83 - Page
31. PERJANJIAN KERJASAMA YANG PENTING
(lanjutan) 31. SIGNIFICANT COOPERATION AGREEMENTS
(continued)
a. Pembiayaan bersama (lanjutan) a. Joint financing (continued) Dalam perjanjian kerjasama di bawah ini, pada
tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, porsi fasilitas pembiayaan yang akan diberikan untuk pelanggan dari masing-masing pihak adalah 10% dari Perseroan dan 90% dari pemberi pembiayaan bersama. Fasilitas maksimum pembiayaan adalah sebagai berikut:
Based on the agreements, as at 31 December 2018 and 2017, the amount of funds to be financed by each party will be 10% from the Company and 90% from joint financing providers. Maximum financing facilities are as follows:
31 Desember/December 2018
Pemberi pembiayaan bersama/
Joint financing provider
Mata uang/ Currency
Fasilitas maksimum/
Maximum facility
Jangka waktu/
Period
PT Bank Permata Tbk. Rp 10,700 1 tahun/year PT Bank Commonwealth Rp 3,000 2 tahun/years PT Bank CIMB Niaga Tbk. Rp 1,000 1 tahun/year
31 Desember/December 2017
Pemberi pembiayaan bersama/
Joint financing provider
Mata uang/ Currency
Fasilitas maksimum/
Maximum facility
Jangka waktu/
Period
PT Bank Permata Tbk. Rp 10,700 1 tahun/year PT Bank Commonwealth Rp 3,000 2 tahun/years PT Sahabat Finansial Keluarga Rp 1,000 1 tahun/year PT Bank CIMB Niaga Tbk. Rp 1,000 1 tahun/year PT Bank OCBC NISP Tbk. Rp 500 3 tahun/years
Fasilitas tersebut di atas berlaku sampai dengan dibayarkannya angsuran terakhir piutang pembiayaan bersama oleh pelanggan.
The above facility will be expired at the time consumers pay the latest instalment of joint financing receivables.
Perseroan bersama dengan pemberi pembiayaan
bersama di atas bertindak sebagai penyedia dana dalam pemberian pembiayaan kepada pelanggan yang memenuhi kriteria tertentu. Perseroan bertanggung jawab untuk mengelola dokumentasi dan administrasi setiap pelanggan.
Di samping itu, Perseroan juga memiliki kerja sama
dengan PT Federal International Finance (“FIF”), di mana Perseroan bertindak sebagai pemberi pembiayaan bersama, dimana porsi pembiayaan Perseroan adalah 30% untuk kendaraan bekas dan 70% untuk kendaraan baru; dan porsi pembiayaan FIF 70% untuk kendaraan bekas dan 30% untuk kendaraan baru.
The Company, together with the joint financing providers mentioned above, extend credit to consumers in accordance with certain criteria laid down in agreements. The Company is responsible to maintain the customers’ documentation and administration.
In addition, the Company has agreement with PT Federal International Finance (“FIF”) where the Company acted as joint financing provider. The Company’s financing portions is 30% for used car and 70% for new car and FIF’s financing portions are 70% for used car and 30% for new car.
b. Penyalur kendaraan b. Dealers Perseroan mengadakan perjanjian kerjasama
dengan beberapa penyalur kendaraan. Pembiayaan yang telah disetujui namun belum dibayarkan kepada penyalur kendaraan dicatat sebagai utang penyalur kendaraan.
The Company has entered into cooperation agreements with dealers of motor vehicles. Approved financing that has not yet been paid to dealers are recorded as payable to dealers.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 84 - Page
31. PERJANJIAN KERJASAMA YANG PENTING
(lanjutan) 31. SIGNIFICANT COOPERATION AGREEMENTS
(continued) c. Asuransi c. Insurance Perseroan mengadakan perjanjian kerjasama
dengan beberapa entitas asuransi, yaitu PT Asuransi Cigna, PT AIA Financial, PT Asuransi Astra Buana, PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk., PT Asuransi Ramayana Tbk. dan PT Astra Aviva Life dalam rangka penyediaan asuransi perlindungan kredit dan penutupan asuransi kendaraan bermotor yang dibiayai. Perseroan melakukan penutupan asuransi atas kendaraan bermotor demi kepentingan Perseroan dalam kapasitasnya sebagai penyedia pembiayaan. Pembayaran premi asuransi yang telah diterima dari pelanggan namun belum dibayarkan kepada entitas asuransi dicatat sebagai utang premi asuransi. Premi asuransi yang harus dikembalikan oleh perusahaan asuransi dikarenakan penyelesaian kontrak pembiayaan lebih awal dari masa pembiayaan dicatat sebagai pengurang saldo utang premi asuransi.
The Company has entered into cooperation agreements with insurance companies which are PT Asuransi Cigna, PT AIA Financial, PT Asuransi Astra Buana, PT Asuransi Bina Dana Arta Tbk., PT Asuransi Ramayana Tbk. and PT Astra Aviva Life to provide credit shield and insurance coverage of financed vehicles. The Company insures vehicles for the interest of the Company in its capacity as financing provider. Insurance premium payments received from customers that have not yet been paid to insurance companies are recorded as insurance premium payable. Insurance premium due to be refunded by insurance companies as a results of early settlement of financing contracts is recorded net of the insurance premium payable.
32. IMBALAN KERJA 32. EMPLOYEE BENEFITS Kewajiban imbalan kerja yang diakui di laporan posisi
keuangan adalah sebagai berikut: The employee benefits obligation recognised in the statements of financial position is determined as follows:
2018 2017
Imbalan kerja jangka pendek 35 30 Short-term employee benefits Imbalan pensiun dan pasca-kerja Pension and other post lainnya 92 83 employment benefits Imbalan jangka panjang lainnya 52 41 Other long-term benefits 179 154
Beban bersih yang diakui di laporan laba rugi (selain beban imbalan kerja jangka pendek) adalah sebagai berikut:
The net expense is recognised in the statements of profit or loss account (exclude short-term employee benefit expenses) as follows:
2018 2017
Imbalan pensiun dan pasca-kerja Pension and other post- lainnya 23 19 employment benefits Imbalan jangka panjang lainnya 15 9 Other long-term benefits 38 28
Liabilitas imbalan kerja untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 dihitung oleh aktuaris independen PT Milliman Indonesia dengan menggunakan metode projected unit credit. Berikut ini adalah hal-hal penting yang diungkapkan dalam laporan aktuaria masing-masing tertanggal 16 Januari 2019 dan 16 Januari 2018.
The liability for employee benefits for the year ended 31 December 2018 and 2017 is calculated by an independent actuary PT Milliman Indonesia which used the projected unit credit method. The following are significant matters disclosed in the actuarial report dated 16 January 2019 and 16 January 2018, respectively.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 85 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued)
2018 2017 Asumsi ekonomi: Economic assumptions: - Tingkat diskonto 8% - 8.5% 7% - 8% Discount rate - - Tingkat kenaikan gaji masa datang 7% 7% Future salary increase - Asumsi lainnya: Other assumptions: - Tingkat kematian TMI (Tabel Mortalitas Indonesia) III 2011/ Table of mortality - Indonesian Mortality Table III 2011 - Tingkat cacat 5% dari tingkat mortalitas/ Disability rate - 5% from mortality rate - Tingkat pengunduran 5% per tahun pada usia sampai dengan 25 tahun Withdrawal rate - peserta dan berkurang hingga 1% pada usia 45 tahun dan setelahnya/5% per annum up to age 25 and reducing linearly to 1% for age 45 and thereafter - Usia pensiun normal 55 Normal retirement age -
Imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya Pension and other post-employment benefits Sebelum tanggal 6 September 2005, Perseroan
menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti untuk seluruh karyawan tetapnya yang dikelola oleh “Dana Pensiun Astra”. Sejak tanggal 6 September 2005, Perseroan memiliki dua jenis program pensiun, yaitu program pensiun imbalan pasti dan program pensiun iuran pasti.
Prior to 6 September 2005, the Company had a defined benefit pension plan covering all permanent employees which was managed by “Dana Pensiun Astra”. From 6 September 2005, the Company’s pension arrangements were reorganised to include both a defined benefit pension plan and defined contribution pension plan.
Sejak tanggal 6 September 2005, Dana Pensiun Astra
dilanjutkan menjadi “Dana Pensiun Astra Satu” (DPA 1), yang khusus menangani program pensiun imbalan pasti, yang ditujukan untuk karyawan yang telah menjadi peserta Dana Pensiun Astra sebelum atau pada tanggal 20 April 1992. Sedangkan program pensiun iuran pasti dikelola oleh “Dana Pensiun Astra Dua” (DPA 2) ditujukan untuk karyawan yang menjadi peserta Dana Pensiun Astra sesudah tanggal 20 April 1992.
Effective from 6 September 2005, Dana Pensiun Astra was continued under a new scheme called “Dana Pensiun Astra Satu” (DPA 1), specifically designed for the defined benefit pension plan, which is designated for all employees who became member of Dana Pensiun Astra on or before 20 April 1992. The defined contribution pension plan is managed by “Dana Pensiun Astra Dua” (DPA 2) and is designated for employees who became members of Dana Pensiun Astra after 20 April 1992.
Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah peserta DPA
1 dan DPA 2 masing-masing adalah 103 dan 2.533 orang (tidak diaudit) (2017: 122 dan 2.225 orang (tidak diaudit)).
As at 31 December 2018, DPA 1 and DPA 2 have 103 and 2,533 participants, respectively (unaudited) (2017: 122 and 2,225 participants (unaudited)).
Kewajiban imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya
yang diakui di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:
The pension and other post employment-benefits recognised in the statements of financial position is determined as follows:
2018 2017
Nilai kini kewajiban 129 126 Present value of obligations Aset yang tidak diperkenankan 2 - Disallowed asset Nilai wajar aset program (39) (43) Fair value of plan assets 92 83
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 85 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued)
2018 2017 Asumsi ekonomi: Economic assumptions: - Tingkat diskonto 8% - 8.5% 7% - 8% Discount rate - - Tingkat kenaikan gaji masa datang 7% 7% Future salary increase - Asumsi lainnya: Other assumptions: - Tingkat kematian TMI (Tabel Mortalitas Indonesia) III 2011/ Table of mortality - Indonesian Mortality Table III 2011 - Tingkat cacat 5% dari tingkat mortalitas/ Disability rate - 5% from mortality rate - Tingkat pengunduran 5% per tahun pada usia sampai dengan 25 tahun Withdrawal rate - peserta dan berkurang hingga 1% pada usia 45 tahun dan setelahnya/5% per annum up to age 25 and reducing linearly to 1% for age 45 and thereafter - Usia pensiun normal 55 Normal retirement age -
Imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya Pension and other post-employment benefits Sebelum tanggal 6 September 2005, Perseroan
menyelenggarakan program pensiun imbalan pasti untuk seluruh karyawan tetapnya yang dikelola oleh “Dana Pensiun Astra”. Sejak tanggal 6 September 2005, Perseroan memiliki dua jenis program pensiun, yaitu program pensiun imbalan pasti dan program pensiun iuran pasti.
Prior to 6 September 2005, the Company had a defined benefit pension plan covering all permanent employees which was managed by “Dana Pensiun Astra”. From 6 September 2005, the Company’s pension arrangements were reorganised to include both a defined benefit pension plan and defined contribution pension plan.
Sejak tanggal 6 September 2005, Dana Pensiun Astra
dilanjutkan menjadi “Dana Pensiun Astra Satu” (DPA 1), yang khusus menangani program pensiun imbalan pasti, yang ditujukan untuk karyawan yang telah menjadi peserta Dana Pensiun Astra sebelum atau pada tanggal 20 April 1992. Sedangkan program pensiun iuran pasti dikelola oleh “Dana Pensiun Astra Dua” (DPA 2) ditujukan untuk karyawan yang menjadi peserta Dana Pensiun Astra sesudah tanggal 20 April 1992.
Effective from 6 September 2005, Dana Pensiun Astra was continued under a new scheme called “Dana Pensiun Astra Satu” (DPA 1), specifically designed for the defined benefit pension plan, which is designated for all employees who became member of Dana Pensiun Astra on or before 20 April 1992. The defined contribution pension plan is managed by “Dana Pensiun Astra Dua” (DPA 2) and is designated for employees who became members of Dana Pensiun Astra after 20 April 1992.
Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah peserta DPA
1 dan DPA 2 masing-masing adalah 103 dan 2.533 orang (tidak diaudit) (2017: 122 dan 2.225 orang (tidak diaudit)).
As at 31 December 2018, DPA 1 and DPA 2 have 103 and 2,533 participants, respectively (unaudited) (2017: 122 and 2,225 participants (unaudited)).
Kewajiban imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya
yang diakui di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut:
The pension and other post employment-benefits recognised in the statements of financial position is determined as follows:
2018 2017
Nilai kini kewajiban 129 126 Present value of obligations Aset yang tidak diperkenankan 2 - Disallowed asset Nilai wajar aset program (39) (43) Fair value of plan assets 92 83
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 86 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued) Imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya (lanjutan) Pension and other post-employment benefits
(continued) Mutasi liabilitas yang diakui pada laporan posisi
keuangan sebagai berikut: Movements in the liability recognised in the statements of financial positions are as follows:
2018 2017
Pada awal tahun 83 76 At the beginning of year Jumlah yang dibebankan pada Expenses charged in the laba rugi 23 19 profit and loss Jumlah yang dikreditkan pada pendapatan Income credited to komprehensif lainnya (10) (8) other comprehensive income Imbalan yang dibayarkan (4) (4) Benefits paid
Pada akhir tahun 92 83 At the end of year
Jumlah yang diakui pada laporan laba rugi adalah
sebagai berikut: The amounts recognised in the statements of income are as follows:
2018 2017
Biaya jasa kini 13 14 Current service cost Biaya bunga 6 6 Interest cost Pindahan dari/(ke) entitas lain 4 (1) Transfer from/(to) other entities 23 19
Mutasi nilai kini kewajiban adalah sebagai berikut: The movement in the present value of obligation are as
follow:
2018 2017 Pada awal tahun 126 117 At the beginning of year Biaya jasa kini 13 14 Current service cost Biaya bunga 9 9 Interest cost Imbalan yang dibayarkan (13) (6) Benefits paid Pindahan dari/(ke) entitas lain 4 (1) Transfer from/(to) other entities Pengukuran kembali: Remeasurements: - (Keuntungan)/kerugian aktuarial yang timbul dari perubahan (Gain)/Loss from change in - asumsi keuangan (7) 6 financial assumptions - Keuntungan aktuarial yang timbul dari perubahan Gain from change in - asumsi demografik (3) - demographic assumptions
- Keuntungan dari penyesuaian Gain in experience - pengalaman - (13) adjustment
Pada akhir tahun 129 126 At the end of year
Mutasi nilai wajar aset program adalah sebagai berikut: The movement in the fair value of plan assets are as
follow:
2018 2017 Pada awal tahun (43) (41) At the beginning of year Penghasilan bunga (3) (3) Interest income Pengukuran kembali: Remeasurements: Imbal hasil atas aset program - (1) Return on plan assets Imbalan yang dibayarkan 9 2 Benefits paid Pindahan ke entitas lain (2) - Transfer to other entities Pada akhir tahun (39) (43) At the end of year
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 87 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued) Imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya (lanjutan) Pension and other post-employment benefits
(continued)
Keuntungan aktual aset program pensiun imbalan pasti adalah Rp 3 (2017: Rp 4).
The actual gain on plan assets of the defined benefit pension plan was Rp 3 (2017: Rp 4).
Analisis jatuh tempo yang diharapkan dari manfaat
pensiun tidak didiskontokan adalah sebagai berikut: Expected maturity analysis of undiscounted pension benefits are as follows:
2018 2017
Kurang dari satu tahun 12 10 Less than a year Antara satu dan dua tahun 5 7 Between one and two years Antara dua dan lima tahun 36 33 Between two and five years Lebih dari lima tahun 1,631 1,163 Beyond five years
Sensitivitas dari kewajiban imbalan pasti terhadap
perubahan asumsi aktuarial utama adalah sebagai berikut:
The sensitivity of the defined benefit obligation to changes in the weighted principal assumptions is as follow:
31 Desember/December 2018
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/ Impact on defined benefit obligation
Perubahan asumsi/
Change in assumption
Kenaikan asumsi/ Increase in assumption
Penurunan asumsi/
Decrease in assumption
Tingkat diskonto 1% (15) 18 Discount rate Tingkat kenaikan gaji di masa depan 1% 20 (17) Salary growth rate
Analisis sensitivitas didasarkan pada perubahan atas
satu asumsi aktuarial dimana asumsi lainnya dianggap konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan perubahan beberapa asumsi mungkin saling berkorelasi. Dalam perhitungan sensitivitas kewajiban imbalan pasti atas asumsi aktuarial utama, metode yang sama (perhitungan nilai kini kewajiban imbalan pasti dengan menggunakan metode projected unit credit di akhir periode) telah diterapkan seperti dalam penghitungan kewajiban pensiun yang diakui dalam laporan posisi keuangan.
The sensitivity analyses are based on a change in an assumption while holding all other assumptions constant. In practice, this is unlikely to occur, and changes in some of the assumptions may be correlated. When calculating the sensitivity of the defined benefit obligation to significant actuarial assumptions the same method (present value of the defined benefit obligation calculated with the projected unit credit method at the end of the reporting period) has been applied as when calculating the pension liability recognised within the statements of financial position.
Aset program terdiri dari: Plan assets comprise to following:
2018 2017 Instrumen ekuitas 30% 34% Equity instruments Instrumen utang 63% 59% Debt instruments Lain-lain 7% 7% Others
Aset program termasuk saham dan obligasi Perseroan,
PT Astra International Tbk. (AI) dan beberapa entitas anak AI dan entitas pengendalian AI lainnya, dengan nilai wajar sejumlah Rp 7 (2017: Rp 8). Termasuk di dalam aset program adalah obligasi Perseroan dengan nilai wajar sejumlah Rp 1 (2017: Rp 2).
Plan assets include shares and bonds of the Company, PT Astra International Tbk. (AI), and several AI's subsidiaries and jointly controlled entities, with a fair value of Rp 7 (2017: Rp 8). Included in the plan assets are Company's bonds with fair value of Rp 1 (2017: Rp 2).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 87 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued) Imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya (lanjutan) Pension and other post-employment benefits
(continued)
Keuntungan aktual aset program pensiun imbalan pasti adalah Rp 3 (2017: Rp 4).
The actual gain on plan assets of the defined benefit pension plan was Rp 3 (2017: Rp 4).
Analisis jatuh tempo yang diharapkan dari manfaat
pensiun tidak didiskontokan adalah sebagai berikut: Expected maturity analysis of undiscounted pension benefits are as follows:
2018 2017
Kurang dari satu tahun 12 10 Less than a year Antara satu dan dua tahun 5 7 Between one and two years Antara dua dan lima tahun 36 33 Between two and five years Lebih dari lima tahun 1,631 1,163 Beyond five years
Sensitivitas dari kewajiban imbalan pasti terhadap
perubahan asumsi aktuarial utama adalah sebagai berikut:
The sensitivity of the defined benefit obligation to changes in the weighted principal assumptions is as follow:
31 Desember/December 2018
Dampak atas kewajiban imbalan pasti/ Impact on defined benefit obligation
Perubahan asumsi/
Change in assumption
Kenaikan asumsi/ Increase in assumption
Penurunan asumsi/
Decrease in assumption
Tingkat diskonto 1% (15) 18 Discount rate Tingkat kenaikan gaji di masa depan 1% 20 (17) Salary growth rate
Analisis sensitivitas didasarkan pada perubahan atas
satu asumsi aktuarial dimana asumsi lainnya dianggap konstan. Dalam prakteknya, hal ini jarang terjadi dan perubahan beberapa asumsi mungkin saling berkorelasi. Dalam perhitungan sensitivitas kewajiban imbalan pasti atas asumsi aktuarial utama, metode yang sama (perhitungan nilai kini kewajiban imbalan pasti dengan menggunakan metode projected unit credit di akhir periode) telah diterapkan seperti dalam penghitungan kewajiban pensiun yang diakui dalam laporan posisi keuangan.
The sensitivity analyses are based on a change in an assumption while holding all other assumptions constant. In practice, this is unlikely to occur, and changes in some of the assumptions may be correlated. When calculating the sensitivity of the defined benefit obligation to significant actuarial assumptions the same method (present value of the defined benefit obligation calculated with the projected unit credit method at the end of the reporting period) has been applied as when calculating the pension liability recognised within the statements of financial position.
Aset program terdiri dari: Plan assets comprise to following:
2018 2017 Instrumen ekuitas 30% 34% Equity instruments Instrumen utang 63% 59% Debt instruments Lain-lain 7% 7% Others
Aset program termasuk saham dan obligasi Perseroan,
PT Astra International Tbk. (AI) dan beberapa entitas anak AI dan entitas pengendalian AI lainnya, dengan nilai wajar sejumlah Rp 7 (2017: Rp 8). Termasuk di dalam aset program adalah obligasi Perseroan dengan nilai wajar sejumlah Rp 1 (2017: Rp 2).
Plan assets include shares and bonds of the Company, PT Astra International Tbk. (AI), and several AI's subsidiaries and jointly controlled entities, with a fair value of Rp 7 (2017: Rp 8). Included in the plan assets are Company's bonds with fair value of Rp 1 (2017: Rp 2).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 88 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued) Imbalan pensiun dan pasca-kerja lainnya (lanjutan) Pension and other post-employment benefits
(continued)
Melalui program pensiun imbalan pasti, Perseroan terekspos beberapa risiko seperti volatilitas aset dan perubahan imbal hasil obligasi, sebagai berikut:
Through its defined benefits pension plans, the Company is exposed to a number of risk such as assets volatility and changes in bonds yields, as follows:
Volatilitas asset Asset volatility Liabilitas program dihitung menggunakan tingkat diskonto yang merujuk kepada tingkat imbal hasil obligasi pemerintah, jika imbal hasil aset program lebih rendah, maka akan menghasilkan defisit program. Program pensiun imbalan pasti Perseroan memiliki porsi ekuitas yang signifikan, yang diharapkan untuk menghasilkan imbal hasil yang lebih tinggi dibandingkan obligasi pemerintah dan perusahaan jangka panjang sementara memberikan volatilitas dan risiko dalam jangka pendek.
The plan liabilities are calculated using a discount rate set with reference to government bond yields, if plan assets underperform this yield, this will create a deficit. The Company’s defined benefit pension plans hold a significant proportion of equities, which are expected to outperform government and corporate bonds in the long-term while providing volatility and risk in the short-term.
Perubahan imbal hasil obligasi Changes in bond yields Penurunan imbal hasil obligasi pemerintah akan meningkatkan liabilitas program, walaupun hal ini akan saling hapus secara sebagian dengan kenaikan dari nilai obligasi program yang dimiliki.
A decrease in government bond yields will increase plan liabilities, although this will be partially offset by an increase in the value of the plan’s bond holdings.
PT Astra International Tbk. (AI) selaku pendiri Dana Pensiun Astra memastikan bahwa posisi investasi telah diatur dalam kerangka asset-liability matching (“ALM”) yang telah dibentuk untuk mencapai hasil jangka panjang yang sejalan dengan liabilitas pada program pensiun imbalan pasti. Dalam kerangka ALM, tujuan AI adalah untuk menyesuaikan aset-aset dan liabilitas pensiun dengan berinvestasi pada portofolio yang terdiversifikasi dengan baik dalam menghasilkan tingkat pengembalian yang cukup, disesuaikan dengan risiko yang ada, untuk disesuaikan dengan pembayaran imbalan. AI juga secara aktif memantau durasi dan imbal hasil investasi yang diharapkan untuk memastikan bahwa telah sesuai dengan arus kas keluar yang diharapkan timbul dari kewajiban pensiun.
PT Astra International Tbk. (AI) as the founder of Dana Pensiun Astra ensures that the investment positions are managed within an asset-liability matching (“ALM”) framework that is developed to achieve long-term returns that are in line with the obligation in defined benefit pension plans. Within this ALM framework, AI’s objective is to match assets and the pension obligations by investing in a well-diversified portfolio the generates sufficient risk-adjusted returns the match the benefit payments. AI also actively monitors the duration and the expected yield of the investments to ensure it matches the expected cash outflows arising from the pension obligations.
Investasi pada program telah terdiversifikasi dengan baik, sehingga kinerja buruk satu investasi tidak akan memberikan dampak material bagi seluruh kelompok aset.
Investment across the plans are well diversified, such that the failure of any single investment would not have a material impact on the overall level of assets.
Jumlah kontribusi yang diharapkan untuk program pensiun imbalan pasti dalam satu tahun ke depan adalah sebesar Rp 10 (2017: Rp 3).
Expected contributions to defined benefit pension plan for the next year are Rp 10 (2017: Rp 3).
Imbalan jangka panjang lainnya Other long-term benefits Kewajiban imbalan jangka panjang lainnya yang diakui
di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut: Other long-term benefit obligations recognised in the statements of financial position are determined as follows:
2018 2017
Nilai kini kewajiban 52 41 Present value of obligations
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 89 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued) Imbalan jangka panjang lainnya (lanjutan) Other long-term benefits (continued) Mutasi liabilitas yang diakui pada laporan posisi
keuangan sebagai berikut: Movements in the liability recognised in the statements of financial positions are as follows:
2018 2017
Pada awal tahun 41 32 Beginning of year Jumlah yang dibebankan Total expense charged in the pada laba rugi 14 9 statements of income Imbalan/iuran yang dibayarkan (3) - Contribution/benefit paid
Pada akhir tahun 52 41 At the end of year
Jumlah yang diakui pada laporan laba rugi adalah
sebagai berikut: The amounts recognised in the statements of income are as follows:
2018 2017
Biaya jasa kini 13 12 Current service cost Biaya bunga 3 2 Interest cost Keuntungan aktuarial Net actuarial gain bersih yang diakui selama recognised during tahun berjalan - (6) the year Biaya jasa lalu (1) 1 Past service cost 15 9
33. INFORMASI SEGMEN 33. SEGMENT INFORMATION Direksi menilai performa segmen operasi berdasarkan
beberapa indikator, seperti piutang, pendapatan dan beban usaha yang dihasilkan oleh segmen-segmen tersebut. Beban bunga dan keuangan tidak dapat dialokasikan dalam segmen-segmen, karena jenis aktivitas ini dijalankan oleh fungsi treasury pusat yang mengatur kas dan setara kas dan pendanaan Perseroan. Beban usaha, penyusutan aset tetap, rugi selisih kurs dan beban pajak final juga tidak dapat dialokasikan dalam segmen-segmen dikarenakan jenis aktivitas ini dijalankan secara terpusat oleh fungsi-fungsi terkait di kantor pusat.
The Directors assess the performance of the operating segments based on several indicators, such as receivables, income generated and expense incurred by those segments. Interest and financing charges are not allocated to segments, as this type of activity is driven by the central treasury functions, which manages cash and cash equivalent and funding of the Company. Operating expenses, depreciation or fixed assets, loss on foreign exchange-net and final tax expense are not allocated to segments, as these types of activities are driven by central functions at Head Office.
Segmen operasi dilaporkan sesuai dengan laporan
internal yang disiapkan untuk Direksi yang bertanggung jawab untuk mengalokasikan sumber daya ke segmen dan melakukan penilaian atas performanya. Seluruh segmen operasi yang digunakan oleh Perseroan telah memenuhi kriteria pelaporan berdasarkan PSAK 5, “Segmen Operasi”.
Operating segments are reported in accordance with the internal reporting provided to The Directors, which is responsible for allocating resources to the reportable segments and assesses its performance. All operating segments used by the Company meet the definition of a reportable segment under SFAS 5, “Operating Segment”.
Kegiatan usaha Perseroan dikelompokkan dalam
segmen berdasarkan produk usaha dan geografis. The Company’s business activities are classified into business product and geographical segments.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 89 - Page
32. IMBALAN KERJA (lanjutan) 32. EMPLOYEE BENEFITS (continued) Imbalan jangka panjang lainnya (lanjutan) Other long-term benefits (continued) Mutasi liabilitas yang diakui pada laporan posisi
keuangan sebagai berikut: Movements in the liability recognised in the statements of financial positions are as follows:
2018 2017
Pada awal tahun 41 32 Beginning of year Jumlah yang dibebankan Total expense charged in the pada laba rugi 14 9 statements of income Imbalan/iuran yang dibayarkan (3) - Contribution/benefit paid
Pada akhir tahun 52 41 At the end of year
Jumlah yang diakui pada laporan laba rugi adalah
sebagai berikut: The amounts recognised in the statements of income are as follows:
2018 2017
Biaya jasa kini 13 12 Current service cost Biaya bunga 3 2 Interest cost Keuntungan aktuarial Net actuarial gain bersih yang diakui selama recognised during tahun berjalan - (6) the year Biaya jasa lalu (1) 1 Past service cost 15 9
33. INFORMASI SEGMEN 33. SEGMENT INFORMATION Direksi menilai performa segmen operasi berdasarkan
beberapa indikator, seperti piutang, pendapatan dan beban usaha yang dihasilkan oleh segmen-segmen tersebut. Beban bunga dan keuangan tidak dapat dialokasikan dalam segmen-segmen, karena jenis aktivitas ini dijalankan oleh fungsi treasury pusat yang mengatur kas dan setara kas dan pendanaan Perseroan. Beban usaha, penyusutan aset tetap, rugi selisih kurs dan beban pajak final juga tidak dapat dialokasikan dalam segmen-segmen dikarenakan jenis aktivitas ini dijalankan secara terpusat oleh fungsi-fungsi terkait di kantor pusat.
The Directors assess the performance of the operating segments based on several indicators, such as receivables, income generated and expense incurred by those segments. Interest and financing charges are not allocated to segments, as this type of activity is driven by the central treasury functions, which manages cash and cash equivalent and funding of the Company. Operating expenses, depreciation or fixed assets, loss on foreign exchange-net and final tax expense are not allocated to segments, as these types of activities are driven by central functions at Head Office.
Segmen operasi dilaporkan sesuai dengan laporan
internal yang disiapkan untuk Direksi yang bertanggung jawab untuk mengalokasikan sumber daya ke segmen dan melakukan penilaian atas performanya. Seluruh segmen operasi yang digunakan oleh Perseroan telah memenuhi kriteria pelaporan berdasarkan PSAK 5, “Segmen Operasi”.
Operating segments are reported in accordance with the internal reporting provided to The Directors, which is responsible for allocating resources to the reportable segments and assesses its performance. All operating segments used by the Company meet the definition of a reportable segment under SFAS 5, “Operating Segment”.
Kegiatan usaha Perseroan dikelompokkan dalam
segmen berdasarkan produk usaha dan geografis. The Company’s business activities are classified into business product and geographical segments.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 90 - Page
33. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued) Informasi pelaporan segmen adalah sebagai
berikut: The reportable segment information is as follow:
Berdasarkan segmen produk Based on product segment Perseroan memiliki 4 (empat) pelaporan segmen,
berdasarkan produk usaha, sebagaimana disajikan dalam tabel di bawah ini.
The Company has 4 (four) reportable segments, in accordance with the business product, as set out in the table below.
31 Desember/December 2018
Pembiayaan konsumen/ Consumer financing
Pembiayaan Murabahah/ Murabahah financing
Sewa
pembiayaan/ Finance leases
Pembiayaan anjak
piutang/ Factoring financing
Tidak dapat dialokasikan/ Unallocated
Jumlah/
Total
Laporan laba rugi Income statement Pendapatan Income Pendapatan pembiayaan 3,730 710 385 1 - 4,826 Financing income Lain-lain 432 4 - - 51 487 Others Jumlah pendapatan 4,162 714 385 1 51 5,313 Total income Beban Expenses Beban bunga dan Interest and financing keuangan - - - - 1,804 1,804 charges Beban usaha - - - - 916 916 Operating expenses Depreciation on Penyusutan aset tetap - - - - 36 36 fixed assets Beban pajak final - - - - 3 3 Final tax expenses Penyisihan kerugian Allowance for
penurunan nilai 953 113 22 - - 1,088 impairment losses Penyisihan kerugian Allowance for other penurunan nilai lainnya (11) (2) - - - (13) impairment losses Jumlah beban 942 111 22 - 2,759 3,834 Total expenses Laba/(rugi) sebelum pajak penghasilan 3,220 603 363 1 (2,708) 1,479 Income/(loss) before tax Beban pajak penghasilan - - - - (366) (366) Income tax expenses Laba bersih 3,220 603 363 1 (3,074) 1,113 Net income
Statement of Laporan posisi keuangan financial position Aset Assets Piutang - bersih 23,228 3,300 2,785 5 - 29,318 Receivable - net Lain-lain 86 13 - - 1,688 1,787 Others Jumlah aset 23,314 3,313 2,785 5 1,688 31,105 Total assets Liabilitas Liabilities Pinjaman - - - - 16,080 16,080 Borrowings Surat berharga yang diterbitkan Securities issued
- Obligasi - - - - 6,211 6,211 Bonds - - Sukuk Mudharabah - - - - 500 500 Mudharabah Bonds -
Lain-lain 144 - - - 1,211 1,355 Others
Jumlah liabilitas 144 - - - 24,002 24,146 Total liabilities
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 91 - Page
33. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued) Informasi pelaporan segmen adalah sebagai
berikut: (lanjutan) The reportable segment information is as follow: (continued)
Berdasarkan segmen produk (lanjutan) Based on product segment (continued)
31 Desember/December 2017
Pembiayaan konsumen/ Consumer financing
Pembiayaan Murabahah/ Murabahah financing
Sewa
pembiayaan/ Finance leases
Pembiayaan anjak
piutang/ Factoring financing
Tidak dapat dialokasikan/ Unallocated
Jumlah/
Total
Laporan laba rugi Income statement Pendapatan Income Pendapatan pembiayaan 3,888 870 334 3 - 5,095 Financing income Lain - lain 448 5 - - 62 515 Others Jumlah pendapatan 4,336 875 334 3 62 5,610 Total income Beban Expenses Beban usaha - - - - 841 841 Operating expenses Depreciation on Penyusutan aset tetap - - - - 27 27 fixed assets Beban bunga dan Interest and financing keuangan - - - - 2,189 2,189 charges Beban pajak final - - - - 4 4 Final tax expenses Penyisihan/(pemulihan) Allowance/(reversal) for
kerugian penurunan nilai 948 290 33 (1) - 1,270 impairment losses Penyisihan kerugian Allowance for other penurunan nilai lainnya 8 1 - - - 9 impairment losses Jumlah beban 956 291 33 (1) 3,061 4,340 Total expenses Laba/(rugi) sebelum pajak penghasilan 3,380 584 301 4 (2,999) 1,270 Income/(loss) before tax Beban pajak penghasilan - - - - (313) (313) Income tax expenses Laba bersih 3,380 584 301 4 (3,312) 957 Net income
Statement of Laporan posisi keuangan financial position Aset Assets Piutang - bersih 20,665 4,615 2,348 3 - 27,631 Receivable - net Lain-lain 101 20 9 - 1,853 1,983 Others Jumlah aset 20,766 4,635 2,357 3 1,853 29,614 Total assets Liabilitas Liabilities Pinjaman - - - - 11,422 11,422 Borrowings Surat berharga yang diterbitkan Securities issued
- Obligasi - - - - 11,330 11,330 Bonds - - Medium Term Note - - - - 150 150 Medium Term Notes -
Lain-lain 162 - - - 798 960 Others
Jumlah liabilitas 162 - - - 23,700 23,862 Total liabilities
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 91 - Page
33. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued) Informasi pelaporan segmen adalah sebagai
berikut: (lanjutan) The reportable segment information is as follow: (continued)
Berdasarkan segmen produk (lanjutan) Based on product segment (continued)
31 Desember/December 2017
Pembiayaan konsumen/ Consumer financing
Pembiayaan Murabahah/ Murabahah financing
Sewa
pembiayaan/ Finance leases
Pembiayaan anjak
piutang/ Factoring financing
Tidak dapat dialokasikan/ Unallocated
Jumlah/
Total
Laporan laba rugi Income statement Pendapatan Income Pendapatan pembiayaan 3,888 870 334 3 - 5,095 Financing income Lain - lain 448 5 - - 62 515 Others Jumlah pendapatan 4,336 875 334 3 62 5,610 Total income Beban Expenses Beban usaha - - - - 841 841 Operating expenses Depreciation on Penyusutan aset tetap - - - - 27 27 fixed assets Beban bunga dan Interest and financing keuangan - - - - 2,189 2,189 charges Beban pajak final - - - - 4 4 Final tax expenses Penyisihan/(pemulihan) Allowance/(reversal) for
kerugian penurunan nilai 948 290 33 (1) - 1,270 impairment losses Penyisihan kerugian Allowance for other penurunan nilai lainnya 8 1 - - - 9 impairment losses Jumlah beban 956 291 33 (1) 3,061 4,340 Total expenses Laba/(rugi) sebelum pajak penghasilan 3,380 584 301 4 (2,999) 1,270 Income/(loss) before tax Beban pajak penghasilan - - - - (313) (313) Income tax expenses Laba bersih 3,380 584 301 4 (3,312) 957 Net income
Statement of Laporan posisi keuangan financial position Aset Assets Piutang - bersih 20,665 4,615 2,348 3 - 27,631 Receivable - net Lain-lain 101 20 9 - 1,853 1,983 Others Jumlah aset 20,766 4,635 2,357 3 1,853 29,614 Total assets Liabilitas Liabilities Pinjaman - - - - 11,422 11,422 Borrowings Surat berharga yang diterbitkan Securities issued
- Obligasi - - - - 11,330 11,330 Bonds - - Medium Term Note - - - - 150 150 Medium Term Notes -
Lain-lain 162 - - - 798 960 Others
Jumlah liabilitas 162 - - - 23,700 23,862 Total liabilities
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 92 - Page
33. INFORMASI SEGMEN (lanjutan) 33. SEGMENT INFORMATION (continued) Informasi pelaporan segmen adalah sebagai
berikut: (lanjutan) The reportable segment information is as follow: (continued)
Berdasarkan informasi geografis Based on geographical information Segmen berdasarkan geografis terdiri dari 75 cabang
(2017: 75 cabang) yang terbagi menjadi 6 area yaitu DKI Jakarta dan sekitarnya (Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi), Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara.
Geographical segment consists of 75 branches (2017: 75 branches) that are located into 6 areas, namely DKI Jakarta and greater area (Jakarta, Depok, Tangerang and Bekasi), Java, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Bali and Nusa Tenggara.
Segmen informasi berdasarkan geografis adalah
sebagai berikut: Information concerning geographical segments is as follows:
2018 2017
Pendapatan Income - Area DKI Jakarta dan sekitarnya 2,360 3,105 DKI Jakarta and greater area - - Area Jawa 1,460 1,203 Java area - - Area Sumatera 849 710 Sumatera area - - Area Sulawesi 281 264 Sulawesi area - - Area Kalimantan 181 142 Kalimantan area - - Area Bali dan Nusa Tenggara 131 124 Bali and Nusa Tenggara area - 5,262 5,548 Pendapatan yg tidak dapat dialokasi 51 62 Unallocated income Jumlah pendapatan 5,313 5,610 Total income Aset Asset Aset keuangan Financial assets - Area DKI Jakarta dan sekitarnya 12,952 13,999 DKI Jakarta and greater area - - Area Jawa 9,022 7,883 Java area - - Area Sumatera 5,035 4,198 Sumatera area - - Area Sulawesi 1,642 1,432 Sulawesi area - - Area Kalimantan 1,107 918 Kalimantan area - - Area Bali dan Nusa Tenggara 819 649 Bali and Nusa Tenggara area - 30,577 29,079
Aset selain aset keuangan Non financial assets - Area DKI Jakarta dan sekitarnya 490 497 DKI Jakarta and greater area - - Area Jawa 31 33 Java area - - Area Sumatera 3 2 Sumatera area - - Area Kalimantan 2 2 Kalimantan area - - Area Sulawesi 2 1 Sulawesi area - 528 535 31,105 29,614
Aset selain instrumen keuangan terdiri dari aset tetap, aset pajak tangguhan - bersih, investasi pada entitas asosiasi, dan beban dibayar dimuka.
Non financial assets consist of fixed asset, deferred tax assets - net, investments in associates, and prepaid expenses.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 93 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Aktivitas Perseroan mengandung berbagai macam
risiko-risiko keuangan: risiko nilai tukar mata uang asing, risiko kredit, risiko tingkat bunga, dan risiko likuiditas. Secara keseluruhan, program manajemen risiko keuangan Perseroan terfokus untuk menghadapi ketidakpastian pasar uang dan meminimalisasi potensi kerugian yang berdampak pada kinerja keuangan Perseroan.
The Company’s activities are exposed to few financial risks: foreign exchange risk, credit risk, interest rate risk, and liquidity risk. The Company’s overall risk management program focuses to mitigate the volatility of financial markets and to minimise potential adverse effects on the Company’s financial performance.
Manajemen risiko merupakan tanggung jawab Direksi,
yang dibantu oleh berbagai komite manajemen. Direksi bertugas menentukan prinsip dasar kebijakan manajemen risiko Perseroan secara keseluruhan serta kebijakan pada area tertentu seperti risiko nilai tukar mata uang asing, risiko suku bunga, risiko kredit, penggunaan instrumen keuangan derivatif dan instrumen keuangan non-derivatif dan investasi atas kelebihan likuiditas.
Risk management is the responsibility of the Board of Directors, supported by the various management committees. The Board of Directors has the responsibility to determine the basic principles of the Company’s risk management as well as principles covering specific areas, such as foreign exchange risk, interest rate risk, credit risk, the use of derivative financial instruments and the investment of excess liquidity.
(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (i) Foreign exchange risk Perseroan menyadari adanya risiko nilai tukar mata
uang asing yang terjadi akibat fluktuasi mata uang Rupiah terhadap Dolar AS dan Dolar SG, sehingga Perseroan melakukan transaksi cross currency swap dengan tujuan melakukan aktivitas lindung nilai atas ketidakpastian nilai tukar mata uang asing yang timbul dari arus kas pokok dan bunga pinjaman dan obligasi.
The Company is aware of market risk due to foreign exchange as a result of the fluctuation of IDR against US Dollar and SG Dollar, hence the Company entered into cross currency swap contracts to hedge the uncertainty of foreign exchange arising from cash flow of principal and interest from borrowing and bonds.
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur
Perseroan atas risiko nilai tukar mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. Termasuk di dalamnya adalah instrumen keuangan Perseroan pada nilai tercatat, dikategorikan berdasarkan jenis mata uang.
The table below summaries the Company’s exposure to foreign currency exchange rate risk at 31 December 2018 and 2017. Included in the table are the Company’s financial instruments at carrying amounts, categorised by currency.
a. Dalam mata uang asal (jumlah penuh) a. In original currency (full amount)
2018 2017
Dolar AS US Dollar Aset Assets Kas dan setara kas 113,250 143,927 Cash and cash equivalents Investasi bersih dalam sewa pembiayaan 482,641 2,119,280 Net investment in finance leases 595,891 2,263,207 Liabilitas Liabilities Pinjaman 905,597,916 584,516,667 Borrowings Obligasi - 300,000,000 Bonds Dikurangi: Less: Lindung nilai arus kas (905,597,916) (883,466,667) Cash flow hedge - 1,050,000 Aset bersih 595,891 1,213,207 Net assets
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 93 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT Aktivitas Perseroan mengandung berbagai macam
risiko-risiko keuangan: risiko nilai tukar mata uang asing, risiko kredit, risiko tingkat bunga, dan risiko likuiditas. Secara keseluruhan, program manajemen risiko keuangan Perseroan terfokus untuk menghadapi ketidakpastian pasar uang dan meminimalisasi potensi kerugian yang berdampak pada kinerja keuangan Perseroan.
The Company’s activities are exposed to few financial risks: foreign exchange risk, credit risk, interest rate risk, and liquidity risk. The Company’s overall risk management program focuses to mitigate the volatility of financial markets and to minimise potential adverse effects on the Company’s financial performance.
Manajemen risiko merupakan tanggung jawab Direksi,
yang dibantu oleh berbagai komite manajemen. Direksi bertugas menentukan prinsip dasar kebijakan manajemen risiko Perseroan secara keseluruhan serta kebijakan pada area tertentu seperti risiko nilai tukar mata uang asing, risiko suku bunga, risiko kredit, penggunaan instrumen keuangan derivatif dan instrumen keuangan non-derivatif dan investasi atas kelebihan likuiditas.
Risk management is the responsibility of the Board of Directors, supported by the various management committees. The Board of Directors has the responsibility to determine the basic principles of the Company’s risk management as well as principles covering specific areas, such as foreign exchange risk, interest rate risk, credit risk, the use of derivative financial instruments and the investment of excess liquidity.
(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (i) Foreign exchange risk Perseroan menyadari adanya risiko nilai tukar mata
uang asing yang terjadi akibat fluktuasi mata uang Rupiah terhadap Dolar AS dan Dolar SG, sehingga Perseroan melakukan transaksi cross currency swap dengan tujuan melakukan aktivitas lindung nilai atas ketidakpastian nilai tukar mata uang asing yang timbul dari arus kas pokok dan bunga pinjaman dan obligasi.
The Company is aware of market risk due to foreign exchange as a result of the fluctuation of IDR against US Dollar and SG Dollar, hence the Company entered into cross currency swap contracts to hedge the uncertainty of foreign exchange arising from cash flow of principal and interest from borrowing and bonds.
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan eksposur
Perseroan atas risiko nilai tukar mata uang asing pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017. Termasuk di dalamnya adalah instrumen keuangan Perseroan pada nilai tercatat, dikategorikan berdasarkan jenis mata uang.
The table below summaries the Company’s exposure to foreign currency exchange rate risk at 31 December 2018 and 2017. Included in the table are the Company’s financial instruments at carrying amounts, categorised by currency.
a. Dalam mata uang asal (jumlah penuh) a. In original currency (full amount)
2018 2017
Dolar AS US Dollar Aset Assets Kas dan setara kas 113,250 143,927 Cash and cash equivalents Investasi bersih dalam sewa pembiayaan 482,641 2,119,280 Net investment in finance leases 595,891 2,263,207 Liabilitas Liabilities Pinjaman 905,597,916 584,516,667 Borrowings Obligasi - 300,000,000 Bonds Dikurangi: Less: Lindung nilai arus kas (905,597,916) (883,466,667) Cash flow hedge - 1,050,000 Aset bersih 595,891 1,213,207 Net assets
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 94 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (lanjutan) (i) Foreign exchange risk (continued)
a. Dalam mata uang asal (jumlah penuh) (lanjutan)
a. In original currency (full amount) (continued)
2018 2017
Dolar SG SG Dollar Aset Assets Kas dan setara kas 170,083 192,143 Cash and cash equivalents 170,083 192,143 Liabilitas - - Liabilities Aset bersih 170,083 192,143 Net assets
2018 2017 Yen JP JP Yen Aset Assets Kas dan setara kas 925,821 - Cash and cash equivalents 925,821 - Liabilitas Liabilities Obligasi 5,300,000,000 - Bonds Dikurangi: Less: Lindung nilai arus kas (5,300,000,000) - Cash flow hedge - - Aset bersih 925,821 - Net assets
b. Dalam ekuivalen Rupiah b. In Rupiah equivalent
2018 2017 Aset Assets Kas dan setara kas 4 4 Cash and cash equivalents Investasi bersih dalam sewa pembiayaan 7 29 Net investment in finance leases 11 33 Liabilitas Liabilities Pinjaman 13,114 7,919 Borrowings Obligasi 695 4,064 Bonds Dikurangi: Less: Lindung nilai arus kas (13,809) (11,969) Cash flow hedge - 14 Aset bersih 11 19 Net assets
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitas
laba bersih Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 atas perubahan nilai tukar mata uang asing yaitu:
The table below shows the sensitivity of Company’s net income to movement of foreign exchange rates on 31 December 2018 and 2017:
31 Desember/December 2018 Peningkatan/
Increased by 1%
Penurunan/ Decreased by
1%
Pengaruh terhadap laba bersih 1 (1) Impact to net income
31 Desember/December 2017 Peningkatan/
Increased by 1%
Penurunan/ Decreased by
1%
Pengaruh terhadap laba bersih 1 (1) Impact to net income
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 95 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (lanjutan) (i) Foreign exchange risk (continued)
b. Dalam ekuivalen Rupiah (lanjutan) b. In Rupiah equivalent (continued)
Proyeksi di atas mengasumsikan bahwa nilai tukar mata uang asing bergerak sementara variabel lainnya tidak berubah. Proyeksi dibuat berdasarkan tanggal pelaporan yang konstan serta seluruh posisi berjalan hingga jatuh tempo.
The projection assumes that foreign exchange rates move while other factors remain unchanged. The projections are prepared based on a constant reporting date position and that all positions run to maturity.
(ii) Risiko kredit (ii) Credit risk
(a) Pengelolaan risiko kredit (a) Credit risk monitoring Perseroan menghadapi risiko kredit, yaitu
ketidakmampuan konsumen untuk membayar. Perseroan menerapkan kebijakan pemberian pembiayaan berdasarkan prinsip kehati-hatian, melakukan pengawasan portofolio kredit secara berkesinambungan dan melakukan pengelolaan atas penagihan angsuran untuk meminimalisasi risiko kredit.
The Company is exposed to credit risk from the defaulting consumers. The Company applies prudent financing policies, performs ongoing portfolio monitoring as well as manages the collection of financing receivables in order to minimise credit risk exposure.
Sebagai jaminan atas piutang pembiayaan
konsumen, pembiayaan Murabahah, dan sewa pembiayaan, Perseroan menerima jaminan dari konsumen berupa Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (“BPKB”) atas kendaraan bermotor yang dibiayai Perseroan.
Consumer financing, Murabahah financing, and lease financing receivables are secured by the Certificate of Ownership (“BPKB”) of the vehicles financed by the Company.
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (b) Risks concentration of financial assets Berdasarkan Konsentrasi Risiko Kredit Aset
Keuangan Based on Credit Risk Concentration of Financial Assets
Tabel berikut menggambarkan maksimum
eksposur sesuai dengan konsentrasi risiko kredit:
The following table breaks down the Company’s maximum exposure based on credit risk concentration:
31 Desember/December 2018 Konsentrasi risiko kredit/
Credit risk concentration Eksposur
maksimum/ Maximum exposure
Non ritel/ Non retail
Ritel/ Retail
Kas di bank 398 - 398 Cash in banks Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen 370 23,864 24,234 receivables Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah - 3,438 3,438 receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan 2,737 167 2,904 finance leases Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang 5 - 5 receivables Piutang lain-lain 107 162 269 Other receivables Aset derivatif 642 - 642 Derivative assets
4,259 27,631 31,890
Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai (1,313) impairment losses 30,577
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 95 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(i) Risiko nilai tukar mata uang asing (lanjutan) (i) Foreign exchange risk (continued)
b. Dalam ekuivalen Rupiah (lanjutan) b. In Rupiah equivalent (continued)
Proyeksi di atas mengasumsikan bahwa nilai tukar mata uang asing bergerak sementara variabel lainnya tidak berubah. Proyeksi dibuat berdasarkan tanggal pelaporan yang konstan serta seluruh posisi berjalan hingga jatuh tempo.
The projection assumes that foreign exchange rates move while other factors remain unchanged. The projections are prepared based on a constant reporting date position and that all positions run to maturity.
(ii) Risiko kredit (ii) Credit risk
(a) Pengelolaan risiko kredit (a) Credit risk monitoring Perseroan menghadapi risiko kredit, yaitu
ketidakmampuan konsumen untuk membayar. Perseroan menerapkan kebijakan pemberian pembiayaan berdasarkan prinsip kehati-hatian, melakukan pengawasan portofolio kredit secara berkesinambungan dan melakukan pengelolaan atas penagihan angsuran untuk meminimalisasi risiko kredit.
The Company is exposed to credit risk from the defaulting consumers. The Company applies prudent financing policies, performs ongoing portfolio monitoring as well as manages the collection of financing receivables in order to minimise credit risk exposure.
Sebagai jaminan atas piutang pembiayaan
konsumen, pembiayaan Murabahah, dan sewa pembiayaan, Perseroan menerima jaminan dari konsumen berupa Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor (“BPKB”) atas kendaraan bermotor yang dibiayai Perseroan.
Consumer financing, Murabahah financing, and lease financing receivables are secured by the Certificate of Ownership (“BPKB”) of the vehicles financed by the Company.
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (b) Risks concentration of financial assets Berdasarkan Konsentrasi Risiko Kredit Aset
Keuangan Based on Credit Risk Concentration of Financial Assets
Tabel berikut menggambarkan maksimum
eksposur sesuai dengan konsentrasi risiko kredit:
The following table breaks down the Company’s maximum exposure based on credit risk concentration:
31 Desember/December 2018 Konsentrasi risiko kredit/
Credit risk concentration Eksposur
maksimum/ Maximum exposure
Non ritel/ Non retail
Ritel/ Retail
Kas di bank 398 - 398 Cash in banks Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen 370 23,864 24,234 receivables Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah - 3,438 3,438 receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan 2,737 167 2,904 finance leases Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang 5 - 5 receivables Piutang lain-lain 107 162 269 Other receivables Aset derivatif 642 - 642 Derivative assets
4,259 27,631 31,890
Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai (1,313) impairment losses 30,577
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 96 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (lanjutan) (b) Risks concentration of financial assets
(continued) Berdasarkan Konsentrasi Risiko Kredit Aset
Keuangan (lanjutan) Based on Credit Risk Concentration of Financial Assets (continued)
31 Desember/December 2017 Konsentrasi risiko kredit/
Credit risk concentration Eksposur
maksimum/ Maximum exposure
Non ritel/ Non retail
Ritel/ Retail
Kas di bank 1,115 - 1,115 Cash in banks Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen 475 21,059 21,534 receivables Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah - 4,809 4,809 receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan 2,149 304 2,453 finance leases Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang 3 - 3 receivables Piutang lain-lain 105 195 300 Other receivables Aset derivatif 96 - 96 Derivative assets
3,943 26,367 30,310
Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai (1,231) impairment losses
29,079
Tabel di atas merupakan eksposur maksimum atas risiko kredit bagi Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 tanpa memperhitungkan jaminan yang dikuasai oleh Perseroan terhadap aset tersebut. Eksposur di atas berdasarkan nilai tercatat bersih sebelum penyisihan kerugian penurunan nilai dan penyisihan nilai lainnya sebagaimana dilaporkan di laporan posisi keuangan.
The above table represents a maximum credit risk exposure to the Company as at 31 December 2018 and 2017 without taking into account the collaterals held. The exposures set out above are based on net carrying amounts before allowance for impairment losses and other impairment losses as reported in the statements of financial position.
Seperti yang telah dijelaskan di atas, jumlah
eksposur maksimum berasal dari piutang pembiayaan konsumen, piutang pembiayaan Murabahah dan investasi bersih dalam sewa pembiayaan.
As outlined above, the total maximum exposure is derived from consumer financing receivables, Murabahah financing receivables and net investment in finance leases.
Manajemen yakin akan kemampuan Perseroan
untuk mengendalikan dan memelihara eksposur risiko kredit pada tingkat yang minimum berdasarkan hal-hal sebagai berikut:
Management is confident in its ability to control and sustain minimal exposure of credit risk to the Company based on the following:
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 97 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (lanjutan) (b) Risks concentration of financial assets (continued)
Berdasarkan Konsentrasi Risiko Kredit Aset
Keuangan (lanjutan) Based on Credit Risk Concentration of Financial Assets (continued)
- Perseroan telah membentuk penyisihan
kerugian penurunan nilai untuk menutupi kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang tersebut berdasarkan data historis kerugian yang ada.
- Piutang pembiayaan konsumen – bersih, piutang pembiayaan Murabahah – bersih dan investasi bersih dalam sewa pembiayaan yang merupakan portofolio terbesar, dilindungi dengan jaminan.
- The Company have set sufficient allowance for impairment losses to cover incurred losses arising from uncollectible receivables based on historical loss.
- Consumer financing receivable - net,
Murabahah financing receivable - net, and investment in finance leases, which represent the biggest portfolio, are secured by collaterals.
Berdasarkan Kualitas Aset Keuangan Based on Quality of Financial Assets Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, eksposur risiko kredit atas aset keuangan terbagi atas:
As at 31 December 2018 and 2017, credit risk exposure relating to financial assets are divided as follows:
31 Desember/December 2018
Belum jatuh tempo atau tidak
mengalami penurunan nilai/ Neither past due
nor impaired
Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami
penurunan nilai/ Past due but not
impaired
Mengalami penurunan nilai/
Impaired Jumlah/
Total Kas di bank 398 - - 398 Cash in banks Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 21,224 2,389 251 23,864 Retail - - Non-ritel 217 146 7 370 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 2,951 444 43 3,438 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 152 14 1 167 Retail - - Non-ritel 2,197 529 11 2,737 Non-retail - Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang receivables - Non-ritel 5 - - 5 Non-retail - Piutang lain-lain Other receivables - Piutang dari jaminan Receivables from - kendaraan - - 149 149 collateral vehicles - Lain-lain 120 - - 120 Others - Aset derivatif 642 - - 642 Derivative assets 27,906 3,522 462 31,890 Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai (1,313) impairment losses 30,577
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 97 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (lanjutan) (b) Risks concentration of financial assets (continued)
Berdasarkan Konsentrasi Risiko Kredit Aset
Keuangan (lanjutan) Based on Credit Risk Concentration of Financial Assets (continued)
- Perseroan telah membentuk penyisihan
kerugian penurunan nilai untuk menutupi kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang tersebut berdasarkan data historis kerugian yang ada.
- Piutang pembiayaan konsumen – bersih, piutang pembiayaan Murabahah – bersih dan investasi bersih dalam sewa pembiayaan yang merupakan portofolio terbesar, dilindungi dengan jaminan.
- The Company have set sufficient allowance for impairment losses to cover incurred losses arising from uncollectible receivables based on historical loss.
- Consumer financing receivable - net,
Murabahah financing receivable - net, and investment in finance leases, which represent the biggest portfolio, are secured by collaterals.
Berdasarkan Kualitas Aset Keuangan Based on Quality of Financial Assets Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, eksposur risiko kredit atas aset keuangan terbagi atas:
As at 31 December 2018 and 2017, credit risk exposure relating to financial assets are divided as follows:
31 Desember/December 2018
Belum jatuh tempo atau tidak
mengalami penurunan nilai/ Neither past due
nor impaired
Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami
penurunan nilai/ Past due but not
impaired
Mengalami penurunan nilai/
Impaired Jumlah/
Total Kas di bank 398 - - 398 Cash in banks Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 21,224 2,389 251 23,864 Retail - - Non-ritel 217 146 7 370 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 2,951 444 43 3,438 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 152 14 1 167 Retail - - Non-ritel 2,197 529 11 2,737 Non-retail - Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang receivables - Non-ritel 5 - - 5 Non-retail - Piutang lain-lain Other receivables - Piutang dari jaminan Receivables from - kendaraan - - 149 149 collateral vehicles - Lain-lain 120 - - 120 Others - Aset derivatif 642 - - 642 Derivative assets 27,906 3,522 462 31,890 Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai (1,313) impairment losses 30,577
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 98 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (lanjutan) (b) Risks concentration of financial assets (continued)
Berdasarkan Kualitas Aset Keuangan
(lanjutan) Based on Quality of Financial Assets (continued)
31 Desember/December 2017
Belum jatuh tempo atau tidak
mengalami penurunan nilai/ Neither past due
nor impaired
Telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami
penurunan nilai/ Past due but not
impaired
Mengalami penurunan nilai/
Impaired Jumlah/
Total Kas di bank 1,115 - - 1,115 Cash in banks Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 18,333 2,458 268 21,059 Retail - - Non-ritel 378 96 1 475 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 4,166 571 72 4,809 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 243 58 3 304 Retail - - Non-ritel 1,638 500 11 2,149 Non-retail - Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang receivables - Non-ritel 3 - - 3 Non-retail - Piutang lain-lain Other receivables - Piutang dari jaminan Receivables from - kendaraan - - 193 193 collateral vehicles - Lain-lain 107 - - 107 Others - Aset derivatif 96 - - 96 Derivative assets 26,079 3,683 548 30,310 Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai (1,231) impairment losses 29,079 Perseroan menempatkan kas dan melakukan transaksi derivatif dengan bank-bank yang bereputasi baik.
The Company placed cash and entered into derivative contracts with reputable banks.
Aset keuangan dalam kelompok belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai dan telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai, dihitung penyisihannya secara kolektif.
Financial assets classified as neither past due nor impaired and past due but not impaired is subject to collective impairment assessment.
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017,
rincian kualitas kredit yang diberikan yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai berdasarkan pengelolaan internal sebagai berikut:
The credit quality of loans that are “neither past due nor impaired” as at 31 December 2018 and 2017 can be assessed by reference to the internal monitoring system as follows:
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 99 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (lanjutan) (b) Risks concentration of financial assets (continued)
Berdasarkan Kualitas Aset Keuangan
(lanjutan) Based on Quality of Financial Assets (continued)
31 Desember/December 2018 Kualitas 1/ Kualitas 2/ Jumlah/ Quality 1 Quality 2 Total
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 18,513 2,711 21,224 Retail - - Non-ritel 172 45 217 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 2,387 564 2,951 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 136 16 152 Retail - - Non-ritel 2,051 146 2,197 Non-retail - Tagihan anjak piutang Factoring receivables - Non-ritel 5 - 5 Non-retail -
23,264 3,482 26,746
31 Desember/December 2017 Kualitas 1/ Kualitas 2/ Jumlah/ Quality 1 Quality 2 Total
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 15,623 2,710 18,333 Retail - - Non-ritel 274 104 378 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 3,527 639 4,166 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 190 53 243 Retail - - Non-ritel 1,474 164 1,638 Non-retail - Tagihan anjak piutang Factoring receivables - Non-ritel 3 - 3 Non-retail -
21,091 3,670 24,761
Penjelasan pembagian kualitas kredit yang diberikan yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai adalah:
Details for credit quality of loans that are “neither past due nor impaired” are as follow:
- Kualitas 1 Aset yang selama masa kontrak berjalan
belum pernah menunggak dan yang pernah menunggak paling lama 15 hari dalam pembayaran angsuran selama masa kontrak;
- Quality 1 The assets during their contracts tenure
have never been overdue or had in the past been overdue at the maximum 15 days in payment installment during their contracts tenure;
- Kualitas 2 Aset lancar yang pernah menunggak
minimal 16 hari dalam pembayaran angsuran atau pernah direstrukturisasi selama masa kontrak.
- Quality 2 The assets that are current, however they had in the past been overdue minimum 16 days with regards to payment installments or been restructured, during their contracts tenure.
Selain piutang pembiayaan konsumen, piutang
pembiayaan Murabahah, investasi bersih dalam sewa pembiayaan dan tagihan anjak piutang, kualitas kredit atas aset keuangan lainnya dikategorikan sebagai kualitas 1.
Quality of financial assets other than consumer financing receivables, Murabahah financing receivables, net investment in finance leases and factoring receivables are categorised as quality 1.
Analisa umur piutang pembiayaan konsumen,
piutang pembiayaan Murabahah dan investasi bersih dalam sewa pembiayaan yang telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:
An aging analysis of consumer financing receivables, Murabahah financing receivables and net investment in finance leases that are “past due but not impaired” as at 31 December 2018 and 2017 is set out below:
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 99 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (lanjutan) (b) Risks concentration of financial assets (continued)
Berdasarkan Kualitas Aset Keuangan
(lanjutan) Based on Quality of Financial Assets (continued)
31 Desember/December 2018 Kualitas 1/ Kualitas 2/ Jumlah/ Quality 1 Quality 2 Total
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 18,513 2,711 21,224 Retail - - Non-ritel 172 45 217 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 2,387 564 2,951 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 136 16 152 Retail - - Non-ritel 2,051 146 2,197 Non-retail - Tagihan anjak piutang Factoring receivables - Non-ritel 5 - 5 Non-retail -
23,264 3,482 26,746
31 Desember/December 2017 Kualitas 1/ Kualitas 2/ Jumlah/ Quality 1 Quality 2 Total
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 15,623 2,710 18,333 Retail - - Non-ritel 274 104 378 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 3,527 639 4,166 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 190 53 243 Retail - - Non-ritel 1,474 164 1,638 Non-retail - Tagihan anjak piutang Factoring receivables - Non-ritel 3 - 3 Non-retail -
21,091 3,670 24,761
Penjelasan pembagian kualitas kredit yang diberikan yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai adalah:
Details for credit quality of loans that are “neither past due nor impaired” are as follow:
- Kualitas 1 Aset yang selama masa kontrak berjalan
belum pernah menunggak dan yang pernah menunggak paling lama 15 hari dalam pembayaran angsuran selama masa kontrak;
- Quality 1 The assets during their contracts tenure
have never been overdue or had in the past been overdue at the maximum 15 days in payment installment during their contracts tenure;
- Kualitas 2 Aset lancar yang pernah menunggak
minimal 16 hari dalam pembayaran angsuran atau pernah direstrukturisasi selama masa kontrak.
- Quality 2 The assets that are current, however they had in the past been overdue minimum 16 days with regards to payment installments or been restructured, during their contracts tenure.
Selain piutang pembiayaan konsumen, piutang
pembiayaan Murabahah, investasi bersih dalam sewa pembiayaan dan tagihan anjak piutang, kualitas kredit atas aset keuangan lainnya dikategorikan sebagai kualitas 1.
Quality of financial assets other than consumer financing receivables, Murabahah financing receivables, net investment in finance leases and factoring receivables are categorised as quality 1.
Analisa umur piutang pembiayaan konsumen,
piutang pembiayaan Murabahah dan investasi bersih dalam sewa pembiayaan yang telah jatuh tempo tetapi tidak mengalami penurunan nilai pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 adalah sebagai berikut:
An aging analysis of consumer financing receivables, Murabahah financing receivables and net investment in finance leases that are “past due but not impaired” as at 31 December 2018 and 2017 is set out below:
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 100 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(ii) Risiko kredit (lanjutan) (ii) Credit risk (continued)
(b) Konsentrasi risiko aset keuangan (lanjutan) (b) Risks concentration of financial assets (continued)
Berdasarkan Kualitas Aset Keuangan
(lanjutan) Based on Quality of Financial Assets (continued)
31 Desember/December 2018 Menunggak/ Menunggak/ Overdue Overdue 1-30 hari/ 31-60 hari/ Jumlah/ days days Total
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 2,109 280 2,389 Retail - - Non-ritel 142 4 146 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 388 56 444 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 12 2 14 Retail - - Non-ritel 471 58 529 Non-retail -
3,122 400 3,522
31 Desember/December 2017 Menunggak/ Menunggak/ Overdue Overdue 1-30 hari/ 31-60 hari/ Jumlah/ days days Total
Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen receivables - Ritel 2,218 240 2,458 Retail - - Non-ritel 90 6 96 Non-retail - Piutang pembiayaan Murabahah financing Murabahah receivables - Ritel 514 57 571 Retail - Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan finance leases - Ritel 55 3 58 Retail - - Non-ritel 483 17 500 Non-retail -
3,360 323 3,683
Perubahan pada penyisihan kerugian penurunan nilai adalah sebagai berikut:
Movements of the allowance for impairment losses are as follows:
31 Desember/December 2018
Piutang pembiayaan konsumen/ Consumer financing
receivables
Piutang pembiayaan Murabahah/ Murabahah financing
receivables
Investasi bersih dalam
sewa pembiayaan/
Net investment in finance
leases
Tagihan anjak piutang/
Factoring receivables
Jumlah/ Total
Saldo awal 869 194 105 - 1,168 Beginning balance Penambahan 953 113 22 - 1,088 Additions Penghapusan piutang (920) (186) (8) - (1,114) Written-off receivables Penerimaan Recovery from penghapusan piutang 104 17 - - 121 written-off receivables Saldo akhir 1,006 138 119 - 1,263 Ending balance
31 Desember/December 2017
Piutang pembiayaan konsumen/ Consumer financing
receivables
Piutang pembiayaan Murabahah/ Murabahah financing
receivables
Investasi bersih dalam
sewa pembiayaan/
Net investment in finance
leases
Tagihan anjak piutang/
Factoring receivables
Jumlah/ Total
Saldo awal 852 177 84 1 1,114 Beginning balance Penambahan 948 290 33 (1) 1,270 Additions Penghapusan piutang (1,094) (290) (12) - (1,396) Written-off receivables Penerimaan Recovery from penghapusan piutang 163 17 - - 180 written-off receivables Saldo akhir 869 194 105 - 1,168 Ending balance
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 101 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(iii) Risiko tingkat bunga (iii) Interest rate risk Perseroan terekspos risiko tingkat suku bunga yang berasal dari perubahan tingkat bunga atas aset dan liabilitas yang dikenakan bunga. Risiko ini dikelola pada umumnya dengan menggunakan interest rate swaps untuk mengkonversi pinjaman dengan tingkat bunga mengambang menjadi tingkat bunga tetap.
The Company is exposed to interest rate risk through the impact of rate changes on interest bearing assets and liabilities. These exposures are managed mainly through the use of interest rate swaps, which have the economic effect of converting borrowings from floating rate to fixed rate.
Perseroan meminimalisasi eksposur tingkat bunga dengan mengutamakan ketersediaan dana yang berimbang sesuai dengan Panduan Transaksi/Kontrak “Derivatif”.
The Company minimises interest rate exposure by prioritising on matching funding availability in compliance with Derivative Contract/Transactions Guidelines.
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan aset dan
liabilitas keuangan berbunga Perseroan pada nilai tercatat, yang dikategorikan menurut mana yang terlebih dahulu antara tanggal repricing secara kontraktual (contractual repricing) atau tanggal jatuh tempo.
The following table summarises the Company’s interest earning financial assets and interest bearing financial liabilities at carrying amounts which are categorised by the earlier of contractual repricing date or maturity dates.
31 Desember/December 2018 Bunga mengambang/Floating rate Bunga tetap/Fixed rate
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/ years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/ Over 3 years
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/ Years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/ Over 3 years
Tidak dikenakan
bunga/ Non-
interest bearing
Jumlah/ Total
Aset Assets Cash and cash
Kas dan setara kas 398 - - - - - - - - 398 equivalents Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen - - - - 8,831 7,373 4,952 3,078 - 24,234 receivables
Piutang pembiayaan Murabahah financing - Murabahah - - - - 1,381 1,115 663 279 - 3,438 receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan - - - - 1,632 913 311 48 - 2,904 finance leases Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang - - - - 2 2 1 - - 5 receivables Piutang lain-lain - - - - 10 8 5 3 243 269 Other receivables 398 - - - 11,856 9,411 5,932 3,408 243 31,248 Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai - - - - - - - - (1,313) (1,313) impairment losses Jumlah aset keuangan 398 - - - 11,856 9,411 5,932 3,408 (1,070) 29,935 Total financial assets Liabilitas Liabilities Pinjaman 6,405 4,734 1,975 - 2,610 329 82 - (55) 16,080 Borrowings Surat berharga
yang diterbitkan Securities issued - Obligasi - - - - 2,650 1,750 1,245 575 (9) 6,211 Bonds – - Sukuk Mudharabah - - - - 325 - 175 - - 500 Mudharabah Bonds – Utang penyalur kendaraan - - - - - - - - 3 3 Payable to dealers Akrual - - - - - - - - 182 182 Accrued expenses Utang lain-lain - - - - - - - - 435 435 Other payables Jumlah liabilitas Total financial keuangan 6,405 4,734 1,975 - 5,585 2,079 1,502 575 556 23,411 liabilities Jumlah (6,007) (4,734) (1,975) - 6,271 7,332 4,430 2,833 (1,626) 6,524 Subtotal
Derivatif 6,405 4,734 1,975 - (6,405) (4,734) (1,975) - - - Derivatives Jumlah gap repricing Total interest bunga 398 - - - (134) 2,598 2,455 2,833 8,150 repricing gap
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 101 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(iii) Risiko tingkat bunga (iii) Interest rate risk Perseroan terekspos risiko tingkat suku bunga yang berasal dari perubahan tingkat bunga atas aset dan liabilitas yang dikenakan bunga. Risiko ini dikelola pada umumnya dengan menggunakan interest rate swaps untuk mengkonversi pinjaman dengan tingkat bunga mengambang menjadi tingkat bunga tetap.
The Company is exposed to interest rate risk through the impact of rate changes on interest bearing assets and liabilities. These exposures are managed mainly through the use of interest rate swaps, which have the economic effect of converting borrowings from floating rate to fixed rate.
Perseroan meminimalisasi eksposur tingkat bunga dengan mengutamakan ketersediaan dana yang berimbang sesuai dengan Panduan Transaksi/Kontrak “Derivatif”.
The Company minimises interest rate exposure by prioritising on matching funding availability in compliance with Derivative Contract/Transactions Guidelines.
Tabel di bawah ini mengikhtisarkan aset dan
liabilitas keuangan berbunga Perseroan pada nilai tercatat, yang dikategorikan menurut mana yang terlebih dahulu antara tanggal repricing secara kontraktual (contractual repricing) atau tanggal jatuh tempo.
The following table summarises the Company’s interest earning financial assets and interest bearing financial liabilities at carrying amounts which are categorised by the earlier of contractual repricing date or maturity dates.
31 Desember/December 2018 Bunga mengambang/Floating rate Bunga tetap/Fixed rate
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/ years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/ Over 3 years
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/ Years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/ Over 3 years
Tidak dikenakan
bunga/ Non-
interest bearing
Jumlah/ Total
Aset Assets Cash and cash
Kas dan setara kas 398 - - - - - - - - 398 equivalents Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen - - - - 8,831 7,373 4,952 3,078 - 24,234 receivables
Piutang pembiayaan Murabahah financing - Murabahah - - - - 1,381 1,115 663 279 - 3,438 receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan - - - - 1,632 913 311 48 - 2,904 finance leases Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang - - - - 2 2 1 - - 5 receivables Piutang lain-lain - - - - 10 8 5 3 243 269 Other receivables 398 - - - 11,856 9,411 5,932 3,408 243 31,248 Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai - - - - - - - - (1,313) (1,313) impairment losses Jumlah aset keuangan 398 - - - 11,856 9,411 5,932 3,408 (1,070) 29,935 Total financial assets Liabilitas Liabilities Pinjaman 6,405 4,734 1,975 - 2,610 329 82 - (55) 16,080 Borrowings Surat berharga
yang diterbitkan Securities issued - Obligasi - - - - 2,650 1,750 1,245 575 (9) 6,211 Bonds – - Sukuk Mudharabah - - - - 325 - 175 - - 500 Mudharabah Bonds – Utang penyalur kendaraan - - - - - - - - 3 3 Payable to dealers Akrual - - - - - - - - 182 182 Accrued expenses Utang lain-lain - - - - - - - - 435 435 Other payables Jumlah liabilitas Total financial keuangan 6,405 4,734 1,975 - 5,585 2,079 1,502 575 556 23,411 liabilities Jumlah (6,007) (4,734) (1,975) - 6,271 7,332 4,430 2,833 (1,626) 6,524 Subtotal
Derivatif 6,405 4,734 1,975 - (6,405) (4,734) (1,975) - - - Derivatives Jumlah gap repricing Total interest bunga 398 - - - (134) 2,598 2,455 2,833 8,150 repricing gap
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 102 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(iii) Risiko tingkat bunga (lanjutan) (iii) Interest rate risk (continued)
31 Desember/December 2017 Bunga mengambang/Floating rate Bunga tetap/Fixed rate
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/ years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/ Over 3 years
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/ Years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/ Over 3 years
Tidak dikenakan
bunga/ Non-
interest bearing
Jumlah/ Total
Aset Assets Cash and cash
Kas dan setara kas 1,115 - - - - - - - - 1,115 equivalents Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen - - - - 8,068 6,261 4,352 2,853 - 21,534 receivables
Piutang pembiayaan Murabahah financing - Murabahah - - - - 1,510 1,461 1,119 719 - 4,809 receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan - - - - 1,236 802 345 70 - 2,453 finance leases Tagihan pembiayaan Factoring financing
anjak piutang - - - - 1 1 1 - - 3 receivables Piutang lain-lain - - - - 11 9 6 3 271 300 Other receivables 1,115 - - - 10,826 8,534 5,823 3,645 271 30,214 Dikurangi: Less: Penyisihan kerugian Allowance for penurunan nilai - - - - - - - - (1,231) (1,231) impairment losses Jumlah aset keuangan 1,115 - - - 10,826 8,534 5,823 3,645 (960) 28,983 Total financial assets Liabilitas Liabilities Pinjaman 3,815 2,834 1,270 - 3,091 340 120 - (48) 11,422 Borrowings Surat berharga
yang diterbitkan Securities issued - Obligasi - - - - 6,939 2,080 1,750 575 (14) 11,330 Bonds - - Medium Term Notes - - - - 150 - - - - 150 Medium Term Notes - Utang penyalur kendaraan - - - - - - - - 4 4 Payable to dealers Akrual - - - - - - - - 204 204 Accrued expenses Utang lain-lain - - - - - - - - 350 350 Other payables Jumlah liabilitas Total financial keuangan 3,815 2,834 1,270 - 10,180 2,420 1,870 575 496 23,460 liabilities Jumlah (2,700) (2,834) (1,270) - 646 6,114 3,953 3,070 (1,456) 5,523 Subtotal
Derivatif 3,810 2,834 1,270 - (3,810) (2,834) (1,270) - - - Derivatives Jumlah gap repricing Total interest bunga 1,110 - - - (3,164) 3,280 2,683 3,070 6,978 repricing gap
Sensitivitas terhadap laba bersih Sensitivity to net income Tabel di bawah ini mengikhtisarkan sensitivitas
laba bersih Perseroan pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017 atas perubahan tingkat suku bunga yaitu:
The table below shows the sensitivity of the Company’s net income to movement of interest rates on 31 December 2018 and 2017:
31 Desember/December 2018
Peningkatan/ Increase by
1%
Penurunan/ Decrease by
1% Pengaruh terhadap laba bersih 3 (3) Impact to net income
31 Desember/December 2017
Peningkatan/ Increase by
1%
Penurunan/ Decrease by
1% Pengaruh terhadap laba bersih 9 (9) Impact to net income
Proyeksi di atas mengasumsikan bahwa perubahan tingkat suku bunga telah terjadi pada tanggal posisi keuangan dan telah diperhitungkan dalam perhitungan eksposur atas risiko tingkat suku bunga baik untuk instrumen keuangan derivatif maupun non-derivatif yang dimiliki pada tanggal tersebut.
The projection assumes that the change in interest rate had occured at the balance sheet date and had been applied to the exposure to interest rate risk for both derivative and non-derivative financial instruments.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 103 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(iv) Risiko likuiditas (iv) Liquidity risk Risiko likuiditas timbul jika Perseroan mengalami
kesulitan dalam mendapatkan sumber pendanaan. Risiko likuiditas dapat juga timbul akibat ketidaksesuaian atas jangka waktu sumber dana yang dimiliki dengan jangka waktu pembiayaan. Perseroan menelaah struktur laporan posisi keuangan dan melakukan analisa serta pengukuran risiko likuiditas berdasarkan Pedoman Pengendalian Internal Entitas dan Pedoman Pengelolaan Aset dan Liabilitas dari pemegang saham.
Liquidity risk arises in situations where the Company has difficulties in obtaining funding. Liquidity risk also arises from situations in which the Company has a mismatch between the maturity of its fundings and the maturity of its consumer financing receivables. The Company evaluates and reviews its statements of financial position structure, by analysing and measuring liquidity risk based on its Internal Control Manual and Assets Liabilities Management Guideline from shareholders.
Tabel jatuh tempo berikut ini menyajikan informasi
mengenai perkiraan jatuh tempo dari liabilitas sesuai kontrak menjadi arus kas yang undiscounted pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
The maturity tables below provide information about maturities on contractual undiscounted cash flows of liabilities on 31 December 2018 and 2017.
31 Desember/December 2018
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/
Over 3 years
Tidak mempunyai
kontrak jatuh tempo/No
contractual maturity
Jumlah/ Total
LIABILITAS LIABILITIES Pinjaman 9,928 5,471 2,147 - - 17,546 Borrowings Surat berharga yang
diterbitkan Securities issued - Obligasi 3,073 1,956 1,377 639 - 7,045 Bonds - Mudharabah -
- Sukuk Mudharabah 349 13 182 - - 544 Bonds Utang penyalur kendaraan 3 - - - - 3 Payable to dealers Akrual 182 - - - - 182 Accrued expenses Derivatif Derivative - Arus kas masuk (7,032) (5,112) (2,820) - - (14,964) Cash inflow - - Arus kas keluar 7,215 5,216 2,891 - - 15,322 Cash outflow - Utang lain-lain 435 - - - - 435 Others payables Jumlah 14,153 7,544 3,777 639 - 26,113 Total
31 Desember/December 2017
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/
Over 3 years
Tidak mempunyai
kontrak jatuh tempo/No
contractual maturity
Jumlah/ Total
LIABILITAS LIABILITIES Pinjaman 7,470 3,422 1,438 - - 12,330 Borrowings Surat berharga yang
diterbitkan Securities issued - Obligasi 7,668 2,438 1,931 684 - 12,721 Bonds - Medium Term -
- Medium Term Notes 157 - - - - 157 Notes Utang penyalur kendaraan 4 - - - - 4 Payable to dealers Akrual 204 - - - - 204 Accrued expenses Derivatif Derivative - Arus kas masuk (8,149) (2,936) (1,291) (12,376) Cash inflow - - Arus kas keluar 8,313 2,998 1,299 12,610 Cash outflow - Utang lain-lain 350 - - - - 350 Others payables Jumlah 16,017 5,922 3,377 684 - 26,000 Total
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 103 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(iv) Risiko likuiditas (iv) Liquidity risk Risiko likuiditas timbul jika Perseroan mengalami
kesulitan dalam mendapatkan sumber pendanaan. Risiko likuiditas dapat juga timbul akibat ketidaksesuaian atas jangka waktu sumber dana yang dimiliki dengan jangka waktu pembiayaan. Perseroan menelaah struktur laporan posisi keuangan dan melakukan analisa serta pengukuran risiko likuiditas berdasarkan Pedoman Pengendalian Internal Entitas dan Pedoman Pengelolaan Aset dan Liabilitas dari pemegang saham.
Liquidity risk arises in situations where the Company has difficulties in obtaining funding. Liquidity risk also arises from situations in which the Company has a mismatch between the maturity of its fundings and the maturity of its consumer financing receivables. The Company evaluates and reviews its statements of financial position structure, by analysing and measuring liquidity risk based on its Internal Control Manual and Assets Liabilities Management Guideline from shareholders.
Tabel jatuh tempo berikut ini menyajikan informasi
mengenai perkiraan jatuh tempo dari liabilitas sesuai kontrak menjadi arus kas yang undiscounted pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017.
The maturity tables below provide information about maturities on contractual undiscounted cash flows of liabilities on 31 December 2018 and 2017.
31 Desember/December 2018
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/
Over 3 years
Tidak mempunyai
kontrak jatuh tempo/No
contractual maturity
Jumlah/ Total
LIABILITAS LIABILITIES Pinjaman 9,928 5,471 2,147 - - 17,546 Borrowings Surat berharga yang
diterbitkan Securities issued - Obligasi 3,073 1,956 1,377 639 - 7,045 Bonds - Mudharabah -
- Sukuk Mudharabah 349 13 182 - - 544 Bonds Utang penyalur kendaraan 3 - - - - 3 Payable to dealers Akrual 182 - - - - 182 Accrued expenses Derivatif Derivative - Arus kas masuk (7,032) (5,112) (2,820) - - (14,964) Cash inflow - - Arus kas keluar 7,215 5,216 2,891 - - 15,322 Cash outflow - Utang lain-lain 435 - - - - 435 Others payables Jumlah 14,153 7,544 3,777 639 - 26,113 Total
31 Desember/December 2017
Kurang dari satu tahun/ Less than one year
1 - 2 tahun/years
2 - 3 tahun/ years
Lebih dari 3 tahun/
Over 3 years
Tidak mempunyai
kontrak jatuh tempo/No
contractual maturity
Jumlah/ Total
LIABILITAS LIABILITIES Pinjaman 7,470 3,422 1,438 - - 12,330 Borrowings Surat berharga yang
diterbitkan Securities issued - Obligasi 7,668 2,438 1,931 684 - 12,721 Bonds - Medium Term -
- Medium Term Notes 157 - - - - 157 Notes Utang penyalur kendaraan 4 - - - - 4 Payable to dealers Akrual 204 - - - - 204 Accrued expenses Derivatif Derivative - Arus kas masuk (8,149) (2,936) (1,291) (12,376) Cash inflow - - Arus kas keluar 8,313 2,998 1,299 12,610 Cash outflow - Utang lain-lain 350 - - - - 350 Others payables Jumlah 16,017 5,922 3,377 684 - 26,000 Total
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 104 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(v) Nilai wajar instrumen keuangan (v) Fair value of financial instruments
(1) Aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar menggunakan hirarki nilai wajar sebagai berikut:
(1) Financial assets and liabilities measured at fair value use the following fair value hierarchy of:
a) Tingkat 1 Harga kuotasian (tidak disesuaikan)
dalam pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik;
a) Level 1 Quoted prices (unadjusted) in active
markets for identical assets or liabilities;
b) Tingkat 2 Input diluar harga kuotasian yang
termasuk dalam Tingkat 1, yang dapat diobservasi untuk aset atau liabilitas, baik secara langsung (misalnya harga) maupun tidak langsung (misalnya derivasi harga); dan
b) Level 2 Inputs other than quoted prices included
within Level 1 that are observable for the assets or liabilities, either directly (that is, as prices) or indirectly (that is, derived from prices); and
c) Tingkat 3 Input untuk aset atau liabilitas yang bukan
berdasarkan data pasar yang dapat diobservasi (input yang tidak dapat diobservasi).
c) Level 3 Inputs for the assets or liabilities that are
not based on observable market data (unobservable inputs).
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, aset dan liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar diukur dengan menggunakan hirarki nilai wajar sebagai berikut:
As at 31 December 2018 and 2017, financial assets and liabilities measured at fair value based on the following fair value hierarchy:
31 Desember/December 2018
Nilai tercatat/
Carrying value Tingkat 1/
Level 1 Tingkat 2/
Level 2 Tingkat 3/
Level 3 Nilai wajar/ Fair value
Aset Assets Aset derivatif 642 - 642 - 642 Derivative assets 642 - 642 - 642 Liabilitas Liabilities Liabilitas derivatif 194 - 194 - 194 Derivative liabilities
194 - 194 - 194
31 Desember/December 2017
Nilai tercatat/
Carrying value Tingkat 1/
Level 1 Tingkat 2/
Level 2 Tingkat 3/
Level 3 Nilai wajar/ Fair value
Aset Assets Aset derivatif 96 - 96 - 96 Derivative assets 96 - 96 - 96 Liabilitas Liabilities Liabilitas derivatif 16 - 16 - 16 Derivative liabilities
16 - 16 - 16
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 105 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(v) Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) (v) Fair value of financial instruments (continued)
(2) Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar dari instrumen keuangan yang tidak diukur dalam nilai wajar yang tersaji di laporan posisi keuangan Perseroan:
(2) The table below sets out the carrying amounts and fair value of those financial instruments which are not measured at fair value on the Company’s statements of financial positions:
31 Desember/December 2018
Nilai tercatat/
Carrying value Nilai wajar/ Fair value
Aset keuangan: Financial assets: Kas dan setara kas 398 398 Cash and cash equivalents Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen 24,234 25,080 receivables Piutang pembiayaan Murabahah 3,438 2,835 Murabahah financing receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan 2,904 2,979 finance leases Tagihan pembiayaan anjak piutang 5 2 Factoring financing receivables Piutang lain-lain 269 269 Other receivables 31,248 31,563 Liabilitas keuangan: Financial liabilities: Pinjaman 16,080 16,087 Borrowings Surat berharga yang diterbitkan Securities issued - Obligasi 6,211 6,169 Bonds - - Sukuk Mudharabah 500 493 Mudharabah bonds - Utang penyalur kendaraan 3 3 Payable to dealers Akrual 182 182 Accrued expenses Utang lain-lain 435 435 Other payables 23,411 23,369
31 Desember/December 2017
Nilai tercatat/
Carrying value Nilai wajar/ Fair value
Aset keuangan: Financial assets: Kas dan setara kas 1,115 1,115 Cash and cash equivalents Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen 21,534 22,388 receivables Piutang pembiayaan Murabahah 4,809 3,771 Murabahah financing receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan 2,453 2,499 finance leases Tagihan pembiayaan anjak piutang 3 1 Factoring financing receivables Piutang lain-lain 300 300 Other receivables 30,214 30,074 Liabilitas keuangan: Financial liabilities: Pinjaman 11,422 11,384 Borrowings Surat berharga yang diterbitkan Securities issued - Obligasi 11,330 11,433 Bonds - - Medium Term Notes 150 150 Medium Term Notes - Utang penyalur kendaraan 4 4 Payable to dealers Akrual 204 204 Accrued expenses Utang lain-lain 350 335 Other payables 23,460 23,510
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 105 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(v) Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) (v) Fair value of financial instruments (continued)
(2) Tabel di bawah ini menggambarkan nilai tercatat dan nilai wajar dari instrumen keuangan yang tidak diukur dalam nilai wajar yang tersaji di laporan posisi keuangan Perseroan:
(2) The table below sets out the carrying amounts and fair value of those financial instruments which are not measured at fair value on the Company’s statements of financial positions:
31 Desember/December 2018
Nilai tercatat/
Carrying value Nilai wajar/ Fair value
Aset keuangan: Financial assets: Kas dan setara kas 398 398 Cash and cash equivalents Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen 24,234 25,080 receivables Piutang pembiayaan Murabahah 3,438 2,835 Murabahah financing receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan 2,904 2,979 finance leases Tagihan pembiayaan anjak piutang 5 2 Factoring financing receivables Piutang lain-lain 269 269 Other receivables 31,248 31,563 Liabilitas keuangan: Financial liabilities: Pinjaman 16,080 16,087 Borrowings Surat berharga yang diterbitkan Securities issued - Obligasi 6,211 6,169 Bonds - - Sukuk Mudharabah 500 493 Mudharabah bonds - Utang penyalur kendaraan 3 3 Payable to dealers Akrual 182 182 Accrued expenses Utang lain-lain 435 435 Other payables 23,411 23,369
31 Desember/December 2017
Nilai tercatat/
Carrying value Nilai wajar/ Fair value
Aset keuangan: Financial assets: Kas dan setara kas 1,115 1,115 Cash and cash equivalents Piutang pembiayaan Consumer financing konsumen 21,534 22,388 receivables Piutang pembiayaan Murabahah 4,809 3,771 Murabahah financing receivables Investasi bersih dalam Net investment in sewa pembiayaan 2,453 2,499 finance leases Tagihan pembiayaan anjak piutang 3 1 Factoring financing receivables Piutang lain-lain 300 300 Other receivables 30,214 30,074 Liabilitas keuangan: Financial liabilities: Pinjaman 11,422 11,384 Borrowings Surat berharga yang diterbitkan Securities issued - Obligasi 11,330 11,433 Bonds - - Medium Term Notes 150 150 Medium Term Notes - Utang penyalur kendaraan 4 4 Payable to dealers Akrual 204 204 Accrued expenses Utang lain-lain 350 335 Other payables 23,460 23,510
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 106 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(v) Nilai wajar instrumen keuangan (lanjutan) (v) Fair value of financial instruments (continued) (3) Estimasi nilai wajar dari kas dan setara kas
dikarenakan jatuh temponya di bawah satu tahun, nilai tercatat merupakan perkiraan yang layak atas nilai wajarnya.
(3) For estimated fair value of cash and cash equivalent, since the maturity is below one year, the carrying value is a reasonable approximation of fair value.
Nilai wajar dari piutang pembiayaan
konsumen – bersih, piutang pembiayaan Murabahah dan investasi bersih dalam sewa pembiayaan diestimasi menggunakan diskonto arus kas, dengan mengacu pada rata-rata tertimbang dari tingkat suku bunga/marjin pasar yang diberikan Perseroan untuk aset keuangan yang memiliki karakteristik yang sama dengan aset keuangan tersebut pada tanggal laporan posisi keuangan (tingkat 3 – hirarki nilai wajar).
The fair value of consumer financing receivables – net, Murabahah financing receivables and net investment in finance leases are estimated by using discounted cash flows applying weighted average market rates/margin offered by the Company at statements of financial position date for financial assets that have similar characteristics with the above mentioned financial assets (level 3 – fair value hierarchy).
Tagihan pembiayaan anjak piutang dan
piutang lain-lain, dikarenakan jatuh temponya di bawah satu tahun, nilai tercatat merupakan perkiraan yang layak atas nilai wajarnya. Termasuk di dalam piutang lain-lain adalah piutang dari jaminan kendaraan sebesar Rp 149 (2017: Rp 193). Nilai wajar dari piutang dari jaminan kendaraan diestimasi berdasarkan harga pasar dari mobil bekas yang disesuaikan untuk mencerminkan kondisi kendaraan (tingkat 2 – hirarki nilai wajar).
Factoring financing receivables and other receivables, since the maturity is below one year, the carrying value is a reasonable approximation of fair value. Included in other receivables are the receivables from collateral vehicles amounted to Rp 149 (2017: Rp 193). The fair value of the receivables from collateral vehicles are estimated based on market price of used vehicles adjusted for specific condition of the vehicles (level 2 – fair value hierarchy).
Nilai wajar dari pinjaman dinilai menggunakan diskonto arus kas berdasarkan tingkat suku bunga efektif yang dikenakan pada pemakaian terakhir dalam mata uang masing-masing pinjaman (tingkat 2 – hirarki nilai wajar).
The fair value of borrowing are estimated by using discounted cash flows applying the effective interest rate charged by the lenders for the last utilisation in each currency borrowings (level 2 – fair value hierarchy).
Nilai wajar obligasi dan sukuk Mudharabah
diestimasi menggunakan data dari IBPA (Indonesia Bond Pricing Agency) dimana dihitung dengan model diskonto arus kas dengan kurva yield (diambil dari data pasar) terkini yang sesuai dengan sisa periode jatuh temponya (tingkat 2 – hirarki nilai wajar).
The fair value of bonds and Mudharabah bonds are estimated by using data from IBPA (Indonesia Bond Pricing Agency) which is calculated using a discounted cash flow model based on current yield curve (derived from market data) appropriated with remaining term of maturity (level 2 – fair value hierarchy).
Nilai wajar Medium Term Notes diestimasi
menggunakan diskonto arus kas berdasarkan tingkat suku bunga efektif yang dikenakan pada pemakaian terakhir (tingkat 2 – hirarki nilai wajar).
The fair value Medium Term Notes are estimated by using discounted cash flows applying the effective interest rate charged by the lenders for the last utilisation (level 2 – fair value hierarchy).
Estimasi utang penyalur kendaraan, akrual dan utang lain-lain dikarenakan jatuh temponya di bawah satu tahun, nilai tercatat merupakan perkiraan yang layak atas nilai wajarnya.
For estimated fair value of payable to dealers, accrued expenses and other payables, since the maturity is below one year, the carrying value is a reasonable approximation of fair value.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 107 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(vi) Manajemen risiko permodalan (vi) Capital risk management Tujuan Perseroan dalam mengelola
permodalannya adalah menjaga kelangsungan usaha Perseroan untuk dapat memberikan hasil kepada pemegang saham dan manfaat kepada pemangku kepentingan lainnya, dan memelihara optimalisasi struktur permodalan untuk mengurangi biaya modal (cost of capital).
The Company’s objectives when managing capital are to safeguard the Company’s ability to continue as a going concern in order to provide returns for shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain an optimal capital structure to reduce the cost of capital.
Dalam rangka memelihara atau menyesuaikan
struktur permodalan, Perseroan dapat menyesuaikan jumlah dividen yang dibayarkan kepada pemegang saham, imbalan hasil modal kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru untuk mengurangi pinjaman.
In order to maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust the amount of dividends paid to shareholders, return capital to shareholders or issue new shares to reduce debt.
Konsisten dengan pelaku industri lainnya,
Perseroan memonitor permodalan berdasarkan gearing ratio. Rasio ini dihitung dari nilai bersih pinjaman (termasuk obligasi) dibagi dengan jumlah modal. Jumlah modal diambil dari ekuitas yang tercantum dalam laporan posisi keuangan.
Consistent with others in the industry, the Company monitors capital on the basis of the gearing ratio. This ratio is calculated as net debt (including bonds payable) divided by total capital. Total capital is calculated as ‘equity’ as shown in the statements of financial position.
Berdasarkan peraturan yang berlaku, jumlah
maksimum gearing ratio adalah sebesar 10 kali dari total modal.
Based on the prevailing regulation, the maximum gearing ratio is 10 times from total capital.
2018 2017
Pinjaman Debt: - Pinjaman yang diterima - bersih 16,080 11,422 Borrowings - net - - Surat berharga yang diterbitkan 6,711 11,480 Securities issued -
Jumlah pinjaman 22,791 22,902 Total debt Jumlah modal 6,959 5,752 Total capital
Gearing ratio 3.28 3.98 Gearing ratio
(vii) Manajemen risiko operasional (vii) Operational risk management Manajemen Perseroan melakukan pengawasan
terhadap risiko operasional Perseroan dengan mengutamakan aspek pencegahan.
The Company’s management controls the operational risk by priotising prevention aspects.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 107 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(vi) Manajemen risiko permodalan (vi) Capital risk management Tujuan Perseroan dalam mengelola
permodalannya adalah menjaga kelangsungan usaha Perseroan untuk dapat memberikan hasil kepada pemegang saham dan manfaat kepada pemangku kepentingan lainnya, dan memelihara optimalisasi struktur permodalan untuk mengurangi biaya modal (cost of capital).
The Company’s objectives when managing capital are to safeguard the Company’s ability to continue as a going concern in order to provide returns for shareholders and benefits for other stakeholders and to maintain an optimal capital structure to reduce the cost of capital.
Dalam rangka memelihara atau menyesuaikan
struktur permodalan, Perseroan dapat menyesuaikan jumlah dividen yang dibayarkan kepada pemegang saham, imbalan hasil modal kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru untuk mengurangi pinjaman.
In order to maintain or adjust the capital structure, the Company may adjust the amount of dividends paid to shareholders, return capital to shareholders or issue new shares to reduce debt.
Konsisten dengan pelaku industri lainnya,
Perseroan memonitor permodalan berdasarkan gearing ratio. Rasio ini dihitung dari nilai bersih pinjaman (termasuk obligasi) dibagi dengan jumlah modal. Jumlah modal diambil dari ekuitas yang tercantum dalam laporan posisi keuangan.
Consistent with others in the industry, the Company monitors capital on the basis of the gearing ratio. This ratio is calculated as net debt (including bonds payable) divided by total capital. Total capital is calculated as ‘equity’ as shown in the statements of financial position.
Berdasarkan peraturan yang berlaku, jumlah
maksimum gearing ratio adalah sebesar 10 kali dari total modal.
Based on the prevailing regulation, the maximum gearing ratio is 10 times from total capital.
2018 2017
Pinjaman Debt: - Pinjaman yang diterima - bersih 16,080 11,422 Borrowings - net - - Surat berharga yang diterbitkan 6,711 11,480 Securities issued -
Jumlah pinjaman 22,791 22,902 Total debt Jumlah modal 6,959 5,752 Total capital
Gearing ratio 3.28 3.98 Gearing ratio
(vii) Manajemen risiko operasional (vii) Operational risk management Manajemen Perseroan melakukan pengawasan
terhadap risiko operasional Perseroan dengan mengutamakan aspek pencegahan.
The Company’s management controls the operational risk by priotising prevention aspects.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 108 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(vii) Manajemen risiko operasional (lanjutan) (vii) Operational risk management (continued) Mekanisme tata kelola risiko operasional Operational risk governance mechanism
Risiko operasional Perseroan meliputi risiko terjadinya kerugian material yang dapat disebabkan oleh faktor sumber daya manusia, tidak berjalannya proses internal dengan baik, kegagalan sistem informasi dan teknologi dan pangaruh kejadian-kejadian eksternal Perseroan, termasuk dengan terjadinya bencana alam.
The Company’s operational risk includes risks of significant loss caused by human resources factors, not functioning internal process, failures in information and technology systems and impacts of external factors, including natural disaster.
Organisasi dan struktur tata kelola risiko operasional dituangkan dalam bentuk kebijakan umum manajemen risiko Perseroan yang mengatur tugas dan tanggung jawab setiap fungsi dalam mengelola risikonya dan agar setiap individu memiliki kesadaran manajemen risiko. Dengan dimotori Direktorat Manajemen Risiko, proses mitigasi dan pengawasan risiko dilakukan secara terpadu mulai dari satuan departemen, division dan direktorat, dan menyelaraskannya dengan tim Audit dan Compliance sebagai bagian dari Risk Committee.
Operational risks governance structure and organisation are construed into the Company’s risk management general policy that govern tasks and responsibilities of every function in managing its risks, as well as increase the risks awareness of each individual. With the lead from Risk Management Directorate, the risks mitigating and monitoring processes are integrally conducted from each department, divisions to directorate level, in line with Audit and Compliance team as part of the Risk Committee.
Framework tata kelola risiko operasional Operational risk governance framework
Identifikasi Risiko Risk Identification Manajemen risiko operasional Perseroan
dimulai dari identifikasi potensi risiko dari aktivitas-aktivitas Perseroan yang kemudian dituangkan ke dalam Risk Register.
The Company’s operational risk management starts with identification of potential risks in the Company’s activities which then being summarised into a Risk Register.
Pengukuran Risiko Risk Measurement
Pengukuran risiko operasional dilakukan dengan menetapkan Key Risk Indicator (KRI), atas potensi risiko operasional yang perlu diantisipasi Manajemen. Penetapan KRI tersebut dengan memberikan bobot atas risiko berdasarkan potensi dan dampak risiko operasional terhadap Perseroan. Hal tersebut dilakukan dalam upaya monitoring risiko operasional dalam format yang konsisten.
Operational risk measurement is conducted with determining the Key Risk Indicator (KRI) of potential operational risks that need to be anticipated by the Management. The KRI is weighted based on the potentiality and its impact to the Company. This weighting is conducted to ensure that operational risks are monitored consistently.
Mitigasi Risiko Risk Mitigating
Dengan fokus pada risiko-risiko utama Perseroan, mitigasi risiko dilakukan dengan menuangkannya ke dalam kebijakan-kebijakan Perseroan.
Focusing on the Company’s main risks, risks mitigaton is documented in the Company’s policies.
Pelaporan Standar Standard Reporting
Secara periodik, KRI akan dituangkan dalam laporan standar kepada Manajemen. Standar pelaporan ini selalu dikembangkan dari waktu ke waktu agar pengukuran risiko dan analisa skenario dapat semakin menjelaskan risiko operasional terkini.
KRI is reported periodically in a standard report to the Management. The standard report then being improved from time to time to ensure the updated risks measurement and scenario analysis that could more explained the latest relevant operational risks.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 109 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(vii) Manajemen risiko operasional (lanjutan) (vii) Operational risk management (continued) Framework tata kelola risiko operasional (lanjutan)
Operational risk governance framework (continued)
Toleransi Risiko Risk Tolerance
Setiap pelaporan dan analisis risiko dibandingkan dengan batas toleransi risiko (risk appetite) yang diinginkan oleh Dewan Direksi Perseroan. Dalam penentuan risk appetite, Manajemen menyeleraskannya antara cara bagaimana KRI disajikan dengan menunjukkan keterkaitannya terhadap strategi bisnis.
Each reporting and risks analysis are compared to the risk appetite set by the Company’s Board of Directors. To determine risk appetite, Management aligns KRI with business strategies.
Keikutsertaan aktif dari fungsi bisnis unit
dan tim Audit dan Compliance Active contribution from business function
as well as Audit and Compliance team Tata kelola risiko operasional juga melibatkan fungsi bisnis unit serta tim Audit dan Compliance untuk menyelaraskan pelaksanaan operasional terhadap ketentuan dan tata kelola risiko yang telah ditetapkan, juga untuk mendapatkan keseragaman pemahaman di setiap fungsi operasional terhadap framework tata kelola risiko operasional.
Operational risks governance involves business unit functions as well as Audit and Compliance team to align operational implementation of the risks policies and governance, as well as to gain uniformity in understanding operational risks governance framework by each functions.
35. REKONSILIASI AKTIVITAS PENDANAAN BERSIH 35. NET FINANCING ACTIVITIES RECONCILIATION Rekonsiliasi dari aktivitas pendanaan adalah sebagai
berikut: Reconciliation from financing activities are as follows:
2018
Perubahan non kas/ Non-cash changes
Saldo awal/ Beginning
balance Arus kas/ Cashflow
Pergerakan Valuta asing/ Movement of
foreign exchange *)
Pergerakan beban
transaksi/ Changes in transaction
cost Saldo akhir/
Ending balance
Pinjaman yang diterima 11,422 4,658 7 (7) 16,080 Borrowings Utang obligasi 11,330 (5,288) 164 5 6,211 Bond payables Sukuk mudharabah - 500 - - 500 Mudharabah bonds Jumlah liabilitas dari Total liabilities from aktivitas pendanaan 22,752 (130) 171 (2) 22,791 financing activities
*) Perseroan telah menerapkan kebijakan lindung nilai
untuk pinjaman yang diterima dalam mata uang asing dan memiliki tingkat suku bunga mengambang (lihat Catatan 14).
*) The Company has applied hedging policy to borrowings denominated in foreign currencies with floating interest rates (see Notes 14).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 109 - Page
34. MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN (lanjutan) 34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT (continued)
(vii) Manajemen risiko operasional (lanjutan) (vii) Operational risk management (continued) Framework tata kelola risiko operasional (lanjutan)
Operational risk governance framework (continued)
Toleransi Risiko Risk Tolerance
Setiap pelaporan dan analisis risiko dibandingkan dengan batas toleransi risiko (risk appetite) yang diinginkan oleh Dewan Direksi Perseroan. Dalam penentuan risk appetite, Manajemen menyeleraskannya antara cara bagaimana KRI disajikan dengan menunjukkan keterkaitannya terhadap strategi bisnis.
Each reporting and risks analysis are compared to the risk appetite set by the Company’s Board of Directors. To determine risk appetite, Management aligns KRI with business strategies.
Keikutsertaan aktif dari fungsi bisnis unit
dan tim Audit dan Compliance Active contribution from business function
as well as Audit and Compliance team Tata kelola risiko operasional juga melibatkan fungsi bisnis unit serta tim Audit dan Compliance untuk menyelaraskan pelaksanaan operasional terhadap ketentuan dan tata kelola risiko yang telah ditetapkan, juga untuk mendapatkan keseragaman pemahaman di setiap fungsi operasional terhadap framework tata kelola risiko operasional.
Operational risks governance involves business unit functions as well as Audit and Compliance team to align operational implementation of the risks policies and governance, as well as to gain uniformity in understanding operational risks governance framework by each functions.
35. REKONSILIASI AKTIVITAS PENDANAAN BERSIH 35. NET FINANCING ACTIVITIES RECONCILIATION Rekonsiliasi dari aktivitas pendanaan adalah sebagai
berikut: Reconciliation from financing activities are as follows:
2018
Perubahan non kas/ Non-cash changes
Saldo awal/ Beginning
balance Arus kas/ Cashflow
Pergerakan Valuta asing/ Movement of
foreign exchange *)
Pergerakan beban
transaksi/ Changes in transaction
cost Saldo akhir/
Ending balance
Pinjaman yang diterima 11,422 4,658 7 (7) 16,080 Borrowings Utang obligasi 11,330 (5,288) 164 5 6,211 Bond payables Sukuk mudharabah - 500 - - 500 Mudharabah bonds Jumlah liabilitas dari Total liabilities from aktivitas pendanaan 22,752 (130) 171 (2) 22,791 financing activities
*) Perseroan telah menerapkan kebijakan lindung nilai
untuk pinjaman yang diterima dalam mata uang asing dan memiliki tingkat suku bunga mengambang (lihat Catatan 14).
*) The Company has applied hedging policy to borrowings denominated in foreign currencies with floating interest rates (see Notes 14).
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 110 - Page
36. KOMITMEN 36. COMMITMENTS
2018 2017
Liabilitas komitmen Commitments payable Fasilitas kredit yang
belum digunakan Unused loan facilities - Pihak ketiga - 3 Third parties -
Penyewaan gedung dan sistem komputer Building and computer system rental
- Pihak berelasi 12 20 Related parties - Jumlah 12 23 Total
Liabilitas komitmen berdasarkan tanggal jatuh
temponya adalah sebagai berikut: Commitments payable by settlement aging are as
follows:
2018 2017
< 1 tahun 8 13 < 1 year 1 - 2 tahun 4 6 1 - 2 years 2 - 3 tahun - 4 2 - 3 years
Saldo akhir 12 23 Ending balance
Perseroan mengadakan perjanjian - perjanjian dengan
PT Sedaya Pratama untuk menyewa sistem komputer dan gedung di DKI Jakarta, Cirebon, Lampung, Pekanbaru, Samarinda, Balikpapan, Denpasar, Kediri, Manado, Makasar, Padang, Bogor, Jambi, Medan, Magelang, Bandung, Karawang, Gresik, Yogyakarta, Gorontalo, Pontianak, dan dengan PT Stacomitra Graha untuk menyewa gedung di Kelapa Gading, Jakarta. Pada tanggal 31 Desember 2018, jumlah sisa komitmen adalah Rp 12 (2017: Rp 20).
The Company has agreements with PT Sedaya Pratama for computer system rental and building in DKI Jakarta, Cirebon, Lampung, Pekanbaru, Samarinda, Balikpapan, Denpasar, Kediri, Manado, Makasar, Padang, Bogor, Jambi, Medan, Magelang, Bandung, Karawang, Gresik, Yogyakarta, Gorontalo, Pontianak, and with PT Stacomitra Graha for building rental in Kelapa Gading, Jakarta. As at 31 December 2018, the amount outstanding under the commitment is Rp 12 (2017: Rp 20).
37. SALING HAPUS 37. OFFSETTING
Pada tanggal 31 Desember 2018 dan 2017, tidak terdapat aset dan liabilitas keuangan yang saling hapus pada laporan posisi keuangan.
As at 31 December 2018 and 2017, there is no financial assets and liabilities that are subject to offsetting in the statements of financial position.
Perseroan memiliki pinjaman dan surat berharga yang diterbitkan yang dijamin dengan fidusia atas piutang pembiayaan konsumen (lihat Catatan 5), yang menjadi subyek untuk memenuhi netting arrangements dan perjanjian serupa, yang tidak saling hapus pada laporan posisi keuangan. Perseroan memiliki aset dan liabilitas keuangan derivatif yang tunduk pada perjanjian induk untuk menyelesaikan secara neto, dimana perjanjian antara Perseroan dan pihak counterparty memperbolehkan penyelesaian neto atas aset dan liabilitas keuangan tersebut ketika kedua pihak memilih untuk menyelesaikan dengan dasar neto. Ketika kedua pihak tidak memilih untuk menyelesaikan secara neto, aset dan liabilitas keuangan diselesaikan dengan dasar bruto, akan tetapi masing-masing pihak dalam perjanjian induk mempunyai opsi untuk menyelesaikan jumlah-jumlah tersebut dengan dasar neto pada peristiwa di mana terjadi gagal bayar salah satu pihak.
The Company has borrowing and securities issued collaterised by fiduciary of consumer financing receivable (refer to Note 5), which are subject to enforceable netting arrangements and similar agreements that are not set off in the statements of financial position. The Company has derivative assets and liabilities that are subject to enforceable master netting arrangements whereas the agreement between the Company and the counterparty allows for net settlement of the relevant financial assets and liabilities when both elect to settle on a net basis. Otherwise, financial assets and liabilities will be settled on a gross basis. However, each party to the master netting agreement will have the option to settle such amount on a net basis in the event of default of the other party.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 111 - Page
38. STANDAR AKUNTANSI BARU 38. PROSPECTIVE ACCOUNTING STANDARDS
PRONOUNCEMENT
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) telah menerbitkan standar baru, amandemen dan interpretasi berikut, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2018 sebagai berikut :
Financial Accounting Standard Board of Indonesian Institute of Accountants (DSAK-IAI) has issued the following new standards, amendments and interpretations, but not yet effective for the financial year beginning 1 January 2018 as follows :
- ISAK 33 "Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di
Muka"; - ISFAS 33 "Foreign Currency Transactions and
Advance Consideration"; - ISAK 34 "Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak
Penghasilan"; - ISFAS 34 "Uncertainty over Income Tax
Treatments"; - Amandemen PSAK 24 “Imbalan Kerja:
Amandemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program”;
- The amendments to SFAS 24 “Employee Benefits: Plan amendment, Curtailment or Settlement”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 22 “Kombinasi Bisnis”;
- Annual Improvement 2018 SFAS 22 “Business Combination”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 26 “Biaya Pinjaman”;
- Annual Improvement 2018 SFAS 26 “Borrowing Cost”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 46 “Pajak Penghasilan”; dan
- Annual Improvement 2018 SFAS 46 “Income Taxes”; and
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 66 “Pengendalian Bersama”.
- Annual Improvement 2018 SFAS 66 “Joint Arrangements”.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2019.
The above standards will be effective on 1 January 2019.
- PSAK 71 "Instrumen Keuangan"; - PSAK 72 "Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan"; - PSAK 73 “Sewa”; - Amendemen PSAK 15 "Investasi pada Entitas
Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama";
- Amandemen PSAK 62 “Kontrak asuransi - Menerapkan PSAK 71 : Instrumen Keuangan”; dan
- Amandemen PSAK 71 “Instrumen Keuangan: tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif”.
- SFAS 71 "Financial Instruments"; - SFAS 72 "Revenue from Contracts with
Customers"; - SFAS 73 “Leases”; - The amendments to SFAS 15 "Investments in
Associates and Joint Ventures: Long-term Interests in Associates and Joint Ventures";
- The amendments to SFAS 62 "Insurance contract -- Implementation of SFAS 71: Financial Instruments”; and
- The amendments to SFAS 71 “Financial Instruments: Prepayment Features with Negative Compensation.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2020.
The above standards will be effective on 1 January 2020.
- PSAK 112 “Akuntansi Wakaf”. - SFAS 112 ”Accounting for Endowments”.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2021.
The above standard will be effective on 1 January 2021.
Pada saat penerbitan laporan keuangan Perseroan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan Perseroan.
As at the authorisation date of these financial statements, the Company is still evaluating the potential impact of these new and revised standards to the Company’s financial statements.
PT ASTRA SEDAYA FINANCE
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN 31 DESEMBER 2018 DAN 2017 (Dalam miliaran Rupiah, kecuali dinyatakan lain)
NOTES TO THE FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2018 AND 2017
(Expressed in billions of Rupiah, unless otherwise stated)
Halaman - 111 - Page
38. STANDAR AKUNTANSI BARU 38. PROSPECTIVE ACCOUNTING STANDARDS
PRONOUNCEMENT
Dewan Standar Akuntansi Keuangan Ikatan Akuntan Indonesia (DSAK-IAI) telah menerbitkan standar baru, amandemen dan interpretasi berikut, namun belum berlaku efektif untuk tahun buku yang dimulai pada 1 Januari 2018 sebagai berikut :
Financial Accounting Standard Board of Indonesian Institute of Accountants (DSAK-IAI) has issued the following new standards, amendments and interpretations, but not yet effective for the financial year beginning 1 January 2018 as follows :
- ISAK 33 "Transaksi Valuta Asing dan Imbalan di
Muka"; - ISFAS 33 "Foreign Currency Transactions and
Advance Consideration"; - ISAK 34 "Ketidakpastian dalam Perlakuan Pajak
Penghasilan"; - ISFAS 34 "Uncertainty over Income Tax
Treatments"; - Amandemen PSAK 24 “Imbalan Kerja:
Amandemen, Kurtailmen, atau Penyelesaian Program”;
- The amendments to SFAS 24 “Employee Benefits: Plan amendment, Curtailment or Settlement”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 22 “Kombinasi Bisnis”;
- Annual Improvement 2018 SFAS 22 “Business Combination”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 26 “Biaya Pinjaman”;
- Annual Improvement 2018 SFAS 26 “Borrowing Cost”;
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 46 “Pajak Penghasilan”; dan
- Annual Improvement 2018 SFAS 46 “Income Taxes”; and
- Penyesuaian Tahunan 2018 PSAK 66 “Pengendalian Bersama”.
- Annual Improvement 2018 SFAS 66 “Joint Arrangements”.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2019.
The above standards will be effective on 1 January 2019.
- PSAK 71 "Instrumen Keuangan"; - PSAK 72 "Pendapatan dari Kontrak dengan
Pelanggan"; - PSAK 73 “Sewa”; - Amendemen PSAK 15 "Investasi pada Entitas
Asosiasi dan Ventura Bersama tentang Kepentingan Jangka Panjang pada Entitas Asosiasi dan Ventura Bersama";
- Amandemen PSAK 62 “Kontrak asuransi - Menerapkan PSAK 71 : Instrumen Keuangan”; dan
- Amandemen PSAK 71 “Instrumen Keuangan: tentang Fitur Percepatan Pelunasan dengan Kompensasi Negatif”.
- SFAS 71 "Financial Instruments"; - SFAS 72 "Revenue from Contracts with
Customers"; - SFAS 73 “Leases”; - The amendments to SFAS 15 "Investments in
Associates and Joint Ventures: Long-term Interests in Associates and Joint Ventures";
- The amendments to SFAS 62 "Insurance contract -- Implementation of SFAS 71: Financial Instruments”; and
- The amendments to SFAS 71 “Financial Instruments: Prepayment Features with Negative Compensation.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2020.
The above standards will be effective on 1 January 2020.
- PSAK 112 “Akuntansi Wakaf”. - SFAS 112 ”Accounting for Endowments”.
Standar tersebut akan berlaku efektif pada 1 Januari 2021.
The above standard will be effective on 1 January 2021.
Pada saat penerbitan laporan keuangan Perseroan masih mempelajari dampak yang mungkin timbul dari penerapan standar baru dan revisi tersebut serta pengaruhnya pada laporan keuangan Perseroan.
As at the authorisation date of these financial statements, the Company is still evaluating the potential impact of these new and revised standards to the Company’s financial statements.