8/17/2019 g1.3.Pemupukan
1/12
PELATIHAN TEKNIS BUDIDAYA PADI
BAGI PENYULUH PERTANIAN DANBABINSA
PEMUPUKAN
BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN
SDM PERTANIAN
PUSAT PELATIHAN PERTANIAN
2015
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
2/12
Sesi : PEMUPUKAN
Tujuan Berlatih :
Setelah selesai berlatih Peserta dapat :
1, Menjelaskan ciri – ciri pupuk yang beredar di pasar
2. Menentukan dosis pemupukan spesifik lokasi
3. Menjelaskan teknik meupuk dengan pendekatan 5 tepat
Waktu : 4 jam pelajaran @ 45 menit ( teori 1 JP, Praktek 3 JP)
upuk adalah bahan yang mengandung satu atau lebih unsur hara
tanaman yang jika diberikan ke pertanaman dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil
tanaman. Sedangkan pemupukan adalah penambahan satu atau beberapa hara tanaman yang
tersedia atau dapat tersedia ke dalam tanah/tanaman untuk dan atau mempertahankan
kesuburan tanah yang ada yang ditujukan untuk mencapai hasil/produksi yang tinggi. Terdapat
2 jenis pupuk yaitu pupuk anorganik (pupuk buatan) dan pupuk organik. Untuk mendapatkan
hasil gabah yang tinggi dengan tetap mempertahankan kesuburan tanah,maka perlu dilakukan
kombinasi pemupukan antara pupuk an organik dengan pupuk organik. Keuntungan dari aplikasi
kombinasi kedua jenis pupuk tersebut adalah kekurangan sifat pupuk organik dipenuhi oleh
pupuk an organik, sebaliknya kekurangan dari pupuk an organik dipenuhi oleh pupuk organik.
Unsur hara yang diperlukan tanaman :
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
3/12
• Karbon
• Hidrogen
• Osigen
• Nitrogen (N)
• Fosfor (P)
• Kalium (K)
• Kalsium
• Magnesium
• Sulfur (S)
m a k r o
• Besi
• Mangan
• Boron
•Molibdenum
• Kopper
• Zing (Zn)
• Khlor
m
i k r o
Dari udara
dan air
Pupuk(N, P, K, S, Zn)
Bahan organik(N, P, S)
Minaral tanah
(P, K)
Dari tanah
Hara esensial (16)
• Silicon
TUJUAN PEMUPUKAN TANAMAN PADI
1. Memberikan unsur hara/nutrisi untuk pertumbuhan dan produksi tanaman padi2. menambah zat-zat dan unsur-unsur makanan yang dibutuhkan oleh tanaman di dalam
tanah
KEGIATAN 1 : Mengenal Jenis-Jenis Pupuk Dan Manfaatnya
Sasaran kegiatan ini adalah agar semua anggota kelompok saling mengenal jenis
jenis pupuk dan manfaatnya
Langkah 1. Perhatikan gambar pupuk dibawah ini
Langkah 2. Menurut anda apa nama pupuk tersebut, isikan pada kolom nama
Langkah 3 Diskusikan dalam kelompok, apa kandungan unsur dalam pupuk tersebut
JENIS-JENIS NAMA KANDUNGAN
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
4/12
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
5/12
KEGIATAN 2. Mengidentifikasi Gejala Kekurangan Unsur Hara
Sasaran kegiatan ini adalah agar semua anggota kelompok saling mengenal jenis jenis pupuk
dan manfaatnya
Langkah 1. Perhatikan gambar tanaman dibawah ini
Langkah 2 Diskusikan dalam kelompok, apa gejala yang ditunjukan pada gambar tersebut
Deskripsi Gejala Kekurangan hara Visualisasi Gejala Kekurangan hara
A. Gejala defisiensi / kekuranganNitrogen (N)
tanaman kerdil, daun kekuningan(klorosis) terutama daun tua
anakan sedikit dengan daun kecil-kecil
jumlah gabah sedikit
batas kritis kadar N dalam daunpada stadium anakan < 2,5%
Dimana terjadi defisiensi Nitrogen(N) tanah alkalin (pH > 7.0) denganpotensi volatilisasi NH3 tinggi
Sebutkan Gejala gejala kekurangan P :
Sebutkan Gejala gejala kekurangan K : Kalium (K)
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
6/12
KEGIATAN 3. Menentukan Dosis N, P dan K dengan metoda KATAM
Sasaran kegiatan ini untuk membantu peserta menentukan dosis pupuk P dan K pada
pemupukan tanaman padi.
Langkah 1 Semua peserta pelatihan menyiapkan HP (semua jenis HP) tidak dibatasi
merk tertentu
Langkah 2 Semua peserta pelatihan melakukan SMS ke Nomor : 082123456500
dengan cara :
INFO_PUPUK_TUNGGAL_PHONSKA/PELANGI/KUJANG_NAMA
KECAMATAN ( contoh kecamatan Lawang)
Langkah 3 Baca balasan dari SMS yang anda kirim, apa bila anda berhasil maka balasan sms
adalah sebagai berikut : MH 2014/2015 : info rekomendasi pupuk tunggal di
Kecamatan lawang Tunggal Tanpa Bahan Organik ; Urea; 300 kg/ha,SP 36;50
kg/ha, Kcl ,50 Kg/ha, Untuk Tunggal + Kompos jerami 2 ton/ha ,Urea 280 Kg/ha
,SP 36 50 Kg/ha, Kcl, 0 Kg/ha . Untuk tunggal + Pupuk Organik 2 ton/ha , Urea ;275
Kg/ha, SP 36 0 Kg/ha,Kcl 30 Kg/ha @ BALITBANGTAN/Web:
Katam,Litbang,Pertanian.go.id
Langkah 4 apa komentar saudara setelah mengetahui jawaban tersebut ?
Daftar Komentar
N0 Nama peserta Komentar
1
2
3
4
5
dst
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
7/12
KEGIATAN 4. Menentukan Dosis N dengan Bagan Warna Daun (BWD)
Sasaran kegiatan ini adalah agar semua anggota kelompok dapat menentukan dosis Nitrogen
(N) dengan mengunakan Bagan Warna Daun (BWD)
Pak Karto menpunyai tanaman padi yang berumur 24 HST, setelah dilakukan pengukuran hijau
daun dengan menggunakan BWD rata-rata hasilnya adalah pada level 2. Berapa pupuk urea
atau ZA yang harus diberikan oleh Pak Karto dengan target hasil 6 to/ha.
Jawab :
Pak karto memerlukan pupuk 100 kg urea/ha atau 100X 45/21= 214 kg ZA/Ha
Baca dan jawablah kasus berikut ini :
Pak Suprapto menpunyai tanaman padi yang berumur 45 HST, setelah dilakukan pengukuran
hijau daun dengan menggunakan BWD rata-rata hasilnya adalah pada level 3. Berapa pupuk
urea atau ZA yang harus diberikan oleh Pak Suprapto dengan target hasil 5 to/ha.
Jawab :
Memerlukan pupuk ………kg urea/ha atau ………X 45/21= …………kg ZA/Ha pada pemupukan
kedua
Pak Hasan menpunyai tanaman padi yang berumur 50 HST, setelah dilakukan pengukuran hijau
daun dengan menggunakan BWD rata-rata hasilnya adalah pada level 2. Berapa pupuk urea
atau ZA yang harus diberikan oleh Pak Hasan dengan target hasil 7 to/ha.
Jawab :
Memerlukan pupuk ………kg urea/ha atau ………X 45/21= …………kg ZA/Ha pada pemupukan
kedua
KEGIATAN 5. Refleksi Kegiatan Praktek
Sasaran kegiatan ini adalah peserta merefleksikan seluruh kegiatan praktek sehingga
memahami bahwa tujuan berlatih telah tercapai dengan langkah sebagai berikut :
1. Diskusikan hasil praktek dalam kelompok berkaitan dengan keselutihan praktek yang peserta
lakukan
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
8/12
2. Presentasikan hasil diskusi kelompok Simpulkan hasil presentasi
Kegiatan 6. Rencana Aksi
Sasaran kegiatan ini adalah setiap individu menyusun rencana aksi perbaikan pemupukan di
wilayah masing-masing
Langkah kegiatan
Langkah kegiatan Uraian Alat bantu
Langkah ke 1 Seluruh peserta mendengarkanpenjelasan tambahan dari fasilitatortentang pemupukan
Langkah ke 2 Setiap peserta menyusun rencana aksiperbaikan pemupukan di wilayah masing-masing
Tabel rencana aksi
Rencana aksi perbaikan panen dan pemupukan di wilayah masing-masing
No Kegiatan yang akan
diperbaiki
Waktu Tempat Pelaksana Keterangan
I Penentuan dosis pupukspesifik lokasi :
II Teknik Pemupukan :1. pemilihan jenis
pupuk2. menghitung
kebutuhan pupukper luasan riil
3. Menetapkan waktu
pemupukan padiyang tepat
4. Mengaplikasikanpupuk di sawahsecara tepat(diantara dua baristanaman legowo)
.........................: 2015Penyusun
...........................................................................
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
9/12
Lembar Informasi
Catatan : Apabila saudara memerlukan informasi silahkan baca pada
1. lembar informasi ini.
JENIS-JENIS DAN MANFAAT
Unsur MANFAAT
Nitrogen (N) Bagian terpenting dari asam-asam amino, asam nucleat, dan
chlorophyll
Mempercepat pertumbuhan vegetatif (pembentukan anakan,tinggi tanaman, lebar daun), panjang malai, jumlah gabah dsb
Meningkatkan kadar protein tanaman
Nitrogen diambil tanaman dari larutan tanah dalan bentuk
NO3- atau NH4+. Tanaman padi umumnya mengambil Ndalam bentuk NH4+
Dalam jaringan tanaman NH4+/NO3- diubah menjadi N- Organik asam amino protein. Kebutuhan N tertinggi saatpembentukan anakan sampai primordia bungaKebutuhan N optimum : 14,7 kg N per ton gabah (40% beradadi jerami). Tingkat efisiensi 68 kg gabah per kg N
Phosphor (P) bagian terpenting dari ATP (adenosin phosphate) energikimia berfungsi untuk menyimpan dan transfer energi dalamseluruh proses metabolisme tanaman
bagian utama inti sel dan asam nucleat
memperbanyak anakan dan pertumbuhan akar mempercepat pembungaan dan pemasakan P diambil tanaman dari larutan tanah dalam bentuk ion
H2PO4-, dan HPO42- Kebutuhan P optimum : 2,6 kg P per ton gabah (> 30%
berada di jerami) Tingkat efisiensi 385 kg gabah per kg P
Kalium (K) tranportasi hasil-hasil asimilasi/proses fotosintesa di daunkebagian-bagian tanaman lainnya (akar, tunas/anakan,biji/gabah)
mengatur tekanan osmose/turgor, memperkuat dinding sel aktivator enzym pada seluruh proses metabolisme tanaman
menunda penuaan/ senesence daun
meningkatkan jumlah gabah bernas dan menurunkankehampaanK diambil tanaman dari larutan tanah dalam bentuk K+.Kebutuhan optimum K : 14,5 kg K per ton gabah (> 80%berada di jerami). Tingkat efisiensi : 69 kg gabah per kg K
ZA Pupuk ZA diperlukan tanaman untuk memenuhi kebutuhanunsur hara Nitrogen (N) dan Belerang (S). Adapun manfaatdari unsur hara Belerang (S) adalah : Membantupembentukan butir hijau sehingga daun lebih hijau.
Menambah kandungan protein dan vitamin tanaman.
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
10/12
Berperan dalam sintesa minyak yang berguna pada prosespembuatan gula. Memacu pertumbuhan anakan produktif.Pemberian belerang mempunyai pengaruh yang positif
terhadap hasil produksi padi sawah.
BAGAIMANA MENGUKUR WARNA DAUN
Pilih daun termuda yang telah kembang
sempurna dan sehat dari suatu tanaman untuk
pengukuran warna daun. Warna daun ini sangat
berhubungan dengan status N tanaman padi.
Dari tiap lahan, pilih 10 daun dari 10 tanamanyang dipilih secara random (lebih banyak lebih
baik) dan mewakili daerah penanaman.
Pastikan memilih tanaman dalam suatu area
dimana populasi tanaman seragam.
Ukur warna dari tiap daun yang terpilih dengan memegang BWD dan menempatkan bagian tengah
daun di atas standar warna untuk dibandingkan (Gambar 1). Selama pengukuran, tutupi daun yang
sedang diukur dengan badan karena pembacaan warna daun dipengaruhi oleh sudut matahari dan
intensitas cahaya matahari. Jangan memotong ataupun merusak daun, dan bila mungkin
sebaiknya pengukuran dilakukan oleh orang yang sama pada waktu yang sama di hari-hari
pengamatan.
Bila warna daun nampaknya berada diantara dua standar warna, ambil rata-rata dari keduanya
sebagai pembacaan warna daun. Contoh; bila warna suatu daun padi terletak antara No. 3 dan No.
4, maka bacaan warna daun adalah 3,5.
Hitung rata-rata dari 10 pembacaan BWD. Bila nilai rata-rata pembacaan warna daun lebih rendah
dari batas kritis yang sudah ditetapkan, atau bila lebih dari 5 daun yang mempunyai pembacaan
warna daun rendah dari batas kritis yang sudah ditetapkan, segera berikan pupuk N untuk
mengkoreksi kekurangan N pada pertanaman.
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
11/12
Penggunaan BWD Berdasarkan Kebutuhan Riil Tanaman
Berikan 50-75 kg urea/ha sebagai pemupukan dasar atau pemupukan N pertama, sebelum
tanaman berumur 14 HST Pada saat ini BWD belum diperlukan. Lakukan pemupukan kedua pada
umur 21 – 28 HST dan pemupukan ke tiga umur 40 – 50 HST untuk hibrida dan padi tipe baru
(PTB) pada pemupukan ketiga ditambahkan 10 %.
8/17/2019 g1.3.Pemupukan
12/12
DAFTAR PUSTAKA
1. Abdulrahman,dkk (2008). Modul E : Pemupukan tanaman padi
spesifik Lokasi. Balai Besar Padi.
2. Petunjuk Teknis: Kajian Kebutuhan Pupuk NPK pada Padi Sawah melalui
Petak Omisi di Wilayah Pengembangan PTT (2003). Balai Penelitian Tanaman
Padi.
3. Petunjuk Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu Padi Sawah (2004). Balai
Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian, BPTP Sumatera Utara,
BPTP NTB, Balai Penelitian Tanaman Padi, IRRI.
4. Petunjuk Penggunaan Perangkat Uji Tanah Sawah (2005). Balai Penelitian
Tanah, Badan Litbang Pertanian.
5. Bahan Organik dan Pupuk Kandang: Informasi ringkas teknologi padi (2006).
Kerja Sama Badan Litbang Pertanian – IRRI
6. Petunjuk Teknis Lapang: Pengelolaan Tanaman Terpadu (PTT) Padi Sawah
Irigasi (2007). Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian
7. Pedoman Gerakan Peningkatan Produksi Beras Nasional (2007). Direktorat
Jenderal Tanaman Pangan
8. Technical Guidelines for Field Specific Nutrient Management in Indonesia
(2007). IRRC/IRRI.
Recommended